BPS PROVINSI DKI JAKARTA No.45/10/31/Th.XVIII, 01 Oktober 2016
PARIWISATA DKI JAKARTA JUMLAH WISMAN YANG MENGUNJUNGI DKI JAKARTA BULAN AGUSTUS 2016 MENCAPAI 276.260 KUNJUNGAN
Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Jakarta melalui 3 pintu masuk (Soekarno–Hatta, Tanjung Priok, dan Halim Perdana Kusumah) pada bulan Agustus 2016 mencapai 276.260 kunjungan, mengalami peningkatan sebesar 24,37 persen dibandingkan kunjungan wisman bulan Juli 2016 yang berjumlah 222.135 kunjungan. Demikian juga jika dibandingkan dengan kunjungan wisman bulan yang sama tahun sebelumnya, jumlah kunjungan wisman bulan Agustus 2016 meningkat sebesar 6,70 persen. Sepuluh kebangsaan yang menjadi pengunjung terbanyak ke Kota Jakarta untuk bulan Agustus 2016 adalah : Saudi Arabia (33.334 kunjungan), China (32.220 kunjungan); Malaysia (25.510 kunjungan); Jepang (20.904 kunjungan); Singapura (17.226 kunjungan), Korea Selatan (11.027 kunjungan); Belanda (9.338 kunjungan); Perancis (8.870 kunjungan); India (8.404 kunjungan); Amerika (8.360 kunjungan).
Tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang pada bulan Agustus 2016 mencapai 58,17 persen, mengalami peningkatan TPK sebesar 5,66 poin dari TPK bulan Juli 2016 yang mencapai 52,51 persen. Demikian pula jika dibandingkan dengan TPK bulan Agustus 2015 yang mencapai 57,67 persen, TPK bulan Agustus 2016 lebih tinggi 0,50 poin. Rata-rata lama menginap tamu (Asing dan Indonesia) pada hotel berbintang bulan Agustus 2016 adalah 1,64 hari, mengalami penurunan 0,38 hari jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap bulan Juli 2016 yang sebesar 2,02 hari. Rasio tamu Asing terhadap tamu Indonesia untuk hotel berbintang pada bulan Agustus 2016 mencapai 0,20 mengalami penurunan sebesar 0,01 poin jika dibandingkan dengan rasio bulan Juli 2016 yang mencapai sebesar 0,21. Hal yang sama terjadi jika dibandingkan dengan rasio bulan Agustus 2015, rasio tamu Asing terhadap tamu Indonesia pada bulan Agustus 2016 juga mengalami penurunan sebesar 0,09 poin. Wisatawan Mancanegara Wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke kota Jakarta melalui 3 pintu masuk untuk bulan Agustus 2016 mengalami peningkatan sebesar 24,37 persen dibandingkan kunjungan wisman bulan sebelumnya, atau dari 222,135 kunjungan pada bulan Juli 2016 menjadi 276.260 kunjungan pada bulan Agustus 2016. Demikian juga jika dibandingkan dengan kunjungan wisman bulan yang sama tahun sebelumnya, jumlah kunjungan wisman bulan Agustus 2016 mengalami peningkatan sebesar 6,70 persen (Tabel 1).
Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No.45/10/31/Th. XVIII, 01 Oktober 2016
1
Sepuluh kebangsaan yang menjadi pengunjung terbanyak ke kota Jakarta untuk bulan Agustus 2016 adalah: Saudi Arabia (33.334 kunjungan), China (32.220 kunjungan); Malaysia (25.510 kunjungan); Jepang (20.904 kunjungan); Singapura (17.226 kunjungan), Korea Selatan (11.027 kunjungan); Belanda (9.338 kunjungan); Perancis (8.870 kunjungan); India (8.404 kunjungan); Amerika (8.360 kunjungan). Secara total, kunjungan dari sepuluh kebangsaan itu berjumlah 175.193 kunjungan, yang berarti mencapai 63,42 persen dari keseluruhan kunjungan ke kota Jakarta. Ini menunjukkan bahwa kesepuluh negara itu sangat penting peranannya karena menjadi pasar utama kepariwisataan asing kota Jakarta. Tabel 1.Wisatawan Mancanegara yang Mengunjungi DKI Jakarta Menurut Pintu Masuk
Bulan-Tahun
Pintu Masuk Tanjung Priok (3)
Soekarno-Hatta
(1)
(2)
Jumlah
Halim PK (4)
(5)
Kunjungan Agustus 2016
270 496
4 862
902
276 260
Juli 2016
217 452
4 253
430
222 135
Agustus 2015
252 914
5 174
828
258 916
Januari - Agustus 2016
1 535 307
41 561
4 010
1 580 878
Januari - Agustus 2015
1 491 266
44 649
5 148
1 541 063
24,39
14,32
109,77
24,37
Agustus 2016 terhadap Agustus 2015
6,95
-6,03
8,94
6,70
Januari – Agustus 2016 terhadap Januari – Agustus 2015
2,95
-6,92
-22,11
2,90
Pertumbuhan (%) Agustus 2016 terhadap Juli 2016
Grafik 1. Perkembangan Jumlah Kunjungan Wisman ke DKI Jakarta Juli 2014 s.d Agustus 2016 (Ribuan kunjungan) 300,0 276,3
258,9
250,0
223,1
224,5
222,1
208,2 184,0
200,0
179,7
150,0
173,9
196,3
195,2 178,1
186,9
179,5
174,5
208,8 217,9 179,8
203,4
193,7
186,8 193,2 171,5
166,8 158,9
100,0
2
Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No. 45/10/31/Th.XVIII, 01 September 2016
156,3
Grafik 2. Jumlah Kunjungan Wisman ke DKI Jakarta Bulan Juli dan Agust Dalam Empat Tahun Terakhir
Juli
222,135
224,492 195,073
276,260
258,916
Agustus
194,204 179,825
173,914
2013
2014
Jumlah wisman yang berkunjung ke Jakarta
2015
2016
dari bulan Januari sampai Agustus tahun 2016
mencapai 1.580.878 kunjungan meningkat 2,90 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2015 yang mencapai 1.541.063 kunjungan. Peningkatan kunjungan wisman bulan Agustus tahun 2016 yang mencapai 24,37 persen terhadap bulan sebelumnya, merupakan peningkatan kunjungan wisman yang ketiga di bulan Agustus terhadap bulan Juli yaitu pada tahun 2014 sampai 2016.
B. Hotel 1. Tingkat Penghunian Kamar Hotel Berbintang Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel Berbintang di Jakarta bulan Agustus 2016 mencapai 58,17 persen meningkat sebesar 5,66 poin dari TPK bulan Juli 2016. Masih untuk bulan Agustus 2016, jika diamati menurut klasifikasi hotel berbintang, TPK hotel bintang tiga merupakan yang tertinggi yaitu mencapai 67,80 persen, sedangkan yang terendah adalah TPK hotel bintang empat yang hanya mencapai 50,45 persen. Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya tingkat hunian hotel berbintang bulan Agustus 2016 yang dirinci menurut klasifikasi hotel, peningkatan TPK terjadi pada klasifikasi hotel bintang tiga, bintang dua dan bintang satu masing-masing naik sebesar 21.92 poin, 3.64 poin dan 0,85 poin, sebaliknya penurunan TPK terjadi pada hotel bintang lima (3,10 poin) dan bintang empat (1,65 poin). TPK gabungan bulan Agustus 2016 jika dibandingkan dengan bulan Agustus 2015 mengalami peningkatan sebesar 0.50 poin. Sementara jika diamati menurut klasifikasi hotel bintang, penurunan TPK terjadi hampir pada semua klasifikasi hotel bintang,
kecuali hotel bintang tiga dan bintang lima
mengalami peningkatan masing-masing sebesar 7.81 poin dan 2.67 poin (Tabel 2).
Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No.45/10/31/Th. XVIII, 01 Oktober 2016
3
Tabel 2. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel Berbintang Menurut Klasifikasi Hotel di DKI Jakarta Bulan Agustus 2015, Juli dan Agustus 2016 TPK (%) Klasifikasi Hotel Berbintang
Perubahan (Poin)
Agustus 2015
Juli 2016
Agustus 2016
(2)
(3)
(4)
Agust 2016 Terhadap Agust 2015 (5)
Bintang 5
51,09
56,86
53,76
2,67
-3,10
Bintang 4
59,57
52,10
50,45
-9,12
-1,65
Bintang 3
59,99
45,88
67,80
7,81
21,92
Bintang 2
61,11
52,09
55,73
-5,38
3,64
Bintang 1
68,97
61,31
62,16
-6,81
0,85
Rata-Rata
57,67
52,51
58,17
0,50
5,66
(1)
Agust 2016 Terhadap Juii 2016 (6)
Grafik 3. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel Berbintang Di DKI Jakarta Bulan Agust 2015, Juli dan Agustus 2016 (Persen)
58,17
57,67 52,51
Agustus 2015
4
Juli 2016
Agustus 2016
Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No. 45/10/31/Th.XVIII, 01 September 2016
2. Rata-Rata Lama Menginap Tamu Asing dan Tamu Indonesia di Hotel Berbintang Secara agregat, rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia di hotel berbintang pada bulan Agustus 2016 mencapai 1,64 hari, mengalami penurunan sebesar 0,38 hari jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia bulan Juli 2016 yang mencapai 2,02 hari. Berdasarkan jenis tamu, untuk tamu asing rata-rata lama menginap pada bulan Agustus 2016 adalah 1,90 hari, mengalami penurunan sebesar 1,18 hari jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap bulan Juli 2016 yang mencapai 3,08 hari. Sedangkan untuk rata-rata lama menginap tamu Indonesia bulan Agustus 2016 mengalami penurunan sebesar 0,20 hari dari rata-rata lama menginap bulan Juli 2016 atau dari 1,79 hari pada bulan Juli 2016 menjadi 1,59 hari pada bulan Agustus 2016 (tabel 3). Rata-rata lama menginap tamu asing bulan Agustus 2016 yang mencapai 1,90 hari, mengalami peningkatan 0,04 hari dari rata-rata lama menginap tamu asing bulan Agustus 2015 yang mencapai 1,86 hari. Sebaliknya pada rata-rata lama menginap tamu Indonesia bulan Agustus 2016 mengalami penurunan sebesar 0,21 hari jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu Indonesia bulan Agustus 2015 atau dari 1,80 hari bulan Agustus 2015 menjadi 1,59 hari pada bulan Agustus 2016. Secara gabungan, rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia pada bulan Agustus 2016 yang mencapai 1,64 hari mengalami penurunan 0,17 hari jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar 1,81 hari. Tabel 3. Rata-Rata Lama Menginap Tamu Asing dan Tamu Indonesia Hotel Berbintang di DKI Jakarta Menurut Klasifikasi Hotel Bulan Agustus 2015, Juli dan Agustus 2016 (Hari)
JenisTamu
Bulan/Tahun
(1)
(2)
Asing
Indonesia
Asing dan Indonesia
Bintang
Gabungan
1
2
3
4
5
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
Agust 2016
1,27
3,13
3,59
1,35
1,61
1,90
Juli 2016
1,00
1,40
1,35
2,44
4,78
3,08
Agust 2015
2.19
1,87
2,26
2,08
1,65
1,86
Agust 2016
1,14
1,44
2,05
1,51
1,65
1,59
Juli 2016
1,53
1,67
1,84
2,24
1,34
1,79
Agust 2015
1.54
1.87
1.93
1.92
1.50
1.80
Agust 2016
1.15
1.60
2.16
1.48
1.64
1.64
Juli 2016
1,53
1,65
1,80
2,29
2,73
2,02
Agust 2015
1.58
1.87
1.96
1.96
1.57
1.81
Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No.45/10/31/Th. XVIII, 01 Oktober 2016
5
Grafik 4. Rata-Rata Lama Menginap Tamu Asing dan Tamu Indonesia Hotel Berbintang di DKI Jakarta, Bulan Juli dan Agustus 2016 (Hari)
Juli 2016
Agustus2016
2.73
2.16 1.65
1.53
2.29
2.02
1.80 1.60
1.48
1.64
1.64
Bintang 5
Gabungan
1.15
Bintang 1
Bintang 2
Bintang 3
Bintang 4
3. Rasio Tamu Asing Terhadap Tamu Indonesia Untuk Hotel Berbintang Tamu yang menginap di hotel berbintang pada bulan Agustus 2016, sebagian besar adalah tamu Indonesia. Hal ini ditunjukkan oleh rasio tamu asing terhadap tamu Indonesia yang seluruhnya dibawah satu. Rasio pada tabel 4 memberikan informasi bahwa industri perhotelan di Jakarta secara dominan ditunjang oleh wisatawan nusantara/wisnus. Selain itu, data pada tabel 4 menunjukkan bahwa rasio tamu asing terhadap tamu Indonesia mempunyai korelasi positif, searah dengan meningkatnya klasifikasi bintang dari kelompok hotel. Artinya, proporsi tamu asing yang menginap pada hotel berbintang, kecenderungannya semakin tinggi searah dengan peningkatan dari bintang kelompok hotel bersangkutan. Tabel 4: Rasio Tamu Asing Terhadap Tamu Indonesia Untuk Hotel Berbintang di DKI Jakarta Bulan Agustus 2015, Juli dan Agustus 2016 Bintang
Bulan/Tahun
Gabungan
1 (2)
2 (3)
3 (4)
4 (5)
5 (6)
(7)
Agustus 2016
0,03
0,11
0,08
0,22
0,76
0,20
Juli 2016
0,01
0,08
0,09
0,34
0,68
0,21
Agustus 2015
0,07
0,09
0,11
0,29
089
0,29
(1)
6
Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No. 45/10/31/Th.XVIII, 01 September 2016
PENJELASAN TEKNIS
wisatawan mancanegara
sesuai dengan rekomendasi United Nation
World Tourism Organization (UNWTO) adalah setiap orang yang mengunjungi suatu negara di luar tempat tinggalnya, didorong oleh satu atau beberapa keperluan tanpa bermaksud memperoleh penghasilan di tempat yang dikunjungi dan lamanya kunjungan tersebut tidak lebih dari 12 (dua belas) bulan. Sumber Data Wisman : Hasil Survei Inbond dan Outbond Tourism (VIOT) dari Ditjen Imigrasi secara bulanan.
Hotel dan Akomodasi
: Data primer berdasarkan hasil
survey yang
diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dengan menggunakan kuesioner VHT-S secara bulanan
Penghitungan TPK
Rata-rata Lama Menginap %
:
Malam Kamar Terjual ------------------------------Malam Kamar Tersedia
X 100 %
Banyaknya Malam Tamu : ------------------------------------------- X 100 Tamu yang Datang & Menginap
Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No.45/10/31/Th. XVIII, 01 Oktober 2016
7
BPS PROVINSI DKI JAKARTA Informasi lebih lanjut hubungi: Ir. Dody Rudyanto, M.M. Kepala Bidang Statistik Distribusi Telepon : 021-31928493, Pesawat 500 Fax : 021-3152004 E-mail :
[email protected] Homepage: http://jakarta.bps.go.id/
8
Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No. 45/10/31/Th.XVIII, 01 September 2016