BPS PROVINSI DKI JAKARTA No.35/08/31/Th. XVII, 03 Agustus 2015
PARIWISATA DKI JAKARTA JUMLAH WISMAN YANG MENGUNJUNGI DKI JAKARTA BULAN JUNI 2015 MENCAPAI 179.499 KUNJUNGAN
Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Jakarta melalui 3 pintu masuk (Soekarno–Hatta, Tanjung Priok, dan Halim Perdana Kusumah) pada bulan Juni 2015 mencapai 179.499 kunjungan, mengalami penurunan sebesar 8,03 persen dibandingkan kunjungan wisman bulan Mei 2015 yang berjumlah 195.175 kunjungan. Demikian juga jika dibandingkan dengan kunjungan wisman bulan yang sama tahun sebelumnya, jumlah kunjungan wisman bulan Juni 2015 menurun sebesar 16,10 persen. Sepuluh kebangsaan yang menjadi pengunjung terbanyak ke Kota Jakarta untuk bulan Juni 2015 adalah Malaysia (24.265 kunjungan); Tiongkok (22.942 kunjungan); Jepang (16.862 kunjungan); Singapura (16.076 kunjungan); Amerika (7.847 kunjungan); Korea Selatan (7.640 kunjungan); Saudi Arabia (6.608 kunjungan); India (6.448 kunjungan); Australia (6.009 kunjungan) dan Taiwan (5.169 kunjungan).
Tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang pada bulan Juni 2015 mencapai 59,92 persen, mengalami peningkatan TPK sebesar 1,20 poin dari TPK bulan Mei 2015 yang mencapai 58,72 persen. Sebaliknya jika dibandingkan dengan TPK bulan Juni 2014 yang mencapai 60,41 persen, TPK bulan Juni 2015 lebih rendah 0,49 poin.
Rata-rata lama menginap tamu (Asing dan Indonesia) pada hotel berbintang bulan Juni 2015 adalah 2,43 hari, mengalami penurunan 0,28 hari jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap bulan Mei 2015 yang sebesar 2,71 hari.
Rasio tamu Asing terhadap tamu Indonesia untuk hotel berbintang pada bulan Juni 2015 mencapai 0,17 mengalami penurunan sebesar 0,03 poin jika dibandingkan dengan rasio bulan Mei 2015. Demikian juga jika dibandingkan dengan rasio bulan yang sama tahun lalu, rasio tamu Asing terhadap tamu Indonesia pada bulan Juni 2015 mengalami penurunan sebesar 0,01 poin.
Wisatawan Mancanegara Wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke kota Jakarta melalui 3 pintu masuk untuk bulan Juni 2015 mengalami penurunan sebesar 8,03 persen dibandingkan kunjungan wisman bulan sebelumnya, atau dari 195.175 kunjungan pada bulan Mei 2015 menjadi 179.499 kunjungan pada bulan Juni 2015. Demikian juga jika dibandingkan dengan
kunjungan wisman bulan yang sama
tahun
sebelumnya, jumlah kunjungan wisman bulan Juni 2015 mengalami penurunan sebesar 16,10 persen (Tabel 1).
Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No.35/08/31/Th. XVII, 03 Agustus 2015
1
Sepuluh kebangsaan yang menjadi pengunjung terbanyak ke Kota Jakarta untuk bulan Juni 2015 adalah Malaysia (24.265 kunjungan); Tiongkok (22.942 kunjungan); Jepang (16.862 kunjungan); Singapura (16.076 kunjungan); Amerika (7.847 kunjungan); Korea Selatan (7.640 kunjungan); Saudi Arabia (6.608 kunjungan); India (6.448 kunjungan); Australia (6.009 kunjungan) dan Taiwan (5.169 kunjungan). Secara total, kunjungan dari sepuluh kebangsaan itu berjumlah 119.866 kunjungan, yang berarti mencapai 66,78 persen dari keseluruhan kunjungan ke kota Jakarta. Ini menunjukkan bahwa kesepuluh negara itu sangat penting peranannya karena menjadi pasar utama kepariwisataan asing kota Jakarta. Tabel 1.Wisatawan Mancanegara yang Mengunjungi DKI Jakarta Menurut Pintu Masuk Bulan-Tahun
SoekarnoHatta (2)
(1)
Pintu Masuk Tanjung Priok (3)
Jumlah
Halim PK (4)
(5)
Kunjungan Juni 2015 Mei 2015
174 319 189 307
4 877 5 342
303 526
179 499 195 175
Juni 2014
208 624
4 892
434
213 950
Januari – Juni 2015
1 063 005
35 524
3 793
1 102 322
Januari – Juni 2014
1 136 150
34 798
2 963
1 173 911
Juni 2015 terhadap Mei 2015
-7,92
-8,70
-42,40
-8,03
Juni 2015 terhadap Juni 2014
-16,44
-0,31
-30,18
-16,10
Januari – Juni 2015 terhadap Januari – Juni 2014
-6,44
2,09
28,01
-6,10
Pertumbuhan (%)
Grafik 1 . Perkembangan Jumlah Kunjungan Wisman ke DKI Jakarta Mei 2013 s.d Juni 2015 (Ribuan kunjungan) 250,0
217,3
207,7
205,5
195,1
200,0
185,5
194,2
214,0 194,5
198,1
224,5 208,2
204,0
196,3
190,7
193,0 185,9
186,9
186,4
179,7 184,0 173,9
195,2 178,1
174,5
166,8
179,5
150,0
M
ei '1 3 Ju n' 13 Ju l'1 3 Ag t'1 3 Se p' 13 Ok t'1 3 No v'1 3 De s'1 3 Ja n' 14 Fe b' 14 M ar '1 4 Ap r'1 4 M ei '1 4 Ju ni '1 4 Ju li' 14 Ag st '1 4 Se pt '1 4 Ok t'1 4 No v'1 4 De s'1 4 Ja n' 15 Fe b' 15 M ar '1 5 Ap r'1 5 M ei '1 5 Ju ni '1 5
100,0
2
Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No. 35/08/31/Th.XVII, 03 Agustus 2015
Grafik 2. Jumlah Kunjungan Wisman ke DKI Jakarta Bulan Mei dan Juni Dalam Empat Tahun Terakhir
Mei
Juni
213,950
217,309 190,716
191,494
175,391
2012
2013
195,175 179,499
185,485
2014
2015
Penurunan kunjungan wisman bulan Juni tahun 2015 yang mencapai 8,03 persen terhadap bulan sebelumnya, merupakan penurunan kunjungan wisman yang kedua kali selama empat tahun terakhir atau selama kurun waktu 2012 sampai 2015 terjadi penurunan kunjungan wisman pada tahun 2012 dan 2015. Penurunan kunjungan wisman ke kota Jakarta bulan Juni 2015 yang mencapai 8,03 persen dibandingkan bulan sebelumnya, berbanding terbalik dengan kunjungan wisman ke Indonesia yang mengalami peningkatan sebesar 2,73 persen atau dari 793.499 kunjungan pada bulan Mei 2015 menjadi 815.148 kunjungan pada bulan Juni 2015.
B. Hotel 1. Tingkat Penghunian Kamar Hotel Berbintang Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel Berbintang di Jakarta bulan Juni 2015 mencapai 59,92 persen naik sebesar 1,20 poin dari TPK bulan Mei 2015. Masih untuk bulan Juni 2015, jika diamati menurut klasifikasi hotel berbintang, TPK hotel bintang tiga merupakan yang tertinggi yaitu mencapai 61,42 persen. Sedangkan yang terendah adalah TPK hotel bintang satu yang hanya mencapai 54,65 persen. Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya tingkat hunian hotel berbintang bulan Juni 2015 yang dirinci menurut klasifikasi hotel, peningkatan TPK terjadi pada klasifikasi hotel bintang lima, bintang satu dan bintang dua masing-masing naik sebesar 8,66 poin, 4,43 poin dan 3,73 poin, sedangkan klasifikasi hotel bintang lainnya mengalami penurunan yaitu hotel bintang empat sebesar 3,32 poin, dan bintang tiga sebesar 2,89 poin. Sementara jika dibandingkan dengan bulan Juni 2014, TPK gabungan semua hotel berbintang untuk bulan Juni 2015 mengalami penurunan sebesar 0,49 poin, menurut klasifikasi hotel penurunan TPK terjadi pada klasifikasi hotel bintang satu sebesar 0,09 poin , bintang dua 4,40 poin, dan Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No.35/08/31/Th. XVII, 03 Agustus 2015
3
bintang tiga sebesar 0,13 poin, untuk klasifikasi hotel bintang lainnya mengalami peningkatan yaitu hotel bintang empat sebesar 0,34 poin, dan bintang lima sebesar 0,19 poin (tabel 2). Tabel 2. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel Berbintang Menurut Klasifikasi Hotel di DKI Jakarta Bulan Juni 2014, Mei dan Juni 2015 TPK (%) Klasifikasi Hotel Berbintang
Perubahan (Poin) Juni 2015 Juni 2015 Terhadap Terhadap Juni 2014 Mei 2015 (5) (6)
Juni 2014
Mei 2015
Juni 2015
(2)
(3)
(4)
Bintang 5
60,22
51,75
60,41
0,19
8,66
Bintang 4
59,47
63,13
59,81
0,34
-3,32
Bintang 3
61,55
64,31
61,42
-0,13
-2,89
Bintang 2
63,47
55,34
59,07
-4,40
3,73
Bintang 1
54,74
50,22
54,65
-0,09
4,43
Rata-Rata
60,41
58,72
59,92
-0,49
1,20
(1)
Grafik 3. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel Berbintang Di DKI Jakarta Bulan Juni 2014, Mei 2015 dan Juni 2015 (Persen)
4
60.41
58.72
59.92
Juni 2014
Mei 2015
Juni 2015
Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No. 35/08/31/Th.XVII, 03 Agustus 2015
2. Rata-Rata Lama Menginap Tamu Asing dan Tamu Indonesia di Hotel Berbintang Secara agregat, rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia di hotel berbintang pada bulan Juni tahun 2015 mencapai 2,43 hari, mengalami penurunan sebesar 0,28 hari jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia bulan Mei 2015 yang mencapai 2,71 hari. Berdasarkan jenis tamu, untuk tamu asing, rata-rata lama menginap pada bulan Juni 2015 adalah 3,04 hari, mengalami peningkatan sebesar 0,61 hari jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap bulan Mei 2015 yang mencapai 2,43 hari. Demikian juga untuk rata-rata lama menginap tamu Indonesia bulan Juni 2015 mengalami penurunan sebesar 0,43 hari dari rata-rata lama menginap bulan Mei 2015 atau dari 2,76 hari pada bulan Mei 2015 menjadi 2,33 hari pada bulan Juni 2015 (tabel 3). Rata-rata lama menginap tamu asing bulan Juni 2015 yang mencapai 3,04 hari, mengalami peningkatan sebesar 1,01 hari dari rata-rata lama menginap tamu asing bulan Juni 2014 yang mencapai 2,03 hari. Demikian juga rata-rata lama menginap tamu Indonesia bulan Juni
2015 mengalami
peningkatan 0,59 hari jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu Indonesia bulan Juni 2014. Secara gabungan, rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia pada bulan Juni 2015 yang mencapai 2,43 hari mengalami peningkatan 0,64 hari jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar 1,79 hari.
Tabel 3. Rata-Rata Lama Menginap Tamu Asing dan Tamu Indonesia Hotel Berbintang di DKI Jakarta Menurut Klasifikasi Hotel Bulan Juni 2014, Mei dan Juni 2015 (Hari) JenisTamu
Bulan/Tahun
(1)
Asing
Indonesia
Asing dan Indonesia
Bintang
Gabungan
(2)
1 (3)
2 (4)
3 (5)
4 (6)
5 (7)
Juni 2015
2.75
2.87
5.55
2.69
2.20
3.04
Mei 2015
3,83
4,02
4,00
2,38
1,79
2,43
Juni 2014
1,69
2,72
1,74
2,55
1,77
2,03
Juni 2015
1.66
3.79
2.26
2.01
1.28
2.33
Mei 2015
2,03
2,05
3,77
2,62
1,85
2,76
Juni 2014
1,33
1,61
1,61
1,96
2,03
1,74
Juni 2015
1.67
3.75
2.49
2.16
1.67
2.43
Mei 2015
2,06
2,20
3,78
2,57
1,83
2,71
Juni 2014
1,35
1,68
1,62
2,06
1,95
1,79
Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No.35/08/31/Th. XVII, 03 Agustus 2015
(8)
5
Grafik 4. Rata-Rata Lama Menginap Tamu Asing dan Tamu Indonesia Hotel Berbintang di DKI Jakarta, Bulan Mei dan Juni 2015 (Hari)
2.06
Mei 2015
3.78
3.75
2.49
2.20 1.67
Bintang 1
Bintang 2
Bintang 3
Juni 2015
2.71
2.57 2.16
Bintang 4
2.43
1.83 1.67
Bintang 5
Gabungan
3. Rasio Tamu Asing Terhadap Tamu Indonesia Untuk Hotel Berbintang Tamu yang menginap di hotel berbintang pada bulan Juni 2015, sebagian besar adalah tamu Indonesia. Hal ini ditunjukkan oleh rasio tamu asing terhadap tamu Indonesia yang seluruhnya dibawah satu. Rasio pada tabel 4 memberikan informasi bahwa industri perhotelan di Jakarta secara dominan ditunjang oleh wisatawan nusantara/wisnus. Selain itu, data pada tabel 4 menunjukkan bahwa rasio tamu asing terhadap tamu Indonesia mempunyai korelasi positif, searah dengan meningkatnya klasifikasi bintang dari kelompok hotel. Artinya, proporsi tamu asing yang menginap pada hotel berbintang, kecenderungannya semakin tinggi searah dengan peningkatan dari bintang kelompok hotel bersangkutan.
Tabel 4: Rasio Tamu Asing Terhadap Tamu Indonesia Untuk Hotel Berbintang di DKI Jakarta Bulan Juni 2014, Mei dan Juni 2015
Bulan/Tahun
Bintang
Gabungan
1
2
3
4
5
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
Juni 2015
0.01
0.04
0.07
0.28
0.72
0.17
Mei 2015
0,02
0,08
0,07
0,25
0,70
0,20
Juni 2014
0,07
0,06
0,10
0,20
0,47
0,18
(1)
6
Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No. 35/08/31/Th.XVII, 03 Agustus 2015
BPS PROVINSI DKI JAKARTA Informasi lebih lanjut hubungi: Ir. Dody Rudyanto, M.M. Kepala Bidang Statistik Distribusi Telepon Fax E-mail Homepage
: 021-31928493, Pesawat 500 : 021-3152004 :
[email protected] : http://jakarta.bps.go.id/
Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No.35/08/31/Th. XVII, 03 Agustus 2015
7