PUTUSAN Nomor : 0254/Pdt.G/2015/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu dalam tingkat pertama telah menjatuhkan putusan dalam perkara cerai talak antara : PEMOHON, umur 27 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir paket C, pekerjaan kary. kontruksi, tempat tinggal di Kota Pasuruan, sebagai "Pemohon" ; MELAWAN TERMOHON, umur 30 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SMEA, pekerjaan tidak bekerja, tempat tinggal di Kota Pasuruan, sebagai "Termohon"; Pengadilan Agama tersebut ; Setelah membaca dan mempelajari surat-surat perkara; Setelah mendengarkan keterangan kedua belah pihak yang berperkara dan telah memeriksa bukti-bukti di persidangan;
DUDUK PERKARA Bahwa Pemohon dalam surat permohonannya tertanggal 03 Februari 2015 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Agama Pasuruan, nomor : 0254/Pdt.G/2015/PA.Pas, telah mengajukan permohonan cerai talak terhadap Termohon dengan uraian/alasan sebagai berikut : 1. Bahwa Pemohon telah melangsungkan perkawinan dengan Termohon pada tanggal 13 Oktober 2013 sebagaimana tercantum dalam bukti Kutipan Akta Nikah nomor : XXXXXXXXX tertanggal 16 Oktober 2013 yang telah dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kota Pasuruan; 2. Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon hidup rukun sebagaimana suami istri dan bertempat tinggal di rumah orangtua Termohon selama 9 bulan, telah berhubungan sebagaimana layaknya suami istri namun belum dikaruniai keturunan ;
3. Bahwa semula kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon harmonis dan bahagia, namun sejak bulan Juli 2014 keadaannya mulai tidak harmonis lagi dan sering terjadi perselisihan dan pertengkaran; 4. Bahwa
awal mula terjadinya
perselisihan
dan pertengkaran
tersebut
disebabkan Termohon mengatakan jika Termohon sebenarnya tidak mencintai Pemohon sejak awal pernikahan, Termohon menikah dengan Pemohon karena desakan
keluarga,
meskipun
demikian
Pemohon
berusaha
bersabar
menghadapi Termohon, namun pada akhirnya Pemohon sudah tidak kuat lagi menghadapi sikap Termohon yang sudah tidak cinta lagi kepada Pemohon ; 5. Bahwa akibat perselisihan dan pertengkaran tersebut, Pemohon meninggalkan tempat tinggal bersama sehingga antara Pemohon dan Termohon berpisah tempat tinggal sejak Agustus 2014; 6. Bahwa selama berpisah tersebut antara Pemohon dan Termohon sudah tidak melakukan hubungan layaknya suami istri lagi ; 7. Bahwa melihat keadaan rumah tangga Pemohon yang demikian ini, Pemohon sudah tidak sanggup lagi untuk mempertahankannya dan jalan yang terbaik adalah bercerai dengan Termohon; 8. Bahwa berdasarkan alasan-alasan tersebut diatas, Pemohon mohon agar Ketua Pengadilan Agama Pasuruan cq Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini untuk memanggil para pihak, memeriksa, mengadili dan menjatuhkan putusan ini yang amarnya adalah sebagai berikut : PRIMER: 1. Mengabulkan permohonan Pemohon; 2. Memberi izin kepada Pemohon untuk menjatuhkan talak satu raj’i kepada Termohon; 3. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara menurut hukum; SUBSIDER: Mohon putusan yang seadil-adilnya; Bahwa pada hari dan tanggal yang telah ditetapkan, Pemohon dan Termohon telah hadir sendiri, Majelis Hakim telah mengusahakan perdamaian dalam persidangan maupun melalui mediasi dengan mediator Drs. H. ABDUL KHOLIK namun tidak berhasil, lalu pemeriksaan dilanjutkan dengan membacakan surat Permohonan tersebut yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon; 2
Bahwa
atas
permohonan
Pemohon
tersebut,
Termohon
telah
memberikan jawaban sebagai berikut : a. Bahwa benar Pemohon adalah suami Termohon ; b. Bahwa benar setelah menikah antara Pemohon dan Termohon hidup rukun di rumah orangtua Termohon selama 9 bulan, telah berhubungan sebagaimana layaknya suami istri namun belum dikaruniai keturunan ; c. Bahwa benar telah terjadi perselisihan dan pertengkaran antara Pemohon dan Termohon yang disebabkan Termohon mengatakan jika Termohon sebenarnya tidak mencintai Pemohon sejak awal pernikahan, Termohon menikah dengan Pemohon karena desakan keluarga, meskipun demikian Pemohon berusaha bersabar menghadapi Termohon, namun pada akhirnya Pemohon sudah tidak kuat lagi menghadapi sikap Termohon yang sudah tidak cinta lagi kepada Pemohon dan sekarang sudah pisah selama 7 bulan, Pemohon keluar dari rumah kediaman bersama ; d. Bahwa Termohon tidak keberatan bercerai dan sudah tidak sanggup lagi untuk hidup rukun dengan Pemohon; e. Bahwa Termohon tidak menuntut apa-apa kepada Pemohon ; Bahwa
untuk
meneguhkan
dalil
Permohonannya,
Pemohon
telah
mengajukan bukti surat berupa : Fotokopi Kutipan Akta Nikah dari Kantor Urusan Agama Kota Pasuruan Nomor : XXXXXXXXX tanggal 16 Oktober 2013, telah bermeterai cukup dan telah dicocokkan sesuai aslinya (P) ; Bahwa disamping bukti surat, Pemohon juga mengajukan 2 orang saksi masing-masing yaitu: 1. SAKSI 1, umur 61 tahun, agama Islam, pekerjaan kuli bangunan, tempat kediaman di Kota Pasuruan, di bawah sumpahnya memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut : a. Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon karena sebagai Bapak Pemohon ; b. Bahwa semula Pemohon dan Termohon bertempat tinggal di rumah orangtua Termohon selama 9 bulan dan telah hidup rukun sebagaimana layaknya suami isteri namun belum dikaruniai keturunan c. Bahwa sekitar bulan Juli 2014 antara Pemohon dan Termohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang disebabkan Termohon 3
mengatakan jika Termohon sebenarnya tidak mencintai Pemohon sejak awal pernikahan, Termohon menikah dengan Pemohon karena desakan keluarga, meskipun demikian Pemohon berusaha bersabar menghadapi Termohon, namun pada akhirnya Pemohon sudah tidak kuat lagi menghadapi sikap Termohon yang sudah tidak cinta lagi kepada Pemohon; d. Bahwa akibat perselisihan dan pertengkaran tersebut, Pemohon meninggalkan tempat tinggal bersama sehingga antara Pemohon dan Termohon berpisah tempat tinggal sejak Agustus 2014; e. Bahwa saksi telah berusaha merukunkan Pemohon dan Termohon namun tidak berhasil dan saksi sudah tidak sanggup lagi merukunkan mereka ; 2. SAKSI 2, umur 29 tahun, agama Islam, pekerjaan sopir, tempat kediaman di Kota Pasuruan, di bawah sumpahnya memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut : a. Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon karena sebagai teman Pemohon ; b. Bahwa semula Pemohon dan Termohon bertempat tinggal di rumah orangtua Termohon dan telah hidup rukun namun belum dikaruniai keturunan c. Bahwa sejak tahun 2014 antara Pemohon dan Termohon sering berselisih dan bertengkar yang disebabkan Termohon mengatakan tidak mencintai Pemohon sejak awal pernikahan, Termohon menikah dengan Pemohon karena desakan keluarga, meskipun demikian Pemohon berusaha sabar menghadapi Termohon ; d. Bahwa akibat perselisihan dan pertengkaran tersebut, Pemohon meninggalkan tempat tinggal bersama sehingga antara Pemohon dan Termohon berpisah tempat tinggal sejak Agustus 2014; e. Bahwa saksi telah berusaha merukunkan Pemohon dan Termohon namun tidak berhasil dan saksi sudah tidak sanggup lagi merukunkan mereka ; Bahwa bukti-bukti tersebut telah dibenarkan oleh Pemohon dan Termohon, Pemohon dan Termohon mencukupkan keterangannya dan sudah
4
tidak akan mengajukan sesuatu apapun dengan menyampaikan kesimpulan secara lisan bahwa Pemohon tetap pada permohonannya; Bahwa selanjutnya untuk meringkas uraian dalam putusan ini ditunjuk segala hal sebagaimana tercantum dalam berita acara persidangan perkara ini; -PERTIMBANGAN HUKUM Menimbang, bahwa maksud dan tujuan Permohonan Pemohon adalah seperti diuraikan tersebut di atas; Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan, Pemohon dan Termohon telah datang menghadap secara pribadi dalam persidangan ; Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan para pihak berperkara, akan tetapi tidak berhasil, dan berdasarkan PERMA No. 1 Tahun 2008, atas kesepakatan kedua belah pihak, Majelis Hakim menetapkan Drs. H. ABDUL KHOLIK (Hakim pada Pengadilan Agama Pasuruan) sebagai Mediator berusaha merukunkan rumah tangga Pemohon dengan Termohon, akan tetapi tidak berhasil (gagal) ; Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 49 huruf (a), pasal 66 ayat (2) Undang-Undang nomor 7 tahun 1989 yang telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang nomor 3 tahun 2006, dan perubahan kedua dengan UndangUndang nomor 50 tahun 2009, maka perkara ini merupakan wewenang Pengadilan Agama Pasuruan untuk memeriksa dan mengadilinya, sehingga permohonan Pemohon dapat diterima ; Menimbang,
bahwa
terhadap bukti surat P. (Fotokopi Kutipan Akta
Nikah) yang merupakan akta otentik dan telah bermeterai cukup dan cocok dengan aslinya, dimana bukti tersebut menjelaskan mengenai Pemohon dan Termohon telah melangsungkan perkawinan pada tanggal 13 Oktober 2013 tercatat di Kantor Urusan Agama Kecamatan Purworejo Kota Pasuruan, bukti tersebut tidak dibantah oleh Termohon, sehingga bukti tersebut telah memenuhi syarat formal dan materiil, serta mempunyai kekuatan yang sempurna dan mengikat ; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon dan pengakuan Termohon yang dihubungkan dengan keterangan saksi yang dibenarkan oleh Pemohon dan Termohon ditemukan fakta yang pada pokoknya sebagai berikut; Bahwa dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon telah terjadi perselisihan dan pertengkaran yang disebabkan Termohon mengatakan jika Termohon 5
sebenarnya tidak mencintai Pemohon sejak awal pernikahan, Termohon menikah dengan Pemohon karena desakan keluarga, meskipun demikian Pemohon berusaha bersabar menghadapi Termohon, namun pada akhirnya Pemohon sudah tidak kuat lagi menghadapi sikap Termohon yang sudah tidak cinta lagi kepada Pemohon;
Bahwa akibat perselisihan dan pertengkaran tersebut sekarang antara Pemohon dan Termohon telah berpsiah selama , Pemohon telah pergi meninggalkan Termohon;
Bahwa dari pihak keluarga serta orang dekat dengan para pihak berperkara tersebut ternyata sudah tidak dapat mendamaikan mereka lagi; Menimbang,
bahwa
berdasarkan
fakta
tersebut
di
atas
Majelis
berpendapat rumah tangga Pemohon dan Termohon sudah sulit diharapkan rukun kembali dan sulit diharapkan mencapai tujuan perkawinan membentuk keluarga bahagia dan sejahtera berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 1 Undang-Undang nomor 1 tahun 1974 atau membentuk keluarga sakinah yang dilandasi rasa mawadah wa rahmah (cinta dan kasih) oleh karena itu Majelis berpendapat perceraian lebih maslahat dan memberikan kepastian hukum daripada meneruskan perkawinan; Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas terbukti bahwa permohonan Pemohon telah memenuhi alasan yang diatur dalam pasal pasal 39 Undang-undang Nomor 1 tahun 1974 jo pasal 19 huruf (b dan f) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975 jo pasal 116 huruf (b dan f) Kompilasi Hukum Islam serta memperhatikan pula Firman Allah SWT surat Al-Baqoroh ayat 227 sebagai berikut ; Artinya : "Jika kamu telah bertetap hati untuk menalak (istri kamu) (karena tidak sanggup mewujudkan rumah tangga yang bahagia) sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui " ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas, maka permohonan Pemohon telah beralasan dan harus dikabulkan ; Menimbang, bahwa antara Pemohon dan Termohon selama dalam perkawinannya telah berhubungan badan (ba'dad dukhul) dan belum pernah bercerai, sesuai pasal 118 Kompilasi Hukum Islam talak yang diijinkan untuk dijatuhkan oleh Pemohon
terhadap Termohon adalah talak satu roj'i, maka
6
Majelis Hakim dapat memberi izin kepada Pemohon untuk menjatuhkan talak satu roj’i terhadap Termohon di depan sidang Pengadilan Agama Pasuruan ; Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 84 Undang-Undang No.7 tahun 1989 sebagaimana telah diubah untuk kedua kalinya dengan UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, maka Majelis memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Pasuruan untuk mengirim salinan penetapan ikrar talak kepada Pegawai Pencatat Nikah yang wilayahnya meliputi tempat kediaman Pemohon dan Termohon dan atau di tempat perkawinan dilangsungkan sebagaimana dimaksud oleh pasal tersebut; Menimbang, bahwa oleh karena domisili Pemohon dan Termohon serta tempat perkawinan sama-sama di wilayah Kecamatan Lekok Kabupaten Pasuruan, maka Majelis Hakim memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Pasuruan untuk mengirim salinan penetapan ikrar talak kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Purworejo Kota Pasuruan untuk dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu ; Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 89 (1) Undang-Undang No.7 tahun 1989 sebagaimana telah diubah kedua kalinya dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009, maka biaya perkara ini dibebankan kepada Pemohon ; Mengingat pasal 49 dan 54 Undang-Undang No.7 Tahun 1989 sebagaimana telah diubah kedua kalinya dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 dan ketentuan hukum lain yang bersangkutan dengan perkara ini; MENGADILI 1. Mengabulkan permohonan Pemohon ; 2. Memberi izin kepada Pemohon (PEMOHON) untuk menjatuhkan talak satu raj'i terhadap Termohon (TERMOHON) di depan sidang Pengadilan Agama Pasuruan; 3. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Pasuruan untuk mengirimkan salinan penetapan ikrar talak kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Purworejo Kota Pasuruan dan Pegawai Pencatat Kantor Urusan Agama Kecamatan Purworejo Kota Pasuruan, untuk dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu; 4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp 211. 000,00 (dua ratus sebelas ribu rupiah); 7
Demikian diputuskan pada hari Rabu tanggal 25 Maret 2015 Masehi bertepatan dengan tanggal 4 Jumadil Tsani 1436 H., oleh Hakim Pengadilan Agama Pasuruan yang terdiri dari Hj. SITI AISYAH, S.Ag. sebagai Ketua Majelis dan SLAMET, S.Ag., S.H. serta Drs. MOH. HOSEN, S.H. sebagai Hakim-Hakim Anggota, putusan mana oleh Hakim tersebut pada hari itu juga diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum dengan didampingi oleh Drs. H. M. YULIANI sebagai Panitera Pengganti Pengadilan Agama tersebut dan dihadiri oleh Pemohon dan Termohon;-
Hakim Anggota
Ketua Majelis
SLAMET, S.Ag., S.H.
Hj. SITI AISYAH, S.Ag.
Hakim Anggota
Drs. MOH. HOSEN, S.H. Panitera Pengganti
Drs. H. M. YULIANI
Perincian Biaya Perkara : 1. 2. 3. 4. 5.
Biaya Pendaftaran Biaya Proses Biaya Panggilan Redaksi Biaya Meterai Jumlah
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
30.000,00 50.000,00 120.000,00 5.000,00 6.000,00 211.000,00
8