Salinan
P U T U S A N Nomor : 121/Pdt.G/2011 /PTA.Bdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : PEMBANDING, umur 39 tahun, agama Islam, pendidikan D. 2, pekerjaan PNS (Guru SDN Ambulu), tempat tinggal di Kabupaten Cirebon, semula sebagai Termohon sekarang Pembanding ; M E L AW A N TERBANDING, umur 35 tahun, agama Islam, pendidikan S. 1, pekerjaan PNS, tempat tinggal di Kabupaten Cirebon, semula sebagai Pemohon sekarang Terbanding; Pengadilan Tinggi Agama tersebut ; Telah membaca berkas perkara dan semua surat-surat yang berkaitan dengan perkara yang dimohonkan banding ; TENTANG DUDUK PERKARANYA Mengutip uraian sebagaimana termuat dalam putusan yang dijatuhkan oleh Pengadilan Agama Sumber Nomor : 3780/Pdt.G/2010/PA.Sbr, tanggal 11 April 2011 M, bertepatan dengan tanggal 07 Jumadil Awal 1432 H, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Mengabulkan Permohonan Pemohon ; 2. Memberi ijin kepada Pemohon untuk menjatuhkan talak satu Raj’i kepada Termohon di depan sidang Pengadilan Agama Sumber ; 3. Menghukum Pemohon untuk memberikan sejumlah uang sebagai akibat perceraian kepada Termohon berupa : a.
Mut’ah sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) ;
b.
Nafkah selama masa iddah sebesar Rp. 1.800.000,- (satu juta delapan ratus ribu rupiah) ;
4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 521.000,- (lima ratus dua puluh satu ribu rupiah) ;
1
Membaca Akta Permohonan Banding No. 3780/Pdt.G/2010/PA.Sbr yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Sumber, yang menyatakan bahwa pada tanggal 21 April 2011 pihak Termohon telah mengajukan permohonan banding terhadap putusan Pengadilan Agama tersebut, permohonan banding mana telah diberitahukan secara patut kepada pihak Terbanding pada tanggal 25 April 2011; Memperhatikan, bahwa sehubungan dengan permohonan Banding tersebut, Pembanding telah mengajukan Memori Banding tanggal 18 April 2011, diterima di kepaniteraan Pengadilan Agama tersebut tanggal 10 Mei 2011 dan telah diberitahukan secara patut kepada pihak lawan pada tanggal 23 Mei 2011 ; Memperhatikan, bahwa atas Memori Banding tersebut Terbanding sampai dengan batas waktu yang ditentukan telah tidak mengajukan Kontra Memori Banding, sesuai dengan surat keterangan Panitera Pengadilan Agama Sumber tanggal 07 Juni 2011; Menimbang, bahwa kepada masing-masing pihak telah diberi kesempatan dengan patut untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara (inzage) sebelum perkara tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi Agama, namun Pembanding telah tidak melaksanakannya sesuai dengan surat keterangan Panitera Pengadilan Agama Sumber tanggal 14 Juni 2011, sedangkan Terbanding telah memeriksa berkas perkara (inzage) sesuai dengan surat keterangan Panitera Pengadilan Agama Sumber tanggal 07 Juni 2011; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa oleh karena permohonan banding yang diajukan oleh Pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara-cara sebagaimana menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku, maka permohonan banding tersebut harus dinyatakan dapat diterima ; Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi Agama mempelajari dan meneliti dengan seksama berkas perkara yang terdiri dari Berita Acara Persidangan peradilan tingkat pertama, surat-surat bukti dan surat-surat lainnya yang berhubungan dengan perkara ini, serta keterangan saksi-saksi yang diajukan oleh pihak yang berperkara, salinan resmi putusan Pengadilan Agama Sumber tanggal 11 April 2011 M yang bertepatan dengan tanggal 07 Jumadil Awal 1432H Nomor : 3780/Pdt.G/2010/PA Sbr, dan setelah pula memperhatikan pertimbangan hukum Majelis Hakim tingkat pertama serta memori banding dari Pembanding, maka Pengadilan Tinggi Agama memberikan pertimbangan sebagai berikut ;
2
Menimbang, bahwa atas
permohonan Pemohon/ Terbanding, Majelis
Hakim tingkat pertama telah menjatuhkan putusan yang pada pokoknya mengabulkan permohonan Pemohon/ Terbanding ; Menimbang, bahwa atas putusan tersebut Termohon/ Pembanding telah mengajukan keberatannya sebagaimana tersebut dalam memori bandingnya yang pada pokoknya antara lain bahwa baik terjadi atau tidak terjadi perceraian, maka Termohon/ Pembanding menuntut hal-hal sebagai berikut : 1. Hak asuh anak pada Termohon/ Pembanding. 2. Nafkah sejak bulan Januari sampai jatuh ikrar perceraian 2010. 3. Biaya hidup anak sampai selesai kuliah. 4. Biaya pendidikan anak sejak Januari 2010 diantaranya : -
Biaya kursus sempoa Rp. 200.000,-/ bulan.
-
Biaya kursus Bahasa Inggris Rp. 100.000,-/ bulan.
-
Biaya pendidikan sampai selesai kuliah.
dengan alasan-alasan sebagaimana dikemukakan dalam memori bandingnya itu; Menimbang, bahwa kemudian berkaitan dengan putusan yang telah dijatuhkan oleh Majelis Hakim tingkat pertama baik atas permohonan cerai talak yang diajukan oleh Pemohon/ Terbanding, maupun yang secara ex officio dijatuhkan oleh Majelis Hakim, telah didasarkan atas pertimbangan hukum yang tepat dan benar, pertimbangan mana telah diambil alih oleh Pengadilan Tinggi Agama sebagai pertimbangannya sendiri, karenanya putusan tersebut harus dipertahankan ; Menimbang, bahwa kemudian sehubungan dengan tuntutan yang dikemukakan oleh Termohon/ Pembanding
sebagaimana tersebut di atas,
Pengadilan Tinggi Agama akan mempertimbangkannya sebagai berikut ; Menimbang, bahwa segala tuntutan yang berkaitan dengan hal-hal yang sudah lampau baik nafkah untuk Termohon/Pembanding maupun biaya pendidikan anak, serta tuntutan tentang hak pemeliharaan dan penguasaan anak, seharusnya dikemukakan dalam bentuk
gugatan rekonpensi saat
yang
bersangkutan mengemukakan jawaban, atau diajukan dalam suatu gugatan tersendiri. Maka oleh karena tuntutan tersebut diajukan saat yang bersangkutan mengajukan banding, hal tersebut tidak sesuai sebagaimana diatur dalam pasal 132 b (1) HIR, oleh karenanya harus dikesampingkan dan tidak perlu dipertimbangkan ;
3
Menimbang, bahwa kemudian tentang tuntutan/ gugatan Termohon/ Pembanding yang berkaitan dengan biaya penghidupan maupun pendidikan anakanaknya yang kini dalam kenyataannya ada dalam pemeliharaan dan penguasaan Termohon/ Pembanding, dalam hal ini sekalipun baru dikemukakan saat yang bersangkutan mengajukan banding, oleh karena sesuai dengan maksud pasal 41 (b dan c) UU No. 1 tahun 1974
maupun Yurisprudensi Mahkamah Agung RI
Nomor 499 K/AG/2000 tanggal 12 Juni 2003, dan Nomor 137 K/AG/2007 tanggal 06 Pebruari 2008, Pengadilan berwenang untuk menjatuhkan putusan mengenai hal tersebut secara ex officio, maka Pengadilan Tinggi Agama akan mempertimbangkannya sendiri sebagai berikut ; Menimbang, bahwa bagi kedua anak dari kedua belah pihak yakni Ravi Riansyah umur 10 tahun dan Anindya Pasha Azzahra umur 7 tahun,
untuk
merawat, mengasuh dan memeliharanya baik untuk kebutuhan hidup maupun pendidikannya dibutuhkan biaya yang tidak sedikit dan senantiasa bertambah sesuai dengan tambahnya usia dan kebutuhannya ; Menimbang, bahwa pasal 41 (b) UU No. 1 tahun 1974 menyatakan bahwa bapak yang bertanggung jawab atas semua biaya pemeliharaan dan pendidikan yang diperlukan anak itu, bilamana bapak dalam kenyataan tidak dapat memenuhi kewajiban tersebut, Pengadilan dapat menentukan bahwa ibu ikut memikul biaya tersebut ; Menimbang, bahwa Pemohon/ Terbanding sebagai Pegawai Negeri Sipil dengan pangkat/golongan ruang Penata Muda (III/a), dianggap mampu untuk membiayai semua biaya pemeliharaan dan pendidikan kedua anaknya tersebut ; Menimbang, bahwa kemudian untuk besarnya, Pengadilan Tinggi Agama berpendapat adil jika biaya yang harus dipikul oleh Pemohon/ Terbanding untuk dibayarkan
kepada
Termohon/
Pembanding
memelihara dan mengasuh kedua anak tersebut
selama
yang
bersangkutan
adalah 1/3 (sepertiga) dari
gajinya sebagai Pegawai Negeri Sipil, hingga anak tersebut dewasa ; Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 72 jo pasal 84 UndangUndang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah disempurnakan dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009, maka Panitera Pengadilan Agama Sumber diperintahkan untuk menyampaikan Salinan Penetapan Ikrar Talak tanpa bermaterai kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama tempat tinggal Pemohon/Terbanding dan Termohon/Pembanding untuk dilakukan pencatatan sebagaimana mestinya ;
4
Menimbang, bahwa atas dasar pertimbangan tersebut, maka putusan a quo haruslah dikuatkan dengan perbaikan pada amarnya sebagaimana yang akan disebut dalam amar putusan ini ; Menimbang, bahwa kemudian tentang biaya perkara, maka berdasarkan maksud pasal 89 (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah diubah pertama dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan terakhir dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 biaya perkara
dalam tingkat banding
harus dibebankan kepada Termohon/ Pembanding ; Mengingat pasal-pasal peraturan perundang-undangan serta hukum lainnya yang bersangkutan. MENGADILI: -
Menyatakan menerima permohonan banding Pembanding;
-
Menguatkan putusan Pengadilan Agama Sumber tanggal 11 April 2011 M yang bertepatan dengan tanggal 07 Jumadil Awal 1432 H nomor : 3780/Pdt.G/2010/PA Sbr., dengan perbaikan pada amarnya sehingga selengkapnya berbunyi sebagai berikut: 1. Mengabulkan permohonan Pemohon; 2. Memberi izin kepada Pemohon untuk menjatuhkan talak satu raj’i kepada Termohon di depan sidang Pengadilan Agama Sumber; 3. Menghukum Pemohon untuk memberikan sejumlah uang sebagai akibat perceraiannya kepada Termohon berupa: a. Mut’ah sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah); b. Nafkah selama masa iddah sebesar Rp. 1.800.000,- (satu juta delapan ratus ribu rupiah); 4. Menghukum Pemohon untuk membayar kepada Termohon biaya pemeliharaan dan pendidikan kedua anaknya yang bernama anak 1, umur 10 tahun dan anak 2, umur 7 tahun, setiap bulannya sebesar 1/3 (sepertiga) dari gaji Pemohon sebagai Pegawai Negeri Sipil, selama kedua anak tersebut ada dalam pemeliharaan Termohon, hingga anak tersebut dewasa; 5. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Sumber untuk mengirimkan salinan penetapan Ikrar Talak kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Losari dan Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Pabedilan, untuk dilakukan pencatatan sebagaimana mestinya ; 6. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 521.000,- (lima ratus dua puluh satu ribu rupiah); 5
-
Membebankan Termohon/ Pembanding untuk membayar biaya perkara dalam tingkat banding sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah.); Demikian putusan ini dijatuhkan di Bandung pada hari Rabu tanggal 10
Agustus 2011 M bertepatan dengan tanggal 10 Ramadhan 1432 H dalam sidang Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Bandung yang terdiri dari Drs. H. R.M Zaini, SH, MH.I sebagai Ketua Majelis, Drs. H. Nikmat Hadi, SH dan Drs. H. Moh. Munawar masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana pada hari itu juga telah diucapkan oleh Ketua Majelis tersebut dalam sidang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh kedua Hakim Anggota tersebut serta Ahmad Fuad Agustani, S. Ag sebagai Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri pihak Pembanding dan Terbanding. KETUA MAJELIS ttd Drs. H. R.M. ZAINI, SH. MH.I HAKIM ANGGOTA
HAKIM ANGGOTA
ttd
ttd
Drs. H. NIKMAT HADI, SH
Drs. H. MOH. MUNAWAR
PANITERA PENGGANTI ttd AHMAD FUAD AGUSTANI, S. Ag Rincian biaya proses : 1.
ATK, Pemberkasan dll
Rp. 139.000,-
2.
Redaksi
Rp.
5.000,-
3.
Meterai
Rp.
6.000,-
Jumlah
Rp. 150.000,-
Untuk salinan yang sama bunyinya oleh PANITERA PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG Ttd. H. TRI HARYONO, SH.
6
7
