PA. CILACAP
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN 2015 – 2019
KATA PENGANTAR
Dengan mengucap puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, telah tersususn Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2015 – 2019 Pengadilan Agama Cilacap sesuai dengan Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Cilacap tentang Pembentukan Tim Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) tahun 2014 tanggal 30 Januari 2015.
Renstra ini menguraikan tentang Tujuan yang disinkronisasikan dengan Indikator Tujuan, Sasaran dan Indikator Sasaran dengan target yang akan dilaksanakan dalam kurun waktu Tahun 2015 sampai dengan Tahun 2019. Rencana
Strategis
disusun
sesuai
dengan
Hasil
Rekomendasi
dari
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dalam pelaksanaan Hasil Evaluasi Laporan Akuntabilitas Kinerja Mahkamah Agung RI Tahun 2011 dan Jajaran Peradilan dibawahnya dan Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional diatur dalam Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 yang dikenal dengan Rencana Pembangunan Jnagka Menengah Kementerian/Lembaga (RPJM) yaitu dokumen perencanaan untuk periode 5 (lima) tahun dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang yaitu dokumen perencanaan untuk periode 20 (dua puluh) tahun serta peraturan perundang-undangan yang berlaku dan matriks pendanaannya disesuaikan dengan alokasi anggaran yang diterima Pengadilan Agama Cilacap.
Dengan tersusunnya Renstra ini, diharapkan adanya peningkatan transparansi dan akuntabilitas kinerja di Lingkungan Pengadilan Agama Cilacap dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya, serta tersedianya dokumen Rencana Strategis Mahkamah Agung Tahun 2015-2019 yang lebih akuntabel. Pengadilan Agama Cilacap adalah pelaksana kekuasaankehakiman yang bertugas menyelenggarakan peradilan perkawinan, waris, wasiat, hibah, wakaf, zakat, Infaq, shadaqah dan ekonomi syari’ah guna menegakkan hukum dan keadilan yang berada di Wilayah Hukum Pengadilan Agama Cilacap.
PA. CILACAP
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN 2015 – 2019
Renstra ini telah diupayakan penyusunannya secara optimal, namun kami menyadari apabila masih ada kekurangannya, maka tidak tertutup kemungkinan adanya perbaikan-perbaikan disesuaikan dengan kebutuhan mendesak/prioritas dan kebijakan pimpinan Pengadilan Agama Cilacap. Semoga Renstra ini benar-benar bermanfaat dalam mendukung visi Pengadilan Agama Cilacap yaitu : “Terwujudnya Pengadilan Agama Cilacap Yang mandiri dan Profesional dalam rangka Tercapainya Peradilan Indonesia yang Agung”.
Panitera / Sekretaris
FAKHRUR,SHI NIP.19600502.198303.1.011
PA. CILACAP
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN 2015 – 2019
DAFTAR ISI
Kata Pengantar BAB I
: Pendahuluan............................................................1 1.1 Kondisi Umum....................................................4 1.2 Potensi dan permasalahan..................................5
BAB II
: Visi, Misi dan Tujuan 2.1 Visi .....................................................................8 2.2 Misi .................................................................... 9 2.3 Tujuan dan Sasaran Strategis ............................10 2.4 Program dan Kegiatan ....................................... 11
BAB III
: Arah Kebijakan dan Strategi .................................... 12
BAB IV
: Penutup ................................................................... 13
Lampiran
: 1. Matrik Kinerja 2. Matrik Pendanaan
PA. CILACAP
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN 2015 – 2019
BAB I PENDAHULUAN
1.1. KONDISI UMUM
Reformasi
sistem Peradilan berdampak pada perubahan yang
mendasar terhadap peran Pengadilan Agama Cilacap dalam menjalankan tugas
pokok
dan
fungsinya
dibidang
Administrasi,
Organisasi,
Perencanaan dan Keuangan. Pengadilan Agama Cilacap merupakan lingkungan Peradilan Agama dibawah Mahkamah Agung Republik Indonesia, sebagai pelaksana Kekuasaan Kehakiman yang merdeka, untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan. Pengadilan Agama Cilacap bertugas dan berwenang menerima, memeriksa, memutus dan menyelesaikan perkara yang masuk di tingkat pertama. Perencanaan stratejik adalah suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima)
tahun,
secara
sistematis
dan
berkesinambungan,
dengan
memperhitungkan potensi (strength), kelemahan (weaknes), peluang (opportunities) dan tantangan yang dihadapi (threats) yang ada di lingkungan Pengadilan Agama Cilacap. Rencana stratejik ini dijabarkan dalam
program
yang
kemudian
diuraikan
dalam
rencana
tindakan/kegiatan. Rencana stratejik ini didukung dengan anggaran yang memadai, dilaksanakan oleh sumber daya manusia (SDM) yang kompeten,
ditunjang
sarana
dan
prasarana
kerja,
serta
dengan
memperhitungkan perkembangan lingkungan Pengadilan Agama Cilacap, baik lingkungan internal maupun external sebagai variable starategis. Pengadilan Agama Cilacap dalam menjalankan tugas dan fungsinya tersebut untuk mendukung tercapainya visi dan misi Mahkamah Agung Republik Indonesia sebagai Lembaga pelaksana Kekuasaan Kehakiman di Indonesia.
PA. CILACAP
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN 2015 – 2019
1.2. POTENSI DAN PERMASALAHAN A. Kekuatan (Strength) Kekuatan Pengadilan Agama Cilacap mencakup hal-hal yang telah diatur dalam Peraturan/perundang-undangan sampai dengan hal-hal yang telah dikembangkan, mencakup : 1. Pemegang Kekuasaan Kehakiman tertinggi. 2. Bersifat independen, lepas dari pengaruh lembaga lain. 3. Pengelolaan satu atap. 4. Menjadi salah satu proyek percontohan Reformasi Birokrasi. 5. Memiliki rencana yang terstruktur mengenai reformasi Peradilan yang dituangkan dalam dokumen cetak biru (blue print) dan rencana stratejik lima tahunan. 6. Memiliki pedoman perilaku Hakim. 7. Secara rutin menerbitkan Laporan Tahunan yang diumumkan secara terbuka kepada publik. 8. Memiliki hubungan baik dengan lembaga tinggi negera lain, antara lain dengan Komisi Yudisial sebagai pihak pengawas eksternal.
B. Kelemahan (Weaknes) Kelemahan-kelemahan yang ada di Pengadilan Agama Cilacap dirinci dalam beberapa aspek : 1. Aspek Proses Peradilan Putusan Pengadilan Agama Cilacap belum semuanya dapat diunduh/diakses cepat oleh publik/masyarakat. Belum memiliki mekanisme evaluasi yang dapat mengukur kepuasan masyarakat pencari keadilan (yustisiabellen) di wilayah Pengadilan Agama Cilacap. 2. Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan Ketersediaan sumber daya manusia (SDM) Pengadilan Agama Cilacap yang ada belum sebanding dengan jumlah volume pekerjaan.
PA. CILACAP
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN 2015 – 2019
Rekrutmen PNS yang diterima belum sesuai dengan kapasitas dan kemampuan kerja yang dibutuhkan di Pengadilan Agama Cilacap. 3. Aspek Pengawasan dan Pembinaan Belum adanya standardisasi satuan kinerja Pegawai. Belum diterapkannya evaluasi penilaian kinerja. 4. Aspek Administrasi dan Manajemen Peradilan Belum adanya sistem manajemen perkara berbasis teknologi informasi. 5. Aspek Sarana dan Prasarana Belum cukupnya anggaran yang diterima Pengadilan Agama Cilacap sesuai dengan kebutuhan dan rencana yang diajukan.
C. Peluang (Opportunities) Peluang-peluang yang dimiliki Pengadilan Agama Cilacap untuk melakukan perbaikan ditinjau dari beberapa aspek : 1. Aspek Proses Peradilan Adanya website Pengadilan Agama Cilacap yang memberikan informasi kepada masyarakat. Adanya Standart Operating Procedur (SOP) tentang proses penyelesaian perkara di Pengadilan Agama Cilacap. 2. Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan Adanya tunjangan kinerja/remunerasi sebagai motivasi dalam peningkatan kinerja. Adanya sosialisasi, bimbingan teknis, workshop, pelatihan yang dilaksanakan
oleh
Pengadilan
Tinggi
Agama
Semarang
maupun Mahkamah Agung serta Diklat Ditempat Kerja (DDTK) untuk peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia. 3. Aspek Pengawasan dan Pembinaan Adanya kegiatan pengawasan secara berkala bersifat internal maupun eksternal yang dilaksanakan oleh Hakim Pengawas Bidang, Pengadilan Tinggi Agama Semarang dan Mahkamah Agung Republik Indonesia.
PA. CILACAP
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN 2015 – 2019
4. Aspek Tertib Administrasi dan Manajemen Peradilan Adanya
buku-buku
pedoman
tentang
administrasi
dan
manajemen perkara maupun umum dan aplikasi-aplikasi pengelolaan administrasi dan Keuangan perkara maupun umum. 5. Aspek Sarana dan Prasarana Tersedianya fasilitas Teknologi Informasi di Pengadilan Agama Cilacap berupa website, internet.
D. Tantangan yang dihadapi (Threats) Tantangan-tantangan yang dihadapi di Pengadilan Agama Cilacap dalam rangka untuk melakukan perbaikan-perbaikan adalah sebagai berikut : 1. Aspek Proses Peradilan Belum tersedianya alat pengukuran kepuasan pengguna jasa Pengadilan. 2. Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan Aparat
Pengadilan
Agama
Cilacap
belum
seluruhnya
memahami visi dan misi Pengadilan Agama Cilacap. 3. Aspek Pengawasan dan Pembinaan Belum diberlakukannya sistem reward and punishment untuk mengontrol aparat Pengadilan Agama Cilacap. 4. Aspek Tertib Administrasi dan Manajemen Peradilan Adanya letak Pengadilan yang jauh di daerah, sehingga pengiriman administrasi untuk perkara banding ke Pengadilan Agama Cilacap membutuhkan waktu lebih lama. 5. Aspek Sarana dan Prasarana Anggaran yang diberikan pusat untuk pengadaan sarana dan prasarana tidak sesuai dengan kebutuhan.
PA. CILACAP
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN 2015 – 2019 BAB II – VISI, MISI, TUJUAN
2.1
VISI Rencana Srategis Pengadilan Agama Cilacap Tahun 2015 – 2019 merupakan komitmen bersama dalam menetapkan kinerja dengan tahapan-tahapan yang terencana dan terprogram secara sistematis melalui
penataan,
penertiban,
perbaikan
pengkajian,
pengelolaan
terhadap sistem kebijakan dan peraturan perundang-undangan untuk mencapai efektivitas dan efisiensi.
Selanjutnya untuk memberikan arah dan sasaran yang jelas sebagai pedoman dan tolak ukur kinerja Pengadilan Agama Cilacap diselaraskan dengan arah kebijakan dan program Mahkamah Agung yang disesuaikan
dengan
rencana
pembangunan
nasional
yang
telah
ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Nasional Jangka Panjang (RPNJP) 2005 – 2025 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2015 – 2019, sebagai pedoman dan pengendalian kinerja dalam pelaksanaan program dan kegiatan Pengadilan dalam mencapai visi dan misi serta tujuan organisasi pada tahun 2015- 2019.
Visi adalah suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan untuk mewujudkan tercapainya tugas pokok dan fungsi Pengadilan Agama Cilacap.
Visi Pengadilan Agama Cilacap mengacu pada Visi Mahkamah Agung RI adalah sebagai berikut : “MENDUKUNG TERWUJUDNYA PERADILAN YANG AGUNG DAN BERWIBAWA PADA PENGADILAN AGAMA CILACAP”.
2.2 MISI
PA. CILACAP
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN 2015 – 2019
Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan sesuatu visi yang ditetapkan agar tujuan organisasi dapat terlaksana dan terwujud dengan baik.
Misi Pengadilan Agama Cilacap, adalah sebagai berikut : 1. Mewujudkanperadilan yang sederhana, cepat, biayaringan, dantransparan. 2. Melaksanakantertibadministrasidanmanajemenperadilan yang efektifdanefisien. 3. Mengupayakantersedianyasaranadanprasaranaperadilansesuaidenga nketentuan yang berlaku. 2.3 TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu satu sampai dengan lima tahun dan tujuan ditetapkan mengacu kepada pernyataan visi dan misi Pengadilan Agama Cilacap.
Adapun Tujuan yang hendak dicapai Pengadilan Agama Cilacap adalah sebagai berikut : 1. Pencari keadilan merasa kebutuhan dan kepuasannya terpenuhi 2. Setiap pencari keadilan dapat menjangkau badan peradilan 3. Publik percaya bahwa Pengadilan Agama Cilacap dapat memenuhi butir 1 dan 2 di atas Sasaran adalah penjabaran dari tujuan secara terukur, yaitu sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu lima tahun kedepan dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2019, sasaran strategis yang hendak dicapai Pengadilan Agama Cilacap adalah sebagai berikut : 1. Meningkatnya penyelesaian perkara 2. Terselenggaranya
pelayanan
Yudisial
dengan
seksama,
transparan, mandiri dan tanpa memihak. 3. Terwujudnya rasa keadilan bagi masyarakat pencari keadilan. 4. Meningkatnya Peradilan.
akses
pelayanan
bagi masyarakat
terhadap
PA. CILACAP
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN 2015 – 2019
5. Terwujudnya institusi Peradilan yang bermartabat dan dihormati. 6. Meningkatnya kualitas pengawasan. 7. Meningkatkan Kemampuan, profesionalisme dan kinerja sumber daya manusia.