PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk
Nurturing a Strong
GROWTH Laporan Tahunan Annual Report
Nurturing a Strong
GROWTH KEPERCAYAAN Melalui kebersamaan, kami meningkatkan kerja sama dengan semua pemangku kepentingan untuk menjaga keseimbangan aset sehingga menjadi Perusahaan yang terpercaya. Hal ini menciptakan kinerja yang optimal untuk meningkatkan posisi Perusahaan. Nasabah akan merasa puas dan berminat untuk membeli produk kami. Dengan dampak yang positif ini, keberhasilan bisnis akan dapat dicapai dengan mempertahankan pertumbuhan yang kuat dalam bentuk premi bersih dan laba Perusahaan secara nyata.
TRUST With Togetherness we can enhance our partnership with our stakeholders to leverage our assets that can generate a Reliable company. It will create the remarkable superior performance to Uplift our position. Customers feel comfortable and Sincerely willing to buy our products. With positive impact, the excellent business success will be achieved with strong growth in actual and Tangible net premium and profitability.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
1
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Daftar Isi Table of Contents
1
Ikhtisar Data Keuangan Penting Financial Highlights Informasi Hasil Usaha dan Posisi Keuangan Perusahaan
8
Information of Operating Results and Company’s Financial Position
Rasio Penting
10
Selected Ratios
Komposisi Premi Bruto Setelah Potongan Premi
11
Composition of Gross Premium After Discounts by Type of Segment
Informasi Saham
12
Share Information
2
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Directors Report Laporan Dewan Komisaris
16
Board of Commissioners’ Report
Laporan Direksi
20
Directors’ Report
3
Profil Perusahaan Company Profile Identitas Perusahaan
29
Company Identity
Riwayat Singkat Perusahaan
30
Company’s Brief History
Kegiatan Usaha Perusahaan menurut Anggaran Dasar Terakhir serta Jenis Produk yang Dihasilkan
34
Scope of Business Activities of the Company According to the Latest Articles of Association and the Types of Products
Struktur Organisasi
42
Organization Structure
Visi dan Misi
44
Vision and Mission
Nilai Perusahaan
45
Company Values
Profil Dewan Komisaris
46
Board of Commissioners’ Profile
Profil Direksi
52
Board of Directors’ Profile
Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Jumlah Karyawan
62
Human Capital Development and Number of Employees
Struktur Pemegang Saham
72
Shareholders Structure
Pemilikan Saham Berdasarkan Klasifikasi
73
Classification of Shareholders
Kronologis Pencatatan Saham Perusahaan
73
Chronology of The Corporate Share Listing
2
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Penunjang Pasar Modal yang Memberikan Jasa Berkala kepada Perusahaan
73
Capital Market Supporting Institution & Professionals
Kegiatan Perusahaan 2016
74
Company’s Events in 2016
Penghargaan
76
Accolades
Alamat Kantor Cabang dan Pemasaran
80
Branch and Marketing Offices Address
4
Analisis Manajemen Management Analysis Tinjauan Operasi per Segmen Operasi
84
Operations Review by The Business Segment
Analisis Kinerja Keuangan Komprehensif
86
Comprehensive Financial Performance Analysis
Tingkat Kolektibilitas Piutang
89
Collectibility Ratio
Tingkat Solvabilitas
89
Solvency Level
Struktur Permodalan dan Kebijakan Manajemen
89
Capital Structure and Management Policy
Ikatan yang Material untuk Investasi Barang Modal
90
Material Commitments for Capital Expenditure
Investasi Barang Modal yang Direalisasikan
90
Capital Expenditure to be Realized
Perbandingan Target/Proyeksi Pada Awal Tahun Buku Dengan Hasil yang Dicapai
90
Comparison Between Target/Projection in The Beginning of The Financial Year and The Results Achieved.
Target/Proyeksi yang Ingin Dicapai Perusahaan Paling Lama untuk Satu Tahun Mendatang
90
Target/Projections to be Achieved for The Coming Year
Informasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Keuangan
90
Information and Material Facts After The Date of Financial Reporting/Subsequent Events
Informasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Akuntan
90
Information and Material Facts After The Date of The Auditor’s Report
Prospek Usaha Asuransi 2017
91
Insurance Business Prospects 2017
Aspek Pemasaran atas Produk dan Jasa Perusahaan
91
Marketing Aspect of The Company’s Products and Services
Kebijakan Dividen
92
Dividends Policy
Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau Manajemen yang Dilaksanakan Perusahaan
93
Stock Ownership Program for Employees and/or Management of the Company
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum
94
Realization of the Proceeds from Public Offering
Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha, Akuisisi atau Restrukturisasi Utang/Modal
94
Material Information Toward Investment, Expansion, Divestment, Merger/Consolidation of Business, Acquisition or Restructuring of Debt/Capital
Informasi Transaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan dan/atau Transaksi dengan Pihak Afiliasi/Berelasi
94
Information of Material Transaction that Contains of Conflict of Interest and/or Transactions with Affiliated/Related Parties
Perubahan Peraturan Perundang-undangan yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perusahaan
94
The Changes of Regulation which Significantly Influences the Company
3
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
5
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tujuan penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik
98
The purpose of Good Corporate Governance Implementation
Prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan Yang Baik yang diterapkan Perusahaan
98
The Principles of Good Corporate Governance which are implemented by the Company
Alur Kerja Dewan Komisaris dan Direksi
103
The Board of Commissioners and Board of Directors Work Flow
Pengungkapan Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan yang baik
104
The Disclosure Of The Implementation Of Good Corporate Governance
1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi dan Dewan Komisaris
104
1. The implementation of duties and responsibilities of the Board of Directors and the Board of Commissioners
2. Pelaksanaan tugas satuan kerja dan komite yang menjalankan fungsi pengendalian
133
2. The implementation of task forces and committees that carry out the functions of internal control of the Company
3. Pelaksanaan tugas Komite yang dibentuk Direksi
162
3. The implementation of duties of Committees that are established by the Board of Directors
4. Pelaksanaan tugas komite yang dibentuk Dewan Komisaris
166
4. The implementation of duties of Committees which are established by the Board of Commissioners
5. Penerapan fungsi kepatuhan, auditor internal, dan auditor eksternal
179
5. The implementation of the compliance function, internal auditor, and external auditor
6. Penerapan manajemen risiko, termasuk dalam Pengendalian Intern.
181
6. The implementation of risk management, as part of an Internal Control.
7. Penerapan kebijakan remunerasi dan fasilitas lain bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris.
181
7. The implementation of Remuneration Policies and Other Facilities for the Board of Directors and the Board of Commissioners.
Rencana Strategis Perusahaan
184
The Company’s Strategic Plan
Pelaksanaan wewenang RUPS
190
The Execution of the GMS authority
Pelaksanaan tugas Komisaris Independen
192
The implementation of the Independent Commissioner’s duties
Permasalahan Hukum
198
Legal Issues
Rekomendasi Tata Kelola Perusahaan Terbuka
202
Recommendations Corporate Governance Public Company
Manajemen Risiko
212
Risk Management
Risiko-risiko Perusahaan Penerapan Manajemen Risiko a. Pengawasan Aktif Dewan Komisaris dan Direksi
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
213
The Company’s Risks
231
Risk Management Implementation
231
a. Active Supervision by the Board of Commissioners and the Board of Directors
4
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
b. Kecukupan Kebijakan, Prosedur dan Penetapan Limit
238
b. The Adequacy of Policies, Procedures, and Limits
c. Kecukupan Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian Risiko
241
c. Adequacy of Identification, Measurement, Monitoring, and Risk Treatment Process
d. Sistem Informasi Manajemen Risiko
242
d. Risk Management Information System
e. Sistem Pengendalian Intern yang Menyeluruh
242
e. Comprehensive Internal Control System
Penilaian Manajemen Risiko Terintegrasi Perusahaan
243
Company’s Integrated Risk Management Assessment
6
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Bidang Pendidikan
260
Area of Education
Bidang Kesehatan dan Keselamatan Kerja
263
Area of Occupational Health and Safety
Bidang Kesehatan
263
Area of Health
Tanggung Jawab kepada Konsumen
266
Responsibility to Customer
Informasi Keuangan Financial Information
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
5
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
6
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Pada tahun 2016 Perusahaan berhasil membukukan Premi Bruto Setelah Potongan Premi sebesar Rp 824,8 milyar, lebih tinggi sebesar Rp 114,6 milyar atau 16,1% dibandingkan tahun 2015. In 2016 the Company recorded a Gross Premium After Premium Discount in the amount of IDR 824.8 billion, an increase of IDR 114.6 billion or higher by 16.1% compared to that of 2015.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
7
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Informasi Hasil Usaha dan Posisi Keuangan Perusahaan
Information of Operating Results and Company’s Financial Position Jutaan Rupiah/Million Rupiah
Tahun - Year
Keterangan Description
2016
2015
2014
Premi Bruto Setelah Potongan Premi Gross Premium After Discounts
824.752
710.134
721.854
Hasil Underwriting Bersih Net Underwriting Result
120.427
114.107
101.664
Laba Bersih Net Income
39.051
44.273
37.980
Laba Komprehensif Comprehensive Income
38.386
43.925
37.984
203
231
198
1.063.856
1.464.530
1.355.098
Jumlah Liabilitas Total Liabilities
791.620
1.217.624
1.139.637
Jumlah Ekuitas Total Equity
272.237
246.906
215.461
Jumlah Investasi Total Investment
323.898
280.565
289.714
Laba Bersih Per Saham Earnings Per Share* Jumlah Aset Total Assets
* Dalam Rupiah/* In Rupiah
Premi Bruto Setelah Potongan Premi Gross Premium After Discounts
Hasil Underwriting Bersih Net Underwriting Result
Jutaan Rupiah/Million Rupiah
Jutaan Rupiah/Million Rupiah
824.752 721.854
101.664
114.107
120.427
710.134
UP
UP
16,1% 2014
2015
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
5,5%
2016
2014
8
2015
2016
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Laba Bersih Net Income
Laba Komprehensif Comprehensive Income
Jutaan Rupiah/Million Rupiah
Jutaan Rupiah/Million Rupiah
44.273
43.925 39.051
37.980
38.386
37.984
down
down
11,8% 2014
2015
12,6%
2016
2014
2015
Laba Bersih Per Saham Earnings Per Share
Jumlah Aset Total Assets
Rupiah
Jutaan Rupiah/Million Rupiah
2016
1.464.530 1.355.098 1.063.856
231 203
198
down
down
12,1% 2014
2015
27,4%
2016
2014
2015
Jumlah Liabilitas Total Liability
Jumlah Ekuitas Total Equity
Jutaan Rupiah/Million Rupiah
Jutaan Rupiah/Million Rupiah
2016
272.237 1.139.637
1.217.624
246.906 215.461 791.620
down
UP
35,0% 2014
2015
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
10,3%
2016
2014
9
2015
2016
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Jumlah Investasi Total Investment Jutaan Rupiah/Million Rupiah 323.898 289.714
280.565
UP
15,4% 2014
2015
2016
Rasio Penting
Selected Ratios (%)
Tahun - Year
Keterangan Description
2016
Laba Bersih terhadap Jumlah Aset Return On Assets
2015
2014
3,7
3,0
2,8
Laba Bersih terhadap Jumlah Ekuitas Return On Equity
14,3
17,9
17,6
Laba Bersih terhadap Pendapatan Underwriting Net Income to Underwriting Income
24,0
26,3
23,4
Liabilitas terhadap Jumlah Aset Debt Ratio
74,4
83,1
84,1
290,8
493,2
528,9
Pertumbuhan Premi Bruto Gross Premium Growth
16,1
(1,6)
29,5
Beban Underwriting Bersih terhadap Pendapatan Underwriting Net Underwriting Deduction to Underwriting Income
26,0
32,2
37,3
Beban Usaha terhadap Premi Bruto Operating Expenses to Gross Premium
12,2
13,0
11,3
8,3
11,0
9,2
254,6
181,4
182,5
Liabilitas terhadap Jumlah Ekuitas Debt to Equity
Hasil Investasi terhadap Rata-rata Investasi Selama Dua Periode Investment Income to Average Investment For Two Periods Rasio Solvabilitas Risk Based Capital
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
10
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Komposisi Premi Bruto Setelah Potongan Premi Berdasarkan Jenis Segmen
Composition of Gross Premium After Discounts by Type of Segment Jutaan Rupiah /Million Rupiah
Tahun - Year 2016
Jenis Segmen Type of Segment
Jumlah/Total
Tahun - Year 2015
Persen/Percent
Jumlah/Total
Persen/Percent
Kebakaran Fire
442.224
53,6%
366.926
51,7%
Kecelakaan Accident
255.713
31,0%
190.156
26,8%
Rangka Kapal Marine Hull
51.108
6,2%
68.804
9,7%
Kendaraan Motor
32.125
3,9%
37.130
5,2%
Pengangkutan Marine Cargo
27.127
3,3%
27.740
3,9%
Rekayasa Engineering
16.455
2,0%
19.378
2,7%
824.752
100,0%
710.134
100,0%
Jumlah Total
53,6% 442.224
51,7% 366.926
26,8% 190.156
31,0% 255.713
2016 2,0% 16.455 3,3% 27.127
3,9% 32.125
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
2015 2,7% 19.378
6,2% 51.108
3,9% 27.740
5,2% 37.130
Kebakaran Fire
Kecelakaan Accident
Rangka Kapal Marine Hull
Kendaraan Motor
Pengangkutan Marine Cargo
Rekayasa Engineering
11
9,7% 68.804
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Informasi Saham Share Information
2016 Periode Period
Tertinggi Highest
Terendah Lowest
Penutupan Closing
Volume Diperdagangkan Traded Volume
Kapitalisasi Pasar Market Capitalization
Kuartal/Quarter I
Rp 1.200
Rp 1.140
Rp 1.200
48.400
Rp 230.400.000.000
Kuartal/Quarter II
Rp 1.200
Rp
850
Rp 1.020
216.300
Rp 195.840.000.000
Kuartal/Quarter III
Rp 1.030
Rp
910
Rp
945
169.200
Rp 181.440.000.000
Kuartal/Quarter IV
Rp
Rp
905
Rp
985
108.700
Rp 189.120.000.000
985
2015 Periode Period
Tertinggi Highest
Terendah Lowest
Penutupan Closing
Volume Diperdagangkan Traded Volume
Kapitalisasi Pasar Market Capitalization
Kuartal/Quarter I
Rp 1.150
Rp
850
Rp
850
193.500
Rp 163.200.000.000
Kuartal/Quarter II
Rp 1.050
Rp
845
Rp 1.050
358.000
Rp 201.600.000.000
Kuartal/Quarter III
Rp 1.100
Rp
925
Rp 1.000
398.300
Rp 192.000.000.000
Kuartal/Quarter IV
Rp 1.195
Rp 1.000
Rp 1.145
13.100
Rp 219.840.000.000
Number of share outstanding as of December 31, 2016 and 2015 amounted to 192 million shares.
Jumlah saham yang beredar per 31 Desember 2016 dan 2015 adalah 192 juta lembar saham.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
12
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Harga Penutupan Saham Closing Price of Shares Rupiah
2.000 1.600 1.200
1.200
1.145
1.050 850
1.000
1.020
800
945
985
2016 2015
400 0 Kuartal I Quarter I
Kuartal II Quarter II
Kuartal III Quarter III
Kuartal IV Quarter IV
Volume Perdagangan Saham Stock Trading Volume Jumlah Saham/Number of Shares
500.000 450.000 400.000 350.000 300.000 250.000 200.000 150.000 100.000 50.000 0
398.300 358.000
2016 216.300
2015
169.200
193.500
108.700
13.100
48.400
Kuartal I Quarter I
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Kuartal II Quarter II
Kuartal III Quarter III
13
Kuartal IV Quarter IV
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
14
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Di tahun 2016, ekonomi Indonesia cukup kondusif tercermin dari pertumbuhan ekonomi sebesar 5,0% lebih tinggi dibanding capaian tahun 2015 sebesar 4,9%. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh sektor Usaha Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar 8,9%. Demikian juga untuk inflasi di tahun 2016 tercatat paling rendah sejak tahun 2010, yaitu sebesar 3,0%. In 2016, the Indonesian economy was conducive reflected in the economic growth of 5.0%, higher than the achievement in 2015 of 4.9%. On the production side, the highest growth was achieved by the Financial Services and Insurance Business sector, amounting to 8.9% as well as the inflation rate in 2016 was recorded at the lowest rate since 2010, amounting to 3.0%.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
15
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Report
Secara umum pencapaian Perusahaan di tahun 2016 menunjukkan hasil yang positif sesuai dengan rencana bisnis yang telah ditetapkan serta menunjukan pertumbuhan yang sejalan dengan indikator ekonomi nasional. In general the achievement of the Company in 2016 showed positive results in accordance with the business plan that has been established and its growth is in line with national economic indicators.
Bustomi Usman Presiden Komisaris President Commissioner
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
16
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Para Pemegang Saham yang kami hormati,
To our honorable Shareholders,
Dengan mengucap puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, bersama ini kami menyampaikan hasil penilaian kami atas kinerja Direksi yang telah berhasil mengelola Perusahaan dengan baik dan profesional selama tahun 2016.
By expressing our praise and gratitude to God the Almighty, we hereby present the results of our assessment of the performance of the Board of Directors who has managed the Company well and professionally during 2016.
Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada Pemegang Saham yang telah memberikan kepercayaan kepada kami untuk melakukan tugas pengawasan dan pemberian nasihat kepada Direksi termasuk memastikan penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik.
We also thank our Shareholders who have trusted us to conduct the supervisory duties and advices granting to the Board of Directors including ensuring the implementation of Good Corporate Governance.
Ekonomi Indonesia tahun 2016 tumbuh 5,0% lebih tinggi dibanding capaian tahun 2015 sebesar 4,9%. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar 8,9%. Hal ini menunjukkan bahwa prospek industri asuransi masih terus berkembang dimana pertumbuhan ini tak lepas dari peran bersama antara Otoritas Jasa Keuangan dengan semua Pelaku Usaha Jasa Keuangan yang terus berusaha secara berkesinambungan meningkatkan edukasi, literasi dan inklusi keuangan kepada masyarakat.
Indonesia’s economic growth in 2016 of 5.0% higher than the achievement in 2015 amounted to 4.9%. On the production side, the highest growth was achieved by Financial Services and Insurance sector amounted to 8.9%. This showed that the prospect for the insurance industry is still growing where its growth is part of the role of the Financial Services Authority in collaboration with all Financial Services Institutions which continue to strive to improve education, literacy and financial inclusion to the public.
Secara umum pencapaian Perusahaan di tahun 2016 menunjukkan hasil yang positif sesuai dengan rencana bisnis yang telah ditetapkan serta menunjukan pertumbuhan yang sejalan dengan indikator ekonomi nasional. Perusahaan berhasil membukukan Premi Bruto Setelah Potongan Premi sebesar Rp 824,8 milyar di tahun 2016 atau naik 16,1% dibandingkan dengan tahun sebelumnya dan diatas pertumbuhan industri asuransi umum yang tumbuh sebesar 5,3%. Hasil Underwriting dibandingkan dengan tahun sebelumnya naik sebesar 5,5% yaitu dari Rp 114,1 milyar menjadi Rp 120,4 milyar di tahun 2016. Laba yang diperoleh sebesar Rp 39,1 milyar atau turun 11,8% dibandingkan dengan tahun sebelumnya, dimana hal ini disebabkan oleh karena adanya penguatan nilai rupiah yang mengakibatkan adanya selisih kurs.
In general the achievement of the Company in 2016 showed positive results in accordance with the business plan that has been established and its growth is in line with national economic indicators. The Company recorded a Gross Premiums After Discount of IDR 824.8 billion in 2016, increased by 16.1% compared with the previous year and above the growth of the general insurance industry that is 5.3%. Underwriting results compared with the previous year increased by 5.5% from IDR 114.1 billion to IDR 120.4 billion in 2016. Profits amounted to IDR 39.1 billion, decreased by 11.8% compared with the previous year, where this was due to the strengthening of the rupiah that has caused a foreign exchange losses to the Company.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
17
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Keberhasilan ini tidak terlepas dari pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik dimana penerapannya selalu kami pantau sebagaimana terlihat dalam Laporan Hasil Pengawasan Dewan Komisaris atas pelaksanaan Rencana Bisnis Perusahaan dan Laporan Tahunan Komisaris Independen yang merupakan bagian dari Laporan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik. Penilaian Sendiri (Self Assessment) juga telah diterapkan oleh Perusahaan, yaitu meliputi Penilaian Sendiri atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik, Penilaian Sendiri atas Pemantauan dan Analisis Perlindungan Konsumen, dan Penilaian Sendiri atas Penerapan Manajemen Risiko.
This success cannot be separated from the implementation of Good Corporate Governance where we always monitor its implementation as seen in the Board of Commissioners’ Monitoring Reports on the implementation of the Corporate Business Plan and of Independent Commissioners’ Annual Report which are part of the Implementation Report of Good Corporate Governance. Self Assessment has also been implemented by the Company, which includes Self Assessment on the Implementation of Good Corporate Governance, Self Monitoring and Analysis on Consumer Protection and Self Assessment on Risk Management.
Pembahasan mengenai perkembangan kegiatan usaha, pengawasan dan pemberian nasihat kepada Direksi selalu kami sampaikan secara rutin dalam setiap rapat Dewan Komisaris bersama-sama dengan Direksi dan pada setiap kunjungan yang juga dilakukan oleh anggota Dewan Komisaris maupun melalui komite-komite yang berada dibawah Dewan Komisaris. Pada kesempatan ini, kami juga mengucapkan terima kasih kepada Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko yang telah melaksanakan tugas dan fungsinya secara lebih baik, profesional dan independen untuk kemajuan Perusahaan.
The discussion on the development of business activities, supervision and advices granting to the Board of Directors has always been delivered regularly in every meeting of the Board of Commissioners together with the Board of Directors and on each visit by members of the Board of Commissioners and through committees under the Board of Commissioners. On this occasion, we also thank the Audit Committee and the Risk Monitoring Committee which has carried out its duties and functions, professionally and independently to the Company’s development.
Perusahaan secara kontinu melakukan peningkatan terhadap kelengkapan dan kualitas prosedur internal untuk memastikan bahwa prosedur tersebut sudah sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku serta dipatuhi oleh semua karyawan. Hal ini sesuai hasil pengawasan aktif kami dalam bentuk reviu dan persetujuan terhadap pedoman dan kebijakan yang akan diterapkan oleh Perusahaan khususnya terkait dengan penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik termasuk Tata Kelola Terintegrasi.
The Company is making improvements to the completeness and quality of the internal procedures continuously to ensure that such procedures are in accordance with the laws and regulations, and adhered to by all employees. This is according to the results of our active supervision in the form of review and approval of the guidelines and policies which will be implemented by the Company, particularly related to the implementation of Good Corporate Governance including Integrated Corporate Governance.
Untuk meningkatkan pencapaian sasaran hasil usaha dan mengoptimalkan nilai Perusahaan bagi seluruh pemangku kepentingan khususnya pemegang polis dan tertanggung, secara akuntabel dan berlandaskan peraturan perundang-undangan serta nilai-nilai etika, Perusahaan telah menyusun Rencana Bisnis untuk tahun 2017-2019 dan telah kami setujui sesuai dengan kewenangan yang diberikan oleh RUPS dengan target pendapatan Premi Bruto Rp 900 milyar di tahun 2017. Kami berkeyakinan bahwa Direksi beserta seluruh jajaran Manajemen mampu mencapai target tersebut sesuai dengan strategi yang telah ditetapkan yang meliputi Pemasaran, Teknologi Informasi, Keuangan, Sumber Daya Manusia, dan Teknik.
In order to achieve its long term commitment to increase the value of all stakeholders, the Company has developed a Business Plan for the years 2017-2019 and it has been approved by us according to the authority given by GMS with a Gross Premium target of IDR 900 billion in 2017. We believe that the Board of Directors, together with all management are able to achieve these targets according to its strategies that have been determined which includes Marketing, Information Technology, Finance, Human Resources, and Technical areas.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
18
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Pada tahun 2016 terjadi perubahan komposisi Dewan Komisaris yaitu bergabungnya Bapak Abdul Salam sebagai Komisaris Independen sesuai hasil RUPS tanggal 27 Juni 2016, sehingga separuh dari jumlah anggota Dewan Komisaris Perusahaan merupakan Komisaris Independen. Saya atas nama Dewan Komisaris mengucapkan selamat bergabung kepada Direksi dan Komisaris yang baru, semoga dengan kerjasama yang baik akan dapat memberikan kemajuan untuk Perusahaan di masa yang akan datang.
In 2016, there was a change in the composition of the Board of Commissioners that Mr. Abdul Salam joined as Independent Commissioner based on GMS dated June 27, 2016, so that half of the members of the Board of Commissioners are Independent Commissioners. On behalf of the Board of Commissioners, we would like to welcome the new Directors and Commissioner. Hopefully with a good teamwork, together they will develop the Company better in the future.
Berdasarkan Laporan Keuangan Perusahaan tahun 2016 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja dengan pendapat “menyajikan secara wajar dalam semua hal yang material”, Dewan Komisaris menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada Direksi dan semua jajaran Manajemen serta segenap karyawan yang telah bekerja keras sehingga Perusahaan mampu melewati tahun 2016 dengan hasil yang memuaskan.
Based on the Company’s Financial Statements 2016 audited by Purwantono, Sungkoro & Surja, with an opinion of “present fairly in all material respects”, the Board of Commissioners expressed gratitude and appreciation to the Board of Directors, and all the management and also all employees who have worked hard, so the Company is able to pass 2016 with satisfactory outcome.
Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada semua Nasabah yang telah memberikan kepercayaannya ke Perusahaan dan kepada seluruh Pemangku Kepentingan lainnya yang telah memberikan dukungan dan kontribusi pada Perusahaan. Semoga di masa mendatang Perusahaan dapat terus maju dan berkembang lebih baik lagi dengan memberikan pelayanan yang prima sehingga tetap menjadi pilihan utama dan dipercaya oleh Nasabah dan semua Pemangku Kepentingan.
Our appreciation also goes to all customers who have given their trust to the Company and to other stakeholders who have provided supports and contributions to the Company. Hopefully in the future the Company may continue to move forward to provide excellent service so it will remain the priority choice and is trusted by the Customers and all Stakeholders.
Jakarta, 28 April 2017 Atas nama Dewan Komisaris On behalf of Board of Commissioners
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Bustomi Usman
Presiden Komisaris President Commissioner
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
19
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Laporan Direksi Directors’ Report
Perusahaan akan terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada nasabah, memperkuat “brand image” Perusahaan, dan menekan rasio kerugian dengan tetap berprinsip pada “prudent underwriting”, serta senantiasa melakukan evaluasi terhadap berbagai kebijakan Perusahaan. The Company will keep improving the service quality to our customers, strengthen the Company’s brand image, and reduce loss ratio while remaining in the prudent underwriting principle, and continuously evaluating the Company’s policies in many aspects.
Dewi Mandrawan Presiden Direktur President Director
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
20
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Para Pemegang Saham yang kami hormati,
To our distinguished Shareholders,
Ucapan rasa syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan karunia-Nya, Perusahaan telah berhasil melewati tahun 2016 sesuai yang diharapkan. Kami juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemegang Saham yang memberi kepercayaan kepada kami untuk menjalankan operasional Perusahaan, Dewan Komisaris yang telah melakukan pengawasan, nasihat, dan rekomendasi ke Direksi, kepada para Nasabah yang memberikan kepercayaan kepada Perusahaan serta semua Pemangku Kepentingan yang telah memberikan kontribusi terhadap Perusahaan selama tahun 2016.
Our praise to God the Almighty for the grace and blessing that the Company has successfully passed through 2016 as planned. We would also like to sincerely thank our Shareholders who have entrusted us to operate the Company, the Board of Commissioners for their supervision function, advices, and recommendations to the Board of Directors, the Customers for their trust as well as other Stakeholders who have contributed to the Company in 2016.
Di tahun 2016, ekonomi Indonesia cukup kondusif tercermin dari pertumbuhan ekonomi sebesar 5,0% lebih tinggi dibanding capaian tahun 2015 sebesar 4,9%. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh sektor Usaha Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar 8,9%. Demikian juga untuk inflasi di tahun 2016 tercatat paling rendah sejak tahun 2010, yaitu sebesar 3,0%.
In 2016, the Indonesian economy was conducive reflected in the economic growth of 5.0%, higher than the achievement in 2015 of 4.9%. On the production side, the highest growth was achieved by the Financial Services and Insurance Business sector, amounting to 8.9% as well as the inflation rate in 2016 was recorded at the lowest rate since 2010, amounting to 3.0%.
Pemerintah melalui Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 82 tahun 2016 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif (SNKI) telah menetapkan target indeks inklusi keuangan tahun 2019 sebesar 75%. Untuk mencapai target ini, OJK bersama Pelaku Usaha Jasa Keuangan akan lebih aktif melakukan kegiatan edukasi dan program inklusi keuangan secara berkelanjutan dengan target edukasi yaitu perempuan/ibu rumah tangga, UMKM, petani/nelayan, TKI/CTKI, pelajar/mahasiswa, profesional, karyawan dan pensiunan.
The government through the Indonesian Presidential Regulation No. 82 of 2016 concerning the National Strategy for Inclusive Finance (SNKI), has determined a target of 75% for financial inclusion index by 2019. To achieve this, the FSA together with Financial Services Institutions will be more active in conducting educational activities and programs of financial inclusion continually with target audiences, such as women/housewives, SMEs, farmers/ fishermen, TKI/CTKI, student/students, professionals, employees and retirees.
Sedangkan pelaksanaan program inklusi keuangan dilaksanakan melalui program perluasan akses keuangan, seperti pengembangan produk mikro. Perusahaan melalui Konsorsium Asuransi Mikro (KOSMIK) sudah memiliki produk asuransi mikro yaitu Kosmik Rumahku, Kosmik Warisanku, dan Kosmik Stop Usaha. Sesuai POJK nomor 76/POJK.07/2016 tanggal 23 Desember 2016 tentang Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan di Sektor Jasa Keuangan Bagi Konsumen dan/atau Masyarakat, Perusahaan akan mempersiapkan pembentukan fungsi
While the financial inclusion program is implemented through an expanded access financing program, such as the development of micro products. The Company through the Micro Insurance Consortium (COSMIC) has a microinsurance product such as Kosmik Rumahku, Kosmik Warisanku, and Kosmik Stop Usaha. In accordance with POJK number 76/POJK.07/2016 dated December 23, 2016 concerning Enhancing Literacy and Financial Inclusion in Financial Services sector for Consumers and/or community, the Company will prepare an establishment of
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
21
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
atau unit Literasi Keuangan dan Inklusi Keuangan yang selama ini sudah dilaksanakan oleh Unit Perlindungan Konsumen.
function or Financial Literacy and Financial Inclusion Unit. So far this function had been carried out by the Consumer Protection Unit.
Berdasarkan realisasi rencana bisnis yang telah dilakukan pemeriksaan oleh Dewan Komisaris sebagaimana tertuang dalam Laporan Realisasi Rencana Bisnis dan Laporan Hasil Pengawasan Dewan Komisaris Tahun 2016, Perusahaan berhasil membukukan Premi Bruto Setelah Potongan Premi sebesar Rp 824,8 milyar atau lebih kecil 5,9% dari target yang telah dianggarkan. Namun demikian, perolehan Premi Neto lebih besar 27,0% dibandingkan dengan anggaran yaitu Rp 165,4 milyar.
Based on the realization of the business plan that has been examined by the Board of Commissioners as contained in the Business Plan Realization Report and the Board of Commissioners’ Monitoring Results Report 2016, the Company recorded a Gross Premiums After Discount of IDR 824.8 billion, or less than 5.9% of the budget. However, the Net Earned Premiums is 27.0% higher, compared with the budget of IDR 165.4 billion.
Peningkatan Premi Neto ini juga berdampak pada peningkatan Pendapatan Underwriting, yaitu lebih besar 7,7% dibandingkan dengan anggaran. Hasil investasi yang ditargetkan sebesar Rp 17,6 milyar berhasil dicapai Rp 22,4 milyar atau lebih tinggi 27,2% dari anggaran.
The increase in Net Premium income has also resulted in an increase in underwriting income, which is 7.7% higher than the budget. The targeted investment income of IDR 17.6 billion was exceeded by 27.2% so the investment income was realized at IDR 22.4 billion.
Dibandingkan tahun 2015, Perusahaan mengalami pertumbuhan seiring membaiknya indikator ekonomi secara nasional. Premi Bruto Setelah Potongan Premi tumbuh 16,1% yaitu dari Rp 710,1 milyar menjadi Rp 824,8 milyar. Pertumbuhan ini diatas rata-rata industri asuransi umum yang tumbuh sebesar 5,3%. Hasil Underwriting dibandingkan dengan tahun sebelumnya naik sebesar 5,5% yaitu dari Rp 114,1 milyar menjadi Rp 120,4 milyar di tahun 2016.
Compared to 2015, the Company experienced growth in line with the improvement in national economic indicators. Gross premiums After Discount grew 16.1% from IDR 710.1 billion to IDR 824.8 billion. This growth is above the average of general insurance industry, which grew by 5.3%. Underwriting results compared with the previous year increased by 5.5% from IDR 114.1 billion to IDR 120.4 billion in 2016.
Kenaikan ini sesuai prinsip underwriting Perusahaan yaitu prudent underwriting dan underwriting for profit yang berhasil menekan Beban Klaim Neto turun dari Rp 54,3 milyar menjadi Rp 42,4 milyar atau turun 22,0%. Disisi lain karena penguatan mata uang rupiah mengakibatkan Perusahaan membukukan selisih kurs sehingga Laba Setelah Pajak lebih rendah Rp 5,2 milyar dibanding tahun lalu menjadi Rp 39,1 milyar.
The increase is as a result of the application of the Company’s underwriting principles, i.e. prudent underwriting and underwriting for profit, where it has successfully reduced net claim incurred from IDR 54.3 billion to IDR 42.4 billion, a decrease of 22.0%. On the other hand, due to the strengthening of the rupiah, the Company recorded a foreign exchange losses, thus lowering profit after tax by IDR 5.2 billion compared to last year to IDR 39.1 billion.
Perusahaan belum secara optimal memasarkan produk Asuransi Mikro mengingat indeks literasi dan inklusi keuangan di sektor asuransi masih rendah. Namun dengan dukungan OJK dan semua Pelaku Usaha Jasa Keuangan, diharapkan secara bertahap kedepannya produk ini akan lebih dikenal oleh masyarakat.
The Company has not been optimally marketing its Microinsurance product, because the financial literacy and inclusion index in the insurance sector is still low. But with the support of the FSA and all of Financial Services Institutions, this product is expected gradually to be better known by the public in the future.
Sebagai bagian pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik, Perusahaan telah menyusun Rencana Bisnis Tahun 2017–2019 yang telah disetujui oleh Dewan Komisaris sesuai wewenang yang diberikan oleh RUPS dan telah kami sampaikan ke OJK pada Oktober 2016 dengan
As part of the implementation of Good Corporate Governance, the Company has drawn up a Business Plan 2017-2019, which has been approved by the Board of Commissioners pursuant to the authority given by the GMS and we have submitted to the FSA in October 2016
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
22
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
target pendapatan Premi Bruto sebesar Rp 900 milyar di tahun 2017. Dalam rencana tersebut sudah ditetapkan juga strategi sesuai visi dan misi Perusahaan serta analisa SWOT untuk mengidentifikasi adanya peluang dan ancaman dari pihak luar, dan kekuatan serta kelemahan yang ada di internal Perusahaan.
with a target Gross Premium Income of IDR 900 billion in 2017. In its plan, the Company has determined strategies which is appropriate with the vision and mission as well as a SWOT analysis to identify the external opportunities and threats, and the strengths and weaknesses that exist within the Company.
Dalam strategi pemasaran, Perusahaan akan mempertahankan segmen pasar, meningkatkan jumlah pemegang polis, meningkatkan jumlah agen, meningkatkan kualitas pelayanan, meningkatkan brand image Perusahaan, serta meningkatkan kerja sama dengan perbankan, dan pihak ketiga lainnya.
In the marketing strategy, the Company will maintain market segments, increase the number of policyholders, increase the number of agents, improve service quality, enhance the Company’s brand image, as well as increase relationship with banks, and other distribution channels.
Di bidang Teknologi Informasi, Perusahaan akan terus melakukan pemantauan terhadap backup data dan update program aplikasi secara berkala, meningkatkan tim help desk untuk kelancaran operasional, serta pengembangan business intelligence untuk keperluan strategis manajemen. Di akhir tahun 2016, Perusahaan telah melakukan pembaharuan tampilan website sebagai salah satu media untuk meningkatkan brand image serta sebagai bentuk keterbukaan informasi untuk memudahkan para Pemegang Saham, Nasabah dan Pemangku Kepentingan lainnya dalam mendapatkan informasi mengenai Perusahaan. Selanjutnya Perusahaan akan selalu melakukan pengelolaan sistem aplikasi secara berkala sebagai langkah awal untuk memasuki e-commerce.
In the field of Information Technology, the Company will continue to monitor the backup data and update the application program regularly, improving help desk team for the smooth operation, as well as the development of strategic business intelligence for management purposes. At the end of 2016, the Company has updated the website display as one of the media to enhance brand image as well as a form of information disclosure to facilitate our Shareholders, Customers and other Stakeholders in obtaining information about the Company. Furthermore, the Company will always perform a management applications system on a regular basis as an early step to enter “e-commerce”.
Untuk strategi keuangan, Perusahaan akan lebih aktif dalam melakukan penagihan piutang premi, meningkatkan keakuratan anggaran, memantau kinerja keuangan Perusahaan secara berkala, serta memantau investasi yang dihasilkan oleh Perusahaan.
For financial strategy, the Company will be more active in collecting premiums receivable, improve the accuracy of the budget, monitoring the Company’s financial performance regularly, and monitor investment income generated by the Company.
Strategi Sumber Daya Manusia yaitu akan lebih selektif dalam melakukan pemilihan karyawan baru, meningkatkan penilaian performance management, mempertahankan kebijakan remunerasi, aktif melakukan training sesuai dengan bidang karyawan, bekerja sama dengan universitas dan aktif dalam job fair.
In the area of Human Resources Strategy, the Company concentrate more in strategic hiring, enhancing the performance appraisal management, maintain its remuneration policy, conducting employees’ training actively in accordance with their competencies, in collaboration with universities and become more active in job fair.
Di bidang teknik, Perusahaan akan meningkatkan peranan surveyor, meningkatkan kualitas akseptor, meningkatkan pelayanan pembuatan polis, menekan loss ratio dengan tetap berprinsip pada prudent underwriting dan underwriting for profit, melakukan update dan monitoring risiko, dan selalu melakukan evaluasi terhadap kebijakan spreading ke perusahaan reasuransi.
In technical area, the Company will increase the role of the surveyor, improve the quality of risk acceptance, improve policy issuance services, reduce “loss ratio”, while remaining in the “prudent underwriting” and “underwriting for profit” principles, updating and monitoring risks, and always evaluate the spreading of risks to reinsurance companies.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
23
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Direksi meyakini bahwa dengan penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik akan meningkatkan kinerja Perusahaaan yang pada akhirnya akan menambah keyakinan dan kepercayaan kepada Pemegang Saham, melindungi kepentingan Nasabah dan para Pemangku Kepentingan lainnya.
The Board of Directors believes that the implementation of Good Corporate Governance will improve the Company’s performance, which in turn will increase the confidence and trust of Shareholders, protect the Customers’ interests and other Stakeholders.
Untuk mendukung hal tersebut, Perusahaan telah memiliki unit atau komite dibawah Direksi yaitu Unit Audit Internal, Unit Manajemen Risiko, Unit Perlindungan Konsumen, Unit Kepatuhan, Komite Pengembangan Produk, dan Komite Investasi. Terakhir di bulan Juni 2016, telah dibentuk Penanggung Jawab Penerapan Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Teroris (APU PPT) menggantikan Unit Prinsip Mengenal Nasabah.
To support its implementations, the Company already has units or committees under the Board of Directors, namely Internal Audit Unit, the Risk Management Unit, the Consumer Protection Unit, Compliance Unit, Product Development Committee, and the Investment Committee. Recently in June 2016, the Company has established a team who is Responsible for the implementation of AntiMoney Laundering and Counter Terrorism Financing (AML/ CTF) which replaces the KYC Unit.
Hasil pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik selama tahun 2016, telah kami sajikan secara lengkap dan transparan dalam bentuk laporan sesuai peraturan OJK nomor 2/POJK.05/2014 yang terdiri dari Laporan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik, Laporan Penilaian Sendiri (Self Assessment) dan Laporan Tahunan Komisaris Independen. Penilaian Sendiri (Self Assessment) juga sudah kami terapkan dalam Laporan Pemantauan dan Analisis Perlindungan Konsumen, dan Laporan Penerapan Manajemen Risiko. Fungsi pengendalian intern Perusahaan dilaksanakan oleh Unit Audit Internal, Unit Manajemen Risiko, dan Unit Kepatuhan.
We have presented the results of the implementation of Good Corporate Governance for the year 2016, completely and transparently in the form of a report in accordance with FSA’s regulation No. 2/POJK.05/2014 that consists of the Implementation of Good Corporate Governance Report, “Self Assessment” Report and the Annual Report of the Independent Commissioner. We also implement “Self Assessment” for Monitoring and Analysis of Consumer Protection Report and Risk Management Report. The Company’s internal control functions are carried out by the Internal Audit Unit, the Risk Management Unit, and the Compliance Unit.
Dengan target pemerintah di tahun 2017 untuk pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3% , inflasi sebesar 4,0% dan nilai tukar Rupiah Rp 13.300 per USD, serta dengan dukungan dari OJK yang secara berkesinambungan meningkatkan literasi dan inklusi keuangan, Direksi bersama Manajemen dan seluruh karyawan optimis bahwa dengan pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik, rencana bisnis untuk tahun 2017-2019 dapat dicapai sesuai target yang diharapkan.
With the government’s target in 2017 for economic growth of 5.3%, inflation rate at 4.0% and the rupiah exchange rate of IDR 13,300 per USD, and also with the support from the FSA which will sustainably improve literacy and financial inclusion, the Board of Directors, Management and all employees are optimistic that with the implementation of Good Corporate Governance, the business plan for the years 2017-2019 can be achieved.
Pada tahun 2016 terjadi perubahan komposisi Direksi yaitu penambahan jumlah Direksi dengan diangkatnya Bapak Victor Maria S. Sandjaja dan Bapak Dharmawan Sumarta sebagai Direktur sesuai hasil RUPS tanggal 27 Juni 2016. Dengan penambahan pengurus ini akan semakin memperkuat jajaran Direksi sehingga diharapkan akan memberikan kemajuan bagi Perusahaan di masa yang akan datang.
In 2016 there was a change in the composition of the Board of Directors i.e. the additional number of Directors with the appointment of Mr. Victor Maria S. Sandjaja and Mr. Dharmawan Sumarta as Directors according to the GMS’s result dated June 27, 2016. With this addition, it will further strengthen the functions of the Board of Directors which is expected to grow the Company in the future.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
24
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Sebagai penutup, kami atas nama Direksi menyampaikan penghargaan kepada Pemegang Saham, seluruh karyawan, Dewan Komisaris, Nasabah, Mitra Bisnis dan semua Pemangku Kepentingan atas segala dukungan dan kontribusi kepada Perusahaan.
Finally, on behalf of the Board of Directors, we express our appreciation to Shareholders, our employees, the Board of Commissioners, Customers, Business Partners and all stakeholders for their support and contribution to the Company.
Dengan dukungan semua pihak, kami berkeyakinan bahwa Perusahaan akan terus maju dan berkembang serta menjadi pilihan utama dan mampu memberikan layanan prima ke semua Pemangku Kepentingan.
With the support of all parties, we believe that the Company will continue to move forward and develop and become the “preferred insurer” and is able to provide excellent services to all Stakeholders.
Jakarta, 28 April 2017 Atas nama Direksi On behalf of Directors
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Dewi Mandrawan Presiden Direktur President Director
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
25
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
26
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Semua yang sudah dicapai PT Asuransi Dayin Mitra Tbk selama ini sesungguhnya mencerminkan perwujudan komitmen Perusahaan untuk terus maju sejak didirikan pada tahun 1982 dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada nasabah. All that has been achieved by PT Asuransi Dayin Mitra Tbk is indeed reflecting the Company’s commitment to progress since 1982 as well as providing a high quality service to its customer.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
27
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Identitas Perusahaan Company Identity
Nama Perusahaan Company Name
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Bidang Usaha Line of Business
Asuransi Umum General Insurance
Tanggal Pendirian Established
1 April 1982 April 1, 1982
Nama Bursa Efek dan Kode Saham Name of Stock Exchange and Shares Code
Bursa Efek Indonesia - ASDM
Kepemilikan Saham (per 31 Desember 2016) Shareholding (As at December 31, 2016)
• PT Equity Development Investment Tbk
: 73,33 % • PT Arthavest Tbk : 7,99 % • Masyarakat (Public) : 18,68 %
Nomor Pokok Wajib Pajak Tax Identification Number
01.316.236.7-054.000
Jaringan Kantor Office Network
1 Kantor Pusat (Head Office) 10 Kantor Cabang (Branch Offices) 4 Kantor Pemasaran (Marketing Offices)
Alamat Kantor Pusat Head Office Address
Wisma Sudirman Annex Jalan Jenderal Sudirman Kav. 34 Jakarta 10220 Telp. : (62-21) 570 8989 (Hunting) Fax. : (62-21) 570 9276, 570 9286 (Marketing)
Indonesia Stock Exchange - ASDM
Email Website
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
:
:
570 9274 (Claim), 570 9268 (Finance)
[email protected] www.asuransidayinmitra.com
29
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Riwayat Singkat Perusahaan Company’s Brief History
Sebagai salah satu pemain penting dalam industri asuransi, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk terbukti telah mampu melewati periode krisis dengan tetap menjaga tingkat pertumbuhan yang wajar. Semua itu merupakan wujud dari komitmen Perusahaan pada nasabah dan ikut berperan dalam pembangunan perekonomian Indonesia. Sebagai Perusahaan publik, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk selalu berupaya membuktikan komitmennya kepada para pemegang sahamnya.
As one of the major players in the insurance industry, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk has shown its capability to go through the difficult period by delivering and maintaining satisfactory performance. This is a reflection of the Company’s commitment to its client as well as its participation in the development of the country’s economy. As a public Company, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk always consistently proven its commitment to its stakeholders.
Semua yang sudah dicapai PT Asuransi Dayin Mitra Tbk selama ini sesungguhnya mencerminkan perwujudan komitmen Perusahaan untuk terus maju sejak didirikan pada tahun 1982 dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada nasabah.
All that has been achieved by PT Asuransi Dayin Mitra Tbk is indeed reflecting the Company’s commitment to progress since 1982 as well as providing a high quality service to its customer.
Berikut sejumlah catatan penting yang mewarnai perjalanan PT Asuransi Dayin Mitra Tbk.
The Following are parts of key events that have colored PT Asuransi Dayin Mitra Tbk milestones.
Kepercayaan publik pada kinerja Perusahaan meyakinkan manajemen untuk memperluas usaha dengan membuka kantor cabang pertama yang berlokasi di Medan.
1986 Kantor Cabang Pertama First Branch Office
The public’s confidence on the Company’s performance has convinced the management to expand its business by opening first branch office in Medan.
Adalah komitmen yang melandasi lahir dan berdirinya PT Asuransi Dayin Mitra Tbk yang berlokasi di Wisma Hayam Wuruk No.8.
1982 Tonggak Sejarah Milestone
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
30
It was the commitment that became the basis of the establishment of PT Asuransi Dayin Mitra Tbk which located in Wisma Hayam Wuruk No.8.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Untuk memaksimalkan pelayanan, kantor pusat Perusahaan pindah ke Jl. Raden Saleh Raya, Jakarta Pusat. In order to optimize its service to its clients, the Company’s headquarter was moved to Jl. Raden Saleh Raya, Central Jakarta.
1995 Lokasi Baru Kantor Pusat Headquarter New Location Sebagai bukti keseriusan Perusahaan dalam mengembangkan usahanya, Perusahaan membuka dua kantor cabang di Makassar dan Denpasar, dan juga membuka kantor pemasaran di Balikpapan. As a proof of Company’s willingness to develop the business, The Company’s opened two branch offices in Makassar and Denpasar, and also opened the Marketing Office in Balikpapan.
1990 Perusahaan Membuka 2 Kantor Cabang dan 1 Kantor Pemasaran The Company Opened 2 Branch Offices and 1 Marketing Office
1989 Perusahaan Publik Listed Company
1988
Bertolak dari pertumbuhan fundamental yang signifikan, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk mendapat sambutan positif dari publik. Tahun 1989, Perusahaan resmi tercatat sebagai Perusahaan publik.
Penambahan Kantor Cabang Branch Office Grows
Di tahun ini juga Perusahaan menambah kantor cabangnya di Palembang, Bandung, dan Bandar Lampung.
Perusahaan membuka kantor cabang kedua dan ketiga yang berlokasi di Semarang dan Surabaya.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk received positive response from the public, after recording significant fundamental growth. In 1989, the Company formally listed its share.
The Company opened its second and third branch office located in Semarang and Surabaya.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
In this year the Company also adds branch office in Palembang, Bandung, and Bandar Lampung.
31
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Untuk memaksimalkan pelayanan, kantor pusat Perusahaan pindah ke Wisma Sudirman Annex, Jl. Jendral Sudirman Kav.34, Jakarta.
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
2004 Lokasi Baru Kantor Pusat Head Office New Location
In order to optimize its service to its client, the Company’s headquarter was moved once again to Wisma Sudirman Annex, Jl. Jendral Sudirman Kav.34, Jakarta.
Perusahaan membuka dua kantor pemasaran di Tangerang dan Cirebon. The Company opened two marketing offices in Tangerang and Cirebon.
2002 Kantor Pemasaran Yogyakarta Yogyakarta Marketing Office
Perusahaan melebarkan sayap di daerah Jawa Tengah dengan membuka kantor pemasaran Yogyakarta. The Company expanded its operation in Central Java by opening a marketing office in Yogyakarta.
2001 Pembukaan Kantor Pemasaran The Opening Marketing Offices
2000 Pembukaan Kantor Cabang Kesembilan dan Kesepuluh The Opening of The Ninth and Tenth Branch Offices
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Perusahaan mengoperasikan kantor cabang kesembilan dan kesepuluh di Solo dan Samarinda. The Company launching and operating the ninth and tenth branch in Solo and Samarinda.
32
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
2010 Logo Baru Semangat Baru New Logo New Spirit
Di akhir tahun 2010 Perusahaan hadir dengan logo baru yang mempertegas semangat dan identitas PT Asuransi Dayin Mitra Tbk untuk meningkatkan citra positif terhadap perkembangan Perusahaan di masa mendatang. At the end of the year 2010 Company came with a new logo that reinforce the spirit and identity of PT Asuransi Dayin Mitra Tbk to enhance the positive image of the Company’s future growth.
milestone 2012 & 2013 Lokasi Baru Kantor Cabang Palembang di tahun 2012 dan Kantor Pemasaran Balikpapan di tahun 2013 New Locations of Palembang Branch Office in 2012 and Balikpapan Marketing Office in 2013
Untuk dapat lebih menjangkau nasabah, kantor cabang Palembang dan kantor pemasaran Balikpapan pindah ke lokasi baru. For ease of servicing customers, Palembang branch office and the Balikpapan marketing office has moved to new locations.
2014
Lokasi Baru Kantor Pemasaran Yogyakarta New Location of Yogyakarta Marketing Office
Perusahaan melakukan pemindahan lokasi baru kantor pemasaran Yogyakarta, untuk dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada nasabah. The Company has moved the new location marketing office in Yogyakarta, to be able to provide optimum service to customers.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
33
2016
Lokasi Baru Kantor Pemasaran Cirebon dan Tangerang New Location of Cirebon and Tangerang Marketing Offices
Guna mengoptimalkan kinerja, produktivitas, dan pelayanan bagi nasabah di daerah Cirebon dan Tangerang, Perusahaan memindahkan kantor pemasaran Cirebon dan Tangerang ke lokasi yang lebih strategis. To optimize performance, productivity, and service for customers in the area of Cirebon and Tangerang, The Company moved the marketing office of Cirebon and Tangerang to a more strategic location.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Kegiatan Usaha Perusahaan menurut Anggaran Dasar Terakhir serta Jenis Produk yang Dihasilkan Scope of Business Activities of the Company According to the Latest Articles of Association and the Types of Products
Maksud dan tujuan Perusahaan ialah berusaha dalam bidang asuransi kerugian sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. The purpose and objective of the Company is engaged in the general insurance business in accordance with the laws and regulations.
Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perusahaan dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai asuransi kerugian yang memberikan jasa dalam penanggulangan risiko atas kerugian kehilangan manfaat dan tanggung jawab hukum terhadap pihak ketiga, yang timbul dari peristiwa yang tidak pasti termasuk namun tidak terbatas usaha prinsip Syariah.
To achieve its objectives, the Company carries on general insurance business that provides the risk protection, loss of benefits and legal liability to third parties that arising from uncertain events including but not limited to the business ”Syariah Principal”.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk menawarkan perlindungan seperti: Kebakaran, Kendaraan Bermotor, Pengangkutan, Rekayasa, Rangka Kapal, Alat Berat, Alat Portable, Pesawat, Tanggung jawab Hukum, Perjalanan, Kesehatan, Uang, Kecelakaan Diri, Asuransi Mikro dan lainnya.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk offers protection such as: Fire, Motor, Marine Cargo, Engineering, Marine Hull, Heavy Equipment, Movable Equipment, Aviation, Liability, Travel, Health, Money, Personal Insurance, Micro Insurance and Others.
Asuransi Kebakaran
Fire Insurance
Asuransi ini menjamin risiko atas kerusakan dan/atau kerugian yang disebabkan oleh kebakaran, sambaran petir, peledakan, kejatuhan pesawat terbang, dan asap. Tambahan jaminan lainnya dapat diberikan seperti huruhara, banjir, gempa bumi, gangguan usaha dan lain-lain.
This insurance covers accidental loss and/or damage caused by fire, lightning, explosion, impact of falling aircraft, and smoke. Additional protection such as against riot, flood, earthquake, business interruption can be obtained.
Asuransi Kendaraan Bermotor
Motor Vehicle Insurance
Asuransi ini menjamin risiko atas kehilangan dan/atau kerusakan pada kendaraan akibat dari tabrakan, terbalik dan tergelincir, pencurian, kebakaran, ledakan dan akibat sambaran petir. Tambahan jaminan lainnya dapat diberikan seperti huru-hara, banjir, tanggung jawab hukum terhadap pihak ketiga.
This insurance covers accidental loss and/or damage to the vehicle due to collision, overturning and running off the road, theft, fire, explosion and lightning. Cover against perils such as riot, flood and third party liability can also be obtained.
Asuransi Pengangkutan
Marine Cargo Insurance
Asuransi ini menjamin risiko atas kerugian dan/atau kerusakan atas pengiriman barang yang diakibatkan oleh karena alat angkut mengalami kerusakan akibat kebakaran, peledakan, kandas, terbalik, tabrakan dengan benda keras, tabrakan dengan kapal pengangkut lainnya, pembongkaran, pembuangan barang, biaya “General Average”, serta biayabiaya yang bersangkutan.
This class of insurance covers accidental loss and/or damage upon shipment due to the conveyance being damaged caused by fire, explosion, stranded, grounded, sunk or capsized, collision, jettison, as well as the general average charges.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
34
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Asuransi Rekayasa
Engineering Insurance
Asuransi ini menjamin risiko atas kerugian dan/atau kerusakan material selama periode pembangunan/ pemasangan termasuk kerugian dan/atau kerusakan pada harta benda milik pribadi pihak ketiga dan/atau cidera tubuh terhadap pihak ketiga.
This insurance covers accidental loss and/or damage to the material during the course of construction/erection including loss and/or damage to the properties belonging and/or bodily injury to the third party.
Asuransi ini juga menjamin risiko selama periode operasional dari obyek yang dibangun/dipasang tersebut.
This insurance also covers accidental loss and/or damage to the material that has been constructed/erected during the course of operational.
Jenis Asuransi Rekayasa antara lain:
Engineering Insurance consists of:
• Asuransi Pembangunan Memberikan perlindungan asuransi atas proyek pekerjaan sipil seperti pembangunan gedung kantor/ hotel/pabrik, pekerjaan jalan/irigasi, dan pekerjaan sipil lainnya.
• Contractors’ All Risks Insurance Provide insurance protection upon civil work projects such as construction of office building/Hotel/plant, road/ irrigation work, and other civil works.
• Asuransi Pemasangan Memberikan perlindungan asuransi atas proyek pemasangan seperti pembangunan pabrik, jembatan, pemasangan kabel dan lain sebagainya.
• Erection All Risks Insurance Provide insurance protection upon erection work projects such as construction of plant, bridge, erection of cables and other works.
• Asuransi Kerusakan Mesin Memberikan perlindungan asuransi atas pengoperasian mesin-mesin seperti genset, gas turbin, mesin pabrik, mesin pembangkit, lift dan lain sebagainya.
• Machinery Breakdown Insurance Provide insurance protection upon operation of machineries such as generator set, gas turbine, plant machinery, power plant, lift and other machineries.
• Asuransi Peralatan Elektronik Memberikan perlindungan asuransi atas pengoperasian peralatan elektronik seperti peralatan kantor, telekomunikasi, rumah sakit, dan lain sebagainya.
• Electronic Equipment Insurance Provide insurance protection upon operation of electronic equipment such as office equipment, telecommunication, hospital, and other equipment.
• Asuransi Operasional Pekerjaan Sipil Memberikan perlindungan asuransi atas pengoperasian hasil pekerjaan sipil seperti jalan, jembatan, pelabuhan, jetty, pemecah ombak dan lain sebagainya.
• Civil Engineering Completed Risk Insurance Provide insurance protection upon operation of civil work projects such as road, bridge, harbour, jetty, breakwater and other civil work projects.
• Asuransi Kerusakan Stok Memberikan perlindungan asuransi atas kerusakan stok akibat rusaknya mesin pendingin seperti stok makanan, obat dan lain sebagainya.
• Deterioration of Stock Insurance Provide insurance protection upon deterioration of stock caused by breakdown of freezer such as stock of food, medicine and other stocks.
• Asuransi Boiler & Bejana Bertekanan Memberikan perlindungan asuransi atas pengoperasian mesin-mesin boiler dan bejana bertekanan.
• Boiler & Pressure Vessel Insurance Provide insurance protection upon operation of boiler and pressure vessel machineries.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
35
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Asuransi Rangka Kapal
Marine Hull Insurance
Asuransi ini menjamin risiko atas kerugian dan/ atau kerusakan atas rangka kapal berikut mesin dan peralatannya yang diakibatkan oleh bahaya-bahaya di laut, tabrakan, perompakan, kebakaran, peledakan, dan risikorisiko pelayaran lainnya.
This insurance covers accidental loss and/or damage to the hull, including the machinery and the equipment caused by perils of the sea, collision, pirate, fire, explosion and other navigational perils.
Jenis kapal yang dapat ditutup dalam asuransi ini antara lain: kapal tanker, kapal barang, kapal penumpang, kapal kontainer, kapal curah, tongkang, kapal tunda, kapal keruk, Ro-Ro, dan lainnya.
Type of vessels that can be insured, among others, are tanker vessel, cargo vessel, Passenger vessel (ferry), container vessel, bulk vessel, barge, tug boat, dredger, RoRo, and others.
Asuransi Alat Berat
Heavy Equipment Insurance
Asuransi ini menjamin risiko atas kerugian dan/atau kerusakan atas alat berat yang disebabkan oleh tabrakan, benturan, terbalik, kebakaran, peledakan, petir, bencana alam (gempa bumi, banjir, badai), pencurian, kesalahan operasi dan penyebab lainnya yang tidak dikecualikan oleh polis.
This insurance covers accidental loss and/or damage to the collision, overturning, fire, explosion, lightning, act of God (earthquake, flood, storm), theft, faulty operation and other causes not excluded in the policy wording.
Asuransi ini dapat diperluas juga dengan risiko kerusuhan, huru hara, selama diangkut, pengangkutan udara dan biaya-biaya perolehan kembali.
Coverage of this insurance can be extended to cover riot, civil commotion, inland transit, airfreight and recovery charges.
Contoh alat berat adalah traktor, buldozer, excavator, crane, forklift, mesin pengolah aspal dan jenis alat berat lainnya.
Heavy equipment that can be insured are tractors, bulldozers, excavators, cranes, forklift, asphalt mixing plants and other types of heavy equipment.
Asuransi Alat Portable
Movable Equipment Insurance
Asuransi ini menjamin risiko atas kerugian dan/atau kerusakan atas alat-alat yang mudah dibawa yang disebabkan oleh kebakaran, pencurian, kebongkaran, kerusakan elektris & mekanis, kerusuhan, huru hara, terjatuh, dan penyebab lainnya yang tidak dikecualikan oleh polis.
This insurance covers accidental loss and/or damage to the movable equipment caused by fire, theft, burglary, electrical & mechanical breakdown, strike, riot, malicious damage, falling down and other causes not excluded in the policy wording.
Jaminan ini berlaku saat alat tersebut dioperasikan di dalam ruangan, di luar ruangan, dan dalam perjalanan ke tempat lain.
This insurance covers the equipment whilst operated in the premises, outside premises and while travelling.
Contoh alat yang mudah dibawa ini adalah peralatan kantor seperti komputer (desktop, laptop, tablet), telepon (tetap dan bergerak), mesin fax, mesin fotokopi, kamera, dan lain-lain.
Movable equipment that can be insured are office equipment such as computers (desktop, laptop, tablet), telephone (fixed and mobile), fax machine, photocopy machine, camera and others.
Asuransi Pesawat
Aviation Insurance
Asuransi ini menjamin risiko atas kerugian dan/atau kerusakan atas rangka pesawat, kecelakaan diri awak pesawat, kehilangan ijin terbang, dan tanggung jawab hukum terhadap pihak ketiga.
This insurance covers accidental loss and/or damage to the hull, personal accident of crew, loss of license and liability to third party.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
36
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Asuransi Tanggung Jawab Hukum
Liability Insurance
Asuransi ini menjamin risiko atas tanggung jawab hukum terhadap pihak ketiga yang timbul dari kerugian dan/atau kerusakan pada harta benda milik pribadi pihak ketiga dan/ atau cidera tubuh terhadap pihak ketiga, sebagai akibat dari operasional bisnis.
This insurance covers liability to third party arising from loss and/or damage to the properties belonging and/or bodily injury to the third party, as a consequence of running the business.
Jenis asuransi ini antara lain:
This insurance consists of:
• Asuransi Tanggung Jawab Hukum kepada Umum Memberikan perlindungan asuransi atas tuntutan hukum sebagai akibat menjalankan usaha atas cidera dan kerusakan properti pihak ketiga.
• Public Liability Insurance Provide insurance protection against third party liability as a consequence of running the business upon bodily injury and property damage of third party.
• Asuransi Tanggung Jawab Hukum Pemberi Kerja Memberikan perlindungan asuransi atas tuntutan hukum dari karyawan yang mengalami cidera saat menjalankan pekerjaannya.
• Employer’s Liability Insurance Provide insurance protection against liability from his employees due to bodily injury during his employment contract.
• Asuransi Tanggung Jawab Hukum kepada Tenaga Kerja Memberikan kompensasi apabila karyawan menderita cidera atau sakit termasuk meninggal karenanya saat karyawan sedang menjalankan pekerjaannya.
• Workman Compensation Act Insurance
• Asuransi Tanggung Jawab Hukum Menyeluruh Memberikan perlindungan asuransi atas tuntutan hukum sebagai akibat menjalankan usaha atas cidera dan kerusakan properti pihak ketiga.
• Comprehensive General Insurance Provide insurance protection against third party liability as a consequence of running the business upon bodily injury and property damage of third party.
• Asuransi Tanggung Jawab Hukum atas Operasional Kendaraan Bermotor Memberikan perlindungan asuransi atas tuntutan hukum sebagai akibat operasional kendaraan bermotor atas cidera dan kerusakan properti pihak ketiga.
• Automobile Liability Insurance
• Asuransi Produk Memberikan perlindungan asuransi atas tuntutan hukum sebagai akibat penggunaan produk sehingga mengakibatkan cidera dan kerusakan properti pihak ketiga.
• Product Liability Insurance Provide insurance protection against third party liability as a consequence of using product and cause bodily injury and property damage of third party.
• Asuransi Tanggung Jawab Hukum dari Direktur dan Manager Memberikan perlindungan asuransi atas tuntutan hukum sebagai akibat menjalankan usaha dari pihak ketiga.
• Directors & Officers’ Liability Insurance
Provide compensation in case employees suffer bodily injury or sick including death resulting therefrom, during his employment contract.
Provide insurance protection against third party liability as a consequence of operation of motor vehicle upon bodily injury and property damage of third party.
Provide insurance protection against third party liability as a consequence of running the business.
37
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Asuransi Perjalanan Asuransi ini menjamin kerugian-kerugian atau biaya-biaya yang timbul dari musibah atau kesulitan yang tidak terduga selama perjalanan seperti biaya medis di luar negeri, biaya pembelian keperluan pokok selama bagasi terlambat, santunan apabila terjadi kematian akibat kecelakaan yang terjadi selama perjalanan, dan lain-lain.
Travel Insurance This insurance program covers losses or expenses arising from unforeseen and involuntary event during journey such as medical expenses, principal purchase in consequence of temporary deprivation of baggage, accidental death compensation and many other expenses.
Asuransi Kesehatan Asuransi ini memberikan jaminan kesehatan yang menyeluruh yang meliputi rawat inap, rawat jalan, rawat gigi, penggantian kaca mata, dan melahirkan.
Health Insurance This insurance provides a comprehensive health guarantee, including security inpatient, outpatient, dental care, glasses benefits and maternity benefits.
Asuransi Terhadap Uang
Money Insurance
Asuransi ini memberikan perlindungan terhadap uang selama perjalanan yang dibawa oleh tertanggung dan/atau pihak yang diberikan otorisasi maupun uang yang berada di lingkungan tertanggung selama jam kerja dan/atau di dalam lemari. Jenis asuransi ini antara lain:
This insurance provides coverage against money in the personal custody of the insured’s authorized employees while in transit or money in premises belongs to the insured. Type of this insurance consists of:
• Asuransi Uang Dalam Perjalanan • Asuransi Uang Disimpan di Kasir • Asuransi Uang Disimpan Ruang Penyimpan
• Cash In Transit Insurance (CIT) • Cash In Cashier’s Box Insurance (CICB) • Cash in Safe Insurance (CIS)
Asuransi Kecelakaan Diri
Personal Accident Insurance
Asuransi ini memberikan jaminan atau proteksi terhadap kematian/cacat tetap dan biaya perawatan/pengobatan yang ditimbulkan atau disebabkan oleh suatu kecelakaan.
This insurance provides coverage against death, permanent loss or disablement, medical expenses following accidental injury.
Asuransi Kecelakaan Diri Plus
Personal Accident Plus Insurance
Produk bancassurance ini memberikan perlindungan keuangan kepada Debitur bank atas kredit yang diberikan oleh bank apabila Debitur meninggal dunia akibat kecelakaan atau penyakit atau Debitur mengalami gangguan usaha karena tempat usahanya mengalami kebakaran sehingga tidak dapat melunasi hutangnya ke bank.
This bancassurance product provides financial protection to the Debtor against loan granted by the Bank if the Debtor dies due to accident or disease or being interrupted of his business due to fire, hence the loan to the Bank cannot be settled.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
38
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Dayin Usaha
Dayin Usaha
Asuransi ini merupakan produk gabungan yang memberikan jaminan perlindungan usaha dari kerugian atau kerusakan akibat risiko kebakaran, sambaran petir, peledakan, kejatuhan pesawat terbang, asap, huru-hara, banjir, dan gempa bumi. Termasuk juga risiko kecelakaan diri Tertanggung dan keluarganya.
This bundling product of insurance covers financial protection to the business continuity arising from accidental loss and/or damage caused by fire, lightning, explosion and impact of falling aircraft, smoke, riot, flood, and earthquake. This insurance also provides cover for personal accident to the Insured and his family.
Dayin Rumah
Dayin Rumah
Asuransi ini merupakan produk gabungan yang memberikan jaminan perlindungan rumah tinggal dari risiko kebakaran, sambaran petir, peledakan, kejatuhan pesawat terbang, asap, huru-hara, banjir, dan gempa bumi. Termasuk juga risiko kecelakaan diri Tertanggung dan keluarganya dan tanggung jawab hukum terhadap pihak ketiga.
This bundling product of insurance covers financial protection to the dwelling house arising from accidental loss and/or damage caused by fire, lightning, explosion and impact of falling aircraft, smoke, riot, flood, and earthquake. This insurance also covers personal accident to the Insured and his family and liability to third party.
Asuransi Mikro
Micro Insurance
Asuransi ini akan memberikan santunan kepada Peserta Asuransi apabila mengalami musibah akibat kebakaran, ledakan dari tabung gas atau kompor, kejatuhan pesawat terbang, asap, letusan gunung berapi, tsunami, gempa bumi, kerusuhan, tertabrak kendaraan, dan meninggal karena kecelakaan. Jenis asuransi mikro antara lain:
This insurance will provide compensation to Insurance Member in case suffers from fire, explosion from gas tank or stove, falling of aircraft, smoke, eruption, tsunami, earthquake, civil commotion, impact by vehicle and death due to accidents therefrom.
• Asuransi Mikro Rumahku Asuransi akan memberikan santunan apabila rumah tinggal mengalami kebakaran dan meninggal.
• Micro Insurance “My Home” This insurance will provide compensation in case the Insured’s home suffers from fire and death resulting therefrom.
• Asuransi Mikro Warisanku Asuransi akan memberikan santunan apabila meninggal karena kecelakaan.
• Micro Insurance “My Legacy” This insurance will provide compensation in case the Insured death caused by accident.
• Asuransi Mikro Stop Usaha – Erupsi Asuransi akan memberikan santunan apabila tempat usaha mengalami kebakaran dan letusan gunung berapi.
• Micro Insurance “Business Interruption – Eruption” This insurance will provide compensation in case the Insured’s business place suffers from fire and volcanic eruption.
• Asuransi Mikro Stop Usaha – Gempa Tsunami Asuransi akan memberikan santunan apabila tempat usaha mengalami kebakaran dan gempa bumi serta tsunami.
• Micro Insurance “Business Interruption – Earthquake Tsunami” This insurance will provide compensation in case the Insured’s business place suffers from fire and earthquake and tsunami.
• Asuransi Mikro Si ABANG – Erupsi Asuransi akan memberikan santunan apabila tempat usaha mengalami kebakaran dan letusan gunung berapi, khusus untuk anggota koperasi.
• Micro Insurance Si ABANG – Eruption This insurance will provide compensation in case the Insured’s business place suffers from fire and volcanic eruption, specially for a cooperative members.
• Asuransi Mikro Si ABANG – Gempa Tsunami Asuransi akan memberikan santunan apabila tempat usaha mengalami kebakaran dan gempa bumi serta tsunami, khusus untuk anggota koperasi.
• Micro Insurance Si ABANG – Earthquake Tsunami This insurance will provide compensation in case the Insured’s business place suffers from fire and earthquake and tsunami, specially for a cooperative members.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Type of micro insurance consists of:
39
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Asuransi Perjalanan AirAsia
AirAsia Travel Insurance
Asuransi ini menjamin kerugian-kerugian atau biayabiaya yang timbul dari musibah atau kesulitan yang tidak terduga selama perjalanan seperti biaya medis, biaya keterlambatan penerbangan, keterlambatan bagasi, bagasi rusak, santunan apabila terjadi kematian akibat kecelakaan pesawat yang ditumpangi dan lain-lain.
This insurance program covers losses or expenses arising from unforeseen and involuntary event during journey such as medical expenses, flight delay, baggage delay, damage of baggage, accidental death compensation caused by accident to the aircraft and many other expenses.
Asuransi ini bisa diperluas untuk penggantian atas kerusakan/kehilangan peralatan golf, berpetualang, risiko atas kehilangan/penyalahgunaan kartu kredit, dan risiko perjalanan selama musim dingin.
This insurance could be extended to indemnify the Insured for loss of or damage to golf equipment, during adventure, loss of or misuse of credit card and traveling during winter season.
Asuransi ini hanya berlaku bagi para penumpang yang menggunakan jasa penerbangan dengan pesawat AirAsia.
This insurance is solely for the passengers who fly with AirAsia Airline.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
40
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
We Give Best QUALITY And SERVICES
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Struktur Organisasi Organization Structure
Risk Monitoring Committee Abdul Salam Elysa Sri Mulyani Natar Sinaga
Human Capital
Marketing
Corporate Secretary Purnama Hadiwidjaja
Compliance Unit
Director
Director
Dharmawan Sumarta
Johny Dharma S.
Dawidju Widjaja
Internal Audit
General Manager
Budi Waluyo
Nancy Wijono
Risk Management Unit Yovita Suhartono
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
42
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
holder’s General Meetin Share g
Board of Commissioner
Audit Committee
Bustomi Usman Abdul Salam Yugi Prayanto Lisda Gandi Wijaya
Lisda Gandi Wijaya Bambang Husodo Budiman Samuel S.
President Director Dewi Mandrawan
Finance & Administration/ Accounting/IT
Technic UW/Reins/Claim
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Director
Independent Director
Victor Maria S. Sandjaja
Purnama Hadiwidjaja
43
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Visi dan Misi Vision and Mission
Visi Vision
Misi
Menjadi Perusahaan asuransi terkemuka dan terpercaya serta merupakan pilihan utama, dengan memberikan paket produk asuransi yang berkualitas, kompetitif dan memenuhi kebutuhan nasabah. To be the preferred and credible insurance Company by offering high quality and competitive products which meet the customers’ needs.
Memberikan pelayanan yang prima kepada nasabah melalui kerjasama dengan mitra bisnis. To be a service provider of par excellence to our customers by working in partnership with our business partners.
Mission
Visi dan Misi tersebut telah disetujui oleh Direksi dan Dewan Komisaris. These Vision and Mission has been approved by the Board of Directors and the Board of Commissioners
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Nilai Perusahaan Company Values
Integritas
Orientasi Pelayanan Customer Service Oriented
Kerjasama Tim
Semangat
Teamwork
Passion
Bersikap jujur dan bertanggung jawab atas setiap tindakan dan kewajiban, baik sebagai Perusahaan maupun sebagai individu.
Mengutamakan pelayanan dengan rendah hati, handal, dan tepat waktu.
Selalu mengutamakan “Kerjasama Tim” dalam mencapai tujuan Perusahaan.
Semangat mendorong kita mewujudkan apa yang kita inginkan.
Act with honesty and responsibly in all actions and obligations, in our dealing as a Company and an individual.
To deliver service excellence with humility, reliability and in a timely manner.
To be a “Team Driven” Company in achieving our goal.
Passion will drive us to realize what we want.
Kepercayaan
Komitmen
Kreatifitas
Profitabilitas
Trustworthy
Commitment
Creativity
Profitability
Selalu dapat diandalkan.
Selalu memegang teguh janji dan kewajiban yang harus dipenuhi.
Memberikan pelayanan yang menarik dan bervariasi.
Meningkatkan nilai bagi Pemegang Saham.
A reliable partner.
Dedicated to uphold its word and obligations.
To deliver an attractive and a variations of services.
To increase the Shareholders’ value.
Integrity
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
45
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Profile
Bustomi Usman Presiden Komisaris President Commissioner
Warga Negara Indonesia, lahir di Mersam, Jambi pada tahun 1964. Beliau memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Slamet Riyadi, Surakarta pada tahun 1990.
Indonesian citizen, was born in Mersam, Jambi in 1964. He earned a Bachelor of Economics from University of Slamet Riyadi, Surakarta in 1990.
Memulai karirnya di Perbankan sebagai Marketing Manager tahun 1991-1998. Kemudian bergabung dengan PT Satyatama Graha Tara in Association with Brooke Hillier Parker International Appraisal & Property Consultant di tahun 1998. Sampai saat ini masih aktif menjabat sebagai Direktur PT Equity Development Investment Tbk, dan sebagai Komisaris di beberapa perusahaan entitas anak.
He began his career in Banking as a Marketing Manager from 1991 – 1998. Then he joined with PT Satyatama Graha Tara in Association with Brooke Hillier Parker International Appraisal & property Consultant in 1998. Presently he serves as a Director of PT Equity Development Investment Tbk, and as Commissioner in several companies subsidiaries.
Pada tahun 2006 beliau ditunjuk menjabat sebagai Komisaris Independen PT Asuransi Dayin Mitra Tbk sesuai hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tanggal 30 Juni 2006. Terakhir beliau ditunjuk sebagai Presiden Komisaris Perseroan sesuai hasil RUPS tanggal 26 Juni 2014 sampai sekarang.
In 2006 he was appointed as an Independent Commissioner of PT Asuransi Dayin Mitra Tbk based on the results of the annual GMS on June 30, 2006. He was appointed as the President Commissioner of the Company based on the results of the annual GMS on June 26, 2014 until now.
Selain itu beliau juga aktif di bidang organisasi sebagai anggota ISEI (Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia) Jakarta sejak tahun 1990 sampai saat ini.
In addition, he actively participates in several organizations, including as a member of ISEI (Indonesian Economists Association) Jakarta since 1990.
Beliau juga pernah menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal ASBALI tahun 2001-2003 serta sebagai Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga Asosiasi Balai Lelang Indonesia (ASBALI) tahun 2001-2004.
He also was the Deputy Secretary General of ASBALI in 20012003 and the Head of Interdepartmental Communications of Indonesian Auction House Association (ASBALI) in 2001-2004.
Pada tahun 2015, beliau juga telah menempuh evaluasi dan memenuhi kualifikasi Manajemen Risiko Perusahaan Perasuransian Tingkat 5 yang diselenggarakan oleh Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia (AAMAI) dan telah mendapatkan sertifikat kompetensi pada bidang tersebut.
In 2015, he also has passed the evaluation and fulfilled the qualification of Insurance Company Risk Management Level 5, organized by the Association of Insurance Management Indonesia (AAMAI) and has obtained a certificate of competence in the field.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
46
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Abdul Salam Komisaris Independen Independent Commissioner
Warga Negara Indonesia, lahir di Kudus, Jawa Tengah, pada tahun 1948. Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Diponegoro, Semarang, pada tahun 1974. Pada tahun 1996, Beliau lulus dari IPPM Jakarta dengan gelar Magister Manajemen, dan pada tahun 2007 mendapatkan gelar Doktor (S3) Program Studi Antar Bidang dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Indonesian citizen, born in Kudus, Central Java, in 1948. He holds a Bachelor of Economics from Diponegoro University, Semarang, in 1974. In 1996, He graduated from IPPM Jakarta with a Master of Management degree, and in 2007 earned a Doctoral (S3) Inter-Sector Studies Program of the University of Gadjah Mada, Yogyakarta.
Beliau memulai karirnya di dunia Perbankan pada tahun 1975 sebagai staf di Bank Indonesia (BI). Karir Beliau di dunia Perbankan terus meningkat, pada tahun 1982 ditunjuk menjadi Kepala Bagian Pengembangan Usaha Kecil Bank Indonesia.
He started his career in banking in 1975 as a staff in the Bank Indonesia (BI). His career in the banking world continue to increase, in 1982 He was appointed as the Head of the Small Enterprise Development Bank of Indonesia.
Pada tahun 1995 sampai dengan tahun 1998, Beliau dipromosikan sebagai Direktur/Kepala Urusan Kredit Bank Indonesia. Pada tahun 1998, Beliau diangkat sebagai pemimpin Bank Indonesia Bandung, Jawa Barat. Selanjutnya pada tahun 2000 sampai dengan tahun 2003 menjabat sebagai Direktur Eksekutif Bank Indonesia memimpin Direktorat Pengawasan Bank.
In 1995 to 1998, He was promoted as Director/Head of Credit Bank Indonesia. In 1998, He was appointed as the head of Bank Indonesia Bandung, West Java. Furthermore, in 2000 to 2003 He served as the Executive Director of Bank Indonesia heading the Directorate of Banking Supervision.
Setelah menyelesaikan tugas dan kewajiban di Bank Indonesia, Beliau melanjutkan karir di PT Permodalan Nasional Madani (PNM) sebagai Direktur pada tahun 2003. Pada tahun 2006, Beliau kembali bekerja di dunia Perbankan sebagai Direktur Keuangan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk.Kemudian pada tahun 2010 sampai dengan 2014 dipercaya memimpin PT Bank Ganesha sebagai Presiden Direktur. Selanjutnya Beliau dipercaya untuk menjadi Presiden Komisaris PT Bank Ganesha hingga akhir tahun 2015.
After completing his duty in Bank Indonesia, he continued his career in PT Permodalan Nasional Madani (PNM) as its Director in 2003. He returned to work in the Banking industry as a Finance Director of PT Bank Rakyat Indonesia Tbk in 2006. Then in 2010 through 2014 He was trusted to lead PT Bank Ganesha as its President Director. Afterwards, He was entrusted to be the President Commissioner of PT Bank Ganesha until the end of 2015.
Tahun 2014 sampai sekarang, Beliau menjabat sebagai Direktur Program Pasca Sarjana S2 (Magister Manajemen) Indonesia Banking School. Pada tanggal 27 Juni 2016 berdasarkan RUPS PT Asuransi Dayin Mitra Tbk, Beliau diangkat menjadi Komisaris Independen.
From 2014 until now, he is the Director of the Graduate Program S2 (Master of Management) Indonesia Banking School. On June 27, 2016 by a GMS of PT Asuransi Dayin Mitra Tbk, He was appointed as an Independent Commissioner.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
47
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Yugi Prayanto Komisaris Commissioner
Warga Negara Indonesia, lahir di Palembang pada tahun 1967. Beliau mengikuti pendidikan SMA di Robert Lee High School di Texas dan memperoleh gelar Sarjana di bidang Business Science dan Commerce dari Universitas Houston di Texas pada tahun 1988.
Indonesian citizen, was born in Palembang in 1967. He attended Robert Lee High School in Texas and earned a Bachelor of Arts in Science Business & Commerce from the University of Houston in Texas in 1988.
Setelah menyelesaikan pendidikan dari Houston, beliau mulai bekerja dengan American Express Bank TRS pada tahun 1989 dan dengan Citibank N.A pada tahun 1990. Beliau juga pernah menjabat sebagai Manager Pemasaran di PT Central Trust Indonesia dari 1993 – 1999. Menjabat sebagai Wakil Direktur Marketing di PT Equity Development Securities dan sebagai Manager Pendanaan di PT Ventura Investasi Prima. Selain itu, saat ini beliau juga menjabat sebagai Advisor di PT Bukit Baiduri Energy.
After graduating from Houston, he began to work with American Express Bank TRS in 1989 and Citibank N.A in 1990. He also served as a Marketing Manager of PT Central Trust Indonesia from 1993-1999. He served as a Deputy Director of Marketing at PT Equity Development Securities, and as a Fund Manager of PT Ventura Investasi Prima. Furthermore, he currently serves as an Advisor of PT Bukit Baiduri Energy.
Beliau memulai karirnya di PT Asuransi Dayin Mitra Tbk pada tahun 2002 sebagai General Manager Marketing dan setelah itu pada Juni 2003 - Mei 2005 menjabat sebagai Direktur Marketing sesuai hasil RUPS tanggal 6 Juni 2003. Pada bulan Mei 2005 diangkat menjadi Komisaris Independen sesuai hasil RUPS tanggal 17 Mei 2005 dan Ketua Komite Audit sampai Agustus 2010. Kemudian berdasarkan RUPS tanggal 26 Juni 2014, Beliau diangkat menjadi Komisaris.
He began his career with PT Asuransi Dayin Mitra Tbk in 2002 as a Marketing General Manager and then between June 2003 - May 2005 He was appointed as a Marketing Director based on the results of the annual GMS on June 6, 2003. in May 2005 he was appointed as an Independent Commissioner based on the results of the annual GMS on May 17, 2005 and as the Head of the Audit Committee up to August 2010. Then according to the annual GMS on June 26, 2014, he was reappointed as a Commissioner.
Selain pengalaman kerja tersebut, Beliau juga aktif di Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, antara lain pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Komite Pasar Modal dan Lembaga Keuangan, Ketua Komite Tetap hubungan Perbankan, Bendahara KADIN Komite Malaysia, anggota bidang perbankan keuangan KADIN Indonesia komite Amerika Serikat, Dewan Kehormatan BPP HIPMI (Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) serta sebagai Presiden Senator Indonesia Junior Chamber. Saat ini Beliau menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Kelautan dan Perikanan.
In addition, he actively participates at the Indonesian Chambers of Commerce and Industry (KADIN), previously holding positions as the Deputy Head of the Capital Market and Financial Institutions Committee, the Head of the Permanent Committee on Banking Relations, as the KADIN Treasurer for Committee Malaysia, as a member of the Banking and Finance, Committee United States, as a Board of Honorary of BPP HIPMI (Central Executive Board of the Indonesian Young Entrepreneurs Association) and as the President Senator of the Indonesian Junior Chamber. At present, he holds the position of Vice Chairman-Marine & Fisheries at the Indonesian Chamber of Commerce & Industry.
Pada tahun 2015, Beliau juga telah menempuh evaluasi dan memenuhi kualifikasi Manajemen Risiko Perusahaan Perasuransian Tingkat 5 yang diselenggarakan oleh Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia (AAMAI) dan telah mendapatkan sertifikat kompetensi pada bidang tersebut.
In 2015, he also has passed the evaluation and fulfilled the qualification of Insurance Company Risk Management Level 5, organized by the Association of Insurance Management Indonesia (AAMAI) and has obtained a certificate of competence in the field.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
48
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Lisda Gandi Wijaya Komisaris Independen Independent Commissioner
Warga Negara Indonesia, lahir di Sukabumi pada tahun 1958. Memulai karirnya di PT Asuransi Raksa Praktikara dari tahun 19801994 dengan posisi terakhir sebagai Manager Reasuransi. Mulai bergabung dengan PT Asuransi Dayin Mitra Tbk di tahun 1995 sebagai Manager Reasuransi, kemudian dipromosikan menjadi Deputy General Manager pada tahun 1998 dan pada tahun 1999 kembali dipromosikan menjadi General Manager membawahi Departemen Underwriting, Reasuransi dan Klaim.
Indonesian citizen, was born in Sukabumi, in 1958. She began her career at PT Asuransi Raksa Praktikara from 1980 – 1994 with the last position as a Reinsurance Manager. Started to join PT Asuransi Dayin Mitra Tbk in 1995 as Reinsurance Manager, then was promoted as a Deputy General Manager in 1998 and was again promoted as General Manager to supervising the Underwriting Department, Reinsurance Department and Claim Department.
Sesuai hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada tanggal 17 Mei 2005, beliau ditunjuk untuk menjabat sebagai Direktur Teknik PT Asuransi Dayin Mitra Tbk. Saat ini beliau menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sesuai hasil RUPS tanggal 15 Juni 2015.
She was appointed as a Technical Director of PT Asuransi Dayin Mitra Tbk based on the results of the annual GMS on May 17, 2005. Presently she serves as an Independent Commissioner based on the results of the annual GMS on June 15, 2015.
Beliau menyelesaikan pendidikannya dari Akademi Bahasa Asing – ABA Jakarta dan saat ini tercatat sebagai anggota senior dari The Australian & New Zealand Institute of Insurance and Finance (ANZIIF – Senior Associate) dan telah memperoleh gelar Ajun Ahli Asuransi Indonesia Kerugian (AAAIK).
She completed her education from the Academy of Foreign Language in Academy Jakarta and currently she is a Senior Associate of The Australian & New Zealand Institute of Insurance and Finance (ANZIIF – Senior Associate) and also holds an Indonesian general insurance professional degree of AAAIK.
Beliau di masa yang lalu juga aktif mengikuti berbagai kegiatan seminar antara lain Excess of Loss Reinsurance Seminar yang diselenggarakan oleh Greig Fester Ltd, London, Chiyoda Fire & Marine Insurance Seminar di Tokyo, Excess of Loss Reinsurance Seminar di Hannover, Financial Reinsurance Concept yang diselenggarakan oleh Hannover Re di Jakarta, Excess of Loss Features & Ratings yang diselenggarakan oleh Kinnimonth Lambert di Jakarta, Surety Bonds Seminar yang diselenggarakan oleh Munich Re di Jakarta, Menuju Underwriting yang Sehat dengan Statistik yang diselenggarakan oleh Dewan Asuransi Indonesia, Claim Management Workshop yang diselenggarakan oleh Singapore Re Association di Singapore, dan Creative Thinking Skills & High Energy High Promotion yang diselenggarakan oleh James Gwee Success Center di Jakarta.
She also actively participated in various seminars, such as Excess of Loss Reinsurance Seminar organized by Greig Fester Ltd, London, Chiyoda Fire & Marine Insurance Seminar in Tokyo, Excess of Loss Reinsurance Seminar in Hannover, Financial Reinsurance Concept organized by Hannover Re in Jakarta, Excess of Loss Features & Ratings held by Kinnimonth Lambert in Jakarta, Surety Bonds Seminar organized by Munich Re in Jakarta, Towards Healthy Underwriting with Statistic organized by the Indonesian Insurance Council, Claim Management Workshop organized by Singapore Re Association in Singapore and Creative Thinking Skills & High Energy High Promotion organized by James Gwee Success Center in Jakarta.
Pada tahun 2015, beliau juga telah menempuh evaluasi dan memenuhi kualifikasi Manajemen Risiko Perusahaan Perasuransian Tingkat 5 yang diselenggarakan oleh Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia (AAMAI) dan telah mendapatkan sertifikat kompetensi pada bidang tersebut.
In 2015, she also has passed the evaluation and fulfilled the qualification of Insurance Company Risk Management Level 5, organized by the Association of Insurance Management Indonesia (AAMAI) and has obtained a certificate of competence in the field.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
49
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Dewan Komisaris Board of Commissioners 1 Bustomi Usman Presiden Komisaris / President Commissioner 2 Abdul Salam Komisaris Independen / Independent Commissioner 3 Yugi Prayanto Komisaris / Commissioner
4
3 1
2
4 Lisda Gandi Wijaya Komisaris Independen / Independent Commissioner
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
50
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Direksi Board of Directors 1 Dewi Mandrawan Presiden Direktur / President Director 2 Purnama Hadiwidjaja Direktur Independen / Independent Director
4
3 Johny Dharma Setiawan Direktur / Director
5 2
3 1
4 Victor Maria S. Sandjaja Direktur / Director 5 Dharmawan Sumarta Direktur / Director
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
51
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Profil Direksi Board of Directors’ Profile
Dewi Mandrawan Presiden Direktur President Director
Beliau menjabat sebagai Presiden Direktur sejak Mei 2013 setelah sebelumnya sebagai Direktuk Teknik dari 2009–2013.
She has been serving as President Director of the Company since May 2013, and previously she was the Technical Director from 2009–2013.
Ibu Dewi Mandrawan meraih gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Universitas Trisakti, dan saat ini tercatat sebagai anggota senior dari The Australian & New Zealand Institute of Insurance and Finance (ANZIIF – Senior Associate); Certified Insurance Professional (CIP) dan juga merupakan anggota dari The Health Insurance Association of America (HIAA).
Ms. Dewi Mandrawan graduated from Economic Faculty majoring in Accounting from University of Trisakti, and currently she is a Senior Associate of The Australian & New Zealand Institute of Insurance and Finance (ANZIIF – Senior Associate), Certified Insurance Professional (CIP) and also a member of The Health Insurance Association of America (HIAA).
Memulai karir sebagai Auditor di kantor akuntan pada tahun 1988, kemudian pada tahun 1992–1994 bekerja sebagai Auditor Internal di PT Daya Patria Corporation. Tahun 1994 bergabung dengan PT Asuransi Dayin Mitra Tbk sebagai Controller Manager dan kemudian General Manager Marketing hingga tahun 2004.
She began her career as an Auditor at a public accounting firm in 1988 and for the period of 1992-1994 as Internal Auditor at PT Daya Patria Corporation. In 1994 she joined PT Asuransi Dayin Mitra Tbk as Controller Manager and later as Marketing General Manager until 2004.
Pada tahun 2005-2009, berkarir di PT Jardine Lloyd Thompson sebagai Associate Director, sebelum akhirnya bergabung kembali dengan PT Asuransi Dayin Mitra Tbk pada bulan Februari 2009.
Between 2005–2009 she was the Associate Director of PT Jardine Lloyd Thompson, and later rejoined PT Asuransi Dayin Mitra Tbk in February 2009.
Beliau aktif mengikuti berbagai seminar antara lain 22nd Indonesia Rendezvous, Munich Re Regional CEO Forum dan Seminar Guy Carpenter tentang Innovation & Disruption 2016.
She actively attended various seminars, among others 22 nd Indonesia Rendezvous, Munich Re Regional CEO Forum and Guy Carpenter Seminar of Innovation & Disruption 2016.
Kegiatan lain yang dilakukan adalah aktif sebagai anggota Komite Teknik Konsorsium Pengembangan Industri Asuransi Indonesia – Terorisme dan Sabotase (KPIAI-TS).
She is one of the members of the Technical Committee of the Consortium of the Development of the Indonesian Insurance Industry - Terrorism and Sabotage (KPIAI – TS).
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
52
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Purnama Hadiwidjaja Direktur Independen Independent Director
Warga Negara Indonesia, lahir di Bogor pada tahun 1966. Beliau memulai karir sebagai auditor di Kantor Akuntan Publik Johan Malonda & Rekan pada tahun 1987 – 1992. Lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Tarumanagara Jakarta ini mulai bergabung dengan PT Asuransi Dayin Mitra Tbk pada tahun 1992 sebagai Assistant Manager Accounting. Pada tahun 1994, beliau diangkat sebagai Internal Control Manager, selanjutnya pada tahun 1996 Beliau menjabat sebagai General Manager Keuangan dan Administrasi.
Indonesia Citizen, was born in Bogor in 1966. He began his career as an auditor at public accounting firm “Johan Malonda & Partner” from 1987 – 1992. He earned a Bachelor of Economics majoring in Accounting from University of Tarumanagara in 1989. He joined PT Asuransi Dayin Mitra Tbk in 1992 as Accounting Assistant Manager, then in 1994 he was promoted as Internal Control Manager and later in 1996 promoted as Finance and Administration General Manager.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tanggal 19 Juni 1997, Bapak Purnama Hadiwidjaja ditunjuk menjadi Direktur yang membidangi Keuangan dan Administrasi
Based on the result of the annual GMS on June 19, 1997, he was appointed as Director of Finance and Administration.
Beliau aktif mengikuti seminar dan workshop seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Financial Forum 2016 yang bertajuk “Embracing the new era: rebuilding trust in financial services”, Workshop keterbukaan informasi emiten dan perusahaan publik diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Enterprise Risk Management yang diselenggarakan oleh JLT Re Singapore, seminar “Executing shared value: Delivering positive impact in Indonesia” oleh United in Diversity Foundation & Palladium Group Indonesia.
He actively participates in seminars and workshops, such as the Financial Services Authority (FSA) Forum 2016 with the topic “Embracing the new era: rebuilding trust in financial services”, workshop Disclosing Information of an Issuer and Go Public Company organized by Financial Services Authority (FSA), Enterprise Risk Management organized by JLT Re Singapore, seminar “Executing shared value: Delivering positive impact in Indonesia” organized by United in Diversity Foundation & Palladium Group Indonesia.
Pada tahun 2015, beliau juga telah menempuh evaluasi dan memenuhi kualifikasi Manajemen Risiko Perusahaan Perasuransian Tingkat 5 yang diselenggarakan oleh Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia (AAMAI) dan telah mendapatkan sertifikat kompetensi pada bidang tersebut.
In 2015, he also has passed the evaluation and fulfilled the qualification of Insurance Company Risk Management Level 5, organized by the Association of Insurance Management Indonesia (AAMAI) and has obtained a certificate of competence in the field.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
53
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Johny Dharma Setiawan Direktur Director
Warga Negara Indonesia, lahir di Cianjur pada tahun 1960. Lulusan Sarjana Teknik Elektro Universitas Trisakti Jakarta tahun 1986 dan memulai karir sebagai Sales and Application Manager di PT Mecotra Permai (Mining Equipment Distributor of Ramsay Engineering Australia Pty. Ltd) pada tahun 1986 – 1988. Beliau mulai memasuki dunia Asuransi dengan berkontribusi di PT Asuransi American International Underwriters (AIU) sebagai Underwriter & Risk Management Surveyor pada tahun 1988 hingga 1990. Karir selanjutnya yaitu di PT Asuransi Danamon sebagai Senior Manager Underwriting, Reinsurance dan Risk Management pada periode tahun 1990 – 1997.
Indonesia Citizen, was born in Cianjur in 1960. He graduated in 1986 from University of Trisakti majoring in Electrical Engineering and began his career as Sales and Application Manager at PT Mecotra Permai (Mining Equipment Distributor of Ramsay Engineering Australia Pty. Ltd) from 1986 – 1988. He began his career in Insurance industry when joining PT Asuransi American International Underwriters (AIU) as Underwriter & Risk Management Surveyor from 1988 – 1990. Afterwards moving to PT Asuransi Danamon as Senior Manager of Underwriting, Reinsurance and Risk Management from 1990 – 1997.
Pada tahun 1997, Bapak Johny Dharma mulai bergabung dengan PT Asuransi Dayin Mitra Tbk sebagai Branch Coordinator Manager dan selanjutnya pada tahun 2002 dipromosikan sebagai General Manager Marketing.
In 1997, he joined PT Asuransi Dayin Mitra Tbk as Branch Coordinator Manager, and later in 2002 was promoted as Marketing General Manager.
Tahun 2004 – 2006 beliau sempat melanjutkan karirnya di perusahaan broker asuransi yakni PT Lumbung Sari Broker sebagai Direktur Utama, kemudian kembali bergabung dengan PT Asuransi Dayin Mitra Tbk dan ditunjuk sebagai Direktur berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tanggal 30 Juni 2006.
In 2004 – 2006 he continued his career at PT Lumbung Sari Broker, an insurance broker company as President Director and rejoined PT Asuransi Dayin Mitra Tbk and was appointed as Marketing Director based on the result of the annual GMS on June 30, 2006.
Sejak tahun 2007 sampai sekarang, beliau tercatat sebagai anggota ANZIIF (Assoc) CIP (Associate of The Australian & New Zealand Institute of Insurance and Finance, Certified Insurance Professional).
Since 2007 until now he has been admitted as a member of ANZIIF (Assoc) CIP (Associate of The Australian & New Zealand Institute of Insurance and Finance, Certified Insurance Professional).
Selain itu, beliau juga aktif mengikuti berbagai seminar seperti Seminar Enterprise Risk Management yang diselenggarakan oleh JLT Re Singapore, seminar Executing shared value: Delivering positive impact in Indonesia yang diselenggarakan oleh United in Diversity Foundation & Palladium Group Indonesia.
In addition, he also actively participated in various seminars such as Seminar Enterprise Risk Management organized by JLT Re Singapore, seminar Executing shared value: Delivering positive impact in Indonesia organized by United in Diversity Foundation & Palladium Group Indonesia.
Pada tahun 2015, beliau juga telah menempuh evaluasi dan memenuhi kualifikasi Manajemen Risiko Perusahaan Perasuransian Tingkat 5 yang diselenggarakan oleh Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia (AAMAI) dan telah mendapatkan sertifikat kompetensi pada bidang tersebut.
In 2015, he also has passed the evaluation and fulfilled the qualification of Insurance Company Risk Management Level 5, organized by the Association of Insurance Management Indonesia (AAMAI) and has obtained a certificate of competence in the field.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
54
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Victor Maria S. Sandjaja Direktur Director
Warga Negara Indonesia, lahir di Palembang, Sumatera Selatan, pada tahun 1958. Beliau meraih gelar Dipl.-Ing. setara Master dari Technische Universitaet Berlin, Jerman, jurusan Electrical Engineering pada tahun 1983. Pada tahun 1985, Beliau lulus dari Technische Fachhochschule Berlin, Jerman, jurusan Industrial Engineering dan meraih gelar Dipl.-Wirtsch.-Ing.
Indonesian citizen, born in Palembang, South Sumatra, in 1958. He holds a Dipl.-Ing. Master equivalent of Technische Universitaet Berlin, Germany, majoring in Electrical Engineering in 1983. In 1985, He graduated from the Technische Fachhochschule Berlin, Germany, majoring in Industrial Engineering and earned-Wirtsch. Dipl.-Ing.
Beliau memulai karir di bidang Asuransi sebagai Adjuster di PT Insurindo Loss Adjusters pada tahun 1987 - 1989. Kemudian bergabung dengan PT Asuransi Allianz Utama Indonesia sebagai Assistant Claims Manager pada tahun 1989, hingga ditunjuk menjadi Wakil Direktur Utama sampai tahun 2011. Selain itu beliau juga menjabat sebagai Komisaris di PT Asuransi Allianz Life Indonesia pada tahun 2008 hingga tahun 2011. Pada awal tahun 2012, beliau ditunjuk menjadi Direktur Utama di PT MNC Asuransi Indonesia, juga sebagai Komisaris di PT MNC Life Assurance pada tahun 2014 sampai tahun 2015. Mulai bergabung dengan PT Asuransi Dayin Mitra Tbk pada bulan Januari 2016 sebagai Chief Technical Officer dan pada RUPS tanggal 27 Juni 2016 Beliau ditunjuk sebagai Direktur yang membawahi Teknik di PT Asuransi Dayin Mitra Tbk.
He started his career in insurance as PT Insurindo Loss Adjuster Adjusters in 1987 - 1989. He later joined PT Asuransi Allianz Utama Indonesia as an Assistant Claims Manager in 1989, until appointed as the Deputy Managing Director until 2011. He has also served a Commissioner of PT Asuransi Allianz Life Indonesia in 2008 until 2011. In early 2012, he was appointed as the Managing Director of PT MNC Asuransi Indonesia, as well as the Commissioner of PT MNC Life Assurance in 2014 until 2015. Started joining PT Asuransi Dayin Mitra Tbk in January 2016 as the Chief Technical Officer and he was appointed as the Technical Director of PT Asuransi Dayin Mitra Tbk based on the results of the Annual GMS on June 27, 2016.
Pada tahun 2001, Beliau tercatat sebagai anggota senior (Senior Associate) dari The Australian & New Zealand Institute of Insurance and Finance (ANZIIF), dan tahun 2004 meraih tingkatan (Fellow) ANZIIF.
In 2001, he was listed as a senior member (Senior Associate) of The Australian and New Zealand Institute of Insurance and Finance (ANZIIF) and achieved (Fellow) ANZIIF level in 2004.
Tahun 2013, Beliau dipercaya untuk meraih penghargaan dari Indonesia Insurance Award sebagai “The Most Artistic Insurance CEO” dan pada tahun 2014 menerima penghargaan sebagai “The Most Will Power CEO” dari Indonesia Insurance Award.
In 2013, he was awarded as “The Most Artistic Insurance CEO” from the Indonesia Insurance Award and he received an award as “The Most Will Power CEO” from the Indonesia Insurance Award in 2014.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
55
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Dharmawan Sumarta Direktur Director
Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta, pada tahun 1970. Beliau menempuh pendidikan di bidang keuangan dan perbankan di Lembaga Pendidikan Keuangan Perbankan pada tahun 1988 hingga tahun 1991.
Indonesian citizen, born in Jakarta in 1970. He studied Finance and Banking subject at Financial and Banking Institutions in 1988 to 1991.
Beliau memulai perjalanan karirnya di dunia Perbankan sebagai Account Officer di salah satu bank umum swasta nasional pada tahun 1991, dan pada tahun 1994 diangkat menjadi Marketing Manager. Pada tahun 1996, Beliau dipercaya untuk menjadi Branch Manager. Sebelum pada akhirnya bergabung dengan PT Asuransi Dayin Mitra Tbk tahun 2005 sebagai Deputi General Manager Marketing, Beliau menjabat sebagai Direktur di PT Lumbung Sari Insurance Broker sejak tahun 2003 hingga tahun 2005.
He started his banking career as an Account Officer at one of national private commercial banks in 1991, and He was appointed as Marketing Manager in 1994. In 1996, He was appointed as the Branch Manager and before He joined with PT Asuransi Dayin Mitra Tbk in 2005 as Marketing Deputy General Manager, He served as Director of PT Lumbung Sari Insurance Brokers from 2003 to 2005.
Pada tahun 2013, Beliau dipromosi menjadi Deputi Direktur Marketing dan berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan tanggal 27 Juni 2016, Beliau diangkat sebagai Direktur Marketing di PT Asuransi Dayin Mitra Tbk.
In 2013, He was promoted as Marketing Deputy Director and He was appointed as Marketing Director of PT Asuransi Dayin Mitra Tbk based on the results of the Annual GMS on June 27, 2016.
Pada tahun 2012, Beliau tercatat sebagai anggota Associate CIP dari The Australian & New Zealand Institute of Insurance and Finance (ANZIIF).
He was listed as a member of CIP Associate of The Australian and New Zealand Institute of Insurance and Finance (ANZIIF) In 2012.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
56
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
57
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Deputy Director Dawidju Widjaja
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
58
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
General Manager 1 Hanny Dumalang 2 Miyanty Joewono 1
3 Rosa Djunaidi
2
3
4
5
6
7
4 Isah Wijaya 5 Nita Casanova 6 Nancy Wijono 7 Galung Priyo Santoso
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
59
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Deputy General Manager 1 Sabbath Wibisana 2 Budi Waluyo 3 Soni Fitriani
1
4 Amin Bahtiar
2
3
4
5
6
7
5 R. Maudia Abdul Kadir 6 Apriyanto 7 Irwandy
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
60
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Manager 1
Evi Rianti
9
2
Elizabeth Hari W
10 Ariadji Wijoso
3
Magdalena Lenny Wira
11 Budhi Siswanto
4 Retno Widowati
12 Muhammad Rusman
5
Imelda
13 David Djajasuprato 10
6
Rita Anggraini Marzuki
14 Sunarto
7
Tjoe Evy Kurnia
15 Efran Dippos Sinaga
8
Ida Riyani
16 Ade Rachman
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
9
Fanny Adriadi Halim
61
1
10
2
11 12 13
3
4
14
5
15
16
6
7
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
8
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Jumlah Karyawan Human Capital Development and Number of Employees
Menyadari betapa pentingnya peran Sumber Daya Manusia dalam turut menentukan keberhasilan Perusahaan, maka PT Asuransi Dayin Mitra Tbk berinisiatif mengambil serangkaian langkah-langkah untuk mendorong setiap karyawan agar tumbuh secara profesional dan secara pribadi, sehingga mereka merasa mendapatkan apresiasi dari Perusahaan.
Realizing that the Human Capital factor is of utmost importance in determining the success of the Company, therefore PT Asuransi Dayin Mitra Tbk initiated to take a series of steps in order to encourage the growth of each employee professionally and personally, so that they feel valued by the Company.
Dengan mengembangkan para karyawan baik secara profesional dan personal, maka Perusahaan akan mendapatkan manfaat dari pengembangan ini untuk mencapai Visi dan Misi Perusahaan agar dapat senantiasa memberikan pelayanan yang prima kepada para nasabah.
By developing employees both professionally and personally, the Company benefits from this growth in achieving the Company’s Vision and Mission in order to be a service provider of par excellence to our customers.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
62
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Berikut adalah langkah-langkah strategi dan kebijaksanaan yang diambil oleh Perusahaan:
Following are strategies and policies that have been taken by the Company:
Strategi Rekruitmen yang Selektif
Selective Talent Recruitment Strategic
Proses rekrutmen saat ini tidak hanya sekedar mengumpulkan riwayat hidup pelamar pada acara-acara bursa kerja atau hanya sekedar memanggil pelamar yang kelihatannya memenuhi kebutuhan standar sebuah pekerjaan. Kebutuhan tenaga kerja yang berbasis pengetahuan dan keterampilan, telah menjadi tantangan tersendiri bagi pelaku bisnis.
The recruitment process is no longer just an effort of collecting resumes of applicants at a job fair or contacting an applicant that appears to meet the basic job requirements. It has become a challenge for the business sector to meet the requirements of knowledgeable & skillful based workforce.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk telah menyadari bahwa kebutuhan tenaga kerja yang berbakat di akhir-akhir ini telah membuat tekanan tersendiri bagi para pelaku bisnis dan bagaimana menarik kandidat-kandidat terbaik di pasar tenaga kerja merupakan proses yang penting dalam perekrutan karyawan.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk has noted that shortages of talented workers in recent years has created pressures for the business sector and that the best candidate in the market is a critical process in talent recruitment.
Untuk mencapai tujuan tersebut PT Asuransi Dayin Mitra Tbk telah mengembangkan strategi proses perekrutan yang berbeda melalui berbagai kanal perekrutan seperti halnya perekrutan di universitas-universitas, perekrutan melalui Internet, program referensi dari karyawan, mengikuti berbagai Pemeran Bursa Kerja dan bekerjasama dengan perusahaan executive search.
In achieving this goal, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk has developed sourcing strategies through different recruitment channels such as recruitment in university, internet job posting, employee referral program, participation in various career day fair and engaging of an executive search firm.
Dengan mengembangkan para karyawan baik secara profesional dan personal, maka Perusahaan akan mendapatkan manfaat dari pengembangan ini untuk mencapai Visi dan Misi Perusahaan agar dapat senantiasa memberikan pelayanan yang prima kepada para nasabah. By developing employees both professionally and personally, the Company benefits from this growth in achieving the Company’s Vision and Mission in order to be a service provider of par excellence to our customers.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
63
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Penempatan Karyawan yang Tepat
The right man in the right place
Sangat penting untuk mengukur potensi yang dimiliki setiap karyawan sehingga nantinya kita dapat menempatkan karyawan tersebut sesuai dengan kualifikasi jabatan yang diperlukan, sehingga dapat menempatkan karyawan berdasarkan keterampilan, pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki untuk memaksimalkan kinerjanya.
It is important to measure the competency of each employees in order to align it with the job requirement so that an employees’ placement will be based on their skills, knowledge and abilities to maximize their performance.
Serangkaian Pelatihan dan Pengembangan Karyawan yang Terpadu
Integrated Employees’ Training and Development Series
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk telah melakukan proses pelatihan dan pengembangan karyawan lebih dari 30 tahun. Serangkaian pelatihan dan pengembangan tersebut dikelompokkan menjadi 2 (dua) kategori. Kelompok pertama adalah Keterampilan Teknis, yaitu yang terkait dengan keterampilan, pengetahuan dan kemampuan dibidang asuransi kerugian. Kategori Kedua adalah Non Teknis, yang ditentukan berdasarkan fungsi seperti halnya keterampilan keuangan, keterampilan pemasaran, keterampilan manajemen sumber daya manusia, dan lain sebagainya.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk has been involved in training and development of its employees for more than 30 years. The series of training and development is divided into 2 (two) categories. The first category is Technical Skills, which is related to skills, knowledge and abilities in general insurance. The second category is Non-Technical which is driven by function, such as financial skills, marketing skills, human resources management skills, etc.
Serangkaian pelatihan ke karyawan ini diselenggarakan baik secara internal oleh PT Asuransi Dayin Mitra Tbk/ Equity Development Center - Divisi Training perusahaan induk maupun mengikuti pelatihan di lembaga-lembaga pelatihan dalam dan luar negeri.
A series of Employees’ Training & Development Series to employees are conducted internally by PT Asuransi Dayin Mitra Tbk/Equity Development Center – the Training Division of Holding Company as well as through attending public training that organized by local and overseas training providers.
Sebagai upaya meningkatkan jumlah tenaga ahli yang ada, Perusahaan secara proaktif mendorong karyawan untuk mengambil sertifikasi dibidang asuransi seperti halnya A3IK, A2IK, ANZIIF, FSAI, ASAI dan memberikan tutorial bagi karyawan yang membutuhkan persiapan khusus sebelum mengikuti ujian.
An effort to increase the number of expertise in General Insurance, the Company proactively encourages employees to take professional certifications in general insurance such as A3IK, A2IK, ANZIIF, FSAI, ASAI and provide tutorials to employees who require special preparation before taking the exam.
Pada tahun 2016 Perusahaan telah mengeluarkan Rp 2.006.041.406 dalam pengembangan kompetensi dan pelatihan karyawan.
In 2016 the Company has spent IDR 2,006,041,406 in competency development and employee training.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
64
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Strategi Pemberian Remunerasi dan Reward yang Baik
A Good Remuneration and Reward Strategy
Remunerasi yang sesuai dan reward yang baik dapat menjadi salah satu faktor untuk memotivasi karyawan bekerja lebih maksimal dan loyal kepada Perusahaan.
Remuneration and reward is a factor that may motivate employees to work hard and become loyal to the Company.
Selain kebijaksanaan di atas Perusahaan juga memperhatikan kesejahteraan karyawan antara lain pemberian tunjangan asuransi Kesehatan, tunjangan dana pensiun, pinjaman koperasi, tunjangan untuk kegiatan olahraga, seragam, perpustakaan dan lain-lan.
In addition, the Company also pays attention to the employees’ welfare such as health care benefits, pension program allowance, employees cooperative loans, membership of sport clubs allowance, uniforms, library facilities, etc.
Strategi dan kebijakan ini terus di evaluasi dan dilakukan perbaikan agar mendapatkan hasil yang maksimal, seiring dengan berkembangnya Perusahaan dan bertambahnya jumlah karyawan yang saat ini telah mencapai 303 orang.
These strategies and policies are constantly evaluated subject to reviewed and improved in order to get maximum outcomes, corresponding with the Company’s development and increasing number of employees which has now reached 303 employees.
Perbandingan Komposisi Karyawan menurut Jenjang Pendidikan per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Comparison of Employee Composition by Education Level as at December 31, 2016 and December 31, 2015
Tahun - Year
Tingkat Pendidikan Education Level
2016
2015
S2 Master Degree
7
8
172
166
D3 Diploma
58
61
S/d SLTA Up to High School
66
76
303
311
S1 Bachelor Degree
Jumlah Total
166
172
61
8
76 58
66
2016 2015
7
S2 Master Degree
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
S1 Bachelor Degree
D3 Diploma
65
S/d SLTA Up to High School
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Perbandingan Komposisi Karyawan menurut Jenjang Jabatan per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Comparison of Employee Composition by Position Title as at December 31, 2016 and December 31, 2015
Tahun - Year
Jabatan Position Level
2016
2015
President Director
1
1
Director
4
2
Deputy Director
1
4
General Manager– Deputy GM
15
16
Manager– Assistant Manager
53
47
Sr. Supervisor – Supervisor
59
61
129
137
41
43
303
311
Staff Non Staff Jumlah Total
2016 2015 16 1
1
4
2
President Director
4
Director
1
Deputy Director
137
47
53
ManagerAssistant Manager
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
61
15
General ManagerDeputy GM
129
59 43
Sr. SupervisorSupervisor
Staff
66
41
2016 2015
Non Staff
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Perbandingan Jumlah Tenaga Ahli per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Comparison of Employee Professional Title as at December 31, 2016 and December 31, 2015
Tahun - Year
Tenaga Ahli Professional Titles
2016
2015
FCII/ACII Professional Title
1
1
A2IK Professional Title
3
3
A3IK Professional Title
44
37
ANZIIF Sr. Associate Title
6
5
ANZIIF Associate Title
3
3
ASAI Professional Title
1
1
44 37
2016 2015
1
1
CIP Professional Title
3
3
A2IK Professional Title
A3IK Professional Title
2016 2015 5
6
ANZIIF Sr. Associate Title
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
3
3
ANZIIF Associate Title
67
1
1
ASAI Professional Title
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Perbandingan Komposisi Karyawan menurut Lama Bekerja per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Comparison of Employee Composition by Years of Service as at December 31, 2016 and December 31, 2015
Tahun - Year
Lama Bekerja (Tahun) Working Period (Years)
2016
2015
0 - 5
134
142
> 5 - 10
36
36
> 10 - 15
28
28
> 15 - 20
32
47
> 20 - 25
47
41
> 25 - 30
20
11
6
6
303
311
> 30 Jumlah Total
142 134
36
0 - 5 Years
47
36
28
> 5 - 10 Years
41
> 10 - 15 Years
> 15 - 20 Years
2016 2015 20
11
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
32
28
47
> 20 - 25 Years
2016 2015
6
> 25 - 30 Years
68
6
> 30 Years
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Perbandingan Komposisi Karyawan Menurut Umur dan Jenis Kelamin per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Comparison of Employee Composition by Age and Gender as at December 31, 2016 and December 31, 2015
2016
Umur Age
Perempuan Female
2015 Laki-laki Male
Perempuan Female
Laki-laki Male
9
14
18
19
26-35
42
67
34
64
36-45
37
48
40
53
46-55
24
49
25
50
3
10
3
5
115
188
120
191
≤25
>55 Jumlah Total
Perbandingan Komposisi Karyawan Menurut Jenis Kelamin Comparison of Employee Composition by Gender
191
120
2016 2015
115
Female
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
188
Male
69
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Perbandingan Komposisi Karyawan Laki-laki menurut Umur Comparison of Male Employee Composition by Age
64
67 53
19
48
50
49
2016 2015 14
10
5
< 25
26 - 35
36 - 45
46 - 55
> 55
Perbandingan Komposisi Karyawan Perempuan menurut Umur Comparison of Female Employee Composition by Age
34
42
40
37
25
24
2016 2015
18 9 3
< 25
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
26 - 35
36 - 45
70
46 - 55
3
> 55
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Perbandingan Komposisi Karyawan Menurut Status Bekerja per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015
Comparison of Employee Composition by Employment Status as at December 31, 2016 and December 31, 2015
Tahun - Year
Status Karyawan Employment Status
2016
Tetap Permanent
2015 260
245
Kontrak Contract
43
66
Jumlah Total
303
311
245
260
2016 2015 66
Tetap Permanent
43
Kontrak Contract
Dalam membuat kebijakan di dalam pengembangan dan perencanaan sumber daya manusia, Perusahaan perlu memperhatikan beberapa faktor yang dapat mempengaruhinya seperti:
In developing and planning the human capital policies, Company needs to consider some factors that affect it such as:
1. Perkembangan dan perubahan ekonomi, sosial dan politik 2. Perkembangan dan kemajuan teknologi 3. Kebijakan-kebijakan Pemerintah dalam bidang ketenagakerjaan
1. Development and changes in the economic, social and politic 2. Development and technological advances 3. Manpower Government policies
Dengan memperhatikan beberapa faktor penentu tersebut, maka kebijakan yang diambil dalam bidang sumber daya manusia dapat lebih terarah dan disesuaikan dengan Budaya Perusahaan. Perusahaan bekerjasama dengan Equity Development Centre sangat memahami bahwa perencanaan yang baik selain berdampak pada peningkatan pendayagunaan sumber daya manusia yang ada, juga dapat menyelaraskan kegiatan sumber daya manusia dengan tujuan Perusahaan secara keseluruhan.
By considering these factors, the human capital policies that are implemented are more appropriate and in accordance with Corporate Culture. The Company in collaboration with Equity Development Center, comprehends the need of an appropriate planning, it can impact to the improvement of the human capital employment as well as the alignment of the human capital productivities with overall Company’s objectives.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
71
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Struktur Pemegang Saham Shareholders Structure
PINNACLE ASIA DIVERSIFIED FUND
EQUITY GLOBAL INTERNATIONAL LTD.
PUBLIC
(86,98%)
(13,02%)
PT EQUITY DEVELOPMENT INVESTMENT Tbk
PT ARTHAVEST Tbk
PUBLIC
(73,33%)
(7,99%)
(18,68%)
ransi Dayin Mitra Tb PT Asu k
Per 31 Desember 2016 Pemegang Saham Shareholders PT Equity Development Investment Tbk
As of December 31, 2016 Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh
Persentase Kepemilikan
Jumlah
Number of Shares Issued and Fully Paid Up
Percentage of Ownership
Total (Rupiah)
140.796.900
73,33%
35.199.225.000
PT Arthavest Tbk
15.353.000
7,99%
3.838.250.000
Pemegang Saham Lainnya / Other Public Shareholders
35.850.100
18,68%
8.962.525.000
192.000.000
100,00%
48.000.000.000
Jumlah/ Total
Per tanggal 31 Desember 2016 tidak ada anggota Direksi atau Komisaris Perusahaan yang memiliki saham PT Asuransi Dayin Mitra Tbk.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
As of December 31, 2016 there were no members of the Board of Directors or the Board of Commissioners of the Company owning the shares of PT Asuransi Dayin Mitra Tbk.
72
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Pemilikan Saham Berdasarkan Klasifikasi
Classification of Shareholders
Per 31 Desember 2016/As of December 31, 2016
Pemodal Shareholders
Jumlah Pemegang Saham Number of Sharesholders
Jumlah Lembar Saham Shares
Nasional/Domestic 430
19.592.400
Koperasi/Cooperative
1
768.000
Dana Pensiun/Pension Fund
1
362.400
Bank/Bank
1
11.200
Perseroan Terbatas/Limited Companies
9
25.735.500
Lembaga Keuangan/Financial Institution
1
140.796.900
Perorangan/Individuals
2
2.000.800
445
189.267.200
Reksadana/Mutual Funds Jumlah Nasional/Total Domestic Asing/Foreign Perorangan/Individuals
15
1.074.000
6
1.658.800
Badan Usaha/Corporations Jumlah Asing /Total Foreign Jumlah/Total
Kronologis Pencatatan Saham Perusahaan
Penawaran Umum Initial Public Offering
2.732.800 192.000.000
Chronology of The Corporate Share Listing Jumlah Saham Beredar / Ditawarkan Shares Offered
Tanggal Kejadian Issue Date
Keterangan Description
21 466
Jumlah Saham Beredar Setelah Kejadian Shares Outstanding
Desember - December 1989
2.000.000
10.000.000
Pencatatan Saham di Bursa Efek Company Listing
Juni - June 1991
8.000.000
10.000.000
Saham Bonus Bonus Issue
Juni - June 1992
10.000.000
20.000.000
Pemecahan Saham Stock Split
Juni - June 1997
-
40.000.000
Agustus - August 1997
24.000.000
64.000.000
Februari - February 1999
32.000.000
96.000.000
-
192.000.000
Dividen Saham Stock Dividend Saham Bonus Bonus Issue Pemecahan Saham Stock Split
Juni - June 2002
Saham tersebut dicatatkan di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya yang selanjutnya menjadi Bursa Efek Indonesia.
These shares are listed at the Jakarta Stock Exchange and the Surabaya Stock Exchange which later became the Indonesian Stock Exchange.
Penunjang Pasar Modal yang Memberikan Jasa Berkala kepada Perusahaan
Capital Market Supporting Institution & Professionals
Biro Administrasi Efek/Share Register
Auditor/Auditors
PT Datindo Entrycom Puri Datindo - Wisma Sudirman Jl. Jend. Sudirman Kav. 34-35, Jakarta 10220 Telp. (62-21) 5709009 Fax. (62-21) 5709026
Purwantono, Sungkoro & Surja Indonesia Stock Exchange Building Tower 2, 7th Floor Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190 Telp. (62-21) 52895000 Fax. (62-21) 52894100
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
73
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Kegiatan Perusahaan 2016 Company’s Events in 2016
Buka Puasa Bersama Breaking the Fast Together
Outing, Denpasar Outing, Denpasar
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
74
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Rapat Kerja Annual Meeting
Ulang Tahun Dayin Mitra & Pembagian Pin Dayin Mitra Anniversary & Pin Distribution
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
75
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Penghargaan Accolades
2014
Penghargaan dari Indonesia INSURANCE Award 2014, antara lain:
Penghargaan dari Indonesia INSURANCE Award 2014 kepada Ibu Dewi Mandrawan sebagai “The Best Rising Star CEO”.
1. Peringkat Pertama: »»Corporate Communication 2. Peringkat Kedua: »»Finance »»Corporate Social Resposibility »»Risk Management »»Marketing »»Human Capital »»Information Technology 3. Peringkat Ketiga: »»Good Corporate Governance 4. Peringkat Ketiga Perusahaan Terbuka untuk Asuransi Umum 2014
Award from Indonesia INSURANCE Award 2014 for Mrs. Dewi Mandrawan obtained “The Best Rising Star CEO”
The Company obtained awards from Indonesia INSURANCE Awards 2014 as: 1. First Rank: »»Corporate Communication 2. Second Rank: »»Finance »»Corporate Social Resposibility »»Risk Management »»Marketing »»Human Capital »»Information Technology 3. Third Rank: »»Good Corporate Governance 4. Third Rank Public Company for General Insurance 2014.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk telah diberikan penghargaan untuk 10 Perusahaan Terpercaya dengan kategori “Asuransi Terbaik dan Dapat Diandalkan tahun 2014” melalui Good Corporate Development Award 2014 oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dan Indonesia Achievement Center. PT Asuransi Dayin Mitra Tbk was awarded The Best 10 Trusted Company in the category of “The Best Reliable Insurance Of The Year 2014” from Good Corporate Development Award 2014 by Ministry of Manpower and Transmigration and Indonesia Achievement Center.
76
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
2014
Penghargaan atas dukungan dan peran serta pada “Program Konservasi Adopsi Pohon – Tanam dan Pelihara Wali Pohon Masigit Kareumbi”.
Perusahaan mendapatkan Predikat “SANGAT BAGUS” untuk Kinerja keuangan tahun 2013 oleh Majalah InfoBank.
Appreciation for the support and a participation of the “Conservation Program of Tree Planting and Cultivation at Masigit Kareumbi”.
The Company obtained a “VERY GOOD” predicate for the 2013 financial performance from InfoBank Magazine.
Perusahaan meraih “CMS Outstanding Affiliate World-Class Service Award 2014” melalui Chubb Multinational Solutions (CMS) 2014. The Company obtained “CMS Outstanding Affiliate World-Class Service Award 2014” from Chubb Multinational Solutions (CMS) 2014.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
77
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
2015
Perusahaan mendapatkan “The Most Trusted Insurance & Quality Service of The Year 2015” dari Indonesia Business Quality Award 2015, Indonesia Development Achievement Foundation (IDAF) dan Venna Event Management.
Perusahaan mendapatkan predikat “SANGAT BAGUS” untuk kinerja keuangan tahun 2014 oleh Majalah InfoBank. The Company obtained a “VERY GOOD” predicate for the 2014 financial performance from InfoBank Magazine.
The Company received “The Most Trusted Insurance & Quality Service of The Year 2015” from Indonesia Business Quality Award 2015, Indonesia Development Achievement Foundation (IDAF) and Venna Event Management.
Penghargaan atas Apresiasi di tahun 2015 kepada PT Asuransi Dayin Mitra Tbk dari PT AA International.
Di tahun 2015, Perusahaan meraih “CMS Outstanding Affiliate World-Class Service Award 2015” melalui Chubb Multinational Solutions (CMS) 2015.
Award for Appreciation in year 2015 to PT Asuransi Dayin Mitra Tbk from PT AA International.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
In 2015, The Company obtained “CMS Outstanding Affiliate World-Class Service Award 2015” from Chubb Multinational Solutions (CMS) 2015.
78
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
2016
Perusahaan mendapatkan “The Most Reliable Insurance Company & Service Excellent of The Year 2016” dari Indonesia Excellent Quality Award 2016, Indonesia Development Achievement Foundation (IDAF) dan Venna Event Management.
Perusahaan mendapatkan predikat “SANGAT BAGUS” untuk kinerja keuangan tahun 2015 oleh Majalah InfoBank. The Company obtained a “VERY GOOD” predicate for the 2015 financial performance from InfoBank Magazine.
The Company received “The Most Reliable Insurance Company & Service Excellent of The Year 2016” from Indonesia Excellent Quality Award 2016, Indonesia Development Achievement Foundation (IDAF) and Venna Event Management.
Penghargaan dan Ucapan Terima Kasih kepada Perusahaan atas donasi yang telah diberikan kepada Sekolah Cendekia di Desa Babakan, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor oleh Yayasan Amal Khair Yasmin. Awards and Acknowledgments to the Company for the donations that have been given to the Educated School in Babakan Village, District Ciseeng, Bogor by Yasmin Khair Charitable Foundation.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
79
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Alamat Kantor Cabang dan Pemasaran Branch and Marketing Offices Address
Kantor Cabang Branch Offices
Medan Jl. H. Abdul Rachman Syihab No. 5G Medan 20111 Telp. (62-61) 4536806, 4557751 Fax. (62-61) 4517275
Makassar Komp. Latanete Plaza Jl. Sungai Saddang 15 Blok D2 Makassar 90000 Telp. (62-411) 3614003, 3614006, 3614009 Fax. (62-411) 3625289
Solo Jl. Brigjen Slamet Riyadi Blok C No. 330 Solo 57141 Telp. (62-271) 732283 Fax. (62-271) 713096
Bandar Lampung Jl. Yos Sudarso No. 50C/60 Teluk Betung, Bandar Lampung 35225 Telp. (62-721) 487725, 487839 Fax. (62-721) 487725, 487839
Palembang Jl. Angkatan 45 No. 8 Blok R Palembang 30137 Telp. (62-711) 319860, 5630030 Fax. (62-711) 364872
Denpasar Komp. Luhur Artha Kencana Blok A No. 5 Jl. Diponegoro 176-178, Denpasar 80114 Telp. (62-361) 255190, 257644 - 45 Fax. (62-361) 257625
Semarang Jl. Ahmad Yani No. 199G Semarang 50252 Telp. (62-24) 8315133, 8311067 Fax. (62-24) 8313469
Bandung Komp. Banceuy Permai Jl. Faktori No. E1, Bandung 40111 Telp. (62-22) 4208452–53 Fax. (62-22) 4241902
Samarinda Komp. Mall Lembuswana Blok F No. 7 Jl. S. Parman Samarinda 75123 Telp. (62-541) 748492 (Hunting) Fax. (62-541) 733157
Surabaya Jl. Taman Apsari No. 9 B Surabaya 60271 Telp. (62-31) 5318579, 5353773, 5451809 Fax. (62-31) 5318578
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
80
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
10
Branch Offices
4
Marketing Offices
Kantor Pemasaran Marketing Offices
Balikpapan Ruko Balikpapan Superblok Blok F No. 11 Jl. Jend. Sudirman, Kelurahan Damai Bahagia Balikpapan 76114 Telp. (62-542) 7571870 Fax. (62-542) 7571828
Yogyakarta Ruko Casa Grande No. 2, Jl. Ringroad Utara Maguwoharjo, Depok, Sleman Yogyakarta 55282 Telp. (62-274) 871195 Fax. (62-274) 871226
Cirebon Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo No. 55 Cirebon 45131 Telp. (62-231) 246255 - 56, 8800897 Fax. (62-231) 206829
Tangerang Komp. BSD Sektor VII Blok RO No. 81 Tangerang 15311 Telp. (62-21) 53160798, 22225605 Fax. (62-21) 53161351
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
81
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
82
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Kondisi keuangan yang sehat menjadi materi yang baik untuk keberhasilan bisnis. Sound condition creates the excellent ingredient for business success.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
83
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Tinjauan Operasi per Segmen Operasi Operations Review by The Business Segment
Premi Bruto setelah Potongan Premi
Gross Premium after Premium Discount
Pada tahun 2016 Perusahaan berhasil membukukan Premi Bruto Setelah Potongan Premi sebesar Rp 824,8 milyar, lebih tinggi sebesar Rp 114,6 milyar atau 16,1% dibandingkan tahun 2015.
In 2016 the Company recorded a Gross Premium After Premium Discount in the amount of IDR 824.8 billion, an increase of IDR 114.6 billion or higher by 16.1% compared to that of 2015.
Kontribusi terbesar berasal dari Asuransi Kebakaran yang menyumbang Rp 442,3 milyar (53,6%) diikuti Asuransi Kecelakaan Diri Rp 255,7 milyar (31,0%), Asuransi Rangka Kapal Rp 51,1 milyar (6,2%), Asuransi Kendaraan Bermotor Rp 32,1 milyar (3,9%), Asuransi Pengangkutan Rp 27,1 milyar (3,3%), dan Asuransi Rekayasa Rp 16,5 milyar (2,0%).
The largest contribution came from Fire Insurance that contributed IDR 442.3 billion (53.6%) followed by Accident Insurance IDR 255.7 billion (31.0%), Marine Hull Insurance IDR 51.1 billion (6.2%), Motor Vehicle Insurance IDR 32.1 billion (3.9%), Marine Cargo Insurance IDR 27.1 billion (3.3%) and Engineering Insurance IDR 16.5 billion (2.0%).
Pendapatan Underwriting Bersih
Net Underwriting Income
Pendapatan Underwriting Bersih pada tahun 2016 menurun sebesar Rp 5,6 milyar atau menurun sebesar 3,3% dibandingkan dengan tahun 2015, menjadi Rp 162,8 milyar.
Net Underwriting Income in 2016 decreased by IDR 5.6 billion or a decrease of 3.3% compared to that of 2015, to become IDR 162.8 billion.
Penurunan terbesar berasal dari Asuransi Kendaraan Bermotor Rp 4,9 milyar, Asuransi Kecelakaan Diri sebesar Rp 3,6 milyar, Asuransi Rangka Kapal Rp 3,2 milyar, Asuransi Rekayasa Rp 1,3 milyar, Asuransi Pengangkutan Rp 0,8 milyar disertai peningkatan Asuransi Kebakaran Rp 8,2 milyar.
The highest decrease came from Motor Vehicle Insurance IDR 4.9 billion, Accident Insurance IDR 3.6 billion, Marine Hull Insurance IDR 3.2 billion, Engineering Insurance IDR 1.3 billion, Marine Cargo Insurance IDR 0.8 billion accompanied by an increase in Fire Insurance IDR 8.2 billion.
Beban Underwriting Bersih
Net Underwriting Deduction
Beban Underwriting Bersih pada tahun 2016 mengalami penurunan sebesar Rp 11,9 milyar atau 22,0% dibandingkan dengan tahun 2015, menjadi Rp 42,4 milyar.
Net Underwriting Deduction in 2016 decreased by IDR 11.9 billion or 22.0% compared to that of 2015, to become IDR 42.4 billion.
Penurunan terbesar berasal dari Asuransi Rekayasa Rp 9,9 milyar, Asuransi Rangka Kapal Rp 4,8 milyar, Asuransi Pengangkutan sebesar Rp 2,9 milyar, disertai peningkatan Asuransi Kebakaran sebesar Rp 3,4 milyar, Asuransi Kecelakaan Diri Rp 1,2 milyar dan Asuransi Kendaraan Bermotor Rp 1,1 milyar.
The highest decrease came from Engineering Insurance IDR 9.9 billion, Marine Hull Insurance IDR 4.8 billion, Marine Cargo Insurance of IDR 2.9 billion accompanied by an increase in Fire Insurance IDR 3.4 billion, Accident Insurance IDR 1.2 billion, and Motor Vehicle Insurance IDR 1.1 billion.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
84
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Hasil Underwriting Bersih
Net Underwriting Result
Hasil Underwriting Bersih Perusahaan pada tahun 2016 sebesar Rp 120,4 milyar, mengalami peningkatan sebesar Rp 6,3 milyar atau meningkat 5,5% dibandingkan tahun 2015.
Company’s Net Underwriting Result in 2016 amounted to IDR 120.4 billion or an increase of IDR 6.3 billion or 5.5% compared to that of 2015.
Peningkatan hasil underwriting pada tahun 2016 terutama berasal dari peningkatan Asuransi Rekayasa Rp 8,7 milyar, Asuransi Kebakaran Rp 4,7 milyar, Asuransi Pengangkutan Rp 2,0 milyar, Asuransi Rangka Kapal Rp 1,6 milyar, disertai penurunan dari Asuransi Kendaraan Bermotor Rp 6,0 milyar, Asuransi Kecelakaan Diri Rp 4,7 milyar.
The increase of Net Underwriting Result in 2016 compared to that of 2015 mainly was derived from Engineering Insurance IDR 8.7 billion, Fire Insurance IDR 4.7 billion, Marine Cargo Insurance IDR 2.0 billion, Marine Hull Insurance IDR 1.6 billion accompanied by a decrease from Motor Vehicle Insurance IDR 6.0 billion, and Accident Insurance IDR 4.7 billion.
Hasil Investasi
Investment Income
Hasil Investasi pada tahun 2016 mengalami penurunan sebesar Rp 6,3 milyar atau turun 20,2% dibandingkan tahun 2015, menjadi Rp 25,0 milyar. Penurunan Hasil Investasi Perusahaan berasal dari menurunnya penerimaan dividen dan laba selisih kurs dari deposito berjangka dan obligasi.
Investment Income in 2016 decreased by IDR 6.3 billion or 20.2% from that of 2015, to become IDR 25.0 billion. The decrease of investment Income was mainly derived from a decrease in dividend income and gain of foreign exchange from time deposits and bonds.
Pada tahun 2016 Perusahaan menyajikan beban pajak final sehubungan dengan pendapatan bunga dan sewa sebagai pos tersendiri. Pendapatan bunga dan pendapatan sewa disajikan secara bruto.
In 2016 the Company presented the final tax arising from interest and rental income as a separate account. Interest and rental income are presented in gross amount.
Beban Usaha
Operating Expenses
Beban Usaha meningkat sebesar Rp 8,6 milyar atau 9,4% dibandingkan dengan tahun 2015, menjadi Rp 100,9 milyar pada tahun 2016. Peningkatan beban usaha Perusahaan terutama disebabkan peningkatan beban gaji dan kesejahteraan karyawan.
Operating Expenses in 2016 increased by IDR 8.6 billion or an increase of 9.4% compared to that of 2015, to become IDR 100.9 billion. The increase in expenses was primarily due to an increase in salaries and employee benefits.
Laba Bersih
Net Income
Laba Bersih Perusahaan pada tahun 2016 menurun sebesar Rp 5,2 milyar atau menurun sebesar 11,8% dibandingkan dengan tahun 2015, menjadi Rp 39,1 milyar.
In 2016, Company’s Net Income decreased by IDR 5.2 billion or a decrease of 11.8% from that of 2015, to become IDR 39.1 billion.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
85
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Analisis Kinerja Keuangan Komprehensif Comprehensive Financial Performance Analysis
Total Aset
Total Assets
Total Aset per 31 Desember 2016 sebesar Rp 1.063,9 milyar, menurun sebesar Rp 400,7 milyar atau 27,4% dibandingkan dengan Total Aset tahun 2015. Penurunan Total Aset ini terutama didorong oleh menurunnya Aset Reasuransi.
Total Assets as of December 31, 2016, decreased by IDR 400.7 billion, or 27.4% compared to that of 2015, to become IDR 1,063.9 billion. Decrease in Total Assets was primarily driven by a decrease of Reinsurance Assets.
Aset Lancar
Current Assets
Aset Lancar Per 31 Desember 2016 menurun sebesar Rp 400,9 milyar atau 28,4% dibandingkan tahun 2015, menjadi Rp 1.012,9 milyar. Total Aset Lancar Perusahaan terdiri dari Aset Investasi 32,0%, Aset Reasuransi kecuali Liabilitas Kontrak Asuransi Jangka Panjang Dari Reasuradur 44,4% dan Aset Lancar Lainnya 23,6%.
As of December 31, 2016, Current Assets decreased by IDR 400.9 billion or 28.4% compared to that of 2015, to become IDR 1,012.9 billion. Company’s Total Current Assets consists of Investment Assets 32.0%, Reinsurance Assets except for Long Term Insurance Contract From Reinsurer 44.4% and Other Current Assets 23.6%.
Aset Reasuransi dalam Aset Lancar Perusahaan mengalami penurunan sebesar Rp 491,4 milyar atau menurun sebesar 52,2% karena adanya penyelesaian Estimasi Klaim pada periode berjalan dimana Estimasi Klaim tersebut sebelumnya disajikan secara bruto pada sisi aset (akun Aset Reasuransi) dan sisi liabilitas (akun Liabilitas Asuransi) sesuai dengan PSAK No. 62 tentang Kontrak Asuransi.
Company’s Reinsurance Assets in current assets decreased by IDR 491.4 billion, or a decrease of 52.2% due to the settlement of Estimated Claims in the current period in which the Estimated Claims previously presented in gross amount on the asset side (Reinsurance Assets account) and the liabilities side (Liabilities Insurance account) in accordance with PSAK No. 62 Insurance Contract.
Aset Investasi Perusahaan tercatat sebesar Rp 323,9 milyar, naik sebesar Rp 43,3 milyar atau lebih tinggi 15,4% dibandingkan tahun 2015. Peningkatan aset investasi disebabkan karena adanya penambahan reksadana dan meningkatnya nilai wajar properti investasi pada tahun 2016.
The Company’s Investment Assets are recorded at IDR 323.9 billion, an increase of IDR 43.3 billion or 15.4% compared to that of 2015. The increase in Investment Assets is due to an addition of mutual funds and increase in fair value of investment properties in 2016.
Pada tahun 2016 Perusahaan masih tetap mempertahankan portofolio investasinya sebagian besar pada instrumeninstrumen yang likuid dan relatif aman. Investasi yang ditempatkan dalam bentuk deposito berjangka sebesar 44,5%, efek sebesar 24,8%, properti sebesar 18,3% dan penyertaan langsung sebesar 12,4%.
In 2016 the Company still maintained its investment portfolio on liquid and relatively safe instruments. The Company placed the Investments on time deposits by 44.5%, marketable securities by 24.8%, property by 18.3% and direct investments by 12.4%.
Aset Tidak Lancar
Non-Current Assets
Aset Tidak Lancar Per 31 Desember 2016 sebesar Rp 51,0 milyar, naik Rp 0,3 milyar atau 0,5% dibandingkan tahun 2015. Aset Tidak Lancar Perusahaan terdiri dari Aset Reasuransi Atas Liabilitas Kontrak Asuransi Jangka Panjang Dari Reasuradur, Aset Tetap dan Aset Tidak Lancar Lainnya.
Non-Current Assets as of December 31, 2016, amounted to IDR 51.0 billion, an increase of IDR 0.3 billion or 0.5% compared to that of 2015. Company’s Non-Current Assets consists of Reinsurance Assets On Long-Term Insurance Contract Liabilities From Reinsurer, Fixed Assets and Other Non-Current Assets.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
86
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Mayoritas kenaikan Aset Tidak Lancar Perusahaan berasal dari kenaikan Aset Tetap sebesar Rp 3,0 miliar dan Aset Pajak Tangguhan sebesar Rp 2,2 miliar.
Company’s Non-Current Assets increase is mainly derived from an increase in Fixed Assets amounting to IDR 3.0 billion and Deferred Tax Assets amounting to IDR 2.2 billion.
Total Liabilitas
Total Liabilities
Total Liabilitas Perusahaan per 31 Desember 2016 sebesar Rp 791,6 milyar, menurun sebesar Rp 426,0 milyar atau 35,0% dibandingkan dengan tahun 2015. Total Liabilitas menurun terutama berasal dari akun Liabilitas Asuransi.
Company’s Total Liabilities as of December 31, 2016, amounted to IDR 791.6 billion, a decrease of IDR 426.0 billion or 35.0% compared to that of 2015. The decrease of the Company’s Total Liabilities is mainly from a decrease in Insurance Liabilities account.
UP TO 15.4 % Aset Investasi Perusahaan tercatat sebesar Rp 323,9 milyar, naik sebesar Rp 43,3 milyar atau lebih tinggi 15,4% dibandingkan tahun 2015. The Company’s Investment Assets are recorded at IDR 323.9 billion, an increase of IDR 43.3 billion or 15.4% compared to that of 2015.
Liabilitas Jangka Pendek
Current Liabilities
Pada tanggal 31 Desember 2016 Liabilitas Jangka Pendek Perusahaan sebesar Rp 758,3 milyar, menurun Rp 426,7 milyar atau 36,0% dibandingkan tahun 2015.
As of December 31, 2016, the Company’s Current Liabilities decreased by IDR 426.7 billion or 36.0% compared to that of 2015, to become IDR 758.3 billion.
Penurunan liabilitas ini terutama berasal dari penurunan akun Estimasi Klaim sebesar Rp 468,5 milyar karena adanya penyelesaian Estimasi Klaim pada periode berjalan dimana Estimasi Klaim tersebut sebelumnya disajikan secara bruto pada sisi aset (akun Aset Reasuransi) dan sisi liabilitas (akun Liabilitas Asuransi) sesuai dengan PSAK No. 62 tentang Kontrak Asuransi.
The decrease of this liability is mainly derived from a decrease in Estimated Claims of IDR 468.5 billion due to the settlement of Estimated Claims in the current period in which the Estimated Claims previously presented in gross amount on the asset side (Reinsurance Assets account) and the liabilities side (Liabilities Insurance account) in accordance with PSAK No. 62 Insurance Contract.
Liabilitas Jangka Panjang
Long Term Liabilities
Liabilitas Kontrak Asuransi Jangka Panjang pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp 33,4 milyar, mengalami peningkatan sebesar Rp 0,7 milyar atau 2,3% dibandingkan tahun 2015.
As of December 31, 2016, Long-Term Insurance Contract Liabilities amounted to IDR 33.4 billion, an increase of IDR 0.7 billion or 2.3% compared to that of 2015.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
87
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Ekuitas
Equity
Pada tanggal 31 Desember 2016 Total Ekuitas Perusahaan sebesar Rp 272,2 milyar, meningkat Rp 25,3 milyar dibandingkan pada tahun 2015. Peningkatan ini disebabkan peningkatan saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya.
As of December 31, 2016, Company’s Total Equity amounted to IDR 272.2 billion, an increase of IDR 25.3 billion compared to that of 2015. This increase comes from Unappropriated Retained Earnings.
Pendapatan Komprehensif Lainnya
Other Comprehensive Income
Pada tahun 2016, Total Pendapatan Komprehensif Lainnya mengalami penurunan sebesar Rp 0,3 milyar dibandingkan tahun 2015 yang dijelaskan sebagai berikut:
In 2016 Total Other Comprehensive Income decreased by IDR 0.3 billion compared to that of 2015 which explained as follows:
Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi:
Items that will not be reclassified to profit or loss:
Pada tahun 2016 Pengukuran kembali atas Imbalan Pasca Kerja beserta pajak penghasilan terkait pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi sebesar Rp 0,7 milyar, menurun Rp 1,1 milyar dibandingkan tahun 2015.
Remeasurement of Post-Employment Benefit Liability and the income tax related to items that will not be reclassified to profit or loss amounted to IDR 0.7 billion, a decrease of IDR 1.1 billion compared to that of 2015.
Pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi:
Items that will be reclassified to profit or loss:
Kerugian yang belum direalisasi atas perubahan nilai wajar efek tersedia untuk dijual pada tahun 2016 sebesar Rp 0,2 milyar, meningkat sebesar Rp 0,5 milyar dibandingkan tahun 2015. Pada tahun 2016 nilai pasar saham publik yang dimiliki Perusahaan lebih tinggi bila dibandingkan nilai pasar saham pada tahun 2015.
Unrealized loss on a decrease in market value of marketable securities available for sale amounted to IDR 0.2 billion, an increase of IDR 0.5 billion compared to that of 2015. In 2016 the market value of marketable securities that is owned by the Company, is higher than the market value in 2015.
Laba Komprehensif
Comprehensive Income
Laba Komprehensif Perusahaan pada tahun 2016 menurun sebesar Rp 5,5 milyar atau menurun sebesar 12,6% dibandingkan dengan tahun 2015, menjadi Rp 38,4 milyar.
In 2016 the Company’s Comprehensive Income decreased by IDR 5.5 billion or 12.6% compared to that of 2015, to become IDR 38.4 billion.
Arus Kas
Cash Flow
Saldo kas dan bank pada akhir tahun buku 2016 meningkat dibandingkan akhir tahun buku 2015. Arus kas neto yang diperoleh dari aktivitas operasi sebesar Rp 56,0 milyar terutama diperoleh dari penerimaan premi, penerimaan klaim reasuransi dan lainnya. Arus kas neto yang digunakan untuk aktivitas investasi sebesar Rp 27,2 milyar terutama digunakan untuk penempatan investasi dalam efek, seperti pembelian reksadana. Arus kas neto yang digunakan untuk aktivitas pendanaan sebesar Rp 13,0 milyar, arus kas ini terutama digunakan untuk pembayaran dividen kepada pemegang saham publik.
Cash and Bank balance at the end of 2016 increased, compared to that of the end of 2015. Net cash flows obtained from operating activities amounted to IDR 56.0 billion, which was mainly provided by the collections of premiums, collections of reinsurance claims and others. Net cash flows used in investing activities amounted to IDR 27.2 billion mainly used for the placement of investments in marketable securities, such as the purchase of mutual funds. Net cash flows used in financing activities amounted to IDR 13.0 billion which was primarily used for the payment of dividends to public shareholders.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
88
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Tingkat Kolektibilitas Piutang
Collectibility Ratio
Ketentuan umur tagihan yang diakui dalam perhitungan solvabilitas adalah 60 hari (2 bulan). Piutang premi dan piutang koasuransi setelah dikurangi dengan penurunan nilai piutang pada akhir tahun 2016 adalah Rp 207,3 milyar. Dari jumlah piutang tersebut di atas sebesar 89,7% berumur dibawah 60 hari.
For solvency calculations the receivables that are recognized is 60 days (2 months). Premiums receivable and co-insurance receivables after net of allowance for impairment losses at the end of 2016 is IDR 207.3 billion. From the total receivables 89.7% were on under 60 days.
Aset Reasuransi pada akhir 2016 adalah sebesar Rp 464,5 milyar atau menurun sebesar 51,6% dibandingkan tahun 2015. Dari jumlah Aset Reasuransi tersebut sebesar 99,0% berumur dibawah 60 hari.
Reinsurance Assets at the end of 2016 amounted to IDR 464.5 billion, a decrease of 51.6% compared to that of 2015. From the Total Reinsurance Assets 99.0% were under 60 days.
Dengan demikian Perusahaan memiliki tingkat kolektibilitas piutang yang baik.
Thus the Company has a good collectibility level of its receivables.
Tingkat Solvabilitas
Solvency Level
Rasio solvabilitas Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebesar 254,6%, sedangkan pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar 181,4%.
As at December 31, 2016, the Company’s solvency ratio was 254.6% while as at December 31, 2015, it was 181.4%.
Hal ini berarti bahwa Perusahaan telah melebihi ketentuan minimum pemerintah sebesar 120% untuk rasio solvabilitas perusahaan asuransi dan reasuransi. Rasio solvabilitas Perusahaan pada tahun 2016 dan 2015 telah dihitung berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan No. 53/ PMK.010/2012.
This means that the Company has exceeded the government’s minimum requirement of 120% for the solvency ratio of insurance and reinsurance companies. The Company’s solvency ratio in 2016 and 2015 have been calculated based on the Ministry of Finance Regulation No.53/PMK.010/2012.
Struktur Permodalan Manajemen
Capital Structure and Management Policy
dan
Kebijakan
Pada tanggal 31 Desember 2008 Pemerintah telah mengeluarkan Peraturan Pemerintah yang merubah dan menambahkan beberapa pasal tentang permodalan perusahaan perasuransian. Peraturan Pemerintah No.81 yang merupakan perubahan ketiga dari Peraturan Pemerintah no.73 tahun 1999 tentang penyelenggaraan usaha perasuransian tersebut mengharuskan pemenuhan pentahapan modal sendiri (ekuitas) perusahaan asuransi sebesar Rp 40 milyar pada akhir tahun 2010, Rp 70 milyar pada akhir tahun 2012 dan Rp 100 milyar pada akhir tahun 2014.
On December 31, 2008, the Government has issued a Government Regulation which revised and added several articles on an Insurance Company’s Capital. The Government Regulation No.81 which is the third revision of Government Regulation No.73 of 1999 on the implementation of the insurance business requires a compliance of a phasing increase of equity amounting to IDR 40 billion by the end of 2010, IDR 70 billion by the end of 2012 and IDR 100 billion at the end of 2014.
Pada tanggal 31 Desember 2016 Ekuitas Perusahaan sebesar Rp 272,2 milyar, sudah melebihi ketentuan permodalan yang ditetapkan untuk akhir tahun 2014.
As of December 31, 2016 the Company’s Equity amounted to IDR 272.2 billion has exceeded the government’s requirements for the end of 2014.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
89
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Ikatan yang Material untuk Investasi Barang Modal
Material Commitments for Capital Expenditure
Tidak ada barang modal perusahaan yang dijadikan agunan/ jaminan.
There is no Company’s assets used as collateral.
Investasi Barang Modal yang Direalisasikan
Capital Expenditure to be Realized
Tidak ada Investasi barang modal yang di realisasikan.
There were no capital expenditure to be realized.
Perbandingan Target/Proyeksi Pada Tahun Buku Dengan Hasil yang Dicapai.
Awal
Comparison Between Target/Projection in The Beginning of The Financial Year and The Results Achieved.
Perusahaan berhasil membukukan Premi Bruto Setelah Potongan Premi sebesar Rp 824,8 milyar. Perolehan Premi Bruto ini lebih tinggi 2,9% dari target yang ditetapkan pada awal tahun buku. Laba Bersih Setelah Pajak pada tahun 2016 sebesar Rp 39,1 milyar lebih rendah 15,9% dari yang ditargetkan pada awal tahun.
The Company succeeded to book a Gross Premium After Premium Discount amounting to IDR 824.8 billion. This Gross Premium is 2.9% higher than the target set at the beginning of the year. Net Income After Tax in 2016 amounted to IDR 39.1 billion, 15.9% lower than that of the target set at the beginning of the year.
Target/Proyeksi yang Ingin Dicapai Perusahaan Paling Lama untuk Satu Tahun Mendatang
Target/Projections to be Achieved for The Coming Year
Pada tahun 2017 Perusahaan memproyeksikan Hasil underwriting bersih meningkat 15,0% dibandingkan pada tahun 2016. Dengan peningkatan tersebut, Perusahaan optimis laba bersih dapat meningkat sekitar 17,2%.
In 2017 the Company projects that a net underwriting results will increase 15.0% from that of 2016. By this increase, the Company is optimistic that the net income will increase around 17.2%.
Informasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Keuangan
Information and Material Facts After The Date of Financial Reporting/Subsequent Events
Tidak ada informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan keuangan.
There is no information and material facts occurring after the date of financial statements.
Informasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Akuntan
Information and Material Facts After The Date of The Auditor’s Report
Tidak ada informasi dan fakta material yang terjadi setelah laporan keuangan ini diselesaikan dan diotorisasi untuk diterbitkan pada tanggal 29 Maret 2017.
There is no information and material facts occurring after the financial statements which were completed and authorized for issuance on March 29, 2017.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
90
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Prospek Usaha Asuransi 2017
Insurance Business Prospects 2017
Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) memproyeksikan pertumbuhan premi industri asuransi umum tahun 2017 kembali meningkat pada kisaran 15-20%. Pertumbuhan premi antara lain akan ditopang oleh membaiknya lini bisnis asuransi kendaraan bermotor dan asuransi kesehatan, serta rencana implementasi produk asuransi berbasis investasi.
The Indonesian General Insurance Association (AAUI) projected the premium growth of general insurance industry in 2017 will increase in the range of 15-20%. The premium growth will be supported by the improvement of motor vehicle insurance business and health insurance, as well as an implementation plan investment-based insurance products.
Pertumbuhan premi diharapkan didorong oleh inovasi produk seiring mulai diimplementasikannya Produk Asuransi Yang Dikaitkan dengan Investasi (PAYDI) untuk asuransi umum. Beberapa produk yang bisa dikaitkan dengan investasi itu bisa untuk produk-produk yang diatas satu tahun, yang berpeluang misalnya asuransi properti, kendaraan bermotor dan asuransi kecelakaan diri.
Expected premium growth is driven by product innovation coupled with an implementation of insurance products associated with investment (PAYDI) for general insurance. Some products that can be associated with that investment could be for prospect products over one year, e.g property insurance, motor vehicle and personal accident insurance.
Pada tahun 2017 lini bisnis asuransi properti yang menjadi andalan industri dapat tumbuh di atas rata-rata keseluruhan bisnis atau di atas 15%. Lini Properti masih menunggu aturan tarif baru dan diharapkan pelaku pasar mematuhi.
In 2017 the property insurance business is a mainstay of the industry can grow at above-average overall business or above 15%. Property lines are still waiting for the new tariff rules and it is expected to be complied with the market players.
Asuransi kendaraan bermotor juga diharapkan dapat kembali meningkat seiring dengan perkiraan penjualan kendaraan bermotor yang mulai kembali tumbuh tahun depan. Saat ini sekitar 70% pembelian kendaraan bermotor dilakukan dengan pinjaman, ini menjadi potensi bagi bisnis asuransi untuk tumbuh.
Motor vehicle insurance is also expected to re-increase inline with the increase of motor vehicle sales projection that starts to grow for next year. Currently, around 70% of purchases for motor vehicle is done through a bank loan, this is an opportunity for insurance business to grow.
Pertumbuhan ekonomi 2017 diperkirakan akan lebih baik dan berada pada kisaran 5,3% dari proyeksi akhir tahun ini sebesar 5,1%. Pertumbuhan ekonomi yang lebih baik didorong oleh paket kebijakan ekonomi yang telah dikeluarkan Pemerintah dan kebijakan Pengampunan Pajak.
Economic growth in 2017 is expected to be better and be in the range of 5.3% than the end of this year’s projection by 5.1%. Better economic growth is driven by economic policy package that has been issued by the Government and Tax Amnesty policy.
Aspek Pemasaran Perusahaan
Jasa
Marketing Aspect of The Company’s Products and Services
Strategi pemasaran telah dirumuskan dengan jelas berdasarkan aktivitas usaha para nasabah. Tanpa mengabaikan akurasi dan efisiensi dalam pembuatan dokumen polis dan proses klaim, Perusahaan berusaha memberikan pelayanan yang memuaskan, memelihara hubungan yang baik dan berkelanjutan dengan para nasabah.
Marketing strategies have been formulated clearly based on business activities of the clients. Without omitting the accuracy and efficiency in producing policies and processing claims, the Company strives to deliver the excellent services to keep good relationships with clients.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
atas
Produk
dan
91
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Guna mendukung maksud tersebut, Perusahaan mengeluarkan investasi yang dianggap perlu untuk meningkatkan kompetensi para karyawan di semua lini, pelatihan baik internal maupun eksternal serta mengembangkan Sistem Informasi yang terintegrasi untuk seluruh cabang Perusahaan sehingga akan diperoleh informasi yang cepat dan tepat sehingga berguna untuk pengambilan keputusan.
To support this purpose, the Company has spent expenses to enhance the employees’ abilities, the Company also organizes internal and external trainings and develops an Integrated Information System for all of the Company’s branches to obtain the information immediately and precisely which will be useful for decision making.
Sedangkan langkah-langkah strategis di bidang marketing adalah sebagai berikut:
The strategic steps of the Marketing Division are as follows:
• Penetrasi pasar dan membuka pasar baru.
• Penetration and open new markets.
• Pengembangan produk-produk unggulan baru sesuai dengan kebutuhan pasar.
• Development of new competitive products according to market needs.
• Perluasan jaringan Perusahaan dengan membuka kantor pemasaran di daerah yang berpotensi
• Expansion of the Company’s network by opening additional Marketing Offices in potential areas.
• Menggarap sumber-sumber menguntungkan Perusahaan.
• Tapping on new sources of profitable business for the Company.
bisnis
baru
yang
Kebijakan Dividen
Dividends Policy
Perusahaan membagikan dividen kepada pemegang saham yang jumlahnya tergantung dari laba bersih tahun yang bersangkutan. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 26 Juni 2016 dan 15 Juni 2015, para pemegang saham menyetujui, antara lain pembagian dividen kas masing-masing sejumlah Rp 13,0 milyar (Rp 68 per saham) dan Rp 12,5 milyar (Rp 65 per saham) dari laba bersih tahun 2015 dan 2014. Tanggal Pembayaran dividen masing-masing dilakukan pada tanggal 27 Juli 2016 dan 15 Juli 2015.
Company distributes dividends to the shareholders, in which amount depends on the net income of the current year. Based on the Shareholders’ General Meeting held on June 26, 2016 and June 15, 2015, the Company’s shareholders ratified, among others, the declaration of cash dividends of IDR 13.0 billion (IDR 68 per share) and IDR 12.5 billion (IDR 65 per share) from the 2015 and 2014 net income, respectively. The date of dividends payout were July 27, 2016 and July 15, 2015.
Tahun Year
Laba Bersih (Jutaan Rupiah) Net Income (Million IDR)
Dividen (Jutaan Rupiah) Dividends (Million IDR)
Dividen per Saham (Dalam Rupiah) Dividends Per Share (In IDR)
Deviden/Laba Bersih Payout Ratio
Tanggal Pembayaran Payment date
2015
44.273
13.056
68
29%
27 Jul 2016
2014
37.980
12.480
65
33%
15 Jul 2015
2013
33.445
10.944
57
33%
12 Aug 2014
2012
28.543
10.368
54
36%
10 Jul 2013
2011
25.672
10.035
52,5
39%
7 Aug 2012
2010
14.150
6.690
35
47%
4 Aug 2011
2009
7.696
3.823
20
50%
6 Aug 2010
2008
5.022
2.867
15
57%
2 Jul 2009
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
92
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Net Income & Dividends Jutaan Rupiah/Million Rupiah
44.273
40.000
37.980 33.445
30.000
Net Income
28.543 25.672
Dividends
20.000 14.150
10.000
5.002 2.867
7.696
10.368
10.035
10.994
12.480
13.056
6.690
3.823
0 2008
2009
2010
2011
2012
2013
2014
2015
Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau Manajemen yang Dilaksanakan Perusahaan
Stock Ownership Program for Employees and/ or Management of the Company
Dalam rangka meningkatkan rasa memiliki bagi setiap karyawan dengan kriteria tertentu, maka Perusahaan perlu menyusun program insentif yang menarik untuk memperoleh sumber daya manusia yang terbaik untuk pencapaian rencana kerja dan meningkatkan kinerja Perseroan dengan memperhatikan kemampuan keuangan Perseroan.
In order to increase the sense of ownership for each employee with certain criteria, the Company needs to develop an interesting incentive program to get the best human resources to achieve the work plan and improve the Company’s performance with regard to the Company’s financial capability.
Sehubungan dengan hal-hal tersebut diatas, maka dipandang perlu untuk mengatur ketentuan mengenai Program Kepemilikan Saham Karyawan yang dapat dilaksanakan dari waktu ke waktu serta menetapkannya dalam suatu Keputusan Direksi PT Asuransi Dayin Mitra Tbk.
In connection with the above mentioned, it is deemed necessary to regulate provisions concerning Employee Share Ownership Programs which may be exercised from time to time and establish them in a decree of the Board of Directors of PT Asuransi Dayin Mitra Tbk.
Berdasarkan hasil Rapat Direksi dengan Dewan Komisaris Perusahaan di tahun 2016, Perusahaan mengeluarkan Surat Keputusan Direksi No. 001/DIR/PD/I/2016 yang menetapkan Pemberian Pengalokasian Dana Untuk Kepemilikan Saham Insentif Dalam Pelaksanaan Program ESA (Employee Share Allocation).
Based on the result of Board of Directors’ Meeting with the Board of Commissioners in 2016, the Company issued a Decree of the Board of Directors No. 001/DIR/PD/I/2016 that established fund allocation for Incentive Share Ownership in ESA (Employee Share Allocation) Program Implementation.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
93
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum
Realization Offering
Tidak ada realisasi penggunaan dana yang dimaksud.
There is no realization of the proceeds from public offering.
Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha, Akuisisi atau Restrukturisasi Utang/Modal
Material Information Toward Investment, Expansion, Divestment, Merger/Consolidation of Business, Acquisition or Restructuring of Debt/Capital
Informasi material mengenai investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi atau restrukturisasi utang/modal tidak ada.
There were no material information of investments, expansions, divestments, and mergers/consolidations, acquisitions or debt/equity restructuring.
Informasi Transaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan dan/atau Transaksi dengan Pihak Afiliasi/Berelasi
Information of Material Transaction that Contains of Conflict of Interest and/or Transactions with Affiliated/Related Parties
Informasi mengenai pihak berelasi dapat dibaca pada laporan tahunan ini (lihat lampiran Laporan Keuangan diaudit, catatan 36).
The information on related parties can be read in this Annual Report (further information are disclosed in Note 36 of the Audited Financial Statements).
Informasi transaksi material yang mengandung benturan kepentingan dan/atau transaksi dengan pihak afiliasi tidak ada.
There were no information of material transactions which contains of conflict of interests and/or transactions with affiliated parties.
Perubahan Peraturan Perundang-undangan yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perusahaan
The Changes of Regulation which Significantly Influences the Company
Tidak ada perubahan Peraturan Perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap Perusahaan.
There were no changes of regulation which significantly influences the Company.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
94
of
the
Proceeds
from
Public
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
95
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
96
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Kepatuhan terhadap Peraturan, Pedoman, Standard Operating Procedures, Kebijakan, Etika Bisnis adalah proses pembelajaran dalam membangun tata kelola yang baik, sehingga berguna untuk mengembangkan kepercayaan kami. Complying with Regulations, Guidelines, Standard Operating Procedures, Policies, Code of Conduct is a learning process in building Good Governance, hence it is useful to develop our trustworthiness.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
97
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Tujuan penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik
The purpose of Good Corporate Governance Implementation
• Mengoptimalkan nilai Perusahaan bagi Pemangku Kepentingan khususnya pemegang polis. • Meningkatkan kinerja Perusahaan melalui penerapan nilai-nilai Perusahaan. • Pertanggungjawaban yang jelas dari Dewan Komisaris atas pengawasan dan Direksi atas pengelolaan Perusahaan. • Proses pengambilan keputusan yang lebih tepat dan cepat. • Kejelasan hubungan kerja antara Perusahaan dengan Pemangku Kepentingan. • Kepekaan terhadap manajemen risiko dan mitigasinya. • Menjaga reputasi yang baik sehingga dapat memenuhi kebutuhan dan kepuasan pelanggan. • Memelihara kesehatan keuangan Perusahaan dan meningkatkan kontribusi Perusahaan dalam perekonomian nasional. • Terpenuhinya prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan Yang Baik.
• Optimizes the Corporate Values for the Stakeholders especially for the policyholders. • Enhances the Company’s performance by implementing the corporate values. • Form of responsibility of the Board of Commissioners in monitoring and the Board of Directors in managing the Company. • Proper and faster decision making process.
Prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan Yang Baik yang diterapkan Perusahaan
The Principles of Good Corporate Governance which are implemented by the Company
1. Keterbukaan
1. Transparency
• Clear working partnership between the Company and the Stakeholders. • Sensitivity to risk management and its mitigation. • Maintains a good reputation to meet customers’ needs and satisfaction. • Maintains the Company’s financial health and increases the Company’s contribution to the national economy. • Fulfillments of Good Corporate Governance principles.
• Direksi menerapkan prinsip keterbukaan dalam proses pengambilan keputusan baik didalam RUPS dimana semua perencanaan, persiapan, pelaksanaan rapat dan notulen rapat dilakukan secara terbuka dan didokumentasikan dengan baik, maupun dalam rapat-rapat Direksi dalam menetapkan kebijakan selalu melibatkan manajemen dan disosialisasikan secara berjenjang ke tingkat bawah. Selanjutnya kebijakan tersebut dievaluasi secara berkala sesuai kebutuhan dan perkembangan bisnis.
• The Board of Directors implements transparency principles in the decision making process either in GMS where all plans, preparation, conducts of meeting, and minutes of meeting are executed transparently and documented properly, as well as in the Board of Directors’ meetings, where policies are determined, the management are involved and thus is socialized to each level of the management. All policies are evaluated periodically based upon the needs and business developments.
• Keterbukaan juga dilakukan dalam bentuk pemberian informasi yang relevan kepada Pemangku Kepentingan yaitu pemegang polis, mitra bisnis, regulator yang meliputi visi, misi, nilai-nilai Perusahaan, sasaran usaha, strategi, pemegang saham, struktur organisasi, pengelolaan risiko, sistem pengawasan dan pengendalian internal, pelaksanaan tata kelola Perusahaan dan tingkat kepatuhannya, kondisi keuangan, kejadian penting yang dapat mempengaruhi kondisi Perusahaan yang semuanya itu tersedia, baik dalam laporan tahunan Perusahaan maupun laporan-laporan lainnya yang dikirim ke OJK dan Bursa Efek Indonesia.
• Transparency is also implemented in the form of giving relevant information to Stakeholders such as Policyholders, Business Partners, Regulators which contains vision, mission, corporate values, goals, strategies, shareholders, organization structure, risk management, internal control and monitoring, Good Corporate Governance implementation and the level of its compliance, financial condition, and substantial events that can have effect to the Company’s condition, all of which are part of the information available either in the Company’s annual report or in other reports that have been submitted to the FSA and the Indonesia Stock Exchange.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
98
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Keterbukaan kondisi keuangan dan non keuangan. Perusahaan menggunakan Auditor eksternal dalam memeriksa dan menyajikan laporan keuangan untuk kepentingan Pemangku Kepentingan. Auditor Eksternal ditunjuk oleh RUPS disertai dengan penetapan besarnya honorarium, pernyataan kesanggupan untuk bebas dari pengaruh Direksi, Dewan Komisaris dan pihak lain yang berkepentingan di Perusahaan dan kesediaan untuk memberikan informasi terkait hasil auditnya kepada Kepala Eksekutif.
• Transparency on Financial and Non Financial Condition. The Company engages external auditor to audit and to provide a financial report for stakeholders’ interest. The External Auditor was appointed by a GMS together with the determination of their honorarium, statement of willingness to be free from any influences from the Board of Directors, the Board of Commissioners and other parties who have interests in the Company, and the willingness to provide information regarding their audit results to the Chief Executive of the FSA.
• Perusahaan menyediakan semua catatan akuntansi dan data penunjang yang diperlukan bagi Auditor Eksternal untuk memberikan pendapatnya tentang kewajaran, kesesuaian laporan keuangan Perusahaan dengan standar audit yang berlaku.
• The Company provides all accounting records and supporting data that are required by External Auditor in giving their opinion in term of fairness, appropriateness of the Company’s financial report with stipulated auditing standards.
• Dalam hal non keuangan, semua informasi yang dibutuhkan OJK diberikan secara lengkap dan tepat waktu melalui sistem pelaporan yang dapat diandalkan.
• For non financial, all information required by FSA, are delivered completely and in a timely manner by a reliable reporting system.
• Perusahaan juga melaporkan: »» Tujuan, sasaran usaha dan strategi Perusahaan.
• The Company also reports: »» Goals, business objectives and strategies of the Company. »» Risks factors and material facts that could be anticipated including management assessments on business climate. »» Relevant material information of the Company.
»» Faktor risiko dan transaksi material yang dapat diantisipasi termasuk penilaian manajemen atas iklim berusaha. »» Informasi material yang relevan mengenai Perusahaan. »» Proses pengambilan keputusan. »» Klaim material yang diajukan oleh dan/atau terhadap Perusahaan. »» Benturan kepentingan yang terjadi. »» Perkara yang sedang dalam proses penyelesaian pada badan mediasi, badan arbitrase atau badan peradilan yang melibatkan Perusahaan. »» Informasi lain dalam laporan penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik.
»» Decision making process. »» Material amount of claim submitted by and/or against the Company. »» The existence of conflict of interest. »» Cases that are in the process of settlement in the mediation, arbitration or judiciary body. »» Other information in the Good Governance implementation report.
2. Akuntabilitas
Corporate
2. Accountability
• Direksi dan karyawan memiliki peran, fungsi, dan tugas serta kewajibannya masing-masing yang ditetapkan dengan job description yang jelas.
• The Board of Directors and employees have their roles, functions, duties and obligations that are defined in a clear job description.
• Perusahaan memiliki pedoman kode etik yang mengatur perilaku etis bagi Dewan Komisaris, Direksi, dan karyawan.
• The Company has a business ethic policy that regulates the ethical behaviour of the Board of Commissioners, the Board of Directors, and employees.
• Dengan adanya hubungan kerja yang baik antar Divisi dan/atau Departemen maka proses kegiatan Perusahaan dapat terkontrol dengan baik sehingga dapat dideteksi secara dini potensi kerugian yang terjadi.
• With good working relationships amongst Divisions and/or Departments, the process of the Company’s activities could be well controlled, so that potential losses can be detected earlier.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
99
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Hasil kinerja yang dicapai atas target yang telah ditetapkan diberikan penghargaan dan bila tidak mencapai target maka diminta pertanggungjawaban dan tindak lanjutnya.
• Performances achieved on and above target are awarded and performances achieved below target will be accounted for further evaluation.
• Dewan Komisaris membentuk Komite Audit, Komite Pemantau Risiko yang bertugas untuk memastikan bahwa fungsi pokok yang terkait dengan risiko dapat berjalan seiring dengan pengawasan Direksi.
• The Board of Commissioners has established the Audit Committee, and the Risk Monitoring Committee whose duties are to ensure that basic functions regarding risks can be carried out in line with the supervisions of the Board of Directors.
• Perusahaan memiliki sistem pengendalian internal untuk mengamankan kekayaan Perusahaan, meningkatkan kinerja serta mendorong dipatuhinya kebijakan-kebijakan yang telah ditetapkan.
• The Company has an internal control system to secure its assets, improve its performance and to encourage the compliance of specified policies.
• Audit Internal telah menerapkan pengendalian internal sejak dari tahap perencanaan, pelaksanaan, koordinasi dan monitoring.
• Internal Audit has implemented the internal control since the planning, organizing, coordinating and monitoring stages.
• Perusahaan menetapkan fungsi, kegiatan, pelaksanaan tugas, tanggung jawab dan kesesuaian pengelolaan Perusahaan dengan peraturan perundang-undangan, nilai etika, standar, prinsip, praktek penyelenggaraan usaha yang sehat serta arah dan tujuan Perusahaan.
• The Company determines the functions, activities, duties, performance, responsibilities and the appropriateness of the Company’s management with the laws and regulations, business ethic, standards, principles, implementations of healthy business practices and the Company’s goals and objectives.
• Semua fungsi, kegiatan, tugas, wewenang dan tanggung jawab setiap individu tertuang dalam job description.
• All functions, activities, duties, authorities and personal responsibilities are written in a job description.
• Rangkap jabatan: »» Anggota Direksi tidak merangkap jabatan di perusahaan manapun. »» Anggota Dewan Komisaris merangkap jabatan jabatan sesuai ketentuan yang berlaku.
• Concurrent position: »» The members of the Board of Directors have no concurrent position in other companies. »» The members of the Board of Commissioners have concurrent positions in other companies but still comply with prevailing regulations. 3. Responsibility
3. Tanggung Jawab • Direksi bertanggung jawab atas pengelolaan risiko dan operasional melalui pengembangan dan penerapan kerangka manajemen risiko dimana hal ini tercermin dari filosofi pengelolaan risiko yang dianut oleh Direksi, prudent underwriting.
• The Board of Directors is responsible for managing risks and operational activities through the development and implementation of a risk management framework whereas it is reflected on the management’s philosophy in risk management of “prudent underwriting”.
• Perusahaan bertanggung jawab terhadap standar pelayanan yang transparan dan terpenuhinya kewajiban kepada pemegang polis/tertanggung.
• The Company is responsible towards a transparent service standard and its fulfillment of its obligations to policyholders/insured.
• Direksi juga melaporkan perkembangan usaha secara berkala kepada pemegang saham dan menyusun rencana dan strategi kegiatan usaha periode selanjutnya.
• The Board of Directors also reports progress of business periodically to shareholders and use these reports to prepare plans and business strategies for the future.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
100
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Perusahaan juga melakukan kegiatan sosial sebagai wujud tanggung jawab sosial kepada masyarakat.
• The Company also conducts social activities signifying its social responsibility to society. 4. Independency
4. Kemandirian • Perusahaan bebas dari intervensi pemegang saham, Dewan Komisaris, dan pihak lainnya.
• The Company is free from any intervention from the shareholders, the Board of Commissioners and other parties.
• Perusahaan dikelola secara mandiri dan profesional serta bebas dari benturan kepentingan dan pengaruh atau tekanan dari pihak manapun.
• The Company is managed independently and professionally and also is free of conflict of interest and influences or pressures from any party.
• Pelaksanaan kerja satuan kerja dan komite yang menjalankan fungsi pengendalian internal: »» Perusahaan memiliki satuan kerja Audit Internal, Unit Manajemen Risiko, Unit Kepatuhan, Unit Perlindungan Konsumen, Penanggung Jawab APU/PPT, Unit Investasi, Komite Investasi, Komite Pengembangan Produk.
• The task forces and Committees that undertake the internal control functions: »» The Company has the Internal Audit Unit, Risk Management Unit, Compliance Unit, Consumer Protection Unit, AML/CTF Person in Charge, Investment Unit, Investment Committee, Product Development Committee.
• Disamping itu Dewan Komisaris memiliki Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko.
• In addition, the Board of Commissioners has the Audit Committee and the Risk Monitoring Committee.
• Penerapan fungsi kepatuhan, auditor internal, auditor eksternal, dan manajemen risiko telah dilaksanakan dengan baik.
• The implementation of the compliance function, internal auditor, external auditor, and risk management has been properly performed. 5. Equality and fairness
5. Kesetaraan dan Kewajaran • Perusahaan tidak membedakan pelayanan kepada pemegang polis/tertanggung baik berdasarkan ras, suku, atau agama.
• The Company does not distinguish its services to policyholders/insured either based on race, ethnic or religion.
• Perusahaan memiliki perjanjian atau kontrak kerjasama dengan mitra bisnis dimana masingmasing pihak dapat memperoleh informasi yang relevan.
• The Company has contract agreements with its business partners where each party can easily obtain relevant information.
• Kesetaraan dan kewajaran perlakuan terhadap karyawan diterapkan dengan menetapkan peraturan kepegawaian yang mengatur hak dan kewajiban karyawan.
• The fairness and equal treatment of its employees, is applied through the determination of employment regulations that regulates the rights and obligations of employees.
Berdasarkan POJK No. 2/POJK.05/2014 dan peraturan penggantinya, POJK No. 73/POJK.05/2016 tentang Tata Kelola Perusahaan Yang Baik berikut peraturan pelaksanaannya yaitu:
Based on POJK No.2/POJK.05/2014 and its replacement, POJK No. 73/POJK.05/2016 concerning Good Corporate Governance and is supported by circular letter such as:
• SEOJK No. 15/SEOJK.05/2014 tentang Rencana Korporasi & Rencana Bisnis. • SEOJK No. 16/SEOJK.05/2014 tentang Komite pada Dewan Komisaris. • SEOJK No. 17/SEOJK.05/2014 tentang Laporan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik.
• SEOJK No. 15/SEOJK.05/2014 concerning Corporate Plan & Business Plan. • SEOJK No. 16/SEOJK.05/2014 concerning Committees of the Board of Commissioners. • SEOJK No. 17/SEOJK.05/2014 concerning Reporting of the Implementation of Good Corporate Governance.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
101
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Maka Perusahaan telah melengkapi pelaksanaan Tata Kelola sebagai berikut:
pedoman
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
dan
The Company incorporates its regulations by guidelines and implementation of its governance as follows:
I. Rencana Korporasi & Rencana Bisnis. II. Komite pada Dewan Komisaris. III. Laporan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik.
I. Corporate Plan & Business Plan. II. Committees of the Board of Commissioners. III. Reporting of implementation of Good Corporate Governance.
I. Rencana Korporasi & Rencana Bisnis. Lihat di “Laporan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik”, bagian “Rencana Strategis Perusahaan”.
I. Corporate Plan & Business Plan Please refer to “Implementation of Good Corporate Governance Report”, section “the Company’s Strategic Plan”.
II. Komite pada Dewan Komisaris Lihat di “Laporan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik”, bagian “Penilaian Kinerja Komite yang Mendukung Tugas Komisaris”.
II. Committees of the Board of Commissioners Please refer to “Implementation of Good Corporate Governance Report”, section “The performance assessment of the Committees that supports the Board of Commissioners’ duties”.
Perusahaan memiliki sistem pengendalian internal untuk mengamankan kekayaan Perusahaan, meningkatkan kinerja serta mendorong dipatuhinya kebijakan-kebijakan yang telah ditetapkan. The Company has an internal control system to secure its assets, improve its performance and to encourage the compliance of specified policies.
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Alur Kerja Dewan Komisaris dan Direksi The Board of Commissioners and Board of Directors Work Flow
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
KOMITE PEMANTAU RISIKO
UNIT UNIT MANAJEMEN RISIKO MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT UNIT
DIREKSI
LAPORAN TEMUAN / FINDINGS REPORT
LAPORAN TEMUAN / FINDINGS REPORT
LAPORAN MANAJEMEN RISIKO & REKOMENDASI PERBAIKAN / RISK MGT REPORT & RECOMMENDATION FOR IMPROVEMENT
AUDIT COMMITTEE
KEBIJAKAN / POLICIES
REKOMENDASI PERBAIKAN / RECOMMENDATION FOR IMPROVEMENT
LAPORAN MANAJEMEN RISIKO / RISK MANAGEMENT REPORT
RISK MONITORING COMMITTEE
KONSULTASI/ CONSULTATION
KOMITE AUDIT
BOARD OF DIRECTORS
PROFIL RISIKO
DIVISI LAIN
RISK PROFILE
OTHER DIVISION
TEMUAN/ FINDINGS PENGAWASAN/ SUPERVISION
AUDIT INTERNAL INTERNAL AUDIT
TEMUAN ASPEK MANAJEMEN RISIKO DAN KEPATUHAN PERATURAN FINDINGS FROM RISK MANAGEMENT ASPECT AND COMPLIANCE KOORDINASI / COORDINATION
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
103
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
III. Laporan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik
III. The Implementation Governance Report
Pengungkapan Pelaksanaan Perusahaan yang baik.
Kelola
The Disclosure Of The Implementation Of Good Corporate Governance.
1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi dan Dewan Komisaris.
1. The implementation of duties and responsibilities of the Board of Directors and the Board of Commissioners.
Tata
of
the
Good
Corporate
Direksi
The Board of Directors
Direksi adalah salah satu organ Perusahaan yang bertanggung jawab penuh terhadap pelaksanaan pengurusan dan pengelolaan Perusahaan dan mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugasnya melalui RUPS.
The Board of Directors is one of the Company’s Governing Bodies that is fully responsible for the implementation of the management and the managing of the Company and is responsible for their duties in GMS.
Anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris telah memenuhi persyaratan integritas, kompetensi dan reputasi keuangan dan telah lulus penilaian kemampuan dan kepatutan untuk memperoleh persetujuan OJK.
The members of the Board of Directors have completed the requirements of integrity, competency and financial reputation and have passed a fit and proper test to obtain the FSA’s approval.
Integritas:
Integrity:
• Tidak pernah melakukan tindak pidana di bidang jasa keuangan.
• Have never committed a crime in financial services.
• Tidak pernah melanggar komitmen yang telah disepakati dengan OJK dan instansi dan pengawas jasa keuangan.
• Have never broken any commitments that is previously agreed and made with the FSA and other institution and supervisional bodies.
• Tidak pernah memberikan keuntungan secara tidak wajar kepada pemegang saham, anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris lainnya atau pihak lain yang dapat merugikan atau mengurangi hak pemegang polis.
• Have never granted unreasonable gain to shareholders, the members of the Board of Directors, the members of the Board of Commissioners, and other parties that would cause possible losses to the Company or reduces the rights of the policyholders.
• Tidak pernah melanggar prinsip kehati-hatian di bidang jasa keuangan.
• Have never broken principles of prudency in the financial services sector.
• Tidak pernah melanggar peraturan yang dibuat oleh OJK.
• Have never broken any FSA regulations.
Kompetensi:
Competency:
• Memiliki pengetahuan dan pengalaman memadai dan relevan dengan jabatannya.
• Possess good knowledge and experiences for their position.
yang
relevant
• Comprehend regulations those apply to the Non Bank Financial Institution.
• Memahami peraturan perundang-undangan di bidang Industri Keuangan Non Bank (IKNB).
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
have
104
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Reputasi Keuangan:
Financial reputation:
• Tidak memiliki kredit macet. • Tidak pernah dinyatakan pailit dan tidak pernah menjadi pemegang saham, anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris yang dinyatakan bersalah menyebabkan suatu perusahaan dinyatakan pailit. • Tidak pernah terlibat dalam tindak pidana pencucian uang.
• Possess no financial debts in arrears. • Have never been declared bankrupt and have not been a shareholder, a member of the Board of Directors, a member of the Board of Commissioners deemed responsible for a company going bankrupt. • Have never participated in the act of money laundering.
Fungsi Marketing, Teknik, dan Keuangan masing-masing ditangani seorang Direktur dengan adanya pemisahan tugas yang jelas dari setiap fungsi.
Marketing, Technic, and Financial functions is handled separately by a Director with a clear segregation of duties in each function.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
105
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
a. Name, Position, Criteria, Date of Appointment in GMS, Tenureship, Nationality & Domicile Board of Directors.
a. Nama, Jabatan, Kriteria, Tanggal Pengangkatan RUPS, Masa Jabatan, Kewarganegaraan, Domisili Anggota Direksi.
Kriteria Criteria No.
Nama Name
Jabatan Position
Pendidikan Formal Terakhir dan Gelar Profesi Formal Education and Professional Title
Pengalaman Pekerjaan di bidang Perasuransian Experience in Insurance field
1.
Dewi Mandrawan
Presiden Direktur • Sarjana Universitas Trisakti President Director • Senior Associate & CIP Australian and New Zealand Institute of Insurance and Finance (ANZIIF) • Anggota dari The Health Insurance Association of America
• Associate Director pada Jardine Lloyd Thompson • Director pada PT Asuransi Dayin Mitra Tbk.
2.
Purnama Hadiwidjaja
Direktur Independen Independent Director
• Sarjana Universitas Tarumanagara
• Assistant Manager Accounting, Internal Control Manager, Finance and Administration General Manager pada PT Asuransi Dayin Mitra Tbk.
3
Johny Dharma Setiawan
Direktur Director
• Sarjana Universitas Trisakti • Anggota ANZIIF CIP (Associate of The Australian & New Zealand Institute of Insurance and Finance, Certified Insurance Professional)
• Underwriter and Risk Management Surveyor PT American Insurance Underwriter • Branch Coordinator Manager and General Manager Marketing PT Asuransi Dayin Mitra Tbk • President Director at PT Lumbung Sari Broker
4.
Victor Maria S. Sandjaja
Direktur Director
• Sarjana Teknik Industri Jurusan Ekonomi Pada Technische Fachhochschule Berlin, Germany • Master Teknik Elektro Jurusan Elektronik Listrik Pada The Technische Universitaet Berlin, Germany • Anggota ANZIIF CIP (Fellow Of The Australian & New Zealand Institute Of Insurance And Finance, Certified Insurance Professional)
• Asisten Manajer Klaim pada PT Asuransi Allianz Utama Indonesia • Manajer Klaim pada PT Asuransi Allianz Utama Indonesia • Manajer Underwriting dan Klaims pada PT Asuransi Allianz Utama Indonesia • Wakil direktur Teknik pada PT Asuransi Allianz Utama Indonesia • Direktur Teknik/COO pada PT Asuransi Allianz Utama Indonesia • Presiden Direktur/CEO pada PT Asuransi Allianz Utama Indonesia • Komisaris pada PT Asuransi Allianz Life Indonesia • Wakil Presiden Direktur/Direktur Technical/COO pada PT Asuransi Allianz Utama Indonesia • Komisaris PT MNC Life Assurance • Presiden Direktur/CEO PT MNC Asuransi Indonesia
5.
Dharmawan Sumarta
Direktur Director
• Pendidikan Keuangan Perbankan • Anggota ANZIIF CIP (Associate of The Australian & Certified in Financial Service – General Insurance)
• Direktur pada PT Lumbung Sari Insurance Broker • Deputi General Manajer Marketing pada PT Asuransi Dayin Mitra Tbk • General Manajer Marketing pada PT Asuransi Dayin Mitra Tbk • Deputi Direktur Marketing PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
106
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Uji Kemampuan dan Kepatutan Fit and Proper Test
Tanggal Pengangkatan oleh RUPS GMS Appointment date
Masa Jabatan Tenureship
Kewarganegaraan Nationality
Domisili Domicile
Lulus Passed
15-06-2015
2 Tahun Years
Indonesia
Indonesia
Lulus Passed
15-06-2015
2 Tahun Years
Indonesia
Indonesia
Lulus Passed
15-06-2015
2 Tahun Years
Indonesia
Indonesia
Lulus Passed
27-06-2016
1 Tahun Years
Indonesia
Indonesia
Lulus Passed
27-06-2016
1 Tahun Years
Indonesia
Indonesia
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
107
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
b. Duties and responsibilities of the Board of Directors
b. Tugas dan tanggung jawab Direksi Pedoman dan tata tertib kerja Direksi
The Directors’ guidance and code of conduct
Perusahaan membuat Board Charter No. 131/DIR/PD/ XII/2015 yang berisi pedoman pengangkatan, struktur pengurus, tugas, wewenang, tanggung jawab, dan pemberhentian Direksi.
The Company has made a Board Charter No. 131/ DIR/PD/XII/2015 which contains guidance of the appointment, management structures, duties, authorities, responsibilities, and Directors’ termination.
Pedoman ini disusun berdasarkan UU No. 40 tahun 2014, POJK No. 2/POJK.05/2014, POJK No. 4/ POJK.03/2013, POJK No. 32/POJK.04/2014 dan POJK No. 33/POJK.04/2014.
This guidance was made based on the Law No. 40/2014, POJK No. 2/POJK.05/2014, POJK No. 4/ POJK.03/2013, POJK No. 32/POJK.04/2014, and POJK No. 33/POJK.04/2014.
Berdasarkan Risalah Rapat Umum Saham Tahunan tanggal 27 Juni 2016
Pemegang
Based on the minutes of meeting of GMS dated June 27, 2016
Perusahaan diurus dan dipimpin oleh Direksi yang terdiri dari 5 orang dengan susunan sebagai berikut
The Company is managed and directed by 5 (five) members of the Board of Directors, with the following composition
• Seorang Presiden Direktur. • 4 (empat) orang Direktur.
• A President Director. • 4 (four) Directors.
Warga negara seluruh Anggota Direksi adalah Indonesia dan berkedudukan di Indonesia.
All members of the Board of Directors are Indonesian citizen and domiciled in Indonesia.
Anggota Direksi diangkat oleh RUPS untuk jangka waktu sejak tanggal yang ditentukan pada RUPS sampai penutupan RUPS tahunan yang kedua sejak tanggal pengangkatan mereka, dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk memberhentikannya sewaktu-waktu.
Members of the Board of Directors are appointed by a GMS for a period of time from the date specified in the GMS that appointed them until the closing of the second annual GMS, since the date of their appointment, without relinquishing the right of a GMS to discharge them at any time.
Anggota Direksi yang masa jabatannya telah berakhir dapat diangkat kembali.
A member of the Board of Directors whose tenureship has expired, can be reappointed.
Anggota Direksi diberi gaji dan/atau tunjangan yang jumlahnya ditetapkan oleh RUPS dan wewenang tersebut dapat dilimpahkan kepada Dewan Komisaris, dan/atau kepada pihak lain yang ditunjuk.
Members of the Board of Directors shall be given salaries and allowances of which amount is determined by a GMS and this authority may be delegated to a Board of Commissioners and or other appointed party.
Anggota Direksi wajib dengan itikad baik bertanggung jawab penuh dalam melaksanakan tugasnya dalam melakukan pengurusan Perusahaan untuk kepentingan Perusahaan dalam mencapai maksud dan tujuannya dengan mengindahkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Member of The Board of Directors shall in good faith and in responsible manner carry out their duties to manage the Company in the Company’s interests to achieve its goals and objectives by complying with prevailing laws and regulations.
Direksi berhak mewakili Perusahaan di dalam dan di luar pengadilan tentang segala hal dan dalam segala kejadian, mengikat Perusahaan dengan pihak lain, serta menjalankan segala tindakan, baik mengenai kepengurusan maupun kepemilikan, akan tetapi dengan pembatasan tertentu.
Directors have the right to represent the Company both inside and outside the Court in all matters and in any event, binding the Company with other party and the other party with the Company, and to execute all actions, both concerning the management and ownership but with certain limitations.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
108
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Pembagian tugas dan wewenang setiap anggota Direksi ditetapkan oleh RUPS, dan dalam hal RUPS tidak menetapkan maka pembagian tugas dan wewenang anggota Direksi ditetapkan berdasarkan keputusan Direksi dengan persetujuan dari Dewan Komisaris.
Duties and authorities of each member of the Board of Directors are determined by the GMS and in case of the GMS does not define these duties and authorities of the Directors, it will be then be determined based on a Directors’ decision with the approval of the Board of Commissioners.
Mematuhi peraturan perundang-undangan, anggaran dasar, dan peraturan internal lain Perusahaan dalam melaksanakan tugasnya.
Complies with the laws and regulations, the Articles of Association, and other internal regulations in managing the Company.
Memastikan agar informasi mengenai Perusahaan diberikan kepada Dewan Komisaris secara tepat waktu dan lengkap.
Ensures that relevant information is provided to the Board of Commissioners completely and in a timely manner.
Tugas dan tanggung jawab secara khusus
Specific duties and responsibilities are as follows
PRESIDEN DIREKTUR
PRESIDENT DIRECTOR
Presiden Direktur memimpin Perusahaan bersama 4 (empat) orang anggota Direksi.
The President Director directs the Company with 4 (four) other Directors.
Bersama-sama dengan anggota Direksi lainnya bertanggung jawab atas aktifitas Perusahaan secara keseluruhan, menetapkan kebijakan-kebijakan, rencana kerja baik jangka pendek maupun jangka panjang sesuai kondisi dan kompleksitas Perusahaan, makro ekonomi, politik, sosial, hukum, teknologi dan lingkungan.
Together, they are responsible for all of the Company’s activities, its policies, short term plans (business plan), long term plans (corporate plan) subject to the conditions and complexities of the Company, macro economics, politics, social, laws, technology, and the environment.
Presiden Direktur bersama anggota Direksi lainnya melaksanakan tata kelola Perusahaan sesuai dengan pedoman dan peraturan yang berlaku.
The President Director, together with the other Directors implements the good corporate governance according to the guidelines and applicable regulations.
DIREKTUR TEKNIK
Technical Director
Direktur Teknik bertanggung jawab dalam bidang Underwriting, Reasuransi dan Klaim serta menetapkan kebijakan-kebijakan jangka pendek dan jangka panjang dalam mengelola portofolio bisnis asuransi umum antara lain dengan menerapkan prinsip “prudent underwriting” sehingga dapat memberikan hasil underwriting yang optimal bagi Perusahaan.
The Technical Director is responsible for the Underwriting, Reinsurance and Claim department and determines the short and long term policies in managing the general insurance business portfolio among others by applying the principles of “prudent underwriting”, thus producing optimum underwriting results for the Company.
Untuk bidang Reasuransi, Direktur Teknik menjalin kerjasama reasuransi yang baik dan saling menguntungkan dengan perusahaan reasuransi yang sehat dan terpercaya baik di dalam maupun di luar negeri untuk penempatan reasuransi Perusahaan serta menerapkan prosedur klaim yang ada menjadi lebih efektif dan efisien dalam penyelesaian klaim.
The Technical Director also builds a good and mutually beneficial relationship in reinsurance area with sound and credible local and foreign reinsurance companies in placing its reinsurance, as well as updating the existing claim procedures to achieve an effective and efficient claim handling process.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
109
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
DIREKTUR PEMASARAN
Marketing Director
Direktur Pemasaran bertanggung jawab atas strategi pencapaian produksi, baik melalui pemasaran produk yang sudah ada maupun baru, termasuk pengembangan produk dan bisnis. Pemasaran produk dilakukan melalui jalur distribusi broker, agen, bank dan nasabah langsung, serta melalui kantor-kantor cabang/ pemasaran Perusahaan.
The Marketing Director is responsible for the production achievement strategy, either through existing product or new products and including through product and business development. Marketing is done through brokers, agents, banks, direct customers and also through Company’s branch/marketing offices.
Direktur Pemasaran juga memonitor dan mengevaluasi pencapaian produksi dari masing-masing jalur distribusi yang ada dan kantor cabang/pemasaran serta memberikan pengarahan di dalam pelaksanaannya, termasuk mencari peluang bisnis dan nasabah baru. Selain itu juga memonitor dan mengawasi pelaksanaan Prinsip Perlindungan Konsumen dan Anti Pencucian Uang/Pencegahan Pendanaan Teroris.
The Marketing Director also monitors and evaluates production achievements of the respective distribution lines and branch/marketing offices and directs the implementation as well as to look for new business opportunities and customers. The Marketing Director also monitors and supervises the application of Consumer Protection Principle and Anti Money Laundering/Counter Terrorism Financing.
DIREKTUR Keuangan
Financial Director
Bertanggung jawab atas terselenggaranya operasi Perusahaan dalam bidang Keuangan, Akuntansi, Umum, Teknologi Informasi dan penyusunan laporan keuangan secara akurat, tepat waktu serta mengikuti prinsip akuntansi yang berlaku umum sesuai dengan Pedoman Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) Indonesia, termasuk pemenuhan peraturan-peraturan mengenai tingkat kesehatan keuangan Perusahaan dan juga pengelolaan seluruh kekayaan Perusahaan.
The Financial Director is responsible for the implementation of the Company’s operation in the area of Finance, Accounting, General Affair, Information Technology and the drawing up of the Company’s financial report accurately, and in a timely manner according to the generally accepted accounting principles and in accordance with the Statement of Financial Accounting Standards (PSAK), and including compliances with the regulations regarding the level of Company’s financial soundness, assets management and investments. c. Concurrent Position of The Board of Directors
c. Rangkap jabatan Direksi
No
Nama Name
Posisi di Perusahaan Position in the Company
Posisi di perusahaan lain Position in other companies
Nama perusahaan Bidang usaha lain dimaksud Name of other Type of business companies
1.
Dewi Mandrawan
Presiden Direktur President Director
-
-
-
2.
Purnama Hadiwidjaja
Direktur Independen Independent Director
-
-
-
3.
Johny Dharma Setiawan
Direktur Director
-
-
-
4.
Victor Maria S. Sandjaja
Direktur Director
-
-
-
5.
Dharmawan Sumarta
Direktur Director
-
-
-
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
110
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
d. The Board of Directors’ Training
d. Pelatihan Direksi No. 1.
Nama Name Dewi Mandrawan
Jabatan Position
Workshop/ Training/Seminar
Presiden Direktur Menyingkap Tabir Bancassurance President Director di Tanah Air 3rd Regional CEO Forum by Munich Re – Singapore 3rd Claim Conference 27th East Asian Insurance Congress Enterprise Risk Management Seminar Insurance & Infrastructure Project Development in Indonesia Evaluasi dan Kualifikasi Manajemen Risiko Perusahaan Perasuransian Tingkat 5 Swiss Re Asia Forum 2015
2.
Purnama Hadiwidjaja
Direktur Independen Independent Director
Waktu Time
Tempat Place
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) & Warta Ekonomi
2014
Jakarta
Munich Re
2014
Singapore
Swiss Re
2014
Denpasar,Bali
EAIC
2014
Taipei, Taiwan
Guy Carpenter
2015
London, UK
AAUI
2015
Jakarta
AAMAI
2015
Jakarta
Swiss Re
2015
Singapore
Seminar “Cash or credit? How potential investors & rating agencies view your firm”
Guy Carpenter
2016
Jakarta
Seminar “Innovation & disruption 2016 – what new technology means for insurance”
Guy Carpenter
2016
Yogyakarta
Executing Shared Value: Delivering Positive Impact In Indonesia
Palladium
2016
Jakarta
22nd Indonesia Rendezvous “Post Regulation Dynamic Repositioning in Indonesia Insurance Business”
Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI)
2016
Bali
Seminar Market Conduct “A New Era of Conduct Supervision: Consequences, Challenges, and Opportunities”
OJK
2014
Bali
Indonesia Tax Summit 2014: Peran Pajak dalam Pembangunan Negara dan Bangsa
INTIPESAN Learning, Sharing, & Networking
2014
Jakarta
A.M. Best Indonesia Seminar 2015 “Indonesia: Ready to embrace the next wave of change?”
AAUI & A.M. Best – Emea & Asia-Pacific
2015
Jakarta
Seminar Branchless Banking (Laku Pandai): Peluang dan Tantangan OJK dalam Penerapan Branchless Banking di Indonesia
AAUI dan Bloomberg Businessweek
2015
Jakarta
Seminar Corporate Secretary 2015
IDX/BEI
2015
Jakarta
Evaluasi dan Kualifikasi Manajemen Risiko Perusahaan Perasuransian Tingkat 5
AAMAI
2015
Jakarta
Palladium
2016
Jakarta
JLT Re
2016
Jakarta
Otoritas Jasa Keuangan
2016
Jakarta
Executing Shared Value: Delivering Positive Impact In Indonesia Enterprise Risk Management Training Programme Workshop Keterbukaan Informasi bagi Emiten/Perusahaan Publik
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Penyelenggara Organizer
111
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
No. 3.
Nama Name Johny Dharma Setiawan
Jabatan Position Direktur Director
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Workshop/ Training/Seminar Diskusi Panel “Transformasi Budaya Korporasi melalui Good Corporate Governance” Seminar Internasional 2015: Insurance & Infrastructure Project Development in Indonesia Evaluasi dan Kualifikasi Manajemen Risiko Perusahaan Perasuransian Tingkat 5 Executing Shared Value: Delivering Positive Impact In Indonesia Enterprise Risk Management Training Programme
4.
5.
Victor Maria S. Sandjaja
Dharmawan Sumarta
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Direktur Director
Direktur Director
Penyelenggara Organizer
Waktu Time
Tempat Place
DPS Consulting
2014
Jakarta
AAUI
2015
Jakarta
AAMAI
2015
Jakarta
Palladium
2016
Jakarta
JLT Re
2016
Jakarta
Asia Pacific Aviation Conference
Willis Insurance Brokers
2014
Singapore
Strengthening Internal Partnership
Team Building Seminar aranged by Service Quality Centre
2014
Lido
20th Indonesia Rendezvous
Asosiasi Asuransi Umum Indonesia
2014
Nusa Dua Bali
Market outlook seminar
SIMAS Asset Management
2014
Shanghai, China
”ADM” COMTOE
Equity Development Centre
2016
Seoul Korea
The Great Success in Equity Conglomeration
Equity Development Centre
2016
Jakarta
Innovation & Desruption “What New Technology Means for Insurance”
Guy Carpenter Singapore
2016
Yogyakarta
Enterprise Risk Management
JLT Re
2016
Jakarta
Cyber Insurance Workshop
ARB Singapore
2016
Jakarta
6th International Symposium on earth hazard and disaster mitigation
PT Reasuransi Maipark Indonesia
2016
Bandung
22nd Indonesia Rendezvous
Asosiasi Asuransi Umum Indonesia
2016
Nusa Dua, Bali
Mindfulness For Peak Performance
Sukhacitta Academy
2014
Jakarta
DART 2015 Program
Munich Re Singapore
2015
Jakarta
ADM PICES
Equity Development Centre
2016
Bangkok Thailand
“ADM” COMTOE
Equity Development Centre
2016
Seoul Korea
Enterprise Risk Management
JLT Re Singapore
2016
Jakarta
KNOWLEDGE OF TAX AMNESTY
Equity Development Centre
2016
Jakarta
112
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
e. Prosedur, dasar penetapan, struktur, dan besarnya remunerasi masing-masing anggota Direksi dan hubungan antara remunerasi dengan kinerja Perusahaan
e. Procedures, the basis for determination, structure, and the remuneration of each member of the Board of Directors and the relationship between remuneration and the Company’s performance
Dasar penetapan
The basis for determination
Sesuai ketentuan pasal 17 ayat 6 Anggaran Dasar Perusahaan, besarnya gaji dan tunjangan lainnya bagi para anggota Direksi ditentukan oleh RUPS dan wewenang tersebut oleh RUPS dapat dilimpahkan kepada Dewan Komisaris.
In accordance with the provisions of article 17 section 6 of the Articles of Association of the Company, the amount of the salary and other benefits for the Board of Directors are determined by a GMS which may then delegate this authority to the Board of Commissioners.
RUPS tahunan Perusahaan tanggal 27 Juni 2016 telah menyetujui untuk melimpahkan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan besarnya dan pembagian gaji dan tunjangan lainnya kepada anggota Direksi.
As per the Annual GMS on June 27, 2016 the Company has agreed to delegate the authority to the Board of Commissioners to determine the salary and other benefits as well as to distribute the salary and other benefits of the Board of Directors.
Struktur remunerasi Jenis dan jumlah imbalan jangka pendek, pasca kerja dan/atau jangka panjang anggota Direksi. Jenis remunerasi berupa gaji, THR, asuransi kesehatan, fasilitas kendaraan. Imbalan pasca kerja diberikan berdasarkan ketentuan pensiun.
Remuneration Structures Type and amount of short term benefits, post employment and/or long term benefits of the Board of Directors. Remuneration consists of salary, holiday allowances, health insurance, transportation facility. Post employment allowances are given according to pension provisions.
Berdasarkan kinerja Perusahaan, maka pada akhir tahun 2016 jumlah remunerasi diberikan kepada anggota Direksi sebesar Rp 8.345.089.530,-.
Based on a good performance, at the end of 2016, the remuneration expenses for the Company’s Board of Directors amounted to IDR 8,345,089,530.-.
Indikator untuk penetapan remunerasi Direksi • Kondisi keuangan Perusahaan. • Kinerja dan pencapaian target dalam mengelola Perusahaan. • Sesuai keputusan RUPS.
Indicators for the Board of Directors remuneration • Company’s financial condition. • Performance and target achievement. • Subject to the GMS’s decision. f. Meeting frequencies and Attendances Level of the Directors in the Board of Directors’ meetings
f. Frekuensi rapat Direksi dan tingkat kehadiran Sesuai risalah RUPS-LB yang disesuaikan dengan POJK No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan RUPS Perusahaan Terbuka dan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan Terbuka.
In accordance with Extraordinary GMS which is corresponding to POJK No. 32/POJK.04/2014 concerning The Planning and Implementation of GMS for Public Company and No. 33/POJK.04/2014 concerning The Board of Directors and The Board of Commissioners of Public Company.
• Rapat Direksi wajib dilakukan secara berkala paling kurang 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan, dan dapat diadakan setiap waktu bila dipandang perlu. • Direksi wajib mengadakan rapat Direksi bersama Dewan Komisaris secara berkala paling sedikit 4 (empat) kali dalam 1 (satu) tahun. • Hasil rapat dituangkan dalam risalah rapat oleh Sekretaris Perusahaan dan didokumentasikan dengan baik.
• Meeting of the Board of Directors shall be carried out periodically at least 1 (one) time in a month, and can be carried out at any time if deemed necessary. • The Board of Directors must have meeting with the Board of Commissioners periodically at least 4 (four) times in 1 (one) year. • The resolution of meeting is written in a minute of meeting and properly documented.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
113
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Frekuensi rapat Direksi yang telah diselenggarakan pada tahun 2016 dan tingkat kehadiran
Meeting frequencies of the Board of Directors that had been held during 2016 and attendance level Jumlah Rapat Direksi (12 kali rapat) Number of BOD meetings (12 times) Jumlah Kehadiran/Attendance
No
Nama Name
Jabatan Position
Fisik Physical
Telekonferensi/ Video Konferensi/Sarana Media Elektronik lainnya Teleconference/Video conference/ Other electronic media
% Kehadiran Attendance
1.
Dewi Mandrawan
Presiden Direktur President Director
12
-
100
2.
Purnama Hadiwidjaja
Direktur Independen Independent Director
12
-
100
3.
Johny Dharma Setiawan
Direktur Director
12
-
100
4.
Victor Maria S. Sandjaja*
Direktur Director
6
-
50
5.
Dharmawan Sumarta*
Direktur Director
6
-
50
*) Victor Maria S. Sandjaja dan Dharmawan Sumarta diangkat pada RUPS tanggal 27 Juni 2016 Victor Maria S. Sandjaja and Dharmawan Sumarta appointed at the GMS dated June 27, 2016
Frekuensi rapat Direksi dengan Dewan Komisaris tahun 2016
Meeting of the Board of Directors with the Board of Commissioners during 2016
Jumlah Rapat Direksi & Komisaris (6 kali rapat) Number of meetings of BOD & BOC (6 times meetings) Jumlah Kehadiran/Attendance No
Nama Name
Jabatan Position
Fisik Physical
Telekonferensi/ Video Konferensi/Sarana Media Elektronik lainnya Teleconference/Video conference/ Other electronic media
% Kehadiran Attendance
1.
Bustomi Usman
Presiden Komisaris President Commissioner
6
-
100
2.
Abdul Salam*
Komisaris Independen Independent Commissioner
3
-
50
3.
Yugi Prayanto
Komisaris Commissioner
6
-
100
4.
Lisda Gandi Wijaya
Komisaris Independen Independent Commissioner
6
-
100
5.
Dewi Mandrawan
Presiden Direktur President Director
6
-
100
6.
Purnama Hadiwidjaja
Direktur Independen Independent Director
6
-
100
7.
Johny Dharma Setiawan
Direktur Director
6
-
100
8.
Victor Maria S. Sandjaja*
Direktur Director
3
-
50
9.
Dharmawan Sumarta*
Direktur Director
3
-
50
*) Abdul Salam, Victor Maria S. Sandjaja, dan Dharmawan Sumarta diangkat pada RUPS tanggal 27 Juni 2016 Abdul Salam, Victor Maria S. Sandjaja, and Dharmawan Sumarta appointed at the GMS dated June 27, 2016
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
114
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Ringkasan hasil rapat Direksi:
Directors’ meeting summary:
• Menganalisa, memberi masukan, dan menyetujui Rencana Bisnis Perusahaan 2016-2018. • Melakukan reviu atas kinerja keuangan Perusahaan tahun buku 2016. • Menganalisa pencapaian produksi, profit dan biaya setiap bulan. • Mereviu klaim-klaim yang terjadi, proses dan pembayarannya. • Menyampaikan informasi mengenai peraturanperaturan baru.
• Analyse, give advices, and approve the Business and Corporate Plan 2016-2018. • Review the Company’s financial performance 2016.
Mekanisme pengambilan keputusan
Decision Making Mechanism
• Keputusan rapat Direksi diambil berdasarkan musyawarah atau suara terbanyak. • Hasil rapat dituangkan dalam risalah rapat dan didokumentasikan dengan baik. • Dalam rapat tahun 2016 tidak terdapat perbedaan pendapat.
• The Board of Directors’ decisions were taken by a discussion or a majority of votes. • Meeting results were written in a minute of meeting and properly documented. • There were no dissenting opinions in the meeting which was held in 2016.
g. Informasi mengenai keputusan RUPS 1 (satu) tahun sebelumnya
g. Information regarding GMS’ resolutions in previous year
Keputusan RUPS yang direalisasikan pada tahun buku:
The GMS’ resolutions those were realized in the financial year:
• Pemberian pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada pada para anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan. • Penunjukkan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan Keuangan Perusahaan tahun buku 2016 dengan memberikan wewenang kepada Direksi untuk menunjuk KAP yang akan mengaudit laporan dan wewenang untuk menetapkan jumlah honorarium bagi KAP serta persyaratan lainnya berkenaan dengan penunjukan tersebut.
• Granting a “release and discharge” to members of the Board of Directors and members of the Board of Commissioners. • The appointment of Public Accounting Firm that will audit the Company’s Financial Statements as of December 31, 2016 by granting authority to the Board of Directors to appoint the Public Accounting Firm that will audit its report and the authority to determine the honorarium for the Public Accounting Firm and other requirements related to that appointment. • Reappointment of members of the Board of Directors and members of the Board of Commissioners to continue their previous duties and authorities, and the appointment of an Independent Commissioner. • Approve the determination of the Board of Directors’ salaries and/or benefits in which the amount is determined by the GMS and its authority may be delegated to the Board of Commissioners and/or other parties that is appointed. • The GMS approved the determination of the honorarium and other benefits for the members of the Board of Commissioners in which are the same amount with the honorarium and other benefits for the Board of Commissioners as mentioned in the Company’s Financial Report of 2015, if there is an increase, this should be at a maximum of 10% (ten percent).
• Pengangkatan kembali anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris untuk melanjutkan tugas dan wewenang sebelumnya, serta pengangkatan Komisaris Independen Perusahaan. • Menyetujui memberikan para anggota Direksi gaji dan/atau tunjangan yang jumlahnya ditetapkan oleh RUPS dan wewenang tersebut oleh RUPS dapat dilimpahkan kepada Dewan Komisaris dan/atau pihak lain yang ditunjuk. • RUPS menyetujui untuk memberikan honorarium dan tunjangan lainnya bagi anggota Dewan Komisaris yang jumlah seluruhnya sama dengan honorarium dan tunjangan lainnya bagi anggota Dewan Komisaris sebagaimana tercantum dalam Laporan Keuangan Perusahaan dalam tahun buku 2015, bilamana ada penambahan, maka penambahan tersebut maksimal sebesar 10% (sepuluh persen).
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
115
• Analyse the monthly production achievement, profit and expenses. • Review claim incurred, claim process and settlement. • Communicate information regarding new regulations.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
The reasons for the unrealized resolutions:
Alasan dalam hal terdapat keputusan yang belum direalisasikan: Tidak ada.
None. h. Duties and responsibilities of the Board of Directors.
h. Tugas dan wewenang Direksi. • Direksi bertanggung jawab penuh dalam melaksanakan tugasnya melakukan pengurusan Perusahaan untuk kepentingan Perusahaan dalam mencapai maksud dan tujuannya. • Setiap anggota Direksi wajib dengan itikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan tugasnya dengan mengindahkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. • Direksi berhak mewakili Perusahaan di dalam dan di luar pengadilan tentang segala hal dan dalam segala kejadian, mengikat Perusahaan dengan pihak lain dan pihak lain dengan Perusahaan, serta menjalankan segala tindakan, baik mengenai kepengurusan maupun kepemilikan, akan tetapi dengan pembatasan bahwa untuk:
• Directors have full responsibilities in carrying out their duties to manage the Company in the Company’s interests to achieve its goals and objectives.
»» Menerima pinjaman dan memberikan pinjaman yang tidak bersifat operasional. »» Memperoleh atau memindahtangankan barang tidak bergerak. »» Menjaminkan aktiva tetap Perusahaan. »» Mengambil bagian baik sebagian atau seluruhnya atau ikut serta dalam suatu perusahaan atau badan hukum lain atau menyelenggarakan perusahaan baru. »» Melepaskan sebagian atau seluruhnya penyertaan Perusahaan dalam suatu perusahaan atau badan hukum lain atau menyelenggarakan perusahaan baru. »» Mengikat Perusahaan sebagai penjamin. »» Untuk tidak menagih lagi dan menghapuskan dari pembukuan piutang dan penghapusan persediaan barang yang melebihi jumlah tertentu yang ditetapkan oleh rapat Dewan Komisaris.
»» Receive a loan and lend money for non operational purposes. »» Obtain or transfer the ownership of non moveable assets. »» Pledge the fixed assets of the Company. »» Take part of either partially or entirely or participate in a company or other legal entity or set up a new company.
Harus dengan persetujuan tertulis dari dan/atau akta yang bersangkutan turut ditandangani oleh Dewan Komisaris.
Must have written approval and/or its deed must be signed by the Board of Commissioners.
Pembagian tugas dan wewenang setiap anggota Direksi ditetapkan oleh RUPS, dan dalam hal RUPS tidak menetapkan maka pembagian tugas dan wewenang anggota Direksi ditetapkan berdasarkan keputusan Direksi dengan persetujuan dari Dewan Komisaris.
Duties and authorities of each member of the Board of Directors are determined by the GMS and in case of the GMS does not define these duties and authorities of the Directors, it will be then be determined based on a Directors’ decision with the approval of the Board of Commissioners.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
• Each member of the Board of Directors shall in good faith and in a responsible manner carry out his/her duties by complying with prevailing laws and regulations. • Directors have the right to represent the Company both inside and outside the Court in all matters and in any event, binding the Company with other party and the other party with the Company, and to execute all actions, both concerning the management and ownership but with certain limitations as follows:
»» Release partially or entirely the Company’s investment in a company or other legal entity or set up a new company. »» Bind the Company as a guarantor. »» Cease collection and write off the receivables from bookkeeping record and write off the stocks that exceed a certain amount stipulated by the Board of Commissioners’ meeting.
116
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
i. Informasi mengenai keputusan RUPS pada tahun buku
i. Information regarding resolutions of the GMS for the financial year
Keputusan RUPS yang direalisasikan pada tahun buku:
The resolutions of the GMS those were realized for the financial year:
• Persetujuan atas laporan tahunan Perusahaan 2015. • Pengesahan laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris Perusahaan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015. • Pemberian pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada para anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris. • Penetapan jumlah dan penggunaan keuntungan Perusahaan tahun buku 2015. • Penambahan anggota Direksi dan Komisaris Independen Perusahaan. • Penetapan tugas, wewenang, besarnya gaji dan tunjangan lainnya bagi anggota Direksi yang baru diangkat serta penetapan honorarium dan tunjangan lainnya bagi komisaris independen yang baru diangkat. • Untuk tahun buku 2015, Perusahaan telah memperoleh keuntungan sebesar Rp 44.273.233.437 (empat puluh empat miliar dua ratus tujuh puluh tiga juta dua ratus tiga puluh tiga ribu empat ratus tiga puluh tujuh rupiah). RUPS memutuskan untuk membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2016 sebesar Rp 13.056.000.000 (tiga belas miliar lima puluh enam juta rupiah) atau sebesar Rp 68 (enam puluh delapan rupiah) per saham bagi 192.000.000 (seratus sembilan puluh dua juta) saham yang telah dikeluarkan Perusahaan. • Memberi wewenang kepada Direksi untuk menunjukkan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit laporan keuangan Perusahaan tahun buku 2016 dan menetapkan jumlah honorarium serta persyaratan lainnya berkenaan dengan penunjukkan tersebut.
• The approval of the Company’s annual report 2015. • The legitimation of the supervision duties of the Board of Commissioners’ report for the financial year ending December 31, 2015. • Grant a “release and discharge” to all members of the Board of Directors and members of the Board of Commissioners. • The establishment of the amount and the use of profits of the Company for the financial year 2015. • The additional members of the Board of Directors and an Independent Commissioner. • The establishment of duties, authorities, salaries and other benefits for the new appointed members of the Board of Directors and the determination of the honorarium and other benefits for the new appointed Independent Commissioner. • For the financial year 2015, the Company has obtained a profit of IDR 44,273,233,437 (Forty four billion two hundred seventy three million two hundred thirty three thousand four hundred thirty seven rupiah). The GMS decided to distribute cash dividends for the financial year 2016 amounting to IDR 13,056,000,000 (thirteen billion fifty six million rupiah) or IDR 68 (sixty eight rupiah) per share, for the 192,000,000 (one hundred ninety two million) shares issued by the Company.
Alasan dalam hal terdapat keputusan yang belum direalisasikan: Tidak ada.
The reasons for the unrealized resolutions:
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
117
• To grant authority to the Board of Directors to appoint a Public Accounting Firm that will audit the financial statements 2016 and determine the honorarium and other requirements related to that appointment.
None.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS
a. Nama, Jabatan, Kriteria, Tanggal Pengangkatan RUPS, Masa Jabatan, Kewarganegaraan, Domisili Anggota Dewan Komisaris.
a. Name, Position, Criteria, Date of Appointment in GMS, Tenureship, Nationality & Domicile Board of Commissioners. Kriteria Criteria
No.
Nama Name
Jabatan Position
Pendidikan Formal Terakhir dan Gelar Profesi Formal Education and Professional Title
Pengalaman Pekerjaan di bidang Perasuransian Experience in Insurance field
1.
Bustomi Usman
Presiden Komisaris President Commissioner
• Sarjana pada Universitas Slamet Riyadi
• Komisaris pada PT Equity Life Indonesia. • Komisaris pada PT Lumbung Sari. • Presiden Direktur pada PT Lumbung Sari.
2.
Abdul Salam
Komisaris Independen Independent Commissioner
• Sarjana Ekonomi pada Universitas Diponegoro Semarang • Master Manajemen pada IPPM Jakarta • Doktor Program Studi Antar Bidang pada Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
• Risk Management
3
Yugi Prayanto
Komisaris Commissioner
• Bachelor of Science Business and Commerce pada Universitas Houston
• General Manajer Marketing, Marketing Director pada PT Asuransi Dayin Mitra Tbk.
Lisda Gandi Wijaya
Komisaris Independen Independent Commissioner
• ABA Jakarta Academy of Languages • Ajun Ahli Asuransi Indonesia Kerugian (AAAIK) • Australian and New Zealand Institute of Insurance and Finance (ANZIIF Senior Associate)
• Asisten Manajer Reasuransi pada PT Asuransi Raksa Praktikara. • Manajer Reasuransi PT Asuransi Praktikara • Manajer Reasuransi PT Asuransi Dayin Mitra Tbk. • Deputi General Manajer Underwriting, Reasuransi, dan Klaim pada PT Asuransi Dayin Mitra Tbk. • General Manajer Underwriting, Reasuransi, dan Klaim pada PT Asuransi Dayin Mitra Tbk. • Direktur Teknik pada PT Asuransi Dayin Mitra Tbk.
4.
• Anggota Dewan Komisaris terdiri dari 4 (empat) orang dengan susunan sebagai berikut: »» Presiden Komisaris : Bustomi Usman. »» Komisaris Independen: Abdul Salam. »» Komisaris : Yugi Prayanto. »» Komisaris Independen: Lisda Gandi Wijaya.
• The Board of Commissioners consists of 4 (four) members with the following composition: »» President Commissioner : Bustomi Usman. »» Independent Commissioner : Abdul Salam. »» Commissioner : Yugi Prayanto. »» Independent Commissioner: Lisda Gandi Wijaya.
• Warga negara Anggota Dewan Komisaris adalah Indonesia.
• The nationality of the members of the Board of Commissioners is Indonesia.
• Dewan Komisaris dipimpin oleh Presiden Komisaris.
• The Board of Commissioners is chaired by a President Commissioner.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
118
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Uji Kemampuan dan Kepatutan Fit and Proper Test
Tanggal Pengangkatan oleh RUPS GMS Appointment date
Masa Jabatan Tenureship
Kewarganegaraan Nationality
Domisili Domicile
Lulus Passed
15-06-2015
2 Tahun Years
Indonesia
Indonesia
Lulus Passed
27-06-2016
1 Tahun Years
Indonesia
Indonesia
Lulus Passed
15-06-2015
2 Tahun Years
Indonesia
Indonesia
Lulus Passed
15-06-2015
2 Tahun Years
Indonesia
Indonesia
• Anggota Dewan Komisaris diangkat oleh RUPS untuk jangka waktu sejak tanggal yang ditentukan pada RUPS yang mengangkat mereka sampai penutupan RUPS tahunan yang kedua sejak tanggal pengangkatan mereka dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk memberhentikannya sewaktu-waktu.
• Members of the Board of Commissioners are appointed by a GMS for a period of time from the date specified in the GMS until the closing of the second yearly GMS since the date of their appointment without relinquishing the right of the GMS to terminate them at any time.
• Anggota Dewan Komisaris yang masa jabatannya telah berakhir dapat diangkat kembali.
• A member of the Board of Commissioners whose tenureship has expired can be reappointed.
• Penggantian dan/atau pengangkatan Komisaris telah memperoleh persetujuan dari RUPS.
• Replacement and/or appointment of a member of the Board of Commissioners has been approved by a GMS.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
119
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
b. Tugas, tanggung jawab dan wewenang Dewan Komisaris
b. Duties, responsibilities and authorities of the Board of Commissioners
Berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 15 Juni 2015 adalah sebagai berikut:
Based on the extraordinary GMS’ resolutions dated June 15, 2015 are as follows:
• Melakukan pengawasan atas kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai Perusahaan maupun usaha Perusahaan, dan memberi nasihat kepada Direksi.
• Conducts the supervisions of management policies, management in general, either in regard to the Company or to the Company’s business, and thus advices the Board of Directors.
• Setiap waktu dalam jam kerja kantor Perusahaan berhak memasuki bangunan dan halaman atau tempat lain yang dipergunakan atau yang dikuasai oleh Perusahaan dan berhak memeriksa semua pembukuan, surat dan alat bukti lainnya, memeriksa dan mencocokkan keadaan uang kas dan lain-lain serta berhak untuk mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan oleh Direksi.
• At any time during office working hours has the right to enter the building and yard or other premises used or controlled by the Company and also have the right to check and reconcile the cash on hand and others as well as the right to know all actions that has been taken by the Board of Directors.
• Setiap anggota Direksi wajib memberikan penjelasan tentang segala hal berkenaan dengan Perusahaan yang diperlukan oleh Dewan Komisaris.
• Each member of the Board of Directors shall provide any explanation related to the Company which is requested by the Board of Commissioners.
• Rapat Dewan Komisaris setiap waktu berhak memberhentikan untuk sementara waktu seorang atau lebih anggota Direksi dari jabatannya apabila bertindak bertentangan dengan anggaran dasar Perusahaan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku atau melalaikan kewajibannya atau terdapat alasan yang mendesak bagi Perusahaan.
• By resolution of a meeting of the Board of Commissioners, it can temporarily terminate a member or more of the Board of Directors at any time, if a Director is deemed to act as contrary to the Company’s Articles of Association and/or stipulated regulations or neglects their obligations or if there are compelling reasons for the Company to do so.
• Pemberhentian sementara itu harus diberitahukan secara tertulis kepada yang bersangkutan dengan disertai alasan dari tindakan tersebut.
• The temporary discontinuance must be notified in writing to them with a reason of such action.
• Dalam jangka waktu paling lambat 90 (sembilan puluh) hari sesudah pemberhentian sementara itu, Dewan Komisaris wajib menyelenggarakan RUPS untuk mencabut atau menguatkan keputusan pemberhentian sementara, sedangkan kepada anggota Direksi yang diberhentikan sementara itu diberi kesempatan untuk hadir guna membela diri.
• In a maximum period of 90 (ninety) calendar days after the temporary discontinuance of a member of the Board of Directors, the Board of Commissioners shall hold a GMS to revoke or strengthen the decision of the temporary discontinuance, while the member who has been suspended is given opportunity to be present to defend themselves.
• Apabila seluruh anggota Direksi diberhentikan sementara oleh Dewan Komisaris maka untuk sementara Dewan Komisaris diwajibkan mengurus Perusahaan.
• If all members of the Board of Directors are suspended by the Board of Commissioners, then the Board of Commissioners must undertake the management of the Company.
c. Tugas khusus selain yang tercantum dalam Surat Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
c. Specific duties other than specified in the minutes of meeting of the extraordinary of GMS
• Mengawasi Direksi dalam menjaga keseimbangan kepentingan semua pihak, khususnya kepentingan pemegang polis dan tertanggung.
• To supervise the Board of Directors in maintaining the equality of interests of all parties, especially the interest of the policyholders and the insured.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
120
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Melakukan kepatuhan.
pengawasan
aktif
terhadap
fungsi
• To conduct an active supervision of the compliance functions.
• Dewan Komisaris tidak terlibat dalam proses pengambilan keputusan menyangkut kegiatan operasional Perusahaan.
• The Board of Commissioners do not involve themselves in the decision making process of operational in nature.
• Mereviu dan menyetujui rencana bisnis dan rencana korporasi.
• Reviews and approves the business and corporate plan.
• Mereviu dan menyetujui laporan tahunan.
• Reviews and approves the annual report.
• Memantau efektifitas penerapan tata kelola perusahaan yang baik pada setiap jenjang organisasi.
• Monitors the effectiveness of the implementation of Good Corporate Governance in each level of the organization.
• Menyusun laporan kegiatan dan pengawasan Dewan Komisaris yang merupakan bagian dari laporan penerapan tata kelola perusahaan yang baik dan memberikan laporan tersebut kepada pemegang saham untuk mendapatkan persetujuan.
• Produces a report in regard to the activities of the Board of Commissioners which is part of the Good Corporate Governance Implementation Report and provide this report to the shareholders for approval.
• Memastikan bahwa Direksi menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi Satuan Kerja Audit Internal, Unit Manajemen Risiko, Eksternal Auditor, hasil pengawasan OJK dan otoritas lainnya.
• Ensures that the Board of Directors follows up the audit findings and the recommendations of the Internal Audit Unit, Risk Management Unit, External Auditor, and the FSA monitoring results, and other authorities.
• Wajib memberitahukan kepada otoritas paling lambat 7 (tujuh) hari kerja sejak ditemukannya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang perasuransian dan keuangan, termasuk juga kondisi yang mungkin dapat membahayakan kelangsungan usaha Perusahaan.
• Informs the Authority at the latest 7 (seven) working days upon the discovery of any violation of insurance and finance regulations, including other conditions or any condition that possibly may affect the Company’s business sustainability.
d. Rangkap jabatan Dewan Komisaris
No
1.
Nama Name
Bustomi Usman
Posisi di Perusahaan Position in the Company
Presiden Komisaris President Commissioner
d. Concurrent position of the Board of Commissioners Posisi di perusahaan lain Position in other companies
Nama perusahaan lain dimaksud Name of other companies
Komisaris Commissioner
PT Datindo Entrycom PT Equity Finance Indonesia PT Lumbung Sari Broker PT Ventura Investasi Prima
Presiden Direktur President Director
PT Ventura Investasi Utama
Direktur Director
PT Equity Development Investment Tbk
Bidang usaha Type of business
Pembiayaan, Asuransi, Broker
2.
Abdul Salam
Komisaris Independen Independent Commissioner
-
-
-
3.
Yugi Prayanto
Komisaris Commissioner
-
-
-
4.
Lisda Gandi Wijaya
Komisaris Independen Independent Commissioner
-
-
-
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
121
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
e. The Board of Commissioners’ Training
e. Pelatihan Dewan Komisaris No. 1.
Nama Name Bustomi Usman
Jabatan Position Presiden Komisaris President Commissioner
Workshop/ Training/Seminar
Penyelenggara Organizer
Waktu Time
Tempat Place
Basic Management Workshop
Dale Carnegie Employee Development Course
1995
Jakarta
Ekonomi Pasar Terkelola dalam menghadapi Abad ke-21
Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia
1996
Jakarta
Wakil Agen Penjual Efek Reksadana
Bapepam - CMS
1996
Jakarta
Optimalisasi dan Pendayagunaan Harta Kekayaan Negara Melalui Penilaian yang Transparan dan Independen.
MAPPI & GAPPI
1998
Jakarta
Kebijakan Pemerintah di Bidang Penanganan Piutang Negara Perbankan
Direktorat Jenderal Piutang dan Lelang Negara Departemen Keuangan RI
2001
Jakarta
Transformasi Budaya Korporasi Melalui Good Corporate Governance
DPS Consulting
2014
Jakarta
Evaluasi dan Kualifikasi Manajemen Risiko Perusahaan Perasuransian Tingkat 5
AAMAI
2015
Jakarta
Pelatihan Identifikasi Transaksi Keuangan Mencurigakan, Prinsip Mengenali Pengguna Jasa dan Tata Cara Pelaporan Bagi Pihak Pelapor
PPATK
2015
Jakarta
Seminar “Corporate Social Responsibility Talk For Leaders”
Bursa Efek Indonesia (IDX)
2016
Jakarta
Seminar “Sosialisasi Amnesti Pajak dan Perkembangan Kebijakan Ekonomi Indonesia”
BEI (IDX), KPEI, KSEI
2016
Jakarta
Equity Development Centre
2016
Jakarta
Seminar “Indonesia Economic Outlook 2017”
Bursa Efek Indonesia (IDX)
2016
Jakarta
SESPIBI
Bank Indonesia, LPPI
1993
Jakarta
Knowledge of Tax Amnesty
2.
Abdul Salam
Komisaris Independen Independent Commissioner
Financial Information System Program Kursus Reguler Angkatan 32 Program Eksekutif Direksi Sertifikasi Manajemen Risiko Stabilitas Sistem Keuangan The Executive Risk Management Refreshment Programme Stabilitas Sistem Keuangan
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
122
APRACA
1993
Sydney
Lemhanas
1999
Jakarta
BSMR
2006
Denpasar
Bank Indonesia
2007
Denpasar
BSMR
2008
Hongkong
Bank Indonesia
2009
Denpasar
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
No.
3.
Nama Name
Yugi Prayanto
Jabatan Position
Komisaris Commissioner
Workshop/ Training/Seminar
Penyelenggara Organizer
Waktu Time
Tempat Place
Prospek Pengembangan Keuangan Risiko Di Indonesia
IKOPIN
2012
Bandung
Risk Management Certification Refreshment Program Asset Liability Management techniques & Practices
LSPP
2012
Jakarta
Sertifikasi Refreshmen, Management Risiko Perbankan Level 5
LSPP
2014
Jakarta
National Banking Forum
IBS
2015
Jakarta
Refreshment Class For Risk Management Certificate
GPS
2015
Jakarta
Strategi Peluang & Tantangan Industri Perbankan Menghadapi Tahun 2016
DKP
2016
Jakarta
Sertifikasi Bank Perkreditan Rakyat
Certif
2016
Jakarta
Leadership in Action Training
Junior Chamber International
1996
Jakarta
Short Course Law for Business, Banking, Capital Market
Faculty of Law, University of Indonesia
1999
Jakarta
Regional Engineering Seminar
Munich Reinsurance Company
2004
Singapore
Independent Commissioner Seminar
Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia
2008
Jakarta
Diskusi Panel: Transformasi Budaya Korporasi melalui Good Corporate Governance
DPS Consulting
2014
Jakarta
Insurance & Infrastructure Project Development in Indonesia
AAUI
2015
Jakarta
AAMAI
2015
Jakarta
Knowledge of Tax Amnesty
Equity Development Centre
2016
Jakarta
Excess of Loss Reinsurance Seminar
Excess of Loss Reinsurance Seminar
1984
Jakarta
Chiyoda Fire & Marine Insurance, Tokyo
1986
Tokyo
Excess of Loss Reinsurance Seminar
Hannover Re, Hannover
1996
Hannover
Financial Reinsurance Concept
Hannover Re
1997
Jakarta
Evaluasi dan Kualifikasi Manajemen Risiko Perusahaan Perasuransian Tingkat 5
4.
Lisda Gandi Wijaya
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Komisaris Independen Independent Commissioner
Chiyoda Fire & Marine Insurance Seminar
123
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
No.
Nama Name
Jabatan Position
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Workshop/ Training/Seminar
Penyelenggara Organizer
Waktu Time
Tempat Place
Excess of Loss Features & Ratings
Kinnimonth Lambert
1997
Jakarta
Surety Bonds
Munich Re
1998
Jakarta
Dewan Asuransi Indonesia
1999
Jakarta
Claim Management Workshop
Singapore Re Association
2001
Singapore
Creative Thinking Skills & High Energy High Promotion
James Gwee T.H., MBA
2003
-
Evaluasi dan Kualifikasi Manajemen Risiko Perusahaan Perasuransian Tingkat 5
AAMAI
2015
Jakarta
“ADM” COMTOE
Equity Development Centre
2016
Seoul Korea
Knowledge of Tax Amnesty
Equity Development Centre
2016
Jakarta
Menuju Underwriting yang Sehat dengan Statistic
f. Prosedur, dasar penetapan, struktur, dan besarnya remunerasi anggota Dewan Komisaris
f. Procedures, the basis for determination, structure, and remuneration of the Board of Commissioners
Anggota Dewan Komisaris dapat diberikan honorarium dan/atau tunjangan lainnya yang jumlahnya ditentukan oleh RUPS.
Members of the Board of Commissioners may be given a remuneration and/or other benefits which the amount is determined by a GMS.
RUPS dapat melimpahkan kepada Dewan Komisaris dan/atau kepada pihak lain yang ditunjuk oleh Dewan Komisaris Perusahaan.
GMS may delegate its authority to the Board of Commissioners or other parties who will be appointed by the Board of Commissioners.
g. Kebijakan Perusahaan tentang penilaian terhadap kinerja anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris dan pelaksanaannya, meliputi
g. The Company’s policy concerning the assessment of performance of the Board of Directors and the Board of Commissioners and its implementation, such as • Procedures of the implementation of performance assessment. Performance assessment is conducted by:
• Prosedur pelaksanaan penilaian kinerja. Penilaian kinerja dilakukan melalui beberapa hal:
»» Vision, mission, corporate values which has been determined and its implementation. »» Corporate plan, business plan, strategies, deep analysis of the business prospects, including its implementation and evaluation. »» The achievement of solvability level, factors that reflects the healthiness of the Company.
»» Visi, misi, nilai Perusahaan yang ditetapkan berikut implementasinya. »» Rencana Korporasi, Rencana Bisnis, strategi, ketajaman analisa prospek usaha, berikut pelaksanaannya dan evaluasinya. »» Pencapaian tingkat solvabilitas, profitabilitas, dan faktor-faktor yang mencerminkan tingkat kesehatan Perusahaan. »» Implementasi terhadap kebijakan, pedoman dan prosedur yang telah dibuat dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. »» Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik.
»» The implementation of policies, guidelines, procedures that have been made and the compliances with the prevailing regulations. »» The implementation of Good Corporate Governance. »» The implementation of risk management.
»» Penerapan manajemen risiko.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
124
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
»» Pengelolaan Perusahaan secara menyeluruh, manajemen dan pelayanan kepada pemangku kepentingan khususnya pemegang polis, karyawan dan intermediary. »» Pelayanan proses dan pembayaran klaim. »» Pelaksanaan tanggung jawab sosial masyarakat. • Kriteria yang digunakan
• Criteria being used
»» Direksi dan Dewan Komisaris memiliki pengetahuan dan pengalaman di bidang asuransi dan keuangan, sedangkan anggota Direksi memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam pengelolaan risiko dan keterlibatan dalam melakukan evaluasi atas manajemen risiko. »» Mampu bertindak dengan itikad baik, jujur dan profesional. »» Mampu mendahulukan kepentingan Perusahaan, pemegang polis dan tertanggung daripada kepentingan pribadi. »» Mampu mengambil keputusan berdasarkan penilaian independen dan obyektif untuk kepentingan Perusahaan, pemegang polis dan tertanggung. »» Mampu menghindarkan penyalahgunaan kewenangannya untuk mendapatkan keuntungan pribadi yang tidak semestinya atau menyebabkan kerugian bagi Perusahaan. • Sedangkan kriteria Perusahaan yaitu:
pencapaian
»» The management of the Company as a whole, management and services to stakeholders especially to policyholders, employees, and intermediaries. »» Services of claim processing and claim payment. »» The implementation of Corporate Social Responsibility.
»» Directors and Commissioners have the knowledge and experience in insurance and finance, while Directors have the knowledge and experience in risk management and are involved in the evaluation of risk management. »» Able to act in good faith, honest and professional. »» Able to prioritize the interests of the Company, policyholders and the insured rather than of personal interest. »» Able to make independent and objective decisions for the benefit of the Company, policyholders and the insured. »» Able to avoid misrepresentation of their authorities to gain advantages for personal benefits or that which may cause a loss to the Company.
performance
• While the criteria of the performance achievement of the Company such as:
»» Budget produksi, profit, biaya yang ditetapkan. »» Asumsi yang digunakan. »» Faktor eksternal seperti keadaan ekonomi, politik, hukum. »» Pengukuran lainnya seperti Balanced Scorecard yang mencakup perspektif keuangan, pemasaran, operasional, dan proses pertumbuhan.
»» Budget of production, profit, expenses. »» Assumptions used. »» External factors such as economic condition, politic and legal. »» Other measurements such as Balanced Scorecard that consists of financial perspective, marketing perspective, operational perspective, and learning & growth perspective. »» Risk appetite, risk tolerance and risk limit. »» Policies, guidelines, procedures, prevailing regulations.
»» Selera, toleransi dan limit risiko. »» Kebijakan, Pedoman, Prosedur, perundang-undangan yang berlaku.
Peraturan
• Pihak yang melakukan penilaian:
• Party carrying out the assessments:
Dewan Komisaris melakukan penilaian dan evaluasi atas hasil kinerja Direksi selama tahun berjalan.
The Board of Commissioners assesses and evaluates the Board of Directors’ current year’s performance.
Penilaian terhadap Dewan Komisaris dilakukan berdasarkan self assessment kinerja Dewan Komisaris dan diputuskan oleh pemegang saham yang mencakup tugas dan tanggung jawab yang telah dilakukan apakah sesuai dengan wewenang, ketentuan dan pedoman yang telah diberikan.
The assessment of the Board of Commissioners is done through a self assessment and is then decided by the shareholders, which includes the performance of duties and responsibilities whether are in accordance with the authorities, regulations, and given procedures.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
125
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
h. Pelaksanaan kegiatan dan rekomendasi Dewan Komisaris:
h. Implementation of Duties and Responsibilities of The Board of Commissioners:
• Dewan Komisaris mengawasi dan memberi nasihat kepada Direksi untuk menjalankan kegiatan usaha perasuransian sesuai dengan peraturan dan ketentuan dari Otoritas Jasa Keuangan dengan baik terutama dalam menjalankan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik. • Dewan Komisaris mengadakan rapat secara berkala baik bersama anggota Dewan Komisaris maupun dengan anggota Direksi dalam membahas laporan keuangan Perusahaan, pengelolaan operasional Perusahaan, tata kelola Perusahaan, manajemen risiko dan hal lainnya terkait hubungan dengan Pemangku Kepentingan khususnya Pemegang Polis.
• The Board of Commissioners supervises and advices to the Board of Directors in running its business in accordance and in compliance to the FSA’s regulations especially in the implementation of Good Corporate Governance. • The Board of Commissioners conducts meeting regularly either with the members of the Board of Commissioners or with the members of the Board of Directors in discussing the financial reports, operational management of the Company, Corporate governance, risk management and other things related to the relationship with the Stakeholders in particular, the policyholders. • The Board of Commissioners has established the Audit Committee, the Risk Monitoring Committee, and ensures that the committees have implemented their duties effectively. • The Board of Commissioners recommends that the Board of Directors is to establish committees and task forces which are required under FSA regulations.
• Dewan Komisaris membentuk Komite Audit, Komite Pemantau Risiko dan memastikan komite yang telah dibentuk menjalankan tugasnya secara efektif. • Dewan Komisaris merekomendasikan Direksi untuk membentuk komite-komite dan unit kerja yang diperlukan sesuai dengan peraturan dan ketentuan OJK. • Mereviu dan menyetujui rekomendasi Komite Audit, dalam kaitannya dengan:
• Reviews and Approves the Recommendations Of The Audit Committee, related to: »» Implementation of duties and responsibilities of the Internal Audit and of the improvements that needs to be taken. »» The application of findings as a result of an examination by a Public Accounting Firm as stipulated by procedures. »» Reviews and approve the recommendations from the Risk Monitoring Committee, that are related to implementation of risk management policies and decisions of the Risk Monitoring Committee and the Risk Management Unit which includes risk tolerance accepted by the Company to strengthen the internal control system in that which will be further included in the Board of Commissioners’ report.
»» Penerapan tugas dan tanggung jawab dari Audit Internal dan langkah-langkah perbaikan yang diperlukan. »» Penerapan hasil pemeriksaan oleh Kantor Akuntan Publik berdasarkan pedoman yang berlaku. »» Mereviu dan menyetujui rekomendasi dari Komite Pemantau Risiko, dalam kaitannya dengan Penerapan kebijakan manajemen risiko dan keputusan Komite Pemantau Risiko dan Unit Pemantau Risiko yang mencakup toleransi risiko yang dapat diterima Perusahaan untuk memperkuat pengendalian internal yang selanjutnya dituangkan dalam laporan Dewan Komisaris.
i. Composition Diversity of the Board Commissioners and the Board of Directors
i. Keberagaman komposisi Dewan Komisaris dan Direksi
The Company determines diversity of composition policies subject to their educational background, experiences, ages, and gender, where each member has special characteristics to complete each other.
Perusahaan menetapkan kebijakan ini sesuai dengan pendidikan, pengalaman kerja, usia, dan jenis kelamin dimana masing-masing anggota mempunyai karakteristik khusus yang saling melengkapi.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
of
126
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Per 31 Desember 2016 keberagaman komposisi Direksi dan Dewan Komisaris terdiri dari:
As at December 31, 2016 various compositions of the Board of Directors and the Board of Commissioners consist of:
Pendidikan: Anggota Dewan Komisaris terdiri dari berbagai latar pendidikan yaitu ekonomi, Bachelor of Art dan Akademi Bahasa Asing.
Education: The members of the Board of Commissioners consist of various educational background such as Economics, Bachelor of Arts and Foreign Language Academy.
Direksi Perusahaan terdiri dari berbagai latar belakang pendidikan yaitu akuntansi, teknik elektro, ekonomi.
The Board of Directors’ educations consist of various educational backgrounds such as accounting, electrical engineering, economy.
Latar Belakang: Anggota Dewan Komisaris terdiri dari profesional dan akademisi di bidang keahliannya masing-masing dan memiliki pengalaman kerja serta masa kerja yang panjang dan sangat memadai dalam mendukung pelaksanaan tugasnya.
Background: The members of the Board of Commissioners consist of professionals and academics in their field of expertise, have experiences and long years of service which are very adequate in supporting their duties.
Direksi Perusahaan terdiri dari profesional di bidang keahliannya masing-masing serta memiliki pengalaman dan masa kerja selama lebih dari 15 tahun di bidang asuransi dan keuangan.
The Board of Directors consists of professionals in their field of expertise and each member has experiences and years of service of more than 15 years in insurance and finance.
Jenis kelamin: Komisaris : 1 (satu) orang wanita dan 3 (tiga) orang pria.
Various gender: Commissioners : 1 (one) member is a female and 3 (three) members are male. Directors : 1 (one) member is a female and 4 (four) members are male.
Direksi
: 1 (satu) orang adalah wanita dan 4 (empat) orang pria.
Hal ini menunjukkan bahwa Perusahaan tidak membedakan antara pria dan wanita untuk mencapai posisi tertinggi dalam Perusahaan.
This shows that the Company does not distinguish gender between male and female to achieve the highest position in the Company. j. Meeting frequencies of the Board of Commissioners:
j. Frekuensi Rapat Dewan Komisaris: • Berdasarkan POJK No. 73/POJK.05/2016 pasal 26, Dewan Komisaris wajib menyelenggarakan rapat secara berkala paling sedikit 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan, dimana termasuk 4 (empat) kali bersama dengan Direksi dan 1 (satu) kali bersama dengan Auditor Eksternal.
• Based on POJK No. 73/POJK.05/2016 article 26, the Board of Commissioners shall hold a meeting at a minimum of 1 (one) time per month including 4 (four) times with the Board of Directors and 1 (one) time with External Auditor.
• Anggota Dewan Komisaris wajib menghadiri rapat Dewan Komisaris paling sedikit 80% (delapan puluh persen) dari jumlah rapat Dewan Komisaris dalam periode 1 (satu) tahun.
• Members of the Board of Commissioners shall attend its meetings at least 80% (eighty percent) of the number of meetings in the period of 1 (one) year.
• Rapat Dewan Komisaris adalah sah dan berhak untuk mengambil keputusan yang mengikat apabila dihadiri oleh lebih dari 50% (lima puluh persen) anggota Komisaris.
• Meetings will be valid and its decisions are binding if there are more than 50% (fifty percent) of the members of the Board of Commissioners in attendance.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
127
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Dalam rapat, setiap Komisaris berhak atas 1 (satu) suara dan selain itu juga dapat memberikan 1 (satu) suara bagi Komisaris lain yang diwakilinya.
• In a meeting, each Commissioner will have one vote and can represent another one vote for a Commissioner he/her represents.
• Hasil rapat Dewan Komisaris wajib dituangkan dalam risalah rapat Dewan Komisaris dan didokumentasikan dengan baik.
• The results of meeting shall be written in a minute of meeting and well documented.
• Perbedaan pendapat yang terjadi dalam keputusan rapat Dewan Komisaris wajib dicantumkan secara jelas dalam risalah rapat disertai alasan perbedaan pendapat.
• Dissenting opinion shall be clearly noted in a minute of meeting along with the reasons.
• Anggota Dewan Komisaris yang hadir maupun yang tidak hadir dalam rapat Dewan Komisaris berhak menerima salinan risalah rapat.
• Members of the Board of Commissioners who are present or absent at the meeting, are entitled to receive a copy of the minute of meeting.
• Jumlah rapat Dewan Komisaris yang telah diselenggarakan dan jumlah kehadiran masingmasing anggota Dewan Komisaris telah dimuat dalam Laporan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik dan Laporan Tahunan.
• The number of the Board of Commissioners’ meetings that have been held and the attendance of each member have been presented in the Implementation of Good Corporate Governance Report and the Annual Report.
Frekuensi rapat Dewan Komisaris yang telah diselenggarakan pada tahun 2016
Meeting Frequencies of The Board of Commissioners, That Had Been Held During 2016 Jumlah Rapat Dewan Komisaris (12 kali rapat) Number of BOC meetings (12 times) Jumlah Kehadiran/Attendance
No.
Nama Name
Jabatan Position
Fisik Physical
Telekonferensi/ Video Konferensi/Sarana Media Elektronik lainnya Teleconference/Video conference/ Other electronic media
% Kehadiran Attendance
1.
Bustomi Usman
Presiden Komisaris President Commissioner
12
-
100
2.
Abdul Salam*
Komisaris Independen Independent Commissioner
6
-
50
3.
Yugi Prayanto
Komisaris Commissioner
12
-
100
4.
Lisda Gandi Wijaya
Komisaris Independen Independent Commissioner
12
-
100
*) Abdul Salam diangkat pada RUPS tanggal 27 Juni 2016 Abdul Salam appointed at the GMS dated June 27, 2016
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
128
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Meeting of the Board of Commissioners with the Board of Directors during 2016
Frekuensi rapat Dewan Komisaris dengan Direksi tahun 2016
Jumlah Rapat Direksi & Komisaris (6 kali rapat) Number of meetings of BOD & BOC (6 times meetings) Jumlah Kehadiran/ Attendance No.
Nama Name
Jabatan Position
Fisik Physical
Telekonferensi/ Video Konferensi/Sarana Media Elektronik lainnya Teleconference/Video conference/ Other electronic media
% Kehadiran Attendance
1.
Bustomi Usman
Presiden Komisaris President Commissioner
6
-
100
2.
Abdul Salam*
Komisaris Independen Independent Commissioner
3
-
50
3.
Yugi Prayanto
Komisaris Commissioner
6
-
100
4.
Lisda Gandi Wijaya
Komisaris Independen Independent Commissioner
6
-
100
5.
Dewi Mandrawan
Presiden Direktur President Director
6
-
100
6.
Purnama Hadiwidjaja
Direktur Independen Independent Director
6
-
100
7.
Johny Dharma Setiawan
Direktur Director
6
-
100
8.
Victor Maria S. Sandjaja*
Direktur Director
3
-
50
9.
Dharmawan Sumarta*
Direktur Director
3
-
50
*) Abdul Salam, Victor Maria S. Sandjaja, dan Dharmawan Sumarta diangkat pada RUPS tanggal 27 Juni 2016 Abdul Salam, Victor Maria S. Sandjaja, and Dharmawan Sumarta appointed at the GMS dated June 27, 2016
The Board of Commissioners’ meetings with the External Auditor during 2016
Frekuensi Rapat Dewan Komisaris dengan Auditor Eksternal selama Tahun 2016
Jumlah Rapat Dewan Komisaris (1 kali rapat) Number of BOC meetings (1 times) Jumlah Kehadiran/Attendance No.
Nama Name
Jabatan Position
Fisik Physical
Telekonferensi/ Video Konferensi/Sarana Media Elektronik lainnya Teleconference/Video conference/ Other electronic media
% Kehadiran Attendance
1.
Bustomi Usman
Presiden Komisaris President Commissioner
1
-
100
2.
Abdul Salam*
Komisaris Independen Independent Commissioner
1
-
100
3.
Yugi Prayanto
Komisaris Commissioner
1
-
100
4.
Lisda Gandi Wijaya
Komisaris Independen Independent Commissioner
1
-
100
5.
External Auditor
Auditor
1
-
100
*) Abdul Salam diangkat pada RUPS tanggal 27 Juni 2016 Abdul Salam appointed at the GMS dated June 27, 2016
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
129
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
k. Summary of the results Commissioners’ meetings
k. Ringkasan hasil rapat Dewan Komisaris
of
the
Board
of
• Dewan Komisaris melaksanakan fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi secara berkala maupun sewaktu-waktu dan memberi masukan kepada Direksi, dengan fokus lingkup pengawasan pada tahun 2016 sebagai berikut:
• The Board of Commissioners have implemented the monitoring function of the Board of Directors’ duties and responsibilities periodically or as deemed as needed and have given advices to the Board of Directors, with a focus on the scope of monitoring in 2016 as follows:
»» Menganalisa kinerja Direksi sepanjang tahun 2016.
»» Analyzing the Board of Directors’ performance in 2016.
»» Pengawasan atas strategi Perusahaan dengan mengarahkan, memantau dan mengevaluasi implementasi kebijakan strategis.
»» Monitoring of the Company’s strategies by directing, monitoring and evaluating the strategic implementation duties.
»» Pengawasan terhadap risiko untuk memastikan bahwa kegiatan manajemen risiko dan selera risiko yang dipilih sejalan dengan tujuan strategis, lingkungan operasional, pengendalian internal yang efektif, kecukupan modal, dan ketentuan OJK.
»» Monitoring of risks to ensure that the risk management activities and the chosen risk appetite are in line with the strategic objectives, operational environment, effective internal control, capital adequacy and FSA’s regulations.
»» Pengawasan terhadap laporan keuangan dengan memastikan kecukupan permodalan, kesesuaian aset liabilitas dilaksanakan sesuai dengan peraturan dan praktik bisnis, dengan mempertimbangkan hasil yang dicapai.
»» Monitoring of the financial report by ensuring of the adequacy of capital, a balance of assets and liabilities that have been implemented are in line with regulations and business practices, and by taking into account the result achieved.
»» Pengawasan terhadap Tata Kelola Perusahaan Yang Baik dengan memastikan terselenggaranya pelaksanaan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan Yang Baik dalam setiap kegiatan usaha pada seluruh tingkatan organisasi, dengan menerapkan nilai-nilai Perusahaan.
»» Monitoring of Good Corporate Governance by ensuring the implementation of Good Corporate Governance principles in each business activity and on each level of the organization, coupled with the implementation of the Corporate’s values.
l. Independent Commissioner
l. Komisaris Independen
• Appointment criterias Commissioner:
• Kriteria penentuan Komisaris Independen:
for
an
Independent
»» Pengangkatan Komisaris Independen dilakukan oleh RUPS dan dinyatakan secara jelas dalam akta notaris yang memuat keputusan RUPS.
»» Independent Commissioner is appointed in a GMS and is thus stated clearly in a notarial deed which contains of the decision of the GMS.
»» Tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham, dan/atau keluarga dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, Direksi dan/ atau Pemegang Saham Pengendali atau hubungan dengan Perusahaan, yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen.
»» Have no financial relationship, nor in management, and not of share ownership and/ or family relations with other members of the Board of Commissioners, Directors and/or Controlling Shareholders or any relations with the Company that will affect their ability to take action independently.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
130
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
»» Juga sesuai dengan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten, sebagai berikut:
»» Also in accordance with POJK No. 33/ POJK.04/2014 concerning The Board of Directors And The Board of Commissioners of a Public Company, as follows:
i. Bukan merupakan orang yang bekerja atau mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, mengendalikan, atau mengawasi kegiatan Emiten dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir. ii. Tidak pernah menjadi anggota Direksi, Dewan Komisaris atau menduduki jabatan 1 (satu) tingkat dibawah Direksi dalam 2 (dua) tahun terakhir. iii. Memahami peraturan perundang-undangan di bidang perasuransian dan lainnya yang relevan. iv. Memiliki pengetahuan yang baik mengenai kondisi keuangan Perusahaan dan kepentingan pemegang polis/tertanggung.
i. Not a person who is employed or has an authority and responsibility to plan, lead, control, or monitor the Issuer’s or Public Company’s activities in the last 6 (six) months. ii. Have never been a member of the Board of Directors, the Board of Commissioners, or be in a position 1 (one) level under Directorship in the last 2 (two) years. iii. Understands insurance regulations and other relevant regulations. iv. Has good knowledge concerning the Company’s financial condition and the interests of the policyholders/insured.
Komisaris
• Statement on independency of an Independent Commissioner
Anggota Dewan Komisaris menandatangani surat pernyataan yang berisi: »» Tidak memiliki benturan kepentingan dengan Perusahaan.
The Board of Commissioners signed a statement letter containing: »» Have no conflict of interest with the Company.
»» Tidak menerima gratifikasi, pemberian, penerimaan hadiah, cinderamata atau hiburan atas suatu keputusan yang diberikan.
»» Not to receive any gratification, gifts, presents, souvenirs, or entertainment that are in relation to any decisions made.
»» Tidak menyebarkan informasi yang bersifat rahasia bagi Perusahaan.
»» Not to disclose any confidential information of the Company.
»» Tidak menggunakan jabatan atau wewenang untuk membuat keputusan yang menguntungkan pribadi.
»» Not to use position or authority to obtain personal gain.
»» Tidak saling memiliki hubungan keluarga, hubungan keuangan dengan dengan pemegang saham, Dewan Komisaris dan Direksi.
»» Have no family and financial relationship with the shareholders, the Board of Commissioners, and the Board of Directors.
»» Menegakkan integritas dan menghindari kondisi benturan kepentingan antara Perusahaan, Dewan Komisaris, Direksi dan para pihak terkait.
»» Uphold integrity and avoid conflict of interest between the Company, the Board of Commissioners, the Board of Directors and other related parties.
»» Membuat laporan tahunan mengenai pelaksanaan tugasnya terkait perlindungan kepentingan pemegang polis/tertanggung baik menyangkut pelayanan maupun penyelesaian klaim, termasuk laporan mengenai perselisihan yang sedang dalam proses penyelesaian pada badan mediasi, arbitrase atau badan peradilan.
»» Produce an annual report in regard to their performance in the protection of the policyholders’/ insured’s interests in receiving services and in claim settlements, including in reporting of the disputes that may still be in process in mediation, arbitration or a judiciary institution.
• Pernyataan Independen
tentang
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
independensi
131
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
m. Corporate Secretary
m. Sekretaris Perusahaan Nama dan riwayat hidup singkat Nama: Purnama Hadiwidjaja
Name, Position, and Biography Name: Purnama Hadiwidjaja
Riwayat hidup singkat: Lihat pada profil Direksi.
Biography refer to: Directors’ profile.
Program pelatihan dalam rangka mengembangkan kompetensi Sekretaris Perusahaan:
Training program to improve the Corporate Secretary’s competencies:
• Mengikuti seminar, workshop, atau kegiatan lain yang sejenis. • Mengikuti kursus, pelatihan, atau program pendidikan sejenis.
• Attending seminars, workshops, or other similar activities. • Attending courses, trainings, or other similar education program.
Uraian pelaksanaan tugas Sekretaris Perusahaan:
Corporate Secretary’s Implementation Duties:
• Sekretaris Perusahaan bertindak atas nama Direksi sebagai pejabat penghubung dan dapat ditugaskan oleh Direksi untuk menatausahakan serta menyimpan semua dokumen Perusahaan termasuk tetapi tidak terbatas pada daftar pemegang saham dan risalah rapat Direksi maupun Rapat Umum Pemegang Saham.
• The Corporate Secretary acts on behalf of the Board of Directors as its liaison officer and is to administer all of the Company’s documents including but not limited to the Shareholders registry and also the minutes of meetings of the Board of Directors’ meetings and that of the Annual General Meeting of The Shareholders.
• Sekretaris Perusahaan memiliki akses terhadap informasi material dan relevan yang berkaitan dengan Perusahaan dan menguasai peraturan perundangundangan di bidang pasar modal, khususnya yang berkaitan dengan masalah keterbukaan, serta harus memastikan bahwa informasi yang diberikan kepada pemangku kepentingan dilakukan tepat waktu dan akurat.
• The Corporate Secretary has access to all relevant and material information related to the Company and is well versed in the capital market’s rules and regulations especially in relation to the transparency of information and that accurate information is delivered to Stakeholders in a timely manner as is requested.
• Selain itu juga memberikan pelayanan kepada masyarakat atas setiap informasi yang dibutuhkan pemodal yang berkaitan dengan Perusahaan.
• He also provides services to public investors in relation to the availability of the Company’s information.
• Sekretaris Perusahaan memastikan bahwa Perusahaan mematuhi peraturan di bidang pasar modal dan bursa maupun peraturan-peraturan lainnya yang berlaku di industri asuransi khususnya asuransi kerugian sebagai usaha pokok Perusahaan.
• The Corporate Secretary ensures that the Company complies with all current rules and regulations in the capital and money market in general, and in the general insurance industry in particular, as is the Company’s core business.
• Sekretaris Perusahaan juga berkewajiban memberikan informasi yang berkaitan dengan tugasnya kepada Direksi secara berkala dan kepada Dewan Komisaris berdasarkan kebutuhan.
• The Corporate Secretary is obliged to report to the Board of Directors on a regular basis in relation to his duties and to the Board of Commissioners if so is requested.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
132
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
2. Pelaksanaan tugas satuan kerja dan komite yang menjalankan fungsi pengendalian intern Perusahaan.
2. The implementation of task forces and committees that carry out the functions of internal control of the Company.
Pelaksanaan tugas satuan kerja:
The implementation of task forces’ duties:
a. Unit Audit Internal Perusahaan membentuk Satuan Kerja Audit Intern.
a. Internal Audit Unit The Company establishes an Internal Audit Unit.
Ketua : Budi Waluyo Anggota: Woen Tay Cun Anggota: Christi Yanti
Head : Budi Waluyo Member: Woen Tay Cun Member: Christi Yanti
Ketua Audit Internal ditunjuk melalui surat keputusan Direksi No. 151/DIR/PD/XII/2009 dan No. 090-3/DIR/ PD/X/2014.
Head of Internal Audit was appointed by a decree of the Board of Directors No 151/DIR/PD/XII/2009 and No.090-3/DIR/PD/X/2014.
Kepala Unit Audit Internal memiliki keahlian yang memadai dalam melakukan tugas pengawasan internal. Beliau memiliki pengalaman kerja di bidang asuransi selama 16 tahun dan memiliki gelar profesi A2IK. Beliau aktif mengikuti berbagai pelatihan dan seminar yang diadakan oleh beberapa lembaga asuransi dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Head of Internal Audit possesses an adequate skill in performing internal control activities. He has working experience in insurance field for 16 (sixteen) years and has a professional degree A2IK. He actively participates in various trainings and seminars held by several insurance agencies and the Financial Services Authority (FSA).
Beliau juga turut serta dalam sosialisasi dan pembahasan penyusunan peraturan perasuransian dibawah koordinasi Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
He also participated in the dissemination and discussion of the regulation of insurance under the coordination of the General Insurance Association Indoenesia (AAUI) and the Financial Services Authority (FSA).
Independensi Auditor Internal:
Independency of an Internal Auditor:
Dibutuhkan pengendalian internal yang dapat dipercaya untuk memastikan adanya pemisahan tugas, garis otoritas serta pedoman, kebijakan, prosedur, dan sistem terkait secara jelas termasuk pengamanan terhadap aset Perusahaan.
A reliable internal control is needed to ensure the existence of a clear division between duty, lines of authority as well as policy and procedure, and system including the security of the Company’s assets.
Ketua dan anggota Audit Internal bekerja secara independen yaitu:
The Head of the Unit and its members of the Internal Audit work independently such as:
• Bukan pemegang saham baik langsung ataupun tidak langsung. • Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi maupun pemegang saham utama Perusahaan. • Tidak memiliki hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perusahaan. • Bukan merupakan orang yang bekerja atau mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, mengendalikan, atau mengawasi kegiatan Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir.
• Not a shareholder directly or indirectly.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
133
• Not affiliated with any member of the Board of Commissioners, the Board of Directors or the main shareholders of the Company. • Does not have business relationships directly or indirectly with the Company’s business. • Not a person who has worked or had an authority and responsibility to plan, lead, run or supervise the Company in the last 6 (six) months.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Internal Audit bekerja secara independen dan obyektif baik melalui pemeriksaan maupun pemberian saran dan rekomendasi perbaikan dengan membuat laporan kepada Presiden Direktur. • Unit Audit Internal berkedudukan dibawah Presiden Direktur dan dipimpin oleh seorang kepala yang bertanggung jawab langsung kepada Presiden Direktur.
• Internal Audit works independently and objectively either through an audit as well as provision of suggestions and recommendations for improvements which is included in the reports submitted to the President Director. • The Internal Audit Unit is under the President Director and is chaired by a head of Unit who is responsible to the President Director.
Ruang lingkup pekerjaan Audit Internal:
The scope of Internal Audit:
Pengendalian internal ditetapkan setelah mempertimbangkan lingkungan pengendalian yang mencakup adanya pedoman, kebijakan, peraturan perundang-undangan, kompleksitas usaha dan transaksi, pendelegasian wewenang, sistem informasi dan wewenang user, sikap para manajemen dan karyawan terhadap pentingnya pengendalian yaitu filosofi dan gaya manajemen, struktur organisasi serta praktik kepegawaian secara menyeluruh yang dilakukan bersama-sama dengan penilaian yang memadai terhadap risiko yang relevan serta mekanisme pemantauan yang efektif.
Internal control is established after due consideration of the control environment that encompasses the guidelines, policies, laws and regulations, business complexity and transaction, delegation of authority, information system and users’ authorities, management style and employees’ attitudes towards the importance of management control, namely the philosophy and operating style of the management, organization structure and human capital practices as a whole and is carried out together with adequate assessment towards relevant risks as well as is an effective monitoring mechanism.
Ruang lingkup Audit meliputi fungsi manajemen, dengan cakupan meliputi bidang finansial dan non finansial.
The scope of audit includes the management function, and it covers the financial and non financial audit.
Internal Audit bekerja secara independen dan obyektif baik melalui pemeriksaan maupun pemberian saran dan rekomendasi perbaikan dengan membuat laporan kepada Presiden Direktur. Internal Audit works independently and objectively either through an audit as well as provision of suggestions and recommendations for improvements which is included in the reports submitted to the President Director.
Audit Finansial
Financial Audit
Lebih berorientasi pada masalah keuangan dengan sasaran adalah kewajaran atas laporan keuangan yang disajikan manajemen.
Is oriented more to the financial aspects with the objective to ensure fairness in the financial statements presented by the management.
Orientasi internal audit, lebih difokuskan pada audit operasional di Perusahaan. Hal ini disebabkan audit atas laporan keuangan Perusahaan telah dilakukan oleh Auditor Eksternal pada waktu audit umum tahunan.
The orientation of the internal audit is focused on the operational audit in the Company. The audit of the financial statements is conducted by an External Auditor at the time of the annual general audit.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
134
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Audit Operasional
Operational Audit
Sasaran dari audit operasional adalah penilaian masalah efisiensi, efektifitas dan ekonomis. Hasil audit bukan semata-mata masalah kebenaran formal, tetapi untuk meningkatkan kinerja Perusahaan.
The objective of the operational audit is assessment of the efficiency, effectiveness and economics of all activities. The audit result is only a formal corrective action but to improve organizational performance.
Audit Ketaatan/Kepatuhan
Compliance Audit
Bertujuan untuk menguji apakah pelaksanaan/ kegiatan telah sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku.
The purpose is to examine whether the implementation of activities is in accordance with the rules and regulations.
Peraturan/ketentuan yang dijadikan kriteria dalam audit ketaatan/kepatuhan antara lain:
Regulations that are used as the criterias in the compliance audit are:
• Peraturan/Undang-undang yang ditetapkan oleh Instansi Pemerintah atau Badan/Lembaga lain yang terkait. • Pedoman, Kebijakan, Sistem, Prosedur, yang ditetapkan oleh manajemen Perusahaan.
• The regulations that are stipulated by the Government or other Institutions/Relevant bodies.
Audit kecurangan
Fraud Audit
Ditujukan untuk mengungkap adanya kasus yang berindikasi korupsi, kolusi dan nepotisme yang berpotensi merugikan Perusahaan dan menguntungkan pribadi maupun kelompok atau pihak tertentu.
The objective is to reveal cases of potential corruptions, collusions and nepotisms that could potentially harm the Company and yet gains as an individual as well as a group or as a third party.
Tugas dan tanggung jawab Audit Internal
Duties and responsibilities of the Internal Audit Unit
tertera dalam Piagam Unit Audit Internal yang dikeluarkan melalui surat keputusan Direksi No. 150/ DIR/PD/XII/2009 yaitu sebagai berikut:
is contained in the Internal Audit Charter issued by a decree of the Board of Directors No. 150/DIR/PD/ XII/2009 are as follows:
• Menyusun Piagam Audit Intern (Audit Internal Charter). • Menyusun panduan audit intern. • Menyusun dan melaksanakan Program Kerja pemeriksaan Tahunan berdasarkan prioritas risiko yang sesuai dengan tujuan Perusahaan dan diserahkan kepada Presiden Direktur. • Menyediakan sumber daya yang berkualitas untuk menyelesaikan tugas secara efektif. • Melaksanakan tugas sekurang-kurangnya meliputi pengujian, evaluasi, dan penilaian kecukupan dan efektifitas sistem pengendalian Intern dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan Perusahaan.
• Determines an Internal Audit Charter.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
135
the the not the
• The Guidelines, Policies, Systems and Procedures that are determined by the Company’s management.
• Determines Internal Audit guidelines. • Determines and implements the Annual Audit Programs based on risks priority which is appropriate with the Company’s goals and submitted to the President Director. • Provides qualified human resources to perform its duties effectively. • Carrying out its duties at least including examination, evaluation, and an adequate and effective assessment of the internal control system and risk management system which is appropriate with the Company’s policies.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektifitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi dan kegiatan lainnya. • Menciptakan struktur pengendalian intern dengan baik, dan fungsi audit intern dalam setiap tingkatan manajemen. • Menerapkan fungsi audit intern secara efektif pada seluruh aspek dan unsur kegiatan yang secara langsung diperkirakan dapat mempengaruhi kepentingan Perusahaan dan masyarakat. • Menyediakan laporan pelaksanaan kegiatan fungsi audit intern termasuk temuan hasil pemeriksaan kepada Direksi dan Dewan Komisaris.
• Verifies and assess the efficiency and effectiveness in finance, accounting, operational, human capital, marketing, information technology and other activities. • Creating a good internal control structure, and audit internal functions within each level of management. • Implements the internal audit functions effectively at all aspects and elements of activities that are directly may affect the interests of the Company and community. • Provides a report of the implementation of internal audit function activities including the audit findings to the Board of Directors and the Board of Commissioners. • The follow up of the audit findings which is in accordance with the policies and directions of the Board of Commissioners. • Monitors, analyzes and reports the progress of follow up for improvement made by the Auditee.
• Tindak lanjut temuan audit intern sesuai dengan kebijakan dan arahan Dewan Komisaris. • Memantau, menganalisis dan melaporkan perkembangan tindak lanjut perbaikan yang dilakukan auditee. • Menyusun dan mengkinikan pedoman serta sistem dan prosedur kerja secara berkala sesuai ketentuan dan perundangan yang berlaku.
• Draws up and updates the guidelines, system and procedures periodically that are in accordance with prevailing regulations.
Tahapan pemeriksaan dilakukan sebagai berikut:
Phases of an audit is conducted as follows:
• Persiapan penugasan audit Dalam tahap ini dimulai dengan penunjukkan tim yang akan terlibat dalam suatu penugasan oleh Audit Internal. Hal ini sebagai bukti bahwa pelaksanaan audit dilakukan atas perintah dari atasan dan bukan karena kehendak pribadi.
• Assignment preparation In this phase, it starts with the appointment of a team that will be involved in an assignment. This is considered as an evidence that the audit is carried out based on directives from the superiors and not of personal will.
• Survey audit pendahuluan Proses untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam mengenai risiko dari suatu departemen/ cabang yang akan diperiksa.
• Preliminary Audit Survey The process to get a thorough understanding of the risks of each department/branches that will be audited.
Survey pendahuluan dilakukan untuk memperoleh dan menganalisa informasi yang relevan dengan penilaian risiko secara efisien dan efektif dalam suatu departemen/cabang yang akan diaudit.
This survey is carried out to obtain and to analyze the relevant information for risks assessments in an efficient and effective way in each department/ branches.
• Melaksanakan pengujian Setelah itu tim menentukan cakupan dan luas audit yang hendak dilaksanakan pengujiannya.
• The implementation of the audit examinations The team will then determine the scope of an audit to be examined.
Pada tahap ini tim mencari bukti yang menguatkan informasi yang diperoleh pada survey pendahuluan.
In this step, the team will find evidences as prove that the information obtained in the preliminary survey is valid.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
136
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Bukti audit dapat menjadi bukti awal sebagai bukti hukum apabila bukti tersebut ditemukan secara cermat, akurat, dan tepat yang terkait dengan temuan audit atau kesimpulan audit.
The evidence may be regarded as a preliminary legal evidence if the evidence is obtained carefully, accurately and appropriately in respect of the audit findings or an audit summary.
• Penyelesaian penugasan audit Tim mematangkan berbagai temuan yang telah dirangkum selama proses pekerjaan lapangan.
• The Completion of an Audit Assignment The Team will finalize the findings that have been summarized during the field work process.
Tim memperoleh keyakinan yang memadai bahwa temuan yang dirangkumnya telah dijalankan sesuai prosedur, obyektif, dan independen.
The Team has a reasonable assurance that the findings are compiled and subject to the procedures, objectives and independent.
Pada saat mengkorfirmasi temuan kepada pihak yang diperiksa, tim telah menyiapkan berbagai data yang dibutuhkan beserta rekomendasi yang disarankan kepada pihak yang diperiksa.
On confirming of the findings with the auditee, is based on a prepared wide range of data to support these findings, and presented along with suggested recommendations.
Setelah itu tim meminta jawaban dalam bentuk tertulis beserta dengan kesanggupan untuk menindak lanjuti rekomendasi.
The Team will then request for a written response along with the willingness to follow up its recommendations.
Dalam tanggapan tertulis tersebut, juga dicantumkan batas waktu tindak lanjut atas rekomendasi tersebut akan dilaksanakan serta personel yang bertanggung jawab.
The written response will include a due date of follow up for the implementations of the recommendations as well as designating the person in charge.
Pada tahap akhir, Tim menyampaikan pokok-pokok hasil pemeriksaan kepada departemen/cabang yang diperiksa/yang mewakili.
As a conclusion, the Team will present the audit results to the audited Department/Branch/ representing party.
Pihak yang diperiksa dapat mengetahui temuantemuan serta rekomendasi yang dihasilkan dari proses audit tersebut.
The Auditee can know of the findings and the resulting recommendations from the audit process.
Laporan hasil audit akan sangat berguna dalam proses pembuatan keputusan di masa yang akan datang.
The audit reports will be useful in the decision making process in the future.
• Pelaporan hasil audit Setelah selesai pelaksanaan pengujian di lapangan, berdasarkan dokumentasi kertas kerja audit, Kepala Tim bersama anggota tim kemudian menyusun laporan hasil audit untuk disampaikan kepada Presiden Direktur dan Dewan Komisaris.
• Reporting of the Audit Results Upon completion of the implementation of its examinations, based on documentation of the Audit Working Papers, the Head and members of the audit team then prepares the audit report to be submitted to the President Director and the Board of Commissioners.
• Pemantauan Sebagai tindak lanjut pemantauan, analisa dilaksanakan berdasarkan kesepakatan yang telah disetujui oleh pihak yang diperiksa terkait dengan pelaksanaan rekomendasi yang telah diberikan.
• Monitoring As an implementation of monitoring, an analysis is carried out based on an agreement approved by the Auditee related to the implementation of the recommendations given.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
137
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Bekerjasama dengan Komite Audit:
Collaboration with the Audit Committee:
• Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan audit internal yang telah dilakukan. • Melaksanakan pemeriksaan khusus apabila diperlukan.
• Sets up a program to evaluate the quality of the internal audit activities that have been done. • Carries out a particular audit if needed.
Laporan hasil pelaksanaan tugas Audit Internal.
Reporting of the result of the implementation of duties of the Internal Audit.
Unit Audit Internal melaksanakan tugasnya dalam melakukan pemeriksaan terhadap cabang-cabang, kantor pemasaran dan departemen di kantor pusat.
Internal Audit Unit carries out its duties to audit the Branches, Marketing Offices and Departments at the Head Office.
Laporan hasil pelaksanaan tugas audit internal diserahkan kepada Presiden Direktur dan selanjutnya dilakukan tindak lanjut atas rekomendasi dan hal-hal yang perlu diperbaiki.
A report is submitted to the President Director who then will follow up its recommendations and the subjects to be improved.
b. Unit Manajemen Risiko Perusahaan telah membentuk Unit Manajemen Risiko.
b. Risk Management Unit The Company has established a Risk Management Unit.
Ketua : Dawidju Widjaja Anggota: Yovita Suhartono
Head : Dawidju Widjaja Member: Yovita Suhartono
Efektivitas dan kecukupan penerapan manajemen risiko sesuai dengan tujuan, ukuran dan kompleksitas usaha serta risiko yang dihadapinya.
The effectiveness and adequacy of the risk management implementation is appropriate with objectives, size and business complexity and risks to be encountered.
Memastikan bahwa Dewan Komisaris dan Direksi telah melakukan pengawasan secara aktif terhadap pelaksanaan kebijakan dan strategi manajemen risiko.
Ensures that the Board of Commissioners and the Board of Directors have been actively monitoring the implementation of policies and risk management strategies.
Dewan Komisaris memiliki tugas dan tanggung jawab yang jelas terkait manajemen risiko diantaranya:
The Board of Commissioners has a clear duties and responsibilities related risk management, such as:
• Menyetujui dan mengevaluasi kebijakan manajemen risiko. • Mengevaluasi tanggung tanggung jawab Direksi atas pelaksanaan kebijakan manajemen risiko.
• Approve and evaluate the risk management policies. • Evaluate the Directors’ responsibilities on the implementation of risk management policies.
Direksi memiliki tugas dan tanggung jawab yang jelas, terkait manajemen risiko diantaranya:
The Board of Directors has a clear duties and responsibilities related to risk management, such as:
• Melakukan kaji ulang terhadap metodologi penilaian risiko, kecukupan implementasi Sistem Informasi Manajemen Risiko dan ketepatan kebijakan, prosedur dan penetapan limit.
• Reviews the risk assessment methodology, the adequacy of the management information system implementation and the appropriateness of the policies, procedures and determination of limits.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
138
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
kecukupan proses identifikasi, pemantauan, dan pengendalian
• Ensures the adequacy of identification process, measurement, monitoring, and risk control.
• Menyediakan sumber daya yang berkualitas untuk menyelesaikan tugas pengelolaan risiko yang efektif.
• Provides the quality resources to carry out risk management duties effectively.
• Merencanakan dan merealisasikan peningkatan mutu ketrampilan sumber daya manusia sebagai pengelola risiko secara berkala dan berkelanjutan.
• To plan and realize the improvement of quality of human resources skills as risks managers periodically and continuously.
Tugas dan tanggung jawab Unit Manajemen Risiko:
Duties and responsibilities of Risk Management Unit:
• Menetapkan sasaran dan arah manajemen risiko baik jangka pendek maupun jangka panjang.
• Setting up goals and objectives of risk management both short term and long term.
• Mengembangkan strategi manajemen risiko untuk mencapai sasaran, memantau eksposur risiko yang ada disetiap departemen pemilik risiko.
• Developing risk management strategies to achieve its goals, monitoring risk exposure that arises in all risk owners’ departments.
• Mengembangkan metode dan proses penilaian dan pengawasan risiko.
• Developing method and risk assessment and monitoring process.
• Membuat dan merekomendasikan kebijakan manajemen risiko, kebijakan penilaian tingkat risiko, kebijakan penerapan manajemen risiko, dan implementasinya.
• Making and recommending a Risk Management Policy, Risk Level Assessment Policy, Risk Management Implementation Policy, and its implementation.
• Melakukan identifikasi, analisa, evaluasi dan penanganan risiko gabungan secara menyeluruh.
• Conducting an identification, analysis, evaluation and composite risk treatment as a whole.
• Merekomendasikan limit risiko dan monitor kepatuhan terhadap limit risiko.
• Recommending risk limits and monitoring the compliances with risk limits.
• Memastikan profil risiko sesuai dengan selera risiko yang telah ditetapkan.
• Ensuring the risk profile is in accordance with a predetermined risk appetite.
• Mengkomunikasikan profil risiko kepada pihak terkait.
• Communicating the risk profile to related parties.
• Mengembangkan kompetensi sumber daya manusia dalam analisa risiko serta dalam manajemen sistem dan data untuk menunjang program manajemen risiko.
• Developing human capital competencies in risk analysis and system and data management to support risk management program.
• Melaporkan penilaian tingkat risiko dan penerapan manajemen risiko kepada manajemen.
• Reporting risk level assessment and risk management implementation to management.
• Memverifikasi dan validasi hasil proses manajemen risiko di departemen sebagai pemilik risiko.
• Verifying and validating risk management process in all departments as risk owners.
• Memberi rekomendasi mengenai rencana dan strategi manajemen risiko kepada Komite Pemantau Risiko.
• Giving recommendation of risk management planning and strategies to the Risk Monitoring Committee.
• Memastikan pengukuran, risiko.
.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
139
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Wewenang Unit Manajemen Risiko:
Authorities of Risk Management Unit:
• Unit Manajemen Risiko memiliki wewenang untuk mengakses informasi terkait dengan tugasnya.
• The Risk Management Unit has authorities to access information of the Company related to its duties.
• Setelah risiko ditoleransi dengan mempertimbangkan besarnya dampak dan kemungkinan yang terjadi, risiko-risiko tersebut dievaluasi, dikomunikasikan, dan dimonitor secara berkala.
• After the acceptance of risks tolerance through considerations of impacts and probabilities, these risks will be evaluated, communicated and monitored periodically.
• Dalam melaksanakan tugasnya, Unit Manajemen Risiko dibantu oleh setiap koordinator manajemen risiko yang ada disetiap departemen operasional berdasarkan pedoman yang telah ditentukan dan dibuat oleh Unit Manajemen Risiko.
• In carrying out its duties, the Risk Management Unit is assisted by a risk management coordinator of each department based on a guidance that has been made by the Risk Management Unit.
Perusahaan telah:
The Company has:
• Memiliki kebijakan, prosedur dan penetapan limit risiko.
• The policies, determination.
• Secara efektif mengidentifikasi, mengukur, memantau dan mengendalikan risiko serta memiliki sistem informasi manajemen risiko yang memadai.
• Identified, measured, monitored and controlled its risks and also has an adequate risk management information system.
• Aktif memantau kebijakan, prosedur, dan penetapan limit, serta sistem informasi manajemen yang komprehensif dan cukup efektif untuk memelihara kondisi internal yang sehat.
• Monitored the policies, procedures, and risks limit, and also the comprehensive management information system actively and effectively to maintain a healthy internal condition.
• Menyediakan informasi yang cukup, akurat, dan tepat waktu.
• Provided the information adequately, accurately and in a timely manner.
• Menyediakan laporan internal yang lengkap dan memiliki Sistem informasi yang memadai yang didukung oleh sumber daya manusia yang kompeten.
• Provided internal reports completely and has an adequate information system that is supported by competent human resources.
• Information Technology security system yang memadai.
• An adequate Information Technology security system.
• Transparan dalam menyampaikan informasi keuangan dan non keuangan kepada publik melalui homepage dan media yang sangat mudah diakses.
• Delivered financial and non financial information transparently to the public through homepage and media that can be easily accessed.
• Transparan dalam menyampaikan informasi produk dan jasa, menerapkan pengelolaan pengaduan nasabah dengan sangat efektif serta memelihara data dan informasi pribadi nasabah dengan sangat memadai.
• Delivered the information of products and services transparently, implements the customer complaint management effectively and maintains personal data and information of customers adequately.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
140
procedures
and
risks
limit
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
c. Unit Kepatuhan Berdasarkan peraturan OJK No. 2/POJK.05/2014 tentang Tata Kelola Perusahaan Yang Baik, perusahaan asuransi wajib memiliki anggota Direksi yang membawahi fungsi kepatuhan. Anggota Direksi yang membawahkan kepatuhan adalah Presiden Direktur.
c. Compliance Unit Based on the FSA’s regulation No. 2/POJK.05/2014 concerning Good Corporate Governance, an insurance company must have a member of its Directors who supervises a compliance function.
fungsi
A member of the Board of Directors that supervises the compliance function is the President Director.
Perusahaan menetapkan Satuan Kerja/Unit untuk melaksanakan fungsi kepatuhan terhadap peraturan internal Perusahaan dan regulasi Pemerintah yang terkait dengan Perusahaan, perjanjian dengan pihak ketiga, melalui surat keputusan Direksi No.083-2/DIR/ PD/VIII/2014 dengan penunjukan sebagai berikut:
The Company has established a task force/ unit to implement a compliance functions towards the internal and the government’s regulations that is related to the Company, agreements with third parties, through a decree of the Board of Directors No. 083-2/DIR/VIII/2014 by an appointment as follows:
Ketua : Dawidju Widjaja Anggota: Irvan Fiska
Head : Dawidju Widjaja Member: Irvan Fiska
Presiden Direktur dapat memberhentikan sewaktu-waktu anggota Unit Kepatuhan jika yang bersangkutan dinilai tidak melaksanakan tugas sebagaimana yang dinyatakan dalam surat keputusan pengangkatan.
The President Director can terminate each member of the Compliance Unit at any time if it is judged that they do not carry out the duties as stated in the appointment decree.
Masa tugas Unit Kepatuhan ditetapkan oleh Presiden Direktur dan berlaku sampai adanya pencabutan surat penunjukkan.
The tenureship of the Compliance Unit is determined by the President Director and is in effect until its appointment is revoked.
Persyaratan keanggotaan:
Membership Requirements:
• Memiliki integritas yang tinggi, kemampuan, pengetahuan, dan pengalaman yang memadai sesuai dengan latar belakang pendidikannya serta mampu berkomunikasi dengan baik. • Memiliki pengetahuan yang memadai tentang peraturan perundang-undangan asuransi yang berlaku serta pembaruan dari setiap peraturan tersebut. • Memiliki kemampuan koordinasi yang baik kepada setiap bagian dalam pelaksanaan undang-undang yang berlaku beserta pembaruannya.
• Possessing high integrity, capability, knowledge, and adequate experience in accordance to their education background and has good communication skills. • Possessing adequate knowledge in relation to the prevailing insurance regulations and of its updates.
Evaluasi: Kinerja anggota Unit Kepatuhan dievaluasi setiap tahun dalam bentuk “self assessment”. Direksi telah menyetujui Pedoman, kebijakan kepatuhan Perusahaan dalam bentuk dokumen formal tentang fungsi kepatuhan yang efektif.
Evaluation: The performance of members of the Compliance Unit will be evaluated each year in the form of a “self assessment”. The Board of Directors has approved the guidelines, policies of compliances in a form of formal document concerning the effective compliance function.
Pedoman kerja Unit Kepatuhan ini disusun sebagai acuan dalam melaksanakan tugas untuk mendukung prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan Yang Baik yaitu transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi dan kesetaraan.
The work guidance of the Compliance Unit was determined as a guide in implementing its duties to support the Good Corporate Governance principles such as transparency, accountability, responsibility, independency and fairness.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
141
• Possessing good coordination skills towards all departments in implementing the prevailing laws and regulations and its updates.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Tugas dan tanggung jawab:
Duties and responsibilities:
• Unit Kepatuhan bersama-sama dengan Audit Internal meneliti, mengidentifikasi dan menganalisa segala kegiatan operasional Perusahaan baik di kantor pusat maupun di kantor cabang dan kantor pemasaran apakah sudah sesuai dengan peraturan dan kebijakan yang telah dibuat Perusahaan dan dengan regulasi pemerintah (OJK).
• The Compliance Unit together with the Internal Audit observes, identifies and analyzes all operational activities of the Company be that at the Head Office or in the Branches and the Marketing Offices, whether it is in compliance with the policies and regulations made by the Company and by the FSA.
• Unit Kepatuhan bertanggung jawab atas segala regulasi yang berhubungan dengan perasuransian yang dikeluarkan pemerintah untuk disosialisasikan dan diterapkan dalam peraturan dan kebijakan Perusahaan melalui dikeluarkannya Surat Keputusan maupun Surat Edaran perihal penerapan peraturan baru atau yang disesuaikan.
• The Compliance Unit is responsible for compliances towards all regulations issued by the FSA relating to the insurance business, and also to socialize it and implement it in line with the regulations and policies of the Company through the issuance of the decrees and circular letters regarding the implementation of a new or an updating of regulations.
• Bertanggung jawab terhadap ketersediaan, kesesuaian dan reviu atas pedoman, sistem dan prosedur seluruh Satuan Kerja dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yang terkini diseluruh jenjang organisasi.
• Responsible for the availability, appropriateness and review of the guidelines, systems and procedures of all task forces with the prevailing laws and regulations, at all level of the organization.
• Bertugas untuk melakukan pemantauan secara berkala terhadap setiap peraturan atau pembaharuan undang-undang perasuransian yang berlaku, menerapkan pada Perusahaan, dan mengawasi kepatuhan Perusahaan terhadap penerapannya.
• Monitors the prevailing laws and insurance regulations and of its updates on a regular basis, implements in the Company, and supervises the compliances of the Company with its implementation.
• Unit Kepatuhan mengkomunikasikan seluruh kebijakan, pedoman, sistem dan prosedur ke seluruh jenjang organisasi terkait.
• The Compliance Unit communicates all policies, guidelines, systems and procedures to all level of the organization.
• Melakukan koordinasi terhadap setiap departemen terkait penyerahan laporan yang diwajibkan OJK sehingga pengiriman laporan dilakukan sesuai waktu yang ditentukan.
• Coordinates with each department in relation to the submission of reports that is required by the FSA so that reports are delivered in a timely manner.
• Unit Kepatuhan menciptakan fungsi kepatuhan yang efektif dan permanen sebagai bagian dari kebijakan kepatuhan Perusahaan secara keseluruhan.
• Compliance Unit creates an effective compliance function and permanent as part of the Company’s overall compliance policies.
• Unit Kepatuhan membuat laporan kepada Presiden Direktur atas hasil pelaksanaan tugasnya.
• The Compliance Unit makes a report of the implementation of its duties and submits it to the President Director.
• Unit Kepatuhan membuat laporan tertentu jika terdapat suatu kasus yang berdampak besar pada Perusahaan terkait kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku.
• The Compliance Unit will make a particular report if there is a case of a major impact related to the compliance of prevailing regulations.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
142
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Wewenang: Unit Kepatuhan berwenang untuk mengakses informasi di Perusahaan yang berkaitan dengan pelaksanaan tugasnya.
Authorities: The Compliance Unit has authorities to access information of the Company related to its duties.
Pelaksanaan di Perusahaan:
The implementation in the Company:
• Visi: Menjadi Unit yang berintegritas dan berdedikasi tinggi dalam ketaatan terhadap pelaksanaan peraturan perundang-undangan yang berlaku. • Misi: Melaksanakan tugas pemantauan terhadap setiap peraturan dan pembaruan undang-undang perasuransian yang berlaku serta mengkoordinasikan penerapannya pada Perusahaan. • Melakukan pemantauan terhadap departemen untuk memastikan bahwa Perusahaan telah menjalankan usahanya sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. • Unit Kepatuhan mengadakan rapat untuk membahas peraturan termasuk pembaruannya yang akan diterapkan pada Perusahaan. • Setiap hasil rapat dituangkan dalam risalah rapat yang ditandatangani oleh seluruh anggota Unit yang hadir. • Perusahaan menyerahkan laporan kepada OJK dan pihak ketiga lainnya tepat waktu.
• Vision: to be a Unit with integrity and dedicated in complying with the implementation of prevailing laws and regulations.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
143
• Mission: to carry out the duties of monitoring towards any prevailing insurance regulations and its updates and to coordinate its implementation in the Company. • Monitors each department to ensure that the Company is running its business according to prevailing laws and regulations. • The Compliance Unit conducts meetings to discuss the regulations including its updates which will be implemented in the Company. • The results of each meeting will be noted in a minute of meeting and is signed by all members who are present. • The Company submits the reports to FSA and other third parties in a timely manner.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Efektivitas pelaksanaan tugas dan independensi Unit Kepatuhan.
The effectiveness of the implementation of duties and independency of the Compliance Unit.
• Menjamin ketersediaan pedoman kerja, sistem dan prosedur kerja di seluruh jenjang organisasi. • Tersedianya Sistem Manajemen Informasi yang memadai sehingga Unit Kepatuhan dapat menjalankan tugasnya secara efektif. • Tersedianya sumber daya manusia yang berkualitas untuk menyelesaikan tugas secara efektif. • Memantau dan menjaga kegiatan usaha agar tidak menyimpang dari ketentuan. • Mencegah Direksi agar tidak menempuh kebijakan dan/atau menetapkan keputusan menyimpang dari ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. • Menyampaikan laporan pokok pelaksanaan tugas Unit Kepatuhan ke Direksi.
• Ensuring the availability of the guidelines, systems, and procedures at all level of the organization. • The availability of an adequate Information Management System so that the Compliance Unit can perform its duties effectively. • The availability of qualified human resources to perform its duties effectively.
Kode etik Unit Kepatuhan:
Code of conduct:
• Menjunjung tinggi integritas, profesionalisme dalam menjalankan tugas sebagai Unit Kepatuhan. • Melaksanakan setiap tugas dan tanggung jawab secara jujur, obyektif dan independen sematamata untuk kepentingan Perusahaan. • Menghindari kegiatan yang bertentangan dengan hukum, etika, benturan kepentingan dan normanorma yang berlaku di masyarakat serta kegiatan yang bertentangan dengan kepentingan dan tujuan Perusahaan. • Menjaga kerahasiaan informasi Perusahaan dan tidak akan mengungkapkan informasi tersebut kecuali dibenarkan oleh peraturan perundangundangan yang berlaku.
• Upholds integrity, professionalism in performing their duties as a Compliance Unit. • Carries out any duties and responsibilities, honestly, objectively and independently solely for the benefit of the Company. • Avoids activities that are contrary to the laws, ethics, conflicts of interests and norm in society as well as activities that are contrary to the interests and objectives of the Company.
Perihal pemberian dan penerimaan hadiah dan donasi:
Giving and receiving of gifts and donation:
• Setiap anggota Dewan Komisaris, Direksi, dan karyawan Perusahaan dilarang memberikan atau menawarkan sesuatu baik langsung maupun tidak langsung kepada siapapun yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan.
• Members of the Board of Commissioners, the Board of Directors and employees of the Company are prohibited from giving or offering of something either directly or indirectly to anyone who can influence the decision making.
• Setiap anggota Dewan Komisaris, Direksi, dan karyawan Perusahaan dilarang menerima sesuatu untuk kepentingannya baik langsung maupun tidak langsung dari siapapun yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan.
• Members of the Board of Commissioners, the Board of Directors, and employees of the Company are prohibited to receive anything for their own interest, direct or indirectly, which could affect the decision making.
• Donasi oleh Perusahaan ataupun pemberian suatu aset Perusahaan kepada partai politik atau seorang atau lebih calon anggota badan legislatif maupun
• Donation by the Company or the giving of asset from the Company to any political party or a candidate or more of a member of the legislative or executive bodies should only be performed in
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
• Monitors and maintains business activities so as not to deviate from the provisions. • Prevents the Board of Directors not to take the policies or decisions which are contrary to the laws and regulations. • Submits the implementation of duties report to the Board of Directors.
• Confidentially keeps the Company’s information and not to disclose such information unless it is justified by prevailing laws and regulations.
144
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
eksekutif hanya boleh dilakukan sesuai peraturan perundang-undangan. Dalam batas kepatutan sebagaimana ditetapkan oleh Perusahaan, donasi untuk tujuan sosial/amal dapat dibenarkan.
accordance to the regulations. Within the limits of compliance to predetermined rules set by the Company, donations for the purpose of social/ charity can be justified.
• Setiap anggota Dewan Komisaris, Direksi setiap tahun membuat pernyataan tidak memberikan sesuatu dan/atau menerima sesuatu yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan.
• Members of the Board of Commissioners, the Board of Directors, and employees of the Company are required every year to make a statement not to give or receive something that can affect decision making.
• Dalam memberikan gratifikasi atas nama Perusahaan harus dalam jumlah dan frekuensi tidak melebihi dari yang ditetapkan Perusahaan.
• In providing gratification on behalf of the Company should not exceed the amount and frequency that is determined by the Company or otherwise set forth by the Company.
• Membuat laporan pengungkapan atas setiap penerimaan/pemberian gratifikasi sesuai tata cara yang ditetapkan Perusahaan.
• Make disclosure statements on every receipt/ giving of a gratification in accordance with procedures of the Company’s policies.
• Dilarang menawarkan atau mengarahkan orang lain untuk melakukan penyuapan dan dilarang menerima setiap bentuk penyuapan dari pihak manapun.
• It is prohibited from offering or persuading others to commit a bribery and it is prohibited from receiving any form of bribery from any party.
Benturan kepentingan:
Conflict of interest:
• Seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi tidak memiliki saham yang mencapai 5% (lima persen) atau lebih dari modal disetor Perusahaan, Lembaga Keuangan Bukan Bank, dan perusahaan lainnya yang berkedudukan di dalam maupun di luar negeri.
• All members of the Board of Commissioners and the Board of Directors do not own shares of 5% (five percent) or more than the paid up capital of the Company, a Non Bank Financial Institution, and other companies incorporated domestically or overseas.
• Dalam menjalankan tugas dan kewajibannya, anggota Dewan Komisaris dan Direksi serta karyawan Perusahaan harus senantiasa mendahulukan kepentingan ekonomis Perusahaan diatas kepentingan pribadi/keluarga/pihak lainnya.
• In carrying out its duties and responsibilities, members of the Board of Commissioners, the Board of Directors, and the employees should always prioritize the Company’s economic interests than that of personal/family/other parties.
• Anggota Dewan Komisaris, Direksi, dan karyawan Perusahaan dilarang menyalahgunakan jabatan untuk kepentingan atau keuntungan pribadi/ keluarga/pihak lainnya.
• Members of the Board of Commissioners, the Board of Directors, and employees of the Company should not misuse their position for personal/family/other people’s interests or gains.
• Setiap anggota Dewan Komisaris, Direksi membuat pernyataan tidak memiliki benturan kepentingan terhadap setiap keputusan yang dibuatnya dan telah melaksanakan Pedoman Perilaku dan Etika Bisnis yang ditetapkan Perusahaan.
• Members of the Board of Commissioners, the Board of Directors, and employees of the Company who have authority to make a decision is required to declare that they have no conflict of interest in decisions that they have made and have implemented the Company’s Code of Conduct.
• Melaporkan kegiatan usaha yang berpotensi benturan kepentingan kepada atasan.
• Reporting of business activities that have the potential of conflict of interests to the superiors.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
145
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Untuk mendukung pelaksanaan tugas Unit Kepatuhan, Perusahaan menetapkan kebijakan Pedoman Perilaku dan Etika Bisnis yang mengatur perilaku sebagai berikut:
To support the implementation of duties of the Compliance Unit, the Company set up a Code of Conduct and Business Ethic Policy that regulates the behaviours as follows:
Kebijakan umum terhadap Pemerintah:
General policies to Government:
• Menaati peraturan perundang-undangan dan kode etik yang berlaku, memegang teguh komitmen dan memberikan kontribusi positif kepada lingkungan dimana Perusahaan berada. • Membina komunikasi yang baik dan hubungan timbal balik yang saling menguntungkan. • Menjalin kerjasama yang baik dengan Pemerintah. • Mendukung dan mengamankan program Pemerintah dengan tetap memperhatikan kepentingan Perusahaan.
• Comply with stipulated regulations and code of conduct, hold a commitment and give positive contribution to the Company’s environment.
Kebijakan bagi Organ Perusahaan:
Policies for the Company’s Internal Governing Bodies:
• Menaati dan melaksanakan peraturan perundangundangan, peraturan Perusahaan dan perjanjian dengan pihak lain. • Memenuhi hak setiap pemegang saham untuk mendapatkan perlakuan yang sama sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. • Memenuhi hak setiap pemegang saham untuk memberikan suaranya sesuai klasifikasi dan jumlah saham yang dimilikinya. • Memberikan informasi material yang lengkap dan akurat kepada setiap pemegang saham. • Tidak membolehkan pemegang saham campur tangan dalam kegiatan operasional Perusahaan yang menjadi tanggung jawab Direksi. • Tidak memberikan informasi orang dalam kepada pihak manapun yang digunakan untuk membeli atau menjual saham Perusahaan.
• Comply with and implement the laws and regulations, the Company’s rules and the agreements with third parties. • Fulfill each of shareholder’s rights to have equal treatment based on stipulated regulation.
Kebijakan bagi karyawan:
Policies for employees:
Menanamkan nilai-nilai dan budaya Perusahaan kepada seluruh karyawan.
Instill the Company’s values and cultures to all employees.
Budaya Perusahaan terdiri dari Integritas, Orientasi Pelayanan, Kerjasama Tim, Semangat, Kreatifitas, Komitmen, Kepercayaan, dan Profitabilitas.
The Corporate Cultures consist of Integrity, Customer Service Oriented, Teamwork, Passion, Creativity, Commitment, Trustworthy, and Profitability.
Budaya Perusahaan ini diterapkan dari tingkat pengurus tertinggi sampai jenjang karyawan terendah dan diharapkan menjadi integritas berkesinambungan dan terus melekat pada sikap dan perilaku karyawan. Bentuk perilaku tercermin dan sesuai dengan etika yang tertuang dalam pedoman Perilaku dan Etika Bisnis.
These Corporate Cultures are applied to the highest level of management until employees of the lowest level and is expected to be a continuous integrity and continue to cling to the employees’ attitude and behavior. Form of behavior is reflected and in accordance with the ethics contained in the Code of Conducts and Business Ethics.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
• Maintain good communication and mutual benefits relationship. • Maintain a good cooperation with Government. • Support and safe Government’s program while taking into account the Company’s interests.
• Fulfill each of shareholders rights to give their voices according to the classification and number of shares owned. • Gives material information completely and accurately to each shareholder. • Avoid any shareholder to be involved in the Company’s operational activities which are the Board of Directors’ responsibility. • Do not give insider information to any party that can be used for trading the Company’s shares.
146
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Program dan Implementasi Budaya Perusahaan:
Corporate Culture Program and Implementation:
• Keterlibatan: Tingkat keterlibatan dan partisipasi yang tinggi dari karyawan baik dalam pekerjaan maupun acara-acara yang diadakan Perusahaan dimana hal ini meningkatkan rasa tanggung jawab.
• Involvement: The high level of involvement and participation from employees either in their job or in events that is held by the Company increases the sense of responsibility.
Rasa kepemilikan dan tanggung jawab yang dimiliki karyawan meningkatkan komitmen karyawan terhadap Perusahaan.
The sense of ownership and responsibility that employees have will increase their commitment to the Company.
Dengan keterlibatan yang tinggi tersebut juga meningkatkan rasa kebersamaan dan kekeluargaan.
With this high involvement also increases a sense of togetherness and family.
• Konsistensi: Karyawan tetap konsisten pada nilai-nilai yang dianut Perusahaan yaitu komunikasi yang baik, kerjasama dalam melaksanakan pekerjaan, toleransi, penghargaan terhadap prestasi.
• Consistency: Employees remain consistent in the values embraced by the Company such as good communication, team work in carrying out the work, tolerance, as well as an appreciation of achievements.
Kerjasama dalam melakukan pekerjaan dijadikan kebiasaan.
Teamwork in doing the job is made to become a habit.
• Adaptasi: Karyawan selalu beradaptasi terhadap perubahan baik lingkungan, perubahan kondisi ekonomi, politik, perkembangan teknologi, dan juga tuntutan konsumen terhadap pelayanan Perusahaan.
• Adaptation: Employees always adapt to the changes of environment, economic condition, political, technological development, as well as consumer’s claim toward the Company’s services.
• Misi: Kejelasan misi dan tujuan Perusahaan berpengaruh pada penentuan peran sosial dan peran individu dalam proses internalisasi dan mempertegas komitmen karyawan dan kepercayaan yang penuh bahwa kesuksesan Perusahaan membutuhkan adanya koordinasi.
• Mission: Clarity of the mission and the Company’s goals will impact to the determination of social and individual roles in the internalization process and reinforces the employees’ commitment and full confidence that The Company’s success requires coordination.
• Menyediakan tempat kerja yang aman, nyaman dan sehat dengan menata setiap ruangan agar terasa nyaman. • Mengatur alur kerja yang efektif dan efisien agar hubungan kerja antar karyawan dapat berlangsung dengan baik. • Menjaga dan memelihara sistem keamanan kerja melalui penempatan satpam disetiap lantai dan pemeriksaan rutin peralatan pemadam kebakaran di setiap lantai. • Pemeriksaan listrik, air oleh pengelola gedung.
• Provide a safe, comfortable, and a healthy workplace by setting each work space comfortably.
• Pemeriksaan plafon, lampu, kabel komputer dan jaringan disetiap lantai. • Memenuhi permintaan alat tulis kantor, komputer, printer dan kebutuhan peralatan kerja lainnya dengan cepat.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
147
• Set up an effective and efficient workflow to make good working relationship among employees. • Keep and maintain work safety system by placing a Security Guard and a routine inspection of fire fighting equipment on each floor. • Electricity and water inspection by building management. • Inspection of ceilings, lamps, computer cables, and network on each floor. • Fulfill requisitions of stationaries, computer, printer, and other working equipment promptly.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Disamping itu karyawan juga harus berperilaku sebagai berikut:
In addition, employees should behave as follows:
• Bekerja profesional dan sadar biaya untuk menghasilkan kinerja yang optimal. • Jujur, sopan dan tertib. • Menghargai perbedaan jenis kelamin, suku, agama, ras, dan antar golongan. • Berinisiatif dan mengembangkan potensi dalam melaksanakan tugas. • Mematuhi semua peraturan perundang-undangan yang berlaku, peraturan Perusahaan. • Menjaga kebersihan tempat kerja dan lingkungan sekitar Perusahaan dengan membuang sampah di tempat yang telah disediakan. • Mengatur dokumen di atas meja kerja dengan baik termasuk melakukan pengarsipan dan menyusunnya dengan rapi. • Menjaga kesehatan tubuh dengan tidak merokok ditempat kerja, minum minuman keras, obat terlarang. • Menjaga hubungan yang harmonis antar karyawan dengan saling menghargai, menghormati dan melayani rekan kerja yang membutuhkan. • Saling mempercayai, tolong menolong, memberi semangat dan motivasi kepada sesama karyawan, tidak bergosip, tidak mencemarkan nama baik sesama karyawan, tidak mendiskreditkan rekan kerja dengan isu suku, agama, ras, dan antar golongan dan memelihara lingkungan kerja yang kondusif. • Saling menghargai, terbuka menerima kritik dan saran serta menyelesaikan masalah dengan musyawarah mufakat. • Membangun komunikasi dan koordinasi antar bagian agar dapat bekerja sama dengan baik, jujur dan terbuka, saling mentransfer pengetahuan dan kemampuan. • Memberikan dukungan moril maupun materil kepada sesama karyawan yang mengalami musibah.
• Work professionally and pay attention to cost efficiency for producing optimal performances. • Honest, polite, and discipline. • Respective of the differences in gender, tribe, religion, race, and intergroup. • Showing initiative and develop any capability to implement his/her duties. • Comply with stipulated regulations and the Company’s rules. • Keep the work area and the surrounding environment clean by disposing of any waste in the space provided. • Set documents on the desk well and neatly archiving and arranging them.
Kebijakan bagi pelanggan/pemegang polis:
Policies for Customers/Policyholders:
• Memenuhi komitmen kepada pelanggan. • Memberikan pelayanan yang optimal tanpa membedakan ras, suku, agama, dan status sosial. • Menjaga kerahasiaan informasi mengenai pelanggan. • Memberikan informasi yang akurat dan relevan kepada pelanggan. • Merespon dan menangani dengan cepat keluhan pelanggan dengan sabar dan memberikan solusi terbaik.
• Fulfill commitments to Consumers. • Provide optimal services without distinguishing of race, ethnic, religion, and social status. • Maintain the confidentiality of Customers’ information. • Provide accurate and relevant information to Customers. • Respond faster and handle customers’ complaints patiently and also provide the best solution.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
• Maintain good health by not smoking, consuming alcohol and drugs at the work place. • Maintain a harmonious relationship amongst employees with respect,honor, and to support other employees in need. • Have mutual trust, helping each other, encourage and motivate fellow employees, not to gossip, not to defame other employees, not to discredit each other by ethnic, religion, race and intergroup issues and maintain a conducive working environment. • Respect each other, open to criticism and input, and solving problems through a consensus. • Build a communication and coordination between departments to be able to cooperate well, honestly, openly, and mutually exchange of knowledge and ability. • Support morally and in material to fellow unfortunate employee.
148
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Membina hubungan yang baik dengan semua pelanggan. • Tidak boleh memanfaatkan informasi tentang pelanggan untuk mendapatkan keuntungan pribadi. • Melaporkan penerimaan gratifikasi, baik langsung maupun tidak langsung dari pelanggan.
• Maintain good relationship with all Customers.
Kebijakan bagi mitra usaha:
Policies for Business Partners:
Terhadap pemasok: • Memilih pemasok sesuai kriteria yang ditetapkan.
Towards Suppliers: • Choose the supplier in accordance with the defined criteria. • Conduct the procurement process in accordance with the laws and the Company’s applicable regulations. • Provide data and technical specifications information that is required in the procurement process. • Report any gratification, either directly or indirectly, from the suppliers. • Do not disclose of supplier’s information to other suppliers.
• Melakukan proses pengadaan sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan peraturan Perusahaan yang berlaku. • Memberikan data dan informasi spesifikasi teknis yang disyaratkan dalam proses pengadaan. • Melaporkan penerimaan gratifikasi dari pemasok baik langsung maupun tidak langsung. • Tidak mengungkapkan data/informasi pemasok kepada pemasok lainnya. Terhadap Agen/Broker/Bank: • Memilih Agen/Broker/Bank sesuai persyaratan, perundang-undangan dan peraturan Perusahaan. • Memberikan akses dan data yang sama kepada semua Agen/Broker/Bank. • Menjaga kerahasiaan data Perusahaan dan data pribadi dari Agen/Broker/Bank. • Tidak mengungkapkan data/informasi mengenai Agen/Broker/Bank kepada Agen/Broker/Bank lainnya. • Melaporkan penerimaan gratifikasi dari Agen/ Broker/Bank. • Tidak memanfaatkan komisi/diskon ke Agen/ Broker/Bank untuk kepentingan pribadi. • Tidak memanfaatkan seseorang sebagai agen fiktif.
• Do not use Customers’ information for personal gain. • Report any gratification, either directly or indirectly, from the Customers.
Towards Agents/Brokers/Banks: • Select Agents/Brokers/Banks according to the requirements, the laws and the Company’s regulations. • Provide access and equivalent data to Agents/ Brokers/Banks. • Maintain the confidentiality of the Company’s data and the personal data of Agents/Brokers/Banks. • Do not disclose of data/information of Agents/ Brokers/Banks to other Agents/Brokers/Banks. • Report any gratification from Agents/Brokers/ Banks. • Not to use commission/discount to Agents/ Brokers/Banks for personal gain. • Not to use any unauthorized person as a fictitious agent.
Kebijakan bagi sesama perusahaan asuransi dan reasuransi:
Policies pertaining to other insurance and reinsurance companies:
• Menjunjung tinggi dan melaksanakan persaingan usaha yang sehat dengan melarang pemberian suap maupun potongan harga yang tidak wajar. • Menjaga kompetisi yang sehat dan saling menghormati antar pesaing. • Tidak melakukan cara yang tidak etis dan ilegal untuk memenangkan persaingan usaha.
• Uphold and implement fair competition by prohibiting bribery or giving inappropriate discount. • Maintain fair competition and mutual respect among competitors. • Not to perform unethical and illegal ways to win business rivalry.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
149
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Kebijakan persaingan dan antitrust:
Competition and Antitrust:
Perusahaan tidak diperkenankan terlibat, berkonspirasi atau setuju melakukan hal-hal sebagai berikut:
The Company is not allowed to involve, conspire, or agree to do the following:
• Penetapan harga: berkonsultasi dengan pesaing mengenai harga, persyaratan dan ketentuan penjualan atau produksi. • Boikot kelompok: bersepakat dengan pesaing untuk tidak melakukan perjanjian dengan vendor/ distributor, pesaing lain atau pelanggan. • Alokasi wilayah atau pelanggan: bersepakat dengan pesaing untuk berbagi wilayah atau pelanggan. • Menawarkan suap dalam upaya melakukan hal-hal tersebut diatas.
• Price determination: to consult with competitors regarding prices, terms and conditions of sale or production. • Group Boycott: conspires with competitors not to make any agreement with particular vendors/ distributors, competitors, or consumers. • Allocation of territories or allocation of customers: Conspire with competitors to divide territories or customers. • Offering of bribes in an effort to do the mentioned above.
d. Consumer Protection Unit
d. Unit Perlindungan Konsumen. Berdasarkan peraturan OJK No.01/POJK.07/2013 tentang perlindungan konsumen, Perusahaan wajib memiliki unit kerja untuk menangani dan menyelesaikan pengaduan yang diajukan konsumen. Maka berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 054/DIR/PD/II/2015, Perusahaan membentuk Unit Perlindungan Konsumen dan pedoman kerjanya sebagai berikut:
Based on FSA Regulation No. 01/POJK.07/2013 concerning Consumer Protection, the Company must have a task force to handle and settle consumer’s complaints. Based on a Decree of The Board of Directors No. 054/DIR/PD/II/2015, The Company established A Consumer Protection Unit and Its Guidelines as follows:
Ketua : Sabbath Wibisana. Anggota: Efran DM Sinaga Anggota: Sanna Lauwandy
Head : Sabbath Wibisana Member: Efran DM Sinaga Member: Sanna Lauwandy
Unit ini terdiri dari 1 (satu) orang ketua dan 2 (dua) orang anggota yang memiliki pengetahuan memadai mengenai produk asuransi dan peraturan perundangundangan mengenai perasuransian.
The Consumer Protection Unit consists of 1 (one) Head and 2 (two) members who have sufficient knowledge regarding insurance products and of insurance laws and regulations.
Anggota diangkat dan diberhentikan oleh Direksi. Unit ini menerima komplain, pengaduan dari nasabah dan pemangku kepentingan lainnya.
The members are appointed and terminated by the Board of Directors. The Unit handles complaints from customers and other Stakeholders.
Perusahaan pelanggaran Perusahaan serta hal-hal polis.
memiliki sistem pengaduan tentang terhadap pedoman perilaku, peraturan dan peraturan perundang-undangan lain yang berkaitan dengan pemegang
The Company has a whistle blowing system regarding violations of the codes of conduct, the Company’s Regulations and of Laws and other Regulations that is related to the policyholders.
Dalam sistem tersebut termasuk peraturan yang menjamin perlindungan terhadap individu yang melaporkan terjadinya pelanggaran tersebut.
This system includes the regulations that provide protection of the informer.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
150
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Tugas dan tanggung jawab Unit Perlindungan Konsumen:
Duties and Responsibilities of the Consumer Protection Unit:
• Menerima pengaduan konsumen dan berupaya menyelesaikannya. • Melaksanakan mekanisme pelayanan dan penyelesaian pengaduan konsumen melalui kerjasama dengan bagian terkait. • Memberitahukan mekanisme pelayanan dan penyelesaian pengaduan kepada konsumen.
• Receives customers’ complaints and attempt to resolve it. • Performs a services mechanism and a consumer’s complaints resolution in cooperation with the related department. • Provides information of services and the resolutions of the complaints mechanism to consumer. • Makes all reports regarding to consumer protection that is to be submitted to the FSA.
• Membuat semua pelaporan mengenai perlindungan konsumen yang diserahkan kepada OJK. • Menyampaikan informasi mengenai produk yang akurat, jujur, jelas, tidak menyesatkan.
• Delivers information of products accurately, fairly, clearly and not to mislead consumer.
Pedoman Kerja:
Guidelines:
Visi Menjadi unit yang memiliki integritas dan kompeten dalam menangani dan menyelesaikan dengan baik pengaduan yang diajukan untuk meningkatkan kepuasan konsumen.
Vision To be a Unit with integrity and competency in handling and resolving the complaints received and to improve consumer’s satisfaction.
Misi Menyampaikan informasi mengenai produk yang akurat, jujur, jelas, tidak menyesatkan, serta menerima pengaduan konsumen dan berupaya menyelesaikannya.
Mission To deliver the information of products accurately, fairly, clearly and not mislead the consumer and to receive their complaints and attempt to resolve it.
Persyaratan keanggotaan:
Membership Requirements:
Memiliki integritas yang tinggi, kemampuan, pengetahuan dan pengalaman yang memadai sesuai latar belakang pendidikannya serta mampu berkomunikasi dengan baik.
Owning integrity, capability, knowledge and with adequate experiences in accordance with their education background and having a good communication skills.
Pelaporan:
Reporting:
Unit ini membuat laporan kepada Direksi atas setiap hasil pelaksanaan tugasnya.
This Unit makes reports to the Board of Directors on each result of the implementation of its duties.
Unit ini membuat laporan untuk diserahkan kepada OJK.
This Unit makes reports to be submitted to the FSA.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
151
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
5
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
(lima) prinsip Perlindungan Konsumen (five) Principles of Consumer Protection
1. Transparency
1. Transparansi Perusahaan wajib memberikan informasi mengenai produk dan/atau layanan kepada konsumen, baik secara tertulis, elektronik dan lisan, dengan jelas, lengkap, tepat waktu, dan bahasa yang dapat dimengerti sehingga konsumen dapat menggunakannya untuk mengambil keputusan.
The Company is required to provide information concerning products and/or services to consumer either in writing, electronically and orally, that is clear, complete, in a timely manner, and in a language that is understandable so that consumer can use it to make decisions.
Perusahaan juga menyelenggarakan edukasi dalam rangka meningkatkan literasi keuangan kepada konsumen dan/atau masyarakat.
The Company also promotes educational programs in order to improve the financial literacy of consumer and/or society at large.
Informasi disampaikan pada saat memberikan penjelasan kepada konsumen mengenai hak dan kewajibannya, juga disampaikan pada saat membuat perjanjian dengan konsumen, memuat persyaratan dan dapat mengikat konsumen secara hukum, terkini dan mudah diakses oleh konsumen tentang produk dan/atau layanan.
Information is delivered when giving explanations to consumer regarding their rights and obligations, and also is delivered when making an agreement with the consumer, that contains terms and conditions and will bind the consumer legally, with updated information of products and/or services that can be easily accessed by the consumer.
Ringkasan informasi memuat:
Summary of information contains of:
• Manfaat dari produk yang ditawarkan. • Risiko yang harus ditanggung. • Biaya dari produk/layanan yang harus ditanggung konsumen. • Hak dan kewajiban konsumen. • Prosedur pelayanan dan penyelesaian pengaduan apabila terjadi ketidakpuasan penggunan produk. • Syarat dan ketentuan lainnya.
• Benefits of products offered. • Risks that must be borne. • The cost of products/services that will be borne by the consumer. • The rights and obligations of the consumer. • Service procedures and complaints resolutions in case of dissatisfactions over the use of the product. • Other terms and conditions. 2. Fair Treatment
2. Perlakuan yang adil Perusahaan memperlakukan konsumen secara adil, santun dan tidak diskriminatif. Perusahaan memberikan akses yang setara kepada setiap konsumen sesuai klasifikasi konsumen.
The Company treats the consumer fairly, politely and with no discriminations. The Company provides an equal access to every consumer in accordance with the classifications of the consumer.
Klasifikasi konsumen yaitu berdasarkan:
Classifications of the consumer is as follows:
• • • •
• • • •
Background Description of occupation. Average income. Purpose and intention of using the products and/ or services. • Other information used to determine the classifications of the consumer.
Latar belakang Keterangan mengenai pekerjaan. Rata-rata penghasilan. Maksud dan tujuan menggunakan produk dan/atau layanan. • Informasi lain yang digunakan untuk menentukan klasifikasi konsumen.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
152
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Perusahaan memperhatikan kesesuaian antara kebutuhan dan kemampuan konsumen, tidak menggunakan strategi pemasaran yang merugikan konsumen dengan memanfaatkan kondisi konsumen yang tidak memiliki pilihan lain dalam mengambil keputusan.
The Company concerns itself with the appropriateness between the needs and the financial ability of the consumer, and does not use marketing strategies that can put the consumer at a loss by taking advantages of consumer’s conditions in not owning alternative choices in the decision making.
Perusahaan memenuhi prinsip keseimbangan, keadilan dan kewajaran dalam membuat perjanjian dengan konsumen.
The Company applies the principles of equality, justness and fairness in making agreements with the consumer.
3. Keandalan
3. Reliability
Perusahaan memberikan layanan yang akurat dan tepat waktu melalui sistem, prosedur, infrastruktur dan sumber daya manusia yang handal.
The Company provides services accurately and in a timely manner through the use of a system, procedures, infrastructure and reliable human resources.
Perusahaan melaksanakan instruksi konsumen sesuai perjanjian dan bertanggung jawab atas kerugian yang timbul akibat kesalahan pengurus, pegawai atau pihak ketiga yang bekerja pada Perusahaan.
The Company executes the consumer’s instructions subject to the agreement and is liable for any losses arising from the faults of the management, employees or a third party that acts on behalf of the Company.
Perusahaan mengatur pengurus dan karyawan untuk:
The Company regulates the management and the employees to do the following:
• Tidak memperkaya/menguntungkan diri sendiri dengan merugikan konsumen. • Tidak menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau saran yang ada karena jabatan atau kedudukannya, yang dapat merugikan konsumen. • Menaati kode etik dalam melayani konsumen, yang telah ditetapkan oleh Perusahaan.
• Not to take advantages at the expense of the consumer. • Not to misuse their authorities, opportunities or means that is related to position, that may cause the consumer to be at a loss. • Comply with the codes of conduct that has been established by the Company in serving the consumer.
4. Kerahasiaan konsumen.
dan
data/informasi
4. Confidentiality and security of consumer’s data/ information
Perusahaan memberikan perlindungan, menjaga kerahasiaan dan keamanan data/informasi konsumen, serta hanya menggunakannya sesuai dengan kepentingan dan tujuan yang disetujui konsumen.
The Company provides the protection, confidentiality and security of consumer’s data/information, and use it solely for the interests and purposes of which is agreed by the consumer.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
keamanan
153
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
5. Penanganan pengaduan serta penyelesaian sengketa konsumen secara sederhana, cepat dan biaya terjangkau.
5. Handling of complaints and the resolving of the consumer disputes in a simple, fast and affordable ways.
• Perusahaan memiliki dan melaksanakan mekanisme pelayanan dan penyelesaian pengaduan bagi konsumen.
• The Company has and performs the service and resolutions of the consumer’s complaints mechanism.
• Perusahaan tidak mengenakan biaya apapun atas pengaduan yang diajukan konsumen.
• The Company does not charge any fee whatsoever for the filing of the consumer’s complaints.
Perusahaan segera menindak lanjuti dan menyelesaikan pengaduan paling lambat 20 (dua puluh) hari kerja setelah tanggal penerimaan pengaduan, dan dapat diperpanjang sampai dengan paling lama 20 (dua puluh) hari kerja berikutnya dalam hal:
The Company follows up and resolves the complaints not later than 20 (twenty) working days after the date of receipt of the complaints of which this can be extended up to an additional maximum of 20 (twenty) working days in terms of:
• Terdapat kendala komunikasi.
• There are communication problems.
• Transaksi keuangan yang dilaporkan oleh konsumen memerlukan penelitian khusus terhadap dokumen Perusahaan.
• The financial transaction as reported by the consumer requires further investigations of the Company’s documents.
• Terdapat hal-hal diluar kendali Perusahaan, misalnya keterlibatan pihak ketiga diluar Perusahaan.
• Existence of cases beyond the Company’s control, such as the involvement of a third party.
Setelah menerima pengaduan konsumen, Perusahaan melakukan:
Upon receiving of the consumer’s complaints, the Company does as follows:
• Pemeriksaan internal atas pengaduan secara kompeten, benar dan obyektif.
• Internal investigation of the complaints competently, correctly, and objectively.
• Melakukan analisa untuk memastikan kebenaran pengaduan.
• Conducts an analysis to ensure the validity of the report.
• Menyampaikan permohonan maaf dan menawarkan ganti rugi atau perbaikan produk/layanan, jika pengaduan konsumen benar.
• Conveys an apology and offer compensations or improvements of the product/services if the complaint is deemed valid.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
154
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Pengendalian internal:
Internal control:
• Direksi dan pengurus bertanggung jawab atas ketaatan pelaksanaan peraturan OJK tentang Perlindungan Konsumen.
• Perusahaan membentuk sistem pelaporan untuk menjamin optimalisasi pengawasan Direksi terhadap ketaatan pelaksanaan peraturan ini.
• The Board of Directors and the management are responsible for the compliance of the implementation of FSA’s rules concerning consumer protection. • The Board of Commissioners supervises the Board of Directors in assuming the responsibility of this provision. • The Company sets up a reporting system to ensure the supervisory optimalization of the Board of Directors in implementing the rules.
Perusahaan memiliki dan menerapkan kebijakan dan prosedur Perlindungan Konsumen.
The Company has and implements the Consumer Protection Policy and Procedures.
• Dewan Komisaris melakukan pengawasan atas tanggung jawab Direksi terhadap ketentuan ini.
Whistleblowing System Prosedur pengaduan yang diajukan konsumen:
Consumer complaints procedures:
Salah satu cara yang efektif dalam mencegah praktik yang bertentangan dengan tata kelola perusahaan yang baik dan untuk tujuan early warning system adalah melalui mekanisme pelaporan yang baik terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh karyawan maupun atas pelayanan yang kurang memuaskan (Whistle Blowing System) yang merupakan bagian dari sistem pengendalian internal.
One of the effective ways to prevent practices that are contrary to good corporate governance and for the purpose of an early warning system, is a reporting mechanism (Whistle Blowing System) either against violations committed by the employees or toward unsatisfactory services. Whistle blowing system is a part of an internal control system.
Sistem Pelaporan Pelanggaran (SPP) atau ketidakpuasan konsumen adalah pengungkapan atas tindakan pelanggaran atau pengungkapan perbuatan yang melawan hukum, perbuatan tidak etis atau perbuatan lain yang dapat merugikan Perusahaan, konsumen maupun pemangku kepentingan lainnya, yang dilakukan oleh karyawan atau oleh pimpinan dan dilaporkan kepada Perusahaan atau lembaga lain yang dapat mengambil tindakan atas pelanggaran tersebut.
The violation or consumer dissatisfaction reporting system is a disclosure of a violation or a disclosure of an act against the laws, unethical actions or other actions that could harm the Company, the consumer or the Stakeholders, which is committed by the employees or the management and is reported to the Company or other institutions that can take actions against the violations.
Manfaat bagi konsumen adalah:
The benefits for the consumer are:
• Tersedianya tempat dan cara menyampaikan informasi penting dan kritis bagi Perusahaan kepada pihak yang segera menangani secara aman. • Timbulnya keengganan untuk melakukan pelanggaran atau tindakan yang merugikan konsumen. • Tersedianya mekanisme deteksi dini atas kemungkinan terjadinya masalah akibat suatu pelanggaran atau perbuatan yang dapat merugikan konsumen.
• The availability of a place and a way to deliver important and critical information of the Company to the party who will then handle it securely and immediately. • Discourage the act of violation of policies and regulations or actions that can put the consumer at a loss. • The presence of an early warning system mechanism towards the possibility of problems occurring as a result of a violation or an act that can put the consumer at a loss.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
155
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Untuk menyelesaikan laporan tersebut, Perusahaan telah menetapkan kebijakan dan prosedur yang meliputi:
To follow up its reporting, the Company has established Policies and Procedures as follows:
• • • •
• • • •
Penerimaan laporan. Penanganan dan penyelesaian laporan. Perlindungan pelapor. Pemantauan penanganan dan penyelesaian laporan.
Receiving of reports. Handling and the settlement of reports. Informer protection. Monitoring of the handling and the settlement of reports.
Karyawan yang terbukti melakukan pelanggaran atas etika bisnis dan etika kerja Perusahaan dapat diberikan teguran lisan maupun tertulis, peringatan keras dengan skorsing sampai pemutusan kerja.
Employees who are held to be responsible for committing the violations of Business Ethics and Work Ethics of the Company can be charged by penalties such as oral or written warning, suspension from work or up to the termination of employment.
Mitra kerja yang terbukti melakukan pelanggaran maka akan dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan dan kebijakan yang telah ditetapkan Perusahaan.
Business partners who commit such violations will be charged by sanctions based on policies and regulations which have been determined.
Apabila kondisi yang ada melibatkan pelanggaran hukum, permasalahan dapat diteruskan kepada pihak yang berwajib.
If the violations involve the breach of laws, the violations are then handed over to the authorities.
Dewan Komisaris wajib untuk memastikan bahwa pengaduan tentang pelanggaran terhadap pedoman perilaku, peraturan Perusahaan dan peraturan perundangundangan, tindakan lain yang merugikan konsumen diproses secara wajar dan tepat waktu.
The Board of Commissioners must ensure that complaints in respect of violations of the Codes of Conduct, Company’s Rules, Laws and Regulations, and any actions that can put the consumer at a loss will be followed up properly and in a timely manner.
Dalam pelaksanaannya, Dewan Komisaris dapat memberikan tugas kepada Komite yang bertugas melakukan pengawasan atas implementasi Tata Kelola Perusahaan Yang Baik.
In practice, the Board of Commissioners can assign its duties to a committee that is in charge of supervising the implementation of Good Corporate Governance.
Komitmen terhadap Pedoman Perilaku:
Commitment to the Codes of Conduct:
• Dewan Komisaris dan Direksi wajib menandatangani “Surat Pernyataan Komisaris dan Direksi atas kepatuhan dan komitmen pada Pedoman Perilaku dan Etika Bisnis”.
• The Board of Commissioners and the Board of Directors must sign a “Statement of the Board of Commissioners and the Board of Directors for the Compliance and Commitment to the Codes of Conduct and Business Ethics”.
• Bagi pejabat Perusahaan wajib menandatangani “Surat Pernyataan Pejabat yang Bertanggung jawab atas Kepatuhan dan Komitmen pada Pedoman Perilaku dan Etika Bisnis”,
• For the Management, they must sign “A Statement Letter of an Executing Officer Responsible for the Compliance and Commitment of the Codes of Conduct and Business Ethics”,
• Bagi karyawan wajib menandatangani “Surat Pernyataan Kepatuhan dan Komitmen pada Pedoman Perilaku dan Etika Bisnis”.
• For employees, they must sign “A Statement of Compliance and Commitment of the Code of Conduct and Business Ethics”.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
156
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Sosialisasi
Socializations
Pedoman Perilaku dan Etika Bisnis disosialisasikan dan harus dipahami oleh seluruh karyawan Perusahaan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran kepada seluruh karyawan bahwa Pedoman ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari praktik bisnis dan penilaian kinerja seluruh karyawan.
The Codes of Conduct and Business Ethics is socialized and made to be understood by all employees of the Company with the purpose to increase the awareness of all employees that this Guideline is an integral part of the business practice and the employees’ performance appraisal.
Pelanggaran
Violations
Pelanggaran Pedoman ini adalah tindakan indisipliner dan akan ditangani oleh Unit Kepatuhan/Departemen Human Capital sebagai penanggung jawab implementasi Tata Kelola Perusahaan Yang Baik.
A violation of this Guideline is considered as a disciplinary action and will be handled by the Compliance Unit/ Human Capital Department that is responsible for the implementation of Good Corporate Governance.
Unit Kepatuhan dan Departemen Human Capital bertanggung jawab untuk:
The Compliance Unit and Human Capital Department are responsible to:
• Monitor kepatuhan Pedoman Perilaku dan Etika Bisnis . • Mencatat semua jenis pelanggaran yang dilaporkan. • Menindaklanjuti pelanggaran yang terjadi sesuai dengan peraturan yang berlaku. • Melaporkan pelanggaran ke Direksi.
• Monitor the compliance of the Code of Conduct and Business Ethic. • Record all type of violations that are reported. • Follow up the violation that has occurred in accordance with the regulations. • Report the violations to the Board of Directors.
Setiap pelanggaran akan dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Each violation will be sanctioned based on applicable regulations.
Mekanisme pelaporan pelanggaran:
The Violations Reporting Mechanism:
• Pelaksanaan Pedoman Perilaku dan Etika Bisnis adalah komitmen dan tanggung jawab seluruh organ Perusahaan, karyawan dan pemangku kepentingan.
• The Implementation of the Codes of Conduct and Business Ethic is a commitment and a responsibility of the Internal Governing Bodies, the employees and the stakeholders.
• Saat Organ Perusahaan, pemangku kepentingan dan karyawan menemukan adanya pelanggaran/ penyimpangan di Perusahaan, maka dapat dilaporkan/ disampaikan kepada:
• When the Internal Governing Bodies, stakeholders, and employees detect a violation in the Company, it can be reported to:
»» »» »» »» »» »»
»» »» »» »» »» »»
Atasan langsung. Departemen Human Capital. Unit Kepatuhan. Audit Internal. Direksi. Kotak kritik dan saran yang disediakan Perusahaan.
»» Sarana/media lainnya (website, email, dan fax Perusahaan).
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
157
Direct Supervisor Human Capital Department. The Compliance Unit. The Internal Audit. The Board of Directors. The Critics and Suggestions Box provided by the Company. »» Other media (the Company’s website, email and fax).
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Pelapor dapat melaporkan pelanggaran/penyimpangan yang dimaksud melalui formulir pelaporan yang telah disediakan atau melalui surat tersendiri dan mencantumkan identitasnya dengan jelas disertai bukti pendukung yang relevan.
• The Informer can report a violation by filling out a reporting form which is provided or by a separate letter, stating a clear identity of the informer accompanied by the relevant supporting evidence.
• Pelaporan harus dilakukan dengan itikad baik dan bukan merupakan suatu keluhan pribadi atas suatu kebijakan Perusahaan ataupun didasari oleh kehendak buruk/ fitnah.
• Reports must be made in good faith and not as a private complaint on Company’s policies or based on ill will/ slander.
• Formulir pelaporan pelanggaran/penyimpangan yang telah dimasukkan ke dalam kotak kritik dan saran akan diperiksa dan dibuka setiap 1 (satu) bulan sekali oleh Unit Kepatuhan.
• Violation Reporting Forms that are dropped into the suggestions box will be opened and examined once in a month by the Compliance Unit.
• Unit Kepatuhan akan mendata dan memisahkan formulir pelaporan tersebut berdasarkan pelaporan dari nasabah/ pihak lainnya atau pelaporan dari karyawan.
• The Compliance Unit will record and separate the reporting forms from the consumer, with that from the employees or other parties.
• Pelaporan dari nasabah/pihak lainnya akan diteruskan ke Unit Perlindungan Konsumen untuk ditindaklanjuti, sedangkan pelaporan dari internal Perusahaan/ karyawan ataupun yang tidak mencantumkan identitas pelapor, maka akan ditindaklanjuti oleh Unit Kepatuhan berdasarkan permasalahan pelanggaran yang disebutkan pelapor untuk diselesaikan dengan departemen yang terkait/berwenang di Perusahaan.
• Customers’/other parties’ reports will be delivered to Consumer Protection Unit to be followed up, while reporting from employees/internal or unidentified reports will be followed up by the Compliance Unit based on the substance of its violation which will be then resolved by the related departments in the Company.
• Penerima laporan wajib merahasiakan identitas pelapor.
• The recipient of the reports must keep the identity of the informer confidentially.
• Perusahaan wajib menindaklanjuti setiap laporan yang diterima sesuai dengan prosedur yang berlaku dan membuat laporan penyelesaian atas pelanggaran/ penyimpangan yang terjadi.
• The Company must follow up each report received according to the prevailing procedures and make a settlement report of the violation.
• Perusahaan akan memberikan perlindungan hukum sesuai peraturan perundangan yang berlaku.
• The Company will protect the informer based on prevailing rules and regulations.
Mekanisme pelaporan pelanggaran di Kantor Cabang dan Kantor Pemasaran Perusahaan:
Mechanism of Violation Reporting at the Branches and Marketing Offices:
• Pada Kantor Cabang dan Kantor Pemasaran disediakan kotak kritik dan saran yang ditempatkan pada tempat yang mudah dijangkau dan jelas terlihat.
• The management will provide a critics and suggestions box in each Branch and Marketing Offices and it will be put in a place that is easily found and seen.
• Kotak kritik dan saran tetap harus dalam keadaan terkunci dan menjadi tanggung jawab pejabat yang telah ditunjuk melalui surat penunjukkan pegawai untuk menangani penyelesaian pengaduan konsumen.
• The critics and suggestions box will always be locked and it is the responsibility of the Officers who are appointed to handle consumer’ complaints resolutions.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
158
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Penanggung jawab akan membuka dan memeriksa kotak tersebut setiap 1 (satu) bulan sekali, mendata dan melaporkannya ke Kantor Pusat (Unit Kepatuhan).
• The responsible officer will open and check the box once a month, then records and reports it to the Head Office (the Compliance Unit).
• Bagian/pihak yang terkait (Unit Perlindungan Konsumen dan lainnya) di Kantor Pusat akan menindaklanjuti pelaporan tersebut sesuai dengan prosedur yang berlaku.
• The related parties (Consumer Protection Unit and others) at the Head Office will follow up these reports based on the stipulated regulations.
• Kantor Pusat akan menyampaikan keputusan penyelesaian atas pelaporan tersebut ke Kantor Cabang/ Pamasaran.
• The Head Office will make and notify the decision and the resolution of the reports to the Branch/Marketing Offices.
Mekanisme pelaporan pelanggaran melalui email/ website Perusahaan:
The Mechanism of Violation Reports through email/ the Company’s website:
• Pelapor dapat melaporkan pelanggaran/penyimpangan yang terjadi di Perusahaan melalui website Perusahaan:www.asuransidayinmitra.com di halaman “Contact Us” dengan mengisi data-data yang dibutuhkan dan memilih bagian/departemen yang dituju.
• The informer can report any violations via the Company’s website: www.asuransidayinmitra.com in the “Contact Us” page by filling out the necessary data and choosing the relevant department.
• Pelapor dapat juga menyampaikan pelanggaran/ penyimpangan tersebut melalui email yang ditunjuk ke departemen tertentu pada Perusahaan dengan domain @dayinmitra.com (contoh:
[email protected],
[email protected], dan lainnya).
• The informer can also submit a violations reporting via email which is addressed to a particular department with a domain of @dayinmitra.com (eg. claim@dayinmitra. com,
[email protected] etc).
• Bagian-bagian yang terkait akan mendata dan memproses pelaporan tersebut sesuai dengan kebijakan yang berlaku.
• The related department will record and follow up the reports based on stipulated regulations.
Sanksi atas pelanggaran:
Sanctions Towards Violations:
• Setiap anggota Dewan Komisaris, Direksi dan karyawan yang terbukti melakukan pelanggaran terhadap Pedoman ini akan diberikan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku di Perusahaan.
• A member of the Board of Commissioners, the Board of Directors and any employees who is found to have committed a violation of these Guidelines will be sanctioned according to stipulated regulations.
• Sanksi bagi karyawan yang melakukan pelanggaran ditetapkan oleh Direksi. • Sanksi bagi Dewan Komisaris dan Direksi yang melakukan pelanggaran diputuskan oleh RUPS.
• Sanctions of employees will be determined by the Board of Directors. • Sanctions of a member of the Board of Commissioners and the Board of Directors will be determined by a GMS. • For other Stakeholders who have committed a violation, the sanctions imposed will be subject to the provisions as stipulated in the contract. • For those who have committed a violation and is imposed a sanction, it so relinquishes the right to sue the Company and the Company has then the right to revoke all rights and authorities of the offenders.
• Bila pemangku kepentingan lainnya yang melakukan pelanggaran maka akan dikenakan ketentuan sebagaimana yang tertuang dalam kontrak. • Bagi pihak yang terbukti melakukan pelanggaran dan dikenakan sanksi, tidak mempunyai hak untuk menuntut Perusahaan dan Perusahaan berhak mencabut semua hak dan wewenang pelanggar.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
159
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
e. Anti Money Laudering/Counter Financing (AML/CTF)
e. Anti Pencucian Uang/Pencegahan Pendanaan Terorisme(APU/PPT)
Terrorism
Berdasarkan POJK No. 39/POJK.05/2015 tentang Penerapan Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme, Perusahaan wajib menugaskan pejabat sebagai penanggung jawab penerapan program APU dan PPT.
Based on POJK Np. 39/POJK.05/2015 concerning The Implementation of Anti Money Laundering and Counter Terrorism Financing Program, the Company must have an officer who is responsible for its implementation.
Struktur, Keanggotaan dan Keahlian:
Structure, Membership and Expertise:
Perusahaan telah menunjuk petugas sebagai penanggung jawab penerapan program APU/PPT yang disahkan dengan Surat Keputusan Direksi No. 067-1/DIR/PD/VI/2016, Surat Keputusan ini menggantikan Surat Keputusan Direksi No. 055/DIR/ PD/II/2015.
The Company has appointed an officer and a member as persons in charge of the implementation of AML/CTF which is legitimized by a decree of the Board of Directors No. 067-1/DIR/PD/VI/2016, this decree replaces its previous decree of the Board of Directors No. 055/DIR/PD/II/2015.
Ketua : Irvan Fiska. Anggota: Christi Yanti
Head : Irvan Fiska Member: Christi Yanti
Pejabat ini diangkat dan diberhentikan oleh Presiden Direktur.
These Officers are appointed and terminated by the President Director.
Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab:
Duties, Authorities and Responsibilities:
Tugas • Menyusun dan mengkinikan pedoman penerapan program APU/PPT. • Memastikan adanya sistem informasi dan prosedur identifikasi nasabah yang memadai.
Duties • Draws up and updates a guideline of the implementation of AML/CTF program. • Ensures the existence of information system and of an adequate customers’ identification procedure. • Monitors the accounts and customers’ transactions. • Evaluates the results of its monitoring to ascertain whether any Suspicious Financial Transaction and/ or Cash Transaction.
• Memantau rekening dan pelaksanaan transaksi nasabah. • Melakukan evaluasi atas hasil pemantauan untuk memastikan ada tidaknya Transaksi Keuangan Mencurigakan (TKM) dan/atau Transaksi Keuangan Tunai (TKT). • Menyusun laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan (TKM) dan/atau Transaksi Keuangan Tunai (TKT) sesuai ketentuan peraturan perundangundangan mengenai pendanaan terorisme dan dilaporkan ke PPATK.
• Prepares a Suspicious Financial Transaction and/ or Cash Financial Transaction Reports according to the laws and regulations concerning terrorism financing and will be submitted to the Indonesian Financial Transaction Reports and Analysis Centre (INTRAC).
Wewenang • Memperoleh akses terhadap informasi yang dibutuhkan di semua unit yang ada di Perusahaan.
Authorities • Be able to access to the information required in all units in the Company.
• Melakukan koordinasi dan pemantauan terhadap penerapan program APU/PPT oleh Unit kerja terkait.
• Coordinates and monitors the implementation of the AML/CTF program by related work units.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
160
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Tanggung jawab • Memastikan seluruh kegiatan dalam rangka penerapan program APU/PPT terlaksana.
Responsibilities • Ensures that all activities of the implementation of AML/CTF program are well performed.
• Memantau, menganalisa dan merekomendasikan kebutuhan pelatihan tentang penerapan program APU/PPT bagi pejabat dan/atau karyawan Perusahaan.
• Monitors, analyzes and recommends the training requirements concerning the implementation of AML/CTF for its officers.
• Menjaga kerahasiaan informasi terkait penerapan program APU/PPT.
• Keep confidentiality of the information related the implementation of AML/CTF program. f. Investment Unit
f. Unit Investasi Berdasarkan POJK No.2/POJK.05/2014 dan diperbaharui dengan POJK No. 73/POJK.05/2016 tentang Tata Kelola Perusahaan Yang Baik, dan berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 090-2/ DIR/PD/X/2014, Perusahaan menetapkan satuan kerja yang melaksanakan fungsi penelolaan investasi sebagai berikut:
Based on the FSA’s Regulation No. 2/POJK.05/2014 and its updates No. 73/POJK.05/2014, concerning Good Corporate Governance For Insurance Companies, and the decree of the Board of Directors No. 090-2/DIR/X/2014, the Company established a unit that carries out the investments management function as follows:
Ketua: Sunarto
Head: Sunarto
Tugas dan tanggung jawab: • Menyelenggarakan fungsi analisis dan melaksanakan, memantau, dan melaporkan pengelolaan investasi.
Duties and responsibilities: • Performs the functions of analysis, implements, monitors and reports the management of investments.
• Memiliki dan menerapkan sistem dan prosedur pengendalian internal untuk memastikan bahwa investasi dilakukan sesuai dengan kebijakan dan strategi investasi serta tidak melanggar ketentuan yang berlaku.
• Possess and implements internal control system and procedures to ensure that investments are carried out according to the investment policy and strategies and that it does not break any rules.
• Memiliki integritas dan keahlian serta pengalaman di bidang investasi.
• Possess an integrity and expertise, and is experienced in the field of investments.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
161
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
3. The implementation of duties of Committees that are established by the Board of Directors
3. Pelaksanaan tugas Komite yang dibentuk Direksi a. Komite Pengembangan Produk. Berdasarkan POJK No. 73/POJK.05/2016 tentang Tata Kelola Perusahaan Yang Baik, Perusahaan wajib membentuk Komite Pengembangan Produk.
a. Product Development Committee. Based on POJK No. 73/POJK.05/2016 concerning Good Corporate Governance, the Company must have a Product Development Committee.
Direksi melalui Surat Keputusan Direksi No. 0862/DIR/PD/IX/2014 telah membentuk Komite Pengembangan Produk dan pedoman kerjanya.
The Board of Directors through the decree No. 086-2/ DIR/PD/IX/2014 established a Product Development Committee and its guidelines.
Struktur, Keanggotaan, dan Keahlian Anggota Komite:
Structure, Expertise:
Komite pengembangan produk terdiri dari personal yang memiliki keahlian di bidang pemasaran, teknik, dan statistik. Komite ini bertanggung jawab langsung kepada Presiden Direktur.
Product Development Committee consists of persons who have expertise in marketing, technique and statistic. The Product Development Committee is directly responsible to the President Director.
Ketua : Galung Priyo Santoso Anggota: Ariaji Wiyoso Anggota: Satriyo Pamungkas
Head of the Committee: Galung Priyo Santoso Member : Ariaji Wiyoso Member : Satriyo Pamungkas
Tugas dan Tanggung Jawab:
Duties and Responsibilities:
• Menyusun rencana strategis pengembangan dan pemasaran produk asuransi sebagai bagian dari rencana strategis kegiatan usaha Perusahaan. • Mengevaluasi kesesuaian produk asuransi baru yang akan dipasarkan dengan rencana strategis pengembangan dan pemasaran produk asuransi.
• Sets up a strategic plan in developing and marketing of insurance products as part of its Corporate strategic planning. • Evaluates the appropriateness of new insurance products that will be marketed with the strategic planning in developing and marketing of insurance products. • Evaluates the performance of existing insurance products and to propose for any changes or modifications or discontinuance of the product. • Analyzes market conditions and the Company’s competitors of the category that of the same class. • Evaluates the existing products by comparing with competitors’ products in terms of coverages and premium rates offered (other than for fire and vehicles insurance).
• Mengevaluasi kinerja produk asuransi yang ada dan mengusulkan jika ada perubahan atau penghentian pemasarannya. • Menganalisa kondisi pasar dan tingkat persaingan Perusahaan dalam kategori kelas yang sama. • Mengevaluasi produk yang ada melalui perbandingan dengan produk pesaing dalam pertanggungan yang diberikan dan tarif premi (selain asuransi kebakaran dan kendaraan bermotor). • Analisa terhadap profitabilitas setiap produk yang dipasarkan. • Melakukan modifikasi atas produk yang ada sesuai kebutuhan pasar dan konsumen. • Menyusun dan mengumpulkan informasi terkait produk sebagai dasar untuk pengembangan produk baru.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Membership,
and
Committees’
• Analyzes the profitability of each product marketed. • Modifies the existing products to be in accordance with market and consumers’ needs. • Draws up and collects information related to its products as a basis for a new product development.
162
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Meeting Frequencies of the Product Development Committee
Frekuensi rapat Komite Pengembangan Produk
No.
Rapat Komite Pengembangan Produk Product development committee’s meetings
Nama Anggota Komite Name of member of the Committee
Jumlah Kehadiran Attendances
%
1.
Galung Priyo Santosa
4
100
2.
Ariaji Wiyoso
4
100
3.
Satriyo Pamungkas
4
100
b. Investments Committee
b. Komite Investasi Struktur, Keanggotaan, dan Keahlian Anggota Komite:
Structure, Expertise:
Komite Investasi dibentuk pada tahun 2014 sesuai dengan ketentuan POJK No. 2/POJK.05/2014 dan melalui surat keputusan Direksi No. 090-1/DIR/ PD/X/2014 dengan struktur keanggotaan sebagai berikut:
Investments committee was established in 2014 based upon the FSA’s Regulation no 2/POJK.05/2014 and the Decree of the Board of Directors No. 090-1/ DIR/PD/X/2014 with the structure of membership as follows:
Ketua : Purnama Hadiwidjaja Anggota: Julia L Gozali Anggota: Hanny Dumalang
Chairman: Purnama Hadiwidjaja Member : Julia L Gozali Member : Hanny Dumalang
Komite Investasi ini terdiri dari 3 (tiga) orang yang memiliki keahlian pada bidang investasi dan keuangan dan dikepalai oleh Direktur Keuangan.
This committee consists of 3 (three) persons who have expertise in investments and finance and is chaired by the Financial Director.
Pedoman kerja
Guideline
Perusahaan membuat kebijakan dan strategi investasi dalam suatu pedoman melalui surat keputusan Direksi No. 091-1/DIR/PD/X/2014.
The Company made a Guideline of Investment Policies and Strategies through a Decree of the Board of Directors No. 091-1/DIR/PD/X/2014.
Kebijakan dan strategi investasi:
Investment Policies and Strategies:
• Profil kekayaan dan kewajiban Perusahaan. • Kesesuaian antara durasi kekayaan dan durasi kewajiban Perusahaan. • Tujuan investasi. • Sasaran tingkat hasil investasi yang diharapkan, termasuk tolok ukur hasil investasi yang digunakan. • Dasar penilaian dan batasan kualitatif untuk setiap jenis aset investasi. • Batas maksimum alokasi investasi untuk setiap jenis aset investasi. • Batas maksimum proporsi kekayaan Perusahaan yang dapat ditempatkan pada satu pihak.
• Assets and liabilities profile. • The appropriateness between assets and liabilities duration. • Purpose of investment. • The expected return, including the benchmark of expected investment income that is being used.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
163
Membership,
and
Committees’
• Basis of valuation and qualitative limitation for each investment assets. • Maximum limit of investment allocation for each investment assets. • Maximum limit of the proportion of assets that can be placed in one party.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Batas maksimum jumlah aset yang tidak ditempatkan dalam bentuk investasi. • Obyek investasi yang dilarang untuk penempatan investasi. • Tingkat likuiditas minimum portofolio investasi Perusahaan untuk mendukung ketersediaan dana guna pembayaran manfaat asuransi. • Sistem pengawasan dan pelaporan pelaksanaan pengelolaan investasi. • Ketentuan mengenai penggunaan manajer investasi, penasihat investasi, tenaga ahli, dan penyedia jasa lain yang digunakan dalam pengelolaan investasi.
• Maximum limit of the amount of assets that are not placed in the form of an investment. • Investment objects that are prohibited for investment placement. • The level of minimum liquidity of an investment portfolio to support the availability of funds for the payment of insurance benefits. • Monitoring system and the reporting of the implementation of the investment management. • Provisions regarding the appointments of investment managers, investment advisors, professional experts and other service providers that are engaged in the management of investment. • Provisions regarding the use of derivative instruments and other structured financial products for hedging. • Limitation of authority of an investment transaction for each management level and its responsibilities. • Penalties that will be attributed to the Board of Directors for breaching of an investment policy. • Investment policies and strategies are socialized to the employees who are involved in the management of investments and have been submitted to the FSA.
• Ketentuan penggunaan instrumen derivatif dan produk keuangan terstruktur lainnya untuk tujuan lindung nilai. • Pembatasan wewenang transaksi investasi untuk setiap level manajemen dan pertanggungjawabannya. • Tindakan yang akan diterapkan kepada Direksi atas pelanggaran kebijakan investasi. • Kebijakan dan strategi investasi disosialisasikan kepada karyawan yang terlibat dalam pengelolaan investasi dan telah disampaikan kepada OJK. Direksi menyusun rencana pengelolaan investasi tahunan yang memuat:
The Board of Directors prepared an annual plan of an investment management that includes:
• Rencana komposisi jenis investasi. • Perkiraan tingkat hasil investasi untuk setiap jenis investasi. • Pertimbangan yang mendasari rencana komposisi jenis investasi.
• Type of investment composition plan. • Expectation of investment income for each of investment types. • Basis of consideration of the composition of the investment plan.
Rencana pengelolaan investasi tahunan harus mencerminkan kebijakan dan strategi investasi.
Annual plan of the investment management must reflect its investment policies and strategies.
Dalam mengelola melakukan:
In investment management, the Directors must conduct:
investasi,
Direksi
wajib
Board
of
• Analisa terhadap risiko investasi yang meliputi risiko pasar, risiko kredit, risiko likuiditas, dan risiko operasional serta rencana penanggulangannya dalam hal terjadi peningkatan risiko investasi.
• An analysis on investment risks such as market risks, credit risks, liquidity risks, operational risks and mitigation plans in the event of an increase in an investment risks.
• Kajian yang memadai dan terdokumentasi dengan baik dalam menempatkan, mempertahankan, dan melepaskan investasi.
• Adequate assessment and well documentations of a placing, maintaining and removing of an investment.
• Direksi mengambil keputusan investasi secara profesional dan mengoptimalkan nilai Perusahaan bagi pemangku kepentingan khususnya pemegang polis dan/atau tertanggung.
• The Board of Directors makes professional decisions regarding the investment decisions as to optimize its corporate values for stakeholders especially policyholders and/or insured.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
164
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Investasi:
Duties and Responsibilities of the Investment Committee:
• Membantu Direksi dalam menyusun kebijakan dan strategi investasi. • Mereviu kebijakan dan strategi investasi dan mengusulkan perubahannya kepada Direksi.
• To assist the Board of Directors in setting up the investment policies and strategies. • To review its investment policies and strategies, and to propose the improvements of such to the Board of Directors. • To evaluate the performance of investments and its conformity to the predetermined investment policies and strategies at least once a year.
• Mengevaluasi kinerja investasi Perusahaan dan kesesuaiannya dengan kebijakan dan strategi investasi yang telah ditetapkan setiap tahun. Program kerja Komite Investasi dan realisasinya
Work program of the Investment Committee and its realization
Melakukan pengawasan terhadap portofolio investasi pada masing-masing jenis investasi, dengan pemeliharaan komposisi sebagai berikut:
Supervises investments portfolio in each type of investment, through the maintenance of its compositions as follows:
• Mempertahankan dan berupaya meningkatkan tingkat hasil investasi tersebut dari tahun-tahun sebelumnya.
• Maintains and improves the investment income from that of the previous years.
• Mengawasi keamanan dalam berinvestasi, yaitu dengan memastikan investasi yang ditempatkan pada bank yang memiliki rating dan CAR yang baik, dan pembelian obligasi, reksadana, saham pada perusahaan yang memiliki kinerja dan fundamental yang baik.
• Monitors the security of investments, by ensuring that the investment is placed in Banks that have a good rating and CAR, and the purchases of bonds, mutual funds, shares, all of which are issued by companies which have a good fundamentals and good performances.
• Melakukan pemantauan terhadap kondisi makro ekonomi, seperti tingkat suku bunga, inflasi, valuta asing, situasi politik, sosial, teknologi, lingkungan, hukum, serta aspek lainnya yang memberikan dampak pada investasi yang ditempatkan.
• Monitors the economic conditions, such as interest rates, inflation rates, foreign exchange currencies, political situation, social, technological, environmental, law enforcement, and also other aspects that affects the investment.
• Mengadakan rapat secara berkala untuk mengevaluasi tingkat perkembangan investasi yang telah ditempatkan.
• Conducts meetings regularly in order to evaluate the development of the investments that have been placed.
Penilaian terhadap kinerja Komite/Unit yang mendukung pelaksanaan tugas Direksi
The assessment of the performance of the Committee/Unit that assists the implementation of duties of the Board of Directors
Komite/Unit yang membantu pelaksanaan tugas Direksi: • Unit Audit Internal. • Unit Manajemen Risiko. • Unit Kepatuhan. • Unit Perlindungan Konsumen. • Penanggung Jawab APU/PPT. • Komite Pengembangan Produk. • Unit Investasi. • Komite Investasi.
Committees/Units that assist the implementation of duties of the Board of Directors: • Internal Audit Unit. • Risk Management Unit. • Compliance Unit. • Consumer Protection Unit. • Person in charge of AML/CTF. • Product Development Committee. • Investment Unit. • Investment Committee.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
165
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Sepanjang tahun 2016, semua Unit dan Komite ini telah melaksanakan tugas sesuai dengan pedoman, kebijakan internal dan peraturan perundangundangan yang berlaku.
Throughout 2016, all Units and Committees have carry out their duties in accordance with the guidelines, internal policies and the laws and regulations.
4. Pelaksanaan tugas Komite yang dibentuk Dewan Komisaris
4. The implementation of duties of Committees which are established by the Board of Commissioners
a. Komite Audit Berdasarkan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan Publik, POJK No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit dan Sesuai Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 004/ SK-Dekom-ADM/XII/2015 dan dilaporkan kepada Direksi PT Bursa Efek Indonesia No. B.137/PD/ XII/2015 ditetapkan nama dan jabatan anggota Komite Audit sebagai berikut:
a. Audit Committee Based on POJK No. 33/POJK.04/2014 concerning The Board of Directors and The Board of Commissioners of Public Company, POJK No. 55/POJK.04/2015 concerning The Establishment and Work Implementation Guidelines for Audit Committee and according to the Decree of the Board of Commissioners No. 004/SK-Dekom-ADM/ XII/2015 and was reported to the Board of Directors of PT Bursa Efek Indonesia No. B.137/PD/XII/2015, the name and position of the Audit Committee are as follow:
Ketua : Lisda Gandi Wijaya Anggota: Bambang Husodo Anggota: Budiman Samuel S
Head of Committee: Lisda Gandi Wijaya Member : Bambang Husodo Member : Budiman Samuel S
Masa tugas, wewenang, dan tanggung jawab anggota Komite Audit tidak lebih lama dari masa jabatan Dewan Komisaris serta dapat dipilih kembali hanya untuk 1 (satu) periode berikutnya sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan dalam piagam/ charter Komite Audit No 001/SK-DEKOM-ADM/ VI/2016.
Tenureships, authorities, and responsibilities of the members of the Audit Committee are no longer than that of the tenureship of the Board of Commissioners and that they can only be reappointed for 1 (one) additional period as is regulated in the Articles of Association and the Audit Committee’s charter No. 001/SK-DEKOM-ADM/VI/2016.
Anggota Komite Audit diangkat dan diberhentikan oleh Dewan Komisaris.
Members of the Audit Committee are appointed and terminated by the Board of Commissioners.
Kecukupan komposisi, struktur, kualifikasi, dan kompetensi Komite
The required composition, structure, qualification, and competency of the Audit Committee.
Ketua : Lisda Gandi Wijaya Lihat di profil Dewan Komisaris.
Head : Lisda Gandi Wijaya See the Board of Commissioners’ profile.
Anggota : Bambang Husodo Usia : 64 tahun Warganegara : Indonesia Riwayat pendidikan: Lulusan Akademi Ilmu Keuangan & Perbankan tahun 1977 serta University of Hull, England (diploma in Banking Administration) tahun 1989.
Member : Bambang Husodo Age : 64 years Citizen : Indonesia Educational background: Graduated from Akademi Ilmu Keuangan & Perbankan in 1977 and the University of Hull, England (diploma in Banking Administration) in 1989.
Anggota Usia Warganegara
Member Age Citizen
: Budiman Samuel S. : 46 tahun : Indonesia
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
166
: Budiman Samuel S. : 46 years : Indonesia
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Riwayat pendidikan: Menyelesaikan pendidikannya di Universitas Tarumanagara, Fakultas Ekonomi jurusan Akuntansi. Beliau mengikuti pelatihan dan kursus asuransi, perhitungan RBC, Fundamental Leadership Program, Financial Report Analysis, Developing Effective Working Style, Problem solving & Decision Making,Intermediate Leadership Program, dan Workshop Risk Based Capital.
Educational background: Graduated from Tarumanagara University, Faculty of Economics majoring in Accounting. He has attended insurance trainings and courses, RBC calculation, Fundamental Leadership Program, Financial Report Analysis, Developing Effective Working Style, Problem Solving & Decision Making, Intermediate Leadership Program, and Risk Based Capital Workshop.
Persyaratan keanggotaan:
Membership Requirements:
• Anggota Komite Audit terdiri dari seorang Komisaris Independen sebagai Ketua, seorang dari pihak independen yang memiliki keahlian di bidang keuangan dan perbankan, dan seorang dari pihak independen yang memiliki keahlian di bidang akuntansi.
• The members of the Audit Committee consist of Independent Commissioner as a Chief, an independent party who has financial and banking expertise, and an independent party who has accounting expertise.
• Anggota Komite Audit memiliki reputasi yang baik dan pengalaman yang memadai untuk melaksanakan tugas dan fungsi dari Komite Audit.
• The members of the Audit Committee have good reputation and adequate experiences to support the implementation of their duties.
• Memiliki integritas yang tinggi, akhlak, dan moral yang tinggi, kemampuan, pengetahuan, dan pengalaman yang memadai sesuai bidang pekerjaannya, serta mampu berkomunikasi dengan baik.
• Possessing high integrity, capability, adequate knowledge in accordance with their educational background, and able to communicate well.
• Memahami laporan keuangan, bisnis Perusahaan khususnya terkait dengan layanan jasa atau kegiatan usaha Perusahaan, proses audit, manajemen risiko, dan peraturan perundangundangan di bidang pasar modal serta peraturan terkait lainnya.
• Comprehends financial reports, the Company’s business especially that is related to the services or the Company’s operations, audit process, risk management, capital market regulations and other related regulations.
• Mematuhi kode etik Komite Audit yang ditetapkan oleh Perusahaan dan bersedia meningkatkan kompetensi secara terus menerus melalui pendidikan dan pelatihan.
• Complies with the codes of conduct that has been established by the Company and willing to improve competency through continuous education and training.
Kode Etik Komite Audit:
Code of Conduct of Audit Committee:
• Menjunjung tinggi integritas, profesionalisme dan standar profesi dalam melaksanakan tugas.
• Upholds the integrity, professionalism and professional standard in carrying out its duties.
• Melaksanakan setiap tugas dan tanggung jawab secara jujur, obyektif, dan independen sematamata untuk kepentingan Perusahaan.
• Carrying out duties and to be responsible as honestly, objectively, and independently, solely for the benefit of the Company.
• Menghindari kegiatan yang bertentangan dengan hukum, etika dan norma-norma yang berlaku di masyarakat serta kegiatan yang bertentangan dengan kepentingan dan tujuan Perusahaan.
• Avoid activities that are contrary to law, ethics and norms in society as well as activities that are contrary to the interests and objectives of the Company.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
167
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Tidak menerima imbalan atas suatu apapun diluar yang sudah ditetapkan sebagai penghargaan atas tugasnya.
• Not to receive any gifts other than those which are specified as compensations of their duties.
• Memberikan pendapat dengan menggunakan bukti yang cukup dan kompeten serta tidak menggunakan informasi yang berkaitan dengan Perusahaan untuk tujuan lain.
• Submit opinions by using sufficient and competent evidences, and not to use the information relating to the Company for other purposes.
• Menjaga kerahasiaan informasi Perusahaan dan tidak mengungkapkan informasi tersebut kecuali dibenarkan oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku.
• Confidentially keeping the Company’s information and not to disclose this information unless it is justified by the prevailing regulations.
• Mengembangkan kemampuan profesional secara berkelanjutan.
• Continuously develop the skills and professional expertise.
dan
keahlian
Independensi Komite Audit selama tahun 2016
Independency of the Audit Committee during 2016
• Bukan merupakan orang dalam Kantor Akuntan Publik, Kantor Konsultan Hukum, Kantor Jasa Penilai Publik atau pihak lain yang memberi jasa kepada Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir.
• Not an employee of Public Accountant Firm, Legal Consultant Firm, Public Appraiser Firm or other parties who provide services to the Company within the last 6 (six) months.
• Bukan merupakan orang yang bekerja atau mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, mengendalikan, atau mengawasi kegiatan Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir, kecuali Komisaris Independen.
• Not a person who work or has an authority and responsibility for planning, directing, controlling or supervising the activities of the Company within the last 6 (six) months, unless Independent Commissioner.
• Tidak mempunyai saham langsung maupun tidak langsung pada Perusahaan.
• Do not have Company’s shares either direct or indirectly.
• Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau pemegang saham utama Perusahaan.
• Not affiliated with the Board of Commissioners, the Board of Directors, or shareholders.
• Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perusahaan.
• Do not have business relationship either directly or indirectly related to the business activities of the Company.
Hubungan Kepemilikan Dengan/ Shareholding relationship with Nama Name
Dewan Komisaris lainnya Other Commissioners Ya Yes
Tidak No
Direksi Directors
Keterangan Description
Ya Yes
Tidak No
Pemegang Saham Shareholders
Keterangan Description
Ya Yes
Tidak No
Keterangan Description
Lisda Gandi Wijaya
-
-
-
-
-
-
Bambang Husodo
-
-
-
-
-
-
Budiman Samuel S.
-
-
-
-
-
-
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
168
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Hubungan Keuangan Dengan/ Financial relationship with Nama Name
Dewan Komisaris lainnya Other Commissioners Ya Yes
Tidak No
Direksi Directors
Keterangan Description
Ya Yes
Tidak No
Pemegang Saham Shareholders
Keterangan Description
Ya Yes
Tidak No
Keterangan Description
Lisda Gandi Wijaya
-
-
-
-
-
-
Bambang Husodo
-
-
-
-
-
-
Budiman Samuel S.
-
-
-
-
-
-
Hubungan Keluarga Dengan/ Family relationship with Nama Name
Dewan Komisaris lainnya Other Commissioners Ya Yes
Tidak No
Direksi Directors
Keterangan Description
Ya Yes
Tidak No
Pemegang Saham Shareholders
Keterangan Description
Ya Yes
Tidak No
Keterangan Description
Lisda Gandi Wijaya
-
-
-
-
-
-
Bambang Husodo
-
-
-
-
-
-
Budiman Samuel S.
-
-
-
-
-
-
Tata cara dan prosedur kerja, efektifitas pelaksanaan tugas/kegiatan dan tanggung jawab Komite Audit sesuai piagam (charter) Komite Audit No 001/SKDEKOM-ADM/VI/2016:
Work procedures, the effectiveness of duty implementation, activities and responsibilities of the Audit Committee in accordance with the charter of the Audit Committee No. 001/SK-DEKOM-ADM/ VI/2016:
• Dalam melaksanakan tugasnya Komite Audit berpedoman pada Piagam Komite Audit dan sesuai ketentuan perundangan yang berlaku.
• The Audit Committee holds on the Audit Committee’s charter and in accordance with prevailing regulation.
• Komite Audit melakukan fungsi pengawasan secara independen dengan cakupan tugas yang memadai dan sesuai dengan rencana, pelaksanaan maupun pemantauan hasil audit.
• The Audit Committee carries out a supervisory function independently with adequate scope of duties and in accordance with the planning, actuating and monitoring of audit results.
• Komite Audit melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang akan dikeluarkan Perusahaan kepada publik dan/atau pihak otoritas antara lain laporan keuangan, proyeksi, dan laporan lainnya terkait dengan informasi keuangan Perusahaan dan meyakinkan terselenggaranya proses pelaporan keuangan yang sehat dan transparan sesuai prinsip akuntansi yang berlaku umum.
• The Audit Committee reviews the financial information that will be published by the Company to public and/or the Authority such as financial reports, projection, and other reports related to the Company’s financial information and ensures that the soundness and transparency of the implementation of financial reporting process are according to generally accepted accounting principles.
• Melakukan penelaahan atas ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan kegiatan Perusahaan.
• Reviews the compliances with the provision of regulations related to the Company’s activities.
• Memberikan pendapat independen dalam hal terjadi perbedaan pendapat antara manajemen dan Akuntan atas jasa yang diberikannya.
• Provides an independent opinion in case of any dissenting opinion between management and Accountant for services delivered.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
169
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai penunjukkan Akuntan yang didasarkan pada independensi, ruang lingkup penugasan, dan imbalan jasa.
• Provides recommendations to the Board of Commissioners on the appointment of a public accountant, based on independency, audit scope, and fee.
• Melakukan penelaahan atas hasil pemeriksaan oleh Auditor Internal dan mengawasi pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas temuan Auditor Internal dan membuat rekomendasi atas langkahlangkah yang perlu diperbaiki, baik kebijakan, prosedur operasional maupun toleransi risiko yang dapat diterima Perusahaan untuk memperkuat pengendalian internal dan selanjutnya dituangkan dalam laporan Dewan Komisaris.
• Reviews the audit results submitted by the Internal Auditor and supervises the implementation of follow up by the Board of Directors based on the finding of the Internal Auditor and makes recommendation for improvements, either of policies, operational procedures as well as risk tolerances which can be accepted by the Company to strengthen the internal control and then those are disclosed in the Board of Commissioners’ report.
• Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan proses akuntansi dan pelaporan keuangan Perusahaan.
• Examines the complaints related to the Company’s accounting process and financial reports.
• Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan kepentingan Perusahaan.
• Reviews and provides advices to the Board of Commissioners related to the potential conflict of interests of the Company.
• Menjaga kerahasiaan informasi Perusahaan.
dan
• Keeps the confidentiality of the Company’s documents, data and information.
• Melaporkan kegiatannya secara berkala kepada Dewan Komisaris dan memberikan rekomendasi atas hal-hal yang memerlukan perhatian, persetujuan yang relevan dengan tugas pengawasan Dewan Komisaris.
• Reports its activities periodically to the Board of Commissioners and provides recommendations on any issues that requires attention, the approvals of which relevant to the monitoring duties of the Board of Commissioners.
• Komite Audit mengadakan pertemuan secara rutin untuk menelaah laporan audit dan tindakantindakan yang telah diambil manajemen.
• Audit Committee holds meetings periodically to analyze the audit reports and any actions that have been taken by the Management.
• Komite Audit berwenang mengakses dokumen, data dan informasi tentang keuangan, aset dan sumber daya serta berwenang mengundang setiap Komisaris, Direksi dan pejabat eksekutif serta akuntan publik untuk hadir dalam rapat Komite terkait tugas dan tanggung jawab Komite.
• The Audit Committee has the authority to access documents, data and financial information, assets, and resources and also has an authority to invite members of the Board of Commissioners, the Board of Directors, executive officers and the Public Accountant to attend in a Committee’s meeting in relation to the duties and responsibilities of the Committee.
• Berkomunikasi langsung dengan karyawan, termasuk Direksi dan pihak yang menjalankan fungsi audit internal, manajemen risiko, dan Akuntan Publik terkait tugas dan tanggung jawab Komite Audit.
• Communicates directly with employees, including the Board of Directors and parties who carry out the functions of internal audit, risk management, and the Public Accountant in relation to the duties and responsibilities of the Audit Committee.
• Membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan tanggung jawab pengawasan.
• Assists the Board of Commissioners in conducting the supervision responsibilities.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
dokumen,
data
170
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
rapat
The effectiveness and efficiency of the Audit Committee’s meeting:
• Komite Audit mengadakan rapat secara berkala paling sedikit 1 (satu) kali setiap bulan. • Rapat Komite Audit dapat diselenggarakan apabila dihadiri oleh lebih dari ½ (satu per dua) jumlah anggota. • Setiap rapat Komite Audit dituangkan dalam risalah rapat, termasuk apabila terdapat perbedaan pendapat, yang ditandatangani oleh seluruh anggota Komite Audit yang hadir dan disampaikan kepada Dewan Komisaris.
• The Audit Committee holds regular meetings at least once (1) a month. • The Audit Committee’s meetings can be held if it is attended by more than ½ (one half) of the members. • Results of each meeting is written in a minute of meeting, including any dissenting opinion, which was signed by all members of the Audit Committee who attend the meeting and is submitted to the Board of Commissioners.
Frekuensi rapat dan tingkat kehadiran Komite Audit dalam tahun 2016
Meeting frequency and attendance record of Audit Committee during 2016
Efektivitas dan komite Audit:
efisiensi
pelaksanaan
Rapat Komite Audit Audit committee’s meetings
Nama Anggota Komite Name of member of the Committee
No
Jumlah Kehadiran Attendances
%
1.
Lisda Gandi Wijaya
12
100
2.
Bambang Husodo
12
100
3.
Budiman Samuel S
12
100
Pelaporan:
Reporting:
• Komite Audit wajib membuat laporan kepada Dewan Komisaris atas setiap penugasan yang diberikan. • Komite Audit wajib membuat laporan tahunan pelaksanaan kegiatan Komite Audit yang diungkapkan dalam Laporan Tahunan Perusahaan.
• The Audit Committee makes a report to the Board of Commissioners based on any given assignment. • The Audit Committee makes a report of the implementation of the Audit Committee’s activities of that which is disclosed in the Company’s Annual Report.
Laporan singkat pelaksanaan kegiatan Komite Audit:
The Audit Committee’s Brief Activities Report:
• Komite Audit telah melakukan pemantauan dan mengevaluasi perencanaan dan pelaksanaan audit serta memantau tindak lanjut hasil audit dalam rangka menilai kecukupan pengendalian intern termasuk kecukupan proses pelaporan keuangan.
• The Audit Committee has monitored and evaluated its audit planning and implementation and monitored the follow up on the audit findings in order to assess the adequacy of internal controls, including the adequacy of financial reporting process.
• Komite Audit telah mereview: »» Efektifitas dan efisiensi pelaksanaan tugas Audit Internal Unit serta terselenggaranya proses audit yang independen dan obyektif.
• The Audit Committee has reviewed: »» The effectiveness and efficiency of the audit implementation of the Internal Audit Unit and the objectivity and independency of the audit process. »» The appropriateness of audit implementation by Public Accountant with applicable auditing standard.
»» Kesesuaian pelaksanaan audit oleh dengan standar audit yang berlaku.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
KAP
171
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
»» The appropriateness of financial reporting with applicable accounting standard. »» Risks profile, plans, focus, audit findings, the Internal Audit’s recommendation and the Directors’ action plans on the Internal Audit’s findings, Public Accountant’s audit and FSA’s audit results. »» The adequacy and effectiveness of the internal control system, including financial control system, operational, policy production services, faster claim settlement to customers, compliances, risk management and good governance. »» The Audit Committee has provided a recommendation on the appointment of a Public Accountant and Public Accountant Firm according to prevailing regulations to General Shareholders meeting through the Board of Commissioners. »» Implements improvements in all aspects of Corporate Governance of the Company’s operation in anticipating the changes of internal and external factors, hence creating a Good Corporate Governance.
»» Kesesuaian laporan keuangan dengan standar akuntansi yang berlaku. »» Profil risiko, rencana, fokus, temuan audit, rekomendasi Audit Internal dan pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas hasil temuan Audit Internal, Akuntan Publik dan hasil pengawasan OJK. »» Kecukupan dan efektifitas sistem pengendalian internal termasuk sistem pengendalian finansial, operasional, pemberian pelayanan pembuatan polis maupun penyelesaian klaim yang lebih cepat kepada nasabah, kepatuhan, manajemen risiko dan tata kelola. »» Komite Audit telah memberikan rekomendasi penunjukkan Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik (KAP) sesuai ketentuan yang berlaku kepada RUPS melalui Dewan Komisaris. »» Melaksanakan penyempurnaan pada semua aspek tata kelola operasional Perusahaan dalam mengantisipasi terjadinya perubahan baik internal maupun eksternal sehingga tercipta tata kelola Perusahaan yang baik. Program kerja Komite Audit dan realisasinya:
Work Program of the Audit Committee and its realizations:
• Melakukan kaji ulang secara berkala atas efektivitas pelaksanaan kerja Unit Audit Internal. • Meningkatkan efisiensi dan efektifitas operasional Perusahaan sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada para pemegang polis dan pemangku kepentingan.
• Conduct periodic review of the effectiveness of the duties implementation of the Internal Audit Unit. • Improve the efficiency and effectiveness of the Company’s operational activities in order to give better services to Policyholders and the Stakeholders.
• Mendorong pengembangan sistem teknologi informasi dan sumber daya manusia secara terpadu sehingga manajemen dapat mengambil keputusan yang lebih baik.
• Continue to support an integrated development between information technology and human resources so that management can make better decision.
• Sejalan dengan peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh OJK, maka semua fungsi Perusahaan yang terkait dengan Tata Kelola dievaluasi dan disesuaikan secara internal agar tercapai pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik.
• In line with the regulations issued by the FSA, all functions that are related to Corporate Governance are evaluated and adjusted internally to achieve a Good Corporate Governance implementation.
• Meningkatkan kewaspadaan atas dampak dari berbagai krisis yang terjadi baik akibat terjadinya krisis ekonomi dan politik global maupun dari bencana alam nasional terhadap industri asuransi nasional secara umum serta operasi Perusahaan secara khusus sehingga Perusahaan dapat mengantisipasi keadaan dengan baik.
• Improve the awareness of the impact of various crisis that occurs both as a result of the global economic and political crisis as well as of a natural disaster, that may affect the national insurance industry in general and the Company’s operations in particular so that the Company can anticipate better.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
172
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Pengendalian internal:
Internal Control:
• Komite Audit bertugas memonitor kecukupan upaya manajemen dalam menjalankan, mengembangkan dan mempertahankan sistem pengendalian internal yang efektif. • Dari hasil monitoring tersebut, jika ada kelemahan, Komite Audit memberikan masukan dan saran perbaikan untuk meningkatkan efektifitas sistem tersebut.
• The Audit Committee monitors the adequacy of the management’s efforts to operate, develop and maintain an effective internal control.
Dalam menjalankan tugas tersebut:
In performing its duties:
• Komite Audit dapat menggunakan laporan atau komunikasi dengan Audit Internal, Auditor Eksternal untuk mengindentifikasi kekeliruan penerapan standar akuntansi ataupun kemungkinan adanya kelemahan pengendalian internal.
• The Audit Committee can use the report or communicate with the Internal Audit, External Auditor to identify the misapplication of accounting standards or the possibility of the existence of internal control weaknesses.
• Komite Audit berkoordinasi dengan Audit Internal dalam hal:
• The Audit Committee coordinates with the Internal Audit Unit in terms of:
»» Penyampaian laporan kegiatan Audit Internal secara berkala kepada Komisaris. »» Membahas secara berkala temuan dan halhal lain yang mengandung indikasi mengenai kelemahan pengendalian internal, inefisiensi operasi Perusahaan, dan pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku.
»» Submissions of periodic reports of the Internal Audit’s activities to the Board of Commissioners. »» Holds regular discussions of findings and other issues that contain indications regarding internal control weaknesses, inefficiencies of the Company’s operation, and violations of prevailing regulations.
• Komite Audit melakukan monitoring pelaksanaan tugas Audit Internal melalui:
• The Audit Committee monitors the performance of duties of the Internal Audit Unit by means of:
»» Analisa laporan Audit Internal. »» Rapat berkala dengan Audit Internal untuk membahas tindak lanjut temuan hasil audit dan hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas Audit Internal.
»» Analysis of the Internal Audit’s reports. »» Holding regular meetings with the Internal Audit to discuss the follow up of audit findings and barriers that were encountered in the implementation of the Internal Audit’s duties.
b. Komite Pemantau Risiko Berdasarkan POJK No. 2/POJK.05/2014 dan POJK No. 73/POJK.05/2016 tentang Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Bagi Perusahaan, Dewan Komisaris menetapkan Komite Pemantau Risiko dan Charter/ Pedoman kerjanya dengan Surat Keputusan No. 002/ SK-Dekom-ADM/IX/2014 dan Surat Keputusan No. 001/SK-Dekom-ADM/IX/2013.
b. Risk Management Committee Based on POJK No. 2/POJK.05/2014 and POJK No. 73/POJK.05/2016 concerning Good Corporate Governance, the Board of Commissioners established a Risk Monitoring Committee and its charter with circular letter No. 002/SK-Dekom-ADM/ IX/2014 and No. 001/SK-Dekom-ADM/IX/2013.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
173
• From the results of such monitoring, if there is a weakness, the Audit Committee will provide the inputs and suggestions for improvements to enhance the effectiveness of the system.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Kecukupan struktur, kualifikasi, independensi dan kompetensi Komite:
The adequacy of structure, qualification, independency and competency of the Committee:
Ketua : Abdul Salam Lihat di profil Dewan Komisaris.
Chairman: Abdul Salam See the Board of Commissioners’ profile.
Anggota : Elysa Sri Mulyani Usia : 49 tahun Warganegara : Indonesia. Riwayat pendidikan: Sarjana Ekonomi, Fakultas Ekonomi Akuntansi, Universitas Andalas, Padang.
Member : Elysa Sri Mulyani Age : 49 years Citizen : Indonesia Educational background: Bachelor of Economics, Faculty Economics majoring in Accounting, Andalas University, Padang.
jurusan
Anggota : Natar Sinaga Usia : 48 tahun Warganegara : Indonesia Riwayat pendidikan: Sarjana Ekonomi, Fakultas Ekonomi jurusan Manajemen, Universitas Katolik St. Thomas, Medan, pendidikan non formal pada Lembaga Pengembangan Pendidikan Manajemen (LPPM) dan Jakarta Insurance Institute, serta memiliki gelar Ajun Ahli Asuransi Indonesia Kerugian (A3IK).
Member : Natar Sinaga Age : 48 years Citizen : Indonesia Educational background: Bachelor of Economics, Faculty Economics majoring in Management, St Thomas Catholic University, Medan, Non formal education in Lembaga Pengembangan Pendidikan Management (LPPM) and the Jakarta Insurance Institute, and also has an A3IK professional title.
Periode masa jabatan Sama dengan masa kerja Dewan Komisaris yang ditetapkan dalam anggaran dasar Perusahaan.
Tenureship Similar with the Board of Commissioners’ tenurship as stipulated in the Company’s Article of Association.
Pembentukan, penunjukkan dan pelaksanaan tugas komite ini dilakukan melalui Piagam Komite Pemantau Risiko.
The formation, appointment and implementation of duties of this Committee are included in the Charter of the Risk Monitoring Committee.
Komite Pemantau Risiko berkoordinasi dengan Unit Manajemen Risiko dan Unit Audit Internal dalam memonitor kecukupan upaya manajemen dalam menjalankan, mengembangkan, dan mempertahankan sistem pengendalian yang efektif khususnya terhadap risiko-risiko yang dihadapi Perusahaan.
Risk Monitoring Committee coordinates with the Risk Management Unit and the Internal Audit Unit in monitoring the adequacy of the management’s efforts in running, developing, and maintaining an effective internal control system, in particular to the risks encountered by the Company.
Anggota Komite Pemantau Risiko terdiri dari seorang komisaris independen sebagai ketua, seorang dari pihak independen yang memiliki keahlian di bidang keuangan dan seorang dari pihak independen yang memiliki keahlian di bidang manajemen risiko.
The members of the Risk Monitoring Committee consist of an Independent Commissioner as a chief, an independent person who has expertise in finance and an independent person who has expertise in the field of risk management.
Anggota Komite Pemantauan Risiko integritas, akhlak dan moral yang baik.
memiliki
Risk Monitoring Committee members have integrity, good characters and morals.
Seluruh anggota Komite ini tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham dan/ atau hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi, dan/atau Pemegang Saham Pengendali atau hubungan dengan Perusahaan, yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen.
All members of this Committee do not have financial, management, share ownership and/or family relationship with the Board of Commissioners, the Board of Directors, and/or Controlling shareholders or relationship with the Company, which may affect its ability to act independently.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
174
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Efektifitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Komite Pemantau Risiko:
The effectiveness of the implementation of the duties and responsibilities of the Risk Monitoring Committee:
• Masa tugas, wewenang, dan tanggung jawab anggota Komite Pemantau Risko tidak lebih lama dari masa jabatan Dewan Komisaris sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan dalam piagam/ charter Komite Pemantau Risiko serta dapat dipilih kembali hanya untuk 1(satu) periode berikutnya.
• Tenureship, authorities, and responsibilities of the members of the Risk Monitoring Committee are no longer than that of the tenureship of the Board of Commissioners as is regulated in the Articles of Association and in the Risk Monitoring Committee’s charter and that they can only be reappointed for 1(one) further period.
• Dalam melaksanakan fungsinya Komite Pemantau Risiko berpedoman pada Piagam Komite Pemantau Risiko dan sesuai ketentuan perundangan yang berlaku, Komite Pemantau Risiko bertindak secara independen.
• In carrying out its function, the Risk Monitoring Committee is guided by its charter and subject to the stipulated regulations, The Risk Monitoring Committee acts independently.
• Komite berwenang mengakses dokumen, data dan informasi tentang keuangan, aset dan sumber daya terkait dengan risiko serta berwenang mengundang setiap Komisaris, Direksi dan pejabat eksekutif untuk hadir dalam rapat Komite terkait tugas dan tanggung jawab Komite.
• The Risk Monitoring Committee has the authority to access documents, data and financial information, assets, and resources in relation to the risks and also has an authority to invite members of the Board of Commissioners, the Board of Directors, executive officers to attend in a Committee’s meeting in relation to the duties and responsibilities of the Committee.
• Berkomunikasi langsung dengan karyawan, termasuk Direksi dan pihak yang menjalankan fungsi manajemen risiko, fungsi audit, terkait tugas dan tanggung jawab Komite.
• Communicates directly with employees, including the Board of Directors and parties who carry out the functions of risk management, audit, in relation to the duties and responsibilities of the Risk Monitoring Committee.
• Membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan tanggung jawab pemantauan risiko.
• Assists the Board of Commissioners in conducting the risk monitoring responsibilities.
• Melakukan evaluasi serta memastikan keselarasan antara kebijakan manajemen risiko dan penerapannya.
• Evaluates and ensures the alignment between risk management policy and its implementation.
• Memeriksa penetapan selera dan toleransi risiko.
• Verifies the determination of risk appetite and risk tolerance.
• Memantau pelaksanaan tugas dan fungsi Unit Manajemen Risiko dan memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris.
• Monitors the implementation of duties and functions of the Risk Management Unit and provides recommendations to the Board of Commissioners.
• Memeriksa dan menilai hasil analisa risiko yang dilakukan oleh Unit Manajemen Risiko dan semua Departemen.
• Verifies and assess the results of the risk analysis conducted by the Risk Management Unit and all Departments.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
175
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Menilai kembali penerapan kebijakan manajemen risiko oleh Direksi termasuk saran perbaikan, rekomendasi atas pengaturan risiko yaitu menurunkan risiko yang tinggi ke tingkat yang dapat diterima Perusahaan atau transfer risiko yang tidak dapat diterima kepada pihak lain.
• Reevaluates the implementation of the risk management policies by the Board of Directors including suggestions for improvements, recommendations on the risk treatment i.e. reducing the high risks to the level that can be tolerated by the Company or transferring unacceptable risks to other parties.
• Menjaga kerahasiaan informasi Perusahaan.
dan
• Keeps the confidentiality of the Company’s documents, data, and information.
• Melakukan pemantauan terhadap laporan manajemen risiko yang disusun oleh Unit Manajemen Risiko dan memberikan rekomendasi terhadap pengaturan toleransi risiko yang akan diterima serta langkah yang perlu diambil untuk mengurangi risiko ke tingkat yang lebih rendah.
• Monitors the risk management report made by the Risk Management Unit and provides recommendations on the risk tolerance that would be acceptable and steps that needs to be taken to reduce the risks to a lower level.
• Realisasi dari hasil penugasan Komite Pemantau Risiko adalah adanya laporan atas pelaksanaan kerja kepada Dewan Komisaris.
• The realization of the Risk Monitoring Committee’s duties is the reporting of its implementation to the Board of Commissioners.
• Mengawasi penerapan filosofi manajemen risiko secara keseluruhan.
• Monitors the implementation of management philosophy as a whole.
• Komite Pemantau Risko juga melakukan penelaahan, evaluasi, dan rekomendasi kepada Dewan Komisaris atas proses manajemen risiko, pelaporan keuangan, kepatuhan terhadap kebijakan, peraturan dan hukum lain yang berlaku terkait aktifitas usaha Perusahaan.
• The Risk Monitoring Committee also reviews, evaluates, and provides recommendations to the Board of Commissioners on the risk management process, financial reporting, compliances with the policies, regulations and other laws & regulations related to the Company’s business activities.
• Memantau dan memastikan efektifitas proses manajemen risiko dan pelaksanaan tugas Unit Manajemen Risko dengan melakukan evaluasi atas perencanaan Unit Manajemen Risiko dan pelaksanaannya dalam rangka menilai kecukupan pengendalian internal, termasuk pengendalian finansial, operasional dan kepatuhan atas terselenggaranya Tata Kelola Perusahaan Yang Baik, melalui proses manajemen risiko yang telah dilakukan oleh Unit Manajemen Risiko dan yang diterima Direksi.
• Monitors and ensures the effectiveness of the risk management process and the implementation of duties of the Risk Management Unit by evaluating the plans and its implementations to assess the adequacy of internal control, including financial control, operational and compliances with the Good Corporate Governance, through a risk management process that has been taken by the Risk Management Unit which is accepted by the Board of Directors.
• Berdasarkan laporan tersebut Komite Pemantau Risiko membuat rekomendasi atas langkahlangkah yang perlu diperbaiki, baik kebijakan, prosedur operasional maupun toleransi risiko yang dapat diterima Perusahaan untuk memperkuat penanganan dan mitigasi risiko dan selanjutnya dituangkan dalam laporan Dewan Komisaris.
• Based on these reports, the Risk Monitoring Committee makes recommendations on the steps that need to be improved, either policies, operational procedures as well as risk tolerances that can be accepted by the Company to strengthen the treatment and mitigation of risks and these are mentioned in the Board of Commissioners’ report.
• Menelaah ketaatan terhadap peraturan perundangundangan dan hukum yang berlaku terkait aktifitas usaha Perusahaan.
• Reviews the compliances with the provisions of prevailing laws and regulations related to the Company’s activities.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
dokumen,
data,
176
the
risk
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Memantau informasi keuangan yang dikeluarkan Perusahaan dan meyakinkan terselenggaranya proses pelaporan keuangan yang sehat dan transparan sesuai prinsip akuntansi yang berlaku umum serta memberi saran kepada Dewan Komisaris terkait adanya potensi risiko benturan kepentingan Perusahaan.
• Monitors the financial information issued by the Company and ensures the soundness and transparency of the implementation of financial reporting process in accordance with generally accepted accounting principles and also advises the Board of Commissioners of potential conflicts of interests.
• Mengawasi pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas rekomendasi Unit Manajemen Risiko, hasil pengawasan Otoritas Jasa Keuangan, dan otoritas pengawas lainnya.
• Supervises the implementation of the follow up by the Board of Directors based on the Risk Management Unit’s recommendations, the FSA’s monitoring results and other monitoring authorities.
• Melaporkan kegiatannya secara berkala kepada Dewan Komisaris dan memberikan rekomendasi atas hal-hal yang memerlukan perhatian, persetujuan yang relevan dengan tugas pengawasan Dewan Komisaris.
• Reports its activities regularly to the Board of Commissioners and provides recommendations on any issues that need attention, the approval of which are relevant to the monitoring duties of the Board of Commissioners.
• Komite Pemantau Risiko mengadakan pertemuan secara rutin untuk menelaah laporan proses manajemen risiko oleh Unit Manajemen Risiko dan tindakan-tindakan yang telah diambil manajemen.
• Risk Monitoring Committee holds meetings periodically to review the risk management process reports made by the Risk Management Unit, and any actions that have been taken by the Management.
Frekuensi rapat Komite Pemantau Risiko dalam tahun 2016
Frequency of the Risk Monitoring Committee’s meetings during 2016
No
Rapat Komite Pemantau Risiko Risk Monitoring committee’s meetings
Nama Anggota Komite Name of member of the Committee
Jumlah Kehadiran Attendances
%
6
50
1.
Bustomi Usman
2.
Abdul Salam*
6
50
3.
Elysa Sri Mulyani
12
100
4.
Natar Sinaga
12
100
*) Abdul Salam diangkat pada RUPS tanggal 27 Juni 2016 Abdul Salam appointed at the GMS dated June 27, 2016
rapat
The effectiveness and efficiency of the Risk Monitoring Committee’s meetings
• Penyelenggaraan rapat Komite berjalan sesuai dengan pedoman intern dan terselenggara cukup efektif dan cukup efisien. • Rapat berkala dengan Unit Manajemen Risiko untuk membahas tindak lanjut proses manajemen risiko dan hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas Unit Manajemen Risiko.
• The meetings of the Risk Monitoring Committee are conducted in accordance with internal guidelines and in effective and efficient manner. • Regular meetings with the Risk Management Unit are conducted to discuss the follow up of risk management process and barriers that were encountered in the implementation of the Risk Management Unit’s duties. • The minutes of meetings shall be made, including the disclosure of any dissenting opinion clearly and must be documented properly.
Efektivitas dan efisiensi Komite Pemantau Risiko
pelaksanaan
• Risalah rapat wajib dibuat, termasuk pengungkapan perbedaan pendapat secara jelas dan wajib didokumentasikan dengan baik.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
177
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Hasil rapat komite merupakan rekomendasi yang sangat bermanfaat dan dapat dipergunakan sebagai bahan acuan keputusan Dewan Komisaris.
• The results of the Committee’s meetings are recommendations that are very useful and can be used as a reference of decision by the Board of Commissioners.
Pelaporan
Reporting
• Komite Pemantau Risiko wajib membuat laporan kepada Dewan Komisaris atas setiap penugasan yang diberikan. • Komite Pemantau Risiko wajib membuat laporan pelaksanaan kegiatan Komite dan diungkapkan dalam Laporan Tahunan Perusahaan.
• The Risk Monitoring Committee makes a report to the Board of Commissioners based on any given assignment. • The Risk Monitoring Committee makes a report of the implementation of the Risk Monitoring Committee’s activities and that is disclosed in the Company’s Annual Report.
Laporan singkat pelaksanaan kegiatan Komite Pemantau Risiko
The Risk Monitoring Committee’s Brief Activities Report
Komite Pemantau Risiko telah melakukan pemantauan dan mengevaluasi perencanaan dan pelaksanaan manajemen risiko serta memantau tindak lanjut hasil proses manajemen risiko dalam rangka menilai kecukupan proses manajemen risiko.
The Risk Monitoring Committee has monitored and evaluated the planning and the risk management implementation and also monitored the follow up of the risk management process results in order to assess the adequacy of risk management process.
Komite Pemantau Risiko telah mereviu:
The Risk Monitoring Committee has reviewed:
• Efektifitas dan efisiensi pelaksanaan tugas Unit Manajemen Risiko serta terselenggaranya proses manajemen risiko yang efektif.
• The effectiveness and efficiency of the implementation of duties of the Risk Management Unit and the effective implementation of the risk management process. • Risks profile, plans, focus, risks findings, the Risk Management Unit’s recommendations, and the Directors’ action plans on the risks findings, Public Accountant’s recommendations and FSA’s monitoring results. • The adequacy and effectiveness of the risk management process such as identification, analysis, evaluation, treatment/mitigation, monitoring & review, and communication. • The improvements in all aspect of corporate governance of the Company’s operations to anticipate internal and external factors hence creating a Good Corporate Governance.
• Profil risiko, rencana, fokus, temuan risiko, rekomendasi Unit Manajemen Risiko dan pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas hasil temuan risiko, rekomendasi Akuntan Publik dan hasil pengawasan OJK. • Kecukupan dan efektifitas proses manajemen risiko yaitu identifikasi, analisa, evaluasi, penanganan/mitigasi, monitoring & reviu, dan komunikasi. • Penyempurnaan pada semua aspek tata kelola operasional Perusahaan dalam mengantisipasi terjadinya perubahan baik internal maupun eksternal sehingga tercipta Tata Kelola Perusahaan Yang Baik. Program kerja Komite Pemantau Risiko dan realisasinya
Work program of the Risk Monitoring Committee and its realizations
• Mengevaluasi kebijakan dan pelaksanaan manajemen risiko. • Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan tugas Komite Manajemen Risiko dan Unit Manajemen Risiko.
• Evaluates the risk management policies and its implementation. • Monitors and evaluates the implementation of duties of the Risk Monitoring Committee and the Risk Management Unit.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
178
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Memantau laporan manajemen risiko yang dibuat oleh Unit Manajemen Risiko dan memberikan rekomendasi atas mitigasi yang dilakukan. • Menyarankan penurunan tingkat risiko ke tingkat toleransi yang dapat diterima Perusahaan. • Sejalan dengan peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh OJK, maka semua fungsi Perusahaan yang terkait dengan Tata Kelola dievaluasi dan disesuaikan secara internal agar tercapai pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik.
• Monitors the risk management report made by the Risk Management Unit and provides recommendations on the risks mitigation process. • Suggests a reduction in risk level into the tolerance level that would be acceptable by the Company. • In line with the regulations issued by the FSA, all functions of the Company those are related to the corporate governance, are evaluated and adjusted internally in order to achieve the implementation of Good Corporate Governance.
Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko melakukan pengawasan berdasarkan laporan atas hasil pelaksanaan kerja dari Satuan Kerja Audit Internal, laporan keuangan dan Unit Manajemen Risiko.
The Audit Committee and the Risk Monitoring Committee supervise based on the Internal Audit’s report, financial report and the Risk Monitoring Unit’s report.
Penilaian terhadap kinerja Komite mendukung tugas Dewan Komisaris
The performance assessment of the Committees that supports the Board of Commissioners’ duties
yang
Komite Pendukung:
Supporting Committees:
a. Komite Audit Komite ini telah melaksanakan tugasnya melalui rapat rutin setiap bulan dengan penetapan keputusan, pemberian saran perbaikan yang tertuang dalam risalah rapat dan juga komunikasi dengan Unit Audit Internal dalam penyelesaian isu-isu audit.
a. Audit Committee This Committee has performed its duties through regular monthly meeting, giving suggestions for improvements that are included in a minute of meeting and also communication with Internal Audit Unit in the resolution of audit’s issues.
b. Komite Pemantau Risiko Komite ini juga telah melaksanakan tugasnya melalui rapat rutin setiap bulan dengan pemantauan risiko, pengambilan keputusan dan saran-saran perbaikan terhadap risiko-risiko yang dihadapi Perusahaan dan mitigasi yang harus dilakukan.
b. Risk Monitoring Committee This Committee has also performed its duties through regular monthly meeting with risk monitoring, making decision to suggest for improvements of the risks encountered by the Company and its mitigation.
5. Penerapan fungsi kepatuhan, auditor internal, dan auditor eksternal
5. The implementation of the compliance function, internal auditor, and external auditor
a. Fungsi kepatuhan lihat di Unit Kepatuhan.
a. Compliance Function see at Compliance Unit.
b. Fungsi Auditor Internal lihat di Unit Audit Internal.
b. Internal Audit Function see at Internal Audit Unit.
c. Fungsi Auditor Eksternal Selain pemeriksaan dari dalam Perusahaan yang dilakukan oleh Audit Internal, Perusahaan juga menunjuk akuntan publik dan Kantor Akuntan Publik (KAP) yang terdaftar di OJK.
c. External Audit Function In addition to an audit conducted by the Internal Audit, the Company also appoints a public accountant and Public Accounting Firm which is registered in FSA.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
179
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Perusahaan menyediakan semua catatan akuntansi dan data penunjang yang dibutuhkan Auditor Eksternal untuk memberikan pendapatnya secara independen.
The Company provides all accounting records and supporting data which are required by the External Auditor in giving their opinions independently.
Hasil pemeriksaan terhadap keuangan Perusahaan diterbitkan setiap tahun dalam bentuk laporan audit yang dapat diakses melalui website Perusahaan.
The Audit result is published every year in the form of an Audit Report which can be accessed via the Company’s website.
Nama Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik yang telah melakukan audit Laporan Keuangan Tahunan
Name of Public Accountant and the Public Accounting Firm that has audited the Annual Financial Statements
Tahun Year
Nama Akuntan Accountant
Kantor Akuntan Publik Public Accountant Firm
2011
Indrajuwana Komala Widjaja
Purwantono, Suherman & Surja
2012
Peter Surja, CPA
Purwantono, Suherman & Surja
2013
Peter Surja, CPA
Purwantono, Suherman & Surja
2014
Indrajuwana Komala Widjaja
Purwantono, Suherman & Surja
2015
Hermawan Setiadi
Purwantono, Sungkoro& Surja
2016
Yasir
Purwantono, Sungkoro& Surja
Besarnya fee untuk jasa yang diberikan Akuntan Publik
The amount of fee for services provided by the Public Accountant
Fee jasa Akuntan Publik tahun 2016: Rp 550.000.000 (Unaudited)
Services fee for Public Accountant in 2016: IDR 550,000,000 (Unaudited)
Jasa lain yang diberikan Akuntan selain jasa audit laporan keuangan tahunan
Other services provided by the Accountants other than annual financial statement audit
Tidak ada.
None.
Penunjukkan Akuntan Publik dan KAP terlebih dulu memperoleh persetujuan RUPS berdasarkan rekomendasi dari Komite Audit melalui Dewan Komisaris.
The appointment of Public Accountant and Public Accounting Firm must be approved by GMS based on the recommendation of the Audit Committee through the Board of Commissioners.
Penugasan audit kepada Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik sekurang-kurangnya memenuhi aspek-aspek:
The assignment of audit to a Public Accountant and Public Accounting Firm must meet at least the following aspects:
• • • • •
• • • • •
Kapasitas Kantor Akuntan Publik yang ditunjuk. Legalitas perjanjian kerja. Ruang lingkup audit. Standar profesional akuntan publik. Bekerja secara independen.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
180
Capacity of the appointed Public Accounting Firm The legality of a contract work. The scope of audit. Professional standard of public accountant. Work independently
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
6. Penerapan manajemen risiko, termasuk dalam Pengendalian Intern. • Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi.
6. The implementation of risk management, as part of an Internal Control.
• Kecukupan kebijakan, prosedur, dan penetapan limit risiko. • Kecukupan proses identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan pengendalian risiko. • Sistem informasi manajemen risiko. • Sistem pengendalian intern yang menyeluruh.
• Active supervisions of the Board of Commissioners and the Board of Directors. • The adequacy of policies, procedures, and risks limits. • The adequacy of an identification process, measurement, monitoring and risks control. • Risk management information system. • Overall internal control system.
Manajemen cukup efektif mengidentifikasi mengendalikan seluruh risiko Perusahaan.
dan
The Management identifies and controls all risks of the Company effectively.
Manajemen cukup aktif memantau kebijakan, prosedur, dan penetapan limit, sistem informasi manajemen yang komprehensif dan cukup efektif untuk memelihara kondisi internal Perusahaan yang sehat.
The Management is actively monitoring the policies, procedures, risks limits, comprehensive management information system, and maintaining a healthy internal condition of the Company effectively.
Prosedur dan penerapan pengendalian intern Perusahaan cukup komprehensif dan sesuai dengan tujuan, ukuran dan kompleksitas usaha serta risiko yang dihadapi Perusahaan.
The procedures and the implementation of internal control of the Company are comprehensively monitored and in accordance with the purpose, size and business complexity and risks encountered by the Company.
Manajemen cukup efektif dalam memantau kesesuaian kondisi Perusahaan dengan prinsip pengelolaan yang sehat, ketentuan yang berlaku serta sesuai dengan kebijakan dan prosedur intern Perusahaan.
The Management monitors the appropriateness of the Company’s condition with the healthy management principles, regulations, policies and internal procedures of the Company.
Penerapan pengendalian intern, tidak menunjukkan adanya kelemahan.
The implementation of internal control does not show any weakness.
7. Penerapan kebijakan remunerasi dan fasilitas lain bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris.
7. The implementation of Remuneration Policies and Other Facilities for the Board of Directors and the Board of Commissioners.
Sesuai Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik, yang berkaitan dengan transparansi proses nominasi dan remunerasi serta meningkatkan kualitas, kompetensi dan tanggung jawab Direksi dan Dewan Komisaris, Perusahaan telah memutuskan melalui Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 003/ SK-Dekom-ADM/X/2015 tertanggal 9 Oktober 2015 perihal pelaksanaan fungsi nominasi dan remunerasi Perusahaan.
Based on the FSA’s Regulation No.34/POJK.04/2014 concerning Nomination and Remuneration Committee of Issuers or Public Companies, related to the transparency of the nominations and remunerations process and the efforts to increase the quality, competency and responsibility of the Board of Directors and the Board of Commissioners, the Company has issued a Decree of the Board of Commissioners No.003/SK-Dekom-ADM/X/2015 dated October 9, 2015, concerning The Implementation of Nominations and Remunerations Functions of the Company.
Didalam surat keputusan tersebut ditetapkan bahwa pelaksanaan fungsi nominasi dan remunerasi dilaksanakan oleh Dewan Komisaris dan/atau kepada pihak lain yang ditunjuk, dengan tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:
The decree states that the implementations of the nominations and remunerations functions is conducted by the Board of Commissioners and/or other parties who is appointed by them, with duties and responsibilities as follows:
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
181
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
a. Fungsi Nominasi Perusahaan telah menyusun sistem, serta prosedur pemilihan dan/atau penggantian anggota Dewan Komisaris dan Direksi untuk disampaikan kepada RUPS.
a. Nominations Functions The Company has established systems, procedures and/or replacement members of the Board of Commissioners and the Board of Directors to be submitted to GMS.
Memberikan rekomendasi mengenai: • Komposisi jabatan anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris. • Kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam proses nominasi. • Kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris.
Providing Recommendations In Regards To: • Composition of the Board of Directors and the Board of Commissioners. • Policies and criterias needed in the nominations process. • Performance evaluation policy of members of the Board of Directors and the Board of Commissioners.
Melakukan penilaian kinerja anggota Direksi dan Dewan Komisaris berdasarkan tolok ukur yang telah disusun sebagai bahan evaluasi.
Carries out performance assessment of the Board of Directors and the Board of Commissioners based on benchmarks that have been compiled as an evaluation material.
Memberikan rekomendasi mengenai program pengembangan kemampuan anggota Direksi dan Dewan Komisaris.
Providing recommendations regarding competency development programs for the Board of Directors and the Board of Commissioners.
Memberikan usulan calon yang memenuhi syarat sebagai anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris untuk disampaikan dalam RUPS.
Proposing candidates who are eligible as a member of the Board of Directors and the Board of Commissioners to be submitted to the GMS.
b. Fungsi Remunerasi Memberikan rekomendasi mengenai: • Struktur remunerasi. • Kebijakan atas remunerasi. • Besaran atas remunerasi.
b. Remunerations Functions Providing recommendations in regards to: • Remuneration structure. • Remuneration policy. • The amount of remuneration.
Melakukan penilaian kinerja dengan kesesuaian remunerasi yang diterima masing-masing anggota Direksi dan Dewan Komisaris.
Conducting a performance assessment to be conformed with the remunerations received by each member of the Board of Directors and the Board of Commissioners.
Fungsi remunerasi telah mempertimbangkan kinerja keuangan, prestasi kerja individual, kewajaran dengan peer group, dan sasaran dan strategi jangka panjang Perusahaan.
Remuneration function has considered the financial performance, individual job performance, fairness to the peer group, and long term goals and strategies of the Company.
Kebijakan remunerasi dan fasilitas lain bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris.
The policies of remunerations and other facilities for members of the Board of Directors and members of the Board of Commissioners.
Remunerasi dalam bentuk non natura, termasuk gaji dan penghasilan tetap lainnya, antara lain tunjangan, kompensasi berbasis saham, tantiem dan bentuk remunerasi lainnya.
Remunerations in the form of non natural including salary and other fixed income, such as allowances, stock based compensations, tantiem and other forms of remunerations.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
182
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Dewan Komisaris dan Direksi menerima remunerasi dalam bentuk:
The Board of Commissioners and the Board of Directors receive remunerations in the form of:
• Gaji. • Tunjangan Hari Raya (THR).
• Salary • Holiday allowances
Fasilitas lain dalam bentuk natura atau non natura yaitu penghasilan tidak tetap lainnya, termasuk tunjangan untuk perumahan, transportasi, asuransi kesehatan dan fasilitas lainnya:
Other facilities in the form of natural and non natural such as other non fixed income, including housing, transportation, health insurance and other facilities:
• Kendaraan. • Asuransi kesehatan.
• Car • Health Insurance
Paket kebijakan remunerasi dalam 1 (satu) tahun.
Remuneration Policies Package In 1 (One) Year.
Paket atau kebijakan remunerasi dan fasilitas lain bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris:
Package or remuneration policies and other facilities for the Board of Directors and the Board of Commissioners: None
Tidak ada.
Type of remunerations and other facilities for members of the Board of Directors and the Board of Commissioners which includes the number of members of the Board of Directors, the Board of Commissioners, and the total remunerations and other facilities:
Jenis remunerasi dan fasilitas lain bagi seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris yang mencakup jumlah anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan jumlah seluruh kebijakan remunerasi dan fasilitas lain:
Jumlah Diterima Dalam 1 (satu) Tahun/ Amount Received In 1 (one) Year No.
1
2
Jenis Remunerasi dan Fasilitas Lain Type of Remunerations and Other Facilities
Remunerasi (termasuk gaji dan penghasilan tetap lainnya, antara lain tunjangan (benefit), kompensasi berbasis saham, tantiem, dan bentuk remunerasi lainnya dalam bentuk non natura). Remuneration (including salary and other fixed income such as allowance, stock based compensation, tantiem, and other remuneration forms in the form of natura). Fasilitas lain dalam bentuk natura (perumahan, transportasi, asuransi kesehatan, dan sebagainya). Other facilities in the form of natural (housing, transportation, health insurance etc)
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Direksi The Board of Directors
Dewan Komisaris The Board ofCommissioners
Orang Persons
Dalam Rupiah In Rupiah
Orang Persons
Dalam Rupiah In Rupiah
5
8.090.807.414
2
904.310.556
5
254.282.116
2
45.591.600
183
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Jumlah anggota Direksi, Dewan Komisaris yang menerima paket remunerasi dalam 1 (satu) tahun yang dikelompokkan sesuai tingkat penghasilan:
Number of members of the Board of Directors, the Board of Commissioners who received the remuneration package in 1 (one) year which are grouped based on income level:
Jumlah Remunerasi per Orang dalam 1 (satu) tahun (yang diminta secara tunai) Amount of remuneration per person in 1 (one) year (cash basis)
Jumlah Direksi Number of Directors
Jumlah Komisaris Number of Commissioners
Di atas Rp 500 juta Above IDR 500 million
5
2
Di atas Rp 500 juta Below IDR 500 million
-
-
Rencana Strategis Perusahaan The Company’s Strategic Plan Didalam menjalankan usahanya, Perusahaan memiliki kesempatan, menghadapi hambatan, kesulitan yang merupakan tantangan dan berguna dalam proses pembelajaran dalam mengatasi kondisi pasar termasuk persaingan yang tajam, regulasi Pemerintah dan lainnya. Belajar dari pengalaman tersebut, Perusahaan terus melakukan perbaikan dalam menentukan tujuan Perusahaan dan cara-cara mencapai tujuan tersebut.
The Company in its operations has come across opportunities, encountered impediments, difficulties which became a challenge and is useful in the learning process in dealing with market condition, including keen competition, government regulations and others. Learning from the experiences, the Company continues to make improvements in determining the Company’s goals and ways to achieve its objectives.
Dengan dasar tersebut, Perusahaan merumuskan Rencana Korporasi yaitu tujuan/sasaran yang hendak dicapai dalam 3 – 5 tahun mendatang, strategi yang digunakan, kebijakan umum, program kegiatan termasuk anggaran, program investasi dan proyeksi keuangan yang akan dicapai.
Based on its experience, the Company formulates a corporate plan, its goals/objectives to be achieved in 3 – 5 years ahead, strategies used, general policies, activities program including budget, investment program and financial projection to be achieved.
Berdasarkan pengalaman masa lalu, Perusahaan terus memperbaiki sistem dan tata kelola yang baik dalam mengembangkan usaha terutama dengan memanfaatkan sumber daya yang ada untuk dapat mentransformasikan visi dan misi Perusahaan melalui strategi yang disusun sehingga tujuan Perusahaan dapat dicapai dengan baik.
Based on past experiences, the Company continues to improve the system and good governance in developing its business especially by engaging the available resources to transform its vision and mission by developing strategies so the objectives of the Company can be achieved well.
a. Rencana Korporasi Rencana Korporasi mencakup rumusan mengenai tujuan dan sasaran yang hendak dicapai oleh Perusahaan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun.
a. Corporate Plan Corporate Plan encompasses formulas of the goals and objectives which will be achieved by the Company within a period of 5 (five) years.
Rencana Korporasi ini dievaluasi dan disesuaikan melalui Rencana Bisnis secara tahunan.
Its Corporate Plan will be evaluated and adjusted through Business Plan annually.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
184
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Rencana Korporasi secara keseluruhan mencakup:
Corporate Plan as a whole includes:
• Visi, Misi, dan Nilai-nilai yang dipertahankan untuk dicapai. • Struktur organisasi yang relevan dengan keadaan Perusahaan. • Sumber Daya Manusia. • Teknologi. • Produk yang ada dan dipasarkan saat ini. • Pangsa pasar Perusahaan. • Penilaian terhadap realisasi sebelumnya. • Penyimpangan yang terjadi. • Asumsi-asumsi yang digunakan. • Tujuan, sasaran, strategi Rencana Korporasi.
• Vision, Mission, and Values of the Company that must be maintained. • An Organization structure that is relevant to the Company’s condition. • Human Resources. • Technology. • Products marketed. • The Company’s market share. • An assessment of the previous realization. • Deviations. • Assumptions used. • Goals, objectives, strategies of Corporate Plan.
Tujuan Perusahaan adalah:
The Company’s goals:
• • • • •
• • • • •
Meningkatkan nilai bagi Pemegang Saham. Memenuhi hak pemegang polis. Pencapaian premi sesuai target. Pencapaian profit sesuai target. Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik, termasuk bagi Perusahaan Terbuka dan Tata Kelola Terintegrasi bagi Konglomerasi Keuangan. • Penerapan Manajemen Risiko. • Penerapan perilaku usaha dan Etika Bisnis. • Tanggung Jawab Sosial.
To increase the shareholders’ value. To meet the policyholders’ rights. Premium achievement on target. Profit achievement on target. Implementation of Good Corporate Governance, including Public Companies and Integrated Governance for Financial Conglomeration. • Risk Management Implementation. • Business conduct and Business Ethics. • Corporate Social Responsibility.
Rencana Korporasi dan Rencana Bisnis disusun oleh Direksi dan disetujui oleh Komisaris.
Corporate Plan & Business Plan are prepared by the Board of Directors and are approved by the Board of Commissioners.
Direksi telah mengkomunikasikan Rencana Korporasi dan Rencana Bisnis kepada pemegang saham pengendali dan ke seluruh jenjang organisasi yang ada pada Perusahaan dan telah melaksanakan rencana tersebut secara efektif.
The Board of Directors has communicated its Corporate and Business Plan to shareholders and all of the level of the organization and has implemented its planning effectively.
Penyusunan dan penyampaian Rencana Korporasi dan Rencana Bisnis Perusahaan:
Preparation and submission of Corporate and Business Plan:
• Berpedoman pada ketentuan OJK tentang Rencana Korporasi dan Rencana Bisnis Perusahaan.
• It is guided by FSA regulation concerning Corporate and Business Plan.
• Rencana Korporasi dan Rencana Bisnis Perusahaan telah sesuai dengan visi, misi, dan nilai Perusahaan dan selera dan toleransi risiko yang dapat diterima.
• Corporate and Business Plan has been in line with the vision, mission, and values of the Company and risk appetite and accepted risk tolerance.
• Rencana Korporasi dan Rencana Bisnis secara umum telah disusun dan diupayakan memenuhi ketentuan secara realistis, komprehensif, terukur, memperhatikan prinsip kehati-hatian dan responsif terhadap perubahan internal dan eksternal.
• Business plan in general has been prepared and strived to meet the requirements realistically, comprehensively, and is measureable with regard to prudent principles and responsive to internal and external changes.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
185
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Memperhatikan faktor eksternal terkait dengan perkembangan ekonomi, kebijakan Pemerintah, perkembangan teknologi dan persaingan antar perusahaan dan faktor internal seperti analisa produksi, investasi, SDM dan proyeksi keuangan.
• Pay attention to external factors related to economic development, government regulations, technological development and competition and internal factors such as production analysis, investment, human resources and financial projection.
• Komisaris telah melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan Rencana Korporasi dan Rencana Bisnis.
• Commissioners have conducted a monitoring of the implementation of its Corporate and Business Plan.
b. Rencana Bisnis Rencana Bisnis mencakup rencana kegiatan usaha Perusahaan dalam jangka waktu 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) tahun.
b. Business Plan Business plan embraces a planning of the Company’s business activities within a period of 1 (one) year and 3 (three) years.
Rencana Bisnis ini dievaluasi dengan membandingkan terhadap realisasi yang terjadi setiap tahun.
This Business Plan will be evaluated by comparing with its realization every year.
Rencana Bisnis berisi:
Business Plan consists of:
• • • • •
• • • • •
Kebijakan dan strategi manajemen. Penerapan manajemen risiko dan kepatuhan. Kinerja Perusahaan. Proyeksi keuangan dan asumsi yang digunakan. Rencana Perusahaan.
Pelaksanaan di Perusahaan: Saat ini Perusahaan menetapkan visi yaitu “menjadi perusahaan asuransi terkemuka dan terpercaya serta merupakan pilihan utama, dengan memberikan paket produk asuransi yang berkualitas, kompetitif dan memenuhi kebutuhan nasabah”.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Policies and management strategies. Implementation of risk management and compliance. The Company’s performance. Financial projection and assumption used. The Company’s planning
Implementation in the Company: Currently the Company establishes a vision that is “to be the preferred and credible insurance company by offering high quality and competitive products which meet the customers’ needs”.
186
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Untuk mencapai tujuan tersebut, “Perusahaan memberikan pelayanan yang prima kepada nasabah melalui kerjasama dengan mitra bisnis” sebagai misinya.
To achieve this objective, the Company provides a mission that is “to be a service provider of par excellence to our customers by working in partnership with our business partners”.
Visi dan misi tersebut didukung dengan nilai-nilai yang dianut Perusahaan yakni integritas, orientasi pelayanan, kerjasama tim, kreatifitas, semangat, kepercayaan, komitmen dan profitabilitas.
The vision and mission are supported by the values of the Company that is integrity, customer service oriented, teamwork, creativity, passion, trustworthy, commitment, profitability.
Indikator keuangan per Desember 2016 cukup baik terutama dari proyeksi permodalan, kebutuhan modal minimum yang ditetapkan oleh OJK telah terpenuhi dan tetap dipertahankan dengan pertumbuhan berkelanjutan dengan tujuan untuk menghasilkan keuntungan melalui kinerja perusahaan.
Financial indicators as of December 2016 is quite good, especially the capital projection. The minimum capital requirements that has been determined by the FSA has been fulfilled and it will be maintained with a sustainable growth with an aim to generate profit through its performance.
Tingkat solvensi rasio mencapai 254,6% di bulan Desember 2016 dan melebihi tingkat kebutuhan minimum solvensi yang ditetapkan oleh OJK.
The solvency ratio reached 254.6% at December 2016 and exceeded the minimum solvency requirement levels specified by the FSA.
Perusahaan akan mempertahankan tingkat solvensi ini. Perusahaan melakukan penilaian risiko meliputi risiko kepengurusan, strategis, operasional, asuransi, tata kelola perusahaan, aset dan liabilitas, serta permodalan.
The Company will maintain this solvency level. The Company does a risk assessment which embraces management risks, strategic risks, operational risks, insurance risks, good governance risks, assets and liabilities risks, equity risks.
Disamping itu Perusahaan juga melakukan penilaian risiko terintegrasi dalam konglomerasi keuangan meliputi risiko kredit, pasar, likuiditas, operasional, hukum, reputasi, stratejik, kepatuhan, transaksi intra group dan asuransi. Penilaian ini akan dibahas lebih lanjut pada laporan manajemen risiko sesuai ketentuan OJK.
In addition, the Company also conducts an integrated risk assessment for financial conglomeration that encompasses credit risk, market risk, liquidity risk, operational risk, legal risk, reputational risk, strategic risk, compliance risk, inter group transaction risk, and insurance risk. These assessments will be discussed further in the risk management report in accordance with the FSA regulations.
Perusahaan telah menetapkan arah kebijakan untuk tahun 2017 – 2019 sebagai upaya untuk memperluas bisnisnya. Perusahaan akan fokus pada penjualan asuransi kepada pelanggan kecil-menengah dan meningkatkan portofolio melalui private bank, state bank, broker dan agen.
The Company has established its goals and objectives for 2017 – 2019 as an effort to expand its business. The Company will focus on marketing insurance to small – medium size customers and will increase its portfolio through private banks, state banks, brokers and agents.
Disamping itu Perusahaan juga akan tetap mempertahankan pelanggan korporasi. Perusahaan saat ini telah dan terus mempersiapkan pengembangan sistem teknologi informasi.
On the other hand, the Company will maintain the existing corporate customers. The Company currently has and continues to prepare the development of the system and information technology.
Untuk meningkatkan kualitas serta kuantitas sumber daya manusia, Perusahaan akan lebih memperhatikan proses rekrutmen serta meningkatkan program kompetensi karyawan.
To improve the quality and quantity of human capital, the Company will pay more attention to the recruitment process and to improve the competency of employees.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
187
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan Perusahaan yang belum diungkap dalam laporan lainnya.
Transparency of financial and non financial condition that has not been revealed in other reports.
• Perusahaan transparan dalam menyampaikan informasi keuangan dan non keuangan kepada publik melalui website Perusahaan dan media yang sangat mudah diakses. Informasi keuangan dan non-keuangan tersedia tepat waktu, lengkap, akurat, terkini.
• The Company delivers the financial and non financial information to public transparently through the Company’s website and media which is easily accessible. The financial and non financial information is provided in a timely manner, completely, accurately updated.
• Perusahaan transparan menyampaikan informasi produk dan jasa, menerapkan pengelolaan pengaduan nasabah dengan efektif serta memelihara data dan informasi pribadi nasabah dengan memadai. Cakupan laporan pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik lengkap, akurat, terkini, dan telah disampaikan secara tepat waktu kepada pemegang saham sesuai ketentuan yang berlaku.
• The Company delivers the information of products and services transparently, implements the management of customers’ complaint effectively as well as maintaining customers’ personal data and information adequately. The scope of the implementation of Good Corporate Governance report is complete, accurate, updated and has been submitted to shareholders according to the rules and in a timely manner.
• Sistem Informasi Manajemen Perusahaan khususnya terkait sistem pelaporan internal Perusahaan mampu menyediakan data dan informasi dengan tepat waktu, akurat, lengkap dan handal serta efektif untuk pengambilan keputusan manajemen.
• The Company’s Management Information System especially related to the Company’s internal reporting system is able to provide data and information in a timely manner, accurate, complete and reliable and effective for decision making.
Perusahaan menerapkan transparansi tata kelola kepada pemangku kepentingan sebagai berikut:
The Company implements corporate governance transparency to stakeholders as follows:
• Pemegang Polis Perusahaan memenuhi dan melaksanakan:
• Policyholders The Company meets and carries out: »» Obligations according to the agreement in the policy. »» Protection of the interests and confidentiality of policyholders. »» Disclosure of material and relevant information to policyholders. »» Services to policyholders based on “utmost good faith”. »» In issuing policies to the insured, the Company provides clear information to avoid disputes between the Company and the insured.
»» Kewajiban sesuai yang diperjanjikan dalam polis. »» Perlindungan terhadap kepentingan dan kerahasiaan pemegang polis. »» Pengungkapan informasi material dan relevan kepada pemegang polis. »» Pelayanan terhadap pemegang polis berdasarkan prinsip “utmost good faith”. »» Dalam menerima penutupan polis dari tertanggung, Perusahaan juga memberikan informasi yang jelas untuk menghindari kesalahpahaman antara Perusahaan dengan tertanggung. »» Perusahaan telah membentuk Unit Perlindungan Konsumen dan menerapkan perlindungan konsumen kepada pemegang polis dengan implementasi prinsip-prinsip transparansi, perlakuan yang adil, keandalan, kerahasiaan dan keamanan data/informasi konsumen, penanganan pengaduan serta penyelesaian komplain nasabah (lihat di Unit Perlindungan Konsumen).
»» The Company has established a Customer Protection Unit and applied a customer protection for policyholders with the implementation of principles such as Transparency, Fairness, Reliability, Confidentiality and Security of Consumer’s Data/Information, the Handling and Settlement of Customers’ Complaints. (see Consumer Protection Unit). • Company’s Internal Governing Bodies See “ Compliance Unit”.
• Organ Perusahaan Lihat di Unit Kepatuhan.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
188
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Business Partnership
• Mitra Usaha 1. Perusahaan Asuransi dan Reasuransi lain. »» Membangun persaingan usaha yang sehat. »» Melaksanakan komitmen untuk memenuhi hak dan kewajiban masing-masing atas perjanjian tertulis di antara para pihak, penyampaian informasi dan data yang akurat.
1. Insurance and Reinsurance Companies. »» Build a fair competition. »» To uphold the commitment to fulfill each other’s rights and obligations based on written agreements between the parties, the delivery of information, and accurate data.
2. Perusahaan Penunjang. »» Memastikan bahwa pialang memiliki izin usaha, menyampaikan informasi kepada Perusahaan secara benar, jujur, dan lengkap. »» Melaksanakan kewajiban sesuai perjanjian. »» Bertanggung jawab penuh terhadap konsekuensi yang timbul dari penutupan asuransi yang dilakukan oleh Agen.
2. Supporting Companies. »» To ensure that brokers have business licenses, provide information to the Company that is correct, honest, and complete. »» Fulfill obligations under the agreement. »» Be fully responsible for the consequences arising out of insurance coverage carried by an Agent.
3. Pemasok, Distributor, Kreditur, Debitur, Pihak lain. Memastikan Perusahaan dan mitra bisnis saling memperoleh informasi untuk dapat membuat keputusan yang adil dan wajar, saling merahasiakan informasi, melaksanakan hubungan kerja sesuai nilai-nilai etika dan peraturan perundang-undangan.
3. Suppliers, Distributors, Creditors, Debtors, and Other Parties. To ensure that the Company and business partners have mutually obtained the information that enables them to make a fair and reasonable decision, keep confidentiality of the information, and maintain working relationship based on the ethical values and regulations.
4. Asosiasi Perusahaan sejenis. »» Menyampaikan informasi yang diperlukan baik usulan-usulan untuk pembuatan laporan statistik dan lainnya. »» Menaati peraturan yang dikeluarkan oleh Asosiasi dan memberi masukan dalam pembuatan peraturan. »» Menjaga persaingan yang sehat.
4. Association Companies. »» To provide the needed information, both of statistical report requirements or other information. »» To comply with the regulations issued by the Association and be involved in “rule making rule” process. »» To keep a fair competition.
5. Regulator/Pemerintah. »» Mematuhi peraturan perundangan-undangan. »» Menyampaikan laporan-laporan yang diperlukan oleh OJK tepat waktu.
5. Regulators/Government »» To comply with regulations. »» Submits all reports that are required by the FSA in a timely manner.
6. Masyarakat. »» Menjaga keselarasan hubungan antara Perusahaan dengan masyarakat. »» Bertanggung jawab atas dampak negatif yang ditimbulkan oleh kegiatan Perusahaan terhadap masyarakat. »» Memastikan bahwa aset dan lokasi usaha serta fasilitas Perusahaan memenuhi peraturan perundang-undangan di bidang pelestarian lingkungan, kesehatan dan keselamatan kerja. »» Melaksanakan Tanggung Jawab Sosial.
6. Society. »» Maintain the harmony between the Company and society. »» Responsible to society on the negative impact caused by the Company’s business activity.
Fungsi Perusahaan yang dialihdayakan kepada pihak lain. Tidak ada.
The functions of the Company that is outsourced to other parties. None.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
189
»» Ensure that assets, business location, and the Company’s facilities comply with the regulation in terms of environmental conservation, health, and safety field. »» Implement Corporate Social Responsibility.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Pelaksanaan wewenang RUPS The Execution of the GMS authority Rapat Umum Pemegang Saham dilaksanakan pada tanggal 27 Juni 2016.
The General Meeting Shareholders was held on June 27, 2016.
Seluruh Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan menghadiri rapat tersebut. Rapat juga dihadiri oleh Pemegang Saham yang mewakili 156.215.600 saham dengan hak suara yang sah atau 81,36% dari 192.000.000 saham yang telah dikeluarkan oleh Perusahaan.
All members of the Board of Commissioners and the Board of Directors attended this meeting. The meeting was also attended by Shareholders who represented 156,215,600 shares with legitimate voting rights or 81.36% of 192,000,000 shares that has been issued by the Company.
RUPS tahunan diselenggarakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan dan anggaran dasar Perusahaan, secara transparan dan dapat dipertanggung jawabkan.
The GMS was held in accordance with provisions, rules and regulations and the Articles of Association, and as transparently and accountably.
Dalam mengambil keputusan, RUPS selalu menjaga keseimbangan kepentingan semua pihak, khususnya kepentingan Pemegang Polis.
In making decisions, the GMS always maintains the equality of interests of all parties, especially the interests of the Policyholders.
Keputusan yang dihasilkan antara lain:
The resolutions made among others were:
• Menyetujui Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2015.
• To approve the Company’s Annual Report for the financial year of 2015.
• Mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2015, yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro dan Surja.
• To legitimize the Financial Statements that has been audited by Public Accounting Firm Purwantono, Sungkoro and Surja for the fiscal year 2015.
• Mengesahkan laporan Dewan Komisaris Perseroan atas pelaksanaan tugas pengawasan selama tahun buku 2015.
• To legitimize the Monitoring Report of the Board of Commissioners for the fiscal year 2015.
• Memberikan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada anggota Direksi Perseroan atas tindakan pengurusan dan kepada anggota Dewan Komisaris atas tindakan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2015, sejauh tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan dalam tahun buku 2015.
• Granting a “release and discharge” of the management activities to the Board of Directors and of the monitoring activities to the Board of Commissioners as long as such activities are reflected in the Annual Report and in the Company’s Financial Statements for the fiscal year of 2015.
• Menyetujui penetapan besarnya dan penggunaan keuntungan untuk memperkuat permodalan dan pembagian dividen tunai untuk tahun buku 2015 sebesar Rp 13.056.000.000 atau sebesar Rp 68 per saham, bagi 192.000.000 saham yang telah dikeluarkan Perseroan, yang pembayarannya akan mulai dilakukan tanggal 27 Juli 2016 kepada para Pemegang Saham yang namanya tercatat dalam daftar Pemegang Saham Perseroan.
• To approve the determination of the amount and the use of profits to strengthen the capital and of the distribution of cash dividends for 2015 amounting to IDR 13,056,000,000 or IDR 68 per share, for the 192,000,000 shares issued by the Company in which the payments will be paid out starting on July 27, 2016 to all Shareholders whose names are registered in the Shareholders’ Registry.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
190
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Memberi wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit Laporan Keuangan Perseroan periode 31 Desember 2016.
• To grant authority to the Board of Directors to appoint a Public Accounting Firm that will audit the Company’s Financial Statements as of December 31, 2016.
• Memberi wewenang kepada Direksi untuk menetapkan jumlah honorarium bagi Kantor Akuntan Publik tersebut serta persyaratan lainnya berkenaan dengan penunjukkan tersebut.
• To grant authority to the Board of Directors to determine the fee for the Public Accounting Firm and other requirements related to that appointment.
• Menyetujui pemberhentian dan pengangkatan anggota Direksi dan Komisaris untuk melanjutkan tugas dan wewenang sebelumnya dengan tanggal pengangkatan, masa jabatan, kewarganegaraan dan domisili sebagai berikut:
• Approve the termination and the appointment of the members of the Board of Directors and the Board of Commissioners to continue their previous duties and authorities with an appointment date, tenureship, nationality and domicile as follows:
»» Mengangkat Bapak Victor Maria S. Sandjaja dan Bapak Dharmawan Sumarta sebagai Direktur Perseroan dan mengangkat Bapak Abdul Salam sebagai Komisaris Independen.
»» To appoint Mr. Victor Maria S. Sandjaja and Mr. Dharmawan Sumarta as Directors and Mr. Abdul Salam as an Independent Commissioner.
»» Masa jabatan: Sejak tanggal 27 Juni 2016 sampai dengan penutupan RUPS tahunan Perseroan yang akan diselenggarakan pada tahun 2017 dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan anggota Direksi dan Dewan Komisaris sewaktu-waktu.
»» Tenureship: Starting from June 27, 2016 until the date of closing of the annual GMS 2017, without relinquishing the right of GMS to discharge member of the Board of Directors and Commissioners at any time.
• Melimpahkan kewenangan kepada Direksi Perseroan dengan persetujuan dari Dewan Komisaris, untuk dan atas nama RUPS menetapkan pembagian tugas dan wewenang anggota Direksi Perseroan yang baru diangkat.
• To delegate authorities to the Board of Directors with the approval of the Board of Commissioners, for and on behalf of the GMS, to assign the roles, responsibilities and authorities of each member of the Board of Directors.
• Melimpahkan kewenangan kepada Dewan Komisaris Perseroan dan /atau kepada pihak lain yang ditunjuk, untuk menentukan besarnya gaji dan tunjangan lainnya bagi anggota Direksi Perseroan yang baru diangkat.
• To delegate authorities to the Board of Commissioners and/or other appointed parties, to determine the new appointed the Board of Directors’ salaries and/or benefits.
• Melimpahkan kewenangan kepada Dewan Komisaris Perseroan dan/atau kepada pihak lain yang ditunjuk, untuk menentukan honorarium dan tunjangan lainnya bagi Komisaris Independen yang baru diangkat.
• To delegate authorities to the Board of Commissioners and/or other appointed parties, to determine remuneration and other benefits for the new appointed Independent Commissioner.
• Memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk mengesahkan Rencana Korporasi 2015 - 2019 dan Rencana Bisnis Perseroan 2016 - 2018.
• To grant authorities to the Board of Commissioners to legitimize the Company’s Corporate Plan of 2015 – 2019 and the Business Plan of 2016 – 2018.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
191
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Proses pengumuman dan pemanggilan RUPS.
The process of announcements and invitations of the GMS.
RUPS dilaksanakan di Jakarta pada tanggal 27 Juni 2016. Sesuai dengan ketentuan pasal 14 ayat 1 anggaran dasar Perseroan yang telah disesuaikan dengan ketentuan POJK No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka:
The GMS was held in Jakarta on June 27, 2016. Based on article 14, paragraph 1 of the Articles of Association, which has been conformed with POJK No. 32/POJK.04/2014 concerning the plan and performance of General Meeting Shareholders Plan and Convention of Pubic Company:
• Pemberitahuan mengenai rencana RUPS kepada OJK dan PT Bursa Efek Indonesia melalui surat Perseroan tanggal 12 Mei 2016, No. B048/Dir-Keu/V/2016 dan No. B.050/Dir-Keu/V/2016 perihal pemberitahuan tentang rencana Rapat Umum Pemegang Saham tahunan Perusahaan.
• Notification of a plan for GMS is submitted to the FSA and Indonesia Stock Exchange through a Company’s letter dated May 12, 2016, No. B048/Dir-Keu/V/2016 and No. B.050/Dir-Keu/V/2016 regarding the notification of a plan for the Company’s annual General Meeting Shareholders.
• Pengumuman dan pemanggilan kepada para pemegang saham Perseroan untuk menyelenggarakan rapat telah dilakukan oleh Direksi dengan memasang iklan pada 1 (satu) surat kabar harian berbahasa Indonesia yang berperedaran nasional yaitu Media Indonesia tertanggal 19 Mei 2016 dan tanggal 3 Juni 2016, juga melalui situs web PT Bursa Efek Indonesia, melalui situs web Perseroan yang dimuat dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
• The announcement and the summon to the shareholders to hold a GMS was made by the Board of Directors by an advertisement on 1 (one) daily newspaper in Indonesian language with national circulation, that is Media Indonesia dated May 19, 2016, and dated June 3, 2016 and also through website of Indonesia Stock Exchange, the Company’s website which is posted in Indonesian and English language.
• Hal-hal lain yang masih menunggu persetujuan RUPS:
• Other things that are still awaiting the approval of the GMS: None
Tidak Ada
Pelaksanaan tugas Komisaris Independen The implementation of the Independent Commissioner’s duties Pelaksanaan tugas Komisaris Independen mencakup perlindungan kepentingan pemegang polis, menyangkut pelayanan dan penyelesaian klaim, termasuk laporan mengenai perselisihan yang sedang dalam proses penyelesaian pada badan mediasi, badan arbitrase atau badan peradilan.
The implementation of the Independent Commissioner’s duties encompasses the protection of policyholders’ interests, in relation to services and claim settlements, including a report of the dispute that is in the process of adjudication at the mediation, arbitration or judicial bodies.
Komisaris Independen mempunyai tugas pokok melakukan fungsi pengawasan untuk menyuarakan kepentingan Pemegang Polis, Tertanggung.
Independent Commissioner has a main task in the supervisory function to act for the interests of Policyholders, Insured.
Sehubungan dengan pelaksanaan tugas Komisaris Independen, maka terdapat laporan tahunan Komisaris Independen berdasarkan hasil pengawasannya.
In connection with the implementation of Independent Commissioner’s duties, then there is an annual independent Commissioner’s monitoring report.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
192
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Laporan Komisaris Independen:
The Independent Commissioners’ report:
• Selama tahun 2016, Perusahaan menjalankan kegiatan usaha sesuai visi, misi, dan nilai-nilai Perusahaan yang telah dibuat Direksi dan disetujui Dewan Komisaris.
• During 2016, the Company carried out its business activities according to the Vision, Mission, and Corporate Values that has been made by the Board of Directors and was approved by the Board of Commissioners.
• Perusahaan menjalankan usahanya melalui penetapan strategi baik pemasaran, teknik maupun keuangan, manajemen risiko yang baik, berprinsip pada pedoman perilaku dan etika bisnis, dan menerapkan tata kelola perusahaan yang baik, sesuai kebijakan, pedoman, prosedur, sistem yang telah dibuat dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
• The Company conducts its business through strategies setting such as marketing, technical, finance, risk management, and upholds the principles of business ethic, and implements a good corporate governance, in accordance with policies, guidelines, procedures, systems that have been made and prevailing laws and regulations.
• Kewajiban Perusahaan kepada pemegang polis selalu dapat dipenuhi dengan baik, dimana penetapan premi, biaya akuisisi dan hal lainnya telah disesuaikan dan tunduk pada ketentuan OJK yaitu SEOJK No. 21/ SEOJK.05/2015 tentang Penetapan Tarif Premi atau Kontribusi pada Lini Usaha Asuransi Harta Benda dan Asuransi Kendaraan Bermotor.
• The Company’s obligations to policyholders are always met as well, where the premium setting, acquisition cost and other items are in accordance with the FSA’s rules such as SEOJK No. 21/SEOJK.05/2015 concerning Premium Tariff Setting or Contribution of the Line of Business of Property and Motor Vehicles.
• Pemegang polis selalu mendapatkan pelayanan yang baik, setara dan wajar satu sama lain.
• Policyholders always have good services, fairness and equitable each others.
• Kerjasama dengan mitra bisnis antara lain dengan Agen, broker, bank, berjalan lancar dan sesuai dengan perjanjian kerjasama yang telah disepakati bersama.
• The partnership with business partners such as Agents, Brokers, Banks, runs smoothly and in accordance with an agency agreement.
• Perusahaan menunaikan kewajiban penanganan dan pembayaran klaim dengan tepat waktu sesuai ketentuan dan prosedur yang ada.
• The Company fulfills its obligations in claim handling and settlement in a timely manner according to the stipulated regulations.
• Perselisihan pada badan peradilan dipantau perkembangannya dan ditangani sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
• The progress of any disputes in judicial bodies are monitored and handled in accordance with the laws and regulations.
• Perusahaan telah melaksanakan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik yaitu transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, dan kewajaran & kesetaraan yang tercermin pada laporan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik.
• The Company has implemented the principles of good corporate governance such as transparency, accountability, responsibilities, independency, and fairness and equality that is reflected in the Good Corporate Governance report.
• Anggota Direksi dan Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sesuai pedoman dan ketentuan yang diatur dalam POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik dan selalu mendahulukan kepentingan pemegang polis/tertanggung.
• Members of the Board of Directors and members of the Board of Commissioners have performed their duties according to the guidelines and provisions that is regulated in POJK No. 33/POJK.04/2014 concerning the Board of Directors and the Board of Commissioners of Public Company and always prioritize the interests of policyholders/insured.
• Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko telah melakukan tugas dan tanggung jawabnya sesuai pedoman yang ada.
• The Audit Committee and the Risk Monitoring Committee have performed their duties and responsibilities according to the guidelines.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
193
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Komite Audit telah melakukan tugas dan kewajibannya dengan baik sesuai Pedoman Kerja/Piagam Komite Audit sebagai berikut:
• The Audit Committee has performed its duties and responsibilities as well according to its charter as follows:
»» Melakukan penelaahan dan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai penunjukkan Kantor Akuntan Publik. »» Melakukan reviu terhadap laporan-laporan yang disampaikan kepada otoritas (OJK, Bursa Efek, PPATK, dan lainnya).
»» Reviews and recommends to the Board of Commissioners regarding the appointment of a Public Accounting Firm. »» Reviews all reports to be submitted to the authorities (FSA, Indonesia Stock Exchange, the Indonesian Financial Transaction Reports and Analysis Center/ INTRAC and others). »» Reviews the annual report 2016 and financial statement as of December 31, 2016 to be published.
»» Melakukan reviu terhadap laporan tahunan 2016 dan laporan keuangan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 untuk dipublikasikan. »» Melakukan reviu terhadap rencana pelaksanaan tindak lanjut atas hasil temuan Unit Audit Internal dan Laporan Eksternal Audit tahun 2016. »» Melakukan analisa laporan keuangan Perusahaan secara triwulanan. »» Melakukan reviu perihal peraturan-peraturan baru yang dikeluarkan oleh pihak otoritas untuk diimplementasikan dalam Perusahaan.
»» Reviews the plan for the follow up on the audit findings of the Internal Audit and External Audit Report 2016. »» Analyzes the Company’s financial statement on a quarterly basis. »» Reviews the new regulations issued by the authorities to be implemented in the Company.
• Perusahaan telah memperbaharui Pedoman Prinsip Mengenal Nasabah menjadi Pedoman Penerapan Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme sesuai POJK No. 39/POJK.05/2015 tentang Penerapan Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme oleh Penyedia Jasa Keuangan di sektor Industri Keuangan Non Bank.
• The Company has renewed the Know Your Customer principle guideline and replaced it into the guideline of the implementation of anti money laundering and counter terrorism financing program according to POJK No. 39/POJK.05/2015 concerning The Implementation of Anti Money Laundering and Counter Terrorism Financing Program by the Financial Services provider in the Non Bank Financial Industry sector.
• Unit Audit Internal, Unit Manajemen Risiko, Unit Perlindungan Konsumen, Unit Kepatuhan, Penanggung Jawab APU/PPT, Komite Pengembangan Produk, Unit Investasi dan Komite Investasi yang berada dibawah Direksi, telah melakukan tugas dan tanggung jawabnya sesuai pedoman yang ada.
• Internal Audit Unit, Risk Monitoring Unit, Customer Protection Unit, Compliance Unit, Person in Charge of AML/CTF, Product Development Committee, Investment Unit and Investment Committee are under the Board of Directors, have been carried out their duties and responsibilities according to the guidelines.
• Pelaksanaan fungsi nominasi dan remunerasi dilaksanakan oleh Dewan Komisaris sesuai pedoman yang ada.
• The implementation of nomination and remuneration function is performed by the Board of Commissioners according to the guidelines.
• Seluruh divisi, departemen, telah melakukan dan mematuhi pedoman yang dibuat Perusahaan (SOP) dan peraturan OJK, Bursa Efek Indonesia.
• All divisions, departments have conducted and complied with the guidelines made by the Company (SOP) and FSA’s regulations, Indonesia Stock Exchange.
• Perusahaan telah memiliki kebijakan, pedoman, dan prosedur Manajemen Risiko Terintegrasi Konglomerasi Keuangan dan Tata Kelola Terintegrasi Konglomerasi Keuangan. Perusahaan sebagai entitas anak aktif dalam pelaporan Manajemen Risiko Terintegrasi dan Tata Kelola Terintegrasi kepada entitas utama.
• The Company has policies, guidelines, and procedures of Integrated Risk Management and Integrated Corporate Governance for Financial Conglomerate. The Company as subsidiary company reports actively the Integrated Risk Management and Integrated Corporate Governance to the main entity.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
194
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Perusahaan aktif dalam memantau peraturan eksternal sehingga segala bentuk pelanggaran/penyimpangan dapat segera diminimalisir.
• The Company monitors actively the external regulations so that any breaches/deviations can be minimized immediately.
• Risiko Asuransi merupakan risiko yang memiliki pengaruh paling besar terhadap Perusahaan sehingga menjadi hal utama yang harus diperhatikan dengan upaya kontrol yang relevan.
• Insurance risk is the risk that has the most impact to the Company so that it becomes the main things that must be considered by the relevant control measures.
• Perusahaan akan segera menggunakan business intelligence untuk dapat melakukan analisa terhadap pelaporan dengan lebih akurat terhadap data yang dihasilkan. Hal ini merupakan suatu langkah perkembangan bisnis yang bermanfaat bagi pengguna.
• The Company will be using a business intelligence to be able to do an analysis accurately towards reporting of data generated. It is a step in the business development which is useful for users.
Kepemilikan saham anggota Komisaris Independen yang mencapai 5% (lima persen) atau lebih dari modal disetor baik pada Perusahaan maupun perusahaan lain: Tidak Ada.
The shares ownership of in excess of 5 % (five percent) or more from paid up capital either in the Company or in other companies:
Hubungan kerjasama Perusahaan dengan perusahaan agen asuransi yang memasarkan produk asuransi.
Partnership between the Company with insurance agency that marketed insurance product:
• Perusahaan melakukan pemilihan dan seleksi atas agen yang akan bekerjasama untuk memasarkan produk Perusahaan.
• The Company selects the agents that will cooperate to market the Company’s products.
• Setelah disetujui, maka dibuatkan perjanjian kerjasama yang berisi ketentuan dan kondisi kerjasama yang saling menguntungkan dan sanksi-sanksi bila ada pelanggaran.
• The Company then makes a “cooperation agreement” that contains of the terms & conditions of the mutually beneficial partnership and sanctions that are to be imposed for violations.
• Perusahaan melaksanakan kewajiban sesuai dengan Perjanjian Keagenan.
• The Company implements its duties and obligations based on the Agency Agreement.
• Memastikan bahwa agen yang ditunjuk harus kompeten mewakili Perusahaan, menerima pelatihan dari Perusahaan, menandatangani, melaksanakan, dan mematuhi perjanjian keagenan, melaksanakan pembayaran premi, melaksanakan hak dan kewajiban sesuai perjanjian.
• To ensure that the appointed agents are competent to represent the Company, receives trainings from the Company, sign, implements, and complies with the agency agreement, settles payments of premiums, exercise the rights and obligations under the agreement.
• Mencantumkan kode etik yang ditetapkan oleh Asosiasi Perusahaan Asuransi dalam Perjanjian Keagenan berikut sanksi yang dikenakan terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh agen dan mewajibkan agen asuransi untuk mematuhi kode etik yang ditetapkan oleh Asosiasi Perusahaan Asuransi.
• To include an ethical code which is determined by the Association of Insurance Companies in the Agency Agreement with sanctions to be imposed to any infringement committed by agents and requires agents to comply with the code of conduct determined by the Association of Insurance Companies.
• Dalam perjanjian kerjasama mencakup tugas dan kewajiban agen, penetapan target premi, komisi, pembatalan polis, pembayaran premi, penyelesaian perselisihan.
• The agreement includes duties and responsibilities of agents, targeted gross premium, commissions, policy cancellations, payments of premiums, and resolutions of any dispute.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
195
None.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Perusahaan memfasilitasi agen-agen yang belum memiliki sertifikat untuk mengikuti ujian sertifikasi.
• The Company facilitates agents who do not as yet have certificates in order to be able to take the certification examinations.
• Perusahaan bertanggung jawab penuh terhadap konsekuensi yang timbul dari penutupan asuransi yang dilakukan oleh agen.
• The Company is fully responsible for the consequences arising out of insurance coverage carried by an agent.
• Selama ini hubungan kerjasama dengan agen berlangsung baik dengan pembayaran premi berjalan lancar.
• Up to now the agreements with agents are exercised well with smooth payments of premiums.
Pengungkapan kepemilikan saham (jenis dan jumlah lembar saham) anggota Direksi dan Dewan Komisaris yang mencapai 5% (lima persen) atau lebih dari modal disetor:
The disclosure of shares ownership (type and number of shares) of the Board of Directors and the Board of Commissioners in excess of 5% (five percent) or more from paid up capital either in the Company or in other companies:
• Seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris tidak memiliki saham yang mencapai 5 (lima) persen atau lebih dari modal disetor Perusahaan, baik saham Perusahaan maupun perusahaan lain. • Hubungan keuangan dan hubungan keluarga anggota Direksi dengan anggota Direksi lain, anggota Dewan Komisaris, dan/atau Pemegang Saham. • Hubungan keuangan dan keluarga anggota Dewan Komisaris dengan anggota Dewan Komisaris lain, anggota Direksi, dan/atau Pemegang Saham.
• All members of the Board of Directors and the Board of Commissioners do not own either shares of the Company or other companies in excess of 5% (five percent) or more from paid up capital. • Financial and family relationship between a Director and other Directors, Commissioners and/or Shareholders. • Financial and family relationship between a Commissioner and other Commissioners, Directors, and/or Shareholders.
Penerapan tata kelola investasi. Lihat pada pembahasan “Komite Investasi”.
The implementation of investment management. See at the discussion of “Investment Committee”.
Pengungkapan penyimpangan internal.
Disclosure of Internal Fraud.
Pengungkapan mengenai paling sedikit meliputi:
penyimpangan
internal
Disclosures regarding internal fraud at least includes: Jumlah kasus yang dilakukan oleh The number of cases undertaken by
Penyimpangan internal dalam 1 (satu) tahun Internal fraud in 1 (one) year
Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Members of the Board of Commissioners and Board of Directors
Pegawai Tetap Permanent Employee
Pegawai Tidak Tetap Temporary Employee
2015
2016
2015
2016
2015
2016
Total penyimpangan Total fraud
-
-
-
-
-
-
Telah diselesaikan Has been resolved
-
-
-
-
-
-
Dalam proses penyelesaian di internal In the process of internal settlement
-
-
-
-
-
-
Belum diupayakan penyelesaian Has not been resolved
-
-
-
-
-
-
Telah ditindaklanjuti melalui proses hukum Has been followed up through a legal process
-
-
-
-
-
-
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
196
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Pengungkapan hal-hal penting lainnya.
Disclosure of other important information.
1. Pengunduran diri atau pemberhentian auditor eksternal:
1. Resignation or discharge of the external auditor: None
Tidak Ada
2. Material transactions with related parties:
2. Transaksi material dengan pihak terkait:
None
Tidak Ada
No.
Lini Usaha Line of business
Objek Pertanggungan Insured object
Nilai Klaim Claim amount
Retensi Sendiri Own Retention
Keterangan Description
-
-
-
-
-
-
3. Klaim asuransi yang diajukan oleh dan/atau terhadap Perusahaan yang nilainya sebesar 10% (sepuluh persen) atau lebih dari modal sendiri Perusahaan:
None
Tidak Ada 4. Benturan kepentingan yang sedang berlangsung dan/ atau yang mungkin akan terjadi:
4. The existence of a conflict of interests and/or that might be happen: None
Tidak Ada Nama dan Jabatan Pihak yang Memiliki Benturan Kepentingan No. The name and position who has a Conflict of Interest -
3. Insurance claims submitted by and/or against the Company in which the amount of 10% (ten percent) or more of the Company’s equity:
-
Nama dan Jabatan Pengambil Keputusan Name and position of Decision Maker
Jenis Transaksi Transaction type
Nilai Transaksi (jutaan Rupiah) Transaction Amount (millions IDR)
Keterangan Description
-
-
-
-
5. Informasi material lain mengenai Perusahaan terkait dengan Tata Kelola Perusahaan yang Baik:
5. Additional material information regarding the Company in connection with the Good Corporate Governance:
Perusahaan tidak memiliki informasi material lain terkait dengan Tata Kelola Perusahaan yang Baik.
The Company has no other material information relating to the Good Corporate Governance.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
197
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Permasalahan Hukum Legal Issues Permasalahan Hukum Legal issues
Jumlah Kasus Number of cases
Telah mendapatkan putusan yang mempunyai kekuatan hukum tetap: Has obtained a legally binding decision: a. Perdata Civil
-
b. Pidana Crime
-
Dalam proses penyelesaian di pengadilan dan di Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa untuk Kasus Perdata: In the process of settlement in court and in the Alternative Dispute Resolution Institution for a Civil Case: a. Perdata Civil
1
b. Pidana Crime
1
TOTAL
2
Catatan : Perdata dan Pidana adalah satu kasus yang sama. Note : Civil and Crime are same case
Perkara penting yang sedang dihadapi Perusahaan
Lawsuit
a. Pokok perkara: Perusahaan menghadapi gugatan perkara perdata klaim asuransi kebakaran.
a. Principle case: The Company is engage in a civil lawsuit in relation to a fire claim.
b. Status penyelesaian perkara/gugatan: Perusahaan telah mengajukan gugatan pidana kepada tertanggung sampai ke tingkat Mahkamah Agung.
b. Case Completion status: The Company has filed a criminal suit against the insured to the Supreme Court.
Berdasarkan putusan Mahkamah Agung, tertanggung dinyatakan melakukan tindak pidana.
Based on the Supreme Court’s decision, the insured committed a criminal act.
Berdasarkan keputusan tersebut, Perusahaan mengajukan Peninjauan Kembali untuk kasus perdata dan sudah diterima MA pada tanggal 8 Agustus 2016.
Based on that decision, the Company filed a Judicial Review for its civil case and it has been accepted by the Supreme Court on August 8, 2016.
c. Pengaruh terhadap kondisi Perusahaan: Hal ini tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kondisi Perusahaan.
c. Impact to the Company’s condition: This case does not significantly affect the Company’s financial condition.
d. Sanksi administratif yang dikenakan kepada Perusahaan, anggota Dewan Komisaris dan Direksi, oleh otoritas terkait pada tahun buku terakhir:
d. Administrative sanctions imposed by the Authority to the Entity, the members of the Board of Commissioners, the Board of Directors, related to the last accounting year: None.
Tidak ada.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
198
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Untuk mendukung pelaksanaan dan penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik, maka Perusahaan juga memperhatikan dan mematuhi beberapa peraturan OJK dan lainnya yang terkait yaitu:
To support the implementation of Good Governance, the Company also concerns and complies with other regulations issued by FSA i.e.:
• Undang-undang No. 8 tahun 1995 tentang Pasar Modal.
• Law No 8, 1995 concerning Capital Market.
• Undang-undang No. 21 tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
• Law No. 21, 2011 concerning Financial Services Authority (FSA).
• Undang-undang Perasuransian.
• Law No. 40, 2014 concerning Insurance.
No.
40
tahun
2014
tentang
• POJK No. 1/POJK.07/2013 tentang Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuangan yang dilengkapi dengan Surat Edaran yaitu:
• POJK No. 1/POJK.07/2013 concerning Consumer Protection in the Financial Services Sector with Circular Letters as follows:
»» SEOJK No. 1/SEOJK.07/2014 tentang Pelaksanaan Edukasi Dalam Rangka Meningkatkan Literasi Keuangan Kepada Konsumen/Masyarakat. »» SEOJK No. 2/SEOJK.07/2014 tentang Pelayanan Dan Penyelesaian Pengaduan Konsumen Pada Pelaku Usaha Jasa Keuangan. »» SEOJK No. 12/SEOJK.07/2014 tentang Penyampaian Informasi Dalam Rangka Pemasaran Produk Dan/ Atau Layanan Jasa Keuangan. »» SEOJK No. 13/SEOJK.07/2014 tentang Perjanjian Baku. »» SEOJK No. 14/SEOJK.07/2014 tentang Kerahasiaan Dan Keamanan Data Dan/Atau Informasi Pribadi Konsumen. »» SEDK No. 2/SEDK.07/2015 tentang Pedoman Pemantauan Dan Analisis Perlindungan Konsumen Di Sektor Jasa Keuangan.
»» SEOJK No. 1/SEOJK.07/2014 concerning Education Program Related To The Improvement Of The Financial Literacy Of Consumer/Society. »» SEOJK No. 2/SEOJK.07/2014 concerning Services And Resolutions Of Consumer’s Complaints To Financial Services Company. »» SEOJK No. 12/SEOJK.07/2014 concerning Submission Of Information In Marketing Of Products And/Or Financial Services. »» SEOJK No. 13/SEOJK.07/2014 concerning The Standard Agreement. »» SEOJK No. 14/SEOJK.07/2014 concerning Confidentiality And Security Of Data And/Or Consumer’s Personal Information. »» SEDK No. 2/SEDK.07/2015 concerning Monitoring Guideline And Consumer Protection Analysis In The Financial Services Sector.
• POJK No. 1/POJK.07/2014 tentang Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa.
• POJK No. 1/POJK.07/2014 concerning Alternative Dispute Resolution Institution.
• POJK No. 10/POJK.05/2014 tentang Penilaian Tingkat Risiko Lembaga Jasa Keuangan Non Bank yang dilengkapi dengan: »» SEOJK No. 3/SEOJK.05/2015 tentang Penilaian Tingkat Risiko Perusahaan Asuransi.
• POJK No. 10/POJK.05/2014 concerning Risk Level Assessment Of A Non Bank Financial Services Institution which is completed by: »» SEOJK No. 3/SEOJK.05/2015 concerning Risk Level Assessment Of An Insurance Company.
• POJK No. 32/POJK.04/2014 tentang Recana Dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka.
• POJK No. 32/POJK.04/2014 concerning Plans And The Performance Of General Meeting Shareholders For A Public Company.
• POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi Dan Dewan Komisaris Emiten Atau Perusahaan Publik.
• POJK No. 33/POJK.04/2014 concerning The Board Of Directors And The Board Of Commissioners Of A Public Company.
• POJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi Dan Remunerasi Emiten Atau Perusahaan Publik.
• POJK No. 34/POJK.04/2014 concerning Nomination And Remuneration Committee Of A Public Company.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
199
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• POJK No. 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten Atau Perusahaan Publik.
• POJK No. 35/POJK.04/2014 concerning Corporate Secretary Of A Public Company.
• POJK No. 1/POJK.05/2015 tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi Lembaga Jasa Keuangan Non Bank.
• POJK No. 1/POJK.05/2015 concerning The Implementation Of Risk Management Of A Non Bank Financial Service Institution.
• POJK No. 17/POJK.03/2014 tentang Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi Bagi Konglomerasi Keuangan yang dilengkapi dengan: »» SEOJK No. 14/SEOJK.03/2015 tentang Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi Bagi Konglomerasi Keuangan.
• POJK No. 17/POJK.03/2014 concerning The Implementation Of An Integrated Risk Management Of A Financial Conglomeration which is completed by: »» SEOJK No. 14/SEOJK.03/2015 concerning The Implementation Of An Integrated Risk Management Of A Financial Conglomeration.
• POJK No. 18/POJK.03/2014 tentang Penerapan Tata Kelola Terintegrasi Bagi Konglomeras
• POJK No. 18/POJK.03/2014 concerning The Implementation of An Integrated Corporate Governance for Financial Conglomerate. »» SEOJK No. 15/SEOJK.03/2015 concerning The Implementation of An Integrated Corporate Governance for Financial Conglomerate.
»» SEOJK No. 15/SEOJK.03/2015 tentang Penerapan Tata Kelola Terintegrasi Bagi Konglomerasi Keuangan. • POJK No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan Dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit.
• POJK No. 55/POJK.04/2015 concerning the establishment and work implementation guidelines for Audit Committee
• POJK No. 21/POJK.04/2015 tentang Penerapan Kebijakan Tata Kelola Perusahaan Terbuka yang dilengkapi dengan: »» SEOJK No. 32/SEOJK.04/2015 tentang Kebijakan Tata Kelola bagi Perusahaan Terbuka.
• POJK No. 21/POJK.04/2015 concerning The Implementation Of Corporate Governance Policies Of A Public Company which is completed by: »» SEOJK No. 32/SEOJK.04/2015 concerning Corporate Governance Policies Of A Public Company.
Dan berdasarkan peraturan-peraturan OJK maupun Pasar Modal, Perusahaan membuat Kebijakan, Pedoman, dan Prosedur Internal sebagai berikut:
Based on FSA’s and Capital Market’s regulations, the Company formulates the internal Policies and Procedures as follows:
• SOP Tata Kelola Perusahaan Yang Baik.
• Good Corporate Governance Standard Operating Procedures. • Integrated Corporate Governance for Financial Conglomerate Standard Operating Procedures. • Risk Management Standard Operating Procedures. • Integrated Risk Management for Financial Conglomerate Standard Operating Procedures. • Internal Audit Standard Operating Procedures. • Marketing Standard Operating Procedures. • Underwriting, Reinsurance and Claim Standard Operating Procedures. • Finance & Accounting Standard Operating Procedures. • Human Capital Standard Operating Procedures. • General Affair Standard Operating Procedures. • Information Technology Standard Operating Procedures. • Products Development Standard Operating Procedures. • Business Ethics Standard Operating Procedures including Whistle Blowing System. • Consumer Protection Standard Operating Procedures. • Anti Money Laundering/Counter Terrorism Financing Standard Operating Procedures. • Balanced Scorecard Standard Operating Procedures.
• SOP Tata Kelola Terintegrasi Bagi Konglomerasi Keuangan. • SOP Manajemen Risiko. • SOP Manajemen Risiko Terintegrasi Bagi Konglomerasi Keuangan. • SOP Audit Internal. • SOP Marketing. • SOP Underwriting, Reasuransi, dan Klaim. • • • • • •
SOP Finance & Accounting. SOP Human Capital. SOP General Affair. SOP Teknologi Informasi. SOP Pengembangan Produk. SOP Perilaku dan Etika Bisnis, termasuk Whistle Blowing System. • SOP Perlindungan Konsumen. • SOP Anti Pencucian Uang/Pencegahan Pendanaan Terorisme. • SOP Balanced Scorecard.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
200
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Kebijakan Underwriting Guidelines termasuk batasan wewenang Tim Akseptasi. • Kebijakan Batasan Wewenang Transaksi. • Kebijakan Wewenang User/Pengguna. • Kebijakan Investasi. • Kebijakan Kelangsungan Usaha Perusahaan. • Kebijakan Rencana Korporasi & Rencana Bisnis. • Kebijakan lainnya.
• Underwriting Guidelines that consists of Acceptors’ Limit of Authority. • Transaction Limit Authority Policy. • Users Authority Policy. • Investments Policy. • Business Continuity Plan Policy. • Corporate Plan and Business Plan Policy. • Policies for other transactions.
Untuk mendukung pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik, Perusahaan memiliki Standard Operating Procedure yang komprehensif, dan fokus pada sistem pengendalian internal dengan menerapkan praktik-praktik usaha yang sehat yaitu:
To support the implementation of Good Corporate Governance, the Company has a comprehensive Standard Operating Procedures and focuses on the internal control system with the implementation of a healthy business practices as follows:
• Underwriting »» Menerapkan prinsip-prinsip dasar asuransi. »» Melaksanakan survei risiko, penentuan tarif premi, nilai pertanggungan. »» Mematuhi ketentuan perundang-undangan.
• Underwriting »» Implement the basic principle of insurance. »» Implement risk survey, premium rate determination, and sum insured value. »» Comply with the regulations.
• Klaim »» Informasi persyaratan pengajuan klaim. »» Mengupayakan penyelesaian klaim secara cepat dan pembayaran tepat waktu sesuai ketentuan dan/atau kesepakatan para pihak. »» Menggunakan jasa penilai independen bila diperlukan.
• Claims »» Information on the requirements of claim submission. »» Faster claim handling and on time payment based on the provisions and/or agreement between parties.
• Reasuransi Melakukan pertanggungan ulang untuk risiko yang melebihi batas kemampuan sesuai peraturan perundang-undangan.
• Reinsurance To reinsure the risks exceeding the limits based on the regulations.
• Kepatuhan Perusahaan menjalankan fungsi kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, kebijakan internal dan perjanjian dengan pihak lain.
• Compliances The Company has implemented the compliance functions toward the regulations, internal policies, and agreements with other parties.
• Manajemen Risiko Lihat penjelasan “Manajemen Risiko”.
• Risk Management Please refer to “Risk Management”.
• Audit Internal Lihat penjelasan “Audit Internal”.
• Internal Audit Please refer to “Internal Audit”.
• Auditor Eksternal Audit Eksternal melengkapi sistem pengendalian intern dengan memberikan nilai tambah dalam bentuk saran-saran, memantau kecukupan dan integritas pengendalian intern serta proses manajemen risiko. Perusahaan juga diaudit oleh regulator.
• External Audit External audit supplements the internal control system by providing value added in the form of recommendations, monitors adequacy of the integrity of the internal control and risk management process. The Company is also audited by the regulator.
• Sistem pelaporan pelanggaran: Lihat penjelasan “Perilaku dan Etika Bisnis”, dan “Unit Perlindungan Konsumen”.
• Infringement Reporting System Please refer to “Code of Conduct and Business Ethic” and “Consumer Protection Unit”.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
201
»» Using independent adjuster if needed.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Rekomendasi Tata Kelola Perusahaan Terbuka Recommendations Corporate Governance Public Company
No.
1.
Rekomendasi Recommendation
Penerapan Implementation
Perusahaan memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi, dan kepentingan pemegang saham.
Diterapkan Perusahaan menggunakan prosedur teknis pengumpulan suara (voting) secara terbuka yang mengedepankan independensi, dan kepentingan pemegang saham dimana mekanisme pengambilan keputusan rapat dilakukan berdasarkan musyawarah untuk mufakat. Dalam hal keputusan musyawarah untuk mufakat tidak tercapai, pengambilan keputusan dilakukan dengan cara pemungutan suara, dengan cara mengangkat tangan.
Complied The Company has technical procedures for opened The Company uses the opened voting procedure that or closed voting that promotes independency and promotes independency, and interest of shareholders shareholders’ interest. where the decision making mechanism meeting is carried out by a deliberative consensus. If a deliberative consensus is not achieved, decision making is carried out by a voting, by raising hand. 2.
Diterapkan Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris hadir. Komisaris Perusahaan hadir dalam RUPS Tahunan. Direksi dapat menjawab secara langsung pertanyaan yang diajukan pemegang saham. Complied All members of the Directors and Board of All members of the Board of Directors and the Board Commissioners are present at Annual GMS. of Commissioners were present. The Board of Directors was able to answer directly all queries from shareholders.
3.
4.
Diterapkan Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam Situs Web Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam Situs Web Perusahaan Terbuka paling sedikit selama 1 (satu) Perusahaan selama 1 (satu) tahun. tahun. Complied Summary of GMS Minutes is available on the Summary of minutes of the GMS is included on the Company’s Website by no less than 1 (one) year. Company’s website for 1 (one) year. Diterapkan Perusahaan memiliki suatu kebijakan komunikasi Perusahaan memiliki kebijakan komunikasi dengan dengan pemegang saham atau investor. pemegang saham atau investor. Complied The Company has a communication policy with The Company has a communication policy with shareholders or investors. shareholders and investors.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
202
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Rekomendasi Recommendation
No.
5.
Penerapan Implementation
Diterapkan Perusahaan mengungkapkan kebijakan komunikasi Perusahaan memberikan informasi perihal kebijakan Perusahaan dengan pemegang saham atau investor komunikasi tersebut dalam situs web, sedangkan dalam Situs Web. komunikasi yang dilakukan Perusahaan kepada Pemegang Saham dan investor adalah sebagai berikut: • Laporan Tahunan yang memuat informasi keseluruhan mengenai Perusahaan termasuk Laporan Keuangan dan analisa keuangan, Profil dan produk Perusahaan, Laporan Direksi, Laporan Dewan Komisaris, Tata Kelola Perusahaan, Manajemen Risiko, strategi dan perkembangan Perusahaan, sumber daya manusia, Tanggung jawab sosial Perusahaan dll. • Laporan Tahunan juga diberikan kepada OJK dan Bursa Efek Indonesia dan diunggah ke website BEI, dan website Perusahaan sesuai batas waktu yang ditentukan oleh peraturan yang berlaku. • Laporan Keuangan triwulanan dimuat dalam website tepat waktu. • RUPS yang merupakan wadah bagi pemegang saham untuk menyampaikan pendapat kepada Direksi dan/ atau Dewan Komisaris. • Public Expose dilakukan Perusahaan untuk memaparkan kinerja, kendala, strategi dan pandangan manajemen Perusahaan sehingga investor mengetahui kondisi Perusahaan dengan baik. • Website Perusahaan yang memuat semua informasi mengenai Perusahaan yang dapat diakses oleh masyarakat umum dan diperbarui setiap tahun atau jika ada perubahan atau informasi mutakhir. • Alamat email, dimana pemegang saham dan investor dapat berkomunikasi melalui email Perusahaan. Complied The Company discloses its communication policy The Company provides information regarding with shareholders or investors in Website. communication policy in its website, while communications that are delivered to shareholders and investors are as follows: • The Annual Report that embraces of all information regarding the Company, including Financial Report and financial analysis, the Company’s products and profile, Directors’ report, the Board of Commissioners’ report, Corporate Governance, Risk Management, strategy and development of the Company, Human Resources, Corporate Social Responsibility etc.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
203
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
No.
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Rekomendasi Recommendation
Penerapan Implementation • The Annual Report is also submitted to FSA and Indonesia Stock Exchange and is uploaded to website of Indonesia Stock Exchange, and the Company’s website in accordance with a time limit determined by the regulation. • The quarterly financial statement is posted on the website in a timely manner. • GMS which is a forum that shareholders can express their opinions to the Board of Directors and the Board of Commissioners. • Public expose is held to describe the performance, constraints, strategy and management’s outlook so that investors know the condition of the Company as well. • The website of the Company that embraces of all information regarding the Company which can be accessed by public and is being renewed yearly or if any changes or the latest information. • Email address, where shareholders and investors can communicate through the Company’s email.
6.
Penentuan jumlah anggota Dewan mempertimbangkan kondisi Perusahaan.
Diterapkan Komisaris Perusahaan menetapkan kecukupan jumlah anggota dan komposisi Dewan Komisaris sesuai kebutuhan, ukuran dan kompleksitas Perusahaan.
Complied Determination of number of the Board of The Company determines the appropriate number and Commissioners’ member shall consider the condition composition of the Board of Commissioners according of the Company. to the needs, the size and complexity of the Company. 7.
Diterapkan Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris Keanggotaan dan komposisi Dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, mencerminkan pelaksanaan fungsi pengawasan umum dan pengalaman yang dibutuhkan. atas Perusahaan, dan pemberian nasihat kepada Direksi secara profesional, efektif, dan independen. Seluruh anggota Dewan Komisaris memiliki integritas, kompetensi dan reputasi keuangan yang memadai. Seluruh anggota Dewan Komisaris telah lulus Penilaian Kemampuan dan Kepatutan dan telah memperoleh surat persetujuan dari OJK. Complied Determination of Composition of the Board of The membership and composition of the Board of Commissioners’ member considers the variety of Commissioners shall reflect the performance of general expertise, knowledge, and experiences required. supervisory function on the Company, and professional, effective, and independent advices granting to the Board of Directors. All members of the Board of Commissioners have integrity, competency and adequate financial reputation. All members of the Board of Commissioners have passed a fit and proper test and have obtained the approval letter from FSA.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
204
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Rekomendasi Recommendation
No.
8.
Penerapan Implementation
Diterapkan Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian Dewan Komisaris telah melakukan penilaian terhadap: sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris. • Efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris. • Efektivitas penyelenggaraan rapat Dewan Komisaris. Complied The Board of Commissioners has self assessment The Board of Commissioners has assessed of: policy to assess the performance of the Board of Commissioners. • The effectiveness of the implementation of duties and responsibilities of the Board of Commissioners. • The effectiveness of meeting arrangement of the Board of Commissioners.
9.
Diterapkan Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk Kebijakan penilaian sendiri untuk menilai kinerja Dewan menilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan Komisaris telah diungkapkan dalam Laporan Tahunan melalui Laporan Tahunan Perusahaan. Perusahaan. Complied Self assessment policy to assess the performance of Self assessment policy to assess the performance of the the Board of Commissioners is disclosed in Annual Board of Commissioners has been disclosed in Annual Report of the Company. Report of the Company.
10.
Diterapkan Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait Dewan Komisaris memiliki kebijakan pengunduran pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila diri yang dimuat dalam pedoman tata tertib kerja yang terlibat dalam kejahatan keuangan. mencantumkan pengaturan etika kerja, waktu kerja, dan pengaturan rapat dan pengunduran diri. The Board of Commissioners has a policy with respect to the resignation of the member of the Board of Commissioners if such member involved in financial crime.
11.
12.
Complied The Board of Commissioners has a policy with respect to the resignation and is included in a “charter of job rules” that contains work ethic, working hours, and meetings arrangement and resignation.
Diterapkan Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan Dewan Komisaris telah menyusun kebijakan suksesi fungsi Nominasi dan Remunerasi menyusun dalam proses Nominasi anggota Direksi. kebijakan suksesi dalam proses Nominasi anggota Direksi. Complied The Board of Commissioners or Committee that The Board of Commissioners has arranged a policy conduct Nomination and Remuneration function concerning succession in a Nomination process of the arrange succession policy in Nomination process of Board of Directors. Directors member. Diterapkan Penentuan jumlah anggota Direksi Jumlah anggota Direksi 5 (lima) orang. mempertimbangkan kondisi Perusahaan serta efektifitas dalam pengambilan keputusan. Complied Determination of Number of the Board of Directors’ Number of members of the Board of Directors is 5 (five) member considers the condition of the Company and persons. the effectiveness of decision making.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
205
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
No.
13.
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Rekomendasi Recommendation
Penerapan Implementation
Diterapkan Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan • Jumlah, komposisi, integritas dan kompetensi keberagaman keahlian, pengetahuan, dan anggota Direksi sangat sesuai dibandingkan dengan pengalaman yang dibutuhkan. ukuran dan kompleksitas usaha Perusahaan serta memenuhi ketentuan yang berlaku. • Seluruh anggota Direksi telah lulus Penilaian Kemampuan dan Kepatutan dan telah memperoleh surat persetujuan dari OJK. Complied Determination of composition of the Board of • The number, composition, integrity and competency Directors’ member considers the variety of expertise, of members of the Board of Directors are very knowledge, and experiences required. appropriate compared to the size and complexity of the Company and meet the prevailing regulations. • All members of the Board of Directors have passed a fit and proper test and have obtained approval letter from FSA.
14.
Diterapkan Anggota Direksi yang membawahi bidang Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau keuangan adalah sarjana akuntansi dan berpengalaman pengetahuan di bidang akuntansi. kerja di Kantor Akuntan. Complied Member of the Board of Directors who is liable for Member of the Board of Directors who is liable for accounting or finance has accounting expertise and/ accounting or finance is a Bachelor of Economics or knowledge. majoring in Accounting and has a working experience in Public Accounting Firm.
15.
Diterapkan Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self Direksi memiliki kebijakan penilaian sendiri dan telah assessment) untuk menilai kinerja Direksi. menilai sendiri atas kinerja tahun 2016. Complied The Board of Directors has a self assessment policy The Board of Directors has a self assessment policy and to assess performance of Directors. has assessed their performance 2016.
16.
17.
Diterapkan Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk Kebijakan ini telah diungkapkan dalam Laporan Tahunan menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui Laporan Perusahaan. Tahunan Perusahaan. Complied Self assessment policy to assess the performance of This policy is disclosed in Annual Report of the Company. the Board of Directors is disclosed in Annual Report of the Company. Diterapkan Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran Direksi memiliki kebijakan terkait pengunduran diri diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan apabila terlibat dalam kejahatan keuangan, kebijakan ini keuangan. termasuk dalam kebijakan perilaku dan etika bisnis. Complied Directors have a policy related to resignation of the Directors have a policy related to resignation if involved Board of Directors’ member if involved in financial in financial crimes, this policy is included in code of crimes. conduct and business ethic policy.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
206
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Rekomendasi Recommendation
No.
18.
Penerapan Implementation
Diterapkan Perusahaan memiliki kebijakan untuk mencegah • Perusahaan telah menyusun kebijakan mengenai terjadinya insider trading. insider trading. • Kebijakan Insider Trading: Seseorang yang mempunyai informasi orang dalam dilarang melakukan suatu transaksi Efek dengan menggunakan informasi orang dalam sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang mengenai Pasar Modal. Perusahaan meminimalisir terjadinya insider trading tersebut melalui kebijakan pencegahan, yaitu dengan memisahkan secara tegas data dan/atau informasi yang bersifat rahasia dengan yang bersifat publik, serta membagi tugas dan tanggung jawab atas pengelolaan informasi dimaksud secara proporsional dan efisien. The Company has a policy to prevent insider trading.
Complied • The Company has arranged a policy concerning insider trading. • Insider trading policy: A person who has insider information is prohibited to perform securities transaction by using insider information as defined in Capital Market Law. The Company minimizes the Occurrence of insider trading through prevention policies, such as by explicitly separating confidential data and/or information to the public and separating the job and responsibility on the management of such information proportionally and efficiently.
19.
Diterapkan Perusahaan memiliki kebijakan anti korupsi dan anti • Perusahaan memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud. fraud. • Kebijakan ini untuk memastikan agar kegiatan usaha Perusahaan dilakukan secara legal, prudent, dan sesuai dengan prinsip-prinsip tata kelola yang baik. Kebijakan ini adalah bagian dari kebijakan perilaku dan etika bisnis. Kebijakan ini meliputi program dan prosedur yang dilakukan dalam mengatasi praktik korupsi, balas jasa, fraud, suap dan/atau gratifikasi dalam Perusahaan. • Perusahaan menerapkan strategi anti fraud yang efektif, dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut: a. Pencegahan dan pendeteksian dini dengan mempelajari kondisi lingkungan internal dan eksternal. b. Kompleksitas kegiatan usaha. c. Potensi, jenis, dan risiko fraud. d. Mempelajari karakteristik manusia dan sistem yang ada. e. Tindakan hukum & pengenaan sanksi.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
207
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
No.
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Rekomendasi Recommendation
Penerapan Implementation
Complied The Company has anti corruption and anti fraud policy. • The Company has arranged a policy concerning anti corruption and anti fraud. • This policy is to ensure that the business activity of the Company is carried out legally, prudently, and in compliance with good corporate governance principles. This policy is part of the code of conduct policy. It includes among other: program and procedures applied, to overcome corruption practice, kickback, fraud, bribery and/or gratification in the Company. • The Company implements a strategy of an effective anti fraud with regard to the following: a. Prevention and early detection by studying the internal and external environmental condition. b. The complexity of business activities. c. Potential, types, and fraud risks. d. Studying human characteristic and the existing system. e. Legal actions and sanctions. 20.
Diterapkan Perusahaan memiliki kebijakan tentang seleksi dan • Perusahaan memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor. peningkatan kemampuan pemasok atau vendor. • Kebijakan tentang seleksi pemasok atau vendor untuk memastikan agar Perusahaan memperoleh barang atau jasa yang diperlukan dengan harga yang kompetitif dan kualitas yang baik. • Sedangkan kebijakan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor untuk memastikan bahwa rantai pasokan berjalan dengan efisien dan efektif. • Pelaksanaan kebijakan-kebijakan tersebut dapat menjamin kontinuitas pasokan, baik dari segi kuantitas maupun kualitas yang dibutuhkan Perusahaan. • Cakupan kebijakan ini meliputi kriteria dalam pemilihan pemasok atau vendor, mekanisme pengadaan yang transparan, upaya peningkatan kemampuan pemasok atau vendor, dan pemenuhan hak-hak yang berkaitan dengan pemasok atau vendor. Complied The Company has policies concerning selection and • The Company has arranged a policy concerning capability improvement of suppliers or vendors. selection and capability improvement of suppliers or vendors.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
208
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Rekomendasi Recommendation
No.
Penerapan Implementation • A policy concerning selection of suppliers or vendors is to ensure that the Company obtains required goods and services in competitive prices and with good quality. • While a policy concerning capability improvement of suppliers or vendors is to ensure that the supply chain runs efficiently and effectively. • Implementation of those policies can assure the continuity of supply, both in term of quantity and quality required by the Company. • The scope of the policies includes the criteria of selecting suppliers or vendors, transparent supply mechanism, the efforts for capability improvement of suppliers or vendors, and the fulfillment of suppliers’ or vendors’ rights.
21.
Diterapkan Perusahaan memiliki kebijakan untuk pemenuhan Perusahaan memiliki kebijakan untuk memenuhi hak-hak hak-hak kreditur. kreditur. Complied The Company has a policy concerning the fulfillment The Company has arranged a policy concerning the of creditor’s rights. fulfillment of creditors’ rights.
22.
Perusahaan blowing.
memiliki
kebijakan
sistem
whistle • Perusahaan blowing.
Diterapkan memiliki kebijakan
sistem
whistle
• Kebijakan ini memberikan kepastian perlindungan kepada saksi atau pelapor atas suatu indikasi pelanggaran yang dilakukan karyawan atau manajemen Perusahaan. • Penerapan kebijakan ini berdampak pada pembentukan budaya tata kelola perusahaan yang baik. Complied The Company has a policy of whistle blowing system. • The Company has a whistle blowing system policy. • This policy will provide protection assurance to a witness or informer on a violation indication committed by employee or management of the Company. • Implementation of such policy will have an impact on the formation of a culture of good corporate governance.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
209
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
No.
23.
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Rekomendasi Recommendation
Penerapan Implementation
Diterapkan Perusahaan memiliki kebijakan pemberian insentif • Perusahaan memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan. jangka panjang kepada Direksi dan karyawan. • Rencana insentif jangka panjang didasarkan pada kinerja jangka panjang Perusahaan yang tercermin dari pertumbuhan nilai saham atau target jangka panjang Perusahaan. • Kebijakan insentif jangka panjang merupakan komitmen nyata Perusahaan untuk mendorong pelaksanaan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan dengan syarat, prosedur dan bentuk yang disesuaikan dengan tujuan jangka panjang Perusahaan. • Perusahaan memberikan insentif jangka panjang berupa kepemilikan saham Perusahaan kepada karyawan. Complied The Company has long term incentive policy for • The Company has long term incentive policy for Directors and employees. Directors and employees. • The long term incentive plan is referred to the Company’s long term performance which is reflected from the growth of share value or other Company’s long term targets. • Long term incentive policy is a real commitment of the Company to encourage the realization of long term incentive distribution to the Board of Directors and employees under certain terms, procedures, and forms set based on long term objective of the Company. • The Company gives long term incentive to employees such as the ownership of the Company’s shares.
24.
Diterapkan Perusahaan memanfaatkan penggunaan teknologi Perusahaan telah menyampaikan semua informasi informasi secara lebih luas selain Situs Web sebagai mengenai Perusahaan termasuk Laporan Tahunan, media keterbukaan informasi. Laporan Keuangan, Pelaksanaan Tata Kelola, Manajemen Risiko dan hal-hal material lainnya melalui website. Complied The Company takes benefit from the application of The Company has delivered all information regarding a broader information technology other than website the Company, including Annual Report, Financial as information disclosure media. Statement, Corporate Governance Implementation, Risk management and other material through its website.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
210
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Rekomendasi Recommendation
No.
25.
Penerapan Implementation
Diterapkan Laporan Tahunan Perusahaan mengungkapkan pemilik Kepemilikan saham Perusahaan lebih besar dari 5% (lima manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan persen) telah diungkapkan dalam Laporan Tahunan. paling sedikit 5% (lima persen), selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan melalui pemegang saham utama dan pengendali. Complied Annual Report of Public Company discloses beneficial The shares ownership of the Company which is more owner in share ownership of Public Company of than 5% (five percent) has been disclosed in the Annual at least 5% (five percent), other than disclosure Report. of beneficial owner in share ownership of Public Company through major and controlling shareholders.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
211
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Manajemen Risiko Risk Management
Perusahaan menghadapi berbagai risiko pada setiap divisi dan departemen baik yang muncul pada setiap transaksi, alur kerja, kebijakan, prosedur maupun keputusan bisnis. Risiko-risiko tersebut disadari merupakan tanggung jawab Perusahaan yang harus diidentifikasi, dianalisis dan dipantau dengan mitigasi yang efektif sehingga dapat diminimalisir.
The Company faces a variety of risks in each division and department that arises from each transaction, work flows, policies, procedures, and business decisions. These risks are considered as the responsibilities of the Company and have to be identified, analyzed, and monitored through an effective mitigation of risk, hence its effects can be minimalised.
Pengelolaan risiko dilakukan melalui 3 (tiga) tahapan seleksi yaitu:
Risk management is conducted through 3 (three) filtering stages as follows:
• Departemen/Unit Bisnis: bertanggung jawab dalam mengidentifikasi risiko setiap transaksi yang ada di setiap departemen dan berusaha melakukan mitigasi.
• Department/Business Unit: is responsible to identify risks in each transaction which exist in each department and attempts to mitigate it.
• Unit Manajemen Risiko: bertanggung jawab dalam pembuatan kebijakan, kerangka manajemen risiko dan memantau kegiatan proses bisnis. Unit Manajemen Risiko menetapkan tingkat dan batasan risiko dengan evaluasi besaran tingkat kemungkinan dan dampak dari risiko, kemudian menetapkan tingkat risiko yang dapat ditoleransi sesuai strategi bisnis Perusahaan dengan acuan pada kebijakan manajemen risiko yang telah dibuat.
• Risk Management Unit: is responsible for policies making, risk management framework, and the monitoring of the business process. The Risk Management Unit determines the limit of risks by evaluating the probabilities and the impacts that can be tolerated in accordance with the Company’s business strategies.
• Departemen Audit Internal: melakukan pemeriksaan atas profil risiko yang ada dan mitigasi risiko yang telah dilakukan.
• Internal Audit Department: verifies the existing risks profile and the implementation of risks mitigation.
Sistem manajemen risiko yang diterapkan Perusahaan terdiri atas:
The implementation of a risk management system contains of:
• Perusahaan membuat Pedoman Manajemen Risiko sebagai pedoman dalam penerapan manajemen risiko yang merupakan implementasi GCG.
• The Company made a Risk Management Guideline as a guide in the implementation of risk management and GCG.
• Perusahaan menerapkan manajemen risiko melalui proses sebagai berikut:
• The Company conducts risk management in which the processes are as follows:
»» Identifikasi Risiko: Proses dilakukan secara sistematis untuk mengidentifikasi setiap risiko yang berpotensi menghambat pencapaian tujuan dan sasaran Perusahaan.
»» Risk Identification: A systematic process to identify each risk which can potentially impede the Company’s goals and strategies.
»» Analisis Risiko: Proses penilaian risiko dilakukan untuk memastikan semua risiko telah dinilai kemungkinan (likelihood) dan konsekuensinya (consequence).
»» Risk Analysis: An assessment process to ensure that the likelihood and consequences of risks have been assessed.
»» Evaluasi Risiko: Proses dilakukan untuk membandingkan tingkat risiko sehingga diketahui risiko-risiko yang memerlukan penanganan/mitigasi lebih lanjut.
»» Risk Evaluation: The process to evaluate the risks level in order to identify which risk will require further treatment/ mitigation.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
212
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
»» Penanganan Risiko: Proses untuk menentukan pilihan penanganan risiko yang paling tepat, efektif, efisien dan dapat diimplementasikan.
»» Risk Mitigation: The process to determine mitigation procedures, which can be implemented effectively and efficiently.
»» Pemantauan dan reviu risiko: Proses yang digunakan untuk melakukan review atas risiko, efektifitas penanganan risiko, manajemen risiko dan pemantauan terhadap rencana penerapan manajemen risiko.
»» Monitoring and reviewing of risks: The process of reviewing risks, risk mitigation effectiveness, risk management and monitoring of risk management implementation plan.
»» Komunikasi dan konsultasi: Proses yang dilakukan untuk merencanakan, mengkomunikasikan dan mengelola proses manajemen risiko yang sedang berjalan.
»» Communication and consultation: The process to plan, communicate, and to manage the risk management process that is ongoing.
Evaluasi yang dilakukan atas efektifitas sistem manajemen risiko:
Evaluation on the effectiveness of the risk management system:
Sistem manajemen risiko yang dilaksanakan akan terus dievaluasi secara berkesinambungan untuk mengetahui apakah risiko-risiko yang telah diidentifikasi tersebut adalah risiko yang relevan dan berpengaruh cukup signifikan terhadap kelangsungan usaha Perusahaan dan sejauh mana risiko-risiko tersebut telah dimitigasi dengan baik dan tepat.
Implementation of the risk management system is evaluated continuously to discover whether those risks are relevant and have a significant impact to the Company’s business and how successful is the mitigation process.
Risiko-risiko Perusahaan
The Company’s Risks
Risiko-risiko yang dihadapi Perusahaan dikategorikan kedalam 7 (tujuh) risiko sesuai POJK No. 3/POJK.05/2014 yaitu:
According to POJK No. 3/POJK.05/2014 there are 7 (seven) categories of risks faced by the Company:
• • • • • • •
• • • • • • •
Risiko Kepengurusan Risiko Tata Kelola Risiko Strategi Risiko Operasional Risiko Aset Liabilitas Risiko Asuransi Risiko Dukungan Dana
Management Risk Corporate Governance Risk Strategic Risk Operational Risk Asset and Liability Risk Insurance Risk Capital Management Risk
Risiko Kepengurusan Risiko kepengurusan mencakup profil risiko sebagai berikut:
Management Risk Risks profiles of a management risk are as follows:
• Penunjukkan dan Pemberhentian: Penunjukkan dan pemberhentian anggota Dewan Komisaris dan Direksi dijalankan sesuai prosedur yaitu berdasarkan keputusan RUPS.
• Appointments and Discharges: Appointment and discharge of the Board of Commissioners and the Board of Directors were conducted in accordance to procedures and the GMS’ decision.
• Prosedur dalam melakukan RUPS telah dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku.
• GMS’ are held subject to the stipulated procedures and regulations.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
213
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
• Penunjukkan dan pemberhentian Anggaran Dasar Perseroan.
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
dengan
• Appointments and discharges are subject to the Company’s Articles of Association.
• Penunjukkan dan pemberhentian telah sah secara hukum melalui RUPS tanggal 27 Juni 2016.
• Appointments and discharges have been legitimated by the GMS of June 27, 2016.
• Komposisi dan Proporsi: Jumlah dan komposisi pengurus sesuai dengan kebutuhan Perusahaan dan tercermin dalam struktur organisasi. Perusahaan memiliki 5 (lima) orang Direksi, masing-masing membawahi Finance, Marketing, dan Teknik. Hal ini telah sesuai dengan ketentuan POJK No. 2/POJK.05/2014. Perusahaan juga memiliki 4 (empat) orang Komisaris sesuai dengan ketentuan POJK tersebut. Sebanyak 2 (dua) dari 4 (empat) orang Komisaris merupakan Komisaris Independen.
• Composition and Proportion: The number and composition of the management are appropriate to the Company’s needs and is reflected in the organization structures. The Company has 5 (five) members of the Board of Directors who are responsible for Finance, Marketing, and Technic, this is in line with the regulations in POJK No. 2/POJK.05/2014. The Company also has 4 (four) Commissioners and are adequate as mentioned in that regulation. 2 (two) of 4 (four) Commissioners are Independent Commissioners.
• Tugas dan wewenang pengurus dijabarkan secara jelas baik sesuai Anggaran Dasar maupun POJK No. 2/ POJK.05/2014.
• Duties and responsibilities are described clearly based on both the Company’s Articles of Association and POJK No. 2/POJK.05/2014.
• Kompetensi dan Integritas: Pengurus telah menjalani uji kepatutan dan kelayakan, memiliki keahlian di bidang asuransi, pengalaman kerja yang cukup, serta mengikuti pendidikan dan pelatihan.
• Competency and Integrity: The Board of Commissioners and the Board of Directors have gone through a fit and proper test, they possess skills in insurance, adequate working experiences, and attend courses and trainings.
Pengurus memiliki tanggung jawab dan perilaku yang menjunjung tinggi integritas. Pengurus tidak pernah melakukan tindak pidana di bidang jasa keuangan, tidak melanggar komitmen, tidak melakukan perbuatan yang memberi keuntungan secara tidak wajar kepada pemegang saham, pihak lain yang dapat merugikan hak pemegang polis/tertanggung, tidak melanggar prinsip kehati-hatian, tidak melakukan perbuatan yang tidak sesuai dengan kewenangannya, dan tidak melanggar peraturan perundang-undangan di bidang Industri Keuangan Non Bank.
The Board of Commissioners and The Board of Directors possess a responsible behavior and uphold integrity. They have no criminal notes in the financial services sector, have never broken their commitments, never given benefit to shareholders/other parties but at a loss to policyholders/insured, never been against prudent principles, have never gone beyond the authorities given to them, and have never broken the regulations in the Non Bank Financial Institution sector.
• Kepemimpinan: Dewan Komisaris dan Direksi telah melakukan pekerjaannya sesuai dengan visi dan misi Perusahaan.
• Leadership The Board of Commissioners and the Board of Directors have done their duties based on the Company’s vision and mission.
Dewan Komisaris dan Direksi memiliki karakter kepemimpinan kuat untuk mengarahkan segenap karyawannya. Karakter tersebut mencakup kejujuran, berpandangan luas, menginspirasi, menunjukkan keteladanan mental, fisik dan dapat menjadi panutan, cerdas dan selalu ingin belajar, berani, tekun, mengambil keputusan dengan tepat dan cepat, dinamis, mengutamakan kerjasama tim.
The Board of Commissioners and the Board of Directors have a strong leadership character in leading their employees. These characters include honesty, visionary, inspiring, a mental and physical exemplary, intelligent, willing to learn, brave, diligent, good decision maker, dynamic, and a team player.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
sesuai
Ikhtisar Data Keuangan Penting
214
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Risiko Tata Kelola Risiko Tata Kelola mencakup profil risiko sebagai berikut:
Corporate Governance Risk Risks profiles of a Corporate Governance risk are as follows:
• Pedoman Tata Kelola: »» Pedoman Tata Kelola disusun secara lengkap. »» Proses penyusunan Pedoman tersebut disetujui oleh Direksi. »» Pedoman tersebut telah diterapkan pada semua departemen. »» Evaluasi dilakukan dengan membandingkan antara Pedoman dengan penerapannya.
• Corporate Governance Guideline: »» Corporate Governance Guideline was prepared comprehensively. »» The preparation process of the Guideline was approved by the Board of Directors. »» The Guideline has been implemented in all departments. »» Evaluations are carried out to compare between its implementation and the Guideline.
• Prinsip Keterbukaan Proses pengambilan keputusan dilakukan dengan transparan dan terbuka terhadap ide bawahan.
• Transparency Principle Decision making process was conducted transparently through the involvement of employees’ ideas.
Perusahaan terbuka dalam mengungkapkan informasi yang dibutuhkan baik laporan keuangan maupun aktifitas lainnya. Perusahaan aktif dalam melakukan publikasi RUPS setiap tahun, juga menerbitkan Laporan Tahunan, memiliki situs web untuk diakses oleh pelanggan dan masyarakat umum.
The Company discloses the necessary information, both of financial statements and other activities. The Company actively publishes GMS’ minutes of meeting and its annual report each year, on the website that can be accessed by customers and the public.
• Prinsip Akuntabilitas Perusahaan menetapkan fungsi yang jelas setiap bagian, rincian kegiatan dan tugas yang tertuang dalam job description setiap karyawan.
• Accountability Principle The Company implemented clear duties and functions in each department, every activity and task were written in each employee’s job description.
Perusahaan juga memiliki Standard Operating Procedures (SOP) Perilaku dan Etika Bisnis serta Sistem Pendeteksian Awal yang telah disetujui oleh Dewan Komisaris dan Direksi.
The Company also has a Standard Operating Procedures (SOP), Business Ethics, and an Early Warning System which has been approved by the Board of Commissioners and the Board of Directors.
Perusahaan juga memiliki sistem penghargaan dan hukuman untuk meningkatkan kinerja karyawan. Sistem penilaian kerja digunakan untuk menetapkan kenaikan jabatan serta gaji. Perusahaan juga memberikan reward pin emas bagi karyawan yang telah bekerja selama lebih dari 15 (lima belas) tahun. Selain itu dalam SOP diatur ketentuan mengenai pemberian hukuman dalam bentuk surat teguran, surat peringatan, dan pemberhentian karyawan.
The Company also has a reward and punishment system to enhance employees’ performance. The performance appraisal system is to determine the adjustments of both position and salary. The Company also rewards a gold pin for employees who have been working for more than 15 (fifteen) years. In addition, SOP regulates that punishment is in the form of a notification, a warning letter, and the termination of an employee. • Responsibility Principle Responsibility to Policyholders/Insured:
• Prinsip Pertanggungjawaban Tanggung jawab kepada Pemegang Polis/Tertanggung: Perusahaan memberikan penjelasan yang lengkap mengenai manfaat dan kondisi polis kepada Pemegang Polis/Tertanggung, disamping juga menangani penyelesaian dan pembayaran klaim tepat waktu.
The Company provides complete information regarding policy’s benefits and conditions to Policyholders/ Insured, the Company also handles settlements and payments of claim in a timely manner.
Tanggung jawab kepada Pemegang Saham: Perusahaan selalu menginformasikan keadaan keuangan baik kepada Bursa Efek Indonesia, maupun
Responsibility to Shareholders: The Company discloses its financial condition to the Indonesian Stock Exchange, also on the website,
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
215
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
melalui situs web dan juga dalam setiap RUPS dan Laporan Tahunan. Disamping itu Perusahaan juga secara rutin membagikan dividen kepada Pemegang Saham berdasarkan keuntungan yang diperoleh.
GMS, and Annual Report. In addition, the Company periodically pays dividends to Shareholders based on the Company’s profit.
Tanggung Jawab Sosial: Kegiatan sosial dilakukan secara berkesinambungan baik terhadap Lingkungan hidup, ketenagakerjaan, kesehatan & keselamatan kerja, pengembangan sosial dan kemasyarakatan, dan tanggung jawab kepada konsumen.
Social Responsibility: Continuous social activities are carried out in relation to the environment, employment, healthiness & work safety, society and social development, and its responsibility to consumer.
• Prinsip Kemandirian Pemegang saham, Dewan Komisaris, dan Direksi bebas dari benturan kepentingan dimana Perusahaan memiliki pernyataan atas kepatuhan dan komitmen pada Pedoman Perilaku dan Etika Bisnis yakni bahwa pengurus tidak menggunakan aset Perusahaan untuk kepentingan pribadi, tidak memiliki benturan kepentingan, tidak menerima gratifikasi atas suatu keputusan, tidak menyebarkan informasi rahasia, serta tidak menggunakan keputusannya untuk kepentingan pribadi.
• Independency Principle Shareholders, the Board of Commissioners, and the Board of Directors are free from any conflict of interests which is reflected in a statement of compliance and commitment in the “Codes of Conduct and Business Ethics” Guideline, which states that the Management do not make use of the Company’s asset for their personal interests, have no conflict of interests, not to receive gratification for any decisions made, not to disclose of confidential information, and not to use their decisions for their own interests.
• Prinsip Kewajaran dan Kesetaraan Perusahaan memiliki perjanjian kerjasama standar dengan mitra bisnis yaitu agen, bengkel, bank sebagai bentuk kewajaran dan kesetaraan antar mitra bisnis.
• Fairness The Company applies a standard partnership agreement with business partners, such as agents, workshops, and banks as a form of equality between business partners.
Perusahaan berlaku adil dalam setiap perlakuan terhadap pemegang polis dan tertanggung yaitu dengan menerapkan premi sesuai ketentuan OJK dan memberikan pelayanan yang sama kepada semua pelanggan baik dalam penanganan polis, komplain maupun klaim dengan proses pembayaran tepat waktu.
The Company gives a fair treatment to each policyholder and offers the same premium rates based on the provisions of FSA, and provides equal services in handling policies, complaints, as well as claim payment process in a timely manner.
• Manajemen Risiko Ketersediaan Pedoman Manajemen Risiko: Perusahaan memiliki Pedoman Manajemen Risiko yang mencakup penetapan profil risiko bawaan berdasarkan kategori yang ditetapkan OJK yang mana di dalamnya mencakup mitigasi dan penanganan risiko oleh Manajemen.
• Risk Management Availability of a Risk Management Guideline: The Company has a Risk Management Guideline which contains the determination of inherent risks profiles subject to FSA categories, in which it covers the mitigation and the treatment of risks that is handled by the Management.
Unit Manajemen Risiko: Unit Manajemen Risiko bekerja sama dengan setiap departemen melakukan proses identifikasi, analisis, evaluasi, penanganan, pemantauan dan reviu.
Risk Management Unit: Risk Management Unit in collaboration with each department carries out the process of identification, analysis, evaluation, treatment, monitoring and review.
Penerapan Manajemen Risiko: Perusahaan telah menerapkan manajemen risiko setelah mendeteksi risiko bawaan yang ada dengan melakukan berbagai cara manajemen mengelola risiko tersebut baik melalui kebijakan, prosedur, pengendalian intern dan pengawasan yang dilakukan oleh Unit Manajemen Risiko, Komite Pemantau Risiko, Direksi maupun Dewan Komisaris.
Risk Management Implementation: The Company implements risk management upon the detection of an inherent risk and finds a way in managing these risks through the implementation of policies, procedures, internal control, and monitoring. All activities are conducted by the Risk Management Unit, Risk Monitoring Committee, the Board of Commissioners, and the Board of Directors.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
216
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Risiko Strategi
Strategic Risk
• Kesesuaian visi, misi dan arah bisnis Perusahaan:
• The correspondence between the vision, mission, and the Company’s business purposes: The Company has applied the vision, mission, and its purposes in the Balanced Scorecard system by dividing the strategy determination through 4 (four) aspects, which are Financial, Customer, Internal Process and Learning & Growth. These strategies are interrelated to each other.
Perusahaan mengaplikasikan visi, misi dan arah bisnisnya melalui Balanced Scorecard dengan penetapan strategi pada 4 (empat) aspek yaitu Keuangan, Pelanggan, Proses Kerja Internal, dan Pertumbuhan dan Pembelajaran. Strategi tersebut saling mendukung satu sama lain. Strategi yang ditetapkan dalam setiap aspek yaitu: »» Aspek Keuangan. * Meningkatkan Shareholders’ value. * Meningkatkan penjualan/produksi kepada pelanggan baru. * Meningkatkan nilai terhadap existing customers. * Memperbaiki struktur biaya. * Maksimalisasi penggunaan aset.
Strategies in each aspect: »» Financial Aspect. * Increase Shareholders’ value. * Increase sales/production to new customers.
»» Aspek Pelanggan. * Menawarkan rate yang kompetitif bagi lini usaha yang belum diatur OJK. * Menyediakan produk yang berkualitas secara konsisten. * Menjual multiple product pada pelanggan. * Menjaga hubungan personal dengan pelanggan. * Meningkatkan kepuasan bagi pelanggan. * Meningkatkan market share. * Meningkatkan awareness pelanggan terhadap produk Perusahaan. * Menawarkan produk yang inovatif dan komprehensif.
»» Customer Aspect. * Offering competitive rates in lines of businesses that has not yet been regulated by the FSA. * Provide quality products consistently.
»» Aspek Proses Kerja Internal. * Mempercepat proses pembuatan polis. * Penempatan reasuransi yang efektif dan cepat. * Melakukan spreading yang efektif dan efisien. * Meningkatkan pelayanan klaim nasabah. * Meningkatkan pelayanan pengiriman polis. * Meningkatkan pelayanan antar divisi dan departemen. * Membuat dan mengirim laporan tepat waktu baik ke OJK, Bursa Efek Indonesia maupun pihak lain. * Pemenuhan “Prinsip Mengenal Nasabah” * Meningkatkan pemanfaatan aset. * Seleksi pelanggan dan mempertahankan pelanggan baru.
»» Internal Process Aspects. * Accelerate policies production * Effective and speedier reinsurance placement * Effective and efficient reinsurance spreading * Increase customers’ claim services * Increase policies delivery services * Improve inter-divisions and inter-departments services * Produce and deliver reports punctually to the FSA, Indonesian Stock Exchange, and other parties. * Fulfillment of “Know Your Customer Principle” * Increase asset utilization * Customer selections and maintain existing customers
»» Aspek Pertumbuhan dan Pembelajaran. * Mengembangkan kompetensi Sumber Daya Manusia. * Menarik dan mempertahankan top talent * Meningkatkan kecepatan proses rekrutmen. * Meningkatkan produktifitas karyawan. * Meningkatkan penyediaan informasi yang akurat dan tepat waktu. * Meningkatkan kualitas sistem teknologi informasi.
»» Learning and Growth Aspects. * Develop Human Capital competencies
* Meningkatkan kesadaran nilai-nilai Perusahaan. * Meningkatkan motivasi karyawan.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
217
* Enhance values to existing customers. * Improve cost structures. * Maximize asset utilization.
* * * * *
Selling multiple products to customers. Maintain personal relationship with customers. Enhance customers’ satisfaction. Increase market shares. Enhance customers’ awareness of the Company’s products. * Offer innovative and comprehensive products.
* * * *
Attract and maintain top talent Faster recruitment process Increase employees’ productivity Provide accurate information in a timely manner.
* Increase the quality of information technology system * Increase awareness of the Corporate values * Increase employee’s motivation
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Kesiapan Perusahaan secara internal dalam mengembangkan bisnis: Perusahaan melakukan analisis terhadap kekuatan yang dimiliki dan kelemahan yang ada.
• The Company’s readiness in developing its business:
• Pertimbangan faktor eksternal dalam pengembangan bisnis Perusahaan: Dalam hal ini Perusahaan juga menganalisis faktor kesempatan dan ancaman yang ada. Kemudian Perusahaan menetapkan matriks gabungan dalam analisis strategi SWOT
• Consideration of external factors in developing its business: The Company analyzes its opportunities and threats factors. The Company then determines the matrix composite in a SWOT strategy analysis.
Manajemen dan Pengendalian Risiko Strategi:
Management and Control of Risk Strategy:
• Proses Penyusunan dan Penetapan Strategi Perusahaan melakukan evaluasi perumusan tingkat risiko yang diambil dan toleransi risiko yang dapat diterima. Evaluasi meliputi pengaturan strategi, perencanaan, kinerja manajemen, sumber daya keuangan, analisis laporan keuangan, kemampuan pemasaran, keunggulan bersaing di pasar, penggunaan teknologi, kompetensi pekerja dan lainnya.
• Preparation Process and Strategy Determination The Company evaluates the formulation of risk level and risk tolerance. Evaluation includes strategic setting, planning, management performance, financial resources, financial analysis, marketing capabilities, market competitive advantage, technology utilization, competency, and others.
Proses penyusunan dan penetapan strategi berada dalam pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi yang tercermin dalam pemantauan Rencana Bisnis dan Korporasi Perusahaan.
The process of preparation and determination of the strategies is actively monitored by the Board of Commissioners and the Board of Directors. This is reflected in the Business and Corporate Plan.
• Penerapan Rencana Strategi Proses penerapan rencana strategi telah dipahami oleh Direksi dan pejabat 1 (satu) tingkat di bawah Direksi dimana hal ini tercermin melalui reviu yang dilakukan Direksi atas rencana bisnis, korporasi dan laporan Balanced Scorecard.
• Strategic Plan Implementation Strategic plan implementation process has been accepted by the Board of Directors and its officers 1 (one) level below the Board of Directors which is reflected in the review conducted by the Board of Directors on business plans, corporate plans, and the Balanced Scorecard reports.
Indikator keberhasilan dari penerapan rencana strategi meliputi return on equity, peningkatan premi, pertumbuhan keuntungan, rasio biaya, rasio tingkat penagihan piutang, tingkat pelayanan nasabah, lamanya proses polis, lamanya pembayaran klaim, ketepatan penempatan reasuransi, ketepatan waktu pelaporan, kecepatan proses recruitment, turnover karyawan, jumlah training yang diberikan, kecepatan penanganan down time, penyediaan informasi dan help desk users.
The indicators of the success on the implementation of the strategic plan consists of return on equity, increasing gross premiums, profit growth, expenses ratio, receivables turnover, customer services level, duration of policies process, accuracy of a reinsurance placement, duration of a recruitment process, employees turnover, number of trainings given, speed in handling of downtime, accessibility of information and help desk users.
The Company analyzes its existing strengths and weaknesses.
Risiko Operasional • Kompleksitas Perusahaan: Kompleksitas Perusahaan bisnisnya.
Operational Risk dengan
• The Company’s Complexity: The Company’s complexity is appropriate to the scope of its business.
• Ukuran dan Struktur Organisasi: Ukuran dan struktur organisasi telah sesuai dengan kebutuhan dan cakupan bisnis Perusahaan.
• Size and Organization Structure: Size and organization structure is appropriate to the scope and business needs.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
telah
sesuai
218
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Sumber Daya Manusia: Sumber Daya Manusia yang ada telah sesuai dengan kebutuhan operasi Perusahaan, baik dari segi jumlah maupun kualitas. Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, Perusahaan secara berkala mengadakan rekrutmen sesuai kebutuhan, penilaian kinerja untuk menunjang jenjang karir dan tingkat remunerasi, pelatihan, serta penempatan karyawan yang tepat.
• Human Capital: Human capital is sufficient enough to the needs of the Company’s operations in terms of number and quality. To improve the quality of human capital, the Company regularly conducts: recruitments as required, performance assessment to support career enhancement and remuneration, trainings, and right placement of employees.
• Volume dan Beban Kerja: Volume dan beban kerja karyawan cukup terbagi secara merata. Pembagian tugas telah diatur secara jelas.
• Volume and Workload: Employees’ workloads have been divided fairly. The segregation of duties has been clearly regulated
• Corporate Action dan Pengembangan Bisnis Baru: Pada tahun 2016 tidak ada corporate action, namun Perusahaan melakukan pengembangan bisnis baru antara lain pemindahan lokasi untuk kantor pemasaran Cirebon dan Tangerang.
• Corporate Action and New Business Development: In 2016, there were no corporate actions. Nevertheless, the Company has developed new business such as moving the locations of the Cirebon and the Tangerang marketing offices.
• Sumber dan Lini Usaha/Produk yang Dipasarkan: Lini usaha/produk yang dipasarkan Perusahaan meliputi Asuransi Harta Benda, Kendaraan Bermotor, Pengangkutan, Rangka Kapal, Kecelakaan Diri, CAR/ EAR, Rekayasa, dan Lainnya.
• Sources and Lines of Business/Products Marketed: The Company’s lines of business are Property, Motor, Marine Cargo, Hull, Accident, CAR/EAR, Engineering Insurance, and Others.
• Sistem Teknologi Informasi: Keandalan Sistem Teknologi Informasi: Sistem teknologi informasi cukup mendukung operasional Perusahaan, baik mulai dari penawaran, pembuatan polis, spreading reasuransi, klaim dan penagihan piutang premi. Data yang dihasilkan oleh sistem cukup akurat. Ketersediaan data yang diperlukan dapat disajikan dengan tepat waktu.
• Information Technology System: Reliability of Information Technology System: Information technology system supports the operational of the Company, starting from quotations, policies production, reinsurance spreading, claim, and collection of receivables. Data generated by the system is sufficient and reliable. The availability of necessary data can be provided in a timely manner.
Perubahan Sistem dan Teknologi Informasi: Sistem teknologi informasi Perusahaan flexible dalam memenuhi kebutuhan konsumen dan dapat di-update untuk menunjang kebutuhan user.
Changes in System and Information Technology: The information technology system is flexible to meet consumer’s needs and can be updated to support users’ needs.
• Infrastruktur: Perusahaan memiliki beberapa server berikut jaringan yang memadai untuk online dengan seluruh cabang di Indonesia. Untuk pengamanan data Perusahaan menggunakan firewall. Perusahaan memiliki help desk sebagai wadah untuk melayani permintaan informasi yang diperlukan user.
• Infrastructure: The Company has several servers including sufficient network to go online with all branches in Indonesia. In securing corporate’s data, the Company uses a firewall. The Company also has “help desk” functions to provide necessary information to users.
• Kecurangan dan Tuntutan Hukum: »» Riwayat Kecurangan: Perusahaan tidak memiliki riwayat kecurangan dalam menjalankan usahanya.
• Fraud and Lawsuits: »» Fraud History: The Company has no fraud history in running its business
»» Tuntutan Hukum Dari Konsumen: Perusahaan menghadapi gugatan perkara perdata klaim asuransi kebakaran.
»» Consumer’s Lawsuits: The Company is having a civil lawsuit in relation to a fire claim.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
219
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Perusahaan telah mengajukan gugatan pidana kepada Tertanggung sampai ke tingkat Mahkamah Agung.
The Company has filed a criminal suit against the Insured to the Supreme Court.
• Gangguan Terhadap Bisnis Perusahaan: »» Frekuensi dan Materialitas Kejadian Eksternal: Perusahaan tidak memiliki gangguan dari kejadian eksternal terhadap bisnisnya.
• Business Interruption of the Company: »» Frequency and Materiality of External Events: There is no external interruption affecting the Company’s business.
»» Lokasi dan Kondisi Geografis Perusahaan:
»» The Location and Geographic Condition of the Company: The Head Office is located in the Sudirman area, a business district. Generally, branch offices are located in a strategic and reachable area.
Kantor Pusat Perusahaan terletak di pusat bisnis area perkantoran Sudirman. Secara umum lokasi kantor cabang terletak di daerah yang cukup strategis dan mudah dijangkau. »» Penggunaan Jasa Pihak Ketiga: Perusahaan tidak mengalami gangguan terhadap penggunaan jasa pihak ketiga yang meliputi Adjuster, Bengkel, Supplier, Agen, Broker, Kantor Akuntan Publik, Aktuaris, dan Cleaning Service. Kerjasama dengan pihak ketiga dilengkapi dengan Perjanjian Kerjasama.
»» Third Party Services: The Company did not experience any disruptions cases of third party services, such as Adjuster, Workshop, Supplier, Agent, Broker, Public Accounting Firm, Actuary, and Cleaning Service. Cooperation with third parties is executed by a Cooperation Agreement.
Manajemen dan Pengendalian Risiko Operasional:
Management and Operational Risk Treatment:
• Kebijakan dan Prosedur »» Perumusan Kebijakan dan Proses Pengambilan Keputusan: Setiap perumusan kebijakan yang dibuat telah mendapat persetujuan dari Direksi. Proses pengambilan keputusan terbuka terhadap ide bawahan melalui rapat.
• Policies and Procedures »» Formulation of Policies and Decision Making Process:
»» Standar Operasi dan Prosedur: Perusahaan memiliki SOP lengkap terkait aktifitas operasinya dan telah mendapat persetujuan dari Direksi.
»» Standard Operating and Procedures: The Company has a complete SOP related to activities of its operation and has been approved by the Board of Directors.
»» Komunikasi dan Dokumentasi Kebijakan: Perusahaan melakukan komunikasi dan sosialisasi atas kebijakan yang berlaku kepada seluruh karyawan. Semua kebijakan didokumentasikan baik dalam bentuk softcopy maupun hardcopy yang juga dibagikan kepada setiap departemen.
»» Communication and Documentation of Policies: The Company has communicated and socialized the policies to each employee. All policies are documented in the form of a softcopy and hardcopy, and have been distributed to each department.
»» Manajemen Risiko: Unit Manajemen Risiko menerbitkan laporan manajemen risiko yang diberikan kepada Direksi dan Komite Pemantau Risiko. Penilaian dilakukan berdasarkan ketentuan dan parameter yang ditetapkan oleh OJK.
»» Risk Management: Risk Management Unit publishes risk management reports that have been approved by the Board of Directors and Risk Monitoring Committee. Assessment is carried out based on the terms and parameters set by the FSA.
• Kegiatan Administrasi »» Siklus Penganggaran dan Rencana Kegiatan: Anggaran dibuat mulai dari produksi premi sampai rencana kegiatan seperti Corporate Social Responsibility. Perusahaan menuangkan anggaran tersebut dalam Rencana Bisnis dan Korporasi yang diserahkan kepada OJK.
• Administrative Activities »» Budgeting Cycle and Plan Activities: Budgets are made starting from gross premium amount up to an activities plan such as Corporate Social Responsibility plans. The Company’s budget is included in the Business and Corporate Plan which is submitted to the FSA.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Each policies formulation was approved by the Board of Directors. Decision making process is carried out through meetings and involving ideas of staff.
220
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
»» Administrasi Konsumen: Perusahaan melaksanakan sistem administrasi konsumen dengan efektif, efisien, dan aman yaitu dengan mendokumentasikan semua berkas konsumen dalam file dengan baik dan rapi.
»» Consumer’s Administration: The Company has administered the consumer’s administration effectively, efficiently, and safely by documenting all consumer’s file appropriately and in a tidy manner.
»» Pencatatan, Pembukuan, dan Pelaporan Transaksi: Perusahaan melakukan pencatatan dengan baik, menetapkan jadwal tutup buku bulanan setiap departemen. Perusahaan juga membuat laporan rutin yang disampaikan kepada OJK baik bulanan, triwulanan maupun tahunan yang dapat diakses pada situs web Perusahaan dan Bursa Efek Indonesia.
»» Recording, Accounting and Reporting of Transactions: The Company records transactions appropriately and set a schedule of monthly book closing in each department. The Company also regularly makes reports that are submitted to the FSA in monthly, quarterly, and annual periods. These reports also can be accessed in the Company’s and Indonesian Stock Exchange website.
»» Arsip dan Dokumentasi: Arsip dan dokumentasi Perusahaan dilakukan secara lengkap pada setiap departemen. Perusahaan juga memiliki gudang arsip untuk menyimpan semua dokumen tahun sebelumnya secara aman.
»» Archives and Documentations: Archives and documentations are completely documented in each department. The Company also has an archives warehouse to keep previous years’ documents securely.
• Pengelolaan Sistem dan Teknologi Informasi: »» Pengelolaan Sistem dan Teknologi Informasi Beserta Infrastruktur: Sistem teknologi informasi selalu dilakukan pemeliharaan dan dimutakhirkan secara rutin.
• System and Information Technology Management: »» System and Information Technology Management and Its Infrastructure: Information technology system are always maintained and updated regularly.
»» Cetak Biru dan Manajemen Perubahan Aplikasi: Perubahan aplikasi dikelola dengan baik dengan mendokumentasikannya setiap ada perubahan.
»» Blueprint and Changes of Application Management: Application changes are maintained properly and are documented accordingly.
»» Manajemen Keamanan Data: Perusahaan menetapkan penggunaan password dan user login pribadi untuk masuk kedalam sistem. Selain itu juga terdapat limit otorisasi untuk penggunaan sistem. Firewall digunakan untuk mencegah adanya gangguan terhadap jaringan.
»» Data Security Management: The Company enforces the use of passwords and personal user login to access into the system. There is also an authorization limit for each transaction in the system. The Company uses a firewall to prevent any network disruptions.
»» Database dan Manajemen Informasi: Perusahaan memiliki server database, manajemen informasi dalam database juga dilakukan dengan baik.
»» Database and Information Management: The Company uses a database server, where information is managed and maintained properly.
»» Prosedur Back Up dan Disaster Recovery Plan: Perusahaan memiliki prosedur back up (tape back up harian) dan rencana untuk melanjutkan usaha jika terjadi musibah. Perusahaan memiliki Pedoman untuk Disaster Recovery Plan dan Disaster Recovery Center di Sentul.
»» Back Up Procedures and Disaster Recovery Plan: The Company has a back up procedures (daily tape back up) and a plan to continue business if a business interruption occurs. The Company also has a Disaster Recovery Plan Guideline. The Disaster Recovery Center is located in Sentul.
• Pencegahan Kecurangan dan Gugatan: »» Struktur Pengendalian Internal: Perusahaan memiliki pengendalian internal yang bekerja secara efektif untuk mendeteksi kecurangan yang terjadi. Sistem pengendalian internal Perusahaan mencakup 3 (tiga) hal yaitu:
• Fraud and Lawsuit Prevention: »» Internal Control Structures: The Company has an internal control system that works effectively to detect any fraud. Internal control system comprises of 3 (three) sub-structures:
i. Pengembangan kerangka kerja dan menyediakan pedoman terkait manajemen risiko.
i. Framework development and providing guidelines for a risk management
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
221
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
ii. Pengendalian internal. iii. Pencegahan kecurangan.
ii. Internal control iii. Fraud prevention.
Hal ini sesuai dengan kerangka yang diakui secara internasional (COSO-Internal Control Framework).
This is in line with the international framework (COSO-Internal Control Framework).
»» Pengawasan dari Komite Audit/Dewan Komisaris:
»» Monitoring by the Audit Committee/the Board of Commissioners: The Audit Committee assisted the Board of Commissioners through monitoring, analyzing, evaluating, and giving recommendations of internal control, financial reporting, regulatory compliances related to the Company’s activities.
Komite Audit Perusahaan telah menjalankan fungsinya untuk membantu Dewan Komisaris dalam melakukan pengawasan, penelaahan, evaluasi, dan rekomendasi atas sistem pengendalian intern, pelaporan keuangan, kepatuhan terhadap peraturan dan hukum lain yang berlaku terkait aktifitas usaha Perusahaan. • Manajemen Sumber Daya Manusia: »» Perencanaan dan Strategi SDM: Perusahaan menetapkan perencanaan dan strategi untuk sumber daya manusia antara lain penambahan jumlah karyawan yang disesuaikan dengan rencana pengembangan bisnis. Disamping itu ada juga perencanaan pelatihan terhadap semua level karyawan.
• Human Capital Management: »» Human Capital Plan and Strategy: The Company has set up a plan and strategy concerning human capital among others to increase the number of employees to be in line with the business development plan. There are also training plans for each level of employees.
»» Proses Perekrutan, Pengembangan Karir, Penggajian, Imbalan Kerja, Pelatihan, Peremajaan dan Penggantian Pegawai. Perekrutan karyawan dilakukan dengan persyaratan yang harus dipenuhi termasuk lulus psikotes, wawancara dan kesehatan.
»» Recruitment Process, Career Development, Payroll, Reward, Training, Regeneration and Replacement of Employees. The requirements process is the passing of psychotests, interviews of the recruitment, and health examinations.
Strategi pengembangan sumber daya manusia dan kebijakan remunerasi mengatur pemberian gaji, tunjangan, insentif, dan fasilitas lain baik kepada Dewan Komisaris, Direksi maupun karyawan.
Human capital development strategy and remuneration policy regulates salaries, allowances, incentives, and other facilities alloted to the Board of Commissioners, the Board of Directors, and the employees.
Kebijakan Umum tersebut meliputi: i. Pengukuran kinerja yang diimplementasikan melalui performance appraisal. ii. Penetapan gaji berdasarkan sistem grade iii. Penilaian yang adil, mudah dimengerti, proporsional, kompetitif dan transparan.
The General Policy consists of: i. Performance appraisal to assess the employees’ performances ii. Grades system to determine salary. iii. Fair, simple, proportional, competitive, and transparent assessment.
• Manajemen Penggunaan Jasa Pihak Ketiga: »» Kebijakan Penggunaan Jasa Pihak Ketiga: Perusahaan melakukan manajemen terhadap penggunaan jasa pihak ketiga yaitu Auditor Eksternal, Aktuaris, Adjuster dan lainnya melalui tahapan evaluasi dan sesuai prosedur yang telah ditetapkan serta dilengkapi dengan Perjanjian Kerjasama.
• Management of Third Party Services: »» Policies of Third Party Services: The Company manages third party services such as External Auditor, Actuary, Adjuster, and others by an evaluation step and procedures and binding it with a Cooperation Agreement.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
222
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
»» Penunjukkan Penyedia Jasa: Penunjukkan dilakukan melalui tender dan disetujui Direksi sedangkan penunjukkan penyediaan jasa profesional dilakukan melalui RUPS.
»» Appointment of Services Providers: Appointment is carried out by a tender and approved by the Board of Directors, while professional services are appointed by the GMS.
»» Pelaporan dan Pertanggungjawaban: Pihak ketiga telah mempertanggungjawabkan jasa yang diberikan kepada Perusahaan. Sejauh ini laporan yang dibuat dan diberikan kepada Perusahaan cukup memuaskan dan memenuhi ketentuan OJK dan belum ada keluhan signifikan mengenai jasa pihak ketiga yang telah bekerjasama dengan Perusahaan.
»» Reporting and Responsibility: Third parties are responsible for its services to the Company. At present, reports that have been submitted to the Company is satisfactory and fulfill the FSA requirements. There are no significant complaints of third party’s services.
»» Pengendalian atas Biaya Penggunaan Jasa Pihak Ketiga: Perusahaan melakukan pengendalian atas biaya penggunaan jasa pihak ketiga dengan seksama berdasarkan ukuran Perusahaan, harga pasar dan tingkat hubungan yang baik.
»» Control of Third Party’s Expenses: The Company controls third parties expenses based on the Company’s size, market price, and good relationship.
Risiko Aset Liabilitas Risiko Bawaan:
Asset and Liability Risk Inherent Risk:
• Pengelolaan Aset: »» Pengelolaan Kesesuaian Antara Aset dan Liabilitas:
• Asset Management: »» Managing The Balance Between Assets and Liabilities: Liquidity levels in 2016 shows that the Company can still cover its current liabilities with its current assets.
Tingkat likuiditas tahun 2016 menunjukkan bahwa Perusahaan masih dapat membiayai utang lancarnya dengan aset lancar yang dimilikinya. Aset dan liabilitas juga dinilai sesuai dalam hal jatuh tempo. Perusahaan juga selalu memonitor secara berkala terhadap currency gap antara aset dan liabilitas. Tingkat likuiditas tahun 2016 menunjukkan bahwa Perusahaan masih dapat membiayai utang lancarnya dengan aset lancar yang dimilikinya.
Assets and liabilities are also assessed in terms of its due date. The Company monitors currency gap between assets and liabilities regularly. Liquidity levels in 2016 shows that the Company can still cover its current liabilities with its current assets.
• Penilaian Aset: Aset yang dimiliki Perusahaan dilakukan revaluasi setiap tahun baik oleh Perusahaan maupun oleh Auditor Eksternal.
• Assets Valuation: The Company’s assets are revaluated yearly both by the Company and the External Auditor.
• Pengelolaan Aset Investasi dan Non Investasi: Aset investasi per 31 Desember 2016 sebesar Rp 323.898 juta dan aset non investasi sebesar Rp 739.958 juta. Sebagian besar aset non investasi yaitu piutang premi dimonitor secara intensif melalui surat tagihan premi, sedangkan aset non investasi sebagian besar aset reasuransi dikelola dengan baik dalam memenuhi kecukupan cadangan teknis.
• Investment and Non Investment Asset Management: Investment assets as of December 31, 2016 amounted to IDR 323,898 million while non investment assets amounted to IDR 739,958 million. Most of the non investment assets i.e. premium receivables are monitored intensively by means of a reminder letter, while reinsurance assets are maintained properly as well as to cover technical reserves.
• Perhitungan Harga Unit: Harga unit setiap tahun dinilai oleh Perusahaan dan Auditor Eksternal secara wajar. Kebijakan penilaian
• Unit Price Valuation: Unit price is assessed properly by the Company and the External Auditor each year. The Company’s valuation
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
223
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
perhitungan Perusahaan dapat dilihat pada Laporan Audit bagian Ikhtisar Kebijakan Akuntansi Signifikan.
policy can be read in the Summary of Significant Accounting Policies in the Audited Financial Statements.
• Pengelolaan Liabilitas: Penggunaan metode dan asumsi didalam pembentukan cadangan teknis dilakukan oleh pihak aktuaris independen.
• Liability Management: The method and assumptions used for the formation of technical reserves are provided by an independent actuary.
• Perbedaan Antara Beban Klaim Yang Terjadi dan Yang Diperkirakan: Cadangan klaim yang terjadi dapat ditutup dengan recovery reasuransi, dan selisihnya yang merupakan retensi sendiri, yang mana masih dapat dipenuhi dengan baik oleh Perusahaan.
• Differences Between Claim Expense and Estimated Claim: Claim reserves are covered by reinsurance recovery, and the remaining balance is the Company’s own retention, which still can be covered by the Company as well.
• Penilaian Liabilitas Yang Memiliki Risiko Nilai Tukar: Liabilitas yang memiliki risiko nilai tukar masih lebih kecil dibandingkan dengan aset valuta asing sesuai dengan faktor yang digunakan dalam perhitungan RBC, sehingga risiko kerugian karena perbedaan valuta asing relatif kecil.
• Valuation on Foreign Currency: Liabilities that have a currency risk is lower than foreign currency assets, as is the factor that is used in the RBC calculation. Therefore, there is relatively a small risk in currency mismatch.
Manajemen dan Pengelolaan Risiko Aset dan Liabilitas:
Assets and Liabilities Risk Management:
• Kepedulian dari Direksi dan Manajemen: Pengelolaan aset dan liabilitas ditetapkan oleh Direksi. Direksi melakukan pemantauan terhadap pengelolaan dan hasilnya secara berkala baik melalui RBC, laporan hasil investasi, maupun media laporan lainnya. Rekomendasi dan saran disampaikan dalam rapat Komite Investasi.
• Awareness of the Board of Directors and Management: Assets and liabilities management is determined by the Board of Directors. The Board of Directors monitors its management and results periodically through RBC, investment reports, as well as through other reports. Recommendations and suggestions are delivered in the Investment Committee meetings.
• Pengelolaan Risiko Aset dan Liabilitas: Pemantauan tingkat solvabilitas dan kecukupan modal: Pencapaian solvabilitas Perusahaan per 31 Desember 2016 sebesar 254,6% menunjukkan Perusahaan cukup solvabel dan telah melebihi tingkat yang ditetapkan oleh peraturan.
• Assets and Liabilities Risk Management: Monitoring of solvency and capital adequacy: The Company’s solvency ratio as of December 31, 2016 was 254.6% which shows that the Company is solvent and has exceeded the level set by the regulation.
• Pemantauan Pengelolaan Aset dan Liabilitas Dari Sisi Aktuaria: Melalui cadangan teknis yang diperhitungkan oleh Aktuaria mencerminkan pemantauan pengelolaan aset dan liabilitas yang cukup baik.
• Monitoring on Assets and Liabilities Management From The Actuarial Side: Technical reserves that is calculated by an Actuary reflects that the monitoring of the assets and liabilities management is adequate.
• Pengelolaan Aset dan Liabilitas Pada Saat Melakukan Design Produk: Komite Pengembangan Produk selalu memperhitungkan komposisi aset dan liabilitas dalam melakukan pengembangan produk.
• Assets and Liabilities Management In The Product Design Process: Product Development Committee considers the assets and liabilities composition in developing its product.
• Pengelolaan Risiko Investasi: »» Penetapan Tujuan Investasi: Tujuan investasi yaitu mengembangkan aset yang dimiliki untuk menghasilkan laba yang baik yang menunjang pendapatan operasional Perusahaan.
• Investment Risk Management: »» Investment Purposes: Purpose of investment is to develop its assets in order to generate satisfactory returns which can contribute to the Company’s operating profit. In
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
224
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Disamping itu juga untuk menjaga likuiditas dan solvabilitas dengan mempertahankan keseimbangan portofolio investasi. »» Penetapan dan Pengkajian Strategi Investasi.
addition, it also maintains the liquidity and solvency positions by maintaining a balanced investment portfolio.
Strategi investasi ditetapkan melalui persetujuan Komite Investasi yaitu:
»» Determination and Assessment of The Investment Strategies. Investment strategies are determined and approved by the Investment Committee, such as:
i. Memilih investasi yang unggul, hasil yang tinggi, likuid dan aman. ii. Mempertahankan komposisi portofolio investasi yang sudah ada. iii. Menganalisis kinerja Penerbit Investasi/Manajer Investasi/Bank.
i. Choosing a profitable investment, high return, liquid, and secure. ii. Maintaining the composition of existing investment portfolio iii. Analyzing the performance of Issuer Companies/ Investment Managers/Banks
»» Pemantauan Alokasi Aset: Perusahaan secara aktif melakukan pemantauan terhadap alokasi aset investasi dengan komposisi kisaran persentase yang ditetapkan.
»» Monitoring of Assets Allocation: Company actively monitors its investment assets allocation based on a range of specified percentages.
• Pengendalian Dalam Melakukan Valuasi Aset: »» Kebijakan Valuasi: Kebijakan valuasi aset Perusahaan dapat dilihat pada Laporan Audit bagian Ikhtisar Kebijakan Akuntansi Penting. Selain itu valuasi aset dilakukan konsisten setiap tahun.
• Control In Asset Valuation: »» Valuation Policies: The Company’s assets valuation policy can be read in the Audit Report, in the section of Summary of Significant Accounting Policies. Assets are valued every year consistently.
»» Penilaian Independen: Penilaian valuasi aset dilakukan oleh pihak Auditor Eksternal secara independen.
»» Independent Valuation: Assets valuation is conducted by the External Auditor independently.
»» Keahlian Sumber Daya Manusia: Perusahaan memiliki sumber daya manusia yang kompeten dalam melakukan penilaian/revaluasi terhadap aset Perusahaan. Selain itu Perusahaan juga menggunakan tenaga ahli independen dalam melakukan penilaian aset.
»» Human Capital Expertise: The Company has competent staff in assessing and revaluating its assets. The Company also uses an independent expertise to value its assets.
Risiko Asuransi Risiko Bawaan:
Insurance Risk Inherent Risk:
• Sifat Bisnis Asuransi: »» Produk Short Tail Versus Long Tail: Produk long tail yang dijual Perusahaan jauh lebih kecil daripada produk short tail dimana risiko long tail lebih besar daripada short tail sehingga risiko Perusahaan lebih kecil. Perusahaan cukup selektif dalam menjual produk long tail.
• The Nature of the Insurance Business: »» Short Tail Versus Long Tail Products: The Company sells short tail products much more than long tail products, while long tail products are riskier than short tail products. Therefore the Company faces less risk. The Company sells long tail products selectively.
»» Pertanggungan Jangka Pendek dan Jangka Panjang: Perusahaan menjual polis jangka pendek lebih besar dibandingkan pertanggungan polis jangka panjang. Risiko pertanggungan polis jangka panjang juga relatif kecil karena sebagian besar berupa polis kebakaran untuk KPR (Kredit Kepemilikan Rumah). Perusahaan
»» Short Term and Long Term Coverage: The Company sells short term policies much more than long term policies. Risk of long term policies is greater than short term policies. Most of long term policies are fire policies for KPR (Mortgage Housing Program). The Company determines unearned
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
225
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
melakukan pencadangan atas premi yang belum merupakan pendapatan untuk polis jangka panjang.
premium reserves for long term period policies.
»» Tingkat Risiko Bisnis Yang Ditanggung: Perusahaan memiliki Underwriting Guidelines yang mengatur jenis aset/risiko yang dapat dipertanggungkan, dikecualikan atau dihindari. Kebijakan ini direviu setiap tahun berdasarkan statistik klaim yang terjadi.
»» The Level of Hazard That Can Be Covered: The Company has an Underwriting Guideline that regulates which risks can be covered, which risks are avoided, and which are exclusion risks. These are reviewed annually based on statistics of claim Occurrence.
• Komposisi dan Diversifikasi Portofolio Bisnis: »» Diversifikasi Bisnis: Produk Perusahaan tersebar ke lini bisnis yang berbeda. Perusahaan memiliki acuan komposisi ideal portofolio yang terbagi atas Harta Benda, Kendaraan Bermotor, Pengangkutan, Rangka Kapal, Kecelakaan Diri, CAR/EAR, Rekayasa, dan lainnya. Komposisi ini diperhitungkan dengan mempertimbangkan faktor fundamental, likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas Perusahaan.
• Composition and Diversification of Business Portfolio: »» Business Diversification: Company’s products are spread over into various business lines. The Company has an ideal proportional portfolio in which it is spread over into Property, Motor, Marine Cargo, Hull, Accident, CAR/EAR, Engineering Insurance, and others. This composition takes into account Company’s fundamentals, liquidity, solvency, and profitability factors.
»» Segmentasi Pasar: Segmentasi yang dilakukan meliputi psikografis, perilaku, geografis, dan demografis.
»» Market Segmentations: Market segmentations are divided into psychographic, behavioral, geographic and demographic.
Untuk segmentasi psikografis, Perusahaan membagi segmen terhadap orang yang memiliki pola pikir membagi risikonya kepada penanggung kerugian. Secara perilaku, segmen pasar dibagi menjadi spesifik sesuai kebutuhan pelanggan, misalnya asuransi perjalanan, harta benda, dan bisnis.
In psychographic segment, the Company divides a segment into individuals who have a mindset of sharing their risks to insurance companies while in behavioral segment the Company divides a market segment into specified consumer’s needs, such as travel insurance, property, and business.
Secara geografis, Perusahaan memiliki cabang di berbagai wilayah Indonesia. Secara demografis Perusahaan membagi segmen berdasarkan pada tingkat pendapatan pelanggan. Perusahaan juga masuk ke celah-celah pasar yang masih belum terjangkau.
In the geographic segment, the Company establishes branches in several areas of Indonesia. The Company categorizes consumer’s income level in the demographic segmentation. The Company also enters into the “niche market”.
• Struktur Reasuransi: »» Porsi Risiko yang Direasuransikan: Perusahaan membagi risiko yang diasuransikan kedalam porsi reasuransi treaty proportional dan non proportional dengan persentase sesuai kebijakan Perusahaan.
• Reinsurance Structures: »» Reinsurance Risks: Subject to the Company’s policies, the Company spreads risks into proportional and non proportional treaty reinsurance by a certain percentages.
»» Jenis dan Program Reasuransi, Treaty, dan Fakultatif: Program reasuransi treaty baik proportional maupun non proportional maupun fakultatif dialokasikan sesuai perjanjian treaty dan fakultatif yang telah dibuat dengan perusahaan reasuransi.
»» Type and Reinsurance Program, Treaty, and Facultative: Reinsurance treaty program either proportional or non proportional, and facultative are allocated based on treaty and facultative agreements with reinsurance companies.
»» Perusahaan Penanggung Ulang: Alasan pemilihan perusahaan reasuransi lokal dan asing karena merupakan perusahaan-perusahaan
»» Reinsurance Companies: The reasons of choosing existing local and foreign reinsurance companies are because these
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
226
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
terbesar di Indonesia dan di dunia, dengan reputasi yang dikenal baik dari segi pengalaman teknis, sharing pengetahuan maupun kemampuan pembayaran klaim.
companies are the biggest reinsurance companies in Indonesia and in the world, have a good reputation in terms of technical experience, sharing knowledge, and claim payment.
»» Konsentrasi Reasuransi: Perusahaan menggunakan beberapa perusahaan reasuransi sehingga mengurangi risiko ketidakmampuan perusahaan reasuransi dalam melakukan pembayaran terhadap klaim.
»» Reinsurance Concentration: The Company uses several reinsurance companies so that it reduces the risk of the inability of the reinsurance companies to make payments on claims.
Manajemen dan Pengendalian Risiko Asuransi:
Management and Insurance Risk Treatment:
• Pemahaman Direksi dan Manajemen: »» Pemahaman atas Isu-Isu Risiko Asuransi: Perusahaan memiliki Pedoman Underwriting (memuat secara rinci jenis risiko yang dapat dipertanggungkan, dikecualikan, dan dihindari) yang disetujui Direksi.
• The Board of Directors’ and Management’s Comprehension: »» Understanding of Insurance Issues: The Company has an Underwriting Guideline (describing in detail specific risk which may be covered, excluded, and avoided) which was approved by the Board of Directors.
Pedoman ini dievaluasi seiring dengan perkembangan produk. Wewenang akseptasi juga diberikan sesuai jenjang jabatan, pengetahuan, dan pengalaman akseptor. Untuk meningkatkan keahlian, Perusahaan mengikutsertakan Direksi dan Manajemen dalam pelatihan/seminar baik di dalam maupun di luar negeri.
This guideline is evaluated along with the development of the products. Acceptance authority is set based on management level, knowledge, and acceptors’ experiences. To enhance expertise, the Company engages the Board of Directors and Management in trainings and seminars, in Indonesia and overseas.
»» Pemantauan Risiko Asuransi: Perusahaan memiliki surveyor yang mempunyai kemampuan yang baik dalam melakukan penilaian risiko atas obyek pertanggungan. Penilaian dilakukan pada setiap penutupan maupun perpanjangan polis.
»» Insurance Risk Monitoring: The Company has surveyors who are capable to assess the risk of insurance objects. The assessment is carried out when issuing new policies or upon renewal of policies
• Desain Produk: »» Kebijakan dan Prosedur Pengembangan Produk: Perusahaan memiliki Komite Pengembangan Produk serta Kebijakan dan Prosedur Pengembangan Produk yang jelas. Kebijakan tersebut mencakup penerbitan produk baru maupun evaluasi untuk pengembangan terhadap produk yang sudah ada.
• Product Design: »» Products Development Policies and Procedures: The Company has a Product Development Committee and a clear set of Policies and Procedures for Products Development. The policies include the launching of a new product and also of evaluating and developing existing products.
»» Lini Usaha/Jenis Produk: Perusahaan memiliki acuan komposisi ideal portofolio bisnis yang terbagi atas Harta Benda, Kendaraan Bermotor, Pengangkutan, Rangka Kapal, Kecelakaan Diri, CAR/EAR, Rekayasa, dan lainnya. Komposisi ini diperhitungkan dengan mempertimbangkan faktor fundamental, likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas Perusahaan.
»» Lines of Business/Products: The Company has a composition guideline of the ideal business portfolio which is divided into Property, Motor, Marine Cargo, Hull, Accident, CAR/EAR, Engineering Insurance, and others. This composition has taken into account the factors of fundamentals, liquidity, solvency, and the Company’s profitability.
»» Proses Persetujuan Produk: Produk yang dijual Perusahaan telah mendapat persetujuan dari OJK.
»» Product Approval Process: The Company’s products have been approved by the FSA.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
227
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
»» Penilaian atas Risiko Produk: Komite Pengembangan Produk melakukan evaluasi terhadap risiko produk yang akan dipasarkan maupun yang sudah ada.
»» Assessment of Products Risks: Product Development Committee evaluates the risks of products that will be marketed and of existing products.
»» Modifikasi Produk: Perusahaan melakukan modifikasi produk untuk memenuhi kebutuhan nasabah.
»» Products Modifications: The Company makes modifications of its products to accommodate the customer’s needs.
»» Ketentuan Polis: Ketentuan polis sesuai dengan PSAKI (Polis Standar Asuransi Kebakaran Indonesia) dan PSAKBI (Polis Standar Asuransi Kendaraan Bermotor Indonesia) dan polis standar lainnya.
»» Policies Provisions: Policies provisions are subject to PSAKI (Indonesian Standard Fire Insurance Policy), PSAKBI (Indonesian Standard Motor Vehicle Insurance Policy) and other standardize policies.
»» Persyaratan Reasuransi: Persyaratan reasuransi telah disepakati atas persetujuan bersama yang saling menguntungkan.
»» Reinsurance Terms and Conditions: Reinsurance terms and conditions have been agreed by mutual consent to be mutually beneficial
• Penetapan Premi: Perusahaan memiliki Kebijakan dan Prosedur Penetapan Premi yang jelas dengan memasukkan unsur estimasi klaim, asumsi biaya-biaya dan komisi, kualitas data profil risiko, tingkat keuntungan, analisis kondisi pasar dan pesaing, reasuransi dan reviu tarif premi dan perubahan tarif premi.
• Premium Rate Setting: The Company has a clear Policy and Procedures for Premium Rate setting in which the calculation incorporates elements of estimated claims, expenses and commissions assumptions, data quality of risks profiles, profitability levels, market and competitor analysis, reinsurances, review of premium tariffs, and changes of premium tariffs.
• Underwriting: Perusahaan memiliki Kebijakan Underwriting yang mengatur prosedur underwriting, struktur fungsi underwriting, infrastruktur underwriting, manual underwriting, pendelegasian wewenang, kepatuhan terhadap kebijakan dan prosedur, monitoring portofolio, kualitas data, pertimbangan reasuransi.
• Underwriting: The Company has Underwriting Policies which regulates underwriting procedures, function of underwriting structures, underwriting infrastructures, underwriting manuals, delegation of authority, compliances with policies and procedures, portfolio monitoring, data quality, and reinsurance considerations.
• Valuasi Liabilitas: Penilaian atas liabilitas Perusahaan tercermin dalam Laporan Keuangan yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja. Perusahaan menggunakan data yang valid dalam melakukan penilaian.
• Liability Valuation: Valuation of the Company’s liabilities is reflected in the Financial Reports that is audited by Purwantono, Sungkoro & Surja Public Accounting Firm. The Company uses valid data for this valuation.
• Reasuransi: Perusahaan telah mempertimbangkan faktor struktur dan proses reasuransi yaitu program reasuransi, struktur fungsi reasuransi, manajemen reasuransi, dokumentasi reasuransi, keuangan reasuransi, dan perusahaan reasuransi yang menjadi rekanan.
• Reinsurance: The Company has taken into consideration the factors of structures and process of reinsurance such as reinsurance program, structures of reinsurance function, reinsurance management, reinsurance documentation, reinsurance finances and reinsurance partner companies.
• Klaim: Dalam penanganan klaim Perusahaan telah memiliki struktur fungsi penanganan klaim, kebijakan dan prosedur klaim, proses penanganan klaim, sumber daya manusia yang kompeten, sistem dan kualitas data
• Claims: In handling claims, the Company has a claim handling structure, claim policies and procedures, claim handling process, competent human capital, adequate data and system for loss ratio calculations, monitoring of claim
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
228
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
yang baik dalam perhitungan loss ratio, melaksanakan pemantauan portofolio klaim untuk menghindari kecurangan dan kebocoran terhadap klaim, membagi risiko dengan perusahaan reasuransi.
portfolio to avoid claim leakage and claim fraudulence, spreading of risk with reinsurance companies.
• Distribusi Produk: Perusahaan telah mengevaluasi pemilihan jenis jalur distribusi, memiliki perjanjian kerjasama, tidak menemukan adanya konflik jalur distribusi, memiliki struktur komisi, memberikan informasi secara jelas kepada pelanggan untuk menghindari mis-selling.
• Products Distribution: The Company evaluates its distribution channels, based on agreement letters, no conflicting channels of distribution, has commission structures, provide a clear information to consumer to avoid mis-selling.
• Telaah oleh Pihak Independen: Reviu dilakukan oleh Audit Internal yang bekerja sama dengan Komite Audit dan Eksternal Audit untuk memastikan bahwa aktifitas Perusahaan berjalan wajar. Reviu juga dilakukan oleh Unit Manajemen Risiko
• Independent review: Review is carried out by the Internal Audit collaborating with the Audit Committee and the External Auditors to ensure that the Company’s activities are running properly. Review is also done by the Risk Management Unit.
Risiko Dukungan Dana:
Fund Management Risk:
• Kemampuan Permodalan »» Nominal Ekuitas: Ekuitas per tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp 272,2 miliar, ini termasuk Laba Ditahan, Agio Saham dan Komponen Ekuitas Lainnya. Sesuai Peraturan Pemerintah, modal minimum yang disyaratkan sebesar Rp 100 miliar. Permodalan yang dimiliki Perusahaan telah melebihi batas yang ditetapkan Regulator.
• Capital Ability »» Nominal Equity: Equity as of December 31, 2016 amounted to IDR 272.2 billion, which includes Retained Earning, Agio of Shares, and Other Equity Components. As per Government Regulations, the minimum equity requirements should be IDR 100 billion. The Company’s equity surpasses the amount determined by the Regulator.
»» Rasio Pencapaian Tingkat Solvabilitas: Perusahaan memiliki rasio tingkat solvabilitas sangat kuat yaitu 254,6%, melebihi standar yang ditetapkan oleh Regulator yaitu 120%.
»» Solvency Ratio: The Company has a strong solvency ratio, which is 254.6%, this is beyond the standard required by the Regulator of 120%.
»» Target Modal: Target modal yang ditetapkan oleh Perusahaan telah mencapai ketentuan peraturan yang dipersyaratkan oleh Regulator.
»» Capital Target: Target of the Company’s equity has been achieved according to the regulations stated by the Regulator. • Additional Capital: »» Profitability: Profitability Ratios are as follows:
• Tambahan Permodalan: »» Profitabilitas: Rasio Profitabilitas adalah sebagai berikut: Rasio Ratio
2016
2015
2014
ROA
3,7 %
3,0 %
2,8 %
ROE
14,3 %
17,9 %
17,6 %
Dari rasio tersebut menunjukkan Perusahaan secara aktif menggunakan aset dan modalnya untuk menghasilkan laba.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
229
These ratios shows that the Company actively uses its assets and equity to generate profit.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
»» Sumber Tambahan Modal: Perusahaan memiliki sumber tambahan modal yang dapat diandalkan, yaitu melalui profit yang dihasilkannya. Tahun Year Laba Ditahan (Rp miliar) Retained Earning (billion IDR)
»» Sources of Additional Capital: The Company has reliable sources of additional capital through the profit generated.
2016
2015
2014
234,5
208,5
176,7
• Upaya untuk Mengelola Risiko yang Dihadapi Perusahaan: »» Selera risiko ditetapkan sesuai dengan strategi yang telah dibuat dalam rencana bisnis.
• Managing Risks Faced by The Company: »» Risk appetite is determined in accordance with the strategies that have been made in the business plan.
»» Risiko yang sedang namun tetap ditoleransi Perusahaan, maka mitigasi yang dilakukan adalah mentransfer sebagian besar risiko tersebut ke perusahaan asuransi lain/reasuransi dan menahan retensi risiko yang dapat dikelola dan diawasi secara penuh oleh manajemen.
»» Medium risks which are tolerated by the Company will be mitigated by a transfer of risks to other insurance companies/reinsurance companies and hold an own retention which can be fully managed and monitored by the management.
»» Risiko yang tidak terlalu besar tetap dikelola Perusahaan melalui cara-cara pengendalian baik melalui prosedur, kebijakan, pembagian wewenang yang jelas, security user pada program teknologi informasi dan lainnya.
»» Low to medium risks are managed by means of control measures through procedures, policies, clear divisions of authority, secured users in information technology programs and others.
»» Pengawasan yang ketat oleh tingkat manajemen
»» Strict supervisions from the management.
»» Risiko Kepengurusan: Risiko Kepengurusan dikelola dengan memenuhi kecukupan dan komposisi pengurus, dilengkapi dengan keikutsertaan dalam workshop, pelatihan untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan dalam kepemimpinan sekaligus juga penghayatan Budaya Perusahaan khususnya menjunjung tinggi nilai integritas.
»» Management Risks: Management Risks is managed by meeting the adequacy and compositions of the Board, it is supplemented by joining workshops and trainings to increase competencies and capabilities in leadership, as well as to be more appreciative of the Corporate Culture, particularly in upholding values of integrity.
»» Risiko Tata Kelola: Pengelolaan dan mitigasi risiko ini dilakukan dengan melengkapi pedoman tata kelola, transparansi dalam menyampaikan informasi, penetapan fungsi, tugas, tanggung jawab dan wewenang yang jelas di setiap jenjang organisasi sehingga dapat menghindari adanya human error maupun fraud. Di samping itu Perusahaan bertanggung jawab penuh kepada pemegang polis/tertanggung atas manfaat yang diberikan maupun pembayaran klaim tepat waktu sehingga Perusahaan terhindar dari komplain/ tuntutan maupun penurunan reputasi. Perusahaan juga menjaga independensi dengan menghindari
»» Corporate Governance Risks: Management and risk mitigation is performed by completing the guidelines, transparency in the delivery of information, function determination, duties, responsibilities, and clear divisions of authority in each level of the organization to be able to avoid fraud and human error. In addition, the Company is fully responsible to policyholders/insured for each benefit given and on timely claim payments in order to avoid the Company from any complaint/claim and a loss in reputation. The Company also maintains its independency by avoiding any conflicts of interests. Fairness to the policyholders, employees, and
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
230
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
adanya benturan kepentingan. Kesetaraan terhadap pemegang polis, karyawan dan mitra bisnis juga dipegang teguh tanpa membedakan satu sama lain. Perusahaan juga mengelola risiko dengan membentuk Unit Manajemen Risiko termasuk pedoman dan penerapannya.
business partners are persistently held without distinguishing one from the other. The Company also manages risks by establishing a Risk Management Unit inclusive its guidelines and applications.
»» Risiko Strategi: Perusahaan telah mengelola risiko ini dengan analisis mendalam mengenai kondisi lingkungan bisnis, posisi strategis Perusahaan dan penetapan strategi dengan Key Performance Indicator-nya.
»» Strategic Risks: The Company has managed these risks through a deep analysis of its business environment, the Company’s strategic position, and setting its strategy with the determination of Key Performance Indicators.
»» Risiko Operasional: Risiko ini dikelola dengan penyesuaian kompleksitas Perusahaan terhadap struktur organisasi dan sumber daya manusia, dilengkapi dengan teknologi informasi yang memadai dan pelaksanaan kebijakan/SOP yang ketat, pencatatan, administrasi yang rapi.
»» Operational Risks: These risks are managed in accordance with the Company’s complexities of the organization structure and its human capital, strengthened with sufficient information technology and the tight implementation of policies/SOP, documentation, and the orderly administration of it.
»» Risiko Aset dan Liabilitas: Perusahaan mengelola aset dan liabilitasnya dengan menjaga likuiditas, solvabilitas dan investasi yang aman dan menguntungkan.
»» Assets and Liabilities Risks: The Company manages its assets and liabilities in order to maintain its liquidity, solvency, and a safe and profitable investment.
»» Risiko Asuransi: Perusahaan mengelola portofolio bisnis dengan komposisi ideal baik untuk produk jangka pendek maupun jangka panjang, struktur reasuransi berbasis risk and loss profile data, pengembangan produk, penetapan premi, underwriting yang prudent, dan pelayanan klaim yang cepat.
»» Insurance Risks: The Company manages an ideal composition for both short term and long term products, structuring reinsurance based on risk and loss profile data, products development, premium rate determination, prudent underwriting, and fast claim services.
»» Risiko Dukungan Dana: Perusahaan mengelola risiko ini dengan mempertahankan kemampuan permodalan yang cukup kuat melalui peningkatan laba yang konsisten.
»» Fund Management Risks: The Company manages these risks by maintaining a strong capital capacity through a consistent increase in profit.
Penerapan Manajemen Risiko Risk Management Implementation a. Pengawasan Aktif Dewan Komisaris dan Direksi:
a. Active Supervision by the Board of Commissioners and the Board of Directors:
• Dewan Komisaris Komite Pemantau Risiko yang telah dibentuk Dewan Komisaris:
• The Board of Commissioners Risk Monitoring Committee that is formed by the Board of Commissioners:
»» Menyetujui kebijakan manajemen risiko termasuk
»» Approves risk management policies including
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
231
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
strategi risiko yang ditetapkan sesuai selera risiko dan toleransi Perusahaan.
strategic risks that have been determined are according to the Company’s risk appetite and tolerance. »» Evaluates risk management policies and risk strategies every year or when there are changes in factors that can impact significantly to the Company’s activities. »» Evaluates the Board of Directors responsibilities of risk management implementation periodically, to ensure that the Board of Directors have competencies to manage business activities and implementing it in a strategical framework, policies, and the Company’s risk tolerance levels.
»» Mengevaluasi kebijakan manajemen risiko dan strategi risiko setiap tahun atau dalam hal terdapat perubahan faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan usaha Perusahaan secara signifikan. »» Mengevaluasi pertanggungjawaban Direksi atas pelaksanaan kebijakan manajemen risiko secara berkala, untuk memastikan bahwa Direksi memiliki kompetensi untuk mengelola aktifitas usaha yang memiliki risiko dan melakukannya dalam kerangka strategi, kebijakan dan tingkat toleransi risiko Perusahaan. • Direksi
• The Board of Directors
»» Menyusun dan menetapkan kebijakan dan strategi manajemen risiko secara tertulis dan lengkap termasuk penetapan dan persetujuan limit risiko secara keseluruhan, per jenis risiko dengan memperhatikan selera dan toleransi risiko sesuai kondisi Perusahaan dan memperhitungkan dampak risiko terhadap permodalan.
»» Set up and establish a complete risk management policies and strategies including the determination of a comprehensive risk limit per type of risk by considering the risk appetite and tolerance in accordance with the Company’s condition, and its impacts to equity.
»» Mengevaluasi dan/atau mengkinikan kebijakan dan strategi manajemen risiko setiap tahun atau dalam hal terdapat perubahan faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan usaha Perusahaan, eksposur risiko dan/atau profil risiko secara signifikan.
»» Evaluates and/or updates policies and risk management strategies annually or when there are changes of factors that may affect the Company’s operation, risks exposure and/or risk profile significantly.
»» Bertanggung jawab atas pelaksanaan kebijakan manajemen risiko dan strategi risiko yang telah disetujui Dewan Komisaris dan memberikan arahan atas laporan yang disampaikan Unit Manajemen Risiko.
»» Responsible for the implementation of risk management policies and strategies that are approved by the Board of Commissioners and also provide guidances on the reports submitted by the Risk Management Unit.
»» Memastikan seluruh risiko material dan dampaknya telah ditindaklanjuti dan menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada Dewan Komisaris secara berkala yang berisi perkembangan dan permasalahan terkait risiko material dan langkahlangkah perbaikan yang telah, sedang dan akan dilakukan.
»» Ensures that all material risks and its impacts have been followed up and also submits an accountability report to the Board of Commissioners periodically containing of material risks problems and its development and steps of improvements that has been, is being and will be performed.
»» Memastikan pelaksanaan langkah-langkah perbaikan atas permasalahan atau penyimpangan dalam aktifitas Perusahaan yang ditemukan oleh Audit Internal.
»» Evaluates the implementation steps of improvements of problems or any deviation in the Company’s activities which were discovered by the Internal Audit.
»» Mengembangkan budaya manajemen risiko termasuk kesadaran risiko pada seluruh jenjang organisasi, meliputi komunikasi yang memadai kepada seluruh karyawan tentang pentingnya pengendalian intern yang efektif.
»» Develops risk management cultures including the risk awareness of the entire levels of the organization, including of communicating to all employees concerning the importance of effective internal control.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
232
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
»» Menyusun, menetapkan dan mengkinikan prosedur untuk mengidentifikasi, mengukur, memonitor dan mengendalikan risiko.
»» Composes, determines, and updates procedures for identifying, measuring, monitoring, and controlling of risks.
»» Menyusun dan menetapkan mekanisme persetujuan transaksi, termasuk yang melampaui limit dan wewenang untuk setiap jenjang jabatan.
»» Composes and determines the transactions approval mechanism, including transactions of over limit and authority for each level of position.
»» Memastikan kecukupan dukungan keuangan dan infrastruktur untuk mengelola dan mengendalikan risiko.
»» Ensures that there is adequate financial support and infrastructure in managing and controlling risk.
»» Memastikan bahwa fungsi manajemen risiko telah diterapkan secara independen yang tercermin dari pemisahan tugas antara Unit Manajemen Risiko dengan departemen yang melakukan transaksi.
»» Ensures that the risk management function has been implemented independently which is reflected in the separation of duties between the Risk Management Unit and the departments that carry out the transactions.
• Fungsi dan Organisasi Manajemen Risiko: Untuk penerapan manajemen risiko yang efektif, struktur organisasi disusun dengan mempertimbangkan visi, misi dan kompleksitas Perusahaan. Perusahaan juga menerapkan pemisahan antara departemen yang melakukan transaksi dengan departemen yang melakukan fungsi pengendalian (Audit Internal, Unit Manajemen Risiko, dan Unit Kepatuhan).
• Function and Risk Management Organization: In order for the implementation of an effective risk management, the organization structure is determined by considering the vision, mission, and the Company’s complexities. There is also a segregation of departments that carry out daily transactions and the departments that carry out control functions (Internal Audit, Risk Management Unit, and Compliance Unit).
Dalam struktur organisasi terkait manajemen risiko, telah dibentuk Unit Manajemen Risiko, Unit Kepatuhan, Komite Investasi, Komite Pengembangan Produk, Unit Perlindungan Konsumen, Penanggung jawab Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme, sedangkan di tingkat Komisaris telah dibentuk Komite Pemantau Risiko dan Komite Audit.
In relation to risk management, it has been established in the organization structure a Risk Management Unit, a Compliance Unit, an Investment Committee, a Product Development Committee, a Consumer Protection Unit, Person in charge of AntiMoney Laundering and Combating the Financing of Terrorism, and also a Risk Monitoring Committee and an Audit Committee in the Commissioners level.
Tugas dan tanggung jawab organisasi manajemen risiko:
Duties and responsibilities of the risk management organization:
Unit Manajemen Risiko: Memberikan rekomendasi kepada Presiden Direktur perihal:
Risk Management Unit: Providing recommendations to the President Director in regards to the:
»» Penyusunan atau perubahan kebijakan dan strategi penerapan manajemen risiko. »» Perbaikan pelaksanaan manajemen risiko berdasarkan hasil evaluasi. »» Pencegahan terhadap adanya penyimpangan dari limit yang telah ditetapkan sebelumnya. »» Pemantauan terhadap implementasi kebijakan dan strategi manajemen risiko. »» Pelaksanaan kaji ulang terhadap keakuratan metodologi penilaian risiko. »» Pemantauan eksposur risiko keseluruhan dan per risiko. »» Besaran atau maksimum eksposur risiko yang wajib dipelihara Perusahaan.
»» Formulations of or changes to policies and strategies of risk management implementation. »» Improvements of risk management implementation based on its evaluations result. »» Preventions of any deviations of limits that has been predetermined. »» Monitoring of the implementation of policies and risk management strategies. »» Implementation review of the accuracy of risk assessment methodology. »» Monitoring of the comprehensive and individual risk exposure. »» The size or the maximum risk exposure that should be maintained by the Company.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
233
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
»» Memberikan masukan dalam penyusunan kebijakan manajemen risiko. »» Mendesain dan menerapkan perangkat yang dibutuhkan dalam penerapan manajemen risiko. »» Menyusun dan menyampaikan laporan profil risiko kepada Komite Pemantau Risiko.
»» Providing inputs in the formulation of risk management policies. »» Designs and implements devices which are needed in risk management implementation. »» Composes and submits a risk profile report to the Risk Monitoring Committee.
Audit Internal:
Internal Audit:
»» Melaksanakan sistem pengendalian intern pada tingkat risiko bawaan Perusahaan. »» Menilai pemantauan kepatuhan, kebijakan, prosedur dan limit. »» Melakukan pengujian terhadap efektifitas sistem pengendalian intern melalui hasil temuan yang dilaporkan kepada Direksi. Audit Internal dan Unit Manajemen Risiko juga bekerja sama untuk melaksanakan tindakan perbaikan. »» Menilai keakuratan dan ketepatan waktu atas pelaporan keuangan dan kegiatan operasional. »» Mendokumentasikan secara lengkap dan memadai terhadap prosedur operasional, cakupan dan temuan audit. »» Melakukan verifikasi secara berkala terhadap penanganan kelemahan-kelemahan yang bersifat material dan melakukan tindakan perbaikan atas penyimpangan yang terjadi.
»» Implements the internal control system for the Company’s level of inherent risks. »» Assesses the monitoring of compliances, policies, procedures, and limits. »» Performs an examination of the effectiveness of the internal control system by way of reporting of the findings to the Board of Directors. Internal Audit also collaborates with the Risk Management Unit to do the improvement activities. »» Assesses the accuracy and timeliness of financial reporting and operational activities. »» Documents the operational procedures, scope, and audit findings adequately and completely.
Unit Kepatuhan:
Compliance Unit:
»» Menguji kebijakan, ketentuan, sistem dan prosedur serta aktifitas yang dilakukan Perusahaan apakah telah sesuai dengan ketentuan OJK dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
»» Examines the policies, regulations, systems, procedures, and of activities that are performed by the Company, whether they are in accordance with the provisions of the FSA and stipulated regulations. »» Monitors the compliances of the Company’s commitments to FSA or other authorities.
»» Performs a periodical verification in the handling of material weaknesses and its improvement actions for any deviation.
»» Melakukan pemantauan kepatuhan terhadap komitmen yang dibuat oleh Perusahaan kepada OJK atau otoritas pengawas lain yang berwenang. »» Mewujudkan budaya kepatuhan pada semua tingkatan organisasi dan aktifitas Perusahaan. »» Melakukan pengelolaan risiko kepatuhan melalui koordinasi dengan departemen terkait.
»» To instill a culture of compliance at all levels of the organization and of the Company’s activities. »» Performs a compliance risk management through coordinations with relevant departments.
Departemen Operasional:
Operational Department:
»» Menyusun rencana kerja sesuai bidang kerja masing-masing yang merupakan bagian dari penyusunan Rencana Bisnis Perusahaan. »» Wajib menginformasikan eksposur risiko yang melekat pada departemen terkait kepada Unit Manajemen Risiko secara berkala. »» Menyusun dan mengusulkan program produk, SOP, limit sesuai bidang tugasnya masing-masing kepada Direktur terkait. »» Bertanggung jawab melakukan transaksi sesuai Rencana Bisnis Perusahaan, Kebijakan dan SOP yang berlaku.
»» Develops a work plan for the respective scope of work of each department, which is part of the preparation of the Company’s Business Plan. »» Periodically informs inherent risks exposures in each department to the Risk Management Unit.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
»» Develops and proposes a product’s program, SOP, the limit for their respective duties to the related Director. »» Responsible for the transactions according to the Company’s Business Plans, Policies, and SOP.
234
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
»» Melakukan identifikasi risiko sesuai bidang kerja masing-masing dan melakukan pengendalian risiko sesuai kewenangannya.
»» Performs risk identification according to each scope of work and perform risk treatment in accordance to their authorities.
Komite Pemantau Risiko: Dasar pembentukan Komite Pemantau Risiko dan Pedoman Kerjanya:
Risk Monitoring Committee: The basis of the establishment of the Risk Monitoring Committee and its guidelines are:
Peraturan Menteri Keuangan No. 152/PMK.010/2012 tanggal 3 Oktober 2012 tentang Tata Kelola PerusahaanYang Baik Bagi Perusahaan Perasuransian, yang telah diperbaharui dengan POJK No.2/POJK 05/2014, maka Dewan Komisaris dengan SK: 001/SKDekom-ADM/IX/2013 membentuk Komite Pemantau Risiko dan pedoman kerjanya yang bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris untuk mendukung pelaksanaan fungsi pengawasan Dewan Komisaris yang berhubungan dengan penerapan Manajemen Risiko di Perusahaan secara independen.
Based on the Minister of Finance Decree No. 152/ PMK.010/2012 dated October 3, 2012 on Good Corporate Governance For Insurance Companies which was renewed by POJK No.2/POJK 05/2014, hence the Board of Commissioners established a Risk Monitoring Committee and its guidelines through a decree No. 001/SK-Dekom-ADM/IX/2013. This Committee is responsible to the Board of Commissioners to support the implementation of the supervision function of the Board of Commissioners which is related to the implementation of the Company’s risk management independently.
Pedoman Kerja tersebut memuat antara lain maksud dan tujuan, struktur dan keanggotaan Komite, masa tugas, tugas, tanggung jawab dan wewenang Komite, pengaturan rapat, kode etik dan lainnya.
This Guideline contains its purposes and goals, Committee’s structures and membership, tenureship, duties, responsibilities, Committee’s authorities, management of meetings, codes of conduct, and others.
»» Struktur, Keanggotaan, Independensi.
»» Structures, Membership, Independency.
Keahlian,
dan
Expertise,
and
Struktur dan profil singkat anggota Komite Pemantau Risiko:
Brief structure and profile of Risk Monitoring Committee:
Nama, jabatan dan riwayat hidup singkat:
Name, position, and biography:
Ketua Profil
Chairman Profile
: Abdul Salam : lihat di profil Dewan Komisaris.
: Abdul Salam : see the Board of Commissioners’ profile
Anggota : Elysa Sri Mulyani Latar belakang pendidikan: Sarjana Ekonomi, Fakultas Ekonomi jurusan Accounting, Universitas Andalas, Padang.
Member : Elysa Sri Mulyani Education background: Bachelor of Economics Faculty of Economics, majoring in Accounting, Andalas University, Padang
Anggota : Natar Sinaga Latar belakang pendidikan: Sarjana Ekonomi, Fakultas Ekonomi jurusan Manajemen, Universitas Katolik St. Thomas, Medan. Pendidikan non formal pada Lembaga Pengembangan Pendidikan Manajemen (LPPM) dan Jakarta Insurance Institute.
Member : Natar Sinaga Education background: Bachelor of Economics, Faculty of Economics, majoring in Management, St. Thomas Catholic University, Medan. Non formal education in Lembaga Pengembangan Pendidikan Manajemen (LPPM) and Jakarta Insurance Institute.
Semua anggota memiliki keahlian di bidang keuangan dan manajemen risiko.
All members have expertise in finance and risk management.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
235
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
»» Independensi:
»» Independency: Hubungan kepemilikan Ownership relationship
Hubungan keuangan Financial relationship
Hubungan keluarga Family relationship
Abdul Salam
Tidak ada None
Tidak ada None
Tidak ada None
Elysa Sri Mulyani
Tidak ada None
Tidak ada None
Tidak ada None
Natar Sinaga
Tidak ada None
Tidak ada None
Tidak ada None
Nama Name
Komite ini melaksanakan tugas tanpa dipengaruhi oleh pihak manapun.
This Committee conducts its duties without being intervened by any parties.
»» Uraian tugas dan tanggung jawab. Komite Pemantau Risiko memiliki Pedoman Kerja (Piagam) sebagai tata tertib kerja yang meliputi keanggotaan, tugas dan tanggung jawab, rapat dan kehadiran, fungsi dan cakupan.
»» Description of duties and responsibilities Risk Monitoring Committee has a Guideline (Charter) as its codes of conduct which includes memberships, duties and responsibilities, meetings and attendances, functions and scopes of work.
Komite Pemantau Risiko menjalankan tugasnya berdasarkan Pedoman Kerja ini dan bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris sebagai berikut:
Risk Monitoring Committee implements its duties based on this Guideline and is responsible to the Board of Commissioners as follows:
»» Melakukan evaluasi serta memastikan keselarasan antara Kebijakan Manajemen Risiko dan penerapannya. »» Memantau pelaksanaan tugas dan fungsi Unit Manajemen Risiko dan memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris.
»» To evaluate and ensure the conformity of Risk Management Policy and its implementation. »» To monitor the implementation of duties and functions of the Risk Management Unit and provides recommendations to the Board of Commissioners. »» To analyse and evaluate reports received from Risk Management Unit and to recommend any suggestions in order to maintain risks prudently at a tolerable level.
»» Menganalisis dan mengevaluasi laporan yang diterima dari Unit Manajemen Risiko dan merekomendasikan saran perbaikan untuk menjaga risiko pada tingkat yang dapat ditoleransi dan prudent. »» Mengawasi penerapan filosofi manajemen risiko secara keseluruhan. »» Memeriksa penetapan selera dan toleransi risiko. »» Mengevaluasi panduan dan kebijakan manajemen risiko dengan pelaksanaan manajemen risiko.
»» To monitor the overall implementations of risks management philosophy »» To observe and review risk and risk tolerance »» To evaluate the guideline and the risk management policy with its risk management implementation.
Uraian pelaksanaan kegiatan:
Activities entails:
»» Memonitor rekomendasi yang telah diberikan kepada Unit Manajemen Risiko. »» Mengevaluasi kesesuaian antara kebijakan dan pelaksanaan manajemen risiko.
»» Monitors the recommendations that are given to the Risk Management Unit »» Evaluates the appropriateness between policies of risk management and its implementation.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
236
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
»» Kegiatan Komite dilaksanakan dengan rapat yang telah dilakukan selama periode tahun 2016 yang mencakup pembahasan sebagai berikut:
»» Committee’s activities during 2016 were noted in their meetings which contained as follows:
i. Perusahaan agar lebih memperhatikan risiko asuransi untuk menghindari dampak yang berkelanjutan. ii. Perusahaan diharapkan meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia dan menganggap bahwa Sumber Daya Manusia adalah aset jangka panjang bagi Perusahaan. iii. Perusahaan agar menyerahkan segala jenis laporan secara tepat waktu kepada pihak OJK.
i. The Company shall concern to the insurance risk to avoid continuity impacts to the Company.
»» Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran Komite Pemantau Risiko:
»» Meeting frequencies and attendances of the Risk Monitoring Committee:
Nama Name
ii. The Company shall increase its Human Resources competency and treat its Human Resources as a long term asset to the Company. iii. The Company shall submit all reports on time to the FSA.
Frekuensi Frequency
Kehadiran Attendance
Rasio Kehadiran Attendance Ratio
Bustomi Usman
6
6
50%
Abdul Salam*
6
6
50%
Elysa Sri Mulyani
12
12
100%
Natar Sinaga
12
12
100%
*) Abdul Salam diangkat pada RUPS tanggal 27 Juni 2016 Abdul Salam appointed at the GMS dated June 27, 2016
• Pengembangan Sumber Daya Manusia: Dalam rangka pemenuhan sumber daya manusia yang memiliki keahlian dan keterampilan memadai untuk menerapkan manajemen risiko, langkahlangkah yang dilakukan adalah:
• Human Capital Development: To ensure the adequacy of expertise and skillful human capital necessary to implement risk management, the following was done:
»» Menetapkan kualifikasi jabatan yang jelas dan sesuai dengan jenjang jabatan yang ada dalam struktur organisasi Perusahaan.
»» Determine a clear qualification of a position and its appropriateness with the existing position level in the Company’s organization structure.
»» Meningkatkan tingkat kompetensi dan integritas pejabat terutama Kepala Departemen Operasional dan Unit Manajemen Risiko, dengan memperhatikan pengetahuan, pengalaman, kemampuan, serta pendidikan yang memadai di bidang manajemen risiko.
»» Enhance the level of competence and management’s integrity, especially for the Operational Department Head and the Risk Management Unit by taking into consideration the knowledge, experience, competency, and appropriate educational background in risk management.
»» Mengembangkan sistem penerimaan karyawan, pendidikan dan pelatihan, serta pemberian remunerasi yang memadai sehingga memberikan dukungan terhadap penerapan manajemen risiko yang konsisten.
»» Develop a system of recruitment, education and training, and also providing an adequate remuneration package to support a consistent risk management implementation.
»» Menempatkan pejabat dan staf yang kompeten pada Unit Manajemen Risiko yang memiliki: i. Pemahaman atas risiko-risiko yang melekat pada produk/aktifitas fungsional Perusahaan. ii. Pengalaman dan kemampuan mengkomunikasikan implikasi eksposur risiko Perusahaan.
»» Placing competent management and staff in the Risk Management Unit that have: i. An understanding of the inherent risks of the products/the Company’s functional activities ii. Experience and competency to communicate the implications of the Company’s risk exposure.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
237
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
b. The Adequacy of Policies, Procedures, and Limits:
b. Kecukupan Kebijakan, Prosedur dan Penetapan Limit: Kebijakan manajemen risiko ditetapkan sebagai pedoman bagi seluruh kebijakan yang selalu disesuaikan dengan visi, misi dan rencana strategi yang terfokus pada risiko yang relevan dengan aktifitas fungsional Perusahaan.
Risk management policies was determined as a guideline for all policies and it is persistently subjected to the vision, mission, and strategic planning which focuses on relevant risks of the Company’s functional activities
• Kebijakan Umum Manajemen Risiko:
• Risk Management General Policies:
»» Menyusun strategi manajemen risiko dalam bentuk rencana bisnis untuk menetapkan eksposur risiko yang diambil, disesuaikan dengan kebijakan, peraturan dan perundang-undangan yang berlaku dengan mempertimbangkan sumber daya manusia yang ada.
»» Formulate strategies of risk management in the form of business plans to determine an accepted risk exposure, in accordance with policies, rules and regulations and by considering of existing human capital.
»» Menganalisis dan menetapkan risiko bawaan dari setiap produk dan transaksi.
»» Analyze and determine inherent risks of each product and transaction.
»» Menginformasikan eksposur risiko pada setiap produk dan transaksi sebagai bahan pengambilan keputusan melalui metode pengukuran dan sistem informasi manajemen risiko.
»» Inform of risk exposures for each product and transaction as material for a decision making process by a risk management measurement method and information system.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
238
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
»» Menetapkan sistem pengendalian internal untuk memastikan kepatuhan atas ketentuan internal dan eksternal, menyediakan informasi manajemen dan keuangan, melaksanakan kegiatan operasional yang efektif dan efisien, serta menerapkan budaya risiko.
»» Determine an internal control system to ensure the compliances of internal and external regulations, providing a management and finance information, performing an effective and efficient operational activity, and implementing a risk culture.
»» Mengukur profil risiko dengan kategori peringkat yaitu: rendah, sedang rendah, sedang tinggi, tinggi, sangat tinggi.
»» Measure risk profiles by risk categories with ratings of: low, low-medium, medium-high, high, and very high.
»» Menetapkan kriteria untuk pemeringkatan risiko.
»» Determine criterias for ratings of risks.
»» Menyusun rencana darurat atas kemungkinan kondisi eksternal dan internal terburuk, untuk menjaga kelangsungan usaha Perusahaan.
»» Set up contingency plans for the worst possibilities of both external and internal conditions in order to maintain the continuity of the Company’s operations.
Sebagai penjabaran dari kebijakan umum manajemen risiko, kebijakan lainnya yang ada sekurang-kurangnya adalah sebagai berikut:
As an elaboration of the general policy of risk management, the remaining policies should at minimal have as follows:
»» Kebijakan operasional secara menyeluruh yang mengatur penyusunan prosedur, pemberian dan pelimpahan wewenang, kebijakan mengenai penerapan APU/PPT, kebijakan mengenai produk baru, kebijakan mengenai penanganan pengaduan nasabah, kebijakan mengenai peraturan Perusahaan, kebijakan mengenai Perilaku dan Etika Bisnis, dan kebijakan mengenai Sumber Daya Manusia.
»» An overall operational policy that regulates the forming of procedures, appointments and delegations of authorities, a policy regarding the implementations of AML/CFT, policies regarding new products, policies regarding customers’ complaints handling, policies regarding the Company’s regulations, policies regarding the Codes of Conduct and Business Ethics, and policies regarding Human Capital.
»» Kebijakan untuk mengelola dan mengukur pencapaian atas target anggaran dan kinerja sesuai jadwal yang ditetapkan.
»» A policy to manage and measure the achievement of target and performance based on a determined timeline.
»» Kebijakan investasi sebagai pedoman investasi yang mengatur antara lain: analisis, penetapan limit, persetujuan, penempatan investasi yang sehat, pencatatan, penetapan harga/suku bunga dan pelaporannya.
»» An investment policy as an investment guideline that regulates: analysis, limit determination, approvals, sound investment placement, administration, price/interest rate determination and the reporting of it.
»» Kebijakan penyelenggaraan teknologi informasi.
penggunaan
»» A policy for the use of information technology and its implementations.
»» Kebijakan pedoman kepatuhan yang mencakup praktek “Anti Pencucian Uang”.
»» A policy for a compliance guideline which includes “Anti Money Laundering” practices.
»» Kebijakan terkait pengawasan dan Audit Internal.
»» A policy concerning of supervision and the Internal Audit.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
dan
239
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Prosedur dan Penetapan Limit Risiko: Setiap pelaksanaan aktifitas Perusahaan pada setiap unit kerja/departemen, harus didukung oleh prosedur tertulis yang jelas dan berpedoman pada kebijakan terkait.
• Procedures and the Determination of Risk Limits: Activities of each work unit/department must be supported by written procedures and guided by related regulations.
Limit risiko ditetapkan sebagai sarana pemantauan eksposur risiko dengan mempertimbangkan pengalaman atas risiko yang pernah dikelola.
Risk limits are determined as a monitoring tool of risk exposures by considering the experience in managing the risks.
Toleransi dan limit risiko juga ditetapkan sebagai batasan potensi kerugian yang dapat diserap oleh kemampuan permodalan Perusahaan.
Risk tolerances and risk limits are also determined as a limitation of potential loss that can be absorbed by the Company’s capital capacity.
Persyaratan Umum untuk Prosedur dan Limit Risiko:
General Requirements for Procedures and Risk Limits:
»» Menentukan tanggung jawab dan delegasi wewenang yang jelas. »» Didokumentasikan secara memadai untuk memudahkan pelaksanaan reviu dan audit. »» Dilakukan reviu secara berkala minimal sekali dalam setahun. »» Cakupan untuk penetapan limit risiko adalah keseluruhan, per jenis risiko dan per aktifitas transaksi dengan tetap memperhatikan ketentuan OJK yang berlaku. »» Penetapan limit dilakukan oleh departemen operasional terkait dan direkomendasikan kepada Unit Manajemen Risiko untuk proses mendapatkan persetujuan Direksi.
»» Determine responsibilities and clear delegation of authorities. »» Adequate documentation for easier implementation of review and audit. »» At minimal is reviewed periodically once in a year.
Prosedur/Limit yang Diterapkan Meliputi:
The Procedures/Limit Applied Includes:
»» Pedoman untuk menganalisis seluruh aspek risiko dari produk dan aktifitas baru. »» Penetapan limit risiko operasional baik akseptasi, reasuransi, klaim (Underwriting Guidelines) dengan mempertimbangkan eksposur risiko dan pengalaman kerugian masa lalu. »» Pedoman penempatan investasi yang mencakup pengumpulan profil bank/perusahaan untuk kebutuhan analisis serta penetapan batasannya.
»» As a guidance to analyze all risks aspects of products and new activities. »» The determination of operational risk limits in acceptance, reinsurance, claim (Underwriting Guidelines) are carried out by considering of risk exposure and previous loss experiences. »» As an investment guideline which includes the collection of bank profiles/companies for analysis requirements and its risk limits setting.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
»» Scope for risk limit determination is by overall risks, by type of risk and by transaction activity with consideration of stipulated regulations of FSA. »» Limit setting is carried out by the related operational department and is recommended to the Risk Management Unit to obtain approval from the Board of Directors.
240
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
c. Adequacy of Identification, Measurement, Monitoring, and Risk Treatment Process:
c. Kecukupan Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian Risiko: • Identifikasi Risiko Seluruh jenis risiko bawaan pada setiap departemen diidentifikasi untuk dianalisis sehingga dapat diketahui kemungkinan timbulnya risiko dan konsekuensinya. Identifikasi risiko dilakukan oleh setiap departemen dimana: »» Pelaksanaan bersifat antisipasi. »» Mencakup seluruh aktifitas operasional. »» Bersumber dari seluruh informasi yang ada.
• Risk Identification All inherent risks in each department are identified and analyzed for the probabilities and consequences thereof. Risk identification is carried out by each department by considering that: »» The implementation is anticipatory in nature »» Covering all operational activities »» Sources are from all available information.
Proses Identifikasi Risiko mencakup:
Risk Identification Process includes:
»» Semua risiko asuransi yang melekat pada seluruh produk dalam aktifitas operasi dan risiko investasi.
»» All insurance risks which are a part of all products in operational activities and investment risks.
»» Identifikasi risiko operasional dengan metode self assessment serta pengumpulan data kerugian yang diakibatkannya termasuk risiko hukum.
»» Operational risk identification through a self assessment method and the collection of loss consequences data, including its legal risks.
• Pengukuran Risiko: »» Mengukur profil risiko Perusahaan sebagai dasar dalam menentukan langkah perbaikan dan mengevaluasi hasil pelaksanaan kebijakan dan strategi manajemen risiko.
• Risk Measurement: »» Measuring the Company’s risks profile as a basis to determine the steps for improvements and an evaluation of the results of the implementation of policies and risk management strategy.
»» Melakukan pengukuran risiko untuk menghitung kecukupan modal sesuai ketentuan OJK.
»» Measuring risks to calculate capital adequacy according to FSA’s regulations.
»» Melakukan pengukuran risiko berdasarkan dampak dan frekuensi.
operasional
»» Measuring operational risk based on severities and frequencies.
• Pemantauan dan Limit Risiko: »» Pemantauan dilakukan terhadap limit risiko dan dilaporkan ke Direksi untuk ditindaklanjuti sesuai prosedur. Otorisasi pelampauan limit hanya dapat dilakukan oleh Direksi.
• Monitoring and Risk Limits: »» Risk limits are monitored and reported to the Board of Directors in order to be followed up based on the procedures. Only the Board of Directors has the authorizations to exceed a predetermined limit.
»» Pemantauan eksposur risiko asuransi aktual dibandingkan dengan limit risiko asuransi yang telah ditetapkan.
»» Monitoring the actual insurance risk exposures compared to the insurance risk limits which have been determined.
• Pengendalian Risiko: »» Pengendalian risiko dilakukan untuk mengelola risiko yang mempengaruhi kelangsungan usaha Perusahaan dengan metode mitigasi yaitu reasuransi dan lainnya.
• Risk Treatment: »» Risk treatment is carried out to manage high risks that can impact the business continuity by way of a mitigation method, such as reinsurance and other methods.
»» Pelaksanaan tindakan segera oleh Direksi dan Unit Manajemen Risiko atas temuan ketidakefektifan, ketidakakuratan, atau temuan penting lainnya.
»» The implementation of immediate action by the Board of Directors and the Risk Management Unit on the findings of ineffectiveness, inaccuracies, or other key findings.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
241
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
d. Risk
d. Sistem Informasi Manajemen Risiko:
Management
Information
System:
Sistem informasi manajemen risiko didukung oleh teknologi sistem informasi, dan digunakan untuk:
Risk management information system is supported by an information technology system and is used for:
• Menginformasikan seluruh eksposur risiko secara akurat, informatif, tepat waktu, yaitu portfolio, limit risiko, konsentrasi eksposur dan menjadi bahan laporan-laporan ke Direksi. • Mendukung penerapan kebijakan, prosedur dan pemantauan limit risiko. • Memenuhi ketersediaan data untuk pembuatan Rencana Bisnis Perusahaan. • Sebagai bahan dalam penyusunan laporan eksposur risiko secara berkala oleh departemen dan Unit Manajemen Risiko. • Memenuhi keperluan pelaporan yang diwajibkan oleh otoritas berwenang secara otomatis dan efektif • Mendukung pelaksanaan jejak audit.
• Informing of all risks exposures accurately, informatively, punctually, such as portfolios, risk limits, exposure concentrations, and forms as materials in reports to the Board of Directors. • Supports the implementation of policies, procedures, and risk monitoring limits. • Provides data that can be used for the preparation of the Company’s Business Plan. • As a material in the preparation of the periodical risk exposure report by each department and the Risk Management Unit. • Supports the necessary reports which are required by the authorities, automatically and effectively. • Supports the implementation of an audit trail.
e. Comprehensive
e. Sistem Pengendalian Intern yang Menyeluruh:
Internal Control
System:
Sistem pengendalian internal diterapkan untuk mendeteksi kelemahan dan penyimpangan yang terjadi secara tepat waktu, yaitu:
Internal control system is implemented to detect weaknesses and deviations in a timely manner, such as:
• Menetapkan Audit Internal, Unit Manajemen Risiko dan Unit Kepatuhan sebagai fungsi pemantauan kepatuhan terhadap kebijakan, prosedur dan limit.
• Determines that the Internal Audit, the Risk Management Unit, and the Compliance Unit as a monitoring function of the policies, procedures, and limits.
• Struktur organisasi yang menggambarkan secara jelas kegiatan usaha.
• The organization structure that describes business activities clearly.
• Menetapkan pemisahan fungsi antara departemen dengan fungsi pengendalian risiko pada kebijakan dan prosedur.
• Determines the separation of functions between departments and risk treatment functions in policies and procedures.
• Kecukupan prosedur untuk memastikan kepatuhan Perusahaan terhadap ketentuan dan perundangundangan yang berlaku.
• Adequate procedures to ensure that the Company complies with the rules and the stipulated regulations.
• Penerapan Teknologi Sistem Informasi yang teruji, dikembangkan dan direviu agar selalu memenuhi kebutuhan.
• Information Technology System implementation that is tested, developed, and reviewed in order to fulfill the needs.
• Dokumentasi secara lengkap dan memadai terhadap prosedur operasional, cakupan dan temuan audit, serta tanggapan Direksi atas hasil audit.
• Completely and adequately documents of the operational procedures, scope and audit findings, and also of the Board of Directors’ responses on the audit results in a proper and complete manner.
• Verifikasi dan reviu secara berkala dan berkesinambungan terhadap penanganan kelemahan-kelemahan Perusahaan yang bersifat material.
• Periodical and continuous verification and review of the handling of the Company’s material weaknesses.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
242
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Penilaian Manajemen Risiko Terintegrasi Perusahaan Company’s Integrated Risk Management Assessment Berdasarkan ketetapan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), terdapat 10 kategori risiko Perusahaan dalam Manajemen Risiko Terintegrasi, yaitu:
Based on the Financial Services Authority (FSA), there are 10 categories of risks of the Company’s Integrated Risk Management, such as:
1. Risiko Kredit 2. Risiko Pasar 3. Risiko Likuiditas 4. Risiko Operasional 5. Risiko Hukum 6. Risiko Reputasi 7. Risiko Stratejik 8. Risiko Kepatuhan 9. Risiko Transaksi Intra-Group 10. Risiko Asuransi
1. Credit Risk 2. Market Risk 3. Liquidity Risk 4. Operational Risk 5. Legal Risk 6. Reputational Risk 7. Strategic Risk 8. Compliance Risk 9. Intra-Group Transaction Risk 10. Insurance Risk
1. Risiko Kredit
1. Credit Risk Inherent Risk:
Risiko Inheren: • Risiko Kredit bagi Perusahaan Asuransi adalah tidak terbayarnya piutang premi. • Piutang premi harus diselesaikan dalam jangka waktu tertentu sesuai ketentuan OJK dalam hal pemenuhan RBC. • Berdasarkan pengalaman pembayaran piutang premi, piutang premi rata-rata tertagih dengan tepat waktu diatas 95%, sedangkan sisanya tetap dibayar walaupun mengalami keterlambatan.
• For Insurance Company, credit risk is an unpaid premium receivable. • Premium receivable must be settled within a certain period of time in accordance with FSA regulation to meet RBC requirement. • Based on payment experience, 95% of the premium receivable is paid in a timely manner, while the remaining balance is late payment. Quality of Integrated Implementation:
Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi • Pengawasan Dewan Komisaris & Direksi: Penetapan tingkat risiko kredit, awareness, budaya risiko, pelaksanaan tugas, fungsi manajemen risiko telah dilaksanakan dengan baik.
Risk
Management
• The Board of Commissioners’ and Directors’ supervision: The credit risk level determination, awareness, risk culture, implementation of duties, and risk management function are well performed.
• Kecukupan kebijakan dan prosedur: Strategi perkreditan, kebijakan, prosedur, penetapan limit telah dibuat dan diimplementasikan dengan baik.
• The adequacy of policies and procedures: Credit strategies, policies, procedures, limits have been made and are implemented as well.
• Kecukupan proses manajemen risiko: Proses identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan pengendalian risiko telah dilaksanakan dengan baik.
• The adequacy of risk management process: The process of identification, measurement, monitoring, and risk control are well performed.
• Sistem Informasi Manajemen Risiko tersedia dalam program aplikasi laporan penilaian tingkat risiko dan kelengkapan aplikasi pendukung.
• The Risk Management Information System is available in an application program of risk level assessment report and a comprehensive supporting application.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
243
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Kecukupan sistem pengendalian intern: Pengendalian intern telah dilaksanakan baik oleh Unit Manajemen Risiko maupun Audit Internal.
• The adequacy of internal control system: The internal control is implemented by the Risk Management Unit and the Internal Audit.
• Perusahaan telah melakukan pengelolaan piutang premi dengan baik, dengan cara sbb:
• The Company has managed well its’ premium receivable, by means of:
»» Jumlah SDM cukup dan kemampuan dalam menjalankan tugas penagihan. »» Monitor SOA (Statement Of Account) secara rutin.
»» The adequacy of human capital and the ability to do its collection duties. »» Monitoring of SOA (Statement of Account) on a regular basis. »» Conducts an intensive collection either by telephone or in writing.
»» Melakukan penagihan intensif telepon maupun tertulis.
baik
melalui
2. Risiko Pasar
2. Market Risk
Risiko Inheren:
Inherent Risk:
• Risiko Pasar adalah risiko akibat adanya pergerakan variable pasar (adverse movement) dari portofolio yang dimiliki perusahaan. • Variable pasar adalah suku bunga, nilai tukar, nilai komoditas, dan ekuitas. • Parameter yang digunakan yaitu:
• Market Risk is a risk which is caused by a shifting of the market variable (adverse movement) from the Company’s portfolio. • Market variables are interest rate, exchange rate, commodity value, and equity. • The parameters being used are:
»» Aset keuangan dengan suku bunga tetap yang jatuh tempo diatas satu tahun dibandingkan Total Aset. »» Unrealized loss surat berharga (AFS) dibandingkan dengan Modal. »» Aset keuangan dengan sisa jatuh tempo diatas satu tahun dibandingkan dengan Kewajiban keuangan dengan sisa jatuh tempo diatas satu tahun.
»» Long Term Financial Asset with fixed interest rate compared to Total Asset.
• Dominasi portofolio Perusahaan dan kompleksitas instrumen keuangan: Portofolio didominasi oleh instrumen deposito, obligasi, reksadana, saham, dan penyertaan. Suku bunga berpengaruh pada pendapatan investasi.
• The domination of the Company’s portfolio and financial instrument complexity: portfolio is dominated by time deposit, bonds, mutual funds, stocks, and shares investment. Interest rate has an impact on the investment income.
»» Unrealized loss securities (AFS) compared to Equity. »» Long Term Financial Asset compared to Financial Liabilities with above 1 year residual due date.
Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi:
Quality of Integrated Implementation:
• Pengawasan Dewan Komisaris & Direksi:
Management
• The Board of Commissioners’ and Directors’ supervision: The Market risk level determination, awareness, risk culture, implementation of duties, and risk management function are well performed.
Penetapan tingkat risiko pasar, awareness, budaya risiko, pelaksanaan tugas, dan fungsi manajemen risiko telah dilaksanakan dengan baik. • Kecukupan kebijakan dan prosedur: Strategi risiko pasar, kebijakan, prosedur, penetapan limit telah dibuat dan disesuaikan dengan ketentuan RBC.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Risk
• The adequacy of policies and procedures: Market risk strategy, policies, procedures, limits have been made and in accordance with RBC provision.
244
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Kecukupan proses manajemen risiko: Proses identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan pengendalian risiko telah dilaksanakan dengan baik dengan pembagian jangka waktu penempatan dana bervariasi dari jangka pendek dan jangka panjang sehingga sensitifitas terhadap suku bunga tidak terlalu besar.
• The adequacy of risk management process: The process of identification, measurement, monitoring, and risk control are well performed, with various of short term and long term placement period so that the sensitivity towards the interest rate is not significant.
• Sistem Informasi Manajemen Risiko tersedia dalam program aplikasi laporan penilaian tingkat risiko dan kelengkapan aplikasi pendukung.
• The Risk Management Information System is available in an application program of risk level assessment report and a comprehensive supporting application.
• Kecukupan sistem pengendalian intern: Pengendalian intern telah dilaksanakan dengan baik oleh Unit Manajemen Risiko, Komite Investasi dan Audit Internal menyangkut pemeriksaan berkala atas penyebaran portofolio yang berimbang antara deposito, obligasi, reksadana, saham, penyertaan dengan komposisi sesuai kebijakan dan peraturan yang berlaku.
• The adequacy of internal control system: The internal control is performed well by the Risk Management Unit, the Investment Committee, and the Internal Audit relating to regular audit on the balance diversification portfolio between time deposit, bonds, mutual funds, stocks, and investments in shares of stock with its composition is in accordance with the policies and prevailing regulations.
• Perusahaan telah melakukan pengelolaan risiko pasar dengan baik, melalui mitigasi:
• The Company has managed well its’ market risk, by these mitigations:
»» Evaluasi atas jatuh tempo setiap instrumen portofolio. »» Menjaga keseimbangan portofolio setiap instrumen. »» Komite Investasi mengadakan rapat secara berkala untuk menjaga dan memelihara pengaturan portofolio yang baik.
»» Evaluation of the maturity of each portfolio instruments. »» Maintain the balance of the portfolio of each instrument. »» Investment Committee conducts regular meetings to maintain a good portfolio management.
3. Risiko Likuiditas
3. Liquidity Risk
Risiko Inheren:
Inherent Risk:
• Risiko Likuiditas adalah risiko akibat ketidakmampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban yang jatuh tempo dari sumber pendanaan arus kas dan/atau dari aset likuid berkualitas tinggi yang dapat diagunkan, tanpa mengganggu aktifitas dan kondisi keuangan dari perusahaan.
• Liquidity Risk is a risk due to inability of the Company to meet its obligations maturity from cash flow funding and/or high quality liquid assets that can be pledged, without disrupting the activities and financial condition of the Company.
• Risiko Likuiditas bagi Perusahaan Asuransi adalah bila aset lancar dibandingkan dengan hutang lancar berada di bawah 120%.
• Liquidity risk for Insurance Company is while current asset compared to current liabilities is under 120%.
• Perusahaan memiliki aset berkualitas tinggi (saldo kas/bank, deposito, obligasi, dll) yang cukup untuk memenuhi kewajiban jangka pendek yaitu hutang kepada perusahaan reasuransi, hutang klaim, dll.
• The Company has an adequate high quality asset (cash/bank, time deposit, bonds, etc) to meet its’ short term liabilities such as payables to reinsurance companies, claim payables, etc.
• Kemungkinan kerugian yang dihadapi dari Risiko Likuiditas secara keseluruhan selama periode waktu tertentu di masa datang: rendah.
• Losses which may occur from the overall liquidity risk during a certain period in the future: low.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
245
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi:
Quality of Integrated Implementation:
• Pengawasan Dewan Komisaris & Direksi:
Risk
Management
• The Board of Commissioners’ and Directors’ supervision: The liquidity risk level determination, awareness, risk culture, implementation of duties, and risk management function are well performed.
Penetapan tingkat risiko likuiditas, awareness, budaya risiko, pelaksanaan tugas, fungsi manajemen risiko telah dilaksanakan dengan baik. • Kecukupan kebijakan dan prosedur: Strategi likuiditas, kebijakan, prosedur, penetapan limit telah dibuat disesuaikan dengan ketentuan RBC.
• The adequacy of policies and procedures: Liquidity strategies, policies, procedures, limits have been made and are well implemented which are corresponded to the RBC’s provision.
• Kecukupan proses manajemen risiko: Proses identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan pengendalian risiko telah dilaksanakan dengan baik dengan pembuatan rencana atas kewajiban lancar/ pembayaran yang akan dilakukan dalam 2 bulan kedepan.
• The adequacy of risk management process: The process of identification, measurement, monitoring, and risk control are well performed, with a plan for settlement of its current liabilities within 2 months ahead.
• Sistem Informasi Manajemen Risiko tersedia yaitu program aplikasi laporan penilaian tingkat risiko dan kelengkapan aplikasi pendukung.
• The Risk Management Information System is available in an application program of risk level assessment report and a comprehensive supporting application.
• Kecukupan sistem pengendalian intern: Pengendalian intern telah dilaksanakan dengan baik oleh Unit Manajemen Risiko maupun Audit Internal menyangkut pemeriksaan berkala atas aset yang segera dapat dicairkan dan kewajiban yang harus dibayarkan dalam 1 bulan kedepan.
• The adequacy of internal control system: The internal control is implemented both by the Risk Management Unit and the Internal Audit, related to periodic audit of liquid assets and liabilities which must be paid within 1 month ahead.
• Perusahaan telah melakukan pengelolaan likuiditas dengan baik, dengan cara:
• The Company has managed well its’ liquidity, by means of:
»» Pemeliharaan atas jatuh tempo setiap instrumen aset lancar (investasi) dan jatuh tempo kewajiban jangka pendek secara berkala. »» Pemeliharaan saldo kas/bank dengan standar sistem precautionary fund. »» Monitor dan evaluasi cadangan klaim yang terjadi secara rutin melalui Monthly Claim Report. »» Bagian Finance melakukan penagihan intensif untuk back up ketersediaan dana kas/bank yang likuid.
»» Maintenance of the maturity of each current asset instruments (investment) and short term liabilities periodically. »» Maintenance of cash/bank balance with precautionary fund standard system. »» Monitor and evaluate claim reserves periodically by Monthly Claim Report. »» Finance Department performs an intensive collection for maintenance of sufficient cash/bank balance.
4. Risiko Operasional
4. Operational Risk
Risiko Inheren:
Inherent Risk:
• Risiko Operasional adalah risiko akibat ketidakcukupan dan/atau tidak berfungsinya proses internal, kesalahan manusia, kegagalan sistem, dan/atau adanya kejadian-kejadian eksternal yang mempengaruhi operasional perusahaan.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
• Operational Risk is the risk as a result of insufficient and/or the failure of internal process, human error, system failures, and/or other external events that can affect the Company’s operations.
246
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Parameters being used are:
• Parameter yang digunakan yaitu: »» Karakteristik, skala, proses bisnis dan struktur organisasi Perusahaan tidak terlalu kompleks.
»» The Company’s business characteristic, business scale, business process is not too complex.
»» Skala usaha dan struktur organisasi Perusahaan tidak kompleks.
»» The Company’s Business scale and organization structure is not complex.
»» Sumber Daya Manusia Perusahaan cukup memadai dimana penerapan manajemen SDM (rekrutmen, penempatan, training, jenjang karir) dilakukan dengan baik.
»» The Human Capital is adequate with a good implementation of Human Resources Management (recruitment, placement, training, career path).
»» Kegagalan faktor manusia: jarang terjadi.
»» Human error factors are infrequently occurred.
»» SDM memiliki sertifikasi keahlian dengan jumlah 47 karyawan dari 303 karyawan.
»» 47 of 303 employees have a professional certification.
»» Turnover pegawai masih dalam jumlah relatif kecil.
»» Low employee turnover.
»» Kompleksitas sistem TI: sedang
»» IT system complexity: medium
»» Enhancement IT dilakukan untuk memenuhi kebutuhan nasabah dan peraturan OJK.
»» The enhancement of IT is carried out to meet customers’ requirements and the FSA’s regulations.
»» Kerentanan sistem TI terhadap ancaman dan serangan TI: security (Kaspersky) cukup baik.
»» The vulnerability of IT system against threats and attacks: security (Kaspersky) is good.
»» Maturity sistem TI: penggantian sistem dilakukan dalam hal tidak dapat mengakomodasi kebutuhan yang semakin kompleks.
»» The maturity of the IT system: the replacement of the system is taken when the existing system is not able to accommodate a more complex requirements.
»» Kegagalan sistem TI: downtime masih dalam toleransi.
»» IT system failures: the downtime is still at tolerable level.
»» Keandalan infrastruktur pendukung: hardware cukup memadai, helpdesk users cukup tersedia.
»» The Reliability of Supporting Infrastructures: hardware is adequate, helpdesk users are available.
»» Fraud: tidak ditemukan adanya fraud baik internal maupun eksternal.
»» Fraud: no internal and external fraud are detected.
»» Kejadian Eksternal: Frekuensi dan materialitas kejadian eksternal tidak berdampak pada kegiatan operasi Perusahaan.
»» External events: the frequency and materiality of external events do not affect the Company’s operational activities.
• Kemungkinan kerugian yang dihadapi dari Risiko Operasional secara keseluruhan selama periode waktu tertentu dimasa datang: Rendah.
• Losses which may occur from the overall operational risk during a certain period in the future: low.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
247
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Quality of Integrated Implementation:
Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi:
Risk
Management
• The Board of Commissioners’ and Directors’ supervision: The operational risk level determination, awareness, risk culture, implementation of duties, and risk management function are well performed.
• Pengawasan Dewan Komisaris dan Direksi: Penetapan tingkat risiko operasional, awareness, budaya risiko, pelaksanaan tugas, fungsi manajemen risiko telah dilaksanakan dengan baik. • Kecukupan kebijakan dan prosedur: Strategi operasional, kebijakan, prosedur, penetapan limit telah dibuat dan diimplementasikan dengan baik.
• The adequacy of policies and procedures: Operational strategies, policies, procedures, limits have been made and are well implemented.
• Kecukupan proses manajemen risiko: Proses identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan pengendalian risiko telah dilaksanakan dengan baik.
• The adequacy of risk management process: The process of identification, measurement, monitoring, and risk control are well performed.
• Sistem Informasi Manajemen Risiko tersedia yaitu program aplikasi laporan penilaian tingkat risiko dan kelengkapan aplikasi pendukung.
• The Risk Management Information System is available in an application program of risk level assessment report and a comprehensive supporting application.
• Kecukupan sistem pengendalian intern: Pengendalian intern telah dilaksanakan baik oleh Unit Manajemen Risiko maupun Audit Internal.
• The adequacy of internal control system: The internal control is implemented both by the Risk Management Unit and the Internal Audit.
• Perusahaan telah melakukan operasional dengan cara:
risiko
• The Company has managed well its’ operational risk, by means of:
»» Proses pembuatan polis mengacu pada workflow dan wewenang yang telah ditetapkan pada setiap departemen. »» Meminimalisasi human error dengan penunjukkan checker di setiap departemen. »» Meminimalisasi risiko fraud dengan kebijakan perilaku etika bisnis yang baik dan pemberlakuan rotasi karyawan serta menggunakan metode reward dan punishment. »» Pemberian wewenang kepada masing-masing user untuk mengantisipasi risiko kebocoran TI. »» Disediakan kotak saran untuk menampung komplain dan keluhan nasabah maupun karyawan. »» Adanya kebijakan Business Continuity Plan dan Disaster Recovery Center untuk mengantisipasi kejadian eksternal yang tidak dapat diprediksi dan mempengaruhi operasional perusahaan.
»» Policies issuance process refers to a workflow and authorities which have been determined in each department. »» Minimizing human error by an appointment of checkers in each department. »» Minimizing fraud risk by a proper business ethic policy and implementing employees rotation, and also using a reward and punishment method.
mitigasi
»» Delegating authorities to each user in order to anticipate IT risk. »» Suggestion box is provided to accommodate customers’ and employees’ complaints. »» BCP and DRC policies are provided to anticipate unforeseen external events which can impact the Company’s operations.
5. Legal Risk
5. Risiko Hukum
Inherent Risk:
Risiko Inheren: • Risiko Hukum adalah adalah risiko akibat tuntutan hukum dan/atau kelemahan aspek yuridis.
• Legal Risk is a risk due to litigation and/or weakness of a judicial aspects.
• Kelemahan aspek yuridis disebabkan rendahnya pemahaman atas hukum dan/atau peraturan
• The weakness of the judicial aspect is caused by the lack of understanding of the laws and/or regulations,
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
248
the
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
perundang-undangan, ketiadaan peraturan perundang-undangan yang mendukung atau kelemahan perikatan seperti tidak dipenuhinya syarat sahnya perjanjian dan pengikatan agunan yang tidak sempurna. • Risiko inheren atas risiko hukum yang ada:
the absence of supporting regulations or a poor “covenant binding” such as uncovered of legality of its agreements and imperfect collateral agreements.
• Inherent risks of legal risk are:
»» Faktor litigasi: Perusahaan menghadapi gugatan atas klaim kebakaran yang terjadi di Bau Bau Sulawesi. Perusahaan telah mengajukan gugatan pidana terhadap tertanggung ke Mahkamah Agung. »» Faktor Kelemahan perikatan: perjanjian yang ada secara hukum sudah memadai.
»» Litigation factor: the Company is engaged in a civil lawsuit in relation to a fire claim in Bau-Bau Sulawesi. The Company has filed a criminal suit against the insured to the Supreme Court.
• Kemungkinan kerugian yang dihadapi dari Risiko Hukum secara keseluruhan selama periode waktu tertentu dimasa datang: Rendah.
• Losses that may occur from the overall legal risk during a certain period in the future: low.
Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi:
»» The weakness of binding agreement: the legality of its agreements is adequate.
Quality of Integrated Implementation:
• Pengawasan Dewan Komisaris & Direksi:
Risk
Management
Penetapan tingkat risiko, awareness, budaya risiko, pelaksanaan tugas, fungsi manajemen risiko telah dilaksanakan dengan baik.
• The Board of Commissioners’ and Directors’ supervision: Risk level determination, awareness, risk culture, implementation of duties, and risk management function are well performed.
• Kecukupan kebijakan dan prosedur: Strategi hukum, kebijakan, prosedur, penetapan limit telah dibuat dan diimplementasikan dengan baik.
• The adequacy of policies and procedures: Legal strategies, policies, procedures, limits have been made and are well implemented.
• Kecukupan proses manajemen risiko: Proses identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan pengendalian risiko telah dilaksanakan dengan baik.
• The adequacy of risk management process: The process of identification, measurement, monitoring, and risk control are well performed.
• Sistem Informasi Manajemen Risiko tersedia yaitu program aplikasi laporan penilaian tingkat risiko dan kelengkapan aplikasi pendukung.
• The Risk Management Information System is available in an application program of risk level assessment report and a comprehensive supporting application.
• Kecukupan sistem pengendalian intern: Pengendalian intern telah dilaksanakan baik oleh Unit Manajemen Risiko maupun Audit Internal.
• The adequacy of internal control system: The internal control is implemented both by the Risk Management Unit and the Internal Audit.
• Perusahaan telah melakukan mitigasi risiko hukum dengan cara:
• The Company has managed well its’ legal risk, by means of:
»» Evaluasi perjanjian polis dan lainnya secara berkala. »» Klausula dalam polis dievaluasi secara legal secara berkala. »» Melakukan dokumentasi administrasi dengan rapi.
»» Evaluation of policy contract and others periodically. »» Policy clauses are evaluated legally periodically.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
249
»» Administer documents orderly.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
»» Untuk produk yang belum diatur oleh Otoritas, maka diterapkan best practice yang berlaku.
»» Products which are not regulated by the Authority are implemented by current best practices.
6. Risiko Reputasi
6. Reputational Risk
Risiko Inheren:
Inherent Risk:
• Risiko Reputasi adalah risiko akibat menurunnya tingkat kepercayaan pemangku kepentingan (stakeholders) yang bersumber dari persepsi negatif terhadap perusahaan secara keseluruhan.
• Reputational Risk is a risk as a result of the decline in the stakeholders’ trusts from a negative perception towards the Company as a whole.
• Parameter yang digunakan yaitu:
• Parameters being used are:
»» Pengaruh reputasi dari pemilik perusahaan berikut perusahaan lainnya yang memiliki hubungan kepemilikan, pengendalian dan/atau kepengurusan, kredibilitas pemilik: baik.
»» The impact of reputation of the owners of the Company and other companies which are related to the owner relationship, controlling, and/or management relationship, owners’ credibility: good.
»» Kejadian yang mempengaruhi reputasi pada pemilik dan perusahaan terkait: tidak ada.
»» Incident that can affect the owner’s reputation and related company: none
»» Pelanggaran etika bisnis: tidak ada.
»» The violation of the business ethic: none
»» Transparansi informasi keuangan sudah dilakukan sesuai peraturan keterbukaan bagi perusahaan terbuka.
»» Financial information transparency has been conducted according to the transparency regulation of public company.
»» Pelanggaran hal-hal yang telah disepakati dalam kerjasama bisnis dengan pemangku kepentingan lainnya: tidak ada.
»» The violations of any item which has been agreed in the business partnership with stakeholders: none
»» Kompleksitas produk dan kerjasama bisnis: tidak terlalu kompleks.
»» Product complexity and the business partnership: not too complex.
»» Jumlah nasabah yang menggunakan produk yang kompleks pada Perusahaan: tidak dominan.
»» Number of customers who use the Company’s complex products: not dominant.
»» Jumlah materialitas kerjasama Perusahaan dengan mitra bisnis, dalam hal terdapat potensi adanya kejadian yang mempengaruhi reputasi mitra bisnis: tidak signifikan
»» The amount of the Company’s agreement with business partner, in terms of any potential event that can affect the business partner’s reputation: not significant.
»» Frekuensi, materialitas dan eksposur pemberitaan negatif perusahaan, jenis media: tidak ada
»» Frequency, materiality, and negative information exposures, type of media: none.
»» Frekuensi dan materialitas keluhan nasabah: hanya sedikit dan dapat diatasi dengan baik.
»» Frequency and materiality of customers’ complaints: very little and can be addressed properly.
• Kemungkinan kerugian yang dihadapi dari Risiko Reputasi secara keseluruhan selama periode waktu tertentu di masa datang: sangat rendah.
• Losses which may occur from the overall reputational risk during a certain period in the future: low.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
250
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi:
Quality of Integrated Implementation:
• Pengawasan Dewan Komisaris & Direksi: Penetapan tingkat risiko, awareness, budaya risiko, pelaksanaan tugas, fungsi manajemen risiko telah dilaksanakan dengan baik.
Risk
Management
• The Board of Commissioners’ and Directors’ supervision: Risk level determination, awareness, risk culture, implementation of duties, and risk management function are well performed.
• Kecukupan kebijakan dan prosedur: Strategi risiko reputasi, kebijakan, prosedur, penetapan limit telah dibuat dan diimplementasikan dengan baik.
• The adequacy of policies and procedures: Reputational strategies, policies, procedures, limits have been made and are well implemented.
• Kecukupan proses manajemen risiko: Proses identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan pengendalian risiko telah dilaksanakan dengan baik.
• The adequacy of risk management process: The process of identification, measurement, monitoring, and risk control are well performed.
• Sistem Informasi Manajemen Risiko tersedia yaitu program aplikasi laporan penilaian tingkat risiko dan kelengkapan aplikasi pendukung.
• The Risk Management Information System is available in an application program of risk level assessment report and a comprehensive supporting application.
• Kecukupan sistem pengendalian intern: Pengendalian intern telah dilaksanakan baik oleh Unit Manajemen Risiko maupun Audit Internal.
• The adequacy of internal control system: The internal control is implemented both by the Risk Management Unit and the Internal Audit.
• Mitigasi dan penerapan manajemen risiko adalah:
• Mitigation and risk management implementation are:
»» Perusahaan selalu menjaga reputasi dengan pemberian pelayanan yang baik, khususnya terhadap keluhan nasabah. »» Perusahaan menetapkan kebijakan dan pedoman perilaku dan etika bisnis yang dilaksanakan oleh seluruh karyawan termasuk Dewan Komisaris dan Direksi. 7. Risiko Stratejik
»» The Company always maintains a reputation by providing excellent services, especially regarding to the customers’ complaints. »» The Company sets up its policy and code of conduct which is implemented by all employees including the Board of Commissioners and Directors. 7. Strategic Risk
Risiko Inheren:
Inherent Risk:
• Risiko Stratejik adalah risiko akibat ketidaktepatan dalam pengambilan dan/atau pelaksanaan suatu keputusan stratejik serta kegagalan dalam mengantisipasi perubahan lingkungan bisnis.
• Strategic Risk is a risk that arises from inappropriate decision making and/or implementation of strategic decision and also a failure in anticipating changes of the business environment.
• Perusahaan telah menetapkan visi, misi, nilai-nilai dan arah bisnis dengan mempertimbangkan kultur organisasi mencakup SDM, infrastruktur, sistem informasi manajemen dan kemampuan untuk menyerap risiko.
• The Company has determined its vision, mission, values, and business objectives by considering the organization culture including HR, infrastructures, Management Information System, and the ability to accept risks.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
251
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
• Kemungkinan kerugian yang dihadapi dari Risiko Stratejik secara keseluruhan selama periode waktu tertentu dimasa datang: rendah.
• Losses which may occur from the overall strategic risk during a certain period in the future: low.
Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi:
Quality of Integrated Implementation:
• Pengawasan Dewan Komisaris & Direksi:
Risk
Management
• The Board of Commissioners’ and Directors’ supervision: Risk level determination, awareness, risk culture, implementation of duties, and risk management function are well performed.
Penetapan tingkat risiko, awareness, budaya risiko, pelaksanaan tugas, fungsi manajemen risiko telah dilaksanakan dengan baik. • Kecukupan kebijakan dan prosedur: Strategi risiko stratejik, kebijakan, prosedur, penetapan limit telah dibuat dan diimplementasikan dengan baik.
• The adequacy of policies and procedures: Strategic risk strategies, policies, procedures, limits have been made and are well implemented.
• Kecukupan proses manajemen risiko: Proses identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan pengendalian risiko telah dilaksanakan dengan baik.
• The adequacy of risk management process: The process of identification, measurement, monitoring, and risk control are well performed.
• Sistem Informasi Manajemen Risiko tersedia yaitu program aplikasi laporan penilaian tingkat risiko dan kelengkapan aplikasi pendukung.
• The Risk Management Information System is available in an application program of risk level assessment report and a comprehensive supporting application.
• Kecukupan sistem pengendalian intern: Pengendalian intern telah dilaksanakan baik oleh Unit Manajemen Risiko maupun Audit Internal.
• The adequacy of internal control system: The internal control is implemented both by the Risk Management Unit and the Internal Audit.
• Mitigasi dan penerapan manajemen risiko adalah:
• Mitigation and the risk management implementation are:
»» Perusahaan menetapkan Strategi berisiko rendah dengan melakukan kegiatan usaha pada pasar dan nasabah yang telah dikenal sebelumnya atau menyediakan produk bersifat tradisional sehingga tingkat pertumbuhan usaha cenderung stabil dan dapat diprediksi, disamping itu berusaha mencoba dengan strategi berencana masuk dalam area bisnis baru, pangsa pasar, produk atau nasabah baru.
»» The Company determines a low risk strategy by performing its business activities in the market and customers who have been known so that the growth rate of business becomes stable and can be predicted, in addition, the Company also seek to enter a new business, market share, products, or new customers.
»» Posisi bisnis dalam perusahaan berusaha dipertahankan dalam 20 besar perusahaan asuransi.
»» The position of the Company is maintained within the top 20 insurance companies.
»» Pasar yang digarap adalah korporasi dan retail dengan mempertimbangkan faktor demografi, psikologi, dan geografi.
»» The target market are corporate and retail business by considering demographic, psychological, and geographical factors.
»» Perusahaan menghadapi persaingan yang cukup tajam dan memiliki keunggulan kompetitif karena persaingan rate yang cukup kompetitif (diluar kelas bisnis motor dan properti).
»» The Company is facing keen competition and has a competitive advantages in term of premium rates (other than motor and property business).
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
252
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
»» Tingkat efisiensi dipertahankan dengan batasan +/- 15 % yaitu biaya operasi dibandingkan dengan gross premi.
»» Efficiency rate is maintained within the limits of approximately 15% i.e. operating expenses compared to gross premium.
»» Diversifikasi kegiatan usaha yang dilakukan tidak terlalu banyak dan cakupan wilayah operasional cukup memadai dengan keberadaan di kota-kota besar.
»» The diversification of business activities is not significant and the scope of operational areas is adequate where are located in major cities.
»» Kondisi ekonomi makro cukup berdampak dalam meningkatkan gross premi untuk mencapai sasaran bisnis.
»» Macro economic condition has an impact to increase gross premium to achieve its business objective.
8. Risiko Kepatuhan
8. Compliance Risk
Risiko Inheren:
Inherent Risk:
• Risiko Kepatuhan adalah risiko akibat tidak dipatuhinya dan/atau tidak dilaksanakannya ketentuan dan peraturan perundang-undangan. • Parameter yang digunakan yaitu:
Compliance Risk is a risk as a result of non compliance and/or non performance of the provisions and regulations. • Parameter being used are:
»» Jenis dan signifikansi pelanggaran yang dilakukan: Perusahaan tidak melakukan pelanggaran.
»» Type and significance of the violation committed: The Company does not commit any violation.
»» Jumlah sanksi denda kewajiban membayar yang dikenakan oleh Otoritas kepada Perusahaan: tidak ada
»» Penalty amount that is imposed by the Authority: none
»» Jenis pelanggaran, frekuensi atau track record ketidakpatuhan yang dilakukan Perusahaan: tidak ada.
»» Type of violation, frequency or non compliance track record: none.
»» Jenis dan frekuensi pelanggaran yang sama yang ditemukan dalam 3 tahun terakhir: tidak ada.
»» Similar types and frequency of violations which are found in the last 3 years: none.
»» Signifikansi atas tindak lanjut atas temuan dalam 3 tahun terakhir: tidak ada.
»» Significance of the follow up for its findings in the last 3 years: none.
»» Pelanggaran terhadap ketentuan atas transaksi keuangan yang sama: tidak ada.
»» Infringement of the provision of similar financial transaction: none.
»» Frekuensi pelanggaran atas ketentuan pada transaksi keuangan yang sama karena tidak sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku umum: tidak ada.
»» Frequency of the violations of the provision of similar financial transaction that is caused by an inappropriate with generally accepted accounting standards: none.
• Kemungkinan kerugian yang dihadapi dari Risiko Kepatuhan secara keseluruhan selama periode waktu tertentu di masa datang: Rendah.
• The overall possible losses from compliance risk during a certain period in the future: low.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
253
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi:
Quality of Integrated Implementation:
• Pengawasan Dewan Komisaris & Direksi:
Risk
Management
• The Board of Commissioners’ and Directors’ supervision: Risk level determination, awareness, risk culture, implementation of duties, and risk management function are well performed. The Board of Commissioners and Directors are always concern to compliances with the stipulated regulation.
Penetapan tingkat risiko, awareness, budaya risiko, pelaksanaan tugas, fungsi manajemen risiko telah dilaksanakan dengan baik. Dewan Komisaris dan Direksi selalu concern pada ketaatan peraturan yang berlaku. • Kecukupan kebijakan dan prosedur: Strategi risiko kepatuhan, kebijakan, prosedur, penetapan limit telah dibuat dan diimplementasikan dengan baik.
• The adequacy of policies and procedures: Compliances risk strategies, policies, procedures, limits have been made and are well implemented.
• Kecukupan proses manajemen risiko: Proses identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan pengendalian risiko telah dilaksanakan dengan baik.
• The adequacy of risk management process: The process of identification, measurement, monitoring, and risk control are well performed.
• Sistem Informasi Manajemen Risiko tersedia yaitu program aplikasi laporan penilaian tingkat risiko dan kelengkapan aplikasi pendukung. Semua transaksi dilakukan pemantauan terhadap kesesuaiannya dengan kebijakan, pedoman, dan prosedur yang berlaku. Pelaporan kepada Otoritas selalu dilaksanakan tepat waktu.
• The Risk Management Information System is available in an application program of risk level assessment report and a comprehensive supporting application. All transactions are monitored towards the conformity to its policy, guidance, and stipulated procedures. Reporting to the Authority is always conducted in a timely manner.
• Kecukupan sistem pengendalian intern: Pengendalian intern telah dilaksanakan baik oleh Unit Manajemen Risiko maupun Audit Internal.
• The adequacy of internal control system: The internal control is implemented both by the Risk Management Unit and the Internal Audit.
• Mitigasi dan penerapan manajemen risiko adalah:
• Mitigation and risk management implementation are:
»» Perusahaan selalu memonitor adanya ketentuan/ peraturan terkini dan menyesuaikan dengan pelaksanaan operasi selanjutnya. »» Audit Internal dan Unit Kepatuhan melaksanakan pemeriksaan dan pemantauan secara berkala terhadap ketaatan terhadap pelaksanaan prosedur yang telah ditetapkan baik di Cabang maupun Kantor Pusat.
»» The Company always monitor its current rules and regulations and conforming it to the further operation implementation. »» The Internal Audit and The Compliance Unit carry out audits and monitorings periodically to the compliances with the implementation procedures in Branches and Head Office.
9. Risiko Transaksi Intra-Grup
9. Intra-Group Transaction Risk
Risiko Inheren:
Inherent Risk:
• Risiko Transaksi Intra-grup adalah risiko akibat ketergantungan suatu entitas baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap entitas lainnya dalam satu Konglomerasi Keuangan dalam rangka pemenuhan kewajiban perjanjian tertulis maupun perjanjian tidak tertulis yang diikuti perpindahan dana dan/atau tidak diikuti perpindahan dana.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
• Intra-Group Transaction Risk is a risk as a result of interdependency of one entity both directly or indirectly towards other entities in one financial conglomerates in order to meet an obligation of a written or non written agreement which are followed by a transfer and/or non transfer of funds.
254
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Parameter yang digunakan yaitu:
• Parameters being used are:
»» Komposisi transaksi intra-grup: tidak signifikan. »» Perusahaan tidak bergantung dari transaksi intragrup. »» Dokumentasi, perjanjian dan pemenuhan azas arm’s length (kewajaran transaksi): tidak berbeda dengan nasabah lainnya. »» Materialitas transaksi intra-grup yang dapat mempengaruhi kondisi LJK maupun kondisi Konglomerasi Keuangan: tidak signifikan.
»» Composition of intra-group transaction: not significant. »» The Company does not depend on the intra-group transactions. »» Documentation, agreement, and the compliance of arm’s length transactions principles: equal treatment is applied with other customers. »» Materiality of the intra-group transaction which can affect the Company and the financial conglomerates condition: not significant.
• Kemungkinan kerugian yang dihadapi dari Risiko Transaksi Intra-grup secara keseluruhan selama periode waktu tertentu di masa datang: rendah.
• The overall possible losses from intra-group transactions risk during a certain period in the future: low.
Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi:
Quality of Integrated Implementation:
• Pengawasan Dewan Komisaris & Direksi: Penetapan tingkat risiko, awareness, budaya risiko, pelaksanaan tugas, fungsi manajemen risiko telah dilaksanakan dengan baik. Pengawasan terhadap transaksi captive cukup ketat.
Risk
Management
• The Board of Commissioners’ and Directors’ supervision: Risk level determination, awareness, risk culture, implementation of duties, and risk management function are well performed. The captive transactions is monitored strictly.
• Kecukupan kebijakan dan prosedur, penetapan limit: Strategi risiko Transaksi Intra-grup, kebijakan, prosedur, penetapan limit telah dibuat dan diimplementasikan dengan baik. Limit terhadap transaksi intra-grup ditetapkan sesuai ketentuan peraturan yang berlaku.
• The adequacy of policies and procedures: Intra-group transaction risk strategies, policies, procedures, limits have been made and are well implemented. The intra-group transactions limit is decided based on the stipulated regulation.
• Kecukupan proses manajemen risiko: Proses identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan pengendalian risiko telah dilaksanakan dengan baik.
• The adequacy of risk management process: The process of identification, measurement, monitoring, and risk control are well performed.
• Sistem Informasi Manajemen Risiko tersedia yaitu program aplikasi laporan penilaian tingkat risiko dan kelengkapan aplikasi pendukung.
• The Risk Management Information System is available in an application program of risk level assessment report and a comprehensive supporting application.
• Kecukupan sistem pengendalian intern: Pengendalian intern telah dilaksanakan baik oleh Unit Manajemen Risiko maupun Audit Internal.
• The adequacy of internal control system: The internal control is implemented both by the Risk Management Unit and the Internal Audit.
• Mitigasi dan penerapan manajemen risiko adalah:
• Mitigation and risk management implementation are:
»» Perusahaan selalu memonitor batasan transaksi intra-grup termasuk perhitungan RBC. »» Audit Internal dan Unit Kepatuhan melaksanakan pemeriksaan dan pemantauan ketergantungan Perusahaan terhadap intra-grup.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
255
»» The Company always monitor its intra-group transactions limit, including RBC calculation. »» The Internal Audit and The Compliance Unit conduct audits and monitorings periodically the Company’s dependency towards intra-group.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
10. Risiko Asuransi
10. Insurance Risk
Risiko Inheren:
Inherent Risk:
• Risiko asuransi adalah risiko akibat kegagalan perusahaan asuransi memenuhi kewajiban kepada pemegang polis sebagai akibat dari ketidakcukupan proses seleksi risiko (underwriting), penetapan premi (pricing), penggunaan reasuransi, dan/atau penanganan klaim.
• Insurance Risk is a risk as a result of the failure of the insurance company to meets its obligations to the policyholders as a result of insufficient risk selection process (underwriting), premium rate setting (pricing), utilization of reinsurance, and/or claim handling.
• Parameter yang digunakan yaitu:
• Parameters being used are:
»» Risiko teknikal: Cadangan teknis yaitu premi yang belum merupakan pendapatan maupun cadangan klaim, dihitung oleh aktuaris.
»» Technical risk: technical reserves i.e.unearned premium reserves and claim reserves are calculated by an actuary.
»» Persentase klaim bruto terhadap premi bruto dan klaim neto terhadap premi neto masih dalam batas kewajaran dan sesuai dengan hukum large number.
»» Percentage of gross claim to gross premium and net claim to net earned premium are still within reasonable limit and according to the law of large number.
»» Perolehan premi neto terhadap modal sendiri cukup memadai.
»» Net earned premium to equity is adequate.
»» Rasio Pembatalan Polis: Jumlah Polis yang Batal selama Periode Berjalan/Jumlah Polis Baru pada Periode Sebelumnya berkisar 1-3%.
»» Policy cancellation ratio: the number of cancellation policies in the current period divided by new policies in the previous period is approximately 1-3%.
»» Bauran risiko produk dan jenis manfaat: produk yang dibuat memenuhi kebutuhan nasabah.
»» Products mixed risk and types of benefit: products are designed to meet customer’s need.
»» Struktur reasuransi: porsi risiko yang direasuransikan, sesuai ketentuan yang berlaku, jenis dan program reasuransi ditetapkan berdasarkan analisa risk profile, perusahaan penanggung ulang diseleksi berdasarkan rating dan bonafiditasnya, konsentrasi reasuransi tidak ada, Perusahaan menyebar risiko ke berbagai perusahaan reasuransi.
»» Reinsurance structures: the risk portion that is reinsured according to the stipulated regulation, type and reinsurance program are determined by risk profile analysis, reinsurance companies are selected by its rating and reliability, there is no reinsurance concentration, the Company is spreading its risk into several reinsurance companies.
• Kemungkinan kerugian yang dihadapi dari Risiko Asuransi secara keseluruhan selama periode waktu tertentu dimasa datang: rendah.
• The overall possible losses from insurance risk during a certain period in the future: low.
Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi:
Quality of Integrated Implementation:
• Pengawasan Dewan Komisaris dan Direksi:
Management
• The Board of Commissioners’ and Directors’ supervision: Risk level determination, awareness, risk culture, implementation of duties, and risk management function are well performed.
Penetapan tingkat risiko, awareness, budaya risiko, pelaksanaan tugas, fungsi manajemen risiko telah dilaksanakan dengan baik.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Risk
256
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Kecukupan kebijakan dan prosedur: Strategi risiko asuransi, kebijakan, prosedur, penetapan limit telah dibuat dan diimplementasikan dengan baik.
• The adequacy of policies and procedures: Insurance risk strategies, policies, procedures, limits have been made and are well implemented.
• Kecukupan proses manajemen risiko: Proses identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan pengendalian risiko telah dilaksanakan dengan baik.
• The adequacy of risk management process: The process of identification, measurement, monitoring, and risk control are well performed.
• Sistem Informasi Manajemen Risiko tersedia yaitu program aplikasi laporan penilaian tingkat risiko dan kelengkapan aplikasi pendukung.
• The Risk Management Information System is available in an application program of risk level assessment report and a comprehensive supporting application.
• Kecukupan sistem pengendalian intern: Pengendalian intern telah dilaksanakan baik oleh Unit Manajemen Risiko maupun Audit Internal.
• The adequacy of internal control system: The internal control is implemented both by the Risk Management Unit and the Internal Audit.
• Mitigasi dan penerapan manajemen risiko adalah:
• Mitigation and risk management implementation are:
.
»» Perusahaan selalu memonitor cadangan teknis sehingga cadangan klaim dapat diperkirakan waktu pembayarannya dan ketersediaan dananya
»» The Company always monitors its technical reserves so that the payment time and fund availability of claim reserves can be estimated.
»» Produk disesuaikan dengan kebutuhan nasabah.
»» Products are designed based on customers’ needs.
»» Struktur reasuransi dievaluasi secara berkala yaitu porsi risiko yang direasuransikan, jenis dan program reasuransi yang digunakan, perusahaan reasuransi yang digunakan, dan konsentrasi reasuransi pada Perusahaan
»» Reinsurance structures are evaluated periodically according to reinsured risk portion, types and reinsurance programs used, reinsurance companies used, and concentration of reinsurance in the Company.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
257
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
258
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Tumbuh bersama melalui kepedulian terhadap sesama. Growing together by caring for others.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
259
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Perusahaan melalui program “Dayin Peduli” secara konsisten dan berkesinambungan melakukan berbagai kegiatan sosial sebagai wujud kepedulian Perusahaan terhadap masyarakat yang terkait dengan masalah pendidikan dan kesehatan masyarakat.
The Company through a program called “Dayin Peduli” (Dayin Cares) consistently and continuously carries out various social activities, as a form of the Company’s concern to the society on issues related to education and public health.
Adapun fokus kegiatan sosial yang telah dilakukan di tahun 2016 adalah sebagai berikut:
The focus of Corporate Social Responsibility (CSR) activities that have been carried out in 2016 are as follows:
Bidang Pendidikan Area of Education
1. Program Beasiswa Menyadari pentingnya mengembangkan pendidikan untuk kemajuan sumber daya manusia Indonesia, Perusahaan berkomitmen untuk turut ambil bagian melalui Program Beasiswa Bekerja & Belajar.
1. Scholarship Program Understanding the importance of educational development for the advancement of man power in Indonesia, the Company committed itself to take part through a Working & Learning Scholarship Program.
Program ini dimulai sejak tahun 2012, Perusahaan bekerja sama dengan Sekolah Tinggi Manajemen Resiko & Asuransi (STIMRA) dan Sekolah Tinggi Manajemen Asuransi Trisakti (STMA Trisakti). Program ini bertujuan membantu para siswa lulusan SMA yang berprestasi dan telah diterima di lembaga pendidikan tersebut namun memiliki kendala keuangan. Selama mengikuti pendidikan peserta mendapat bantuan pembayaran uang kuliah, uang pembelian buku dan mendapatkan uang saku, serta diberikan kesempatan untuk magang kerja di Perusahaan.
The Program was started since 2012. The Company cooperated with Sekolah Tinggi Manajemen Resiko & Asuransi Trisakti (STIMRA) and Sekolah Tinggi Manajemen Asuransi Trisakti (STMA Trisakti). This program was designed to help high school graduates who excel and have been accepted in the mentioned colleges but encounter financial difficulties. During their study the participants receive assistances in college tuition fee, financing for books purchases and financial allowances, as well as a chance to do apprenticeship in the Company.
2. Perbaikan Sarana MCK Dukungan Dayin Peduli untuk mensukseskan pendidikan di Indonesia tidak hanya dalam bentuk bantuan keuangan seperti pemberian beasiswa bagi siswa berprestasi dari keluarga yang kurang mampu, tetapi juga perhatian terhadap sarana dan prasana penunjang keberhasilan kegiatan belajar mengajar. Salah satu sarana dan prasarana tersebut adalah fasilitas Mandi Cuci Kakus (MCK).
2. Renovation of School’s sanitary Dayin Peduli’s support for the success of education in Indonesia is not only in the form of financial aid such as scholarship Program for outstanding students who encountered financial difficulties, but also the caring towards the facilities and infrastructures that support to the success of teaching and learning activities. One of the facilities and infrastructure are sanitary facilities.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
260
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Kegiatan perbaikan fasilitas MCK diberikan kepada Sekolah Gratis “Master Indonesia” di Depok, dimana diperlukan waktu perbaikan kurang lebih 3 bulan.
The renovation of School’s sanitary was given to “Master Indonesia” Free School in Depok and the renovation was completed in 3 months time.
Dengan perbaikan fasilitas MCK, hal ini diharapkan mampu meningkatkan tingkat kebersihan sekolah, membuat lebih nyaman dan aman serta menciptakan lingkungan yang sehat di sekolah, karena fasilitas MCK sekolah yang ada masih tidak ideal dan masih tidak sebanding dengan jumlah siswa.
The improvement of its sanitary facility is expected to improve the level of hygiene at the School, making it more comfortable and safer as well as creating a healthy environment at the school, since the previous School’s sanitary facility was not ideal in comparison to the number of students.
Corporate Social
Responsibility Laporan Tahunan 2016 Annual Report
261
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
3. School Donation Project
3. Proyek Donasi Sekolah
Dayin Peduli berkolaborasi dengan Guy Carpenter Singapore, Guy Carpenter Indonesia dan Marsh Indonesia bersama-sama mengadakan proyek donasi sekolah di Bogor, Jawa Barat tepatnya di Sekolah Cendekia Jl. AMD, Babakan Sabrang, Kecamatan Ciseeng, Bogor, Jawa Barat. Kegiatan ini diadakan pada tanggal 1 September 2016.
Dayin Peduli collaborated with Guy Carpenter Singapore, Guy Carpenter Indonesia and Marsh Indonesia conducted a School Donation Project in Bogor, West Java, namely Cendikia at Jl. AMD, Babakan Sabrang, Ciseeng subdistrict, Bogor, West Java. This activity was held on September 1, 2016.
Perusahaan mengirimkan beberapa perwakilan untuk menyerahkan beberapa Laptop dan buku pedoman belajar mengajar Bahasa Inggris seri “Life” terbitan National Geographic Learning bagi siswa dan guru untuk kegiatan belajar mengajar. Hal ini dimaksudkan agar para siswa anak didik Sekolah Gratis Cendikia dapat belajar menggunakan komputer dan memiliki tambahan koleksi buku-buku yang dapat menstimulasi minat membaca, minat belajar dan mendorong keingintahuan.
A number of representatives from the Company attended this event to donate several Laptops and manual guide book in English Language series “Life” which published by National Geographic Learning for students and teachers learning activities. It is expected that students in Cendekia’s Free School are able to learn how to use computer and have the additional collection of books that can stimulate the interest in reading, learning and also encourage a curiosity.
4. Program Magang Kerja Perusahaan peduli dalam meningkatkan kemajuan pendidikan di Indonesia. Hal ini diwujudkan dengan memberikan kesempatan bagi mahasiswa di tingkat akhir dari berbagai universitas baik universitas negeri maupun swasta untuk melakukan magang di Perusahaan.
4. Internship Program The Company’s concern for the improvement of education in Indonesia. This is realized by providing opportunities for students at the last semester from various universities both state and private universities to do an internship at the Company.
Sepanjang 2016 mahasiswa yang telah magang di Perusahaan adalah berasal dari Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta, Universitas Pembangunan Jaya – Jakarta dan Universitas Gadjah Mada – Yogyakarta.
Throughout 2016 students who had internships in the Company came from Atma Jaya Catholic University in Jakarta, Universitas Pembangunan Jaya - Jakarta and Gadjah Mada University – Yogyakarta.
Selama periode ini para mahasiswa telah diperkenalkan dan ditunjukkan berbagai proses bisnis di Perusahaan. Para mahasiswa akan diperkenalkan dengan implementasi bisnis, oleh karena itu Perusahaan menyediakan seorang mentor untuk membimbing dan memberikan arahan agar nantinya setiap lulusan yang dihasilkan universitas – universitas yang ada di Indonesa lebih siap memasuki dunia kerja dan dapat menjawab kebutuhan bisnis yang ada di pasar.
During this period, students were introduced and shown on various business process in the Company. The students will be introduced to the implementation of business, therefore the Company provides a mentor to guide and give directions so that each graduate from universities in Indonesia is ready to work and is able to address the business needs in the market.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
262
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Bidang Kesehatan dan Keselamatan Kerja Area of Occupational Health and Safety Perusahaan menyadari bahwa kesehatan dan keselamatan kerja sangat penting. Program ini bertujuan melindungi kepentingan karyawan, Perusahaan dan masyarakat sekitar dari bahaya dan pengaruh negatif akibat kecelakaan maupun proses kerja. Bagi karyawan, program kesehatan dan keselamatan kerja adalah harapan akan tersedianya jaminan kesehatan dan keselamatan selama menjalankan bisnis di Perusahaan, sehingga karyawan dapat bekerja maksimal tanpa adanya kekhawatiran pada kesehatan dan keselamatannya.
The Company realized that occupational health and safety programs at the workplace are really important. The aim of program is to protect the interests of employees, the Company and the surrounding community from the dangers and negative effects resulting from accidents or work processes. For employees, occupational health and safety program is the expectation of the availability of health and safety assurances during operations of the business, so that employees can work optimally without any concerns on health and safety issues.
Mengingat pentingnya hal tersebut Perusahaan senantiasa mengedepankan masalah kesehatan dan keselamatan kerja karyawan dan secara regular melakukan pelatihan penyelamatan diri terhadap pelatihan kebakaran gedung.
Given the importance of these issues, The Company always prioritizes the occupational health and safety issues at work and regularly conducts fire drills test as an effort to train employee how to rescue themselves from the fire hazards.
Latihan tanggap darurat kebakaran dalam hal ini tidak hanya terkait dengan api saja tetapi bagaimana mengetahui rute evakuasi dari gedung yang nantinya akan membantu dalam hal pemadaman listrik, gas atau kebocoran bahan kimia, atau situasi darurat lain yang dapat terjadi di kantor.
Fire drills in this case is not limited to the fire itself but they also extend to recognize the evacuation route of the building which will help in the event of a power outage, gas or chemical leak, or other emergency situations that may occur at the office.
Latihan tanggap darurat kebakaran memastikan bahwa karyawan dapat keluar dari gedung secara tepat waktu dan tahu daerah berkumpul yang ditentukan, yang dapat membantu upaya penyelamatan dalam hal seorang karyawan belum dapat ditemukan dalam keadaan darurat yang sebenarnya.
Fire drills ensure that the employees exit the building in a timely manner and that they know their designated meeting area or assembly point, this will help the rescue efforts in the event an employee is unaccounted for during an actual emergency.
Bidang Kesehatan Area of Health
1. Program Donor Darah Program donor darah ini diselenggarakan sebagai bentuk kepedulian keluarga besar Perusahaan terhadap sesama yang membutuhkan. Melalui program donor darah ini, segenap lapisan masyarakat diingatkan untuk menjaga rasa empati dan saling tenggang rasa terhadap sesama sebagai bagian dari nilai-nilai kesetiakawanan sosial.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
263
1. Blood Donors Blood donation is organized as a form of the Company’s care towards those in needs. Through a blood donation program, all levels of society are reminded to preserve empathy and tolerance towards others and as a part of social values.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Kebutuhan stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) saat ini masih belum terpenuhi dibandingkan dengan kebutuhan darah yang ada. Untuk membantu menyelamatkan, kehidupan seseorang yang membutuhkan, sejak tahun 2004 Perusahaan telah menyelenggarakan aksi kepedulian sosial bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI), kegiatan ini selalu diselenggarakan di lingkungan Gedung Wisma Sudirman, Jakarta.
Currently The Indonesia Red Cross (PMI) still cannot meet the need for blood. To help save life for those in need of blood, the Company has organized social care activity in collaboration with The Indonesia Red Cross (PMI) since 2014. This activity always takes place at the Gedung Wisma Sudirman Area, Jakarta.
Dengan tema “Donor Darah untuk Sesama” Dayin Peduli berkomitmen membantu masyarakat yang membutuhkan karena setetes darah sangat berarti bagi kehidupan orang lain. Kegiatan ini berjalan dengan sukses dimana terlihat melalui antusiasme jumlah peserta yang mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.
Using the theme “Blood Donation for Our Fellow” Dayin Peduli committed to help society in needs because a drop of blood means a lot for other people’s life. The activity was run successfully by looking at the number of enthusiastic participants that increases compared to that of previous years.
2. Dukungan terhadap Program doctorSHARE Perusahaan melalui Dayin Peduli senantiasa memberikan dukungan dan menyatakan kepedulian terhadap kegiatan yang dilakukan oleh lembaga-lembaga yang peduli terhadap permasalahan kesehatan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia. Untuk itu Dayin Peduli menjalin kerja sama dengan doctorSHARE (Yayasan Dokter Peduli) yang menyediakan akses Layanan kesehatan secara holistic, mandiri dan impartial bagi penduduk yang tidak memiliki asuransi kesehatan dan tidak dapat menjangkau layanan kesehatan gratis yang disediakan oleh Pemerintah.
2. Support to the doctorSHARE Program The Company through Dayin Peduli continues to provide support and express concern for the activities carried out by institutions that cares about the health issues faced by Indonesia. Therefore the Company cooperated with doctorSHARE (Yayasan Dokter Peduli) to provide a medical access in a holistic, independent, and impartial manner for people who don’t have health insurance and can’t access free health care services provided by the Government.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
264
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
Dengan demikian diharapkan Perusahaan dapat berkontribusi terhadap masalah pemerataan fasilitas kesehatan yang dihadapi oleh pemerintah, masalah kecukupan gizi bagi masyarakat kaum pra-sejahtera yang tersebar di wilayah pelosok dan pedesaan di Indonesia maupun masalah pelayanan medis bagi para korban bencana alam.
As a result it is expected that the Company can contribute to ease the government’s problems of the availability of health facilities, problems in nutrition insufficiency for the poor who are scattered in remote and rural regions in Indonesia as well as for the health services for victims of natural disasters.
Selain itu di sepanjang tahun 2016, doctorSHARE juga telah melangsungkan berbagai pelayanan medis seperti misi Layanan kesehatan dengan Rumah Sakit Apung “Dr. Lie Dharmawan“ di wilayah Halmahera Utara, Maluku Utara.
In addition throughout 2016, doctorSHARE also conducted a variety of medical services such as a medical service mission with the Floating Hospital “Dr. Lie Dharmawan” at North Halmahera, North Maluku.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
265
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Tanggung Jawab kepada Konsumen Responsibility to Customer 1. Critics and Suggestion Box
1. Kotak Kritik dan Saran Mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 01/ POJK.07/2013 tentang Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuangan dan dalam rangka pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan yang Baik dan demi meningkatkan pelayanan, perbaikan kinerja dan kerja sama yang baik antara Perusahaan dengan stakeholder (pemangku kepentingan), maka Perusahaan telah menyediakan fasilitas Kotak Kritik dan Saran yang diperuntukkan bagi konsumen dan karyawan.
Referring to Financial Service Authority (FSA)`s regulation No. 01/POJK.07/2013 on Consumer Protection in Financial Services Sector and in order to implement Good Corporate Governance and to upgrade services, improvement of performance and for a good cooperation between the Company with its stakeholders, the Company have provided facilities for a Critics and Suggestion Box for the consumers and the employees.
a. Konsumen Tujuan • Kepuasan Pelanggan • Pelaporan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) • Mendukung prinsip perlindungan konsumen • Meningkatkan perilaku dan etika bisnis
a. Consumer Objectives • Consumer Satisfaction. • Reporting to Financial Service Authority (FSA). • Support principles of consumer protection. • Upgrade of behavior and business ethic.
Prinsip Perlindungan Konsumen • Transparansi Informasi yang akurat, jujur, jelas dan tidak menyesatkan • Perlakuan yang adil Adil, santun dan tidak diskriminatif • Keandalan Layanan yang akurat dan tepat waktu • Kerahasiaan dan keamanan data/informasi konsumen • Penanganan pengaduan Sederhana, efektif, efisien, responsive dan tepat waktu
Principles of Consumer Protection • Transparency Accurate, honest, clear and not misleading information • Fairness Equal, polite and non discriminatory • Reliability Accurate and on time services • Confidentiality and security of consumer data/ information • Handling of complaints Simple, effective, efficient, responsive and on time.
Setelah menerima pengaduan konsumen, Pelaku Usaha Jasa Keuangan wajib melakukan: • Pemeriksaan internal atas pengaduan secara kompeten, benar dan obyektif. • Melakukan analisis untuk memastikan kebenaran pengaduan. • Menyampaikan pernyataan maaf dan menawarkan ganti rugi atau perbaikan produk dan/atau layanan, jika pengaduan konsumen benar.
After receiving of consumer complaints, Financial Service Institutions must do: • Internal investigation on the complaints in a competent, right and objective manner. • Analyze to make sure the complaints are valid.
Fasilitas Penyelesaian Pengaduan oleh Otoritas Jasa Keuangan
Financial Service Authority (“FSA”) facilities for complaints resolution, if meeting the requirements of: • Consumer suffers a financial loss (maximum IDR 750,000,000).
• Konsumen mengalami kerugian (maksimum Rp 750.000.000).
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
• Convey apology and offer compensations or to improve the product and/or services if the complaints are deemed right.
finansial
266
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
• Konsumen mengajukan permohonan tertulis yang dilengkapi dengan dokumen pendukung. • Konsumen tidak menerima penyelesaian yang diberikan Pelaku Usaha Jasa Keuangan. • Pengaduan bukan merupakan sengketa yang sedang dalam proses atau pernah diputuskan oleh lembaga arbritrase/peradilan atau lembaga mediasi lainnya. • Pengaduan bersifat keperdataan. • Pengaduan yang diajukan belum pernah difasilitasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.
• Consumer submits a written application that is accompanied with supporting documents. • Consumer does not accept the resolution given by a Financial Service Institution. • The complaint submitted is not an ongoing dispute or has been resolved by an arbitration institution / by court or by other mediation institutions.
Sanksi bagi Pelaku Usaha Jasa Keuangan • Peringatan tertulis • Denda/kewajiban membayar sejumlah tertentu • Pembatasan kegiatan usaha • Pembekuan kegiatan usaha • Pencabutan kegiatan usaha
Sanctions for Financial Service Institutions • Written warning • Fine/obligation to pay certain amount of money
uang
• The complaint submitted is civil in nature. • The complaint submitted has never been facilitated by the Financial Service Authority (FSA).
• Restrictions on business activities • Suspension of business activities • Revocation of business activities
b. Karyawan Tujuan • Meningkatan pelayanan • Perbaikan kinerja • Kerjasama yang baik antara Perusahaan dengan Stakeholder • Meningkatkan perilaku dan etika bisnis
b. Employee Objectives • Service improvement. • Performance improvement. • Good cooperation between the Company and the Stakeholder. • Behavior and business ethic improvement.
Syarat Kritik dan Saran yang diterima • Untuk membangun perusahaan • Berisi tindakan seseorang yang tidak berlaku benar terhadap perusahaan (pengaduan) • Harus memiliki dasar yang kuat
Requirement of Critics and Suggestion accepted • For the Company’s benefit. • Contains actions of a person who committed a mistake to the Company (a complaint) • Must be based on proper evidence.
Isi pengaduan yang akan ditindaklanjuti • Pelanggaran yang dilakukan • Pihak yang terlibat/siapa yang bertanggung jawab • Tempat dan waktu terjadinya pelanggaran • Kasus yang pernah terjadi sebelumnya • Pelapor tidak wajib mencantumkan identitasnya • Bila mencantumkan identitas, maka identitas pelapor akan dirahasiakan
Contents of complaints to be followed up • Violation that occurred. • Parties that are involved/ responsible • Place and time of violation. • Prior cases if any. • Informers are not obligated to include their identity. • If the identity on the informer is known, then the identity will be kept confidentially.
Lingkup Pengaduan yang ditindak lanjuti • Gratifikasi • Kecurangan • Konflik kepentingan • Korupsi • Pelanggaran hukum • Pelanggaran peraturan perusahaan • Pencurian • Suap
Scope of complaints that are followed up • Gratification • Fraud • Conflicts of Interest • Corruption • Violation of Law • Violation of Company’s rules • Theft • Bribery
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
267
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
Perlindungan Pelapor • Perusahaan wajib merahasiakan identitas pelaku.
Informers’ Protection • The Company is obligated to conceal the identity of the informer. • The Company will provide legal protection in accordance with prevailing regulations.
• Perusahaan akan memberikan perlindungan hukum sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. Sanksi • Bagi pelanggar akan dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku di Perusahaan. • Bila pelanggaran terkait dengan tindak pidana maka dapat diteruskan ke pihak berwajib. • Pihak yang dikenakan sanksi tidak mempunyai hak menuntut Perusahaan dan perusahaan berhak mencabut hak dan kewajiban pelanggar.
Sanction • The offender will be given sanctions in accordance with prevailing regulations of the Company. • If the violation is related to a criminal act, then it can be passed on to the authorities. • The parties that have been imposed sanctions have no right to sue the Company and the Company reserves the right to revoke the rights and obligations of the offenders.
2. Edukasi dan Literasi Keuangan kepada Konsumen dan/atau Masyarakat
2. Financial Education and Literation to the Consumer and/or the Public
Pelaksanaan Edukasi Keuangan bertujuan agar masyarakat luas dapat menentukan produk dan/atau layanan jasa keuangan yang sesuai dengan kebutuhan, masyarakat harus memahami dengan benar manfaat dan risiko, mengetahui hak dan kewajiban serta meyakini bahwa produk dan/atau layanan jasa keuangan yang dipilih dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Implementation of a financial education aims so that the public can determine which product and/or financial services that are suitable to their needs, the public must understand correctly the benefits and the risks, knowing the rights and obligations and also believe that the products and/or financial services that are chosen can increase public’s welfare.
Bagi masyarakat, Literasi Keuangan manfaat yang besar, seperti:
memberikan
For the public, Financial Literation provides substantial benefits, such as:
• Mampu memilih dan memanfaatkan produk dan/ atau layanan jasa keuangan yang sesuai kebutuhan; memiliki kemampuan dalam melakukan perencanaan keuangan dengan lebih baik. • Terhindar dari aktivitas investasi pada instrumen keuangan yang tidak jelas. • Mendapatkan pemahaman mengenai manfaat dan risiko produk dan/atau layanan jasa keuangan.
• Able to choose and utilize products and/or financial services that are suitable to their needs; have the ability to do better financial planning. • Protected from investing activities in financial instruments that are not clear. • Obtain understanding concerning benefits and the risks of products and/or financial services.
Literasi Keuangan juga memberikan manfaat yang besar bagi sektor jasa keuangan. Lembaga keuangan dan masyarakat saling membutuhkan satu sama lain sehingga semakin tinggi tingkat Literasi Keuangan masyarakat, maka semakin banyak masyarakat yang akan memanfaatkan produk dan/atau layanan jasa keuangan.
Financial Literation also provides substantial benefits for the financial services sector. Financial Institutions and the public need each other so the higher the Financial Literation level is, the more people will utilize the products and/or the financial services.
Guna mendukung rencana peningkatan Literasi Keuangan dan mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 01/POJK.07/2013 tentang Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuangan, maka Perusahaan telah melaksanakan kegiatan edukasi dan sosialisasi pada saat:
To support the Financial Literacy enhancement plan and in reference to the Financial Service Authority (FSA)`s regulation No. 01/POJK.07/2013 on Consumer Protection in Financial Services Sector, then the Company have implemented the education and socialization activities on:
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
268
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
a. Technical Meeting & Travel Fair, Surabaya (29 Februari 2016 & 03 – 06 Maret 2016)
a. Technical Meeting & Travel Fair, Surabaya (February 29, 2016 & March 3-6, 2016)
b. Technical Meeting & Travel Fair, Medan (17 Maret 2016 & 22 – 27 Maret 2016) Bekerjasama dengan PT Indonesia AirAsia sebagai fasilitator acara dan tempat.
b. Technical Meeting & Travel Fair, Medan (March 17, 2016 & March 22-27, 2016) In cooperation with PT Indonesia AirAsia as the event and place facilitator.
Tujuan Memberikan pemahaman tentang fungsi dan manfaat asuransi perjalanan pada travel agent dan masyarakat umum di Surabaya dan Medan
Objectives To provide an understanding of the functions and benefits of travel insurance for travel agents and general publics in Surabaya and Medan.
Kegiatan yang dilakukan terkait dengan edukasi literasi mencakup: • Pengenalan Asuransi Perjalanan meliputi Pengertian risiko, fungsi dan manfaat asuransi perjalanan. • Kuis Asuransi.
Activities in relation to the literacy education covers:
c. Insurance Product Refreshment, Surabaya (27 – 28 April 2016) Bekerjasama dengan PT Indonesia AirAsia sebagai fasilitator acara dan tempat.
c. Insurance Product Refreshment, Surabaya (April 27 – 28, 2016) In cooperation with PT Indonesia AirAsia as the event and place facilitator.
Tujuan Memberikan penyegaran tentang fungsi dan manfaat asuransi perjalanan pada staf AirAsia Call Center di Surabaya.
Objectives To provide a refreshment concerning functions and benefits of travel insurance for AirAsia Call Centre staff in Surabaya.
Kegiatan yang dilakukan terkait dengan edukasi literasi mencakup: • Pengenalan Asuransi Perjalanan meliputi pengertian risiko, fungsi dan manfaat asuransi perjalanan. • Tanya Jawab/Diskusi Asuransi Perjalanan
Activities in relation to the literacy education covers:
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
269
• Introduction to Travel Insurance including of the understanding of risk, functions and benefits of travel insurance. • Insurance quiz.
• Introduction to Travel Insurance including the understanding of risk, functions and benefits of travel insurance. • Questions and Answers/Travel Insurance discussions.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Ikhtisar Data Keuangan Penting
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
Profil Perusahaan
Financial Highlights
Board of Commissioners’ and Directors’ Report
Company Profile
AirAsia Travel Fair Pakuwon Trade Center, Surabaya, March 03–06, 2016
EDUCATION & SOSIALIZATIONS (TRAVEL FAIR) Tune Protect AirAsia Travel Insurance Medan, March 22 - 27, 2016
Technical Meeting Medan, March 17, 2016
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
270
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Analisis Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Management Analysis
Corporate Governance
Corporate Social Responsibility
EDUCATION & SOSIALIZATION (INSURANCE PRODUCT REFRESHMENT) Tune Protect AirAsia Travel Insurance Surabaya, April 27 - 28, 2016
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
271
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Informasi Keuangan Financial Information
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
272
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
273
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
HALAMAN INI SENGAJA DIKOSONGKAN THIS PAGE HAS BEEN INTENTIONALLY LEFT BLANK
Tanggung Jawab Laporan Tahunan 2016 Responsibility for the Annual Report of 2016
SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN PERIODE 1 JANUARI 2016 - 31 DESEMBER 2016 PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk
THE BOARD OF DIRECTORS’ AND THE BOARD OF COMMISSIONERS’ STATEMENT REGARDING THE RESPONSIBILITY FOR THE ANNUAL REPORT FOR THE PERIOD JANUARY 1, 2016 - DECEMBER 31, 2016 PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk
Kami yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Asuransi Dayin Mitra Tbk, tahun 2016 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perusahaan.
We, the undersigned below, declare that all of the information in the Annual Report of PT Asuransi Dayin Mitra Tbk for the year 2016 has been fully disclosed and we are responsible for its contents.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
This declaration has been made truthfully.
Jakarta, 28 April 2017/April 28, 2017
Direksi
Board of Directors
Dewi Mandrawan
Purnama Hadiwidjaja
Presiden Direktur President Director
Johny Dharma Setiawan Direktur Director
Direktur Director
Victor Maria S. Sandjaja Direktur Director
Dharmawan Sumarta Direktur Director
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Bustomi Usman
Presiden Komisaris President Commissioner
Abdul Salam
Komisaris Independen Independent Commissioner
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Yugi Prayanto Komisaris Commissioner
Lisda Gandi Wijaya
Komisaris Independen Independent Commissioner
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk
HALAMAN INI SENGAJA DIKOSONGKAN THIS PAGE HAS BEEN INTENTIONALLY LEFT BLANK
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk Laporan keuangan tanggal 31 Desember 2016 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut beserta laporan auditor independen/ Financial statements as of December 31, 2016 and for the year then ended with independent auditors’ report
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk LAPORAN KEUANGAN TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED WITH INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
Daftar Isi
Table of Contents Halaman/ Page
Surat Pernyataan Direksi
Directors’ Statement
Laporan Auditor Independen
Independent Auditors’ Report
Laporan Posisi Keuangan ………………………….
1
……………….. Statement of Financial Position
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain……………………………..
2-3
Statement of Profit or Loss and …………….Other Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas ……………………….
4-5
………………. Statement of Changes in Equity
Laporan Arus Kas ……………………………………
6-7
……………………… Statement of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan ………………….
8 - 84
…………… Notes to the Financial Statements
***************************
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk LAPORAN POSISI KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk STATEMENT OF FINANCIAL POSITION As of December 31, 2016 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 31 Desember/ December 31
2016
Catatan/ Notes
2015
ASET
ASSETS
Kas dan bank Piutang premi, neto Piutang koasuransi Piutang hasil investasi Aset reasuransi, neto Biaya dibayar di muka Investasi Deposito berjangka Efek Properti investasi Penyertaan saham
28.178.174 197.920.549 9.404.491 549.288 464.548.765 3.018.702
4 5 6 7 8 9
12.461.756 148.469.277 30.141.299 668.166 960.002.974 187.651
144.029.928 80.413.478 59.244.000 40.210.949
10 11 12 13
144.312.647 52.102.867 48.189.000 35.960.949
Cash on hand and in banks Premium receivables, net Coinsurance receivables Investment income receivables Reinsurance assets, net Prepayments Investments Time deposits Marketable securities Investment properties Investments in shares of stock
Total investasi
323.898.355
280.565.463
Total investments
22.919.384 2.198.528 6.915.520
Property and equipment, net Deferred tax assets, net Other assets
1.464.530.018
TOTAL ASSETS
Aset tetap, neto Aset pajak tangguhan, neto Aset lain-lain TOTAL ASET
25.911.598 4.390.424 6.035.742
14 21 15
1.063.856.088
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITAS Utang klaim Utang koasuransi Utang reasuransi Utang komisi Beban masih harus dibayar Utang pajak Titipan premi Liabilitas asuransi: Estimasi klaim Premi yang belum merupakan pendapatan Liabilitas kontrak asuransi jangka panjang
LIABILITIES AND EQUITY LIABILITIES Claims payable Coinsurance payable Reinsurance payable Commissions payable Accruals Taxes payable Premium deposit Insurance liabilities: Estimated claims
2.215.044 24.468.812 143.781.912 13.491.611 2.944.597 4.298.480 12.529.999
16 17 18 19 20 21 22
1.957.957 11.158.796 95.774.249 16.446.181 4.309.180 3.583.135 20.656.182
288.512.768
23
756.992.636
240.355.331
24
251.886.866
33.351.543
25
32.616.251
Total liabilitas asuransi Liabilitas imbalan pasca kerja
562.219.642 25.669.425
26b
1.041.495.753 22.242.517
Total insurance liabilities Post-employment benefits liability
TOTAL LIABILITAS
791.619.522
1.217.623.950
TOTAL LIABILITIES
EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp250 (nilai penuh) per saham Modal dasar 760.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh 192.000.000 saham Tambahan modal disetor Rugi komprehensif lain Saldo laba Telah ditentukan penggunaannya Belum ditentukan penggunaannya TOTAL EKUITAS
1.063.856.088
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS
Unearned premium reserves Long-term insurance contract liabilities
EQUITY Capital stock Rp250 par value (full amount) per share Authorized 760,000,000 shares issued and fully paid 192,000,000 shares Additional paid-in capital Other comprehensive loss Retained earnings
48.000.000 1.067.308 (11.368.069)
27
48.000.000 1.067.308 (10.703.725)
9.600.000
27
9.600.000
Appropriated
224.937.327
198.942.485
Unappropriated
272.236.566
246.906.068
TOTAL EQUITY
1.464.530.018
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements taken as a whole.
1
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME For the Year Ended December 31, 2016 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31 2016
Catatan/ Notes
2015
PENDAPATAN Pendapatan premi Premi bruto setelah potongan premi Perubahan premi yang belum merupakan pendapatan Total pendapatan premi
REVENUE
824.751.899
29
710.133.541
11.531.535
24
29.326.416
836.283.434
Premiums earned Gross premiums net of discounts Changes in unearned premium reserves
739.459.957
Total premium income
Reasuransi dibayar Perubahan beban reasuransi tangguhan
(686.789.765)
29
(548.501.204)
(9.399.128)
8
(30.986.533)
Reinsurance ceded Changes in deferred reinsurance ceded
Total premi reasuransi
(696.188.893)
(579.487.737)
Total reinsurance premiums
Total premi neto Hasil investasi Pendapatan komisi, neto Penghasilan usaha lainnya
140.094.541 24.963.856 27.476.237 2.713.188
Total pendapatan
195.247.822
BEBAN Klaim bruto Pemulihan klaim dari reasuransi Perubahan estimasi klaim Perubahan pemulihan estimasi klaim dari reasuradur Perubahan liabilitas kontrak asuransi jangka panjang Perubahan liabilitas kontrak asuransi jangka panjang dari reasuradur Beban usaha
30 31 32
159.972.220 31.277.809 8.042.854 5.367.617
Total net premiums Investment income Commission income, net Other operating income
204.660.500
Total revenue
264.795.831 (214.890.146) (468.479.868)
33 33 23
460.944.305
8
(162.776.164)
735.292
25
(39.181.262)
4.038.136 100.908.030
8 34
38.787.634 92.268.988
EXPENSES Gross claims Reinsurance claim recoveries Changes in estimated claim Changes in estimated claim recoveries from reinsurer Changes in long-term insurance contract liabilities Changes in long-term insurance contract liabilities from reinsurer Operating expenses
146.177.084
Total expenses
47.196.242
58.483.416
INCOME BEFORE FINAL TAX AND INCOME TAX EXPENSE
2.610.479
2.795.241
Final tax
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK PENGHASILAN
44.585.763
55.688.175
INCOME BEFORE INCOME TAX EXPENSE
BEBAN PAJAK PENGHASILAN Kini Tangguhan Tahun sebelumnya
7.555.509 (2.020.588) -
10.828.674 (1.098.606) 1.684.874
INCOME TAX EXPENSE Current Deferred Prior years
5.534.921
11.414.942
Income tax expense, net
39.050.842
44.273.233
INCOME FOR THE YEAR
Total beban LABA SEBELUM PAJAK FINAL DAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN Pajak final
Beban pajak penghasilan, neto LABA TAHUN BERJALAN
148.051.580
325.563.998 (274.576.546) 166.090.436
21
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements taken as a whole.
2
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN (lanjutan) Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME (continued) For the Year Ended December 31, 2016 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31 Catatan/ Notes
2016 LABA TAHUN BERJALAN
39.050.842
2015 44.273.233
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi: Pengukuran kembali atas liabilitas imbalan pasca kerja Pajak penghasilan terkait pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi Pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi: Kerugian yang belum direalisasi atas perubahan nilai wajar efek tersedia untuk dijual TOTAL PENGHASILAN KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN LABA PER SAHAM (Rupiah penuh)
INCOME FOR THE YEAR
(685.232)
26
385.311
171.308
21
(96.328)
Item that will not be reclassified to profit or loss: Remeasurement of post-employment benefits liability Income tax related to item that will not be reclassified to profit or loss
(637.554)
Item that will be reclassified to profit or loss: Unrealized loss on changes in fair value of marketable securities available for sale
(150.420)
11
38.386.498
203
35
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
43.924.662
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR
231
EARNINGS PER SHARE (Rupiah full amount)
The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements taken as a whole.
3
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY For the The Years Ended December 31, 2016 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
(Rugi) penghasilan komprehensif lain/ Other comprehensive (loss) income
Catatan/ Notes Saldo tanggal 31 Desember 2014 Dividen kas
28
Modal saham ditempatkan dan disetor penuh/ Capital stock issued and fully paid
Tambahan modal disetor/ Additional paid-in capital
48.000.000
1.067.308
-
-
(Kerugian) keuntungan yang belum direalisasi atas investasi dalam kelompok tersedia untuk dijual/ Unrealized (loss) from investment classified as availablefor-sale
Pengukuran kembali atas liabilitas imbalan pasca kerja neto setelah pajak/ Remeasurement on postemployment benefits liability net of tax
Telah ditentukan penggunaannya/ Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya/ Unappropriated
(555.571)
(9.799.584)
9.600.000
167.149.252
215.461.405
(12.480.000)
(12.480.000)
44.273.233
44.273.233
Income for the year
-
288.984
Remeasurement of employee benefits liabilities net of tax
(637.554)
Unrealised loss on avalaible-for-sale marketable securities, net of tax
-
-
Saldo laba/ Retained Earnings
-
Laba tahun berjalan Pengukuran kembali liabilitas imbalan kerja setelah pajak
Kerugian yang belum direalisasi atas efek-efek tersedia untuk dijual, neto setelah pajak Saldo tanggal 31 Desember 2015
-
-
-
-
-
(637.554)
48.000.000
1.067.308
(1.193.125)
288.984
(9.510.600)
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
-
-
-
9.600.000
198.942.485
Ekuitas/ Equity
246.906.068
Balance as of December 31, 2014 Cash dividends
Balance as of December 31, 2015
The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements taken as a whole.
4
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS (lanjutan) Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY (continued) For the The Years Ended December 31, 2016 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
(Rugi) penghasilan komprehensif lain/ Other comprehensive (loss) income
Catatan/ Notes Saldo tanggal 31 Desember 2015 Dividen kas Laba tahun berjalan
28
Modal saham ditempatkan dan disetor penuh/ Capital stock issued and fully paid 48.000.000
1.067.308
-
-
Saldo tanggal 31 Desember 2016
Pengukuran kembali atas liabilitas imbalan pasca kerja neto setelah pajak/ Remeasurement on postemployment benefits liability net of tax
Telah ditentukan penggunaannya/ Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya/ Unappropriated
(1.193.125)
(9.510.600)
9.600.000
198.942.485
246.906.068
Balance as of December 31, 2015
-
(13.056.000)
(13.056.000)
Cash dividends
39.050.842
39.050.842
Income for the year
-
-
Saldo laba/ Retained Earnings
-
Pengukuran kembali liabilitas imbalan kerja setelah pajak
Kerugian yang belum direalisasi atas efek-efek tersedia untuk dijual, neto setelah pajak
Tambahan modal disetor/ Additional paid-in capital
(Kerugian) keuntungan yang belum direalisasi atas investasi dalam kelompok tersedia untuk dijual/ Unrealized (loss) gain from investment classified as availablefor-sale
-
-
-
-
-
(150.420)
48.000.000
1.067.308
(1.343.545)
(513.924)
(10.024.524)
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
-
-
-
-
9.600.000
224.937.327
Ekuitas/ Equity
(513.924)
Remeasurement of employee benefits liabilities net of tax
(150.420)
Unrealised loss on avalaible-for-sale marketable securities, net of tax
272.236.566
Balance as of December 31, 2016
The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements taken as a whole.
5
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk LAPORAN ARUS KAS Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk STATEMENT OF CASH FLOWS For the Year Ended December 31, 2016 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31 2016 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan premi Penerimaan klaim reasuransi Pembayaran premi reasuransi Pembayaran klaim Pembayaran beban umum dan administrasi Pembayaran komisi dan potongan premi Pembayaran pajak Penerimaan bunga rekening giro Penerimaan lain-lain, neto Arus kas neto (digunakan untuk) diperoleh dari aktivitas operasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Pencairan deposito berjangka jatuh tempo
Catatan/ Notes
2015
801.221.269 235.962.787 (580.385.325) (264.538.743)
703.948.439 259.360.856 (518.286.657) (328.432.210)
(94.895.206)
(85.206.934)
(33.875.111) (7.011.472)
(50.774.158) (10.790.322)
233.686 (662.562)
290.394 500.868
56.049.323
(29.389.724)
334.636.198
495.790.556
Penerimaan bunga deposito
7.832.952
8.125.771
Penerimaan hasil penjualan efek Penerimaan bunga obligasi Penerimaan dividen Penerimaan hasil penjualan aset tetap Penempatan deposito berjangka
7.635.834 3.171.352 1.162.316
14.583.177 2.924.035 4.705.131
Penempatan investasi dalam efek Penempatan investasi dalam penyertaan saham Pembelian aset tetap Lain-lain Arus kas neto (digunakan untuk) diperoleh dari aktivitas investasi
1.236.250 (336.382.436)
14
669.195 (471.913.137)
(35.321.153)
(16.000.000)
(4.250.000)
(2.585.000)
(7.466.968) 501.491
14
(27.244.164)
(8.197.039) 1.436.494
29.539.183
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Collections of premiums Collections of reinsurance claims Payments of reinsurance premiums Payments of claims Payments of general and administrative expenses Payments of commissions and discounts of premiums Payments of taxes Proceeds from interest on current accounts Other receipt, net Net cash (used in) provided by operating activities CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Proceeds from matured time deposits Proceeds from interest on time deposits Proceeds from sale of marketable securities Proceeds from interest on bonds Dividends received Proceeds from sale of property and equipment Placements in time deposits Placement in investments of marketable securities Placement in investments of shares on stocks Acquisitions of property and equipment Others Net cash (used in) provided by investing activities
The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements taken as a whole.
6
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk LAPORAN ARUS KAS (lanjutan) Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk STATEMENT OF CASH FLOWS (continued) For the Year Ended December 31, 2016 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31 Catatan/ Notes
2016 ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Pembayaran dividen kas
Dampak perubahan selisih kurs terhadap kas dan bank
(13.056.000)
28
(32.741)
2015
(12.480.000)
751.333
CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIY Payments of cash dividends Effect of changes in foreign exchange rates on cash on hand and in banks NET INCREASE (DECREASE) IN CASH ON HAND AND IN BANKS
KENAIKAN (PENURUNAN) NETO KAS DAN BANK
15.716.418
(11.579.208)
KAS DAN BANK AWAL TAHUN
12.461.756
24.040.964
CASH ON HAND AND IN BANKS AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN BANK AKHIR TAHUN
28.178.174
12.461.756
CASH ON HAND AND IN BANKS AT END OF YEAR
4
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements taken as a whole.
7
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
UMUM a.
b.
Pendirian Perusahaan Perusahaan lainnya
1. dan
informasi
GENERAL a.
The Company’s establishment and other corporate information
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk (“Perusahaan”) didirikan berdasarkan Akta Notaris Didi Sudjadi, S.H., No. 4 tanggal 1 April 1982. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No.Y.A.5/345/15 tanggal 18 Mei 1982 dan telah diumumkan dalam Tambahan No. 22 dari Berita Negara No. 2 tanggal 7 Januari 1983. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan. Perubahan terakhir berdasarkan Akta Notaris No. 20 dibuat di hadapan Dr. Isyana Wisnuwardhani Sadjarwo, S.H., M.H., tanggal 14 September 2015 sehubungan dengan perubahan beberapa pasal Anggaran Dasar Perusahaan. Perubahan ini telah diberitahukan dan diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. AHUAH.01.03-0968337 tanggal 28 September 2015.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk (the ”Company”) was incorporated based on Notarial Deed No. 4 of Didi Sudjadi, S.H., dated April 1, 1982. The deed of establishment was approved by the Ministry of Justice in its Decision Letter No. Y.A.5/345/15 dated May 18, 1982 and was published in the Supplement No. 22 of State Gazette No. 2 dated January 7, 1983. The Company’s Articles of Association has been amended several times. The latest changes were based on Notarial Deed No. 20 of Dr. Isyana Wisnuwardhani Sadjarwo, S.H., M.H, dated September 14, 2015 related to the amendments of certain articles of the Company’s Articles of Association. The amendment has been notified to and received by the Ministry of Laws and Human Rights in its Letter No. AHU-AH.01.03-0968337 dated September 28, 2015.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah menjalankan usaha dalam bidang asuransi kerugian termasuk usaha prinsip syariah.
As stated in Article 3 of the Company’s Articles of Association, its scope of activities comprises all types of casualty insurance activities including syariah.
Kantor pusat Perusahaan terletak di Wisma Sudirman Annex, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 34, Jakarta. Perusahaan mempunyai sepuluh (10) kantor cabang dan empat (4) kantor pemasaran yang terletak di sejumlah kota di Indonesia.
The Company’s head office is located at Wisma Sudirman Annex, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 34, Jakarta. The Company has ten (10) branches and four (4) marketing offices which are located in various cities in Indonesia.
Perusahaan telah mendapat izin usaha dari Direktur Jenderal Moneter Dalam Negeri dengan Surat Keputusan No. Kep-3472/ MD.1982 tanggal 5 Juli 1982 dan mulai beroperasi pada bulan Juli 1982.
The Company obtained its operating license from the Director General of Domestic Monetary Affairs in his Decision Letter No. Kep3472/MD.1982 dated July 5, 1982 and started its commercial operations in July 1982.
PT Equity Development Investment Tbk merupakan Entitas Induk Perusahaan dan Pinnacle Asia Diversified Fund merupakan entitas induk terakhir Perusahaan.
PT Equity Development Investment Tbk is the parent entity of the Company and Pinnacle Asia Diversified Fund is the ultimate parent entity of the Company.
Penawaran umum Perusahaan lainnya
dan
kebijakan
b.
Public offering and other corporate actions
In its Decision letter No. SI-067/SHM/ MK.10/1989 dated October 31, 1989, the Ministry of Finance approved the Company’s initial public offering.
Melalui Surat Keputusan No. SI-067/SHM/ MK.10/1989 tanggal 31 Oktober 1989, Menteri Keuangan Republik Indonesia memberikan persetujuan kepada Perusahaan untuk menjual sahamnya kepada masyarakat.
8
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
UMUM (lanjutan) b.
1.
Penawaran umum dan Perusahaan lainnya (lanjutan)
kebijakan
GENERAL (continued) b.
Ringkasan kegiatan Perusahaan (corporate action) sejak tanggal penawaran umum perdana saham sampai dengan tanggal 31 Desember 2016, adalah sebagai berikut:
Tanggal/ Date 7 Oktober 1989/ October 7, 1989
Public offering and other corporate actions (continued) The summary of Company’s corporate actions from the date of its initial public offering up to December 31, 2016, is as follows: Jumlah saham ditempatkan dan beredar/ No. of shares issued and outstanding
Keterangan/ Description Penawaran umum perdana sebesar 2.000.000 saham./ Initial public offering of 2,000,000 shares.
2.000.000
1.000
28 Juni 1991/ June 28, 1991
Pencatatan saham milik pemegang saham pendiri 8.000.000 saham./ Listing of 8,000,000 founders’ shares.
10.000.000
1.000
16 Februari 1993/
Saham bonus dengan ketentuan 1 (satu) saham baru untuk setiap 1 (satu) saham yang dimiliki./ Bonus shares which entitled each shareholder to receive 1 (one) new share for every 1 (one) existing share held.
20.000.000
1.000
Pemecahan nilai nominal saham dari Rp1.000 per saham menjadi Rp500 per saham (nilai penuh)./ Change in par value per share from Rp1,000 to Rp500 (full amount).
40.000.000
500
Saham bonus dengan ketentuan 3 (tiga) saham baru untuk setiap 5 (lima) saham yang dimiliki./ Bonus shares which entitled each shareholder to receive 3 (three) new shares for every 5 (five) existing shares held.
64.000.000
500
Saham bonus dengan ketentuan 1 (satu) saham baru untuk setiap 2 (dua) saham yang dimiliki./ Bonus shares which entitled each shareholder to receive 1 (one) new share for every 2 (two) existing shares held.
96.000.000
500
192.000.000
250
192.000.000
250
February 16, 1993
14 Agustus 1997/ August 14, 1997 20 Agustus 1997/ August 20, 1997
27 Mei 1999/ May 27, 1999
12 September 2000/ Pemecahan nilai nominal saham dari Rp500 per saham menjadi Rp250 per saham (nilai penuh)./ September 12, 2000 Change in par value per share from Rp500 to Rp250 (full amount). 4 Juni 2002/ June 4, 2002
Tanggal dimulainya perdagangan saham dan penyelesaian transaksi saham dengan nominal baru sebesar Rp250 per saham (nilai penuh)./ Starting date for trading of stock and settlement of stock transactions with new par value per share of Rp250 (full amount).
As of December 31, 2016, the Company‘s issued and fully paid shares are all listed in the Indonesia Stock Exchange.
Pada tanggal 31 Desember 2016, Perusahaan telah mencatatkan seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh di Bursa Efek Indonesia. c.
Nilai nominal per saham (nilai penuh)/ Par value per share (full amount)
Dewan komisaris, direksi, komite audit dan karyawan
c.
Boards of commissioners, directors, audit committee and employees As of December 31, 2016 and 2015, the members of the Company’s Boards of Commissioners and Directors are as follows:
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut:
31 Desember/ December 31, 2016
Presiden Komisaris Komisaris Independen Komisaris Komisaris Independen
Bustomi Usman Abdul Salam Yugi Prayanto Lisda Gandi Wijaya
9
President Commissioner Independent Commissioner Commissioner Independent Commissioner
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
UMUM (lanjutan) c.
1.
Dewan komisaris, direksi, komite audit dan karyawan (lanjutan)
GENERAL (continued) c.
Boards of commissioners, directors, audit committee and employees (continued)
31 Desember/ December 31, 2016 (lanjutan/ continued)
Presiden Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur
Dewi Mandrawan Purnama Hadiwidjaja Johny Dharma Setiawan Victor Maria S. Sandjaja Dharmawan Sumarta
President Director Director Director Director Director
31 Desember/ December 31, 2015
Presiden Komisaris Komisaris Komisaris Independen
Bustomi Usman Yugi Prayanto Lisda Gandi Wijaya
Presiden Direktur Direktur Direktur
President Commissioner Commissioner Independent Commissioner
Dewi Mandrawan Purnama Hadiwidjaja Johny Dharma Setiawan
President Director Director Director
Berdasarkan keputusan sirkuler para pemegang saham tanggal 27 Juni 2016, para pemegang saham setuju untuk mengangkat Abdul Salam sebagai Komisaris Independen Perusahaan serta mengangkat Victor Maria S. Sandjaja dan Dharmawan Sumarta sebagai Direktur Perusahaan. Keputusan ini telah diaktakan melalui Akta Notaris No. 39 tanggal 27 Juni 2016 yang dibuat oleh Notaris Dr. Isyana Wisnuwardhani Sadjarwo, S.H., MH dan telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Pemberitahuan No.AHUAH.01.03-0062768 tanggal 30 Juni 2016.
Based on the circular decision of the shareholders dated June 27, 2016, the shareholders appointed Abdul Salam as Independent Commissioner, Victor Maria S. Sandjaja and Dharmawan Sumarta as Directors of the Company. This decision has been notarized through Notarial Deed No. 39 dated June, 27 2016 of Dr. Isyana Wisnuwardhani Sadjarwo, S.H., MH and has been notified to Ministry of Law and Human Rights of Republic of Indonesia through Notification Letter No.AHU-AH.01.03-0062768 dated June 30, 2016.
Anggota Komite Audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:
The members of the Company’s Audit Committee as of December 31, 2016 and 2015 are as follows:
Ketua Anggota Anggota
: : :
Lisda Gandi Wijaya Bambang Husodo Budiman Samuel S.
: : :
Chairman Member Member
Manajemen kunci Perusahaan terdiri atas Dewan Komisaris dan Direksi.
The Company’s key management personnel consist of Board of Commissioners and Board of Directors.
Pada tanggal 31 Desember 2016, Perusahaan mempunyai karyawan tetap dan karyawan kontrak masing-masing sebanyak 260 dan 43 karyawan (31 Desember 2015: masing-masing sebesar 245 dan 66 karyawan) (tidak diaudit).
As of December 31, 2016, the Company has permanent employees and contract employees amounting to 260 and 43 employees, respectively (December 31, 2015: 245 and 66 employees, respectively) (unaudited).
10
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
UMUM (lanjutan) d.
Penyusunan keuangan
1. dan
penyelesaian
laporan
GENERAL (continued) d.
The Company’s management is responsible for the preparation and presentation of these financial statements which were completed and authorized for issuance by Directors on March 29, 2017.
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan ini yang telah diselesaikan dan diotorisasi untuk diterbitkan oleh Direksi pada tanggal 29 Maret 2017.
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
2.
SUMMARY POLICIES
OF
SIGNIFICANT
ACCOUNTING
The significant accounting policies in the preparation of the financial statements for the year ended December 31, 2016 and 2015, were as follows:
Kebijakan akuntansi signifikan dalam penyusunan laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: a.
Preparation and completion of the financial statements
Pernyataan kepatuhan dan dasar penyajian laporan keuangan
a.
Statement of compliance and basis of preparation of the financial statements
Laporan keuangan telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (”PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (”ISAK”) yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia, serta Peraturan No. VIII.G.7 Lampiran Keputusan Ketua BAPEPAM-LK No. KEP347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 yang terdapat di dalam Peraturan dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“BAPEPAM-LK”), yang fungsinya dialihkan kepada Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) sejak tanggal 1 Januari 2013.
The financial statements have been prepared and presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards (“SAK”), which comprise the Statements of Financial Accounting Standards (“PSAK”) and Interpretations to Financial Acccounting Standards (“ISAK”) issued by the Financial Accounting Standards Board of the Indonesian Institute of Accountants, and Rule No. VIII.G.7 Attachment of Chairman of BAPEPAM-LK’s Decision No. KEP-347/BL/2012 dated June 25, 2012 on the Regulations and the Guidelines on Financial Statement Presentation and Disclosures issued by Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (“BAPEPAM-LK”), which function has been transferred to Financial Service Authority (“OJK”) starting on January 1, 2013.
Laporan keuangan disusun berdasarkan konsep biaya historis, kecuali untuk beberapa akun tertentu yang disajikan berdasarkan penilaian lain seperti dijelaskan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun yang bersangkutan. Laporan keuangan disusun berdasarkan konsep akrual, kecuali untuk laporan arus kas.
The financial statements have been prepared using the historical cost basis of accounting, except for certain accounts which are presented on the basis of other measurements, as stated in the respective accounting policies of relevant accounts. The financial statements are prepared using accrual basis, except for the statements of cash flows.
Laporan arus kas disusun dengan metode langsung yang menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas dan bank yang diklasifikasikan ke dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The statements of cash flows have been prepared using the direct method, which present receipts and payments of cash on hand and in banks classified into operating, investing and financing activities.
Mata uang fungsional Perusahaan adalah Rupiah.
The functional and presentation currency of the Company is the Indonesian Rupiah.
dan
penyajian
11
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) a.
b.
2.
Pernyataan kepatuhan dan dasar penyajian laporan keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) a.
ACCOUNTING
Statement of compliance and basis of preparation of the financial statements (continued)
Seluruh angka dalam laporan keuangan ini, kecuali dinyatakan secara khusus, dibulatkan menjadi dan disajikan dalam ribuan Rupiah yang terdekat.
Figures in the financial statements are rounded to and stated in thousands Rupiah, unless otherwise stated.
Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi aset dan liabilitas dan pengungkapan aset dan liabilitas kontinjensi pada tanggal laporan keuangan serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Hasil yang sebenarnya mungkin berbeda dari jumlah yang diestimasi.
The preparation of the financial statements, in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires management to make estimates and assumptions that affect amounts of assets and liabilities and the disclosure of contingent assets and liabilities at the date of the financial statements and amounts of revenues and expenses during the reporting period. Actual results may differ from those estimates.
Hal-hal yang banyak melibatkan pertimbangan atau kompleksitas atau hal-hal dimana asumsi dan estimasi adalah signifikan terhadap laporan keuangan diungkapkan dalam Catatan 3.
The areas involving a higher degree of judgment or complexity or areas where assumptions and estimates are significant to the financial statements are disclosed in Note 3.
Standar dan Interpretasi Efektif pada Tahun 2016
yang
Berlaku
b.
Standards and Interpretations Effective in 2016
Berikut ini adalah amandemen dan revisi atas PSAK dan ISAK yang berlaku efektif sejak 1 Januari 2016 dan dipandang relevan terhadap laporan keuangan Perusahaan:
The following are amendment and revision on Statement of PSAK and ISAK which effective starting January 1, 2016 and considered relevant to the Company’s financial statements:
a. ISAK No. 30, “Pungutan”, merupakan interpretasi atas PSAK No. 57, “Provisi, Liabilitas Kontinjensi dan Aset Kontinjensi” yang mengklarifikasi akuntansi liabilitas untuk membayar pungutan, selain daripada pajak penghasilan yang berada dalam ruang lingkup PSAK No. 46, “Pajak Penghasilan” serta denda lain atas pelanggaran perundang-undangan kepada Pemerintah.
a. ISAK No. 30, “Fees”, is an interpretation of PSAK No. 57, “Provisions, Contingent Liabilities and Contingent Assets” that clarify accounting liability to pay fees, in addition to income tax that is covered in PSAK No. 46, “Income Tax” along with other fine for violating the regulation of the government.
b. PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015), “Segmen Operasi”, menambahkan pengungkapan deskripsi singkat segmen operasi yang telah digabungkan dan indikator ekonomi memiliki karakteristik yang serupa.
b. PSAK 5 (2015 Adaptation), “Operating Segments”, added short disclosure on combined operating segment and economic indicators that have similar characteristics.
c. PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015), “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”, menambahkan persyaratan pihak-pihak berelasi dan mengklarifikasi pengungkapan imbalan yang dibayarkan oleh entitas manajemen.
c. PSAK No. 7 (2015 Adaptation), “Related Party Disclosure”, added requirements and clarify disclosure for fee that are payable to management entity.
12
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) b.
2.
Standar dan Interpretasi yang Berlaku Efektif pada Tahun 2016 (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) b.
ACCOUNTING
Standards and Interpretations Effective in 2016 (continued)
d. PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015), “Aset Tetap”, memberikan klarifikasi pada paragraf 35 terkait model revaluasi, bahwa ketika entitas menggunakan model revaluasi, jumlah tercatat aset disajikan kembali pada jumlah revaluasiannya.
d. PSAK No. 16 (2015 Adaptation), “Property, Plant and Equipment”, have clarified in paragraph 35 relating revaluation model, that when an entity uses revaluation model, carrying amount of assets are presented in the revaluated value.
e. Amandemen PSAK No. 16, “Aset Tetap tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi”, memberikan tambahan penjelasan tentang indikasi perkiraan keusangan teknis atau komersial suatu aset. Amandemen PSAK No. 16 ini juga mengklarifikasi bahwa penggunaan metode penyusutan yang berdasarkan pada pendapatan adalah tidak tepat.
e. Amendments PSAK No. 16, “Acceptable Amortization and Depreciation Method of Fixed Assets”, added explanation for indication of technical or commercial obsolescence of an asset. Amendment PSAK No. 16 clarified that depreciation using income cash flow method is no longer viable.
f.
Amandemen PSAK No. 19, “Aset Takberwujud tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi”, mengklarifikasi prinsip yang terdapat dalam PSAK No. 16 Aset Tetap dan PSAK No. 19 bahwa pendapatan mencerminkan suatu pola manfaat ekonomik yang dihasilkan dari pengoperasian usaha (yang mana aset tersebut adalah bagiannya) daripada manfaat ekonomik dari pemakaian melalui penggunaan aset. Sebagai kesimpulan bahwa penggunaan metode penyusutan aset tetap yang berdasarkan pada pendapatan adalah tidak tepat dan hanya dapat digunakan dalam situasi yang sangat terbatas untuk amortisasi aset takberwujud.
f. Amendments to PSAK No. 19, “Intangible Assets on Clarification of the Accepted Method for Depreciation and Amortization”, clarify the principle in PSAK No. 16 Property, Plant and Equipment and PSAK No. 19 that revenue reflects a pattern of economic benefits that are generated from operating a business (of which the asset is part) rather than the economic benefits that are consumed through use of the asset. As a result, a revenue-based method cannot be used to depreciate the property, plant and equipment and may only be used in very limited circumstances to amortize intangible assets.
g. Amandemen PSAK No. 24, “Imbalan Kerja tentang Program Imbalan Pasti: Iuran Pekerja”, menyederhanakan akuntansi untuk kontribusi iuran dari pekerja atau pihak ketiga yang tidak bergantung pada jumlah tahun jasa, misalnya iuran pekerja yang dihitung berdasarkan persentase tetap dari gaji.
g. Amendments PSAK No. 24 “Employee Benefit: Defined Contribution Plans”, simplify the accounting method for defined contribution plans for workers nor third parties that does not rely on the total number of dedication years, for instance contribution plans that is measured using percentage of salary.
h. PSAK No. 25 (Penyesuaian 2015), “Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan”, memberikan koreksi editorial pada PSAK No. 25 paragraf 27 tentang keterbatasan penerapan retrospektif.
h. PSAK No. 25 (2015 Adaptation), “Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Errors”, given editorial correction to PSAK No. 25 paragraph 27 about limitation in applying retrospective.
Tidak ada dampak yang material atas amandemen dan revisi standar dan interpretasi yang berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2016 terhadap laporan keuangan Perusahaan.
There are no material impact of the amandment and revision of the standards and interpretations effective in January 1, 2016 to the Company’s financial statements. 13
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) c.
2.
Penjabaran mata uang asing
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) c.
ACCOUNTING
Foreign currency translation
Transaksi dalam mata uang asing dicatat berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada akhir tahun pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut.
Transactions involving foreign currencies are recorded at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At end of reporting year, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to Rupiah to reflect the prevailing rates of exchange at such date as published by Bank Indonesia.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, kurs yang digunakan masing-masing adalah sebagai berikut:
As of December 31, 2016 and 2015, the rates of exchange used were as follows:
Rupiah Penuh/Full Rupiah
1 Dolar Amerika Serikat 1 Dolar Singapura 1 Dolar Hong Kong 1 Yen Jepang 1 Dolar Australia 1 Franc Swiss 1 Yuan China 1 Euro 1 Poundsterling Inggris 1 Baht Thailand 1 Ringgit Malaysia 1 Dolar New Zealand
31 Desember/ December 31, 2016
31 Desember/ December 31, 2015
13.436 9.299 1.732 115 9.724 13.178 1.937 14.162 16.508 375 2.996 9.360
13.795 9.751 1.780 115 10.064 13.951 2.124 15.070 20.451 382 3.210 9.442
Foreign exchange gains and losses resulting from the settlement of such transactions and from the translation at year-end exchange rates of monetary assets and liabilites denominated in foreign currencies are recognized in the current year of statement of profit or loss and other comprehensive income.
Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang timbul dari penyelesaian transaksi dalam mata uang asing dan dari penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing diakui di dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain tahun berjalan. d.
1 United States Dollar 1 Singapore Dollar 1 Hong Kong Dollar 1 Japanese Yen 1 Australian Dollar 1 Swiss Franc 1 China Yuan 1 Euro 1 British Pound 1 Thailand Baht 1 Malaysian Ringgit 1 New Zealand Dollar
Klasifikasi produk
d. Product classification
Perusahaan melakukan penilaian terhadap signifikansi risiko asuransi pada saat penerbitan kontrak. Penilaian dilakukan dengan basis per kontrak, kecuali untuk sejumlah kecil kontrak yang relatif homogen penilaian dilakukan secara agregat pada tingkat produk.
The Company assessed the significance of insurance risk at inception date for all contracts issued. The assessment is done on a contract by contract basis except for relatively homogeneous book of small contracts wherein the assessment is done on an aggregate product level.
Kontrak asuransi adalah kontrak ketika Perusahaan (asuradur) telah menerima risiko asuransi signifikan dari pihak lain (pemegang polis) dengan menyetujui untuk mengkompensasi pemegang polis jika kejadian masa depan yang tidak pasti (kejadian yang diasuransikan) secara merugikan mempengaruhi pemegang polis.
Insurance contracts are those contracts when the Company (the insurer) has accepted significant insurance risk from another party (the policyholders) by agreeing to compensate the policyholders if a specified uncertain future event (the insured event) adversely affects the policyholders.
14
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) d.
e.
f.
2.
Klasifikasi produk (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) d.
ACCOUNTING
Product classification (continued)
Kontrak investasi adalah kontrak yang mentransfer risiko keuangan signifikan. Risiko keuangan adalah risiko atas kemungkinan perubahan di masa depan yang mungkin dalam satu atau lebih variabel berikut: tingkat suku bunga, harga instrumen keuangan, harga komoditas, kurs valuta asing, indeks harga atau tingkat harga, peringkat kredit atau indeks kredit atau variabel lainnya yang tersedia dalam hal non-keuangan tersebut tidak spesifik untuk satu pihak dalam kontrak.
Investment contracts are those contracts that transfer significant financial risk. Financial risk is the risk of a possible future change in one or more of a specified variables: interest rate, financial instrument price, commodity price, foreign exchange rate, index of price or rates, credit rating or credit index or other variable, provided in the case of a non-financial variable that the variable is not specific to a party to the contract.
Ketika suatu kontrak telah diklasifikasikan sebagai kontrak asuransi, maka akan tetap sebagai kontrak asuransi selamanya, bahkan jika terjadi penurunan risiko asuransi secara signifikan selama tahun tersebut, kecuali seluruh hak dan kewajiban yang hilang atau berakhir. Kontrak investasi dapat diklasifikasikan kembali sebagai kontrak asuransi setelah penerbitan kontrak jika risiko asuransi menjadi signifikan.
Once a contract has been classified as an insurance contract, it remains an insurance contract for the remainder of its lifetime, even if the insurance risk reduces significantly during this year, unless all rights and obligations have extinguished or expire. Investment contracts can, however, be reclassified as insurance contracts after inception if insurance risk becomes significant.
Manajemen telah menganalisis dan menyimpulkan bahwa seluruh kontrak yang diterbitkan oleh Perusahaan adalah kontrak asuransi.
Management has assessed and concluded that all the contracts issued by the Company are insurance contract.
Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi
e.
Transactions with Related Parties
Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi sebagaimana didefinisikan dalam PSAK No. 7 mengenai “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”.
The Company enters into transactions with related parties as defined in PSAK No. 7 “Related Party Disclosures”.
Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan.
All significant transactions and balances with related parties are disclosed in the notes to the financial statements.
Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan dan kondisi yang disetujui oleh kedua belah pihak, dimana persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan transaksi lain yang dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak berelasi.
The transaction is made on terms and conditions agreed by both parties, where such terms may not be the same as other transactions undertaken with unrelated parties.
Pendapatan premi dan merupakan pendapatan
premi
belum
f.
Premium income and unearned premium reserves Premiums on short-term insurance contracts are recognized as revenue over the policy contract period in proportion to the insurance coverage provided. Premium other than shortterm insurance contracts are recognized as income when due from policyholders. Premium from coinsurance is recognized as income based on the Company's proportionate share in the premium.
Premi dari kontrak asuransi jangka pendek diakui sebagai pendapatan sesuai periode polis (kontrak) berdasarkan proporsi jumlah proteksi yang diberikan. Premi selain kontrak asuransi jangka pendek diakui sebagai pendapatan pada saat jatuh tempo. Premi dari koasuransi diakui sebagai pendapatan sebesar pangsa premi Perusahaan. 15
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) f.
g.
Pendapatan premi dan premi merupakan pendapatan (lanjutan)
2.
belum
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) f.
ACCOUNTING
Premium income and unearned premium reserves (continued)
Pendapatan premi disajikan sebagai premi bruto dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain.
Premium income is presented as gross premium in the statements of profit or loss and other comprehensive income.
Cadangan premi yang belum merupakan pendapatan kontrak asuransi jangka pendek dihitung dengan menggunakan metode individual harian.
The unearned premium reserve of short-term insurance contracts was calculated based on the daily individual method.
Dengan metode ini, premi yang belum merupakan pendapatan dihitung secara proporsional sesuai dengan jumlah proteksi yang diberikan selama periode kontrak atau risiko untuk setiap kontrak.
Under this method, the unearned premium reserve is calculated proportionally in accordance with the amount of protection given during the period of contract or risk for each individual contract.
Liabilitas asuransi kontrak asuransi yang berjangka waktu lebih dari satu tahun diukur dengan menggunakan konsep nilai kini estimasi pembayaran seluruh manfaat yang diperjanjikan termasuk seluruh opsi yang disediakan ditambah dengan nilai kini estimasi seluruh biaya yang akan dikeluarkan dan juga mempertimbangkan penerimaan premi di masa depan.
Insurance liabilities for insurance contract with a term of more than one year is measured by using present value of estimated payment of all benefit promised including all options available plus present value of all expenses incurred and has considered the future receipt of premium.
Perubahan cadangan premi yang belum merupakan pendapatan, cadangan asuransi jangka panjang dan aset reasuransi dari premi yang belum merupakan pendapatan diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain pada tahun terjadinya perubahan.
Changes in unearned premium reserve, long term insurance reserves and reinsurance assets of unearned premium reserve are recognized in statements of profit or loss and other comprehensive income in the year when the changes occur.
Beban klaim dan estimasi klaim
g.
Claim expenses and estimated claims
Beban klaim yang disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain diakui atas dasar penetapan klaim bruto setelah diteliti dan disetujui oleh Perusahaan.
Claims expenses which is presented in the statements of profit or loss and other comprehensive income are recognized at gross amount when the final claim reports are reviewed and approved by the Company.
Estimasi klaim dibentuk berdasarkan estimasi jumlah liabilitas sehubungan dengan adanya klaim yang masih dalam proses penyelesaian termasuk klaim yang telah terjadi namun belum dilaporkan (“IBNR”).
The Company provides estimated claims on claims reported by customers but not yet settled including for estimated claims already incurred but not yet reported by the customers (“IBNR”).
Estimasi pemulihan klaim dari reasuransi disajikan secara terpisah dalam akun aset reasuransi.
Estimated reinsurance claim recoveries were presented separately in the reinsurance assets account.
Perubahan jumlah estimasi klaim, sebagai akibat proses penelaahan Iebih lanjut dan perbedaan antara jumlah estimasi klaim dengan klaim yang dibayarkan, diakui dalam laba rugi pada tahun terjadinya perubahan.
Changes in the amount of estimated claims as a result of further review and differences between estimated claims and claims paid, are recognized in profit or loss in the year when the changes occured. 16
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) h.
i.
2.
Beban underwriting lainnya
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
ACCOUNTING
h. Other underwriting expenses
Biaya akuisisi polis, seperti komisi dan beban underwriting lainnya dibebankan pada laba rugi tahun berjalan pada saat terjadinya (basis akrual).
Policy acquisition costs, such as commissions and other underwriting expenses, are charged to current year profit or loss as incurred (accrual basis).
Beban akuisisi polis asuransi jangka pendek ditangguhkan dan diamortisasi dengan menggunakan metode yang konsisten dengan metode yang digunakan untuk amortisasi premi yang belum merupakan pendapatan. Beban akuisisi tangguhan disajikan sebagai pengurang premi yang belum merupakan pendapatan.
Short-term insurance policy acquisition costs are deferred and amortized using an amortization method which is consistent with the method used to amortize the unearned premium reserve. The deferred acquisition cost is presented as deduction of unearned premium reserves.
Reasuransi
i.
Reinsurance
Perusahaan mempunyai kontrak reasuransi treaty proporsional dan non proporsional, dan facultative dengan perusahaan asuransi dan reasuransi di dalam maupun di luar negeri. Perusahaan mereasuransikan sebagian risiko atas akseptasi pertanggungan yang diperoleh kepada perusahaan asuransi lain dan perusahaan reasuransi.
The Company has proportional and nonproportional treaty reinsurance, as well as facultative reinsurance contracts with local and foreign insurance and reinsurance companies. The Company reinsured part of its total accepted risk to other insurance and reinsurance companies.
Tujuan reasuransi ini adalah untuk membagi risiko yang melebihi kapasitas retensi Perusahaan. Penerimaan pemulihan yang diharapkan dari reasuradur dicatat sebagai klaim reasuransi.
The objective of the reinsurance is to cede the risks exceeding the Company's retention capacity. Expected reinsurance recoveries are recorded as reinsurance claims.
Beban premi reasuransi dicatat sebagai pengurang dari pendapatan premi bruto. Apabila reasuradur gagal memenuhi kewajibannya kepada Perusahaan, Perusahaan tetap memiliki kewajiban kepada pemegang polis atas kerugian yang telah direasuransikan.
Reinsurance premium cost is recorded as a reduction of gross premium income. The Company remains liable to policy holders for reinsured losses in the event the reinsurers are unable to meet their obligations.
PSAK No. 62 tidak memperkenankan saling hapus antara: a. aset reasuransi dengan liabilitas asuransi terkait; atau
PSAK No. 62 does not allow offset between: a.
reinsurance assets and insurance liabilities; or
b.
b.
income or expense from reinsurance contract and expense or income from the related insurance contract.
pendapatan atau beban dari kontrak reasuransi dan beban atau pendapatan dari kontrak asuransi terkait.
the
related
Reinsurance assets consist of reinsurance receivables and reinsurance assets from unearned premium reserves, long-term insurance contract liabilities and estimated claims.
Aset reasuransi terdiri dari piutang reasuransi dan aset reasuransi dari premi yang belum merupakan pendapatan, liabilitas kontrak asuransi jangka panjang dan estimasi klaim.
17
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) i.
2.
Reasuransi (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) i.
k.
Reinsurance (continued) Reinsurance assets are reviewed for impairment at each reporting date, or more frequently, when an indication of impairment arises during the reporting year. Impairment occurs when there is objective evidence as a result of an event that occurred after initial recognition of the reinsurance asset that the Company may not received all outstanding amounts due under the terms of the contract and the event has a reliably measurable impact on the amounts that the Company will receive from the reinsurer. The impairment loss is recorded in the profit or loss.
Aset reasuransi ditelaah untuk penurunan nilai pada setiap tanggal pelaporan, atau lebih sering, ketika sebuah indikasi penurunan nilai timbul selama tahun pelaporan. Penurunan nilai terjadi ketika terdapat bukti obyektif sebagai akibat dari suatu peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset reasuransi bahwa Perusahaan tidak dapat menerima seluruh jumlah terutang karena berdasarkan ketentuan kontrak dan peristiwa tersebut memiliki dampak yang dapat diukur dengan handal yang akan mempengaruhi jumlah yang akan diterima oleh Perusahaan dari reasuradur. Kerugian penurunan nilai dicatat dalam laba rugi. j.
ACCOUNTING
Tes kecukupan liabilitas
j.
Liability adequacy test
Pada setiap akhir tahun pelaporan, Perusahaan menilai apakah premi yang belum merupakan pendapatan dan estimasi klaim yang diakui dalam laporan posisi keuangan telah mencukupi, dengan membandingkan jumlah tercatat tersebut dengan estimasi arus kas masa depan sesuai dengan kontrak asuransi dan diukur dengan menggunakan tingkat suku bunga masa kini.
At each end of reporting year, the Company evaluates whether the unearned premium reserve and estimated claims as recognized in the statements of financial position have been adequately recognized by comparing the carrying amount with the estimated future cash outflows in accordance with the insurance contracts and measured using current market discount rate.
Jika perbandingan tersebut menunjukkan bahwa nilai tercatat atas liabilitas asuransi (dikurangi dengan biaya akuisisi tangguhan dan aset takberwujud terkait) lebih rendah dibandingkan dengan estimasi nilai kini atas arus kas masa depan, maka kekurangan tersebut diakui dalam laba rugi.
If the valuation indicates that the carrying value of insurance liabilities (net of deferred acquisition costs and relevant intangible assets) is lower compared to the estimated present value of future cash outflows, then such deficiency is recognized in the profit or loss.
Instrumen keuangan
k.
i. Aset keuangan
Financial instruments i. Financial assets
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo, dan aset keuangan tersedia untuk dijual.
Financial assets are classified as financial assets at fair value through profit or loss, loans and receivables, held-to-maturity investments and available-for-sale financial assets.
Manajemen menentukan klasifikasi aset keuangan pada saat pengakuan awal tergantung pada tujuan perolehan aset keuangan dan jika diperbolehkan dan sesuai, akan dievaluasi kembali setiap tanggal pelaporan.
Management determines the classification of its financial assets at initial recognition depending on the purpose for which the financial assets were acquired and when allowed and appropriate, re-evaluates this designation at every reporting date.
18
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) k.
2.
Instrumen keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) k.
i. Aset keuangan (lanjutan)
ACCOUNTING
Financial instruments (continued) i.
Financial assets (continued)
Aset keuangan diakui apabila Perusahaan memiliki hak kontraktual untuk menerima kas atau aset keuangan lainnya dari entitas lain. Seluruh pembelian atau penjualan aset keuangan secara reguler diakui dengan menggunakan akuntansi tanggal transaksi yaitu tanggal di mana Perusahaan berketetapan untuk membeli atau menjual suatu aset keuangan.
Financial assets are recognized when the Company has a contractual right to receive cash or other financial assets from other entities. All purchases or sales of financial assets in regular way are recognized using trade date accounting. Trade date is the date when the Company has a commitment to purchase or sell a financial asset.
Pengukuran
Measurement
Pada saat pengakuan awal, aset keuangan diukur pada nilai wajar ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung, kecuali untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL). Aset keuangan yang diukur pada FVTPL pada saat pengakuan awal juga diukur sebesar nilai wajar namun biaya transaksi yang timbul seluruhnya langsung dibebankan ke laba rugi.
At initial recognition, financial assets are measured at fair value plus transaction costs that are directly attributable, except for financial assets measured at fair value through profit or loss (FVTPL). The financial assets carried at FVTPL are initially recognized at fair value but the transaction costs are expense in the profit or loss.
Setelah pengakuan awal, pengukuran aset keuangan tergantung pada bagaimana aset keuangan tersebut dikelompokkan. Aset keuangan dapat dikelompokkan ke dalam empat kategori berikut:
After the initial recognition, measurement of financial assets depends on how financial assets are classified. Financial assets are classified in the following four categories:
(i)
(i)
FVTPL
FVTPL
Aset keuangan yang diukur pada FVTPL yang merupakan aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan (held-for-trading) atau pada saat pengakuan awal telah ditetapkan oleh manajemen untuk diukur pada kelompok ini.
Financial assets at fair value through profit or loss are financial assets classified as trading (held-for-trading) or upon their initial recognition are designated by management to be measured at this category.
Suatu entitas menetapkan suatu aset keuangan pada FVTPL jika terkait dengan salah satu kondisi berikut:
An entity designate a financial asset at FVTPL only in either of the following circumstances:
a. Menghilangkan atau mengurangi secara signifikan ketidakkonsistenan pengukuran (terkadang disebut sebagai “an accounting mismatch”) yang mungkin timbul; atau
a.
It eliminates or significantly reduces a measurement or recognition inconsistency (sometimes referred to as “an accounting mismatch”) that would otherwise arise; or
b. Suatu grup aset keuangan yang dikelola dimana performanya dinilai berdasarkan nilai wajar; atau
b.
A group of financial assets is managed and its performance is evaluated on a fair value basis; or
19
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) k.
2.
Instrumen keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) k.
i. Aset keuangan (lanjutan)
Financial instruments (continued) i.
Financial assets (continued)
Pengukuran (lanjutan)
Measurement (continued)
(i)
(i)
(ii)
(iii)
(iv)
FVTPL (lanjutan)
ACCOUNTING
FVTPL (continued)
c. Apabila mengandung derivatif melekat yang memenuhi kondisi tertentu.
c.
Aset keuangan dalam kelompok ini diukur pada nilai wajarnya dan seluruh keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar tersebut (termasuk bunga dan deviden) diakui pada laba rugi.
Financial assets in this category are subsequently measured at fair value and any gain or loss arising from change in the fair value (including interest and dividend) is recognized in the profit or loss. (ii)
Pinjaman yang diberikan dan piutang
If it contains an embedded derivative that meets particular conditions.
Loans and receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang merupakan aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak memiliki kuotasi di pasar aktif.
Loans and receivables are nonderivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market.
Kelompok aset keuangan ini diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai (jika ada).
This asset category is subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method less impairment (if any). (iii)
Dimiliki hingga jatuh tempo
Held-to-maturity
Aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo yaitu aset keuangan nonderivatif pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan serta Perusahaan mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo.
Held-to-maturity financial assets are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities that the Company has the positive intention and ability to hold the assets to maturity.
Kelompok aset ini diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai (jika ada).
This asset category is measured at amortized cost, using the effective interest rate method less impairment (if any). (iv)
Tersedia untuk dijual
Available-for-sale Available-for-sale financial assets are non-derivative financial assets which are not assigned to any of the above categories. Changes in the fair value of financial assets are recognized as other comprehensive income until the financial asset is derecognized.
Aset keuangan yang tersedia untuk dijual adalah aset keuangan nonderivatif yang tidak dikelompokkan ke dalam tiga kategori di atas. Perubahan nilai wajar aset keuangan ini diakui sebagai penghasilan komprehensif lain sampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya.
20
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) k.
2.
Instrumen keuangan (lanjutan) i.
ii.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) k.
Aset keuangan (lanjutan)
ACCOUNTING
Financial instruments (continued) i.
Financial assets (continued)
Pengukuran (lanjutan)
Measurement (continued)
(iv) Tersedia untuk dijual (lanjutan)
(iv)
Available-for-sale (continued)
Aset keuangan yang tersedia untuk dijual adalah aset keuangan nonderivatif yang tidak dikelompokkan ke dalam tiga kategori di atas. Perubahan nilai wajar aset keuangan ini diakui sebagai penghasilan komprehensif lain sampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya.
Available-for-sale financial assets are non-derivative financial assets which are not assigned to any of the above categories. Changes in the fair value of financial assets are recognized as other comprehensive income until the financial asset is derecognized.
Kerugian akibat penurunan nilai atau perubahan nilai tukar langsung diakui dalam laba rugi.
Impairment losses or foreign exchange gains or losses are directly recognized in the profit or loss.
Pada saat penghentian pengakuan, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain harus disajikan sebagai penyesuaian reklasifikasi dan diakui pada laporan laba rugi.
When the financial asset is derecognized, the cumulative gain or loss previously recognized in other comprehensive income is reclassified and recognized in the profit or loss.
Liabilitas keuangan
ii. Financial liabilities
Perusahaan mengakui liabilitas keuangan pada saat timbulnya liabilitas kontraktual untuk menyerahkan kas atau aset keuangan lainnya kepada entitas lain.
Financial liabilities are recognized when the Company has a contractual obligation to transfer cash or other financial asset to another entity.
Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada FVTPL atau liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi.
Financial liabilities are classified as financial liabilities at FVTPL or financial liabilities at amortized cost.
Perusahaan menentukan klasifikasi liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal.
The Company determine the classification of their financial liabilities at initial recognition.
Pengukuran
Measurement
Suatu entitas menetapkan suatu liabilitas keuangan pada FVTPL dengan basis yang sama ketika entitas menetapkan suatu aset keuangan pada FVTPL. Perusahaan tidak mempunyai liabilitas keuangan yang diukur pada FVTPL.
An entity designate a financial liability at FVTPL on the same basis when entity designate a financial assets at FVTPL. The Company has no financial liabilities at FVTPL.
Liabilitas keuangan yang diukur berdasarkan biaya perolehan diamortisasi merupakan liabilitas keuangan yang tidak dikelompokkan sebagai FVTPL.
Financial liabilities measured at amortized cost were financial liabilities that are not classified as FVTPL.
21
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) k.
2.
Instrumen keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
ACCOUNTING
k. Financial instruments (continued)
ii. Liabilitas keuangan (lanjutan)
ii. Financial liabilities (continued)
Pengukuran (lanjutan)
Measurement (continued)
Setelah pengakuan awal, Perusahaan mengukur seluruh liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
After initial recognition, the Company measures all financial liabilities at amortized cost using the effective interest rate method.
Tabel berikut menyajikan klasifikasi instrumen keuangan Perusahaan berdasarkan karakteristik dari instrumen keuangan tersebut:
The following table presents classification of financial instruments of the Company based on characteristic of those financial instruments:
Instrumen keuangan
Klasifikasi/Classification
Aset keuangan
Financial instruments Financial assets
Kas dan bank
Pinjaman yang diberikan dan piutang/ Loans and receivables
Cash on hand and in banks
Piutang premi, neto
Pinjaman yang diberikan dan piutang/ Loans and receivables
Premium receivables, net
Piutang koasuransi
Pinjaman yang diberikan dan piutang/ Loans and receivables
Coinsurance receivables
Piutang hasil investasi
Pinjaman yang diberikan dan piutang/ Loans and receivables
Investment income receivables
Aset reasuransi piutang, neto
Pinjaman yang diberikan dan piutang/ Loans and receivables
Investasi Deposito berjangka
Efek
Penyertaan saham
Aset lain-lain
Reinsurance assets receivables, net Investments
Pinjaman yang diberikan dan piutang/ Loans and receivables Aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan, dimiliki hingga jatuh tempo, dan tersedia untuk dijual/ Financial assets classified as trading, held-to-maturity, and available-for-sale Aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo/ Financial assets held-to-maturity Pinjaman yang diberikan dan piutang/ Loans and receivables
22
Time deposits
Marketable securities
Investments in shares of stock
Other assets
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) k.
2.
Instrumen keuangan (lanjutan) Instrumen keuangan
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
ACCOUNTING
k. Financial instruments (continued) Klasifikasi/Classification
Financial instruments
Liabilitas keuangan
Financial liabilities
Utang klaim
Liabilitas yang diukur pada biaya perolehan/ Liabilities measured at cost
Claims payable
Utang koasuransi
Liabilitas yang diukur pada biaya perolehan/ Liabilities measured at cost
Coinsurance payable
Utang reasuransi
Liabilitas yang diukur pada biaya perolehan/ Liabilities measured at cost
Reinsurance payable
Utang komisi
Liabilitas yang diukur pada biaya perolehan/ Liabilities measured at cost
Commission payable
Beban masih harus dibayar
Liabilitas yang diukur pada biaya perolehan/ Liabilities measured at cost
iii. Saling hapus instrumen keuangan
Accruals
iii. Offsetting of financial instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika, dan hanya jika, terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dari aset keuangan dan liabilitas keuangan tersebut dan terdapat intensi untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.
Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount reported in the statements of financial position if, and only if, there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis or to realize the assets and settle the liabilities, simultaneously.
Hak yang berkekuatan hukum berarti:
This means that the right of offset:
a.
tidak terdapat kontinjensi di masa yang akan datang, dan
a.
must not be contingent on a future event, and
b. hak yang berkekuatan hukum pada kondisi-kondisi berikut ini: i. kegiatan bisnis normal;
b.
must be legally enforceable in all of the following circumstances: i. the normal course of the business; ii. the event of default; and iii. the event of insolvency or bankruptcy.
ii. iii.
kondisi kegagalan usaha; dan kondisi gagal bayar atau bangkrut.
iv. Nilai wajar instrumen keuangan
iv. Fair value of financial instruments The fair value of financial instruments that are actively traded in organized financial markets is determined by reference to quoted market bid prices at the close of business at the end of the reporting year. For financial instruments where there is no active market, fair value is determined using valuation techniques.
Nilai wajar instrumen keuangan yang secara aktif diperdagangkan di pasar keuangan ditentukan dengan mengacu pada kuotasi harga pasar yang berlaku pada penutupan pasar pada akhir tahun pelaporan. Untuk instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di pasar aktif, nilai wajar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. 23
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) k.
2.
Instrumen keuangan (lanjutan) iv. Nilai wajar (lanjutan)
v.
instrumen
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) k.
keuangan
ACCOUNTING
Financial instruments (continued) iv. Fair value (continued)
of
financial
instruments
Teknik penilaian tersebut meliputi penggunaan transaksi pasar terkini yang dilakukan secara wajar (arm’s-length market transactions), referensi atas nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substansial sama, analisis arus kas yang didiskonto, atau model penilaian lainnya.
Such techniques may include using recent arm’s-length market transaction, reference to the current fair value of another instrument that is substantially the same, discounted cash flow analysis, or other valuation models.
Perusahaan menyajikan nilai wajar atas instrumen keuangan berdasarkan hirarki nilai wajar sebagai berikut:
The Company presents the fair value of financial instruments based on the following fair value hierarchy:
Tingkat 1 - nilai wajar berdasarkan harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif;
Level 1 - the fair value is based on quoted prices (unadjusted) in active markets;
Tingkat 2 - nilai wajar yang menggunakan input selain harga kuotasian yang termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat diobservasi, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya diperoleh dari harga); dan
Level 2 - the fair value uses inputs other than quoted prices included within Level 1 that are observable, either directly (i.e. as prices) or indirectly (i.e. derived from prices); and
Tingkat 3 - nilai wajar yang menggunakan input yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi).
Level 3 - the fair value uses inputs that are not based on observable market data (unobservable inputs).
Biaya perolehan yang diamortisasi dari instrumen keuangan
v. Amortized cost of financial instruments Amortized cost is computed using the effective interest rate method less any allowance for impairment and principal repayment or reduction. The calculation takes into account any premium or discount on acquisition and includes transaction costs and fees that are an integral part of the effective interest rate.
Biaya perolehan yang diamortisasi diukur dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penyisihan penurunan nilai dan pembayaran atau pengurangan pokok. Perhitungan ini mencakup seluruh premi atau diskonto pada saat akuisisi dan mencakup biaya transaksi serta komisi yang merupakan bagian tak terpisahkan dari suku bunga efektif. vi. Penurunan nilai aset keuangan
vi. Impairment of financial assets The Company assesses at end of reporting year whether there is any objective evidence that a financial asset or a group of financial assets is impaired.
Pada setiap akhir tahun pelaporan, Perusahaan mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.
24
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) k.
2.
Instrumen keuangan (lanjutan) vi. Penurunan (lanjutan)
nilai
aset
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) k.
keuangan
ACCOUNTING
Financial instruments (continued) vi. Impairment (continued)
of
financial
assets
Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, Perusahaan terlebih dahulu menentukan bahwa terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual.
For loans and receivables carried at amortized cost, the Company first assesses whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant, or collectively for financial assets that are not individually significant.
tidak Jika Perusahaan menentukan terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka aset tersebut dimasukkan ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya dinilai secara individual dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.
If the Company determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether or not, the asset is included in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assessed for impairment. Assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is, or continues to be, recognized are not included in a collective assessment of impairment.
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidak termasuk kerugian kredit di masa mendatang yang belum terjadi). Nilai kini estimasi arus kas masa datang didiskonto dengan menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut.
If there is objective evidence that an impairment loss has occurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows (excluding future expected credit losses that have not yet been incurred). The present value of the estimated future cash flows is discounted at the financial asset’s original effective interest rate.
Nilai tercatat atas aset keuangan dikurangi melalui penggunaan pos penyisihan kerugian penurunan nilai dan jumlah kerugian yang terjadi diakui sebagai laba rugi. Pendapatan bunga selanjutnya diakui sebesar nilai tercatat yang diturunkan nilainya berdasarkan tingkat suku bunga efektif awal dari aset keuangan.
The carrying amount of the financial asset is reduced through the use of an allowance for impairment losses account and the amount of the loss is recognized as profit or loss. Interest income continues to be accrued on the reduced carrying amount based on the original effective interest rate of the financial asset.
Pinjaman yang diberikan dan piutang beserta dengan penyisihan terkait dihapuskan jika tidak terdapat kemungkinan yang realistis atas pemulihan di masa mendatang dan seluruh agunan telah terealisasi atau dialihkan kepada Perusahaan.
Loans and receivables, together with the associated allowance, are written off when there is no realistic prospect of future recovery and all collateral has been realized or has been transferred to the Company.
25
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) k.
2.
Instrumen keuangan (lanjutan) vi. Penurunan (lanjutan)
nilai
aset
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) k.
keuangan
ACCOUNTING
Financial instruments (continued) vi. Impairment (continued)
of
financial
assets
Jika, pada tahun berikutnya, nilai estimasi kerugian penurunan nilai aset keuangan bertambah atau berkurang karena peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya bertambah atau berkurang dengan menyesuaikan pos penyisihan kerugian penurunan nilai. Jika di masa mendatang penghapusan tersebut dapat dipulihkan, jumlah pemulihan tersebut diakui sebagai laba rugi.
If, in a subsequent year, the amount of the estimated impairment loss increases or decreases because of an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is increased or reduced by adjusting the allowance for impairment losses account. If a future write-off is later recovered, the recovery is recognized in profit or loss.
Dalam hal investasi ekuitas diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang tersedia untuk dijual, bukti obyektif akan termasuk penurunan nilai wajar yang signifikan dan berkepanjangan di bawah nilai perolehan investasi tersebut.
In the case of equity investment classified as an available-for-sale financial asset, objective evidence would include a significant or prolonged decline in the fair value of the investment below its cost.
vii. Penghentian pengakuan liabilitas keuangan
aset
dan
vii. Derecognition of financial assets and liabilities
Aset keuangan
Financial assets
Penghentian pengakuan atas suatu aset keuangan (atau, apabila dapat diterapkan untuk bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan sejenis) terjadi bila: (1) hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau (2) Perusahaan memindahkan hak untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut atau menanggung liabilitas untuk membayar arus kas yang diterima tersebut tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga melalui suatu kesepakatan penyerahan dan salah satu diantara:
A financial asset (or where applicable, a part of a financial asset or part of a group of similar financial assets) is derecognized when: (1) the rights to receive cash flows from the asset have expired; or (2) the Company has transferred its rights to receive cash flows from the asset or has assumed an obligation to pay the received cash flows in full without material delay to a third party under a “pass-through” arrangement and either:
(a) Perusahaan secara substansial memindahkan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, atau (b) Perusahaan secara substansial tidak memindahkan dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, namun telah memindahkan pengendalian atas aset tersebut.
(a) the Company has transferred substantially all the risks and rewards of the asset, or (b) the Company has neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the asset, but has transferred control of the asset.
26
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) k.
Instrumen keuangan (lanjutan) vii. Penghentian pengakuan aset liabilitas keuangan (lanjutan)
l.
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) k.
dan
ACCOUNTING
Financial instruments (continued) vii. Derecognition of financial assets and liabilities (continued)
Liabilitas keuangan
Financial liabilities
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.
A financial liability is derecognized when the obligation under the liability is discharged or cancelled or has expired.
Ketika liabilitas keuangan awal digantikan dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan ketentuan yang berbeda secara substansial, atau modifikasi secara substansial atas liabilitas keuangan yang saat ini ada, maka pertukaran atau modifikasi tersebut dicatat sebagai penghapusan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru dan selisih antara nilai tercatat liabilitas keuangan tersebut diakui sebagai laba rugi.
When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in profit or loss.
Properti investasi
l.
Investment property
Properti investasi adalah properti (tanah atau bangunan atau bagian dari suatu bangunan atau kedua-duanya) yang dikuasai oleh Perusahaan untuk menghasilkan pendapatan sewa atau untuk kenaikan nilai atau keduaduanya, dan tidak untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa atau untuk tujuan administratif atau dijual dalam kegiatan usaha sehari-hari.
Investment property is defined as property (land or a building or part of a building or both) held by the Company for the purpose of which is to earn a rental income or for capital appreciation or both, rather than for use in the production or supply of goods or services or for administrative purposes or sale in the ordinary course of business.
Properti investasi dicatat sebesar nilai wajarnya, yang mencerminkan nilai pasar yang ditentukan setiap tahun oleh penilai independen. Nilai wajar didasarkan pada harga pasar aktif, yang apabila diperlukan dilakukan penyesuaian atas perbedaan sifat, lokasi atau kondisi dari investasi tersebut. Jika informasi tidak tersedia, Perusahaan menggunakan metode penilaian alternatif seperti harga pasar terkini atau proyeksi arus kas. Penilaian ini ditinjau ulang setiap tahun oleh penilai independen. Perubahan dalam nilai wajar dicatat dalam laba rugi sebagai bagian dari hasil investasi.
Investment property is carried at fair value, representing open market value determined annually by independent appraiser. Fair value is based on active market prices, adjusted, if necessary, for any difference in the nature, location or condition of the specific investment. If the information is not available, the Company uses alternative valuation methods such as recent prices on less active markets or discounted cash flow projections. These valuations are reviewed annually by independent appraiser. Changes in fair values are recorded in the profit or loss as part of investment income.
Properti investasi dihentikan pengakuannya pada saat pelepasan atau ketika properti investasi tersebut tidak digunakan lagi secara permanen dan tidak memiliki manfaat ekonomis di masa depan yang dapat diharapkan pada saat pelepasannya.
An investment property should be derecognized on disposal or when the investment property is permanently withdrawn from use and no future economic benefits are expected from its disposal. 27
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) l.
2.
Properti investasi (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) l.
ACCOUNTING
Investment property (continued) Gains or losses arising from the retirement or disposal of investment property is credited or charged to the profit or loss in the year the asset is derecognized.
Laba atau rugi yang timbul dari penghentian atau pelepasan properti investasi diakui dalam laba rugi dalam tahun terjadinya penghentian atau pelepasan tersebut. m. Aset tetap
m. Property and equipment
Aset tetap, kecuali tanah, dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan penurunan nilai. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Sebaliknya, pada saat inspeksi utama dilakukan, biaya itu diakui ke dalam jumlah tercatat (carrying amount) aset tetap sebagai penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan.
Property and equipment, except land, are stated at cost less accumulated depreciation and impairment. Such cost includes the cost of replacing part of the property and equipment when that cost is incurred, if the recognition criteria are met. Likewise, when a major inspection is performed, its cost is recognized in the carrying amount of the property and equipment as a replacement if the recognition criteria are satisfied.
Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui sebagai laba rugi pada saat terjadinya. Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus selama umur manfaat aset tetap yang diestimasi sebagai berikut:
All other repairs and maintenance costs that do not meet the recognition criteria are recognized as profit or loss as incurred. Depreciation is calculated on a straight-line basis over the estimated useful lives of the assets as follows:
Tahun/Years Bangunan Peralatan dan perabot kantor Kendaraan
n.
20 5 5
Buildings Office furniture, fixtures and equipment Vehicles
Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dan tidak disusutkan.
Land is stated at cost and is not depreciated.
Komponen aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) dimasukkan dalam laba rugi pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya. Pada setiap akhir tahun buku, nilai residu, umur manfaat dan metode penyusutan di-review, dan jika sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif.
An item of property and equipment is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use or disposal. Any gain or loss arising on derecognition of the asset (calculated as the difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of the asset) is included in profit or loss in the year the asset is derecognized. The assets’ residual values, useful lives and methods of depreciation are reviewed, and adjusted prospectively if appropriate, at each financial year end.
Sewa
n.
Leases The Company accounts for its lease transactions following PSAK No. 30 whereby the determination of whether an arrangement is, or contains, a lease is based on the extent
Perusahaan menerapkan transaksi sewa sesuai dengan PSAK No. 30 dimana penentuan apakah suatu perjanjian merupakan perjanjian sewa atau perjanjian yang mengandung sewa
28
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) n.
o.
2.
Sewa (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) n.
Leases (continued)
berdasarkan sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan berada pada lessor atau lessee, dan pada substansi transaksi daripada bentuk kontraknya.
to which risks and rewards incidental to the ownership of a leased asset are vested upon the lessor or the lessee, and the substance of the transaction rather than the form of the contract.
Sewa Operasi - sebagai Lessor
Operating Lease - as Lessor
Sewa dimana Perusahaan tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset diklasifikasikan sebagai sewa operasi.
Leases where the Company does not transfer substantially all the risks and rewards of ownership of the asset are classified as operating leases.
Perusahaan mengakui aset untuk sewa operasi di laporan posisi keuangan sesuai sifat aset tersebut. Biaya langsung awal sehubungan proses negosiasi sewa operasi ditambahkan ke jumlah tercatat dari aset sewaan dan diakui sebagai beban selama masa sewa dengan dasar yang sama dengan pendapatan sewa. Rental kontinjen, apabila ada, diakui sebagai pendapatan pada tahun terjadinya. Pendapatan sewa operasi diakui sebagai pendapatan dengan metode garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa.
Under an operating lease, Company as a lessor recognizes assets subject to operating leases in its statements of financial position according to the nature of the asset. Initial direct costs incurred in negotiating an operating lease are added to the carrying amount of the leased asset and recognized over the lease term on the same basis as rental income. Contingent rents, if any, are recognized as revenue in the years in which they are earned. Lease incomes from operating leases are recognized as income on a straight-line method over the lease term.
Sewa operasi - sebagai Lessee
Operating lease - as Lessee
Karena sebagian besar risiko dan manfaat kepemilikan aset tetap berada ditangan lessor, maka sewa tersebut diklasifikasikan sebagai sewa operasi. Pembayaran sewa operasi dibebankan laba rugi dengan metode garis lurus selama masa sewa.
Where a significant portion of the risks and rewards of ownership are retained by the lessor, the leases are classified as operating leases. Payments made under operating leases are charged to profit or loss on a straight-line basis over the period of the lease.
Biaya dibayar di muka
o.
Biaya dibayar di muka diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus selama estimasi masa manfaat masing-masing biaya. p.
ACCOUNTING
Prepaid expenses Prepaid expenses are amortised using straightline method to expense over the estimated periods benefited.
Penurunan nilai atas aset non-keuangan
p.
Impairment on non-financial assets The Company assesses at end of each annual reporting year whether there is an indication that an asset may be impaired. If any such indication exists, or when annual impairment testing for an asset (i.e. an intangible asset with an indefinite useful life, an intangible asset not yet available for use, or goodwill acquired in a business combination) is required, the Company makes an estimate of the asset’s recoverable amount.
Pada setiap akhir tahun pelaporan, Perusahaan menilai apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian penurunan nilai aset (yaitu aset tak berwujud dengan umur manfaat tidak terbatas, aset takberwujud yang belum dapat digunakan, atau goodwill yang diperoleh dalam suatu kombinasi bisnis) diperlukan, maka Perusahaan membuat estimasi formal jumlah terpulihkan aset tersebut.
29
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) p.
q.
2.
Penurunan nilai atas aset non-keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) p. Impairment (continued)
on
ACCOUNTING
non-financial
assets
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajar aset atau unit penghasil kas dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai pakainya, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset atau kelompok aset lain.
An asset’s recoverable amount is the higher of an asset’s or cash generating unit (CGU)’s fair value less costs to sell and its value in use and is determined for an individual asset, unless the asset does not generate cash inflows that are largely independent of those from other assets or group of assets.
Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset tersebut dipertimbangkan mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset diturunkan nilai menjadi sebesar nilai terpulihkannya. Rugi penurunan nilai diakui pada laba rugi sebagai “rugi penurunan nilai”.
Where the carrying amount of an asset exceeds its recoverable amount, the asset is considered impaired and is written down to its recoverable amount. Impairment losses are recognized in the profit or loss as “impairment losses”.
Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui.
A previously recognized impairment loss for an asset other than goodwill is reversed only if there has been a change in the assumptions used to determine the asset’s recoverable amount since the last impairment loss was recognized.
Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut pada periode sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Setelah pembalikan tersebut, penyusutan yang dibebankan disesuaikan di periode mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset yang direvisi, dikurangi nilai residu, dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.
If that is the case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount. The reversal is limited so that the carrying amount of the assets does not exceed its recoverable amount, nor exceed the carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been recognized for the asset in prior years. Reversal of an impairment loss is recognized in the statement of profit or loss and other comprehensive income. After such a reversal, the depreciation charge is adjusted in future periods to allocate the asset’s revised carrying amount, less any residual value, on a systematic basis over its remaining useful life.
Imbalan pasca kerja
q.
Post-employment benefit
Perusahaan mempunyai program pensiun iuran pasti untuk seluruh karyawan tetap yang memenuhi syarat. Iuran dana pensiun yang ditanggung oleh Perusahaan dihitung sebesar 4% dari penghasilan karyawan sedangkan iuran karyawan dihitung sebesar 2% sampai 4% dari penghasilan karyawan.
The Company has a defined contribution retirement plan covering all of its qualified permanent employees. Contributions are funded, and consist of the Company’s contributions computed at 4%, and the employees’ contributions computed at 2% to 4% of the employees’ monthly salaries.
Perusahaan mengakui liabilitas imbalan kerja berdasarkan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003 (“UndangUndang”).
The Company also recognized postemployment benefit liability in accordance with Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003 (“the Law”).
30
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) q.
r.
s.
2.
Imbalan pasca kerja (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) q.
ACCOUNTING
Post-employment benefit (continued)
Biaya imbalan pasca kerja dibawah UndangUndang dihitung menggunakan metode "Projected Unit Credit". Biaya imbalan pascakerja yang diakui selama tahun berjalan terdiri dari biaya jasa dalam laba rugi, bunga neto atas liabilitas imbalan pasti neto dalam laba rugi dan pengukuran kembali liabilitas imbalan pasti neto dalam penghasilan komprehensif lain.
The cost of providing post-employment benefits under the Law is determined using the “Projected Unit Credit” method. The postemployment benefits expense recognized during the current year consists of service cost in profit and loss, net interest on the net defined benefit liability in profit and loss and remeasurement of the net defined benefit liabilities in other comprehensive income.
Akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum diakui yang terjadi diakui sebagai penghasilan komprehensif lain. Biaya jasa lalu dibebankan langsung pada laba rugi.
The accumulated unrecognized actuarial gains or losses incurred are recognized to other comprehensive income. Past service cost is recognized immediately to profit or loss.
Bunga neto atas liabilitas imbalan pasti neto merupakan komponen pendapatan bunga dari aset program, biaya bunga atas liabilitas imbalan pasti dan bunga atas dampak batas atas dari aset.
Net interest on the net defined benefit liabilites is the interest income component of plan assets, interest expense of defined benefit obligation and interest on the effect of asset ceiling.
Pengukuran kembali liabilitas imbalan pasti neto terdiri atas: - keuntungan dan kerugian aktuarial, - imbal hasil atas aset program, tidak termasuk jumlah yang dimasukkan dalam bunga neto atas liabilitas imbalan pasti neto, - setiap perubahan dampak batas atas aset, tidak termasuk jumlah yang dimasukkan dalam bunga neto atas liabilitas imbalan pasti neto.
Remeasurements of the net defined benefit liability consists of: - actuarial gains and losses, - return on plan assets, excluding amount included in net interest on the net defined benefit liability, - any change in effect of the asset ceiling, excluding amount including in net interest on the net defined benefit liability.
Laba per saham
r.
Earnings per share
Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.
The Company has no outstanding dilutive potential ordinary shares as of December 31, 2016 and 2015.
Laba per saham dihitung berdasarkan laba tahun berjalan dibagi dengan rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar selama tahun yang bersangkutan.
Earnings per share is computed based on income for the year divided by the weighted average number of issued and fully paid shares outstanding during the year.
Perpajakan
s.
Taxation The tax expense comprises current, deferred tax and final tax. Tax is recognised in the profit or loss, except to the extent that it relates to items recognised directly in equity. In this case, the tax is also recognised in other comprehensive income or directly in equity.
Beban pajak terdiri dari pajak kini, pajak tangguhan dan pajak final. Pajak diakui dalam laba rugi, kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksi atau kejadian yang langsung diakui ke ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut masing-masing diakui dalam penghasilan komprehensif lain atau ekuitas.
31
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) s.
2.
Perpajakan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) s.
ACCOUNTING
Taxation (continued)
Perubahan terhadap liabilitas perpajakan diakui pada saat Surat Ketetapan Pajak (“SKP”) diterima atau, jika Perusahaan mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan tersebut telah ditetapkan.
Amendments to tax obligations are recorded when tax assessment letter is received or, if appealed against by the Company, when the result of the appeal is determined.
Pajak kini
Current tax
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan estimasi penghasilan kena pajak untuk tahun yang bersangkutan.
Current tax expense is determined based on the estimated taxable income for the year.
Manfaat pajak masa mendatang diakui sepanjang kemungkinan manfaat tersebut dapat direalisasi.
Future tax benefits are also recognized to the extent that realization of such benefits is probable.
Pajak tangguhan
Deferred tax
Pajak tangguhan dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada akhir tahun pelaporan. Perubahan nilai tercatat aset dan liabilitas pajak tangguhan yang disebabkan oleh perubahan tarif pajak dibebankan pada tahun berjalan, kecuali untuk transaksitransaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas.
Deferred tax is calculated at the tax rates that have been enacted or substantively enacted at end of reporting year. Changes in the carrying amount of deferred tax assets and liabilities due to a change in tax rates is charged to current year operations, except to the extent that it relates to items previously charged or credited to equity.
Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dapat saling hapus apabila terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus antara aset pajak kini dengan liabilitas pajak kini dan apabila aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama, baik atas entitas kena pajak yang sama ataupun berbeda dan adanya niat untuk melakukan penyelesaian saldo saldo tersebut secara neto.
Deferred income tax assets and liabilities are offset when there is a legally enforceable right to offset current tax assets against current tax liabilities and when the deferred income taxes assets and liabilities relate to income taxes levied by the same taxation authority on either the same taxable entity or different taxable entities where there is an intention to settle the balances on a net basis.
Pajak final
Final tax
Peraturan perpajakan di Indonesia mengatur beberapa jenis penghasilan dikenakan pajak yang bersifat final. Pajak final yang dikenakan atas nilai bruto transaksi tetap dikenakan walaupun atas transaksi tersebut pelaku transaksi mengalami kerugian.
Tax regulation in Indonesia determined that certain taxable income is subject to final tax. Final tax applied to the gross value of transactions is applied even when the parties carrying the transaction recognizing losses.
Pajak final tidak termasuk dalam lingkup yang diatur oleh PSAK No. 46. Oleh karena itu, Perusahaan memutuskan untuk menyajikan beban pajak final sehubungan dengan pendapatan bunga dan sewa sebagai pos tersendiri.
The final tax is no longer governed by PSAK No. 46. Therefore, the Company has decided to present all of the final tax arising from interest and rental income as a separate line item.
32
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) t.
u.
2.
Informasi segmen
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) t.
ACCOUNTING
Segment information
Sesuai dengan PSAK No. 5 - Segmen Operasi, Perusahaan menyajikan segmen operasi berdasarkan laporan internal Perusahaan yang disajikan kepada pengambil keputusan operasional.
Comply with the PSAK No.5 - Operating Segment, the Company presents segment information based on Company internal report that provided to the chief operating decision maker.
Perusahaan mengidentifikasikan segmen operasi sebagai suatu komponen dari entitas: a) yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban; b) hasil operasinya dikaji ulang secara reguler oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan c) tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.
The Company defines an operating segment as a component of an entity: a) that engages in business activities from which it may earn revenues and incur expenses; b) whose operating results are reviewed regularly by the entity’s chief operating decision maker to make decisions about resources to be allocated to the segment and assess its performance; and c) for which discrete financial information is available.
Perusahaan mengelompokkan kegiatan usahanya ke dalam kebakaran, rangka kapal, kendaraan, pengangkutan dan lain-lain. Informasi keuangan atas tiap kegiatan usaha dimanfaatkan oleh manajemen untuk mengevaluasi kinerja setiap segmen dan menentukan alokasi sumber daya.
The Company classifies its lines of business into fire, marine hull, motor vehicle, marine cargo and others. The financial information based on such lines of business is used by management in evaluating the performance of each segment and determining the allocation of resources.
Dalam hal ini, informasi keuangan utama atas pelaporan segmen disajikan berdasarkan segmen usaha, karena risiko dan imbalan dipengaruhi secara dominan oleh jenis-jenis jasa asuransi yang disediakan oleh Perusahaan. Pelaporan segmen kedua ditentukan berdasarkan pada segmen geografis.
In this regard, the primary financial information on segment reporting is presented based on such business segments, since the risks and rates of return are affected predominantly by the types of insurance services provided by the Company. The secondary segment reporting is determined based on the geographical segment.
Provisi
u.
Provisions
Provisi diakui jika Perusahaan memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) sebagai akibat peristiwa masa lalu, besar kemungkinannya penyelesaian kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang andal mengenai jumlah kewajiban tersebut dapat dibuat.
Provisions are recognized when the Company have a present obligation (legal or constructive) where, as a result of a past event, it is probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation and a reliable estimate of the amount of the obligation can be made.
Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik yang paling kini. Jika tidak lagi terdapat kemungkinan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi untuk menyelesaikan kewajiban tersebut, provisi dibatalkan.
Provisions are reviewed at each reporting date and adjusted to reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation, the provision is reversed.
33
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) v.
2.
Kontinjensi
ACCOUNTING
v. Contingencies
Liabilitas kontinjensi diungkapkan, kecuali jika arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi kemungkinannya kecil (remote).
Unless the possibility of an outflow of resources embodying economic benefits is remote, contingent liabilities are disclosed.
Aset kontinjensi tidak diakui dalam laporan keuangan, tetapi diungkapkan jika terdapat kemungkinan besar (probable) arus masuk manfaat ekonomi.
Contingent assets are not recognized in the financial statements but disclosed when an inflow of economic benefits is probable.
w. Peristiwa setelah periode pelaporan
3.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
w. Events after the reporting period
Peristiwa setelah akhir tahun yang memberikan tambahan informasi mengenai laporan posisi keuangan Perusahaan pada tanggal pelaporan (peristiwa penyesuaian), jika ada, dicerminkan dalam laporan keuangan.
Post year-end events that provide additional information about Company’s statements of financial position at the reporting date (adjusting events), if any, are reflected in the financial statements.
Peristiwa setelah akhir tahun yang bukan peristiwa penyesuai diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan jika material.
Post year-end events that are not adjusting events are disclosed in the notes to the financial statements when material.
SUMBER ESTIMASI DAN KETIDAKPASTIAN
3.
SOURCE OF ESTIMATION AND UNCERTAINTY
Penyusunan laporan keuangan Perusahaan mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan liabilitas, dan pengungkapan atas liabilitas kontinjensi, pada akhir tahun pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas dalam tahun pelaporan berikutnya.
The preparation of the Company’s financial statements requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the reported amounts of revenues, expenses, assets and liabilities, and the disclosure of contingent liabilities, at the end of the reporting year. Uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that require a material adjustment to the carrying amount of the asset and liability affected in future years.
a.
a. Judgments
Pertimbangan Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan:
The following judgments are made by management in the process of applying the Company’s accounting policies that have the most significant effects on the amounts recognized in the financial statements:
Klasifikasi produk
Product classification
Perusahaan menelaah klasifikasi produk pada tanggal awal. Pertimbangan manajemen digunakan dalam penentuan klasifikasi antara kontrak asuransi dan kontrak investasi.
The Company reviews the product classification at inception date. Management judgment is applied during determination of classification between insurance contract and investment contract.
Manajemen telah menganalisis dan menyimpulkan bahwa seluruh kontrak yang diterbitkan oleh Perusahaan adalah kontrak asuransi.
Management had assessed and concluded that all contracts issued by the Company are insurance contract.
34
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
SUMBER ESTIMASI DAN KETIDAKPASTIAN (lanjutan) a.
b.
3.
Pertimbangan (lanjutan)
SOURCE OF ESTIMATION AND UNCERTAINTY (continued) a.
Judgments (continued)
Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan
Classification of financial assets and liabilities
Perusahaan menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2014) dipenuhi.
The Company determines the classifications of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in PSAK No. 55 (Revised 2014).
Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Perusahaan seperti diungkapkan pada Catatan 2k.
Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Company’s accounting policies disclosed in Note 2k.
Pajak penghasilan
Income tax
Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. Perusahaan mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan.
Significant judgment is involved in determining the provision for corporate income tax. There are certain transactions and computation for which the ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. The Company recognizes liabilities for expected corporate income tax issues based on estimates of whether additional corporate income tax will be due.
Pertimbangan signifikan juga dilakukan dalam menentukan jumlah aset pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak dan strategi perencanaan pajak masa depan.
Significant judgment is also involved to determine the amount of deferred tax assets that can be recognized, based upon the likely timing and the level of future taxable profits together with future tax planning strategies.
Penentuan mata uang fungsional
Determination of functional currency
Mata uang fungsional dari Perusahaan adalah mata uang dari lingkungan ekonomi primer dimana entitas beroperasi. Mata uang tersebut adalah mata uang yang mempengaruhi pendapatan dan beban dari jasa yang diberikan.
The functional currency of the Company is the currency of the primary economic environment in which each entity operates. It is the currency that mainly influences the revenue and cost of rendering services.
Estimasi dan Asumsi
b.
Estimates and Assumptions
Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain pada akhir tahun pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini.
The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at end of reporting year that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are disclosed below.
Perusahaan mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Perusahaan. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.
The Company based its assumptions and estimates on parameters available when the financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Company. Such changes are reflected in the assumptions when they occur. 35
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
SUMBER ESTIMASI DAN KETIDAKPASTIAN (lanjutan) b.
3.
Estimasi dan Asumsi (lanjutan)
SOURCE OF ESTIMATION AND UNCERTAINTY (continued) b.
Estimates and Assumptions (continued)
Sewa Operasi
Operating leases
Perusahaan, sebagai lessee, telah mengadakan perjanjian sewa untuk bangunan yang digunakannya untuk operasi.
The Company, as lessee, has entered into lease on premises it uses for its operations.
Perusahaan telah menentukan bahwa semua risiko dan manfaat signifikan dari kepemilikan properti yang disewa dalam sewa operasi tersebut tidak dapat dialihkan kepada Perusahaan.
The Company has determined that all significant risks and rewards of ownerships of the properties it leases on operating lease are not transferrable to the Company.
Penyusutan aset tetap
Depreciation of property and equipment
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap antara 5 sampai dengan 20 tahun.
The costs of property and equipment are depreciated or amortized on a straight-line method over their estimated useful lives. Management properly estimates the useful lives of these fixed assets to be within 5 to 20 years.
Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya beban penyusutan masa depan mungkin direvisi. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 14.
Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be revised. Further details are disclosed in Note 14.
Penyisihan kerugian penurunan nilai piutang premi dan aset reasuransi - piutang
Allowance for impairment losses of premium receivables and reinsurance assets receivables
Perusahaan mengevaluasi akun tertentu jika terdapat informasi bahwa pemegang polis dan atau reasuradur yang bersangkutan tidak dapat memenuhi kewajiban keuangannya. Dalam hal tersebut, Perusahaan mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan pemegang polis dan reasuradur dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat penyisihan spesifik atas jumlah piutang premi dan aset reasuransi guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Perusahaan. Penyisihan spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima mempengaruhi jumlah penyisihan penurunan nilai piutang premi dan aset reasuransi-piutang. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 5 dan 8.
The Company evaluates specific accounts where it has information that certain policyholders and or reinsurers are unable to meet their financial obligations. In these cases, the Company uses judgment, based on the best available facts and circumstances, including but not limited to, the length of its relationship with the policyholder and reinsurer and known market factors, to record specific provisions for premium receivables and reinsurance assets against amounts due to reduce its receivable amounts that the Company expects to collect. These specific provisions are re-evaluated and adjusted as additional information received affects the amounts of allowance for impairment of premium receivables and reinsurance assets-receivables. Further details are disclosed in Notes 5 and 8.
36
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
SUMBER ESTIMASI DAN KETIDAKPASTIAN (lanjutan) b.
3.
Estimasi dan Asumsi (lanjutan)
SOURCE OF ESTIMATION AND UNCERTAINTY (continued) b.
Estimates and Assumptions (continued)
Liabilitas asuransi
Insurance liabilities
Perusahaan mencatat estimasi klaim yang sudah terjadi namun belum dilaporkan dan pendapatan premi yang belum diakui berdasarkan metode perhitungan tertentu yang berlaku umum di Indonesia. Asumsi utama yang mendasari metode tersebut adalah pengalaman klaim masa lalu dan pola pendapatan yang diterima.
The Company records estimated of incurred but not reported and unearned premiums based on a certain calculation method which are generally applied in Indonesia. The main assumption underlying this method is the Company’s past claim experience and earning pattern.
Perusahaan mencatat liabilitas kontrak asuransi jangka panjang dengan metode nilai kini estimasi pembayaran seluruh manfaat yang diperjanjikan termasuk seluruh opsi yang disediakan ditambah dengan nilai kini estimasi seluruh biaya yang akan dikeluarkan dan juga mempertimbangkan penerimaan premi di masa depan.
The Company records long-term insurance contract liabilities using method of present value of estimated payment of all benefit promised including all options available plus present value of all expenses incurred and considering the future receipt of premium.
Asumsi utama yang mendasari metode tersebut adalah pengalaman klaim masa lalu dan tingkat diskonto.
The main assumption underlying this method is the Company’s past claim experience and discount rate.
Hasil aktual yang berbeda dari hasil perhitungan akan dibebankan ke laba rugi tahun berjalan. Sementara Perusahaan berkeyakinan bahwa hasil perhitungan tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual akan dapat mempengaruhi secara material atas nilai liabilitas asuransi.
Actual results that differ from the Company’s calculation’s result will be charged to profit or loss for the year. While the Company believes that its calculation results are reasonable and appropriate, significant differences in the actual results may materially affect its insurance liabilities.
Perhitungan liabilitas asuransi Perusahaan per tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 dilakukan oleh aktuaris independen, PT Dayamandiri Dharmakonsilindo dan PT Katsir Imam Sapto Sejahtera Aktuaria, dalam laporannya masingmasing tertanggal 17 Februari 2017 dan 19 Februari 2016. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 23, 24 dan 25.
The computation of insurance liabilities as of December 31, 2016 and 2015 are performed by independent actuary, PT Dayamandiri Dharmakonsilindo and PT Katsir Imam Sapto Sejahtera Aktuaria in their report dated February 17, 2017 and February 19, 2016, respectively. Further details are disclosed in Notes 23, 24 and 25.
Tes kecukupan liabilitas
Liabilities adequacy test
Sebagaimana diungkapkan dalam Catatan 2j, Perusahaan melakukan tes kecukupan liabilitas asuransi dengan mengestimasi nilai kini estimasi klaim yang akan dibayarkan di masa depan ditambah dengan nilai kini beban yang akan dikeluarkan di masa depan. Tes ini dilakukan dengan menggunakan tingkat suku bunga masa kini.
As disclosed in Note 2j, the Company assesses the adequacy of its insurance liabilities by estimating present value of estimated claims to be paid in the future plus present value of estimated expenses incurred in the future. This test is performed using current market discount rate.
Beberapa asumsi harus digunakan dalam menentukan nilai kini tersebut. Asumsi-asumsi tersebut antara lain estimasi klaim yang akan terjadi, estimasi terbaik dan marjin atas kesalahan pengukuran.
Several assumptions must be used to determine the present value amounts. Those assumptions are estimated future claims, best estimates and margin for adverse deviation.
37
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
SUMBER ESTIMASI DAN KETIDAKPASTIAN (lanjutan) b.
3.
Estimasi dan Asumsi (lanjutan)
SOURCE OF ESTIMATION AND UNCERTAINTY (continued) b.
Estimates and Assumptions (continued)
Tes kecukupan liabilitas (continued)
Liabilities adequacy test (continued)
Tes atas kecukupan liabilitas asuransi Perusahaan per 31 Desember 2016 dan 2015 dilakukan oleh aktuaris independen, PT Dayamandiri Dharmakonsilindo dan PT Katsir Imam Sapto Sejahtera Aktuaria, dalam laporannya masing-masing tertanggal 17 Februari 2017 dan 19 Februari 2016.
Test on adequacy of the Company’s insurance liabilities as of December 31, 2016 and 2015 is performed by independent actuary, PT Dayamandiri Dharmakonsilindo and PT Katsir Imam Sapto Sejahtera Aktuaria, in their report dated February 17, 2017 and February 19, 2016, respectively.
Pensiun dan imbalan pasca kerja
Pension and post-employment benefit
Penentuan biaya pensiun dan liabilitas imbalan kerja Perusahaan bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian.
The determination of the Company’s obligations and cost for pension and employee benefits liabilities is dependent on its selection of certain assumptions used by the independent actuaries in calculating such amounts. Those assumptions include among others, discount rates, annual salary increase rate, annual employee turn-over rate, disability rate, retirement age and mortality rate.
Sementara Perusahaan berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Perusahaan dapat mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi atas pensiun dan imbalan kerja dan beban imbalan kerja neto. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 26.
While the Company believes that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Company’s actual results or significant changes in the Company’s assumptions may materially affect its estimated liabilities for pension and employee benefits and net employee benefits expense. Further details are disclosed in Note 26.
Nilai wajar properti investasi
Fair value of investment properties
Perusahaan mencatat properti investasi pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan asumsi dan estimasi akuntansi. Perusahaan menggunakan nilai wajar properti investasi yang dihitung oleh penilai independen. Walaupun komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Perusahaan menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar properti investasi tersebut dapat mempengaruhi secara langsung kenaikan atau penurunan nilai tercatat properti investasi. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 12.
The Company recorded investment properties at fair value, which requires the use of accounting assumption and estimation. The Company uses fair value of investment properties which has been calculated by independent appraisers. Eventhough significant components of fair value measurement are determined by objective evidence which can be verified, changes of fair value can be different if the Company uses different assessment method. Changes in fair value of investment property can affect the increase or decrease in value recorded in investment properties directly. Further details are disclosed in Note 12.
38
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3.
SUMBER ESTIMASI DAN KETIDAKPASTIAN (lanjutan) b.
4.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated) 3.
Estimasi dan Asumsi (lanjutan)
SOURCE OF ESTIMATION AND UNCERTAINTY (continued) b.
Estimates and Assumptions (continued)
Nilai wajar instrumen keuangan
Fair value of financial instruments
Perusahaan mengungkapkan aset dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Perusahaan menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 39.
The Company discloses certain financial assets and liabilities at their fair values, which requires the use of accounting estimates. While significant components of fair value measurement were determined using verifiable objective evidences, the amount of changes in fair values would differ if the Company utilized different valuation methodology. Further details are disclosed in Note 39.
Penurunan nilai aset non-keuangan
Impairment of non-financial assets
Penelaahan atas penurunan nilai dilakukan apabila terdapat indikasi penurunan nilai aset tertentu. Penentuan nilai wajar aset membutuhkan estimasi arus kas yang diharapkan akan dihasilkan dari pemakaian berkelanjutan dan pelepasan akhir atas aset tersebut. Perubahan signifikan dalam asumsiasumsi yang digunakan untuk menentukan nilai wajar dapat berdampak signifikan pada nilai terpulihkan dan jumlah kerugian penurunan nilai yang terjadi mungkin berdampak material pada hasil operasi Perusahaan.
Review on impairment is conducted if there is an indication of impairment on certain assets. The determination of asset’s fair value needs estimated cash flow generated from the continuous usage and the final disposal of those assets. Significant changes in the assumptions used for determination of fair value may significanlly affect its recoverable amount and loss on impairment incurred may materially affect on the Company’s operation.
KAS DAN BANK
4.
CASH ON HAND AND IN BANKS
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Kas- Rupiah Bank Pihak ketiga Rupiah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank UOB Indonesia PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank Commonwealth PT Bank Ekonomi Raharja Tbk PT Bank Permata Tbk Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000) Dolar AS PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Permata Tbk PT Bank Central Asia Tbk Bank of China, Ltd. PT Bank Mega Tbk Sub-total
15.605
247.500
Cash on hand - Rupiah Cash in banks Third parties Rupiah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank UOB Indonesia PT Bank Maybank Tbk PT Bank Commonwealth PT Bank Ekonomi Raharja Tbk PT Bank Permata Tbk
5.164.202 1.328.610
5.385.296 1.594.704
1.005.714 558.710 355.204 249.879 116.191 97.530 38.066
1.011.245 369.909 29.204 20.941 6.453 115.014 156.490
472.857
572.758
Others (each below Rp100,000)
16.666.251 260.317 54.230 26.028 13.350
693.653 97.163 27.626 14.598
U.S. Dollar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Permata Tbk PT Bank Central Asia Tbk Bank of China, Ltd. PT Bank Mega Tbk
26.407.139
10.095.054
39
Sub-total
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 4.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
KAS DAN BANK (lanjutan)
4.
CASH ON HAND AND IN BANKS (continued)
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Bank (lanjutan) Pihak berelasi PT Bank Ganesha Tbk (Catatan 36c,36i) Rupiah Dolar AS
1.641.335 114.095
1.609.103 510.099
Cash in banks (continued) Related party PT Bank Ganesha Tbk (Note 36c,36i) Rupiah U.S. Dollar
Sub-total
1.755.430
2.119.202
Sub-total
28.178.174
12.461.756
Total cash on hand and in banks
Total kas dan bank
5.
PIUTANG PREMI, NETO
5.
PREMIUM RECEIVABLES, NET This account represents outstanding premiums receivable from policyholders and agents (brokers), with details as follows:
Akun ini merupakan tagihan premi kepada pemegang polis dan pialang (broker) asuransi dengan rincian sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pihak ketiga Rupiah PT Gajah Tunggal Tbk PT Softex Indonesia PT Sedana Pasifik Servistama PT Panen Lestari Internusa PT Jardine Lloyd Thompson PT Bando Indonesia PT Indonesia Airasia PPPSRS Puri Casablanca PT Bank ICBC Indonesia Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1.000.000) Mata uang asing PT Marsh Indonesia PT Gajah Tunggal Tbk PT Howden Insurance Brokers Indonesia PT Softex Indonesia PT IRC Inoac Indonesia PT Wachyuni Mandira PT Manunggal Bhakti Suci PT Willis Indonesia PT MNC Asuransi Indonesia PT Jardine Lloyd Thompson Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1.500.000) Pihak berelasi (Catatan 36) Rupiah PT Lumbung Sari PT Bank Ganesha Tbk (Catatan 36i) Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000) Dolar AS PT Lumbung Sari Sub-total Penyisihan kerugian penurunan nilai Total piutang premi, neto
9.882.979 6.306.111 4.831.832 4.637.128 2.728.920 1.898.232 1.686.889 1.492.541 1.311.167
8.611.600 2.199.609 3.381.136 5.636.987 1.404.049 1.865.638 7.379.859 1.565.040 16.252
22.775.726
30.621.099
55.224.670 44.184.539
13.060.898 35.084.317
7.211.594 5.306.639 2.959.544 2.771.774 2.527.627 2.121.147 1.556.764 1.290.094
6.727.906 3.774.532 2.641.783 2.845.834 2.505.442 1.146.806 2.476.902
18.014.842
18.712.249
Third parties Rupiah PT Gajah Tunggal Tbk PT Softex Indonesia PT Sedana Pasifik Servistama PT Panen Lestari Internusa PT Jardine Lloyd Thompson PT Bando Indonesia PT Indonesia Airasia PPPSRS Puri Casablanca PT Bank ICBC Indonesia Others (each below Rp1,000,000) Foreign currencies PT Marsh Indonesia PT Gajah Tunggal Tbk PT Howden Insurance Brokers Indonesia PT Softex Indonesia PT IRC Inoac Indonesia PT Wachyuni Mandira PT Manunggal Bhakti Suci PT Willis Indonesia PT MNC Asuransi Indonesia PT Jardine Lloyd Thompson Others (each below Rp1,500,000) Related parties (Note 36) Rupiah PT Lumbung Sari PT Bank Ganesha Tbk (Note 36i)
1.505.202 158.508
1.389.922 -
69.178
124.604
80.700
55.763
Others (each below Rp100,000) U.S. Dollar PT Lumbung Sari
202.534.347
153.228.227
Sub-total
(4.613.798) 197.920.549
40
(4.758.950) 148.469.277
Allowance for impairment losses Total premium receivables, net
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 5.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
PIUTANG PREMI, NETO (lanjutan)
5.
PREMIUM RECEIVABLES, NET (continued) Details of premium receivables based on class of business are as follows:
Rincian piutang premi berdasarkan jenis asuransi adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Kebakaran Kecelakaan Rangka kapal Kendaraan Rekayasa Pengangkutan
115.699.885 47.493.027 21.111.076 5.910.934 4.336.422 3.369.205
91.519.990 17.818.272 28.057.805 5.715.898 1.852.652 3.504.660
Fire Accident Marine hull Motor vehicle Engineering Marine cargo
Total piutang premi, neto
197.920.549
148.469.277
Total premium receivables, net
The movement of allowance for impairment losses is as follows:
Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Saldo awal tahun Penyesuaian selisih kurs atas penyisihan kerugian penurunan nilai
4.758.950
Saldo akhir tahun
4.613.798
(145.152)
4.359.654 399.296
Balance at beginning of year Adjustment of foreign currency on allowance for impairment losses
4.758.950
Balance at end of year
Berdasarkan analisa atas status piutang premi pada akhir tahun, manajemen Perusahaan berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian penurunan nilai yang dibentuk cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul atas tidak tertagihnya piutang premi.
Based on the review of the status of premiums receivable at the end of year, the Company’s management is of the opinion that the allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses that may arise from non-collection of the accounts.
Rincian piutang premi berdasarkan umur piutang adalah sebagai berikut:
The details of premiums receivable based on aging are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Belum jatuh tempo Telah jatuh tempo: Kurang dari 90 hari 90 - 180 hari 181 - 360 hari Lebih dari 360 hari Dikurangi penyisihan kerugian penurunan nilai Total piutang premi, neto
162.697.272
134.195.826
29.730.086 5.422.121 60.956 4.623.912
13.549.068 287.917 436.466 4.758.950
202.534.347
153.228.227
(4.613.798) 197.920.549
(4.758.950) 148.469.277
Current - not due Past due: Less than 90 days 90 - 180 days 181 - 360 days More than 360 days Less allowance for impairment losses Total premium receivables, net
Total premiums receivable allowed as admitted assets in the solvability calculation as of December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp178,012,667 and Rp147,123,654, respectively.
Total piutang premi yang diijinkan sebagai aset yang diperkenankan dalam perhitungan solvabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp178.012.667 dan Rp147.123.654.
41
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 6.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
PIUTANG KOASURANSI
6.
This account represents outstanding premiums to other insurance entities on coinsurance arrangement, with details as follows:
Akun ini merupakan tagihan premi kepada entitas asuransi lain atas penutupan polis bersama dengan rincian sebagai berikut: 31 Desember/ December 31, 2016
Pihak ketiga Rupiah PT Asuransi Umum Mega PT Asuransi Wahana Tata PT Chubb General Insurance Indonesia PT Asuransi Central Asia PT Asuransi Tri Pakarta PT Asuransi Ramayana Tbk PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia PT Lippo General Insurance PT Asuransi Asei Indonesia PT Asuransi QBE Pool Indonesia PT Asuransi Tokio Marine Indonesia PT Asuransi Ace Jaya Proteksi PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) PT Asuransi FPG Indonesia Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000)
COINSURANCE RECEIVABLES
31 Desember/ December 31, 2015
Third parties Rupiah PT Asuransi Umum Mega PT Asuransi Wahana Tata PT Chubb General Insurance Indonesia PT Asuransi Central Asia PT Asuransi Tri Pakarta PT Asuransi Ramayana Tbk PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia PT Lippo General Insurance PT Asuransi Asei Indonesia PT Asuransi QBE Pool Indonesia PT Asuransi Tokio Marine Indonesia PT Asuransi Ace Jaya Proteksi PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) PT Asuransi FPG Indonesia
836.053 709.344 480.285 405.239 380.904 241.095 234.833 195.094 169.305 147.084 106.284 90.828 64.744 63.228
316.961 308.276 180.704 279.972 246.666 446.083 221.085 128.825 12.645 136.184 350.452 1.593.914 1.552.371
423.763
1.634.709
4.548.083
7.408.847
2.231.425
17.879.368
1.106.742 447.242 361.215 292.717 123.485 7.158 619 406 -
189.302 8.125 1.218.193 300.213 2.147.225 185.963 190.083 184.988 105.353
285.399
323.639
Sub-total mata uang asing
4.856.408
22.732.452
Sub-total foreign currencies
Total piutang koasuransi
9.404.491
30.141.299
Total coinsurance receivables
Sub-total Rupiah Mata uang asing PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) PT Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967 PT Asuransi FPG Indonesia PT Chubb General Insurance Indonesia PT Asuransi QBE Pool Indonesia PT Asuransi Ramayana Tbk PT Allianz Utama Indonesia PT Tugu Pratama Indonesia PT Asuransi Central Asia PT Asuransi Astra Buana PT Asuransi Tokio Marine Indonesia PT Asuransi AXA Indonesia Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000)
Rincian piutang koasuransi berdasarkan jenis asuransi adalah sebagai berikut:
Others (each below Rp100,000) Sub-total Rupiah Foreign currencies PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) PT Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967 PT Asuransi FPG Indonesia PT Chubb General Insurance Indonesia PT Asuransi QBE Pool Indonesia PT Asuransi Ramayana Tbk PT Allianz Utama Indonesia PT Tugu Pratama Indonesia PT Asuransi Central Asia PT Asuransi Astra Buana PT Asuransi Tokio Marine Indonesia PT Asuransi AXA Indonesia Others (each below Rp100,000)
Details of coinsurance receivables based on class of business are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Kebakaran Rekayasa Pengangkutan Kecelakaan Rangka kapal Kendaraan
8.290.605 559.615 245.108 158.327 150.836 -
28.323.432 1.287.998 260.010 187.500 57.689 24.670
Fire Engineering Marine cargo Accident Marine hull Motor vehicle
Total piutang koasuransi
9.404.491
30.141.299
Total coinsurance receivables
42
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 6.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
PIUTANG KOASURANSI (lanjutan)
6.
COINSURANCE RECEIVABLES (continued) The details of coinsurance receivables based on aging are as follows:
Rincian piutang koasuransi berdasarkan umur piutang adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Belum jatuh tempo Telah jatuh tempo: Kurang dari 90 hari 90 - 180 hari 181 - 360 hari Lebih dari 360 hari
6.598.541
27.867.980
2.568.667 65.204 147.562 24.517
2.006.348 259.973 6.998 -
Current - not due Past due: Less than 90 days 90 - 180 days 181 - 360 days More than 360 days
Total piutang koasuransi
9.404.491
30.141.299
Total coinsurance receivables
Total coinsurance receivables which are allowed as admitted assets in the solvability calculation as of December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp7,918,821 and Rp29,572,656, respectively.
Jumlah piutang koasuransi yang diijinkan sebagai aset yang diperkenankan dalam perhitungan solvabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp7.918.821 dan Rp29.572.656. 7.
PIUTANG HASIL INVESTASI
7.
INVESTMENT INCOME RECEIVABLES
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pihak ketiga Rupiah Deposito berjangka Dolar AS Deposito berjangka Efek-efek Pihak berelasi Rupiah Deposito berjangka Efek-efek Total piutang hasil investasi
262.809
354.189
9.905 246.604
17.566 253.249
Third parties Rupiah Time deposits U.S. dollar Time deposits Marketable securities
29.970
660 42.502
Related parties Rupiah Time deposits Marketable securities
549.288
668.166
Total investment income receivables
Investment income receivables which are allowed as admitted assets in the solvability calculation as of December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp549,288 and Rp668,166 respectively.
Piutang hasil investasi yang diijinkan sebagai aset yang diperkenankan dalam perhitungan solvabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masingmasing sebesar Rp549.288 dan Rp668.166. 8.
ASET REASURANSI, NETO
8.
REINSURANCE ASSETS, NET
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Piutang reasuransi Pihak ketiga PT Asuransi Jasa Tania PT Reasuransi Nasional Indonesia Guy Carpenter Pte., Ltd. Asia Reinsurance Broker Pte., Ltd., Singapura JLT Re Asia IBS Reinsurance Brokers PT Wataka General Insurance Bectic Union Insurance Broker Ltd. PT Asuransi Nugra Pacific PT Inda Tamporok
2.510.992 1.547.818 1.159.745
222.966 1.899.534 16.505.470
944.202 691.848 593.364 553.696 513.341 383.130 298.270
2.124.874 566.620 513.341 391.823 307.960
43
Reinsurance receivables Third parties PT Asuransi Jasa Tania PT Reasuransi Nasional Indonesia Guy Carpenter Pte., Ltd. Asia Reinsurance Broker Pte., Ltd., Singapore JLT Re Asia IBS Reinsurance Brokers PT Wataka General Insurance Bectic Union Insurance Broker Ltd. PT Asuransi Nugra Pacific PT Inda Tamporok
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 8.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
ASET REASURANSI, NETO (lanjutan)
8.
REINSURANCE ASSETS, NET (continued)
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Piutang reasuransi (lanjutan) Pihak ketiga (lanjutan) Tune Protect Re Ltd. PT Reasuransi International Indonesia PT Asuransi Jasa Indonesia PT Asuransi Rama Satria Wibawa PT Asuransi Jasa Raharja Putera Lain-lain (masing-masing di bawah Rp300.000)
120.172 53.380 -
1.748.888 2.094.868 871.375 862.249 327.886
Reinsurance receivables (continued) Third parties (continued) Tune Protect Re Ltd. PT Reasuransi International Indonesia PT Asuransi Jasa Indonesia PT Asuransi Rama Satria Wibawa PT Asuransi Jasa Raharja Putera
6.521.329
8.557.381
Sub-total aset reasuransi - piutang
15.891.287
36.995.235
Penyisihan kerugian penurunan nilai
(1.748.436)
(1.779.744)
Sub-total aset reasuransi - piutang, neto
14.142.851
35.215.491
240.868.989
701.813.294
194.869.232
204.268.360
14.667.693
18.705.829
Reinsurance assets non-receivables: Estimated claims (Note 23) Deferred reinsurance ceded (Note 24) Long term insurance contract liabilities (Note 25)
450.405.914
924.787.483
Sub-total reinsurance assets assets non-receivables
464.548.765
960.002.974
Reinsurance assets, net
Aset reasuransi non-piutang: - Estimasi klaim (Catatan 23) - Beban reasuransi tangguhan (Catatan 24) - Liabilitas kontrak asuransi jangka panjang (Catatan 25) Sub-total aset reasuransi non-piutang Aset reasuransi, neto
Others (each below Rp300,000) Sub-total reinsurance assets - receivables Allowance for impairment losses Sub-total reinsurance assetsreceivables, net
Changes in reinsurance assets exclude receivables in 2016 and 2015 are as follows:
Perubahan aset reasuransi non-piutang tahun 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31
2016 Perubahan pemulihan estimasi klaim dari reasuradur Perubahan beban reasuransi tangguhan Perubahan liabilitas kontrak asuransi jangka panjang dari reasuradur
2015
(460.944.305)
162.776.164
(9.399.128)
(30.986.533)
(4.038.136)
(38.787.634)
Changes in estimated claim recoveries from reinsurer Changes in deferred reinsurance ceded Changes in long - term insurance contract liabilities from reinsurer
Akun ini termasuk piutang reasuransi dalam mata uang asing sebesar AS$392.881, SIN$421 dan GBP1.588 pada tanggal 31 Desember 2016 dan AS$389.850, SIN$2.564 dan GBP1.588 pada tanggal 31 Desember 2015.
This account includes amounts due from reinsurer in foreign currencies amounting to US$392,881, SIN$421 and GBP1,588 as of December 31, 2016 and US$389,850, SIN$2,564 and GBP1,588 as of December 31, 2015.
Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:
The movements of allowance for impairment losses are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Saldo awal tahun Penurunan atas penyisihan kerugian penurunan nilai Penyesuaian selisih kurs atas penyisihan kerugian penurunan nilai
1.779.744
Saldo akhir tahun
1.748.436
(31.308)
44
1.973.909
95.668
Balance at beginning of year Deduction of allowance for impairment losses Adjustment of foreign currency on allowance for impairment losses
1.779.744
Balance at end of year
(289.833)
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 8.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
ASET REASURANSI, NETO (lanjutan)
8.
REINSURANCE ASSETS, NET (continued)
Berdasarkan hasil penelaahan keadaan akun piutang reasuransi pada akhir tahun, manajemen Perusahaan berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian penurunan nilai tersebut di atas cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul atas tidak tertagihnya piutang.
Based on the review of the status of reinsurer’s receivables accounts at the end of year, the Company’s management believes that the allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses that may arise from the noncollection of accounts.
Rincian aset reasuransi - piutang berdasarkan umur adalah sebagai berikut:
The details of reinsurance assets - receivables based on aging are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Belum jatuh tempo Telah jatuh tempo: Kurang dari 90 hari 90 - 180 hari 181 - 360 hari Lebih dari 360 hari
7.908.854
27.432.630
1.522.633 1.760.105 2.669.044 2.030.651
2.033.980 1.973.775 1.988.482 3.566.368
Current - not due Past due: Less than 90 days 90 - 180 days 181 - 360 days More than 360 days
Sub-total
15.891.287
36.995.235
Sub-total
Dikurangi penyisihan kerugian penurunan nilai
(1.748.436)
(1.779.744)
Aset reasuransi - piutang, neto
14.142.851
35.215.491
Reinsurance asset - receivables, net
Total reinsurance assets which are allowed as admitted assets in the solvability calculation as of December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp459,738,100 and Rp953,004,324, respectively.
Jumlah aset reasuransi yang diijinkan sebagai aset yang diperkenankan dalam perhitungan solvabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masingmasing sebesar Rp459.738.100 dan Rp953.004.324. 9.
Less allowance for impairment losses
BIAYA DIBAYAR DI MUKA
9.
PREPAYMENTS The details of prepayments are as follows:
Rincian biaya dibayar di muka sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Premi Kesehatan Karyawan Pemeliharaan gedung Sewa
1.940.180 938.503 140.019
187.651
Personal’s Premium Health Service charge Rent
Total biaya dibayar di muka
3.018.702
187.651
Total prepayments
10. DEPOSITO BERJANGKA
10. TIME DEPOSITS 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pihak ketiga Rupiah PT Bank Jabar Banten Syariah PT Bank BPD Sumbar PT Bank Jtrust Indonesia Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk (d/h PT Bank Panin Syariah Tbk) PT Bank Permata Tbk PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk PT Bank Windu Kentjana International Tbk
21.000.000 17.600.000 10.000.000 7.000.000
23.400.000 4.000.000 1.000.000 24.800.000
6.000.000 5.000.000 4.800.000
8.000.000 5.000.000 8.250.000
4.500.000
3.750.000
45
Third parties Rupiah PT Bank Jabar Banten Syariah PT Bank BPD Sumbar PT Bank Jtrust Indonesia Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk (formerly PT Bank Panin Syariah Tbk) PT Bank Permata Tbk PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk PT Bank Windu Kentjana International Tbk
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
10. DEPOSITO BERJANGKA (lanjutan)
10. TIME DEPOSITS (continued) 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pihak ketiga (lanjutan) Rupiah (lanjutan) PT Bank CIMB Niaga Tbk PT KEB Hana Bank PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank UOB Indonesia PT Bank MNC Internasional Tbk PT Bank Multiarta Sentosa PT Rabobank Indonesia PT Bank Ekonomi Raharja PT Bank Mestika Dharma Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000) Dolar AS PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Sub-total pihak ketiga
Third parties (continued) Rupiah (continued) PT Bank CIMB Niaga Tbk PT KEB Hana Bank PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank UOB Indonesia PT Bank MNC Internasional Tbk PT Bank Multiarta Sentosa PT Rabobank Indonesia PT Bank Ekonomi Raharja PT Bank Mestika Dharma Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk
4.000.000 4.000.000 3.200.000 3.000.000 2.250.000 1.000.000 1.000.000 700.000 200.000
4.000.000 5.000.000 5.200.000 3.000.000 14.250.000 1.000.000 450.000 200.000
100.000
100.000
-
2.500.000
-
1.060.000
Others (each below Rp100,000)
34.933.600 8.245.127 5.501.201
8.277.000 13.878.299 6.986.148
U.S. dollar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk
144.029.928
144.101.447
Sub-total third parties
Pihak berelasi (Catatan 36c,36i) – Rupiah
Related party (Note 36c,36i) – Rupiah
PT Bank Ganesha Tbk Total deposito berjangka
-
211.200
144.029.928
144.312.647
PT Bank Ganesha Tbk Total time deposits
Suku bunga tahunan untuk deposito Dolar AS berkisar antara 0,05% sampai dengan 1,75% selama tahun 2016 (2015: 0,10%-2,75%), sedangkan deposito dalam Rupiah berkisar antara 4,75% sampai dengan 8,25% selama tahun 2016 dan antara 4,25% sampai dengan 10,75% selama tahun 2015.
The U.S. Dollar time deposits bear interest at annual rates ranging from 0.05% to 1.75% during 2016 (2015: 0.10%-2.75%), while those in Rupiah bear interest at annual rates ranging from 4.75% to 8.25% during 2016 and from 4.25% to 10.75% during 2015.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, deposito berjangka Perusahaan yang ditempatkan pada beberapa bank pihak ketiga masing-masing sebesar Rp7,5 miliar dan Rp20 miliar digunakan sebagai dana jaminan yang dibentuk untuk kepentingan dan jaminan para pemegang polis.
As of December 31, 2016 and 2015, time deposits of the Company which placed in several third party banks totaling to Rp7.5 billion and Rp20 billion, respectively, are used as statutory funds to guarantee for the benefit and security of all policyholders.
11. EFEK
11. MARKETABLE SECURITIES 31 Desember/ December 31, 2016
Pihak ketiga Dimiliki hingga jatuh tempo - Dolar AS Obligasi Republik Indonesia 2035 Tersedia untuk dijual - Rupiah Saham tercatat (setelah dikurangi kerugian yang belum direalisasi sebesar Rp1.343.545 pada tahun 2016 dan Rp1.193.125 pada tahun 2015) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Gajah Tunggal Tbk PT Mitra Adi Perkasa Tbk
15.787.808
2.083.500 391.085 151.200
46
31 Desember/ December 31, 2015
16.272.590
Third parties Held-to-maturity - U.S. Dollar Bond - Republic of Indonesia 2035
1.665.000 193.715 106.260
Available-for-sale - Rupiah Listed shares (net of unrealized loss of Rp1,343,545 in 2016 and Rp1,193,125 in 2015) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Gajah Tunggal Tbk PT Mitra Adi Perkasa Tbk
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
11. EFEK (lanjutan)
11. MARKETABLE SECURITIES (continued) 31 Desember/ December 31, 2016
Pihak ketiga (lanjutan) Tersedia untuk dijual - Rupiah PT Bumi Resources Tbk PT Asuransi Ramayana Tbk PT Asuransi Bintang Tbk PT Panininvest Tbk Diperdagangkan - Rupiah Reksa dana BNP Paribas Prima II (2016 : 7.413.905 unit) Reksa Dana Trim Dana Tetap 2 (2016 dan 2015: 6.753.464 unit) Reksa dana Schroder Prestasi Gebyar Indonesia II (2016 : 2.332.961 unit) Saham - PT Garuda Indonesia Tbk Diperdagangkan - Dolar AS Reksa dana - Danareksa Melati Premium Dollar (2016 dan 2015: 133.607 unit) Sub-total pihak ketiga Pihak berelasi (Catatan 36g,36i) Tersedia untuk dijual - Rupiah Saham - PT Bank Ganesha Tbk Pinjaman yang diberikan dan piutang Surat utang jangka menengah PT Equity Finance Indonesia Diperdagangkan - Reksa dana Reksa dana Dana Pasti (2016 dan 2015: 1.111.717 unit) Reksa dana Prima (2016 dan 2015: 1.418.630 unit)
41.700 28.858 8.167 3.025
31 Desember/ December 31, 2015
7.500 24.675 4.728 2.725
Third parties (continued) Available-for-sale - Rupiah PT Bumi Resources Tbk PT Asuransi Ramayana Tbk PT Asuransi Bintang Tbk PT Panininvest Tbk
13.672.793
9.657.723
4.994.636 568.854
520.047
Trading - Rupiah Reksa dana BNP Paribas Prima II (2016 : 7,413,905 units) Reksa Dana Trim Dana Tetap 2 (2016 and 2015: 6,753,464 units) Reksa dana Schroder Prestasi Gebyar Indonesia II (2016 : 2,332,961 units) Shares - PT Garuda Indonesia Tbk
2.204.803
1.506.864
Trading - U.S. Dollar Mutual fund units - Danareksa Melati Premium Dollar (2016 and 2015: 133,607 units)
54.916.744
29.961.827
Sub-total third parties
-
Related parties (Note 36g,36i) Available-for-sale - Rupiah Shares - PT Bank Ganesha Tbk
20.000.000
Loan and receivables Medium term notes PT Equity Finance Indonesia
14.980.315
2.496.000
17.000.000
-
4.056.913
48.878
1.943.821
2.092.162
Trading - Mutual fund units Reksa dana Dana Pasti (2016 and 2015: 1,111,717 units) Reksa dana Prima (2016 and 2015: 1,418,630 units)
Sub-total pihak berelasi
25.496.734
22.141.040
Sub-total related paties
Total efek
80.413.478
52.102.867
Total marketable securities
Suku bunga obligasi pemerintah adalah 8,50% selama tahun 2016 dan 2015.
Government bonds earn interest at annual rates of 8.50% during 2016 and 2015.
Surat utang jangka menengah pada tanggal 31 Desember 2016 akan jatuh tempo antara tahun 2017 sampai dengan tahun 2018, sedangkan obligasi pemerintah akan jatuh tempo pada tahun 2035.
Medium term notes as of December 31, 2016 will be mature between 2017 until 2018, while the government bond will be mature in 2035.
Mutasi rugi komprehensif lain dari kerugian yang belum direalisasi atas efek tersedia untuk dijual adalah sebagai berikut:
The movements of other comprehensive loss from unrealized loss of available for sale securities are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Saldo awal Kerugian yang belum direalisasi tahun berjalan
(1.193.125)
(555.571)
Beginning balance
(150.420)
(637.554)
Unrealized loss for the year
Saldo akhir
(1.343.545)
(1.193.125)
Ending balance
47
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
12. PROPERTI INVESTASI
12. INVESTMENT PROPERTIES
Akun ini merupakan investasi pada beberapa bangunan “strata title” (apartemen), tanah dan bangunan. Penghasilan sewa yang diperoleh untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp624.781 dan Rp1.233.262. Penghasilan sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Hasil Investasi pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain (Catatan 30).
This account represents the Company’s investments in real property consisting of several apartments, land and buildings. The related rent income are earned for the years ended December 31, 2016 and 2015, amounted to Rp624,781 and Rp1,233,262, respectively. The rental income is presented as part of “Investment Income” account in the statement of profit or loss and other comprehensive income (Note 30).
Nilai wajar dari properti investasi pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebesar Rp59.244.000 dan Rp48.189.000, yang ditentukan berdasarkan laporan penilai independen, yaitu Kantor Jasa Penilai Publik Amin Nirwan Alfiantori dan Rekan tertanggal 13 Februari 2017 dan 24 Maret 2016 masing-masing untuk tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. Nilai wajar dari properti investasi dikelompokkan ke dalam tingkat 3 dalam hirarki nilai wajar.
The fair value of investment properties as of December 31, 2016 and 2015, amounted to Rp59,244,000 and Rp48,189,000, respectively, which has been determined based on the report of independent appraiser, Registered Public Appraisers Amin Nirwan Alfiantori dan Rekan dated February 13, 2017 and March 24, 2016 as of December 31, 2016 and 2015, respectively. Fair value of investment property is categorized under level 3 in the fair value hierarchy.
Metode yang digunakan untuk penilaian adalah pendekatan data pasar.
Method used for valuation is market data approach.
Mutasi dari investasi dalam properti adalah sebagai berikut:
Movements of investment in properties are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Saldo awal Perubahan nilai wajar yang diakui selama tahun berjalan (Catatan 30)
48.189.000
42.932.000
11.055.000
5.257.000
Beginning balance Changes in fair value recognized during the year (Note 30)
Saldo akhir
59.244.000
48.189.000
Ending balance
13. PENYERTAAN SAHAM
13. INVESTMENTS IN SHARES OF STOCK Persentase Kepemilikan/ Percentage of Ownership 31 Des/ 31 Des/ Dec 31, 2016 Dec 31, 2015
Pihak ketiga PT Asuransi MAIPARK Indonesia PT Sukapraja Estetika Padang Golf PT Pondok Indah Padang Golf Tbk Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000)
0,82% 1,95% 0,15%
0,82% 1,95% 0,15%
Sub-total pihak ketiga Pihak berelasi PT Equity Life Indonesia
17,17%
17,19%
Total penyertaan saham
48
Total 31 Des/ Dec 31, 2016
31 Des/ Dec 31, 2015
375.000 364.000 185.870
375.000 364.000 185.870
Third parties PT Asuransi MAIPARK Indonesia PT Sukapraja Estetika Padang Golf PT Pondok Indah Padang Golf Tbk
99.000
99.000
Others (each below Rp100,000)
1.023.870
1.023.870
Sub-total third parties
39.187.079
34.937.079
Related party PT Equity Life Indonesia
40.210.949
35.960.949 Total investments in shares of stock
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
14. ASET TETAP, NETO
14. PROPERTY AND EQUIPMENT, NET 31 Desember/ December 31, 2016 Saldo awal/ Beginning balances
Penambahan/ Additions
Pengurangan/ Deductions
Saldo akhir/ Ending balances
Biaya Perolehan Tanah Bangunan
737.070 17.509.418
3.052.750
-
737.070 20.562.168
Peralatan dan perabot kantor Kendaraan
9.838.528 16.280.855
1.653.618 2.760.600
4.235 2.438.455
11.487.911 16.603.000
Cost Land Buildings Office furniture, fixtures and equipment Vehicles
Total Biaya Perolehan
44.365.871
7.466.968
2.442.690
49.390.149
Total Cost
4.051.450
963.298
-
5.014.748
Peralatan dan perabot kantor Kendaraan
6.209.867 11.185.170
1.443.071 2.058.055
4.235 2.428.125
7.648.703 10.815.100
Accumulated Depreciation Buildings Office furniture, fixtures and equipment Vehicles
Total Akumulasi Penyusutan
21.446.487
4.464.424
2.432.360
23.478.551
Total Accumulated Depreciation
Nilai Buku
22.919.384
25.911.598
Net Book Value
Akumulasi Penyusutan Bangunan
31 Desember/December 31, 2015 Saldo awal/ Beginning balances
Penambahan/ Additions
Pengurangan/ Deductions
Saldo akhir/ Ending balances
Biaya Perolehan Tanah Bangunan
737.070 12.135.918
5.373.500
-
737.070 17.509.418
Peralatan dan perabot kantor Kendaraan
9.015.435 15.903.172
1.036.706 1.786.833
213.613 1.409.150
9.838.528 16.280.855
Cost Land Buildings Office furniture, fixtures and equipment Vehicles
Total Biaya Perolehan
37.791.595
8.197.039
1.622.763
44.365.871
Total Cost
3.332.180
719.270
-
4.051.450
Peralatan dan perabot kantor Kendaraan
5.250.090 10.121.827
1.173.390 2.439.126
213.613 1.375.783
6.209.867 11.185.170
Accumulated Depreciation Buildings Office furniture, fixtures and equipment Vehicles
Total Akumulasi Penyusutan
18.704.097
4.331.786
1.589.396
21.446.487
Total Accumulated Depreciation
Nilai Buku
19.087.498
22.919.384
Net Book Value
Akumulasi Penyusutan Bangunan
Hak Guna Bangunan (HGB) akan berakhir pada berbagai tanggal dari tahun 2017 sampai 2036. Manajemen berkeyakinan bahwa HGB di atas dapat diperpanjang pada saat masa berlaku tersebut berakhir.
The Rights to Use Building (“Hak Guna Bangunan HGB”) will expire on various dates from year 2017 to 2036. The management believes that the above HGB can be renewed upon their expiry.
Seluruh beban penyusutan dicatat sebagai beban usaha (Catatan 34).
All depreciation expense is recorded as operating expense (Note 34).
Rincian dari keuntungan penjualan aset tetap adalah sebagai berikut:
The details of gains on disposals of property and equipment are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Penerimaan dari penjualan Nilai buku neto
1.236.250 10.330
669.195 33.367
Proceeds from disposals Net book value
Keuntungan penjualan aset tetap (Catatan 32)
1.225.920
635.828
Gains on disposal of property and equipment (Note 32)
49
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
14. ASET TETAP, NETO (lanjutan)
14. PROPERTY AND EQUIPMENT, NET (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, jumlah harga perolehan aset tetap yang telah disusutkan penuh namun masih digunakan masing-masing sebesar Rp9.882.272 dan Rp9.707.882.
As of December 31, 2016 and 2015, the cost of property and equipment which have been fully depreciated but still being used amounted to Rp9,882,272 and Rp9,707,882, respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2016, aset tetap, kecuali hak atas tanah, dengan nilai tercatat neto sebesar Rp25.174.528 diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya berdasarkan suatu paket polis tertentu dengan nilai pertanggungan sebesar Rp49.885.391 dimana manajemen Perusahaan berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul atas aset tetap yang dipertanggungkan.
As of December 31, 2016, property and equipment, except for landrights, with net carying value totalling to Rp25,174,528 are covered by insurance against losses by fire and other risks under blanket policies with sum insured of Rp49,885,391 which, in the Company management's opinion, is adequate to cover possible losses from such risks.
Nilai wajar dari aset tetap - tanah dan bangunan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebesar Rp48.688.700 dan Rp44.100.000, yang ditentukan berdasarkan laporan penilai independen, yaitu Kantor Jasa Penilai Publik Amin Nirwan Alfiantori dan Rekan tertanggal 13 Februari 2017 dan 24 Maret 2016 masing-masing untuk tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.
The fair value of Company’s fixed asset - land and building as of December 31, 2016 and 2015, amounted to Rp48,688,700 and Rp44,100,000, respectively, which has been determined based on the report of independent appraisal, Registered Public Appraisers Amin Nirwan Alfiantori and Partners dated February 13, 2017 and March 24, 2016 as of December 31, 2016 and 2015, respectively.
Aset tetap tidak dijaminkan kepada pihak manapun.
Property and equipment are not pledged to any party.
Berdasarkan evaluasi manajemen Perusahaan, tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahanperubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap Perusahaan.
Based on the review of the Company’s management, there are no events or changes in circumstances which may indicate impairment of asset values.
15. ASET LAIN-LAIN
15. OTHER ASSETS The details of other assets are as follows:
Rincian aset lain-lain sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Deposit yang dapat dikembalikan Piutang lain-lain
4.978.680 1.057.062
4.942.219 1.973.301
Refundable deposit Other receivables
Total aset lain-lain
6.035.742
6.915.520
Total other assets
16. UTANG KLAIM
16. CLAIMS PAYABLE Details of this account by claimant are as follows:
Rincian akun ini berdasarkan tertanggung adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pihak ketiga PT Softex Indonesia PT Sinarindo Wiranusa Elektrik PT Nusadua Graha International PT Mitra Adiperkasa Tbk PT Meshindo Alloy Wheel PT Indexim Coalindo PT Tiara Marga Trakindo
268.051 194.055 166.320 102.782 68.480 55.000 45.450
50
24.975 158.290 149.848 129.626
Third parties PT Softex Indonesia PT Sinarindo Wiranusa Elektrik PT Nusadua Graha International PT Mitra Adiperkasa Tbk PT Meshindo Alloy Wheel PT Indexim Coalindo PT Tiara Marga Trakindo
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
16. UTANG KLAIM (lanjutan)
16. CLAIMS PAYABLE (continued) 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pihak ketiga (lanjutan) PT Andalan Furnindo PT Jasa Angkasa Semesta Tbk Eddi Teguh Andrie Harjanto Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000) Pihak berelasi (Catatan 36) PT Equity Life Indonesia PT Equity Finance Indonesia PT Bank Ganesha Tbk Total utang klaim
-
344.875 183.661 119.500 109.700
Third parties (continued) PT Andalan Furnindo PT Jasa Angkasa Semesta Tbk Eddi Teguh Andrie Harjanto
1.309.131
710.250
Others (each below Rp100,000)
3.355 2.420 -
26.742 490
Related parties (Notes 36) PT Equity Life Indonesia PT Equity Finance Indonesia PT Bank Ganesha Tbk
2.215.044
1.957.957
Total claims payable
Details of this account by class of business are as follows:
Rincian akun ini berdasarkan jenis asuransi adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Kendaraan Rekayasa Pengangkutan Kebakaran Kecelakaan Total utang klaim
913.281 532.135 416.882 230.999 121.747
848.541 594.607 107.932 184.868 222.009
Motor vehicle Engineering Marine cargo Fire Accident
2.215.044
1.957.957
Total claims payable
Akun ini termasuk utang dalam mata uang asing sebesar AS$881 pada tanggal 31 Desember 2016 dan AS$40.309 dan SIN$2.800 pada tanggal 31 Desember 2015.
This account includes payables in foreign currencies amounting to US$881 as of December 31, 2016 and US$40,309 and SIN$2,800 as of December 31, 2015
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, umur dari seluruh utang klaim tersebut diklasifikasikan dalam 0-30 hari.
As of December 31, 2016 and 2015, all claims payable are categorized to be payable within 0-30 days.
17. UTANG KOASURANSI
17. COINSURANCE PAYABLE Details of this account by coinsurer are as follows:
Rincian akun ini berdasarkan koasuradur adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pihak ketiga PT Asuransi FPG Indonesia PT Asuransi QBE Pool Indonesia PT Tugu Pratama Indonesia PT Asuransi Astra Buana PT MNC Asuransi Indonesia PT Asuransi Wahana Tata PT Asuransi Jasa Tania Tbk PT Asuransi Adira Dinamika PT Asuransi Tokio Marine Indonesia PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika PT Asuransi ASEI Indonesia PT Asuransi Purna Artanugraha PT Asuransi Central Asia
6.106.757 2.482.621 2.348.397 1.863.427 1.674.063 1.066.191 923.334 922.238 772.106 681.469 642.894 516.371 426.666
51
412.871 664.748 1.504.673 914.094 151.994 487.315 482.106 461.188 349.676 291.204 606.663 85.074
Third parties PT Asuransi FPG Indonesia PT Asuransi QBE Pool Indonesia PT Tugu Pratama Indonesia PT Asuransi Astra Buana PT MNC Asuransi Indonesia PT Asuransi Wahana Tata PT Asuransi Jasa Tania Tbk PT Asuransi Adira Dinamika PT Asuransi Tokio Marine Indonesia PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika PT Asuransi ASEI Indonesia PT Asuransi Purna Artanugraha PT Asuransi Central Asia
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
17. UTANG KOASURANSI (lanjutan)
17. COINSURANCE PAYABLE (continued) 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pihak ketiga (lanjutan) PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) PT Asuransi Buana Independent PT Lippo General Insurance Tbk PT Fairfax Insurance Indonesia PT Mandiri AXA General Insurance PT Asuransi Himalaya Pelindung PT Asuransi Tri Pakarta PT Asuransi Asoka Mas PT Bess Central Insurance PT China Taiping Insurance Indonesia PT Asuransi Kresna Mitra Tbk (d/h PT Asuransi Mitra Maparya Tbk) Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000) Total utang koasuransi
392.090 366.330 329.952 319.651 285.941 242.096 192.625 178.678 88.222 43.914 6.105
Third parties (continued) PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) PT Asuransi Buana Independent PT Lippo General Insurance Tbk PT Fairfax Insurance Indonesia PT Mandiri AXA General Insurance PT Asuransi Himalaya Pelindung PT Asuransi Tri Pakarta PT Asuransi Asoka Mas PT Bess Central Insurance PT China Taiping Insurance Indonesia PT Asuransi Kresna Mitra Tbk 134.348 (formerly PT Asuransi Mitra MaparyaTbk)
349.727 276.462 1.139.325 243.527 332.563 106.108 142.692 284.653 269.489
1.596.674
1.468.296
24.468.812
11.158.796
Others (each below Rp100,000) Total coinsurance payable
Details of this account by class of bussines are as follows:
Rincian akun ini berdasarkan jenis asuransi adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Kebakaran Kecelakaan Rangka kapal Rekayasa Pengangkutan
11.196.568 7.552.943 4.654.882 1.060.800 3.619
8.094.064 1.338.220 1.491.476 217.295 17.741
Fire Accident Marine hull Engineering Marine cargo
Total utang koasuransi
24.468.812
11.158.796
Total coinsurance payable
The details of coinsurance payable based on their age are as follows:
Rincian utang koasuransi berdasarkan umur utang adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Belum jatuh tempo Telah jatuh tempo: Kurang dari 90 hari Lebih dari 90 hari
19.893.047
10.077.246
4.566.400 9.365
1.081.214 336
Current - not due Past due: Less than 90 days More than 90 days
Total utang koasuransi
24.468.812
11.158.796
Total coinsurance payable
This account includes payable in foreign currencies amounting to US$1,435,792 as of December 31, 2016 and US$439,712 and EUR535 as of December 31, 2015
Akun ini termasuk utang dalam mata uang asing sebesar AS$1.435.792 pada tanggal 31 Desember 2016 dan AS$439.712 dan EUR535 pada tanggal 31 Desember 2015. 18. UTANG REASURANSI
18. REINSURANCE PAYABLE This account represents premiums payable to reinsurers, less commissions under outward reinsurances. Reinsurance transactions, which are intended to reduce the Company’s risks, are entered on a prospective basis. The details of this account are as follows:
Akun ini merupakan utang kepada reasuradur yang timbul sehubungan dengan liabilitas membayar premi reasuransi setelah dikurangi dengan komisi reasuransi. Transaksi reasuransi ini, yang dimaksudkan untuk mengurangi risiko Perusahaan, dilakukan secara prospektif. Rinciannya adalah sebagai berikut:
52
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
18. UTANG REASURANSI (lanjutan)
18. REINSURANCE PAYABLE (continued) 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pihak ketiga Bowring Marsh Asia Pte., Ltd., Singapura Asia Reinsurance Broker Pte., Ltd., Singapura PT Marsh Reinsurance Brokers Indonesia PT Reasuransi Nasional Indonesia PT Reasuransi Indonesia Utama PT Tugu Reasuransi Indonesia HDI-Gerling Industries, Singapura PT TrinityRe Tune Protect Re Ltd. Jardine Lloyd Thompson, Singapura Willis Limited PT Reasuransi Maipark Indonesia JLT Specialty Ltd Nst Client Marsh Korea Inc., Korea Selatan JLT RE Pte., Ltd. Singapura PT Reasuransi Internasional Indonesia (Reindo) CHUBB Insurance Company, London Federal Insurance Company Cooper Gay Pte., Ltd. Singapura Marsh Pte., Ltd. Singapura Guy Carpenter Pte., Ltd. Howden International Pte., Ltd. Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1.000.000) Total utang reasuransi
70.589.501
-
19.636.756 18.529.265 7.372.168 5.640.721 5.455.743 2.382.708 2.236.406 1.887.376 1.842.593 1.192.426 1.041.711 915.632 483.243 215.666
20.018.346 15.975.925 8.370.846 2.924.360 2.312.449 4.088.634 5.071.414 2.210.270 76.531 1.332.095 1.172.178 5.228.204 4.143.404
203.162 193.915 117.753 -
3.548.350 2.089.727 1.138.248 2.837.117 2.467.236 1.993.240 1.352.842
Third parties Bowring Marsh Asia Pte., Ltd., Singapore Asia Reinsurance Broker Pte., Ltd., Singapore PT Marsh Reinsurance Brokers Indonesia PT Reasuransi Nasional Indonesia PT Reasuransi Indonesia Utama PT Tugu Reasuransi Indonesia HDI-Gerling Industries, Singapore PT TrinityRe Tune Protect Re Ltd. Jardine Lloyd Thompson, Singapore Willis Limited PT Reasuransi Maipark Indonesia JLT Specialty Ltd Nst Client Marsh Korea Inc., South Korea JLT RE Pte., Ltd. Singapore PT Reasuransi Internasional Indonesia (Reindo) CHUBB Insurance Company, London Federal Insurance Company Cooper Gay Pte., Ltd. Singapore Marsh Pte., Ltd. Singapore Guy Carpenter Pte., Ltd Howden International Pte., Ltd.
3.845.167
7.422.833
Others (each below Rp1,000,000)
143.781.912
95.774.249
Total reinsurance payable
The details of reinsurance payables based on aging are as follows:
Rincian utang reasuransi berdasarkan umur utang adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Belum jatuh tempo Telah jatuh tempo: Kurang dari 90 hari 90 hari atau lebih
120.864.135
62.553.273
22.917.777 -
20.460.645 12.760.331
Current - not due Past due: Less than 90 days 90 days or more
Total utang reasuransi
143.781.912
95.774.249
Total reinsurance payable
This account includes payable in foreign currencies amounting to US$8,820,449, SIN$225, GBP4,931, AUD$9, JPY14,892,617 and EUR4,375 as of December 31, 2016 and US$4,476,296, SIN$35,843, GBP49,606, AUD$1,427, JPY7,046,212 and EUR25,350 as of December 31, 2015.
Akun ini termasuk utang dalam mata uang asing sebesar AS$8.820.449, SIN$225, GBP4.931, AUD$9, JPY14.892.617 dan EUR4.375 pada tanggal 31 Desember 2016 dan sebesar AS$4.476.296, SIN$35.843, GBP49.606, AUD$1.427, JPY7.046.212 dan EUR25.350 pada tanggal 31 Desember 2015. 19. UTANG KOMISI
19. COMMISSIONS PAYABLE Details of this account by agent or broker are as follows:
Rincian akun ini berdasarkan agen atau broker adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Komisi agen Komisi broker Total utang komisi
9.095.015 4.396.596
11.557.239 4.888.942
Agent commission Brokerage commission
13.491.611
16.446.181
Total commission payable
53
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
19. UTANG KOMISI (lanjutan)
19. COMMISSIONS PAYABLE (continued) This account consists of:
Akun ini terdiri dari:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pihak ketiga Pihak berelasi
13.261.571 230.040
16.256.582 189.599
Third parties Related parties
Total
13.491.611
16.446.181
Total
Details of this account by class of business are as follows:
Rincian akun ini berdasarkan jenis asuransi adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Kebakaran Kecelakaan Rangka kapal Kendaraan Rekayasa Pengangkutan Total utang komisi
7.338.462 2.744.450 1.254.344 922.144 701.848 530.363
9.201.798 3.063.400 1.971.917 1.268.599 523.791 416.676
Fire Accident Marine Hull Motor vehicle Engineering Marine cargo
13.491.611
16.446.181
Total commission payable
This account includes payable in foreign currencies amounting to US$338,195, SIN$1,830, EUR3,485, GBP151, JPY4,944,189 and AUD319 as of December 31, 2016 and US$429,339, SIN$2,544, EUR6,112, GBP178, JPY3,571,811 and AUD318 as of December 31, 2015.
Akun ini termasuk utang dalam mata uang asing sebesar AS$338.195, SIN$1.830, EUR3.485, GBP151, JPY4.944.189 dan AUD319 pada tanggal 31 Desember 2016 dan AS$429.339, SIN$2.544, EUR6.112, GBP178, JPY3.571.811 dan AUD318 pada tanggal 31 Desember 2015. 20. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR
20. ACCRUALS Details of this account are as follows:
Rincian akun ini adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Biaya sewa Biaya konsultan Pelatihan dan pendidikan Lain-lain
1.188.000 717.250 750.000 289.347
1.491.484 1.123.482 702.335 991.879
Rent expenses Consultant fees Training and education Others
Total beban masih harus dibayar
2.944.597
4.309.180
Total accruals
21. PERPAJAKAN
21. TAXATION Details of tax payable are as follow:
Rincian utang pajak adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pajak penghasilan Pasal 21 Pasal 23 dan 4(2) final Pasal 25 Pasal 26 Pasal 29
1.064.829 140.765 51.451 186.453 2.854.982
769.731 130.940 194.493 2.487.971
Income tax Article 21 Articles 23 and 4(2) final Article 25 Article 26 Article 29
Total utang pajak
4.298.480
3.583.135
Total taxes payable
54
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
21. PERPAJAKAN (lanjutan)
21. TAXATION (continued) A reconciliation between income before income tax expense, as shown in the statements of profit or loss and other comprehensive income, and estimated corporate income tax payable is as follows:
Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajak penghasilan, seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, dengan estimasi utang pajak penghasilan badan adalah sebagai berikut:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31
2016 Laba sebelum beban pajak penghasilan menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain Beda temporer Premi yang belum merupakan pendapatan, neto aset reasuransi Penyisihan liabilitas imbalan pasca kerja
2015
44.585.763
55.688.175
12.109.100
(2.388.620)
2.741.676
2.018.059
251.125 (176.460) (6.843.091)
374.340 205.131 4.185.514
1.550.832 (279.339)
1.638.332 (83.177)
(981.156)
(342.762)
(11.055.000) 2.610.479
(5.257.000) 2.795.241
(14.291.894)
(15.518.541)
30.222.035
43.314.692
7.555.509
10.828.674
Pajak dibayar di muka
(4.700.527)
(8.340.703)
Estimasi utang pajak penghasilan badan
2.854.982
2.487.971
Penyusutan aset tetap Penyisihan kerugian penurunan nilai IBNR, neto aset reasuransi Beda tetap Beban yang tidak dapat dikurangkan Keuntungan penjualan efek Keuntungan atas perubahan nilai wajar efek Kenaikan atas nilai wajar properti investasi Pajak final Penghasilan yang telah dikenakan pajak final Estimasi penghasilan kena pajak Estimasi beban pajak penghasilan badan tahun berjalan
Income before income tax expense per statement of profit or loss and other comprehensive income Timing differences Unearned premiums reserves net with reinsurance assets Provision for post-employment benefit liability Depreciation of property and equipment Allowance for impairment losses IBNR, net with reinsurance assets Permanent differences Non-deductible expenses Gain on sale of marketable securities Gain on change in fair value of marketable securities Increase in fair value of investment properties Final tax Income subjected to final tax Estimated taxable income Estimated current corporate income tax expense Prepayments of income tax Estimated corporate income tax payable
In 2015, the Company has corrected the Annual Corporate Income Tax Letter (SPT) for fiscal years 2010, 2011, 2012 and 2013 resulting in underpayment on corporate income tax for these years amounting to Rp225,161,250, Rp300,876,000, Rp586,985,500 and Rp571,851,250, respectively (Rupiah full amount). The Company has paid those underpayments on December 29, 2015 and recorded the total amount of Rp1,684,874 as income tax expense for the year.
Pada tahun 2015, Perusahaan melakukan pembetulan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak penghasilan badan tahun fiskal 2010, 2011, 2012 dan 2013 yang mengakibatkan kurang bayar pajak penghasilan badan untuk tahun-tahun tersebut masing-masing sebesar Rp225.161.250, Rp300.876.000, Rp586.985.500 dan Rp571.851.250 (Rupiah penuh). Perusahaan telah membayar kurang bayar tersebut pada tanggal 29 Desember 2015 dan mencatat keseluruhan kurang bayar tersebut sebesar Rp1.684.874 pada beban pajak penghasilan tahun berjalan.
55
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
21. PERPAJAKAN (lanjutan)
21. TAXATION (continued) The reconciliation between income tax expense calculated by applying the applicable tax rates based on existing tax regulation to the income before income tax expense and income tax expense as shown in the statement of profit or loss and other comprehensive income, are as follows:
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku dari laba sebelum beban pajak penghasilan dan beban pajak penghasilan seperti yang tercantum dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, adalah sebagai berikut:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31
2016
2015
Laba sebelum beban pajak penghasilan menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
44.585.763
55.688.175
Income before income tax expense per statement of profit or loss and other comprehensive income
Pajak penghasilan badan berdasarkan tarif pajak yang berlaku
11.146.441
13.922.044
Corporate income tax expense based on applicable tax rates
Pengaruh pajak atas beda tetap: Beban yang tidak dapat dikurangkan Keuntungan penjualan efek Keuntungan atas perubahan nilai wajar efek Kenaikan atas nilai wajar properti investasi Penghasilan bunga yang telah dikenakan pajak penghasilan yang bersifat final Pajak final Koreksi pajak penghasilan tahuntahun sebelumnya Beban pajak penghasilan, neto sesuai laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
387.707 (69.835)
409.584 (20.794)
(245.289)
(85.691)
(2.763.750)
(1.314.250)
(3.572.973) 652.620
(3.879.635) 698.810
-
5.534.921
Tax effects of permanent differences: Non-deductible expenses Gain on sale of marketable securities Gain on changes in fair value of marketable securities Increase in fair value of investment properties
1.684.874
Interest income already subjected to final tax Final tax Correction of previous years income tax
11.414.942
Income tax expense, net - per statements of profit or loss and other comprehensive income
The details of the income tax expense are as follows:
Rincian beban pajak penghasilan adalah sebagai berikut:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31
2016
Pajak penghasilan - kini Pajak penghasilan - tangguhan Penyisihan kerugian penurunan nilai Aset tetap Penyisihan imbalan kerja karyawan Premi yang belum merupakan pendapatan, neto aset reasuransi IBNR, neto aset reasuransi Pajak penghasilan - tahun sebelumnya Koreksi pajak penghasilan tahuntahun sebelumnya Beban pajak penghasilan, neto sesuai laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
2015
7.555.509
10.828.674
44.115 (62.781)
(51.282) (93.585)
(685.419)
(504.515)
(3.027.275) 1.710.772
597.154 (1.046.378)
-
5.534.921
56
Income tax - current Income tax - deferred Allowance for impairment losses Property and equipment Provision for employee service entitlements Unearned premiums reserves net with reinsurance assets IBNR net with reinsurance assets
1.684.874
Income tax - prior years Correction of previous years income tax
11.414.942
Income tax expense, net - per statements of profit or loss and other comprehensive income
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
21. PERPAJAKAN (lanjutan)
21. TAXATION (continued) The details of deferred tax assets and liabilities as shown in the statements of financial position are as follows:
Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan di laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut:
31 Desember/ December 31, 2016
Saldo awal/ Beginning balances
Dibebankan ke penghasilan komprehensif lain/Charged to the other comprehensive income
(Dibebankan)/ dikreditkan ke laporan laba rugi/ (Charged)/ credited to profit and loss
Saldo akhir/ Ending balances
Aset pajak tangguhan Penyisihan kerugian penurunan nilai
1.634.673
-
(44.115)
1.590.558
Penyisihan imbalan kerja karyawan IBNR, neto Aset tetap
5.560.629 4.299.120 308.274
171.308 -
685.419 (1.710.772) 62.781
6.417.356 2.588.348 371.055
Liabilitas pajak tangguhan Premi yang belum merupakan pendapatan, neto Aset pajak tangguhan, neto
Deferred tax assets Allowance for impairment losses Provision for employee service entitlements IBNR, net Property and equipment Deferred tax liabilities
(9.604.168) 2.198.528
-
3.027.275
(6.576.893)
171.308
2.020.588
4.390.424
Unearned premiums reserves, net Deferred tax assets, net
31 Desember/ December 31, 2015
Saldo awal/ Beginning balances Aset pajak tangguhan Penyisihan kerugian penurunan nilai
1.583.391
Penyisihan imbalan kerja karyawan IBNR, neto Aset tetap
5.152.442 3.252.742 214.689
Liabilitas pajak tangguhan Premi yang belum merupakan pendapatan, neto Aset pajak tangguhan, neto
Dibebankan ke Penghasilan Komprehensif lain/Charged to the other comprehensive Income (96.328) -
(Dibebankan)/ dikreditkan ke laporan laba rugi/ (Charged)/ credited to profit and loss
Saldo akhir/ Ending balances
51.282
1.634.673
504.515 1.046.378 93.585
5.560.629 4.299.120 308.274
Deferred tax assets Allowance for impairment losses Provision for employee service entitlements IBNR, net Property and equipment Deferred tax liabilities
(9.007.014) 1.196.250
(96.328)
(597.154) 1.098.606
(9.604.168) Unearned premiums reserves, net 2.198.528
Deferred tax assets, net
Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak tangguhan dapat dipulihkan kembali melalui penghasilan kena pajak di masa yang akan datang.
Management believes that the deferred tax assets can be fully recovered through future taxable income.
Pada tanggal 27 Februari 2017, Perusahaan mengajukan surat pernyataan kepada kantor pajak untuk pengampunan pajak terkait penambahan aset. Kemudian kantor pajak juga telah menerbitkan surat keterangan pengampunan pajak pada tanggal 6 Maret 2017. Sehubungan dengan perlakuan tersebut, Perusahaan telah membebankan nilai tebusan pengampunan pajak pada tahun 2017.
On February 27, 2017, the Company submitted statement letter for tax amnesty application related to additional asset. Subsequently, the tax office issued a certificate of tax amnesty on March 6, 2017. In this regard, the Company recorded the tax amnesty compensation in the year 2017.
57
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
22. TITIPAN PREMI
22. PREMIUM DEPOSIT The accounts consist of premium paid in advance and premium received but in process of identification.
Akun ini merupakan premi yang dibayar di muka dan penerimaan premi yang masih dalam proses identifikasi. 23. ESTIMASI KLAIM
23. ESTIMATED CLAIMS This account is based on type of policy as follows:
Rincian akun ini berdasarkan jenis polis adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Kebakaran Kecelakaan Rangka kapal Rekayasa Pengangkutan Kendaraan
65.518.800 57.760.305 43.016.247 12.020.968 5.292.809 4.778.320
74.838.856 79.062.041 372.716.142 18.874.387 3.528.003 4.270.674
Fire Accident Marine hull Engineering Marine cargo Motor vehicle
Sub-total IBNR
188.387.449 100.125.319
553.290.103 203.702.533
Sub-total IBNR
Total estimasi klaim
288.512.768
756.992.636
Total estimated claims
(468.479.868)
166.090.436
Changes in estimated claims
Perubahan estimasi klaim
Nilai mata uang asing dalam akun estimasi klaim setelah dikurangi aset reasuransi dalam Catatan 8 adalah sebesar AS$464.726, HKD5.825, GBP800 dan SIN$751 pada tanggal 31 Desember 2016 dan AS$751.089, HKD5.825, GBP256 dan SIN$751 pada tanggal 31 Desember 2015.
The amount of foreign currencies in the estimated claims account after deducting with reinsurance assets are presented in Note 8 amounted to US$464,726, HKD5,825, GBP800 and SIN$751 as of December 31, 2016 and US$751,089, HKD5,825, GBP256 and SIN$751 as of December 31, 2015.
Rincian dari akun ini berdasarkan pemegang polis adalah sebagai berikut:
Details of this account by policyholders are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pihak ketiga Pihak berelasi
287.578.924 933.844
756.229.510 763.126
Third parties Related parties
Total
288.512.768
756.992.636
Total
Details of this account by claimant are as follows:
Rincian akun ini berdasarkan tertanggung adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pihak ketiga PT Bank UOB Indonesia PT Meratus Line PT BRI (Persero) Tbk Cabang Bau-Bau Rimau Group PT Sri Trang Group PT PLN (Persero) PT Pelayaran Bahtera Adhiguna PT Mitra Adiperkasa Tbk PT Multi Inti Rubberindo The Oberoi Lombok PT Pelita Bara Samudera Pacific Carriers, Ltd.
52.600.000 12.418.141
52.600.000 31.280.078
Third parties PT Bank UOB Indonesia PT Meratus Line
8.500.000 6.838.535 6.382.865 6.053.802 5.115.354 5.063.955 4.751.320 4.161.801 3.776.245 3.493.360
8.489.200 75.000 3.605.412 807.491 77.683 4.338.960 6.794.038
PT BRI (Persero) Tbk Cabang Bau-Bau Rimau Group PT Sri Trang Group PT PLN (Persero) PT Pelayaran Bahtera Adhiguna PT Mitra Adiperkasa Tbk PT Multi Inti Rubberindo The Oberoi Lombok PT Pelita Bara Samudera Pacific Carriers, Ltd.
58
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
23. ESTIMASI KLAIM (lanjutan)
23. ESTIMATED CLAIMS (continued) 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pihak ketiga (lanjutan) PT Sinarindo Wiranusa Elektrik PT PANN (Persero) PT Liman Obor Cahaya PT Jaya Dinamika Geohidroenergi PT Trada Offshore PT Pembangkitan Jawa Bali Asia Pasific Resources International Holding Ltd PT Scomi Oiltools PT Semen Tonasa (Persero) PT White Rose Papan Indah PT Green Lahat PT Indonesia Airasia PT Pelita Samudera Shipping PT Berlian Samudra Pacific Tn. Tjoa Pin Tjahjadi PT Superintending Company of Indonesia PT Cabot Indonesia PT UOB Property PT Centa Brasindo Abadi Chemical Industry PT Andalan Furnindo PT Altus Lines Indonesia PT Sari Segar Husada Tjiong Jun Lun Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1.500.000)
3.436.945 3.105.511 2.603.225 2.542.508 2.420.261 2.262.000
4.573.043 3.188.488 319.347.748 -
2.120.400 1.812.415 1.758.857 1.622.250 1.620.000 1.575.800 1.560.012 1.504.585 335.000
5.000 1.767.366 1.373.820 4.708.871 758.725 12.000.000
26.360 -
Third parties (continued) PT Sinarindo Wiranusa Elektrik PT PANN (Persero) PT Liman Obor Cahaya PT Jaya Dinamika Geohidroenergi PT Trada Offshore PT Pembangkitan Jawa Bali Asia Pasific Resources International Holding Ltd PT Scomi Oiltools PT Semen Tonasa (Persero) PT White Rose Papan Indah PT Green Lahat PT Indonesia Airasia PT Pelita Samudera Shipping PT Berlian Samudra Pacific Tn. Tjoa Pin Tjahjadi
6.491.438 PT Superintending Company of Indonesia 13.795.000 PT Cabot Indonesia 12.070.625 PT UOB Property 5.781.000 PT Centa Brasindo Abadi Chemical Industry 2.965.925 PT Andalan Furnindo 2.827.975 PT Altus Lines Indonesia 2.420.000 PT Sari Segar Husada 1.807.867 Tjiong Jun Lun
38.925.942
49.339.350
Others (each below Rp1,500,000)
Sub-total IBNR
188.387.449 100.125.319
553.290.103 203.702.533
Sub-total IBNR
Total estimasi klaim
288.512.768
756.992.636
Total estimated claims
The reconciliation of changes in estimated claims is as follows:
Rekonsiliasi perubahan estimasi klaim adalah sebagai berikut: 31 Desember/ December 31, 2016 Estimasi klaim/ Estimated claims Saldo awal
756.992.636
Aset reasuransi/ Reinsurance assets (701.813.294)
31 Desember/ December 31, 2015
Neto/ Net 55.179.342
Estimasi klaim/ Estimated claims 590.902.200
Beginning balance
(148.848.777)
50.626.337
Claims incurred in the current year
295.047.532
(275.262.152)
19.785.380
Other movements in claim incurred in prior years
(49.905.684)
(328.432.210)
261.334.765
(67.097.445)
47.643.779
756.992.636
(701.813.294)
55.179.342
109.045.494
(53.398.435)
55.647.059
199.475.114
Mutasi lain pada klaim yang terjadi pada tahun sebelumnya
(312.729.531)
299.452.593
(13.276.938)
Klaim yang dibayar selama tahun berjalan
(264.795.831)
214.890.147
288.512.768
(240.868.989)
(539.037.130)
Neto/ Net 51.865.070
Klaim yang terjadi pada tahun berjalan
Saldo akhir
Aset reasuransi/ Reinsurance assets
Claims paid during the year Ending balance
Reinsurance assets are disclosed in Note 8.
Aset reasuransi diungkapkan pada Catatan 8.
59
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 24. PREMI YANG PENDAPATAN
BELUM
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
MERUPAKAN
24. UNEARNED PREMIUM RESERVES Details of this account by class of business are as follows:
Rincian dari akun ini berdasarkan jenis asuransi adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Kebakaran Kecelakaan Rangka kapal Kendaraan Rekayasa Pengangkutan
151.400.645 52.066.452 18.762.340 14.490.907 3.478.171 156.816
157.487.096 45.249.370 29.143.182 14.040.440 5.810.336 156.442
Fire Accident Marine Hull Motor vehicle Engineering Marine cargo
Total premi yang belum merupakan pendapatan
240.355.331
251.886.866
Total unearned premium reserves
Perubahan premi yang belum merupakan pendapatan
(11.531.535)
(29.326.416)
Changes in unearned premium reserves
Details of this account by policyholders are as follows:
Rincian dari akun ini berdasarkan pemegang polis adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Pihak ketiga Pihak berelasi
235.168.311 5.187.020
243.302.606 8.584.260
Third parties Related parties
Total
240.355.331
251.886.866
Total
The reconciliation of unearned premium reserve is as follows:
Rekonsiliasi perubahan premi yang belum merupakan pendapatan adalah sebagai berikut: 31 Desember/ December 31, 2016 Premi yang belum merupakan pendapatan/ unearned premium reserve Saldo awal Premi bruto pada tahun berjalan Pendapatan premi selama tahun berjalan Saldo akhir
Aset reasuransi/ Reinsurance assets
Neto/ Net
31 Desember/ December 31, 2015 Premi yang belum merupakan pendapatan/ unearned premium reserve
Aset reasuransi/ Reinsurance assets
Neto/ Net
251.886.866
(204.268.360)
47.618.506
281.213.282
(235.254.893)
45.958.389
810.494.257
(678.650.563)
131.843.694
690.709.934
(567.442.911)
123.267.023
(822.025.792)
688.049.691
(133.976.101)
(720.036.350)
598.429.444
(121.606.906)
240.355.331
(194.869.232)
45.486.099
251.886.866
(204.268.360)
47.618.506
Beginning balance Gross premiums in current year Premiums earned during current year Ending balance
Reinsurance assets are disclosed in Note 8.
Aset reasuransi diungkapkan pada Catatan 8.
60
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 25. LIABILITAS PANJANG
KONTRAK
ASURANSI
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
JANGKA
25. LONG-TERM LIABILITIES
INSURANCE
CONTRACT
Details of this account by class of business are as follows:
Rincian dari akun ini berdasarkan jenis asuransi adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
Kebakaran Kecelakaan Kendaraan Rekayasa Rangka kapal
15.745.321 8.910.858 4.823.462 3.191.914 679.988
11.872.542 11.860.077 5.814.406 2.351.597 717.629
Fire Accident Motor vehicle Engineering Marine Hull
Total liabilitas kontrak asuransi jangka panjang
33.351.543
32.616.251
Total long-term insurance contract liabilities
Perubahan liabilitas kontrak asuransi jangka panjang
735.292
Method and assumptions used in calculating long term insurance contract liabilities:
Metode dan asumsi yang digunakan dalam menghitung liabilitas kontrak asuransi jangka panjang:
5.50% per tahun/ per annum
b. Tingkat inflasi c. Biaya manajemen d. Estimasi beban penanganan klaim keyakinan pemburukan f. Tingkat bunga
atas
margin
Menggunakan rata-rata tingkat suku bunga obligasi pemerintah selama 3 tahun/ Using average 3 years interest rate government bonds
Liabilitas kontrak asuransi jangka panjang/ Long-term insurance contract liabilities
Saldo akhir
32.616.251
735.292 33.351.543
Aset reasuransi/ Reinsurance assets (18.705.829)
c.
Management expenses
d.
Estimated handling claim expense e. Confidence level at provision for adverse deviation f. Discount rate
The reconciliation of long-term insurance contracts liabilities are as follows:
31 Desember 2016/ December 31, 2016
Perubahan neto atas asumsi, polis baru dan realisasi klaim dan manfaat tahun berjalan
b. Inflation rate
Rata-rata 1% dari gross premium/ on the average 1% of gross premium Rata - rata 2,1% dari gross klaim/ on the average 2.1% of gross claim 95%
Rekonsiliasi perubahan liabilitas kontrak asuransi jangka panjang adalah sebagai berikut:
Saldo awal
a. Methodology
Estimasi terbaik pengeluaran dan penerimaan masa depan/Best estimates of future disbursement and receipt
a. Metode
e. Tingkat
Changes in long-term insurance contract liabilities
(39.181.262)
Neto/ Net 13.910.422
31 Desember 2015/ December 31, 2015 Liabilitas kontrak asuransi jangka panjang/ Long-term insurance contract liabilities 71.797.513
Aset reasuransi/ Reinsurance assets (57.493.463)
4.038.136
4.773.428
(39.181.262)
38.787.634
(14.667.693)
18.683.850
32.616.251
(18.705.829)
Neto/ Net 14.304.050
(393.628) 13.910.422
Beginning balance Net changes in assumption, new contracts and realization of claim and benefit for the current year Ending balance
Reinsurance assets are disclosed in Note 8.
Aset reasuransi diungkapkan pada Catatan 8. 61
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
26. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA
26. POST-EMPLOYMENT BENEFITS LIABILITY
Perusahaan menyelenggarakan program iuran pasti untuk seluruh karyawan yang memenuhi kriteria yang ditentukan oleh Perusahaan. Dana pensiun dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan Equity Life Indonesia, pihak berelasi, yang pendiriannya telah disetujui oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. Kep-138/KM.17/1998 tanggal 20 April 1998.
The Company has a defined contribution pension plan covering substantially all of its permanent employees. The pension fund is managed by Dana Pensiun Lembaga Keuangan Equity Life Indonesia, a related party, which establishment was approved by the Ministry of Finance in its Decision Letter No. Kep-138/KM.17/1998 dated April 20, 1998.
Iuran pensiun yang dibebankan dalam beban usaha sebesar Rp902.634 dan Rp1.165.486 masingmasing untuk tahun yang berakhir pada tanggaltanggal 31 Desember 2016 dan 2015, yang disajikan sebagai bagian dari “Beban Usaha” (Catatan 34).
Pension contributions charged to operating expenses amounted to Rp902,634 and Rp1,165,486 for the years ended December 31, 2016 and 2015, respectively, which are presented as part of “Operating Expenses” (Note 34).
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Perusahaan mencatat penyisihan imbalan pasca kerja karyawan berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh PT Gemma Mulia Inditama dan PT RAS Actuarial Consulting, aktuaris independen berdasarkan laporannya masing-masing tertanggal 28 Februari 2017 dan 10 Maret 2016, dengan menggunakan metode “Projected-Unit-Credit”.
As of December 31, 2016 and 2015, the Company recorded its provision for employee service entitlements based on the actuarial computation performed by PT Gemma Mulia Inditama dan PT RAS Actuarial Consulting, an independent actuary, with reference to its report dated February 28, 2017 and March 10, 2016, respectively, using the “Projected-Unit-Credit” method.
31 Desember/ December 31, 2016
Tingkat diskonto Kenaikan gaji Usia pensiun Tingkat cacat Tingkat pengunduran diri
Tingkat kematian
a.
8,2% 8,0% 56 tahun/years
31 Desember/ December 31, 2015
9,0% 8,0% 56 tahun/years
5% dari tingkat kematian/ 5% of mortality rate 10% per tahun sebelum usia 30 tahun dan menurun secara linier sampai dengan 0% pada usia 56/ 10% per annum before the age of 30 years old and reducing linearly to 0% at age 56 TMI III - 2011
Beban imbalan pasca kerja
a.
Discount rate Salary increase Retirement age Disability rate Resignation rate
Mortality rate
Post-employment benefits expense
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31 2016
2015
Biaya jasa kini Beban bunga
2.639.382 2.001.827
1.874.639 1.625.826
Current service cost Interest cost
Beban imbalan kerja karyawan
4.641.209
3.500.465
Employee benefits expense
Seluruh beban disajikan sebagai beban usaha (Catatan 34). b.
All expenses are presented as operating expenses (Note 34).
Liabilitas imbalan pasca kerja
b.
Jumlah tahun ini dan empat tahun sebelumnya dari nilai kini liabilitas imbalan pasca kerja dan surplus atau defisit pada program adalah sebagai berikut:
Post-employment benefits liability The amount of the current year and previous four years of the present value of defined benefit obligations and the surplus or deficit in the program are as follows:
62
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
26. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan) b.
26. POST-EMPLOYMENT (continued)
Liabilitas imbalan pasca kerja (lanjutan)
b.
Post-employment (continued)
BENEFITS
LIABILITY
benefits
liability
2016
2015
2014
2013
2012
Nilai kini liabilitas imbalan pasca kerja
25.669.425
22.242.517
20.609.769
17.563.300
18.755.495
Defisit
25.669.425
22.242.517
20.609.769
17.563.300
18.755.495
Deficit
4.253.918
Experience adjustment on plan liability
Penyesuaian pengalaman liabilitas program
1.875.324
774.183
524.631
(142.866)
Present value of defined benefit obligation
The expected benefit payment of postemployment benefits liability as of December 31, 2016 is as follows:
Perkiraan pembayaran manfaat liabilitas imbalan pasca kerja pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:
31 Desember/ December 31, 2016
Dalam waktu 12 bulan berikutnya (periode pelaporan tahun berikutnya) Antara 1 dan 2 tahun Antara 2 dan 5 tahun Lebih dari 5 tahun
c.
Within the next 12 months (the next annual reporting period) Between 1 and 2 years Between 2 and 5 years More than 5 years
2.401.826 3.897.530 6.724.392 274.763.564
Nilai kini liabilitas imbalan pasca kerja
c.
Present value of defined benefit obligation The movements of the present value of defined benefit obligation recognized in the statement of financial position are as follows:
Perubahan nilai kini liabilitas imbalan pasca kerja yang diakui dalam laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/ December 31, 2016 December 31, 2015
d.
Saldo awal tahun Beban imbalan pasca-kerja tahun berjalan Pengukuran kembali atas liabilitas imbalan pasca kerja yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain: Perubahan asumsi keuangan Pengalaman penyesuaian Pembayaran imbalan kerja
22.242.517
20.609.769
4.641.209
3.500.465
(1.190.092) 1.875.324 (1.899.533)
(386.085) 774 (1.482.406)
Saldo akhir tahun
25.669.425
22.242.517
Analisa sensitivitas
d.
Tingkat bunga diskonto Kenaikan Penurunan
+1% -1%
Remeasurement of post-employment benefit liabilities recognized in other comprehensive income: Changes in financial assumption Experience adjustment Actual benefit payment Balance at end of year
Sensitivity analysis The following table demonstrates the sensitivity to a reasonably possible change in discount rate and salary increase rate, with all other variables held constant, of the present value of defined benefit obligation and current service cost as of December 31, 2016.
Tabel berikut menunjukkan analisa sensitivitas atas kemungkinan perubahan tingkat diskonto dan tingkat kenaikan gaji, dengan variabel lain dianggap tetap, terhadap nilai kini liabilitas imbalan pasca-kerja dan biaya jasa kini pada tanggal 31 Desember 2016.
Persentase/ Percentage
Balance at beginning of year Post-employment benefits expense for the current year
Pengaruh nilai kini atas kewajiban imbalan pasca-kerja/ Effect on present value of benefits obligation
(2.546.151) 2.869.133
63
Persentase/ Percentage
+1% -1%
Pengaruh atas biaya jasa kini/ Effect on current service cost
(228.206) 264.054
Discount rate Increase Decrease
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
26. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan) d.
26. POST-EMPLOYMENT (continued)
Analisa sensitivitas (lanjutan)
Persentase/ Percentage Tingkat kenaikan gaji Kenaikan Penurunan
d. Pengaruh nilai kini atas kewajiban imbalan pasca-kerja/ Effect on present value of benefits obligation
+1% -1%
Persentase/ Percentage
2.698.700 (2.445.148)
Salary increase rate Increase Decrease
251.186 (221.638)
27. CAPITAL STOCK Capital stock as of December 31, 2016 and 2015 are as follows:
Modal saham pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:
Total
Pengaruh atas biaya jasa kini/ Effect on current service cost
The average duration of the obligation for postemployment benefit is 13.82 years as of December 31, 2016.
27. MODAL SAHAM
PT Equity Development Investment Tbk PT Arthavest Tbk Lainnya (masing-masing dengan pemilikan kurang dari 5%)
LIABILITY
Sensitivity analysis (continued)
+1% -1%
Rata-rata durasi dari liabilitas imbalan pascakerja adalah 13,82 tahun per 31 Desember 2016.
Pemegang saham
BENEFITS
Jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh/ Number of shares issued and fully paid
Persentase pemilikan/ Percentage of ownership
Jumlah/ Amount
Shareholders
140.796.900 15.353.000
73,33% 7,99%
35.199.225 3.838.250
35.850.100
18,68%
8.962.525
PT Equity Development Investment Tbk PT Arthavest Tbk Others (each with ownership interest below 5%)
192.000.000
100,00%
48.000.000
Total
Dalam rangka memenuhi ketentuan UndangUndang No. 1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas, yang kemudian diubah dengan UndangUndang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007, yang mewajibkan Perusahaan untuk menyisihkan jumlah tertentu dari laba bersih sebagai cadangan umum hingga mencapai sekurang-kurangnya 20% dari modal yang ditempatkan, Perusahaan telah menyisihkan dan membentuk cadangan umum tersebut sebesar Rp9,6 miliar.
Pursuant to the provisions of the Limited Liability Company Law No. 1 Year 1995, which were further amended with Limited Liabilities Corporate Law No. 40 Year 2007, which require companies to set aside a portion of their yearly net income for the purpose of a general reserve fund, until the balance of such reserve reaches 20% of their subscribed capital stock, the Company has fully set aside and set up a general reserve fund amounting to Rp9.6 billion.
Manajemen modal
Capital management
Tujuan utama dari pengelolaan modal Perusahaan adalah untuk mempertahankan rasio modal yang sehat untuk mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham.
The primary objective of the Company’s capital management is to ensure that it maintains healthy capital ratios in order to support its business and maximize shareholder value.
Perusahaan mengelola struktur modal dan membuat perubahan, apabila diperlukan, sehubungan dengan perubahan kondisi ekonomi, struktur bisnis dan perkembangan dalam industri.
The Company manages its capital structure and makes changes to it, where appropriate, in relation to changes in economic conditions, business structure and developments in the industry.
64
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
27. MODAL SAHAM (lanjutan)
27. CAPITAL STOCK (continued)
Manajemen modal (lanjutan)
Capital management (continued)
Pengelolaan rasio modal juga diperlukan sebagai unsur kepatuhan terhadap Peraturan Menteri Keuangan mengenai rasio pencapaian solvabilitas yang dihitung dengan pendekatan modal berbasis risiko.
The capital ratios management also required as compliance factor to the Ministry of Finance Regulation relating to solvency ratio which is calculated with risk based capital method.
28. DIVIDEN KAS
28. CASH DIVIDENDS Based on the Shareholders’ General Meeting held on June 26, 2016 and June 15, 2015, the Company’s shareholders ratified, among others, the declaration of cash dividends of Rp13,056,000 (Rp68 per share) and Rp12,480,000 (Rp65 per share) from the 2015 and 2014 net income, respectively. Cash dividend has been fully paid.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 26 Juni 2016 dan 15 Juni 2015, para pemegang saham menyetujui, antara lain pembagian dividen kas masing-masing sejumlah Rp13.056.000 (Rp68 per saham) dan Rp12.480.000 (Rp65 per saham) dari laba bersih tahun 2015 dan 2014. Dividen kas tersebut telah dibayar penuh. 29. PREMI BRUTO DAN PREMI REASURANSI
29. GROSS PREMIUMS PREMIUMS
AND
REINSURANCE
Details of gross premiums, net of discounts on premium and reinsurance premiums are as follows:
Rincian premi bruto setelah dikurangi potongan premi dan premi reasuransi adalah sebagai berikut:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31 2016
Jenis polis
Premi Bruto Setelah Potongan Premi/ Gross Premiums Net of Discounts
2015 Premi Reasuransi/ Reinsurance Premiums
Premi Bruto Setelah Potongan Premi/ Gross Premiums Net of Discounts
Kebakaran Kecelakaan Rangka kapal Kendaraan Pengangkutan Rekayasa
442.224.309 255.713.261 51.108.224 32.125.053 27.126.718 16.454.334
371.489.169 244.374.844 49.844.904 10.331.482 8.718.282 2.031.084
Total
824.751.899
686.789.765
Neto
137.962.134
Premi Reasuransi/ Reinsurance Premiums
366.926.077 190.155.921 68.804.167 37.129.529 27.739.815 19.378.032
279.437.979 178.980.427 66.610.633 1.921.868 9.065.123 12.485.174
Fire Accident Marine hull Motor vehicle Marine cargo Engineering
710.133.541
548.501.204
Total
161.632.337
30. HASIL INVESTASI
Type of policy
Net
30. INVESTMENT INCOME Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31 2016
Keuntungan yang belum terealisasi atas kenaikan nilai wajar properti investasi (Catatan 12) Penghasilan bunga deposito wajib dan deposito berjangka Penerimaan bunga obligasi (termasuk amortisasi obligasi) Penerimaan dividen Keuntungan atas perubahan nilai wajar efek, neto Penghasilan sewa (Catatan 12) Keuntungan penjualan efek (Kerugian) keuntungan selisih kurs deposito berjangka dan obligasi, neto Hasil investasi lainnya Total hasil investasi
2015
11.055.000
5.257.000
9.666.564
10.219.473
3.647.630 1.162.315
3.972.959 4.705.131
981.156 624.781 279.339
342.762 1.233.262 83.177
(2.452.929) -
5.417.632 46.413
Unrealized gain from increase in fair value of investment properties (Note 12) Interest income of statutory and time deposits Proceeds from interest on bonds (included bond’ amortization) Dividends income Gains on changes in fair value of marketable securities, net Rental income (Note 12) Gain on sale of marketable securities (Loss) gains on foreign exchange from time deposits and bonds, net Other investment income
24.963.856
31.277.809
Total investment income
65
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
31. PENDAPATAN KOMISI, NETO
31. COMMISSION INCOME, NET This account represents commissions paid to brokers, agents, reinsurer, and net of commissions earned on reinsurance ceded from the reinsurers. The details of this account are as follows:
Akun ini merupakan selisih antara komisi yang dibayar kepada broker, agen, reasuradur dan dengan komisi reasuransi yang diperoleh dari reasuradur. Rincian akun ini adalah sebagai berikut:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31
2016
2015
Kebakaran Kecelakaan Rangka kapal Rekayasa Pengangkutan Kendaraan
24.546.783 5.083.293 1.496.424 200.019 (235.998) (3.614.284)
10.336.319 1.291.428 2.962.509 (384.831) 174.378 (6.336.949)
Total pendapatan komisi, neto
27.476.237
8.042.854
32. PENGHASILAN USAHA LAINNYA
Fire Accident Marine hull Engineering Marine cargo Motor vehicle Total commission income, net
32. OTHER OPERATING INCOME Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31
2016
2015
Keuntungan penjualan aset tetap (Catatan 14) Pendapatan administrasi polis Pendapatan bunga jasa giro (Kerugian) keuntungan selisih kurs, neto Lain-lain
1.225.920 888.058 292.108 (68.616) 375.718
635.828 920.941 362.992 3.285.378 162.478
Gain on sale of property and equipment (Note 14) Income from policy administration Interest on current account (Loss) gain on foreign exchange, net Others
Total penghasilan usaha lainnya
2.713.188
5.367.617
Total other operating income
33. KLAIM BRUTO DAN KLAIM REASURANSI
33. GROSS CLAIMS AND REINSURANCE CLAIMS The details of gross claims and recoveries from reinsurers are as follows:
Rincian beban klaim bruto dan klaim yang dibebankan kepada reasuradur adalah sebagai berikut:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31 2016
Jenis Polis
Klaim Bruto/ Gross Claims
2015
Klaim Reasuransi/ Reinsurance Claims
Klaim Bruto/ Gross Claims
Klaim Reasuransi/ Reinsurance Claims
Type of Policy
Rangka kapal Kebakaran Rekayasa Kendaraan Kecelakaan Pengangkutan
169.833.514 51.770.968 14.224.655 13.353.461 8.318.801 7.294.432
167.459.028 33.538.130 5.028.451 44.360 5.603.730 3.216.447
65.001.209 76.136.511 64.531.625 20.157.489 64.589.866 35.147.298
63.246.191 62.257.633 57.950.496 578.208 61.390.942 29.153.076
Marine hull Fire Engineering Motor vehicle Accident Marine cargo
Total
264.795.831
214.890.146
325.563.998
274.576.546
Total
Neto
49.905.685
50.987.452
66
Net
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
34. BEBAN USAHA
34. OPERATING EXPENSES Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31
Umum dan administrasi Gaji dan kesejahteraan karyawan Perbaikan dan pemeliharaan Imbalan kerja karyawan (Catatan 26) Penyusutan (Catatan 14) Biaya perjalanan dan transport Pelatihan dan pendidikan Sewa kantor Perlengkapan kantor Komunikasi Biaya profesional Air dan listrik Iuran pensiun (Catatan 26) Biaya administrasi bank Lain-lain (masing-masing di bawah Rp500.000) Sub-total Pemasaran Iklan dan promosi Representasi Lain-lain Sub-total Total beban usaha
2016
2015
67.246.165 5.364.860 4.641.209 4.464.424 2.057.706 2.006.042 1.886.158 1.738.902 1.529.383 1.153.021 949.376 902.634 656.617
58.615.090 5.276.554 3.500.465 4.331.786 2.698.511 1.682.645 2.039.812 1.522.104 1.866.630 1.265.303 910.283 1.165.486 700.757
General and administrative Salaries and employees' benefits Repairs and maintenance Employee benefit expense (Note 26) Depreciation (Note 14) Travelling and transportation Training and education Office rental Office supplies Communications Professional fee Water and electricity Pension contributions (Note 26) Bank charges
3.156.263
4.222.033
Others (each below Rp500,000)
97.752.760
89.797.459
Sub-total
1.627.112 1.223.767 304.391
1.019.122 1.005.222 447.185
Marketing Sales promotions and advertising Representation Others
3.155.270
2.471.529
Sub-total
100.908.030
92.268.988
Total operating expenses
35. LABA PER SAHAM
35. EARNINGS PER SHARE The details of earnings per share are as follows:
Rincian perhitungan laba per saham dasar adalah sebagai berikut:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31
Laba tahun berjalan Rata-rata tertimbang total saham yang beredar Laba per saham (dinyatakan dalam nilai Rupiah penuh)
36. TRANSAKSI-TRANSAKSI PIHAK BERELASI
DENGAN
2016
2015
39.050.842
44.273.233
192.000.000
192.000.000
Income for the year Weighted average number of shares outstanding
203
231
Earnings per share (expressed in full amount of Rupiah)
PIHAK-
36. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
Dalam kegiatan usaha yang normal, Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi terutama transaksi penutupan polis asuransi, pembelian/penempatan deposito berjangka dan efek dan penempatan dana di bank serta penyertaan saham, yang dilakukan dengan tingkat harga dan persyaratan yang disepakati antar para pihak.
In the ordinary course of business, the Company has engaged in transactions with related parties principally consisting of underwriting of insurance policies, purchase/placements of time deposits and marketable securities and placements of current accounts and investments in shares of stock, which are conducted under terms and conditions agreed by both parties.
Transaksi-transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:
The details of transactions with related parties are as follows:
67
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 36. TRANSAKSI-TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI (lanjutan) a.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
PIHAK-
36. TRANSACTIONS (continued) a.
Kegiatan penutupan asuransi dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut:
WITH
RELATED
PARTIES
Premiums written from related parties with details as follows:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31
2016 PT Lumbung Sari PT Bank Ganesha Tbk PT Equity Life Indonesia Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000) Total
2015
7.176.165 391.347 285.211
9.375.008 108.699 324.720
PT Lumbung Sari PT Bank Ganesha Tbk PT Equity Life Indonesia
103.877
180.066
Others (each below Rp100,000)
7.956.600
9.988.493
Total
b.
Klaim bruto yang dibayar kepada pihak berelasi adalah sebesar Rp772.188 dan Rp1.910.639 masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.
b.
Gross claim expenses due to related parties amounted to Rp772,188 and Rp1,910,639, for the years ended December 31, 2016 and 2015, respectively.
c.
Perusahaan mempunyai saldo bank dan deposito berjangka dengan pihak berelasi (Catatan 4 dan 10). Pendapatan bunga dari penempatan tersebut adalah sebesar Rp158.845 dan Rp187.991masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.
c.
The Company has balance of cash in banks and placements in time deposits with related party (Notes 4 and 10). Interest income from the placements amounted Rp158,845 and Rp187,991 for the years ended December 31, 2016 and 2015, respectively.
d.
Investasi dalam efek yang dilakukan dengan pihak berelasi (Catatan 11) menghasilkan laba atas kenaikan nilai dan laba penjualan sebesar Rp291.743 dan Rp115.910 masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.
d.
Investments in marketable securities with related parties (Note 11) which resulted in gain on increase in market values of marketable securities - net amounting to Rp291,743 and Rp115,910 for the years ended December 31, 2016 and 2015, respectively.
e.
Premi yang belum merupakan pendapatan dari pihak berelasi adalah sebagai berikut:
e.
Unearned premium reserves with related parties are as follows:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31
2016
f.
2015
PT Lumbung Sari Lain-lain (masing-masing di bawah Rp500.000)
5.187.020
8.207.163
PT Lumbung Sari
554.318
377.097
Others (each below Rp500,000)
Total
5.741.338
8.584.260
Total
f.
Beban komisi dan potongan premi kepada pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:
Commission expenses and discounts on premiums with related parties are as follows:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31
2016
2015
PT Lumbung Sari Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000)
685.309
1.365.272
PT Lumbung Sari
96.477
121.260
Others (each below Rp100,000)
Total
781.786
1.486.532
Total
68
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 36. TRANSAKSI-TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI (lanjutan) g.
PIHAK-
Informasi mengenai transaksi dan saldo material dengan pihak-pihak berelasi tanggal dan untuk tahun yang berakhir tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan adalah sebagai berikut:
36. TRANSACTIONS (continued) g.
yang pada pada 2015
Persentase terhadap total aset, liabilitas, pendapatan, beban yang berhubungan/ Percentage of the related total assets, liabilities, income, expense
31 Des 2016/ Dec 31, 2016 PT Equity Development Investment Tbk Premi bruto Klaim bruto Utang komisi Estimasi klaim PT Equity Life Indonesia Premi bruto Klaim bruto Hasil investasi Investasi Utang klaim Utang komisi Estimasi klaim PT Lumbung Sari Premi bruto Beban komisi dan potongan premi Klaim bruto Piutang premi Premi yang belum merupakan pendapatan Utang komisi Estimasi klaim PT Bank Ganesha Tbk Premi bruto Klaim bruto Hasil investasi Kas di bank Investasi Piutang premi Utang klaim Utang komisi Estimasi klaim PT Equity Securities Indonesia Klaim bruto Hasil investasi Investasi Utang komisi Estimasi klaim PT Equity Finance Indonesia Premi bruto Klaim bruto Hasil investasi Investasi Utang klaim Utang komisi Estimasi klaim PT Datindo Entrycom Utang komisi Estimasi klaim PT Ventura Investasi Utama Utang komisi
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated) WITH
RELATED
PARTIES
Information related to material transaction and balance with the related parties as of and for the year ended December 31, 2016 and 2015 are as follows:
31 Des 2015/ Dec 31, 2015
Persentase terhadap total aset, liabilitas, pendapatan, beban yang berhubungan/ Percentage of the related total assets, liabilities, income, expense
6.915 4.294 -
0,00% 0,00% 0,03% 0,00%
31.406 8.924 5.320 1.425
0,00% 0,00% 0,03% 0,00%
285.211 83.842 972.840 39.187.079 3.355 16.800
0,03% 0,03% 3,90% 12,10% 0,15% 0,00% 0,01%
324.720 237.766 4.550.068 34.937.079 3 7.840
0,05% 0,07% 14,52% 12,45% 0,00% 0,00% 0,00%
7.176.165
0,87%
9.375.008
1,32%
685.309 643.648 1.585.902
2,22% 0,24% 0,80%
1.365.272 1.599.721 1.445.685
2,62% 0,49% 0,97%
5.187.020 171.546 898.347
0,00% 1,27% 0,31%
8.207.163 161.545 732.998
2,88% 0,98% 0,10%
391.347 10.349 158.845 1.755.430 2.496.000 158.508 46.270 2.000
0,05% 0,00% 0,64% 6,23% 0,77% 0,08% 0,00% 0,34% 0,00%
108.699 32.978 187.991 2.119.203 211.200 490 3.505 2.088
0,02% 0,01% 0,60% 17,01% 0,08% 0,00% 0,25% 0,02% 0,00%
8.391 291.743 6.000.734 6.789 16.697
0,00% 1,17% 1,85% 0,05% 0,01%
24.065 115.910 2.141.040 10,579 6.000
0,01% 0,37% 0,76% 0,06% 0,00%
12.781 15.280 2.016.650 17.000.000 2.420 843 -
0,00% 0,01% 8,08% 5,25% 0,11% 0,00% 0,00%
15.780 7.186 2.055.433 20.000.000 26.742 214 9.775
0,00% 0,00% 6,56% 7,13% 1,37% 0,00% 0,00%
-
0,00% 0,00%
7.811 3.000
0,05% 0,00%
298
0,00%
622
0,00%
PT Equity Dvelopment Investment Tbk Gross premium Gross claims Commission payable Estimated claim PT Equity Life Indonesia Gross premium Gross claims Investment income Investments Gross claims Commission payable Estimated claim PT Lumbung Sari Gross premium Commission expenses and discounts on premium Gross claims Premium receivables Unearned premium reserves Commission payable Estimated claim PT Bank Ganesha Tbk Gross premium Gross claim Investment income Cash in banks Investments Premium receivables Gross claims Commission payable Estimated claim PT Equity Securities Indonesia Gross claim Investment income Investments Commission payable Estimated claim PT Equity Finance Indonesia Gross premium Gross claim Investment income Investments Gross claims Commission payable Estimated claim PT Datindo Entrycom Commission payable Estimated claim PT Ventura Investasi Utama Commission payable
Outstanding balances of premium receivables from related party, are unsecured, non-interest bearing and generally on 30-60 days’ terms of payments.
Saldo piutang premi dari pihak berelasi, tidak memiliki jaminan, tidak berbunga dan pada umumnya berjangka waktu pembayaran 30-60 hari.
69
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 36. TRANSAKSI-TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI (lanjutan) h.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
PIHAK-
36. TRANSACTIONS (continued) h.
Beban remunerasi dan manfaat lainnya yang dibayarkan kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebesar:
RELATED
PARTIES
Remuneration expenses and other benefits paid to the Company’s Boards of Commissioners and Directors for the years ended December 31, 2016 and 2015 are as follows:
Dewan Komisaris/ Board of Commissioners
Direksi/ Directors
i.
WITH
2016 Imbalan kerja jangka pendek
8.345.090
949.902
2016 Short-term benefits
2015 Imbalan kerja jangka pendek
6.125.391
785.317
2015 Short-term benefits
i.
Hubungan dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut: Pihak-pihak berelasi/ Related parties
The relationships with the related parties mentioned in the foregoing are as follows:
Sifat hubungan/ Nature of relationship
Sifat dari transaksi/ Nature of transaction
PT Equity Development Investment Tbk
Entitas induk/ Parent entity
Penutupan asuransi/Insurance premium
PT Equity Life Indonesia
Entitas yang dikonsolidasikan dan dikendalikan oleh entitas induk/ Entities which consolidated and controlled by parent entity
Penutupan asuransi/Insurance premium Investasi/Investments
PT Equity Securities Indonesia
Entitas yang dikonsolidasikan dan dikendalikan oleh entitas induk/ Entities which consolidated and controlled by parent entity
Investasi/Investments
PT Equity Finance Indonesia
Entitas yang dikonsolidasikan dan dikendalikan oleh entitas induk/ Entities which consolidated and controlled by parent entity
Penutupan asuransi/Insurance premium Investasi/Investments
PT Lumbung Sari
Entitas yang dikonsolidasikan dan dikendalikan oleh entitas induk/ Entities which consolidated and controlled by parent entity
Penutupan asuransi/Insurance premium
Entitas asosiasi dari entitas induk/ Associate entities from parent entity
Kas di bank/Cash in banks Penutupan asuransi/Insurance premium Investasi/Investments
PT Bank Ganesha Tbk
Komisaris dan direksi/ Commissioners and directors
Personil manajemen kunci/ Key management personnel
37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN
Beban gaji dan kesejahteraan karyawan/ Salaries and employees' benefits
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT The Company is exposed to liquidity risk, investment risk, solvability risk, foreign exchange rate risk and credit risk. The Company’s overall risk management program focuses on the uncertainty of financial markets and seeks to minimize potential adverse effects on the Company’s financial performance.
Perusahaan dihadapkan pada risiko likuiditas, risiko investasi, risiko solvabilitas, risiko mata uang asing dan risiko kredit. Secara keseluruhan, program manajemen risiko keuangan Perusahaan terfokus pada ketidakpastian pasar keuangan dan meminimumkan potensi kerugian yang berdampak pada kinerja Perusahaan.
70
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Risiko likuiditas
Liquidity risk
Risiko likuiditas berkaitan dengan tersedianya dana untuk melakukan pembayaran klaim dan pembayaran premi reasuransi yang jatuh tempo. Dalam perusahaan asuransi, pembayaran liabilitas dengan tepat waktu sangatlah penting untuk menjaga tingkat kepercayaan. Untuk menjaga likuiditas, maka Perusahaan harus memelihara pengelolaan piutang premi.
Liquidity risk is related to the availability of funds for payment of claims and payment of reinsurance premiums. In the insurance company, payment obligations in a timely manner are very essential to maintain the level of trust. To maintain the Company's liquidity, premiums receivable management must be in place.
Tabel berikut ini menyajikan profil jatuh tempo dari aset keuangan dan liabilitas keuangan Perusahaan berdasarkan sisa kewajiban kontraktual.
The following table summarizes the maturity profiles of the Company's financial assets and financial liabilities based on the remaining contractual undiscounted payments.
31 Desember/December 31, 2016 Nilai tercatat/ Carrying amount
Tidak ada Sampai dengan jatuh tempo/ 1 tahun/ No contractual Up to maturity a year
>1-2 tahun/ years
>2 - 5 tahun/ years
>5 tahun/ years
Aset keuangan
Financial assets
Kas dan bank Piutang premi, neto Piutang koasuransi Piutang hasil investasi Aset reasuransi piutang, neto Investasi Aset lain-lain
28.178.174 197.920.549 9.404.491 549.288
-
28.178.174 197.910.435 9.379.974 549.288
10.114 24.517 -
-
14.142.851 264.654.355 6.035.742
87.836.619 1.240.410
13.860.636 144.029.928 4.795.332
282.215 17.000.000 -
-
Cash on hand and in banks Premium receivables, net Coinsurance receivables - Investment income receivables Reinsurance assets receivables, net 15.787.808 Investments Other assets
Total
520.885.450
89.077.029
398.703.767
17.316.846
-
15.787.808
Utang klaim Utang koasuransi Utang reasuransi Utang komisi Beban masih harus dibayar
2.215.044 24.468.812 143.781.912 13.491.611 2.944.597
-
2.215.044 24.468.812 143.781.912 13.491.611 2.944.597
-
-
-
Claims payable Coinsurance payable Reinsurance payable Commission payable Accruals
Total
186.901.976
-
186.901.976
-
-
-
Total
Neto
333.983.474
89.077.029
211.801.791
17.316.846
-
15.787.808
Net
Liabilitas keuangan
Total Financial liabilities
31 Desember 2015/December 31, 2015 Nilai tercatat/ Carrying amount
Tidak ada Sampai dengan jatuh tempo/ 1 tahun/ No contractual Up to maturity a year
>1-2 tahun/ years
>2 - 5 tahun/ years
>5 tahun/ years
Aset keuangan
Financial assets
Kas dan bank Piutang premi, neto Piutang koasuransi Piutang hasil investasi Aset reasuransi piutang, neto Investasi Aset lain-lain
12.461.756 148.469.277 30.141.299 668.166
-
12.461.756 148.469.277 30.141.299 668.166
-
-
35.215.491 232.376.463 6.915.520
51.791.226 1.183.972
33.428.867 144.312.647 4.382.972
1.786.624 20.000.000 933.000
-
Cash on hand and in banks Premium receivables, net Coinsurance receivables - Investment income receivables Reinsurance assets receivables, net 16.272.590 Investments 415.576 Other assets
Total
466.247.972
52.975.198
373.864.984
22.719.624
-
16.688.166
1.957.957 11.158.796 95.774.249 16.446.181 4.309.180
-
1.957.957 11.158.796 95.774.249 16.446.181 4.309.180
-
-
-
Claims payable Coinsurance payable Reinsurance payable Commission payable Accruals
Liabilitas keuangan Utang klaim Utang koasuransi Utang reasuransi Utang komisi Beban masih harus dibayar
Total Financial liabilities
Total
129.646.363
-
129.646.363
-
-
-
Total
Neto
336.601.609
52.975.198
244.218.621
22.719.624
-
16.688.166
Net
71
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Risiko investasi
Investment risk
Risiko investasi adalah risiko yang mungkin terjadi karena penempatan dana untuk tujuan investasi antara lain berupa: • Risiko fluktuasi harga saham di bursa. • Risiko tidak dapat ditariknya kembali dana yang ditempatkan akibat Perusahaan dimana dana tersebut ditempatkan tidak dapat melakukan pembayaran kembali.
Investment risk is the risk that may occur due to the placement of funds for investment purpose, such as: • The risk of stock price fluctuations. • The risk that funds placed by the Company can not be withdrawn because institutions in which the funds were placed cannot make the repayment.
Perusahaan menempatkan dana investasi pada instrumen investasi berupa deposito, obligasi, reksa dana, saham di pasar modal, penyertaan langsung maupun investasi berupa surat utang jangka menengah. Dalam pengendalian risiko, Perusahaan berpedoman pada ketentuan pemerintah mengenai kesehatan keuangan perusahaan asuransi dan reasuransi yang tercantum dalam PMK No. 53/PMK.010/2012 yang antara lain mengatur jenis investasi yang diperkenankan.
The Company places invesment funds in investment instruments in the form of deposits, bonds, mutual funds, shares in the capital market, direct investment or investment in the form of medium term notes. In the control of risks, the Company adheres to government regulations relating to the financial health of the insurance and reinsurance companies stated in PMK No. 53/PMK.010/2012 which, among others, regulates the types of investments allowed.
Risiko solvabilitas
Solvability risk
Risiko solvabilitas yaitu risiko ketidakmampuan Perusahaan memenuhi tingkat solvabilitas seperti yang disyaratkan oleh pemerintah sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan No.53/PMK.010/2012 dimana jika tidak memenuhi ketentuan tersebut dapat berakibat dihentikannya kegiatan operasi Perusahaan. Untuk mengelola risiko ini, Perusahaan harus selalu menjaga agar kualitas aset dapat diperhitungkan sebagai aset yang diperkenankan. Sehingga, hasil perhitungan solvabilitas dapat memenuhi ketentuan yang berlaku.
Solvability risk is the risk of the Company's inability to meet solvency as required by the Government, in accordance with the Regulation of Minister of Finance No. 53/PMK.10/2012, whereby failure to comply with the regulation may result in termination of business operations. To manage this risk, the Company must always maintain the quality of assets that can be regarded as assets that are allowed. Thus, resulting solvency calculation is in accordance with the applicable regulation.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, rincian rasio pencapaian solvabilitas adalah sebagai berikut (tidak diaudit):
As of December 31, 2016 and 2015, the solvency achievement ratio are as follows (unaudited):
2016
2015
Total aset yang diperkenankan Investasi Non-investasi Total liabilitas yang diperkenankan
289.223.076 723.085.750 (791.619.517)
Total tingkat solvabilitas Batas tingkat solvabilitas minimum Rasio pencapaian solvabilitas
220.689.309 86.688.251 254,58%
Total admitted assets Investments Non-investments Total admitted liabilities
251.256.606 1.186.951.557 (1.217.623.950) 220.584.213 121.579.565 181,43%
Total solvency level Minimum solvency level required Solvency achievement ratio
Risiko mata uang asing
Foreign exchange rate risk
Risiko nilai tukar mata uang asing adalah risiko bahwa nilai wajar atau arus kas masa depan dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan kurs mata uang asing. Eksposur Perusahaan terhadap pergerakan nilai tukar mata uang asing terutama berasal dari aset dan liabilitas moneter.
Foreign exchange rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in foreign exchange rates. The Company’s exposure to exchange rate fluctuations results primarily from monetary assets and liabilities.
72
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Risiko mata uang asing (lanjutan)
Foreign exchange rate risk (continued)
Mata uang penyajian adalah Rupiah. Kinerja keuangan Perusahaan dipengaruhi oleh fluktuasi dalam nilai tukar mata uang Rupiah dengan mata uang asing lainnya.
The presentation currency is the Rupiah. The Company financial performance is influenced by the fluctuation in the exchange rate between the Rupiah and with other foreign currencies.
Tabel berikut menunjukkan analisa sensitivitas terhadap kemungkinan perubahan kurs mata uang asing dalam kisaran yang wajar, dengan semua variabel lainnya tetap konstan terhadap laba sebelum beban pajak penghasilan dan ekuitas.
The following table demonstrates the sensitivity to a reasonably possible change in foreign exchange rate, with all other variables held constant, to the Company’s income before income tax expense and equity.
<
Laba sebelum beban pajak penghasilan/ Income before income tax expenses
Ekuitas/ Equity
31 Desember 2016 Menguat 1% Melemah 1%
1.560.164 (1.560.164)
1.170.123 (1.170.123)
December 31, 2016 Strengthened by 1% Weakened by 1%
31 Desember 2015 Menguat 1% Melemah 1%
1.563.595 (1.563.595)
1.172.696 (1.172.696)
December 31, 2015 Strengthened by 1% Weakened by 1%
Risiko kredit
Credit risk
Risiko kredit adalah risiko kerugian keuangan yang disebabkan pemegang polis/pihak lawan gagal memenuhi kewajiban kontraktualnya.
Credit risk is the risk of financial loss from policyholders/counterparties being unable to fulfill their contractual obligations.
Tabel berikut ini menunjukkan konsentrasi risiko kredit dari pemegang polis/pihak lawan:
The following table presents the concentration of credit risk by policyholders/counterparty:
31 Desember/ December 31, 2016
Investasi/ Investments Korporasi Pemerintah Perusahaan asuransi/ reasuransi Bank Perusahaan pembiayaan Ritel
Bank/ Banks
Piutang hasil investasi/ Investment income receivables
Piutang koasuransi/ Coinsurance receivables
Aset reasuransi piutang neto/ Reinsurance assets, net
Aset lain-lain/ Other Assets
Total
60.604.990 15.787.808
-
89.640.869 51.605
-
29.970 246.604
-
491.608 180.304
150.767.437 16.266.321
-
-
82.678.538
-
-
-
258.257
82.936.795
Corporate Government Insurance/reinsurance companies Banks Financing companies Retail Brokers and policyholders
39.652.129 148.609.428 -
28.162.569 -
707.777 13.445.420 748.853 10.647.487
9.404.491 -
272.714 -
14.142.851 -
1.857.076 3.248.497 -
65.764.324 193.738.628 748.853 10.647.487
264.654.355
28.162.569
197.920.549
9.404.491
549.288
14.142.851
6.035.742
520.869.845
Total
Broker dan pemegang polis Total
Piutang premi, neto/ Premium receivable,net
31 Desember/ December 31, 2015
Investasi/ Investments Korporasi Pemerintah Perusahaan asuransi/ reasuransi Bank Perusahaan pembiayaan Ritel Broker dan pemegang polis Total
Piutang premi, neto/ Premium receivable,net
Bank/ Banks
Piutang hasil investasi/ Investment income receivables
Piutang koasuransi/ Coinsurance receivables
Aset reasuransi piutang neto/ Reinsurance assets, net
Aset lain-lain/ Other Assets
Total
34.732.020 16.272.590
-
82.262.827 -
-
42.502 253.249
-
2.356.179 -
119.393.528 16.525.839
-
-
44.911.227
-
-
-
88.943
45.000.170
Corporate Government Insurance/reinsurance companies Banks Financing companies Retail Brokers and policyholders
35.394.206 145.977.647 -
12.214.256 -
447.542 9.827.491 226.800 10.793.390
30.141.299 -
372.415 -
35.215.491 -
1.195.307 3.269.612 5.479
102.393.845 171.661.421 226.800 10.798.869
232.376.463
12.214.256
148.469.277
30.141.299
668.166
35.215.491
6.915.520
466.000.472
Total
73
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Risiko kredit (lanjutan)
Credit risk (continued)
Tabel berikut ini menunjukkan informasi mengenai eksposur risiko kredit berdasarkan evaluasi penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015:
The following table provides information regarding the credit risk exposure based on impairment assesment as of December 31, 2016 and 2015:
Belum jatuh tempo maupun mengalami penurunan nilai/ Neither past due nor impaired 31 Desember 2016 Kas dan bank Piutang premi, neto Piutang koasuransi
Telah jatuh tempo namun tidak mengalami penurunan nilai/ Past due but not impaired
Mengalami penurunan nilai/ Impaired
Total
28.162.569 162.697.272 6.598.541
35.223.277 2.805.950
4.613.798 -
28.162.569 202.534.347 9.404.491
7.908.854
6.233.997
1.748.436
15.891.287
Piutang hasil investasi Investasi Aset lain - lain
549.288 264.654.355 6.035.742
-
-
549.288 264.654.355 6.035.742
Total Penyisihan kerugian penurunan nilai
476.606.620
44.263.225
6.362.234
527.232.079
-
-
Total
476.606.620
44.263.225
12.214.256 134.195.826 27.867.980
Aset reasuransi - piutang reasuransi, neto
December 31, 2016 Cash on hand and in banks Premium receivables, net Coinsurance receivables Reinsurance asset reinsurance receivables, net Investment income receivables Investments Other assets
(6.362.234)
Total Allowances for impairment losses
-
520.869.845
Total
14.273.451 2.273.319
4.758.950 -
12.214.256 153.228.227 30.141.299
27.432.630
7.782.861
1.779.744
36.995.235
Piutang hasil investasi Investasi Aset lain - lain
668.166 232.376.463 6.915.520
-
-
668.166 232.376.463 6.915.520
Total Penyisihan kerugian penurunan nilai
441.670.841
24.329.631
6.538.694
472.539.166
-
-
Total
441.670.841
24.329.631
31 Desember 2015 Kas dan bank Piutang premi, neto Piutang koasuransi Aset reasuransi - piutang reasuransi, neto
31 Desember 2016 Piutang premi, neto Piutang koasuransi Aset reasuransi - piutang reasuransi, neto
(6.538.694)
Total Allowances for impairment losses
466.000.472
Total
(6.538.694) -
December 31, 2015 Cash on hand and in banks Premium receivables, net Coinsurance receivables Reinsurance asset reinsurance receivables, net Investment income receivables Investments Other assets
The following table provides information regarding aging analysis of assets which are past due but not impaired as of December 31, 2016 and 2015:
Tabel berikut ini menunjukkan informasi mengenai analisa umur aset-aset yang telah jatuh tempo namun nilainya tidak diturunkan pada tanggaltanggal 31 Desember 2016 dan 2015: 60 - 90 hari/ 60 - 90 days
(6.362.234)
91 - 360 hari/ 91 - 360 days
> 360 hari/ > 360 days
Total
29.730.086 2.568.667
5.483.078 212.766
10.114 24.517
35.223.278 2.805.950
1.522.634
4.429.149
282.215
6.233.998
33.821.387
10.124.993
316.846
44.263.226
74
December 31, 2016 Premium receivables, net Coinsurance receivables Reinsurance asset – reinsurance receivables, net
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Risiko kredit (lanjutan)
Credit risk (continued)
Tabel berikut ini menunjukkan informasi mengenai analisa umur aset-aset yang telah jatuh tempo namun nilainya tidak diturunkan pada tanggaltanggal 31 Desember 2016 dan 2015: (lanjutan)
The following table provides information regarding aging analysis of assets which are past due but not impaired as of December 31, 2016 and 2015: (continued)
60 - 90 hari/ 60 - 90 days 31 Desember 2015 Piutang premi, neto Piutang koasuransi Aset reasuransi - piutang reasuransi, neto
91 - 360 hari/ 91 - 360 days
> 360 hari/ > 360 days
Total
13.549.068 2.006.348
724.383 266.971
-
14.273.451 2.273.319
2.033.980
3.962.257
1.786.624
7.782.861
17.589.396
4.953.611
1.786.624
24.329.631
38. MANAJEMEN RISIKO ASURANSI
December 31, 2015 Premium receivables, net Coinsurance receivables Reinsurance asset reinsurance receivables, net
38. INSURANCE RISK MANAGEMENT
Risiko utama kontrak asuransi yang dihadapi oleh Perusahaan adalah jumlah dan waktu klaim dan pembayaran manfaat aktual yang terjadi berbeda dengan yang diharapkan. Hal ini dipengaruhi oleh frekuensi klaim, besarnya klaim, manfaat aktual yang dibayarkan dan perkembangan kemudian klaim jangka panjang. Dengan demikian, tujuan Perusahaan adalah meyakinkan bahwa cadangan yang tersedia cukup untuk menutupi liabilitasliabilitas ini.
The principal risk the Company faces under insurance contracts is that the actual claims and benefit payments or the timing thereof, differ from expectations. This is influenced by the frequency of claims, severity of claims, actual benefits paid and subsequent development of long-term claims. Therefore, the objective of the Company is to ensure that sufficient reserves are available to cover these liabilities.
Jenis kontrak asuransi umum yang diterbitkan oleh Perusahaan adalah kebakaran, kendaraan bermotor, kecelakaan, rangka kapal, rekayasa dan pengangkutan. Risiko dalam asuransi umum biasanya mencakup periode dua belas bulan atau kurang, kecuali untuk asuransi kebakaran, kendaraan bermotor, kecelakaan dan rekayasa.
Type of general insurance contracts issued by the Company are fire, motor vehicle, accident, marine hull, engineering and marine cargo. Risks under general insurance policies usually cover twelve months duration, except for fire, motor vehicle, accident and engineering.
Untuk kontrak asuransi umum, risiko yang paling signifikan timbul dari perubahan iklim, bencana alam dan kegiatan teroris.
For general insurance contracts, the most significant risks arise from climate changes, natural disasters and terrorist activities.
Eksposur risiko diminimalisir dengan menyebarkan risiko kepada perusahaan asuransi lain atau reasuransi dengan menggunakan program reasuransi. Variabilitas risiko juga dikelola dengan pemilihan yang cermat serta pelaksanaan pedoman strategi underwriting yang dirancang untuk memastikan bahwa risiko telah terdiversifikasi dalam hal jenis risiko dan tingkat manfaat yang diasuransikan.
The risk exposure is mitigated by spreading the risk to another insurance company or reinsurance using reinsurance program. The variability of risk is also improved by careful selection and implementation of underwriting strategy guidelines, which are designed to ensure that risk are diversified in term of type of risk and level of insured benefits.
75
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
38. MANAJEMEN RISIKO ASURANSI (lanjutan)
38. INSURANCE RISK MANAGEMENT (continued)
Selain itu, kebijakan yang ketat dalam menilai klaim baik untuk klaim baru dan klaim dalam proses, penelaahan reguler terhadap prosedur penanganan klaim adalah kebijakan dan prosedur yang diberlakukan untuk mengurangi eksposur risiko Perusahaan. Perusahaan juga menerapkan kebijakan mengelola dan menangani klaim secara aktif, dalam rangka untuk mengurangi eksposur atas perkembangan masa depan yang tak terduga yang dapat berdampak negatif terhadap bisnis. Risiko inflasi diminimalisir dengan mempertimbangkan faktor inflasi saat menghitung liabilitas kontrak asuransi.
Furthermore, a strict claim review policies to assess all new and ongoing claims, regular detail review of claim handling procedures are all policies and procedures put in place to reduce the risk exposure of the Company. The Company further enforces a policy of actively managing and promptly pursuing claims, in order to reduce its exposure to unpredictable future developments that can negatively impact the business. Inflation risk is mitigated by taking into account when estimating insurance contract liabilities.
Perusahaan juga membeli reasuransi sebagai bagian dari program mitigasi risiko. Reasuransi ditempatkan secara proporsional dan nonproporsional. Mayoritas reasuransi proporsional adalah surplus treaty yang digunakan untuk mengurangi eksposur keseluruhan Perusahaan untuk kelas tertentu dari bisnis. Reasuransi nonproporsional yang umumnya digunakan adalah excess of loss yang dirancang untuk meminimalisir eksposur neto Perusahaan apabila terjadi kerugian akibat bencana. Batas retensi excess of loss bervariasi berdasarkan produk.
The Company also purchases reinsurance as part of its risk mitigation programme. Reinsurance ceded is placed on both a proportional and nonproportional basis. The majority of proportional reinsurance is surplus treaty reinsurance which is taken out to reduce the overall exposure of the Company to certain classes of business. Nonproportional reinsurance is primarily excess of loss reinsurance designed to mitigate the Company’s net exposure to catastrophe losses. Retention limits for the excess of loss reinsurance vary by product line.
Jumlah yang dapat dipulihkan dari reasuradur diperkirakan konsisten dengan provisi klaim yang ada dan sesuai dengan kontrak reasuransi. Meskipun Perusahaan memiliki perjanjian reasuransi, namun Perusahaan tidak otomatis dibebaskan kewajibannya kepada pemegang polis dan dengan demikian terdapat eksposur kredit terhadap reasuransi yaitu dimana bila reasuradur tidak dapat memenuhi kewajibannya seperti yang tercantum dalam perjanjian reasuransi. Penempatan Perusahaan dalam reasuransi juga terdiversifikasi sehingga tidak menimbulkan ketergantungan pada reasuradur tertentu atau operasi Perusahaan secara substansial tergantung pada kontrak reasuradur tertentu.
Amounts recoverable from reinsurers are estimated in a manner consistent with the outstanding claims provisions and are in accordance with the reinsurance contracts. Although, the Company has reinsurance arrangements, it is not relieved of its direct obligations to its policyholders and thus a credit exposure exits with respect to ceded insurance, to the extent that any reinsurer is unable to meet its obligation assumed under such reinsurance agreements. The Company’s placement of reinsurance is diversified such that it is neither dependent on a single reinsuer nor the operation of the Company substantially dependent upon any single reinsurance contract.
Tabel berikut ini menyajikan konsentrasi liabilitas kontrak asuransi berdasarkan jenis kontrak:
The following table presents the concentration of insurance contract liabilities by type of contract:
31 Desember/ December 31, 2016 Liabilitas asuransi/ Insurance liabilities
Aset reasuransi/ Reinsurance assets
31 Desember/ December 31, 2015
Liabilitas neto/ Net liabilities
Liabilitas asuransi/ Insurance liabilities
Aset reasuransi/ Reinsurance assets
Liabilitas neto/ Net liabilities
Kebakaran Kecelakaan Rangka kapal Rekayasa Kendaraan Pengangkutan
246.316.071 182.273.599 70.464.884 21.776.886 24.374.774 17.013.428
182.383.596 173.848.197 68.088.436 12.562.143 1.846.020 11.677.522
63.932.475 8.425.402 2.376.448 9.214.743 22.528.754 5.335.906
230.633.362 182.334.017 467.571.821 46.881.276 25.437.996 88.637.281
183.489.023 172.761.830 462.033.747 35.621.901 2.121.171 68.759.811
47.144.339 9.572.187 5.538.074 11.259.375 23.316.825 19.877.470
Fire Accident Marine hull Engineering Motor vehicle Marine cargo
Total
562.219.642
450.405.914
111.813.728
1.041.495.753
924.787.483
116.708.270
Total
76
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
38. MANAJEMEN RISIKO ASURANSI (lanjutan)
38. INSURANCE RISK MANAGEMENT (continued)
Asumsi-asumsi utama
Key assumptions
Liabilitas asuransi tersebut terdiri dari estimasi klaim, liabilitas kontrak asuransi jangka panjang dan premi yang belum merupakan pendapatan.
The insurance liabilities consist of estimated claims, long-term insurance contract liabilities and unearned premium reserve.
Asumsi utama yang mendasari estimasi klaim adalah perkembangan klaim masa depan Perusahaan akan mengikuti pola yang sama dengan pengalaman perkembangan klaim masa lalu. Ini termasuk asumsi-asumsi dalam hal rata-rata biaya klaim, biaya-biaya penanganan klaim dan jumlah klaim per tahun.
The principal assumption underlying the estimated claims is that the Company’s future claim development will follow a similar pattern to past claims development experience. This includes assumptions in respect of average claim costs, claim handling costs and claim number reach in a year.
Penilaian kualitatif tambahan yang digunakan untuk menilai sejauh mana tren masa lalu mungkin tidak berlaku di masa depan, misalnya: kejadian tertentu yang tidak akan berulang, perubahan faktor pasar seperti tingkah laku masyarakat dalam klaim, kondisi ekonomi dan juga faktor internal seperti bauran investasi dan prosedur penanganan klaim. Penilaian juga digunakan untuk menilai sejauh mana faktor-faktor eksternal seperti keputusan pengadilan dan peraturan pemerintah mempengaruhi estimasi.
Additional qualitative judgements are used to assess the extent to which past trends may not apply in the future, for example: one-off occurrence; changes in market factors such as public attitude to claiming; economic condition; as well internal factors such as portfolio mix, policy condition and claim handling procedures. Judgement is further used to assess the extent to which external factors such as judicial decisions and government legislation affects the estimates.
Tabel berikut menunjukkan analisa sensitivitas liabilitas asuransi terhadap kemungkinan perubahan asumsi-asumsi dasar yang mengikuti, dengan semua variabel lainnya tetap konstan, yang menunjukkan pengaruh terhadap laba sebelum pajak dan ekuitas (tidak diaudit).
The following table demonstrates the sensitivity of insurance liabilities to a reasonably possible change in key assumptions that follow, with all other variables held constant, showing the impact on income before tax and equity (unaudited).
Perubahan asumsi/ Change in assumptions
Dampak atas liabilitas kotor/ Impact on gross liabilities
Dampak atas liabilitas neto/ Impact on net liabilities
Dampak atas laba sebelum pajak/ Impact on income before tax
Dampak atas ekuitas/ Impact on equity
31 Desember 2016 Tingkat diskonto Tingkat diskonto
+1% -1%
(93.702) 135.379
(80.424) 116.330
(80.424) 116.330
(80.424) 116.330
December 31, 2016 Discount rate Discount rate
31 Desember 2015 Tingkat diskonto Tingkat diskonto
+1% -1%
(387.280) 406.633
(256.711) 271.140
(256.711) 271.140
(256.711) 271.140
December 31, 2015 Discount rate Discount rate
77
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
39. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN
39. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS The following tables sets out the comparison of carrying values and estimated fair values of the Company’s financial instruments as of December 31, 2016 and 2015:
Tabel berikut menyajikan perbandingan atas nilai tercatat dengan nilai wajar dari instrumen keuangan Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015: 2016 Nilai Tercatat/ Carrying Values Aset Keuangan Kas dan bank Piutang premi, neto Piutang koasuransi Piutang hasil investasi Aset reasuransi piutang reasuransi, neto Investasi Deposito berjangka Efek Penyertaan saham Aset lain - lain
Liabilitas Keuangan Utang klaim Utang koasuransi Utang reasuransi Utang komisi Beban masih harus dibayar
28.178.174 197.920.549 9.404.491 549.288
2015 Nilai Wajar/ Fair Values
Nilai Tercatat/ Carrying Values
28.178.174 197.920.549 9.404.491 549.288
Nilai Wajar/ Fair Values
12.461.756 148.469.277 30.141.299 668.166
12.461.756 148.469.277 30.141.299 668.166
14.142.851
14.142.851
35.215.491
35.215.491
144.029.928 80.413.478 40.210.949 6.035.742
144.029.928 82.858.322 40.210.949 6.035.742
144.312.647 52.102.867 35.960.949 6.915.520
144.312.647 53.032.642 35.960.949 6.915.520
520.885.450
523.330.294
466.247.972
467.177.747
2.215.044 24.468.812 143.781.912 13.491.611 2.944.597
2.215.044 24.468.812 143.781.912 13.491.611 2.944.597
1.957.957 11.158.796 95.774.249 16.446.181 4.309.180
1.957.957 11.158.796 95.774.249 16.446.181 4.309.180
186.901.976
186.901.976
129.646.363
129.646.363
Financial Assets Cash on hand and in banks Premiums receivable, net Coinsurance receivables Investment income receivables Reinsurance assets reinsurance receivables, net Investments Time deposits Marketable securities Investments in shares of stock Other assets
Financial Liabilities Claims payable Coinsurance payable Reinsurance payable Commissions payable Accruals
Berikut metode dan asumsi yang digunakan untuk estimasi nilai wajar:
The following methods and assumptions are used to estimate the fair value:
Nilai wajar didefinisikan sebagai jumlah dimana instrumen tersebut dapat dipertukarkan di dalam transaksi jangka pendek antara pihak yang berkeinginan dan memiliki pengetahuan yang memadai melalui suatu transaksi yang wajar, selain di dalam penjualan terpaksa atau penjualan likuidasi. Nilai wajar didapatkan dari kuotasi harga pasar, model arus kas diskonto dan model penentuan harga opsi yang sewajarnya.
Fair value is defined as the amount at which the instrument could be exchanged in a current transaction between knowledgeable willing parties in an arm's-length transaction, other than in a forced or liquidation sale. Fair values are obtained from quoted market prices, discounted cash flow models and option pricing models as appropriate.
Instrumen keuangan yang disajikan di dalam laporan posisi keuangan dicatat sebesar nilai wajar, atau sebaliknya, disajikan dalam jumlah tercatat apabila jumlah tersebut mendekati nilai wajarnya atau nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal. Metode-metode dan asumsi-asumsi di bawah ini digunakan untuk mengestimasi nilai wajar untuk masing-masing kelas instrumen keuangan:
Financial instruments presented in the statements of financial position are carried at the fair value, otherwise, they are presented at carrying values as either these are reasonable approximation of fair values or their fair values cannot be reliably measured. The following methods and assumptions are used to estimate the fair value of each class of financial instruments:
a.
Instrumen keuangan yang dicatat sebesar nilai wajar atau biaya perolehan diamortisasi
a. Financial instruments carried at fair value or amortized cost
Efek dicatat sebesar nilai wajar mengacu pada harga kuotasi yang dipublikasikan pada pasar aktif.
Marketable securities are carried at fair value using the quoted prices published in the active market.
78
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
39. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)
39. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)
a.
Instrumen keuangan yang dicatat sebesar nilai wajar atau biaya perolehan diamortisasi (lanjutan)
a. Financial instruments carried at fair value or amortized cost (continued)
Tabel berikut ini menunjukkan instrumen keuangan yang diukur pada nilai wajar yang dikelompokkan berdasarkan hirarki nilai wajar:
The following table show the financial instruments measured at fair value grouped according to the fair value hierarchy:
31 Desember/ December 31, 2016 Nilai wajar/Fair value Nilai tercatat/ Carrying value Aset keuangan diklasifikasikan sebagai: - Pinjaman yang diberikan dan piutang Surat utang jangka menengah - Dimiliki hingga jatuh tempo Efek-efek - Tersedia untuk dijual Efek-efek - Diperdagangkan Efek-efek
Tingkat 1/ Level 1
Tingkat 2/ Level 2
Tingkat 3/ Level 3 Financial assets classified as:
Loans and receivables 17.000.000
-
17.000.000
-
Medium term notes
15.787.808
18.232.652
-
-
Held to maturity Marketable securities
5.203.535
5.203.535
-
-
42.422.135
568.854
41.853.281
-
Available for sale Marketable securities Trading Marketable securities
31 Desember/ December 31, 2015 Nilai wajar/Fair value Nilai tercatat/ Carrying value Aset keuangan diklasifikasikan sebagai: - Pinjaman yang diberikan dan piutang Surat utang jangka menengah - Dimiliki hingga jatuh tempo Efek-efek - Tersedia untuk dijual Efek-efek - Diperdagangkan Efek-efek
b.
Tingkat 1/ Level 1
Tingkat 2/ Level 2
Tingkat 3/ Level 3 Financial assets classified as:
Loans and receivables 20.000.000
-
20.000.000
-
Medium term notes
16.272.590
17.202.365
-
-
Held to maturity Marketable securities
2.004.603
2.004.603
-
-
13.825.674
520.047
13.305.627
-
Available for sale Marketable securities Trading Marketable securities
Instrumen keuangan dengan jumlah tercatat yang mendekati nilai wajarnya
b. Financial instruments with carrying amounts that approximate their fair values
Nilai wajar untuk deposito berjangka, kas dan bank, piutang premi, neto, piutang koasuransi, aset reasuransi, neto, piutang hasil investasi, aset lain-lain, utang klaim, utang koasuransi, utang reasuransi, utang komisi dan beban masih harus dibayar mendekati nilai tercatatnya karena bersifat jangka pendek. Penyertaan saham dinilai pada biaya perolehan karena tidak tersedia nilai wajarnya.
The fair value of time deposits, cash on hand and in banks, premiums receivable, net, coinsurance receivables, reinsurance assets, net, investment income receivables, other assets, claims payable, coinsurance payable, reinsurance payable, commissions payable and accruals are approximate their carrying values due to their short-term nature. Investment in shares of stock is carried at cost because there is no readily determinable fair value. 79
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
40. PERJANJIAN PENTING DAN IKATAN
40. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS The Company has a treaty reinsurance agreement with several local and abroad insurance companies. Base on the agreement, Company pays a certain portion of premiums to reinsurers in respect of all risks submitted. The related reinsurance receivables or payables are presented as part of “Reinsurance assets” or “Reinsurance payable” (Notes 8 and 18).
Perusahaan mempunyai perjanjian reasuransi (treaty), dengan beberapa perusahaan reasuransi di dalam dan luar negeri. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan membayar porsi tertentu dari premi kepada reasuradur sehubungan dengan semua risiko yang diserahkan. Saldo piutang atau utang sehubungan dengan reasuransi disajikan sebagai bagian dari akun “Aset reasuransi” atau “Utang reasuransi” (Catatan 8 dan 18). 41. INFORMASI SEGMEN
41. SEGMENT INFORMATION
Segmen Bisnis
Business Segment
Perusahaan mengklasifikasikan lini bisnisnya atas asuransi kebakaran, rangka kapal, kendaraan, pengangkutan dan lain-lainnya untuk pelaporan segmen bisnisnya, sebagai berikut:
The Company classifies its lines of business into fire, marine hull, motor vehicle, marine cargo and others for its business segment reporting, which are as follows:
2016 Pendapatan premi bruto setelah potongan premi Hasil underwriting neto
Kebakaran/ Fire
Rangka kapal/ Marine Hull
Kendaraan/ Motor Vehicle
Kecelakaan/ Accident
Lain-lain/ Others
Total
2016
442.224.309
51.108.224
32.125.053
255.713.261
43.581.051
824.751.899
Gross premiums net of discounts on premiums
77.083.351
3.546.884
14.291.796
9.698.153
15.807.044
120.427.228
Net underwriting income
- Hasil investasi - Beban usaha - Penghasilan usaha lainnya
24.963.856 (100.908.030)
Laba sebelum pajak final dan beban pajak penghasilan Pajak final
Investment income Operating expenses -
2.713.188
Other operating income -
47.196.242 (2.610.479)
Income before final tax and income tax expense Final tax
Laba sebelum beban pajak penghasilan Beban pajak penghasilan, neto
44.585.763 (5.534.921)
Income before income tax expense Income tax expense, net
Laba tahun berjalan
39.050.842
Aset dan Liabilitas Aset segmen yang tidak dapat dialokasikan Liabilitas Estimasi klaim Premi yang belum merupakan pendapatan Liabilitas kontrak asuransi jangka panjang Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan
Income for the year Assets and liabilities
1.063.856.088
Unallocated assets Liabilities Estimated claims
79.170.105
51.022.556
5.060.404
121.296.290
31.963.413
288.512.768
151.400.645
18.762.340
14.490.907
52.066.452
3.634.987
240.355.331
15.745.321
679.988
4.823.462
8.910.858
3.191.914
Total liabilitas
33.351.543
Unearned premium reserves Long-term insurance contract liabilities
229.399.880
Unallocated liabilities
791.619.522
Total liabilities
Pelaporan segmen lainnya Pengeluaran modal
7.466.969
Other segment reporting Capital expenditure
Penyusutan
4.464.424
Depreciation
80
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
41. INFORMASI SEGMEN (lanjutan)
41. SEGMENT INFORMATION (continued) Business Segment (continued)
Segmen Bisnis (lanjutan) 2015
Kebakaran/ Fire
Pendapatan premi bruto setelah potongan premi
366.926.077
68.804.167
37.129.529
190.155.921
89.154.730
1.891.660
20.663.655
9.284.217
Hasil underwriting neto
Rangka kapal/ Marine Hull
Kendaraan/ Motor Vehicle
Kecelakaan/ Accident
Lain-lain/ Others
2015
47.117.848
710.133.541
Gross premiums net of discounts on premiums
(6.887.284)
114.106.978
Net underwriting income
- Hasil investasi - Beban usaha - Penghasilan usaha lainnya
31.277.809 (92.268.988) 5.367.617
Laba sebelum pajak final dan beban pajak penghasilan Pajak final Laba sebelum beban pajak penghasilan Beban pajak penghasilan, neto Laba tahun berjalan
Investment income Operating expenses Other operating income -
58.483.416 (2.795.241)
Income before final tax and income tax expense Final tax
55.688.175 (11.414.942)
Income before income tax expense Income tax expense, net
44.273.233
Aset dan Liabilitas Aset segmen yang tidak dapat dialokasikan Liabilitas Estimasi klaim Premi yang belum merupakan pendapatan Liabilitas kontrak asuransi jangka panjang Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan
Total
Income for the year Assets and liabilities
1.464.530.018
Unallocated assets Liabilities Estimated claims
124.640.464
437.711.009
6.325.822
117.822.300
70.493.041
756.992.636
157.487.096
29.143.182
14.040.440
45.249.370
5.966.778
251.886.866
11.872.542
717.629
5.814.406
11.860.077
2.351.597
32.616.251
Unearned premium reserves Long-term insurance contract liabilities
176.128.197
Unallocated liabilities
Total liabilitas
1.217.623.950
Total liabilities
Pelaporan segmen lainnya Pengeluaran modal
8.197.039
Other segment reporting Capital expenditure
Penyusutan
4.331.786
Depreciation
Segmen Area Geografis
Geographical Area Segment
Perusahaan juga mengklasifikasikan bisnis usahanya berdasarkan wilayah geografis yang ditentukan menurut lokasi aset atau operasi Perusahaan.
The Company also classifies its business based on geographical area where the assets or operations are located.
31 Desember/ December 31, 2016 Pulau Jawa/ Java Island Penghasilan Hasil underwriting neto
106.956.950
Luar Pulau Jawa/Outside Java Island 13.470.278
Hasil yang tidak dapat dialokasikan hasil investasi Total Pelaporan segmen lainnya Aset segmen
569.932.059
15.381.108
Aset yang tidak dapat dialokasikan Total Pengeluaran modal
6.889.979
576.990
81
Total 120.427.228
Income Net underwriting income
24.963.856
Unallocated income investment income
145.391.084
Total
585.313.167
Other segment reporting Segment assets
478.542.921
Unallocated assets
1.063.856.088
Total
7.466.969
Capital expenditure
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
41. INFORMASI SEGMEN (lanjutan)
41. SEGMENT INFORMATION (continued)
Segmen Area Geografis (lanjutan)
Geographical Area Segment (continued) 31 Desember/ December 31, 2015 Luar Pulau Jawa/Outside Java Island
Pulau Jawa/ Java Island Penghasilan Hasil underwriting neto
96.760.453
Total
17.346.525
114.106.978
Income Net underwriting income
31.277.809
Unallocated income investment income
145.384.787
Total
Hasil yang tidak dapat dialokasikan hasil investasi Total Pelaporan segmen lainnya Aset segmen
475.380.644
19.176.535
Aset yang tidak dapat dialokasikan Total Pengeluaran modal
8.016.070
969.972.839
Unallocated assets
1.464.530.018
Total
8.197.040
Capital expenditure
180.970
42. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING
Other segment reporting Segment assets
494.557.179
42. MONETARY ASSETS AND FOREIGN CURRENCIES
LIABILITIES
IN
As of December 31, 2016, the net balances of the Company’s monetary assets and financial denominated in each foreign currencies in Rupiah equivalent are as follows:
Pada tanggal 31 Desember 2016, saldo neto aset dan liabilitas moneter Perusahaan berdasarkan masing-masing mata uang asing dalam ekuivalen Rupiah adalah sebagai berikut:
Ekuivalen IDR/ IDR Equivalent US$
SIN$
HKD
JPY
AUD
GBP
EUR
Others
Aset Kas dan bank Piutang premi, neto Piutang koasuransi Piutang hasil investasi Aset reasuransi, neto Investasi Deposito berjangka Efek Aset lain-lain
17.134.271 138.554.512 4.844.243 256.509 5.278.749
1.011.220 3.915
82 -
3.376.032 -
62.201 -
135.492 26.215
110.398 12.165 -
27.445 -
48.679.928 17.992.617 1.117.029
372
-
-
-
-
-
140
Total
233.857.860
1.015.507
82
3.376.032
62.201
161.707
122.563
27.585
Liabilitas Utang klaim Utang koasuransi Utang reasuransi Utang komisi Titipan premi Estimasi klaim
11.837 19.291.301 118.511.553 4.543.988 4.953.638 6.244.059
Total
153.556.376 80.301.484
Aset Neto
2.092 17.017 58.974 6.984
10.089
1.712.651 568.582 -
85.067
10.089
930.440
(10.007 )
Total Assets Cash on hand and 17.134.271 in banks 143.277.382 Premiums receivable, net 4.856.408 Coinsurance receivables 256.509 Investment income receivables 5.308.879 Reinsurance assets, net Investments 48.679.928 Time deposits 17.992.617 Marketable securities 1.117.541 Other assets 238.623.537
Total Liabilities Claims payable Coinsurance payable9 Reinsurance payable Commissions payable Premium deposit Estimated claims
87 3.102 -
81.401 2.493 13.206
61.959 49.355 42 -
13.757 2.162 -
11.837 19.291.301 120.383.500 5.186.699 5.012.654 6.274.338
2.281.233
3.189
97.100
111.356
15.919
156.160.329
Total
1.094.799
59.012
64.607
11.207
11.666
82.463.208
Net Assets
If the net position of monetary assets and liabilities in foreign currencies as of December 31, 2016 are reflected using the middle rates of Rupiah to various foreign currencies published by Bank Indonesia as of March 29, 2017, the total net assets will decrease by approximately Rp603 million (full amount).
Jika aset dan liabilitas moneter neto dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2016 dijabarkan dengan menggunakan kurs tengah Rupiah terhadap mata uang asing lainnya yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia pada tanggal 29 Maret 2017, total aset neto akan mengalami penurunan sebesar Rp603 juta (nilai penuh).
82
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 43. STANDAR AKUNTANSI YANG DITERBITKAN NAMUN BELUM BERLAKU
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
TELAH EFEKTIF
43. ACCOUNTING STANDARDS THAT HAVE BEEN ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE
Berikut ini ikhtisar Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK amandemen dan penyesuaian) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) yang belum berlaku efektif untuk laporan keuangan Perusahaan pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016:
The following summarizes the Statements of Financial Accounting Standards (PSAK amendments and improvements) and Interpretation of Financial Accounting Standards (ISAK) issued by the Indonesian Accounting Standards Board (IASB) which are not yet effective for the Company’s financial statements as of and for the year ended December 31, 2016:
Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2017:
Effective on or after January 1, 2017:
a.
a.
Amandemen PSAK No. 1, “Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan”, memberikan klarifikasi terkait penerapan persyaratan materialitas, fleksibilitas urutan sistematis catatan atas laporan keuangan dan pengidentifikasian kebijakan akuntansi signifikan. Amandemen PSAK No. 1 ini juga mengakibatkan amandemen terhadap PSAK (consequential amendment) sebagai berikut:
Amendment PSAK No. 1, “Presentation of Financial Statements”, have given clarification regarding materiality, hierarchy flexibility, systematic notes for financial statements and identification of significant accounting policy. Amendment PSAK No. 1 have impacted other PSAK (consequential amendment) such as:
PSAK 3 “Interim Financial Reporting”, PSAK No. 5 “Operating Segments”, PSAK No. 60 “Financial Instruments: Disclosures”, and PSAK No. 62 “Insurance Contract”.
PSAK No. 3 “Laporan Keuangan Interim”, PSAK No. 5 “Segmen Operasi”, PSAK No. 60 “Instrumen Keuangan: Pengungkapan”, dan PSAK No. 62 “Kontrak Asuransi”. b.
ISAK No. 31, “Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK No. 13: Properti Investasi”, merupakan interpretasi atas karakteristik bangunan yang digunakan sebagai bagian dari definisi properti investasi dalam PSAK No. 13 “Properti Investasi”. Bangunan sebagaimana dimaksud dalam definisi properti investasi mengacu pada struktur yang memiliki karakteristik fisik yang umumnya diasoasiasikan dengan suatu bangunan yang mengacu pada adanya dinding, lantai, dan atap yang melekat pada aset.
b.
ISAK No. 31, “Interpretation of PSAK 13: Investment Property”, an interpretation of the characteristics of the building that is used as part of the definition of investment property under PSAK No. 13 “Investment Property”. The building referred to in the definition of investment property refers to structures that have physical characteristics that are generally associated with a building which refers to the presence of walls, floors, and roofs are attached to the asset.
c.
PSAK No. 60 (Penyesuaian 2016): Instrumen Keuangan: Pengungkapan, penyesuaian ini mengklarifikasi bahwa entitas harus menilai sifat dari imbalan kontrak jasa untuk menentukan apakah entitas memiliki keterlibatan berkelanjutan dalam aset keuangan dan apakah persyaratan pengungkapan terkait keterlibatan berkelanjutan terpenuhi.
c.
PSAK No. 60 (2016 Adaptation): Financial Instruments: Disclosure, This adaptation clarifies that an entity must assess the nature of the service contract benefits to determine whether the entity has a continuing involvement in financial assets and whether the disclosure requirements related to the continuing involvement are met.
83
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
43. STANDAR AKUNTANSI YANG DITERBITKAN NAMUN BELUM BERLAKU (lanjutan)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and for the Year Then Ended (Expressed in Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
TELAH EFEKTIF
43. ACCOUNTING STANDARDS THAT HAVE BEEN ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE (continued)
Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018:
Effective on or after January 1, 2018:
a.
Amandemen PSAK No. 2: Laporan Arus Kas tentang Prakarsa Pengungkapan, amandemen ini mensyaratkan entitas untuk menyediakan pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi perubahan pada liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan, termasuk perubahan yang timbul dari arus kas maupun perubahan nonkas.
a.
Amendments to PSAK No. 2: Statement of Cash Flows on the Disclosures Initiative, this amendments requires entities to provide disclosures that enable the financial statements users to evaluate the changes in liabilities arising from financing activities, including changes from cash flow and non-cash.
b.
Amandemen PSAK No. 46: Pajak Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi, amandemen ini mengklarifikasi bahwa untuk menentukan apakah laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dapat dimanfaatkan; estimasi atas kemungkinan besar laba kena pajak masa depan dapat mencakup pemulihan beberapa aset entitas melebihi jumlah tercatatnya
b.
Amendments to PSAK No. 46: Income Taxes on the Recognition of Deferred Tax Assets for Unrealized Losses, this amendments clarifies that to determine whether the taxable income will be available so that the deductible temporary differences can be utilized; estimates of the most likely future taxable income can include recovery of certain assets of the entity exceeds its carrying amount.
The management is currently evaluating and has not determined the effects of these PSAK amendment and improvements and ISAK on its financial statements.
Manajemen sedang mengevaluasi dan belum menentukan dampak dari PSAK amandemen dan penyesuaian dan ISAK tersebut terhadap laporan keuangannya.
84
Laporan Tahunan
Annual Report
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk WISMA SUDIRMAN Annex Jl. Jend. Sudirman Kav. 34 Jakarta 10220 Telp : (62-21) 5708989 (Hunting) Fax : (62-21) 5709276 (Marketing) (62-21) 5709274 (Claim) (62-21) 5709268 (Finance)
Nurturing a Strong
GROWTH