PT Asuransi Dayin Mitra Tbk Laporan keuangan beserta laporan auditor independen 31 Desember 2012 dan 2011 dan 1 Januari 2011/ 31 Desember 2010 dan tahun yang berakhir pada tanggal – tanggal 31 Desember 2012 dan 2011/ Financial statements with independent auditors’ report December 31, 2012 and 2011 and January 1, 2011/ December 31, 2010 and years ended December 31, 2012 and 2011
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk LAPORAN KEUANGAN BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN 31 DESEMBER 2012 DAN 2011 DAN 1 JANUARI 2011/31 DESEMBER 2010 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2012 DAN 2011
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk FINANCIAL STATEMENTS WITH INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT DECEMBER 31, 2012 AND 2011 AND JANUARY 1, 2011/DECEMBER 31, 2010 AND YEARS ENDED DECEMBER 31, 2012 AND 2011
Daftar Isi
Table of Contents
Halaman/ Page Laporan Auditor Independen
Independent Auditors’ Report
Laporan Posisi Keuangan ………………………….
1
…………………Statements of Financial Position
Laporan Laba Rugi Komprehensif………………….
2
…………Statements of Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas ……………………….
3
……………….. Statements of Changes in Equity
Laporan Arus Kas……………………………………
4
……………………….. Statements of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan ………………….
5 - 81
.………………Notes to the Financial Statements
***************************
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 Desember 2012 dan 2011 dan 1 Januari 2011/31 Desember 2010 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
Catatan/ Notes
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION December 31, 2012 and 2011 and January 1, 2011/December 31, 2010 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
*)
2012
2011
1 Januari 2011/ 31 Desember 2010/ 1 January 2011/ *) 31 December 2010
ASET Kas dan bank Piutang premi, neto Piutang koasuransi Piutang hasil investasi Aset reasuransi, neto Biaya dibayar dimuka Investasi Deposito Efek-efek Properti investasi Penyertaan saham
ASSETS 5 4,6 4,7 4,8 4,9 4,10
66.912.869 166.361.741 6.911.628 309.956 524.706.184 13.609.925
12.872.635 100.431.914 15.014.557 325.190 611.613.472 11.269.661
21.088.049 120.094.704 4.069.252 256.028 230.110.318 4.375.825
11 12 4,13 14
80.664.414 60.753.882 28.747.000 30.606.949
83.892.327 45.973.476 28.000.000 29.270.949
41.411.872 56.526.618 27.189.000 28.000.948
Cash on hand and in banks Premium receivables, net Coinsurance receivables Investment income receivables Reinsurance assets, net Prepayments Investments Deposits Marketable securities Investment properties Investments in shares of stock
200.772.245
187.136.752
153.128.438
Total investment
14.295.653 2.298.489
13.477.299 2.569.291
11.731.948 4.318.866
Property and equipment, net Other assets
996.178.690
954.710.771
549.173.428
TOTAL ASSETS
Total investasi Aset tetap, neto Aset lain-lain
15 4,16
TOTAL ASET LIABILITAS Utang klaim Utang koasuransi Utang reasuransi Utang komisi Beban masih harus dibayar Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya Utang pajak Titipan premi Liabilitas asuransi Estimasi klaim Premi yang belum merupakan pendapatan Liabilitas kontrak asuransi jangka panjang
LIABILITIES 17 4,18 4,19 4,20 4,21
2.019.613 28.833.708 163.658.842 7.261.665 1.396.680
5.062.838 4.594.344 79.556.475 6.468.410 741.500
1.655.667 2.165.909 89.122.604 8.816.932 634.303
Claims payable Coinsurance payable Reinsurance payable Commissions payable Accruals
4,22 23 4,24
102.376 2.186.824 6.283.940
77.928 1.457.263 7.625.065
228.008 1.093.443 5.470.653
Other current financial liabilities Taxes payable Premium deposit
4,25
375.120.485
503.884.658
143.921.204
Insurance liabilities Estimated claims
4,26
213.634.468
174.939.437
146.565.701
4,27
14.403.013
10.032.456
11.333.476
603.157.966
688.856.551
301.820.381
Total insurance liabilities
3.882.438 2.143.158
2.821.736 905.031
1.344.420 1.129.918
Deferred tax liabilities, net Post-employment benefits liability
820.927.210
798.167.141
413.482.238
TOTAL LIABILITIES
Total liabilitas asuransi Liabilitas pajak tangguhan, neto Liabilitas imbalan pasca kerja
4,23 4,28
TOTAL LIABILITAS
Unearned premium reserves Long-term insurance contract liabilities
EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp250 (nilai penuh) per saham Modal dasar - 760.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh - 192.000.000 saham Agio saham Saldo laba Telah ditentukan penggunaannya Belum ditentukan penggunaannya Pendapatan komprehensif lain Modal saham yang diperoleh kembali - 860.000 saham
EQUITY
29 29 30 4 12 29
48.000.000 600.000
48.000.000 600.000
9.600.000 117.573.661 (283.011)
9.600.000 99.065.993 (483.193)
(239.170)
(239.170)
Capital stock - Rp250 par value (full amount) per share Authorized - 760,000,000 shares Issued and fully paid 48.000.000 192,000,000 shares 600.000 Additional paid-in capital Retained earnings 9.600.000 Appropriated 80.083.667 Unappropriated (2.353.307) Other comprehensive income Treasury stock (239.170) 860,000 shares
Ekuitas, neto
175.251.480
156.543.630
135.691.190
Equity, net
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS
996.178.690
954.710.771
549.173.428
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY )
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements taken as a whole.
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
1
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) Catatan/ Notes
2012
*)
2011
PENDAPATAN Pendapatan premi Premi bruto setelah potongan premi Perubahan premi yang belum merupakan pendapatan Total pendapatan premi
REVENUE 521.279.381
31
405.862.839
(38.695.031)
4,26
(28.373.736)
482.584.350
377.489.103
Reasuransi dibayar Perubahan beban reasuransi yang ditangguhkan
(404.806.526)
31
(281.471.717)
40.204.319
4,9
20.403.782
Total premi reasuransi
(364.602.207)
Total premi neto Hasil investasi, neto Pendapatan komisi, neto Penghasilan usaha lainnya, neto
117.982.143 13.290.089 6.027.438 4.032.251
Total pendapatan
141.331.921
BEBAN Klaim bruto Perubahan estimasi klaim Pemulihan klaim dari reasuransi Perubahan pemulihan estimasi klaim dari reasuradur Perubahan liabilitas kontrak asuransi jangka panjang Perubahan liabilitas kontrak asuransi jangka panjang dari reasuradur Beban usaha Total beban LABA SEBELUM BEBAN PAJAK PENGHASILAN
(261.067.935) 32 33 34
130.782.137 (128.764.173) (94.188.775)
35 4,25 35
129.941.997
4,9
4.370.557
4,27
(613.865) 65.008.436
4,9 36
Premiums earned Gross premiums after discounts Changes in unearned premium reserves Total premium income Reinsurance ceded Changes in deferred reinsurance ceded Total reinsurance premiums
116.421.168 10.437.672 509.625 1.126.402
Total net premiums Investment income, net Commission income, net Other operating income, net
128.494.867
Total revenue
EXPENSES Gross claims Changes in estimated claim Reinsurance claim recoveries Changes in estimated reinsurance (360.845.022) claim recoveries from reinsurer Changes in long-term insurance (1.301.019) contract liabilities Changes in long-term insurance contract liabilities 189.859 from reinsurer 57.955.092 Operating expenses 56.899.675 359.963.454 (14.769.822)
106.536.314
98.092.217
Total expenses
34.795.607
30.402.650
INCOME BEFORE INCOME TAX EXPENSE
BEBAN PAJAK PENGHASILAN Tahun berjalan Tangguhan
5.192.388 1.060.701
3.253.108 1.477.316
INCOME TAX EXPENSE Current Deferred
Total
6.253.089
4.730.424
Total
28.542.518
25.672.226
INCOME FOR THE YEAR
LABA TAHUN BERJALAN PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAINNYA Laba yang belum direalisasi atas kenaikan nilai pasar efek tersedia untuk dijual TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN LABA TAHUN BERJALAN PER SAHAM
4,23
200.182
12
28.742.700 149
37
OTHER COMPREHENSIVE INCOME Unrealized gain on increase in market value of marketable securities 1.870.114 available for sale 27.542.340
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR
134
EARNINGS PER SHARE
)
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements taken as a whole.
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
2
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
Catatan/ Notes Saldo per 31 Desember 2010, Dilaporkan sebelumnya Penyesuaian akibat implementasi standar akuntansi baru dan revisi dan perubahan kebijakan akuntansi
48.000.000
4
Saldo per 31 Desember 2010, Disajikan kembali Dividen kas
30
Total laba komprehensif tahun berjalan, Dilaporkan sebelumnya Penyesuaian akibat implementasi standar akuntansi baru dan revisi dan perubahan kebijakan akuntansi
Modal saham ditempatkan dan disetor penuh/ Capital stock issued and fully paid
Agio saham/ Additional paid-in capital 600.000
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) Saldo laba/ Retained Earnings
Pendapatan komprehensif lain/ Other comprehensive income
Telah ditentukan penggunaannya/ Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya/ Unappropriated
(2.353.307)
9.600.000
74.083.249
-
6.000.418
9.600.000
80.083.667
(239.170)
-
Ekuitas - neto/ Equity, net 129.690.772
Balance as of December 31, 2010, As previously reported
6.000.418
Adjustment as results implementation of new and revised accounting standards and changes in accounting policy
135.691.190
Balance as of December 31, 2010, As restated
-
-
48.000.000
600.000
-
-
-
-
(6.689.900)
-
(6.689.900)
-
-
1.870.114
-
21.805.303
-
23.675.417
Total comprehensive income for the year, As previously reported
(2.353.307)
-
Modal saham yang diperoleh kembali/ Treasury stock
(239.170)
Cash dividends
-
-
-
-
3.866.923
-
3.866.923
Adjustment as results implementation of new and revised accounting standards and changes in accounting policy
Total laba komprehensif tahun berjalan, Disajikan kembali
-
-
1.870.114
-
25.672.226
-
27.542.340
Total comprehensive income for the year, As restated
Saldo per 31 Desember 2011, Disajikan kembali
48.000.000
600.000
9.600.000
99.065.993
156.543.630
Balance as of December 31, 2011, As restated
-
-
-
-
(10.034.850)
-
(10.034.850)
Cash dividends
-
-
200.182
-
28.542.518
-
28.742.700
Total comprehensive income for the year
48.000.000
600.000
9.600.000
117.573.661
175.251.480
Balance as of December 31, 2012
Dividen kas
4
30
Total laba komprehensif tahun berjalan Saldo per 31 Desember 2012
(483.193)
(283.011)
(239.170)
(239.170)
The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements taken as a whole.
Catatan atas aporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
3
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk LAPORAN ARUS KAS Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
2012 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan premi Penerimaan klaim reasuransi Pembayaran premi reasuransi Pembayaran klaim Pembayaran beban umum dan administrasi Pembayaran komisi dan potongan premi Pembayaran pajak Pembayaran lain-lain, neto Arus kas neto diperoleh dari aktivitas operasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Pencairan deposito berjangka dan deposito on-call yang jatuh tempo
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk STATEMENTS OF CASH FLOWS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Catatan/ Notes
2011
484.165.073 7.129.256
432.426.971 4.339.788
(269.492.125) (64.311.217)
(279.475.797) (50.130.504)
(49.779.691)
(47.094.539)
(31.618.304) (4.499.798) (3.816.547)
(29.012.459) (1.829.813) (6.480.498)
67.776.647
22.743.149
(5.843.855) (91.647)
Proceeds from matured time and on-call deposits Proceeds from sale of marketable securities Proceeds from interest on bonds Proceeds from sale of property and equipment Proceeds from interest on current accounts Dividends received Placements of time and on-call deposits Placement investments in marketable securities Acquisitions of property and equipment Others
(27.118.510)
Net cash used in investing activities
(6.689.900)
CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITY Payments of cash dividends
132.485.524
Penerimaan hasil penjualan efek Penerimaan bunga obligasi Penerimaan hasil penjualan aset tetap
177.015.101 390.150
132.495.467 735.743
1.181.770
2.215.932
Penerimaan bunga rekening giro Penerimaan dividen Penempatan deposito berjangka dan deposito on-call
394.636 2.337.640
171.007 1.274.472
(280.800.040)
(172.557.957)
Penempatan investasi dalam efek
(186.000.000)
(118.003.196)
Pembelian aset tetap Lain-lain
(4.359.135) (1.348.704)
Arus kas neto digunakan untuk aktivitas investasi
(4.240.414)
Pengaruh perubahan kurs terhadap kas dan bank
Net cash provided by operating activities CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
286.948.168
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Pembayaran dividen kas
CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Collections of premiums Collections of reinsurance claims Payments of reinsurance premiums Payments of claims Payments of general and administrative expenses Payments of commissions and discounts of premiums Payments of taxes Other payments, net
(10.034.850)
15
30
538.851
2.849.847
Net effect of changes in exchange rates on cash on hand and in banks
KENAIKAN (PENURUNAN) NETO KAS DAN BANK
54.040.234
(8.215.414)
NET INCREASE (DECREASE) IN CASH ON HAND AND IN BANKS
KAS DAN BANK AWAL TAHUN
12.872.635
21.088.049
CASH ON HAND AND IN BANKS AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN BANK AKHIR TAHUN
66.912.869
12.872.635
CASH ON HAND AND IN BANKS AT END OF YEAR
5
The accompanying notes form an integral part of these financial statements taken as a whole.
Laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
4
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 1.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
UMUM a.
b.
Pendirian Perusahaan Perusahaan lainnya
1. dan
informasi
GENERAL a.
The Company’s establishment and other corporate information
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk (Perusahaan) didirikan berdasarkan Akta Notaris Didi Sudjadi, S.H., No. 4 tanggal 1 April 1982. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No.Y.A.5/345/15 tanggal 18 Mei 1982 dan diumumkan dalam Tambahan No. 22 dari Berita Negara No. 2 tanggal 7 Januari 1983. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta Notaris Isyana Wisnuwardhani Sadjarwo, S.H., No. 19 tanggal 23 Juli 2008, mengenai penyesuaian dengan Undang-undang Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007. Perubahan ini telah diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-77601.AH.01.02. Tahun 2008 tanggal 23 Oktober 2008 dan diumumkan dalam Tambahan Berita Negara No. 79 tanggal 2 Oktober 2009.
PT Asuransi Dayin Mitra Tbk (the ”Company”) was incorporated based on Notarial Deed No. 4 of Didi Sudjadi, S.H., dated April 1, 1982. The deed of establishment was approved by the Ministry of Justice in its Decision Letter No. Y.A.5/345/15 dated May 18, 1982 and was published in the Supplement No. 22 of State Gazette No. 2 dated January 7, 1983. The Company’s Articles of Association has been amended several times, the last by Notarial Deed No. 19 of Isyana Wisnuwardhani Sadjarwo, S.H., dated July 23, 2008, concerning the adaptation with Limited Liability Corporate Law No. 40 Year 2007. The amendment has been received and recorded by the Ministry of Law and Human Rights in its Letter No. AHU-77601.AH.01.02.Year 2008 dated October 23, 2008 and was published in the Supplement No. 79 of State Gazette dated October 2, 2009.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah menjalankan usaha dalam bidang asuransi kerugian termasuk usaha prinsip syariah.
As stated in Article 3 of the Company's Articles of Association, its scope of activities comprises all types of casualty insurance activities including syariah.
Kantor pusat Perusahaan terletak di Wisma Sudirman Annex, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 34, Jakarta. Perusahaan mempunyai sepuluh (10) kantor cabang dan empat (4) kantor pemasaran yang terletak di sejumlah kota di Indonesia.
The Company’s head office is located at Wisma Sudirman Annex, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 34, Jakarta. The Company has ten (10) branches and four (4) marketing offices which are located in various cities in Indonesia.
Perusahaan telah mendapat izin usaha dari Direktur Jenderal Moneter Dalam Negeri dengan Surat Keputusan No. Kep-3472/ MD.1982 tanggal 5 Juli 1982 dan mulai beroperasi pada bulan Juli 1982.
The Company obtained its operating license from the Director General of Domestic Monetary Affairs in his Decision Letter No. Kep-3472/MD.1982 dated July 5, 1982 and started its commercial operations in July 1982.
PT Equity Development Investment Tbk merupakan Entitas Induk Perusahaan dan Pinnacle Asia Diversified Fund merupakan entitas induk terakhir Perusahaan.
PT Equity Development Investment Tbk is the parent entity of the Company and Pinnacle Asia Diversified Fund is the ultimate parent entity of the Company.
Penawaran umum Perusahaan lainnya
dan
kebijakan
b.
Melalui Surat Keputusan No. SI-067/ SHM/MK.10/1989 tanggal 31 Oktober 1989, Menteri Keuangan Republik Indonesia memberikan persetujuan kepada Perusahaan untuk menjual sahamnya kepada masyarakat.
Public offering and other corporate actions In its Decision letter No. SI-067/ SHM/MK.10/1989 dated October 31, 1989, the Ministry of Finance approved the Company’s initial public offering.
5
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 1.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
UMUM (lanjutan) b.
1.
Penawaran umum dan Perusahaan lainnya (lanjutan)
kebijakan
GENERAL (continued) b.
Public offering and other corporate actions (continued)
Ringkasan kegiatan Perusahaan (corporate action) sejak tanggal penawaran umum perdana saham sampai dengan tanggal 31 Desember 2012, adalah sebagai berikut: Tanggal/ Date 7 Oktober 1989/ October 7, 1989
The summary of Company’s corporate actions from the date of its initial public offering up to December 31, 2012, is as follows: Jumlah saham Nilai nominal per ditempatkan dan beredar/ saham (nilai penuh)/ No. of shares issued Par value per share and outstanding (full amount)
Keterangan/ Description Penawaran umum perdana sebesar 2.000.000 saham./ Initial public offering of 2,000,000 shares.
10.000.000
1.000
28 Juni 1991/ June 28, 1991
Pencatatan saham milik pemegang saham pendiri 8.000.000 saham./ Listing of 8,000,000 founders’ shares.
10.000.000
1.000
16 Februari 1993/
Saham bonus dengan ketentuan 1 (satu) saham baru untuk setiap 1 (satu) saham yang dimiliki./ Bonus shares which entitled each shareholder to receive 1 (one) new share for every 1 (one) existing share held.
20.000.000
1.000
Pemecahan nilai nominal saham dari Rp1.000 per saham menjadi Rp500 per saham (nilai penuh)./ Change in par value per share from Rp1,000 to Rp500 (full amount).
40.000.000
500
Saham bonus dengan ketentuan 3 (tiga) saham baru untuk setiap 5 (lima) saham yang dimiliki./ Bonus shares which entitled each shareholder to receive 3 (three) new shares for every 5 (five) existing shares held.
64.000.000
500
Saham bonus dengan ketentuan 1 (satu) saham baru untuk setiap 2 (dua) saham yang dimiliki./ Bonus shares which entitled each shareholder to receive 1 (one) new share for every 2 (two) existing shares held.
96.000.000
500
Pemecahan nilai nominal saham dari Rp500 per saham menjadi Rp250 per saham (nilai penuh)./ Change in par value per share from Rp500 to Rp250 (full amount).
192.000.000
250
Tanggal dimulainya perdagangan saham dan penyelesaian transaksi saham dengan nominal baru sebesar Rp250 per saham (nilai penuh)./ Starting date for trading of stock and settlement of stock transactions with new par value per share of Rp250 (full amount).
192.000.000
250
February 16, 1993 14 Agustus 1997/ August 14, 1997 20 Agustus 1997/ August 20, 1997 27 Mei 1999/ May 27, 1999 12 September 2000/ September 12, 2000 4 Juni 2002/ June 4, 2002
As of December 31, 2012 and 2011, the Company‘s issued and fully paid shares are all listed in the Indonesia Stock Exchange, except for treasury stock representing 860,000 shares.
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Perusahaan telah mencatatkan seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh di Bursa Efek Indonesia, kecuali modal saham diperoleh kembali sebanyak 860.000 saham. c.
Dewan komisaris, direksi, komite audit dan karyawan
c.
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut:
Boards of commissioners, directors, audit committee and employees As of December 31, 2012 and 2011, the members of the Company’s Boards of Commissioners and Directors are as follows:
2012 Presiden Komisaris Komisaris Independen Komisaris Komisaris Independen
Muhamad Zulkifli Abusuki Dibyo Raharjo Bustomi Usman Yugi Prayanto
President Commissioner Independent Commissioner Commissioner Independent Commissioner
Presiden Direktur Direktur Direktur Direktur
Josef Gunawan Setyo Purnama Hadiwidjaja Johny Dharma Setiawan Dewi Mandrawan
President Director Director Director Director
6
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 1.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
UMUM (lanjutan) c.
1.
Dewan komisaris, direksi, komite audit dan karyawan (lanjutan)
GENERAL (continued) c.
Boards of commissioners, directors, audit committee and employees (continued)
2011 Presiden Komisaris Komisaris Independen Komisaris Komisaris Independen
Muhamad Zulkifli Abusuki Dibyo Raharjo Bustomi Usman Yugi Prayanto
President Commissioner Independent Commissioner Commissioner Independent Commissioner
Presiden Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur
Josef Gunawan Setyo Purnama Hadiwidjaja Johny Dharma Setiawan Sudibyo Dewi Mandrawan
President Director Director Director Director Director The members of the Company’s Audit Committee as of December 31, 2012 and 2011 are as follows:
Anggota Komite Audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut: Ketua Anggota Anggota
d.
: : :
Dibyo Raharjo Anneke Hoesada Harina Halim
The Company’s key management personnel consist of, Board of Commissioners and Board of Directors.
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Perusahaan mempunyai karyawan tetap masing-masing sebanyak 225 dan 238 karyawan tetap (tidak diaudit).
As of December 31, 2012 and 2011, the Company has a total of 225 and 238 permanent employees, respectively (unaudited).
Penerbitan laporan keuangan
d.
Issuance of financial statements The management of the Company is responsible for the preparation of the financial statements which were completed and authorized for issuance on March 25, 2013.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
2.
Prinsip akuntansi signifikan yang telah diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut: a.
Chairman Member Member
Manajemen kunci Perusahaan terdiri atas Dewan Komisaris dan Direksi.
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan ini yang diselesaikan dan diotorisasi untuk diterbitkan pada tanggal 25 Maret 2013. 2.
: : :
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES
ACCOUNTING
The following significant accounting principles were applied in the preparation of the financial statements for years ended December 31, 2012 and 2011:
Pernyataan kepatuhan dan dasar penyajian laporan keuangan
a.
Laporan keuangan Perusahaan telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia dan Peraturan Bapepam dan LK No.VIII.G.7 tentang “Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik” yang terdapat dalam Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012.
Statement of compliance and basis of preparation of the financial statements The financial statements of the Company have been prepared and presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards and Bapepam and LK Regulation No. VIII.G.7 regarding “Financial Statements Presentation and Disclosure of Issuer or Public Companies” as included in the Appendix of the Decision Decree of the Chairman of Bapepam and LK No. KEP-347/BL/2012 dated June 25, 2012.
7
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) a.
Pernyataan kepatuhan dan dasar penyajian laporan keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) a.
ACCOUNTING
Statement of compliance and basis of preparation of the financial statements (continued)
Laporan keuangan disusun berdasarkan konsep biaya historis, kecuali untuk beberapa akun tertentu yang disajikan berdasarkan penilaian lain seperti dijelaskan dalam kebijakan akuntansi masing - masing akun yang bersangkutan. Laporan keuangan disusun berdasarkan konsep akrual, kecuali untuk laporan arus kas.
The financial statements have been prepared using the historical cost basis of accounting, except for certain accounts which are presented on the basis of other measurements, as stated in the respective accounting policies of relevant accounts. The financial statements are prepared using accrual basis, except for the statements of cash flows.
Laporan arus kas menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas dan bank yang diklasifikasikan dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan dengan menggunakan metode langsung.
The statements of cash flows present receipts and payments of cash on hand and in banks classified into operating, investing and financing activities using the direct method.
Seluruh angka dalam laporan keuangan ini, kecuali dinyatakan secara khusus, dibulatkan menjadi dan disajikan dalam ribuan Rupiah yang terdekat.
Figures in the financial statements are rounded to and stated in thousands of Rupiah, unless otherwise stated.
Mata uang fungsional dan Perusahaan adalah Rupiah.
pelaporan
The functional and reporting currency of the Company is Indonesian Rupiah.
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan ("PSAK") No. 62, “Kontrak Asuransi” telah terbit dan berlaku efektif untuk laporan keuangan dengan periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2012. Selain itu, revisi standar akuntansi PSAK No. 28 (Revisi 2011) “Akuntansi Kontrak Asuransi Kerugian” dan PSAK No. 36 (Revisi 2011), “Akuntansi Kontrak Asuransi Jiwa” telah terbit untuk melengkapi penerapan PSAK No. 62.
Statement of Financial Accounting Standards (“PSAK”) No. 62, “Insurance Contracts” has been issued and is effective for financial statements beginning on or after January 1, 2012. Beside that, revision on accounting standards PSAK No. 28 (Revised 2011) “Accounting for Loss Insurance Contract” and PSAK No. 36 (Revised 2011), “Accounting for Life Insurance Contract” has been issued to complement the application of PSAK No. 62.
Pada tanggal 11 Desember 2012, PSAK No. 28 (Revisi 2012) “Akuntansi Kontrak Asuransi Kerugian” dan PSAK No. 36 (Revisi 2012), “Akuntansi Kontrak Asuransi Jiwa” telah diterbitkan untuk merevisi PSAK No. 28 (Revisi 2011) dan PSAK No. 36 (Revisi 2011) dan berlaku efektif untuk laporan keuangan dengan periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2012.
On December 11, 2012, PSAK No. 28 (Revised 2012) “Accounting for Loss Insurance Contract” and PSAK No. 36 (Revised 2012), “Accounting for Life Insurance Contract” have been issued to revise PSAK No. 28 (Revised 2011) and PSAK No. 36 (Revised 2011) and are effective for financial statements beginning on or after January 1, 2012.
Dampak penerapan PSAK No. 62, PSAK No. 28 (Revisi 2012) dan PSAK No. 36 (Revisi 2012) dijelaskan di Catatan 4 dan di catatan lain yang relevan dalam laporan keuangan.
The effect of the implementation of PSAK No. 62, PSAK No. 28 (Revised 2012) and PSAK No. 36 (Revised 2012) is discussed in Note 4 and other relevant notes herein.
8
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) b.
Penjabaran Mata Uang Asing
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) b.
Transaksi dalam mata uang asing dicatat berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada akhir periode pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut. Laba atau rugi kurs yang terjadi dikreditkan atau dibebankan pada operasi tahun berjalan. Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 kurs yang digunakan masing-masing adalah sebagai berikut:
ACCOUNTING
Foreign Currency Translation Transactions involving foreign currencies are recorded at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At end of reporting period, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to Rupiah to reflect the prevailing rates of exchange at such date as published by Bank Indonesia. The resulting gains or losses are credited or charged to current year. As of December 31, 2012 and 2011 the rates of exchange used were as follows:
Rupiah Penuh/Full Rupiah 2012
1 Dolar Amerika Serikat 1 Dolar Singapura 1 Dolar Hong Kong 1 Yen Jepang 1 Pounsterling Inggris 1 Euro 1 Dolar Australia
2011
9.670 7.907 1.247 112 15.579 12.810 10.025
9.068 6.974 1.167 117 13.969 11.739 9.203
Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang timbul dari penyelesaian transaksi dalam mata uang asing dan dari penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing diakui di dalam laporan laba rugi komprehensif tahun berjalan. c.
d.
1 United States Dollar 1 Singapore Dollar 1 Hong Kong Dollar 1 Japanese Yen 1 British Pound 1 Euro 1 Australian Dollar
Foreign exchange gains and losses resulting from the settlement of such transactions and from the translation at period-end exchange rates of monetary assets and liabilites denominated in foreign currencies are recognised in the current period of statement of comprehensive income.
Klasifikasi produk
c. Product classification
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan telah menerapkan PSAK No. 62, “Kontrak Asuransi”.
Effective on January 1, 2012, the Company has implemented PSAK No. 62, “Insurance Contract”.
Berdasarkan PSAK No. 62, “Kontrak Asuransi”, Perusahaan harus mengklasifikasi kontraknya menjadi kontrak asuransi atau kontrak investasi.
Based on PSAK No. 62, “Insurance Contract”, the Company should classify its contracts into insurance contract or investment contract.
Manajemen telah menganalisis dan menyimpulkan bahwa seluruh kontrak yang diterbitkan oleh Perusahaan adalah kontrak asuransi.
Management had assessed and concluded that all the contracts issued by the Company are insurance contract.
Pendapatan premi dan merupakan pendapatan
premi
belum
d.
Premi dari kontrak asuransi jangka pendek diakui sebagai pendapatan sesuai periode polis (kontrak) berdasarkan proporsi jumlah proteksi yang diberikan. Premi selain kontrak asuransi jangka pendek diakui sebagai pendapatan pada saat jatuh tempo.
Premium income and unearned premium reserves Premiums on short-term insurance contracts are recognized as revenue over the policy contract period in proportion to the insurance coverage provided Premium other than shortterm insurance contracts are recognized as income when due from policyholders.
9
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) d.
Pendapatan premi dan premi merupakan pendapatan (lanjutan)
2.
belum
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) d.
ACCOUNTING
Premium income and unearned premium reserves (continued)
Premi dari polis bersama diakui sebesar pangsa premi Perusahaan.
Premium from coinsurance is recognized as income based on the Company's proportionate share in the premium.
Pendapatan premi disajikan sebagai premi bruto dalam laporan laba rugi komprehensif.
Premium income is presented as gross premium in the statement of comprehensive income.
Sebelum 1 Januari 2012, liabilitas kontrak asuransi jangka pendek dan jangka panjang dihitung dengan menggunakan cadangan premi belum merupakan pendapatan. Premi belum merupakan pendapatan dihitung secara agregat dengan menggunakan persentase sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 424/KMK.06/2003 yaitu sebesar 10% dari premi neto untuk polis dengan masa pertanggungan tidak Iebih dari 1 (satu) bulan dan sekurang-kurangnya sebesar 40% dari premi neto untuk polls dengan masa pertanggungan lebih dari 1 (satu) bulan.
Prior to January 1, 2012, short-term and long term insurance contract liabilities are computed using unearned premiums reserves. Unearned premiums reserves are computed in aggregate using percentage in accordance with the Decision Letter of the Minister of Finance of the Republic of Indonesia No. 424/KMK.06/2003, which are 10% of own retention premium due less than 1 (one) month and 40% of own retention premium due over 1 (one) month.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, PSAK 28 (Revisi 2012), setelah merujuk ke PSAK No. 36 (Revisi 2012), mengatur liabilitas asuransi kontrak asuransi yang berjangka waktu lebih dari satu tahun diukur dengan menggunakan salah satu dari: a. konsep nilai kini estimasi pembayaran seluruh manfaat yang diperjanjikan termasuk seluruh opsi yang disediakan ditambah dengan nilai kini estimasi seluruh biaya yang akan dikeluarkan dan juga mempertimbangkan penerimaan premi di masa depan. b. kebijakan akuntansi sebelumnya.
Effective on January 1, 2012, PSAK No. 28 (Revised 2012), after referring to PSAK No. 36 (Revised 2012), has governs insurance liabilities for insurance contract with a term of more than one year is measured by using one of the following: a. present value of estimated payment of all benefit promised including all options available plus present value of all expenses incurred and considering the future receipt of premium.
Sejak 1 Januari 2012, liabilitas kontrak asuransi jangka panjang dihitung dengan mengunakan nilai kini estimasi pembayaran seluruh manfaat yang diperjanjikan termasuk seluruh opsi yang disediakan ditambah dengan nilai kini estimasi seluruh biaya yang akan dikeluarkan dan juga mempertimbangkan penerimaan premi di masa depan. Liabilitas ini disajikan dalam akun liabilitas kontrak asuransi jangka panjang dalam laporan posisi keuangan.
Since January 1, 2012, the insurance liabilities of long-term insurance contracts were calculated based on present value of estimated payment of all benefit promised including all options available plus present value of all expenses incurred and considering the future receipt of premium.The liabilities are presented as long-term insurance contract liabilities in the statement of financial position.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, PSAK No. 62 mengatur perubahan kebijakan akuntansi dengan tujuan untuk penyajian dan informasi akuntansi yang lebih relevan dan handal.
Effective on January 1, 2012, PSAK No. 62 governs accounting policies with the purpose to present a more relevant and reliable accounting information.
b.
10
previous accounting policy.
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) d.
e.
Pendapatan premi dan premi merupakan pendapatan (lanjutan)
2.
belum
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) d.
ACCOUNTING
Premium income and unearned premium reserves (continued)
Sejak 1 Januari 2012, cadangan premi yang belum merupakan pendapatan kontrak asuransi jangka pendek dihitung dengan menggunakan metode individual harian. Dengan metode ini, premi yang belum merupakan pendapatan dihitung secara proporsional sesuai dengan jumlah proteksi yang diberikan selama periode kontrak atau risiko untuk setiap kontrak. Metoda ini dianggap lebih relevan dan handal.
Since January 1, 2012, the unearned premium reserve of short-term insurance contracts was calculated based on the daily individual method. Under this method, the unearned premium reserve is calculated proportionally in accordance with the amount of protection given during the period of contract or risk for each individual contract.This method is considered more relevant and reliable.
Sebelum 1 Januari 2012, Premi yang belum merupakan pendapatan disajikan neto setelah dikurangi dengan beban premi reasuransi dan beban akuisisi polis.
Prior to January 1, 2012, the unearned premium reserve was presented net of reinsurance premium expense and policy acquisition expense.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, sesuai dengan PSAK No. 62, “Kontrak Asuransi”, aset reasuransi atas premi yang belum merupakan pendapatan disajikan secara terpisah sebagai aset reasuransi.
Effective on January 1, 2012, in accordance with PSAK No. 62, “Insurance Contract”, the reinsurance assets of unearned premium reserve are separately presented as reinsurance assets.
Dampak perubahan-perubahan tersebut diterapkan secara retrospektif dan mengakibatkan penyajian kembali laporan keuangan tahun-tahun sebelumnya sebagaimana diungkapkan pada Catatan 4.
The effect of the aforementioned changes is applied retrospectively and has resulted in restatement of prior years financial statements as disclosed in Note 4.
Perubahan cadangan premi yang belum merupakan pendapatan, cadangan asuransi jangka panjang dan aset reasuransi dari premi yang belum merupakan pendapatan diakui dalam laporan laba rugi komprehensif pada tahun terjadinya perubahan.
Changes in unearned premium reserve, long term insurance reserves and reinsurance assets of unearned premium reserve are recognized in statement of comprehensive income in the year when the changes occur.
Beban klaim dan estimasi klaim
e.
Claim expenses and estimated claims
Beban klaim yang disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif diakui atas dasar penetapan klaim bruto setelah diteliti dan disetujui oleh Perusahaan.
Claims expenses which presented in the statement of comprehensive income are recognized at gross amount when the final claim reports are reviewed and approved by the Company.
Estimasi klaim dibentuk berdasarkan taksiran jumlah liabilitas sehubungan dengan adanya klaim yang masih dalam proses penyelesaian termasuk klaim yang terjadi namun belum dilaporkan (IBNR).
The Company provides estimated claims on claims reported by customers but not yet settled including for estimated claims already incurred but not yet reported by the customers (IBNR).
Sebelum 1 Januari 2012, estimasi klaim diakui setelah dikurangi jumlah pemulihan klaim dari reasuransi.
Prior to January 1, 2012, estimated claims were presented net of recoverable amount from reinsurance.
11
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) e.
f.
g.
2.
Beban klaim dan estimasi klaim (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) e.
ACCOUNTING
Claim expenses and estimated claims (continued)
Efektif tanggal 1 Januari 2012, sesuai dengan PSAK No. 62, “Kontrak Asuransi”, estimasi pemulihan klaim dari reasuransi disajikan secara terpisah dalam akun aset reasuransi.
Effective on January 1, 2012, in accordance with the PSAK No. 62, “Insurance Contract”, estimated reinsurance claim recoveries was presented separately as reinsurance assets account.
Dampak penerapan PSAK No. 62 tersebut diterapkan secara retrospektif dan mengakibatkan penyajian kembali laporan keuangan tahun-tahun sebelumnya sebagaimana diungkapkan pada Catatan 4.
The effect of adoption PSAK No. 62 is applied retrospectively and has resulted in restatement of prior years financial statements as disclosed in Note 4.
Beban underwriting lainnya
f.
Other underwriting expenses
Biaya penerbitan polis, seperti komisi dan beban underwriting lainnya dibebankan pada laba rugi tahun berjalan pada saat terjadinya.
Policy acquisition costs, such as commissions and other underwriting expenses, are charged to current year profit or loss as incurred.
Beban akuisisi polis asuransi jangka pendek ditangguhkan dan diamortisasi dengan menggunakan metode yang konsisten dengan metode yang digunakan untuk amortisasi premi yang belum merupakan pendapatan. Beban akuisisi tangguhan disajikan sebagai pengurang premi yang belum merupakan pendapatan.
Short-term insurance policy acquisition costs are deferred and amortized using an amortization method which is consistent with the method used to amortize the unearned premium reserve.The deferred acquisition cost is presented as deduction of unearned premium reserves.
Reasuransi
g.
Reinsurance
Perusahaan mereasuransikan sebagian risiko atas akseptasi pertanggungan yang diperoleh kepada perusahaan asuransi lain dan perusahaan reasuransi. Jumlah premi dibayar atau bagian premi atas transaksi reasuransi prospektif diakui sebagai premi reasuransi sesuai periode kontrak reasuransi secara proporsional dengan proteksi yang diberikan. Pembayaran atau liabilitas atas transaksi reasuransi retrospektif diakui sebagai piutang reasuransi sebesar liabilitas yang dibukukan sehubungan kontrak reasuransi tersebut.
The Company reinsured part of its total accepted risk to other insurance and reinsurance companies. The premium paid to the reinsurer or the insurer's share in the premium on prospective reinsurance transaction is recognized as reinsurance premium (contra premium account) over the reinsurance contract period in proportion to the insurance coverage provided. A payment or obligation for retrospective reinsurance transaction is recognized as reinsurance receivable from the reinsurer in the amount equivalent to the payment made or recorded liability in relation to the reinsurance contract.
Beban premi reasuransi dicatat sebagai pengurang dari pendapatan premi bruto. Apabila reasuradur gagal memenuhi kewajibannya kepada Perusahaan, Perusahaan tetap memiliki kewajiban kepada pemegang polis atas kerugian yang telah direasuransikan.
Reinsurance premium cost is recorded as a reduction of gross premium income. The Company remains liable to policy holders for reinsured losses in the event the reinsurers are unable to meet their obligations.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan telah menerapkan PSAK No. 62, “Kontrak Asuransi”.
Effective on January 1, 2012, the Company has implemented PSAK No. 62, “Insurance Contract”.
12
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) g.
2.
Reasuransi (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) g.
PSAK No. 62 tidak memperkenankan saling hapus antara: a. aset reasuransi dengan liabilitas asuransi terkait; atau b. pendapatan atau beban dari kontrak reasuransi dan beban atau pendapatan dari kontrak asuransi terkait.
h.
ACCOUNTING
Reinsurance (continued) PSAK No. 62 does not allow offset between: a. b.
reinsurance assets and the related insurance liabilities; or income or expense from reinsurance contract and expense or income from the related insurance contract.
Dampak tidak diperkenankannya saling hapus diatas diterapkan secara retrospektif dan mengakibatkan penyajian kembali laporan keuangan tahun-tahun sebelumnya sebagaimana diungkapkan pada Catatan 4.
The effect of not allowing offset above is applied retrospectively and has resulted in restatement of prior years financial statements as disclosed in Note 4.
Aset reasuransi terdiri dari piutang reasuransi dan aset reasuransi dari premi yang belum merupakan pendapatan dan estimasi klaim.
Reinsurance assets consist of reinsurance receivables and reinsurance assets from unearned premium reserve and estimated claims.
Aset reasuransi ditelaah untuk penurunan nilai pada setiap tanggal pelaporan, atau lebih sering, ketika sebuah indikasi penurunan nilai selama tahun pelaporan. Penurunan nilai terjadi ketika terdapat bukti obyektif sebagai akibat dari suatu peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset reasuransi bahwa Perusahaan tidak dapat menerima seluruh jumlah terutang karena berdasarkan ketentuan kontrak dan peristiwa tersebut memiliki dampak yang dapat diukur dengan handal yang akan mempengaruhi jumlah yang akan diterima oleh Perusahaan dari reasuradur. Kerugian penurunan nilai dicatat dalam laba rugi.
Reinsurance assets are reviewed for impairment at each reporting date, or more frequently, when an indication of impairment arises during the reporting year. Impairment occurs when there is objective evidence as a result of an event that occurred after initial recognition of the reinsurance asset that the Company may not received all outstanding amounts due under the terms of the contract and the event has a reliably measurable impact on the amounts that the Company will receive from the reinsurer. The impairment loss is recorded in the profit and loss.
Tes kecukupan liabilitas
h.
Liability adequacy test
Mulai 1 Januari 2012, sehubungan dengan penerapan PSAK No. 62, maka pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan menilai apakah premi yang belum merupakan pendapatan dan estimasi klaim yang diakui dalam laporan posisi keuangan telah mencukupi, dengan membandingkan jumlah tercatat tersebut dengan estimasi arus kas masa depan sesuai dengan kontrak asuransi.
Effective on January 1, 2012, in relation with the adoption of PSAK No. 62, at each end of reporting period, the Company evaluates whether the unearned premium reserve and estimated claims as recognized in the statements of financial position have been adequately recognized by comparing the carrying amount with the estimated future cash outflows in accordance with the insurance contracts.
Jika perbandingan tersebut menunjukkan bahwa nilai tercatat atas liabilitas asuransi (dikurangi dengan biaya akuisisi tangguhan dan aset tak berwujud terkait) lebih rendah dibandingkan dengan estimasi nilai kini atas arus kas masa depan, maka kekurangan tersebut diakui dalam laba rugi.
If the valuation indicates that the carrying value of insurance liabilities (net off deferred acquisition costs and relevant intangible assets) is lower compared to the estimated present value of future cash outflows, then such deficiency is recognized in the profit and loss.
13
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) h.
2.
Tes kecukupan liabilitas (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) h.
Dampak penerapan PSAK No. 62 tersebut diterapkan secara retrospektif dan mengakibatkan penyajian kembali laporan keuangan tahun-tahun sebelumnya sebagaimana diungkapkan pada Catatan 4. i.
ACCOUNTING
Liability adequacy test (continued) The effect of adoption PSAK No. 62 is applied retrospectively and has resulted in restatement of prior years financial statements as disclosed in Note 4.
Instrumen Keuangan
i.
Financial Instruments
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan juga telah menerapkan PSAK No. 50 (Revisi 2010), “Instrumen Keuangan: Penyajian”, PSAK No. 55 (Revisi 2011),”Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, dan PSAK No. 60, “Instrumen Keuangan: Pengungkapan”.
Effective on January 1, 2012, the Company has also applied PSAK No. 50 (Revised 2010), “Financial Instruments: Presentation”, PSAK No. 55 (Revised 2011), “Financial Instruments: Recognition and Measurement”, and PSAK No. 60, “Financial Instruments: Disclosures”.
PSAK No. 50 (Revisi 2010), mengatur persyaratan penyajian dari instrumen keuangan dan pengidentifikasian informasi yang harus diungkapkan. Persyaratan penyajian tersebut diterapkan terhadap klasifikasi instrumen keuangan, dari perspektif penerbit, dalam aset keuangan, kewajiban keuangan dan instrumen ekuitas; pengklasifikasian yang terkait dengan suku bunga, dividen, kerugian dan keuntungan, dan keadaan dimana aset keuangan dan kewajiban keuangan akan saling hapus. PSAK ini mensyaratkan pengungkapan, antara lain, informasi mengenai faktor yang mempengaruhi jumlah, waktu dan tingkat kepastian arus kas masa depan suatu Perusahaan terkait dengan instrumen keuangan dan kebijakan akuntansi yang diterapkan untuk instrumen tersebut.
PSAK No. 50 (Revised 2010), contains the requirements for the presentation of financial instruments and identifies the information that should be disclosed. The presentation requirements applies to the classification of financial instruments, from the perspective of the issuer, into financial assets, financial liabilities and equity instruments; the classification of related interest, dividends, losses and gains; and the circumstances in which financial assets and financial liabilities should be offsetted. This PSAK requires the disclosure of, among others, information about factors that affect the amount, timing and certainty of a Company’s future cash flows relating to financial instruments and the accounting policies applied to those instruments.
PSAK No. 55 (Revisi 2011) menetapkan prinsip untuk pengakuan dan pengukuran aset keuangan, kewajiban keuangan dan kontrak pembelian atau penjualan item-item nonkeuangan. PSAK ini menjelaskan kategorikategori dari masing-masing instrumen keuangan, pengakuan dan pengukuran instrumen keuangan.
PSAK No. 55 (Revised 2011) establishes the principles for recognizing and measuring financial assets, financial liabilities and some contracts to buy or sell non-financial items. This PSAK describes the categories of each financial instruments and recognition and measurement of financial instruments.
PSAK No. 60 mensyaratkan pengungkapan signifikansi atas masing-masing instrumen keuangan untuk posisi keuangan dan kinerja, serta sifat dan tingkat risiko yang timbul dari instrumen keuangan yang dihadapi Perusahaan selama periode berjalan dan pada akhir periode pelaporan, dan bagaimana Perusahaan mengelola risiko tersebut.
PSAK No. 60 requires disclosures of significance of financial instruments for financial position and performance; and the nature and extent of risks arising from financial instruments to which the Company is exposed during the period and at the end of the reporting period, and how the Company manages those risks.
Akibat penerapan tersebut, beberapa pengungkapan baru telah dilakukan secara prospektif.
As a result of the implementation, several new disclosures have been made prospectively.
14
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) i.
Instrumen Keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) i.
i. Aset keuangan
ACCOUNTING
Financial Instruments (continued) i.
Financial assets
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo, dan aset keuangan tersedia untuk dijual. Perusahaan menentukan klasifikasi aset keuangan pada saat pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan sesuai, akan dievaluasi kembali setiap akhir tahun keuangan.
Financial assets are classified as financial assets at fair value through profit or loss, loans and receivables, held-to-maturity investments and available-for-sale financial assets. The Company determines the classification of its financial assets at initial recognition and, where allowed and appropriate, re-evaluates this designation at each financial year end.
Pada saat pengakuan awal, aset keuangan diukur pada nilai wajar. Dalam hal investasi tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, nilai wajar tersebut ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. Pengukuran aset keuangan setelah pengakuan awal tergantung pada klasifikasi aset.
Financial assets are recognized initially at fair value plus, in the case of investments not at fair value through profit or loss, directly attributable transaction costs. The subsequent measurement of financial assets depends on their classification.
Pengukuran setelah pengakuan awal dari aset keuangan tergantung pada klasifikasi sebagai berikut:
The subsequent measurement of financial assets depends on their classification as follow:
•
•
Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laporan laba rugi
Financial assets at fair value through profit or loss
Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laporan laba rugi meliputi aset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan dan aset keuangan yang pada saat pengakuan awalnya telah ditetapkan untuk dinilai pada nilai wajar melalui laporan laba rugi.
Financial assets at fair value through profit or loss include financial assets held for trading and financial assets designated upon initial recognition at fair value through profit or loss.
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki untuk tujuan dijual dalam waktu dekat. Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dicatat dalam laporan posisi keuangan pada nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian diakui sebagai laba rugi.
Financial assets are classified as held for trading if they are acquired for the purpose of selling in the near term. Financial assets at fair value through profit and loss are carried in the statement of financial postion at fair value with gains or losses recognized as profit or loss.
Sebagian efek Perusahaan termasuk dalam kategori ini.
Part of the Company’s marketable securities are included in this category.
15
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) i.
Instrumen keuangan (lanjutan)
i.
i. Aset keuangan (lanjutan) •
•
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
Financial instruments (continued) i.
Pinjaman yang diberikan dan piutang
ACCOUNTING
Financial assets (continued) •
Loans and receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Aset keuangan tersebut dicatat pada biaya perolehan yang diamortisasi menggunakan metode tingkat bunga efektif. Keuntungan atau kerugian diakui sebagai laba rugi pada saat pinjaman dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.
Loans and receivables are nonderivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. Such financial assets are carried at amortized cost using the effective interest rate method. Gains and losses are recognized as profit and loss when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.
Deposito berjangka dan deposito oncall, kas dan bank, piutang premi, piutang koasuransi, piutang hasil investasi dan aset reasuransi Perusahaan termasuk dalam kategori ini.
The Company’s time and on-call deposits, cash on hand and in banks, premiums receivable, coinsurance receivables, investment income receivables and reinsurance assets are included in this category.
Investasi dimiliki hingga jatuh tempo
•
Held-to-maturity (HTM) investments
Aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan diklasifikasi sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo jika Perusahaan mempunyai maksud dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Setelah pengukuran awal, investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities are classified as HTM when the Company has the positive intention and ability to hold them to maturity. After initial measurement, HTM investments are measured at amortized cost using the effective interest rate method.
Metode ini menggunakan suku bunga efektif untuk mendiskonto penerimaan kas di masa yang akan datang selama perkiraan umur aset keuangan menjadi nilai tercatat neto nya. Keuntungan atau kerugian diakui sebagai laba rugi ketika investasi dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.
This method uses an effective interest rate that exactly discounts estimated future cash receipts through the expected life of the financial asset to the net carrying amount of the financial asset. Gains and losses are recognized as profit or loss when the investments are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.
Sebagian efek Perusahaan termasuk dalam kategori ini.
Part of the Company’s marketable securities are included in this category.
16
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) i.
Instrumen keuangan (lanjutan)
i.
i. Aset keuangan (lanjutan) •
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
Financial instruments (continued) i.
Aset keuangan tersedia untuk dijual
ACCOUNTING
Financial assets (continued) •
Available-for-sale (AFS) financial assets
Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah aset keuangan non derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak diklasifikasikan ke dalam tiga kategori sebelumnya. Setelah pengukuran awal, aset keuangan tersedia untuk dijual diukur pada nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi diakui dalam pendapatan komprehensif lain sampai investasi tersebut dihentikan pengakuannya.
AFS financial assets are non-derivative financial assets that are designated as available-for-sale or are not classified in any of the three preceding categories. After initial measurement, AFS financial assets are measured at fair value with unrealized gains or losses recognized in other comprehensive income until the investment is derecognized.
Investasi yang diklasifikasi sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual adalah sebagai berikut:
The investments classified as AFS are as follows:
-
Investasi pada saham yang tidak tersedia nilai wajarnya dengan kepemilikan kurang dari 20% dan investasi jangka panjang lainnya dicatat pada biaya perolehannya.
-
Investments in shares of stock that do not have readily determinable fair value in which the equity interest is less than 20% and other long-term investments are carried at cost.
-
Investasi dalam modal saham yang tersedia nilai wajarnya dengan kepemilikan kurang dari 20% dicatat pada nilai wajar.
-
Investments in equity shares that have readily determinable fair value in which the equity interest is less than 20% are recorded at fair value.
Sebagian efek dan semua penyertaan saham Perusahaan termasuk dalam kategori ini.
Part of the Company’s marketable securities and all of the investments in shares of stock are included in this category.
ii. Liabilitas keuangan
ii. Financial liabilities
Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi, atau sebagai instrumen yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai yang efektif. Liabilitas keuangan Perusahaan terdiri dari utang klaim, utang koasuransi, utang reasuransi, utang komisi, beban masih harus dibayar dan liabilitas keuangan jangka pendek lainnya diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.
Financial liabilities are classified as financial liabilities at fair value through profit or loss, financial liabilities measured at amortized cost, or as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge as appropriate. The Company’s financial liabilities consist of claims payable, coninsurance payable, reinsurance payable, commissions payable, accruals and other current financial liabilities are classified as financial liabilities measured at amortized cost.
Perusahaan menentukan klasifikasi atas liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal.
The Company determines the classification of its financial liabilities at initial recognition.
17
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) i.
2.
Instrumen keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) i.
ii. Liabilitas keuangan (lanjutan)
ACCOUNTING
Financial instruments (continued) ii. Financial liabilities (continued)
Pada saat pengakuan awal liabilitas keuangan diukur pada nilai wajarnya dan, dalam hal liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi, termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.
Financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of loans and borrowings, inclusive of directly attributable transaction costs.
Setelah pengakuan awal, utang dan pinjaman yang dikenakan bunga diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
After initial recognition, interest-bearing loans and borrowings are subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method.
Keuntungan atau kerugian harus diakui sebagai laba rugi ketika liabilitas tersebut dihentikan pengakuannya serta melalui proses amortisasinya.
Gains and losses are recognized as profit or loss when the liabilities are derecognized as well as through the amortization process.
iii. Saling hapus instrumen keuangan
iii. Offsetting of financial instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika, dan hanya jika, terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dari aset keuangan dan liabilitas keuangan tersebut dan terdapat intensi untuk menyelesaikan dengan menggunakan dasar neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan.
Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount reported in the statement of financial position if, and only if, there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously.
iv. Nilai wajar instrumen keuangan
iv. Fair value of financial instruments
Nilai wajar instrumen keuangan yang secara aktif diperdagangkan di pasar keuangan ditentukan dengan mengacu pada kuotasi harga pasar yang berlaku pada penutupan pasar pada akhir periode pelaporan. Untuk instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di pasar aktif, nilai wajar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian tersebut meliputi penggunaan transaksi pasar terkini yang dilakukan secara wajar (arm’s-length market transactions), referensi atas nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substantial sama, analisis arus kas yang didiskonto, atau model penilaian lainnya.
The fair value of financial instruments that are actively traded in organized financial markets is determined by reference to quoted market bid prices at the close of business at the end of the reporting period. For financial instruments where there is no active market, fair value is determined using valuation techniques. Such techniques may include using recent arm’slength market transaction, reference to the current fair value of another instrument that is substantially the same, discounted cash flow analysis, or other valuation models.
18
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) i.
2.
Instrumen keuangan (lanjutan)
i.
iv. Nilai wajar instrumen keuangan (lanjutan)
v.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
ACCOUNTING
Financial instruments (continued) iv. Fair value of financial instruments (continued)
Sejak 1 Januari 2012, dalam rangka penerapan PSAK No. 60, Perusahaan menyajikan nilai wajar atas instrumen keuangan berdasarkan hirarki nilai wajar sebagai berikut:
Since 1 January 2012, with the adoption of PSAK No. 60, the Company presents the fair value of financial instruments based on the following fair value hierarchy:
Tingkat 1 - nilai wajar berdasarkan harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif;
Level 1 - the fair value is based on quoted prices (unadjusted) in active markets;
Tingkat 2 - nilai wajar yang menggunakan input selain harga kuotasian yang termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat diobservasi, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya diperoleh dari harga); dan
Level 2 - the fair value uses inputs other than quoted prices included within Level 1 that are observable, either directly (i.e. as prices) or indirectly (i.e. derived from prices); and;
Tingkat 3 - nilai wajar yang menggunakan input yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi).
Level 3 - the fair value uses inputs that are not based on observable market data (unobservable inputs).
Biaya perolehan yang diamortisasi dari instrumen keuangan
v. Amortized cost of financial instruments
Biaya perolehan yang diamortisasi diukur dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penyisihan penurunan nilai dan pembayaran atau pengurangan pokok. Perhitungan ini mencakup seluruh premi atau diskonto pada saat akuisisi dan mencakup biaya transaksi serta komisi yang merupakan bagian tak terpisahkan dari suku bunga efektif.
Amortized cost is computed using the effective interest rate method less any allowance for impairment and principal repayment or reduction. The calculation takes into account any premium or discount on acquisition and includes transaction costs and fees that are an integral part of the effective interest rate.
vi. Penurunan nilai aset keuangan
vi. Impairment of financial assets
Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.
The Company assesses at end of reporting period whether there is any objective evidence that a financial asset or a group of financial assets is impaired.
19
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) i.
Instrumen keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) i.
vi. Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan)
ACCOUNTING
Financial instruments (continued) vi. Impairment of financial assets (continued)
Aset keuangan dicatat sebesar biaya perolehan yang diamortisasi.
Financial assets are carried at amortized cost.
Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, Perusahaan terlebih dahulu menentukan bahwa terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. Jika Perusahaan menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka aset tersebut dimasukkan ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya dinilai secara individual dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.
For loans and receivables carried at amortized cost, the Company first assesses whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant, or collectively for financial assets that are not individually significant. If the Company determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, the asset is included in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assessed for impairment. Assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is, or continues to be, recognized are not included in a collective assessment of impairment.
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidak termasuk kerugian kredit di masa mendatang yang belum terjadi). Nilai kini estimasi arus kas masa datang didiskonto dengan menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut.
If there is objective evidence that an impairment loss has occurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows (excluding future expected credit losses that have not yet been incurred). The present value of the estimated future cash flows is discounted at the financial asset’s original effective interest rate.
Nilai tercatat atas aset keuangan dikurangi melalui penggunaan pos cadangan kerugian penurunan nilai dan jumlah kerugian yang terjadi diakui sebagai laba rugi. Pendapatan bunga selanjutnya diakui sebesar nilai tercatat yang diturunkan nilainya berdasarkan tingkat suku bunga efektif awal dari aset keuangan. Pinjaman yang diberikan dan piutang beserta dengan cadangan terkait dihapuskan jika tidak terdapat kemungkinan yang realistis atas pemulihan di masa mendatang dan seluruh agunan telah terealisasi atau dialihkan kepada Perusahaan.
The carrying amount of the financial asset is reduced through the use of an allowance for impairment losses account and the amount of the loss is recognized as profit or loss. Interest income continues to be accrued on the reduced carrying amount based on the original effective interest rate of the financial asset. Loans and receivables, together with the associated allowance, are written off when there is no realistic prospect of future recovery and all collateral has been realized or has been transferred to the Company.
20
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) i.
Instrumen keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) i.
vi. Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan)
ACCOUNTING
Financial instruments (continued) vi. Impairment of financial assets (continued)
Jika, pada tahun berikutnya, nilai estimasi kerugian penurunan nilai aset keuangan bertambah atau berkurang karena peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya bertambah atau berkurang dengan menyesuaikan pos cadangan kerugian penurunan nilai. Jika di masa mendatang penghapusan tersebut dapat dipulihkan, jumlah pemulihan tersebut diakui sebagai laba rugi.
If, in a subsequent year, the amount of the estimated impairment loss increases or decreases because of an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is increased or reduced by adjusting the allowance for impairment losses account. If a future write-off is later recovered, the recovery is recognized in profit or loss.
Dalam hal investasi ekuitas diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang tersedia untuk dijual, bukti obyektif akan termasuk penurunan nilai wajar yang signifikan dan berkepanjangan di bawah nilai perolehan investasi tersebut.
In the case of equity investment classified as an AFS financial asset, objective evidence would include a significant or prolonged decline in the fair value of the investment below its cost.
vii. Penghentian pengakuan liabilitas keuangan
aset
dan
vii. Derecognition of financial assets and liabilities
Penghentian pengakuan atas suatu aset keuangan (atau, apabila dapat diterapkan untuk bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan sejenis) terjadi bila: (1) hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau (2) Perusahaan memindahkan hak untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut atau menanggung liabilitas untuk membayar arus kas yang diterima tersebut tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga melalui suatu kesepakatan penyerahan dan salah satu diantara:
A financial asset (or where applicable, a part of a financial asset or part of a group of similar financial assets) is derecognized when: (1) the rights to receive cash flows from the asset have expired; or (2) the Company has transferred its rights to receive cash flows from the asset or has assumed an obligation to pay the received cash flows in full without material delay to a third party under a “pass-through” arrangement and either :
(a) Perusahaan secara substansial memindahkan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, atau (b) Perusahaan secara substansial tidak memindahkan dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, namun telah memindahkan pengendalian atas aset tersebut.
(a) the Company has transferred substantially all the risks and rewards of the asset, or (b) the Company has neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the asset, but has transferred control of the asset.
21
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) i.
Instrumen Keuangan (lanjutan) vii. Penghentian pengakuan aset liabilitas keuangan (lanjutan)
j.
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) i.
ACCOUNTING
Financial Instruments (continued) vii. Derecognition of financial assets and liabilities (continued)
dan
Liabilitas keuangan
Financial liabilities
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.
A financial liability is derecognized when the obligation under the liability is discharged or cancelled or has expired.
Ketika liabilitas keuangan awal digantikan dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan ketentuan yang berbeda secara substansial, atau modifikasi secara substansial atas liabilitas keuangan yang saat ini ada, maka pertukaran atau modifikasi tersebut dicatat sebagai penghapusan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru dan selisih antara nilai tercatat liabilitas keuangan tersebut diakui sebagai laba rugi.
When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in profit or loss.
Properti investasi
j.
Investment property
Properti investasi adalah properti (tanah atau bangunan atau bagian dari suatu bangunan atau kedua-duanya) yang dikuasai oleh Perusahaan untuk menghasilkan rental atau untuk kenaikan nilai atau kedua-duanya, dan tidak untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa atau untuk tujuan administratif atau dijual dalam kegiatan usaha sehari-hari.
Investment property is defined as property (land or a building or part of a building or both) held by the Company for the purpose of which is to earn a rental income or for capital appreciation or both, rather than for use in the production or supply of goods or services or for administrative purposes or sale in the ordinary course of business.
Sebelum 1 Januari 2012, properti investasi dicatat sebesar nilai yang lebih rendah antara jumlah tercatat dan nilai wajar setelah dikurangi dengan biaya penjualan, dan tidak disusutkan karena dimiliki untuk dijual.
Prior to January 1, 2012, investment property is carried at the lower of its carrying amount or fair value less cost to sell, and not depreciated because these are held for sale.
Efektif mulai 1 Januari 2012, Perusahaan mengubah kebijakan akuntansi untuk mencatat properti investasinya sebesar nilai wajar. Properti investasi dicatat sebesar nilai wajarnya, yang mencerminkan nilai pasar yang ditentukan setiap tahun oleh penilai independen. Nilai wajar didasarkan pada harga pasar aktif, yang apabila diperlukan dilakukan penyesuaian atas perbedaan sifat, lokasi atau kondisi dari investasi tersebut. Jika informasi tidak tersedia, Perusahaan menggunakan metode penilaian alternatif seperti harga pasar terkini atau proyeksi arus kas. Penilaian ini ditinjau ulang setiap tahun oleh penilai independen. Perubahan dalam nilai wajar dicatat dalam laporan laba rugi komprehensif sebagai bagian dari hasil investasi.
Effective January 1, 2012, the Company change its accounting policy to record its property investment in fair value. Investment property is carried at fair value, representing open market value determined annually by external valuers. Fair value is based on active market prices, adjusted, if necessary, for any difference in the nature, location or condition of the specific asset. If the information is not available, the Company uses alternative valuation methods such as recent prices on less active markets or discounted cash flow projections. These valuations are reviewed annually by independent appraiser. Changes in fair values are recorded in the statements of comprehensive income as part of investment income.
22
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) j.
k.
l.
2.
Properti investasi (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) j.
ACCOUNTING
Investment property (continued)
Properti investasi dihentikan pengakuannya pada saat pelepasan atau ketika properti investasi tersebut tidak digunakan lagi secara permanen dan tidak memiliki manfaat ekonomis di masa depan yang dapat diharapkan pada saat pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian atau pelepasan properti investasi diakui dalam laporan laba rugi komprehensif dalam tahun terjadinya penghentian atau pelepasan tersebut.
An investment property should be derecognized on disposal or when the investment property is permanently withdrawn from use and no future economic benefits are expected from its disposal. Gains or losses arising from the retirement or disposal of investment property is credited or charged to the statements of comprehensive income in the year the asset is derecognized.
Dampak perubahan kebijakan akuntansi tersebut diterapkan secara retrospektif dan mengakibatkan penyajian kembali laporan keuangan tahun-tahun sebelumnya sebagaimana diungkapkan pada Catatan 4.
The effect of the aforementioned change in the accounting policy is applied retrospectively and has resulted in restatement of prior years financial statements as disclosed in Note 4.
Transaksi dengan pihak-pihak berelasi
k.
Transactions with related parties
Perusahaan menerapkan PSAK No. 7 (Revisi 2010), “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. PSAK revisi ini mensyaratkan pengungkapan hubungan, transaksi dan saldo pihak-pihak berelasi, termasuk komitmen, dalam laporan keuangan dan juga diterapkan terhadap laporan keuangan secara individual. Penerapan PSAK yang direvisi tersebut memberikan pengaruh terhadap pengungkapan terkait dalam laporan keuangan.
The Company applied PSAK No. 7 (Revised 2010), “Related Party Disclosures”. The revised PSAK requires disclosure of related party relationships, transactions and outstanding balances, including commitments, in the financial statements and also applies to individual financial statements. The adoption of the said revised PSAK has impact on the related disclosures in the financial statements.
Semua transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi telah diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan.
All significant transactions and balances with related parties are disclosed in the notes to financial statements.
Aset tetap
l.
Property and equipment
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan menerapkan PSAK No. 16 (Revisi 2011), “Aset Tetap” dan ISAK No. 25, “Hak atas Tanah”. PSAK No. 16 (Revisi 2011) mengatur pengakuan aset, penentuan jumlah tercatat dan biaya penyusutan dan kerugian atas penurunan nilai harus diakui dalam kinerja dengan aset tersebut.
Effective January 1, 2012, the Company apply PSAK No. 16 (Revised 2011), “Fixed Assets” and ISAK No. 25, “Land Rights”. PSAK No. 16 (Revised 2011) stipulates on the recognition of assets, the determination of their carrying amounts and the depreciation charges and impairment losses to be recognized in relation to the assets.
ISAK No. 25 menetapkan bahwa biaya pengurusan legal hak atas tanah dalam bentuk Hak Guna Usaha (“HGU”), Hak Guna Bangunan (“HGB”) dan Hak Pakai (“HP”) ketika tanah diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya perolehan tanah pada akun “Aset Tetap” dan tidak diamortisasi.
ISAK No. 25 prescribes that the legal cost of land rights in the form of Business Usage Rights (“HGU”), Building Usage Right (“HGB”) and Usage Rights (“HP”) when the land was acquired initially are recognized as part of the cost of the land under the “Fixed Assets” account and not amortized.
23
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) l.
2.
Aset tetap (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) l.
ACCOUNTING
Property and equipment (continued)
Sementara biaya pengurusan atas perpanjangan atau pembaruan legal hak atas tanah dalam bentuk HGU, HGB dan HP diakui sebagai bagian tangguhan pada laporan posisi keuangan konsolidasian dan diamortisasi sepanjang mana yang lebih pendek antara umur hukum hak dan umur ekonomi tanah.
Meanwhile, the extension or the legal renewal costs of land rights in the form of HGU, HGB and HP were recognized as part of deferred charges account in the consolidated statement of financial position and were amortized over the shorter of the rights' legal life and land's economic life.
Penerapan PSAK No. 16 (Revisi 2011) dan ISAK No. 25 tidak memberikan dampak yang signifikan terhadap pelaporan keuangan dan pengungkapan dalam laporan keuangan.
The adoption of PSAK No. 16 (Revised 2011) and ISAK No. 25 have no significant impact on the financial reporting and disclosures in the financial statements.
Aset tetap, kecuali tanah, dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan penurunan nilai. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Sebaliknya, pada saat inspeksi utama dilakukan, biaya itu diakui ke dalam jumlah tercatat (carrying amount) aset tetap sebagai penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan.
Property and equipment, except land, are stated at cost less accumulated depreciation and impairment. Such cost includes the cost of replacing part of the property and equipment when that cost is incurred, if the recognition criteria are met. Likewise, when a major inspection is performed, its cost is recognized in the carrying amount of the property and equipment as a replacement if the recognition criteria are satisfied
Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui sebagai laba rugi pada saat terjadinya. Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus selama umur manfaat aset tetap yang diestimasi sebagai berikut:
All other repairs and maintenance costs that do not meet the recognition criteria are recognized as profit or loss as incurred. Depreciation is calculated on a straight-line basis over the estimated useful lives of the assets as follows:
Tahun/Years Bangunan Peralatan dan perabot kantor Kendaraan
20 5 5
Building Office furniture, fixtures and equipment Vehicles
Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dan tidak disusutkan.
Land is stated at cost and is not depreciated.
Komponen aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) dimasukkan dalam laba rugi pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.
An item of property and equipment is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use or disposal. Any gain or loss arising on derecognition of the asset (calculated as the difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of the asset) is included in profit or loss in the year the asset is derecognized.
Pada setiap akhir tahun buku, nilai residu, umur manfaat dan metode penyusutan direview, dan jika sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif.
The assets’ residual values, useful lives and methods of depreciation are reviewed, and adjusted prospectively if appropriate, at each financial year end.
24
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
2.
m. Sewa
n.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
ACCOUNTING
m. Leases
Perusahaan mencatat transaksi sewa guna usaha sesuai dengan PSAK No. 30 dimana penentuan apakah suatu perjanjian merupakan perjanjian sewa atau perjanjian yang mengandung sewa didasarkan atas substansi perjanjian pada tanggal awal sewa dan apakah pemenuhan perjanjian tergantung pada penggunaan suatu aset dan perjanjian tersebut memberikan suatu hak untuk menggunakan aset tersebut. Sewa yang mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset, diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan. Selanjutnya, suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi, jika sewa tidak mengalihkan secara substantial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset.
The Company accounts for its lease transactions following PSAK 30 whereas the determination of whether an arrangement is, or contains, a lease is based on the substance of the arrangement at inception date and whether the fulfillment of the arrangement is dependent on the use of a specific asset and the arrangement conveys a right to use the asset. Leases that transfer substantially to the lessee all the risks and rewards incidental to ownership of the leased items are classified as finance leases. Moreover, leases which do not transfer substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased items are classified as operating leases.
Dalam sewa pembiayaan, Perusahaan sebagai lessee mengakui aset dan liabilitas dalam laporan posisi keuangan pada awal masa sewa, sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah dari nilai wajar. Pembayaran sewa dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan bagian yang merupakan pelunasan liabilitas sewa. Beban keuangan dialokasikan pada setiap periode selama masa sewa, sehingga menghasilkan tingkat suku bunga periodik yang konstan atas saldo liabilitas. Rental kontinjen dibebankan pada periode terjadinya. Beban keuangan diakui sebagai laba rugi. Aset sewaan (disajikan sebagai bagian aset tetap) disusutkan selama jangka waktu yang lebih pendek antara umur manfaat aset sewaan dan periode masa sewa, jika tidak ada kepastian yang memadai bahwa Perusahaan akan mendapatkan hak kepemilikan pada akhir masa sewa.
Under a finance lease, the Company as a lessee shall recognize assets and liabilities in its statements of financial position at amounts equal to the fair value of the leased property or, if lower, the present value of the minimum lease payments, each determined at the inception of the lease. Minimum lease payments shall be apportioned between the finance charge and the reduction of the outstanding liability. The finance charge shall be allocated to each period during the lease term so as to produce a constant periodic rate of interest on the remaining balance of the liability. Contingent rents shall be charged as expenses in the periods in which they are incurred. Finance charges are reflected as profit or loss. Capitalized leased assets (presented under the account of property and equipment) are depreciated over the shorter of the estimated useful lives of the assets and the lease terms, if there is no reasonable certainty that the Company will obtain ownership by the end of the lease term.
Dalam sewa operasi, Perusahaan mengakui pembayaran sewa sebagai beban dengan dasar garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa.
Under an operating lease, the Company recognizes lease payments as an expense on a straight-line basis over the lease term.
Biaya dibayar dimuka
n.
Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya.
Prepaid expenses Prepaid expenses are charged to expense over the periods benefited.
25
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) o.
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) o.
Penurunan nilai atas aset non keuangan
ACCOUNTING
Impairment on non-financial assets
Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan menilai apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian penurunan nilai aset (yaitu aset tak berwujud dengan umur manfaat tidak terbatas, aset tak berwujud yang belum dapat digunakan, atau goodwill yang diperoleh dalam suatu kombinasi bisnis) diperlukan, maka Perusahaan membuat estimasi formal jumlah terpulihkan aset tersebut.
The Company assesses at end of each annual reporting period whether there is an indication that an asset may be impaired. If any such indication exists, or when annual impairment testing for an asset (i.e. an intangible asset with an indefinite useful life, an intangible asset not yet available for use, or goodwill acquired in a business combination) is required, the Company makes an estimate of the asset’s recoverable amount.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajar aset atau unit penghasil kas dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai pakainya, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset atau kelompok aset lain.
An asset’s recoverable amount is the higher of an asset’s or cash generating unit (CGU)’s fair value less costs to sell and its value in use and is determined for an individual asset, unless the asset does not generate cash inflows that are largely independent of those from other assets or groups of assets.
Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset tersebut dipertimbangkan mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset diturunkan nilai menjadi sebesar nilai terpulihkannya. Rugi penurunan nilai diakui pada laporan laba rugi komprehensif sebagai “rugi penurunan nilai”.
Where the carrying amount of an asset exceeds its recoverable amount, the asset is considered impaired and is written down to its recoverable amount. Impairment losses are recognized in the statement of comprehensive income as “impairment losses”.
Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui.
A previously recognized impairment loss for an asset other than goodwill is reversed only if there has been a change in the assumptions used to determine the asset’s recoverable amount since the last impairment loss was recognized.
Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam laporan laba rugi komprehensif. Setelah pembalikan tersebut, penyusutan yang dibebankan disesuaikan di periode mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset yang direvisi, dikurangi nilai residu, dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.
If that is the case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount. The reversal is limited so that the carrying amount of the assets does not exceed its recoverable amount, nor exceed the carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been recognized for the asset in prior years. Reversal of an impairment loss is recognized in the statement of comprehensive income. After such a reversal, the depreciation charge is adjusted in future periods to allocate the asset’s revised carrying amount, less any residual value, on a systematic basis over its remaining useful life.
26
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) p.
2.
Modal saham yang diperoleh kembali
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) p.
Modal saham yang diperoleh kembali, yang direncanakan untuk diterbitkan kembali dan/atau dijual kembali pada masa yang akan datang, dicatat sebesar nilai perolehan dan disajikan sebagai pengurang modal saham di bagian Ekuitas dalam laporan posisi keuangan. Selisih lebih penerimaan dari penjualan modal saham yang diperoleh kembali di masa yang akan datang atas biaya perolehan atau sebaliknya, akan diperhitungkan sebagai penambah atau pengurang akun agio saham. q.
Treasury stock Treasury stock, which is intended to be reissued and/or re-sold in the future, is stated at acquisition cost and shown as deduction from capital stock under the Shareholders’ Equity section of the statements of financial position. The excess of proceeds from future re-sale of treasury stock over the related acquisition cost or vice-versa is accounted for as an addition to or deduction from additional paid-in capital.
Pensiun dan penyisihan imbalan kerja karyawan
q.
Pension and provision service entitlements
for
employee
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2010), “Imbalan Kerja”.
Effective January 1, 2012, the Company apply PSAK No. 24 (Revised 2010), “Employee Benefits”.
PSAK No. 24 (Revisi 2010), “Imbalan Kerja” menetapkan akuntansi dan pengungkapan untuk imbalan kerja. Revisi terhadap PSAK memperbolehkan entitas untuk menerapkan metode yang sistematis atas pengakuan yang lebih cepat dari kerugian/keuntungan aktuarial, yang antara lain adalah pengakuan langsung dari seluruh keuntungan/kerugian aktuarial. Karena Perusahaan tidak memilih metode ini namun tetap menggunakan metode pengakuan keuntungan/kerugian yang jatuh diluar “koridor” seperti diuraikan lebih lanjut berikut ini, maka penerapan awal PSAK No. 24 yang direvisi tersebut tidak memberikan pengaruh atas laporan keuangan Perusahaan kecuali untuk pengungkapan terkait.
PSAK No. 24 (Revised 2010), “Employee Benefits” establishes the accounting and disclosures for employee benefits. The revised PSAK permits entities to adopt certain systematic methods of faster recognition, which include, among others, immediate recognition of all actuarial gains and losses. Since the Company opted not to apply this method but to continuously use the previous actuarial gain/loss recognition method which falls outside the “corridor” as further disclosed below, the initial adoption of the revised PSAK No. 24 has no impact on the Company’s financial statements except for the related disclosures.
Perusahaan mempunyai program pensiun iuran pasti untuk seluruh karyawan tetap yang memenuhi syarat. Iuran dana pensiun yang ditanggung oleh Perusahaan dihitung sebesar 4% dari penghasilan karyawan sedangkan iuran karyawan dihitung sebesar 2% sampai 4% dari penghasilan karyawan.
The Company has a defined contribution retirement plan covering all of its qualified permanent employees. Contributions are funded, and consist of the Company’s contributions computed at 4%, and the employees’ contributions computed at 2% to 4% of the employees’ monthly salaries.
Perusahaan mengakui liabilitas imbalan kerja berdasarkan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003 (“Undangundang”) dan PSAK No. 24 (Revisi 2010), “Imbalan Kerja”. Pernyataan ini mewajibkan Perusahaan mengakui seluruh imbalan kerja yang diberikan melalui program atau perjanjian formal dan informal, peraturan perundangundangan atau peraturan industri, yang mencakup imbalan pasca-kerja karyawan, imbalan kerja jangka pendek dan jangka panjang lainnya, pesangon pemutusan hubungan kerja dan imbalan berbasis ekuitas.
The Company recognized employee benefits liability in accordance with Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003 (“the Law”) and PSAK No. 24 (Revised 2010), “Employee Benefits”. This statement requires the Company to provide all employee benefits under formal and informal plans or agreements, under legislative requirements or through industry arrangements, including postemployment benefits, short-term and other long-term employee benefits, termination benefits and equity compensation benefits.
27
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) q.
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) q.
Pensiun dan penyisihan imbalan kerja karyawan (lanjutan) Perhitungan estimasi liabilitas untuk imbalan kerja berdasarkan Undang-undang ditentukan dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit”. Keuntungan dan kerugian aktuarial diakui sebagai pendapatan atau biaya apabila akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial neto yang belum diakui pada akhir tahun pelaporan sebelumnya melebihi jumlah yang lebih besar dari 10% dari nilai kini liabilitas imbalan pasti atau nilai wajar aset program pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian ini diakui dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja karyawan Perusahaan yang diharapkan.
r.
s.
Pension and provision for employee service entitlements (continued) The calculation of estimated liability for employee benefits based on the Law is determined using the “Projected Unit Credit” method. Actuarial gains and losses are recognized as income or expense when the net cumulative unrecognized actuarial gains and losses for each individual plan at the end of the previous reporting year exceeded the greater of 10% of the present value of the defined benefit obligation or the fair value of any plan assets at such date. These gains or losses are recognized on a straight-line basis over the expected average remaining working lives of the Company’s employees.
Laba per saham
r.
Earnings per share
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan menerapkan PSAK No. 56 (Revisi 2011), “Laba per Saham”. PSAK revisi ini mengatur dampak dilutif pada opsi, waran dan ekuivalennya. Penerapan PSAK yang direvisi tersebut tidak memberikan pengaruh yang berarti terhadap laporan keuangan.
Effective January 1, 2012, the Company apply PSAK No. 56 (Revised 2011), “Earnings per Share”. The revised PSAK establishes the dilutive effects of options, warrants and their equivalents. The adoption of the said revised PSAK has no significant impact on the financial statements.
Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, oleh karenanya, laba per saham dilusian tidak dihitung dan disajikan pada laporan laba rugi komprehensif.
The Company has no outstanding dilutive potential ordinary shares as of December 31, 2012 and 2011, and accordingly, no diluted earnings per share is calculated and presented in the statements of comprehensive income.
Laba per saham dihitung berdasarkan laba tahun berjalan dibagi dengan rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar selama tahun yang bersangkutan, yaitu sejumlah 191.140.000 saham pada tahun 2012 dan 2011.
Earnings per share is computed based on income for the year divided by the weighted average number of issued and fully paid shares outstanding during the year of 191,140,000 shares in 2012 and 2011.
Pajak penghasilan
s.
Beban pajak tahun berjalan ditentukan berdasarkan taksiran penghasilan kena pajak untuk tahun yang bersangkutan. Aset dan liabilitas pajak tangguhan dihitung berdasarkan beda temporer antara aset dan liabilitas untuk tujuan komersial dengan perpajakan pada setiap tanggal pelaporan. Manfaat pajak masa mendatang diakui sepanjang kemungkinan manfaat tersebut dapat direalisasi.
Income tax Current tax expense is determined based on the estimated taxable income for the year. Deferred tax assets and liabilities are recognized for temporary differences between the financial and the tax bases of assets and liabilities at each reporting date. Future tax benefits are also recognized to the extent that realization of such benefits is probable.
28
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) s.
t.
2.
Pajak penghasilan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) s.
Income tax (continued)
Pajak tangguhan dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada akhir periode pelaporan. Perubahan nilai tercatat aset dan liabilitas pajak tangguhan yang disebabkan oleh perubahan tarif pajak dibebankan pada tahun berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas.
Deferred tax is calculated at the tax rates that have been enacted or substantively enacted at end of reporting period. Changes in the carrying amount of deferred tax assets and liabilities due to a change in tax rates is charged to current year operations, except to the extent that it relates to items previously charged or credited to equity.
Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dapat saling hapus apabila terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus antara aset pajak kini dengan liabilitas pajak kini dan apabila aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama, baik atas entitas kena pajak yang sama ataupun berbeda dan adanya niat untuk melakukan penyelesaian saldo - saldo tersebut secara neto.
Deferred income tax assets and liabilities are offset when there is a legally enforceable right to offset current tax assets against current tax liabilities and when the deffered income taxes assets and liabilities relate to income taxes levied by the same taxation authority on either the same taxable entity or different taxable entities where there is an intention to settle the balances on a net basis.
Perubahan terhadap liabilitas perpajakan diakui pada saat Surat Ketetapan Pajak (“SKP”) diterima atau, jika Perusahaan mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan tersebut telah ditetapkan.
Amendments to tax obligations are recorded when tax assessment letter is received or, if appealed against by the Company, when the result of the appeal is determined.
Informasi segmen
t.
Segment information
Perusahaan menyajikan informasi segmen sesuai PSAK 5 (Revisi 2009) “Segmen Operasi”, yang menyajikan informasi lebih rinci untuk pelaporan segmen usaha dan segmen geografis.
The Company presents segment information following PSAK No. 5 (Revised 2009), “Operating Segment”, which provides a more detailed guidance for identifying reportable business segments and geographical segments.
Perusahaan mengelompokkan kegiatan usahanya ke dalam kebakaran, rangka kapal, kendaraan, pengangkutan dan lain-lain. Informasi keuangan atas tiap kegiatan usaha dimanfaatkan oleh manajemen untuk mengevaluasi kinerja setiap segmen dan menentukan alokasi sumber daya. Sehubungan dengan informasi keuangan utama atas pelaporan segmen disajikan berdasarkan segmen usaha, karena risiko dan imbalan sebelumnya dipengaruhi secara dominan oleh jenis-jenis jasa asuransi yang disediakan oleh Perusahaan. Pelaporan segmen kedua ditentukan berdasarkan pada segmen geografis.
The Company classifies its lines of business into fire, marine hull, motor vehicles, marine cargo and others. The financial information based on such lines of business is used by management in evaluating the performance of each segment and determining the allocation of resources. In this regard, the primary financial information on segment reporting is presented based on such business segments, since the risks and rates of return are affected predominantly by the types of insurance services provided by the Company. The secondary segment reporting is determined based on the geographical segment.
29
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) u.
3.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 2.
Penerapan standar akuntansi revisi lain
u.
Adoption of standards
other
revised
accounting
Selain standar akuntansi revisi yang telah disebutkan sebelumnya, Perusahaan juga telah menerapkan standar akuntansi berikut pada tanggal 1 Januari 2012 yang dianggap relevan terhadap laporan keuangan namun tidak menimbulkan dampak yang signifikan.
Other than the revised accounting standards previously mentioned, the Company also adopted the following revised accounting standards on January 1, 2012, which are considered relevant to the financial statements but did not have significant impact.
-
PSAK No. 10 (Revisi 2010), “Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing”
-
PSAK No. 10 (Revised 2010), “The Effects of Changes in Foreign Exchange Rates”
-
PSAK No. 30 (Revisi 2011), “Sewa”
-
PSAK No. 30 (Revised 2011), “Leases”
-
PSAK No. 46 (Revisi 2010), “Akuntansi Pajak Penghasilan”
-
PSAK No. 46 (Revised 2010), “Accounting for Income Taxes”
SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN
3.
Penyusunan laporan keuangan Perusahaan mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan liabilitas, dan pengungkapan atas liabilitas kontinjensi, pada akhir periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya. a.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY The preparation of the Company’s financial statements requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the reported amounts of revenues, expenses, assets and liabilities, and the disclosure of contingent liabilities, at the end of the reporting period. Uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that require a material adjustment to the carrying amount of the asset and liability affected in future periods.
Pertimbangan
a.
Judgments
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan:
The following judgments are made by management in the process of applying the Company’s accounting policies that have the most significant effects on the amounts recognized in the financial statements:
Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan
Classification of financial assets and liabilities
Perusahaan menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2011) dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Perusahaan seperti diungkapkan pada Catatan 2.
The Company determines the classifications of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in PSAK No. 55 (Revised 2011). Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Company’s accounting policies disclosed in Note 2.
30
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 3.
SUMBER (lanjutan) a.
ESTIMASI
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
KETIDAKPASTIAN
3.
Pertimbangan (lanjutan)
SOURCE OF (continued) a.
ESTIMATION
UNCERTAINTY
Judgments (continued)
Cadangan kerugian penurunan nilai piutang premi dan aset reasuransi
Allowance for impairment losses of premium receivables and reinsurance assets
Perusahaan mengevaluasi akun tertentu jika terdapat informasi bahwa pemegang polis dan atau reasuradur yang bersangkutan tidak dapat memenuhi kewajiban keuangannya. Dalam hal tersebut, Perusahaan mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat cadangan spesifik atas jumlah piutang premi dan aset reasuransi guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Perusahaan. Cadangan spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima mempengaruhi jumlah cadangan penurunan nilai piutang premi dan aset reasuransi. Nilai tercatat dari piutang premi dan aset reasuransi Perusahaan sebelum cadangan kerugian penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2012 adalah masingmasing sebesar Rp169.865.013 dan Rp526.191.823 (31 Desember 2011: masingmasing sebesar Rp103.729.363 dan Rp613.246.594). Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan-catatan 6 dan 9.
The Company evaluates specific accounts where it has information that certain policyholders and or reinsurers are unable to meet their financial obligations. In these cases, the Company uses judgment, based on the best available facts and circumstances, including but not limited to, the length of its relationship with the customer and known market factors, to record specific provisions for premium receivables and reinsurance assets against amounts due to reduce its receivable amounts that the Company expects to collect. These specific provisions are re-evaluated and adjusted as additional information received affects the amounts of allowance for impairment of premium receivables and reinsurerance assets. The carrying amount of the Company’s premium receivables and from reinsurance assets before allowance for impairment losses as of December 31, 2012 were Rp169,865,013 and Rp526,191,823, respectively (December 31, 2011: Rp103,729,363 and Rp613,246,594, respectively). Further details are discussed in Notes 6 and 9.
Pajak penghasilan
Income tax
Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. Perusahaan mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan.
Significant judgment is involved in determining the provision for corporate income tax. There are certain transactions and computation for which the ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. The Company recognizes liabilities for expected corporate income tax issues based on estimates of whether additional corporate income tax will be due.
Pertimbangan signifikan juga dilakukan dalam menentukan jumlah aset pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan waktu dan tingkat keuntungan masa depan dan strategi perencanaan pajak.
Significant judgment is also involved to determine the amount of deferred tax assets that can be recognized, based upon the likely timing and the level of future taxable profits together with future tax planning strategies
Penentuan mata uang fungsional
Determination of functional currency
Mata uang fungsional dari Perusahaan adalah mata uang dari lingkungan ekonomi primer dimana entitas beroperasi. Mata uang tersebut adalah mata uang yang mempengaruhi pendapatan dan beban dari jasa yang diberikan.
The functional currency of the Company is the currency of the primary economic environment in which each entity operates. It is the currency that mainly influences the revenue and cost of rendering services.
31
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 3.
SUMBER (lanjutan) b.
ESTIMASI
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
KETIDAKPASTIAN
3.
Estimasi dan Asumsi
SOURCE OF (continued) b.
ESTIMATION
UNCERTAINTY
Estimates and Assumptions
Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain pada akhir periode pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun atau periode berikutnya diungkapkan di bawah ini.
The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at end of reporting period that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year or period are disclosed below.
Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain pada akhir periode pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun atau periode berikutnya diungkapkan di bawah ini.
The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at end of reporting period that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year or period are disclosed below.
Perusahaan mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Perusahaan. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.
The Company based its assumptions and estimates on parameters available when the financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Company. Such changes are reflected in the assumptions when they occur.
Liabilitas asuransi
Insurance liabilities
Perusahaan mencatat estimasi klaim yang sudah terjadi namun belum dilaporkan dan pendapatan premi yang belum diakui berdasarkan metoda perhitungan tertentu yang berlaku umum di Indonesia. Asumsi utama yang mendasari metoda tersebut adalah pengalaman klaim masa lalu dan pola pendapatan yang diterima.
The Company records estimated of incurred but not reported and unearned premiums based on a certain calculation method which generally applied in Indonesia. The main assumption underlying this method is the Company’s past claim experience and earning pattern.
Perusahaan mencatat liabilitas kontrak asuransi jangka panjang dengan metode nilai kini estimasi pembayaran seluruh manfaat yang diperjanjikan termasuk seluruh opsi yang disediakan ditambah dengan nilai kini estimasi seluruh biaya yang akan dikeluarkan dan juga mempertimbangkan penerimaan premi di masa depan. Asumsi utama yang mendasari metoda tersebut adalah pengalaman klaim masa lalu dan tingkat diskonto.
The Company records long-term insurance contract liabilities using method of present value of estimated payment of all benefit promised including all options available plus present value of all expenses incurred and considering the future receipt of premium. The main assumption underlying this method is the Company’s past claim experience and discount rate.
Hasil aktual yang berbeda dari hasil perhitungan akan dibebankan ke laba rugi tahun berjalan. Sementara Perusahaan berkeyakinan bahwa hasil perhitungan tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual akan dapat mempengaruhi secara material atas nilai liabilitas asuransi. Nilai liabilitas asuransi Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah Rp603.157.966 dan Rp688.856.551.
Actual results that differ from the Company’s calculation’s result will be charged to profit or loss for the year. While the Company believes that its calculation results are reasonable and appropriate, significant differences in the actual results may materially affect its insurance liabilities. The amount of the Company’s insurance liabilities as of December 31, 2012 and 2011 are Rp603,157,966 and Rp688,856,551, respectively.
32
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 3.
SUMBER (lanjutan) b.
ESTIMASI
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
KETIDAKPASTIAN
3.
Estimasi dan Asumsi (lanjutan)
SOURCE OF (continued) b.
ESTIMATION
UNCERTAINTY
Estimates and Assumptions (continued)
Liabilitas asuransi (lanjutan)
Insurance liabilities (continued)
Perhitungan liabilitas asuransi Perusahaan per tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 dilakukan oleh aktuaris independen, PT Sienco Aktuarindo Utama, dalam laporannya tertanggal 15 Maret 2013. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 25, 26 dan 27.
The computation of insurance liabilities as of December 31, 2012 and 2011 is performed by an independent actuary, PT Sienco Aktuarindo Utama, in their report dated March 15, 2013. Further details are discussed in Notes 25, 26 and 27.
Tes kecukupan liabilitas
Liabilities adequacy test
Sebagaimana diungkapkan dalam Catatan 2i, Perusahaan melakukan tes kecukupan liabilitas asuransi dengan mengestimasi nilai kini estimasi klaim yang akan dibayarkan di masa depan ditambah dengan nilai kini beban yang akan dikeluarkan di masa depan.
As disclosed in Note 2i, the Company assesses the adequacy of its insurance liabilities by estimating present value of estimated claims to be paid in the future plus present value of estimated expenses incurred in the future.
Beberapa asumsi harus digunakan dalam menentukan nilai kini tersebut. Asumsi-asumsi tersebut antara lain estimasi tingkat diskonto, estimasi klaim yang akan terjadi, estimasi terbaik dan marjin atas kesalahan pengukuran.
Several assumptions must be used to determined the present value amounts. Those assumptions are estimated discount rate, estimated future claims, best estimates and margin for adverse deviation.
Tes atas kecukupan liabilitas asuransi Perusahaan per 31 Desember 2012 dan 2011 dilakukan oleh aktuaris independen, PT Sienco Aktuarindo Utama, dalam laporannya tertanggal 15 Maret 2013.
Test on adequancy of the Company’s insurance liabilities as of December 31, 2012 and 2011 is performed by an independent actuary, PT Sienco Aktuarindo Utama, in their report dated March 15, 2013.
Pensiun dan imbalan kerja
Pension and employee benefits
Penentuan biaya pensiun dan liabilitas imbalan kerja Perusahaan bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan Perusahaan yang memiliki pengaruh lebih dari 10% liabilitas imbalan pasti, ditangguhkan dan diamortisasi secara garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja karyawan.
The determination of the Company’s obligations and cost for pension and employee benefits liabilities is dependent on its selection of certain assumptions used by the independent actuaries in calculating such amounts. Those assumptions include among others, discount rates, annual salary increase rate, annual employee turn-over rate, disability rate, retirement age and mortality rate. Actual results that differ from the Company’s assumptions which effects are more than 10% of the defined benefit obligations are deferred and being amortized on a straight-line basis over the expected average remaining service years of the qualified employees.
33
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
3.
SUMBER (lanjutan) b.
ESTIMASI
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
KETIDAKPASTIAN
3.
Estimasi dan Asumsi (lanjutan)
SOURCE OF (continued) b.
ESTIMATION
UNCERTAINTY
Estimates and Assumptions (continued)
Pensiun dan imbalan kerja (lanjutan)
Pension and employee benefits (continued)
Sementara Perusahaan berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Perusahaan dapat mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi atas pensiun dan imbalan kerja dan beban imbalan kerja neto. Nilai tercatat atas estimasi liabilitas imbalan kerja Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah Rp2.143.158 dan Rp905.031. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 28.
While the Company believes that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Company’s actual results or significant changes in the Company’s assumptions may materially affect its estimated liabilities for pension and employee benefits and net employee benefits expense. The carrying amount of the Company’s estimated liabilities for employee benefits as of December 31, 2012 and 2011 is Rp2,143,158 and Rp905,031, respectively. Further details are discussed in Note 28.
Penyusutan aset tetap
Depreciation of property and equipment
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap antara 5 sampai dengan 20 tahun. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi. Nilai tercatat bersih atas aset tetap Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah Rp14.295.653 dan Rp13.477.299. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 15.
The costs of property and equipment are depreciated or amortized on a straight-line basis over their estimated useful lives. Management properly estimates the useful lives of these fixed assets to be within 5 to 20 years. Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be revised. The net carrying amount of the Company’s property and equipment as of December 31, 2012 and 2011 is Rp14,295,653 and Rp13,477,299, respectively. Further details are disclosed in Note 15.
Instrumen Keuangan
Financial Instruments
Perusahaan mengungkapkan aset dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Perusahaan menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Nilai wajar dari aset keuangan yang diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan pada tanggal 31 Desember 2012 adalah sebesar Rp941.444.232 (31 Desember 2011: Rp901.858.993), sedangkan nilai wajar liabilitas keuangan yang diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan pada tanggal 31 Desember 2012 adalah sebesar Rp203.272.884 (31 Desember 2011: Rp96.501.495). Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 41.
The Company discloses certain financial assets and liabilities at their fair values, which requires the use of accounting estimates. While significant components of fair value measurement were determined using verifiable objective evidences, the amount of changes in fair values would differ if the Company utilized different valuation methodology. The fair value amount of financial assets disclosed in the notes to the financial statements as of December 31, 2012 was Rp941,444,232 (December 31, 2011: Rp901,858,993), while the fair value amount of financial liabilities disclosed in the notes to the financial statements as of December 31, 2012 was Rp203,272,884 (December 31, 2011: Rp96,501,495). Further details are disclosed in Note 41.
34
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 3.
SUMBER (lanjutan) b.
4.
ESTIMASI
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
KETIDAKPASTIAN
3.
Estimasi dan Asumsi (lanjutan)
SOURCE OF (continued) b.
ESTIMATION
UNCERTAINTY
Estimates and Assumptions (continued)
Revaluasi properti investasi
Revaluation of investment properties
Perusahaan mencatat properti investasi pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan asumsi dan estimasi akuntansi. Perusahaan menggunakan nilai wajar properti investasi yang dihitung oleh penilai independen. Walaupun komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Perusahaan menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar properti investasi tersebut dapat mempengaruhi secara langung kenaikan atau penurunan nilai tercatat properti investasi. Nilai tercatat properti investasi berjumlah Rp28.747.000 dan Rp28.000.000 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 13.
The Company recorded investment properties at fair value, which obligate the use of accounting asumption and estimation. The Company use fair value of investment properties which has been calculated by independent appraisers. Eventhough significant components of fair value measurement are determined by objective evidence which can be verified, changes of fair value can be different if the Comapny use different assessment method. Changes in fair value of investment property can affect the increase or decrease in value recorded in investment properties directly. The carrying amount of investment properties amounting to Rp28,747,000 dan Rp28,000,000 as of December 31, 2012 and 2011, respectively. Further details are contained in Note 13.
PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN
4.
RESTATEMENT OF FINANCIAL STATEMENTS
Sebagaimana diungkapkan pada Catatan 2, efektif 1 Januari 2012, Perusahaan telah menerapkan PSAK No. 62, “Kontrak Asuransi”, PSAK No. 28 (Revisi 2012), “Akuntansi Kontrak Asuransi Kerugian” dan PSAK No. 36 (Revisi 2012), ”Akuntansi Kontrak Asuransi Jiwa”.
As disclosed in Note 2, effective on January 1, 2012, the Company has implemented PSAK No. 62, “Insurance Contracts”, PSAK No. 28 (Revised 2012), “Accounting for Loss Insurance Contract” and PSAK No. 36 (Revised 2012), “Accounting for Life Insurance Contract”.
Akibat penerapan standar-standar yang disebutkan di atas, Perusahaan telah melakukan beberapa perubahan kebijakan akuntansi dengan tujuan untuk penyajian dan informasi akuntansi yang lebih relevan dan handal yaitu:
As a result of the implementation of the aforementioned standards, the Company has changed some its accounting policies with the purpose to present a more relevant and reliable accounting information as follows:
a.
Mengubah metode amortisasi perhitungan premi yang belum merupakan pendapatan kontrak asuransi jangka pendek dari metode agregat menjadi metode individual harian (Catatan 2f).
a.
Changing the amortization method of unearned premium reserve of short-term insurance contracts from aggregate method to individual daily method (Note 2f).
b.
Mengubah metode perhitungan liabilitas asuransi kontrak asuransi jangka panjang dari metode premi yang belum merupakan pendapatan menjadi metode nilai kini estimasi pembayaran seluruh manfaat yang diperjanjikan termasuk seluruh opsi yang disediakan ditambah dengan nilai kini estimasi seluruh biaya yang akan dikeluarkan dan juga mempertimbangkan penerimaan premi di masa depan (Catatan 2d).
b.
Changing the calculation method of insurance liabilities of long-term insurance contracts from unearned premium reserve method to method of present value of estimated payment of all benefit promised including all options available plus present value of all expenses incurred and considering the future receipt of premium (Note 2d).
c.
Melakukan tes kecukupan liabilitas yang dipersyaratkan dalam PSAK No. 62 dan menambah kekurangan atas liabilitas asuransi, jika ada, ke laporan laba rugi komprehensif periode berjalan (Catatan 2h).
c.
Performing liability adequacy test using the method as required by PSAK No. 62 and top up the short fall in insurance liabilities, if any, into the current period of statements of comprehensive income (Note 2h).
35
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
4.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
4.
PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN (lanjutan)
RESTATEMENT OF FINANCIAL STATEMENTS (continued)
d.
Mengimplementasikan larangan saling hapus antara liabilitas asuransi dengan aset reasuransi dan antara pendapatan (beban) kontrak asuransi dengan beban (pendapatan) kontrak reasuransi yang dipersyaratkan dalam PSAK No. 62 (Catatan 2g).
d.
Implementing prohibition for offsetting insurance liabilities with reinsurance assets and between insurance income (expense) and reinsurance expense (income) as required by PSAK No. 62 (Note 2g).
e.
Mengubah penyajian laporan keuangan dengan mengacu pada PSAK No. 1 (Revisi 2009) “Penyajian laporan keuangan”.
e.
Changing the presentation of financial statements by referring to PSAK No. 1 (Revised 2009) “Presentation of Financial Statements”.
Selain efek implementasi di atas, Perusahaan juga memutuskan untuk mengubah kebijakan akuntansi dalam menilai properti investasi menjadi metode nilai wajar (Catatan 2j) untuk menyelaraskan dengan kebijakan akuntansi entitas induk.
Beside the above implementation effect, the Company also decided to change its accounting policies in measuring investment properties to fair value method (Note2j) to align with the parent entity’s accounting policy.
Selanjutnya, beberapa akun dalam laporan keuangan pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 juga telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan keuangan pada tanggal 31 Desember 2012.
Further, certain accounts in the financial statements as of December 31, 2011 and 2010 had also been reclassified to conform with the presentation of the financial statements as of December 31, 2012.
Dengan demikian, laporan keuangan untuk tanggal 31 Desember 2011 dan 1 Januari 2011/ 31 Desember 2010 telah disajikan kembali untuk mencerminkan perubahan-perubahan di atas sebagai berikut:
Accordingly, the financial statements as of December 31, 2011 and January 1, 2011/ December 31, 2010 had been restated to reflect the above changes as follows:
Catatan/ Notes 31 Desember 2011 Laporan posisi keuangan Aset Piutang premi, neto Piutang koasuransi Piutang hasil investasi Piutang lain-lain Piutang reasuransi Aset reasuransi, neto Biaya dibayar dimuka Investasi Properti investasi Aset lain-lain Total aset
Dilaporkan sebelumnya/ As previously reported
Penyajian kembali sehubungan dengan penerapan standar baru dan revisi dan perubahan kebijakan akuntansi/ Restatement in relation to the implementation of new and revised standards and changes in accounting policy
Reklasifikasi Disajikan akun/ kembali/ Reclassification As restated accounts
Setelah penyajian kembali dan reklasifikasi akun/ After restatement and reclassification accounts
(4.624.739) 611.613.472 -
468.658 611.613.472 -
325.190 (468.658) 11.269.661
325.190 611.613.472 11.269.661
11.537.265 13.695.484
16.462.735 -
28.000.000 13.695.484
(11.126.193)
28.000.000 2.569.291
December 31, 2011 Statements of financial position Assets Premium receivables, net Coinsurance receivables Investment income receivable Other receivables Due from reinsurers Reinsurance assets, net Prepayments Investments Investments properties Other assets
331.259.303
623.451.468
954.710.771
-
954.710.771
Total assets
6 7
115.446.471 -
8 9 10
468.658 4.624.739 -
13 16
-
36
-
(15.014.557) 15.014.557
100.431.914 15.014.557
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 4.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 4.
PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN (lanjutan)
Catatan/ Notes
Dilaporkan sebelumnya/ As previously reported
Penyajian kembali sehubungan dengan penerapan standar baru dan revisi dan perubahan kebijakan akuntansi/ Restatement in relation to the implementation of new and revised standards and changes in accounting policy
RESTATEMENT OF FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Reklasifikasi Disajikan akun/ kembali/ Reclassification As restated accounts
Setelah penyajian kembali dan reklasifikasi akun/ After restatement and reclassification accounts
31 Desember 2011 Laporan posisi Keuangan (lanjutan) Liabilitas Utang koasuransi Utang reasuransi Beban masih harus dibayar dan utang lain-lain Beban masih harus dibayar Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya Titipan premi Estimasi klaim Premi yang belum merupakan pendapatan Liabilitas kontrak asuransi Jangka panjang Liabilitas pajak tangguhan, neto Liabilitas imbalan pasca kerja
December 31, 2011 Statements of financial position (continued) 18 19
84.150.819
-
-
4.594.344 (4.594.344)
4.594.344 79.556.475
9.349.524 -
-
20
9.349.524 -
(9.349.524) 741.500
741.500
22 24 25
23.386.950
480.497.708
503.884.658
77.928 7.625.065 -
26
49.627.540
125.311.897
174.939.437
-
27 23
5.079.670
10.032.456 (2.257.934)
10.032.456 2.821.736
-
28
-
-
-
905.031
184.583.014
613.584.127
798.167.141
-
Total liabilitas Ekuitas Saldo laba Belum ditentukan penggunaannya Ekuitas, net Laporan laba rugi komprehensif Pendapatan Pendapatan premi Perubahan premi yang belum merupakan pendapatan Premi reasuransi Perubahan beban reasuransi yang ditangguhkan
26
9
Hasil investasi, neto
Total liabilities
89.198.652
9.867.341
99.065.993
-
99.065.993
9.867.341
156.543.630
-
156.543.630
Equity, net
Statements of comprehensive income Revenue Premium income Changes in unearned (28.373.736) premium reserve
(8.564.422)
(19.809.314)
(19.809.314)
-
-
20.403.782
20.403.782
-
20.403.782
Reinsurance premiums Changes in deferred reinsurance ceded
9.096.060
1.341.612
10.437.672
-
10.437.672
Investment income net
364.522
359.598.932
359.963.454
-
Perubahan pemulihan estimasi klaim dari reasuransi
9
-
(360.845.022)
(360.845.022)
-
27
-
(1.301.019)
(1.301.019)
-
Perubahan liabilitas kontrak asuransi jangka panjang dari reasuradur
9
-
189.859
189.859
-
Beban pajak penghasilan badan
23
1.050.909
426.407
1.477.316
-
21.805.303
3.866.923
25.672.226
-
Total laba komprehensif tahun berjalan
798.167.141
146.676.289
25
Laba tahun berjalan
174.939.437 Unearned premium reserve Long-term insurance 10.032.456 contract liabilities 2.821.736 Deferred tax liabilities, net Post-employee 905.031 benefit liability
Equity Retained earnings Unappropriated
Beban Perubahan estimasi klaim
Perubahan liabilitas kontrak asuransi jangka panjang
77.928 7.625.065 503.884.658
Liabilities Coinsurance payable Reinsurance payable Accrued expense and other payables Accruals Other current financial liabilities Premium deposits Estimated claims
23.675.417
3.866.923
37
27.542.340
-
Expenses 359.963.454 Changes in estimated claims Changes in estimated reinsurance claim (360.845.022) recoveries Changes in long-term insurance (1.301.019) contract liabilities Changes in long-term insurance contract 189.859 liabilities from reinsurer Corporate income tax 1.477.316 expense - deferred 25.672.226
Income for the year
27.542.340
Total comprehensive income for the year
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 4.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 4.
PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN (lanjutan)
Catatan/ Notes
Dilaporkan sebelumnya/ As previously reported
Penyajian kembali sehubungan dengan penerapan standar baru dan revisi dan perubahan kebijakan akuntansi/ Restatement in relation to the implementation of new and revised standards and changes in accounting policy
RESTATEMENT OF FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Reklasifikasi Disajikan akun/ kembali/ Reclassification As restated accounts
Setelah penyajian kembali dan reklasifikasi akun/ After restatement and reclassification accounts January 1, 2011/ December 31, 2010
1 Januari 2011/ 31 Desember 2010 Laporan posisi keuangan Aset Piutang premi, neto Piutang koasuransi Piutang hasil investasi Piutang lain-lain Piutang reasuransi Aset reasuransi, neto Biaya dibayar dimuka Investasi Properti investasi Aset lain-lain
124.163.956 -
(4.069.252) 4.069.252
120.094.704 4.069.252
(4.180.529) 230.110.318 -
454.402 230.110.318 -
256.028 (454.402) 4.375.825
256.028 230.110.318 4.375.825
12.067.877 8.496.317
15.121.123 -
27.189.000 8.496.317
(4.177.451)
27.189.000 4.318.866
Statements of financial position Assets Premium receivables, net Coinsurance receivables Investment income receivable Other receivables Due from reinsurers Reinsurance assets, net Prepayments Investments Investments properties Other assets
308.122.516
241.050.912
549.173.428
-
549.173.428
Total assets
91.288.513
-
-
2.165.909 (2.165.909)
2.165.909 89.122.604
7.462.883 -
-
21
7.462.883 -
(7.462.883) 634.303
634.303
22 24 25
23.022.428
120.898.776
143.921.204
228.008 5.470.653 -
6 7
124.163.956 -
8 9 10
454.402 4.180.529 -
12 16
Total aset
-
Liabilitas Utang koasuransi Utang reasuransi Beban masih harus dibayar dan utang lain-lain Beban masih harus dibayar Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya Titipan premi Estimasi klaim Premi yang belum merupakan pendapatan Liabilitas kontrak asuransi Jangka panjang Liabilitas pajak tangguhan, neto
26
41.063.117
105.502.584
146.565.701
-
27 23
4.028.761
11.333.476 (2.684.341)
11.333.476 1.344.420
-
Liabilitas imbalan pasca kerja
28
Total liabilitas Ekuitas Saldo laba Belum ditentukan penggunaannya Ekuitas, net
18 19
228.008 5.470.653 143.921.204
Liabilities Coinsurance payable Reinsurance payable Accrued expense and other payables Accruals Other current financial liabilities Premium deposits Estimated claims
146.565.701 Unearned premium reserve Long-term insurance 11.333.476 contract liabilities 1.344.420 Deferred tax liabilities, net Post-employee 1.129.918 benefit liability
-
-
-
1.129.918
178.431.744
235.050.494
413.482.238
-
413.482.238
Total liabilities
74.083.249
6.000.418
80.083.667
-
80.083.667
Equity Retained earnings Unappropriated
129.690.772
6.000.418
135.691.190
-
135.691.190
Equity, net
38
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 5.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
KAS DAN BANK
5. 2012
Kas Rupiah Dolar A.S Bank Pihak ketiga Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Nusantara Parahyangan PT Bank Panin Tbk Lain-lain (masing-masing di bawah Rp200.000) Dolar A.S PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Permata Tbk Sub-total
2011
235.500 -
Cash on hand Rupiah U.S. Dollar
235.500 5.831
Cash in banks Third parties Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Nusantara Parahyangan PT Bank Panin Tbk
2.181.191 1.214.116 235.698
820.874 1.352.696 227.044
153.408 65.302 18.145
71.063 195.653 676.873
1.153.547
495.325
57.188.616 296.140
5.924.348 93.648
62.741.663
10.098.855
Sub-total
Others (each below Rp200,000) U.S. Dollar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Permata Tbk
Pihak berelasi PT Bank Ganesha (Catatan 38c) Dolar A.S Rupiah
1.627.841 2.543.365
2.092.960 680.820
Related party PT Bank Ganesha (Note 38c) U.S. Dollar Rupiah
Sub-total
4.171.206
2.773.780
Sub-total
66.912.869
12.872.635
Total cash on hand and in banks
Total kas dan bank
6.
CASH ON HAND AND IN BANKS
PIUTANG PREMI, NETO
6.
PREMIUMS RECEIVABLE, NET This account represents outstanding premiums receivable from policyholders and agents (brokers), with details as follows:
Akun ini merupakan tagihan premi kepada pemegang polis dan pialang (broker) asuransi dengan rincian sebagai berikut:
*)
2012
2011
Pihak ketiga Rupiah PT Gajah Tunggal Tbk PT Indonesia Airasia PT Marsh Indonesia PT Panen Lestari Internusa PT Mitra Adiperkasa Tbk PT Softex Indonesia PT Sedana Pasifik Servistama Airasia Berhad PT Jardine Lloyd Thompson United Insurance Service Lain-lain (masing-masing di bawah Rp700.000)
7.470.065 3.137.922 2.282.750 2.125.158 1.390.096 1.279.897 1.258.903 1.179.910 389.888 6.298
6.385.144 167.874 9.500.797 1.267.756 3.673.606 1.587.766 2.231.062 675 903.970 1.372.678
14.871.734
14.134.305
Saldo dipindahkan
35.392.621
41.225.633
Third parties Rupiah PT Gajah Tunggal Tbk PT Indonesia Airasia PT Marsh Indonesia PT Panen Lestari Internusa PT Mitra Adiperkasa Tbk PT Softex Indonesia PT Sedana Pasifik Servistama Airasia Berhad PT Jardine Lloyd Thompson United Insurance Service Others (each below Rp700,000) Balance brought forward
)
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
39
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 6.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
PIUTANG PREMI, NETO (lanjutan)
6.
*)
2012 Pihak ketiga (lanjutan) Saldo pindahan Mata Uang Asing (Catatan 44) PT Marsh Indonesia PT Gajah Tunggal Tbk Aon Risk Solutions PT Jardine Lloyd Thompson PT Wachyuni Mandira Marsh Singapore Pte. Ltd. Expacare PT Dipasena Citra Darmaja PT Mitra Iswara & Rorimpandey Lain-lain (masing-masing di bawah Rp2.000.000)
PREMIUMS RECEIVABLE, NET (continued) 2011
35.392.621
41.225.633
Third parties (continued) Balance carry forward
66.301.831 21.239.933 5.690.799 5.257.443 1.994.869 1.758.259 1.139.787 1.135.773 1.003.554
20.240.657 18.638.035 2.946.746 5.347.770 1.870.680 3.772.907 1.209.596 1.017.515 980.598
Foreign Currencies (Note 44) PT Marsh Indonesia PT Gajah Tunggal Tbk Aon Risk Solutions PT Jardine Lloyd Thompson PT Wachyuni Mandira Marsh Singapore Pte. Ltd. Expacare PT Dipasena Citra Darmaja PT Mitra Iswara & Rorimpandey
26.994.908
3.773.944
Others (each below Rp2,000,000)
Sub-total Cadangan kerugian penurunan nilai
167.909.777 (3.503.272)
101.024.081 (3.297.449)
Pihak ketiga, neto
164.406.505
97.726.632
Third parties, Net
1.873.772
2.472.838
Related parties Rupiah PT Lumbung Sari
63.955
96.447
17.509
135.997
Others (each below Rp150,000) U.S. Dollar PT Lumbung Sari
1.955.236
2.705.282
Related parties
166.361.741
100.431.914
Total premiums receivable, net
Pihak berelasi Rupiah PT Lumbung Sari Lain-lain (masing-masing di bawah Rp150.000) Dolar A.S PT Lumbung Sari Pihak berelasi Total piutang premi, neto
Rincian piutang premi berdasarkan jenis asuransi:
Detail of premium receivables based type of policies: *)
2012 Kebakaran Rangka kapal Kecelakaan Kendaraan Pengangkutan Rekayasa Total piutang premi, neto
Sub-total Allowance for impairment losses
2011
88.482.898 49.289.335 11.267.257 6.585.445 6.450.944 4.285.862
42.827.979 22.107.985 16.967.243 6.923.445 6.714.255 4.891.007
Fire Marine hull Accident Motor vehicles Marine cargo Engineering
166.361.741
100.431.914
Total premiums receivable, net
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:
The movement of allowance for impairment losses is as follows:
2012
2011
Saldo awal tahun Penambahan tahun berjalan Penyesuaian selisih kurs atas cadangan kerugian penurunan nilai
3.297.449 -
Saldo akhir tahun
3.503.272
205.823
3.300.421 55.766 (58.738) 3.297.449
Balance at beginning of year Additions during the year Adjustment of foreign currency on allowance for impairment losses Balance at end of year )
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
40
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 6.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
PIUTANG PREMI, NETO (lanjutan)
6.
Berdasarkan analisa atas status masing-masing saldo piutang premi pada akhir tahun, manajemen Perusahaan berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian penurunan nilai yang dibentuk cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang mungkin timbul atas tidak tertagihnya piutang premi.
Based on the review of the status of the individual premiums receivable accounts at the end of year, the Company’s management has the opinion that the allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses that may arise from noncollection of the accounts.
Rincian piutang premi berdasarkan umur piutang adalah sebagai berikut:
The details of premiums receivable based on aging are as follows: *)
2012 Belum jatuh tempo Telah jatuh tempo: Kurang dari 90 hari 90 - 180 hari 181 - 360 hari Lebih dari 360 hari Dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai Total piutang premi, neto
2011
101.285.694
96.414.887
60.395.104 3.804.049 642.017 3.738.149
2.467.899 850.417 502.103 3.494.057
169.865.013
103.729.363
(3.503.272) 166.361.741
100.431.914
7.
Akun ini merupakan tagihan premi kepada entitas asuransi lain atas penutupan polis bersama dengan rincian sebagai berikut:
Total piutang koasuransi
Total premiums receivable, net
COINSURANCE RECEIVABLE This account represents outstanding premiums to other insurance entities on coinsurance arrangement, with details as follows: *)
2012
Mata Uang Asing (Catatan 44) PT Asuransi Indrapura PT Asuransi Astra Buana PT Asuransi QBE Pool Indonesia PT Asuransi Wahana Tata PT Zurich Insurance Indonesia PT Asuransi Ramayana PT Asuransi Bringin Sejahtera Artamakmur PT Asuransi Sinar Mas Lain-lain
Less allowance for impairment losses
Total premium receivables allowed in the solvability calculation as of December 31, 2012 and 2011 are as follows Rp144,395,210 and Rp98,106,331.
PIUTANG KOASURANSI
Pihak ketiga Rupiah PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia PT Asuransi Wahana Tata PT Asuransi Ramayana PT Asuransi Jasa Indonesia PT Asuransi Binagriya Upakara Lain-lain
Current - not due Past due: Less than 90 days 90 - 180 days 181 - 360 days More than 360 days
(3.297.449)
Total piutang premi yang diperkenankan dalam perhitungan solvabilitas masing-masing pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah Rp144.395.210 and Rp98.106.331. 7.
PREMIUMS RECEIVABLE, NET (continued)
2011
Third parties Rupiah PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia PT Asuransi Wahana Tata PT Asuransi Ramayana PT Asuransi Jasa Indonesia PT Asuransi Binagriya Upakara Others
337.000 186.912 178.457 145.770 101.354 334.773
1.390 339.680 84.455 350.021 40.700 1.940.402
2.917.396 1.100.692 914.890 207.001 177.327 149.224
11.242 460.070 2.094.402 33.122 -
160.832
5.654.355 2.848.409 1.156.309
Foreign Currencies (Note 44) PT Asuransi Indrapura PT Asuransi Astra Buana PT Asuransi QBE Pool Indonesia PT Asuransi Wahana Tata PT Zurich Insurance Indonesia PT Asuransi Ramayana PT Asuransi Bringin Sejahtera Artamakmur PT Asuransi Sinar Mas Others
6.911.628
15.014.557
Total coinsurance receivable )
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
41
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
7.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
PIUTANG KOASURANSI (lanjutan)
7.
Rincian piutang koasuransi berdasarkan jenis asuransi:
Detail of coinsurance receivables based on class of bussiness: *)
2012
2011
Kebakaran Rekayasa Kecelakaan Pengangkutan Rangka kapal Kendaraan
3.197.953 2.998.882 337.000 336.589 37.198 4.006
8.925.749 223.184 5.835.076 30.548
Fire Engineering Accident Marine cargo Marine hull Motor vehicle
Total piutang koasuransi
6.911.628
15.014.557
Total coinsurance receivable
Rincian piutang koasuransi berdasarkan umur piutang adalah sebagai berikut:
The details of coinsurance receivable based on aging are as follows: *)
2012
2011
Belum jatuh tempo Telah jatuh tempo: Kurang dari 90 hari 90 - 180 hari
5.693.317
13.694.306
1.217.574 737
1.312.379 7.872
Current - not due Past due: Less than 90 days 90 - 180 days
Total piutang koasuransi
6.911.628
15.014.557
Total coinsurance receivable
Jumlah piutang koasuransi yang diperkenankan dalam perhitungan solvabilitas masing-masing pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah Rp6.879.875 dan Rp14.907.691. 8.
COINSURANCE RECEIVABLE (continued)
Total coinsurance receivables which allowed in the solvability calculation as of December 31, 2012 and 2011 are as follows: Rp6,879,875 and Rp14,907,691.
PIUTANG HASIL INVESTASI
8.
*)
2012 Pihak ketiga Rupiah Deposito berjangka Dolar A.S Deposito berjangka Efek-efek Pihak berelasi Rupiah Deposito berjangka Total piutang hasil investasi
INVESTMENT INCOME RECEIVABLE 2011
107.820
140.556
11.056 189.325
11.652 169.951
Third parties Rupiah Time deposits U.S. dollar Time deposits Marketable securities
1.755
3.031
Related parties Rupiah Time deposits
309.956
325.190
Total investment income receivable
Piutang hasil investasi yang diperkenankan dalam perhitungan solvabilitas masing-masing pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah Rp309.956 dan Rp325.190.
Investment income receivables represent admitted assets in the solvability calculation as of December 31, 2012 and 2011 are Rp309,956 and Rp325,190, respectively.
)
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
42
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 9.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
ASET REASURANSI, NETO
9. 2012
Piutang reasuransi Guy Carpenter Pte Ltd Asia Reinsurance Broker Pte., Ltd, Singapura Bectic Union Insurance Broker Ltd. PT Wataka General Insurance PT Tugu Re Konsorsium Pasar PT Asuransi Nugra Pacific PT Reasuransi Nasional Indonesia PT Tugu Reasuransi Indonesia Best Re Holding Limited PT Asuransi Rama Satria Wibawa Lain-lain (masing-masing di bawah Rp300.000) Aset reasuransi: - Estimasi klaim (Catatan 25) - Premi yang belum merupakan pendapatan (Catatan 26) - Liabilitas kontrak asuransi jangka panjang (Catatan 27)
REINSURANCE ASSET, NET *)
2011
893.662
199.862
631.534 513.341 418.120 328.051 326.898 310.630 60.215 25.606 1.567
102.211 513.341 396.448 316.397 1.143.376 972.493 406.450 478.343
4.817.279
1.728.940
350.734.116
480.676.113
165.725.036
125.520.717
1.405.768
791.903
Amounts due from reinsurer Guy Carpenter Pte., Ltd., Asia Reinsurance Broker Pte., Ltd., Singapore Bectic Union Insurance Broker Ltd. PT Wataka General Insurance PT Tugu Re Konsorsium Pasar PT Asuransi Nugra Pacific PT Reasuransi Nasional Indonesia PT Tugu Reasuransi Indonesia Best Re Holding Limited PT Asuransi Rama Satria Wibawa Others (each below Rp300,000) Reinsurance assets: Estimated claims (Note25) Unearned premium reserves (Note 26) Long term insurance contract liabilities (Note 27)
Sub-jumlah Cadangan kerugian penurunan nilai
526.191.823 (1.485.639)
613.246.594 (1.633.122)
Sub-total Allowance for impairment losses
Total aset reasuransi, neto
524.706.184
611.613.472
Total reinsurance assets, net
Perubahan beban reasuransi yang ditangguhkan Perubahan pemulihan estimasi klaim dari reasuradur Perubahan liabilitas kontrak asuransi jangka panjang dari reasuradur
40.204.319 129.941.997 613.865
Changes in deferred reinsurance ceded Changes in estimated claim recoveries (360.845.022) from reinsurer Changes in long term insurance contract (189.859) liabilities from reinsurer 20.403.782
Akun ini termasuk piutang reasuransi dalam mata uang asing sebesar AS$267.450, SIN$4.205 dan GBP1.588 pada tanggal 31 Desember 2012 dan AS$195.968, SIN$421 dan GBP1.588 pada tanggal 31 Desember 2011. Akun aset reasuransi dalam mata uang asing diungkapkan secara neto dengan liabilitas asuransi terkait.
This account includes amounts due from reinsurer in foreign currencies amounting to US$267,450, SIN$4,205 and GBP1,588 as of December 31, 2012 and US$195,968, SIN$421 and GBP1,588 as of December 31, 2011. Reinsurance assets account in foreign currencies is presented in net basis with the related insurance liabilities.
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:
The movements of allowance for impairment losses are as follows:
2012
2011
Saldo awal tahun Pemulihan atas cadangan Penyesuaian selisih kurs atas cadangan kerugian penurunan nilai
1.633.122 (192.110)
Saldo akhir tahun
1.485.639
44.627
Berdasarkan hasil penelaahan keadaan akun piutang masing-masing reasuradur pada akhir tahun, manajemen Perusahaan berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian penurunan nilai tersebut di atas cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang mungkin timbul atas tidak tertagihnya piutang.
1.657.810 (24.688) 1.633.122
Balance at beginning of year Recovery of allowance Adjustment of foreign currency on allowance for impairment losses Balance at end of year
Based on the review of the individual status of due from reinsurers accounts at the end of year, the Company’s management believes that the allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses that may arise from the noncollection of accounts. )
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
43
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 9.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
ASET REASURANSI, NETO (lanjutan)
9.
Rincian aset reasuransi berdasarkan umur piutang adalah sebagai berikut:
REINSURANCE ASSETS, NET (continued) The details of reinsurance assets based on aging are as follows: *)
2012
2011
Belum jatuh tempo Telah jatuh tempo: Kurang dari 90 hari 90 - 180 hari 181 - 360 hari Lebih dari 360 hari
519.129.821
606.988.733
4.709.585 372.020 492.711 1.487.686
3.640.342 304.411 652.068 1.661.040
Sub-total Dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai
526.191.823
613.246.594
Total aset reasuransi, neto
524.706.184
(1.485.639)
Current - not due Past due: Less than 90 days 90 - 180 days 181 - 360 days More than 360 days Sub-total Less allowance for impairment losses
(1.633.122) 611.613.472
Total reinsurance asset, net
Total reinsurance assets which allowed in the solvability calculation as of December 31, 2012 and 2011 are amounting to Rp523,290,621 dan Rp610,623,872.
Jumlah aset reasuransi yang diperkenankan dalam perhitungan solvabilitas masing-masing pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebesar Rp523.290.621 dan Rp610.623.872. 10. BIAYA DIBAYAR DIMUKA
10. PREPAYMENTS
Rincian biaya dibayar dimuka sebagai berikut:
The details of prepayments are as follows:
2012
2011
*)
Reasuransi XOL Sewa Lain-lain
12.575.877 1.034.048 -
9.945.451 742.667 581.543
XOL reinsurance Rental Others
Total biaya dibayar dimuka
13.609.925
11.269.661
Total prepayments
11. DEPOSITO BERJANGKA DAN DEPOSITO ON-CALL
11. TIME AND ON-CALL DEPOSITS 2012
Pihak ketiga Rupiah PT Bank ICB Bumiputera Tbk PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank QNB Kesawan Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mutiara Tbk PT Bank Permata Tbk PT Bank Bukopin Tbk Bank Pasar Tanjung Raya PT Bank UOB Buana PT Bank Hana PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk PT Bank Mega Syariah Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000) Saldo dipindahkan
2011
18.000.000 15.650.000
5.000.000 1.450.000
5.000.000 5.000.000 3.350.000 3.200.000
5.000.000 3.600.000 3.000.000
2.350.000 2.000.000 1.800.000 1.400.000 1.060.000 1.000.000 1.000.000
2.350.000 2.000.000 1.800.000 26.950.000 1.060.000 1.000.000 -
250.000 -
17.870.000 1.500.000
1.125.000
625.000
62.185.000
73.205.000
Third parties Rupiah PT Bank ICB Bumiputera Tbk PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank QNB Kesawan Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mutiara Tbk PT Bank Permata Tbk PT Bank Bukopin Tbk Bank Pasar Tanjung Raya PT Bank UOB Buana PT Bank Hana PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk PT Bank Mega Syariah Others (each below Rp100,000) Balance brought forward )
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
44
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
11. DEPOSITO BERJANGKA DAN DEPOSITO ON-CALL (lanjutan)
11. TIME AND ON-CALL DEPOSITS (continued) 2012
2011
Saldo pindahan
62.185.000
73.205.000
Balance carry forward
Dolar A.S PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
17.033.133 535.081
9.275.362 500.765
U.S. dollar PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Sub-total
79.753.214
82.981.127
Sub-total
911.200
911.200
Related party (Note 38c) - Rupiah PT Bank Ganesha
80.664.414
83.892.327
Total time and on-call deposits
Pihak berelasi (Catatan 38c) - Rupiah PT Bank Ganesha Total deposito berjangka dan deposito on-call
Perusahaan menjaminkan deposito berjangka yang ditempatkan pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) sebesar Rp1 miliar, untuk memenuhi persyaratan “Perjanjian Kerja Sama” antara Perusahaan dengan PT Bahtera Sejahtera Makmur, sebagai broker asuransi BRI (Catatan 31b).
The Company pledged the time deposits placed in PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) amounting to Rp1 billion to fulfill the requirement “Under The Agreement” between the Company and PT Bahtera Sejahtera Makmur, as BRI’s insurance broker (Note 31b).
Suku bunga tahunan untuk deposito Dolar A.S berkisar antara 0,25% sampai dengan 3,00% pada tahun 2012 dan 2011, sedangkan deposito dalam Rupiah berkisar antara 4,25% sampai dengan 8,75% pada tahun 2012 dan antara 5,00% sampai dengan 9,50% pada tahun 2011.
The U.S. Dollar time deposits bear interest at annual rates ranging from 0.25% to 3.00% in 2012 and 2011, while those in Rupiah bear interest at annual rates ranging from 4.25% to 8.75% in 2012 and from 5.00% to 9.50% in 2011.
Dana Jaminan
Statutory Fund
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Perusahaan menjaminkan deposito berjangka yang ditempatkan pada beberapa bank pihak ketiga sebesar Rp9,3 miliar sebagai dana jaminan yang dibentuk untuk kepentingan dan jaminan para pemegang polis dan kreditur sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku.
As of December 31, 2012 and 2011, the Company maintains time deposits which are placed in several third party banks totaling Rp9.3 billion as statutory funds to guarantee for the benefit and security of all policyholders and creditors in compliance with existing government regulations.
12. EFEK
12. MARKETABLE SECURITIES 2012
Pihak ketiga Dimiliki hingga jatuh tempo - Dolar A.S. Obligasi Republik Indonesia 2035 Tersedia untuk dijual - Rupiah Saham tercatat (setelah dikurangi kerugian yang belum direalisasi sebesar Rp283.011 pada tahun 2012 dan Rp483.193 pada tahun 2011) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Gajah Tunggal Tbk PT Mitra Adi Perkasa Tbk PT Bumi Resources Tbk PT Asuransi Ramayana Tbk PT Asuransi Bintang Tbk PT Panin Insurance Tbk Saldo dipindahkan
2011
10.677.661
Third parties Held to maturity - U.S. Dollar Bond - Republic of Indonesia 2035
4.050.000 813.237 186.200 88.500 10.513 5.265 2.600
3.375.000 1.096.500 144.200 326.250 6.842 2.955 2.075
Available for sale - Rupiah Listed shares (net of unrealized loss of Rp283,011 in 2012 and Rp483,193 in 2011) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Gajah Tunggal Tbk PT Mitra Adi Perkasa Tbk PT Bumi Resources Tbk PT Asuransi Ramayana Tbk PT Asuransi Bintang Tbk PT Panin Insurance Tbk
16.488.437
15.631.483
Balance brought forward
11.332.122
45
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
12. EFEK (lanjutan)
12. MARKETABLE SECURITIES (continued) 2012
Saldo pindahan Diperdagangkan - Rupiah Reksa Dana Trim Dana Tetap 2 (2012: 14.432.165 unit, 2011: Nihil) PT Garuda IndonesiaTbk Diperdagangkan - Dolar A.S. Reksa dana - Danareksa Melati Premium Dollar (2012: 184.285 unit; 2011: 184.285 unit) Sub-total Pihak berelasi (Catatan 38d) Diperdagangkan - Reksa dana Reksa dana Dana Pasti (2012: 5.797.225 unit; 2011: 10.097.727 unit) Reksa dana Prima (2012: 1.645.804 unit; 2011: 1.645.804 unit)
2011
16.488.437
15.631.483
22.948.009
-
1.110.780
799.425
Balance carry forward Trading - Rupiah Reksa Dana Trim Dana Tetap 2 (2012: 14.432.165 units’ 2011: Nil) PT Garuda IndonesiaTbk
2.249.937
1.973.611
Trading - U.S. Dollar Mutual fund units - Danareksa Melati Premium Dollar (2012: 184,285 units; 2011: 184,285 units)
42.797.163
18.404.519
Sub-total Related party (Note 38d) Trading - Mutual fund units Reksa dana Dana Pasti (2012: 5,797,225 units 2011: 10,097,727 units) Reksa dana Prima (2012: 1,645,804 units 2011: 1,645,804 units)
16.181.621
25.866.439
1.775.098
1.702.518
Sub-total
17.956.719
27.568.957
Sub-total
Total efek
60.753.882
45.973.476
Total marketable securities
Suku bunga obligasi pemerintah adalah 8,50% pada tahun 2012 dan 2011.
Government bonds earn interest at annual rates of 8.50% in 2012 and 2011.
Mutasi pendapatan komprehensif lain dari efek tersedia untuk dijual adalah sebagai berikut:
The movements of other comprehensive income from available for sale securities are as follows:
2012 Saldo awal Keuntungan yang belum direalisasi tahun berjalan Penyesuaian reklasifikasi atas keuntungan ke laba rugi Total pendapatan komprehesif tahun berjalan Saldo akhir
2011
(483.193) 200.182 200.182 (283.011)
13. PROPERTI INVESTASI
(2.353.707) 4.227.348 (2.357.234) 1.870.114
Beginning balance Unrealized gain for the year Reclassification adjustment of gain to statements of income Total comprehensive income for the year
(483.193)
Ending balance
13. INVESTMENT PROPERTIES
Akun ini merupakan investasi pada beberapa bangunan “strata title” (apartemen), tanah dan bangunan. Penghasilan sewa yang diperoleh masing-masing sebesar Rp781.793 dan Rp842.911 pada tahun 2012 dan 2011, serta dicatat sebagai bagian dari akun “Hasil Investasi Neto” pada laporan laba rugi komprehensif (Catatan 32).
This account represents the Company’s investments in real property consisting of several apartments, land and buildings. The Company rents the aforementioned land and buildings. The related rent income earned, amounting to Rp781,793 and Rp842,911 in 2012 and 2011, respectively, is presented as part of “Net Investment Income” account in the statements of comprehensive income (Note 32).
46
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
13. PROPERTI INVESTASI (lanjutan)
13. INVESTMENT PROPERTIES (continued)
Nilai wajar dari properti investasi pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebesar Rp28.747.000 dan Rp28.000.000, yang ditentukan berdasarkan laporan penilai independen, Damianus Ambur dan Rekan, tertanggal 4 Februari 2013 dan 14 Februari 2012 masingmasing untuk tahun 2012 dan 2011.
The fair value of investment properties as of December 31, 2012 and 2011 amounted to Rp28,747,000 and Rp28,000,000, which has been determined based on the report of independent appraisal, Damianus Ambur and Partner, dated February 4, 2013 and February 14, 2012 for the year 2012 and 2011, respectively.
Metoda yang digunakan untuk penilaian adalah pendekatan data pasar.
Method used for valuation is market data approach.
Mutasi dari investasi dalam properti adalah sebagai berikut:
Movements of investment in properties are as follows:
2012
2011
*)
Saldo awal Perubahan nilai wajar yang diakui selama tahun berjalan (Catatan 32)
28.000.000
27.189.000
747.000
811.000
Beginning balance Changes in fair value recognized during the current year (Note 32)
Saldo akhir
28.747.000
28.000.000
Ending balance
14. PENYERTAAN SAHAM
14. INVESTMENTS IN SHARES OF STOCK Persentase Kepemilikan/ Percentage of Ownership 2012
Pihak ketiga PT Asuransi MAIPARK Indonesia PT Sukapraja Estetika Padang Golf PT Pondok Indah Padang Golf Tbk Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000)
Jumlah/Total
2011
0,83% 1,95% 0,15%
2012 375.000 364.000 185.870
375.000 364.000 185.870
Third parties PT Asuransi MAIPARK Indonesia PT Sukapraja Estetika Padang Golf PT Pondok Indah Padang Golf Tbk
109.000
109.000
Others (each below Rp100,000)
1.033.870
1.033.870
Sub-total
29.573.079
28.237.079
Related party PT Equity Life Indonesia
30.606.949
29.270.949 Total investments in shares of stock
0,83% 1,95% 0,15%
Sub-jumlah Pihak berelasi PT Equity Life Indonesia
19,33%
19,48%
Total penyertaan saham
15. ASET TETAP, NETO 2012 Biaya Perolehan Pemilikan Langsung Tanah Bangunan
2011
15. PROPERTY AND EQUIPMENT, NET Saldo awal/ Beginning balances
Penambahan/ Additions
Pengurangan/ Deductions
Reklasifikasi/ Reclassification
Saldo akhir/ Ending balances
2012
737.070 6.607.168
140.900
-
-
737.070 6.748.068
Peralatan dan perabot kantor Kendaraan
5.396.433 14.362.499
764.909 3.453.325
1.550 1.777.371
-
6.159.792 16.038.453
Cost Direct Ownership Land Buildings Office furniture, fixtures and equipment Vehicles
Jumlah Biaya Perolehan
27.103.170
4.359.134
1.778.921
-
29.683.383
Total Cost
Akumulasi Penyusutan Pemilikan Langsung Bangunan
1.964.284
326.306
-
-
2.290.590
Peralatan dan perabot kantor Kendaraan
3.322.444 8.339.143
673.100 2.370.115
1.550 1.606.112
-
3.993.994 9.103.146
Accumulated Depreciation Direct Ownership Buildings Office furniture, fixtures and equipment Vehicles
Jumlah Akumulasi Penyusutan
13.625.871
3.369.521
1.607.662
-
15.387.730
Total Accumulated Depreciation
Nilai Buku
13.477.299
14.295.653
Net Book Value
)
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
47
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
15. ASET TETAP, NETO (lanjutan)
2011 Biaya Perolehan Pemilikan Langsung Tanah Bangunan
Saldo awal/ Beginning balances
15. PROPERTY AND EQUIPMENT, NET (continued) Penambahan/ Additions
Pengurangan/ Deductions
Reklasifikasi/ Reclassification
Saldo akhir/ Ending balances
2011
737.070 5.652.418
1.854.750
(900.000)
-
737.070 6.607.168
Peralatan dan perabot kantor Kendaraan
4.296.474 11.236.982
1.120.109 2.868.996
(20.150) (601.479)
858.000
5.396.433 14.362.499
Cost Direct Ownership Land Buildings Office furniture, fixtures and equipment Vehicles
Sub-jumlah
21.922.944
5.843.855
(1.521.629)
858.000
27.103.170
Sub-total
Aset Sewa Pembiayaan Kendaraan sewaan
858.000
-
(858.000)
-
Assets Under Financing Lease Capitalized leased vehicles
Jumlah Biaya Perolehan
22.780.944
5.843.855
-
27.103.170
(1.521.629)
Akumulasi Penyusutan Pemilikan Langsung Bangunan
2.070.200
269.084
(375.000)
-
1.964.284
Peralatan dan perabot kantor Kendaraan
2.459.833 6.104.263
878.583 2.102.885
(15.972) (368.505)
500.500
3.322.444 8.339.143
Sub-jumlah Aset Sewa Pembiayaan Kendaraan sewaan
10.634.296
3.250.552
(759.477)
500.500
13.625.871
414.700
85.800
Jumlah Akumulasi Penyusutan
11.048.996
3.336.352
Nilai Buku
11.731.948
-
Total Cost Accumulated Depreciation Direct Ownership Buildings Office furniture, fixtures and equipment Vehicles
(500.500)
-
Sub-total Assets Under Financing Lease Capitalized leased vehicles
-
13.625.871
Total Accumulated Depreciation
13.477.299
Net Book Value
(759.477)
Hak Guna Bangunan (HGB) akan berakhir pada berbagai tanggal dari tahun 2013 sampai 2036. Manajemen berkeyakinan bahwa HGB di atas dapat diperpanjang pada saat masa berlaku tersebut berakhir.
The Rights to Use Building (“Hak Guna Bangunan HGB”) will expire on various dates from year 2013 to 2036. The management believes that the above HGB can be renewed upon their expiry.
Seluruh beban penyusutan dicatat sebagai beban usaha.
All depreciation expense is recorded as operating expense.
Rincian dari keuntungan penjualan aset tetap adalah sebagai berikut:
The details of gains on disposals of property and equipment are as follows:
2012
2011
Penerimaan dari penjualan Nilai buku neto
1.181.770 171.259
2.215.932 762.152
Proceeds from disposals Net book value
Keuntungan penjualan aset tetap
1.010.511
1.453.780
Gains on disposal of property and equipment
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, jumlah tercatat bruto aset tetap yang telah disusutkan penuh namun masih digunakan masing-masing adalah 5.780.112 dan 5.381.658.
As of December 31, 2012 and 2011, the cost of property and equipment which have been fully depreciated but still used is 5,780,112 and 5,381,658, respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2012, aset tetap, kecuali hak atas tanah, dengan nilai buku sebesar 13.558.583 diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya berdasarkan suatu paket polis tertentu dengan nilai pertanggungan sebesar Rp49.380.967 dimana manajemen Perusahaan berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul atas aset tetap yang dipertanggungkan.
As of December 31, 2012, property and equipment, except for landrights, with net book value amounting to 13,558,583 are covered by insurance against losses by fire and other risks under blanket policies of Rp49,380,967 which, in the Company management's opinion, is adequate to cover possible losses from such risks.
48
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
15. ASET TETAP, NETO (lanjutan)
15. PROPERTY AND EQUIPMENT, NET (continued)
Nilai wajar aset tetap - bangunan Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 adalah Rp20 miliar (Rupiah penuh).
The fair value of the Company’s building as of December 31, 2012 is Rp20 billion (full Rupiah).
Aset tetap manapun.
pihak
Property and equipment are not pledged to any party.
Berdasarkan evaluasi manajemen Perusahaan, tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahanperubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap Perusahaan.
Based on the review of the Company’s management, there are no events or changes in circumstances which may indicate impairment of asset values.
tidak
dijaminkan
kepada
16. ASET LAIN-LAIN
16. OTHER ASSETS
Rincian aset lain-lain sebagai berikut:
The details of other assets are as follows: 2012
2011
Deposit yang dapat dikembalikan Piutang lain-lain
1.847.366 451.123
2.355.373 213.918
Refundable deposit Other Receivables
Total aset lain-lain
2.298.489
2.569.291
Total other assets
17. UTANG KLAIM
17. CLAIMS PAYABLE Detail of this account by claimant are as follows:
Rincian akun ini berdasarkan tertanggung adalah sebagai berikut: 2012 Pihak ketiga PT Wahana Ottomitra Multiartha PT Indexim Coalindo PT Merakeh PT Griyamas Muktisejahtera PT Indomarco Prismatama Lain-lain
375.685 278.310 185.950 1.168.674
116.653 2.711.740 254.087 1.939.078
Third parties PT Wahana Ottomitra Multiartha PT Indexim Coalindo PT Merakeh PT Griyamas Muktisejahtera PT Indomarco Prismatama Others
4.812 4.044 1.105 1.033 -
13.641 2.230 510 24.899
Related parties PT Equity Development Investment Tbk PT Equity Finance Indonesia PT Lumbung Sari PT Equity Securities Indonesia Others
2.019.613
5.062.838
Total claim payable
Pihak berelasi PT Equity Development Investment Tbk PT Equity Finance Indonesia PT Lumbung Sari PT Equity Securities Indonesia Lain-lain Total utang klaim
2011
This account is broken down by type of policy as follows:
Rincian akun ini berdasarkan jenis polis adalah sebagai berikut: 2012
2011
Kendaraan Kebakaran Pengangkutan Kecelakaan Rekayasa Rangka kapal
1.658.689 248.791 88.694 9.753 7.128 6.558
937.987 3.321.559 363.941 318.141 121.210 -
Motor vehicles Fire Marine cargo Accident Engineering Marine hull
Total utang klaim
2.019.613
5.062.838
Total claim payable )
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
49
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
17. UTANG KLAIM (lanjutan)
17. CLAIMS PAYABLE (continued)
Akun ini termasuk utang dalam mata uang asing sebesar AS$20.498 pada tanggal 31 Desember 2012 dan AS$84.856 pada tanggal 31 Desember 2011.
This account includes payables in foreign currencies amounting to US$20,498 as of December 31, 2012 and US$84,856 as of December 31, 2011.
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, umur dari seluruh utang klaim tersebut diklasifikasikan dalam 0-30 hari.
As of December 31, 2012 and 2011, all claims payable are categorized to be payable within 0-30 days.
18. UTANG KOASURANSI
18. COINSURANCE PAYABLE
Rincian akun ini berdasarkan koasuradur adalah sebagai berikut:
Detail of this account by coinsurer are as follows: *)
2012
2011
Pihak ketiga PT Asuransi Indrapura PT Asuransi Purna Artanugraha PT Asuransi Astra Buana PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia PT Asuransi QBE Pool Indonesia PT Asuransi Adira Dinamika PT Asuransi Sinar Mas Lain-lain
17.710.678 4.596.960 1.940.927 1.322.174 1.076.015 275.724 247.640 1.663.590
14.257 95.831 796.706 560.576 1.160.574 64.864 179.001 1.722.535
Third parties PT Asuransi Indrapura PT Asuransi Purna Artanugraha PT Asuransi Astra Buana PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia PT Asuransi QBE Pool Indonesia PT Asuransi Adira Dinamika PT Asuransi Sinar Mas Others
Total utang koasuransi
28.833.708
4.594.344
Total coinsurance payable
Rincian akun ini berdasarkan jenis polis adalah sebagai berikut:
Detail of this account by type of policy as follows: *)
2012
2011
Kebakaran Rangka kapal Kecelakaan Rekayasa Kendaraan Pengangkutan
18.931.887 8.253.889 1.643.437 1.995 1.919 581
2.350.425 2.239.368 1.919 2.632
Fire Marine hull Accident Engineering Motor vehicles Marine cargo
Total utang koasuransi
28.833.708
4.594.344
Total coinsurance payable
Rincian utang koasuransi berdasarkan hutang adalah sebagai berikut:
umur
The details of Coinsurance payable based on their age are as follows: *)
2012
2011
Belum jatuh tempo Telah jatuh tempo: Kurang dari 90 hari Lebih dari 90 hari
28.829.686
4.486.146
4.022 -
104.749 3.449
Current - not due Past due: Less than 90 days More than 90 days
Total utang koasuransi
28.833.708
4.594.344
Total coinsurance payable
Akun ini termasuk utang dalam mata uang asing sebesar AS$2.213.252 dan JPY11.047 pada tanggal 31 Desember 2012 dan AS$402.201 pada tanggal 31 Desember 2011.
This account includes payable in foreign currencies amounting to US$2,213,252 and JPY11,047 as of December 31, 2012 and US$402,201 as of December 31, 2011.
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 4
*) As restated, see Note 4
50
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
19. UTANG REASURANSI
19. REINSURANCE PAYABLE
Akun ini merupakan utang kepada reasuradur yang timbul sehubungan dengan liabilitas membayar premi reasuransi setelah dikurangi dengan komisi reasuransi. Transaksi reasuransi ini, yang dimaksudkan untuk mengurangi risiko Perusahaan, dilakukan secara prospektif. Rinciannya adalah sebagai berikut:
This account represents premiums payable to reinsurers, less commissions under outward reinsurances. Reinsurance transactions, which are intended to reduce the Company’s risks, are entered on a prospective basis. The details of this account are as follows: *)
2012 Pihak ketiga Bowring Marsh Asia Pte., Ltd., Singapura Marsh Singapore Pte., Ltd., Singapura Asia Reinsurance Broker Pte., Ltd., Singapura Aon Specialty Marsh Korea Inc., Korea Selatan Marsh Ltd., Norwich Tune Money Genre, Ltd. JLT Risk Solutions Asia Pte., Ltd., Singapura PT Reasuransi Nasional Indonesia JLT Risk London PT Reasuransi Internasional Indonesia (Reindo) Marnix Insurance Brokers Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1.000.000) Total utang reasuransi
2011
70.993.768 22.614.127
40.446.187 10.511.360
10.968.609 5.489.761 3.990.689 3.546.650 3.510.011
1.035.147 2.994.682 4.905.897 3.445.935 473
3.198.081 2.639.559 2.622.891
1.520.523 2.116.535 3.279.465
1.575.054 1.460.253
1.375.632 1.256.113
Third parties Bowring Marsh Asia Pte., Ltd., Singapore Marsh Singapore Pte., Ltd., Singapore Asia Reinsurance Broker Pte., Ltd., Singapore Aon Specialty Marsh Korea Inc., South Korea Marsh Ltd., Norwich Tune Money Genre, Ltd. JLT Risk Solutions Asia Pte., Ltd., Singapore PT Reasuransi Nasional Indonesia JLT Risk London PT Reasuransi Internasional Indonesia (Reindo) Marnix Insurance Brokers
31.049.389
6.668.526
Others (each below Rp1,000,000)
163.658.842
79.556.475
Total reinsurance payable
Rincian utang reasuransi berdasarkan umur hutang adalah sebagai berikut:
The details of reinsurance payables based on aging are as follows: *)
2012 Belum jatuh tempo Telah jatuh tempo: Kurang dari 90 hari Lebih dari 90 hari Total utang reasuransi
2011
79.206.853
55.698.188
69.055.076 15.396.913
5.983.695 17.874.592
Current - not due Past due: Less than 90 days More than 90 days
163.658.842
79.556.475
Total reinsurance payable
Akun ini termasuk utang dalam mata uang asing sebesar AS$11.810.023, SIN$211.641, GBP10.864, AUD$81.028, EUR10.865 dan JPY848.771 pada tanggal 31 Desember 2012 dan AS$6.079.145, SIN$517.741, JPY224.636, HKD100 dan EUR124.989 pada tanggal 31 Desember 2011.
This account includes payable in foreign currencies amounting to US$11,810,023, SIN$211,641, GBP10,864, AUD$81,028, EUR10,865 and JPY848,771 as of December 31, 2012 and US$6,079,145, SIN$517,741, JPY224,636, HKD100 and EUR124,989 as of December 31, 2011.
20. UTANG KOMISI
20. COMMISSION PAYABLE
Rincian akun ini berdasarkan agen atau broker adalah sebagai berikut:
Detail of this account by agent or broker are as follows:
2012 Komisi agen Komisi broker Total utang komisi
2011
4.784.113 2.477.552
3.554.898 2.913.512
Agent commission Brokerage commission
7.261.665
6.468.410
Total commission payable
*) As restated, see Note 4
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 4
51
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 20. COMMISSION PAYABLE (continued)
20. UTANG KOMISI (lanjutan) Rincian akun ini berdasarkan jenis polis adalah sebagai berikut:
Detail of this account by type of policy as follows:
2012
2011
Kecelakaan Kebakaran Pengangkutan Rangka Kapal Kendaraan
2.630.574 1.738.622 1.477.290 827.258 587.921
658.361 3.187.107 1.045.251 913.012 664.679
Accident Fire Marine cargo Marine Hull Motor vehicles
Total utang komisi
7.261.665
6.468.410
Total commission payable
Akun ini termasuk utang dalam mata uang asing sebesar AS$267.302, SIN$796, EUR3.318 dan JPY504.511 pada tanggal 31 Desember 2012 dan AS$214.708, SIN$1.347, JPY113.903, GBP1.402 dan EUR1.767 pada tanggal 31 Desember 2011.
This account includes payable in foreign currencies amounting to US$267,302, SIN$796, EUR3,318 and JPY504,511 as of December 31, 2012 and AS$214,708, SIN$1,347, JPY113,903, GBP1,402 dan EUR1,767 as of December 31, 2011.
21. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR
21. ACCRUALS Detail of this account are as follows:
Rincian akun ini adalah sebagai berikut:
*)
2012 Fee konsultan Komputer - perangkat lunak Lain-lain Total beban masih harus dibayar
22. LIABILITAS LAINNYA
KEUANGAN
JANGKA
2011
564.025 488.400 344.255
463.250 278.250
Consultant fees Computer - software Others
1.396.680
741.500
Total accruals
22. OTHER CURRENT FINANCIAL LIABILITIES
PENDEK
Akun ini merupakan utang kepada pemasok dan vendor di luar utang asuransi.
The accounts consist of payable to suppliers and vendors outside claims payable.
23. UTANG PAJAK
23. TAXES PAYABLE 2012
Pasal 21 Pasal 23 dan 4(2) final Pasal 25 Pasal 26 Pasal 29 Total utang pajak
2011
781.653 97.852 398.882 142.439 765.998
654.074 151.334 282.697 174.957 194.201
Article 21 Articles 23 and 4(2) final Article 25 Article 26 Article 29
2.186.824
1.457.263
Total taxes payable
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan badan, seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif, dengan taksiran utang pajak penghasilan badan adalah sebagai berikut:
A reconciliation between income before corporate income tax, as shown in the statements of comprehensive income, and estimated corporate income tax payable is as follows:
)
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
52
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
23. UTANG PAJAK (lanjutan)
23. TAXES PAYABLE (continued)
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan badan, seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif, dengan taksiran utang pajak penghasilan badan adalah sebagai berikut: (lanjutan)
A reconciliation between income before corporate income tax, as shown in the statements of comprehensive income, and estimated corporate income tax payable is as follows: (continued) *)
2012 Laba sebelum pajak penghasilan badan menurut laporan laba rugi komprehensif Beda temporer Penyusutan aset tetap Laba penjualan aset tetap Cadangan kerugian penurunan nilai Penyisihan imbalan kerja karyawan Premi yang belum merupakan pendapatan
2011
34.795.607
30.402.650
352.880
194.692
(88.326) 58.340
75.856 2.476
1.238.127 (5.803.823)
(224.887) (7.203.492)
Beda tetap Rugi (laba) atas perubahan nilai pasar efek Kenaikan atas nilai wajar properti investasi Penghasilan bunga yang telah dikenakan pajak penghasilan yang bersifat final Laba penjualan efek Lain-lain
(3.299.983) (3.551.386) (797.715)
(3.237.247) (4.985.312) (1.878.874)
Taksiran penghasilan kena pajak perusahaan
20.769.554
13.012.432
(1.387.167) (747.000)
Pajak dibayar di muka Pasal 25 Taksiran utang pajak penghasilan badan
(811.000)
Timing differences Depreciation of property and equipment Gain on sale of property and equipment Allowance for impairment losses Provision for employee service entitlements Unearned premiums reserves Permanent differences Loss (gain) on changes in market value of marketable securities Increase in fair value of investment properties Interest income already subjected to final tax Gain on sale of marketable securities Others Estimated taxable income
*)
2012 Taksiran pajak penghasilan badan tahun berjalan
677.570
Income before corporate income tax per statements of comprehensive income
2011
5.192.388
3.253.108
Current corporate income tax expense
(4.426.390)
(3.058.907)
Prepayments of income tax Article 25
765.998
194.201
Estimated corporate income tax payable
Jumlah taksiran penghasilan kena pajak tahunan untuk 2011 berdasarkan perhitungan di atas sesuai dengan taksiran penghasilan kena pajak yang dilaporkan dalam Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Perusahaan. Perusahaan akan menyampaikan SPT untuk tahun 2012 sesuai dengan perhitungan di atas.
The 2011 estimated taxable income based on the above calculations agrees with the estimated taxable income reported in the Company’s annual income tax returns. The Company will file its 2012 income tax return based on above calculation.
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan badan yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku dari laba sebelum pajak penghasilan badan dan beban pajak penghasilan badan sesuai dengan laporan laba rugi komprehensif adalah sebagai berikut:
The reconciliation between corporate income tax expense calculated by applying the applicable tax rates based on existing tax regulation to the income before corporate income tax and corporate income tax expense as shown in the statements of comprehensive income is as follows: )
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
53
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
23. UTANG PAJAK (lanjutan)
23. TAXES PAYABLE (continued) *)
2012 Laba sebelum pajak penghasilan badan sesuai laporan laba rugi komprehensif Pajak penghasilan badan berdasarkan tarif pajak yang berlaku Pengaruh pajak atas beda tetap: Rugi (laba) atas perubahan nilai pasar efek Kenaikan atas nilai wajar properti investasi Penghasilan bunga yang telah dikenakan pajak penghasilan yang bersifat final Laba penjualan efek Lain-lain Beban pajak penghasilan badan - sesuai laporan laba rugi komprehensif
2011
34.795.607
30.402.650
Income before corporate income tax per statements of comprehensive income
8.698.902
7.600.663
Corporate income tax expense based on applicable tax rates
(346.792) (186.750) (824.996) (887.846) (199.429)
6.253.089
Rincian pajak penghasilan badan adalah sebagai berikut:
Pajak penghasilan badan - tangguhan Premi yang belum merupakan pendapatan Penyisihan imbalan kerja karyawan Cadangan kerugian penurunan nilai Aset tetap
(202.750) (809.312) (1.246.328) (781.242)
4.730.424
Corporate income tax expense - per statements of comprehensive income
The details of the corporate income tax are as follows: *)
2012 Pajak penghasilan badan - tahun berjalan
169.393
Tax effects of permanent differences: Loss (gain) on changes in market value of marketable securities Increase in fair value of investment properties Interest income already subjected to final tax Gain on sale of marketable securities Others
2011
5.192.388
3.253.108
Corporate income tax expense - current Corporate income tax- deferred
1.450.956 (309.532) (14.585) (66.138)
1.489.350 56.222 (619) (67.637)
Unearned premiums reserves Provision for employee service entitlements Allowance for impairment losses Property and equipment
Pajak penghasilan badan tangguhan, neto
1.060.701
1.477.316
Deferred corporate income tax expense, net
Total beban pajak penghasilan dalam laporan laba rugi komprehensif
6.253.089
4.730.424
Total corporate income tax expense per statements of comprehensive income
Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan di laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut:
The details of deferred tax assets and liabilities as shown in the statements of financial position are as follows: *)
2012
2011
Aset pajak tangguhan Cadangan kerugian penurunan nilai
1.247.228
1.232.643
Penyisihan imbalan kerja karyawan
535.790
226.258
Liabilitas pajak tangguhan Premi yang belum merupakan pendapatan Aset tetap
(5.243.784) (421.672)
(3.792.827) (487.810)
Liabilitas pajak tangguhan - neto
(3.882.438)
(2.821.736)
Deferred tax assets Allowance for impairment losses Provision for employee service entitlements Deferred tax liabilities Unearned premiums reserves Property and equipment Deferred tax liabilities - net )
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
54
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
23. UTANG PAJAK (lanjutan)
23. TAXES PAYABLE (continued)
Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak tangguhan dapat dipulihkan kembali melalui penghasilan kena pajak di masa yang akan datang.
Management believes that the deferred tax assets can be fully recovered through future taxable income. 24. PREMIUM DEPOSIT
24. TITIPAN PREMI Akun ini merupakan premi yang yang dibayar dimuka dan penerimaan premi yang masih dalam proses identifikasi.
The accounts consist of premium paid in advance and premium received but in process of identification.
25. ESTIMASI KLAIM
25. ESTIMATED CLAIMS
Rincian akun ini berdasarkan jenis polis adalah sebagai berikut:
This account is broken down by type of policy as follows: *)
2012
2011
Rangka kapal Kebakaran Pengangkutan Rekayasa Kecelakaan Kendaraan
276.877.179 45.434.305 32.755.632 6.410.698 6.105.888 5.514.198
410.941.284 62.916.180 5.856.692 10.629.769 4.945.345 6.810.420
Marine hull Fire Marine cargo Engineering Accident Motor vehicles
Sub-total IBNR
373.097.900 2.022.585
502.099.690 1.784.968
Sub-total IBNR
Total estimasi klaim
375.120.485
503.884.658
Total estimated claims
(128.764.173)
359.963.454
Changes in estimated claims
Perubahan estimasi klaim
Nilai mata uang asing dalam akun estimasi klaim setelah dikurangi aset reasuransi dalam Catatan 9 adalah sebesar AS$536.066, GBP380, EUR61, SIN$2.050 dan AUD180 pada tanggal 31 Desember 2012 dan AS$711.634, GBP2.819, EUR371, HKD1.627 dan AUD180 pada tanggal 31 Desember 2011.
The amount of foreign currencies in the estimated claims account after deducted with reinsurance assets ahich presented at Note 9 are amounting to US$536,066, GBP380, EUR61, SIN$2,050 and AUD180 as of December 31, 2012 and US$711,634, GBP2,819, EUR371, HKD1,627 and AUD180 as of December 31, 2011.
Rincian akun ini berdasarkan tertanggung adalah sebagai berikut:
Detail of this account by claimant as follows: *)
2012
2011
PT Trada Offshore PT Bajamarga Kharisma Utama Pacific Carriers, Ltd PT Jaya Samudera Karunia Shipping PT Pelita Bara Samudera PT Gajah Tunggal Tbk PT Indonesia Power PT Samudera Indonesia Ship Management Lain-lain
221.522.404 27.669.196 13.828.100 9.715.997 8.526.679 6.159.595 6.152.560 5.593.970 73.929.399
386.149.200 3.874 6.211.580 2.339.670 13.092.046 688.035 93.615.285
PT Trada Offshore PT Bajamarga Kharisma Utama Pacific Carriers, Ltd PT Jaya Samudera Karunia Shipping PT Pelita Bara Samudera PT Gajah Tunggal Tbk PT Indonesia Power PT Samudera Indonesia Ship Management Others
Sub-total IBNR
373.097.900 2.022.585
502.099.690 1.784.968
Sub-total IBNR
Total estimasi klaim
375.120.485
503.884.658
Total estimated claims )
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
55
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
25. ESTIMASI KLAIM (lanjutan)
25. ESTIMATED CLAIMS (continued)
Rekonsiliasi perubahan estimasi klaim adalah sebagai berikut:
The reconciliation of changes in estimated claims is as follows:
2012 Estimasi klaim/ Estimated claims Saldo, 1 Januari Klaim dilaporkan tahun berjalan dan mutasi neto estimasi klaim selama tahun berjalan Klaim yang dibayar selama tahun berjalan Saldo, 31 Desember
2011
Aset reasuransi/ Reinsurance assets
Neto/ Net
Aset reasuransi/ Reinsurance assets
503.884.658
(480.676.113)
23.208.545
143.921.203
(119.831.091)
5.061.188
37.969.746
43.030.934
413.455.960
(375.170.632)
(133.825.361)
91.972.251
(41.853.110)
(53.492.505)
14.325.610
375.120.485
(350.734.116)
24.386.369
503.884.658
(480.676.113)
Aset reasuransi diungkapkan pada Catatan 9. 26. PREMI YANG PENDAPATAN
Estimasi klaim/ Estimated claims
*)
BELUM
Neto/ Net 24.090.112
Balance, January 1 Claim reported and net movement of estimated 38.285.328 claim during the year Claims paid during the (39.166.895) year 23.208.545
Balance, December 31
Reinsurance assets are disclosed in Note 9.
MERUPAKAN
26. UNEARNED PREMIUMS RESERVES
Rincian dari akun ini berdasarkan jenis polis adalah sebagai berikut:
Details of this account by type of policy are as follows: *)
2012
2011
Kebakaran Kecelakaan Rangka kapal Kendaraan Rekayasa Pengangkutan
115.077.469 41.490.519 34.215.987 16.981.666 5.771.812 97.015
93.687.891 33.933.540 24.283.830 18.206.297 4.670.815 157.064
Fire Accident Marine Hull Motor vehicles Engineering Marine cargo
Total premi yang belum merupakan pendapatan
213.634.468
174.939.437
Total unearned premium reserves
28.373.736
Changes in unearned premium reserves
Perubahan premi yang belum merupakan pendapatan
38.695.031
Rincian dari akun ini berdasarkan pemegang polis adalah sebagai berikut:
Details of this account by policyholders are as follows: *)
2012
2011
Pihak ketiga Pihak berelasi
211.125.001 2.509.467
172.101.578 2.837.859
Third parties Related parties
Total
213.634.468
174.939.437
Total
)
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
56
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 26. PREMI YANG BELUM PENDAPATAN (lanjutan)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
MERUPAKAN
26. UNEARNED PREMIUM RESERVES (continued)
Rekonsiliasi perubahan premi yang belum merupakan pendapatan adalah sebagai berikut:
The reconciliation of unearned premium reserve is as follows:
2012 Premi yang belum merupakan pendapatan/ unearned premium reserve Saldo, 1 Januari Premi bruto pada tahun berjalan Pendapatan premi selama tahun berjalan Saldo, 31 Desember
2011
Aset reasuransi/ Reinsurance assets
Premi yang belum merupakan pendapatan/ unearned premium reserve
Neto/ Net
174.939.437
(125.520.717)
49.418.720
*)
Aset reasuransi/ Reinsurance assets
Neto/ Net
439.977.395
(343.850.006)
96.127.389
347.291.906
(247.287.616)
100.004.290
(401.282.364)
303.645.687
(97.636.677)
(318.918.170)
226.883.835
(92.034.335)
Balance, January 1 Gross premiums in current year Premiums earned during current year
213.634.468
(165.725.036)
47.909.432
174.939.437
(125.520.717)
49.418.720
Balance, December 31
Aset reasuransi diungkapkan pada Catatan 9.
b. Tingkat diskonto
CONTRACT
*)
2011
8.261.999 2.778.335 1.736.365 1.626.314
7.073.389 2.431.283 199.048 328.736
Motor Fire Accident Engineering
14.403.013
10.032.456
Total long-term insurance contract liabilities
4.370.557
(1.301.019)
Metode dan asumsi yang digunakan dalam menghitung liabilitas kontrak asuransi jangka panjang: a. Metode
INSURANCE
Details of this account by type of policies are as follows:
2012
Perubahan liabilitas kontrak asuransi jangka panjang
41.448.765
27. LONG-TERM LIABILITIES
Rincian dari akun ini berdasarkan jenis polis adalah sebagai berikut:
Total liabilitas kontrak asuransi jangka panjang
(105.116.936)
Reinsurance assets are disclosed in Note 9.
27. LIABILITAS KONTRAK ASURANSI JANGKA PANJANG
Kendaraan Kebakaran Kecelakaan Rekayasa
146.565.701
Changes in long-term insurance contract liabilities
Method and assumptions used in calculating long term insurance contract liabilities:
Diskonto Arus Kas/ Discounted Cash Flows
a. Method
4.63% (2011: 5.35%) per tahun/per annum
b. Discount rate
c. Estimasi beban penilaian klaim
5% per tahun/per annum
c. Claim adjuster expense
d. Margin atas pemburukan
5% per tahun/per annum
d. Margin for adverse deviation e. Confidence level of actuary on deviation
e. Tingkat keyakinan aktuaris atas pemburukan
95%
)
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
57
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
27. LIABILITAS KONTRAK ASURANSI JANGKA PANJANG (lanjutan)
27. LONG-TERM INSURANCE LIABILITIES (continued)
Rekonsiliasi perubahan liabilitas kontrak asuransi jangka panjang adalah sebagai berikut:
The reconciliation of long-term insurance contracts liabilities are as follows:
2012 Liabilitas kontrak asuransi jangka panjang/ Long-term insurance contract liabilities
2011
Aset reasuransi/ Reinsurance assets (791.903)
CONTRACT
Neto/ Net 9.240.553
Liabilitas kontrak asuransi jangka panjang/ Long-term insurance contract liabilities
*)
Aset reasuransi/ Reinsurance assets
Saldo, 1 Januari Perubahan neto atas asumsi, polis baru dan realisasi klaim dan manfaat tahun berjalan
10.032.456
11.333.476
(981.763)
4.370.557
(613.865)
3.756.692
(1.301.020)
189.860
Saldo, 31 Desember
14.403.013
(1.405.768)
12.997.245
10.032.456
(791.903)
Neto/ Net 10.351.713
Balance, January 1 Net changes in assumption, new contracts and realization of claim and (1.111.160) benefit for the current year 9.240.553
Balance, December 31
Reinsurance assets are disclosed in Note 9.
Aset reasuransi diungkapkan pada Catatan 9. 28. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA
28. POST-EMPLOYEMENT BENEFITS LIABILITY
Perusahaan menyelenggarakan program iuran pasti untuk seluruh karyawan yang memenuhi kriteria yang ditentukan oleh Perusahaan. Dana pensiun dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan ELI, pihak berelasi, yang pendiriannya telah disetujui oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. Kep138/KM.17/1998 tanggal 20 April 1998. Beban iuran pensiun yang dibebankan dalam beban usaha masing-masing berjumlah Rp785.157 dan Rp745.894 pada tahun 2012 dan 2011, yang disajikan sebagai bagian dari “Beban Usaha” (Catatan 36).
The Company has a defined contribution pension plan covering substantially all of its permanent employees. The pension fund is managed by Dana Pensiun Lembaga Keuangan ELI, a related party, which establishment was approved by the Ministry of Finance in its Decision Letter No. Kep138/KM.17/1998 dated April 20, 1998. Pension contributions charged to operating expenses amounted to Rp785,157 and Rp745,894 in 2012 and 2011, respectively, which are presented as part of “Operating Expenses” (Note 36).
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Perusahaan mencatat penyisihan imbalan kerja karyawan (sebagai bagian dari "Beban masih harus dibayar" pada laporan posisi keuangan) berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh RAS Aktuaris dan PT Mitra Jasa Prima, aktuaris independen berdasarkan laporannya masingmasing tertanggal 1 Februari 2013 dan 9 Februari 2012, dengan menggunakan metode “ProjectedUnit-Credit”. Berikut adalah asumsi-asumsi dasar yang digunakan dalam perhitungan oleh aktuaris independen:
As of December 31, 2012 and 2011, the Company recorded its provision for employee service entitlements (as part of "Accruals” in the statements of financial position) based on the actuarial computation performed by RAS Aktuaris and PT Mitra Jasa Prima, an independent actuary, with reference to its report dated February 1, 2013 and February 9, 2012, respectively, using the “Projected-Unit-Credit” method. Below are the basic assumptions used in the computation by the independent actuary:
2012
Tingkat diskonto Kenaikan gaji Usia pensiun Tabel mortalita
2011
6,5% 8,0% 55 tahun/years TMI-2011
58
8,5% 8,0% 55 tahun/years TMI-1999
Discount rate Salary increase Retirement age Mortality table
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
28. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan)
28. POST-EMPLOYEMENT (continued)
a. Biaya imbalan kerja karyawan
BENEFITS
LIABILITY
a. Employee benefits expense 2012
2011
Biaya jasa kini Biaya bunga Biaya jasa lalu - non vested Amortisasi kerugian aktuaria
1.449.505 563.565 41.999 352.421
721.275 491.442 41.999 212.197
Current service cost Interest cost Past service cost - non vested Amortization actuarial loss
Biaya imbalan kerja karyawan
2.407.490
1.466.913
Employee benefits expense
All expenses are presented as operating expenses (Note 36).
Seluruh biaya disajikan sebagai beban usaha (Catatan 36). b. Liabilitas imbalan kerja karyawan 2012 Nilai kini liabilitas imbalan kerja karyawan Nilai yang belum diakui: - (Kerugian)/keuntungan aktuaria - Beban jasa lalu
b. Employee benefits liability 2011
2010
2009
2008
17.102.339
7.799.535
5.781.670
5.516.527
4.733.308
(14.581.193) (377.988)
(6.474.517) (419.987)
(4.189.767) (461.985)
(3.789.923) (503.984)
(2.182.478) (545.983)
Present value of employee benefit obligation Unrecognized amounts of: Actuarial (loss)/gain Past service cost -
2.004.847
Total employee benefits liability
(1.285.116)
Adjustment on plan liabiities
Total liabilitas imbalan kerja
2.143.158
905.031
1.129.918
1.222.620
Penyesuaian liabilitas program
3.319.677
1.083.470
(273.313)
594.775
Perubahan liabilitas imbalan kerja karyawan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 sebagai berikut:
Movements in the provision for employee service entitlements for the years ended December 31, 2012 and 2011 are as follows:
2012 Liabilitas pada awal tahun Beban imbalan kerja karyawan Realisasi pembayaran manfaat
2011
905.031 2.407.490 (1.169.363)
Liabilitas pada akhir tahun
1.129.918 1.466.913 (1.691.800)
2.143.158
c. Nilai kini liabilitas imbalan kerja
905.031
Liability at end of the year
c. Present value of defined benefit obligation
Perubahan nilai kini liabilitas imbalan kerja untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:
Movements in the present value of defined benefit obligation for years ended December 31, 2012 and 2011 are as follows:
2012 Saldo awal nilai kini liabilitas imbalan kerja Biaya jasa kini Biaya bunga Kerugian aktuarial Pembayaran imbalan Saldo akhir nilai kini liabilitas imbalan kerja
Liability at beginning of year Employee benefits expense Realization benefit payments
2011
7.799.535 1.449.505 563.565 8.459.097 (1.169.363 )
5.781.670 721.275 491.442 1.083.471 (278.323 )
17.102.339
7.799.535
59
Beginning balance of present value of defined benefit obligation Current service cost Interest cost Actuarial losses Benefit payment Ending balance of present value of defined benefit obligation
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
28. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan)
28. POST-EMPLOYEMENT (continued)
d. Analisa sensitivitas
BENEFITS
LIABILITY
d. Sensitivity analysis The following table demonstrates the sensitivity to a reasonably possible change in market interest rates, with all other variables held constant, of the present value of defined benefit obligation and current service cost as of December 31, 2012 and 2011.
Tabel berikut menunjukkan analisa sensitivitas atas kemungkinan perubahan tingkat suku bunga pasar, dengan variabel lain dianggap tetap, terhadap nilai kini liabilitas imbalan pascakerja dan biaya jasa kini pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011. 2012
2011
Kenaikan sebesar 100 basis point Nilai kini liabilitas imbalan pasca-kerja Biaya jasa kini
(1.964.406) (170.604)
Penurunan sebesar 100 basis point Nilai kini liabilitas imbalan pasca-kerja Biaya jasa kini
2.243.656 197.552
(895.869) (84.893) 1.023.221 98.302
29. MODAL SAHAM
Increase by 100 basis point Present value of defined benefit obligation Current service cost Decrease by 100 basis point Present value of defined benefit obligation Current service cost
29. CAPITAL STOCK
Modal saham untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:
Capital stock for the years ended December 31, 2012 and 2011 are as follows: 2012
Pemegang saham PT Equity Development Investment Tbk Lainnya (masing-masing dengan pemilikan kurang dari 5%)
Jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh/ Number of shares issued and fully paid
Persentase pemilikan/ Percentage of ownership
Jumlah/ Amount
Shareholders
141.926.400
74,25%
35.481.600
49.213.600
25,75%
12.303.400
PT Equity Development Investment Tbk Others (each with ownership interest below 5%)
Sub-total Modal saham yang diperoleh kembali
191.140.000 860.000
100,00%
47.785.000 215.000
Sub-total Treasury stock
Total modal saham
192.000.000
48.000.000
Total capital stock
2011
Pemegang saham PT Equity Development Investment Tbk PT Mandiri Maju Perkasa Lainnya (masing-masing dengan pemilikan kurang dari 5%)
Jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh/ Number of shares issued and fully paid
Persentase pemilikan/ Percentage of ownership
Jumlah/ Amount
Shareholders
141.926.400 15.460.000
74,25% 8,09%
35.481.600 3.865.000
33.753.600
17,66%
8.438.400
PT Equity Development Investment Tbk PT Mandiri Maju Perkasa Others (each with ownership interest below 5%)
Sub-total Modal saham yang diperoleh kembali
191.140.000 860.000
100,00%
47.785.000 215.000
Sub-total Treasury stock
Total modal saham
192.000.000
48.000.000
Total capital stock
60
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
29. MODAL SAHAM (lanjutan)
29. CAPITAL STOCK (continued)
Agio saham merupakan agio yang berasal dari penawaran perdana saham Perusahaan.
Share premium represents part of the share premium from the initial public offering of the Company.
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Perusahaan memiliki 860.000 saham yang dibeli kembali (4,48% dari jumlah maksimum pembelian kembali saham yang diperkenankan) dari pasar senilai Rp239.170. Pembelian tersebut dilakukan selama periode 2 Juni 2004 hingga 14 Nopember 2005. Pembelian tersebut diharapkan dapat memperbaiki tingkat harga saham Perusahaan yang saat itu berada dibawah nilai Perusahaan yang sesungguhnya.
As of December 31, 2012 and 2011, the Company has 860,000 of its shares which were reacquired (4.48% of the maximum shares repurchase allowed) from the public totaling Rp239,170. The acquisition is performed during the period of June 2, 2004 until November 14, 2005. The acquisition is expected to improve the Company’s share price which at that time is below the actual Company’s value.
Dalam rangka memenuhi ketentuan Undangundang No. 1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas, yang kemudian diubah dengan Undangundang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007, yang mewajibkan Perusahaan untuk menyisihkan jumlah tertentu dari laba bersih sebagai cadangan umum hingga mencapai sekurang-kurangnya 20% dari modal yang ditempatkan, Perusahaan telah menyisihkan dan membentuk cadangan umum tersebut sebesar Rp9,6 miliar.
Pursuant to the provisions of the Limited Liability Company Law No. 1 Year 1995, which were further amended with Limited Liability Corporate Law No. 40 Year 2007, which require companies to set aside a portion of their yearly net income for the purpose of a general reserve fund, until the balance of such reserve reaches 20% of their subscribed capital stock, the Company has fully set aside and set up a general reserve fund amounting to Rp9.6 billion.
Manajemen modal
Capital management
Tujuan utama dari pengelolaan modal Perusahaan adalah untuk mempertahankan rasio modal yang sehat untuk mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham.
The primary objective of the Company’s capital management is to ensure that it maintains healthy capital ratios in order to support its business and maximize shareholder value.
Perusahaan mengelola struktur modal dan membuat perubahan, apabila diperlukan, sehubungan dengan perubahan kondisi ekonomi, struktur bisnis dan perkembangan dalam industri.
The Company manages its capital structure and makes changes to it, where appropriate, in relation to changes in economic conditions, business structure and developments in the industry.
Pengelolaan rasio modal juga diperlukan sebagai unsur kepatuhan terhadap Peraturan Menteri Keuangan mengenai rasio pencapaian solvabilitas yang dihitung dengan pendekatan modal berbasis risiko. Minimum rasio pencapaian solvabilitas adalah 120% pada tanggal pelaporan.
The capital ratios management also required as compliance factor to the Ministry of Finance Regulation relating to solvency ratio which is calculated with risk based capital method. Minimum solvency ratio is 120% at reporting date.
30. DIVIDEN KAS
30. CASH DIVIDENDS
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 28 Juni 2012 dan 28 Juni 2011, para pemegang saham menyetujui, antara lain pembagian dividen kas masing-masing sejumlah Rp10.034.850 (Rp52,5 per saham) dan Rp6.689.900 (Rp35 per saham) dari laba bersih tahun 2011 dan 2010.
Based on the Shareholders’ General Meeting held on June 28, 2012 and June 28, 2011, the Company’s shareholders ratified, among others, the declaration of cash dividends of Rp10,034,850 (Rp52.5 per share) and Rp6,689,900 (Rp35 per share) from the 2011 and 2010 net income, respectively.
61
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 31. GROSS PREMIUMS PREMIUMS
31. PREMI BRUTO DAN PREMI REASURANSI Rincian premi bruto setelah dikurangi potongan premi dan premi reasuransi adalah sebagai berikut:
Jenis polis
REINSURANCE
Details of gross premiums, net of discounts on premium and reinsurance premiums are as follows:
2012 Premi Bruto Setelah Potongan Premi/ Gross Premiums Net of Discounts
AND
2011 Premi Reasuransi/ Reinsurance Premiums
Premi Bruto Setelah Potongan Premi/ Gross Premiums Net of Discounts
Premi Reasuransi/ Reinsurance Premiums
Type of policy
Kebakaran Kecelakaan Rangka kapal Kendaraan Pengangkutan Rekayasa
207.783.481 119.596.372 80.298.982 44.558.706 36.759.410 32.282.430
174.136.080 105.018.026 80.442.594 1.567.125 17.112.022 26.530.679
161.658.726 81.545.237 49.020.057 48.753.884 41.423.643 23.461.292
125.705.029 70.848.260 48.067.998 1.444.443 16.550.834 18.855.153
Fire Accident Marine hull Motor vehicles Marine cargo Engineering
Total
521.279.381
404.806.526
405.862.839
281.471.717
Total
Neto
116.472.855
124.391.122
32. HASIL INVESTASI, NETO
32. INVESTMENT INCOME, NET *)
2012 Laba penjualan efek Penerimaan dividen Penghasilan bunga deposito wajib, berjangka dan on-call Laba (rugi) atas perubahan nilai pasar efek, neto Laba selisih kurs deposito berjangka, deposito on-call dan obligasi, neto Pendapatan sewa (Catatan 13) Keuntungan atas kenaikan nilai wajar properti investasi (Catatan 13) Penerimaan bunga obligasi Lain-lain Total hasil investasi, neto
2011
1.387.167
(677.570)
1.228.819 781.793
128.701 842.911
747.000 740.460 6.553
811.000 693.137 -
Gain on sale of marketable securities Dividends income Interest income of statutory, time and on-call deposits Gains (losses) on changes in market values of marketable securities, net Gains on foreign exchange from time and on-call deposits and bonds, net Rental income (Note 13) Gain from increase in fair value of investment properties (Note 13) Proceeds from interest on bonds Others
13.290.089
10.437.672
Total investment income, net
3.551.386 2.480.501
4.985.312 1.281.078
2.366.410
2.373.103
33. PENDAPATAN KOMISI, NETO
33. COMMISSION INCOME, NET
Akun ini merupakan selisih antara komisi yang dibayar kepada broker, agen, reasuradur dan komisi yang diperoleh dari reasuradur. Rincian akun ini adalah sebagai berikut:
This account represents commissions paid to brokers, agents, reinsurer, net of commissions earned on reinsurance ceded to the reinsurers. The details of this account are as follows:
2012 Kebakaran Rangka kapal Pengangkutan Rekayasa Kecelakaan Kendaraan Total pendapatan komisi, neto
Net
2011
5.209.377 4.359.615 2.050.634 (208.050) (2.383.189) (3.000.949) 6.027.438
3.136.152 2.701.399 (543.815) (269.192) 131.915 (4.646.834) 509.625
Fire Marine hull Marine cargo Engineering Accident Motor vehicles Total commission income, net )
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
62
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
34. OTHER OPERATING INCOME, NET
34. PENGHASILAN USAHA LAINNYA, NETO 2012
2011
Keuntungan (kerugian) selisih kurs, neto Keuntungan penjualan aset tetap Pendapatan administrasi polis Lain-lain
1.253.522 1.010.511 848.754 919.464
(1.635.295) 1.453.780 1.284.651 23.266
Total penghasilan usaha lainnya, neto
4.032.251
1.126.402
35. KLAIM BRUTO DAN KLAIM REASURANSI
The details of gross claims and recoveries from reinsurers are as follows:
2012
Jenis Polis Rangka kapal Kebakaran Kendaraan Rekayasa Pengangkutan Kecelakaan Total Total neto
2011
Klaim Reasuransi/ Reinsurance Claims
Klaim Reasuransi/ Reinsurance Claims
Klaim Bruto/ Gross Claims
Type of Policy
71.656.404 23.390.973 21.515.718 6.275.905 5.145.639 2.797.498
70.757.385 16.792.470 618.692 3.366.373 1.786.400 867.455
681.804 17.729.850 25.014.968 3.701.254 4.931.455 4.840.344
335.188 10.317.312 58.927 1.710.152 875.142 1.473.101
Marine hull Fire Motor vehicles Engineering Marine cargo Accident
130.782.137
94.188.775
56.899.675
14.769.822
Total
36.593.362
42.129.853
36. BEBAN USAHA
Umum dan administrasi Gaji dan kesejahteraan karyawan Penyusutan (Catatan 15) Perbaikan dan pemeliharaan Biaya imbalan kerja karyawan (Catatan 28) Komunikasi Perlengkapan kantor Pelatihan dan pendidikan Iuran pensiun (Catatan 28) Bahan bakar Air dan listrik Lain-lain (masing-masing di bawah Rp500.000) Sub-jumlah
Total other operating income, net
35. GROSS CLAIMS AND REINSURANCE CLAIMS
Rincian beban klaim bruto dan klaim yang dibebankan kepada reasuradur adalah sebagai berikut:
Klaim Bruto/ Gross Claims
Gains (losses) on foreign exchange, net Gain on sale of property and equipment Income from policy administration Others
Total, net
36. OPERATING EXPENSES 2012
2011
37.890.635 3.369.521 3.367.850 2.407.490 1.542.287 1.348.641 922.571 785.157 708.452 663.442
36.413.999 3.336.352 3.259.689 1.466.913 1.786.387 1.547.067 649.749 745.894 817.345 657.893
General and administrative Salaries and employees' benefits Depreciation (Note 15) Repairs and maintenance Employee benefit expense (Note 28) Communications Office supplies Training and education Pension contributions (Note 28) Gasoline Water and electricity
8.938.081
5.141.292
Others (each below Rp500,000)
61.944.127
55.822.580
Sub-total
f
Penjualan Representasi Iklan dan promosi Lain-lain
778.576 523.037 1.762.696
691.226 829.493 611.793
Marketing Representation Sales promotions and advertising Others
Sub-total
3.064.309
2.132.512
Sub-total
65.008.436
57.955.092
Total operating expenses
Total beban usaha
63
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
37. EARNING PER SHARE
37. LABA PER SAHAM Rincian perhitungan laba per saham dasar adalah sebagai berikut:
The details of earnings per share are as follows:
Jumlah Rata-rata Tertimbang Saham/ Weighted Average Number of Shares
Laba/ Income
Laba per Saham/ Earnings per Share
31 Desember 2012
December 31, 2012
Laba tahun berjalan
28.542.518
191.140.000
149
Income for the year
25.672.226
191.140.000
134
December 31,2011 Income for the year
*)
31 Desember 2011 Laba tahun berjalan
38. TRANSAKSI-TRANSAKSI PIHAK BERELASI
DENGAN
PIHAK-
38. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
Dalam kegiatan usaha yang normal, Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi terutama transaksi penutupan polis asuransi, sewa pembiayaan, pembelian/penempatan deposito berjangka dan efek dan penempatan dana di bank serta penyertaan saham, yang dilakukan dengan tingkat harga dan persyaratan yang disepakati antar para pihak. Perusahaan-perusahaan tersebut berelasi karena berada di bawah pengendalian yang sama.
In the ordinary course of business, the Company has engaged in transactions with related parties principally consisting of underwriting of insurance policies, leasing, purchase/placements of time deposits and marketable securities and placements of current accounts and investments in shares of stock, which are conducted under terms and conditions agreed by both parties. The concerned entities are considered related parties of the Company in view of their position under the same joint control.
Transaksi-transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:
The details of transactions with related parties are as follows:
a.
a.
Kegiatan penutupan asuransi dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut: 2012
Premiums written from related parties with details as follows:
2011
PT Lumbung Sari PT Equity Life Indonesia PT Bank Ganesha Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000)
8.557.906 242.072 32.307
9.385.857 196.513 212.914
PT Lumbung Sari PT Equity Life Indonesia PT Bank Ganesha
245.136
139.421
Others (each below Rp100,000)
Total
9.077.421
9.934.705
Total
b.
Klaim bruto yang dibayar kepada pihak berelasi adalah sebesar Rp1.806.520 dan Rp1.519.400 masing-masing pada tahun 2012 dan 2011.
b.
Gross claim expenses due to related parties amounting to Rp1,806,520 and Rp1,519,400, in 2012 and 2011, respectively.
c.
Perusahaan mempunyai saldo bank dan deposito berjangka dengan pihak berelasi (Catatan 5 dan 11). Pendapatan bunga dari penempatan tersebut adalah sebesar Rp169.644 dan Rp125.044 masing-masing pada tahun 2012 dan 2011.
c.
The Company has balance of cash in banks and placements in time deposits with related party (Notes 5 and 11). Interest income from the placements amounted Rp169,644 and Rp125,044 in 2012 and 2011, respectively. )
)
* As restated, see Note 4
* Disajikan kembali, lihat Catatan 4
64
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 38. TRANSAKSI-TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI (lanjutan)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 38. TRANSACTIONS (continued)
PIHAK-
WITH
RELATED
PARTIES
d.
Investasi dalam efek yang dilakukan dengan pihak berelasi (Catatan 12) menghasilkan laba atas kenaikan nilai dan laba penjualan sebesar Rp3.387.763 dan Rp4.344.488 masing-masing pada tahun 2012 dan 2011 (Catatan 32).
d.
Investments in marketable securities with related parties (Note 12) which resulted in gain on increase in market values of marketable securities - net amounting to Rp3,387,763 and Rp4,344,488 in 2012 and 2011, respectively (Note 32).
e.
Pada bulan Agustus 2008, Perusahaan mempunyai perjanjian kerja sama sewa pembiayaan dengan hak opsi untuk kendaraan bermotor dengan EFI. Perjanjian tersebut telah berakhir pada bulan Juli 2011. Jumlah beban bunga adalah sebesar Rp7.287 pada tahun 2011 yang disajikan sebagai bagian dari “Beban Umum dan Administrasi - Lain-lain” pada laporan laba rugi komprehensif.
e.
In August 2008, the Company entered into a new lease contract (with option to buy) with EFI, pertaining to vehicles. This agreement has expired in July 2011. Total interest expense amounting to Rp7,287 in 2011 are presented as part of "General and Administrative Expenses - Others" in the statements of comprehensive income.
f.
Premi yang belum merupakan pendapatan dari pihak berelasi adalah sebagai berikut:
f.
Unearned premium reserves with related parties are as follows:
2012
g.
2011
PT Lumbung Sari Lain-lain (masing-masing di bawah Rp500.000)
2.352.723
2.758.193
PT Lumbung Sari
156.744
79.666
Others (each below Rp500,000)
Total
2.509.467
2.837.859
Total
Beban komisi dan potongan premi kepada pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:
g.
2012
h.
Commission expenses and discounts on premiums with related parties are as follows:
2011
PT Lumbung Sari Lain-lain (masing-masing di bawah Rp50.000)
2.113.706
2.122.251
PT Lumbung Sari
125.324
127.590
Others (each below Rp50,000)
Total
2.239.030
2.249.841
Total
Informasi mengenai transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak berelasi pada tanggal dan tahun yang berakhir pada 31 Desember 2012 dan 2011 adalah:
2012 Pihak berelasi lainnya PT Equity Life Indonesia Premi bruto Klaim bruto Hasil investasi, neto Investasi
242.072 42.403 2.332.828 29.573.079
h.
Persentase Terhadap total aset, liabilitas, pendapatan, beban yang berhubungan/ Percentage of the related total assets, liabilities, income, expense
0,05% 0,03% 17,55% 14,73%
65
Information related to material transaction and balance with the related parties as of and for the year ended December 31, 2012 and 2011:
2011
196.513 50.244 1.138.523 28.237.079
Persentase terhadap total aset, liabilitas, pendapatan, beban yang berhubungan/ Percentage of the related total assets, liabilities, income, expense
0,05% 0,09% 10,91% 15,09%
Other related parties PT Equity Life Indonesia Gross premium Gross claims Investment income, net Investments
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 38. TRANSAKSI-TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI (lanjutan)
PIHAK-
PT Bank Ganesha Premi bruto Hasil investasi neto Kas di bank Investasi PT Equity Securities Indonesia Hasil investasi, neto Investasi PT Equity Finance Indonesia Beban usaha Reksa dana Dana Pasti Investasi Reksa dana Prima Investasi
38. TRANSACTIONS (continued)
Persentase terhadap total aset, liabilitas, pendapatan, beban yang berhubungan/ Percentage of the related total assets, liabilities, income, expense
2012 PT Lumbung Sari Premi bruto Beban komisi dan potongan premi Klaim bruto Piutang premi Premi yang belum merupakan pendapatan
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) RELATED
PARTIES
Persentase terhadap total aset, liabilitas, pendapatan, beban yang berhubungan/ Percentage of the related total assets, liabilities, income, expense
2011
PT Lumbung Sari Gross premium Commission expenses and discounts on premium Gross claims Premium receivables
8.557.906
1,64%
9.385.857
2,31%
2.113.706 1.568.483 1.891.281
3,43% 1,20% 1,14%
2.122.251 1.291.477 2.608.835
4,13% 2,27% 2,60%
2.352.723
1,20%
2.758.193
1,58%
32.307 169.644 4.171.206 911.200
0,01% 1,28% 6,26% 0,45%
212.914 125.044 2.773.780 911.200
0,05% 1,20% 21,95% 0,49%
PT Bank Ganesha Gross premium Net investment income Cash in banks Investments
3.387.763 17.956.719
25,49% 8,94%
4.344.488 27.568.957
41,62% 14,73%
PT Equity Securities Indonesia Investment income, net Investments
-
-
7.287
0,01%
PT Equity Finance Indonesia Operating expenses
16.181.621
8,06%
25.866.439
13,82%
Reksa dana Dana Pasti Investments
1.775.098
0,08%
1.702.518
0,91%
Reksa dana Prima Investments
Unearned premium reserves
Outstanding balances of premium receivables from related party, are unsecured, non-interest bearing and generally on 30-60 days’ terms of payments.
Saldo piutang premi dari pihak berelasi, tidak memiliki jaminan, tidak berbunga dan pada umumnya berjangka waktu pembayaran 30-60 hari. i.
WITH
Beban remunerasi dan manfaat lainnya yang dibayarkan kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan untuk tahun 2012 dan 2011 adalah sebesar:
i.
Remuneration expenses and other benefits paid to the Company’s Boards of Commissioners and Directors for 2012 and 2011 are as follows:
Dewan Komisaris/ Board of Commissioners
Direksi/ Board of Directors 2012 Imbalan kerja jangka pendek
5.686.109
1.645.341
2012 Short-term benefits
2011 Imbalan kerja jangka pendek
4.943.501
1.593.368
2011 Short-term benefits
66
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) 38. TRANSAKSI-TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI (lanjutan) j.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
PIHAK-
38. TRANSACTIONS (continued)
Hubungan dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut: Pihak-pihak berelasi/ Related parties
j.
WITH
RELATED
PARTIES
The relationships with the related parties mentioned in the foregoing are as follows:
Sifat dari hubungan/ Nature of relationship
Sifat dari transaksi/ Nature of transaction
PT Equity Life Indonesia
Pihak berelasi lainnya/ Other related party
Penutupan asuransi/Insurance premium Investasi/Investments
PT Bank Ganesha (BG)
Pihak berelasi lainnya/ Other related party
Kas di bank/Cash in banks Penutupan asuransi/Insurance premium Investasi/Investments
PT Lumbung Sari
Pihak berelasi lainnya/ Other related party
Penutupan asuransi/Insurance premium Komisi dan diskon asuransi/Insurance commission and discount
PT Equity Securities Indonesia
Pihak berelasi lainnya/ Other related party
Investasi/Investments
PT Equity Finance Indonesia
Pihak berelasi lainnya/ Other related party
Sewa pembiayaan/Finance lease
Reksa dana Dana Pasti
Pihak berelasi lainnya/ Other related party
Penyertaan reksa dana/Investment in mutual fund
Reksa dana Prima
Pihak berelasi lainnya/ Other related party
Penyertaan reksa dana/Investment in mutual fund
39. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN
39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT
Perusahaan dihadapkan pada risiko likuiditas, risiko investasi, risiko solvabilitas dan risiko mata uang asing. Secara keseluruhan, program manajemen risiko keuangan Perusahaan terfokus pada ketidakpastian pasar keuangan dan meminimumkan potensi kerugian yang berdampak pada kinerja Perusahaan.
The Company is exposed to liquidity risk, investment risk, solvability risk and foreign exchange rate risk. The Company’s overall risk management program focuses on the uncertainty of financial markets and seeks to minimize potential adverse effects on the Company’s financial performance.
Risiko likuiditas
Liquidity risk
Risiko likuiditas berkaitan dengan tersedianya dana untuk melakukan pembayaran klaim dan pembayaran premi reasuransi yang jatuh tempo. Dalam perusahaan asuransi, pembayaran liabilitas dengan tepat waktu sangatlah penting untuk menjaga tingkat kepercayaan. Untuk menjaga likuiditas maka Perusahaan harus memelihara pengelolaan piutang premi.
Liquidity risk is related to the availability of funds for payment of claims and payment of reinsurance premiums. In the insurance company, payment obligations in a timely manner is very essential to maintain the level of trust. To maintain the Company's liquidity, premiums receivable management must be in place.
Tabel berikut ini menyajikan profil jatuh tempo dari aset keuangan dan liabilitas keuangan Perusahaan berdasarkan sisa kewajiban kontraktual.
The following table summarizes the maturity profiles of the Company's financial assets and financial liabilities based on the remaining contractual obligations.
67
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
39. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Risiko likuiditas (lanjutan)
Liquidity risk (continued) 2012
Nilai tercatat/ Carrying Amount
Tidak ada jatuh tempo/ No contractual maturity
Sampai dengan 1 tahun/ Up to a year
>1-2 tahun/ years
>2 - 5 tahun/ years
>5 tahun/ years
Aset keuangan
Financial assets
Kas dan bank Piutang premi, neto Piutang koasuransi Piutang hasil investasi Aset reasuransi, neto Investasi
66.912.869 166.361.741 6.911.628 309.956 524.706.184 172.025.245
30.606.949
66.912.869 166.361.741 6.911.628 309.956 524.706.184 130.086.174
-
-
11.332.122
Cash on hand and in banks Premium receivables, net Coinsurance receivables Investment income receivable Reinsurance assets, net Investment
Total
937.227.623
30.606.949
895.288.552
-
-
11.332.122
Total
Utang klaim 2.019.613 Utang koasuransi 28.833.708 Utang reasuransi 163.658.842 Utang komisi 7.261.665 Beban masih harus dibayar 1.396.680 Liabilitas keuangan jangka pendek lain 102.376
-
2.019.613 28.833.708 163.658.842 7.261.665
-
-
-
-
1.396.680
-
-
-
-
102.376
-
-
-
Accruals Other current financial liabilities
Total
203.272.884
-
203.272.884
-
-
-
Total
Neto
733.954.739
30.606.949
692.015.668
-
-
11.332.122
Net
Liabilitas keuangan
Financial liabilities Claims payable Coinsurance payable Reinsurance payable Commission payable
2011 Nilai tercatat/ Carrying Amount
Tidak ada jatuh tempo/ No contractual maturity
Sampai dengan 1 tahun/ Up to a year
>1-2 tahun/ years
>2 - 5 tahun/ years
>5 tahun/ years
Aset keuangan Kas dan bank Piutang premi, neto Piutang koasuransi Piutang hasil investasi Aset reasuransi, neto Investasi
12.872.635 100.431.914 15.014.557 325.190 611.613.472 159.136.752
29.270.949
12.872.635 100.431.914 15.014.557 325.190 611.613.472 119.188.142
-
-
10.677.661
Financial assets Cash on hand and in banks Premium receivables, neto Coinsurance receivables Investment income receivable Reinsurance asset, neto Investment
Total
899.394.520
29.270.949
859.445.910
-
-
10.677.661
Total
Utang klaim Utang koasuransi Utang reasuransi Utang komisi Beban masih harus dibayar Liabilitas keuangan jangka pendek lain
5.062.838 4.594.344 79.556.475 6.468.410
-
5.062.838 4.594.344 79.556.475 6.468.410
-
-
-
Claims payable Coinsurance payable Reinsurance payable Commissions payable
741.500
-
741.500
-
-
-
77.928
-
77.928
-
-
-
Accruals Other current financial liabilities
Total
96.501.495
-
96.501.495
-
-
-
Total
Neto
802.893.025
29.270.949
762.944.415
-
-
10.677.661
Net
Liabilitas keuangan
Financial liabilities
Risiko investasi
Investment risk
Risiko investasi adalah risiko yang mungkin terjadi karena penempatan dana untuk tujuan investasi antara lain berupa : • Risiko fluktuasi nilai tukar mata uang. • Risiko fluktuasi harga saham di bursa. • Risiko tidak dapat ditariknya kembali dana yang ditempatkan akibat perusahaan dimana dana tersebut ditempatkan tidak dapat melakukan pembayaran kembali.
Investment risk is the risk that may occur due to the placement of funds for investment purpose, such as : • The risk of fluctuations in currency exchange rates. • The risk of stock price fluctuations. • The risk that funds placed by the Company can not be withdrawn because institutions in which the funds were placed cannot make the repayment.
68
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
39. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Risiko investasi (lanjutan)
Investment risk (continued)
Perusahaan menempatkan dana investasi pada instrumen investasi berupa deposito, obligasi, reksa dana, saham di pasar modal, penyertaan langsung maupun investasi berupa properti. Dalam pengendalian risiko, perusahaan berpedoman pada ketentuan pemerintah mengenai kesehatan keuangan perusahaan asuransi dan reasuransi No.KMK424/KMK.06/2003 dan amandemen No.135/KMK.05/2005 yang antara lain mengatur jenis investasi yang diperkenankan.
Company places invesment funds in investment instruments in the form of deposits, bonds, mutual funds, shares in the capital market, direct investment or investment in the form of property. In the control of risks, the Company adheres to government regulations relating to the financial health of the insurance and reinsurance companies No.KMK424/KMK.06/2003 and amendments No.135/KMK.05/2005 which, among others, regulate the types of investments allowed.
Risiko solvabilitas
Solvability risk
Risiko solvabilitas yaitu risiko ketidakmampuan Perusahaan memenuhi tingkat solvabilitas (RBC) seperti yang disyaratkan oleh pemerintah sesuai dengan Keputusan Menteri Keuangan No.424/KMK.06/2003 dimana jika tidak memenuhi ketentuan tersebut dapat berakibat dihentikannya kegiatan operasi Perusahaan. Untuk mengelola risiko ini, Perusahaan harus selalu menjaga agar kualitas aset dapat diperhitungkan sebagai aset yang diperkenankan. Dengan demikian hasil perhitungan solvabilitas (RBC) telah memenuhi ketentuan yang berlaku.
Solvability risk is the risk of the Company's inability to meet solvency (RBC) as required by the Government, in accordance with the decision of the Minister of Finance No. 424/KMK.06/2003, whereby failure to comply with the regulation may result in termination of business operations. To manage this risk, the Company must always maintain the quality of assets that can be regarded as assets that are allowed. Thus, resulting solvency (RBC) calculation is in accordance with the applicable regulation.
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, rincian rasio pencapaian solvabilitas adalah sebagai berikut:
As of December 31, 2012 and 2011, the solvency achievent ratio are as follows:
2012
2011
Total aset yang diperkenankan Investasi Non-investasi Total liabilitas yang diperkenankan
187.381.284 243.325.497 (303.062.290)
174.425.304 149.083.714 (184.583.014)
Total tingkat solvabilitas Batas tingkat solvabilitas minimum Rasio pencapaian solvabiilitas
127.644.491 79.405.456 160,75%
138.926.004 80.246.576 173,12%
Total admitted assets Invetsments Non-investments Total admitted liabilities Total solvency level Minimum solvency level required Solvency achievement ratio
Total aset dan liabilitas yang diakui dalam perhitungan solvabilitas dihitung dengan menggunakan konsep liabilitas asuransi neto. Rasio pencapaian solvabilitas Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2011 dihitung sebelum efek atas penyajian kembali yang diungkapkan pada Catatan 4.
Total assets and liabilities which recognized in solvency computation is computed using concept of net insurance liabilities. The Company’s solvency achievement ratio as of December 31, 2011 is computed before the restatement effect as disclosed in Note 4.
Risiko mata uang asing
Foreign exchange rate risk
Risiko nilai tukar mata uang asing adalah risiko bahwa nilai wajar atau arus kas masa depan dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan kurs mata uang asing. Eksposur Perusahaan terhadap pergerakan nilai tukar mata uang asing terutama berasal aset dan liabilitas moneter.
Foreign exchange rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in foreign exchange rates. The Company’s exposure to exchange rate fluctuations results primarily from monetary assets and liabilities.
<
69
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
39. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Risiko mata uang asing (lanjutan)
Foreign exchange rate risk (continued)
Mata uang pelaporan adalah Rupiah. Kinerja keuangan Perusahaan dipengaruhi oleh fluktuasi dalam nilai tukar mata uang Rupiah dengan mata uang asing lainnya.
The reporting currency is the Rupiah. The Company financial performance is influenced by the fluctuation in the exchange rate between the Rupiah and with other foreign currencies.
Tabel berikut menunjukkan analisa sensitivitas terhadap kemungkinan perubahan kurs mata uang asing dalam range yang wajar, dengan semua variabel lainnya tetap konstan terhadap laba sebelum pajak dan ekuitas.
The following table demonstrates the sensitivity to a reasonably possible change in foreign exchange rate, with all other variables held constant, to the Company’s income before tax and equity.
Laba sebelum pajak/ Income before tax
Ekuitas/ Equity
31 Desember 2012 Kenaikan 100 basis poin Penurunan 100 basis poin
766.057 (766.057)
574.543 (574.543)
December 31, 2012 Increase by 100 basis point Decrease by 100 basis point
31 Desember 2011 Kenaikan 100 basis poin Penurunan 100 basis poin
286.909 (286.909)
215.182 (215.182)
December 31, 2011 Increase by 100 basis point Decrease by 100 basis point
Risiko kredit
Credit risk
Risiko kredit adalah risiko kerugian keuangan yang disebabkan pelanggan/pihak lawan gagal memenuhi kewajiban kontraktualnya.
Credit risk is the risk of financial loss from counterparties being unable to fulfill their contractual obligations.
Tabel berikut ini menunjukkan konsentrasi risiko kredit dari pelanggan/pihak lawan:
The following table presents the concentration of credit risk by counterparty: 2012
Investasi/ Investments Korporasi Pemerintah Perusahaan asuransi/ reasuransi Bank Perusahaan pembiayaan Ritel Broker dan pemegang polis Total
Piutang Premi, neto/ Premium receivable,net
Bank/ Banks
Piutang hasil investasi/ Investment income receivables
Piutang koasuransi/ Coinsurance receivables
Aset reasuransi neto/ Reinsurance assets, net
Jumlah/ Total
46.387.251 11.332.122
-
59.875.329 646.973
-
120.832
-
106.262.580 12.099.927
29.591.458 84.714.414 -
66.677.369 -
3.558 4.644.900 519.623 746.817 99.924.541
6.911.628 -
189.124 -
524.706.184 -
561.212.828 156.225.807 519.623 746.817 99.924.541
Corporate Government Insurance/reinsurance companies Banks Financing companies Retail Brokers and policyholders
172.025.245
66.677.369
166.361.741
6.911.628
309.956
524.706.184
936.992.123
Total
2011
Investasi/ Investments Korporasi Pemerintah Perusahaan asuransi/ reasuransi Bank Perusahaan pembiayaan Ritel Broker dan pemegang polis Total
Piutang Premi, neto/ Premium receivable,net
Bank/ Banks
Piutang hasil investasi/ Investment income receivables
Piutang koasuransi/ Coinsurance receivables
Aset reasuransi neto/ Reinsurance assets, net
Jumlah/ Total
32.942.811 10.677.662
-
35.463.742 475.205
-
169.951
-
68.406.553 11.322.818
28.248.951 87.267.327 -
12.637.635 -
215.050 2.484.090 2.339.346 1.385.215 58.069.266
15.014.557 -
155.239 -
611.613.472 -
655.092.030 102.544.291 2.339.346 1.385.215 58.069.266
Corporate Government Insurance/reinsurance companies Banks Financing companies Retail Brokers and policyholders
159.136.751
12.637.635
100.431.914
15.014.557
325.190
611.613.472
899.159.519
Total
70
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
39. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Risiko kredit (lanjutan)
Credit risk (continued) The following table provides information regarding the credit risk exposure based on impairment assesment as of December 31, 2012:
Tabel berikut ini menunjukkan informasi mengenai eksposur risiko kredit berdasarkan evaluasi penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2012: Belum jatuh tempo maupun mengalami penurunan nilai/ Neither past due nor impaired
Telah jatuh tempo namun tidak mengalami penurunan nilai/ Past due but not impaired
Jumlah/ Total
Bank Piutang premi, neto Piutang koasuransi Piutang hasil investasi Aset reasuransi, neto Investasi
66.677.369 144.395.209 6.879.876 309.956 523.290.621 172.025.245
21.966.532 31.752 1.415.563 -
66.677.369 166.361.741 6.911.628 309.956 524.706.184 172.025.245
Banks Premium receivables, net Coinsurance receivables Investment income receivables Reinsurance assets, net Investments
Total
913.578.276
23.413.847
936.992.123
Total
Tabel berikut ini menunjukkan informasi mengenai analisa umur aset-aset yang telah jatuh tempo namun nilainya tidak diturunkan: 60 - 90 hari/ 60 - 90 days 31 Desember 2012 Piutang premi Piutang koasuransi Aset reasuransi
The following table provides information regarding age analysis of assets which has past due but not impaired:
91 - 360 hari/ 91 - 360 days
> 360 hari/ > 360 days
Jumlah/ Total
17.284.853 31.016 548.785
4.446.802 736 864.732
234.877 2.046
21.966.532 31.752 1.415.563
17.864.654
5.312.270
236.923
23.413.847
40. MANAJEMEN RISIKO ASURANSI
December 31, 2012 Premium receivables Coinsurance receivables Reinsurance assets
40. INSURANCE RISK MANAGEMENT
Risiko utama kontrak asuransi yang dihadapi oleh Perusahaan adalah jumlah dan waktu klaim dan pembayaran manfaat aktual yang terjadi berbeda dengan yang diharapkan. Hal ini dipengaruhi oleh frekuensi klaim, besarnya klaim, manfaat aktual yang dibayarkan dan setelah pengembangan klaim jangka panjang. Dengan demikian, tujuan Perusahaan adalah meyakinkan bahwa cadangan yang tersedia cukup untuk menutupi liabilitasliabilitas ini.
The principal risk the Company faces under insurance contracts is that the actual claims and benefit payments or the timing thereof, differ from expectations. This is influenced by the frequency of claims, severity of claims, actual benefits paid and subsequent development of long-term claims. Therefore, the objective of the Company is to ensure that sufficient reserves are available to cover these liabilities.
Jenis kontrak asuransi umum yang diterbitkan oleh Perusahaan adalah kebakaran, kendaraan bermotor, kecelakaan, rangka kapal, rekayasa dan pengangkutan. Risiko dalam asuransi umum biasanya mencakup periode dua belas bulan atau kurang, kecuali untuk asuransi kebakaran, kendaraan bermotor, kecelakaan dan rekayasa.
Type of general insurance contracts issued by the Company are fire, motor vehicles, accident, marine hull, engineering and marine cargo. Risks under general insurance policies usually cover twelve months duration, except for fire, motor vehicle, accident and engineering.
71
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
40. MANAJEMEN RISIKO ASURANSI (lanjutan)
40. INSURANCE RISK MANAGEMENT (continued)
Untuk kontrak asuransi umum, risiko yang paling signifikan timbul dari perubahan iklim, bencana alam dan kegiatan teroris.
For general insurance contracts, the most significant risks arise from climate changes, natural disasters and terrorist activities.
Eksposur risiko diminimalisir dengan menyebarkan resiko kepada perusahaan asuransi lain atau reasuransi dengan menggunakan program reasuransi. Variabilitas risiko juga dikelola dengan pemilihan yang cermat serta pelaksanaan pedoman strategi underwriting yang dirancang untuk memastikan bahwa risiko telah terdiversifikasi dalam hal jenis risiko dan tingkat manfaat yang diasuransikan. Selain itu, kebijakan yang ketat dalam menilai klaim baik untuk klaim baru dan klaim dalam proses, penelaahan reguler terhadap prosedur penanganan klaim adalah kebijakan dan prosedur yang diberlakukan untuk mengurangi eksposur risiko Perusahaan. Perusahaan juga menerapkan kebijakan mengelola dan menangani klaim secara aktif, dalam rangka untuk mengurangi eksposur atas perkembangan masa depan yang tak terduga yang dapat berdampak negatif terhadap bisnis. Risiko inflasi diminimalisir dengan mempertimbangkan faktor inflasi saat menghitung liabilitas kontrak asuransi.
The risk exposure is mitigated by spreading the risk to another insurance company or reinsurance using reinsurance program. The variability of risk is also improved by careful selection and implementation of underwriting strategy guidelines, which are designed to ensure that risk are diversified in term of type of risk and level of insured benefits. Furthermore, a strict claim review policies to assess all new and ongoing claims, regular detail review of claim handling procedures are all policies and procedures put in place to reduce the risk exposure of the Company. The Company further enforces a policy of actively managing and promptly pursuing claims, in order to reduce its exposure to unpredictable future developments that can negatively impact the business. Inflation risk is mitigated by taking into account when estimating insurance contract liabilities.
Perusahaan juga membeli reasuransi sebagai bagian dari program mitigasi risiko. Reasuransi ditempatkan secara proporsional dan nonproporsional. Mayoritas reasuransi proporsional adalah surplus treaty yang digunakan untuk mengurangi eksposur keseluruhan Perusahaan untuk kelas tertentu dari bisnis. Reasuransi nonproporsional yang umumnya digunakan adalah excess of loss yang dirancang untuk meminimalisir eksposur neto Perusahaan apabila terjadi kerugian akibat bencana. Batas retensi excess of loss bervariasi berdasarkan produk.
The Company also purchases reinsurance as part of its risk mitigation programme. Reinsurance ceded is placed on both a proportional and nonproportional basis. The majority of proportional reinsurance is surplus treaty reinsurance which is taken out to reduce the overall exposure of the Company to certain classes of bussiness. Nonproportional reinsurance is primarily excess of loss reinsurance designed to mitigate the Company’s net exposure to catastrophe losses. Retention limits for the excess of loss reinsurance vary by product line.
Jumlah yang dapat dipulihkan dari reasuradur diperkirakan konsisten dengan provisi klaim yang ada dan sesuai dengan kontrak reasuransi. Meskipun, Perusahaan memiliki perjanjian reasuransi, namun Perusahaan tidak otomatis dibebaskan kewajibannya kepada pemegang polis dan dengan demikian terdapat eksposur kredit terhadap reasuransi yaitu dimana bila reasuradur tidak dapat memenuhi kewajibannya seperti yang tercantum dalam perjanjian reasuransi. Penempatan Perusahaan dalam reasuransi juga terdiversifikasi sehingga tidak menimbulkan ketergantungan pada reasuradur tertentu atau operasi Perusahaan secara substansial tergantung pada kontrak reasurandur tertentu.
Amounts recoverable from reinsurers are estimated in a manner consistent with the outstanding claims provisions and are in accordance with the reinsurance contracts. Although, the Company has reinsurance arrangements, it is not relieved of its direct obligations to its policyholders and thus a credit exposure exits with respect to ceded insurance, to the extent that any reinsurer is unable to meet its obligation assumed under such reinsurance agrements. The Company’s placement of reinsurance is diversified such that it is neither dependent on a single reinsuer nor the operation of the Company substantially dependent upon any single reinsurance contract.
72
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
40. MANAJEMEN RISIKO ASURANSI (lanjutan)
40. INSURANCE RISK MANAGEMENT (continued)
Tabel berikut ini menyajikan konsentrasi liabilitas kontrak asuransi berdasarkan jenis kontrak:
The following table presents the concentration of insurance contract liabilities by type of contract:
2012 Liabilitas asuransi/ Insurance liabilities
2011
Aset reasuransi/ Reinsurance assets
Liabilitas neto/ Net liabilities
Liabilitas asuransi/ Insurance liabilities
Aset reasuransi/ Reinsurance assets
Liabilitas neto/ Net liabilities
Kebakaran Kendaraan bermotor Kecelakaan Rangka kapal Rekayasa Pengangkutan
164.293.069 30.785.706 49.455.632 311.297.941 14.151.189 33.174.429
(126.548.372) (824.933) (42.232.753) (307.961.992) (9.903.639) (30.393.232)
37.744.697 29.960.773 7.222.879 3.335.949 4.247.550 2.781.197
159.940.227 32.115.219 39.102.314 435.489.231 15.907.818 6.301.742
(127.153.940) (1.056.655) (34.025.266) (432.285.524) (11.671.740) (795.609)
32.786.287 31.058.564 5.077.048 3.203.707 4.236.078 5.506.133
Fire Motor vehicles Accident Marine hull Engineering Marine cargo
Total
603.157.966
(517.864.921)
85.293.045
688.856.551
(606.988.734)
81.867.817
Total
Asumsi-asumsi utama
Key assumptions
Liabilitas asuransi tersebut terdiri dari estimasi klaim dan premi yang belum merupakan pendapatan.
The insurance liabilities consist of estimated claims and unearned premium reserve.
Asumsi utama yang mendasari estimasi klaim adalah klaim pengembangan masa depan perusahaan akan mengikuti pola yang sama dengan pengalaman klaim pengembangan masa lalu. Ini termasuk asumsi-asumsi dalam hal ratarata klaim biaya, biaya-biaya klaim penanganan dan jumlah klaim mencapai kecelakaan per tahun.
The principal assumption underlying the estimated claims is that the Company’s future claim development will follow a similar pattern to past claims development experience. This includes assumptions in respect of average claim costs, claim handling costs and claim number of reach accident year.
Penilaian kualitatif tambahan yang digunakan untuk menilai sejauh mana tren masa lalu mungkin tidak berlaku di masa depan, misalnya: kejadian tertentu yang tidak akan berulang, perubahan faktor pasar seperti tingkah laku masyarakat dalam klaim, kondisi ekonomi dan juga faktor internal seperti bauran investasi dan prosedur penanganan klaim. Penilaian juga digunakan untuk menilai sejauh mana faktor-faktor eksternal seperti keputusan pengadilan dan peraturan pemerintah mempengaruhi estimasi.
Additional qualitative judgements are used to assess the extent to which past trends may not apply in the future, for example: one-off occurrence; changes in market factors such as public attitude to claiming; economic condition; as well internal factors such as portfolio mix, policy condition and claim handling procedures. Judgement is further used to assess the extent to which external factors such as judicial decisions and government legislation affect the estimates.
Tabel berikut menunjukkan analisa sensitivitas liabilitas klaim asuransi yang diukur dengan metode unearned risk reserves (URR) terhadap kemungkinan perubahan asumsi-asumsi dasar yang mengikuti, dengan semua variabel lainnya tetap konstan, yang menunjukkan pengaruh terhadap laba sebelum pajak dan ekuitas.
The following table demonstrates the sensitivity of claim liabilities which measured with method unearned risk reserves (URR) to a reasonably possible change in key assumptions that follow, with all other variables held constant, showing the impact on income before tax and equity.
Perubahan asumsi/ Change in assumptions
Dampak atas liabilitas kotor/ Impact on gross liabilities
Dampak atas liabilitas neto/ Impact on net liabilities
Dampak atas laba sebelum pajak/ Impact on income before tax
Dampak atas ekuitas/ Impact on equity
31 Desember 2012 Rata-rata biaya klaim Rata-rata jumlah klaim
+10% +10%
23.737.163 21.363.447
5.323.270 4.790.943
5.323.270 4.790.943
5.323.270 4.790.943
December 31, 2012 Average claim costs Average number of claims
31 Desember 2011 Rata-rata biaya klaim Rata-rata jumlah klaim
+10% +10%
19.437.715 17.493.943
5.490.969 4.941.872
5.490.969 4.941.872
5.490.969 4.941.872
December 31, 2011 Average claim costs Average number of claims
URR digunakan Perusahaan ketika menghitung kecukupan liabilitas.
URR is used by the Company when measuring adequacy of liabilities.
73
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
41. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN
41. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS
Tabel berikut menyajikan perbandingan atas nilai tercatat dengan nilai wajar dari instrumen keuangan Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011:
The following tables sets out the comparison of carrying values and estimated fair values of the Company financial instruments as of December 31, 2012 and 2011:
2012 Nilai Tercatat/ Carrying Values Aset Keuangan Kas dan bank Piutang premi, neto Piutang koasuransi Piutang hasil investasi Aset reasuransi, neto Investasi Deposito berjangka dan deposito on-call Efek Penyertaan saham
Liabilitas Keuangan Utang klaim Utang koasuransi Utang reasuransi Utang komisi Beban masih harus dibayar Liabilitas keuangan jangka pendek lain
2011
Nilai Wajar/ Fair Values
Nilai Tercatat/ Carrying Values
Nilai Wajar/ Fair Values
66.912.869 166.361.741 6.911.628 309.956 524.706.184
66.912.869 166.361.741 6.911.628 309.956 524.706.184
12.872.635 100.431.914 15.014.557 325.190 611.613.472
12.872.635 100.431.914 15.014.557 325.190 611.613.472
80.664.414 60.753.882 30.606.949
80.664.414 64.970.491 30.606.949
83.892.327 45.973.476 29.270.949
83.892.327 48.437.949 29.270.949
937.227.623
941.444.232
899.394.520
901.858.993
2.019.613 28.833.708 163.658.842 7.261.665
2.019.613 28.833.708 163.658.842 7.261.665
5.062.838 4.594.344 79.556.475 6.468.410
5.062.838 4.594.344 79.556.475 6.468.410
1.396.680
1.396.680
741.500
741.500
102.376
102.376
77.928
77.928
203.272.884
203.272.884
96.501.495
96.501.495
Financial Assets Cash on hand and in banks Premiums receivable, net Coinsurance receivables Invetsment income receivables Reinsurance assets, net Investments Time and on-call deposits Marketable securities Investments in shares of stock
Financial Liabilities Claims payable Coinsurance payable Reinsurance payable Commissions payable Accruals Other current financial liabilities
Berikut metode dan asumsi yang digunakan untuk estimasi nilai wajar:
The following methods and assumptions are used to estimate the fair value:
Nilai wajar didefinisikan sebagai jumlah dimana instrumen tersebut dapat dipertukarkan di dalam transaksi jangka pendek antara pihak yang berkeinginan dan memiliki pengetahuan yang memadai melalui suatu transaksi yang wajar, selain di dalam penjualan terpaksa atau penjualan likuidasi. Nilai wajar didapatkan dari kuotasi harga pasar, model arus kas diskonto dan model penentuan harga opsi yang sewajarnya.
Fair value is defined as the amount at which the instrument could be exchanged in a current transaction between knowledgeable willing parties in an arm's-length transaction, other than in a forced or liquidation sale. Fair values are obtained from quoted market prices, discounted cash flow models and option pricing models as appropriate.
Instrumen keuangan yang disajikan di dalam laporan posisi keuangan dicatat sebesar nilai wajar, atau sebaliknya, disajikan dalam jumlah tercatat apabila jumlah tersebut mendekati nilai wajarnya atau nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal. Metode-metode dan asumsi-asumsi di bawah ini digunakan untuk mengestimasi nilai wajar untuk masing-masing kelas instrumen keuangan:
Financial instruments presented in the statement of financial position are carried at the fair value, otherwise, they are presented at carrying values as either these are reasonable approximation of fair values or their fair values cannot be reliably measured. The following methods and assumptions are used to estimate the fair value of each class of financial instruments:
a.
Instrumen keuangan yang dicatat sebesar nilai wajar atau biaya perolehan diamortisasi
a. Financial instruments carried at fair value or amortized cost
Efek dicatat sebesar nilai wajar mengacu pada harga kuotasi yang dipublikasikan pada pasar aktif.
Marketable securities are carried at fair value using the quoted prices published in the active market.
74
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
41. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)
41. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)
Tabel berikut ini menunjukkan instrumen keuangan yang diukur pada nilai wajar yang dikelompokkan berdasarkan hirarki nilai wajar:
The following table show the financial instruments measured at fair value grouped according to the fair value hierarchy:
31 Desember 2012/31 December 2012 Nilai wajar/Fair value Nilai tercatat/ Carrying value Aset keuangan diklasifikasikan sebagai: - Tersedia untuk dijual Efek-efek - Diperdagangkan Efek-efek
b.
Tingkat 1/ Level 1
Tingkat 2/ Level 2
5.156.315
5.156.315
-
-
44.265.445
44.265.445
-
-
Financial assets classified as: Available for sale Marketable securities Trading Marketable securities
Instrumen keuangan dengan jumlah tercatat yang mendekati nilai wajarnya
b. Financial instruments with carrying amounts that approximate their fair values
Nilai wajar untuk deposito berjangka dan deposito on-call, kas dan bank, piutang premi, piutang koasuransi, aset reasuransi, piutang hasil investasi, utang klaim, utang koasuransi , utang reasuransi, utang komisi dan beban masih harus dibayar mendekati nilai tercatatnya karena bersifat jangka pendek. Penyertaan saham dinilai pada biaya perolehan karena tidak tersedia nilai wajarnya.
The fair value of time and on-call deposits, cash on hand and in banks, premiums receivable, coinsurance receivables, reinsurance assets, investment income receivables, claims payable, coinsurance payable, reinsurance payable, commissions payable and accruals are approximate their carrying values due to their short-term nature. Investment in shares of stock is carried at cost because there is no readily determinable fair value.
42. PERJANJIAN PENTING DAN IKATAN a.
Tingkat 3/ Level 3
42. SIGNIFICANT COMMITMENTS
Pada tanggal 21 November 2005, Perusahaan menandatangani Perjanjian “Kesepakatan Bersama” dengan PT Sinar Harapan Persada (SHP) dan PT Aksara Warta Mandarin (AWM), pihak ketiga. Dalam perjanjian ini, SHP dan AWM setuju untuk membayar kepada PT Panen Lestari Basuki (PLB) sewa Perusahaan untuk gedung kantor milik PLB yang berlokasi di Wisma Sudirman Annex, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 34, Jakarta (Catatan 1). Sebagai kompensasi, SHP dan AWM dapat menggunakan gedung kantor milik Perusahaan yang berlokasi di Jalan Raden Saleh Raya No. 1B-1D, Jakarta. Berdasarkan transaksi tersebut Perusahaan hanya dikenakan beban pelayanan gedung (service charge) bulanan, sedangkan beban sewa gedung akan dibayarkan oleh SHP dan AWM langsung kepada PLB. Perjanjian ini telah diperpanjang beberapa kali. Perpanjangan terakhir pada tanggal 25 November 2011, dimana perjanjian tersebut diperpanjang sampai dengan tanggal 25 November 2013. Beban service charga bulanan dicatat sebagai bagian dari beban usaha (Catatan 36).
a.
75
AGREEMENTS
AND
On November 21, 2005, the Company entered into a “Memorandum of Understanding” agreement with PT Sinar Harapan Persada (SHP) and PT Aksara Warta Mandarin (AWM), third parties. In this agreement, SHP and AWM agreed to pay PT Panen Lestari Basuki (PLB) for the Company’s rental of PLB’s office building located at Wisma Sudirman Annex, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 34, Jakarta (Note 1). As compensation, SHP and AWM can use the Company’s office building located at Jalan Raden Saleh Raya No. 1B-1D, Jakarta. Based on these arrangements, the Company is only charged for the monthly services, while the rental fee will be directly paid by SHP and AWM to PLB. The agreement has been extended for several times. The latest extension is on November 25, 2011, whereas the above agreement has been extended until November 25, 2013. Service charge expenses are presented as part of operating expenses (Note. 36).
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
42. PERJANJIAN PENTING DAN IKATAN (lanjutan)
42. SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (continued)
AND
b.
Perusahaan mempunyai perjanjian dengan BRI untuk menutup asuransi kerugian untuk kepentingan nasabah BRI. Menurut perjanjian tersebut, penutupan asuransi kerugian tersebut harus dilakukan melalui PT Bahtera Sejahtera Makmur (BSM), selaku broker asuransi BRI. Perjanjian ini mensyaratkan kompensasi sebesar persentase tertentu yang harus dibayar Perusahaan kepada BSM. Beban kompensasi yang dibayarkan tersebut disajikan sebagai bagian dari “Pendapatan (Beban) Komisi - Neto” dalam laporan laba rugi komprehensif. Perjanjian ini telah diperpanjang beberapa kali. Perpanjangan terakhir pada tanggal 27 Juli 2012, dimana perjanjian tersebut diperpanjang sampai dengan tanggal 31 Juli 2013.
b.
The Company entered into an agreement with BRI to cover all casualty insurance for the debtors of BRI. Pursuant to the agreement, the transaction of the insurance coverage must be conducted through PT Bahtera Sejahtera Makmur (BSM), as the insurance broker of BRI. Such agreement provides for compensation at a certain percentage to be paid by the Company to BSM. The related compensation expense was presented as part of “Commission Income (Expenses) - Net” in the statements of comprehensive income. The agreement has been extended for several times. The latest extension is on July 27, 2012, whereas the above agreement has been extended until July 31, 2013.
c.
Perusahaan mempunyai perjanjian reasuransi treaty, antara lain, dengan JLT Risk Solutions Asia Pte., Ltd., Singapura, Guy Carpenter, Singapura, Asia Reinsurance Broker Pte., Ltd., Singapura, PT Reasuransi Internasional Indonesia dan PT Reasuransi Nasional Indonesia. Saldo piutang atau utang sehubungan dengan reasuransi disajikan sebagai bagian dari akun “Aset reasuransi” atau “Utang reasuransi” (Catatan 9 dan 19).
c.
The Company has treaty reinsurance agreements with, among others, JLT Risk Solutions Asia Pte., Ltd., Singapore, Guy Carpenter, Singapore, Asia Reinsurance Broker Pte., Ltd., Singapore, PT Reasuransi Internasional Indonesia and PT Reasuransi Nasional Indonesia. The related reinsurance receivables or payables are presented as part of “Reinsurance assets” or “Reinsurance payable” (Notes 9 and 19).
43. INFORMASI SEGMEN
43. SEGMENT INFORMATION
Segmen Bisnis
Bussiness Segment
Perusahaan mengklasifikasikan lini bisnisnya atas asuransi kebakaran, rangka kapal, kendaraan, pengangkutan dan lain-lainnya untuk pelaporan segmen bisnisnya, adalah sebagai berikut:
The Company classifies its lines of business into fire, marine hull, motor vehicles, marine cargo and others for its bussiness segment reporting, which are as follows:
2012 Pendapatan premi bruto setelah potongan premi Hasil underwriting neto
Kebakaran/ Fire
Rangka Kapal/ Marine Hull
Kendaraan/ Motor Vehicles
Pengangkutan/ Marine Cargo
Lain-lain/ Others
Jumlah/ Total
2012
207.783.481
80.298.982
44.558.706
36.759.410
151.878.802
521.279.381
Gross premiums net of discounts on premiums
27.299.865
3.184.742
20.191.397
21.063.719
10.741.980
82.481.703
Net underwriting income
Hasil yang tidak dapat dialokasikan
Unallocated segment results
- Hasil investasi, neto - Beban usaha - Penghasilan usaha lainnya, neto
13.290.089 (65.008.436) 4.032.251
- Investment income, net - Operating expenses - Other operating income - net
Laba sebelum beban pajak penghasilan badan Beban pajak penghasilan badan
34.795.607 (6.253.089)
Income before corporate income tax expense Corporate income tax expense
Laba tahun berjalan
28.542.518
Income for the year
76
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
43. INFORMASI SEGMEN (lanjutan)
43. SEGMENT INFORMATION (continued)
Segmen Bisnis (lanjutan) 2012
Bussiness Segment (continued)
Kebakaran/ Fire
Rangka Kapal/ Marine Hull
Kendaraan/ Motor Vehicles
Pengangkutan/ Marine Cargo
Lain-lain/ Others
Aset dan Liabilitas Aset segmen yang tidak dapat dialokasikan
Jumlah/ Total
2012 Assets and liabilities
996.178.690
Liabilitas Estimasi klaim 45.434.305 Premi yang belum merupakan pendapatan 115.077.469 Liabilitas kontrak asuransi jangka panjang 2.778.335 Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan
276.877.179
5.514.198
32.755.632
14.539.171
375.120.485
34.215.987
16.981.666
97.015
47.262.331
213.634.468
-
8.261.999
-
3.362.679
14.403.013 217.769.244
Total liabilitas
Unallocated assets Liabilities Estimated claims Unearned premium reserves Long-term insurance contract liabilities Unallocated liabilities
820.927.210
Total liabilities
Pelaporan segmen lainnya Pengeluaran modal
4.359.134
Other segment reporting Capital expenditure
Penyusutan
3.369.521
Depreciation
2011 Pendapatan premi bruto setelah potongan premi Hasil underwriting neto
Kebakaran/ Fire
Rangka Kapal/ Marine Hull
Kendaraan/ Motor Vehicles
Pengangkutan/ Marine Cargo
Lain-lain/ Others
Jumlah/ Total
2011
161.658.726
49.020.057
48.753.884
41.423.643
105.006.529
405.862.839
Gross premiums net of discounts on premiums
29.175.698
2.493.690
18.705.151
20.456.294
5.962.835
76.793.668
Net underwriting income
Hasil yang tidak dapat dialokasikan
Unallocated segment results
- Hasil investasi, neto - Beban usaha - Penghasilan usaha lainnya, neto
10.437.672 (57.955.092) 1.126.402
Laba sebelum beban pajak penghasilan badan
30.402.650
- Investment income, net - Operating expenses - Other operating income, net Income before corporate income tax expense
Beban pajak penghasilan badan
(4.730.424)
Corporate income tax expense
Laba tahun berjalan
25.672.226
Income for the year
Aset dan Liabilitas Aset segmen yang tidak dapat dialokasikan Liabilitas Estimasi klaim 62.916.180 Premi yang belum merupakan pendapatan 93.687.891 Liabilitas kontrak asuransi jangka panjang 2.431.283
Assets and liabilities 954.710.771
Unallocated assets Liabilities Estimated claims
410.941.284
6.810.420
5.856.692
17.360.082
503.884.658
24.283.830
18.206.297
157.064
38.604.355
174.939.437
-
7.073.389
-
527.784
10.032.456
Unearned premiums Long-term insurance contract liabilities
109.310.590
Unallocated liabilities
Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan Total liabilitas
798.167.141
Total liabilities
Pelaporan segmen lainnya Pengeluaran modal
5.843.855
Other segment reporting Capital expenditure
Penyusutan
3.336.352
Depreciation
77
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
43. INFORMASI SEGMEN (lanjutan)
43. SEGMENT INFORMATION (continued)
Segmen Area Geografis
Geographical Area Segment
Perusahaan juga mengklasifikasikan bisnis usahanya berdasarkan wilayah geografis yang ditentukan menurut lokasi aset atau operasi Perusahaan.
The Company also classifies its business based on geographical area where the assets or operations are located.
2012 Penghasilan Hasil underwriting neto
Pulau Jawa/ Java Island 72.317.595
Luar Pulau Jawa/ Outside Java Island 10.164.108
Jumlah/ Total 82.481.703
2012 Income Net underwriting income
Hasil yang tidak dapat dialokasikan - hasil investasi neto
13.290.089
Unallocated income net investment income
Total
95.771.792
Total
Pelaporan segmen lainnya Aset segmen
423.279.407
14.764.994
438.044.401
Other segment reporting Segment assets
Aset yang tidak dapat dialokasikan
558.134.289
Unallocated assets
Total
996.178.690
Total
4.359.134
Capital expenditure
Pengeluaran modal
2011 Penghasilan Hasil underwriting neto
3.321.803
Pulau Jawa/ Java Island 63.840.154
1.037.331
Luar Pulau Jawa/ Outside Java Island 12.953.514
Jumlah/ Total 76.793.668
2011 Income Net underwriting income
Hasil yang tidak dapat dialokasikan - hasil investasi neto
10.437.672
Unallocated income net investment income
Total
87.231.340
Total
Pelaporan segmen lainnya Aset segmen
297.973.769
14.496.654
312.470.423
Other segment reporting Segment assets
Aset yang tidak dapat dialokasikan
642.240.348
Unallocated assets
Total
954.710.771
Total
5.843.855
Capital expenditure
Pengeluaran modal
3.796.595
2.047.260
78
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated) 44. MONETARY ASSETS AND FOREIGN CURRENCIES
44. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING Pada tanggal 31 Desember 2012, saldo aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing Perusahaan adalah sebagai berikut:
LIABILITIES
IN
As of December 31, 2012, the balances of the Company’s monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are as follows:
Mata Uang Asing/Foreign Currencies
US$
SIN$
HKD
JPY
AUD
GBP
Total Equivalent in Rupiah
EUR
Aset Kas dan bank 6.156.583 Piutang premi, neto 13.278.369 Piutang koasuransi 580.919 Piutang hasil investasi 20.722 Aset reasuransi 267.450 Investasi Deposito berjangka dan deposito on-call 1.816.775 Efek Aset lain-lain Total
336.040 4.205
2.099 -
2.370.810 519 -
87.706 32 -
25.198 1.588
16.444 737 -
-
-
-
-
-
-
1.404.556 16.104
-
-
-
-
-
-
23.541.478
340.245
2.099
2.371.329
87.738
26.786
17.181
232.121.585
211.641 796
-
11.047 848.771 504.511
81.028 -
10.864 -
10.865 3.318
198.212 21.403.384 117.092.166 2.690.117
1.124 2.050
-
-
180
1.384 380
30 61
8.923.535 5.208.463
Liabiliities Claims payable Coinsurance payable Reinsurance payable Commissions payable Other current financial liabilities Estimated claims
15.766.759
215.611
-
1.364.329
81.208
12.628
14.274
155.515.877
Total
7.774.719
124.634
2.099
1.007.000
6.530
14.158
2.907
76.605.708
Net Assets
Liabilitas Utang klaim 20.498 Utang koasuransi 2.213.252 Utang reasuransi 11.810.023 Utang komisi 267.302 Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya 919.618 Estimasi klaim 536.066 Total Aset Neto
Assets Cash on hand and 59.534.156 in banks 132.771.275Premiums receivable, net 5.627.303 Coinsurance receivables 200.380 Inv. income receivables 2.682.472 Reinsurance assets Investments Time and on-call 17.568.214 deposits Marketable 13.582.059 securities 155.726 Other assets
Tabel di bawah ini menunjukkan kurs tengah Rupiah dan mata uang asing lainnya berdasarkan kurs tengah mata uang asing yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia: 25 Maret 2013 (dengan nilai penuh) 1 Dolar Amerika Serikat 1 Dolar Singapura 1 Dolar Hong Kong 1 Yen Jepang 1 Pounsterling Inggris 1 Euro 1 Dolar Australia
Total
The table below shows the exchange rates of Rupiah to various foreign currencies based on foreign exchange rates published by Bank Indonesia:
9.728 7.808 1.253 103 14.831 12.669 10.159
Jika aset dan liabilitas moneter neto dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2012 dijabarkan dengan menggunakan kurs tengah tersebut, total aset neto akan mengalami kenaikan sebesar Rp419 juta.
March 25, 2013 (in full amounts) 1 United States Dollar 1 Singapore Dollar 1 Hong Kong Dollar 1 Japanese Yen 1 British Pound 1 Euro 1 Australian Dollar If the net position of monetary assets and liabilities in foreign currencies as of December 31, 2012 is reflected using such exchange rates, the total net assets will increase by approximately Rp419 million.
79
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
45. PERATURAN-PERATURAN BARU
45. NEW REGULATIONS
Pada tanggal 3 April 2012, Pemerintah telah menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No.53/PMK.010/2012 yang mengatur kesehatan keuangan perusahaan asuransi dalam hal antara lain mengatur tentang: tingkat solvabilitas, penempatan dan batasan aset yang diperkenankan dalam bentuk investasi dan non-investasi dan pembentukan liabilitas. Peraturan ini berlaku efektif 1 Januari 2013.
On April 3, 2012, the government has issued Ministry of Finance Regulation No.53/PMK.010/ 2012 which regulates the financial health of insurance entities in the form among others: solvability ratio, placement and limitation of admitted assets of investment and non investment and development of liability. The regulation is effective to be applied on January 1, 2013.
Pada tanggal 27 Desember 2012, Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam LK) menerbitkan beberapa peraturan sebagai berikut:
On December 27, 2012, the Chairman of the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (Bapepam-LK) has issued several Regulations as follows:
a. PER No.08/BL/2012 tentang pedoman perhitungan modal minimum berbasis risiko bagi perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi. Peraturan ini efektif diterapkan mulai tanggal 31 Maret 2013.
a. PER No.08/BL/2012, which consist guidance on revision of risk based capital calculation for insurance and reinsurance entities. The regulation is effectively applied starting March 31, 2013.
b. PER No.09/BL/2012 tentang pedoman pembentukan cadangan teknis bagi perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi. Peraturan ini efektif diterapkan mulai tanggal 1 Januari 2013.
b. PER No.09/BL/2012, which consist guidance on determination of technical reserves for insurance and reinsurance entities. The regulation is effectively applied starting January 1, 2013.
c. PER No.10/BL/2012 tentang laporan aktuaris perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi. Peraturan ini efektif diterapkan mulai tanggal 1 Juni 2013.
c. PER No.10/BL/2012, which regulated actuary report of insurance and reinsurance entities. The regulation is effectively applied starting June 1, 2013.
d. PER No.11/BL/2012 tentang dukungan reasuransi, batas retensi sendiri, serta bentuk dan susunan laporan program reasuransi perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi. Peraturan ini efektif diterapkan mulai tanggal 20 Januari 2013.
d. PER No.11/BL/2012, which regulated reinsurance cover, own retention risk and reinsurance report of insurance and reinsurance entities. The regulation is effectively applied starting January 20, 2013.
Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan, Perusahaan masih dalam proses menganalisa dampak-dampak yang mungkin timbul dari penerapan peraturan tersebut.
Up to the completion date of these financial statements, The Company is still in the process of analyzing the possible impact arising from the implementation of this regulation.
46. STANDAR AKUNTANSI REVISI YANG TELAH DITERBITKAN NAMUN BELUM EFEKTIF BERLAKU
46. REVISED ACCOUNTING STANDARDS THAT HAVE BEEN ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE
Berikut ini adalah standar akuntansi yang telah diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) yang dipandang relevan terhadap pelaporan keuangan:
The following is published accounting standards by the Indonesian Financial Accounting Standards Board (DSAK) that are considered relevant to the financial reporting of the Company:
80
The original financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT ASURANSI DAYIN MITRA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011 (Expressed in Thousand Rupiah, Unless Otherwise Stated)
46. STANDAR AKUNTANSI REVISI YANG TELAH DITERBITKAN NAMUN BELUM EFEKTIF BERLAKU (lanjutan)
46. REVISED ACCOUNTING STANDARDS THAT HAVE BEEN ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE (continued)
PSAK No. 38 (Revisi 2012), ”Kombinasi Bisnis”. PSAK revisi ini memberikan pedoman tentang kombinasi bisnis entitas sepengendali yang memenuhi definisi kombinasi bisnis sesuai PSAK No. 22 (Revisi 2010), ”Kombinasi Bisnis” baik dari pandangan pembeli dan penjual suatu kombinasi bisnis.
PSAK No. 38 (Revised 2012), “Business Combination”. This revised PSAK provides guidance on business combination of entities under common control qualifying the definition of a business combination under PSAK No. 22 (Revised 2010), “Business Combination” from the perspective of both the buyer and seller of the business.
Perusahaan sedang mengevaluasi dan belum menentukan dampak dari standar yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangannya.
The Company is presently evaluating and has not determined the effects of the revised standard on its financial statements.
47. PERISTIWA SETELAH TANGGAL LAPORAN
47. SUBSEQUENT EVENT
Di bulan Januari 2013, telah terjadi musibah banjir di beberapa wilayah di Indonesia, termasuk Jakarta. Pada saat tanggal penyelesaian laporan keuangan ini, Perusahaan masih dalam proses menentukan dampak keseluruhan yang disebabkan atas kejadian ini.
In January 2013, there were flood accident that occured in several areas in Indonesia, including Jakarta. As of the completion date of these financial statements, the Company is still in the process of determining ultimate impact resulting from this event.
Efektif tanggal 31 Januari 2013, Josef Gunawan Setyo telah mengundurkan diri sebagai Presiden Direktur Perusahaan.
Effective on January 31, 2013, Josef Gunawan Setyo has resigned as the Company’s President Director.
81