BABV
KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Penelitian mengenai pengaruh lingkungan bisnis ekstemal dan perencanaan strategik terhadap kinerja perusahaan dapat ditarik beberapa kesimpulan. Kesimpulan hasil penelitian ini terdiri dari kesimpulan umum dan kesimpulan khusus.
I. Kesimpulan Umum Berdasarkan hasil analisis diskriptif yang telah diuraikan dalam pembahasan sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan umum penelitian sebagai berikut a. Pengaruh lingkungan bisnis ekstemal terhadap perencanaan strategic dan kinelja perusahaan tergolong cukup tinggi, dan secara keseluruhan lingkungan bisnis ekstemal bersifat kurang pasti. b. Penerapan perencanaan strategik secara keseluruhan tergolong cukup tinggi, namun pencapaian perencanaan strategik kurang meningkat dibandingkan dengan yang sudah ditetapkan. c. Tingkat penerapan balanced scorecard dalam penilaian kinelja secara terpisah tergolong sering, namun tingkat penerapan secara keseluruhan (terintegrasi) masing·masing perspektif balanced scorecard jarang. Hal ini disebabkan perusahaan mengalami kesulitan untuk menerapkan pengukuran kinelja perusahaan secara terintegrasi dengan balanced
120
MlLl.K PERPUSTA~AAN · Seltolah Tingl!i llmll £lk0l10111i ~,.;., f
S"T18SlJ> l
SUltAB... Y~
121
scorecard terutama berkaitan dengan swnber daya yang dimiliki oleh perusahaan tersebut.
2. Kesimpulao kbusus Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dan pembahasan yang telah diuraikan sebelwnnya, maka dapat ditarik kesimpulan khusus dari penelitian inisebagai berikut: a. Pengaruh lingkungan bisnis ekstemal terhadap perencanaan strategik 74%
b. Pengaruh lingkungan bisnis eksternal terhadap kineda perusahaan yang diukur dengan perspektif balanced scorecard 36 persen. Kemampuan menjelaskan lingkungan makro terhadap lingkungan bisnis ekstemal lebih besar yaitu 90 persen dibandingkan lingkungan industri yaitu sebesar 84 persen. c. Pengaruh perencanaan strategik terhadap kineda perusahaan adalah sebesar I 0%., yang berarti bahwa masing san gat banyak factor lain yang mempengaruhi kineda perusahaan. e. Pengaruh lingkungan bisnis ekstemal terhadap kineda perusahaan melalui rencana strategik adalah 7 persen. B. Implikasi Dari hasil uji hipotesis diatas maka implikasi dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut:
122
I. Dalam bidang akuntansi manaJemen, hasil penelitian ini memberikan sumbangan dalam pengembangan teori-teori yang ada. Hal ini ditunjukkan dengan adanya pengaruh lingkungan bisnis ekstemal terhadap perencanaan strategik dan kinerja perusahaan. Berarti bahwa teori-teori yang ada dalam bidang akuntansi manajemen akan lebih memberikan arti yang lebih baik jika dipadukan dengan teori yang ada dalam manajemen strategik dan teori organisasi. 2. Bagi praktisi terutarna pimpinan perusahaan, dapat dijadikan sumbangan pemikiran dalam menyusun perencanaan strategik perusahaan agar dapat meningkatkan kinerja perusahaan. Hal ini terbukti dengan adanya peran perencanaan strategik dalam mengantisipasi sifat lingkungan bisnis ekstemal yang penuh dengan ketidakpastian. 3. Bagi peneliti, dapat dijadikan bahan masukan dalam melakukan penelitian lebih lanjut, terutama yang ingin meneliti dan mengetahui lebih mendalam mengenai variabel lingkungan bisnis ekstemal, perencanaan strategik dan kinerja perusahaan yang diukur dengan perspektif balanced scorecard.
C Saran-saran
Berdasarkan pembahasan-pembahasan sebelumnya, akan dikemukakan saran-saran sebagai berikut: 1. Secara umum disarankan perusahaan agar selalu mengamati perubahan lingkungan bisnis ekstemal guna mendapatkan informasi lingkungan bisnis ekstemal yang memadai sebagai dasar dalam pengambilan
123
keputusan strategik. Hal ini diperlukan karena dalam penyusunan perencanaan strategik diperlukan adanya gambaran \ingkungan bisnis eksternal saat ini dan yang akan datang agar dapat meningkatkan kinelja perusahaan. 2. Disamping lingkungan bisnis eksternal, diharapkan para perencana strategik (pimpinan perusahaan) juga mengamati variabel lain seperti lingkungan internal perusahaan agar dapat meningkatkan kinelja perusahaan. Hal ini disebabkan karena variabel lingkungan bisnis eksternal mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinelja perusahaan, dan diperkirakan ada variabel lain yang mempengaruhi kinelja perusahaan seperti lingkungan internal. 3. Untuk mengetahui kinelja perusahaan secara keseluruhan, disarankan perusahaan menggunakan pendekatan balanced scorecard dalam menilai kinerja, karena kinerja keuangan perusahaan sesungguhnya merupakan hasil dari suatu proses yang berlanjut yang dimulai dengan adanya peningkatan kemampuan sumberdaya, yang berimplikasi pada kualitas proses yang lebih baik dan akhirnya menaikkan laba perusahaan. 4. Dalam menyusun perencanaan strategik disarankan para perencana strategik (pimpinan) mempertimbangkan hal-hal seperti, kemampuan perusahaan dalam menyediakan sumberdaya yaitu yang tercermin dalam perspektif pertumbuhan dan pembelajaran. Hal ini diperlukan karena karyawan yang ahli dan kompeten akan berimplikasi pada kualitas proses yang lebih baik
124
dan selanjutnya akan dapat memuaskan pelanggan sehingga meningkatkan
Jaba.
D. Keterbatasan penelitian Meskipun penelitian ini telah dirancang dengan sebaik-baiknya, namun masih terdapat beberapa keterbatasan yaitu: I. Keterbatasan dalam mengambil jenis perusahaan yang digunakan sebagai
sampel dalam penelitian ini hanya perusahaan manufaktur saja, sehingga tidak mencerminkan perusahaan secara keseluruhan, terutama berkaitan dengan perencanaan strategik dan kineija perusahaan 2. Keterbatasan dalam menggunakan ukuran kinelja perusahaan yang hanya diwakili dengan 4 (empat) perspektif pada balance scorecard
yaitu
perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif bisnis intmal, dan perspektif pertumbuhan dan pembelajaran. sebab terdapat kemungkinan ukuran-ukuran kinerja perusahaan lain yang perlu untuk dipertimbangkan. 3. Keterbatasan data yang digunakan dalam penelitian ini hanya berdasarkan kepada data primer, sebab pengolahan data akan lebih bagus jika didukung oleh data sekunder, terutama untuk analisa lingkungan industri. 4. Keterbatasan dalam pengujian variabel penelitian, karena dalam penelitian ini tidak menguji pengaruh masing-masing kekuatan yang ada dalam lingkungan makro dan lingkungan industri, terhadap perencanaan strategik dan kineija perusahaan, serta pengaruh sasaran strategik., inisiatif strategik., dan target terhadap kinerja perusahaan.