KARYA TULIS AKHIR HUBUNGAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH TERHADAP FREKUENSI KEJADIAN ISPA PADA BALITA USIA 1 – 4 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KENDAL KEREP MALANG PERIODE 1 JANUARI 2009 – 31 DESEMBER 2009
Disusun Oleh : FARHANI ALHABSYI (07020027)
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2011
i
HASIL PENELITIAN
HUBUNGAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH TERHADAP FREKUENSI KEJADIAN ISPA PADA BALITA USIA 1 – 4 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KENDAL KEREP MALANG PERIODE 1 JANUARI 2009 – 31 DESEMBER 2009
KARYA TULIS AKHIR
Diajukan kepada Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Dalam Menyelesaikan Program Sarjana Fakultas Kedokteran
Oleh Farhani Alhabsyi 07020027
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS KEDOKTERAN 2011 i
LEMBAR PENGESAHAAN LAPORAN HASIL PENELITIAN Telah disetujui sebagai hasil penelitian untuk memenuhi persyaratan Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang 3 Maret 2011
Pembimbing I
dr. Pertiwi Febriana Chandrawati, M.sc, Sp.A
Pembimbing II
dr. Djaka Handaya, MPH
Mengetahui, Fakultas Kedokteran Dekan,
dr. Irmawati
ii
Karya Tulis Akhir oleh Farhani Alhabsyi ini telah diuji dan dipertahankan di depan Tim Penguji Pada tanggal : 3 Maret 2011
Tim Penguji
dr. Pertiwi Febriana Chandrawati, M.sc, Sp.A
, Ketua
dr. Djaka Handaya, MPH
, Anggota
Dr Bambang Mulyawan, Sp.A.
, Anggota
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas berkat rahmat dan pertolonganNya, penulis telah berhasil menyelesaikan penelitian yang berjudul “Hubungan Berat Badan Lahir Rendah Terhadap Frekuensi Kejadian ISPA Pada Balita Usia 1-4 Tahun di Puskesmas Kendal Kerep Malang Periode 1 Januari- 31 Desember 2009”. Penulisan penelitian ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Kedokteran Jurusan Pendidikan Dokter pada Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Penulis menyadari bahwa penyusunan tugas akhir ini kemungkinan jauh dari sempurna, walaupun demikian penulis telah berusaha semaksimal mungkin serta mendapatkan bantuan dan bimbingan dari Dosen Pembimbing dalam rangka penyusunan. Tanpa bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, sangatlah tidak mudah menjalani masa perkuliahan hingga pada penyusunan tugas akhir ini. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada: 1. Allah SWT yang telah memberikan rahmat, karunia kesehatan, kesabaran dan lindungan sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini. 2. dr. Irma Suswati, M.Kes selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. 3. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD selaku Pembantu Dekan 1 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. 4. dr. Fathiyah Safitri, M.Kes selaku Pembantu Dekan 2 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
iv
5. dr. Thontowi Djauhari NS, M.Kes selaku Pembantu Dekan 3 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. 6. dr. Pertiwi Febriana Chandrawati, M.sc, Sp.A selaku Pembimbing I atas bimbingan, ketelitian, dukungan, saran dan bantuan maupun kesabaran dan waktu yang telah diberikan dalam penyusunan karya tulis akhir ini. 7. dr. Djaka Handaya, MPH selaku Pembimbing II atas bimbingan, dukungan, saran,bantuan maupun waktu yang telah diberikan dalam penyusunan karya tulis akhir ini. 8. dr. Bambang Mulyawan, Sp.A selaku Penguji atas saran, kritik dan bimbingannya dalam penyusunan karya tulis akhir ini. 9. Orang tuaku tercinta Bpk Djafar Muchsen Alhabsyi dan Ibu Fatimah Abdullah BSA yang selalu memberikan semangat, dukungan moral maupun materiil, serta doa-Nya selama ananda menuntut ilmu. 10. Yang tercinta suamiku Muhammad Alkaff yang selalu memberikan semangat, bantuan, dukungan moral maupun materiil, serta doa-nya selama saya menuntut ilmu 11. Kakak dan adikku tersayang terima kasih sudah menjadi motivasi saya untuk segera menyelesaikan tugas akhir ini. 12. Sahabat-sahabatku tersayang Mbok Rama, Decy, Nurma, Ines, Liling, Nikita, Fida, Dian, terima kasih atas semua bantuannya, semoga kita semua bisa sukses dan menjadi dokter yang berguna bagi masyarakat Amin. Trimakasih juga kepada Mas Irul yang selalu siap mengedit n mengeprin Karya Tulis Akhir saya.
v
13. Staf TU, Pak Yono, Bu Rom, Mas Jamil, dan adik-adik magang terima kasih atas bantuan dan kemudahan dalam urusan administrasi dan tugas akhir ini. 14. Teman-teman Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang angkatan 2007 yang menjadi teman seperjuangan selama menempuh pendidikan kedokteran, 15. Semua pihak yang turut membantu dalam menyelesaikan karya tulis ini dan juga mendoakan demi suksesnya karya tulis ini yang tidak bisa penulis sebutkan satu-persatu. Akhir kata penulis berharap semoga penelitian ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat bagi semua pihak.
Malang, Februari 2011
Penulis
vi
ABSTRAK Alhabsyi, Farhani. 2011. Hubungan Berat Badan Lahir Rendah Terhadap Frekuensi Kejadian ISPA pada Balita Usia 1-4 tahun di Puskesmas Kendal Kerep-Malang Periode 1 Januari – 31 Desember 2009. Tugas akhir, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang, Pembimbing: (1) Pertiwi Febriana Chandrawati, (2) Djaka Handaya. Latar Belakang: ISPA merupakan singkatan dari Infeksi Saluran Pernafasan Akut, istilah ini diadaptasi dari istilah dalam bahasa Inggris Acute Respiratory Infections (ARI). Di Indonesia ISPA masih merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang utama terutama pada balita 1- 4 tahun yitu sebesar 10 – 20%. Tujuan: Mengetahui hubungan berat badan lahir rendah terhadap frekuensi kejadian ISPA pada balita usia 1-4 tahun di wilayah kerja Puskesmas Kendal Kerep-Malang periode 1 Januari 2009 - 31 Desember 2009. Metode: Penelitian ini bersifat analitik observasional, dengan pendekatan secara Case control study. Pengambilan sampel dengan tekhnik purposive sampling. Jumlah sampel 46 balita. Dianalisa dengan pearson correlation, odd rasio, dan uji Chi-square. Hasil Penelitian: Responden yang termasuk dalam kategori berat badan lahir normal dengan kriteria kejadian ISPA tidak sering sebanyak 18 orang (39,1%), sedangkan yang termasuk kriteria kejadian ISPA sering sebanyak 9 orang (19,6%).Responden yang termasuk dalam kategori berat badan lahir rendah dengan kriteria kejadian ISPA tidak sering sebanyak 5 orang (10,9%), sedangkan yang termasuk kriteria kejadian ISPA sering sebanyak 14 orang (30,4%)., dengan nilai r sebesar 0,839 dan OR = 5,60 Kesimpulan : terdapat hubungan antara BBLR terhadap frekuensi kejadian ISPA pada Balita usia 1-4 tahun di puskesmas Kendal Kerep malang periode 1 Januari – 31 Desember 2009. Saran : disarankan kepada masyarakat khususnya kepada ibu hamil untuk lebih memperhatikan gizi selama hamil agar tidak melahirkan bayi dengan BBLR. Kata Kunci: BBLR (berat badan lahir rendah), ISPA, Balita 1-4 tahun
vii
ABSTRACT Alhabsyi, Farhani 2011. The Correlation between Low Birth Weight and the Frequency of Acute Respiratory Infections Among Children Aged 1 year to 4 years Old. in Kendal Kerep’s Public Health Service- Malang Period January 1st – December 31st, 2009. Final assignment Faculty of medical science, University of Muhammadiyah Malang. Advisors: (1) Pertiwi Febriana Chandrawati, (2) Djaka Handaya. Background: In Indonesia Acute Respiratory Infection (ARI) still remains one of the major public health problem mainly in children 1 year to 4 years that is equal to 10 – 20%. Purpose: To investigate the correlation between low birth weight and the frecuency of ARI among children aged 1 year to 4 years old in Kendal Kerep’s public health service – Malang period 1st January – 31st Desember 2009. Method: Observasional analytic, case control study approach. Samples were taken by Purposive Sampling Technique. The samples were 46 childrens. Data were analyzed by Pearson Correlation, odd rasio, regretion logistic, and chi square test. Result: Respondens who were included in the category normal birth weight with ARI criteria were 18 children (39,1%), only in 9 children (19,6%) more suffering ARI. Respondens categorized as low birth weight with ARI criteria were 5 children (10,9%), only 14 children (30,4%) more suffering ARI. r = 0,839 and OR = 5,60 Conclusion: There was a correlation between LBW to the frequency of occurrence of ARI in Children aged 1-4 years in publich health service Kendal Kerep’s period 1 January to 31 December 2009. Suggestions: Recommended to the public, especially to pregnant women to pay more attention about nutrition during pregnancy to avoid having a baby with LBW. Key words: Low Birth Weight (LBW), ARI, Children age 1 year to 4 years old
viii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................ i LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................. ii LEMBAR PENGUJIAN .................................................................................. iii KATA PENGANTAR ..................................................................................... iv ABSTRAK ....................................................................................................... vii ABSTRACT ....................................................................................................... viii DAFTAR ISI .................................................................................................... ix DAFTAR TABEL ............................................................................................ xiii DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xv DAFTAR SINGKATAN ................................................................................. xvi DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xvii BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................... 1 BAB 1PENDAHULUAN ................................................................................ 1 1.1 Latar Belakang................................................................................. 1 1.2 Rumusan Masalah............................................................................. 2 1.3 Tujuan Penelitian .............................................................................. 3 1.3.1 Tujuan Umum ........................................................................ 3 1.3.2 Tujuan Khusus ........................................................................ 3 1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................ 3 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................... 5 2.1 ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) ........................................ 5 2.1.1 Definisi ISPA .......................................................................... 5
ix
2.1.2 Etiologi ................................................................................... 6 2.1.3 Faktor Resiko Terjadinya ISPA .............................................. 7 2.1.3.1 Usia ............................................................................ 7 2.1.3.2 Jenis kelamin .............................................................. 7 2.1.3.3 Status gizi ................................................................... 7 2.1.3.4 Pemberian air susu ibu (ASI) ..................................... 8 2.1.3.5 Berat badan lahir rendah (BBLR) .............................. 8 2.1.3.6 Imunisasi .................................................................... 8 2.1.3.7 Pendidikan orang tua .................................................. 9 2.1.3.8 Status sosial ekonomi ................................................. 9 2.1.3.9 Penggunaan fasilitas kesehatan .................................. 9 2.1.3.10 Lingkungan .............................................................. 9 2.1.4 Patofisiologi ............................................................................ 11 2.1.4 Klasifikasi ISPA ..................................................................... 12 2.1.4.1 ISPA Atas ................................................................... 12 2.1.4.2 ISPA Bawah ............................................................... 19 2.2.1 Definisi ................................................................................... 20 2.2.2 Etiologi ................................................................................... 21 2.2.3 Patofisiologi ............................................................................ 24 2.2.4 Komplikasi BBLR .................................................................. 27 2.2.5 Diagnosis dan Manifestasi Klinis ........................................... 28 2.2.5.1 Diagnosis .................................................................... 28 2.2.5.2 Gejala Klinik .............................................................. 29 2.2.6 Prognosis BBLR..................................................................... 31
x
BAB 3KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESA.......................................... 32 3.1 Kerangka Konsep ............................................................................. 32 3.2 Hipotesa ............................................................................................ 33 BAB 4METODE PENELITIAN ..................................................................... 34 4.1 Desain Penelitian .............................................................................. 34 4.2 Tempat dan Waktu Penelitian........................................................... 34 4.3 Populasi, Sampel dan Teknik Sampling ........................................... 34 4.3.1 Populasi .................................................................................. 34 4.3.2 Sampel .................................................................................... 34 4.3.3 Besar Sampel .......................................................................... 34 4.3.4 Teknik Sampling..................................................................... 35 4.3.5 Karakteristik Sampel Penelitian ............................................. 36 4.3.5.1 Kriteria Kasus............................................................. 36 4.3.5.2 Kriteria Kontrol ......................................................... 36 4.3.6 Variabel penelitian .................................................................. 37 4.3.6.1 Variabel Bebas (independent) .................................... 37 4.3.6.2 Variabel Tergantung (dependent) .............................. 37 4.3.7 Definisi Operasional Variabel ................................................ 37 4.4 Instrumen Penelitian ......................................................................... 38 4.4.1 Uji Validitas............................................................................ 38 4.4.2 Uji Reliabilitas ........................................................................ 40 4.5 Prosedur Penelitian ........................................................................... 41 4.5.1 Kerangka Operasional ............................................................ 41 4.5.2 Prosedur Pengumpulan Data ................................................. 42
xi
4.6 Analisa Data .................................................................................... 42 BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA ................................ 44 5.1 Hasil Penelitian ................................................................................. 44 5.1.1 Gambaran Umum Tempat Penelitian ..................................... 44 5.1.2 Data Umum............................................................................. 45 5.1.3 Data Khusus ............................................................................ 47 BAB 6PEMBAHASAN ................................................................................... 53 6.1 Karakteristik Responden................................................................... 54 6.1.1 Karakteristik Berdasarkan Umur Ibu ...................................... 54 6.1.2 Karakteristik Berdasarkan Umur Anak .................................. 55 6.1.3 Karakteristik Berdasarkan Pendidikan ................................... 55 6.1.4 Karakteristik Berdasarkan Pekerjaan...................................... 56 6.1.5 Karakteristik Berdasarkan Berat Badan Lahir ........................ 56 6.1.6 Karakteristik Berdasarkan Frekuensi Kejadian ISPA ........... 57 6.1.7 Karakteristik Berdasarkan Hubungan antara Berat Badan Lahir dengan Frekuensi Kejadian ISPA ................................. 57 6.2 Analisis Multivariat ......................................................................... 59 6.3 Keterbatasan Penelitian ................................................................... 59 BAB 7KESIMPULAN DAN SARAN............................................................. 61 7.1 Kesimpulan ...................................................................................... 61 7.2 Saran ................................................................................................. 61 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Etiologi Rinitis Berdasarkan Kekerapannya ................................... 13 Tabel 2.2 Mikroorganisme penyebab Faringitis akut ...................................... 15 Tabel 4.1 Tabel Rasio Odd............................................................................... 42 Tabel 5.1 Distribusi FrekuensiBerdasarkan Karakteristik Umur Ibu di Puskesmas Kendal Kerep-Malang ............................................ 45 Tabel 5.2 Distribusi FrekuensiBerdasarkan Karakteristik Umur Anakdi Puskesmas Kendal Kerep-Malang .................................... 46 Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Karakteristik Pendidikan Responden di Puskesmas Kendal Kerep-Malang.......................... 46 Tabel 5.4 Distribusi FrekuensiBerdasarkan Karakteristik Pekerjaan Responden di Puskesmas Kendal Kerep-Malang.......................... 47 Tabel 5.5 Distribusi FrekuensiBerdasarkan Berat badan lahir di Puskesmas Kendal Kerep-Malang ................................................ 47 Tabel5.6
Distribusi FrekuensiBerdasarkan Kejadian ISPA di Puskesmas Kendal Kerep-Malang ................................................................... 48
Tabel 5.7 Tabulasi Silang antara Berat Badan Lahir Rendah dengan Kejadian ISPA di Puskesmas Kendal Kerep-Malang ................... 48 Tabel 5.8 Interpretasi Hasil Uji Korelasi Berdasarkan Kekuatan Korelasi (r) .................................................................................... 49 Tabel 5.9 Tabel Uji Pearson Correlation ........................................................ 49 Tabel 5.10 Tabel Odds rasio ............................................................................ 50
xiii
Tabel 5.11 Analisis bivariat umur ibu, umur anak, pendidikan, pekerjaan dan BBLR ...................................................................................... 51 Tabel 5.12 Analisis Regresi Logistik ............................................................... 52
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Etiologi ISPA ............................................................................... 6 Gambar 2.2 Bagan Patofisiologi ...................................................................... 26 Gambar 2.3 Bagan Kerangka Operasional ....................................................... 41
xv
DAFTAR SINGKATAN
ARI
: Acute Respiratory Infections
BB
: Berat Badan
BBLR
: Berat badan Lahir Rendah
CT
: Computed Tomography
Depkes
: Departemen Kesehatan
ISPA
: Infeksi Saluran Pernapasan Akut
IUGR
: Intrauteine Growth Restriction
MRI
: Magnetic Resonance Imaging
OR
: Odd Ratio
PMN
: Polymorphonuclear
Puskesmas : Pusat Kesehatan Masyarakat RR
: Risk Ratio
RS
: Rumah Sakit
SPSS
: Statistica Product and Service Solution
USG
: Ultrasonografi
WHO
: World Health Organization
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Kuesioner ................................................................................... 65 Lampiran 2 Uji Instrumen Penelitian ............................................................. 76 Lampiran 3 Hasil Pengolahan data ................................................................. 80 Lampiran 4 Tabel Hubungan Berat Badan Lahir Rendah Terhadap Frekuensi Kejadian ISPA Pada Balita Usia 1-4 tahun Di Wilayah Kerja Puskesmas Kendal Kerep Malang Periode 1 Januari 2009 - 31 Desember 2009 .............................. 87
xvii
DAFTAR PUSTAKA Bagus Gede, Ida. 2000. Kapita Selecta Penatalaksanaan Rutin Obstetri Ginekologi dan KB. Jakarta: EGC Departemen Kesehatan RI. 2003. Pharmaceutical Care Untuk Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan. Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan. http://l 25.160.76.194/bidang/yanmed/farmasi/Pharmaceutical/ISPA.pdf Depkes RI. Direktorat Jenderal PPM dan PLP. 1985. Pedoman Pemberantasan Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Jakarta. Feigin, Cherry. 1992. Textbook of pediatric Infectious Disease Vol 1 3rd edition. W.B. saunders Company, Philadelphia Handayani, leni. 2006. Kenali ISPA pada Bayi Anda (http://www.sinar harapan.co.id/berita/0401/12/nas06.html). Hasan, Rusepno, dkk.1985. Ilmu Kesehatan Anak. Jakarta: Bagian IKA Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Ikatan Dokter Anak Indonesia, 2010. Buku Ajar Respirologi Anak. Jakarta: Badan Pernerbit IDAI ISPA Ancam Kota Malang. Cyber Media. 2007. http://www.kompas.com/verl /Kesehatan/0711/01. Maluki, Muliati. 2003. Respiratory Tract Infections (http://www.go.php.htm) Markum, A H. 1992. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Anak. Jakarta: FKUI Mochtar, R.1989. Sinopsis Obstetri, Jakarta: EGC. Moeloek FA, Nuranna L, Wibowo N, Purbadi S. 2003. Pertumbuhan Janin Terhambat. Dalam : Standar Pelayanan Medik Obstetri dan Ginekologi, Jakarta. Nelson,1999. Ilmu Kesehatan Anak I. Jakarta, EGC. Muchtar, H.Ridwan. Kendala Penanganan Infeksi Saluran Pernapasan Atas. Bagian Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Medan. http://www.kalbe.co.id/files/cdk/files/16 Kendala Penanganan lnfeksi Saluran PernapasanAkut.pdf/16 KendalaPenangananlnfeksiSaluranPernapasanAkut.ht ml. Rasmaliah. 2004. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan Penanggulangannya. Fakultas Kesehatan Masyrakat Universitas Sumatera Utara. http://library.usu.ac.id/download/fkm/fkm-rasmaliah9.pdf Santosa. 2007. Deteksi ISPA dari Tarikan Napas. (http://www.okezone.com).
xviii
Sastroasmoro,Sudigdo. 1995. Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Klinis. Jakarta: Binarupa Aksara Soedarwo, S.Poorwo Sumanno.dkk. 2002. Infeksi dan Penyakit Tropis, Buku Ajar Ilmu Kesehatan Anak. Jakarta: Balai Penerbit FKUI Soetjiningsih. 1992. Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: EGC Team PPD-UMM. 2004. Pedoman Penyusunan Karya Tulis Akhir. Malang PPDUMM. WHO. 1986. Penanganan ISPA Pada Anak di Rumah Sakit Kecil Negara Berkembang, Jakarta : EGC. http://www.kcom.edu/faculty/chamberlain/website/lectures/ intraurt.httm.
xix