KARYA TULIS AKHIR
HUBUNGAN EFEKTIFITAS IMUNISASI CAMPAK DENGAN ANGKA KEJADIAN CAMPAK PADA ANAK DI KECAMATAN KLOJEN KOTA MALANG PERIODE 1 JANUARI 2009 – 31 DESEMBER 2009
Oleh: PUTRI DAMAYANTI 08020005
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2011
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya, penulis telah berhasil menyelesaikan penelitian yang berjudul “Hubungan Efektifitas Imunisasi Campak dengan Angka Kejadian Campak di Kecamatan Klojen Kota Malang Periode 1 Januari 2009 – 31 Desember 2009”. Penulisan penelitian ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Kedokteran Jurusan Pendidikan Dokter pada Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Penulis menyadari bahwa penyusunan tugas akhir ini jauh dari sempurna, walaupun demikian penulis telah berusaha semaksimal mungkin serta mendapatkan bantuan dan bimbingan dari dosen pembimbing dalam rangka penyusunan. Tanpa bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, sangatlah tidak mudah menjalani masa perkuliahan hingga pada penyusunan tugas akhir ini. Akhir kata penulis berharap semoga penelitian ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat bagi semua pihak.
Malang, November 2011
Penulis
ii
LEMBAR PERSEMBAHAN
1. Allah SWT yang telah memberikan rahmat, karunia kesehatan, kesabaran dan lindungan sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini. 2. dr. Irma Suswati, M.Kes selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang dan sebagai Penguji atas saran, kritik dan bimbingannya dalam penyusunan karya tulis akhir ini. 3. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD selaku Pembantu Dekan 1 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. 4. dr. Fathiyah Safitri, M.Kes selaku Pembantu Dekan 2 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. 5. dr. Iwan Sis, Sp.KJ selaku Pembantu Dekan 3 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. 6. dr. Bambang Mulyawan, Sp.A selaku Pembimbing I atas bimbingan, ketelitian, dukungan, saran dan bantuan maupun kesabaran dan waktu yang telah diberikan dalam penyusunan karya tulis akhir ini. 7. dr. Rahmiyah Fadilah selaku Pembimbing II atas bimbingan, dukungan, saran, bantuan maupun waktu yang telah diberikan dalam penyusunan karya tulis akhir ini. 8. Orang tuaku tercinta Ir. H. Dudung Abdul Malik, MBA dan Hj. Dian Ardianty yang selama ini menjadi motivator terbesar untuk menjalani kuliah, memberikan dukungan dan senantiasa mendo’akan penulis. iii
9. Saudara-saudaraku tersayang Puji Wiyanti, Syahrul Irwan dan Irvan Qomaruzzaman yang mendukung penyusunan skripsi ini. 10. Akangku M.Chandra Saputra, S.Kom yang selalu memberi motivasi dan mengingatkan untuk tetap semangat mengerjakan TA ini. 11. Sahabat-sahabatku tersayang Prima Hari Nastiti, Samirah, Atikah Rahadiani Basar, Dwi Prasetyanah Rosadi dan Caesar Si Panda Uchul yang merupakan teman diskusi yang menambah semangat selama kuliah. 12. Keluargaku 441 tercinta yang tiada duanya. Tania Widya Ekayanti, Bu Yati, Bu Yayuk, mba Faridah Rahman, mba Dian Fitriana, mba Nikita Dwi Kurniawati, mba Dessy Yulistiana, Restu Kusuma Putri, Fildzah Neutron, Riris Setya Utari, Etika Wahyu, Novianti Arianti, Icha, Ade, Ilus dan Elvira Putri Damayanti. 13. Staff TU, Bu Rom, Pak Yono, Mas Faisal dan Mas Didit yang telah membantu administrasi penulis dalam menyelesaikan TA. 14. Semua teman-teman FK UMM angkatan 2008 yang menjadi teman seperjuangan selama menempuh pendidikan kedokteran. 15. Dinas Kesehatan Kota Malang Departemen PP & PL mba tika dan mas aryo yang telah meluangkan waktu serta memberikan data-data yang berhubungan dengan TA penulis.
iv
ABSTRAK
Damayanti, Putri. 2011. Hubungan Efektifitas Imunisasi Campak Dengan Angka Kejadian Campak Pada Anak Di Kecamatan Klojen Kota Malang Periode 1 Januari 2009 – 31 Desember 2009. Tugas akhir, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang, Pembimbing: (1) Bambang Mulyawan, (2) Rahmiyah Fadilah.
Latar Belakang: Campak adalah salah satu Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) namun merupakan salah satu penyebab kematian anak di negaranegara berkembang termasuk di Indonesia. PD3I merupakan penyakit yang diharapkan dapat diberantas/ ditekan dengan pelaksanaan program imunisasi. Namun angka kejadian campak di Jawa Timur masih cukup tinggi yaitu sebesar 579 kasus. Cakupan imunisasi campak tahun 2004 sebesar 91,8% hanya dapat melindungi 76,5% bayi, sisanya sebesar 23,5 % masuk dalam kelompok rentan campak. Kelompok rentan ini akan terus terakumulasi yang berisiko mengakibatkan KLB Campak, karenanya diperlukan intervensi imunisasi tambahan campak pada anak balita Tujuan: Mengetahui hubungan antara efektifitas imunisasi campak terhadap angka kejadian campak pada anak di Kecamatan Klojen tahun 2009. Metode: Observasional analitik dengan pendekatan retrospektif. Pengambilan sampel dengan teknik total sampling. Jumlah sampel 36 orang. Dianalisa dengan uji chisquare ( 2). Hasil Penelitian: Cakupan imunisasi campak sebesar 11.668 (88,8%), 36 anak masih mengalami campak dan 11.632 tidak sakit campak. Didapatkan nilai χ2hitung > χ2tabel (5,106 > 3,841) dan nilai sig < α (0,024 < 0,05). Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara Efektifitas Imunisasi Campak dengan Angka Kejadian Campak di Kecamatan Klojen tahun 2009. Kata Kunci: Imunisasi Campak, Campak, Anak.
v
ABSTRACT
Damayanti, Putri. 2011. Relation of the Effectivity of Measles Immunization and the Amount of Measles Case on Children in Sub-District Klojen, Malang City, on January 1, 2009 – December 31, 2009 Period. Final Assignment, Medical Faculty Universitas Muhammadiyah Malang, Advisor: (1) Bambang Mulyawan, (2) Rahmiyah Fadilah.
Background: Measles is one of the Diseases that can be Prevented with Immunization (PD3I), yet it is also one of the causes of child death in developing countries, including Indonesia. PD3I are the diseases that are expected to be eradicated/ suppressed through the implementation of immunization. Yet the number of measles case in East Java is still relatively high, which is 579 cases. Immunization coverage of 91,8% on 2004 can only protect about 76,5 % children, the rest of 23,5 % is in the measles-vulnerable group. The vulnerable group will continuously accumulated, which will might cause outbreak of Measles, thus, additional immunization intervention of measles is needed for children. Objective: To understand the relation between the effectivity of measles immunization on the measles cases on children in Sub-district Klojen on 2009. Method: Observational Analytics through retrospective approach. Taking sample using total sampling technique. Sample consists of 36 people. Analyzed through chisquare ( 2) test. Result: Coverage of immunization is 11.668 (88,8%), 36 children still got measles and 11.632 doesn’t get measles. Value obtained is χ2hitung > χ2tabel (5,106 > 3,841) sig value of < α (0,024 < 0,05). Conclusion: There are significant relation between the Effectivity of Measles Immunization and the Rate of Measles Case in Sub-district Klojen on 2009. Keyword: Measles Immunization, Measles, Children.
vi
DAFTAR ISI Halaman Judul ......................................................................................................... i Kata Pengantar ......................................................................................... ii Lembar Persembahan ............................................................................... iii Abstrak ..................................................................................................... v Daftar Isi ................................................................................................... vi Daftar Tabel ............................................................................................. viii Daftar Gambar .......................................................................................... ix Daftar Singkatan ....................................................................................... x BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang .................................................................. 1 1.2 Rumusan Masalah ............................................................ 3 1.3 Tujuan Penelitian .............................................................. 3 1.3.1 Tujuan Umum ....................................................... 3 1.3.2 Tujuan Khusus ...................................................... 3 1.4 Manfaat Penelitian ............................................................ 3 1.4.1 Manfaat Klinis ...................................................... 3 1.4.2 Manfaat Akademis ................................................ 4 1.4.3 Manfaat Bagi Masyarakat ..................................... 4 BAB 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Imunisasi ........................................................................... 5 2.1.1 Definisi ................................................................. 5 2.1.2 Keberhasilan Imunisasi ......................................... 6 2.1.3 Jadwal Imunisasi di Indonesia .............................. 10 2.2 Imunisasi Campak ............................................................ 10 2.2.1 Vaksin Campak ..................................................... 10 2.2.2 Penyimpanan vaksin campak ................................ 13 2.2.3 Dosis dan Cara Pemberian Vaksin Campak ......... 13 2.2.4 Kontra Indikasi Pemberian Vaksin Campak ......... 14 2.2.5 Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) ............... 15 2.2.6 Eleminasi Campak ................................................ 15 2.3 Penyakit Campak .............................................................. 16 2.3.1 Definisi ................................................................. 16 2.3.2 Epidemiologi ......................................................... 17 2.3.3 Etiologi ................................................................. 20 2.3.4 Faktor Resiko ........................................................ 22 2.3.5 Patofisiologi .......................................................... 23 2.3.6 Patologi ................................................................. 24 2.3.7 Manifestasi Klinis ................................................. 25 2.3.8 Diagnosa ............................................................... 27 2.3.9 Pemeriksaan Laboratorium ................................... 27 2.3.10 Pemeriksaan Penunjang ........................................ 29 vii
2.3.11 Diagnosa Banding ................................................. 2.3.12 Terapi .................................................................... 2.3.13 Komplikasi ............................................................ 2.3.14 Pencegahan ............................................................ 2.4 Keberhasilan Vaksinasi .................................................... 2.5 Imunisasi Campak di Indonesia ........................................ BAB 3 Kerangka Konseptual dan Hipotesis Pnelitian 3.1 Kerangka Konseptual Penelitian ...................................... 3.2 Hipotesis ........................................................................... BAB 4 Metode Penelitian 4.1 Desain Penelitian .............................................................. 4.2 Tempat dan Waktu Penelitian .......................................... 4.3 Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling .......................... 4.3.1 Populasi ................................................................ 4.3.2 Sampel .................................................................. 4.3.3 Besar Sampel ........................................................ 4.3.4 Teknik Pengambilan Sampel ................................ 4.3.5 Karakteristik Sampel Penelitian ........................... 4.3.5.1 Kriteria Inklusi ........................................ 4.3.5.2 Kriteria Eksklusi ..................................... 4.3.6 Variabel Penelitian ................................................ 4.3.6.1 Variabel Bebas ........................................ 4.3.6.2 Variabel Tergantung ............................... 4.3.6.3 Definisi Operasional ............................... 4.4 Instrumen Penelitian ......................................................... 4.5 Prosedur Penelitian ........................................................... 4.5.1 Kerangka Operasional .......................................... 4.5.2 Prosedur Pengumpulan Data ................................ 4.6 Analisa Data ..................................................................... BAB 5 Hasil Penelitian dan Analisa Data 5.1 Imunisasi ........................................................................... 5.2 Kejadian Campak ............................................................. 5.3 Angka Kejadian Campak Berdasarkan Umur .................. 5.4 Hubungan Antara Imunisasi Campak dengan Kejadian Campak ............................................................................. 5.5 Uji Chi-Square .................................................................. BAB 6 Pembahasan BAB 7 Kesimpulan dan Saran 7.1 Kesimpulan ....................................................................... 7.2 Saran ................................................................................. Daftar Pustaka ........................................................................................... Lampiran ..................................................................................................
viii
29 29 31 31 31 32 37 38 39 39 39 39 39 39 40 40 40 40 40 40 40 40 41 41 41 42 42 43 44 45 46 47
51 51 53 55
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1 Stabilitas vaksin pada berbagai temperatur ............................. 13 Tabel 2.2 Pedoman penyuntikan subkutan ..............................................
14
Tabel 2.3 Protein virus campak ...............................................................
20
Tabel 2.4 Faktor yang harus dipenuhi suatu vaksin yang baik ................
32
Tabel 2.5 Cakupan imunisasi di Indonesia ..............................................
33
Tabel 5.1 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Imunisasi ............................
43
Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Kejadian campak ................
44
Tabel 5.3 Distribusi frekuensi angka kejadian campak berdasarkan umur
45
Tabel 5.4 Tabulasi silang antara imunisasi campak dengan kejadian campak .....................................................................................
46
Tabel 5.5 Pengujian Chi-Square untuk Mengetahui Hubungan Imunisasi dengan Kejadian campak ......................................
47
ix
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 Terjadinya imunitas spesifik ............................................... 6 Gambar 2.2 Jadwal imunisasi Indonesia 2011 .......................................
10
Gambar 2.3 Vaksin campak ....................................................................
12
Gambar 2.4 Virus campak ......................................................................
20
Gambar 2.5 Replikasi virus campak .......................................................
23
Gambar 4.1 Bagan kerangka operasional ...............................................
41
Gambar 5.1 Diagram distribusi frekuensi imunisasi ..............................
44
Gambar 5.2 Diagram distribusi angka kejadian campak .........................
45
Gambar 5.3 Diagram distribusi frekuensi angka kejadian campak berdasarkan umur .................................................................
46
x
DAFTAR SINGKATAN
APC ASEAN BCG BIAS CFR CSS DPT ELISA EPI ERAPO HIV HLA IDAI KIPI KLB MHC MMR MNTE PIN PD3I PPI RECAM SEARO SK TAG SD SSPE UCI UNICEF WHO
: Antigen Presenting Cell : Assosiation of South East Asia Nation : Bacille Calmette Guerin : Bulan Imunisasi Anak Sekolah : Case Fatality Rate : Cerebro Spinal Serum : Difteri, Pertusis, Tetanus : Enzyme-linked Immunosorbent Assay : Expanded Program on Immunization : Eradikasi Polio : Human Immunodeficiency Virus : Human Leucocyte Antigen : Ikatan Dokter Anak Indonesia : Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi : Kejadian Luar Biasa : Major Histocompability Complex : Measles, Mumps, Rubella : Maternal and Neonatal Tetanus Elimination : Pekan Imunisasi Nasional : Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi : Program Pengembangan Imunisasi : Reduksi Campak : South East Asia Regional Office : Surat Keputusan : Technical Advisory Group : Sekolah Dasar : Subacute Sclerosing Pan Encephalitis : Universal Child Immunization : United Nations Children’s Fund : World Health Organization
xi
DAFTAR PUSTAKA
Achmadi Umar Fahmi. 2006. Imunisasi, Mengapa Perlu? Jakarta: Penerbit Buku Kompas Budiarto Eko. 2003. Metodologi Penelitian Kedokteran: Sebuah Pengantar. Jakarta: EGC BUMN, 2011. Foto Vaksin Campak. Diakses tanggal 21 Januari 2011
Depkes Jatim. 2006. Profil Kesehatan Propinsi Jawa Timur.
Depkes RI. 2009. Profil Kesehatan Indonesia 2008.pdf Felicity Cutts T. 1996. The Immunological Basics for Immunization Series, Module 7th: Measles. World Halth Organization - Geneva Heru Subari, dkk. 2004. Manajemen Epidemiologi. Yogyakarta: Media Presindo. Hull David, Johnston Derek. 2008. Essential Pediatrics 3rd edition. Jakarta: EGC I Made Setiawan, 2008. Penyakit Campak. Jakarta: Sagung Seto IDAI. 2002. Infeksi & Penyakit Tropis Edisi 1. Jakarta: Balai Penerbit FKUI IDAI. 2008. Pedoman Imunisasi di Indonesia Edisi 3. Jakarta: Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia Karnen Garna Baratawidjaja, dkk. 2009. Imunologi Dasar, edisi 8. Jakarta: Balai Penerbit FKUI Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2010. Imunisasi Efektif Menekan Angka Kesakitan dan Kematian Bayi
xii
M. Mackett, J.D.Williamson. 1995. Human Vaccines and Vaccination. London: Information Press Ltd, Oxford, UK Moss WJ, Griffin DE, 2006. Global Measles Elimination. Nat Rev Microbiol. Perry Robert; Halsey Neat. 2004. The Clinical Significance of Measles. The Journal of Infectious Disease. Richard E, dkk. 2003. Nelson Textbook of Pediatrics 17th edition. United States of America Rudolph, Abraham M, dkk. 2006. Rudolph Textbook of Pediatrics 20th edition. Samik Wahab. 2002. Sistem Imun, Imunisasi, dan Penyakit Imun. Jakarta: Widya Medika Samir Shah. 2009. Pediatric Practice: Infectious Diseases. Philadelphia: Mc Graw Hill. Sastroasmoro S, dkk. 1995. Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Klinis. Jakarta: Binarupa Aksara Selina SP Chen. 2011. Pediatrics: Infectious Diseases. Assistant Professor of Pediatrics, Department of Internal Medicine, John A Burns School of Medicine, University of Hawaii; Internal Medicine and Pediatric Hospitalist, Kapiolani Medical Center for Women and Children; Internal Medicine Hospitalist, Straub Clinic and Hospital Staf Pengajar IKA FKUI. 1985. Buku Kuliah Ilmu Kesehatan Anak. Jakarta: Infomedika UNICEF. 2011. Immunization. WHO. 2011. Immunization. WHO Regional Office for South East Asia. 2010.
xiii