INSPEKTORAT JENDERAL
KEMENTERIAN KESEHATAN PI-694
.J
.J
Katalog Dalam Terbitan, Kementerian Kesehatan RI
35 10 77 Ind p
Indonesia, Keme nterian Kesehatan RI , Sekretari at Jende ral Pedoma n p enye le ng garaan co rporote so cia l responsibility (CSR) d al am pembang unan kesehatan, -
Ja karta: Kemen terian Keseha tan RI, 2012 ISBN 978 -602 -235- 166-5 1. Judu l
I. I~EA LTH PROGRAM
II. H ALTH SERVICES · G OWTH ANDA DEVELOPMENT
,.. .J
J
J
PENGARAH : dr. Lily S. Sulistiowati, MM PENYUSUN: dr. Ernanti Wahyurini, MSc KONTRIBUTOR : Ora.Zuraidah,SKM, MPH Dr. Ir. Bambang Setiaji, SKM, M.Kes Ora. Hafni Rochmah,SKM, MPH Theresia Irawati, SKM,M.Kes Ismoyowati, SKM,M.Kes drg.Rarit Gempari, MM drg.Marlina Ginting,M.Kes Ir.Oina Agoes Soelistijani, M.Kes Andi Sari Bunga Untung, SKM, MSc.PH Sri Koesminarti,Sos Bayu Aji, SE,MSc.PH IIvalita, SKM EDITOR : Theresia Irawati, SKM,M.Kes
J
.Kata ... ... .~~~.g~~~~.~
P
uji syukLJr karr1i pdnjatkan ke ha cJirat Tuhan Yang Ma ha Esa
karen a ata s karullia -N ya rnakJ buku Pedo rnan Penyele ng
gal dan Corpora te 50cia l l~esponsibility Dalam Pem bang unan
Kesehatan ini da pa -ersusun da n d ire rbitkan Buku in i drterbilkan untuk mer, enllhi ke u t uh n ba nyak pihak sebaqai upaya men CJalanq kemrtlaan di bi ang k ese h ~ tan khusunya joj ra n Swa:. L ddn Sa ail Usaha Milik I sJilgat d isa dar-i
ah AI
ga r . Karena
pC I ca pa ia l tujua n p e rn ba n gUI an
keseh atan tid ak dapa t te rwuJu d apabila hanya d il akukan o le I! joj ardn kesehatan , m elaln kan o leh semu a ko rn po nen ban gsa IdUtama DUll ia US3ha , ai k y I1 g berada d i ting kat Pusat, Provi nsi ITlau p un Ka bupdten/Kota Kami ucap ka n te rima kasil1 ke pada sem ua pihak yang terli ba t da am penyu sunan buku in . lvl as uka n dan saran untuk perba ika n sertd sJlin
m eicl1gkapi sangat ka rni ha rapk- n.
Sem oga bu ku ini h rmanfaa t ba gi semu a. Ja karta, 2012
Kepala Pusat Promosi Kesehatan
dr. Lily S Sulistiowaty, MM NI~195801131988032001
..................................•..............•..........................•...........
P.doman PfnyelenqgJraan (olp.lOle Sooa! R"pan~blllly O.lam Pembangunan Ke"hatan
iii
o
..........................................................................................
.
iv : 1't
am ..............
SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
P
embangunan Kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat untuk semua orang agar terwujud derajat ke sehatan masyara
kat yang setinggi-tingginya. Kesehatan ada lah investasi pemba ngunan sumber da ya manusia yang produktif secara sosial ekonomi. Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan menjadi salah satu u nsur kesejahteraan yang harus d iwujudkan sesuai dengan amanat UUD 1945. Masalah kesehatan dipengaruhi berbagai aspek dan dispari tas deraJat kese hatan antar daerah masih ditemukan . Oleh karena itu diperlukan penanganan komprehensif dari hulu sampai h ili r engan melibatkan multi sektor. Pemerintah mempunyai tangg ung jawab untuk merencana kan, menga t ur, menyelenggarakan, membina dan mengawasi pe nyelenggaraan upa ya kesehatan yang merata dan terjang kau bagi ma syarakat Namun Pemerintah t id ak mungkin bekerja sendiri, karena itu diperlukan dukungan dan peran sert a sem ua pih ak Da lam menindakia nJuti kesepakatan bersama yan g telah dilakukan pada tan gga l 14 November 2011 antara Kementeri an Kesehatan dengan d uni a u saha, diharapkan dunia usaha dapat berperan untuk meningkatkan d erajat kesehatan masya rak at, m elalui program-prog ra m kesehatan pemerintah sesuai dengan si lIasi permasalahan dan potensi daerah .
.
. ..............•...•..................................................................... .
.
r.domAn P,ny,I'''gg..aan (OtpOlO/t lO(lal ResponSibiiny Dal.m Pembangunan Ke;,hatan
V
Oihara pka n jaJaran kesehatan baik di provin si, kabupatenl ko ta maupun Pu skesmas dapat bekerja sama d engan p ihak swasta/dunia usaha m elalu i fasilitasi teknis, penyed iaan data atau informa si yang diperl ukan se rta peta lokasi daerah bermas alah keseha tan , daerah ter penc il, perbatasan, kepulauan atau perm a salahan daerah lainnya. Saya menyampaikan apresia si kepada Ounia Usaha yang tel ah mel ak sanakan program Corporate Social Respon sibility (CS R) di bidang kesehatan selama ini, karena CSR merupakan potensi y ang berkelanjutan dan ikut mendorong pencapaian target RPJMN 2010 -2014 maupun MOG's di bidang kesehatan . Penandatanganan kese pak atan be rs ama Kemente rian Kese ha ta n dengan Ou n ia Usaha merupakan m o mentum u ntuk me n ingkatkan semangat, keped ul ian dan meningkatkan kerja sama untuk mempercepat pencapaian derajat kesehatan masya rakat yang setinggi -tin gginya. Saya mengu cap kan terima kas ih dan penghargaan semua p ihak yang telah ikut berpart isipasi dalam membangun keseh atan d i Indonesia. Semoga Tuhan yang Mah a Esa senantiasa memberikan bimbingan dan Hidayah-Nya kepada kita semua. Amin.
I
jaKar ta , 2012
'1-sekretaris Jenderal '" .J
dr. Ratna Rosita, MPHM
vi
•....••.....••.••....•...•..•.•••.....•..•.•....••...••......•...•••.••••.•••••••..•••... Pedaman f'ionyelfn99.r.laJ1 (orpOlalP SOflal RetpOn!IMIy
Oala", PembanguMn Kt",h.l.n
• Oaf ar 51 · . . . .. . ......
KATA PENGANTAR
iii
SAMBUTAN
v
DAFTAR lSI
vii
PENDAHUlUAN • I_atar Bela kang
• r ujU Jn
viii
•
s
II. )d l Hukum
7
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR)
8
•
:Jejarah
9
• • • • • • •
Pengertlan Prinsi p Manfaa t Ru ng Lingk up Program Bidang Kesehatan Priori tas Aspek Progr'a m yang Dapc1l Ditanga i Perusahaa n Wi layah Mode l Program CSR
PRIORITAS PROGRAM KESEHATAN
• Pemba nguna n Millen iu m • P nya kit Ti dak Men ular (PTIv1)
11
13
14
15
16
17
18
19
30
lANGKAH-lANGKAH MELAKSANAKAN PROGRAM CSR
BIDANG KESEHATAN 32
• Persiapa n Keg iatan CSR Bidang Kesehatan 33
• Perencanaan Kegiatan CSR Bida ng Kesehata n 35
• Pe laksa naan Kegialan CSR Bi dang Kes ehal an 36
• Pendokumenta si rl Kegiatan CSR Bida ng Ke sehatan 37
PROGRAM KESEHATAN DAN CSR YANG DAPAT OIPILIH
UNTUK DllAKSANAKAN 38
........................................................................................
r~dOl1ldll Pt ny.lr1l99dfddll [o(porat. \o(lal R",pofl llbJ/lty
O.ldm Prmil.m9ufldn K...t'I..lan
vi i
... ~.~~...~~~. ~ ..9.
Pembangunan kesehatan diarah kan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar pening katan derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya dapat terwujud .
........................................................................................
Prdomo" PenyelengQara.1O (o,porale SOCldl "",/m""',,IIly ().ll.tm
r..nil! 111111111111 ~I' · j 1I IIIn
1
em bangunan kesehatan diselenggarakan berdasarkan pada perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandi rian, adil dan merata serta pengutamaan dan manfaat dengan perhatian Khusus pada kelompok rentan antara lain ibu, bayi, anak, lansia dan keluarga miskin. KebiJakan pembangunan kesehatan periode 5 tah un (2010 2014) dia rahkan pada tersedianya akses kesehatan dasar yang murah dan terjangkau terutama pada kelompok menengah ke bawah guna mendukung pencapaian MDGs pad a ta hun 2015; dengan sasaran pembangunan kesehatan adalah peningkatan aks es mas yarakat terhadap' pe layanan kesehatan antara la in d ita ndai o leh meningkatnya angka harapan hidup, menurunya tingkat kematian bayi dan kematian ibu melahirkan.
delapan
~1
2
3
HAPUS
DOAONG
KEMISKINAN EKSfflIM DAN KtWAJlAN
KESETARAAH GfNDflI& 8EROAYAKAH I'tRfMPUAH
tujuan
\V
4
KU~JJ
ANGKA KfMIITtAN ANAl<
Pada Kon fe rensi Tin gkat Tingg i (KIT) Millenium Perse rikatan Bangsa Bangsa Bu lan September tahun 2000,189 negara anggota PBB menyepakati Deklarasi Millenium. Deklarasi Millenium merupakan komitmen para pemimpin dunia untuk menangani isu perda maian, keamanan, pembangunan, hak asasi dan kebebasan fundamental dalam satu paket Negara anggota PBB kemudian men gadopsi tujuan pembangunan Millenium hasil KTI tersebut dan menjadi acuan dalam pembangunan. Tujuan pembangunan M illenium menempatkan manusia sebaga i foku s pembangunan . Dari 8 (delapan) tujuan Pembangunan Millenium (MDGs) dengan targetnya secara langsung maupun tidak lan gsun g be rkaitan den gan kesehatan .
2
................................•............•........................................... ,
Pedornan Penyelenggaraan (orpomte Sot/oj n"'pooSJbdlly O.li\Ill P<mbangunan Kesl'hmn
Sej ak ditetapkan MDGs, setiap negara anggota PBS harus rnenyam paikan laporan, dari laporan tersebut tampak bahwa dari tahu n ke tahun Ind on esi a men capa i kemaJua ll dalam penca pJia n ta rget. Namun ma sili t erdapat beberapa t arg et yang su lit d lcapai pada tahun 201 5 se baga i tahun batas pencapaian targ et yang ditetapkan Seberapa t arg et secara nasional tel ah tercapai, akall teta pi masih ada provinsi atau kabu paten/ kota yang penca pal annya masih dibawah angka nasional Kom itm en u nt uk da pa t mencapai target di t ah un 2015 cliwujud kan antara lain den ga n ad anya Inpres No.3 Ta hull 2010 ten tang Program Pemban g unan Serkeadi lan yang mengamanat harus dilakukannya 3 program termasuk di antaranya Program P- il ca paian Tujuan Mi llenium. Di samping upaya percepatan KJ n
.....
mi I len i u m
pem b a n gun a n
0
5
"~"'~{? KESEHATAN IBU
l!J
PEAAN
7
6
a~
Il
JAMIN KELBTIIRI.AN LlNGl
;hl8
KEMBANGKAN KEMlTAAAN GlO8AL UNTUK PEM8ANGUNAN
pencapaian target Millenium yang di tujukan untuk meningkat kan kesehatan ibu/ perem p uan dan anak, mengatasi pen yakit menular dan memastikan ke lestarian li ngkungan, Indonesia juga menghadapi masalah Penyakit Tidak M enular. Penyakit Tidak Menular terma suk antara lain Penyakit Jantung, Pembuluh Darah, Kanker dan Diabetes. PenyakitTidak Menula r (PTM) saat ini telah menjadi masalah kesehatan global maupun nasional, baik dari segi angka kesakitan maupun kematian.
Corporate Social Responsibility (C SR) atau tanggung jaw ab ,
.....•............. .... .................................................................
P,do".. n "",,y.I0"99ara," (o{powr. lO(lol /lespoll!lbMy Dalam P~mb!lngLln,m Kt"SE'h,11 i.m
3
·................... ..••••....•..••.•.••••.•••••.•••.••••.••....•....•..•
PROGRAM PEMBANGUNAN
BERKEADILAN
• PROGRAM PENCAPAIAN TUJUAN MILLENIUM. • PERCEPATAN PENCAPAtAN TARGET MILLENIUM YANG DITUJUKAN UNTUK MENINGKATKAN KESEHATAN IBU/PEREMPUAN DAN ANAK • MENGATASI PENYAKIT MENUlAR DAN MEMASTI KAN KElESTARIAN LlNGKUNGAN . ....................... . ....................
..
......
••
••••••
at . . . . . . . .
,/
sos ial dunia usaha saat ini tela h menjadi isu sentral dan po pu ler.
Berdasar kan kesadaran internal maupun eksternal dari peru sa
haan yang sukses maupu n gaga I, beberapa perusahaan m ula i
menyadari, bahwa dunia usaha un tuk mencapai kesuksesan da n
berkelanJutan ti dak cukup hanya mengejar profit (ekonom i) tetapi
Juga harus bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan bagi
komunitas lokal dan masyarakat luas. Suda h banya k pe ru sa
haan yang telah menjalankan program CSR antara lain di bidang pendidika n, ke sehatan, li ngkung an dan olahraga. Sebag ia n m as ih dalam bentuk"cha rity"dan han ya pada saat terte ntu, sebagian lag i sudah terintegra si dalam proses bi sni s yang berkesinam bungan. CSR merupaka n pote nsi kuat un t uk bertanggung ja w ab seca ra so sial dalam mempercepat pencapa ian target M illen ium ya ng terkait dengan kesehatan serta berko ntribusi dalam pengen da lia n Penyak it Tidak Menul ar. Berdasarka n hal ters ebut. kem it raan d engan du nia usaha dikembangkan untuk memperce pat pencapa ian targ et Millenium bidang Kesehatan dan peng enda !ian Penyakit Tidak Menular (PTM). Agar supaya CSR lebih efektif berkontribuSI dalam mempercepat pencapa ian target Millenium diper lukan advokasi dan informasi tentang lokasi perm asalah an serta kegiatan berkaitan denga n tujuan da n target Millen ium.
4
........................................•................................................
p.doman Ptnyeltl1<Jga..,n {O/pornt, Dalam rpmbanQLlMn K..rIJ.tan
50,,", R"pon~bl"ty
MUM Meningkatkan program CSR dalam memper cepat pencapaian target Millenium Bidang Kesehatan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
................................•.•...•.....•.••.•..............•..•....................
,
\
Ptdo01.n Pe117f1el1
5
KHUSUS : 1. Meni ngkatkan komitmen dan kontribusi dun ia usaha da la m mempercepat pencapaia ta rget Mi llenium Bidang Keseh tan dan PTM. 2.
eni ngkatkan pemahaman te ntang pengembangan rog ram CSR bidang kese hatan .
3. Mem berikan informasi ten la ng daerah prioritas ya ng dapat me jadi daerah peng emba ngan program CSR Bidang Kesehatan .
1. -
Undang-Undang No.36 Tahu n 2009 tentang Kesehatan.
2.
--
Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan i lidup.
3.
Undang-Undang NoAO Tahun 2007 tenta ng Perseroa n Terb tas.
4.
Undang -Undang No.23 Tahun 2002 tentang Pe rlindun gan Anak.
-
5. Peraturan Menteri Nega ra BUMN No Per-OS/ MBU/2007 ten ta ng Program Kem itraa n dan Bind Lingkungan .
...........•••••••••••••••..••.......•......•.....•...••..•..•••..........•.....•.......
!'edaman P,ny.Jen99"ddn Wfporar. Sowl ~,sponSlb,"ry
D,I.lm Pfmbangun.ln Kesehatan
7
•........•••...........•......................................•...................•.......
8 : Pedo""," Pr"y~le"!l<JMaan COrp<JlOlt 50<101 RI'SpanldJilily
....
..
: Dalam Prmbanounan . Ktsehatan
Awalnya perLisahaan pada umunlnya hanya rnernfokuskan usaha untuk mencari keuntungan ekollomi. Diang gapnya perusahaan sudah bertang gung jawab bila menyediakan produk bagi masyarakat, memberi lapangan kerja serta rnernbayar pajak.
-
Namun pad a perkembang ann ya masyarakat m en untut agar p rusahaan m empun ya i ta nggung jawab sosial bagi masyarakat Hal ini terjadi karena ma syarakat mel ihat dan merasakan dam pak negatif akibat be ro perasinya p rus haan serta ti mbulnya kesen ja ngan eko no mi dengan komu nita s loka l.
Ket ika isu li ngkungan hid up berk embang dalam konteks
gl o bal, tuntutan tanggung jawab perusa haan pada lingkungan
mengua t. Sekitar tah un 1970 m anusia menyadari bahwa bumi
m ern punyai daya dukung terbata s, se hingga p e m anfaatan
sumber daya alam harus dilakuka n dengan hati-hati. Kem udi an
m unc ul konsep pemban g ulla n berke lanjutan yakni pe mba
ngunan yang memperhat ika fl as pek ekon o mi, manusia da n
alam (3P - Profit, People, Planet) Konsep ini m akin mempe je l s
CSR. Masyarakat yang makin b erkembang jug a meng hen aki
perllsa haa n yang menjam in kes eh atan da n kese lamatan karya
w an, komunikatif dan memberi manfaat dan menyeJahterakan
komunitas lokal. Di samping itu produk yang diha silkan , proses
ser ta li mba hnya Juga harus bermanfaat dan tidak m en imbulkan
gangguan kesehatan .
10
..••..•••.•....••.........................•.•...........•...•............................
p.domal1 P.l1y
Oal3m P,mb,ngunan K.seh.tan
-
M" nu ru t l3 an k Du n ia, CS R adal ah ko mitm en dunia l ls aha untuk kontribusi d alam pem a ~ ngun an ekon o mi berkelanjutan, bekerja den g an karyawan dan perwak ilan m ereka, kom unila s lo kal serta masyarCl at lu as untuk meningkatkan kua li tas hidu p yan g bermanfaat bag i dunia usaha d an bag i pembangU rr dn .
.............•...•••••...•.......••.•.........•....•.•.•......................•••.•••••.
"'domon 1'
11
Menurut Uni Eropa CSR adalah ko nsep dimana per usahaan meng integrasi kan tanggung Jawab sosia l dan lingkunga n dalam ope ra si b isn is da n inte raks inya dengan p ara stak eh o ld e r dengan da sa r suka rela. Disarikan dari peng ertian tersebut CSR dalam pembang unan kesehat n adala h ko mitmen dun ia u saha unt uk b erkontribus i secar a berkes inam bunga n da lam pem bang unan kesehatan bersama karyawan, ko m unitas lokal dan ma sya rakat untuk meningkatkan kualitas hid up dan menanggu lan gi ma salah ke se hatan karyawan dan ma syarakat.
..........••...............................•...........................•.................
12 Plda~n Penytllll99"aan (orporalt 50Clal RtwonlJbrl"y Dalam Pemb.ngun.n K...h.!Lm
.........._ . .~ .
Keseimbangan antara upaya meningkatkan keuntungan serra tanggung jawab sos ia l dan lin g kungan .
• Bekerja bersama stakeho lder internal maupun eksternal. • Interaksi/ komun ika si dengan komunitas lokal dan ma syarakat. • Prog ram CSR terintegrasi dalam pengelolaan bisnis. • Meningkatkan kualitas hidup. • Bermanfaat bagi pihak pe rll sa haan dan masyarakat
.•••.....................•...................•••••••••....................•......••.....
Ptdom.n I'l'nyelengg.radn (Of/Jomlt 50(101 R'S(JfJm,bdll, Dalam P,mb,ngun,n K"ehatin
13
Bagi Perusahaan: • Karyawan leb ih sehat seh ingg a lebih produktif • Ab sen si karena sa kit enurun. • /vl en in katka n penjualan dan market share. • Mem perkuat brand positioning • i\!\en mgkatkan citra da n peng aru h perusahaan . • Men ingkatkan kem am p uan unt u k men arik hati, m ell1 0ti v si,
dan m empertahankan (re ain) karyawa n
• Menurunkan biaya o perasi onal. • 1\!leningkatkan hasrat ba gi investo r untuk berinvestasi. • i\!\enjaga keberadaan dan kelang sungan perusahaan karena
mas yarakat lokal diaJak berko munika si dan m e ra sakan
manfaat CSR.
Bagi Masyarakat dan Lingkungan: • i\!\asyarakat le bih sehat • Daya beli mening ka t • Lingk ungan lebih sehat
.•.................................•.•.•••...............................................
14 PedomanPenyel.ng9"aan Corpo;alt SOCIal Responl,b,llIy Odlam Pemba nguMI1 K~hal.n
. .. . . . . . . ...... . .. .. . . .
.......
a . Pen capaian Target Millenium meliputi :
'-'
1. Pen urunan pro porsi penduduk yang ke lapa ran 2. Penurunan kematian anak 3. Peningkatan kesehatan ibu 4.
Pengendalian HIV dan AIDS
5. Pengendalian Malaria 6. Pengendalian Tuberkulos is 7. Pengendalian penyakit Demam Berdarah Dengue
8.
b. Penyakit Tid ak Menular meliputi :
\W
1.
....... ~
~
Penyehatan lingkungan
Penyakit Jantung dan Pembulu h Darah
• • •
Hipertensi Penyakit Jantung Koroner Stroke
2. Diabetes Meli TUs 3. Kanker Penyakit Kron ls Degeneratif 5. Gangguan akibat kecelakaan dan tindak kekerasan
4.
.........................................................................................
Pedornan P."~.I.ng<jdra.Jn (Orporal. Sodol R.,ponslblhly :
.
D.ll.am PembCl n9unan ~e~E"f1otdr\ :
15
·............•.••..•.••••••...•.••.•••••••.................................••.••..........
18 : Pedonwn Pen)'flmgg"..n(orfKJIort s.ool RtspOnublbty
.
: D.I.m Ptmb.a0'l"n.n Knrb.t.n
. . . . . . . . . . . . .. . . .. . . .
.. . .
a. Pencapaian Target Mi ll enium meliputi : 1. Penurunan proporsi pen duduk yang kelaparan 2.
Penurunan kematian anak
3.
Peningkatan kesehatan ibu
4.
Pengenda lian HIV dan AIDS
5.
Peng endalian Malaria
6.
Pengendalian Tuberk ulosis
7.
Pengendalian penyakit Demam Berdarah Dengue
8. Penyehatan lingkungan
b. Penyakit Tidak Menular meliputi: 1. Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah •
Hipertensi
•
Pen yak it Jantung Koroner
• Stroke 2. Diabetes Melitu s 3. Kanke r 4. Penyakit Kron is Degeneratif 5. Gangguan ak ibat kece lakaan dan tindak ke kerasa n
........•••••••..••••.•................•..•..•...•••..•..........••••••••••••••••••.....
Pedoman PtnyeltT1qg".an (o'p'''.'' 50"al R"p""!1/Jiltly D.lamPemban9unan ~,,,,h.ta"
15
1. lViengem bang ka n fas llitas pelayanan kesehatan 2. Membantu peningkatan kualita s dan fasilitas pelayanan ke seh atan yang tela h ada dengan antard la in : • lVielatih petuga s • Melengkapi sa rana (obat, alat, manua l cle m la in-lain.) • Meningkatkan akse s pad a pelayanan (misalnya operasional Puskesmas Keliling ). 3.
lViemberdayakan dan pen go rganisasian masyara kat • Mengem bangka n Upaya Kesehatan Berbasis lViasyaraka (UKBIVi) • Meningkatkan kualitas UKBM yang ada • Memberikan sarana penyehatan ling kun gan bag i rumah ta ngg a (air bersih, pembuangan sampa h) • Penyulu han k sehatan • Pelatih bagi masyara kat
4. Mengembangkan perusahaan yang Ber-Perila ku Hidup Bersih dan Sehat
...........................................................••..•.........................
16 PeOOrTldn P,nyelengga",an (orporale S(){wl R.,pOlllII.My D,lam remban9un,n K~s
•
Lokasi Program CSR bidang kesehatan dapat dipilih di tempat sebagai berikut: a. Sekitar perusaha an atau wilayah setempat. b. Kabupaten, kota atau provinsi dengan capaian target Millenium rendah .
c. Tingkat nasional. •
Tatanan Program CSR bidang kesehatan juga dapat dilakukan pada tatanan: a. Rumah Tangga b. Tempa t Kerja
c. Tempat Umum d. Institu si Pendidikan e. Layanan Kesehatan
CSR dapat dilakukan sendiri oleh internal perusa haan yakni oleh staf/karyawan, perusahaan memben tuk yayasan dan yayasan tersebut yang akan menge lola program CSR. Perusahaan juga dapat menye rahkan pengelolaan kepada LSM, atau membentuk konsorsium dengan lembaga lain. Dapat pula penge lolaan diserahkan langsung kepada masyarakat.
.............••••....•••••.•........•••••............•...••••••.••....•....••••.•••••••••
PPdoman Pen1elenggm,n wrporole 50n~1 Responsibiliry : Calam Pemba"9un.n
K"fh.",,:
.
17
J
r J
...................................•...................•..................................
1 8 : ~doman Penj!ltilggaraan CmpolOrt 5ocN11 Rtlpwlllbllily : Dal.m P'mb.ngun~n KtI,luliln
··
a. Tujuan dan Target Deklarasi Millenium menetapkan 8 (delapan) tujuan Millenium dan setiap tujuan memiliki target dan indikator yang ditetapkan batas waktunya dan denga n kemajuan yang terukur. Tujuan dan target pembangunan Millenium yang terkait langsung dengan kesehatan meliputi :
TuJuan I
Menanggulangi kemiskinan dan kelaparan.
Target 2
Menurunkan proporsi penduduk yang mende
rita kelaparan menjadi setengahnya dalam
kurun waktu 1990-2015.
Indikator: a. Persentase anak dibawah 5 tahun (balita) yang menga lami gizi buruk. b. Persentase anak dibawah 5 tahun (balita) yang menga lami gizi ku rang.
Tujuan III:
Mendorong kesetaraan gender dan pember dayaan perempuan.
Target 4.
Menghilangkan ketimpangan gender di tingkat pendidikan dasar dan lanjutan pada tahun 2005 dan di semua jenjang pendi dikan tldak lebih dari tahun 2015.
Indikator: a. Rasio anak perempuan terhadap anak laki-Iaki di tingkat pendidikan dasar, lanjutan dan tinggi, yang diukur melalui angka partisipasi murni anak perempuan terha dap laki-Iaki. b. Rasio melek huruf perempuan terhadap laki-Iaki usia 15-24 tahun, yang diukur melalui angka melek huruf perem pua n/laki-Iaki.
c. Tingkat partisipasi angkatan kerja perempuan. d. Tingkat pengangguran terbuka perempuan . e. Kontribusi perempuan dalam pekerjaan upahan.
f. Tingkat daya beli pada kelompok perempuan. g. Proporsi perempuan dalam lembaga publik (Iegislatif, eksekutif dan yudikatif)
.................................................•.•....................•................
20 Proom," P~n1'len~gar'"'n CO/pOIor,> 5oo(J/ R'lpOIwoMy Dalam PomtI.Jngunan ~elehJIJ"
Tujuan IV: Menurunkan Kematlan Anak. Target 5.
Menurunkan Angka Kematian Balita (AKBA) sebesar dua pertlganya dalam kurun waktu 1990-2015.
Indikator: a. Angka Kematian Bayi (AKB) per 1000 kelahiran hid up. b. Angka Kematian Balita (AKBA) per 1000 kelahiran hidup. c. Anak usia 12-23 bulan yang diimunisasi campak.
Tujuan V: Target 6.
Meningkatkan Kesehatan Ibu Menurunkan Angka Kematian Ibu sebesar tiga perempatnya dalam kurun waktu 1990-2015.
Indikator: a. Angka Kematian Ibu melahirkan (AKI) per 1.00.000 kelahiran hidup. b. Proporsi kelahiran yang ditolong oleh tenaga kesehatan (%). c. Proporsi perempuan 15-49 tahun berstatus kawin yang sedang menggunakan alat KB (%).
............................................•.•.....................•...................
!'edomdn !'enyelenqgaraan COTfJOIOlt 50001 ReJpoII!/bl/Jly O.I.m Pemb.ngunan Ke~h.lldn
21
Tujuan VI:
Target 7.
Memerangi HIV dan AIDS, Malaria dan Penyakit Menular lainnya. Mengendalikan penyebaran HIV dan AIDS dan mulai menurunnya jumlah kasus pada tahun 2015.
baru
Indikator: a.
Prevalensi HIV dan AIDS.
b. Penggunaan kondom pada hubungan seksual berisiko tinggi.
c. Penggunaan kondom pada pemakai kontrasepsi . d. Persentase penduduk usia 15-24 tahun yang mempunyai pengetahuan komprehensif tentang HIV dan AIDS.
Target 8.
Mengendalikan penyakit Malaria dan mulai menurunnya Jumlah kasus Malaria dan penyakit lainnya pada tahun 2015.
Indikator: a. Prevalensi Malaria per 1.000 penduduk. b. Preva lensi Tuberkulosis per 100.000 penduduk. c. Angka penemuan pasien Tuberkulosis BTA positif baru. d. Angka keberha silan pengobatan pasien Tuberkulosis .
.............................................••..........................................
22 P,dofTlin P,"y.l,nggaraan Corpomrt SOCIal Rnpon>lb,lsr; Oalam f'tmb.Jl19unan Keselwtan
Tujuan VII: Memastikan Kelestarian Ungkungan. Target 10. Menurunkan sebesar separuh proporsi penduduk tanpa akses terhadap sumber air minum yang aman dan berkelanjutan serta fasilitas sanitasi dasar pada tahun 2015.
Indikator:
a. Proporsi rumah tangga terhadap penduduk dengan berbagai kriteria sumber air (total) (%). b. Proporsi rumah tangga/penduduk dengan berbagai kriteria sumber air (perdesaan) (%). c. Proporsi rumah tanggalpenduduk dengan berbagai kriteria sumber air (perkotaan) (%). d. Cakupanpelayanan perusahaan daerah air minum (KK). e. Proporsi rumah tangga/penduduk dengan akses pada fasilitas sanitasi yang layak (total) (%). f. Proporsi rumah tangga/penduduk dengan akses pada fasilitas sanitasi yang layak (pedesaan) (%). g. Proporsi rumah tangga/penduduk dengan akses pada fasilitas sanitasi yang layak (perkotaan) (%).
b . Pencapaian Target Berbagai upaya telah dilakukan untuk mencapai target terse but di tahun 2015. Beberapa target telah tercapai, beberapa lainnya telah dalam jalur optimis yang kemungkinan dapat dicapai dan ada target yang sulit dicapai pada 2015 .
...••••••••.• •.•........•.................................•.......•..........•.......•..
Pedom,nPenyelenggaraan ({J({XIfore 5000/ R"PlNISlbllliy Dalam Pembangunan Kesehatan
23
Ta rget Mil leni Li m yang tel all ter apai (201 0) mel iputi 1. Pl o porsi penduduk yang hidu p denga n pendapa tan per
kapita kurang dari 1 (satu ) USD pe r ha ri.
2. Kesetaraan gender dalam sernu a jenis dan jenj an g pendi
d ik
I)
dan rasio angka mel ek huru f perempu an terhadap
laki laki pada kelompok usia 15-24 tah un.
3. Te lah menurunn ya preva lensi Tu berkulos is. Target yang d ih ara p kan dapat ter apa i pada tahun 20 15 adalah : 1. Prcvalen si ballta kekuran gan
gill
2. Ang ka Par tis ipasi Murni (ARM) untuk pendidlka n da sa r. 3. Rasi o ARM perempuan terhad p laki-Iaki di SMA/MA/Paket C
dan Pend idi kan Tingg i.
4. P nu runan kematian balita . 5. K mitraan global untuk p mb ng unan . Sedang ka n t arg et ya ng ma sih m eme rlu kan upa ya keras
unlilk (i lcapai yakni
1. Pengu rangan t ing ka t kem iskinan nasional. 2 Pel)urunan Angka Kematian Ibu. 3. Penurunan tin g kat emisi as ru m ah kaca, pemberantasan
p nl balakan liar dan mengurangi emisi C02.
4. M ening ka kan akses rumah tan g ga terh adap air minu m
layak dan sa n ilas i layak yan g be rkela nJutan
Mesk ipull secara nasional pencapaian ta rget M illen ium tela h
tercapai kan tetapi m aslh ada provi nsi maupun kab upat en/kota
yang pencapaiannya ma si h belum sesu ai t arget
Data provinsi yang capaian ta rgetnya masih rendah ya ng perlu
mendapa plioritas d ipilih sebaga i loka si program CSR m el iputi :
.....................................................•••.................................
24 p.doman Pfnytl,nqg'ra.ln Co,p(}(at~ Sooal RrsponsllJlllty OaJatn flmban9un.n KM~h~ lan
•
"
.................................... "
....... "
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . It .... "
.... "
. . . . . . . . . . . . . . ..
Untuk gizi kurang (Riskesdas 2010): Kalimantan Tengah Sulawesi Tengah Nusa Tenggara Timur Sulawesi Selatan Nusa Tenggara Barat Maluku Utara : Kalimantan Barar Aceh .----- ..... ---_. -~--.--.. ..,......_.... ~.--.~~ ~.~~-~~.~...,.: -
· _ . .. ... .. ........................................ ............................................................ ................
"
Untuk gizi buruk (Riskesdas 2010): Gorontalo Ma luku Nusa Tenggara Barat Sulawesi Tengah Kalimantan Barar Sumatera utara - Papua Barar Papua - Nusa Tenggara Timur Kal imantan Selatan
_
.. _ ...... . . . ...... .. . . . ......... ..... --.. ... _.._._...... ............ .... _...... --'
... . ·..................•.........•...........................•...•.... "
"
Untuk Angka Kematian Bayi (Profil Kesehatan 2009): • Sulawesi Barat Nusa Tenggara Timur Nusa Tenggara Barat Gorontalo • - Sulawesi Tengah - Maluku Utara Maluku Sumarera Barat Kalimantan Selatan Sumatera Utara •"
....-_............ - ._..... __ ..
_
... -_-.-...--..... " ...... ".. ".. ".... - - "I
................•........•.. •...••.•.... "........................... .
Untuk Angka Kematian Balita (Profil Kesehatan 2009): -
Su lawesi Barat Maluku Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Selatan
-
Maluku utara Sulawesi Tengah Goronralo Sumatera Utara Bengkulu
-. ....._.--.... .
... ........... ..... .... ... .. .. ............ ....................................... •...••...•...... -- ....•...........• ...•..•....... ~
"
"
"
"
"
· Untuk cakupan imunisasi campak (Riskesdas 2010): Papua Riau : - Sumatera Urara - Sulawesi Tengah : - Sulawesi Barat Aceh - Maluku Kalimantan Barat Maluku Utara
.............................. _.
;
.-.-.-.
·: !
·
__ .........................._.
............................................•............................................
P,d"tndn Penyel,ngg.r•• n (OIparOlt 50(10/ Rl!5panSlbillty D.I.m P,mbangunan Kes,b.l.n
25
r~~;~o~. ~~'rOs'~~; ~O~~' O~~~'~ ~;~~I~~'~' ~o~~~~o~..~:oS·~~:~·~~o 'i (Riskesdas 2010): Maluku Utara • - Maluku Sulawesi Tengah Papua Sarat Kalimantan Tengah
Papua Su lawesi Tenggara Goronta lo Jambi Sulawesi Barat
-
~
Proporsi perempuan 15-49 tahun berstatus kawin yang menggunakan alat KB: Papua - Maluku Bali Kepulauan Bangka Belitung OKI Jakarta Jawa Tlmur Kepu lauan Riau - Papua Barat Kalimantan Barat Jawa Barat
o
o
•••••••••••••••••••••••••••••••••••
..... .
. . .. .
.
........... .
.
"' • • • • • • • •
!
C :
•
! ~
: •
••••••••••••••••••••••••••••••••••4
,.. . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 111 . . . .
o
•
: "Case Rate" AIDS (Profil Kesehatan Indonesia 2010):
.
·· o
-
o
-
· · o
SUlawesi Bara Maluku Nusa Tenggar3 Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Selatan
Maluku utara Sulawes i Tengah Gorontalo Sumatera Utara Bengku lu
-
L.. ..... ,., .......,...,,, ..•. "' . .................... ............... .... .................... ........... . .................... ... ...... .., ............. ....... ",
••••••••••••••
, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . t.
Penggunaan kondom pada pemakai kontrasepsi (Profil : Kesehatan Indonesia tahun 2009): : Jawa Sarat Jawa Tengah ~ - Jambi Nusa Tenggara Timu r • ~ Jawa Timur Riau Bamen Nusa Tenggara Barae Kalimaman Selatan Gorontalo
o
" •
., . . . . . . . " • • • " " " . , , . . . . . . . . . . . . . . "
. " .. II . . . . . . . . . . ..
··
......... ••••••.................• ~
•..•..•....•••••••......•....•..•..•••....•••••..........•••••......•.........•.••••••...
26 Ped",noll1 Penyel'ngga,.an UNfNJIa'. SoCIal R'SfNJllubiltly 0.1". Pomb,nguMn K...halan
r
.......................................................................
Persentase Penduduk > 15thn yang mempunyai pengeta huan komprehensif tentang HIV dan AIDS (Riskesdas 2010): - Goronta lo - Sulawesi Tengah Sulawesi Barat Kalimantan Barat Sumatera Selatan Jambi Kep. Bangka Belitung - Lampung Sulawesi Tenggara - Maluku Utara
·
. . . . . . . . . . -. • • 4 . . . . . . . " . . . . . . . . . . . .
...............
• . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
:
~ 1 l
,
{' ~·r·~~~;~~~i· ~'~;~~~~':""""" " """ " "" """ " " " " "" " '1 Papua Barat Gorontal o Papua Nusa Tenggara Timur Sulawesi Utara
-
Prevalensi Tuberkulosis: Gorontalo Papua Barat Kalimantan Selatan Sulawesi Tengah Jambi
-
Maluku Utara Kepulauan Bangka Belit ung Kalimantan Tengah Sulawesi Selatan Kalimantan Selatan
:
i ~
•
I
• ..........•....•.........................•.........•.•..•.•.•..•..•...•
'.~
Sulawesi Selatan Sumatera Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Maluku
.•.•.....•.•............•...• ....
·.••.....••...•.•.....•••.....•.....
.... .................. . .................................................................. . . ..... . . ...
~
,
"
: Angka kesakitan DBD masih tinggi: , Bali Ka limantan Barar , DKI Jakarta DI Yogyakarta Su lawesi Selatan
:
·
...... ' ............................................................................................................. "'., ,
Prevalensi Rumah Tangga yang menggunakan sumber utama , air untuk keperluan rumah tangga dengan air sungai: Kalimantan Tengah Kalimantan Timur Kalimanta n Barat Su lawesi Barat Kalimantan Selatan - Maluku Utara • Sumatera Selatan Kepulauan Bangka Belitung
··
i
............................................•••...................••....••............ ..
Pedoman flenyelen ggar3O" COIJlIlfUre Soaal R"'puns,o./,ty D,lam PemlMngunan Xes,h,t,"
27
I····· . ···································.. ··········· ................... · Persentase Rumah Tangga ya ng belum mempunyai fasilitas Buang Air Besa r: Nusa Tenggara Bara t M aluku Kepulauan Bangka Be litung Suma rera Se latan
Gorontalo Sulaw esi Bara t Su lawesi Te ngah Kalimanta n Bara t
-
..
·... ... ... ... ..... .....•..... .....•.....•.• .•••.•..•.... .•••. ·· Persentase . Rumah Tangga yang cara penanganan :
~
~.~
• • • • ...
~~
~.,
~
• .................................. . I
~
•• t ..............................
~
• • • • • II ......... ..
sampah dibuang sembarangan:
Maluku Utara Su lawesi Barat Sulawesi Tenggara Papua Nusa Tenggara Tl mur
.. ,.... .... .....
•
~
-
-
Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Maluku Kepulauan Bangka Belitung Banten
..
~~,
.
.:·...................................................................... Prevalensi perokok: :
-
•
Kaliman tan Ten gah Nusa Te nggara Tlmur Ma lu ku Uta ra Kepu lau an Ri au Gorontalo
-
Pa p ua Ba rat
Sumatra Baral
Sulawesi Tengah
Ja mbi
Lamp ung
•
............... ".................................... .................... ...
•••••••••• ,
•••
tI· • • • • • • • • • • • • •
Cakupan Rumah Tangga Berperilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS): -
-
Suma tera Sa rat Banten Papua Barat Sulawesi Ba l at Jawa Timur
a..... ..... . . ".........................................
-
Kepu lauan Riau Jawa Barat
Su lawesi Tenggara
Ma luku Utara
Papu.:l
II .. • • ...... ..
kan
(sebut d iatas K nenter i n Kesel-lata
j uya menetap
aerah herm asalah keset1Cltan den g a n mengguna kan
kril e rl3 Indeks Pe m b ngunan Kesehat an M asya l Jkat (IP k M)
28
...................•.......•.•..••.••..•.............•...................................
P"domilll ""0Y"I.og9".'. (OrplJrall Social ResponSibIlity D.lLlm P...,b.ngunan K~h.(.n
-'
• • • • • • • ,.,.,., . . . . . . . . 'I . . . . . . .
':Jel 3in Pro v insi yang ca kup an ta rge t Milleniu rn masil1
re " dah
-'
-'
Berikut ada lah kabupaten kota bermasalah kese hatan:
1. Provinsi Aceh meliputi: Simeulue, Ace h Singkil, Aceh Selatan, Aceh Tenggara, Aceh Ten gah, Ace h Timur, Aceh Barat, Aceh Besar, Ace h Uta ra, Aceh Barat Daya, Ace h Tamiyang, Ace h Jaya, Pidie, Bireuen, Gayo lues, Nagan Raya, Kota Banda Ace h, Kota Sabang, Kot a Langsa, Kota Lhoksemaw e.
2. Provinsi Nusa Tenggara Barat meliputi: Lo mb ok Barat, Lombok Tengah, Lombok Ti mur, Sumbaw a, Dompu, Bima, Sumbawa Barat, Mataram, Kota Bima.
3. Provinsi Nusa Tenggara Timur meliputi: Sumba Barat, Sumba Timur, Kupang, TimurTenga h Se latan, TimurTen gah Utara, Belu, Alo r, Lembata, Flores Timur, Sikka, Ende, Ng ada, Manggara i, Rotte Ndao, Manggarai Barat, Kota Kupang.
4. Provinsi Sulawesi Tenggara meliputi: Buton, Muna, Kona w e, Ko laka, Ko naw e Selatan, Bombana, Wakatob i, Ko laka Uta ra, Kota Kenda ri, Bau Bau
5. Provinsi Gorontalo meliputi Boalemo, Go ron t alo, Pohuwatu, Bone Bolango, Kota Gorontalo.
6. Provinsi Sulawesi Tengah meliputi: Banggai Kepu lauan, Banggai, Morowali, Poso, Donggala, Toli Toli, Bu ol, Parigi Moutong, Tojo Una Una, Palu.
7. Provinsi Sulawesi Barat meliputi: MaJene, Pol ewa li Ma ma sa, Ma ma sa, Mamuju, Mamuju Utara.
8. Provinsi Maluku meliputi: Ma luku Tenggara Barat, Maluku Tengga ra , Ma luku Tengah, Buru, Kepu la uan Aru , Seram Bagian Barat, Sera m Bagian Timur, Kota Ambo n CS R juga dapat mem ili h provinsi yang capa iann ya suda h ba ik, kare na dalam provin si tersebu t kemungkin an ma sih ada kabupa' n/kota yang capa iannya rendah. Kabupaten/kota yang te lah menca ai target pun kemu ngkinan masih ada kecamatan atau desa ya ng belu m m encapai target dan perlu dibantu dalam memperce pat pencapa iannya.
•••••••••..........••.......•...........•..•••.•••••.•...............•••••••••.•••••••••
Pl'doman Penyel.ogg.,.an CorpOlale Sal/a/ Rtspollllblllly OaL"n Pembangunan Kesehatan
29
Pe nyak it yang d ig ol on g kC)n Penyakit Tida k Me nular (PTM) ad alah penyakit non infeksi d e n pen ya kit deg eneratif Ci ri PTM antara la in Ti d ak ad a ra ntai penu laran Tidak ada satu penyebab yang jelas Pada umumn ya berla ngsung kronis Te rmasuk Penyakit Tid ak Menular antara lain: Penyakit Jantung da n Pembuluh DarJiI Diabetes M eli tus dan pe nyakit metabolik Kanker Penyakit kronis de. en eratif Ga ngguan akibat kece lakaan d an t in d ak kekerasan Fa ktor ri siko melipu t i:
Pola makan
Alkohol
Merokok
Kurang aktivita s fi si k
Keg emukan (Obesita s)
Pe ri laku seksu al t idak sehat
Stres
Oba t-o batan
......................................•..................................................
30 Ped"m.nPenyelengg.".n (.rpOlar, SOrlal R"ponslblhry O,ll.m Pemb,ngunan Kel4'MI,m
-
Pengendalian PenyakitTidak Menular meliputi:
Skrining faktor ris iko PenyakitTidak Menular dan
tindakan segera
Deteksi dini
Diagnosa dan tatalaksana penyakit
Pelayanan kesehatan dan rehabilitasi
Luaran: 1. Menurunnya angka kesak itan dan kematian akibat PTM . 2. Meningkatnya pencegahan dan penanggulangan peny akit tidak menular.
Indikator: 1. Persentase provinsi yang memiliki Perda tentang Ka w asan Tanpa Rokok (KTR) sebesar 100%. 2. Persentase provinsi ya ng me lakukan pembinaan pence gahan dan penanggulangan PTM (Survai lans Epidemiologi deteks i dini, KIE dan tata laksana) sebesar 100% 3. Persentase kabupaten kota yang melaksanakan pencegahan dan penanggulang an PTM (Survailans Epidemiologi, deteksi dini, KIE dan tata laksana) sebesar 30%. 4. Persentase kabupaten kota yang mempunyai peratu ran perundang-undangan (surat Edaran/ instruksi SK/Peraturan Walikota/Bupati/Perda) tentang pencegahan dan penang gulangan dampak merokok terhadap kesehatan sebesar 30% .
........................................................................................
PeOom,n Penyelengg.'d.n (OTpOlote So(mt RelpClllIblflty D,I.m Pembdnyun,n Keseh,l,n
31
J
-
-
-
Sebelum pelaksanaan kegiatan (SR, perusahaan dapat melakukan langkah-Iangkah sebagai berikut:
a. Melakukan identifikasi potensi perusahaan Dalam merancang program (SR untuk percepatan pencapa ian target Mil lenium dan pengendalian Penyakit Tidak Menular, potensi - potensl perusahaan yang dapat dimanfaatkan meliputi: 1.
Tenaga ahli terkait program kesehatan yang dipilih
-
--
•
......••...••.•••••••••••••••••••••••••••...........••................••.•.•...•.•......
Pedom.ln !'tny,ltll<j<J.,,,,,n (.wpor.rt SoCIal ResporlllMrry D.ol.m Pembanqunon kest'h,t.n
33
2. Tenaga pengelo la/ pelaksan progra m CSR 3 Prog ram/ keg iatan ya ng telah ada di integ rasikan den an program CSR untuk p nca paian t arg et M il len ium dan Penya kil"Tida k lVl en ular. 4. Sum ber da na dta u keter sedi aan dana yang ada da pat dimanfaatkan
5 Stakeholder yang dapaL dial k ke rja sama
J J
.J
J
..J
b. Melakukan Identifikasi masalah kesehatan Identifi kasi m asa la h keseha tan di la ku ka n bersama perwakila n karyaw n/s takeh o lder la in , masya rakat setemp at, LS M pec.lu li kese hatan serta sektor kesehatan , Apa bil wilayah yan g digarap da lam li ngkup na sio na l diperlukan koord in asi dengan Kemen teria n Kesehata n, b ila d alam lin gk up p rovin si d enga n
inas
Kesehata n Provins i, bi la li ngkup kabupaten/kota dengan Din s Keseha l an l
c. Menetapkan masalah dan wilayah Be sam a piha k yang terli bat Ilelakukan id n ifika si, dit tapkan
masa lah terpilih , p rog ra m, !okasi atau tatanan cl imana p r'og r'am
CSR akan diselengg arakan.
d. Melakukan identifikasi potensi sumber daya alam
dan lingkungan di masyarakat.
1. iden tifikasi poten si su mber d aya alam di ma syarak 2.
sekitar area penyelen garaan progra m CSR. . identifikasi poten si lin kun an di m asya l'ak al se kitar area penyeleng gara an program CS R.
............................................................•...•................•.......
34 p.dom," ~'.I.n~qar•• n Wr~/m, Soc/.' R~lf1OlIJlbil!/y Ilal.m P~milangu""n K."r,.tan
-
-
Dalam perencana an kegiatan CSR perusahaan dapat mengikuti langkah-Iangkah di bawah ini (atau disesuai kan dengan konteks daerah dan kondisi perusahaan ) a. Menyusun konse o Ren cana Program CSR yang Jelas, lengkap, da n terperinci, yakni sampai dengan teknis pelaksanaan kegiatan atau program. b. Membangun persepsi yang sama antara perusa haan dengan pemerintah daerah dan stakeholder.
c. Mengadakan kerjasama d engan pemerintah daerah dan atau stakeho lder yang dapat d iawali dengan penandatanganan MoU atau perjanjian kerjasama sebagai dasar komitmen pelaksanaan kerjasama dengan pemerintah daerah d. Menyusun perencanaan terpadu dengan pemer intah daerah agar dapat terjadi slnergi dan pemer ataan kesejahteraan e. lVlelaksanakan kon sultasi perencanaan yang meli batkan ma syarakat.
f Mengajukan usulan penghargaan dari pemerintah dalam bentuk pengakuan maupun insentif lainnya. g. Menentukan pelaksanaan dan mekanisme monitoring dan evaluasi .
........................................................................................
Pl'domdn P,nyO!len99.radn (orporale Sc(Jol RI!lpOJIlJbJllly D,I.m PemDangufldn Kes,h.t.n
35
· . . . . ....... .. . a Mem ili h sum ber da ya rna nusla yang memi liki
kemarn puan, komitm en da n kepedu lian terhadap
CSR b. Melatih SDM yang bertang gungjavvab untuk
rn emi mpi n pe laksa naan keg iati1 n CSR
c. Mel akukan kegiatan monitoring atas ke majuan kegia an CSR sesuai deng an m ekanis me mo nito rin g ya ng sudah di renca na kel n. Monito ring dapat di laku ka n oleh pen gelola keg lata n CSR
d. Mela kukan evaluasi kegiat an CSR yan g tela h berja lan, memb uat sis tem mekani sm e pendokumenta sian atas ke maJUan , keberhasilan, kegag alan da n masalah- masa la h y a n~) dihadapi dal am menJalankan " egi ala n CSR Eva luasi dapat dilakukan oleh pi hak lain termasu k Dinas KesehaL"n setempat e Men desain sistem pe ngha rgaa n bagi pena ng
gu n9 1avvab (PIC) yang te l h ber ha si l melaksa nakan
kcgi atan CSR
f Merumu ska ri kegiatan-kegiatan untu k menjam in
lerpel iharanya keberla nJulal1 kegiata n CS R yang
seda ng dan telah berJala n
.........................................................................................
36 Pedornan P~"yelenggdtddn (a'parole SIXlaJ Rl!lpomillJI"y Dalam Ptrnbdngunan K~hatan
.....
Di akhir tahun setelah melaksanakan kegiatan CSR, disarankan agar perusahaan membuat dokumentasi dari kegiatan CSR bidang kesehatan. Beberapa hal dibawah ini merupakan tahapan perusahaan dalam membuat dokumentasi a. Mem bentuk tim yang bertugas membuat
"'"'
\oW
b.
dokumentasi Merencanakan pembuatan dokumentasi seperti menent ukan batas w aktu, mem buat anggaran,
membuat rencana kerja. c. Mengumpulkan inform asi sekaligus mengidenti fikasi akurasi sumbernya. Memilih informasi yang relevan dan akurat untuk didokumentasikan. d. Menganalisa data berdasarkan informasi yang telah diolah dan menjelaskan kecenderungan (t rend) dari data tersebut
~
e. Membuat draft dokumentasi kegiatan CSR. f. Melakukan re view dan finali sasi. g. Mempublikasi dan mendistribusikan do kumentasi kegiatan CSR. h. Mengumpulkan tanggapan seka ligu s mendiskusi kan dan mengevaluasi tanggapan sebagai upaya perbaikan kegia tan CSR ke depan .
............•...........................................................................
Pedoman Penyelenggara,n (orporore SocIal R''JlCIIlJbllrly O.I.m Pemb,ngun,n K.,.h.,.n
37
.. "
Penurunan Ang ka Kematian Ana k
Penggu naan ASI dan makarian pendam ping ASI
• Mengembangkan Pojok ASI di perusahaan. • Kampanye ASI Eksklusif • Pemberdayaan masyarakat. • Pemberian makanan tambahan.
-
-
-
• Membina Posyandu yang ada, misalnya dengan melakukan pelatihan penyegaran berkala, membantu biaya operasional, mencetak KMS. • Mengembangkan Posyandu baru untuk memperluas jangkauan masyarakat. • Membuat klinik konseling anak. • Mengembangkan kelompok Ped u li ASI di dalam Idi luar perusahaan. • Advokasi atau fasilitasi, pengem bangan pelayanan kesehatan sayang bayi. • Memfasilitasi penanganan balita gizi buruk.
-
-
• Mengawasi pemasa ran su su formula di dalam/di luar perusahaan. • Mendorong dan memfasili tasi pemanfaatan herbal untuk kesehatan ibu anak.
.•......................................................................................
Pedoman PPnyele"9'Jd 1aa nWlfHllOlt 50(101 Rf!lpom,bIMy D,I,1m Pemb.ngLinan Kp\ehat.n
39
Program Kesehatan
Komponen Program
Imunisasi
Pr
og
ram CSR
• Menyediakan fusilitas pelayanan imunisasi di dalam perusahaan (klinik, pos imunisasi) • Kampanye Imunisasi • Menyediakan sarana dan prasarana (termos, jarum suntik, kar u imunl sa:;!. buku panduan, media) • Penggalangan masyarakat unruk datang ke tempat pelayanan .
J
• Menjangkau sasaran yang "c;ulil" Pelayanan
Baliea Sakir
• Menggalang dana. • Memfasill tasi pelaks na an Manaje men Terpadu Baljta Sakit (mela ih pe ugas, p ngadaan obat, "chek list" pasien dan lain-lain). • Pemberdayaan orang lUal keluarg da lam pengelof n balit s kit J
• Memfasilltasi ruju kan ballta sakit • Mensosialjsasikan dan rnembaillu pelayanan Jamkesmas. • Mem fasilltasi kegiaran KIE (Komuni kas i Informasi dan EdukilSi) clan men gadaka n med ia menge nal i ta nda bahaya umum.
• Mendorong pemanfaaran herbal un\uk ball ta sakll.
40
.........•...............................................................................
Pedom.Jn P.nyelpnggdf,un (arparar. Souo! Re>punSf/J,i'ly O.I.m Pcmball<Junan Ktseh.tall
J
... , . ·'t·Ut
.. Peningkatan Kesehatan Ibu.
Oft
I..l.:l.uJ !dIU1I ~'-.:..:JJ.
Kesehatan Ibu Hamil, Bersalin dan Nifas
.... 00'
"Colli
• Memberikan tablet besi kepada remaja putr! dan ibu hamil di inter nal perusahaan, sekitar perusahaan atau tempat terpilih lainnya . • Memberikan Makanan Tambahan (PMT) bagi Ibu Hamil yang Kurang Energi Kronis (KEK) dengan bahan makanan lokal atau pabrlk sesual standar • Memberikan multivitamin dan mineral pada Ibu Hamil. • Mengembangkan Keluarga Sadar Gizi dengan Kampanye Gill Seimbang dengan pemanfaatan sumber daya local.
', ,-
-
L
Akses terhadap pelayanan kesehatan Ibu Hamil, Bersalin dan Nifas serta KB
• Menggalakkan Gerakan Sayang Ibu (GSI) dan Penlngkatan Program Perencanaan Persalinan dan Pence gahan Komplikasi (P4K) dengan membantu: " Transportasi untuk akses ke fasilitas pelayanan, misalnya motor, mobil, perahu. ).. Donor darah > Pencetakan Buku KIA. • Memfasilitasi kemitraan bidan dan dukun dalam menolong persalinan. • Memfasilitasi lerlaksananya Rumah Tunggu Persallnan yakni tempat tinggal sementara bagi ibu yang akan bersalin dari daerah yang suli1 menjangkau fasilitas kesehatan.
..........................................................................................
Pedomdn Penyelenggaraan (DIP"r.', SOCIO/ ~fJIJI1libiltty : Oalam PembdngulMn Ke~ehatan :
.
41
...................................................•................................•••...
Pedoman Penyelenggoraan CorPDra't SO!Ial R~fJIJI1Ji/iil1l y: 43 D,I,m Pembanyunan Keleh,tan :
··
~!.i!!! l!: WJ l:fmiF."lf.Til
,
. --
,
'l:.t~. 'IC·
...~tI.
ur
Pencegahan Pengenda lian Malaria
'~
I
• Kam pa nye peng9 unaan kelambu
beri nsektisida,
• Pengadaan da n di stri busi kelambu berinsektisida , • Mencipta kan perusahaa n dan ling kung n sekitar perusahaan be rsih dan bebas lempat perind u ka n ya m uk,
I
• Membantu memanlau tempat pe rindukan nyamuk di dalam/d i luar perusahaan,
...J
• Memban tu dalam penemuan kasu~ (suspek). • Pe nyuluhan dan penyediaan KIE tentang IIngku ngan se hat di rum ah tangga, sekolah, tempat kerja dan lain-lain,
I
• Pelatiha n kader atau juru mala ria desa, • Memfasilitasi pembentukan pos malaria desa , • Menye iakan alat untuk pengenda lia n vekto r (IRS, inseklisida, la rvasida)
Pengobatan
• Memfasilitasl pemeriksaan darah malaria (dalam kllnik perusahaan, membantu pemeriksaan diluar kllnik dan lain lain).
/
• Menyediakan obat anti malaria • Membantu memastikan kepaLUhan belobal penderita.
I
l
• Memfasllitasl pelatlhart bagl petugas.
I
~.1.CJ,UJ ,'(:+1:J.f'; 1 ot; h i
Pening katan Kesehatan Ibu.
~
!lllJ' !l.Il:il.I lj{Lt-.... ' ~UlJ
Kesehatan Ibu Hami l, Bersal in da n Nifas
lifI· .
I:'
• Memberikan tablet besi kepada remaja putri dan ibu hamll di inter nal perusahaan, sekitar perusahaan atau tempat terpilih lainnya. • Memberikan Makanan Tambahan (PMT) bagllbu Hamil yang Kurang Energl Kronis (KEK) dengan bahan makanan lokal atau pabrik sesuai standar • Memberikan multivitamin dan mineral pada Ibu Hamil.
-
• Mengembangkan Keluarga Sadar Gizi dengan Kampanye Gizi Seimbang dengan pemanfaatan sumber daya local. Akses terhadap pelaya nan kesehatan Ibu Hami l, Bersalin dan Nifas serta KB
• Menggalakkan Gerakan Sayang Ibu (GSI) dan Peningkatan Program Perencanaan Persalinan dan Pence gahan Komplikasi (P4K) dengan membantu: ;.. Transportasi untuk akses ke fasilitas pelayanan, misalnya motor, mobil, perahu. Donordarah , Pencetakan Buku KIA.
,
• Memfasilitasi kemitraan bidan dan dukun dalam menolong persalinan. • Memfasilitasi terlaksananya Rumah Tunggu Persalinan yakni tempat tinggal sementara bagi ibu yang akan bersalln darl daerah yang sulit menJangkau fasilltas kesehatan.
••...••.•.................................................•........................•..... Pedom.ln Penyelellggar.an (orporote 50(/01 ResponSlbrlrty : Dalam P,mb,ngun,n K.seh.t.1n :
.
41
~u: '~fmiI1rril
"
.
l:ttl 'It: '-
• M mfasllitnsi dt:ln melaksanakan
penyelenggaraan Kelas Ibu Hamil
misal menyediakan marras.
• Menyediakan fasllitas ernpaI menyusui dan/arau penylmpanan ASI di perusahaan atau di tempar lain dduar perusahaan • Melakukan arau memlasllitasi keglaran KIE kesehatan Ibu ~Iamll. B~rsalin dan Nifas serta KB dengan penyuluhan langsung. konseling. melalul media atau rnenyedlakan media. • Membantu pelayanan Jamkesrnas, Jampersa i bagi yang rnempunyal kllnik atau membamu memamau peiaksanaan,
Pening karan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil, Bersaiin dan Nlfas
• Menyedlakan alat kontrasepsi bagi masyarakat dan menyelenggarakan pelayanan KB eli klin ik perusahaan
-
• Advokasi dan fasi litasi pening
katan kua litas fasilitas peiayanan
kesehatan ibu dengan:
~ Membantu peiatihan/orientasi kader tentang kelas ibu hamli dan P4K ~ M elengkapi
alat dan abat
• Menggalakkan dan memberi kan kesempatan pemeriksaan kehamilan bagi pekerja yang hami!. • Mendorong dan memfasilitasi
pemanfaatan herbal yang aman
untuk kesehata n ibu.
~------------------------~
I.:tL' ;('", ~.
' IC·
iT-l fTal
Pengen dalian HIV dan AIDS
.
. •• U;U
--
I.:H' ' IC
Pencegahan
0:-
,
.
!li.i:l
• Menyebarluaskan informasi tentang HIV dan AIDS di dalam dan dlluar perusahaan. • Melakukan penyuluhan tentang narkoba dan rokok. • Melakukan penggalakan penggu naan kondom pada kelompok berisiko ringgi. • Memfasilitasi pelatihan konselor HIV dan AIDS.
Pengobatan
• Membantu ketersediaan dan distri busi obat untuk HIV dan AIDS. • Penyediaan obat untuk penyakit penyerta. • Pemberdayaan penderita HIV dan AIDS untuk aktivitas produktif. • Penyuluhan/ memberi contoh untuk mengurangi stigma/diskrimi nasi bagi penderita. • Mendorong adanya dan pemanfa atan obat herbal untuk memper kuat daya tahan tubuh . • Memfasilitasi pendidikan kelompok sebaya .
.........................................................................................
Pedoman Penyelenggaraan (orpofotdo(lOIRflpons,Mtly DalamPembangu",n KelOh't,n
43
~. ' IL W
'L.1!Wj '
!JJ..I,;l
~ \ ,:... .
~ . ...... ' Ii:'..\.u..
~f:n1ir.1fTi1
Pencegahan Pengenda !ian Malaria
I
~
•
Kampa nye pengg unaan kel ambu
berinse ktisida.
•
Pengadaan dan distribusi elambu berinsektisida .
• M
nciptakan pe rusahaan dan lin kungan sekiLar perusah an ersih d an bebas tempat perindu kan nyamu k.
I
I
I
• Memban tu
memantau tempat pe rindukan nyamuk di dalam/ di luar pe rusahaan.
• Memba ntu dalam penemuan kasus (suspek) .
• Penyuluhan da n penyediaan KIE tentang lingkun (In seh 1 di fumah tangga , sekola h, tempat kerja dan lain-lain. • Pelati han kader atau jUlu malari a desa.
• Memfasil itasi pembemukan pos malaria desa.
• Menyediaka n alat untuk pengend
I
• MemfasHilBsl pemeriksaan darah malaria (dalam klinik perusahaan, membantu pemeriksaan diluar klinlk dan lain lain).
I
lian ve ktor (IRS, insektisida, larvasida)
Pengobatan
I
• M nyediakan obat anti malaria. • Membantu memastikan keparuhan berobat penderila
I
• Memfasilitasl pelatihan bagi
I
petugas.
I
~,
r
44
I
. ...•........•.............................................•..•..•.....••.....•.....•.....
P!dD""'" Penyelen!f<j..... CO/pOI.,e 5ocol1 Res/lOllllllllll, I 1\
DJI.m """,b,ng"n," K",plul~n
I
E,. '1C .t'~1::.I I"lf:
Pengenda lian Tuber kulosis
.,.
..
~:.I '1
1:«• •[1: ill
!.At. •
Peneegahan
• Menggalakkan program imunisasi BeG. • Penyuluhan tentang hidup sehat. • Penyuluhan ten tang gejala awal tuberkulosis dan mencegah penularan. • Membantu penjaringan kasus. • Membantu pengadaan sarana rontgen/ laboratorium.
Pengobatan
• Menyediakan obat. • Menyediakan pengawas minum obat. • Mengawasi kepatuhan minum obat.
Penang gulangan DBD
Peneegahan
• Melakukan Pemberantasa n Sarang
Penye hatan Lingkungan
Pengadaa n Air Bersi h
Nyamuk (PSN) di lingkungan perusahaan. • Penyuluhan di sekitar perusahaan. • Membuat bahan KIE • Pemantauan jentik di dalam maupun d i luar perusahaan. • Menerapkan PHBS di perusahaan, • Mengembangkan Rumah Tangga, Sekolah, Tempat Umum ber-PHBS, • Membangun fasilitas air bersih di rumah tangga, di sekitar perusa haan atau wilayah lain. • Advokasi kepada stakeholder untuk bersama membangun fasilitas air bersih . • Perusahaan yang mempunyai litbang dapat meneari teknologi inovasi untuk pembersihan air seeara mudah.
.••••••••••••••••••••••••••••••••••.........................•.........••••.....••....•... P,domdn Peny,l,nggdradn (OfJJIJrale Sooal Respon5lbllity : Dal,m Pembangunan Ke.eh.t,n :
.
45
~li.:lUJ
..
. 1M'
,
,
kit Tidak
J
~UJ I
' IL·
Sanitasi Lingkungan
Perusahaan mempunyai faslli laS pembuangan sampah yang memenuhi sya rat. Perusahaan mempunyal fasili tas pembuangan limbah yang memenuhi sya rat. Mebuatkan sarana pembuangan sampah untuk masyarakat. Membuatkan sarana pembuangan limbah untuk masyarakat. Memfasilltasl pelaksanaan program sanitasi tOlal berbasis masyarakat Membantu membuat jamban. Mencipta kan dan melatihkan teknologl tepat guna dalam penge lolaan sampah dan limba h.
Pence gahan
Melaksanakan kampanye hidup seha mellpun gizl, olahraga, mengurangl stress, perilaku seks sehar. penggunaan oba dengan benar Menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehar di perusahaan (memberi kan kondlsl dan fasilitas agar uapat dilakukan oleh pekerJa) Melakukan sknning faktor osiko Membantu deteksl dlnl Memperluas kawasan Tanpa Rokok. Mernrnsilltasi peke~a untuk melaku kan pemeriksaan kesehatan berkala. Mengintensif1
Penya
.....
Menular.
J
46
......••........•••.........................•..•.••••.•.••••.................•..•••••••••
I'fdo...nP.ny
D.I.m Pembln9un.n K<sth.tLon
·.......................•.......•..........................•.•••..••.............•........
P~dom'n Penjeicn99.".n Cn"",'.Cf SO(lal R",po""bJ/JCy :
.
D,iam "'mbangun." K.,eh.t.n :
47
j
./
· . ........................................................••................................
48 : Ped~ma" Penyei,ngg.roJ.n COrpO'Dr. SIKlof R'SPDlIlIflilJly : 1)al,lmPemba ngunan K~ehatan
DICETAK DENGAN DANA
APBN PUSAT PROMOSI KESEHATAN
TAHUN 2014
L