I. PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Pembangunan
sesungguhnya
adalah
suatu
proses
perubahan sosial ekonomi masyarakat menuju ke arah yang lebih baik. Hasil dan kegiatan pembangunan yang dapat bermanfaat secara nyata bagi rakyat, selain ditentukan pada konsistensi dan efektivitas pelaksanaannya,
yang
tak
kalah
penting
adalah
pada
proses
perencanaan yang benar-benar terarah dan mengacu pada problemaproblema riil yang dibutuhkan dan dihadapi masyarakat secara keseluruhan.
Pembangunan
pertanian
mempunnyai
posisi
yang
strategis dan penting karena sebagai penghasil makanan pokok, dimana sementara ini ketahanan pangan merupakan prasyarat utama bagi tercapainya ketahanan ekonomi maupun ketahanan politik. Dalam
kondisi perekomian global maupun domestik yang
tidak stabil maka ketahanan pangan yang paling mantap dicapai melalui pencapaian swasembada. Oleh karena itu produksi
pangan
untuk
mewujudkan,
peningkatan
memulihkan
dan
mempertahankan swasembada merupakan upaya strategis untuk memantapkan ketahanan pangan dan sekaligus merupakan komponen utama ketahanan nasional. Selain dari pada itu diarahkan pula pada upaya mengembangkan usaha tani yang berskala agribisnis yang dapat menciptakan keunggulan komparatif dan kompetitif sehingga dapat menjadi pelaku pasar yang disegani dilingkungan regional bahkan internasional. Pembangunan
pertanian
dengan
pendekatan
agribisnis
merupakan pilar pembangunan ekonomi, tidak dapat dipungkiri, karena keberhasilan pembangunan agribisnis masih menjadi parameter
1
meningkatnya perkembangan ekonomi. Peran pembangunan agribisnis tersebut terlihat pada pemanfaatan sumberdaya ekonomi yang dimiliki dan siap didayagunakan untuk pembangunan ekonomi, berasal dari sumberdaya
agribisnis
seperti
sumberdaya
alam
(lahan,
air,
keragaman hayati, agro-klimat), sumberdaya manusia di bidang agribisnis dan teknologi. Dalam era reformasi ini dituntut untuk melihat dan mengevaluasi kembali apa yang telah dan akan dilakukan dalam menyelenggarakan pembangunan pertanian tanaman pangan dan hortikultura,
selain
melakukan
perubahan,
penyempurnaan
dan
pembaharuan atas kebijakan dan langkah-langkah operasional. Untuk itu ada 5 (lima) aspek yang mendasari reformasi subsektor petanian yaitu : 1. Menempatkan keberpihakan pada petani untuk memberdayakan masyarakat petani sebagai subyek pembangunan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan ketahanan pangan nasional. 2. Mengoperasionalkan sistim agribisnis sebagai suatu pendekatan pembangunan agar terwujud keterpaduan dalam pembangunan dan pengembangan perekonomian wilayah guna produk-produk
menghasilkan
pangan bermutu, efisien dan berdaya
saing
tinggi; 3. Meningkatkan produksi hasil-hasil pertanian tanaman pangan dan hortikultura yang dapat memenuhi suplai bahan mentah untuk cepat berkembangnya sektor industri dan tidak bergantung pada bahan mentah impor. 4. Meningkatkan pemasaran hasil produksi pertanian melalui bentuk promosi hasil pertanian unggulan sehingga dapat dikenal di daerah lain bahkan ke tingkat nasional maupun internasional.
2
5. Memperbaiki
sarana
dan
prasarana
pertanian
melalui
pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi dan jaringan pengairan lainnya guna memperlancar distribusi air dalam rangka meningkatkan produksi pertanian. Sejalan
dengan
apa
yang
diuraikan
diatas,
dalam
merencanakan pembangunan pertanian di Kabupaten Pamekasan kedepan,
sistem
perencanaan
berdasarkan
Rencana
Strategis
merupakan jalan keluar terbaik yang dapat ditawarkan karena perencanaan ini dipandu oleh Visi yang telah ditetapkan, Misi yang dipikirkan secara matang serta alternatif strategi yang kemudian dijabarkan kedalam program dan kegiatan yang realistis, sederhana serta lebih diperhitungkan keterpaduannya.
1.2.
Landasan Hukum
Dasar Hukum dalam penyusunan Renstra 2013-2018 ini adalah : 1. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Daerah; 2. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang tentang Keuangan Negara; 3. Undang-undang
Nomor
25
Tahun
2004
tentang
Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional; 4. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas
Undang-undang
Nomor
32
Tahun
2004
tentang
Pemerintahan Daerah. 5. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintahan Pusat dan Pemerintahan Daerah;
3
6. Undang-undang
Nomor
17
Tahun
2007
tentang
Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025; 7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; 8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah; 9. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Kepada Pemerintah,
Laporan Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan Perwakilan
Rakyat
Daerah,
dan
Informasi
Lapuran
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kepada Masyarakat; 10. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi dan Perangkat Daerah; 11. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2014; 12. Permendagri
Nomor
13
Tahun
Pengelolaan Keuangan Daerah
2006
tentang
Pedoman
Sebagaimana Telah Diubah
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tenteng Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, dan
terakhir
telah
dirubah
dan
disempurnakan
dengan
Permendagri Nomor 21 Tahun 2010; 13. Peraturan Daerah Kabupaten Pamekasan Nomor 4 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Pamekasan Nomor 11 Tahun 2012; 14. Peraturan Bupati Pamekasan Nomor 36 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan.
4
1.3.
Maksud dan Tujuan
Maksud dan Tujuan Penyusunan Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan 1. Sebagai
arah
dan
pedoman
pembangunan
pertanian
di
Pamekasan, sehingga tujuan dan sasaran dari pembangunan tersebut mencapai tujuan yang diharapkan. 2. Sebagai pedoman bagi unit kerja terkait yang diharapkan dapat memberikan kontribusinya sesuai dengan tugas dan fungsi masingmasing, khususnya bagi unit kerja di lingkungan Dinas Pertanian Daerah Kabupaten Pamekasan. 3. Memudahkan monitoring dan evaluasi baik awal sampai akhir pelaksanaan program sehingga memudahkan perbaikan untuk pelaksanaan mendatang.
1.4.
Sistematika Penulisan
Rencana
Strategis
Dinas
Pertanian
Kabupaten
Pamekasan
mencakup beberapa pokok bahasan dengan kerangka sebagai berikut: BAB I.
PENDAHULUAN Mengemukakan secara ringkas mengenai latar belakang, landasan hukum,maksud dan tujuan serta sistematika penulisan.
BAB II. GAMBARAN PELAYANAN DINAS PERTANIAN Mengemukakan organisasi PERTANIAN;
tentang
DINAS
tugas,
PERTANIAN;
Kinerja
5
Pelayanan
fungsi
dan
Sumberdaya DINAS
struktur DINAS
PERTANIAN;
Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan DINAS PERTANIAN. BAB III. ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI Mengemukakan Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas
dan
Fungsi
Pelayanan
DINAS
PERTANIAN;
Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah
Terpilih;
Telaahan
Renstra
Kelembagaan/Lembaga dan Renstra Provinsi; Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis; Penentuan Isu-Isu Strategis. BAB IV. VISI, MISI, TUJUAN dan SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN Mengemukakan Visi an Misi DINAS PERTANIAN; Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah DINAS PERTANIAN; Strategi dan Kebijakan DINAS PERTANIAN. BAB V.
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF.
BAB VI.
INDIKATOR KINERJA DINAS PERTANIAN YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
BAB VII. PENUTUP
6
BAB II. GAMBARAN PELAYANAN DINAS PERTANIAN
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Pamekasan Nomor 11 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten Pamekasan, yang selanjutnya dijabarkan kedalam Peraturan Bupati Pamekasan Nomor 36 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas dan Fungsi Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan, Dinas Pertanian dipimpin
oleh
seorang
Kepala
Dinas
berada
dibawah
dan
bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Dalam
melaksanakan
tugasnya
Dinas
Pertanian
Kabupaten
Pamekasan mempunyai fungsi : a. Penetapan
kebijakan
dalam
rangka
perencanaan
dibidang
pertanian; b. Pelaksanaan kebijakan dalam penataan dan pengembangan tanaman pangan dan hortikultura; c. Pelaksanaan peningkatan produksi, mutu dan pemasaran hasil pertanian; d. Pengusahaan dan pemanfaatan sumberdaya dibidang pertanian; e. Pengendalian dalam rangka pengamanan dan perlindungan serta pelaksanaan rehabilitasi dibidang pertanian; dan f. Pelaksanaan ketatausahaan Kepala dinas dibantu oleh 5 orang pejabat eselon 3 terdiri dari satu orang Sekretaris dan 4 orang Kepala Bidang.
Sekretaris Sekretaris berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas, mempunyai tugas menyelenggarakan urusan umum, perlengkapan, kepegawaian, program, perencanaan dan keuangan.
7
Dalam melaksanakan tugasnya Sekretariat mempunyai fungsi : a. Pengelolaan
surat
menyurat,
kearsipan
serta
pembinaan
ketatalaksanaan; b. Pengelolaan urusan rumah tangga perlengkapan dan inventaris kantor; c. Penyusunan rencana kebutuhan perlengkapan dan peralatan serta pelaksanaankeamanan dan kebersihan kantor; d. Pelaksanaan
proses
kedudukan
hukum
pegawai,
upaya
peningkatan kesejahteraan pegawai dan karir pegawai; e. Penyiapan dan mengolah data dalam penyusunan program dan perencanaan; f.
Pengkoordinasian
dan
penyusunan
perencanaan
program
kegiatan dan pelaporan; g. Penyusunan rencana anggaran, pengelolaan keuangan serta pertanggungjawabanpelaksanaannya; h. Pengelolaan urusan ketatausahaan kantormeliputi umum dan kepegawaian, perencanaan dan keuangan; dan i.
Pelaksanaan tugas lai yang diberikan oleh Kepala dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Didalam Struktur organisasi, Sekretariat terdapat 3(tiga) Sub Bagian yaitu Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, Sub Bagian Perencanaan, dan Sub Bagian Keuangan.
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas a. Melaksanakan tata usaha umum dan tata usaha pimpinan; b. Melaksanakan
urusan
surat
menyurat
penggandaan, pendistribusian, dan tata kearsipan;
8
pengetikan,
c. Melaksanakan urusan rumah tangga perlengkapn dan inventaris kantor; d. Memelihara peralatan, perlengkapan, keamanan dan kebersihan kantor; e. Melaksanakan
kegiatan
keprotokolan
dan
menyiapkan
administrasi perjalanan dinas f. Melaksanakan
analisis
kebutuhan,
pengadaan
dan
pengadministrasian barang-barang kebutuhan dinas; g. Melaksanakan tata usaha kepegawaian, pengembangan karier pegawai serta usaha peningkatan mutu pengetahuan disiplin pegawai dan kesejahteraan pegawai; h. Menyiapkan
data,
mengolah,
menyusun
dan
memelihara
administrasi kepegawaian; dan i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan bidang tugasnya.
Sub Bagian Perencanaan Sub Bagian Perencanaan mempunyai tugas : a. Mengupulkan dan mengolah data sebagai bahan penyusunan rencana program; b. Merumuskan dan melaksanakan penyusunan program; c. Melaksanakan anlisis, evaluasi serta pengendalian terhadap pelaksanakan program; d. Melaksanakan koordinasi penyusunan laporan pelaksanaan anggaran; e. Menyusun anggaran dinas bersama Sub Bagian Keuangan; dan f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan bidang tugasnya.
9
Sub Bagian Keuangan Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas : a. Menghimpun data dan menyusun rencana anggaran rutin serta mengelola administrasi keuangan; b. Melaksanakan pengelolaan tata usaha keuangan anggaran rutin dan
anggaran
pembangunan
termasuk
pengelolaan
dan
pembayaran gaji pegawai; c. Menyusun laporan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan; d. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan bidang tugasnya.
Kepala Bidang Dalam melaksanakan tugas teknis, kepala Dinas dibantu oleh beberapa kepala bidang diantaranya : a. Kepala Bidang Produksi Tanaman pangan; b. Kepala Bidang Produksi Hortikultura; c. Kepala Bidang Sumber Daya dan Penyuluhan; dan d. Kepala Bidang Agribisnis.
Kepala Bidang Produksi Tanaman Pangan mempunyai tugas melaksanakan pembinaan produksi tanaman pangan. Dalam melaksanakan tugas tersebut Kepala Bidang Produksi Tanaman Pangan mempunyai fungsi : a. Penyelengaraan dan pengawasan pembibitan/ pembenihan tanaman angan; b. Pengaturan dan pengawasan balai benih tanaman pangan; c. Pelaksanaan bimbingan teknis produksi tanaman pangan;
10
d. Penyiapan bahan petunjuk operasional demonstrasi, uji lapang dan bimbingan penerapan paket teknologi anjuran dibidang pengembangan budidaya tanaman pangan; e. Melaksanakan
bimbingan
teknis
dan
evaluasi
penerapan
teknologi dibidang pengembangan budidaya tanaman pangan; f.
Penyiapan penanggulangan gangguan OPT tanaman pangan;
g. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Pertanian sesuai dengan bidang tugasnya. Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya Kepala Bidang Produksi Tanaman Pangan dibantu oleh 3 (tiga) Kepala Seksi meliputi : 1. Kepala Seksi Pengembangan Pembenihan Tanaman Pangan; 2. Kepala seksi Perlindungan Tanaman Pangan; 3. Kepala Seksi Budidaya Tanaman Pangan.
Kepala
Bidang
melaksanakan
Produksi
Hortikultura
Pembinaan
Produksi
mempunyai hortikultura.
tugas Dalam
melaksanakan tugas tersebut Kepala Bidang Produksi Hortikultura mempunyai fungsi : a. Penyiapan bahan penyusunan program pembinaan, bimbingan tentang pemanfaatan pekarangan dan penebarluasan tanaman bergizi kepada petani; b. Pelaksanaan bimbingan teknis produksi hortikultura; c. Penyiapan bahan petunjuk operasional demonstrasi, uji lapang dan bimbingan penerapan paketbteknologi anjuran dibidang pengembangan budidaya tanaman hortiultura; d. Melakukan bimbingan teknis dan evaluasi penerapan teknologi dibidang budidaya tanaman hortikultura; e. Penyiapan penanggulangn OPT tanaman hortikultura; dan
11
f.
Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Pertanian sesuai dengan bidang tugasnya.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya Kepala Bidang Produksi Hortikultura dibantu oleh 3 (tiga) Kepala Seksi meliputi : 1. Kepala Seksi Pemanfaatan Pekarangan dan Pembinaan Gizi; 2. Kepala seksi Perlindungan Tanaman Hortikultura; 3. Kepala seksi Budidaya Tanaman Hortikultura.
Kepala Bidang Agribisnis mempunyai tugas menetapkan kebutuhan sarana produksi standarisasi teknis dibidang pasca panen dan pengolahan hasil serta melakukan promosi agribisnis dan informasi pasar.
Dalam
melaksanakan
tugas
tersebut
Kepala
Bidang
Agribisnis mempunyai fungsi : a. Penyiapan bahan pemantauan, pengadaan peredaran dan bimbingan penggunaan pupuk dan pestisida; b. Pelaksanaan
identifikasi
potensi
dan
perencanaan
pengembangan permodalan, kelembagaan usaha dan jasa serta sistem agribisnis; c. Pelaksanaan pembinaan manajemen agribinis dan kerjasama dengan instansi dan lembaga perbankan dan perkereditan dalam rangka pengembangan permodalan; d. Pelaksanaan promosi dan pemasaran hasil usaha dan jasa agribisnis untuk pengembangan informasi pasar; dan e. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Pertanian sesuai dengan bidang tugasnya. Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya Kepala Bidang Agribisnis dibantu oleh 3 (tiga) Kepala Seksi meliputi : 1. Kepala Seksi Sarana Produksi dan Permodalan; 2. Kepala seksi Pasca Panen dan Pengolahan Hasil;
12
3. Kepala seksi Promosi dan Informasi Pasar.
Kepala Bidang Sumber Daya dan Penyuluhan mempunyai tugas menyelenggarakan peningkatan sumberdaya manusia, penyuluhan dan kelembagaan petani serta prasarana dan sarana pertanian. Dalam melaksanakan tugas tersebut Kepala Bidang Sumber Daya dan Penyuluhan mempunyai fungsi : a. Pelaksanaan pengkajian metodologi dan sistem penyuluhan guna mingkatkan sumberdaya manusia penyuluh dan petani serta
bimbingan
dinamika kelompok
tani dalam
rangka
peningkatan kompetensi kelembagaan petani; b. Penusunan rencana pembinaan dan pengendalian dalam rangka pemantapan,
peningkatan,
inventarisasi
dan
registrasi
kelembagaan petani; c. Penyusunan bahan pengembangan kemitraan usaha dalam rangka pemberdayaan dan peningkatan kelembagaan petani; d. Perumusan pemanfaatan air irigasi, pengembangan sumber air dan pembinaan Himpunan Petani Pemakai Air (HIPPA) serta rehabilitasi pengelolaan lahan pertanian; e. Pelaksanaan pengelolaan data agroklimat dan potensi sumber daya lahan, sumber daya air, sarana dan prasarana jaringan irigasi serta pembinaan dan pengendalian pupuk dan pestisida; f.
Pelaksanaan
pembinaan,
pengembangan
rancang
bangun
prototype, modifikasi alat dan mesin pertanian serta monitoring dan evaluasi terhadap perkembangan pelaksanaan sumber daya dan penyuluhan pertanian; dan f.
Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Pertanian sesuai dengan bidang tugasnya.
13
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya Kepala Bidang Sumber Daya dan Penyuluhan dibantu oleh 3 (tiga) Kepala Seksi meliputi : 1. Kepala Seksi Sumber Daya Manusia dan Kelembagaan Petani; 2. Kepala seksi Pengelolaan Lahan dan Air; 3. Kepala seksi Sarana dan Prasarana.
14
BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PERTANIAN KABUPATEN PAMEKSAN BUPATI WAKIL BUPATI SEKRETARIS DAERAH
KEPALA DINAS Ir. Isye Windarti
SEKRETARIS Drs. Lisa Widyawati, M.Si KELOMPOK FUNGSIONAL
SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN Mursafi Mulyono, SE.
SUB BAGIAN PERENCANAAN Ir. Hosniyah
BIDANG AGRIBISNIS
SUB BAGIAN KEUANGAN Masluhah
BIDANG SUMBER DAYA DAN PENYULUHAN Ir. Syaiful Anam, M.Si
BIDANG PRODUKSI TANAMAN PANGAN Ir. Slamet Budiharsono, MM
BIDANG PRODUKSI HORTIKULTURA Drs. Lukman Hadi, MSi
SEKSI PENGEMBANGAN PEMBENIHAN TANAMAN PANGAN
SEKSI PEMANFAATAN PEKARANGAN & PEMBINAAN GIZI
SEKSI SARANA PRODUKSI DAN PERMODALAN
SEKSI SDM DAN KELEMBAGAN PETANI
Abd. Azis
Sumarni, SP
Abd. Hadi., A.Md
Baihaki, SP.
SEKSI PERLINDUNGAN TANAMAN PANGAN
SEKSI PERLINDUNGAN TANAMAN HORTIKULTURA
SEKSI PASCA PANEN DAN PENGOLAHAN HASIL
SEKSI PENGELOLAAN LAHAN DAN AIR
Ach. Suaidi, SP.
Syaifurrahman, SP.
Ali Dramanto, S.Sos
R. Moh. Suwardi
SEKSI BUDIDAYA TANAMAN PANGAN
SEKSI BUDIDAYA HORTIKULTURA
SEKSI PROMOSI AGRISBINIS DAN INFORMASI PASAR
SEKSI SARANA DAN PRASARANA
Ir. Nolo Garjito
Ach. Fauzan, SP
Sukaryono, A.Md
Roespriyadi Irawanto
Drs. Ec. Moch. Soekardi
UPTD
.
15
2.2. Sumber Daya Dinas Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan didukung oleh sumber daya sebagai berikut : 1. Sumber Daya Manusia Sumber Daya manusia/ aparatur Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan saat ini berjumlah 62 orang terdiri dengan perincian sebagai berikut : Tabel 1. Jumlah Pegawai Berdasarkan Jabatan No.
Jabatan
Jumlah
1. Kepala Dinas
1
2. Sekretaris
1
3. Kepala Bidang
4
4. Kasubag
3
5. Kepala Seksi
12
6. Staf Sekretariat
16
7. Staf Bidang
14
8.
Jabatan Fungsional/Penyuluh
Keterangan
11
Pertanian Jumlah
62
Tabel 2. Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan No
Golongan
Jumlah
1. Golongan IV/c
1
2. Golongan IV/b
2
3. Golongan IV/a
4
4. Golongan III/d
13
5. Golongan III/c
10
6. Golongan III/b
10
7. Golongan III/a
13
16
Keterangan
No
Golongan
Jumlah
8. Golongan II/d
2
9. Golongan II/c
1
10. Golongan II/b
1
11. Golongan II/a
3
12. THL
2 Jumlah
Keterangan
62
Tabel 3. Jumlah Pegawai berdasarkan Pendidikan No
Pendidikan
Jumlah
1. Magister S-2
6
2. Sarjana S-1
35
3. Sarmud/ DIII
2
4. SLTA
18
5. SLTP
1 Jumlah
62
17
Keterangan
2. Sarana dan Prasarana Dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi pengawasan, sarana dan prasarana yang tersedia adalah sebagai berikut :
Tabel 4. Data Inventaris Barang Dinas Pertanian Keadaan No 1 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14.
2.3.
Uraian 2 Lahan Gedung BPP Mobil Sepeda Motor Komputer Printer Mesin Ketik Laptop Pesawat Telp. Faximil Meja Kerja Kursi Kerja Camera Lemari Kayu
Juml
Satuan
3 13 2 2 49 6 2 3 2 1 1 48 124 3 6
4 Bidang Buah Buah Buah Unit Buah Buah Buah Buah Buah Buah Buah Buah Buah
Baik
Rusak
5 13 2 2 22 3 2 2 1 1 23 69 3 3
6 19 2 17 21 2
Rusak Berat 7 8 1 3 8 34 1
Keterangan 8
Kinerja Pelayanan Dinas Pertanian
Menjelaskan
tingkat
capaian
kinerja
Dinas
Pertanian
berdasarkan
sasaran/target Renstra Dinas periode sebelumnya, dengan realisasi yang telah dicapai. Adapun tabel untuk gambaran kinerja pelayanan DINAS PERTANIAN dengan format sebagai berikut
18
Tabel 5. Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan
NO
(1)
1.
Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD ***) (2)
Meningkatnya Produksi Komoditas Strategis, Prioritas dan Spesifik Lokasi
Target SPM
Target IKK
Target Indikator Lainnya
(3)
(4)
(5) Tercapainya produksi komoditas strategis, a. Padi b. Jagung c. Kedele d. Kacang Tanah e. Kacang Hijau f. Ubi Kayu Tercapainya produksi komoditas prioritas dan spesifik lokasi a. Bawang merah b. Cabe merah c. Jeruk d. Durian e. Rambutan
Target Renstra SKPD Tahun ke-
Realisasi Capaian Tahun ke-
Rasio Capaian pada Tahun ke- (%)
2008
2009
2010
2011
2012
2008
2009
2010
2011
2012
2008
2009
2010
2011
2012
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
114.404 99.074 861 3.078 957 15.023
117.836 102.046 887 3.170 986 15.473
121.371 105.107 914 3.265 1.015 15.937
125.013 108.260 941 3.363 1.046 16.416
128.763 111.508 969 3.464 1.077 16.908
127.391 97.864 968 3.191 1.006 34.270
130.858 121.981 1.953 4.501 1.145 31.272
141.332 141.680 1.460 5.033 1.151 31.529
149.598 144.056 1.526 4.923 1.203 32.948
158.195 162.999 2.028 4.226 919 34.994
111,4 98,8 112,4 103,7 105,1 228,1
111,1 119,5 220,2 142,0 116,1 202,1
116,4 134,8 159,7 154,2 113,4 197,8
119,7 133,1 162,2 146,4 115,0 200,7
111,4 98,8 112,4 103,7 105,1 228,1
8.080 2.007 19 407 191
8.323 2.068 19 419 196
8.572 2.130 20 432 202
8.830 2.194 20 445 208
9.095 2.259 21 458 214
9.006 3.192 25 565 224
10.157 3.192 32 555 268
14.960 3.479 92 949 557
15.633 3.636 197 3.122 7.158
15.832 2.950 257 294 8.314
111,5 159,0 131,6 138,8 117,3
122,0 154,4 168,4 132,5 136,7
174,5 163,3 460,0 219,7 253,2
177,0 165,7 985,0 701,6 3441,3
111,5 159,0 131,6 138,8 117,3
19
Tabel 6. Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan Anggaran pada Tahun ke-
Realisasi Anggaran pada Tahun ke-
Rasio antara Realisasi dan
Rata-rata Pertumbuhan
Uraian ***) (1)
2008 (2)
2009 (3)
28.120.000
28.120.000
(Ribuan Rp.) 2010 (4)
(Ribuan Rp.)
2011 (5)
2012 (6)
2008 (7)
2009 (8)
28.620.000
30.472.250
43.095.000
Anggaran Tahun ke- (%)
2010
2011
2012
(9)
(10)
(11)
1
(%)
2
3
4
5
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
29.000.000
108,37
153,25 151,21 132,20 101,33
2.546.748.318 2.842.515.895 3.001.963.198
94,06
95,27
93,94 98,04
Anggaran Realisasi (17)
(18)
PENDAPATAN DAERAH Pendapatan Asli Daerah -
Restribusi Daerah
28.120.000
28.620.000
2.475.627.367 2.710.910.217
2.899.293.519,72
3.199.447.525,64
2.011.926.261
42.520.000
37.836.250
0,44
1,43
93,83
10,64
10,61
BELANJA DAERAH Belanja Tidak Langsung -
Belanja Pegawai
2.138.946.917,76
2.358.456.928
Belanja Langsung -
Belanja Pegawai
412.760.000
408.728.800
502.393.800
305.879.800
247.884.400
347.142.500
352.369.200
340.615.000
275.425.000
230.095.758
84,10
86,21
67,80 90,04
92,82
-9,03
-9,37
-
Belanja Barang dan Jasa
999.365.000
1.200.741.815
981.408.815
766.498.815
1.002.962.815
810.041.800
1.115.153.800
877.572.940
738.698.110
985.013.750
81,06
92,87
89,42 96,37
98,21
2,71
8,47
-
Belanja Modal
3.619.241.600 3.524.501.000
2.588.362.200
2.806.500.000
4.032.252.500
2.552.535.900 2.777.159.000
97,54
98,33
98,61 98,62
98,95
-8,30
-7,96
4.133.992.600
20
3.558.795.100 3.475.351.979
2.4.
Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD.
2.4.1. Analisa Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan Dalam mendukung tercapainya ketahanan pangan di Kabupaten Pamekasan, maka telah dilakukan intensifikasi Pertanian untuk mencapai peningkatan
produksi tanaman pangan dan hortikultura yang optimal.
Hasil analisa capaian Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan terhadap sasaran Renstra Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur dan Kementerian Pertanian dapat dilihat pada table berikut. Tabel 7. Komparasi Capaian Sasaran Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan terhadap Sasaran Renstra Dinas Pertanian Provinsi dan Renstra Kementrian Pertanian Republik Indonesia No
Indikator Kinerja
Capaian Sasaran SKPD Kabupaten (3)
Sasaran SKPD Provinsi (4)
Sasaran pada Renstra K/L (5)
(1) 1.
(2) Peningkatan Produksi Pertanian (Tanaman Pangan)
16,3 %/Tahun
5 %/Tahun
5 %/Tahun
2.4.2. Analisa Telaahan RTRW. Strategi
untuk
mempertahankan
lahan
Pertanian
pangan
berkelanjutan serta peningkatan produksi pertanian guna menjaga ketahanan pangan daerah, maka hasil telaahan pola ruang wilayah Kabupaten Pamekasan dapat dilihat pada tabel berikut Tabel 8. Hasil Telaahan Pola Ruang Wilayah Kabupaten Pamekasan No
Rencana Pola Ruang
Pola Ruang Saat ini
(1) 1.
(2) Kawasan Budidaya Pertanian
(3) Pemanfaatan Kawasan Budidaya Pertanian (Tanaman Pangan dan Hortikultura
Indikasi Program Pemanfaatan Ruang Pada Peiode Perencanaan Berkenaan (4) a. Program Peningkatan Produksi Pertanian b. Program Peningkatn Kesejahteraan Petani c. Program Pemasaran Hasil
21
Pengaruh Rencana Pola Ruang terhadap Kebutuhan Pelayanan SKPD (5) Peningkatan Produksi Pertanian yang optimal
Arahan Lokasi Pengembangan Pelayanan SKPD (6) Zonasi Kawasan beririgasi sebagai Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B)
2.4.3. Analisa KLHS Berdasarkan hasil analisa Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)
terhadap
pelayanan
Dinas
Pertanian
Tanaman
Pangan
Kabupaten Pamekasan diperoleh hasil sebagai berikut : Tabel 9. Hasil Analisa Terhadap Dokumen KLHS Kabupaten Pamekaasan No
Aspek Kajian
Ringkasan KLHS
Implikasi terhadap Pelayanan SKPD
(1) 1.
(2) Kapasitas daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup untuk pembangunan Perkiraan mengenai dampak dan risiko lingkungan hidup
(3) Keterbatasan lahan pertanian
(4) Sosialisasi/ penyuluhan tentang budidaya Pertanian sesuai anjuran teknis
Alih fungsi lahan konsevasi ke lahan pertanian
3.
Kinerja layanan/ jasa ekosistem
Berkurangnya lahan kritis di Kabupaten Pamekasan
4.
Efisiensi pemanfaatan sumber daya alam
5.
Tingkat kerentanan dan kapasitas adaptasi terhadap perubahan iklim Tingkat ketahanan dan potensi keanekaragaman hayati
Pemanfaatan lahan pertanian yang berkelanjutan Menambah terjadinya Global warming/ efek rumah kaca
Sosialisasi/ penyuluhan tentang budidaya Pertanian yang memperhatikan konservasi lahan Sosialisasi/ penyuluhan tentang budidaya Pertanian yang memperhatikan konservasi lahan Sosialisasi/ penyuluhan tentang Lahan Pertanian Berkelanjutan
2.
6.
Menambah terjadinya polusi udara dan air.
Sosialisasi/ penyuluhan tentang budidaya Pertanian yang memperhatikan konservasi lahan Sosialisasi/ penyuluhan tentang Penanggulangan OPT dengan agensia hayati
22
Catatan bagi Perumusan Program dan Kegiatan SKPD (5) Program Peningkatan Produksi Pertanian melalui Kegiatan Pengembangan Budidaya sesuai anjuran teknis. Program Peningkatan Produksi Pertanian melalui Kegiatan Pengembangan Budidaya sesuai anjuran teknis. Program Peningkatan Produksi Pertanian melalui Kegiatan Pengembangan Budidaya sesuai anjuran teknis. Program Peningkatan Produksi Pertanian melalui Kegiatan Pengembangan Budidaya sesuai anjuran teknis. Program Peningkatan Produksi Pertanian melalui Kegiatan Pengembangan Budidaya sesuai anjuran teknis. Program Peningkatan Produksi Pertanian melalui Kegiatan Pengembangan Budidaya sesuai anjuran teknis.
BAB III. ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Fungsi Pelayanan Dinas Pertanian Pamekasan Kebijakan
dan
strategi
dalam
membangun
Tugas dan Kabupaten
pertanian
di
Kabupaten Pamekasan ke depan, perlu analisis faktor-faktor lingkungan internal maupun eksternal yang sangat dominan berpengaruh dalam proses pembangunan. Untuk itu pada gambar dibawah ini dapat diuraikan faktor-faktor tersebut baik faktor kekuatan, kelemahan peluang maupun tantangan. Tabel 10. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan
Aspek Kajian
(1) Gambaran Pelayanan SKPD
Kajian Renstra Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur
Capaian/Kondi si Saat Ini
Standar yang Digunakan
(2) Peningkat an Produksi Pertanian
(3) Capaian Produksi
Peningkat an Produksi Pertanian
Capaian Produksi
Faktor yang Mempengaruhi Permasalahan Pelayanan SKPD INTERNAL EKSTERNAL (DILUAR (KEWENANGAN KEWENANGAN SKPD) SKPD) EKSTERNAL (DILUAR (4) (5) a. Semakin tingginya alih fungsi a. Ketersediaan lahan. dukungan b. Menurunnya kesuburan tanah anggaran b. Komitmen (lahan) pertanian dan Kerusakan infrastruktur jaringan irigasi. pimpinan serta jajarannya dalam c. Anomaly Iklim peningkatan produksi dan produktivitas. a. Ketersediaan potensi SDM dan SDB dalam peningkatan produksi dan produktivitas tanaman pangan dan hortikultura
23
a. Semakin tingginya alih fungsi lahan. b. Menurunnya kesuburan tanah (lahan) pertanian dan Kerusakan infrastruktur jaringan irigasi c. Menurunnya minat generasi muda terhadap sector Pertanian TPH d. Akses petani terhadap sarana produksi dan permodalan terbatas e. Tingkat Kehilangan hasil masih tinggi. f. Anomaly iklim
Permasalahan Pelayanan SKPD
(6)
1 Kajian Renstra K/L
Kajian RTRW
Kajian KLHS
2 Peningkatan Produksi Pertanian
3 Capaian Produksi
4 5 a. Kewenangan Dinas a. Semakin tingginya dalam peningkatan alih fungsi lahan. produksi dan b. Menurunnya produktivitas kesuburan tanah tanaman Pangan (lahan) pertanian dan dan hortikultura. Kerusakan b. Komitmen infrastruktur jaringan pimpinan serta irigasi. jajarannya dalam c. Anomaly iklim peningkatan produksi dan produktivitas
Pemanfaatan Kawasan Pertanian Alih Fungsi Lahan
Capaian Produksi
a. Ketersediaan dukungan anggaran b. Komitmen pimpinan serta jajarannya dalam peningkatan produksi dan produktivitas.
a. Semakin tingginya alih fungsi lahan.
Keterbatasan lahan pertanian Alih fungsi lahan konsevasi ke lahan pertanian Berkurangnya lahan kritis di Kabupaten Pamekasan Pemanfaatan lahan pertanian yang berkelanjutan Menambah terjadinya Global warming/ efek rumah kaca Menambah terjadinya polusi udara dan air.
Capaian Produksi
a. Ketersediaan dukungan anggaran b. Komitmen pimpinan serta jajarannya dalam peningkatan produksi dan produktivitas.
a. Semakin tingginya alih fungsi lahan. b. Menurunnya kesuburan tanah (lahan) pertanian dan Kerusakan infrastruktur jaringan irigasi. c. Anomaly Iklim
Berdasarkan analisis identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan di atas, maka factor kunci keberhasilan dapat diuraikan sebagai berikut : 1.
Peningkatan mutu sumber daya pertanian (SDM, SDB dan SDA).
2.
Peningkatan penerapan teknologi pertanian.
3.
Peningkatan produksi, produktivitas, mutu dan keamanan pangan produk pertanian.
4.
Peningkatan akses petani/kelompok tani ke sumber pembiayaan.
24
6
5.
Penumbuhan dan penguatan kelembagaan usaha tani.
6.
Peningkatan peran/kompetensi petugas lapang (POPT, Penyuluh, dan Mantri Tani) dan petani/kelompok tani.
7.
Perbaikan infrastruktur pertanian (jalan usaha tani, jaringan irigasi).
8.
Peningkatan mutu hasil pertanian yang memenuhi standar dan berdaya saing.
9.
Penumbuhan kemitraan dengan stakeholder terkait.
10. Peningkatan sinergitas antar unit kerja lingkup Dinas Pertanian
3.2.
Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih Telaahan terhadap visi, misi dan program kepala daerah dan wakil
kepala daerah terpilih di Kabupaten Pamekasan dalam hubungannya dengan tugas pokok dan fungsi dari Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan dapat dilihat pada Tabel 11. Tabel 11. Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan SKPD Terhadap Pencapaian Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Visi : “Terwujudnya Pamekasan yang bersih , sehat, cerdas, dan sejahtera, berlandaskan iman dan taqwa didukung aparat yang professional” No
1.
Misi dan Program KDH dan Wakil KDH terpilih Misi 4 : Meningkatkan produksi dan produktivitas sector pertanian, perkebunan dan perikanan.
Permasalahan Pelayanan SKPD
a. Kompetensi aparatur dinas belum sepenuhnya merata dan sesuai yang diharapkan b. Akses terhadap data dan informasi agribisnis belum optimal c. Keterbatasan sarana dan prasarana Dinas Pertanian
Faktor Penghambat
a. Semakin tingginya alih fungsi lahan. b. Menurunnya kesuburan tanah (lahan) pertanian dan Kerusakan infrastruktur jaringan irigasi c. Menurunnya minat generasi muda terhadap sector Pertanian TPH d. Akses petani terhadap sarana produksi dan permodalan terbatas e. Tingkat Kehilangan hasil masih tinggi. f. Anomaly iklim g. Penerapan teknologi Pertanian terbatas. h. Mahalnya agroinput
25
Pendorong
a. Kewenangan Dinas dalam peningkatan produksi dan produktivitas tanaman Pangan dan hortikultura. b. Komitmen pimpinan serta jajarannya dalam peningkatan produksi dan produktivitas c. Ketersediaanpotensi SDM dan SDB dalam peningkatan produksi dan produktivitas tanaman pangan danHortikultura d. Ketersediaan dukungan anggaran
3.3.
Telaahan Renstra Kementrian Indonesia dan Renstra Provinsi
Pertanian
Republik
Berdasarkan telaahan terhadap Rencana Strategis Kementrian Pertanian Republik Indonesia Tahun 2010 – 2014 permasalahan pelayanan
Dinas
Pertanian
Kabupaten
Pamekasan
beserta
faktor
penghambat dan faktor pendorong keberhasilan pembangunan pertanian dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel
No 1.
12. Permasalahan Pelayanan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan berdasarkan Sasaran Renstra Kementrian Pertanian Republik Indonesia beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya
Sasaran Jangka Menengah Renstra K/L Pertumbuhan Komoditas Utama : Produksi Padi : 3,22 % /Tahun Jagung : 10,02 % /Tahun Kedelai : 20,05 % /Tahun
Permasalahan Faktor Pelayanan Penghambat Pendorong SKPD Keterbatasan a. Semakin tingginya a. Kewenangan Dinas anggaran alih fungsi lahan. dalam peningkatan Pembangunan b. Menurunnya produksi dan Pertanian kesuburan tanah produktivitas (lahan) pertanian tanaman Pangan dan Kerusakan dan hortikultura. infrastruktur b. Komitmen jaringan irigasi pimpinan serta c. Menurunnya minat jajarannya dalam generasi muda peningkatan terhadap sector produksi dan Pertanian TPH produktivitas d. Akses petani c.Ketersediaanpotensi terhadap sarana SDM dan SDB dalam produksi dan peningkatan permodalan terbatas produksi dan e. Tingkat Kehilangan produktivitas hasil masih tinggi. tanaman pangan f. Anomaly iklim danHortikultura g. Penerapan d. Ketersediaan teknologi Pertanian dukungan anggaran terbatas.
26
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis Berdasarkan telaahan terhadap Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten
Pamekasan,
permasalahan
pelayanan
Dinas
Pertanian
Kabupaten Pamekasan beserta faktor penghambat dan faktor pendorong keberhasilan pembangunan pertanian dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel
No
1.
13. Permasalahan Pelayanan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan berdasarkan Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya
Rencana Tata Ruang Wilayah terkait Tugas dan Fungsi SKPD Rencana Kawasan /Lahan Pertanian Berkelanjutan
Berdasarkan
Permasalahan Pelayanan SKPD
Faktor Penghambat Pendorong
Rencana detail tentang Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan belum ditetapkan
analisis KLHS
a. Pertumbuhan penduduk Kabupaten Pamekasan meningkat sehingga kebutuhan lahan hunian semakin meningkat
permasalahan
a. Kebutuhan pangan semakin meningkat memerlukan lahan pertanian yang memadai.
pelayanan Dinas
Pertanian Kabupaten Pamekasan beserta faktor penghambat dan faktor pendorong keberhasilan pembangunan pertanian dapat dilihat pada tabel berikut.
27
Tabel
No 1.
14. Permasalahan Pelayanan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan berdasarkan Analisis KLHS beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya
KLHS terkait Tugas dan Fungsi SKPD Keterbatasan lahan Pertanian
2.
Alih fungsi lahan konsevasi ke lahan Pertanian
3.
Berkurangnya lahan kritis di Kabupaten Pamekasan
4.
Pemanfaatan lahan pertanian yang berkelanjutan
5.
Menambah terjadinya Global warming/ efek rumah kaca
6.
Menambah terjadinya polusi udara dan air.
Permasalahan Pelayanan SKPD Rencana detail tentang Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan belum ditetapkan
28
Faktor Penghambat
Pendorong
a. Pertumbuhan penduduk Kabupaten Pamekasan meningkat sehingga lahan hunian semakin meningkat b. Penyediaan lahan hunian belum memperhatikan peraturanperaturan yang berkaitan dengan penyelamatan lahan pertanian.
a. Kebutuhan pangan semakin meningkat memerlukan lahan pertanian yang memadai. b. Pemanfaatan penerapan teknologi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan belum optimal
3.5. Penentuan Isu-Isu Strategis Berdasarkan pembahasan faktor-faktor pelayanan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan di atas yang meliputi : Analisa renstra Kementerian Pertanian Republik Indonesia dan Renstra Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur, analisa Rencana Tata Ruang Wilayah dan analisa KLHS, maka dapat ditentukan isu-isu strategis yang dihadapi oleh Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan sebagai berikut : a.
Peningkatan produksi dan produktivitas pertanian.
b.
Alih fungsi lahan pertanian.
c.
Peningkatan ketersediaan sarana produksi pertanian.
d.
Peningkatan akses permodalan petani.
e.
Peningkatan akses pemasaran hasil pertanian.
f.
Peningkatan pendapatan petani.
g.
Peningkatan kemampuan kelembagaan petani.
h.
Peningkatan kualitas sumber daya manusia pertanian.
i.
Pengembangan kemampuan ilmu dan teknologi yang berwawasan lingkungan.
j.
Pelestarian dan pemanfaatan agen hayati dan pestisida nabati.
k.
Pengelolaan air dan tanah berwawasan lingkungan dan berkesinambungan.
Metode menggunakan
penetapan
isu
metode pembobotan.
strategis Adapun
dilakukan skor
dengan
pembobotan
untuk masing-masing kriteria telah ditetapkan pada tabel berikut :
29
Tabel 15. Skor Kriteria Penentuan Isu-Isu Strategis No
Kriteria
Bobot
1.
Memiliki pengaruh yang besar/signifikan terhadap pencapaian sasaran Renstra Dinas Kabupaten Pamekasan
30
2.
20
3.
Merupakan Tugas dan Tanggung Jawab Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan Dampak yang ditimbulkannya terhadap publik
4.
Memiliki daya ungkit untuk pembangunan daerah
30
20
Berdasarkan skor kriteria penentuan isu strategis telah ditentukan hasil penilaian isu strategis sebagai berikut : Tabel 16. Nilai Skala Kriteria No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.
Isu Strategis Peningkatan produksi dan produktivitas Pertanian Alih fungsi lahan Pertanian
Nilai Skala Kriteria ke1 2 3 4 450 320 250 420
Total Skor 1440
350
160
250
320
1080
Peningkatan ketersediaan sarana produksi pertanian Peningkatan akses permodalan petani
450
300
230
400
1380
430
290
220
400
1340
Peningkatan akses pemasaran hasil pertanian Peningkatan pendapatan petani
420
290
220
390
1320
420
180
220
380
1200
Peningkatan kemampuan kelembagaan petani Peningkatan kualitas sumber daya manusia pertanian Pengembangan kemampuan ilmu dan teknologi yang berwawasan lingkungan Pelestarian dan pemanfaatan agen hayati dan pestisida nabati Pengelolaan air dan tanah berwawasan lingkungan dan berkesinambungan
450
290
160
330
1230
350
300
160
380
1190
280
300
160
300
1040
250
250
180
280
960
450
290
180
380
1300
30
Tabel 17. Rata-Rata Skor Isu-Isu Strategis
No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.
Isu Strategis
Total Skor
Rata-rata Skor 90,00
Peningkatan produksi dan produktivitas Pertanian Alih fungsi lahan Pertanian
1440 1080
67,50
Peningkatan ketersediaan sarana produksi pertanian Peningkatan akses permodalan petani
1380
86,25
1340
83,75
Peningkatan akses pemasaran hasil pertanian Peningkatan pendapatan petani
1320
82,50
1200
75,00
Peningkatan kemampuan kelembagaan petani Peningkatan kualitas sumber daya manusia pertanian Pengembangan kemampuan ilmu dan teknologi yang berwawasan lingkungan Pelestarian dan pemanfaatan agen hayati dan pestisida nabati Pengelolaan air dan tanah berwawasan lingkungan dan berkesinambungan
1230
76,88
1190
74,38
1040
65,00
960
60,00
1300
81,25
Dari hasil kuesioner yang diberikan kepada para pengambil kebijakan (eselon III dan IV) di lingkup Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan, maka urutan isu strategis di Dinas Pertanian Tanaman Pangan adalah sebagai berikut : 1. Peningkatan produksi dan produktivitas pertanian. 2. Peningkatan ketersediaan sarana produksi pertanian. 3. Peningkatan akses permodalan petani. 4. Peningkatan akses pemasaran hasil pertanian. 5. Pengelolaan air dan tanah berwawasan lingkungan dan berkesinambungan 6. Peningkatan kemampuan kelembagaan petani. 7. Peningkatan pendapatan petani.
31
8. Peningkatan kualitas sumber daya manusia pertanian. 9. Alih fungsi lahan pertanian. 10. Pengembangan kemampuan ilmu dan teknologi yang berwawasan lingkungan. 11. Pelestarian dan pemanfaatan agen hayati dan pestisida nabati.
.
32
BAB IV. VISI, MISI, TUJUAN , SASARAN DAN STRATEGI
4.1. Visi dan Misi Dinas Pertanian
Sesuai dengan tuntutan dan perkembangan perekonomian dan tuntutan
kebutuhan
masyarakat,
maka
diperlukan
manajemen
pembangunan pertanian yang modern dan meningkatkan keberpihakan kepada petani yang tinggi untuk memanfaatkan peluang yang ada maka dirumuskan visi pembangunan pertanian yang merupakan bagian integral dari pembangunan pertanian dimasa mendatang sebagai berikut:
“Meningkatkan
Produksi
Pertanian
yang Optimal
untuk
mewujudkan petani Kabupaten Pamekasan Mandiri, Dinamis dan Sejahtera”. Penjabaran makna dari Visi Dinas Pertanian tersebut adalah sebagai berikut : Produksi pertanian adalah semua hasil pertanian tanaman pangan dan hortikultura yang berada di wilayah Kabupaten Pamekasan. Optimal
adalah
hasil
yang
diperoleh
setinggi-tingginya
dengan
mempertimbangkan faktor biaya, tenaga, waktu, resiko dan faktor-faktor lainnya yang mempengaruhi hasil. Petani adalah perorangan warga negara Indonesia beserta keluarganya atau korporasi yang mengelola usaha di bidang pertanian, yang meliputi usaha hulu, usaha tani, agroindustri, pemasaran dan jasa penunjang. Mandiri adalah kondisi petani Pamekasan yang mampu memenuhi kebutuhannya dengan mengandalkan kemampuan dan kekuatan sendiri.
33
Dinamis adalah kondisi petani Pamekasan yang secara aktif mampu merespon
peluang
dan
tantangan
jaman
serta
berkontribusi dalam proses pembangunan. Sejahtera adalah kondisi petani Pamekasan yang secara lahir dan batin mendapatkan rasa aman dan makmur dalam menjalani kehidupan. Dalam
rangka
mewujudkan
visi
pembangunan
pertanian
tersebut, maka perlu dirumuskan MISI yang dapat menggerakkan dan mewujudkan tujuan melalui berbagai upaya dalam pelaksanaannya. Dalam merumuskan misi tersebut perlu diperhatikan beberapa hal antara lain : pengalaman pelaksanaan di masa lalu, potensi daerah yang sangat besar baik sumberdaya alam, sumberdaya manusia dan tersedianya teknologi produksi yang cukup memadai. Untuk itu disusunlah Misi Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan sebagai berikut : 1. Meningkatkan ketersediaan pangan melalui peningkatan produktifitas tanaman pangan dan hortikultura ; 2. Mengoptimalkan agribisnis untuk meningkatkan pendapatan petani; 3. Mewujudkan kemandirian masyarakat tani dalam berusaha tani.
4.2. Tujuan dan Sasaran Sejalan dengan visi dan misi pembangunan pertanian diatas, maka tujuan pembangunan pertanian periode 2013-2018 adalah :
Tujuan atas Misi 1 adalah Meningkatkan produksi Pertanian baik komoditas strategis, prioritas maupun spesifik lokasi;
Tujuan atas Misi 2 adalah Meningkatkan Promosi produk unggulan daerah baik ditingkat Kabupaten, Propinsi maupun Nasional.
Tujuan atas Misi 3 adalah Meningkatkan kemandirian petani melalui pemberdayaan kelembagaan petani.
34
Tabel 18.Tujuan dan sasaran Jangka Menegah Pelayanan SKPD
Tujuan dan sasaran Jangka Menegah Pelayanan SKPD : DINAS PERTANIAN KABUPATEN PAMEKASAN Target Kinerja Sasaran Pada Tahun Ke-
No
Tujuan
Sasaran
Indikator Sasaran
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
6
7
8
9
1
Meningkatk an produksi Pertanian baik komoditas strategis, prioritas maupun spesifik lokasi
Ton
Ton
Ton
Ton
Ton
2
3
1.Meningkatnya Capaian Produksi Produksi Tanaman padi Pangan Jagung Ubi Kayu Kedelai Kacang Tanah 2. Meningkatnya Capaian Produksi Produksi Tanaman Bawang hortikultura Merah Cabe Rawit Cabe Besar Jeruk Durian Rambutan
Mengemba ngkan Agribisnis yang berdaya Saing
1.Meningkatnya Intensitas Promosi Promosi yang produk dilaksanakan unggulan daerah baik ditingkat Kabupaten, Propinsi maupun Nasional
Meningkat kan keman dirian petani melalui pemberda yaan kelem bagaan petani
1.Meningkatnya kelembagaan petani yang baik.
•
Meningkatnya jumlah Kelompok Tani yang Berprestasi Tingkat Kabupaten, Propinsi dan Nasional
35
162.941 167.889 36.004 2.089 4.352
167.829 172.926 37.125 2.151 4.483
172.864 178.114 38.239 2.216 4.618
178.050 183.457 39.366 2.282 4.756
183.391 188.961 40.568 2.351 4.899
Ton
Ton
Ton
Ton
Ton
16.329
16.819
17.323
17.843
18.378
26.842 3.038 265 2.200 8.564
27.647 3.129 273 2.266 8.821
28.476 3.223 281 2.334 9.085
29.331 3.320 289 2.404 9358
30.211 3.420 298 2.476 9.839
3 Kali
3 Kelompk
4 Kali
4 Kali
5 Kali
5 Kali
4 Kelompk
4 Kelompk
4 Kelompk
4 Kelompk
4.3. Strategi dan Kebijakan Strategi Pembangunan Pertanian yang dilaksanakan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan berdasarkan misi dinas dan misi pemerintah Kabupaten Pamekasan sebagai berikut : Tabel 19. Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan Visi :
Meningkatkan Produksi Pertanian yang Optimal untuk mewujudkan petani Kabupaten Pamekasan Mandiri, Dinamis dan Sejahtera
Misi 1. Meningkatkan produksi Pertanian baik komoditas strategis, prioritas maupun spesifik lokasi Tujuan Meningkatkan produksi Pertanian baik komoditas strategis, prioritas maupun spesifik lokasi
Sasaran 1.Meningkatnya Produksi Tanaman Pangan 2. Meningkatnya Produksi Tanaman hortikultura
Stategi Meningkatkan Ketersediaan Pangan melalui Intensifikasi dan Diversifikasi Pertanian Meningkatkan Penanganan Pasca Panen yang baik Meningkatkan kualitas tata guna lahan dan air serta terkendalinya konversi lahan pertanian
Kebijakan Peningkatan Sarana dan prasana Produksi Pertanian Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Pertanian
Misi 2. Meningkatkan Promosi produk unggulan daerah baik ditingkat Kabupaten, Propinsi 1.Meningkatnya Promosi Mengembangkan Meningkatkan peran produk unggulan daerah Agribisnis yang berdaya kelembagaan usaha baik ditingkat Kabupaten, Saing agribisnis Propinsi maupun Nasional Meningkatkan diversifikasi produk usaha pertanian Misi 3. Meningkatkan kemandirian petani melalui pemberdayaan kelembagaan petani 1.Meningkatnyakelembagaan Pemberdayaan Meningkatkan keman petani yang baik. dirian petani melalui kelembagaan petani pemberdayaan Pemberdayaan kelembagaan petani Sumber Daya Manusia Pertanian
36
maupun Nasional Peningkatan Daya Saing dan Nilai Tambah Produk Pertanian Terjalinnya kemitraan dengan Stakeholder lainnya.
Pemberdayaan kelembagaan petani Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Pertanian
BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF 5.1. Rencana Program Penyusunan program pembangunan pertanian tanaman pangan dan hortikultura Kabupaten Pamekasan tahun 2013 – 2018 diselaraskan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pamekasan serta dengan misi 4 Kabupaten Pamekasan yaitu Meningkatkan pembangunan dibidang ekonomi dengan prioritas sektor pertanian dan optimalisasi komoditas unggulan daerah yang berwawasan lingkungan, yang mencakup bidang pertanian dengan 4 (empat) program prioritas, antara lain : (1). Program Peningkatan Produksi Pertanian , (2). Program Peningkatan Kesejahteraan Petani, (3). Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian, dan (4). Program Pengembangan & Pengelolaan Jaringan Irigasi Rawa & Jringan Pengairan Lainnya. Dalam rangka mengoptimalkan program-program tersebut diatas tentu kegiatankegiatannya
tetap
sebagai
kelanjutan
dari
kebijakan
percepatan
pemulihan ekonomi dan peningkatan produktifitas melalui pengembangan ekonomi kerakyatan, penguatan unit-unit usaha yang difokuskan dengan mengakomodir produk unggulan daerah spesifik lokasi sebagai produk unggulan dibidang pertanian tanaman pangan dan hortikultura.
5.2. Rencana Kegiatan Dalam mewujudkan program-program tersebut di atas yaitu akan dilaksanakan melalui kegiatan sebagai berikut.
1.
Program Peningkatan Produksi Pertanian, dilaksanakan melalui kegiatan: • Pengembangan Bibit Unggul Pertanian (Tanaman Pangan dan Hortikultura)
37
• Peningkatan Mutu Intensifikasi Padi • Pengamanan Produksi Tanaman Pangan • Penyediaan Prasarana Produksi Pertanian (Pembangunan Jalan Usaha Tani) • Pembinaan Rumah Hijau 2.
Program Peningkatan Kesejahteraan Petani, dilaksanakan melalui kegiatan: • Pembinaan Kelompok Tani • Water Resources and Irrigation Sector Management Program (WISMP) dan Pendampingannya • Pengamanan Produksi Tanaman Pangan • Pendampingan kegiatan program usaha agribisnis pedesaan (PUAP) • Verifikasi dan Evaluasi Kelompok Tani
3.
Program
Peningkatan
Pemasaran
Hasil
Produksi
Pertanian,
dilaksanakan melalui kegiatan:
Promosi atas
Hasil Produksi
Pertanian/ Perkebunan
Unggulan Daerah 4.
Program Pengembangan & Pengelolaan Jaringan Irigasi Rawa & Jringan Pengairan Lainnya, dilaksanakan melalui kegiatan: • Pengembangan/rehabilitasi jaringan irigasi tersier
5.3.
Indikator Kinerja Sebagai tolok ukur kinerja Pembangunan Pertanian di Kabupaten
Pamekasan khususnya bidang pertanian sektor tanaman pangan dan hortikultura selama periode waktu 2013–2018, perlu ditetapkan indikator kinerjanya. Indikator Kinerja pembangunan sektor pertanian adalah sebagai berikut:
38
Tabel 20. Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan Tujuan : Meningkatkan produksi Pertanian baik komoditas strategis, prioritas maupun spesifik lokasi Sasaran : Meningkatnya Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura Indikator Sasaran : Capaian Produksi Tanaman Pangan (Padi, Jagung Ubi Kayu dsb.) dan capaian Produksi Tanaman Hortiultura (Bawang Merah, Cabe Besar, Jeruk dsb.) Kode
Program dan Kegiatan
Indikator kinerja Program dan Kegiatan
(1) (2) (3) 2 01 01 Peningkatan Produksi Pertanian/ Out Come : Perkebunan Tercapainya Peningkatan Provitas • Pengembangan Bibit Bawang Merah Unggul Pertanian (Tanaman Tersedianya Pangan dan Hortikultura) percontohan cara budidaya biofarmaka Tercapainya provitas • Peningkatan Mutu padi VUB Intensifikasi Padi Terkendalinya serangan OPT pangan • Pengamanan Produksi Lancarnya transportasi Tanaman Pangan sarana produksi dan hasil usaha tani • Penyediaan Prasarana Produksi Pertanian Output : (Pembangunan Jalan Usaha Tambahan luas areal Tani) bawang merah
Pembinaan Rumah Hijau
Tambahan Luas areal biofarmaka Tambahan luas areal tanam padi VUB Tersedianya pestisida untuk OPT pangan Terlaksananya kegiatan pembuatan jalan usaha tani
Program Pengembangan & Out Come : Pengelolaan Jaringan Irigasi Berkurangnya Rawa & Jringan Pengairan kebocoran dan Lainnya semakin lancarnya Pengembangan / distribusi air Rehabilitasi Jaringan Irigasi Output : Tersier Terlaksananya rehab jaringan irigasi tersier
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Data Capaian pada tahun perencanaan (4)
2013 target (5)
2014 Rp (6)
target (7)
1.004.000.000
2015 Rp (8)
target (9)
1..350.000.000
2016 Rp (10)
target (11)
1..350.000.000
2017 Rp (12)
target (13)
1..350.000.000
Rp (14)
Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD target Rp (17) (18)
1..350.000.000
7,0 Ton / Ha
7,3Ton / Ha
7,6 Ton / Ha
7,9 Ton / Ha
8,2 Ton / Ha
8,5 Ton / Ha
8,8 Ton / Ha
40 Ha
40 Ha
40 Ha
40 Ha
40 Ha
40 Ha
40 Ha
6,5 Ton/Ha
7,1 Ton/Ha 1 Tahun
7,4 Ton/Ha
7,7 Ton/Ha
1 Tahun
6,8 Ton/Ha 1 Tahun
1 Tahun
1 Tahun
8,1 Ton/Ha 1 Tahun
8,4 Ton/Ha 1 Tahun
20 Desa
13 Desa
15 Desa
15 Desa
15 Desa
15 Desa
88 Desa
1 Ha
1 Ha
1 Ha
1 Ha
1 Ha
1 Ha
6 Ha
40 Ha
40 Ha
40 Ha
40 Ha
40 Ha
40 Ha
240 Ha
250 Ha
250 Ha
250 Ha
250 Ha
250 Ha
250 Ha
1.500 Ha
30 Ha
30 Ha
30 Ha
30 Ha
30 Ha
30 Ha
180 Ha
20 Desa
13 Desa
15 Desa
15 Desa
15 Desa
15 Desa
88 Desa
17 Jaringan Irigasi
39 Jaringan Irigasi
17 JI
40 JI
3.764.000.000
40 Jaringan Irigasi
4.000.000.000 40 Jaringan Irigasi
40 JI
40 JI
39
4.00.000.000 40 Jaringan Irigasi
40 JI
4.00.000.000
239 Jaringan Irigasi
239 JI
4.00.000.000
(19)
7.754.000.000 Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan
40 23.764.000.000 Jaringan Irigasi
40 JI
Unit Kerja Penanggung Jawab
Tujuan : Mengembangkan Agribisnis yang berdaya Saing Sasaran : Meningkatnya Promosi produk unggulan daerah baik ditingkat Kabupaten, Propinsi maupun Nasional Indikator Sasaran Intensitas promosi produk pertanian unggulan daerah Tingkat Kabupaten, Propinsi dan Nasional
Kode
Program dan Kegiatan
Indikator kinerja Program dan Kegiatan
(1) (2) (3) 2 01 01 Peningkatan Pemasaran Hasil Out Come : • Produksi Pertanian/ Perkebunan Meningkatmya Promosi atas pemasaran • Hasil Produksi hasil produk Pertanian/ pertanian Perkebunan Output : Unggulan Daerah Terlaksananya • promosi produksi pertanian unggulan
•
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Data Capaian pada tahun perencanaan (4)
2013
2014
target (5)
Rp (6)
target (7)
60.000.000
3 Kali
3 Kali
2015 Rp (8)
target (9)
2016 Rp (10)
80.000.000
target (11)
Rp (12)
80.000.000
4 Kali
4 Kali
Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD target Rp (17) (18)
2017 target (13)
Rp (14)
100.000.000
5 Kali
(19) Dinas Pertanian 540.000.000 Kabupaten Pamekasan
100.000.000
5 Kali
Unit Kerja Penanggung Jawab
27 Kali
Tujuan : Meningkatkan keman dirian petani melalui pemberdayaan kelembagaan petani Sasaran : Meningkatnya kelembagaan petani yang baik Indikator Sasaran : Jumlah Kelompok Tani yang Berprestasi Tingkat Kabupaten, Propinsi dan Nasional
Kode
(1) 2 01 01
Program dan Kegiatan
(2) Peningkatan Kesejahteraan Petan • •
Indikator kinerja Program dan Kegiatan
Data Capaian pada tahun perencanaan
(3)
(4)
Out Come : Terpilihnya kelompok 3 Kelompok tani berprestasi Tani Pembinaan Kelompok Tani Terbentuknya 10 HIPPA HIPPA/GHIPPA yang 2 GHIPPA berbadan hukum Water Resources and 11 Tersalunya dana PUAP Irrigation Sector ke GAPOKTAN sesuai GAPOKTAN Management Program aturan (WISMP) dan Tertibnya Kelembagaan 973 Kelpk Pendampingannya Tani Kelompok Tani di Kab. Pamekasan Pendampingan kegiatan program usaha agribisnis Output : pedesaan (PUAP) Terlaksananaya 13 Kecamatan Pembinaan Kelompok Verifikasi dan Evaluasi Tani Kelompok Tani 1 Tahun Terlaksananya WISMP di Kabupaten Pamekasan 11 Terlaksanya kegiatan GAPOKTAN PUAP di Kabupaten Pamekasan 13 Terlaksanya kegiatan Kecamatan Identifiasi dan Verifikasi Kelompok Tani
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan 2013 target (5)
2014 Rp (6)
target (7)
2015 Rp (8)
target (9)
2016 Rp (10)
target (11)
2017 Rp (12)
target (13)
3 Kelpok Tani 10 HIPPA 2 GHIPPA
611.767.000 4 Kelpok Tani 10 HIPPA 2 GHIPPA
650.000.000 4 Kelpok Tani 10 HIPPA 2 GHIPPA
650.000.000 4 Kelompok Tani 10 HIPPA 2 GHIPPA
15 GAPKTAN
15 GAPKTAN
15 GAPKTAN
8 GAPOKTAN
-
53 GAPKTAN
973 Kelpk Tani
-
-
973 Klmpk Tani
-
973 Klmpk Tani
13 Kecmatan
13 Kecmatan
13 Kecmatan
13 Kecamatan
13 Kecmatan
13 Kecmatan
1 Tahun
1 Tahun
1 Tahun
1 Tahun
1 Tahun
1 Tahun
15 GAPKTAN
15 GAPKTAN
15 GAPKTAN
8 GAPOKTAN
-
53 GAPKTAN
13 Kecamatn
-
-
13 Kecamatan
-
13 Kecamatan
40
650.000.000 4 Kelpok Tani 10 HIPPA 2 GHIPPA
Rp (14) 650.000.000
Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD target Rp (17) (18) 23 Kelpok Tani 60 HIPPA 12 GHIPPA
Unit Kerja Penanggung Jawab
(19) Dinas Pertanian 3.861.767.000 Kabupaten Pamekasan
BAB VI. INDIKATOR KINERJA DINAS PERTANIAN YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD Penetapan
indikator
kinerja
Dinas
Pertanian
Kabupaten
Pamekasan bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan. Sesuai dengan tujuan dan sasaran Rencana Strategis Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan yang mengacu kepada Tujuan dan Sasaran RPJMD Kabupaten Pamekasan, maka indikator kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan adalah sebagai berikut : 1. Capaian Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura 2. Jumlah Kelompok Tani yang Berprestasi Tingkat Kabupaten, Propinsi dan Nasional 3. Intensitas
promosi
produk
pertanian
unggulan
daerah
Tingkat
Kabupaten, Propinsi dan Nasional 4. Jumlah Rehab Jaringan Irigasi Tersier Pencapaian indikator kinerja ditunjukkan dengan pencapaian outcome program Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan setiap tahun atau indicator capaian yang bersifat mandiri setiap tahun sehingga kondisi kinerja yang diinginkan pada periode Rencana Strategis dapat dicapai. Rincian
selengkapnya
mengenai
indikator
kinerja
Kabupaten Pamekasan dapat dilihat pada tabel berikut :
.
41
Dinas
Pertanian
Tabel 21. Indikator Kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan Yang Mengacu Pada Tujuan dan Sasaran RPJMD
Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Indikator Kinerja Program (outcome) (3) •
•
•
•
•
Kondisi Kinerja Awal RPJMD (Tahun dasar) (4)
2013 target (5)
2014 Rp (6)
target (7)
2015 Rp (8)
target (9)
2016 Rp (10)
target (11)
SKPD Penanggung Jawab 2017
Rp (12)
target (13)
2018 Rp (14)
target (15)
Kondisi Kinerja pada akhir periode RPJMD Rp (16)
target (17)
Tercapainya Produksi Tanaman Pangan padi Jagung Ubi Kayu Kedelai Kacang Tanah
(Ton) 158.195 162.999 34.994 2.028 4.226
162.941 167.889 36.004 2.089 4.352
167.829 172.926 37.125 2.151 4.483
172.864 178.114 38.239 2.216 4.618
178.050 183.457 39.366 2.282 4.756
183.391 188.961 40.568 2.351 4.899
188.893 194.630 41.785 2.421 5.045
(Ton) 188.893 194.630 41.785 2.421 5.045
Tercapainya Produksi Tanaman Hortikultura Bawang Merah Cabe Rawit Cabe Besar Jeruk Durian Rambutan
15.532 26.060 2.950 257 294 8.314
16.329 26.842 3.038 265 2.200 8.564
16.819 27.647 3.129 273 2.266 8.821
17.323 28.476 3.223 281 2.334 9.085
17.843 29.331 3.320 289 2.404 9358
18.378 30.211 3.420 298 2.476 9.839
18.930 31.117 3.522 307 2.550 9.926
18.930 31.117 3.522 307 352 9.926
Jumlah Kelompok Tani yang Berprestasi Tingkat Kabupaten, Propinsi dan Nasional
Intensitas promosi produk pertanian unggulan daerah Tingkat Kabupaten, Propinsi dan Nasional Terlaksananya Rehab Jaringan Irigasi Tersier
1.004.000.000
1..350.000.000
3 Kelompok
3 Kelompok
611.767.000
4 Kelompok
650.000.000
3 Kali
3 Kali
60.000.000
4 Kali
80.000.000
16 Unit
39 Unit
3.764.000.000
40 Unit
4.000.000.000
1..350.000.000
4 Kelompok
4 Kali
40 Unit
1..350.000.000
1..350.000.000
1..350.000.000
Rp (18)
(19)
7.754.000.000
Dinas Pertanian
650.000.000
4 Kelompok
650.000.000
4 Kelompok
650.000.000
4 Kelompok
650.000.000
23 Kelompok
3.861.767.000
Dinas Pertanian
80.000.000
5 Kali
100.000.000
5 Kali
100.000.000
6 Kali
120.000.000
27 Kali
540.000.000
Dinas Pertanian
4.000.000.000
40 Unit
4.000.000.000
40 Unit
4.000.000.000
40 Unit
4.000.000.000
239 Unit
42
23.764.000.000
Dinas Pertanian
BAB VII. PENUTUP
Rencana Strategi (RENSTRA) merupakan bentuk perencanaan program
peningkatan
peran
kinerja
Dinas
Pertanian
Kabupaten
Pamekasan yang disusun atas dasar: visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi yang ditetapkan serta mengacu pada hasil analisa untuk kurun waktu 5 (lima) tahun mendatang.
Dengan mempertimbangkan potensi yang ada, sarana dan prasarana yang tersedia serta kemampuan dan kebersamaan untuk mencapainya, menjadi pendorong untuk meningkatkan peran Kabupaten Pamekasan dalam mewujudkan swasembada dan ketahanan pangan serta pengembangan agribisnis.
Hal yang patut menjadi perhatian lebih, dalam melaksanakan visi, misi dan kegiatan aksi diatas, yang pertama adalah membangun manusia, baik aparat sebagai pembimbing dan pembina pelaksanaannya maupun petani sebagai subyek pembangunan, disamping menata kembali organisasi dan lembaga yang sekiranya akan menyebabkan tidak efisien dan efektifnya pelaksanaan.
Semoga Rencana Strategis (RENSTRA) dapat bermanfaat bagi kita semua.
43
DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR ............................................................................... i DAFTAR ISI ................................................................................ ii DAFTAR TABEL ............................................................................... iii BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1 1.1. Latar Belakang................................................................... 1 1.2. Landasan Hukum . ............................................................. 3 1.3. Maksud dan Tujuan ........................................................... 5 1.4. Sistematika Penulisan ......................................................... 5 BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS PERTANIAN ............................. 7 2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi ................................ 7 2.2. Sumber Daya Dinas Pertanian ......................................... 16 2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Pertanian ................................... 18 2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD ............................................................................ 21 BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI ....... 23 3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Dinas Pertanian Kab. Pamekasan .......... 23 3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih .......................................... 25 3.3. Telaahan renstra Kementerian Pertanian Republik Indonesia Dan Renstra Provinsi ....................................... 26 3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup strategis ............................................ 27 BAB IV VISI, MISI, TUJUAN dan SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN .................................................................. 33 4.1. Visi dan Misi Dinas Pertanian ........................................... 33 4.2. Tujuan dan Sasaran ......................................................... 34 4.3. Strategi dan Kebijakan .................................................... 36 BAB V
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF ............... 37 5.1. Rencana Program ............................................................ 37 5.2. Rencana Kegiatan ............................................................ 37 5.3. Indikator Kinerja .............................................................. 38
BAB VI. INDIATOR KINERJA DINAS PERTANIAN YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD ................................... 41 BAB VII. PENUTUP .......................................................................... 43
ii43
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1. Tabel 2. Tabel 3. Tabel 4. Tabel 5. Tabel 6. Tabel 7.
Tabel 8. Tabel 9. Tabel 10. Tabel 11.
Tabel 12.
Tabel 13.
Tabel 14.
Tabel 15. Tabel 16. Tabel 17. Tabel 18. Tabel 19.
Jumlah Pegawai Berdasarkan Jabatan ................................. 16 Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan .............................. 16 Jumlah Pegawai berdasarkan Pendidikan ............................ 17 Data Inventaris Barang Dianas Pertanian ............................ 18 Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan ....................................................................... 19 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan ........................................ 20 Komparasi Capaian Sasaran Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan terhadap Sasaran Renstra Dinas Pertanian Provinsi dan Renstra Kementrian Pertanian Republik Indonesia ............................................................ 21 Hasil Telaahan Pola Ruang Wilayah Kabupaten Pamekasan ...................................................................... 21 Hasil Analisa Terhadap Dokumen KLHS Kabupaten Pamekaasan ..................................................................... 22 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan ............................... 23 Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan SKPD Terhadap Pencapaian Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah ........................................ 25 Permasalahan Pelayanan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan berdasarkan Sasaran Renstra Kementrian Pertanian Republik Indonesia beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya ...................... 26 Permasalahan Pelayanan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan berdasarkan Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya ............................................. 27 Permasalahan Pelayanan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan berdasarkan Analisis KLHS beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya ................................................................. 28 Skor Kriteria Penentuan Isu-Isu Strategis ............................ 30 Nilai Skala Kriteria.............................................................. 30 Rata-Rata Skor Isu-Isu Strategis......................................... 31 Tujuan dan sasaran Jangka Menegah Pelayanan SKPD ........ 35 Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan ....................................................... 36
43 iii
Tabel 20 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan .................. 39 Tabel 21. Indikator Kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan Yang Mengacu Pada Tujuan dan Sasaran RPJMD ................. 42
.
44
Draft
RENCANA STRATEGIS TAHUN 2013 – 2018
DINAS PERTANIAN KABUPATEN PAMEKASAN
45
KATA PENGANTAR Masa depan dunia yang sulit diperkirakan dan perubahan yang begitu cepat terjadi, meletakkan sistem perencanaan berdasarkan proyeksi tidak bisa lagi digunakan. Rencana Startegis merupakan jalan keluar terbaik yang dapat ditawarkan karena perencanaan ini dipandu oleh Visi yang telah ditetapkan, Misi yang dipikirkan secara matang serta alternatif strategi yang kemudian dijabarkan kedalam program aksi yang realistis, sederhana serta lebih diperhitungkan keterpaduannya.
Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan ini disusun sebagai arah dan pedoman bagi unit kerja terkait yang diharapkan dapat memberikan kontribusinya terhadap pembangunan pertanian tanaman pangan di daerah Pamekasan sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing, khususnya bagi unit kerja dilingkungan Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan.
Demikian,
semoga
bermanfaat
bagi
semua
pihak
membutuhkannya.
Pamekasan,
Juli 2013
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan
Ir. ISYE WINDARTI NIP. 19581118 198503 2 008
46 i
yang