18 Juni 2015 Market Review
Dollar Melemah Pasca Pernyataan The Fed. Dollar melemah pada hari Rabu setelah pernyataan Federal Reserve pasca rapat kebijakan moneter mengindikasikan para pembuat kebijakan melihat laju kenaikan suku bunga akan lebih lambat dari proyeksi sebelumnya. Dalam konfrensi pers, chariwomen Federal Reserve, Janet Yellen, mengatakan kondisi saat ini masih belum cukup untuk menaikkan suku bunga. Federal Open Market Committee (FOMC) akan membahas kenikan suku bunga pada setiap rapat kebijakan, dan akan tergantung penilaian data-data ekonomi AS yang akan dirilis selanjutnya.
Pound Terbang Bersama Peningkatan Pendapatan. Pound kokoh bertengger di dekat level tertinggi harian terhadap pasangan mata uangnya setelah data indeks rata-rata pendapatan warga Inggris yang terbaru lebih tinggi dari ekspektasi. Terdapat serangkaian data domestik Inggris yang dipublikasikan hari Rabu, namun data indeks pendapatanlah yang menjadi bintang. Indeks rata-rata pendapatan selama 3-bulan sampai dengan bulan April naik 2,7%, lebih tinggi dari ekspektasi peningkatan 2,1% oleh para analis yang disurvei Reuters maupun kenaikan 2,3% pada periode sebelumnya. Selain pendapatan, biro statistik Inggris juga melaporkan tingkat pengangguran Inggris untuk periode yang sama berada di rekor terendah 7-tahun. Notula rapat Bank of England (BoE) bulan Juni juga mensinyalkan optimisme pejabat bank sentral bahwa faktor-faktor yang menghambat perekonomian dan menahan inflasi di bawah target mulai memudar.
Franc Swiss Cukup Diminati Sebagai Safe Haven. Franc Swiss rally secara luas pada hari Rabu, menguat ke level tinggi 2-pekan terhadap euro, seiring kecemasan Yunani dapat mengalami default utang dan keluar dari zona euro mendorong investor mencari aset yang mana. Pihak Athena tidak menunjukkan sinyal akan mengalah dalam negosiasi yang intens dengan pihak kreditur pada hari Selasa lalu, dengan Perdana Menteri Alexis Tsipras menuduh pihak kreditur mencoba "mempermalukan" Yunani dengan pemangkasan lebih lanjut. Seiring aksi jual pada pasar obligasi Yunani, franc Swiss, yang seringkali dianggap safe haven oleh investor yang tertarik dengan surplus neraca berjalan Swiss yang sehat, menguat sekitar 0.8% terhadap euro menuju level tinggi 2-pekan di kisaran 1.0404. Terhadap dollar, franc menguat sebanyak 1% menuju level $0.9234, menyentuh level tinggi pekan lalu, dan level tertinggi dalam sebulan.
The Fed Pertahankan Kebijakan, Kenaikan Suku Bunga Tetap di Tahun Ini. Federal Reserve mempertahankan suku bunga 0% - 0,25%, namun mayoritas pembuat kebijakan masih yakin kondisi perekonomian dapat menjamin kenaikan suku bunga sebanyak satu atau dua kali di tahun ini. Setelah mengadakan rapat selama dua hari, para pejabat The Fed menyimpulkan konstraksi ekonomi di kuartal pertama dikatakan sebagai dampak faktor-faktor yang bersifat sementara, dan ekonomi akan tumbuh secara moderat. Pasar tenaga kerja dikatakan terus menunjukkan peningkatan, sementara inflasi masih rendah dan stabil. The Fed masih mempertahankan proyeksi suku bunga menjadi 0,625% di tahun ini, namun untuk tahun 2016 diturunkan menjadi 1,625% dari proyeksi sebelumnya di bulan Maret sebesar 1,875%.
Mayoritas Saham Asia Berbalik Positif Menjelang Keputusan Fed. Mayoritas saham Asia berbalik menguat pada hari Rabu seiring investor global menunggu hasil pertemuan 2-hari Federal Open Market Committee, dimana pembuat kebijakan AS diprediksi belum akan merubah tingkat suku bunga. Sempat bergerak choppy, indeks Shanghai Composite di China ditutup positif seiring berita tentang reformasi sektor keuangan mendukung saham perbankan. Sedangkan indeks Hang Seng di Hong Kong terapresiasi sekitar 0,9% seiring anggota parlemen melakukan voting atas paket reformasi pemilu kontroversial yang didukung oleh China. Di Jepang, indeks Nikkei 225 berbalik 0,2% lebih rendah pasca data perdagangan bulan Mei yang mengecewakan investor. Sementara indeks KOSPI Korea Selatan bangkit dari level terendah 11-pekan untuk ditutup naik 0,3%, dipicu laporan tentang rencana regulator mengembangkan langkah-langkah untuk mengikutsertakan pasar ke dalam indeks pasar negara maju MSCI.
Fokus ke Bank Sentral, Bursa Eropa Melemah. Bursa saham Eropa melemah pada hari Rabu, investor lebih banyak menanti hasli rapat kebijakan moneter Federal Reserve AS yang dirilis setelah pasar Eropa ditutup, dan pertemuan dewan gubernur European Central Bank. Data ekonomi yang dirilis hari Rabu menunjukkan inflasi kembali ke zona euro di bulan Mei. Data yang dirilis oleh Eurostat tersebut menunjukkan inflasi dipicu kenaikan harga makanan, tembakau serta jasa, yang mampu mengungguli penurunan harga energi. Indeks FTSE 100 Inggris melemah sekitar 0,4%, meski data menunjukkan jumlah pengangguran Inggris berkurang, dan pertumbuhan gaji menyentuh level tertinggi dalam empat tahun terakhir. Indeks CAC Prancis melemah sekitar 1%, sementara DAX Jerman turun 0,6%.
Wall Street Perkasa Paska The Fed. Bursa saham AS berjangka dan pasar obligasi menguat tajam, sementara Dollar melemah seiring pernyataan Federal Reserve yang menunjukkan bahwa laju kenaikan suku bunga akan lebih lamban dibanding estimasi semula. Para pejabat The Fed memangkas proyeksi pertumbuhan 2015 dalam prediksi terbaru serta mengeluarkan proyeksi baru yang menunjukkan bahwa arah suku bunga cenderung di level rendah. Namun para investor juga membaca pernyataan The Fed sebagai konfirmasi bahwa kenaikan suku bunga pertama The Fed akan terjadi di tahun ini setelah hampir 1 dekade tidak dinaikkan. Namun berhubung kenaikan bunga pertama sudah didiskon oleh market, maka para pelaku pasar menilai sinyal wait & see yang cukup jelas dari Federal Reserve dipersepsikan lebih dovish dibanding harapan dan berhasil memacu sentimen.
Emas Berbalik Menguat Pasca Pernyataan The Fed. Emas berbalik menguat pada hari Rabu setelah Federal Reserve mengatakan ekonomi AS cukup kuat untuk menahan kenaikan suku bunga di akhir tahun 2015, namun juga mengindikasikan laju kenaikan kemungkinan lebih lambat, membuat dollar melanjutkan pelemahan. Berdasarkan proyeksi terbaru dari The Fed, ekonomi AS diperkirakan berada pada laju pertumbuhan 1,8% - 2,0% di tahun ini, setelah berkontraksi di kuartal pertama. Dollar melanjutkan pelemahan terhadap enam mata uang utama setelah pernyataan The Fed tersebut, indeks dollar melemah sekitar 0,80%.
Minyak Pangkas Pelemahan Dari Data Persediaan. Minyak mentah WTI melemah pada hari Rabu, namun berhasil memangkas pelemahan yang terjadi akibat data yang menunjukkan kenaikan persediaan bensin dan persediaan minyak mentah di pusat pengiriman minyak di Cushing Oklahoma. Laporan dari Energy Information Administration tersebut juga menunjukkan penurunan persediaan minyak mentah dan produksi minyak mingguan dalam tujuh pekan beruntun, namun peningkatan di Cushing terjadi untuk pertama kalinya sejak bulan April. Minyak berhasil memangkas pelemahan setelah dollar melemah menyusul keputusan Federal Reserve AS mempertahankan kebijakan moneternya.
Laba dan Revenue FedEx Meleset Dibawah Estimasi. FedEx Corp, melaporkan laju revenue dan laba meleseti sedikit dibawah ekspektasi Wall Street untuk kwartal bulan Mei, seiring perusahaan pengiriman barang tersebut terhambat oleh fluktuasi nilai tukar dan imbas harga bahan bakar. Saham CFD FedEx sejauh ini telah menguat 5% sepanjang tahun ini. Di bulan Maret lalu, FedEx telah mengeluarkan warning bahwa penguatan Dollar serta kenaikan harga minyak akan memperburuk hasil laba kwartalan. Warning tersebut dirilis tidak lama setelah laporan laba perusahaan terdongkrak akibat penurunan biaya bahan bakar maupun restrukturisasi segmen air express yang telah memodernisasi pesawat terbangnya. Untuk tahun fiscal keempat yang berakhir 31 Mei, FexEx membukukan kerugian sebesar -$895 juta, atau setara $3.16, lebih buruk dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar +$780 juta atau $2.62 per lembar saham. Sementara revenue merangkak naik 2.5% ke level $12.1 milyar, dibawah estimasi para investor di level $12.3 milyar. Untuk tahun fiscal baru, FedEx memperkirakan laju earnings akan tumbuh di kisaran $10.60 - $11.10, sementara analis memprediksi di level $10.88 per lembar saham.
Penjualan Oracle serta Laju Laba jatuh Dibawah Estimasi Seiring Penguatan Dollar. Oracle Corp, perusahaan bisnis software dan database melaporkan laju laba dan revenue kwartal keempat dibawah estimasi analis, dilukai oleh faktor penguatan Dollar serta penurunan revenue dari bisnis lisensi software baru. Saham Oracle yang sering dijadikan barometer performa saham sektor teknologi, melorot 7 persen ke $41.75. Net income Oracle jatuh ke $2.76 milyar, atau 62 sen per lembar saham, di kwartal keempat yang berakhir 31 Mei, lebih rendah dibanding periode yang sama tahun sebelumnya di level $3.65 milyar atau 80 sen per lembar saham. Sementara laju revenue anjlok 5.4% ke level $10.71 milyar seiring faktor nilai tukar. Jika nilai tukar bergerak konstan sebenarnya revenue Oracle tumbuh 3 persen, namun masih dibawah perkiraan analis pada revenue di level $10.92 milyar atau 86 eps. Untuk jasa software cloud computing dan platform, revenue perusahaan tersebut berhasil melambung 29 persen ke level $416 juta.
Technical Outlook
EUR/USD. Bias netral untuk jangka pendek dan support terdekat terlihat di kisaran 1.1240. Gerakan turun lanjutan akan membawa harga mendekati area 1.1190-1.1060. Di sisi lain, momentum bullish dapat terpicu jika harga konsisten naik ke atas area 1.1380 dan akan berpotensi membidik reisten yang lebih tinggi di area 1.1410-1.1440.
GBP/USD. Bias bullish untuk jangka pendek dan tren penguatan dapat terpicu jika harga menembus area 1.5860. Resisten berikutnya terletak di dekat area 1.5910 dan 1.5960. Tren penurunan membutuhkan konfirmasi penembusan support 1.5680 untuk dapat membawa harga membidik support berikutnya, 1.5610 dan 1.5575.
USD/JPY. Bias bullish untuk jangka pendek dn kenaikan konsisten ke atas resisten 124.00 dapat memicu momentum bullish. Tren penguatan dapat menggiring harga menguji area 124.70. Momentum bearish membutuhkan konfirmasi penembusan area 122.85. Tekanan tambahan akan menyeret harga mendekati area 122.40 atau bahkan 122.00
USD/CHF. Bias sedikit bearish dalam jangka pendek, namun dibutuhkan break ke bawah area 0.9190 untuk memicu tekanan bearish lanjutan untuk menuju area 0.9120 sebelum menguji area 0.9080. Sementara untuk pergerakan naik, break ke atas resisten pada area 0.9310 dapat membatalkan outlook bearish saat ini untuk bergerak naik kembali menuju area 0.9365 atau bahkan area 0.9430. Bagaimanapun, kami masih lebih memilih outlook bearish selama harga bertahan di bawah area 0.9400.
AUD/USD. Bias masih bearish selama harga bertahan di bawah area 0.7780, dengan break ke bawah area 0.7700 dapat memicu momentum bearish lanjutan menuju area 0.7630 dalam jangka pendek. Resisten terdekat ada pada area 0.7780, break ke atas area ini dapat membatalkan outlook bearish untuk bergerak naik menguji area 0.7815. Hanya break ke atas area ini yang dapat mengubah bias menjadi bullish menuju kembali ke a rea 0.7880.
XAU/USD. Bias netral dalam jangka pendek, resisten terdekat berada pada kisaran area 1191, sementara support berada pada area 1175. Dibutuhkan penembusan dan gerakan konsisten di atas area 1191 untuk memicu momentum bullish menguji area 1197, sebelum membidik area 1202. Disisi lain, penembusan kembali di bawah area 1175 akan membawa harga turun menguji kembali area 1168, atau bahkan lebih rendah ke area 1161.
Hang Seng Futures. Bias intraday berbalik menjadi bearish di jangka pendek, khususnya jika harga berhasil tembus dibawah area 26380 untuk memicu tekanan bearish mengincar area support 26050. Resisten terdekat tampak di area 26670, berbalik secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area resisten 26900 sebelum berbalik melemah.
Nikkei Futures. Bias intraday masih bearish di jangka pendek, namun dibutuhkan penembusan konsisten dibawah area 20140 untuk menambah tekanan bearish mengincar area support 19950. Resisten terdekat tampak di area 20330, penembusan lebih lanjut ke atas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 20600 sebelum melanjutkan trend pelemahan.
Kospi Futures. Bias masih bearish dalam jangka pendek, namun diperlukan break ke bawah area 246.65 untuk melanjutkan pergerakan bearish menuju area 242.70 atau bahkan support kunci di sekitar area 239.50. Sementara itu, untuk pergerakan naik, resisten terdekat ada pada area 250.70, break ke atas area ini dapat memicu rebound bullish kembali ke area 253.35. Hanya break ke atas area 255.90 yang berpotensi mengakhiri outlook bearish saat ini.
Pivot Levels Support EUR/USD USD/JPY GBP/USD USD/CHF AUD/USD Hang Seng Nikkei KOSPI FTSE DAX DOW Gold OIL
PIVOT
Resistance
1.0999
1.1150
1.1245
1.1301
1.1396
1.1452
1.1603
121.23
122.46
122.94
123.69
124.17
124.92
126.15
1.5324
1.5546
1.5689
1.5768
1.5911
1.5990
1.6212
0.8990
0.9118
0.9170
0.9246
0.9298
0.9374
0.9502
0.7470
0.7595
0.7673
0.7720
0.7798
0.7845
0.7970
25700
26091
26277
26482
26668
26873
27264
19805
20005
20095
20205
20295
20405
20605
244.55
246.70
248.10
248.85
250.25
251.00
253.15
6536.7
6610.7
6640.3
6684.7
6714.3
6758.7
6832.7
10474.5 17588
10722.0 17752
10819.5 17831
10969.5 17916
11067.0 17995
11217.0 18080
11464.5 18244
1154.20
1168.77
1177.56
1183.34
1192.13
1197.91
1212.48
54.94
57.47
58.62
60.00
61.15
62.53
65.06
Trend Sideways Bearish Bullish Bearish Bearish Bearish Bearish Bearish Bearish Bearish Bearish Sideways Bearish
Upcoming Data and Events Wednesday, June 17th WIB 05:45 06:50 07:30 15:30
16:00 19:30 21:30
Loc NZ JP AU GB GB GB GB GB CH EZ EZ CA US
Economic Data Current Account Trade Balance MI Leading Index m/m Average Earnings Index 3m/y Claimant Count Change MPC Official Bank Rate Votes MPC Asset Purchase Facility Votes Unemployment Rate ZEW Economic Expectations Final CPI y/y Final Core CPI y/y Wholesale Sales m/m Crude Oil Inventories
Period Impact Q1 Med May Med May Low Apr High May High Jun High Jun Med Apr Med Jun Low May Med May Low Apr High w/e Med
Actual 0.66 -216.0 -0.1 2.7 -6.5 0-0-9 0-0-9 5.5 0.1 0.3 0.9 1.9 -2.7
Forecast 0.235 -226.0 2.1 -12.3 0-0-9 0-0-9 5.5 0.3 0.9 0.3 -
Val Bln Bln % % K % Ind % % % Mln
Last -3.17 -53.4 0.0 2.3 -7.8 0-0-9 0-0-9 5.5 -0.1 0.3 0.7 1.0 -6.8
Period Impact Jun High Jun High Q1 High Jun Med May Med Q2 High Jun High May High Jun High Jun High May High May High w/e High Q1 Med June High
Actual <0.25 -
Forecast <0.25 0.6 -0.75 0.0 0.5 0.2 275 -117.0 8.0
Val % % Mln % % Bln % % K Bln Ind
Last <0.25 0.8 2.856 -0.75 1.2 97.8 0.1 0.3 279 -113.5 6.7
Thursday, June 18th WIB 01:00 01:30 05:45 11:30 13:00 14:30 16:15 16:15 All Day 19:30
21:00
Loc US US NZ CH CH CH CH GB EZ EZ US US US US US
Economic Data Federal Funds Rate FOMC Press Confrence GDP q/q SNB Financial Stability Report Trade Balance Libor Rate SNB Press Confrence Retail Sales m/m Targeted LTRO Eurogroup Meetings CPI m/m Core CPI m/m Unemployment Claims Current Account Philadelphia Fed Manufacturing Index
AGENDA ON JUNE 18th, 2015 FRANKFURT LUXEMBOURG TOKYO BERNE
: ECB umumkan pemberian TLTRO (Targeted Long-Term Refinancing Operations) - 1615 WIB. : Pertemuan Eurogroup - 2000 WIB : Pertemuan kebijakan moneter Bank of Japan (sampai 19 Juni). : Penilaian kebijakan moneter dari Swiss National Bank (SNB) - 1430 WIB.
EARNINGS & FACTORS TO WATCH FOR INDICES ON THURSDAY H.K U.S
: GOLD PEAK : Kroger Co, Red Hat Inc
DIARY GOVERNMENT DEBT AUCTIONS Perancis Jepang
: Lelang obligasi yang terkait dengan indeks : Lelang obligasi bertenor 3 bulan & lelang obligasi pemerintah bertenor 40 tahun
THE HIGHEST AND LOWEST LEVEL 2015 A Week CUR HIGH LOW RANGE 1.1356 1.1188 EUR 168 124.43 123.20 JPY 123 1.5846 1.5486 GBP 360 0.9383 0.9195 CHF 188 0.7779 0.7643 AUD 136 13371 13310 IDR 61 1190.37 1172.74 GOLD 17.63
HIGH
June LOW
Year 2015 HIGH LOW
1.1465 125.84 1.5846 0.9542 0.8162 13384 1232.29
1.0818 118.87 1.5087 0.9070 0.7597 12969 1162.65
1.2108 125.84 1.5846 1.0238 0.8295 13384 1307.49
CURRENCY MARKET RANGE TRADING on June 17th 2015 Currency Open High Low Close 1.1239 1.1356 1.1205 1.1341 EUR 123.44 124.43 123.20 123.43 JPY 1.5636 1.5846 1.5624 1.5833 GBP 0.9316 0.9323 0.9195 0.9221 CHF 0.7741 0.7768 0.7643 0.7750 AUD 1.2292 1.2350 1.2218 1.2227 CAD 1.3436 1.3503 1.3354 1.3360 SGD 13350 13371 13345 13365 IDR 1181.54 1189.12 1174.55 1186.35 GOLD 16.01 16.26 15.92 16.14 SILVER 60.03 61.38 58.85 59.77 OIL
CURRENCY CROSSES RANGE TRADING Currency Open High Low 138.74 140.00 138.67 EUR / JPY 1.0475 1.0484 1.0402 EUR / CHF 0.7186 0.7211 0.7143 EUR / GBP 132.43 134.30 132.27 CHF / JPY 95.57 95.77 95.03 AUD / JPY 1.4566 1.4625 1.4438 GBP / CHF 193.02 195.63 192.94 GBP / JPY 1.3815 1.3923 1.3816 EUR / CAD 1.4511 1.4699 1.4497 EUR / AUD 2.0182 2.0526 2.0169 GBP / AUD 1.1089 1.1120 1.1061 AUD / NZD
1.0461 115.84 1.4564 0.8058 0.7531 12380 1147.94
Range
Change
Previous
151 123 222 128 125 132 149 26 14.57 0.34 2.53
0.81% 0.06% 1.17% -1.08% -0.05% -0.50% -0.46% 0.11% 0.32% 0.69% -0.42%
1.1250 123.36 1.5650 0.9322 0.7754 1.2289 1.3422 13350 1182.60 16.03 60.02
Close
Range
Change
Previous
139.96 1.0456 0.7167 133.86 95.66 1.4602 195.44 1.3874 1.4632 2.0431 1.1091
133 82 68 203 74 187 269 107 202 357 59
0.86% -0.31% -0.29% 1.16% 0.02% 0.10% 1.24% 0.35% 0.84% 1.22% -0.02%
138.77 1.0488 0.7188 132.33 95.64 1.4588 193.04 1.3825 1.4510 2.0185 1.1093
GLOBAL MARKET INDICES RANGE TRADING Currency Open High Low 20295 20310 20115 SSIamU5 20260 20280 20130 SSIpmU5 .N225 20306.10 20323.08 20126.57 20225 20310 20115 NIYU5 248.85 249.50 247.45 KSU5 26320 26688 26297 HSIM5 26671.2 26880.79 26555.96 .HSI .JKSE 4894.636 4955.565 4894.636 6709.5 6729.0 6655.0 FFIM5 11051.0 11119.5 10872.0 FDXM5 17920 18000 17836 DJM5 .DJI 17909.58 17998.00 17839.65 4459.25 4482.75 4440.00 NQM5 .IXIC 5067.678 5080.114 5042.250 2097.75 2107.00 2087.00 ESM5 USD 94.988 95.178 94.114
Close
Range
Change
Previous
20250 20185 20219.27 20160 249.50 26462 26753.79 4945.753 6670.0 10917.0 17911 17935.74 4461.25 5064.881 2097.50 94.257
195 150 196.51 195 2.05 391 324.83 60.929 74 247.5 164.0 158.3 42.8 37.9 20.0 1.1
0.15% -0.32% -0.19% -0.64% 0.48% 0.43% 0.70% 1.50% -0.79% -1.37% 0.00% 0.17% 0.05% 0.18% 0.00% -0.77%
20220 20250 20257.94 20290 248.30 26348 26566.7 4872.599 6723.0 11068.5 17911 17904.48 4459.00 5055.553 2097.50 94.986
Price 17.37 3.42 7.78 18.63 2.33
% Change -1.03% -1.44% +67.67% -0.43% -2.92%
Price 3.10 18.67 7.78 74.11 7.52
% Change +89.79% +69.72% +67.67% +13.39% +19.55%
Price 5.75 1.98 22.00 4.63 1.52
% Change -36.88% -30.04% -24.55% -18.91% -16.48%
US Market Movers
Most Actives
Stocks Bank of America VelocityShares 3x Long Crude Oil ETN (UWTI) Synergy Pharmaceuticals (SGYP) iPath S&P 500 VIX ST Futures ETN VelocityShares 3x Long Crude Oil ETN (UGAZ)
Top Gainers
Stocks Synergy Pharmaceuticals (SGYPW) Synergy Pharmaceuticals ((SGYPU) Synergy Pharmaceuticals (SGYP) Kythera Biopharmaceuticals Neothetics
Top Losers
Stocks DELT Rock Creek Pharmaceuticals DAVIDsTEA AirMedia Group CTPartners Executive Search
DISCLAIMER: Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini. Composed by: Research and Analysis Team Email:
[email protected] www.monexnews.com