Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat Subdit Program dan Evaluasi Komplek Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 8 Jl. Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat Telp. 021–5725501, Fax. 021–5725039 Email:
[email protected]
i
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal
D
ii
eklarasi Universal Hak Asasi Manusia menegaskan bahwa seƟap orang berhak memperoleh pendidikan yang layak dan berkualitas tanpa memandang usia, jenis kelamin, ras, golongan, ataupun agama tertentu.
Untuk memenuhi hak memperoleh pendidikan bagi kelompok masyarakat orang iii dewasa, pendidikan nonformal melalui layanan program pendidikan masyarakat diharapkan dapat mendorong tumbuhnya masyarakat pembelajar sepanjang hayat. Berbagai inisiaƟf dan inovasi program yang dikembangkan seƟap tahun diharapkan dapat menyumbangkan investasi pendidikan nasional dalam upaya pemenuhan hak warga negara terhadap akses pendidikan bermutu yang hasilnya dapat dirasakan dan dinikmaƟ oleh masyarakat. Petunjuk teknis ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi lembaga/organisasi masyarakat mitra kerja Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat untuk mengakses bantuan dan menyelenggarakan program di lapangan, serta acuan bagi para pemangku kepenƟngan dalam melakukan pembinaan dan pengembangan program pendidikan masyarakat. Saya menyambut baik diterbitkannya petunjuk teknis ini sebagai upaya untuk meningkatkan layanan pendidikan orang dewasa dengan memperluas ketersediaan, keterjangkauan, dan kualitas layanan pendidikan masyarakat secara terarah dan terpadu. Jakarta, Januari 2014 Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal,
Prof. Dr. Lydia Freyani Hawadi, Psikolog NIP. 195703221982112001
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat
P
endidikan masyarakat merupakan suatu proses di mana upaya pendidikan yang diprakarsai pemerintah diwujudkan secara terpadu dengan upaya penduduk setempat untuk meningkatkan kondisi sosial, ekonomi, dan budaya yang lebih bermanfaat dan memberdayakan masyarakat. iv Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat berupaya meningkatkan keaksaraan
penduduk orang dewasa melalui berbagai program yang terintegrasi dengan program keaksaraan usaha mandiri, pengembangan budaya baca masyarakat, pengarusutamaan gender bidang pendidikan, pendidikan pemberdayaan perempuan, pendidikan keorangtuaan, dan penataan kelembagaan pendidikan nonformal. Seiring dengan perkembangan dan tuntutan masyarakat yang semakin kompleks, kebutuhan masyarakat terhadap layanan pendidikan nonformal juga semakin berkembang. Untuk meningkatkan mutu dan menjamin kualitas pelaksanaan program pendidikan masyarakat, perlu disusun buku petunjuk teknis sebagai acuan untuk mengajukan dan melaksanakan program pendidikan masyarakat tahun 2014. Petunjuk teknis ini diharapkan dapat digunakan sebagai acuan bagi para pembina, pengelola atau penyelenggara program pendidikan masyarakat, serta pemangku kepenƟngan lainnya untuk berparƟsipasi dalam penyelenggaraan program dan kegiatan. Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan kepada berbagai pihak atas kontribusi dan perannya dalam penyusunan petunjuk teknis ini. Semoga petunjuk teknis yang disusun dengan kesungguhan, komitmen, dan keikhlasan ini bermanfaat, dengan harapan semoga Allah SWT memberikan rakhmat dan hidayah-Nya. Amin. Jakarta, Januari 2014 Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat,
Dr. Wartanto NIP.196310091989031001
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
KATA SAMBUTAN ..................................................................................
iii
KATA PENGANTAR ..................................................................................
iv
DAFTAR ISI .............................................................................................
v
BAB I
Pendahuluan ............................................................................ A. LatarBelakang..................................................................... B. Dasar Hukum...................................................................... C. Tujuan Penerbitan Juknis ...................................................
1 1 2 2
BAB II
Gambaran tentang Program Taman Bacaan Masyarakat ......... A. PengerƟan Program Taman Bacaan Masyarakat ............... B. Tujuan Program TBM ......................................................... C. Ruang Lingkup Program TBM ............................................. D. Tipologi TBM .....................................................................
3 3 3 3 8
BAB III Dana Bantuan yang Disediakan Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat untuk Penguatan Taman Bacaan Masyarakat…… .. 9 A. PengerƟan Bantuan ........................................................... 9 B. Tujuan Dana Bantuan ........................................................ 9 C. Jumlah dan Kuota Dana Bantuan ....................................... 10 D. Pemanfaatan Dana Bantuan .............................................. 10 BAB IV Tatacara Memperoleh Dana Bantuan ........................................ A. Tahapan dan Prosedur Penyaluran Dana Bantuan ............. B. Kriteria Lembaga Pengusul................................................. C. Tugas Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat. ....... D. Jadwal Pengajuan Bantuan ................................................
12 12 15 16 17
BAB V Monitoring, Evaluasi, dan Supervisi ........................................... A. Monitoring, Evaluasi dan Supervisi .................................... B. Pengendalian Mutu dan Pengawasan ................................
18 18 18
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
v
BAB VI Pelaporan ................................................................................... A. Pembukuan ........................................................................ B. Dokumen Pendukung Pembukuan ..................................... C. Ketentuan dan Pelaporan ..................................................
19 19 19 20
BAB VII. Penutup ................................................................................... Lampiran–Lampiran ............................................................................... Lampiran 1: Format Proposal TBM Penguatan Tahun 2014. ........... Lampiran 2: Format Rekomendasi Dinas Pendidikan ....................... Lampiran 3: Format Pakta Integritas ............................................... Lampiran 4 : Format Pemberitahuan Dana Telah Diterima ............. vi Lampiran 5: Format SistemaƟka Laporan ........................................ Lampiran6: Format BukƟ Kas Umum .............................................. Lampiran 7: Format Buku Penerimaan/Penyetoran Pajak ..............
21 22 22 27 28 29 30 33 34
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG 1. Taman Bacaan Masyarakat (TBM) sebagai sebuah program pada saat ini sudah mengalami perluasan fungsi. TBM Ɵdak terbatas untuk memelihara dan meningkatkan keberaksaraan peserta didik keaksaraan 1 sebagaimana gagasan awal, tetapi berusaha menjangkau tujuan yang lebih besar yaitu terwujudnya budaya membaca pada masyarakat luas. 2. Budaya membaca pada masyarakat Indonesia secara kualitaƟf masih termasuk pada kategori rendah, dibanding negara-negara lain di Asia apalagi dunia. Sampai dengan tahun 2012, Indonesia berdasarkan Survey PISA berada pada ranking ke-61 untuk kemampuan membaca masyarakat dari 65 negara yang disurvey. Beberapa faktor yang ditengarai menjadi penyebab masih rendahnya budaya membaca pada masyarakat Indonesia antara lain, (i) membaca belum menjadi sebuah gerakan budaya, (2) rata-rata Ɵngkat kemampuan membaca pada masyarakat Indonesia masih rendah, (iii) sulitnya memperoleh fasilitasi ketersediaan bahan bacaan oleh masyarakat, (iv) harga bahan bacaan dinilai masih terlalu mahal dijangkau oleh rata-rata masyarakat Indonesia, sementara kemampuan daya belinya masih relaƟf rendah, (v) Ɵngginya budaya menonton yang dinilainya lebih prakƟs pada masyarakat sebagai akibat terjadinya lompatan dari budaya tutur (lisan) dan budaya literasi (membaca). 3. Salah satu program unggulan dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat adalah program Taman Bacaan Masyarakat (TBM) yakni penyaluran dana bantuan RinƟsan TBM dan Penguatan TBM. Kegiatan penguatan Taman Bacaan Masyarakat merupakan upaya pemerintah untuk menjamin keberlanjutan pengembangan minat/kegemaran membaca yakni secara khusus dalam rangka melestarikan kemampuan keterampilan keaksaraan dasar serta secara umum untuk mewujudkan masyarakat pembelajar sepanjang hayat. Oleh sebab itu diperlukan perluasan akses
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
dan penguatan kelembagaan TBM, untuk dapat memberikan layanan di bidang bahan bacaan yang lebih luas dan berkualitas. 4. Pada tahun 2014, pemerintah melalui Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat menyediakan dana bantuan Penguatan TBM dengan sasaran 149 TBM dengan alokasi Rp. 30.000.000,- per lembaga. Agar akses dalam memperoleh bantuan Penguatan TBM sesuai ketentuan, disusunlah “Program dan Tata Cara Penyaluran Dana Bantuan Penguatan Taman Bacaan Masyarakat tahun 2014”. 2
B. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan; 3. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2004 tentang Pendanaan Pendidikan; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. 6. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaran Pendidikan. 7. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara. 8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 48 Tahun 2010, tentang Renstra Pembangunan Pendidikan Nasional Tahun 2010 s.d. 2014 9. Permendikbud No. 24 tahun 2013 tentang Pedoman Umum Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Belanja Bantuan Sosial di Lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 10. Permendikbud No 81 tahun 2013 tentang Satuan Pendidikan Non Formal
C. TUJUAN 1. Sebagai panduan pengelolaan program Taman Bacaan Masyarakat, dan 2. Sebagai petunjuk teknis mengenai tata cara memperoleh dana bantuan program penguatan Taman Bacaan Masyarakat.
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
BAB II
GAMBARAN TENTANG PROGRAM TAMAN BACAAN MASYARAKAT A. PengerƟan Program Taman Bacaan Masyarakat Taman Bacaan Masyarakat (TBM) adalah sebuah tempat/wadah yang didirikan dan dikelola baik oleh masyarakat maupun pemerintah dalam rangka penyediaan akses layanan bahan bacaan bagi masyarakat sekitar 3 sebagai salah satu sarana utama dalam perwujudan konsep pembelajaran sepanjang hayat untuk mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat sekitar TBM.
B. Tujuan program TBM 1. 2. 3. 4. 5.
Meningkatkan kemampuan keberaksaraan dan keterampilan membaca, Menumbuhkembangkan minat dan kegemaran membaca, Membangun masyarakat membaca dan belajar Mendorong terwujudkan masyarakat pembelajar sepanjang hayat. Mewujudkan kualitas dan kemandirian masyarakat yang berpengetahuan, berketerampilan, berbudaya maju, dan beradab.
C. Ruang lingkup program TBM 1. Penerima Manfaat Layanan TBM Seluruh lapisan masyarakat sesuai dengan segmentasinya masingmasing terutama masyarakat yang memiliki kebutuhan bahan bacaan untuk meningkatkan keberaksaraannya. Penerima manfaat layanan TBM Ɵdak terbatas baik dalam kelompok umur, jenis kelamin, maupun golongan; oleh karena itu, dalam pelaksanaannya, Program Penguatan TBM diharapkan untuk memperluas pilihan menu bahan bacaannya. 2. Lembaga penyelenggara TBM Satuan pendidikan nonformal penyelenggara taman bacaan, diantaranya: PKBM, LKP, rumah Pintar, Yayasan, UPTD SKB, dan lembaga swadaya masyarakat (LSM), dan unsur masyarakat yang menyelenggarakan program PNF lainnya.
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
4
3. Sumber Daya Manusia Susunan organisasi TBM sekurang-kurangnya terdiri atas: a. Ketua, mempunyai tugas: (a) memimpin TBM, (b) menyusun dan menetapkan program, (c) memajukan dan mengembangkan TBM, (d) melakukan hubungan kerjasama, dan (e) mengelola keuangan, b. Urusan Administrasi dan Teknis, mempunyai tugas: (a) mengurus administrasi dan surat menyurat, (b) mengadakan seleksi dan pengadaan bahan bacaan, (c) melaksanakan pengolahan bahan bacaan, dan (d) melaksanakan pengembangan bahan bacaan, c. Urusan Layanan, mempunyai tugas: (a) membuat tata terƟb, (b) memberikan layanan TBM, dan (c) melaksanakan administrasi keanggotanaan. 4. Sarana dan prasarana yang wajib dimiliki Sarana dan Prasarana TBM dapat dibedakan menjadi 2 (dua), yaitu: sumber daya fisik utama (sarana), dan sumber daya fisik pendukung (prasarana). a. Sumber daya fisik utama adalah bahan bacaan, yaitu: semua jenis bahan bacaan dalam pelbagai bentuk media seperƟ: buku, majalah, tabloid, koran, CD dan lainnya. Perlu disadari bahwa bahan bacaan yang disediakan Ɵada lain untuk melayani masyarakat sehingga masyarakat sebagai kelompok sasaran perlu diperhaƟkan secara sungguh-sungguh, oleh karenanya penentuan bahan bacaan yang harus disediakan perlu memperhaƟkan : karakterisƟk masyarakat (melipuƟ jenis kelamin, rentang usia profesi, dll), kebutuhan nyata masyarakat, kemampuan baca masyarakat, dan sesuai dengan potensi lokal. b. Sumber daya pendukung, adalah segala sesuatu yang diperlukan untuk mendukung pengelolaan TBM, antara lain: rak/almari buku, display buku baru, rak majalah, gantungan koran, meja kerja, perangkat peralatan elektronik yang relevan dan merupakan salah satu komponen penƟng terwujudnya layanan taman bacaan masyarakat secara elektronik. Perangkat tersebut sekurangnya melipuƟ (1) komputer personal atau komputer jinjing, (2) Kamera Digital (3) fasilitas modem internal/eksternal (mobile/ ADSL), (4) alat pencetak (printer), (5) televisi, (6) alat pemutar video digital (DVD
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
Palyer), (8) Pencadang Sumberdaya Listrik (UPS), Almari penyimpanan dan fasilitas lain untuk membaca seperƟ: meja baca/bangku, alas duduk (Ɵkar/kapet) dan kaca mata baca perlu juga disediakan 5. Inovasi KreaƟf dalam Penguatan TBM Secara umum, masyarakat Indonesia belum menyadari betapa penƟngnya kegiatan membaca. Mengajak untuk membiasakan membaca Ɵdak hanya sekedar menyediakan TBM dengan segala macam bahan bacaan yang disediakan, akan tetapi perlu melakukan berbagai upaya untuk mendorong masyarakat untuk mau dan mampu membaca dengan berbagai kiat berikut: 5 a. Mengenali masyarakat dan berbagai kebutuhannya, Agar dapat mengajak masyarakat mau membaca di TBM, perlu mengenal lebih dahulu masyarakat di sekitar TBM sebagai sasarannya. Dengan maksud untuk mengetahui sosial–budayaekonomi, agama, potensi lingkungan, latar belakang pendidikan, serta kebutuhan nyata yang diperlukan. Hal ini penƟng sekali sebagai bahan perƟmbangan dalam menentukan kegiatan yang akan dilaksanakan, juga penƟng dalam penyediaan koleksi bahanbahan bacaan yang akan disediakan. b. Melakukan sosialisasi TBM dan memberi kesadaran arƟ penƟngnya kepada masyarakat TBM sebagaimana perpustakaan, memberikan layanan di bidang bahan bacaan kepada masyarakat, dengan jumlah bahan bacaan yang terbatas baik jumlah maupun jenisnya perlu diopƟmalkan pemanfaatannya dengan cara mengenalkan TBM kepada masyarakat melalui sosialisasi keberadaan TBM, dan sekaligus memberi kesadaran terhadap manfaat yang dapat diperoleh dari kegiatan membaca. Kegiatan membaca ibaratnya mengasah otak sehingga meningkatkan kemampuan diri seseorang, demikian pula belajar adalah idenƟk dengan membaca, karena biasanya kegiatan belajar dilakukan dengan cara belajar. Dengan membaca maka terbukalah jendela dunia, terbukalah wawasan, dari Ɵdak tahu menjadi tahu, dari Ɵdak mengerƟ menjadi mengerƟ, dari Ɵdak bisa menjadi bisa,
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
dari Ɵdak terampil menjadi terampil. Pendek kata: ”Tahu dan Bisa karena Membaca” c. Membentuk kelompok sasaran berdasarkan kemampuan baca/ kebutuhan Membentuk kelompok sasaran berdasarkan kemampuan baca/ kebutuhan dengan maksud untuk mempermudah melakukan pendekatan dan bimbingan. SeperƟ membentuk kelompok sasaran: (a) Pelajar, (b) Mahasiswa, (c) Petani/ Nelayan, (d) Pedagang/ Wiraswasta; (e) Religius, dan (f) pegawai/karyawan. 6
d. Membimbing dan meningkatkan kemampuan baca kelompok sasaran, Salah satu faktor penyebab masyarakat Indonesia belum berbudaya baca antara lain kemampuan membaca yang rendah. Kemampuan membaca dalam arƟ: 1) memahami isi bacaan, 2) menginterpretasikan bacaan, atau 3) mengkombinasikan bacaan satu dengan yang lain. Sampai dengan tahun 2012, Indonesia berdasarkan Survey PISA berada pada ranking ke-61 untuk kemampuan membaca masyarakat dari 65 negara yang disurvey. Dengan rendahnya kemampuan membaca ini mengakibatkan orang malas untuk melakukan akƟvitas membaca. Sehubungan dengan hal tersebut, maka pengelola TBM perlu sekali meningkatkan kemampuan membaca dengan cara membimbing dan mengajarkan teknik membaca yang efekƟf dan efisien. e. Menyelengarakan kegiatan yang bermanfaat, Agar TBM dapat melakukan tugas dan fungsinya, pengelola dituntut untuk kreaƟf menciptakan kegiatan sebagai upaya untuk menarik masyarakat untuk berkunjung dan memanfaatkan TBM. TBM berfungsi sebagai sarana pembelajaran, sumber informasi, dan rekreasi-edukaƟf, bahan bacaan apapun jenisnya dapat menjadi penunjang dalam pembelajaran. Praktek keterampilan dari buku-buku yang tersedia di TBM dengan cara pengelola mencarikan nara sumber teknis di bidang keterampilan tertentu misalnya membuat sampo, sabun cuci, kecap, atau minyak kelapa dengan cara demo. Demo membuat
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
sabun cuci ini akan memoƟvasi masyarakat untuk membaca penjelasan lengkap melalui buku. Beberapa contoh kegiatan yang bisa dipadukan dengan bahan bacaan adalah: 1) Mempraktekan isi buku (keterampilan), seperƟ praktek memasak, budi daya ikan, dan bercocok tanam. 2) Mendiskusikan isi buku baru, 3) Lomba-lomba, seperƟ: • Lomba menulis sinopsis, caranya peserta lomba disuruh untuk mengambil satu buku yang ada dan membaca pada waktu tertentu. Selanjutnya diminta untuk membuat 7 sinopsis dari buku yang dibaca tersebut. Sinopsis sederhana Ɵdak perlu terlalu panjang tetapi disesuaikan dengan Ɵngkat kemampuan dan latar belakang pendidikan masyarakat. Lomba ini sangat bermanfaat bagi masyarakat yang baru melek huruf karena Ɵdak saja melaƟh keterampilan membaca tetapi juga menulis sehingga akan menjaga keterampilan yang sudah diperolehnya Ɵdak akan hilang/lupa. • Lomba memasak, caranya peserta lomba diminta untuk membaca resep masakan, selanjutnya diminta untuk mempraktekan sesuai dengan resep yang telah dibaca. Memasak dengan bahan sederhana yang mudah diperoleh di lingkungan masyarakat setempat. Kegiatan ini baik juga bila melibatkan PKK. • Mengadakan acara cerdas cermat dengan pertanyaan seputar buku yang sudah disediakan oleh TBM. Acara cerdas cermat ini bisa diadakan sebulan sekali tergantung keperluan dan respon masyarakat. Acara ini akan menumbuhkan rasa bersaing dalam kegiatan membaca di masing-masing kelompok peserta. Tentu saja diusahakan ada hadiah yang diberikan kepada pemenang lomba sebagai daya tarik. Hadiah bisa dicarikan dengan mencari donatur atau sponsor. Untuk kegiatan ini, pihak pengelola harus merangkul berbagai pihak, seperƟ karang taruna.
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
Inovasi kreaƟf ini kiranya perlu dicatat dan didata dengan baik sehingga memudahkan pengelola untuk menyusun rencana kegiatan dan memunculkan gagasan-gagasan baru yang lebih kreaƟf dalam rangka meningkatkan budaya baca masyarakat di masa mendatang
8
6. Kemitraan dalam TBM Kemitraan dalam TBM menjamin keberlanjutan program TBM di masa depan. Di beberapa daerah dapat ditemui bukƟ bahwa TBM mampu menggalang kerjasama baik dari masyarakat sekitar maupun dengan perusahaan swasta melalui mekanisme Tanggung-jawab Sosial Perusahaan (CSR). Kerjasama yang dilakukan dapat berupa pendanaan atau non dana seperƟ bantuan bahan bacaan, peralatan, renovasi gedung TBM
D. Tipologi TBM Terdapat 2 (dua) jenis Ɵpologi TBM, yakni: 1. TBM sebagai Satuan Pendidikan Non Formal (TBM Mandiri): Taman Bacaan Masyarakat yang berdiri sendiri, Ɵdak dikelola oleh satuan pendidikan lain, mempunyai ruangan, stuktur organisasi dan kelengkapan administrasi minimal sesuai dengan petunjuk teknis pengelolaan TBM, sehingga kemudian TBM tersebut dikategorikan sebagai salah satu Satuan Pendidikan Non Formal. 2. TBM sebagai Program: TBM sebagai salah satu program dari satuan pendidikan Non Formal, sehingga pengelolaan TBM menjadi salah satu program kerja dari satuan pendidikan yang mendirikan TBM, dimana satuan pendidikan tersebut bisa berupa PKBM, LKP, rumah Pintar, Yayasan, UPTD SKB, dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Dalam rangka menunjang pelaksanaan program Dana Bantuan Penguatan TBM, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat menyediakan dana bantuan melalui program Penguatan TBM dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2014.
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
BAB III DANA BANTUAN YANG DISEDIAKAN DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN MASYARAKAT UNTUK PENGUATAN TAMAN BACAAN MASYARAKAT
A. PENGERTIAN BANTUAN 1. Pemberian dana bantuan adalah pengeluaran berupa transfer uang, barang, atau jasa yang diberikan kepada masyarakat guna melindungi masyarakat dari kemungkinan terjadinya resiko sosial, meningkatkan kemampuan ekonomi dan/atau kesejahteraan masyarakat di bidang pendidikan dan kebudayaan. 2. Pemberian bantuan program penguatan Taman Bacaan Masyarakat adalah pemberian sejumlah dana sebagai sƟmulan untuk penyelenggaraan penguatan program pengembangan Taman Bacaan Masyarakat. 3. Fokus dari program penguatan adalah peningkatan fasilitas sarana dan prasarana TBM melalui penyediaan bahan bacaan dan sarana pendukung dalam rangka menjamin perluasan ragam jenis dan mutu bahan bacaan serta keberlanjutan TBM di masa depan.
B. TUJUAN DANA BANTUAN Dana Bantuan Penguatan TBM memiliki tujuan sebagai berikut: 1. Meningkatkan kualitas dan kuanƟtas pelayanan pengembangan budaya baca masyarakat melalui program Taman Bacaan Masyarakat 2. Fasilitasi penguatan keragaman jumlah dan jenis bahan bacaan serta penyediaan sarana prasarana yang diperlukan dalam rangka peningkatan mutu pelayanan Taman Bacaan Masyarakat.
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
9
C. JUMLAH DAN KUOTA DANA BANTUAN
Yang dimaksud dengan:
Jumlah dana yang disediakan oleh Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat tahun anggaran 2014 untuk Penguatan Taman Bacaan Masyarakat adalah sejumlah Rp 4.470.000.000,- (empat milyar empat ratus tujuh puluh juta rupiah) untuk 149 unit bantuan atau sebesar Rp. 30.000.000 untuk seƟap lembaga penyelenggara.
D. PEMANFAATAN DANA BANTUAN 10
Dana bantuan tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan TBM yang telah dirinƟs sebelumnya. Beberapa indikator manfaat dari dana bantuan adalah sebagai berikut: 1. Peningkatan jumlah bahan bacaan
1. Pengadaan bahan bacaan adalah: a. Pembelian bahan bacaan berupa: buku pengetahuan umum, buku keterampilan, buku keagamaan, buku karya sastra termasuk buku fiksi lainnya, dan referensi. b. Langganan, yang dimaksudkan adalah langganan koran lokal untuk satu tahun. 2. Pengadaan sarana, yakni terkait langsung dengan pengelolaan bahan bacaan, dalam arƟ bisa membeli, membuat, dan/atau memperbaiki 11 sarana yang sudah ada, seperƟ: rak buku, meja baca, meja petugas, kacamata baca, alat permainan anak dan Komputer/PC (bukan laptop dan tablet, maksimal 1 unit).
2. Peningkatan ragam jenis bahan bacaan 3. Peningkatan kualitas sarana dan prasarana pendukung TBM 4. Perluasan jaringan kerja/kemitraan. Dalam rangka mendukung ketercapaian dari indikator manfaat tersebut, berikut ini adalah rincian aturan penggunaan dana:
No
Jenis Keperluan
1.
Pengadaan Bahan Bacaan
2.
Pengadaan Sarana
Persentase/Biaya Minimal 60% Rp. 18.000.000,Maksimal 40% Rp. 12.000.000,Total
Rp. 30.000.000
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
BAB IV
2. Penyusunan proposal oleh Lembaga Pengusul Lembaga Pengusul berbentuk TBM/PKBM/LKP/LSM/Satuan Pendidikan Nonformal yang memenuhi syarat dapat mengajukan proposal pengajuan dengan melampirkan:
TATACARA PENYALURAN DANA BANTUAN PENGUATAN TAMAN BACAAN MASYARAKAT
a. Akte notaris pendirian lembaga, atau surat keterangan pendirian lembaga dari pejabat yang berwenang, atau surat izin operasional penyelenggaraan lembaga, atau surat legalitas lembaga lainnya dari pejabat yang berwenang;
A. TAHAPAN DAN PROSEDUR PENYALURAN DANA BANTUAN 12
Prosedur untuk memperoleh dana bantuan dapat digambarkan sebagai berikut: Penilaian oleh TIM
3
Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
4
9
1
f.
Ortek dan MoU
5 Penetapan dengan SK
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
d. Rekening bank atas nama lembaga yang masih akƟf; e. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atas nama lembaga
6
Dinas Pendidikan Propinsi
b. Surat Rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota setempat 13 c. Surat domisili lembaga dari desa/kelurahan;
Menandatangani akta integritas
g. Menandatangani tanggung jawab mutlak 7
Pencairan dana melalui KPKN
10 2 PKBM/LKP/LSM/SKB/ Satuan PNF/TBM Mandiri
8 Pengadaan Bahan Bacaan, Sarana, dan Bahan Habis Pakai
Proposal yang disusun perlu mengikuƟ format penyusunan proposal (sesuai format terlampir). Proposal kemudian dikirim kepada: Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, KEMDIKBUD, Gedung E lantai 8, komplek perkantoran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jalan Sudirman, Senayan, Jakarta. 3. Penilaian proposal oleh pusat Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat membentuk Ɵm penilai yang bertugas menilai proposal dengan acuan penilaian sbb :
Prosedur Penyaluran bantuan:
a. Kesesuaian lembaga pengusul dengan kriteria yang sudah ditetapkan
1. Sosialisasi dana bantuan oleh pusat dan daerah
b. Program diusulkan sesuai dengan tujuan Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, menyusun Petunjuk Teknis (Juknis) dan melakukan sosialisasi ke Dinas Propinsi, Kabupaten/Kota dan PKBM. Sosialisasi dapat berupa pertemuan, brosur/buku dan melalui web; www.paudni.kemdikbud.go.id/dikmas
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
c. Dokumen yang disampaikan legal, valid dan dapat dipertanggung jawabkan
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
d. Hasil yang diperoleh pada kegiatan yang diusulkan mampu meningkatkan kualitas program Taman Bacaan Masyarakat yang telah dirinƟs dan dikembangkan. 4. Visitasi ke lokasi pengusul Apabila Tim penilai masih meragukan tentang proposal yang dinilai layak, maka dilakukan visitasi lapangan untuk melakukan: a. Keaslian dokumen yang disampaikan b. Penilaian lapangan tentang kondisi lembaga pengusul 14
c. Memperoleh masukan yang terkait dengan kegiatan dan pencapaian hasil d. Kelayakan sarana dan prasarana, program dan kondisi lapangan 5. Penetapan lembaga yang layak menerima dana (SK dan melalui Laman Dit. Bindikmas) a. Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat melakukan verifikasi kelengkapan dokumen. b. Apabila dokumen dinyatakan lengkap, Pejabat Pembuat Komitmen menetapkan lembaga penerima bantuan dan disyahkan oleh Kuasa Pengguna Anggaran Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat. 6. Akad Kerjasama dan Orientasi Lembaga yang sudah ditetapkan dalam SK direktur diwajibkan melakukan Akad Kerjasama dan dapat mengikuƟ orientasi pemanfaatan dana dan penjaminan mutu yang diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat. 7. Pencairan Dana Akad Kerjasama dan dokumen administrasi (NPWP, Nomor Rekening dan kuitansi) dijadikan dasar untuk melakukan pengurusan pencairan dana ke Kantor Perbendaharaan (KPPN) Jakarta III. Dana akan cair melalui rekening ke lembaga pengusul sesuai SK Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat.
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
8. Pelaksanaan kegiatan Lembaga yang sudah menerima dana bantuan dalam rekening masingmasing, wajib : a. Melaporkan dengan mengirim laporan awal melalui fax pada no. 021-5725039 bahwa dana sudah diterima dalam rekening lembaga. b. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan proposal yang disetujui maksimal 2 (dua) minggu sejak dana masuk rekening harus sudah dimulai c. Lembaga penyelenggara diharapkan untuk menyelesaikan 15 pengadaan bahan bacaan, sarana, dan bahan pakai habis dalam waktu sesingkat-singkatnya. 9. Monitoring dan evaluasi Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Dinas Pendidikan Propinsi dan dinas Pendidikan Kabupaten/kota berhak melakukan monitoring pelaksanaan kegiatan dan melakukan supervisi pelaksanaan kegiatan agar sesuai dengan proposal dan mencapai hasil yang opƟmal 10. Laporan hasil kegiatan Lembaga yang sudah melaksanakan kegiatan wajib menyampaikan laporan kegiatan sesuai format terlampir, maksimal 2 (dua) minggu setelah dilaksanakan wajib menyampaikan laporan
B. KRITERIA LEMBAGA PENGUSUL Kriteria lembaga yang dapat mengajukan dana bantuan untuk melaksanakan program penguatan Taman Bacaan Masyarakat adalah sbb: 1. Untuk lembaga TBM Mandiri wajib memiliki Ijin Penyelenggaraan/ Operasional Lembaga. 2. Untuk TBM dibawah Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) wajib memiliki Nomor Induk Lembaga (NILEM) PKBM. 3. Untuk TBM dibawah lembaga selain PKBM (SKB, Yayasan, Orsos, Ormas, dsb) wajib memiliki Ijin Operasional Lembaga, atau sejenisnya dari insƟtusi yang berwenang.
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
4. Memiliki ruangan sebagai tempat penyelenggaraan TBM (sekretariat, tempat baca, tempat buku) di lokasi strategis dan mudah dijangkau dengan luas sekurang-kurangnya seluas 30 m2 a. Jumlah pengelola TBM sekurang-kurangnya 3 orang b. Telah menyelenggarakan pelayanan bahan bacaan baik berupa TBM maupun sejenisnya dan kegiatan pengembangan budaya baca masyarakat selama minimal 2 (dua) tahun. 16
TBM/PKBM/Satuan Pendidikan PNFI yang sudah menerima dana bantuan untuk TBM Ɵdak diperkenankan untuk mengajukan kembali.
8. Melaksanakan pembayaran 9. Mengajukan SPP kepada Pejabat Pembuat SPM (PP-SPM) 10. Melakukan monitoring dan evaluasi layanan Taman Bacaan Masyarakat 11. Membuat laporan penyaluran dana bantuan kepada KPA
D. JADWAL PENGAJUAN BANTUAN Batas waktu pengiriman proposal ke Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat selambat-lambatnya diterima pada tanggal 31 Juli 2014 (cap pos). Apabila alokasi anggaran masih tersedia, proposal yang diterima 17 setelah tanggal tersebut dapat diproses lebih lanjut.
C. TUGAS DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN MASYARAKAT 1. Menetapkan Petunjuk Pelaksanaan Pengajuan dan Pengelolaan Bantuan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Penguatan Tahun 2014; 2. Menyosialisasikan Bantuan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Penguatan Tahun 2014; 3. Mengesahkan Surat Keputusan (SK) penerima Bantuan Sosial 4. Menilai dan menyeleksi proposal (bagi lembaga yang mengakses langsung ke Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat) 5. Penentuan dan penetapan Surat Keputusan (SK) penerima bantuan sosial 6. Melakukan perikatan perjanjian kerjasama dengan pihak lembaga penyelenggara TBM Penguatan 7. Melakukan verifikasi terhadap lembaga pengusul Dana Bantuan Penguatan TBM bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Provinsi, Kabupaten/Kota.
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
BAB V
BAB VI
MONITORING, EVALUASI DAN SUPERVISI
PELAPORAN
A. Monitoring, Evaluasi dan Supervisi 18
Aspek-aspek penƟng dalam pelaksanaan monitoring, evaluasi dan supervisi adalah: 1. Relevansi pemilihan jenis dan jumlah bahan bacaan, sarana, dan bahan pakai habis yang dibeli dengan kebutuhan riil TBM; 2. Proses Pengadaan; 3. Kondisi Bahan Bacaan, Sarana, Bahan Pakai Habis; 4. Strategi perawatan Bahan Bacaan dan Sarana; 5. Manfaat bagi masyarakat sekitar TBM.
B. Pengendalian Mutu dan Pengawasan 1. Pengendalian Mutu Pengendalian mutu terhadap pelaksanaan Dana Bantuan Penguatan TBM dilaksanakan oleh Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, P2PAUDNI/BP-PAUDNI, Dinas Pendidikan Propinsi, dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. 2.
Pengawasan Pengawasan dilakukan oleh: Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan, BPKP/BPK/KPK.
3. Sanksi Bagi penerima dana yang Ɵdak melaksanakan kewajibannya sesuai dengan petunjuk teknis maka Ɵdak akan diberikan dana bantuan di tahun berikutnya dan dapat diajukan ke jalur hukum
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
S
ebagai bentuk pertanggung jawaban dan akuntabilitas, penerima dana bantuan berkewajiban untuk membuat laporan baik pada saat penerimaan 19 dana, realisasi pemanfaatan dana dan perkembangan serta hasil pelaksanaan kegiatan, laporan tersebut disampaikan kepada :Dinas Kabupaten/ Kota dan atau Dinas pendidikan provinsi dan wajib diteruskan kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat. Pada prinsipnya pengelolaan dana mencakup pencatatan, penerimaan dan pengeluaran uang sehingga memudahkan proses pelaporan dan pengawasan penggunaan dana, antara lain melipuƟ:
A. Pembukuan 1. SeƟap transaksi harus didukung dengan bukƟ yang sah 2. BukƟ pengeluaran uang dalam jumlah tertentu harus dibubuhi materai yang cukup, sesuai dengan ketentuan tentang bea materai 3. Dalam bukƟ pengeluaran harus jelas uraian mengenai barang/jasa yang dibayar, tanggal dan nomor bukƟ 4. Penarikan pajak sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku 5. Semua transaksi baik penerimaan maupun pengeluaran dibukukan/ dicatat sesuai urutan kejadiannya 6. Buku harian ditulis dengan rapi, lengkap dan bersih.
B. Dokumen Pendukung Pembukuan 1. Kuitansi/tanda bukƟ pembayaran/nota/bon asli dari pihak yang menerima pembayaran 2. BukƟ transaksi lainnya
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
BAB VII
3. Copy print out saldo terakhir rekening bank untuk seƟap tahap penarikan 4. SeƟap dokumen yang ditantatangani harus disetempel
PENUTUP
C. Ketentuan Pelaporan diantaranya : 1. Pelaporan Awal
20
Lembaga penyelenggara yang sudah menerima dana dalam rekeningnya, wajib mengirimkan fotokopi bukƟ penerimaan transfer dana (buku tabungan) dari KPPN kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, melalui no fax; 021-5725039. 2. Pelaporan Kegiatan a. Lembaga penyelenggara diwajibkan untuk membuat dan menyampaikan laporan secara tertulis kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat dan tembusan ke Dinas Pendidikan Kab/ Kota dan atau Dinas Pendidikan Propinsi b. Laporan disampaikan paling lambat 2 minggu setelah kegiatan selesai
Catatan: 1. Lembaga Penyelenggara yang Ɵdak mampu menyampaikan laporan maksimal 1 bulan setelah kegiatan selesai dapat dikenai sangsi berupa: a)wajib mengembalikan dana yang telah diterima ke kas negara, b) diberi sangsi dengan Ɵdak diperkenankan mengakses dana bantuan dari Dit Bindikmas dan c) dapat diteruskan ke jalur hukum karena disinyalir ada penyelewengan. 2. Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat Ditjen Paudni Kemdikbud, Ɵdak memungut biaya apapun dan Ɵdak menerima pengembalian dana bantuan dalam bentuk apapun untuk pencairan dana bantuan yang akan dan telah ditetapkan.
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
K
egiatan membaca merupakan bagian dari proses belajar untuk mendapatkan suatu pengerƟan/pengetahuan/pemahaman dari teks yang tertulis. Hal ini berarƟ kegiatan membaca berkaitan erat dengan ketersediaan bahan – bahan bacaan, fasilitas dan lingkungan. Oleh karena itu dapat 21 dipasƟkan terdapat hubungan posiƟf antara membaca, bahan bacaan, taman bacaan masyarakat, dan lingkungan dengan minat baca masyarakat. Dengan alasan itulah pemerintah memberikan dana bantuan untuk penyelenggaraan TBM dalam rangka memberikan layanan di bidang bahan bacaan yang murah, merata, meluas, dan menjangkau masyarakat sebagai upaya mendorong/ memoƟvasi tumbuh-kembangnya serta meningkatkan minat dan pembudayaan kegemaran membaca. Petunjuk Teknis Pengajuan dan Pengelolaan Dana Bantuan Penguatan TBM ini diharapakan bermanfaat sebagai pegangan bagi pihak – pihak yang berkepenƟngan, yaitu: Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Dinas Pendidikan Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota, penilik, Ɵm penilai, dan lembaga pemohon Bantuan TBM tahun 2014. Dengan mengikuƟ petunjuk teknis ini maka penyaluran Bantuan Penguatan TBM akan berjalan dengan baik, transaparan, akuntabel, tepat sasaran, tepat waktu, tepat jumlah, dan tepat guna. Oleh karena itu, kami mengharapkan petunjuk teknis ini dapat memberikan pemahaman dan arahan teknis pada lembaga penyelenggara pendidikan masyarakat dan semua pihak terkait untuk keberhasilan program pendidikan masyarakat secara umum dan peningkatan budaya baca secara khusus. Penjelasan atau informasi lebih lanjut dapat menghubungi Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, dengan alamat: Kompleks Kemdikbud, Gedung E Lantai 8, Jalan Jenderal Sudirman- Senayan, Jakarta, 10270, telepon (021) 5725501, faksimili (021) 5725039.
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
Lampiran–Lampiran
b. SistemaƟka Proposal PROPOSAL PROGRAM PENGUATAN TAMAN BACAAN MASYARAKAT
Lampiran 1 : Format Proposal TBM Penguatan Tahun 2014. a. Format Cover Proposal
PROPOSAL
A. IdenƟtas Lembaga
Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat 22
TAHUN 2014
1 2
Nama Lembaga NILEM/NILEK/Nomor Induk Lembaga/Ijin Operasional (bukti dilampirkan)
………………………………….. No. ………………………………
3
Izin Pendirian Lembaga
No………………………………
(bukti dilampirkan)
Tahun……………………………
Diajukan Kepada:
Pejabat Penerbit ………………… 4
Tahun Pendirian Lembaga
………………………………
5
Akte Notaris Lembaga (bukti dilampirkan)
No………………………………
6
Rekening Lembaga (bukti dilampirkan)
No………………………………
5
NPWP (bukti dilampirkan)
No………………………………
Kompleks Kemdikbud, Gedung E Lantai 8
6
Alamat :
Jalan……………………………
Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta.
7
Kecamatan
………………………………
8
Kabupaten/Kota
………………………………
9 10
Provinsi Nomor HP/Telp
……………………………… ………………………………
Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Non Formal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Diajukan Oleh:
11.
Program PNF Reguler yang dilaksanakan: *ProgramPNF yang dilaksanakan setiap hari bukan melalui bansos
Nama Lembaga/Organisasi
: ...............................................................
Alamat
: ...............................................................
No. Telp./HP/Faks
: ...............................................................
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
23
B. Sarana Prasarana Lembaga Pengusul yang Dimiliki No Jenis Sarana 1 Luas Gedung Lembaga
Keadaan Luas Tanah:……………..........m²
Keterangan
E. Kegiatan Pengembangan Budaya Bacayang Selama Ini Dilaksanakan di TBM No
Luas Bangunan:….…….........m² 2
3
24
Status Bangunan /
Gedung Perkantoran Rumah Ruko ................................... Milik sendiri
Gedung Lembaga
Kontrak/sewa
Tempat Penyelenggaraan Kegiatan
4
Sarana belajar
Lokasi
F. Kebutuhan Dana yang dibutuhkan untuk Penguatan TBM No. Kondisi :
Mesin tik ............……..........unit Komputer ..........……..........unit
Komponen dan Penggunaannya
Volume
1.
Pengadaan Bahan Bacaan
2.
Pengadaan Sarana
3.
BahanPakaiHabis
Satuan (Rp)
25 Jumlah
G. Mitra TBM yang akan kami Libatkan
C. Sarana dan Koleksi BahanBacaan TBM Ruangan / Tempat TBM Ruangan Khusus Untuk TBM Bahan Bacaan
Keterangan Luas: …………..M2 Judul: ……........………
Meja & Kursi Pengelola Meja & Kursi Pembaca di TBM Rak & almari Bahan Bacaan Jumlah Anggota TBM Jumlah rata-rata pengunjung TBM/hari
Eksemplar:……..……… …………...….. Set ………..……... Set ……………… unit ……………… orang ……………... orang
No.
Nama Lembaga/ Perorangan
Alamat
Hubungan Kerjasama dengan Lembaga selama ini
Peran dalam Peningkatan Kapasitas TBM
1. 2. 3. 4. Dst.
H. MANFAAT YANG DIPEROLEH DENGAN ADANYA BANTUAN
D. Pengelola TBM No. 1. 2. 3. Dst.
Sumber Dana
3
Lemari/rak buku ....…........... unit
3. 4. 5. 6. 7. 8.
Jumlah Sasaran
2
Papan tulis .........…….......... set
No. 1. 2.
Th Pelaksanaan Progran
1
Pinjam .................................. Meja & kursi belajar…........... set
Jenis Program/ Kegiatan
Nama
Jenis Kelamin
Jabatan dalam Lembaga
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
Tugas di TBM
No. 1. 2. 3. Dst.
Komponen
Kondisi
Keterangan
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
Demikian usulan kami, sebagai pelengkap proposal ini kami lampirkan: 1. Pakta Integritas 2. Fotokopi legalitas lembaga 3. Fotokopi izin operasional yang sudah dilegalisasi dinas pendidikan kabupaten/kota 4. Fotokopi Nomor induk lembaga 5. Fotokopi nomor rekening bank yang masih akƟf atas nama lembaga 6. Fotokopi nomor pokok wajib pajak (NPWP) 7. DaŌar judul dan eksemplar Bahan Bacaan yang akan dibeli 26
Atas perhaƟan dan terkabulnya usulan ini kami sampaikan terima kasih. ............................................... 2014 Ketua Lembaga, -------------------------------
Lampiran 2 : Format Rekomendasi Dinas Pendidikan KOP SURAT DINAS PENDIDIKAN PROVINSI ATAU KABUPATEN/KOTA*) ================================================== SURAT REKOMENDASI Nomor: Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : ........................................................................ Jabatan : ........................................................................ Alamat : ....................................................................... Dengan ini menyatakan bahwa: Nama Lembaga : ………………….....……………………..…… Ketua Lembaga : .……………………………….......................... Alamat Lembaga : ........................................................................... No. Tlp./HP/Faxs : ........................................................................ Adalah benar sebagai lembaga yang memiliki kredibilitas dan kemampuan untuk melaksanakan kegiatan pendidikan masyarakat, dan dianggap layak mengajukan dana bantuan Penguatan Taman Bacaan Masyarakat Tahun 2014 kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Usia Dini, Nonformal, dan Informal, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Demikian rekomendasi ini dibuat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mesƟnya. ..................................................... 2014 Kepala Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota*) ..………..........
Tanda Tangan, Stempel (..............................................) *) coret yang Ɵdak perlu
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
27 2
Lampiran 3 : Format Pakta Integritas PAKTA INTEGRITAS
28
Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : .............................................................. Jabatan : Ketua Nama Lembaga : .............................................................. Alamat : .............................................................. ………………………………………… dalam rangka penyelenggaraan bantuan Penguatan Taman Bacaan Masyarakat Tahun 2014 dengan ini menyatakan: 1. Ɵdak akan melakukan komunikasi yang mengarah kepada korupsi, kolusi, dan nepoƟsme (KKN); 2. Ɵdak akan melakukan prakƟk korupsi, kolusi, dan nepoƟsme; 3. Ɵdak akan memberikan sesuatu yang berkaitan dengan urusan penyaluran dana bantuan yang dapat dikategorikan sebagai suap dan/ atau graƟfikasi; 4. akan mengikuƟ proses penyaluran bantuan secara bersih, transparan, dan profesional untuk memberikan hasil yang terbaik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; 5. akan menggunakan dana bantuan sesuai dengan usulan yang tercantum dalam proposal dan ketentuan peraturan perundang-undangan; 6. apabila melanggar hal-hal yang dinyatakan dalam PAKTA INTEGRITAS ini, bersedia menerima sanksi administraƟf dan/atau dilaporkan secara pidana; 7. menerima sanksi pencantuman dalam daŌar hitam, digugat secara perdata dan/atau dilaporkan secara pidana. ............................……2014 Yang Membuat Pernyataan Materai Rp 6.000 (…………..………………….)
Lampiran 4. Format Pemberitahuan Dana Telah Diterima PEMBERITAHUAN DANA PENGUATAN TAMAN BACAAN MASYARAKAT TAHUN 2014 TELAH DITERIMA Yth. Direktur Bindikmas Di Jakarta Yang bertanda tangan di bawah ini, kami atas nama lembaga penerima bantuan Penguatan Taman Bacaan Masyarakat tahun 2014,: Nama Lembaga : ………………………………………………… Alamat Lembaga : …...…………………………………………… …........………………………………………… Nama Ketua : …...……………………………………….…… Telp./HP/Faks. : …..…………………………………………… Dengan ini menyatakan sebagai berikut: 1. Dana penyelenggaraan Penguatan Taman Bacaan Masyarakat tahun 2014 dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat telah diterima melalui nomor rekening lembaga ................ pada tanggal ...................... 2. Menyelenggarakan Penguatan TBM dengan daŌar pengeluaran terlampir, sesuai perjanjian kerjasama yang telah kami tandatangani. 3. Menyampaikan laporan penyelenggaraan Penguatan Taman Bacaan Masyarakat tahun 2014 kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat dengan tembusan kepada Dinas Pendidikan Kab/Kota/ Provinsi setelah kegiatan berakhir. Demikian laporan ini kami sampaikan. Atas perhaƟan dan kerjasama yang baik kami sampaikan terima kasih. ....…………………….. 2014 Yang membuat pernyataan Materai Rp. 6.000,Tanda Tangan, Stempel (Ketua lembaga)
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
29 2
Lampiran 5: Format SistemaƟka Laporan
b. SistemaƟka Laporan Berdasarkan persetujuan atas proposal yang telah kami susun serta akad kerjasama antara Dit.Bindikmas dengan pengelola TBM ………………….., kami melaporkan sebagai berikut:
a. Contoh Sampul Laporan
LAPORAN PENGUATAN TAMAN BACAAN MASYARAKAT TAHUN 2014
A. Pengelola TBM ……………… telah menerima dana melalui rekening dengan nomor ………….. sebesar Rp.30.000.000.B. Dana sebesar Rp. 30.000.000 telah dibelanjakan dengan rincian sebagai berikut:
30
No.
Tanggal
JenisBelanja
Volume
Harga Satuan
Jumlah
Oleh: Total
Nama Lembaga
: .......................................................
Alamat
: .......................................................
Kontak person
: …………………………….....…..
No. Telp./HP/Faks
: .......................................................
Alamat Email : .......................................................
• •
Rp. 30.000.000
*Koleksi bahan bacaan yang sudah dibeli, daftar judul dan jumlah eksemplar terlampir * Sarana yang dibeli, daftar saranan, spesifikasi dan foto terlampir.
C. KegiatanPenguatan TBM yang dilaksanakan 1. …………………………………………………… 2. ………………………………………………….. 3. ………………………………………………….. 4. …………………………………………………..
Disampaikan Kepada DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL, DAN INFORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN 2014
D. Manfaat yang dirasakanolehmasyarakat di sekitar TBM 1. ………………………………………………….. 2. ………………………………………………….. 3. ………………………………………………….. 4. …………………………………………………..
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
31
E. Lampiran:
Lampiran 6: Format BukƟ Kas Umum
1. Kuitansi Pengeluaran
BukƟ Kas Umum
2. Judul bahan bacaan yang dibeli dengan dana bantuan sosial
Kegiatan : Nama Lembaga : Alamat Lengkap : Tanggal Penerimaan : Tahun Anggaran :
3. Sarana yang dibeli dengan dana bantuan sosial 4. Foto bahan bacaan dan Sarana yang dibeli 5. Foto-foto kondisi TBM sebelum dan sesudah menerima dana bantuan TBM Penguatan 32
6. BukƟ Penyertaan Pajak Tgl
Nomor Kode
Nomor Bukti
Uraian
Penerimaan
Pengeluaran
1
2
3
4
5
6
Saldo 7
……………………, 2014
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat
Mengetahui
dibuat oleh:
Ketua lembaga
Bendahara
Nama
Nama
dan Tatacara Memperoleh Dana Bantuan Program dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat
33
Lampiran 7: Format Buku Penerimaan/Penyetoran Pajak Buku Penerimaan/Penyetoran Pajak
Kegiatan : Nama Lembaga Alamat Lengkap Tanggal Penerimaan Tahun Anggaran
34
No
1
Tgl
: : : :
Jenis Pajak
Nomor Bukti
Uraian
3
4
2
PPN 5
PPh 21 6
PPh 22 7
PPh 23 8
Jumlah
Ket
9
10
……………………, 2014 Mengetahui
dibuat oleh:
Ketua lembaga
Bendahara
Nama
Nama
Petunjuk Teknis Program Penguatan Taman Bacaan Masyarakat