Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Komplek Kemendikbud Gedung E Lantai 8 Jl. Jenderal Sudirman Senayan Jakarta 10270 No. Telp : 0215725501, email :
[email protected]
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
i
KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat
P
endidikan kesetaraan memberi layanan pendidikan sebagai penggan pendidikan formal. Sebagaimana ditegaskan pada UU Nomor 20 tahun 2003 pasal 26 ayat 1 bahwa pendidikan non formal termasuk pendidikan kesetaraan berfungsi sebagai penggan , penambah, dan/atau pelengkap pendidikan formal dalam rangka life long educa on. Lulusan pendidikan non formal diakui setara dengan pendidikan formal (Permendiknas No. 23/2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan). Konsekuensinya adalah terdapat kebutuhan peningkatan mutu yang sepadan atau setara dengan fungsi pendidikan formal dalam memenuhi kebutuhan pendidikan masyarakat. Angka DO Sekolah Dasar se ap tahun pelajaran mengalami peningkatan. Hasil pendataan pada tahun pelajaran 2014/2015 sebanyak 227.174 peserta didik ngkat Sekolah Dasar mengalami putus sekolah, meningkat sebesar 0,95%. Dari kondisi tersebut di atas diperlukan pendidikan yang dapat memfasilitasi keberlanjutan dalam mendapatkan pendidikan. Salah satu cara yang ditempuh adalah melakukan Pendidikan Kesetaraan Paket A. Pendidikan Kesetaraan Paket A befungsi untuk mengembangkan pengetahuan, keterampilan, sikap dan nilai yang setara dengan SD, kepada peserta didik yang karena berbagai hal dak dapat bersekolah, sehingga dapat meningkatkan par ssipasi SD bagi kelompok usia 7-12 tahun, dan memberikan akses terhadap pendidikan setara SD bagi orang dewasa sesuai dengan potensi dan kebutuhannya dengan tujuanuntuk memberikan dasar pembentukan warga negara yang beriman dan bertakwa, berkarakter
ii
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
iii
dan bermartabat, memberikan dasar-dasar kemampuan membaca, menulis, dan berhitung, memberikan pengalaman belajar yang mandiri dan produk f, memberikan dasar-dasar kecakapan hidup, memberikan bekal pengetahuan, kemampuan dan sikap yang bermanfaat untuk mengiku pendidikan lanjutan di SMP/MTs atau Paket B. Melalui pengembangan program pendidikan kesetaraan Paket A, ini diharapkan semakin memperluas layanan pendidikan bagi masyarakat melalui layanan pendidikan nonformal. Diharapkan petunjuk teknis ini dapat menjadi acuan bagi lembaga/organisasi mitra dalam mengakses bantuan operasional penyelenggaraan dan pelaksanaan kegiatan pendidikan kesetaraan
Jakarta, Januari 2016 Direktur Jenderal,
Harris Iskandar NIP. 196204291986011001
KATA PENGANTAR Direktur Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan
P
enyelenggaraan Pendidikan merupakan suatu proses yang dari tahun ke tahun terus berlangsung dengan mengiku gerakan dan tahapan program pembangunan pendidikan nasional yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, sasaran yang akan dicapai pada tahun-tahun yang akan datang merupakan konsekuensi dan sekaligus kelanjutan dari tahapan program pembangunan pendidikan tahun sekarang dan tahun-tahun sebelumnya. Penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A berfungsi untuk menguatkan (reinforcement) krea fitas dan produk fitas peserta didik melalui pembelajaran kecakapan hidup. Pendidikan Kesetaraan berperan secara terus menerus dan terarah dalam memberikan layanan pendidikan kepada masyarakat untuk menyelesaikan pendidikan. Bantuan Operasional Penyelenggaraan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A selanjutnya disebut bantuan operasional penyelenggaraan (BOP) adalah sejumlah dana yang diberikan oleh pemerintah melalui Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan kepada lembaga penyelenggara program yang digunakan untuk mendukung proses pembelajaran dan pela han program Pendidikan Kesetaraan Paket A. Untuk memperoleh BOP program Pendidikan Kesetaraan Paket A lembaga penyelenggara memiliki kesempatan yang sama dan melalui proses penilaian untuk mengetahui keberadaan, kelayakan dan kredibilitas penyelenggara dalam menyelenggarakan program kesetaraan paket A.
iv
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
v
Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A dan Prosedur Memperoleh BOP ini, diharapkan dapat digunakan sebagai acuan bagi para pembina, pengelola, atau penyelenggara program pendidikan kesetaraan, serta pemangku kepen ngan lainnya dalam upaya perluasan akses dan layanan penyelenggaraan program pendidikan kesetaraan kepada masyarakat yang membutuhkannya. Kami ucapkan terima kasih kepada berbagai pihak atas konstribusi dan perannya dalam penyusunan petunjuk teknis ini.
DAFTAR ISI
KATA SAMBUTAN .........................................................................................
iii
KATA PENGANTAR .........................................................................................
v
DAFTAR ISI ....................................................................................................
vii
BAB I
Jakarta, Januari 2016 Direktur,
PENDAHULUAN .............................................................................. A. Latar Belakang ........................................................................ B. Dasar Hukum........................................................................... C. Tujuan Petunjuk Teknis ...........................................................
BAB II
Erman Syamsuddin NIP. 195703041983031015
vi
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET A .............................. A. Ruang Lingkup Program Pendidikan Kesetaraan Paket A ....... 1. Penger an ....................................................................... 2. Maksud dan Tujuan Program ........................................... 3. Sasaran ............................................................................. B. Hasil yang Diharapkan ................................................................. C. Mekanisme Penyelenggaraan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A 1. Lembaga Penyelenggara .................................................. 2. Sasaran Program (Peserta Didik) ..................................... 3. Kriteria Tutor dan Narasumber Teknis................................ 4. Sarana dan Prasarana ...................................................... 5. Materi Pembelajaran dan Pela han ................................ 6. Tahapan Pelaksanaan Program ........................................ BAB III BANTUAN PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET A .................................................................................... A. Tujuan Bantuan ...................................................................... B. Sasaran dan Kriteria ...................................................................... C. Persyaratan ................................................................................... D. Dana dan Pemanfaatannya ....................................................... E. Mekanisme Pengajuan dan Penyaluran ................................. 1. Sosialisasi ......................................................................... 2. Mengajukan Proposal ......................................................
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
1 1 2 3
5 5 5 6 6 7 7 7 8 8 8 8 11 19 19 19 19 20 20 20 21 vii
3. Penilaian Proposal ............................................................. 4. Verifikasi Lembaga ........................................................... 5. Penetapan Lembaga Penerima Bantuan ......................... 6. Pembekalan Lembaga Penyelenggara ............................. 7. Penandatanganan Akad Kerjasama ................................. 8. Penyaluran Bantuan ........................................................ 9. Pelaksanaan Program ...................................................... 10. Monitoring dan Evaluasi .................................................. 11. Pelaporan ........................................................................ F. Peran Pemerintah .................................................................. G. Akuntabilitas Pengelolaan ...................................................... H. Pelaporan ...............................................................................
21 21 22 22 22 23 23 23 23 23 25 25
BAB IV PENGENDALIAN MUTU ............................................................ 27 A. Indikator Keberhasilan ........................................................... 27 B. Supervisi dan Monitoring ........................................................ 27 BAB V PENUTUP ..................................................................................... 29 CATATAN KHUSUS ...................................................................................... 30 Lampiran–Lampiran ..................................................................................... 31 Lampiran 1. Contoh Isi Proposal ................................................................. 31 Lampiran 2. Contoh Surat Rekomendasi Dinas Pendidikan Kab/Kota ......... 37 Lampiran 3. Surat Pernyataan Pemerintah Setempat .................................. 38 Lampiran 4: Format Pakta Integritas ........................................................... 39 Lampiran 5. Format Surat Pernyataan Tanggungjawab Mutlak ................... 40 Lampiran 6. Format Surat Pernyataan Tanggungjawab Belanja .................. 41 Lampiran 7. Format Surat Pernyataan Kesanggupan ................................... 42 Lampiran 8. Contoh Laporan Awal .............................................................. 43 Lampiran 9. Contoh Laporan Perkembangan .............................................. 44 Lampiran 10. Contoh Laporan Akhir ............................................................ 45 Lampiran 11. Contoh Format Laporan Penggunaan Dana ........................... 47 Lampiran 12. Contoh Format Buku Kas Umum ............................................ 47 Lampiran 13. Contoh Format Buku Penerimaan/Penyetoran Pajak ............ 48 Lampiran 14. Tata Cara Pengembalian, Contoh Format Surat Setoran Pengembalian Belanja (SSPB) dan Format Surat Setoran Bukan Pajak (SSBP) ............................................................................................ 49
viii
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Putus sekolah diproyeksikan di empat jenjang pendidikan dengan putus sekolah terkecil pada ngkat SMP sebesar 85.863 atau menurun 6,84% per tahun sedangkan terbesar pada ngkat PT sebesar 310.376 atau menurun 3,98% per tahun, ngkat SM sebesar 162.825 atau menurun 0,92% per tahun, sedangkan ngkat SD sebesar 277.174 atau meningkat 0,95% per tahun. Sementara pendidikan kesetaraan dengan APK 2,00% ternyata meningkat sebesar 7,59% per tahun. Peningkatan APK pendidikan kesetaraan karena banyaknya putus sekolah dan lulusan dak melanjutkan yang ditampung di pendidikan kesetaraan. Dengan kondisi diatas maka Program pendidikan kesetaraan Paket A perlu terus dikembangkan sejalan dengan tuntutan perkembangan kebutuhan masyarakat dan untuk meningkatkan mutu sumberdaya manusia, serta sejalan dengan kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sejak tahun 2015 mengembalikan pembinaan program pendidikan kesetaraan kepada Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat. Pada tahun 2015 Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan telah berhasil menuntaskan sasaran untuk program paket A sebanyak 11.575 orang terdiri dari 9.500 orang sasaran program paket A usia dewasa dan 2.075 orang untuk sasaran program paket A usia sekolah. Di tahun 2016, Direktorat Pembinaaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan memiliki target sasaran untuk program paket A sebesar 12.640 peserta didik. Sasaran tersebut pada umumnya adalah masyarakat marjinal yang karena faktor sosial ekonomi dak memiliki kemampuan untuk mengiku pendidikan di jalur formal atau sekolah. Di samping itu juga
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
1
mungkin karena faktor geografis, yang bertempat nggal atau bermukim di daerah-daerah terpencil, pulau-pulau kecil, daerah perbatasan, atau wilayah lainnya yang sulit dijangkau dan dak memperoleh akses layanan pendidikan formal. Disamping itu, sangat mungkin mereka karena sesuatu hal terpaksa harus putus sekolah atau putus lanjut dari bangku sekolah. Dalam rangka memberikan kesempatan bagi mereka untuk memperoleh layanan pendidikan dasar untuk mendukung wajib belajar pendidikan dasar sembilan tahun, pemerintah menyelenggarakan program pendidikan kesetaraan Paket A Setara SD/MI. Untuk mensukseskan layanan program ini, pemerintah menyediakan bantuan sejumlah dana yang akan digunakan oleh para pimpinan lembaga/ organisasi atau satuan pendidikan nonformal sebagai penyelenggara program pendidikan kesetaraan di daerah. Untuk mengakses bantuan dana tersebut, se ap lembaga/organisasi atau satuan pendidikan nonformal harus mengiku prosedur dan ketentuan yang diatur dalam petunjuk teknis ini.
B. Dasar Hukum 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 26; 2. Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 3. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2004 tentang Pendanaan Pendidikan; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaran Pendidikan, sebagaimana diubah menjadi Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010; 6. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2006 tentang Gerakan Nasional Percepatan Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Percepatanpenuntasan wajib belajar Tahun dan Pemberantasan Buta Aksara;
2
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 35 Tahun 2006 tentang Panduan Pelaksanaan Gerakan Nasional Percepatan Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun dan Pemberantasan Buta Aksara; 8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 14 Tahun 2007 tentang Standar Isi Pendidikan Kesetaraan; 9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan; 10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 3 Tahun 2008 tentang Standar Proses Pendidikan Kesetaraan Program Paket A, Paket B, dan Paket C; 11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 44 Tahun 2009 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan Program Paket A, Paket B, dan Paket C; 12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2013 tentang Pedoman Umum Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Belanja Bantuan Sosial di Lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan; 13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54 tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah; 14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 81 Tahun 2013 tentang Pendirian Satuan Pendidikan Nonformal. 15. Permenkeu Nomor168/PMK.05/2012 tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Bantuan Pemerintah pada Kementerian Negara.Lembaga 16. DIPA Nomor 023.05.1.666866/2016 tanggal 7 Desember 2015.
C. Tujuan Petunjuk Teknis Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A dan Prosedur Memperoleh Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) ini disusun dengan tujuan: 1. Memberikan petunjuk atau panduan bagi pimpinan lembaga/ organisasi atau satuan pendidikan nonformal sebagai penyelenggara program pendidikan kesetaraan, tentang: a. cara membuat dan menyusun proposal, dan kelengkapan persyaratan yang harus dilampirkan;
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
3
b. prosedur dan tatacara pengajuan proposal untuk memperoleh bantuan operasional penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A; c. sistem dan mekanisme penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A.
BAB II
PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET A
2. Sebagai panduan bagi Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan dalam: a. menyalurkan dana bantuan operasional penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A; b. melakukan pembinaan terhadap penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A. 3. Sebagai panduan bagi Dinas Pendidikan Provinsi, dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dalam: a. menyalurkan dana bantuan operasional penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A; b. melakukan pembinaan terhadap penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A. 4. Meningkatkan tata kelola dan akuntabilitas publik dalam penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A pada khususnya dan program layanan pendidikan masyarakat pada umumnya.
4
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
A. Ruang Lingkup Program Pendidikan Kesetaraan Paket A 1. PengerƟan Untuk menyamakan persepsi dalam penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A, maka dalam petunjuk teknis ini dijelaskan beberapa penger an, yaitu sebagai berikut: a. Program Pendidikan Kesetaraan Paket A adalah layanan pendidikan melalui jalur pendidikan nonformal yang ditujukan bagi anak yang karena berbagai faktor dak dapat menyelesaikan pendidikannya atau putus sekolah di ngkat SD/MI, yang diselenggarakan oleh lembaga/ organisasi atau satuan pendidikan nonformal sehingga pada gilirannya lulusannya diharapkan memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang dinyatakan dan diakui setara dengan lulusan SD/MI. b. Lembaga/organisasi atau satuan pendidikan nonformal sebagai penyelenggara program Pendidikan Kesetaraan Paket A (selanjutnya disebut sebagai lembaga penyelenggara program) adalah pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM), sanggar kegiatan belajar (SKB), lembaga kursus dan pela han, kelompok belajar, rumah pintar, dan satuan pendidikan nonformal sejenis lainnya yang menyelenggarakan program Pendidikan Kesetaraan Paket A. c. Tutor adalah pendidik yang memberikan bimbingan pada warga belajar dalam proses pembelajaran program Pendidikan Kesetaraan Paket A sesuai dengan kompetensinya. d. Nara sumber teknis adalah pela h yang memberikan pela han praktek keterampilan pada warga belajar dalam proses pela han program Pendidikan Kesetaraan Paket A sesuai dengan kompetensinya.
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
5
e. Peserta Didik adalah warga masyarakat yang membutuhkan dan mengiku proses pembelajaran program Pendidikan Kesetaraan Paket A. 2. Maksud dan Tujuan Program Penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A dimaksudkan untuk memberikan layanan pendidikan kepada warga negara Indonesia yang karena berbagai faktor dan sebab dak dapat memperoleh layanan pendidikan se ngkat SD/MI pada jalur pendidikan formal, sehingga pada akhir pembelajaran program diharapkan Peserta Didik memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diakui setara dengan SD/MI. Penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A bertujuan untuk: a. menyediakan layanan pendidikan pada jalur pendidikan nonformal untuk menjaring anak-anak yang putus sekolah di ngkat SD/MI untuk mensukseskan wajib belajar pendidikan dasar; b. meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap Peserta Didik sehingga memiliki kemampuan yang setara dengan SD/MI; c. membekali dasar-dasar kecakapan hidup yang bermanfaat untuk bekerja mencari na ah atau berusaha mandiri; d. membekali pengetahuan, keterampilan, dan sikap Peserta Didik yang memungkinkan lulusan program dapat meningkatkan pendidikannya ke jenjang yang lebih nggi (melanjutkan pendidikan pada program Pendidikan Kesetaraan Paket B atau SMP/MTs). 3. Sasaran Sasaran program Pendidikan Kesetaraan Paket A adalah warga negara Indonesia yang ingin memperoleh pendidikan setara SD/MI, yaitu: a. putus sekolah di kelas IV, V, dan VI di ngkat SD/MI, dibuk kan dengan raport terakhir; b. peserta didik yang telah menyelesaikan keaksaraan dasar dan keaksaraan usaha mandiri; c. peserta didik bagi anak usia sekolah dan orang dewasa; d. bersedia mengiku proses pembelajaran dan pela han sampai akhir program.
6
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
B. Hasil yang Diharapkan Hasil yang ingin dicapai pada akhir penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A ini adalah: 1. tersedianya layanan pendidikan pada jalur pendidikan nonformal untuk menjaring anak-anak yang putus sekolah di ngkat SD/MI untuk mensukseskan wajib belajar pendidikan dasar; 2. Peserta Didik memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diakui setara dengan lulusan SD/MI; 3. Peserta Didik memperoleh dasar-dasar kecakapan hidup yang bermanfaat untuk mencari na ah atau berusaha sendiri; 4. Peserta Didik memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang memungkinkan lulusan program dapat meningkatkan pendidikannya ke jenjang yang lebih nggi (melanjutkan pendidikan pada program Pendidikan Kesetaraan Paket B atau SMP/MTs).
C. Mekanisme Penyelenggaraan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A 1. Lembaga Penyelenggara Lembaga penyelenggara program Pendidikan Kesetaraan Paket A adalah lembaga/organisasi atau satuan pendidikan nonformal yang memiliki kemampuan dalam menyelenggarakan program Pendidikan Kesetaraan Paket A seper : pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM), sanggar kegiatan belajar (SKB), lembaga kursus dan pela han, kelompok belajar, rumah pintar, dan satuan pendidikan nonformal sejenis lainnya yang yang memenuhi kriteria sebagai berikut: a. AdministraƟf: 1) memiliki legalitas, berupa akte notaris pendirian lembaga, nomor induk lembaga (NILEM), dan/atau ijin operasional lembaga dari instansi berwenang; 2) memiliki rekening bank atas nama lembaga; 3) diprioritaskan SKB yang sudah menjadi satuan Pendidikan; 4) diprioritaskan bagi PKBM yang sudah memiliki NILEM; 5) diprioritaskan bagi lembaga kursus dan pela han (LKP) yang sudah memiliki NILEK dan berkinerja minimal B; 6) memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atas nama lembaga; dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
7
7) memperoleh rekomendasi dari dinas pendidikan kabupaten/ kota setempat. b. SubstanƟf: 1) memiliki sekretariat lembaga dengan alamat yang jelas; 2) memiliki susunan pengurus yang dilengkapi dengan uraian tugas; 3) mampu menyediakan sarana dan prasarana pembelajaran/ pela han; dan Rencana Program Pembelajaran/Silabus Pembelajaran. 4) dapat menyediakan tutor/narasumber yang kompeten sesuai bidang studi atau mata pelajaran yang dibelajarkan (memiliki latar belakang pendidikan yang sesuai); 5) sanggup melaksanakan proses pembelajaran dan pela han bagi Peserta Didik sesuai standar kompetensi yang ditentukan sampai dengan akhir program. 6) Sanggup membuat laporan awal, perkembangan dan akhir pembelajaran. 2. Sasaran Program (Peserta Didik) Sasaran program Pendidikan Kesetaraan Paket A adalah warga negara Indonesia yang ingin memperoleh pendidikan setara SD/MI, yaitu: a. putus sekolah di kelas IV, V, dan VI di ngkat SD/MI, dibuk kan dengan raport terakhir; b. peserta didik yang telah menyelesaikan keaksaraan dasar dan keaksaraan usaha mandiri; c. peserta didik bagi anak usia sekolah dan orang dewasa; d. bersedia mengiku proses pembelajaran dan pela han sampai akhir program. 3. Kriteria Tutor dan Narasumber Teknis Adapun kriteria tutor atau narasumber teknis adalah: a. memiliki kualifikasi/kompetensi akademik sesuai bidang studi atau mata pelajaran yang dibelajarkan (memiliki latar belakang pendidikan yang sesuai); b. memiliki metode pendekatan pembelajaran yang mendukung pembelajaran paket A; c. sehat jasmani dan rohani;
8
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
d. memiliki pengalaman dan kompetensi pembelajaran orang dewasa; e. bersedia membelajarkan Peserta Didik sampai akhir program; f. diprioritaskan bagi yang telah mengiku pela han tutor pendidikan kesetaraan. 4. Sarana dan Prasarana Untuk mendukung keberhasilan penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A dan hasil yang ingin dicapai, lembaga penyelenggara program wajib menyediakan sarana dan prasarana, yaitu: a. ruangan untuk proses pembelajaran dan pela han yang layak dan memadai beserta kelengkapannya; b. alat dan bahan pembelajaran seper : whiteboard/papan tulis, spidol/kapur, meja dan kursi tutor, meja/kursi warga belajar, lemari buku, buku-buku pelajaran, dan lain-lain; c. media pembelajaran dan pendukung lainnya. 5. Materi Pembelajaran dan PelaƟhan (Struktur Kurikulum) Untuk membekali pengetahuan, keterampilan, dan sikap Peserta Didik sebagai peserta program Pendidikan Kesetaraan Paket A, penyelenggara program harus menyusun silabus pembelajaran/ pela han yang lebih prak s dan aplika f serta mengacu pada standar kompetensi lulusan dan kompetensi dasar se ap mata pelajaran yang ditentukan dalam se ap tahapan pembelajaran. Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 14 Tahun 2007 tentang Standar Isi untuk Program Paket A, Program Paket B, dan Program Paket C, maka struktur kurikulum program pendidikan Kesetaraan Paket A merupakan pola susunan mata pelajaran dan beban belajar yang harus ditempuh oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran, melipu mata pelajaran, dan bobot satuan kredit kompetensi (SKK). Beban belajar program pendidikan kesetaraan Paket A dinyatakan dalam satuan kredit kompetensi (SKK) yang menunjukkan bobot kompetensi yang harus dicapai oleh peserta didik dalam mengiku program pembelajaran, baik melalui tatap muka, praktek keterampilan, dan atau kegiatan mandiri. SKK merupakan penghargaan terhadap pencapaian kompetensi sebagai hasil belajar peserta didik dalam menguasai suatu mata pelajaran.
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
9
SKK diperhitungkan untuk se ap mata pelajaran yang terdapat dalam struktur kurikulum. Satu SKK dihitung berdasarkan per mbangan muatan SK dan KD ap mata pelajaran. SKK dapat digunakan untuk alih kredit kompetensi yang diperoleh dari jalur pendidikan informal, formal, kursus, keahlian dan kegiatan mandiri. Satu SKK adalah satu satuan kompetensi yang dicapai melalui pembelajaran 1 jam tatap muka atau 2 jam tutorial atau 3 jam mandiri, atau kombinasi secara proposional dari ke ganya. Satu jam tatap muka yang dimaksud adalah satu jam pembelajaran, yaitu sama dengan 35 menit Adapun struktur sebaran mata pelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Paket A, dapat digambarkan dalam tabel sebagai berikut:
No
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Mata Pelajaran
Bobot Satuan Kredit Kompetensi (SKK) Tingkatan 1 / Tingkatan 2 / Jumlah Drajat Awal Drajat Dasar Setara Kelas Setara Kelas I - III IV-VI 9 9 18 9 9 18 15 15 30 15 15 30 12 12 24 9 9 18 6 6 12 6 6 12
Pendidikan Agama Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Matema ka Ilmu Pengetahuan Alam Ilmu Pengetahuan Sosial Seni Budaya Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 9. Keterampilan Fungsional*) 9 9 18 10. Muatan Lokal**) 6 **) 6 **) 12 **) 11. Pengembangan Kepribadian 6 6 12 Profesional Jumlah 102 102 204 Keterangan: *) Pilihan mata pelajaran **) Substansinya dapat menjadi bagian dari mata pelajaran yang ada, baik mata pelajaran wajib maupun pilihan. SKK untuk substansi muatan lokal termasuk ke dalam SKK mata pelajaran yang dimua .
10
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
6. Tahapan Pelaksanaan Program a. Perencanaan Perencanaan merupakan langkah awal untuk menentukan keberhasilan penyelenggaraan program. Oleh karena itu lembaga penyelenggara program harus membuat dan menyusun rencana program pembelajaran dan pela han dengan sebaik-baiknya. Adapun tahapan yang dilakukan dalam perencanaan program adalah sebagai berikut: 1) Pendataan dan Seleksi Calon Warga Belajar Dalam rangka rekrutmen warga belajar atau peserta didik, kegiatan yang dilakukan oleh lembaga penyelenggara program adalah melakukan iden fikasi, seleksi, dan pendataan terhadap calon warga belajar, yang melipu aspek: a) nama lengkap; b) tempat dan tanggal lahir; c) alamat tempat nggal; d) jenis kelamin; e) pendidikan terakhir yang pernah diiku (raport terakhir/ keterangan dari kepala sekolah); f) nama ibu kandung. 2) Pembentukan Rombongan Belajar Setelah melakukan iden fikasi, seleksi dan pendataan terhadap calon Peserta Didik, selanjutnya lembaga penyelenggara program kemudian melakukan pengelompokan Peserta Didik ke dalam rombongan belajar untuk penempatan di kelas IV atau kelas V atau kelas VI, atas dasar kriteria sebagai berikut: a) rombongan belajar untuk kelas IV adalah calon Peserta Didik yang putus SD/MI di kelas IV; b) rombongan belajar untuk kelas V adalah calon Peserta Didik yang putus SD/MI di kelas V; c) rombongan belajar untuk kelas VI adalah calon Peserta Didik yang putus SD/MI di kelas VI;
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
11
Se ap rombongan belajar dapat berjumlah antara 10 – 20 orang warga belajar. 3) Pendataan dan Seleksi Calon Tutor dan Narasumber Teknis Dalam proses pembelajaran dan pela han program Pendidikan Kesetaraan Paket A, salah satu syarat yang harus tersedia adalah tenaga pendidik/pela h, yaitu tutor dan narasumber teknis yang bertugas membimbing, mengajar dan mela h Peserta Didik sesuai program pembelajaran dan pela han yang ditentukan. Adapun persyaratan calon tutor, adalah sebagai berikut: a) prioritas berpendidikan S1, prioritas yang berlatar belakang pendidikan keguruan;diutamakan yang berprofesi sebagai Guru SD/MI; b) menguasai substansi yang akan dibelajarkan;memiliki dasar-dasar kemampuan pembelajaran par sipa f serta mampu mengelola proses pembelajaran orang dewasa; c) bersedia membelajarkan Peserta Didik sampai akhir penyelenggaraan program; Sedangkan persyaratan untuk calon narasumber teknis, adalah: a) pendidikan dak dipersyaratkan; b) menguasai atau memiliki keterampilan/keahlian tertentu yang dimina oleh Peserta Didik; c) memiliki sarana dan prasarana pela han keterampilan sesuai substansi yang akan dila hkan; Data yang dikumpulkan berkaitan dengan calon tutor dan nara sumber teknis adalah: a) nama lengkap; b) tempat dan tanggal lahir; c) alamat tempat nggal; d) pekerjaan atau profesi; e) jenis kelamin; f) pendidikan terakhir; g) pela han yang pernah diiku .
12
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
4) Penetapan Tempat Pembelajaran dan Pela han Dalam menetapkan lokasi pembelajaran dan pela han, perlu memper mbangkan: a) jarak tempuh lokasi tempat belajar, dak terlalu jauh dari rumah Peserta Didik, atau mudah dijangkau oleh Peserta Didik; b) luas ruang belajar yang memadai, minimal bisa memuat sebanyak 10 orang; c) memiliki sarana belajar, seper : papan tulis/white board, kapur/ spidol, meja belajar dan kursi, dan fasilitas pembelajaran lainnya; d) memiliki penerangan yang cukup. Apabila lokasi atau tempat pembelajaran/pela han kurang memadai sesuai persyaratan, dapat dipilih salah satu lokasi atau tempat yang paling mendeka persyaratan sebagai tempat penyelenggaraan program. 5) Pengusulan Bantuan Operasional Penyelenggaraan Setelah memiliki data Peserta Didik, tutor, lokasi penyelenggaraan program, dan kelengkapan sarana dan prasarana pembelajaran/ pela han, selanjutnya lembaga penyelenggara program dapat segera menyusun proposal yang ditujukan kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan untuk mendapatkan bantuan operasional penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A sebagaimana ketentuan yang diatur pada BAB III Juknis ini. b. Pelaksanaan Program Selesai membuat dan menyusun perencanaan dan penyiapan berbagai perangkat yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A, maka perlu disepaka hak dan kewajiban para pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan program, yaitu sebagai berikut: 1) Kewajiban dan Hak Dalam penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A, semua unsur yang terlibat dalam penyelenggaraan program, yaitu: Peserta Didik, tutor/nara sumber teknis, dan lembaga penyelenggara program, memiliki kewajiban dan hak masingmasing, antara lain sebagai berikut: dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
13
a) Peserta didik (1) Kewajiban: • mengiku seluruh proses pembelajaran dan pela han sesuai jadwal yang ditentukan; • mematuhi semua ketentuan dan peraturan yang ditentukan, serta mentaa ter b yang disepaka ; • menghargai dan menghorma tenaga pendidik (tutor dan nara sumber teknis) dan tenaga kependidikan (pengurus atau pengelola lembaga penyelenggara program); • melihara dan merawat sarana/prasarana pembelajaran dan pela han; (2) Hak: • memperoleh bimbingan, pengajaran, dan pela han sesuai dengan kurikulum dan silabus pembelajaran dan pela han yang ditentukan; • memperoleh bahan belajar/modul yang digunakan; • memperoleh penilaian hasil belajar, sesuai dengan tahap-tahapannya; • mengiku evaluasi hasil belajar dan ujian nasional yang dilaksanakan pemerintah. b) Tutor dan Nara Sumber Teknis (1) Kewajiban: • menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran/ pela han (RPP); • mendidik, mengajar, dan mela h Peserta Didik sesuai dengan bidang studi yang dipelajari baik di dalam kelas maupun di luar kelas; • membuat bahan belajar pelengkap yang diperlukan untuk mempercepat penguasaan Peserta Didik terhadap bidang studi yang dipelajari; • menilai perkembangan hasil belajar Peserta Didik ; • menumbuhkan dan memo vasi minat belajar Peserta Didik .
14
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
(2) Hak: • memperoleh kesempatan dalam mengiku pela han calon tutor atau nara sumber teknis; • memperoleh imbalan berupa honorarium atau transport sesuai ketentuan atau kemampuan yang diatur oleh lembaga penyelenggara program; • memberikan usul atau saran perbaikan untuk peningkatan kualitas penyelenggaraan program; • memperoleh kesempatan untuk mendapat tanda penghargaan dari berbagai pihak. c) Lembaga Penyelenggara Program (1) Kewajiban: • bertanggungjawab penuh atas penyelenggaraan program; • membuat dan menyusun silabus pembelajaran dan pela han sebagai dasar penyusunan RPP oleh tutor dan nara sumber teknis; • membuat pedoman penyelenggaraan program; • membuat jadwal pembelajaran dan pela han; • menyediakan dan menyiapkan sarana/prasarana pembelajaran dan pela han serta fasilitas belajar (teori dan praktek) yang diperlukan; • membuat dan menyusun peraturan dan tata ter b pembelajaran dan pela han; • menyediakan dan mengadministrasikan dokumen pendukung penyelenggaraan program, seper : buku presensi peserta didik dan tutor, kapur atau spidol, alat dan bahan praktek keterampilan, buku evaluasi kemajuan belajar Peserta Didik; • menyusun dan menyampaikan laporan pertanggungjawaban penyelenggaraan program; • memantau dan mengevaluasi penyelenggaraan program;
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
15
• menilai keak fan dan kemampuan tutor; • menumbuhkan dan memo vasi minat belajar Peserta Didik. (2) Hak: • memperoleh bantuan operasional penyelenggaraan program; • merekrut dan memberhen kan Peserta Didik, tutor, dan nara sumber teknis; • memperoleh kesempatan mengiku orientasi penyelenggaraan program; • memperoleh kesempatan untuk mendapat tanda penghargaan dari berbagai pihak. 2) Proses Pembelajaran dan Pela han Lama pembelajaran program Pendidikan Kesetaraan Paket A untuk se ap ngkatan atau kelas harus disesuaikan dengan struktur kurikulum di atas. Proses pembelajaran melipu pembelajaran akademik dan pela han keterampilan, dengan ketentuan: a) Pembelajaran Akademik Pembelajaran akademik, yaitu upaya yang dilakukan tutor untuk memberikan wawasan dan ilmu pengetahuan kepada Peserta Didik yang difasilitasi oleh tutor. Pembelajaran akademik dilakukan sesuai ketentuan yang diatur dalam standar isi dan standar proses, misalnya: » pembelajaran dilakukan minimal 2 hari dalam seminggu @ 3 jam pelajaran, atau 3 hari dalam seminggu @ 2 jam pelajaran; » pembelajaran dilakukan dengan tatap muka, tutorial, dan/atau mandiri; » materi pembelajaran mengacu kepada standar kompetensi lulusan pendidikan dasar dan menengah (Permendikbud Nomor 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah).
16
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
Agar proses pembelajaran akademik mengarah kepada tujuan dan hasil yang ingin dicapai, maka tutor wajib melakukan persiapan dengan membuat rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) berdasarkan silabus yang dibuat oleh lembaga penyelenggara program (lihat contoh format Silabus dan RPP dalam lampiran Juknis ini). b) Pela han Keterampilan Pemilihan jenis keterampilan yang akan dilaksanakan hendaknya didiskusikan antara lembaga penyelenggara program dengan Peserta Didik, dengan memper mbangkan kearifan lokal dan manfaat. Pela han keterampilan difasilitasi oleh nara sumber teknis, dan merupakan tugas lembaga penyelenggara program untuk menyediakan nara sumber teknis sesuai dengan jenis keterampilan yang dipilih. Lama dan kedalaman pela han keterampilan, sesuai dengan silabus dan RPP yang ditentukan serta ngkat penguasaan Peserta Didik. Catatan: Jadwal pembelajaran akademik dan pela han keterampilan, disusun berdasarkan musyawarah antara Peserta Didik, tutor/ nara sumber teknis dan lembaga penyelenggara program. 3) Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan maksud untuk mengetahui sejauhmana capaian mutu penyelenggaraan program dan ngkat keberhasilan pelaksanaan program. a) Evaluasi Penyelenggaraan Evaluasi penyelenggaraan program merupakan sebuah kegiatan untuk mengevaluasi atau mengoreksi halhal yang telah terjadi atau dilakukan selama kegiatan penyelenggaraan program sedang atau telah berlangsung. Dengan kata lain merupakan sebuah kegiatan “merekaulang” untuk mengetahui hal-hal pen ng baik yang berupa kelebihan maupun kekurangan yang terjadi pada kegiatan
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
17
penyelenggaraan program yang telah berlangsung dengan harapan agar dapat melakukan perbaikan pada saat kegiatan penyelenggaraan program berikutnya. b) Evaluasi Perkembangan Peserta Didik Adapun tujuan evaluasi perkembangan Peserta Didik adalah sebagai berikut: » untuk mengetahui kemajuan hasil belajar Peserta Didik selama jangka waktu tertentu; » untuk mengetahui efek fitas metode dan pendekatan pembelajaran yang dilakukan selama jangka waktu tertentu. Dengan demikian tujuan dan fungsi evaluasi hasil belajar yang dilakukan terhadap Peserta Didik adalah untuk mengetahui seberapa jauh Peserta Didik menampilkan performa sebagaimana yang dikehendaki. Pengetahuan mengenai Peserta Didik dimaksudkan untuk memperoleh informasi pen ng mengenai Peserta Didik apakah perlu dilakukan pengayaan, saran, bimbingan penyuluhan, diskusi dengan Peserta Didik, dan lain sebagainya. Dengan kata lain dengan diadakannya evaluasi perkembangan Peserta Didik, diharapkan diperoleh informasi untuk melakukan langkah ndaklanjut yang berkaitan dengan keberadaan Peserta Didik.
BAB III
BANTUAN PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET A A. Tujuan Bantuan Tujuan dari bantuan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A ini adalah: 1. Sebagai biaya operasional dan atau pelengkap operasionalisasi program Pendidikan Kesetaraan Paket A dari sisi kelembagaan dan pelayanan sehingga pengelolaan program Pendidikan Kesetaraan Paket A dapat berjalan lancar; 2. Mendorong keberadaan program Pendidikan Kesetaraan Paket A agar terus meningkatkan kualitas dan kuan tas layanan sehingga berdampak kualitas kehidupan masyarakat setempat yakni sosial, ekonomi, budaya dan kesehatan. 3. Meningkatkan keberaksaraan masyarakat sekitar. 4. Mendorong terbentuknya komunitas masyarakat yang gemar menuntut ilmu.
B. Sasaran dan Kriteria Sasaran program yang dapat mengajukan sebagai penyelenggara adalah satuan pendidikan nonformal dan lembaga/organisasi lain seper : Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), Rumah Pintar, Balai Belajar Bersama, Lembaga Kursus dan Pela han, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dibidang pendidikan, dan lembaga lainnya, yang memenuhi kriteria sebagai berikut:
C. Persyaratan Persyaratan lembaga yang dapat mengajukan bantuan adalah: 1. Mengajukan usulan/proposal sesuai yang dipersyaratkan dalam petunjuk teknis ini; 2. Memiliki legalitas, berupa akte notaris pendirian lembaga, dan/atau ijin operasional lembaga dari instansi berwenang;
18
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
19
3. Memiliki rekening bank atas nama lembaga yang masih ak f ( dak diperkenankan menggunakan rekening pribadi, Cq dan Qq); 4. Memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atas nama lembaga; 5. Memiliki pengalaman menyelenggarakan program pendidikan nonformal minimal selama 3 tahun; 6. Memperoleh rekomendasi dinas pendidikan kab/kota setempat; 7. Memperoleh izin tempat dan waktu dari pemerintah setempat untuk melakukan rin san program Program Pendidikan Paket A.
D. Dana dan Pemanfaatannya 1. Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) untuk penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A yang dialokasikan di Ditbindikmas (Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan) Ditjen PAUD dan Dikmas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, terdiri dari: bantuan untuk biaya penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket terdiri dari, sebanyak 12.640 peserta didik @ Rp. 970.000,- (sembilan ratus tujuh puluh ribu rupiah). 2. Adapun acuan rincian penggunaan dana penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A, adalah sebagai berikut: Komponen Pembiayaan 1. Alat dan Bahan Pembelajaran
No
2.
3. 4. 5.
Rincian penggunaan dana/biaya, antara lain:
• Papan tulis, kapur/spidol, alat peraga pendidikan • Alat tulis peserta didik • Buku/modul pembelajaran • Alat dan bahan praktek keterampilan Administrasi • Panduan pelaksanaan Pembelajaran • Absensi peserta didik dan tutor • Penyusunan silabus dan RPP • Spanduk Honor/Transport • Honor/transport tutor dan narasumber teknis • Honor/transport penyelenggara Evaluasi Pembelajaran Penilaian semester ganjil, semester genap, dan ujian nasional Pelaporan Menyusun, menggandakan, dan mengirimkan laporan
Proporsi Biaya 40%
10%
40% 5% 5%
E. Mekanisme Pengajuan dan Penyaluran 1. Sosialisasi Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan melakukan sosialisasi program kepada dinas pendidikan provinsi, dinas pendidikan
20
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
kabupaten/kota, lembaga dan organisasi masyarakat penyelenggara program pendidikan masyarakat. Sosialisasi dapat dilakukan dengan cara: melakukan pertemuan, penyebarluasan petunjuk teknis, dan/atau melalui website; www.paudni. kemdikbud.go.id/bindikmas. 2. Mengajukan Proposal Lembaga penyelenggara program yang ingin memperoleh bantuan (BOP), harus: a. membuat proposal yang disusun sebagaimana contoh yang tertera dalam lampiran Petunjuk Teknis ini. b. Proposal yang telah disusun harus dilengkapi dengan persyaratan sebagaimana diuraikan pada Bab II. c. Proposal disampaikan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dan tembusan ke Dinas Pendidikan Provinsi d. Proposal diterima paling lambat akhir Agustus 2016, proposal yang diterima setelah tanggal tersebut, dapat diproses lebih lanjut apabila kuota dana bantuan masih tersedia. e. Fotocopy proposal dikirim kepada dinas pendidikan provinsi. 3. Penilaian Proposal Se ap proposal yang diterima Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, diproses lebih lanjut dengan penilaian oleh Tim Penilai Proposal yang terdiri dari unsur Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, prak si dan akademisi ditetapkan oleh Pejabat Dinas Pendidikan setempat yang ditunjuk dengan surat keputusan (SK). Penilaian dilakukan terhadap substansi/isi dari proposal, dengan maksud untuk mengetahui kesiapan, kesanggupan, dan kemampuan lembaga dalam menyelenggarakan program. 4. Verifikasi Lembaga Berdasarkan hasil penilaian m penilai proposal, kemudian dapat dilakukan verifikasi terhadap lembaga. Tahap ini dilakukan untuk membuk kan kebenaran data dan informasi yang disusun dalam proposal, serta untuk memperkuat hasil penilaian m penilai proposal. Proposal yang dinilai telah memenuhi syarat, dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
21
dapat dilakukan verifikasi terhadap lembaga. Hal ini dimaksudkan untuk memas kan dan meyakinkan bahwa keberadaan, kelayakan dan kredibilitas lembaga yang bersangkutan telah sesuai dengan kriteria yang ditentukan.
8. Penyaluran Bantuan
Verifikasi proposal dapat dilakukan dengan cara:
9. Pelaksanaan Program
a. Mengundang lembaga penyelenggara program yang terpilih sebagai nominasi calon penerima bantuan untuk mempresentasikan kegiatan yang diusulkan pada pertemuan yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota b. Melakukan visitasi atau kunjungan lapangan (sesuai ketersediaan anggaran) terhadap lembaga yang dianggap perlu dikunjungi untuk memas kan kebenaran (objek fitas) kondisi dan keberadaan lembaga. c. Klarifikasi dan konfirmasi tentang kebenaran dokumen dalam proposal melalui surat atau telepon kepada lembaga calon penerima bantuan atau kepada dinas pendidikan setempat. 5. Penetapan Lembaga Penerima Bantuan Berdasarkan hasil verifikasi, Direktorat Bindiktara menetapkan lembaga penerima bantuan dengan Surat Keputusan (SK). Fotocopy SK disampaikan kepada dinas pendidikan provinsi dan dinas pendidikan kabupaten/kota serta pejabat pemerintah setempat. 6. Pembekalan Lembaga Penyelenggara Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan dapat memberikan pembekalan penyelenggaraan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A melalui kegiatan orientasi atau bimbingan teknis. 7. Penandatanganan Akad Kerjasama Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan dengan Lembaga penerima bantuan melakukan penandatanganan akad kerjasama tentang Penyelenggaraan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A dan dokumen lain yang terkait dengan penyaluran dana bantuan.
Direktorat Bindiktara melakukan penyaluran bantuan kepada lembaga/ organisasi yang telah ditetapkan sebagai calon penyelenggara program sesuai prosedur dan ketentuan atau peraturan perundang-undangan. Lembaga melaksanakan menyelengarakan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A sesuai proposal dan akad kerjasama yang disepaka . 10. Monitoring dan Evaluasi Agar pelaksanaan program berjalan dengan baik dan mencapai apa yang diharapkan, Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan dapat melakukan monitoring, supervisi, dan evaluasi terhadap lembaga penyelenggara Program Pendidikan Kesetaraan Paket A. 11. Pelaporan Lembaga penerima dana bantuan berkewajiban menyampaikan laporan secara tertulis mengenai hasil pelaksanaan program dan penggunaan dana bantuan kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan.
F. Peran Pemerintah Untuk mendukung pelaksanaan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A sesuai dengan tujuan dan menghasilkan apa yang diharapkan, perlu adanya keterlibatan pemerintah dan pemerintah daerah dengan pembagian peran sebagai berikut: 1. Peran Pemerintah Pusat Pemerintah pusat dalam hal ini adalah Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Direktorat Jendral Pendidikan Aanak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, melakukan peran: a. Menyusun petunjuk teknis, b. Melakukan sosialisasi ke dinas pendidikan provinsi dan kab/kota; c. Melakukan penilaian proposal;
22
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
23
d. Melakukan verifikasi lembaga; e. Menetapkan lembaga penerima bantuan; f.
Melakukan penandatanganan akad kerjasama dengan lembaga penerima;
g. Melakukan penyaluran dana bantuan ke lembaga melalui transfer bank; h. Memberikan bekal pelaksanaan program melalui kegiatan orientasi teknis; i.
Melakukan monitoring dan evaluasi program.
2. Peran Pemerintah Daerah Pemerintah daerah yang dimaksud adalah Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten. a. Pemerintah Provinsi berperan: 1) Menyebarluaskan petunjuk teknis ke dinas kabupeten di wilayah kerjanya; 2) Melakukan sosialisasi ke dinas pendidikan kabupaten; 3) Melakukan monitoring dan evaluasi program. b. Pemerintah Kabupaten 1) Menyebarluaskan petunjuk teknis ke satuan pendidikan nonformal dan lembaga lain seper : Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), Rumah Pintar, Balai Belajar Bersama, Lembaga Kursus dan Pela han, Taman Bacaan Masyarakat (TBM), Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dibidang pendidikan, dan lembaga lain di wilayah kerjanya, 2) Melakukan sosialisasi ke berbagai lembaga di wilayah kerjanya, 3) Melakukan pemeriksaan berkas kelengkapan administrasi; 4) Memberikan rekomendasi, 5) Melakukan supervisi (bimbingan teknis lapangan) 6) Melakukan evaluasi penyelenggaraan program, 7) Melakukan monitoring dan evaluasi program.
24
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
G. Akuntabilitas Pengelolaan 1. Pakta Integritas Lembaga penerima bantuan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A wajib menandatangani Pakta Integritas di atas materai. Penandatanganan Pakta Integritas ini waktunya bersamaan dengan penandatangan akad kerjasama. Pakta Integritas adalah pernyataan dak akan melakukan korupsi, kolusi, dan nepo sme serta penyelewengan dalam pengelolaan dan penggunaan dana bantuan. Apabila melanggar hal-hal yang telah dinyatakan dalam Pakta Integritas akan dikenakan sanksi hukum, moral, dan/atau sanksi administrasi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 2. Pernyataan Kesanggupan Lembaga penerima bantuan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A wajib menandatangani Pernyataan Kesanggupan, yang dimaksud adalah surat pernyataan pimpinan lembaga untuk melaksanakan program sesuai dengan proposal yang telah disetujui dan mematuhi ketentuanketentuan yang ditetapkan dalam petunjuk teknis pelaksanaan program. 3. Pertanggungjawaban Mutlak Lembaga penerima bantuan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A wajib menandatangani Pertanggungjawaban Mutlak, adalah tanggungjawab lembaga penyelenggara untuk menyelesaikan program sesuai proses pembelajaran dan dana yang telah diterima.
Dana bantuan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A yang telah diterima menjadi tanggung jawab sepenuhnya Lembaga penerima, dan apabila terjadi penyelewengan menjadi tanggung jawab penuh penerima dana. H. Pelaporan Sebagai bentuk pertanggungjawaban dan akuntabilitas penyelenggaraan program, maka lembaga penyelenggara program sebagai penerima bantuan berkewajiban untuk membuat laporan, yaitu:
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
25
1. Pelaporan Awal Laporan memberitahukan telah menerima bantuan oleh lembaga penyelenggara program setelah menerima bantuan dalam rekeningnya, dengan mengirimkan foto kopi buk penerimaan bantuan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
BAB IV
PENGENDALIAN MUTU
2. Laporan Perkembangan Lembaga penerima BOP memberikan laporan perkembangan pelaksanaan program selama satu semester (akhir Bulan Desember). Laporan disampaikan ke Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan sesuai dengan format terlampir. (Lampiran 9). 3. Laporan Akhir Laporan akhir disusun oleh lembaga penyelenggara program setelah kegiatan pembelajaran dan pela han selesai dilaksanakan. Laporan akhir mencakup: 1) substansi pelaksanaan program dan hasil-hasilnya yang dilengkapi dengan dokumentasi dan foto-foto kegiatan, serta 2) penggunaan dana bantuan yang diterima dan disertai buk -buk pemanfaatannya. Laporan akhir disampaikan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. dan tembusan ke dinas pendidikan provinsi dan kab/kota setempat, paling lambat 2 minggu setelah selesainya pelaksanaan kegiatan. 4. Rekapitulasi Pelaporan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota berkewajiban memberikan laporan hasil penyaluran dana bantuan program Pendidikan Paket A berupa rekapitulasi penyaluran dana dan rekapitulasi laporan awal dan laporan akhir pembelajaran program kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan dengan alamat: Direktur Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan (u.p. Kepala Subbagian Tata Usaha) d.a. Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Gedung E Lantai 8. Jalan Jenderal Sudirman-Senayan, Jakarta 10270.
26
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
A. Indikator Keberhasilan Untuk mengetahui keberhasilan dari pelaksanaan program Pendidikan Kesetaraan Paket A, dapat dilihat dari beberapa indikator sebagai berikut: 1. Meluasnya informasi masyarakat terhadap program Pendidikan Kesetaraan Paket A; 2. Meningkatnya kunjungan masyarakat ke Pendidikan Kesetaraan Paket A untuk mencari informasi dan atau belajar keterampilan; 3. Meningkatnya layanan informasi pada jalur pendidikan nonformal berupa buku maupun non-buku, dilengkapi dengan teknologi informasi; 4. Masyarakat memiliki pengetahuan, keterampilan, dan pengembangan sikap yang posi f sehingga memiliki kualitas hidup yang baik; 5. Meningkatnya ak vitas ekonomi setelah penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A; 6. Tersedianya berbagai layanan informasi dan sumber akses informasi kepada masyarakat yang berkaitan dengan pendidikan, sosial budaya, seni, hukum, ekonomi (pertanian, perikanan, perdagangan), kesehatan dan teknologi-informasi (sesuai potensi lokal daerah).
B. Supervisi dan Monitoring Untuk menjamin mutu penyelenggaraan dan hasil pelaksanaan program Program Pendidikan Kesetaraan Paket A perlu dilakukan supervisi, yang dapat dilakukan secara bersama-sama dan/atau sendiri oleh UPT Pusat dan Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat dan Penilik setempat. Selain itu dilakukan juga monitoring pelaksanaan program, yang dapat dilakukan secara bersama-sama dan/atau secara sendiri oleh Direktorat Pembinaan Keaksaraan dan Kesetaraan, Dinas Pendidikan Provinsi setempat, dan Dinas Pendidikan Kabupaten setempat.
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
27
Aspek-aspek pen ng yang perlu diperha kan dalam pelaksanaan supervisi dan monitoring, antara lain adalah: 1. kredibilitas lembaga penyelenggara program; 2. kesesuaian Peserta Didik atau sasaran program; 3. materi pembelajaran/pela han; 4. jadwal kegiatan dan alokasi waktu; 5. kompetensi tutor/narasumber; 6. proses pembelajaran/pela han; 7. ngkat kehadiran Peserta Didik; 8. penggunaan dana bantuan; 9. dokumen penyelenggaraan program. Pelaksanaan supervisi dan monitoring bertujuan untuk: 1. Mengetahui perkembangan pelaksanaan program; 2. Memetakkan rencana prioritas; 3. Memaksimalkan potensi yang dimiliki pada masyarakat; 4. Mengetahui kendala dan solusi yang diambil; 5. Menentukan kebijakan lanjutan dari program.
BAB V
PENUTUP
P
etunjuk teknis ini disusun sebagai panduan yang masih bersifat umum, yang dalam implementasinya memerlukan penyesuaian dengan situasi dan kondisi setempat. Oleh karena itu lembaga/organisasi penyelenggara program diharapkan dapat mengembangkan krea vitasnya untuk menyempurnakan penyelenggaraan program. Juknis ini bersifat fleksibel dan masih memungkinkan untuk disesuaikan dengan keunikan potensi lokal dan tempat penyelenggaraan kegiatan sepanjang memberi nilai tambah dan dak bertentangan dengan prosedur yang telah ditentukan. Semoga Juknis ini dapat memberikan panduan atau acuan bagi semua pihak yang berkeinginan untuk menyelenggarakan kegiatan Pendidikan Kesetaraan Paket A. Selanjutnya, apabila terdapat hal-hal yang perlu didiskusikan, dapat menghubungi langsung ke Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan dengan nomor Telepon 021-5725501, dapat juga mengunjungi website: www.bindikmas.kemdikbud.go.id dan/atau www.paudni.kemdikbud.go.id/bindikmas/ email:
[email protected] Hal-hal yang belum diatur dalam petunjuk teknis ini, akan di ndaklanju dengan Surat Edaran atau surat resmi Direktur Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan.
28
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
29
CATATAN KHUSUS: 1. Lembaga/organisasi penerima bantuan yang dak menyampaikan laporan sampai dengan akhir tahun anggaran, dapat dikenai sangsi berupa: a. Mengembalikan bantuan yang telah diterima ke kas negara; b. Tidak diperkenankan mengakses dana bantuan dari Dit. Bindiktara pada tahun-tahun berikutnya; c. Dapat diteruskan ke jalur hukum karena disinyalir melakukan penyelewengan. 2. Direktorat Bindiktara dak memungut biaya apapun dan dak menerima pengembalian dana bantuan dalam bentuk apapun, untuk proses pencairan bantuan yang akan dan telah ditetapkan; 3. Lembaga/organisasi penerima bantuan Pendidikan Kesetaraan Paket A berkewajiban dan bertanggung jawab terhadap: (a) pengelolaan dan pengadministrasian dana bantuan secara ter b dan teratur sesuai dengan ketentuan yang berlaku; (b) penggunaan dana secara akuntabel dan transparan sesuai dengan peraturan yang berlaku; (c) penyetoran pajak dipungut berdasarkan ketentuan yang berlaku; dan (d) bertanggungjawab mutlak atas penggunaan dana bantuan; 4. Apabila terjadi penyimpangan dalam penyelenggaraan kegiatan, sepenuhnya menjadi tanggungjawab mutlak lembaga penyelenggara program; 5. Apabila terjadi penambahan rencana kegiatan dan alokasi biaya dari proposal yang diajukan sebelumnya, maka lembaga penyelenggara program wajib memberitahukan dan memperoleh persetujuan dari Direktorat Bindiktara.
LAMPIRAN–LAMPIRAN Lampiran 1. Contoh Isi Proposal
Logo Lembaga
No : ……./PAKET A/2016
PROPOSAL PENGAJUAN BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN PAKET A TAHUN 2016
Diajukan Kepada: Direktur Pendidikan Kesetaraan dan Keaksaraan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan alamat Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Gedung E Lantai 8 Jalan Jenderal Sudirman – Senayan Jakarta – 10270
Diajukan Oleh: Nama Lembaga/Organisasi : ............................................................... Alamat : ............................................................... No. Telp./HP/Faks : ............................................................... Alamat Email : ...............................................................
*Perha an: (COVER PROPOSAL PAKET A BERWARNA PUTIH)
30
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
31
PROPOSAL PENGAJUAN BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET A TAHUN 2016
Rekening Bank
NPWP
B. Visi dan Misi Lembaga Visi : …..………………………………………………………………… Misi : 1) …..………………………………………………………………… 2) …..………………………………………………………………… 3) …..………………………………………………………………… 4) …..………………………………………………………………… 5) …..…………………………………………………………………
...... m2 ....... m2
Ruang Tamu Ruang Sekretariat Ruang Kantor Pengurus Ruang Belajar Teori Ruang Praktek Keterampilan Ruang Usaha/Produksi Ruang Perpustakaan/Taman Bacaan ............. ............. Kursi Tamu Meja-kursi kerja Lemari arsip/filing kabinet Komputer/laptop Printer Mesin faksimile/telepon Meja-kursi belajar Papan tulis Buku/modul/bahan ajar Media pembelajaran Alat keterampilan
Milik sendiri/ sewa/pinjam pakai • .......... ruang • .......... ruang • .......... ruang • .......... ruang • .......... ruang • .......... ruang • .......... ruang • .......... ruang • .......... ruang • .......... set • .......... set • .......... unit • .......... unit • .......... unit • .......... unit • ………… set • ……….. buah • ……….. set • ……….. unit • …………… set
E. Pengelola Lembaga dan Tutor
C. Susunan Pengurus NAMA
PENDIDIKAN
Ketua Sekretaris Bendahara ………….............…… ………….............…… ………….............…… ………….............…… ………….............……
32
• Luas Tanah • Luas Bangunan
• • • • • • • • • 3. Sarana • Kesekretaritan • • • • • 4 Sarana • Pembelajaran • • • 5 Sarana • Keterampilan
Nama Lembaga Alamat Lembaga No. Telp /Fax/E-mail Tahun Berdiri Legalitas Lembaga
JABATAN
1. Status Lahan/ Bangunan 2. Rincian Bangunan
I. Profil Lembaga A. IdenƟtas Lembaga 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
D. Sarana dan Prasarana yang dimiliki
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
HP
PENGELOLA LEMBAGA DAN TUTOR
SMP
TINGKAT PENDIDIKAN ΈORANGΉ SMA DIPL. S1 S2 JUMLAH
• Unsur Pimpinan • Tenaga Administrasi • Tenaga Pembantu • Tutor bidang pelajaran • Narasumber teknis/keterampilan • ……… • …….. Jumlah
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
33
F. Kegiatan yang pernah dilakukan dua tahun terakhir NO.
NAMA KEGIATAN
TAHUN PELAKSANAAN
II. Rencana atau Gambaran Umum Pelaksanaan Kegiatan JUMLAH PESERTA
SUMBER BIAYA
A. Tempat Pelaksanaan Kegiatan: Program pembelajaran dan pelaƟhan akan dilaksanakan di ....................... .................................................................................................................. dengan alamat .......................……………………………………………….. ……………......……………………………………………………………… B. Waktu Pelaksanaan Kegiatan
G. Kemitraan 1. Bantuan yang pernah diperoleh dua tahun terakhir NO.
NAMA/JENIS PROGRAM
INSTANSI/LEMBAGA PEMBERI DANA
TAHUN
JUMLAH DANA BARANG/ DANA JASA ΈRPΉ
NAMA INSTANSI/ LEMBAGA/ ORGANISASI
BENTUK KERJASAMA/ KEMITRAAN
C. DaŌar Calon Peserta Didik Pendidikan Kesetaraan Paket A Kelas:....... NO.
2. Instansi/Lembaga/Organisasi sebagai mitra kerja NO.
Kegiatan pembelajaran dan pelaƟhan akan dilaksanakan selama ......... jam pelajaran dalam kurun waktu tanggal …… sampai dengan tanggal………… dengan pertemuan ……… kali per minggu.
BULAN & TAHUN PELAKSANAAN
NAMA JENIS LENGKAP KELAMIN
TEMPAT/ TGL. LAHIR
PENDIDIKAN TERAKHIR *Ή
ALAMAT
NAMA IBU KANDUNG
1 2 3 4 5
H. Prestasi yang pernah diraih 1. Bentuk pengabdian masyarakat yang pernah dilaksanakan NO.
BENTUK PENGABDIAN
TUJUAN
LAMA KEGIATAN
*) dilampiri foto copy ijazah terakhir/raport terakhir
D. Sarana dan prasarana pembelajaran/pelaƟhan yang akan digunakan NO.
2. Penghargaan yang pernah diperoleh NO. BENTUK PENGHARGAAN
34
DIPEROLEH DARI
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
TAHUN
JENIS SARANA/ PRASARANA
KONDISI
UKURAN/ JUMLAH
STATUS ΈPINJAM/ MILIK SENDIRIΉ
1. 2. 3.
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
35
E. Tutor/Nara sumber teknis NO
NAMA
PENDIDIKAN
Lampiran 2: Surat Rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota PEKERJAAN UTAMA
BIDANG KEAHLIAN
1. 2. 3.
KOP SURAT DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA*)
SURAT REKOMENDASI Nomor:………………………
F. Rencana (Tahapan) Kegiatan Diuraikan langkah-langkah penyelenggaraan kegiatan kampong literasi dari mulai perencanaan (penentuan lokasi Pendidikan Kesetaraan Paket A, koordinasi dan sosialisasi), pelaksanaan (kegiatan pembelajaran dan pela han, pembentukan Pendidikan Kesetaraan Paket A, pendampingan lanjutan), dan evaluasi kegiatan.
LAMPIRAN-LAMPIRAN, dengan urut-urutan: 1. Salinan/fotocopy Akte Notaris pendirian lembaga atau ijin pendirian lembaga dari instansi berwenang. 2. Salinan/fotocopy nomor rekening bank atas nama lembaga. 3. Salinan/fotocopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atas nama lembaga. 4. Struktur organisasi/susunan pengurus dan rincian tugasnya. 5. Surat asli rekomendasi dinas pendidikan kabupaten/kota setempat. 6. Dokumen lain yang relevan.
Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : ...................................................................... Jabatan : ...................................................................... Alamat : ...................................................................... dengan ini menyatakan bahwa: Nama Lembaga : ...................................................................... Ketua Lembaga : ...................................................................... Alamat Lembaga : ...................................................................... Nomor Telepon/HP/ Fax : ...................................................................... adalah benar keberadaannya dan merupakan lembaga yang memiliki kredibilitas dan kemampuan untuk melaksanakan kegiatan pendidikan masyarakat, dan layak mengajukan bantuan operasional penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A tahun 2016 kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Demikian rekomendasi ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mes nya. .........................., 2016 Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota *) .................... Tanda tangan stempel ......................................... NIP. ....................................... *) coret yang Ɵdak perlu
36
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
37
Lampiran 3. Surat Pernyataan Pemerintah Setempat KOP SURAT PEMERINTAH SETEMPAT
SURAT PERNYATAAN NOMOR: ..............................
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama
: ............................................................
NIP
: ............................................................
Jabatan
: ............................................................
Alamat
: ...........................................................
Dengan ini menyatakan kesediakan kami atas nama pemerintah setempat untuk penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A di wilayah kami dan bersedia mendukung program-program yang terkandung didalamnya yang dak bertentangan dengan hukum dan peraturan perundang-undangan. Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mes nya. ..............................., 2016 Kepala Desa/Lurah/Camat/dst Tanda tangan stempel ....................................... NIP. ...............................
Lampiran 4: Format Pakta Integritas
PAKTA INTEGRITAS Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : …………………………………......................... Jabatan : Ketua Nama Lembaga : …………………………………......................... Alamat : Jl. ........................................................... Kel. ........................................................... Kec. ........................................................... Kab/Kota: .................................................... Provinsi: ...................................................... dalam rangka penyelenggaraan bantuan Pendidikan Kesetaraan Paket A dengan ini menyatakan: 1. Tidak akan melakukan komunikasi yang mengarah kepada korupsi, kolusi, dan nepo sme (KKN) dan dak melakukan prak k korupsi, kolusi, dan nepo sme; 2. Tidak akan memberikan sesuatu yang berkaitan dengan urusan penyaluran dana bantuan yang dapat dikategorikan sebagai suap dan/atau gra fikasi kepada siapapun; 3. Akan mengiku proses penyaluran bantuan dan pelaksanaan kegiatan secara bersih, transparan, dan profesional untuk memberikan hasil yang terbaik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; 4. Akan menggunakan dana bantuan sesuai dengan usulan yang tercantum dalam proposal dan ketentuan peraturan perundang-undangan; 5. Apabila melanggar hal-hal yang dinyatakan dalam PAKTA INTEGRITAS ini, bersedia menerima sanksi administra f berupa pencantuman dalam da ar hitam, digugat secara perdata dan/atau dilaporkan secara pidana. Demikian pakta integritas ini saya buat dengan sesungguhnya untuk digunakan sebagaimana mes nya. .......................................... 2016 materai Rp 6.000,00 ..................................................
38
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
39
Lampiran 5. Format Surat Pernyataan Tanggungjawab Mutlak
Lampiran 6. Format Surat Pernyataan Tanggungjawab Belanja
KOP SURAT LEMBAGA
KOP SURAT LEMBAGA
SURAT PERNYATAAN TANGGUNGJAWAB MUTLAK
SURAT PERNYATAAN TANGGUNGJAWAB BELANJA
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama Lembaga
: .........................................................................
1.Nama Lembaga Penerima
: ......................................................................
Nama Ketua
: .........................................................................
2. Alamat Lembaga
: ......................................................................
Alamat Lembaga
: .........................................................................
3. Nama Bantuan
: ......................................................................
dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa saya bertanggungjawab penuh atas penggunaan dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A Apabila di kemudian hari, atas penggunaan dana Bantuan Kampung tersebut di atas mengakibatkan kerugian Negara maka saya bersedia dituntut penggan an kerugian negara dimaksud sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan. Buk -buk pengeluaran terkait penggunaan dana Bantuan Pendidikan Kesetaraan Paket A disimpan sesuai dengan ketentuan pada penerima bantuan untuk kelengkapan administrasi dan keperluan pemeriksaan aparat pengawas fungsional.
Yang bertanda tangan di bawah ini Pimpinan/Ketua Lembaga penerima bantuan Pendidikan Kesetaraan Paket A menyatakan bahwa saya: 1. Bertanggung jawab penuh atas pengeluaran yang telah dibayar lunas kepada yang berhak menerima; 2. Bersedia menyimpan dengan baik seluruh buk pengeluaran belanja yang telah dilaksanakan; 3. Bersedia untuk dilakukan pemeriksaan terhadap buk -buk pengeluaran oleh aparat pengawas fungsional Pemerintah.
Demikian Surat pernyataan ini kami dibuat dengan sesungguhnya. Demikian Surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. ..............................., 2016 Pimpinan/Ketua Lembaga
..............................., 2016 Pimpinan/Ketua Lembaga
....................................... .......................................
40
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
41
Lampiran 7. Format Surat Pernyataan Kesanggupan
Lampiran 8. Contoh Laporan Awal
KOP SURAT LEMBAGA SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
1.Nama Lembaga
: .........................................................................
2. Nama Ketua
: .........................................................................
3. Alamat Lembaga
: .........................................................................
LAPORAN PENERIMAAN DANA Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama
: ................................................................
Jabatan
: Ketua
Nomor Telp/HP/Fax
: ................................................................
Nama Lembaga
: ................................................................
Alamat
: Jl. ............................................................ Kel. ........................ Kec. ......................... Kab/Kota.................... Prov……................
Dengan ini menyatakan kesanggupan kami atas nama lembaga pengusul dana bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Kesetaraan Paket A untuk menyelenggarakan program Pendidikan Kesetaraan Paket A sesuai ketentuan yang berlaku. Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mes nya.
dengan ini melaporkan dengan sesungguhnya, bahwa kami: 1. Telah menerima dana bantuan penyelenggaraan program Pendidikan Kesetaraan Paket A sebesar Rp. .........................(.......................................) , melalui transfer bank pada rekening lembaga nomor: ............................ atas nama: ........................ pada tanggal: ...........................; 2. Dana dimaksud angka 1 tersebut di atas, akan kami gunakan sebagai biaya penyelenggaran kegiatan Pendidikan Kesetaraan Paket A, sesuai perjanjian kerjasama yang telah ditandatangani;
..............................., 2016 Pimpinan/Ketua Lembaga
.......................................
3. Akan menyampaikan laporan hasil penyelenggaraan kegiatan dan penggunaan dana kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan, diakhir tahun, paling lambat minggu keempat bulan November 2016. Demikian laporan penerimaan danaini dibuat dengan sebenarnya, untuk digunakan sebagaimana mes nya. ..............................., 2016 Pimpinan/Ketua Lembaga
.......................................
42
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
43
Lampiran 9: Contoh Laporan Perkembangan
Lampiran 10. Contoh Laporan Akhir
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET A TAHUN PELAJARAN 2015/2016 A. SAMPUL LAPORAN: • Nama Program • Nama Lembaga • Alamat Lengkap • Nomor Telp/Fax/HP/Email • Bulan/Tahun Laporan
: …….....................................…..... : …….....................................…..... : …….....................................…..... : …….....................................…..... : …….....................................….....
B. SISTEMATIKA LAPORAN: KATA PENGANTAR DAFTAR ISI I PENDAHULUAN 1) Latar Belakang 2) Dasar Pelaksanaan Kegiatan 3) Tujuan (Kegiatan dan Laporan) II PELAKSANAAN KEGIATAN 1) Persiapan pelaksanaan kegiatan 2) Sasaran kegiatan (data dan informasi tentang warga belajar sebagai peserta program) 3) Tutor/tenaga ahli/pela h/nara sumber yang mendukung pelaksanaan program 4) Sarana/tempat, fasilitas, alat dan bahan pembelajaran/pela han yang digunakan 5) Jadwal pelaksanaan pembelajaran dan pela han 6) Langkah dan proses pelaksanaan pembelajaran dan pela han 7) Rincian penggunaan dana 8) Dukungan yang diperoleh dari pihak-pihak terkait dalam pelaksanaan pembelajaran dan pela han 9) Hambatan/kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pembelajaran dan pela han 10) Hasil yang dicapai dalam pelaksanaan program, dan rencana ndaklanjut pembelajaran dan pela han pasca kegiatan. III KESIMPULAN DAN SARAN/REKOMENDASI
LAPORAN AKHIR PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET A TAHUN PELAJARAN 2015/2016 A. SAMPUL LAPORAN: • Nama Program • Nama Lembaga • Alamat Lengkap • Nomor Telp/Fax/HP/Email • Bulan/Tahun Laporan
: …….....................................…..... : …….....................................…..... : …….....................................…..... : …….....................................…..... : …….....................................….....
B. SISTEMATIKA LAPORAN: KATA PENGANTAR DAFTAR ISI I PENDAHULUAN 1) Latar Belakang 2) Dasar Pelaksanaan Kegiatan 3) Tujuan (Kegiatan dan Laporan) II
PELAKSANAAN KEGIATAN 1) Persiapan pelaksanaan kegiatan; 2) Obyek dan sasaran program (data dan informasi tentang sasaran program); 3) Tenaga pengelola dan instruktur yang mendukung pelaksanana kegiatan; 4) Prasarana dan sarana yang digunakan; 5) Bidang layanan, instruktur dan jam pelayanan 6) Langkah dan proses pelaksanaan program 7) Rincian penggunaan dana 8) Dukungan yang diperoleh dari pihak-pihak terkait dalam pelaksanaan program
IV PENUTUP 44
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
45
9) Hasil yang dicapai dalam pelaksanaan program 10) Hambatan/kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program 11) Rencana ndak lanjut III KESIMPULAN DAN SARAN/REKOMENDASI IV PENUTUP LAMPIRAN 1) Surat pernyataan bahwa buk -buk pengeluaran telah disimpan di lembaga; 2) Buk setoran pajak sesuai ketentuan yang berlaku 3) Foto dokumentasi pelaksanaan program dan foto barang yang dibeli 4) Dokumentasi pendukung lainnya yang diperlukan 5) Buk Setoran Bukan Pajak/SSBP (jika terdapat pengembalian)
Lampiran 11: Contoh Format Laporan Penggunaan Dana No.
Kegiatan
Volume
Harga Satuan (Rp)
Jumlah (Rp) (3) x (4)
1 2 3 4 5 6 7 8 Jumlah
Lampiran 12: Contoh Format Buku Kas Umum FORMAT CONTOH BUKU KAS UMUM No
Tanggal
Nomor Bukti
Uraian
Penerimaan
Mengetahui Ketua Lembaga
Pengeluaran
Saldo
Dibuat Oleh: Bendahara STEMPEL LEMBAGA
Nama Jelas
46
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
Nama Jelas
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
47
Lampiran 13: Contoh Format Buku Penerimaan/Penyetoran Pajak
Lampiran 14: Tata Cara Pengembalian, Contoh Format Surat Setoran Pengembalian Belanja (SSPB) dan Format Surat Setoran Bukan Pajak (SSBP)
FORMAT CONTOH BUKU PENERIMAAN/PENYETORAN PAJAK
No
Tanggal
Nomor Bukti
Uraian
Ppn
Jenis Pajak PPh PPh 21 22
Pengembalian dana bantuan pemerintah ke kas negara dilakukan dengan prosedur berikut: PPh 23
Jumlah
Ket.
Catatan: 1. Pajak Pembelian Barang ≥Rp. 1 juta), dikenakan pajak: PPN sebesar 10%, dan PPh 22 sebesar 1,5%. 2. Pajak Honorarium (nilai berapapun), dikenakan pajak: PPh 21 sebesar ....% (sesuai status kepegawaian yang bersangkutan). 3. Pajak Sewa Barang/Jasa (nilai berapapun), dikenakan pajak: PPN sebesar 10%, dan PPh 23 sebesar 2%. 4. Besarnya pajak yang harus dibayarkan, sebaiknya dikonsultasikan dengan Kantor Pajak setempat. .........................,2016 Mengetahui
Dibuat Oleh:
Ketua Lembaga
Bendahara STEMPEL
1. Pengembalian dilakukan oleh lembaga penyelenggara ke kas negara dengan melakukan penyetoran melalui bank resmi dengan mengisi formulir Surat Setoran Pengembalian Belanja (SSPB) untuk pengembalian yang dilakukan pada tahun 2016 dan Surat Setoran Bukan Pajak (SSBP) untuk pengembalian yang dilakukan melewa tahun 2016, bukan mentransfer ke nomor rekening tertentu. Formulir SSPB/SSBP dapat diperoleh di kantor pajak, kantor pos atau toko buku terdekat. 2. Pengisian formulir harap mengiku kode-kode pengisian yang telah ditentukan dengan beberapa keterangan sebagai berikut: • Isian jumlah setorandiisi sesuai jumlah yang disetorkan dalam bentuk angka dan uraian; • Isian keperluan diisi sesuai peruntukan setoran; • Isian Surat Penagihan (SPN) atau Surat Pemindahan Penagihan Piutang Negara (SP3N) (khusus pada SSBP) dikosongkan; • Pimpinan lembaga membubuhkan tanda tangan pada kolom kiri bawah disertai stempel lembaga dan nama lengkap. 3. Lembaga melakukan penyetoran dengan membawa formulir SSPB/SSBP yang telah dilengkapi ke bank resmi maupun kantor pos yang memiliki bank.
LEMBAGA Nama Terang
48
Nama Terang
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
49
4. Setelah penyetoran dilakukan, penyetor akan menerima dokumen berikut:
SURAT SETORAN PENGEMBALIAN BELANJA (SSPB) SURAT SETORAN PENGEMBALIAN BELANJA (SSPB) Nomor : ........................... Tanggal : ...........................
• SSPB/SSBP lembar 1,3 dan 5 yang telah disahkan oleh pihak bank; • Buk penerimaan negara yang telah disahkan oleh pihak bank yang memuat Nomor Transaksi Penerimaan Negara disingkat NTPN. 5. Selanjutnya Surat Pernyataan Pimpinan Lembaga asli, SSPB/SSBP lembar 1-3 (asli), dan buk penerimaan negara (asli) harus dikirimkan ke Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan; sedangkan SSPB/SSBP lembar 5 dan fotokopi buk penerimaan negara disimpan oleh lembaga sebagai bagian dari laporan akhir dan ditembuskan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota setempat. 6. Contoh Formulir pengembalian SSPB dan SSBP
KEMENTERIAN KEUANGAN RI DITJEN PERBENDAHARAAN KPPN
Lembar 1 Untuk BENDAHARA PENGELUARAN
KE REKENING KAS NEGARA NOMOR: ............................................................................ A. 1. NPWP wajib setor/Bend
:
2. Nama Wajib setor/Bend
: ..................................................................................
3. Alamat
: .................................................................................. ..................................................................................
B. 1. Kementerian/Lembaga
:
...............................................................
2. Unit Organisasi Eselon I
:
...............................................................
3. Satuan Kerja
:
.....................................................
4. Fungsi/Subfungsi/Program
:
.........................
5. Kegiatan/Subkegiatan
:
................................
6. Lokasi
:
...........................................................
C. MAP dan Uraian Penerimaan
:
................................................
D. Jumlah Setoran
: Rp. ............................................................................
Dengan Huruf
: .................................................................................. ..................................................................................
PERHATIAN
Untuk Keperluan:
Bacalah dahulu petunjuk pengisian Formulir SSPB pada halaman belakang lembar ini ............, Tanggal ..........................
Diterima oleh: BANK PERSEPSI/KANTOR POS DAN GIRO Tanggal ..........................
...................................................... NIP. .............................................. Tanda Tangan ...................................... Nama Terang ......................................
50
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A
dan Prosedur Pengajuan Bantuan tahun 2016
51
SURAT SETORAN BUKAN PAJAK (SSBP) SURAT SETORAN BUKAN PAJAK (SSBP) Nomor : ........................... Tanggal : ...........................
KEMENTERIAN KEUANGAN RI DITJEN PERBENDAHARAAN KPPN
Lembar Untuk WAJIB SETOR/ BENDAHARA PENERIMA
KE REKENING KAS NEGARA NOMOR: ............................................................................ A. 1. NPWP wajib setor/Bend
:
2. Nama Wajib setor/Bend
: ..................................................................................
3. Alamat
: .................................................................................. ..................................................................................
B. 1. Kementerian/Lembaga
:
...............................................................
2. Unit Organisasi Eselon I
:
...............................................................
3. Satuan Kerja
:
.....................................................
4. Fungsi/Subfungsi/Program
:
.........................
5. Kegiatan/Subkegiatan
:
................................
6. Lokasi
:
...........................................................
C. MAP dan Uraian Penerimaan
:
................................................
D. Jumlah Setoran
: Rp. ............................................................................
Dengan Huruf
: .................................................................................. ..................................................................................
E. Surat Penagihan (SPN) atau Surat : Nomor ......................Tanggal: .................................. Pemindahan Penagihan Piutang Negara (SP3N)
: KPPN
PERHATIAN
.......................................................
Untuk Keperluan:
Bacalah dahulu petunjuk pengisian Formulir SSBP pada halaman belakang lembar ini ............, Tanggal ..........................
...................................................... NIP. ..............................................
52
............, Tanggal ..........................
Tanda Tangan ...................................... Nama Terang ......................................
Petunjuk Teknis Program Pendidikan Kesetaraan Paket A