BAB 3
DATA DAN ANALISA PERANCANGAN
A KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ASPEK FUNGSI PRODUK RANCANGAN 1) Sejarah Sepatu Flat Berdasarkan pengertian pada Kamus Besar Bahasa Indonesia, sepatu diartikan sebagai pembungkus kaki yang biasanya dibuat dari kulit atau karet, bagian telapak dan tumitnya tebal dan keras (KBBI, 2015). Sepatu memiliki fungsi untuk melindungi kaki ketika menapaki suatu permukaan. Wini Suwarni dalam blognya http://www.tipssepatu-wanita.com/2015/03/sejarah-flat-shoes.html,
menyampaikan
bahwa sejarah sepatu merupakan proses perkembangan sepatu yang sangat panjang dalam fungsi dasarnya sebagai alas kaki, status sosial sampai menjadi perangkat mode. Sejarah sepatu sama panjangnya dengan peradaban manusia karena sepatu flat merupakan wujud kebutuhan akan pelindung kaki. Sepatu pada awalnya terbuat dari bahan rumput, kulit hingga emas tanpa hak. 1
Gambar 12 Sepatu Tertua - Areni-1 Sumber : http://www.tips-sepatu-wanita.com/2015/02/sejarah-sepatu-flat.html
Setelah memasuki tahun Masehi, desain sepatu flat terus berkembang sejalan dengan berkembangnya teknologi yang ada dan menggunakan material kulit. Namun, abad 15 menjadi batas periode sejarah sepatu flat karena pada tahun 1553 seorang bangsawan 1
http://www.tips-sepatu-wanita.com/2015/02/sejarah-sepatu-flat.html
14 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
bernama Catherine de Medici membuat sepatu dengan hak untuk pernikahannya dengan Henri Duke of Orleans. 2 Sepatu hak tinggi tersebut kemudian menjadi tren di kalangan kerajaan dan keluarga bangsawan Perancis. 3
Gambar 13 Sepatu Dengan Hak (Chopine) yang Dipopulerkan Oleh Catherine De Medici Sumber: http://www.tips-sepatu-wanita.com/2015/03/sejarah-flat-shoes.html
Pada awal revolusi Perancis di tahun 1789, sepatu hak tinggi identik dengan aristokrasi dan dianggap vulgar dan pamer. Pada tahun 1793, ketika seorang gadis Marie Antoinette menaikkan tinggi haknya, mode menjadi terpuruk dan hak menjadi tidak disukai. Pada tahun 1800an dan revolusi industri, sepatu datar, sandal dan boot dikenakan oleh perempuan dan laki-laki. Sepatu dengan hak tidak muncul lagi hingga akhir 1800an, tetapi hanya untuk perempuan. 4
2
Op.Cit www.tips-sepatu-wanita.com Ibid. 4 http://www.strivefootwear.com/blog/the-history-of-flat-shoes/ 3
15 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
Gambar 14 Foto Audrey Hepburn Sumber: http://www.strivefootwear.com/blog/the-history-of-flat-shoes/
Pada tahun 1957, Audrey Hepburn mengenakan sepatu flat ballerina-nya dengan celana Capri. Sepatu flat kemudian menjadi tren dan pilihan gaya kembali.5 2) Ergonomi Jan Noyes mengartikan ergonomi sebagai sebuah ilmu yang berupaya memaksimalkan keamanan, efisiensi dan kenyamanan dengan menyesuaikan desain dan pengerjaan teknologi dengan kemampuan fisik dan mental serta kebutuhan sosial penggunanya 6. Kata ergonomi berasal dari kata “ergo” (work) dan “nomics/nomos” (study of) yang dapat diartikan sebagai “the custom, habits or laws of work”. Ergonomi juga sering dikenal dengan istilah human factors. Pertimbangan ergonomi memungkinkan sebuah desain dapat meningkatkan efektifitas, efisiensi, kenyamanan, kesehatan dan keselamatan kerja penggunanya. Pengaplikasian ergonomi dapat melalui pemanfaatan data anthropometri (ukuran tubuh) guna menetapkan dimensi ukuran geometris dari produk dan juga bentuk tertentu dari produk yang disesuaikan dengan ukuran maupun bentuk
5 6
Op.Cit. www.strivefootwear.com Jan Noyes, Designing for Humans, (New York: Taylor & Francis Inc., 2001)
16 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
tubuh manusia penggunanya 7. Ergonomi tidak hanya membahas mengenai kesesuaian dengan anatomi tubuh manusia melainkan juga dengan perilaku manusia. Maka dapat disimpulkan sebuah desain yang ergonomis menjawab kebutuhan manusia secara fisik maupun mental. Berikut adalah tabel ukuran panjang dan lebar telapak kaki perempuan dewasa berdasarkan buku Human Factors Design Handbook. Persentil Ke-5
Ke-50
Ke-95
Panjang telapak kaki
21.8 cm
23.5 cm
25.5 cm
Lebar telapak kaki
8 cm
9 cm
10 cm
Tabel 1 Data Ukuran Kaki Perempuan Dewasa Sumber: Human Factors Design Handbook
3) Standar Ukuran Sepatu Perempuan Sepatu-sepatu kini dirancang dalam ukuran-ukuran yang telah terstandar. Standar yang digunakan oleh masing-masing negara umumnya berbeda seperti halnya di Indonesia. Meskipun begitu, banyak sepatu buatan lokal yang tetap menggunakan standar ukuran Eropa. Berikut adalah perbandingan dan konversi standar ukuran sepatu perempuan.
Gambar 15 Standar Ukuran Sepatu Perempuan Sumber : https://www.zalora.co.id/shoes-size/
7
http://msritomo.blogspot.co.id/2012/10/ergo-design-rancangan-produk-untuk_30.html
17 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
B KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ASPEK ESTETIKA PRODUK RANCANGAN Dra. Porrie Muliawan dalam bukunya Menggambar Mode dan Mencipta Busana Wanita menyatakan bahwa tren mode adalah tolak ukur kecenderungan perkembangan mode yang sudah merupakan norma (kaidah yang sudah mutlak). Tren mode terdiri atas gaya (style), corak mode, warna, dan tekstur serta pelengkap busana. Fashion Snoops merupakan sebuah agensi yang memberikan jasa meramalkan dan mengkonsultasikan tren serta pengerakan budaya. 8 Fashion
Snoops
memaparkan
tren-tren
mode
untuk
periode
Spring/Summer 2017 yang dibagi menjadi 4 yaitu Raw Coast, Arise, La Isla dan Juxtapoze.9 Berikut ini pemaparan mengenai tren tersebut serta foto material-material yang dipamerkan oleh Fashion Snoops pada MAGIC Sourcing Galleries. 1. Raw Coast
Gambar 16 Moodboard Dengan Tema Raw Coast Sumber: www.weconnectfashion.com/articles/womens-and-mens-forecast-s-s-17-magic-sourcinggalleries
8
http://www.fashionsnoops.com/Company/AboutUs https://www.weconnectfashion.com/articles/womens-and-mens-forecast-s-s-17-magic-sourcinggalleries
9
18 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
Gambar 17 Material Tema Raw Coast yang Dipamerkan pada MAGIC Sourcing Galleries Sumber: www.weconnectfashion.com/articles/womens-and-mens-forecast-s-s-17-magic-sourcinggalleries
"Raw Coast defines a new shift in minimalism, one that is heavily rooted in a natural environment and coastal classics, but also serves to define new luxury. It is a welcome reset after many seasons of mismatched influences and pulsating energy. With clean lines, organic textures, and subtle utility, the gentle approach at living is reflected in breezy layers, use of linen, and natural blues, and plenty of washed and rumpled surfaces. Homage is paid to the sea with subtle maritime references like weathered rope or netting details. A ribbon of pure and desaturated color is spread across the many weather worn hues that represent the coast - clay, indigo, stone, and olive. This feeling of modern Zen is essential to the ongoing journey for relaxed sophistication and where rustic meets contemporary." 10 Raw Coast menjelaskan sebuah pergeseran baru dalam minimalisme, yang sangat berakar pada lingkungan alam dan pesisir, tetapi juga menyajikan kemewahan baru. Ini merupakan sambutan pengulangan setelah banyak musim ketidakcocokan pengaruh dan energi yang berdenyut. Dengan garis yang jelas, tekstur organic, dan fungsi yang substil, pendekatan lembut pada kehidupan direfleksikan dalam lapisan semilir, penggunaan linen dan biru alami dan 10
Op.Cit. We Connect Fashion
19 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
permukaan yang kumal. Penghormatan diberikan ke laut dengan referensi maritim seperti tali lapuk atau detil jarring. Sebuah pita dengan warna asli dan tersaturasi tersebar di warna-warna yang kusam untuk mewakili pesisir – tanah liat, indigo, batu dan olive. Perasaan pada Zen modern ini penting untuk perjalanan dengan kecanggihan terus
menerus
dan
dimana
kesederhanaan
bertemu
dengan
kontemporer. 2. Arise
Gambar 18 Moodboard Dengan Tema Arise Sumber: www.weconnectfashion.com/articles/womens-and-mens-forecast-s-s-17-magic-sourcinggalleries
Gambar 19 Material Tema Arise yang Dipamerkan pada MAGIC Sourcing Galleries
20 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
Sumber: www.weconnectfashion.com/articles/womens-and-mens-forecast-s-s-17-magic-sourcinggalleries
“Arise is inspired by the spirit of freedom that comes from an intense love for your surroundings, as well as a call to action to make a change. Togetherness is the battle cry as our global search for unity emerges in a world filled with uncertainty. Extensive travels to exotic locales shape us as global citizens, while spiritual connections are key as we explore new realms of consciousness. Psychedelic substances inspire a metaphysical approach to color and design. Souvenirs from foreign lands all have their own story to tell, but are best when layered unexpectedly. A melting pot of sorts, Arise encourages us to be present, mindful and in harmony with today's multicultural world.” 11 Arise terinspirasi dari semangat kebebasan yang datang dari cinta yang intens untuk lingkungan sekitar anda, beserta pula panggilan aksi untuk membuat perubahan. Kebersamaan adalah seruan perang sebagai pencarian global kita untuk munculnya kesatuan dalam dunia yang penuh dengan ketidakpastian. Perjalanan yang panjang untuk lokal yang eksotik membentuk kita sebagai warga kota global, sementara koneksi spiritual merupakan kunci ketika kita mengeksplor dunia kesadaran baru. Substansi psychedelic mengilhami pendekatan metafisika pada warna dan desain. Kenang-kenangan dari negeri-negeri asing memiliki cerita-cerita tersimpan, tetapi yang terbaik ketika dilapiskan tak terduga. Arise mendorong kita untuk hadir, sadar dan selaras dengan dunia yang multikultural kini.
11
Op.Cit. We Connect Fashion
21 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
3. La Isla
Gambar 20 Moodboard Dengan Tema La Isla Sumber: www.weconnectfashion.com/articles/womens-and-mens-forecast-s-s-17-magic-sourcinggalleries
Gambar 21 Material Tema La Isla yang Dipamerkan pada MAGIC Sourcing Galleries Sumber: www.weconnectfashion.com/articles/womens-and-mens-forecast-s-s-17-magic-sourcinggalleries
"As Cuba opens its doors to the world, its storied culture and exotic mysteries become an important design inspiration, placing focus on the intrepid spirit of a modern man and woman who crave the romance of the island's brightly colored buildings and tropical beaches. Tailored shapes and free-flowing fabrics prevail, while joyful patterns and bold hues live side-by-side with sun-faded pastels and
22 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
time-honored styling. The bliss of life and jovial spirit of dressing is as abundant as the peeling paint on the buildings, the music in the streets, and the lush flowers on the trees. This new take on Havana is where the past and present dance together for a nostalgic yet forward look at tomorrow, celebrating Cuba for its rich culture and exciting future." 12 Ketika Cuba membuka pintunya pada dunia, sejarah budaya dan misteri eksotisnya menjadi inspirasi desain yang penting, menempatkan fokus pada semangat yang berani dari seorang pria dan wanita modern yang mendambakan keromantisan dari pulau dengan bangunan-bangunan penuh warna dan pantai tropis. Bentuk yang sesuai dan kain yang mengalir bebas, sementara pola-pola gembira dan warna-warna tegas hidup berdampingan dengan pastel yang memudar dan gaya yang dihormati oleh waktu. Kebahagiaan hidup dan semangat kegembiraan berpakaian melimpah sebanyak cat yang mengelupas pada bangunan, musik di jalan, bunga-bunga subur pada pohon. Penerimaan baru pada Havana adalah ketika masa lalu dan masa sekarang menari bersama untuk kerinduan juga menantikan hari esok, merayakan Cuba untuk kebudayaan yang kaya dan masa depan yang menggairahkan.
12
Op.Cit We Connect Fashion
23 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
4. Juxtapoze
Gambar 22 Moodboard Dengan Tema Juxtapoze Sumber: www.weconnectfashion.com/articles/womens-and-mens-forecast-s-s-17-magic-sourcinggalleries
Gambar 23 Material Tema Juxtapoze yang Dipamerkan pada MAGIC Sourcing Galleries Sumber: www.weconnectfashion.com/articles/womens-and-mens-forecast-s-s-17-magic-sourcinggalleries
"Juxtapoze addresses a complex individual who is heavily invested in an abstract modern world. As key figures in the gallery scene, the Juxtapoze man and woman are surrounded by visionaries that recall great design from the Bauhaus style. Loudly celebrating the colorful and absurd, geometric shapes are reflected not only in fine artwork, but also in architecture and interior design. Juxtapoze
24 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
defines modern sophistication, with a wardrobe that incorporates tailored elements and a splash of pattern or color for fun. This experimental shift in design is best expressed with compelling combinations of surface and shape for a smart, modern look." 13 Juxtapoze berbicara seorang individu yang kompleks yang berinvestasi dalam dunia yang abstrak modern. Sebagai tokoh kunci dalam adegan galeri, pria dan wanita Juxtapoze dikelilingi oleh visioner yang mengingat kembali desain yang hebat dari gaya Bauhaus. Perayaan bentuk geometrik yang penuh warna dan aneh tidak hanya direfleksikan pada karya seni murni, tetapi juga pada arsitektur dan desain interior. Juxtapoze membahas kecanggihan modern, dengan sekumpulan pakaian yang menggabungkan elemen yang disesuaikan dan guyuran pola atau warna untuk kesenangan. Perubahan eksperimental dalam desain ini sangat baik diekspresikan dengan kombinasi kuat dari permukaan dan bentuk untuk penampilan yang pintar dan modern. C KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ASPEK TEKNIK PRODUK RANCANGAN 1) Material Sepatu Terdapat beragam material yang dapat digunakan untuk membuat sepatu. Material-material tersebut terbagi menjadi 2 kategori yaitu kulit dan sintetis. Kulit asli memiliki ketahanan dan kenyamanan yang baik sehingga dapat digunakan pada musim hujan maupun musim panas. Kulit asli memiliki ragam jenis yang dapat dijadikan sepatu diantaranya yaitu.
13
Op.Cit We Connect Fashion
25 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
a. Suede
Gambar 24 Material Kulit Suede Sumber: https://bandros.co.id/macam-macam-bahan-sepatu-dan-outsole.html
Suede merupakan jenis kulit yang diproses secara terbalik, yaitu disamak dari bagian dalam kulit. Jenis ini terbuat dari bagian dalam dan memiliki tekstur lembut sehingga lebih terkesan santai dan casual. 14 b. Buk/Nubuck
Gambar 25 Material Kulit Buk/Nubuck Sumber: https://bandros.co.id/macam-macam-bahan-sepatu-dan-outsole.html
Jenis kulit ini tampak sama seperti jenis kulit Suede namun berbeda dalam proses pembuatannya. Kulit jenis Nubuck dibuat dari kulit bagian luar yang dihaluskan dengan permukaan yang kasar sehingga menghasilkan permukaan yang halus seperti jenis kulit Suede.15
14 15
https://bandros.co.id/macam-macam-bahan-sepatu-dan-outsole.html Ibid.
26 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
c. Brush-Off
Gambar 26 Material Kulit Brush-Off Sumber: https://bandros.co.id/macam-macam-bahan-sepatu-dan-outsole.html
Jenis kulit Brush-Off memiliki permukaan yang halus, mengkilat dan berwarna terang. Hal ini dikarenakan adanya proses pelapisan dengan menggunakan akrilik. Sepatu dengan jenis kulit ini memberikan kesan formal. 16 d. Full Grain
Gambar 27 Material Kulit Full Grain Sumber: https://bandros.co.id/macam-macam-bahan-sepatu-dan-outsole.html
Merupakan jenis kulit yang diproses secara utuh tanpa mengubah atau memodifikasi struktur permukaan kulit bawahnya. Permukaan pori-pori kulit masih sangat terlihat alami dan natural sehingga tekstur kulit binatang masih terlihat cukup jelas. Selain digunakan untuk membuat sepatu, kulit jenis ini juga digunakan untuk membuat mebel, tas dan jaket. 17
16 17
Op.Cit Bandros Ibid.
27 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
e. Pull Up
Gambar 28 Material Kulit Pull Up Sumber: https://bandros.co.id/macam-macam-bahan-sepatu-dan-outsole.html
Jenis kulit ini dihasilkan dari pengolahan lanjutan dari finish leather. Kulit yang telah diproses menjadi finish leather kemudian ditarik melar sehingga didapatkan kulit yang lebih tipis. 18 Bahan sintetis merupakan bahan kulit buatan yang terdiri atas bahan kimia yang memiliki banyak varian tekstur. 19 Jenis-jenis bahan sintetis diantaranya yaitu. a. Bludru
Gambar 29 Jenis Bahan Bludru Sumber : http://www.shoekashoes.com/blog/sepatu-wanita-suede-vs-beludru-yukcari-tau-bedanya-2/
Jenis bahan ini memiliki tekstur yang halus dan lembut serta terbuat dari bahan sintetis yang bertumpukan dengan serat lainnya seperti katun, nilon dan polyester. 20 Jenis bahan ini terlihat mirip dengan Suede. 18
Op.Cit. Bandros Ibid. 20 Ibid. 19
28 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
b. Kanvas
Gambar 30 Jenis Bahan Kanvas Sumber : http://www.canvasseries.com
Jenis bahan ini merupakan bahan turunan hemp yang sekarang ini juga terdiri atas bahan katun serta flax sehingga tahan lama. Kelebihan dari bahan ini yaitu mudah dicuci dan dibersihkan dengan kain lap.21 c. Denim
Gambar 31 Jenis Bahan Denim Sumber : https://www.fabric.com/buy/dl-794/kaufman-denim-10-oz-indigo-washed
Merupakan jenis bahan yang biasanya digunakan untuk membuat pakaian tetapi cukup kuat untuk digunakan membuat sepatu. Jenis bahan ini ditemukan sekitar abad ke-18 dan berkembang hingga kini menjadi bahan utama dalam mode.22
21 22
Op.Cit. Bandros Ibid.
29 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
d. Nylon
Gambar 32 Jenis Bahan Nylon Sumber : https://www.fabric.com/buy/0385575/cotton-nylon-twill-grey
Nylon merupakan jenis bahan yang biasanya digunakan untuk sepatu olahraga. Hal ini dikarenakan karakter dari bahan ini yang tipis dan ringan serta memiliki sirkulasi udara yang baik. 23 Material utama sepatu tidak hanya untuk bagian atas yang melindungi punggung kaki melainkan juga pada bagian sol yang melindungi bagian bawah kaki. Berikut ini adalah jenis-jenis sol yang umumnya digunakan untuk membuat sepatu. a. Rubber Sole
Gambar 33 Rubber Sole (Sol Karet) Sumber : http://www.herringshoes.co.uk/loake/epsom-rubber-sole_derbyshoe/brown-waxy
23
Op.Cit. Bandros
30 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
Umumnya sol ini digunakan untuk sepatu safety dan sepatu lapangan. Kelebihan dari sol ini adalah lentur, kuat dan tidak memiliki masa kadaluarsa. Sayangnya sepatu ini lebih berat dan lebih licin.24 b. PU (Polyurethane)
Gambar 34 Sol Berbahan PU (Polyurethane) Sumber: http://trelafootwear.tradeindia.com/men-shoes-pu-sole-212816.html
Jenis sol ini merupakan jenis sol yang antislip dan ringan serta tahan terhadap minyak. Akan tetapi, sol ini tergolong mahal dan memiliki masa kadaluarsa. 25 c. TPR (Thermo Plastic Rubber)
Gambar 35 Sol Berbahan TPR (Thermo Plastic Rubber) Sumber: http://trelafootwear.tradeindia.com/tpr-shoe-sole-212812.html
Merupakan jenis sol yang terbuat dari campuran bahan plastik dan rubber sehingga memiliki karakter yang tidak licin dan tahan air. Kekurangan dari sepatu ini adalah kurang elastis. 26
24
Op.Cit Bandros Ibid. 26 Ibid. 25
31 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
d. PVC (Polyvynil Chloride)
Gambar 36 Sol Berbahan PVC (Polyvynil Chloride) Sumber: http://trelafootwear.tradeindia.com/air-blown-pvc-sole-for-men-shoes360533.html
Jenis sol ini memiliki karakteristik ringan dan keras tetapi licin dan kurang elastis.27 e. Sponge Outsole
Gambar 37 Sol Berbahan Sepon Sumber: https://id.pinterest.com/pin/397794579562676304/
Sol ini terbuat dari bahan sepon yang biasanya digunakan untuk membuat sandal santai. 28
27 28
Op.Cit Bandros Ibid.
32 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
2) Material Perekat Dalam dunia tekstil, dikenal beberapa material perekat yang dapat menyambungkan 2 permukaan seperti resleting, magic tape, kancing rivet, kancing magnet dan magnet. 1. Resleting
Gambar 38 Resleting Sumber: http://www.kompasiana.com/ulihape/hari-resletingsedunia_5510039d813311c62cbc6754
Resleting merupakan material yang umumnya digunakan pada pakaian atau tas sehingga dapat ditutup dan dibuka. Terdapat beragam jenis, warna dan ukuran resleting, yang dapat digunakan untuk media yang berbeda-beda. Resleting diaplikasikan dengan cara dijahit pada sisi tepi media tersebut.
33 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
2. Magic Tape
Gambar 39 Magic Tape/Velcro Sumber: Dewi Fartika, 2016
Gambar 40 Tampilan Cara Kerja Magic Tape Dalam Mikrograf Sumber: Natural Philo
Magic tape atau sering dikenal Velcro merupakan perekat yang terdiri atas dua sisi yaitu hook dan loop. Sisi hook merupakan sisi kasar sementara sisi loop merupakan sisi halus dan berbulu. Ketika dua sisi dipertemukan, sisi hook akan menangkap sisi loop dan keduanya menempel. Magic tape diaplikasikan dengan cara dijahit pada sisi tepi media tersebut.
34 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
3. Kancing Rivet
Gambar 41 Kancing Rivet Sumber: Dewi Fartika
Kancing rivet merupakan material yang biasanya digunakan pada celana jins dengan tujuan agar kantung celana tidak mudah robek. Kancing ini terbuat dari bahan tembaga. Selain itu, kancing ini juga digunakan sebagai perekat pada dompet. Kancing rivet diaplikasikan dengan menggunakan alat khusus. 4. Kancing Magnet
Gambar 42 Kancing Magnet Sumber: http://id.pricepedia.org/jual/kancing-magnet-besar55319a82b050970ce81e6e21.html
Kancing magnet memiliki bentuk yang hampir mirip seperti kancing rivet namun dalam ukuran yang lebih besar. Bedanya pada kancing magnet, terdapat magnet pada sisi yang satu. Kancing
35 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
magnet diaplikasikan dengan cara memasukkan kaki kancing ke dalam media yang digunakan. 5. Magnet Bulat
Gambar 43 Magnet Bulat Pipih Sumber: http://rajamagnet.indonetwork.co.id/product/round-magnet-magnet-bulatpipih-3808813
Magnet merupakan salah satu perekat yang digunakan pada tas, dengan memanfaatkan sifat tarik menarik magnet. Magnet yang digunakan berbentuk bulat pipih dan memiliki 2 bagian yang ditempelkan pada sisi yang satu dan sisi yang lainnya. Magnet diaplikasikan dengan cara dijahit pada bagian dalam. 3) Proses Pembuatan Proses pembuatan sepatu terbagi menjadi 2 macam yaitu produksi satuan dan massal. Kedua proses tersebut memiliki kelebihan dan kelemahan tersendiri. Produksi satuan memungkinkan pembuat merancang sepatu yang memiliki keunikan berbeda-beda. Akan tetapi kerapihan pada produksi satuan kurang terjamin karena sebagian proses dikerjakan secara manual. Lain halnya dengan produksi secara massal yang mana dalam hampir keseluruhan proses menggunakan mesin. Kerapihan sangat terlihat pada sepatu yang diproduksi secara massal namun, masing-masing sepatu terlihat sama dan tidak terdapat keunikan tersendiri.
36 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
Baik produksi satuan maupun massal memiliki tahapan yang hampir sama. Bedanya, pada produksi satuan pola sepatu harus dibuat dengan menggunakan cetakan sepatu yang disebut shoe laste, sementara produksi massal umumnya menggunakan perangkat komputer. Pola sepatu dibuat dengan cara menggambar bentuk sepatu pada shoe laste yang telah dilapisi masking tape. Setelah gambar didapatkan, dipindahkan ke kertas pola sehingga menghasilkan pola sepatu yang diinginkan. Kemudian, pola tersebut dicetak pada material yang akan digunakan dan dipotong. Pada produksi satuan, pemotongan pola dilakukan secara manual tetapi pada produksi massal, tahapan ini dilakukan dengan menggunakan mesin potong laser. Proses selanjutnya yang dilakukan adalah menyatukan bagianbagian pola upper yang sudah terpotong dengan menggunakan mesin jahit. Setelah itu, bagian upper dan bottom sepatu disatukan. Pada produksi manual, proses perakitan ini dilakukan secara manual. Insole ditempelkan sementara pada shoe laste dengan menggunakan paku dan palu. Insole bagian luar diberi lem untuk kemudian menjadi bagian yang disatukan dengan bagian dalam pada tiap tepi upper. Penarikan dilakukan pada shoe laste yang sama saat pembuatan muka, dengan peralatan sederhana (palu, paku dan tang). Setelah insole terpasang dilanjutkan pada proses pengeleman seluruh bagian bawah insole untuk kemudian disatukan dengan outsole. Penyatuan tersebut dilakukan dengan menggunakan mesin press. Kemudian pada akhir proses ini dilakukan penjahitan unit sol. Tahapan akhir yang dilakukan adalah melepaskan sepatu dari shoe laste dan diberikan sock (taplak) pada bagian dalam.29 Alat-alat yang digunakan dalam pembuatan sepatu secara manual adalah sebagai berikut.
29
Fajar Sadika, Proses Perancangan Sepatu pada Industri Sepatu Rumahan di Cibaduyut, (Bandung:STSI Telkom, 2013)
37 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
1. Shoe Laste Shoe laste merupakan cetakan sepatu yang memiliki bentuk menyerupai telapak kaki manusia. Shoe laste digunakan untuk membuat pola sepatu serta pada proses penyatuan elemen-elemen sepatu. 2. Palu Alat ini digunakan untuk menempelkan dan melepaskan paku pada proses penyatuan serta memastikan bahwa elemen-elemen sepatu sudah tertempel dengan baik. 3. Tang Alat ini digunakan untuk menarik bagian upper agar menempel pada sisi luar insole pada proses penyatuan elemen sepatu. 4. Mesin Jahit Alat ini digunakan untuk menyatukan potongan-potongan bagian upper. 5. Pisau Alat ini digunakan untuk memotong material-material yang tebal seperti spon. 6. Mesin Press Alat ini digunakan untuk menekan bagian upper dengan outsole yang sudah diberi lem agar menempel lebih kuat. D KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ASPEK EKONOMI PRODUK RANCANGAN 1) Harga Material Berikut ini adalah daftar harga material-material yang akan digunakan dalam perancangan yaitu sebagai berikut. No
Material
Satuan
Harga
1
Kanvas
meter
Rp 60.000,-
2
Kulit sintetis
meter
Rp 65.000,-
3
Benang jahit
unit
Rp 7.000,-
38 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
4
Magic tape/Velcro
roll
Rp 70.000,-
5
Spon
meter
Rp 100.000,-
6
Lem K
kaleng
Rp 325.000,-
7
Lem aibon
kaleng
Rp 260.000,-
8
Katun Jepang
meter
Rp 40.000,-
9
Outsole
pasang
Rp 30.000,-
10
Bias tape
roll
Rp 60.000,-
11
Karet papan
roll
Rp 25.000,-
12
Fiber
meter
Rp 65.000,-
13
Duplek/Texon
meter
Rp 55.000,-
Tabel 2 Daftar Harga Material yang Digunakan
2) Perbandingan Harga Sepatu Flat Hampir seluruh desainer maupun merk sepatu memiliki koleksi sepatu flat. Tentunya hal ini didasarkan pada permintaan konsumen yang cukup tinggi. Tidak hanya merk-merk luar negeri, tetapi merk lokal juga memiliki ragam koleksi sepatu flat. Berikut adalah perbandingan harga sepatu flat jenis ballerina dari harga termurah hingga termahal. No 1
Gambar
Merk
Harga
The Little Things
Rp 199.000,-
She Needs
2
New Look
Rp 199.900,-
39 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
3
Rubi Shoes
Rp 200.000,-
4
Les Femmes
Rp 219.900,-
Shoes
5
Karen & Chloe
Rp 272.300,-
6
Yongki Komaladi
Rp 279.000,-
7
Zalora
Rp 279.000,-
8
Wakai
Rp 399.000,-
40 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
9
Charles & Keith
Rp 669.000,-
10
Hush Puppies
Rp 1.199.000,-
11
Melissa
Rp 2.351.000,-
12
Tory Burch
Rp 4.253.000,-
13
Tod’s
Rp 9.530.000,-
14
Prada
Rp 10.519.000,-
15
Salvatore
Rp 12.247.000,-
Ferragamo
Tabel 3 Perbandingan Harga Sepatu Flat Ballerina Dari Harga Termurah Data dan foto diambil dari berbagai sumber
41 http://digilib.mercubuana.ac.id/z