PUTUSAN Nomor 0608/Pdt.G/2013/PA.Lt BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Lahat yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Cerai Gugat yang diajukan oleh: XXX binti XXX, umur 34 tahun, agama Islam, pendidikan DIII, pekerjaan Karyawan Swasta, tempat tinggal Belumai RT.009 RW. 003 Kelurahan Ulu Rurah Kecamatan Pagaralam Selatan Kota Pagaralam, Selanjutnya disebut Penggugat;
MELAWAN
XXX bin XXX, umur 39 tahun, agama Islam, pendidikan S1, pekerjaan Karyawan Swasta, tempat tinggal Jalan pura Demak Gr/link. Buagan Dusun Buagan No. 27 Desa Pemucutan Kelod Kecam,atan Denpasar Barat Kota Denpasar Provensi Bali. Selanjutnya disebutTergugat; Pengadilan Agama tersebut; Telah membaca dan mempelajari berkas perkaranya;. Telah mendengar keterangan Penggugat dan Saksi-saksi di persidangan;. TENTANG DUDUK PERKARANYA Menimbang, bahwa berdasarkan surat gugatan Penggugat tanggal 18 Nopember 2013 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Lahat dengan Nomor 0608/Pdt.G/2013/PA.Lt tanggal 18 Nopember 2013 mengemukakan dalil gugatan sebagai berikut: 1. Bahwa, Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang menikah pada tanggal 21 Desember 2001 di Pagaralam selatan yang tercatat pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Pagaralam Selatan Kabupaten Lahat sekarang Kota Pagaralam sebagaimana ternyata dari Kutipan Akta Nikah Nomor: 23/23/I/2002 tanggal 02 Januari 2002; 2. Bahwa, sejak menikah hingga saat ini rumah tangga Penggugat dengan Tergugat telah berjalan selama 11 tahun 11 bulan, setelah menikah Penggugat dan Tergugat hidup bersama sebagai suami isteridi rumah orang tua Penggugat selama 2 hari, kemudian pindah ke kediaman bersama di Bandung selama 1,5
tahun, dan pindah ke Yogjakarta selama 8 tahun sampai berpisah dalam keadaan ba'da dukhul dan telah dikaruniai 2 orang anak, bernama: a. AHMAD RAYHAN SATRIA DELPKHTO, umur 11 tahun; b. DEPIA ADELLIA PUTRI RAHMADHANI, umur 6 tahun; 3. Bahwa, rumah tangga Penggugat dengan Tergugat pada awalnya rukun dan harmonis, namun sejak bulan Mei 2002 mulai goyah akibat sering terjadi perselisihan dan pertengkaran; 4. Bahwa, perselisihan dan pertengkaran Penggugat dengan Tergugat tersebut disebabkan antara lain: a. Tergugat sering selingkuh dengan wanita lain, bahkan Tergugat telah menikah dengan wanita selingkuhannya tersebut yang bernama Leni Apriani; b. Penggugat dan Tergugat hidup poligami dalam 1 rumah selama hidup di Yogjakarta; c. Tergugat sering marah-marah dengan Penggugat, dan lebih membela isteri kedua Tergugat; d. Tergugat sering memukul, menampar dan melakukan kekerasan lainnya, hingga hidung Penggugat keluar darah dan pendengaran Penggugat terganggu; 5. Bahwa, puncak dari perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dengan Tergugat terjadi pada bulan Juni 2009 yang disebabkan karena Tergugat sering selingkuh dengan wanita lain, terakhir Tergugat selingkuh dengan karyawan Penggugat dan Tergugat yang bernama Yanti. Wanita tersebut mengadu domba Penggugat dan Tergugat, sehingga Tergugat marah kepada Penggugat, karena wanita tersebut mengundurkan diri sebagai karyawan Penggugat dan Tergugat. 6. Bahwa,sejak kejadian tersebut Penggugat pergi meninggalkan tempat kediaman bersama di Yogjakarta pulang kerumah orang tua Penggugat di Pagaralam dan sejak itu antara Penggugat dengan Tergugat sudah tidak lagi saling peduli; 7. Bahwa selama pisah rumah, antara Penggugat dengan Tergugat telah diupayakan untuk rukun lagi oleh keluarga, namun usaha tersebut tidak berhasil; 8. Bahwa, dari uraian-uraian tersebut di atas, Penggugat berkesimpulan bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sudah tidak bisa lagi dipertahankan, oleh karena itu Penggugat sudah tidak bersedia lagi bersuamikan Tergugat dan perceraianlah satu-satunya jalan untuk mengakhiri rumah tangga Penggugat dengan Tergugat;
Hal 2 dari 9 hal.Put.No.0608/Pdt.G/2013/PA.Lt
9. Bahwa, Penggugat sanggup membayar semua biaya yang timbul akibat perkara ini; Berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas, Penggugat mohon kepada Ketua Pengadilan Agama Lahat cq. Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut: Primer: 1. Mengabulkan gugatan Penggugat; 2. Menceraikan ikatan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat; 3. Membebankan biaya perkara sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku; Subsider: Mohon putusan yang seadil-adilnya; Bahwa, pada hari sidang yang telah ditetapkan Penggugat datang menghadap ke persidangan, sedangkan Tergugat tidak hadir ke persidangan dan tidak pula menyuruh orang lain untuk menghadap sebagai wakil atau kuasanya, meskipun ia telah dipanggil secara resmi dan patut dengan surat panggilan Nomor: 0608/Pdt.G/2013/PA.Lt tanggal 10 Desember 2013 dan 03 Januari 2014 tidak ternyata ketidak hadiran Tergugat tersebut disebabkan oleh sesuatu halangan yang sah; Bahwa, Majelis Hakim telah mendamaikan Penggugat dengan cara memberi nasihat kepada Penggugat agar ia bersabar dan kembali rukun sebagai suami istri dengan Tergugat, akan tetapi tidak berhasil. Oleh karena Tergugat tidak pernah hadir kepersidangan maka mediasi tidak dapat dilaksanakan dan selanjutnya dibacakanlah surat gugatan Penggugat yang isinya tetap dipertahankan oleh Penggugat; Bahwa, untuk membuktikan dalil gugatannya Penggugat mengajukan alat bukti tertulis berupa fotokopi Kutipan Akta Nikah Nomor 23/23/I/2002, tanggal 02 Januari 2002 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Pagaralam Selatan Kabupaten Lahat sekarang Kota Pagaralam, telah di-nazzegel dan dicocokkan dengan aslinya, bukti bertanda (P); Bahwa, selain mengajukan bukti surat, Penggugat juga mengajukan Saksisaksi, sebagai berikut: 1. Madiani Bin Julani, umur 53 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, tempat tinggal Desa Belumai Rt.08 Rw.03 Kelurahan Ulu Rurah Kecamatan Pagaralam Selatan Kota Pagaralam.. Saksi telah memberikan keterangan dibawah sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut: -
Bahwa saksi disamping keluarga jauh dengan penggugat juga kami bertetangga dan saksi kenal dengan Tergugat adalah suami penggugat ;
Hal 3 dari 9 hal.Put.No.0608/Pdt.G/2013/PA.Lt
-
Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat hidup bersama di Yokjakarta, sudah punya anak 2 orang ikut dengan Penggugat ;
-
Bahwa sepengetahuan saksi rumah tangga penggugat dengan Tergugat dalam keadaan rukun dan rarmonis tetapi menurut cerita dari penggugat sejak tahun 2002 mulai tidak harmonis karena sering bertengkar ;
-
Bahwa penyebab mereka sering bertengkat tersebut menurut keterangan Penggugat tergugat suka selingkuh dengan wanita lain bahkan telah menikah lagi yang isteri mudanya itu tinggal satu rumah dengan penggugat apabila ada keributan Tergugat juga suka memukul Penggugat akibat dari sipat Tergugat tersebut Penggugat tidak tahan dan kembali ke- Pagaralam bersama kedua anaknya ;
-
Bahwa penggugat dan Tergugat sudah pisah rumah lelama lebih kurang 5 tahun;
-
Bahwa pihak keluarga sudah berusaha menasehati Penggugat agar dapat bersabat dan tidak bercerai dengan Tergugat tetapi tidak berhasi Penggugat tetap ingin bercerai denganh Tergugat
dan tidak mungkin dapat
dipertahankan lagi ; 2. Herni Binti Mansyur, Umur 47 tahun, agama Islam, pekerjaan PNS tempat tinggal Belumai Rt.009 Rw.005 Kelurahan Ulu Rurah Kecamatan Pagaralam Selatan Kota Pagaralam;. Saksi telah memberikan keterangan dibawah sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut: -
Bahwa Penggugat adalah keponakan saksi ;
-
Bahwa saksi kenal dengan Tergugat karena suami dari Penggugat ;
- Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat hidup bersama di Yokjakarta, sudah punya anak 2 orang ikut dengan Penggugat ; -
Bahwa sepengetahuan saksi rumah tangga penggugat dengan Tergugat dalam keadaan rukun dan rarmonis tetapi menurut cerita dari penggugat sejak tahun 2002 mulai tidak harmonis karena sering bertengkar ;
-
Bahwa penyebab mereka sering bertengkat tersebut menurut keterangan Penggugat tergugat suka selingkuh dengan wanita lain bahkan telah menikah lagi yang isteri mudanya itu tinggal satu rumah dengan penggugat apabila ada keributan Tergugat juga suka memukul Penggugat akibat dari sipat Tergugat tersebut Penggugat tidak tahan dan kembali ke- Pagaralam bersama kedua anaknya ;
-
Bahwa penggugat dan Tergugat sudah pisah rumah lelama lebih kurang 5 tahun;
Hal 4 dari 9 hal.Put.No.0608/Pdt.G/2013/PA.Lt
-
Bahwa pihak keluarga sudah berusaha menasehati Penggugat agar dapat bersabat dan tidak bercerai dengan Tergugat tetapi tidak berhasi Penggugat tetap ingin bercerai denganh Tergugat dan tidak mungkin dapat dipertahankan lagi ; Bahwa, selanjutnya Penggugat menyampaikan kesimpulan bahwa ia tetap
pada prinsipnya untuk bercerai dengan Tergugat, dan menyatakan bahwa ia tidak akan mengajukan sesuatu apapun lagi serta mohon agar Majelis Hakim menjatuhkan putusannya; Bahwa, tentang pemeriksaan lebih lanjut semuanya telah dicatat dalam berita acara persidangan perkara ini, sehingga untuk mempersingkat uraian putusan ini ditunjuk kepada berita acara tersebut; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah sebagaimana tersebut di atas; Menimbang, bahwa Penggugat bertempat tinggal dalam wilayah hukum Pengadilan Agama Lahat, dan perkara ini termasukbidang perkawinan sebagaimana bukti bertanda (P), dengan demikian perkara ini adalah wewenang Pengadilan Agama Lahat sesuai dengan pasal 73 ayat (1) dan pasal 49 ayat (1) Undangundang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama yang yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 dan diubah lagi dengan Undangundang Nomor 50 Tahun 2009; Menimbang, bahwa berdasarkan bukti (P), Majelis Hakim berpendapat terbukti antara Penggugat dengan Tergugat terikat tali perkawinan yang sah sejak tanggal 21 Desember 2001, sesuai dengan pasal 7 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam, dengan demikian Penggugat dengan Tergugat adalah orang yang berkepentingan dalam perkara ini; Menimbang, bahwa upaya perdamaian yang telah dilakukan oleh Majelis Hakim sebagaimana yang dimaksud pasal 65 dan pasal 82 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama yang telah diubah dengan Undangundang Nomor 3 Tahun 2006 dan diubah lagi dengan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009 juncto pasal 115 Kompilasi Hukum Islam, ternyata tidak berhasil; Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat tidak pernah hadir kepersidangan maka mediasi sebagaimana yang dimaksud dengan Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 01 Tahun 2008 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan tidak dapat dilaksanakan; Menimbang, bahwa yang menjadi alasan Penggugat dalam mengajukan perceraian ini adalah karena antara penggugat dengan Tergugat sejak mei 2002
Hal 5 dari 9 hal.Put.No.0608/Pdt.G/2013/PA.Lt
mulai goyah akibat sering terjadi perselisihan dan Pertengkaran disebabkan Tergugat sering selingkuh dengan perempuan lain bahkan Tergugat sudah menikah dengan wanita yang bernama Leni Apriani tinggal satu rumah dengan Penggugat di Yokjakarta dan apabila terjadi pertengkaran Tergugat ringan tangan sering menampar penggugat sampai keluar darah ; Menimbang, bahwa kedua orang Saksi yang diajukan Penggugat telah memberikan keterangan dibawah sumpahnya yang pada pokoknya satu sama lain saling bersesuaian dan menguatkan dalil-dalil yang diajukan Penggugat, dan Penggugat tidak berkeberatan dengan keterangan para Saksi tersebut. Oleh karenanya Majelis Hakim menilai bahwa keterangan para Saksi telah memenuhi syarat formil dan materiil, sebagaimana yang diatur dalam pasal 175 dan pasal 309 R.Bg., karenanya sudah patut dijadikan bukti dalam perkara ini; Menimbang, bahwa dari uraian tersebut di atas Majelis Hakim telah menemukan fakta di persidangan bahwa memang benar antara Penggugat dengan Tergugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran disebabkan Tergugat sering selingkuh dengan perempuan lain bahkan Tergugat telah menikah dengan wanita selingkuhannya tersebut yang bernama Leni Apriani, Tergugat juga sering marahmarah kepada Penggugat dan bila terjadi pertengkaran Tergugat suka memukul, menampar dan melakukan kekerasan lainnya sehingga hidung penggugat keluar darah dan pendengaran Penggugat juga Terganggu akibat dari pukulan tersebut, Tergugat pergi meninggalkan Penggugat yang alamatnya tidak diketahui sampai sekarang dihitung selama kurang lebih 4 tahun 5 bulan dari fakta tersebut menunjukkan bahwa ikatan bathin antara Penggugat dengan Tergugat sudah tidak ada lagi atau setidak-tidaknya sudah rusak, (broken down marriage), dengan demikian tujuan perkawinan yang dikehendaki oleh pasal 1 Undang-undang Nomor I Tahun 1974 Tentang Perkawinan yaitu membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa juncto pasal 3 Kompilasi Hukum Islam yaitu mewujudkan kehidupan sakinah, mawaddah dan rahmah
rumah tangga yang
tidak dapat dicapai oleh karenanya gugatan
Penggugat patut dikabulkan berdasarkan alasan hukum antara suami dan isteri terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga, sebagaiman ketentuan pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam ; Menimbang, bahwa Majelis perlu mengetengahkan pendapat Ahli Fiqh dalam kitab Ghaayatul Maram Lis Syaihil Majdi, yang kemudian oleh majelis diambil alih sebagai pertimbangan hukum, yakni sebagai berikut :
Hal 6 dari 9 hal.Put.No.0608/Pdt.G/2013/PA.Lt
ط Artinya :
ا
ط
و
ا و
مر
واذ ا
Diwaktu isteri telah memuncak kebenciannya terhadap suaminya, maka disaat itulah hakim diperkenankan menjatuhkan thalak suami terhadap isterinya dengan thalak satu ;
Menimbang, bahwa gugatan Penggugat beralasan dan tidak melawan hukum, Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut tidak hadir kepersidangan dan tidak pula menyuruh orang lain untuk menghadap sebagai wakil atau kuasanya, maka berdasarkan ketentuan pasal 149 ayat (1) R.bg gugatan Penggugat sepatutnya dikabulkan dengan verstek; Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 116 ayat (2) huruf c Kompilasi Hukum Islam, maka perkawinan Penggugat dengan Tergugat putus karena Perceraian dengan talak satu ba’in sughro ; Menimbang, bahwa sehubungan dengan perceraian ini maka Penggugat wajib menjalankan masa iddahnya selama 3 (tiga) kali suci sekurang- kurangnya 90 hari setelah putusan ini mempunyai kekuatan hukum tetap, sesuai ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 pasal 39 ayat (1) huruf (b) juncto Kompilasi Hukum Islam pasal 153 ayat (2) huruf (b); Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 84 ayat (1) dan (2) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama yang telah diubah dengan Undangundang Nomor 3 Tahun 2006 dan diubah lagi dengan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009 juncto pasal 35 ayat (1) dan (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975, setiap perceraian harus dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah di tempat Penggugat dan Tergugat bertempat tinggal serta wilayah tempat Penggugat dan Tergugat melangsungkan perkawinan, maka berdasarkan Surat Edaran Mahkamah Agung RI. Nomor 28/TUADA-AG/X/2002 tanggal 22 Oktober 2002 diperintahkan Panitera Pengadilan Agama Lahat untuk menyampaikan salinan putusan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap kepada Pegawai Pencatat Nikah yang bersangkutan untuk mencatat perceraian tersebut; Menimbang bahwa perkara ini termasuk bidang perkawinan maka semua biaya perkara ini dibebankan kepada Penggugat, sesuai dengan pasal 89 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 dan diubah lagi dengan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009; Memperhatikan segala ketentuan perundang-undangan yang berlaku serta hukum syara' yang berkaitan dengan perkara ini;
Hal 7 dari 9 hal.Put.No.0608/Pdt.G/2013/PA.Lt
MENGADILI
1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan tidak hadir; 2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek; 3. Menjatuhkan
talak
satu
ba'in
shughra
Tergugat
(LIONARDO
alias
LEONARDO bin HUSIN ALI) terhadap Penggugat (DESY SEPTIANTI PUTRI binti SYAHRIL) ; 4. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Lahatuntuk menyampaikan salinan putusan ini yang telah berkekuatan hukum tetap kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Pagaralam Selatan Kota Pagaralam dan Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Denpasar Barat Kota Denpasar untuk mencatat perceraian tersebut; 5. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara yang hingga kini dihitung sejumlah Rp. 541.000,- (Lima ratus empat puluh satu ribu rupiah) Demikianlah putusan ini di jatuhkan berdasarkan musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Agama Lahat pada hari Rabu tanggal 29 Januari 2014 M bertepatan dengan tanggal 27 Rabiul Awal 1435 H, oleh kami Drs. H. A. Sanusi ZA, S. H, sebagai Ketua Majelis, Drs.H.M.Tawar GR, S.H, M.H dan Drs. Mardani masing-masing sebagai Hakim-hakim anggota, putusan mana dibacakan pada hari itu juga oleh Ketua Majelis dalam sidang terbuka untuk umum, didampingi oleh para Hakim Anggota, dibantu oleh Ahmad Aily, S.H, sebagai Panitera Pengganti dengan dihadiri Penggugat tanpa hadirnya Tergugat;
Ketua Majelis, ttd Drs. H. A. Sanusi ZA, S. H
Hakim Anggota, ttd
Hakim Anggota, ttd
Drs. H. M. Tawar GR, S.H,M.H
Drs. Mardani
Panitera Pengganti, ttd Ahmad Aily, S.H
Hal 8 dari 9 hal.Put.No.0608/Pdt.G/2013/PA.Lt
Perincian biaya perkara : - Biaya pendaftaran - Biaya proses - Biaya panggilan - Biaya redaksi - Biaya meterai Jumlah
: Rp. : Rp. : Rp. : Rp. : Rp. : Rp.
30.000,50.000,450.000,5.000,6.000,541.000,-
Hal 9 dari 9 hal.Put.No.0608/Pdt.G/2013/PA.Lt