Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur
L APORAN K INERJA 2014
Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur Jl. Balongsari Tama Tandes, Surabaya 60186 Telp. 031-7412278, Fax. 031-7412279 www.bandiklat.jatimprov.go.id
KATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah serta mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja, maka disusunlah Laporan Kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur Tahun 2014. Dalam penyusunan Laporan Kinerja ini kami berupaya untuk memanfaatkan perangkat pengukuran kinerja meliputi perencanaan kinerja, penetapan indikator dan proses pengukuran kinerja secara optimal, agar menjadi representasi yang obyektif mengenai kinerja kediklatan di Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur Tahun 2014. Namun disadari bahwa penyajian laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, kritik dan saran sangat diharapkan. Semoga buku Laporan Kinerja ini bermanfaat dan menjadi bahan masukan dalam meningkatkan kinerja di masa mendatang. Demikian, semoga bermanfaat.
Surabaya,
Januari 2015
KEPALA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROVINSI JAWA TIMUR
Dr. SAIFUL RACHMAN, MM., M.Pd Pembina Utama Madya NIP. 19590503 198503 1 018
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
i
DAFTAR ISI i ii vi
KATA PENGANTAR DAFTAR ISI IKHTISAR EKSEKUTIF BAB I
PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Landasan Hukum 1.3 Tujuan 1.4 Gambaran Umum SKPD
1 1 3 3
BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1 RPJMD 2009 - 2014 2.1.1 Visi 2.1.2 Misi 2.1.3 Tujuan dan sasaran 2.2 Rencana Strategis Tahun 2014 2.2.1 Visi 2.2.2 Misi 2.2.3 Tujuan 2.2.4 Sasaran 2.2.5 Strategi 2.2.6 Indikator Kinerja Utama 2.2.7 Kebijakan Program tahun 2014 2.3 Penetapan Kinerja Tahun 2014
7 7 8 8 9 9 10 11 11 13 13 15 18
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 3.1 Pengukuran Kinerja 3.2 Evaluasi Kinerja 3.2.1 Outcome Kegiatan Diklat 3.2.1.1 Evaluasi Penyelenggaraan 3.2.1.2 Laporan Perkembangan Hasil Belajar 3.2.1.3 Evaluasi Dampak Diklat 3.3 Telaahan Rencana Strategis 3.4 Akuntabilitas Keuangan
19 25 26 26 27 28 31 44
BAB IV KESIMPULAN 4.1 Kesimpulan 4.2 Saran
46 46
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
ii
Lampiran-lampiran Penetapan Kinerja 2014 Pengukuran Kinerja 2014 Matriks Renstra 2009-2014
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
iii
DAFTAR TABEL
2.1 2.2 2.3 2.4 2.5 3.1 3.2 3.3 3.4 3.5 3.6 3.7
Misi - Tujuan ...............................……………………………………………………… Tujuan – Sasaran…………............……………………………………………………… Tujuan – Strategi ..........………………………………..............……………………… Indikator Kinerja Utama ………………………………..............……………………… Penetapan Kinerja Tahun 2014 …………………..............……………………… Kegiatan Kepemimpinan dan Diklat Pra Jabatan …………………………… Kegiatan Diklat Teknis ………………………………………………………………….. Kegiatan Diklat Fungsional …………………………………………………………… Kegiatan Diklat Pengendalian dan Evaluasi …………………………………… Peningkatan Hasil Belajar ……………………………………………………………… Penggunaan Sumberdaya Keuangan TA.2014 ………………………………. Aset Badan Diklat TA. 2014 ……………………………………………………………
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
iv
11 12 13 14 18 20 21 22 23 28 44 45
DAFTAR GRAFIK 3.1 3.2 3.3 3.4 3.5 3.6 3.7 3.8 3.9 3.10 3.11 3.12 3.13 3.14 3.15 3.16
Komposisi Alumni Diklat ………………………………………………………………. Realisasi Alumni Diklat Berdasarkan Bidang Kompetensi ……………… Perkembangan Hasil Belajar Peserta Diklat ………………………………….. Peran Materi Diklat Dalam Memberikan Jalan Keluar Terhadap Kesulitan Di Tempat Kerja …………………………………………………………….. Peran Materi Diklat Dalam Memberikan Dorongan Meningkatkan Kinerja Alumni ……………………………………………………………………………… Pemanfaatan Materi Diklat oleh Pimpinan, teman Sejawat dan Staf Pengembangan Materi Pasca Diklat …………………………………………….. Capaian Kinerja Diklat Kepemimpinan …………………………………………. Capaian Kinerja Diklat Teknis ……………………………………………………….. Capaian Kinerja Diklat Fungsional …………………………………………………. Capaian Kinerja Diklat Prajabatan ………………………………………………….. Prosentase Alumni Yang Menindaklanjuti Hasil Diklat ………………….. Capaian Kinerja Perkembangan Hasil Belajar Peserta ……………………. Capaian Kinerja Peningkatan Kapasitas Widyaiswara ……………………. Capaian Kinerja Hasil Audit Yang Ditindaklanjuti ………………………….. Capaian Kinerja Evaluasi Penyelenggaraan Diklat ………………………….
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
v
25 26 28 29 29 30 30 31 32 34 35 36 38 40 41 42
Ikhtisar Eksekutif
D
alam rangka meningkatkan kualitas aparatur pemerintah di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang profesional, bersih, berwibawa dan bersikap mental positif melalui program dan
pelaksanaan pendidikan dan pelatihan, maka Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur yang merupakan unsur pelaksana Pemerintah Provinsi Jawa Timur di bidang Pendidikan dan Pelatihan (Peraturan Daerah Nomor : 10 Tahun 2008) telah melaksanakan berbagai kegiatan pendidikan dan pelatihan selama Tahun 2014 sebagaimana program yang telah ditetapkan. Laporan Kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur Tahun 2014, disusun berdasarkan pelaksanaan program dan kegiatan periode 1 Januari 2014 sampai dengan 31 Desember 2014 dari Penetapan Kinerja tahun 2014 yang merupakan penjabaran tahunan dari target kinerja Rencana Strategis (Renstra) Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur periode 2009-2014. Data-data yang diperoleh, berdasarkan evaluasi dan analisis kinerja, dengan menggunakan informasi aktual yang diperoleh pada saat pra diklat, in diklat maupun pasca diklat. Sesuai dengan tujuan yang ditetapkan yakni :
1) meningkatkan kedayagunaan fungsional
pendidikan dan pelatihan terhadap kinerja SDM aparatur pemerintah daerah dan SDM pembangunan lainnya yang berbasis masyarakat, serta 2) Meningkatkan kapasitas dan kapabilitas kelembagaan dan manajemen diklat aparatur, beberapa sasaran telah dicapai dengan tingkat pencapaian yang bervariasi.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur vi
Dengan Misi ”Memberikan Kontribusi Yang Optimal Bagi Terwujudnya Aparatur
Pemerintah
Profesional
Melalui
Diklat
Yang
Yang
Manajemen
Berkualitas”,
Badan
Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa
Timur,
dengan
Anggaran
Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun
2014
setelah
revisi
/
perubahan sebesar Rp. 133.272.299.000,- (Seratus Tiga Puluh Tiga Milyar Dua Ratus Tujuh Puluh Dua Juta Dua Ratus Sembilan Puluh Sembilan Ribu Rupiah), digunakan untuk melaksanakan Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, Program Peningkatan Disiplin Aparatur, Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur dan Program Pengembangan Kualitas dan Efektifitas Perencanaan Diklat. Adapun Realisasi APBD tahun 2014 sebesar
Rp. 118.415.596.789,-
(Seratus Delapan Belas Milyar Empat Ratus Lima Belas Juta Lima Ratus Sembilan Puluh Enam Ribu Tujuh Ratus Depalan Puluh Sembilan) atau 88,85% telah berhasil mencapai kinerja yang cukup optimal. Capaian kinerja Diklat Kepemimpinan sebesar 85,76%. Target 100% tidak dapat dicapai dikarenakan penyelenggaraan Diklat Kepemimpinan yang sumber pendanaannya dari kontribusi pelayanan pendidikan, beberapa instansi pengirim membatalkan pengiriman dikarenakan tidak dianggarkan dalam anggaran serta adanya beberapa peserta yang mengundurkan diri. Diklat Prajabatan, capaian kinerjanya hanya sebesar 83,97%. Target kinerja yang
ditetapkan
tidak
tercapai
100%
karena
jumlah
CPNS
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur vii
pada
Kabupaten/Kota banyak yang sudah mengikuti Diklat Prajabatan, disamping itu juga terbatasnya jumlah penerimaan CPNS yang baru.
CapaianKinerja Diklat Tahun 2014 % target 100
% realisasi
100
Kepemimpinan
100
100 100 98,24
85,76
% capaian 100
98,24
85,76
83,97 83,97
Teknis
Fungsional
Prajabatan
Peningkatan kompetensi alumni untuk menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi melalui diklat teknis dengan Capaian kinerja Diklat Teknis sebesar 98,24%, dan capaian Diklat Fungsional adalah 100%. Menyangkut peningkatan kapasitas lembaga
yang
peningkatan
dilakukan
melalui
kompetensi
penyelenggara diklat, dapat terukur melalui
kegiatan
monitoring
dan
evaluasi (monev) dengan indikator “prosentase peserta diklat yang menyatakan puas terhadap pelayanan diklat aparatur”. Penyusunan Laporan Kinerja ini berdasarkan metode - metode yang Mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur viii
Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Dengan disusunnya Laporan Kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur Tahun 2014 ini maka dapat digunakan sebagai : a. Bahan evaluasi akuntabilitas kinerja; b. Penyempurnaan dokumen perencanaan periode yang akan datang; c. Penyempurnaan pelaksanaan program dan kegiatan yang akan datang; d. Penyempurnaan berbagai kebijakan yang diperlukan.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur ix
BAB I PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG Sumber daya manusia diyakini merupakan faktor kunci keberhasilan sebuah
proses
pembangunan.
Dalam
konteks
ke-Indonesiaan,
pembangunan manusia Indonesia seutuhnya merupakan salah satu aspek penting dari cita-cita pembangunan nasional keseluruhan, yang dalam pelaksanaannya harus didukung oleh sumber daya manusia yang kuat dan mantap, termasuk didalamnya sumber daya manusia aparatur pemerintah atau Pegawai Negeri Sipil (PNS). Kebijakan penyiapan sumber daya aparatur yang profesional akan berkaitan dengan jenis serta sifat pendidikan dan pelatihan (diklat) yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan substansial tadi. Dalam hal ini perlu diperhatikan kebutuhan organisasi pemerintah terhadap tenaga teknis, tenaga administrasi dan tenaga spesialis. Dalam kaitan tersebut, diperlukan berbagai pembinaan agar SDM aparatur memiliki kompetensi yang memadai dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, dimana salah satu upaya pembinaan yang dinilai strategis adalah melalui pendidikan dan pelatihan.
1.2. LANDASAN HUKUM Landasan hukum Penyusunan Laporan Kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur, adalah sebagai berikut :
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
1
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421); 2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5587); 3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 101 Tahun 2000 Tentang Pendidikan Dan Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil; 4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817); 5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; 6. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja; 7. Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2008 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Dan Lembaga Teknis Daerah Provinsi Jawa Timur;
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
2
8. Peraturan Gubernur Nomor 101 Tahun 2008 Tentang Uraian Tugas Sekretariat, Bidang, Sub Bagian Dan Sub Bidang Badan Pendidikan Dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur; 9. Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor : 188/86/KPTS/013/2014 Tentang Program Pendidikan Dan Pelatihan Di Lingkungan Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur.
1.3. TUJUAN Adapun tujuan dari Penyusunan Laporan Kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur adalah sebagai : 1. Sarana pertanggungjawaban kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur dalam pelaksanaan program dan kegiatan selama tahun 2014. 2. Bahan penilaian dan evaluasi keberhasilan dalam pencapaian kinerja tahunan, sehingga dapat memperbaiki kinerja organisasi di tahun yang akan datang. 3. Bahan pengambilan keputusan untuk menentukan kebijakan teknis dalam rangka pelaksanaan program dan kegiatan lanjutan. 4. Tolok ukur sinkronisasi antara rencana kerja dan hasil kerja.
1.4. GAMBARAN UMUM SKPD Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 10 Tahun 2008, Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur terdiri atas : a. Kepala badan
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
3
b. Sekretariat, membawahi : 1. Sub Bagian Tata Usaha 2. Sub Bagian Penyusunan Program 3. Sub Bagian Keuangan c. Bidang Pengendalian dan Evaluasi 1. Sub Bidang Pengendalian Mutu Akademik 2. Sub Bidang Evaluasi dan Pelaporan d. Bidang Diklat Kepemimpinan, membawahi : 1. Sub Bidang Diklat Kepemimpinan Tingkat Dasar 2. Sub Bidang Diklat Kepemimpinan Tingkat Menengah e. Bidang Diklat Teknis 1. Sub Bidang Diklat Administrasi dan Pemerintahan 2. Sub Bidang Diklat Teknis Pembangunan f. Bidang Diklat Fungsional 1. Sub Bidang Diklat Fungsional Profesi 2. Sub Bidang Diklat Fungsional Kediklatan g. Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan h. Kelompok Jabatan Fungsional Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 10 Tahun 2008, Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur mempunyai tugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan Daerah yang bersifat spesifik yaitu di bidang pendidikan dan pelatihan.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
4
Dalam
melaksanakan
tugas
sebagaimana
dimaksud,
Badan
Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis di bidang pendidikan dan pelatihan b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Gubernur
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
5
BAB II PERENCANAAN KINERJA Sebagaimana Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 103 Tahun 2008 tentang Uraian Tugas Sekretariat, Bidang, Sub Bagian dan Sub Bidang Badan Pendidikan dan
Daerah Provinsi Jawa Timur, maka Badan Pendidikan dan
Daerah Provinsi Jawa Timur diberikan tugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan Daerah yang bersifat spesifik yaitu di bidang pendidikan dan pelatihan. Dalam melaksanakan tugasnya Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan fungsi : 1. Perumusan kebijakan teknis di bidang pendidikan dan pelatihan; 2. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah; 3. Pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya ; Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsinya agar efektif, efisien dan akuntabel, Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur berpedoman pada dokumen perencanaan yang terdapat pada : 1. RPJMD 2009-2014; 2. Renstra Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur 2009-2014; 3. Renja Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur Tahun 2014; 4. Penetapan Kinerja Tahun 2014.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
6
2.1. RPJMD 2009-2014 2.1.1 VISI Pembangunan Jawa Timur periode Tahun 2009-2014 berangkat dari landasan visi:
“ Terwujudnya Jawa Timur yang Makmur dan Berakhlak
dalam Kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia “ Mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur merupakan amanat Undang-Undang Dasar 1945, yang harus dipegang teguh dan diupayakan dapat terwujud. Masyarakat makmur adalah masyarakat yang sejahtera, yang berkecukupan atau tidak kekurangan, yang tidak saja berdimensi fisik atau materi, tetapi juga rohani. Masyarakat makmur adalah masyarakat yang berkeadilan,
bermartabat,
dan
terpenuhi
hak-hak
dasarnya,
bebas
mengemukakan pikiran dan pendapat, bebas dari ketakutan dan belenggu diskriminasi, bebas dari penindasan, dengan sumber daya manusia yang berkualitas secara fisik, psikis maupun intelektualitas. Mewujudkan Jawa Timur makmur dan sejahtera merupakan keniscayaan. Pencapaian kemakmuran dan kesejahteraan sebagai sebuah keniscayaan akan kehilangan makna tatkala tidak diikuti pembentukan akhlak yang baik dan mulia. Jawa Timur yang aman, bersatu, rukun, damai, makmur dan sejahtera adalah bagian tak terpisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia, karena itu, visi Terwujudnya Jawa Timur Makmur dan Berakhlak dilaksanakan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika, sebagai penegasan komitmen terhadap konsep negara kebangsaan Indonesia yang telah menjadi ketetapan seluruh rakyat Indonesia ketika mendirikan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pembangunan Jawa
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
7
Timur
diharapkan
dapat
memberikan
kontribusi
terhadap
kemajuan,
kemakmuran, dan kesejahteraan bangsa Indonesia secara keseluruhan.
2.1.2 MISI Untuk mewujudkan visi pembangunan Jawa Timur 2009-2014 tersebut, maka misi pembangunan Jawa Timur 2009-2014 adalah: “ Mewujudkan Makmur bersama Wong Cilik melalui APBD untuk Rakyat “ yang diarahkan, terutama, untuk meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pelayanan kebutuhan dasar
rakyat
dan penanggulangan kemiskinan;
meningkatkan
kualitas
pemerataan dan pertumbuhan ekonomi, serta pembangunan pedesaan; melalui penguatan perekonomian yang didukung pengembangan pertanian dan agroindustri/agrobisnis; pemberdayaan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM); peningkatan investasi dan ekspor non-migas, serta penyediaan infrastruktur yang memadai, dengan tetap memelihara kualitas dan fungsi lingkungan
hidup;
memantapkan
harmoni
sosial
melalui
peningkatan
kesalehan sosial, penegakan serta penghormatan terhadap hukum dan hak asasi manusia, dengan didukung birokrasi yang reformatif dan pelayanan publik yang prima.
2.1.3 TUJUAN DAN SASARAN Misi mewujudkan Makmur bersama Wong Cilik melalui APBD untuk Rakyat bertujuan meningkatkan kesejahteraan seluruh rakyat Jawa Timur, bukan untuk segelintir orang tertentu. Kemakmuran Jawa Timur yang ingin diwujudkan adalah kemakmuran bersama, terutama wong cilik. Peran lebih besar Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk mempengaruhi pembangunan Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
8
ekonomi yang pro-rakyat sangat diperlukan, terutama melalui instrumen keuangan daerah yang tertuang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Apalagi, struktur penerimaan APBD Jawa Timur sebagian besar berasal dari pendapat asli daerah (PAD) rakyat Jawa Timur sendiri, karena itu sudah sewajarnya pembangunan Jawa Timur mendasarkan diri pada misi Makmur bersama Wong Cilik melalui APBD untuk Rakyat, yang bermakna APBD pro-rakyat,
pro-mereka
yang termarginalisasi,
terdevaluasi, dan
mengalami deprivation, serta pembungkaman (silencing). Untuk itu, APBD Provinsi Jawa Timur harus ditujukan sebesar-besarnya untuk belanja pelayanan dasar --terutama pelayanan pendidikan, kesehatan, sarana air bersih, dan perluasan lapangan kerja-- yang berorientasi pada rakyat miskin, sebagai upaya penanggulangan kemiskinan, dengan tujuan akhir, kesejahteraan seluruh rakyat Jawa Timur. Sasaran orientasi pembangunan yang dijalankan melalui misi mewujudkan Makmur bersama Wong Cilik melalui APBD untuk Rakyat adalah meningkatkan kesejahteraan bersama seluruh rakyat Jawa Timur, terutama wong cilik. Sebab, kemakmuran tidak boleh hanya menjadi milik dan dinikmati segelintir orang.
2.2 RENCANA STRATEGIS TAHUN 2014 2. 2 .1 VISI Berlandaskan Visi Misi Provinsi Jawa Timur yang tertuang dalam RPJMD 2009-2014 serta memperhatikan tugas pokok dan fungsi, maka Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur berdasarkan Rencana Strategis Tahun 2009 – 2014 menetapkan Visi : ”Menjadi Daya Dukung
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
9
Utama dalam Mewujudkan Aparatur Pemerintah yang Profesional demi Terwujudnya Jawa Timur yang Makmur dan Berakhlak” Visi tersebut mengandung makna bahwa Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur berkewajiban baik secara normatif maupun moral, untuk memberikan daya dukung yang optimal bagi kinerja Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam mewujudkan visi dan misinya. Daya dukung yang dapat diberikan sesuai dengan tugas dan fungsinya adalah mendidik dan melatih aparatur agar dapat menjadi sumber daya utama dalam proses pembangunan Jawa Timur menuju terwujudnya Jawa Timur yang makmur dan berakhlak. 2. 2 .2 MISI Misi yang ditetapkan Badan Pendidikan dan Pelatihan Provisni Jawa Timur adalah : Memberikan kontribusi yang optimal bagi terwujudnya aparatur pemerintah yang profesional melalui manajemen diklat yang berkualitas. Misi yang diemban oleh Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur ini bersifat kontributif, artinya terwujudnya aparatur pemerintah yang profesional bukan semata-mata tanggung jawab Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur tetapi menjadi tanggung jawab bersama seluruh elemen pemerintah.
Namun demikian, sebagai
satuan kerja yang memiliki tugas dan fungsi yang spesifik dalam peningkatan kompetensi aparatur pemerintah, maka program-program yang dirancang dan dilaksanakan diharapkan menjadi kontributor utama dalam mewujudkan aparatur pemerintah yang profesional.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
10
2. 2 .3 TUJUAN Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi dan tujuan sebagai hasil akhir yang dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan visi dan misi sehingga rumusannya harus dapat menunjukkan suatu kondisi yang ingin dicapai di masa mendatang. Untuk itu tujuan disusun guna memperjelas pencapaian sasaran yang ingin diraih dari masing-masing misi. Sesuai Rencana Strategis Tahun 2009 – 2014, Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur menetapkan tujuan sebagaimana penjabaran misi sebagai berikut : Tabel 2.1 Misi – Tujuan No 1
Misi Tujuan Memberikan kontribusi yang 1. Meningkatkan kedayagunaan optimal bagi terwujudnya fungsional pendidikan dan aparatur pemerintah yang pelatihan terhadap kinerja SDM profesional melalui aparatur pemerintah daerah dan manajemen diklat yang SDM pembangunan lainnya yang berkualitas. berbasis masyarakat; 2. Meningkatkan kapasitas dan kapabilitas kelembagaan dan manajemen diklat aparatur.
2.2.4 SASARAN Sasaran merupakan hasil yang akan dicapai dalam rumusan yang spesifik,
terukur,
dalam
kurun
waktu
tertentu
(1
tahun)
secara
berkesinambungan sejalan dengan tujuan yang ditetapkan.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
11
Tabel 2.2 Tujuan – Sasaran Sasaran Indikator Kinerja Tujuan 1 Meningkatkan kedayagunaan fungsional pendidikan dan pelatihan terhadap kinerja SDM aparatur pemerintah daerah dan SDM pembangunan lainnya yang berbasis masyarakat Sasaran Strategis 1: 1. Persentase alumni Diklat Terciptanya sistem kelembagaan dan Kepemimpinan ketatalaksanaan pemerintahan yang 2. Persentase alumni Diklat Teknis bersih, efisien, efektif, transparan, 3. Persentase alumni Diklat Fungsional profesional dan akuntabel 4. Persentase alumni Diklat Prajabatan 5. Pesentase Alumni yang menindak lanjuti hasil diklat 6. Persentase perkembangan hasil belajar peserta diklat 7. Meningkatnya kompetensi Widyaiswara melalui kegiatan pengembangan SDM Widyaiswara 8. Persentase hasil audit mutu internal dan eksternal yang ditindaklanjuti
Tujuan 2
Sasaran Indikator Kinerja Meningkatkan kapasitas dan kapabilitas kelembagaan dan manajemen diklat aparatur.
Sasaran strategis 2: Meningkatnya kualitas pelayanan publik menjadi pelayanan prima sesuai tuntutan dan harapan masyarakat
Prosentase kepuasan peserta diklat terhadap pelayanan diklat aparatur
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
12
2.2.5 STRATEGI Strategi adalah keseluruhan cara atau langkah dengan penghitungan yang pasti untuk mencapai tujuan atau mengatasi persoalan. Cara atau langkah dirumuskan lebih bersifat makro dibandingkan dengan teknik yang lebih sempit dan merupakan rangkaian kebijakan, sehingga strategi merupakan cara mencapai tujuan dan sasaran yang dijabarkan ke dalam kebijakan-kebijakan dan program-program. Tabel 2.3 Tujuan – Strategi
No Tujuan 1 Meningkatkan kedayagunaan fungsional pendidikan dan pelatihan terhadap kinerja SDM aparatur pemerintah daerah dan SDM pembangunan lainnya yang berbasis masyarakat 2
Strategi Peningkatan kompetensi aparatur melalui : Pelaksanan Diklat Kepemimpinan; Pelaksanaan Diklat Prajabatan; Pelaksanaan Diklat Teknis; Pelaksanaan Diklat Fungsional.
Meningkatkan kapasitas dan Menerapkan serta memelihara kapabilitas kelembagaan dan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : manajemen diklat aparatur. 2008 Meningkatkan sarana dan prasarana dalam menunjang kegiatan Diklat Mengembangkan kompetensi Widyaiswara Meningkatkan kompetensi aparatur pengelola diklat
2.2.6 Indikator Kinerja Utama (IKU) Badan Pendidikan dan Pelatihan Provisni Jawa Timur juga telah menetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU) secara berjenjang, sebagai
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
13
ukuran
keberhasilan
organisasi
dalam
mencapai
sasaran
strategis
organisasi. Penetapan IKU telah mengacu pada Renstra Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur, serta RPJMD tahun 2009-2014. Indikator kinerja utama Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur yang digunakan untuk periode 2009-2014 sesuai periode Renstra adalah sebagai berikut : Tabel 2.4 Indikator Kinerja Utama
No
Target Tahun
Indikator Kinerja Utama (IKU) 2009
2010
2011
2012
2013
2014
1
% Alumni Diklat Kepemimpinan
90
90
95
95
75
100
2
% Alumni Diklat Teknis
90
90
90
95
95
100
3
% Alumni Diklat Fungsional
90
90
90
95
95
100
4
% Alumni Diklat Prajabatan
70
75
75
80
80
100
5
% Alumni yang menindaklanjuti hasil diklat
70
75
75
75
75
75
6
% Perkembangan hasil belajar peserta
50
50
50
50
50
50
7
Meningkatnya kompetensi Widyaiswara melalui kegiatan pengembangan SDM Widyaiswara
75
75
75
75
75
75
8
% Hasil Audit Mutu Internal dan Eksternal yang ditindaklanjuti
100
100
100
100
100
100
9
% kepuasan peserta diklat terhadap pelayanan diklat aparatur
70
75
75
80
80
80
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
14
2.2.7 KEBIJAKAN PROGRAM TAHUN 2014 Berdasarkan tujuan dan sasaran tersebut di atas , maka pokok-pokok kebijakan program yang ditetapkan Badan Diklat Provinsi Jawa Timur pada Tahun 2014 adalah meliputi : 1.
Peningkatan kualitas pelaksanaan Diklat Teknis yang berbasis pada kompetensi teknis ;
2.
Peningkatan
kualitas
pelaksanaan
Diklat
Fungsional
seiring
pengembangan jenis jabatan fungsional; 3.
Penyelesaian target grup Diklat Kepemimpinan dan Diklat Prajabatan untuk memenuhi persyaratan kompetensi jabatan dan calon PNS;
4.
Peningkatan kualitas perencanaan dan pengembangan program diklat sesuai kebutuhan;
5.
Peningkatan kompetensi dan profesionalisme SDM Diklat, baik tenaga penyelenggaraan maupun widyaiswara;
6.
Pengembangan sarana prasarana Badan Diklat.
7.
Peningkatan kerjasama dengan lembaga pemerintah/non pemerintah baik dalam maupun luar negeri
8.
Peningkatan kualitas pengelolaan diklat melalui pemeliharaan sistem manajemen mutu ISO 9001:2008 Adapun Rencana Kinerja Tahun 2014 secara lebih rinci adalah sebagai
berikut : a. Menyelenggarakan Diklat Kepemimpinan, yakni Diklat Kepemimpinan Tingkat II, III dan IV dengan target
alumni sejumlah 1.320 orang.
Penyelenggaraan Diklat Kepemimpinan ini ditujukan untuk memenuhi
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
15
kebutuhan kompetensi pejabat dan calon pejabat eselon II, III dan IV di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. penyelenggaraan diklat
Target kinerja untuk
ini adalah terpenuhinya persyaratan bahwa
pejabat struktural harus telah mengikuti diklat kepemimpinan sesuai level jabatannya. b. Menyelenggarakan Diklat Teknis, yakni Diklat Teknis Administrasi dan Pemerintahan serta Diklat Teknis Pembangunan, dengan target alumni 8.674 orang. Penyelenggaraan Diklat Teknis utamanya difokuskan pada peningkatan kompetensi administrasi, kompetensi pemerintahan dan kompetensi pelayanan publik. c. Menyelenggarakan Diklat Fungsional, yakni Diklat Fungsional Profesi dan Diklat Fungsional Kediklatan, dengan target alumni 408 orang. Diklat Fungsional Profesi ditujukan untuk meningkatkan kompetensi tenaga fungsional yakni tenaga medis, paramedis dan guru, guna mendukung program prioritas bidang pendidikan dan kesehatan. Adapun Diklat Fungsional Kediklatan ditujukan bagi peningkatan kompetensi tenaga pengajar/instruktur. d. Menyelenggarakan Diklat Prajabatan, dengan lingkup peserta CPNS Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan CPNS Pemerintah Kabupaten/Kota se-Jawa Timur Golongan I, II dan III, yang secara keseluruhan targetnya sejumlah 3.268 orang. e. Menyelenggarakan kegiatan evaluasi diklat, baik in-diklat maupun pasca diklat. Evaluasi in-diklat dilaksanakan melalui kegiatan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan diklat, sedangkan evaluasi pasca diklat Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
16
dilakukan
melalui
kegiatan
evaluasi
dampak
diklat.
Evaluasi
penyelenggaraan/in-diklat direncanakan dilaksanakan pada setiap penyelenggaraan
diklat,
sedangkan
evaluasi
dampak
diklat
direncanakan menjaring 390 orang alumni sebagai responden. f. Menyelenggarakan kegiatan evaluasi hasil belajar untuk mengukur perkembangan hasil belajar peserta diklat melalui pre test dan post test yang diberlakukan untuk setiap penyelenggaraan diklat.
Target
outcome untuk perkembangan hasil belajar adalah sebesar 50%. g. Menyelenggarakan
kegiatan
dalam
rangka
pemeliharaan
sistem
manajemen mutu ISO 9001 : 2008 guna menjamin bahwa standarisasi mutu ISO tetap berjalan sesuai persyaratan, prosedur dan mekanisme yang ditetapkan. Pemeliharaan SMM ISO 9001 : 2008 dievaluasi melalui kegiatan audit mutu internal dan audit mutu eksternal secara periodik, yang hasilnya menentukan keberlanjutan sertifikasi. h. Menyelenggarakan kegiatan pengembangan SDM widyaiswara, baik aspek wawasan keilmuan maupun aspek metodologis, ditujukan agar kompetensi widyaiswara meningkat.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
17
2.3 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 Adapun Penetapan Kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur Tahun 2014 disajikan dalam tabel berikut : Tabel 2.5 Penetapan Kinerja Tahun 2014 NO
SASARAN STRATEGIS
1
Terciptanya sistem kelembagaan dan ketatalaksanaan pemerintahan yang bersih, efisien, efektif, transparan, profesional dan akuntabel
2
Meningkatnya kualitas pelayanan publik menjadi pelayanan prima sesuai tuntutan dan harapan masyarakat
INDIKATOR KINERJA
TARGET
% Alumni Diklat Kepemimpinan
100 %
% Alumni Diklat Teknis
100 %
% Alumni Diklat Fungsional
100 %
% Alumni Diklat Prajabatan
100 %
% Alumni yang menindak lanjuti hasil diklat
75 %
% Perkembangan hasil belajar peserta diklat
50 %
Meningkatnya kompetensi Widyaiswara melalui kegiatan pengembangan SDM Widyaiswara
75
% Hasil Audit Mutu Internal dan Eksternal yang ditindak lanjuti
100 %
% tingkat kepuasan peserta diklat terhadap pelayanan diklat aparatur
80 %
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
18
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
3.1 PENGUKURAN KINERJA Pengukuran
kinerja
merupakan
proses
penilaian
yang
sistematis
berdasarkan indikator kinerja yang telah ditetapkan, dalam rangka menilai keberhasilan
dan
kegagalan
pelaksanaan
program
dan
kegiatan.
Pengukuran kinerja dilakukan dengan cara membandingkan secara simetris rencana tingkat capaian (target) dengan realisasi yang diperoleh. Berdasarkan perencanaan kinerja Tahun 2014, Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur telah melaksanakan beberapa kegiatan antara lain : 1. Diklat Kepemimpinan; Diklat Kepemimpinan adalah Diklat yang dilaksanakan dalam rangka mencapai persyaratan kompetensi kepemimpinan aparatur pemerintah yang sesuai dengan jenjang jabatan struktural. Diklat Kepemimpinan yang dilaksanakan oleh Badan Diklat Provinsi Jawa Timur adalah Diklat Kepemimpinan Tingkat II, Kepemimpinan Tingkat III dan Kepemimpinan Tingkat IV. Selain itu dalam rumpun diklat kepemimpinan juga dilaksanakan diklat kader yakni Diklat Prajabatan yang dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan dalam rangka pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian dan etika PNS, di samping
pengetahuan
dasar
tentang
sistem
penyelenggaraan
pemerintahan negara, bidang tugas, dan budaya organisasinya agar mampu
melaksanakan
tugas
dan
perannya
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
sebagai
pelayan 19
masyarakat. Diklat Prajabatan yang dilaksanakan oleh Badan Diklat Provinsi Jawa Timur adalah Diklat Prajabatan Golongan III, Prajabatan Golongan II dan Prajabatan Golongan I 2. Diklat Teknis; Diklat Teknis dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi teknis yang diperlukan untuk melaksanakan tugas PNS. Diklat Teknis yang dilaksanakan oleh Badan Diklat Provinsi Jawa Timur adalah Diklat Rumpun Administrasi, Diklat Rumpun Manajemen Pemerintahan, dan Diklat Rumpun Pembangunan (Substantif/Sektoral). 3.
Diklat Fungsional; Diklat
Fungsional
dilaksanakan
untuk
mencapai
persyaratan
kompetensi yang sesuai dengan jenis dan jenjang Jabatan Fungsional masing-masing serta dalam rangka meningkatkan kompetensi tenaga kediklatan. Diklat Fungsional yang dilaksanakan oleh Badan Diklat Provinsi Jawa Timur antara lain: - Diklat Fungsional Profesi, baik pembentukan jabatan fungsional maupun peningkatan kompetensi pejabat fungsional - Diklat Fungsional Kediklatan yang ditujukan untuk peningkatan kompetensi tenaga kediklatan 4.
Pengendalian dan Evaluasi. Kegiatan ini merupakan kegiatan penunjang dalam siklus manajemen kediklatan aparatur yang menjamin agar kegiatan diklat tetap sesuai dengan standar-standar yang berlaku serta pengendalian mutu secara komprehensif dan berkelanjutan.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
20
Capaian kinerja masing-masing kegiatan dimaksud dapat diuraikan sebagai berikut : a. Diklat Kepemimpinan Realisasi Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur pada kegiatan Diklat Kepemimpinan dan Diklat Prajabatan, dengan output 3.876 alumni Diklat Prajabatan dan Diklat Kepemimpinan, dari 4.588 target peserta yang ditetapkan, secara rinci dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 3.1 Kegiatan Diklat Kepemimpinan dan Diklat Pra Jabatan No
Kegiatan / Diklat
Jumlah Peserta Target
Realisasi
Tingkat II
-
-
Tingkat III
60
60
Tingkat IV
60
60
120
120
Golongan I
0
0
Golongan II
284
284
Golongan III
274
274
558
558
Tingkat II
360
178
Tingkat III
360
414
Tingkat IV
480
420
1.200
1.012
Dana APBD Provinsi Jawa Timur Diklat Kepemimpinan I
II
Diklat Prajabatan
Diklat dengan Sumber Dana Retribusi Pelayanan Pendidikan (PAD) Diklat Kepemimpinan I
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
21
II
Diklat Prajabatan Golongan I
226 1.110
Golongan II Golongan III
705
1.600
1.255
2.710
2.186
b. Diklat Teknis Realisasi Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur pada kegiatan Diklat Teknis, dengan output 8.521 alumni Diklat Teknis, dari 8.674 target peserta yang ditetapkan, secara rinci dapat dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 3.2 Kegiatan Diklat Teknis No
Kegiatan / Diklat
1
3
Diklat Dasar Polisi Pamong Praja Pola 100 JP Angkatan II Diklat Pengembangan kebijakan Kab/Kota Layak Anak Bidang Pendidikan Diklat Peningkatan Pelayanan Publik
4 5
2
6 7 8 9
Jumlah Peserta Target 40
Realisasi 36
38
37
38
38
Diklat Penatausahaan Keuangan Daerah
30
30
Diklat Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui UMKM Diklat Terapi Komplementer Alternatif (Lanjutan) Diklat Pengelolaan Barang/ Aset Milik Daerah Diklat Peningkatan Pelayanan Masyarakat melalui Perubahan Mindset Aparatur Diklat Bahasa Inggris (in House Training) di RS Haji Surabaya
30
31
30
29
30
30
30
30
20
20
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
22
Jumlah Peserta
No
Kegiatan / Diklat
10
Diklat Bahasa Inggris (in House Training) di RSUD dr. Soetomo Surabaya Diklat Perencanaan dan Strategi Pengembangan SDM Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Manajemen dan Pengelolaan Keuangan Desa bagi Kepala Desa dan Camat Kepala Desa
11 12
Camat Jumlah
Target 20
Realisasi 20
38
38
7.722
7.579
608
603
8.674
8.521
c. Diklat Fungsional Realisasi Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur pada kegiatan Diklat Fungsional, dengan output 408 alumni Diklat Fungsional, dari 408 target peserta yang ditetapkan, secara rinci dapat dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 3.3 Kegiatan Diklat Fungsional No
Kegiatan / Diklat
Jumlah Peserta Target 40
Realisasi 40
1
Diklat Metode Pembelajaran Interaktif
2
30
30
3
Training of Trainer (ToT) Penyiapan Asesor Calon Kepala Sekolah Training Of Facilitator (TOF) Angk. I
40
40
4
Training Officer Course (TOC) Angk. V
30
30
5
Diklat Risk Management For Patient Safety
30
30
6
Diklat Dasar-Dasar Pekerja Sosial
30
30
7
Diklat Pemberdayaan Pengamat dan Juru Jalan
30
30
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
23
Jumlah Peserta
No
Kegiatan / Diklat
8
Diklat Fungsional Pengawas Mutu Hasil Perikanan District Food Inspector ( Pengawas Pangan Daerah ) Antisipasi dan penanggulangan anomali iklim dengan eksplosi OPT Training Officer Course (TOC) Angk. VI
9 10 11 12 13
Diklat Komputer Program Design Presentation Diklat Meredesign Sistem Pelayanan yang Aman dengan HFMEA dan HFMECA Jumlah
Target 30
Realisasi 30
38
38
30
30
30
30
20
20
30
30
409
409
d. Bidang Pengendalian dan Evaluasi Realisasi
Program
Pengembangan
Kualitas
dan
Efektivitas
Perencanaan Diklat dengan 11 jenis kegiatan diantaranya melakukan evaluasi-evaluasi secara konsisten, menyiapkan sumber daya yang profesional, serta melakukan audit internal dan audit eksternal SMM ISO 9001 : 2008, secara rinci dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 3.4 Kegiatan Bidang Pengendalian dan Evaluasi No
Kegiatan
Outcome
1
Evaluasi Penyelenggaraan Diklat
Tersedianya data kualitas penyelenggaraan diklat dari aspek program, widyaiswara, penyelenggara dan sarana prasarana
2
Evaluasi Hasil Belajar
Tersedianya data perkembangan hasil belajar peserta diklat
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
24
No
Kegiatan
Outcome
3
Evaluasi Pasca Diklat
Tersedianya data tingkat kedayagunaan fungsional diklat bagi kinerja individu alumni maupun kontribusinya terhadap kinerja institusi alumni diklat
4
Pengembangan Kapasitas Kediklatan
Meningkatnya kapasitas manajerial pengelola diklat aparatur di Jawa Timur
5
Pemeliharaan Sertifikasi ISO 9001 : 2008
Terpeliharanya Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2008
6
Up Dating Data dan Informasi Panel Data Elektronik
Tersedianya informasi tentang lembaga yang up to date
7
Pengembangan SDM Widyaiswara
Meningkatnya kompetensi widyaiswara baik yang terkait substansi maupun kemampuan mengajar
8
Leadership Camp
Meningkatnya kapasitas kepemimpinan aparatur di Jawa Timur, khususnya terkait dengan informasi mutakhir bidang pemerintahan
9
Pengembangan Assessment Center
10
Manajemen Data Kediklatan
11
Orientasi Anggota DPRD
Meningkatnya kualitas penyelenggaraan assessment center di Jawa Timur Tersedianya data kediklatan yang up to date Meningkatnya Kapasitas dan Kompetensi Anggota DPRD
3.2 EVALUASI KINERJA Evaluasi kinerja dilakukan terhadap hasil pengukuran kinerja untuk mengetahui hal-hal yang mempengaruhi keberhasilan dan atau kegagalan pencapaian suatu sasaran. Langkah ini bertujuan agar diketahui tingkat pencapaian realisasi, kemajuan dan kendala yang dihadapi.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
25
Hasil evaluasi kinerja pelaksanaan diklat pada Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur tahun 2014 disajikan sebagai berikut :
a. Komposisi Alumni Diklat Tahun 2014 Berdasarkan Rumpun Diklat Grafik 3.1 Komposisi Alumni Diklat
Diklat Prajabatan 2.744 orang 21% Diklat Fungsional 408 orang 3%
Alumni Diklat Tahun 2014 Diklat Kepemimpinan 1.132 orang 9%
Diklat Teknis 8.521 orang 67%
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
26
b. Realisasi Alumni Diklat Tahun 2014 berdasarkan Bidang Kompetensi Grafik 3.2 Realisasi Alumni Diklat Berdasarkan Bidang Kompetensi
Berdasarkan Bidang Kompetensi 8383
108
90
20
127
80
30
60
31
3.2.1. OUTCOME KEGIATAN DIKLAT Outcome kegiatan diklat salah satunya dapat diukur melalui evaluasi kediklatan, meliputi : 1.
Evaluasi penyelenggaraan;
2.
Evaluasi perkembangan hasil belajar;
3.
Evaluasi pasca diklat / dampak diklat.
3.2.1.1. EVALUASI PENYELENGGARAAN Laporan evaluasi penyelenggaraan diklat diperoleh dari hasil pengisian form evaluasi dan monitoring penyelenggaraan Diklat Teknis, Diklat Fungsional, Diklat Pim. Tk. III dan IV, serta Diklat
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
27
Prajabatan semua golongan. Adapun respon peserta terhadap indikator evaluasi penyelenggaraan adalah sebagai berikut : a.
Tingkat kesesuaian program diklat dengan harapan peserta : 52,60 % menyatakan sangat sesuai, dan 43,70 % menyatakan cukup sesuai.
b. Kepuasan peserta terhadap kualitas penyelenggaraan diklat : 31,80 % menyatakan sangat baik, dan 60,10 % menyatakan cukup baik. c.
Kecukupan durasi penyelenggaraan diklat : 57,80 % menyatakan sangat cukup, dan 29,80 % menyatakan cukup.
d. Dukungan program diklat terhadap tugas peserta : 60,10 % menyatakan sangat mendukung, dan 36,40 % menyatakan cukup mendukung. e.
Manfaat diklat bagi peserta : 51,80 % menyatakan sangat bermanfaat, dan 46,50 % menyatakan cukup bermanfaat.
f.
Materi yang dapat diserap peserta : 19 % menyatakan materi dapat diserap 100%, dan 73,25 % peserta menyatakan materi dapat diserap 75%.
3.2.1.2
LAPORAN PERKEMBANGAN HASIL BELAJAR (PRE-TEST , POST TEST) TAHUN 2014 Berdasarkan data perkembangan hasil belajar peserta diklat yang diukur dari hasil pre-test dan post test menunjukkan adanya perkembangan hasil belajar rata-rata 46,96 %, secara rinci dapat dilihat dalam grafik 3.3 sebagai berikut
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
28
Grafik 3.3 Perkembangan Hasil Belajar Peserta Diklat
Grafik Perkembangan Hasil Belajar Perkembangan Hasil Belajar
120,00 100,00 80,00 60,00 40,00 20,00 0,00
RERATA NILAI PRE TEST
RERATA NILAI POST TEST
PERKEMBANGAN HASIL BELAJAR
DIKLAT TEKNIS
54,50
92,00
40,76
DIKLAT FUNGSIONAL
66,50
97,00
31,44
DIKLAT KEPEMIMPINAN
26,25
82,50
68,67
3.2.1.3. EVALUASI DAMPAK DIKLAT Berdasarkan data evaluasi dampak diklat terhadap alumni diklat teknis dan fungsional yang diperoleh dari 390 orang responden (dengan teknik sampling). Instrumen Evaluasi Dampak Diklat (EDD), meliputi : a. Aspek
penerapan
materi
diklat
dalam
tugas
alumni
(respon
kinerja
alumni
(respon
menyatakan diterapkan) b. Dampak
diklat
terhadap
peningkatan
menyatakan berdampak secara indivual) c. Dampak terhadap instansi (respon alumni menyatakan berdampak secara institusional)
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
29
Grafik 3.4 Peran Materi Diklat dalam memberikan jalan keluar terhadap kesulitan di Tempat Kerja 2013
2014
Grafik 3.5 Peran Materi Diklat dalam memberikan Dorongan Meningkatkan Kinerja Alumni
2013
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
2014
30
Grafik 3.6 Pemanfaatan Materi Diklat oleh Pimpinan, Teman Sejawat dan Staf 2013
2014
Grafik 3.7 Pengembangan Materi Pasca Diklat 2013
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
2014
31
3.3 TELAAHAN RENCANA STRATEGIS Berdasarkan Visi dan Misi Renstra Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur untuk masa tahun 2009-2014, serta Penetapan Kinerja Badan Diklat Provinsi Jawa Timur tahun 2014, maka capaian kinerja program diukur dengan Indikator Kinerja Utama sebagai berikut : 1.
Persentase Alumni Diklat Kepemimpinan Meningkatnya kompetensi aparatur pemerintah baik dasar maupun bidang,
dengan
indikator
terpenuhinya
jumlah
alumni
Diklat
Kepemimpinan, pada Tahun 2014 menetapkan target 100% dan realisasi sebesar 85,76% sehingga didapat persentase capaiannya sebesar 85,76%. Target 100% tidak dapat dicapai dikarenakan adanya kebijakan dari Lembaga Administrasi Negara RI sebagai instansi pembina diklat aparatur yang membatasi kuota jumlah peserta diklat kepemimpinan khususnya Diklat Kepemimpinan tingkat II. Pembatasan ini ditujukan dalam rangka efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan yang lebih berorientasi kepada proyek perubahan yang dilakukan oleh alumni diklat kepemimpinan. Berbeda
pada
Kepemimpinan,
Tahun
2013
terpenuhinya
jumlah
alumni
Diklat
dengan target 75% dan realisasi sebesar 105,07%
sehingga didapat capaiannya sebesar 140,09%. Sedangkan pada Tahun 2012 terpenuhinya jumlah alumni Diklat Kepemimpinan, dengan target 95% dan realisasi sebesar 100,37% sehingga didapat capaiannya sebesar 105,65%. Persentase capaian Tahun 2014 mengalami sedikit penurunan jika dibandingkan dengan Tahun 2013. Adapun capaian kinerja digambarkan dengan grafik berikut :
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
32
Grafik 3.8 Capaian Kinerja Diklat Kepemimpinan
% Alumni Diklat Kepemimpinan 140,09% 100,00% 100,37% 105,07%
95,00% 75,00%
105,65% 85,76%
85,76%
TA 2012 TA 2013 TA 2014 TA 2012 TA 2013 TA 2014 TA 2012 TA 2013 TA 2014 Target Kinerja
Realisasi
% Capaian Kinerja
2. Persentase Alumni Diklat Teknis Meningkatnya kompetensi aparatur pemerintah baik dasar maupun bidang, dengan indikator terpenuhinya jumlah Alumni Diklat Teknis Pada Tahun 2014, tampak dari tabel diatas target yang ditetapkan
100%
dengan
realisasi
sebesar
98,24%.
Sehingga
persentase capaiannya sebesar 98,24%. Target 100% tidak dapat dicapai dikarenakan realisasi peserta tidak sesuai dengan target dikarenakan peserta ada yang mengundurkan diri atau tidak hadir pada saat pelaksanaan. Indikator terpenuhinya jumlah Alumni Diklat Teknis Pada Tahun 2013, tampak dari tabel diatas target yang ditetapkan 95% dengan realisasi sebesar 95,23%. Sehingga persentase capaiannya sebesar 100,24%.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
33
Demikian pula yang terjadi pada Tahun 2012, dimana target yang ditetapkan sebesar 95% dengan realisasi sebesar 98,33% sehingga persentase capaiannya sebesar 103,50%. Persentase capaian Tahun 2014 mengalami sedikit penurunan jika dibandingkan
dengan
Tahun
2013.
Adapun
capaian
kinerja
digambarkan dengan grafik berikut : Grafik 3.9 Capaian Kinerja Diklat Teknis
% Alumni Diklat Teknis 103,50% 100,24%
100,00% 98,33% 95,00% 95,00%
98,24%
98,24%
95,23%
TA 2012 TA 2013 TA 2014 TA 2012 TA 2013 TA 2014 TA 2012 TA 2013 TA 2014 Target Kinerja
Realisasi
% Capaian Kinerja
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
34
3. Persentase Alumni Diklat Fungsional Grafik 3.10 Capaian Kinerja Diklat Fungsional
% Alumni Diklat Fungsional 105,26% 105,26% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00%
100,00%
95,00% 95,00%
TA 2012 TA 2013 TA 2014 TA 2012 TA 2013 TA 2014 TA 2012 TA 2013 TA 2014 Target Kinerja
Realisasi
% Capaian Kinerja
Meningkatnya kompetensi aparatur pemerintah baik dasar maupun bidang,
dengan
indikator
terpenuhinya
jumlah
Alumni
Diklat
Fungsional pada Tahun 2014 dengan target yang ditetapkan 100% dan realisasi sebesar 100%. Sehingga persentase capaiannya sebesar 100%. Dari capaian tersebut dapat diketahui bahwa target peserta yang ditetapkan
telah
terpenuhi,
hal
ini
menunjukkan
kebutuhan
pengembangan kompetensi SDM aparatur yang semakin meningkat, sehingga diklat fungsional yang diselenggarakan sudah sesuai dengan kebutuhan. Pada Tahun 2013 indikator terpenuhinya jumlah Alumni Diklat Fungsional, dengan target yang ditetapkan 95% dan realisasi sebesar 100%. Sehingga persentase capaiannya juga sebesar 105,26%.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
35
Demikian pula yang terjadi pada Tahun 2012, dimana target yang ditetapkan sebesar 95% dengan realisasi sebesar 100% sehingga persentase capaiannya sebesar 105,26%.
4. Persentase Alumni Diklat Prajabatan Grafik 3.11 Capaian Kinerja Diklat Prajabatan
% Alumni Diklat Prajabatan 125,00% 80,00% 80,00%
100,00% 100,00%
83,97%
83,97% 60,98%
48,79%
TA 2012
TA 2013
TA 2014
Target Kinerja
TA 2012
TA 2013 Realisasi
TA 2014
TA 2012
TA 2013
TA 2014
% Capaian Kinerja
Meningkatnya kompetensi aparatur pemerintah baik dasar maupun bidang, dengan indikator terpenuhinya jumlah Alumni Diklat Pra Jabatan bagi Calon Pegawai Negeri Sipil, Tahun 2014 menetapkan target kinerja sebesar 100% dan realisasi sebesar 83,97%. Sehingga persentase capaiannya sebesar 83,97%. Tidak tercapainya target disebabkan karena jumlah CPNS pada Kabupaten/Kota banyak yang sudah mengikuti diklat disamping itu juga terbatasnya jumlah penerimaan CPNS yang baru.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
36
Indikator terpenuhinya jumlah alumni Diklat Prajabatan bagi Calon Pegawai Negeri Sipil, pada Tahun 2013 menetapkan target kinerja yang sebesar 80% dan realisasi sebesar 48,79%, sehingga persentase capaian kinerja hanya sebesar 60,98%. Sedangkan yang terjadi pada Tahun 2012 dengan target yang ditetapkan sebesar 80% dan realisasi sebesar 100%. Sehingga persentase capaiannya sebesar 125%. Adanya pelampauan jumlah alumni dari target yang ditetapkan disebabkan karena jumlah CPNS pada Kabupaten/Kota yang belum mengikuti diklat masih banyak. Disamping itu pula alokasi anggaran Kabupaten/Kota diprioritaskan untuk Diklat Prajabatan melalui kontribusi instansi pengirim.
5. Persentase Alumni yang Menindaklanjuti Hasil Diklat Grafik 3.12 Persentase Alumni yang Menindaklanjuti Hasil Diklat
% Alumni yang menindaklanjuti hasil diklat 109,33% 116,00% 75,00% 75,00% 75,00%
82,00% 87,00%
126,67%
95,00%
TA 2012 TA 2013 TA 2014 TA 2012 TA 2013 TA 2014 TA 2012 TA 2013 TA 2014 Target Kinerja
Realisasi
% Capaian Kinerja
Kontribusi hasil pendidikan dan pelatihan terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi alumni, dengan indikator menindaklanjuti hasil diklat pada Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
37
Diklat Teknis dan Diklat Fungsional baik oleh individu alumni maupun instansi alumni, pada Tahun 2014 ditunjukkan dengan target yang telah ditetapkan sebesar 75% dan realisasi sebesar 95%. Sehingga tampak persentase capaiannya sebesar 126,67%. Hal ini ditunjukkan dari persentase peserta yang menyatakan menerapkan seluruhnya dan sebagian besar materi diklat dalam pelaksanaan tugas yang diperoleh dari hasil Kuisioner Evaluasi Dampak Diklat. Pada Tahun 2013 indikator menindaklanjuti hasil diklat pada Diklat Teknis dan Diklat Fungsional baik oleh individu alumni maupun instansi alumni, ditunjukkan dengan target yang telah ditetapkan sebesar 75% dan realisasi sebesar 87%. Sehingga tampak persentase capaiannya sebesar 116%. Sedangkan pada Tahun 2012 target yang ditetapkan sebesar 75% dan realisasi sebesar 82%. Sehingga persentase capaiannya hanya sebesar 109,33%. Hal ini juga ditunjukkan dari hasil Kuisioner Evaluasi Dampak Diklat yang menyatakan menerapkan materi diklat dalam pelaksanaan tugas. Dari data diatas menunjukkan adanya peningkatan capaian kinerja dari tahun 2013 sebesar 116% menjadi 126,676% di tahun 2014, hal ini dipengaruhi oleh : 1. Peserta diklat yg dikirim telah memenuhi kriteria persyaratan yg diminta oleh penyelenggara diklat sesuai dengan jenis diklat yang diikuti. 2. Kurikulum / silabi telah sesuai dengan yang dibutuhkan oleh peserta diklat. Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
38
6. Persentase Perkembangan Hasil Belajar Laporan Perkembangan Hasil Belajar merupakan hasil dari penilaian (Pre-Test dan Post Test) yang menunjukkan adanya perkembangan hasil belajar peserta diklat. Grafik 3.13 Capaian Kinerja Perkembangan Hasil Belajar Peserta
% Perkembangan hasil belajar peserta 92,54% 95,32% 91,93%
50,00% 50,00% 50,00% 46,27% 47,66% 46,96%
TA 2012 TA 2013 TA 2014 TA 2012 TA 2013 TA 2014 TA 2012 TA 2013 TA 2014 Target Kinerja
Kontribusi
hasil
Realisasi
pendidikan
dan
% Capaian Kinerja
pelatihan,
dengan
indikator
perkembangan hasil belajar peserta diklat pada Diklat Kepemimpinan, Diklat Prajabatan, Diklat Teknis dan Diklat Fungsional pada Tahun 2014 dengan persentase target sebesar 50% capaian realisasi menunjukkan 46,96% sehingga capaian kinerja menunjukkan 93,91% Jika dibandingkan dengan capaian kinerja pada tahun 2013 mengalami penurunan. Dimana Target Kinerja yang ditetapkan sebesar 50%
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
39
dengan realisasi sebesar 47,66%, sehingga capaian kinerja mencapai 95,32%. Pada Tahun 2012 target kinerja yang ditetapkan adalah 50%, dengan realisasi sebesar 46,27%, sehingga capaian kinerja sebesar 92,54% . Meningkatnya perkembangan hasil belajar peserta diklat diukur berdasarkan selisih rata-rata nilai Post Test dengan rata-rata nilai Pre Test dibandingkan dengan rata-rata nilai Pre Test peserta sehingga didapatkan nilai perkembangan hasil belajar peserta. Berdasarkan hasil tersebut di atas, tidak tercapainya perkembangan hasil belajar sebesar 50% kemungkinan disebabkan : a)
Hal ini dimungkinkan karena durasi waktu belajar dalam penyelenggaraan diklat yang terlalu pendek (untuk jenis diklat-diklat
yang
bermuatan
kompetensi
teknis
atau
fungsional) sehingga hal ini berpengaruh terhadap tingkat penyerapan materi dan terbatasnya jumlah materi yang bisa disampaikan. b)
Adanya peserta yang ditugaskan oleh instansi pengirim untuk mengikuti diklat tidak sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan oleh penyelenggara.
c)
Juga ketidakseriusan peserta dalam menyelesaikan soal-soal Pre Test dan Post Test sehingga tidak mencapai nilai yang maksimal.
d)
Serta penyampaian materi diklat oleh Narasumber yang kurang dapat dipahami oleh peserta diklat.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
40
7. Meningkatnya Kompetensi Widyaiswara Pengembangan SDM Widyaiswara
melalui
kegiatan
Grafik 3.14 Capaian Kinerja Peningkatan Kapasitas Widyaiswara
Penilaian rata-rata minimum terhadap penguasaan materi dan performance widyaiswara
75,00
75,00
81,93
82,33
TA 2013
TA 2014
TA 2013
TA 2014
Target Kinerja
Realisasi
109,24
109,77
TA 2013
TA 2014
% Capaian Kinerja
Pada tahun 2014 meningkatnya kompetensi Widyaiswara yang diukur melalui kegiatan Evaluasi Penyelenggaraan Diklat (Khusus Form C – Penilaian Widyaiswara) dan kegiatan Pengembangan Widyaiswara. Berdasarkan hasil isian quisioner peserta diklat untuk penilaian ratarata
minimum
terhadap
penguasaan
materi
dan
performance
wisyaiswara diperoleh hasil sebesar 82,33 dari target nilai minimum yang ditetapkan sebesar 75. Dibandingkan Tahun 2013 rata-rata nilai sebesar 81,93 dari target nilai minimum yang ditetapkan sebesar 75. Sehingga ada sedikit peningkatan capaian kinerja dimana pada Tahun 2014 capaian kinerja sebesar 109,77%, sedangkan pada Tahun 2013 capaian kinerjanya sebesar 109,24%.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
41
8. Persentase Hasil Audit Mutu Internal dan Audit Mutu Eksternal Grafik 3.15 Capaian Kinerja Hasil Audit Yang Ditindaklanjuti
% Hasil Audit Mutu Internal dan Eksternal yang ditindaklanjuti 100,00% 100,00% 100,00%
100,00% 100,00% 72,73%
100,00% 100,00% 72,73%
TA 2012 TA 2013 TA 2014 TA 2012 TA 2013 TA 2014 TA 2012 TA 2013 TA 2014 Target Kinerja
Realisasi
% Capaian Kinerja
Sesuai Standard Manajemen Mutu ISO 9001:2008 menetapkan pelaksanaan Audit Mutu Internal dan Audit Mutu Eksternal secara konsisten dan berkelanjutan. Dengan Indikator “Hasil Audit Mutu Internal dan Eksternal yang ditindaklanjuti” pada Tahun 2014 target yang ditetapkan sebesar 100% dengan realisasi sebesar 100% sehingga capaian kinerjanya adalah 100%. Demikian pula pada Tahun 2013 target yang ditetapkan sebesar 100% dengan realisasi sebesar 100% sehingga capaian kinerjanya juga sebesar 100%. Pada tahun 2012 capaian kinerja hanya mencapai 72,73%. Dikarenakan pada
tahun
tersebut
masih
ada
temuan
audit
yang
belum
ditindaklanjuti, diantaranya pelatihan auditor internal Badan Diklat
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
42
Provinsi Jawa Timur yang sedianya akan dilaksanakan pada awal tahun 2013. 9. Persentase peserta diklat yang menyatakan puas terhadap pelayanan diklat aparatur Kualitas pelayanan publik menjadi pelayanan prima sesuai tuntutan dan harapan masyarakat, melalui Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur serta Program Pelayanan Administrasi Perkantoran maka “tingkat kepuasan peserta diklat terhadap pelayanan diklat aparatur” sebagai indikatornya. Adapun capaian kinerja dapat dilihat pada : Grafik 3.16 Capaian Kinerja Evaluasi Penyelenggaraan Diklat
% peserta diklat yang menyatakan puas terhadap pelayanan diklat aparatur 111,36% 113,80% 116,66% 91,04% 93,33% 80,00% 80,00% 80,00% 89,09%
TA 2012
TA 2013
TA 2014
Target Kinerja
TA 2012
TA 2013 Realisasi
TA 2014
TA 2012
TA 2013
TA 2014
% Capaian Kinerja
Pada Grafik 3.15 persentase peserta diklat yang menyatakan puas terhadap pelayanan diklat aparatur pada Tahun 2014 sebesar 93,33% dari target yang telah ditetapkan sebesar 80%. Sehingga capaian kinerja sebesar 116,66%. Perolehan persentase tersebut diperoleh dari
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
43
beberapa kegiatan yang terkait dengan peningkatan kualitas program diklat, sarana prasarana, pelayanan peserta diklat yang hasilnya diukur melalui feedback yang diberikan oleh peserta, alumni maupun user. Pada Tahun 2013 terdapat Realisasi sebesar 91,04 % dari target yang telah ditetapkan sebesar 80%, sehingga capaian kinerja dapat dihitung sebesar 113,80%. Dibandingkan capaian kinerja pada Tahun 2012 sebesar 111,36%, dengan realisasi sebesar 89,09% dari target yang ditetapkan sebesar 80%. Sehingga terlihat adanya peningkatan capaian kinerja dalam 3 tahun tersebut.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
44
3. 4 AKUNTABILITAS KEUANGAN Keberhasilan pencapaian kinerja juga diukur dengan membandingkan antara
realisasi anggaran dengan jumlah anggaran yang ditetapkan.
Dari jumlah total anggaran yang ada yakni sebesar Rp 133.272.299.000,yang terdiri dari belanja langsung Rp 119.295.352.000,- dan belanja tidak langsung Rp. 13.976.947.000,- maka anggaran yang terealisasi adalah sebesar Rp. 118.415.596.789,- atau sebesar 88,85% dengan rincian realisasi belanja tidak langsung sebesar 96,29% dan belanja langsung sebesar 87,98%. Realisasi Belanja Langsung tersebut digunakan untuk membiayai seluruh kegiatan, digambarkan pada Tabel
3.6 sebagai
berikut : Tabel 3.6 Penggunaan Sumberdaya Keuangan TA. 2014
NO
PROGRAM
PAGU SETELAH PERUBAHAN
REALISASI
PERSENTASE
PENDAPATAN ASLI DAERAH
47.108.000.000
41.355.115.100
87,79
Retribusi Pelayanan Pendidikan
47.108.000.000
41.342.650.000
87,76
0
12.465.110
133.272.299.000
118.415.596.789
88,85
Lain-lain Pendapatan Asli daerah yang Sah
BELANJA DAERAH
0
I
BELANJA TIDAK LANGSUNG
13.976.947.000
13.457.967.950
96,29
a
Gaji
11.304.098.000
10.891.145.050
96,35
b
Non Gaji
2.672.849.000
2.566.822.900
96,03
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
45
NO
PROGRAM
PAGU SETELAH PERUBAHAN
REALISASI
PERSENTASE
119.295.352.000 11.874.418.200
104.957.628.839 11.200.372.075
87,98 94,32
II 1
BELANJA LANGSUNG Program pelayanan administrasi perkantoran
2
Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur Program peningkatan disiplin aparatur
7.720.618.800
7.069.707.054
91,57
121.140.000
104.985.000
86,66
4
Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
1.659.175.000
1.404.807.090
84,67
5
Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
81.522.000.000
73.513.883.945
90,18
6
Program pengembangan kualitas dan efektifitas perencanaan diklat
16.398.000.000
11.663.873.675
71,13
3
Tabel 3.7 Aset Badan Diklat Tahun 2014 Nama Perkiraan
Jumlah 2013
ASET ASET LANCAR Kas di Bendahara Pengeluaran Bagian Lancar Tagihan TGR Persediaan JUMLAH ASET LANCAR ASET TETAP Tanah Peralatan dan mesin Gedung dan Bangunan Jalan, irigasi dan jaringan Asset tetap lainnya JUMLAH ASET TETAP ASET LAINNYA Aset tak berwujud Aset lain-lain JUMLAH ASET LAINNYA JUMLAH ASET
2014
Kenaikan / Penurunan Jumlah %
2.801.500 2.801.500
7.416.500 7.416.500
4.615.000 4.615.000
104.807.378.475 23.073.524.082 29.486.111.674 1.259.663.000 363.988.545 158.990.665.776
104.807.378.475 22.800.149.907 30.660.383.894 1.259.663.000 377.769.395 159.905.336.671
273.374.175 1.174.272.220 13.780.850 914.670.895
1,18 3,98 3,79 0,58
235.191.750 9.791.500.000 10.026.691.750 169.020.159.026
235.191.750 11.887.611.175 12.112.802.925 172.025.556.096
2.086.111.175 2.086.111.175 3.005.397.070
21,31 20,81 1,78
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
46
164,73 164,73
BAB IV PENUTUP
4.1 KESIMPULAN Secara umum pelaksanaan Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Tahun 2014 di Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur dapat mencapai target kinerja bahkan melampaui target kinerja yang telah ditetapkan pada tahun 2014. Hal ini merupakan wujud keberhasilan dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta komitmen bersama semua pihak yang ada di Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur sesuai dengan visi, misi dan prioritas pembangunan Provinsi Jawa Timur. Selain itu, keberhasilan merealisasikan target kinerja juga merupakan wujud dari kepercayaan pemangku kepentingan dan pengguna jasa kepada Badan
Pendidikan
dan
Pelatihan
Provinsi
Jawa
Timur
untuk
terus
menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan serta menjamin keberlanjutan pembangunan SDM Aparatur di Jawa Timur.
4.2 SARAN Untuk mengoptimalkan kinerja diklat aparatur ke depan, perlu lebih ditekankan pada pencapaian outcomes dan benefit, serta langkah-langkah antisipatif yang perlu dilakukan di masa yang akan datang antara lain : 1. Mengembangkan
dan
meningkatkan
kualitas
program,
dengan
melakukan inovasi terhadap jenis-jenis diklat baru serta disesuaikan dengan kebutuhan akan peningkatan kompetensi;
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
47
2. Secara
konsisten
dan
berkelanjutan
melakukan
perbaikan
atau
penyempurnaan penyelenggaraan diklat baik menyangkut materi, metode maupun sarana prasarananya; 3. Meningkatkan aktivitas pengendalian dan melakukan pengawasan serta monitoring secara terus menerus atas semua kegiatan; 4. Mengintensifkan konsultasi, koordinasi dengan pengelola kediklatan baik dengan instansi pembina diklat (pusat), provinsi maupun kabupaten/kota serta 5. Membuka jejaring yang lebih luas dalam rangka peningkatan kapasitas lembaga.
Laporan Kinerja 2014 |Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
48
Lampiran - Lampiran
Laporan Kinerja Tahun 2014 Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
Matriks Renstra Tahun 2009 - 2014
Laporan Kinerja Tahun 2014 Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
MATRIK RENSTRA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2009 - 2014 VISI
: Menjadi daya dukung utama dalam mewujudkan aparatur pemerintah yang profesional demi terwujudnya Jawa Timur yang makmur dan berakhlak
MISI
: Memberikan kontribusi yang optimal bagi terwujudnya aparatur pemerintah yang profesional melalui manajemen diklat yang berkualitas
TUJUAN
: 1. Meningkatkan kedayagunaan fungsional pendidikan dan pelatihan terhadap kinerja SDM aparatur pemerintah daerah dan SDM pembangunan lainnya yang berbasis masyarakat 2. Meningkatkan kapasitas dan kapabilitas kelembagaan dan manajemen diklat aparatur
TUGAS
:
Melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah yang bersifat spesifik yaitu di Bidang Pendidikan dan Pelatihan
FUNGSI
:
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang pendidikan dan pelatihan. b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah. c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya.
Tujuan 1 (M1)
: Meningkatkan kedayagunaan fungsional pendidikan dan pelatihan terhadap kinerja SDM aparatur pemerintah daerah dan SDM pembangunan lainnya yang berbasis masyarakat
Indikator Kinerja Tujuan
: -
Satuan
2009
2010
2011
2012
2013
Persentase alumni Diklat Kepemimpinan (Target 5 tahun)
%
90
90
95
95
75
100
Persentase alumni Diklat Teknis (Target 5 tahun)
%
90
90
90
95
95
100
Persentase alumni Diklat Fungsional (Target 5 tahun) Persentase alumni Diklat Prajabatan (Target 5 tahun)
%
90
90
90
95
95
100
%
70
75
75
80
80
100
Persentase alumni yang menindaklanjuti hasil diklat
%
70
75
75
75
75
75
Persentase Perkembangan hasil belajar peserta diklat
%
50
50
50
50
50
50
Meningkatnya kompetensi Widyaiswara melalui kegiatan pengembangan SDM Widyaiswara
%
75
75
75
75
75
75
Persentase hasil audit mutu internal dan eksternal yang ditindaklanjuti
%
100
100
100
100
100
100
SASARAN STRATEGIS NO
DEFINISI OPERASIONAL & FORMULA PERHITUNGAN URAIAN
1
INDIKATOR KINERJA UTAMA
2 DIKLAT 1 Terwujudnya sistem kelembagaan dan ketatalaksanaan pemerintahan yang bersih, efisien, efektif, transparan, profesional dan akuntabel
3
4
TAHUN DASAR
2014
TARGET TAHUNAN
STRATEGI PENCAPAIAN
2010
2011
2012
2013
2014
Target
Target
Target
Target
Target
5
6
8
10
12
14
2009
KEBIJAKAN
PROGRAM/KEGIATAN
SUMBER DATA / PENJAB
16
17
18
1)
Persentase alumni Diklat Kepemimpinan
Ʃ Realisasi Peserta Diklat Pim Ʃ Target Grup Diklat Pim
x 100%
90
90
95
95
75
75
Diklat Kepemimpinan
Data Internal Kelembagaan
2)
Persentase alumni Diklat Teknis
Ʃ Realisasi Peserta Diklat Teknis Ʃ Target Grup Diklat Teknis
x 100%
90
90
90
95
95
95
Diklat Teknis
Data Internal Kelembagaan
3)
Persentase alumni Diklat Fungsional
Ʃ Realisasi Peserta Diklat Fungsional Ʃ Target Grup Diklat Pim
x 100%
90
90
90
95
95
95
Diklat Fungsional
Data Internal Kelembagaan
4)
Persentase alumni Diklat Prajabatan
Ʃ Realisasi Peserta Diklat Prajabatan Ʃ Target Grup Diklat Prajabatan
x 100%
70
75
75
80
80
80
Diklat Prajabatan
Data Internal Kelembagaan
SASARAN STRATEGIS NO
DEFINISI OPERASIONAL & FORMULA PERHITUNGAN URAIAN
1
INDIKATOR KINERJA UTAMA
2
3
5)
6)
Pesentase Alumni yang menindak lanjuti hasil diklat
Persentase perkembangan hasil belajar peserta diklat
4 Prosentase peserta yang menyatakan menerapkan seluruhnya/sebagian besar materi diklat dalam pelaksanaan tugas
Nilai Post Test - Nilai Pre Test Nilai Pre Test
Meningkatnya kompetensi Widyaiswara melalui kegiatan 7) pengembangan SDM Widyaiswara
Penilaian rata-rata minimum terhadap penguasaan materi dan performance Widyaiswara
Persentase hasil audit mutu 8) internal dan eksternal yang ditindaklanjuti
Jumlah Hasil Audit yang ditindaklanjuti Jumlah Temuan Audit
x 100%
TAHUN DASAR 2009
TARGET TAHUNAN
STRATEGI PENCAPAIAN KEBIJAKAN
PROGRAM/KEGIATAN
SUMBER DATA / PENJAB
16
17
18
75
Evaluasi Pasca Diklat
Data Internal Kelembagaan
50
Evaluasi Hasil Belajar
Rekapitulasi Nilai Peserta
2010
2011
2012
2013
2014
Target
Target
Target
Target
Target
5
6
8
10
12
14
70
70
75
75
75
50
50
50
50
50
1. 75
75
75
75
75
Evaluasi Penyelenggaraan Diklat
75
Data Internal Kelembagaan
2. Pengembangan SDM WI
x 100%
100
100
100
100
100
100
Pemeliharaan SMM ISO 9001 : 2008
Data Internal Kelembagaan
Tujuan 2 (M2)
: Meningkatkan kapasitas dan kapabilitas kelembagaan dan manajemen diklat aparatur
Indikator Kinerja
: -
Prosentase kepuasan peserta diklat terhadap pelayanan diklat aparatur
Satuan
2009
2010
2011
2012
2013
2014
%
70
75
75
80
80
80
2010
2011
2012
2013
2014
Target
Target
Target
Target
Target
6
8
10
12
14
SASARAN STRATEGIS NO
DEFINISI OPERASIONAL & FORMULA PERHITUNGAN URAIAN
1
INDIKATOR KINERJA UTAMA
2
DIKLAT Meningkatnya kualitas pelayanan publik menjadi pelayanan prima 2 sesuai tuntutan dan harapan masyarakat
3
1)
TAHUN DASAR 2009
4
5
TARGET TAHUNAN
STRATEGI PENCAPAIAN
16
17
1 Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
Prosentase kepuasan peserta diklat terhadap pelayanan diklat aparatur Ʃ Alumni yang menyatakan puas Ʃ alumni yang mengisi kuesioner
KEBIJAKAN
PROGRAM/ KEGIATAN
x 100%
70
75
75
80
80
80
2 Program pelayanan administrasi perkantoran
SUMBER DATA / PENJAB
18
Data sampling Bidang Dalev
Penetapan Kinerja Tahun 2014
Laporan Kinerja Tahun 2014 Badan Diklat Provinsi Jawa Timur
Pengukuran Kinerja Tahun 2014
Laporan Kinerja Tahun 2014 Badan Diklat Provinsi Jawa Timur