Laporan Praktik Profesi Pekerjaan Jasa Konsultasi Review Perencanaan Gedung PPKT Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten
BAB III: TINJAUAN KHUSUS PROYEK
3.1. Latar Belakang Proyek Kota Tangerang Selatan merupakan daerah otonom yang terbentuk pada akhir tahun 2008 berdasarkan Undang-undang Nomor 51 Tahun 2008, tentang Pembentukan Kota Tangerang Selatan di Propinsi Banten tertanggal 26 November 2008. Pembentukan daerah otonom baru tersebut, yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Tangerang, dilakukan dengan tujuan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat salah satunya adalah dalam bidang kesehatan. Dinas Kesehatan berupaya untuk meningkatkan kembali pelayanan kesehatan salah satunya dengan melakukan pengembangan sarana prasarana kesehatan dan penunjangnya untuk dapat melakukan kegiatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat lebih baik dari sebelumnya. Dalam rangka mewujudkan peningkatan pelayanan kesehatan dengan melakukan pengembangan sarana dan prasarana kesehatan yang memadai, maka perlu diadakannya Review Perencanaan Gedung Pusat Pelayanan Kesehatan Terpadu (PPKT) sebagai acuan dalam pengembangan sarana prasarana gedung, sehingga proses pelaksanaan pekerjaan Pembangunan Gedung Pusat Pelayanan Kesehatan Terpadu dapat berjalan secara efektif dan efisien. Berdasarkan hal tersebut diatas, maka Pemerintah Kota Tangerang Selatan di Tahun 2016 menganggarkan dana APBD untuk pekerjaan Jasa Konsultansi Review Perencanaan Gedung PPKT yang tertuang dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA SKPD) Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan.
Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana
http://digilib.mercubuana.ac.id/
| 15
Laporan Praktik Profesi Pekerjaan Jasa Konsultasi Review Perencanaan Gedung PPKT Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten
3.2. Data Proyek 1. Nama Pekerjaan
: Jasa Konsultasi Review Perencanaan Gedung PPKT
2. Maksud dan Tujuan
: Maksud kegiatan ini adalah sebagai upaya untuk memperoleh dokumen Review Perencanaan Gedung Pusat Pelayanan Kesehatan Terpadu (PPKT) yang optimal untuk dapat merealisasikan peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat secara optimal. Tujuan kegiatan ini adalah untuk melakukan Review Perencanaan Gedung Pusat Pelayanan Kesehatan Terpadu (PPKT) untuk memperoleh perencanaan gedung yang efektif dan efisien (KAK).
3. Target/Sasaran
: Dokumen Review Perencanaan Gedung Pusat Pelayanan Kesehatan Terpadu (PPKT).
4. Nama Organisasi
: SKPD : Dinas Kesehatan
Pengadaan Barang/Jasa 5. Sumber Dana dan
Bidang : SDK dan Promkes : Sumber dana yang diperlukan untuk membiayai
Perkiraan Biaya
Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Layanan
Kesehatan
dan
Penunjang
Pelayanan
Kesehatan berasal dari dana APBD Perubahan Tahun Anggaran 2016 DPA SKPD Dinas Kesehatan. Total HPS yang diperlukan sebesar Rp.500.000.000,- (Lima Ratus Juta Rupiah). 6. Lokasi Kegiatan
: Jl. Cendekia Sektor IX BSD Kota Tangerang Selatan.
7. Luas Lahan
: 4200 m²
8. Jumlah Lantai
: 8 Lapis + Basement
9.
: 10.400 m²
Total Luas Bangunan
Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana
http://digilib.mercubuana.ac.id/
| 16
Laporan Praktik Profesi Pekerjaan Jasa Konsultasi Review Perencanaan Gedung PPKT Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten
Lokasi Site
Gambar 2 : Lokasi Site Sumber :Data Proyek PT. GUBAHREKA CONSULTANT
3.3. Alur Tahapan Perencanaan Apabila ditinjau secara garis besar, suatu perencanaan yang baik harus dapat memberikan jawaban terhadap pertanyaan apa, mengapa, di mana, kapan, siapa, dan bagaimana terhadap suatu proyek yang akan menjadi objek perencanaan. Ada tiga definisi perencanaan, yaitu: -
Perencanaan adalah pilihan.
-
Perencanaan adalah memikirkan secara mendetail serta merangkai suatu permasalahan untuk memutuskan apa yang harus dilakukan.
-
Perencanaan adalah menetapkan sasaran dan menjabarkan cara untuk mencapai sasaran tersebut.
Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana
http://digilib.mercubuana.ac.id/
| 17
Laporan Praktik Profesi Pekerjaan Jasa Konsultasi Review Perencanaan Gedung PPKT Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten
3.3.1.
Skema Proses Perencanaan
Di dalam merancang ada beberapa tahapan penting yang harus di lewati agar mendapatkan hasil perancangan arsitektur yang memenuhi persyaratan yaitu:
a. Titik Berangkat/Latar
f. Realisasi
belakang
Perencanaan
b. Analisa
e. Desain Final
Permasalahan
c. Pemecahan Desain
d. Skematik Desain
Gambar 3: Skema Pekerjaan Konsultan Arsitek PT. Gubahreka Consultant a. Titik berangkat/Latar belakang -
Adanya suatu kebutuhan dan latar belakang pengadaan proyek
-
Adanya masalah dan potensi
b.
Analisa permasalahan Pembahasan analisa permasalahan bersumber pada:
-
Data eksisting
-
Potensi
-
Masalah
-
Analisa data existing
-
Analisa potensi
-
Analisa masalah
-
Studi banding
-
Studi literature
Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana
http://digilib.mercubuana.ac.id/
| 18
Laporan Praktik Profesi Pekerjaan Jasa Konsultasi Review Perencanaan Gedung PPKT Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten
c. Pemecahan desain -
Ide
-
Gagasan
-
Usulan & Perhitungan
-
Programming & Planning
d. Skematik Desain -
Arsitektur
-
Struktur
-
ME (utilitas)
e. Desain Final -
Dokumen perencanaan
-
Hard copy & soft copy
f.
Realisasi Perencanaan
-
Pelaksanaan pembangunan
3.3.2.
Skema Proses Dalam Desain Proses desain dalam perancangan terdiri dari 4 bagian tahapan yaitu:.
a. Conceptual Design Stage
b. Preliminary Design Stage
c. Design Development Stage
d. Detail Engineering Deisgn
Tahap Konsepsi Desain
Tahap Pra Desain
Tahap Pengembangan Desain
Tahap Detail Desain
Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana
http://digilib.mercubuana.ac.id/
| 19
Laporan Praktik Profesi Pekerjaan Jasa Konsultasi Review Perencanaan Gedung PPKT Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten
a. Tahap Konsepsi Desain (Conceptual Design Stage) - Mengumpulkan data lapangan - Membuat gagasan awal untuk desain awal - Membuat desain sesuai tipologi dan kebutuhan ruang - Menyusun rencana kerja Output - Gambar konsep desain - Membuat data fungsi ruang dan kantitas ruang (planning programing) b. Tahap Pra-Desain (Preliminary Design Stage) - Memantapkan konsep desain - Membuat gambar pra-desain - Perkiraan biaya kasar Output - Gambar pra-desain (site plan denah, tampak, potongan, perspektif) - Rencana anggaran biaya awal - Usulan spesifikasi teknis material c. Tahap Pengembangan Desain (Development Design Stage) - Menggambar gambar pengembangan desain - Membuat perhitungan engineering - Membuat rencana anggaran biaya - Membuat maket studi - Menyusun laporan pengembangan desain Output - Gambar pengembangan desain (site plan denah, tampak, potongan, gambar pot, prinsip, detail prinsip, & perspektif) - Rencana anggaran biaya - Perhitungan engineering - Maket final - Laporan pengujian lab
Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana
http://digilib.mercubuana.ac.id/
| 20
Laporan Praktik Profesi Pekerjaan Jasa Konsultasi Review Perencanaan Gedung PPKT Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten
d. Tahap Detail Desain (Detail Engineering Design) - Membuat gambar detail desain - Menyusun spesifikasi teknis - Menyusun rencana anggaran biaya - Menyusun bill of quantity (Volume / Kuatitas pekerjaan) - Membuat laporan akhir Output - Dokumen / album gambar (bestek) - Dokumen rencana anggaran biaya dan analisa rinci spesifikasi teknis - Dokumen rencana kerja dan syarat - Perhitungan engineering
Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana
http://digilib.mercubuana.ac.id/
| 21