ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA Reformasi Birokrasi No
Program Prioritas
Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 1 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 2 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 3 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 4 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 5 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Penataan tatakelola birokrasi
Program Penyelenggaraan Kearsipan Nasional
Penataan tatakelola birokrasi
Program Penyelenggaraan Kearsipan Nasional
Pembinaan Kearsipan Pusat Peningkatan Pengkajian dan Pengembangan Sistem Kearsipan Nasional
Penataan tatakelola birokrasi
Program Penyelenggaraan Kearsipan Nasional
Pembinaan Kearsipan Daerah I
Penataan tatakelola birokrasi
Program Penyelenggaraan Kearsipan Nasional
Pembinaan Kearsipan Daerah II
Penataan tatakelola birokrasi
Program Penyelenggaraan Kearsipan Nasional
Penyelenggaraan Sistem dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional
SASARAN K/L Meningkatnya ekfetivitas penyelenggaraan system kearsipan di lembaga negara dan badan pemerintah pusat Terususunnya kebijakan tentang instrumen penilaian penyelenggaraan kearsipan
INDIKATOR K/L
Jumlah Instansi Pusat yang sudah Menerapkan SIKD-TIK
Jumlah pedoman penilaian penyelenggaraan kearsipan Jumlah Pemerintah Prov./kab./kota Terlaksananya bimbingan teknis yang Mendapatkan Kemampuan Teknis pengelolaan arsip aset sesuai peraturan Pengelolaan Arsip Aset sesuai dengan perundangan Peraturan Perundangan Jumlah Pemerintah Prov./kab./kota Terlaksananya bimbingan teknis yang Mendapatkan Kemampuan Teknis pengelolaan arsip aset sesuai peraturan Pengelolaan Arsip Aset sesuai dengan perudangan Peraturan Perundangan Jumlah Simpul Sistem dan Jaringan Peningkatan Sistem dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional yang Informasi Kearsipan Nasional dikelola [Prioritas Nasional]
TARGET
25 unit kearsipan (K/L; BUMN; PTN)
1 pedoman
3 Prov/Kab/Kota
3 Prov/Kab/Kota
18 Simpul
BADAN EKONOMI KREATIF Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 1 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Program Pengembangan Ekonomi Kreatif
Pengembangan Pasar Luar Negeri
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 2 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Program Pengembangan Ekonomi Kreatif
Pengembangan Pasar Luar Negeri
SASARAN K/L Terlaksananya koordinasi, sinkronisasi perencanaan, pelaksanaan kebijakan dan program pengembangan pasar luar negeri Terlaksananya pembinaan kepada semua pemangku kepentingan dalam rangka pengembangan pasar luar negeri
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah laporan pasar segmen retail di luar negeri
Jumlah pelaku ekonomi kreatif pasar segmen retail di luar negeri
BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG) Kedaulatan Pangan Kegiatan Prioritas (Kegiatan Program Prioritas Pendukung) Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 1 Lain Pengendalian Konversi Lahan Padi
No
PROGRAM K/L Program Penyelenggaraan Informasi Geospasial
KEGIATAN K/L Pengelolaan dan Penyebarluasan Informasi Geospasial
SASARAN K/L Terverifikasinya luas sawah baku
INDIKATOR K/L
TARGET
Luas sawah baku yang telah diverifikasi 16 provinsi sentra produksi padi
Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
Penyelesaian Batas Laut, Penamaan Pulau, dan Pengelolaan Pulau-Pulau 1 Kecil Penyelesaian Batas Laut, Penamaan Pulau, dan Pengelolaan Pulau-Pulau 2 Kecil
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penamaan dan pendaftaran pulau
PROGRAM K/L Program Penyelenggaraan Informasi Geospasial
Program Penyelenggaraan Informasi Pendataan dan Perundingan batas laut Geospasial
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pemetaan Rupabumi dan Toponim
Terverifikasinya toponimi pulau
Jumlah pulau yang terverifikasi toponimi
250 pulau
Pemetaan Batas Wilayah
Tersedianya Laporan Teknis Batas Wilayah
Jumlah Laporan Perundingan Teknis Batas Negara Maritim
1 Laporan
Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 3 Wisata Bahari Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 4 Wisata Bahari Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 5 Wisata Bahari
Program Penyelenggaraan Informasi Penataan Ruang Laut dan zonasi pesisir Geospasial
Pemetaan Tata Ruang dan Atlas
Tersedianya data spasial untuk penyusunan RZWP3K
Jumlah IGD dan IGT untuk penyusunan RZWP3K
Program Penyelenggaraan Informasi Penataan Ruang Laut dan zonasi pesisir Geospasial
Pemetaan Kelautan dan Lingkungan Pantai
Tersedianya data batimetri
Jumlah Line Kilometer pengukuran data batimetri 38.400 line Km
Program Penyelenggaraan Informasi Penataan Ruang Laut dan zonasi pesisir Geospasial
Pemetaan Kelautan dan Lingkungan Pantai
Tersedianya Peta Kelautan
Jumlah Nomor Lembar Peta (NLP) Peta Kelautan 20 Nomor Lembar Peta
0
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 1 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Pembuatan Peta Kawasan Perbatasan, database Regulasi, dan Dokumen Teknis Program Penyelenggaraan Informasi Pengelolaan Perbatasan Geospasial
Pemetaan Batas Wilayah
Laporan Teknis Batas Wilayah
Jumlah Laporan Perundingan Teknis Batas Negara Darat
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 2 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Pembuatan Peta Kawasan Perbatasan, database Regulasi, dan Dokumen Teknis Program Penyelenggaraan Informasi Pengelolaan Perbatasan Geospasial
Pemetaan dan Integrasi Tematik
Peta Integrasi Tematik Darat
Jumlah Nomor Lembar Peta (NLP) Peta Integrasi Tematik Darat 296 NLP
1 Laporan
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
1 Penguatan Pemerintahan Desa
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Penataan Wilayah, Penataan Kewenangan serta Administrasi Pemerintahan Desa
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Penyelenggaraan Informasi Geospasial
Pemetaan Batas Wilayah
SASARAN K/L Batas Kesepakatan Wilayah Administrasi Desa Yang Didelineasi Secara Kartometrik
INDIKATOR K/L Jumlah batas kesepakatan wilayah administrasi desa yang didelineasi secara kartometrik menuju desa mandiri
TARGET
2750 desa
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
1 Kebijakan Industri Nasional
2 Menciptakan Iklim Investasi
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Rencana Detail Tata Ruang
Penyediaan Lahan
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Penyelenggaraan Informasi Geospasial
Program Penyelenggaraan Informasi Geospasial
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Pemetaan Rupabumi dan Toponim
Penyediaan Peta Dasar Skala 1:5000 Untuk Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (rdtr) Pada Kawasan Strategis Nasional (KSN) Dan Daerah Yang Di Jumlah peta dasar skala 1:5000 untuk Prioritaskan. penyusunan RDTR pada KEK
Pemetaan Tata Ruang dan Atlas
Wilayah Pemanfaatan IGT Strategis, Tata Ruang, DInamika Sumberdaya, dan Atlas Pemetaan Sosial dalam Pembangunan Nasional
TARGET
8 peta dasar
Jumlah Wilayah Pemanfaatan IGT Strategis untuk Percepatan Tata Ruang dan Dokumen Skenario Pengembangan Wilayah Kabupaten/Kota 1 Wilayah
BADAN INTELIJEN NEGARA Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 1 Laut, dan Udara
Patroli Pengamanan Batas Wilayah
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 2 Laut, dan Udara
Patroli Pengamanan Batas Wilayah
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 3 Laut, dan Udara
Patroli Pengamanan Batas Wilayah
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pengembangan Penyelidikan, Pengamanan, dan Penggalangan Keamanan Negara Operasi Intelijen Luar Negeri Program Pengembangan Penyelidikan, Pengamanan, dan Penggalangan Keamanan Negara Operasi Intelijen dalam Negeri Program Pengembangan Penyelidikan, Pengamanan, dan Penggalangan Keamanan Negara Operasi Kontra Intelijen
SASARAN K/L Terwujudnya deteksi dini dan cegah dini terhadap ATHG bidang luar negeri Terwujudnya deteksi dini dan cegah dini terhadap ATHG bidang dalam negeri
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah produk intelijen luar negeri
1674 laporan
Jumlah produk intelijen dalam negeri
2083 laporan
Terwujudnya pencegahan, penangkalan Jumlah produk intelijen bidang kontra dan penanggulangan terhadap ATHG intelijen
4152 laporan
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 4 Laut, dan Udara
Patroli Pengamanan Batas Wilayah
Program Pengembangan Penyelidikan, Pengamanan, dan Penggalangan Keamanan Negara Analisis dan Produksi Intelijen
Terlaksananya pengambilan kebijakan yang tepat
Jumlah produk intelijen
4132 laporan
Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Program Prioritas
Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 1 Terorisme
Teknologi Intelijen & Operasi Kontra Terorisme
Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 2 Terorisme
Teknologi Intelijen & Operasi Kontra Terorisme
Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 3 Terorisme
Teknologi Intelijen & Operasi Kontra Terorisme
Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 4 Terorisme
Teknologi Intelijen & Operasi Kontra Terorisme
Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 5 Terorisme
Teknologi Intelijen & Operasi Kontra Terorisme
Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 6 Terorisme
Teknologi Intelijen & Operasi Kontra Terorisme
Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 7 Terorisme
Teknologi Intelijen & Operasi Kontra Terorisme
Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 8 Terorisme
Teknologi Intelijen & Operasi Kontra Terorisme
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Intelijen Negara Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Intelijen Negara Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Intelijen Negara Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Intelijen Negara Program Pengembangan Penyelidikan, Pengamanan, dan Penggalangan Keamanan Negara Program Pengembangan Penyelidikan, Pengamanan, dan Penggalangan Keamanan Negara Program Pengembangan Penyelidikan, Pengamanan, dan Penggalangan Keamanan Negara Program Pengembangan Penyelidikan, Pengamanan, dan Penggalangan Keamanan Negara
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penyelenggaraan Dukungan Administrasi dan Sumber Daya Manusia Peralatan dan Fasilitas Persandian
Pembangunan Komprehensif Media Intelijen Analysis, Cyber Intelligent Analysis (CYAN) Pembangunan Komprehensif Media Intelijen Analysis, Situation Room Solution Enterprise
Penyelenggaraan Dukungan Administrasi dan Sumber Daya Manusia Peralatan dan Fasilitas Persandian
Pengadaan Peralatan Pendukung Operasi Intelijen Teknologi
1 unit
Penyelenggaraan Dukungan Administrasi dan Sumber Daya Manusia Peralatan dan Fasilitas Persandian
Pembangunan Sistem Attack and Defence
1 kali
Operasi Kontra Intelijen
Laporan Intelejen Kontra Terorisme
Jumlah kerjasama kegiatan dan/atau operasi kontra terorisme
48 kali
Laporan Intelejen Kontra Terorisme
Jumlah kegiatan dan/atau operasi kontra terorisme
360 kali
Operasi Kontra Intelijen
Laporan Intelejen Kontra Terorisme
Jumlah kegiatan dan/atau operasi intelijen luar negeri
67 kali
Operasi Kontra Intelijen
Laporan Intelejen Kontra Terorisme
Jumlah laporan kontra terorisme
1978 laporan
Penyelenggaraan Dukungan Administrasi dan Sumber Daya Manusia Peralatan dan Fasilitas Persandian
Operasi Kontra Intelijen
1 unit
1 unit
BADAN KEAMANAN LAUT Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
Penanggulangan Illegal Fishing dan 1 Keamanan Laut
Kegiatan Prioritas (Kegiatan PROGRAM K/L Pendukung) Peningkatan pengawasan kelautan dan Program Peningkatan Keamanan dan perikanan serta keamanan laut Keselamatan di Laut
KEGIATAN K/L Peningkatan Operasi Keamanan Dan Keselamatan Laut
SASARAN K/L Terselenggaranya Operasi Bersama Kamla Terintegerasi
INDIKATOR K/L Operasi Bersama Kamla Terintegerasi (Bakamla)
TARGET 3 operasi
Daerah Perbatasan No
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Program Prioritas
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 1 Laut, dan Udara
Patroli Pengamanan Batas Wilayah
PROGRAM K/L
Program Peningkatan Keamanan dan Keselamatan di Laut
KEGIATAN K/L
Peningkatan Operasi Keamanan Dan Keselamatan Laut
SASARAN K/L
Operasi Keamanan dan Keselamatan Laut.
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah kegiatan penyelenggaraan operasi keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Indonesia dan wilayah yurisdiksi Indonesia secara terintegrasi 12 Kegiatan
Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Program Prioritas
1 Keamanan Laut Terkendali 2 Keamanan Laut Terkendali
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Operasi Keamanan Laut dan Penegakan Hukum Operasi Keamanan Laut dan Penegakan Hukum
PROGRAM K/L Program Peningkatan Keamanan dan Keselamatan di Laut Program Peningkatan Keamanan dan Keselamatan di Laut
KEGIATAN K/L Peningkatan Operasi Keamanan Dan Keselamatan Laut Peningkatan Operasi Keamanan Dan Keselamatan Laut
SASARAN K/L Operasi Keamanan dan Keselamatan Laut. Operasi Keamanan dan Keselamatan Laut.
INDIKATOR K/L
TARGET
Operasi Bersama Kamla Terintegrasi
12 operasi
Operasi udara maritm keamanan laut
12 operasi
11 Keamanan Laut Terkendali
Operasi Keamanan Laut dan Penegakan Program Peningkatan Keamanan dan Hukum Keselamatan di Laut Program Dukungan Manajemen Dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Pengembangan SDM Keamanan Laut Bakamla Program Dukungan Manajemen Dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Sarpras Pendukung Keamanan Laut Bakamla Program Dukungan Manajemen Dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Sarpras Pendukung Keamanan Laut Bakamla Program Dukungan Manajemen Dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Sarpras Pendukung Keamanan Laut Bakamla Program Dukungan Manajemen Dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Sarpras Pendukung Keamanan Laut Bakamla Program Dukungan Manajemen Dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Sarpras Pendukung Keamanan Laut Bakamla Program Dukungan Manajemen Dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Sarpras Pendukung Keamanan Laut Bakamla Program Dukungan Manajemen Dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Sarpras Pendukung Keamanan Laut Bakamla
12 Keamanan Laut Terkendali
Program Peningkatan Keamanan dan Keselamatan di Laut
3 Keamanan Laut Terkendali
4 Keamanan Laut Terkendali
5 Keamanan Laut Terkendali
6 Keamanan Laut Terkendali
7 Keamanan Laut Terkendali
8 Keamanan Laut Terkendali
9 Keamanan Laut Terkendali
10 Keamanan Laut Terkendali
Sistem Informasi Kamla yang Terpadu
Peningkatan Pengelolaan Informasi, Hukum Dan Kerjasama Keamanan Dan Penyelesaian kasus tindak pidana di Keselamatan Laut Advokasi dan Penegakan Hukum Kamla. laut
45 kasus
Dukungan Manajemen Pelaksanaan Tugas Teknis Kamla
Peningkatan kapasitas SDM keamanan Pembangunan Akademi Keamanan dan dan keselamatan laut Keselamatan Laut (AKKL) 1 paket
Dukungan Manajemen Pelaksanaan Tugas Teknis Kamla
Sarana dan Prasarana Keamanan dan Keselamatan Laut
Pengadaan Sistem Monitoring dan Analisa
1 unit
Dukungan Manajemen Pelaksanaan Tugas Teknis Kamla
Sarana dan Prasarana Keamanan dan Keselamatan Laut
Pengadanaan 2 kapal patroli kamla 110m tahap 1
2 unit
Dukungan Manajemen Pelaksanaan Tugas Teknis Kamla
Sarana dan Prasarana Keamanan dan Keselamatan Laut
Pengadaan kapal patroli keamanan laut 80m 3 unit
Dukungan Manajemen Pelaksanaan Tugas Teknis Kamla
Sarana dan Prasarana Keamanan dan Keselamatan Laut
Pengadaan kapal pemburu 42,7m
6 unit
Dukungan Manajemen Pelaksanaan Tugas Teknis Kamla
Sarana dan Prasarana Keamanan dan Keselamatan Laut
Pengadaan helikopter maritim
2 unit
Dukungan Manajemen Pelaksanaan Tugas Teknis Kamla
Sarana dan Prasarana Keamanan dan Keselamatan Laut
Pengadaan radar permukaan jarak jauh 3 unit
Dukungan Manajemen Pelaksanaan Tugas Teknis Kamla Peningkatan Pengelolaan Informasi, Hukum Dan Kerjasama Keamanan Dan Keselamatan Laut
Saran dan Prasarana keamanan dan keselamatan laut
Pembangunan kapal patroli kamla 110m
Tahap II (100 %)
Pengumpulan dan Pengolahan Data dan Informasi Kamla.
Pengembangan Bakamla Integrated Information System (BIIS)
1 paket
BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
1 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Perumusan dan Perancangan Sistem Penerapan Sistem Reward & Program Penyelenggaraan Manajemen Informasi Berbasis Teknologi Informasi Terbangunnya talent pool Jabatan Punishment dan Keteladanan Pimpinan Kepegawaian Negara dan Pengelolaan Data Kepegawaian Pimpinan Tinggi (JPT)
Jumlah database talent pool nasional
2 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Perumusan dan Perancangan Sistem Penerapan Sistem Reward & Program Penyelenggaraan Manajemen Informasi Berbasis Teknologi Informasi Menurunnya persentase pelanggaran Punishment dan Keteladanan Pimpinan Kepegawaian Negara dan Pengelolaan Data Kepegawaian disiplin ASN
Persentase instansi pemerintah yang tingkat pelanggaran disiplin ASN nya menurun
3 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Perumusan dan Perancangan Sistem Penerapan Sistem Reward & Program Penyelenggaraan Manajemen Informasi Berbasis Teknologi Informasi Punishment dan Keteladanan Pimpinan Kepegawaian Negara dan Pengelolaan Data Kepegawaian Meningkatnya profesionalitas ASN
Jumlah ASN yang masuk ke dalam talent pool nasional
TARGET
1 database
100%
5000 ASN
Reformasi Birokrasi No
Program Prioritas
Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 1 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penerapan Manajemen ASN
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Perumusan dan Perancangan Sistem Tersedianya sistem informasi Program Penyelenggaraan Manajemen Informasi Berbasis Teknologi Informasi manajemen dan database ASN yang Kepegawaian Negara dan Pengelolaan Data Kepegawaian lengkap, akurat, dan terkini
INDIKATOR K/L
Jumlah sistem informasi manajemen dan database ASN
TARGET
1 Paket Sistem
2
3
4
5
Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB
Penerapan Manajemen ASN
Pelaksanaan Pengembangan Kinerja, Standardisasi Kinerja Jabatan, dan Program Penyelenggaraan Manajemen Pengambangan Sistem Informasi Kepegawaian Negara Kinerja Pegawai Aparatur Sipil Negara
Terlaksananya pilot project penerapan kebijakan penilaian kinerja ASN berdasarkan mekanisme 360 derajat Jumlah K/L yang dijadikan Pilot Project 10 K/L
Penerapan Manajemen ASN
Program Penyelenggaraan Manajemen Penilaian Kompetensi dan Konseling Kepegawaian Negara Psikologi PNS
Tersusunnya peta kompetensi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT)
Jumlah pemangku JPT yang dipetakan kompetensinya
4000 JPT
Penerapan Manajemen ASN
Program Penyelenggaraan Manajemen Penilaian Kompetensi dan Konseling Kepegawaian Negara Psikologi PNS
Terbangunnya talent pool Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT)
Jumlah talent pool JPT
1 database
Penerapan Manajemen ASN
Program Penyelenggaraan Manajemen Penyelenggaraan Pendidikan dan Kepegawaian Negara Pelatihan Bidang Kepegawaian
Terpenuhinya kebutuhan pejabat fungsional analis kepegawaian
Jumlah pejabat fungsional analis kepegawaian
3600
BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL (BKKBN) Revolusi Mental No
Program Prioritas
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 1 dan Media Publik
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 2 dan Media Publik
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peningkatan Peran Keluarga Dalam Persemaian Nilai-nilai Budi Pekerti
Peningkatan Peran Keluarga Dalam Persemaian Nilai-nilai Budi Pekerti
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pembinaan Keluarga Balita dan Anak
Persentase keluarga yang mempunyai Meningkatnya Pengetahuan Sikap dan balita dan anak memahami dan Perilaku (PSP) keluarga balita dan anak melaksanakan pengasuhan dan dalam pengasuhan dan pembinaan pembinaan tumbuh kembang balita tumbuh kembang anak dan anak
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Provinsi
Terlaksananya Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Jumlah provinsi yang melaksanakan Keluarga diseluruh tingkatan wilayah BKB Holistic Integrative
TARGET
60,50%
34 prov dan 7093,9 kel BKB HI
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan pengetahuan PUS, WUS dan remaja keluarga tentang program KKBPK melalui media massa (cetak dan Peningkatan Advokasi dan KIE Program elektronik), media luar ruang, media lini Kependudukan, KB, dan Pembangunan bawah serta melalui tenaga lini Keluarga lapangan
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pembinaan Ketahanan Remaja
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Kualitas Kesehatan Reproduksi
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Provinsi
Peningkatan Pelayanan KB dan 5 Kesehatan Reproduksi
Pembangunan Keluarga
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pembinaan Keluarga Balita dan Anak
Peningkatan Pelayanan KB dan 6 Kesehatan Reproduksi
Pembangunan Keluarga
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pemberdayaan Ekonomi Keluarga
INDIKATOR K/L
TARGET
Persentase PUS, WUS, remaja dan keluarga yang mendapatkan informasi program KKBPK melalui media massa (cetak dan elektronik), media luar ruang, media lini bawah serta melalui tenaga lini lapangan Jumlah stakeholder dan mitra kerja yang memiliki komitmen dan melaksanakan pembinaan ketahanan Sosialisasi GenRe (PIK R/M) dan BKR remaja 2 mitra Peningkatan promosi Kesehatan dan Persentase Kelompok Sasaran yang hak-hak Reproduksi di Kelompok memberikan promosi Kesehatan dan Sasaran hak-hak Reproduksi 10% dari 265.045 sasaran Sosialisasi materi dan informasi Jumlah pelaksanaan sosialisasi dan pembinaan Ketahanan Keluarga (BKB, diseminasi kebijakan keluarga sejahtera BKR, BKL, dan PEK/UPPKS) Tk. Prov dan dan pemberdayaan keluarga di seluruh Kab/Kota tingkatan wilayah Pengetahuan Sikap dan Perilaku (PSP) keluarga balita dan anak dalam pengasuhan dan pembinaan tumbuh Persentase PUS anggota BKB yang kembang anak mendapat pembinaan kesertaan ber-KB Pemberdayaan ekonomi KPS melalui Persentase PUS KPS anggota kelompok kelompok UPPKS dalam pembinaan ber UPPKS yang mendapat pembinaan KB kesertaan ber-KB 70,5%
90
34
80%
Peningkatan Pelayanan KB dan 7 Kesehatan Reproduksi
Pembangunan Keluarga
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pelayanan KB dan 8 Kesehatan Reproduksi
Pembangunan Keluarga
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pelayanan KB dan 9 Kesehatan Reproduksi
Pembangunan Keluarga
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pembangunan Keluarga
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pengetahuan Sikap dan Perilaku (PSP) Pembinaan Ketahanan Keluarga Lansia keluarga lansia dan rentan dalam dan Rentan pembinaan keluarga lansia dan rentan Pengelolaan Program Kependudukan, Pembinaan Keluarga Sejahtera dan Keluarga Berencana, dan Pemberdayaan Keluarga diseluruh Pembangunan Keluarga Provinsi tingkatan wilayah Pengelolaan Program Kependudukan, Pembinaan Keluarga Sejahtera dan Keluarga Berencana, dan Pemberdayaan Keluarga diseluruh Pembangunan Keluarga Provinsi tingkatan wilayah Pengelolaan Program Kependudukan, Pembinaan Keluarga Sejahtera dan Keluarga Berencana, dan Pemberdayaan Keluarga diseluruh Pembangunan Keluarga Provinsi tingkatan wilayah
Pembinaan Remaja
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pembinaan Ketahanan Remaja
Peningkatan Pelayanan KB dan 10 Kesehatan Reproduksi Peningkatan Pelayanan KB dan 11 Kesehatan Reproduksi Peningkatan Pelayanan KB dan 12 Kesehatan Reproduksi
Pembinaan Remaja
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pelayanan KB dan 13 Kesehatan Reproduksi
Pembinaan Remaja
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pelayanan KB dan 14 Kesehatan Reproduksi
Penguatan Advokasi dan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) KB
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pembinaan Ketahanan Remaja Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Provinsi
Penguatan Advokasi dan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) KB
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Advokasi dan KIE Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pelayanan KB dan 16 Kesehatan Reproduksi
Penguatan Advokasi dan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) KB
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Advokasi dan KIE Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pelayanan KB dan 17 Kesehatan Reproduksi
Penguatan Advokasi dan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) KB
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pembinaan Lini Lapangan
Peningkatan Pelayanan KB dan 18 Kesehatan Reproduksi
Penguatan Advokasi dan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) KB
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pembinaan Lini Lapangan
Peningkatan Pelayanan KB dan 19 Kesehatan Reproduksi
Penguatan Advokasi dan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) KB
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Provinsi
Peningkatan Pelayanan KB dan 20 Kesehatan Reproduksi
Penguatan Advokasi dan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) KB
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pelayanan KB dan 21 Kesehatan Reproduksi
Penguatan Advokasi dan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) KB
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Provinsi Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Provinsi
89,5%
Jumlah provinsi yang melaksanakan BKB Holistic Integrative
34 provinsi (7.094 kelompok BKB)
Jumlah kelompok BKL yang terbentuk dan mendapat pembinaan
9.135 kelompok BKL
Jumlah kelompok UPPKS yang terbentuk dan mendapat pembinaan Indeks Pengetahuan Kesehatan Remaja yang mendapatkan pembinaan Reproduksi Remaja (KRR) melalui tentang generasi berencana (GenRe) Generasi Berencana (GenRe) Remaja yang medapatkan pembinaan tentang generasi berencana (GenRe)
Pembinaan Remaja dan Keluarga diseluruh tingkatan wilayah Komitmen stakeholders (pemangku Peningkatan Advokasi dan KIE Program kepentingan) dan mitra kerja serta Kependudukan, KB, dan Pembangunan pengetahuan dan pemahaman Keluarga masyarakat terhadap program KKBPK
Peningkatan Pelayanan KB dan 15 Kesehatan Reproduksi
Persentase Keluarga yang mempunyai Lansia dan Rentan yang memahami tentang Pembinaan Ketahanan Keluarga Lanjut Usia & Rentan
8.895 kelompok UPPKS
50
Persentase PUS anggota BKR yang ber KB 75% Pembentukan dan Pembinaan PIK R/M di Provinsi serta Pembentukan dan 22.614 kelompok PIK KRR dan 7.859 pembinaan kelompok BKR kelompok BKR Persentase stakeholder dan mitra kerja yang mendapatkan advokasi melalui media, audiensi, dan momentum KKBPK 86
Persentase PUS, WUS, remaja dan keluarga yang mendapatkan informasi program KKBPK melalui media massa Komitmen stakeholders (pemangku (cetak dan elektronik) dan media luar kepentingan) dan mitra kerja serta ruang, terutama media lini bawah pengetahuan dan pemahaman (poster, leaflet, lembar balik, banner, masyarakat terhadap program KKBPK media tradisional) Komitmen stakeholders (pemangku Persentase PUS, WUS, remaja dan kepentingan) dan mitra kerja serta keluarga yang mendapatkan informasi pengetahuan dan pemahaman program KKBPK melalui tenaga lini masyarakat terhadap program KKBPK lapangan Tenaga Penyuluh KB (PKB/PLKB) yang Penyediaan jumlah petugas lapangan berkualitas dalam pengelolaan program dengan Rasio PLKB yang memadai (1:2) 50% yang telah memenuhi rasio 1 KKBPK disetiap desa petugas kb : 2 desa Tenaga Penyuluh KB (PKB/PLKB) yang berkualitas dalam pengelolaan program Sertifikasi Tenaga PKB/PLKB sesuai KKBPK dengan standarisasi kompetensinya 40% dari jml PKB/PLKB Pembinaan advokasi dan KIE program KKBPK bagi stakeholders/mitra kerja Jumlah provinsi/Kab/Kota yang dan masyarakat di seluruh tingkatan mendapatkan Advokasi dan KIE wilayah program KKBPK melalui mupen 34 Prov dan 547 Kab/Kota Pembinaan Advokasi dan KIE program KKBPK bagi Stakeholders/mitra kerja dan masyarakat diseluruh tingkatan wilayah
Jumlah Penayangan informasi KKB melalui berbagai media cetak dan elektronik, media luar ruang dan seni dan budaya/tradisional Jumlah Penggerakan Pembinaan KKB Dukungan Operasional program KKBPK bagi mitra kerja di setiap tingkatan bagi petugas lini lapangan (PLKB/PKB) wilayah
12 frekwensi
81.259 Desa/Kelurahan x 12 Frek
78
59
Peningkatan Pelayanan KB dan 22 Kesehatan Reproduksi
Program Dukungan Manajemen dan Penguatan regulasi, kelembagaan, serta Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya data dan informasi BKKBN
Penyediaan dan Sinkronisasi Landasan Hukum dan Kebijakan Kependudukan dan KB, serta Pengelolaan Organisasi dan Tata Laksana
Peningkatan Pelayanan KB dan 23 Kesehatan Reproduksi
Penguatan regulasi, kelembagaan, serta Program Kependudukan, KB, dan data dan informasi Pembangunan Keluarga
Penyediaan Data dan Informasi Program KKBPK
Peningkatan Pelayanan KB dan 24 Kesehatan Reproduksi
Penguatan regulasi, kelembagaan, serta Program Kependudukan, KB, dan data dan informasi Pembangunan Keluarga
Pemaduan Kebijakan Pengendalian Penduduk
Peningkatan Pelayanan KB dan 25 Kesehatan Reproduksi
Penguatan regulasi, kelembagaan, serta Program Kependudukan, KB, dan data dan informasi Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pelayanan KB dan 26 Kesehatan Reproduksi
Penguatan regulasi, kelembagaan, serta Program Kependudukan, KB, dan data dan informasi Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pelayanan KB dan 27 Kesehatan Reproduksi
Peningkatan pelayanan KB
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pelayanan KB dan 28 Kesehatan Reproduksi
Peningkatan pelayanan KB
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pelayanan KB dan 29 Kesehatan Reproduksi
Peningkatan pelayanan KB
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pelayanan KB dan 30 Kesehatan Reproduksi
Peningkatan pelayanan KB
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pelayanan KB dan 31 Kesehatan Reproduksi
Peningkatan pelayanan KB
Pelayanan kesehatan dan keluarga 32 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat berencana
Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak 33 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat usia dini Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak 34 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat usia dini
Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Provinsi Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Provinsi
Sistem Infomasi Keluarga program KKBPK berbasis TI sebagai pusat data informasi BKKBN Kebijakan pembangunan yang berwawasan kependudukan yang terdapat pada semua sektor di tingkat pusat, provinsi dan Kab/Kota
Jumlah Peraturan Perundanganundangan yang terfasilitasi dan Fasilitasi Pembentukan Kelembagaan Pengendalian Penduduk dan KB di Kabupaten/Kota Jumlah data dan informasi program KKBPK yang tersedia secara cepat, tepat, akurat, dan bermanfaat berbasis teknologi informasi Persentase fasilitasi sinkronisasi kebijakan pengendalian kuantitas penduduk kepada Pemda Provinsi, 40% Sektor; 25% Provisni; 20% Kabupaten/kota, dan K/L Kab/Kota
Sinkronisasi (penyerasian) kebijakan pembangunan daerah dengan kebijakan pengendalian kuantitas penduduk diseluruh tingkatan wilayah
Jumlah kegiatan penyerasian kebijakan pengendalian penduduk dengan lintas sektor di tingkat Provinsi dan Kab/Kota 3 kali setahun di setiap prov
Tersedianya Landasan hukum dan kebijakan yang dapat dipergunakan sebagai dasar penguatan pelaksanaan program KKBPK
Pengelolaan Data dan informasi program KKBPK di Provinsi
Peningkatan Pembinaan Kesertaan Ber- Pembinaan kesertaan ber-KB melalui KB Jalur Pemerintah fasilitas kesehatan pelayanan KB
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Pembinaan Kesertaan Ber- Pembinaan kesertaan ber-KB melalui KB Jalur Pemerintah fasilitas kesehatan pelayanan KB Pembinaan kesertaan ber-KB dan peningkatan kualitas pelayanan KB Pengelolaan Program Kependudukan, yang sesuai dengan standarisasi Keluarga Berencana, dan pelayanan KB diseluruh tingkatan Pembangunan Keluarga Provinsi wilayah Pembinaan kesertaan ber-KB dan peningkatan kualitas pelayanan KB Pengelolaan Program Kependudukan, yang sesuai dengan standarisasi Keluarga Berencana, dan pelayanan KB diseluruh tingkatan Pembangunan Keluarga Provinsi wilayah Pembinaan kesertaan ber-KB dan peningkatan kualitas pelayanan KB Pengelolaan Program Kependudukan, yang sesuai dengan standarisasi Keluarga Berencana, dan pelayanan KB diseluruh tingkatan Pembangunan Keluarga Provinsi wilayah Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembinaan dan Pemberdayaan Pembangunan Keluarga Provinsi keluarga
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pembinaan Keluarga Balita dan Anak
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pembinaan Ketahanan Remaja
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Jumlah jenis data dan informasi program KKBPK di Provinsi Persentase peserta KB bagi PUS yang mendapatkan jaminan ketersediaan alat dan obat kontrasepsi (alokon) melalui SJSN Kesehatan (PBI)
1
17
4 jenis data dan informasi di setiap prov (keluarga, RR, MS, RPJMN)
54
Persentase faskes yang mendapatkan pemenuhan sarana, alokon sesuai dengan standar pelayanan KB (85% dari 53.342 Faskes yang diasumsikan bekerjasama dengan SJSN Kesehatan sampai dengan tahun 2019 = 45.340 Faskes s/d tahun 2019) 57,2% Jumlah penggerakan pelayanan KB (PB MKJP), pelayanan ganti cara (PA MKJP), pelayanan komplikasi berat, Pencabutan Implant dan Kegagalan PB MKJP (640.740) Ganti Cara yang ditindaklanjuti (336.444) Komplikasi berat (3.015)
Jumlah penggerakan pelayanan KB di wilayan Khusus dan Galciltas
Persentase Faskes dan jejaringnya (diseluruh tingkatan wilayah) yang memberikan pelayanan KB dan KR sesuai dengan standarisasi pelayanan Pembinaan Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga diseluruh tingkatan wilayah Persentase keluarga yang mempunyai balita dan anak memahami dan Meningkatnya PSP Keluarga Balita dan melaksanakan pengasuhan dan Anak dalam pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang balita pembinaan tumbuh kembang anak dan anak Meningkatnya remaja yang Indeks kesehatan reproduksi remaja mendapatkan pembinaan tentang (KRR) melalui generasi berencana Generasi Berencana (GenRe) (genre)
3 Frek/Tahun
57,2% (dari total asumsi faskes yang bekerjasama dengan SJSN Kesehatan/53.342)
33 Prov dan 547 Kab/Kota
12,7
50
Peningkatan Advokasi, Sosialisasi, dan 35 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Kampanye
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pembinaan Keluarga Balita dan Anak
Keluarga yang mempunyai balita dan Komunikasi, informasi dan edukasi anak balita yang memahami kepada keluarga tentang pola asuh dan pengasuhan dan tumbuh kembang tumbuh kembang anak anak
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Persentase (%) kabupaten (kabupaten Galicitas) dan kota (wilayah miskin Meningkatnya pembinaan kesertaan KB perkotaan) yang difasilitasi dalam di wilayah dan sasaran khusus pembinaan kesertaan KB
TARGET
1 Perluasan pelayanan dasar
Jangkauan Layanan
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Peningkatan Kesertaan KB di Wilayah dan Sasaran Khusus
2 Perluasan pelayanan dasar
Jangkauan Layanan
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Provinsi
3 Perluasan pelayanan dasar
Pemberdayaan Masyarakat
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
4 Perluasan pelayanan dasar
Pemberdayaan Masyarakat
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Terlaksananya Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Jumlah penggerakan pelayanan KB di Keluarga diseluruh tingkatan wilayah wilayan Khusus dan Galciltas 3 Frekuensi per tahun Persentase(%) peserta KB bagi PUS Meningkatnya pembinaan dan yang mendapatkan jaminan Peningkatan Pembinaan Kesertaan Ber- kesertaan KB melalui Faskes KB ketersediaan alat dan obat kontrasepsi KB Jalur Pemerintah pemerintah melalui SJSN Kesehatan Meningkatnya pemberdayaan ekonomi Persentase PUS KPS anggota kelompok KPS melalui kelompok UPPKS dalam UPPKS yang mendapat pembinaan Pemberdayaan Ekonomi Keluarga pembinaan ber KB kesertaan ber-KB
Pemberdayaan Masyarakat
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Provinsi
Terlaksananya Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Jumlah kelompok UPPKS yang Keluarga diseluruh tingkatan wilayah terbentuk dan mendapat pembinaan
6 Perluasan pelayanan dasar
Pemberdayaan Masyarakat
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Provinsi
7 Perluasan pelayanan dasar
Pemberdayaan Masyarakat
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Provinsi
Terlaksananya Program Kependudukan, Pembinaan Keluarga Sejahtera dan Keluarga Berencana dan Pembangunan Pemberdayaan Keluarga diseluruh Keluarga diseluruh tingkatan wilayah tingkatan wilayah Pembinaan kesertaan ber-KB dan peningkatan kualitas pelayanan KB Terlaksananya Program Kependudukan, yang sesuai dengan standarisasi Keluarga Berencana dan Pembangunan pelayanan KB di seluruh tingkatan Keluarga diseluruh tingkatan wilayah wilayah
5 Perluasan pelayanan dasar
36% Kabupaten Galicitas dan 45% Wilayah Kota
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 1 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 2 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Peningkatan kapasitas masyarakat desa dan desa adat dalam seluruh tahapan pembangunan desa Peningkatan kapasitas masyarakat desa dan desa adat dalam seluruh tahapan pembangunan desa
PROGRAM K/L Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Meningkatnya kualitas dan kuantitas tenaga Penyuluh KB (PKB/PLKB) dalam Peningkatan Pembinaan Lini Lapangan pengelolaan program KKBPK Meningkatnya kualitas dan kuantitas tenaga Penyuluh KB (PKB/PLKB) dalam Peningkatan Pembinaan Lini Lapangan pengelolaan program KKBPK
INDIKATOR K/L
Peningkatan kapasitas masyarakat desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan dan desa adat dalam seluruh tahapan Program Kependudukan, KB, dan 3 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa pembangunan desa Pembangunan Keluarga
Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Provinsi
Peningkatan peran aktif masyarakat Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan desa sebagai tenaga pendidikan dan 4 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa kesehatan
Meningkatnya komitmen stakeholders (pemangku kepentingan) dan mitra Peningkatan Advokasi dan KIE Program kerja serta meningkatnya pengetahuan Persentase PUS, WUS dan remaja Kependudukan, KB, dan Pembangunan dan pemahaman masyarakat terhadap keluarga yang mendapatkan informasi Keluarga program KKBPK KKB melalui tenaga lini lapangan
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
TARGET
Jumlah penyediaan PLKB/PKB sesuai ratio yang memadai diseluruh tingkatan wilayah Jumlah SDM Lini Lapangan yang mendapatkan fasilitasi dukungan Peningkatan kompetensi.
Terlaksananya Program Kependudukan, Persentase petugas lini lapangan Keluarga Berencana dan Pembangunan (PLKB/PKB) yang mendapat Dukungan Keluarga diseluruh tingkatan wilayah Operasional program KKBPK
50%
882
100% (81.259 Desa/Kelurahan)
59,1
Peningkatan peran aktif masyarakat Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan desa sebagai tenaga pendidikan dan 5 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa kesehatan
Program Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga
Pengelolaan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga Provinsi
Terlaksananya Program Kependudukan, Jumlah prov dan kab/kota yang Keluarga Berencana dan Pembangunan mendapat Advokasi dan KIE program Keluarga diseluruh tingkatan wilayah KKBPK melalui mupen (*)
34 Prov dan 547 Kab/Kota
BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL Revolusi Mental No
Program Prioritas
1 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Simplifikasi Sistem Perijinan, Mengurangi Jumlah Ijin, Transparan dan Complaint Center
PROGRAM K/L
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
KEGIATAN K/L Pengembangan Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pusat
SASARAN K/L Menumbuhkan budaya layanan perijinan investasi yang cepat dan transparan, yang dilandasi integritas moral yang bersih dan ramah
INDIKATOR K/L
Tingkat mutu pelayanan masyarakat atas pelayanan publik di PTSP Pusat
TARGET
Tingkat mutu pelayanan minimal: B (baik)
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya
Iklim Investasi
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Penanaman Modal
Perhatian khusus kepada usaha mikro 2 dan kecil
Koperasi dan Kemitraan Usaha
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
Pemberdayaan Usaha Nasional
Perhatian khusus kepada usaha mikro 3 dan kecil
Koperasi dan Kemitraan Usaha
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
Pemberdayaan Usaha Nasional
SASARAN K/L Meningkatnya kualitas pelayanan penanaman modal di daerah Meningkatnya kemitraan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dengan usaha besar Meningkatnya kemitraan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dengan usaha besar
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah PTSP yang ditetapkan kualifikasi kelembagaannya di bidang penanaman modal Tersedianya data UKM yang berpotensi untuk bermitra dan data perusahaan PMA/PMDN yang diwajibkan untuk bermitra 1 Buku Direktori Jumlah kemitraan UKM dengan perusahaan PMA/PMDN
20 Kemitraan
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa1 Kota
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Peningkatan peran Pelayanan Terpadu Program Peningkatan Daya Saing Satu Pintu di daerah Penanaman Modal
KEGIATAN K/L Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Penanaman Modal
SASARAN K/L Meningkatnya kualitas pelayanan penanaman modal di daerah
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah PTSP yang ditetapkan kualifikasi kelembagaannya di bidang penanaman modal
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 1 Kerja Sama Pembangunan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 2 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 3 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 4 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
No
Program Prioritas
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Peningkatan Kualitas Strategi Promosi di Bidang Penanaman Modal
Tersedianya analisis market intelligence
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
Tersedianya strategi promosi penanaman modal yang berkualitas Meningkatnya kesepakatan hasil pertemuan kerjasama bilateral dan Kerja Sama Bilateral dan Multilateral di multilateral di bidang penanaman Bidang Penanaman Modal modal Meningkatnya kesepakatan hasil Kerja Sama Regional di Bidang pertemuan kerjasama regional di Penanaman Modal bidang penanaman modal
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
Kerja Sama Regional di Bidang Penanaman Modal
Jumlah pertemuan/perundingan kerjasama bilateral dan multilateral di bidang penanaman modal Jumlah pertemuan/perundingan kerjasama regional di bidang penanaman modal Tersedianya kajian dan evaluasi pemanfaatan pasar tunggal ASEAN (MEA) dalam rangka peningkatan investasi
Meningkatnya kesepakatan hasil pertemuan kerjasama regional di bidang penanaman modal
TARGET
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
9
1 Menciptakan Iklim Investasi SDM Industri yang Kompeten dan 2 Disiplin
Penguatan PTSP Penguatan Kapasitas kelembagaan Koperasi, UKM, dan Administrator Pengelola
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Penanaman Modal
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
Peningkatan Kualitas Pelayanan Perizinan Penanaman Modal
Meningkatnya kualitas pelayanan penanaman modal di daerah Meningkatnya kapasitas Administrator KEK bidang pelayanan perizinan penanaman modal
Jumlah PTSP yang ditetapkan kualifikasi kelembagaannya di bidang penanaman modal
9
Jumlah Administrator yang ditingkatkan kapasitasnya 8 administrator di 8 KEK
Pembangunan Pariwisata No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
1 Pengembangan Destinasi Wisata
Koordinasi Pembangunan Destinasi
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
2 Pengembangan Destinasi Wisata
Koordinasi Pembangunan Destinasi
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
3 Pengembangan Destinasi Wisata
Koordinasi Pembangunan Destinasi
4 Pengembangan Destinasi Wisata
Koordinasi Pembangunan Destinasi
5 Pengembangan Destinasi Wisata
Koordinasi Pembangunan Destinasi
6 Pengembangan Destinasi Wisata
Koordinasi Pembangunan Destinasi
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
7 Pengembangan Destinasi Wisata
Koordinasi Pembangunan Destinasi
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
8 Pengembangan Destinasi Wisata
Koordinasi Pembangunan Destinasi
Penyiapan Objek Wisata
9 Pengembangan Destinasi Wisata
KEGIATAN K/L Peningkatan Kualitas Strategi Promosi di Bidang Penanaman Modal Peningkatan Kualitas Strategi Promosi di Bidang Penanaman Modal Promosi Penanaman Modal Terfokus dan Terintegrasi Berbasis Sektor dan Negara Peningkatan Kualitas Pelayanan Perizinan Penanaman Modal
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Peningkatan kerjasama lintas sektor terkait promosi investasi Penyediaan peta investasi/prospektus sesuai dengan kebijakan pengembangan
Penanaman modal di bidang pariwisata meningkat
Road show promosi investasi sektor pariwisata ke negara-negara potensial Penetapan pemberian kemudahan bagi investasi sektor pariwisata
Bertambahnya penanaman modal dari negara-negara baru Meningkatnya kunjungan wisatawan dan lama tinggal
TARGET
Investor yang ingin menanamkan modal
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
Peningkatan Kualitas Pelayanan Perizinan Penanaman Modal Peningkatan Kualitas Pelayanan Perizinan Penanaman Modal Perencanaan Pengembangan Penanaman Modal di Bidang Jasa dan Kawasan Perencanaan Pengembangan Penanaman Modal di Bidang Jasa dan Kawasan
Mempermudah birokrasi dan peraturan di bidang kontrak tenaga kerja Birokrasi perizinan membaik dan efektif Peningkatan kualitas pelayanan Pelatihan pegawai perijinan perijinan Penetapan Keringanan Pajak dalam Periode Tertentu bagi Pengembangan Banyaknya Usaha yang Menerima Investasi Keringanan Pajak Pengembangan sistem dan mekanisme perijinan untuk meningkatkan kemudahan investasi Kemudahan perijinan investasi
Program Peningkatan Daya Saing Penanaman Modal
Fasilitasi Daerah dalam Rangka Kegiatan Promosi Penanaman Modal
Meningkatnya kualitas fasilitasi promosi daerah
Kemudahan perizinan bagi swasta dan masyaraakt dalam pengembangan sarana usaha pariwisata
1
BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA Kedaulatan Pangan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penanganan Gangguan Terhadap 1 Produksi Pangan
Pengembangan Budidaya Adaptif
Penanganan Gangguan Terhadap 2 Produksi Pangan
Pengembangan Budidaya Adaptif
PROGRAM K/L Program Pengembangan dan Pembinaan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Program Pengembangan dan Pembinaan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Pengelolaan Iklim Agroklimat dan Iklim Maritim BMKG Meningkatnya layanan informasi iklim Pengelolaan Perubahan Iklim dan Kualitas Udara BMKG
INDIKATOR K/L Peningkatan jumlah kecamatan yang menerima layanan informasi iklim dengan tingkat akurasi 65% - 75%
Terlayaninya informasi perubahan iklim Layanan informasi perubahan iklim
TARGET
25 provinsi
34 Provinsi
Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
Konektivitas (tol) laut dan industri 1 maritim
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Program Pengembangan dan Pembinaan Meteorologi, Klimatologi Keamanan dan keselamatan pelayaran dan Geofisika
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Tersedianya layanan informasi cuaca Pengelolaan Meteorologi Penerbangan maritim dan prakiraan tinggi dan Maritim BMKG gelombang
BADAN NARKOTIKA NASIONAL (BNN)
INDIKATOR K/L Jumlah Pelabuhan yang memperoleh layanan informasi cuaca maritim dan prakiraan tinggi gelombang dengan akurasi 75% 80 %
TARGET 10 pelabuhan (Belawan,Batam,Bitung,Tanjung Perak,Lampung,Tanjung Priok,Sorong,Makassar,Ambon,Pontian ak)
Pelayanan Kesehatan No
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Program Prioritas
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol
PROGRAM K/L Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)
KEGIATAN K/L
Penyelenggaraan Pemberdayaan Alternatif
SASARAN K/L
Pemberdayaan Anti Narkoba di kalangan masyarakat
Pemberdayaan Anti Narkoba di Pemberdayaan Peran serta Masyarakat kalangan masyarakat
INDIKATOR K/L
TARGET
Persentase kawasan atau wilayah rawan narkoba di perkotaan dan pedesaan yang diintervensi program pemberdayaan anti narkoba Persentase desa/kelurahan yang menyelenggarakan program pemberdayaan anti narkoba
20
20
Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 1 Narkoba
Litbang Penanganan Narkoba
Pembinaan dan Pelaksanaan Kehumasan, Tata Usaha, Rumah Program Dukungan Manajemen dan Tangga, dan Pengelolaan Sarana Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BNN Prasarana
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 2 Narkoba
Litbang Penanganan Narkoba
Program Dukungan Manajemen dan Penyelenggaran Penelitian, Data, dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BNN Informasi P4GN
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 3 Narkoba
Litbang Penanganan Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 4 Narkoba
Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 5 Narkoba
Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 6 Narkoba
Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 7 Narkoba
Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 8 Narkoba
Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 9 Narkoba
Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 10 Narkoba
Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 11 Narkoba
Pencegahan Peredaran Gelap dan Penyalahgunaan Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 12 Narkoba
Pencegahan Peredaran Gelap dan Penyalahgunaan Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 13 Narkoba
Pencegahan Peredaran Gelap dan Penyalahgunaan Narkoba
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BNN Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penyelenggaran Penelitian, Data, dan Informasi P4GN
Data dan Informasi
Jumlah laboratorium pengujian narkoba yang dibangun TBC Survei Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba 2017 (Prevalensi Narkoba 2017) TBC Sistem informasi penanganan permasalahan narkoba terintegrasi dan real-time TBC
Pelaksanaan Intelijen Berbasis Teknologi
Informasi jaringan sindikat tindak pidana narkotika
Jumlah operasi intelejen dan laporan
12 paket
Pelaksanaan Intelijen Berbasis Teknologi
Informasi jaringan sindikat tindak pidana narkotika Tersangka dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus tindak pidana narkotika dan pre kursor narkotika yang ditangkap Kasus tindak pidana psikotropika dan prekursor narkotika yang terungkap dan terselesaikan Kasus tindak pidana psikotropika dan prekursor narkotika yang terungkap dan terselesaikan Kasus tindak pidana psikotropika dan prekursor narkotika yang terungkap dan terselesaikan
Upgrade Front End Monitoring Center
1 paket
Penindakan dan penangkapan DPO kasus tindak pidana narkotika
TBC
Pelaksanaan Penindakan dan Pengejaran Penyidikan Jaringan Peredaran Gelap Psikotropika dan Prekursor Penyidikan Jaringan Peredaran Gelap Psikotropika dan Prekursor Penyidikan Jaringan Peredaran Gelap Psikotropika dan Prekursor
Gedung/Bangunan
Data dan Informasi
Penyidikan Jaringan Peredaran Gelap Narkotika
Kasus tindak pidana narkotika yang terungkap dan terselesaikan Informasi P4GN kepada keluarga, Penyelenggaraan Desiminasi Informasi pelajar/mahasiswa, pekerja, dan P4GN kelompok masyarakat Program Pemberdayaan Anti Narkoba Pemberdayaan Peran serta Masyarakat di instansi pemerintah Program Pemberdayaan Anti Narkoba Pemberdayaan Peran serta Masyarakat di instansi pemerintah
Penyelidikan kasus tindak pidana prekursor narkotika Pengawasan Importir Terdaftar dan Eksportir Terdaftar Serta Pengguna Akhir di Wilayah Indonesia Pengawasan Ketat Distribusi dan Pengelolaan Prekursor Dalam Kota Penyelidikan kasus tindak pidana narkotika Jumlah kurikulum anti-narkoba di perguruan tinggi, diklat struktural dan diklat fungsional ASN) Jumlah instansi pemerintah yang menyelenggarakan program pemberdayaan anti narkoba Jumlah instansi pemerintah provinsi yang menyelenggarakan program pemberdayaan anti narkoba
15 paket
TBC
TBC
TBC
3 paket
18 instansi
68 instansi
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 14 Narkoba
Pencegahan Peredaran Gelap dan Penyalahgunaan Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 15 Narkoba
Pencegahan Peredaran Gelap dan Penyalahgunaan Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 16 Narkoba
Pencegahan Peredaran Gelap dan Penyalahgunaan Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 17 Narkoba
Pencegahan Peredaran Gelap dan Penyalahgunaan Narkoba
Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)
Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Narkoba
Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 19 Narkoba
Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Narkoba
Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 20 Narkoba
Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Narkoba
Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 21 Narkoba
Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 22 Narkoba
Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 23 Narkoba
Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 18 Narkoba
Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)
Program Pemberdayaan Anti Narkoba Pemberdayaan Peran serta Masyarakat di instansi pemerintah Program Pemberdayaan Anti Narkoba Pemberdayaan Peran serta Masyarakat di dunia usaha/swasta Program Pemberdayaan Anti Narkoba Pemberdayaan Peran serta Masyarakat di kalangan masyarakat Program Pemberdayaan Penggiat Anti Pemberdayaan Peran serta Masyarakat Narkoba di lingkungan pendidikan Lembaga rehabilitasi narkoba medis dan sosial milik instansi pemerintah Penguatan Lembaga Rehabilitasi yang memperoleh peningkatan Instansi Pemerintah kemampuan Lembaga rehabilitasi narkoba medis dan sosial milik instansi pemerintah Penguatan Lembaga Rehabilitasi yang memperoleh peningkatan Instansi Pemerintah kemampuan Lembaga rehabilitasi narkoba medis dan sosial milik komponen masyarakat Penguatan Lembaga Rehabilitasi yang memperoleh peningkatan Komponen Masyarakat kemampuan
Jumlah instansi pemerintah kabuapten/kota yang menyelenggarakan program pemberdayaan anti narkoba Jumlah dunia usaha/swasta yang menyelenggarakan program pemberdayaan anti narkoba Persentase desa/kelurahan yang menyelenggarakan program pemberdayaan anti narkoba Jumlah lembaga pendidikan yang menyelenggarakan program pemberdayaan anti narkoba
86 instansi
172 institusi
138 desa/kel
92 lembaga
Jumlah lembaga rehab instansi pemerintah yang mendapat peningkatan kompetensi
TBC
Jumlah dukungan layanan rehabilitasi instansi pemerintah
TBC
Jumlah lembaga rehab komponen masyarakat yang mendapat peningkatan kompetensi
TBC
Penguatan Lembaga Rehabilitasi Komponen Masyarakat
Petugas lembaga rehabilitasi narkoba medis dan sosial milik komponen masyarakat yang memperoleh peningkatan kemampuan
Jumlah petugas lembaga rehab komponen masyarakat yang mendapat peningkatan kompetensi TBC
Penguatan Lembaga Rehabilitasi Komponen Masyarakat
Dukungan layanan rehabilitasi komponen masyarakat
Jumlah dukungan layanan rehabilitasi komponen masyarakat
TBC
Jumlah balai rehabilitasi yang menjadi modern dan andal
TBC
Pelaksanaan Rehabilitasi Penyalah guna Balai Rehabilitasi Penyalah Guna dan/atau Pecandu Narkoba Narkoba yang modern dan andal
BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN BENCANA (BNPB) Daerah Perbatasan No
1
2
3
4
5
Program Prioritas Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Membangun akses transportasi darat, laut, dan udara pembuka Isolasi Membangun akses transportasi darat, laut, dan udara pembuka Isolasi Membangun akses transportasi darat, laut, dan udara pembuka Isolasi Membangun akses transportasi darat, laut, dan udara pembuka Isolasi Pembangunan Kelistrikan dan Telekomunikasi
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Program Penanggulangan Bencana
Kesiapsiagaan dalam Menghadapi Bencana
Penyediaan Jalan Pararel Perbatasan
Jumlah jalur evakuasi
17 jalur evakuasi
Program Penanggulangan Bencana
Kesiapsiagaan dalam Menghadapi Bencana
Pemberian rambu evakuasi bencana
jumlah rambu evakuasi terpasang
1700 unit
Program Penanggulangan Bencana
Penyiapan Logistik di kawasan Rawan Bencana
Tersedianya logistik kebencanaan di kawasan rawan bencana
jumlah logistik kebencanaan
17 kabupaten/kota
Program Penanggulangan Bencana
Penyiapan peralatan dikawasan rawan bencana
Pengadaan peralatan kebencanaan
Jumlah peralatan
17 kabupaten/kota
Program Penanggulangan Bencana
Kesiapsiagaan dalam Menghadapi Bencana
Tersedianya sistem peringatan dini bencana di kawasan rawan bencana
Jumlah lokasi terpasang sistem peringatan dini bencana
17 kabupaten/kota
6
7
8
9
10
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 11 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 12 Perdagangan Lintas Batas Negara
Pembangunan Kelistrikan dan Telekomunikasi Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendidikan dan Pengembangan SDM Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendidikan dan Pengembangan SDM Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendidikan dan Pengembangan SDM Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendidikan dan Pengembangan SDM Penyusunan Rencana Detil Tata Ruang dan Masterplan Pengembangan Kawasan Penyusunan Rencana Detil Tata Ruang dan Masterplan Pengembangan Kawasan
Pengembangan aplikasi teknologi informasi, komunikasi dan kehumasan
Pusat pengendalian operasi penanggulangan bencana
Jumlah pusdalops
17 pusdalops
Pendidikan dan Pelatihan Penanggulangan Bencana
Meningkatnya kualitas dan kinerja sumberdaya manusia
Jumlah Pegawai BPBD tersertifikasi
170 orang
Pendidikan dan Pelatihan Penanggulangan Bencana
Pelatihan Penanggulangan Bencana
Jumlah fasilitas peralatan diklat PB jarak jauh
17 kab/kota
Program Penanggulangan Bencana
Pemberdayaan Masyarakat dalam Kesiapan Menghadapi Bencana
Relawan siaga bencana
Jumlah relawan siaga bencana
1700 orang
Program Penanggulangan Bencana
Pemberdayaan Masyarakat dalam Kesiapan Menghadapi Bencana
Jumlah kelompok masyarakat (desa) tangguh bencana
Jumlah kelompok mayarakat (desa) tangguh bencana
156 desa
Program Penanggulangan Bencana
Kesiapsiagaan dalam Menghadapi Bencana
Kajian dan peta risiko bencana
Jumlah dokumen kajian dan peta risiko bencana 6 PKSN
Program Penanggulangan Bencana
Pencegahan dan Pengurangan Risiko Bencana
Kajian dan peta risiko bencana di 6 PKSN
Dokumen kajian dan peta risiko bencana
Program Penanggulangan Bencana Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BNPB Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BNPB
6 PKSN
Daerah Tertinggal No
Program Prioritas
1 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik 2 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah
6 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Promosi, Kemitraan usaha, Pemasaran dan Kerjasama Antar Daerah Pembangunan/Peningkatan Jalan dan Jembatan Pembangunan/Peningkatan Jalan dan Jembatan Pengadaan Moda Transportasi Darat, Laut, Udara dan ASDP
7 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Penyediaan Akses Telekomunikasi
3 Pengembangan Ekonomi Lokal 4 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas 5 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
8 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Penyediaan Akses Telekomunikasi
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Penanggulangan Bencana
Penyiapan Logistik di kawasan Rawan Bencana Pencegahan dan Pengurangan Risiko Bencana Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bidang Sosial Ekonomi di Wilayah Pasca Bencana Kesiapsiagaan dalam Menghadapi Bencana Kesiapsiagaan dalam Menghadapi Bencana Penyiapan peralatan dikawasan rawan bencana Kesiapsiagaan dalam Menghadapi Bencana
Program Penanggulangan Bencana
Pengembangan aplikasi teknologi informasi, komunikasi dan kehumasan
Program Penanggulangan Bencana Program Penanggulangan Bencana
Program Penanggulangan Bencana Program Penanggulangan Bencana Program Penanggulangan Bencana Program Penanggulangan Bencana
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Tersedianya logistik kebencanaan di kawasan rawan bencana Tersusunnya kajian dan peta risiko bencana Terlaksananya pemulihan pascabencana melalui rehabilitasi dan rekonstruksi sosial ekonomi
jumlah logistik kebencanaan Dokumen kajian dan peta risiko bencana Jumlah Lokasi Pemulihan dan Peningkatan Ekonomi di Wilayah Pascabencana
27 kabupaten
Tersedianya jalur evakuasi bencana
Jumlah jalur evakuasi
27 kabupaten/kota
27 kabupaten
5 Kabupaten/kota
Terpasangnya rambu evakuasi bencana jumlah rambu evakuasi terpasang
27 kabupaten
Tersedianya peralatan kebencanaan Tersedianya sistem peringatan dini bencana di kawasan rawan bencana Terbangunnya pusat pengendalian operasi penanggulangan bencana (pusdalops)
Jumlah peralatan Jumlah lokasi terpasang sistem peringatan dini bencana
27 kabupaten
Jumlah pusdalops
27 kabupaten
27 kabupaten
Desa dan Kawasan Pedesaan
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 2 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Kegiatan Prioritas (Kegiatan PROGRAM K/L Pendukung) Pengembangan kapasitas lembaga kemasyarakatan desa dan lembaga adat dalam kebudayaan dan kearifan lokal Program Penanggulangan Bencana Peningkatan kapasitas masyarakat desa dan desa adat dalam seluruh tahapan pembangunan desa Program Penanggulangan Bencana
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 3 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Rehabilitasi kawasan perdesaan yang tercemar lingkungan, terkena dampak bencana serta perubahan iklim
No
Program Prioritas
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 1 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Program Penanggulangan Bencana
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pemberdayaan Masyarakat dalam Kesiapan Menghadapi Bencana
Meningkatnya jumlah kelompok masyarakat (desa) tangguh bencana
Jumlah kelompok mayarakat (desa) tangguh bencana
500 desa
Pemberdayaan Masyarakat dalam Kesiapan Menghadapi Bencana
Meningkatnya jumlah kelompok masyarakat (desa) tangguh bencana
Jumlah kelompok mayarakat (desa) tangguh bencana
190 desa
Pemberdayaan Masyarakat dalam Kesiapan Menghadapi Bencana
Terbangunnya kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana
Jumlah kelurahan/desa yang melaksanakan pemberdayaan masyarakat tangguh
200 kelurahan/desa
Perumahan dan Permukiman No
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Program Prioritas
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 1 PSU Pendukung
Pembangunan Rumah Khusus
PROGRAM K/L
Program Penanggulangan Bencana
KEGIATAN K/L Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bidang Prasarana Fisik di Wilayah Pasca Bencana
SASARAN K/L Terlaksananya pemulihan pascabencana melalui rehabilitasi dan rekonstruksi prasarana bidang fisik
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah sarpras bidang fisik
Pembangunan Pariwisata No
Program Prioritas
1 Pengembangan Destinasi Wisata 2 Pengembangan Destinasi Wisata
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pembangunan Fasilitas Umum dalam Kawasan Pembangunan Fasilitas Umum dalam Kawasan
PROGRAM K/L Program Penanggulangan Bencana Program Penanggulangan Bencana
KEGIATAN K/L Kesiapsiagaan dalam Menghadapi Bencana Penyiapan Logistik di kawasan Rawan Bencana
SASARAN K/L Tersedianya sistem peringatan dini bencana di kawasan rawan bencana Tersedianya logistik kebencanaan di kawasan rawan bencana
INDIKATOR K/L Jumlah lokasi terpasang sistem peringatan dini bencana
TARGET 12 kabupaten/kota
Jalur evakuasi
BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN TERORISME (BNPT) Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Program Prioritas
Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 1 Terorisme Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 2 Terorisme Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 3 Terorisme Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 4 Terorisme
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pengembangan Sistem Anti Teror Penindakan Kejahatan Terorisme & Deradikalisasi Penindakan Kejahatan Terorisme & Deradikalisasi Penindakan Kejahatan Terorisme & Deradikalisasi
PROGRAM K/L
Program Penanggulangan Terorisme Program Penanggulangan Terorisme Program Penanggulangan Terorisme Program Penanggulangan Terorisme
KEGIATAN K/L
Penanggulangan Terorisme Bidang Pencegahan Penanggulangan Terorisme Bidang Pencegahan Penanggulangan Terorisme Bidang Pencegahan Penanggulangan Terorisme Bidang Pencegahan
SASARAN K/L Meningkatnya daya tahan dan kewaspadaan masyarakat terhadap ideologi radikal sehingga perkembangan terorisme terhambat (Operasi Intelijen Pencegahan dan Kontra Propaganda)
INDIKATOR K/L
Penyusunan SOP Sistem Keamanan Obvit dan Lingkungan Pelaksanaan Deradikalisasi di Dalam Lapas TOT Kader Deradikalisasi Pelaksanaan Deradikalisasi di Luar Lapas
TARGET
1 Paket TBC TBC TBC
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak1 Hak Politik
Pencegahan Konflik Sosial Politik dan 2 Penanggulangan Terorisme
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peningkatan Peran Forum-Forum Dialog Masyarakat
Peningkatan penegakan hukum pada organisasi terorisme
PROGRAM K/L
Program Penanggulangan Terorisme
Program Penanggulangan Terorisme
KEGIATAN K/L
Penanggulangan Terorisme Bidang Pencegahan
Penanggulangan Terorisme Bidang Penindakan
Pencegahan Konflik Sosial Politik dan 3 Penanggulangan Terorisme
Peningkatan penegakan hukum pada organisasi terorisme
Program Penanggulangan Terorisme
Penanggulangan Terorisme Bidang Kerja Sama Internasional
Pencegahan Konflik Sosial Politik dan 4 Penanggulangan Terorisme
Peningkatan upaya deradikalisasi dan kontra radikal terorisme
Program Penanggulangan Terorisme
Penanggulangan Terorisme Bidang Pencegahan
SASARAN K/L Meningkatnya daya tahan dan kewaspadaan masyarakat terhadap ideologi radikal sehingga perkembangan terorisme terhambat (Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pencegahan Terorisme Melalui FKPT) Meningkatnya efektivitas penindakan atas kasus tindak pidana terorisme (Operasional Satgas Penindakan dan Kesiapsiagaan Nasional) Terlaksananya operasi penggalangan informasi intelijen, dukungan dari negara mitra serta pemanfaatan resources dan expertise di forum regional dan multilateral (Kerjasama Regional dan Multilateral) Meningkatnnya daya tangkal masyarakat dari pengaruh radikal terorisme
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pencegahan Terorisme Melalui FKPT
37 Dokumen
Jumlah operasi penindakan, operasi intelijen, dan penyiapan satuan dalam kesiapsiagaan nasional
82 Operasi
Jumlah laporan penggalangan informasi intelijen, dukungan dari negara mitra dan pemanfaatan resources dan expertise di forum regional dan multilateral 3 laporan Persentase Peningkatan daya tangkal masyarakat dari pengaruh radikal terorisme
BADAN NASIONAL PENEMPATAN DAN PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA (BNP2TKI)
40%
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
1 Perlindungan WNI/BHI di Luar Negeri
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peningkatan Perlindungan WNI/BHI di Luar Negeri
PROGRAM K/L
Program Peningkatan Fasilitasi Penempatan dan Perlindungan TKI
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
CTKI/TKI yang berangkat ke luar negeri Peningkatan Fasilitasi Pelayanan mendapat pelayanan penempatan dan Penempatan dan Perlindungan Tenaga perlindungan sejak pra, selama sampai Jumlah UPP di UPTP/Balai/Loka yang Kerja Indonesia dengan pemulangan memberi layanan bagi TKI
TARGET
Operasional (24 UPP)/12 LTSP
BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN (BNPP) Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
Penyelesaian Batas Laut, Penamaan Pulau, dan Pengelolaan Pulau-Pulau 1 Kecil
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pengelolaan pulau-pulau kecil
PROGRAM K/L Program Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan Kawasan Perbatasan
KEGIATAN K/L Pengelolaan Batas Wilayah Laut dan Udara
SASARAN K/L Terwujudnya jalur/akses pemeriksaan ke Titik Referensi/Titik Dasar di pulau pulau kecil terluar
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah jalur/akses yang terbangun
0
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 1 Ekonomi Perbatasan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Jumlah Kantor BPPD, Kantor Camat, Tersedianya Sarana dan Prasarana Balai Pertemuan Umum, Rumah Dinas Pendukung Perkantoran Pemerintahan Aparatur dan Infrastruktur Kawasan Perbatasan Negara Pemerintahan LainnyaTerbangun Pembangunan Sarana prasarana Menjaga kedaulatan dan hak berdaulat pendukung Batas Wilayah Negara negara di perbatasan laut (Tanggul, BSP, Tugu, Gapura)
Pembangunan Perumahan Layak Huni, Program Pengelolaan Batas Wilayah Penyediaan Air Bersih dan sanitasi Negara dan Kawasan Perbatasan
Pengelolaan Infrastruktur Pemerintahan Kawasan Perbatasan
Program Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan Kawasan Perbatasan
Pengelolaan Batas Wilayah Laut dan Udara
Program Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan Kawasan Perbatasan Program Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan Kawasan Perbatasan
Pengelolaan Infrastruktur Fisik Kawasan Teridentifikasinya kondisi TR di lokasi Perbatasan Titik Dasar Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan Darat Pemetaan Potensi Kawasan Perbatasan
Panjang Pilar/Patok Batas Teridentifikasi Jumlah Pemetaan Komoditi unggulan kawasan perbatasan
Penataan Ruang Kawasan Perbatasan
Jumlah Dokumen RTR KSN Perbatasan Negara
6 Pengembangan PLBN Terpadu
Pembangunan Pos TNI dengan Fasilitas Pengamanan Penunjang Pembangunan, Pengawasan dan Pemeliharaan Tanda Batas Wilayah Negara Peningkatan potensi komoditas unggulan perbatasan Penyusunan Rencana Detil Tata Ruang dan Masterplan Pengembangan Kawasan Penyediaan Jalan Lingkungan, Air Bersih dan Sanitasi
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 7 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Pembuatan Peta Kawasan Perbatasan, database Regulasi, dan Dokumen Teknis Program Pengelolaan Batas Wilayah Pengelolaan Perbatasan Negara dan Kawasan Perbatasan
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 8 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Pembuatan Peta Kawasan Perbatasan, database Regulasi, dan Dokumen Teknis Program Pengelolaan Batas Wilayah Pengelolaan Perbatasan Negara dan Kawasan Perbatasan
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 9 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Pembuatan Peta Kawasan Perbatasan, database Regulasi, dan Dokumen Teknis Program Pengelolaan Batas Wilayah Pengelolaan Perbatasan Negara dan Kawasan Perbatasan
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 2 Laut, dan Udara Pengamanan Batas Wilayah Darat, 3 Laut, dan Udara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 4 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 5 Perdagangan Lintas Batas Negara
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 10 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Penguatan Koordinasi Materi dan instrumen perundingan antar K/L
Program Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan Kawasan Perbatasan Program Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan Kawasan Perbatasan
Program Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan Kawasan Perbatasan
TARGET
89 Unit
5
477 Km 1 Kegiatan
Pengelolaan Lintas Batas Negara
Perencanaan Tata Ruang Nasional Penyediaan sarana penampung air baku PLBN Jumlah bantuan sarana
23 RDTR
Pengelolaan Batas Wilayah Darat
Teridentifikasinya batas-batas negara wilayah darat
Jumlah panjang tanda batas terindetifikasi
477 Km
Pengelolaan Batas Wilayah Laut dan Udara
Terlaksananya Perubahan UU No. 1/2009 dan pengambilalihan pengendalian lintas udara (FIR)
Jumlah Regulasi Perubahan UU No.1/2009 dan FGD pengambilalihan FIR
5 FGD RAN (Rencana Aksi Nasional)
Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan Laut
Terlaksananya survey pemetaan bawah laut untuk landas kontinen dan Jumlahnya survey bawah laut yang potensinya dilaksanakan
Pengelolaan Batas Wilayah Darat
Perencanaan dan penganggaran serta pelaksanaan kebijakan pengelolaan Jumlah kebijakan program pengelolaan batas wilayah darat perbatasan negara batas negara wilayah darat 11 Dokumen Laporan
10 PLBN
2
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 11 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Penyelesaian segmen batas negara
Program Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan Kawasan Perbatasan
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 12 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Penyelesaian segmen batas negara
Program Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan Kawasan Perbatasan
Tersusunnya data dokumen hasil survey untuk mendukung Penyelesaian Jumlah survei pada segmen segmen batas dengan 2 negara Outstanding Boundary Problems (OBP) Pengelolaan Batas Wilayah Darat tetangga batas negara wilayah darat pada batas RI-Malaysia Segmen G.Raya, S.Buan Panjang (km) patok pilar batas yang Pengelolaan Infrastruktur Fisik Kawasan terpelihara dan diperbaiki oleh kedua Perbatasan Penjagaan patok pilar batas negara 50 Km
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Pemeliharaan Stabilitas Keamanan 1 Kawasan
Pemeliharaan Stabilitas Keamanan 2 Kawasan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pelaksanaan Roadmap Perundingan Perbatasan
Pelaksanaan Roadmap Perundingan Perbatasan
PROGRAM K/L
Program Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan Kawasan Perbatasan
Program Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan Kawasan Perbatasan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Pengelolaan Batas Wilayah Darat
Tersusunnya data dokumen hasil survey untuk mendukung Penyelesaian Jumlah survei pada segmen segmen batas dengan 2 negara Outstanding Boundary Problems (OBP) tetangga batas negara wilayah darat pada batas RI-Malaysia
Pengelolaan Batas Wilayah Laut dan Udara
Meningkatnya koordinasi perencanaan dan penganggaran serta pelaksanaan kebijakan pengelolaan batas wilayah laut dan udara perbatasan negara yang Jumlah kebijakan program pengelolaan terpadu serta tepat sasaran batas negara wilaya laut dan udara
TARGET
7
BADAN PENANGGULANGAN LUMPUR SIDOARJO (BPLS) Perkotaan No
Program Prioritas
Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 1 Huni, serta Tertata Baik
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Tersedianya sarana dan prasarana dasar perkotaan
PROGRAM K/L
Program Penanggulangan Bencana Lumpur Sidoarjo
KEGIATAN K/L
Penanganan Semburan dan Luapan Lumpur
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Mencegah 60jutam3 luapan lumpur keluar dari Peta Area Terdampak (PAT) dan penanganan masalah sosial (bantuan sosial untuk 1.389 juta jiwa 60 juta m3 lumpur, bantuan sosial dan jual beli 1,5 juta m2 tanah diluar Jumlah lumpur yang dialirkan ke Kali untuk 1.389 juta jiwa, dan jual beli 1.5 PAT Porong dan penanganan masalah sosial juta m2 tanah diluar PAT
BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN Kedaulatan Pangan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Peningkatan Kualitas Konsumsi Pangan Peningkatan ketersediaan pangan 1 dan Gizi Masyarakat beragam, aman, dan bergizi
Program Pengawasan Obat dan Makanan
Pengawasan Produk dan Bahan Berbahaya
Peningkatan Kualitas Konsumsi Pangan Peningkatan ketersediaan pangan 2 dan Gizi Masyarakat beragam, aman, dan bergizi
Program Pengawasan Obat dan Makanan
Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Terlaksananya intervensi pengawasan keamanan pangan di pasar
Jumlah pasar yang diintervensi menjadi pasar aman dari bahan berbahaya 139 Pasar Jumlah desa pangan aman yang Intervensi keamanan pangan di tingkat menerima intervensi pengawasan desa keamanan pangan (*) 100 Desa Pangan Ama
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 1 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
PROGRAM K/L Program Pengawasan Obat dan Makanan
KEGIATAN K/L Pengawasan Obat dan Makanan di 33 Balai Besar/Balai POM
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Meningkatnya kinerja pengawasan Hasil pengawasan obat dan makanan Obat dan Makanan di seluruh Indonesia yang diselesaikan tepat waktu
TARGET
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 2 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
3 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Promosi Layanan Elektronik menuju Ebudgeting dan E-reporting, Complaint Center
Program Pengawasan Obat dan Makanan
Pengembangan Obat Asli Indonesia
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPOM
Pelayanan Informasi Obat dan Makanan, Informasi Keracunan dan Teknologi Informasi
Meningkatnya ketersediaan informasi, pengembangan Obat Asli Indonesia (OAI) untuk mendukung pemberdayaan masyarakat dan kemitraan dengan pihak terkait Berfungsinya sistem informasi yang terintegrasi secara online dan up-todate untuk pengawasan obat dan makanan
Jumlah pedoman/publikasi informasi keamanan, kemanfaatan/khasiat dan mutu hasil pengembangan OAI
7
Persentase infrastruktur TIK yang dikembangkan untuk optimalisasi e-gov bisnis proses BPOM
70
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L Inspeksi dan Sertifikasi Obat Tradisional, Kosmetik dan Suplemen Kesehatan
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Jumlah penandaan dan iklan obat Penandaaan dan iklan obat tradisional, tradisional, kosmetik, dan suplemen kosmetik dan suplemen kesehatan yang kesehatan yang dianalisis dan dianalisis dan ditindaklanjuti ditindaklanjuti Tindak lanjut pengawasan mutu dan Persentase penyelesaian tindak lanjut keamanan produk pangan yang pengawasan mutu dan keamanan diselesaikan produk pangan Kajian farmakovigilance obat beredar Jumlah kajian farmakovigilance obat yang dikomunikasikan beredar yang dikomunikasikan
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Program Pengawasan Obat dan Makanan
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Program Pengawasan Obat dan Makanan Program Pengawasan Obat dan Makanan
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Program Pengawasan Obat dan Makanan
Pengawasan Produk dan Bahan Berbahaya
Penguatan Promotif dan Preventif : 5 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 6 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Program Pengawasan Obat dan Makanan Program Pengawasan Obat dan Makanan
Pengawasan Produk dan Bahan Berbahaya
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan Penguatan Sistem Informasi, Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Manajemen dan Penelitian dan 8 Kesehatan Pengembangan Kesehatan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Distribusi, dan Mutu 9 Kesehatan Sediaan Farmasi, Alkes dan Makanan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Distribusi, dan Mutu 10 Kesehatan Sediaan Farmasi, Alkes dan Makanan
Program Pengawasan Obat dan Makanan Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPOM Program Pengawasan Obat dan Makanan Program Pengawasan Obat dan Makanan
Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan Pelayanan Informasi Obat dan Makanan, Informasi Keracunan dan Teknologi Informasi Pengawasan Obat dan Makanan di 33 Balai Besar/Balai POM Pengawasan Obat dan Makanan di 33 Balai Besar/Balai POM
Jumlah pasar yang diintervensi menjadi pasar aman dari bahan berbahaya Persentase sarana distribusi yang menyalurkan bahan berbahaya sesuai ketentuan Jumlah standar pangan yang disusun Standar pangan yang disusun (*) Jumlah desa pangan aman yang Intervensi keamanan pangan di tingkat menerima intervensi pengawasan desa keamanan pangan (*) Sistem informasi yang terintegrasi Persentase infrastruktur TIK yang secara online dan up-to-date untuk dikembangkan untuk optimalisasi e-gov pengawasan obat dan makanan bisnis proses BPOM Pengawasan Obat dan Makanan di 33 Jumlah sampel yang diuji menggunakan Balai Besar/Balai POM parameter kritis Pengawasan Obat dan Makanan di 33 Persentase cakupan pengawasan Balai Besar/Balai POM sarana produksi Obat dan Makanan
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Distribusi, dan Mutu 11 Kesehatan Sediaan Farmasi, Alkes dan Makanan
Program Pengawasan Obat dan Makanan
Pengawasan Obat dan Makanan di 33 Balai Besar/Balai POM
Pengawasan Obat dan Makanan di 33 Balai Besar/Balai POM
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Distribusi, dan Mutu 12 Kesehatan Sediaan Farmasi, Alkes dan Makanan
Program Pengawasan Obat dan Makanan
Pengembangan Obat Asli Indonesia
Ketersediaan pangan beragam, akses 13 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan
Program Pengawasan Obat dan Makanan
Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan
Ketersediaan pangan beragam, akses 14 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan
Program Pengawasan Obat dan Makanan Program Pengawasan Obat dan Makanan
Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan Pengawasan Obat dan Makanan di 33 Balai Besar/Balai POM
Penguatan Promotif dan Preventif : 7 "Gerakan Masyarakat Sehat"
15 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Manajemen dan pencegahan penyakit
Inspeksi dan Sertifikasi Pangan Pengawasan Distribusi Obat
Penyusunan Standar Pangan
Perluasan pasar aman dari bahan berbahaya Perluasan sarana distribusi yang menyalurkan bahan berbahaya sesuai ketentuan
TARGET
46000
90 12
139
54 14
100
70 82632 63
Hasil uji pengawasan obat dan makanan yang diselesaikan tepat waktu
Informasi dan pengembangan Obat Asli Indonesia (OAI) untuk mendukung Jumlah pedoman/publikasi informasi pemberdayaan masyarakat dan keamanan, kemanfaatan/khasiat dan kemitraan dengan pihak terkait mutu hasil pengembangan OAI Jumlah desa pangan aman yang Intervensi keamanan pangan di tingkat menerima intervensi pengawasan desa keamanan pangan (*) Jumlah kabupaten/kota yang sudah Penerapan peraturan mengenai menerapkan Peraturan Kepala BPOM industri rumah tangga pangan (IRTP) tentang IRTP Pengawasan produk dan perbekalan Persentase makanan yang memenuhi kesehatan rumah tangga sarat
7
100
20 0
16 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Manajemen dan pencegahan penyakit
Program Pengawasan Obat dan Makanan
Pengawasan Produk dan Bahan Berbahaya
Menurunnya jumlah sarana produksi pangan yang menggunakan bahan berbahaya dan bahan kemasan yang Jumlah pasar yang diintervensi menjadi tidak memenuhi persyaratan keamanan pasar aman dari bahan berbahaya
Desa dan Kawasan Pedesaan Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Peningkatan peran aktif masyarakat Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan desa sebagai tenaga pendidikan dan 1 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa kesehatan
No
Program Prioritas
PROGRAM K/L Program Pengawasan Obat dan Makanan
KEGIATAN K/L Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah desa pangan aman yang Intervensi keamanan pangan di tingkat menerima intervensi pengawasan desa keamanan pangan (*)
100
BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak1 Hak Politik
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pengawasan partisipatif Masyarakat Terhadap Pemilu
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak2 Hak Politik
Pengawasan partisipatif Masyarakat Terhadap Pemilu
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak3 Hak Politik
Peningkatan hak memilih dan dipilih kelompok marjinal
4 Penguatan Lembaga Demokrasi
5 Penguatan Lembaga Demokrasi
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pengawasan Penyelenggaraan Teknis Penyelenggaraan Pengawasan Pemilu Pemilu
Program Pengawasan Penyelenggaraan Teknis Penyelenggaraan Pengawasan Pemilu Pemilu
Program Pengawasan Penyelenggaraan Penegakan Kode Etik Penyelenggara Pemilu Pemilu Pengembangan Produk Hukum, Penguatan kelembagaan penyelenggara Program Pengawasan Penyelenggaraan Litbang, Pengelolaan Kehumasan, dan pemilu Pemilu Pengawasan Internal Pengembangan Produk Hukum, Penguatan kelembagaan penyelenggara Program Pengawasan Penyelenggaraan Litbang, Pengelolaan Kehumasan, dan pemilu Pemilu Pengawasan Internal
SASARAN K/L Meningkatnya Kinerja Teknis Pengawasan Penyelenggaraan Pemilu Dalam Pencegahan, Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Meningkatnya Kinerja Teknis Pengawasan Penyelenggaraan Pemilu Dalam Pencegahan, Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Terwujudnya keadilan bagi penyelenggara pemilu dan menurunnya tingkat pelanggaran kode etik oleh penyelenggara pemilu Meningkatnya kualitas pelayanan hukum, kehumasan, pencitraan lembaga dan pengawasan internal Meningkatnya kualitas pelayanan hukum, kehumasan, pencitraan lembaga dan pengawasan internal
INDIKATOR K/L
Jumlah fasilitasi penguatan dan pemberdayaan masyarakat dalam pengawasan pemilu partisipatif
TARGET
34 Paket
Jumlah pendidikan pengawasan pemilu partisipatif untuk : Bawaslu provinsi dan peserta pemilu, Panwas Kab/Kota/Kecamatan, dan OMS 34 Paket Persentase laporan pengaduan pelanggaran kode etik yang ditangani sesuai dengan ketentuan Persentase proses penyusunan produk hukum Bawaslu yang dilaksanakan sesuai prosedur
100%
100%
Persentase Pengembangan Sistem Deteksi Dini Pengawasan Pemilu
70%
BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN (BPKP) Reformasi Birokrasi No
Program Prioritas
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 1 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 2 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Terkait Investigasi pada BUMN/D
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Meningkatnya hasil pengawasan Penyelenggaraan SPIP Terkait prioritas pembangunan manusia terkait Investigasi pada Kementerian/Lembaga bansos (Nawacita)
Meningkatnya kualitas pengawasan prioritas sektor unggulan (Nawacita)
INDIKATOR K/L
TARGET
Persentase rekomendasi hasil pengawasan prioritas sektor unggulan bidang kedaulatan pangan (Nawacita) yang ditindaklanjuti di K/L
100%
Persentase rekomendasi hasil pengawasan prioritas pembangunan manusia terkait bansos (Nawacita) yang ditindaklanjuti K/L
100%
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 3 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 4 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 5 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 6 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 7 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 8 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 9 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 10 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPI Badan Usaha Agrobisnis, Jasa Konstruksi, dan Perdagangan Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPI Badan Usaha Jasa Keuangan dan Manufaktur Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPI Badan Usaha Jasa Perhubungan, Pariwisata, Kawasan Industri dan Jasa Lainnya serta Kementerian Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPI Badan Usaha Milik Daerah Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Kementerian/Lembaga Bidang Fiskal dan Investasi Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Kementerian/Lembaga Bidang Industri dan Distribusi Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Kementerian/Lembaga Bidang Kesejahteraan Rakyat Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Kementerian/Lembaga Bidang Penegakan Hukum dan Sekretariat Lembaga Tinggi Negara
Persentase rekomendasi hasil pengawasan prioritas sektor unggulan Kedaulatan Pangan Sektor Korporasi (Nawacita) yang ditindaklanjuti K/L
100%
Persentase rekomendasi hasil Meningkatnya hasil pengawasan pengawasan prioritas sektor unggulan prioritas sektor unggulan bidang Kredit bidang Kredit Usaha Rakyat (Nawacita) Usaha Rakyat (Nawacita) yang ditindaklanjuti K/L
100%
Persentase rekomendasi hasil pengawasan prioritas sektor unggulan bidang Kemaritiman dan Ketahanan Energi (Nawacita) yang ditindaklanjuti K/L
100%
Meningkatnya kualitas pengawasan prioritas sektor unggulan Kedaulatan Pangan Sektor Korporasi (Nawacita)
Meningkatnya hasil pengawasan prioritas sektor unggulan bidang Kemaritiman dan Ketahanan Energi (Nawacita)
Persentase rekomendasi hasil Meningkatnya hasil pengawasan pengawasan prioritas pembangunan prioritas pembangunan manusia terkait manusia terkait kinerja rumah sakit kinerja rumah sakit (Nawacita) (Nawacita) yang ditindaklanjuti
Jumlah kegiatan Bimtek untuk Meningkatnya kapabilitas pengawasan meningkatkan kapabilitas APIP di intern Kementerian/Lembaga Bidang Kementerian/Lembaga Bidang Fiskal Fiskal dan Investasi dan Investasi
100%
4 kegiatan
Meningkatnya hasil pengawasan prioritas sektor unggulan Bidang Infrastruktur dan Perhubungan (Nawacita)
Persentase rekomendasi hasil pengawasan prioritas sektor unggulan Bidang Infrastruktur dan Perhubungan (Nawacita) yang ditindaklanjuti K/L
100%
Meningkatnya hasil pengawasan prioritas pembangunan manusia Bidang Pendidikan dan Perlindungan Sosial (Nawacita)
Persentase rekomendasi hasil pengawasan prioritas pembangunan manusia Bidang Pendidikan dan Perlindungan Sosial (Nawacita) yang ditindaklanjuti K/L
100%
Meningkatnya kapabilitas pengawasan intern Kementerian/Lembaga Bidang Penegakan Hukum dan Sekretariat Lembaga Tinggi Negara
Jumlah kegiatan Bimtek untuk meningkatkan kapabilitas APIP di Kementerian/Lembaga Bidang Penegakan Hukum dan Sekretariat Lembaga Tinggi Negara
6 kegiatan
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 14 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 15 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 17 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 18 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 11 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 12 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 13 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 16 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Kementerian/Lembaga Bidang Perekonomian Lainnya Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Kementerian/Lembaga Bidang Pertahanan dan Keamanan Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Kementerian/Lembaga Bidang Pertahanan dan Keamanan Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Kementerian/Lembaga Bidang Polsoskam Lainnya Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPI Instansi Pemerintah Daerah Wilayah Sumatera dan Kalimantan Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPI Instansi Pemerintah Daerah Wilayah Sumatera dan Kalimantan Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPI Instansi Pemerintah Daerah Wilayah Jawa dan Bali Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Kementerian/Lembaga Bidang Produksi dan Sumber Daya Alam
Meningkatnya hasil pengawasan prioritas sektor unggulan Bidang Pariwisata (Nawacita)
Persentase rekomendasi hasil pengawasan prioritas sektor unggulan Bidang Pariwisata (Nawacita) yang ditindaklanjuti K/L
Jumlah kegiatan Bimtek untuk Meningkatnya kapabilitas pengawasan meningkatkan kapabilitas APIP di intern Kementerian/Lembaga Bidang Kementerian/Lembaga Bidang Pertahanan dan Keamanan Pertahanan dan Keamanan
100%
4 kegiatan
Persentase rekomendasi hasil pengawasan prioritas pembangunan Meningkatnya hasil pengawasan manusia terkait pembangunan prioritas pembangunan manusia terkait kesehatan (Nawacita) yang pembangunan kesehatan (Nawacita) ditindaklanjuti K/L
Meningkatnya hasil pengawasan prioritas sektor unggulan Bidang Perlindungan sosial PDT (Nawacita)
100%
Persentase rekomendasi hasil pengawasan prioritas sektor unggulan Bidang Perlindungan sosial PDT (Nawacita) yang ditindaklanjuti K/L
Jumlah kegiatan Bimtek untuk Meningkatnya kapabilitas pengawasan meningkatkan kapabilitas APIP di intern Instansi Pemerintah Daerah Instansi Pemerintah Daerah Wilayah Wilayah Sumatera dan Kalimantan Sumatera dan Kalimantan
100%
1 kegiatan
Meningkatnya hasil pengawasan prioritas sektor unggulan bidang infrastruktur, pelayananan pemda (Nawacita)
Persentase rekomendasi hasil pengawasan prioritas sektor unggulan bidang infrastruktur, pelayananan pemda (Nawacita) yang ditindaklanjuti K/L
100%
Meningkatnya hasil pengawasan prioritas pembangunan manusia terkait kesehatan bidang otonomi daerah (Nawacita)
Persentase rekomendasi hasil pengawasan prioritas pembangunan manusia terkait kesehatan bidang otonomi daerah (Nawacita) yang ditindaklanjuti oleh Pemda
100%
Jumlah kegiatan Bimtek untuk Meningkatnya kapabilitas pengawasan meningkatkan kapabilitas APIP di intern Kementerian/Lembaga Bidang Kementerian/Lembaga Bidang Produksi Produksi dan Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Alam 4 kegiatan
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 20 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 21 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 22 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 23 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 24 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 25 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 26 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 19 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 27 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Pengawasan Yang Independen dan Profesional
Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Kementerian/Lembaga Bidang Produksi dan Sumber Daya Alam Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPI Badan Usaha Agrobisnis, Jasa Konstruksi, dan Perdagangan Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPI Badan Usaha Jasa Keuangan dan Manufaktur Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPI Badan Usaha Milik Daerah Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPI Badan Usaha/Lembaga Perminyakan dan Gas Bumi Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Kementerian/Lembaga Bidang Fiskal dan Investasi Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP Kementerian/Lembaga Bidang Penegakan Hukum dan Sekretariat Lembaga Tinggi Negara
Meningkatnya hasil pengawasan prioritas sektor unggulan Bidang ketahanan Pangan, Kemaritiman dan Ketahanan Energi (Nawacita)
Persentase rekomendasi hasil pengawasan prioritas sektor unggulan Bidang ketahanan Pangan, Kemaritiman dan Ketahanan Energi (Nawacita) yang ditindaklanjuti K/L
Jumlah kegiatan Bimtek untuk Meningkatnya kapabilitas pengawasan meningkatkan kapabilitas pengawasan intern Pemda intern Pemda 103 kegiatan Persentase rekomendasi hasil Meningkatnya hasil pengawasan pengawasan prioritas sektor unggulan prioritas sektor unggulan terkait terkait pengawasan perwakilan BPKP pengawasan perwakilan BPKP (Nawacita) yang ditindaklanjuti oleh (Nawacita) Pemda
100%
100%
Meningkatnya kualitas penerapan SPI Badan Usaha Agrobisnis, Jasa Konstruksi, dan Perdagangan
Persentase rekomendasi yang ditindaklanjuti untuk meningkatkan maturitas SPI Badan Usaha Agrobisnis, Jasa Konstruksi, dan Perdagangan
100%
Meningkatnya kualitas penerapan SPI Badan Usaha Jasa Keuangan dan Manufaktur
Persentase rekomendasi yang ditindaklanjuti untuk meningkatkan maturitas SPI Badan Usaha Jasa Keuangan dan Manufaktur
100%
Meningkatnya kualitas penerapan SPI Badan Usaha Milik Daerah
Persentase rekomendasi yang ditindaklanjuti untuk meningkatkan maturitas SPI Badan Usaha Milik Daerah
100%
Meningkatnya kualitas penerapan SPI Badan Usaha/Lembaga Perminyakan dan Gas Bumi
Persentase rekomendasi yang ditindaklanjuti untuk meningkatkan maturitas SPI Badan Usaha/Lembaga Perminyakan dan Gas Bumi
100%
Meningkatnya kualitas penerapan SPI Kementerian/Lembaga Bidang Fiskal dan Investasi
Persentase rekomendasi yang ditindaklanjuti untuk meningkatkan maturitas SPI Kementerian/Lembaga Bidang Fiskal dan Investasi
100%
Meningkatnya kualitas penerapan SPI Kementerian/Lembaga Bidang Penegakan Hukum dan Sekretariat Lembaga Tinggi Negara
Persentase rekomendasi yang ditindaklanjuti untuk meningkatkan maturitas SPI Kementerian/Lembaga Bidang Penegakan Hukum dan Sekretariat Lembaga Tinggi Negara
100%
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 28 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 29 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPI Instansi Pemerintah Daerah Wilayah Sumatera dan Kalimantan Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPI Instansi Pemerintah Daerah Wilayah Jawa dan Bali
Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Pengendalian/Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPI Instansi Pemerintah Daerah Wilayah Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 30 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 31 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Meningkatnya kualitas penerapan SPI Instansi Pemerintah Daerah Wilayah Sumatera dan Kalimantan
Persentase rekomendasi yang ditindaklanjuti untuk meningkatkan maturitas SPI Instansi Pemerintah Daerah Wilayah Sumatera dan Kalimantan
100%
Meningkatnya kualitas penerapan SPI Instansi Pemerintah Daerah Wilayah Jawa dan Bali
Persentase rekomendasi yang ditindaklanjuti untuk meningkatkan maturitas SPI Instansi Pemerintah Daerah Wilayah Jawa dan Bali
100%
Meningkatnya kualitas penerapan SPI Instansi Pemerintah Daerah Wilayah Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua
Persentase rekomendasi yang ditindaklanjuti untuk meningkatkan maturitas SPI Instansi Pemerintah Daerah Wilayah Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua
100%
Persentase rekomendasi yang Meningkatnya kualitas penerapan SPIP ditindaklanjuti untuk meningkatkan di Pemda maturitas SPIP di Pemda
100%
BADAN PENGKAJIAN DAN PENERAPAN TEKNOLOGI (BPPT) Kedaulatan Pangan Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 1 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 2 Lain Penyuluhan
No
Program Prioritas
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Program Pengkajian dan Penerapan Teknologi
Pengkajian dan Pengembangan Teknoprener dan Klaster Industri
Kawasan Teknopark Cimahi
Inovasi Teknologi Technopark di Kota Cimahi (Layanan Teknologi)
Program Pengkajian dan Penerapan Teknologi
Pengkajian dan Penerapan Teknologi Agroindustri
Inovasi dan Layanan Teknologi Diversifikasi Pangan
Jumlah perekayasaan teknologi pangan berbahan baku lokal 5 teknologi
TARGET
1
Kedaulatan Energi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
1 Meningkatkan Aksesibilitas
Peningkatan DMO Batubara dan Gas
2 Meningkatkan Aksesibilitas Meningkatkan Peranan Energi Baru 3 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 4 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 5 Terbarukan dalam Bauran Energi
Program Pengkajian dan Penerapan Peningkatan DMO Batubara dan Gas Teknologi Program Pengkajian dan Penerapan Melakukan Pembangunan Storage BBN Teknologi Program Pengkajian dan Penerapan Melakukan Pembangunan Storage BBN Teknologi Program Pengkajian dan Penerapan Melakukan Pembangunan Storage BBN Teknologi
Pengkajian dan Penerapan Teknologi Pengembangan Sumber Daya Energi dan Industri Kimia Pengkajian dan Penerapan Teknologi Pengembangan Sumber Daya Energi dan Industri Kimia Pengkajian dan Penerapan Teknologi Bahan Bakar, Rekayasa dan Desain Pengkajian dan Penerapan Teknologi Bahan Bakar, Rekayasa dan Desain Pengkajian dan Penerapan Teknologi Bahan Bakar, Rekayasa dan Desain
Meningkatkan Peranan Energi Baru 6 Terbarukan dalam Bauran Energi
Program Pengkajian dan Penerapan Melakukan Pembangunan Storage BBN Teknologi
Pengkajian dan Penerapan Teknologi Bahan Bakar, Rekayasa dan Desain
Program Pengkajian dan Penerapan Teknologi
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Terselenggaranya Inovasi dan layanan Teknologi Pemanfaatan dan Peningkatan Kualitas Batubara Terselenggaranya Inovasi dan layanan Teknologi Produksi dan Pemanfaatan Gas Tersedianya teknologi biodiesel sebagai bahan bakar pengganti solar Terselanggaranya layanan teknologi green petroleum Terselenggaranya inovasi dan layanan teknologi PPO dan Bio-oil Terselenggaranya inovasi dan layanan biothermal, bio DME/biohythene dan Biomassa
Jumlah Inovasi dan lyanan Teknologi Pemanfaatan dan Peningkatan Kualitas Batubara Jumlah Inovasi dan lyanan Teknologi Produksi dan Pemanfaatan Gas Teknologi biodiesel sebagai bahan bakar pengganti solar (Unit) Jumlah inovasi layanan teknologi green petroleum Jumlah inovasi dan layanan teknologi PPO dan Bio-oil Jumlah inovasi dan layanan biothermal, bio DME/biohethene dan Biomassa
TARGET
1
1 1 1 1
1
7 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Pengembangan Lapangan Migas Baru
Program Pengkajian dan Penerapan Teknologi
Pengkajian dan Penerapan Teknologi Survei Kelautan
Terselenggaranya Inovasi dan Layanan teknologi Eksplorasi Sumberdaya Kelautan
Perekayasaan Teknologi Eksplorasi Sumberdaya Alam Laut dan Pesisir Dengan Teknologi Tomografi-(Layanan Teknologi)
1
Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Program Prioritas
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 1 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 2 Aman
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Pembangunan Sarpras Alutsista TNI
Program Pengkajian dan Penerapan Teknologi
Pengkajian dan Penerapan Teknologi Hidrodinamika
Layanan Teknologi Hidrodinamika untuk Mendukung Bidang Hankam
Terlaksananya Layanan Technologi Clearing House Hidrodinamika Kapal Perang Nasional
Pembangunan Sarpras Alutsista TNI
Program Pengkajian dan Penerapan Teknologi
Pengkajian dan Penerapan Teknologi Hidrodinamika
Layanan Jasa Teknologi Hidrodinamika (PNBP)
Layanan Jasa Teknologi Hidrodinamika (Layanan Jasa Teknologi) (PNBP)
TARGET
1
1
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
Pengembangan Science dan 1 Technopark Indonesia
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Hubungan dengan sumber R&D yang kontinyu
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pengkajian dan Penerapan Teknologi
Pengkajian dan Pengembangan Teknoprener dan Klaster Industri
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Kawasan Techno Park (NSTP Serpong)
1
BADAN PUSAT STATISTIK Pelayanan Kesehatan Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Penguatan Sistem Informasi, Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Manajemen dan Penelitian dan 1 Kesehatan Pengembangan Kesehatan
No
Program Prioritas
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik
Peningkatan Pelayanan KB dan 2 Kesehatan Reproduksi
Penguatan regulasi, kelembagaan, serta Program Penyediaan dan Pelayanan data dan informasi Informasi Statistik
Penyediaan dan Pengembangan Statistik Kesejahteraan Rakyat Penyediaan dan Pengembangan Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan
Peningkatan Pelayanan KB dan 3 Kesehatan Reproduksi
Penguatan regulasi, kelembagaan, serta Program Penyediaan dan Pelayanan data dan informasi Informasi Statistik
Penyediaan dan Pengembangan Statistik Kesejahteraan Rakyat
SASARAN K/L Publikasi/laporan statistik terkait kesehatan
INDIKATOR K/L
Publikasi/Laporan Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan Jumlah publikasi/laporan statistik kesejahteraan rakyat yang terbit tepat waktu
Jumlah publikasi/laporan statistik terkait kesehatan Jumlah Publikasi/Laporan Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan yang terbit tepat waktu Jumlah Publikasi/Laporan Statistik Kesejahteraan Rakyat yang terbit tepat waktu
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
21
BADAN SAR NASIONAL Antar Kelompok Pendapatan No
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Program Prioritas
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan 2 memperbesar investasi padat karya
PROGRAM K/L
Keahlian Pekerja
Program Pengelolaan Pencarian, Pertolongan, dan Penyelamatan
Keahlian Pekerja
Program Pengelolaan Pencarian, Pertolongan, dan Penyelamatan
KEGIATAN K/L
TARGET
Pendidikan dan Pelatihan Serta Pembinaan Ketenagaan dan Pemasyarakatan SAR
Terlaksananya pendidikan dan Jumlah paket pendidikan dan pelatihan pelatihan serta pembinaan ketenagaan serta pembinaan ketenagaan dan dan pemasyarakatan SAR pemasyarakatan SAR
35
Pengelolaan Operasi dan Latihan SAR
Terselenggaranya Kegiatan Pengelolaan Operasi dan Latihan SAR Operasi dan Latihan SAR (paket)
34
Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Program Prioritas
1 Keamanan Laut Terkendali
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
PROGRAM K/L Program Pengelolaan Pencarian, Pertolongan, dan Penyelamatan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Terselenggaranya kegiatan pengelolaan Pengelolaan Sarana dan Prasarana SAR sarana dan prasarana SAR Helikopter SAR
TARGET
3
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
Program Pengelolaan Pencarian, Pertolongan, dan Penyelamatan
Terselenggaranya kegiatan pengelolaan Pengelolaan Sarana dan Prasarana SAR sarana dan prasarana SAR Rescue Boat
2
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
Program Pengelolaan Pencarian, Pertolongan, dan Penyelamatan
Terselenggaranya kegiatan pengelolaan Pengelolaan Sarana dan Prasarana SAR sarana dan prasarana SAR Rigid Inflatable Boat (unit)
5
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
Program Pengelolaan Pencarian, Pertolongan, dan Penyelamatan
Terselenggaranya kegiatan pengelolaan Pengelolaan Sarana dan Prasarana SAR sarana dan prasarana SAR Rubber Boat (unit)
20
5 Keamanan Laut Terkendali
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
Program Pengelolaan Pencarian, Pertolongan, dan Penyelamatan
Terselenggaranya kegiatan pengelolaan Pengelolaan Sarana dan Prasarana SAR sarana dan prasarana SAR Rescue Truck (unit)
18
6 Keamanan Laut Terkendali
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
Program Pengelolaan Pencarian, Pertolongan, dan Penyelamatan
Terselenggaranya kegiatan pengelolaan Pengelolaan Sarana dan Prasarana SAR sarana dan prasarana SAR Rescue Car (unit)
20
7 Keamanan Laut Terkendali
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
Program Pengelolaan Pencarian, Pertolongan, dan Penyelamatan
Terselenggaranya kegiatan pengelolaan Pengelolaan Sarana dan Prasarana SAR sarana dan prasarana SAR Peralatan SAR (paket)
8 Keamanan Laut Terkendali
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
Program Pengelolaan Pencarian, Pertolongan, dan Penyelamatan
Terselenggaranya kegiatan pengelolaan Pengelolaan Sarana dan Prasarana SAR Pengelolaan Sarana dan Prasarana SAR sarana dan prasarana SAR (paket)
2 Keamanan Laut Terkendali
3 Keamanan Laut Terkendali
4 Keamanan Laut Terkendali
1
35
BADAN STANDARDISASI NASIONAL Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
1 Ketersediaan dan Kualitas Bahan Baku
Jaminan Bahan Baku dan Pengembangan Industri Kehutanan
Program Pengembangan Standardisasi Pengembangan Sistem Standardisasi Nasional dan Penilaian Kesesuaian
2 Ketersediaan dan Kualitas Bahan Baku
Jaminan Bahan Baku dan Pengembangan Industri Kehutanan
Program Pengembangan Standardisasi Nasional Peningkatan Penerapan Standar
SASARAN K/L Peraturan perundang-undangan di bidang standardisasi dan penilaian kesesuaian LPK yang Memiliki Kemampuan Memperluas Lingkup dan Meningkat Kompetensinya
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah dokumen peraturan perundangundangan di bidang standardisasi dan penilaian kesesuaian Jumlah LPK yang mendapat fasilitasi untuk memperluas lingkup dan meningkatkan kompetensinya
70%
70%
BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL (BATAN) Kedaulatan Pangan Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 1 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 2 Lain Penyuluhan
No
Program Prioritas
PROGRAM K/L Program Penelitian Pengembangan dan Penerapan Energi Nuklir, Isotop dan Radiasi Program Penelitian Pengembangan dan Penerapan Energi Nuklir, Isotop dan Radiasi
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Penelitian dan Pengembangan Aplikasi Galur Harapan Yang Dihasilkan Melalui Jumlah galur mutan harapan tanaman Isotop dan Radiasi Teknik Mutasi Radiasi pangan dan hortikultura Jumlah lokasi binaan yang Penelitian dan Pengembangan Aplikasi Agro Techno Park dan National Science dikembangkan menjadi Agro Techno Isotop dan Radiasi Techno Park Park
TARGET
10 galur
3 lokasi
Pelayanan Pendidikan No
Program Prioritas
Peningkatan dan Penjaminan Mutu 1 Pendidikan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Sekolah Berbudaya Mutu
PROGRAM K/L Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Batan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penyelenggaraan Pendidikan Teknologi Mahasiswa yang mengikuti Program D- Persentase jumlah lulusan STTN tepat Nuklir IV Teknologi Nuklir waktu
200
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pengembangan Science dan 1 Technopark Indonesia
Hubungan dengan sumber R&D yang kontinyu
Program Penelitian Pengembangan dan Penerapan Energi Nuklir, Isotop dan Penelitian dan Pengembangan Aplikasi Agro Techno Park dan National Science Jumlah unit pengembangan National Radiasi Isotop dan Radiasi Techno Park Science Techno Park
1
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT Kedaulatan Energi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
1 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Tata Kelola Migas
Program Pelaksanaan Fungsi DPR RI
Pelaksanaan Fungsi Legislasi DPR RI
2 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Tata Kelola Migas
Program Pelaksanaan Fungsi DPR RI
Pelaksanaan Fungsi Legislasi DPR RI
SASARAN K/L Terlaksananya pembahasan, pengubahan, dan/atau penyempurnaan RUU Migas Terlaksananya pembahasan, pengubahan, dan/atau penyempurnaan RUU Migas
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah RUU sektor migas yang disempurnakan oleh Baleg/komisi/pansus
1
Jumlah RUU yang ditetapkan menjadi UU oleh DPR RI (Total 74 RUU)
10
KEJAKSAAN REPUBLIK INDONESIA Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 1 Politik
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kejaksaan RI
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 2 Politik
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kejaksaan
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kejaksaan RI
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 3 Politik
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 4 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 5 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 6 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Pegawai Kejaksaan yang profesional, Pembinaan dan Pengelolaan jujur, disiplin, kerja keras, kompeten Kepegawaian di Kejagung, Kejati, Kejari dan mengutamakan kemaslahatan dan Cabjari masyarakat. SDM teknis fungsional Kejaksaan yang berkualitas, profesional, jujur, disiplin, kerja keras, kompeten dan Penyelenggaraan Pendidikan dan mengutamakan kemaslahatan Pelatihan Teknis Fungsional masyarakat. Penyajian Data Statistik Kriminal dan Teknologi Informasi dalam Rangka Tersedianya Basis Data Perkara dalam Mewujudkan Penanganan Perkara Rangka Mewujudkan Penanganan secara cepat, akuntabel dan mudah Perkara Secara Cepat dan Akuntabel diakses masyarakat serta Dapat Diakses Masyarakat
Peningkatan Pengawasan Aparatur Kejaksaan di Daerah Baik di Kejati, Program Pengawasan dan Peningkatan Kejari dan Cabjari dan Jajaran Akuntabilitas Aparatur Kejaksaan RI Pengawasan di Daerah
INDIKATOR K/L Jumlah Peserta Pendidikan dan Pelatihan nilai-nilai esensial revolusi mental Kejaksaan RI
Jumlah angkatan pendidikan dan pelatihan teknis fungsional sesuai nilainilai esensial revolusi mental.
Pengelolaan Data Statistik Kriminal Cepat dan Akuntabel serta Dapat Diakses Masyarakat
Jumlah Laporan Pengaduan Masyarakat Terlaksananya Kegiatan Pengawasan yang Ditindaklanjuti dan Diselesaikan Atas Pelaksanaan Tugas Rutin dan Terhadap Penyalahgunaan Wewenang, Pembangunan Semua Unsur Kejaksaan Tugas-Tugas Rutin, Pelanggaran Disiplin Berdasarkan Peraturan Perundangdan Penanganan Perkara Oleh Aparatur Undangan dan Kebijaksanaan yang Kejaksaan di Daerah secara profesional, Ditetapkan Oleh Jaksa Agung. teliti, cepat, dan tepat.
Terlaksananya Kegiatan Pengawasan Atas Pelaksanaan Tugas Rutin dan Pembangunan Semua Unsur Kejaksaan Peningkatan Pengawasan Pelaksanaan Berdasarkan Peraturan PerundangProgram Pengawasan dan Peningkatan Tugas Pokok dan Wewenang di Wilayah Undangan dan Kebijaksanaan yang Akuntabilitas Aparatur Kejaksaan RI I, II, III, IV, V Ditetapkan Oleh Jaksa Agung. Terselenggaranya Program penyuluhan/penerangan hukum dan Penyelidikan/Pengamanan/Penggalang hubungan masyarakat tentang an Permasalahan Hukum di Bidang Penerangan dan Penyuluhan tentang kesadaran tertib hukum yang IPOLEKSOSBUD Hukum dan Hankam Kesadaran Tertib Hukum berkualitas
TARGET
Jumlah Laporan Pengaduan Masyarakat yang ditindaklanjuti dan Diselesaikan Terhadap Penyalahgunaan Wewenang pada Wilayah I, II, III, IV, V secara profesional, teliti, cepat, dan tepat. "Jumlah Kegiatan Penyuluhan dan Penerangan Hukum dalam rangka mewujudkan masyarakat yang sadar hukum dalam upaya pencegahan secara preventif tindak pidana."
1
824
350
512
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 7 Politik
Program Penyelidikan/Pengamanan/Penggalang an Permasalahan Hukum di Bidang Penerangan dan Penyuluhan tentang IPOLEKSOSBUD Hukum dan Hankam Kesadaran Tertib Hukum
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 8 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Masyarakat berperan dalam mencegah KKN Penyelesaian penanganan Penanganan penyelidikan/ pengamanan/ Program Penyelidikan/Pengamanan/ penggalangan di Kejati, Kejari dan Penyelidikan/Pengamanan/Penggalang Penggalangan di Kejati, Kejari dan Cabjari yang berkualitas secara an Permasalahan Hukum di Bidang Cabjari secara profesional, teliti, cepat, profesional, teliti, cepat, tepat, dan IPOLEKSOSBUD Hukum dan Hankam tepat, dan akuntabel. akuntabel.
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 9 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penanganan dan Penyelesaian Penanganan Perkara Tindak Pidana Perkara Pidana Umum Terhadap Orang dan Harta Benda
Penyelesaian Perkara Pidana Umum secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 10 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penanganan dan Penyelesaian Penanganan Perkara Tindak Pidana Perkara Pidana Umum Terhadap Orang dan Harta Benda
Penyelesaian Perkara Pidana Umum secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 11 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Penanganan Perkara Tindak Pidana Program Penanganan dan Penyelesaian terhadap Keamanan Negara dan Perkara Pidana Umum Ketertiban Umum
Penanganan Perkara Pidana Umum secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 12 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Penanganan Perkara Tindak Pidana Program Penanganan dan Penyelesaian terhadap Keamanan Negara dan Perkara Pidana Umum Ketertiban Umum
Penanganan Perkara Pidana Umum secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 13 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penanganan dan Penyelesaian Penanganan Perkara Tindak Pidana Perkara Pidana Umum Umum Lainnya
Penanganan perkara pidana umum secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 14 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penanganan dan Penyelesaian Penanganan Perkara Tindak Pidana Perkara Pidana Umum Umum Lainnya
Penanganan perkara pidana umum secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel. Penanganan perkara pidana umum secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Jumlah kegiatan pelaksanaan penguatan jaringan masyarakat anti KKN
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 15 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penanganan dan Penyelesaian Penanganan Perkara Tindak Pidana Perkara Pidana Umum Umum Lainnya
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 16 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Penanganan Perkara Pidana Umum di Penanganan Perkara Pidana Umum Program Penanganan dan Penyelesaian Kejaksaan Tinggi/Kejaksaan Negeri dan secara profesional, teliti, cepat, tepat, Perkara Pidana Umum Cabang Kejaksaan Negeri dan akuntabel.
"Laporan Hasil Penanganan Penyelidikan/ Pengamanan/ Penggalangan di Kejati, Kejari dan Cabjari secara profesional, teliti, cepat, dan tepat. " Jumlah perkara tindak Pidana Terhadap Orang dan Harta Benda yang diselesaikan dalam Tahap Pra Penuntutan secara profesional, teliti, cepat, dan tepat. Jumlah perkara tindak Pidana Terhadap Orang dan Harta Benda yang diselesaikan dalam Tahap Penuntutan secara profesional, teliti, cepat, dan tepat. Jumlah perkara tindak Pidana Keamanan Negara dan Ketertiban Umum yang diselesaikan dalam Tahap Pra Penuntutan secara profesional, teliti, cepat, dan tepat. Jumlah perkara tindak Pidana Keamanan Negara dan Ketertiban Umum yang diselesaikan dalam Tahap Penuntutan secara profesional, teliti, cepat, dan tepat. Jumlah penanganan perkara tindak Pidana Umum Lainnya termasuk penanganan perkara kehutanan di tingkat penyidikan secara profesional, teliti, cepat, dan tepat. Jumlah perkara tindak Pidana Umum Lainnya yang diselesaikan dalam Tahap Pra Penuntutan secara profesional, teliti, cepat, dan tepat. Jumlah perkara tindak Pidana Umum Lainnya yang diselesaikan dalam Tahap Penuntutan secara profesional, teliti, cepat, dan tepat. Jumlah perkara tindak pidana umum yang diselesaikan oleh jajaran Kejaksaan di daerah Kejati, Kejari dan Cabjari satu kota dengan pengadilan secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Penanganan Perkara Pidana Umum di Penanganan Perkara Pidana Umum Program Penanganan dan Penyelesaian Kejaksaan Tinggi/Kejaksaan Negeri dan secara profesional, teliti, cepat, tepat, Perkara Pidana Umum Cabang Kejaksaan Negeri dan akuntabel.
Jumlah perkara tindak pidana umum yang diselesaikan oleh jajaran Kejaksaan di daerah Kejati, Kejari dan Cabjari yang tidak satu kota dengan pengadilan secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 17 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
433
1304
55
55
38
38
50
570
570
118244
13591
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 18 Politik
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 19 Politik
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 20 Politik
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 21 Politik
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 22 Politik
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 23 Politik
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 24 Politik
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 25 Politik
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 26 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Ham yang Berat dan Perkara Tindak Peningkatan Pra-Penuntutan dan Pidana Korupsi Penuntutan di Kejaksaan Agung
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Ham yang Berat dan Perkara Tindak Peningkatan Pra-Penuntutan dan Pidana Korupsi Penuntutan di Kejaksaan Agung
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Ham yang Berat dan Perkara Tindak Peningkatan Pra-Penuntutan dan Pidana Korupsi Penuntutan di Kejaksaan Agung
Penyelesaian Perkara Tindak Pidana Khusus, Tindak Pidana Korupsi dan Pelanggaran HAM Berat secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel. Penyelesaian Perkara Tindak Pidana Khusus, Tindak Pidana Korupsi dan Pelanggaran HAM Berat secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel. Penyelesaian Perkara Tindak Pidana Khusus, Tindak Pidana Korupsi dan Pelanggaran HAM Berat secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Penanganan Perkara Tindak Pidana Ham yang Berat dan Perkara Tindak Korupsi dan Tindak Pidana Khusus Pidana Korupsi Lainnya di Kejati, Kejari dan Cabjari
Meningkatnya Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, dan Tindak Pidana Korupsi yang dilaksanakan oleh jajaran Kejaksaan di daerah secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Penanganan Perkara Tindak Pidana Ham yang Berat dan Perkara Tindak Korupsi dan Tindak Pidana Khusus Pidana Korupsi Lainnya di Kejati, Kejari dan Cabjari
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Ham yang Berat dan Perkara Tindak Penanganan Penyelidikan dan Pidana Korupsi Penyidikan di Kejaksaan Agung
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Ham yang Berat dan Perkara Tindak Penanganan Penyelidikan dan Pidana Korupsi Penyidikan di Kejaksaan Agung
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Ham yang Berat dan Perkara Tindak Penanganan Penyelidikan dan Pidana Korupsi Penyidikan di Kejaksaan Agung
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Ham yang Berat dan Perkara Tindak Penanganan Penyelidikan dan Pidana Korupsi Penyidikan di Kejaksaan Agung
Meningkatnya Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, dan Tindak Pidana Korupsi yang dilaksanakan oleh jajaran Kejaksaan di daerah secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel. Penyelesaian penanganan Penyelidikan dan Penyidikan Perkara Tipikor, Pelanggaran HAM Berat dan Tindak Pidana khusus lainnya (TPPU) secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel. Penyelesaian penanganan Penyelidikan dan Penyidikan Perkara Tipikor, Pelanggaran HAM Berat dan Tindak Pidana khusus lainnya (TPPU) secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel. Penyelesaian penanganan Penyelidikan dan Penyidikan Perkara Tipikor, Pelanggaran HAM Berat dan Tindak Pidana khusus lainnya (TPPU) secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel. Penyelesaian penanganan Penyelidikan dan Penyidikan Perkara Tipikor, Pelanggaran HAM Berat dan Tindak Pidana khusus lainnya (TPPU) secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Jumlah Perkara Tindak Pidana Korupsi yang Diselesaikan Dalam tahap pra penuntutan dan penuntutan secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel. Jumlah Perkara Tindak Pidana khusus lainnya yang Diselesaikan Dalam tahap pra penuntutan dan penuntutan secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel. Jumlah Perkara Pelanggaran HAM yang Berat yang Diselesaikan Dalam tahap pra penuntutan dan penuntutan secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel. Jumlah Perkara Tindak Pidana khusus lainnya yang diselesaikan oleh Kejaksaan Tinggi, Kejari dan Cabjari secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
80
1
2
217
Jumlah Perkara Tindak Pidana korupsi yang diselesaikan oleh Kejaksaan Tinggi, Kejari dan Cabjari secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
1457
Jumlah Penyelidikan dan Penyidikan perkara tindak pidana korupsi Kategori A yang diselesaikan secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
40
Jumlah Penyelidikan dan Penyidikan perkara tindak pidana korupsi Kategori B yang diselesaikan secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
55
Jumlah Penyidikan Perkara Pelanggaran HAM Berat yang diselesaikan secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
2
Jumlah Penyelidikan dan Penyidikan perkara tindak pidana khusus lainnya yang diselesaikan secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
3
Kepastian dan Penegakan Hukum No
Program Prioritas
Pencegahan dan Pemberantasan 1 Korupsi yang Efektif
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penguatan Kelembagaan Anti Korupsi
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Penanganan Penyelidikan dan Ham yang Berat dan Perkara Tindak Penyidikan Tindak Pidana Korupsi di Pidana Korupsi Kejaksaan Agung RI
SASARAN K/L Meningkatnya Penyelesaian Perkara Tindak Pidana Korupsi secara Cepat, Tepat dan Akuntabel
INDIKATOR K/L Jumlah Penyelidikan dan Penyidikan perkara tindak pidana korupsi Kategori A yang diselesaikan
TARGET
40
Penguatan Kelembagaan Anti Korupsi
Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Ham yang Berat dan Perkara Tindak Pidana Korupsi Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Ham yang Berat dan Perkara Tindak Pidana Korupsi
Pencegahan dan Pemberantasan 4 Korupsi yang Efektif
Penguatan Kelembagaan Anti Korupsi
Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Penanganan Perkara Tindak Pidana Ham yang Berat dan Perkara Tindak Korupsi dan Tindak Pidana Khusus Pidana Korupsi Lainnya di Kejati, Kejari dan Cabjari
5 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Budaya Hukum
6 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
7 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
8 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Jumlah perkara tindak pidana korupsi yang diselesaikan oleh Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negeri dan Cabang Kejaksaan Negeri 1457 Laporan kegiatan penyuluhan dan Program Meningkatnya Kualitas penerangan hukum dalam rangka Penyelidikan/Pengamanan/Penggalang Penyelenggaraan kegiatan penyuluhan mewujudkan masyarakat yang sadar an Permasalahan Hukum di Bidang / penerangan hukum dan hubungan hukum dalam upaya pencegahan tindak IPOLEKSOSBUD Hukum dan Hankam Penerangan dan Penyuluhan Hukum masyarakat pidana secara preventif 512 kegiatan yang dikerjasamakan SDM Apgakum yang kompeten, Program Dukungan Manajemen dan Pembinaan dan Pengelolaan berintegritas dan profesional melalui Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kepegawaian di Kejagung, Kejati, Kejari perubahan pola rekrutmen, mutasi dan Rekrutmen SDM bekerjasama dengan Kejaksaan RI dan Cabjari promosi, reward and punishment pihak ketiga TBC SDM Apgakum yang kompeten, Program Dukungan Manajemen dan Pembinaan dan Pengelolaan berintegritas dan profesional melalui Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kepegawaian di Kejagung, Kejati, Kejari perubahan pola rekrutmen, mutasi dan Pola mutasi dan promosi yang Kejaksaan RI dan Cabjari promosi, reward and punishment didasarkan merit system TBC SDM Apgakum yang kompeten, Program Dukungan Manajemen dan Pembinaan dan Pengelolaan berintegritas dan profesional melalui Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kepegawaian di Kejagung, Kejati, Kejari perubahan pola rekrutment, mutasi Pemberian reward and punishment Kejaksaan RI dan Cabjari dan promosi, reward and punishment berdasarkan monev kinerja TBC
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Terlaksananya Kegiatan Pengawasan Atas Pelaksanaan Tugas Rutin dan Pembangunan Semua Unsur Kejaksaan Peningkatan Pengawasan Pelaksanaan Berdasarkan Peraturan PerundangProgram Pengawasan dan Peningkatan Tugas Pokok dan Wewenang di Wilayah Undangan dan Kebijaksanaan yang Akuntabilitas Aparatur Kejaksaan RI I Ditetapkan Oleh Jaksa Agung
Jumlah laporan pengaduan masyarakat yang ditinjaklanjuti dan diselaikan melaui klarifikasi terhadap penyalahgunaan wewenang wilayah I
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Terlaksananya Kegiatan Pengawasan Atas Pelaksanaan Tugas Rutin dan Pembangunan Semua Unsur Kejaksaan Peningkatan Pengawasan Pelaksanaan Berdasarkan Peraturan PerundangProgram Pengawasan dan Peningkatan Tugas Pokok dan Wewenang di Wilayah Undangan dan Kebijaksanaan yang Akuntabilitas Aparatur Kejaksaan RI I Ditetapkan Oleh Jaksa Agung
Jumlah laporan pengaduan masyarakat yang ditinjaklanjuti dan diselaikan melaui inspeksi terhadap penyalahgunaan wewenang wilayah I
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Terlaksananya Kegiatan Pengawasan Atas Pelaksanaan Tugas Rutin dan Pembangunan Semua Unsur Kejaksaan Peningkatan Pengawasan Pelaksanaan Berdasarkan Peraturan PerundangProgram Pengawasan dan Peningkatan Tugas Pokok dan Wewenang di Wilayah Undangan dan Kebijaksanaan yang Akuntabilitas Aparatur Kejaksaan RI II Ditetapkan Oleh Jaksa Agung.
Jumlah Laporan Pengaduan Masyarakat yang Ditindaklanjuti dan Diselesaikan melalui klarifikasi Terhadap Penyalahgunaan Wewenang pada Wilayah II
350
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Terlaksananya Kegiatan Pengawasan Atas Pelaksanaan Tugas Rutin dan Pembangunan Semua Unsur Kejaksaan Peningkatan Pengawasan Pelaksanaan Berdasarkan Peraturan PerundangProgram Pengawasan dan Peningkatan Tugas Pokok dan Wewenang di Wilayah Undangan dan Kebijaksanaan yang Akuntabilitas Aparatur Kejaksaan RI II Ditetapkan Oleh Jaksa Agung.
Jumlah Laporan Pengaduan Masyarakat yang Ditindaklanjuti dan Diselesaikan melalui inspeksi Terhadap Penyalahgunaan Wewenang pada Wilayah II
75
Pencegahan dan Pemberantasan 2 Korupsi yang Efektif
Pencegahan dan Pemberantasan 3 Korupsi yang Efektif
9 Penegakan Hukum yang Berkualitas
10 Penegakan Hukum yang Berkualitas
11 Penegakan Hukum yang Berkualitas
12 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Penguatan Kelembagaan Anti Korupsi
Penanganan Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Korupsi di Kejaksaan Agung RI
Peningkatan Pra-Penuntutan dan Penuntutan di Kejaksaan Agung
Meningkatnya Penyelesaian Perkara Tindak Pidana Korupsi secara Cepat, Tepat dan Akuntabel Peningkatan Penyelesaian Perkara Tindak Pidana Khusus, Tindak Pidana Korupsi dan Pelanggaran HAM Berat secara Cepat, Tepat dan Akuntabel Meningkatnya Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, dan Tindak Pidana Korupsi secara cepat, tepat dan akuntabel yang dilaksanakan oleh jajaran Kejaksaan di daerah
Jumlah Penyelidikan dan Penyidikan perkara tindak pidana korupsi Kategori B yang diselesaikan
55
Jumlah Perkara Tindak Pidana Korupsi yang Diselesaikan Dalam tahap pra penuntutan dan penuntutan
80
350
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Terlaksananya Kegiatan Pengawasan Atas Pelaksanaan Tugas Rutin dan Pembangunan Semua Unsur Kejaksaan Peningkatan Pengawasan Pelaksanaan Berdasarkan Peraturan PerundangProgram Pengawasan dan Peningkatan Tugas Pokok dan Wewenang di Wilayah Undangan dan Kebijaksanaan yang Akuntabilitas Aparatur Kejaksaan RI III Ditetapkan Oleh Jaksa Agung.
Jumlah Laporan Pengaduan Masyarakat yang Ditindaklanjuti dan Diselesaikan melalui Klarifikasi Terhadap Penyalahgunaan Wewenang pada Wilayah III
350
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Terlaksananya Kegiatan Pengawasan Atas Pelaksanaan Tugas Rutin dan Pembangunan Semua Unsur Kejaksaan Peningkatan Pengawasan Pelaksanaan Berdasarkan Peraturan PerundangProgram Pengawasan dan Peningkatan Tugas Pokok dan Wewenang di Wilayah Undangan dan Kebijaksanaan yang Akuntabilitas Aparatur Kejaksaan RI III Ditetapkan Oleh Jaksa Agung.
Jumlah laporan pengaduan masyarakat yang ditinjaklanjuti dan diselaikan melaui inspeksi terhadap penyalahgunaan wewenang wilayah III
75
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Terlaksananya Kegiatan Pengawasan Atas Pelaksanaan Tugas Rutin dan Pembangunan Semua Unsur Kejaksaan Peningkatan Pengawasan Pelaksanaan Berdasarkan Peraturan PerundangProgram Pengawasan dan Peningkatan Tugas Pokok dan Wewenang di Wilayah Undangan dan Kebijaksanaan yang Akuntabilitas Aparatur Kejaksaan RI IV Ditetapkan Oleh Jaksa Agung.
Jumlah Laporan Pengaduan Masyarakat yang Ditindaklanjuti dan Diselesaikan melalui klarifikasi Terhadap Penyalahgunaan Wewenang pada Wilayah IV
350
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Terlaksananya Kegiatan Pengawasan Atas Pelaksanaan Tugas Rutin dan Pembangunan Semua Unsur Kejaksaan Peningkatan Pengawasan Pelaksanaan Berdasarkan Peraturan PerundangProgram Pengawasan dan Peningkatan Tugas Pokok dan Wewenang di Wilayah Undangan dan Kebijaksanaan yang Akuntabilitas Aparatur Kejaksaan RI IV Ditetapkan Oleh Jaksa Agung.
Jumlah laporan pengaduan masyarakat yang ditinjaklanjuti dan diselaikan melaui inspeksi terhadap penyalahgunaan wewenang wilayah IV
75
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Terlaksananya Kegiatan Pengawasan Atas Pelaksanaan Tugas Rutin dan Pembangunan Semua Unsur Kejaksaan Peningkatan Pengawasan Pelaksanaan Berdasarkan Peraturan PerundangProgram Pengawasan dan Peningkatan Tugas Pokok dan Wewenang di Wilayah Undangan dan Kebijaksanaan yang Akuntabilitas Aparatur Kejaksaan RI V Ditetapkan Oleh Jaksa Agung.
Jumlah Laporan Pengaduan Masyarakat yang Ditindaklanjuti dan Diselesaikan melalui klarifikasi Terhadap Penyalahgunaan Wewenang pada Wilayah v
350
18 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Terlaksananya Kegiatan Pengawasan Atas Pelaksanaan Tugas Rutin dan Pembangunan Semua Unsur Kejaksaan Peningkatan Pengawasan Pelaksanaan Berdasarkan Peraturan PerundangProgram Pengawasan dan Peningkatan Tugas Pokok dan Wewenang di Wilayah Undangan dan Kebijaksanaan yang Akuntabilitas Aparatur Kejaksaan RI V Ditetapkan Oleh Jaksa Agung.
19 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Peningkatan Pengawasan Aparatur Kejaksaan di Daerah Baik di Kejati, Program Pengawasan dan Peningkatan Kejari dan Cabjari dan Jajaran Akuntabilitas Aparatur Kejaksaan RI Pengawasan di Daerah
13 Penegakan Hukum yang Berkualitas
14 Penegakan Hukum yang Berkualitas
15 Penegakan Hukum yang Berkualitas
16 Penegakan Hukum yang Berkualitas
17 Penegakan Hukum yang Berkualitas
20 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kejaksaan
21 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kejaksaan RI
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Teknis Fungsional Pembangunan/Pengadaan/ Peningkatan Sarana dan Prasarana Kejaksaan RI
22 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kejaksaan
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Teknis Fungsional
Jumlah laporan pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti dan diselesaikan melalui inspeksi terhadap penyalahgunaan wewenang wilayah V Jumlah laporan pengaduan masyarakat Terlaksananya Kegiatan Pengawasan yang ditindaklanjuti dan diselesaikan Atas Pelaksanaan Tugas Rutin dan melalui klarifikasi terhadap Pembangunan Semua Unsur Kejaksaan penyalahgunaan wewenang tugasBerdasarkan Peraturan Perundangtugas rutin, pelanggaran disiplin, dan Undangan dan Kebijaksanaan yang penanganan perkara oleh aparatur Ditetapkan Oleh Jaksa Agung. Kejaksaan di daerah Meningkatnya kemampuan profesional, integritas kepribadian dan disiplin Jaksa Pilot Project Diklat Terpadu terkait dengan penanganan perkara Penanganan Perkara di 3 Provinsi Gedung/Bangunan yang mendukung Terpenuhinya sarana dan prasarana sarana dan prasarana dalam Kejaksaan di Pusat dan Daerah penanganan ABH Meningkatnya kemampuan profesional, integritas kepribadian dan disiplin Jaksa Terselenggranya proses pendidikan dan terkait dengan penanganan perkara pelatihan teknis fungsional ABH
75
824
TBC 77360 sarana dan prasarana di seluruh satuan kerja Kejaksaan di pusat maupun daerah
28 Jumlah angkatan pendidikan dan pelatihan teknis fungsional (TBC)
Perencanaan, Pengembangan Manajemen, Organisasi dan Tata Laksana, Pengolahan Data serta Pemantauan dan Penilaian
23 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kejaksaan RI
24 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kejaksaan RI
Sistem dan Layanan Informasi dan Komunikasi Penanganan Perkara
25 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kejaksaan RI
Sistem dan Layanan Informasi dan Komunikasi Penanganan Perkara
Penghormatan, Perlindungan, dan 26 Pemenuhan hak atas keadilan
Penanganan kasus kekerasan terhadap Program Peningkatan Sarana dan perempuan dan anak Prasarana Aparatur Kejaksaan RI
Pembangunan/Pengadaan/ Peningkatan Sarana dan Prasarana Kejaksaan RI
Terlaksananya Kegiatan Dalam Penyiapan Perencanaan Anggaran, Pengembangan Manajemen, Organisasi dan Tatalaksana di Lingkungan Kejaksaan Serta Evaluasi dan Monitoring Pelaksanaan Rencana Kerja dan Penyediaan Data Inventarisasi Pembangunan Diseluruh satuan Tersedianya basis data yang dapat menyajikan informasi data perkara secara akurat lengkap dalam rangka mewujudkan penanganan perkara secara cepat dan akuntabel serta dapat diakses masyarakat Tersedianya basis data yang dapat menyajikan informasi data perkara secara akurat lengkap dalam rangka mewujudkan penanganan perkara secara cepat dan akuntabel serta dapat diakses masyarakat
Pemenuhan kebutuhan biaya operasional penanganan perkara pidana
TBC
Pengelolaan Data Statistik Kriminal Berdasarkan Jenis Penanganan Perkara dan Pengembangan Teknologi Sistem Informasi (TBC) Seluruh Satuan Kerja
Implementasi Pilot Project SPPT di 5 provinsi dan Bimtek Pengembangan SPPT berbasis IT Penyediaan sarana prasarana dan Proses penuntutan responsif kepada penuntut umum yang responsif korban kekerasan terhadap perempuan penanganan korban kekerasan dan anak terhadap perempuan dan anak (TBC)
10 Satuan Kerja Pilot (5 Kejari dan 5 Kejati)
TBC
Penghormatan, Perlindungan, dan 29 Pemenuhan hak atas keadilan
Jumlah penanganan kasus penanganan kekerasan terhadap perempuan yang Terselesaikannya penanganan perkara diselesaikan pada tingkat pra Penanganan kasus kekerasan terhadap Program Penanganan dan Penyelesaian Penanganan Perkara Tindak Pidana pidana umum secara profesional, teliti, penuntutan yang dilakukan secara perempuan dan anak Perkara Pidana Umum Umum Lainnya cepat, tepat, dan akuntabel. terpadu antar PH (TBC) 570 perkara (TBC) Jumlah penanganan kasus penanganan kekerasan terhadap perempuan yang Terselesaikannya penanganan perkara diselesaikan pada tingkat penuntutan Penanganan kasus kekerasan terhadap Program Penanganan dan Penyelesaian Penanganan Perkara Tindak Pidana pidana umum secara profesional, teliti, yang dilakukan secara terpadu antar PH perempuan dan anak Perkara Pidana Umum Umum Lainnya cepat, tepat, dan akuntabel. (TBC) 570 perkara Jumlah penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan di daerah yang Penanganan Perkara Pidana Umum di Terselesaikannya penanganan perkara diselesaikan pada tingkat penuntutan Penanganan kasus kekerasan terhadap Program Penanganan dan Penyelesaian Kejaksaan Tinggi/Kejaksaan Negeri dan pidana umum secara tepat dan yang diproses ke tingkat pengadilan perempuan dan anak Perkara Pidana Umum Cabang Kejaksaan Negeri akuntabel setempat (TBC) TBC
Penghormatan, Perlindungan, dan 30 Pemenuhan hak atas keadilan
Pendidikan HAM bagi Apgakum
Penghormatan, Perlindungan, dan 31 Pemenuhan hak atas keadilan
Penyelesaian Pelanggaran HAM masa lalu
Penghormatan, Perlindungan, dan 32 Pemenuhan hak atas keadilan
Penyelesaian Pelanggaran HAM masa lalu
Penghormatan, Perlindungan, dan 33 Pemenuhan hak atas keadilan
Penyelesaian Pelanggaran HAM masa lalu
Penghormatan, Perlindungan, dan 27 Pemenuhan hak atas keadilan
Penghormatan, Perlindungan, dan 28 Pemenuhan hak atas keadilan
Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kejaksaan Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Ham yang Berat dan Perkara Tindak Pidana Korupsi Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Ham yang Berat dan Perkara Tindak Pidana Korupsi Program Penanganan dan Penyelesaian Perkara Pidana Khusus, Pelanggaran Ham yang Berat dan Perkara Tindak Pidana Korupsi
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Teknis Fungsional
Meningkatnya kemampuan profesional, Jumlah angkatan diklat teknis integritas kepribadian dan disiplin Jaksa fungsional terkait dengan diklat HAM
28 Jumlah angkatan pendidikan dan pelatihan teknis fungsional (TBC)
Penanganan Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Korupsi di Kejaksaan Agung RI
Jumlah penyidikan perkara pelanggaran HAM berat yang diselesaikan 2 perkara (TBC)
Penanganan Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Korupsi di Kejaksaan Agung RI
Jumlah penyelesaian kasus pelanggaran HAM Berat yang diselesaikan melalui jalur non ajudikasi (TBC) TBC
Peningkatan Pra-Penuntutan dan Penuntutan di Kejaksaan Agung
Jumlah perkara pelanggaran HAM berat yang diselesaikan dalam tahap pra penuntutan dan penuntutan 1 perkara
KEMENTERIAN AGAMA
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 1 Bangsa Peneguhan Jati Diri dan Karakter 2 Bangsa Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 3 dan Media Publik
Pendidikan Agama Yang Mengajarkan Toleransi Pendidikan Agama Yang Mengajarkan Toleransi Peningkatan Peran Keluarga Dalam Persemaian Nilai-nilai Budi Pekerti
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 4 dan Media Publik Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 5 dan Media Publik Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 6 dan Media Publik
Peningkatan Peran Keluarga Dalam Persemaian Nilai-nilai Budi Pekerti Rumah Ibadah Yang Bebas Dari Penyebaran Kebencian Rumah Ibadah Yang Bebas Dari Penyebaran Kebencian
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 7 dan Media Publik
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Program Pendidikan Islam Islam Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Program Bimbingan Masyarakat Kristen Agama Kristen Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Program Bimbingan Masyarakat Islam Pembinaan Syariah
Program Kerukunan Umat Beragama
Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama
Rumah Ibadah Yang Bebas Dari Penyebaran Kebencian
Program Kerukunan Umat Beragama
Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 8 dan Media Publik
Rumah Ibadah Yang Bebas Dari Penyebaran Kebencian
Program Kerukunan Umat Beragama
Bimbingan Umat Khonghucu
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 9 dan Media Publik
Rumah Ibadah Yang Bebas Dari Penyebaran Kebencian
Program Bimbingan Masyarakat Islam
Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 10 dan Media Publik
Rumah Ibadah Yang Bebas Dari Penyebaran Kebencian
Program Bimbingan Masyarakat Islam
Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam
Program Bimbingan Masyarakat Islam Program Kerukunan Umat Beragama
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 11 dan Media Publik
Rumah Ibadah Yang Bebas Dari Penyebaran Kebencian
Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Program Bimbingan Masyarakat Kristen Agama Kristen
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 12 dan Media Publik
Rumah Ibadah Yang Bebas Dari Penyebaran Kebencian
Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Program Bimbingan Masyarakat Kristen Agama Kristen
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 13 dan Media Publik
Rumah Ibadah Yang Bebas Dari Penyebaran Kebencian
Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Program Bimbingan Masyarakat Katolik Agama Katolik
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 14 dan Media Publik
Rumah Ibadah Yang Bebas Dari Penyebaran Kebencian
Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Program Bimbingan Masyarakat Katolik Agama Katolik
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Jumlah lembaga yang melakukan Meningkatkan mutu pendidikan agama pengembangan pembelajaran dan islam pada sekolah penilaian kurikulum PAI Meningkatnya Kualitas Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Kristen Penerapan Kurikulum yang berlaku Terlaksananya Kursus Pra-Nikah bagi Jumlah calon pengantin peserta kursus 4.188.168 calon pengantin pra-nikah 4.188.168 Terlaksananya pelayanan umat dan bimbingan keluarga sakinah di 5.497 Jumlah pelayanan umat dan bimbingan Kantor Urusan Agama (KUA) keluarga sakinah di KUA Terlaksananya dialog lintas agama di Jumlah penyelenggaraan dialog lintas 1000 kecamatan agama
TARGET
5652 34
5.497 1000
Terwujudnya 100 desa sadar kerukunan Terlaksananya kampanye kerukunan melalui media publik dan penyelenggaraan event di 34 provinsi Terlaksananya penyuluhan agama dan pembangunan melalui bahasa agama Khonghucu (Penyuluh Agama Non-PNS: 100 orang) Terlaksananya penyuluhan agama dan pembangunan melalui bahasa agama Islam (Penyuluh Agama PNS: 4.676 orang; Penyuluh Agama Non-PNS: 75.313 orang)
Jumlah desa sadar kerukunan Jumlah kampanye kerukunan melalui media publik dan penyelenggaraan event Jumlah penyuluh agama Khonghucu dalam melakukan penyuluhan agama Khonghucu dan pembangunan melalui bahasa agama Khonghucu Jumlah penyuluh agama Islam dalam melakukan penyuluhan agama Islam dan pembangunan melalui bahasa agama Islam
79989
Terlaksananya pelayanan keagamaan oleh lembaga agama Islam Terlaksananya penyuluhan agama dan pembangunan melalui bahasa agama Kristen (Penyuluh Agama PNS: 264 orang; Penyuluh Agama Non-PNS: 3.577 orang)
Jumlah Lembaga Agama Islam yang melaksanakan pelayanan keagamaan
1
Terlaksananya pelayanan keagamaan oleh lembaga agama Kristen Terlaksananya penyuluhan agama dan pembangunan melalui bahasa agama Katolik (Penyuluh Agama PNS: 224 orang; Penyuluh Agama Non-PNS: 3.000 orang)
Jumlah Lembaga Agama Kristen yang melaksanakan pelayanan keagamaan
Jumlah Lembaga Agama Katolik yang melaksanakan pelayanan keagamaan
270
Jumlah penyuluh agama Hindu dalam melakukan penyuluhan agama Hindu dan pembangunan melalui bahasa agama Hindu
2.154
Jumlah Lembaga Agama Hindu yang melaksanakan pelayanan keagamaan
220
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 15 dan Media Publik
Rumah Ibadah Yang Bebas Dari Penyebaran Kebencian
Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Program Bimbingan Masyarakat Hindu Agama Hindu
Terlaksananya pelayanan keagamaan oleh lembaga agama Katolik Terlaksananya penyuluhan agama dan pembangunan melalui bahasa agama Hindu (Penyuluh Agama PNS: 154 orang; Penyuluh Agama Non-PNS: 2.000 orang)
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 16 dan Media Publik
Rumah Ibadah Yang Bebas Dari Penyebaran Kebencian
Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Program Bimbingan Masyarakat Hindu Agama Hindu
Terlaksananya pelayanan keagamaan oleh lembaga agama Hindu
Jumlah penyuluh agama Kristen dalam melakukan penyuluhan agama Kristen dan pembangunan melalui bahasa agama Kristen
Jumlah penyuluh agama Katolik dalam melakukan penyuluhan agama Katolik dan pembangunan melalui bahasa agama Katolik
100
34
200
3.841
500
39.362
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 17 dan Media Publik
Rumah Ibadah Yang Bebas Dari Penyebaran Kebencian
Program Bimbingan Masyarakat Buddha
Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Budha
Terlaksananya penyuluhan agama dan pembangunan melalui bahasa agama Buddha (Penyuluh Agama PNS: 49 orang; Penyuluh Agama Non-PNS: 1.534 orang)
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 18 dan Media Publik
Rumah Ibadah Yang Bebas Dari Penyebaran Kebencian
Program Bimbingan Masyarakat Buddha
Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Budha
Terlaksananya pelayanan keagamaan oleh lembaga agama Buddha
Jumlah penyuluh agama Buddha dalam melakukan penyuluhan agama Buddha dan pembangunan melalui bahasa agama Buddha Jumlah Lembaga Agama Buddha yang melaksanakan pelayanan keagamaan
1.583
200
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 1 Ekonomi Perbatasan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendidikan dan Pengembangan SDM
PROGRAM K/L
Program Pendidikan Islam
KEGIATAN K/L Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah
SASARAN K/L Madrasah sebagai pusat pendidikan kawasan 3T
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah madrasah daerah tertinggal/perbatasan/pedalam an yang meningkat kualitasnya
10
Daerah Tertinggal No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
1 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Pembangunan sarana dan prasarana pendidikan
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah
2 Peningkatan SDM dan Iptek
Penyediaan dan Pemberian Tunjangan Tenaga Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi Pendidikan Keagamaan Islam
SASARAN K/L Madrasah sebagai pusat pendidikan kawasan 3T Meningkatnya Akses, Kualitas, Kesejahteraan Pendidik dan Tenaga Kependidikan, dan Tersalurkannya Subsidi Pendidikan Keagamaan Islam
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah madrasah daerah tertinggal/perbatasan/pedalam an yang meningkat kualitasnya
49 kabupaten
Pengembangan Pend. Keagamaan Terpadu di Daerah Tertinggal
43 Kab
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Program Pendidikan Islam
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Program Pendidikan Islam
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pengelolaan stress dan keselamatan berkendara
Program Pendidikan Islam
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pengelolaan stress dan keselamatan berkendara
Program Pendidikan Islam
Penguatan Promotif dan Preventif : 5 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Pendidikan Islam
Penguatan Promotif dan Preventif : 6 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Pendidikan Islam
Penguatan Promotif dan Preventif : 7 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pendidikan Islam
Penguatan Promotif dan Preventif : 8 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pendidikan Islam
KEGIATAN K/L Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah
Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi RA/BA dan Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi RA/BA dan Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi RA/BA dan Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi RA/BA dan Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi RA/BA dan Madrasah Pembangunan dan rehabilitasi madrasah, ruang kelas baru, perpustakaan, laboratorium, dll Pembangunan dan rehabilitasi madrasah, ruang kelas baru, perpustakaan, laboratorium, dll
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Jumlah pesantren menyelenggarakan Peningkatan pembinaan pos kesehatan kegiatan pos kesehatan pesantren pesantren (poskestren) Pembinaan Upaya Kesehatan Sekolah (UKS), termasuk pemberian tablet besi, obat cacing dan deteksi dini dengan Gerakan CERDIK di madrasah dan Jumlah madrasah dan pesantren pesantren mendapatkan pembinaan UKS Jumlah madrasah dan pesantren Kampanye keselamatan berkendara menyelenggarakan kampanye bagi siswa madrasah dan pesantren keselamatan berkendara Menciptakan kawasan madrasah yang Jumlah madrasah melaksanakan bebas perundungan dan kekerasan kegiatan anti perundungan dan pada anak kekerasan pada anak Penyediaan sarana dan prasarana untuk olahraga dan aktivitas fisik di madrasah dan pesantren
Jumlah fasilitasi sarana dan prasarana untuk olahraga dan aktivitas fisik di madrasah dan pesantren
Penyelenggaraan kejuaraan olah raga siswa madarasah dan pesantren Mendorong satuan pendidikan untuk memenuhi standar bangunan sehat
Jumlah event kejuaraan olah raga siswa madarasah dan pesantren Persentase satuan pendidikan memenuhi standar bangunan sehat (madrasah dan pesantren)
Peningkatan sanitasi madrasah dan pesantren
Jumlah fasilitas sanitasi madrasah dan pesantren yang dibangun
TARGET
Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi RA/BA dan Madrasah
Penerapan regulasi Kawasan Tanpa Rokok di lingkungan madrasah dan pesantren beserta sanksinya
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi RA/BA dan Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi RA/BA dan Madrasah
Program Kerukunan Umat Beragama
Bimbingan Umat Khonghucu
Menciptakan lingkungan madrasah dan pesantren yang bebas Napza (Narkotik dan zat adiktif lainnya dan alkohol) Pengembangan dan penataan kantin sehat dan jajanan sehat di seputar madrasah dan pesantren Terlaksananya penyuluhan agama dan pembangunan melalui bahasa agama Khonghucu (Penyuluh Agama Non-PNS: 100 orang) Terlaksananya penyuluhan agama dan pembangunan melalui bahasa agama Islam (Penyuluh Agama PNS: 4.676 orang; Penyuluh Agama Non-PNS: 75.313 orang) Terlaksananya Kursus Pra-Nikah bagi 4.188.168 calon pengantin Terlaksananya pelayanan umat dan bimbingan keluarga sakinah di 5.497 Kantor Urusan Agama (KUA)
Penguatan Promotif dan Preventif : 9 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol
Penguatan Promotif dan Preventif : 10 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol
Program Pendidikan Islam
Penguatan Promotif dan Preventif : 11 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Penguatan Promotif dan Preventif : 12 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Pendidikan Islam
Penguatan Promotif dan Preventif : 13 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 14 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Penguatan Promotif dan Preventif : 15 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Penguatan Promotif dan Preventif : 16 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Pendidikan Islam
Penguatan Promotif dan Preventif : 17 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Pendidikan Islam
Program Bimbingan Masyarakat Islam Program Bimbingan Masyarakat Islam
Program Bimbingan Masyarakat Islam
Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi RA/BA dan Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi RA/BA dan Madrasah
Jumlah penyuluh agama Islam dalam melakukan penyuluhan agama Islam dan pembangunan melalui bahasa agama Islam Jumlah calon pengantin peserta kursus pra-nikah Jumlah pelayanan umat dan bimbingan keluarga sakinah di KUA Jumlah madrasah dan pesantren menyelenggarakan kampanye pembudayaan hidup bersih dan sehat
Jumlah bimbingan perkawinan/kursus Pengelolaan humas dan layanan publik calon pengantin/bina pra-nikah
Penguatan Promotif dan Preventif : 19 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Program Bimbingan Masyarakat Katolik Agama Katolik
Penguatan Promotif dan Preventif : 20 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Program Bimbingan Masyarakat Hindu Agama Hindu
Penguatan Promotif dan Preventif : 21 "Gerakan Masyarakat Sehat" Peningkatan Pelayanan KB dan 22 Kesehatan Reproduksi
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Bimbingan Masyarakat Buddha
Pembinaan Remaja
Program Bimbingan Masyarakat Islam
Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Budha Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah
200
79989 4188168
5497
Jumlah kegiatan kampanye pesantren sehat
Pembinaan Administrasi Informasi Keagamaan dan Kehumasan
Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Program Bimbingan Masyarakat Kristen Agama Kristen
Program Bimbingan Masyarakat Islam Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama
Persentase madrasah dan pesantren dengan kantin dan jajanan sehat Jumlah penyuluh agama Khonghucu dalam melakukan penyuluhan agama Khonghucu dan pembangunan melalui bahasa agama Khonghucu
Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Penguatan Advokasi dan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) KB Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak 24 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat usia dini
Persentase madrasah dan pesantren bebas Napza
Kampanye pesantren sehat Terlaksananya penyuluhan agama dan pembangunan melalui bahasa agama Kristen (Penyuluh Agama PNS: 264 orang; Penyuluh Agama Non-PNS: 3.577 orang) Terlaksananya penyuluhan agama dan pembangunan melalui bahasa agama Katolik (Penyuluh Agama PNS: 224 orang; Penyuluh Agama Non-PNS: 3.000 orang) Terlaksananya penyuluhan agama dan pembangunan melalui bahasa agama Hindu (Penyuluh Agama PNS: 154 orang; Penyuluh Agama Non-PNS: 2.000 orang) Terlaksananya penyuluhan agama dan pembangunan melalui bahasa agama Buddha (Penyuluh Agama PNS: 49 orang; Penyuluh Agama Non-PNS: 1.534 orang) Terlaksananya Kursus Pra-Nikah bagi 4.188.168 calon pengantin Terlaksananya pelayanan umat dan bimbingan keluarga sakinah di 5.497 Kantor Urusan Agama (KUA)
Penguatan Promotif dan Preventif : 18 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan Pelayanan KB dan 23 Kesehatan Reproduksi
Pembudayaan hidup bersih dan sehat bagi siswa madrasah dan pesantren
Persentase madrasah dan pesantren menerapkan Kawasan Tanpa Rokok beserta sanksinya
Jumlah penyuluh agama Kristen dalam melakukan penyuluhan agama Kristen dan pembangunan melalui bahasa agama Kristen
3841
Jumlah penyuluh agama Katolik dalam melakukan penyuluhan agama Katolik dan pembangunan melalui bahasa agama Katolik
3224
Jumlah penyuluh agama Hindu dalam melakukan penyuluhan agama Hindu dan pembangunan melalui bahasa agama Hindu
2154
Jumlah penyuluh agama Buddha dalam melakukan penyuluhan agama Buddha dan pembangunan melalui bahasa agama Buddha Jumlah calon pengantin peserta kursus pra-nikah 4.188.168 Jumlah pelayanan umat dan bimbingan keluarga sakinah di KUA
1583
5.497
60
Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak 25 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat usia dini Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak 26 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat usia dini
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama
Pembinaan Administrasi Informasi Keagamaan dan Kehumasan
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah
Pembinaan keluarga (Sakinah, Sukinah, Pengelolaan humas dan layanan publik Hitasukaya, Kristiani) 34 provinsi Persentase satuan pendidikan agama Pelaksanaan pendidikan kesehatan di dan keagamaan (pendidikan dasar) pendidikan dasar (madrasah) yang melaksanakan UKS
Pelayanan Pendidikan No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
Program Prioritas Peningkatan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Peningkatan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Peningkatan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Peningkatan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Peningkatan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Peningkatan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Peningkatan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Peningkatan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Peningkatan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Assessment Mutu Satuan Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Assessment Mutu Satuan Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Kapasitas SDM Sekolah
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Kapasitas SDM Sekolah
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Kapasitas SDM Sekolah
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Kapasitas SDM Sekolah
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Kapasitas SDM Sekolah
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Kapasitas SDM Sekolah
Program Pendidikan Islam
Sekolah Berbudaya Mutu
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
KEGIATAN K/L Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam Peningkatan Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam Peningkatan Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah
SASARAN K/L Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatkan mutu pendidikan agama islam pada sekolah Meningkatkan mutu pendidikan agama islam pada sekolah Meningkatkan mutu pendidikan agama islam pada sekolah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah
INDIKATOR K/L
TARGET
Peningkatan mutu akreditasi madrasah
1000
Pemetaan capaian SPM pada madrasah Peningkatan Kompetensi Pengawas PAI di sekolah
1
Kualifikasi S2 calon pengawas
1500 250
Pembinaan pengawas PAI Peningkatan Kompetensi Pengawas dan Kepala Madrasah
1000
Beasiswa S2 calon/pengawas madrasah Peningkatan Kompetensi Laboran dan Pustakawan Madrasah Peningkatan mutu Manajemen Berbasis Madrasah Pembangunan Ruang Laboratorium IPA MTs Pembangunan Ruang Laboratorium IPA MA Pembangunan Ruang Laboratorium Komputer MTs – CBT Pembangunan Ruang Laboratorium Komputer MA – CBT Pembangunan Ruang Laboratorium Bahasa MA
100
Peralatan Laboratorium IPA MTs
100
Peralatan Laboratorium IPA MA Peralatan Laboratorium Komputer MTs – CBT Peralatan Laboratorium Komputer MA – CBT
100
Pembangungan RKB MI
500
Pembangungan RKB MTs
700
Pembangungan RKB MA
500
Pembangunan Perpustakaan MI
100
Pembangunan Perpustakaan MTs
100
200
200 100 100 300 50 100 100
100 100
Pembangunan Perpustakaan MA Pembangunan Asrama MTs
15
Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 26 Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 27 Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 28 Prasarana yang Berkualitas
Bantuan Peningkatan Prestasi
Program Pendidikan Islam
Bantuan Peningkatan Prestasi
Program Pendidikan Islam
Bantuan Peningkatan Prestasi
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Kesejahteraan Guru
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Kesejahteraan Guru
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Kesejahteraan Guru
Program Pendidikan Islam
Revitalisasi LPTK
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah
Program Pendidikan Islam
Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Islam
Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 29 Efektif
Bantuan Afirmasi Penduduk Tidak Mampu / Daerah Khusus
Program Pendidikan Islam
Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 30 Efektif
Bantuan Afirmasi Penduduk Tidak Mampu / Daerah Khusus
Program Pendidikan Islam
Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 31 Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 32 Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 33 Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 34 Efektif
Bantuan Afirmasi Penduduk Tidak Mampu / Daerah Khusus Bantuan Afirmasi Penduduk Tidak Mampu / Daerah Khusus Bantuan Afirmasi Penduduk Tidak Mampu / Daerah Khusus Bantuan Afirmasi Penduduk Tidak Mampu / Daerah Khusus
Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 35 Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 36 Efektif
37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48
Penyediaan Bantuan Pendidikan yang Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang Efektif Penyediaan Guru yang Berkualitas dan Penempatan yang Merata Penyediaan Guru yang Berkualitas dan Penempatan yang Merata Penyediaan Guru yang Berkualitas dan Penempatan yang Merata Penyediaan Guru yang Berkualitas dan Penempatan yang Merata
Program Pendidikan Islam Program Pendidikan Islam Program Pendidikan Islam Program Pendidikan Islam
Bantuan Biaya Operasional Pendidikan Program Pendidikan Islam
Bantuan Biaya Operasional Pendidikan Program Pendidikan Islam
Bantuan Biaya Operasional Pendidikan Program Pendidikan Islam Bantuan Biaya Operasional Pendidikan Program Pendidikan Islam Bantuan Biaya Operasional Pendidikan Program Pendidikan Islam Bantuan Biaya Operasional Pendidikan Program Pendidikan Islam Bantuan Biaya Operasional Pendidikan Program Pendidikan Islam
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 49 Penempatan yang Merata Revitalisasi LPTK
Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Pendidikan Non Formal, Diniyah, dan Pondok Pesantren Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Pendidikan Non Formal, Diniyah, dan Pondok Pesantren Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Pendidikan Non Formal, Diniyah, dan Pondok Pesantren Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Pendidikan Non Formal, Diniyah, dan Pondok Pesantren Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Pendidikan Non Formal, Diniyah, dan Pondok Pesantren Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Pendidikan Non Formal, Diniyah, dan Pondok Pesantren Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah
Pembangunan Asrama MA
5
Pembangunan MA/MAK Berasrama Peningkatan Standar UKS pada Madrasah
100
30
Bantuan KIP PPS Ula/Paket A/Hanya Mengaji/Muadalah
51375
Bantuan KIP PPS Wustha/Paket B/Hanya Mengaji/Muadalah
246875
Bantuan KIP PPS Ulya/Paket C/Hanya Mengaji/Muadalah
194691
Bantuan KIP Siswa MI
826467
Bantuan KIP Siswa MTs
773491
Bantuan KIP Siswa MA
356429
Santri Tk. Ula/Diniyah Formal/Muadalah/PPS Penerima BOS
87556
Santri Tk. Wustha/Diniyah Formal/Muadalah/PPS Penerima BOS
243236
Santri Tk. Ulya/Diniyah Formal/Muadalah/PPS Penerima BOS
15969
Siswa MI Penerima BOS
3700694
Siswa MTs Penerima BOS
3051666
Siswa MA Penerima BOS
1211076
Siswa RA Penerima BOP
1238209
Beasiswa Bakat dan Prestasi MI
2000
Beasiswa Bakat dan Prestasi MTs
2000
Beasiswa Bakat dan Prestasi MA
750
Tunjangan Profesi Guru nonPNS
38142
Tunjangan Profesi Guru nonPNS
17000
Tunjangan Fungsional Guru nonPNS Pendidikan Profesi Guru dalam Jabatan (PPGJ) Guru Mapel Umum Pendidik dan calon pendidik yang mengikuti Pendidikan Profesi Guru melalui Program SM3T
7000 7500
11529
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya
Infrastruktur Padat Pekerja
Pengurangan beban penduduk miskin 2 dan rentan
Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP)
Pengurangan beban penduduk miskin 3 dan rentan
Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP)
Pengurangan beban penduduk miskin dan rentan Pengurangan beban penduduk miskin dan rentan Pengurangan beban penduduk miskin dan rentan Pengurangan beban penduduk miskin dan rentan Pengurangan beban penduduk miskin dan rentan Pengurangan beban penduduk miskin dan rentan Pengurangan beban penduduk miskin dan rentan
Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP)
4 5 6 7 8 9 10
Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Program Pendidikan Islam Islam Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Program Pendidikan Islam Islam Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Program Pendidikan Islam Islam Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Program Pendidikan Islam Islam Peningkatan Akses, Mutu, dan Program Pendidikan Islam Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Program Pendidikan Islam Relevansi Madrasah Peningkatan Akses, Mutu, dan Program Pendidikan Islam Relevansi Madrasah Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Program Bimbingan Masyarakat Kristen Agama Kristen Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Program Bimbingan Masyarakat Kristen Agama Kristen Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Program Bimbingan Masyarakat Kristen Agama Kristen
Pengurangan beban penduduk miskin 11 dan rentan
Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) Program Bimbingan Masyarakat Katolik
12 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
13 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
14 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
Program Pendidikan Islam
15 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
Program Bimbingan Masyarakat Kristen
16 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
Program Bimbingan Masyarakat Katolik
17 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
Program Bimbingan Masyarakat Hindu
18 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
Program Bimbingan Masyarakat Hindu
19 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
Program Bimbingan Masyarakat Hindu
20 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
Program Bimbingan Masyarakat Buddha
Program Pendidikan Islam
Program Pendidikan Islam
Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Pendidikan Non Formal, Diniyah, dan Pondok Pesantren Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Pendidikan Non Formal, Diniyah, dan Pondok Pesantren Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Pendidikan Non Formal, Diniyah, dan Pondok Pesantren Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata kelola Madrasah Meningkatnya Kualitas Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Kristen Meningkatnya Kualitas Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Kristen Meningkatnya Kualitas Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Kristen Meningkatnya kualitas layanan Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Pendidikan Agama dan Pendidikan Agama Katolik Keagamaan Katolik Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Meningkatnya Akses, Mutu, dan Tata Islam Kelola Pendidikan Tinggi Islam Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi Pendidikan Meningkatnya akses, mutu, dan tata Keagamaan Islam kelola pendidikan tinggi Islam Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi Pendidikan Meningkatnya akses, mutu, dan tata Keagamaan Islam kelola pendidikan tinggi Islam Peningkatan Akses, Mutu, Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi Pendidikan Kesejahteraan dan Subsidi Pendidikan Tinggi Agama Kristen Tinggi Agama Kristen Meningkatnya kualitas layanan Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Pendidikan Agama dan Pendidikan Agama Katolik Keagamaan Katolik Peningkatan Akses, Mutu, Meningkatnya akses, kualitas, daya Kesejahteraan dan Subsidi Pendidikan saing, dan tata kelola pendidikan tinggi Tinggi Agama Hindu Hindu Peningkatan Akses, Mutu, Meningkatnya akses, kualitas, daya Kesejahteraan dan Subsidi Pendidikan saing, dan tata kelola pendidikan tinggi Tinggi Agama Hindu Hindu Peningkatan Akses, Mutu, Meningkatnya akses, kualitas, daya Kesejahteraan dan Subsidi Pendidikan saing, dan tata kelola pendidikan tinggi Tinggi Agama Hindu Hindu Peningkatan Akses, Mutu, Tersedianya akses, mutu, Kesejahteraan dan Subsidi Pendidikan Kesejatheraan dan subsidi pendidikan Tinggi Agama Budha tinggi Agama Buddha
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN Kedaulatan Pangan
Jumlah Tenaga Kerja Bantuan KIP PPS Ula/Paket A/Hanya Mengaji/Muadalah
4500 orang
51375
Bantuan KIP PPS Wustha/Paket B/Hanya Mengaji/Muadalah
246875
Bantuan KIP PPS Ulya/Paket C/Hanya Mengaji/Muadalah
194691
Bantuan KIP Siswa MI
826467
Bantuan KIP Siswa MTs
773491
Bantuan KIP Siswa MA Jumlah Siswa Miskin SDTK yang menerima KIP Jumlah Siswa Miskin SMPTK yang menerima KIP Jumlah Siswa Miskin SMTK yang menerima KIP Jumlah peserta didik Sekolah Keagamaan Katolik - SMAK penerima KIP
356429 150 250 1845
600
Jumlah mahasiswa peserta BIDIKMISI (baru)
7000
Jumlah mahasiswa peserta BIDIKMISI (On-going 2 semester)
14220
Jumlah mahasiswa peserta BIDIKMISI (On-going 1 semester)
2876
Jumlah mahasiswa peserta BIDIKMISI Jumlah mahasiswa PTAKS yang menerima bantuan beasiswa prestasi BIDIK MISI
900
Jumlah Mahasiswa Peserta BIDIK-MISI
650
10
Jumlah mahasiswa peserta BIDIKMISI (On-going) Jumlah mahasiswa peserta BIDIKMISI (baru) Jumlah mahasiswa miskin pendidikan tinggi Agama Buddha yang mendapatkan beasiswa
350
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Program Prioritas Pendukung) Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 1 Lain Pengendalian Konversi Lahan Padi
Program Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang
Pembinaan Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang Daerah
Terintegrasikannya LP2B kedalam RTRW
Jumlah dokumen RTRW yang sudah mengintegrasikan LP2B
Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 2 Lain Reforma Agraria
Program Pengelolaan Pertanahan Daerah
Penyelenggaraan Penataan Hubungan Hukum Keagrariaan di Daerah
Diterbitkannya Sertifikat Hak Atas Tanah (HAT)
Jumlah sertifikat HAT
Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 3 Lain Reforma Agraria Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 4 Lain Reforma Agraria Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 5 Lain Reforma Agraria
Program Pengelolaan Pertanahan Daerah Program Pengelolaan Pertanahan Daerah Program Pengelolaan Pertanahan Daerah
Terlaksanakannya pemberdayaan hak atas tanah masyarakat Terinventarisasikannya bidang dan kawasan
Jumlah Pemberdayaan Hak atas Tanah Masyarakat Bidang dan Kawasan yang Diinventarisasi
Dilaksanakannya redistribusi tanah
Bidang tanah yang diredistribusi
177.279 Bidang
Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 6 Lain Reforma Agraria
Program Pengelolaan Pertanahan Daerah
Penyelenggaraan Penataan Hubungan Hukum Keagrariaan di Daerah Penyelenggaraan Penataan Agraria di Daerah Penyelenggaraan Penataan Agraria di Daerah Penyelenggaraan Pengendalian Pemanfaatan Ruang dan Penguasaan Tanah di daerah
Dilaksanakannya penertiban dan pendayagunaan tanah terlantar
Data Penertiban dan Pendayagunaan Tanah Terlantar
1382 Dokumen
No
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
1.073.151 Bidang
3.350 Dokumen Pemberdayaan 1.005.955 Bidang
Kedaulatan Energi Meningkatkan Cadangan Penyangga 1 dan Operasional Energi
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pembangunan dan Upgrading Kilang Minyak
Program Pengelolaan Pertanahan Daerah
Penyelenggaraan Pengadaan Tanah di Daerah
Meningkatkan Cadangan Penyangga 2 dan Operasional Energi
Pembangunan dan Upgrading Kilang Minyak
Program Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang
Pembinaan Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang Daerah
No
Program Prioritas
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Terselenggaranya Pengadaan Tanah di Daerah
Data dan Informasi Nilai Tanah dokumen kebijakan teknis, program pembinaan tata ruang dan pemanfaatan ruang daerah, serta dan terwujudnya sinkronisasi perencanaan pelaksanaan monitorong dan evaluasi rencana pembangunan kilang kinerja (3 dok-2017)
1110823
1
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 1 Politik
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang dan Penguasaan Tanah
Penertiban Pemanfaatan Ruang
Tersusunnya Pedoman Kerja Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Penataan Ruang
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 2 Politik
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang dan Penguasaan Tanah
Penertiban Pemanfaatan Ruang
Peningkatan kualitas PPNS Penataan Ruang
INDIKATOR K/L
TARGET
Penetapan Pedoman Kerja Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Penataan Ruang Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Penataan Ruang yang telah diberikan diklat/pelatihan
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 1 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 2 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 3 Perdagangan Lintas Batas Negara
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Penyusunan Rencana Detil Tata Ruang dan Masterplan Pengembangan Kawasan Penyusunan Rencana Detil Tata Ruang dan Masterplan Pengembangan Kawasan Penyusunan Rencana Detil Tata Ruang dan Masterplan Pengembangan Kawasan
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Program Pengelolaan Pertanahan Daerah
Penyelenggaraan Penataan Agraria di Daerah
Penataan Agraria di Daerah
Program Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang
Perencanaan Tata Ruang
Program Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang
Perencanaan Tata Ruang
INDIKATOR K/L
TARGET
Terselenggaranya Perencanaan Tata Ruang Nasional
Data Pertanahan WP3WT Jumlah Dokumen Pendukung Rencana Tata Ruang Kawasan Perbatasan Negara
155 Peta 1 Dokumen (Penyusunan Kebijakan dan Strategi Upaya Implementasi RTR Kawasan Perbatasan)
Perencanaan Tata Ruang Nasional
Jumlah Dokumen RTR KSN Perbatasan Negara
1 Perpres RTR KSN Perbatasan Negara
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Advokasi, sosialisasi, koordinasi, dan regulasi Gerakan Masyarakat Sehat
PROGRAM K/L
Program Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang
KEGIATAN K/L
Pembinaan Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang Daerah
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Dokumen Pelaksanaan Bimbingan Teknis dan Bantuan Teknis Jumlah Pembinaan Perencanaan Tata Perencanaan Tata Ruang dan Ruang dan Pemanfaatan Ruang Daerah Pemanfaatan Ruang Daerah
TARGET
13 dokumen
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang
Pembinaan Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang Daerah
Jumlah kegiatan pendampingan teknis Mendorong pengadaan Ruang Terbuka untuk penyusunan RDTR dan RTRW Hijau minimal 30% Kab/Kota
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Perkuatan basis perekonomian 1 perdesaan
Pendampingan Masyarakat Desa
2 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
3 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Program Pengelolaan Pertanahan Daerah
Penyelenggaraan Penataan Hubungan Hukum Keagrariaan di Daerah
Terselenggaranya Penataan Hubungan Jumlah Pemberdayaan Hak atas Tanah Hukum Keagrariaan di Daerah Masyarakat
Program Pengelolaan Pertanahan Daerah Program Pengelolaan Pertanahan Daerah
Penyelenggaraan Penataan Hubungan Hukum Keagrariaan di Daerah Penyelenggaraan Penataan Agraria di Daerah
Terselenggaranya Penataan Hubungan Hukum Keagrariaan di Daerah Jumlah sertipikat HAT Terselenggaranya Penataan Agraria di Daerah Bidang tanah yang diredistribusi
TARGET
3350 dokumen pemberdayaan
1073151 bidang 177279 bidang
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Pengawalan Implementasi UU Desa secara Sistematis, Konsisten, dan 1 Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 2 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 3 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Sosialisasi dan Penyusunan/Revisi Berbagai Peraturan Pelaksanaan UU desa Penataan ruang kawasan perdesaan untuk melindungi lahan pertanian dan menekan alih fungsi lahan produktif dan lahan konservasi Penataan ruang kawasan perdesaan untuk melindungi lahan pertanian dan menekan alih fungsi lahan produktif dan lahan konservasi
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Program Penataan Agraria
Terlaksananya Pengelolaan Wilayah Penataan Wilayah Pesisir, Pulau-pulau Pesisir, Pulaupulau Kecil, Perbatasan Kecil, Perbatasan dan Wilayah Tertentu dan Wilayah Tertentu.
Program Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang
Pemanfaatan Ruang
Program Penataan Agraria
Terlaksananya Pengelolaan Wilayah Penataan Wilayah Pesisir, Pulau-pulau Pesisir, Pulaupulau Kecil, Perbatasan Kecil, Perbatasan dan Wilayah Tertentu dan Wilayah Tertentu.
Tersusunnya NSPK Bidang Pemanfaatan Ruang
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah dokumen NSPK untuk penataan kawasan perdesaan 1 dokumen
Jumlah NSPK Bidang Pemanfaatan Ruang
1 dokumen
Jumlah dokumen NSPK untuk penataan kawasan perdesaan 1 Dokumen
Perkotaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Meningkatkan Kapasitas Pengelolaan 1 Kota
Sistem, peraturan dan prosedur Kota Berkelanjutan
2 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Pengaturan KSN Perkotaan
3 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Pengaturan KSN Perkotaan
Program Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang Program Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang Program Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang
4 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
Program Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang
Penataan Kawasan
5 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
Program Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang
Pembinaan Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang Daerah
6 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
Program Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang
Pembinaan Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang Daerah
Perencanaan Tata Ruang Pemanfaatan Ruang Pemanfaatan Ruang
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Jumlah Dokumen Materi Teknis dan Tersusunya rancangan NSPK Rancangan NSPK Perencanaan Tata Perencanaan tata ruang Ruang Wilayah Perkotaan Terselenggaranya pelaksanaan Jumlah pelaksanaan penataan ruang penataan ruang KSN KSN Wilayah I Terselenggaranya pelaksanaan Jumlah pelaksanaan penataan ruang penataan ruang KSN KSN Wilayah II Jumlah dokumen Kebijakan, Strategi, Terselenggaranya Penataan Kawasan dan program penataan kawasan Perkotaan dan Perintisan Inkubasi Kota- perkotaan dan perintisan kota-kota kota Baru baru Jumlah Kota yang mendapatkan Terlaksananya pembinaan Penataan pembinaan teknis penyelenggaraan Ruang Provinsi/ Kabupaten/ Kota penataan ruang daerah Jumlah Dokumen Materi Teknis dan Tersusunnya Rancangan NSPK Rancangan NSPK Keterpaduan Perencanaan Tata Ruang Pemanfaatan Ruang
TARGET
2 dokumen 38 Dokumen/KSN 39 Dokumen
8 Dokumen
93 kota
1 dokumen
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
1 Kebijakan Industri Nasional
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Rencana Detail Tata Ruang
PROGRAM K/L Program Perencanaan Tata Ruang dan Pemanfaatan Ruang
KEGIATAN K/L Perencanaan Tata Ruang
SASARAN K/L Tersusunnya RDTR sekitar KEK
KEMENTERIAN BADAN USAHA MILIK NEGARA
INDIKATOR K/L Jumlah RDTR sekitar kawasan
TARGET 8 KEK
Kedaulatan Energi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Program Pembinaan BUMN
Program Pembinaan BUMN
Pembinaan Bumn Sektor Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata I
Program Pembinaan BUMN
Pembinaan Bumn Sektor Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata I
Program Pembinaan BUMN
Pembinaan Bumn Sektor Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata I
Tumbuhnya BUMN terkait Konservasi Energi
Program Pembinaan BUMN
2 Meningkatkan Aksesibilitas
Peningkatan Kapasitas Industri dan Komponen Dalam Negeri
Program Pembinaan BUMN
Peningkatan transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan dan Upgrading Kilang Minyak
Meningkatkan Cadangan Penyangga 5 dan Operasional Energi
Pembangunan dan Upgrading Kilang Minyak
Meningkatkan Cadangan Penyangga 6 dan Operasional Energi
Pembentukan Cadangan Penyangga Energi Audit Energi Sektor Industri dan Penyedia Energi, serta Mendukung Energy Service Company (ESCO)
Meningkatkan Efisiensi Dalam 7 Penggunaan Energi dan Listrik
Meningkatkan Peranan Energi Baru 8 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 9 Terbarukan dalam Bauran Energi
10 Meningkatkan Produksi Energi Primer
INDIKATOR K/L
Pembinaan BUMN Sektor Energi, Pertambangan, Percetakan dan Pariwisata Pembinaan Bumn Sektor Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata I
Peningkatan DMO Batubara dan Gas
Program Pembinaan BUMN
Pembinaan Bumn Sektor Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata I Pembinaan BUMN Sektor Energi, Pertambangan, Percetakan dan Pariwisata
SASARAN K/L
Persentase pelaksanaan pembinaan BUMN sektor energi Persentase penyelesaian prioritas pembangunan nasional yang dilakukan oleh BUMN (%) Persentase pencapaian Service Level Tercapainya Service Level Agreement Agreement penugasan kewajiban penugasan kewajiban pelayanan publik pelayanan publik (PSO) sektor energi (PSO) sektor energi (%) persentase ketersediaan kontrak Pembinaan BUMN yang optimal kinerja BUMN Terwujudnya BUMN sebagai World Class Enterprises anda Agent of Persentase pencapaian service level Development dalam mendukung agreement penugasan kewajiban pembangunan kilang minyak pelayanan publik (PSO) (%) Terwujudnya BUMN sebagai World Persentase pencapaian Service Level Class Enterprises dan Agent of Agreement penugasan kewajiban Development pelayanan publik (PSO) 100 persen
1 Meningkatkan Aksesibilitas
3 Meningkatkan Aksesibilitas Meningkatkan Cadangan Penyangga 4 dan Operasional Energi
KEGIATAN K/L
Pembangunan PLTP
Program Pembinaan BUMN
Pembinaan Bumn Sektor Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata I Pembinaan Bumn Sektor Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata I
Pengembangan Lapangan Migas Baru
Program Pembinaan BUMN
Pembinaan Bumn Sektor Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata I
Melakukan Pembangunan Storage BBN Program Pembinaan BUMN
11 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Pengembangan Lapangan Migas Baru
Program Pembinaan BUMN
Pembinaan Bumn Sektor Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata I
12 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Produksi Minyak dan Gas
Program Pembinaan BUMN
Pembinaan Bumn Sektor Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata I
13 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Produksi Minyak dan Gas
Program Pembinaan BUMN
Pembinaan Bumn Sektor Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata I
14 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Tata Kelola Migas
Program Pembinaan BUMN
Pembinaan Bumn Sektor Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata I
15 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Tata Kelola Migas
Program Pembinaan BUMN
Pembinaan Bumn Sektor Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata I
16 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Tata Kelola Migas
Program Pembinaan BUMN
Pembinaan Bumn Sektor Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata I
Terlaksananya pembinaan BUMN sektor energi yang dilakukan sesuai SOP Terselenggaranya penyelesaian prioritas pembangunan nasional yang dilakukan oleh BUMN
Jumlah BUMN terkait Konservasi (ESCO) Persentase pencapaian service level Tercapainya service level agreement agreement penugasan kewajiban penugasan kewajiban pelayanan publik pelayanan publik (PSO) sektor energi (PSO) sektor energi (%) Terselenggaranya sasaran peningkatan kapasitas tangki Persentase pelaksanaan penugasan Tercapainya kepatuhan BUMN yang tinggi terhadap peraturan perundangundangan dan kebijakan Kementerian BUMN terkait eksplorasi Persentase kepatuhan perencanaan, migas operasional, dan pelaporan BUMN (%) Terlaksananya kerjasama/penugasan terkait wilayah kerja migas dengan Persentase Ketersediaan kontrak BUMN kinerja BUMN (%) Tercapainya kepatuhan BUMN yang tinggi terhadap peraturan perundangundangan dan kebijakan KBUMN Persentase kepatuhan perencanaan, terkait penerapan teknologi EOR operasional, dan pelaporan BUMN (%) Tercapainya kepatuhan BUMN yang tinggi terhadap peraturan perundangundangan dan kebijakan KBUMN terkait peningkatan produksi sumurPersentase kepatuhan perencanaan, sumur tua operasional, dan pelaporan BUMN (%) Terselenggaranya pembinaan terhadap Persentase pelaksanaan pembinaan BUMN terkait proses eksplorasi dan BUMN yang dilakukan sesuai dengan eksploitasi migas SOP (%) Tersedianya kontrak kinerja eksplorasi dan eksploitasi migas dengan BUMN Tercapainya kepatuhan BUMN yang tinggi terhadap peraturan perundangundangan dan kebijakan KBUMN terkait migas
TARGET
100
100
100 100
95
10
100 100
100
100
100
100
95
Persentase ketersediaan kontrak kinerja BUMN (%)
100
Persentase kepatuhan perencanaan, operasional, dan pelaporan BUMN (%)
100
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian BUMN Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian BUMN
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Pembinaan BUMN
KEGIATAN K/L Peningkatan Kualitas Perencanaan, Manajemen Kinerja, Sumber Daya Manusia, Organisasi dan Reformasi Birokrasi Penyusunan Peraturan PerundangUndangan dan Bantuan Hukum
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Mendorong agar perusahaan BUMN untuk melakukan pemeriksaan/screening kesehatan dan penyediaan ruang laktasi di tempat kerja Penyusunan regulasi untuk mendorong aktivitas fisik dan ruang terbuka hijau di perkantoran BUMN Mendorong penyediakan sarana prasarana aktivitas olahraga di perkantoran BUMN
Surat edaran agar perusahaan BUMN untuk melakukan pemeriksaan/screening kesehatan dan penyediaan ruang laktasi di tempat kerja Jumlah regulasi untuk mendorong aktivitas fisik dan ruang terbuka hijau di perkantoran BUMN Jumlah fasilitasi penyediaan sarana prasarana aktivitas olahraga di perkantoran BUMN
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pembangunan Pariwisata No
Program Prioritas
1 Pengembangan Destinasi Wisata
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Koordinasi Pembangunan Destinasi
PROGRAM K/L
Program Pembinaan BUMN
KEGIATAN K/L Pembinaan BUMN Sektor Energi, Pertambangan, Percetakan dan Pariwisata
Pengembangan destinasi pariwisata dengan menggunakan dana CSR
TARGET
Besaran dana CSR yang tersalurkan
KEMENTERIAN DALAM NEGERI Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
Penyelesaian Batas Laut, Penamaan Pulau, dan Pengelolaan Pulau-Pulau 1 Kecil
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penamaan dan pendaftaran pulau
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Peningkatan penataan administrasi Penataan Wilayah Administrasi, wilayah, penegasan batas daerah, dan Program Bina Administrasi Kewilayahan Penegasan Batas Daerah, dan Toponimi toponimi
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah rumusan kebijakan bidang penataan administrasi wilayah dan penegasan batas daerah serta toponimi 1 rumusan
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 1 Politik
Pendidikan dan Penghormatan Etika dalam Berpolitik
Program Pembinaan Politik dan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Fasilitasi Politik Dalam Negeri
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 2 Politik
Pendidikan dan Penghormatan Etika dalam Berpolitik
Program Pembinaan Politik dan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Fasilitasi Politik Dalam Negeri
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 3 Politik
Pendidikan dan Penghormatan Etika dalam Berpolitik
Program Pembinaan Politik dan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Fasilitasi Politik Dalam Negeri
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 4 Politik
Pendidikan dan Penghormatan Etika dalam Berpolitik
Program Pembinaan Politik dan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Fasilitasi Politik Dalam Negeri
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 5 Politik
Pendidikan dan Penghormatan Etika dalam Berpolitik
Program Bina Otonomi Daerah
Fasilitasi KDH, DPRD, Dan Hubungan Antar Lembaga
SASARAN K/L Kapasitas dan akuntabilitas partai politik untuk memperkuat sistem demokrasi perwakilan meningkat Tersusunnya kebijakan, dukungan dan fasilitasi lembaga perwakilan dan partisipasi politik
Tersusunnya kebijakan, dukungan dan fasilitasi lembaga perwakilan dan partisipasi politik Tersusunnya kebijakan, dukungan dan fasilitasi lembaga perwakilan dan partisipasi politik Kualitas tatakelola pemerintahan daerah pada setiap entitas penyelenggara pemerintahan daerah yang tinggi
INDIKATOR K/L Jumlah parpol yang mendapatkan bantuan keuangan dan peningkatan kapasitas dan akuntabilitas keuangan Parpol Jumlah fasilitasi penguatan ruang dialog untuk pendidikan politik warga Jumlah fasilitasi penguatan ruang dialog untuk pendidikan politik warga Jumlah daerah yang terfasilitasi pendidikan politik untuk politisi perempuan Jumlah daerah yang menerapkan pelaksanaan best practice pendidikan politik
TARGET
10 Parpol
5 Forum
6 Provinsi
20 Provinsi
Terlaksananya pemilihan kepala daerah yamg jujur dan adil sesuai dengan kebijakan pilkada 101 Daerah
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 6 Politik
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 7 Bangsa
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Program Pembinaan Politik dan Fasilitasi Ketahanan Ekonomi, Sosial Penyelenggaraan Pemerintahan Umum dan Budaya
Peningkatan kapasitas aparat dan kelembagaan Satuan Polisi Pamong Praja dan Satuan Perlindungan Masyarakat dalam menciptakan ketenteraman, ketertiban dan perlindungan masyarakat Terlaksananya penyusunan kebijakan, fasilitasi dan dukungan bagi peningkatan peran organisasi politik dan kemasyarakatan dalam pendidikan kebhinekaan
Terlaksananya penyusunan kebijakan, Jumlah fasilitasi kampanye Nasional dukungan dan fasilitasi pengembangan terkait revolusi mental dan restorasi nilai-nilai kebangsaan sosial (Qc)
Pembinaan Ketenteraman, Ketertiban Program Bina Administrasi Kewilayahan dan Perlindungan Masyarakat
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 8 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Program Pembinaan Politik dan Bina Ideologi, Karakter dan Wawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Kebangsaan
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 9 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Program Pembinaan Politik dan Bina Ideologi, Karakter dan Wawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Kebangsaan
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 10 dan Media Publik
Pembangunan Karakter Melalui Media Program Pembinaan Politik dan Publik Penyelenggaraan Pemerintahan Umum
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 11 dan Media Publik
Peningkatan Peran Keluarga Dalam Persemaian Nilai-nilai Budi Pekerti
12 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Penerapan Sistem Reward & Punishment dan Keteladanan Pimpinan Program Bina Pembangunan Daerah
13 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Penerapan Sistem Reward & Program Peningkatan Kapasitas Punishment dan Keteladanan Pimpinan Keuangan Pemerintah Daerah
14 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Program Pengembangan Sumber Daya Penerapan Sistem Reward & Manusia Aparatur Pemerintahan Dalam Punishment dan Keteladanan Pimpinan Negeri
15 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Simplifikasi Sistem Perijinan, Mengurangi Jumlah Ijin, Transparan dan Complaint Center
Program Penataan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Program Bina Administrasi Kewilayahan
Sosialisasi dan Penerapan Instruksi Presiden untuk Gerakan Aparat Menuju Penerapan Kode Etik Indonesia Ramah Indonesia ramah di tiga regional Jumlah daerah yang terfasilitasi pendidikan kebhinekaan dengan menggunakan pendekatan seni dan budaya lokal
Terlaksananya penyusunan kebijakan, dukungan dan fasilitasi pengembangan Jumlah penguatan Pusat Pendidikan nilai-nilai kebangsaan Wawasan Kebangsaan (PPWK) Jumlah pemanfaatan layanan media publik yang memiliki jangkauan luas Terlaksananya pendidikan untuk meningkatkan pengetahuan Fasilitasi Politik Dalam Negeri kewarganegaraan melalui media publik kewarganegaraan masyarakat Meningkatnya kualitas implementasi Pembinaan Administrasi Pencatatan kebijakan dan Fasilitasi Pelaksanaan Jumlah anak yang memiliki akta Sipil Pencatatan Sipil kelahiran Meningkatnya kualitas penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah di bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan dan Penerapan Indikator Standar Pelayanan Kawasan Permukiman, Kesehatan, Minimal yang efektif sesuai dengan Kegiatan Penataan Urusan Pemerintah Sosial, Trantibumlinmas, dan amanat UU 23 tahun 2014 beserta Daerah Pendidikan turunannya Penerapan manajemen pengelolaan Pembinaan Pelaksanaan Dan keuangan daerah yang memenuhi Jumlah daerah yang mendapatkan opini Pertanggungjawaban Keuangan Daerah kriteria Wajar Tanpa Pengecualian WTP (Provinsi dan Kabupaten/Kota) Meningkatnya kapasitas Aparatur Sipil Negara di daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan dan Pendidikan dan Pelatihan Manajemen pembangunan daerah yang memiliki Jumlah angkatan Pelaksanaan Diklat dan Kepemimpinan Pemerintahan budaya pelayanan prima dan bebas Manajemen dan Kepemimpinan Pemda Daerah KKN yang memuat materi Revolusi Mental Peningkatan penyelenggaraan hubungan Pusat dan Daerah melalui Jumlah daerah yang memiliki PTSP yang peningkatan peran gubernur sebagai Prima (Jenis Perijinan yang dilimpahkan wakil pemerintah, dekonsentrasi dan ke PTSP, Penyederhanan Perijinan, tugas pembantuan, kerjasama daerah, Kecepatan Pelayanan, Kualitas Penyelenggaraan Hubungan Pusat dan pelayanan publik, dan pembinaan Pelayanan, Peningkatan Kapasitas SDM Daerah serta Kerja sama Daerah kecamatan Perijinan)
7 Provinsi
34 Provinsi, 34 K/L, 27 LPNK
34 Provinsi
10 Topik
52 Juta anak
6 SPM
25 Provinsi, 250 Kab/Kota
87 Angkatan
51 kab/kota
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 1 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 2 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Wilayah Administrasi, Penegasan Batas Daerah, Topomini dan Pengembangan/Pengelolaan Penataan Wilayah Administrasi, Penyediaan Sarpras Perbatasan Antar Penegasan Batas Daerah, Topomini dan Negara Jumlah provinsi yang Pembuatan Peta Kawasan Perbatasan, Pengembangan/Pengelolaan melaksanakan kerjasama perbatasan database Regulasi, dan Dokumen Teknis Pembinaan dan Pengembangan Penyediaan Sarpras Perbatasan Antar antar negara (JIM, SOSEKMALINDO,JBC Pengelolaan Perbatasan Program Bina Administrasi Kewilayahan Kawasan, Perkotaan dan Batas Negara Negara RI-RDTL, JBC RI-PNG) Penataan Wilayah Administrasi, Penegasan Batas Daerah, Topomini dan Pengembangan/Pengelolaan Jumlah perundingan batas dan Penataan Wilayah Administrasi, Penyediaan Sarpras Perbatasan Antar kerjasama wilayah negara RI dengan Penyelesaian segmen batas negara Program Bina Administrasi Kewilayahan Penegasan Batas Daerah, dan Toponimi Negara Malaysia, PNG, RDTL 3 Perundingan
Daerah Tertinggal No
Program Prioritas
1 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
2 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
3 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
4 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
5 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah
Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah
Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah
Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah
Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Peningkatan penyelenggaraan hubungan Pusat dan Daerah melalui peningkatan peran gubernur sebagai wakil pemerintah, dekonsentrasi dan tugas pembantuan, kerjasama daerah, Penyelenggaraan Hubungan Pusat dan pelayanan publik, dan pembinaan Program Bina Administrasi Kewilayahan Daerah serta Kerja sama Daerah kecamatan Peningkatan penyelenggaraan hubungan Pusat dan Daerah melalui peningkatan peran gubernur sebagai wakil pemerintah, dekonsentrasi dan tugas pembantuan, kerjasama daerah, Penyelenggaraan Hubungan Pusat dan pelayanan publik, dan pembinaan Program Bina Administrasi Kewilayahan Daerah serta Kerja sama Daerah kecamatan
Program Bina Pembangunan Daerah
Program Bina Pembangunan Daerah
Program Bina Pembangunan Daerah
Pembinaan Penyelenggaraan dan Pembangunan Urusan Pemerintahan Daerah III
Meningkatnya kualitas penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah di bidang Pertanahan dan Penataan Ruang, Energi dan Sumber Daya Mineral, Pertanian dan Pangan, Kehutanan, dan Lingkungan Hidup. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan urusan Kesehatan, Sosial dan Budaya, Koperasi, UKM dan Penanaman Modal, Perindustrian dan Perdagangan, dan Pariwisata, Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Urusan Pemdagri
Pembinaan Penyelenggaraan dan Pembangunan Urusan Pemerintahan Daerah II
Meningkatnya kualitas penyelenggaraan urusan Pekerjaan Umum, Perumahan dan kawasan Permukiman, Kelautan dan Perikanan, Perhubungan, Komunikasi, informatika, statistika dan persandian
Pembinaan Penyelenggaraan dan Pembangunan Urusan Pemerintahan Daerah I
INDIKATOR K/L
Jumlah Kabupaten/kota yang menerapkan Permendagri tentang Pedoman Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN) Jumlah daerah yang memiliki PTSP yang Prima (Jenis Perijinan yang dilimpahkan ke PTSP, Penyederhanan Perijinan, Kecepatan Pelayanan, Kualitas Pelayanan, Peningkatan Kapasitas SDM Perijinan)
Penerapan Indikator Utama pelayanan publik di daerah lingkup UPD I yang ditekankan pada Reformasi pelayanan publik dasar Penataan Ruang serta urusan lingkup UPD I Penerapan Indikator Utama pelayanan publik di daerah lingkup UPD III yang ditekankan pada Reformasi pelayanan publik dasar Kesehatan. Sosial dan Urusan Pemdagri (Trantibum Linmas). serta urusan lingkup UPD III Penerapan Indikator Utama pelayanan publik di daerah lingkup UPD II yang ditekankan pada Reformasi pelayanan publik dasar Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman serta urusan lingkup UPD II
TARGET
6 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
7 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
8 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah
Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah
Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah
Program Bina Pembangunan Daerah
Program Bina Otonomi Daerah
Program Bina Otonomi Daerah
Pembinaan Penyelenggaraan dan Pembangunan Urusan Pemerintahan Daerah IV
Meningkatnya kualitas penyelenggaraan urusan Pendidikan, Ketenagakerjaan dan Transmigrasi, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Kepemudaan, Olahraga Perpustakaan, dan Arsip
Penerapan Indikator Utama pelayanan publik di daerah lingkup UPD IV yang ditekankan pada Reformasi pelayanan publik dasar pendidikan. serta urusan wajib non SPM lingkup UPD IV
Penataan Daerah Otonom Dan Otonomi Khusus Dan DPOD
Meningkatnya kualitas penyelenggaraan pelayanan kepada masyarakat dalam penerapan desentralisasi asimetrik dan generik serta tata kelola pemerintahan daerah
Evaluasi daerah otonom khusus/istimewa dalam rangka pembenahan terhadap kelembagaan, aparatur dan pendanaan pelaksanaan otsus
Penataan Daerah Otonom Dan Otonomi Khusus Dan DPOD
Meningkatnya kualitas penyelenggaraan pelayanan kepada masyarakat dalam penerapan desentralisasi asimetrik dan generik serta tata kelola pemerintahan daerah
Presentase jumlah daerah otonom baru yang meningkat kinerja pemerintahannya
9 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah
Program Peningkatan Kapasitas Keuangan Pemerintah Daerah
Pembinaan Perencanaan Anggaran Daerah
Meningkatkan Kualitas perencanaan anggaran daerah
10 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah
Program Peningkatan Kapasitas Keuangan Pemerintah Daerah
Pembinaan Pengelolaan Pendapatan Daerah
Meningkatnya Pendapatan Daerah
11 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah
Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur Pemerintahan Dalam Pengembangan Kompetensi Negeri Kemendagri dan Pemda
Peningkatan Kualitas Pengembangan SDM Bidang Kompetensi Kemendagri dan Pemda
12 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah
Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur Pemerintahan Dalam Pengembangan Kompetensi Negeri Kemendagri dan Pemda
Peningkatan Kualitas Pengembangan SDM Bidang Kompetensi Kemendagri dan Pemda
Persentase Daerah yang belanja APBD nya berorientasi pada pelayanan masyarakat yang diwujudkan dalam pembangunan infrastruktur, pengelolaan pendidikan, kesehatan dan perumahan Jumlah Daerah Yang Meningkat Pendapatan Daerah (termasuk daerah tertinggal) Pelaksanaan Diklat Manajemen Pembangunan (Pembangunan Daerah dan Pemerintahan Desa), Kependudukan dan Keuangan Daerah Pelaksanaan Diklat Manajemen Kepemimpinan dan Pemda (Pemerintahan Umum, Otda dan Politik)
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Advokasi, sosialisasi, koordinasi, dan regulasi Gerakan Masyarakat Sehat
Program Bina Pembangunan Daerah
Dukungan Manajemen Dan Dukungan Teknis Lainnya Ditjen Bina Bangda
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Advokasi, sosialisasi, koordinasi, dan regulasi Gerakan Masyarakat Sehat
Program Peningkatan Kapasitas Keuangan Pemerintah Daerah
Pembinaan Perencanaan Anggaran Daerah
Peningkatan Pelayanan KB dan 3 Kesehatan Reproduksi
Penguatan regulasi, kelembagaan, serta data dan informasi Program Bina Pembangunan Daerah
Pembinaan Penyelenggaraan dan Pembangunan Urusan Pemerintahan Daerah I
Peningkatan Pelayanan KB dan 4 Kesehatan Reproduksi
Penguatan regulasi, kelembagaan, serta Program Penataan Administrasi data dan informasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Pemanfaatan Data Dan Dokumen Kependudukan
SASARAN K/L Dukungan regulasi mengenai pelaksanaan Gerakan Masyarakat Sehat di daerah Penyusunan nomenklatur APBD yang mendorong kegiatan Gerakan Masyarakat Sehat
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah regulasi mengenai pelaksanaan Gerakan Masyarakat Sehat di daerah yang disusun Jumlah nomenklatur APBD yang mendorong kegiatan Gerakan Masyarakat Sehat yang disusun
Meningkatnya kualitas penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah di bidang Pertanahan dan Penataan Ruang, Energi dan Sumber Jumlah regulasi dan NSPK Bidang Daya Mineral, Pertanian dan Pangan, Penataan Ruang yang sudah Kehutanan, dan Lingkungan Hidup. mengakomodir kebijakan sektoral Jumlah K/L yang dapat mengakses database kependudukan berbasis NIK Meningkatnya kualitas implementasi Nasional dan atau digunakan sebagai kebijakan dan fasilitasi pemanfaatan dasar penerbitan dokumen, informasi data dan dokumen kependudukan untuk pelayanan publik
TRW: 1 pedoman, 1 kebijakan, 2 permendagri
30 K/L
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Pengurangan beban penduduk miskin 1 dan rentan
2 Perluasan pelayanan dasar
3 Perluasan pelayanan dasar
4 Perluasan pelayanan dasar
5 Perluasan pelayanan dasar
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Subsidi pangan masyarakat berpenghasilan rendah
Peningkatan Kapasitas Pemerintah Daerah dan Penyedia Layanan
Peningkatan Kapasitas Pemerintah Daerah dan Penyedia Layanan
Peningkatan Kapasitas Pemerintah Daerah dan Penyedia Layanan
Peningkatan Kapasitas Pemerintah Daerah dan Penyedia Layanan
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Bina Pembangunan Daerah
Pembinaan Penyelenggaraan dan Pembangunan Urusan Pemerintahan Daerah I
Program Bina Pembangunan Daerah
Pembinaan Penyelenggaraan dan Pembangunan Urusan Pemerintahan Daerah III
Program Bina Pembangunan Daerah
Program Bina Pembangunan Daerah
Program Peningkatan Kapasitas Keuangan Pemerintah Daerah
SASARAN K/L
Meningkatnya kualitas penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah di bidang Pertanahan dan Penataan Ruang, Energi dan Sumber Daya Mineral, Pertanian dan Pangan, Kehutanan, dan Lingkungan Hidup. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan urusan Kesehatan, Sosial dan Budaya, Koperasi, UKM dan Penanaman Modal, Perindustrian dan Perdagangan, dan Pariwisata, Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Urusan Pemdagri
Pembinaan Penyelenggaraan dan Pembangunan Urusan Pemerintahan Daerah IV
Meningkatnya kualitas penyelenggaraan urusan Pekerjaan Umum, Perumahan dan kawasan Permukiman, Kelautan dan Perikanan, Perhubungan, Komunikasi, informatika, statistika dan persandian Meningkatnya kualitas penyelenggaraan urusan Pendidikan, Ketenagakerjaan dan Transmigrasi, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Kepemudaan, Olahraga Perpustakaan, dan Arsip
Pembinaan Perencanaan Anggaran Daerah
Meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah yang partisipatif, transparan, efektif, efisien, akuntabel dan kompetitif
Pembinaan Penyelenggaraan dan Pembangunan Urusan Pemerintahan Daerah II
INDIKATOR K/L
TARGET
Cakupan pembinaan umum (fasilitasi dan konsultasi, sosialisasi. koordinasi. bimtek. advokasi serta monitoring dan evaluasi) pelaksanaan urusan pemerintahan daerah di tingkat pusat dan daerah terhadap bidang urusan pemerintahan lingkup UPD I
Jumlah kabupaten/kota yang terfasilitasi/ terkoordinasi dalam pemenuhan SPM pelayanan dasar untuk masyarakat kurang mampu lingkup UPD III
30 Kabupaten
Jumlah kabupaten/kota yang terfasilitasi/terkoordinasi dalam pemenuhan SPM pelayanan dasar untuk masyarakat kurang mampu lingkup UPD II
30 kabupaten
Jumlah kabupaten/kota yang terfasilitasi/terkoordinasi dalam pemenuhan SPM pelayanan dasar untuk masyarakat kurang mampu lingkup UPD IV 30 Kabupaten Jumlah Daerah yang belanja APBD nya berorientasi pada pelayanan masyarakat yang diwujudkan dalam pembangunan infrastruktur, pengelolaan pendidikan, kesehatan dan 110 Daerah (Provinsi dan Kabupaten perumahan Kota)
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pemenuhan Standar Pelayanan 1 Minimum di Desa Pengawalan Implementasi UU Desa secara Sistematis, Konsisten, dan 2 Berkelanjutan
Penyusunan NSPK SPM Desa sesuai kondisi geografis wilayah Sosialisasi dan Penyusunan/Revisi Berbagai Peraturan Pelaksanaan UU desa
Pengawalan Implementasi UU Desa secara Sistematis, Konsisten, dan 3 Berkelanjutan
Sosialisasi dan Penyusunan/Revisi Berbagai Peraturan Pelaksanaan UU desa
Pengawalan Implementasi UU Desa secara Sistematis, Konsisten, dan 4 Berkelanjutan
Sosialisasi dan Penyusunan/Revisi Berbagai Peraturan Pelaksanaan UU desa
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Program Bina Pemerintahan Desa
Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa
Tersusunnya NSPK SPM Pemerintah Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa
Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Pemerintahan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa
Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Pemerintahan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa
Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Pemerintahan Desa
INDIKATOR K/L Jumlah provinsi yang mendapat supervisi, monitoring dan evaluasi dalam pelaksanaan NSPK SPM Pemerintah desa Jumlah peraturan penataan desa yang diterbitkan, sebagai amanat UU 6/2014 dan PP 47/2015 Jumlah peraturan tata cara pengubahan status Desa menjadi Desa Adat yang diterbitkan, sebagai amanat UU 6/2014 dan PP 47/2015 Jumlah provinsi dan kabupaten/kota yang diberikan sosialisasi dan pembinaan dalam penyusunan Perda Penetapan Kewenangan Desa
TARGET
33 prov
1 peraturan yang diterbitkan
1 peraturan yang diterbitkan
seluruh kab/kota di 33 provinsi
5 Penguatan Pemerintahan Desa
Pembinaan Kelembagaan (BPD, BUMDes, Lembaga Desa lain, Lembaga Masy.Desa) & Kerjasama Desa Program Bina Pemerintahan Desa
6 Penguatan Pemerintahan Desa
Pembinaan Kelembagaan (BPD, BUMDes, Lembaga Desa lain, Lembaga Masy.Desa) & Kerjasama Desa Program Bina Pemerintahan Desa
7 Penguatan Pemerintahan Desa
Pembinaan Kelembagaan (BPD, BUMDes, Lembaga Desa lain, Lembaga Masy.Desa) & Kerjasama Desa Program Bina Pemerintahan Desa
8 Penguatan Pemerintahan Desa
Pembinaan Kelembagaan (BPD, BUMDes, Lembaga Desa lain, Lembaga Masy.Desa) & Kerjasama Desa Program Bina Pemerintahan Desa
9 Penguatan Pemerintahan Desa
Pembinaan Kelembagaan (BPD, BUMDes, Lembaga Desa lain, Lembaga Masy.Desa) & Kerjasama Desa Program Bina Pemerintahan Desa
10 Penguatan Pemerintahan Desa
Pembinaan Kelembagaan (BPD, BUMDes, Lembaga Desa lain, Lembaga Masy.Desa) & Kerjasama Desa Program Bina Pemerintahan Desa
11 Penguatan Pemerintahan Desa
Pembinaan Kelembagaan (BPD, BUMDes, Lembaga Desa lain, Lembaga Masy.Desa) & Kerjasama Desa Program Bina Pemerintahan Desa
12 Penguatan Pemerintahan Desa
13 Penguatan Pemerintahan Desa
Pembinaan Kelembagaan (BPD, BUMDes, Lembaga Desa lain, Lembaga Masy.Desa) & Kerjasama Desa Program Bina Pemerintahan Desa Penataan Wilayah, Penataan Kewenangan serta Administrasi Pemerintahan Desa Program Bina Pemerintahan Desa
15 Penguatan Pemerintahan Desa
Penataan Wilayah, Penataan Kewenangan serta Administrasi Pemerintahan Desa Penataan Wilayah, Penataan Kewenangan serta Administrasi Pemerintahan Desa
16 Penguatan Pemerintahan Desa
Penataan Wilayah, Penataan Kewenangan serta Administrasi Pemerintahan Desa
14 Penguatan Pemerintahan Desa
18 Penguatan Pemerintahan Desa
Penataan Wilayah, Penataan Kewenangan serta Administrasi Pemerintahan Desa Penataan Wilayah, Penataan Kewenangan serta Administrasi Pemerintahan Desa
19 Penguatan Pemerintahan Desa
Peningkatan kapasitas aparat pemerintah Daerah dan Desa dalam tata kelola pemerintahan desa
17 Penguatan Pemerintahan Desa
Kelembagaan dan Kerjasama Desa
Jumlah provinsi dan kabupaten yang Meningkatnya Fungsi Kelembagaan dan difasilitasi badan permusyawaratan Kerjasama Desa desa dan musyawarah desa
33 Provinsi, 416 Kabupaten/Kota
Kelembagaan dan Kerjasama Desa
Jumlah provinsi dan kabupaten/kota yang difasilitasi dalam pengembangan Meningkatnya Fungsi Kelembagaan dan kapasitas kelembagaan pendukung Kerjasama Desa perangkat desa
33 Provinsi, 514 Kabupaten/Kota, 74.093 Desa
Kelembagaan dan Kerjasama Desa
Jumlah provinsi dan kabupaten yang di Meningkatnya Fungsi Kelembagaan dan fasilitasi dalam bimbingan Kerjasama Desa kemasyarakatan desa 33 Provinsi, 416 Kabupaten/Kota
Kelembagaan dan Kerjasama Desa
Jumlah posyandu yang menyediakan Meningkatnya Fungsi Kelembagaan dan layanan dasar masyarakat target Kerjasama Desa peningkatan kapasitas PKK
1.000 posyandu pada 34 provinsi
Kelembagaan dan Kerjasama Desa
Jumlah pemerintah daerah yang diikat Meningkatnya Fungsi Kelembagaan dan dalam kesepakatan peningkatan kerja Kerjasama Desa sama antar pemerintahan desa
4 lembaga, 33 Provinsi, 514 Kabupaten/Kota, 74.093 Desa
Kelembagaan dan Kerjasama Desa
Jumlah Desa Penyelenggara Penerapan Model Perencanaan Pembangunan Meningkatnya Fungsi Kelembagaan dan Partisipatif dengan Sistem Penyusunan Kerjasama Desa RAPBDesa secara partisipatif 14098 Desa
Kelembagaan dan Kerjasama Desa
Jumlah provinsi dan kabupaten/kota, Meningkatnya Fungsi Kelembagaan dan yang difasilitasi dalam pelaksanaan Kerjasama Desa evaluasi kelembagaan kerjasama desa
Kelembagaan dan Kerjasama Desa Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa
Jumlah provinsi dan kabupaten/kota, Meningkatnya Fungsi Kelembagaan dan yang difasilitasi dalam peningkatan Kerjasama Desa Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Jumlah Provinsi dan Kabupaten/Kota Meningkatnya Kualitas Tata Kelola yang dibina Dalam Melaksanakan Pemerintahan Desa Penataan Wilayah Desa/Kelurahan
Program Bina Pemerintahan Desa
Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa
Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Pemerintahan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa
Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Pemerintahan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa
Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Pemerintahan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa
Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Pemerintahan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa
Tersusunnya NSPK SPM Pemerintah Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Peningkatan Kapasitas Pemerintahan Desa Lingkup Regional
33 Provinsi 416 Kabupaten
33 Provinsi 416 Kabupaten
34 Prov dan 100 Kab/Kota
Jumlah Provinsi dan Kabupaten/Kota yang dibina dalam Melaksanakan Penamaan, dan Kode Desa/Kelurahan 34 Prov dan 100 Kab/Kota Jumlah Provinsi dan Kabupaten/Kota yang dibina Dalam Penyusunan Produk Hukum Desa 34 Prov dan 100 Kab/Kota Jumlah Provinsi dan Kabupaten/Kota yang dibina dalam Melaksanakan Penataan Kewenangan Desa/Kelurahan 34 Prov dan 100 Kab/Kota Jumlah Provinsi dan Kabupaten/Kota yang dibina dalam Pelaksanaan Administrasi Pemerintahan Desa/Kelurahan 34 Prov dan 100 Kab/Kota
Jumlah peraturan yang diterbitkan Jumlah Komulatif Aparat Meningkatnya Kapasitas Aparat Desa/Kelurahan yang Terampil Dalam Pemerintahan Desa Dalam Manajemen Tata Kelola Pemerintahan Desa dan Pemerintahan Desa Kelurahan
1 dokumen peraturan
1520 orang
20 Penguatan Pemerintahan Desa
21 Penguatan Pemerintahan Desa
22 Penguatan Pemerintahan Desa
23 Penguatan Pemerintahan Desa
24 Penguatan Pemerintahan Desa
25 Penguatan Pemerintahan Desa
26 Penguatan Pemerintahan Desa
27 Penguatan Pemerintahan Desa
28 Penguatan Pemerintahan Desa
29 Penguatan Pemerintahan Desa
30 Penguatan Pemerintahan Desa
31 Penguatan Pemerintahan Desa
32 Penguatan Pemerintahan Desa
33 Penguatan Pemerintahan Desa
Peningkatan kapasitas aparat pemerintah Daerah dan Desa dalam tata kelola pemerintahan desa Peningkatan Kapasitas Aparat Pemerintah Daerah dan Masyarakat Desa dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa Peningkatan Kapasitas Aparat Pemerintah Daerah dan Masyarakat Desa dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa Peningkatan Kapasitas Aparat Pemerintah Daerah dan Masyarakat Desa dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa Peningkatan Kapasitas Aparat Pemerintah Daerah dan Masyarakat Desa dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa Peningkatan Kapasitas Aparat Pemerintah Daerah dan Masyarakat Desa dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa
Peningkatan Kapasitas Aparat Pemerintah Daerah dan Masyarakat Desa dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa Peningkatan Kapasitas Aparat Pemerintah Daerah dan Masyarakat Desa dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa Peningkatan Kapasitas Aparat Pemerintah Daerah dan Masyarakat Desa dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa Peningkatan Kapasitas Aparat Pemerintah Daerah dan Masyarakat Desa dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa Peningkatan Kapasitas Aparat Pemerintah Daerah dan Masyarakat Desa dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa Peningkatan Kapasitas Aparat Pemerintah Daerah dan Masyarakat Desa dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa Peningkatan Kapasitas Aparat Pemerintah Daerah dan Masyarakat Desa dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa Peningkatan Kapasitas Desa dalam Penyediaan Informasi Desa dan Evaluasi Perkembangan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Peningkatan Kapasitas Pemerintahan Desa Lingkup Regional
Program Bina Pemerintahan Desa
Fasilitasi Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa
Jumlah Komulatif Pengurus Lembaga Meningkatnya Kapasitas Aparat Kemasyarakatan Desa/Kelurahan yang Pemerintahan Desa Dalam Manajemen Terampil Dalam Mendukung Tata Kelola Pemerintahan Desa Pemerintahan 1520 orang Jumlah Provinsi dan Kabupaten/Kota Meningkatnya Kapasitas Aparat dalam Membina Penyelenggaraan Tata Kelola Keuangan dan Aset desa Pengelolaan Keuangan Desa Sesuai yang Efektif, Transparan dan Akuntabel Aturan Perundangan 34 Prov dan 514 Kab/Kota
Program Bina Pemerintahan Desa
Fasilitasi Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa
Meningkatnya Kapasitas Aparat dalam Jumlah Provinsi dan Kabupaten/Kota Tata Kelola Keuangan dan Aset desa yang Memiliki Sistem Pengembangan yang Efektif, Transparan dan Akuntabel Sumber-Sumber Pendapatan Desa
34 Prov dan 514 Kab/Kota
Fasilitasi Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa
Meningkatnya Kapasitas Aparat dalam Jumlah Provinsi dan Kabupaten/Kota Tata Kelola Keuangan dan Aset desa yang Dibina Dalam Penyelenggaraan yang Efektif, Transparan dan Akuntabel Pengelolaan Aset Desa
34 Prov dan 514 Kab/Kota
Fasilitasi Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa
Meningkatnya Kapasitas Aparat dalam Jumlah Provinsi dan Kabupaten yang Tata Kelola Keuangan dan Aset desa Memiliki Sistem Informasi Keuangan yang Efektif, Transparan dan Akuntabel dan Aset Desa
34 Prov dan 514 Kab/Kota
Fasilitasi Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa
Meningkatnya Kapasitas Aparat dalam Tata Kelola Keuangan dan Aset desa Terlaksananya Dukungan Implementasi yang Efektif, Transparan dan Akuntabel PP Sistem Keuangan Desa 33 provinsi
Program Bina Pemerintahan Desa
Fasilitasi Keuangan dan Aset Pemerintahan Desa
Terlaksananya Pilot Project Format Birokrasi Pemdes (Organisasi, PNS, Perencanaan, Penganggaran, Meningkatnya Kapasitas Aparat dalam Pengawasan) untuk Implementasi Dana Tata Kelola Keuangan dan Aset desa Desa dan RAPBDesa Dilaksanakan yang Efektif, Transparan dan Akuntabel dengan Pola Detasering Pendampingan 5 provinsi
Program Bina Pemerintahan Desa
Fasilitasi Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa
Meningkatnya Kapasitas Aparatur Desa Jumlah Pengembangan Kapasitas dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Aparatur Desa Wilayah II
22.491 Desa dan 2.782 Kelurahan
Program Bina Pemerintahan Desa
Fasilitasi Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa
Meningkatnya Kapasitas Aparatur Desa Jumlah Pengembangan Kapasitas dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Aparatur Desa Wilayah III
10.947 Desa dan 1.132 Kelurahan
Program Bina Pemerintahan Desa
Fasilitasi Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa
Meningkatnya Kapasitas Aparatur Desa Jumlah Pengembangan Kapasitas dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Aparatur Desa Wilayah IV
16.844 Desa dan 2.112 Kelurahan
Program Bina Pemerintahan Desa
Fasilitasi Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa
Meningkatnya Kapasitas Aparatur Desa dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Dekonsentrasi Pelatihan Aparatur Desa 222.279 Aparat Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Fasilitasi Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa
Jumlah NSPK, Juklak, Juknis Meningkatnya Kapasitas Aparatur Desa Pengembangan Kapasitas Aparatur dan dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Kader Desa 2 dokumen
Program Bina Pemerintahan Desa
Fasilitasi Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Evaluasi Perkembangan Desa
Meningkatnya Kapasitas Aparatur Desa dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Terlaksananya Evaluasi Tingkat Perkembangan Desa dan Peningkatan Kapasitas Desa
Jumlah Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa Wilayah I
22.702 Desa dan 2.283 Kelurahan
Jumlah Desa yang Dievaluasi pada Wilayah I
22.702 Desa dan 2.283 Kelurahan
34 Penguatan Pemerintahan Desa
35 Penguatan Pemerintahan Desa
36 Penguatan Pemerintahan Desa
37 Penguatan Pemerintahan Desa
38 Penguatan Pemerintahan Desa
Peningkatan Kapasitas Desa dalam Penyediaan Informasi Desa dan Evaluasi Perkembangan Desa Peningkatan Kapasitas Desa dalam Penyediaan Informasi Desa dan Evaluasi Perkembangan Desa Peningkatan Kapasitas Desa dalam Penyediaan Informasi Desa dan Evaluasi Perkembangan Desa Peningkatan Kapasitas Desa dalam Penyediaan Informasi Desa dan Evaluasi Perkembangan Desa Peningkatan Kapasitas Desa dalam Penyediaan Informasi Desa dan Evaluasi Perkembangan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Evaluasi Perkembangan Desa
Evaluasi Perkembangan Desa
Evaluasi Perkembangan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Evaluasi Perkembangan Desa
Program Bina Pemerintahan Desa
Evaluasi Perkembangan Desa
Terlaksananya Evaluasi Tingkat Perkembangan Desa dan Peningkatan Kapasitas Desa Terlaksananya Evaluasi Tingkat Perkembangan Desa dan Peningkatan Kapasitas Desa Terlaksananya Evaluasi Tingkat Perkembangan Desa dan Peningkatan Kapasitas Desa Terlaksananya Evaluasi Tingkat Perkembangan Desa dan Peningkatan Kapasitas Desa Terlaksananya Evaluasi Tingkat Perkembangan Desa dan Peningkatan Kapasitas Desa
Jumlah Desa yang Dievaluasi pada Wilayah II
22.491 Desa dan 2.782 Kelurahan
Jumlah Desa yang Dievaluasi pada Wilayah III
10.947 Desa dan 1.132 Kelurahan
Jumlah Desa yang Dievaluasi pada Wilayah IV
16.844 Desa dan 2.112 Kelurahan
Jumlah Dokumen NSPK dan Pedoman Evaluasi Perkembangan Desa Jumlah Provinsi, Kab/Kota yang dibina dan dilatih dalam rangka Evaluasi Kinerja Pemerintahan Des
3 dokumen
33 Prov, 50 Kab/Kota
Kepastian dan Penegakan Hukum No
Program Prioritas
Penghormatan, Perlindungan, dan 1 Pemenuhan hak atas keadilan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan di bidang Terkait HAM
PROGRAM K/L
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Dalam Negeri
KEGIATAN K/L
Penataan Produk Hukum Dan Pelayanan Bantuan Hukum
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Meningkatnya keselarasan arah dalam implementasi pembangunan yang diwujudkan melalui harmonisasi peraturan Perundang-undangan, kajian hukum dan kebijakan daerah, serta penyiapan produk hukum, penyelesaian sengketa dan bantuan hukum, dan Monitoring dan evaluasi Perda-perda dokumentasi hukum diskriminatif
TARGET
TBC
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Pemeliharaan Stabilitas Keamanan 1 Kawasan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pelaksanaan Roadmap Perundingan Perbatasan
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Peningkatan pembinaan kawasan khusus, pertanahan, perkotaan dan Pembinaan dan Pengembangan batas negara serta pulau-pulau kecil Program Bina Administrasi Kewilayahan Kawasan, Perkotaan dan Batas Negara terluar yang dikembangkan
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak2 Hak Politik
Peningkatan hak memilih dan dipilih kelompok marjinal
Program Pembinaan Politik dan Pembinaan dan Pemberdayaan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Organisasi Kemasyarakatan
Terlaksananya penyusunan kebijakan, fasilitasi dan dukungan bagi peningkatan peran organisasi politik dan kemasyarakatan
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak3 Hak Politik
Peningkatan hak memilih dan dipilih kelompok marjinal
Program Pembinaan Politik dan Pembinaan dan Pemberdayaan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Organisasi Kemasyarakatan
Terlaksananya penyusunan kebijakan, fasilitasi dan dukungan bagi peningkatan peran organisasi politik dan kemasyarakatan
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak4 Hak Politik
Peningkatan hak memilih dan dipilih kelompok marjinal
Program Pembinaan Politik dan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Fasilitasi Politik Dalam Negeri
Terlaksananya penyusunan kebijakan, dukungan dan fasilitasi lembaga perwakilan dan partisipasi politik
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak5 Hak Politik
Peningkatan hak memilih dan dipilih kelompok marjinal
Program Pembinaan Politik dan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Fasilitasi Politik Dalam Negeri
Terlaksananya penyusunan kebijakan, dukungan dan fasilitasi lembaga perwakilan dan partisipasi politik
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah rumusan kebijakan dan produk hukum bidang kawasan khusus, pertanahan, perkotaan dan Batas Negara serta pulau-pulau kecil terluar Jumlah kemitraan pemerintah dengan ormas dalam rangka pendidikan politik dan penyelenggaraan urusan pemerintahan umum 200 Ormas Jumlah ormas yang bermitra untuk peningkatan kapasitas kelompok perempuan, penyandang difabel dan kelompok rentan/marjinal lain melalui kemitraan dengan ormas 100 Ormas
Jumlah peraturan perundang-undangan dan pedoman bidang politik 1 NA UU Bidang Politik Jumlah fasilitasi penguatan ruang dialog di masyarakat terkait dengan pendidikan politik warga termasuk yang mewadahi unsur pemerintah, ormas, dunia usaha dan media di tingkat nasional dan daerah 5 Forum
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak6 Hak Politik
Peningkatan hak memilih dan dipilih kelompok marjinal
Program Pembinaan Politik dan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Fasilitasi Politik Dalam Negeri
Terlaksananya penyusunan kebijakan, dukungan dan fasilitasi lembaga perwakilan dan partisipasi politik
Jumlah daerah yang menerapkan pelaksanaan best practice pendidikan politik
20 Provinsi
Jumlah daerah yang terfasilitasi pendidikan politik untuk politisi perempuan
6 Provinsi
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak7 Hak Politik
Peningkatan hak memilih dan dipilih kelompok marjinal
Program Pembinaan Politik dan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Fasilitasi Politik Dalam Negeri
Terlaksananya penyusunan kebijakan, dukungan dan fasilitasi lembaga perwakilan dan partisipasi politik
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak8 Hak Politik
Peningkatan hak memilih dan dipilih kelompok marjinal
Program Pembinaan Politik dan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Fasilitasi Politik Dalam Negeri
Terlaksananya penyusunan kebijakan, dukungan dan fasilitasi lembaga perwakilan dan partisipasi politik
34 Provinsi
Terlaksananya penyusunan kebijakan, fasilitasi dan dukungan bagi peningkatan peran organisasi politik dan kemasyarakatan
20 LNP
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak9 Hak Politik
Peningkatan Peran Forum-Forum Dialog Masyarakat
Program Pembinaan Politik dan Pembinaan dan Pemberdayaan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Organisasi Kemasyarakatan
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak10 Hak Politik
Peningkatan Peran Forum-Forum Dialog Masyarakat
Program Pembinaan Politik dan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Fasilitasi Politik Dalam Negeri
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak11 Hak Politik
Peningkatan Peran Forum-Forum Dialog Masyarakat
Program Pembinaan Politik dan Fasilitasi Ketahanan Ekonomi, Sosial Penyelenggaraan Pemerintahan Umum dan Budaya
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak12 Hak Politik
Peningkatan Peran Forum-Forum Dialog Masyarakat
Program Pembinaan Politik dan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Fasilitasi Kewaspadaan Nasional
Jumlah penguatan Pokja Demokrasi Jumlah fasilitasi kemitraan ormas dengan lembaga non pemerintah (swasta, pergurun tinggi, sesama ormas, dll) dan pengembangan forum pemberdayaan ormas Jumlah fasilitasi penguatan ruang dialog di masyarakat terkait dengan pendidikan politik warga termasuk yang Terlaksananya penyusunan kebijakan, mewadahi unsur pemerintah, ormas, dukungan dan fasilitasi lembaga dunia usaha dan media di tingkat perwakilan dan partisipasi politik nasional dan daerah Jumlah fasilitasi penguatan ruang dialog (forum komunikasi dan Terlaksananya penyusunan kebijakan, konsultasi) di masyarakat terkait pembinaan dan pengembangan dengan ketahanan budaya, agama dan Ketahanan Ekonomi, Sosial dan Budaya kemasyarakatan Jumlah daerah yang mendapatkan penguatan dan pemberdayaan forum dialog kewaspadaan nasional Terlaksananya penyusunan kebijakan (penanganan konflik sosial) seluruh dan fasilitasi penanganan konflik Indonesia
5 Forum
28 Forum
34 Provinsi
Pencegahan Konflik Sosial Politik dan 13 Penanggulangan Terorisme
Penguatan Tim Terpadu Penanganan Konflik
Program Pembinaan Politik dan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Fasilitasi Kewaspadaan Nasional
Pencegahan Konflik Sosial Politik dan 14 Penanggulangan Terorisme
Peningkatan peran Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaan (PPWK)
Program Pembinaan Politik dan Bina Ideologi, Karakter dan Wawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Kebangsaan
Jumlah daerah dalam peningkatan Terlaksananya penyusunan kebijakan kinerja tim terpadu penanganan konflik dan fasilitasi penanganan konflik sosial dalam rangka penanganan konflik 34 Provinsi Jumlah penguatan Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaan (PPWK) dan tersedianya database serta pemutakhiran terkait pemetaan dan Terlaksananya penyusunan kebijakan, identifikasi nilai-nilai dasar dukungan dan fasilitasi pengembangan (memperkuat harga diri, karakter, nilai-nilai kebangsaan wasbang, dan daya saing bangsa) 34 Provinsi
15 Penguatan Lembaga Demokrasi
Peningkatan peran parpol melalui bantuan keuangan parpol
Program Pembinaan Politik dan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Fasilitasi Politik Dalam Negeri
Terlaksananya penyusunan kebijakan, dukungan dan fasilitasi lembaga perwakilan dan partisipasi politik
Jumlah parpol yang mendapatkan bantuan keuangan dan peningkatan kapasitas
16 Penguatan Lembaga Demokrasi
Revisi UU Kepemiluan
Program Pembinaan Politik dan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Fasilitasi Politik Dalam Negeri
Terlaksananya penyusunan kebijakan, dukungan dan fasilitasi lembaga perwakilan dan partisipasi politik
Jumlah peraturan perundang-undangan dan pedoman bidang politik 1 NA UU Bidang Politik
10 Parpol
Reformasi Birokrasi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 1 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 2 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 3 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB
Penataan kelembagaan birokrasi
Program Bina Pembangunan Daerah Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur Pemerintahan Dalam Negeri Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur Pemerintahan Dalam Negeri
Fasilitasi Perencanaan, Evaluasi, dan Informasi Pembangunan Daerah
Meningkatnya kualitas perencanaan pembangunan daerah
Penerapan Standar Pelayanan Publik 4 dan Sistem Informasi Perijinan
Penguatan kelembagaan dan manajemen pelayanan publik
Penerapan Standar Pelayanan Publik 5 dan Sistem Informasi Perijinan
Penguatan kelembagaan dan manajemen pelayanan publik
Peningkatan Kualitas Pengembangan SDM Bidang Standarisasi dan Sertifikasi Peningkatan Kualitas Pengembangan Pengembangan Kompetensi SDM Bidang Kompetensi Kemendagri Kemendagri dan Pemda dan Pemda Peningkatan penyelenggaraan hubungan Pusat dan Daerah melalui peningkatan peran gubernur sebagai wakil pemerintah, dekonsentrasi dan tugas pembantuan, kerjasama daerah, Penyelenggaraan Hubungan Pusat dan pelayanan publik, dan pembinaan Program Bina Administrasi Kewilayahan Daerah serta Kerja sama Daerah kecamatan Fasilitas Penerapan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan Terwujudnya peningkatan kualitas Program Bina Administrasi Kewilayahan (PATEN) oleh Kabupaten/Kota pelayanan administrasi kecamatan
Penerapan Standar Pelayanan Publik 6 dan Sistem Informasi Perijinan
Penguatan kelembagaan dan manajemen pelayanan publik
Program Bina Pembangunan Daerah
Penerapan Manajemen ASN
Penerapan Manajemen ASN
Pengembangan dan Pelaksanaan Standarisasi dan Sertifikasi
Jumlah daerah yang difasilitasi dalam penyusunan rencana pembangunan tahunan daerah sesuai peraturan perundang-undangan
34 provinsi
Jumlah komponen yang terstandarisasi dan sertifikasi serta kerjasama diklat 3 komponen terstandarisasi dan pemerintahan dalam negeri sertifikasi Jumlah diklat manajemen pembangunan, kependudukan dan keuangan daerah 146 angkatan Jumlah daerah yang memiliki PTSP yang Prima (Jenis Perijinan yang dilimpahkan ke PTSP, Penyederhanan Perijinan, Kecepatan Pelayanan, Kualitas Pelayanan, Peningkatan Kapasitas SDM Perijinan) 51 Kab/Kota Jumlah Kabupaten/Kota yang menerapkan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN) 80 Kab/Kota di 6 Provinsi
Penerapan Indikator Utama pelayanan Meningkatnya penyelenggaraan urusan publik di daerah yang ditekankan pada pemerintah dan pelayanan publik di Reformasi pelayanan publik dasar daerah Jumlah SPM/non-SPM yang diterapkan 6 PM, 20 non SPM
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 7 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Program Bina Otonomi Daerah
Penataan Daerah Otonom Dan Otonomi Khusus Dan DPOD
Meningkatnya pemahaman penyelenggaraan pelayanan kepada masyarakat dalam penerapan desentralisasi asimetrik dan generik serta tata kelola pemerintahan daerah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 8 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Program Peningkatan Kapasitas Keuangan Pemerintah Daerah
Pembinaan Perencanaan Anggaran Daerah
Meningkatkan Kualitas perencanaan anggaran daerah
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 9 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Program Peningkatan Kapasitas Keuangan Pemerintah Daerah
Meningkatnya Akuntabilitas, Pembinaan Pelaksanaan Dan transparasi dan tertib administrasi Pertanggungjawaban Keuangan Daerah pengelolaan keuangan daerah
Jumlah daerah otonom baru yang meningkat kinerja pemerintahannya Jumlah Provinsi/Kab/Kota yang menetapkan Perda tentang APBD Provinsi /Kab/Kota yang tepat Waktu Jumlah Prov/kab/Kota yang menetapkan Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD yang disahkan secara tepat waktu
11 DOB
30 Provinsi 250 Kab/Kota
30 Provinsi 275 Kab/Kota
Perkotaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Mengembangkan Kota Cerdas yang 1 Berdaya Saing dan Berbasis TIK
City Branding
Meningkatkan Kapasitas Pengelolaan 2 Kota
Basis data informasi dan peta perkotaan yang terpadu
Meningkatkan Kapasitas Pengelolaan 3 Kota
Basis data informasi dan peta perkotaan yang terpadu
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Meningkatnya efektifitas kebijakan kelembagaan, pelaksanaan analisis jabatan, tatalaksana dan evaluasi kelembagaan daerah dan pembinaan umum kepegawaian pada perangkat Fasilitasi Kelembagaan dan daerah dalam penyelenggaraan Program Bina Otonomi Daerah Kepegawaian Perangkat Daerah otonomi daerah Peningkatan pembinaan kawasan khusus, pertanahan, perkotaan dan Pembinaan dan Pengembangan batas negara serta pulau-pulau kecil Program Bina Administrasi Kewilayahan Kawasan, Perkotaan dan Batas Negara terluar yang dikembangkan Peningkatan pembinaan kawasan khusus, pertanahan, perkotaan dan Pembinaan dan Pengembangan batas negara serta pulau-pulau kecil Program Bina Administrasi Kewilayahan Kawasan, Perkotaan dan Batas Negara terluar yang dikembangkan
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Kota yang terfasilitasi dalam peningkatan kapasitas pemerintah kota melalui pencitraan kota (City Branding) 10 Kota Sedang Jumlah Kota yang Terfasilitasi dalam Penyediaan Peta Perkotaan dan Kawasan Perkotaan yang terpadu skala 7 kawasan perkotaan metropolitan, 10 1:1000 kota sedang Jumlah Kota yang Terfasilitasi melalui pemantapan Teknis Updating Basis Data Informasi Perkotaan
7 kawasan perkotaan metropolitan, 10 kota sedang
Meningkatkan Kapasitas Pengelolaan 4 Kota
Basis data informasi dan peta perkotaan yang terpadu
Meningkatkan Kapasitas Pengelolaan 5 Kota
Membangun dan mengembangkan kelembagaan dan kerjasama pembangunan antar kota
Peningkatan pembinaan kawasan khusus, pertanahan, perkotaan dan Pembinaan dan Pengembangan batas negara serta pulau-pulau kecil Program Bina Administrasi Kewilayahan Kawasan, Perkotaan dan Batas Negara terluar yang dikembangkan Peningkatan pembinaan kawasan khusus, pertanahan, perkotaan dan Pembinaan dan Pengembangan batas negara serta pulau-pulau kecil Program Bina Administrasi Kewilayahan Kawasan, Perkotaan dan Batas Negara terluar yang dikembangkan
Meningkatkan Kapasitas Pengelolaan 6 Kota
Membangun dan mengembangkan kelembagaan dan kerjasama pembangunan antar kota
Peningkatan pembinaan kawasan khusus, pertanahan, perkotaan dan Pembinaan dan Pengembangan batas negara serta pulau-pulau kecil Program Bina Administrasi Kewilayahan Kawasan, Perkotaan dan Batas Negara terluar yang dikembangkan
Meningkatkan Kapasitas Pengelolaan 7 Kota
Membangun dan mengembangkan kelembagaan dan kerjasama pembangunan antar kota
Meningkatkan Kapasitas Pengelolaan 8 Kota
Meningkatkan Kapasitas Pengelolaan 9 Kota
Meningkatkan Kapasitas Pengelolaan 10 Kota Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 11 Huni, serta Tertata Baik
Peningkatan pembinaan kawasan khusus, pertanahan, perkotaan dan Pembinaan dan Pengembangan batas negara serta pulau-pulau kecil Program Bina Administrasi Kewilayahan Kawasan, Perkotaan dan Batas Negara terluar yang dikembangkan Peningkatan pembinaan kawasan Membentuk dan Menguatkan status khusus, pertanahan, perkotaan dan Badan Koordinasi Pembangunan Pembinaan dan Pengembangan batas negara serta pulau-pulau kecil Kawasan Perkotaan Metropolitan Program Bina Administrasi Kewilayahan Kawasan, Perkotaan dan Batas Negara terluar yang dikembangkan Meningkatnya efektifitas kebijakan kelembagaan, pelaksanaan analisis jabatan, tatalaksana dan evaluasi kelembagaan daerah dan pembinaan umum kepegawaian pada perangkat Fasilitasi Kelembagaan dan daerah dalam penyelenggaraan Meningkatkan kapasitas pemimpin kota Program Bina Otonomi Daerah Kepegawaian Perangkat Daerah otonomi daerah
Sistem, peraturan dan prosedur Kota Berkelanjutan
Tersedianya sarana dan prasarana dasar perkotaan
Peningkatan pembinaan kawasan khusus, pertanahan, perkotaan dan Pembinaan dan Pengembangan batas negara serta pulau-pulau kecil Program Bina Administrasi Kewilayahan Kawasan, Perkotaan dan Batas Negara terluar yang dikembangkan Peningkatan pembinaan kawasan khusus, pertanahan, perkotaan dan Pembinaan dan Pengembangan batas negara serta pulau-pulau kecil Program Bina Administrasi Kewilayahan Kawasan, Perkotaan dan Batas Negara terluar yang dikembangkan
Jumlah pelaksanaan evaluasi penataan perkotaan 4 Dokumen Jumlah kawasan perkotaan metropolitan yang terfasilitasi dalam pembentukan mekanisme dan lembaga kerja sama 7 Kawasan Perkotaan Metropolitan Jumlah kota otonom dan kota baru publik yang terfasilitasi dalam pembentukan kelembagaan dan perencanaan infrastruktur dasar sesuai SPP 8 Kota Sedang, 5 Kota baru publik Jumlah Daerah yang Terfasilitasi dalam Kerjasama Pembangunan Antar Kota dan Antara Kota-Kabupaten baik dalam Negeri dan Luar Negeri (Sister City) 14 Kab/Kota Jumlah kawasan perkotaan metropolitan yang terfasilitasi dalam pembentukan mekanisme dan lembaga kerja sama 7 Kawasan Perkotaan Metropolitan
Jumlah Pemimpin Daerah Kab/Kota yang Terfasilitasi dalam Peningkatan Kapasitas Pembangunan kota dan perkotaan yang Visioner dan Inovatif
250 Kab/Kota
Jumlah rumusan kebijakan dan produk hukum bidang kawasan khusus, pertanahan, perkotaan dan Batas Negara serta pulau-pulau kecil terluar 4 Permendagri Jumlah Daerah yang terfasilitasi sesuai Sistem Pengendalian Pengelolaan Pemenuhan SPP untuk perwujudan Kota Berkelanjutan 100 Kab/Kota
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
1 Kebijakan Industri Nasional
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Evaluasi Perda Bermasalah
PROGRAM K/L
Program Bina Otonomi Daerah
KEGIATAN K/L Fasilitasi Penataan Produk Hukum Daerah
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Adanya revisi/penghilangan PerdaJumlah Perda/Perka yang perda yang menghambat investasi KEK direvisi/dibatalkan
TARGET
8 Kabupaten/Kota
KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI Kedaulatan Energi No
Program Prioritas
Meningkatkan Peranan Energi Baru 1 Terbarukan dalam Bauran Energi
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
PLT Matahari, Mikrohidro, dan Tenaga Program Pembangunan Dan Angin Pengembangan Kawasan Transmigrasi
KEGIATAN K/L Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi
SASARAN K/L
Terbangunnya sarana penerangan
INDIKATOR K/L
TARGET
Sarana penerangan (Unit)
10
Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penyelesaian Batas Laut, Penamaan Pulau, dan Pengelolaan Pulau-Pulau 1 Kecil
Pengelolaan pulau-pulau kecil
Program Pengembangan Daerah Tertentu
Pengembangan Daerah Pulau Kecil dan Tersalurkannya bantuan ke daerah Terluar pulau kecil dan terluar
Jumlah bantuan pengembangan pulau terluar dan pulau terkecil (solar cell, tambatan perahu, instalansi air minum) 20 paket
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 1 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
PROGRAM K/L
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Berhasilnya Proyek Percontohan revolusi mental dan restorasi sosial Pengembangan Sumber Daya Alam dan masyarakat di 10 daerah potensial Lingkungan Hidup di Daerah Tertinggal untuk destinasi wisata
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Bantuan Pengembangan Potensi Pariwisata di Daerah Tertinggal
Daerah Tertinggal No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L Jumlah kabupaten yang mendapat bantuan alat kesehatan untuk Puskesmas dan Rumah Sakit Type D di daerah tertinggal Jumlah asrama siswa dan guru yang dibangun di daerah tertinggal Jumlah ruang kelas SD yang direhabilitasi di daerah tertinggal Jumlah pembangunan PLTS di perbatasan daerah tertinggal Jumlah pembangunan PLTS di pulau kecil dan terluar di daerah tertinggal Jumlah pembangunan PLTS di daerah tertinggal
TARGET
3 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Pembangunan sarana dan prasarana kesehatan Pembangunan sarana dan prasarana pendidikan Pembangunan sarana dan prasarana pendidikan
4 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Pemenuhan elektrifikasi
5 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Pemenuhan elektrifikasi
6 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Pemenuhan elektrifikasi
Program Pembangunan Daerah Tertinggal Program Pembangunan Daerah Tertinggal Program Pembangunan Daerah Tertinggal Program Pengembangan Daerah Tertentu Program Pengembangan Daerah Tertentu Program Pembangunan Daerah Tertinggal
7 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Penyediaan air bersih dan sanitasi
Program Pengembangan Daerah Tertentu
8 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Penyediaan air bersih dan sanitasi
Program Pengembangan Daerah Tertentu
alat kesehatan untuk Puskesmas dan Rumah Sakit Type D di daerah tertinggal asrama siswa dan guru yang dibangun di daerah tertinggal ruang kelas SD yang direhabilitasi di daerah tertinggal Pembangunan PLTS di perbatasan Pengembangan Daerah Perbatasan daerah tertinggal Pengembangan Daerah Pulau Kecil dan Pembangunan PLTS di pulau kecil dan Terluar terluar di daerah tertinggal Peningkatan Sarana dan Prasarana di Pembangunan PLTS di daerah Daerah Tertinggal tertinggal Meningkatnya pemenuhan kebutuhan air bersih di perbatasan daerah Pengembangan Daerah Perbatasan tertinggal Meningkatnya pemenuhan kebutuhan Pengembangan Daerah Pulau Kecil dan air bersih di pulau kecil terluar di Terluar daerah tertinggal
9 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Penyediaan air bersih dan sanitasi
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Pengembangan Sumber Daya Manusia Meningkatnya pemenuhan kebutuhan di Daerah Tertinggal air bersih di daerah tertinggal
Jumlah sarana air bersih yang dibangun di daerah tertinggal 1000 KK di 4 kab tertinggal
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Peningkatan Sarana dan Prasarana di Daerah Tertinggal
Jumlah sarana air bersih yang dibangun di daerah tertinggal 1600 KK di 16 kab tertinggal
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Pengembangan Ekonomi Lokal di Daerah tertinggal
1 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik 2 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
10 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
11 Pengembangan Ekonomi Lokal
12 Pengembangan Ekonomi Lokal 13 Pengembangan Ekonomi Lokal 14 Pengembangan Ekonomi Lokal 15 Pengembangan Ekonomi Lokal
16 Pengembangan Ekonomi Lokal
Penyediaan air bersih dan sanitasi Bantuan Permodalan dan Pemberian Fasilitas Kredit Usaha Ekonomi Produktif/UMKM Pengolahan Pasca Panen dan Home Industry Pengolahan Pasca Panen dan Home Industry Pengolahan Pasca Panen dan Home Industry Penguatan Kapasitas Petani/Nelayan Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan
Program Pengembangan Daerah Tertentu Program Pembangunan Daerah Tertinggal Program Pembangunan Daerah Tertinggal Program Pembangunan Daerah Tertinggal Program Pengembangan Daerah Tertentu
Pengembangan Sumber Daya Manusia di Daerah Tertinggal Pengembangan Sumber Daya Manusia di Daerah Tertinggal Pengembangan Sumber Daya Manusia di Daerah Tertinggal
Meningkatnya pemenuhan kebutuhan air bersih di daerah tertinggal
Berkembangnya Ekonomi Lokal di Daerah Tertinggal Meningkatnya Ketersediaan, Akses, dan Pemanfaatan Pangan di Daerah Rawan Penanganan Daerah Rawan Pangan Pangan Pengembangan Sumber Daya Manusia Meningkatnya Keterampilan di Daerah Tertinggal Masyarakat di Daerah Tertinggal Pengembangan Ekonomi Lokal di Berkembangnya Ekonomi Lokal di Daerah tertinggal Daerah Tertinggal Pengembangan Ekonomi Lokal di Berkembangnya Ekonomi Lokal di Daerah tertinggal Daerah Tertinggal Meningkatnya Ketersediaan, Akses dan Pemanfaatan Pangan di Daerah Rawan Penanganan Daerah Rawan Pangan Pangan
35 Kab tertinggal 8 kabupaten 10 kab tertinggal 30 PLTS terpusat di 15 kab 24 PLTS terpusat di 12 kab 63 PLTS terpusat di 21 Kab
Jumlah sarana air bersih yang dibangun di perbatasan daerah tertinggal 1000 K di 10 kab perbatasan tertinggal Jumlah sarana air bersih yang dibangun di pulau kecil terluar di daerah tertinggal 1100 KK di 11 kab tertinggal
Bantuan Pengembangan Koperasi Dan UMKM di Daerah Tertinggal
54 Kab
Jumlah Bantuan Pendampingan Pengolahan Bahan Pangan
46 Kab
Bantuan Alat Pengolah Hasil Laut Pengadaan Peralatan Komoditas Potensial Lokal Pendampingan Pengelolaan Komoditas Unggulan Lokal Jumlah Bantuan Pembangunan/Peningkatan Sarana dan Prasarana Pangan Pertanian
8 Kab 54 Kab 54 Kab
26 Kab
Program Pengembangan Daerah Tertentu
Penanganan Daerah Rawan Pangan
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Pengembangan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup di Daerah Tertinggal
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Pengembangan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup di Daerah Tertinggal
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Peningkatan Sarana dan Prasarana di Daerah Tertinggal
Jumlah Bantuan Pengembangan Peternakan Modern 3 Kab Jumlah Bantuan Produksi Meningkatnya Sarana dan Prasarana di Pembangunan/Peningkatan Sarana dan Daerah Tertinggal Prasarana Penunjang Ekonomi 12 Kab
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Pengembangan Ekonomi Lokal di Daerah tertinggal
Berkembangnya Ekonomi Lokal di Daerah Tertinggal
Jumlah Bantuan Pengembangan Peternakan
12 Kab
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Pengembangan Ekonomi Lokal di Daerah tertinggal
Berkembangnya Ekonomi Lokal di Daerah Tertinggal
Jumlah Bantuan Pengembangan Perikanan Tangkap
11 Kab
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Pengembangan Ekonomi Lokal di Daerah tertinggal
Berkembangnya Ekonomi Lokal di Daerah Tertinggal
Jumlah Bantuan Pengembangan Perkebunan Jagung
13 Kab
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Pengembangan Ekonomi Lokal di Daerah tertinggal
Berkembangnya Ekonomi Lokal di Daerah Tertinggal
Jumlah Bantuan Pengembangan Perkebunan Kopi
7 Kab
25 Pengembangan Ekonomi Lokal
Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Pengembangan Ekonomi Lokal di Daerah tertinggal
Berkembangnya Ekonomi Lokal di Daerah Tertinggal
Jumlah Bantuan Pengembangan Komoditas Unggulan
10 Kab
26 Pengembangan Ekonomi Lokal
Promosi, Kemitraan usaha, Pemasaran Program Pembangunan Daerah dan Kerjasama Antar Daerah Tertinggal
Pengembangan Ekonomi Lokal di Daerah tertinggal
Berkembangnya Ekonomi Lokal di Daerah Tertinggal
Bantuan Sosial Pengembangan Investasi dan Permodalan
30 Kab
Promosi, Kemitraan usaha, Pemasaran Program Pembangunan Daerah dan Kerjasama Antar Daerah Tertinggal Program Pengembangan Daerah Pembangunan Dermaga Tertentu Program Pembangunan Daerah Pembangunan Dermaga Tertinggal
Pengembangan Ekonomi Lokal di Daerah tertinggal Pengembangan Daerah Pulau Kecil dan Terluar Peningkatan Sarana dan Prasarana di Daerah Tertinggal
Berkembangnya Ekonomi Lokal di Daerah Tertinggal Meningkatnya Aksesibilitas di Pulau Kecil dan Terluar Meningkatnya sarana dan prasarana transportasi di Daerah Tertinggal
Bantuan Sosial Distribusi Industri dan Pemasaran Pembangunan/Peningkatan Dermaga Rakyat di Pulau Kecil dan Terluar Jumlah Pembangunan/Peningkatan Dermaga di Daerah Tertinggal
Pembangunan/Peningkatan Jalan dan Jembatan Pembangunan/Peningkatan Jalan dan Jembatan Pembangunan/Peningkatan Jalan dan Jembatan Pengadaan Moda Transportasi Darat, Laut, Udara dan ASDP Pengadaan Moda Transportasi Darat, Laut, Udara dan ASDP Pengadaan Moda Transportasi Darat, Laut, Udara dan ASDP
Program Pengembangan Daerah Tertentu Program Pembangunan Daerah Tertinggal Program Pembangunan Daerah Tertinggal Program Pengembangan Daerah Tertentu Program Pengembangan Daerah Tertentu Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Meningkatnya aksesibilitas masyarakat Pengembangan Daerah Perbatasan di perbatasan Negara Peningkatan Sarana dan Prasarana di Meningkatnya sarana dan prasarana Daerah Tertinggal transportasi di Daerah Tertinggal Peningkatan Sarana dan Prasarana di Meningkatnya sarana dan prasarana Daerah Tertinggal transportasi di Daerah Tertinggal Pengembangan Daerah Pulau Kecil dan Meningkatnya Aksesibilitas di Pulau Terluar Kecil dan Terluar Pengembangan Daerah Pulau Kecil dan Meningkatnya Aksesibilitas di Pulau Terluar Kecil dan Terluar Peningkatan Sarana dan Prasarana di Meningkatnya sarana dan prasarana Daerah Tertinggal transportasi di Daerah Tertinggal
Peningkatan/Pembangunan Jalan Poros Perbatasan Negara di Daerah Tertinggal 10 Kab Pembangunan/Peningkatan Jalan Non Status 27 Kab
36 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Penyediaan Akses Telekomunikasi
Program Pengembangan Daerah Tertentu
37 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Penyediaan Akses Telekomunikasi
Program Pengembangan Daerah Tertentu
Meningkatnya Akses Informasi dan Pengembangan Daerah Perbatasan Telekomunikasi di Perbatasan Negara Meningkatnya Jaringan Informasi dan Pengembangan Daerah Pulau Kecil dan Telekomunikasi di Pulau Kecil dan Terluar Terluar
38 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Penyediaan Akses Telekomunikasi
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Peningkatan Sarana dan Prasarana di Daerah Tertinggal
Pengadaan Peralatan Teknologi Informasi dan Komunikasi 20 kab Pembangunan Sarana dan Prasarana Informasi dan Telekomunikasi di Pulau Kecil dan Terluar 12 Kab Pembangunan Sarana dan Prasarana Informasi dan Telekomunikasi di Daerah Tertinggal 37 Kab
17 Pengembangan Ekonomi Lokal
18 Pengembangan Ekonomi Lokal
19 Pengembangan Ekonomi Lokal
20 Pengembangan Ekonomi Lokal
21 Pengembangan Ekonomi Lokal
22 Pengembangan Ekonomi Lokal
23 Pengembangan Ekonomi Lokal
24 Pengembangan Ekonomi Lokal
27 Pengembangan Ekonomi Lokal 28 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas 29 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
30 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas 31 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas 32 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas 33 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas 34 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas 35 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Meningkatnya Ketersediaan, Akses, dan Pemanfaatan Pangan di Daerah Rawan Pangan Meningkatnya Pengelolaan Sumber Daya Alam & Lingkungan di Daerah Tertinggal Meningkatnya Pengelolaan Sumber Daya Alam & Lingkungan di Daerah Tertinggal
Meningkatnya Sarana dan Prasarana Telekomunikasi di Daerah Tertinggal
Jumlah Bantuan Input Produksi Pertanian Jumlah Bantuan Pengembangan Potensi Pariwisata Alam dan Lingkungan Hidup Daerah Tertinggal
25 Kab
9 Kab
30 Kab 10 Kab 15 Kab
Pembangunan/Rehabilitasi Jembatan
27 Kab
Pembangunan Kapal Barang 30 GT Pembangunan Kapal Penumpang Kapasitas 50 Orang Pengadaan Moda Transportasi di daerah Tertinggal
10 Kab 10 Kab 31 Kab
Terlaksananya Kebijakan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pengembangan Sumber Daya Manusia Jumlah penempatan tenaga kerja pada di Daerah Tertinggal di Daerah Tertinggal industri-industri di daerah tertinggal 49 Kab
Peningkatan Kapasitas Tenaga Kerja
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Advokasi, sosialisasi, koordinasi, dan regulasi Gerakan Masyarakat Sehat
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Advokasi, sosialisasi, koordinasi, dan regulasi Gerakan Masyarakat Sehat
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
39 Peningkatan SDM dan Iptek
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Pelayanan kesehatan dan keluarga 4 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat berencana Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak 5 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat usia dini
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L Surat edaran pelaksanaan Gerakan Masyarakat Sehat di tingkat desa
Pembangunan Sarana Prasarana Desa
Advokasi pelaksanaan Gerakan Masyarakat Sehat di daerah Penyusunan pedoman penggunaan dana desa dengan memberikan opsi bagi pembangunan ruang terbuka, lapangan olahraga, sarana serta fasilitas olahraga, fasilitas air minum dan sanitasi dasar, serta UKBM
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Peningkatan Pelayanan Sosial Dasar
Terfasilitasinya pelayanan pemberdayaan masyarakat dalam mengakses layanan pendidikan dan kesehatan (PNPM Generasi)
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Peningkatan Pelayanan Sosial Dasar
Pelayanan sosial dasar kepada masyarakat desa
Jumlah Kecamatan yang mendapatkan pelayanan pemberdayaan masyarakat dalam mengakses layanan pendidikan dan kesehatan (PNPM Generasi) Jumlah lokasi desa dan kabupaten/kota yang tercakup dalam PNPM Generasi Sehat Cerdas
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Meningkatnya masyarakat desa yang mendapat pelayanan sosial dasar
Jumlah Desa yang menggunakan dana desa untuk posyandu dan/atau PAUD
TARGET
Jumlah pedoman penggunaan dana desa yang disusun
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan 2 memperbesar investasi padat karya
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Infrastruktur Padat Pekerja
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Program Pembangunan Kawasan Perdesaan Program Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Permukiman Transmigrasi
Penciptaan lapangan kerja dengan 4 memperbesar investasi padat karya
Infrastruktur Padat Pekerja
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
5 Pengembangan kewirausahaan
Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pengembangan Usaha Transmigrasi
Perhatian khusus kepada usaha mikro 6 dan kecil
Koperasi dan Kemitraan Usaha
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pengembangan Usaha Transmigrasi
Penciptaan lapangan kerja dengan 3 memperbesar investasi padat karya
Perhatian khusus kepada usaha mikro 7 dan kecil Perkuatan basis perekonomian 8 perdesaan
Perkuatan basis perekonomian 9 perdesaan
Infrastruktur Padat Pekerja Infrastruktur Padat Pekerja
Ketepatan dalam penentuan target
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Keterampilan teknis untuk dapat bekerja
Program Pembangunan Kawasan Perdesaan
Koperasi dan Kemitraan Usaha
Pembangunan Sarana Prasarana Desa Pembangunan sarana dan prasarana kawasan pedesaan Pembangunan Permukiman Transmigrasi Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi
SASARAN K/L
TARGET
-
-
0
-
-
0
-
-
-
Jumlah satuan permukiman (SP) / KPB / kawasan transmigrasi yang dikembangkan usaha ekonominya 30 Unit Jumlah LU Produktif & Produksi Komoditas Tanaman Pangan dan Non Pangan 9198 Unit
Layanan Kewirausahaan di SP/KPB/Kawasan Transmigrasi LU Produktif & Produksi Komoditas Tanaman Pangan & Non Tanaman Pangan di SP/Kawasan Transmigrasi
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Lembaga Ekonomi SP/KPB/Kawasan Transmigrasi Meningkatnya Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pengembangan Ekonomi Kawasan Perdesaan
Berkembangnya ekonomi kawasan perdesaan dilihat dari Peningkatan Pendapatan Desa
Pengembangan Usaha Transmigrasi
INDIKATOR K/L
Jumlah Lembaga Ekonomi SP/KPB/Kawasan Trasnmigrasi 120 Unit Pelaksanaan Kebijakan Pemberdayaan Masyarakat Desa Jumlah kecamatan yang tercakup dalam kegiatan peningkatan kesejahteraan keluarga berbasis pemberdayaan masyarakat (PKKPM) di kawasan perdesaan dan dukungan sarana dan prasarana
0
Perkuatan basis perekonomian 10 perdesaan
Pendampingan Masyarakat Desa
11 Perluasan pelayanan dasar
Jangkauan Layanan
Program Pembangunan Kawasan Perdesaan Program Pengembangan Daerah Tertentu
12 Perluasan pelayanan dasar
Jangkauan Layanan
Program Pengembangan Daerah Tertentu
13 Perluasan pelayanan dasar
Jangkauan Layanan
14 Perluasan pelayanan dasar
Jangkauan Layanan
Program Pengembangan Daerah Tertentu Program Pengembangan Daerah Tertentu
15 Perluasan pelayanan dasar
Pemberdayaan Masyarakat
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
16 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kapasitas Pemerintah Daerah dan Penyedia Layanan
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
17 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
Program Pembangunan Daerah Tertinggal
Pengembangan Ekonomi Kawasan Perdesaan Pengembangan Daerah Perbatasan
Berkembangnya ekonomi kawasan perdesaan dilihat dari Peningkatan Pendapatan Desa Terlaksananya kebijakan pengembangan daerah perbatasan
Jumlah kecamatan yang mendapatkan pendampingan pemberdayaan jumlah pelaksanaan kebijakan pengembangan daerah tertinggal
Jumlah pelaksanaan kebijakan pengembangan daerah tertinggal di KTI Jumlah pelaksanaan kebijakan Pengembangan Daerah Pulau Kecil dan Berkembangnya daerah pulau kecil dan Pengembangan Daerah Pulau Kecil dan Terluar terluar Terluar Pengembangan Daerah Pulau Kecil dan Berkembangnya daerah pulau kecil dan Jumlah pelaksanaan kebijakan Terluar terluar pengembangan wilayah pesisir Pengembangan Daerah Perbatasan
Terlaksananya kebijakan pengembangan daerah perbatasan
Terfasilitasinya pelayanan pemberdayaan masyarakat dalam mengakses layanan pendidikan dan Peningkatan Pelayanan Sosial Dasar kesehatan (PNPM Generasi) Terlaksananya Kebijakan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pengembangan Sumber Daya Manusia di Daerah Tertinggal di Daerah Tertinggal Terlaksananya Kebijakan Peningkatan Sarana dan Prasarana di Pengembangan sarana dan prasarana Daerah Tertinggal di daerah tertinggal
Jumlah Kecamatan yang mendapatkan pelayanan pemberdayaan masyarakat dalam mengakses layanan pendidikan dan kesehatan (PNPM Generasi) Jumlah pelaksanaan kebijakan pengembangan sumber daya manusia di daerah tertinggal Jumlah pelaksanaan kebijakan peningkatan sarana dan prasarana di daerah tertinggal
Desa dan Kawasan Pedesaan Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pengembangan kapasitas lembaga kemasyarakatan desa dan lembaga Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan adat dalam kebudayaan dan kearifan 1 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa lokal
No
Program Prioritas
Pengembangan pendidikan di desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan berbasis ketrampilan dan 2 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa kewirausahaan Pengembangan pendidikan di desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan berbasis ketrampilan dan 3 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa kewirausahaan
PROGRAM K/L
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
KEGIATAN K/L
Peningkatan Pelayanan Sosial Dasar
SASARAN K/L
Meningkatnya masyarakat desa yang mendapat pelayanan sosial dasar
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah lokasi kabupaten/kota yang mendapat pembekalan untuk melakukan Pembinaan dan Pemberdayaan Masyarakat Adat 20 kabupaten/ kota Jumlah kelompok masyarakat desa yang mendapat pelatihan kewirausahaan seperti produksi, pemasaran, dsitribusi dll 100 kelompok
Peningkatan kapasitas masyarakat desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan dan desa adat dalam seluruh tahapan Program Pembangunan Dan 4 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa pembangunan desa Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pengembangan Sosial Budaya Transmigrasi
Meningkatnya kesejahteraan masyarakat desa dilihat dari tingkat upah perdesaan, NTP dsb Meningkatnya kesejahteraan masyarakat desa dilihat dari tingkat upah perdesaan, NTP dsb Tercapainya satuan permukiman (SP)/KPB/Kawasan yang tingkat perkembangan sosial budaya sesuai dengan tahap pengembangannya
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pembangunan Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan desa termasuk perempuan, pemuda & Program Pembangunan dan 5 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa penyandang disabilitas Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Meningkatnya Masyarakat Desa yang Berdaya dan Mandiri
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Meningkatnya masyarakat desa yang mendapat pelayanan sosial dasar
Jumlah pelatih yang telah mengikuti pelatihan pelatih (ToT) pemberdayaan masyarakat 750 Orang, 33 Provinsi Jumlah lembaga sosial desa (PKK, Karang Taruna, dll) yang dibina dan dilatih agar dapat mendampingi masyarakat desa dalam pembangunan desa 33 Lembaga Desa di 33 Provinsi
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Peningkatan Pelayanan Sosial Dasar
Meningkatnya masyarakat desa yang mendapat pelayanan sosial dasar
Jumlah lokasi desa yang tercakup dalam PNPM Generasi 5744 Desa
Program Penelitian dan Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan serta Informasi
Pengelolaan Data dan Informasi Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Terselenggaranya pengelolaan data dan Ketersediaan Sistem Informasi Terpadu informasi Kementerian Desa, PDT, dan terkait desa, kawasan perdesaan, Transmigrasi daerah tertinggal, dan transmigrasi 1 paket
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 6 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 7 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 8 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pembangunan desa termasuk perempuan, pemuda & penyandang disabilitas Peningkatan peran aktif masyarakat desa sebagai tenaga pendidikan dan kesehatan Penyiapan teknologi informasi dan komunikasi serta akses internet desa untuk interaksi masyarakat desa serta antardesa
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pengembangan Usaha Ekonomi Desa
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pengembangan Usaha Ekonomi Desa
Jumlah kelompok usaha wanita yang diberikan pelatihan keterampilan usaha 200 kelompok
Layanan Sosial Budaya di SP/KPB/Kawasan
916 SP/KPB/KWSN
Pemenuhan Standar Pelayanan 9 Minimum di Desa Pemenuhan Standar Pelayanan 10 Minimum di Desa
Penyediaan sarana prasarana pendukung sosial dan ekonomi Penyediaan sarana prasarana permukiman (perumahan, sanitasi dan air bersih)
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi
Jalan
Panjang Jalan di Kawasan Transmigrasi 52 km
Pembangunan Sarana Prasarana Desa
Meningkatnya Sarana Prasarana di Desa
Pembangunan Sarana Prasarana Desa
Meningkatnya Sarana Prasarana di Desa
Jumlah lokasi desa yang dibangun Sarana Prasarana Desa 150 Desa Jumlah provinsi yang dilatih dan dibina dalam penyusunan NSPK SPM tentang Pengembangan Sarana dan Prasarana (Pendukung Ekonomi, Permukiman, Air Bersih, Pengolahan Sampah, Transportasi, Elektrifikasi, Telekomunikasi) 33 provinsi
Pembangunan Permukiman Transmigrasi
Terbangunnya Permukiman Transmigrasi
Jumlah SP dalam SKP yang sarana dan prasarananya sesuai NSPK
Pemenuhan Standar Pelayanan 12 Minimum di Desa
Penyediaan sarana prasarana permukiman (perumahan, sanitasi dan air bersih) Penyediaan sarana prasarana permukiman (perumahan, sanitasi dan air bersih)
Pemenuhan Standar Pelayanan 13 Minimum di Desa
Penyediaan sarana prasarana permukiman (perumahan, sanitasi dan Program Pembangunan Dan air bersih) Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi
Pemenuhan Standar Pelayanan 14 Minimum di Desa
Penyediaan sarana prasarana permukiman (perumahan, sanitasi dan Program Pembangunan Dan air bersih) Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi
Tersedianya Permukiman Transmigrasi Jumlah Satuan Permukiman yang Sarana Prasarananya Berkembang (SP)/KPB/Kawasan yang dikembangkan dan Berfungsi sarana dan prasarananya 180 SP/29 KPB Jumlah Satuan Permukiman Tersedianya Permukiman Transmigrasi (SP)/KPB/kawasan transmigrasi yang yang Sarana Prasarananya Berkembang menerapkan rencana aksi pengelolaan dan Berfungsi lingkungan 4 SP
Pemenuhan Standar Pelayanan 15 Minimum di Desa
Penyediaan sarana prasarana permukiman (perumahan, sanitasi dan Program Pembangunan Dan air bersih) Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi
Tersedianya Permukiman Transmigrasi Jumlah Satuan Permukiman (SP) yang yang Sarana Prasarananya Berkembang difasilitasi pengalihan dan Berfungsi pengembangannya
Pemenuhan Standar Pelayanan 16 Minimum di Desa
Penyediaan sarana prasarana permukiman (perumahan, sanitasi dan Program Pembangunan Dan air bersih) Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi
Pemenuhan Standar Pelayanan 17 Minimum di Desa
Penyusunan NSPK SPM Desa sesuai kondisi geografis wilayah
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pembangunan Sarana Prasarana Desa
Pemenuhan Standar Pelayanan 18 Minimum di Desa
Penyusunan NSPK SPM Desa sesuai kondisi geografis wilayah
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pembangunan Sarana Prasarana Desa
Pemenuhan Standar Pelayanan 19 Minimum di Desa
Penyusunan NSPK SPM Desa sesuai kondisi geografis wilayah
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pembangunan Sarana Prasarana Desa
Pemenuhan Standar Pelayanan 20 Minimum di Desa
Penyusunan NSPK SPM Desa sesuai kondisi geografis wilayah
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pembangunan Sarana Prasarana Desa
Pemenuhan Standar Pelayanan 21 Minimum di Desa Pengawalan Implementasi UU Desa secara Sistematis, Konsisten, dan 22 Berkelanjutan
Penyusunan NSPK SPM Desa sesuai kondisi geografis wilayah Distribusi, Supervisi, Pemantauan DD dan ADD agar Berjalan Secara Efektif dan Bertahap
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pembangunan Sarana Prasarana Desa
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Tersedianya Permukiman Transmigrasi Jumlah Kawasan Perkotaan Baru (KPB) yang Sarana Prasarananya Berkembang sesuai dengan tingkat dan Berfungsi perkembangannya Jumlah provinsi yang mendapat supervisi, monitoring dan evaluasi Tersosialisasikannya NSPK SPM Desa dalam pelaksanaan NSPK SPM Desa tentang pengembangan sarana tentang pengembangan sarana prasarana Permukiman desa prasarana Permukiman desa Jumlah provinsi yang mendapat supervisi, monitoring dan evaluasi Tersosialisasikannya NSPK SPM Desa dalam pelaksanaan NSPK SPM Desa tentang pengembangan sarana tentang pengembangan sarana prasarana Transportasi desa prasarana Transportasi desa Jumlah provinsi yang mendapat supervisi, monitoring dan evaluasi Tersosialisasikannya NSPK SPM Desa dalam pelaksanaan NSPK SPM Desa tentang pengembangan sarana tentang pengembangan sarana prasarana Pendukung Ekonomi Desa prasarana Pendukung Ekonomi Desa Jumlah provinsi yang mendapat supervisi, monitoring dan evaluasi Tersosialisasikannya NSPK SPM Desa dalam pelaksanaan NSPK SPM Desa tentang pengembangan sarana tentang pengembangan sarana prasarana elektrifikasi desa prasarana elektrifikasi desa Jumlah provinsi yang mendapat supervisi, monitoring dan evaluasi Tersosialisasikannya NSPK SPM Desa dalam pelaksanaan NSPK SPM Desa tentang pengembangan sarana tentang pengembangan sarana prasarana telekomunikasi desa prasarana telekomunikasi desa Cakupan Kab/Kota yang diberi Meningkatnya Pemberdayaan Penguatan oleh Sekretariat Bersama Masyarakat Desa Lingkup Ditjen PPMD
Pemenuhan Standar Pelayanan 11 Minimum di Desa
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Program Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Permukiman Transmigrasi
473 SP/137855 KK
27 SP
6 KPB
33 prov
33 provinsi
33 provinsi
33 provinsi
33 provinsi
seluruh kab/kota
Pengawalan Implementasi UU Desa secara Sistematis, Konsisten, dan 23 Berkelanjutan
Sosialisasi dan Penyusunan/Revisi Berbagai Peraturan Pelaksanaan UU desa
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pengawalan Implementasi UU Desa secara Sistematis, Konsisten, dan 24 Berkelanjutan
Sosialisasi dan Penyusunan/Revisi Berbagai Peraturan Pelaksanaan UU desa
Program Pembangunan Kawasan Perdesaan
Penyelenggaraan Perencanaan Pembangunan Kawasan Perdesaan
Pengawalan Implementasi UU Desa secara Sistematis, Konsisten, dan 25 Berkelanjutan
Program Pembangunan Kawasan Perdesaan Program Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Permukiman Transmigrasi
Peningkatan Kerjasama dan Pengembangan Kapasitas
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 35 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Sosialisasi dan Penyusunan/Revisi Berbagai Peraturan Pelaksanaan UU desa Distribusi lahan dan hak atas tanah kepada petani, buruh lahan, dan nelayan Distribusi lahan dan hak atas tanah kepada petani, buruh lahan, dan nelayan Distribusi lahan dan hak atas tanah kepada petani, buruh lahan, dan nelayan Penataan ruang kawasan perdesaan untuk melindungi lahan pertanian dan menekan alih fungsi lahan produktif dan lahan konservasi Penataan ruang kawasan perdesaan untuk melindungi lahan pertanian dan menekan alih fungsi lahan produktif dan lahan konservasi Penguatan hak desa dalam pengelolaan hutan dan kerjasama pengelolaan/ shareholding Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 36 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Rehabilitasi kawasan perdesaan yang tercemar lingkungan, terkena dampak bencana serta perubahan iklim
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 26 Lingkungan Hidup Berkelanjutan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 27 Lingkungan Hidup Berkelanjutan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 28 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 29 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 30 Lingkungan Hidup Berkelanjutan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 31 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 32 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 33 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 34 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Meningkatnya Pemberdayaan Masyarakat Desa
Jumlah dokumen peraturan tentang pemberdayaan masyarakat desa sebagai amanat UU 6/2014 dan PP 43/2014 1 peraturan yang diterbitkan Jumlah dokumen peraturan tentang pembangunan kawasan perdesaan (mencakup ekonomi, sarana prasarana, sumber daya alam, kerjasama antardesa) sebagai amanat UU 6/2014 dan PP 43/2014 1 peraturan yang diterbitkan
Penyediaan Tanah Transmigrasi
Terselenggaranya perencanaan pembangunan kawasan perdesaan Terselenggaranya peningkatan Kerjasama dan Pengembangan Kapasitas dalam pembangunan kawasan perdesaan Terdistribusinya Lahan kepada Masyarakat Desa melalui Pembangunan Kawasan Transmigrasi
Pelayanan Pertanahan Transmigrasi
Layanan Pengurusan Sertifikat Lahan Tempat Tinggal dan Lahan Usaha
Layanan Pengurusan Sertifikat Lahan Tempat Tinggal dan Lahan USaha
70974 bidang
Pelayanan Pertanahan Transmigrasi
Layanan Penanganan Masalah Pertanahan
Layanan Penanganan Masalah Pertanahan
20 kasus
Program Pembangunan Kawasan Perdesaan
Penyelenggaraan Perencanaan Pembangunan Kawasan Perdesaan
Meningkatnya kabupaten/kota yang memiliki rencana pengembangan kawasan perdesaan
Jumlah kabupaten/kota yang memiliki rencana pengembangan kawasan perdesaan
70 kab/kota
Program Pembangunan Kawasan Perdesaan
Penyelenggaraan Perencanaan Pembangunan Kawasan Perdesaan
Jumlah Rancangan NSPK pedoman penyusunan RTR desa
1 dokumen
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Peningkatan Pendayagunaan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna
Terselenggaranya Tata Ruang Desa Meningkatnya pendayagunaan sumberdaya alam dan teknologi tepat guna
Peningkatan Pendayagunaan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna
Jumlah kelompok masyarakat yang Meningkatnya masyarakat yang dilatih dalam pemanfaatan teknologi mampu mendayagunakan sumberdaya tepat guna bagi kesejahteraan alam dan teknologi tepat guna masyarakat (pangan, energi, dll)
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Peningkatan Pendayagunaan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna
Jumlah kelompok masyarakat SADAR Meningkatnya masyarakat yang LINGKUNGAN yang dilatih pengelolaan mampu mendayagunakan sumberdaya dan pelestarian sumber daya alam dan alam dan teknologi tepat guna lingkungan hidup 76 kelompok, 33 Provinsi
Program Pembangunan Kawasan Perdesaan
Pengembangan Sumber Daya Alam Kawasan Perdesaan
Terlaksananya kebijakan dalam pengembangan sumberdaya alam kawasan perdesaan
Jumlah kabupaten yang melaksanakan kebijakan Peningkatan Pendayagunaan SDA dan TTG 142 kab
Pengembangan Sumber Daya Alam Kawasan Perdesaan
Terlaksananya kebijakan dalam pengembangan sumberdaya alam kawasan perdesaan
Jumlah kabupaten/kota yang terfasilitasi dalam pemanfaatan, pengembangan, pemasyarakatan dan kerjasama teknologi tepat guna
Pengembangan Sumber Daya Alam Kawasan Perdesaan
Terlaksananya kebijakan dalam pengembangan sumberdaya alam kawasan perdesaan
Jumlah kabupaten/kota yang mendapat pelatihan konservasi dan rehabilitasi lingkungan perdesaan 33 kab di 33 prov
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Program Pembangunan Kawasan Perdesaan
Program Pembangunan Kawasan Perdesaan
Jumlah dokumen peraturan tentang tata cara kerja sama Desa sebagai amanat UU 6/2014 dan PP 43/2014
1 peraturan yang diterbitkan
Jumlah luas lahan yang memenuhi kriteria clear and clean
8473 Ha
Jumlah lembaga masyarakat desa hutan yang direvitalisasi/dibentuk
40
82 kelompok, 33 Provinsi
82 kab/kota
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa37 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa38 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa39 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa40 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa41 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa42 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa43 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa44 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa45 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa46 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa47 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa48 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa49 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa50 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa51 Kota
Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sarana dan prasarana transportasi desa dengan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi lokal/wilayah Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sarana dan prasarana transportasi desa dengan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi lokal/wilayah Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan Suplai energi untuk pemenuhan domestik dan industri Penerapan Teknologi dan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing
Program Pembangunan Kawasan Perdesaan
Pengembangan Sarana Prasarana Kawasan Perdesaan
Terselenggaranya pengembangan sarana dan prasarana kawasan perdesaan
Jumlah lokasi pelaksanaan kebijakan pengembangan sarana dan prasarana kawasan perdesaan
Program Pembangunan Kawasan Perdesaan
Pengembangan Sarana Prasarana Kawasan Perdesaan
Terselenggaranya pengembangan sarana dan prasarana kawasan perdesaan
Jumlah desa dengan akses transportasi desa dengan pusat pertumbuhan ekonomi
Program Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Permukiman Transmigrasi
Penataan Persebaran Penduduk
Tertatanya Persebaran Penduduk di Permukiman Transmigrasi pada Kawasan Transmigrasi
Jumlah transmigran yang difasilitasi penempatan pada permukiman transmigrasi
137855 KK
Program Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Permukiman Transmigrasi
Pembangunan Permukiman Transmigrasi
Terbangunnya Permukiman Transmigrasi
Jumlah SP dalam SKP yang sarana dan prasarananya sesuai NSPK
49 SP
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi
Jalan
Panjang Jalan di Kawasan Transmigrasi 52 Km
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi
Drainase
Jumlah Drainase
10 Unit
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi
Sarana Air Bersih
Jumlah Sarana Air Bersih
10 Unit
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi
Bangunan Fasilitas Umum
Jumlah Bangunan Fasilitas Umum
25 Unit
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi
Rencana Aksi Penyerasian lingkungan dan pemantauan lingkungan
Jumlah Rencana Aksi Penyerasian ingkungan dan Pemantauan Lingkungan
4 Unit
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi
Layanan Penerapan Mitigasi Lingkungan
Jumlah Layanan Penerapan Mitigasi Lingkungan
4 Unit
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pengembangan Usaha Transmigrasi
LU Produktif & Produksi Komoditas Tanaman Pangan & Non Tanaman Pangan di SP/Kawasan Transmigrasi
Jumlah LU Produktif & Produksi Komoditas Tanaman Pangan dan Non Pangan
9198 unit
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pengembangan Sosial Budaya Transmigrasi
Bantuan Pangan
Jumlah keluarga yang mendapat bantuan pangan di Satuan Permukiman (SP) 9246 paket
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Layanan Sosial Budaya di SP/KPB/Kawasan
Jumlah Layanan sosial budaya di SP/KPB/Kawasan
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pengembangan Sosial Budaya Transmigrasi Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pengembangan Usaha Transmigrasi
Sarana Penerangan dan Energ Terbarukan Layanan Penerapan Teknologi Pengolahan Hasil & Pemasaran di SP/KPB/Kawasan Transmigrasi
Jumlah Sarana Penerangan dan Energi Terbarukan Jumlah Layanan Penerapan Teknologi Pengolahan Hasil & Pemasaran di SP/KPB/Kawasan Trasnmigrasi
221 unit
10 unit
40 unit
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa52 Kota
Penerapan Teknologi dan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah dan daya Program Pembangunan Dan saing Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pengembangan Usaha Transmigrasi
Layanan Kewirausahaan di SP/KPB/Kawasan Transmigrasi
Jumlah Layanan Kewirausahaan di SP/KPB/Kawasan Trasnmigrasi Jumlah kabupaten yang melaksanakan kebijakan peningkatan kerjasama dan pengembangan kapasitas dalam pembangunan kawasan perdesaan
30 unit
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa53 Kota
Pengembangan kerjasama antardesa, daerah, dan pemerintah-swasta Program Pembangunan Kawasan termasuk pengelolaan BUM Antar Desa Perdesaan
Peningkatan Kerjasama dan Pengembangan Kapasitas
Terselenggaranya peningkatan Kerjasama dan Pengembangan Kapasitas dalam pembangunan kawasan perdesaan
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa54 Kota
Pengembangan kerjasama antardesa, Program Penyiapan Kawasan dan daerah, dan pemerintah-swasta Pembangunan Permukiman termasuk pengelolaan BUM Antar Desa Transmigrasi
Perencanaan Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Tersedianya Rencana Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Jumlah Rencana Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa55 Kota
Pengembangan kerjasama antardesa, Program Penyiapan Kawasan dan daerah, dan pemerintah-swasta Pembangunan Permukiman termasuk pengelolaan BUM Antar Desa Transmigrasi
Pembinaan Potensi Kawasan Transmigrasi
Tersedianya Kawasan Transmigrasi
Jumlah Rencana Kawasan Transmigrasi 30 Kawasan
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa56 Kota
Pengembangan kerjasama antardesa, daerah, dan pemerintah-swasta Program Pembangunan Dan termasuk pengelolaan BUM Antar Desa Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pengembangan Sosial Budaya Transmigrasi
Lembaga Pemerintah dan Masyarakat yang terbentuk dan berfungsi di SP/KPB/Kawasan
Jumlah Lembaga Pemerintah dan Masyarakat yang terbentuk dan berfungsi di SP/KPB/Kawasan
549 unit
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa57 Kota
Pengembangan kerjasama antardesa, daerah, dan pemerintah-swasta Program Pembangunan Dan termasuk pengelolaan BUM Antar Desa Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Promosi Dan Kemitraan
Layanan Promosi Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Jumlah Layanan Promosi Pengembangan Kawasan Trasnmigrasi
12 unit
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa58 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa59 Kota
Pengembangan kerjasama antardesa, daerah, dan pemerintah-swasta termasuk pengelolaan BUM Antar Desa Pengembangan lembaga keuangan di daerah untuk meningkatkan akses terhadap modal usaha
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Promosi Dan Kemitraan
Layanan Kemitraan
Jumlah Layanan Kemitraan
12 unit
Program Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Pengembangan Usaha Transmigrasi
Lembaga Ekonomi SP/KPB/Kawasan Transmigrasi
Pengembangan Usaha Ekonomi 60 Masyarakat Desa
Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pengembangan Usaha Ekonomi Desa
Meningkatnya kesejahteraan masyarakat desa dilihat dari tingkat upah perdesaan, NTP dsb
Jumlah Lembaga Ekonomi SP/KPB/Kawasan Trasnmigrasi 120 unit Jumlah kelompok masyarakat desa yang mendapat pelatihan kewirausahaan seperti produksi, pemasaran, dsitribusi dll 100 kelompok masyarakat
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pengembangan Usaha Ekonomi Desa
Pengembangan Usaha Ekonomi 62 Masyarakat Desa Pengembangan Usaha Ekonomi 63 Masyarakat Desa
Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM Penataan BUMDesa dan Penguatan Kelembagaan BUMDesa
Pengembangan Usaha Ekonomi 64 Masyarakat Desa
Peningkatan kapasitas masyarakat desa dalam pemanfaatan & pengembangan Program Pembangunan dan Teknologi Tepat Guna Pemberdayaan Masyarakat Desa
Peningkatan Pendayagunaan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna
Pengembangan Usaha Ekonomi 65 Masyarakat Desa
Peningkatan kapasitas masyarakat desa dalam pemanfaatan & pengembangan Program Pembangunan dan Teknologi Tepat Guna Pemberdayaan Masyarakat Desa
Peningkatan Pendayagunaan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna
66 Penguatan Pemerintahan Desa
Peningkatan kapasitas aparat pemerintah Daerah dan Desa dalam tata kelola pemerintahan desa
Program Pembangunan Kawasan Perdesaan
Peningkatan Kerjasama dan Pengembangan Kapasitas
67 Penguatan Pemerintahan Desa
Peningkatan kapasitas aparat pemerintah Daerah dan Desa dalam tata kelola pemerintahan desa
Program Pembangunan Kawasan Perdesaan
Peningkatan Kerjasama dan Pengembangan Kapasitas
Pengembangan Usaha Ekonomi 61 Masyarakat Desa
Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pengembangan Usaha Ekonomi Desa Pengembangan Usaha Ekonomi Desa
Meningkatnya kesejahteraan masyarakat desa dilihat dari tingkat upah perdesaan, NTP dsb Meningkatnya kesejahteraan masyarakat desa dilihat dari tingkat upah perdesaan, NTP dsb
139
Jumlah kabupaten/kota yang mendapatkan bimtek pengembangan Cadangan Pangan Desa/Lumbung Desa 60 kab/kota
Jumlah kelompok usaha wanita yang diberikan pelatihan keterampilan usaha Jumlah BUMDesa yang dibentuk Berkembangnya usaha ekonomi desa dan/atau diberikan penguatan Jumlah kelompok masyarakat yang Meningkatnya masyarakat yang dilatih dalam pemanfaatan teknologi mampu mendayagunakan sumberdaya tepat guna bagi kesejahteraan alam dan teknologi tepat guna masyarakat (pangan, energi, dll) Jumlah kelompok masyarakat SADAR Meningkatnya masyarakat yang LINGKUNGAN yang dilatih pengelolaan mampu mendayagunakan sumberdaya dan pelestarian sumber daya alam dan alam dan teknologi tepat guna lingkungan hidup Terselenggaranya peningkatan Jumlah kabupaten/kota yang dilatih Kerjasama dan Pengembangan pengembangan kerjasama antar desa Kapasitas dalam pembangunan dan kapasitas pelaku dalam kawasan perdesaan pembangunan kawasan perdesaan Terselenggaranya peningkatan Jumlah dokumen kerjasama antar Kerjasama dan Pengembangan lembaga pemerintah/perguruan Kapasitas dalam pembangunan tinggi/swasta (CSR) dalam kawasan perdesaan pengembangan kawasan perdesaan
200 kelompok 82 unit
82 kelompok
76 kelompok
40 kab/kota
2 dokumen
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL Pengembangan Potensi Ekonomi 1 Wilayah
Pemanfaatan SDA (energi dan migas)
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Bioenergi
Percepatan Pengembangan Bioenergi
Kegiatan Pengembangan Bioenergi (Kegiatan)
Kedaulatan Pangan Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 1 Lain Penyuluhan
No
Program Prioritas
PROGRAM K/L Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
KEGIATAN K/L Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi
SASARAN K/L Tersalurkannya subsidi LPG untuk nelayan
INDIKATOR K/L Jumlah paket LPG subsidi untuk Nelayan
TARGET
300.000 paket
Kedaulatan Energi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
1 Meningkatkan Aksesibilitas
Konversi BBM ke Bahan Bakar Gas Program Pengelolaan dan Penyediaan untuk Rumah Tangga dan Transportasi Minyak dan Gas Bumi
Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi
Jumlah penyediaan BBG dan CNG Terpenuhinya kebutuhan BBG dan CNG (mmscfd)
2 Meningkatkan Aksesibilitas
Konversi BBM ke Bahan Bakar Gas Program Pengelolaan dan Penyediaan untuk Rumah Tangga dan Transportasi Minyak dan Gas Bumi
Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi
Terwujudnya subsidi solar menjadi subsidi LPG untuk nelayan
3 Meningkatkan Aksesibilitas
Konversi BBM ke Bahan Bakar Gas Program Pengelolaan dan Penyediaan untuk Rumah Tangga dan Transportasi Minyak dan Gas Bumi
Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi
Terbangunnya mini LNG plant dan LCNG stations
4 Meningkatkan Aksesibilitas
Konversi BBM ke Bahan Bakar Gas Program Pengelolaan dan Penyediaan untuk Rumah Tangga dan Transportasi Minyak dan Gas Bumi
Terbangunnya jaringan gas bumi untuk rumah tangga/jaringan gas kota Jumlah Sambungan Rumah Tangga (SR)
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Pengelolaan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi
Terbangunnya jaringan pipa transmisi dan distribusi
Panjang pipa transmisi dan distribusi (km)
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi
Terbangunnya FSRU Terpenuhinya Pemanfaatan Gas Domestik
Persentase fasilitasi pembangunan FSRU (%) Persentase alokasi gas untuk domestik (%)
Terpenuhinya Pemanfaatan Batubara Domestik
presentase pemanfaatan batubara domestik sebesar 26% atau 121 juta TON (DMO Batubara)
26
Terbitnya Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik Tetap / Sementara (QW 6)
Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik Tetap / Sementara
24
Terlaksananya Penyelesaian permohonan Wilayah Usaha
Waktu penyelesaian permohonan wilayah usaha (hari kerja)
Terlaksananya Penetapan Harga Jual Tenaga Listrik
Jumlah Penetapan Harga Jual Tenaga Listrik
7 Meningkatkan Aksesibilitas
Konversi BBM ke Bahan Bakar Gas untuk Rumah Tangga dan Transportasi Pembangunan Receiving Terminal dan Regasifikasi Unit, serta Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Pembangunan Receiving Terminal dan Regasifikasi Unit, serta Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi
8 Meningkatkan Aksesibilitas
Peningkatan DMO Batubara dan Gas
5 Meningkatkan Aksesibilitas
6 Meningkatkan Aksesibilitas
9 Meningkatkan Aksesibilitas
Peningkatan DMO Batubara dan Gas
Program Pembinaan dan Pengusahaan Mineral dan Batubara
10 Meningkatkan Aksesibilitas
Peningkatan transmisi dan distribusi tenaga listrik
Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
11 Meningkatkan Aksesibilitas
Peningkatan transmisi dan distribusi tenaga listrik
Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
12 Meningkatkan Aksesibilitas
Peningkatan transmisi dan distribusi tenaga listrik
Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
Penyusunan Kebijakan dan Program serta Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan di Bidang Mineral dan Batubara Pembinaan, Pengaturan dan Pengawasan Usaha Penyediaan Tenaga Listrik dan Pengembangan Usaha Penyediaan Tenaga Listrik Pembinaan, Pengaturan dan Pengawasan Usaha Penyediaan Tenaga Listrik dan Pengembangan Usaha Penyediaan Tenaga Listrik Pembinaan, Pengaturan dan Pengawasan Usaha Penyediaan Tenaga Listrik dan Pengembangan Usaha Penyediaan Tenaga Listrik
Relokasi subsidi solar menjadi subsidi LPG untuk nelayan (Paket) Persentase konstruksi pembangunan Mini LNG Plant tahun pertama (berakhir 2018) dan pembangunan LCNG stations sebanyak 4 unit @0,5 mmscfd (%)
20
300000
100
271500
Jumlah lokasi terbangunnya SPBG (Kota Tersedianya lokasi terbangunnya SPBG dan Jumlah SPBG/Unit) 4 kota (25 Unit)
13.105
100 62
5
20
13 Meningkatkan Aksesibilitas
Peningkatan transmisi dan distribusi tenaga listrik
14 Meningkatkan Aksesibilitas
Peningkatan transmisi dan distribusi tenaga listrik
15 Meningkatkan Aksesibilitas
Peningkatan transmisi dan distribusi tenaga listrik
Penyusunan Kebijakan dan Program serta Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan Program Pengelolaan Ketenagalistrikan Ketenagalistrikan Penyusunan Kebijakan dan Program serta Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan Program Pengelolaan Ketenagalistrikan Ketenagalistrikan Penyusunan Kebijakan dan Program serta Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan Program Pengelolaan Ketenagalistrikan Ketenagalistrikan
Meningkatkan Cadangan Penyangga 16 dan Operasional Energi
Pemantauan dan Evaluasi Kapasitas Penyimpanan Cadangan Operasional
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi
Meningkatkan Cadangan Penyangga 17 dan Operasional Energi
Pemantauan dan Evaluasi Kapasitas Penyimpanan Cadangan Operasional
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi
Meningkatkan Cadangan Penyangga 18 dan Operasional Energi Meningkatkan Cadangan Penyangga 19 dan Operasional Energi Meningkatkan Cadangan Penyangga 20 dan Operasional Energi
Pembangunan dan Upgrading Kilang Minyak Peningkatan Cadangan Minyak dan Gas Bumi Peningkatan Cadangan Minyak dan Gas Bumi
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi
Meningkatkan Cadangan Penyangga 21 dan Operasional Energi Meningkatkan Cadangan Penyangga 22 dan Operasional Energi Meningkatkan Cadangan Penyangga 23 dan Operasional Energi
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
Meningkatkan Efisiensi Dalam 29 Penggunaan Energi dan Listrik
Peningkatan Kapasitas Infrastruktur BBM dan LPG Peningkatan Kapasitas Infrastruktur BBM dan LPG Peningkatan Kapasitas Infrastruktur BBM dan LPG Audit Energi Sektor Industri dan Penyedia Energi, serta Mendukung Energy Service Company (ESCO) Audit Energi Sektor Industri dan Penyedia Energi, serta Mendukung Energy Service Company (ESCO) Audit Energi Sektor Industri dan Penyedia Energi, serta Mendukung Energy Service Company (ESCO) Audit Energi Sektor Industri dan Penyedia Energi, serta Mendukung Energy Service Company (ESCO) Audit Energi Sektor Industri dan Penyedia Energi, serta Mendukung Energy Service Company (ESCO) Audit Energi Sektor Industri dan Penyedia Energi, serta Mendukung Energy Service Company (ESCO)
Meningkatkan Efisiensi Dalam 30 Penggunaan Energi dan Listrik
Dukungan Pendanaan Bagi Konservasi Energi
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
Meningkatkan Efisiensi Dalam 31 Penggunaan Energi dan Listrik
Implementasi Teknologi Bersih dan Efisien
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
Meningkatkan Efisiensi Dalam 24 Penggunaan Energi dan Listrik Meningkatkan Efisiensi Dalam 25 Penggunaan Energi dan Listrik Meningkatkan Efisiensi Dalam 26 Penggunaan Energi dan Listrik Meningkatkan Efisiensi Dalam 27 Penggunaan Energi dan Listrik Meningkatkan Efisiensi Dalam 28 Penggunaan Energi dan Listrik
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
Penyiapan Kebijakan dan Peningkatan Kerja Sama Bilateral dan Multilateral dalam Rangka Optimasi Penerimaan Negara dan Peningkatan Investasi Kegiatan Usaha Migas serta Pemberdayaan Kapasitas Nasional Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Perencanaan Energi, Penerapan Konservasi Energi dan Teknologi Energi Bersih Perencanaan Energi, Penerapan Konservasi Energi dan Teknologi Energi Bersih Perencanaan Energi, Penerapan Konservasi Energi dan Teknologi Energi Bersih Perencanaan Energi, Penerapan Konservasi Energi dan Teknologi Energi Bersih Perencanaan Energi, Penerapan Konservasi Energi dan Teknologi Energi Bersih Perencanaan Energi, Penerapan Konservasi Energi dan Teknologi Energi Bersih Perencanaan Energi, Penerapan Konservasi Energi dan Teknologi Energi Bersih Perencanaan Energi, Penerapan Konservasi Energi dan Teknologi Energi Bersih
Meningkatnya kapasitas pembangkit Penambahan kapasitas pembangkit (termasuk yang sedang konstruksi pada (termasuk yang sedang konstruksi pada tahun 2014) (APBN & Non APBN) tahun 2014) (APBN & Non APBN) (MW)
Terlaksananya Monev Pembangunan kilang
Terbangunnya Gardu Induk (kapasitas terpasang) (APBN) Terbangunnya Jaringan Transmisi (panjang terpasang) (APBN)
Terlaksananya kebijakan, monev, dan sosialisasi penyimpanan minyak dan gas bumi, BBM, BBG, dan hasil olahan Terlaksananya pelaksanaan FEED dan DEDC dalam rangka pembangunan kilang minyak
Fasilitasi pembangunan Gardu Induk (kapasitas terpasang) (APBN) (MVA) Fasilitasi pembangungan Jaringan Transmisi (panjang terpasang) (APBN) (KMS) persentase pelaksanaan monev FEED dan DEDC pembangunan kilang minyak (%)
6389
27910
10986
100
kajian kebijakan, monev dan sosialisasi (kajian)
7
Persentase pelaksanaan FEED dan DEDC pembangunan kilang Minyak (%)
100
Meningkatknya cadangan gas bumi
Cadangan gas Bumi (TSCF)
145
Meningkatnya cadangan minyak bumi
cadangan minyak bumi (MMSTB)
Meningkatnya investasi subsektor migas
tercapainya investasi subsektor migas (Juta US$) Kapasitas tangki penyimpanan LPG Terbangunnya tangki penyimpanan LPG (ribu ton) Terbangunnya tangki penyimpanan Kapasitas tangki penyimpanan BBM BBM (ribu KL)
Tersusunnya regulasi konservasi energi Jumlah regulasi konservasi energi
Terlaksananya audit energi* Terpantaunya konservasi energi di instansi pemerintah*
Jumlah Obyek Audit Energi (Obyek) Jumlah Instansi Pemerintah yang Melaporkan Pelaksanaan Penghematan Energi dan Air (Obyek)
Terpantaunya manajemen energi di perusahaan*
Jumlah Perusahaan yang Melaporkan Pelaksanaan Manajemen Energi
6285
26970000 10 20
5
10
20
5
Tersedianya infrastruktur dan peralatan Jumlah Infrastruktur dan Peralatan efisiensi energi di sektor industri Efisiensi Energi di Sektor Industri (Unit)
2
Terlaksananya Bimbingan Teknis dan Kerjasama Konservasi Energi
Jumlah Kerjasama di Bidang Konservasi Energi (Dokumen)
4
Terimplementasinya insentif untuk konservasi energi
Implementasi Insentif dan Pembiayaan di Bidang Konservasi Energi (Obyek)
2
Tersusunnya regulasi konservasi energi Jumlah regulasi konservasi energi
2
Meningkatkan Efisiensi Dalam 32 Penggunaan Energi dan Listrik
Implementasi Teknologi Bersih dan Efisien
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
Meningkatkan Efisiensi Dalam 33 Penggunaan Energi dan Listrik
Implementasi Teknologi Bersih dan Efisien
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
Perencanaan Energi, Penerapan Konservasi Energi dan Teknologi Energi Bersih Perencanaan Energi, Penerapan Konservasi Energi dan Teknologi Energi Bersih
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
Penyiapan Kebijakan dan Peningkatan Kerja Sama Bilateral dan Multilateral dalam Rangka Optimasi Penerimaan Negara dan Peningkatan Investasi Kegiatan Usaha Migas serta Pemberdayaan Kapasitas Nasional
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
Penyiapan Kebijakan dan Peningkatan Kerja Sama Bilateral dan Multilateral dalam Rangka Optimasi Penerimaan Negara dan Peningkatan Investasi Kegiatan Usaha Migas serta Pemberdayaan Kapasitas Nasional
Meningkatkan Pengelolaan Subsidi Energi yang Lebih Transparan dan 34 Tepat Sasaran
Meningkatkan Pengelolaan Subsidi Energi yang Lebih Transparan dan 35 Tepat Sasaran Meningkatkan Pengelolaan Subsidi Energi yang Lebih Transparan dan 36 Tepat Sasaran
Meningkatkan Pengelolaan Subsidi Energi yang Lebih Transparan dan 37 Tepat Sasaran Meningkatkan Peranan Energi Baru 38 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 39 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 40 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 41 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 42 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 43 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 44 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 45 Terbarukan dalam Bauran Energi
46 47 48 49
Meningkatkan Peranan Energi Baru Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru Terbarukan dalam Bauran Energi
Kebijakan subsidi listrik tepat sasaran
Kebijakan subsidi listrik tepat sasaran Melaksanakan Monitoring dan Evaluasi Kualitas dan Verifikasi Volume BBN Program Pengelolaan Energi Baru untuk Biofuel Terbarukan Dan Konservasi Energi
Perumusan Dan Evaluasi Formulasi Harga Dan Besaran Subsidi Bahan Bakar
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan Energi Baru Melakukan Pembangunan Storage BBN Terbarukan Dan Konservasi Energi
Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Bioenergi Penyiapan Kebijakan dan Peningkatan Kerja Sama Bilateral dan Multilateral dalam Rangka Optimasi Penerimaan Negara dan Peningkatan Investasi Kegiatan Usaha Migas serta Pemberdayaan Kapasitas Nasional Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Bioenergi
Terlaksananya penerapan teknologi energi bersih dan efisien
Jumlah Usulan Peralatan yang Diregulasi Standar dan Label Energi (Obyek)
2
Terlaksananya Bimbingan Teknis dan Kerjasama Konservasi Energi
Jumlah Bimbingan Teknis Bidang Konservasi Energi
3
Tersedianya formula penetapan subsidi Usulan Penetapan Subsidi Listrik listrik (Usulan)
2
Monitoring dan evalusi subsidi listrik Tersedianya formula penetapan subsidi bagi pelanggan 450 VA dan 900 VA listrik (Quick Wins) Kegiatan monitoring dan evaluasi Terlaksananya kegiatan monev kualitas kualitas dan verifikasi volume BBN dan verifikasi volume BBN untuk biofuel untuk Biofuel
1
Tersusunnya dokumen rekomendasi formulasi harga dan besaran subsidi bahan bakar (dokumen)
3
Tersusunya formulasi harga dan besaran subsidi dan bahan bakar
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Bioenergi
Program Penelitian, Mitigasi dan Pelayanan Geologi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
Penyelidikan dan Pelayanan Sumber Daya Geologi Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Panas Bumi
Terbangunnya saran Penyimpanan BBN Terlaksananya Pembangunan Infrastruktur PLT Biomassa, Biogas dan Sampah Tersedianya rekomendasi keprospekan potensi, sumber daya atau cadangan panas bumi Terbangunnya Pembangkit Listrik Panas Bumi
Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Panas Bumi Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Panas Bumi Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Panas Bumi
Terlaksananya percepatan pengembangan panas bumi Terlaksananya investasi dan kerjasama bidang panas bumi Terlaksananya pelayanan dan bimbingan usaha panas bumi
Jumlah kegiatan percepatan pengembangan panas bumi (Kegiatan) Jumlah investasi dan kerjasama (Milliar US$) 1,61
Pembangunan PLTP
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
Pembangunan PLTP
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Panas Bumi
Terlaksananya pembinaan keteknikan lingkungan
Jumlah sertifikat pembinaan keteknikan dan lindungan lingkungan (Dokumen)
86
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Panas Bumi Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Panas Bumi Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Bioenergi Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Bioenergi
Terlaksananya pengawasan eksplorasi dan eksploitasi panas bumi Terlaksananya pembinaan dan penyiapan program panas bumi Terlaksananya Pembangunan Infrastruktur Non Listrik Bioenergi
Jumlah pengawasan eksplorasi dan eksploitasi panas bumi (Lokasi)
30
Pembangunan Biomassa
Pembangunan PLTP Pembangunan PLTP
Pembangunan PLTP Pembangunan PLTP
Pembangunan PLTP Pembangunan PLTP Pengembangan Biogas Skala Kecil Pengembangan Komoditas Tanaman BBN dan Penyediaan BBN
Pemanfaatan Bahan Bakar Nabati
Storage BBN (Unit) Persentase Pambangunan PLTSa - MW, PLT Biomassa 52 MW, PLT Biogas 76 MW (%) Jumlah wilayah keprospekan, potensi, sumber daya atau cadangan panas bumi (rekomendasi) Kapasitas Terpasang PLTP (MW)
Jumlah WKP yang dilelang
Jumlah WKP yag dibina dan disiapkan Jumlah Produksi Biogas (M3/hari) Persentase Pemanfaatan BBN pada BBM non PSO (%)
1
100
20 263,5
15
8
3 27,375 20
Meningkatkan Peranan Energi Baru 50 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 51 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 52 Terbarukan dalam Bauran Energi
Meningkatkan Peranan Energi Baru 57 Terbarukan dalam Bauran Energi
Pengembangan Komoditas Tanaman BBN dan Penyediaan BBN Pengembangan Komoditas Tanaman BBN dan Penyediaan BBN Pengembangan Komoditas Tanaman BBN dan Penyediaan BBN Penyempurnaan mekanisme Pembelian EBT oleh PLN dan Pertamina serta Subsidi Penyempurnaan mekanisme Pembelian EBT oleh PLN dan Pertamina serta Subsidi Penyempurnaan mekanisme Pembelian EBT oleh PLN dan Pertamina serta Subsidi Penyempurnaan mekanisme Pembelian EBT oleh PLN dan Pertamina serta Subsidi Penyempurnaan mekanisme Pembelian EBT oleh PLN dan Pertamina serta Subsidi
Meningkatkan Peranan Energi Baru 58 Terbarukan dalam Bauran Energi
PLT Matahari, Mikrohidro, dan Tenaga Program Pengelolaan Energi Baru Angin Terbarukan Dan Konservasi Energi
Meningkatkan Peranan Energi Baru 59 Terbarukan dalam Bauran Energi 60 Meningkatkan Produksi Energi Primer
PLT Matahari, Mikrohidro, dan Tenaga Angin Pemantauan dan Evaluasi Eksplorasi dan Eksploitasi Migas
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Bioenergi Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Bioenergi Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Bioenergi Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Aneka Energi Baru Terbarukan Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Aneka Energi Baru Terbarukan Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Aneka Energi Baru Terbarukan Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Aneka Energi Baru Terbarukan Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Aneka Energi Baru Terbarukan Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Aneka Energi Baru Terbarukan Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Aneka Energi Baru Terbarukan Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi
61 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Pengembangan Lapangan Migas Baru
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi
62 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Pengembangan Lapangan Migas Baru
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi
63 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Pengembangan Lapangan Migas Baru
64 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Pengembangan Lapangan Migas Baru
65 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Pengembangan Lapangan Migas Baru
66 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Pengembangan Lapangan Migas Baru
67 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Pengembangan Lapangan Migas Baru
68 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Pengembangan Lapangan Migas Baru
Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi
69 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Pengendalian Produksi Batubara
70 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Produksi Minyak dan Gas
71 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Produksi Minyak dan Gas
72 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Produksi Minyak dan Gas
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pembinaan dan Pengusahaan Mineral dan Batubara Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
73 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Produksi Minyak dan Gas
Program Penelitian dan Pengembangan Penelitian dan Pengembangan Kementerian ESDM Teknologi Minyak dan Gas Bumi
Meningkatkan Peranan Energi Baru 53 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 54 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 55 Terbarukan dalam Bauran Energi Meningkatkan Peranan Energi Baru 56 Terbarukan dalam Bauran Energi
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
Pembinaan dan Pengusahaan Batubara Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi
Terlaksananya pembangunan pembangkit listrik bioenergi
Kapasitas pembangkit listrik bioenergi (kw)
Terpenuhinya Produksi Biofuel Terlaksananya Pengembangan Bioenergi
Jumlah Produksi Biofuel (Juta KL) Kegiatan Pengembangan Bioenergi (Kegiatan)
Tersusunnya regulasi di bidang aneka EBT
Jumlah regulasi PLTS, PLTMH, dan PLTB (Dokumen)
2291,9 6 23
3
Jumlah penambahan data potensi Ter-updatenya data potensi aneka EBT aneka EBT (Dokumen)
1
Tersusunnya kajian dibidang pemanfaatan aneka EBT (Dokumen)
Jumlah kajian dibidang pemanfaatan aneka EBT (Dokumen)
2
Tersusunnya standar teknis bidang aneka EBT
Jumlah standar teknis bidang aneka EBT (Dokumen)
4
Tersusunnya pra FS/FS DED di bidang aneka EBT
Jumlah pra FS/FS DED di bidang aneka EBT (Dokumen)
5
Terlaksananya pembangunan pembangkit listrik dari aneka EBT
Jumlah unit pembangunan pembangkit listrik dari aneka EBT (Unit)
87
Terlaksananya revitalisasi pembangkit aneka EBT
Revitalisasi pembangkit aneka EBT (Unit)
10
Tercapainya target produksi migas Terselenggaranya kegiatan survey seismik 2D untuk penemuan cadangan baru Terselenggaranya kegiatan survey seismik 3D untuk penemuan cadangan baru Terselenggaranya pemantauan kegiatan pemboran eksplorasi untuk penemuan cadangan baru Meningkatnya reserve replacement ratio (RRR) Meningkatnya kegiatan eksplorasi migas konvensional Meningkatnya kegiatan eksplorasi migas non konvensional Penawaran wilayah kerja baru migas Konvensional Penawaran wilayah kerja baru migas Non Konvensional
Jumlah Produksi Migas (MBOPED)
25
Wilayah kerja non konvensional baru Penandatanganan KKS Migas Konvesional (KKS) Penandatanganan KKS Migas Non Konvesional (KKS)
2
Terkendalinya produksi batubara
Jumlah Produksi Batubara (Juta Ton) Jumlah penyediaan gas bumi (Ribu SBM/hari) Jumlah Produksi Minyak Bumi (SBM/hari)
413
Terpenuhinya kebutuhan gas bumi Meningkatnya produksi minyak bumi Meningkatnya produksi minyak bumi pada sumur-sumur tua
Penguasaan rancang bangun Rig CBM dan formula surfaktan untuk EOR
Kegiatan survey seismik 2D (km)
6413
Kegiatan survey seismik 3D (km)
4539
Pemantauan kegiatan pemboran eksplorasi (kegiatan) Temuan sumberdaya migas (BBOE) Wilayah kerja konvensional baru
Produksi minyak bumi (ribu SBM/hari) Plant/prototype/demoplant atau rancangan/rancang bangun/formula (Pengembangan Rig CBM dan Surfaktan EOR)
80 89,89 10
6 2
1,175 780 780
2
74 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Tata Kelola Migas
75 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Tata Kelola Migas
76 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Tata Kelola Migas
77 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Tata Kelola Migas
78 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Tata Kelola Migas
79 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Peningkatan Tata Kelola Migas
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi
Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi
Jumlah penyediaan minyak bumi (Ribu Terpenuhinya kebutuhan minyak bumi SBM/hari)
780
Izin niaga migas lebih baik
Jumlah perbaikan izin niaga migas Terpantaunya ketersediaan minyak dan Terpantaunya ketersediaan minyak dan gas dalam rangka meminimalkan gas kelangkaan migas dan BBM (Juta KL)
80
40
Terlaksananya revisi UU Migas Tersusunnya rancangan peraturan perundang-undangan sektor migas
Revisi UU Migas No. 22 Tahun 2001 Rancangan peraturan perundangundangan sektor migas
1 10
Tercapainya target produksi migas
Jumlah produksi migas (MBOPED)
25
Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
1 Industri Perikanan dan Hasil Laut
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pengadaan sarana dan prasarana pendukung produksi kelautan dan perikanan
PROGRAM K/L Program Pengelolaan dan Penyediaan Minyak dan Gas Bumi
KEGIATAN K/L Pembinaan dan Penyelenggaraan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi
SASARAN K/L Tersedianya subsidi solar menjadi LPG untuk nelayan
INDIKATOR K/L Relokasi Subsidi Solar Menjadi LPG untuk Nelayan
TARGET
300.000 unit
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 1 Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 2 Ekonomi Perbatasan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Pembangunan Kelistrikan dan Telekomunikasi
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
Pembangunan Kelistrikan dan Telekomunikasi
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
KEGIATAN K/L Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Aneka Energi Baru Terbarukan Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Aneka Energi Baru Terbarukan
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pembangunan Infrastruktur Energi Melalui Pemanfaatan Aneka Energi Baru Terbarukan
Jumlah Unit Pembangunan Pembangkit Listrik dari Aneka EBT (Unit) 87 unit
Pembangunan/Revitalisasi EBT
Revitasisasi Pembangkit Aneka EBT
10 Unit
Daerah Tertinggal No
Program Prioritas
1 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
2 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pemenuhan elektrifikasi
Pemenuhan elektrifikasi
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Penyusunan Kebijakan dan Program serta Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan Program Pengelolaan Ketenagalistrikan Ketenagalistrikan Pembinaan, Pengawasan dan Program Pengelolaan Energi Baru Pengusahaan Aneka Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Terbarukan
SASARAN K/L Terpenuhinya Kebutuhan Tenaga Listrik dan Meningkatnya Rasio Elektrifikasi Pembangunan Infrastruktur Energi Melalui Pemanfaatan Aneka Energi Baru Terbarukan
INDIKATOR K/L Fasilitasi pembangunan pembangkit listrik
TARGET
36 kab; 201.7 MW
Jumlah Unit Pembangunan Pembangkit Listrik dari Aneka EBT (Unit) 4.482 PLTS terpusat
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini Peningkatan kualitas lingkungan
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Penyediaan Sarana Prasarana Dasar (Listrik, Air Bersih, BBM, Program Pengelolaan Ketenagalistrikan Telekomunikasi) Program Pengelolaan Energi Baru Pembinaan, Pengawasan dan Terbarukan Dan Konservasi Energi Pengusahaan Bioenergi
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Perluasan akses terhadap energi listrik terutama untuk pelayanan kesehatan di daerah pinggiran Mengembangkan energi yang ramah lingkungan
Persentase pelayanan kesehatan di daerah pinggiran dengan akses listrik Jumlah kegiatan pengembangan energi ramah lingkungan
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
TARGET
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya
Keahlian Pekerja
2 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
Program Pendidikan dan Pelatihan Geologi, Ketenagalistrikan, Energi Terbarukan, Konservasi Energi, Minyak Terwujudnya pengembangan SDM Program Pendidikan dan Pelatihan dan Gas Bumi, BDTBT, serta Teknologi berbasis kompetensi dan berbasis ESDM Mineral Batu Bara dan Panas Bumi kebutuhan pemangku kepentingan Meningkatnya pemanfaatan energi Instalasi penyediaan tenaga listrik yang listrik yang andal, aman, dan ramah Program Pengelolaan Ketenagalistrikan layak operasi lingkungan
Jumlah Tenaga Kerja yang Mendapatkan Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi Tenaga Kerja ESDM 33450 orang
Persentase pembangkit
Desa dan Kawasan Pedesaan Pemenuhan Standar Pelayanan 1 Minimum di Desa
Kegiatan Prioritas (Kegiatan PROGRAM K/L Pendukung) Penyediaan sarana prasarana listrik dan Program Pengelolaan Energi Baru komunikasi Terbarukan Dan Konservasi Energi
Pemenuhan Standar Pelayanan 2 Minimum di Desa Pemenuhan Standar Pelayanan 3 Minimum di Desa
Penyediaan sarana prasarana listrik dan komunikasi Penyediaan sarana prasarana listrik dan komunikasi
Pemenuhan Standar Pelayanan 4 Minimum di Desa
Penyediaan sarana prasarana listrik dan Program Pengelolaan Energi Baru komunikasi Terbarukan Dan Konservasi Energi
Pemenuhan Standar Pelayanan 5 Minimum di Desa
Penyediaan sarana prasarana listrik dan Program Pengelolaan Energi Baru komunikasi Terbarukan Dan Konservasi Energi
No
Program Prioritas
Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi Program Pengelolaan Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi
KEGIATAN K/L Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Bioenergi Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Bioenergi Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Bioenergi Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Aneka Energi Baru Terbarukan Pembinaan, Pengawasan dan Pengusahaan Aneka Energi Baru Terbarukan
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pembangunan Infrastruktur PLT Bioenergi
Pembangunan Pembangkit Listrik Bioenergi (kW) Pembangunan dan Implementasi Pembangunan Infrastruktur Non Listrik Pemanfaatan Bioenergi Non Bioenergi Pembangkit 27.335 m3/hari Pembangunan Infrastruktur Non Listrik pembangunan unit biogas di SP Bioenergi Transmigrasi Pembangunan Infrastruktur Energi Melalui Pemanfaatan Aneka Energi Jumlah Unit Pembangunan Pembangkit Baru Terbarukan Listrik dari Aneka EBT (Unit) Pembangunan Infrastruktur Energi Jumlah lokasi Pembangunan Melalui Pemanfaatan Aneka Energi Pembangkit Listrik dari Aneka EBT di SP Baru Terbarukan Transmigrasi 100 SP
2000
100
100
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
1 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Program Pengelolaan dan Penyediaan Pemenuhan Energi Penunjang Kawasan Minyak dan Gas Bumi
2 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pemenuhan Energi Penunjang Kawasan Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
3 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pemenuhan Energi Penunjang Kawasan Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
4 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pemenuhan Energi Penunjang Kawasan Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
5 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pemenuhan Energi Penunjang Kawasan Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
6 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pemenuhan Energi Penunjang Kawasan Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
7 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pemenuhan Energi Penunjang Kawasan Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
8 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pemenuhan Energi Penunjang Kawasan Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penyiapan, Penentuan dan Pelaksanaan Pembinaan dan Penyelenggaraan Kebijakan Harga dan Subsidi Bahan Jumlah kebijakan penetapan harga gas Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Bakar untuk kelistrikan 1 regulasi Meningkatnya Pelayanan Usaha Penyediaan Tenaga Listrik, Pembinaan, Pengaturan dan Meningkatnya pengembangan Usaha Pengawasan Usaha Penyediaan Tenaga Penyediaan Tenaga Listrik, dan Listrik dan Pengembangan Usaha Meningkatnya Mutu Usaha Penyediaan Penyediaan Tenaga Listrik Tenaga Listrik Penetapan Harga Jual Tenaga Listrik Pembinaan, Pengaturan dan Pengawasan Usaha Penyediaan Tenaga Terbitnya Izin Usaha Penyediaan Listrik dan Pengembangan Usaha Tenaga Listrik Tetap / Sementara (QW Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik Penyediaan Tenaga Listrik 6) Tetap / Sementara Jumlah pembangkit listrik yang Penyusunan Kebijakan dan Program Tersedianya dukungan dan fasilitasi dibangun (tidak termasuk yang sedang serta Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan bagi percepatan pembangunan konstruksi pada tahun 2014) Ketenagalistrikan ketenagalistrikan (QW) (APBN&Non APBN) (MW) Penyusunan Kebijakan dan Program Tersedianya dukungan dan fasilitasi serta Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan bagi percepatan pembangunan Pembangunan gardu induk (kapasitas Ketenagalistrikan ketenagalistrikan (QW) terpasang) (APBN) (MVA) 231 MVA Penyediaan Sarana Prasarana Dasar (Listrik, Air Bersih, BBM, Terbangunnya Pembangkit Energi Kapasitas Pembangkit Energi Listrik Telekomunikasi) Listrik (MW) Penyediaan Sarana Prasarana Dasar (Listrik, Air Bersih, BBM, Telekomunikasi) Bantuan Perizinan Jumlah izin yang diterbitkan Instalasi penyediaan tenaga listrik yang Terselesaikannya Pembangunan layak operasi Pembangkit Listrik Kapasitas Pembangkit Listrik (MW) 1x20, 2x25, 3x25, 150KV
1
9 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Terbangunnya jaringan listrik dari jalan Instalasi penyediaan tenaga listrik yang raya menuju kawasan industri Pemenuhan Energi Penunjang Kawasan Program Pengelolaan Ketenagalistrikan layak operasi sepanjang 2 km Panjang Jaringan (Km)
Pembangunan Pariwisata No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
1 Pengembangan Destinasi Wisata
Penyediaan BBM dan Listrik
2 Pengembangan Destinasi Wisata
Penyediaan BBM dan Listrik
3 Pengembangan Destinasi Wisata
Penyediaan BBM dan Listrik
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Penyediaan Sarana Prasarana Dasar (Listrik, Air Bersih, BBM, Program Pengelolaan Ketenagalistrikan Telekomunikasi) Penyediaan Sarana Prasarana Dasar (Listrik, Air Bersih, BBM, Program Pengelolaan Ketenagalistrikan Telekomunikasi) Penyediaan Sarana Prasarana Dasar (Listrik, Air Bersih, BBM, Program Pengelolaan Ketenagalistrikan Telekomunikasi)
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Tersedianya prasarana dasar yang memadai
sarana prasarana dasar yang terbangun
Terbangunnya Pembangkit Energi Listrik
Kapasitas Pembangkit Energi Listrik (MW)
TARGET
Terbangunnya pembangkit listrik untuk Kapasitas pembangkit listrik terbangun Destinasi Pariwisata (MW)
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI Revolusi Mental No
Program Prioritas
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 1 Politik
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 2 Politik
Harmonisasi dan Simplifikasi Peraturan Perundangan Program Pembentukan Hukum Program Pendidikan dan Pelatihan Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah Aparatur Kementerian Hukum dan dan Penegak Hukum HAM
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 3 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Pembinaan Hukum Nasional
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 4 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Pembinaan Hukum Nasional
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Fungsional dan HAM Peningkatan Kesadaran Hukum Masyarakat dan Pelaksanaan Bantuan Hukum Peningkatan Kesadaran Hukum Masyarakat dan Pelaksanaan Bantuan Hukum
Program Pembinaan Hukum Nasional
Peningkatan Kesadaran Hukum Masyarakat dan Pelaksanaan Bantuan Hukum
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 5 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
SASARAN K/L Rancangan peraturan perundangundangan tingkat pusat bidang politik, hukum, keamanan, keuangan, perbankan, industri, perdagangan, sumber daya alam, riset, teknologi, kesejahteraan rakyat yang harmonis Lulusan Diklat Fungsional dan HAM yang profesional dan berintegritas Masyarakat yang sadar hukum dan terselenggaranya bantuan hukum kepada masyarakat miskin Masyarakat yang sadar hukum dan terselenggaranya bantuan hukum kepada masyarakat miskin Meningkatnya kesadaran hukum masyarakat dan terselenggaranya bantuan hukum kepada masyarakat miskin
INDIKATOR K/L
TARGET
Persentase (%) penyelesaian rancangan peraturan perundang- undangan di bidang politik, hukum dan keamanan yang diharmonisasikan berdasarkan permohonan Jumlah lulusan Diklat yang meningkat kompetensinya di bidang HAM bagi Aparatur Penegak Hukum 166 Orang Jumlah Desa Sadar hukum dan Kelompok Kadarkum di Setiap Wilayah
325 Desa
Jumlah Penyuluhan Hukum Yang Dilaksanakan secara profesional
2 Pusat
Jumlah Pembinaan dan Pengawasan Pelaksanaan Bantuan Hukum secara profesional
33 Kanwil
80%
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
1 Pengembangan PLBN Terpadu
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Pengadaan Fasilitas Penunjang Kegiatan Custom, Imigrasi, Quarantine Program Peningkatan Pelayanan dan and Security Penegakan Hukum Keimigrasian
KEGIATAN K/L Penyelenggaraan Fungsi Pengkoordinasian, Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimigrasian di Wilayah
SASARAN K/L
Jumlah kerjasama dengan perwakilan asing yang terlaksana
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah kerjasama dengan perwakilan asing yang terlaksana
25
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pembangunan Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan desa termasuk perempuan, pemuda & 1 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa penyandang disabilitas Program Pembinaan Hukum Nasional
KEGIATAN K/L
Peningkatan Kesadaran Hukum Masyarakat dan Pelaksanaan Bantuan Hukum
SASARAN K/L Meningkatnya Kesadaran Hukum Masyarakat dan terselenggaranya Bantuan Hukum Kepada Orang/ Masyarakat Miskin
INDIKATOR K/L
Jumlah Desa Sadar hukum yang terbentuk di setiap wilayah
TARGET
300 desa
Kepastian dan Penegakan Hukum No
Program Prioritas
Pencegahan dan Pemberantasan 1 Korupsi yang Efektif
2 Penegakan Hukum yang Berkualitas
3 Penegakan Hukum yang Berkualitas
4 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan di bidang Anti Korupsi
Budaya Hukum
Budaya Hukum
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pembentukan Hukum
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
Program Pembinaan Hukum Nasional
Peningkatan Kesadaran Hukum Masyarakat dan Pelaksanaan Bantuan Hukum
Program Pembinaan Hukum Nasional
Peningkatan Kesadaran Hukum Masyarakat dan Pelaksanaan Bantuan Hukum
Jumlah penyuluhan hukum yang dilaksanakan
2 kegiatan
Program Pembentukan Hukum
Program Pembentukan Hukum
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
RUU tentang Jaring Pengaman Sistem Keuangan TBC RUU tentang Perubahan Kedua atas UU Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan TBC
Program Pembentukan Hukum
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
Program Pembentukan Hukum
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
Program Pembentukan Hukum
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
Program Pembentukan Hukum
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
14 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Penegakan Hukum Tindak Pidana Perbankan & Tindak Pidana Pencucian Uang
Program Pembentukan Hukum
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
11 Penegakan Hukum yang Berkualitas
325 desa
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
13 Penegakan Hukum yang Berkualitas
10 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Jumlah Desa Sadar Hukum dan Kelompok Kadarkum di setiap wilayah
Program Pembentukan Hukum
Program Pembentukan Hukum
9 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Belum Ditentukan
RUU tentang Perampasan Aset Tindak Pidana
Penegakan Hukum Tindak Pidana Perbankan & Tindak Pidana Pencucian Uang
8 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Persentase harmonisasi RUU bidang anti korupsi berdasarkan Review UNCAC
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
12 Penegakan Hukum yang Berkualitas
7 Penegakan Hukum yang Berkualitas
TARGET
Program Pembentukan Hukum
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
6 Penegakan Hukum yang Berkualitas
INDIKATOR K/L
Terselenggaranya kegiatan penyuluhan hukum pada Bidang Pelayanan Hukum Divisi Pelayanan Hukum Divisi Penyelenggaraan Pembinaan Hukum di Pelayanan Hukum Kanwil Jumlah kegiatan penyuluhan hukum di Wilayah Kemenkumham di seluruh wilayah daerah RUU tentang Perubahan atas UU Harmonisasi Peraturan PerundangNomor 11 Tahun 2008 tentang Undangan Bidang Polhukamkesra Informasi dan Transaksi Elektronik
Budaya Hukum Penegakan Hukum Tindak Pidana Perbankan & Tindak Pidana Pencucian Uang Penegakan Hukum Tindak Pidana Perbankan & Tindak Pidana Pencucian Uang Penegakan Hukum Tindak Pidana Perbankan & Tindak Pidana Pencucian Uang Penegakan Hukum Tindak Pidana Perbankan & Tindak Pidana Pencucian Uang Penegakan Hukum Tindak Pidana Perbankan & Tindak Pidana Pencucian Uang Penegakan Hukum Tindak Pidana Perbankan & Tindak Pidana Pencucian Uang Penegakan Hukum Tindak Pidana Perbankan & Tindak Pidana Pencucian Uang Penegakan Hukum Tindak Pidana Perbankan & Tindak Pidana Pencucian Uang
5 Penegakan Hukum yang Berkualitas
SASARAN K/L Terselesainya pengharmonisasian rancangan peraturan perundangundangan tingkat pusat bidang politik, hukum, keamanan, keuangan, perbankan, industri, perdagangan, sumber daya alam, riset, teknologi, kesejahteraan rakyat Meningkatnya kesadaran hukum masyarakat dan terselenggaranya bantuan hukum kepada masyarakat miskin Meningkatnya kesadaran hukum masyarakat dan terselenggaranya bantuan hukum kepada masyarakat miskin
Program Pembinaan Hukum Nasional
RUU tentang Pembatasan Transaksi Penggunaan Uang Kartal RUU tentang Perubahan atas UU Nomor 24 Tahun 1999 tentang Lalu Lintas Devisa dan Sistem Nilai Tukar RUU tentang Perubahan atas UU Nomor 24 Tahun 2004 tentang Lembaga Penjamin Simpanan RUU tentang Perubahan Kedua atas UU Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan RUU tentang Perubahan atas UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme RPP tentang Tata Cara Penyampaian Data dan Informasi oleh Pemerintah dan/atau Lembaga Swasta dalam Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang
125 kegiatan
TBC
TBC
TBC
TBC
TBC
TBC
TBC
TBC
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Hukum dan HAM
16 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Hukum dan HAM
17 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Hukum dan HAM
SDM Apgakum yang kompeten, Pengelolaan dan Pembinaan berintegritas dan profesional melalui Kepegawaian Kementerian Hukum dan perubahan pola rekrutment, mutasi HAM dan promosi, reward and punishment SDM Apgakum yang kompeten, Pengelolaan dan Pembinaan berintegritas dan profesional melalui Kepegawaian Kementerian Hukum dan perubahan pola rekrutmen, mutasi dan HAM promosi, reward and punishment SDM Apgakum yang kompeten, Pengelolaan dan Pembinaan berintegritas dan profesional melalui Kepegawaian Kementerian Hukum dan perubahan pola rekrutmen, mutasi dan HAM promosi, reward and punishment
18 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
Penyelenggaraan Kegiatan Pengelolaan Meningkatnya pengawasan internal Keamanan dan Ketertiban Pemasyarakatan
19 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
Penyelenggaraan Kegiatan Pengelolaan Meningkatnya pengawasan internal Keamanan dan Ketertiban pemasyarakatan
TBC
20 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Teknis
176 orang
21 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kementerian Hukum dan HAM Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kementerian Hukum dan HAM
22 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Perdata yang Mudah & Cepat
Program Pembinaan Hukum Nasional
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Teknis Peningkatan Kesadaran Hukum Masyarakat dan Pelaksanaan Bantuan Hukum
23 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak
15 Penegakan Hukum yang Berkualitas
24 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
25 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
26 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
27 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
28 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
29 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
30 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
31 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
32 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kementerian Hukum dan HAM
Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Teknis
Rekrutmen SDM bekerjasama dengan pihak ketiga
TBC
Pola mutasi dan promosi yang didasarkan merit system
TBC
Pemberian reward and punishment berdasarkan monev kinerja
TBC
Penyelesaian pengaduan
TBC
Penegakan kode etik Jumlah lulusan yang mengikuti Pendidikan dan Pelatihan berbasis Peningkatan Kompetensi Lulusan Diklat Kompetensi di Bidang Penanganan Teknis Sistem Pidana Terpadu Peningkatan Kompetensi Lulusan Diklat Penyempurnaan modul Diklat Terpadu Teknis Penanganan Perkara Diseminasi mengenai Small Claim Court Diseminasi dukungan pemerintah dan Mediasi di beberapa daerah terhadap program lembaga yudikatif percontohan Jumlah LPAS dan LPKA yang Meningkatnya kualitas pelaksanaan melaksanakan layanan Registrasi dan pembimbingan kemasyarakatan dan Assessment Anak sesuai standar pengentasan anak (berbasis IT) Jumlah Bapas yang melaksanakan Meningkatnya kualitas pelaksanaan layanan Registrasi, Klasifikasi Klien pembimbingan kemasyarakatan dan Pemasyarakatan sesuai standar pengentasan anak (berbasis IT) Meningkatnya kualitas pelaksanaan Jumlah LPAS dan LPKA yang pembimbingan kemasyarakatan dan melaksanakan Pendidikan Anak sesuai pengentasan anak standar Meningkatnya kualitas pelaksanaan Jumlah LPKA yang melaksanakan pembimbingan kemasyarakatan dan layanan Pembinaan dan Pengentasan pengentasan anak Anak sesuai standar Meningkatnya kualitas pelaksanaan pembimbingan kemasyarakatan dan Jumlah Bapas yang melaksanakan pengentasan anak pendampingan sesuai standar Meningkatnya kualitas pelaksanaan pembimbingan kemasyarakatan dan Jumlah Bapas yang melaksanakan pengentasan anak pembimbingan sesuai standar Meningkatnya kualitas pelaksanaan pembimbingan kemasyarakatan dan Jumlah Bapas yang melaksanakan pengentasan anak pengawasan sesuai standar Meningkatnya kualitas pelaksanaan Jumlah standar pembimbingan pembimbingan kemasyarakatan dan kemasyarakatan dan pengentasan anak pengentasan anak yang dibuat Meningkatnya kualitas pelaksanaan Jumlah Bapas yang melaksanakan pembimbingan kemasyarakatan dan Penelitian Kemasyarakatan sesuai pengentasan anak standar Jumlah lulusan yang mengikuti Diklat Peningkatan Kompetensi Lulusan Diklat berbasis kompetensi di bidang Teknis Perlindungan ABH
1 modul
TBC
9 LPAS/LPKA
9 Bapas
12 LPAS/LPKA
6 LPAS/LPKA
15 Bapas
18 Bapas
13 Bapas
15 dokumen
18 Bapas
1260 orang
Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kementerian Hukum dan HAM
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Teknis
Jumlah lulusan yang mengikuti Diklat berbasis kompetensi di bidang Peningkatan Kompetensi Lulusan Diklat Pembimbing Kemasyarakatan (PK) Teknis Bapas
795 orang
Jumlah UPT Pemasyarakatan yang melaksanakan layanan informasi berbasis IT sesuai standar
14 UPT
33 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
34 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Teknologi Informasi dan Kerja Sama
Meningkatnya kualitas pelaksanaan pelayanan informasi komunikasi berbasis IT oleh UPT pemasyarakatan
35 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Teknologi Informasi dan Kerja Sama
Meningkatnya kualitas pelaksanaan pelayanan informasi komunikasi berbasis IT oleh UPT pemasyarakatan
Jumlah UPT Pemasyarakatan yang melaksanakan layanan komunikasi sesuai standar
14 UPT
36 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Teknologi Informasi dan Kerja Sama
Meningkatnya kualitas pelaksanaan pelayanan informasi komunikasi berbasis IT oleh UPT pemasyarakatan
Jumlah UPT Pemasyarakatan yang melaksanakan layanan kerjasama sesuai standar
15 UPT
37 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Teknologi Informasi dan Kerja Sama
Meningkatnya kualitas pelaksanaan pelayanan informasi komunikasi berbasis IT oleh UPT pemasyarakatan
Jumlah UPT Pemasyarakatan yang mengisi data pemasyarakatan di SDP sesuai standar
5 UPT
38 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Teknologi Informasi dan Kerja Sama
Meningkatnya kualitas pelaksanaan pelayanan informasi komunikasi berbasis IT oleh UPT pemasyarakatan
Jumlah standar pelaksanaan layanan informasi, komunikasi dan kerjasama berbasis IT yang dibuat
46 layanan
39 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Teknologi Informasi dan Kerja Sama
Meningkatnya kualitas pelaksanaan pelayanan informasi komunikasi berbasis IT oleh UPT pemasyarakatan
Jumlah layanan pemasyarakatan yang berbasis IT
14 layanan
40 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
Meningkatnya kualitas pelaksanaan pelayanan informasi komunikasi berbasis IT oleh UPT pemasyarakatan
Implementasi pilot project SPPT di 5 provinsi dan Bimtek pengembangan SPPT berbasis IT
10 Satuan Kerja Pilot (5 Rutan dan 5 LP)
41 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Meningkatnya kualitas pelaksanaan pelayanan tahanan dan pengelolaan basan baran
Jumlah Rupbasan yang melaksanakan pembinaan pengelolaan Basan dan Baran
TBC
42 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Teknologi Informasi dan Kerja Sama Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Pelayanan Tahanan dan Pengelolaan Benda Sitaan Negara dan Barang Rampasan Negara Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Pelayanan Tahanan dan Pengelolaan Benda Sitaan Negara dan Barang Rampasan Negara
Jumlah Rupbasan yang melaksanakan pengelolaan Basan dan Baran
TBC
Penghormatan, Perlindungan, dan 43 Pemenuhan hak atas keadilan
Penghormatan, Perlindungan, dan 44 Pemenuhan hak atas keadilan
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan di bidang Terkait HAM
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan di bidang Terkait HAM
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Pemasyarakatan
Program Pembentukan Hukum
Program Pembentukan Hukum
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
Meningkatnya kualitas pelaksanaan pelayanan tahanan dan pengelolaan basan baran Terselesainya pengharmonisasian rancangan peraturan perundangundangan tingkat pusat bidang politik, hukum, keamanan, keuangan, perbankan, industri, perdagangan, sumber daya alam, riset, teknologi, kesejahteraan rakyat Terselesainya pengharmonisasian rancangan peraturan perundangundangan tingkat pusat bidang politik, hukum, keamanan, keuangan, perbankan, industri, perdagangan, sumber daya alam, riset, teknologi, kesejahteraan rakyat
Persentase (%) penyelesaian rancangan peraturan perundang-undangan di bidang politik, hukum dan keamanan yang diharmonisasikan berdasarkan permohonan
80%
Persentase (%) penyelesaian rancangan peraturan perundang-undangan di bidang keuangan dan perbankan yang diharmonisasikan berdasarkan permohonan
80%
Penghormatan, Perlindungan, dan 45 Pemenuhan hak atas keadilan
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan di bidang Terkait HAM
Penghormatan, Perlindungan, dan 46 Pemenuhan hak atas keadilan
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan di bidang Terkait HAM
Penghormatan, Perlindungan, dan 47 Pemenuhan hak atas keadilan
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan di bidang Terkait HAM
Penghormatan, Perlindungan, dan 48 Pemenuhan hak atas keadilan
Penghormatan, Perlindungan, dan 49 Pemenuhan hak atas keadilan
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan di bidang Terkait HAM
Optimalisasi bantuan hukum dan layanan peradilan bagi masyarakat
Program Pembentukan Hukum
Program Pembentukan Hukum
Program Pemajuan HAM
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
Terselesainya pengharmonisasian rancangan peraturan perundangundangan tingkat pusat bidang politik, hukum, keamanan, keuangan, perbankan, industri, perdagangan, sumber daya alam, riset, teknologi, kesejahteraan rakyat Terselesainya pengharmonisasian rancangan peraturan perundangundangan tingkat pusat bidang politik, hukum, keamanan, keuangan, perbankan, industri, perdagangan, sumber daya alam, riset, teknologi, kesejahteraan rakyat
Kerja Sama HAM
Terwujudnya kerjasama dan implementasi HAM
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan Bidang Polhukamkesra
Program Penelitian dan Pengembangan Penelitian dan Pengembangan Hak Kementerian Hukum dan HAM Asasi Manusia
Program Pembinaan Hukum Nasional
Peningkatan Kesadaran Hukum Masyarakat dan Pelaksanaan Bantuan Hukum
Tersusunnya bahan rekomendasi pemanfaatan hasil penelitian dan pengembangan hak-hak sipil dan politik sebagai bahan perumusan kebijakan dan peraturan perundang-undangan Meningkatnya Kesadaran Hukum Masyarakat dan terselenggaranya Bantuan Hukum Kepada Orang/ Masyarakat Miskin Meningkatnya Kesadaran Hukum Masyarakat dan terselenggaranya Bantuan Hukum Kepada Orang/ Masyarakat Miskin
Persentase (%) penyelesaian rancangan peraturan perundang-undangan di bidang industri dan perdagangan yang diharmonisasikan berdasarkan permohonan
Persentase (%) penyelesaian rancangan peraturan perundang-undangan di bidang sumber daya alam, riset, teknologi, dan kesejahteraan rakyat Meningkatnya jumlah rekomendasi hasil telaahan peraturan perundangundangan dalam perspektif HAM 16 dokumen
33 Kanwil
Jumlah pembinaan dan pengawasan pelaksanaan bantuan hukum
33 Kanwil
Optimalisasi bantuan hukum dan layanan peradilan bagi masyarakat
Program Pembinaan Hukum Nasional
Penghormatan, Perlindungan, dan 51 Pemenuhan hak atas keadilan
Optimalisasi bantuan hukum dan layanan peradilan bagi masyarakat
Program Pembinaan Hukum Nasional
Terselenggaranya pelaksanaan bantuan Jumlah orang atau kelompok Penyelenggaraan Pembinaan Hukum di hukum baik litigasi maupun non litigasi masyarakat miskin yang memperoleh Wilayah bagi masyarakat miskin di daerah bantuan hukum litigasi
Penghormatan, Perlindungan, dan 52 Pemenuhan hak atas keadilan
Optimalisasi bantuan hukum dan layanan peradilan bagi masyarakat
Penghormatan, Perlindungan, dan 53 Pemenuhan hak atas keadilan
Pendidikan HAM bagi Apgakum
Penghormatan, Perlindungan, dan 54 Pemenuhan hak atas keadilan
Pendidikan HAM bagi Apgakum
Penghormatan, Perlindungan, dan 55 Pemenuhan hak atas keadilan
Pendidikan HAM bagi Apgakum
Program Pembinaan Hukum Nasional Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kementerian Hukum dan HAM Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kementerian Hukum dan HAM Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kementerian Hukum dan HAM
Penegakan HAM
Program Pemajuan HAM
Pelayanan Komunikasi Masyarakat
Penegakan HAM Penyelesaian Pelanggaran HAM masa lalu
Program Pemajuan HAM
Pelayanan Komunikasi Masyarakat Harmonisasi Peraturan Perundangundangan
Penghormatan, Perlindungan, dan 56 Pemenuhan hak atas keadilan Penghormatan, Perlindungan, dan 57 Pemenuhan hak atas keadilan Penghormatan, Perlindungan, dan 58 Pemenuhan hak atas keadilan
Program Pembentukan Hukum
Terselenggaranya pelaksanaan bantuan Jumlah kegiatan bantuan hukum non Penyelenggaraan Pembinaan Hukum di hukum baik litigasi maupun non litigasi litigasi kepada orang atau kelompok Wilayah bagi masyarakat miskin di daerah masyarakat miskin Jumlah lulusan diklat yang meningkat Penyelenggaraan Pendidikan dan Peningkatan Kualitas Kompetensi kompetensinya di bidang HAM bagi Pelatihan Fungsional dan HAM Lulusan Diklat Fungsional dan HAM Aparatur Penegak Hukum Jumlah lulusan diklat yang meningkat Penyelenggaraan Pendidikan dan Peningkatan Kualitas Kompetensi kompetensinya di bidang fungsional Pelatihan Fungsional dan HAM Lulusan Diklat Fungsional dan HAM dan HAM
Terwujudnya penanganan dugaan pelanggaran/ permasalahan HAM Terwujudnya penanganan dugaan pelanggaran/ permasalahan HAM
70%
Jumlah pembinaan dan pengawasan pelaksanaan bantuan hukum dalam rangka penyebaran OBH
Penghormatan, Perlindungan, dan 50 Pemenuhan hak atas keadilan
Peningkatan Kualitas Kompetensi Lulusan Diklat Fungsional dan HAM
80%
Persentase (%) hasil penelitian, pengembangan dan evaluasi hak-hak sipil dan politik yang digunakan sebagai bahan pembentukan peraturan perundang-undangan
Peningkatan Kesadaran Hukum Masyarakat dan Pelaksanaan Bantuan Hukum
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Fungsional dan HAM
80%
Pelatihan HAM untuk petugas pemasyarakatan Meningkatnya jumlah penanganan dugaan pelanggaran HAM yang dikomunikasikan Meningkatnya jumlah penanganan dugaan pelanggaran HAM aktual Penyelesaian harmonisasi RUU KKR (TBC)
6365 orang
7245 kegiatan
166 orang
1544
TBC
320 laporan 120 laporan TBC
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pembiayaan dengan Akses dan Biaya 1 yang Kompetitif
Pengembangan Science dan 2 Technopark Indonesia Pengembangan Science dan 3 Technopark Indonesia
Penciptaan iklim pembiayaan yang kompetitif
Regulasi yang mendukung inovasi Regulasi yang mendukung inovasi
Program Pembentukan Hukum
Litigasi Peraturan PerundangUndangan
Program Pembinaan/Penyelenggaraan Penyelenggaraan Sistem Hak Cipta dan Kekayaan Intelektual Desain Industri Perancangan Peraturan PerundangProgram Pembentukan Hukum Undangan
Keterangan Presiden dipersidangan Mahkamah Konstitusi dan Mahkamah Agung
Penciptaan iklim pembiayaan yang mendukung dayasaing sektor industri
1
Layanan permohonan Hak Cipta dan Desain Industri Rancangan Peraturan Perundangundangan
Jumlah penyelesaian permohonan hak cipta dan desain industri yang diselesaikan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku Jumlah RUU KUHAP dan KUHP yang dibahas di DPR RI
1
Pembangunan Pariwisata No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Layanan Keimigrasian, Bebas Visa, Visa 1 on Arrival Kemudahan Visa On Arrival
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Layanan Keimigrasian, Bebas Visa, Visa Penambahan konten promosi 2 on Arrival pariwisata dalam aplikasi keimigrasian
Program Peningkatan Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimigrasian Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Hukum dan HAM
Pelayanan Dokumen Perjalanan, Visa dan Tempat Pemeriksaan Imigrasi Hubungan Masyarakat, Hukum dan Kerja Sama Kementerian Hukum dan HAM
Layanan Keimigrasian, Bebas Visa, Visa Penambahan Negara yang masuk 3 on Arrival Negara Bebas Visa
Program Peningkatan Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimigrasian
Pelayanan Dokumen Perjalanan, Visa dan Tempat Pemeriksaan Imigrasi
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Meningkatnya tempat pemeriksaan imigrasi yang menjalankan tugas dan fungsi sesuai ketentuan
Jumlah Tempat Pemeriksaan Imigrasi yang yang menjalankan tugas dan fungsi sesuai ketentuan
Layanan Penyajian berita dan Informasi Terberikannya fasilitas Bebas Visa Kunjungan kepada 75 negara berdasarkan Perpres No.104/2015
Jumlah Berita dan Informasi yang dipublikasikan Jumlah wisatawan mancanegara yang menggunakan fasilitas Bebas Visa Kunjungan
TARGET
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
Pengembangan Potensi Ekonomi 1 Wilayah Pengembangan Potensi Ekonomi 2 Wilayah
Pengembangan Produktivitas Potensi Pertanian dan Kelautan Pengembangan Produktivitas Potensi Pertanian dan Kelautan
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengembangan Potensi Ekonomi 3 Wilayah
Pengembangan Produktivitas Potensi Pertanian dan Kelautan
Program Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan
Pengembangan Produktivitas Potensi Pertanian dan Kelautan
Program Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan
Pengembangan Potensi Ekonomi 4 Wilayah
Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Kapal Perikanan
Meningkatnya armada perikanan tangkap nasional yang modern, efisien dan berdaya saing
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kapasitas kenelayanan Meningkatnya daya saing penyuluh dan berkembangnya kelompok yang disuluh dalam rangka pemberdayaan mendukung peningkatan produksi usaha perikanan Meningkatnya daya saing penyuluh dan berkembangnya kelompok yang disuluh dalam rangka pemberdayaan mendukung peningkatan produksi usaha perikanan
Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan
Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan
Jumlah alat penangkap ikan dan alat bantu penangkapan ikan yang terbangun dan dioperasionalkan (unit) Jumlah peningkatan akses pendanaan usaha nelayan (lokasi) Jumlah kelompok yang disuluh mendukung peningkatan produksi usaha perikanan oleh penyuluh perikanan (kelompok) Jumlah pelaku usaha mikro dan kecil yang mendapatkan kemudahan dalam memanfaatkan akses pembiayaan dan permodalan (orang)
Kedaulatan Pangan Kegiatan Prioritas (Kegiatan Program Prioritas Pendukung) Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses Pemantauan dan pengendalian harga 1 Pangan Masyarakat pangan
Program Penguatan Daya Saing Produk Akses Pasar dan Promosi Hasil Kelautan Terbangunnya sistem informasi Kelautan dan Perikanan dan Perikanan pemasaran hasil perikanan
sistem informasi pemasaran hasil perikanan
1 sistem informasi
Peningkatan Kualitas Konsumsi Pangan Advokasi Diversifikasi Konsumsi 2 dan Gizi Masyarakat (termasuk ikan) Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 3 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 4 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 5 Lain Penyuluhan
Program Penguatan Daya Saing Produk Akses Pasar dan Promosi Hasil Kelautan Kelautan dan Perikanan dan Perikanan Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Program Pengelolaan Perikanan Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Tangkap Kapal Perikanan Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Program Pengelolaan Perikanan Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Tangkap Kapal Perikanan Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Program Pengelolaan Perikanan Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Tangkap Kapal Perikanan
Terselenggaranya gerakan makan ikan
Jumlah organisasi yang berpartisipasi dalam gerakan makan ikan
25 Organisasi
Terbangunnya kapal perikanan
Jumlah kapal perikanan yang terbangun 475 unit kapal yang terbangun
Terbangunnya kapal 30 GT di wilayan perbatasan
Jumlah kapal 30 GT yang terbangun di wilayah perbatasan Jumlah alat penangkap ikan dan alat bantu penangkapan ikan yang terbangun dan dioperasionalkan
No
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Tersedianya alat penangkap ikan dan alat bantu penangkapan ikan
INDIKATOR K/L
TARGET
25 unit kapal 30 GT di wilayah perbatasan 5.250 unit alat penangkap dan alat bantu penangkapan ikan
Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 6 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 7 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 8 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 9 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 10 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 11 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 12 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 13 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 14 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 15 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 16 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 17 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 18 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 19 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 20 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 21 Lain Penyuluhan
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Kapal Perikanan
Terfasilitasinya penyediaan converter BBM ke BBG
Jumlah fasilitasi konversi BBM ke BBG bagi kapal perikanan
1000 nelayan yang terfasilitasi
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Dihasilkannya Induk Unggul ikan
Jumlah Produksi Induk Unggul di UPT/UPTD
1.2 juta ekor ikan Induk Unggul
Jumlah unit pembenihan yang menggunakan induk unggul
700 unit (kumulatif) perbenihan
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Terlaksananya operasionalisasi unit perbenihan Induk Unggul
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Terselenggaranya sertifikasi unit perbenihan
Jumlah unit pembenihan bersertifikat CPIB (Cara Pembenihan Ikan yang Baik) 813 unit (kumulatif) unit perbenihan
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Terselenggaranya sertifikasi unit perbenihan ikan air tawar
Jumlah unit pembenihan ikan air tawar siap sertifikasi 145 unit pembenihan ikan air tawar
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Terselenggaranya sertifikasi unit perbenihan ikan air payau
Jumlah unit pembenihan ikan air payau siap sertifikasi 15 unit pembenihan ikan air payau
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Terselenggaranya sertifikasi unit perbenihan ikan air laut
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Kawasan Perikanan Budidaya
Terlengkapinya prasarana kawasan budidaya ikan
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Kawasan Perikanan Budidaya
Terbinanya kawasan minapolitan berbasis perikanan budidaya
Jumlah unit pembenihan ikan air laut siap sertifikasi Jumlah kawasan budidaya yang prasarananya mampu operasional secara tepat guna Jumlah Kab/kota yang memenuhi syarat sebagai minapolitan berbasis perikanan budidaya
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Kawasan Perikanan Budidaya
Tersalurkannya bantuan peralatan dan Jumlah penerima manfaat peralatan mesin perikanan budidaya dan mesin perikanan budidaya
750 kelompok
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Pakan Ikan
Terbangunnya unit pakan mandiri
Jumlah lokasi pakan mandiri
25 unit pakan mandiri
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
15 unit pembenihan ikan air laut
40 kawasan budidaya ikan 115 kab/kota (kumulatif) kawasan minapolitan
Pengelolaan Pakan Ikan
Terbinanya kelompok produsen pakan
Jumlah kelompok produsen pakan
250 kelompok pakan yang dibina
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Pakan Ikan
Terselenggaranya sertifikasi unit produsen pakan ikan
Jumlah unit produsen pakan ikan bersertifikat CPPIB
20 unit produsen pakan ikan yang disertifikasi
Program Pengelolaan Ruang Laut
Penataan dan Pemanfaatan Jasa Kelautan
Meningkatnya kualitas garam rakyat
Persentase Kualitas Garam KP1 terhadap total keseluruhan
65 persen dari total produksi garam berkualitas KP1
Program Pengelolaan Ruang Laut
Penataan dan Pemanfaatan Jasa Kelautan
Terfasilitasinya lahan tambak garam
Jumlah luas lahan yang difasilitasi
27.000 ha lahan tambak garam
Program Pengelolaan Ruang Laut
Penataan dan Pemanfaatan Jasa Kelautan
Tersedianya sarana niaga garam rakyat Jumlah sarana niaga garam rakyat
13 unit sarana niaga garam rakyat
Kedaulatan Energi No
Program Prioritas
1 Meningkatkan Aksesibilitas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Konversi BBM ke Bahan Bakar Gas Program Pengelolaan Perikanan untuk Rumah Tangga dan Transportasi Tangkap
KEGIATAN K/L Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Kapal Perikanan
SASARAN K/L Terlaksananya konversi BBM ke BBG bagi kapal perikanan
INDIKATOR K/L
TARGET
Persentase Pelaksanaan Fasilitasi Konversi BBM ke BBG Bagi Kapal Ikan (%)
100
Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
1 Industri Perikanan dan Hasil Laut
2 Industri Perikanan dan Hasil Laut
3 Industri Perikanan dan Hasil Laut
4 Industri Perikanan dan Hasil Laut
5 Industri Perikanan dan Hasil Laut 6 Industri Perikanan dan Hasil Laut
Penelitian, pengembangan teknologi dan inovasi iptek Penelitian, pengembangan teknologi dan inovasi iptek Pengadaan sarana dan prasarana pendukung produksi kelautan dan perikanan Pengadaan sarana dan prasarana pendukung produksi kelautan dan perikanan Pengolahan perikanan dan sistem logistik ikan Pengolahan perikanan dan sistem logistik ikan
Program Penelitian dan Pengembangan Penelitian dan Pengembangan Iptek Iptek Kelautan dan Perikanan Perikanan Program Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan Pelatihan Kelautan dan Perikanan Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Program Pengelolaan Perikanan Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Tangkap Kapal Perikanan
Jumlah Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) Laut yang Terkaji stok perikanannya 11 wilayah pengelolaan perikanan
Terkajinya stok perikanan Terbangunnya taman teknologi kelautan dan perikanan sebagai sumber teknologi terapan Jumlah taman teknologi KP (unit) Terfasilitasinya konversi BBM ke BBG bagi kapal perikanan
Program Penguatan Daya Saing Produk Akses Pasar dan Promosi Hasil Kelautan Tersedianya sarana dan prasarana Kelautan dan Perikanan dan Perikanan pasar ikan Program Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Program Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan
Penguatan Logistik Hasil Kelautan dan Perikanan Akses Pasar dan Promosi Hasil Kelautan dan Perikanan
Terbangunnya gudang beku (cold storage) di sentra perikanan Tersedianya sistem informasi pemasaran hasil perikanan
15 lokasi
Jumlah kapal perikanan yang terpasang konverter BBG 1.000 unit Jumlah penyediaan sarpras pasar (sarana pendingin) (lokasi) Jumlah gudang beku (cold storage) yang tersedia di daerah sentra perikanan Sistem informasi pemasaran hasil kelautan dan perikanan (paket)
215 lokasi pasar
20 unit gudang beku 1 paket sistem informasi
7 Industri Perikanan dan Hasil Laut
Pengolahan perikanan dan sistem logistik ikan
Program Penguatan Daya Saing Produk Bina Mutu dan Diversifikasi Produk Kelautan dan Perikanan Perikanan
Terbinanya UPI yang memenuhi persyaratan mutu dan kemanan pangan
8 Industri Perikanan dan Hasil Laut
Pengolahan perikanan dan sistem logistik ikan
Program Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan
Meningkatnya sertifikat jaminan mutu (HACCP) pada UPI
9 Industri Perikanan dan Hasil Laut
Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Terbangunnya kapal perikanan
Jumlah kapal perikanan yang terbangun (unit) 475 unit kapal perikanan
10 Industri Perikanan dan Hasil Laut
Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Penerapan Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Kapal Perikanan Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Kapal Perikanan
Jumlah UPI yang dibina dalam rangka memenuhi persyaratan mutu dan keamanan pangan hasil perikanan (UPI) 1.100 unit pengolahan ikan Sertifikasi penerapan sistem jaminan mutu (sertifikat HACCP) di Unit Pengolahan Ikan
Terbangunnya kapal 30 GT di wilayah perbatasan
Jumlah kapal 30 GT yang terbangun di wilayah perbatasan (unit)
Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Kapal Perikanan
11 Industri Perikanan dan Hasil Laut 12 Industri Perikanan dan Hasil Laut 13 Industri Perikanan dan Hasil Laut 14 Industri Perikanan dan Hasil Laut 15 Industri Perikanan dan Hasil Laut 16 Industri Perikanan dan Hasil Laut 17 Industri Perikanan dan Hasil Laut
18 Industri Perikanan dan Hasil Laut 19 Industri Perikanan dan Hasil Laut
20 Industri Perikanan dan Hasil Laut 21 Industri Perikanan dan Hasil Laut 22 Industri Perikanan dan Hasil Laut 23 Industri Perikanan dan Hasil Laut
25 unit kapal
Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap Program Pengelolaan Perikanan Tangkap Program Pengelolaan Perikanan Tangkap Program Pengelolaan Perikanan Tangkap Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Kawasan Perikanan Budidaya Pengelolaan Produksi dan Usaha Pembudidayaan Ikan
Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Produksi dan Usaha Pembudidayaan Ikan
Jumlah alat penangkap ikan dan alat Tersedianya alat penangkap ikan dan bantu penangkapan ikan yang alat bantu penangkapan ikan terbangun dan dioperasionalkan (unit) Terselenggaranya operasional Jumlah penembangan pelabuhan pelabuhan UPT pusat perikanan UPT pusat Terwujudnya pengembangan sentra Jumlah pengembangan sentra perikanan terpadu perikanan terpadu (lokasi) Terbangunnya pelabuhan perikanan Jumlah pengembangan pelabuhan daerah prioritas perikanan daerah prioritas (lokasi) Terwujudnya sentra kebun bibit rumput Jumlah kawasan kebun bibit rumput laut laut Jumlah Produksi Induk Unggul di Dihasilkannya Induk Unggul ikan UPT/UPTD Tersalurkannya bantuan peralatan dan Jumlah penerima manfaat peralatan mesin perikanan budidaya dan mesin perikanan budidaya Jumlah Kawasan Budidaya yang Tersedianya prasarana di kawasan Prasarananya Mampu Operasional budidaya (Kawasan, non kumulatif) Terselenggaranya percontohan Jumlah lokasi percontohan teknologi teknologi anjuran anjuran (termasuk biofloc) Jumlah Unit Pembudidayaan ikan Terselenggaranya sertifikasi unit bersertifikat CBIB skala kecil dan skala pembudidayaan ikan besar
Pengelolaan Pakan Ikan
Terbangunnya unit pakan mandiri
Jumlah lokasi pakan mandiri
25 lokasi pakan mandiri
Pengelolaan Pakan Ikan PENATAAN DAN PEMANFAATAN JASA KELAUTAN
Terbinanya kelompok produsen pakan
Jumlah kelompok produsen pakan Persentase Kualitas Garam KP1 terhadap total keseluruhan
250 kelompok produsen
Program Pengelolaan Ruang Laut
Pengelolaan Pelabuhan Perikanan Pengelolaan Pelabuhan Perikanan Pengelolaan Pelabuhan Perikanan Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan Pengelolaan Kawasan Perikanan Budidaya
Meningkatnya kualitas garam rakyat
5250 unit alat tangkap 22 lokasi UPT 20 lokasi sentra perikanan 5 lokasi 305 kawasan kebun bibit 1, 2 juta ekor 750 kelompok
40 kawasan budidaya 144 lokasi percontohan
13.780 unit pembudidayaan
65% terhadap total keseluruhan
0
24 Industri Perikanan dan Hasil Laut
Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut
25 Industri Perikanan dan Hasil Laut
Penyuluhan dan pelatihan
26 Industri Perikanan dan Hasil Laut Kesejahteraan Nelayan dan 27 Pembudidaya Ikan Kesejahteraan Nelayan dan 28 Pembudidaya Ikan
Penyuluhan dan pelatihan Akses terhadap sumber modal dan bantuan sarana produksi Akses terhadap sumber modal dan bantuan sarana produksi
Program Pengelolaan Ruang Laut Program Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan Program Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan Program Pengelolaan Perikanan Tangkap Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Kesejahteraan Nelayan dan 29 Pembudidaya Ikan Kesejahteraan Nelayan dan 30 Pembudidaya Ikan Kesejahteraan Nelayan dan 31 Pembudidaya Ikan
Akses terhadap sumber modal dan bantuan sarana produksi Peningkatan keterampilan dan perlindungan nelayan Sistem informasi kelautan dan perikanan
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya Program Pengelolaan Perikanan Tangkap Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Kesejahteraan Nelayan dan 32 Pembudidaya Ikan
Sistem informasi kelautan dan perikanan
Program Penguatan Daya Saing Produk Penguatan Logistik Hasil Kelautan dan Kelautan dan Perikanan Perikanan
Terfasilitasinya pembudidaya yang memperoleh akses permodalan Meningkatnya jumlah nelayan yang terlindungi asuransi Terbinanya sistem informasi kenelayanan Tersedianya Data dan Informasi neraca ketersedian ikan di koridor Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN)
Kesejahteraan Nelayan dan 33 Pembudidaya Ikan
Program Penelitian dan Pengembangan Penelitian dan Pengembangan Iptek Iptek Kelautan dan Perikanan Instrumentasi Kelautan dan Perikanan
Terbangun Sistem Informasi Nelayan
Penanggulangan Illegal Fishing dan 35 Keamanan Laut
Sistem informasi kelautan dan perikanan Penataan perijinan kapal perikanan,peningkatan ketaatan serta penanganan pelanggaran Penataan perijinan kapal perikanan,peningkatan ketaatan serta penanganan pelanggaran
Penanggulangan Illegal Fishing dan 36 Keamanan Laut
Penanggulangan Illegal Fishing dan 34 Keamanan Laut
PENATAAN DAN PEMANFAATAN JASA KELAUTAN
Pendidikan Kelautan dan Perikanan Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan Pengelolaan Kenelayanan Pengelolaan Produksi dan Usaha Pembudidayaan Ikan Pengelolaan Produksi dan Usaha Pembudidayaan Ikan Pengelolaan Kenelayanan Pengelolaan Kenelayanan
Terfasilitasinya lahan tambak garam
Jumlah satuan pendidikan KP yang Terakreditasinya satuan pendidikan KP terakreditasi sesuai standar (unit) Jumlah petugas yang melakukan Terselenggaranya penyuluhan dan penyuluhan dan pemberdayaan pemberdayaan masyarakat KP masyarakat KP (orang) Terfasilitasinya sertifikasi Tanah Jumlah Fasilitasi Sertifikasi Tanah Nelayan Nelayan (Bidang) Terfasilitasinya sertifikasi Tanah Jumlah Penyiapan Sertifikasi Hak Atas Pembudidaya Tanah Pembudidaya (Bidang) Jumlah pembudidaya yang memperoleh akses permodalan melalui fasilitasi Jumlah nelayan yang Terlindungi asuransi (Orang) Jumlah pembinaan sistem informasi kenelayanan (lokasi) Jumlah lokasi di koridor SLIN yang tersedia data dan informasi neraca ketersediaan ikannya
27.000 ha
14 unit satuan pendidikan KP
16.300 orang penyuluh 23.000 bidang 17.000 bidang
6.000 pembudidaya 1.240.000 orang nelayan 20 lokasi
110 lokasi
Jumlah Sentra Nelayan yang Terbangun Sistem Informasi Nelayan 20 sentra nelayan Jumlah penguatan dan integrasi sistem Terwujudnya integrasi sistem perizinan perizinan pusat-daerah pusat-daerah (Prov/Kab/Kota) 20 lokasi (Prov/Kab/Kota) Terselenggaranya penanganan dan penyelesaian tindak pidana kelautan Persentase tindak pidana kelautan dan dan perikanan perikanan yang disidik 88 persen
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengendalian Penangkapan Ikan
Program Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Penanganan Pelanggaran Bidang Kelautan dan Perikanan
Penataan perijinan kapal perikanan,peningkatan ketaatan serta penanganan pelanggaran
Program Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Meningkatnya ketaatan usaha Perikanan penangkapan ikan
Penanggulangan Illegal Fishing dan 37 Keamanan Laut
Penguatan lembaga dan aparatur pengawas serta masyarakat
Program Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Penanganan Pelanggaran Bidang Kelautan dan Perikanan
Penanggulangan Illegal Fishing dan 38 Keamanan Laut
Penguatan lembaga dan aparatur pengawas serta masyarakat
Program Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Penanggulangan Illegal Fishing dan 39 Keamanan Laut
Penguatan lembaga dan aparatur pengawas serta masyarakat
Program Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Penanggulangan Illegal Fishing dan 40 Keamanan Laut
Peningkatan pengawasan kelautan dan Program Pengawasan Pengelolaan perikanan serta keamanan laut Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Penanggulangan Illegal Fishing dan 41 Keamanan Laut
Peningkatan pengawasan kelautan dan Program Pengawasan Pengelolaan perikanan serta keamanan laut Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Penanggulangan Illegal Fishing dan 42 Keamanan Laut
Peningkatan pengawasan kelautan dan Program Pengawasan Pengelolaan perikanan serta keamanan laut Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Tersedianya Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Perikanan yang kompeten Terselenggaranya koordinasi antar aparat penegak hukum dalam rangka Penanganan Pelanggaran Bidang penyelesaian tindak pidana kelautan Kelautan dan Perikanan dan perikanan Terbinanya kelompok Masyarakat Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Pengawas yang berperan aktif dalam Perikanan membantu pengawasan SDKP Terselenggaranya operasi kapal pengawas rangka pengawasan kegiatan IUU fishing dan merusak SDKP di WPPPengoperasian Kapal Pengawas NRI Terselenggaranya operasi pesawat patroli rangka pengawasan kegiatan IUU fishing dan merusak SDKP di WPPPengoperasian Kapal Pengawas NRI Pemantauan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan dan Peningkatan Terbangunnya kapal pengawas sumber Infrastruktur Pengawasan daya kelautan dan perikanan
Peningkatan pengawasan kelautan dan Program Pengawasan Pengelolaan perikanan serta keamanan laut Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Pemantauan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan dan Peningkatan Infrastruktur Pengawasan
Penanggulangan Illegal Fishing dan 43 Keamanan Laut
Jumlah luas lahan yang difasilitasi
Terbangunnya Sistem Informasi dan Komunikasi pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan terintegrasi
Persentase ketaatan unit usaha penangkapan ikan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku 95 persen
Jumlah PPNS Perikanan yang kompeten 60 orang PPNS Jumlah Forum Koordinasi Penanganan Pelanggaran Tindak Pidana Perikanan dan Kelautan yang Terbentuk dan Terselenggara 34 provinsi Jumlah Kelompok Masyarakat pengawas yang aktif dalam pengawasan SDKP 1.685 kelompok
Jumlah hari operasi kapal pengawas
150 hari
Jumlah hari operasi pesawat patroli
250 hari
Jumlah kapal pengawas yang dibangun 6 kapal Jumlah sistem pengawasan SDKP berbasis teknologi informasi dan komunikasi
3 sistem pengawasan
Penyelesaian Batas Laut, Penamaan Pulau, dan Pengelolaan Pulau-Pulau 44 Kecil Penyelesaian Batas Laut, Penamaan Pulau, dan Pengelolaan Pulau-Pulau 45 Kecil
46
47
48
49
50
Penyelesaian Batas Laut, Penamaan Pulau, dan Pengelolaan Pulau-Pulau Kecil Penyelesaian Batas Laut, Penamaan Pulau, dan Pengelolaan Pulau-Pulau Kecil Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta Wisata Bahari Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta Wisata Bahari Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta Wisata Bahari
Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 51 Wisata Bahari Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 52 Wisata Bahari
53
54
55
56
57
58
Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta Wisata Bahari Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta Wisata Bahari Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta Wisata Bahari Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta Wisata Bahari Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta Wisata Bahari Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta Wisata Bahari
Penamaan dan pendaftaran pulau
Pengelolaan pulau-pulau kecil
Program Pengelolaan Ruang Laut
Program Pengelolaan Ruang Laut
Jumlah Pulau Kecil Yang Divalidasi Pembakuan Namanya
Pendayagunaan Pulau-Pulau Kecil
Tervalidasinya penamaan pulau kecil
Pendayagunaan Pulau-Pulau Kecil
Meningkatnya investasi di pulau-pulau Jumlah gugus pulau kecil yang kecil dipromosi investasi
Pengelolaan pulau-pulau kecil
Program Pengelolaan Ruang Laut
Pendayagunaan Pulau-Pulau Kecil
Pengelolaan pulau-pulau kecil
Program Pengelolaan Ruang Laut
Konservasi pesisir dan laut
Program Pengelolaan Ruang Laut
Perencanaan Ruang Laut Perlindungan Dan Pemanfaatan Kawasan Konservasi Dan Keanekaragaman Hayati Laut Perlindungan Dan Pemanfaatan Kawasan Konservasi Dan Keanekaragaman Hayati Laut Perlindungan Dan Pemanfaatan Kawasan Konservasi Dan Keanekaragaman Hayati Laut
Terbangunnya sarana prasarana di pulau-pulau kecil Tersusunnya masterplan Pulau-Pulau Kecil Terluar
250 pulau
15 gugus pulau
Jumlah Pulau-pulau kecil yang dibangun sarana prasarananya (Keramba jaring apung, desalinasi, solar cell) 31 pulau Jumlah lokasi Pulau-Pulau Kecil Terluar (PPKT) yang memiliki dokumen Masterplan 10 pulau kecil
Meningkatnya luas kawasan konservasi Penambahan luas kawasan konservasi perairan yang dicadangkan/ditetapkan (Ha)
600 ribu ha
Penataan Ruang Laut dan zonasi pesisir Program Pengelolaan Ruang Laut
Perencanaan Ruang Laut
Jumlah Kawasan Konservasi Perairan yang meningkat kualitas lingkungannya 30 kawasan konservasi perairan Jumlah Kawasan Konservasi perairan yang difasilitasi pemanfaatan untuk peningkatan pendapatan masyarakat 25 kawasan konservasi perairan Jumlah wilayah laut antar wilayah, KSN dan KSNT yang memiliki rencana zonasi Tersusunnya rencana zonasi di wilayah ditetapkan melalui peraturan laut antar wilayah, KSN dan KSNT perundangan 40 wilayah laut
Penataan Ruang Laut dan zonasi pesisir Program Pengelolaan Ruang Laut
Perencanaan Ruang Laut
Tersusunnya Rencana Tata Ruang Laut Jumlah rencana tata ruang laut Nasional nasional yang disusun
Penataan Ruang Laut dan zonasi pesisir Program Pengelolaan Ruang Laut
Perencanaan Ruang Laut
Terevaluasinya substansi dan akselerasi Jumlah Provinsi yang memiliki rencana legalitas dokumen Rencana Zonasi zonasi ditetapkan melalui peraturan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil perundangan
Pengelolaan Wisata Bahari
Program Pengelolaan Ruang Laut
PENATAAN DAN PEMANFAATAN JASA KELAUTAN
Pengendalian pencemaran pesisir dan laut
Program Pengelolaan Ruang Laut
Pendayagunaan Pulau-Pulau Kecil
Terbangunnya sarana dan prasarana di Jumlah Kawasan yang dibangun sarana kawasan wisata bahari prasarana untuk Wisata Bahari 6 kawasan wisata bahari Jumlah pulau-pulau kecil yang tertata Terwujudnya penataan Pulau-Pulau lingkungannya (pembangunan IPAL, Kecil /Terluar sanitasi dan pengelolaan sampah) 20 pulau kecil
Rehabilitasi kawasan pesisir
Program Pengelolaan Ruang Laut
Pendayagunaan Pesisir
Terwujudnya ketangguhan kawasan pesisir
Jumlah Kawasan pesisir yang meningkat ketangguhannya 25 kawasan pesisir
Rehabilitasi kawasan pesisir
Program Pengelolaan Ruang Laut
Pendayagunaan Pesisir
Terwujudnya kawasan pesisir yang direhabilitasi
Jumlah kawasan pesisir yang direstorasi 10 kawasan pesisir
Rehabilitasi kawasan pesisir
Program Pengelolaan Ruang Laut
Pendayagunaan Pesisir
Terehabilitasinya kawasan pesisir di pantura jawa
Jumlah kawasan di pesisir/pantura jawa yang direhabilitasi 3 juta batang mangrove
Konservasi pesisir dan laut
Program Pengelolaan Ruang Laut
Konservasi pesisir dan laut
Program Pengelolaan Ruang Laut
Meningkatnya kualitas lingkungan kawasan konservasi perairan Terfasilitasinya upaya pemanfaatannya untuk peningkatan pendapatan masyarakat
1
15 Provinsi
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 1 Laut, dan Udara
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Patroli Pengamanan Batas Wilayah
PROGRAM K/L
Program Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
KEGIATAN K/L
Pengoperasian Kapal Pengawas
SASARAN K/L Terselenggaranya Pengawasan WPPNRI dari kegiatan IUU Fishingdan kegiatan yang merusak SDKP yang profesional dan partisipatif
INDIKATOR K/L
Jumlah kapal pengawas yang siap operasi
TARGET
5 wilayah
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 2 Laut, dan Udara
Patroli Pengamanan Batas Wilayah
Program Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 3 Laut, dan Udara
Patroli Pengamanan Batas Wilayah
Program Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 4 Laut, dan Udara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 5 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 6 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 7 Perdagangan Lintas Batas Negara
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 8 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 9 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 10 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 11 Perdagangan Lintas Batas Negara
Pembangunan Pos TNI dengan Fasilitas Pengamanan Penunjang Pembangunan Sarpras Kemaritiman Penunjang Pengelolaan Sumber Daya Laut Pembangunan Sarpras Kemaritiman Penunjang Pengelolaan Sumber Daya Laut Pembangunan Sarpras Kemaritiman Penunjang Pengelolaan Sumber Daya Laut Pembangunan Sarpras Kemaritiman Penunjang Pengelolaan Sumber Daya Laut Pembangunan Sarpras Kemaritiman Penunjang Pengelolaan Sumber Daya Laut Pembangunan Sarpras Kemaritiman Penunjang Pengelolaan Sumber Daya Laut Pembangunan Sarpras Kemaritiman Penunjang Pengelolaan Sumber Daya Laut
Program Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Program Pengelolaan Perikanan Tangkap Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Penanganan Pelanggaran Bidang Kelautan dan Perikanan
Terlindunginya nelayan RI pelintas batas dan diduga melakukan pelanggaran perikanan di negara lain
Tersedianya Polisi Khusus Pengelolaan Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Kelautan [POLSUS PWP3K] yang kompeten Terselenggaranya Pengawasan WPPNRI dari kegiatan IUU Fishingdan kegiatan yang merusak SDKP yang Pengoperasian Kapal Pengawas profesional dan partisipatif Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Armada perikanan tangkap nasional Kapal Perikanan yang modern, efisien dan berdaya saing Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Armada Perikanan Tangkap Nasional Kapal Perikanan yang Modern dan Berdaya Saing
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Pelabuhan Perikanan
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Kawasan Perikanan Budidaya
Pelabuhan Perikanan yang Dibangun dan Dikembangkan Tata kelola Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan budidaya di bidang Prasarana dan Sarana yang berdaya saing dan berkelanjutan
Program Penguatan Daya Saing Produk Bina Mutu dan Diversifikasi Produk Kelautan dan Perikanan Perikanan
Mutu produk olahan hasil perikanan yang lebih berdaya saing
Program Pengelolaan Ruang Laut Program Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan
Ekonomi Pulau - Pulau Kecil Terluar yang Mandiri Daya saing SDM yang mampu meningkatkan produksi usaha perikanan
Pendayagunaan Pulau-Pulau Kecil Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan
Persentase Nelayan Indonesia yang difasilitasi pemulangannya karena terindikasi melakukan lintas batas dan pelanggaran bidang perikanan di negara lain
85%
Jumlah Polisi Khusus Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil yang kompeten (orang)
100
Jumlah kapal pengawas yang siap operasi Jumlah kapal nelayan 4 - 20 GT yang terbangun di wilayah perbatasan Jumlah Sarana Pendukung Kapal/Perahu Penangkap Ikan Jumlah pengembangan dan pembangunan pelabuhan perikanan daerah prioritas/PKSN
36
117 unit
1263 unit
4 unit
Jumlah Sarpras Budidaya Perikanan
100 Unit
Jumlah Sarpras Pengolahan Hasil Laut Jumlah sarana dan prasarana pendukung ekonomi yang memadai pada PPKT berpenduduk Jumlah Kegiatan Penyuluhan dan Pemberdayaan Produksi Usaha Perikanan
42 unit
5 paket, 4 unit, 4300 m jaringan irigasi
50 Kegiatan
Daerah Tertinggal
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kapasitas kenelayanan
2 Pengembangan Ekonomi Lokal
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Bantuan Permodalan dan Pemberian Fasilitas Kredit Usaha Ekonomi Produktif/UMKM Bantuan Permodalan dan Pemberian Fasilitas Kredit Usaha Ekonomi Produktif/UMKM
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Produksi dan Usaha Pembudidayaan Ikan
3 Pengembangan Ekonomi Lokal
Bantuan Permodalan dan Pemberian Fasilitas Kredit Usaha Ekonomi Produktif/UMKM
Program Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan
Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan
Kemandirian usaha perikanan budidaya yang berkelanjutan Meningkatnya daya saing penyuluh dan berkembangnya kelompok yang disuluh dalam rangka pemberdayaan mendukung peningkatan produksi usaha perikanan
4 Pengembangan Ekonomi Lokal
Pengolahan Pasca Panen dan Home Industry
Penguatan Logistik Hasil Kelautan dan Perikanan
Meningkatnya Ketersediaan pasokan ikan
5 Pengembangan Ekonomi Lokal
Penguatan Kapasitas Petani/Nelayan
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kapasitas kenelayanan
6 Pengembangan Ekonomi Lokal
Penguatan Kapasitas Petani/Nelayan
Program Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Program Pengelolaan Perikanan Tangkap Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kapasitas kenelayanan
No
Program Prioritas
1 Pengembangan Ekonomi Lokal
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L Jumlah peningkatan akses pendanaan usaha nelayan (lokasi)
TARGET
11 Kab
Jumlah pembudidaya yang memperoleh akses permodalan melalui fasilitasi 11 Kab Jumlah pelaku usaha mikro dan kecil yang mendapatkan kemudahan dalam memanfaatkan akses pembiayaan dan permodalan (orang) Jumlah Gudang Beku (Cold Storage) yang tersedia di daerah sentra perikanan Jumlah penguatan kelembagaan usaha nelayan (kelompok) Jumlah nelayan yang mampu mengelola usahanya (orang)
11 Kab
20 Unit 8 Kab 8 Kab
7 Pengembangan Ekonomi Lokal
Penguatan Kapasitas Petani/Nelayan
Program Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan
8 Pengembangan Ekonomi Lokal
Penguatan Kapasitas Petani/Nelayan
9 Pengembangan Ekonomi Lokal
Penguatan Kapasitas Petani/Nelayan
Program Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan Program Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan
Penguatan Kapasitas Petani/Nelayan
Program Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan
10 Pengembangan Ekonomi Lokal
Pelatihan Kelautan dan Perikanan
Pelatihan Kelautan dan Perikanan
Pendidikan Kelautan dan Perikanan
Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan
Program Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan
Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan
11 Pengembangan Ekonomi Lokal
Penguatan Kapasitas Petani/Nelayan
12 Pengembangan Ekonomi Lokal
Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Kapal Perikanan
13 Pengembangan Ekonomi Lokal
Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Kapal Perikanan
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
17 Pengembangan Ekonomi Lokal
Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan
18 Pengembangan Ekonomi Lokal
Perizinan Usaha
14 Pengembangan Ekonomi Lokal
15 Pengembangan Ekonomi Lokal
16 Pengembangan Ekonomi Lokal
19 Pengembangan Ekonomi Lokal
20 Peningkatan SDM dan Iptek
Promosi, Kemitraan usaha, Pemasaran dan Kerjasama Antar Daerah Pengembangan Inkubator Bisnis berbasis Pertanian dan Kelautan Perikanan
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Tersedianya lulusan pelatihan KP sesuai standar kompetensi kerja nasional/standar kompetensi kerja khusus di bidang KP Tersedianya lulusan pelatihan KP sesuai standar kompetensi kerja nasional/standar kompetensi kerja khusus di bidang KP Peningkatan Kapasitas masyarakat KP dalam mendapatkan akses pendidikan Meningkatnya daya saing penyuluh dan berkembangnya kelompok yang disuluh dalam rangka pemberdayaan mendukung peningkatan produksi usaha perikanan Meningkatnya daya saing penyuluh dan berkembangnya kelompok yang disuluh dalam rangka pemberdayaan mendukung peningkatan produksi usaha perikanan Terwujudnya kapal perikanan Indonesia, alat penangkap ikan dan pengawakan yang memenuhi standar di setiap WPP
Jumlah masyarakat kelautan dan perikanan yang dilatih (orang)
Jumlah aparatur lulusan pelatihan yang kompeten (orang) 8 Kab Jumlah warga belajar yang mendapatkan akses pendidikan vokasi KP (orang) 8 Kab Jumlah kelompok yang disuluh mendukung peningkatan produksi usaha perikanan oleh penyuluh perikanan (kelompok)
8 Kab
Jumlah pelaku usaha mikro dan kecil yang mendapatkan kemudahan dalam memanfaatkan akses pembiayaan dan permodalan (orang)
8 Kab
Jumlah Kapal Perikanan Yang Terbangun (unit)
8 Kab
Jumlah alat penangkap ikan dan alat bantu penangkapan ikan yang terbangun dan dioperasionalkan (unit) 8 Kab
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Meningkatnya armada perikanan tangkap nasional yang modern, efisien dan berdaya saing Terselenggaranya tata kelola pemanfaatan sumberdaya perikanan budidaya di bidang perbenihan yang berdaya saing dan berkelanjutan
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Terselenggaranya sertifikasi unit pembenihan
Jumlah unit pembenihan bersertifikat CPIB (Cara Pembenihan Ikan yang Baik)
Jumlah Produksi Induk Unggul di UPT/UPTD (juta Ekor)
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan Pengelolaan Produksi dan Usaha Pembudidayaan Ikan
Terwujudnya sentra kebun bibit rumput Jumlah kawasan kebun bibit rumput laut laut Jumlah Penerima Manfaat Peralatan Tersedianya Sarana di Kawasan dan Mesin Perikanan Budidaya Perikanan Budidaya (kelompok; non kumulatif) Kemandirian usaha perikanan budidaya Jumlah unit usaha budidaya yang yang berkelanjutan mendapat layanan perizinan
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Produksi dan Usaha Pembudidayaan Ikan
Kemandirian usaha perikanan budidaya Jumlah Paket Promosi Perikanan yang berkelanjutan Budidaya
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Terselenggaranya sertifikasi unit pembenihan
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
8 Kab
1,2
813
8 Kab
750 8 Kab
8 Kab
Jumlah unit pembenihan bersertifikat CPIB (Cara Pembenihan Ikan yang Baik) 10 kab
Pelayanan Kesehatan Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
No
Program Prioritas
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Program Penguatan Daya Saing Produk Akses Pasar dan Promosi Hasil Kelautan Perluasan dan pengembangan Kelautan dan Perikanan dan Perikanan “Gerakan Makan Ikan†Penyelenggaraan sistem pengendalian Program Penguatan Daya Saing Produk Bina Mutu dan Diversifikasi Produk mutu dan keamanan hasil perikanan Kelautan dan Perikanan Perikanan yang sesuai standar
INDIKATOR K/L Jumlah kampanye “Gerakan Makan Ikanâ€yang dilaksanakan Jumlah kegiatan pengendalian mutu dan keamanan hasil perikanan
TARGET
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Program Penguatan Daya Saing Produk Bina Mutu dan Diversifikasi Produk Kelautan dan Perikanan Kelautan
Ketersediaan pangan beragam, akses 4 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan
Mendorong fortifikasi yodium pada garam rakyat Meningkatnya ketersediaan produk Program Penguatan Daya Saing Produk Akses Pasar dan Promosi Hasil Kelautan perikanan yang bermutu di sentra Kelautan dan Perikanan dan Perikanan perikanan terpadu
Ketersediaan pangan beragam, akses 5 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan Peningkatan Advokasi, Sosialisasi, dan 6 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Kampanye Peningkatan Advokasi, Sosialisasi, dan 7 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Kampanye
Meningkatnya ketersediaan hasil Program Penguatan Daya Saing Produk Akses Pasar dan Promosi Hasil Kelautan kelautan dan perikanan di pasar Kelautan dan Perikanan dan Perikanan domestic Program Penguatan Daya Saing Produk Akses Pasar dan Promosi Hasil Kelautan Kelautan dan Perikanan dan Perikanan Program Penguatan Daya Saing Produk Akses Pasar dan Promosi Hasil Kelautan Kelautan dan Perikanan dan Perikanan Percepatan perbaikan gizimasyarakat
Peningkatan Advokasi, Sosialisasi, dan 8 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Kampanye
Program Penguatan Daya Saing Produk Akses Pasar dan Promosi Hasil Kelautan Kelautan dan Perikanan dan Perikanan Percepatan Perbaikan gizi masyarakat
Jumlah kegiatan pembinaan fortifikasi yodium pada produsen garam rakyat Jumlah Lokasi pengembangan distribusi dan pemasaran di sentra perikanan terpadu Jumlah lokasi pengembangan dan pembinaan promosi dan kerjasama pemasaran hasil perikanan dalam negeri (Provinsi)
20
34
Kampanye Gemar Makan Ikan Partisipasi masyarakat dalam gerakan makan ikan Unit pengolahan ikan (UPI) yang dibina dalam rangka memenuhi persyaratan mutu dan keamanan pangan hasil perikanan
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya
Penciptaan lapangan kerja dengan 2 memperbesar investasi padat karya 3 Pengembangan kewirausahaan Perhatian khusus kepada usaha mikro 4 dan kecil
Perhatian khusus kepada usaha mikro 5 dan kecil Perkuatan basis perekonomian 6 perdesaan Perkuatan basis perekonomian 7 perdesaan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Infrastruktur Padat Pekerja
Keahlian Pekerja Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha Koperasi dan Kemitraan Usaha
Koperasi dan Kemitraan Usaha
Pendampingan Masyarakat Desa Pendampingan Masyarakat Desa
PROGRAM K/L Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
KEGIATAN K/L Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Kapal Perikanan
Program Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan Program Pengelolaan Perikanan Tangkap Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
SASARAN K/L Meningkatnya armada perikanan tangkap nasional yang modern, efisien dan berdaya saing Tersedianya lulusan pelatihan KP sesuai standar kompetensi kerja nasional/standar kompetensi kerja khusus di bidang KP
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah kapal perikanan yang terbangun (unit)
475
Jumlah masyarakat kelautan dan perikanan yang dilatih bersertifikat Pelatihan Kelautan dan Perikanan kompetensi (orang) 34.250 orang Jumlah nelayan yang mampu mengelola Pengelolaan Kenelayanan Meningkatnya kapasitas kenelayanan usahanya (orang) Jumlah penguatan kelembagaan usaha Pengelolaan Kenelayanan Meningkatnya kapasitas kenelayanan nelayan (kelompok) Jumlah usaha hasil kelautan dan perikanan yang melakukan kemitraan Program Penguatan Daya Saing Produk Investasi dan Keberlanjutan Usaha Hasil Meningkatnya investasi dan usaha hasil dalam rangka mendorong investasi Kelautan dan Perikanan Kelautan dan Perikanan kelautan dan perikanan (unit usaha) Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Bantuan alat penangkap ikan dan alat Program Pengelolaan Perikanan Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak bantu penangkapan ikan untuk nelayan Tangkap Kapal Perikanan kecil Jumlah alat penangkap ikan Program Pengelolaan Perikanan Kawasan sentra/kampung nelayan yang Jumlah sentra/kampung nelayan yang Tangkap Pengelolaan Kenelayanan ditata dan terintegrasi ditata dan terintegrasi 20 Sentra
3120 2100
160
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa1 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa2 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa3 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa4 Kota
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Meningkatnya ketersediaan hasil Pembangunan dan/atau Pemeliharaan Program Penguatan Daya Saing Produk Akses Pasar dan Promosi Hasil Kelautan kelautan dan perikanan di pasar sarana bisnis/pusat bisnis di perdesaan Kelautan dan Perikanan dan Perikanan domestik
Pembangunan dan/atau Pemeliharaan sarana bisnis/pusat bisnis di perdesaan Pembangunan dan/atau Pemeliharaan sarana bisnis/pusat bisnis di perdesaan Pembangunan dan/atau Pemeliharaan sarana bisnis/pusat bisnis di perdesaan
Meningkatnya ketersediaan hasil Program Penguatan Daya Saing Produk Akses Pasar dan Promosi Hasil Kelautan kelautan dan perikanan di pasar Kelautan dan Perikanan dan Perikanan domestik Meningkatnya ketersediaan produk Program Penguatan Daya Saing Produk Akses Pasar dan Promosi Hasil Kelautan perikanan yang bermutu di sentra Kelautan dan Perikanan dan Perikanan perikanan terpadu Meningkatnya ketersediaan hasil Program Penguatan Daya Saing Produk Kegiatan Peningkatan Serapan Pasar kelautan dan perikanan di pasar Kelautan dan Perikanan Domestik Hasil Laut dan Perikanan domestik
INDIKATOR K/L Jumlah lokasi pengembangan dan pembinaan promosi dan kerjasama pemasaran hasil perikanan dalam negeri (Provinsi) Jumlah lokasi fasilitasi pengembangan Sistem Logistik Ikan Nasional di Pusat Pengumpulan dan Distribusi (Lokasi) Jumlah Lokasi pengembangan distribusi dan pemasaran di sentra perikanan terpadu Jumlah pengembangan Kelembagaan Pemasaran Hasil Perikanan (Lembaga)
TARGET
34
19
20
10
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa5 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa6 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa7 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa8 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa9 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa10 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa11 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa12 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa13 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa14 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa15 Kota
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa16 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa17 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa18 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa19 Kota
Pembangunan dan/atau Pemeliharaan sarana bisnis/pusat bisnis di perdesaan Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata
Program Penguatan Daya Saing Produk Kegiatan Peningkatan Serapan Pasar Kelautan dan Perikanan Domestik Hasil Laut dan Perikanan
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Kapal Perikanan
Meningkatnya ketersediaan hasil kelautan dan perikanan di pasar domestik Meningkatnya kemampuan usaha penangkapan ikan nelayan di lokasi SEKAYA MARITIM
Jumlah lokasi pengembangan sarana dan prasarana Pemasaran Dalam Negeri (lokasi) Jumlah bantuan kapal perikanan, alat tangkap dan alat bantu penangkapan ikan mendukung pengembangan SEKAYA MARITIM
245
57
20
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kapasitas kelembagaan usaha perikanan tangkap
Jumlah pengintegrasian kawasan minapolitan dengan pengembangan sentra perikanan terpadu (lokasi)
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kapasitas kelembagaan usaha perikanan tangkap
Jumlah penumbuhan dan pengembangan kelompok usaha perikanan tangkap (kelompok)
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kapasitas kelembagaan usaha perikanan tangkap
Jumlah pengembangan lembaga keuangan mikro (LKM) berbasis usaha penangkapan ikan (unit)
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kapasitas kelembagaan usaha perikanan tangkap
Jumlah kelembagaan usaha yang terpantau dan tereval
6000
34
2200
7
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kemampuan usaha dan perlindungan nelayan
Jumlah peningkatan akses dan pembinaan modal usaha serta pengembangan investasi (lokasi)
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kemampuan usaha dan perlindungan nelayan
Jumlah pembinaan dan pengelolaan usaha (orang)
6120
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kemampuan usaha dan perlindungan nelayan
Jumlah pengembangan diversifikasi usaha (orang)
3060
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kualitas kampung nelayan
Jumlah pengembangan kampung nelayan yang mandiri, indah, dan maju (SEKAYA MARITIM) (lokasi)
245
Pengelolaan Kawasan Perikanan Budidaya
Jumlah kawasan yang didukung sarana Tersedianya sarana perikanan budidaya perikanan budidaya (kawasan; di sentra perikanan budidaya kumulatif)
24
Pengelolaan Produksi dan Usaha Pembudidayaan Ikan
Jumlah kelompok usaha pembudidaya ikan yang diberdayakan di kawasan budidaya/ minapolitan/ industrialisasi (kelompok)
695
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Meningkatnya kesiapan dan kesempatan kerja di bidang usaha Perikanan Budidaya
Meningkatnya distribusi hasil perikanan Jumlah lokasi pengembangan distribusi Program Penguatan Daya Saing Produk Akses Pasar dan Promosi Hasil Kelautan melalui penguatan konektivitas hulu hasil perikanan melalui penguatan Kelautan dan Perikanan dan Perikanan hilir konektivitas hulu hilir
Program Penguatan Daya Saing Produk Bina Mutu dan Diversifikasi Produk Kelautan dan Perikanan Perikanan
Program Penguatan Daya Saing Produk Bina Mutu dan Diversifikasi Produk Kelautan dan Perikanan Perikanan
Meningkatnya mutu produk non pangan hasil perikanan
Jumlah lokasi Sarana dan Prasarana Pengembangan dan Pembinaan Produk Non Pangan Hasil Perikanan (Lokasi)
Menurunnya losses hasil perikanan di sentra perikanan terpadu
Jumlah cold storage yg dibangun dan beroperasi di 100 sentra perikanan (unit)
110
23
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa22 Kota
Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa23 Kota
Penerapan Teknologi dan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah dan daya Program Pengelolaan Sumber Daya saing Perikanan Budidaya
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa24 Kota
Penerapan Teknologi dan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah dan daya Program Pengelolaan Sumber Daya saing Perikanan Budidaya
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa25 Kota
Penerapan Teknologi dan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah dan daya Program Pengelolaan Sumber Daya saing Perikanan Budidaya
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa26 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa27 Kota
Penerapan Teknologi dan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing Penerapan Teknologi dan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa28 Kota
Penerapan Teknologi dan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah dan daya Program Pengelolaan Sumber Daya saing Perikanan Budidaya
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa29 Kota
Penerapan Teknologi dan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah dan daya Program Pengelolaan Sumber Daya saing Perikanan Budidaya
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa30 Kota
Penerapan Teknologi dan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah dan daya Program Pengelolaan Sumber Daya saing Perikanan Budidaya
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa31 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa32 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa33 Kota
Penerapan Teknologi dan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing Penerapan Teknologi dan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing Penerapan Teknologi dan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa34 Kota
Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk memfasilitasi Program Pengelolaan Perikanan perdagangan dan pertukaran informasi Tangkap
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa20 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa21 Kota
Meningkatnya mutu produk olahan hasil perikanan di sentra perikanan terpadu
Lokasi pengembangan mutu pengolahan hasil perikanan di sentra perikanan terpadu (lokasi)
22
Program Penguatan Daya Saing Produk Bina Mutu dan Diversifikasi Produk Kelautan dan Perikanan Perikanan
Meningkatnya mutu produk olahan hasil perikanan
Jumlah Lokasi akselerasi peningkatan dan optimalisasi pemanfaatan sentra PHP
27
Program Penguatan Daya Saing Produk Bina Mutu dan Diversifikasi Produk Kelautan dan Perikanan Perikanan
Program Penguatan Daya Saing Produk Bina Mutu dan Diversifikasi Produk Kelautan dan Perikanan Perikanan
Jumlah lokasi sarana dan prasarana pengolahan hasil perikanan yang dikembangkan dan dibina (Lokasi)
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Meningkatnya mutu produk olahan hasil perikanan Terselenggaranya tata kelola pemanfaatan sumberdaya perikanan budidaya di bidang perbenihan yang berdaya saing dan berkelanjutan Terselenggaranya tata kelola pemanfaatan sumberdaya perikanan budidaya di bidang perbenihan yang berdaya saing dan berkelanjutan Terselenggaranya tata kelola pemanfaatan sumberdaya perikanan budidaya di bidang perbenihan yang berdaya saing dan berkelanjutan Terselenggaranya tata kelola pemanfaatan sumberdaya perikanan budidaya di bidang perbenihan yang berdaya saing dan berkelanjutan
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Sistem Perbenihan Ikan
Terwujudnya sentra kebun bibit rumput Terwujudnya sentra kebun bibit rumput laut laut
Pengelolaan Produksi dan Usaha Pembudidayaan Ikan
Tata kelola pemanfaatan sumberdaya bidang produksi perikanan budidaya yang mandiri dan berkelanjutan
Unit Pembudidayaan ikan bersertifikat CBIB (unit; kumulatif)
Pengelolaan Produksi dan Usaha Pembudidayaan Ikan
Tata kelola pemanfaatan sumberdaya bidang produksi perikanan budidaya yang mandiri dan berkelanjutan
Jumlah diseminasi teknologi terapan bidang sistem produksi (paket)
Program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Budidaya
Pengelolaan Produksi dan Usaha Pembudidayaan Ikan
Pengelolaan Produksi dan Usaha Pembudidayaan Ikan
Program Penguatan Daya Saing Produk Bina Mutu dan Diversifikasi Produk Kelautan dan Perikanan Perikanan Program Penguatan Daya Saing Produk Bina Mutu dan Diversifikasi Produk Kelautan dan Perikanan Perikanan
Pengelolaan Kenelayanan
Jumlah produksi induk unggul di UPT/UPTD
19,67
Jumlah hasil perekayasaan teknologi terapan bidang perbenihan
33
Jumlah diseminasi teknologi terapan bidang perbenihan
40
Jumlah unit pembenihan skala kecil siap disertifikasi (unit)
Unit Pembudidayaan ikan bersertifikat Sertifikasi Cara Budidaya Ikan yang Baik CBIB dengan waktu penerbitan pada unit pembudidaya ikan sertifikat 50 hari (unit; kumulatif) Jumlah lokasi pengembangan teknologi Berkembangnya sentra perikanan anjuran (sistem biofloc) untuk budidaya yang menerapkan teknologi produktifitas budidaya lele, nila dan anjuran patin Jumlah unit penanganan pengolahan Meningkatnya mutu produk non produk Non Pangan Hasil Perikanan pangan hasil perikanan yang dibina dan dikembangkan (unit) Jumlah Industri Produk Non Pangan Meningkatnya mutu produk non Hasil Perikanan yang dibina dan pangan hasil perikanan dikembangkan (Industri) Tersedianya akses informasi bagi nelayan untuk mendukung kelancaran kegiatan usaha penangkapan ikan
167
Jumlah pengembangan sarana informasi mendukung Sistem Informasi Nelayan Pintar (lokasi)
102
10700
14
3080
24
300
40
20
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa35 Kota
Pengembangan kerjasama antardesa, daerah, dan pemerintah-swasta Program Pengelolaan Perikanan termasuk pengelolaan BUM Antar Desa Tangkap
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa36 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa37 Kota
Pengembangan kerjasama antardesa, daerah, dan pemerintah-swasta termasuk pengelolaan BUM Antar Desa Pengembangan lembaga keuangan di daerah untuk meningkatkan akses terhadap modal usaha
Pengembangan Usaha Ekonomi 38 Masyarakat Desa
Penguatan Permodalan dan Akses Pasar
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kapasitas kelembagaan usaha perikanan tangkap
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kualitas kampung nelayan
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kenelayanan
Meningkatnya kapasitas kelembagaan usaha perikanan tangkap
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Kapal Perikanan
Meningkatnya kemampuan usaha penangkapan ikan nelayan di lokasi SEKAYA MARITIM
Jumlah pengintegrasian kawasan minapolitan dengan pengembangan sentra perikanan terpadu (lokasi) Jumlah pengembangan kampung nelayan yang mandiri, indah, dan maju (SEKAYA MARITIM) (lokasi) Jumlah pengembangan lembaga keuangan mikro (LKM) berbasis usaha penangkapan ikan (unit) Jumlah bantuan kapal perikanan, alat tangkap dan alat bantu penangkapan ikan mendukung pengembangan SEKAYA MARITIM
245
Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
1 Keamanan Laut Terkendali
Operasi Keamanan Laut dan Penegakan Program Pengawasan Pengelolaan Hukum Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Operasional dan Pemeliharaan Kapal Pengawas
2 Keamanan Laut Terkendali
Operasi Keamanan Laut dan Penegakan Program Pengawasan Pengelolaan Hukum Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Operasional dan Pemeliharaan Kapal Pengawas
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Operasi kapal pengawas dalam rangka Pengawasan WPP-NRI dari Kegiatan pengawasan kegiatan IUU Fishing dan IUU Fishing dan Kegiatan yang Merusak kegiatan yang merusak SDKP di WPP SDKP yang efektif – NRI wilayah barat 280 hari (17 kapal) Operasi kapal pengawas dalam rangka Pengawasan WPP-NRI dari Kegiatan pengawasan kegiatan IUU Fishing dan IUU Fishing dan Kegiatan yang Merusak keguiatan yang merusak SDKP di WPPSDKP yang efektif NRI Wilayah timur 280 hari (18 kapal)
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Pemeliharaan Stabilitas Keamanan 1 Kawasan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penanganan Transnational Organized Crime Melalui Kerjasama Maritim
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pengelolaan Ruang Laut
Perlindungan Dan Pemanfaatan Kawasan Konservasi Dan Keanekaragaman Hayati Laut
SASARAN K/L
Meningkatnya pengelolaan kawasan konservasi yang berkelanjutan
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Kawasan Konservasi Perairan yang meningkat kualitas lingkungannya melalui upaya pengelolaan efektif
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
SDM Industri yang Kompeten dan 1 Disiplin
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penguatan Kapasitas Petani/Nelayan
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pengelolaan Perikanan Tangkap
Pengelolaan Kapal Perikanan, Alat Penangkap Ikan, dan Sertifikasi Awak Kapal Perikanan
SASARAN K/L Bertambahnya sarana penangkapan ikan bagi nelayan di sekitar KEK
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah sarana penangkap ikan yang diberikan kepada nelayan di sekitar KEK 2 unit
KEMENTERIAN KESEHATAN Kedaulatan Pangan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Peningkatan Kualitas Konsumsi Pangan Penanganan Rawan Pangan dan Kurang Program Pembinaan Kesehatan 1 dan Gizi Masyarakat Gizi Masyarakat
Peningkatan Kualitas Konsumsi Pangan 2 dan Gizi Masyarakat Peningkatan Kualitas Konsumsi Pangan 3 dan Gizi Masyarakat
Penanganan Rawan Pangan dan Kurang Gizi Penanganan Rawan Pangan dan Kurang Gizi
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
KEGIATAN K/L
Pembinaan Gizi Masyarakat
Pembinaan Gizi Masyarakat Pembinaan Gizi Masyarakat
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Terlaksananya pemberian Pemberian Makanan Tambahan pada ibu hamil
Persentase ibu hamil KEK yang mendapatkan Pemberian Makanan Tambahan (PMT)
Terlaksananya pemberian tablet tambah darah pada ibu hamil Terlaksananya pemberian makanan tambahan pada baduta
Persentase ibu hamil yang mendapatkan Tablet Tambah Darah (TTD) 90 tablet selama masa kehamilan 90 persen ibu hamil Persentase baduta kurus yang mendapat makanan tambahan 80 persen baduta
65 persen ibu hamil KEK
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 1 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
2 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
3 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Promosi Layanan Elektronik menuju Ebudgeting dan E-reporting, Complaint Center Promosi Layanan Elektronik menuju Ebudgeting dan E-reporting, Complaint Center
PROGRAM K/L Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan
KEGIATAN K/L Peningkatan Produksi dan Distribusi Kefarmasian
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Rujukan
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Rujukan
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Meningkatnya produksi bahan baku dan obat lokal serta mutu sarana produksi dan distribusi kefarmasian
Jumlah bahan baku obat dan obat tradisional dalam negeri yang dimanfaatkan (kumulatif)
15
Fasilitas pelayanan kesehatan rujukan berkualitas yang dapat dijangkau oleh masyarakat Fasilitas pelayanan kesehatan rujukan berkualitas yang dapat dijangkau oleh masyarakat
Jumlah RS Rujukan Nasional dengan RS Rujukan Regional yang menerapkan integrasi data rekam medis
30
Sistem rujukan pelayanan kesehatan online (puskesmas dan RS)
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 1 Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 2 Ekonomi Perbatasan
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 3 Ekonomi Perbatasan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Pembangunan Sarana dan Prasarana Kesehatan
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Primer
Pembangunan Sarana dan Prasarana Kesehatan
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Rujukan
Pembangunan Sarana dan Prasarana Kesehatan
Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan
Peningkatan Tata Kelola Obat Publik dan Perbekalan Kesehatan
SASARAN K/L
Penyediaan puskesmas di kawasan perbatasan sesuai standar Fasilitas pelayanan kesehatan rujukan berkualitas yang dapat dijangkau oleh masyarakat Penyediaan obat, vaksin, dan perbekalan kesehatan yang bermutu, merata, dan terjangkau di pelayanan kesehatan dasar pemerintah (puskesmas)
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Puskesmas non rawat inap dan Puskesmas rawat inap yang 51 Puskesmas (lokpri) ; 10 Puskesmas memberikan pelayanan sesuai standar (PKSN) Jumlah RS pratama yang dibangun (kumulatif)
44
Persentase ketersediaan obat dan vaksin di puskesmas
36 Kegiatan (lopri) ; 10 Kegiatan (PKSN)
Daerah Tertinggal No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Puskesmas yang memenuhi sarana parasarana dan alat (SPA) sesuai standar 49 kab tertinggal
1 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Pembangunan sarana dan prasarana kesehatan
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Pemenuhan standar sarana prasarana dan alat (SPA) puskesmas
2 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Pembangunan sarana dan prasarana kesehatan
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Primer
Jumlah Kab/Kota yang melakukan Penyelenggaraan pelayanan kesehatan pelayanan kesehatan bergerak (PKB) di bergerak (PKB) di daerah terpencil daerah terpencil dan sangat terpencil 11 kabupaten tertinggal
3 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Pembangunan sarana dan prasarana kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Primer
Pelayanan kesehatan primer sesuai standar
4 Peningkatan SDM dan Iptek
Penyediaan dan Pemberian Tunjangan Tenaga Kesehatan
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMK)
Pelatihan SDM Kesehatan
SDM KESEHATAN YANG DILATIH
Jumlah Puskesmas non rawat inap dan Puskesmas rawat inap yang memberikan pelayanan sesuai standar 49 kab tertinggal JUMLAH APARATUR YANG MENDAPAT SERTIFIKAT PADA PELATIHAN TERAKREDITASI 43 Kab
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Advokasi, sosialisasi, koordinasi, dan regulasi Gerakan Masyarakat Sehat
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Kesehatan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Pelaksanaan Pedoman perilaku hidup bersih dan sehat terutama pola makan Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan (konsumsi gizi seimbang) dan aktifitas Masyarakat fisik
Perencanaan dan Penganggaran Program Pembangunan Kesehatan
INDIKATOR K/L Persentase implementasi pedoman perilaku hidup bersih dan sehat terutama pola makan (konsumsi gizi seimbang) dan aktifitas fisik
Perumusan Menu dan Juknis dalam Jumlah juknis dalam DAK Kesehatan DAK Kesehatan untuk penguatan upaya untuk penguatan upaya promotif dan promotif dan preventif di daerah preventif di daerah
TARGET
60
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Penguatan Promotif dan Preventif : 5 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Penguatan Promotif dan Preventif : 6 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Penguatan Promotif dan Preventif : 7 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Penguatan Promotif dan Preventif : 8 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 9 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 10 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Jumlah juknis penguatan secondary prevention pada layanan BPJSKesehatan yang disusun Jumlah juknis pemanfaatan dana kapitasi JKN untuk penguatan upaya Program Penguatan Pelaksanaan promotif dan preventif di Puskesmas Jaminan Kesehatan Nasional yang disusun Jumlah kegiatan pembinaan akreditasi puskesmas dengan penekanan pada Program Pembinaan Pelayanan penguatan upaya promotif dan Kesehatan preventif Jumlah kab/kota dengan pilot sistem Pilot sistem rujukan terkait JKN untuk rujukan terkait JKN untuk Program Pembinaan Pelayanan Pembinaan Pelayanan Kesehatan meningkatkan upaya pencegahan di meningkatkan upaya pencegahan di Kesehatan Primer pelayanan kesehatan dasar pelayanan kesehatan dasar Jumlah puskesmas menerapkan Program Pembinaan Pelayanan Pembinaan Pelayanan Kesehatan Integrasi pelayanan PTM ke dalam integrasi pelayanan PTM ke dalam Kesehatan Primer paket pelayanan kesehatan Puskesmas paket pelayanan kesehatan Penguatan mekanisme surveilans untuk Jumlah provinsi melaksanakan Program Pencegahan dan Pengendalian PTM, faktor risiko, serta Penyakit surveilans untuk PTM, faktor risiko, Penyakit Surveilans dan Karantina Kesehatan Menular serta Penyakit Menular Program Pencegahan dan Pengendalian Jumlah antigen imunisasi baru yang Penyakit Surveilans dan Karantina Kesehatan Peningkatan antigen imunisasi diperkenalkan Program Pencegahan dan Pengendalian Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Implementasi perilaku CERDIK (Cek Jumlah peserta kegiatan deteksi dini Penyakit Tidak Menular Kesehatan dengan Deteksi Dini) penyakit tidak menular (CERDIK)
Penguatan Promotif dan Preventif : 11 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
Menyusun pedoman penggunaan anggaran kesehatan yang mendukung Pembinaan Upaya Kesehatan Kerja dan ketersediaan fasilitas sarana aktifitas Olahraga fisik kesehatan olahraga
Jumlah pedoman penggunaan anggaran kesehatan yang mendukung ketersediaan fasilitas sarana aktifitas fisik kesehatan olahraga yang disusun
Peningkatan kebugaran jasmani melalui aktifitas fisik dan latihan fisik Pembinaan Upaya Kesehatan Kerja dan terprogram secara BBTT (Baik, Benar, Olahraga Terukur, Teratur)
Persentase puskesmas yang menyelenggarakan kegiatan kebugaran jasmani melalui aktifitas fisik dan latihan fisik terprogram secara BBTT Persentase ibu hamil yang mendapat Tablet Tambah Darah (TTD) selama kehamilan Persentase ibu hamil KEK yang mendapat PMT Persentase perusahaan menerapkan Gerakan Pekerja Perempuan Sehat dan Produktif (GP2SP)
Program Penguatan Pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional
Perumusan petunjuk teknis (Juknis) Pengembangan Pembiayaan Kesehatan penguatan secondary prevention pada dan JKN/KIS layanan BPJS-Kesehatan Perumusan dan pelaksanaan advokasi juknis pemanfaatan dana kapitasi JKN Pengembangan Pembiayaan Kesehatan untuk penguatan upaya promotif dan dan JKN/KIS preventif di Puskesmas Penguatan upaya promotif dan preventif di fasilitas pelayanan Pembinaan Pelayanan Kesehatan kesehatan dasar melalui akreditasi Primer Puskesmas
Penguatan Promotif dan Preventif : 12 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
Penguatan Promotif dan Preventif : 13 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 14 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
Penguatan Promotif dan Preventif : 15 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 16 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
Pembinaan Upaya Kesehatan Kerja dan Olahraga Pembinaan Upaya Kesehatan Kerja dan Olahraga
Penguatan Promotif dan Preventif : 17 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
Penguatan Promotif dan Preventif : 18 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Kampanye nasional perilaku hidup Masyarakat bersih dan sehat Peningkatan Pertisipasi Masyarakat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan (UKBM) melalui Pembentukan dan Masyarakat Pengaktifan Forum Peduli Kesehatan Pengembangan Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat bidang Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Kesehatan di Desa (UKBM) dengan Masyarakat bersumber Dana Desa
Penguatan Promotif dan Preventif : 19 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
Pembinaan Gizi Masyarakat
Suplementasi Gizi
Pembinaan Gizi Masyarakat
Suplementasi Gizi Pengembangan Gerakan Pekerja Perempuan Sehat dan Produktif (GP2SP) Pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kesehatan nelayan
Jumlah pos upaya kesehatan kerja Jumlah tema kampanye nasional perilaku hidup bersih dan sehat yang disebarluaskan
2850
4 provinsi 12 24000
40
90 65
40 480
10 tema
Jumlah kab/kota yang memiliki forum peduli kesehatan aktif
30
Persentase desa yang melaksanakan Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dengan bersumber dana desa
30
Penguatan Promotif dan Preventif : 20 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 21 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Penguatan Promotif dan Preventif : 22 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Penguatan Promotif dan Preventif : 23 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 24 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Penguatan Promotif dan Preventif : 25 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat Penguatan Sistem Informasi, Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Manajemen dan Penelitian dan 26 Kesehatan Pengembangan Kesehatan Penguatan Sistem Informasi, Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Manajemen dan Penelitian dan 27 Kesehatan Pengembangan Kesehatan
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan 28 Kesehatan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan 29 Kesehatan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan 30 Kesehatan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan 31 Kesehatan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan 32 Kesehatan
Penguatan Sistem Informasi, Manajemen dan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Penguatan Sistem Informasi, Manajemen dan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Penguatan Sistem Informasi, Manajemen dan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Penguatan Sistem Informasi, Manajemen dan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Penyediaan Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan Yang Berkualitas
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan Fasilitas Kesehatan Dasar 33 Kesehatan dan Rujukan Yang Berkualitas
Penggalangan Kemitraan dengan Dunia Usaha/Ormas/Akademisi/LS/LP, organisasi profesi, LSM dan pihak Program Pembinaan Kesehatan Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Lainnya dalam kampanye gerakan Jumlah kegiatan kemitraan dalam Masyarakat Masyarakat masyarakat sehat kampanye gerakan masyarakat sehat Program Pembinaan Kesehatan Jumlah desa/kelurahan yang Masyarakat Penyehatan Lingkungan Peningkatan Pelaksanaan STBM melaksanakan STBM Persentase provinsi mendapatkan Program Kefarmasian dan Alat Kampanye Gunakan Antibiotik Secara sosialisasi penggunaan antibiotik secara Kesehatan Peningkatan Pelayanan Kefarmasian Bijak bijak Jumlah laporan Status Kesehatan Program Penelitian dan Pengembangan Penelitian dan Pengembangan Upaya Laporan riset kesehatan nasional Masyarakat hasil Riset Kesehatan Kesehatan Kesehatan Masyarakat (Riskesnas) wilayah II Nasional wilayah II Program Penelitian dan Pengembangan Penelitian dan Pengembangan Upaya Pengembangan riset nasional mengenai Jumlah riset nasional mengenai PTM Kesehatan Kesehatan Masyarakat PTM yang dikembangkan Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan pelatihan tenaga Jumlah tenaga promosi kesehatan yang Kesehatan (PPSDMK) Pendidikan SDM Kesehatan promosi kesehatan dididik dan dilatih Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Pengelolaan Data dan Informasi Pengelolaan data dan informasi Persentase kabupaten/kota yang Kementerian Kesehatan Kesehatan kesehatan melaporkan data kesehatan prioritas Persentase tersedianya jaringan Program Dukungan Manajemen dan komunikasi data yang diperuntukkan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Pengelolaan Data dan Informasi Pengelolaan Data dan Informasi untuk pelaksanaan e-kesehatan di Kementerian Kesehatan Kesehatan Kesehatan tingkat kab/kota
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Rujukan
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Rujukan
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Rujukan
Fasilitas pelayanan kesehatan rujukan berkualitas yang dapat dijangkau oleh masyarakat Fasilitas pelayanan kesehatan rujukan berkualitas yang dapat dijangkau oleh masyarakat Fasilitas pelayanan kesehatan rujukan berkualitas yang dapat dijangkau oleh masyarakat
Program Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional Pembinaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional Pemenuhan sarana prasarana pelayanan kesehatan
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Pemenuhan sarana prasarana pelayanan kesehatan
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan Fasilitas Kesehatan Dasar 34 Kesehatan dan Rujukan Yang Berkualitas
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan 35 Kesehatan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan 36 Kesehatan
Penyediaan Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan Yang Berkualitas Penyediaan Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan Yang Berkualitas
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Primer Pembinaan Pelayanan Kesehatan Primer
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan Fasilitas Kesehatan Dasar 37 Kesehatan dan Rujukan Yang Berkualitas
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Primer
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan Fasilitas Kesehatan Dasar 38 Kesehatan dan Rujukan Yang Berkualitas
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Rujukan
Pelayanan kesehatan sesuai standar Kerjasama Puskesmas dengan UTD untuk mencegah kematian ibu melahirkan Akreditasi pelayanan kesehatan dasar
Akreditasi pelayanan kesehatan dasar Fasilitas pelayanan kesehatan rujukan berkualitas yang dapat dijangkau oleh masyarakat
10 35000
70
1
3480
50
30
Jumlah RS Rujukan Nasional dengan RS Rujukan Regional yang menerapkan integrasi data rekam medis
30
Persentase RS regional sebagai pengampu pelayanan telemedicine
12
Sistem rujukan pelayanan kesehatan online (puskesmas dan RS) Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang Tanaman Obat dan Obat Tradisional (*) Jumlah RS Rujukan Nasional yang ditingkatkan sarana prasarananya Jumlah RS Rujukan Regional yang memenuhi sarana parasarana dan alat (SPA) sesuai standar Jumlah Puskesmas non rawat inap dan Puskesmas rawat inap yang memberikan pelayanan sesuai standar Jumlah Puskesmas yang telah bekerjasama melalui Dinas Kesehatan dengan UTD dan RS Jumlah Kab/Kota yang siap akreditasi fasilitas kesehatan primer Jumlah kecamatan yang memiliki minimal 1 puskesmas yang tersertifikasi akreditasi Persentase kabupaten/kota dengan kesiapan akses layanan rujukan
20 14
130
2800
3000 266
1400
80
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan Fasilitas Kesehatan Dasar 39 Kesehatan dan Rujukan Yang Berkualitas
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Rujukan
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan Fasilitas Kesehatan Dasar 40 Kesehatan dan Rujukan Yang Berkualitas
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Rujukan
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Distribusi, dan Mutu 41 Kesehatan Sediaan Farmasi, Alkes dan Makanan
Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan
Peningkatan Pelayanan Kefarmasian
Fasilitas pelayanan kesehatan rujukan berkualitas yang dapat dijangkau oleh masyarakat Fasilitas pelayanan kesehatan rujukan berkualitas yang dapat dijangkau oleh masyarakat Pelayanan kefarmasian dan penggunaan obat rasional di fasilitas kesehatan
Peningkatan Tata Kelola Obat Publik dan Perbekalan Kesehatan
Obat, vaksin, dan perbekalan kesehatan yang bermutu, merata, dan terjangkau di pelayanan kesehatan dasar Persentase ketersediaan obat dan pemerintah (puskesmas) vaksin di puskesmas
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Distribusi, dan Mutu 42 Kesehatan Sediaan Farmasi, Alkes dan Makanan
Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Distribusi, dan Mutu 43 Kesehatan Sediaan Farmasi, Alkes dan Makanan
Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan
Peningkatan Tata Kelola Obat Publik dan Perbekalan Kesehatan
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Distribusi, dan Mutu 44 Kesehatan Sediaan Farmasi, Alkes dan Makanan
Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Kesehatan Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMK) Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMK) Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMK)
Peningkatan Produksi dan Distribusi Kefarmasian Pengelolaan Urusan Tata Usaha, Keprotokolan, Rumah Tangga, Keuangan, dan Gaji
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Persebaran dan Kualitas 45 Kesehatan SDM Kesehatan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Persebaran dan Kualitas 46 Kesehatan SDM Kesehatan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Persebaran dan Kualitas 47 Kesehatan SDM Kesehatan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Persebaran dan Kualitas 48 Kesehatan SDM Kesehatan Perluasan Kepesertaan Jaminan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Nasional (JKN)/Kartu 49 Kesehatan Indonesia Sehat (KIS) Perluasan Kepesertaan Jaminan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Nasional (JKN)/Kartu 50 Kesehatan Indonesia Sehat (KIS)
Peningkatan Pelayanan KB dan 51 Kesehatan Reproduksi Peningkatan Pelayanan KB dan 52 Kesehatan Reproduksi Peningkatan Pelayanan KB dan 53 Kesehatan Reproduksi Peningkatan Pelayanan KB dan 54 Kesehatan Reproduksi
Program Penguatan Pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional
50
83
0
15
3000
Perencanaan dan Pendayagunaan SDM Pemenuhan tenaga kesehatan di Kesehatan Puskesmas
Jumlah puskesmas yang minimal memiliki 5 jenis tenaga kesehatan
3000
Pelaksanaan Internship Tenaga Kesehatan
Pelaksanaan Internship Tenaga Kesehatan Penduduk yang menjadi peserta Pengembangan Pembiayaan Kesehatan penerima bantuan iuran (PBI) melalui dan JKN/KIS JKN/KIS
Jumlah tenaga kesehatan yang melaksanakan internship Jumlah penduduk yang menjadi peserta penerima bantuan iuran (PBI) melalui JKN/KIS (dalam juta) Jumlah skema ppp di bidang kesehatan yang dihasilkan
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
Peningkatan pelayanan KB
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
Pembinaan Kesehatan Keluarga
Bimbingan Teknis dan Evaluasi dalam pembinaan Kesehatan Keluarga
Pembinaan Kesehatan Keluarga
Bimbingan Teknis dan Evaluasi dalam pembinaan Kesehatan Keluarga
Jumlah Tema pesan dalam komunikasi, informasi dan edukasi kepada masyarakat Persentase persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan (PF) Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal ke empat (K4)
55 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Manajemen dan pencegahan penyakit
Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Surveilans dan Karantina Kesehatan
Jumlah puskesmas yang minimal memiliki 5 jenis tenaga kesehatan PERSENTASE ANAK USIA 0-11 BULAN Peringatan Dini Kejadian Surveilans Dan YANG MENDAPAT IMUNISASI DASAR Karantina Kesehatan LENGKAP
56 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Manajemen dan pencegahan penyakit
Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Surveilans dan Karantina Kesehatan
Peringatan Dini Kejadian Surveilans Dan Persentase kab/kota yang mencapai Karantina Kesehatan 80% imunisasi dasar lengkap pada bayi
Peningkatan pelayanan KB
287
Persentase pembayaran insentif tenaga kesehatan strategis tepat sasaran Jumlah tenaga kesehatan yang Perencanaan dan Pendayagunaan SDM Penempatan SDM kesehatan di daerah- didayagunakan di fasilitas pelayanan Kesehatan daerah strategis kesehatan
Penguatan Advokasi dan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) KB
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMK)
Persentase kab/kota menyelenggarakan sistem informasi logistik farmasi Jumlah bahan baku obat dan obat tradisional dalam negeri yang dimanfaatkan (kumulatif)
44
Insentif tenaga kesehatan strategis
Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan JKN/KIS Skema ppp di bidang kesehatan Dukungan Sarana, Prasarana dalam Peningkatan Promosi Kesehatan dan Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Pemberdayaan Masyarakat melalui Masyarakat berbagai media
Peningkatan pelayanan KB
Program Penguatan Pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional
Obat, vaksin, dan perbekalan kesehatan yang bermutu, merata, dan terjangkau di pelayanan kesehatan dasar pemerintah (puskesmas) Produksi bahan baku dan obat lokal serta mutu sarana produksi dan distribusi kefarmasian
Jumlah RS pratama yang dibangun (kumulatif) Jumlah Kab/Kota yang memiliki minimal 1 RSUD yang tersertifikasi akreditasi nasional Persentase puskesmas yang melaksanakan pelayanan kefarmasian sesuai standar
Perencanaan dan Pendayagunaan SDM Kesehatan Pendayagunaan Tenaga Kesehatan
6500
94400000
10
79
76
3000
Pelayanan kesehatan dan keluarga 57 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat berencana
58 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Pembinaan Gizi ibu, bayi, dan anak
59 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Pembinaan Gizi ibu, bayi, dan anak 60 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Pembinaan Gizi ibu, bayi, dan anak 61 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Pembinaan Gizi ibu, bayi, dan anak
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Kesehatan Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
63 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Pembinaan Gizi ibu, bayi, dan anak
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
64 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Pembinaan Gizi ibu, bayi, dan anak
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
62 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Pembinaan Gizi ibu, bayi, dan anak
65 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Pembinaan Gizi ibu, bayi, dan anak
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
66 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Pembinaan Gizi ibu, bayi, dan anak Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak Program Pembinaan Kesehatan 67 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat usia dini Masyarakat
Peningkatan Advokasi, Sosialisasi, dan 68 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Kampanye Peningkatan sanitasi dan akses air 69 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat bersih Peningkatan sanitasi dan akses air 70 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat bersih
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Primer
Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan Primer
Bantuan Operasional Kesehatan
Pendanaan faskes melalui BOK
Pembinaan Gizi Masyarakat
Suplementasi Gizi
Pembinaan Gizi Masyarakat
Suplementasi Gizi
Pembinaan Gizi Masyarakat
Suplementasi Gizi
Pembinaan Gizi Masyarakat
Suplementasi Gizi
Pembinaan Gizi Masyarakat
Pendidikan gizi keluarga
Pembinaan Kesehatan Keluarga
Bimbingan Teknis dan Evaluasi dalam pembinaan Kesehatan Keluarga
Jumlah PUS yang ber-KB dan menjarangkan kehamilan dan kelahiran Jumlah Puskesmas yang mendapatkan BOK Persentase ibu hamil yang mendapat Tablet Tambah Darah (TTD) selama kehamilan Persentase ibu hamil KEK yang mendapat PMT Persentase baduta kurus yang mendapat makanan tambahan Persentase remaja putri yang mendapatkan tablet tambah darah (TTD) Persentase bayi usia kurang 6 bulan yang mendapat ASI ekslusif
Pembinaan Kesehatan Keluarga
Persentase kunjungan neonatal pertama (KN1) Persentase ibu hamil yang Konsultasi dan pemeriksaan kesehatan mendapatkan pelayanan antenatal ibu hamil minimal empat kali (K4) (*) Konsultasi dan pemeriksaan kesehatan Persentase Puskesmas yang ibu hamil melaksanakan kelas ibu hamil
Pembinaan Gizi Masyarakat
Sistem Informasi dan Surveilans Gizi
Pembinaan Gizi Masyarakat
Sistem Informasi dan Surveilans Gizi
Penyehatan Lingkungan
Sarana Air Minum
Penyehatan Lingkungan
Sarana Air Minum
Pembinaan Kesehatan Keluarga
10013
Penyuluhan pola asuh kepada orangtua yang mempunyai anak balita Pelaksanaan informasi secara berkala kepada pemangku kepentingan dan di media cetak dan elektronik Persentase sarana air minum yang dilakukan pengawasan Jumlah desa/kelurahan yang melaksanakan STBM
40 35000
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya
Keahlian Pekerja
Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMK)
Pengurangan beban penduduk miskin 2 dan rentan
Bantuan iuran jaminan kesehatan melalui Kartu Indonesia Sehat (KIS)
Program Penguatan Pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional
SDM KESEHATAN YANG DILATIH Penduduk yang menjadi peserta Pengembangan Pembiayaan Kesehatan penerima bantuan iuran (PBI) melalui dan JKN/KIS JKN/KIS
Pengurangan beban penduduk miskin 3 dan rentan
Bantuan Tunai Bersyarat
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
Pembinaan Gizi Masyarakat
Suplementasi Gizi
4 Perluasan pelayanan dasar
Jangkauan Layanan
Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Primer
Jumlah Kab/Kota yang melakukan Pelayanan kesehatan bergerak (PKB) di pelayanan kesehatan bergerak (PKB) di daerah terpencil dan sangat terpencil daerah terpencil dan sangat terpencil
Pelatihan SDM Kesehatan
TARGET
Jumlah Tenaga Pendidik, tenaga kesehatan dan masyarakat yang ditingkatkan kemampuannya melalui pelatihan Jumlah penduduk yang menjadi peserta penerima bantuan iuran (PBI) melalui JKN/KIS (dalam juta) Persentase ibu hamil yang mendapat Tablet Tambah Darah (TTD) selama kehamilan
19500
94400000
90
128
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Peningkatan peran aktif masyarakat Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan desa sebagai tenaga pendidikan dan 1 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa kesehatan Pemenuhan Standar Pelayanan 2 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Jumlah Tema pesan dalam komunikasi, Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan informasi dan edukasi kepada Masyarakat Masyarakat masyarakat Persentase Puskesmas yang Program Pencegahan dan Pengendalian Pencegahan dan Pengendalian Penyakit melaksanakan pengendalian PTM Penyakit Tidak Menular Pengendalian PTM terpadu terpadu Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
Pemenuhan Standar Pelayanan 3 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Pemenuhan Standar Pelayanan 4 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Pemenuhan Standar Pelayanan 5 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan Penyediaan sarana prasarana permukiman (perumahan, sanitasi dan Program Pembinaan Kesehatan air bersih) Masyarakat
Pemenuhan Standar Pelayanan 6 Minimum di Desa
Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMK) Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMK)
Peningkatan Tata Kelola Obat Publik dan Perbekalan Kesehatan
10
30
Obat, vaksin, dan perbekalan kesehatan yang bermutu, merata, dan terjangkau di pelayanan kesehatan dasar Persentase ketersediaan obat dan pemerintah (puskesmas) vaksin di puskesmas
83
Perencanaan dan Pendayagunaan SDM Meningkatnya perencanaan dan Kesehatan pendayagunaan SDM kesehatan
Jumlah tenaga kesehatan yang didayagunakan di SP transmigrasi Jumlah tenaga kesehatan yang Perencanaan dan Pendayagunaan SDM Perencanaan dan Pendayagunaan SDM didayagunakan di fasilitas pelayanan Kesehatan kesehatan kesehatan
21700
Penyehatan dan pengawasan kualitas lingkungan
35000
Penyehatan Lingkungan
100
Jumlah desa/kelurahan yang melaksanakan STBM
Perumahan dan Permukiman No
Program Prioritas
1 Peningkatan Ketersediaan Air Baku Peningkatan Manajemen Layanan Air 2 Minum dan Sanitasi Peningkatan Manajemen Layanan Air 3 Minum dan Sanitasi
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Jaga Air (Menjaga Kualitas dan Kuantitas Air) Peningkatan Demand Terhadap Hygiene dan Sanitasi (PHBS) Peningkatan Demand Terhadap Hygiene dan Sanitasi (PHBS)
PROGRAM K/L Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Penyehatan dan pengawasan kualitas Kesehatan lingkungan lingkungan Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Promosi kesehatan dan pemberdayaan Masyarakat masyarakat Penyehatan dan pengawasan kualitas Penyehatan Lingkungan lingkungan
INDIKATOR K/L
TARGET
Persentase sarana air minum yang dilakukan pengawasan Persentase kabupaten/kota yang memiliki kebijakan PHBS Jumlah desa/kelurahan yang melaksanakan STBM
40 60 35000
Perkotaan No
Program Prioritas
Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 1 Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 2 Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 3 Huni, serta Tertata Baik
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Kesehatan
Kesehatan
Kesehatan
PROGRAM K/L
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Persentase kabupaten/kota yang Masyarakat Masyarakat memiliki kebijakan PHBS
60
Fasilitas pelayanan kesehatan rujukan berkualitas yang dapat dijangkau oleh masyarakat
Jumlah Kab/Kota yang memiliki minimal Program Pembinaan Kesehatan 1 RSUD yang tersertifikasi akreditasi Masyarakat Pembinaan Upaya Kesehatan Dasar nasional Persentase kab/kota yang melaksanakan kebijakan Kawasan Program Pencegahan dan Pengendalian Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Peringatan Dini Kejadian Penyakit Tidak Tanpa Rokok (KTR) minimal 50 persen Penyakit Tidak Menular Menular sekolah
287
30
Pembangunan Pariwisata
1 Pengembangan Destinasi Wisata
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pembangunan Fasilitas Umum dalam Kawasan
2 Pengembangan Destinasi Wisata
Penyiapan Objek Wisata
No
Program Prioritas
PROGRAM K/L Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan Program Pembinaan Pelayanan Kesehatan
KEGIATAN K/L
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Primer
SASARAN K/L Penyediaan rumah sakit Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan Primer
KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN Daerah Perbatasan
INDIKATOR K/L Rumah sakit terbangun Jumlah Puskesmas yang berada di daerah kawasan wisata
TARGET
No
Program Prioritas
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 1 Ekonomi Perbatasan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendidikan dan Pengembangan SDM
PROGRAM K/L Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas
KEGIATAN K/L Pengembangan dan Peningkatan Produktivitas
SASARAN K/L
Pelatihan Tenaga Kerja
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Tenaga Kerja Terlatih
4484
Daerah Tertinggal
1 Peningkatan SDM dan Iptek
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pengembangan Inkubator Bisnis berbasis Pertanian dan Kelautan Perikanan
2 Peningkatan SDM dan Iptek
Peningkatan Kapasitas Tenaga Kerja
3 Peningkatan SDM dan Iptek
Peningkatan Kapasitas Tenaga Kerja
No
Program Prioritas
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja
Pengembangan Model dan Inkubasi Bisnis Perluasan Kesempatan Kerja
Pengembangan Tenant Inkubasi Bisnis Perluasan Kesempatan Kerja
Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas
Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pelatihan Kerja dan Produktivitas Pengembangan Standardisasi Kompetensi Kerja dan Pelatihan Kerja
Peningkatan Sarana dan Prasarana Pelatihan Terlaksananya Pelatihan Berbasis Kompetensi
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Pengembangan Tenant Inkubasi Bisnis Perluasan Kesempatan Kerja 49 kab Jumlah BLK Pemerintah yang ditingkatkan Sarana dan Prasarana Pelatihannya 10 BLK Jumlah Tenaga Kerja yang Mendapat Pelatihan Berbasis Kompetensi 49 kab
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
PROGRAM K/L Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan
KEGIATAN K/L Peningkatan Perlindungan Pekerja Perempuan dan Penghapusan Pekerja Anak
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Peningkatan Penerapan Norma Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Jumlah perusahaan yang menerapkan Pembinaan Penerapan Norma norma perlindungan tenaga kerja Perlindungan Tenaga Kerja Perempuan perempuan Jumlah perusahaan yang menerapkan Sosialisasi Program Pencegahan dan norma pencegahan dan Penanggulangan HIV-AIDS di tempat penanggulangan HIV-AIDS di tempat kerja kerja
Peningkatan Penerapan Norma Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Jumlah perusahaan yang menerapkan norma kesehatan kerja
TARGET
300 perusahaan
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan
Sosialisasi Penerapan Norma Sistem Peningkatan Kualitas dan Pengelolaan Manajemen Keselamatan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Kesehatan Kerja (SMK3)
Jumlah perusahaan yang menerapkan norma Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) 50 perusahaan
Penguatan Promotif dan Preventif : 5 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan
Pelatihan (ToT) Penerapan Norma Peningkatan Kualitas dan Pengelolaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Kesehatan Kerja (SMK3)
Jumlah perusahaan yang menerapkan norma Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) 50 perusahaan
Peningkatan Penerapan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Jaminan bagi tenaga kerja
Tenaga kerja yang mendapatkan jaminan sosial tenaga kerja
Ketersediaan pangan beragam, akses 6 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan Ketersediaan pangan beragam, akses 7 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan
Sosialisasi K3 Kesehatan Kerja
Pembinaan perusahaan untuk menyediakan ruang laktasi
150 perusahaan
160 perusahaan
Jumlah perusahaan yang menyediakan ruang laktasi
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya
Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial
Penciptaan lapangan kerja dengan 2 memperbesar investasi padat karya
Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial
Penciptaan lapangan kerja dengan 3 memperbesar investasi padat karya
Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial
PROGRAM K/L Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Kementerian Ketenagakerjaan Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja
KEGIATAN K/L
Peningkatan Penerapan Norma Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pengelolaan Kelembagaan dan Kerjasama Hubungan Industrial Pengelolaan Kelembagaan dan Kerjasama Hubungan Industrial
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Jumlah Perusahaan yang Menerapkan Meningkatnya kualitas penerapan Norma Kelembagaan, Keahlian dan persyaratan ketenagakerjaan di bidang Sistem Manajemen Keselamatan dan keselamatan dan kesehatan kerja Kesehatan Kerja Terlaksananya Tata Kelola Kelembagaan Jumlah Pengurus dan Anggota SP/SB dan Kerjasama Hubungan Industrial Yang Diberdayakan Jumlah Pengusaha, Pekerja/ SP/SB Terlaksananya Tata Kelola Kelembagaan Yang Memahami Tata Cara dan Kerjasama Hubungan Industrial Pembentukan LKS Bipartit
TARGET
2.230 perusahaan
750 orang
875 orang
Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial
Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 5 memperbesar investasi padat karya
Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial
Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 6 memperbesar investasi padat karya
Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial
Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 7 memperbesar investasi padat karya
Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial
Penciptaan lapangan kerja dengan 8 memperbesar investasi padat karya
Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial
Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 9 memperbesar investasi padat karya
Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial
Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan
Infrastruktur Padat Pekerja
Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 4 memperbesar investasi padat karya
Peningkatan Penerapan Pengupahan Konsolidasi Pelaksanaan Peningkatan Intensitas Pencegahan dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial Konsolidasi Pelaksanaan Peningkatan Intensitas Pencegahan dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial
Terwujudnya Sistem Pengupahan Yang Adil Diterapkannya Prinsip-Prinsip Hubungan Industrial dalam Pencegahan dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial Diterapkannya Prinsip-Prinsip Hubungan Industrial dalam Pencegahan dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial
Jumlah Perusahaan Yang Mendapatkan Pelatihan Penyusunan Struktur dan Skala Upah 500 perusahaan Jumlah Pelaku Hubungan Industrial Yang Mendapatkan Pelatihan Pencegahan dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial 4000 orang
Layanan Informasi Pasar kerja
Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 14 memperbesar investasi padat karya
Layanan Informasi Pasar kerja
Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 15 memperbesar investasi padat karya
Layanan Informasi Pasar kerja
Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja
Jumlah Perjanjian Bersama (PB) Yang dihasilkan Oleh Mediator HI dalam Penyelesaian Perselisihan HI Jumlah Pelaku Hubungan Industrial Terlaksananya Tata Kelola Persyaratan Yang Mendapatkan Pemahaman Pengelolaan Persyaratan Kerja, Kerja, Kesejahteraan dan Analisis Tentang Peningkatan Kesejahteraan Kesejahteraan dan Analisis Diskriminasi Diskriminasi Pekerja/Buruh Jumlah Pelaku HI Yang Mendapatkan Peningkatan Penerapan Jaminan Sosial Meningkatnya Program Jaminan Sosial Pemahaman Mengenai Program Tenaga Kerja Bagi Pekerja/Buruh Jaminan Sosial Peningkatan Kinerja Program yang Mencakup Norma Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), Norma Kerja Perempuan dan Anak, Norma Kerja dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Pelayanan Meningkatnya kepatuhan dalam Pengelolaan K3, serta Pemeriksaan dan penerapan norma ketenagakerjaan Jumlah perusahaan yang menerapkan Penyidikan utama norma ketenagakerjaan Terwujudnya peningkatan perluasan Pengembangan dan Peningkatan kesempatan kerja melalui padat karya Jumlah tenaga kerja yang diberdayakan Perluasan Kesempatan Kerja dan kewiraushaan melalui kegiatan padat karya Meningkatnya Kualitas dan Pengembangan Standardisasi Produktivitas Tenaga Kerja untuk Kompetensi Kerja dan Pelatihan Kerja Mencetak Tenaga Kerja yang Berdaya Jumlah tenaga kerja yang mendapat Binalattas Saing pelatihan berbasis kompetensi Penempatan Tenaga Kerja dalam Terwujudnya bursa kerja yang melayani Jumlah pembinaan bursa kerja provinsi Negeri masyarakat san kabupaten/kota Jumlah BKK dan BKS yang terkoneksi Peningkatan Pengembangan Pasar Terwujudnya integrasi sistem informasi dengan informasi pasar tenaga kerja Kerja pasar kerja nasional Jumlah lokasi pelayanan informasi Peningkatan Pengembangan Pasar Terwujudnya integrasi sistem informasi pasar kerja yang memenuhi standar Kerja pasar kerja ISO9001 Jumlah lokasi pelayanan informasi Tersedianya data persediaan dan pasar kerja yang ditingkatkan dengan Peningkatan Pengembangan Pasar permintaan per sektor sesuai potensi mengacu pada praktek terbaik Kerja daerah internasional
16 Pengembangan kewirausahaan
Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja
Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja
18 Pengembangan kewirausahaan
Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
Pengurangan beban penduduk miskin 19 dan rentan
Bantuan Tunai Bersyarat
Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan
Perkuatan basis perekonomian 20 perdesaan
Keterampilan teknis untuk dapat bekerja
Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas
Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja Peningkatan Perlindungan Pekerja Perempuan dan Penghapusan Pekerja Anak Pengembangan Standardisasi Kompetensi Kerja dan Pelatihan Kerja Binalattas
Penciptaan lapangan kerja dengan 10 memperbesar investasi padat karya
Penciptaan lapangan kerja dengan 11 memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan 12 memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan 13 memperbesar investasi padat karya
17 Pengembangan kewirausahaan
Layanan Informasi Pasar kerja
Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja
Keahlian Pekerja
Tenaga Kerja yang diberdayakan melalui kegiatan wirausaha baru Tenaga kerja muda yang diberdayakan melalui kegiatan penciptaan wirausaha muda ( P2B)
4410 PB
4200 orang
8000 orang
4800 perusahaan
74000
155.780 orang 430 Bursa kerja
100 BKK dan BKS
20 Lokasi
24 Provinsi
Calon wirausaha yang diberdayakan Meningkatnya Fasilitas Mitigasi Dampak Pelanggaran Norma Ketenagakerejaan
Jumlah Tenaga Kerja yang diberdayakan melalui kegiatan wirausaha baru 2000 Orang jumlah tenaga kerja muda yang diberdayakan melalui kegiatan penciptaan wirausaha muda ( P2B) Jumlah calon wirausaha yang diberdayakan 37500 Orang Jumlah Pekerja Anak yang Ditarik Dari Bentuk Pekerjaan Terburuk Anak (BPTA)
17000
Terlaksananya Pelatihan Berbasis Kompetensi
Jumlah Tenaga Kerja yang Mendapat Pelatihan Berbasis Kompetensi
80000
Perkuatan basis perekonomian 21 perdesaan
Kewirausahaan
Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas
Terlaksananya pelatihan kewirausahaan, keterampilan dan Reorientasi BLK menjadi Balai Latihan keahlian bagi masyarakat kurang Kerja Kewirausahaan (BLKK) Quick Wins mampu
Jumlah masyarakat kurang mampu yang mengikuti pelatihan kewirausahaan, keterampilan dan keahlian
11000
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pengembangan pendidikan di desa berbasis ketrampilan dan kewirausahaan Pengembangan pendidikan di desa berbasis ketrampilan dan kewirausahaan
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja
Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja
Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja
Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja
Terwujudnya peningkatan perluasan kesempatan kerja melalui padat karya dan kewiraushaan Terwujudnya peningkatan perluasan kesempatan kerja melalui padat karya dan kewiraushaan
Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja
Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja
Terlaksananya pendampingan bagi kelompok wirausaha baru
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pembangunan Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan desa termasuk perempuan, pemuda & Program Penempatan dan 4 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa penyandang disabilitas Pemberdayaan Tenaga Kerja
Penempatan Tenaga Kerja dalam Negeri
Terwujudnya bursa kerja yang melayani Jumlah pembinaan bursa kerja provinsi masyarakat san kabupaten/kota 430 bursa kerja
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 1 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 2 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Pengembangan pendidikan di desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan berbasis ketrampilan dan 3 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa kewirausahaan
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pembangunan Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan desa termasuk perempuan, pemuda & 5 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa penyandang disabilitas Pembinaan, pendampingan dalam Pengembangan Usaha Ekonomi pengembangan usaha dan 6 Masyarakat Desa kewirausahaan terutama UMKM Pembinaan, pendampingan dalam Pengembangan Usaha Ekonomi pengembangan usaha dan 7 Masyarakat Desa kewirausahaan terutama UMKM Pembinaan, pendampingan dalam Pengembangan Usaha Ekonomi pengembangan usaha dan 8 Masyarakat Desa kewirausahaan terutama UMKM
Pengembangan Usaha Ekonomi 9 Masyarakat Desa
Jumlah tenaga kerja yang diberdayakan melalui kegiatan padat karya 74000 orang Jumlah tenaga kerja yang diberdayakan melalui kegiatan wirausaha baru 2000 orang Jumlah tenaga kerja sukarela sebagai pendamping dan Tenaga Kerja Pemuda Mandiri Profesional (TKPMP) 1.660 orang
Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja
Penempatan Tenaga Kerja dalam Negeri
Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja
Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja
Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja
Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja
Terpenuhinya kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan layanan penempatan kerja di dalam negeri Terwujudnya peningkatan perluasan kesempatan kerja melalui padat karya dan kewiraushaan Terwujudnya peningkatan perluasan kesempatan kerja melalui padat karya dan kewiraushaan
Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas
Pengembangan dan Peningkatan Produktivitas
Tersedianya 177 unit sarana pelatihan keliling (MTU)
Jumlah sarana pelatihan keliling (MTU) yang disediakan
Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja
Pelaku usaha produktif yang menerapkan TTG
jumlah pelaku usaha produktif yang menerapkan TTG
Peningkatan kapasitas masyarakat desa dalam pemanfaatan & pengembangan Program Penempatan dan Teknologi Tepat Guna Pemberdayaan Tenaga Kerja
Jumlah Peningkatan Pemberdayaan Pengantar Kerja / Petugas Antar Kerja
250
Jumlah tenaga kerja yang diberdayakan melalui kegiatan padat karya 74.000 orang Jumlah tenaga kerja yang diberdayakan melalui kegiatan wirausaha baru 2.000 orang
35
2.500 orang
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
1 Perlindungan WNI/BHI di Luar Negeri
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Peningkatan Perlindungan WNI/BHI di Luar Negeri
PROGRAM K/L Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja
KEGIATAN K/L Pembinaan Penempatan dan Perlindungan Tki Luar Negeri
SASARAN K/L atase yang memberi perlindungan pekerja migran
INDIKATOR K/L Jumlah atase yang memberi perlindungan pekerja migran
TARGET 13 Lokasi
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
1 Hubungan Industrial yang Bersahabat
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peningkatan Kualitas Hubungan Industri dengan Buruh
PROGRAM K/L
Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Peningkatan Kinerja Program yang Mencakup Norma Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), Norma Kerja Perempuan dan Anak, Norma Kerja dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Pelayanan Meningkatnya kepatuhan dalam Pengelolaan K3, serta Pemeriksaan dan penerapan norma ketenagakerjaan Penyidikan utama
INDIKATOR K/L
TARGET
2 Kebijakan Industri Nasional SDM Industri yang Kompeten dan 3 Disiplin
Peningkatan Kapasitas Tenaga Kerja
Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pelatihan dan Sertifikasi SDM Pariwisata Penyusunan NSPK SDM dan Kelembagaan
Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas
Kebijakan Ketenagakerjaan
Penyempurnaan Peraturan Ketenagakerjaan Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pelatihan Kerja dan Produktivitas
Tersusunnya 8 regulasi yang mengatur hubungan industrial di KEK Jumlah regulasi hubungan industrial Meningkatnya sarana dan prasarana Jumlah BLK yang pelatihan tenaga kerja dibangun/ditingkatkan
8 regulasi 9
Pembangunan Pariwisata No
Program Prioritas
1 SDM Pariwisata dan Kelembagaan 2 SDM Pariwisata dan Kelembagaan
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L Pengembangan dan Peningkatan Produktivitas Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Meningkatnya Produktivitas Tenaga Kerja dan Perusahaan/Lembaga
Jumlah SDM Pariwisata yang mendapatkan pelatihan
Penyusunan NSPK SDM Pariwisata
Jumlah NSPK yang disusun
TARGET
KEMENTERIAN KEUANGAN Kedaulatan Energi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
1 Meningkatkan Aksesibilitas
Peningkatan transmisi dan distribusi tenaga listrik
2 Meningkatkan Aksesibilitas
Peningkatan transmisi dan distribusi tenaga listrik
Persentase Pengadaan Pinjaman Program Pengelolaan Pembiayaan dan Terpenuhinya Pengadaan Pinjaman Program sesuai kebutuhan pembiayaan Risiko Pengelolaan Pinjaman Program sesuai kebutuhan pembiayaan (%) Tercapainya Persentase Pemenuhan Persentase Pemenuhan Dukungan Program Pengelolaan Pembiayaan dan Pengelolaan Dukungan Pemerintah dan Dukungan Pemerintah Proyek KPS Pemerintah Proyek KPS Infrastruktur Risiko Pembiayaan Infrastruktur Infrastruktur Prioritas Prioritas (%) 0,8
Meningkatkan Cadangan Penyangga 3 dan Operasional Energi
Pembangunan dan Upgrading Kilang Minyak
Perumasan Kebijakan, Standardisasi, Bimbingan Teknis, Perencanaan, dan Program Pengelolaan Kekayaan Negara, Evaluasi Atas Pelaksanaan Pengurusan Penyelesaian Pengurusan Piutang Piutang Negara dan Pengelolaan Negara dan Pelayanan Lelang Kekayaan Negara Lain-lain
Meningkatkan Cadangan Penyangga 4 dan Operasional Energi Meningkatkan Pengelolaan Subsidi Energi yang Lebih Transparan dan 5 Tepat Sasaran
Pembentukan Cadangan Penyangga Energi Perumusan Dan Evaluasi Formulasi Harga Dan Besaran Subsidi Bahan Bakar
6 Meningkatkan Produksi Energi Primer
7 Meningkatkan Produksi Energi Primer
8 Meningkatkan Produksi Energi Primer
9 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Kejelasan Status lahan pembangunan kilang Terwujudnya dukungan pemerintah Program Pengelolaan Pembiayaan dan Pengelolaan Dukungan Pemerintah dan untuk percepatan penyediaan Risiko Pembiayaan Infrastruktur infrastruktur
Peningkatan Tata Kelola Migas
Program Perumusan Kebijakan Fiskal dan Sektor Keuangan Program Pengawasan, Pelayanan, dan Penerimaan di Bidang Kepabeanan dan Cukai Program Pengawasan, Pelayanan, dan Penerimaan di Bidang Kepabeanan dan Cukai
Peningkatan Tata Kelola Migas
Program Pengawasan, Pelayanan, dan Penerimaan di Bidang Kepabeanan dan Pembinaan Penyelenggaraan Cukai Kepabeanan dan Cukai Utama
Peningkatan Tata Kelola Migas
Peningkatan Tata Kelola Migas
Program Perumusan Kebijakan Fiskal dan Sektor Keuangan
Perumusan Kebijakan APBN
Penerimaan APBN yang Optimal
Pembinaan Penyelenggaraan Kepabeanan dan Cukai Utama
Optimalisasi penerimaan kepabeanan dan cukai dari niaga migas
Pembinaan Penyelenggaraan Kepabeanan dan Cukai Utama
Optimalisasi penyelesaian proses kepabeanan niaga migas
Perumusan Kebijakan Pajak, Kepabeanan, Cukai dan PNBP
100
Dokumen (persetujuan/ penolakan atas permohonan pengelolaan KNL untuk penyediaan lahan pembangun kilang dari aset negara yang ditindaklanjuti (%) persentase pemenuhan dukungan pemerintah proyek KPS infrastruktur prioritas (%) Persentase perumusan dan evaluasi formulasi harga dan besaran subsidi bahan bakar (%) 100 persen Persentase jumlah penerimaan kepabeanan dan cukai (%) Waktu penyelesaian proses kepabeanan (customs clearance time) (hari)
1
80
100
1,3
Optimalisasi tindak lanjut atas temuan pelanggaran di bidang kepabeanan dan cukai dalam niaga migas Tersedianya Rekomendasi dan Rumusan Kebijakan Pendapatan Negara yang Mendukung Terwujudnya Kebijakan Fiskal
Persentase tindak lanjut atas temuan pelanggaran di bidang kepabeanan dan cukai dalam niaga migas (%)
80
Persentase rekomendasi kebijakan yang ditetapkan dan/atau diterima Menteri Keuangan
85
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Revolusi Mental No
Program Prioritas
1 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Promosi Layanan Elektronik menuju Ebudgeting dan E-reporting, Complaint Center
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pengelolaan Anggaran Negara Pengembangan Sistem Penganggaran
Terlaksananya penyusunan APBN berbasis elektronik (e-budgeting) secara online
Jumlah sistem e-budgeting secara online
TARGET
1 paket sistem
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
1 Pengembangan PLBN Terpadu
2 Pengembangan PLBN Terpadu
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pembangunan Infrastruktur/ Gedung CIQS Terpadu
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pengawasan, Pelayanan, dan Penerimaan di Bidang Kepabeanan dan Peningkatan Pelayanan Kepabeanan Cukai dan Cukai di Daerah
Pengadaan Fasilitas Penunjang Program Pengawasan, Pelayanan, dan Kegiatan Custom, Imigrasi, Quarantine Penerimaan di Bidang Kepabeanan dan Peningkatan Pelayanan Kepabeanan and Security Cukai dan Cukai di Daerah
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penyediaan sarpras CIQS modern (Xray, metal detector, scanner document, Jumlah PLBN yang menerima bantuan dll) sarpras CIQS
7 PLBN
Terciptanya administrator kepabeanan dan cukai yang memberikan fasilitasi perdagangan dan industri, menjaga perbatasan dan melindungi masyarakat Indonesia dari penyulundupan dan perdagangan ilegal, serta optimalisasi penerimaan negara di sektor kepabeanan dan cukai Indeks kepuasan pengguna layanan
3,9
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Advokasi, sosialisasi, koordinasi, dan regulasi Gerakan Masyarakat Sehat
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah dokumen skema insentif DAK Perumusan Kebijakan, Pembinaan, dan Penyusunan skema insentif bagi daerah bagi daerah yang melaksanakan Program Peningkatan Kualitas Pengelolaan Transfer ke Daerah dan yang melaksanakan kegiatan Gerakan kegiatan Gerakan Masyarakat Sehat Hubungan Keuangan Pusat dan Daerah Dana Desa Masyarakat Sehat yang dirumuskan
Program Peningkatan dan Pengamanan Penerimaan Pajak Program Pengawasan, Pelayanan, dan Penerimaan di Bidang Kepabeanan dan Cukai
Peningkatan pajak yang tinggi untuk produk yang membahayakan kesehatan seperti rokok dan minuman beralkohol Besaran kenaikan PPn produk rokok Peningkatan cukai untuk produk yang Perumusan Kebijakan dan Peningkatan membahayakan kesehatan seperti Pengelolaan Penerimaan Bea dan Cukai rokok dan minuman beralkohol Besaran kenaikan cukai rokok Perumusan Kebijakan di Bidang PPN, PBB, KUP, PPSP, dan Bea Meterai
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Pengurangan beban penduduk miskin 1 dan rentan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Subsidi pangan masyarakat berpenghasilan rendah
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pengelolaan Anggaran Negara Pengelolaan PNBP dan Subsidi
SASARAN K/L Pelaksanaan subsidi pangan bagi keluarga berpenghasilan rendah (Transaksi Khusus - Bagian Anggaran 999.99)
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah keluarga miskin yang memperoleh subsidi pangan
15800000
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Pengawalan Implementasi UU Desa secara Sistematis, Konsisten, dan 1 Berkelanjutan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Distribusi, Supervisi, Pemantauan DD dan ADD agar Berjalan Secara Efektif dan Bertahap
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Perumusan Kebijakan, Pembinaan, dan Perumusan dan Pengelolaan Transfer Program Peningkatan Kualitas Pengelolaan Transfer ke Daerah dan ke Daerah dan Dana Desa yang Hubungan Keuangan Pusat dan Daerah Dana Desa Berkualitas dan Optimal
INDIKATOR K/L Indeks Pemerataan Antar daerah (Indeks Williamson)
TARGET
0,73
KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 2 dan Media Publik
Tersedianya Konten Informasi Publik yang Beragam dan Berkualitas yang Bersifat Mendidik, Mencerahkan, dan Pembangunan Karakter Melalui Media Program Pengembangan Informasi dan Memberdayakan Masyarakat Dalam Publik Komunikasi Publik Pengelolaan dan Penyediaan Informasi Rangka NKRI Terbangunnya proyek percontohan ruang-ruang terbuka nonton bersama film/video bertema revolusi mental di Pembangunan Karakter Melalui Media Program Pengembangan Informasi dan Pelayanan Informasi Kenegaraan layar videotrone atau layar tancap di Publik Komunikasi Publik Melalui Media Publik 1200 kecamatan
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 3 dan Media Publik
Terbangunnya proyek percontohan ruang-ruang terbuka nonton bersama film/video bertema revolusi mental di layar videotrone atau layar tancap di 1200 kecamatan
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 1 dan Media Publik
Pembangunan Karakter Melalui Media Program Pengembangan Informasi dan Pelayanan Informasi Kenegaraan Publik Komunikasi Publik Melalui Media Publik
Jumlah judul konten informasi yang siap pakai, dimanfaatkan oleh pemerintah daerah dan disebarkan ke masyarakat untuk meningkatkan kecerdasan dan pengembangan kepribadian bangsa dan lingkungan sosialnya (terutama daerah terdepan, terluar, tertinggal dan p
30
Strategi komunikasi kepada masyarakat terkait kampanye revolusi mental pada proyek percontohan ruang terbuka di 1 dokumen strategi komunikasi 200 kecamatan kampanye revolusi mental Promosi, publikasi dan advokasi kepada masyarakat untuk menciptakan awareness/berpartisipasi/menonton film terkait revolusi mental pada proyek 1 laporan pelaksanaan promosi, percontohan ruang terbuka di 200 publikasi dan advokasi kampanye kecamatan revolusi mental
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 1 Ekonomi Perbatasan
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 2 Ekonomi Perbatasan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pembangunan Kelistrikan dan Telekomunikasi
Pembangunan Kelistrikan dan Telekomunikasi
PROGRAM K/L Program Penyelenggaraan Pos dan Informatika
Program Penyelenggaraan Pos dan Informatika
KEGIATAN K/L Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
SASARAN K/L
Pembangunan BTS
Pengembangan Infrastruktur dan Infrastruktur penyiaran publik yang Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran direvitalisas
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah BTS yang dibangun
125 unit
Jumlah Lokasi pengembangan dan pemerataan pembangunan jaringan infrastruktur penyiaran digital dan peningkatan wilayah jangkauan siaran LPP terhadap populasi di wilayah perbatasan, terluar dan terpencil
Belum Ditentukan
Daerah Tertinggal No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
1 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Penyediaan Akses Telekomunikasi
Program Penyelenggaraan Pos dan Informatika
Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
2 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Penyediaan Akses Telekomunikasi
Program Penyelenggaraan Pos dan Informatika
Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
3 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Penyediaan Akses Telekomunikasi
Program Penyelenggaraan Pos dan Informatika
Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
4 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Penyediaan Akses Telekomunikasi
Program Penyelenggaraan Pos dan Informatika
Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
SASARAN K/L Tersedianya pengembangan infrastruktur dan layanan telekomunikasi, informatika dan penyiaran di wilayah non komersial Tersedianya pengembangan infrastruktur dan layanan telekomunikasi, informatika dan penyiaran di wilayah non komersial Tersedianya pengembangan infrastruktur dan layanan telekomunikasi, informatika dan penyiaran di wilayah non komersial Tersedianya pengembangan infrastruktur dan layanan telekomunikasi, informatika dan penyiaran di wilayah non komersial
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah BTS yang dibangun di daerah blankspot layanan telekomunikasi
125 unit
Jumlah penyediaan akses internet
800 lokasi
Jumlah insfrastruktur penyiaran didaerah perbatasan, terpencil dan pulau terluar (hibah)
20 unit
Jumlah Penyediaan Perangkat Pendukung (hibah)
75 perangkat
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Penyusunan konsep pesan perilaku Program Pengembangan Informasi dan hidup bersih dan sehat yang mudah Komunikasi Publik Pengelolaan dan Penyediaan Informasi dipahami oleh masyarakat
Penguatan Sistem Informasi, Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Manajemen dan Penelitian dan 3 Kesehatan Pengembangan Kesehatan
Penyiaran iklan dan diseminasi Program Pengembangan Informasi dan informasi layanan masyarakat terkait Komunikasi Publik Pengelolaan dan Penyediaan Informasi pola hidup sehat Tersedianya pengembangan infrastruktur dan layanan Program Penyelenggaraan Pos dan Penyediaan Infrastruktur dan Layanan telekomunikasi, informatika dan Informatika Telekomunikasi dan Penyiaran penyiaran di wilayah non komersial
Peningkatan Advokasi, Sosialisasi, dan 4 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Kampanye
Tersedianya Konten Informasi Publik yang Beragam dan Berkualitas yang Bersifat Mendidik, Mencerahkan, dan Program Pengembangan Informasi dan Memberdayakan Masyarakat Dalam Komunikasi Publik Pengelolaan dan Penyediaan Informasi Rangka NKRI
Peningkatan Advokasi, Sosialisasi, dan 5 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Kampanye
Program Pengembangan Informasi dan Pembinaan dan Pengembangan Komunikasi Publik Kemitraan Lembaga Komunikasi
Jumlah pesan perilaku hidup bersih dan sehat yang mudah dipahami oleh masyarakat yang disusun Jumlah media publik yang dimanfaatkan untuk iklan dan diseminasi informasi layanan masyarakat terkait pola hidup sehat
Jumlah penyediaan akses internet
800 unit
Jumlah publikasi/ artikel edukatif mengenai Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dan pemberian makan bayi (ASI ekslusif dan MP ASI) yang benar dan 1000 hari pertama kehidupan (HPK) pada media cetak dan elektronik lokal dan nasional
Jumlah kemitraan dalam rangka penguatan organisasi masyarakat sipil, swasta dan media untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya Terselenggaranya Pengembangan informasi publik dan berpartisipasi Kemitraan Lembaga Komunikasi untuk dalam proses penyusunan serta penyebaran/diseminasi informasi publik pengawasan pelaksanaan kebijakan
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya
Penciptaan lapangan kerja dengan 2 memperbesar investasi padat karya
Penciptaan lapangan kerja dengan 3 memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan 4 memperbesar investasi padat karya
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Keahlian Pekerja
Penelitian dan Pengembangan Literasi Peningkatan keahlian dan kompetensi Program Penelitian dan Pengembangan dan Profesi, serta Pengembangan SDM SDM bidang komunikasi dan Komunikasi dan Informatika Komunikasi dan Informatika informatika
Jumlah peserta sertifikasi, pelatihan, bimtek TIK, ToT Pengelola TIK dan Budaya Dokumentasi bagi aparatur pemerintah
Keahlian Pekerja
Penelitian dan Pengembangan Literasi Peningkatan keahlian dan kompetensi Program Penelitian dan Pengembangan dan Profesi, serta Pengembangan SDM SDM bidang komunikasi dan Komunikasi dan Informatika Komunikasi dan Informatika informatika
Jumlah peserta sertifikasi, pelatihan, bimtek, dan ToT SKKNI bagi angkatan kerja muda
Keahlian Pekerja
Penelitian dan Pengembangan Literasi Program Penelitian dan Pengembangan dan Profesi, serta Pengembangan SDM Komunikasi dan Informatika Komunikasi dan Informatika Meningkatnya Literasi TIK Nasional
500 peserta
Keahlian Pekerja
Program Penelitian dan Pengembangan Pelatihan dan Pengembangan Komunikasi dan Informatika Teknologi Informasi dan Komunikasi
700 orang
Jumlah peserta bimtek literasi bagi kalangan wanita, anak-anak, dan disabilitas Jumlah peserta sertifikasi, pelatihan, Meningkatkan keahlian dan komptensi bimtek, dan ToT SKKNI bagi angkatan SDM bidang Komunikasi dan Infomatika kerja muda
750 orang
750 orang
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 1 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 2 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Penyiapan teknologi informasi dan komunikasi serta akses internet desa untuk interaksi masyarakat desa serta antardesa Penyiapan teknologi informasi dan komunikasi serta akses internet desa untuk interaksi masyarakat desa serta antardesa
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pengembangan Aplikasi Informatika
Pembinaan dan Pengembangan Tik Untuk Pemberdayaan Masyarakat
Program Penyelenggaraan Pos dan Informatika
Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
SASARAN K/L Agen perubahan informatika untuk mendorong pemberdayaan masyarakat berbasis TIK Tersedianya pengembangan infrastruktur dan layanan telekomunikasi, informatika dan penyiaran di wilayah non komersial
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah agen perubahan informatika untuk mendorong pemberdayaan masyarakat berbasis TIK
Jumlah BTS yang dibangun di daerah blankspot layanan telekomunikasi
18000
125 BTS
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 5 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Penyiapan teknologi informasi dan komunikasi serta akses internet desa untuk interaksi masyarakat desa serta antardesa Penyiapan teknologi informasi dan komunikasi serta akses internet desa untuk interaksi masyarakat desa serta antardesa Penyiapan teknologi informasi dan komunikasi serta akses internet desa untuk interaksi masyarakat desa serta antardesa
Program Penyelenggaraan Pos dan Informatika
Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
Pemenuhan Standar Pelayanan 6 Minimum di Desa
Penyediaan sarana prasarana listrik dan Program Penyelenggaraan Pos dan komunikasi Informatika
Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
Pemenuhan Standar Pelayanan 7 Minimum di Desa
Penyediaan sarana prasarana listrik dan Program Penyelenggaraan Pos dan komunikasi Informatika
Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 3 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 4 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Pemenuhan Standar Pelayanan 8 Minimum di Desa
Pemenuhan Standar Pelayanan 9 Minimum di Desa Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa10 Kota
Program Penyelenggaraan Pos dan Informatika
Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
Program Penyelenggaraan Pos dan Informatika
Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
Penyediaan sarana prasarana listrik dan Program Penyelenggaraan Pos dan komunikasi Informatika
Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
Penyediaan sarana prasarana listrik dan Program Penyelenggaraan Pos dan komunikasi Informatika
Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk memfasilitasi Program Penyelenggaraan Pos dan perdagangan dan pertukaran informasi Informatika
Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
Tersedianya pengembangan infrastruktur dan layanan telekomunikasi, informatika dan penyiaran di wilayah non komersial Tersedianya pengembangan infrastruktur dan layanan telekomunikasi, informatika dan penyiaran di wilayah non komersial Tersedianya pengembangan infrastruktur dan layanan telekomunikasi, informatika dan penyiaran di wilayah non komersial Tersedianya pengembangan infrastruktur dan layanan telekomunikasi, informatika dan penyiaran di wilayah non komersial Tersedianya pengembangan infrastruktur dan layanan telekomunikasi, informatika dan penyiaran di wilayah non komersial Tersedianya pengembangan infrastruktur dan layanan telekomunikasi, informatika dan penyiaran di wilayah non komersial
Jumlah penyediaan akses internet
800 Lokasi (Sesuai prioritas:i SD, SMP, SMA, Madrasah, rusunawa, desa nelayan, desa pertanian, desa pedalaman)
Jumlah insfrastruktur penyiaran didaerah perbatasan, terpencil dan pulau terluar (hibah)
20
Jumlah Penyediaan Perangkat Pendukung (hibah)
75
Jumlah BTS yang dibangun di daerah blankspot layanan telekomunikasi
125
Jumlah penyediaan akses internet
800
Jumlah insfrastruktur penyiaran didaerah perbatasan, terpencil dan pulau terluar (hibah)
20
Tersedianya dukungan TIK untuk mempercepat pengembangan Jumlah lokasi desa nelayan dan ekosistem dan adopsi TIK di masyarakat pertanian yang terlayani akses internet 30 lokasi Tersedianya pengembangan infrastruktur dan layanan telekomunikasi, informatika dan penyiaran di wilayah non komersial Jumlah penyediaan akses internet 800 unit
Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Program Prioritas
Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 1 Terorisme
Keamanan Data dan Informasi (Cyber 2 Security)
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pengawasan Aliran Dana & Media Control
Operasional Pengemanan Siber
PROGRAM K/L Program Pengembangan Aplikasi Informatika
Program Penyelenggaraan Pos dan Informatika
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Layanan Penanganan Situs Internet Pembinaan dan Pengembangan E-Bisnis Bermuatan Negatif
Pembinaan dan Pengembangan Penyelenggaraan Telekomunikasi
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah situs internet bermuatan negatif yang tertangani
3600
Jumlah ISP/NAP/IX/titik strategis lainnya telah ditempatkan perangkat deteksi dengan availabilitas 99% dan Layanan Pengamanan Jaringan Internet terhubung dengan sistem pemantauan 55 unit
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
1 Penguatan Diplomasi Soft Power
Penguatan citra positif Indonesia melalui peningkatan peran di bidang informasi dan pelayanan media
Peningkatan Akses Masyarakat 2 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Keterbukaan Informasi dan Komunikasi Publik
Peningkatan Akses Masyarakat 3 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Keterbukaan Informasi dan Komunikasi Publik
PROGRAM K/L
Program Pengembangan Informasi dan Komunikasi Publik Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Komunikasi dan Informatika Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Komunikasi dan Informatika
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pengembangan Kemitraan Pelayanan Informasi Internasional
Terselenggaranya sosialisasi konten informasi nasional dan internasional dalam rangka pencitraan positif Indonesia di dunia internasional
Jumlah publikasi konten tentang Indonesia di media cetak dan elektronik berbahasa asing 7 Judul
Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Komisi Informasi (KI) Pusat
Terlaksananya Ketentuan UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik
Penyelesaian sengketa informasi publik 65% kasus/sengketa diselesaikan
Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Komisi Informasi (KI) Pusat
Terlaksananya Ketentuan UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik
Badan Publik Pemerintah yang melaksanakan ketentuan UU Keterbukaan Informasi Publik
70%
Penguatan Media Center lengkap dan berfungsi efektif di Provinsi/Kabupaten/Kota di daerah terluar/Terdepan/Pasca Konflik 35 Lokasi Media publik yang dimanfaatkan untuk diseminasi informasi (media cetak, elektronik, media sosial) bertemakan prioritas dan dimensi pembangunan Indonesia 18 Paket Informasi
Peningkatan Akses Masyarakat 4 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Keterbukaan Informasi dan Komunikasi Publik
Program Pengembangan Informasi dan Pelayanan Informasi Kenegaraan Komunikasi Publik Melalui Media Publik
Peningkatan Peran Media Publik dan Media Center
Peningkatan Akses Masyarakat 5 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Keterbukaan Informasi dan Komunikasi Publik
Program Pengembangan Informasi dan Pelayanan Informasi Kenegaraan Komunikasi Publik Melalui Media Publik
Peningkatan Peran Media Publik dan Media Center
Peningkatan Akses Masyarakat 6 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Keterbukaan Informasi dan Komunikasi Publik
Program Pengembangan Informasi dan Pelayanan Informasi Kenegaraan Komunikasi Publik Melalui Media Publik
Peningkatan Peran Media Publik dan Media Center
Peningkatan Akses Masyarakat 7 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Keterbukaan Informasi dan Komunikasi Publik
Program Pengembangan Informasi dan Pembinaan dan Pengembangan Komunikasi Publik Kemitraan Lembaga Komunikasi
Pelaksanaan Strategi Komunikasi Nasional Revolusi Mental (termasuk Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan) Pemberdayaan Forum Komunikasi Media Tradisional dalam upaya meningkatkan kualitas media tradisional dalam penyebaran informasi Terselenggaranya Pengembangan publik, mempertahankan nilai nilai Kemitraan Lembaga Komunikasi untuk budaya dan merekatkan persatuan dan penyebaran/diseminasi informasi publik kesatuan bangsa
Peningkatan Akses Masyarakat 8 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Keterbukaan Informasi dan Komunikasi Publik
Program Pengembangan Informasi dan Pembinaan dan Pengembangan Komunikasi Publik Kemitraan Lembaga Komunikasi
Terselenggaranya Pengembangan Bimtek Kelompok Informasi Masyarakat Kemitraan Lembaga Komunikasi untuk (terutama daerah perbatasan/terluar, penyebaran/diseminasi informasi publik terpencil dan pasca konflik) 20 kab/kota
Peningkatan Akses Masyarakat 9 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Keterbukaan Informasi dan Komunikasi Publik
Program Pengembangan Informasi dan Pembinaan dan Pengembangan Komunikasi Publik Kemitraan Lembaga Komunikasi
Peningkatan Akses Masyarakat 10 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Keterbukaan Informasi dan Komunikasi Publik
Program Pengembangan Informasi dan Pembinaan dan Pengembangan Komunikasi Publik Kemitraan Lembaga Komunikasi
Peningkatan Akses Masyarakat 11 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Keterbukaan Informasi dan Komunikasi Publik
Program Pengembangan Informasi dan Pembinaan dan Pengembangan Komunikasi Publik Kemitraan Lembaga Komunikasi
Peningkatan Akses Masyarakat 12 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Keterbukaan Informasi dan Komunikasi Publik
Pembinaan dan Pengembangan Kemitraan Lembaga Komunikasi
Terselenggaranya Pengembangan Kemitraan Lembaga Komunikasi untuk Pelayanan informasi publik melalui penyebaran/diseminasi informasi publik kemitraan dengan SKPD/OPD Kemitraan dalam rangka penguatan organisasi masyarakat sipil, swasta dan media untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya informasi publik Terselenggaranya Pengembangan dan berpartisipasi dalam proses Kemitraan Lembaga Komunikasi untuk penyusunan serta pengawasan penyebaran/diseminasi informasi publik pelaksanaan kebijakan Edukasi/literasi media untuk meningkatkan kesadaran dan Terselenggaranya Pengembangan kemampuan/kapasitas masyarakat Kemitraan Lembaga Komunikasi untuk memilih dan memanfaatkan media penyebaran/diseminasi informasi publik sesuai kebutuhannya Pemberdayaan Media Komunitas (terutama daerah perbatasan/terluar, Terselenggaranya Pengembangan terpencil dan pasca konflik) sebagai Kemitraan Lembaga Komunikasi untuk penyebar informasi publik kepada penyebaran/diseminasi informasi publik masyarakat
Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat
Tersedianya Dukungan Teknis dan Manajemen Dalam Rangka Kelancaran Kebijakan dan Peraturan Pelaksanaan Tugas KPI Pusat Penyelenggaraan Penyiaran
Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat
Tersedianya Dukungan Teknis dan Manajemen Dalam Rangka Kelancaran Penyelesaian Pengaduan Masalah Pelaksanaan Tugas KPI Pusat Konten Siaran 90% Pemantauan langsung program/isi siaran pada lembaga penyiaran yang Tersedianya Dukungan Teknis dan melaksanakan Pedoman Perilaku Manajemen Dalam Rangka Kelancaran Penyiaran dan Standar Program Siaran 15 TV Berjaringan + 4 TV Berlangganan Pelaksanaan Tugas KPI Pusat (P3-SPS) + 20 Radio
Peningkatan Akses Masyarakat 14 Terhadap Informasi Publilk
Program Pengembangan Informasi dan Komunikasi Publik Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Peningkatan Kualitas Konten Informasi Kementerian Komunikasi dan Publik Informatika Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Peningkatan Kualitas Konten Informasi Kementerian Komunikasi dan Publik Informatika
Peningkatan Akses Masyarakat 15 Terhadap Informasi Publilk
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Peningkatan Kualitas Konten Informasi Kementerian Komunikasi dan Publik Informatika
Peningkatan Akses Masyarakat 13 Terhadap Informasi Publilk
Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat
1 Strategi Komunikasi Revolusi Mental di proyek percontohan
5 Provinsi terdepan/terluar pasca konflik
65 SKPD
12 Kemitraan
1000 Peserta
5 Provinsi
8 Kebijakan Penyiaran
Peningkatan Akses Masyarakat 16 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Kualitas Konten Informasi Publik
Peningkatan Akses Masyarakat 17 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Kualitas Konten Informasi Publik
Peningkatan Akses Masyarakat 18 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Kualitas Konten Informasi Publik
Peningkatan Akses Masyarakat 19 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Kualitas Konten Informasi Publik
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Komunikasi dan Informatika Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Komunikasi dan Informatika Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Komunikasi dan Informatika Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Komunikasi dan Informatika
Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat
Tersedianya Dukungan Teknis dan Manajemen Dalam Rangka Kelancaran Pelaksanaan Pemeringkatan (rating) Pelaksanaan Tugas KPI Pusat kualitas program/isi siaran televisi
Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Dewan Pers
Peningkatan Peran Pers Indonesia
Peningkatan fungsi dan peran Dewan Pers serta penguatan kapasitas jurnalis 17 Kegiatan
Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Dewan Pers
Peningkatan Peran Pers Indonesia
Penyusunan Indeks Kemerdekaan Pers
Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Dewan Pers
Peningkatan Peran Pers Indonesia
Pelaksanaan World Press Freedom Day 1 Kegiatan Jumlah judul konten informasi yang siap pakai, dimanfaatkan oleh pemerintah daerah dan disebarkan ke masyarakat untuk meningkatkan kecerdasan dan pengembangan kepribadian bangsa dan lingkungan sosialnya (terutama daerah terdepan, terluar, tertinggal dan p 30 paket informasi
Peningkatan Akses Masyarakat 20 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Kualitas Konten Informasi Program Pengembangan Informasi dan Publik Komunikasi Publik Pengelolaan dan Penyediaan Informasi
Peningkatan Akses Masyarakat 21 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Kualitas Konten Informasi Program Pengembangan Informasi dan Publik Komunikasi Publik Pengelolaan dan Penyediaan Informasi
Peningkatan Akses Masyarakat 22 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Kualitas Konten Informasi Program Pengembangan Informasi dan Publik Komunikasi Publik Pengelolaan dan Penyediaan Informasi
Tersedianya Konten Informasi Publik yang Beragam dan Berkualitas yang Bersifat Mendidik, Mencerahkan, dan Memberdayakan Masyarakat Dalam Rangka NKRI Tersedianya Konten Informasi Publik yang Beragam dan Berkualitas yang Bersifat Mendidik, Mencerahkan, dan Memberdayakan Masyarakat Dalam Rangka NKRI Tersedianya Konten Informasi Publik yang Beragam dan Berkualitas yang Bersifat Mendidik, Mencerahkan, dan Memberdayakan Masyarakat Dalam Rangka NKRI Tersedianya Konten Informasi Publik yang Beragam dan Berkualitas yang Bersifat Mendidik, Mencerahkan, dan Memberdayakan Masyarakat Dalam Rangka NKRI
1 dokumen hasil survey kualitas siaran
Indeks Kemerdekaan Pers
Tersusunnya Strategi Komunikasi dalam Pelaksanaan Government Public Strakom GPR dan Narasi Tunggal Relations Pemerintah Analisis Konten Media Publik Bidang Polhukam, Perekonomian, Kesra dan Kemaritiman sebagai bahan rekomendasi kebijakan
300 analisis konten media
Peningkatan Akses Masyarakat 23 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan Kualitas Konten Informasi Program Pengembangan Informasi dan Publik Komunikasi Publik Pengelolaan dan Penyediaan Informasi
Peningkatan Akses Masyarakat 24 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan SDM Bidang Komunikasi dan Informasi
Penelitian dan Pengembangan Literasi Peningkatan keahlian dan kompetensi Program Penelitian dan Pengembangan dan Profesi, serta Pengembangan SDM SDM bidang komunikasi dan Komunikasi dan Informatika Komunikasi dan Informatika informatika
Tersusunnya kebijakan pengelolaan dan penyebaran informasi publik untuk mendorong konten lokal yang berbasis edukasi 2 Kebijakan Jumlah peserta sertifikasi, pelatihan, bimtek TIK, ToT Pengelola TIK dan Budaya Dokumentasi bagi aparatur pemerintah 750 peserta pelatihan
Peningkatan Akses Masyarakat 25 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan SDM Bidang Komunikasi dan Informasi
Penelitian dan Pengembangan Literasi Peningkatan keahlian dan kompetensi Program Penelitian dan Pengembangan dan Profesi, serta Pengembangan SDM SDM bidang komunikasi dan Komunikasi dan Informatika Komunikasi dan Informatika informatika
Jumlah peserta sertifikasi, pelatihan, bimtek, dan ToT SKKNI bagi angkatan kerja muda
750 peserta pelatihan
Peningkatan Akses Masyarakat 26 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan SDM Bidang Komunikasi dan Informasi
Penelitian dan Pengembangan Literasi Peningkatan keahlian dan kompetensi Program Penelitian dan Pengembangan dan Profesi, serta Pengembangan SDM SDM bidang komunikasi dan Komunikasi dan Informatika Komunikasi dan Informatika informatika
Jumlah penerima beasiswa S2/S3 bidang komunikasi dan informatika dalam dan luar negeri
230 Beasiswa DN/LN
Peningkatan Akses Masyarakat 27 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan SDM Bidang Komunikasi dan Informasi
Penelitian dan Pengembangan Literasi Peningkatan keahlian dan kompetensi Program Penelitian dan Pengembangan dan Profesi, serta Pengembangan SDM SDM bidang komunikasi dan Komunikasi dan Informatika Komunikasi dan Informatika informatika
Jumlah regulasi SKKNI Bidang Kominfo
4 SKKNI
Peningkatan Akses Masyarakat 28 Terhadap Informasi Publilk
Peningkatan SDM Bidang Komunikasi dan Informasi
Penelitian dan Pengembangan Literasi Program Penelitian dan Pengembangan dan Profesi, serta Pengembangan SDM Komunikasi dan Informatika Komunikasi dan Informatika Meningkatnya Literasi TIK Nasional
Jumlah peserta bimtek literasi bagi kalangan wanita, anak-anak, dan disabilitas
500 Peserta
Reformasi Birokrasi No
Program Prioritas
Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 1 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penataan tatakelola birokrasi
PROGRAM K/L
Program Pengembangan Aplikasi Informatika
KEGIATAN K/L
Pembinaan dan Pengembangan EGovernment
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Persentase instansi yang memanfaatkan layanan eGovernment Tersedianya layanan eGovernment yang terkonsolidasi, terintegrasi, aman yang terintegrasi untuk 10% kabupaten dan berkualitas untuk kepentingan dan kota dengan Index eGovernment penyelenggaraan pemerintahan mencapai 3,4 (skala 4.0); berbasis TIK nasional TBA
Perkotaan No
Program Prioritas
Mengembangkan Kota Cerdas yang 1 Berdaya Saing dan Berbasis TIK
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L Terbangunnya proyek percontohan ruang-ruang terbuka nonton bersama film/video bertema revolusi mental di layar videotrone atau layar tancap di 1200 kecamatan
Pembangunan kapasitas masyarakat yang inovatif, kreatif dan produktif
Program Pengembangan Informasi dan Pelayanan Informasi Kenegaraan Komunikasi Publik Melalui Media Publik
Mengembangkan Kota Cerdas yang 2 Berdaya Saing dan Berbasis TIK Mengembangkan Kota Cerdas yang 3 Berdaya Saing dan Berbasis TIK Mengembangkan Kota Cerdas yang 4 Berdaya Saing dan Berbasis TIK
Pembangunan kapasitas masyarakat yang inovatif, kreatif dan produktif Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
Terbangunnya proyek percontohan ruang-ruang terbuka nonton bersama film/video bertema revolusi mental di Program Pengembangan Informasi dan Pelayanan Informasi Kenegaraan layar videotrone atau layar tancap di Komunikasi Publik Melalui Media Publik 1200 kecamatan Program Pengembangan Aplikasi Layanan Peningkatan Kapasitas dan Informatika Pembinaan dan Pengembangan E-Bisnis Kualitas Pelaku e-Business Program Pengembangan Aplikasi Layanan Peningkatan Kapasitas dan Informatika Pembinaan dan Pengembangan E-Bisnis Kualitas Pelaku e-Business
Mengembangkan Kota Cerdas yang 5 Berdaya Saing dan Berbasis TIK
Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
Program Pengembangan Aplikasi Informatika
Pembinaan dan Pengembangan EGovernment
INDIKATOR K/L
TARGET
Strategi komunikasi kepada masyarakat terkait kampanye revolusi mental pada proyek percontohan ruang terbuka di 1 dokumen strategi komunikasi 200 kecamatan kampanye revolusi
Promosi, publikasi dan advokasi kepada masyarakat untuk menciptakan awareness/berpartisipasi/menonton film terkait revolusi mental pada proyek percontohan ruang terbuka di 200 kecamatan Jumlah Domain .id gratis untuk ukm dan sekolah Jumlah Tanda Daftar Penyelenggara Sertifikasi Elektronik yang Diterbitkan Persentase instansi yang memanfaatkan layanan eGovernment Tersedianya layanan eGovernment yang terkonsolidasi, terintegrasi, aman yang terintegrasi untuk 10% kabupaten dan berkualitas untuk kepentingan dan kota dengan Index eGovernment penyelenggaraan pemerintahan mencapai 3,4 (skala 4.0); berbasis TIK nasional
1 laporan pelaksanaan promosi, publikasi dan advokasikampanye revolusi mental 20000 15
Belum Ditentukan
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
1 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Penyediaan Sarana Telekomunikasi
Pengembangan Science dan 2 Technopark Indonesia
Bantuan Pembiayaan pada Perusahaan Program Pengembangan Aplikasi Start Up yang Potensial Informatika
Pembinaan, Pengembangan dan Kemitraan Industri Informatika
Persentase (%) terselesaikannya Jaringan Internet Super Cepat (Fix pembangunan jaringan tulang Broadband) punggung serat optik nasional 26 Kab/kota Jumlah Pemanfaatan, Fasilitasi dan Pemanfaatan, Fasilitasi dan Promosi Promosi dalam Mendorong Industri TIK dalam Mendorong Industri TIK Nasional Nasional
SDM Industri yang Kompeten dan 3 Disiplin
Peningkatan Akses Informasi dan Telekomunikasi
Pembinaan dan Pengembangan Penyelenggaraan Telekomunikasi
Peningkatan pelayanan perijinan penyelenggaraan telekomunikasi
Program Penyelenggaraan Pos dan Informatika
Program Penyelenggaraan Pos dan Informatika
Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
8
Jumlah perizinan bidang telekomunikasi yang terselesaikan di 8 KEK 8 KEK
Pembangunan Pariwisata No
Program Prioritas
1 Pengembangan Destinasi Wisata
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penyiapan Objek Wisata
PROGRAM K/L Program Penyelenggaraan Pos dan Informatika
KEGIATAN K/L Penyediaan Infrastruktur dan Layanan Telekomunikasi dan Penyiaran
SASARAN K/L Tersedianya jaringan internet super cepat
KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG KEMARITIMAN
INDIKATOR K/L Tersedianya pengadaan akses internet di lokasi-lokasi kegiatan pariwisata
TARGET
TBA
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 1 Bangsa
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
PROGRAM K/L
Program Koordinasi Pengembangan Kebijakan Kemaritiman
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Terwujudnya sinergi antar sektor, tersedianya rekomendasi solusi atas permasalahan sektoral, serta termonitornya implementasi kebijakan mengenai SDM, Iptek, dan Budaya Maritim khususnya pendidikan dan pelatihan maritim, pendayagunaan iptek maritim, seni, budaya dan olahraga maritim, penguatan inovasi dan ekonomi kreatif maritim, sistem observasi dan informasi maritim melalui Peningkatan Koordinasi Kebijakan koordinasi kebijakan yang efektif dan Bidang SDM, Iptek dan Budaya Maritim produktif
INDIKATOR K/L
TARGET
Persentase permasalahan sektoral mengenai pendidikan dan pelatihan maritim, pendayagunaan iptek maritim, seni, budaya dan olahraga maritim, penguatan inovasi dan ekonomi kreatif maritim, sistem observasi dan informasi maritim, yang dapat dipecahkan dan dikoordinasikan implementasinya (%)
100%
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Pemeliharaan Stabilitas Keamanan 1 Kawasan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Penanganan Transnational Organized Crime Melalui Kerjasama Maritim
PROGRAM K/L Program Koordinasi Pengembangan Kebijakan Kemaritiman
KEGIATAN K/L Koordinasi Kemanan dan Ketahanan Maritim
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah rekomendasi Terlaksananya Koordinasi Kemanan dan kebijakan/dokumen strategis Ketahanan Maritim Keamanan dan Ketahanan Maritim
KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEMBANGUNAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN Kedaulatan Pangan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses 1 Pangan Masyarakat Penyaluran Beras Sejahtera (Rastra)
PROGRAM K/L Program Koordinasi Pengembangan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Tersusunnya usulan rekomendasi Koordinasi kebijakan Kompensasi Sosial kebijakan bidang kompensasi sosial
INDIKATOR K/L Jumlah usulan rekomendasi kebijakan bidang kompensasi sosial
TARGET
2 usulan rekomendasi kebijakan Rastra
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 1 dan Media Publik
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Program Koordinasi Pengembangan Pembangunan Karakter Melalui Media Kebijakan Pembangunan Manusia dan Publik Kebudayaan
KEGIATAN K/L Koordinasi kebijakan Nilai dan Kreativitas Budaya
SASARAN K/L Sosialisasi kegiatan revolusi mental kepada masyarakat
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah laporan sosialisasi revolusi mental (dokumen)
1
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Advokasi, sosialisasi, koordinasi, dan regulasi Gerakan Masyarakat Sehat
Program Koordinasi Pengembangan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
Advokasi, sosialisasi, koordinasi, dan regulasi Gerakan Masyarakat Sehat Perluasan Kepesertaan Jaminan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Nasional (JKN)/Kartu 3 Kesehatan Indonesia Sehat (KIS) Perluasan Kepesertaan Jaminan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Nasional (JKN)/Kartu 4 Kesehatan Indonesia Sehat (KIS)
Program Koordinasi Pengembangan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Program Koordinasi Pengembangan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Program Koordinasi Pengembangan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Koordinasi kebijakan pencegahan dan penanggulangan penyakit
Koordinasi dan pengendalian pelaksanaan kegiatan Gerakan Masyarakat Sehat yang dilaksanakan oleh lintas sektor Koordinasi dan pengendalian pelaksanaan kegiatan Gerakan Masyarakat Sehat yang dilaksanakan oleh lintas sektor
Jumlah pertemuan koordinasi pengendalian pelaksanaan kegiatan Gerakan Masyarakat Sehat yang dilaksanakan oleh lintas sektor Jumlah koordinasi pengendalian pelaksanaan kegiatan Gerakan Masyarakat Sehat yang dilaksanakan oleh lintas sektor
Koordinasi Kebijakan Jaminan Sosial
Usulan rekomendasi kebijakan bidang jaminan sosial nasional
Jumlah usulan rekomendasi kebijakan bidang jaminan sosial nasional Jumlah dokumen hasil monitoring dan evaluasi terpadu jaminan kesehatan nasional
Koordinasi Kebijakan Ketahanan Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak dan Kesehatan Lingkungan
Penataan Kelembagaan Jaminan Sosial Monitoring dan evaluasi terpadu (SJSN) jaminan kesehatan nasional
TARGET
2
2
Pelayanan Pendidikan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Bantuan Afirmasi Penduduk Tidak Mampu / Daerah Khusus
Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 2 Efektif
Bantuan Afirmasi Penduduk Tidak Mampu / Daerah Khusus
Program Koordinasi Pengembangan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
Koordinasi kebijakan PAUD, DIKDAS dan Pendidikan Masyarakat
Usulan rekomendasi kebijakan bidang Jumlah usulan rekomendasi kebijakan pembinaan umat beragama, pendidikan di bidang pembinaan umat beragama, agama dan keagamaan pendidikan agama dan keagamaan
Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 3 Efektif
Bantuan Afirmasi Penduduk Tidak Mampu / Daerah Khusus
Program Koordinasi Pengembangan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
Koordinasi kebijakan Pendidikan Menengah dan Keterampilan Bekerja
Usulan rekomendasi kebijakan di Jumlah usulan rekomendasi kebijakan bidang, PAUD, DIKDAS dan pendidikan di bidang pendidikan dasar, PAUD dan masyarakat pendidikan masyarakat
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Konsolidasi Lintas Kementerian/ Lembaga dalam Pengawalan dan Pelaksanaan UU Desa Konsolidasi Lintas Kementerian/ Lembaga dalam Pengawalan dan Pelaksanaan UU Desa Konsolidasi Lintas Kementerian/ Lembaga dalam Pengawalan dan Pelaksanaan UU Desa
Program Koordinasi Pengembangan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Program Koordinasi Pengembangan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Program Koordinasi Pengembangan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 1 Efektif
Koordinasi kebijakan Pembinaan Umat Usulan rekomendasi kebijakan bidang Beragama, Pendidikan Agama dan pendidikan menengah dan Keagamaan keterampilan bekerja
INDIKATOR K/L
Program Koordinasi Pengembangan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
TARGET
Jumlah usulan rekomendasi kebijakan di bidang pendidikan menengah dan tinggi
2
2
2
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Pengawalan Implementasi UU Desa secara Sistematis, Konsisten, dan 1 Berkelanjutan Pengawalan Implementasi UU Desa secara Sistematis, Konsisten, dan 2 Berkelanjutan Pengawalan Implementasi UU Desa secara Sistematis, Konsisten, dan 3 Berkelanjutan
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Koordinasi Kebijakan Pemberdayaan kawasan perdesaan
Usulan rekomendasi kebijakan bidang perberdayaan kawasan perdesaan
Jumlah usulan rekomendasi kebijakan bidang pemberdayaan kawasan perdesaan
Koordinasi Kebijakan Pemberdayaan desa
Usulan rekomendasi kebijakan bidang pemberdayaan desa
Jumlah usulan rekomendasi kebijakan di bidang Pemberdayaan Desa
2
Koordinasi Kebijakan Pemberdayaan masyarakat
Usulan rekomendasi kebijakan bidang Pemberdayaan masyarakat
Jumlah usulan rekomendasi kebijakan bidang Pemberdayaan masyarakat
2
2
KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN Kedaulatan Pangan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses 1 Pangan Masyarakat Cadangan Pangan Pemerintah Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses Pemantauan dan pengendalian harga 2 Pangan Masyarakat pangan
Program Koordinasi Kebijakan Bidang Perekonomian Program Koordinasi Kebijakan Bidang Perekonomian
Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses Pengendalian impor dan tata niaga 3 Pangan Masyarakat pangan
Program Koordinasi Kebijakan Bidang Perekonomian
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Koordinasi Kebijakan Pangan
Terkoordinasikannya pengelolaan cadangan pangan (CBP) untuk stabilisasi pasokan dan harga pangan Dihasilkannya rekomendasi kebijakan pangan
Jumlah rekomendasi kebiijakan pangan yang dihasilkan 1 rekomendasi Jumlah rekomendasi kebiijakan pangan yang dihasilkan 6 rekomendasi
Koordinasi Kebijakan Pangan
Dihasilkannya rekomendasi kebijakan impor dan tata niaga pangan
Jumlah rekomendasi kebiijakan impor dan tata niaga pangan yang dihasilkan
Koordinasi Kebijakan Pangan
TARGET
Kedaulatan Energi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Meningkatkan Cadangan Penyangga 1 dan Operasional Energi
Pembangunan dan Upgrading Kilang Minyak
Program Koordinasi Kebijakan Bidang Perekonomian
Koordinasi Kebijakan Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas
tersusunnya rekomendasi kebijakan pembangunan kilang
Meningkatkan Cadangan Penyangga 2 dan Operasional Energi
Peningkatan Kapasitas Infrastruktur BBM dan LPG
Program Koordinasi Kebijakan Bidang Perekonomian
Koordinasi Kebijakan Pengembangan Investasi
rekomendasi kebijakan peningkatan daya saing investasi
INDIKATOR K/L
TARGET
persentase rekomendasi hasil koordinasi dan sinkronisasi kebijakan minyak dan gas bumi yang ditindaklanjuti persentase rekomendasi kebijakan peningkatan daya saing investasi yang ditindaklanjuti
80
100
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pengembangan Usaha Ekonomi 1 Masyarakat Desa
Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM
Program Koordinasi Kebijakan Bidang Perekonomian
Koordinasi Penataan Kelembagaan Pengembangan UKM Berbasis Teknologi
Persentase rekomendasi hasil Terwujudnya ekonomi kerakyatan yang koordinasi dan sinkronisasi kebijakan tangguh, sfisien, dan berdaya saing pengembangan UKM berbasis teknologi tinggi yang ditindaklanjuti
85%
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Program Prioritas
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 1 Kerja Sama Pembangunan
PROGRAM K/L
Peningkatan Peran dalam Forum Ekonomi dan Kerja Sama Pembangunan Program Koordinasi Kebijakan Bidang di Tingkat Internasional Perekonomian
KEGIATAN K/L Koordinasi Kebijakan Bidang Kerja Sama Ekonomi Regional dan Sub Regional
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Persentase (%) kesepakatan kerja sama Tercapainya kesepakatan KSE Regional ekonomi Regional dan Sub Regional dan Sub Regional yang terselesaikan
85%
KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG POLITIK, HUKUM DAN KEAMANAN Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Program Prioritas
Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 1 Terorisme
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pengembangan Sistem Anti Teror
PROGRAM K/L
Program Peningkatan Koordinasi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Terselenggaranya Koordinasi Koordinasi Penanganan Kejahatan Penanganan Kejahatan Transnasional Transnasional dan Kejahatan Luar Biasa dan Kejahatan Luar Biasa
INDIKATOR K/L Jumlah pelaksanaan koordinasi penanganan kejahatan transnasional dan kejahatan luar biasa (terorisme)
TARGET
1 Paket
Kepastian dan Penegakan Hukum No
Program Prioritas
Penghormatan, Perlindungan, dan 1 Pemenuhan hak atas keadilan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Penyelesaian Pelanggaran HAM masa lalu
PROGRAM K/L Program Peningkatan Koordinasi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
KEGIATAN K/L
Koordinasi Penegakan Hukum
SASARAN K/L Tindak lanjut pembentukan Tim Koordinasi Penanganan Pelanggaran HAM berat masa lalu (TBC)
INDIKATOR K/L
TARGET
Konsep penanganan pelanggaran HAM berat TBC
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
1 Pemantapan Peran di ASEAN
Penguatan Peran dalam Pilar Politik dan Program Peningkatan Koordinasi Keamanan Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
Koordinasi Kerja Sama ASEAN
Terselenggaranya Koordinasi Kerja Sama ASEAN
Pemeliharaan Stabilitas Keamanan 2 Kawasan
Pelaksanaan Roadmap Perundingan Perbatasan
Koordinasi Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan
Koordinasi Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan
Program Peningkatan Koordinasi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
Pemeliharaan Stabilitas Keamanan 3 Kawasan
Penanganan Transnational Organized Crime Melalui Kerjasama Maritim
Program Peningkatan Koordinasi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak4 Hak Politik
Peningkatan hak memilih dan dipilih kelompok marjinal
Program Peningkatan Koordinasi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak5 Hak Politik
Peningkatan Peran Forum-Forum Dialog Masyarakat
Program Peningkatan Koordinasi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
Pencegahan Konflik Sosial Politik dan 6 Penanggulangan Terorisme
Pemantapan wawasan kebangsaan dan karakter bangsa di kalangan aparatur Program Peningkatan Koordinasi negara melalui pelaksanaan renaksi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
Meningkatnya pembangunan kapasitas kelembagaan, sarana dan prasarana pengamanan, perumusan kebijakan keamananan laut, pelaksanaan operasi keamanan laut secara terpadu dan Peningkatan Koordinasi Keamanan Dan penegakan hukum di wilayah perariran Keselamatan Di Laut yurisdiksi Indonesia Terselenggaranya Koordinasi Koordinasi Pengelolaan Pemilu dan Pengelolaan Pemilu dan Penguatan Penguatan Partai Politik Partai Politik Koordinasi Penanganan Konflik, Terselenggaranya Koordinasi Kontijensi dan Keselamatan Penanganan Konflik, Kontijensi dan Transportasi Keselamatan Transportasi
Koordinasi Wawasan Kebangsaan
INDIKATOR K/L Persentase (%) pengendalian pelaksanaan kebijakan terkait Kerja Sama ASEAN yang efektif Persentase (%) rekomendasi Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan yang ditindaklanjuti
Jumlah terlaksananya operasi keamanan laut secara bersama di wilayah perariran yurisdiksi Indonesia Persentase (%) rekomendasi kebijakan terkait Pengelolaan Pemilu yang ditindaklanjuti Persentase (%) Forum Koordinasi pencegahan dan penanganan Konflik sosial terbentuk di pusat dan daerah
Jumlah K/L/Prov/Kab/Kota yang Terselenggaranya Koordinasi Wawasan menerapkan wasbang/karbang dalam Kebangsaan kebijakan dan regulasi
TARGET
100%
70%
60%
100%
100 % Kementerian/Lembaga dan 30% Pemerintah Daerah
Pencegahan Konflik Sosial Politik dan 7 Penanggulangan Terorisme
Pemantapan wawasan kebangsaan dan karakter bangsa di kalangan aparatur Program Peningkatan Koordinasi negara melalui pelaksanaan renaksi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
Koordinasi Wawasan Kebangsaan
Dokumen panduan dan kriteria Terselenggaranya Koordinasi Wawasan pengarusutamaan wasbang dan Kebangsaan karbang dalam kebijakan dan regulasi
Pencegahan Konflik Sosial Politik dan 8 Penanggulangan Terorisme
Pemantapan wawasan kebangsaan dan karakter bangsa di kalangan aparatur Program Peningkatan Koordinasi negara melalui pelaksanaan renaksi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Program Peningkatan Koordinasi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
Koordinasi Wawasan Kebangsaan Koordinasi Penanganan Konflik, Kontijensi dan Keselamatan Transportasi
Terselenggaranya Koordinasi Wawasan Kebangsaan Terselenggaranya Koordinasi Penanganan Konflik, Kontijensi dan Keselamatan Transportasi
Pencegahan Konflik Sosial Politik dan 9 Penanggulangan Terorisme
Penguatan Tim Terpadu Penanganan Konflik
Pencegahan Konflik Sosial Politik dan 10 Penanggulangan Terorisme
Peningkatan penegakan hukum pada organisasi terorisme
Program Peningkatan Koordinasi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
Terselenggaranya Koordinasi Koordinasi Penanganan Kejahatan Penanganan Kejahatan Transnasional Transnasional dan Kejahatan Luar Biasa dan Kejahatan Luar Biasa
11 Penguatan Lembaga Demokrasi
Penguatan kelembagaan penyelenggara Program Peningkatan Koordinasi pemilu Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
Koordinasi Demokrasi dan Organisasi Masyarakat Sipil
Jumlah regulasi penerapan wasbang dan karbang di Pusat dan Daerah Persentase (%) Rekomendasi Desk Keamanan dalm Negeri yang ditindaklanjuti Jumlah analisis kebijakan terkait penanganan kejahatan transnasional dan kejahatan luar biasa (Terorisme) yang tersinkronisasi
80% daerah
50% Kab/Kota
100%
1 Dokumen
Terselenggaranya Koordinasi Demokrasi Laporan Indeks Demokrasi Indonesia dan Organisasi Masyarakat Sipil (IDI)
1
KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH Kedaulatan Energi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Meningkatkan Peranan Energi Baru 1 Terbarukan dalam Bauran Energi
Pengembangan Biogas Skala Kecil
Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
Meningkatkan Peranan Energi Baru 2 Terbarukan dalam Bauran Energi
PLT Matahari, Mikrohidro, dan Tenaga Program Peningkatan Daya Saing Angin UMKM dan Koperasi
KEGIATAN K/L Penguatan Koperasi dan UMKM Yang Menghasilkan Produk Ramah Lingkungan Penguatan Koperasi dan UMKM Yang Menghasilkan Produk Ramah Lingkungan
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Meningkatnya koperasi yang difasilitasi pengembangan energi baru terbarukan
Koperasi yang difasilitasi pengembangan energi baru terbarukan (Unit) Koperasi yang difasilitasi pengembangan energi baru terbarukan (Koperasi PLTMH)
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Meningkatnya Koperasi yang difasilitasi pengembangan energi baru terbarukan
TARGET
10
25
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 1 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
Dukungan Pemberdayaan KUMKM di Daerah
Petugas penyuluh koperasi lapangan Terfasilitasnya pemberdayaan KUMKM (PPKL) yang kompeten, jujur dan di daerah profesional
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 2 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 3 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
Program Penguatan Kelembagaan Koperasi Program Penguatan Kelembagaan Koperasi
Peningkatan Keanggotaan Koperasi dan Penerapan Tata Laksana KUMKM Peningkatan Keanggotaan Koperasi dan Penerapan Tata Laksana KUMKM
Meningkatnya kualitas keanggotaaan koperasi dan tata kelola KUMKM Meningkatnya kualitas keanggotaaan koperasi dan tata kelola KUMKM
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 4 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 5 Daya Saing Bangsa Etos Kerja dan Jiwa Kewirausahaan
Program Peningkatan Penghidupan Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
Penguatan Kelembagaan Usaha Mikro Melalui Koperasi
Meningkatnya posisi tawar dan keberlanjutan usaha mikro Berkembangnya wirausaha baru yang berpotensi tumbuh
Pengembangan Kewirausahaan
Gerakan masyarakat sadar koperasi termasuk kaderisasi praktek berkoperasi di kalangan generasi muda Penerapan tata kelola koperasi yang baik Pengembangan penyuluh koperasi lapangan yang kompeten, jujur dan profesional Peserta pemasyarakatan kewirausahaan
TARGET
735 Orang
1 Laporan 750 Koperasi
335 PPKL 5000 orang
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 1 Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 2 Ekonomi Perbatasan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Pembangunan Sarana dan Prasana Pemasaran
Program Peningkatan Penghidupan Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro
Peningkatan Produktivitas Koperasi/Sentra Usaha Mikro/Kecil
Produktivitas KUMKM yang semakin unggul
Koperasi / sentra usaha mikro/kecil yang diperkuat sistem bisnisnya
Pembangunan Sarana dan Prasana Pemasaran
Program Peningkatan Penghidupan Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro
Peningkatan Sarana dan Prasarana Pemasaran Bagi Usaha Mikro
Revitalisasi akses pemasaran usaha informal dan fungsi pasar rakyat
Jumlah Pasar Terbangun
TARGET
15 Paket Bantuan dan 200 orang
2
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 3 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 4 Perdagangan Lintas Batas Negara
Pembangunan Pasar, Gudang, dan sarana perdagangan di Kota Pusat Pertumbuhan Pembangunan Pasar, Gudang, dan sarana perdagangan di Kota Pusat Pertumbuhan
Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
Peningkatan Daya Saing Koperasi dan Profesionalisme dan keberlanjutan UMKM Melalui Layanan Usaha Terpadu usaha UMKM dan koperasi
Jumlah UMKM terfasilitasi
80 KUMKM
Program Peningkatan Penghidupan Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro
Peningkatan Produktivitas Koperasi/Sentra Usaha Mikro/Kecil
Jumlah Pelaku Usaha Mikro Terlatih
80 KUMKM
Akses pemasaran usaha informal KUMKM
Daerah Tertinggal
3 Pengembangan Ekonomi Lokal
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Bantuan Permodalan dan Pemberian Fasilitas Kredit Usaha Ekonomi Produktif/UMKM Bantuan Permodalan dan Pemberian Fasilitas Kredit Usaha Ekonomi Produktif/UMKM Pengolahan Pasca Panen dan Home Industry
4 Pengembangan Ekonomi Lokal
Promosi, Kemitraan usaha, Pemasaran Program Peningkatan Daya Saing dan Kerjasama Antar Daerah UMKM dan Koperasi
Perluasan dan Peningkatan Akses Pemasaran
5 Pengembangan Ekonomi Lokal
Promosi, Kemitraan usaha, Pemasaran Program Peningkatan Penghidupan dan Kerjasama Antar Daerah Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro
Peningkatan Sarana dan Prasarana Pemasaran Bagi Usaha Mikro
No
Program Prioritas
1 Pengembangan Ekonomi Lokal
2 Pengembangan Ekonomi Lokal
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
Fasilitasi Permodalan Koperasi dan Usaha Mikro dan Kecil
Program Peningkatan Penghidupan Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
Peningkatan Kerjasama Pembiayaan KUMKM Pengembangan Kewirausahaan
SASARAN K/L Meningkatnya Akses Permodalan bagi Koperasi dan Usaha Mikro Kecil
Meningkatnya kerjasama pembiayaan Berkembangnya wirausaha baru yang berpotensi tumbuh Meningkatnya jangkauan pemasaran produk UMKM dan koperasi di pasar luar negeri dan dalam negeri Meningkatnya akses pemasaran usaha informal dan fungsi pasar rakyat yang direvitalisasi sebagai bagian dari pembangunan 5.000 pasar tradisional (Quick Wins)
INDIKATOR K/L Wirausaha pemula yang didukung modal awal usaha Usaha mikro yang didampingi mengakses dan mengelola kredit Peserta pemasyarakatan kewirausahaan
TARGET
1200 Orang
7500 Usaha Mikro 2000 Orang
Promosi dan pemasaran dalam negeri
100 KUMKM
Revitalisasi pasar rakyat yang dikelola koperasi di daerah tertinggal, perbatasan dan pasca bencana
40 Unit
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya 2 Pengembangan kewirausahaan 3 Pengembangan kewirausahaan 4 Pengembangan kewirausahaan
5 Pengembangan kewirausahaan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Keahlian Pekerja Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
PROGRAM K/L
Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
KEGIATAN K/L Peningkatan Keterampilan Usaha Mikro dalam Menjalankan dan Mengembangkan Usaha serta Pengembangan Pendidikan dan Pelatihan Perkoperasian Dukungan Pemberdayaan KUMKM di Daerah Pengembangan Kewirausahaan Pengembangan Kewirausahaan
SASARAN K/L Meningkatnya kapasitas usaha mikro dan koperasi dalam menjalankan mengembangkan usahanya secara berkelanjutan Terfasilitasnya pemberdayaan KUMKM di daerah Berkembangnya wirausaha baru yang berpotensi tumbuh Berkembangnya wirausaha baru yang berpotensi tumbuh
INDIKATOR K/L
SDM usaha mikro dan koperasi yang mengikuti pendidikan dan pelatihan
48 PLUT 5000 Orang
Peserta pelatihan kewirausahaan
6200 Orang
Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
Meningkatnya kualitas SDM koperasi Peningkatan Kualitas SDM Koperasi dan dan UKM dalam mendukung usaha UKM koperasi dan UKM yang berkelanjutan
Peserta pelatihan diklat perkoperasian
2000 Orang
Peserta pelatihan diklat perkoperasian syariah
420 Orang
Peserta pelatihan diklat vocational
2100 Orang
6 Pengembangan kewirausahaan
Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
7 Pengembangan kewirausahaan
Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
Meningkatnya kualitas SDM koperasi Peningkatan Kualitas SDM Koperasi dan dan UKM dalam mendukung usaha UKM koperasi dan UKM yang berkelanjutan
Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
Meningkatnya kualitas dan jangkauan layanan usaha terpadu KUMKM dalam rangka mendukung promosi citra produk, pusat promosi dan pameran, Peningkatan Daya Saing Koperasi dan serta pendampingan bagi koperasi dan Sarana prasarana layanan usaha UMKM Melalui Layanan Usaha Terpadu UMKM (Quick Wins) terpadu
Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
6050 orang
Operasional PLUT Peserta pemasyarakatan kewirausahaan
Meningkatnya kualitas SDM koperasi Peningkatan Kualitas SDM Koperasi dan dan UKM dalam mendukung usaha UKM koperasi dan UKM yang berkelanjutan
8 Pengembangan kewirausahaan
TARGET
75 Unit
9 Pengembangan kewirausahaan
Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
Pengembangan Lembaga Diklat dan Kerjasama Diklat
10 Pengembangan kewirausahaan
Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
Program Peningkatan Penghidupan Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro
Pengembangan SDM Usaha Mikro
11 Pengembangan kewirausahaan
Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
Program Peningkatan Penghidupan Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro
Pengembangan SDM Usaha Mikro
12 Pengembangan kewirausahaan
Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
Program Peningkatan Penghidupan Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro
Pengembangan SDM Usaha Mikro
Koperasi dan Kemitraan Usaha
Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
Pengembangan Kemitraan dan Kerjasama Investasi
Koperasi dan Kemitraan Usaha
Program Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
Pengembangan Kemitraan dan Kerjasama Investasi
Meningkatnya kualitas dan jangkauan diklat UMKMKdalam mendukung perbaikan kualitas SDM aparatur dan SDM pendamping UMKMK Meningkatnya kualitas SDM usaha mikro dalam menjalankan dan mengembangkan usahanya secara berkelanjutan Meningkatnya kualitas SDM usaha mikro dalam menjalankan dan mengembangkan usahanya secara berkelanjutan Meningkatnya kualitas SDM usaha mikro dalam menjalankan dan mengembangkan usahanya secara berkelanjutan Meningkatnya profesionalisme dan keberlanjutan usaha UMKM dan koperasi Meningkatnya profesionalisme dan keberlanjutan usaha UMKM dan koperasi
Program Peningkatan Penghidupan Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro Program Peningkatan Penghidupan Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro
Penguatan Kelembagaan Usaha Mikro Melalui Koperasi Penguatan Kelembagaan Usaha Mikro Melalui Koperasi Peningkatan akses usaha mikro pada pembiayaan dan layanan keuangan lainnya
Meningkatnya posisi tawar dan keberlanjutan usaha mikro Meningkatnya posisi tawar dan keberlanjutan usaha mikro Meningkatkan fungsi pasar rakyat yang direvitalisasi sebagai bagian dari pasar rakyat yang dikelola koperasi pembangunan 5000 pasar yang direvitalisasi
Perhatian khusus kepada usaha mikro 13 dan kecil Perhatian khusus kepada usaha mikro 14 dan kecil Perhatian khusus kepada usaha mikro 15 dan kecil Perhatian khusus kepada usaha mikro 16 dan kecil Perkuatan basis perekonomian 17 perdesaan
Koperasi dan Kemitraan Usaha Koperasi dan Kemitraan Usaha
Program Peningkatan Penghidupan Lembaga Keuangan berbasis komunitas Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro
SDM KUKM yang mendapat fasilitasi magang dan beasiswa
500 Orang Magang, 100 Beasiswa
Diklat SDM usaha mikro
37500 Orang
Tempat praktek keterampilan usaha (TPKU)
100 Unit
Kewirausahaan sosial
1 Forum, 2 Laporan, 1000 Orang
Koperasi dan UMKM yang difasilitasi kemitraan produksi dan pemasaran Koperasi yang diperkuat dalam kemitraan investasi dan rantai nilai / pasok Kelompok usaha bersama pra koperasi yang didampingi untuk membentuk koperasi Koperasi berasal dari pengusaha mikro yang difasilitasi akta koperasi
1000 KUMKM
320 Koperasi
1250 Kelompok Pra Koperasi 5000 Akta
65 unit di wilayah lainnya
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
Pengembangan Science dan 1 Technopark Indonesia Pengembangan Science dan 2 Technopark Indonesia SDM Industri yang Kompeten dan 3 Disiplin
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Bantuan Pembiayaan pada Perusahaan Program Peningkatan Penghidupan Start Up yang Potensial Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro Program Peningkatan Penghidupan Regulasi yang mendukung inovasi Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro Penguatan Kapasitas kelembagaan Koperasi, UKM, dan Administrator Program Penguatan Kelembagaan Pengelola Koperasi
KEGIATAN K/L Peningkatan akses usaha mikro pada pembiayaan dan layanan keuangan lainnya Peningkatan Kerjasama Pembiayaan KUMKM
SASARAN K/L Meningkatnya kapasitas pembiayaan usaha mikro
Meningkatnya kerjasama pembiayaan Meningkatnya kualitas organisasi Penataan Organisasi dan Badan Hukum koperasi petani/nelayan pemasok Koperasi bahan baku di 6 KEK
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah perusahaan pemula (start up) yang memperoleh akses pembiayaan Koordinasi, sosialisasi dan monev kredit program berbasis penjaminan Jumlah koperasi petani/nelayan yang ditingkatkan
1
8 koperasi
Pembangunan Pariwisata No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
1 Sikap Masyarakat yang Bersahabat
Program Peningkatan Daya Saing Pengembangan Usaha Kecil Pariwisata UMKM dan Koperasi
Dukungan Pemberdayaan KUMKM di Daerah
2 Sikap Masyarakat yang Bersahabat
Program Peningkatan Daya Saing Pengembangan Usaha Kecil Pariwisata UMKM dan Koperasi
Dukungan Pemberdayaan KUMKM di Daerah
Diberikannya insentif kepada industri pariwisata yang mendukung UMKM Jumlah perusahaan yang diberi insentif Pelatihan UMKM dan pembukaan akses pembiayaan untuk mendukung usaha Jumlah UMKM pariwisata yang bidang pariwisata mendapat dukungan
3 Sikap Masyarakat yang Bersahabat
Program Peningkatan Penghidupan Pengembangan Usaha Kecil Pariwisata Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro
Peningkatan Produktivitas Koperasi/Sentra Usaha Mikro/Kecil
Meningkatnya jumlah dan produktivitas usaha kecil di bidang pariwisata Jumlah Usaha
4 Sikap Masyarakat yang Bersahabat
Program Peningkatan Penghidupan Pengembangan Usaha Kecil Pariwisata Berkelanjutan Berbasis Usaha Mikro
Peningkatan Produktivitas Koperasi/Sentra Usaha Mikro/Kecil
Meningkatnya jumlah dan produktivitas Meningkatnya Produktivitas Usaha usaha kecil di bidang pariwisata Kecil
KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
TARGET
Kedaulatan Pangan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L Terselesaikannya pencadangan kawasan hutan sebagai obyek TORA
INDIKATOR K/L
TARGET
Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 1 Lain Reforma Agraria
Luas kawasan hutan yang dicadangkan sebagai obyek TORA 1,2 juta ha
Program Planologi dan Tata Lingkungan Pemantapan Kawasan Hutan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pembangunan Waduk, dan 2 Lain Embung/Dam Parit
Program Pengendalian DAS dan Hutan Lindung
Penyelenggaraan Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan, Rehabilitasi Lahan, Perencanaan DAS, serta Pengendalian Kerusakan Perairan Darat
Jumlah DAM Penahan, DAM Rehabilitasi dan meningkatnya kualitas Pengendali, Gullyplug, dan Sumur DAS Resapan untuk menahan laju erosi
15 DAM Pengendali, 5000 DAM Penahan, 7000 Gullyplug, 10000 Sumur Resapan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pembangunan Waduk, dan 3 Lain Embung/Dam Parit
Program Pengendalian DAS dan Hutan Lindung
Penyelenggaraan Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan, Rehabilitasi Lahan, Perencanaan DAS, serta Pengendalian Kerusakan Perairan Darat
Rehabilitasi dan meningkatnya kualitas DAS luas areal rehabilitasi di daerah hulu
1,25 juta ha
Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pembangunan Waduk, dan 4 Lain Embung/Dam Parit
Program Pengendalian DAS dan Hutan Lindung
Penyelenggaraan Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan, Rehabilitasi Lahan, Perencanaan DAS, serta Pengendalian Kerusakan Perairan Darat
Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 5 Lain Penyuluhan
Program Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan
Rehabilitasi dan meningkatnya kualitas Jumlah RPDAST yang diinternalisasi ke DAS dalam RTRWP dan RTRWKab/Kota 16 RTRWP dan 140 RTRW kab/kota Luas pemanfaatan di bawah tegakan hutan dalam bentuk agroforestry pada kegiatan Hutan Desa, HUtan Kemasyarakatan, Hutan Tanaman Rakyat, Hutan Rakyat seluas 100.000 Meningkatnya akses pengelolaan hutan hektar yang setara dengan 300 ribu ton Penyiapan Kawasan Perhutanan Sosial oleh masyarakat padi 100.000 Ha
Kedaulatan Energi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Meningkatkan Peranan Energi Baru 1 Terbarukan dalam Bauran Energi
Pembangunan Biomassa
Program Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3
Meningkatkan Peranan Energi Baru 2 Terbarukan dalam Bauran Energi
PLT Matahari, Mikrohidro, dan Tenaga Program Konservasi Sumber Daya Alam Angin dan Ekosistem
Meningkatkan Peranan Energi Baru 3 Terbarukan dalam Bauran Energi
PLT Matahari, Mikrohidro, dan Tenaga Program Konservasi Sumber Daya Alam Angin dan Ekosistem
Meningkatkan Peranan Energi Baru 4 Terbarukan dalam Bauran Energi
PLT Matahari, Mikrohidro, dan Tenaga Program Konservasi Sumber Daya Alam Angin dan Ekosistem
KEGIATAN K/L
INDIKATOR K/L
Jumlah timbulan sampah yang terkelola menjadi energi baru terbarukan di 380 Pengelolaan Sampah Berkurangnya Timbulan Sampah kota (Ribu ton) Jumlah pemanfaatan energi air dari Termanfaatkannya kawasan konservasi kawasan konservasi untuk keperluan Pemanfaatan Jasa Lingkungan Kawasan untuk keperluan mini/micro hydro mini/micro hydro power plant sebanyak Konservasi power plant minimal 50 Unit (Unit) Jumlah unit pemanfaatan jasa Termanfaatkannya jasa lingkungan lingkungan panas bumi yang beroperasi Pemanfaatan Jasa Lingkungan Kawasan panas bumi yang beroprasi di kawasan dikawasan konservasi sebanyak minimal Konservasi konservasi 5 unit (Unit) Jumlah pemanfaatan energi air dari Termanfaatkannya kawasan konservasi kawasan konservasi untuk keperluan untuk keperluan mini/micro hydro mini/micro hydro power plant sebanyak Konservasi Sumber Daya Alam Hayati power plant minimal 50 unit (Unit)
Meningkatkan Peranan Energi Baru 5 Terbarukan dalam Bauran Energi
PLT Matahari, Mikrohidro, dan Tenaga Program Konservasi Sumber Daya Alam Angin dan Ekosistem Konservasi Sumber Daya Alam Hayati
Meningkatkan Peranan Energi Baru 6 Terbarukan dalam Bauran Energi
PLT Matahari, Mikrohidro, dan Tenaga Program Konservasi Sumber Daya Alam Angin dan Ekosistem Pengelolaan Taman Nasional
Kemaritiman dan Kelautan
SASARAN K/L
Termanfaatkannya jasa lingkungan Jumlah pemanfaatan jasa lingkungan panas bumi yang beroperasi di kawasan panas bumi yang beroperasi dikawasan konservasi konservasi sebanyak minimal 5 unit Jumlah pemanfaatan energi air dari Termanfaatkannya kawasan konservasi kawasan konservasi untuk keperluan untuk keperluan mini/micro hydro mini/micro hydro power plant sebanyak power plant minimal 50 unit (Unit)
TARGET
730
10
1
10
1
10
No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah kawasan ekosistem esensial yang memiliki lembaga yang difasilitasi pembentukannya dan ditetapkan penataan pengelolaannya 6 kawasan mangrove
Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 1 Wisata Bahari
Konservasi pesisir dan laut
Program Konservasi Sumber Daya Alam Pembinaan Konservasi Ekosistem dan Ekosistem Esensial
Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 2 Wisata Bahari
Konservasi pesisir dan laut
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Konservasi Sumber Daya Alam Hayati
Terselenggaranya pembentukan lembaga pengelolaan kawasan ekosistem esensial Terjaminnya efektivitas pengelolaan kawasan konservasi non taman nasional di tingkat tapak serta Peningkatan populasi penyu, dan keanekaragaman hayati di dalam dan di keanekaragaman jenis ikan di wilayah luar kawasan hutan laut dan pesisir
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Konservasi Sumber Daya Alam Hayati
Terjaminnya efektivitas pengelolaan kawasan konservasi non taman nasional serta keanekaragaman hayati di dalam dan di luar kawasan hutan
Jumlah kawasan konservasi laut dan pesisir (CA Laut, SM Laut dan TWA Laut) dengan nilai indeks METT minimal 70% 10 unit
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Konservasi Sumber Daya Alam Hayati
Terjaminnya efektivitas pengelolaan kawasan konservasi non taman nasional serta keanekaragaman hayati di dalam dan di luar kawasan hutan
Jumlah KPHK pada kawasan konservasi laut dan pesisir terbentuk dan beroperasi 10 unit
Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 3 Wisata Bahari
Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 4 Wisata Bahari
Konservasi pesisir dan laut
Konservasi pesisir dan laut
Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 5 Wisata Bahari
Konservasi pesisir dan laut
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Pengelolaan Taman Nasional
Terjaminnya efektivitas pengelolaan taman nasional
Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 6 Wisata Bahari
Konservasi pesisir dan laut
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Pengelolaan Taman Nasional
Terjaminnya efektivitas pengelolaan taman nasional
Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 7 Wisata Bahari
Pencegahan Dampak Lingkungan Penataan Ruang Laut dan zonasi pesisir Program Planologi dan Tata Lingkungan Kebijakan Wilayah dan Sektor
Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 8 Wisata Bahari Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 9 Wisata Bahari Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 10 Wisata Bahari
Pengendalian pencemaran pesisir dan laut
Program Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Pesisir dan Laut
Pengendalian pencemaran pesisir dan laut
Program Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Pesisir dan Laut
Rehabilitasi kawasan pesisir
Program Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Pesisir dan Laut
Terlaksananya analisis lingkungan bagi semua RTRW, RPJP, RPJMN dan KRP Prioritas Menurunnya beban pencemaran dan tingkat kerusakan wilayah pesisir dan laut Menurunnya beban pencemaran dan tingkat kerusakan wilayah pesisir dan laut
2 persen
2 persen (TN Komodo, TN Meru Betiri, TN Cendrawasih, TN Kepulauan Togean, TN Ujung Kulon, TN Kepulauan Seribu, TN Wakatobi, TN Bunaken, TN Peningkatan populasi penyu sisik, Takabonerate, TN Karimun Jawa, TN penyu belimbing dan keanekaragaman Siberut, TN Bali Barat, TN Alas Purwo, jenis ikan di wilayah laut dan pesisir TN Baluran, TN Manusela ) 15 Taman Nasional (TN Komodo, TN Meru Betiri, TN Cendrawasih, TN Kepulauan Togean, TN Ujung Kulon, TN Kepulauan Seribu, TN Wakatobi, TN Bunaken, TN Takabonerate, TN Jumlah taman nasional laut dan pesisir Karimun Jawa, TN Siberut, TN Bali yang memperoleh nilai indeks METT Barat, TN Alas Purwo, TN Baluran, TN minimal 70% Manusela ) Jumlah KLHS yang terjamin kualitasnya berbasis DD DT yang terkait dengan penataruangan laut dan pesisir 5 unit Jumlah kawasan pesisir yang terkendali pencemarannya (pembatasan ijin pembuangan limbah, pewajiban 2 kawasan (Teluk Jakarta dan Teluk pembuatan IPLT) Semarang)
Jumlah pilot project IPAL di perkampungan nelayan yang terbentuk 16 unit IPAL Jumlah kawasan pesisir prioritas yang terpulihkan fungsi ekosistemnya Menurunnya tingkat kerusakan wilayah (pantai, lamun, seagrass, terumbu pesisir dan laut sebesar 20% per tahun karang) 40 kawasan
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peningkatan kualitas lingkungan
PROGRAM K/L Program Pengendalian DAS dan Hutan Lindung
KEGIATAN K/L Pembinaan Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan, Rehabilitasi Lahan serta Konservasi Tanah dan Air
SASARAN K/L
Perluasan hutan kota
INDIKATOR K/L
Luas Hutan Kota dan pemeliharaannya 3000 ha
TARGET
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Pengendalian Kebakaran Hutan dan Program Pengendalian Perubahan Iklim Lahan
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 Pengelolaan Sampah
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 Pengelolaan Sampah
Penguatan Promotif dan Preventif : 5 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 Pengelolaan Sampah
Penguatan Promotif dan Preventif : 6 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 Pengelolaan Sampah
Tertanganinya jumlah sampah sebesar 75% dari 124.6 juta ton atau sebesar 97.8 juta ton dalam 5 tahun di 380 kota Berkurangnya jumlah timbulan sampah dari sumbernya sebesar 20% dari 124,6 juta ton atau sebesar 24,5 juta dalam 5 tahun di 380 kota Berkurangnya jumlah timbulan sampah dari sumbernya sebesar 20% dari 124,6 juta ton atau sebesar 24,5 juta dalam 5 tahun di 380 kota Berkurangnya jumlah timbulan sampah dari sumbernya sebesar 20% dari 124,6 juta ton atau sebesar 24,5 juta dalam 5 tahun di 380 kota
Penguatan Promotif dan Preventif : 7 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Pengendalian Pencemaran Udara
Menurunnya beban emisi pencemaran Jumlah kota yang memenuhi baku mutu udara dari sektor industri sebesar 15% kualitas udara Ambien (dari 45 kota dari basis data 2014 yang dipantau) 18 Kota
Penguatan Promotif dan Preventif : 8 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Pengendalian Pencemaran Udara
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Pengendalian Pencemaran Air
Penguatan Promotif dan Preventif : 9 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Menurunnya status gangguan asap terhadap perikehidupan masyarakat
Kualitas udara akibat kebakaran hutan dan lahan berada di bawah batas toleransi yang diperkenankan bagi kesehatan masyarakat (zero haze) Jumlah sampah yang tertangani melalui kegiatan komposting yang terpadu dengan pertanian perkotaan kapasitas 0,5 ton/hari --> 6 lokasi Jumlah timbulan sampah yang berkurang melalui pusat daur ulang (recycle center) kapasitas 20 ton/hari sebesar 124.100 ton dalam 5 tahun Pengurangan jumlah timbulan sampah melalui bank sampah kapasitas 1 ton/hari sebesar 113.150 ton dalam 5 tahun Jumlah timbulan sampah yang berkurang melalui pusat daur ulang (recycle center) kapasitas 10 ton/hari sebesar 131.400 ton dalam 5 tahun
Menurunnya beban emisi pencemaran udara dari sektor industri sebesar 15% dari basis data 2014 Menurunnya beban pencemaran air sebesar 30% dari basis data 2014 pada 15 DAS Prioritas
Jumlah Kota yang menerapkan “green transportationâ€sebanyak 45 kota Jumlah sungai pada 15 DAS prioritas yang meningkat kualitasnya setiap tahun sebagai sumber air baku
767
1839510
365000
54750
19 kota
9 Sungai
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Areal hutan produksi tertata dalam Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi Peningkatan Perencanaan Pengelolaan dan rencana Unit-unit usaha Hutan Produksi pemanfaatan hutan produksi
Jumlah KPHP yang menerapkan prinsip pengelolaan hutan produksi lestari sebanyak 20 KPHP 5 KPH
Program Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Dan Usaha Kehutanan
Areal hutan produksi tertata dalam Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi Peningkatan Perencanaan Pengelolaan dan rencana Unit-unit usaha Hutan Produksi pemanfaatan hutan produksi
KPHP yang beroperasi di hutan produksi untuk menciptakan pusat pertumbuhan baru produksi kehutanan di Perdesaan 209 unit KPHP
Penguatan hak desa dalam pengelolaan hutan dan kerjasama pengelolaan/ Program Perhutanan Sosial dan shareholding Kemitraan Lingkungan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 5 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
TARGET
Program Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Dan Usaha Kehutanan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 2 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 4 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
INDIKATOR K/L
Program Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan
Penguatan hak desa dalam pengelolaan hutan dan kerjasama pengelolaan/ Program Perhutanan Sosial dan shareholding Kemitraan Lingkungan
Penguatan hak desa dalam pengelolaan hutan dan kerjasama pengelolaan/ shareholding Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna
SASARAN K/L
Luas hutan yang dikelola masyarakat menjadi 12,7 Juta Ha dalam bentuk Meningkatnya Luas Areal Kelola HKm, HD, HTR, HR , Hutan Adat dan Penyiapan Kawasan Perhutanan Sosial Masyarakat Kemitraan 7.620.000 Ha Jumlah kelompok usaha perhutanan sosial dan kemitraan menjadi 000 Bina Usaha Perhutanan Sosial dan Meningkatnya kelompok usaha kelompok (HKm, HD, HTR, HR, Hutan Hutan Adat perhutanan sosial dan kemitraan Adat dan Kemitraan) 3.000 kelompok Luasan area konflik yang terselesaikan dalam kaitannya dengan pengelolaan HTR, HKm, HD, HR, dan Kemitraan Penanganan Konflik, Tenurial, dan Meningkatnya penyelesaian konflik sampai dengan tahun 2019 seluas 12,7 Hutan Adat bidang lingkungan hidup dan kemitraan juta ha 7.620.000 Ha
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 1 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 3 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
KEGIATAN K/L
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 13 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 14 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Rehabilitasi kawasan perdesaan yang tercemar lingkungan, terkena dampak bencana serta perubahan iklim
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 15 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Rehabilitasi kawasan perdesaan yang tercemar lingkungan, terkena dampak bencana serta perubahan iklim
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 16 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Rehabilitasi kawasan perdesaan yang tercemar lingkungan, terkena dampak bencana serta perubahan iklim
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 6 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 7 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 8 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 9 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 10 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 11 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 12 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Konservasi Sumber Daya Alam Hayati
Terjaminnya efektivitas pengelolaan kawasan konservasi non taman nasional di tingkat tapak serta keanekaragaman hayati di dalam dan di luar kawasan hutan Terjaminnya efektivitas pengelolaan kawasan konservasi non taman nasional di tingkat tapak serta keanekaragaman hayati di dalam dan di luar kawasan hutan
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Pengelolaan Taman Nasional
Terjaminnya efektivitas pengelolaan taman nasional
Jumlah desa di daerah penyangga kawasan konservasi yang dibina sebanyak 77 Desa selama 5 tahun
50 desa
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Pengelolaan Taman Nasional
Terjaminnya efektivitas pengelolaan taman nasional
Luas taman nasional pada zona tradisional yang dikelola melalui kemitraan dengan masyarakat
25.000 ha
Jumlah anggota saka kalpataru peduli dan berbudaya LH 50.000 Orang
9.000 orang
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Konservasi Sumber Daya Alam Hayati
Program Peningkatan Penyuluhan dan Pengembangan SDM
Penyelenggaraan Pelatihan Masyarakat dan Pengembangan Generasi Meningkatnya kapasitas masyarakat Lingkungan HIdup dan generasi lingkungan
Jumlah desa di daerah penyangga kawasan konservasi yang dibina sebanyak 77 Desa selama 5 tahun
27 desa
Luas kawasan hutan konservasi non taman nasional pada blok pemanfaatan tradisional yang dikelola melalui kemitraan dengan masyarakat 25.000 ha
Program Peningkatan Penyuluhan dan Pengembangan SDM
Peningkatan Penyuluhan
Program Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan
Penanganan Konflik, Tenurial, dan Hutan Adat
Meningkatnya kapasitas pelaku utama Jumlah kelas kelompok tani desa - desa dan pelaku usaha dalam pemberdayaan hutan dari tingkatan pemula ke madya, masyarakat 5.000 unit KTH 1.100 Unit KTH Luasan areal konflik yang terselesaikan dalam kaitannya dengan pengelolaan HTR, HKm, HD, HR, dan kemitraan Meningkatnya penyelesaian konflik sampai dengan tahun 2019 seluas 12,7 tenurial dan hutan adat juta ha 7.620.000 ha
Program Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan
Penanganan Konflik, Tenurial, dan Hutan Adat
Meningkatnya penyelesaian konflik tenurial dan hutan adat
Meningkatnya kemampuan adaptasi perubahan iklim di 15 wilayah
Seluruh hutan ada diidentifikasi, dipetakan dan ditetapkan pengelolaannya oleh masyarakat adat Jumlah desa yang adaktif terhadap perubahan iklim melalui program kampung iklim (proklim) sebanyak 2.000 desa
Program Pengelolaan Sampah, Limbah Pemulihan Kontaminasi dan Tanggap dan B3 Darurat Limbah B3
Meningkatnya lahan terkontaminasi yang terpulihkan
Lahan terkontaminasi limbah B3 yang dipulihkan oleh penanggung jawab usaha/kegiatan meningkat setiap tahun 100.000 ton
Program Pengelolaan Sampah, Limbah Pemulihan Kontaminasi dan Tanggap dan B3 Darurat Limbah B3
Meningkatnya lahan terkontaminasi yang terpulihkan
Lahan terkontaminasi yang difasilitasi pemulihannya meningkat setiap tahun
Program Pengendalian Perubahan Iklim Adaptasi Perubahan Iklim
50%
1000 desa
20.000 ton
Perumahan dan Permukiman No
Program Prioritas
1 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Jaga Air (Menjaga Kualitas dan Kuantitas Air)
PROGRAM K/L Program Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
KEGIATAN K/L
Pengendalian Pencemaran Air
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Menurunnya beban pencemaran air Jumlah sungai pada 15 DAS prioritas sebesar 30% dari basis data 2014 pada yang meningkat kualitasnya setiap 15 DAS Prioritas tahun sebagai sumber air baku
TARGET
9 sungai
Jaga Air (Menjaga Kualitas dan Kuantitas Air)
Program Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Pengendalian Pencemaran Air
3 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
Konservasi Sumber Daya Air
Program Pengendalian DAS dan Hutan Lindung
Pembinaan Pengendalian Kerusakan Perairan Darat
4 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
Konservasi Sumber Daya Air
5 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
Konservasi Sumber Daya Air
Program Pengendalian DAS dan Hutan Lindung Program Pengendalian DAS dan Hutan Lindung
Pembinaan Pengendalian Kerusakan Perairan Darat Pembinaan Pengendalian Kerusakan Perairan Darat
6 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
Konservasi Sumber Daya Air
Program Penegakan Hukum Lingkungan Penyelesaian Sengketa Lingkungan Hidup dan Kehutanan Hidup
2 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
Menurunnya beban pencemaran air Beban pencemaran air turun 16% sebesar 30% dari basis data 2014 pada melalui pilot project dan pembinaan 15 DAS Prioritas sumber pencemar Jumlah segmen sungai serta mata air Terpulihkannya fungsi ekosistem di yang terpulihkan fungsi ekosistemnya segmen sungai pada 15 DAS Prioritas pada 15 DAS Prioritas 6 sungai Jumlah danau yang diturunkan laju Meningkatnya kualitas ekosistem sedimentasi atau erosinya pada 15 danau di 15 danau prioritas danau 9 Danau Meningkatnya kualitas ekosistem Jumlah danau yang ditingkatkan danau di 15 danau prioritas kualitas airnya pada 15 danau 9 Danau Seluruh perusahaan tidak melakukan aktivitas yang mengganggu kualitas air Meningkatnya efektivitas PSLH di 15 DAS prioritas
10%
Perkotaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Mengembangkan Kota Hijau yang 1 Berketahanan Iklim dan Bencana
Green transportation
Program Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Mengembangkan Kota Hijau yang 2 Berketahanan Iklim dan Bencana
Green waste
Program Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 Pengelolaan Sampah
Mengembangkan Kota Hijau yang 3 Berketahanan Iklim dan Bencana
Green waste
Program Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 Pengelolaan Sampah
Pengendalian Pencemaran Udara
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Menurunnya beban pencemaran udara Jumlah kota yang menerapkan green dari 45 kota yang dipantau trasportation sebanyak 45 kota 22 Kota Jumlah sampah yang tertangani melalui Tertanganinya jumlah sampah sebesar kegiatan komposting yang terpadu 75% dari 124.6 juta ton atau sebesar dengan pertanian perkotaan kapasitas 97.8 juta ton dalam 5 tahun di 380 kota 0,5 ton/hari --> 6 lokasi Berkurangnya jumlah timbulan sampah Jumlah timbulan sampah yang dari sumbernya sebesar 20% dari 124,6 berkurang melalui pusat daur ulang juta ton atau sebesar 24,5 juta dalam 5 (recycle center) kapasitas 20 ton/hari tahun di 380 kota sebesar 124.100 ton dalam 5 tahun
767
1839510
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
1 Ketersediaan dan Kualitas Bahan Baku
Jaminan Bahan Baku dan Pengembangan Industri Kehutanan
Program Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Dan Usaha Kehutanan
Peningkatan Usaha Hutan Produksi
Meningkatnya Kinerja dan produksi hutan alam dan hutan tanaman
2 Ketersediaan dan Kualitas Bahan Baku
Jaminan Bahan Baku dan Pengembangan Industri Kehutanan
Program Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Dan Usaha Kehutanan
Peningkatan Usaha Hutan Produksi
Meningkatnya Kinerja dan produksi hutan alam dan hutan tanaman
4 Ketersediaan dan Kualitas Bahan Baku
Jaminan Bahan Baku dan Pengembangan Industri Kehutanan Jaminan Bahan Baku dan Pengembangan Industri Kehutanan
Program Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Dan Usaha Kehutanan Program Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Dan Usaha Kehutanan
Peningkatan Usaha Jasa Lingkungan Hutan Produksi dan Hasil Hutan Bukan Meningkatnya Produksi HHBK dan Kayu (HHBK) Investasi usaha jasa lingkungan Meningkatnya Investasi dan ekspor Peningkatan Usaha Industri Kehutanan produk industri kehutanan
5 Ketersediaan dan Kualitas Bahan Baku
Jaminan Bahan Baku dan Pengembangan Industri Kehutanan
Program Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Dan Usaha Kehutanan
Meningkatnya Investasi dan ekspor Peningkatan Usaha Industri Kehutanan produk industri kehutanan
6 Ketersediaan dan Kualitas Bahan Baku
Jaminan Bahan Baku dan Pengembangan Industri Kehutanan
Program Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Dan Usaha Kehutanan
7 Ketersediaan dan Kualitas Bahan Baku
Jaminan Bahan Baku dan Pengembangan Industri Kehutanan
Program Pengendalian DAS dan Hutan Lindung
Meningkatnya penyelenggaraan pengelolaan hutan produksi oleh KPHP Pembinaan Pengelolaan Hutan Produksi dan unit-unit usaha pemanfaatan dan Industri Hasil Hutan hutan serta industri kehutanan Pembinaan Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan, Rehabilitasi Lahan serta Konservasi Tanah dan Air Pulihnya Kesehatan DAS kritis
8 Ketersediaan dan Kualitas Bahan Baku
Jaminan Bahan Baku dan Pengembangan Industri Kehutanan
Program Pengendalian DAS dan Hutan Lindung
Penyelenggaraan Pengembangan Persuteraan Alam
3 Ketersediaan dan Kualitas Bahan Baku
INDIKATOR K/L Jumlah Produksi Kayu Bulat dari Hutan Alam sebesar 29 Juta M3 selama 5 Tahun Jumlah Produksi Kayu Bulat dari Hutan Tanaman sebesar 160 Juta M3 selama 5 Tahun Jumlah Produksi HHBK meningkat sebesar 20% selama 5 Tahun dari produksi tahun 2014 sebesar 22000 ton Jumlah Forest Based Cluster Industry yang terbentuk sebanyak 15 Unit Jumlah produk kayu olahan meningkat sebesar 15% dari produksi tahun 2014 sebesar 26,5 Juta M3 yang berasal dari IUIPHHK yang bersertifikat legalitas kayu
Jumlah KPHP yang beroperasi dan menghasilkan produk
TARGET
5.8 Juta m3
33 Juta m3
252000 Ton 4 Unit
29.2 Juta m3
209 Unit
Jumlah produksi kayu dari hutan rakyat menjadi 100 juta m3 di tahun 2019 2 Juta m3 Prosentase produksi HHBK sutera alam Meningkatnya Pengelolaan Persuteraan dari Hutan Lindung meningkat sampai Alam dengan 15% dari tahun 2014
12%
Pembangunan Pariwisata No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
1 Pengembangan Destinasi Wisata
Pengawetan dan Perlindungan Keanekaragaman Hayati
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Konservasi Sumber Daya Alam Hayati
2 Pengembangan Destinasi Wisata
Pengawetan dan Perlindungan Keanekaragaman Hayati
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Pengelolaan Taman Nasional
Pengembangan Ekosistem Esensial
Program Konservasi Sumber Daya Alam Pembinaan Konservasi Ekosistem dan Ekosistem Esensial
3 Pengembangan Destinasi Wisata
4 Pengembangan Destinasi Wisata
Peningkatan Pengelolaan Daerah Tujuan Wisata
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Terjaminnya efektivitas pengelolaan kawasan konservasi non taman nasional di tingkat tapak serta keanekaragaman hayati di dalam dan di luar kawasan hutan
Persentase peningkatan populasi 25 jenis satwa terancam punah prioritas sesuai The IUCN Red List of Threatened Species di Kawasan Konservasi Non Taman nasional (CA, SM, TB)
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Konservasi Sumber Daya Alam Hayati
Terjaminnya efektivitas pengelolaan taman nasional Terselenggaranya pembentukan dan pembinaan pengelolaan kawasan ekosistem esensial Terjaminnya efektivitas pengelolaan kawasan konservasi non taman nasional di tingkat tapak serta keanekaragaman hayati di dalam dan di luar kawasan hutan
5 Pengembangan Destinasi Wisata
Peningkatan Pengelolaan Daerah Tujuan Wisata
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Konservasi Sumber Daya Alam Hayati
Terjaminnya efektivitas pengelolaan kawasan konservasi non taman nasional di tingkat tapak serta keanekaragaman hayati di dalam dan di luar kawasan hutan
6 Pengembangan Destinasi Wisata
Peningkatan Pengelolaan Daerah Tujuan Wisata
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Pengelolaan Taman Nasional
Terjaminnya efektivitas pengelolaan taman nasional
7 Pengembangan Destinasi Wisata
Peningkatan Pengelolaan Daerah Tujuan Wisata
Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Pengelolaan Taman Nasional
Terjaminnya efektivitas pengelolaan taman nasional
TARGET
2%
Persentase peningkatan populasi 25 jenis satwa terancam punah prioritas sesuai The IUCN Red List of Threatened Species di Taman Nasional Perlindungan kawasan karst, kawasan mangrove, koridor kawasan konservasi dan taman kehati 9 kawasan ekosistem esensial
2%
Objek Daerah Tujuan Wisata di Kawasan Konservasi non Taman Nasional (CA, SM, TB) layak untuk dikunjungi Jumlah sarana dan prasarana pariwisata alam (shelter, visitor center, track, maket, canopy bridge dll) di kawasan konservasi yang termasuk dalam objek wisata prioritas nasional Objek Daerah Tujuan Wisata di kawasan konservasi Taman Nasional layak untuk dikunjungi Jumlah sarana dan prasarana pariwisata alam (shelter, visitor center, track, maket, canopy bridge, dll) di taman nasional yang termasuk dalam objek wisata prioritas nasional
KEMENTERIAN LUAR NEGERI Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
Penyelesaian Batas Laut, Penamaan Pulau, dan Pengelolaan Pulau-Pulau 1 Kecil
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Optimalisasi Diplomasi Terkait Optimalisasi Diplomasi Terkait Dengan Dengan Pengelolaan Hukum dan Perjanjian Politik, Keamanan Pendataan dan Perundingan batas laut Perjanjian Internasional Kewilayahan dan Kelautan
SASARAN K/L Terlaksananya perundingan batas wilayah (Palau, Malaysia, Singapura, Filipina, Vietnam) yang menunjukkan kemajuan dibandingkan perundingan sebelumnya
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah perundingan yang berhasil diselenggarakan dalam rangka upaya penyelesaian penetapan batas wilayah di laut
12
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 1 Laut, dan Udara
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Kerjasama Internasional Pengamanan Kawasan Perbatasan
PROGRAM K/L
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kementerian Luar Negeri
KEGIATAN K/L
Peningkatan Sarana dan Prasarana Kementerian Luar Negeri
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Pengawasan dan gakkum di perbatasan negara melalui pengaturan kerjasama Jumlah perundingan yang terlaksana
TARGET 6 Kali Perundingan batas dengan Palau, Malaysia, Singapura, Filipina, Vietnam dan 6 Kali Perundingan dengan India, Thailand, PNG, Australia, dan Timor Leste
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 2 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Penataan Kelembagaan Diplomasi Perundingan
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 3 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Penyelesaian segmen batas negara
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 4 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Penyelesaian segmen batas negara
Program Optimalisasi Diplomasi Terkait Optimalisasi Diplomasi Terkait Dengan Dengan Pengelolaan Hukum dan Perjanjian Politik, Keamanan Perjanjian Internasional Kewilayahan dan Kelautan Optimalisasi Diplomasi Terkait Dengan Program Optimalisasi Diplomasi Terkait Perjanjian Ekonomi dan Sosial Budaya Dengan Pengelolaan Hukum dan serta Pengelolaan Naskah Perjanjian Perjanjian Internasional Internasional
Program Optimalisasi Diplomasi Terkait Optimalisasi Diplomasi Terkait Dengan Dengan Pengelolaan Hukum dan Perjanjian Politik, Keamanan Perjanjian Internasional Kewilayahan dan Kelautan
Koordinasi perencanaan dan penganggaran serta pelaksanaan kebijakan pengelolaan batas wilayah darat perbatasan negara yang terpadu Jumlah kebijakan program pengelolaan dan tepat sasaran batas negara wilayah darat 11 Dokumen Kebijakan
Kesepakatan batas antar negara
Jumlah perundingan batas dan kerjasama wilayah negara RI dengan Malaysia, PNG, RDTL
Perundingan batas wilayah (Palau, Malaysia, Singapura, Filipina, Vietnam) yang menunjukkan kemajuan dibandingkan perundingan sebelumnya
Persentase jumlah perundingan yang berhasil diselenggarakan dalam rangka upaya penyelesaian penetapan batas wilayah di laut
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
19
90%
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
TARGET
Kerja Sama Asean Bidang Ekonomi
Kepemimpinan Indonesia di ASEAN yang Meningkat di Bidang Ekonomi
Program Peningkatan Hubungan dan Penguatan Peran dalam Pilar Politik dan Politik Luar Negeri Melalui Kerjasama Keamanan ASEAN
Kerja Sama Asean Bidang Politik dan Keamanan
Kepemimpinan Indonesia di ASEAN yang meningkat di bidang politik dan keamanan
Program Peningkatan Hubungan dan Penguatan Peran dalam Pilar Sosial dan Politik Luar Negeri Melalui Kerjasama Budaya ASEAN
Kerja Sama Asean Bidang Fungsional
Persentase rekomendasi dan prakarsa Kepemimpinan Indonesia di ASEAN Indonesia yang diterima dalam setiap yang meningkat di bidang sosial budaya pertemuan pilar sosial budaya
Optimalisasi diplomasi terkait dengan perjanjian politik, keamanan kewilayahan dan kelautan
Persentase jumlah perundingan yang berhasil diselenggarakan dalam rangka upaya penyelesaian penetapan batas wilayah di laut serta penegasan dan pengelolaan batas wilayah di darat
Kemajuan perundingan perbatasan untuk penyelesaian batas maritim dan pengelolaan perbatasan darat sebanyak 80 persen
Kerja Sama Multilateral Terkait Isu Keamanan Internasional, Senjata Pemusnah Massal dan Senjata Konvensional, Penanggulangan Peningkatan peran Indonesia di forum Kejahatan Lintas Negara dan Terorisme multilateral
Persentase posisi Indonesia yang diterima di forum multilateral mengenai isu keamanan internasional, senjata pemusnah massal dan senjata konvensional, penanggulangan kejahatan lintas negara dan terorisme
Terselenggaranya kerjasama bilateral, regional, dan multilaretal dalam menangani sumber konflik dan illegal activities sebesar 90 persen
Penguatan Peran dalam Pilar Ekonomi
2 Pemantapan Peran di ASEAN
3 Pemantapan Peran di ASEAN
Pemeliharaan Stabilitas Keamanan 5 Kawasan
KEGIATAN K/L
Diterimanya posisi, sikap, dan prakarsa Indonesia dalam forum Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) sebesar 87 persen Meningkatnya peran dan kontribusi Indonesia dalam isu terorisme, IUU Fishing, dan Laut Tiongkok Selatan sebesar 94 persen Meningkatnya peran dan kontribusi Indonesia dalam isu pekerja migran dan lingkungan hidup (polusi dan bencana alam) sebesar 89 persen
1 Pemantapan Peran di ASEAN
Pemeliharaan Stabilitas Keamanan 4 Kawasan
PROGRAM K/L
Pelaksanaan Roadmap Perundingan Perbatasan
Penanganan Transnational Organized Crime Melalui Kerjasama Maritim
Program Peningkatan Hubungan dan Politik Luar Negeri Melalui Kerjasama ASEAN
Program Optimalisasi Diplomasi Terkait Optimalisasi Diplomasi Terkait Dengan Dengan Pengelolaan Hukum dan Perjanjian Politik, Keamanan Perjanjian Internasional Kewilayahan dan Kelautan
Program Peningkatan Peran dan Diplomasi Indonesia di Bidang Multilateral
Pemeliharaan Stabilitas Keamanan 6 Kawasan
Pengelolaan Konflik Laut Tiongkok Selatan
Program Peningkatan Hubungan dan Politik Luar Negeri Melalui Kerjasama ASEAN
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 7 Kerja Sama Pembangunan
Pembentukan Rezim Internasional Bidang Energy dan Food Security
Program Peningkatan Peran dan Diplomasi Indonesia di Bidang Multilateral
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 8 Kerja Sama Pembangunan
Pembentukan Rezim Internasional Bidang Energy dan Food Security
Program Peningkatan Peran dan Diplomasi Indonesia di Bidang Multilateral
Persentase rekomendasi dan prakarsa Indonesia yang diterima dalam setiap pertemuan Pilar Ekonomi ASEAN Persentase rekomendasi dan prakarsa Indonesia yang diterima dalam setiap pertemuan pilar politik dan keamanan ASEAN
Persentase rekomendasi dan prakarsa Indonesia yang diterima dalam setiap pertemuan pilar politik dan keamanan ASEAN Persentase posisi Indonesia yang Kerja Sama Multilateral Terkait Isu diterima dalam forum multilateral Pembangunan Ekonomi, Keuangan, dan Peningkatan peran Indonesia dalam terkait isu pembangunan, ekonomi, dan Lingkungan Hidup forum multilateral lingkungan hidup persentase posisi Indonesia yang Meningkatnya partisipasi Indonesia diterima dalam forum multilateral Kerja Sama Multilateral Terkait Isu dalam setiap forum kerja sama mengenai penanganan isu multilateral Perdagangan, Perindustrian, Investasi, Perdagangan, Perindustrian, Investasi, terkait perdagangan, perindustrian, dan Haki dan HAKI investasi dan HAKI Kerja Sama Asean Bidang Politik dan Keamanan
Kepemimpinan Indonesia di ASEAN yang meningkat di bidang politik dan keamanan
Terlaksananya Declaration on the Conduct of Parties in The South China Sea (DoC) secara penuh dan efektif, serta penyelesaian Code of Conduct in The South China Sea (CoC) melalui kerangka ASEAN sebesar 94 persen
85%
90%
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 9 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 10 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 11 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 12 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 13 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 14 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 15 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 16 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 17 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Kapasitas Diplomasi
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 18 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Kapasitas Diplomasi
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 19 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Kapasitas Diplomasi
Program Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri Serta Optimalisasi Diplomasi di Kawasan Asia Pasifik dan Afrika Program Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri Serta Optimalisasi Diplomasi di Kawasan Asia Pasifik dan Afrika Program Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri Serta Optimalisasi Diplomasi di Kawasan Asia Pasifik dan Afrika Program Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri Serta Optimalisasi Diplomasi di Kawasan Asia Pasifik dan Afrika Program Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri Serta Optimalisasi Diplomasi di Kawasan Amerika dan Eropa Program Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri Serta Optimalisasi Diplomasi di Kawasan Amerika dan Eropa Program Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri Serta Optimalisasi Diplomasi di Kawasan Amerika dan Eropa Program Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri Serta Optimalisasi Diplomasi di Kawasan Amerika dan Eropa Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Luar Negeri Program Pelaksanaan Diplomasi dan Kerjasama Internasional pada Perwakilan RI di Luar Negeri
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 21 Kerja Sama Pembangunan
Program Peningkatan Peran dan Diplomasi Indonesia di Bidang Multilateral Program Pemantapan Hubungan dan Peningkatan Peran dalam Forum Politik Luar Negeri Serta Optimalisasi Ekonomi dan Kerja Sama Pembangunan Diplomasi di Kawasan Asia Pasifik dan di Tingkat Internasional Afrika Program Pemantapan Hubungan dan Peningkatan Peran dalam Forum Politik Luar Negeri Serta Optimalisasi Ekonomi dan Kerja Sama Pembangunan Diplomasi di Kawasan Amerika dan di Tingkat Internasional Eropa
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 22 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Peran dalam Forum Program Peningkatan Peran dan Ekonomi dan Kerja Sama Pembangunan Diplomasi Indonesia di Bidang di Tingkat Internasional Multilateral
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 20 Kerja Sama Pembangunan
Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Peran Indonesia di Kawasan Afrika yang Jumlah kesepakatan kerjasama yang Negeri di Kawasan Sub Sahara Afrika meningkat ditindaklanjuti/ diimplementasikan
38
Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri di Kawasan Asia Selatan dan Peran Indonesia di Kawasan Asia Tengah Selatan dan Tengah yang meningkat
Jumlah kesepakatan kerjasama yang ditindaklanjuti/ diimplementasikan
22
Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri di Kawasan Asia Timur dan Peran Indonesia di Kawasan Asia Timur Jumlah kesepakatan kerjasama yang Pasifik dan Pasifik yang meningkat ditindaklanjuti/ diimplementasikan
27
Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Peran Indonesia di Kawasan Timur Negeri di Kawasan Timur Tengah Tengah yang meningkat
Jumlah kesepakatan kerjasama yang ditindaklanjuti/ diimplementasikan
29
Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri di Kawasan Amerika Selatan dan Peran Indonesia di kawasan Amerika Karibia Selatan dan Karibia yang meningkat
Jumlah kesepakatan kerjasama yang ditindaklanjuti / diimplementasikan
11
Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri di Kawasan Amerika Utara dan Peran Indonesia di kawasan Amerika Tengah Utara dan Tengah yang meningkat
Jumlah kesepakatan kerjasama yang ditindaklanjuti / diimplementasikan
21
Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Peran Indonesia di kawasan Eropa Negeri di Kawasan Eropa Barat Barat yang meningkat
Jumlah kesepakatan kerjasama yang ditindaklanjuti / diimplementasikan
15
Jumlah kesepakatan kerjasama yang ditindaklanjuti / diimplementasikan
12
Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Negeri di Kawasan Eropa Tengah dan Timur Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Kementerian Luar Negeri dan Kerja Sama Pendidikan dan Pelatihan Diplomatik Penyelenggaraan Diplomasi dan Kerjasama Internasional
Peran Indonesia di kawasan Eropa Tengah dan Timur yang meningkat Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Teknis Pelaksanaan Diplomasi Indonesia melalui Pendidikan dan Pelatihan Peningkatan Diplomasi dan Kerjasama Internasional pada Perwakilan RI di Luar Negeri
Persentase peserta diklat yang memiliki kualifikasi baik
Persentase peningkatan trade, tourism and investment persentase posisi Indonesia yang Meningkatnya partisipasi Indonesia diterima dalam forum multilateral Kerja Sama Multilateral Terkait Isu dalam setiap forum kerja sama mengenai penanganan isu multilateral Perdagangan, Perindustrian, Investasi, Perdagangan, Perindustrian, Investasi, terkait perdagangan, perindustrian, dan Haki dan HAKI investasi dan HAKI Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Peran Indonesia di forum kerja sama Negeri Melalui Kerja Sama Intra intrakawasan Asia Pasifik dan Afrika Kawasan Asia Pasifik dan Afrika yang meningkat
Jumlah prakarsa/rekomendasi Indonesia yang diterima pada forum kerjasama intrakawasan
Pemantapan Hubungan dan Politik Luar Peran Indonesia di forum kerja sama Negeri Melalui Kerja Sama intrakawasan Amerika dan Eropa yang Intrakawasan Amerika dan Eropa meningkat Peningkatan peran Indonesia dalam forum multilateral di bidang Kerja Sama Multilateral Terkait Isu Pembangunan Ekonomi dan Pembangunan Ekonomi, Keuangan, dan Lingkungan Hidup (termasuk G20, Lingkungan Hidup SDGs, Climate Change, MIKTA, OGP)
Jumlah prakarsa / rekomendasi Indonesia yang diterima pada Forum Kerjasama Intra-kawasan Persentase posisi Indonesia yang diterima dalam forum multilateral mengenai penanganan isu pembangunan ekonomi, keuangan, dan lingkungan hidup
33%
5%
90%
64
18
85%
Program Optimalisasi Informasi dan Diplomasi Publik
Penguatan Citra Positif Indonesia Melalui Peningkatan Peran di Bidang Pemberian Bantuan Kerjasama Teknik yang Berkualitas
Menguatnya citra positif Indonesia melalui peningkatan peran di bidang pemberian bantuan kerjasama teknik yang berkualitas Menguatnya citra positif Indonesia melalui peningkatan peran di bidang informasi dan pelayanan media Menguatnya Citra Positif Indonesia melalui Peningkatan Peran Diplomasi Publik Terselenggaranya Peningkatan Pelaksanaan Diplomasi dan Kerjasama internasional pada Perwakilan RI di Luar Negeri Terselenggaranya Peningkatan Pelaksanaan Diplomasi dan Kerjasama internasional pada Perwakilan RI di Luar Negeri Meningkatnya kualitas dan kapasitas pelayanan di bidang Perlindungan WNI dan BHI
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 23 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Peran dalam Kerja Sama Teknik
24 Penguatan Diplomasi Soft Power
Penguatan citra positif Indonesia melalui peningkatan peran di bidang informasi dan pelayanan media
Program Optimalisasi Informasi dan Diplomasi Publik
Penguatan Citra Positif Indonesia Melalui Peningkatan Peran di Bidang Informasi dan Pelayanan Media
25 Penguatan Diplomasi Soft Power
Penguatan citra positif Indonesia melalui peningkatan peran diplomasi publik
Program Optimalisasi Informasi dan Diplomasi Publik
Penguatan Citra Positif Indonesia Melalui Peningkatan Peran Diplomasi Publik
26 Penguatan Diplomasi Soft Power
Peningkatan Diplomasi dan Kerjasama Program Pelaksanaan Diplomasi dan Internasional pada Perwakilan RI di luar Kerjasama Internasional pada Negeri Perwakilan RI di Luar Negeri
27 Perlindungan WNI/BHI di Luar Negeri
Peningkatan Perlindungan WNI/BHI di Luar Negeri
28 Perlindungan WNI/BHI di Luar Negeri
Peningkatan Perlindungan WNI/BHI di Luar Negeri
Program Pelaksanaan Diplomasi dan Kerjasama Internasional pada Perwakilan RI di Luar Negeri Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Keprotokolan dan Kekonsuleran
Penyelenggaraan Diplomasi dan Kerjasama Internasional
Penyelenggaraan Diplomasi dan Kerjasama Internasional Peningkatan Perlindungan dan Pelayanan WNI/BHI di Luar Negeri
Persentase respon positif terhadap bantuan kerjasama teknik melalui mekanisme bilateral dan triangular Persentase pemberitaan positif oleh media massa dan kehumasan badan publik terhadap kebijakan politik luar negeri RI Persentase dukungan konstituen domestik/internasional dan negara sahabat terhadap kegiatan diplomasi publik Indonesia
75%
90%
90%
Persentase Publik di Negara Akreditasi yang Berpandangan Positif terhadap Indonesia
75%
Persentase Permasalahan WNI dan BHI di Luar Negeri yang Diselesaikan Indeks Pelayanan dan Perlindungan WNI dan BHI
80% Peningkatan Perlindungan WNI/BHI di Luar Negeri
KEMENTERIAN PARIWISATA Pengembangan Potensi Ekonomi 1 Wilayah Pengembangan Potensi Ekonomi 2 Wilayah
Pengembangan Potensi Pariwisata Pengembangan Potensi Pariwisata
Program Pengembangan Kepariwisataan Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan Destinasi Wisata Budaya Pengembangan Destinasi Wisata Alam dan Buatan
Meningkatnya Kualitas Destinasi Wisata Budaya Meningkatnya Kualitas Destinasi Wisata Alam dan Buatan
Fasilitasi Event Wisata Budaya di Destinasi Prioritas Nasional (destinasi) (Prioritas Nasional) Pengembangan destinasi wisata alam dan buatan
Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 1 Wisata Bahari
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pengelolaan Wisata Bahari
PROGRAM K/L Program Pengembangan Kepariwisataan
KEGIATAN K/L
Pengembangan Destinasi Pariwisata
SASARAN K/L Terselesaikannya perancangan destinasi dan investasi kawasan ekonomi khusus pariwisata
INDIKATOR K/L
Jumlah rancangan destinasi wisata
TARGET
10 destinasi wisata
Revolusi Mental Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Persaingan Usaha Yang Sehat (Contoh: Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan Menghindari Praktik Monopoli, Tertib 1 Daya Saing Bangsa Ukur) Persaingan Usaha Yang Sehat (Contoh: Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan Menghindari Praktik Monopoli, Tertib 2 Daya Saing Bangsa Ukur)
No
Program Prioritas
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pengembangan Kepariwisataan
Peningkatan Tata Kelola Destinasi dan Pemberdayaan Masyarakat
Program Pengembangan Kepariwisataan
Peningkatan Tata Kelola Destinasi dan Pemberdayaan Masyarakat
SASARAN K/L Meningkatnya Kesadaran dan Keterlibatan Masyarakat Dalam Pembangunan Kepariwisataan Meningkatnya Kesadaran dan Keterlibatan Masyarakat Dalam Pembangunan Kepariwisataan
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah masyarakat yang menjadi sasaran sadar wisata
5000
Jumlah masyarakat yang mendapat bimbingan teknis pemberdayaan
580
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
PROGRAM K/L
Program Pengembangan Kepariwisataan
KEGIATAN K/L
Peningkatan Kemitraan Industri Pariwisata
SASARAN K/L Pengembangan Health/Wellness Tourism (Spa, Pengobatan Tradisional dan Pengobatan konvensional)
INDIKATOR K/L
Jumlah kegiatan pengembangan Health/Wellness Tourism
TARGET
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pengembangan Kepariwisataan Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan Destinasi Wisata Alam dan Buatan Pengembangan Infrastruktur dan Ekosistem
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan Infrastruktur dan Ekosistem
Mendorong penyelenggaraan event olahraga sebagai bagian dari tujuan wisata seperti Bali Marathon, Tea Walk, dan lain-lain Pengadaan toilet bersih di tempat wisata Penyusunan peraturan tentang penyediaan fasilitas kesehatan di tempat wisata sesuai standar kesehatan
Jumlah event olahraga sebagai bagian dari tujuan wisata yang diselenggarakan Jumlah fasilitasi pengadaan toilet bersih di tempat wisata Jumlah peraturan tentang penyediaan fasilitas kesehatan di tempat wisata sesuai standar kesehatan yang disusun
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Keahlian Pekerja
PROGRAM K/L
Program Pengembangan Kepariwisataan
KEGIATAN K/L
Peningkatan dan Pengembangan Tenaga Kerja Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
SASARAN K/L Terwujudnya pengembangan tenaga kerja pariwisata dan ekonomi kreatif berbasis kompetensi dan berbasis kebutuhan oleh pemangku kepentingan
INDIKATOR K/L Jumlah tenaga kerja pariwisata dan ekonomi kreatif yang mengikuti pendidikan dan pelatihan berbasis kompetensi
TARGET
22.500 orang
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa1 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa2 Kota
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan Destinasi Wisata Budaya
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan Destinasi Wisata Alam dan Buatan
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Destinasi Wisata Budaya yang Meningkatnya Kualitas Destinasi Wisata Dikembangkan dan Memperkuat Nilai Budaya Sejarah Daerahnya Jumlah Destinasi Wisata Alam dan Buatan yang dikembangkan menjadi Meningkatnya Kualitas Destinasi Wisata Taman Nasional, Taman Laut Nasional, Alam dan Buatan dan Taman Geo (Geopark)
10
10
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
1 Pemantapan Peran di ASEAN Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 2 Kerja Sama Pembangunan Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 3 Kerja Sama Pembangunan
Penguatan Peran dalam Pilar Sosial dan Budaya Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Program Pengembangan Kepariwisataan Program Pengembangan Kepariwisataan Program Pengembangan Kepariwisataan
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 4 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Program Pengembangan Kepariwisataan
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 5 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Program Pengembangan Kepariwisataan
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 6 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral
Program Pengembangan Kepariwisataan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Meningkatnya pemasaran pariwisata yang efektif dan efisien di wilayah Asia Pengembangan Pasar Asia Tenggara Tenggara Pengembangan Strategi Pemasaran Terlaksanaya promosi luar negeri 3 KEK Mancanegara Pariwisata Pengembangan Komunikasi Pemasaran Meningkatnya Citra Kepariwisataan Pariwisata Mancanegara Indonesia di mancanegara Meningkatnya pemasaran pariwisata yang efektif dan efisien di wilayah Asia Pengembangan Pasar Asia Tenggara Tenggara Meningkatnya pemasaran pariwisata Peningkatan dan Pengembangan Pasar yang efektif dan efisien di wilayah Asia Asia Pasifik Pasifik Meningkatnya pemasaran pariwisata yang efektif dan efisien di wilayah Peningkatan dan Pengembangan Pasar Eropa, Timur Tengah, Amerika dan Eropa, Timteng, Amerika dan Afrika Afrika (EMEA)
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah dokumen perencanaan dan evaluasi Jumlah negara tujuan promosi 3 KEK Pariwisata Ranking Brand Wonderful Indonesia Jumlah Misi Penjualan Pariwisata Pasar Asia Tenggara Jumlah Misi Penjualan Pariwisata Pasar Asia Pasifik
Jumlah Misi Penjualan Pariwisata Pasar EMEA
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
1 Menciptakan Iklim Investasi
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Promosi Investasi Kawasan
PROGRAM K/L Program Pengembangan Kepariwisataan
KEGIATAN K/L Pengembangan Strategi Pemasaran Mancanegara
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Terlaksanaya promosi luar negeri 3 KEK Jumlah negara tujuan promosi 3 KEK Pariwisata Pariwisata
TARGET 3 negara
Pembangunan Pariwisata No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
2 Pengembangan Destinasi Wisata
Program Pengembangan Kelembagaan Pengembangan Destinasi Kepariwisataan Program Pengembangan Kelembagaan Pengembangan Destinasi Kepariwisataan
3 Pengembangan Destinasi Wisata
Koordinasi Pembangunan Destinasi
4 Pengembangan Destinasi Wisata
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Pengembangan pemasaran pariwisata
Penyiapan kelembagaan pengelolaan destinasi pariwisata prioritas Pengembangan skema kerjasama pemasaran
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan Infrastruktur dan Ekosistem
Meningkatnya kualitas pengembangan infrastruktur dan ekosistem pariwisata di destinasi pariwisata Pengembangan amenitas pariwisata
Pembangunan Fasilitas Umum dalam Kawasan
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan Infrastruktur dan Ekosistem
Meningkatnya kualitas pengembangan infrastruktur dan ekosistem pariwisata di destinasi pariwisata Pengembangan amenitas pariwisata
6 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Fasilitas Umum dalam Kawasan Peningkatan Pengelolaan Daerah Tujuan Wisata
Program Pengembangan Kepariwisataan Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan Destinasi Wisata Budaya Peningkatan Kemitraan Industri Pariwisata
Pembangunan fasilitas umum di dalam destinasi pariwisata Borobudur Jumlah fasilitas umum terbangun Tersedianya tour dan travel wisata Borobudur Jumlah tour dan travel yang terbentuk
7 Pengembangan Destinasi Wisata
Penyiapan Objek Wisata
8 Pengembangan Destinasi Wisata
Penyiapan Objek Wisata
9 Pengembangan Destinasi Wisata
Penyiapan Objek Wisata
Program Pengembangan Kepariwisataan Program Pengembangan Kepariwisataan Program Pengembangan Kepariwisataan Program Pengembangan Kepariwisataan Program Pengembangan Kepariwisataan Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan Infrastruktur dan Ekosistem Pengembangan Destinasi Wisata Alam dan Buatan Peningkatan Kemitraan Industri Pariwisata
1 Pengembangan Destinasi Wisata
5 Pengembangan Destinasi Wisata
10 Pengembangan Destinasi Wisata 11 Promosi Wisata 12 Promosi Wisata
Penyiapan Objek Wisata Branding Wonderful Indonesia dan Pesona Indonesia Branding Wonderful Indonesia dan Pesona Indonesia
15 Promosi Wisata
Pengembangan Media Promosi Melalui Media Sosial, Media Elektronik, Cetak dan Ruang Pengembangan Media Promosi Melalui Media Sosial, Media Elektronik, Cetak dan Ruang Pengembangan Media Promosi Melalui Media Sosial, Media Elektronik, Cetak dan Ruang
16 Promosi Wisata
Peningkatan Citra Pariwisata Nasional
17 Promosi Wisata
Promosi dan Pengembangan Destinasi Pariwisata, serta Pengembangan SDM dan Kelembagaan
18 Promosi Wisata
19 Promosi Wisata
13 Promosi Wisata
14 Promosi Wisata
Pengembangan Destinasi Wisata Alam dan Buatan
Meningkatnya kualitas pengembangan infrastruktur dan ekosistem pariwisata di destinasi pariwisata Pengembangan amenitas pariwisata Meningkatnya Kualitas Destinasi Wisata Perancangan bangsal souvenier Loh Alam dan Buatan Liang, Labuan Bajo
Meningkatnya kualitas hotel Meningkatnya pengembangan Pengembangan Segmen Pasar Personal pariwisata segmen pasar personal Pengembangan Komunikasi Pemasaran Meningkatnya Citra Kepariwisataan Pariwisata Mancanegara Indonesia di mancanegara Pengembangan Komunikasi Pemasaran Meningkatnya Citra Pariwisata Pariwisata Nusantara Nusantara
Jumlah Hotel Jumlah Promosi Wisata Alam Ranking Brand Wonderful Indonesia Meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan nusantara
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan pemasaran pariwisata
Meningkatnya jumlah wisatawan Jumlah promosi destinasi konvensi, mancanegara (wisman) dan perjalanan insentif, even, dan minat khusus pada wisatawan nusantara (wisnus) internasional event (destinasi
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan pemasaran pariwisata
Meningkatkan publikasi promosi pariwisata
Program Pengembangan Kepariwisataan Program Pengembangan Kepariwisataan
Peningkatan Kecenderungan Berwisata dan Gaya Hidup Wisata
Pengembangan pemasaran pariwisata
Mengembangkan dan memantapkan positioning Mengembangkan dan Memantapkan Positioning
Program Pengembangan Kepariwisataan
Peningkatan Kemitraan Industri Pariwisata
Mengembangkan Keterpaduan Sinergis Promosi Antar Pemangku Kepentingan Meningkatnya kemitraan dengan Pariwisata Daerah lembaga kepariwisataan
Promosi dan Pengembangan Destinasi Pariwisata, serta Pengembangan SDM dan Kelembagaan
Program Pengembangan Kepariwisataan
Peningkatan Analisis Data Pasar Pariwisata Nusantara
Meningkatnya Kajian Strategi dan Analisis Data Pasar Pariwisata Nusantara
Promosi dan Pengembangan Destinasi Pariwisata, serta Pengembangan SDM dan Kelembagaan
Program Pengembangan Kepariwisataan
Mengembangkan segmen pasar Pengembangan Segmen Pasar Personal wisatawan berbasis komunitas
Pengembangan pemasaran pariwisata
TARGET
Terbentuknya badan pengelola destinasi pariwisata Pengembangan skema kerjasama pemasaran, promosi, dan investasi
Pengembangan Social Media Jumlah Wisatawan
Jumlah dokumen analisa data pasar
Meningkatnya jumlah komunitas yang mengunjungi objek wisata
1
20 Promosi Wisata
Promosi dan Pengembangan Destinasi Pariwisata, serta Pengembangan SDM dan Kelembagaan
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan pemasaran pariwisata
Meningkatnya jumlah wisatawan Jumlah promosi destinasi konvensi, mancanegara (wisman) dan perjalanan insentif, even, dan minat khusus pada wisatawan nusantara (wisnus) internasional event (destinasi
21 Promosi Wisata
Promosi dan Pengembangan Destinasi Pariwisata, serta Pengembangan SDM dan Kelembagaan
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan pemasaran pariwisata
Meningkatnya jumlah wisatawan mancanegara (wisman) dan perjalanan wisatawan nusantara (wisnus) Pengembangan Pasar Sasaran
22 Promosi Wisata
Promosi dan Pengembangan Destinasi Pariwisata, serta Pengembangan SDM dan Kelembagaan
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan pemasaran pariwisata
Meningkatnya jumlah wisatawan mancanegara (wisman) dan perjalanan Jumlah pemasaran dan promosi wisatawan nusantara (wisnus) berbasis tema tertentu
23 Promosi Wisata
Promosi dan Pengembangan Destinasi Pariwisata, serta Pengembangan SDM dan Kelembagaan
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan pemasaran pariwisata
Meningkatnya akselerasi pergerakan wisatawan
Jumlah program pemasaran dan promosi terpadu dan kemudahan akses dan skema pembiayaan perjalanan
24 Promosi Wisata
Promosi dan Pengembangan Destinasi Pariwisata, serta Pengembangan SDM dan Kelembagaan
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan pemasaran pariwisata
Intensifikasi Pemasaran MICE yang diselenggarakan oleh sektor lain
Kerjasama pemasaran
25 Promosi Wisata
Promosi dan Pengembangan Destinasi Pariwisata, serta Pengembangan SDM dan Kelembagaan
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan pemasaran pariwisata
Intensifikasi Pemasaran MICE yang diselenggarakan oleh sektor lain
Pemasaran MICE
26 Promosi Wisata
Promosi dan Pengembangan Destinasi Pariwisata, serta Pengembangan SDM dan Kelembagaan
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan pemasaran pariwisata
27 Promosi Wisata
Promosi dan Pengembangan Destinasi Pariwisata, serta Pengembangan SDM dan Kelembagaan
Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan pemasaran pariwisata
Merevitalisasi dan mendiversifikasi produk pariwisata Mengembangkan Strategi Pemasaran yang menekankan tanggung jawab terhadap masyarakat, sumber daya lingkungan, dan wisatawan
Penyelenggaraan Event di Objek Wisata Secara Rutin Pengembangan Strategi Pemasaran yang menekankan tanggung jawab terhadap masyarakat, sumber daya lingkungan, dan wisatawan
Promosi dan Pengembangan Destinasi Pariwisata, serta Pengembangan SDM dan Kelembagaan Pelatihan dan Sertifikasi SDM Pariwisata
Program Pengembangan Kepariwisataan Program Pengembangan Kepariwisataan
Pengembangan pemasaran pariwisata Pengembangan Kompetensi SDM Kepariwisataan
32 SDM Pariwisata dan Kelembagaan
Pengembangan Lembaga Pengelola Destinasi (DMO) Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi Pariwisata Penyusunan NSPK SDM dan Kelembagaan
Program Pengembangan Kepariwisataan Program Pengembangan Kepariwisataan Program Pengembangan Kepariwisataan
Peningkatan Tata Kelola Destinasi dan Pemberdayaan Masyarakat Pengembangan Pendidikan Tinggi Bidang Pariwisata Peningkatan Litbang dan Kebijakan Kepariwisataan
33 Sikap Masyarakat yang Bersahabat
Pelaksanaan kampanye sadar wisata kepada masyarakat
Program Pengembangan Kepariwisataan
Peningkatan Tata Kelola Destinasi dan Pemberdayaan Masyarakat
34 Sikap Masyarakat yang Bersahabat
Pemberdayaan Masyarakat di Destinasi Program Pengembangan Wisata Kepariwisataan
Peningkatan Tata Kelola Destinasi dan Pemberdayaan Masyarakat
28 Promosi Wisata 29 SDM Pariwisata dan Kelembagaan
30 SDM Pariwisata dan Kelembagaan 31 SDM Pariwisata dan Kelembagaan
Mengembangkan Badan Promosi Pariwisata Daerah Meningkatnya jumlah SDM Pariwisata yang tersertifkasi Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Destinasi dan Pemberdayaan Masyarakat Meningkatnya kualitas lulusan pendidikan tinggi pariwisata Pembuatan NSPK untuk SDM dan Kelembagaan Pariwisata Meningkatnya Kesadaran dan Keterlibatan Masyarakat Dalam Pembangunan Kepariwisataan Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Destinasi dan Pemberdayaan Masyarakat
Mengembangkan Badan Promosi Pariwisata Daerah sebagai lembaga promosi dan pemasaran pariwisata Jumlah SDM Pariwisata yang memiliki sertifikasi Jumlah lokasi KSPN yang difasilitasi untuk meningkatkan kualitas tata kelola destinasi (DMO) Jumlah lulusan pendidikan tinggi kepariwisataan Jumlah NSPK yang diselesaikan Jumlah masyarakat yang menjadi sasaran sadar wisata Pelaksanaan bimbingan teknis di bidang Tata Kelola Destinasi dan pemberdayaan masyarakat
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
1 Pengembangan Destinasi Borobudur
Infrastruktur Permukiman/Kota
Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Sarana prasarana pengelolaan air baku yang dibangun serta ditingkatkan fungsi Jumlah sarana/prasarana penyediaan dan kondisinya air baku yang dibangun /ditingkatkan
8280 lt/det
2 Pengembangan Destinasi Borobudur
Perencanaan dan Perancangan
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Strategis
Kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strtaegis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
Jumlah kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
1 dokumen kebijakan teknis
Jumlah rencana keterpaduan pengembangan kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
1 dokumen perencanaan
Jumlah sarana/prasarana penyediaan air baku yang dibangun /ditingkatkan
704 lt/det
1 dokumen kebijakan teknis
3 Pengembangan Destinasi Borobudur
Perencanaan dan Perancangan
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
4 Pengembangan Destinasi Bromo
Infrastruktur Permukiman/Kota
Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Sarana prasarana pengelolaan air baku yang dibangun serta ditingkatkan fungsi dan kondisinya
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strtaegis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
Jumlah kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
Jumlah rencana keterpaduan pengembangan kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Jumlah Panjang Jalan Nasional yang ditingkatkan (pelebaran dan rekonstruksi)
1 dokumen perencanaan
5 Pengembangan Destinasi Bromo
6 Pengembangan Destinasi Bromo
7 Pengembangan Destinasi Danau Toba
8 Pengembangan Destinasi Danau Toba
9 Pengembangan Destinasi Danau Toba
Perencanaan dan Perancangan
Perencanaan dan Perancangan
Akses dari Entry Port
Akses dari Entry Port
Perencanaan dan Perancangan
Pengembangan Kawasan Strategis
Pengembangan Kawasan Strategis
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Strategis
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Terlaksananya Pemeliharaan, Peningkatan dan Pembangunan Jalan Nasional
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Terbangunnya Jalan Tol Baru
Panjang Jalan Tol yang dibangun
?
Pengembangan Kawasan Strategis
Kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strtaegis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
Jumlah kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
1 dokumen kebijakan teknis
Jumlah rencana keterpaduan pengembangan kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
1 dokumen perencanaan
Jumlah sarana/prasarana penyediaan air baku yang dibangun /ditingkatkan
60 lt/det
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
?
10 Pengembangan Destinasi Danau Toba
Perencanaan dan Perancangan
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Destinasi Kepulauan 11 Seribu
Infrastruktur Permukiman/Kota
Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Sarana prasarana pengelolaan air baku yang dibangun serta ditingkatkan fungsi dan kondisinya
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Strategis
Kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strtaegis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
Jumlah kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
1 dokumen kebijakan teknis
Pengembangan Kawasan Strategis
Rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
Jumlah rencana keterpaduan pengembangan kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
1 dokumen perencanaan
Pengembangan Destinasi Kepulauan 12 Seribu
Pengembangan Destinasi Kepulauan 13 Seribu
Perencanaan dan Perancangan
Perencanaan dan Perancangan
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Strategis
14 Pengembangan Destinasi Labuan Bajo
15 Pengembangan Destinasi Labuan Bajo
Infrastruktur Permukiman/Kota
Perencanaan dan Perancangan
Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Sarana prasarana pengelolaan air baku yang dibangun serta ditingkatkan fungsi Jumlah sarana/prasarana penyediaan dan kondisinya air baku yang dibangun /ditingkatkan
150 lt/det
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strtaegis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
Jumlah kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
1 dokumen kebijakan teknis
Jumlah rencana keterpaduan pengembangan kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
1 dokumen perencanaan
Pengembangan Kawasan Strategis
16 Pengembangan Destinasi Labuan Bajo
Perencanaan dan Perancangan
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
17 Pengembangan Destinasi Mandalika
Infrastruktur Permukiman/Kota
Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Pengembangan Kawasan Strategis
Rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Sarana prasarana pengelolaan air baku yang dibangun serta ditingkatkan fungsi dan kondisinya
18 Pengembangan Destinasi Mandalika
Perencanaan dan Perancangan
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
19 Pengembangan Destinasi Morotai
Infrastruktur Permukiman/Kota
Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Sarana prasarana pengelolaan air baku yang dibangun serta ditingkatkan fungsi dan kondisinya
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strtaegis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
20 Pengembangan Destinasi Morotai
21 Pengembangan Destinasi Morotai Pengembangan Destinasi Tanjung 22 Kelayang
Pengembangan Destinasi Tanjung 23 Kelayang
Pengembangan Destinasi Tanjung 24 Kelayang Pengembangan Destinasi Tanjung 25 Lesung
Perencanaan dan Perancangan
Perencanaan dan Perancangan
Infrastruktur Permukiman/Kita
Perencanaan dan Perancangan
Perencanaan dan Perancangan
Infrastruktur Permukiman/Kota
Pengembangan Kawasan Strategis
Pengembangan Kawasan Strategis
Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Sarana prasarana pengelolaan air baku yang dibangun serta ditingkatkan fungsi dan kondisinya
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strtaegis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Strategis
Pengembangan Kawasan Strategis
Pengembangan Kawasan Strategis
Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Sarana prasarana pengelolaan air baku yang dibangun serta ditingkatkan fungsi dan kondisinya
Jumlah sarana/prasarana penyediaan air baku yang dibangun /ditingkatkan
Jumlah rencana keterpaduan pengembangan kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Jumlah sarana/prasarana penyediaan air baku yang dibangun /ditingkatkan
245 lt/det
Jumlah kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
1 dokumen kebijakan teknis
Jumlah rencana keterpaduan pengembangan kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
1 dokumen perencanaan
Jumlah sarana/prasarana penyediaan air baku yang dibangun /ditingkatkan
808 lt/det
Jumlah kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
1 dokumen kebijakan teknis
Jumlah rencana keterpaduan pengembangan kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
1 dokumen perencanaan
Jumlah sarana/prasarana penyediaan air baku yang dibangun /ditingkatkan
Pengembangan Destinasi Tanjung 26 Lesung
Perencanaan dan Perancangan
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
27 Pengembangan Destinasi Wakatobi
Infrastruktur Permukiman/Kota
Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Sarana prasarana pengelolaan air baku yang dibangun serta ditingkatkan fungsi dan kondisinya
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strtaegis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
28 Pengembangan Destinasi Wakatobi
29 Pengembangan Destinasi Wakatobi
30 Pengembangan KPPN Mandeh
31 Pengembangan KPPN Mandeh
Perencanaan dan Perancangan
Perencanaan dan Perancangan
Infrastruktur Permukiman/Kota
Perencanaan dan Perancangan
Pengembangan Kawasan Strategis
Pengembangan Kawasan Strategis
Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Sarana prasarana pengelolaan air baku yang dibangun serta ditingkatkan fungsi dan kondisinya
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Strategis
Pengembangan Kawasan Strategis
Jumlah rencana keterpaduan pengembangan kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Jumlah sarana/prasarana penyediaan air baku yang dibangun /ditingkatkan
241 lt/det
Jumlah kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
1 dokumen kebijakan teknis
Jumlah rencana keterpaduan pengembangan kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
1 dokumen perencanaan
Jumlah sarana/prasarana penyediaan air baku yang dibangun /ditingkatkan
Jumlah rencana keterpaduan pengembangan kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
Kedaulatan Pangan No
Program Prioritas
Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 1 Lain Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 2 Lain Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 3 Lain Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 4 Lain Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 5 Lain Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 6 Lain Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 7 Lain Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 8 Lain Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 9 Lain
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Pembangunan Waduk, dan Embung/Dam Parit Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Pembangunan Waduk, dan Embung/Dam Parit Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Pembangunan Waduk, dan Embung/Dam Parit Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Pembangunan Waduk, dan Embung/Dam Parit Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Pembangunan Waduk, dan Embung/Dam Parit Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Pembangunan Waduk, dan Embung/Dam Parit Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Pembangunan Waduk, dan Embung/Dam Parit Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Pembangunan Waduk, dan Embung/Dam Parit Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Pembangunan Waduk, dan Embung/Dam Parit
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Program Pengelolaan Sumber Daya Air
Program Pengelolaan Sumber Daya Air
Program Pengelolaan Sumber Daya Air
Program Pengelolaan Sumber Daya Air
Program Pengelolaan Sumber Daya Air
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Pembangunan 327 ribu ha jaringan irigasi baru
Jaringan irigasi baru yang dibangun
327016 ha
Rehabilitasi 639 ribu jaringan irigasi
Jaringan irigasi yang direhabilitasi
639.677 ha
Jaringan irigasi tata air tambak yang dibangun Panjang sungai yang dinormalisasi / Konservasi, Pengendalian Banjir, Lahar Meningkatnya perlindungan di 12 panjang pengendali banjir yang Gunung Berapi dan Pengaman Pantai propinsi lumbung padi terhadap banjir dibangun Pengelolaan Waduk, Embung, Situ Berlangsungnya pembangunan 29 Serta Bangunan Penampung Air waduk lanjutan dan groundbreaking Jumlah bendungan/waduk yang Lainnya pembangunan 9 waduk baru dibangun Pengelolaan Waduk, Embung, Situ Serta Bangunan Penampung Air Rehabilitasi 9 bendungan dan Lainnya revitalisasi 4 Unit Pengelola Bendungan Jumlah bendungan yang direhabilitasi Pengelolaan Waduk, Embung, Situ Serta Bangunan Penampung Air Lainnya Pembangunan 145 embung Jumlah embung yang dibangun Pengelolaan Waduk, Embung, Situ Serta Bangunan Penampung Air Lainnya Rehabilitasi 198 embung Jumlah embung yang direhabilitasi
Operasi dan Pemeliharaan Sarana Program Pengelolaan Sumber Daya Air Prasarana SDA
TARGET
Pembangunan jaringan irigasi tata air tambak seluas 25,97 ribu ha
Terjaminnya kinerja layanan irigasi seluas 3,3 juta ha
Jaringan irigasi yang dioperasikan dan dipelihara
25970 ha
300 km
29 waduk lanjutan, 9 waduk baru
9 bendungan
145 embung
198 embung
3,3 juta hektar
Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 10 Lain Penyuluhan
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan irigasi tambak yang dibangun
Panjang konstruksi jaringan irigasi tambak yang dilaksanakan
0,24 km
Kedaulatan Energi No
Program Prioritas
Meningkatkan Peranan Energi Baru 1 Terbarukan dalam Bauran Energi
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Pengelolaan Waduk, Embung, Situ PLT Matahari, Mikrohidro, dan Tenaga Serta Bangunan Penampung Air Angin Program Pengelolaan Sumber Daya Air Lainnya
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Terlaksananya fasilitasi pengembangan Jumlah PLTA/PLTMH yang dibangun PLTA di waduk eksisting (Unit)
18
Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
1 Industri Perikanan dan Hasil Laut Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 2 Wisata Bahari
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pengadaan sarana dan prasarana pendukung produksi kelautan dan perikanan
Rehabilitasi kawasan pesisir
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Terbangunnya konstruksi jaringan irigasi tambak Terbangunnya/peningkatan pengaman Konservasi, Pengendalian Banjir, Lahar pantai untuk melindungi pantai dari Program Pengelolaan Sumber Daya Air Gunung Berapi dan Pengaman Pantai abrasi
INDIKATOR K/L
TARGET
Panjang konstruksi jaringan irigasi tambak yang dilaksanakan
0,64 juta Ha jaringan irigasi tambak
Panjang pengaman pantai yang dibangun
123.98 km pengaman pantai
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 1 Daya Saing Bangsa Peningkatan investasi infrastruktur
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan Peningkatan kompetensi SDM bidang 2 Daya Saing Bangsa infrastruktur
PROGRAM K/L
Program Pembinaan Konstruksi
KEGIATAN K/L
Pembinaan Investasi Konstruksi
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan Peningkatan kompetensi SDM bidang 3 Daya Saing Bangsa infrastruktur
Pembinaan Kompetensi dan Produktivitas Sumber Daya Konstruksi Penyelenggaraan Pendidikan dan Program Pengembangan Sumber Daya Pelatihan Sumber Daya Air dan Manusia Konstruksi
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan Peningkatan kompetensi SDM bidang 4 Daya Saing Bangsa infrastruktur
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Jalan, Perumahan Program Pengembangan Sumber Daya Permukiman, dan Pengembangan Manusia Infrastruktur Wilayah
Program Pembinaan Konstruksi
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan Peningkatan kualitas infrastruktur jalan Program Penelitian Dan Pengembangan Penelitian dan Pengembangan Bidang 5 Daya Saing Bangsa dan jembatan Kementerian PUPR Jalan dan Jembatan Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan Peningkatan kualitas infrastruktur 6 Daya Saing Bangsa sumber daya air
Program Penelitian Dan Pengembangan Penelitian dan Pengembangan Bidang Kementerian PUPR Sumber Daya Air
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 7 Daya Saing Bangsa Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 8 Daya Saing Bangsa Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 9 Daya Saing Bangsa
Program Penelitian Dan Pengembangan Kementerian PUPR Program Penelitian Dan Pengembangan Kementerian PUPR
Peningkatan kualitas kebijakan dan penerapan teknologi Peningkatan kualitas perumahan dan permukiman Peningkatan penyelenggaraan jasa konstruksi
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan Peningkatan penyelenggaraan jasa 10 Daya Saing Bangsa konstruksi
Program Pembinaan Konstruksi
Penelitian dan Pengembangan Kebijakan dan Penerapan Teknologi Penelitian dan Pengembangan Bidang Permukiman Pembinaan Kelembagaan dan Sistem Konstruksi
Program Pembinaan Konstruksi
Pembinaan Penyelenggaraan Konstruksi
SASARAN K/L Tersusunnya dokumen kebijakan dan strategi kapitalisasi konstruksi dan pengusahaan infrastruktur oleh badan usaha nasional Terlaksananya kerjasama dan pemberdayaan peningkatan kompetensi SDM konstruksi dengan instansi yang berkompeten Terlaksananya pelatihan dan pendidikan bidang sumber daya air untuk 375 ASN Terlaksananya pelatihan dan pendidikan bidang jalan, perumahan dan permukiman, serta pengembangan infrastruktur wilayah untuk 375 ASN Pengambangan PUsat Teknologi Dinamik Jembatan, Fokus:jembatan bentang panjang Pembangunan Pusat Teknologi, fokus : bendungan, modernisasi irigasi, konservasi pantai, dan tanggul laut Tersedianya Hasil Riset dan Pengembangan, Penerapan/Pemanfaatan Pembangunan PUsat Teknologi Smart and Eco City Terselenggaranya pembinaan penerapan teknologi inovatif Terselenggaranya pembinaan manajemen mutu dan tertib penyelenggaraan konstruksi
INDIKATOR K/L
TARGET
Dokumen kebijakan yang disusun Jumlah kerjasama dan pemberdayaan peningkatan kompetensi SDM konstruksi Jumlah ASN yang mengikuti pendidikan/pelatihan (dalam negeri/luar negeri)
2
1 profil kerjasama
375
Jumlah ASN yang mengikuti pelatihan/pendidikan (dalam negeri/luar negeri)
375
Jumlah modernisasi laboratorium
1
jumlah modernisasi laboratorium
4
Jumlah Prosiding Diseminasi, Sosialisasi, Pelatihan (TOT) 1 paket Jumlah modernisasi laboratorium Jumlah profil pembinaan penerapan teknologi inovatif Jumlah profil pembinaan manajemen mutu dan tertib penyelenggaraan konstruksi
1 1 Profil
1 Profil
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 11 dan Media Publik
Program Pembinaan Dan Pembangunan Karakter Melalui Media Pengembangan Infrastruktur Publik Permukiman
Proyek percontohan ruang terbuka publik untuk menonton bersama video/film bertema revolusi mental
Terlaksananya proyek percontohan ruang terbuka publik untuk menonton bersama video/film bertema revolusi mental di 1200 kecamatan
Jumlah kecamatan percontohan
300
Daerah Perbatasan No
1
2
3
4
5
6
7
Program Prioritas Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 8 Ekonomi Perbatasan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Membangun akses transportasi darat, laut, dan udara pembuka Isolasi Membangun akses transportasi darat, laut, dan udara pembuka Isolasi
PROGRAM K/L
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Membangun akses transportasi darat, laut, dan udara pembuka Isolasi
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah Program Pembinaan Dan Pembangunan Perumahan Layak Huni, Pengembangan Infrastruktur Penyediaan Air Bersih dan sanitasi Permukiman
Panjang Jalan Pararel Perbatasan
Pembangunan Jalan Non Status Terbangunya 1.705.920 SR SPAM di Kawasan Rawan Air/Perbatasan/Pulau Terluar
Pembangunan Perumahan Layak Huni, Pembinaan Waduk, Embung, dan Penyediaan Air Bersih dan sanitasi Program Pengelolaan Sumber Daya Air Bangunan Penampung Air Lainnya
INDIKATOR K/L
TARGET
Pembangunan Jalan Nasional di Lokpri Kecamatan Perbatasan Jalan Pararel Perbatasan di Lokpri Kecamatan Perbatasan Jumlah Panjang Jalan Non Status yang dibangun/ditingkatkan pada lokpri kawasan perbatasan Jumlah Sambungan Rumah (SR) di kawasan rawan air/perbatasan/pulau terluar Jumlah konstruksi sumur air tanah untuk air baku yang selesai dilaksanakan
2.015
539,2 Km
1228 144 Kegiatan (lokpri) ; 21 Kegiatan (PKSN)
24
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Strategis
Tersedianya Infrastruktur Penampung Air Terbangunnya rumah khusus di daerah pasca bencana/konflik, maritim dan perbatasan negara Tersusunnya 6 dokumen kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Panjang jalan yang dibangun
Panjang jalan yang dibangun
581.42 km
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Pelebaran Jalan
338 km
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Pelebaran Jalan Terlaksananya Pemeliharaan, Peningkatan dan Pembangunan Jalan/Jembatan Non Status
Peningkatan Fisik Ruas Jalan (km)
1185 Km
Panjang Jalan Nasional di PKSN yang dibangun
2.014,53 Km
Pembangunan Perumahan Layak Huni, Penyediaan Air Bersih dan sanitasi Program Pengembangan Perumahan
13 Pengembangan PLBN Terpadu
Pembangunan Infrastruktur/ Gedung CIQS Terpadu
Program Penyelenggaraan Jalan Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
14 Pengembangan PLBN Terpadu
Pembangunan Perumahan Dan Permukiman Pegawai PLBN
Program Pengembangan Perumahan
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 11 Perdagangan Lintas Batas Negara
Pembinaan dan Pengembangan Air Minum
Pembangunan Jalan Nasional
Sumur air tanah untuk air baku yang dibangun
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 12 Perdagangan Lintas Batas Negara
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 10 Perdagangan Lintas Batas Negara
Pengembangan Kawasan Strategis
SASARAN K/L
Pembangunan Perumahan Layak Huni, Penyediaan Air Bersih dan sanitasi Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Pembangunan Perumahan Layak Huni, Penyediaan Air Bersih dan sanitasi Pembangunan jalan, dan sarana transportasi di Kota Pusat pertumbuhan Pembangunan jalan, dan sarana transportasi di Kota Pusat pertumbuhan Pembangunan jalan, dan sarana transportasi di Kota Pusat pertumbuhan Pembangunan jalan, dan sarana transportasi di Kota Pusat pertumbuhan
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 9 Perdagangan Lintas Batas Negara
KEGIATAN K/L
Penyediaan Rumah Khusus dan Pembinaan Rumah Negara
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman
Penyediaan Rumah Khusus dan Pembinaan Rumah Negara
Pembangunan Jalan Nasional
Jumlah Embung Terbangun Jumlah rumah khusus terbangun di daerah pasca bencana/konflik, maritim dan perbatasan negara
42
2189
Jumlah kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR 6 dokumen kebijakan teknis
Terbangunnya Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu Jumlah PLBN Terbangun Tersedianya Rumah Dinas Aparat Kecamatan/Distrik dan Desa/Kampung/Kelurahan serta Aparatur Pemerintahan Kawasan Jumlah Komplek Permukiman Dinas Perbatasan Negara Aparat
17 PLBN
17 Komplek Permukiman
Daerah Tertinggal No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
2 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Penyediaan air bersih dan sanitasi
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
3 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pembangunan/Peningkatan Jalan dan Jembatan
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Panjang jembatan yang dibangun
Panjang jembatan yang dibangun
27 Kab
4 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pembangunan/Peningkatan Jalan dan Jembatan
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Panjang jalan yang dibangun
Panjang jalan yang dibangun
27 Kab
1 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Pemenuhan perumahan layak huni
Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman Pembinaan dan Pengembangan Air Minum
Meningkatnya kualitas permukiman di 3.099 Ha kawasan khusus Terbangunya 1.705.920 SR SPAM di Kawasan Rawan Air/Perbatasan/Pulau Terluar
Luas kawasan permukiman khusus (Ha) 21 kab tertinggal Jumlah Sambungan Rumah (SR) di kawasan rawan air/perbatasan/pulau terluar 223.860 KK di 42 kab tertinggal
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Penyelenggaraan Jalan
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pengembangan Perumahan
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pembinaan Konstruksi
Penguatan Promotif dan Preventif : 5 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Penguatan Promotif dan Preventif : 6 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Peningkatan sanitasi dan akses air 7 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat bersih
Peningkatan sanitasi dan akses air 8 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat bersih Peningkatan sanitasi dan akses air 9 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat bersih Peningkatan sanitasi dan akses air 10 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat bersih
Program Penyelenggaraan Jalan
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah Program Pemenuhan Ketersediaan Infrastruktur Dasar Dan Standar Layanan Minimum Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
KEGIATAN K/L Manajemen dan Evaluasi Jalan Daerah, Pembinaan Teknik Pelaksanaan dan Perencanaan Jalan Daerah, Jalan Metropolitan dan Kota Besar, Jalan Bebas Hambatan, dan Pengadaan Tanah Manajemen dan Evaluasi Jalan Daerah, Pembinaan Teknik Pelaksanaan dan Perencanaan Jalan Daerah, Jalan Metropolitan dan Kota Besar, Jalan Bebas Hambatan, dan Pengadaan Tanah
SASARAN K/L
Mendorong penyediaan jaringan jalur sepeda dan pejalan kaki untuk jalan daerah
Peningkatan konektivitas dan akses masyarakat ke fasilitas pelayanan kesehatan dan distribusi suplai logistik kesehatan di DTPK
Pembinaan dan Pengembangan Rumah NSPK Pembinaan dan Pengembangan Umum dan Komersial Rumah Umum dan Komersial Penyusunan regulasi perumahan rakyat, perkantoran, sarana umum, Pembinaan Penyelenggaraan yang sehat serta menyediakan sarana Konstruksi olah raga dan aktifitas fisik
Pengembangan Kawasan Perkotaan Pembangunan Infrastruktur SPAM Di Kawasan Khusus Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan
INDIKATOR K/L
Jumlah pembinaan teknik pelaksanaan dan perencanaan jalan daerah yang menyediakan jaringan jalur sepeda dan pejalan kaki
Jumlah pembinaan teknik pelaksanaan dan perencanaan jalan daerah yang mendukung konektivitas ke fasilitas pelayanan kesehatan Jumlah peraturan bangunan sesuai dengan standar kesehatan dan ramah terhadap penyandang disabilitas yang disusun Jumlah regulasi perumahan rakyat, perkantoran, sarana umum, yang sehat serta menyediakan sarana olah raga dan aktifitas fisik
Penyediaan air bersih dan sanitasi dasar pada fasilitas umum Terbangunnya 1.705.920 SR SPAM di Kawasan Rawan Air/Perbatasan/Pulau Terluar
Jumlah fasilitasi penyediaan air bersih dan sanitasi dasar pada fasilitas umum Jumlah Sambungan Rumah (SR) di kawasan rawan air/perbatasan/pulau terluar
Terbangunnya Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) di kota/kab
Jumlah kota/kab yang terlayani Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT)
Infrastruktur Air Limbah dengan Sistem Terpusat Skala Kota, Kawasan dan Komunal Infrastruktur limbah
Jumlah kota/kab yang terlayani infrastruktur limbah dengan sistem terpusat skala kota
Pembangunan infrastruktur SPAM regional
Penyediaan air minum
Jumlah Sambungan Rumah (SR) di kawasan regional
Penyediaan air minum
Jumlah Sambungan Rumah (SR) di Ibu Kota Kecamatan
Pembangunan infrastruktur SPAM perkotaan
TARGET
35520
57 IPAL Skala kota/Regional di 12 kota/kab, IPAL Komunal di 1350 kawasan, IPAL kawasan di 40 kawasan
35000
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya
Infrastruktur Padat Pekerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 2 memperbesar investasi padat karya
Infrastruktur Padat Pekerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 3 memperbesar investasi padat karya
Infrastruktur Padat Pekerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 4 memperbesar investasi padat karya
Infrastruktur Padat Pekerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 5 memperbesar investasi padat karya
Infrastruktur Padat Pekerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 6 memperbesar investasi padat karya
Infrastruktur Padat Pekerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 7 memperbesar investasi padat karya
Infrastruktur Padat Pekerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 8 memperbesar investasi padat karya
Infrastruktur Padat Pekerja
Program Penyelenggaraan Jalan Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
0
-
-
0
-
-
0
Terbangunnya infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala kota/regional di kota/kab, skala komunal, dan skala kawasan Tersalurkannya bantuan pembiayaan perumahan ke rumah tangga berpenghasilan rendah Tersalurkannya bantuan pembiayaan perumahan ke rumah tangga berpenghasilan rendah Tersalurkannya bantuan pembiayaan perumahan ke rumah tangga berpenghasilan rendah Tersalurkannya bantuan pembiayaan perumahan ke rumah tangga berpenghasilan rendah Tersalurkannya bantuan pembiayaan perumahan ke rumah tangga berpenghasilan rendah Tersalurkannya bantuan pembiayaan perumahan ke rumah tangga berpenghasilan rendah
-
Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan Dukungan Manajemen Penyelenggaraan Pembiayaan Perumahan Dukungan Manajemen Penyelenggaraan Pembiayaan Perumahan Dukungan Manajemen Penyelenggaraan Pembiayaan Perumahan Dukungan Manajemen Penyelenggaraan Pembiayaan Perumahan Dukungan Manajemen Penyelenggaraan Pembiayaan Perumahan Dukungan Manajemen Penyelenggaraan Pembiayaan Perumahan
Pemberdayaan Perumahan Swadaya
Terwujudnya keswadayaan masyarakat untuk peningkatan kualitas dan pembangunan rumah/hunian yang layak dan terjangkau bagi MBR dalam Jumlah MBR yang menerima lingkungan yang aman, sehat, teratur, pemberdayaan dan meningkat dan serasi keswadayaannya
Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan
Penanganan kawasan kumuh
Infrastruktur Padat Pekerja
Pembangunan infrastruktur sistem penyediaan air minum Pembangunan dan rehabilitasi prasarana irigasi, rawa, tambak, air Program Pengelolaan Sumber Daya Air baku, dan air tanah Pemeliharaan sumber daya air dan penanggulangan darurat akbiat Program Pengelolaan Sumber Daya Air bencana Pembangunan, rehabilitasi dan pemeliharaan sungai, danau, waduk, embung, pengendalian lahar dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air pengamanan pantai Pembangunan perumahan Program Pengembangan Perumahan swadaya,PSU, rumah khusus
11 Perluasan pelayanan dasar
Jangkauan Layanan
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
12 Perluasan pelayanan dasar
Jangkauan Layanan
Program Pengembangan Pembiayaan Perumahan
13 Perluasan pelayanan dasar
Jangkauan Layanan
Program Pengembangan Pembiayaan Perumahan
14 Perluasan pelayanan dasar
Jangkauan Layanan
Program Pengembangan Pembiayaan Perumahan
15 Perluasan pelayanan dasar
Jangkauan Layanan
Program Pengembangan Pembiayaan Perumahan
16 Perluasan pelayanan dasar
Jangkauan Layanan
Program Pengembangan Pembiayaan Perumahan
17 Perluasan pelayanan dasar
Jangkauan Layanan
Program Pengembangan Pembiayaan Perumahan
Penciptaan lapangan kerja dengan 9 memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan 10 memperbesar investasi padat karya
18 Perluasan pelayanan dasar
Infrastruktur Padat Pekerja
Pemberdayaan Masyarakat
Program Pengembangan Perumahan
Jumlah kawasan yang terlayani air limbah dengan sistem terpusat skala komunal Jumlah RT yang mendapat bantuan pembiayaan KPR sejahtera tapak Jumlah RT yang mendapat bantuan pembiayaan KPR sarusun Jumlah RT yang mendapat bantuan pembiayaan KPR sewa beli untuk Sarusun Jumlah unit rumah yang mendapat bantuan kredit konstruksi Jumlah RT yang mendapat bantuan pembiayaan KPR swadaya Jumlah RT yang mendapat bantuan uang muka
-
0
0
-
19 Perluasan pelayanan dasar
Pemberdayaan Masyarakat
20 Perluasan pelayanan dasar
Pemberdayaan Masyarakat
21 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
22 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
23 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
24 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
Pemberdayaan Perumahan Swadaya
Terwujudnya keswadayaan masyarakat untuk peningkatan kualitas dan pembangunan rumah/hunian yang layak dan terjangkau bagi MBR dalam Jumlah rumah tangga yang terfasilitasi lingkungan yang aman, sehat, teratur, bantuan stimulan pembangunan rumah dan serasi swadaya
Program Pengembangan Perumahan Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pemberdayaan Perumahan Swadaya
Terwujudnya keswadayaan masyarakat untuk peningkatan kualitas dan pembangunan rumah/hunian yang layak dan terjangkau bagi MBR dalam lingkungan yang aman, sehat, teratur, Jumlah rumah tangga yang terfasilitasi dan serasi peningkatan kualitas rumah swadaya
Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman
Meningkatnya kualitas permukiman di 38.431 Ha daerah perkotaan
Luas kawasan kumuh perkotaan (Ha)
Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman
Meningkatnya kualitas permukiman di 78.384 Ha daerah perdesaan
Luas kawasan permukiman perdesaan (Ha)
Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan
Meningkatnya kualitas permukiman di 3.099 Ha kawasan khusus
Luas kawasan permukiman khusus (Ha)
Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan
Program Pengembangan Perumahan
25 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
26 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
27 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
28 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
29 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
30 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
31 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
32 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
33 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
Program Pengembangan Perumahan
34 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
Program Pengembangan Perumahan
Terbangunnya TPST/3R skala komunal di Kota/Kabupaten Terbangunnya infrastruktur pengolahan akhir sampah
Jumlah Kota/Kabupaten yang terlayani Infrastruktur tempat pengolahan sampah terpadu/3R Jumlah Kota/Kabupaten yang terlayani infrastruktur fasilitas pengolahan akhir sampah
Terbanguannya Instalasi Pengolahan Jumlah Kota/Kabupaten yang terlayani Lumpur Tinja (IPLT) di Kota/Kabupaten pengolahan lumpur tinja
Terbangunnya SPAM perdesaan
Terbangunnya SPAM kawasan khusus
Jumlah sambungan rumah (SR) di perdesaan Jumlah sambungan (SR) di kawasan khusus (kumuh perkotaan, kawasan nelayan dan kawasan rawan air/ perbatasan/ pulau terluar)
Terbangunnya TPA di Kota/Kabupaten
Jumlah sambungan rumah (SR) di perkotaan Jumlah Kota/Kabupaten yang terlayani infrastruktur tempat pemrosesan akhir sampah
Terbangunnya SPAM regional
Jumlah sambungan rumah (SR) di kawasan regional
Penyediaan Rumah Susun
terbangunya 550.000 unit sarusun (satuan rumah susun) yang dilengkapi dengan PSU pendukungnya
Jumlah rumah susun yang dipelihara dan dirawat
Penyediaan Rumah Susun
terbangunya 550.000 unit sarusun (satuan rumah susun) yang dilengkapi dengan PSU pendukungnya
Jumlah NSPK penyedia rumah susun
Terbangunnya SPAM perkotaan
35 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
Program Pengembangan Perumahan
Penyediaan Rumah Susun
terbangunya 550.000 unit sarusun (satuan rumah susun) yang dilengkapi dengan PSU pendukungnya
Jumlah unit sarusun terbangun yang dilengkapi dengan PSU pendukungnya
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Pemenuhan Standar Pelayanan 1 Minimum di Desa Pemenuhan Standar Pelayanan 2 Minimum di Desa
Pemenuhan Standar Pelayanan 3 Minimum di Desa
Pemenuhan Standar Pelayanan 4 Minimum di Desa Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa5 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa6 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa7 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa8 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa9 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa10 Kota
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penyediaan sarana prasarana permukiman (perumahan, sanitasi dan air bersih) Penyediaan sarana prasarana permukiman (perumahan, sanitasi dan air bersih)
PROGRAM K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman
(1). Meningkatnya kualitas permukiman di 38.431 Ha daerah perkotaan. (2). Meningkatnya kualitas permukiman di 73.384 Ha daerah perdesaan. (3). Meningkatnya kualitas permukiman di 3.099 Ha kawasan khusus. (4). Terselenggaranya pendampingan Jumlah rumah tangga yang terfasilitasi masyarakat di 7.863 kelurahan peningkatan kualitas rumah swadaya
419177
Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman
Terbangunnya SPAM Perdesaan Berbasis Masyarakat
491520
Pemberdayaan Perumahan Swadaya
Terwujudnya keswadayaan masyarakat untuk peningkatan kualitas dan pembangunan rumah/hunian yang layak dan terjangkau bagi MBR dalam Jumlah rumah tangga yang terfasilitasi lingkungan yang aman, sehat, teratur, bantuan stimulan pembangunan rumah dan serasi swadaya
64966
Pemberdayaan Perumahan Swadaya
Terwujudnya keswadayaan masyarakat untuk peningkatan kualitas dan pembangunan rumah/hunian yang layak dan terjangkau bagi MBR dalam lingkungan yang aman, sehat, teratur, Jumlah rumah tangga yang terfasilitasi dan serasi peningkatan kualitas rumah swadaya
419177
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Terlaksananya Pemeliharaan, Peningkatan dan Pembangunan Jalan Nasional
Panjang jalan yang terpelihara (KM)
43042,70
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Terlaksananya Pemeliharaan, Peningkatan dan Pembangunan Jalan Nasional
Panjang jembatan yang terpelihara (KM)
383507,7
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Terlaksananya Pemeliharaan, Peningkatan dan Pembangunan Jalan Nasional
Panjang jalan yang ditingkatkan (KM)
1393,9
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Terlaksananya Pemeliharaan, Peningkatan dan Pembangunan Jalan Nasional
Panjang jembatan yang ditingkatkan (KM)
7905,3
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Terlaksananya Pemeliharaan, Peningkatan dan Pembangunan Jalan Nasional
Panjang jalan yang dibangun (KM)
441,2
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Terlaksananya Pemeliharaan, Peningkatan dan Pembangunan Jalan Nasional
Panjang jembatan yang dibangun (KM) 8269,1
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Penyediaan sarana prasarana permukiman (perumahan, sanitasi dan air bersih) Program Pengembangan Perumahan
Penyediaan sarana prasarana permukiman (perumahan, sanitasi dan air bersih) Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sarana dan prasarana transportasi desa dengan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi lokal/wilayah Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sarana dan prasarana transportasi desa dengan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi lokal/wilayah Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sarana dan prasarana transportasi desa dengan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi lokal/wilayah Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sarana dan prasarana transportasi desa dengan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi lokal/wilayah Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sarana dan prasarana transportasi desa dengan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi lokal/wilayah Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sarana dan prasarana transportasi desa dengan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi lokal/wilayah
KEGIATAN K/L
Program Pengembangan Perumahan
Program Penyelenggaraan Jalan
Program Penyelenggaraan Jalan
Program Penyelenggaraan Jalan
Program Penyelenggaraan Jalan
Jumlah Sambungan Rumah (SR) di perdesaan berbasis masyarakat
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa11 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa12 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa13 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa14 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa15 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa16 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa17 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa18 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa19 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa20 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa21 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa22 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa23 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa24 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa25 Kota
Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sarana dan prasarana transportasi desa dengan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi lokal/wilayah Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sarana dan prasarana transportasi desa dengan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi lokal/wilayah Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata
Program Penyelenggaraan Jalan
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Terlaksananya Pemeliharaan, Peningkatan dan Pembangunan Jalan Nasional
Panjang jalan bebas hambatan yang dibangun oleh pemerintah dan swasta (Km)
26,4
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Terlaksananya Pemeliharaan, Peningkatan dan Pembangunan Jalan Nasional
Dukungan Jalan Sub Nasional (Km)
14,3
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan irigasi permukaan kewenangan Pusat yang dibangun Luas tanah yang dibebaskan
4403,93 Hektar
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan irigasi permukaan kewenangan Panjang jaringan irigasi yang Pusat yang dibangun dilaksanakan
0,97 Km
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan irigasi permukaan kewenangan Daerah yang dibangun Luas tanah yang dibebaskan
6404,245 Hektar
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan irigasi permukaan kewenangan Panjang jaringan irigasi yang Daerah yang dibangun dilaksanakan
6,41 Km
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan irigasi rawa yang dibangun
Luas tanah yang dibebaskan
1 Hektar
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan irigasi rawa yang dibangun
Panjang konstruksi jaringan irigasi rawa yang dilaksanakan 4,9 Km
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan irigasi permukaan kewenangan Panjang rehabilitasi jaringan irigasi pusat yang ditingkatkan/direhabilitasi yang dilaksanakan
8,69 Km
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan irigasi permukaan kewenangan Panjang rehabilitasi jaringan irigasi daerah yang ditingkatkan/direhabilitasi yang dilaksanakan
14,54 KM
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Panjang rehabilitasi jaringan irigasi Jaringan irigasi rawa yang direhabilitasi rawa yang dilaksanakan
15,98 km
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan irigasi tambak yang direhabilitasi
Panjang rehabilitasi jaringan irigasi tambak yang dilaksanakan
1,32 km
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan Irigasi Air Tanah yang dibangun
Luas tanah yang dibebaskan
5 hektar
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan Irigasi Air Tanah yang dibangun
Panjang konstruksi jaringan irigasi air tanah yang dilaksanakan
0,03482 km
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan irigasi, irigasi air tanah, irigasi rawa dan irigasi tambak yang dioperasi Panjang konstruksi jaringan irigasi yang dan dipelihara dioperasi dan dipelihara 127,31 km
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa26 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa27 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa28 Kota
Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sentra produksi, sentra industri pengolahan hasil pertanian dan perikanan, serta destinasi pariwisata
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan irigasi, irigasi air tanah, irigasi rawa dan irigasi tambak yang dioperasi Panjang konstruksi jaringan irigasi air dan dipelihara tanah yang dioperasi dan dipelihara
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan irigasi, irigasi air tanah, irigasi rawa dan irigasi tambak yang dioperasi Panjang konstruksi jaringan irigasi rawa dan dipelihara yang dioperasi dan dipelihara 107,44 km
Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah, Rawa dan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Tambak
Jaringan irigasi, irigasi air tanah, irigasi rawa dan irigasi tambak yang dioperasi Panjang konstruksi jaringan irigasi dan dipelihara tambak yang dioperasi dan dipelihara
0,64 km
14,64
Perumahan dan Permukiman No
Program Prioritas
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 1 PSU Pendukung
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Bantuan Stimulan Pembangunan Baru Rumah Swadaya
PROGRAM K/L
Program Pengembangan Perumahan
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 2 PSU Pendukung
Bantuan Stimulan Pembangunan Baru Rumah Swadaya
Program Pengembangan Perumahan
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 3 PSU Pendukung
Fasilitasi Pembangunan Rusunami
Program Pengembangan Perumahan
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 4 PSU Pendukung
Fasilitasi Pembangunan Rusunami
Program Pengembangan Pembiayaan Perumahan
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 5 PSU Pendukung
KPR FLPP
Program Pengembangan Pembiayaan Perumahan
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 6 PSU Pendukung
KPR FLPP
Program Pengembangan Pembiayaan Perumahan
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 7 PSU Pendukung
KPR FLPP
Program Pengembangan Pembiayaan Perumahan
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 8 PSU Pendukung
KPR Swadaya
Program Pengembangan Pembiayaan Perumahan
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 9 PSU Pendukung
Optimalisasi Peran Perumnas
Program Pengembangan Perumahan
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 10 PSU Pendukung
Optimalisasi Peran Perumnas
Program Pengembangan Perumahan
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 11 PSU Pendukung
Pembangunan Rumah Khusus
Program Pengembangan Perumahan
KEGIATAN K/L
Pemberdayaan Perumahan Swadaya
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Terwujudnya keswadayaan masyarakat untuk peningkatan kualitas dan pembangunan rumah/hunian yang layak dan terjangkau bagi MBR dalam Jumlah MBR yang menerima lingkungan yang aman, sehat, teratur, pemberdayaan dan meningkat dan serasi keswadayaannya
Terwujudnya keswadayaan masyarakat untuk peningkatan kualitas dan pembangunan rumah/hunian yang layak dan terjangkau bagi MBR dalam lingkungan yang aman, sehat, teratur, Pemberdayaan Perumahan Swadaya dan serasi Terselenggaranya pencadangan tanah dan pembangunan rusun melalui Pembinaan dan Pengembangan Rumah penyertaan modal negara untuk Perum Umum dan Komersial Perumnas Penyaluran bantuan pembiayaan Tersalurkannya bantuan pembiayaan perumahan untuk rumah tangga perumahan untuk membangun rumah berpenghasilan rendah bagi MBR Penyaluran bantuan pembiayaan Tersalurkannya bantuan pembiayaan perumahan untuk rumah tangga perumahan ke rumah tangga berpenghasilan rendah berpenghasilan rendah Penyaluran bantuan pembiayaan Tersalurkannya bantuan pembiayaan perumahan untuk rumah tangga perumahan ke rumah tangga berpenghasilan rendah berpenghasilan rendah Penyaluran bantuan pembiayaan Tersalurkannya bantuan pembiayaan perumahan untuk rumah tangga perumahan ke rumah tangga berpenghasilan rendah berpenghasilan rendah Penyaluran bantuan pembiayaan Tersalurkannya bantuan pembiayaan perumahan untuk rumah tangga perumahan ke rumah tangga berpenghasilan rendah berpenghasilan rendah Terfasilitasinya pengelolaan rumah Pembinaan dan Pengembangan Rumah susun sewa bagi MBR yang Umum dan Komersial dilaksanakan oleh BUMN Terselenggaranya pencadangan tanah dan pembangunan rusun melalui Pembinaan dan pengembangan rumah penyertaan modal negara untuk Perum umum dan komersial Perumnas Terbangunnya rumah khusus di daerah pasca bencana/konflik, maritim, dan Penyediaan Rumah Khusus perbatasan negara
Jumlah RT yang terfasilitasi bantuan stimulan pembangunan baru rumah swadaya
Jumlah modal yang disertakan
TARGET
410000
64966
1
Jumlah unit rumah yang mendapat bantuan kredit konstruksi
15000
Jumlah RT yang mendapat bantuan pembiayaan KPR sejahtera tapak
222505
Jumlah RT yang mendapat bantuan pembiayaan KPR sarusun
50000
Jumlah RT yang mendapat bantuan uang muka
124250
Jumlah RT yang mendapat bantuan pembiayaan KPR swadaya
150000
Penyediaan PSO selisih tarif sewa
Jumlah modal yang disertakan
50000
1
15420
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 12 PSU Pendukung Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 13 PSU Pendukung Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 14 PSU Pendukung Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 15 PSU Pendukung Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 16 PSU Pendukung
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 17 PSU Pendukung
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 18 PSU Pendukung
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 19 PSU Pendukung
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 20 PSU Pendukung
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 21 PSU Pendukung
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 22 PSU Pendukung
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 23 PSU Pendukung
Pembangunan Rusunawa Penciptaan Iklim Kondusif Untuk Penyediaan Rumah MBR (Regulasi, Perizinan, dst) Penciptaan Iklim Kondusif Untuk Penyediaan Rumah MBR (Regulasi, Perizinan, dst) Penciptaan Iklim Kondusif Untuk Penyediaan Rumah MBR (Regulasi, Perizinan, dst) Penciptaan Iklim Kondusif Untuk Penyediaan Rumah MBR (Regulasi, Perizinan, dst)
Program Pengembangan Perumahan Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Program Pengembangan Perumahan
Penyediaan Rumah Susun
Terbangunnya setiap satuan rumah susun yang dilengkapi dengan PSU pendukungnya
Pembinaan dan Pengembangan Penataan Bangunan
Terselenggaranya peraturan penataan bangunan lingkungan
Pembinaan dan Pengembangan Rumah NSPK Pembinaan dan Pengembangan Umum dan Komersial Rumah Umum dan Komersial
Jumlah unit sarusun yang dilengkapi dengan PSU pendukungnya
175887
Jumlah NSPK bidang penataan bangunan dan lingkungan Jumlah NSPK Pembinaan dan Pengembangan Rumah Umum dan Komersial
2
5
Norma Standar Pedoman Kriteria (NSPK) Penyediaan Rumah Susun Terlaksananya kerjasama dan pemberdayaan peningkatan kompetensi SDM konstruksi
Jumlah NSPK Penyediaan Rumah Susun Jumlah profil kerjasama dan pemberdayaan peningkatan kompetensi SDM konstruksi -
Program Pengembangan Perumahan
Penyediaan Rumah Susun
Program Pembinaan Konstruksi
Pembinaan Kompetensi dan Produktivitas Sumber Daya Konstruksi
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan
Terbangunnya infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala kota/regional di kota/kab, skala komunal, dan skala kawasan
Jumlah kota/kab yang terlayani infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala kota, Jumlah kawasan yang terlayani air limbah dengan sistem terpusat skala komunal, Jumlah kawasan yang terlayani air limbah dengan sistem terpusat skala kawasan 12 kota/kab
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan
Terbangunnya infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala kota/regional di kota/kab, skala komunal, dan skala kawasan
Jumlah kawasan yang terlayani infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala komunal
1350 kawasan
Penyediaan PSU
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan
Terbangunnya infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala kota/regional di kota/kab, skala komunal, dan skala kawasan
Jumlah kawasan yang terlayani infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala kawasan
40 kawasan
Penyediaan PSU
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Terbangunnya Instalasi Pengolahan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan Lumpur Tinja (IPLT) di kota/kab
Jumlah kota/kab yang terlayani pengolahan lumpur tinja
57
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan Terbangunnya TPA di kota/kab
Jumlah kota/kab yang terlayani infrastruktur tempat pemrosesan akhir sampah
15
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Terbangunnya TPST/3R skala komunal Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan di kota/kab
Jumlah kota/kab yang terlayani infrastruktur tempat pengolahan sampah terpadu/3R
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Terbangunnya infrastruktur Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan pengolahan akhir sampah
Jumlah kota/kab yang terlayani infrastruktur fasilitas pengolahan akhir sampah
Penyediaan PSU
Penyediaan PSU
Penyediaan PSU
Penyediaan PSU
Penyediaan PSU
5
100
32
Penyediaan PSU
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 25 PSU Pendukung
Penyediaan PSU
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 26 PSU Pendukung
Penyediaan PSU
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 27 PSU Pendukung
Penyediaan PSU
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 28 PSU Pendukung
Penyediaan PSU
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Penyediaan PSU
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 24 PSU Pendukung
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 29 PSU Pendukung
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 30 PSU Pendukung
Penyediaan PSU
Program Pengembangan Perumahan
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 31 PSU Pendukung
Penyediaan PSU
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Fasilitasi Penyediaan Hunian Baru dan 32 PSU Pendukung
Penyediaan PSU
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
33 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
Bauran Air Domestik (Optimasi Pemanfaatan Seluruh Sumber Air)
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
34 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
Hemat Air (Efisiensi dan Efektivitas Pelayanan Air Minum
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
35 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
Jaga Air (Menjaga Kualitas dan Kuantitas Air)
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum
Terbantunya program di PDAM dan berkembangnya jaringan SPAM di Jumlah kawasan MBR terfasilitasi kawasan MBR (Fasilitasi SPAM PDAM ) pengembangan jaringan SPAM Terbantunya program di UPTD dan berkembangnya jaringan SPAM kawasan MBR (Fasilitasi SPAM NonPDAM)
Jumlah kawasan MBR terfasilitasi pengembangan jaringan SPAM
Terbangunnya SPAM Regional
Jumlah Sambungan Rumah (SR) di kawasan regional
35000
Terbangunnya SPAM Perkotaan
Jumlah Sambungan Rumah (SR) di perkotaan
290000
Terbangunnya SPAM Perdesaan
Jumlah Sambungan Rumah (SR) di perdesaan
491520
Terbangunnya SPAM kawasan khusus
Jumlah Sambungan Rumah (SR) di kawasan khusus (kumuh perkotaan, kawasan nelayan, dan kawasan rawan air/perbatasan/pulau terluar)
65280
Jumlah Rumah Umum Tapak Layak Huni yang Terfasilitasi Melalui Bantuan Rumah Umum (PSU Perumahan)
42000
Meningkatnya Pembinaan dan Pembinaan dan Pengembangan Rumah Pengembangan Rumah Umum dan Umum dan Komersial Komersial Pengembangan kawasan perkotaan dan perdesaan yang terpadu dengan infrastruktur bidang PUPR yang Pengembangan Kawasan Perkotaan difasilitasi untuk 35 WPS Pengembangan 16 kawasan perkotaan yang terpadu dengan infrastruktur Pengembangan Kawasan Perkotaan bidang PUPR Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Terselenggaranya pengaturan, Pengembangan Sistem Penyediaan Air pembinaan dan pengawasan Minum pengembangan air minum Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Terselenggaranya pengaturan, Pengembangan Sistem Penyediaan Air pembinaan dan pengawasan Minum pengembangan air minum
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan
110
Terbangunnya infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala kota/regional di kota/kab, skala komunal, dan skala kawasan
27
Jumlah perkotaan dan perdesaan yang difasilitasi peningkatan keterpaduan fungsinya Jumlah perkotaan yang difasilitasi peningkatan keterpaduan fungsinya dengan infrastruktur bidang PUPR
16
Jumlah kota/kab mendapatkan pengaturan, pembinaan, dan pengawasan air minum.
474
Jumlah kota/kab mendapatkan pengaturan, pembinaan, dan pengawasan air minum.
474
Jumlah kota/kab yang terlayani infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala kota, Jumlah kawasan yang terlayani air limbah dengan sistem terpusat skala komunal, Jumlah Skala kota/regional di 12 kota/kab, kawasan yang terlayani air limbah Skala komunal di 1350 kawasan, dan dengan sistem terpusat skala kawasan Skala kawasan di 40 kawasan
36 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
37 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
38 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
39 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
40 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Terbangunnya Instalasi Pengolahan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan Lumpur Tinja (IPLT) di kota/kab
Jumlah kota/kab yang terlayani pengolahan lumpur tinja
57
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan Terbangunnya TPA di kota/kab
Jumlah kota/kab yang terlayani infrastruktur tempat pemrosesan akhir sampah
15
Jaga Air (Menjaga Kualitas dan Kuantitas Air)
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Terbangunnya TPST/3R skala komunal Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan di kota/kab
Jumlah kota/kab yang terlayani infrastruktur tempat pengolahan sampah terpadu/3R
Jaga Air (Menjaga Kualitas dan Kuantitas Air)
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Jaga Air (Menjaga Kualitas dan Kuantitas Air)
Jaga Air (Menjaga Kualitas dan Kuantitas Air)
Konservasi Sumber Daya Air
Perbaikan Rumah
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Perbaikan Rumah
Program Pengembangan Perumahan
41 Peningkatan Ketersediaan Air Baku
Simpan Air (Pengelolaan Air yang Berkelanjutan)
Peningkatan Kualitas Hunian dan 42 Permukiman Kumuh
Kolaborasi Penanganan Kawasan Permukiman Kumuh
Peningkatan Kualitas Hunian dan 43 Permukiman Kumuh
Kolaborasi Penanganan Kawasan Permukiman Kumuh
Peningkatan Kualitas Hunian dan 44 Permukiman Kumuh
Kolaborasi Penanganan Kawasan Permukiman Kumuh
Peningkatan Kualitas Hunian dan 45 Permukiman Kumuh
Kolaborasi Penanganan Kawasan Permukiman Kumuh
Peningkatan Kualitas Hunian dan 46 Permukiman Kumuh Peningkatan Kualitas Hunian dan 47 Permukiman Kumuh
Peningkatan Kualitas Hunian dan 48 Permukiman Kumuh Peningkatan Manajemen Layanan Air 49 Minum dan Sanitasi
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan Pengelolaan Waduk, Embung, Situ Serta Bangunan Penampung Air Program Pengelolaan Sumber Daya Air Lainnya
Perbaikan Rumah Advokasi Untuk Menjamin Keselarasan dan Konsistensi Perencanaan dan Implementasi
Program Pengembangan Perumahan Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Terbangunnya infrastruktur pengolahan akhir sampah
Jumlah kota/kab yang terlayani infrastruktur fasilitas pengolahan akhir sampah
Konservasi 15 kawasan danau dan 55 sumber air yang dikonservasi
jumlah danau dan sumber air yang dikonservasi
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan Pengurangan genangan
100
32
15 danau prioritas dan 55 sumber air
Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman
Meningkatnya kualitas permukiman di 38.431 Ha daerah perkotaan
Luas area yang menjadi tidak tergenang 1000 Hektar 10819 Ha (sebagai bagian penanganan Luas kawasan permukiman kumuh 38.431 Ha sehingga kondisi kumuh perkotaan (Ha) menjadi 45%)
Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman
Meningkatnya kualitas permukiman di 73.384 Ha daerah perdesaan
Luas kawasan permukiman kumuh perdesan (Ha)
Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman
Meningkatnya kualitas permukiman di 3.099 Ha kawasan khusus
Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman
Terselenggaranya pendampingan masyarakat di 7.863 kelurahan Terselenggaranya fasilitasi pembangunan perumahan di daerah pascabencana alam Rumah Swadaya yang difasilitasi Peningkatan Kualitasnya
Pembinaan dan Pengembangan Penataan Bangunan Pemberdayaan Perumahan Swadaya
Pemberdayaan Perumahan Swadaya Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan
7501
Luas kawasan permukiman khusus (Ha) Jumlah kelurahan yang mendapatkan pendampingan pemberdayaan masyarakat
Jumlah lokasi pascabencana Jumlah Peningkatan Kualitas Rumah Swadaya
Terwujudnya keswadayaan masyarakat untuk peningkatan kualitas dan pembangunan rumah/hunian yang layak dan terjangkau bagi MBR dalam Jumlah MBR yang menerima lingkungan yang aman, sehat, teratur, pemberdayaan dan meningkat dan serasi keswadayaannya Tersusunnya laporan pemantauan dan Jumlah SPK laporan pemantauan dan pembinaan penyelenggaraan SPAM pembinaan penyelenggaraan SPAM
667
1633
5 lokasi pascabencana 419177
410000
514
Peningkatan Manajemen Layanan Air 50 Minum dan Sanitasi
Pembentukan dan Penguatan Kelembagaan
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Peningkatan Manajemen Layanan Air 51 Minum dan Sanitasi
Pembentukan dan Penguatan Kelembagaan
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum
Peningkatan Manajemen Layanan Air 52 Minum dan Sanitasi
Peningkatan Efektivitas dan Efisiensi Pendanaan dan Regulasi
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan
Peningkatan Manajemen Layanan Air 53 Minum dan Sanitasi
Peningkatan Efektivitas dan Efisiensi Pendanaan dan Regulasi
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Dukungan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Sanitasi, dan Persampahan
Peningkatan Manajemen Layanan Air 54 Minum dan Sanitasi
Peningkatan Kualitas Rencana dan Implementasi RISPAM dan SSK
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Peningkatan Manajemen Layanan Air 55 Minum dan Sanitasi
Peningkatan Kualitas Rencana dan Implementasi RISPAM dan SSK
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 56 Dan Sanitasi
Optimalisasi dan Rehabilitasi
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Optimalisasi dan Rehabilitasi
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 57 Dan Sanitasi
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 58 Dan Sanitasi
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 59 Dan Sanitasi
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 60 Dan Sanitasi
Optimalisasi dan Rehabilitasi
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Optimalisasi dan Rehabilitasi
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pembangunan Baru
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan
Terselenggaranya pengaturan, pembinaan, fasilitasi, pengawasan dan kampanye, serta advokasi bidang sanitasi untuk kota/kab
Jumlah kota/kab mendapatkan pengaturan, pembinaan, fasilitasi, pengawasan, dan kampanye serta advokasi
507
Terselenggaranya pengaturan, pembinaan dan pengawasan pengembangan air minum
Jumlah kota/kab mendapatkan pengaturan, pembinaan, dan pengawasan air minum.
474
Tersusunnya peraturan pengembangan sistem penyediaan air minum, sanitasi, dan persampahan Tersusunnya laporan fasilitasi pengembangan sumber pembiayaan, pola investasi penyeleggara SPAM, promosi investasi
Jumlah SPK peraturan pengembangan sistem penyediaan air minum, sanitasi, dan persampahan Jumlah laporan fasilitasi pengembangan sumber pembiayaan, pola investasi penyeleggara SPAM, promosi investasi
4
49
Terselenggaranya pengaturan, pembinaan, fasilitasi, pengawasan dan kampanye, serta advokasi bidang Jumlah dokumen Strategi Sanitasi sanitasi untuk kota/kab Kota/Kab yang termutakhirkan
106
Terselenggaranya pengaturan, pembinaan dan pengawasan pengembangan air minum
507
Jumlah kota/kab yang telah menyusun RISPAM
Terbantunya program di PDAM dan berkembangnya jaringan SPAM di kawasan MBR (Fasilitasi SPAM PDAM ) Jumlah PDAM terbantu
Terbantunya program di PDAM dan berkembangnya jaringan SPAM di Jumlah kawasan MBR terfasilitasi kawasan MBR (Fasilitasi SPAM PDAM ) pengembangan jaringan SPAM
50
110
Terbantunya program di UPTD dan berkembangnya jaringan SPAM kawasan MBR (Fasilitasi SPAM NonPDAM)
Jumlah UPTD terbantu
15
Terbantunya program di UPTD dan berkembangnya jaringan SPAM kawasan MBR (Fasilitasi SPAM NonPDAM)
Jumlah kawasan MBR terfasilitasi pengembangan jaringan SPAM
27
Terbangunnya infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala kota/regional di kota/kab, skala komunal, dan skala kawasan
Jumlah kota/kab yang terlayani infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala kota, Jumlah kawasan yang terlayani air limbah dengan sistem terpusat skala komunal, Jumlah kawasan yang terlayani air limbah dengan sistem terpusat skala kawasan 12 kota/kab
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 61 Dan Sanitasi
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 62 Dan Sanitasi
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 63 Dan Sanitasi
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 64 Dan Sanitasi
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 65 Dan Sanitasi
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan
Terbangunnya infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala kota/regional di kota/kab, skala komunal, dan skala kawasan
Jumlah kawasan yang terlayani infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala komunal
1350 Kawasan
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan
Terbangunnya infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala kota/regional di kota/kab, skala komunal, dan skala kawasan
Jumlah kawasan yang terlayani infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat skala kawasan
40 Kawasan
Pembangunan Baru
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Terbangunnya Instalasi Pengolahan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan Lumpur Tinja (IPLT) di kota/kab
Jumlah kota/kab yang terlayani pengolahan lumpur tinja
57
Pembangunan Baru
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan Terbangunnya TPA di kota/kab
Jumlah kota/kab yang terlayani infrastruktur tempat pemrosesan akhir sampah
15
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Terbangunnya TPST/3R skala komunal Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan di kota/kab
Jumlah kota/kab yang terlayani infrastruktur tempat pengolahan sampah terpadu/3R
Pembangunan Baru
Pembangunan Baru
Pembangunan Baru
Pembangunan Baru
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 67 Dan Sanitasi
Pembangunan Baru
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 68 Dan Sanitasi
Pembangunan Baru
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pembangunan Baru
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 66 Dan Sanitasi
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 69 Dan Sanitasi
Penyediaan Infrastruktur Air Minum 70 Dan Sanitasi Penyediaan Infrastruktur Air Minum 71 Dan Sanitasi
Pembangunan Baru
Pembangunan Baru
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum
Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
100
Terbangunnya infrastruktur pengolahan akhir sampah
Jumlah kota/kab yang terlayani infrastruktur fasilitas pengolahan akhir sampah
Terbangunnya SPAM Regional
Jumlah Sambungan Rumah (SR) di kawasan regional
35000
Terbangunnya SPAM Perkotaan
Jumlah Sambungan Rumah (SR) di perkotaan
290000
Terbangunnya SPAM Perdesaan
Jumlah Sambungan Rumah (SR) di perdesaan
491520
Terbangunnya SPAM kawasan khusus Pembangunan Sarana dan Prasarana Air Baku sebesar 15 m3/det
Jumlah Sambungan Rumah (SR) di kawasan khusus (kumuh perkotaan, kawasan nelayan, dan kawasan rawan air/perbatasan/pulau terluar) Peningkatan kapasitas sarana prasarana penyediaan air baku yang dibangun
32
65280
15 m3/det
Perkotaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Mengembangkan Kota Hijau yang 1 Berketahanan Iklim dan Bencana
Penataan, Pengelolaan, dan Program Pembinaan Dan Pemanfaatan ruang dan kegiatan Pengembangan Infrastruktur perkotaan yang efisien dan berkeadilan Permukiman
Pembinaan dan Pengembangan Penataan Bangunan
Terlaksananya proyek percontohan ruang terbuka publik untuk menonton bersama video/film bertema revolusi mental di 1200 kecamatan
2 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Pembangunan Fly Over/Underpass/ Terowongan
Pembangunan Fly Over/Underpass/ Terowongan
7000
3 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Terbangunnya Jalan Lingkar/ByPass
Panjang Jalan Lingkar/By Pass yang Terbangun
126
4 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Perkotaan
5 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Perkotaan
6 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Perkotaan
Jumlah kecamatan percontohan
8 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Perkotaan
9 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Perkotaan
Pedoman teknis perencanaan dan pengembangan kawasan perkotaan dan perdesaan dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR Kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan perkotaan dan perdesaan yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan perkotaan dan perdesaan dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan perkotaan dan perdesaan dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Pengembangan kawasan perkotaan dan perdesaan yang terpadu dengan infrastruktur bidang PUPR yang difasilitasi untuk 35 WPS Pemantauan dan evaluasi kebijakan teknis, rencana dan program keterpaduan pengembangan kawasan perkotaan, dan perdesaan untuk 35 WPS Pemantauan dan evaluasi kebijakan teknis, rencana dan program keterpaduan pengembangan kawasan perkotaan, dan perdesaan untuk 35 WPS
Tersedianya sarana dan prasarana dasar perkotaan
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pembinaan dan Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman
Terbangunnya infrastruktur limbah dengan sistem terpusat skala kota, kawasan, komunal di 438 kota/kab
Jumlah Kab./Kota yang terlayani infrastruktur limbah dengan sistem terpusat skala kota
Tersedianya sarana dan prasarana dasar perkotaan
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pembinaan dan Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman
Terbangunnya Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) di 409 kota/kab
Jumlah kota/kab yang terlayani Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT)
57
Tersedianya sarana dan prasarana dasar perkotaan
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Terbangunnya TPST/3R skala komunal di 334 kota/kab
Jumlah kota/kab yang terlayan infrastruktur Tempat Pengolah Sampah Terpadu/3R
100
7 Mewujudkan Sistem Perkotaan
10 Mewujudkan Sistem Perkotaan Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 11 Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 12 Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 13 Huni, serta Tertata Baik
Peningkatan Konektivitas
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Perkotaan
Pembinaan dan Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman
Jumlah pedoman teknis perencanaan dan pengembangan kawasan perkotaan dan perdesaan dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR Jumlah kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan perkotaan dan perdesaan yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Jumlah rencana keterpaduan pengembangan kawasan perkotaan dan perdesaan dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
200
Jumlah rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan perkotaan dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS Jumlah perkotaan dan perdesaan yang difasilitasi peningkatan keterpaduan fungsinya Tingkat pemantauan dan evaluasi kebijakan teknis, rencana dan program keterpaduan pengembangan kawasan perkotaan, dan perdesaan untuk 35 WPS Ketepatan waktu pelaporan evaluasi kebijakan teknis, rencana dan program keterpaduan pengembangan kawasan perkotaan, dan perdesaan untuk 35 WPS
3
4
8
16
16
1
1 IPAL Skala Kota/Regional di 12 kota/kab, PAL Komunal di 350 kawasan, PAL kawasan di 40 kawasan
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak Huni, serta Tertata Baik
Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak Huni, serta Tertata Baik
Meningkatnya perlindungan di 15 Konservasi, Pengendalian Banjir, Lahar kawasan perkotaan terhadap banjir Program Pengelolaan Sumber Daya Air Gunung Berapi dan Pengaman Pantai menuju periode ulang 25 tahunan
Panjang sungai yang dinormalisasi/panjang pengendali banjir yang dibangun
Tersedianya sarana permukiman
Berkurangnya resiko luapan Konservasi, Pengendalian Banjir, Lahar lahar/sedimen gunung berapi di 4 Program Pengelolaan Sumber Daya Air Gunung Berapi dan Pengaman Pantai kawasan perkotaan Terselenggaranya pengaturan, Program Pembinaan Dan pembinaan, dan pengawasan Pengembangan Infrastruktur Pembinaan dan Pengembangan pengembangan permukiman di 507 Permukiman Kawasan Permukiman kab/kota
Jumlah konstruksi sabo dam (cek dam) yang dibangun 20 buah Jumlah kab/kota terselenggara pengaturan, pembinaan, dan pengawasan pengembangan permukiman
Tersedianya sarana permukiman
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Luas kawasan kumuh perkotaan (Ha)
Tersedianya sarana permukiman
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman
Tersedianya sarana permukiman
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman
Tersedianya sarana permukiman
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pembinaan dan Pengembangan Penataan Bangunan
Jumlah Rencana Teknis Pengembangan Terselenggaranya perintisan inkubasi di (Development Plan) Kota Baru sebagai 10 kota baru Kota Berkelanjutan Terlaksananya proyek percontohan ruang terbuka publik untuk menonton bersama video/film bertema revolusi mental di 1200 kecamatan Jumlah kecamatan percontohan
Tersedianya sarana permukiman
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pembinaan dan Pengembangan Air Minum
Jumlah Sambungan Rumah (SR) di Ibu Terbangunnya 9.991.200 SR SPAM IKK Kota Kecamatan
Tersedianya sarana permukiman
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pembinaan dan Pengembangan Air Minum
Terbangunnya 4.268.800 SPAM Ibu Kota Pemekaran/Perluasan
Jumlah Sambungan Rumah (SR) di Ibu Kota Pemekaran/Perluasan
74000
Tersedianya sarana permukiman
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pembinaan dan Pengembangan Air Minum
Terbangunya 661.600 SR SPAM di Kawasan Kumuh Perkotaan
Jumlah Sambungan Rumah (SR) di kawasan kumuh perkotaan
16000
Tersedianya sarana dan prasarana dasar perkotaan
Tersedianya sarana dan prasarana dasar perkotaan
Pembinaan dan Pengembangan Kawasan Permukiman
Meningkatnya kualitas permukiman di 38.431 Ha daerah perkotaan Terselenggaranya fasilitasi kota dan kawasan perkotaan dalam pemenuhan SPP dan pengembangan Kota Layak Huni, Kota Hijau, dan Kota Cerdas di 18 kota, 12 kawasan perkotaan metropolitan, 744 kota/kawasan perkotaan
150km
507
12065
Jumlah kota, kawasan perkotaan metropolitan dan kota/kawasan perkotaan terfasilitasi pemenuhan SPP 4 kota, 3 kawasan perkotaan dan pengembangan Kota Layak Huni, metropolitan, 160 kota/kawasa n Kota Hijau, dan Kota Cerdas perkotaan
3
300
216000
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
1 Kebijakan Industri Nasional
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Kebijakan dan Strategi Keterpaduan Pembangunan Infrastruktur Wilayah
PROGRAM K/L
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
KEGIATAN K/L
Pengembangan Kawasan Strategis
SASARAN K/L Tersusunnya 8 dokumen rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR di 6 Kawasan Industri dan 2 KEK
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah rencana keterpaduan pengembangan kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR di 6 Kawasan Industri dan 2 KEK 8 dokumen perencanaan
2 Kebijakan Industri Nasional
Kebijakan dan Strategi Keterpaduan Pembangunan Infrastruktur Wilayah
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Strategis
Tersusunnya 8 dokumen kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strtaegis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR di 6 Kawasan Industri dan 2 KEK
3 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Penyediaan Akses Jalan Menuju Kawasan
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Panjang jalan yang dibangun
Panjang jalan yang dibangun
4 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Penyediaan Akses Jalan Menuju Kawasan
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Pembangunan Fly Over/Underpass/ Terowongan
Pembangunan Fly Over/Underpass/ Terowongan
5 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Penyediaan Akses Jalan Menuju Kawasan
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Pelebaran Jalan
Pelebaran Jalan
6 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Penyediaan Akses Jalan Menuju Kawasan
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
7 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Panjang jalan yang dibangun Pelebaran dan peningkatan jalan dari Pelabuhan Bungku ke lokasi Kawasan Industri
Panjang jalan yang dibangun
Penyediaan Akses Jalan Menuju Kawasan
8 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Penyediaan Akses Jalan Menuju Kawasan
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Pelebaran dan peningkatan jalan dari Bandara ke lokasi Kawasan Industri
9 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Penyediaan Akses Jalan Menuju Kawasan
Program Penyelenggaraan Jalan
5
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Akses jalan dari Jalan Lintas Provinsi ke Kawasan Industri Panjang Jalan Terbangun (km)
30
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Pemeliharaan Jalan Nasional
Program Penyelenggaraan Jalan
Pembangunan dan pemeliharaan jalan Terbangunnya jaringan jalan alternatif
Panjang jalan terbangun (km)
Program Penyelenggaraan Jalan
Pembangunan dan pemeliharaan jalan Terbangunnya jembatan
Panjang jembatan (km)
Program Penyelenggaraan Jalan
Pembangunan dan pemeliharaan jalan Pengalihan Jalan Provinsi Terbangunnya jalan akses dari KI Mandor Landak ke Pelabuhan Temajok Pembangunan dan pemeliharaan jalan sepanjang 34 km Pengelolaan Waduk, Embung, Situ Serta Bangunan Penampung Air Lainnya Bendungan yang dibangun Pengelolaan Waduk, Embung, Situ Serta Bangunan Penampung Air Embung dan bangunan penampung air Lainnya lainnya yang dibangun/ditingkatkan Pengelolaan Waduk, Embung, Situ Bendungan, embung dan bangunan Serta Bangunan Penampung Air penampung air lainnya yang Lainnya direhabilitasi Intake air baku yang Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku dibangun/ditingkatkan
Panjang jalan
14 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
15 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Penyediaan Perumahan, Air Bersih, dan Persampahan Program Pengelolaan Sumber Daya Air
16 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Penyediaan Perumahan, Air Bersih, dan Persampahan Program Pengelolaan Sumber Daya Air
17 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur 18 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
19 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur 20 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
1351,58
Panjang jalan terbangun (km)
Penyediaan Akses Jalan Menuju Kawasan
12 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
497
40
13 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
11 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
2 Flyover
Panjang jalan terbangun (km)
Penyediaan Akses Jalan Menuju Kawasan Penyediaan Akses Jalan Menuju Kawasan Penyediaan Akses Jalan Menuju Kawasan Penyediaan Akses Jalan Menuju Kawasan
10 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Jumlah kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPRdi 6 Kawasan Industri dan 2 KEK 8 dokumen kebijakan
Program Penyelenggaraan Jalan
Penyediaan Perumahan, Air Bersih, dan Persampahan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan Perumahan, Air Bersih, dan Persampahan Program Pengelolaan Sumber Daya Air
Penyediaan Perumahan, Air Bersih, dan Persampahan Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku Penyediaan Perumahan, Air Bersih, dan Persampahan Program Pengembangan Perumahan Penyediaan Rumah Susun
Pembangunan sarana prasarana air baku sebesar 3,4 m3/det Terbangunnya rumah susun bagi pekerja di kawasan KEK dan KI
Panjang Jumlah Jalan yang terpelihara (km)
52,1
Jalan akses KI ke pelabuhan Jumlah Bendungan/Waduk yang dibangun
2 Bendungan
Debit Air (Liter/detik) Jumlah konstruksi bendungan yang selesai direhabilitasi Jumlah konstruksi intake air baku yang selesai dilaksanakan peningkatan kapasitas sarana dan prasarana penyediaan air baku yang dibangun Jumlah rumah susun yang dibangun di kawasan KEK dan KI
16.5
1 Bendungan 1200 l/detik
3,4 m3/det 10 unit
Pembangunan Pariwisata No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
1 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Fasilitas Umum dalam Kawasan
Program Pembinaan Dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
Pembinaan dan Pengembangan Penataan Bangunan
Program Pengembangan Perumahan
Penyediaan Rumah Khusus
Pembangunan dan Penataan Area Lagoon Sarana prasarana pengelolaan air baku yang dibangun serta ditingkatkan fungsi dan kondisinya Tersedianya perumahan berkarakter lokal
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Panjang jalan yang dibangun
Panjang jalan yang dibangun
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Panjang jalan bebas hambatan yang dibangun
Panjang jalan bebas hambatan yang dibangun
105 km
Program Penyelenggaraan Jalan
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Pelebaran Jalan
Pelebaran Jalan
592 km
Pelaksanaan Preservasi dan Peningkatan Kapasitas Jalan Nasional
Panjang jembatan yang dibangun
Panjang jembatan yang dibangun
Pembangunan Infrastruktur SPAM Di Kawasan Khusus
Perbaikan fasilitas sanitasi dan kebersihan
Jumlah fasilitas
3 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Fasilitas Umum dalam Kawasan Pembangunan Fasilitas Umum dalam Kawasan
4 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
5 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
6 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
7 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
8 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
Program Penyelenggaraan Jalan Program Pemenuhan Ketersediaan Infrastruktur Dasar Dan Standar Layanan Minimum
Penyiapan Objek Wisata
Konservasi, Pengendalian Banjir, Lahar Program Pengelolaan Sumber Daya Air Gunung Berapi dan Pengaman Pantai Kawasan sumber air yang dikonservasi
2 Pengembangan Destinasi Wisata
9 Pengembangan Destinasi Wisata
10 Pengembangan Destinasi Wisata
11 Pengembangan Destinasi Wisata
12 Pengembangan Destinasi Wisata
13 Pengembangan Destinasi Wisata
Penyiapan Objek Wisata
Penyiapan Objek Wisata
Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Penyiapan Objek Wisata
Jumlah sarana/prasarana penyediaan air baku yang dibangun /ditingkatkan rumah terbangun
390.83
1
Program Pengelolaan Sumber Daya Air Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Pembangunan sarana prasarana air baku sebesar 1.02 m3/det
Jumlah Kawasan yang di Lindungi peningkatan kapasitas sarana prasarana penyediaan air baku yang dibangun
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah
Pengembangan Kawasan Strategis
Kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strtaegis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
Jumlah kebijakan teknis dan strategi pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis yang terpadu dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
11 Dokumen Kebijakan Teknis
Pengembangan Kawasan Strategis
Rencana dan rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan strategis dan antar kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
Jumlah rencana induk keterpaduan pengembangan kawasan strategis dengan pembangunan infrastruktur bidang PUPR untuk 35 WPS
11 Dokumen Perencanaan
Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Khusus
Perancangan toilet dan rinsing facility Pantai Pink, Labuan Bajo
Terbangunnya fasum
Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah Program Pemenuhan Ketersediaan Infrastruktur Dasar Dan Standar Layanan Minimum
Penyiapan Objek Wisata
Area yang tertata
5 Kawasan
1,02 Meter Kubik/Detik
KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
PROGRAM K/L
Program Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan
Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak 2 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat usia dini Program Perlindungan Anak
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Pengarusutamaan Gender Bidang Pendidikan, Kesehatan, dan Pembangunan Keluarga
Promosi untuk menggerakkan partisipasi kaum perempuan dalam upaya deteksi dini faktor risiko PTM
Jumlah kegiatan promosi untuk menggerakkan partisipasi kaum perempuan dalam upaya deteksi dini faktor risiko PTM
Pemenuhan Hak Anak Atas Kesehatan dan Kesejahteraan
Meningkatnya pemahaman pemangku kepentingan dalam pelaksanaan kebijakan Pemenuhan Hak Anak Atas Kesehatan dan Kesejahteraan
Jumlah pelaksanaan kegiatan KIE pelaksanaan kebijakan Pemenuhan Hak Anak Atas Kesehatan dan Kesejahteraan
TARGET
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pembangunan Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan desa termasuk perempuan, pemuda & Program Kesetaraan Gender dan 1 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa penyandang disabilitas Pemberdayaan Perempuan
90
Kepastian dan Penegakan Hukum No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Penghormatan, Perlindungan, dan 1 Pemenuhan hak atas keadilan
Penanganan kasus kekerasan terhadap Program Kesetaraan Gender dan perempuan dan anak Pemberdayaan Perempuan
Perlindungan Hak Perempuan dari Kekerasan dalam Rumah Tangga
Penghormatan, Perlindungan, dan 2 Pemenuhan hak atas keadilan
Penanganan kasus kekerasan terhadap Program Kesetaraan Gender dan perempuan dan anak Pemberdayaan Perempuan
Perlindungan Hak Perempuan dari Kekerasan dalam Rumah Tangga
Penghormatan, Perlindungan, dan 3 Pemenuhan hak atas keadilan
Penanganan kasus kekerasan terhadap Program Kesetaraan Gender dan perempuan dan anak Pemberdayaan Perempuan
Perlindungan Hak Perempuan dari Kekerasan dalam Rumah Tangga
Penghormatan, Perlindungan, dan 4 Pemenuhan hak atas keadilan
Penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak Program Perlindungan Anak
Perlindungan Anak dari Kekerasan dan Eksploitasi
Penghormatan, Perlindungan, dan 5 Pemenuhan hak atas keadilan
Penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak Program Perlindungan Anak
Perlindungan Anak dari Kekerasan dan Eksploitasi
Penghormatan, Perlindungan, dan 6 Pemenuhan hak atas keadilan
Penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak Program Perlindungan Anak
Perlindungan Anak dari Kekerasan dan Eksploitasi
Penghormatan, Perlindungan, dan 7 Pemenuhan hak atas keadilan Penghormatan, Perlindungan, dan 8 Pemenuhan hak atas keadilan
Penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak Program Perlindungan Anak Penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak Program Perlindungan Anak
Perlindungan Anak dari Kekerasan dan Eksploitasi Perlindungan Anak dari Kekerasan dan Eksploitasi
SASARAN K/L Penyusunan kebijakan responsif terhadap penanganan kekerasan terhadap perempuan
Penyusunan kebijakan responsif terhadap penanganan kekerasan terhadap perempuan Penyusunan kebijakan responsif terhadap penanganan kekerasan terhadap perempuan Penyusunan kebijakan responsif terhadap penanganan kekerasan terhadap anak Penyusunan kebijakan responsif terhadap penanganan kekerasan terhadap anak Penyusunan kebijakan responsif terhadap penanganan kekerasan terhadap anak Penyusunan kebijakan responsif terhadap penanganan kekerasan terhadap anak
INDIKATOR K/L
TARGET
Kebijakan PP bidang perlindungan perempuan dari tindak kekerasan yang dirumuskan dan/atau diharmoniskan TBC Peraturan, kebijakan, pedoman rekomendasi kebijakan bidang perlindungan perempuan dan tindak kekerasan yang terkoordinasi antar K/L dan Pemerintah Daerah TBC
Standar Pelayanan Minimal Kebijakan penghapusan kekerasan pada anak yang dirumuskan dan/atau diharmoniskan TBC Kebijakan penghapusan pada anak yang terkoordinasi antar K/L dan Pemerintah Daerah Model pelaksanaan kebijakan penghapusan kekerasan pada anak
Standar Pelayanan Minimal Penanganan anak korban kekerasan yang terpadu
TBC
TBC TBC (KPAI)
KEMENTERIAN PEMUDA DAN OLAH RAGA Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 1 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 2 Daya Saing Bangsa Etos Kerja dan Jiwa Kewirausahaan
Program Kepemudaan dan Keolahragaan Program Kepemudaan dan Keolahragaan
Pengembangan Kreativitas Pemuda Pengembangan Kewirausahaan Pemuda
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 3 Daya Saing Bangsa Etos Kerja dan Jiwa Kewirausahaan
Program Kepemudaan dan Keolahragaan
Pengembangan Kewirausahaan Pemuda
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah pemuda kader yang difasilitasi Meningkatnya pemuda kader di bidang dalam peningkatan keterampilan kreativitas seni, budaya, ekonomi kreatifitas seni, budaya dan ekonomi kreatif dan kualitas jasmani kreatif Meningkatnya kapasitas dan potensi Jumlah pemuda yang difasilitasi sebagai kewirausahaan pemuda kader kewirausahaan 4000 orang Jumlah Lembaga Permodalan Meningkatnya kapasitas dan potensi Kewirausahaan Pemuda (LPKP) yang kewirausahaan pemuda dibentuk di pusat, provinsi, kab/kota
90
7
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Kepemudaan dan Keolahragaan Program Kepemudaan dan Keolahragaan
Pengembangan Standarisasi dan Infrastruktur Pemuda Pengembangan Standarisasi dan Infrastruktur Pemuda
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Kepemudaan dan Keolahragaan Program Kepemudaan dan Keolahragaan
Pengembangan Olahraga Tradisional dan Layanan Khusus Pengembangan Olahraga Tradisional dan Layanan Khusus
Penguatan Promotif dan Preventif : 5 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 6 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 7 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 8 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Kepemudaan dan Keolahragaan Program Kepemudaan dan Keolahragaan Program Kepemudaan dan Keolahragaan Program Kepemudaan dan Keolahragaan
Penguatan Promotif dan Preventif : 9 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Kepemudaan dan Keolahragaan
Pengelolaan Pembinaan Sentra dan Sekolah Khusus Olahraga
Penguatan Promotif dan Preventif : 10 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Kepemudaan dan Keolahragaan
Peningkatan Standardisasi dan Infrastruktur Olahraga
Penguatan Promotif dan Preventif : 11 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Kepemudaan dan Keolahragaan Program Kepemudaan dan Keolahragaan
Peningkatan Standardisasi dan Infrastruktur Olahraga
12 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Manajemen dan pencegahan penyakit
Pengembangan Olahraga Pendidikan Pengembangan Olahraga Pendidikan Pengembangan Olahraga Rekreasi Pengembangan Olahraga Rekreasi
Pengembangan Olahraga Rekreasi
Fasilitasi infrastruktur pemuda dalam rangka penyadaran, pemberdayaan, dan pembangunan pemuda
Jumlah fasilitasi infrastruktur pemuda dalam rangka penyadaran, pemberdayaan, dan pembangunan pemuda
13
Fasilitasi Kota Layak Pemuda Peserta olahraga tradisional, usia dini dan Lansia, olahraga penyandang cacat, dan olahraga di lembaga pemasyarakatan Fasilitasi kejuaraan olahraga tradisional dan layanan khusus Peserta olahraga yang difasilitasi di sekolah dasar, menengah, perguruan tinggi, pendidikan nonformal dan informal
Jumlah Fasilitasi Kota Layak Pemuda Jumlah peserta olahraga tradisional, usia dini dan Lansia, olahraga penyandang cacat, dan olahraga di lembaga pemasyarakatan Jumlah fasilitasi kejuaraan olahraga tradisional dan layanan khusus Jumlah peserta olahraga yang difasilitasi di sekolah dasar, menengah, perguruan tinggi, pendidikan nonformal dan informal Jumlah peserta pekan olahraga Peserta pekan olahraga pendidikan pendidikan Peserta olahraga massal, petualang, Jumlah peserta olahraga massal, tantangan dan wisata petualang, tantangan dan wisata Fasilitasi penyelenggaraan kejuaraan Jumlah fasilitasi penyelenggaraan olahraga rekreasi kejuaraan olahraga rekreasi Peserta olahraga di sentra olahraga Jumlah peserta olahraga di sentra pendidikan, sentra olahraga rekreasi olahraga pendidikan, sentra olahraga dan sentra olahraga prestasi rekreasi dan sentra olahraga prestasi Fasilitasi prasarana olahraga Jumlah fasilitasi prasarana olahraga pendidikan, olahraga rekreasi dan pendidikan, olahraga rekreasi dan olahraga prestasi olahraga prestasi Jumlah fasilitasi sarana olahraga Fasilitasi sarana olahraga pendidikan, pendidikan, olahraga rekreasi dan olahraga rekreasi dan olahraga prestasi olahraga prestasi Peserta olahraga massal, petualang, Jumlah peserta olahraga massal, tantangan dan wisata petualang, tantangan dan wisata
6
4400 1
17000 34000 8000 3
1300
26
54
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
1 Pengembangan kewirausahaan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
PROGRAM K/L Program Kepemudaan dan Keolahragaan
KEGIATAN K/L Pengembangan Kewirausahaan Pemuda
SASARAN K/L Pemuda yang difasilitasi sebagai kader kewirausahaan
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah pemuda yang difasilitasi sebagai kader kewirausahaan 4000 Orang
Desa dan Kawasan Pedesaan Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pengembangan pendidikan di desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan berbasis ketrampilan dan 1 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa kewirausahaan
No
Program Prioritas
Pengembangan pendidikan di desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan berbasis ketrampilan dan 2 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa kewirausahaan Pembinaan, pendampingan dalam Pengembangan Usaha Ekonomi pengembangan usaha dan 3 Masyarakat Desa kewirausahaan terutama UMKM Pembinaan, pendampingan dalam Pengembangan Usaha Ekonomi pengembangan usaha dan 4 Masyarakat Desa kewirausahaan terutama UMKM
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Program Kepemudaan dan Keolahragaan
Pengembangan Kewirausahaan Pemuda
Meningkatnya kapasitas dan potensi kewirausahaan pemuda
Program Kepemudaan dan Keolahragaan
Pengembangan Kewirausahaan Pemuda
Meningkatnya kapasitas dan potensi kewirausahaan pemuda
Jumlah pemuda yang difasilitasi sebagai kader kewirausahaan 4000 orang Jumlah Wirausaha Muda yang memperoleh fasilitasi akses permodalan melalui Lembaga Permodalan Kewirausahaan Pemuda (LPKP) 1000 orang
Program Kepemudaan dan Keolahragaan
Pengembangan Kewirausahaan Pemuda
Meningkatnya kapasitas dan potensi kewirausahaan pemuda
Jumlah sentra kewirausahaan pemuda yang difasilitasi
Program Kepemudaan dan Keolahragaan
Pengembangan Kewirausahaan Pemuda
Meningkatnya kapasitas dan potensi kewirausahaan pemuda
Jumlah pemuda yang difasilitasi sebagai kader kewirausahaan
TARGET
34
4000
Pengembangan Usaha Ekonomi 5 Masyarakat Desa Pengembangan Usaha Ekonomi 6 Masyarakat Desa
Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM
Program Kepemudaan dan Keolahragaan
Pengembangan Kewirausahaan Pemuda
Meningkatnya kapasitas dan potensi kewirausahaan pemuda
Program Kepemudaan dan Keolahragaan
Pengembangan Kewirausahaan Pemuda
Meningkatnya kapasitas dan potensi kewirausahaan pemuda
Jumlah Wirausaha Muda yang memperoleh fasilitasi akses permodalan melalui Lembaga Permodalan Kewirausahaan Pemuda (LPKP) Jumlah Fasilitasi Pengembangan Kader Kewirausahaan Pemuda dan Akses Permodalan di daerah
1000
34
KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI Revolusi Mental No
Program Prioritas
1 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
2 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Promosi Layanan Elektronik menuju Ebudgeting dan E-reporting, Complaint Center Promosi Layanan Elektronik menuju Ebudgeting dan E-reporting, Complaint Center
PROGRAM K/L Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Persentase instansi pemerintah yang Koordinasi Penanganan Pengaduan Terintegrasinya seluruh sistem sistem pengaduannya terintegrasi Masyarakat dan Aparatur pengaduan masyarakat dengan LAPOR dengan LAPOR 100 persen instansi pemerintah Ditetapkannya kebijakan tentang Jumlah kebijakan tentang penerapan ePerumusan dan Koordinasi Pelaksanaan penerapan e-planning, e-budgeting, planning, e-budgeting, dan e-monev Kebijakan E-Government dan e-monev secara online di K/L secara online 1 Permenpan RB/SE Menpan RB
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat" Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan 2 Kesehatan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Advokasi, sosialisasi, koordinasi, dan regulasi Gerakan Masyarakat Sehat Penyediaan, Persebaran dan Kualitas SDM Kesehatan
PROGRAM K/L
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Advokasi pelaksanaan Gerakan Masyarakat Sehat di institusi pemerintah dan BUMN (penyediaan sarana dan prasarana aktivitas fisik, Pengembangan Kesejahteraan Sumber konsumsi sehat, deteksi dini penyakit, Daya Manusia Aparatur ruang laktasi, dll) Penyediaan formasi tenaga kesehatan
INDIKATOR K/L
TARGET
Surat edaran pelaksanaan Gerakan Masyarakat Sehat di Institusi pemerintah dan BUMN Jumlah formasi tenaga kesehatan yang disiapkan --
Reformasi Birokrasi No
1
2
3
4
5
6
7
Program Prioritas Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penataan kelembagaan birokrasi
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Perumusan Kebijakan Sistem Kelembagaan dan Tata Laksana
Ditetapkannya Perpres tentang penataan LNS
Jumlah Perpres tentang penataan LNS
1 Perpres
Penataan kelembagaan birokrasi
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Asesmen dan Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan Kelembagaan I
Terlaksananya evaluasi/audit instansi pemerintah pusat (LNS)
Jumlah LNS yang dievaluasi/diaudit
9 LNS yang dievaluasi
Penataan kelembagaan birokrasi
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Asesmen dan Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan Kelembagaan II
Terlaksananya evaluasi/audit instansi pemerintah pusat (LNS)
Jumlah LNS yang dievaluasi/diaudit
9 LNS
Penataan kelembagaan birokrasi
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Asesmen dan Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan Kelembagaan III
Terlaksananya evaluasi/audit instansi pemerintah pusat (LNS)
Penataan tatakelola birokrasi
Penerapan Manajemen ASN
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Perumusan dan Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan E-Government Perencanaan dan Pengembangan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Aparatur
Penerapan Manajemen ASN
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Pengawasan Implementasi Sistem Merit Aparatur Sipil Negara (KASN)
Terlaksananya tata kelola pemerintahan berbasis IT Terpenuhinya kebutuhan ASN untuk mendukung pelaksanaan prioritas pembangunan Terlaksananya pengawasan implementasi sistem merit Aparatur Sipil Negara (ASN)
Jumlah LNS yang dievaluasi/diaudit Jumlah instansi pemerintah yang menerapkan tata kelola pemerintahan berbasis IT
9 LNS
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
200 Instansi Pemerintah
Jumlah kebijakan formasi ASN sesuai 1 kebijakan formasi ASN sesuai prioritas prioritas pembangunan pembangunan Jumlah instansi pemerintah yang diberikan promosi dan advokasi sistem merit 250 IP
Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 8 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 9 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 10 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 11 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 12 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 13 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 14 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 15 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB
Penerapan Manajemen ASN
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Pengawasan Implementasi Sistem Merit Aparatur Sipil Negara (KASN)
Terlaksananya monitoring dan evaluasi Jumlah instansi pemerintah yang implementasi sistem merit pada dimonitoring dan evaluasi implementasi instansi pemerintah sistem merit 100 IP
Penerapan Manajemen ASN
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Pengawasan Implementasi Sistem Merit Aparatur Sipil Negara (KASN)
Terselesaikannya pengaduan implementasi sistem merit ASN
Persentase pengaduan yang ditangani
100%
Penerapan Manajemen ASN
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Terselesaikannya pengaduan implementasi sistem merit ASN
Persentase pelaksanaan mediasi penanganan
100%
Penguatan pengelolaan RB Nasional
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Pengawasan Implementasi Sistem Merit Aparatur Sipil Negara (KASN) Koordinasi Kebijakan, Penyusunan dan Evaluasi Program Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan
Terlaksananya asistensi/coaching clinic Jumlah asistensi/coaching clinic pelaksanaan RB di daerah pelaksanaan RB di daerah
136 asistensi/coaching clinic
Perumusan Kebijakan Reformasi Birokrasi dan Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan Perumusan Kebijakan Reformasi Birokrasi dan Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan, dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan I Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan, dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan II Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan, dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan III Pengembangan Sistem Evaluasi Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Tersusunnya peraturan yang mengatur Jumlah peraturan yang mengatur pembagian kewenangan/kompetensi pembagian kewenangan/kompetensi kerja anggota KPRBN dan TRBN kerja anggota KPRBN dan TRBN
1 Perpres/Keppres
Penguatan pengelolaan RB Nasional
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Penguatan pengelolaan RB Nasional
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Penguatan pengelolaan RB Nasional
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Terbentuknya TIm Asistensi pelaksanaan RB di daerah Meningkatnya persentase instansi pemerintah (K/L/Prov/Kab/Kota) yang memiliki Indeks RB baik (Kategori "B" ke atas) Meningkatnya persentase instansi pemerintah (K/L/Prov/Kab/Kota) yang memiliki Indeks RB baik (Kategori "B" ke atas)
Jumlah TIm Asistensi pelaksanaan RB di daerah 34 Tim Teknis (@5 tenaga profesional)
Meningkatnya instansi pemerintah (K/L/Prov/Kab/Kota) yang memiliki Indeks RB baik (Kategori "B" ke atas)
Persentase instansi pemerintah (K/L/Prov/Kab/Kota) yang memiliki Indeks RB baik (Kategori "B" ke atas)
Persentase instansi pemerintah (K/L/Prov/Kab/Kota) yang memiliki Indeks RB baik (Kategori "B" ke atas)
K/L 61%, Prov 40%, Kab/Kota 25%
Persentase instansi pemerintah (K/L/Prov/Kab/Kota) yang memiliki Indeks RB baik (Kategori "B" ke atas)
61%; 40%; 25%
Penguatan pengelolaan RB Nasional
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Penguatan pengelolaan RB Nasional
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Penguatan pengelolaan RB Nasional
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Penerapan Standar Pelayanan Publik 18 dan Sistem Informasi Perijinan
Penguatan kapasitas pengelolaan kinerja pelayanan publik
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Penerapan Standar Pelayanan Publik 19 dan Sistem Informasi Perijinan
Penguatan kapasitas pengelolaan kinerja pelayanan publik
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Jumlah sistem PMPRB yang disempurnakan Persentase instansi pemerintah yang Koordinasi Penanganan Pengaduan Terintegrasinya seluruh sistem sistem pengaduannya terintegrasi Masyarakat dan Aparatur pengaduan masyarakat dengan LAPOR dengan LAPOR Ditetapkannya kebijakan tentang Koordinasi Kebijakan, Penyusunan dan Forum Konsultasi Publik (FKP) tentang Jumlah kebijakan tentang Forum Evaluasi Program Pelayanan Publik pelayanan publik Konsultasi Publik (FKP)
Penerapan Standar Pelayanan Publik 20 dan Sistem Informasi Perijinan
Penguatan kapasitas pengelolaan kinerja pelayanan publik
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan dan Evaluasi Pelayanan Publik I
Persentase instansi pemerintah yang Terlaksananya Forum Konsultasi Publik melaksanakan Forum Konsultasi Publik (FKP) tentang pelayanan publik (FKP) tentang pelayanan publik 100% K/L/ 100% Prov 50% Kab/Kota
Penerapan Standar Pelayanan Publik 21 dan Sistem Informasi Perijinan
Penguatan kapasitas pengelolaan kinerja pelayanan publik
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan dan Evaluasi Pelayanan Publik II
Persentase instansi pemerintah yang Terlaksananya Forum Konsultasi Publik melaksanakan Forum Konsultasi Publik (FKP) tentang pelayanan publik (FKP) tentang pelayanan publik 100% K/L/ 100% Prov 50% Kab/Kota
Penerapan Standar Pelayanan Publik 22 dan Sistem Informasi Perijinan
Penguatan kapasitas pengelolaan kinerja pelayanan publik
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan dan Evaluasi Pelayanan Publik III
Persentase instansi pemerintah yang Terlaksananya Forum Konsultasi Publik melaksanakan Forum Konsultasi Publik (FKP) tentang pelayanan publik (FKP) tentang pelayanan publik 100% K/L/ 100% Prov 50% Kab/Kota
Penerapan Standar Pelayanan Publik 23 dan Sistem Informasi Perijinan
Penguatan kelembagaan dan manajemen pelayanan publik
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Perumusan Kebijakan Inovasi dan Sistem Informasi Pelayanan Publik
Penerapan Standar Pelayanan Publik 24 dan Sistem Informasi Perijinan
Penguatan kelembagaan dan manajemen pelayanan publik
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Perumusan Kebijakan Inovasi dan Sistem Informasi Pelayanan Publik
Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 16 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 17 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB
Terlaksananya penyempurnaan sistem PMPRB
Terlaksananya pemetaan inovasi pelayanan publik di instansi pemerintah Terlaksananya replikasi inovasi pelayanan publik di instansi pemerintah (best practice)
61%; 40%; 25% 1 sistem PMPRB yang disempurnakan; 1 database PMPRB; peta kapasitas birokrasi
100% instansi pemerintah
1 Permenpan/SE Menpan RB
Jumlah inovasi pelayanan publik yang dipetakan
400 inovasi
Jumlah inovasi pelayanan publik yang direplikasi
50 inovasi
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 25 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Penerapan Sistem Nilai dan Integritas Birokrasi
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 26 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Penerapan Sistem Nilai dan Integritas Birokrasi
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 27 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Penerapan Sistem Nilai dan Integritas Birokrasi
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 28 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 29 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 30 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Penerapan Sistem Nilai dan Integritas Birokrasi
Penerapan Sistem Nilai dan Integritas Birokrasi
Penerapan Sistem Nilai dan Integritas Birokrasi
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 31 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 32 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Peningkatan Disiplin dan Pengawasan 33 Kinerja dan Administrasi Keuangan
Peningkatan Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja
Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan, dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan I Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan, dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan I Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan, dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan II Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan, dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan II Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan, dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan III Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan, dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan III Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan, dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan I Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan, dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan II Koordinasi Pelaksanaan, Pemantauan, dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan III
Meningkatnya jumlah K/L yang menerapkan kebijakan sistem integritas Persentase K/L yang telah menerapkan dengan BAIK kebijakan sistem integritas dengan BAIK Meningkatnya jumlah K/L yang telah Jumlah K/L yang telah memperoleh memperoleh predikat Menuju Wilayah predikat Menuju Wilayah Bebas Bebas Korupsi (WBK/WBBM) Korupsi (WBK/WBBM)
58%
12 K/L
Meningkatnya jumlah K/L yang Persentase K/L yang telah menerapkan menerapkan kebijakan sistem integritas kebijakan sistem integritas dengan dengan BAIK BAIK(*) Meningkatnya jumlah K/L yang telah Jumlah K/L yang telah memperoleh memperoleh predikat Menuju Wilayah predikat Menuju Wilayah Bebas Bebas Korupsi (WBK/WBBM) Korupsi (WBK/WBBM)
58%
12 K/L
Meningkatnya jumlah K/L yang Persentase K/L yang telah menerapkan menerapkan kebijakan sistem integritas kebijakan sistem integritas dengan dengan BAIK BAIK(*) Meningkatnya jumlah K/L yang telah Jumlah K/L yang telah memperoleh memperoleh predikat Menuju Wilayah predikat Menuju Wilayah Bebas Bebas Korupsi (WBK/WBBM) Korupsi (WBK/WBBM) Meningkatnya persentase instansi pemerintah yang akuntabilitas kinerjanya baik (kategori "B" ke atas)
58%
12 K/L
Persentase instansi pemerintah (K/L/Prov/Kab/Kota) yang akuntabilitas K/L : 75%, Provinsi : 57%, Kab/Kota : kinerjanya baik (Kategori "B" ke atas) 31%
Meningkatnya instansi pemerintah Persentase instansi pemerintah (K/L/Prov/Kab/Kota) yang akuntabilitas (K/L/Prov/Kab/Kota) yang akuntabilitas kinerjanya baik (Kategori "B" ke atas) kinerjanya baik (Kategori "B" ke atas) 75%; 57%; 31% Meningkatnya instansi pemerintah Persentase instansi pemerintah (K/L/Prov/Kab/Kota) yang akuntabilitas (K/L/Prov/Kab/Kota) yang akuntabilitas kinerjanya baik (Kategori "B" ke atas) kinerjanya baik (Kategori "B" ke atas)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 1 Bangsa
Lingkungan Sekolah Yang Bersih, Sehat Layanan Pengkajian, Pengembangan dan Bebas Intimidasi Program Pendidikan Anak Usia Dini dan dan Pengendalian Mutu PAUD dan (Bullying/Kekerasan) Pendidikan Masyarakat Dikmas
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 2 Bangsa
Lingkungan Sekolah Yang Bersih, Sehat Layanan Pengkajian, Pengembangan dan Bebas Intimidasi Program Pendidikan Anak Usia Dini dan dan Pengendalian Mutu PAUD dan (Bullying/Kekerasan) Pendidikan Masyarakat Dikmas
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 3 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Pembinaan Sekolah Menengah Pertama
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Penduduk usia dewasa memperoleh layanan pendidikan keayahbundaan dalam rangka meningkatkan wawasan, pemahaman tentang kiat mendidik anak sejak janin hingga dewasa
Jumlah lembaga/satuan pnf menyelenggarakan pendidikan karakter dan pendidikan kecakapan hidup termasuk pendidikan gizi bagi orangtua Jumlah lembaga/satuan pendidikan Penduduk usia dewasa memperoleh menyelenggarakan pendidikan layanan pendidikan keayahbundaan kemandirian dan kepribadian karakter dalam rangka meningkatkan wawasan, bangsa anti korupsi, kekerasan dalam pemahaman tentang kiat mendidik rumah tangga, dan kejahatan seksual anak sejak janin hingga dewasa pada anak
Tersedianya Layanan Pendidikan SMP
Jumlah SMP yang menerapkan Kurikulum yang berlaku
TARGET
10000
10000
16986
Jumlah SD yang Menerapkan Proses Pembelajaran dan Penilaian Sesuai Kurikulum yang berlaku
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 4 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Pembinaan Sekolah Dasar
Tersedianya Layanan Pendidikan SD
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 5 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Pembinaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus
Meningkatnya Akses dan Mutu PK dan Jumlah SDLB/SMPLB/SLB yang PLK SDLB/SMPLB melaksanakan Kurikulum yang berlaku
Pembinaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMPKH/SMPLB, SMP Inklusif dan SMP PLK, SMLB/SMA Inklusif dan SMA PLK Bermutu, Berkesetaraan Gender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Jumlah sekolah SMLB yang menerapkan Semua Kabupaten dan Kota pendidikan karakter
950
Pembinaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMPKH/SMPLB, SMP Inklusif dan SMP PLK, SMLB/SMA Inklusif dan SMA PLK Bermutu, Berkesetaraan Gender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Jumlah SMLB yang menerapkan Semua Kabupaten dan Kota kurikulum yang berlaku
950
Pembinaan Sekolah Menengah Atas
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMA Bermutu, Berkesetaraan Jender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Jumlah sekolah SMA yang menerapkan Semua Kabupaten dan Kota pendidikan karakter
12611
Pembinaan Sekolah Menengah Atas
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMA Bermutu, Berkesetaraan Jender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Jumlah SMA yang menerapkan Semua Kabupaten dan Kota kurikulum yang berlaku
12611
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMK Bermutu, Berkesetaraan Gender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Jumlah sekolah SMK yang menerapkan Semua Kabupaten dan Kota pendidikan karakter
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 6 Bangsa
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 7 Bangsa
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 8 Bangsa
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 9 Bangsa
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 10 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 11 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 12 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Penyediaan Layanan Pendidikan Pendidikan Masyarakat Masyarakat
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Program Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Penyempurnaan Kurikulum, Sistem Kebudayaan Pembelajaran dan Perbukuan
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Program Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Penyempurnaan Kurikulum, Sistem Kebudayaan Pembelajaran dan Perbukuan
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 13 Bangsa
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 14 Bangsa
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMK Bermutu, Berkesetaraan Gender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Semua Kabupaten dan Kota Masyarakat di kawasan rawan bencana memperoleh pendidikan dan pemahaman tentang pengurangan risiko bencana Tersusunnya Kurikulum dan Metode Pendidikan Karakter pada jenjang pendidikan pra-sekolah, pendidikan dasar, dan menengah Tersusunnya Kurikulum dan Metode Pendidikan Karakter pada jenjang pendidikan pra-sekolah, pendidikan dasar, dan menengah
Jumlah SMK yang menerapkan kurikulum yang berlaku Jumlah kelompok masyarakat yang memperoleh pendidikan dan pemahaman tentang pengurangan risiko bencana
68535
1382
4346
11384
136 kabupaten/kota
Jumlah bahan kebijakan kurikulum dan perbukuan untuk pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan PAUDNI
75
Jumlah Model Kurikulum dan Pembelajaran
10
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 15 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 16 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 17 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 18 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 19 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman
Pelestarian dan pengelolaan warisan budaya benda (cagar budaya)
Pembinaan Kesenian
Pengembangan karakter dan jati diri bangsa melalui materi ajar kesenian untuk menghaluskan budi pakerti siswa Pengkayaan Materi Ajar Seni
10
Program Pelestarian Budaya
Pengembangan Sejarah
Pengembangan Rumah Budaya Nusantara di dalam negeri
Fasilitasi pengembangan Rumah Budaya Nusantara
34
Program Pelestarian Budaya
Pengelolaan Warisan dan Diplomasi Budaya
peningkatan diplomasi budaya luar negeri
Negara yang Mengapresiasi Diplomasi Budaya Indonesia
46
Program Pelestarian Budaya
Pengelolaan Warisan dan Diplomasi Budaya
Pengembangan pusat kebudayaan di luar negeri
Negara yang Mengapresiasi Rumah Budaya Indonesia
11
Remaja dan Orang Dewasa Memperoleh Layanan Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Informal yang Berkualitas, Berkesetaraan Gender, dan Berwawasan Pendidikan Pembangunan Berkelanjutan (ESD) di Seluruh Provinsi, Kabupaten, dan Kota
Jumlah Desa melaksanakan pemberdayaan Desa Vokasi
68
Program Pelestarian Budaya
Program Pelestarian Budaya
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 21 dan Media Publik
Layanan Pengkajian, Pengembangan Program Pendidikan Anak Usia Dini dan dan Pengendalian Mutu PAUD dan Pendidikan Masyarakat Dikmas Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Pembangunan Karakter Melalui Media Kementerian Pendidikan dan Publik Kebudayaan Peningkatan Sensor Film
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 22 dan Media Publik
Pembangunan Karakter Melalui Media Publik Program Pelestarian Budaya
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 20 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 23 dan Media Publik
Peningkatan Peran Keluarga Dalam Persemaian Nilai-nilai Budi Pekerti
Pelestarian Nilai Budaya
Layanan Pengkajian, Pengembangan Program Pendidikan Anak Usia Dini dan dan Pengendalian Mutu PAUD dan Pendidikan Masyarakat Dikmas
Meningkatnya kualitas penyensoran film dan iklan film Pengembangan karakter dan jati diri bangsa melalui materi ajar untuk menghaluskan budi pakerti siswa Penduduk usia dewasa memperoleh layanan pendidikan keayahbundaan dalam rangka meningkatkan wawasan, pemahaman tentang kiat mendidik anak sejak janin hingga dewasa
Cagar budaya yang direvitalisassi dan dilestarikan
2525
Jumlah Film dan Iklan Film yang disensor
46300
Pengkayaan Materi Ajar melalui media film
3
Jumlah komite sekolah dan madrasah serta persatuan orangtua mahasiswa (POM) yang melaksanakan pendidikan karakter dan budaya prestasi
20000
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 1 Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 2 Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 3 Ekonomi Perbatasan
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 4 Ekonomi Perbatasan
Daerah Tertinggal
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendidikan dan Pengembangan SDM
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Peningkatan Layanan Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan untuk Seluruh Jenjang Pendidikan Peningkatan Layanan Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan untuk Seluruh Jenjang Pendidikan
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendidikan dan Pengembangan SDM
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendidikan dan Pengembangan SDM
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendidikan dan Pengembangan SDM
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Penyediaan Layanan Paud
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Sarana dan Prasarana Pendidikan SMP yang sesuai dengan kebutuhan siswa Jumlah Sarpras Pendidikan SMP
412 Paket (Lokpri) dan 93 Paket (PKSN)
Tersedianya Layanan Pendidikan SD
Pembangunan Gedung SD
36 /unit (lokpri) ; 10 Unit (PKSN)
Terbangunnya gedung atau ruang kelas SMK baru Anak Usia 3-6 Tahun Memperoleh Layanan Pendidikan Anak Usia Dini yang Berstandar Nasional, yang berkesetaraan gender, berwawasan pendidikan pembangunan berkelanjutan (ESD) di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota
Jumlah gedung atau ruang kelas terbangun
86 paket (Lokpri) dan 29 paket (PKSN)
Jumlah Lembaga PAUD Terpadu yang dibangun/revitalisasi di daerah 3T
200
10 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pembangunan sarana dan prasarana pendidikan Pembangunan sarana dan prasarana pendidikan Pembangunan sarana dan prasarana pendidikan Pembangunan sarana dan prasarana pendidikan Pembangunan sarana dan prasarana pendidikan Pembangunan sarana dan prasarana pendidikan Pembangunan sarana dan prasarana pendidikan Pembangunan sarana dan prasarana pendidikan Pembangunan sarana dan prasarana pendidikan Pembangunan sarana dan prasarana pendidikan
11 Peningkatan SDM dan Iptek
Pembangunan SMK dan Politeknik
12 Peningkatan SDM dan Iptek
Pembangunan SMK dan Politeknik
13 Peningkatan SDM dan Iptek
Pembangunan SMK dan Politeknik Penyediaan dan Pemberian Tunjangan Tenaga Pendidikan Penyediaan dan Pemberian Tunjangan Tenaga Pendidikan
No
Program Prioritas
1 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik 2 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik 3 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik 4 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik 5 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik 6 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik 7 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik 8 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik 9 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
14 Peningkatan SDM dan Iptek 15 Peningkatan SDM dan Iptek
PROGRAM K/L Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Guru dan Tenaga Kependidikan Program Guru dan Tenaga Kependidikan
KEGIATAN K/L Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Pembinaan Sekolah Menengah Pertama
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
UNIT SEKOLAH BARU YANG DIBANGUN Jumlah Sekolah SMP yang dibangun
42 kab tertinggal
RUANG KELAS BARU YANG DIBANGUN Jumlah ruang kelas SMP yang dibangun Jumlah ruang kelas SMP yang RUANG BELAJAR YANG DIREHABILITASI direhabilitasi LAYANAN PENDIDIKAN DI DAERAH 3T Kegiatan yang mendapat dukungan DAN CLUSTER 4 manajemen dan layanan teknis SMP SEKOLAH BERASRAMA YANG Jumlah sekolah berasrama yang DIBANGUN dibangun
49 kab tertinggal
Pembinaan Sekolah Dasar
Ruang Kelas Baru yang Dibangun
Jumlah Ruang Kelas SD yang Dibangun
49 kab tertinggal
Pembinaan Sekolah Dasar
Ruang Belajar yang Direhabilitasi
Ruang Belajar yang Direhabilitasi
49 kab tertinggal
Pembinaan Sekolah Dasar
Unit Sekolah Baru yang Dibangun
Jumlah Sekolah Dasar yang Dibangun
19 kab tertinggal
Pembinaan Sekolah Menengah Atas
Unit Sekolah Baru (USB)
Jumlah unit SMA baru yang dibangun
Pembinaan Sekolah Menengah Atas Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
Ruang Kelas Baru (RKB)
Jumlah RKB SMA yang dibangun
Unit Sekolah Baru (USB) yang dibangun Jumlah unit SMK baru yang dibangun
Ruang Kelas Baru (RKB) yang dibangun Jumlah RKB SMK yang dibangun Pembangunan Prasarana Pembelajaran Ruang Laboratorium/Praktik Siswa SMK Meningkatnya Profesionalisme Guru Jumlah guru dikdas yang menerima Pembinaan Guru Pendidikan Dasar Pendidikan Dasar tunjangan khusus Meningkatnya Profesionalisme Guru Jumlah Guru Dikmen yang Pembinaan Guru Pendidikan Menengah Pendidikan Menegah Mendapatkan Tunjangan Khusus
49 kab tertinggal 49 kab tertinggal 11 kab tertinggal
49 kab tertinggal 49 kab 49 kab 49 kab 43 Kab 43 Kab
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penyediaan dan Peningkatan Layanan Pendidikan SMA
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penjaminan Kepastian Layanan Pendidikan SD
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penjaminan Kepastian Layanan Pendidikan SMP
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pengelolaan stress dan keselamatan berkendara
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penyediaan dan Peningkatan Layanan Pendidikan SMA
Penguatan Promotif dan Preventif : 5 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pengelolaan stress dan keselamatan berkendara
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penyediaan dan Peningkatan Layanan Pendidikan SMA
Penguatan Promotif dan Preventif : 6 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pengelolaan stress dan keselamatan berkendara
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penjaminan Kepastian Layanan Pendidikan SD
SASARAN K/L Pembinaan Upaya Kesehatan Sekolah (UKS), termasuk pemberian tablet besi, obat cacing dan deteksi dini dengan Gerakan CERDIK di sekolah Pembinaan Upaya Kesehatan Sekolah (UKS), termasuk pemberian tablet besi, obat cacing dan deteksi dini dengan Gerakan CERDIK di sekolah Pembinaan Upaya Kesehatan Sekolah (UKS), termasuk pemberian tablet besi, obat cacing dan deteksi dini dengan Gerakan CERDIK di sekolah Kampanye keselamatan berkendara bagi anak sekolah antara lain dengan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi Menciptakan kawasan sekolah yang bebas perundungan dan kekerasan pada anak Menciptakan kawasan sekolah yang bebas perundungan dan kekerasan pada anak
INDIKATOR K/L
Jumlah sekolah mendapatkan pembinaan UKS (SMA)
Jumlah sekolah yang mendapatkan pembinaan UKS (SD)
Jumlah sekolah mendapatkan pembinaan UKS (SMP)
Jumlah kampanye keselamatan berkendara bagi anak sekolah
Jumlah sekolah ramah anak (SMA)
Jumlah sekolah ramah anak (SD)
TARGET
Penguatan Promotif dan Preventif : 7 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 8 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 9 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Menciptakan kawasan sekolah yang bebas perundungan dan kekerasan pada anak Penyelenggaraan Pekan Olahraga Pelajar
Pengelolaan stress dan keselamatan berkendara Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penguatan Promotif dan Preventif : 10 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penguatan Promotif dan Preventif : 11 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penguatan Promotif dan Preventif : 12 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penjaminan Kepastian Layanan Pendidikan SMP Penyediaan dan Peningkatan Layanan Pendidikan SMA Penjaminan Kepastian Layanan Pendidikan SMP Pembangunan dan Rehabilitasi sekolah, ruang kelas baru, perpustakaan, laboratorium, dll Pembangunan dan Rehabilitasi sekolah, ruang kelas baru, perpustakaan, laboratorium, dll Pembangunan dan Rehabilitasi sekolah, ruang kelas baru, perpustakaan, laboratorium, dll
Penguatan Promotif dan Preventif : 13 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penyediaan dan Peningkatan Layanan Pendidikan SMA
Peningkatan sanitasi sekolah Penciptaan lingkungan sekolah yang bebas Napza (Narkotik dan zat adiktif lainnya dan alkohol)
Penguatan Promotif dan Preventif : 14 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penyediaan dan Peningkatan Layanan Pendidikan SMA
Penerapan regulasi Kawasan Tanpa Rokok di Sekolah beserta sanksinya
Penguatan Promotif dan Preventif : 15 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penjaminan Kepastian Layanan Pendidikan SD
Penerapan regulasi Kawasan Tanpa Rokok di Sekolah beserta sanksinya
Penguatan Promotif dan Preventif : 16 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penjaminan Kepastian Layanan Pendidikan SMP
Penguatan Promotif dan Preventif : 17 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penguatan Promotif dan Preventif : 18 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penerapan regulasi Kawasan Tanpa Rokok di Sekolah beserta sanksinya Penciptaan lingkungan sekolah yang Penjaminan Kepastian Layanan bebas Napza (Narkotik dan zat adiktif Pendidikan SMP lainnya dan alkohol) Pembangunan dan Rehabilitasi sekolah, Pengembangan dan penataan kantin ruang kelas baru, perpustakaan, sehat sekolah dan jajanan sehat di laboratorium, dll seputar sekolah
Penguatan Promotif dan Preventif : 19 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penyediaan dan Peningkatan Layanan Pendidikan SMA
Penguatan Promotif dan Preventif : 20 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penjaminan Kepastian Layanan Pendidikan SD
Penguatan Promotif dan Preventif : 21 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penjaminan Kepastian Layanan Pendidikan SMP
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penyediaan Layanan Pendidikan Keluarga
Peningkatan Pelayanan KB dan 22 Kesehatan Reproduksi Peningkatan Pelayanan KB dan 23 Kesehatan Reproduksi Peningkatan Pelayanan KB dan 24 Kesehatan Reproduksi
Pembangunan Keluarga Pembinaan Remaja
Pembinaan Remaja Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak 25 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat usia dini Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak 26 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat usia dini
Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Kelas olahraga bagi siswa SMP Penyediaan sarana dan prasarana untuk olahraga dan aktivitas fisik di sekolah Mendorong satuan pendidikan untuk memenuhi standar bangunan sehat
Jumlah sekolah ramah anak (SMP) Jumlah event Pekan Olahraga Pelajar Jumlah sekolah dengan kelas olahraga (SMP) Persentase sekolah dengan sarana dan prasarana olahraga dan aktivitas fisik Jumlah satuan pendidikan memenuhi standar bangunan sehat Jumlah fasilitas sanitasi sekolah yang dibangun
Persentase sekolah bebas Napza Persentase sekolah menerapkan regulasi Kawasan Tanpa Rokok beserta sanksinya Persentase sekolah menerapkan regulasi Kawasan Tanpa Rokok beserta sanksinya Persentase sekolah menerapkan regulasi Kawasan Tanpa Rokok beserta sanksinya
Persentase sekolah bebas Napza
Pembinaan Sekolah Dasar
Persentase sekolah dengan kantin dan jajanan sehat Jumlah sekolah yang mendapatkan Sosialisasi anti Napza dan Aku Bangga sosialisasi anti Napza dan Aku Bangga Aku Tahu - HIV/AIDS Aku Tahu - HIV/AIDS Jumlah sekolah menyelenggarakan kampanye pembudayaan aktivitas fisik, Pembudayaan aktivitas fisik, pola hidup pola hidup bersih dan sehat bagi anak bersih dan sehat bagi anak sekolah sekolah (SD) Jumlah sekolah menyelenggarakan kampanye pembudayaan aktivitas fisik, Pembudayaan aktivitas fisik, pola hidup pola hidup bersih dan sehat bagi anak bersih dan sehat bagi anak sekolah sekolah (SMP) Penduduk usia dewasa memperoleh layanan pendidikan keluarga dalam Jumlah pendidik dan tenaga rangka meningkatkan wawasan, kependidikan serta orang tua/wali dan pemahaman tentang kiat mendidik pengasuh memiliki kapasitas anak sejak janin hingga dewasa menerapkan pendidikan keluarga Tersedianya Bantuan Operasional Siswa Untuk SMA Jumlah siswa SMA penerima BOS SM Jumlah SMA yang menerapkan Penerapan Kurikulum SMA Terbaru kurikulum yang berlaku Persentase satuan pendidikan agama dan keagamaan (pendidikan dasar) Tersedianya Layanan Pendidikan SD yang melaksanakan UKS
Pembinaan Sekolah Dasar
Siswa yang mendapatkan program gizi anak sekolah (progas) (piloting)
Pembinaan Sekolah Menengah Atas Pembinaan Sekolah Menengah Atas
PErbaikan kualitas anak didik
324000 4977085 12611
50
Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Penyediaan Layanan Pendidikan 27 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat usia dini Pendidikan Masyarakat Keluarga
Penduduk usia dewasa memperoleh layanan pendidikan keluarga dalam rangka meningkatkan wawasan, pemahaman tentang kiat mendidik anak sejak janin hingga dewasa
Jumlah orang dewasa mengikuti pendidikan keayahbundaan/keluarga
Pelayanan Pendidikan No
Program Prioritas
Pengembangan Pembelajaran yang 1 Berkualitas Pengembangan Pembelajaran yang 2 Berkualitas Pengembangan Pembelajaran yang 3 Berkualitas Pengembangan Pembelajaran yang 4 Berkualitas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Guru Profesional dan Kompeten
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Guru Profesional dan Kompeten
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Guru Profesional dan Kompeten
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Guru Profesional dan Kompeten
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pengembangan Pembelajaran yang 5 Berkualitas
Guru Profesional dan Kompeten
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Pengembangan Pembelajaran yang 6 Berkualitas
Guru Profesional dan Kompeten
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Pengembangan Pembelajaran yang 7 Berkualitas
Guru Profesional dan Kompeten
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Pengembangan Pembelajaran yang 8 Berkualitas
Guru Profesional dan Kompeten
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Guru Profesional dan Kompeten
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Guru Profesional dan Kompeten
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Guru Profesional dan Kompeten
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Pengembangan Pembelajaran yang 9 Berkualitas Pengembangan Pembelajaran yang 10 Berkualitas Pengembangan Pembelajaran yang 11 Berkualitas
Pengembangan Pembelajaran yang 12 Berkualitas Pengembangan Pembelajaran yang 13 Berkualitas Pengembangan Pembelajaran yang 14 Berkualitas Pengembangan Pembelajaran yang 15 Berkualitas
Pengembangan Pembelajaran yang 16 Berkualitas
Guru Profesional dan Kompeten
Guru Profesional dan Kompeten Guru Profesional dan Kompeten Guru Profesional dan Kompeten
Kurikulum yang Andal
SASARAN K/L Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga pendidikan sesuai bidangnya Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga pendidikan sesuai bidangnya Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga pendidikan sesuai bidangnya Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga pendidikan sesuai bidangnya Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga pendidikan sesuai bidangnya Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga pendidikan sesuai bidangnya Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga pendidikan sesuai bidangnya Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga pendidikan sesuai bidangnya Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga pendidikan sesuai bidangnya Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga pendidikan sesuai bidangnya Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga pendidikan sesuai bidangnya
Meningkatnya kompetensi pendidik Program Guru dan Tenaga Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan dan tenaga pendidikan sesuai Kependidikan Tenaga Kependidikan bidangnya Meningkatnya Profesionalisme Guru Program Guru dan Tenaga Pembinaan Guru dan Tenaga dan Tenaga Kependidikan PAUD dan Kependidikan Kependidikan Paud dan Dikmas Dikmas Program Guru dan Tenaga Meningkatnya Profesionalisme Guru Kependidikan Pembinaan Guru Pendidikan Dasar Pendidikan Dasar Program Guru dan Tenaga Meningkatnya Profesionalisme Guru Kependidikan Pembinaan Guru Pendidikan Menengah Pendidikan Menegah Tersusunnya Kurikulum dan Metode Program Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Karakter pada jenjang Kementerian Pendidikan dan Penyempurnaan Kurikulum, Sistem pendidikan pra-sekolah, pendidikan Kebudayaan Pembelajaran dan Perbukuan dasar, dan menengah
INDIKATOR K/L Guru yang ditingkatkan kompetensinya menurut bidang IPA Guru yang ditingkatkan kompetensinya menurut bidang IPS dan Pendidikan Kewarganegaraan
TARGET
35769
25715
Guru yang ditingkatkan kompetensinya menurut bidang Matematika
13821
Guru yang ditingkatkan kompetensinya menurut bidang Penjaskes dan BK
21367
Guru yang ditingkatkan kompetensinya menurut bidang Bahasa
25074
Guru yang ditingkatkan kompetensinya menurut bidang Pertanian
1300
Guru yang ditingkatkan kompetensinya menurut bidang Bisnis dan Pariwisata
3041
Guru yang ditingkatkan kompetensinya menurut bidang Seni dan Budaya Guru produktif dan adaptif yang ditingkatkan kompetensinya menurut bidang Mesin dan Teknik Industri Guru produktif dan adaptif yang ditingkatkan kompetensinya menurut bidang Otomotif dan Elektronika Guru produktif dan adaptif yang ditingkatkan kompetensinya menurut bidang Bangunan dan Listrik Guru produktif dan adaptif yang ditingkatkan kompetensinya menurut bidang kelautan, perikanan, teknologi informasi dan komunikasi Guru TK yang meningkat nilai rata-rata kompetensinya Guru Dikdas yang meningkat nilai ratarata kompetensinya Guru Dikmen yang meningkat nilai ratarata kompetensinya
Dokumen kebijakan teknis, kurikulum, pembelajaran, dan perbukuan
4662
841
2047
989
360
11005 26810 2010
60
Pengembangan Pembelajaran yang 17 Berkualitas Peningkatan dan Penjaminan Mutu 18 Pendidikan Peningkatan dan Penjaminan Mutu 19 Pendidikan Peningkatan dan Penjaminan Mutu 20 Pendidikan Peningkatan dan Penjaminan Mutu 21 Pendidikan
Kurikulum yang Andal Assessment Mutu Satuan Pendidikan Assessment Mutu Satuan Pendidikan
Program Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Assessment Mutu Satuan Pendidikan
Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Peningkatan dan Penjaminan Mutu 22 Pendidikan
Assessment Mutu Satuan Pendidikan
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Peningkatan dan Penjaminan Mutu 23 Pendidikan
Assessment Mutu Satuan Pendidikan
Peningkatan dan Penjaminan Mutu 24 Pendidikan
Assessment Mutu Satuan Pendidikan
Peningkatan dan Penjaminan Mutu 25 Pendidikan
Assessment Mutu Satuan Pendidikan
Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Program Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Peningkatan dan Penjaminan Mutu 26 Pendidikan
Peningkatan Kapasitas SDM Sekolah
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Peningkatan dan Penjaminan Mutu 27 Pendidikan Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 28 Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 29 Prasarana yang Berkualitas
Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 30 Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 31 Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 32 Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 33 Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 34 Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 35 Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 36 Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 37 Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 38 Prasarana yang Berkualitas Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 39 Prasarana yang Berkualitas
Assessment Mutu Satuan Pendidikan
Program Guru dan Tenaga Kependidikan Program Pendidikan Dasar dan Afirmasi Sarpras Khusus dan Daerah 3T Menengah Program Pendidikan Dasar dan Afirmasi Sarpras Khusus dan Daerah 3T Menengah Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pendidikan dan Kebutuhan Infrastruktur Pendukung Kebudayaan Program Pendidikan Dasar dan Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan Menengah Peningkatan Kapasitas SDM Sekolah
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Penyempurnaan Kurikulum, Sistem Pembelajaran dan Perbukuan Pembinaan Sekolah Menengah Pertama
Tersusunnya Kurikulum dan Metode Pendidikan Karakter pada jenjang pendidikan pra-sekolah, pendidikan dasar, dan menengah
Pembinaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus Pembinaan Penjaminan Mutu Pendidikan Peningkatan Layanan Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan untuk Seluruh Jenjang Pendidikan Peningkatan Layanan Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan untuk Seluruh Jenjang Pendidikan
Dokumen model kurikulum dan pembelajaran Sekolah yang mendapatkan Tersedianya Layanan Pendidikan SMP standardisasi dan akreditasi Sekolah yang mendapatkan Tersedianya Layanan Pendidikan SD standardisasi dan akreditasi Jumlah SDLB/SMPLB/SMLB/SLB yang Meningkatnya Akses dan Mutu PK dan mendapatkan pembinaan akreditasi PLK SDLB/SMPLB menuju SSN Naskah pemetaan mutu pendidikan di Satuan Pendidikan yang telah seluruh jenjang pendidikan dipetakan mutunya Satuan pendidikan pada jenis, jenjang Satuan Pendidikan yang telah dan jalur pendidikan yang telah disupervisi dan difasilitasi dalam disupervisi mutu pendidikannya pencapaian SNP Satuan pendidikan pada jenis, jenjang dan jalur pendidikan yang telah disupervisi mutu pendidikannya Sekolah Kejuruan menerapkan ISO
Fasilitasi Standar Mutu dan Pelaksanaan Akreditasi
Terselenggaranya akreditasi satuan pendidikan sesuai SNP
Pembinaan Sekolah Dasar
Fasilitasi Standar Mutu dan Pelaksanaan Akreditasi
Terselenggaranya akreditasi satuan pendidikan sesuai SNP Meningkatnya kompetensi pendidik Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan dan tenaga pendidikan sesuai Tenaga Kependidikan bidangnya Meningkatnya kompetensi pendidik Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan dan tenaga pendidikan sesuai Tenaga Kependidikan bidangnya Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Tersedianya Layanan Pendidikan SMP Pembinaan Pendidikan Khusus dan Meningkatnya Akses dan Mutu PK dan Layanan Khusus PLK SDLB/SMPLB Pengembangan dan Pendayagunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk Pendidikan dan Kebudayaan Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Pembinaan Sekolah Menengah Pertama
9 1500 4737
409
Satuan Pendidikan Formal Diakreditasi BAN S/M
48000
Peserta Didik Formal dan Non Formal Yang Dinilai Kompetensinya Sesuai SNP
7662145
Pelatihan Kepala Sekolah, Guru dan Pengawas Uji Kompetensi Tenaga Kependidikan bagi pengawas dan kepala sekolah
2343000
Sekolah Berasrama yang dibangun
21
Asrama siswa
20
Satuan Kerja dan Satuan Pendidikan yang Terkoneksi Jardiknas
Satuan Kerja dan Satuan Pendidikan yang Terkoneksi Jardiknas
Tersedianya Layanan Pendidikan SMP
Unit Sekolah Baru yang dibangun
190
Tersedianya Layanan Pendidikan SMP
Ruang Kelas Baru yang dibangun
3386
Tersedianya Layanan Pendidikan SMP
3000
Tersedianya Layanan Pendidikan SMP
Ruang Belajar yang direhabilitasi Sekolah yang mendapatkan perpustakaan/Pusat Sumber Belajar (PSB) Sekolah yang mendapatkan Ruang Laboratorium IPA Sekolah yang mendapatkan peralatan pendidikan
Pembinaan Sekolah Dasar
Tersedianya Layanan Pendidikan SD
Unit Sekolah Baru yang dibangun
Pembinaan Sekolah Dasar
Tersedianya Layanan Pendidikan SD
Pembinaan Sekolah Dasar
Tersedianya Layanan Pendidikan SD
Ruang Kelas Baru yang dibangun Sekolah yang mendapatkan perpustakaan/Pusat Sumber Belajar (PSB)
Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Pembinaan Sekolah Menengah Pertama
Tersedianya Layanan Pendidikan SMP Tersedianya Layanan Pendidikan SMP
6521
700 1455 3000 17 2015
1220
Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 40 Prasarana yang Berkualitas
Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 41 Prasarana yang Berkualitas
Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 42 Prasarana yang Berkualitas
Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 43 Prasarana yang Berkualitas
Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 44 Prasarana yang Berkualitas
Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 45 Prasarana yang Berkualitas
Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 46 Prasarana yang Berkualitas
Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 47 Prasarana yang Berkualitas
Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 48 Prasarana yang Berkualitas
Peningkatan Ketersediaan Sarana dan 49 Prasarana yang Berkualitas
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Pemenuhan SNP Sarpras Pendidikan
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Pembinaan Sekolah Menengah Atas
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMA Bermutu, Berkesetaraan Jender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Semua Kabupaten dan Kota Unit Sekolah Baru (USB)
103
Pembinaan Sekolah Menengah Atas
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMA Bermutu, Berkesetaraan Jender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Semua Kabupaten dan Kota Ruang Kelas Baru (RKB)
3028
Pembinaan Sekolah Menengah Atas
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMA Bermutu, Berkesetaraan Jender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Semua Kabupaten dan Kota Perpustakaan
Pembinaan Sekolah Menengah Atas
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMA Bermutu, Berkesetaraan Jender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Semua Kabupaten dan Kota Ruang Laboratorium/Praktik Siswa
3991
Pembinaan Sekolah Menengah Atas
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMA Bermutu, Berkesetaraan Jender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Semua Kabupaten dan Kota Peralatan TIK/Komputer
2000
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMK Bermutu, Berkesetaraan Gender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Semua Kabupaten dan Kota Unit Sekolah Baru (USB) yang dibangun
126
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMK Bermutu, Berkesetaraan Gender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Semua Kabupaten dan Kota Ruang Kelas Baru (RKB) yang dibangun
5373
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMK Bermutu, Berkesetaraan Gender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Semua Kabupaten dan Kota Perpustakaan
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMK Bermutu, Berkesetaraan Gender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Semua Kabupaten dan Kota Ruang Laboratorium/Praktik Siswa
2036
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMK Bermutu, Berkesetaraan Gender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Semua Kabupaten dan Kota Peralatan Praktik Siswa SMK
2786
Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 50 Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 51 Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 52 Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 53 Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 54 Efektif Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 55 Efektif
Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 56 Efektif
Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 57 Efektif
Bantuan Afirmasi Penduduk Tidak Mampu / Daerah Khusus Bantuan Afirmasi Penduduk Tidak Mampu / Daerah Khusus Bantuan Afirmasi Penduduk Tidak Mampu / Daerah Khusus Bantuan Afirmasi Penduduk Tidak Mampu / Daerah Khusus Bantuan Peningkatan Prestasi Bantuan Peningkatan Prestasi
Bantuan Peningkatan Prestasi
Bantuan Peningkatan Prestasi
Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 58 Penempatan yang Merata Distribusi dan Pemerataan Guru Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 59 Penempatan yang Merata Distribusi dan Pemerataan Guru Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 60 Penempatan yang Merata Distribusi dan Pemerataan Guru
Program Guru dan Tenaga Kependidikan Program Guru dan Tenaga Kependidikan Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 61 Penempatan yang Merata Peningkatan Kesejahteraan Guru
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 62 Penempatan yang Merata Peningkatan Kesejahteraan Guru
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 63 Penempatan yang Merata Peningkatan Kesejahteraan Guru
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 64 Penempatan yang Merata Peningkatan Kesejahteraan Guru
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 65 Penempatan yang Merata Peningkatan Kesejahteraan Guru
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Pembinaan Sekolah Dasar Pembinaan Sekolah Menengah Atas Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Pembinaan Sekolah Menengah Pertama
Tersedianya bantuan pendidikan bagi siswa SMP dari keluarga miskin Tersedianya bantuan pendidikan bagi siswa SD dari keluarga miskin Tersedianya bantuan pendidikan bagi siswa SMA dari keluarga miskin Tersedianya bantuan pendidikan bagi siswa SMK dari keluarga miskin Tersedianya Layanan Pendidikan SMP
Jumlah Siswa SMP penerima bantuan melalui KIP Jumlah Siswa SD penerima bantuan melalui KIP Jumlah siswa SMA penerima bantuan melalui KIP Siswa SMK Penerima Manfaat BSM/Kartu Indonesia Pintar (KIP) Siswa yang mendapatkan Beasiswa Bakat dan Berprestasi Siswa yang mendapatkan Beasiswa Bakat dan Berprestasi
Pembinaan Sekolah Dasar
Tersedianya Layanan Pendidikan SD
Pembinaan Sekolah Menengah Atas
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMA Bermutu, Berkesetaraan Jender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat, di Siswa yang mendapatkan Beasiswa Semua Kabupaten dan Kota Bakat dan Berprestasi
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMK Bermutu, Berkesetaraan Gender, dan Relevan Pembinaan Sekolah Menengah dengan Kebutuhan Masyarakat, di Kejuruan Semua Kabupaten dan Kota Meningkatnya Profesionalisme Guru Pembinaan Guru dan Tenaga dan Tenaga Kependidikan PAUD dan Kependidikan Paud dan Dikmas Dikmas Meningkatnya Profesionalisme Guru Pembinaan Guru Pendidikan Dasar Pendidikan Dasar Meningkatnya Profesionalisme Guru Pembinaan Guru Pendidikan Menengah Pendidikan Menegah PTK PAUD dan POD Meningkat Ketersediaan, Kualifikasi, Kompetensi dan Kesejahteraannya dalam rangka Penguatan Peran Strategis PTK PAUD Pembinaan Guru dan Tenaga dan POD untuk Mewujudkan Revolusi Kependidikan Paud dan Dikmas Mental PTK PAUD dan POD Meningkat Ketersediaan, Kualifikasi, Kompetensi dan Kesejahteraannya dalam rangka Penguatan Peran Strategis PTK PAUD Pembinaan Guru dan Tenaga dan POD untuk Mewujudkan Revolusi Kependidikan Paud dan Dikmas Mental PTK PAUD dan POD Meningkat Ketersediaan, Kualifikasi, Kompetensi dan Kesejahteraannya dalam rangka Penguatan Peran Strategis PTK PAUD Pembinaan Guru dan Tenaga dan POD untuk Mewujudkan Revolusi Kependidikan Paud dan Dikmas Mental Tersedianya dan Meningkatnya Kesejahteraan Pendidik dan Tendik yang Kompeten untuk Jenjang Pembinaan Guru Pendidikan Dasar Pendidikan Dasar Tersedianya dan Meningkatnya Kesejahteraan Pendidik dan Tendik yang Kompeten untuk Jenjang Pembinaan Guru Pendidikan Dasar Pendidikan Dasar
Siswa yang mendapatkan Beasiswa Bakat dan Berprestasi Tersedianya NSPK dan Sistem Perencanan Kebutuhan Guru dan Tendik PAUD dan Dikmas Tersedianya NSPK dan Sistem Perencanan Kebutuhan Guru Dikdas Dokumen NSPK dan Perencanaan Kebutuhan Guru Dikmen
Guru TK penerima tunjangan profesi
4694968 10685614 1692559 2154167 11252 531
2942
19655
3 3 2
84387
Guru TK/TKLB penerima tunjangan khusus
2430
Guru TK/TKLB penerima tunjangan fungsional
42586
Guru Dikdas penerima Tunjangan Profesi
106563
Guru Dikdas penerima Tunjangan Khusus
92464
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 66 Penempatan yang Merata Peningkatan Kesejahteraan Guru
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pembinaan Guru Pendidikan Dasar
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 67 Penempatan yang Merata Peningkatan Kesejahteraan Guru
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pembinaan Guru Pendidikan Menengah
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 68 Penempatan yang Merata Peningkatan Kesejahteraan Guru
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pembinaan Guru Pendidikan Menengah
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 69 Penempatan yang Merata Peningkatan Kesejahteraan Guru
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pembinaan Guru Pendidikan Menengah
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 70 Penempatan yang Merata Peningkatan Profesionalisme Guru Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 71 Penempatan yang Merata Peningkatan Profesionalisme Guru
Program Guru dan Tenaga Kependidikan Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan Paud dan Dikmas
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 72 Penempatan yang Merata Revitalisasi LPTK
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan 73 Penempatan yang Merata Revitalisasi LPTK
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan Paud dan Dikmas
Program Guru dan Tenaga Kependidikan Program Guru dan Tenaga Kependidikan Program Guru dan Tenaga Kependidikan Program Guru dan Tenaga Kependidikan Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan Paud dan Dikmas
74 75 76 77 78
Penyediaan Guru yang Berkualitas dan Penempatan yang Merata Penyediaan Guru yang Berkualitas dan Penempatan yang Merata Penyediaan Guru yang Berkualitas dan Penempatan yang Merata Penyediaan Guru yang Berkualitas dan Penempatan yang Merata Penyediaan Guru yang Berkualitas dan Penempatan yang Merata
Revitalisasi LPTK Revitalisasi LPTK Revitalisasi LPTK Revitalisasi LPTK Revitalisasi LPTK
Pembinaan Guru Pendidikan Dasar
Pembinaan Guru Pendidikan Dasar Pembinaan Guru Pendidikan Dasar Pembinaan Guru Pendidikan Menengah Pembinaan Guru Pendidikan Menengah
Tersedianya dan Meningkatnya Kesejahteraan Pendidik dan Tendik yang Kompeten untuk Jenjang Pendidikan Dasar Meningkatnya kesejahteraan dan keterdsediaan pendidik dan Tenaga kependidikan jenjang pendidikan Menegah Meningkatnya kesejahteraan dan keterdsediaan pendidik dan Tenaga kependidikan jenjang pendidikan Menegah Meningkatnya kesejahteraan dan keterdsediaan pendidik dan Tenaga kependidikan jenjang pendidikan Menegah Meningkatnya Profesionalisme Guru dan Tenaga Kependidikan PAUD dan Dikmas Meningkatnya Profesionalisme Guru Pendidikan Dasar Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga pendidikan sesuai bidangnya Meningkatnya Profesionalisme Guru dan Tenaga Kependidikan PAUD dan Dikmas Meningkatnya Profesionalisme Guru dan Tenaga Kependidikan PAUD dan Dikmas Meningkatnya Profesionalisme Guru Pendidikan Dasar Meningkatnya Profesionalisme Guru Pendidikan Dasar Meningkatnya Profesionalisme Guru Pendidikan Menegah Meningkatnya Profesionalisme Guru Pendidikan Menegah
Guru Dikdas penerima Tunjangan Fungsional
59916
PTK Dikmen yang Mendapatkan Tunjangan Fungsional
19394
Guru Dikmen penerima Tunjangan Profesi
93436
Guru Dikmen penerima Tunjangan Khusus
7116
Penilaian Kinerja Guru Penilaian kinerja Guru Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang telah mengikuti Uji Kompetensi
234198
Guru TK bersertifikasi pendidik
12698
Guru dan Tenaga Kependidikan PAUD yang mengikuti Pengembangan Profesi
8000
Guru Dikdas bersertifikasi pendidik Guru Dikdas yang mengikuti Pengembangan Profesi
32175
Guru Dikmen bersertifikasi pendidik Guru Dikmen yang mengikuti Pengembangan Profesi
32175
7500
8070
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya Pengurangan beban penduduk miskin 2 dan rentan Pengurangan beban penduduk miskin 3 dan rentan Pengurangan beban penduduk miskin 4 dan rentan Pengurangan beban penduduk miskin 5 dan rentan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Infrastruktur Padat Pekerja Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP)
PROGRAM K/L Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Pembangunan dan Rehabilitasi sekolah, ruang kelas baru, perpustakaan, laboratorium, dll Pembinaan Sekolah Menengah Tersedianya bantuan pendidikan bagi Pertama siswa SMP dari keluarga miskin Tersedianya bantuan pendidikan bagi Pembinaan Sekolah Dasar siswa SD dari keluarga miskin Tersedianya bantuan pendidikan bagi Pembinaan Sekolah Menengah Atas siswa SMA dari keluarga miskin Pembinaan Sekolah Menengah Tersedianya bantuan pendidikan bagi Kejuruan siswa SMK dari keluarga miskin
INDIKATOR K/L
Jumlah tenaga kerja Jumlah Siswa SMP penerima bantuan melalui KIP Jumlah Siswa SD penerima bantuan melalui KIP Jumlah siswa SMA penerima bantuan melalui KIP Siswa SMK Penerima Manfaat BSM/Kartu Indonesia Pintar (KIP)
TARGET
44500 orang 4694968 10685614 1692559 2154167
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penyediaan Layanan Kursus dan Pelatihan
Remaja dan Orang Dewasa Memperoleh Layanan Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Informal yang Berkualitas, Berkesetaraan Gender, dan Berwawasan Pendidikan Pembangunan Berkelanjutan (ESD) di Seluruh Provinsi, Kabupaten, dan Kota Terselenggaranya Pendidikan Kecakapan Hidup untuk Bekerja dan Berwirausaha yang Berstandar Nasional, berwawasan gender, pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan (ESD), dan Kewarganegaraan global Terselenggaranya Pendidikan Kecakapan Hidup untuk Bekerja dan Berwirausaha yang Berstandar Nasional, berwawasan gender, pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan (ESD), dan Kewarganegaraan global
Pembinaan Sekolah Dasar
Tersedianya Layanan Pendidikan SD
Ruang Kelas Baru yang dibangun
2015
Pembinaan Sekolah Dasar
Tersedianya Layanan Pendidikan SD
Pembinaan Sekolah Dasar
Tersedianya Layanan Pendidikan SD
5875
Pembinaan Sekolah Dasar
Tersedianya Layanan Pendidikan SD Anak Usia 3-6 Tahun Memperoleh Layanan Pendidikan Anak Usia Dini yang Berstandar Nasional, yang berkesetaraan gender, berwawasan pendidikan pembangunan berkelanjutan (ESD) di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota Anak Usia 3-6 Tahun Memperoleh Layanan Pendidikan Anak Usia Dini yang Berstandar Nasional, yang berkesetaraan gender, berwawasan pendidikan pembangunan berkelanjutan (ESD) di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota Anak Usia 3-6 Tahun Memperoleh Layanan Pendidikan Anak Usia Dini yang Berstandar Nasional, yang berkesetaraan gender, berwawasan pendidikan pembangunan berkelanjutan (ESD) di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota Anak Usia 3-6 Tahun Memperoleh Layanan Pendidikan Anak Usia Dini yang Berstandar Nasional, yang berkesetaraan gender, berwawasan pendidikan pembangunan berkelanjutan (ESD) di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota
Jumlah Sekolah SD yang dibangun Jumlah ruang kelas SD yang direhabilitasi Jumlah Siswa SD yang mendapatkan Beasiswa Bakat dan Berprestasi
Peningkatan kapasitas masyarakat desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan dan desa adat dalam seluruh tahapan Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Penyediaan Layanan Pendidikan 1 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa pembangunan desa Pendidikan Masyarakat Keaksaraan dan Kesetaraan
Peningkatan peran aktif masyarakat Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan desa sebagai tenaga pendidikan dan 2 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa kesehatan
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Penyediaan Layanan Kursus dan Pendidikan Masyarakat Pelatihan
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 3 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa Pemenuhan Standar Pelayanan 4 Minimum di Desa Pemenuhan Standar Pelayanan 5 Minimum di Desa Pemenuhan Standar Pelayanan 6 Minimum di Desa Pemenuhan Standar Pelayanan 7 Minimum di Desa
Peningkatan peran aktif masyarakat desa sebagai tenaga pendidikan dan kesehatan Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Pemenuhan Standar Pelayanan 8 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Penyediaan Layanan Paud
Pemenuhan Standar Pelayanan 9 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Penyediaan Layanan Paud
Pemenuhan Standar Pelayanan 10 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Penyediaan Layanan Paud
Pemenuhan Standar Pelayanan 11 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Penyediaan Layanan Paud
Jumlah Desa melaksanakan pemberdayaan Desa Vokasi
68
Jumlah angkatan kerja muda mendapatkan pendidikan kecakapan kerja
90
Jumlah angkatan kerja muda mendapatkan pendidikan ketrampilan kewirausahaan/ berwiausaha
50
Lembaga PAUD memperoleh BOP PAUD Usia 3-4 Tahun
Jumlah Lembaga PAUD Terpadu Pembina yang dibangun/revitalisasi
17
531
170000
70
Jumlah Lembaga PAUD Terpadu yang dibangun/revitalisasi di daerah 3T
400
Jumlah Ruang Kelas PAUD yang dibangun termasuk meubeleir
140
Pemenuhan Standar Pelayanan 12 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Penyediaan Layanan Paud
Pemenuhan Standar Pelayanan 13 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Penyediaan Layanan Paud
Anak Usia 3-6 Tahun Memperoleh Layanan Pendidikan Anak Usia Dini yang Berstandar Nasional, yang berkesetaraan gender, berwawasan pendidikan pembangunan berkelanjutan (ESD) di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota Anak Usia 3-6 Tahun Memperoleh Layanan Pendidikan Anak Usia Dini yang Berstandar Nasional, yang berkesetaraan gender, berwawasan pendidikan pembangunan berkelanjutan (ESD) di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Penyediaan Layanan Pendidikan Pendidikan Masyarakat Keaksaraan dan Kesetaraan
Remaja dan Orang Dewasa Memperoleh Layanan Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Informal yang Berkualitas, Berkesetaraan Gender, dan Berwawasan Pendidikan Pembangunan Berkelanjutan (ESD) di Seluruh Provinsi, Kabupaten, dan Kota
Pemenuhan Standar Pelayanan 14 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Pemenuhan Standar Pelayanan 15 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Penyediaan Layanan Pendidikan Pendidikan Masyarakat Keaksaraan dan Kesetaraan
Pemenuhan Standar Pelayanan 16 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan Paud dan Dikmas
Pemenuhan Standar Pelayanan 17 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan Paud dan Dikmas
Pemenuhan Standar Pelayanan 18 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pembinaan Guru Pendidikan Dasar
Pemenuhan Standar Pelayanan 19 Minimum di Desa
Penyediaan Pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan
Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Pembinaan Guru Pendidikan Dasar
Remaja dan Orang Dewasa Memperoleh Layanan Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Informal yang Berkualitas, Berkesetaraan Gender, dan Berwawasan Pendidikan Pembangunan Berkelanjutan (ESD) di Seluruh Provinsi, Kabupaten, dan Kota PTK PAUD dan POD Meningkat Ketersediaan, Kualifikasi, Kompetensi dan Kesejahteraannya dalam rangka Penguatan Peran Strategis PTK PAUD dan POD untuk Mewujudkan Revolusi Mental PTK PAUD dan POD Meningkat Ketersediaan, Kualifikasi, Kompetensi dan Kesejahteraannya dalam rangka Penguatan Peran Strategis PTK PAUD dan POD untuk Mewujudkan Revolusi Mental Tersedianya dan Meningkatnya Kesejahteraan Pendidik dan Tendik yang Kompeten untuk Jenjang Pendidikan Dasar Tersedianya dan Meningkatnya Kesejahteraan Pendidik dan Tendik yang Kompeten untuk Jenjang Pendidikan Dasar
Lembaga PAUD yang memperoleh bantuan sarana pembelajaran, termasuk APE
3000
Pusat Kegiatan Gugus (PKG) yang memperoleh bantuan Gugus PAUD
6982
Jumlah Desa melaksanakan pemberdayaan Desa Vokasi
68
Jumlah Desa melaksanakan pemberdayaan Kampung Literasi
68
Guru TK/TKLB penerima tunjangan khusus
2430
Jumlah Guru TK/TKLB penerima subsidi tunjangan khusus di SP Transmigrasi 100 guru
Guru Dikdas penerima Tunjangan Khusus
Jumlah Guru Dikdas yang menerima tunjangan khusus di SP Transmigrasi
92464
100 guru
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 1 Kerja Sama Pembangunan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peningkatan Peran dalam Kerja Sama Teknik
PROGRAM K/L Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Peningkatan Pelayanan Prima dalam Perencanaan, Penganggaran dan Kerja Sama Luar Negeri Beasiswa Darmasiswa RI
INDIKATOR K/L
Jumlah penerima beasiswa pemerintah RI
TARGET
2 Penguatan Diplomasi Soft Power
Penguatan citra positif Indonesia melalui peningkatan peran diplomasi publik
Program Pelestarian Budaya
Pengelolaan Warisan dan Diplomasi Budaya
peningkatan diplomasi budaya luar negeri
Negara yang Mengapresiasi Diplomasi Budaya Indonesia
Perkotaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Mengembangkan Kota Cerdas yang 1 Berdaya Saing dan Berbasis TIK
Pembangunan kapasitas masyarakat yang inovatif, kreatif dan produktif
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Penyediaan Layanan Kursus dan Pendidikan Masyarakat Pelatihan
Mengembangkan Kota Cerdas yang 2 Berdaya Saing dan Berbasis TIK
Pembangunan kapasitas masyarakat yang inovatif, kreatif dan produktif
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Penyediaan Layanan Kursus dan Pendidikan Masyarakat Pelatihan
Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 3 Huni, serta Tertata Baik
Pendidikan
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Penyediaan Layanan Kursus dan Pendidikan Masyarakat Pelatihan
Remaja dan Orang Dewasa Memperoleh Layanan Pendidikan Kecakapan Hidup untuk Bekerja dan Berwirausaha yang Berstandar Nasional, berkesetaraan gender, dan berwawasan pendidikan pembangunan berkelanjutan (ESD) di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota Remaja dan Orang Dewasa Memperoleh Layanan Pendidikan Kecakapan Hidup untuk Bekerja dan Berwirausaha yang Berstandar Nasional, berkesetaraan gender, dan berwawasan pendidikan pembangunan berkelanjutan (ESD) di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota Remaja dan Orang Dewasa Memperoleh Layanan Pendidikan Kecakapan Hidup untuk Bekerja dan Berwirausaha yang Berstandar Nasional, berkesetaraan gender, dan berwawasan pendidikan pembangunan berkelanjutan (ESD) di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota
Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Penyediaan Layanan Pendidikan Pendidikan Masyarakat Keaksaraan dan Kesetaraan
Remaja dan Orang Dewasa Memperoleh Layanan Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Informal yang Berkualitas, Berkesetaraan Gender, dan Berwawasan Pendidikan Pembangunan Berkelanjutan (ESD) di Seluruh Provinsi, Kabupaten, dan Kota
Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 4 Huni, serta Tertata Baik
Pendidikan
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah angkatan kerja muda mendapatkan pendidikan kecakapan kerja
90000
Jumlah angkatan kerja muda mendapatkan pendidikan keterampilan kewirausahaan/ berwirausaha
50000
Jumlah Kabupaten dan Kota yang memiliki lembaga penyelenggara kursus dan pelatihan sebagai rujukan
20
Jumlah PKBM Pembina dan Rumah Pintar yang dikelola oleh Pemda Kab/Kota
307
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
SDM Industri yang Kompeten dan 1 Disiplin
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Pembangunan Politeknik dan SMK
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Peningkatan Kualitas Pendidikan Menengah Pariwisata
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
Peningkatan Kualitas Pendidikan Pariwisata di Luar Sekolah Pariwisata Peningkatan Kualitas Pendidikan Pariwisata di Luar Sekolah Pariwisata
Program Pendidikan Dasar dan Menengah Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Pembinaan Sekolah Menengah Pertama
SASARAN K/L Terbangunnya SMK yang menunjang KEK
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah SMK bidang Industri/Pariwisata yang dibangun/ditingkatkan 8 SMK
Pembangunan Pariwisata No
Program Prioritas
1 SDM Pariwisata dan Kelembagaan
2 SDM Pariwisata dan Kelembagaan 3 SDM Pariwisata dan Kelembagaan
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Pembinaan Sekolah Dasar
SASARAN K/L Penyiapan SDM lulusan SMK bidang Pariwisata SEKOLAH YANG MENDAPATKAN PROGRAM PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN Sekolah yang mendapatkan Program Peningkatan Mutu Pembelajaran
INDIKATOR K/L Jumlah lulusan SMK bidang pariwisata yang bekerja
Jumlah siswa SD sadar wisata
TARGET
4 Sikap Masyarakat yang Bersahabat
Pelaksanaan kampanye sadar wisata kepada masyarakat
Program Pendidikan Dasar dan Menengah
Peningkatan Layanan Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan untuk Seluruh Jenjang Pendidikan
Tercapainya Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan SMK Bermutu, Berkesetaraan Gender, dan Relevan dengan Kebutuhan Masyarakat Jumlah siswa-siswi sekolah sadar wisata
KEMENTERIAN PERDAGANGAN Kedaulatan Pangan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses 1 Pangan Masyarakat Cadangan Pangan Pemerintah Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses Pemantauan dan pengendalian harga 2 Pangan Masyarakat pangan
Program Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri Program Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri
Peningkatan Kelancaran Distribusi Bahan Pokok Peningkatan Kelancaran Distribusi Bahan Pokok Peningkatan Pembinaan dan Pengawasan Pasar Lelang dan Sistem Resi Gudang
Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses Pemantauan dan pengendalian harga 3 Pangan Masyarakat pangan
Program Peningkatan Perdagangan Berjangka Komoditi
Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses 4 Pangan Masyarakat Pembangunan Pasar Tradisional Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses Pengendalian impor dan tata niaga 5 Pangan Masyarakat pangan
Program Pengembangan Perdagangan Pengembangan Kapasitas Logistik Dalam Negeri Perdagangan dan Sarana Perdagangan Program Peningkatan Perdagangan Luar Negeri Pengelolaan Impor
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Tersedia dan tersalurkannya cadangan pangan (CBP) untuk stabilisasi pasokan dan harga pangan Kebijakan intervensi kelancaran tata niaga bahan pokok
Jumlah Cadangan Beras Pemerintah yang disalurkan 300.000 ton beras Data harga dan non harga bahan pokok dan barang penting
Peningkatan stok pangan nasional
Gudang yang telah mengimplementasikan SRG (gudang)
Terbangunnya/Direvitalisasinya Pasar Rakyat Aturan impor pangan yang harmonis dengan kebijakan pangan nasional
Jumlah Pasar Rakyat
220
Kebijakan impor (peraturan)
1319
Kedaulatan Energi No
Program Prioritas
1 Meningkatkan Produksi Energi Primer
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Perumusan Kebijakan/Peraturan di Bidang Impor Migas
PROGRAM K/L
Program Peningkatan Perdagangan Luar Negeri
KEGIATAN K/L
Pengelolaan Impor
SASARAN K/L Tersedianya kebijakan, standardisasi, dan bimbingan teknis serta evaluasi di bidang impor termasuk di wilayah perbatasan
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah rumusan kebijakan/peraturan di bidang impor
5
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 1 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
Pemberdayaan Dagang Kecil, Program Pengembangan Perdagangan Menengah dan Peningkatan Dalam Negeri Penggunaan Produk Dalam Negeri
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 2 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
Program Peningkatan Perlindungan Konsumen
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 3 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 4 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri Persaingan Usaha Yang Sehat (Contoh: Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan Menghindari Praktik Monopoli, Tertib 5 Daya Saing Bangsa Ukur)
Program Peningkatan Perlindungan Konsumen Program Peningkatan Perlindungan Konsumen Program Peningkatan Perlindungan Konsumen
Pengembangan Standardisasi Bidang Perdagangan Pengembangan Kebijakan dan Pemberdayaan Perlindungan Konsumen
SASARAN K/L Peningkatan kesadaran masyarakat untuk mengutamakan penggunaan produk dalam negeri Peningkatan kesadaran pelaku usaha untuk berperilaku jujur dan mengedepankan perlindungan konsumen
INDIKATOR K/L
TARGET
Peningkatan kontribusi produk dalam negeri dalam konsumsi rumah tangga nasional
0,927
Jumlah pelaku usaha yang memahami standardisasi
400 peserta
Penumbuhan budaya konsumen cerdas di kalangan masyarakat Jumlah Konsumen yang teredukasi
5.000 orang
Indeks Keberdayaan Konsumen
Peningkatan Tertib Ukur
Jumlah Pasar Tertib Ukur
43
80 PTU
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 1 Ekonomi Perbatasan Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 2 Perdagangan Lintas Batas Negara
Pembangunan Sarana dan Prasana Pemasaran Pembangunan Pasar, Gudang, dan sarana perdagangan di Kota Pusat Pertumbuhan
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 3 Perdagangan Lintas Batas Negara
Regulasi perdagangan ekspor dan impor melalui perbatasan negara
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 4 Perdagangan Lintas Batas Negara
Regulasi perdagangan ekspor dan impor melalui perbatasan negara
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 5 Perdagangan Lintas Batas Negara
Regulasi perdagangan ekspor dan impor melalui perbatasan negara
Program Pengembangan Perdagangan Pengembangan Sarana Distribusi Dalam Negeri Perdagangan Program Peningkatan Perdagangan Luar Negeri
Pemenuhan Kebutuhan sarana perdagangan wilayah
Pengembangan Fasilitasi Perdagangan Luar Negeri Daerah
Pasar Lintas Batas di PKSN yang Mendukung Perdagangan Luar Negeri Pembukaan dan Pengamanan Akses Pasar Internal dan Eksternal ASEAN, Program Peningkatan Kerja Sama Peningkatan Kerja Sama Perdagangan serta wilayah sub regional dan Perdagangan Internasional Internal dan Eksternal Asean perbatasan Pembukaan dan Pengamanan Akses Pasar Indonesia di Negara Mitra Program Peningkatan Kerja Sama Peningkatan Kerja Sama Perdagangan Utama, Mitra Prospektif dan Wilayah Perdagangan Internasional Bilateral Perbatasan Pengkajian dan Pengembangan Perundingan regulasi dan mekanisme Program Pengkajian dan Kebijakan Perdagangan Luar Negeri dan kerjasama perdagangan antarnegara di Pengembangan Kebijakan Perdagangan Pengamanan Perdagangan PKSN
Jumlah sarana perdagangan terbangun 158 Pasar
Jumlah Pasar Lintas Batas di PKSN
10 Pasar Lintas Batas
Penurunan Hambatan Tarif di Negara ASEAN dan Mitra ASEAN
7%
Persentase post tarif HS yang diturunkan tarifnya
0,9
Tersedianya regulasi kerjasama perdagangan antarnegara di PKSN
3 perundingan
Daerah Tertinggal No
Program Prioritas
1 Pengembangan Ekonomi Lokal
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pengolahan Pasca Panen dan Home Industry
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Peningkatan Penggunaan Produk dalam Meningkatnya kreativitas, kapasitas, Jumlah Bantuan Sarana Usaha Program Pengembangan Perdagangan Negeri dan Pemberdayaan Dagang Kecil dan kompetensi UMKM perdagangan Perdagangan termasuk di wilayah Dalam Negeri dan Menengah serta penggunaan produk dalam negeri perbatasan
TARGET
23 Kab
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol
Program Peningkatan Perlindungan Konsumen
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol
Program Peningkatan Perlindungan Konsumen
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Penguatan Promotif dan Preventif : 5 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Penguatan Promotif dan Preventif : 6 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Distribusi, dan Mutu 7 Kesehatan Sediaan Farmasi, Alkes dan Makanan Ketersediaan pangan beragam, akses 8 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan Ketersediaan pangan beragam, akses 9 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan
Antar Kelompok Pendapatan
KEGIATAN K/L
Peningkatan Efektivitas Pengawasan Barang Beredar dan Jasa
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Peningkatan pengawasan terhadap akses pembelian minuman beralkohol pada anak di bawah usia 18 tahun Penyusunan regulasi pembatasan akses pembelian rokok pada anak di bawah usia 18 tahun
Jumlah kegiatan pengawasan penjualan minuman beralkohol Jumlah regulasi pembatasan akses pembelian rokok pada anak di bawah usia 18 tahun yang disusun
Peningkatan Efektivitas Pengawasan Barang Beredar dan Jasa Peningkatan Penggunaan Produk dalam Program Pengembangan Perdagangan Negeri dan Pemberdayaan Dagang Kecil Dalam Negeri dan Menengah Promosi makanan dan minuman sehat Peningkatan Penggunaan Produk dalam Program Pengembangan Perdagangan Negeri dan Pemberdayaan Dagang Kecil Dalam Negeri dan Menengah Promosi makanan dan minuman sehat
Program Pengembangan Perdagangan Pengembangan Kapasitas Logistik Dalam Negeri Perdagangan dan Sarana Perdagangan Pengembangan Kebijakan dan Program Peningkatan Perlindungan Pemberdayaan Perlindungan Konsumen Konsumen Program Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri Program Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri Program Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri
Pengembangan Perdagangan dalam Negeri Daerah Stabilisasi harga barang kebutuhan pokok dan barang penting
TARGET
jumlah pameran pangan nusantara
4 pameran
Promosi produk potensial Indonesia di pusat perbelanjaan (mall to mall)
15 mall
Pengembangan Pasar Sehat dalam Program Pemberdayaan Terpadu Nasional Pasar Rakyat
Jumlah pasar sehat yang dikembangkan dalam program pemberdayaan terpadu nasional pasar rakyat
Optimalisasi implementasi kebijakan perlindungan konsumen Peraturan yang melindungi dan mendorong industri bahan baku obat dalam negeri
Jumlah sosialisasi kebijakan perlindungan konsumen Jumlah peraturan yang melindungi dan mendorong industri bahan baku obat dalam negeri -Pembinaan dan pengawasan fortifikasi pangan wajib Koefisien variasi harga barang kebutuhan pokok antar waktu
--
No
Program Prioritas
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya
Perhatian khusus kepada usaha mikro 2 dan kecil
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Infrastruktur Padat Pekerja
Program Pengembangan Perdagangan Pengembangan Sarana Distribusi Dalam Negeri Perdagangan
Koperasi dan Kemitraan Usaha
Peningkatan Penggunaan Produk dalam Meningkatnya kreativitas, kapasitas, Program Pengembangan Perdagangan Negeri dan Pemberdayaan Dagang Kecil dan kompetensi UMKM perdagangan Jumlah PMKM yang bermitra dengan Dalam Negeri dan Menengah serta penggunaan produk dalam negeri retail modern
-
TARGET
-
200
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pengembangan pendidikan di desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan berbasis ketrampilan dan 1 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa kewirausahaan
Peningkatan Penggunaan Produk dalam Meningkatnya kreativitas, kapasitas, Jumlah Bantuan Sarana Usaha Program Pengembangan Perdagangan Negeri dan Pemberdayaan Dagang Kecil dan kompetensi UMKM perdagangan Perdagangan termasuk di wilayah Dalam Negeri dan Menengah serta penggunaan produk dalam negeri perbatasan
Pengembangan pendidikan di desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan berbasis ketrampilan dan 2 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa kewirausahaan
Peningkatan Penggunaan Produk dalam Meningkatnya kreativitas, kapasitas, Program Pengembangan Perdagangan Negeri dan Pemberdayaan Dagang Kecil dan kompetensi UMKM perdagangan Jumlah PMKM mitra binaan yang Dalam Negeri dan Menengah serta penggunaan produk dalam negeri difasilitasi
1200
Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM
Peningkatan Penggunaan Produk dalam Meningkatnya kreativitas, kapasitas, Program Pengembangan Perdagangan Negeri dan Pemberdayaan Dagang Kecil dan kompetensi UMKM perdagangan Jumlah PMKM mitra binaan yang Dalam Negeri dan Menengah serta penggunaan produk dalam negeri difasilitasi
1200
Penguatan Permodalan dan Akses Pasar
Terbangunnya Sarana Perdagangan Dalam Rangka Kelancaran Distribusi Program Pengembangan Perdagangan Pengembangan Kapasitas Logistik Barang Kebutuhan Pokok di wilayah Dalam Negeri Perdagangan dan Sarana Perdagangan Indonesia termasuk wilayah perbatasan Jumlah Pasar Rakyat Tipe A
100
Pengembangan Usaha Ekonomi 5 Masyarakat Desa
Penguatan Permodalan dan Akses Pasar
Terbangunnya Sarana Perdagangan Dalam Rangka Kelancaran Distribusi Program Pengembangan Perdagangan Pengembangan Kapasitas Logistik Barang Kebutuhan Pokok di wilayah Dalam Negeri Perdagangan dan Sarana Perdagangan Indonesia termasuk wilayah perbatasan Jumlah Pasar Rakyat Tipe B
120
Pengembangan Usaha Ekonomi 6 Masyarakat Desa
Penguatan Permodalan dan Akses Pasar
Terbangunnya Sarana Perdagangan Dalam Rangka Kelancaran Distribusi Jumlah Pasar Rakyat yang Program Pengembangan Perdagangan Pengembangan Kapasitas Logistik Barang Kebutuhan Pokok di wilayah mendapatkan Pemberdayaan Terpadu Dalam Negeri Perdagangan dan Sarana Perdagangan Indonesia termasuk wilayah perbatasan Nasional
100
Pengembangan Usaha Ekonomi 3 Masyarakat Desa
Pengembangan Usaha Ekonomi 4 Masyarakat Desa
2800 unit
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
1 Pemantapan Peran di ASEAN
Penguatan Peran dalam Pilar Ekonomi
Program Peningkatan Kerja Sama Perdagangan Internasional
Peningkatan Kerja Sama Perdagangan Internal dan Eksternal Asean
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 2 Kerja Sama Pembangunan Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 3 Kerja Sama Pembangunan Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 4 Kerja Sama Pembangunan Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 5 Kerja Sama Pembangunan
Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral Peningkatan Diplomasi Ekonomi di Tingkat Bilateral Peningkatan Peran dalam Kerja Sama Teknik
Program Peningkatan Kerja Sama Perdagangan Internasional Program Pengembangan Ekspor Nasional Program Pengembangan Ekspor Nasional Program Peningkatan Perlindungan Konsumen
Peningkatan Kerja Sama Perdagangan Bilateral Pengembangan Pasar dan Informasi Ekspor Pengembangan Promosi dan Citra Peningkatan Tertib Ukur
SASARAN K/L
Pembukaan dan Pengamanan Akses Pasar Internal dan Eksternal ASEAN, serta wilayah sub regional dan perbatasan Pembukaan dan Pengamanan Akses Pasar Indonesia di Negara Mitra Utama, Mitra Prospektif dan Wilayah Perbatasan Meningkatnya kualitas dan kuantitas pelayanan informasi ekspor Meningkatnya hubungan dan nilai transaksi dagang Tersusunnya Kebijakan di bidang Metrologi Legal
INDIKATOR K/L Persentase Posisi Isu Strategis Indonesia yang disepakati Kementerian/Lembaga terkait dan/atau dikonsultasikan ke DPR pada setiap fora perundingan internal dan eksternal ASEAN Jumlah Komoditi prospektif dalam rangka Peningkatan Akses Pasar yang disahkan Kementerian/Lembaga Terkait Jumlah Informasi Pasar Ekspor Jumlah promosi dagang luar negeri yang diikuti Jumlah Rumusan Kebijakan Metrologi Legal
TARGET
85%
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
1 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pembangunan Gudang Logistik
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pengembangan Perdagangan Pengembangan Sarana Distribusi Dalam Negeri Perdagangan
SASARAN K/L Terbangunnya gudang logistik
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Pusat Distribusi Regional
KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/BAPPENAS Revolusi Mental No
Program Prioritas
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 1 Politik
2 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Harmonisasi dan Simplifikasi Peraturan Perundangan Promosi Layanan Elektronik menuju Ebudgeting dan E-reporting, Complaint Center
PROGRAM K/L
Program Perencanaan Pembangunan Nasional Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bappenas
KEGIATAN K/L Analisis Peraturan PerundangUndangan yang Berkaitan Dengan Pelaksanaan Tugas dan Fungsi di Bidang Perencanaan Pembangunan Pengelolaan Data dan Informasi Perencanaan Pembangunan Nasional
SASARAN K/L
Pedoman Penyusunan Perencanaan Pembangunan Nasional Terlaksananya e-planning dalam penyusunan dokumen perencanaan (RPJM/RKP) secara online
INDIKATOR K/L
TARGET
% Kesesuaian muatan Renja K/L dgn RKP
100%
Jumlah sistem e-planning secara online 1 paket sistem
Kepastian dan Penegakan Hukum No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pencegahan dan Pemberantasan 1 Korupsi yang Efektif
Efektivitas Pelaksanaan Kebijakan Anti Korupsi
Program Perencanaan Pembangunan Nasional
Perencanaan Pembangunan Terkait Lingkup Hukum dan Hak Asasi Manusia Optimalisasi Stranas PPK
Evaluasi Kelembagaan Stranas PPK
1 laporan kajian
Pencegahan dan Pemberantasan 2 Korupsi yang Efektif
Efektivitas Pelaksanaan Kebijakan Anti Korupsi
Program Perencanaan Pembangunan Nasional
Perencanaan Pembangunan Terkait Lingkup Hukum dan Hak Asasi Manusia Optimalisasi Stranas PPK
Evaluasi dampak Aksi PPK
1 laporan kajian
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 1 Kerja Sama Pembangunan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Peningkatan Peran dalam Forum Ekonomi dan Kerja Sama Pembangunan Program Perencanaan Pembangunan di Tingkat Internasional Nasional
KEGIATAN K/L Perencanaan Pembangunan Bidang Kerja Sama Pembangunan Internasional
SASARAN K/L Rancangan kebijakan kerjasama pembangunan internasional dlm kerangka pendanaan pembangunan
INDIKATOR K/L
TARGET
% kesesuaian prioritas pendanaan kerjasama pembangunan internasional dan prioritas RPJMN
Reformasi Birokrasi No
Program Prioritas
Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 1 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 2 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Sistem Manajemen Kinerja Pembangunan nasional
Program Perencanaan Pembangunan Nasional
Sistem Manajemen Kinerja Pembangunan nasional
Program Perencanaan Pembangunan Nasional
KEGIATAN K/L Pengembangan Kebijakan dalam Bidang Sistem dan Pelaporan Evaluasi Kinerja Pembangunan Pengembangan Kebijakan dalam Bidang Sistem dan Pelaporan Evaluasi Kinerja Pembangunan
SASARAN K/L Tersusunnya logframe pembangunan nasional tahun 2018
INDIKATOR K/L Jumlah kebijakan terkait logframe pembangunan nasional tahun 2018
Terbangunnya sistem pemantauan dan Jumlah sistem pemantauan dan evaluasi yang responsif evaluasi yang responsif
TARGET
1 Kebijakan
1 sistem
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
Konektivitas (tol) laut dan industri 1 maritim
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Insentif Usaha dan Iklim Investasi
PROGRAM K/L Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
KEGIATAN K/L Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Laut
SASARAN K/L Meningkatnya ketersediaan dan kehandalan armada pelayaran nasional -
INDIKATOR K/L
TARGET
-
Konektivitas (tol) laut dan industri 2 maritim
Program Pengelolaan dan Keamanan dan keselamatan pelayaran Penyelenggaraan Transportasi Laut
Konektivitas (tol) laut dan industri 3 maritim
Program Pengelolaan dan Keamanan dan keselamatan pelayaran Penyelenggaraan Transportasi Laut
Konektivitas (tol) laut dan industri 4 maritim
Program Pengelolaan dan Keamanan dan keselamatan pelayaran Penyelenggaraan Transportasi Laut
Konektivitas (tol) laut dan industri 5 maritim
Pembangunan/pengembangan pelabuhan umum
Konektivitas (tol) laut dan industri 6 maritim Konektivitas (tol) laut dan industri 7 maritim
Pembangunan/pengembangan pelabuhan umum Pengembangan Layanan Pelayaran nasional
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Perkeretaapian Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Konektivitas (tol) laut dan industri 8 maritim
Pengembangan Layanan Pelayaran nasional
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Konektivitas (tol) laut dan industri 9 maritim
Pengembangan Layanan Pelayaran nasional
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Konektivitas (tol) laut dan industri 10 maritim
Pengembangan Layanan Pelayaran nasional
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Konektivitas (tol) laut dan industri 11 maritim Konektivitas (tol) laut dan industri 12 maritim
Pengembangan Layanan Pelayaran nasional Penguatan Industri Perkapalan dan Rancang Bangun Kelautan
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Konektivitas (tol) laut dan industri 13 maritim
Penguatan SDM Perkapalan
Konektivitas (tol) laut dan industri 14 maritim
Penguatan SDM Perkapalan
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Kenavigasian Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Penjagaan Laut dan Pantai Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Perkapalan dan Kepelautan Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Pelabuhan dan Pengerukan Pembangunan dan Pengelolaan Bidang Sarana Perkeretaapian Pembangunan dan Pengelolaan Sarana Perhubungan Darat Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Laut Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Laut Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Laut Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Laut Pembangunan dan Pengelolaan Sarana Perhubungan Darat
Tersedianya sarana dan prasaran di bidang keselamatan dan kemanan pelayaran (kenavigasian)
Jumlah Pembangunan Kapal Negara Kenavigasian
10 kapal
Tersedianya kapal patroli
Pembangunan Kapal Patroli
4 kapal
Tersedianya kapal marine inspector Terlaksananya Pengembangan Pelabuhan pada 24 Lokasi untuk Tol Laut
Pembangunan Kapal Marine Inspector
10 kapal
Jumlah Pengembangan Pelabuhan pada 24 Lokasi untuk Tol Laut 24 pelabuhan strategis
Terbangunnya akses Jalur Kereta Api ke Pelabuhan Panjang Jalur KA
19,5 km
Terbangunnya Bus air
Jumlah unit pembangunan Bus air
7 bus air
Terselengggaranya trayek perintis dan PSO
Jumlah trayek perintis dan PSO
103 trayek
Tersedianya angkutan laut perintis
subsidi angkutan laut perintis
140 trayek
Tersedianya armada angkutan laut nasional
Jumlah armada angkutan laut nasional 17.285 armada angkutan laut
Terselenggaranya subsidi tol laut
Subsidi tol laut
Tersedianya Luludan DIklat Transportasi Laut Yang Prima, Program Pengembangan Sumber Daya Pengembangan Sumber Daya Manusia Professional, beretika dan berdaya Manusia Perhubungan Perhubungan Laut saing internasional Tersedianya Luludan DIklat Transportasi Laut Yang Prima, Program Pengembangan Sumber Daya Pengembangan Sumber Daya Manusia Professional, beretika dan berdaya Manusia Perhubungan Perhubungan Laut saing internasional
6 trayek
Jumlah lulusan diklat Transportasi Laut yang dihasilkan BPSDM Perhubungan setiap tahun yang sesuai standar kompetensi/kelulusan 2.314 orang
Jumlah Lulusan Pelatihan SDM Perhubungan Laut (orang)
140.261 orang
Daerah Perbatasan No
1
2
3
4
5
Program Prioritas Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Membangun akses transportasi darat, laut, dan udara pembuka Isolasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat
Dermaga Penyeberangan
Pembangunan Dermaga Penyeberangan
Membangun akses transportasi darat, laut, dan udara pembuka Isolasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Membangun akses transportasi darat, laut, dan udara pembuka Isolasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Pembangunan dan Pengelolaan Sarana Perhubungan Darat Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Pelabuhan dan Pengerukan
Sarana Penunjang Konektivitas Antar Wilayah Pemenuhan kebutuhan fasilitas pelabuhan sesuai persyaratan hirarkinya
Jumlah Pembangunan/Rehabilitasi Pelabuhan/Dermaga Jumlah pembangunan/lanjutan/penyelesaian pelabuhan baru
Membangun akses transportasi darat, laut, dan udara pembuka Isolasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara
Pembangunan, Rehabilitasi dan Pembangunan dan Pengembangan Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara Bandar Udara di Kawasan Perbatasan
Jumlah Bandar Udara
1.022 KM
Membangun akses transportasi darat, laut, dan udara pembuka Isolasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara
Pembangunan, Rehabilitasi dan Aksesibilitas dan kapasitas jaringan Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara transportasi udara
Jumlah Bandar Udara yang dikembangkan di Kawasan Perbatasan
21 Bandara
19 Paket
100 Unit
30 pelabuhan
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 6 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 7 Perdagangan Lintas Batas Negara
Pembangunan jalan, dan sarana transportasi di Kota Pusat pertumbuhan Pembangunan jalan, dan sarana transportasi di Kota Pusat pertumbuhan
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Laut Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Laut
Ketersediaan dan kehandalan armada pelayaran nasional Konektivitas nasional melalui peningkatan dan keterpaduan jaringan pelayaran
Pembangunan kapal Perintis Penumpang dan Barang
2 unit
Jumlah PKSN dengan trayek Kapal Pelni yang meningkat frekuensinya 5 PKSN
Daerah Tertinggal No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
1 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pelayanan Angkutan Perintis
2 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pelayanan Angkutan Perintis
3 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pelayanan Angkutan Perintis
4 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pelayanan Angkutan Perintis
5 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pelayanan Angkutan Perintis
6 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pelayanan Angkutan Perintis
7 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pelayanan Angkutan Perintis
8 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pelayanan Angkutan Perintis
9 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pembangunan Dermaga
PROGRAM K/L Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
KEGIATAN K/L Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Laut Pelayanan Angkutan Udara Perintis Pelayanan Angkutan Udara Perintis Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Pelabuhan dan Pengerukan
SASARAN K/L Meningkatnya Aksesibilitas Transportasi Darat Meningkatnya Aksesibilitas Transportasi Darat Meningkatnya Aksesibilitas Transportasi Darat Meningkatnya Aksesibilitas Transportasi Darat Meningkatnya Aksesibilitas Transportasi Darat Menguatnya konektivitas nasional melalui peningkatan dan keterpaduan jaringan pelayaran Meningkatnya aksesibilitas dan kapasitas jaringan transportasi udara Meningkatnya aksesibilitas dan kapasitas jaringan transportasi udara Terbangunnya Dermaga Penyeberangan Meningkatnya pemenuhan kebutuhan fasilitas pelabuhan sesuai persyaratan hirarkinya
11 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pembangunan Perkeretaapian
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Perkeretaapian
12 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Bandara
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara
Pembangunan, Rehabilitasi dan Meningkatnya aksesibilitas dan Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara kapasitas jaringan transportasi udara
16 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Bandara Pengadaan Moda Transportasi Darat, Laut, Udara dan ASDP Pengadaan Moda Transportasi Darat, Laut, Udara dan ASDP Pengadaan Moda Transportasi Darat, Laut, Udara dan ASDP
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
17 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pengadaan Moda Transportasi Darat, Laut, Udara dan ASDP
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Sarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Laut
18 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pengadaan Moda Transportasi Darat, Laut, Udara dan ASDP
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara
10 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
13 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas 14 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas 15 Peningkatan Aksesibilitas/Konektivitas
Pembangunan Dermaga
Pembangunan dan Pengelolaan Bidang Pembangunan Sarana dan Prasarana Sarana Perkeretaapian Perkeretaapian di Luar Jawa
Pembangunan dan Pengembangan Bandara membuka daerah terisolir Pembangunan Dermaga Penyeberangan Terwujudnya Sarana Penunjang Konektivitas Antar Wilayah Meningkatnya Aksesibilitas Transportasi Darat
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Bus Perintis
100 unit
Jumlah Angkutan Barang Perintis Subsidi Operasional Keperintisan Angkutan Barang dijalan Subsidi Operasional Keperintisan Angkutan SDP (Lintas) Subsidi Operasional Keperintisan Angkutan Jalan
0 trayek
Jumlah trayek perintis dan PSO Jumlah rute pelayanan perintis dan subsidi untuk angkutan udara (rute)
90 trayek
0 trayek 237 trayek 250 trayek
240 rute
Jumlah subsidi angkutan BBM (drum) Jumlah Dermaga Penyeberangan
31 Paket
Pembanguan dan Pengembangan 163 Pelabuhan Non Komersial
107 pelabuhan
Terbangunnya Jalur KA di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Papua Jumlah Bandar Udara yang direhabilitasi dan dikembangkan (perpanjangan, pelebaran dan peningkatan kekuatan)
4 rute
20 bandara
Jumlah Bandara
50 bandara
Jumlah Dermaga Penyeberangan Jumlah Unit Pembangunan Kapal Penyeberangan Perintis Baru
31 Paket 10 kab
Jumlah Bus Perintis
Meningkatnya ketersediaan dan Pembangunan kapal Perintis kehandalan armada pelayaran nasional Penumpang dan Barang Terselenggaranya Pembangunan, Pembangunan, Rehabilitasi dan Rehabilitasi dan Pemeliharaan Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara Prasarana Bandar Udara Jumlah Bandar Udara
100
10 kab
50 Bandara
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Kampanye dan penguatan implementasi regulasi keselamatan berkendara Terlaksananya Sosialisasi Keselamatan Jalan
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pengelolaan stress dan keselamatan berkendara Pengelolaan stress dan keselamatan berkendara
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembinaan dan Pengembangan Keselamatan Pembinaan dan Pengembangan Keselamatan
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pengelolaan stress dan keselamatan berkendara
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembinaan dan Pengembangan Keselamatan
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 5 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pengelolaan stress dan keselamatan berkendara Pengelolaan stress dan keselamatan berkendara
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembinaan dan Pengembangan Keselamatan Pembinaan dan Pengembangan Keselamatan
Penerapan Manajemen Keselamatan Jalan Terlaksananya Penegakan, Penanganan, dan Inspeksi Keselamatan Jalan Terbangunnya Fasilitas Keselamatan Jalan
Penguatan Promotif dan Preventif : 6 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pengelolaan stress dan keselamatan berkendara
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembinaan dan Pengembangan Keselamatan
Peningkatan Kualitas Perilaku Pengemudi Kendaraan Bermotor
Penguatan Promotif dan Preventif : 7 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat
Mendorong penataan sarana dan Jumlah Paket Penyelenggaraan fasilitas perhubungan yang aman dan Transportasi Ramah Lingkungan (Jalur nyaman bagi pejalan kaki dan pesepeda sepeda, Pedestrian) (paket)
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Mendorong konektivitas akses transportasi (antar moda angkutan transportasi massal) yang mendukung masyarakat mengunakan transportasi publik dan untuk menggerakkan badan (berjalan/bersepeda menuju stasiun/tempat pemberhentian fasilitas Pembangunan dan Pengelolaan Sarana umum termasuk penyediaan fasilitas Perhubungan Darat “park & ride†Ketersediaan moda transportasi obat dan vaksin di DTPK
Penguatan Promotif dan Preventif : 8 "Gerakan Masyarakat Sehat" Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan 9 Kesehatan
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi Penyediaan, Distribusi, dan Mutu Sediaan Farmasi, Alkes dan Makanan
Jumlah Publisitas dan Sosialisasi Keselamatan Transportasi Darat
11
Jumlah Sosialisasi Keselamatan Jalan 24 Paket Terbentuknya Koordinasi, Kegiatan, dan Peraturan Terkait Manajemen Keselamatan Jalan 16 Kegiatan/Peraturan Jumlah Penegakan, Penanganan, dan Inspeksi Keselamatan Jalan 10 Paket Jumlah Fasilitas Keselamatan Jalan yang Terbangun 3 Paket Terlaksananya Kegiatan yang Meningkatkan Kualitas Perilaku Pengemudi Kendaraan Bermotor 10 Paket
Jumlah pembinaan dan standarisasi konektivitas akses transportasi yang mendukung masyarakat mengunakan transportasi publik dan untuk menggerakkan badan Jumlah Kab/kota yang memiliki moda transportasi obat dan vaksin
5
--
Antar Kelompok Pendapatan No 1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11
Program Prioritas Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Infrastruktur Padat Pekerja Infrastruktur Padat Pekerja Infrastruktur Padat Pekerja Infrastruktur Padat Pekerja Infrastruktur Padat Pekerja
Infrastruktur Padat Pekerja Infrastruktur Padat Pekerja Infrastruktur Padat Pekerja Infrastruktur Padat Pekerja Infrastruktur Padat Pekerja Infrastruktur Padat Pekerja
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Lalu Lintas Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Lalu Lintas Perhubungan Darat Pembinaan dan Pengembangan Keselamatan Pembinaan dan Pengembangan Keselamatan Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat
Terwujudnya Kinerja Pelayanan Lalu Lintas Transportasi Darat Terwujudnya Lalu Lintas Transportasi Darat yang berkeselamatan Terwujudnya Keselamatan Transportasi Darat Terwujudnya Keselamatan Transportasi Darat Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat
Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat
INDIKATOR K/L Jumlah ATCS (paket) Jumlah Fasilitas Perlengkapan Jalan jumlah paket pembangunan zona selamat sekolah Jumlah paket perbaikan lokasi rawan kecelakaan Jumlah Lokasi Pembangunan Terminal Jumlah Lokasi Rehabilitasi / Peningkatan Pembangunan Terminal (Paket) Jumlah Paket Pembangunan Dermaga Penyeberangan Baru Jumlah Paket Pembangunan Dermaga Sungai Baru Jumlah Paket Pembangunan Dermaga Danau Baru Jumlah Paket Rehabilitasi Dermaga Penyeberangan Jumlah Paket Rehabilitasi Dermaga Sungai
TARGET 5 250 4 18 4
6 21 4 1 3 3
Penciptaan lapangan kerja dengan 12 memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan 13 memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan 14 memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan 15 memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan 16 memperbesar investasi padat karya Penciptaan lapangan kerja dengan 17 memperbesar investasi padat karya
Infrastruktur Padat Pekerja
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Keahlian Pekerja
Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan
Keahlian Pekerja
Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan
Infrastruktur Padat Pekerja Infrastruktur Padat Pekerja
Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda Pengembangan SDM Perhubungan dan Pendidikan untuk Perhubungan Darat, Laut, dan Udara Pengembangan SDM Perhubungan dan Pendidikan untuk Perhubungan Darat, Laut, dan Udara Pengembangan SDM Perhubungan dan Pendidikan untuk Perhubungan Darat, Laut, dan Udara Pengembangan SDM Perhubungan dan Pendidikan untuk Perhubungan Darat, Laut, dan Udara Pengembangan SDM Perhubungan dan Pendidikan untuk Perhubungan Darat, Laut, dan Udara Pengembangan SDM Perhubungan dan Pendidikan untuk Perhubungan Darat, Laut, dan Udara Pengembangan SDM Perhubungan dan Pendidikan untuk Perhubungan Darat, Laut, dan Udara Pengembangan SDM Perhubungan dan Pendidikan untuk Perhubungan Darat, Laut, dan Udara
Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Terwujudnya Pelayanan Transportasi Perkotaan yang Berkelanjutan Meningkatnya Aksesibilitas Transportasi Darat Terwujudnya lulusan SDM Transportasi Bersertifikat berasal dari aparatur kemenhub
Jumlah paket pembangunan unit pelaksana penimbangan kendaraan bermotor
1
Jumlah BRT (unit)
813
Jumlah Bus Perintis Jumlah lulusan SDM Transportasi Bersertifikat berasal dari aparatur kemenhub
100
46662
Terwujudnya lulusan SDM Transportasi Jumlah lulusan SDM Transportasi Bersertifikat berasal dari masyarakat Bersertifikat berasal dari masyarakat
Keahlian Pekerja
Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan
Terwujudnya lulusan Pelatihan SDM Perhubungan Darat Terwujudnya Lulusan Diklat Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas SDM Perhubungan darat
Jumlah lulusan Pelatihan SDM Perhubungan Darat Jumlah lulusan Diklat Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas SDM Perhubungan darat
Penciptaan lapangan kerja dengan 18 memperbesar investasi padat karya
Keahlian Pekerja
Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan
Penciptaan lapangan kerja dengan 19 memperbesar investasi padat karya
Keahlian Pekerja
Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan
Terwujudnya Lulusan Pelatihan SDM Perhubungan Laut Terwujudnya Lulusan Diklat Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas SDM Perhubungan Laut
Jumlah Lulusan Pelatihan SDM Perhubungan Laut Jumlah Lulusan Diklat Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas SDM Perhubungan Laut
Penciptaan lapangan kerja dengan 20 memperbesar investasi padat karya
Keahlian Pekerja
Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan
Penciptaan lapangan kerja dengan 21 memperbesar investasi padat karya
Keahlian Pekerja
Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan
Penciptaan lapangan kerja dengan 22 memperbesar investasi padat karya
Keahlian Pekerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 23 memperbesar investasi padat karya
Keahlian Pekerja
Penciptaan lapangan kerja dengan 24 memperbesar investasi padat karya
Keahlian Pekerja
Terwujudnya Lulusan Pelatihan SDM Perhubungan Udara Terwujudnya Lulusan Diklat Program Pengembangan Sumber Daya Pengembangan dan Peningkatan Manusia Perhubungan Kapasitas SDM Perhubungan Udara Terwujudnya Lulusan Pendidikan Pengembangan SDM Perhubungan dan Pengembangan dan Peningkatan Program Pengembangan Sumber Daya Pendidikan untuk Perhubungan Darat, Kapasitas SDM Perhubungan Manusia Perhubungan Laut, dan Udara Sekretariat BPSDM Pengembangan SDM Perhubungan dan Terwujudnya Lulusan Pelatihan Program Pengembangan Sumber Daya Pendidikan untuk Perhubungan Darat, Pengembangan dan Peningkatan Manusia Perhubungan Laut, dan Udara Kapasitas SDM Sekretariat BPSDM
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Penyediaan sarana prasarana pendukung sosial dan ekonomi Penyediaan sarana prasarana pendukung sosial dan ekonomi Penyediaan sarana prasarana pendukung sosial dan ekonomi Penyediaan sarana prasarana pendukung sosial dan ekonomi Penyediaan sarana prasarana pendukung sosial dan ekonomi Penyediaan sarana prasarana pendukung sosial dan ekonomi Penyediaan sarana prasarana pendukung sosial dan ekonomi Penyediaan sarana prasarana pendukung sosial dan ekonomi Penyediaan sarana prasarana pendukung sosial dan ekonomi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
237961
5251
1532
140261
2314
Jumlah Lulusan Pelatihan SDM Perhubungan Udara Jumlah Lulusan Lulusan Diklat Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas SDM Perhubungan Udara Jumlah Lulusan Pendidikan Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas SDM Perhubungan Sekretariat BPSDM Jumlah Lulusan Pelatihan Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas SDM Sekretariat BPSDM
6069
847
315
9086
Desa dan Kawasan Pedesaan No 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Program Prioritas Pemenuhan Standar Pelayanan Minimum di Desa Pemenuhan Standar Pelayanan Minimum di Desa Pemenuhan Standar Pelayanan Minimum di Desa Pemenuhan Standar Pelayanan Minimum di Desa Pemenuhan Standar Pelayanan Minimum di Desa Pemenuhan Standar Pelayanan Minimum di Desa Pemenuhan Standar Pelayanan Minimum di Desa Pemenuhan Standar Pelayanan Minimum di Desa Pemenuhan Standar Pelayanan Minimum di Desa
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat
SASARAN K/L Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Meningkatnya Aksesibilitas Transportasi Darat Terbangunnya Dermaga Penyeberangan
INDIKATOR K/L Jumlah Paket Pembangunan Dermaga Sungai Baru Jumlah Paket Pembangunan Dermaga Sungai Lanjutan Jumlah Paket Rehabilitasi Dermaga Penyeberangan Jumlah Paket Rehabilitasi Dermaga Sungai Jumlah Paket Pembangunan Dermaga Danau Baru Jumlah Paket Pembangunan Dermaga Danau Lanjutan Jumlah Paket Rehabilitasi Dermaga Danau Subsidi Operasional Keperintisan Angkutan SDP (Lintas) Jumlah Dermaga Penyeberangan
TARGET 17 paket 31 paket 47 paket 25 paket 5 paket 5 paket 3 paket 237 lintas 31 paket
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa10 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa11 Kota
Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sarana dan prasarana transportasi desa dengan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi lokal/wilayah Pembangunan dan/atau Rehabilitasi sarana dan prasarana transportasi desa dengan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi lokal/wilayah
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Laut
Menguatnya konektivitas nasional melalui peningkatan dan keterpaduan jaringan pelayaran
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara
Pembangunan, Rehabilitasi dan Meningkatnya aksesibilitas dan Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara kapasitas jaringan transportasi udara
Pembangunan pelabuhan
Jumlah pembangunan bandar udara baru
Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Program Prioritas
1 Keamanan Laut Terkendali
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
PROGRAM K/L
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Kenavigasian
Meningkatnya ketersediaan sarana dan prasarana di bidang keselamatan dan Pembangunan Kapal Negara keamanan pelayaran Kenavigasian (unit)
13
25
2 Keamanan Laut Terkendali
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Kenavigasian
Meningkatnya ketersediaan sarana dan prasarana di bidang keselamatan dan keamanan pelayaran Pembangunan Reverse Osmosis (unit)
3 Keamanan Laut Terkendali
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Kenavigasian
Meningkatnya ketersediaan sarana dan prasarana di bidang keselamatan dan Pembangunan Sarana Bantu Navigasi keamanan pelayaran Pelayaran (SBNP) (unit)
227
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Kenavigasian
Meningkatnya ketersediaan sarana dan prasarana di bidang keselamatan dan Pembangunan Sistem Telekomunikasi keamanan pelayaran Pelayaran (unit)
18
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Kenavigasian
Meningkatnya ketersediaan sarana dan prasarana di bidang keselamatan dan Pembangunan Fasilitas Pendukung keamanan pelayaran Kenavigasian
60
4 Keamanan Laut Terkendali
5 Keamanan Laut Terkendali
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
6 Keamanan Laut Terkendali
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Kenavigasian
Meningkatnya ketersediaan sarana dan prasarana di bidang keselamatan dan keamanan pelayaran Pembangunan VTS (lokasi)
7 Keamanan Laut Terkendali
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Kenavigasian
Meningkatnya ketersediaan sarana dan prasarana di bidang keselamatan dan keamanan pelayaran Pembangunan GMDSS (lokasi)
8 Keamanan Laut Terkendali
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Meningkatnya ketersediaan sarana dan Kegiatan di Bidang Penjagaan Laut dan prasarana di bidang keselamatan dan Pantai keamanan pelayaran Jumlah Pembangunan Kapal Patroli
45
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Meningkatnya ketersediaan sarana dan Jumlah Pembangunan/Pengadaan Kegiatan di Bidang Penjagaan Laut dan prasarana di bidang keselamatan dan Fasilitas Pendukung Penjagaan Laut Pantai keamanan pelayaran dan Pantai
5
9 Keamanan Laut Terkendali
Sarpras Pendukung Keamanan Laut
4
13
Perkotaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
1 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
2 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
3 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
4 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
PROGRAM K/L Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
KEGIATAN K/L Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Sarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Sarana Perhubungan Darat
SASARAN K/L Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Terwujudnya Sarana Penunjang Konektivitas Antar Wilayah Terwujudnya Sarana Penunjang Konektivitas Antar Wilayah
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Lokasi Pembangunan Terminal Jumlah Lokasi Rehabilitasi / Peningkatan Pembangunan Terminal
6 paket
Jumlah Unit Pembangunan Bus Air Jumlah Unit Pengadaan Kapal Kerja / Speed Boat
7 Unit
8 paket
8 unit
5 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
6 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
7 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
8 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
9 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
10 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
11 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
12 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
13 Mewujudkan Sistem Perkotaan
Peningkatan Konektivitas
14 Mewujudkan Sistem Perkotaan Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 15 Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 16 Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 17 Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 18 Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 19 Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 20 Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 21 Huni, serta Tertata Baik
Peningkatan Konektivitas
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Perkeretaapian Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Perkeretaapian Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Perkeretaapian Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Perkeretaapian Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Perkeretaapian Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Perkeretaapian Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Perkeretaapian
Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda Penyediaan sarana transportasi Laut antar PKSN
Terwujudnya Pelayanan Transportasi Perkotaan yang Berkelanjutan Jumlah BRT (unit) Meningkatnya interkoneksi antara PKN Jumlah PKSN dengan trayek Kapal Pelni dan PKSN yang meningkat frekuensinya Jumlah Bandar Udara yang direhabilitasi dan dikembangkan Pembangunan, Rehabilitasi dan Meningkatnya aksesibilitas dan (perpanjangan, pelebaran dan Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara kapasitas jaringan transportasi udara peningkatan kekuatan) Pembangunan dan Pengelolaan Jumlah Km'sp jalur KA yang dibangun Prasarana dan Fasilitas Pendukung termasuk jalur ganda dan reaktivasi Kereta Api Terlaksananya pembangunan jalur KA (Km'sp) 1 Paket Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana dan Fasilitas Pendukung Jumlah km listrik aliran atas jalur KA Kereta Api Terbangunnya elektrifikasi jalur KA yang dibangun 127 km Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana dan Fasilitas Pendukung Kereta Api Reaktivasi jalur KA Jumlah km jalur KA yang di reaktivasi 34 km Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana dan Fasilitas Pendukung Kereta Api Terbangunnya jalur layang KA Panjang km jalur layang KA terbangun 18.8 km Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana dan Fasilitas Pendukung Kereta Api Terbangunnya jalur LRT Jumlah km jalur LRT yang dibangun 252.5 km Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana dan Fasilitas Pendukung Jumlah km jalur monorail yang Kereta Api Terbangunnya jalur monorail dibangun 24 km Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana dan Fasilitas Pendukung Kereta Api Terbangunnya jalur MRT Jumlah km jalur MRT yang dibangun 23 km
Program Pengelolaan dan Tersedianya sistem transportasi publik Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda
Terwujudnya Pelayanan Transportasi Perkotaan yang Berkelanjutan
Jumlah BRT (unit)
500 unit
Program Pengelolaan dan Tersedianya sistem transportasi publik Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda
Terwujudnya Pelayanan Transportasi Perkotaan yang Berkelanjutan
Jumlah Bus Pemadu Moda (unit)
20 unit
Program Pengelolaan dan Tersedianya sistem transportasi publik Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda
Terwujudnya Pelayanan Transportasi Perkotaan yang Berkelanjutan
Jumlah Bus Angkutan Umum/ Pelajar/Mahasiswa (unit)
60 unit
Program Pengelolaan dan Tersedianya sistem transportasi publik Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda
Terwujudnya Pelayanan Transportasi Perkotaan yang Berkelanjutan
Jumlah BRT + Fasilitas Pendukung
6 unit
Program Pengelolaan dan Tersedianya sistem transportasi publik Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda
Terwujudnya Pelayanan Transportasi Perkotaan yang Berkelanjutan
Jumlah BRT (unit) *
150 unit
Program Pengelolaan dan Tersedianya sistem transportasi publik Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda
Terwujudnya Pelayanan Transportasi Perkotaan yang Berkelanjutan
Jumlah Paket Fasilitas Pendukung BRT * 5 paket
Program Pengelolaan dan Tersedianya sistem transportasi publik Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda
Terlaksananya penataan transportasi Jabodetabek (QW)
Jumlah BRT Jabodetabek
20 unit
813
100
Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 22 Huni, serta Tertata Baik
Program Pengelolaan dan Tersedianya sistem transportasi publik Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda
Terlaksananya penataan transportasi Jabodetabek (QW)
Panjang Koridor terbangun (km)
80 km
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelabuhan, Bandara, Kereta Api
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Lalu Lintas Perhubungan Darat
Terwujudnya Kinerja Pelayanan Lalu Lintas Transportasi Darat
5 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelabuhan, Bandara, Kereta Api Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelabuhan, Bandara, Kereta Api Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelabuhan, Bandara, Kereta Api Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelabuhan, Bandara, Kereta Api
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
6 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelabuhan, Bandara, Kereta Api
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
7 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelabuhan, Bandara, Kereta Api
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Terwujudnya Kinerja Pelayanan Lalu Lintas Transportasi Darat Terbangunnya Dermaga Penyeberangan Terwujudnya Pelayanan Transportasi Perkotaan yang Berkelanjutan Terwujudnya Pelayanan Transportasi Perkotaan yang Berkelanjutan Meningkatnya jumlah pelabuhan yang memenuhi kriteria kinerja yang ditetapkan Meningkatnya pemenuhan kebutuhan fasilitas pelabuhan sesuai persyaratan hirarkinya
8 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelabuhan, Bandara, Kereta Api
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Pembangunan dan Pengelolaan Lalu Lintas Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Pelabuhan dan Pengerukan Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Pelabuhan dan Pengerukan Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Pelabuhan dan Pengerukan Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Pelabuhan dan Pengerukan
No
Program Prioritas
1 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
2 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur 3 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur 4 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Terbangunnya Pelabuhan Temajok Pembangunan Pelabuhan dapat menampung kapal dengan kapasitas 10.000-20.000 DWT (2017-2018) (Bantuan Perizinan)
9 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelabuhan, Bandara, Kereta Api
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
10 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelabuhan, Bandara, Kereta Api
11 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelabuhan, Bandara, Kereta Api
12 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelabuhan, Bandara, Kereta Api
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Perkeretaapian Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Perkeretaapian
1 Pengembangan Destinasi Wisata
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Lalu Lintas Perhubungan Darat
Terwujudnya Kinerja Pelayanan Lalu Lintas Transportasi Darat
2 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Lalu Lintas Perhubungan Darat
Terwujudnya Kinerja Pelayanan Lalu Lintas Transportasi Darat
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Sarana Perhubungan Darat Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda
Terwujudnya Kinerja Pelayanan Prasarana Perhubungan Darat Pembangunan Dermaga Penyeberangan Terwujudnya Sarana Transportasi Darat yang berkeselamatan Terwujudnya Pelayanan Transportasi Perkotaan yang Berkelanjutan
INDIKATOR K/L Jumlah Fasilitas Integrasi Moda (paket) Jumlah Paket Penyelenggaraan Transportasi Ramah Lingkungan (Jalur sepeda, Pedestrian) (paket) Jumlah Dermaga Penyeberangan
24
25 19 Paket
Jumlah BRT (unit)
80
Jumlah Bus Pemadu Moda (unit)
20
Jumlah pelabuhan yang mempunyai pencapaian WT sesuai SK Dirjen Jumlah pembangunan/lanjutan/penyelesaian pelabuhan baru
50.000 DWT
20 Paket
Pelabuhan Temajok
Bantuan Perizinan
Pembangunan, Rehabilitasi dan Pembangunan dan Pengembangan Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara Bandar Udara
Jumlah Bandar Udara
Pembangunan dan Pengelolaan Bidang Sarana Perkeretaapian Pembangunan dan Pengelolaan Prasarana dan Fasilitas Pendukung Kereta Api
Jumlah unit stasiun/bangunan operasional KA yang dibangun (unit)
Terbangunnya Akses Jalur Kereta Api ke Kawasan Paket Jalur KA Terlaksananya pembangunan stasiun/bangunan operasional KA
TARGET
1
26 Bandara
16 paket
3
Pembangunan Pariwisata No
Program Prioritas
3 Pengembangan Destinasi Wisata 4 Pengembangan Destinasi Wisata 5 Pengembangan Destinasi Wisata 6 Pengembangan Destinasi Wisata
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Fasilitas Integrasi Moda (paket) Jumlah Paket Penyelenggaraan Transportasi Ramah Lingkungan (Jalur sepeda, Pedestrian) (paket) Jumlah Lokasi Rehabilitasi / Peningkatan Pembangunan Terminal (Paket) Jumlah Dermaga Penyeberangan Tersedianya angkutan umum yang cukup Jumlah BRT (unit)
10
10
1 11 Paket
40
8 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat
9 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
10 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda Pembangunan dan Pengelolaan Angkutan dan Multimoda Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Pelabuhan dan Pengerukan Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Pelabuhan dan Pengerukan
11 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara
12 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
7 Pengembangan Destinasi Wisata
Terwujudnya Pelayanan Transportasi Perkotaan yang Berkelanjutan Terwujudnya Pelayanan Transportasi Perkotaan yang Berkelanjutan Meningkatnya pemenuhan kebutuhan fasilitas pelabuhan sesuai persyaratan hirarkinya Meningkatnya kapasitas pelabuhan Tanjung Emas Semarang untuk menampung Cruise Wisatawan
Jumlah Bus Pemadu Moda (unit) Pengembangan moda transportasi angkutan darat yang cukup Jumlah Pembangunan/Pengadaan Fasilitas Pendukung Pelabuhan dan Pengerukan
5 pelabuhan
Pembangunan, Rehabilitasi dan Meningkatnya aksesibilitas dan Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara kapasitas jaringan transportasi udara
Jumlah elemen peningkatan kapasitas Jumlah Bandar Udara yang direhabilitasi dan dikembangkan (perpanjangan, pelebaran dan peningkatan kekuatan)
12 bandar udara
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara
Pembangunan, Rehabilitasi dan Terbangunnya Bandar Udara Kulon Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara Progo
Jumlah Bandara Terbangun
13 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara
Pembangunan, Rehabilitasi dan Terpeliharanya Bandar Udara Adi Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara Sumarmo Solo
Bandara Udara Terpelihara
14 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
Pembangunan, Rehabilitasi dan Peningkatan kapasitas Bandara Ahmad Jumlah elemen peningkatan kapasitas Pemeliharaan Prasarana Bandar Udara Yani Semarang bandara yang terbangun
15 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
16 Pengembangan Destinasi Wisata
Pembangunan Sarana dan Prasarana Transportasi
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Udara Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Perkeretaapian Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Perkeretaapian
17 Pengembangan Destinasi Wisata
Penyiapan Objek Wisata
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
18 Pengembangan Destinasi Wisata
Penyiapan Objek Wisata
Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Laut
Pembangunan dan Pengelolaan Bidang Pembangunan Sarana dan Prasarana Sarana Perkeretaapian Perkeretaapian di Luar Jawa TErbangunnya jalur Kereta Api Pembangunan dan Pengelolaan Bidang Parangtritis-Jogjakarta-BorobudurSarana Perkeretaapian Semarang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Lalu Lintas dan Perancangan dermaga wisata Angkutan Laut persinggahan Pengelolaan dan Penyelenggaraan Meningkatnya jumlah pelabuhan yang Kegiatan di Bidang Pelabuhan dan memenuhi kriteria kinerja yang Pengerukan ditetapkan
10
Terbangunnya jalur kereta Api MedaKuala Namu-Pematang Siantar Panjang jalur kereta api terbangun (Km) Terbangunnya dermaga wisata persinggahan Pemantapan fungsi pelabuhan Tanjung Balai sebagai gerbang masuk KSPN Danau Toba
1
KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN Pengembangan Potensi Ekonomi 1 Wilayah
Mendorong Tumbuhnya Industri Pengolahan Komoditas Unggulan
Pengembangan Potensi Ekonomi 2 Wilayah
Mendorong Tumbuhnya Industri Pengolahan Komoditas Unggulan
Pengembangan Potensi Ekonomi 3 Wilayah
Mendorong Tumbuhnya Industri Pengolahan Komoditas Unggulan
Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah
Penyebaran dan Penumbuhan Industri Hilirisasi produk-produk pertanian Kecil dan Menengah Wilayah I menjadi produk agroindustri
Penyebaran dan Penumbuhan Industri Hilirisasi produk-produk pertanian Kecil dan Menengah Wilayah III menjadi produk agroindustri
Tumbuhnya Wirausaha Industri Baru IKM Pengolahan Kelapa Sawit Tumbuhnya Wirausaha Industri Baru IKM Pengolahan Kakao di Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, NTB, NTT dan Papua
Penyebaran dan Penumbuhan Industri Hilirisasi produk-produk pertanian Kecil dan Menengah Wilayah III menjadi produk agroindustri
Jumlah IKM yang melakukan hilirisasi produk kelapa
Kedaulatan Pangan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peningkatan Kualitas Konsumsi Pangan Peningkatan ketersediaan pangan 1 dan Gizi Masyarakat beragam, aman, dan bergizi
PROGRAM K/L Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Berbasis Agro
KEGIATAN K/L Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Makanan, Hasil Laut dan Perikanan
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Tersusunnya standar industri makanan Standar pada industri makanan, hasil (termasuk hasil laut dan perikanan) laut dan perikanan (SNI/RSNI)
TARGET 8 standar industri makanan (termasuk hasil laut dan perikanan)
Kedaulatan Energi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
1 Meningkatkan Aksesibilitas
2 Meningkatkan Aksesibilitas
Konversi BBM ke Bahan Bakar Gas Program Pengembangan Teknologi dan untuk Rumah Tangga dan Transportasi Kebijakan Industri Program Pengembangan SDM Industri Peningkatan Kapasitas Industri dan dan Dukungan Manajemen Komponen Dalam Negeri Kementerian Perindustrian
Perencanaan Kebijakan Standardisasi Industri
Tersedianya SNI Konventer KIT
SNI Konventer KIT
Pembangunan Sistem Informasi Industri yang Terintegrasi dan Handal
Meningkatnya Penggunaan Produksi Dalam Negeri
Tersertifikasinya TKDN produk industri (sertifikat) -
1
Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
1 Industri Perikanan dan Hasil Laut
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Peningkatan produksi ikan, garam dan rumput laut
PROGRAM K/L Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Berbasis Agro
KEGIATAN K/L Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Makanan, Hasil Laut dan Perikanan
SASARAN K/L Tersedianya standard pada Industri Makanan, Hasil Laut dan Perikanan
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah standard yang tersusun di bidang Industri Makanan, Hasil Laut dan Perikanan
0
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 1 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 2 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 3 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 4 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 5 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 6 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 7 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 8 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 9 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 10 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 11 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 12 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 13 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
PROGRAM K/L Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Tekstil dan Aneka
Meningkatnya Penggunaan Produksi Dalam Negeri
Tersosialisasikannya program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Tekstil dan Aneka
Meningkatnya Penggunaan Produksi Dalam Negeri
Tersertifikasinya TKDN produk industri (sertifikat)
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Kimia Hilir
Kampanye sistematis dan kreatif untuk Terwujudnya Business Matching dan menumbuhkan apresiasi terhadap pameran antara produsen dan kegiatan industri dalam negeri pengguna (sektor) Tersosialisasikannya program Meningkatnya Penggunaan Produksi Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri Dalam Negeri
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Kimia Hilir
Meningkatnya Penggunaan Produksi Dalam Negeri
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Tekstil dan Aneka
Tersertifikasinya TKDN produk industri (sertifikat)
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Kimia Dasar
Kampanye sistematis dan kreatif untuk Terwujudnya Business Matching dan menumbuhkan apresiasi terhadap pameran antara produsen dan kegiatan industri dalam negeri pengguna (sektor) Tersosialisasikannya program Meningkatnya Penggunaan Produksi Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri Dalam Negeri
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Kimia Dasar
Meningkatnya Penggunaan Produksi Dalam Negeri
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Kimia Hilir
Tersertifikasinya TKDN produk industri (sertifikat)
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Material Dasar Logam
Kampanye sistematis dan kreatif untuk Terwujudnya Business Matching dan menumbuhkan apresiasi terhadap pameran antara produsen dan kegiatan industri dalam negeri pengguna (sektor) Tersosialisasikannya program Meningkatnya Penggunaan Produksi Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri Dalam Negeri
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Material Dasar Logam
Meningkatnya Penggunaan Produksi Dalam Negeri
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Material Dasar Logam Penyusunan dan Evaluasi Program Revitalisasi dan Penumbuhan Basis Industri Manufaktur
Kampanye sistematis dan kreatif untuk Terwujudnya Business Matching dan menumbuhkan apresiasi terhadap pameran antara produsen dan kegiatan industri dalam negeri pengguna (sektor) Tersosialisasikannya program Meningkatnya Penggunaan Produksi Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri Dalam Negeri
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Kimia Dasar
TARGET
Tersertifikasinya TKDN produk industri (sertifikat)
1
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 14 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka
Penyusunan dan Evaluasi Program Revitalisasi dan Penumbuhan Basis Industri Manufaktur
Meningkatnya Penggunaan Produksi Dalam Negeri
Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan 15 Daya Saing Bangsa Cinta Produk Dalam Negeri
Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka
Penyusunan dan Evaluasi Program Revitalisasi dan Penumbuhan Basis Industri Manufaktur
Kampanye sistematis dan kreatif untuk Terwujudnya Business Matching dan menumbuhkan apresiasi terhadap pameran antara produsen dan kegiatan industri dalam negeri pengguna (sektor)
Tersertifikasinya TKDN produk industri (sertifikat)
1000
12
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 1 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 2 Perdagangan Lintas Batas Negara
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pembangunan industri hilir dan sarana science park dan techno park penunjang kawasan industri Pembangunan industri hilir dan sarana science park dan techno park penunjang kawasan industri
PROGRAM K/L Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Berbasis Agro Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah
KEGIATAN K/L Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Makanan, Hasil Laut dan Perikanan
SASARAN K/L
Pengembangan Industri Pangan
Penyebaran dan Penumbuhan Industri Hilirisasi produk-produk pertanian Kecil dan Menengah Wilayah III menjadi produk agroindustri
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Bantuan Industri Pangan
3 Unit dan 1 Paket
Jumlah IKM yang melakukan hilirisasi produk kelapa
7 IKM
Daerah Tertinggal No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
1 Pengembangan Ekonomi Lokal
Pengolahan Pasca Panen dan Home Industry
2 Pengembangan Ekonomi Lokal
Pengolahan Pasca Panen dan Home Industry
3 Pengembangan Ekonomi Lokal 4 Pengembangan Ekonomi Lokal
5 Pengembangan Ekonomi Lokal
6 Peningkatan SDM dan Iptek
Pengolahan Pasca Panen dan Home Industry Pengolahan Pasca Panen dan Home Industry Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan Pengembangan Inkubator Bisnis berbasis Pertanian dan Kelautan Perikanan
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Berbasis Agro Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Program Percepatan Penyebaran dan Pemerataan Pembangunan Industri
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Hasil Hutan dan Perkebunan
Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Berbasis Agro
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Hasil Hutan dan Perkebunan
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Pengembangan Hutan dan Perkebunan Jumlah SDM industri hasil hutan dan lainnya perkebunan yang terlatih
Penyebaran dan Penumbuhan Industri Meningkatnya Jumlah Wirausaha Kecil dan Menengah Wilayah I Industri Baru Penyebaran dan Penumbuhan Industri Hilirisasi produk-produk pertanian Kecil dan Menengah Wilayah III menjadi produk agroindustri Pengembangan Fasilitasi Industri Wilayah I Terbangunnya sentra IKM
46 Kab
Jumlah Unit Usaha IKM
54 Kab
Tumbuhnya Wirausaha Industri Baru IKM
54 Kab
Jumlah Sentra IKM yang dibangun jumlah industri hasil hutan dan Pengembangan Hutan dan Perkebunan perkebunan yang menerima lainnya mesin/peralatan
Program Pengembangan Teknologi dan Pengkajian Teknologi dan Hak Kekayaan Terfasilitasinya pemanfaatan dan Kebijakan Industri Intelektual penerapan teknologi industri
TARGET
Jumlah Balai yang difasilitasi untuk mendukung Science Park
54 Kab
46 Kab
5 lokasi
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Berbasis Agro
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Makanan, Hasil Laut dan Perikanan
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Berbasis Agro
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Makanan, Hasil Laut dan Perikanan
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Berbasis Agro
Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Makanan, Hasil Laut dan Perikanan
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat" Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan 5 Kesehatan
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan Penyediaan, Distribusi, dan Mutu Sediaan Farmasi, Alkes dan Makanan
Program Penumbuhan dan Revitalisasi dan Penumbuhan Industri Pengembangan Industri Berbasis Agro Makanan, Hasil Laut dan Perikanan Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah
Ketersediaan pangan beragam, akses 6 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Standardisasi pada industri Makanan, Pengawasan pelaksanaan SNI fortifikasi Hasil Laut, dan Perikanan (RSNI/SNI produk pangan wajib) Jumlah kegiatan pembinaan dan Menjamin ketersediaan garam pengawasan produksi garam beryodium yang berkuallitas beryodium Mendorong penggunaan bahan Jumlah sosialisasi dan workshop tambahan makanan (pewarna peningkatan usia produksi makanan makanan, pengawet) alami minuman secara alami Penerapan aturan yang membatasi Jumlah kegiatan pembinaan cara kadar zat-zat berbahaya dalam produksi pangan yang baik (CPPB) makanan produk makanan Jumlah kebijakan yang mendukung Dukungan perkuatan industri antara perkuatan industri antara Standardisasi pada industri Makanan, Peningkatan daya saing industri Hasil Laut, dan Perikanan (RSNI/SNI makanan, hasil laut dan perikanan wajib)
TARGET
8
--
8
Ketersediaan pangan beragam, akses 7 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan Ketersediaan pangan beragam, akses 8 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan
Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri
Peningkatan daya saing industri makanan, hasil laut dan perikanan
Peningkatan daya saing industri makanan, hasil laut dan perikanan Pembinaan dan pengawasan fortifikasi pangan wajib
8
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya
Keahlian Pekerja
2 Pengembangan kewirausahaan
Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
3 Pengembangan kewirausahaan
Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
4 Pengembangan kewirausahaan
Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha
PROGRAM K/L Program Pengembangan SDM Industri dan Dukungan Manajemen Kementerian Perindustrian Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah
KEGIATAN K/L
Peningkatan Kualitas SDM Industri
SASARAN K/L Penyelenggaraan Pelatihan Industri Berbasis Spesialisasi dan Kompetensi
Penyebaran dan Penumbuhan Industri Meningkatnya Jumlah Wirausaha Kecil dan Menengah Wilayah I Industri Baru Penyebaran dan Penumbuhan Industri Hilirisasi Hasil Tambang ke produk dan Kecil dan Menengah Wilayah II jasa industri skala kecil dan menengah Terfasilitasinya Pembangunan Penyebaran dan Penumbuhan Industri Wirausaha Industri (Wirausaha Kecil dan Menengah Wilayah III Industri)
INDIKATOR K/L
TARGET
jumlah masyarakat dan tenaga kerja industri yang kompeten
14760
Jumlah Unit Usaha IKM Tumbuhnya Wirausaha Industri tambang ke produk dan jasa industri skala kecil dan menengah
900 Wirausaha Baru
Jumlah Wirausaha Industri Baru
600 Wirausaha Baru
1500 Wirausaha Baru
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pengembangan pendidikan di desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan berbasis ketrampilan dan 1 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa kewirausahaan Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, Pengelolaan Sumber Daya Alam dan pengelolaan lingkungan hidup dan 2 Lingkungan Hidup Berkelanjutan teknologi tepat guna
Program Pengembangan SDM Industri dan Dukungan Manajemen Peningkatan Kualitas Pendidikan Vokasi Terciptanya SDM Industri Terampil Kementerian Perindustrian Industri yang Kompeten dan Siap Kerja
Terselenggaranya Pendidikan Kejuruan Industri di 9 SMK Berbasis Spesialisasi dan Kompetensi (jumlah lulusan)
1490
Penguatan struktur industri melalui Program Penumbuhan dan keterkaitan antara industri hulu (dasar), Penguasaan Teknologi KBM Multiguna Pengembangan Industri Logam, Mesin, Penumbuhan Industri Alat Transportasi industri intermediate dan industri hilir Pedesaan di bidang perakitan (merk Alat Transportasi, dan Elektronika Darat (light) dalam negeri)
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa3 Kota
Pengembangan pendidikan kejuruan untuk meningkatkan inovasi dan reatifitas lokal
Program Pengembangan SDM Industri dan Dukungan Manajemen Peningkatan Kualitas Pendidikan Vokasi Terciptanya SDM Industri Terampil Kementerian Perindustrian Industri yang Kompeten dan Siap Kerja
6
Pengembangan Usaha Ekonomi 4 Masyarakat Desa
Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM
Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah
Meningkatnya jumlah usaha baru kecil Penyebaran dan Penumbuhan Industri dan menengah (Hilirisasi Hasil Tambang Jumlah Wirausaha Baru Industri Kecil Kecil dan Menengah Wilayah I dan Produk- Produk Pertanian) yang tumbuh (WUB)
900
Pengembangan Usaha Ekonomi 5 Masyarakat Desa
Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM
Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah
Meningkatnya jumlah usaha baru kecil Penyebaran dan Penumbuhan Industri dan menengah (Hilirisasi Hasil Tambang Jumlah Wirausaha Baru Industri Kecil Kecil dan Menengah Wilayah II dan Produk- Produk Pertanian) yang tumbuh (WUB)
1500
Pengembangan Usaha Ekonomi 6 Masyarakat Desa
Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM
Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah
Meningkatnya jumlah usaha baru kecil Penyebaran dan Penumbuhan Industri dan menengah (Hilirisasi Hasil Tambang Jumlah Wirausaha Baru Industri Kecil Kecil dan Menengah Wilayah III dan Produk-Produk Pertanian) yang tumbuh (WUB)
600
Terselenggaranya Pendidikan Kejuruan Industri di 9 SMK Berbasis Spesialisasi dan Kompetensi (jumlah lulusan)
1490
Perkotaan No
Program Prioritas
Mengembangkan Kota Cerdas yang 1 Berdaya Saing dan Berbasis TIK
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Logam, Mesin, Penumbuhan Industri Elektronika dan Alat Transportasi, dan Elektronika Telematika
SASARAN K/L
Meningkatnya daya saing Industri Elektronika dan Telematika
INDIKATOR K/L Terlaksananya Pembangunan dan Pengembangan 5 (lima) ICT Center dalam bentuk Incubator Business Center (IBC), RICE dan Technopark
TARGET
5
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Penyediaan Akses Jalan Menuju Kawasan Penyediaan Akses Jalan Menuju Kawasan Penyediaan Perumahan, Air Bersih, dan Persampahan Penyediaan Perumahan, Air Bersih, dan Persampahan Penyediaan Perumahan, Air Bersih, dan Persampahan Penyediaan Perumahan, Air Bersih, dan Persampahan
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
11 Menciptakan Iklim Investasi
Program Percepatan Penyebaran dan Pemerataan Pembangunan Industri Program Percepatan Penyebaran dan Pemerataan Pembangunan Industri Program Percepatan Penyebaran dan Pemerataan Pembangunan Industri Program Percepatan Penyebaran dan Pemerataan Pembangunan Industri Program Percepatan Penyebaran dan Pemerataan Pembangunan Industri Program Percepatan Penyebaran dan Pemerataan Pembangunan Industri Program Percepatan Penyebaran dan Pembangunan Aneka Industri Pemerataan Pembangunan Industri Program Percepatan Penyebaran dan Penguatan PTSP Pemerataan Pembangunan Industri Penyediaan Gedung Pengelola Kawasan Program Percepatan Penyebaran dan Industri Pemerataan Pembangunan Industri Program Percepatan Penyebaran dan Penyediaan Lahan Pemerataan Pembangunan Industri Program Percepatan Penyebaran dan Penyediaan Lahan Pemerataan Pembangunan Industri
Pengembangan Science dan 12 Technopark Indonesia
Regulasi yang mendukung inovasi
SDM Industri yang Kompeten dan 13 Disiplin
Peningkatan Kapasitas Tenaga Kerja
SDM Industri yang Kompeten dan 14 Disiplin
Peningkatan Kapasitas Tenaga Kerja
1 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur 2 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur 3 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur 4 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur 5 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur 6 Ketersediaan Energi dan Infrastruktur 7 Menciptakan Iklim Investasi 8 Menciptakan Iklim Investasi 9 Menciptakan Iklim Investasi 10 Menciptakan Iklim Investasi
Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri Program Pengembangan SDM Industri dan Dukungan Manajemen Kementerian Perindustrian Program Pengembangan SDM Industri dan Dukungan Manajemen Kementerian Perindustrian
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Pengembangan Fasilitasi Industri Wilayah I Pengembangan Fasilitasi Industri Wilayah III Pengembangan Fasilitasi Industri Wilayah I Pengembangan Fasilitasi Industri Wilayah I Pengembangan Fasilitasi Industri Wilayah I Pengembangan Fasilitasi Industri Wilayah III Pengembangan Fasilitasi Industri Wilayah I Pengembangan Fasilitasi Industri Wilayah I Pengembangan Fasilitasi Industri Wilayah I Pengembangan Fasilitasi Industri Wilayah III Pengembangan Fasilitasi Industri Wilayah III
Terbangunnya jalan poros dan jalan lingkungan Panjang jalan yang terbangun (km) Pembangunan jalan poros dan jalan lingkungan Panjang jalan yang dibangun Terbangunnya Sistem Water Treatment Plant (WTP) WTP terbangun Pembangunan Tempat Parkir Pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Pembangunan Waste Water Treatment Plant (WWTP) Pembangunan Industri besar, sedang, dan kecil
Terbangunnya Tempat Parkir
Terbangunnya pusat layanan KI
Jumlah Gedung Terbangun
Terbangunnya gedung pengelola KI Terbebaskannya lahan untuk pembangunan kawasan industri Pematangan lahan di dalam kawasan industri
Gedung Luasan Lahan Kawasan Industri (Ha) yang sudah dibebaskan
Pengkajian Kebijakan dan Iklim Usaha Industri
Tersusunnya Kebijakan Penciptaan Iklim Usaha yang Kondusif
Jumlah kebijakan yang direkomendasikan untuk diharmonisasi
Peningkatan Kualitas SDM Industri
Gedung/Bangunan
Gedung Training Center dan Workshop
Peningkatan Kualitas SDM Industri
Terbentuknya akademi komunitas
Gedung/Bangunan terbangun
TARGET 1,9 ; 15
1 Sistem WTP
Terbangunnya RTH Terbangunnya WWTP Terbangunnya Industri besar, sedang, dan kecil
Luas lahan yang dimatangkan
1 unit
92,95 ha (KI Bitung)
1
KEMENTERIAN PERTAHANAN Revolusi Mental No
Program Prioritas
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 1 Bangsa
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
PROGRAM K/L
Program Potensi Pertahanan
KEGIATAN K/L
Pembinaan Kesadaran Bela Negara
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Persentase wilayah propinsi yang Terwujudnya penerapan nilai-nilai bela menerima sosialisasi nilai-nilai bela negara pada masyarakat. negara
100%
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 1 Laut, dan Udara Pengamanan Batas Wilayah Darat, 2 Laut, dan Udara Pengamanan Batas Wilayah Darat, 3 Laut, dan Udara Pengamanan Batas Wilayah Darat, 4 Laut, dan Udara
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Kerjasama Internasional Pengamanan Kawasan Perbatasan
Patroli Pengamanan Batas Wilayah Patroli Pengamanan Batas Wilayah Patroli Pengamanan Batas Wilayah
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Strategi Pertahanan
Kerja Sama Internasional
Program Kekuatan Pertahanan Program Penggunaan Kekuatan Pertahanan Integratif Program Modernisasi Alutsista/NonAlutsista/ Sarpras Integratif
Pembinaan Sumber Daya Manusia Operasi Militer Untuk Perang (OMP) Pembangunan Sarpras Pendukung
SASARAN K/L Keberhasilan pencapaian kepentingan nasional dalam bidang pertahanan di forum internasional
INDIKATOR K/L Jumlah kerjasama bidang pertahanan dengan negara sahabat.
TARGET
10 Paket
Terciptanya pertahanan dan keamanan kedaulatan negara di perbatasan Kegiatan pengamanan perbatasan 3 kegiatan Porsentase menurunnya pelanggaran Terlaksananya tugas OMP secara efektif dan aktifitas ilegal Pembangunan jalan ke garis batas Panjang (km) jalur inspeksi perbatasan negara yang terbangun 100 km
60%
Terlaksananya renovasi dan pembangunan fasilitas pendukung operasi, fasilitas lembaga pendidikan, Sarpras, dan fasilitas pendukung lainnya
8 Paket
Jumlah pos perbatasan dan Sarpras yang dibangun
90 Unit
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 6 Laut, dan Udara
Pembangunan Pos TNI dengan Fasilitas Program Modernisasi Alutsista/NonPengamanan Penunjang Alutsista/ Sarpras Integratif Pembangunan Sarpras Pendukung Program Modernisasi Alutsista dan Non Pembangunan Pos TNI dengan Fasilitas Alutsista/Sarana dan Prasarana Matra Pengembangan Failitas Sarana dan Pengamanan Penunjang Darat Prasarana Matra Darat
Persentase peningkatan kemampuan penambahan jumlah fasilitas dan sarpras rasio luas sarpras personel Terlaksananya modernisasi dan peningkatan fasilitas/sarpras tempur matra darat.
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 7 Laut, dan Udara
Program Modernisasi Alutsista (Alat Utama Sistem Pertahanan) dan Non Pembangunan Pos TNI dengan Fasilitas Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Peningkatan/Pengadaan Fasilitas dan Pengamanan Penunjang dan Sarana Prasarana Matra Laut Sarpras Matra Laut
Penambahan jumlah fasilitas serta sarana prasarana pangkalan TNI AL.
Jumlah dermaga posal yang dibangun dan direhabilitasi
19 Dermaga Posal
Peningkatan/Pengadaan Fasilitas dan Sarpras Matra Laut
Penambahan jumlah fasilitas serta sarana prasarana pangkalan TNI AL.
Jumlah pos pulau terluar dan wilayah perbatasan yang diperbaiki
14 Posal
Peningkatan/Pembangunan Fasilitas dan Sarpras Matra Udara
Terbangunnya sarpras pendukung Alutsista matra udara
Jumlah Hellypad terbangun
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pertahanan di Wilayah Perbatasan
Terwujudnya jalur/akses pemeriksaan ke TR/TD di PPKT
Jumlah jalur/akses yang terbangun
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 5 Laut, dan Udara
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 11 Laut, dan Udara
Program Modernisasi Alutsista (Alat Utama Sistem Pertahanan) dan Non Pembangunan Pos TNI dengan Fasilitas Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Pengamanan Penunjang dan Sarana Prasarana Matra Laut Program Modernisasi Alutsista Dan Pembangunan Pos TNI dengan Fasilitas Non Alutsista Serta Pengembangan Pengamanan Penunjang Fasilitas Dan Sarpras Matra Udara Pembangunan, Pengawasan dan Program Peningkatan Sarana dan Pemeliharaan Tanda Batas Wilayah Prasarana Aparatur Kementerian Negara Pertahanan Pembangunan, Pengawasan dan Pemeliharaan Tanda Batas Wilayah Program Dukungan Kesiapan Matra Negara Darat
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 12 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Pembuatan Peta Kawasan Perbatasan, database Regulasi, dan Dokumen Teknis Pengelolaan Perbatasan Program Strategi Pertahanan
Teridentifikasinya kondisi TR di lokasi Pemeliharaan/Perawatan Non Alutsista Titik Dasar Tersedianya peta laut dan peta tematik dalam skala memadai (Peta Laut Skala Sedang (1 : 250.000 - 1 : 50:000 & Peta Perumusan Kebijakan Strategis dan Tematik Skala Besar 1 : 50.000 - 1 : Kebijakan Implementatif 10.000)
Peningkatan Kualitas Diplomasi dan 13 Kerjasama Batas Wilayah Negara
Penyelesaian segmen batas negara
Peningkatan Perundingan/Diplomasi Batas Negara Wilayah Darat
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 8 Laut, dan Udara Pengamanan Batas Wilayah Darat, 9 Laut, dan Udara Pengamanan Batas Wilayah Darat, 10 Laut, dan Udara
Program Potensi Pertahanan
Diplomasi perundingan batas wilayah negara dengan 3 negara tetangga di kawasan perbatasan darat
1
12 Paket Jalur Inspeksi
kondisi TR di lokasi Titik Dasar Jumlah pilar Titik Referensi (TR)/Titik Dasar (TD) 220 Pilar TR/TD
Jumlah serta kala peta laut dan peta tematik yang dicetak
5 Peta
Jumlah Perundingan dengan Negara (I) (I) 7 Perundingan; (II) 5 Perundingan; Malaysia, (II) PNG, dan (III) RDTL (III) 7 Perundingan
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Penguatan Promotif dan Preventif : 5 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Penguatan Promotif dan Preventif : 6 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
PROGRAM K/L Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pertahanan Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pertahanan Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pertahanan Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pertahanan Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pertahanan Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pertahanan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Dukungan Pelayanan Umum UO Kemhan
Pelaksanaan pemeriksaan kesehatan berkala bagi personel TNI
Dukungan Pelayanan Umum UO Kemhan
Penemuan kasus secara dini HIV (Test HIV) bagi personel TNI Penemuan kasus secara dini penyalahgunaan Narkoba bagi personel TNI
Dukungan Pelayanan Umum UO Kemhan Dukungan Pelayanan Umum UO Kemhan Dukungan Pelayanan Umum UO Kemhan Dukungan Pelayanan Umum UO Kemhan
Pengendalian dan pencegahan penyakit menular langsung di lingkungan TNI Pengendalian dan pencegahan penyakit yang berpotensi wabah di lingkungan TNI
INDIKATOR K/L
TARGET
Persentase personel TNI yg melaksanakan pemeriksaan kesehatan berkala
100
Persentase personel TNI yang melaksanakan test HIV
80%
Persentase personel TNI yang melaksanakan test Narkoba
80%
Jumlah kegiatan pengendalian dan pencegahan penyakit menular langsung 5 kegiatan Jumlah kegiatan pengendalian dan pencegahan penyakit yang berpotensi wabah 5 kegiatan Jumlah kegiatan pengendalian dan Pengendalian dan pencegahan penyakit pencegahan penyakit tidak menular di tidak menular di lingkungan TNI lingkungan TNI 5 kegiatan
Penguatan Promotif dan Preventif : 7 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Penguatan Promotif dan Preventif : 8 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pertahanan Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pertahanan
Dukungan Pelayanan Umum UO Kemhan
Sosialisasi pencegahan penyakit dan penerapan pola hidup sehat di lingkungan TNI
Dukungan Pelayanan Umum UO Kemhan
Media KIE Promosi Kesehatan untuk lingkungan TNI
Jumlah pelaksanaan sosialisasi/pemyuluhan kesehatan yang dilaksanakan 11 kegiatan Jumlah media KIE promosi kesehatan yang disusun dan didistribusikan di lingkungan TNI 300000 eks
Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Program Prioritas
1 Keamanan Laut Terkendali Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 2 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 3 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 4 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 5 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 6 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 7 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 8 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 9 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 10 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 11 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 12 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 13 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 14 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 15 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 16 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 17 Aman
Kegiatan Prioritas (Kegiatan PROGRAM K/L Pendukung) Operasi Keamanan Laut dan Penegakan Program Modernisasi Alutsista/NonHukum Alutsista/ Sarpras Integratif
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Terpenuhinya Rantis dan Ranpur TNI
Jumlah rantis dan ranpur TNI yang diadakan/ diperbaiki
310 unit
Pembangunan Sarpras Pendukung
Terbangunnya sarpras pendukung Alutsista TNI
Pembangunan sarpras (jenis sarpras harus ditentukan) Alutsista Integratif
40.000 m2
Pengembangan Failitas Sarana dan Prasarana Matra Darat
Terbangunnya sarpras pendukung Alutsista matra darat
Pembangunan sarpras (jenis sarpras harus ditentukan) Alutsista matra darat 200.000 m2
Peningkatan/Pembangunan Fasilitas dan Sarpras Matra Udara
Terbangunnya sarpras pendukung Alutsista matra laut
Peningkatan/Pembangunan Fasilitas dan Sarpras Matra Udara
Terbangunnya sarpras pendukung Alutsista matra udara
Pembangunan sarpras (jenis sarpras harus ditentukan) Alutsista matra laut Pembangunan sarpras (jenis sarpras harus ditentukan) Alutsista matra udara
Pemeliharaan dan Perawatan Alutsista Program Penggunaan Kekuatan TNI Pertahanan Integratif
Pemeliharaan Alut Integratif
Kesiapan Alutsista integratif
Jumlah alutsista integratif yang dipelihara/ rawat
10 unit
Pemeliharaan dan Perawatan Alutsista Program Dukungan Kesiapan Matra TNI Darat
Pemeliharaan/Perawatan Ranpur
Kesiapan kendaraan tempur TNI AD
Jumlah ranpur yang dipelihara/rawat
24 unit
Pemeliharaan dan Perawatan Alutsista Program Dukungan Kesiapan Matra TNI Darat
Pemeliharaan/Perawatan Pesawat Terbang
Kesiapan pesawat terbang TNI AD
Jumlah pesawat terbang yang dipelihara/ rawat
50 unit
Pemeliharaan dan Perawatan Alutsista Program Dukungan Kesiapan Matra TNI Darat
Pemeliharaan/Perawatan Alat Angkut Air
Kesiapan alat angkut air TNI AD
Jumlah alat angkut air yang dipelihara/ rawat 10 unit
Pemeliharaan dan Perawatan Alutsista Program Dukungan Kesiapan Matra TNI Darat
Pemeliharaan/Perawatan Senjata dan Munisi/Alpal
Pembangunan Sarpras Alutsista TNI
Pembangunan Sarpras Alutsista TNI
Pembangunan Sarpras Alutsista TNI
Pembangunan Sarpras Alutsista TNI
Program Modernisasi Alutsista/NonAlutsista/ Sarpras Integratif Program Modernisasi Alutsista dan Non Alutsista/Sarana dan Prasarana Matra Darat Program Modernisasi Alutsista Dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Dan Sarpras Matra Udara Program Modernisasi Alutsista Dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Dan Sarpras Matra Udara
Pengadaan Rantis, Sucad Ranpur dan Sucad Rantis
200.000 m2
160.000 m2
Pemeliharaan dan Perawatan Alutsista Program Dukungan Kesiapan Matra TNI Darat
Kesiapan senjata TNI AD Terselenggaranya pemeliharaan/perawatan peralatan Pemeliharaan/Perawatan Non Alutsista dan mesin non Alutsista matra darat
Jumlah senjata yang dipelihara/ rawat
90.000 pucuk
Jumlah alat peralatan yang dirawat/dipelihara
Pemeliharaan dan Perawatan Alutsista Program Dukungan Kesiapan Matra TNI Laut
Pemeliharaan/Perawatan Peralatan Komlek Matra Laut
2 paket
Pemeliharaan dan Perawatan Alutsista Program Dukungan Kesiapan Matra TNI Laut
Pemeliharaan/Perawatan Peralatan Senlek dan Amonisi Matra Laut
Kesiapan alat komunikasi TNI AL
Jumlah alkom yang dipelihara/ rawat
800 set
Kesiapan senjata dan alat elektronik TNI AL
Jumlah senjata dan alat elektronik yang dipelihara/ rawat 800 set
Pemeliharaan dan Perawatan Alutsista Program Dukungan Kesiapan Matra TNI Laut
Jumlah kapal dan ranpur/ rantis yang dipelihara/ rawat
5 paket
Pemeliharaan dan Perawatan Alutsista Program Dukungan Kesiapan Matra TNI Laut
Pemeliharaan/Perawatan Alpung, KAL, Kesiapan kapal dan kendaraan tempur/ KRI dan Ranpur/Rantis taktis TNI AL Meningkatnya kesiapan dan keberhasilan Pusat Penerbangan TNI AL Pemeliharaan/Perawatan Pesud dalam mendukung tugas operasi
Jumlah pesawat udara TNI AL yang dirawat/dipelihara
6 pswt
Pemeliharaan dan Perawatan Alutsista Program Dukungan Kesiapan Matra TNI Udara
Pemeliharaan/Perawatan Pesawat Udara, Senjata dan Almatsus Lainnya
Jumlah pesawat udara, senjata, dan alat yang dipelihara/ rawat
10 jenis
Pemeliharaan dan Perawatan Alutsista Program Dukungan Kesiapan Matra TNI Udara
Pemeliharaan/Perawatan Radar, Psu, dan Altmatsus Komlek Lainnya
Jumlah radar, PSU, dan almatsus komlek yang dirawat/dipelihara
500 unit
Kesiapan pesawat udara, senjata, dan alat pendukung pesawat TNI AU Meningkatkan kesiapan dan kemampuan Radar, PSU, dan Almatsus Komlek lainnya
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kementerian Pertahanan
Terpenuhinya Alutsista Prioritas TNI dalam rangka pemenuhan MEF Terpenuhinya Alutsista Prioritas TNI dalam rangka pemenuhan MEF oleh industri pertahanan nasional
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Pengadaan Barang dan Jasa Militer Produksi Alutsista Industri dalam Program Pengembangan Teknologi dan Negeri dan Pengembangan Pinak Industri Pertahanan Industri Pertahanan
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista/NonAlutsista/ Sarpras Integratif
Pengadaan Rantis, Sucad Ranpur dan Sucad Rantis
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista/NonAlutsista/ Sarpras Integratif
Pengadaan Non-Alutsista/Senjata
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista/NonAlutsista/ Sarpras Integratif
Pengadaan Non-Alutsista/Senjata
Terpenuhinya Rantis dan Ranpur TNI Jumlah pengadaan rantis TNI 55 unit Meningkatnya kemampuan dan penambahan jumlah peralatan materiil non-Alutsista Material Khusus Intelijen dan Anti Teror 2 paket Meningkatnya kemampuan dan penambahan jumlah peralatan materiil non-Alutsista Jumlah Alkom dan K4I 2 paket
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista/NonAlutsista/ Sarpras Integratif
Pengadaan MKK
Terpenuhinya bekal pokok MKK
Jumlah MKK
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista/NonAlutsista/ Sarpras Integratif
Pengadaan Munisi Khusus
Terpenuhinya bekal pokok Munisi Khusus
Jumlah Munisi Khusus
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista/NonAlutsista/ Sarpras Integratif
Pengadaan Materiil Khusus
Terpenuhinya bekal pokok Material Khusus
Jumlah Material Khusus
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista/NonAlutsista/ Sarpras Integratif
Pengadaan MKB
Terpenuhinya bekal pokok MKB
Jumlah Munisi Kaliber Besar (MKB)
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista/NonAlutsista/ Sarpras Integratif
Pengadaan Senjata
Jumlah senjata TNI
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista/NonAlutsista/ Sarpras Integratif
Pengadaan Non-Alut
Terpenuhinya Senjata TNI Terlaksananya pengadaan Alpal darat, laut dan udara, Randis, Ransus, Alpalsus, Alkes, dan alat pendukung lainnya.
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista/NonAlutsista/ Sarpras Integratif Program Modernisasi Alutsista dan Non Alutsista/Sarana dan Prasarana Matra Darat Program Modernisasi Alutsista dan Non Alutsista/Sarana dan Prasarana Matra Darat Program Modernisasi Alutsista dan Non Alutsista/Sarana dan Prasarana Matra Darat Program Modernisasi Alutsista dan Non Alutsista/Sarana dan Prasarana Matra Darat Program Modernisasi Alutsista dan Non Alutsista/Sarana dan Prasarana Matra Darat Program Modernisasi Alutsista dan Non Alutsista/Sarana dan Prasarana Matra Darat Program Modernisasi Alutsista dan Non Alutsista/Sarana dan Prasarana Matra Darat
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Alutsista strategis kontrak efektif
22 Alutsista
Alutsista produksi industri pertahanan nasional
33 Alutsista
24 juta butir
31.000 pucuk
Pengadaan alat peralatan
Pengadaan Alutsista Strategis Integratif Terpenuhinya Alutsista Strategis TNI
TBC Jumlah Alutsista strategis integratif yang diadakan TBC
Pengadaan/Penggantian Kendaraan Tempur
Terpenuhinya Kendaraan tempur TNI AD
Jumlah ranpur TNI AD
Pengadaan/Penggantian Pesawat Terbang (Sabang)
Terpenuhinya pesawat terbang TNI AD Jumlah pesawat terbang TNI AD
1 Paket
Pengadaan/Penggantian Alat Angkut Air
Terpenuhinya alat angkut air TNI AD
Jumlah alat angkut air TNI AD
8 unit
Pengadaan/Penggantian Senjata dan Munisi
Terpenuhinya senjata dan munisi TNI AD
Jumlah senjata dan munisi TNI AD
5.500 pucuk
Pengadaan/Penggantian Material Alutsista
Terpenuhinya material alutsista TNI AD Jumlah material alutsista TNI AD
110 unit
300 Set
Pengadaan/Penggantian Material Non Terlaksananya modernisasi materiil non Alutsista Alutsista matra darat Jumlah alat peralatan TNI AD
5.000 unit/set
Pengadaan Alutsista Strategis Matra Darat
TBC
Jumlah Alutsista strategis matra darat Terpenuhinya Alutsista Strategis TNI AD yang diadakan
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista (Alat Utama Sistem Pertahanan) dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Peningkatan/Pengadaan Peralatan dan Sarana Prasarana Matra Laut Surta Hidros Matra Laut
Terpenuhinya peralatan sutra hidros TNI AL
Jumlah peralatan sutra hidros TNI AL
16 set
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista (Alat Utama Sistem Pertahanan) dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Peningkatan/Pengadaan Peralatan dan Sarana Prasarana Matra Laut Komlek Matra Laut
Terpenuhinya peralatan komunikasi dan elektronik TNI AL
Jumlah alkomlek TNI AL
280 set
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 39 Aman
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista (Alat Utama Sistem Pertahanan) dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Peningkatan/Pengadaan Senlek dan dan Sarana Prasarana Matra Laut Amonisi Matra Laut
Terpenuhinya senjata dan munisi TNI AL
Jumlah senjata dan munisi TNI AL
30.000 unit
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 40 Aman
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista (Alat Utama Sistem Pertahanan) dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Peningkatan/Pengadaan Alpung, Kri, dan Sarana Prasarana Matra Laut Kal dan Ranpur/Rantis Matra Laut
Meningkatnya kemampuan dan kekuatan KRI, KAL, Alpung, Ranpur dan Rantis Jumlah Kapal Pemukul TNI AL
1 unit
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 41 Aman
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista (Alat Utama Sistem Pertahanan) dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Peningkatan/Pengadaan Alpung, Kri, dan Sarana Prasarana Matra Laut Kal dan Ranpur/Rantis Matra Laut
Meningkatnya kemampuan dan kekuatan KRI, KAL, Alpung, Ranpur dan Rantis Jumlah Rantis/Ranpur TNI AL
100 unit
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 42 Aman
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista (Alat Utama Sistem Pertahanan) dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Peningkatan/Pengadaan Alpung, Kri, dan Sarana Prasarana Matra Laut Kal dan Ranpur/Rantis Matra Laut
Terpenuhinya kapal dan kendaraan tempur/taktis TNI AL
5 unit
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista (Alat Utama Sistem Pertahanan) dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Pengadaan Alutsista Strategis Matra dan Sarana Prasarana Matra Laut Laut
Jumlah Alutsista strategis matra laut Terpenuhinya Alutsista strategis TNI AL yang diadakan
TBC
Peningkatan/Pengadaan Pesud dan Sarana Prasarana Penerbangan Matra Laut
Terpenuhinya pesawat udara TNI AL
5 unit
Pengadaan Alutsista Strategis Matra Udara
Jumlah Alutsista strategis matra udara Terpenuhinya Alutsista strategis TNI AU yang diadakan
Peningkatan/Pengadaan Pesawat Udara
Terpenuhinya pesawat udara TNI AU
Jumlah pesawat udara TNI AU
Peningkatan/Pengadaan Radar, Psu dan Alat Komlek Lainnya
Terpenuhinya Radar, PSU dan alat komunikasi/ elektronik TNI AU
Jumlah radar, PSU, dan alkom/elektronik TNI AU
20 unit
Peningkatan/Pengadaan Senri/Senrat
Meningkatkan kesiapan senri/senrat dan amunisi matra udara
Jumlah amunisi/rudal TNI AU
7 set/paket
Jumlah senjata TNI AU
4.000 pucuk
Pemb. Jalur Inspeksi & Patroli Perbatasan
75 km
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 37 Aman
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 38 Aman
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 43 Aman
44
45
46
47
48
49
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 50 Aman
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Program Modernisasi Alutsista (Alat Utama Sistem Pertahanan) dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas dan Sarana Prasarana Matra Laut Program Modernisasi Alutsista Dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Dan Sarpras Matra Udara Program Modernisasi Alutsista Dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Dan Sarpras Matra Udara Program Modernisasi Alutsista Dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Dan Sarpras Matra Udara Program Modernisasi Alutsista Dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Dan Sarpras Matra Udara Program Modernisasi Alutsista Dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Dan Sarpras Matra Udara
Peningkatan Sarpras Keamanan Perbatasan
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kementerian Pertahanan
Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF Pengadaan Alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF
Peningkatan/Pengadaan Senri/Senrat
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pertahanan di Wilayah Perbatasan
Meningkatkan kesiapan senri/senrat dan amunisi matra udara Terwujudnya pembangunan sarana prasarana wilayah perbatasan yang terintegrasi, tepat waktu dan akuntabel.
Jumlah kapal patroli TNI AL
Jumlah pesawat udara TNI AL
TBC
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 51 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 52 Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 53 Aman
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 54 Aman
55
56
57
58
59
60
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang Aman
Pengembangan Failitas Sarana dan Prasarana Matra Darat
Terwujudnya pembangunan sarana prasarana wilayah perbatasan yang terintegrasi, tepat waktu dan akuntabel. Terlaksananya modernisasi dan peningkatan fasilitas/sarpras tempur matra darat.
Pengembangan Failitas Sarana dan Prasarana Matra Darat
Terbangunnya pos perbatasan
Peningkatan Sarpras Keamanan Perbatasan
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kementerian Pertahanan Program Modernisasi Alutsista dan Non Alutsista/Sarana dan Prasarana Matra Darat Program Modernisasi Alutsista dan Non Alutsista/Sarana dan Prasarana Matra Darat
Peningkatan Sarpras Keamanan Perbatasan
Program Modernisasi Alutsista (Alat Utama Sistem Pertahanan) dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Peningkatan/Pengadaan Fasilitas dan dan Sarana Prasarana Matra Laut Sarpras Matra Laut
Peningkatan kesiapan dan penambahan jumlah fasilitas serta sarana prasarana Pembangunan pangkalan AL di pangkalan TNI AL. Kepulauan Natuna
Peningkatan Sarpras Keamanan Perbatasan
Program Modernisasi Alutsista (Alat Utama Sistem Pertahanan) dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas dan Sarana Prasarana Matra Laut Program Modernisasi Alutsista Dan Non Alutsista Serta Pengembangan Fasilitas Dan Sarpras Matra Udara
Peningkatan/Pembangunan Fasilitas dan Sarpras Matra Udara
Terbangunnya posal pulau terluar/ terdepan Meningkatnya kesiapan dan kemampuan pesawat udara matra udara
Profesionalisme Prajurit TNI
Program Profesionalisme Prajurit Integratif
Latihan Kesiapsiagaan Operasi/Latgab/Latma Internasional
Menguji kemampuan unsur-unsur TNI dalam rangka tugas OMP dan OMSP
Profesionalisme Prajurit TNI
Program Peningkatan Profesionalisme Personel Matra Darat
Latihan Matra Darat
Profesionalisme Prajurit TNI
Program Peningkatan Profesionalisme Personel Matra Laut
Penyelenggaraan Latihan Operasi Matra Laut
Terwujudnya profesionalisme personel dan satuan matra darat. Jumlah latihan matra darat Meningkatkan kemampuan personel dan satuan TNI AL dalam melaksanakan tugas operasi TNI AL Jumlah latihan matra laut
Profesionalisme Prajurit TNI
Program Peningkatan Profesionalisme Personel Matra Udara
Latihan Matra Udara
Terlaksananya kegiatan latihan operasi Matra Udara Jumlah latihan matra udara
Peningkatan Sarpras Keamanan Perbatasan Peningkatan Sarpras Keamanan Perbatasan
Peningkatan Sarpras Keamanan Perbatasan
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pertahanan di Wilayah Perbatasan
Peningkatan/Pengadaan Fasilitas dan Sarpras Matra Laut
Pembangunan sarpras (jenis sarpras harus ditentukan) di Kepulauan Natuna 1 paket Pembangunan kesatrian di Kepulauan Natuna
10.000 m2
Pembangunan pos perbatasan darat
50 pos
10.000 m2
Pembangunan/rehabilitasi Pos AL di wilayah perbatasan
12 Pos AL
Pengembangan pangkalan AU di Kepulauan Natuna
10.000 m2
Jumlah Latihan Gabungan
1 kali
1 paket
1 paket
1 paket
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L Keberhasilan pencapaian kepentingan nasional dalam bidang pertahanan di forum internasional Wilayah pertahanan memiliki batas yang jelas, tata ruang serta survey dan pemetaan yang terintegrasi, akuntabel dan up to date. Wilayah pertahanan memiliki batas yang jelas, tata ruang serta survey dan pemetaan yang terintegrasi, akuntabel dan up to date.
1 Pemantapan Peran di ASEAN
Penguatan Peran dalam Pilar Politik dan Keamanan Program Strategi Pertahanan
Kerja Sama Internasional
Pemeliharaan Stabilitas Keamanan 2 Kawasan
Pelaksanaan Roadmap Perundingan Perbatasan
Program Strategi Pertahanan
Pengelolaan Wilayah Pertahanan
Pemeliharaan Stabilitas Keamanan 3 Kawasan
Pelaksanaan Roadmap Perundingan Perbatasan
Program Strategi Pertahanan
Pengelolaan Wilayah Pertahanan
Pemeliharaan Stabilitas Keamanan 4 Kawasan
Penanganan Transnational Organized Crime Melalui Kerjasama Maritim
Program Dukungan Kesiapan Matra Laut
Penyelenggaraan Operasi Militer Selain Perang Matra Laut dan Penegakan Meningkatnya penegakan hukum dan Hukum serta Penjagaan Keamanan di penjagaan keamanan di wilayah laut Wilayah Laut Yuridiksi Nasional yurisdiksi nasional
KEMENTERIAN PERTANIAN Kedaulatan Pangan
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah kerjasama bidang pertahanan dengan negara sahabat.
Jumlah kajian batas wilayah Darat, Laut dan Udara 13 Kajian
Jumlah MoU dengan negara tetangga tentang batas wilayah
4 Negara
100%
No
Program Prioritas
Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses 1 Pangan Masyarakat Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses 2 Pangan Masyarakat
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pemantauan dan pengendalian harga pangan Pemantauan dan pengendalian harga pangan
Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses Pengendalian impor dan tata niaga 3 Pangan Masyarakat pangan Penanganan Gangguan Terhadap 4 Produksi Pangan
Asuransi Pertanian
Penanganan Gangguan Terhadap 5 Produksi Pangan
Penanganan Dampak Organisme Pengganggu Tanaman (OPT)
Penanganan Gangguan Terhadap 6 Produksi Pangan
Penanganan Dampak Organisme Pengganggu Tanaman (OPT)
Penanganan Gangguan Terhadap 7 Produksi Pangan
Penanganan Dampak Organisme Pengganggu Tanaman (OPT)
Penanganan Gangguan Terhadap 8 Produksi Pangan
9 10 11 12 13 14 15
Penanganan Gangguan Terhadap Produksi Pangan Penanganan Gangguan Terhadap Produksi Pangan Peningkatan Kualitas Konsumsi Pangan dan Gizi Masyarakat Peningkatan Kualitas Konsumsi Pangan dan Gizi Masyarakat Peningkatan Kualitas Konsumsi Pangan dan Gizi Masyarakat Peningkatan Kualitas Konsumsi Pangan dan Gizi Masyarakat Peningkatan Kualitas Konsumsi Pangan dan Gizi Masyarakat
Pengembangan Budidaya Adaptif
Pengembangan Budidaya Adaptif Pengembangan Budidaya Adaptif Advokasi Diversifikasi Konsumsi (termasuk ikan) Advokasi Diversifikasi Konsumsi (termasuk ikan) Penanganan Rawan Pangan dan Kurang Gizi Penanganan Rawan Pangan dan Kurang Gizi Penanganan Rawan Pangan dan Kurang Gizi
Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pemanfaatan Lahan Marginal dan 16 Lain Teknologi Pemulihan Kesuburan Lahan Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pemanfaatan Lahan Marginal dan 17 Lain Teknologi Pemulihan Kesuburan Lahan Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 18 Lain Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 19 Lain Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 20 Lain Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 21 Lain
Pencetakan Sawah Baru, dan Perluasan Areal Pangan Lain Pencetakan Sawah Baru, dan Perluasan Areal Pangan Lain Pencetakan Sawah Baru, dan Perluasan Areal Pangan Lain Pencetakan Sawah Baru, dan Perluasan Areal Pangan Lain
Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pencetakan Sawah Baru, dan Perluasan 22 Lain Areal Pangan Lain
PROGRAM K/L Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pertanian Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Program Penciptaan Teknologi dan Inovasi Pertanian Bio-Industri Berkelanjutan Program Penciptaan Teknologi dan Inovasi Pertanian Bio-Industri Berkelanjutan Program Peningkatan Penyuluhan, Pendidikan dan Pelatihan Pertanian Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian Program Penciptaan Teknologi dan Inovasi Pertanian Bio-Industri Berkelanjutan Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Program Peningkatan Produksi dan Nilai Tambah Hortikultura Program Peningkatan Produksi dan Nilai Tambah Hortikultura Program Peningkatan Produksi Komoditas Perkebunan Berkelanjutan Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pengembangan Sistem Distribusi dan Stabilitas Harga Pangan Pengembangan Sistem Distribusi dan Stabilitas Harga Pangan
Dilaksanakannya pemantauan pasokan, Jumlah Hasil Pemantauan Pasokan, harga, distribusi dan cadangan pangan Harga, Distribusi dan Cadangan Pangan 3 dokumen laporan Terbangunnya lumbung pangan masyarakat Jumlah lumbung pangan masyarakat 1.628 unit lumbung pangan
Pembinaan Hukum Bidang Pertanian
Dihasilkannya rekomendasi kebijakan impor dan tata niaga pangan
Fasilitasi Pembiayaan Pertanian
Luas lahan sawah yang tercakup dalam Terlaksananya Asuransi Usaha Tani Padi asuransi pertanian 1 juta ha sawah
Penguatan Perlindungan Tanaman Pangan dari Gangguan OPT dan DPI
Diterapkannya model Pengendalian Hama Terpadu (PHT)
Luas penerapan PHT
Penguatan Perlindungan Tanaman Pangan dari Gangguan OPT dan DPI
Terlaksananya penanganan Dampak Perubahan Iklim
Luas areal tanam tanaman pangan yang aman dari Gangguan DPI 350 ha lahan yang aman dari DPI
Terciptanya model pengamatan, peramalan dan pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) Tersedianya informasi kalender tanam Penelitian dan Pengembangan Sumber yang sesuai dengan perkembangan Daya Lahan Pertanian iklim Penguatan Perlindungan Tanaman Pangan dari Gangguan OPT dan DPI
Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan Revitalisasi Pendidikan Pertanian Pengembangan Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Pengembangan Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Pengembangan Ketersediaan dan Penanganan Rawan Pangan Pengembangan Ketersediaan dan Penanganan Rawan Pangan Pengembangan Ketersediaan dan Penanganan Rawan Pangan Perluasan dan Perlindungan Lahan Pertanian
Dihasilkannya Varietas Unggul Baru padi dan palawija Terlaksanakannya pelatihan penyuluh Sekolah Lapang Iklim Terlaksananya gerakan diversifikasi pangan masyarakat Terlaksakannya pemberdayaan pekarangan pangan Terbangunnya sistem kewaspadaan pangan dan gizi Terbangunnya peta ketahanan dan kerentanan pangan (Peta FSVA)
Perluasan dan Perlindungan Lahan Pertanian
16.750 ha areal PHT
Jumlah Teknologi Pengamatan, Peramalan dan Pengendalian OPT
15 model
Jumlah Sistem Informasi Pertanian (Kalender Tanam)
1 Kalender Tanam
Jumlah varietas unggul baru tanaman pangan (VUB) Jumlah penyuluh yang dilatih Sekolah Lapang Iklim (SLI) Jumlah lokasi gerakan diversifikasi pangan Jumlah desa pemberdayaan pekarangan pangan Jumlah lokasi sistem kewaspadaan pangan dan gizi (lokasi) Jumlah analisis peta ketahanan dan kerentanan pangan (Peta FSVA)
17 Varietas Unggul Baru Padi dan Palawija 1.000 penyuluh yang dilatih SLI 34 provinsi 2.894 Desa 35 lokasi SKPG 1 Peta FSVA
Terbangunya kawasan mandiri pangan Jumlah kawasan mandiri pangan
190 Kawasan Mandiri Pangan
Termanfaatkannya lahan marginal untuk pertanian
10.000 ha lahan gambut
Penelitian dan Pengembangan Sumber Dihasilkannya teknologi pemulihan Daya Lahan Pertanian kesuburan lahan Pengelolaan Produksi Tanaman Aneka Kacang dan Umbi Peningkatan Produksi Sayuran dan Tanaman Obat Peningkatan Produksi Sayuran dan Tanaman Obat Pengembangan Tanaman Semusim dan Rempah
Jumlah Permentan terkait rekomendasi 10 Permentan rekomendasi impor impor bahan pangan bahan pangan
Terlaksanakannya perluasan budidaya kedelai
Luas pemanfaatan lahan marginal
Jumlah teknologi pemulihan kesuburan lahan ex. Pertambangan 18 teknologi
Luas areal tanam kedelai
400 ribu ha perluasan areal kedelai
Bertambahnya areal budidaya cabai Luas kawasan aneka cabai Bertambahnya areal budidaya bawang merah Luas kawasan bawang merah
15.855 ha areal budidaya cabai
Bertambahnya areal budidaya tebu Terlaksananya Survei Calon Petani Calon Lokasi (CPCL) dan Desain Cetak Sawah
Luas areal tebu
30.310 ha areal budidaya tebu
Jumlah Survei CPCL dan Pemetaan Design Cetak Sawah
25 dokumen survei dan desain cetak sawah
5.250 ha areal budidaya bawang merah
Program Penyediaan dan Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pencetakan Sawah Baru, dan Perluasan Pengembangan Prasarana dan Sarana 23 Lain Areal Pangan Lain Pertanian Program Penyediaan dan Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pengembangan Prasarana dan Sarana 24 Lain Pengendalian Konversi Lahan Padi Pertanian Program Penyediaan dan Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pengembangan Prasarana dan Sarana 25 Lain Pengendalian Konversi Lahan Padi Pertanian Program Peningkatan Produksi, Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Penyaluran Bantuan Alat Dan Mesin Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman 26 Lain Pertanian Pangan Program Peningkatan Produksi, Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Penyaluran Bantuan Alat Dan Mesin Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman 27 Lain Pertanian Pangan Program Peningkatan Produksi, Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Penyaluran Bantuan Alat Dan Mesin Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman 28 Lain Pertanian Pangan
Perluasan dan Perlindungan Lahan Pertanian
Tercetaknya Sawah Baru
Luas cetak sawah
Perluasan dan Perlindungan Lahan Pertanian
Dilakukannya pra-sertifikasi dan pasca sertifikasi tanah petani
Jumlah bidang tanah petani yang di prasertifikasi dan pasca sertifikasi 80.000 persil
Perluasan dan Perlindungan Lahan Pertanian
Terlaksanakannya review audit lahan pertanian
Jumlah Review Hasil Audit Lahan Pertanian
Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan
Tersalurkan dan termanfaatkannya alat Jumlah bantuan alat dan mesin dan mesin pasca panen padi pascapanen padi
4.700 unit alat dan mesin pasca panen padi
Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan
Tersalurkan dan termanfaatkannya alat Jumlah bantuan alat dan mesin dan mesin pasca panen jagung pascapanen jagung
2.000 unit alat dan mesin pasca panen jagung
Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan
Tersalurkan dan termanfaatkannya alat dan mesin pasca panen kedelai Tersalurkan dan termanfaatkannya bantuan alat dan mesin pasca panen hortikultura Tersalurkan dan termanfaatkannya bantuan alat dan mesin pengolahan hortikultura
Jumlah bantuan alat dan mesin pascapanen kedelai
300 unit alat dan mesin pasca panen kedelai
Jumlah bantuan alat dan mesin pasca panen hortikultura
550 unit alat dan mesin pasca panen hortikultura
Jumlah bantuan alat dan mesin pengolahan hortikultura
220 unit alat dan mesin pengolahan hortikultura
266.100 ha
225 dokumen review audit lahan
Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Penyaluran Bantuan Alat Dan Mesin 29 Lain Pertanian
Program Peningkatan Produksi dan Nilai Tambah Hortikultura
Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hortikultura
Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Penyaluran Bantuan Alat Dan Mesin 30 Lain Pertanian
Program Peningkatan Produksi dan Nilai Tambah Hortikultura
Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hortikultura
Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Penyaluran Bantuan Alat Dan Mesin 31 Lain Pertanian
Program Peningkatan Produksi Komoditas Perkebunan Berkelanjutan Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan
Pengembangan Tanaman Semusim dan Tersalurkan dan termanfaatkannya Jumlah bantuan alat dan mesin Rempah bantuan alat dan mesin budidaya tebu budidaya tebu
232 unit alat dan mesin budidaya tebu
Pengelolaan Sistem Penyediaan dan Pengawasan Alat Mesin Pertanian
Tersalurkan dan termanfaatkannya alat Jumlah bantuan alat dan mesin pra dan mesin pra panen panen
7.300 unit alat dan mesin pra panen
Pengelolaan Sistem Penyediaan Benih Tanaman Pangan
Luas penanaman untuk perbanyakan Tersedianya benih pangan bersertifikat benih sumber Tanaman Pangan
530 ha penanaman untuk perbanyakan benih sumber
Pengelolaan Sistem Penyediaan Benih Tanaman Pangan
Terlaksananya pengawasan dan sertifikasi benih
32 Balai Benih
Pengelolaan Sistem Penyediaan Benih Tanaman Pangan
Terlaksananya penguatan dan pendampingan Desa Mandiri Benih
Jumlah Balai Benih yang melakukan pengawasan dan sertifikasi Jumlah Desa Mandiri Benih yang memperoleh pendampingan dan penguatan
Fasilitasi Pupuk dan Pestisida
Tersalurkannya pupuk bersubsidi ke petani
Jumlah Pupuk Bersubsidi yang disalurkan
Program Peningkatan Produksi dan Nilai Tambah Hortikultura
Peningkatan Produksi Sayuran dan Tanaman Obat
Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Penyaluran Bantuan Alat Dan Mesin 32 Lain Pertanian Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Penyaluran Subsidi Benih Dan Pupuk; 33 Lain Pengembangan Desa Mandiri Benih Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Penyaluran Subsidi Benih Dan Pupuk; 34 Lain Pengembangan Desa Mandiri Benih Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Penyaluran Subsidi Benih Dan Pupuk; 35 Lain Pengembangan Desa Mandiri Benih Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Penyaluran Subsidi Benih Dan Pupuk; 36 Lain Pengembangan Desa Mandiri Benih Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pembangunan Waduk, dan 37 Lain Embung/Dam Parit Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 38 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 39 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 40 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 41 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 42 Lain Penyuluhan
1.000 Desa Mandiri Benih
9.55 juta ton pupuk bersubsidi
Rehabilitasi dan pembangunan jaringan Luas areal sawah yang jaringan irigasi Pengelolaan Air Irigasi Untuk Pertanian irigasi tersier tersiernya dibangun/direhabilitasi
300.000 ha areal sawah
Pengelolaan Produksi Tanaman Aneka Kacang dan Umbi
300 ribu ha intensifikasi budidaya kedelai
Terlaksanakannya penerapan teknologi intensifikasi budidaya kedelai Luas intensifikasi budidaya kedelai
Terlaksanakannya penerapan teknologi Pengelolaan Produksi Tanaman Serealia budidaya Jajar Legowo Luas budidaya Jajar Legowo
841.500 ha padi Jajar Legowo
Terlaksanakannya penerapan teknologi Pengelolaan Produksi Tanaman Serealia budidaya jagung hibrida Luas budidaya jagung hibrida
1 juta ha jagung hibrida
Pengelolaan Produksi Tanaman Serealia Perluasan areal padi organik
4.000 ha padi organik
Luas penanaman padi organik
Terbangunnya Desa Pertanian Organik Jumlah Desa Pertanian Organik Berbasis Sayuran/Tanaman Obat Berbasis Sayuran/Tanaman Obat
150 Desa Pertanian Organik berbasis Sayuran/Tanaman Obat
Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 43 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 44 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 45 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 46 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 47 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 48 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 49 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 50 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 51 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 52 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 53 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 54 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 55 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 56 Lain Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan 57 Lain Penyuluhan
Program Peningkatan Produksi dan Nilai Tambah Hortikultura Program Peningkatan Produksi Komoditas Perkebunan Berkelanjutan Program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat Program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat Program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat Program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat Program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat Program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat Program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat Program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat Program Penciptaan Teknologi dan Inovasi Pertanian Bio-Industri Berkelanjutan Program Penciptaan Teknologi dan Inovasi Pertanian Bio-Industri Berkelanjutan
Peningkatan Produksi Buah dan Florikultura
Terbangunnya Desa Pertanian Organik Jumlah Desa Pertanian Organik Berbasis Tanaman Buah/Florikultura Berbasis Tanaman Buah/Florikultura
100 Desa Pertanian Organik berbasis Tanaman Buah/Florikultura
Dukungan Perlindungan Perkebunan
Terbangunnya Desa Pertanian Organik Jumlah Desa Pertanian Organik Berbasis Komoditi Perkebunan Berbasis Komoditi Perkebunan
150 Desa Pertanian Organik berbasis Komoditi Perkebunan
Peningkatan Produksi Pakan Ternak
Tersedianya hijauan pakan ternak
Luas hijauan pakan ternak (HPT)
11.000 ha hijauan pakan ternak
Peningkatan Produksi Pakan Ternak
Tersedianya pakan olahan
Jumlah pakan olahan
14.535 ton pakan olahan
Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Hewan
Terkendalinya gangguan reproduksi ternak
Jumlah ternak yang tertangani gangguan reproduksinya
432.000 ekor ternak yang tertangani
Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Hewan
Terkendalinya gangguan kesehatan hewan
Jumlah dosis vaksinasi hewan
5,4 juta dosis vaksin
Penyediaaan Benih dan Bibit Serta Peningkatan Produksi Ternak
Dihasilkannya benih ternak
Produksi semen beku dan embrio ternak
5 juta dosis semen beku dan 192,8 ribu embrio
Penyediaaan Benih dan Bibit Serta Peningkatan Produksi Ternak
Dihasilkannya calon indukan/calon bibit ternak Produksi calon indukan/calon bibit
225.000 ekor calon indukan/calon bibit
Penyediaaan Benih dan Bibit Serta Peningkatan Produksi Ternak
Bertambahnya sapi bibit
Jumlah impor sapi bibit
5.000 ekor sapi bibit
Penyediaaan Benih dan Bibit Serta Peningkatan Produksi Ternak
Terbangunnya Sentra Peternakan Rakyat (SPR)
Jumlah Sentra Peternakan Rakyat
750 Sentra Peternakan Rakyat
Jumlah Taman Sains Pertanian (TSP)
10 Provinsi
Jumlah Taman Teknologi Pertanian (TTP)
15 Kabupaten
61.860 Penyuluh Pertanian Lapangan
Pengkajian dan Percepatan Diseminasi Terbangunnya dan terciptanya inovasi Inovasi Teknologi Pertanian teknologi Taman Sains Pertanian (TSP) Terbangun dan termanfaatkannya Pengkajian dan Percepatan Diseminasi layanan teknologi Taman Teknologi Inovasi Teknologi Pertanian Pertanian (TTP)
Program Peningkatan Penyuluhan, Pendidikan dan Pelatihan Pertanian
Pemantapan Sistem Penyuluhan Pertanian
Terlaksanakannya penyuluhan pertanian oleh tenaga penyuluh
Jumlah Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL)
Program Peningkatan Penyuluhan, Pendidikan dan Pelatihan Pertanian
Pemantapan Sistem Penyuluhan Pertanian
Meningkatnya kapasitas lembaga petani
Jumlah lembaga petani yang meningkat kapasitasnya 32.250 unit lembaga petani
Program Peningkatan Penyuluhan, Pendidikan dan Pelatihan Pertanian
Pemantapan Sistem Penyuluhan Pertanian
Meningkatnya kapasitas lembaga penyuluhan pertanian
Jumlah balai penyuluhan pertanian (BPP)
6.070 unit BPP
Daerah Perbatasan No
Program Prioritas
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 1 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 2 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 3 Perdagangan Lintas Batas Negara Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 4 Perdagangan Lintas Batas Negara
Kegiatan Prioritas (Kegiatan PROGRAM K/L Pendukung) Pembangunan industri hilir dan sarana Program Penciptaan Teknologi dan science park dan techno park Inovasi Pertanian Bio-Industri penunjang kawasan industri Berkelanjutan Program Peningkatan Produksi, Peningkatan potensi komoditas Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman unggulan perbatasan Pangan Program Peningkatan Produksi, Peningkatan potensi komoditas Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman unggulan perbatasan Pangan Peningkatan potensi komoditas Program Peningkatan Produksi unggulan perbatasan Komoditas Perkebunan Berkelanjutan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumber Daya Genetik Pertanian Inovasi pengelolaan hasil pertanian Pengelolaan Produksi Tanaman Aneka Kacang dan Umbi
Swasembada Pangan
INDIKATOR K/L Jumlah teknologi pengelolaan Sumberdaya Pertanian Kegiatan Usaha Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Tanaman Pangan
TARGET
16 Unit
716 Ha dan 8 Paket Kegiatan
Pengelolaan Produksi Tanaman Serealia Peningkatan Produksi Padi Luas Lahan Budidaya Padi 716 Ha Pengembangan Tanaman Tahunan dan Perluasan Lahan Tanaman Tahunan dan Penyegar Penyegar Lahan Perkebunan yang Dikembangkan 425 Ha; 10000 Pohon dan 12 Paket
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 5 Perdagangan Lintas Batas Negara
Peningkatan potensi komoditas unggulan perbatasan
Pengembangan 10 PKSN dan Pusat 6 Perdagangan Lintas Batas Negara
Peningkatan potensi komoditas unggulan perbatasan
Program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian
Peningkatan Produksi Pakan Ternak
Peningkatan produksi dan populasi ternak
Pengelolaan Sistem Penyediaan dan Pengawasan Alat Mesin Pertanian
Jumlah bantuan alat dan mesin Pemanfaatan Alat dan Mesin Pertanian pertanian
Jumlah Bantuan Ternak
6712
176 Unit
Daerah Tertinggal No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
1 Pengembangan Ekonomi Lokal
Pengolahan Pasca Panen dan Home Industry
2 Pengembangan Ekonomi Lokal
Pengolahan Pasca Panen dan Home Industry
Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan
3 Pengembangan Ekonomi Lokal
Penguatan Kapasitas Petani/Nelayan
Program Peningkatan Penyuluhan, Pendidikan dan Pelatihan Pertanian
Pemantapan Sistem Penyuluhan Pertanian
4 Pengembangan Ekonomi Lokal
Penguatan Kapasitas Petani/Nelayan
Program Peningkatan Penyuluhan, Pendidikan dan Pelatihan Pertanian
Pemantapan Sistem Penyuluhan Pertanian
5 Pengembangan Ekonomi Lokal
Program Peningkatan Penyuluhan, Pendidikan dan Pelatihan Pertanian Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian
Pemantapan Sistem Penyuluhan Pertanian Pengelolaan Sistem Penyediaan Benih Tanaman Pangan
Terwujudnya Seribu Desa Mandiri Benih
7 Pengembangan Ekonomi Lokal
Penguatan Kapasitas Petani/Nelayan Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan Penyediaan Bahan Baku dan Sarana Prasarana Produksi Komoditas Unggulan
Meningkatnya Penerapan Pascapanen dan Pembinaan Usaha Perkebunan (kelompok tani) Meningkatnya Penerapan Pascapanen dan Pembinaan Usaha Perkebunan (kelompok tani) Mantapnya Sistem Penyuluhan Pertanian Dalam Meningkatkan Kemampuan Petani; Kemandirian Kelembagaan Petani dan Pola Hubungan Pemerintah Mantapnya Sistem Penyuluhan Pertanian Dalam Meningkatkan Kemampuan Petani; Kemandirian Kelembagaan Petani dan Pola Hubungan Pemerintah Mantapnya Sistem Penyuluhan Pertanian Dalam Meningkatkan Kemampuan Petani; Kemandirian Kelembagaan Petani dan Pola Hubungan Pemerintah
Pengelolaan Sistem Penyediaan dan Pengawasan Alat Mesin Pertanian
8 Peningkatan SDM dan Iptek
Pengembangan Inkubator Bisnis berbasis Pertanian dan Kelautan Perikanan
Program Peningkatan Penyuluhan, Pendidikan dan Pelatihan Pertanian
Pemantapan Sistem Pelatihan Pertanian
Meningkatnya Pemanfaatan Alat dan Mesin Pertanian Mantapnya Sistem Pelatihan Pertanian Dalam Meningkatkan Kompetensi Aparatur Pertanian dan Non Aparatur Pertanian; Daya Tarik Pertanian Bagi Tenaga Kerja Muda; Pelibatan Perempuan Petani/Pekerja dan Inkubator Agribisnis Mendukung Agro Techno Park
6 Pengembangan Ekonomi Lokal
Dukungan Penanganan Pasca Panen dan Pembinaan Usaha Dukungan Penanganan Pasca Panen dan Pembinaan Usaha
INDIKATOR K/L
TARGET
Pembinaan Pascapanen Tanaman Rempah dan Penyegar (KT)
46 Kab
Pembinaan Pascapanen Tanaman Tahunan (KT)
46 Kab
Peningkatan kinerja penyuluh pertanian 46 Kab
Peningkatan kapasitas kelembagaan petani
46 Kab
Layanan Internal Organisasi
46 Kab
Penguatan Seribu Desa Mandiri Bersih
54 Kab
Jumlah bantuan alat dan mesin pertanian
46 Kab
Peningkatan kapasitas aparatur dan non aparatur pertanian
49 kab
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
PROGRAM K/L Program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Penguatan Perlindungan Tanaman Pangan dari Gangguan OPT dan DPI
Peternakan dan hewan peliharaan sehat serta pengendalian penyakit zoonosis Pengendalian penggunaan pestisida bahan kimiawi serta pegendalian antibiotik dan hormonal pada hewan ternak dalam batas aman
Jumlah kegiatan pembinaan peternak, Poskeswan, dan pengadaan obat hewan Jumlah kegiatan pengawasan penggunaan pestisida bahan kimiawi serta antibiotik dan hormonal pada hewan ternak
Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan
Melakukan pengawasan kemananan pangan segar
Jumlah kegiatan pengawasan keamanan pangan segar yang efektif
Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Hewan
TARGET
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Dukungan Penanganan Pasca Panen Pangan dan Pembinaan Usaha
Penguatan Promotif dan Preventif : 5 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Program Peningkatan Penyuluhan, Pendidikan dan Pelatihan Pertanian
Pemantapan Sistem Penyuluhan Pertanian
Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan Ketersediaan pangan beragam, akses 9 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan
Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat
Pengembangan Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Pengembangan Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Pengembangan Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Pengembangan Ketersediaan dan Penanganan Rawan Pangan
Ketersediaan pangan beragam, akses 10 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan Ketersediaan pangan beragam, akses 11 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan
Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat
Pengembangan Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Pengembangan Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan
Penguatan Promotif dan Preventif : 6 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 7 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 8 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pengelolaan pasca panen yang tidak merusak kandungan gizi Mendorong petani untuk diversifikasi tanaman tembakau dengan yang bermanfaat untuk kesehatan Mendorong penanaman sayur dan buah dalam pemanfaatan tanaman pekarangan (Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL)) Penguatan/kampanye konsumsi buah dan sayur produk dalam negeri
Jumlah kegiatan pembinaan pengelolaan pasca panen yang tidak merusak kandungan gizi Luas lahan tanaman tembakau yang dialihkan ke komoditas lain yang bermanfaat untuk kesehatan
Jumlah desa yang mengembangkan pemanfaatan tanaman pekarangan
Jumlah festival buah nusantara Jumlah sosialisasi gerakan gemar Gerakan gemar makan buah dan sayur makan buah dan sayur Meningkatnya Ketersediaan dan Jumlah Laporan Stok Beras Nasional di Penanganan Rawan Pangan Penggilingan Meningkatnya Pemantapan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Jumlah pemberdayaan pekarangan dan Keamanan Pangan pangan
342
8106
Peningkatan konsumsi sayur dan buah
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Penciptaan lapangan kerja dengan 2 memperbesar investasi padat karya
Infrastruktur Padat Pekerja
Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian
Penciptaan lapangan kerja dengan 3 memperbesar investasi padat karya
Keahlian Pekerja
Program Peningkatan Penyuluhan, Pendidikan dan Pelatihan Pertanian
Penciptaan lapangan kerja dengan 1 memperbesar investasi padat karya
Infrastruktur Padat Pekerja
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pengelolaan Air Irigasi Untuk Pertanian -
-
0
Perluasan dan Perlindungan Lahan Pertanian
-
-
0
Pemantapan Sistem Penyuluhan Pertanian
Mengembangkan program pendidikan pertanian
Jumlah SDM terdidik dan terlatih sesuai dengan standar kompetensi diklat 3000 orang
Desa dan Kawasan Pedesaan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 1 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Distribusi lahan dan hak atas tanah kepada petani, buruh lahan, dan nelayan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 2 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Distribusi lahan dan hak atas tanah kepada petani, buruh lahan, dan nelayan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 3 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Distribusi lahan dan hak atas tanah kepada petani, buruh lahan, dan nelayan
Program Peningkatan Produksi Komoditas Perkebunan Berkelanjutan
Dukungan Perlindungan Perkebunan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 4 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Distribusi lahan dan hak atas tanah kepada petani, buruh lahan, dan nelayan
Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian
Perluasan dan Perlindungan Lahan Pertanian
No
Program Prioritas
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Pengelolaan Produksi Tanaman Serealia Peningkatan Produksi Padi Terpenuhinya kebutuhan sebagian besar konsumsi aneka cabai, bawang merah, sayuran lainnya dan tanaman Program Peningkatan Produksi dan Peningkatan Produksi Sayuran dan obat dalam negeri dan ekspor secara Nilai Tambah Hortikultura Tanaman Obat ramah lingkungan Menurunnya Luas Areal yang Terserang Opt dan Terfasilitasinya Pencegahan Kebakaran Lahan dan Kebun, Bencana Alam, Dampak Perubahan Iklim dan Gangguan/ Konflik Usaha Perkebunan Meningkatnya Luasan Areal Pertanian, Pengoptimalan Lahan, dan Mengendalikan Laju Alih Fungsi Lahan Pertanian Ke Non Pertanian Serta Mendorong Peningkatan Status Kepemilikan Lahan Petani dan Mengevaluasi Pemanfaatan Sertifikat Tanah Petani
INDIKATOR K/L
TARGET
Penerapan Desa Pertanian Padi Organik 250000 Ha
Jumlah Lahan Usaha GAP Sayuran dan Tanaman Obat yang telah dilakukan Registrasi
Penanganan Gangguan Usaha dan Konflik Perkebunan
Jumlah pengembangan optimasi lahan pertanian
5
150
275000
Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 11 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Distribusi lahan dan hak atas tanah kepada petani, buruh lahan, dan nelayan Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 12 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Rehabilitasi kawasan perdesaan yang tercemar lingkungan, terkena dampak bencana serta perubahan iklim
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa13 Kota Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa14 Kota
Program Penciptaan Teknologi dan Pembangunan dan/atau Pemeliharaan Inovasi Pertanian Bio-Industri sarana bisnis/pusat bisnis di perdesaan Berkelanjutan Program Penciptaan Teknologi dan Pembangunan dan/atau Pemeliharaan Inovasi Pertanian Bio-Industri sarana bisnis/pusat bisnis di perdesaan Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 5 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 6 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 7 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 8 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 9 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 10 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Perluasan dan Perlindungan Lahan Pertanian
Meningkatnya Luasan Areal Pertanian, Pengoptimalan Lahan, dan Mengendalikan Laju Alih Fungsi Lahan Pertanian Ke Non Pertanian Serta Mendorong Peningkatan Status Kepemilikan Lahan Petani dan Mengevaluasi Pemanfaatan Sertifikat Tanah Petani Jumlah Perluasan sawah
Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Pengelolaan Produksi Tanaman Serealia Peningkatan Produksi Padi
Luas Lahan Penerapan Desa Pertanian Padi Organik (Ha)
Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pengelolaan Sistem Penyediaan Benih Pangan Tanaman Pangan
Pendampingan dan Penguatan 1.000 Desa Mandiri Benih
Program Peningkatan Produksi dan Nilai Tambah Hortikultura
Peningkatan Produksi Sayuran dan Tanaman Obat
Terwujudnya Seribu Desa Mandiri Benih Terpenuhinya kebutuhan sebagian besar konsumsi aneka cabai, bawang merah, sayuran lainnya dan tanaman obat dalam negeri dan ekspor secara ramah lingkungan
Program Peningkatan Produksi dan Nilai Tambah Hortikultura
Peningkatan Produksi Buah dan Florikultura
Program Penciptaan Teknologi dan Inovasi Pertanian Bio-Industri Berkelanjutan
Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan
Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat
Pengembangan Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan
Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian
Perluasan dan Perlindungan Lahan Pertanian
266000
250000
1000
Desa Organik Berbasis Sayuran/Tanaman Obat
35 desa
Terpenuhinya Konsumsi Jeruk, Aneka Produk Buah Lainnya dan Florikultura Dalam Negeri dan Ekspor
Desa Organik Berbasis Tanaman Buah/Florikultura
30 desa
Terselenggaranya SL-Kedaulatan Pangan yang mengintegrasikan 1000 Desa Mandiri Benih
Jumlah Sekolah Lapang (SL) produksi benih sumber padi, jagung, kedelai mendukung 1000 desa mandiri benih (Provinsi)
Meningkatnya Pemantapan Penganekaragaman Konsumsi Pangan dan Keamanan Pangan Meningkatnya Luasan Areal Pertanian, Pengoptimalan Lahan, dan Mengendalikan Laju Alih Fungsi Lahan Pertanian Ke Non Pertanian Serta Mendorong Peningkatan Status Kepemilikan Lahan Petani dan Mengevaluasi Pemanfaatan Sertifikat Tanah Petani
Jumlah pemberdayaan pekarangan pangan
Flood Management in Selected River Basin (FMSRB) Jumlah teknologi pengelolaan Sumberdaya Pertanian, Teknologi Budidaya, Teknologi Spesifik Lokasi, Meningkatnya inovasi pengelolaan dan teknologi pasca panen dan pengolahan, Penelitian dan Pengembangan konservasi SDG, serta sistem produksi prototipe alsintan, dan peta tematik Bioteknologi dan Sumber Daya Genetik pertanian berkelanjutan berbasis sumberdaya lahan dan sumber daya Pertanian bioteknologi genetik (Teknologi) Pengkajian dan Percepatan Diseminasi Pembangunan 100 techno park dan 34 Jumlah Taman Teknologi Pertanian Inovasi Teknologi Pertanian science park di 34 Di Provinsi (TTP)
26
8000 desa
1600
Fasilitasi Pembiayaan Pertanian
Meningkatnya Fasilitasi Pembiayaan, Pemberdayaan Kelembagaan, dan Permodalan Pertanian, Serta Peningkatan Perlindungan Terhadap Resiko Gagal Panen Melalui Asuransi Pertanian Meningkatnya Akses Petani/Peternak Pada Skim Kredit Program Bersubsidi, Sistem Bagi Hasil, Komersial, Bantuan Langsung dan Penumbuhan Kelembagaan Keuangan Mikro untuk Mendukung Peningkatan Produksi Pertanian Meningkatnya Akses Petani/Peternak Pada Skim Kredit Program Bersubsidi, Sistem Bagi Hasil, Komersial, Bantuan Langsung dan Penumbuhan Kelembagaan Keuangan Mikro untuk Mendukung Peningkatan Produksi Pertanian Meningkatnya Akses Petani/Peternak Pada Skim Kredit Program Bersubsidi, Sistem Bagi Hasil, Komersial, Bantuan Langsung dan Penumbuhan Kelembagaan Keuangan Mikro untuk Mendukung Peningkatan Produksi Pertanian
Fasilitasi Pembiayaan Pertanian
Terbentuknya Bank Pertanian
Pengembangan Ekonomi Kawasan untuk Mendorong Keterkaitan Desa15 Kota
Pengembangan lembaga keuangan di daerah untuk meningkatkan akses terhadap modal usaha
Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian
Pengembangan Usaha Ekonomi 16 Masyarakat Desa
Penguatan Permodalan dan Akses Pasar
Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian
Fasilitasi Pembiayaan Pertanian
Pengembangan Usaha Ekonomi 17 Masyarakat Desa
Penguatan Permodalan dan Akses Pasar
Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian
Fasilitasi Pembiayaan Pertanian
Pengembangan Usaha Ekonomi 18 Masyarakat Desa
Penguatan Permodalan dan Akses Pasar
Pengembangan Usaha Ekonomi 19 Masyarakat Desa
Penguatan Permodalan dan Akses Pasar
Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian
Fasilitasi Pembiayaan Pertanian
Jumlah Layanan Pembiayaan Pertanian
Jumlah Terbentuk dan terfasilitasinya Gapoktan PUAP dengan dana Stimulus dana Penguatan Modal Usaha (Gapoktan) 2,5 Gapoktan
Jumlah Fasilitasi Pembiayan Pertanian (Paket)
Dukungan Pelayanan Pembiayaan Pertanian dan Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan Pelayanan Pembiayaan Pertanian dan Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (bank pertanian)
423 paket
12
75 bank pertanian
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 1 Kerja Sama Pembangunan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pertanian
Peningkatan Peran dalam Kerja Sama Teknik
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Pengembangan Kerja Sama Luar Negeri Untuk Bidang Pangan dan Pertanian Meningkatnya Intensitas dan Kualitas Dalam Kerangka Bilateral, Regional dan Kerja Sama Luar Negeri di Bidang Multilateral Pertanian
INDIKATOR K/L
TARGET
Fasilitasi dalam mendukung peningkatan kerjasama luar negeri di bidang pertanian
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
SDM Industri yang Kompeten dan 1 Disiplin
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penguatan Kapasitas Petani/Nelayan
PROGRAM K/L
Program Peningkatan Penyuluhan, Pendidikan dan Pelatihan Pertanian
KEGIATAN K/L
Pemantapan Sistem Penyuluhan Pertanian
SASARAN K/L Bertambahnya tenaga penyuluh pertanian untuk meningkatkan produktivitas dan mutu produk bahan baku KEK
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah penyuluh pertanian sekitar KEK 5 KEK
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI Kedaulatan Energi No
Program Prioritas
1 Meningkatkan Aksesibilitas
Daerah Tertinggal
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Peningkatan Kapasitas Industri dan Komponen Dalam Negeri
PROGRAM K/L Program Penguatan Riset dan Pengembangan
KEGIATAN K/L Pengkajian dan Penerapan Teknologi Rekayasa Desain dan Sistem Teknologi
SASARAN K/L Layanan Jasa Teknologi Rekayasa Desain dan Sistem Teknologi (PNBP)
INDIKATOR K/L Jumlah Layanan Jasa Teknologi Rekayasa Desain dan Sistem Teknologi (PNBP)
TARGET
1
No
Program Prioritas
1 Peningkatan SDM dan Iptek
2 Peningkatan SDM dan Iptek
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pembangunan SMK dan Politeknik Pengembangan Inkubator Bisnis berbasis Pertanian dan Kelautan Perikanan
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Iptek dan Dikti
Pembinaan Kelembagaan Perguruan Tinggi
Perguruan tinggi yang bermutu dan berdaya saing internasional
Program Peningkatan Kualitas Sumber Daya Iptek dan Dikti
Pengembangan Sarana dan Prasarana Iptek
Rekomendasi kebijakan peningkatan sarana dan prasarana Iptek
INDIKATOR K/L Jumlah Perguruan Tinggi yang mendapat pembinaan dan pemberdayaan Jumlah rekomendasi kebijakan peningkatan sarana dan prasarana Iptek
TARGET
49 kab
4 rekomendasi
Pelayanan Kesehatan Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Program Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan aktivitas fisik dan konektivitas moda transportasi
Program Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Penguatan Promotif dan Preventif : 5 "Gerakan Masyarakat Sehat" Penguatan Promotif dan Preventif : 6 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol Perbaikan pola konsumsi dan keamanan pangan
Penguatan Promotif dan Preventif : 7 "Gerakan Masyarakat Sehat" Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan 8 Kesehatan
No
Program Prioritas
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Penjaringan kesehatan untuk mahasiswa dan segenap civitas academica Penyediaan sarana dan prasarana aktifitas fisik di lingkungan perguruan tinggi (misalnya ruang terbuka hijau, Dukungan Manajemen untuk Program rute sepeda, pejalan kaki dan jogging Pembelajaran dan Kemahasiswaan track) Penyelenggaraan kejuaraan dan Peningkatan Layanan Kemahasiswaan event/lomba olahraga di atau antardan Penyiapan Karir perguruan tinggi
Jumlah kegiatan penjaringan kesehatan untuk mahasiswa dan segenap civitas academica yang diselenggarakan
Program Pembelajaran dan Kemahasiswaan Program Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Jumlah perguruan tinggi yang menyediakan sarana dan prasarana aktifitas fisik Jumlah kejuaraan dan event/lomba olahraga di atau antar-perguruan tinggi yang diselenggarakan Jumlah perguruan tinggi dengan sarana Dukungan Manajemen untuk Program Penyediaan sarana jamban dan tempat jamban dan tempat cuci tangan yang Pembelajaran dan Kemahasiswaan cuci tangan yang memadai memadai Penerapan regulasi Kawasan Tanpa Jumlah perguruan tinggi menerapkan Rokok dan bebas narkoba di PT beserta regulasi Kawasan Tanpa Rokok dan Peningkatan Kualitas Pembelajaran sanksinya bebas narkoba beserta sanksinya Peningkatan Layanan Kemahasiswaan Penyediaan dan penataan kantin sehat Jumlah perguruan tinggi dengan kantin dan Penyiapan Karir di lingkungan kampus sehat
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat Penyediaan, Distribusi, dan Mutu Sediaan Farmasi, Alkes dan Makanan
Program Penguatan Riset dan Pengembangan Program Penguatan Riset dan Pengembangan
Riset Litbang dan Pengabdian Masyarakat Peningkatan Litbang Iptek Unggulan di Bidang Kesehatan dan Obat
Pengembangan riset berbasis komunitas terkait perilaku hidup sehat Paket hasil penelitian di bidang kesehatan dan obat
Jumlah riset berbasis komunitas terkait perilaku hidup sehat yang dihasilkan Jumlah paket hasil penelitian di bidang kesehatan dan obat
Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Persebaran dan Kualitas 9 Kesehatan SDM Kesehatan
Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Iptek dan Dikti
Penyediaan lulusan tenaga kesehatan (dokter spesialis dan nakes lainnya)
Jumlah lulusan tenaga kesehatan (dokter spesialis dan nakes lainnya)
Peningkatan Layanan Kemahasiswaan dan Penyiapan Karir
TARGET
30
--
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Pengembangan Usaha Ekonomi 1 Masyarakat Desa
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Peningkatan kapasitas masyarakat desa dalam pemanfaatan & pengembangan Program Penguatan Riset dan Teknologi Tepat Guna Pengembangan
KEGIATAN K/L
Riset Litbang dan Pengabdian Masyarakat
SASARAN K/L
Prototipe teknologi untuk masyarakat
INDIKATOR K/L
Jumlah prototipe teknologi untuk masyarakat
TARGET
34 prototype
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 1 Kerja Sama Pembangunan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Peningkatan Peran dalam Kerja Sama Teknik
PROGRAM K/L Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Iptek dan Dikti
KEGIATAN K/L Pembinaan Kelembagaan Perguruan Tinggi
SASARAN K/L Perguruan tinggi yang bermutu dan berdaya saing internasional
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah mahasiswa asing di Perguruan Tinggi
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pengembangan Science dan 1 Technopark Indonesia
Pengembangan Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi
Tenant yang dibina menjadi Jumlah tenant yang dibina menjadi Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi
Pengembangan Science dan 2 Technopark Indonesia
Bantuan Pembiayaan pada Perusahaan Start Up yang Potensial Program Penguatan Inovasi Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Hubungan dengan sumber R&D yang Kementerian Riset, Teknologi dan kontinyu Pendidikan Tinggi
Pengembangan dan Pengelolaan Kawasan Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Kelembagaan Iptek yang memanfaatkan sarpas litbang Puspiptek
Pengembangan Science dan 3 Technopark Indonesia
Pengembangan inkubator di Perguruan Tinggi Program Penguatan Inovasi
Pengembangan Science dan 4 Technopark Indonesia Pengembangan Science dan 5 Technopark Indonesia
Program Penguatan Inovasi Program Penguatan Inovasi
Pengembangan Sistem Inovasi
Program Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Peningkatan Kualitas Pembelajaran
Tenant yang dibina menjadi Jumlah tenant yang dibina menjadi Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi Jumlah calon perusahaan pemula Calon perusahaan pemula berbasis berbasis teknologi dari Perguruan teknologi dari Perguruan Tinggi Tinggi Terbangunnya Pilot Technopark dengan komponen yang lengkap Jumlah pilot technopark yang dibangun Jumlah rata-rata kredit untuk Pembelajaran tentang pembelajaran enterpreneurship di Enterpreneurship di Perguruan Tinggi perguruan tinggi
Pengembangan Science dan 7 Technopark Indonesia Pengembangan Science dan 8 Technopark Indonesia
Pengembangan inkubator di Perguruan Tinggi Pengembangan Pilot Technopark dengan komponen yang lengkap Pengenalan Kurikulum dan Unit Kegiatan Enterpreneurship di Perguruan Tinggi Pengenalan Kurikulum dan Unit Kegiatan Enterpreneurship di Perguruan Tinggi Peningkatan Dukungan Swasta dan Badan Usaha
Pengembangan Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi Pengembangan Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi dari Perguruan Tinggi
Program Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Peningkatan Layanan Kemahasiswaan dan Penyiapan Karir
Program Penguatan Inovasi
Pengembangan Sistem Inovasi
Pengembangan Science dan 9 Technopark Indonesia
Peningkatan Dukungan Swasta dan Badan Usaha
Program Penguatan Inovasi
Pengembangan Sistem Inovasi
Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Iptek dan Dikti Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Iptek dan Dikti
Pengembangan Taman Sains dan Teknologi (TST) dan Lembaga Penunjang Lainnya Pengembangan Kelembagaan Perguruan Tinggi
Pengembangan Science dan 6 Technopark Indonesia
Pengembangan Science dan 10 Technopark Indonesia SDM Industri yang Kompeten dan 11 Disiplin
Regulasi yang mendukung inovasi Pembangunan Politeknik dan SMK
Jumlah kelembagaan Iptek yang memanfaatkan sarpas litbang Puspiptek
1
20
100 5
Layanan pengembangan organisasi mahasiswa Terbangunnya Pilot Technopark dengan komponen yang lengkap
Unit Kegiatan Enterpreneurship di Perguruan Tinggi 10 Perguruan Tinggi Jumlah Anchor Industry yang berada di 5 Pilot Technopark Terlaksananya join research antara Terbangunnya Pilot Technopark dengan peneliti dengan tenant (industri start komponen yang lengkap up) di pilot technopark Jumlah rekomendasi kebijakan Rekomendasi kebijakan pengembangan pengembangan Taman Sains dan Taman Sains dan Teknologi (TST) dan Teknologi (TST) dan lembaga penunjang lembaga penunjang lainnya lainnya Perluasan akses Perguruan Tinggi
5
1
Jumlah politeknik baru terbangun
KEMENTERIAN SOSIAL Kedaulatan Pangan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses 1 Pangan Masyarakat Penyaluran Beras Sejahtera (Rastra)
PROGRAM K/L
Program Pemberdayaan Sosial
KEGIATAN K/L Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Sosial Ditjen Pemberdayaan Sosial
SASARAN K/L Pelaksanaan subsidi pangan dalam rangka memenuhi 6Tepat (sasaran, jumlah, harga, waktu, kualitas, administrasi)
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah laporan pelaksanaan subsidi pangan (Rastra) selama 12 bulan (dokumen)
1
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 1 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Program Pemberdayaan Sosial
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 2 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Program Pemberdayaan Sosial
Peneguhan Jati Diri dan Karakter 3 Bangsa
Pendidikan Berbasis Karakter (Disiplin, Kerja Keras Dan Jujur/Tidak Nyontek)
Program Pemberdayaan Sosial
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Jumlah Tenaga Kesejahteraan Sosial Pelatihan penyelenggaraan Kecamatan (TKSK) yang mengikuti Pemberdayaan Sosial Perorangan, kesejahteraan sosial bagi Tenaga pelatihan penyelenggaraan Keluarga dan Kelembagaan Masyarakat Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) kesejahteraan sosial (jiwa) Jumlah Pekerja Sosial Masyarakat Pelatihan penyelenggaraan (PSM) yang mengikuti pelatihan Pemberdayaan Sosial Perseorangan, kesejahteraan sosial bagi Pekerja Sosial penyelenggaraan kesejahteraan sosial Keluarga dan Kelembagaan Masyarakat Masyarakat (PSM) (jiwa) Jumlah relawan sosial yang mengikuti Pelatihan penanaman dan pelestarian pelatihan penanaman dan pelestarian nilai kepahlawanan, keperintisan, nilai kepahlawanan, keperintisan, Kepahlawanan, Keperintisan, kesetiakawanan dan restorasi sosial kesetiakawanan dan restorasi sosial Kesetiakawanan dan Restorasi Sosial bagi relawan sosial (jiwa)
TARGET
7094
1565
15246
Daerah Tertinggal No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
1 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Pemenuhan perumahan layak huni
Program Pemberdayaan Sosial
Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil (KAT)
2 Pemenuhan Pelayanan Dasar Publik
Pemenuhan perumahan layak huni Bantuan Permodalan dan Pemberian Fasilitas Kredit Usaha Ekonomi Produktif/UMKM
Program Penanganan Fakir Miskin
Penanganan Fakir Miskin Perdesaan
Program Penanganan Fakir Miskin
Penanganan Fakir Miskin Perdesaan
3 Pengembangan Ekonomi Lokal
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Bantuan rumah bagi keluarga Komunitas Adat Terpencil (KAT)
Jumlah keluarga Komunitas Adat Terpencil (KAT) yang memperoleh bantuan rumah (KK)
Bantuan rehabilitasi rumah tidak layak huni bagi keluarga miskin di perdesaan Bantuan kelompok usaha ekonomi produktif bagi keluarga miskin di perdesaan
Jumlah keluarga miskin di perdesaan yang memperoleh bantuan rehabilitasi rumah tidak layak huni (KK) Jumlah keluarga miskin di perdesaan yang memperoleh bantuan kelompok usaha ekonomi produktif (KK)
TARGET
1884
7250
111090
Pelayanan Kesehatan No
Program Prioritas
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peningkatan kualitas lingkungan
PROGRAM K/L
Program Pemberdayaan Sosial
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil (KAT)
Infrastruktur di lingkungan rumah keluarga KAT yang dibangun
INDIKATOR K/L
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Penanganan Fakir Miskin
Penanganan Fakir Miskin Perdesaan
Jumlah keluarga miskin di perdesaan Bantuan rehabilitasi rumah tidak layak yang memperoleh bantuan rehabilitasi huni bagi keluarga miskin di perdesaan rumah tidak layak huni (KK)
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Penanganan Fakir Miskin
Penanganan Fakir Miskin Perdesaan
Perbaikan sarana prasarana lingkungan Jumlah kelompok penduduk miskin di kelompok penduduk miskin di perdesaan yang memperoleh perbaikan perdesaan sarana lingkungan (kelompok)
Penguatan Promotif dan Preventif : 4 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Penanganan Fakir Miskin
Penanganan Fakir Miskin Perkotaan
Penguatan Promotif dan Preventif : 5 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Peningkatan kualitas lingkungan
Program Penanganan Fakir Miskin
Penanganan Fakir Miskin Perkotaan
Penguatan Promotif dan Preventif : 6 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat
Program Perlindungan dan Jaminan Sosial
Penguatan Promotif dan Preventif : 7 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat Perluasan Kepesertaan Jaminan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Nasional (JKN)/Kartu 8 Kesehatan Indonesia Sehat (KIS)
Program Perlindungan dan Jaminan Sosial Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Sosial
Peningkatan Pelayanan KB dan 9 Kesehatan Reproduksi
Program Perlindungan dan Jaminan Sosial
Pembangunan Keluarga
Ketersediaan pangan beragam, akses 10 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan
Program Pemberdayaan Sosial
Ketersediaan pangan beragam, akses 11 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat ekonomi, dan pemanfaatan pangan
Program Perlindungan dan Jaminan Sosial
Jaminan Sosial Keluarga
Jaminan Sosial Keluarga Pengembangan Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial
Bantuan rehabilitasi rumah tidak layak huni bagi keluarga miskin di perkotaan Perbaikan sarana prasarana lingkungan kelompok penduduk miskin di perkotaan Bantuan tunai bersyarat bagi keluarga miskin Pelatihan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) bagi pendamping program bantuan tunai bersyarat Verifikasi dan validasi data penduduk miskin dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
TARGET
Jumlah lokasi infrastruktur di lingkungan rumah keluarga KAT yang dibangun (lokasi)
20
7250
40
Jumlah keluarga miskin di perkotaan yang memperoleh bantuan rehabilitasi rumah tidak layak huni (KK) Jumlah kelompok penduduk miskin di perkotaan yang memperoleh perbaikan sarana lingkungan (KK) Jumlah keluarga miskin yang memperoleh bantuan tunai bersyarat (KK)
7000
50
7000000
Jumlah pendamping yang mengikuti Pelatihan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2)
2806
Jumlah penerima PBI yang diverifikasi dan divalidasi (jiwa) Jumlah keluarga miskin yang Bantuan tunai bersyarat bagi keluarga memperoleh bantuan tunai bersyarat Jaminan Sosial Keluarga miskin (KK) Jumlah pusat pelayanan sosial terpadu Pemberdayaan Sosial Perorangan, Pusat pelayanan sosial terpadu di desa di desa (Puskessos) yang dibangun Keluarga dan Kelembagaan Masyarakat (Puskessos) yang dibangun (unit) Jumlah keluarga miskin yang Bantuan tunai bersyarat bagi keluarga memperoleh bantuan tunai bersyarat Jaminan Sosial Keluarga miskin (KK)
94400000
7000000
160
7000000
Pelayanan Pendidikan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penyediaan Bantuan Pendidikan yang 1 Efektif
Bantuan Afirmasi Penduduk Tidak Mampu / Daerah Khusus
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Sosial
Pengembangan Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial
Verifikasi dan validasi data penduduk miskin dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
Jumlah penduduk miskin dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang diverifikasi dan divalidasi (jiwa)
94400000
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Bantuan iuran jaminan kesehatan melalui Kartu Indonesia Sehat (KIS)
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Sosial
Pengurangan beban penduduk miskin 2 dan rentan
Bantuan Tunai Bersyarat
Program Perlindungan dan Jaminan Sosial
Pengurangan beban penduduk miskin 3 dan rentan
Program Dukungan Manajemen dan Bantuan tunai pendidikan melalui Kartu Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Indonesia Pintar (KIP) Kementerian Sosial
Pengurangan beban penduduk miskin 1 dan rentan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Pengembangan Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial
Verifikasi dan validasi data penduduk miskin dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
Jaminan Sosial Keluarga
Bantuan tunai bersyarat bagi keluarga miskin Verifikasi dan validasi data penduduk miskin dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Pelaksanaan subsidi pangan dalam rangka memenuhi 6Tepat (sasaran, jumlah, harga, waktu, kualitas, administrasi)
INDIKATOR K/L
Pengurangan beban penduduk miskin 4 dan rentan
Subsidi pangan masyarakat berpenghasilan rendah
Program Pemberdayaan Sosial
Pengembangan Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Sosial Ditjen Pemberdayaan Sosial
Perkuatan basis perekonomian 5 perdesaan
Pendampingan Masyarakat Desa
Program Penanganan Fakir Miskin
Penanganan Fakir Miskin Perdesaan
Bantuan kelompok usaha ekonomi produktif bagi keluarga penerima bantuan tunai bersyarat
Jumlah laporan pelaksanaan subsidi pangan (Rastra) selama 12 bulan (dokumen) Jumlah keluarga penerima bantuan tunai bersyarat yang memperoleh bantuan kelompok usaha ekonomi produktif (KK)
Program Rehabilitasi Sosial
Rehabilitasi Sosial Bagi Penyandang Disabilitas
Jenis buku bantu untuk fasilitasi penyandang disabilitas mendapatkan hak dasar (Akte lahir, KK, KTP, Paspor, Pendidikan, Kesehatan)
Jumlah jenis buku bantu untuk fasilitasi penyandang disabilitas mendapatkan hak dasar (Akte lahir, KK, KTP, Paspor, Pendidikan, Kesehatan)
6 Perluasan pelayanan dasar
Penyediaan Sarana dan Prasarana
TARGET
Jumlah penduduk miskin dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang diverifikasi dan divalidasi (jiwa) Jumlah keluarga miskin yang memperoleh bantuan tunai bersyarat (KK) Jumlah penduduk miskin dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang diverifikasi dan divalidasi (jiwa)
94400000
7000000
94400000
1
70000
18
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 1 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 2 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 3 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 4 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan 5 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pengembangan kapasitas lembaga kemasyarakatan desa dan lembaga adat dalam kebudayaan dan kearifan lokal Pengembangan kapasitas lembaga kemasyarakatan desa dan lembaga adat dalam kebudayaan dan kearifan lokal Pengembangan kapasitas lembaga kemasyarakatan desa dan lembaga adat dalam kebudayaan dan kearifan lokal Pengembangan kapasitas lembaga kemasyarakatan desa dan lembaga adat dalam kebudayaan dan kearifan lokal Peningkatan kapasitas masyarakat desa dan desa adat dalam seluruh tahapan pembangunan desa
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Program Pemberdayaan Sosial
Jumlah pusat pelayanan sosial terpadu Pemberdayaan Sosial Perorangan, Pusat pelayanan sosial terpadu di desa di desa (Puskessos) yang dibangun Keluarga dan Kelembagaan Masyarakat (Puskessos) yang dibangun (unit)
160
Program Pemberdayaan Sosial
Pemberdayaan Sosial Perorangan, Akreditasi organisasi sosial/lembaga Keluarga dan Kelembagaan Masyarakat kesejahteraan sosial
Jumlah organisasi sosial/lembaga kesejahteraan sosial yang terakreditasi (unit)
575
Program Pemberdayaan Sosial
Pemberdayaan Sosial Perorangan, Pelatihan koordinasi program Keluarga dan Kelembagaan Masyarakat kemiskinan bagi karang taruna
Jumlah karang taruna yang mengikuti pelatihan koordinasi program kemiskinan (jiwa)
1250
Program Pemberdayaan Sosial
Pelatihan koordinasi program Pemberdayaan Sosial Perorangan, kemiskinan bagi Pekerja Sosial Keluarga dan Kelembagaan Masyarakat Masyarakat (PSM)
Program Pemberdayaan Sosial
Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil (KAT)
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pembangunan Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan desa termasuk perempuan, pemuda & 6 Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa penyandang disabilitas Program Pemberdayaan Sosial
Bantuan jaminan hidup bagi keluarga Komunitas Adat Terpencil (KAT)
Jumlah Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) yang mengikuti pelatihan koordinasi program kemiskinan (jiwa) Jumlah Keluarga Komunitas Adat Terpencil (KAT) yang memperoleh bantuan jaminan hidup (KK)
Jumlah Tenaga Kesejahteraan Sosial Pelatihan koordinasi program Kecamatan (TKSK) yang mengikuti Pemberdayaan Sosial Perorangan, kemiskinan bagi Tenaga Kesejahteraan pelatihan koordinasi program Keluarga dan Kelembagaan Masyarakat Sosial Kecamatan (TKSK) kemiskinan (jiwa)
250
3572
7094
Pemenuhan Standar Pelayanan 7 Minimum di Desa
Penyediaan sarana prasarana permukiman (perumahan, sanitasi dan air bersih) Program Penanganan Fakir Miskin
Penanganan Fakir Miskin Perdesaan
Pengembangan Usaha Ekonomi 10 Masyarakat Desa
Penyediaan sarana prasarana permukiman (perumahan, sanitasi dan air bersih) Program Penanganan Fakir Miskin Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan lingkungan hidup dan teknologi tepat guna Program Pemberdayaan Sosial Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM Program Penanganan Fakir Miskin
Pengembangan Usaha Ekonomi 11 Masyarakat Desa
Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM
Program Penanganan Fakir Miskin
Penanganan Fakir Miskin Perdesaan
Pengembangan Usaha Ekonomi 12 Masyarakat Desa
Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM
Program Penanganan Fakir Miskin
Penanganan Fakir Miskin Perdesaan
Pemenuhan Standar Pelayanan 8 Minimum di Desa
Pengelolaan Sumber Daya Alam dan 9 Lingkungan Hidup Berkelanjutan
Penanganan Fakir Miskin Perdesaan
Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil (KAT)
Penanganan Fakir Miskin Perdesaan
Jumlah keluarga miskin di perdesaan Bantuan rehabilitasi rumah tidak layak yang memperoleh bantuan rehabilitasi huni bagi keluarga miskin di perdesaan rumah tidak layak huni (KK) Jumlah kelompok penduduk miskin di Perbaikan sarana prasarana lingkungan perdesaan yang memperoleh perbaikan kelompok penduduk miskin di sarana prasarana lingkungan perdesaan (kelompok)
7250
40
Jumlah keluarga Komunitas Adat Terpencil (KAT) yang memperoleh bantuan peralatan kerja (KK) Jumlah keluarga miskin di perdesaan yang memperoleh bantuan kelompok usaha ekonomi produktif (KK) Jumlah pendamping kelompok usaha Pelatihan pendamping kelompok usaha ekonomi produktif keluarga miskin di ekonomi produktif keluarga miskin di perdesaan yang mengikuti pelatihan perdesaan (jiwa) Jumlah keluarga penerima bantuan Bantuan kelompok usaha ekonomi tunai bersyarat yang memperoleh produktif bagi keluarga penerima bantuan kelompok usaha ekonomi bantuan tunai bersyarat produktif (KK) Bantuan peralatan kerja bagi keluarga Komunitas Adat Terpencil (KAT) Bantuan kelompok usaha ekonomi produktif bagi keluarga miskin di perdesaan
2099
111090
2340
70000
Perumahan dan Permukiman No
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Program Prioritas
Peningkatan Kualitas Hunian dan 1 Permukiman Kumuh
Peningkatan Kualitas Hunian dan 2 Permukiman Kumuh
Perbaikan Rumah
Perbaikan Rumah
PROGRAM K/L
Program Penanganan Fakir Miskin
Program Penanganan Fakir Miskin
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penanganan Fakir Miskin Perdesaan
Jumlah keluarga miskin di perdesaan Bantuan rehabilitasi rumah tidak layak yang memperoleh bantuan rehabilitasi huni bagi keluarga miskin di perdesaan rumah tidak layak huni (KK)
7250
Penanganan Fakir Miskin Perkotaan
Jumlah keluarga miskin di perkotaan Bantuan rehabilitasi rumah tidak layak yang memperoleh bantuan rehabilitasi huni bagi keluarga miskin di perkotaan rumah tidak layak huni (KK)
7000
Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 1 Narkoba
Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 2 Narkoba
Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Narkoba
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Rehabilitasi Sosial
Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan Napza
Program Rehabilitasi Sosial
Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan Napza
SASARAN K/L Rehabilitasi sosial bagi korban penyalahgunaan napza di masyarakat Rehabilitasi sosial bagi korban penyalahgunaan napza di panti Kementerian Sosial
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah korban penyalahgunaan Napza yang memperoleh rehabilitasi sosial di masyarakat Jumlah korban penyalahgunaan napza yang memperoleh rehabilitasi sosial di panti Kementerian Sosial
19047
580
Kepastian dan Penegakan Hukum No
Program Prioritas
1 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
PROGRAM K/L
Program Rehabilitasi Sosial
KEGIATAN K/L
Rehabilitasi Sosial Anak
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Terlaksananya pelayanan kesejahteraan sosial bagi anak balita, anak terlantar/jalanan, anak berhadapan dengan hukum, anak dengan disabilitas, anak yang membutuhkan Jumlah Lembaga Kesejahteraan Sosial perlindungan khusus Anak yang telah dikembangkan/dibantu
TARGET
70
2 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
Program Rehabilitasi Sosial
Rehabilitasi Sosial Anak
Terlaksananya pelayanan kesejahteraan sosial bagi anak balita, anak terlantar/jalanan, anak berhadapan dengan hukum, anak dengan Jumlah SDM yang mendapatkan disabilitas, anak yang membutuhkan bimbingan teknis Program perlindungan khusus Kesejahteraan Sosial Anak (PKSA) (jiwa)
1481
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
1 Perlindungan WNI/BHI di Luar Negeri
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Peningkatan Perlindungan WNI/BHI di Luar Negeri
PROGRAM K/L Program Rehabilitasi Sosial
KEGIATAN K/L Rehabilitasi Sosial Tuna Sosial Dan Korban Perdagangan Orang
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Pemulangan pekerja migran telantar ke Jumlah pekerja migran telantar yang daerah asal dipulangkan ke daerah asal
18000
Perkotaan No
Program Prioritas
Mengembangkan Kota Cerdas yang 1 Berdaya Saing dan Berbasis TIK Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 2 Huni, serta Tertata Baik Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan (SPP) untuk Mewujudkan Kota yang Aman, Nyaman dan Layak 3 Huni, serta Tertata Baik
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Pembangunan kapasitas masyarakat yang inovatif, kreatif dan produktif
PROGRAM K/L
Program Pemberdayaan Sosial
Penanggulangan kemiskinan perkotaan Program Penanganan Fakir Miskin
Penanggulangan kemiskinan perkotaan Program Penanganan Fakir Miskin
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Kabupaten/Kota yang Pemberdayaan Sosial Perorangan, Kabupaten/Kota yang mengembangkan membangun sistem layanan dan Keluarga dan Kelembagaan Masyarakat sistem layanan dan rujukan terpadu rujukan terpadu
80
Penanganan Fakir Miskin Perkotaan
Jumlah keluarga miskin di perkotaan Bantuan rehabilitasi rumah tidak layak yang memperoleh bantuan rehabilitasi huni bagi keluarga miskin di perkotaan rumah tidak layak huni (KK)
7000
Penanganan Fakir Miskin Perkotaan
Perbaikan sarana prasarana lingkungan Jumlah kelompok penduduk miskin di kelompok penduduk miskin di perkotaan yang memperoleh perbaikan perkotaan sarana prasarana lingkungan (KK)
50
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA Stabilitas Pertahanan, Keamanan dan 1 Ketertiban Stabilitas Pertahanan, Keamanan dan 2 Ketertiban Stabilitas Pertahanan, Keamanan dan 3 Ketertiban Stabilitas Pertahanan, Keamanan dan 4 Ketertiban
Pelayanan Prima Kepolisian
Program Pendidikan dan Latihan Aparatur Polri Program Pendidikan dan Latihan Aparatur Polri Program Pendidikan dan Latihan Aparatur Polri
Penyelenggaraan Pendidikan dan Latihan Polri Penyelenggaraan Pendidikan dan Latihan Polri Penyelenggaraan Pendidikan dan Latihan Polri
Pelayanan Prima Kepolisian
Program Pendidikan dan Latihan Aparatur Polri
Penyelenggaraan Kurikulum Pendidikan Perbaikan kurikulum pendidikan dan dan Latihan Polri latihan Polri menuju civilain police
Pelayanan Prima Kepolisian Pelayanan Prima Kepolisian
Pendidikan dan latihan personel Polri
Pendidikan dan latihan teknis
70000 orang
Pendidikan dan latihan personil Polri
Pendidikan dan latihan struktural
5000 orang
Pendidikan dan latihan personil Polri
Pendidikan dan latihan fungsional Jumlah modul pembelajaran yang disesuaikan dengan kurikulum pendidikan dan latihan yang baru
40000 orang
20 paket
Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
Penanggulangan Illegal Fishing dan 1 Keamanan Laut
Kegiatan Prioritas (Kegiatan PROGRAM K/L Pendukung) Peningkatan pengawasan kelautan dan Program Pemeliharaan Keamanan dan perikanan serta keamanan laut Ketertiban Masyarakat
KEGIATAN K/L Penyelenggaraan Kepolisian Perairan
SASARAN K/L Terselenggaranya Operasi Bersama Kamla Terintegerasi
INDIKATOR K/L Operasi Bersama Kamla Terintegerasi (Polisi)
TARGET 3 Operasi
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 1 Politik
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Pendidikan dan Latihan Aparatur Polri
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 2 Politik
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Pendidikan dan Latihan Aparatur Polri
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Personel Polri yang profesional, jujur, disiplin, kerja keras, kompeten dan Penyelenggaraan Pendidikan dan mengutamakan kemaslahatan Latihan Polri masyarakat. Kurikulum pendidikan dan latihan Polri yang sesuai dengan nilai-nilai esensial Penyelenggaraan Kurikulum Pendidikan revolusi mental (integritas, etos kerja, dan Latihan Polri gotong royong)
INDIKATOR K/L Jumlah Peserta Pendidikan dan Pelatihan nilai-nilai esensial revolusi mental Polri Jumlah modul pembelajaran yang disesuaikan dengan nilai-nilai esensial revolusi mental (integritas, etos kerja, gotong royong)
TARGET
100000
75
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 3 Politik
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Polri
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 4 Politik
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Polri
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 5 Politik
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 6 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
Pengendalian Pegawai Polri
Jumlah masyarakat yang menjadi Rekrutmen dan pendidikan anggota Polri baik di pusat maupun pembentukan personel polri yang daerah hasil rekrutmen dan pendidikan bebas KKN (Korupsi, Kolusi, Nepotisme) yang bebas KKN
Pengendalian Pegawai Polri
Rekrutmen dan pendidikan pembentukan personel polri yang bebas KKN (Korupsi, Kolusi, Nepotisme) Penegakan Disiplin Anggota Polri
Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Kewilayahan Peningkatan Pelayanan Keamanan dan Keselamatan Masyarakat di Bidang Lantas
10000
Tertanganinya tindak pidana kewilayahan secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Persentase penyelesaian tindak pidana di wilayah Polda secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Meningkatnya kesadaran masyarakat untuk mentaati peraturan lalu lintas
jumlah kecelakaan lalu lintas dibanding tahun sebelumnya (%) Menurun
55%
Pelayanan Kesehatan No
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Program Prioritas
PROGRAM K/L
Penguatan Promotif dan Preventif : 1 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini
Program Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Polri
Penguatan Promotif dan Preventif : 2 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Pengelolaan stress dan keselamatan berkendara
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
Penguatan Promotif dan Preventif : 3 "Gerakan Masyarakat Sehat"
Penurunan perilaku merokok dan konsumsi alkohol
Program Pemberdayaan Potensi Keamanan
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Persentase pegawai POLRI yang Peyelenggaraan Administrasi Mendorong pelaksanaan pemeriksaan melakukan pemeriksaan kesehatan Perawatan Pegawai Polri kesehatan berkala bagi anggota berkala Jumlah pelayanan pengaturan, Peningkatan Pelayanan Keamanan dan pengawalan dan patroli dalam rangka Keselamatan Masyarakat di Bidang keamanan, keselamatan, ketertiban, Lantas Meningkatkan keselamatan berkendara dan kelancaran lalu lintas Jumlah kegiatan dalam rangka Peningkatan law enforcement regulasi pencegahan dan penegakan hukum terkait peredaran rokok, miras, Napza pelanggaran terkait miras, Napza dan Pembinaan Potensi Keamanan dan bahan berbahaya lainnya bahan berbahaya lainnya
TARGET
12 bulan
Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Program Prioritas
Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 1 Terorisme
2 3 4 5 6
Deteksi Dini dan Bebas Ancaman Terorisme Deteksi Dini dan Bebas Ancaman Terorisme Deteksi Dini dan Bebas Ancaman Terorisme Deteksi Dini dan Bebas Ancaman Terorisme Keamanan Data dan Informasi (Cyber Security)
7 Keamanan Laut Terkendali
8 Keamanan Laut Terkendali 9 Keamanan Laut Terkendali 10 Keamanan Laut Terkendali
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Penindakan Kejahatan Terorisme & Deradikalisasi Penindakan Kejahatan Terorisme & Deradikalisasi Penindakan Kejahatan Terorisme & Deradikalisasi Penindakan Kejahatan Terorisme & Deradikalisasi Penindakan Kejahatan Terorisme & Deradikalisasi Penindakan Kejahatan Siber
PROGRAM K/L Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Operasi Keamanan Laut dan Penegakan Program Pemeliharaan Keamanan dan Hukum Ketertiban Masyarakat
Operasi Keamanan Laut dan Penegakan Hukum Operasi Keamanan Laut dan Penegakan Hukum Operasi Keamanan Laut dan Penegakan Hukum
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
KEGIATAN K/L Penindakan Tindak Pidana Terorisme
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Penanganan Tindak Pidana Terorisme
Penyelidikan Tindak Pidana Terorisme
10 kasus
Penindakan Tindak Pidana Terorisme
Penanganan Tindak Pidana Terorisme
Dukungan 10 Satgaswil guna Penyelidikan Tindak Pidana Terorisme
11 paket
Penindakan Tindak Pidana Terorisme
Penanganan Tindak Pidana Terorisme
Penyidikan Tindak Pidana Terorisme
10 kasus
Penindakan Tindak Pidana Terorisme
Penanganan Tindak Pidana Terorisme
Penindakan Tindak Pidana Terorisme
10 kasus
Penindakan Tindak Pidana Terorisme Penindakan Tindak Pidana Ekonomi Khusus
Penanganan Tindak Pidana Terorisme
Pencegahan Tindak Pidana Terorisme
1 paket
Penyelenggaraan Kepolisian Perairan
Penyelenggaraan Kepolisian Perairan
1 paket Meningkatakan keamanan perairan pantai dan sungai; Terpeliharanya peralatan dan pendukungnya hingga siap pakai Meningkatakan keamanan perairan pantai dan sungai; Terpeliharanya peralatan dan pendukungnya hingga siap pakai
Operasi Bersama Kamla Terintegerasi
50 kali
Patroli Perairan
245 hari
Penindakan Tindak Pidana Umum Penindakan Tindak Pidana Umum
TBC Penindakan kasus illegal, unreported, and unregulated fishing
TBC
Meningkatnya penyelesaian penangnanan perkara Tindak Pidana Narkoba Meningkatnya penyelesaian penangnanan perkara Tindak Pidana Narkoba Meningkatnya penyelesaian penangnanan perkara Tindak Pidana Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 11 Narkoba
Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 12 Narkoba
Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Penindakan Tindak Pidana Narkoba
Lingkungan Bersih Penyalah-gunaan 13 Narkoba
Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Penindakan Tindak Pidana Narkoba
14 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Polri Penerangan Masyarakat
Terlaksannya penyampaian informasi kepolisian kepada masyarakat
15 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Polri Penerangan Masyarakat
Terlaksannya penyampaian informasi kepolisian kepada masyarakat
16 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Polri Penerangan Masyarakat
Terlaksannya penyampaian informasi kepolisian kepada masyarakat
17 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Polri Penerangan Masyarakat
Terlaksannya penyampaian informasi kepolisian kepada masyarakat Terlaksannya penyampaian informasi kepolisian kepada masyarakat Meningkatnya laporan A1 (dapat dipercaya) Meningkatnya laporan A1 (dapat dipercaya)
Penindakan Tindak Pidana Narkoba
Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidanan Narkoba
1000 kasus
Kerjasama Bilateral/Multilateral dalam Penanganan Kejahatan Narkoba 5 kerjasama Pengembangan Kasus Tindak Pidana Narkoba Publikasi Penyebaran/Diseminasi informasi melalui media massa dan Kodal Jumlah K/L/D/I yang menerima informasi mengenai kegiatan dan layanan kepolisian Jumlah instansi swasta yang menerima informasi mengenai kegiatan dan layanan kepolisian Jumlah instansi pendidikan yang menerima informasi mengenai kegiatan dan layanan kepolisian Jumlah kelompok masyarakat yang menerima informasi mengenai kegiatan dan layanan kepolisian Jumlah laporan analisis keamanan yang berkategori A1 Jumlah laporan pendukung analisis keamanan yang berkategori A1
5700 kasus
TBC
TBC
TBC
TBC
18 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
19 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
20 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Polri Penerangan Masyarakat Program Pengembangan Strategi Keamanan dan Ketertiban Analisis Keamanan Program Pengembangan Strategi Keamanan dan Ketertiban Analisis Keamanan
21 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Pengembangan Strategi Keamanan dan Ketertiban
Strategi Keamanan dan Ketertiban Kewilayahan
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Kerjasama Keamanan dan Ketertiban
Misi Internasional
Menurunnnya potensi dan gangguanan Persentase penurunan gangguan keamanan dan ketertiban di daerah keamanan dan ketertiban di daerah Jumlah personil Polri yang terlibat Meningkatkan kerjsama internasional dalam Misi Pemeliharaan Perdamaian di bidang keamanan ketertiban (MPP)
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Pemberdayaan Potensi Keamanan
Pembinaan Potensi Keamanan
Terselenggaranya kerjasama antara Jumlah total desa yang mendapatkan Polri masyarakat dalam Harkamtibmas pelayanan Bhabinkantibmas
53000 desa
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Pemberdayaan Potensi Keamanan
Pembinaan Potensi Keamanan
Terselenggaranya kerjasama antara Pembentukan dan Pembinaan Polri masyarakat dalam Harkamtibmas Kelompok Pengamanan Swakarsa
2500 kel
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Pemberdayaan Potensi Keamanan
22 Pelayanan Prima Kepolisian
23 Pelayanan Prima Kepolisian
24 Pelayanan Prima Kepolisian
25 Pelayanan Prima Kepolisian
26 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
27 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
28 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
29 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
30 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
31 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
32 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
TBC TBC TBC
TBC
250 orang
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
Pembinaan Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Kewilayahan
Terselenggaranya kerjasama antara Polri masyarakat dalam Harkamtibmas Meningkatnya kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah tempat tinggalnya
Pembinaan Pelayanan Fungsi Sabhara
Layanan Fungsi Sabhara
Jumlah penyelenggaraan Pengaturan
500 kali
Pembinaan Pelayanan Fungsi Sabhara
Layanan Fungsi Sabhara
Jumlah penyelenggaraan patroli
2400 kali
Pembinaan Pelayanan Fungsi Sabhara
Layanan Fungsi Sabhara
1100 kali
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
Penyelenggaraan Pengamanan Objek Vital Penyelenggaraan Pengamanan Objek Vital Penyelenggaraan Pengamanan Objek Vital
Meningkatkan keamanan objek vital/khusus Meningkatkan keamanan objek vital/khusus Meningkatkan keamanan objek vital/khusus
Jumlah penyelenggaraan pengawalan Persentase peningkatan SDM yang memiliki kualifikasi audit Sispamobvitnas Persentase pemenuhan DSPP pengamanan objek vital Persentase objek vital yang mendapat pengamanan
Pembinaan Potensi Keamanan
Pemberdayaan Kemitraan dengan Lembaga Masyarakat (Binpolmas) 5000 kali Penurunan potensi gangguan keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat
10%
TBC 100% TBC
33 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
34 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
38 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
39 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
40 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
41 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
42 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
43 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
35 Pelayanan Prima Kepolisian
36 Pelayanan Prima Kepolisian
37 Pelayanan Prima Kepolisian
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
44 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
45 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
46 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Peningkatan Pelayanan Keamanan dan Peningkatan Keamanan dan Jumlah Operasi Kepolisian: Operasi Keselamatan Masyarakat di Bidang Keselamatan Masyarakat di Bidang Lalu Simpatik, Operasi Patuh, Operasi Zebra, Lantas Lintas Operasi Ketupat Membangun Budaya Tertib Lalu Lintas Peningkatan Pelayanan Keamanan dan Peningkatan Keamanan dan (al. NTMC, RSPA, Sosialiasi Budaya Keselamatan Masyarakat di Bidang Keselamatan Masyarakat di Bidang Lalu Keselamatan di Jalan, dan Electronic Lantas Lintas Law Enforcement) Peningkatan Pelayanan Keamanan dan Peningkatan Keamanan dan Keselamatan Masyarakat di Bidang Keselamatan Masyarakat di Bidang Lalu Lantas Lintas Jumlah penyelenggaraan Pengaturan Peningkatan Pelayanan Keamanan dan Peningkatan Keamanan dan Keselamatan Masyarakat di Bidang Keselamatan Masyarakat di Bidang Lalu Jumlah Penyelenggaraan Patroli Lalu Lantas Lintas Lintas Peningkatan Pelayanan Keamanan dan Peningkatan Keamanan dan Keselamatan Masyarakat di Bidang Keselamatan Masyarakat di Bidang Lalu Lantas Lintas Jumlah Penyelenggaraan Pengawalan Peningkatan Pelayanan Keamanan dan Peningkatan Keamanan dan Keselamatan Masyarakat di Bidang Keselamatan Masyarakat di Bidang Lalu Optimalisasi pelayanan SBST (SIM, Lantas Lintas BPKB, STNK, TNKB) Peningkatan Pelayanan Keamanan dan Peningkatan Keamanan dan Keselamatan Masyarakat di Bidang Keselamatan Masyarakat di Bidang Lalu Lantas Lintas Jumlah SIM yang diterbitkan Peningkatan Pelayanan Keamanan dan Peningkatan Keamanan dan Keselamatan Masyarakat di Bidang Keselamatan Masyarakat di Bidang Lalu Jumlah BPKB, STNK, dan TNKB yang Lantas Lintas diterbitkan Meningkatakan keamanan perairan pantai dan sungai; Terpeliharanya peralatan dan pendukungnya hingga Penyelenggaraan Kepolisian Perairan siap pakai Jumlah patroli perairan Meningkatkan pergerakan lintas Penyelenggaraan Kepolisian Udara wilayah Jumlah patroli udara Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Tertanganinya Tindak Pidana Jumlah kasus yang dapat terselesaikan Pidana Kewilayahan Kewilayahan (P21) Penyelenggaraan Identifikasi Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Meningkatnya kemampuan dan kualitas Jumlah tindak pidana yang Pidana pelaksanaan proses identifikasi teridentifikasi Meningkatnya kemampuan dan kualitas Jumlah barang bukti dan TKP yang Penyelenggaraan Laboratrium Forensik pelaksanaan proses forensik disidik Meningkatnya penyelesaian penangnanan perkara Tindak Pidana Penindakan Tindak Pidana Umum Umum Jumlah Kasus Klasifikasi Lidik Sidik Sulit
47 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Penindakan Tindak Pidana Umum
48 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Penindakan Tindak Pidana Umum
49 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
50 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
51 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
52 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Penindakan Tindak Pidana Umum Penindakan Tindak Pidana Terorisme Penindakan Tindak Pidana Terorisme
Penindakan Tindak Pidana Narkoba
Meningkatnya penyelesaian penangnanan perkara Tindak Pidana Umum Meningkatnya penyelesaian penangnanan perkara Tindak Pidana Umum Meningkatnya penyelesaian penangnanan perkara Tindak Pidana Umum Meningkatnya penyelesaian penangnanan perkara Terorisme Menghilangkan potensi aksi pelanggaran hukum terorisme Meningkatnya penyelesaian penangnanan perkara Tindak Pidana Narkoba
600 kali
TBC
365 hari
12000 kali
3000 kali 100 mnt; 50 mnt; (100 mnt/160 mnt); (100 mnt/50 mnt/25 mnt/25 mnt)
TBC
54 juta unit
TBC TBC TBC
TBC TBC
5500 kasus
Jumlah Kasus Berkaitan dengan PPA (Pelayanan Perempuan dan Anak) dan ABH (Anak Berhadapan dengan Hukum) TBC
Jumlah Penanganan Kasus TPPO
200 kasus
Persentase optimalisasi kemudahan akses pelaporan P2HP yang terintegrasi Kecepatan penanganganan perkara terorisme 6 bulan Persentase netralisasi ancaman potensial teorisme Persentase peningkatan penyelesaian perkara tindak pidana narkoba
75%
60%
85%
53 Pelayanan Prima Kepolisian
54 Pelayanan Prima Kepolisian
55 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Penindakan Tindak Pidana Ekonomi Khusus
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Penindakan Tindak Pidana Ekonomi Khusus
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Penindakan Tindak Pidana Korupsi
Meningkatnya penyelesaian penangnanan perkara Tindak Pidana Ekonomi Meningkatnya penyelesaian penangnanan perkara Tindak Pidana Ekonomi Meningkatnya penyelesaian penangnanan perkara Tindak Pidana Korupsi
Jumlah Penanganan Kasus Klasifikasi Lidik Sidik Sangat Sulit
300 kasus
Jumlah Penanganan Kasus dengan Klasifikasi Lidik/Sidik Sulit
500 kasus
Jumlah Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Korupsi Penyajian Data Informasi Kriminal secara terintegerasi antar satker Polri (mendukung Integrated criminal justice) Persentase Integerasi Data Informasi antar Kementerian Penegak Hukum (External Integrated) Kategori Transportasi Operasional (jenis ditentukan kemudian) Kategori Persenjataan (Jenis ditentukan kemudian) Kategori Kendaraan Taktis (jenis ditentukan kemudian) Kategori Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (Jenis ditentukan kemudian)
500 kasus
Pengembangan Peralatan Polri
Peningkatan Informasi Kriminal Nasional secara merata di seluruh Polda dan Polres Peningkatan Informasi Kriminal Nasional secara merata di seluruh Polda dan Polres Pengembangan teknologi dan peralatan kepolisian secara bertahap Pengembangan teknologi dan peralatan kepolisian secara bertahap Pengembangan teknologi dan peralatan kepolisian secara bertahap
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Polri
Pengembangan Peralatan Polri
Pengembangan teknologi dan peralatan kepolisian secara bertahap
Pemenuhan Peralatan dan Teknologi Kepolisian
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Polri
Pengembangan Peralatan Polri
Pengembangan teknologi dan peralatan Kategori Pemeliharaan dan Perawatan kepolisian secara bertahap Almatsus (jenis ditentukan kemudian)
63 Pelayanan Prima Kepolisian
Pemenuhan Peralatan dan Teknologi Kepolisian
64 Pelayanan Prima Kepolisian
Penguatan Sistem Kepolisian
65 Pelayanan Prima Kepolisian
Penguatan Sistem Kepolisian
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Polri Program Penelitian dan Pengembangan Polri Program Penelitian dan Pengembangan Polri
Pengembangan Sarana dan Prasarana Kewilayahan Penyelenggaraan Penelitian dan Pengembangan Polri Penyelenggaraan Penelitian dan Pengembangan Polri
Terdukungnya Fasilitas dan Konstruksi Polri dalam mendukung Kesejahteraan Personil Polri di Kewilayahan Meningkatkan Kemandirian Polri dalam memberikan yanmas Meningkatkan Kemandirian Polri dalam memberikan yanmas
66 Pelayanan Prima Kepolisian
Penguatan Sistem Kepolisian
67 Pelayanan Prima Kepolisian
Profesionalisme SDM
68 Pelayanan Prima Kepolisian
Profesionalisme SDM
69 Pelayanan Prima Kepolisian
Profesionalisme SDM
70 Pelayanan Prima Kepolisian
Profesionalisme SDM
71 Pelayanan Prima Kepolisian
Profesionalisme SDM
72 Pelayanan Prima Kepolisian
Profesionalisme SDM
Pembuatan desain prototype TBC Pengembangan dan peningkatan Program Penelitian dan Pengembangan Penyelenggaraan Penelitian dan Meningkatkan Kemandirian Polri dalam pengakuan sertifikasi standar peralatan Polri Pengembangan Polri memberikan yanmas Polri TBC Jumlah pengembangan peralatan Program Dukungan Manajemen dan Tersedianya pelayanan kesehatan bagi kesehatan (jenis peralatan ditentukan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Polri Pelayanan Kesehatan Polri personel/Keluarga Polri kemudian) TBC Mencetak personel kompeten Polri Program Pendidikan dan Latihan Penyelenggaraan Pendidikan dan sesuai lingkup profesi-spesialisasi Penyelenggaraan pendidikan dan Aparatur Polri Latihan Polri menuju civilian police latihan teknis 70000 orang Mencetak personel kompeten Polri Program Pendidikan dan Latihan Penyelenggaraan Pendidikan dan sesuai lingkup profesi-spesialisasi Penyelenggaraan pendidikan dan Aparatur Polri Latihan Polri menuju civilian police latihan struktural 5000 orang Mencetak personel kompeten Polri Program Pendidikan dan Latihan Penyelenggaraan Pendidikan dan sesuai lingkup profesi-spesialisasi Penyelenggaraan pendidikan dan Aparatur Polri Latihan Polri menuju civilian police latihan fungsional 40000 orang Mencetak personel kompeten Polri Program Pendidikan dan Latihan Penyelenggaraan Pendidikan dan sesuai lingkup profesi-spesialisasi Aparatur Polri Latihan Polri menuju civilian police Penyelenggaraan sertifikasi keahlian 70000 orang Jumlah modul pembelajaran yang Program Pendidikan dan Latihan Penyelenggaraan Kurikulum Pendidikan Perbaikan kurikulum pendidikan dan disesuaikan dengan kurikulum Aparatur Polri dan Latihan Polri latihan Polri menuju civilain police pendidikan dan latihan yang baru 40 paket
73 Pelayanan Prima Kepolisian
Profesionalisme SDM
Program Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Polri
Pengendalian Pegawai Polri
Menyelenggarakan rekrutmen dan Jumlah rekrutmen personel (zero pendidikan pembentukan personel polri growth)
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Penyelenggaraan Informasi Kriminal nasional Penyelenggaraan Informasi Kriminal nasional
60 Pelayanan Prima Kepolisian
Optimalisasi Pelayanan Kepolisian Pemenuhan Peralatan dan Teknologi Kepolisian Pemenuhan Peralatan dan Teknologi Kepolisian Pemenuhan Peralatan dan Teknologi Kepolisian
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Polri Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Polri Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Polri
61 Pelayanan Prima Kepolisian
Pemenuhan Peralatan dan Teknologi Kepolisian
62 Pelayanan Prima Kepolisian
56 Pelayanan Prima Kepolisian
57 Pelayanan Prima Kepolisian 58 Pelayanan Prima Kepolisian 59 Pelayanan Prima Kepolisian
Pengembangan Peralatan Polri Pengembangan Peralatan Polri
Jumlah sarana dan prasarana yang dipenuhi di kewilayahan Pengembangan Research and Development Center Polri
Mabes Polri, 32 Polda, dan 150 Polres
50% TBC TBC TBC
TBC
TBC
TBC TBC
8000 orang
Kepastian dan Penegakan Hukum No
Program Prioritas
Pencegahan dan Pemberantasan 1 Korupsi yang Efektif
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Penguatan Kelembagaan Anti Korupsi
PROGRAM K/L Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
KEGIATAN K/L
Penyuluhan hukum ke masyarakat yang penyelenggaraannya dikerjasamakan dengan masyarakat (TBC) Penyuluhan hukum
Program Pengembangan Hukum Kepolisian
Penyusunan dan Penyuluhan Hukum
4 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Polri Program Pendidikan dan Latihan Aparatur Polri
Penyelenggaraan Pemeriksaan dan Pengawasan Pembinaan Pendidikan dan Latihan Polri
5 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Polri
Pembinaan Karier Personel Polri
6 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Polri
Pembinaan Karier Personel Polri
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Program Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Polri Program Pendidikan dan Latihan Aparatur Polri Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
3 Penegakan Hukum yang Berkualitas
7 Penegakan Hukum yang Berkualitas 8 Penegakan Hukum yang Berkualitas 9 Penegakan Hukum yang Berkualitas
10 Penegakan Hukum yang Berkualitas
11 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Penindakan Tindak Pidana Khusus Dukungan Manajemen dan Teknis Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Dukungan Manajemen dan Teknis Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Tindak lanjut internal atas pengaduan masyarakat terhadap Penyidik Polri Peningkatan kemampuan profesional dan integritas Penyidik POLRI SDM Apgakum yang kompeten, berintegritas dan profesional melalui perubahan pola rekrutmen, mutasi dan promosi, reward and punishment SDM Apgakum yang kompeten, berintegritas dan profesional melalui perubahan pola rekrutmen, mutasi dan promosi, reward and punishment SDM Apgakum yang kompeten, berintegritas dan profesional melalui perubahan pola rekrutmen, mutasi dan promosi, reward and punishment Tersedianya penyidik Polri yang profesional dalam penanganan ABH Penanganan kasus berkaitan dengan ABH Terselenggaranya dukungan manajemen dna teknis penyelidikan dan penyidikan tindak pidana Terselenggaranya dukungan manajemen dna teknis penyelidikan dan penyidikan tindak pidana
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Penyelenggaraan Informasi Kriminal nasional
Integrasi sistem penanganan perkara secara internal dan eksternal
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Penyelenggaraan Informasi Kriminal nasional
Integrasi sistem penanganan perkara secara internal dan eksternal Penanganan kasus berkaitan dengan PPA (Pelayanan Perempuan dan Anak) dan ABH (Anak Berhadapan dengan Hukum) Penanganan kasus berkaitan dengan PPA (Pelayanan Perempuan dan Anak) dan ABH (Anak Berhadapan dengan Hukum) Meningkatkan kualitas profesionalisme penyidik Polri yang berwawasan dan berperspektif HAM
Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana
Pembinaan Karier Personel Polri Pembinaan Pendidikan dan Latihan Polri
13 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Penghormatan, Perlindungan, dan 14 Pemenuhan hak atas keadilan
Penanganan kasus kekerasan terhadap Program Penyelidikan dan Penyidikan perempuan dan anak Tindak Pidana
Penindakan Tindak Pidana Umum
Penghormatan, Perlindungan, dan 15 Pemenuhan hak atas keadilan
Penanganan kasus kekerasan terhadap Program Penyelidikan dan Penyidikan perempuan dan anak Tindak Pidana
Penindakan Tindak Pidana Umum
12 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Penghormatan, Perlindungan, dan 16 Pemenuhan hak atas keadilan
Pendidikan HAM bagi Apgakum
Program Pendidikan dan Latihan Aparatur Polri
INDIKATOR K/L
Penindakan Tindak Pidana Korupsi
Budaya Hukum
2 Penegakan Hukum yang Berkualitas
SASARAN K/L Meningkatnya koordinasi penanganan perkara antar Apgakum
Pembinaan Pendidikan dan Latihan Polri
Jumlah perkara yang dikoordinasikan dengan KPK
TARGET TBC
33 Polda dan 445 Polres
Persentase tindak lanjut internal (TBC) TBC Pilot Project Diklat Terpadu Penanganan Perkara di 3 provinsi TBC
Rekrutmen SDM bekerjasama dengan pihak ketiga
TBC
Pola mutasi dan promosi yang didasarkan merit system
TBC
Pemberian reward and punishment berdasarkan monev kinerja Diklat penanganan ABH bagi Penyidik Polri Persentase pemenuhan 1 Polsek yang dilengkapi dengan 1 Ruang PPA Kajian assessment pemenuhan kebutuhan biaya operasional penanganan perkara pidana Pemenuhan kebutuhan biaya operasional penanganan perkara pidana Penyajian Data Informasi Kriminal Nasional secara terintegrasi antar Satker Polri (mendukung Integrated Criminal Justice System) (TBC) Implementasi pilot project SPPT di 5 provinsi dan Bimtek Pengembangan SPPT berbasis IT
TBC TBC 60%
1 dokumen kajian
TBC
Mabes Polri
5 Polda dan 5 Polres
Persentase pemenuhan 1 Polsek – 1 Ruang PPA (TBC
60% (TBC)
Persentase pemenuhan Penyidik PPA (TBC)
100% (TBC)
Jumlah Penyidik Polri yang mendapatkan Diklat HAM (TBC)
TBC
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
1 Pemantapan Peran di ASEAN
Penguatan Peran dalam Pilar Politik dan Program Kerjasama Keamanan dan Keamanan Ketertiban
Kerja Sama Keamanan dan Ketertiban Luar Negeri
Pemeliharaan Stabilitas Keamanan 2 Kawasan
Penanganan Transnational Organized Crime Melalui Kerjasama Maritim
Program Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
Penyelenggaraan Kepolisian Perairan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan PROGRAM K/L Pendukung) Peningkatan keamanan dan ketertiban Program Pemeliharaan Keamanan dan dalam negeri Ketertiban Masyarakat
Penyelenggaraan Pengamanan Objek Vital
Meningkatan Kerjasama Kepolisian di Luar Negeri Meningkatakan keamanan perairan pantai dan sungai; Terpeliharanya peralatan dan pendukungnya hingga siap pakai
Jumlah Kerjssama dengan lembaga kepolisian di Luar Negeri Prosentase penurunan gangguan keamanan pada jalur aktivitas masyarakat yg menggunakan moda transportasi laut .
7 Kerjasama
25%
Pembangunan Pariwisata No
Program Prioritas
1 Jaminan Keamanan dan Ketertiban
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L Meningkatkan keamanan objek vital/khusus
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah pengamanan objek vital/objek vital nasional dan VVIP.
KOMISI NASIONAL HAK ASASI MANUSIA Kepastian dan Penegakan Hukum No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Kajian dan penelitian peraturan perundangan pembentukan, Terselenggaranya kegiatan pengkajian, perubahan dan pencabutan peraturan Penguatan Kesadaran HAM Masyarakat penelitian dan penyuluhan di bidang perundang-undangan yang dan Aparatur Negara pemajuan hak asasi manusia berperspektif HAM (TBC) Hasil rekomendasi peraturan perundangan pembentukan, Terselenggaranya kegiatan pengkajian, perubahan dan pencabutan peraturan Penguatan Kesadaran HAM Masyarakat penelitian dan penyuluhan di bidang perundang-undangan yang dan Aparatur Negara pemajuan hak asasi manusia berperspektif HAM (TBC)
TARGET
Penghormatan, Perlindungan, dan 1 Pemenuhan hak atas keadilan
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan di bidang Terkait HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penghormatan, Perlindungan, dan 2 Pemenuhan hak atas keadilan
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan di bidang Terkait HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penghormatan, Perlindungan, dan 3 Pemenuhan hak atas keadilan
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan di bidang Terkait HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penghormatan, Perlindungan, dan 4 Pemenuhan hak atas keadilan Penghormatan, Perlindungan, dan 5 Pemenuhan hak atas keadilan
Harmonisasi Peraturan PerundangUndangan di bidang Terkait HAM Pendidikan HAM bagi Apgakum
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Terselenggaranya kegiatan pengkajian, Penguatan Kesadaran HAM Masyarakat penelitian dan penyuluhan di bidang dan Aparatur Negara pemajuan hak asasi manusia Monitoring hasil rekomendasi TBC Rekomendasi kebijakan peraturan Pencegahan dan Penanggulangan Terlaksananya Kegiatan Pencegahan perundang-undangan yang terkait Segala Bentuk Kekerasan Terhadap dan Penanggulangan Segala Bentuk dengan pencegahan dan Perempuan dan Pemenuhan Hak Kekerasan Terhadap Perempuan dan penanggulangan segala bentuk KtP dan Korban Pemenuhan Hak Korban Pemenuhan Hak Korban (TBC) TBC Penguatan Kesadaran HAM Masyarakat Kesadaran HAM bagi masyarakat dan Monitoring dan evaluasi kegiatan dan Aparatur Negara aparatur negara diseminasi dan kampanye HAM TBC
Pendidikan HAM bagi Apgakum
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penguatan Kesadaran HAM Masyarakat Kesadaran HAM bagi masyarakat dan dan Aparatur Negara aparatur negara
Pendidikan HAM bagi Apgakum
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penguatan Kesadaran HAM Masyarakat Kesadaran HAM bagi masyarakat dan dan Aparatur Negara aparatur negara Persentase hasil rekomendasi peraturan perundang-undangan dan rekomendasi hasil kajian/penelitian Penguatan Kesadaran HAM Masyarakat yang ditindaklanjuti oleh pemangku dan Aparatur Negara kepentingan
Penghormatan, Perlindungan, dan 6 Pemenuhan hak atas keadilan Penghormatan, Perlindungan, dan 7 Pemenuhan hak atas keadilan
Penghormatan, Perlindungan, dan 8 Pemenuhan hak atas keadilan Penghormatan, Perlindungan, dan 9 Pemenuhan hak atas keadilan
Penghormatan, Perlindungan, dan 10 Pemenuhan hak atas keadilan
Penegakan HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penegakan HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penegakan HAM
Penyelesaian Kasus Pelanggaran HAM
Penyelesaian kasus pelanggaran HAM
Penyelesaian Kasus Pelanggaran HAM
Penyelesaian kasus pelanggaran HAM
Diseminasi HAM (ToT, Diseminasi, penyusunan kurikulum) pada Aparatur Negara dan Masyarakat (TBC) Kampanye HAM kepada publik (termasuk modul dari materi kampanye) (TBC) Monitoring dan evaluasi implementasi hasil rekomendasi peraturan perundang-undangan berperspektif HAM dan rekomendasi hasil kajian/penelitian (TBC) Pengelolaan pengaduan bernasis IT (TBC) Penyediaan kebutuhan operasional sesuai amanat Kantor Perwakilan (7 Kantor Perwakilan + Kebutuhan Operasional Anggota Komisi Pengawas) (TBC)
TBC
TBC
TBC
TBC
TBC TBC
TBC
Penghormatan, Perlindungan, dan 11 Pemenuhan hak atas keadilan Penghormatan, Perlindungan, dan 12 Pemenuhan hak atas keadilan Penghormatan, Perlindungan, dan 13 Pemenuhan hak atas keadilan Penghormatan, Perlindungan, dan 14 Pemenuhan hak atas keadilan Penghormatan, Perlindungan, dan 15 Pemenuhan hak atas keadilan Penghormatan, Perlindungan, dan 16 Pemenuhan hak atas keadilan Penghormatan, Perlindungan, dan 17 Pemenuhan hak atas keadilan
Penegakan HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penyelesaian Kasus Pelanggaran HAM
Penyelesaian kasus pelanggaran HAM
Penegakan HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penyelesaian Kasus Pelanggaran HAM
Penyelesaian kasus pelanggaran HAM
Penyelesaian Kasus Pelanggaran HAM
Penyelesaian kasus pelanggaran HAM
Penyelesaian Kasus Pelanggaran HAM
Penyelesaian kasus pelanggaran HAM
Penyelesaian Kasus Pelanggaran HAM
Penyelesaian kasus pelanggaran HAM
Penyelesaian Kasus Pelanggaran HAM
Penyelesaian kasus pelanggaran HAM
Penyelesaian Kasus Pelanggaran HAM Pencegahan dan Penanggulangan Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan dan Pemenuhan Hak Korban Pencegahan dan Penanggulangan Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan dan Pemenuhan Hak Korban Pencegahan dan Penanggulangan Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan dan Pemenuhan Hak Korban Pencegahan dan Penanggulangan Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan dan Pemenuhan Hak Korban
Penyelesaian kasus pelanggaran HAM Terlaksananya Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan dan Pemenuhan Hak Korban Terlaksananya Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan dan Pemenuhan Hak Korban Terlaksananya Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan dan Pemenuhan Hak Korban Terlaksananya Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan dan Pemenuhan Hak Korban
Pencegahan dan Penanggulangan Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan dan Pemenuhan Hak Korban Pencegahan dan Penanggulangan Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan dan Pemenuhan Hak Korban
Terlaksananya Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan dan Pemenuhan Hak Korban Terlaksananya Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan dan Pemenuhan Hak Korban
Penegakan HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penegakan HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penegakan HAM
Penegakan HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penghormatan, Perlindungan, dan 18 Pemenuhan hak atas keadilan
Penegakan HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penghormatan, Perlindungan, dan 19 Pemenuhan hak atas keadilan
Penegakan HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penghormatan, Perlindungan, dan 20 Pemenuhan hak atas keadilan
Penegakan HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penghormatan, Perlindungan, dan 21 Pemenuhan hak atas keadilan
Penegakan HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penegakan HAM
Penghormatan, Perlindungan, dan 22 Pemenuhan hak atas keadilan
Penegakan HAM
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Penghormatan, Perlindungan, dan 23 Pemenuhan hak atas keadilan
Penyelesaian Pelanggaran HAM masa lalu
Program Peningkatan Pemajuan dan Penegakan HAM
Pemantauan/penyelidikan kasus pelanggaran HAM,sebagaimana amanat Komnas HAM (UU 39/1999, UU No. 40/2008, UU No. 7/2012, UU No. 2/2000, pemantauan/ penyelidikan Pemilu/Pilkada, special rapporteur (TBC) TBC Monitoring dan evaluasi pelaksanaan pemantauan/penyelidikan kasus pelanggaran HAM (TBC) TBC Pelaksanaan mediasi dalam sengketa yang diajukan para pihak (TBC) Monitoring dan evaluasi pelaksanaan mediasi sengketa HAM (TBC) Penyediaan informasi kepada pengadilan mengenai pelanggaran HAM (TBC)
TBC TBC
TBC
Konsep reparasi/pemulihan hak korban pelanggaran HAM masa lalu (TBC) TBC Proses judicial 7 kasus pelanggaran HAM masa lalu (TBC) TBC
Pengembangan konsep kebijakan penanganan KtP (TBC);
TBC
Pengembangan kampanye publik (TBC) TBC
Pengelolaan resource center KtP (TBC) TBC Pemantauan dan evaluasi, serta pencarian fakta atas KtP dan pelanggaran hak perempuan (TBC) TBC Rekomendasi kebijakan peraturan perundang-undangan yang terkait dengan pencegahan dan penanggulangan segala bentuk KtP dan Pemenuhan Hak Korban (TBC) TBC
Sistem pemulihan korban HAM (TBC)
TBC
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI (KPK) Revolusi Mental No
Program Prioritas
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 1 Politik
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pemberantasan Tindak Pidana Koordinasi dan Supervisi Penindakan Korupsi Tindak Pidana Korupsi
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Terwujudnya Kepastian Hukum atas Perkara yang dilakukan Penyidikan oleh Jumlah perkara yang dilakukan supervisi Aparat Penegak Hukum antar APGAKUM
TARGET
164
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 2 Politik Penegakan Hukum dan Kelembagaan 3 Politik
4 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Personel Aparat Penegak Hukum yang profesional, jujur, disiplin, kerja keras, Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah Program Pemberantasan Tindak Pidana Koordinasi dan Supervisi Penindakan kompeten dan mengutamakan dan Penegak Hukum Korupsi Tindak Pidana Korupsi kemaslahatan masyarakat. Terlaksananya Program Pembangunan Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah Program Pemberantasan Tindak Pidana Penyelenggaraan Pendidikan, Integritas pada Instansi dan Penegak Hukum Korupsi Sosialisasi, dan Kampanye Anti Korupsi APGAKUM/Yudikatif Terselenggaranya Pelaksanaan Pengendalian Gratifikasi (PPG) di Penerapan Sistem Reward & Program Pemberantasan Tindak Pidana instansi/lembaga (Pemerintah, BUMN, Punishment dan Keteladanan Pimpinan Korupsi Pengelolaan Gratifikasi dan Swasta)
Jumlah Aparat Penegak Hukum (APGAKUM) yang mengikuti Pelatihan Peningkatan Kemampuan Teknis APGAKUM dengan materi berdasarkan nilai-nilai esensial revolusi mental (integritas, etos kerja, gotong royong) Jumlah Instansi APGAKUM/Yudikatif yang Melaksanakan Program Pembangunan Integritas Jumlah Instansi/Lembaga (Pemerintah, BUMN dan Swasta) yang telah menyelenggarakan Pelaksana Pengendalian Gratifikasi
1100
3
28
Kepastian dan Penegakan Hukum No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pencegahan dan Pemberantasan 1 Korupsi yang Efektif
Pencegahan Tindak Pidana Korupsi
Pencegahan dan Pemberantasan 2 Korupsi yang Efektif
Pencegahan Tindak Pidana Korupsi
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Jumlah Mitra Strategis Sektor Program Pemberantasan Tindak Pidana Penyelenggaraan Pendidikan, Terlaksananya Program Pembangunan Pendidikan yang Melaksanakan Korupsi Sosialisasi, dan Kampanye Anti Korupsi Integritas di Sektor Pendidikan Program Pembangunan Integritas Terlaksananya Program Pembangunan Jumlah Instansi APGAKUM/Yudikatif Program Pemberantasan Tindak Pidana Penyelenggaraan Pendidikan, Integritas pada Instansi yang Melaksanakan Program Korupsi Sosialisasi, dan Kampanye Anti Korupsi APGAKUM/Yudikatif Pembangunan Integritas
TARGET
110 mitra strategis
3 instansi Apgakum
Pencegahan dan Pemberantasan 3 Korupsi yang Efektif
Pencegahan Tindak Pidana Korupsi
Pencegahan dan Pemberantasan 4 Korupsi yang Efektif
Pencegahan Tindak Pidana Korupsi
Jumlah Kementerian/Lembaga/Instansi Program Pemberantasan Tindak Pidana Penyelenggaraan Pendidikan, Terlaksananya Program Pembangunan (K/L/I) yang melaksanakan Program Korupsi Sosialisasi, dan Kampanye Anti Korupsi Integritas pada K/L/I Pembangunan Integritas 23 K/L/I Jumlah Kementerian/Lembaga/Organisasi/Pem erintah Daerah (KLOP) yang Program Pemberantasan Tindak Pidana Penyelenggaraan Pendidikan, Terlaksananya Pembelajaran Anti melaksanakan Pembelajaran Anti Korupsi Sosialisasi, dan Kampanye Anti Korupsi Korupsi pada KLOP Korupsi 10 KLOP
Pencegahan dan Pemberantasan 5 Korupsi yang Efektif
Pencegahan Tindak Pidana Korupsi
Program Pemberantasan Tindak Pidana Penyelenggaraan Pendidikan, Korupsi Sosialisasi, dan Kampanye Anti Korupsi Tersedianya Perangkat Sosialisasi
Pencegahan dan Pemberantasan 6 Korupsi yang Efektif
Pencegahan Tindak Pidana Korupsi
Program Pemberantasan Tindak Pidana Penyelenggaraan Pendidikan, Terlaksananya Pendidikan Politik Korupsi Sosialisasi, dan Kampanye Anti Korupsi Berintegritas
Pencegahan dan Pemberantasan 7 Korupsi yang Efektif
Pencegahan Tindak Pidana Korupsi
Program Pemberantasan Tindak Pidana Penyelenggaraan Pendidikan, Pembangunan integritas nasional dan Korupsi Sosialisasi, dan Kampanye Anti Korupsi kampanye anti korupsi
Pencegahan dan Pemberantasan 8 Korupsi yang Efektif
Pencegahan Tindak Pidana Korupsi
Pencegahan dan Pemberantasan 9 Korupsi yang Efektif Pencegahan dan Pemberantasan 10 Korupsi yang Efektif Pencegahan dan Pemberantasan 11 Korupsi yang Efektif
Penguatan Kelembagaan Anti Korupsi
Penguatan Kelembagaan Anti Korupsi Penguatan Kelembagaan Anti Korupsi
Program Pemberantasan Tindak Pidana Penyelenggaraan Pendidikan, Korupsi Sosialisasi, dan Kampanye Anti Korupsi Pusat pembelajaran Anti Korupsi Penyelenggaraan koordinasi dan Program Pemberantasan Tindak Pidana Koordinasi dan Supervisi Penindakan supervisi penindakan tindak pidana Korupsi Tindak Pidana Korupsi korupsi yang efektif Penyelenggaraan koordinasi dan Program Pemberantasan Tindak Pidana Koordinasi dan Supervisi Penindakan supervisi penindakan tindak pidana Korupsi Tindak Pidana Korupsi korupsi yang efektif Program Pemberantasan Tindak Pidana Sistem koordinasi dan supervisi Korupsi Koordinasi dan Supervisi Pencegahan pencegahan
KOMISI PEMILIHAN UMUM Revolusi Mental
Jumlah Perangkat Sosialisasi Jumlah Kegiatan Pembentukan Sistem Politik Berintegritas pada Penyelenggara Pemilu, Peserta atau Kandidat, dan Pemilih Jumlah kegiatan pembangunan integritas nasional dan kampanye anti korupsi
9100
30 kegiatan
35 kegiatan
Persentase pembentukan Anti Corruption Learning Centre Jumlah perkara yang dilakukan koordinasi antar Apgakum
25%
76 Perkara
Jumlah perkara yang dilakukan supervisi antar Apgakum 156 perkara Jumlah laporan hasil pencegahan korupsi melalui korsup 12 laporan
No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 1 Politik
Pendidikan dan Penghormatan Etika dalam Berpolitik
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 2 Politik
Pendidikan dan Penghormatan Etika dalam Berpolitik
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Penyiapan Penyusunan Rancangan Peraturan Kpu, Advokasi, Penyelesaian Sengketa dan Penyuluhan Peraturan Program Penguatan Kelembagaan Perundang-Undangan yang Berkaitan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik Dengan Penyelenggaraan Pemilu Pedoman, Petunjuk Teknis dan Bimbingan Teknis/Supervisi/Publikasi/Sosialisasi Program Penguatan Kelembagaan Penyelenggaraan Pemilu dan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik Pendidikan Pemilih
SASARAN K/L
Pelayanan dan kapasitas penyelenggaraan Pemilihan Umum yang bersih dan jujur Pelaksanaan Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang berkualitas, bersih dan jujur.
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah laporan pemeriksaan dana kampanye, dan audit dana kampanye secara cepat, akuntabel dan mudah diakses masyarakat
Jumlah Kegiatan Pendidikan Pemilih cerdas tolak politik uang
91
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak1 Hak Politik
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak2 Hak Politik
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak3 Hak Politik
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Peningkatan hak memilih dan dipilih kelompok marjinal
Peningkatan hak memilih dan dipilih kelompok marjinal
Penyiapan Penyusunan Rancangan Peraturan Kpu, Advokasi, Penyelesaian Sengketa dan Penyuluhan Peraturan Meninkatnya kualitas Program Penguatan Kelembagaan Perundang-Undangan yang Berkaitan pertimbangan/opini hukum dan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik Dengan Penyelenggaraan Pemilu penyelesaian sengketa hukum,
Persentase penyelesaian sengketa hukum yang dimenangkan.
87%
Peningkatan hak memilih dan dipilih kelompok marjinal
Penyiapan Penyusunan Rancangan Peraturan Kpu, Advokasi, Penyelesaian Sengketa dan Penyuluhan Peraturan Program Penguatan Kelembagaan Perundang-Undangan yang Berkaitan Meningkatnya pelayanan dan kapasitas Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik Dengan Penyelenggaraan Pemilu penyelenggaraan Pemilihan Umum
Tersedianya pedoman teknis penyusunan pelaporan dana kampanye, audit dana kampanye, verifikasi partai politik dan anggota DPD.
88%
Terlaksananya pengelolaam dokumen produk hukum .
91%
Meningkatnya kualitas rancangan Peraturan KPU dan Kepuusan KPU yang Persentase ketepatan waktu sesuai dengan ketentuan pembentukan harmonisasi dan penyusunan PKPU dan peraturan perundang-undangan keputusan KPU
Penyiapan Penyusunan Rancangan Peraturan Kpu, Advokasi, Penyelesaian Sengketa dan Penyuluhan Peraturan Program Penguatan Kelembagaan Perundang-Undangan yang Berkaitan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik Dengan Penyelenggaraan Pemilu Pedoman, Petunjuk Teknis dan Bimbingan Teknis/Supervisi/Publikasi/Sosialisasi Program Penguatan Kelembagaan Penyelenggaraan Pemilu dan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik Pendidikan Pemilih
7 Penguatan Lembaga Demokrasi
8 Penguatan Lembaga Demokrasi
Tersedianya Dokumen Perencanaan dan Penganggaran, Koordinasi Antar Penguatan kelembagaan penyelenggara Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Manajemen Perencanaan Lembaga, Data dan Informasi Serta pemilu Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU dan Data Hasil Monitoring dan Evaluasi
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak5 Hak Politik
6 Penguatan Lembaga Demokrasi
TARGET
Penyiapan Penyusunan Rancangan Peraturan Kpu, Advokasi, Penyelesaian Sengketa dan Penyuluhan Peraturan Program Penguatan Kelembagaan Perundang-Undangan yang Berkaitan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik Dengan Penyelenggaraan Pemilu
Meningkatnya kualitas pelayanan, pengelolaan dokumentasi dan informasi hukum. Meningkatnya kinerja teknis pengawasan penyelenggaraan pemilu dalam pencegahan, penanganan pelanggaran, dan penyelesaian Pusat Pendidikan Pemilih sengketa Tersedianya Dokumen Perencanaan dan Penganggaran, Koordinasi Antar Penguatan kelembagaan penyelenggara Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Manajemen Perencanaan Lembaga, Data dan Informasi Serta pemilu Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU dan Data Hasil Monitoring dan Evaluasi Tersedianya Dokumen Perencanaan dan Penganggaran, Koordinasi Antar Penguatan kelembagaan penyelenggara Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Manajemen Perencanaan Lembaga, Data dan Informasi Serta pemilu Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU dan Data Hasil Monitoring dan Evaluasi
Pemenuhan Kebebasan Sipil dan Hak4 Hak Politik
INDIKATOR K/L
Peningkatan hak memilih dan dipilih kelompok marjinal
Jumlah kegiatan pendidikan pemilih Persentase pemutakhiran data pemilih di tingkat kelurahan di seluruh Indonesia
Fasilitasi pembentukan Lembaga Riset Kepemiluan dan operasionalisasinya Persentase pengembangan teknologi informasi kepemiluan: (a) Kajian evoting, e-counting dan e-recapitulation; (b) Penguatan sarana dan prasarana perangka teknologi informasi kepemiluan
95%
91
100%
100%
100%
KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA (KPPU) Kedaulatan Pangan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses Pemantauan dan pengendalian harga 1 Pangan Masyarakat pangan
Program Pengawasan Persaingan Usaha
Pengkajian, Kebijakan, dan Advokasi Persaingan Usaha
Pengawasan perilaku persaingan usaha Jumlah kajian sektor strategis terkait tidak sehat terhadap pelaku usaha di pencegahan praktek monopoli dan sektor pangan persaingan usaha tidak sehat
Kelancaran Distribusi Pangan dan Akses Pemantauan dan pengendalian harga 2 Pangan Masyarakat pangan
Program Pengawasan Persaingan Usaha
Penanganan Perkara Pelanggaran Persaingan Usaha
Penegakan hukum persaingan usaha atas praktek monopoli dan persaingan usaha tidak sehat di sektor pangan
TARGET
Jumlah penetapan/putusan
13
25
Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Persaingan Usaha Yang Sehat (Contoh: Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan Menghindari Praktik Monopoli, Tertib Program Pengawasan Persaingan 1 Daya Saing Bangsa Ukur) Usaha Persaingan Usaha Yang Sehat (Contoh: Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan Menghindari Praktik Monopoli, Tertib 2 Daya Saing Bangsa Ukur) Persaingan Usaha Yang Sehat (Contoh: Peningkatan Kemandirian Ekonomi dan Menghindari Praktik Monopoli, Tertib 3 Daya Saing Bangsa Ukur)
KEGIATAN K/L
Pengkajian, Kebijakan, dan Advokasi Persaingan Usaha
Program Pengawasan Persaingan Usaha
Pengkajian, Kebijakan, dan Advokasi Persaingan Usaha
Program Pengawasan Persaingan Usaha
Pengkajian, Kebijakan, dan Advokasi Persaingan Usaha
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Peningkatan pemahaman dunia usaha dan masyarakat terhadap pentingnya nilai-nilai persaingan usaha yang sehat
Tingkat pemahaman dunia usaha terkait nilai-nilai persaingan usaha yang sehat
Peningkatan pemahaman dunia usaha dan masyarakat terhadap pentingnya nilai-nilai persaingan usaha yang sehat Penerapan competition checklist dalam proses perumusan kebijakan ekonomi di pusat dan daerah
Jumlah advokasi kebijakn persaingan usaha di lembaga pendidikan dan kedinasan
17
Jumlah implementasi manual kebijakan persaingan di Pusat dan Daerah
27
60%
KOMISI YUDISIAL RI Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 1 Politik
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Rekrutmen, Peningkatan Kapasitas, Advokasi, Pengawasan Perilaku Hakim Agung dan Hakim
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 2 Politik
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Rekrutmen, Peningkatan Kapasitas, Advokasi, Pengawasan Perilaku Hakim Agung dan Hakim
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Rekrutmen, Peningkatan Kapasitas, Advokasi, Pengawasan Perilaku Hakim Agung dan Hakim
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 4 Politik
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Rekrutmen, Peningkatan Kapasitas, Advokasi, Pengawasan Perilaku Hakim Agung dan Hakim
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 5 Politik
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Rekrutmen, Peningkatan Kapasitas, Advokasi, Pengawasan Perilaku Hakim Agung dan Hakim
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 3 Politik
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Penelusuran rekam jejak hakim dan Penyelenggaraan Investigasi Hakim dan calon hakim secara cepat, tepat, dan Calon Hakim akuntabel. Penyelesaian Laporan Masyarakat terhadap Hakim yang diduga Melanggar Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim sampai dengan Pelayanan Atas Penanganan Laporan keluarnya keputusan secara cepat, Dugaan Pelanggaran KEPPH tepat, dan akuntabel. Seleksi Hakim Agung, Hakim Adhoc di Terselenggaranya proses seleksi calon Mahkamah Agung, Seleksi hakim agung dan calon hakim adhoc di Pengangkatan Hakim, Advokasi dan MA dan seleksi pengangkatan hakim Peningkatan Kapasitas Hakim yang bebas KKN Seleksi Hakim Agung, Hakim Adhoc di Terselenggaranya proses seleksi calon Mahkamah Agung, Seleksi hakim agung dan calon hakim adhoc di Pengangkatan Hakim, Advokasi dan MA dan seleksi pengangkatan hakim Peningkatan Kapasitas Hakim yang bebas KKN Seleksi Hakim Agung, Hakim Adhoc di Mahkamah Agung, Seleksi Terselenggaranya kegiatan peningkatan Pengangkatan Hakim, Advokasi dan kapasitas hakim yang profesional dan Peningkatan Kapasitas Hakim bebas KKN
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah laporan rekam jejak hakim dan calon hakim
121
Jumlah keputusan sidang MKH yang diusulkan oleh KY Jumlah kegiatan penyelenggaraan seleksi calon hakim agung dan hakim adhoc di Mahkamah Agung secara independen dan bebas KKN Jumlah kegiatan rekrutmen dan seleksi calon hakim bersama dengan Mahkamah Agung secara independen dan bebas KKN
Indeks Peningkatan Kapasitas Hakim (PKH)
10
3
1
Meningkat
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 6 Politik
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 7 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Komisi Yudisial
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Rekrutmen, Peningkatan Kapasitas, Advokasi, Pengawasan Perilaku Hakim Agung dan Hakim
Penyelenggaraan Pelayanan Informasi Kepada Publik Seleksi Hakim Agung, Hakim Adhoc di Mahkamah Agung, Seleksi Pengangkatan Hakim, Advokasi dan Peningkatan Kapasitas Hakim
Layanan informasi bidang yudisial yang cepat, akuntabel dan mudah diakses masyarakat Terselenggaranya judicial education terkait dengan perbuatan yang merendahkan kehormatan dan keluhuran martabat hakim.
Jumlah laporan hasil analisis putusan yang akuntabel untuk rekomendasi mutasi hakim Jumlah kegiatan judicial education terkait dengan perbuatan yang merendahkan kehormatan dan keluhuran martabat hakim
10
3
Kepastian dan Penegakan Hukum No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
1 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Rekrutmen, Peningkatan Kapasitas, Advokasi, Pengawasan Perilaku Hakim Agung dan Hakim
Pelayanan Atas Penanganan Laporan Dugaan Pelanggaran KEPPH
2 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Rekrutmen, Peningkatan Kapasitas, Advokasi, Pengawasan Perilaku Hakim Agung dan Hakim
Pelayanan Atas Penanganan Laporan Dugaan Pelanggaran KEPPH
3 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Rekrutmen, Peningkatan Kapasitas, Advokasi, Pengawasan Perilaku Hakim Agung dan Hakim
Pelayanan Atas Penanganan Laporan Dugaan Pelanggaran KEPPH
4 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Rekrutmen, Peningkatan Kapasitas, Advokasi, Pengawasan Perilaku Hakim Agung dan Hakim
Pelayanan Atas Penanganan Laporan Dugaan Pelanggaran KEPPH
SASARAN K/L Penyelesaian Laporan Masyarakat terhadap Hakim yang diduga Melanggar Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim sampai dengan keluarnya keputusan secara cepat, tepat, dan akuntabel. Penyelesaian Laporan Masyarakat terhadap Hakim yang diduga Melanggar Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim sampai dengan keluarnya keputusan secara cepat, tepat, dan akuntabel. Penyelesaian Laporan Masyarakat terhadap Hakim yang diduga Melanggar Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim sampai dengan keluarnya keputusan secara cepat, tepat, dan akuntabel. Penyelesaian Laporan Masyarakat terhadap Hakim yang diduga Melanggar Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim sampai dengan keluarnya keputusan secara cepat, tepat, dan akuntabel.
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah dokumen laporan verifikasi yang dapat dilakukan registrasi dan ditindaklanjuti penanganannya 460 dokumen
Jumlah dokumen hasil sidang atas penanganan laporan masyarakat
125 dokumen
Jumlah keputusan sidang MKH yang diusulkan oleh KY
10 rekomendasi
Jumlah laporan pemantauan hasil persidangan
99 laporan
LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
1 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Penerapan Sistem Reward & Program Pengkajian Administrasi Punishment dan Keteladanan Pimpinan Negara dan Diklat Aparatur Negara
Penyelenggaraan Diklat Teknis Dan Fungsional
Meningkatnya kompetensi dan profesionalisme ASN melalui diklat
Jumlah peserta TOT Diklat Revolusi Mental dalam Pelayanan Publik
100 peserta
2 Reformasi Birokrasi Pemerintahan
Penerapan Sistem Reward & Program Pengkajian Administrasi Punishment dan Keteladanan Pimpinan Negara dan Diklat Aparatur Negara
Penyelenggaraan Diklat Teknis Dan Fungsional
Meningkatnya kompetensi dan profesionalisme ASN melalui diklat
Jumlah peserta Diklat Revolusi Mental dalam Pelayanan Publik
100 peserta
Reformasi Birokrasi No
Program Prioritas
Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 1 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 2 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Penerapan Manajemen ASN
Program Pengkajian Administrasi Negara dan Diklat Aparatur Negara
Penerapan Manajemen ASN
Program Pengkajian Administrasi Negara dan Diklat Aparatur Negara
KEGIATAN K/L Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan Diklat Kepemimpinan Aparatur Nasional Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan Diklat Kepemimpinan Aparatur Nasional
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Terbentuknya kader-kader reform pada instansi pemerintah Jumlah peserta diklat Meningkatnya kompetensi kepemimpinan visioner pejabat struktural Eselon 1 Jumlah peserta Diklat Pim Tk I
TARGET
200 Peserta
120
Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 3 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Penerapan Standar Pelayanan Publik 4 dan Sistem Informasi Perijinan Penerapan Standar Pelayanan Publik 5 dan Sistem Informasi Perijinan
Penerapan Manajemen ASN Penguatan kapasitas pengelolaan kinerja pelayanan publik Penguatan kapasitas pengelolaan kinerja pelayanan publik
Program Pengkajian Administrasi Negara dan Diklat Aparatur Negara Program Pengkajian Administrasi Negara dan Diklat Aparatur Negara Program Pengkajian Administrasi Negara dan Diklat Aparatur Negara
Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan Diklat Kepemimpinan Aparatur Nasional Penyelenggaraan Diklat Teknis Dan Fungsional Penyelenggaraan Diklat Teknis Dan Fungsional
Meningkatnya kompetensi kepemimpinan strategis pejabat struktural Eselon II Terwujudnya peningkatan kapasitas ASN Pelayanan Publik Terlaksananya diklat TOT revolusi mental dalam pelayanan publik
Jumlah peserta Diklatpim Tk II Jumlah peserta diklat Revolusi Mental dalam Pelayanan Publik Jumlah peserta diklat TOT revolusi mental dalam pelayanan publik
270 Peserta 500 500
LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA (LIPI) Kedaulatan Pangan No
Program Prioritas
Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 1 Lain Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 2 Lain Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 3 Lain Peningkatan Produksi Padi dan Pangan 4 Lain
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Teknologi Peningkatan Produktivitas Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Penyuluhan Teknologi Peningkatan Produktivitas Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Penyuluhan
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek
Penelitian Bioteknologi
Penelitian unggulan untuk Ketahanan Pangan dan Kesehatan
Jumlah Laporan Penelitian Ketahanan Pangan dan Obat
Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek
Penelitian Bioteknologi
Difusi bibit umbi,kedelai plus dan pupuk Jumlah daerah implementasi dan organik berbasis mikroba Indonesia produksi bibit
5 daerah
Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek
Penelitian Bioteknologi
Pengembangan Techno Park di kab/kota
Techno Park Banyumulek-NTB
1 Techno Park
Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek
Penelitian Bioteknologi
Pengembangan Techno Park di kab/kota
Techno Park Sikka-NTT (lokasi)
1 Techno Park
Kemaritiman dan Kelautan No
Program Prioritas
Tata Ruang Laut, Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta 1 Wisata Bahari
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Konservasi pesisir dan laut
PROGRAM K/L Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek
KEGIATAN K/L
Penelitian Oseanografi
SASARAN K/L Terpantaunya kondisi ekosistem terumbu karang
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah kawasan dengan kategori sehat
0
Pelayanan Kesehatan Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Penguatan Sistem Informasi, Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Manajemen dan Penelitian dan 1 Kesehatan Pengembangan Kesehatan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Penyediaan, Distribusi, dan Mutu 2 Kesehatan Sediaan Farmasi, Alkes dan Makanan
No
Program Prioritas
PROGRAM K/L Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek
KEGIATAN K/L
Pengembangan Inovasi Penelitian Bioteknologi
SASARAN K/L Akselerasi difusi hasil iptek berbasis inovasi LIPI ke stakeholders (Industri, Pemerintah, Masyarakat) Penelitian unggulan untuk Ketahanan Pangan dan Kesehatan
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah riset terkait bahan baku obat dalam negeri Jumlah Laporan Penelitian Ketahanan Pangan dan Obat
10
Desa dan Kawasan Pedesaan No
Program Prioritas
Pengembangan Usaha Ekonomi 1 Masyarakat Desa
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Peningkatan kapasitas masyarakat desa dalam pemanfaatan & pengembangan Program Penelitian, Penguasaan, dan Teknologi Tepat Guna Pemanfaatan Iptek
KEGIATAN K/L
Pengembangan dan Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna
SASARAN K/L Peningkatan pemasyarakatan dan Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna di Daerah
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah UMKM yang dibina
5
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
Pengembangan Science dan 1 Technopark Indonesia
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Hubungan dengan sumber R&D yang kontinyu
PROGRAM K/L
Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek
KEGIATAN K/L
Pengembangan Inovasi
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Jumlah paket sarana N-STP di Cibinong Pengembangan N-STP di Cibinong Science Center-Botanical Garden, Science Center-Botanical Garden dalam termasuk didalamnya Pusat Inovasi dan rangka akselerasi difusi iptek LIPI Inkubator
TARGET
1
LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH (LKPP) Reformasi Birokrasi No
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Program Prioritas
Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 1 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 2 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 3 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 4 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 5 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 6 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB Pelaksanaan Road Map RB, Peningkatan Asistensi, Fasilitasi, 7 Bimbingan Teknis Pelaksanaan RB
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Penguatan sistem pengadaan barang dan jasa
Program Pengembangan Sistem Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Pemberian Advokasi dan Penyelesaian Sanggah Wilayah I
Penguatan sistem pengadaan barang dan jasa
Program Pengembangan Sistem Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Pengembangan Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) Nasional
Penguatan sistem pengadaan barang dan jasa
Program Pengembangan Sistem Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Pengembangan Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) Nasional
Penguatan sistem pengadaan barang dan jasa
Program Pengembangan Sistem Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Penguatan sistem pengadaan barang dan jasa
SASARAN K/L
Konsolidasi pengadaan dengan penguatan perencanaan pengadaan
INDIKATOR K/L
TARGET
Persentase nilai anggaran pengadaan yang terkonsolidasi terhadap belanja pengadaan dalam APBN/APBD
20%
Jumlah Cloud Data Center LPSE
30 Provinsi
Jumlah penyedia yang terkualifikasi
112000 penyedia
Pengembangan Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) Nasional
Cloud data center LPSE Tersedianya sistem rapor kinerja penyedia dalam pengadaan barang/jasa pemerintah Meningkatnya kualitas layanan, kapasitas dan keamanan informasi dalam penyelenggaraan layanan pengadaan secara elektronik
Jumlah LPSE yang terstandarisasi
510 LPSE
Program Pengembangan Sistem Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Pengembangan Sistem Profesi Ahli Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Tercapainya maturitas organiasi pengadaan barang/jasa pemerintah
Jumlah ULP yang mencapai maturitas (level 3)
441 ULP
Penguatan sistem pengadaan barang dan jasa
Program Pengembangan Sistem Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Pengembangan Sistem Profesi Ahli Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Terpenuhinya jumlah pejabat fungsional pengelola PBJ
Jumlah pejabat fungsional pengelola PBJ
3500 orang
Penguatan sistem pengadaan barang dan jasa
Program Pengembangan Sistem Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Pengembangan Sistem Katalog
Meningkatnya jumlah produk yang masuk dalam e-catalogue
Jumlah produk yang masuk e-catalogue 62500 produk
LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL (LAPAN) Daerah Perbatasan No
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Program Prioritas
Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan 1 Ekonomi Perbatasan
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 2 Laut, dan Udara Pengamanan Batas Wilayah Darat, 3 Laut, dan Udara
Membangun akses transportasi darat, laut, dan udara pembuka Isolasi
Patroli Pengamanan Batas Wilayah Patroli Pengamanan Batas Wilayah
PROGRAM K/L
Program Pengembangan Teknologi Penerbangan dan Antariksa
Program Pengembangan Teknologi Penerbangan dan Antariksa Program Pengembangan Teknologi Penerbangan dan Antariksa
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Pesawat Transport Nasional yang Pengembangan Teknologi Penerbangan dikembangkan
Pengembangan Teknologi dan Data Penginderaan Jauh Pengembangan Teknologi Satelit
Produk litbangyasa teknologi dan data penginderaan jauh Data Parameter Satelit, Data Satelit Dan Data Atmosfer/Ionosfer
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah produk desain pesawat transport nasional yang siap diproduksi oleh industri penerbangan.
1
Jumlah model, pedoman, modul, dan prototipe di bidang teknologi dan data penginderaan jauh yang operasional untuk pemantauan sumber daya alam, lingkungan, serta mitigasi bencana dan perubahan iklim Jumlah Data Penjejakan Dan Kendali Satelit
10 10
Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Program Prioritas
Postur Pertahanan Berdaya Gentar Tinggi dan Wilayah Perbatasan yang 1 Aman
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung) Peningkatan Sarpras Keamanan Perbatasan
PROGRAM K/L Program Pengembangan Teknologi Penerbangan dan Antariksa
KEGIATAN K/L
Pengembangan Teknologi Roket
SASARAN K/L
Roket yang Diproduksi dan Diujikan
LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK RADIO REPUBLIK INDONESIA
INDIKATOR K/L Jumlah Pengujian Roket Yang Terlaksana
TARGET
1
Revolusi Mental No
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Program Prioritas
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 1 dan Media Publik
Pembangunan Karakter Melalui Media Program Pengelolaan Dan Publik Penyelenggaraan Siaran Radio Publik
Pengembangan Program dan Produksi Siaran Radio Publik
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 2 dan Media Publik
Pembangunan Karakter Melalui Media Program Pengelolaan Dan Publik Penyelenggaraan Siaran Radio Publik
Penyelenggaraan dan Pengembangan Stasiun Siaran Lokal, Regional
SASARAN K/L
Tersedianya Program dan Produksi Siaran dan Pemberitaan untuk Membangun Karakter Bangsa Tersedianya Program Siaran dan Pemberitaan untuk Stasiun Siaran Lokal, Regional dan Nasional yang Membangun Karakter Bangsa dan Menjadi Alat Pertahanan Negara di bidang Informasi
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Model Pengembangan Produksi Paket Siaran dan Pemberitaan Informasi, Pendidikan, Pelestarian, Hiburan yang Sehat, Kontrol Sosial dan Membangun Citra Positif Bangsa. 24 Model Paket Acara
Program, Produksi Siaran dan Pemberitaan untuk Siaran Lokal, Regional dan Nasional
122602 paket
LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK TELEVISI REPUBLIK INDONESIA Revolusi Mental No
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Program Prioritas
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 1 dan Media Publik
Pembangunan Karakter Melalui Media Program Pengelolaan Dan Publik Penyelenggaraan Siaran TV Publik
Pengembangan Program dan Produksi Siaran TV Publik
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 2 dan Media Publik
Pembangunan Karakter Melalui Media Program Pengelolaan Dan Publik Penyelenggaraan Siaran TV Publik
Peningkatan Peran Lembaga, Keluarga 3 dan Media Publik
Pembangunan Karakter Melalui Media Program Pengelolaan Dan Publik Penyelenggaraan Siaran TV Publik
Pengembangan Program dan Produksi Siaran TV Publik Penyelenggaraan dan Pengembangan Stasiun Penyiaran TV Publik Lokal dan Regional
SASARAN K/L Terwujudnya Kerjasama RRI dengan Pemangku kepentingan (stake holder) di tingkat nasional dan Internasional Terselenggaranya Pelaksanaan Produksi dan Siaran Analog dan Digital (Simulcast) TV Publik TVRI Tersedianya Program Siaran dan Pemberitaan Untuk Siaran Lokal dan Regional
INDIKATOR K/L
TARGET
Naskah Kerjasama RRI dengan Stake Holder Nasional dan Internasional
2 laporan
Siaran TV Publik
6234 episode
Siaran TV Publik lokal dan regional
41647 jam siar
LEMBAGA SANDI NEGARA Daerah Perbatasan No
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Program Prioritas
Pengamanan Batas Wilayah Darat, 1 Laut, dan Udara
Patroli Pengamanan Batas Wilayah
PROGRAM K/L
Program Pengembangan Persandian Nasional
KEGIATAN K/L
Operasi Analisa Sinyal
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Jumlah produk intelijen sinyal (daerah Terselenggaranya pengamanan perbatasan, ancaman separatisme, persandian melalui analisis teknis sandi ancaman cyber, konflik komunal, dan dan analisis kriptografi ancaman pihak asing)
TARGET
6 produk intelijan
Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Program Prioritas
Keamanan Data dan Informasi (Cyber 1 Security) Keamanan Data dan Informasi (Cyber 2 Security) Keamanan Data dan Informasi (Cyber 3 Security) Keamanan Data dan Informasi (Cyber 4 Security)
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Alat Peralatan Persandian
Alat Peralatan Persandian Operasional Pengemanan Siber Operasional Pengemanan Siber
PROGRAM K/L Program Pengembangan Persandian Nasional Program Pengembangan Persandian Nasional Program Pengembangan Persandian Nasional Program Pengembangan Persandian Nasional
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
Pengembangan Infrastruktur dan Pengelolaan Sistem Keamanan Informasi Berklasifikasi Pengembangan Infrastruktur dan Pengelolaan Sistem Keamanan Informasi Berklasifikasi
Pemenuhan layanan kebutuhan operasional Sistem Keamanan Informasi Berklasifikasi Pemenuhan layanan kebutuhan operasional Sistem Keamanan Informasi Berklasifikasi
Operasi Analisa Sinyal
Hasil Proses analisis sinyal
Operasi Analisa Sinyal
Hasil Proses analisis sinyal
INDIKATOR K/L
TARGET
Crypto Mobile Phone
95 unit
Crypto Deskphone
48 unit
Operasi Analisa Sinyal Pengembangan Infrastruktur jaring Analisa Sinyal
11 laporan Tahap 1
Keamanan Data dan Informasi (Cyber 5 Security)
6 7 8 9
Keamanan Data dan Informasi (Cyber Security) Keamanan Data dan Informasi (Cyber Security) Keamanan Data dan Informasi (Cyber Security) Keamanan Data dan Informasi (Cyber Security)
Operasional Pengemanan Siber
Operasional Pengemanan Siber Peningkatan Kapasitas SDM Sandi Peningkatan Kapasitas SDM Sandi Peningkatan Kapasitas SDM Sandi
Program Pengembangan Persandian Nasional Program Pengembangan Persandian Nasional Program Pengembangan Persandian Nasional Program Pengembangan Persandian Nasional Program Pengembangan Persandian Nasional
Penyelenggaraan Fasilitasi Operasional Sistem Keamanan Informasi Berklasifikasi Penyelenggaraan Fasilitasi Operasional Sistem Keamanan Informasi Berklasifikasi Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Bidang Persandian Penyelenggaraan Pendidikan Profesional di Bidang Persandian Penyelenggaraan Pendidikan Profesional di Bidang Persandian
Fasilitasi Operasional Sistem Keamanan Informasi Berklasifikasi K/L/D/I dan VVIP Fasilitasi Operasional Sistem Keamanan Informasi Berklasifikasi K/L/D/I dan VVIP SDM Lulusan Diklat Lulusan Sarjana Sains Terapan Lulusan Sarjana Sains Terapan
Operasional Sistem Keamanan Informasi Berklarifikasi K/L/D/I Operasional Sistem Keamanan Informasi Berklarifikasi VVIP Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihanan Bidang Persandian Penyelenggaraan Pendidikan Profesional di Bidang Persandian Penyelenggaraan Pendidikan S2 Teknik Keamanan Informasi
1 Paket
1 Paket 300 lulusan 80 lulusan 10 orang
MAHKAMAH AGUNG Revolusi Mental No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 1 Politik
Penegakan Disiplin Aparat Pemerintah dan Penegak Hukum
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung
Jumlah masyarakat yang menjadi Rekrutmen dan pendidikan pegawai Mahkamah Agung baik di Pembinaan Administrasi Pengelolaan pembentukan Mahkamah Agung yang pusat maupun daerah hasil rekrutmen Kepegawaian dan Pengembangan SDM bebas KKN (Korupsi, Kolusi, Nepotisme) dan pendidikan yang bebas KKN
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 2 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung
Layanan informasi bidang pengadilan yang cepat, akuntabel dan mudah diakses masyarakat
Persentase hasil putusan sidang pengadilan yang dipublikasikan
Tertanganinya pengaduan masyarakat secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Prosentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti secara profesional, teliti, cepat, tepat, dan akuntabel.
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 3 Politik
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Peningkatan Pelayanan Informasi pada Mahkamah Agung dan Pengadilan Semua Lingkungan Peradilan Pengawasan Pelaksanaan Teknis, Program Pengawasan dan Peningkatan Administrasi Peradilan, Administrasi Akuntabilitas Aparatur Mahkamah Umum, Penanganan Pengaduan Agung RI Inspektur Wilayah I, II, II, IV
TARGET
1000
Antar Kelompok Pendapatan No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
1 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum
Pembinaan Administrasi Peradilan Umum
Terselenggaranya tertib administrasi Jumlah pelaksanaan pengawasan perkara di lingkungan peradilan umum pelayanan publik peradilan umum
2 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum
Pembinaan Administrasi Peradilan Umum
Terselenggaranya tertib administrasi perkara di lingkungan peradilan umum Pelaksanaan pos pelayanan hukum
3 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Agama
Pembinaan Administrasi Peradilan Agama
Terselenggaranya tertib administrasi jumlah pelayanan peradilan di perkara di lingkungan peradilan agama lingkungan peradilan agama
4 Perluasan pelayanan dasar
Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar Berbasis SPM
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Agama
Pembinaan Administrasi Peradilan Agama
Terselenggaranya tertib administrasi perkara di lingkungan peradilan agama pelaksanaan pos pelayanan hukum
TARGET
Kepastian dan Penegakan Hukum No
Program Prioritas
1 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
PROGRAM K/L Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
SDM Apgakum yang kompeten, berintegritas dan profesional melalui Pembinaan Administrasi Pengelolaan perubahan pola rekrutment, mutasi Kepegawaian dan Pengembangan SDM dan promosi, reward and punishment
INDIKATOR K/L
Rekrutment SDM bekerjasama dengan pihak ketiga TBC
TARGET
SDM Apgakum yang kompeten, berintegritas dan profesional melalui Pembinaan Administrasi Pengelolaan perubahan pola rekrutmen, mutasi dan Kepegawaian dan Pengembangan SDM promosi, reward and punishment SDM Apgakum yang kompeten, berintegritas dan profesional melalui Pembinaan Administrasi Pengelolaan perubahan pola rekrutmen, mutasi dan Kepegawaian dan Pengembangan SDM promosi, reward and punishment
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung
3 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung
4 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung
5 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Mahkamah Agung
6 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Mahkamah Agung RI
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Mahkamah Agung RI
8 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Mahkamah Agung RI
9 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Mahkamah Agung RI
10 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Mahkamah Agung RI
11 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Mahkamah Agung RI
12 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Mahkamah Agung RI
13 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pengembangan SDM Aparat Penegak Hukum
Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Mahkamah Agung RI
Pembinaan Administrasi dan Pengelolaan Keuangan Badan Urusan Administrasi Peningkatan Profesionalitas Tenaga Teknis Peradilan dan Aparatur Peradilan Pengawasan Pelaksanaan Teknis, Administrasi Peradilan, Administrasi Umum, Penanganan Pengaduan Inspektur Wilayah I Pengawasan Pelaksanaan Teknis, Administrasi Peradilan, Administrasi Umum, Penanganan Pengaduan Inspektur Wilayah I Pengawasan Pelaksanaan Teknis, Administrasi Peradilan, Administrasi Umum, Penanganan Pengaduan Inspektur Wilayah II Pengawasan Pelaksanaan Teknis, Administrasi Peradilan, Administrasi Umum, Penanganan Pengaduan Inspektur Wilayah II Pengawasan Pelaksanaan Teknis, Administrasi Peradilan, Administrasi Umum, Penanganan Pengaduan Inspektur Wilayah III Pengawasan Pelaksanaan Teknis, Administrasi Peradilan, Administrasi Umum, Penanganan Pengaduan Inspektur Wilayah III Pengawasan Pelaksanaan Teknis, Administrasi Peradilan, Administrasi Umum, Penanganan Pengaduan Inspektur Wilayah IV Pengawasan Pelaksanaan Teknis, Administrasi Peradilan, Administrasi Umum, Penanganan Pengaduan Inspektur Wilayah IV
14 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Perdata yang Mudah & Cepat
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung
Peningkatan Pelayanan Informasi pada Peningkatan pelayanan peradilan Mahkamah Agung dan Pengadilan melalui mekanisme Small Claim Court Semua Lingkungan Peradilan dan Mediasi
TBC
15 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Perdata yang Mudah & Cepat
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Mahkamah Agung
Pengadaan Sarana dan Prasarana di Lingkungan Mahkamah Agung
TBC
2 Penegakan Hukum yang Berkualitas
7 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Pola mutasi dan promosi yang didasarkan merit system
TBC
Pemberian reward and punishment berdasarkan monev kinerja
TBC
Optimalisasi Hakim di Pengadilan Tinggi sebagai Pengawas dan Pembinan Hakim Pengawasan oleh Hakim Tinggi Bidang di bawah lingkungannya Pengawasan
Jumlah Satuan Kerja / Jumlah Provinsi
Meningkatnya kualitas profesionalisme Pilot project Diklat Terpadu Sumber Daya Manusia Teknis Peradilan Penanganan Perkara di 3 Provinsi
TBC
Meningkatkan kualitas pelaksanaan fungsi pengawasan
Pengelolaan pengaduan masyarakat terhadap pengadilan yang akuntabel dan transparan (TBC)
TBC
Meningkatkan kualitas pelaksanaan fungsi pengawasan
Penguatan koordinasi kelembagaan MKH (TBC)
TBC
Meningkatkan kualitas pelaksanaan fungsi pengawasan
Pengelolaan pengaduan masyarakat terhadap pengadilan yang akuntabel dan transparan (TBC)
Meningkatkan kualitas pelaksanaan fungsi pengawasan
Penguatan koordinasi kelembagaan MKH (TBC)
Meningkatkan kualitas pelaksanaan fungsi pengawasan
Pengelolaan pengaduan masyarakat terhadap pengadilan yang akuntabel dan transparan (TBC)
Meningkatkan kualitas pelaksanaan fungsi pengawasan
Penguatan koordinasi kelembagaan MKH (TBC)
Meningkatkan kualitas pelaksanaan fungsi pengawasan
Pengelolaan pengaduan masyarakat terhadap pengadilan yang akuntabel dan transparan (TBC)
Meningkatkan kualitas pelaksanaan fungsi pengawasan
Penguatan koordinasi kelembagaan MKH (TBC)
Diseminasi kebijakan peradilan (Small Claim Court dan Mediasi) kepada pemangku kepentingan Jumlah pengadaan sarana dan prasarana untuk kebutuhan mediasi (ruang kaukus dan ruang pleno untuk kebutuhan mediasi, buku registrasi Pemenuhan kebutuhan sarana dan mediasi, small claim court, integrasi prasarana untuk mendukung pelayanan data dalam SIPP) di PN dan PA daerah Small Claim Court dan Mediasi percontohan
16 Penegakan Hukum yang Berkualitas
17 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Perdata yang Mudah & Cepat
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
Pembinaan Administrasi Peradilan Umum
Peningkatan pelayanan peradilan melalui mekanisme Small Claim Court dan Mediasi
Koordinasi pemangku kepentingan untuk mendukung pelaksanaan mekanisme Small Claim Court dan Mediasi di pengadilan khusus di daerahdaerah percontohan TBC
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Mahkamah Agung
Pengadaan Sarana dan Prasarana di Lingkungan Mahkamah Agung
Pemenuhan kebutuhan sarpras untuk mendukung pelaksanaan SPPA di lingkungan peradilan
Pengadaan sarpras seperti pengadilan anak, ruang tunggu anak, ruang teleconference peradilan anak di lingkungan peradilan umum dengan angka kriminalitas anak yang tinggi
Peningkatan Profesionalitas Tenaga Teknis Peradilan dan Aparatur Peradilan
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum
TBC
18 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Sistem Peradilan Pidana Anak berlandaskan Keadilan Restoratif
Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Mahkamah Agung
19 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung
Meningkatnya kualitas profesionalisme SDM teknis peradilan dalam proses peradilan anak Meningkatnya pengelolaan dan Peningkatan Pelayanan Informasi pada pelayanan sistem informasi terintegrasi Mahkamah Agung dan Pengadilan pada 4 (empat) lingkungan peradilan Semua Lingkungan Peradilan dan MA
20 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung
Peningkatan Pelayanan Informasi pada Meningkatnya pengelolaan dan Mahkamah Agung dan Pengadilan pelayanan sistem informasi terintegrasi Semua Lingkungan Peradilan di 4 lingkungan peradilan dan MA Bimtek pengembangan SPPT berbasis IT 10 Satuan Kerja Pilot (5 PN dan 5 PT)
21 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Mahkamah Agung
Pengadaan Sarana dan Prasarana di Lingkungan Mahkamah Agung
22 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Mahkamah Agung
Pengadaan Sarana dan Prasarana di Lingkungan Mahkamah Agung
23 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Transparansi & Akuntabilitas Penanganan Perkara di Lembaga Peradilan
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum
Pembinaan Administrasi Peradilan Umum
Penghormatan, Perlindungan, dan 24 Pemenuhan hak atas keadilan
Optimalisasi bantuan hukum dan layanan peradilan bagi masyarakat
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum
Pembinaan Administrasi Peradilan Umum
Penghormatan, Perlindungan, dan 25 Pemenuhan hak atas keadilan
Optimalisasi bantuan hukum dan layanan peradilan bagi masyarakat
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum
Pembinaan Administrasi Peradilan Umum
Penghormatan, Perlindungan, dan 26 Pemenuhan hak atas keadilan
Optimalisasi bantuan hukum dan layanan peradilan bagi masyarakat
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum
Pembinaan Administrasi Peradilan Umum
Penghormatan, Perlindungan, dan 27 Pemenuhan hak atas keadilan
Optimalisasi bantuan hukum dan layanan peradilan bagi masyarakat
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Agama
Pembinaan Administrasi Peradilan Agama
Penghormatan, Perlindungan, dan 28 Pemenuhan hak atas keadilan
Optimalisasi bantuan hukum dan layanan peradilan bagi masyarakat
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Agama
Pembinaan Administrasi Peradilan Agama
Penghormatan, Perlindungan, dan 29 Pemenuhan hak atas keadilan
Optimalisasi bantuan hukum dan layanan peradilan bagi masyarakat
Pembinaan Administrasi Peradilan Agama
Penghormatan, Perlindungan, dan 30 Pemenuhan hak atas keadilan
Optimalisasi bantuan hukum dan layanan peradilan bagi masyarakat
Penghormatan, Perlindungan, dan 31 Pemenuhan hak atas keadilan
Optimalisasi bantuan hukum dan layanan peradilan bagi masyarakat
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Agama Program Peningkatan Manajemen Peradilan Militer dan Tata Usaha Negara (TUN) Program Peningkatan Manajemen Peradilan Militer dan Tata Usaha Negara (TUN)
Pembinaan Administrasi Peradilan Militer dan TUN Pembinaan Administrasi Peradilan Militer dan TUN
Pemenuhan kebutuhan sarpras untuk mendukung integrasi sistem informasi di 4 lingkungan peradilan dan MA Pemenuhan kebutuhan sarpras untuk mendukung integrasi sistem informasi di 4 lingkungan peradilan dan MA Pemenuhan kebutuhan operasional penanganan perkara di tingkat pertama dan tingkat banding - lingkungan peradilan umum Terlaksananya pelayanan bagi masyarakat miskin di lingkungan peradilan umum Terlaksananya pelayanan bagi masyarakat miskin di lingkungan peradilan umum Terlaksananya pelayanan bagi masyarakat miskin di lingkungan peradilan umum Terlaksananya pelayanan bagi masyarakat miskin di lingkungan peradilan agama Terlaksananya pelayanan bagi masyarakat miskin di lingkungan peradilan agama Terlaksananya pelayanan bagi masyarakat miskin di lingkungan peradilan agama Terlaksananya pelayanan bagi masyarakat miskin di lingkungan peradilan TUN Terlaksananya pelayanan bagi masyarakat miskin di lingkungan peradilan TUN
Diklat Hakim Anak dan Sertifikasi Hakim Anak TBC Pengembangan Sistem Informasi terintegrasi di lingkungan peradilan dan MA TBC
Pemenuhan IT dalam rangka SIMARI terintegrasi di 4 lingkungan peradilan
TBC
Implementasi pilot project SPPT di 5 provinsi 10 Satuan Kerja Pilot (5 PN dan 5 PT) Penyusunan satuan biaya operasional penanganan perkara per jenis perkara di tingkat pertama dan tingkat banding (TBC) TBC
Pelayanan sidang keliling
TBC
Pelayanan pembebasan biaya perkara
TBC
Pos Pelayanan Hukum
TBC
Pelayanan sidang keliling
TBC
Pelayanan pembebasan biaya perkara
TBC
Pos Pelayanan Hukum
TBC
Pelayanan sidang keliling
TBC
Pos Pelayanan Hukum
TBC
Penghormatan, Perlindungan, dan 32 Pemenuhan hak atas keadilan
Optimalisasi bantuan hukum dan layanan peradilan bagi masyarakat
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Militer dan Tata Usaha Negara (TUN)
Penghormatan, Perlindungan, dan 33 Pemenuhan hak atas keadilan
Penanganan kasus kekerasan terhadap Program Pendidikan dan Pelatihan perempuan dan anak Aparatur Mahkamah Agung
Penghormatan, Perlindungan, dan 34 Pemenuhan hak atas keadilan
Pendidikan HAM bagi Apgakum
Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Mahkamah Agung
Pembinaan Administrasi Peradilan Militer dan TUN
Terlaksananya pelayanan bagi masyarakat miskin di lingkungan peradilan TUN
Pendidikan Profesional Aparat Pengadilan
Meningkatnya kualitas profesionalisme SDM Teknis Peradilan dalam penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak
Peningkatan Profesional Aparatur Peradilan di Bidang Manajemen dan Kepemimpinan
Pelayanan Pembebasan biaya perkara
Diklat profesional Hakim (termasuk penyusunan modul diklat untuk penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak) (TBC) TBC Diklat profesional Hakim (termasuk penyusunan modul diklat untuk diklat Meningkatnya kualitas profesionalisme Hakim dan aparat peradilan yang SDM teknis Peradilan berbasis HAM) TBC
MAHKAMAH KONSTITUSI RI Revolusi Mental No
Program Prioritas
Penegakan Hukum dan Kelembagaan 1 Politik
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Penegakan Hukum yang Berkualitas
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Pendidikan dan Pelatihan Hak Konstitusional Warga Negara serta Program Peningkatan Pemahaman Hak Diseminasi Perkara Konstitusi dan Konstitusional Warga Negara Putusan MK
SASARAN K/L
Warga negara yang sadar konstitusi
INDIKATOR K/L
TARGET
Jumlah Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Hak Konstitusional Warga Negara
12
Kepastian dan Penegakan Hukum No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
1 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Budaya Hukum
2 Penegakan Hukum yang Berkualitas
Budaya Hukum
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Pendidikan dan Pelatihan Hak Konstitusional Warga Negara serta Program Peningkatan Pemahaman Hak Diseminasi Perkara Konstitusi dan Konstitusional Warga Negara Putusan MK Pendidikan dan Pelatihan Hak Konstitusional Warga Negara serta Program Peningkatan Pemahaman Hak Diseminasi Perkara Konstitusi dan Konstitusional Warga Negara Putusan MK
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Peningkatan Pemahaman Warga Negara dan Aparatur Negara
Peningkatan jumlah Diklat ToT (TBC)
Peningkatan Pemahaman Warga Negara dan Aparatur Negara
Penyusunan indikator pemahaman Hak Konstitusional Warga Negara (TBC) TBC
TBC
OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA Reformasi Birokrasi No
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
TARGET
Diterbitkannya Inpres yang menginstruksikan seluruh instansi pemerintah untuk melaksanakan rekomendasi ORI
Jumlah Inpres pelaksanaan rekomendasi ORI
1 Inpres
Program Pengawasan Pelayanan Publik Pencegahan Mal-Administrasi
Meningkatnya persentase pengaduan masyarakat yang diselesaikan Meningkatnya Partisipasi LSM/Perguruan Tinggi/Individu
Persentase pengaduan masyarakat yang diselesaikan Jumlah Partisipasi LSM/Perguruan Tinggi/Individu
70 LSM/Perguruan tinggi/Individu
Program Pengawasan Pelayanan Publik Pencegahan Mal-Administrasi
Terlaksananya pendampingan integrasi Persentase instansi pemerintah yang pengelolaan pengaduan nasional menerima pendampingan
Program Pengawasan Pelayanan Publik Pencegahan Mal-Administrasi
Meningkatnya kepatuhan K/L/ Pemda dengan Kepatuhan Tinggi atas Pelaksanaan UU Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik
Penerapan Standar Pelayanan Publik 1 dan Sistem Informasi Perijinan
Penguatan kapasitas pengelolaan kinerja pelayanan publik
Penyelesaian Laporan/Pengaduan Program Pengawasan Pelayanan Publik Masyarakat
Penerapan Standar Pelayanan Publik 2 dan Sistem Informasi Perijinan Penerapan Standar Pelayanan Publik 3 dan Sistem Informasi Perijinan
Penguatan kapasitas pengelolaan kinerja pelayanan publik Penguatan kapasitas pengelolaan kinerja pelayanan publik
Penyelesaian Laporan/Pengaduan Program Pengawasan Pelayanan Publik Masyarakat
Penerapan Standar Pelayanan Publik 4 dan Sistem Informasi Perijinan
Penguatan kapasitas pengelolaan kinerja pelayanan publik
Penerapan Standar Pelayanan Publik 5 dan Sistem Informasi Perijinan
Penguatan kelembagaan dan manajemen pelayanan publik
100%
100% instansi pemerintah
% K/L/Pemda dengan tingkat kepatuhan yang tinggi atas pelaksanaan UU Nomor 25 Tahun 2009 tentang K : 58%, L : 55% Prov : 54.5% Kab/Kota : pelayanan publik (Zona Hijau) 30.5%
PUSAT PELAPORAN DAN ANALISIS TRANSAKSI KEUANGAN (PPATK) Stabilitas Keamanan dan Ketertiban No
Program Prioritas
Deteksi Dini dan Bebas Ancaman 1 Terorisme
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Pengawasan Aliran Dana & Media Control
PROGRAM K/L
KEGIATAN K/L
Program Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dan Pendanaan Terorisme Pengelolaan Bidang Hukum PPATK
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Persentase peningkatan jumlah Meningkatnya efektivitas pemberian putusan TPPU dan pendanaan bantuan hukum, pendapat hukum, dan terorisme yang masuk dalam anotasi keterangan ahli putusan
TARGET
TBC
SEKRETARIAT NEGARA Kepastian dan Penegakan Hukum No
Program Prioritas
Penghormatan, Perlindungan, dan 1 Pemenuhan hak atas keadilan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
PROGRAM K/L
Program Dukungan Manajemen dan Penanganan kasus kekerasan terhadap Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya perempuan dan anak Kementerian Sekretariat Negara
KEGIATAN K/L Pemberian Perlindungan Saksi dan Korban dan Dukungan Lainnya di Lingkungan LPSK
SASARAN K/L Perlindungan terhadap korban kekerasan terhadap perempuan dan anak
INDIKATOR K/L
TARGET
Penanganan korban kekerasan terhadap perempuan dan anak melalui rehabilitasi dan upaya lainnya TBC
Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi No
Program Prioritas
Penguatan Diplomasi Ekonomi dan 1 Kerja Sama Pembangunan
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Peningkatan Peran dalam Kerja Sama Teknik
PROGRAM K/L
Program Penyelenggaraan Pelayanan Dukungan Kebijakan Kepada Presiden dan Wakil Presiden
KEGIATAN K/L
Penyelenggaraan Koordinasi Kerja Sama Teknik Luar Negeri
SASARAN K/L Terselenggaranya Kerja Sama Teknik Luar Negeri dan program Kerja Sama Teknik Selatan-Selatan dan Triangular yang cepat, tepat, dan aman
INDIKATOR K/L
TARGET
Persentase pelaksanaan Program Kerja Sama Selatan-Selatan dan triangular Indonesia
100%
Percepatan Pertumbuhan Industri dan Kawasan Ekonomi (KEK) No
Program Prioritas
Pengembangan Science dan 1 Technopark Indonesia
Kegiatan Prioritas (Kegiatan Pendukung)
Regulasi yang mendukung inovasi
PROGRAM K/L Program Penyelenggaraan Pelayanan Dukungan Kebijakan Kepada Presiden dan Wakil Presiden
KEGIATAN K/L
SASARAN K/L
INDIKATOR K/L
Persentase laporan hasil analisis Pelaksanaan Dukungan Kebijakan Wakil Terlaksananya hasil analisis kebijakan di kebijakan di bidang pembangunan Presiden Bidang Pembangunan Sumber bidang pembangunan sumber daya sumber daya manusia yang sesuai Daya Manusia manusia standar
TARGET
1