ANALISIS DAN DESAIN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA DELTA DINAMO SERVICE BERBASIS WEBSITE
NASKAH PUBLIKASI
Diajukan oleh Siti Mardianti 09.11.3223
Kepada JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2014
1
2
ANALYSIS AND DESIGN OF INFORMATION SYSTEMS SALES AT DELTA DINAMO SERVICE BASED WEBSITE ANALISIS DAN DESAIN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA DELTA DINAMO SERVICE BERBASIS WEBSITE
Siti Mardianti Rum Muhamad Andri Kr Jurusan Tekhnik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT
Technology today is growing very rapidly along with the times, as well as human needs and facilitates getting pampered with a proficiency level of technological development. Utilization of the Internet itself diverse, as one of the media looking for information. The wealth of information contained in the internet. However, there are some people who use the internet as a place to do business, or online business is better known. Sales system contains information about all items related to automobile parts on Delta Dinamo Service. In the manufacture of this online store, using Adobe Dreamweaver CS 5 and XAMPP Control Panel. With the provision services or provisions from online shopping, they may favors the customers who are shopping online. In addition, this online store can also raise the level of sales and increase the owner income. Keywords : Online Business, Online Stores, Automobile Parts
3
1. Pendahuluan Dalam era globalisasi saat ini teknologi terus berkembang dan menyusup disemua sendi kehidupan manusia, tak terkecuali dibidang teknologi informasi. Kebutuhan masyarakat akan informasi sangat meningkat seiring perkembangan teknologi dan informasi yang semakin pesat dan menghasilkan inovasi-inovasi baru yang senantiasa terus berubah ke arah yang lebih baik. Salah satu bidang berkembang pesat dan menjadi trend saat ini adalah dunia internet. Saat ini internet sudah bisa diakses dihampir seluruh penjuru dunia mulai dari anak-anak sampai orang dewasa dari berbagai golongan. Kemudahan dan biaya akses yang relatif murah menjadikan internet sebagai sarana pemenuhan kebutuhan informasi yang utama. Dengan internet bisa memperoleh informasi terbaru dalam segala bidang baik dari dalam maupun dari luar negeri.
Internet merupakan media promosi atau infomasi iklan yang bisa dibilang sangat murah menjadi peluang bisnis baru bagi perusahaan atau instansi maupun organisasi untuk memperluas pemasaran. Untuk mencapai kebutuhan tersebut diperluakan sebuah situs web atau biasa disebut dengan website yang dinamis, menarik dan up to date. Untuk itu dalam membangun website diperlukan suatu sistem atau mekanisme yang memudahkan dan merawat website tersebut dalam peng-update-an. Salah satunya dengan menggunakan pemrograman PHP dengan database-nya menggunakan MySQL. Delta Dinamo Service merupakan sebuah usaha yang bergerak dibidang Otomotif, dimana usaha ini menyediakan sparepart dan jasa service mobil,
yang telah tersebar
diberbagai kota di Aceh. Delta Dinamo Service membutuhkan sebuah sarana promosi untuk meningkatkan penjualan. Namun, sering kita temukan sulitnya konsumen untuk mencari Sparepart mobil berdasarkan merek, Model dan Tahun tertentu. Padahal terdapat sparepart dengan satu jenis yang bisa digunakan oleh berbagai jenis mobil. Terinspirasi dari masalah tersebut, maka dibuatlah website untuk usaha Delta Dinamo Service dengan judul: “Analisis dan Desain Sistem Informasi Penjualan pada Delta Dinamo Service Berbasis Website” 1.1
Rumusan Masalah Bagaimana merancang sebuah website yang dapat memberi alternatif sparepart
kepada konsumen.
4
1.2
Batasan Masalah Menyederhanakan masalah, menghindari kerancuan dan pembahasan yang terlalu
luas serta memfokuskan pada perancangan aplikasi maka dibuat batasan masalah sebagai berikut: 1.2.1
Menyediakan informasi Delta Dinamo Service yang mencakup profile usaha, kontak usaha, informasi produk, cara pemesanan produk serta pricelist produk.
1.2.2
Halaman Admin yang hanya diperuntukkan bagi administrator pihak terkait dalam pengelolaan data informasi.
1.2.3
Memberikan alternatif kepada konsumen agar lebih mudah dalam mencari Sparepart sejenis yang bisa digunakan oleh berbagai merek mobil.
1.3
Tujuan Penelitian
1.3.1
Sebagai syarat untuk menyelesaikan program studi Srata-1 Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer AMIKOM Yogyakarta.
1.3.2
Sebagai sarana untuk mengimplementasikan ilmu yang didapat selama menempuh kuliah yang berguna untuk masyarakat.
1.3.3
Merancang sebuah website sebagai media informasi Penjualan Delta Dinamo Service.
1.4
Manfaat Penelitian
1.4.1
Memberikan kemudahan dalam publikasi, informasi dan promosi bagi pihak Delta Dinamo Service agar lebih dikenal luas sehingga dapat meningkatkan Penjualan.
1.4.2
Menjalin hubungan kerja sama yang baik dengan instansi terkait yakni usaha Delta Dinamo Service.
2.
Landasan Teori
2.1 Pengertian Sistem Informasi secara Umum 2.1.1
Pengertian Sistem Sistem adalah kumpulan dari elemen – elemen yang saling berinteraksi untuk
mencapai suatu tujuan tertentu.
5
Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendefinisikan sistem, yaitu kelompok yang menekankan pada prosedur dan kelompok yang menekankan pada elemen atau komponennya. Pendekatan yang menekankan pada prosedur mendefinisikan sistem sebagai jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sedangkan pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau komponen mendefinisikan sistem sebagai kumpulan dari elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Pendekatan sistem yang menekankan pada komponen akan lebih mudah digunakan untuk mempelajari sistem dengan tujuan analisis dan perancangan. Berdasarkan definisi-definisi di atas dapat disimpulkan bahwa Sistem adalah sekumpulan elemen-elemen yang berinteraksi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sebuah sistem mempunyai sifat-sifat tertentu yaitu:
Komponen-komponen (Components).
Batasan sistem (Boundary).
Lingkungan Keluar Sistem (Environtments).
Penghubung (Interface).
Masukkan (Input).
Keluaran (Output).
Pengolah (Process).
Sasaran (Objective) atau Tujuan (Goal).
2.1.2
Pengertian Informasi Data adalah deskripsi dari sesuatu dan kejadian yang kita hadapi (the description of
things and events that we face). Definisi data yang lain adalah data merupakan kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Sumber Informasi adalah data, sehingga Informasi dapat didefinisikan sebagai data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berganti dan berguna dari penerimanya untuk mengambil keputusan masa kini maupun yang akan datang.
6
Informasi dapat diperoleh setelah data-data mentah diproses atau diolah. Agar informasi dihasilkan lebih berharga, maka informasi harus memenuhi kriteria-kriteria sebagai berikut:
Informasi harus akurat, sehingga mendukung pihak manajemen dalam mengambil keputusan
Informasi harus relevan, benar-benar terasa manfaatnya bagi yang membutuhkan
Informasi harus tepat waktu, sehingga tidak ada keterlambatan pada saat dibutuhkan. Alur transformasi data menjadi informasi :
Gambar 2.1 Siklus Pengolahan Data Sumber: www.sukrillahajata87.blogspot.com per tanggal 4 juni 2013
Kualitas Informasi (quality of information) sangat dipengaruhi oleh tiga hal sebagai berikut: Akurat (accurancy), berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. Tepat pada waktunya (timeliness), berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Relevan (relevancy), berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.
2.3 Pengertian Sistem informasi Sistem
Informasi
adalah
suatu
sistem
di
dalam
suatu
organisasi
yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
7
Organisasi menggunakan sistem informasi untuk mengolah transaksi-transaksi, mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produk atau pelayanan mereka.
3.
Analisis Dalam membangun sebuah sistem membutuhkan langkah – langkah yang bertahap
yang telah ditentukan sebelumnya sehingga dalam membangun sebuah sistem dapat mengenai sasaran. Salah satu tahap yang diperlukan adalah tahap analisis. Dalam tahap analisis ini akan melakukan penganalisisan sistem yang selama ini digunakan, baik mengenai keunggulannya maupun kelemahannya yang digunakan sebagai tolak ukur dalam sistem yang baru. Tahap analisa sistem merupakan tahap yang sangat kritis dan sangat penting, karena bila terjadi kesalahan pada tahap ini bisa menyebabkan kesalahan pada tahap selanjutnya.
3.1 Analisis PIECES 3.1.1
Performance (Kinerja) Kinerja dapat diukur dari troughput dan response time. Troughput adalah jumlah
dari pekerjaan yang dapat dilakukan suatu saat tertentu. Response Time adalah rata-rata waktu yang tertunda di antara dua transaksi atau pekerjaan ditambah dengan waktu respons untuk menanggapi pekerjaan tersebut.
Tabel 3.1 Analisa Kinerja Faktor * Throughput
Hasil Analisis Produktifitas yang dihasilkan 10 hingga 12 kali transaksi setiap harinya. Hal ini di nilai sedikit bagi pemilik usaha melihat dari target yang ingin di capai 20 hingga 25 transaksi perharinya.
* Respon Time
Dalam pengelolaan satu produk membutuhkan waktu 15 hingga 20 menit.
8
3.1.2
Information (Informasi)
Tabel 3.2 Analisa Informasi Faktor Akurat
Hasil Analisis Dalam pemprosesan data terkadang terjadi kesalahan Sehingga dalam penyampaian informasi mengenai produk menjadi kurang akurat.
Relevan
Informasi yang dihasilkan tergolong baik, namun terkadang kurang sesuai dengan yang diharapkan,. Hal ini masih perlu di tambah beberapa data penjelas sehingga informasi yang di hasilkan menjadi lebih detail dan baik.
Tepat Waktu
a.
Pembuatan
faktur,
laporan
keuangan
tergolong
lama,
sehingga informasi yang diberikan tidak tepat waktu b.
Keterlambatan
informasi
yang
di
dapat
oleh
pihak
manajemen, menyebabkan perputaran bisnis tergolong lama. Contoh : Stock barang yang sudah habis tidak dapat di tangani secara langsung.
3.1.3
Economy(Ekonomi)
Tabel 3.3 Analisa Ekonomi Faktor
Hasil Analisis
Biaya dan
Biaya yang dikeluarkan untuk pembuatan brosur, rekapitulasi
Manfaat
daftar harga produk serta laporan bulanan setiap tahunnya mencapai Rp. 2.500.000,- namun sampai saat ini masih tergolong menguntungkan. Melihat hasil yang di peroleh Rp.500.000,- setiap harinya.
9
3.1.4
Control (Kontrol)
Tabel 3.4 Analisa Kontrol Faktor Kontrol
Hasil Analisis a. Tidak adanya antisipasi terhadap kemanan data sehingga memungkinkan terjadinya proses manipulasi data. Contoh: Stock barang tidak tedata dengan jelas, apakah sudah terbeli atau hilang, b. Hak akses terhadap informasi yang telah diterbitkan baik melalui pamplet brosur tidak dapat di kelola apabila terjadi kesalahan.
3.1.5
Efficiency (Efesiensi) Tabel 3.5 Analisa Efesiensi Faktor
Sumber Daya
Hasil Analisis Penyampaian informasi yang belum efisien, dikarenakan hanya menggunakan
sebatas
brosur-brosur.
Dimana
bila
terjadi
perubahan informasi, dengan sangat terpaksa harus membuang stock brosur yang lama.
3.1.6
Service (Pelayanan) Tabel 3.6 Analisa Pelayanan Faktor
Kepuasan
Hasil Analisis Pelayanan yang diberikan sebatas jam kerja, dengan informasi yang sering berubah. konsumen setiap waktu.
10
Mengakibatkan tidak bisa melayani
4.
Hasil Analisis
4.1 Pengetesan White Box Testing White Box Testing adalah cara pengujian dengan melihat ke dalam modul untuk meneliti kode-kode program yang ada, dan menganalisis apakah ada kesalahan atau tidak. Salah satu contoh white box testing adalah di saat login di Admin. Apabila ada salah username dan password dan klik button “login” maka akan muncul pesan yang menyatakan harus mengisi form yang masih kosong. Untuk mengatasi hal tersebut maka perlu dibuat validasi beberapa kondisi didalam program yang menentukan layak atau tidaknya validasi data pada kolom tersebut. Berikut ampilan login jika salah pasword atau username:
Gambar 4.4, Contoh White Box Testing Pada Menu Login
4.2 Pengetesan Black Box Testing Tabel 4.1 Black Box Testing NO
Nama Menu
Jenis Unit Yang di Tes
Hasil Tes
1
Login Admin
Proses login
Sukses
2
Home Admin
Lihat Data
Sukses
Manajemen User, Modul,
Masukkan Data
Kategori, Ongkos Kirim,
Edit Data
Bank, Member, Produk
Hapus Data
4
Manajemen Laporan
Review Laporan Penjualan
5
Pengelolaan Konten
Masukkan Data
3
Sukses
Sukses
Edit Data Hapus Data 6
Manajemen Order
Pengelolaan Order masuk
Sukses
7
Pantau pesan Masuk
Review Message
Sukses
9
Keranjang Belanja
Proses pembelian
Sukses
11
10
Update Pembelian
Tambah Pembelian
Sukses
11
Kirim Pesan
Pengiriman Pesan
Sukses
Tujuan pengujian sistem adalah untuk mengetahui bahwa komponen-komponen sistem telah berfungsi dengan baik. Tujuan lain dari proses ini adalah untuk mengetahui kelemahan ataupun kesalahan sehingga perlu dilakukan perbaikan. Pada tahapan ini personil yang terlibat antara lain user yang melakukan kegiatan
pengolahan data dan
manajemen sebagai pihak yang memperoleh hasil proses pengolahan data.
4.3 Interface 4.3.1
Menu Admin
Gambar 4.1, Menu Admin
12
4.3.2
Halaman Utama Pengunjung
Gambar 4.2, Halaman Utama Pengunjung 4.3.3
Detail Produk
Gambar 4.3, Detail Produk
13
5.
Kesimpulan
Berikut adalah beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari sistem yang dibuat :
5.1.1
Dalam kegiatan perancangan sistem baru dapat diperoleh kesimpulan bahwa komponen-komponen sistem sudah sesuai dengan pembuatannya, dibuktikan dengan hasil uji coba system yang telah berjalan dengan baik.
5.1.2
Dengan adanya Website e-commerce
dapat mendukung dalam promosi dan
penjualan pada Delta Dinamo Service. Di buktikan dengan analisis biaya dan manfaat. Sehingga secara logika sistem tersebut layak untuk diterapkan guna menambah keuntungan dan perluasan pemasaran.
14
DAFTAR PUSTAKA
Hanif Al Fatta, 2007 Analisis & Perancanagan Sistem Informasi : untuk keunggulan Bersaing perusahaan & organisasi modrn, Yogyakarta: Andi Offset.
Sukrillah
ajata,
Blogspot
siklus
sistem
informasi
www.sukrillahajata87.blogspot.com/?m=1, diakses 4 juni 2013).
Tata Sutabri, 2012. Analisis Sistem Informasi, Yogyakarta: Andi Offset.
15
(online).
(http://