BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
4.1.20.
URUSAN
WAJIB OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN
UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN.
4.1.20.1
KONDISI UMUM. Pelaksanaan kewenangan untuk mengatur dan mengurus rumah
tanggannya sendiri oleh Pemerintah Daerah, didasarkan pada UndangUndang Dasar 1945 pasal 18 dan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Pelaksanaan kewenangan untuk mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri tersebut dilaksanakan
menurut
azas otonomi dan tugas pembantuan dengan menggunakan prinsip otonomi seluas-luasnya , nyata dan bertanggungjawab. Otonomi seluas-luasnya mengandung arti bahwa pemerintah daerah diberikan kewenangan yang luas untuk mengatur dan mengurus semua urusan pemerintahan yang dilimpahkan kepada daerah yang meliputi urusan wajib dan urusan pilihan, sebagaimana diatur dalam Pemerintah
Nomor
38
Tahun
2007
tentang
Peraturan
Pembagian
Urusan
Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota. Prinsip otonomi nyata adalah suatu prinsip dimana pemerintah daerah didalam menangani urusan pemerintahan yang dilimpahkan kepada daerah yang bersangkutan didasarkan pada tugas, wewenang, dan kewajiban yang secara nyata telah ada dan berpotensi untuk tumbuh, hidup, dan berkembang sesuai dengan potensi yang ada didaerah. Adapun otonomi yang bertanggungjawab mengandung arti bahwa dalam penyelenggaraan otonomi harus benar-benar sejalan dengan tujuan dan maksud pemberian otonomi yaitu untuk memberdayakan daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat yang merupakan bagian utama dari tujuan nasional. Salah satu urusan wajib yang harus dilaksanakan
oleh
Pemerintah Kota Semarang dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah adalah Urusan wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. Untuk melaksanakan
urusan wajib tersebut, Pemerintah Kota Semarang telah
memiliki beberapa perangkat pendukung seperti perangkat daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dan Aparatur Daerah.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
342
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Perangkat
daerah
pemerintah
Kota
Semarang
terdiri
dari
Sekretariat Daerah, Sekretariat DPRD, Dinas Daerah, Lembaga Teknis Daerah,
Satuan
Polisi
Pamong
Praja,
Kecamatan,
dan
Kelurahan
sebagaimana tertuang dalam Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 11 Tahun 2008 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan
Sekretariat DPRD Kota Semarang, Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata kerja Dinas Daerah Kota Semarang, Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 13 Tahun 2008 tentang Lembaga Teknis Daerah dan Badan Pelayanan Perijinan Terpadu, serta Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 14 tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja keberadaan
Kecamatan dan Kelurahan Kota Semarang. Selain itu,
perangkat daerah Pemerintah Kota Semarang yang lainya
tertuang dalam Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Susunan Organisasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Semarang, dan Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 10 Tahun 2012 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kota
Semarang. Adapun terkait
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah,
anggota DPRD Kota Semarang sebanyak
sebanyak
jumlah
50 orang, dengan
struktur organisasi yang terdiri dari Pimpinan DPRD yang meliputi Ketua DPRD dan 3 wakil ketua DPRD, Komisi DPRD yang meliputi Komisi, A, B, C, dan Komisi D, serta fraksi DPRD yang meliputi Fraksi Partai
Demokrat,
Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Fraksi Partai Golkar yang merupakan gabungan dari Partai Golongan Karya dan Partai Hanura, Fraksi Partai Amanat Nasional yang merupkan gabungan dari Partai Amanat Nasional dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), serta Fraksi Partai
Gerindra yang merupakan
gabungan Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sedangkan terkait dengan perangkat pendukung
Aparatur
Daerah, jumlah Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kota Semarang pada tahun 2013 sebanyak 14.745 orang, dengan tingkat pendidikan S3 berjumlah 4 orang, S2 berjumlah 773 orang, S1 berjumlah 7.415 orang, D3 berjumlah 1.123 orang, D2 berjumlah 1175 orang, D1 berjumlah
141 orang, SLTA
berjumlah 3.357 orang, SLTP berjumlah 466 orang, dan SD berjumlah 291 orang. Sedangkan berdasarkan golongan terdiri dari golongan IV berjumlah
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
343
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
4.987 orang, golongan
III berjumlah 6.300 orang, golongan II berjumlah
3.106 orang, serta golongan I berjumlah 352 orang. 4.1.20.2. KEBIJAKAN PROGRAM. Kebijakan
Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum,
Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian diarahkan pada peningkatan kualitas produk hukum daerah, kualitas sarana dan prasarana pelayanan publik, serta peningkatan kualitas pengelolaan keuangan daerah dan aset daerah. Selain itu, kebijakan urusan wajib ini juga
diarahkan pada
peningkatan kapasitas
kelembagaan
pemerintah daerah dan peningkatan kualitas aparatur pemerintah. Program- program yang dilaksanakan pada Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian adalah sebagai berikut : a.
Program Program Penunjang, yaitu : 1.
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran; Program ini diarahkan pada peningkatan administrasi
perkantoran,
termasuk
kualitas pelayanan
peningkatan
kualitas
pelelangan dengan sistem E procurement. 2.
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur; Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana
aparatur dalam rangka meningkatkan
kualitas pelayanan publik, seperti pengadaan dan pemeliharaan kendaraan dinas operasional,
pengadaan dan pemeliharaan
perlengkapan gedung kantor, serta rehabilitasi dan pemeliharaan gedung kantor. 3.
Program Peningkatan Disiplin Aparatur; Program ini diarahkan pada peningkatan kedisiplinan penggunaan pakaian dinas bagi aparatur pemerintah dan Anggota DPRD Kota Semarang.
4.
Program fasilitasi pindah/purna tugas PNS Program ini diarahkan pada pemberian santunan kematian bagi ahli waris PNS yang meninggal dunia.
5.
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur;
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
344
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya dalam menunjang tugas – tugas
aparatur Pemerintah dan DPRD
kedinasan melalui pelaksanaan bintek dan diklat serta pengiriman peserta bintek / diklat / workshop, termasuk bintek pengadaan barang dan jasa pemerintah. 6.
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan ; Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas
akuntabiltas
keuangan terutama dalam penyusunan perencanaan anggaran, penyusunan laporan kinerja dan penyusunan laporan keuangan daerah. b.
Program – Program Pelaksanaan Urusan : 1.
Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah. Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas lembaga perwakilan rakyat daerah dalam melaksanakan tugas tugas kedewanan, seperti penetapan Raperda menjadi Perda dan penyerapan aspirasi masyarakat.
2.
Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan. Program ini diarahkan pada peningkatan kepastian hukum di daerah melalui penetapan produk hukum daerah, publikasi dan sosialisasi
produk
hukum
daerah,
pengelolaan
jaringan
dokumentasi dan informasi hukum daerah. pemberian fasilitasi penanganan permasalahan hukum bagi SKPD dan masyarakat kurang mampu di Kota Semarang, serta
pembinaan keluarga
sadar hukum di daerah. 3.
Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah / Wakil Kepala Daerah. Program ini diarahkan pada peningkatan pelayanan kedinasan Kepala Daerah/ Wakil Kepala Daerah melalui peningkatan silaturahmi, dialog, audensi dan koordinasi dengan masyarakat, Muspida, serta dengan pemerintah lain, baik pemerintah daerah lainya, pemerintah pusat, dan pemerintah negara lain.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
345
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
4.
Program Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah. Program ini diarahkan pada peningkatan kerjasama antara pemerintah Kota Semarang dengan daerah lain baik di dalam maupun diluar negeri, seperti kerjasama Kedungsepur, APEKSI, Citynet Indonesia, Citynet Asia Pasifik, Sister City, dll.
5.
Program
Mengintensifkan
Penanganan
Pengaduan
Masyarakat. Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas
pelayanan
penanganan pengaduan masyarakat terhadap pelayanan publik Pemerintah Kota Semarang. 6.
Program
Peningkatan
Sistem
Pengawasan
Internal
dan
Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH. Program ini diarahkan pada upaya – upaya
meminimalkan
terjadinya pelanggaran terhadap peraturan yang berlaku dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah. Selain itu , program ini juga
diarahkan
pada
peningkatan
kualitas
laporan
penyelenggaraan pemerintahan daerah dan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) kepala daerah. 7.
Program Peningkatan Profesionalisme
Tenaga Pemeriksa dan
Aparatur Pengawasan. Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya aparatur pengawas intern pemerintah. 8.
Program Optimalisasi Pemanfaatan Tehnologi Informasi. Program ini diarahkan pada
penyempurnaan sistem informasi
penyusunan APBD dan peningkatan data base kepegawaian melalui pemanfaatan tehnologi informasi. Disamping itu, program ini juga diarahkan pada peningkatan kualitas data/ informasi tentang perangkat kelurahan. 9.
Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah. Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas pengelolaan keuangan daerah melalui upaya upaya intensifikasi / ekstensifikasi sumber-sember pendapatan asli daerah, dan peningkatan kualitas pelaksanaan APBD seperti peningkatan kualitas
pengadaan
barang dan jasa pemerintah, peningkatan kualitas pengelolaan
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
346
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
barang daerah , serta penetapan standarisasi bahan dan upah.
harga satuan,
Selain itu, program ini juga diarahkan pada
upaya peningkatan penyehatan BUMD melalui penyertaan modal BUMD. 10. Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Kabupaten/Kota . Program ini diarahkan pada peningkatan asistensi penyusunan laporan keuangan daerah kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Lingkungan Pemerintah Kota Semarang. 11. Program Pengelolaan Aset Daerah. Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas pengelolaan aset daerah yang meliputi pengadaan tanah, pengadministrasian dan pensertifikatan, pemanfaatan, pengendalian
dan pengamanan,
serta penghapusan aset daerah. 12. Program Pembinaan dan Peningkatan Organisasi Perangkat Daerah. Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas organisasi perangkat daerah melalui peningkatan kualitas administrasi ketatalaksanaan, kajian penataan kelembagaan perangkat daerah, dan peningkatan kualitas analisa jabatan. Selain itu, program ini juga diarahkan pada peningkatan kualitas penyusunan indek kepuasan masyarakat (IKM) dan kualitas akuntabilitas pemerintah Kota Semarang. 13. Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur. Program
ini
diarahkan
peningkatan
kualitas
pengelolaan
kepegawaian seperti data kepegawaian, pengembangan karier PNS, rekruitmen
CPNS, pembinaan disiplin PNS,
serta
pengembangan sistem informasi kepegawaian (SIMPEG). Selain itu, program ini juga diarahkan pada peningkatan kualitas pelayanan aparatur kelurahan melalui pemberian penghargaan bagi lurah yang berprestasi.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
347
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
4.1.20.3
REALISASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN
4.1.20.3.1 PENDANAAN
Anggaran program penunjang Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian Dan Persandian
1.
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO
KEGIATAN
SKPD : SETDA (Bag. Umum dan Protokol) 1. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 2. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 3. Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor 4. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan 5. Penyediaan Makanan dan Minuman 6. Pengembangan Nilai Tradisi Semarangan 7. Kegiatan Cinta Tanah Air 8. Penyediaan Jasa Pemeliharaan Kesehatan KDH/WKDH 9. Pelayanan Surat Menyurat Setda Kota Semarang 10. Penataan Arsip Dinamis Aktif Setda Kota Semarang JUMLAH SKPD SKPD : SETDA (Bag. Pembangunan) 11. Pengendalian Kegiatan SKPD JUMLAH SKPD SKPD : SETDA (Bag. Perlengkapan) 12. Penyediaan alat tulis kantor 13. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 14. Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor 15. Penyediaan peralatan rumah tangga 16. Penyediaan peralatan kebersihan dan bahan pembersih JUMLAH SKPD SKPD : SETDA (Bag. Rumah Tangga dan Santel) 17. Penyedia jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional 18. Penyedia Jasa Mobilitas dan Jaringan JUMLAH SKPD SKPD : Sekretariat DPRD 19. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 20. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 21. Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor 22. Penyediaan jasa administrasi keuangan 23. Penyediaan jasa kebersihan kantor 24. Penyediaan Alat Tulis Kantor
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSEN TASE (%
159.354.000 6.360.500.000
114.408.000 5.902.489.676
71,79 92,80
856.292.000
850.550.000
99,33
4.000.000
1.426.000
35,65
5.588.100.000 835.500.000 817.500.000 100.000.000
5.297.967.908 822.062.000 787.367.500 74.102.449
94,81 98,39 96,31 74,10
86.550.000
78.730.000
90,96
129.252.000
110.777.000
85,71
14.937.048.000
14.039.880.533
93,99
650.000.000 650.000.000
629.606.950 629.606.950
96,86 96,86
1.343.418.000 824.314.000 1.396.587.000
1.192.501.440 594.823.975 1.130.580.050
88,77 72,16 80,95
897.407.000 740.115.000
639.846.406 686.227.182
71,30 92,72
5.201.841.000
4.243.979.053
81,59
342.375.000
142.729.150
41,69
1.098.750.000 1.441.125.000
887.240.000 1.029.969.150
80,75 71,47
43.535.000 173.428.000
24.069.000 97.150.832
55,29 56,02
50.400.000
46.500.000
92,26
187.800.000 135.434.000 452.099.000
88.020.000 134.710.000 384.474.250
46,87 99,47 85,04
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
348
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
KEGIATAN
25. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 26. Penyediaan Komponen Inst. Listrik/Pen. Bangunan Kantor 27. Penyediaan peralatan Rumah Tangga. 28. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan 29. Penyediaan Makanan dan Minuman 30. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 31. Penyediaan jasa pemeliharaan Kesehatan Pimpinan & Anggota DPRD 32. Penyediaan Jasa Keamanan JUMLAH SKPD SKPD : DPKAD 33. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 34. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 35. Penyediaan jasa kebersihan kantor 36. Penyediaan Alat Tulis Kantor 37. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 38. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 39. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan 40. Penyediaan Makanan dan Minuman 41. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 42. Penyelesaian Pengelolaan Administrasi Kepegawaian 43. Penyediaan Jasa Pengelolaan Grup Band/Korps Musik Pemerintah Kota Semarang 44. Pengelolaan Aset DPKAD JUMLAH SKPD SKPD : Inspektorat 45. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 46. Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas / operasional 47. Penyediaan Alat Tulis Kantor 48. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 49. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 50. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan 51. Penyediaan bahan logistik kantor 52. Penyediaan Makanan dan Minuman 53. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Selatan 54. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 55. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 56. Penyediaan jasa administrasi keuangan 57. Penyediaan Alat Tulis Kantor 58. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 59. Penyediaan Makanan dan Minuman
ANGGARAN (Rp.) 142.792.000 126.085.000
REALISASI PERSEN ANGGARAN TASE (Rp.) (% 126.590.000 88,65 123.891.356 98,26
21.000.000 53.475.000
20.851.000 53.475.000
99,29 100,00
1.160.584.000 1.324.000.000
969.589.840 797.776.800
83,54 60,26
564.970.000
483.560.000
85,59
487.485.000 4.923.087.000
384.230.000 3.734.888.078
78,82 75,86
310.000.000 43.332.997.000
76.853.110 41.855.900.701
24,79 96,59
39.707.000 250.000.000 699.511.000
33.412.700 212.816.250 483.230.675
84,15 85,13 69,08
47.640.000
33.161.800
69,61
15.000.000
10.813.000
72,09
323.800.000
253.912.700
78,42
620.000.000
474.122.359
76,47
100.502.000
75.533.900
75,16
718.375.000
611.835.000
85,17
38.800.000 46.496.332.000
16.630.000 44.138.222.195
42,86 94,93
13,000,000
7,564,562
58,19
15,000,000
4,726,525
31,51
164,000,000 130,000,000
141,156,443 122.910.319
86,07 94,55
46,000,000 4,000,000
38,501,000 4,000,000
83,70 100,00
189,056,500 55,000,000 391,810,500
158,779,000 48,788,280 389,349,327
83,98 88,71 99,37
1.007.867.000
915.775.456
90,86
32.688.000 95.960.000
32.688.000 74.504.793
100,00 77,64
300.000 19.734.000 9.000.000 50.600.000
240.000 19.734.000 9.000.000 50.600.000
80,00 100,00 100,00 100,00
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
349
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
KEGIATAN
60. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 61. Operasional kelurahan percontohan persiapan skpd 62. Operasional kelurahan percontohan persiapan skpd kelurahan mugassari 63. Opersional kelurahan percontohan persiapan skpd kelurahan peterongan JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Utara 64. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 65. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 66. Penyediaan Alat Tulis Kantor 67. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 68. Penyediaan Makanan dan Minuman 69. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 70. Operasional kelurahan percontohan skpd kelurahan bulu lor 71. Operasional kelurahan percontohan skpd kelurahan panggung lor 72. operasional kelurahan percontohan persiapan skpd kelurahan plombokan JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Barat 73. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 74. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 75. Penyediaan Alat Tulis Kantor 76. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 77. Penyediaan Makanan dan Minuman 78. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 79. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kel. Kalibanteng Kulon 80. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kel.Gisikdrono 81. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kel.Salaman Mloyo JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Timur 82. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 83. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 84. Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/ operasional 85. Penyediaan jasa administrasi keuangan 86. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 87. Penyediaan Alat Tulis Kantor 88. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 89. Penyediaan Makanan dan Minuman 90. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 91. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Karangtempel 92. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Rejosari
ANGGARAN (Rp.) 25.600.000
REALISASI PERSEN ANGGARAN TASE (Rp.) (% 19.305.500 75,41
25.000.000
22.496.487
89,99
25.000.000
23.158.009
92,63
58.500.000
55.760.459
95,32
342.382.000
307.487.248
89,81
35.490.000 88.266.000
32.688.000 71.408.110
92,10 80,90
26.302.000 15.000.000 40.700.000 25.600.000
26.302.000 15.000.000 40.700.000 25.600.000
100,00 100,00 100,00 100,00
25.500.000
23.937.625
93,87
25.500.000
23.098.727
84,31
58.500.000
55.723.214
95,25
340.858.000
312.857.676
91,79
64.014.000 116.402.000
64.014.000 100.515.184
100,00 86,35
31.800.000 9.600.000 60.600.000 25.600.000
31.800.000 9.600.000 60.600.000 23.899.400
100,00 100,00 100,00 93,36
21.500.000
21.500.000
100,00
21.500.000
21.500.000
100,00
58.500.000
56.310.127
96,26
409.516.000
389.738.711
95,17
54.598.000 66.360.000
45.064.000 65.310.000
82,54 98,42
6.400.000
3.934.550
61,48
250.000 5.000.000
100.000 5.000.000
40,00 100,00
28.800.000 15.000.000 56.400.000 25.600.000
28.800.000 15.000.000 56.400.000 21.523.500
100,00 100,00 100,00 84,08
29.300.000
27.686.443
94,49
29.300.000
27.906.427
95,24
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
350
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
KEGIATAN
93. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Bugangan JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Tengah 94. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 95. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 96. Penyediaan Alat Tulis Kantor 97. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 98. Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor 99. Penyediaan Makanan dan Minuman 100. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 101. Operasional kelurahan percontohan persiapan skpd kelurahan pekunden (2011) 102. Operasional kelurahan percontohan persiapan skpd kelurahan sekayu (2012) 103. Operasional kelurahan percontohan persiapan skpd kelurahan miroto (2013) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Gunungpati 104. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 105. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 106. Penyediaan Alat Tulis Kantor 107. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 108. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 109. Penyediaan Makanan dan Minuman 110. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 111. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Plalangan 112. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Sumurrejo 113. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kalisegoro JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Tugu 114. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 115. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 116. Penyediaan Alat Tulis Kantor 117. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 118. Penyediaan Makanan dan Minuman 119. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 120. Operasional Kelurahan Percontohan 2011 Mangkang Kulon 121. Operasional Kelurahan Percontohan 2012 Mangkang Wetan 122. Operasional Kelurahan Percontohan 2012 Tugurejo JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Mijen 123. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 124. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 125. Penyediaan Alat Tulis Kantor
ANGGARAN (Rp.) 59.308.000
REALISASI PERSEN ANGGARAN TASE (Rp.) (% 57.705.983 97,30
376.316.000
354.430.903
94,18
60.978.000 105.900.000
57.558.000 93.888.395
94,39 88,66
38.100.000 20.740.000 4.300.000
38.100.000 20.318.000 2.416.725
100,00 97,97 56,20
110.040.000 25.600.000
98.627.500 12.139.500
89,63 47,42
23.900.000
23.215.564
97,14
23.900.000
22.428.946
93,84
56.900.000
53.992.544
94,89
470.358.000
422.685.174
89,86
51.900.000 128.900.000
32.832.000 98.246.088
63,26 76,22
42.950.000 9.000.000 10.000.000
42.950.000 9.000.000 10.000.000
100,00 100,00 100,00
87.000.000 25.600.000
87.000.000 24.566.000
100,00 95,96
29.754.000
25.901.564
87,05
29.754.000
28.672.387
96,36
59.754.000
57.077.179
95,52
474.612.000
416.590.284
87,77
42.408.000 54.000.000
42.408.000 54.000.000
100,00 100,00
15.000.000 9.600.000 53.640.000 25.600.000
15.000.000 9.600.000 53.640.000 25.600.000
100,00 100,00 100,00 100,00
26.000.000
26.000.000
100,00
26.000.000
26.000.000
100,00
60.050.000
59.231.623
98,64
312.298.000
311.479.623
99,74
27.906.000 78.900.000
25.166.000 60.632.790
90,18 76,85
33.280.000
33.280.000
100,00
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
351
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
KEGIATAN
126. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 127. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 128. Penyediaan Makanan dan Minuman 129. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 130. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Wonolopo 131. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Jatisari 132. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan polaman JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Genuk 133. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 134. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 135. Penyediaan Alat Tulis Kantor 136. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 137. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 138. Penyediaan Makanan dan Minuman 139. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 140. Operasional Kelurahan Percontohan (Kel. Gebangsari) 141. Operasional Kelurahan Percontohan (Kel. Karangroto) 142. Operasional Kelurahan Percontohan (Kel. Bangetayu Kulon) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Gajahmungkur 143. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 144. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 145. Penyediaan Alat Tulis Kantor 146. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 147. Penyediaan Makanan dan Minuman 148. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 149. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kel. Bendan Ngisor 150. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kel. Gajahmungkur 151. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kel. Bendungan JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Tembalang 152. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 153. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 154. Penyediaan Alat Tulis Kantor 155. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 156. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 157. Penyediaan Makanan dan Minuman 158. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 159. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD (Kelurahan Kedungmundu)
ANGGARAN (Rp.) 11.421.000 2.000.000
REALISASI PERSEN ANGGARAN TASE (Rp.) (% 11.421.000 100,00 2.000.000 100,00
69.000.000 25.600.000
68.982.500 22.392.000
99,97 87,47
28.500.000
27.577.593
96,76
28.500.000
27.760.803
97,41
58.500.000
57.849.217
98,89
363.607.000
337.061.903
92,70
79.338.000 140.560.000
79.338.000 97.203.148
100,00 69,15
31.912.100 8.096.400 3.205.000
31.791.100 7.121.000 3.205.000
99,62 87,95 100,00
58.400.000 25.600.000
54.830.000 24.182.000
93,89 94,46
28.622.000
26.538.808
92,72
28.622.000
26.814.116
93,68
60.989.500
58.488.991
95,90
465.345.000
409.512.163
88,00
5.448.000 99.600.000
5.448.000 68.770.868
100,00 69,05
30.000.000 6.000.000 36.300.000 25.600.000
30.000.000 6.000.000 36.300.000 19.614.000
100,00 100,00 100,00 76,62
25.000.000
22.552.339
90,21
25.000.000
23.355.770
93,42
58.500.000
56.702.219
96,93
311.448.000
268.743.196
86,29
27.878.400 86.040.000
27.780.400 76.829.000
99,65 89,29
40.540.000 12.224.000 10.665.000
40.540.000 12.224.000 10.665.000
100,00 100,00 100,00
85.400.000 26.500.000
85.400.000 23.765.500
100,00 89,68
30.295.500
28.728.850
94,83
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
352
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
KEGIATAN
160. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD (Kelurahan Tembalang) 161. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD (Kelurahsn Meteseh) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Candisari 162. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 163. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 164. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan 165. Penyediaan Alat Tulis Kantor 166. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 167. Penyediaaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 168. Penyediaan Makan dan Minum 169. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 170. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Candi 171. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Tegalsari 172. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Jatingaleh JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Banyumanik 173. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 174. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 175. Penyediaan Alat Tulis Kantor 176. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 177. Penyediaan Makanan dan Minuman 178. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 179. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Sumurboto 180. Operasional Kelurahan Percontohan SKPD Kelurahan Srondol Wetan 181. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Banyumanik JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Ngaliyan 182. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 183. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 184. Penyediaan Alat Tulis Kantor 185. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 186. Penyediaan Makanan dan Minuman 187. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 188. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kel. Ngaliyan 189. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kel. Kalipancur 190. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kel. Tambakaji JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Gayamsari 191. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 192. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
ANGGARAN (Rp.) 30.295.500
REALISASI PERSEN ANGGARAN TASE (Rp.) (% 30.295.500 100,00
60.295.500
58.972.400
97,81
410.133.900
395.200.650
96,36
95,724,000 132,300,000
52,788,000 61,763,135
55,15 46,68
300,000 24,433,850 5,600,000 83,850,000
100,000 17,400,000 4,815,000 83,147,000
33,33 71,21 85,98 99,16
37,873,550 25,600,000
28,200,000 20,155,500
74,46 78,73
25.000.000
20.978.521
83,91
25.000.000
19.920.825
79,68
58.500.000
54.115.647
92,51
513.881.700
363.283.728
70,69
81.720.000 135.900.000
76.272.000 95.507.715
93,33 70,28
44.400.000 16.406.000 112.500.000 25.600.000
44.400.000 16.406.000 112.500.000 13.058.500
100,00 100,00 100,00 51,01
25.500.000
25.438.265
99,76
25.500.000
21.641.132
84,87
55.500.000
53.110.562
95,69
523.026.000
458.334.174
87,63
59.004.000 161.727.790
39.936.000 70.861.422
67,68 43,82
23.400.000 11.100.000 45.660.000 25.600.000
23.400.000 11.100.000 45.660.000 24.482.000
100,00 100,00 100,00 95,63
29.800.000
29.800.000
100,00
29.800.000
28.272.282
94,87
59.800.000
58.414.164
97,68
445.891.790
331.925.868
74,44
17.706.000 110.400.000
17.562.000 58.180.271
99,19 52,70
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
353
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
KEGIATAN
193. 194. 195. 196.
Penyediaan Alat Tulis Kantor Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Penyediaan Makanan dan Minuman Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Gayamsari Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Sambirejo Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Siwalan JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Pedurungan Penyediaan Jasa Surat Menyurat Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Penyediaan Alat Tulis Kantor Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Penyediaan Makanan dan Minuman Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Palebon Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Pedurungan Kidul Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Gemah JUMLAH SKPD SKPD : Badan Kepegawaian Daerah Penyediaan Jasa Surat Menyurat Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja Penyediaan Alat Tulis Kantor Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan Penyediaan Makanan dan Minuman Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah Penyediaan Jasa Kegiatan Kepanitiaan Penyelesaian Pengelolaan Administrasi Kepegawaian JUMLAH SKPD SKPD : Kantor Pendidikan & Pelatihan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Penyediaan Alat Tulis Kantor Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
197. 198. 199.
200. 201. 202. 203. 204. 205. 206. 207. 208. 209.
210. 211. 212. 213. 214. 215. 216. 217. 218. 219. 220. 221. 222. 223.
224. 225. 226. 227.
ANGGARAN (Rp.) 24.000.000 15.600.000 84.000.000 25.600.000
REALISASI PERSEN ANGGARAN TASE (Rp.) (% 24.000.000 100,00 15.600.000 100,00 84.000.000 100,00 22.982.000 89,77
28.600.000
28.413.000
99,35
28.600.000
26.217.428
91,67
58.600.000
53.334.740
91,01
393.106.000
330.289.439
84,02
17.706.000 14.000.000
16.344.000 14.000.000
92,31 100,00
111.300.000
79.876.833
71,77
46.000.000 9.600.000 74.200.000 25.600.000
46.000.000 9.600.000 74.200.000 22.892.000
100,00 100,00 100,00 89,42
29.754.000
29.754.000
100,00
29.754.000
27.615.403
92,81
48.254.000
46.608.939
96,59
406.168.000
366.891.175
90,33
17.706.000 35.040.000
5.448.000 24.833.337
30,77 70,87
1.614.000
1.550.000
96,03
19.300.000 53.749.000 85.000.000 1.000.000
18.111.125 53.617.730 84.960.200 993.100
93,84 99,76 99,95 99,31
5.552.000
2.832.000
51,01
4.800.000 1.360.000
4.800.000 699.000
100,00 51,40
22.700.000 217.788.000
22.694.300 186.684.652
99,97 85,72
92.339.000 38.312.000
88.287.600 25.712.000
95,61 67,11
596.260.000
521.223.044
87,42
46,144,000
38,358,687
83,13
68,346,400 37,338,500 1,480,000
67,931,400 35,020,000 1,480,000
99,39 93,79 100,00
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
354
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
KEGIATAN
228. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 229. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan 230. Penyediaan Makanan dan Minuman 231. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah JUMLAH SKPD JUMLAH PROGRAM
2.
ANGGARAN (Rp.) 7,625,000 3,360,000
REALISASI PERSEN ANGGARAN TASE (Rp.) (% 7,625,000 100,00 3,360,000 100,00
52,500,000 79,900,000
40,735,000 53,806,000
77,59 67,34
296.693.900 82.109.201.290
248.316.087 75.278.372.461
83,69 91,68
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO
KEGIATAN
ANGGARAN (Rp.)
10.
SKPD : SETDA (Bag. Perlengkapan) Pengadaan kendaraan dinas / operasional 5.547.243.000 Pengadaan perlengkapan gedung kantor 763.270.000 Pengadaan peralatan gedung kantor 145.100.000 Pengadaan meubeler 2.489.335.000 Pengadaan komputer 2.950.442.000 Pengadaan penghias ruangan rumah tangga 134.840.000 Pengadaan alat-alat studio 373.080.000 Pengadaan peralatan dapur 113.140.000 Pengadaan alat komunikasi 111.140.000 JUMLAH SKPD 12.627.590.000 SKPD : SETDA (Bag. Rumah Tangga dan Santel) Pembangunan Gedung Kantor 256.461.000
11.
Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas
12. 13. 14.
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala mobil jabatan Pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas/operasional Pemeliharaan rutin/berkala Perlengkapan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala JUMLAH SKPD SKPD : Sekretariat DPRD Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala rumah jabatan Pemeliharaan rutin/berkala Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala mobil jabatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala mebelair JUMLAH SKPD SKPD : DPKAD Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Pengadaan Mebeluer
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30.
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSENTASE REALISASI (%)
5.312.024.000 688.084.450 103.107.000 2.039.495.150 2.632.786.000 123.397.700 306.470.550 93.654.000 82.592.000 11.381.610.850
95,76 90,15 71,06 81,93 89,23 91,51 82,15 82,78 74,31 90,13
213.654.000
83,31 88,28
1.948.730.000 4.007.299.000 273.565.000 2.958.863.000
1.720.393.900 3.536.404.650 185.958.425 2.774.167.500
2.494.101.000
2.356.371.854
94,48
724.363.000
643.142.800
88,79
38.775.000 12.702.157.000
23.920.000 11.454.013.129
61,69 90,17
1.190.915.000 439.000.000 153.545.000 131.624.000 155.809.000 1.750.032.000 120.544.000
986.840.000 385.866.000 146.719.500 115.593.250 134.164.000 1.630.201.249 102.725.800
82,86 87,90 95,55 87,82 86,11 93,15 85,22
151.893.000
135.788.000
89,40
15.750.000 4.109.112.000
12.500.000 3.650.397.799
79,37 88,84
800.000.000 597.859.000 417.600.000 233.000.000
706.040.000 528.449.600 360.844.000 210.751.000
88,26 88,39 86,41 90,45
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
88,25 67,98 93,76
Hal -
355
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49.
50. 51. 52. 53. 54. 55. 56. 57. 58.
59. 60. 61. 62. 63. 64.
KEGIATAN Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala mebelair JUMLAH SKPD SKPD : Inspektorat Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala mobil jabatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor Pengadaan 1 kendaraan roda 4 JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Selatan Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Pengadaan peralatan rumah jabatan/dinas
ANGGARAN (Rp.) 1.101.128.000
REALISASI PERSENTASE REALISASI ANGGARAN (%) (Rp.) 1.004.687.627 91,24
104.660.000
81.574.999
77,94
183.030.000
151.217.158
82,62
15.000.000 3.452.277.000
11.935.500 3.048.762.384
79,57 88,51
49,070,000 22,600,500 90,000,000
46,702,250 22,572,850 75,020,280
95,17 99,88 83,36
40,000,000
40,000,000
100,00
225,000,000 426,670,500
210,910,000 395,205,380
93,74 88,64
82.158.000 17.000.000 1.000.000
82.158.000 17.000.000 1.000.000
100,00 100,00 100,00
Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas / operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Rehabilitasi sedang/berat rumah dinas Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor Penyediaan jasa pemeliharaan & perijinan kendaraan dinas operasional JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Utara Pengadaan peralatan rumah jabatan/dinas Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Pengadaan mebeluer Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/ berkala kendaraan dinas / operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor Penyediaan jasa pemeliharaan & perijinan kendaraan dinas operasional JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Barat Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala mebelair Penyediaan Jasa Pemeliharaan Perijinan Kendaraan Dinas Operasional
22.000.000 179.774.000
19.150.000 151.929.300
87,05 84,51
1.500.000
1.500.000
100,00
13.000.000
13.000.000
100,00
43.236.000 61.566.000 5.376.000
41.730.000 60.941.000 3.123.500
96,52 98,98 58,10
344.452.000
309.373.800
89,82
3.866.423 44.045.000 8.000.000 7.000.000 40.750.000 108.652.000
3.850.000 43.250.000 8.000.000 7.000.000 40.750.000 104.246.500
99,58 98,20 100,00 100,00 100,00 95,95
10.000.000
10.000.000
100,00
54.800.000 3.925.000
52.930.500 2.086.300
96,59 53,15
281.038.423
272.113.300
96,82
100.000.000 40.176.000 184.368.000
98.811.000 40.176.000 122.335.500
98,81 100,00 66,35
11.752.000
11.352.000
96,60
2.500.000 10.550.000
1.800.000 10.550.000
72,00 100,00
JUMLAH SKPD
634.309.423
559.224.100
88,16
Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
356
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
65. 66. 67. 68. 69. 70.
71. 72. 73. 74. 75. 76.
77. 78. 79. 80. 81. 82. 83. 84.
85. 86. 87. 88. 89. 90. 91. 92. 93. 94. 95. 96. 97. 98. 99. 100.
KEGIATAN SKPD : Kecamatan Semarang Timur Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala mebelair Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan rutin/ berkala perlengkapan gedung kantor JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Tengah Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas / operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Penyediaan jasa pemeliharaan & perijinan kendaraan dinas operasional JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Gunungpati Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Pengadaan Mebelair Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala mebelair Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan Dinas Operasional JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Tugu Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Pengadaan Mebeleur Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan Dinas Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor Rehabilitasi sedang/berat rumah dinas JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Mijen Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala mebelair Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor Penyediaan jasa pemeliharaan & perijinan kendaraan dinas operasional JUMLAH SKPD
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSENTASE REALISASI (%)
89.951.573 5.000.000 4.498.000 23.275.000 141.291.000
89.828.072 5.000.000 4.498.000 23.275.000 128.460.000
99,86 100,00 100,00 100,00 90,92
11.250.000
11.250.000
100,00
920.124.996
832.085.172
90,43
129.717.625 1.800.000 23.400.000 179.815.000
127.289.000 1.800.000 23.400.000 164.123.000
98,13 100,00 100,00 91,27
9.200.000
8.475.000
92,12
5.660.000
5.660.000
100,00
1.280.967.621
1.174.082.172
91,66
68.700.000 30.000.000 1.200.000 74.020.000 142.422.000
68.517.000 29.805.000 1.200.000 73.510.000 133.266.000
99,73 99,35 100,00 99,31 93,57
3.800.000
3.800.000
100,00
1.000.000 7.600.000
1.000.000 3.643.725
100,00 47,94
328.742.000
314.741.725
95,74
57.800.000 10.224.000 57.000.000 39.078.000 5.865.000
57.000.000 10.224.000 57.000.000 39.078.000 5.865.000
98,62 100,00 100,00 100,00 100,00
80.208.000
77.216.000
96,27
19.500.000
19.500.000
100,00
90.000.000 359.675.000
89.595.000 355.478.000
99,55 98,83
41.560.000 2.400.000 51.250.000 143.540.000
40.832.000 2.400.000 51.090.000 129.936.000
98,25 100,00 99,69 90,52
13.506.000
13.506.000
100,00
1.000.000 25.550.000 4.450.000
1.000.000 25.385.000 2.442.500
100,00 99,35 54,89
283.256.000
266.591.500
94,12
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
357
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
101. 102. 103. 104. 105. 106. 107. 108.
109. 110. 111. 112. 113. 114. 115.
116. 117. 118. 119. 120. 121. 122.
123. 124. 125. 126. 127. 128. 129. 130. 131. 132. 133. 134. 135. 136.
KEGIATAN SKPD : Kecamatan Genuk Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/berkala Mebeleir Rehab sedang/berat gedung kantor Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan perijinan Kendaraan Dinas Operasional JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Gajahmungkur Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/ berkala rumah dinas Pemeliharaan rutin/ berkala gedung kantor Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan Dinas/ Operasional Pemeliharaan Rutin/ Berkala Peralatan Gedung Kantor Rehabilitasi sedang/ berat Gedung Kantor Penyediaan jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraan dinas oprasional JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Tembalang Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Penyediaan Jasa Pemeliharaan & Perijinan Kendaraan Dinas Operasional Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Candisari Penyediaan jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraan dinas operasional Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas / operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Banyumanik Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala mebelair Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan Dinas Operasional
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSENTASE REALISASI (%)
120.572.000 1.000.000 27.490.000 113.906.000
116.952.000 1.000.000 26.468.000 101.537.000
97,00 100,00 96,28 89,14
17.820.000
15.429.000
86,58
1.000.000 40.000.000 5.350.000
1.000.000 39.630.000 4.584.875
100,00 99,08 85,70
327.138.000
306.600.875
93,72
50.347.547 5.000.000 40.000.000 133.398.400
49.850.000 5.000.000 39.650.000 131.000.000
99,01 100,00 99,13 98,20
13.000.000
13.000.000
100,00
8.700.000 2.200.000
8.650.000 2.153.100
99,43 97,87
252.645.947
249.303.100
98,68
17.000.000 86.050.000 5.000.000
16.800.000 85.310.000 3.800.000
98,82 99,14 76,00
11.000.000 26.000.000 98.658.500
11.000.000 26.000.000 96.416.000
100,00 100,00 97,73
21.000.000
21.000.000
100,00
264.708.500
260.326.000
98,34
9,050,000
2,143,900
23,69
7,800,000 29,250,000 127,348,000
4,800,000 29,250,000 96,733,000
61,54 100,00 75,96
21,580,000
3,881,200
17,99
86,549,225 281,577,225
86,101,465 222,909,565
99,48 79,16
31.599.000 15.000.000 154.732.000 150.255.000
22.015.364 15.000.000 154.504.000 144.761.300
69,67 100,00 99,85 96,34
12.240.000
12.240.000
100,00
2.000.000 36.750.000 4.500.000
2.000.000 35.946.000 4.006.970
100,00 97,81 89,04
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
358
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
137. 138. 139. 140. 141. 142. 143. 144. 145. 146.
147. 148. 149. 150. 151. 152. 153. 154. 155.
156. 157. 158. 159. 160. 161. 162. 163.
164. 165. 166. 167. 168. 169. 170. 171. 172.
KEGIATAN JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Ngaliyan Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala mebelair Rehabilitasi sedang/berat Rumah Dinas Rehabilitasi sedang/berat Gedung Kantor Rehabilitasi sedang/berat instalasi Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan Dinas/Operasional JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Gayamsari Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Pengadaan Mebeleur Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan rutin/berkala mebelair Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan Dinas Operasional JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Pedurungan Pemeliharaan rutin/berkala mesin dan peralatan kantor Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Pemeliharaan rutin/berkala mebelair Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Rehabilitasi sedang/besar Gedung Kantor Belanja jasa surat tanda nomor kendaraan (STNK) JUMLAH SKPD SKPD : Badan Kepegawaian Daerah Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeler JUMLAH SKPD SKPD : Kantor Pendidikan & Pelatihan Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Mesin dan Peralatan Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional JUMLAH SKPD JUMLAH PROGRAM
ANGGARAN (Rp.) 407.076.000
REALISASI PERSENTASE REALISASI ANGGARAN (%) (Rp.) 390.701.634 95,92
50.000.000 2.400.000 29.000.000 119.948.000
50.000.000 2.400.000 29.000.000 110.954.000
100,00 100,00 100,00 92,50
9.400.000
9.400.000
100,00
1.000.000 24.780.000 40.924.000 3.600.000 4.000.000
1.000.000 24.700.000 40.540.000 3.600.000 3.493.000
100,00 99,68 99,06 100,00 87,33
285.052.000
275.087.000
96,50
43.651.000 12.100.000 5.000.000 23.500.000 123.122.000
43.651.000 12.100.000 5.000.000 23.500.000 113.831.500
100,00 100,00 100,00 100,00 92,45
6.950.000
6.950.000
100,00
1.500.000 110.000.000 5.775.000
1.500.000 109.735.000 3.411.350
100,00 99,76 59,07
331.598.000
319.678.850
96,41
16.800.000
16.800.000
100,00
2.658.000 5.000.000 139.520.000 42.000.000 156.504.000
2.658.000 5.000.000 138.920.000 38.500.000 150.334.000
100,00 100,00 99,57 91,67 96,06
114.000.000 4.000.000
111.801.000 4.000.000
98,07 100,00
480.482.000
468.013.000
97,40
14.295.000 141.750.000 230.620.000
14.000.000 137.079.250 202.072.725
97,94 96,70 87,62
12.000.000 398.665.000
12.000.000 365.151.975
100,00 91,59
200,000,000 85,457,800 20,675,000
185,859,000 82,458,000 20,675,000
92,93 96,49 100,00
41,650,000 101,653,000
41,650,000 92,514,820
100,00 91,01
449.435.800 44.879.057.435
423.156.820 40.519.770.172
94,15 90,29
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
359
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
3.
Program Peningkatan Disiplin Aparatur Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO
1
2 3
4.
KEGIATAN SKPD : Sekretariat DPRD Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya JUMLAH SKPD SKPD : SETDA (Bag. Perlengkapan) Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Pengadaan pakaian khusus hari – hari tertentu JUMLAH SKPD JUMLAH PROGRAM
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSENTASE REALISASI (%)
333.580.000
304.580.000
91,31
333.580.000
304.580.000
91,31
306.100.000
230.816.000
75,41
2.958.530.000 3.264.630.000 3.598.210.000
40.873.780 271.689.780 576.269.780
1,38 8,32 16,02
Program fasilitas pindah/purna tugas PNS Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO
1 2
5.
KEGIATAN SKPD : Badan Kepegawaian Daerah Pemulangan Pegawai yang Pensiun Penyelenggaraan Pemilihan Pegawai Teladan PNS Pemerintah Kota Semarang JUMLAH PROGRAM
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSENTASE REALISASI (%)
95.000.000 40.000.000
85.095.000 37.250.000
89,57 93,13
135.000.000
122.345.000
90,63
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO
1
2 3 4 5
6
6.
KEGIATAN SKPD : SETDA (Bag. Pembangunan) Bimbingan Teknis Pengadaan Barang & Jasa Pemerintah JUMLAH SKPD SKPD : Sekretariat DPRD Pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) JUMLAH SKPD SKPD : DPKAD Sosialisasi peraturan perundang-undangan Implementasi Pengelolaan Keuangan Bendahara dengan sistem Komputerisasi Implementasi Pendataan Surat Menyurat Sistem Komputer JUMLAH SKPD SKPD : Badan Kepegawaian Daerah Peningkatan Kelembagaan SKPD JUMLAH SKPD JUMLAH PROGRAM
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSENTASE REALISASI (%)
175.000.000
131.672.000
75,24
175.000.000
131.672.000
75,24
186.480.000 186.480.000
153.432.000 153.432.000
82,28 82,28
225,000,000 120,000,000
92,666,000 53,882,500
4,12 4,49
120,000,000
108,480,500
9,03
465,000,000
255,029,000
5,48
30.000.000 30.000.000 856.480.000
29.315.000 29.315.000 339.914.300
97,72 97,72 39,69
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
360
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
1
2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14 15
16 17 18 19
20 21 22 23 24 25 26 27 28 29
30
KEGIATAN SKPD : SETDA (Bag. Umum dan Protokol) Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu JUMLAH SKPD SKPD : SETDA (Bag. Pembangunan) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Kegiatan SKPD Kota Semarang Penyusunan Perencanaan Pembangunan Setda JUMLAH SKPD SKPD : Sekretariat DPRD Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penyusunan Renja SKPD Penyusunan LAKIP Penyusunan RKA dan DPA Murni dan Perubanan JUMLAH SKPD SKPD : DPKAD Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun Penyusunan Lakip (Laporan Kinerja Instansi Pemerintah) Penyusunan Renja SKPD Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu Evaluasi Standar Pelayanan Publik Penyusunan RKA Perubahan dan DPA Perubahan JUMLAH SKPD SKPD : Inspektorat Penyusunan rka skpd dan dpa skpd Penyusunan lakip Penyusunan renja skpd Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Selatan Penyusunan pelaporan keuangan semesteran Penyusunan rka skpd dan dpa skpd Penyusunan lakip Penyusunan lkpj skpd Penyusunan renja skpd Penunjang kinerja pa, ppk, bendahara dan pembantu Penyusunan pelaporan akhir tahun JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Utara Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan skpd Penunjang kinerja pa, ppk, bendahara dan pembantu JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Barat Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSENTASE REALISASI (%)
63.000.000
60.000.000
95,24
63.000.000
60.000.000
95,24
190.000.000
185.258.900
97,50
57.500.000 247.500.000
48.966.450 230.984.350
85,16 93,33
410.508.000
371.603.750
90,52
14.453.000 7.134.000 28.906.000
6.728.000 7.134.000 28.906.000
46,55 100,00 100,00
461.001.000
414.371.750
89,89
20,000,000 20,000,000
14,875,000 13,820,000
74,38 69,10
63,000,000 15,000,000
38,758,000 12,345,000
61,52 82,30
24,000,000 54,624,000
21,486,700 41,364,000
89,53 75,72
32,000,000 72,000,000
23,892,150 48,265,000
74,66 67,03
300,624,000
214,805,850
71,45
15,504,000 15,500,000 15,500,000 34,800,000
14.944.000 14.450.000 15.350.000 31.950.000
96,39 93,23 99,03 91,81
81,304,000
77,644,000
94,33
2.700.000 2.325.000 1.875.000 3.375.000 1.500.000 42.955.000
2.700.000 2.325.000 1.875.000 3.375.000 1.500.000 34.240.000
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 79,71
7.080.000 61.810.000
7.080.000 53.095.000
100,00 85,90
33.661.000
33.661.000
100,00
8.000.000
8.000.000
100,00
19.320.000
19.320.000
100,00
60.981.000
60.981.000
100,00
36.600.000
36.600.000
100,00
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
361
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO 31 32 33 34 35 36
37 38 39 40 41 42 43
44 45
46 47
48 49
50 51
52 53 54 55
KEGIATAN Penyusunan Lakip (Laporan Kinerja Instansi Pemerintah) Penyusunan Laporan Renja (Rencana Kerja) Penyusunan LKPJ (Laporan Kinerja Pertanggung Jawaban) Penyusunan RKA dan DPA JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Timur Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara, Pembantu Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Tengah Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penyusunan lakip Penyusunan renja skpd Penunjang kinerja pa, ppk, bendahara dan pembantu Penyusunan bahan lkpj JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Gunungpati Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Tugu Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Mijen Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Genuk Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Gajahmungkur Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penunjang Kinerja PA,PPK,Bendahara dan Pembantu JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Tembalang Penyusunan RKA dan DPA Penyusunan Lakip (Laporan Kinerja Instansi Pemerintah) Penyusunan LKPJ (Laporan Kinerja Pertanggung Jawaban) Penyusunan Renja
ANGGARAN (Rp.) 1.140.000
REALISASI PERSENTASE REALISASI ANGGARAN (%) (Rp.) 1.140.000 100,00
1.140.000 1.140.000
1.140.000 1.140.000
100,00 100,00
1.340.000 41.360.000
1.340.000 41.360.000
100,00 100,00
50.400.000
50.400.000
100,00
63.242.000
63.242.000
100,00
113.642.000
113.642.000
100,00
3.196.000
3.156.000
98,75
1.120.000 2.120.000 29.892.000
1.120.000 2.100.000 29.892.000
100,00 99,06 100,00
1.120.000 37.448.000
1.120.000 37.388.000
100,00 99,84
7.175.000
7.175.000
100,00
33.900.000
33.400.000
98,53
41.075.000
40.575.000
98,78
7.489.600
7.489.600
100,00
24.600.000
24.600.000
100,00
32.089.600
32.089.600
100,00
7.964.000
7.749.000
97,30
29.300.000
29.300.000
100,00
37.264.000
37.049.000
99,42
8.501.000
7.948.800
93,50
20.100.000
20.100.000
100,00
28.601.000
28.048.800
98,07
22.000.000
21.995.700
99,98
32.100.000
32.100.000
100,00
54.100.000
54.095.700
99,99
1.780.000 1.960.000
1.060.000 1.180.000
59,55 60,20
2.500.000
1.540.000
61,60
2.500.000
1.540.000
61,60
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
362
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO 56
57 58
59 60
61 62
63 64
65 66
67 68 69 70 71 72 73 74
75 76 77 78 79 80 81
KEGIATAN Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Candisari Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Banyumanik Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Ngaliyan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Gayamsari Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Pedurungan Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara, Pembantu Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD JUMLAH SKPD SKPD : Badan Kepegawaian Daerah Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun Penyusunan RKA dan DPA SKPD Penyusunan LKPJ SKPD Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu Bendahara Penyusunan Profil SKPD Penyusunan RKA Perubahan dan DPA Perubahan SKPD JUMLAH SKPD SKPD : Kantor Pendidikan & Pelatihan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun Penyusunan RKA dan DPA Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu
ANGGARAN (Rp.) 31.200.000
REALISASI PERSENTASE REALISASI ANGGARAN (%) (Rp.) 31.200.000 100,00
39.940.000
36.520.000
91,44
8.960.000
5.120.000
57,14
30.360.000
17.204.000
56,67
39.320.000
22.324.000
56,78
19.936.000
19.900.000
99,82
24.900.000
24.900.000
100,00
44.836.000
44.800.000
99,92
3.420.000
3.252.000
95,09
29.100.000
29.100.000
100,00
32.520.000
32.520.000
99,48
9.302.000
9.193.000
98,83
31.604.000
31.604.000
100,00
40.906.000
40.797.000
99,73
7.050.000
7.049.000
99,99
50.460.000
50.460.000
100,00
57.510.000
57.509.000
100,00
19.212.500
18.332.250
95,42
8.212.500 8.212.500
7.790.350 7.650.500
94,86 93,16
19.212.500 7.260.000 19.212.500 35.940.000
16.934.400 7.007.500 18.547.500 35.940.000
88,14 96,52 96,54 100,00
8.212.500 7.260.000
7.970.500 7.007.500
97,05 96,52
132.735.000
127.180.500
95,82
7.340.000
6.948.000
94,66
3.966.000 3.966.000
2.850.000 2.958.000
71,86 74,58
7.340.000 5.195.000 7.340.000 28.200.000
6.948.000 4.668.000 7.104.000 28.200.000
94,66 89,86 96,78 100,00
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
363
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO 82 83
KEGIATAN Penyusunan Lakip (Laporan Kinerja Instansi Pemerintah) Penyusunan LKPJ (Laporan Kinerja Pertanggung Jawaban) JUMLAH SKPD JUMLAH PROGRAM
ANGGARAN (Rp.) 7.340.000
REALISASI PERSENTASE REALISASI ANGGARAN (%) (Rp.) 6.994.000 95,29
7.340.000
6.994.000
95,29
78.027.000 2.189.403.600
73.664.000 1.983.421.550
94,41 90,59
Anggaran program pelaksanaan UrusanWajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian Dan Persandian
1.
Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO
1 2 3 4 5 6 7 8 9
2.
KEGIATAN SKPD : SEKRETARIAT DPRD Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah Hearing/Dialog dan Koordinasi dengan Pejabat Pemerintah Daerah dan Tokoh Masyarakat/Toko Rapat-rapat Alat Kelengkapan Dewan Rapat-rapat Paripurna Kegiatan Reses Peningkatan Kapasitas Pimpinan dan Anggota DPRD Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Pengembangan Forum Konsultasi Kelegislatifan dengan Instansi Pemerintah Pusat Kunjungan Kerja Pimpinan dan Anggota DPRD Luar Daerah JUMLAH PROGRAM
PERSEN TASE (%)
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
46.500.000 4.922.800.000
5.440.000 4.774.041.110
11,70 96,98
1.077.278.000 1.875.000.000 11.874.150.000 2.378.595.000
546.493.000 1.775.000.000 7.986.661.165 2.185.673.500
50,73 94,67 67,26 91,89
2.536.800.000 3.390.320.000
2.196.994.697 1.962.958.711
86,60 57,90
7.079.640.000
3.635.871.510
51,36
42.260.723.000
28.705.005.203
67,92
Program peningkatan pelayanan kedinasan kepala daerah/wakil kepala daerah Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO 1 2 3 4
5 6
KEGIATAN SKPD : SETDA (Bag. Tata Pemerintahan) Dialog/ audiensi dengan tokoh-tokoh masyarakat, pimpinan/ anggota organisasi sosial dan masyarakat Rapat Kerja Camat Lurah se Kota Semarang Pengiriman Peserta Rakor Pemerintahan JUMLAH SKPD SKPD : SETDA (Bag. Kerjasama) Kegiatan kunjungan kerja dalam/luar negeri melaks.tugas pemerintahan JUMLAH SKPD SKPD : SETDA (Bag. Umum dan Protokol) Rapat koordinasi unsur MUSPIDA Kunjungan kerja/ inspeksi kepala daerah/ wakil kepala daerah
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSENTASE REALISASI (%)
719.679.600
344.114.600
47,81
90.000.000 57.350.000 867.029.600
68.664.300 41.087.000 453.865.900
76,29 71,64 52,35
1.469.322.000
1.131.604.850
77,02
1.469.322.000
1.131.604.850
77,02
1.282.972.000 1.000.000.000
976.496.177 560.891.986
76,11 56,09
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
364
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO 7
KEGIATAN Koordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah lainnya Peningkatan Stabilitas Wilayah Kegiatan Keprotokolan JUMLAH SKPD JUMLAH PROGRAM
8 9
3.
2.498.100.000
REALISASI PERSENTASE ANGGARAN REALISASI (Rp.) (%) 2.042.904.651 81,78
1.909.996.000 505.000.000 7.196.068.000 9.532.419.600
996.093.300 464.598.500 5.040.984.614 6.626.455.364
ANGGARAN (Rp.)
52,15 92,00 70,05 69,51
Program peningkatan dan Pengembangan pengelolaan keuangan daerah Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18 19
KEGIATAN SKPD : SETDA (Bag. Perlengkapan) Penyusunan standar satuan harga Monitoring, evaluasi dan pelaporan pengelolaan BMD di lingkungan setda dan rumdin pimpinan Penyusunan laporan pengadaan BMD di lingkungan sekretariat daerah kota semarang Penyusunan rencana kebutuhan sarana dan prasarana kerja di lingkungan setda dan rumdin pimpinan Penyusunan standar satuan harga JUMLAH SKPD SKPD : SETDA (Bag. Pembangunan) Penyusunan Analisa Harga Satuan, Bahan dan Upah Penyusunan Pedoman Pelaksanaan APBD Pengadaan Sistem E-Procurement Pnyusunan Pedoman Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Peningkatan Administrasi Kegiatan Pembangunan Peningkatan Pengembangan Unit Layanan Pengadaan JUMLAH SKPD SKPD : SETDA (Bag. Perekonomian) Peningkatan kualitas SDM BUMD Sistem Perekonomian Daerah Penyusunan Raperda penyertaan modal JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Selatan Optimalisasi pemungutan pbb oleh pemerintahan kecamatan dan kelurahan SKPD : Kecamatan Semarang Utara Optimalisasi pemungutan pbb oleh pemerintahan kecamatan dan kelurahan SKPD : Kecamatan Semarang Barat Optimalisasi pemungutan pbb oleh pemerintahan kecamatan dan kelurahan SKPD : Kecamatan Semarang Timur Optimalisasi Pemungutan PBB Oleh Pemerintahan Kecamatan dan Kelurahan SKPD : Kecamatan Semarang Tengah Optimalisasi pemungutan PBB oleh Pemerintahan Kecamatan dan Kelurahan
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSEN TASE (%)
540.050.000
352.488.050
65.27
125.725.000
93.395.000
74.29
90.980.000
72.567.500
79.76
160.450.000 917,205,000
85.719.500 604,170,050
53.42 65.87
155.000.000
130.302.500
84.07
100.000.000 255.000.000 50.000.000
52.266.500 209.603.900 42.970.800
52.27 82.20 85.94
303.000.000 1.911.999.300
222.590.400 1.315.613.555
73.46 68.81
2,774,999,300
1,973,347,655
71.11
60.000.000 60.000.000 175.000.000 295,000,000
56.198.500 38.836.000 78.795.700 173,830,200
63.000.000
18.870.000
93.66 64.73 45.03 58.93 ! 29.95
118.000.000
79.839.250
67.66
156.000.000
60.260.250
38.63
80.000.000
23.101.000
28.88
81.000.000
20.320.750
25,09
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
365
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45
KEGIATAN SKPD : Kecamatan Gunungpati Optimalisasi pemungutan PBB oleh Pemerintah Kecamatan dan Kelurahan SKPD : Kecamatan Tugu Optimalisasi pemungutan pbb oleh pemerintahan kecamatan dan kelurahan SKPD : Kecamatan Mijen Optimalisasi pemungutan PBB oleh pemerintah kecamatan dan kelurahan SKPD : Kecamatan Genuk Optimalisasi Pemungutan PBB oleh Pemerintah Kelurahan dan Kecamatan SKPD : Kecamatan Gajahmungkur Optimalisasi Pemungutan PBB Oleh Pemerintahan Kecamatan dan Kelurahan SKPD : Kecamatan Tembalang Optimalisasi pemungutan PBB oleh pemerintahan kecamatan dan kelurahan SKPD : Kecamatan Candisari Optimalisasi pemungutan pbb oleh pemerintahan kecamatan dan kelurahan SKPD : Kecamatan Banyumanik Optimalisasi pemungutan pbb oleh pemerintahan kecamatan dan kelurahan SKPD : Kecamatan Ngaliyan Optimalisasi pemungutan pbb oleh pemerintahan kecamatan dan kelurahan SKPD : Kecamatan Gayamsari Optimalisasi pemungutan pbb oleh pemerintahan kecamatan dan kelurahan SKPD : Kecamatan Pedurungan Optimalisasi Pemungutan PBB OlehPemerintahan Kecamatan dan Kelurahan SKPD : DPKAD Penyusunan analisa standar belanja Penyusunan kebijakan akuntansi pemerintah daerah Penyusunan sistem dan prosedur pengelolaan keuangan daerah Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang pajak daerah dan retribusi Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang APBD Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang Penjabaran APBD Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang Perubahan APBD Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang Penjabaran Perubahan APBD Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang penjabaran pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Asistensi dan Koordinasi Penyusunan Anggaran Gaji danTunjangan Sosialisasi PP Belanja Gaji Pengkartuan dan Penyusunan data Gaji PNS Koordinasi Penelitian SPJ SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Semarang Evaluasi Pendapatan dan Belanja Pemeriksaan Pajak Daerah
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSEN TASE (%)
172.000.000
76.442.566
44.44
37.000.000
37.000.000
100.00
120.000.000
55.523.250
46.27
133.000.000
111.478.000
83.82
63.000.000
23.232.500
36.88
241.000.000
101.096.750
41.95
62,000,000
20,587,000
33.20
179.000.000
67.076.250
37.47
198.000.000
80.436.500
40.62
61.000.000
24.909.000
40.83
236.000.000
92.816.850
39.33
60.000.000 107.720.000
38.000.000 84.927.150
63.33 78.84
257.720.000
186.605.000
72.41
338.000.000
108.672.800
32.15
367.275.000
189.098.600
51.49
347.654.000
183.892.300
52.90
296.159.000
201.420.950
68.01
316.459.000
152.035.750
48.04
263.932.000
221.016.950
83.74
156.200.000
81.855.650
52.40
36.000.000 37.600.000 216.000.000
0 22.558.600 116.984.475
0.00 60.00 54.16
433.380.000 487.671.000
381.225.000 389.753.000
87.97 79.92
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
366
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
KEGIATAN
46
Pemberian Hadiah kepada WP dan Petugas PBB berprestasi Pemberian Hadiah Kepada WP Daerah yang Berprestasi Penyusunan Laporan Keuangan Dana Tugas Pembantuan dan Dekonsentrasi Monitoring Pinjaman / Lain-lain Pendapatan Pemerintah Kota Semarang Updating Obyek Pajak Daerah Konfirmasi Pencairan Tunggakan Pajak Reklame Pedukung Yustisi Pajak Daerah Monitoring Kepatuhan Pembayaran Pajak Pengawasan, Pemungutan dan Penungguan Pajak Daerah Monitoring dan Evaluasi Belanja bantuan Publikasi Laporan Keuangan Daerah Pengadministrasian Anggaran SKPD Kota Semarang Penyusunan Produk Hukum Pedampingan Pelaksanaan Pemeriksaan Ikd Penatausahaan Pendapatan dan Belanja (Rekening Timbal Balik) Pemantapan LPJ APBD kpd Bend Penerima,Pengeluaran,PPK,Pembuku dlm Rangka Penyusunan LKD Pengendalian Pelaksanaan Anggaran Publikasi Perda APBD dan Perda Perubahan APBD Penyusunan peraturan KDH tentang Pergeseran Anggaran Penyusunan CALK Monitoring dan Koordinasi Pelaksanaan Dana Transfer Verifikasi Lapangan Perpanjangan SKPD Relklame Penagihan Pajak Restoran Pengelolaan dan Pengembangan Simpad Sosialisasi Perencanaan dan Penganggaran APBD Sosialisasi Perda-perda Pajak daerah Pengadministrasian penerbitan dan pengiriman SKPD, SKPDKB/SPSM Monitoring dan Evaluasi Laporan Keuangan Penyusunan himpunan SK tentang Pejabat Penatausahaan Keuangan SKPD Penyusunan Neraca Penyusunan Laporan Operasional Penyusunan LRA Rincian Penyusunan Arus Kas Penyusunan Pengantar LPJP APBD Validasi Data Penerimaan BPHTB Penunjang Kegiatan Kas Daerah Penyusunan Buku Selayang Pandang Restitusi Penyusunan SPT dan Pengurusan PPH 21 Pegawai Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan SKPD Verifikasi Data Rekening PJU Penilaian Ketetapan Pajak Daerah Penelusuran dan Penagihan Piutang Pajak Daerah Penatausahaan Pelaksanaan Pendaerahan PBB Operasi Sisir PBB Pekan Panutan PBB
47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90
PERSEN TASE (%)
755.000.000
REALISASI ANGGARAN (Rp.) 709.499.950
151.275.000
120.557.930
79.69
29.772.000
28.617.450
96.12
215.666.000
184.675.175
85.63
182.400.000 485.600.000 521.700.000 193.950.000 600.000.000
70.270.000 91.650.000 337.121.000 169.350.000 408.925.000
38.53 18.87 64.62 87.32 68.15
200.000.000 105.850.000 30.000.000
138.562.100 102.895.250 0
69.28 97.21 0.00
314.000.000 104.960.000 152.487.000
145.267.269 81.785.925 117.048.000
46.26 77.92 76.76
434.584.000
400.543.050
92.17
563.200.000 236.580.000
382.061.400 226.920.000
67.84 95.92
28.000.000
5.580.000
19.93
98.689.000 312.915.000
81.623.500 292.551.475
82.71 93.49
220.000.000 112.800.000 200.000.000 150.000.000 140.000.000 100.000.000
184.427.900 112.500.000 72.000.000 50.883.810 21.825.000 72.800.000
83.83 99.73 36.00 33.92 15.59 72.80
154.880.000 60.000.000
152.297.500 35.570.000
98.33 59.28
130.937.000 141.457.000 163.718.000 96.992.000 32.681.000 450.000.000 200.000.000 84.000.000 207.000.000
123.640.350 130.469.000 157.795.000 90.781.000 29.436.400 375.501.000 149.150.000 57.095.000 0
94.43 92.23 96.38 93.60 90.07 83.44 74.58 67.97 0.00
200.000.000 262.000.000 270.000.000 405.400.000 959.693.000 373.427.000 141.475.000
87.376.700 232.500.000 58.226.100 0 750.237.000 195.470.000 99.640.000
43.69 88.74 21.57 0.00 78.17 52.34 70.43
ANGGARAN (Rp.)
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
93.97
Hal -
367
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
KEGIATAN
91 92 93 94 95 96 97 98 99
Operasi Bhakti PBB Konfirmasi dan Pencairan Tunggakan PBB Monitoring dan Evaluasi Pelmbayaran PBB Monitoring Aplikasi Pelayanan PBB Orientasi dan Pengembangan Forum TAPD Optimalisasi Penerimaan PPH 21 dan OPDN Asistensi dan Fasilitasi Pelaksanaan APBD Penatausahaan dan Optimalisasi Uang Kas Daerah Pengisian dan Validasi Data Obyek PBB Tahun 2014 Updating NJOP Tahun 2014 Pengadministrasian, Penerbitan & Penyampaian SPPT PBB Tahun 2013 JUMLAH SKPD JUMLAH PROGRAM
100 101
4.
Program
pembinaan
PERSEN TASE (%)
288.890.000 515.250.000 831.600.000 202.200.000 300.000.000 181.500.000 337.600.000 150.000.000 400.000.000
REALISASI ANGGARAN (Rp.) 158.980.000 0 364.623.800 175.506.000 185.162.500 143.480.100 180.647.600 138.456.400 192.129.000
700.000.000 1.814.880.000
432.610.000 1.304.934.245
61.80 71.90
22.354.778.000 26.341.982.300
13.842.105.020 16.593.452.925
61,92 62,99
ANGGARAN (Rp.)
dan
fasilitasi
pengelolaan
55.03 0.00 43.85 86.80 61.72 79.05 53.51 92.30 48.03
keuangan
kabupaten/kota Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut : NO
KEGIATAN SKPD : DPKAD Asistensi Laporan Keuangan pada SKPD JUMLAH PROGRAM
1
5.
ANGGARAN (Rp.) 154.224.000 154.224.000
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSEN TASE (%)
150.067.700 150.067.700
97,31 97,31
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
KEGIATAN SKPD : Inspektorat Pelaksanaan pengawasan internal secara berkala Penanganan Kasus pengaduan di lingkungan pemerintah daerah Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH Tindak lanjut hasil temuan pengawasan Koordinasi pengawasan yang lebih komprehensif Evaluasi berkala temuan hasil pengawasan Evaluasi lakip skpd Reviu Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Sidak Penegakan Disiplin Aparatur Fasilitasi penyampaian laporan pajak-pajak pribadi (lp2p) Pemeriksaan khusus pelayanan publik Evaluasi spip JUMLAH PROGRAM SKPD : SETDA (Bag. Tata Pemerintahan) Penanganan Kasus Pada Wilayah Pemerintahan Dibawahnya Fasilitasi Penanganan Konflik-Konflik Pertanahan di Kota Semarang
ANGGARAN (Rp.)
PERSEN TASE (%)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
85,56
981.572.000
839.854.100
185.404.000
133.810.750
125.356.000
105.117.000
859.682.000 138.456.500 145.500.000 85.500.000 35.500.000 210.500.000
718.204.000 127.241.970 141.496.500 79.825.000 34.680.000 183.291.500
70.000.000
68.481.680
372.599.500 56.000.000 3.266.070.000
281.674.000 23.856.500 2.793.498.580
75,60 42,60 85,53
775.599.000
660.241.300
85,13
50.000.000
24.277.000
48,55
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
72,17 83,85 83,79 91,90 97,25 93,36 97,69 87,01 97,83
Hal -
368
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
KEGIATAN
15 Kerja Bakti Massal Kota Semarang 16 Pembinaan dan monitoring aparatur pemerintah desa dalam bidang manajemen pemerintah desa 17 Pengadaan sarana prasarana Kelurahan (Buku administrasi & papan monografi 18 Fasilitasi percepatan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi 19 Monitoring, Evaluasi implementasi Perwal Administrasi 20 Fasilitasi Pengumuman relas 21 Fasilitasi penyelesaian tapal batas wilayah antar daerah 22 Fasilitasi pembakuan nama rupabumi 23 Fasilitasi dan tindak lanjut implementasi Perda Kecamatan 24 Fasilitasi penyelenggaraan PATEN Kecamatan JUMLAH SKPD SKPD : SETDA (Bag. Otonomi Daerah) 25 Evaluasi dan Pembinaan Kapasitas Kelembagan Perangkat Pemda 26 Penyusunan LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 27 Penyusunan LPPD Kota Semarang 28 Peningkatan Pelaksanaan Otonomi Daerah dan Fasilitasi Urusan Pemerintahan JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Selatan 29 Implementasi penyeleggaraan pelayanan administrasi terpadu kecamatan ( paten ) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Utara 31 Implementasi penyeleggaraan pelayanan administrasi terpadu kecamatan ( paten ) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Barat 32 Implementasi penyelenggaraan pelayanan administrasi terpadu kecamatan ( Paten ) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Timur 33 Implementasi penyelenggaraan pelayanan administrasi terpadu kecamatan ( paten ) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Semarang Tengah 34 Optimalisasi pemungutan PBB oleh Pemerintahan Kecamatan dan Kelurahan JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Gunungpati 35 Implementasi penyelenggaraan pelayanan administrasi terpadu Kecamatan (Paten) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Tugu 36 Implementasi Penyelenggaraan pelayanan administrasi terpadu kecamatan ( Paten ) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Mijen 37 Implementasi penyeleggaraan pelayanan administrasi terpadu kecamatan ( paten ) JUMLAH SKPD
ANGGARAN (Rp.) 90.000.000 500.000.000
PERSEN REALISASI TASE ANGGARAN (%) (Rp.) 55.815.500 62,02 208.592.450 41,72
118.586.000
95.581.500
80,60
121.700.000
120.444.200
98,97
135.000.000
132.049.500
97,81
150.000.000 25.000.000
124.628.750 24.760.000
83,09 99,04
200.000.000 136.000.000
157.629.000 125.217.200
78,81 92,07
69.490.000 2.371.375.000
40.076.150 1.769.312.550
57,67 74,61
250.000.000
138.062.250
55,22
388.365.000
343.845.225
88,54
356.150.000 200.000.000
318.795.600 156.134.650
89,51 78,07
1.194.515.000
956.837.725
80,10
64.000.000
63.690.000
99,52
64.000.000
63.690.000
99,52
116.500.000
114.810.000
98,55
116.500.000
114.810.000
98,55
66.880.000
62.190.000
92,99
66.880.000
62.190.000
92,99
34.100.000
33.929.845
99,50
34.100.000
33.929.845
99,50
81.000.000
20.320.750
25,09
81.000.000
20.320.750
25,09
130.710.000
130.350.000
99,72
130.710.000
130.350.000
99,72
113.000.000
80.848.000
71,55
113.000.000
80.848.000
71,55
77.700.000
76.958.000
99,05
77.700.000
76.958.000
99,05
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
369
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO
38
39
40
41
42
43
44
45
6.
KEGIATAN SKPD : Kecamatan Genuk Implementasi penyelenggaraan pelayanan adminstrasi terpadu kecamatan (paten) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Gajahmungkur Implementasi Penyelenggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (Paten) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Tembalang Implementasi penyelenggaraan pelayanan administrasi terpadu kecamatan (PATEN) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Candisari Implementasi penyelenggaraan pelayanan administrasi terpadu kecamatan ( paten ) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Banyumanik Imlementasi penyelenggaraan pelayanan administrasi terpadu (PATEN) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Ngaliyan8 Implementasi Penyelenggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Gayamsari Implementasi Penyelenggaraan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN) JUMLAH SKPD SKPD : Kecamatan Pedurungan Implementasi Penyelenggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( PATEN ) JUMLAH SKPD JUMLAH PROGRAM
ANGGARAN (Rp.)
PERSEN TASE (%)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
103.000.000
100.694.000
97,76
103.000.000
100.694.000
97,76
117.500.000
107.064.000
91,12
117.500.000
107.064.000
91,12
117.000.000
116.635.000
99,69
117.000.000
116.635.000
99,69
111,500,000
109,927,000
98,59
111,500,000
109,927,000
98,59
111.600.000
109.780.000
98,37
111.600.000
109.780.000
98,37
113.000.000
105.645.000
93,49
113.000.000
105.645.000
93,49
111.500.000
111.352.800
99,87
111.500.000
111.352.800
99,87
119.100.000
118.837.000
99,78
119.100.000 8.420.050.000
118.837.000 6.982.680.250
99,78 82,93
Program Peningkatan Profesionalisme tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO
1
7.
KEGIATAN SKPD : Inspektorat Pelatihan teknis pengawasan dan penilaian akuntabilitas kinerja JUMLAH PROGRAM
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSEN TASE (%)
103.867.500
100.016.400
96,29
103.867.500
100.016.400
96,29
ANGGARAN (Rp.)
Program optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO 1 2
KEGIATAN SKPD : DPKAD Penyempurnaan Sistem Informasi Penyusunan APBD Penyusunan Kode Program, kegiatan dan Belanja APBD
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSEN TASE (%)
40.000.000
11.760.000
29,40
164.000.000
140.565.400
85,71
ANGGARAN (Rp.)
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
370
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO 3 4
5
8.
KEGIATAN Updating data pegawai dan pencetakan Daftar Gaji Pegawai Monitoring dan Evaluasi Data Realisasi Belanja Gaji Pegawai JUMLAH SKPD SKPD : SETDA (Bag. Tata Pemerintahan) Pengelolaan Data Perangkat Kelurahan JUMLAH SKPD JUMLAH PROGRAM
ANGGARAN (Rp.) 49.800.000
REALISASI PERSEN ANGGARAN TASE (Rp.) (%) 49.072.800 98,54
90.000.000
34.600.000
38,44
424.000.000
295.751.400
69,75
40.790.000 40.790.000 474.590.000
48.042.500 48.042.500 318.640.700
117,78 117,78 67,14
Program Mengintensifkan penanganan pengaduan masyarakat Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO
1
9.
KEGIATAN SKPD : SETDA (Bag. Organisasi) Pengembangan Penanganan Pengaduan Masyarakat JUMLAH PROGRAM
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI PERSENT ASE ANGGARAN (%) (Rp.)
171.000.000
162.324.000
94,93
171.000.000
162.324.000
94,93
Program Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO
1
2
KEGIATAN SKPD : SETDA (Bag. Kerjasama) Fasilitasi Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah Dalam Penyediaan Pelayanan Publik JUMLAH SKPD SKPD : SETDA (Bag. Perekonomian) Fasilitasi/pembentukan perkuatan kerjasama antar daerah pada bidang ekonomi JUMLAH SKPD JUMLAH PROGRAM
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSEN TASE (%)
1.000.000.000
766.066.763
76,61
1.000.000.000
766.066.763
76,61
500.000.000
433.790.000
86,76
500.000.000 1.500.000.000
433.790.000 1.199.856.763
86,76 79,99
ANGGARAN (Rp.)
10. Program Penataan Peraturan Perundang-undangan Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut : NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9
KEGIATAN SKPD : SETDA (Bag. Hukum) Koordinasi kerjasama permasalahan peraturan perundang-undangan Penyusunan rencanakerja rancangan peraturan perundang-undangan Legislasi rancangan peraturan perundangundangan Fasilitasi sosialisasi peraturan perundang-undangan Publikasi peraturan perundang-undangan Kajian peraturan perundang-undangan daerah terhadap peraturan perundang-undangan yang baru Penanganan permasalahan hukum Pengelolaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Pembinaan Keluarga Sadar Hukum
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSEN TASE (%)
2.736.800.000
1.023.200.000
30,55
100.000.000
92.164.250
92,16
310.000.000 404.040.000 475.056.000 700.000.000
250.608.000 352.424.250 425.323.500 615.718.000
80,84 87,23 89,16 70,11
280.000.000 238.748.000
138.056.000 127.977.600
33,73 53,60
247.517.000
167.952.220
67,85
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
371
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO 10
KEGIATAN Sosialisasi UU No. 39 Tahun 2007 ttg Cukai (DBHCHT) JUMLAH PROGRAM
100.000.000
REALISASI ANGGARAN (Rp.) 98.144.000
PERSEN TASE (%) 97,72
5.927.107.500
2.935.455.370
52,47
ANGGARAN (Rp.)
11. Program Pembinaan & Peningkatan Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut : NO
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
11 12
KEGIATAN SKPD : SETDA (Bag. Organisasi) Penanganan Administrasi Ketatalaksanaan Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Analisis Jabatan Satuan Kerja Perangkat Daerah Pengelolaan dan Peningkatan Tertib Administrasi Kepegawaian Penyusunan Kajian Penataan Kelembagaan Perangkat Daerah Pembinaan Kinerja Unit Pelayanan Publik Sosialisasi Penataan Perangkat Daerah Fasilitasi Forum Sekretaris Daerah Seluruh Indonesia JUMLAH SKPD SKPD : SETDA (Bag. Perlengkapan) Peningkatan tertib administrasi pengelolaan barang milik daerah di lingkungan setda dan rumdin pimpinan Koordinasi pemenuhan kebutuhan kelengkapan kantor di kota semarang JUMLAH SKPD SKPD : SETDA (Bag. Otonomi Daerah) Penyusunan Penetapan Kinerja Kota Semarang Penyusunan LAKIP Kota Semarang JUMLAH SKPD JUMLAH PROGRAM
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSEN TASE (%)
120.000.000 80.000.000 391.175.000 93.518.000
108.493.000 77.210.000 230.156.500 71.960.000
90,41 96,51 58,84 76,95
347.990.000
276.897.500
79,57
84.000.000 71.250.000 66.750.000 1.254.683.000
78.934.000 49.496.500 10.448.800 903.596.300
93,97 69,47 15,65 72,02
91.119.000
65.074.000
71,42
75.000.000
58.640.000
78,19
166.119.000
123.714.000
74,47
100.000.000 134.000.000 236.313.000 1.814.014.700
100.000.000 115.812.000 198.643.580 1.027.620.780
78,93 87,91 84,06 56,65
ANGGARAN (Rp.)
12. Program Pengelolaan Aset Daerah Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut : NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
KEGIATAN SKPD : DPKAD Penelusuran Aset Daerah Persertifikatan Asset Daerah Pengadministrasian Asset Daerah Pengamanan Asset Daerah Penghapusan Asset Daerah Revaluasi/Apraisal Asset Daerah Penyediaan Jaminan Barang Milik Daerah Penyusunan RKBMD / RKPBMD dan DKBMD / DKPBMD Pengendalian Manajemen Pengelolaan Barang Milik Daerah Peningkatan Tertib Administrasi Pengelolaan Barang Daerah Pengendalian Monitoring Pemanfaatan Tanah ExBengkok
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
PERSEN TASE (%)
162.408.000
146.509.100
425.435.000 200.000.000 600.000.000 150.000.000 550.000.000 2.640.000.000 100.000.000
166.294.000 193.704.000 544.618.850 97.376.750 416.890.258 2.131.013.411 92.326.250
120,8 8 39,09 97,10 90,77 64,92 75,58 80,72 92,33
250.000.000
238.296.750
95,32
100.000.000
98.497.500
98,50
350.000.000
291.231.890
83,21
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
372
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO 12 13 14
KEGIATAN Pengembangan GIS Aset Tanah dan Bangunan Pengadaan Tanah Sensus Barang Milik Daerah JUMLAH PROGRAM
REALISASI PERSEN ANGGARAN TASE (Rp.) (%) 148.193.000 60,15 12.197.953.900 43,56 557.473.000 99,81 17.371.480.941 50,59
ANGGARAN (Rp.) 246.354.000 28.000.000.000 561.916.000 34.336.113.000
13. Program peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut : NO
KEGIATAN SKPD : Kantor Pendidikan & Pelatihan Pengiriman Diklat Pim Tk. II Pengiriman Peserta Diklat Teknis dan Fungsional Pengiriman Diklat Pim Tk. III Diklat Kasi Pengiriman Diklat Prajabatan Gol II Penyelenggaraan Diklat Pim Tk. IV JUMLAH PROGRAM
1 2 3 4 5 6
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
150.000.000 500.000.000 250.000.000 684.000.000 13.770.000 1.425.000.000 3.022.770.000
140.283.000 499.969.500 246.670.000 583.929.950 13.770.000 1.359.871.000 2.844.493.450
PERSEN TASE (%) 93,52 99,99 98,67 85,37 100,00 95,43 94,10
14. Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut : NO
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
KEGIATAN SKPD : Badan Kepegawaian Daerah Seleksi Penerimaan Calon PNS Penyelenggaraan ujian kenaikan pangkat penyesuaian ijazah bagi PNS Pengembangan dan Pemeliharaan SIMPEG, SAPK dan Sosialisasi, pemasangan jaringan SIMPEG Penyusunan rencana pembinaan karier PNS Penataan sistem administrasi kenaikan pangkat otomatis PNS dan Penyesuaian gaji Pengembangan, Penataan dan pemeliharaan file CPNSD dan PNSD Pengangkatan CPNSD menjadi PNSD Penyusunan formasi PNSD dan Peta Jabatan Proses penanganan kasus-kasus pelanggaran disiplin PNS Sosialisasi teknis penyusunan formasi dan kebijakan pemerintah di bidang kepegawaian Penyusunan LHKPN Work shop penyusunan sasaran kerja pegawai Penyusunan Tertib adminstrasi TPHL Pengusulan Berkas, Penerimaan dan Penyerahan Penghargaan Satyalancana Karya Satya Penyelenggaraan Penglepasan Calon Jamaah Haji PNS Kota Smg. Penyelesaian Administrasi kesejahteraan pegawai daerah. Penyelenggaraan Senam : Jantung Sehat,Tera,Aerobik,SKJ, lomba volley serta Uji Kesehatan Penyelenggaraan Bintal aparatur Pengembangan jabatan Struktural PNS Pengembangan jabatan Fungsional PNS
PERSEN TASE (%)
ANGGARAN (Rp.)
REALISASI ANGGARAN (Rp.)
1.070.000.000 40.000.000
386.363.838 38.875.000
36,11 97,19
238.500.000
221.943.250
93,06
240.000.000 450.000.000
230.080.000 437.377.500
95,87 97,20
69.000.000
68.725.500
99,60
50.000.000 46.500.000 115.000.000
0 45.366.000 110.852.000
0,00 97,56 96,39
105.000.000
89.729.750
85,46
50.000.000 142.440.000 22.000.000 45.000.000
34.324.750 120.048.400 6.000.000 43.815.000
68,65 84,28 27,27 97,37
26.620.000
21.932.500
82,39
40.000.000
31.580.000
78,95
90.000.000
87.900.000
97,67
65.000.000 450.000.000 250.000.000
63.000.000 390.105.000 242.216.200
96,92 86,69 96,89
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
373
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
NO 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36
KEGIATAN Pengembangan Disiplin PNS Pembekalan bagi PNS Pemkot Semarang yang akan Purna Tugas Pembekalan Peningkatan Disiplin PNS Peningkatan Manajemen Kepegawaian Penyusunan DUK PNSD dan Pengurusan KPE Penyusunan sistem tunjangan kinerja pegawai daerah JUMLAH SKPD SKPD : Kantor Pendidikan & Pelatihan Penyelenggaraan Evaluasi Pasca Diklat Pengendalian sistem pengendalian intern pemerintah (SPIP) Penyelenggaraan Diklat Pengelolaan Barang Milik Daerah Penyelenggaraan Diklat Teknis PBB Penyelenggaraan Diklat Teknis Penatausahaan Keuangan Daerah Penyelenggaraan Diklat Teknis Bendahara Pengembangan Diklat (Analisis Kebutuhan Diklat) Diklat Teknis Pengawas jalan dan jembatan Penyelenggaraan Diklat Custemer Service Penyelenggaraan Diklat Rekayasa lalu lintas JUMLAH SKPD JUMLAH PROGRAM
ANGGARAN (Rp.) 85.000.000 185.000.000
REALISASI PERSEN TASE ANGGARAN (%) (Rp.) 72.078.500 84,80 185.000.000 100,00
80.000.000 90.000.000 53.000.000 300.000.000 4.398.060.000
79.310.000 85.209.947 51.557.000 263.728.241 3.407.118.376
99,14 94,68 97,28 87,91 77,47
142.471.500 233.518.875
137.195.700 207.948.100
96,30 89,05
177.750.000
142.266.450
80,04
557.905.650 233.518.875
407.857.550 209.533.400
73,11 89,73
177.750.000 72.104.900 214.362.500 205.440.000 233.310.000 2.248.132.300 6.646.192.300
141.850.050 68.179.800 195.305.005 195.908.850 215.870.550 1.921.915.455 5.329.033.831
79,80 94,56 91,11 95,36 92,53 85,49 80,18
4.1.20.3.2 HASIL YANG DICAPAI Hasil yang telah dicapai dalam rangka penyelenggaraan urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat
Daerah,
Kepegawaian
dan
Persandian
merupakan
pertanggungjawaban capaian kinerja Pemerintah Kota Semarang. Pelaporan hasil yang dicapai
Pemerintah Kota Semarang pada tahun 2013 terkait
dengan pelaksanaan urusan wajib dimaksud diatas,
di kelompokkan dalam
3
Otonomi Daerah dan
sub urusan wajib, yaitu Sub Urusan Wajib
Pemerintahan Umum, Sub Urusan Wajib Administrasi Keuangan Daerah, dan Sub Urusan Wajib Perangkat Daerah, Kepegawaian, dan Persandian.
SUB URUSAN WAJIB OTONOMI DAERAH DAN PEMERINTAHAN UMUM Guna memantapkan pelaksanaan Otonomi Daerah di Kota Semarang,
maka dengan diterbitkannya Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.33 – 4666 Tahun 2013 tentang Pengesahan Pengangkatan Wakil Walikota Semarang menjadi Walikota Semarang dan Pengesahan Pemberhentian Wakil Walikota Semarang Provinsi Jawa Tengah, maka pada tanggal 21
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
374
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Oktober 2013 telah dilaksanakan Pengambilan Sumpah dan Pelantikan Bapak Hendrar Prihadi SE, MM sebagai Walikota Semarang oleh Gubernur Jawa Tengah Bapak Ganjar Pranowo, SH. Keberadaan akan adanya kepastian hukum menjadi suatu hal yang sangat penting dalam menunjang keberhasilan pemerintahan di daerah. Dalam rangka mewujudkan
kepastian hukum tersebut, Pemerintah Kota
Semarang telah melakukan berbagai upaya diantaranya adalah
dengan
mengeluarkan berbagai produk hukum daerah baik yang berupa Keputusan Kepala Daerah, Peraturan Kepala Daerah , Peraturan
Daerah,
maupun
Keputusan DPRD. Pada tahun 2013, Pemerintah Kota semarang Pemerintah telah mengeluarkan
beberapa
produk
hukum
seperti
Keputusan
Walikota
sebanyak 602 keputusan. Sedangkan jumlah Peraturan Walikota yang berhasil diterbitkan pada tahun yang sama sebanyak 63 peraturan. Selain Surat
Keputusan
dan
Peraturan
Walikota
tersebut,
dalam
rangka
mewujudkan kepastian hukum, pemerintah Kota Semarang juga telah menerbitkan 39 surat perjanjian. Selama tahun 2012 s/d 2013, jumlah Surat Keputusan Walikota, Peraturan Walikota dan surat perjanjian yang berhasil dikeluarkan Pemerintah Kota Semarang tersaji dalam tabel berikut : DATA JUMLAH PRODUK SURAT KEPUTUSAN WALIKOTA, PERATURAN WALIKOTA DAN SURAT PERJANJIAN TAHUN 2012 S/D 2013 No Nama Produk Hukum 2012 2013 1 Surat Keputusan Walikota 493 602 2 Peraturan Walikota 45 63 3 Surat Perjanjian 37 39 Sumber data : Bagian Hukum Setda Kota Semarang Tahun 2013
Berkaitan dengan produk – produk hukum yang dihasilkan oleh DPRD yang meliputi Peraturan Daerah dan Keputusan DPRD adalah sebagai berikut : pada tahun 2013, jumlah raperda yang masuk dalam prolegda sebanyak 29 buah yang terdiri dari 17 Raperda merupakan usulan/inisiatif Dewan dan 12 Raperda merupakan usulan eksekutif. Dari jumlah tersebut, yang berhasil dibahas dalam sidang sidang DPRD dan telah ditetapkan menjadi Perda sebanyak 12 Perda atau sekitar 41,37 %. Dari 12 Raperda yang telah ditetapkan menjadi Perda,
yang merupakan inisiatif DPRD
sebanyak 1 Perda, dan sisanya yang sebanyak 11 Perda merupakan usulan
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
375
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
eksekutif. Adapun pada tahun 2012, DPRD telah berhasil menetapkan 14 Perda dari 43 Raperda yang masuk Prolegda atau sekitar 32,56 %. Disisi lain, pada tahun 2013 sebanyak
DPRD juga telah mengeluarkan keputusan DPRD
46 keputusan. Sedangkan pada tahun 2012 sebanyak 44
keputusan. DATA JUMLAH PERDA DAN KEPUTUSAN DPRD TAHUN 2012 DAN 2013 No Uraian 2012 2013 1 Raperda yang masuk Prolegda 43 29 2 Perda Yang ditetapkan 14 12 3 Keptusan DPRD yang ditetapkan 44 46 Sumber data : Sekretariat Dewan dan Bagian Hukum Setda Tahun 2013
Dalam rangka melaksanakan penetapan Peraturan Daerah dan Keputusan DPRD tersebut diatas , DPRD telah melakukan rangkaian kegiatan
sidang/rapat
seperti
Paripurna,
Komisi,
Pansus,
Badan
Musyawarah, Badan Anggaran, Badan Legislasi, dan Badan Kehormatan sebagaimana tersaji dalam tabel berikut : DATA JUMLAH KEGIATAN SIDANG/RAPAT DPRD TAHUN 2012 DAN 2013 No
Nama Sidang/Rapat
1 Rapat Paripurna 2 Rapat Komisi 3 Rapat Pansus 4 Rapat Badan Musyawarah 5 Rapat Badan Anggaran 6 Rapat Badan Legislasi 7 Rapat Badan Kehormatan Sumber data : Sekretariat Dewan.Tahun 2013
Jumlah Kegiatan 2012 2013 26 28 255 185 41 69 37 16 18 17 27 20 6 2
Disisi lain, guna meningkatkan kapasitas lembaga Perwakilan Rakyat Daerah dalam menghasilkan produk – produk hukum
DPRD seperti
Peraturan Daerah dan Keputusan DPRD, pada tahun 2013 telah dilakukan kegiatan perjalanan dinas ke luar daerah dalam rangka konsultasi baik ke Kementerian dan DPR sebanyak 46 kegiatan, kunjungan kerja sebanyak 53 kegiatan, workshop sebanyak 3 kegiatan dan bimbingan teknis sebanyak 25 kegiatan. Selain itu, DPRD juga telah melakukan 12 kegiatan penyusunan kajian terkait dengan produk-produk hukum DPRD.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
376
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
DATA JUMLAH PERJALANAN DINAS DALAM RANGKA KONSULTASI, KUNJUNGAN KERJA, WORKSHOP DAN BINTEK TAHUN 2012 DAN 2013 No 1 2 3 4
Nama Kegiatan perjalanan dinas Konsultasi Kunjungan Kerja Workshop Bintek Jumlah
Jumlah Kegiatan 2012 2013 42 46 41 53 1 3 19 25 103 127
Sumber data : Sekretariat Dewan tahun 2013
Berkaitan dengan penerimaan/penyerapan aspirasi masyarakat yang disalurkan melalui unjuk rasa dan pengaduan masyarakat, selama tahun 2013, jumlah unjuk rasa yang dilakukan terhadap DPRD sebanyak 11 kasus. Sedangkan pada tahun 2012 sebanyak
9 kasus. Adapun
jumlah
pengaduan masyarakat yang masuk ke DPRD pada tahun 2013 sebanyak 29 pengaduan,
dan telah berhasil ditindaklanjuti sebanyak 17 pengaduan.
Sedangkan pada tahun 2012 DPRD telah berhasil menindaklanjuti 7 kasus pengaduan dari 9 kasus pengaduan. Selain itu, dalam rangka penyerapan aspirasi masyarakat, pada tahun 2013 telah dilakukan 3 kali penyerapan aspirasi masyarakat melalui reses dan hearing. Adapun pada tahun 2012 penyerapan aspirasi masyarakat melalui reses dan hearing juga telah dilakukan sebanyak 3 kali.
Terkait
dengan keberadaan anggota DPRD, pada tahun 2013, DPRD telah melakukan Pergantian Antar Waktu (PAW) terhadap 4 anggota, sedangkan pada tahun 2012, Pergantian Antar Waktu (PAW) telah dilakukan terhadap 3 anggota. Dalam rangka menyebar luaskan informasi tentang produk-produk hukum daerah kepada masyarakat, telah dilakukan sosialisasi produk hukum dimaksud di 16 kelurahan. Sedangkan dalam rangka mendokumentasikan dan mempublikasikan produk produk hukum daerah dan produk – produk hukum nasional, telah dilakukan dokumentasi dan publikasi produk hukum atau peraturan perundangan melalui kegiatan kegiatan pembuatan Buku Himpunan Peraturan Perundang- Undangan, Himpunan Peraturan Daerah, Himpunan Keputusan Walikota, Lembaran Daerah (LD) lepas atas Peraturan Daerah dan Berita Daerah (BD) lepas atas Peraturan Walikota, CD Paparan, Leaflet Produk Hukum dan pembelian buku- buku hukum untuk Pustaka Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH).
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
377
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Adapun terkait dengan
pengelolaan dan penyebaran informasi
tentang Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH), telah dilakukan sosialisasi terhadap Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) di semua SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Semarang. Sedangkan untuk meningkatkan kesadaran hukum masyarakat, pada tahun 2013
telah
dilakukan kegiatan Pembinaan Keluarga Sadar Hukum (Kadarkum) kepada masyarakat di 16 Kelurahan dan lomba Kadarkum tingkat Kota yang diikuti oleh 80 peserta. Di
tahun 2012, upaya peningkatan kesadaran hukum
masyarakat dilakukan melalui kegiatan Pembinaan Keluarga Sadar Hukum (Kadarkum) kepada masyarakat
di 16 Kecamatan dan lomba Kadarkum
tingkat Kota yang diikuti oleh 80 peserta Terkait dengan bantuan hukum, khususunya bantuan hukum kepada warga miskin di Kota Semarang, pada tahun 2013 Pemerintah Kota Semarang telah memberikan bantuan hukum kepada 114 merupakan
warga/masyarakat miskin Kota Semarang
orang yang yang sedang
menghapi masalah hukum. Sedangkan pada tahun 2012, warga miskin Kota Semarang yang sedang menghapi masalah hukum dan yang telah mendapat bantuan hukum dari Pemerintah Kota Semarang sebanyak 63 orang. Untuk membantu PNS dilingkungan Pemerintah Kota Semarang yang sedang menghadpi masalah
hukum, Pemerintah Kota Semarang telah
memberikan fasilitasi dan pendampingan kepada yang bersangkutan. Pada tahun 2013 jumlah PNS Pemerintah Kota Semarang yang mendapat fasilitasi dan pendampingan dari
Pemerintah Kota Semarang dalam menghadapi
masalah hukum (sebagai saksi, tersangka, dan terdakwa) baik di Kepolisian, di Kejaksaan, maupun di Pengadilan sebanyak 133 PNS. Sedangkan pada tahun 2012 Pemerintah
sebanyak 81 PNS. Sedangkan jumlah perkara hukum Kota Semarang Tahun 2013 sebanyak
perkara tersebut, yang
23 perkara. Dari 23
sudah sampai pada keputusan akhir (Incraht)
sebanyak 8 perkara, dan sisanya yang 15 perkara masih dalam proses Hukum.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
378
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
DATA JUMLAH KEGIATAN FASILITASI DAN PENDAMPINGAN HUKUM, DAN JUMLAH PERKARA HUKUM TAHUN 2012 DAN 2013. NO
URAIAN
1.
Jumlah warga miskin yang mendapat bantuan hukum Pendampingan Penghadapan kepada Aparat Pemerintah Kota Semarang yang Terkena Masalah Hukum Kegiatan Fasilitasi Penanganan Permasalahan Hukum di Pengadilan Kegiatan Fasilitasi Penanganan Permasalahan Hukum di Luar Pengadilan Jumlah Perkara hukum Pemerintah Kota Semarang : a. Sudah Keputusan Akhir (Incrahf) b. Yang masih ditangani
2 3 4 5
TAHUN 2012 63
TAHUN 2013 114.
81
113
63
114
32
0
17 3 14
23 8 15
Sumber data : Bagian Hukum Setda Tahun 2013
Terkait dengan peningkatan kualitas
pelayanan publik, Pemerintah
Kota Semarang telah berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan melalui peningkatan kualitas sarana dan prasarana pelayanan. Untuk peningkatan kualitas pelayanan publik di Kelurahan dan Kecamatan, telah dilakukan
pembangunan baru dan/atau rehab kantor Kecamatan, Kantor
Kelurahan, rumah dinas Camat, rumah dinas Lurah, dan Balai Kelurahan. Pada tahun 2013 telah dilakukan perbaikan/ rehabiltasi di 10 Kantor Kecamatan, 41 Kantor Kelurahan, 7 Rumah Dinas Camat, dan 7 Rumah Dinas Lurah, serta 34 Balai Kelurahan. Adapun pada tahun yang sama Pemerintah Kota Semarang telah membangunan beberapa gedung baru berupa 1 Kantor Kecamatan, 1 Kantor Kelurahan, serta
1 Balai Kelurahan. Sedangkan pada tahun 2012,
Pemerintah Kota Semarang telah melakukan perbaikan/rehabilitsi 9 Kantor Kecamatan, 61 Kantor Kelurahan, 8 Rumah Dinas Camat, dan 22 Rumah Dinas Lurah, dan 49 Balai Kelurahan, selain itu, pada tahun 2012 Pemerintah Kota Semarang juga telah membangun 1 gedung kantor kecamatan dan 1 rumah dinas baru yaitu Kantor Kecamatan Gunung Pati dan rumah dinas Camat Gunungpati. Selain
melakukan
pembangunan
dan
perbaikan/rehabilitasi
di
Kecamatan dan Kelurahan tersebut diatas, pada tahun 2013, Pemerintah Kota Semarang juga telah melakukan pemeliharan Gedung dilingkungan Balaikota, Gedung Juang, Gedung Pandanaran, Gedung PKK, Rumah Dinas Walikota dan Wakil Walikota.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
379
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Sedangkan dalam rangka memenuhi kebutuhan kendaraan dinas guna mendukung pelaksanaan Urusan Wajib
Otonomi Daerah,
Pemerintahan
Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian, pada tahun 2013 telah diadakan pengadaan kendaraan dinas roda 4 (empat) sebanyak 28 unit, yang penggunaanya tersebar di 16 Kecamatan masing-masing 1 unit, di Inspektorat sebanyak 1 unit, di DPKAD sebanyak 5 unit termasuk 2 unit mobil pelayanan PBB, di Sekretariat Daerah sebanyak 3 unit, dan Sekretaris Dewan sebanyak 3 unit, pengadaan sepeda motor Roda 3 sebanyak 16 unit untuk 16 Kecamatan. Selain itu, juga telah diadakan kendaraan dinas roda 2 (dua) sebanyak 2 unit untuk mendukung operasional
di Kecamatan Semarang Selatan.
Adapun terkait dengan
pengurusan surat- untuk kendaraan dinas, pada tahun 2013 telah berhasil menyelesaikan pengurusan surat- surat kendaraan dinas berupa STNK sebanyak 312 kendaraan dinas yang terdiri dari 211 unit kendaraan dinas roda dua dan 101 unit kendaraan dinas empat. Sedangkan dalam rangka mencukupi kebutuhan sarana pelayanan publik berupa peralatan komputer telah dilakukan pengadaan
Note Book
oleh Bagian Perlengkapan Sekretariat Daerah sebanyak 25 unit, Inspektorat sebanyak 5 unit, DPKAD sebanyak 3 unit, Badan Kepegawaian Daerah sebanyak 5 unit,
dan Sekretariat Dewan sebanyak 5 unit. Secara
keseluruhan pengadaan peralatan komputer guna mendukung pelaksanaan Urusan Wajib
Otonomi Daerah,
Pemerintahan Umum, Administrasi
Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian tersaji dalam tabel berikut : DATA JUMLAH PENGADAAN PERALATAN KOMPUTER TAHUN 2013 No
SKPD
Jumlah Pengadaan Note Book PC Printer 25 213 217
1
Sekretariat Daerah
2 3 4 5 1 2 3 4 5
DPKAD Inspektorat BKD Sekretariat Dewan Kec. Semarang Tengah Kec. Semarang Timur Kec. Semarang Selatan Kec.Semarang Utara Kec. Semarang Barat
3 5 5 5 5 1 2 1
6
Kec. Tembalang
2
7
Kec. Tugu
5
4 1 5 5 -
6 1 1 1 1 2 1 3
-
Keterangan Untuk Komputer dan Printer penggunaanyan didistribusikan ke 16 Kecamatan, 177 kelurahan, dan Sekretariat Daerah
Untuk operasional kelurahan percontohan (Kel.Salaman Mloyo) 1 laptop dan 1 printer untuk operasional kelurahan percontohan (kel.Meteseh)
-
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
380
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
No 8 9 10 11 12 13 14 15 16
SKPD Kec, Ngaliyan Kec.Banyumanik Kec. Gajahmungkur Kec. Pedurungan Kec. Candisari Kec. Gunung Pati Kec. Gayamsari Kec. Genuk Kec. Mijen Jumlah
Jumlah Pengadaan Note Book PC Printer 4 2 1 1 1 1 2 2 5 5 8 1 5 1 1 4 4 2 1
Keterangan
Sumber data : Sekda, DPKAD, Inspektorat, BKD, Setwan dan Kecamatan Tahun 2013
Dalam rangka menangani pengaduan masyarakat terkait dengan pelayanan publik, Pemerintah Kota Semarang melalui Pusat Penanganan Pengaduan Pelayanan Publik (P5), pada tahun 2013 telah menerima pengaduan masyarakat atas pelaksanaan pelayanan publik sebanyak 338 pengaduan. Dari 338 pengaduan tersebut yang telah ditindaklanjuti oleh SKPD yang bersangkutan sebanyak 338 pengaduan atau 100 %. Sedangkan pada tahun 2012
jumlah pengaduan yang masuk ke Pusat Penanganan
Pengaduan Pelayanan Publik (P5) sebanyak 455 pengaduan. Dari jumlah tersebut, yang telah selesai ditindaklanjuti oleh SKPD yang bersangkutan sebanyak 453 pengaduan atau sekitar 99,6 %, dan yang masih dalam proses penyelesaian tindaklanjut sebanyak 2 pengaduan atau sekitar 0,4 %, dimana 2 pengaduan yang masih dalam proses penyelesaian pada tahun 2012, saat ini telah selesai ditindaklanjuti oleh SKPD yang bersangkutan. Untuk mengetahui tingkat kepuasan masyarakat atas pelayanan publik yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Semarang, selain dapat dilihat dari jumlah pengaduan masyarakat juga dapat dilihat dari besaran Indek Kepuasan Masyarakat (IKM). Terkait dengan hal tersebut, pada tahun 2013 pemerintah Kota Semarang telah berupaya untuk menyusun
besaran Indek
Kepuasan Masyarakat (IKM), yang hasilnya telah dituang dalam bentuk dokumen tentang Indek Kepuasan Masyarakat (IKM), dimana dari dokumen ini dapat diketahui bahwa besaran Indek Kepuasan Masyarakat pada tahun 2013 sebesar 74,832. Besaran ini megalami peningkatan dibandingkan besaran
Indek
Kepuasan
Masyarakat
(IKM)
atas
pelayanan
publik
Pemerintah Kota Semarang pada tahun 2012 yang sebesar 73,986.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
381
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
DATA PENANGANAN PENGADUAN PELAYANAN PUBLIK YANG DISAMPAIKAN MELALUI PUSAT PENANGANAN PENGADUAN PELAYANAN PUBLIK (P5) TAHUN 2012 DAN TAHUN 2013 No
Uraian
1 2
Jumlah Pengaduan yang masuk ke P5 Jumlah Pengaduan yang diteruskan ke SKPD untuk diproses tindaklanjutnya Jumlah pengaduan yang selesai ditindaklanjuti oleh SKPD Jumlah pengaduan yang masih dalam proses tindaklanjut oleh SKPD
3 4
Tahun 2012 Jumlah Prosen 455 455 100%
Tahun 2013 Jumlah Prosen 388 388 100 %
453
99,6 %
388
100%
2
0,4 %
0
0%
Sumber data : Pusat Penanganan Pengaduan Pelayanan Publik (P5) tahun 2013
Guna meningkatkan silaturahim dalam rangka mendekatkan Walikota beserta jajaranya dengan seluruh lapisan masyarakat, terutama masyarakat ditingkat kelurahan,
pada tahun 2013 telah dilaksanakan
dialog/audensi
antara Walikota dengan masyarakat termasuk tokoh-tokoh masyarakat dan pimpinan
anggota
organisasi
masyarakat
di
70
kelurahan
yang
pelaksanaanya bersamaan dengan pelaksanaan jalan sehat. Disisi lain, upaya mendekatkan diri Walikota beserta seluruh SKPD dengan masyarakat juga ditunjukkan melalui kegiatan kerja bakti masal atau resik – resik kali yang dilaksanakan sebanyak 4 kegiatan di 4 Kecamatan yaitu kecamatan Genuk, Kecamatan Semarang Tengah, Kecamatan Semarang Utara, dan Kecamatan Semarang Barart. Selain itu, untuk meningkatkan koordinasi kewilayahan dengan jajaran Camat dan Lurah, serta seluruh SKPD, telah dilakukan Rapat Kerja (Raker) Lurah – Camat sebanyak 8 kegiatan. Dalam rangka menjaga iklim kondusif di Kota Semarang, pada tahun 2013, Pemerintah Kota Semarang telah melakukan koordinasi dengan Muspida
komunikasi dan
yang dilakukan melalui 43 kegiatan Rapat
Koordinasi dengan Muspida. Sedangkan pada tahun 2012 Pemerintah kota Semarang telah melakukan rapat koordinasi dengan Muspida sebanyak 38 kegiatan. Terkait dengan pelaksanaan komunikasi dan koordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah lainnya, Pemerintah Kota Semarang pada tahun 2013 telah melakukan 458 kegiatan . Disisi lain, terkait dengan peringatan Hari Besar Nasional, pada tahun 2013 Pemerintah Kota Semarang telah menyelenggarakan upacara peringatan Hari Besar Nasional sebanyak 14 kegiatan, sedangka untuk tahun 2014 sebayak 10 kegiatan. Disamping itu, dalam rangka peningkatan stabilitas wilayah, pada tahun 2013
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
382
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
telah dilakukan 22 kegiatan pengamanan, seperti pengamanan aset- aset milik Pemerintah Kota Semarang pada saat cuti bersama hari raya Idul Fitri, Natal, dan Tahun Baru, pengamanan kunjungan Presiden, pengamanan Pilgub di Balaikota dan Rumah Dinas, dll. Adapun dalam rangka memberikan pelayanan kepada para
tamu
yang berasal dari Pemerintah Daerah lain yang melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kota Semarang, maka Pemerintah Kota Semarang telah berusaha memberikan pelayanan kepada para tamu tersebut dengan sebaikbaiknya, diantaranya dengan memberikan cindera mata (plakat). pada tahun 2013 Pemerintah Kota Semarang telah mengadakan 308 cindera mata (plakat) yang terdiri dari100 buah plakat besar (Tugu Muda), 200 buah plakat kecil, dan 8 buah cideramata Muspida. Sedangkan pada tahun 2012 Pemerintah Kota Semarang telah mengadakan 180 cindera mata (plakat) yang terdiri dari 80 buah plakat besar dan 100 buah plakat kecil. Terkait dengan pelayanan
surat menyurat, pada tahun 2013, telah ditangani
sejumlah surat masuk ke Pemerintah Kota Semarang sebanyak 11.252 surat, sedangkan penanganan surat keluar sebanyak 7.080 surat. Dalam rangka meningkatkan hubungan dan keterkaitan antar daerah, keserasian pembangunan antar daerah, sinergitas pengelolaan potensi antar daerah dan mengiliminir kesenjangan antar daerah , telah dilakukan kerjasama antara pemerintah Kota Semarang dengan daerah lain seperti Kerjasama Kedung sepur, APEKSI ( Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia ), Citynet Indonesia dan Citynet Asia Pasifik, serta Sister City. Berkaitan
dengan
kerjasama
Kedungsepur
yang
merupakan
kerjasama antara Pemerintah Kota Semarang dengan daerah hibterland-ya, yang mencakup Kota Semarang, Kabupaten Kendal, Kabupaten Demak, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, dan Kabupaten Purwodadi, prioritas kerjasama Kedungsepur pada tahun 2013 dititkberatkan pada kerjasama dibidang pariwisata dengan
mengemas paket wisata yang connect antar
daerah perbatasan. Terkait dengan APEKSI, berdasarkan hasil Muskomwil III APEKSI tahun 2011 di Kota Bekasi, Kota Semarang secara aklamasi dipilih sebagai ketua hingga tahun 2014. Selama tahun 2013, Kota Semarang telah mengikuti beberapa kegiatan APEKSI antara lain, Raker Komwil III di Bogor tanggal 17 – 19 April 2013, Munas Apeksi di Palangkaraya tanggal 8 –
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
383
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
6 Mei 2013, Indonesia City Expo di Palangkaraya tanggal 7 – 11 Mei 2013, dan Rakor Komwil III di Jakarta Pusat tanggal 3 – 6 Desember 2013. Selain kegiatan tersebut, Kegiatan APEKSI lainya yang diikuti Kota Semarang pada tahun 2013 adalah Rapat Dewan Pengurus APEKSI pada tanggal 14 – 15 Januari 2013 di Jakarta, Rakor Seknas/Direktorat APEKSI dengan sekretariat Komwil I s/d VI APEKSI tanggal 13 – 14 Februari 2013 di Jakarta, Rakor Pemerintah Kota untuk mengurangi resiko bencana dan adaptasi
perubahan iklim tanggal 13 -14
Maret 2013 di Jakarta, Rapat
Konsolidasi Program APKASI – APEKSI tanggal 16 – 19 April 2013 di Jakarta, Rakernas I APKASI- APEKSI tanggal 11 – 13 September 2013 di Bali, Rakor Kerjasama Antar Daerah oleh APEKSI tanggal 20 – 22 November 2013 di Jakarta, dan Rapat persiapan Rakerkomwil III tanggal 28 – 29 November 2013 di Jakarta. Kerjasama antar daerah lainnya yang mulai berlaku pada tahun 2013 adalah kerjasama dengan Kabupaten Semarang yang tertuang dalam Kesepakatan bersama antara Pemerintah Kota Semarang dengan kabupaten Semarang Nomor : 415.4/05/KJS/2013 – Nomor : 019.6/76 tentang Kerjasama Pemanfaatan
Air Bersih, yang mana maksud kerjasama ini
adalah untuk memberikan dasar hukum terhadap pemberian kontribusi air bersih sebesar 20 % dari total debit air yang dimanfaatkan dengan jangka waktu 12 bulan, serta perjanjian kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan PT.Angkasa Pura I (Persero) tentang addendum perjanjian kerjasama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Kota Semarang, PT. Angkara Pura I (Persero) Nomor : 188/2012, Nomor : 415.4/10, Nomor : sp.42/hk.09.01/2012/du tanggal 30 Maret 2012 tentang pembangunan jalan akses dari jembatan Sungai Siangker menuju lapangan parkir terminal baru bandar udara internasional A. Yani, yang berlaku sejak tanggal 1 Juli 2013 dan berakhir pada tanggal 30 Juni 2015 serta dapat diperpanjang sesuai dengan kesepakatan para pihak. Terkait dengan Citynet Indonesia
dan Citynet Asia Pasifik, bahwa
Kota Semarang resmi menjadi anggota Citynet Indonesia sejak tanggal 22 Desember 2008 dan menjadi anggota Citynet
Asia Pasific yang ditandai
dengan keikutsertaan dalam Kongres Yokohama Jepang pada tanggal 6 – 11 September 2009. Pada tahun 2013, Pemerintah Kota Semarang telah mengikuti Rapat Kerja Teknis Citynet Indonesia Tahun 2013 dan Sharing
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
384
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Best Practice anggota Citynet Indonesia tentang pelaksanaan pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum di Kota Sorong pada tanggal 23 – 25 Oktober 2013. Disamping itu, pada tahun yang sama , Pemerintah Kota Semarang telah mengikuti Konggres Citynet Asia Pasific ke 7 tahun 2013 di Kota Seoul, Korea Selatan pada tanggal 2 – 7 Nopember 2013. Terkait dengan Sister City, Pemerintah Kota Semarang telah melakukan kerjasa Sister City (Kota Kembar) dengan berbagai Kota di mancanegara, seperti dengan Kota Brisbane (Australia), Kota Beihei (China), dan Kota Fuzhou (China). Pada tahun 2013 hubungan kerjasama Sister City antara Kota Semarang dengan Kota Brisbane (Australia) semakin erat, hal ini ditunjukkan dengan kegiatan –kegiatan
seperti Penerimaan Delegasi
University of Gueensland dan Griffit University pada bulan Mei 2013 yang meliputi
Courtesy Call UQ dengan Pemerintah Kota Semarang dan
Presentasi Prof. Heidi Dahles dan Dr.Peter Wood dari Brisbane Australia tentang penanganan kepariwisataan Kota Semarang. Selain itu, pada bulan Juni 2013,
Pemerintah Kota Semarang juga memberikan jamuan makan
malam antara Pemerintah Kota Semarang dengan Griffith University dan pelaksanaan kunjungan Pemerintah Kota Semarang ke Pemerintah Kota Brisbane dalam rangka perayaan 20 tahun Sister City Semarang – Brisbane, serta kunjungan ke Melbourne dan Sedney. Adapun keberadaan Sister City dengan Kota Beihei (China) yang ditandatangani tanggal 14 Oktober 2008, telah berakhir pada tanggal 14 Oktober 2013 dan hingga kini belum ada wacana untuk melakukan perpanjangan. Sedangkan terkait dengan Sister City dengan Kota Fuzhou (China), pada tahun 2013 Pemerintah Kota Fuzhou mengirim undangan kepada Pemerintah Kota Semarang untuk berpartisipasi dalam pameran 15 Th Cross Strait Fair For Economy and Trade yang dilakukan pada tanggal 18 -22 Mei 2013. Selain itu, Kota Semarang juga telah melakukan penjajagan dan rintisan kerjasama Sister City dengan Kota Jung-gu (Korea Selatan), Kota Kuala Lumpur (Malaysia), dan dengan Singapura. Penjajagan Sister City Kota Semarang dengan Kota Jung-gu (Korea Selatan) telah diawali dengan saling melakukan kujungan kerja dan pada tanggal 13 Nopember 2013 telah dilakukan penandatanganan LoI antara Kota Semarang dengan Kota Jung-
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
385
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
gu di Kota Semarang. Adapun rintisan kerjasama Sister City Kota Semarang Kota Kuala Lumpur, ditandai dengan kunjungan
Walikota Semarang ke
Kuala Lumpur yang tergabung di dalam kunjungan balasan misi Kadin Jawa Tengah pada tanggal 10 – 12 Maret 2013. Sedangkan rintisan kerjasama Sister City Kota Semarang – Singapura ditandai dengan kunjungan Menteri Senior Urusan Luar Negeri dan Duta Besar Singapura (Anil Kumar Nayar) ke Pemerintah Kota Semarang
pada tanggal 25 September 2013 yang
berencana melakukan kerjasama dengan Pemerintah Kota Semarang di bidang Kepariwisataan. Guna meningkatkan
kedisiplinan aparatur, terutama kedisiplinan
dalam pemakaian seragam olah raga, pada tahun 2013 Pemerintah Kota Semarang telah merencanakan untuk mengadakan pakaian seragam olah raga
bagi seluruh PNS di lingkungan Pemerintah Kota Semarang, yang
pelaksanaanya dilakukan dengan sistem lelang melalui Unit Layanan Pengadaan (ULP). Namun pelaksanaan pengadaan pekaian seragam olah raga tersebut tidak dapat terealisir karena dalam waktu yang telah disepakati dalam kontrak, rekanan tidak dapat menyerahkan hasil pekerjaan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan. Tehadap rekanan yang cidera janji / wanprestasi tersebut, Pemerintah Kota Semarang telah melakukan tindakan berupa pemutusan kontrak dan pengenaan daftar hitam sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang pengadaan barang/jasa pemerintah yang telah dirubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang pengadaan barang/jasa pemerintah. Dalam rangka menangani kasus- kasus yang terjadi diwilayah pemerintahan Kecamatan dan Kelurahan seperti kasus yang menyangkut pertanahan, Pada tahun 2013 jumlah kasus pertanahan yang diadukan masyarakat sebanyak 25 kasus. Atas pengaduan kasus pertanahan tersebut, Pemerintah Kota Semarang melalui Bagian
Tata Pemerintahan
telah
memfasilitasi penanganan konfik pertanahan di wilayah Kota Semarang sebanyak
25 kasus. Dari jumlah kasus tersebut, semua sudah berhasil
diselesaikan pada tahun 2013. Sedangkan terkait dengan pembakuan nama Rupabumi, pada tahun 2013 pemerintah Kota Semarang telah melakukan verifikasi pembakuan nama Rupabumi unsur alami sebanyak 46 unsur. Disisi lain, guna melakukan pendataan perangkat kelurahan, Pemerintah Kota
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
386
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Semarang telah melakukan pendataan perangkat kelurahan dengan tingkat capaian pada tahun 2013 sebesar 177 Kelurahan. Untuk mengetahui keefektifan pelaksanaan Peraturan Walikota di tingkat Kecamatan dan kelurahan, Pemerintah Kota Semarang melalui Bagian Tata Pemerintahan telah melakukan monitoring dan evaluasi atas impelemtasi Peraturan Walikota Semarang
di 16 Kecamatan. Sedangkan
dalam rangka mendorong peningkatan kinerja Camat dan Lurah, pada tahun 2013 telah dilakukan penilaian kinerja Camat dan Lurah. Adapun hasil dari penilaian kinerja ini adalah telah diberikanya penghargaan kepada 3 Camat yang menjadi juara I, II, dan III secara berturut-turut yaitu Camat Pedurungan, Camat Semarang Barat, dan Camat Tembalang, serta 3 Lurah yang menjadi juara I, II, dan III secara berturut-turut yaitu Lurah Salaman Mloyo, Jatingaleh dan Miroto, Selain itu juga diberikan penghargaan kepada juara harapan I, II, dan III yaitu Lurah Tambak Aji, Lurah Buigangan , dan Lurah Meteseh. Dalam rangka mengevaluasi keefektifan pelaksanaan kewenangan Pemerintah Kota Semarang, telah dilakukan monitoring dan
evaluasi
pelaksanaan Peraturan Daerah dan Peraturan Walikota tentang kewenangan Pemerintah Kota, yang hasilnya dituangkan dalam bentul laporan sebanyak 65 buku laporan. Sedangkan
Dalam rangka melaksanakan pemenuhan
kewajiban pelaporan pertanggungjawaban atas kinerja tahunan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Semarang kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, pada tahun 2013 telah berhasil disusun dan dicetak buku Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota
Tahun 2012
sebanyak 150 buku. Sedangkan dalam rangka penyampaian laporan capaian kinerja
program
Pemerintah
dan
Provinsi
kegiatan dan
Pemerintah Pemerintah
Kota
Semarang
kepada
Pusat
sebagai
bentuk
pertanggungjawaban Pemerintah Kota Semarang atas kinerja program dan kegiatan selama satu tahun, pada tahun 2013 telah disusun dan di cetak Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) tahun 2012 sebanyak 75 buku. Untuk Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Tahun 2012 telah disampikan kepada DPRD dan telah
dilakukan
pembahasan, sedangkan untuk Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) tahun 2012 , telah disampaikan kepada Kementerian Dalam Negeri.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
387
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Selain itu, guna meningkatkan akuntabilitas kinerja pemerintahan daerah, pada tahun 2013 telah diterbitkan
Laporan Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (LAKIP) Pemerintah Kota Semarang tahun 2012 sebanyak 75 buku. Disisi lain, guna mendorong pencapai kinerja dalam pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan, telah dilakukan penetapan kinerja yang ditandatangani antara Kepala SKPD dengan Walikota dan antara Walikota dengan Gubernur, yang terdokumen dalam bentuk buku penetapan kinerja sebanyak 75 buku. Sedangkan dalam rangka memberikan pedoman dan acuan bagi SKPD dalam melakukan pengukuran kinerja, pada tahun 2013 telah tersusun buku Indikator Kinerja Utama (IKU) masingmasing SKPD yang telah dicetak dalam 61 buku. Terkait dengan pelaksanaan pengawasan internal sebagai salah satu upaya untuk meminimalisir terjadinya pelanggaran terhadap peraturan perundang – undangan, Inspektorat selaku Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) di lingkungan Pemerintah Kota Semarang telah melakukan pengawasan/pemeriksaan terhadap semua SKPD yang ada di Pemerintah Kota Semarang . Pada tahun 2013, Inspektorat telah melakukan pemeriksaan reguler di 161 obyek pemeriksaan
yang meliputi Setwan,
Satpol PP, Asisten, Badan, Dinas, Kantor, BUMD, Kecamatan (termasuk Kelurahan), Puskesmas, SMA, SMK,SMP dan UPTD Pendidikan (termasuk sekolah dasar negeri dan swasta), serta Sanggar Kegiatan Belajar. Sedangkan pada tahun 2012, jumlah obyek pemeriksaan yang diperiksa sebanyak 160 obrik. Dalam rangka mendorong peningkatan kualitas pelayanan publik yang dilakukan oleh SKPD yang melaksanakan pelayanan publik, serta
untuk
meningkatkan nilai indek integritas pelayanan publik atas survei integritas pelayanan publik yang dilakukan oleh KPK, pada tahun 2013 Inspektorat telah melakukan pemeriksaan khusus pelayanan publik terhadap 33 Obrik (SKPD) yang melakukan pelayanan publik. Pelaksanaan pemeriksaan khusus pelayanan publik ini telah mampu meningkatkan kualitas pelayanan publik di lingkungan Pemerintah Kota Semarang. Hal ini ditunjukkan dengan meningkatnya nilai indeks intergritas sektor publik Pemerintah Kota Semarang. Berdasarkan hasil survei integritas sektor publik yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), nilai indeks intergritas sektor publik Pemerintah Kota Semarang pada tahun 2013 sebesar 6,29, dan nilai
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
388
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
ini telah memenuhi standar KPK yang menyebutkan bahwa untuk memenuhi kualitas pelayanan publik, maka nilai indek integritas sektor pelayanan publik harus memenuhi standar nilai yaitu minimal 6. Nilai indek integritas sektor pelayanan publik tahun 2013 yang sebesar 6,29 ini, mengalami peningkatan jika di bandingkan dengan nilai indek integritas tahun 2011 yang sebesar 3,61 dan tahun 2012 yang sebesar 5,66. Dalam rangka meningkatkan tingkat kediplinan
aparatur dalam
melaksanakan tugas- tugas pemerintahan termasuk tugas –tugas pelayanan publik, pada tahun 2013 Inspektorat bekerjasama Kepegawaian Daerah
dengan Badan
telah melakukan 25 kegiatan pemeriksaan kasus
dugaan pelanggaran disiplin. Selain itu, Inspektorat juga telah melakukan pemeriksaan khusus sebanyak 6 kegiatan. Sedangkan pada tahun 2012 jumlah dugaan kasus pelanggaran disiplin yang diperiksa sebanyak
13
kasus. Disisi lain, pada tahun 2013 Inspektorat juga telah melakukan 96 kegiatan sidak penegakan disiplin PNS baik yang dilakukan di lingkungan SKPD maupun di fasilitas umum seperti di sejumlah
mall dan pasar.
Sedangkan dalam rangka meningkatkan kualitas laporan akuntabilis kinerja instansi pemerintah (LAKIP) SKPD, pada tahun 2013 Inspektorat telah melakukan evaluasi terhadap 20 LAKIP SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Semarang. Selain itu, pada tahun yang sama Inspektorat Kota Semarang juga melakukan audit kinerja pada BLU Terminal Mangkang. Selain dilakukan secara intern oleh Inspektorat, pengawasan atas penyelenggaraan pemerintah daerah juga dilakukan secara eksternal oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Hasil Pemeriksa BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Pemerintah Kota Semarang Tahun 2012 adalah bahwa Pemerintah Kota Semarang mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Opini
ini
merupakan opini tertinggi yang diberikan oleh BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD). Sedangkan pada tahun – tahun sebelumnya pemerintah
Kota
Semarang
selalu
mendapat
opini
Wajar
Dengan
Pengecualian (WDP). Dalam rangka meningkatkan kualitas pengawasan secara intern, telah dilakukan peningkatan
kualitas sumber daya manusia (SDM) aparatur
pengawas fungsional melalui Diklat dan Bimbningan Teknis Pengawasan. Pada tahun 2013 Pemerintah Kota Semarang telah mengirimkan 40 orang
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
389
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
aparat pengawas fungsional untuk mengikuti Diklat dan Bintek pengawasan yang diselenggarakan oleh Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah, BPKP Perwakilan Provinsi Jawa Tengah, dan Inspektorat Provinsi Jawa Tengah. Sedangkan pada tahun 2012 jumlah
aparat pengawas fungsional yang
mengikuti Diklat dan Bintek sebanyak 11 orang.
SUB URUSAN WAJIB ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH Dalam
rangka
peningkatan
kualitas
pengadaan
barang/jasa,
pemerintah Kota Semarang telah berupaya untuk selalu meningkatkan keterbukaan/transparansi dan
menghindari terjadinya kontak langsung
antara Pokja Unit Layanan Pengadan (ULP) dengan para penyedia barang/jasa yang mengikuti lelang pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemerintah Kota Semarang, dengan memanfaatkan teknologi informasi melalui pengadaan
barang/jasa sistem
E – Procurement
sebagaimana
diamanatkan oleh Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan barang dan Jasa Pemerintah yang telah dirubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan barang dan Jasa Pemerintah. Penggunaan
sistem E – Procurement
yang mulai
dilaksanakan sejak tahun 2010 ini juga dimaksudkan untuk meminimalisir terjadinya
kecurangan/permasalahan
yang
mungkin
muncul
dalam
pengadaan barang/jasa pemerintah. Sehubungan dengan hal tersebut diatas , pada tahun 2013, semua proses lelang pengadaan barang/jasa di lingkungan Pemerintah Kota Semarang yang bernilai diatas Rp.200.000.000,- (dua ratus juta rupiah) telah dilakukan dengan menggunakan sistem E – Procurement melalui LPSE yang pelaksanaannya dilakukan oleh Unit Layanan Pengadaan (ULP). Jumlah SKPD yang melakukan pelelangan melalui Unit Layanan pengadaan (ULP) pada tahun 2013
sebanyak 31 SKPD dengan jumlah yang dilelangkan
sebanyak 368 paket, dengan perincian bahwa 336 paket selesai lelang, dan sisanya yang sebanyak 32 paket mengalami gagal lelang. Ke 32 paket yang gagal dilelangkan dikarenakan berbagai kondisi, antara lain jangka waktu pelaksanaan yang terlalu sempit, lokasi pekerjaan rawan keamanan, tidak ada penyedia yang memasukkan penawaran.. Sedangkan pada tahun 2012 penggunaan sistem E – Procurement melalui LPSE diikuti oleh 31 Satuan
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
390
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dengan jumlah paket yang dilelangkan sebanyak 274 paket . Selain dilakukan melalui sistem E – Procurement, upaya peningkatan kualitas
pengadaan
peningkatan
kualitas
barang/jasa sumber
pemerintah
daya
juga
manusia
dilakukan
pelaksana
dengan
pengadaan
barang/jasa pemerintah melalui pelaksanaan bimbingan teknis dan sertifikasi pengadaan barang/jasa pemerintah. Pada tahun 2013 telah dilaksanakan 1(satu)
kegiatan
bimbingan teknis/sertifikasi pengadaan barang/jasa
pemerintah yang diikuti oleh 100 PNS. Dari jumlah tersebut, yang dinyatakan lulus sertifikasi pengadaan barang/jasa sebanyak 6 PNS atau 6 % (prosen). Sedangkan pada tahun 2012, pelaksanaan bimbingan teknis/setifikasi pengadaan barang/jasa pemerintah diikuti oleh 100 PNS. Selain itu upaya peningkatan kualitas pengadaan barang/jasa pemerintah juga di dukung dengan penerbitan 100 buku
Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa
Pemerintah di lingkungan Pemerintah Kota Semarang dan 100 buku Analisa Harga Satuan Bahan dan Upah untuk kegiatan Konstruksi. Terkait dengan upaya peningkatan kinerja BUMD yang menjadi salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pemerintah Kota Semarang secara bertahap telah berkomitmen untuk meningkat penyertaan modal kepada BUMD. Pada tahun 2013 melalui Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2013 tentang Penyertaan Modal Pemerintah Kota Semarang Kepada PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah, Pemerintah Kota Semarang telah memberikan
penyertaan
modal
kepada
Bank
Jateng
sebesar
Rp.15.000.000.000,- (lima belas milyar rupiah). Disisi lain, melalui Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 11 Tahun 2013 tentang Tambahan Penyertaan Modal Pemerintah Kota Semarang kepada Badan Usaha Milik Daerah, pada tahun 2013 Pemerintah Kota Semarang telah memberikan penyertaan modal kepada
PD. BPR BKK
sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah), PD BPR Bank Pasar sebesar Rp.1.000.000.000,- (satu milyar rupiah), Perusda Percetakan sebesar Rp.1.000.000.000,- (satu milyar rupiah), Perusda Rumah Potong Hewan dan BHP sebesar Rp.1.000.000.000,-(satu milyar rupiah) serta PDAM sebesar Rp.10.000.000.000,- (sepuluh milyar rupiah).
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
391
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Adapun realisasi pendapatan (deviden) hasil pengelolaan kekayaan daerah dari BUMD tersaji dalam tabel berikut : DATA REALISASI PENDAPATAN (DEVIDEN) HASIL PENGELOLAAN KEKAYAAN DAERAH DARI BUMD TAHUN 2013. No 1 2 3 4 5
Nama BUMD
RKAP (Rp) 179.481.482,37.237.146,361.116.372,1.044.925.000,1.622.760.000,-
PDAM Perusda Percetakan Perusda RPH dan BHP PD. BPR Bank Pasar PD.BPR BKK Kota Semarang Jumlah
Realisasi (Rp) 181.801.835,40.024.700,330.515.110,1.048.800.379,1.601.142.024,-
Prosen
Keterangan
0,00 % 101,29 % 107,49 % 91,5 % 100,37 % 98,66 %
Masih menunggu hasil audit BPK
Sumber data : Bagian Perekonomian Setda Kota Semarang Tahun 2013
Sehubungan dengan (APBD),
pada
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
tahun
2013
Rp. 3.184.087.019.000,-
belanja
daerah
ditargetkan
sebesar
dan realisasinya Rp. 2.481.924.180.150,- atau
terdapat selisih kurang sebesar 22,05% dari anggaran belanja tahun 2013. Sedangkan
pendapatan
Rp.2.594.562.688.000,- dan
daerah
ditarget
sebesar
realisasinya sebesar Rp.2.801.228.549.867,-
atau sekitar 107,97 %. Jika dibandingkan pendapatan daerah tahun 2012 yang sebesar Rp. 2.539.285.286.650,- maka realisasi pendapatan daerah tahun 2013 mengalami kenaikan sebesar Rp. 261.943.263.217,Pendapatan daerah
yang bersumber dari Pendapatan Asli Daerah
(PAD) adalah sebesar Rp.930.577.133.513,--. Pendapatan Asli Daerah tahun 2013 ini mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun Pendapatan
2012 yang sebesar Rp.786.578.411.659,- Adapun
yang bersumber dari Dana Perimbangan adalah sebesar
Rp.1.191.097.523.757,- dan yang bersumber dari lain- lain pendapatan yang sah sebesar Rp.679.553.892.597,-. Penyumbang terbesar dari Sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2013 berasal dari pajak daerah yang sebesar Rp.683.708.489.950atau sekitar 116,47 prosen dari PAD. Dibandingkan penerimaan pajak daerah tahun 2012 yang sebesar Rp.598.872.260.463,- penerimaan
dari pajak
daerah tahun 2013 mengalami kenaikan sebesar 14,17 %. DATA JUMLAH WAJIB PAJAK DAERAH DAN JUMLAH PENERIMAAN PAJAK DAERAH TAHUN 2012 dan 2013. No 1 2 3 4
Obyek Pajak Daerah PBB Hotel Restoran Hiburan
Jumlah Wajib Pajak Th.2012 Th.2013 242.304 494.656 126 137 398 394 125 136
Penerimaan Th.2012 Th.2013 161.334.468.066 185.173.747.490 37.927.674.833 44.674.905.002 39.406.951.705 48.387.960.623 10.416.687.455 12.405.484.804
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
392
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
No
Obyek Pajak Daerah
5 6 7
Reklame Penerangan jalan Mineral bukan logam dan batuan Parkir Sarang walet Air Tanah BPHTB Jumlah
8 9 10 11
Jumlah Wajib Pajak Th.2012 Th.2013 8.000 9.000 419.557 462.227 1 1 76 64 270 22.247 693.168
76 64 290 13.618 980.599
Penerimaan Th.2012 Th.2013 17.195.403.162 23.040.464.075 114.180.202.647 137.411.660.918 1.122.774.154 1.367.379.075 4.912.611.413 0 4.371.739.057 208.003.747.971 598.872.260.463
5.658.633.242 0 4.679.097.924 220.909.156.797 683.708.489.950
Sumber data : DPKAD Kota Semarang Tahun 2013
Adanya kenaikan penerimaan pajak daerah ini tidak lepas dari upaya
upaya
yang
dilakukan
Pemerintah
Kota
Semarang
dalam
meningkatkan realisasi pajak daerah seperti sosialisasi pajak daerah, pendekatan
secara langsung dengan wajib pajak potensial, penerapan
sistem online dalam pembayaran pajak, percepatan proses administrasi penerbitan SKPD/SKPDKB, pelaksanaan pekan panutan PBB dan operasi bhakti PBB, pemberian penghargaan (reward) kepada wajib pajak daerah berprestasi yang patuh membayar pajak hotel,
pengundian nota restoran
bagi konsumen restoran dan pengundian bagi masyarakat wajib PBB yang membayar PBB tepat waktu, pemeriksaan pajak daerah secara berkala yang di lakukan 3 (tiga) kali setahun, serta pelaksanaan operasi yustisi
bagi
pelanggaran kewajiban perpajakan. Pada tahun 2013 jumlah wajib pajak daerah sebanyak 980.599 wajib pajak. Dari jumlah tersebut, yang membayar pajak sesuai dengan ketentuan waktu pembayaran adalah sebanyak 425.573 wajib pajak, atau sekitar 43,4 prosen. Sedangkan pada tahun 2012, jumlah wajib pajak daerah sebanyak 693.168 wajib pajak, dan yang membayar pajak sesuai dengan ketentuan waktu pembayaran sebanyak 448.960 atau sekitar 64,8 prosen. Masih adanya masyarakat yang terlambat membayar pajak ini disebabkan karena
kebiasaan masyarakat yang membayar pajak pada akhir tahun
anggaran atau setelah batas akhir waktu pembayaran pajak. Adapun jumlah wajib pajak daerah yang melakukan pelanggaran perpajakan daerah pada tahun 2013 sebanyak 195.435 wajib pajak. Jumlah wajib pajak daerah yang melakukan pelanggaran perpajakan daerah ini mengalami peningkatan sebesar 30,2 prosen jika dibandingkan tahun 2012 sebanyak 150.128 wajib pajak. Adanya kenaikan jumlah wajib pajak yang melakukan pelanggaran pajak daerah ini dipengaruhi oleh kondisi ekonomi makro berupa tingkat inflasi tahun 2013
cukup tinggi sebagai akibat dari kenaikan harga BBM,
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
393
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
yang
selanjutnya
berdampak
pada
penurunan
tingkat
pendapatan
masyarakat. Untuk meminimalisisr terjadinya pelanggaran perpajakan daerah oleh wajib pajak, pada tahun 2013 Pemerintah Kota Semarang telah melakukan operasi yustisi bagi pelanggaran kewajiban perpajakan sebanyak 789 operasi. Dari operasi yustisi tersebut, jumlah wajib pajak daerah yang mendapat hukuman (punishment) sebanyak 195.435 wajib pajak, sedangkan pada tahun 2012 jumlah wajib pajak daerah yang mendapat hukuman (punishment) sebanyak 150.128 wajib pajak. Sedangkan terhadap wajib pajak yang karena kepatuhanya membayar pajak, Pemerintah Kota Semarang
telah memberikan penghargaan(reward)
kepada
24 wajib
pajak. Jumlah ini sama dengan jumlah penghargaan (reward) yang diberikan kepada wajib pajak pada tahun 2012. Adapun APBD yang bersumber dari dana perimbangan pada tahun 2013, dari target sebesar Rp.1.219.637.347.000,-
realisasinya
sebesar
Rp.1.191.097.523.757, yang terdiri dari Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp.1.054.002.569.000,- (satu triliun lima puluh empat milyar dua juta lima ratus enam puluh sembilan ribu rupiah),
Dana Alokasi Kusus (DAK)
sebesar Rp. 14.993.022.000,- ( empat belas milyar sembilan ratus sembilan puluh tiga juta dua puluh dua ribu rupiah), dana bagi hasil pajak
sebesar
Rp.120.223.608.244,- (seratus dua puluh milyar dua ratus dua puluh tiga juta enam ratus delapan ribu dua ratus empat puluh empat rupiah), dan dana bagi hasil bukan pajak sebesar Rp. 1.878.324.513 (satu milyar delapan ratus tujuh puluh delapan juta tiga ratus dua puluh empat ribu lima ratus tiga belas rupiah) . DATA JUMLAH DANA PERIMBANGAN TAHUN 2012 dan 2013 No
Sumber Dana perimbangan
Jumlah Penerimaan Th.2012
Th.2013
1
DAU
936.865.926.000
1.054.002.569.000
2
DAK
72.270.900.000
14.993.022.000
3
Bagi Hasil Pajak
155.212.228.917
120.223.608.244
4
Bagi Hasil Bukan Pajak
1.537.731.986
1.878.324.513
1.165.886.786.903
1.191.097.523.757
Jumlah Sumber data : DPKAD Kota Semarang tahun 2013
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
394
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Dalam rangka meningkatkan kualitas penyusunan Anggaran Belanja Daerah, pada tahun 2013 telah diterbitkan 500 buku Standar Satuan Harga (SSH) tahun 2014 yang menjadi pedoman dalam penyusunan RKA/DPA tahun 2014. Selain itu, sebagai dasar penyusunan anggaran belanja dalam APBD juga telah disusun 1 dokumen Anggaran Standar Biaya (ASB). Sedangkan dalam rangka meningkatkan kualitas pelaksanaan APBD, pada tahun 2013 telah diterbitkan 50 buku Peraturan Walikota tentang
Pedoman
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Semarang Tahun 2014 yang menjadi pedoman dalam pelaksanaan APBD bagi SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Semarang Tahun Anggaran 2014. Selain itu, dalam pengelolaan APBD dan Aset Daerah, Pemerintah Kota Semarang
telah memanfaatkan tehnologi informasi seperti Aplikasi
SIM APBD dan SIMPERDA, SIM SPP-SP2D, SIMBADA Aset, SIAPDA, dan SIMPAD. Adapun untuk meningkatkan kualitas laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) telah disusun dan diterbitkan 1 Peraturan Walikota tentang Kebijakan Akutansi Pemerintah Kota Semarang. Terkait dengan permasalahan yang muncul
dengan penggunaan
aset Pemerintah Kota Semarang. Penggunaan aset Pemerintah Kota Semarang yang mengalami permasalahan sebanyak 6
bidang aset. Dari
jumlah tersebut yang permasalahan yang menjadi permasalahan hukum yang muncul tahun 2013 sebanyak 4 bidang asetnya, sisanya adalah permasalah yang muncul sebelum tahun 2013 . Sedangkan permasalahan yang menjadi permasalahan diluar hukum yang muncul tahun 2013 sebanyak 2 bidang aset yaitu rumah sewa dan pondok boro. Dari 6 bidang aset yang menjadi permasalahan hukum tersebut sampai sekarang masih dalam proses penyelesaikan di lembaga hukum. Dalam rangka meningkatkan kualitas adminitrasi pengelolaan barang milik daerah (BMD), pada tahun 2013 telah dilakukan 1 kegiatan sosialisasi tertib administrasi
pengelolaan barang milik daerah (BMD) di lingkungan
Sekretariat Daerah dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang . Selain itu, berkaitan dengan upaya pelaksanaan tertib administrasi pengelolaan aset di lingkungan
Sekretariat
Daerah,
telah
penggunaan barang milik daerah (BMD)
dilakukan melalui
penetapan
status
penerbitan 30 buku
ketetapan penggunaan barang milik daerah (BMD), dan penerbitan 30 buku inventaris tahun 2013. Sedangkan berkaitan dengan peningkatan kualitas
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
395
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
perencanaan kebutuhan barang milik daerah (BMD telah disusun dan diterbitkan 25 buku rencana kebutuhan barang milik daerah (RKBMD) di lingkungan Sekretariat Daerah. Adapun guna mengetahui tingkat kebutuhan dan distribusi barang daerah telah dilakukan 2 kegiatan survey kebutuhan barang milik daerah (BMD) dan checking distribusi barang milik daerah (BMD) di 80 tempat (unit kerja), yang hasilnya dituangkan dalam 15 buku hasil survey kebutuhan Barang Milik Daerah (BMD) dan 15 buku hasil cheking distribusi Barang Milik Daerah (BMD). Dalam rangka mewujudkan manajemen
pengelolaan barang
milik
daerah yang efektif dan efisien, pada tahun 2013 telah dilakukan Rapat Koordinasi Aset dan pembinaan
bagi pengguna barang
di lingkungan
Pemerintah Kota Semarang yang diikuti oleh 52 SKPD. Disisi lain, dalam rangka meningkatkan pengendalian pemanfaatan tanah eks bengkok, telah dilakukan pengendalian dan monitoring pemanfaatan tanah eks bengkok di 49 Kelurahan. Sedangkan dalam rangka pendataan ulang seluruh aset Pemerintah Kota Semarang, pada tahun 2013 telah dilakukan Sensus Barang Milik Daerah di 188 SKPD dan UPTD.
Adapun untuk meminimalisasi terjadinya
resiko atas penggunaan kendaran dinas, pada tahun 2013 semua kendaraan dinas roda 4 telah diasuransikan kepada penjamin asuransi yang tertuang dalam 1 dokomen perjanjian asuransi.
SUB URUSAN WAJIB
PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN,
DAN PERSANDIAN Dalam rangka meningkatkan tertib administrasi ketatalaksanaan, pada tahun 2013 telah dilakukan 1 kegiatan bimbingan teknis penyusunan standar operasional prosedur yang diikuti oleh 78 PNS dari 62 SKPD termasuk 16 Kelurahan. Selain itu, untuk penanganan administrasi ketatalaksanaan telah dilakukan penyusunan laporan
kegiatan administrasi ketatalaksanaan
sejumlah 5 buku. Sedangkan dalam rangka meningkatkan tertib administrasi kepegawaian, khususnya yang terkait dengan jabatan fungsional umum, pada tahun 2013 telah dilakukan sosialisasi jabatan fungsional umum di lingkungan Pemerintah Kota Semarang yang diikuti oleh 62 PNS dari 62 SKPD.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
396
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Disamping itu, dalam rangka pengelolaan dan peningkatan tertib administrasi kepegawaian di lingkungan Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD telah disusun laporan peta jabatan sebanyak 50 buku dan laporan pengelolaan dan pemrosesan administrasi kepegawaian Sekretaris Daerah dan Sekretariat Dewan sebanyak 25 buku. Disisi lain, dalam rangka penataan kelembagaan, tatalaksana dan aparatur, pada tahun 2013 telah dilakukan analisis jabatan dan analisis beban kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah, yang hasilnya tertuang dalam dokumen analisis jabatan SKPD sebanyak 65 buku. Adapun terkait dengan peningkatan kualitas penataan kelembagaan perangkat daerah, pada tahun 2013 telah dilakukan kajian penataan kelembagaan perangkat daerah yang hasilnya tertuang dalam dokumen kajian penataan kelembagaan perangkat daerah dilingkungan Pemerintah Kota Semarang, yang terdiri dari 25 buku kajian penataan kelembagaan perangkat Daerah, 25 buku kajian kelembagaan berdasarkan perbandingan Regulasi Dinas, dan 25 buku kajian pemetaan kelembagaan berdasarkan Urusan. Hasil Kajian kelembagaan perangkat daerah ini sebagai dasar pengambilan kebijakan Pemerintah Kota Semarang di bidang kelembagaan. Disamping itu pada tahun 2013 telah dilaksanakan kegiatan sosialisasi Penataan Perangkat Daerah terkait masuknya fungsi Linmas yang semula di Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat ke Satuan Polisi Pamong Praja Kota Semarang dan Pelaksana Harian Badan Narkotika Kota Semarang yang akan menjadi Instansi Vertikal. Terkait dengan pelaksanaan reformasi birokrasi, pada tahun 2013 Pemerintah Kota Semarang telah berhasil menyusun Road Map Reformasi Birokrasi sebagaimana diamanatkan oleh
Peraturan Presiden Nomor 81
Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi tahun 2010 - 2015 dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 20 Tahun
2010 tentang
Road Map reformasi birokrasi
tahun 2010 – 1025. Road Map Reformasi Birokrasi yang telah tersusun tersebut telah disampaikan kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Selain itu, terkait pelaksanaan reformasi birokrasi, pada tahun 2013 Pemerintah Kota Semarang telah dijadikan sebagai salah satu daerah percontohan dalam Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB) di lingkungan Pemerintah Daerah.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
397
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Dalam rangka pembinaan dan peningkatan organisasi perangkat daerah pada tahun 2013, Pemerintah Kota Semarang telah melaksanakan kegiatan antara lain regulasi pedoman penyusunan standar operasional prosedur, Study penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat, analisis jabatan, dan analisis beban kerja SKPD, penyusunan road map Reformasi Birokrasi, pembinaan kinerja unit pelayanan publik. Pemerintah Kota Semarang telah mengikuti lomba penilaian kinerja Pembina/penanggungjawab dan kinerja unit pelayanan publik dalam memperoleh piala penghargaan Citra Pelayanan Prima dan Citra Bakti Abdi Negara, maka untuk penilaian kinerja unit pelayanan publik telah ditunjuk BPPT dibidang pelayanan administrasi, RSUD dibidang pelayanan kesehatan dan SMKN 7 di bidang pelayanan pendidikan. Disisi lain untuk meningkatkan kualitas kinerja pelayanan publik yang dilaksanakan perangkat daerah sebagai pemberi layanan administrasi, jasa dan barang diperlukan adanya partisipasi masyarakat (pengawasan masyarakat) yang disampaikan melalui Pusat
Penanganan
Pengaduan
Pelayanan
Publik
berupa
saran/keluhan/aduan dan Pusat Penanganan Pengaduan Pelayanan Publik telah menangani pengaduan masyarakat secara transparan dan akuntabel. Selama tahun 2013 pengaduan yang ditujukan terhadap kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah termasuk Kelurahan dan Puskesmas sejumlah 338 pengadu dan dapat terselesaikan pengaduan masyarakat sejumlah 338 pengadu. Di bidang kepegawaian, hasil yang dicapai oleh Pemerintah Kota Semarang tahun 2013 dapat dilihat pada beberapa indikator sebagai berikut : 1.
Penyusunan Formasi Formasi Pegawai Negeri Sipil adalah jumlah dan susunan pangkat Pegawai Negeri Sipil yang diperlukan dalam suatu satuan organisasi Negara untuk mampu melaksanakan tugas pokok dalam jangka waktu tertentu. Mendasarkan pada Peraturan Pemerintah Nomor 54 tahun 2003 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 97 tahun 2000 tentang Formasi Pegawai Negeri Sipil, Pemerintah Kota Semarang menyusun formasi Pegawai Negeri Sipil untuk memenuhi tuntutan kebutuhan Pegawai. Formasi Pegawai Negeri Sipil merupakan bahan perencanaan pegawai negeri sipil berdasarkan jumlah, mutu pegawai negeri sipil,
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
398
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
sesuai jenis, sifat, dan beban kerja yang harus dilaksanakan, selanjutnya diusulkan kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dan Kepala Badan Kepegawaian Negara lewat Gubernur
Jawa
Tengah
setiap
awal
Tahun
Anggaran
untuk
mendapatkan persetujuan prinsip alokasi formasi CPNS, sebagai dasar pengadaan Pegawai Negeri Sipil di Daerah. Rekapitulasi usulan Formasi Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kota Semarang Tahun Anggaran 2013 adalah sebagai berikut : REKAPITULASI USULAN FORMASI PNS PEMERINTAH KOTA SEMARANG TAHUN 2013 No
Indikator Kinerja
1 2 3
Jumlah PNS Jumlah Usulan Formasi Jumlah formasi persetujuan Menpan
4 Persentase formasi yang disetujuai Menpan Sumber : Badan Kepegawaian Daerah, Desember 2013
2.
Tahun 2012
Tahun 2013
15.454 4.646 3 (tenaga honorer kategori I) 0,06%
14.745 4.646 40 pelamar umum 0,86%
Tenaga Honorer Tenaga honorer menurut Peraturan Pemerintah Nomor 48 tahun
2005 tentang Pengangkatan tenaga Honorer menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2012 adalah seseorang yang diangkat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian atau pejabat lain dalam pemerintahan untuk melaksanakan tugas tertentu pada instansi pemerintah atau yang penghasilannya menjadi beban
Anggaran
Pendapatan
dan
Belanja
Negara
atau
Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah”. Menurut SE Menpan-RB nomor 05 Tahun 2010 tentang Pendataan Tenaga Honorer yang bekerja dilingkungan instansi Pemerintah Tenaga Honorer dikategorikan menjadi 2 (dua) yang meliputi : a. Tenaga Honorer Ketegori I Tenaga honorer yang penghasilannya dibiayai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau Anggaran pendapatan dan Belanja Daerah dengan kriteria diangkat oleh pejabat yang berwenang bekerja di instansi pemerintah, masa kerja paling sedikit 1 (satu) tahun pada tanggal 31 Desember 2OO5 dan sampai saat ini masih bekerja secara terus menerus,
berusia paling rendah 19
(sembilan belas) tahun dan tidak boleh lebih dari 46 (empat puluh enam) tahun pada tanggal 1 Januari 2006.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
399
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
b. Tenaga Honorer Ketegori II Tenaga honorer yang penghasilannya dibiayai bukan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dengan kriteria, diangkat oleh pejabat yang berwenang, bekerja di instansi pemerintah, masa kerja paling sedikit 1 (satu) tahun pada tanggal 31 Desember 2005 dan sampai saat ini masih bekerja secara terus menerus, berusia paling rendah 19 (sembilan belas) tahun dan tidak boleh lebih dari 46 (empat puluh enam) tahun pada tanggal 1 Januari 2006 Tenaga Honorer dilingkungan Pemerintah Kota Semarang adalah sebagai berikut : a. Tenaga Pekerja Harian Lepas (TPHL) Tenaga Pekerja Harian Lepas (TPHL) adalah tenaga yang ada dan dipekerjakan/ ditugaskan oleh Walikota dengan Keputusan Walikota pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Semarang untuk jangka waktu tertentu dengan sistem kotrak didasarkan perjanjian kerja dan diberikan upah kerja sesuai dengan kemampuan keuangan Pemerintah Daerah berdasarkan pertimbangan lainnya dibebankan pada APBD Kota Semarang. TPHL Pemerintah Kota Semarang per 01 Januari 2013 sejumlah 144, sampai dengan 31 Desember 2013 jumlahnya berkurang menjadi 108 CPNS
formasi
Tenaga
karena 1 (satu) orang diangkat menjadi Honorer
Kategori
I,
dan
35
TPHL
diberhentikan karena telah mencapai usia 55 tahun. Sedangkan sisanya tidak memenuhi syarat kategori I dan kategori II karena usia telah lanjut, dan masa kerja kurang dari ketentuan. Secara rinci keadaan TPHL Pemerintah Kota Semarang selama tahun 2013 sebagai berikut : REKAPITULASI TPHL PEMERINTAH KOTA SEMARANG TAHUN 2013 NO 1 2 3
URAIAN SK Penugasan Kembali/Perjanjian Kontrak TMT 01-01-2013 s/d 31-12 -2013 SK Penugasan Baru SK Pemberhentian s/d 31-12-2013 a. Mencapai usia 55 Tahun : 35 b. Diangkat CPNS :1 c. Meninggal dunia :0 d. Mengundurkan diri :0 e. Indisipliner :0 4 Jumlah TPHL per 01-01-2014 Sumber : Badan Kepegawaian Daerah, Desember 2013
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
JUMLAH 144 0 36
108
Hal -
400
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
b. Tenaga Wiyata Bhakti Tenaga wiyata bhakti/Tenaga honorer lainnya adalah tenaga honorer yang dipekerjakan oleh Kepala
SKPD/Kepala Sekolah/Kepala
Puskesmas/Unit lain dilingkungan Pemerintah Kota Semarang dengan upah dari APBD dan bukan dari APBD. Tenaga honorer yang diberi Upah dari APBD dan memenuhi syarat sesuai Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara nomor
05 Tahun 2010
Kategori I dan lolos verifikasi dan validasi oleh Tim Verifikasi dan Validasi pusat BKN dan BPKP sejumlah 2 (dua) orang, kedua orang tersebut saat ini telah diangkat menjadi CPNS melaksanakan tugas per 1 Pebruari 2013. Sedangkan Tenaga Honorer
yang diberikan upah /
penghasilan selain APBD (Kategori II) sejumlah 1.094, dari jumlah tersebut mengundurkan diri dan indisipliner sejumlah 10 orang, sehingga jumlahnya menjadi 1.084 orang. 3.
Pengadaan CPNS Daerah Kota Semarang Tahun 2013 Pemerintah Kota Semarang Tahun 2013 melaksanakan pengadaan CPNS Daerah dari tenaga honorer Kategori II dan Pelamar umum. a. Pengadaan CPNS Daerah Kota Semarang dari Tenaga Honorer Kategori II Pengadaan CPNS Daerah Kota Semarang dari Tenaga Honorer Kategori II sesuai surat Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor
K.26-30/V 146-1/99 tanggal 02 September 2013
perihal Penyampaian daftar Nominatif Tenaga Honorer (TH) Kategori II sebagai peserta tes CPNS Tenaga Honorer Kategori II Pemerintah Kota Semarang, sejumlah 1.084. Setelah dilakukan pemanggilan untuk mengikuti test tertulis terdapat 11 orang Tenaga Honorer Kategori II yang mengundurkan diri, sehingga jumlahnya menjadi 1.073 orang peserta tes. Tes tertulis Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah Kota Semarang dari
tenaga honorer kategori II dilaksanakan tanggal
3 November 2013 di 2 (dua) lokasi yaitu SMKN 7 Semarang dan SMAN 1 Semarang dengan materi TKD (Tes Kemampuan Dasar) dan TKB (Tes Kemampuan Bidang), naskah soal dan LJK dari
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
401
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
PANSELNAS. Jumlah peserta 1.073 orang, hadir 1.068, dan tidak hadir 5 (lima) orang. Saat pelaksanaan tes ditinjau dan dipantau oleh Pejabat terkait meliputi Gubernur Jawa Tengah, Sekretaris Daerah Kota Semarang, Kepala Kanreg I BKN Yogyakarta, Asisten Administrasi Umum Sekda Provinsi Jawa Tengah, Utusan dari Kemenpan RB, BPKP, Inspektorat Prov. Jateng, BKD Prov. Jateng dan
Inspektur Kota Semarang,
pelaksanaan berjalan tertib dan
lancar. Pengolahan LJK hasil tes dilaksanakan oleh PANSELNAS dan kelulusan ditetapkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi mulai tanggal 5 Pebruari 2014. b. Pengadaan CPNS Daerah Kota Semarang dari Pelamar Umum Pengadaan CPNS Daerah Kota Semarang dilaksanakan mendasarkan pada surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor : R/303/M.PANRB/07/2013 tanggal 12 Juli 2013 perihal Persetujuan Prinsip Alokasi Tambahan Formasi CPNS Daerah Tahun 2013 untuk Pelamar Umum sejumlah 40. Setelah diajukan kembali rincian formasinya kepada
Kementerian
Pendayagunaan
Aparatur
Negara
dan
Reformasi Birokrasi ditetapkan 35 Guru kelas SD dan 5 (lima) Guru Teknik Pemesinan SMK. Pengumuman pengadaan CPNS Daerah Kota Semarang ditayangkan pada tanggal 16 s/d 30 September 2013 melalui papan Pengumuman SKPD se Kota Semarang, media koran lewat pemberitaan,
dan
website
http://bkd.semarangkota.go.id/cpnsd.
Pendaftaran dilaksanakan secara on line tanggal 20 s/d 30 September 2013 menggunakan media internet (on line registration), dan berkas kelengkapan pelamaran dikirimkan kepada Tim Pengadaan CPNS Daerah Kota Semarang melalui PT POS Indonesia, dengan rincian pendaftaran sebagai berikut :
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
402
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
REKAPITULASI PENDAFTARAN PENGADAAN CPNS DAERAH KOTA SEMARANG TAHUN 2013 DARI PELAMAR UMUM NO 1 2
Uraian Pendaftar on line Pendaftar yang mengirimkan berkas a. Berkas yang memenuhi syarat (MS) b. Berkas tidak memenuhi syarat (TMS) Sumber : Badan Kepegawaian Daerah, Tahun 2013
Jumlah 2.063 1.516 1.332 184
Tes tertulis dilaksanakan pada tanggal 3 Nopember 2013 dengan peserta sejumlah 1.332 orang, hadir 1.018 orang, tidak hadir 314 orang dengan materi TKD (Tes Kemampuan Dasar) Master Naskah soal dan LJK dari PANSELNAS. Saat pelaksanaan tes berlangsung ditinjau dan dipantau oleh pejabat terkait meliputi Gubernur Jawa Tengah, Sekretaris Daerah Kota Semarang, Kepala Kanreg I BKN Yogyakarta, Asisten Administrasi Umum Sekda Provinsi Jawa Tengah, Utusan dari Kemenpan RB, BPKP, Inspektorat Prov. Jateng, BKD Prov. Jateng dan Inspektorat Kota Semarang, pelaksanaan berjalan tertib dan lancar. Pengolahan LJK hasil tes dilaksanakan oleh PANSELNAS dan kelulusan ditetapkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, diumumkan oleh Walikota Semarang tanggal 24 Desember 2013 di media koran, internet dan Papan Pengumuman SKPD se Kota Semarang dengan jumlah peserta lulus sesuai formasi 40 peserta terdiri atas 35 Guru Kelas SD, dan 5 (lima) Guru Teknik Pemesinan SMK. Pemberkasan bagi peserta seleksi CPNS Daerah Kota Semarang Tahun 2013 dari pelamar umum yang dinyatakan lulus diikuti oleh seluruh peserta sejumlah 40 orang dilaksanakan tanggal 30 s/d 31 Desember 2013. Usul Penetapan NIPnya telah diajukan ke Kantor Regional I BKN Yoyakarta dan sampai saat ini masih tahap verifikasi berkas penetapan NIP. 4.
Kenaikan Pangkat PNS dan Mutasi Pangkat adalah Kedudukan yang menunjukan tingkat seseorang Pegawai Negeri Sipil berdasarkan jabatannya dalam rangkaian susunan kepegawaian dan digunakan sebagai dasar penggajian. Kenaikan Pangkat adalah Penghargaan yang diberikan atas prestasi kerja dan pengabdian Pegawai Negeri Sipil terhadap negera, serta sebagai
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
403
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
motivasi kepada Pegawai Negeri Sipil untuk lebih meningkatkan prestasi kerja dan pengabdiannya. Tahun 2013 Pemerintah Kota Semarang telah menaikkan pangkat Pegawai Negeri Sipil dengan menerbitkan Keputusan Kenaikan Pangkat PNS secara kolektif sejumlah 2.111 PNS dengan rincian periode April 1.578 PNS dan periode Oktober 533 PNS. REKAPITULASI KENAIKAN PANGKAT PNS DAERAH KOTA SEMARANG TAHUN 2013 No
Indikator Kinerja
1 2
Jumlah SK kenaikan pangkat yang diberikan Persentase SK Kenaikan pangkat yang diberikan sebelum TMT 3 Persentase PNS yang lulus ujian Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah (per Tingkat Pendidikan) a. Jumlah PNS yang lulus ujian Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah b. Jumlah PNS yang mengikuti ujian Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah 4 Persentase Jabatan Struktural yang terisi (per eselon) a. Jumlah Jabatan Struktural yang terisi b. Jumlah jabatan struktural di lingkungan Pemerintah Kota Semarang 5 Persentase pemenuhan jenis jabatan fungsional khsusus di lingkungan Pemerintah Kota Semarang a. Jumlah jenis jabatan fungsional tertentu di lingkungan Pemerintah Kota Semarang b. Jumlah jenis jabatan fungsional tertentu yang dibutuhkan dilingkungan Pemerintah Kota Semarang 6 Selisih lama kenaikan pangkat pejabat fungsional khusus a. Nama jabatan fungsional khusus yang kenaikan pangkatnya paling cepat b. Nama jabatan fungsional khusus yang kenaikan pangkatnya paling lama Sumber : BKD Kota Semarang, Tahun 2013
Tahun 2012
Tahun 2013
2.533 SK 14,77%
2.111 SK 61%
89,13%
99%
82 orang
94 Orang
92 orang
95 orang
85 % 1.883 jabatan 2.218 jabatan
85 % 1.879 jabatan 2.219 jabatan
100%
100%
35
35
35
35
Guru (2,5 tahun) Auditor (5 tahun)
Guru (2,5 tahun) Auditor (5 tahun)
Mutasi adalah perpindahan pegawai dari suatu unit ke unit lain guna
mengembangkan
kemampuan,
pengetahuan
dan
ketrampilan-
ketrampilan yang dimiliki oleh setiap pegawai secara efektif dan efisien untuk meningkatkan kerja. Mutasi tidak terlepas dari alasan untuk mengurangi rasa bosan pegawai kepada pekerjaan serta meningkatkan motivasi dan semangat kerja pegawai, selain itu untuk memenuhi keinginan pegawai sesuai dengan minat dan bidang tugasnya masing-masing. Untuk melakukan pembinaan Pegawai Negeri Sipil sebagaimana dimaksud Pemerintah Kota Semarang Tahun 2013 telah memutasikan PNS antar SKPD se Kota Semarang sejumlah 274 PNS. Sedangkan mutasi Pegawai Negeri Sipil baik masuk maupun keluar dari Pemerintah Kota Semarang sejumlah 58 dengan rincian sebagai berikut : L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
404
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
DAFTAR MUTASI PNS DAERAH KOTA SEMARANG TAHUN 2013 No 1 2
Indikator Kinerja
Tahun 2012
Jumlah PNS yang mengajukan mutasi ke Pemerintah Kota Semarang Jumlah PNS yang mengajukan mutasi dari Pemerintah Kota Semarang a. Keluar Pemerintah Provinsi Jawa Tengah b. Ke kab/Kota di wil. Provinsi Jawa Tengah c. Ke Kab/ Kota diluar Wil. Jateng dan DIY
Tahun 2013
34 orang
38 orang
7 orang 14 orang 8 orang
8 orang 4 orang 8 orang
Sumber : BKD Kota Semarang, Tahun 2013
5.
Peningkatan Kualitas SDM Peningkatan kompetensi sumber daya manusia PNS terus dilakukan demi terwujudnya pelayanan publik yang lebih baik, untuk mendukung hal
tersebut
Pemerintah
mengeluarkan
kebijakan
peningkatan
kompentensi yaitu Undang-Undang No. 43 Tahun 1999 Tentang PokokPokok Kepegawaian dan PP 101/ 2000 Tentang Diklat Jabatan PNS. Sedangkan untuk peningkatan kualitas pelayanan publik, Menpan menerbitkan Surat Keputusan No. 81/ 1993 yang merumuskan suatu pedoman umum dalam pelaksanaan pelayanan umum. Secara garis besar kewajiban yang harus dilaksanakan oleh aparatur PNS adalah memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada masyarakat (excellent service for people). Di samping itu pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta kewajiban PNS adalah meningkatkan kemampuan atau kompetensi yang baik, pelayanan yang transparan, fair, tidak membedabedakan dan dilaksanakan secara akuntabel serta penuh keikhlasan dan ketulusan. Untuk membentuk sosok SDM aparatur seperti tersebut memang memerlukan waktu dan proses yang lama serta upaya yang tidak boleh berhenti. Demikian pula dalam pengembangan pegawai, Penilaian Prestasi Kerja (PPK), pola karir, penggajian, promosi, mutasi, pemberhentian dan sebagainya. Semua itu perlu dilakukan dengan komitmen dan konsistensi yang tinggi. Menyadari hal tersebut, peningkatan kualitas Aparatur dalam rangka penyelenggaraan urusan pemerintahan akan terus ditingkatkan. Potensi Sumber daya manusia Aparatur Pemerintah Kota Semarang secara kuantitatif per 31 Desember 2013 sejumlah 14.745 dengan komposisi berdasarkan kualifikasi pendidikannya adalah sebagai berikut :
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
405
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
DAFTAR JUMLAH PNS DAERAH KOTA SEMARANG TAHUN 2013 NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9
JUMLAH PNS (ORANG) 4 773 7415 1123 1175 141 3357 466 291 14.745
TINGKAT PENDIDIKAN S-3 S-2 S-1 D-3 D-2 D-1 SLTA SLTP SD JUMLAH
PERSENTASE (%) 0,03 5,24 50,29 7,62 7,97 0,96 22,77 3,16 1,97 100
Sumber data : BKD Kota Semarang, Tahun 2013
Tabel tersebut diatas menunjukkan bahwa tahun 2013 komposisi pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Semarang berdasarkan kualifikasi pendidikan terdapat peningkatan pendidikan pegawai pada latar pendidikan S.1 sebesar dari 48,73% menjadi 50,29% dari total keseluruhan pegawai dan pegawai dengan latar pendidikan SMA terdapat penurunan sebesar dari 23,6%, menjadi 22,77% Sedangkan untuk S.2 dan S.3 merupakan bagian terkecil dari komposisi pegawai Pemerintah
Kota
Semarang
berdasar
pendidikan
namun
juga
mengalami peningkatan, yaitu untuk S.2 dari 4,91% menjadi 5,24% dan S.3 dari 0.01% menjadi 0,03%. Hal tersebut senada dengan upaya Pemerintah Kota Semarang dalam meningkatkan pendidikan dan kualitas Pegawai. a.
Ijin Belajar dan Ujian Penyesuaian Ijazah Ijin belajar adalah upaya nyata Pemertintah Kota Semarang dalam meningkatkan
kualitas
SDM
Aparaturnya
dan
memberikan
kesempatan seluas-luasnya bagi Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kota Semarang untuk meningkatkan pendidikan akademisnya dilembaga pendidikan yang sudah terakreditasi di wilayah Kota Semarang, dan dilaksanakan diluar jam kerja. Selanjutnya Ujian Penyesuaian Ijazah merupakan kesempatan bagi Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kota Semarang untuk menyesuaikan ijazah akademisnya dengan golongan kepangkatan melalui ujian/seleksi. Bagi PNS yang lulus ujian penyesuaian ijazah, golongan kepangkatannya dapat diusulkan sesuai dengan ijazah akademis yang dimilikinya.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
406
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Tahun 2013 Pemertintah Kota Semarang melaksanakan ujian penyesuaian ijazah dengan peserta 95 PNS. PNS yang dinyatakan lulus 94 dan tidak lulus sejumlah 1 PNS, dengan rincian sebagai berikut : DAFTAR PESERTA UNJIAN PENYESUAIAN IJAZAH PNS DAERAH KOTA SEMARANG TAHUN 2014 No
Tingkat Pendidikan
Jumlah Peserta
1 2 3 4
S-1 46 D-3 3 D-2 SLTA 46 Jumlah 95 Sumber data : BKD Kota Semarang, Tahun 2013
b.
Hasil Ujian Lulus Tidak Lulus 46 2 1 46 94 1
Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Di dalam meningkatkan kualitas SDM, Pendidikan dan Pelatihan
mempunyai
peran
penting
untuk
membantu
mengembangkan kemampuan Pegawai Negeri Sipil. Sumber Daya Manusia memiliki posisi sangat strategis dalam organisasi, artinya manusia memegang peranan penting dalam melakukan aktivitas untuk mencapai tujuan dan kondisi yang lebih baik. Pendidikan dan
pelatihan
bertujuan
untuk
meningkatkan
pengetahuan,
keahlian, ketrampilan dan sikap untuk dapat melaksanakan tugas jabatan secara prefesional dengan dilandasi kepribadian dan etika pegawai. Mengingat hal tersebut, pembangunan SDM diarahkan agar benar-benar mampu dan memiliki etos kerja yang produktif, terampil, kreatif, disiplin dan profesional. Di sarnping itu juga mampu memanfaatkan, mengembangkan dan menguasai ilmu dan teknologi yang inovatif dalam rangka memacu pelaksanaan pembangunan nasional. Pendidikan dan pelatihan merupakan proses transformasi kualitas SDM aparatur yang menyentuh 4 dimensi utama, yaitu : spiritual, intelektual, mental dan phisikal. Perubahan mutu keempat dimensi tersebut ditujukan untuk mewujudkan sosok aparatur yang memiliki jatidiri sebagai PNS, abdi negara dan abdi masyarakat dengan komitmen integritas dan kemampuan profesional yang tinggi dalam mengemban tugas kepemerintahan dan kepelayanan pada masyarakat. Selain itu motivasi kerja aparatur Pemerintah
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
407
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
perlu lebih ditumbuh-kembangkan melalui pelatihan motivasi sehingga visi dan misi organisasi dapat tercapai. Pada
tahun
2013
Pemerintah
Kota
Semarang
melaksanakan dan mengirimkan peserta Diklat sebagai berikut : 1).
Pengiriman Diklat Teknis/Fungsional sebanyak 147 orang dengan realisasi sebanyak 147 orang (100%);
2).
Penyelenggaraan Diklat teknis/Fungsional sebanyak 9 jenis diklat dengan peserta 420 orang dengan realisasi 420 orang (100%);
3).
Diklat Kepemimpinan sebanyak 103 orang terdiri atas Diklat Kepemimpinan Tingkat II, III dan IV dengan realisasi pelaksanaan dan pengiriman Diklat Kepemimpinan sebanyak 103 (realisasi mencapai 100%). Diklat Kepemimpinan Tingkat IV diselenggarakan melalui pola kemitraan antara Pemerintah Kota Semarang dengan Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah sejumlah 90 orang, sedangkan Diklat Pim II sejumlah 3 orang dan Diklat Pim III sejumlah 10 orang dilaksanakan dengan cara pengiriman ke Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah.
4).
Pengiriman Diklat Prajabatan sebanyak 3 (tiga) orang Calon Pegawai Negeri Sipil golongan II, dengan realisasi CPNS yang dapat mengikuti Diklat Prajabatan dan dinyatakan lulus sebanyak 3 (tiga) orang CPNS, sehingga realisasinya mencapai 100%.
Pelaksanaan Diklat pada Pemerintah Kota Semarang tersebut diatas hasil kinerjanya secara garis besar adalah sebagai berikut : DAFTAR PELAKSANAAN DIKLAT PNS DAERAH KOTA SEMARANG TAHUN 2013 No 1 2 3 4 5
INDIKATOR KINERJA Jumlah Pejabat Struktural yang telah mengikuti Diklat Tahun 2013 Jumlah Pejabat Struktural di lingkungan Pemerintah Kota Semarang Persentase CPNS yang mengikuti Diklat Pra Jabatan a. Jumlah CPNS yang mengikuti Diklat Pra Jabatan b. Jumlah CPNS Pemerintah Kota Semarang Jumlah diklat teknis fungsional yang diselenggarakan Jumlah diklat teknis fungsional yang dibutuhkan
Capaian Tahun 2012 75 orang
Capaian Tahun 2013 103 orang
1.883 orang
1.965 orang
100% 321 orang 321 orang 7 Diklat 11 Diklat
100% 3 orang 3 orang 9 Diklat 11 Diklat
Sumber : Kantor Diklat Kota Semarang, Tahun 2013
Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan Pendidikan dan pelatihan bagi alumni pendidikan dan pelatihan dilaksanakan
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
408
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
evaluasi
baik Diklat struktural maupun diklat teknis untuk
memperoleh informasi tentang kekurangan, kelemahan dan kekuatan pendidikan
sebagai bahan masukan untuk perbaikan kualitas dan
pelatihan
di
lingkungan
Pemerintah
Kota
Semarang. 6.
Penghargaan Pegawai Negeri Sipil Untuk mendorong dan meningkatkan prestasi kerja serta untuk memupuk kesetiaan terhadap Negara, maka kepada PNS yang telah menunjukkan kesetiaan atau telah berjasa terhadap Negara atau yang telah menunjukkan prestasi kerja yang luar biasa baiknya dapat diberikan penghargaan oleh Pemerintah. Penghargaan yang dimaksud dapat berupa tanda jasa, kenaikan pangkat istimewa, atau bentuk penghargaan lainnya, seperti surat pujian, penghargaan yang berupa materiil, dan lain-lain. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah nomor 25 tahun 1994, PNS yang telah mempunyai masa kerja 10 tahun; 20 tahun; dan 30 tahun atau lebih secara terus menerus dan menunjukkan kesetiaan, kecakapan, kejujuran dan kedisiplinan, sehingga karena hal-hal tersebut PNS yang bersangkutan dapat dijadikan teladan bagi pegawai lain berhak mendapatkan Tanda Kehormatan Satya Lencana Karya Satya. Penyerahan Tanda Kehormatan Satya Lencana Karya Satya bagi PNS dilingkungan Pemerintah Kota Semarang dilaksanakan pada saat Hari Jadi Kota Semarang dan HUT. Korpri Adapun jumlah Satya Lancana Karya Satya yang telah disampaikan kepada PNS Pemerintah Kota Semarang tahun 2013 sejumlah 230 dengan rincian sebagai berikut :
7.
a. Satya Lancana Karya Satya 10 Tahun
: 59
b. Satya Lancana Karya Satya 20 Tahun
: 127
c. Satya Lancana Karya Satya 30 Tahun
: 44
Kesehatan jasmani dan Rohani Kesehatan rohani penting sekali perannya guna membentuk PNS yang taqwa dan mempunyai karakter pribadi yang beriman, mewujudkan hal tersebut maka PNS diberikan pembinaan mental untuk mengingatkan
dan
meningkatkan
keimanan,
ketaqwaan,
serta
membentuk sikap mental yang positip sehingga dapat dijadikan contoh L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
409
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
dan suri tauladan bagi masyarakat. Pembinaan Mental Aparatur PNS yang beragama Islam dengan siraman rohani oleh mubaliq atau kyai. PNS yang beragama Nasrani pelaksanaan Bintal setiap Paskah dan Natal oleh Pendeta. Disamping itu Pemerintah Kota Semarang juga memberikan perhatian kepada PNS yang akan melaksanakan ibadah haji melalui penyelenggaraan Pembekalan dan Penglepasan Calon Jemaah Haji secara resmi oleh Walikota, sekaligus memberikan ijin resmi berupa Cuti Alasan Penting. Kesehatan
jasmani
PNS
adalah
sangat
penting
untuk
mendukung pelaksaaan tugas-tugas sebagai Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Kota Semarang, untuk itu setiap hari Jum’at setelah apel pagi terpusat dilaksanakan Senam Jantung Sehat/Senam Tera/Senam Aerobik/SKJ/Senam Ayo Bersatu. Semua itu untuk memberikan kesejahteraan PNS agar dalam melaksanakan pelayanan kepada masyarakat selalu optimal. Kesejahteraan lain yang diberikan oleh Pemerintah Kota Semarang adalah dalam bentuk pelayanan bidang administrasi kesejahteraan pegawai, Pemerintah Kota Semarang memberikan layanan berupa penyelesaian administrasi kesejahteraan pegawai yang meliputi : Karis/ Karsu, Ijin cuti, Asuransi dan Bapertarum. Tahun 2013, penyelesaian administrasi kesejahteraan pegawai sebagai berikut : DAFTAR PNS DAERAH KOTA SEMARANG YANG MENGAJUKAN PENGURUSAN KARIS/KARSU, CUTI BAPETARUM DAN ASURANSI TAHUN 2013 KARIS/KARSU
IJIN CUTI
BAPERTARUM
ASURANSI
640 orang
560 orang
504 orang
113 orang
Sumber Data: BKD Kota Semarang Tahun 2013
8.
Pembinaan Disiplin Pegawai Upaya meningkatkan Disiplin dan Dedikasi PNS Pemerintah Kota Semarang dilaksanakan secara rutin, berkesinambungan sesuai dengan peraturan yang berlaku, baik secara normatif (melalui Surat Edaran tertulis dan kegiatan), maupun yang bersifat motivasi. Hal tersebut sebagai upaya preventif untuk meminimalisir terjadinya pelanggaran disiplin PNS.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
410
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
Penegakkan disiplin sebagai antisipasi terhadap pelanggaran yang kemungkinan terjadi dilapangan. Selama tahun 2013 Pemerintah Kota Semarang melaksanakan kegiatan rutin antara lain berupa : a. Kegiatan upacara bendera setiap hari Senin dan hari-hari besar nasional dan apel pagi setiap hari selasa s/d jumat di halaman Balaikota Semarang dan diperuntukkan bagi instansi yang ada di lingkungan Balaikota dan Gedung Pandanaran, juga dilaksanakan disetiap Kecamatan bagi PNS di Kecamatan dan Kelurahan sampai dengan tanggal 30 Oktober 2013. Mendasarkan pada Surat Edaran Walikota Semarang No. 019.1/4400 tanggal 29 Oktober 2013 perihal Pelaksanaan apel pagi di lingkungan Pemerintah Kota Semarang bahwa terhitung mulai 1 Nopember 2013 upacara hari Senin ditiadakan, apel pagi terpusat dilaksanakan setiap hari Senin dan Jumat, sedangkan hari Selasa sampai dengan kamis apel pagi dilaksanakan di SKPD masing-masing. b. Pelaksanaan Road Show Walikota Semarang ke SKPD di lingkungan Balaikota setiap hari senin yang merupakan bentuk pengawasan dan pembinaan. c. Inspeksi mendadak di bawah koordinasi dari Inspektorat Wilayah dilaksanakan secara insidentil dengan menitik beratkan pada moment-moment tertentu antara lain saat menjelang long week end, sebelum dan sesudah liburan panjang Hari Raya dan lain-lain yang dipertimbangkan rawan pelanggaran displin. d. Operasi yustisi gabungan di fasilitas-fasilitas umum pada jam-jam kerja seperti di pasar-pasar, mall dan tempat lainnya. e. Melaksanakan sosialisasi PP No. 53 Tahun 2010 tentang Peraturan Disiplin Pegawai sebagai perubahan atas PP No. 30 Tahun 1980. Di samping itu, berbagai upaya represif telah pula dilakukan melalui serangkaian kegiatan pemeriksaan atas berbagai kasus/masalah kepegawaian terutama yang menyangkut pelanggaran disiplin PNS. Pada tahun 2013 terdapat 24 rekomendasi laporan hasil pemeriksaan kasus dari Inspektorat yang seluruhnya telah ditindak lanjuti dengan menerbitkan SK penjatuhan hukuman disiplin yang meliputi 7 hukuman kategori ringan, 5 hukuman kategori sedang, 12 hukuman kategori berat.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
411
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
DAFTAR PELANGGARAN DISIPLIN PNS DAERAH KOTA SEMARANG TAHUN 2013 NO 1 2
INDIKATOR KINERJA Jumlah PNS yang melakukan pelanggaran Jumlah PNS yang mendapatkan hukuman disiplin a. Ringan b. Sedang c. Berat
TAHUN 2012 19 orang
TAHUN 2013 24 orang
3 orang 5 orang 11 orang
7 orang 5 orang 12 orang
Sumber data : BKD Kota Semarang, Tahun 2013
9.
Pensiun PNS Pensiun adalah hak PNS yang diberikan oleh Pemerintah sebagai Jaminan Hari Tua dan sebagai penghargaan atas jasanya selama bertahun-tahun bekerja kepada pemerintah. Guna kelancaran dan ketepatan waktu pemenuhan hak Pensiun PNS diharapkan kelengkapan berkas persyaratan pensiun sudah dapat disampaikan ke BKD Kota Semarang paling lambat 6 bulan sebelum yang bersangkutan pensiun, sehingga sebagaimana yang selama ini sudah berjalan Surat Keputusan Pensiun sudah dapat diterima paling lambat 2 bulan sebelum jatuh tempo masa pensiun. Adapun PNS Pemerintah Kota Semarang yang pensiun tahun 2013 sebagai berikut : DAFTAR PNS DAERAH KOTA SEMARANG YANG PENSIUN TAHUN 2013 No 1 2 3 4
Jenis pensiun Jumlah Mencapai BUP 662 Permintaan Sendiri 28 Keuzuran Jasmani 0 Meninggal Dunia 68 Jumlah 758 Sumber data : BKD Kota Semarang, Tahun 2013
Keterangan
Dalam rangka pelaksanaan pelayanan sandi dan telekomunikasi, pada tahun 2013 Pemerintah Kota Semarang telah melakukan kegiatan pelayanan sandi dan telekomunikasi sebanyak 6 kegiatan, yang terdiri dari : 1.
Penyediaan bandwidth sebanyak 40 Mbps, CIR = 1 : 1.
2.
Pemeliharaan jaringan
telepon sebanyak 80 unit yang berada di
Gedung Pandanaran dan Gedung Balaikota. 3.
Pemeliharaan jaringan internet di 59 unit yang berlokasi di lingkungan Balaikota, Gedung Pandanaran, Rumah Dinas Walikota, dan Rumah Dinas Wakil Walikota dan Gedung Juang 1945
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
412
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
4.
Pemeliharaan jaringan CCTV di 24 unit yang berlokasi di lingkungan Balaikota, Gedung Pandanaran, Rumah Dinas Walikota, dan Rumah Dinas Wakil Walikota.
5.
Pemeliharaan komputer sebanyak 55 unit yang berlokasi di lingkungan Balaikota, Gedung Pandanaran, Rumah Dinas Walikota, dan Rumah Dinas Wakil Walikota.
6.
Pemeliharaan
Sound Sistem sebanyak 46 unit yang berlokasi di
lingkungan Balaikota dan Gedung Pandanaran. 4.1.20.4. PERMASALAHAN YANG DIHADAPI. Permasalahan yang dihadapi dalam penyelenggraan Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum , Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian, dan Persandian, sebagai berikut : 1.
Kurang
memadainya
pemahaman
SKPD
dalam
mempersiapkan
rancangan produk hukum daerah. 2.
Kegiatan sosialisasi produk hukum belum mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
3.
Kurangnya sinkronisasi waktu pembahasan Raperda antara DPRD dan SKPD sehingga
waktu pembahasan
yang
sudah
direncanakan
/dijadwalkan tidak terlaksana seperti pembahasan Raperda Rencana Induk Sistem Drainase Kota Semarang. 4.
Sering terjadinya perubahan perundang- undangan pusat yang menjadi acuan penyusunan produk hukum daerah.
5.
Belum semua SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Semarang memiliki dokumentasi data kinerja yang baik.
6.
Masih terdapat program dan kegiatan yang dilaksanakan SKPD tidak mendukung pencapaian sasaran dalam RPJM
7.
Kurangnya kesadaran dan transparansi sebagian wajib pajak dalam melaporkan besaran pendapatan dan besaran pembayaran pajak
8.
Masih adanya mutasi obyek Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang tidak dilaporkan oleh masyarakat untuk perubahan pajaknya.
9.
Kesulitan dalam pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) atas tanah kosong yang tidak jelas kepemilikanya dan banyaknya obyek pajak yang masih dalam sengketa.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
413
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
10. Dalam penelusuran aset daerah, saksi- saksi atas keberadaan aset /alas hak sulit ditemui dan bukti administrasi atas alas hak aset sulit di temukan. 11. Persyaratan pensertifikatan tanah milik Pemerintah Kota Semarang masih sama dengan persyaratan pensertifikatan secara umum, dan belum
ada
perlakuan
khusus
dari
Kantor
Pertanahan
untuk
pensertifikatan tanah milik Pemerintah Kota Semarang. 12. Masih adanya aset tanah yang belum bersertifikat. 13. Dalam pengamanan aset belum memiliki gudang untuk menyimpan aset yang akan dihapus. 14. Adanya regulasi yang tidak sinergi dengan investasi sehingga kurang mendukung terhadap pelaksanaan kerjasama dengan pihak ketiga baik yang berbasis pemanfaatan aset maupun yang investasi murni. 15. Belum
terintegrasinya
sistem
jaringan
telekomunikasi
yang
menghambat lancarnya komunikasi antar instansi di lingkungan Pemerintah Kota Semarang 16. Masih kurang memadainya jumlah kendaraan dinas roda 4 yang dimiliki Sekretariat Daerah guna melayani para tamu Pemerintah Kota Semarang. 17. Belum terintegrasinya program sistem pengelolaan keuangan daerah secara on line baik dari perencanaan, pengendalian, monitoring, sampai dengan pembukuan yang ada di Pemerintah Kota Semarang 18. Masih adanya sebagian penerima hibah pembangunan sarana/ prasarana umum dan hibah pembangunan tempat ibadah yang belum tertib dalam melaporkan hasil pelaksanaan hibah yang diterimanya. 19. Belum
adanya
pedoman
penyusunan
standar
pelayanan
yang
dituangkan dalam Peraturan Walikota Semarang. 20. Adanya regulasi-regulasi yang mengatur pembentukan lembaga nonstruktural dengan tugas pokok dan fungsinya yang bersinggungan dengan tugas pokok dan fungsi organisasi perangkat daerah 21. Pelaksanaan kegiatan pengadaan CPNS, mengacu pada Pemerintah Pusat, sehingga perencanaan yang sudah dipersiapkan tidak selalu dapat dilaksanakan karena kewenangan dan kebijakan pengadaan CPNS ditentukan oleh Pemerintah Pusat.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
414
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
22. Sejak adanya kebijakan moratorium, kekurangan pegawai pada SKPD se Kota Semarang belum dapat terpenuhi walaupun telah dilakukan mutasi dari daerah/instansi lain ke Pemerintah Kota Semarang. 23. Belum tersedianya kampus dan asrama Diklat yang representatif yang mampu mendukung kelancaran kegiatan Pendidikan dan Pelatihan bagi PNS di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
4.1.20.5. 1.
RENCANA TINDAKLANJUT
Mengadakan bintek/pelatihan dengan peserta dari SKPD dalam mempersiapkan rancangan produk hukum daerah.
2.
Perlu melakukan kegiatan sosialisasi produk hukum secara terus menerus dan berkesinambungan agar mampu menjangkau
seluruh
aparatur pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat. 3.
Perlunya peningkatan koordinasi antara eksekutif dan DPRD guna mensinkronisasikan waktu pembahasan Raperda.
4.
Melakukan konsultasi ke Pemerintah Pusat
terkait dengan adanya
revisi peraturan perundang- undangan yang menjadi menjadi dasar Pansus DPRD dalam pembahasan Raperda. 5.
Perlunya dilakukan penyamaan persepsi pada semua SKPD melalui pelaksanaan
sosialisasi
dan
rapat
koordinasi
terkait
dengan
pendokumentasian data kinerja yang baik. 6.
Perlunya peningkatan pengembangan kapasitas sumber daya aparatur dalam penyusunan program dan kegiatan SKPD, agar program dan kegiatan yang dilaksanakan SKPD dapat mendukung pencapaian sasaran dalam RPJM.
7.
Akan melakukan kerjasama dengan pihak ketiga dengan memasang alat di cash register wajib pajak untuk mengetahui pendapatan yang riil dari wajib pajak.
8.
Akan mewajibkan kepada wajib pajak dalam membayar pajak daerah harus
disertai dan dilampirkan hitungan pajaknya yang berfungsi
sebagai SPTPD. 9.
Meningkatkan koordinasi dan kerjasama dengan aparat kelurahan dalam menulusuri
pemlik tanah kosong dan dalam penyelesaian
pembayaran PBB terhadap obyek pajak yang masih bersengketa.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
415
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
10. Intensif melakukan
penelusuran dan pendekatan kepada tokoh
masyarakat. 11. Koordinasi dengan Kantor Pertanahan agar dalam persertifikatan Pemerintah Kota Semarang persyaratannya bisa diberi kemudahan dan penyederhanaan serta ada prioritas percepatan. 12. Melakukan
pensertifikatan
tanah
secara
bertahap
dengan
menyesuaikan kemampuan keuangan daerah. 13. Perlunya penyediaan gudang yang diperlukan dalam pengamanan aset. 14. Mengadakan kendaraan dinas operasional untuk melayani para temu Pemerintah Kota Semarang secara bertahap dengan menyesuaikan kondisi keuangan daerah. 15. Melakukan perintisan pembangunan sistem pengelolaan keuangan daerah
yang
transparansi,
terintegrasi serta
sebagai
akuntabel
upaya
dalam
efisiensi,
pelaksanaan
efektifitas, pengelolaan
keuangan daerah . 16. Memberikan teguran kepada penerima hibah yang belum melaporkan hasil pelaksanaan hibah yang telah diterimanya . 17. Akan dilakukan penyusunan Peraturan Walikota tentang pedoman penyusunan standar pelayanan yang dapat digunakan acuan SKPD sebagai pemberi pelayanan publik. 18. Melakukan kajian regulasi yang mengatur pembentukan lembaga non struktural dan regulasi tentang organisasi perangkat daerah. 19. Melaksanakan perencanaan pengadaan CPNS dengan mempelajari pengadaan tahun sebelumnya serta mengintensifkan koordinasi dan konsultasi ke Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat tentang kebijakan pengadaan CPNS dan pelaksanaanya. 20. Mengoptimalkan
kinerja
pegawai
negeri
sipil
yang
ada
dan
mengusulkan tambahan formasi CPNS ke Pusat. 21. Penyelesaian pembangunan gedung kampus dan asrama Diklat bagi PNS di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
4.1.20.6. PRESTASI/PENGHARGAAN 1.
Predikat terbaik II dalam Lomba Keserasian Program yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten/Kota Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
416
BAB IV – Urusan Otonomi Daerah, Pemeri ntahan Umu m
2.
Penghargaan atas keberhasilan Kota Semarang dalam penyusunan Akuntabilitas Kinerja
Tahun 2012 dari Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, dengan Predikat “ CC”. 3.
Penghargaan Gratifikasi Award atas pelaporan gratifikasi terbanyak pada tahun 2013 , yang disampaikan langsung oleh Ketua KPK Abraham Samad kepada Walikota Semarang di Istora Senayan, Jakarta.
L K P J WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2013
Hal -
417