PUTUSAN Nomor : 707/PID.Sus/2014/PT-MDN. “DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”
PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama lengkap
: HERMAN Als AWEN ;
Tempat lahir
: Medan ;
Umur/tanggal lahir
: 27 Tahun / 06 Nopember 1986 ;
Jenis Kelamin
: Laki – laki ;
Kebangsaan
: Indonesia ;
Tempat tinggal
: Jl. Perak 11 Lk. VII, Kel. Kota Bangun, Kec. Medan Deli, Kota Medan ;
Agama
: Budha :
Pekerjaan
: Karyawan Swasta ;
Terdakwa dalam perkara ini tidak ditahan ;
Pengadilan Tinggi Tersebut ; Telah membaca : I.
Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tentang Penunjukan Majelis Hakim tertanggal 11 Desember 2014 ;
II. surat dakwaan REG.PERK : PDM – 411/Euh.2/Mdn/05/2013 tanggal 3 Juni 2013 yang berbunyi sebagai berikut : Dakwaan : Bahwa ia terdakwa HERMAN als AWEN pada hari Rabu tanggal 20 Februari 2013 sekira pukul 14.15 wib atau pada suatu waktu dalam bulan Februari 2013 bertempat di Yos Sudarso Km. 8,6 Kel. Mabar Kec. Medan Deli Kota Medan tepatnya di lingkungan pabrik PT. Gemar Surawati Indah (PT.GSI) atau di suatu tempat dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Medan, “melakukan pengelolaan limbah B3 tanpa izin sebagaimana dimaksud dalam pasal 59 ayat (4)”, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa
ia
terdakwa
HERMAN
als
AWEN
melakukan
kegiatan
pengelolahan minyak Pelumas bekas (oli kotor) di gudang penyimpanan gudang di martubung Lalang Panjang Kel. Martubung Kec. Medan Labuhan Kota Medan
2
tanpa memiliki izin sejak bulan Juni 2012 dengan cara terdakwa membeli minyak pelumas bekas seharga Rp. 3000,- (tiga ribu rupiah) perliter dari pengusahapengusaha bengkel, yang mana minyak pelumas bekas tersebut diantar ke gudang penyimpangan minyak pelumas bekas milik terdakwa yang terdakwa sewa dari ASENG sebesar Rp. 200.000,- perbulannya, setelah minyak pelumas bekas sudah mulai banyak, selanjutnya terdakwa mulai menawarkan kepada ERICK untuk dijual ke pabrik-pabrik yang membutuhkan dana harga Rp. 3.200,- Adapun minyak pelumas bekas milik terdakwa tersebut terdakwa jual kepada : 1. PT. UNION yang merupakan pabrik permen yang terletak di Kawasan Industri Medan (KIM) I 2. Gudang Bakti yang merupakan pabrik semen yang terletak di KIM I 3. PT. MEDAN JAYA yang merupakan pabrik karet gelang yang terletak di Jalan Binjai Km 12,5 4. PT. Berkat Jaya yang merupakan pabrik saos dan mie yang terletak di jalan Batang kuis Kec. Tanjung Morawa Kab. Deli Serdang 5. PT. Multi Sejahtera Mandiri yang merupakan gudang pengumpulan minyak pelumas bekas yang terletak di Komplek Pergudangan Inti Jalan Lerda Sujono Kec. Medan Tembung Kab. Deli Serdang di Komplek Pergudangan Pergudangan Inti jalan Lerda Sujono Kec. Medan Tembung Kab. Deli Serdang selanjutnya pada hari Rabu tanggal 20 Februari 2013 sekira pukul 09.00 wib terdakwa menyuruh SURYA TAUPIK untuk dating ke gudang penyimpangan minyak pelumas bekas milik terdakwa di Martubung Lalang panjang Kel. Martubung Kec. Medan Labuhan Kota Medan, sesampainya di gudang, terdakwa bersama dengan SURYA TAUPIK memindahkan minyak pelumas bekas dari Baliteng ke Mobil Truk tangki BK 9877 LJ dengan menggunakan mesin pompa, dan setelah minyak bekas selesai dimuat ke mobil truk tangki, kemudian terdakwa menyuruh SURYA TAUPIK mengantarkan minyak pelumas bekas tersebut menuju ke Pabrik PT. Gemar Suryawati Indah (PT.GSI) dan terdakwa hanya memberikan STNK serta Buku uji berkala (Speksi), surat bon pengantar minyak pelumas bekas berupa bon faktur yang terdakwa tulis sendiri, lalu terdakwa memberikan kepada SURYA TAUPIK uang operasional untuk membeli BBM dan uang makan sebesar Rp. 120.000,- (seratus dua puluh ribu rupiah) selanjutnya SURYA
TAUPIK
berangkat
membawa
minyak
pelumas
dengan
mengendarai 1 (satu) unit mobil truk tangki BK 9877 LJ menuju pabrik PT. Gemar Suryawati Indah (PT. GSI).
3
Selanjutnya sekira pukul 14.15 wib petugas Kepolisian dari Polda Sumatera utara yakni saksi J. SIANTURI dan saksi BONTOR DESMONTH SITORUS yang telah mendapat informasi tentang pengangkutan limbah bahan berbahaya dan beracun melakukan penangkapan terhadap 1 (satu) unit tangki warna merah BK 9877 LJ bermuatan minyak Pelumas bekas milik terdakwa yang dikemudikan oleh SURYA TAUPIK yang sedang parkir di lingkungan pabrik PT. GSI yang mana SURYA TAUPIK tidak dapat menunjukkan izin pengangkutan limbah B3 jenis minyak pelumas bekas tersebut. Selanjutnya saksi-saksi melakukan penangkapan dan penyitaan terhadap barang bukti berupa 1 (satu) unit truk tangki colt diesel BK 9877 LJ berikut muatannya berupa minyak Pelumas bekas (oli kotor) sebanyak 3.200 (tiga ribu dua ratus) liter, 1 (satu) buah surat izin mengemudi (SIM) B1 umum Nomor : 761007142731 An. SURYA TAUFIK, 1 (satu) buah surat tanda Nomor kendaraan Nomor registrasi 9877 LJ merk Mitshubishi model mobil beban atas nama pemilik MERI Br. SIHOMBING, 1 (satu) set buku uji berkala kendaraan bermotor Nomor : PBR24118 yang dikeluarkan dinas perhubungan kota Medan tanggal 27 Desember 2012 dan 1 (satu) lembar bon faktur minyak pelumas bekas sebanyak Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah) liter kepada PT. GSI tanggal 20 Pebruari 2013. Bahwa sesuai dengan Peraturan Pemerintah RI No. 18 Tahun 1999 tentang perubahan atas bahwa minyak pelumas (oli) bekas telah tercantum pada table I daftar limbar B3 dari lampiran I Peraturan Pemerintah RI No. 18 tahun 1999 tentang pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) dengan kode limbah D1005d. Adapun perbuatan terdakwa yang menyuruh SURYA TAUPIK untuk mengangkut minyak pelumas (oli) bekas milik terdakwa dari gudang pengumpulan minyak pelumas bekas yang terletak di Jalan Lalang Panjang Kel. Martubung Kec. Medan Labuhan Kota Medan untuk dijual ke pabrik PT. GSI tidak dapat dibenarkan sesuai dengan ketentuan berlaku karena tidak memiliki izin pengangkutan limbah B3 yang dikeluarkan oleh Dirjen Perhubungan Darat kementrian Perhubungan RI. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 102 Jo pasal 59 ayat (4) UU RI No. 32 tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelola lingkungan hidup Jo Pasal 29, Pasal 32 dan Pasal 40 ayat (1) huruf b Peraturan Pemerintah No. 18 tahun 1999 tentang Pengelolaan Limbah bahan berbahaya dan beracun ;
4
III. Tuntutan Jaksa Penuntut Umum tertanggal 26 Maret 2014 No. Reg. Perkara :, REG.PERK : PDM–411/Euh.2/Mdn/05/2013 yang menuntut Terdakwa sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa HERMAN Als AWEN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana
Melakukan pengelolaan
limbah B3 tanpa ijin sebagaimana dimaksud dalam pasal 59 ayat (4) sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 102 jo pasal 59 ayat (4) UU RI No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup jo pasal 29, pasal 32 dan pasal 40 ayat (1) huruf b Peraturan Pemerintah No. 18 Tahun 1999 ; 2. Menyatakan tredakwa HERMAN Als AWEN dijatuhi pidana dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan denda Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) subsidair 1 (satu) bulan penjara ; 3. Menyatakan barang bukti berupa : -
1 (satu) unit mobil truk tangki colt diesel BK 9877 LJ ;
-
1 (satu) buah Surat Ijin Mengemudi (SIM) B.1 umum, Nomor : 7610077142731 An. SURYA TAUFIK ;
-
1 (satu) buah Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) Nomor registasi 9877 LJ merk Mitsubishi model beban atas nama pemilik Merry Br Sihombing ;
-
1 (satu) set bukunuji berkala kendaraan bermotor nomor ; PBR 24118 yang dikeluarkan Dinas Perhubungan Kota Medan tanggal 27 desember 2012 ; Dikembalikan kepada yang berhak ;
-
Minyak Pelumas bekas (oli bekas) sebanyak 3.210 (tiga ribu dua ratus sepuluh) liter ;
-
1 (satu) lembar bon faktur minyak pelumas bekas sebanyak 5.000 (lima ribu) liter kepda PT. GSI tanggal 20 Pebruari 2013 ; Dirampas untuk dimusnahkan ;
4. Menyatakan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 1..000,- (seribu rupiah) ; IV. Putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 26 Maret 2014, Nomor : 1.695/Pid.B/2013/PN-Mdn.-, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa HERMAN alias AWEN telah terbukti secara sah dan meyakinkan
bersalah
melakukan
tindak
pidana
MELAKUKAN
5
PENGELOLAAN
LIMBAH
B3
TANPA
IJIN
SEBAGAIMANA
DIMAKSUD DALAM PASAL 59 ayat (4) ; 2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan penjara dan denda sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan ; 3. Menetapkan barang bukti berupa : - 1 (satu) unit mobil truk tangki colt diesel BK 9877 LJ ; - 1 (satu) buah Surat Ijin Mengemudi (SIM) B1 Umum Nomor : 761007142731 atas nama SURYA TAUFIK ; - 1 (satu) buah Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK)Nomor Registrasi 9877 LJ merk Mitsubishi model mobil beban atas nama pemilik Meri br Sihombing ; - 1 (satu) set buku uji berkala kendaraan bermotor nomor : PBR yang dikeluarkan Dinas Perhubungan Kota Medan tanggal 27 Desember 2012 ; Dikembalikan kepada yang berhak ; - Minyak pelumas bekas (oli bekas) sebanyak 3.210 ( tiga ribu dua ratus sepuluh) liter ; - 1 (satu) lembar bon faktur minyak pelumas bekas sebanyak 5.000 (lima ribu) liter kepada PT. GSI tanggal 20 Pebruari 2013 ; Dirampas untuk dimusnahkan ; 4. Membebani terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 1.000,(seribu Rupiah) ; V. Akte Permintaan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Medan No. 43/Akta.Pid/2014/PN.Mdn.-, yang menerangkan bahwa pada hari Rabu tanggal 26 Maret 2014, terrdakwa telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri tersebut diatas, permintaan banding mana oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan telah dengan sempurna diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 2 April 2014 ; VI. Surat Pemberitahuan Untuk Memeriksa dan Mempelajari Berkas Perkara bertanggal 3 April 2014, Nomor : W2.U3.4975/HK.01/IV/2014, yang menerangkan bahwa kepada Jaksa penuntut Umum dan Terdakwa diberi kesempatan untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara nomor : 1.695/Pid.B/2013/PN-MDN, di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan dalam tenggang waktu 7(tujuh) hari terhitung sejak tanggal 3 April 2014 sampai dengan tanggal 9 April 2014, sebelum berkas perkara tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi Medan dalam pemeriksaan ditingkat banding ;
6
------- Menimbang, bahwa tersebut
permintaan banding yang diajukan oleh Terdakwa
telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara-cara serta
memenuhi syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-Undang, maka permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima ;
------- Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi meneliti dan mempelajari dengan seksama berkas perkara yang terdiri dari Berita Acara Pemeriksaan oleh Penyidik, Berita Acara Persidangan, Salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 26 Maret 2014 Nomor : 1.695/Pid.B/2013/PN-MDN.-, Pengadilan Tinggi berpendapat, bahwa alasan pertimbangan hukum dari Pengadilan Tingkat Pertama tentang tindak pidana yang dinyatakan terbukti dan begitu pula tentang pidana yang dijatuhkan kepada terdakwa tersebut, sudah tepat dan benar serta adil , Bahwa oleh karena itu alasan pertimbangan hukum dalam putusan Pengadilan Tingkat Pertama tersebut diambil alih menjadi pertimbangan hukum sendiri dalam memutus perkara a quo pada tingkat banding ; ----- Menimbang bahwa akan tetapi terhadap penyebutan kwalifikasi tindak pidana sebagaimana dalam amar putusan Pengadilan Negeri tersebut, menurut pendapat Pengadilan Tinggi perlu diperbaiki karena alasan dalam penyebutan kwalifikasi tindak pidana yang terbukti dilakukan terdakwa tidak perlu menunjuk pada dakwaan a quo ; ------- Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan hukum tersebut diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Medan No.1.695/Pid.B/2013/PN-MDN tanggal 26 Maret 2014 harus diperbaiki, sehingga amar selengkapnya dari putusan Pengadilan Tinggi adalah sebagai berikut ;
------- Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dijatuhkan pidana maka harus pula dibebankan untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam kedua tingkat peradilan ini ; ------- Mengingat ketentuan pasal 102 jo pasal 59 ayat (4) Undang Undang Nomor : 32 Tahun 2009, dan pasal 29, pasal 32, pasal 40 ayat (1) huruf b Peraturan Pemerintah Nomor : 18 Tahun 1999 serta peraturan peraturan lain yang bersangkutan ;
7
MENGADILI:
------- Menerima permintaan banding dari Terdakwa ; ------- Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 26 Maret 2014, No.1.695/Pid.B/2013/PN-MDN.-
yang
dimintakan
banding
tersebut
Sepanjang mengenai kwalifikasi dalam amar putusan Pengadilan Tingkat Pertama tersebut, sehingga amar selengkapnya berbunyi sebagai berikut : ------- Menyatakan terdakwa HERMAN alias AWEN telah terbukti secara sah dan “ PENGELOLAAN
meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana LIMBAH B3 TANPA IJIN “ ;
------- Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan penjara dan denda sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan ; ------- Menetapkan barang bukti berupa : - 1 (satu) unit mobil truk tangki colt diesel BK 9877 LJ ; - 1 (satu) buah Surat Ijin Mengemudi (SIM) B1 Umum Nomor : 761007142731 atas nama SURYA TAUFIK ; - 1 (satu) buah Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK)Nomor Registrasi 9877 LJ merk Mitsubishi model mobil beban atas nama pemilik Meri br Sihombing ; - 1 (satu) set buku uji berkala kendaraan bermotor nomor : PBR yang dikeluarkan Dinas Perhubungan Kota Medan tanggal 27 Desember 2012 ; Dikembalikan kepada yang berhak ; - Minyak pelumas bekas (oli bekas) sebanyak 3.210 ( tiga ribu dua ratus sepuluh) liter ; - 1 (satu) lembar bon faktur minyak pelumas bekas sebanyak 5.000 (lima ribu) liter kepada PT. GSI tanggal 20 Pebruari 2013 ; Dirampas untuk dimusnahkan ; ------- Membebankan kepada terdakwa membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan yang untuk tingkat banding sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah) ;
Demikianlah diputuskan dalam Sidang Permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari : Selasa Tanggal 20 Januari 2015 oleh Kami : JANNES
ARITONANG,SH.MH.-
Hakim
Ketua
Majelis,
ABDUL
FATTAH,SH.MH.- dan RIDWAN RAMLI,SH.MH.- masing-masing sebagai
8
Hakim-Hakim Anggota, yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut dalam peradilan tingkat banding, berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 11 Desember 2014 Nomor : 707/PID.Sus/2014/PT-MDN, putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Jumat Tanggal 23 Januari 2015, oleh Hakim Ketua Majelis dengan dihadiri HakimHakim Anggota tersebut diatas serta dibantu oleh AGUS IBNU SUTARNO, SH. sebagai Panitera Pengganti, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa .
HAKIM-HAKIM ANGGOTA,
ttd.ABDUL FATTAH, SH.MH-
HAKIM KETUA MAJELIS,
ttd.JANNES ARITONANG, SH.MH.-
ttd.RIDWAN RAMLI, SH.MH.-
Panitera Pengganti,
ttd.AGUS IBNU SUTARNO, SH.
