PUTUSAN Nomor : 54/PID/2016/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama lengkap
: Agus Salim Harahap
Tempat lahir
: Belawan
Umur/Tanggal lahir : 39 Tahun/4 Agustus 1975 Jenis kelamin
: Laki-laki
Kebangsaan
: Indonesia
Tempat tinggal
: Jl.Serdang No.4
Kel.Belawan II Kec.Belawan II
Belawan Medan Agama
: Islam
Pekerjaan
: Nelayan
Pendidikan
: SD
Terdakwa ditahan dalam perkara lain; Pengadilan Tinggi tersebut; Telah membaca Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 27 Januari 2016, nomor : 54/PID/2016/PT.MDN, serta berkas perkara Pengadilan Negeri Lubuk Pakam nomor : 579/Pid.B/2015/PN.Lbp, dan surat-surat yang bersangkutan dengan perkara tersebut; Membaca surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam, yang mendakwa Terdakwa dengan dakwaan sebagai berikut : Kesatu : Primair -------- Bahwa terdakwa Agus Salim Harahap Als Agus bersama dengan sdra. Binsar Siagian Als Ucok (Penuntutan Terpisah), Anto (Daftar Pencarian Orang), dan sdra.Irawan (Daftar Pencarian) orang pada hari Minggu tanggal 6 Juli 2014 sekitar pukul 03.40 Wib , atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam Bulan Juli 2014, atau setidak-tidaknya pada suatu waktu di Tahun 2014 bertempat di Jalan
-2-
Jembatan Parit Busuk Kampung Agas Desa Sampali Kec.Percut Seituan Kab.Deli Serdang atau setidak-tidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang bersidang di Labuhan Deli, mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum yang didahului atau disertai atau diikuti dengan Kekerasan atau ancaman kekerasan terhadap orang dengan maksud akan menyiapkan atau memudahkan pencurian itu atau jika tertangkap tangan supaya ada kesempatan bagi dirinya sendiri atau bagi kawanannya yang turut melakukan kejahatan itu akan melarikan diri, atau supaya barang yang dicuri itu tetap ada ditanganya pada waktu malam dalam sebuah rumah, atau pekarangan tertutup yang ada rumahnya, di jalan umum, atau dalam kereta api, atau trem yang sedang berjalan dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan bersekutu yang mengakibatkan luka berat atau kematian , perbuatan terdakwa tersebut dilakukan dengan cara ---- Bahwa pada hari Minggu tanggal 6 Juli 2014 sekitar pukul 03.40 Wib , di Jalan Jembatan Parit Busuk Kampung Agas Desa Sampali Kec.Percut Seituan Kab.Deli Serdang Terdakwa Agus Salim Harahap bersama dengan sdra. Anto (Daftar Pencarian Orang) dengan mengunakan Sepeda Motor jenis Vario Dengan Nopol.BK 2250 ACJ,dan sdra Binsar Siagian Als Ucok (Penuntutan terpisah) ,berboncengan sdra.Irawan (Daftar Pencarian Orang) dengan mengendarai sepeda Motor Jenis Honda Revo dan yang mana pada saat itu terdakwa dan ketiga temanya tersebut datang bersama-sama dari arah kampung agas menuju daerah Mabar dengan tujuan hendak melakukan Pencurian ,dan sebelumya terdakwa dan temannya saat itu sudah mempersiapkan alat-alat yang akan digunakan untuk melakukan perbuatan tersebut berupa senjata tajam dan yang dipegang oleh terdakwa pada saat itu adalah pisau lipat ,sdra. Anto memegang pisau jenis Celurit, dan Irawan Memegang senjata tajam jenis pisau tajam, Irwan (Daftar Pencarian Orang) memegang senjata tajam jenis pisau panjang dan saat terdakwa dan teman-temanya hendak Pulang, lalu lewat Almarhum Surya Darma dengan mengendarai sepeda motor jenis Scupy warna putih yang hendak pulang ke daerah mabar lalu sdra Binsar Siagian dan terdakwa melihat Surya Darma (telah meninggal) tersebut melintas lalu Terdakwa dan rekan-rekannya mengikuti Surya Darma dari arah Mabar ke arah jembatan kampung agas setelah terdakwa melihat Surya darma terdakwa dan teman-temannya langsung balik arah dan langsung menyetop atau memberhentikan Surya Darma dan yang menyetop pada saat itu adalah sdra. Binsar Siagian (Penuntutan Terpisah) dan Irawan dengan cara memepet sepeda motor Surya Darma Langsung meminggirkan sepeda motornya
lalu
sdra.
Binsar
Siagian
langsung
mengeluarkan
Pisau
dari
-3-
pinggangnya dan Irawan juga mengeluarkan pisaunya dan menodongkan pisau tersebut kearah pinggang korban kemudian sdra. Binsar Siagian melengketkan pisaunya ke badan korban lalu Anto turun dari sepeda motor yang di bonceng oleh terdakwa Agus Salim Harahap als.Agus, sedangkan terdakwa Agus Salim Harahap tetap berada diatas Sepeda Motor guna untuk mengawasi situasi di sekitar dan apabila ada orang lain yang datang terdakwa dan temannya dapat dengan mudah untuk melarikan diri kemudian sdr.Anto langsung merampas Sepeda Motor Surya Darma lalu kemudian tiba-tiba Surya Darma meminta tolong dengan cara berteriak dan dengan cara mengejar Anto dikarenakan Almarhum berteriak dan berusaha untuk mengambil Sepeda Motornya kembali dari Anto sdra. Binsar Siagian dan Anto menjadi panik dan Anto langsung menikamkan pisau yang dibawanya ke bagian perut Surya Darma Kemudian terdakwa dan Teman-temannya yaitu Anto (Daftar Pencarian Orang), dan Irawan langsung melarikan diri meninggalkan Surya Darma yang dalam posisi Terluka dan Usus perutnya terburai,Menurut Hasil visum Et-repertum Dari Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan No.299/Ver/p/Prm-03/3/2014 Tanggal 1 September 2014 yang ditandatangani oleh dr.Erina Ortry Siregar Sp.BD diperoleh Hasil dan Kesimpulan Sebagai Berikut :Hasil : Keluhan Umum : Usus keluarSt.Lokalis Kepala : pada daerah dahi kanan luka lecet Leher : Tidak dijumpai tanda-tanda kekerasan Dada : Tidak dijumpai tanda-tanda kekerasan Perut : Keluar Usus sepanjang lebih kurang 30 Cm warna kemerahanKesimpulan : Orang tersebut dirawat dari tanggal 6 Juli 2014 s/d 14 Juli 2014 dan pada tanggal 14 Juli 2014 Orang tersebut Meninggal Dunia. ----- Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana melanggar pasal 365 ayat (4) KUHP. Subsidair : --- Bahwa terdakwa Agus Salim Harahap Als Agus bersama dengan sdra. Binsar Siagian Als Ucok (Penuntutan Terpisah), Anto (Daftar Pencarian Orang), dan sdra.Irawan (Daftar Pencarian) orang pada hari Minggu tanggal 6 Juli 2014 sekitar pukul 03.40 Wib , atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam Bulan Juli 2014, atau setidak-tidaknya pada suatu waktu di Tahun 2014 bertempat di Jalan Jembatan Parit Busuk Kampung Agas Desa Sampali Kec.Percut Seituan Kab.Deli Serdang atau setidak-tidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang bersidang di Labuhan Deli, mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum yang didahului atau disertai atau diikuti dengan Kekerasan atau ancaman kekerasan terhadap orang dengan maksud akan menyiapkan atau memudahkan pencurian itu atau jika tertangkap
-4-
tangan supaya ada kesempatan bagi dirinya sendiri atau bagi kawanannya yang turut melakukan kejahatan itu akan melarikan diri, atau supaya barang yang dicuri itu tetap ada ditanganya pada waktu malam dalam sebuah rumah, atau pekarangan tertutup yang ada rumahnya, di jalan umum, atau dalam kereta api, atau trem yang sedang berjalan dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan bersekutu yang mengakibatkan luka berat atau kematian bila maksud sipembuat telah nyata dengan dimulainya perbuatan itu dan perbuatan itu tidak jadi sampai selesai hanyalah lantaran hal yang tidak bergantung dari kemaunya sendiri , perbuatan terdakwa tersebut dilakukan dengan cara ---- Bahwa pada hari Minggu tanggal 6 Juli 2014 sekitar pukul 03.40 Wib , di Jalan Jembatan Parit Busuk Kampung Agas Desa Sampali Kec.Percut Seituan Kab.Deli Serdang Terdakwa Agus Salim Harahap bersama dengan sdra. Anto (Daftar Pencarian Orang) dengan mengunakan Sepeda Motor jenis Vario Dengan Nopol.BK 2250 ACJ,dan sdra Binsar Siagian Als Ucok (Penuntutan terpisah) ,berboncengan sdra.Irawan (Daftar Pencarian Orang) dengan mengendarai sepeda Motor Jenis Honda Revo dan yang mana pada saat itu terdakwa dan ketiga temannya tersebut datang bersama-sama dari arah kampung agas menuju daerah Mabar dengan tujuan hendak melakukan Pencurian ,dan sebelumya terdakwa dan temannya saat itu sudah mempersiapkan alat-alat yang akan digunakan untuk melakukan perbuatan tersebut berupa senjata tajam dan yang dipegang oleh terdakwa pada saat itu adalah pisau lipat ,sdra. Anto memegang pisau jenis Celurit, dan Irawan Memegang senjata tajam jenis pisau tajam, Irwan (Daftar Pencarian Orang) memegang senjata tajam jenis pisau panjang dan saat terdakwa dan teman-temannya hendak Pulang, lalu lewat Almarhum Surya Darma dengan mengendarai sepeda motor jenis Scupy warna putih yang hendak pulang ke daerah mabar lalu sdra Binsar Siagian dan terdakwa melihat Surya Darma (telah meninggal) tersebut melintas lalu Terdakwa dan rekan-rekannya mengikuti Surya Darma dari arah Mabar ke arah jembatan kampung agas setelah terdakwa melihat Surya darma terdakwa dan teman-temannya langsung balik arah dan langsung menyetop atau memberhentikan Surya Darma dan yang menyetop pada saat itu adalah sdra. Binsar Siagian (Penuntutan Terpisah) dan Irawan dengan cara memepet sepeda motor Surya Darma Langsung meminggirkan sepeda motornya
lalu
sdra.
Binsar
Siagian
langsung
mengeluarkan
Pisau
dari
pinggangnya dan Irawan juga mengeluarkan pisaunya dan menodongkan pisau tersebut kearah pinggang korban kemudian sdra. Binsar Siagian melengketkan pisaunya ke badan korban lalu Anto turun dari sepeda motor yang di bonceng oleh terdakwa Agus Salim Harahap als.Agus, sedangkan terdakwa Agus Salim Harahap tetap berada diatas Sepeda Motor guna untuk mengawasi situasi di
-5-
sekitar dan apabila ada orang lain yang datang terdakwa dan temannya dapat dengan mudah untuk melarikan diri kemudian sdr.Anto langsung merampas Sepeda Motor Surya Darma lalu kemudian tiba-tiba Surya Darma meminta tolong dengan cara berteriak dan dengan cara mengejar Anto dikarenakan Almarhum beteriak dan berusaha untuk mengambil Sepeda Motornya kembali dari Anto sdra. Binsar Siagian dan Anto menjadi panik dan Anto langsung menikamkan pisau yang dibawanya ke bagian perut Surya Darma Kemudian terdakwa dan Temantemannya yaitu Anto (Daftar Pencarian Orang), dan Irawan langsung melarikan diri meninggalkan Surya Darma yang dalam posisi Terluka dan Usus perutnya terburai,Menurut Hasil visum Et-repertum Dari Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan
No.299/Ver/p/Prm-03/3/2014
Tanggal
1
September
2014
yang
ditandatangani oleh dr.Erina Ortry Siregar Sp.BD diperoleh Hasil dan Kesimpulan Sebagai Berikut :Hasil : Keluhan Umum : Usus keluar St.Lokalis Kepala : pada daerah dahi kanan luka lecetLeher : Tidak dijumpai tanda-tanda kekerasan Dada : Tidak dijumpai tanda-tanda kekerasanPerut : Keluar Usus sepanjang lebih kurang 30 Cm warna kemerahanKesimpulan : Orang tersebut dirawat dari tanggal 6 Juli 2014 s/d 14 Juli 2014 dan pada tanggal 14 Juli 2014 Orang tersebut Meninggal Dunia ----- Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana melanggar pasal 365 ayat (4) jo 53 ayat (1) KUHP. Atau Kedua : -------- Bahwa terdakwa Agus Salim Harahap Als Agus bersama dengan sdra. Binsar Siagian Als Ucok (Penuntutan Terpisah), Anto (Daftar Pencarian Orang), dan sdra.Irawan (Daftar Pencarian) orang pada hari Minggu tanggal 6 Juli 2014 sekitar pukul 03.40 Wib , atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam Bulan Juli 2014, atau setidak-tidaknya pada suatu waktu di Tahun 2014 bertempat di Jalan Jembatan Parit Busuk Kampung Agas Desa Sampali Kec.Percut Seituan Kab.Deli Serdang atau setidak-tidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang bersidang di Labuhan Deli, , mereka yang melakukan, yang menyuruh melakukan dan yang turut serta melakukan dengan sengaja merampas nyawa orang lain, perbuatan terdakwa tersebut dilakukan dengan cara ---- Bahwa pada hari Minggu tanggal 6 Juli 2014 sekitar pukul 03.40 Wib , di Jalan Jembatan Parit Busuk Kampung Agas Desa Sampali Kec.Percut Seituan Kab.Deli Serdang Terdakwa Agus Salim Harahap bersama dengan sdra. Anto (Daftar Pencarian Orang) dengan mengunakan Sepeda Motor jenis Vario Dengan Nopol.BK 2250 ACJ,dan sdra Binsar Siagian Als Ucok (Penuntutan terpisah)
-6-
,berboncengan sdra.Irawan (Daftar Pencarian Orang) dengan mengendarai sepeda Motor Jenis Honda Revo dan yang mana pada saat itu terdakwa dan ketiga temanya tersebut datang bersama-sama dari arah kampung agas menuju daerah Mabar dengan tujuan hendak melakukan Pencurian ,dan sebelumya terdakwa dan temannya saat itu sudah mempersiapkan alat-alat yang akan digunakan untuk melakukan perbuatan tersebut berupa senjata tajam dan yang dipegang oleh terdakwa pada saat itu adalah pisau lipat ,sdra. Anto memegang pisau jenis Celurit, dan Irawan Memegang senjata tajam jenis pisau tajam, Irwan (Daftar Pencarian Orang) memegang senjata tajam jenis pisau panjang dan saat terdakwa dan teman-temannya hendak Pulang, lalu lewat Almarhum Surya Darma dengan mengendarai sepeda motor jenis Scupy warna putih yang hendak pulang ke daerah mabar lalu sdra Binsar Siagian dan terdakwa melihat Surya Darma (telah meninggal) tersebut melintas lalu Terdakwa dan rekan-rekannya mengikuti Surya Darma dari arah Mabar ke arah jembatan kampung agas setelah terdakwa melihat Surya darma terdakwa dan teman-temanya langsung balik arah dan langsung menyetop atau memberhentikan Surya Darma dan yang menyetop pada saat itu adalah sdra. Binsar Siagian (Penuntutan Terpisah) dan Irawan dengan cara memepet sepeda motor Surya Darma Langsung meminggirkan sepeda motornya
lalu
sdra.
Binsar
Siagian
langsung
mengeluarkan
Pisau
dari
pinggangnya dan Irawan juga mengeluarkan pisaunya dan menodongkan pisau tersebut kearah pinggang korban kemudian sdra. Binsar Siagian melengketkan pisaunya ke badan korban lalu Anto turun dari sepeda motor yang di bonceng oleh terdakwa Agus Salim Harahap als.Agus, sedangkan terdakwa Agus SalimHarahap tetap berada diatas Sepeda Motor guna untuk mengawasi situasi di sekitar dan apabila ada orang lain yang datang terdakwa dan temanya dapat dengan mudah untuk melarikan diri kemudian sdr.Anto langsung merampas Sepeda Motor Surya Darma lalu kemudian tiba-tiba Surya Darma meminta tolong dengan cara berteriak dan dengan cara mengejar Anto dikarenakan Almarhum beteriak dan berusaha untuk mengambil Sepeda Motornya kembali dari Anto sdra. Binsar Siagian dan Anto menjadi panik dan Anto langsung menikamkan pisau yang dibawanya ke bagian perut Surya Darma Kemudian terdakwa dan Teman-temannya yaitu Anto (Daftar Pencarian Orang), dan Irawan langsung melarikan diri meninggalkan Surya Darma yang dalam posisi Terluka dan Usus perutnya terburai,Menurut Hasil visum Et-repertum Dari Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan No.299/Ver/p/Prm03/3/2014 Tanggal 1 September 2014 yang ditandatangani oleh dr.Erina Ortry Siregar Sp.BD diperoleh Hasil dan Kesimpulan Sebagai Berikut :Hasil : Keluhan Umum : Usus keluar St.Lokalis Kepala : pada daerah dahi kanan luka lecetLeher : Tidak dijumpai tanda-tanda kekerasan Dada : Tidak dijumpai tanda-tanda
-7-
kekerasan Perut : Keluar Usus sepanjang lebih kurang 30 Cm warna kemerahan Kesimpulan : Orang tersebut dirawat dari tanggal 6 Juli 2014 s/d 14 Juli 2014 dan pada tanggal 14 Juli 2014 Orang tersebut Meninggal Dunia; ----- Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana melanggar pasal 338 jo 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Membaca surat tuntutan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam, bahwa Terdakwa telah dituntut sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa Agus Salim Harahap bersalah melakukan tindak pidana “ Mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebahagian kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum yang didahului atau disertai atau diikuti dengan Kekerasan atau ancaman kekerasan terhadap orang dengan maksud akan menyiapkan atau memudahkan pencurian itu atau jika tertangkap tangan supaya ada kesempatan bagi dirinya sendiri, atau bagi kawanannya yang turut melakukan kejahatan itu akan melarikan diri, atau supaya barang yang dicuri itu tetap ada ditangannya pada waktu malam dalam sebuah rumah, atau pekarangan tertutup yang ada rumahnya, dijalan umum, atau dalam kereta api, atau trem yang sedang berjalan dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan bersekutu yang mengakibatkan luka berat atau kematian, sebagaimana yang diatur dan diancam pidana dalam Pasal 365 Ayat (4) KUHP ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Agus Salim Harahap dengan pidana selama 15 (lima belas) tahun dikurangi selama terdakwa masih dalam tahanan sementara dengan perintah terdakwa tetap ditahan ; 3. Menetapkan barang bukti dalam perkara ini yaitu : 1 (satu) Unit sepeda motor Honda Vario warna hitam BK 2250 ACJ dirampas untuk Negara, 1 (satu) unit sepeda motor Honda Scopy warna putih dikembalikan kepda keluarga korban, yaitu Saksi Fatimah Br. Siahaan ; 4. Menetapkan jika terdakwa terbukti bersalah dan dijatuhi hukuman agar terpidana dibebani biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah) ; Membaca
putusan
Pengadilan
Negeri
Lubuk
Pakam
nomor
:
579/Pid.B/2015/PN.Lbp, tanggal 15 September 2015, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa AGUS SALIM HARAHAP Alias AGUS, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Pencurian dengan kekerasan dalam keadaan memberatkan mengakibatkan mati”;
-8-
2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) tahun dan 6 (enam) bulan; 3. Menetapkan barang bukti berupa : -
1 (satu) unit Sepeda Motor Honda Vario Warna Hitam BK 2250 ACJ
Dirampas untuk Negara -
1 (satu) unit Sepeda Motor Honda Scoopy Warna Putih;
Dikembalikan kepada Keluarga Korban yaitu Saksi Fatimah Br. Siahaan 4. Membebankan kepada Terdakwa
membayar biaya perkara sejumlah Rp.
2.000,- (dua ribu rupiah); Telah membaca : 1. Akte Permintaan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, bahwa pada tanggal 18 September 2015, Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam nomor : 579/Pid.B/2015/PN.Lbp, tanggal 15 September 2015; 2. Surat Pengadilan Negeri Lubuk Pakam kepada Pengadilan Negeri Medan yang berisi mohon bantuan untuk memberitahukan permohonan banding Jaksa Penuntut Umum kepada Terdakwa ataupun Penasihat Hukum sebagaimana surat nomor : W2.U4/10413/Pid.01.10/XII/2015 tanggal 10 Desember 2015 dan surat nomor : W2.U4/9649/Pid.01.10/XI/2015 tanggal 18 Nopember 2015; 3. Memori banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum tertanggal September 2015 yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 2 Oktober 2015 dan memori banding tersebut telah dimohonkan bantuan oleh Pengadilan Negeri Lubuk Pakam kepada Pengadilan Negeri Medan untuk menyerahkan kepada Terdakwa ataupun Penasihat Hukum sebagaiman surat nomor : W2.U4/10414/Pid.01.10/XII/2015 tanggal 10 Desember 2015 dan surat nomor : W2.U4/9650/Pid.01.10/XI/2015 tanggal 18 Nopember 2015; 4. Surat pemberitahuan mempelajari berkas perkara Pengadilan Negeri Rantau Lubuk Pakam tanggal 2 Desember 2015, yang disampaikan masing-masing kepada Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa, untuk mempelajari berkas perkara tersebut, selama 7 (tujuh) hari terhitung sejak tanggal pemberitahuan tersebut, sebelum berkas dikirim ke Pengadilan Tinggi;
-9-
Menimbang, bahwa permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-Undang, oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima; Menimbang, bahwa memori banding dari Jaksa Penuntut Umum, pada prisipnya
keberatan
terhadap
putusan
Pengadilan
tingkat
pertama
yang
menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa terlalu ringan, dan memohon kepada Pengadilan Tinggi untuk memutus perkara ini yang amarnya menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa degan pidana penjara selama 15 (lima belas) tahun; Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Tingkat Banding mempelajari dengan seksama berkas perkara yang dimohonkan banding oleh Jaksa Penuntut Umum yang terdiri dari Berita Acara Pemeriksaan dari Penyidik, Berita Acara Pemeriksaan Persidangan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam berikut surat yang timbul dipersidangan berhubungan dengan perkara ini dan turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam nomor : 579/Pid.B/2015/PN.Lbp, tanggal 15 September 2015, berpendapat bahwa pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama yang mendasari putusannya mengenai telah terbuktinya secara sah dan meyakinkan kesalahan Terdakwa sebagaimana yang didakwakan kepadanya telah tepat dan benar sesuai ketentuan hukum yang berlaku dalam memeriksa dan memutus perkara ini, sehingga Majelis Hakim Tingkat Banding mengambil alih pertimbangan tersebut sebagai dasar pertimbangan sendiri dalam memutus perkara ini ditingkat banding, kecuali lamanya pidana yang dijatuhkan terhadap Terdakwa Majelis Hakim Tingkat Banding menilai terlalu ringan, belum memenuhi rasa keadilan masyarakat, dimana perbuatan Terdakwa tergolong sadis dan mengakibatkan luka yang sangat mendalam bagi keluarga korban; Menimbang, bahwa hukuman pidana yang akan dijatuhkan oleh Majelis Hakim Tingkat Banding sebagaimana amar putusan dibawah ini, dinilai telah memenuhi rasa keadilan masyarakat dan telah setimpal dengan perbuatan, yang telah dilakukan Terdakwa, sehingga diharapkan dapat membuat efek jera bagi Tedakwa dan pelaku kejahatan serupa dikemudian hari; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam nomor : 579/Pid.B/2015/PN.Lbp, tanggal 15 September 2015, yang dimintakan banding tersebut harus diperbaiki sekedar lamaya pidana yang dijatuhkan terhadap Terdakwa;
- 10 -
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dinyatakan bersalah dan dipidana, maka dibebani untuk membayar biaya perkara yang timbul dikedua tingkat peradilan; Memperhatikan, Pasal 365 ayat (4) KUHP dan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan; MENGADILI : -
Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum;
-
Memperbaiki
putusan
Pengadilan
Negeri
Lubuk
Pakam
nomor
:
579/Pid.B/2015/PN.Lbp, tanggal 15 September 2015, sekedar lamanya pidana yang dijatuhkan terhadap Terdakwa, sehingga amar selengkapnya sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa AGUS SALIM HARAHAP Alias AGUS, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Pencurian dengan kekerasan dalam keadaan memberatkan mengakibatkan mati”; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) tahun; 3. Menetapkan barang bukti berupa : -
1 (satu) unit Sepeda Motor Honda Vario Warna Hitam BK 2250 ACJ Dirampas untuk Negara
-
1 (satu) unit Sepeda Motor Honda Scoopy Warna Putih;
Dikembalikan kepada Keluarga Korban yaitu Saksi Fatimah Br. Siahaan; 4. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan yang dalam tingkat banding sebesar Rp 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah). Demikian diputus dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari Rabu tanggal 17 Februari 2016 oleh kami : SABAR TARIGAN SIBERO, SH.MH. Hakim Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, SAMA RAJA MARPAUNG, SH. dan ROBERT SIMORANGKIR, SH.MH. masingmasing sebagai Hakim Anggota, yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut ditingkat banding, berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 27 Januari 2016, nomor : 54/PID/2016/PT.MDN, putusan mana diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Senin tanggal 22 Februari 2016, oleh Ketua Majelis dengan didampingi Hakim-Hakim Anggota tersebut serta SAIFUL AKHYAR, SH. Panitera Pengganti pada
- 11 -
Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa.
Hakim Anggota,
Hakim Ketua,
ttd
ttd
1. SAMA RAJA MARPAUNG, SH.
SABAR TARIGAN SIBERO, SH.MH.
ttd 2. ROBERT SIMORANGKIR, SH.MH. Panitera Pengganti,
ttd SAIFUL AKHYAR, SH.
Untuk salinan sesuai dengan aslinya, Plh. Panitera, Pengadilan Tinggi Medan,
Susila Wardhani, SH. NIP. 196007171985032004.