P U T U S A N Nomor : 620 / PID / 2015 / PT-MDN.“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA “ PENGADILAN TINGGI MEDAN,
yang mengadili perkara-perkara
Pidana pada peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawah ini, dalam perkara terdakwa : Nama Lengkap
: BASRAN TANJUNG
Tempat Lahir
: Padangsidimpuan
Umur/Tgl. Lahir
: 45 tahun/ 11 Januari 1970
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Kebangsaan
: Indonesia
Tempat tinggal
: Jalan Dr. Panyungan Dalimunthe Gang Rahmat Kelurahan Tobat, Kecamatan Padangsidimpuan
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Wiraswasta
Terdakwa
ditahan
berdasarkan
Surat
Perintah
/
Penetapan
Penahanan oleh : 1. Penyidik sejak tanggal 31 Maret 2015 s/d tanggal 19 April 2015 ; 2. Perpanjang
oleh Kepala Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan sejak
tanggal 20 April 2015
s
/d tanggal 29 Mei 2015 ;
3. Penuntut Umum sejak tanggal 27 Mei 2015 4. Hakim Pengadilan Negeri Padangsidimpuan Tahanan Negara sejak tanggal 10 Juni 2015
s
/d 15 Juni 2015 ;
dalam tahanan Rumah s
/d 09 Juli 2015 ;
halaman 1 dari 9 halaman, putusan perkara Pidana Nomor : 620/PID/2015/PT-MDN.-
5. Perpanjangan Penahanan dalam tahanan Rumah Tahanan Negara oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri Padangsidimpuan sejak tanggal 10 Juli 2015
s
/d 07 September 2015 ;
6. Hakim Pengadilan Tinggi, sejak tanggal 07 September 2015 s/d tanggal 06 Oktober 2015; 7. Perpanjangan oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi, sejak tanggal 07 Oktober 2015 s/d tanggal 05 Desember 2015;
PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; Telah membaca : I. Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan, tanggal 07 Oktober 2015, No.620/PID/2015/PT-MDN.- tentang penunjukan Majelis Hakim; II.
Surat
dakwaan
Jaksa
Penuntut Umum yang mengajukan terdakwa
kedepan persidangan, dengan dakwaan sebagai berikut: Bahwa ia terdakwa BASRAN TANJUNG pada hari Selasa tanggal 6 Januari 2015 sekira pukul 8.30 wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu yang masih termasuk dalam tahun 2015 Kampung Kelapa Kelurahan Timbangan
bertempat di Lingkungan III Kecamatan Padangsidimpuan
Utara Kota Padangsidimpuan atau setidak-tidaknya ditempat tertentu yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Padangsidimpuan yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebahagian adalah
kepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam
kekuasaannya bukan karena kejahatan, yang dilakukan terdakwa dengan cara dan keadaan sebagai berikut : Bahwa awalnya pada tanggal 5 Januari 2015 saksi AHMAD SYUKRI TANJUNG bermaksud untuk menjual 1 (satu) unit mobil Isuzu
halaman 2 dari 9 halaman, putusan perkara Pidana Nomor : 620/PID/2015/PT-MDN.-
Phanter warna biru No. Pol. B 8027 SX, kemudian terdakwa menawarkan diri kepada saksi untuk menjualkan mobil tersebut ke shoroom saksi M. AMRU MUKTO RITONGA, saat itu terdakwa mengatakan kepada saksi “ besok pagi cepat kita antar mobil ini ke bang Mukto, soalnya besok dia mau berangkat ke Jakarta dan saksi jawab “jadilah”. Selanjutnya pada hari Selasa tanggal 6 Januari 2015 sekira jam 8.30 wib saksi menghubungi terdakwa BASRAN TANJUNG dan berkata “ bagaimana bang yang mau menjual mobil ke tempat Bang Mukto itu” dan terdakwa jawab “ jadilah, mandi dulu aku, tunggulah di simpang itu”, kemudian saksi menjemput terdakwa dan sesampainya di rumahnya saksi mengatakan kepada terdakwa “ pergilah jualkan mobil ini ke showroom bang Mukto” sambil menyerahkan kunci mobil tersebut kepada terdakwa dan terdakwa pun langsung membawa mobil saksi tersebut. Tak berapa lama kemudian terdakwa kembali lagi dan menemui saksi untuk meminta surat mobil berupa BPKB ( Bukti Kepemilikan Kendaraan Bermototor) dan saksi pun menyerahkan BPKB mobil tersebut kepada terdakwa, sehingga mobil beserta BPKB mobil milik saksi AHMAD SUKRI TANJUNG ada dalam penguasaan terdakwa BASRAN TANJUNG. Kemudian terdakwa mencoba menjual mobil tersebut kepada saksi M. AMRU MUKTO namur tidak tercapai kesepakatan harga, lalu tanpa seizin dan sepengetahuan saksi AHMAD SUKRI TANJUNG terdakwa menjual mobil tersebut kepada saksi ABDULLAH seharga Rp. 67.000.000,- (enam puluh tujuh juta rupiah) dan setelah terdakwa menerima
uang
hasil
penjualan
mobil
tersebut,
terdakwa
tidak
ada
menyerahkannnya kepada saksi AHMAD SYUKRI TANJUNG sebagai yang berhak akan tetapi terdakwa gunakan untuk keperluannya sendiri untuk membeli barang dagangan dan membayar hutang-hutang terdakwa. Akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi AHMAD SYUKRI TANJUNG merasa mengalami kerugian sebesar Rp. 95.000.000,- (sembilan puluh lima
halaman 3 dari 9 halaman, putusan perkara Pidana Nomor : 620/PID/2015/PT-MDN.-
juta rupiah). Perbuatan terdakwa diatur dan diancam dengan pidana menurut ketentuan pasal 372 KUHP.
III. Surat Tuntutan Jaksa Penuntut Umum, yang menuntut agar Terdakwa dijatuhi hukuman sebagai berikut: 1. Menyatakan terdakwa BASRAN TANJUNG terbukti secara sah dan meyakinkan
bersalah melakukan tindak pidana ”Penggelapan”
sebagaimana diatur dalam pasal 372 KUHP sebagaimana dakwaan; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun, dikurangi masa tahanan dengan perintah Terdakwa tetap ditahan; 3. Menyatakan barang bukti berupa: 1 (satu) unit mobil isuzu panther warna biru nomor Polisi B 8027 SX dengan nomor mesin E262607 berikut STNK dan kunci kontak, dikembalikan kepada yang berhak yaitu AHMAD SUKRI TANJUNG; 4. Menetapkan agar Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- ( duaribu rupiah );
IV. Putusan Pengadilan Negeri Padangsidempuan,
tanggal
02 September
2015, Nomor : 335/Pid.B/2015/PN-Psp.- yang amarnya berbunyi sebagai berikut: 1. Menyatakan Terdakwa BASRAN TANJUNG, telah terbukti secara sah dan
meyakinkan
bersalah
melakukan
tindak
pidana:
”Penipuan”;
halaman 4 dari 9 halaman, putusan perkara Pidana Nomor : 620/PID/2015/PT-MDN.-
2. Menjatuhkan
pidana
kepada
Terdakwa
BASRAN
TANJUNG,
dengan pidana penjara selama 9 (sembilan) bulan; 3. Menetapkan masa penahanan yang telah
dijalankan oleh Terdakwa,
dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan; 5. Memerintahkan barang bukti berupa: -
1 (satu) unit mobil Isuzu Panther warna biru nomor Polisi B 8027 SX dengan nomor mesin E262607 dan nomor rangka MHCTBRZ54F4K262607 berikut STNK dan kunci kontak Dikembalikan kepada yang berhak Abdullah ;
6. Membebankan
biaya
perkara kepada Terdakwa sebesar Rp.2.500,-
(dua ribu lima ratus ribu rupiah);
V.
Akta Permintaan Banding Nomor : 32/Akta.Pid/2015/PN-Psp.-
yang
diperbuat dan ditanda tangani oleh : BALLAMAN SIREGAR, SH. Panitera pada Pengadilan Negeri Padangsidempuan, yang menerangkan pada
tanggal 07 September 2015,
mengajukan
permintaan
bahwa
Jaksa Penuntut Umum telah
banding terhadap putusan tersebut diatas,
permintaan banding mana telah diberitahukan dengan sempurna kepada Terdakwa melalui kuasa hukumnya, pada tanggal 28 September 2015; VI. Surat Pemberitahuan Untuk Mempelajari Berkas Perkara, bertanggal 22 September 2015 Nomor : W2.U.5/ 1457 /HN.01.10/IX/2015.- yang menerangkan bahwa kepada kuasa hukum Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum telah diberitahukan akan haknya untuk mempelajari berkas perkara dikepaniteraan Pengadilan Negeri Padangsidempuan, dalam tenggang waktu 7 (tujuh) hari terhitung sejak tanggal 22 September 2015 s/d tanggal 01 Oktober 2015;
halaman 5 dari 9 halaman, putusan perkara Pidana Nomor : 620/PID/2015/PT-MDN.-
Menimbang, bahwa permintaan banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan dilakukan dengan cara serta telah memenuhi syarat-syarat sebagaimana yang ditentukan menurut Undang Undang, maka permintaan banding
dari Jaksa Penuntut
Umum tersebut, secara juridis formil dapat diterima; Menimbang,
bahwa Jaksa Penuntut Umum tidak ada mengajukan
Memori Banding, sehingga tidak dapat diketahui apa alasan pihaknya mengajukan upaya hukum banding terhadap putusan tersebut diatas; Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim tingkat Banding membaca dan mempelajari dengan seksama berkas perkara dan turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Padangsidempuan tanggal 02 September 2015 Nomor : 335/Pid.B/2015/PN-Psp.- berita acara pemeriksaan dan surat-surat bukti serta surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara aquo, Majelis Hakim tingkat Banding memberikan pertimbangan bahwa alasan dan pertimbangan hukum Hakim tingkat pertama dalam putusannya yang menyatakan Terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana, sebagaimana yang didakwakan oleh Jaksa Penuntut Umum dalam dakwaan Tunggal, telah tepat dan benar menurut hukum, oleh karena itu alasan dan pertimbangan hukum Hakim tingkat Pertama a quo diambil alih dan dijadikan sebagai pertimbangan hukum Pengadilan tingkat Banding sendiri dalam memutus perkara a quo ditingkat banding, namun demikian Pengadilan Tinggi tidak sependapat dengan penulisan tentang kwalifikasi tindak pidana yang tertulis dalam point nomor 1 amar putusan Pengadilan tingkat pertama a quo, dengan pertimbangan sebagai berikut; Menimbang, Penuntut
Umum
bahwa Terdakwa didakwa dan dituntut oleh Jaksa dengan
dakwaan
tunggal
melakukan
tindak
pidana
halaman 6 dari 9 halaman, putusan perkara Pidana Nomor : 620/PID/2015/PT-MDN.-
penggelapan, melanggar Pasal 372 KUHP sebagaimana terurai dalam surat dakwaan dan tuntutan hukum Jaksa Penuntut Umum yang dikemukakan dipersidangan, untuk selanjutnya Majelis Hakim tingkat pertama telah mempertimbangkan dan menjatuhkan putusan kepada Terdakwa atas tindak pidana penggelapan, melanggar Pasal 372 KUHP; Menimbang, bahwa namun demikian ternyata dalam putusan Nomor : 335/Pid.B/2015/PN-Psp.- tanggal 02 September 2015
a quo, pada point
nomor 1 amar putusan tertulis : “Menyatakan
Terdakwa
BASRAN
TANJUNG,
meyakinkan
bersalah
melakukan
telah terbukti tindak
pidana:
secara
sah dan
”Penipuan”, sedangkan pertimbangan hukum
dan putusan Pengadilan tingkat pertama a quo terdakwa dipersalahkan melakukan tindak pidana penggelapan, melanggar Pasal 372 KUHP;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Padangsidempuan Nomor : 335/Pid.B/2015/PNPsp.- tanggal 02 September 2015 yang dimintakan banding tersebut harus diperbaiki
sepanjang
mengenai
penulisan
kwalifikasi
tindak
pidana
sebagaimana tertulis pada point nomor 1 amar putusan a quo; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana, maka harus
pula
dibebani
untuk membayar
biaya
perkara yang timbul dalam kedua tingkat peradilan ini; Menimbang,
bahwa terhadap Terdakwa telah dilakukan penahanan
berdasarkan penetapan yang sah, maka masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa, dikurangkan sepenuhnya dari pidana yang dijatuhkan;
halaman 7 dari 9 halaman, putusan perkara Pidana Nomor : 620/PID/2015/PT-MDN.-
Menimbang, bahwa oleh karena saat ini Terdakwa ditahan di Rutan serta tidak ada alasan untuk mengeluarkan dari tahanan, maka Pengadilan Tinggi menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan; Memperhatikan
pasal
372 KUHPidana, UU No. 8 tahun 1981, UU
No.14 tahun 1985 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU No. 5 tahun 2004, serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan;
MENGADILI : -
Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum;
- Memperbaiki
putusan
Pengadilan
Negeri
Nomor : 335/Pid.B/2015/PN-Psp.- tanggal
Padangsidempuan
02 September 2015 yang
dimintakan banding tersebut, sepanjang mengenai penulisan kwalifikasi tindak pidana yang dijatuhkan terhadap terdakwa, sehingga amar selengkapnya berbunyi sebagai berikut; 1. Menyatakan Terdakwa BASRAN TANJUNG, telah terbukti secara sah dan
meyakinkan
bersalah
melakukan
tindak
pidana:
”Penggelapan”; 2. Menjatuhkan
pidana
kepada
Terdakwa
BASRAN
TANJUNG,
dengan pidana penjara selama 9 (sembilan) bulan; 3. Menetapkan masa penahanan yang telah
dijalankan oleh Terdakwa,
dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan; 5. Memerintahkan barang bukti berupa: -
1 (satu) unit mobil Isuzu Panther warna biru nomor Polisi B 8027 SX dengan nomor mesin E262607 dan nomor rangka MHCTBRZ54F4K262607 berikut STNK dan kunci kontak Dikembalikan kepada yang berhak Abdullah ;
halaman 8 dari 9 halaman, putusan perkara Pidana Nomor : 620/PID/2015/PT-MDN.-
6. Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah);
DEMIKIANLAH diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan, pada hari : R A B U, tanggal
:
04 NOPEMBER 2015, oleh kami : BANTU GINTING, SH. Hakim Tinggi padaPengadilan Tinggi Medan, selaku Hakim Ketua Majelis, JANNES ARITONANG, SH.MH.
dan Dr. RIDWAN RAMLI, SH.MH.- masing-masing
selaku Hakim Hakim Anggota, yang ditunjuk berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan, tanggal 07 Oktober 2015 Nomor : 620/PID/2015/PT-MDN.- untuk memeriksa dan mengadili perkara ini dalam tingkat banding dan putusan mana diucapkan pada hari : S E N I N, tanggal : 16 NOPEMBER 2015 dalam sidang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis dengan didampingi oleh Hakim Hakim Anggota tersebut dan dibantu oleh : HARSONO, SH.MH. Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa.HAKIM-HAKIM ANGGOTA :
JANNES ARITONANG, SH.MH.-
HAKIM KETUA MAJELIS,
BANTU GINTING, SH.-
Dr. RIDWAN RAMLI, SH.MH.PANITERA PENGGANTI,
H A R S O N O, SH.MH.
halaman 9 dari 9 halaman, putusan perkara Pidana Nomor : 620/PID/2015/PT-MDN.-
