Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TAKE AND GIVE DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN PERUBAHAN KENAMPAKAN BUMI KELAS IV SDN SRIKATON KABUPATEN KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015
SKRIPSI Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD UN PGRI Kediri
Oleh : SARI DWI WAHYUNI 11.1.01.10.0319
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016
SARI DWI WAHYUNI | 11.1.01.10.0319 FKIP - PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
SARI DWI WAHYUNI | 11.1.01.10.0319 FKIP - PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
SARI DWI WAHYUNI | 11.1.01.10.0319 FKIP - PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
SARI DWI WAHYUNI | 11.1.01.10.0319 FKIP - PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TAKE AND GIVE DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN PERUBAHAN KENAMPAKAN BUMI KELAS IV SDN SRIKATON KABUPATEN KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015 SARI DWI WAHYUNI 11.1.01.10.0319 FKIP - PGSD
[email protected] Dra. Endang Sri Mujiwati, M.Pd dan Abdul Aziz Hunaifi, S.S., M.A UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliatian, bahwa pembelajaran IPA khususnya pada materi perubahan kenampakan bumi di kelas IV, di SDN Srikaton belum dapat mengidentifikasi perubahan kenampakan bumi dengan benar. Hal ini dikarenakan penggunaan metode ceramah yang tidak variatif sering dilaksanakan dalam setiap pembelajaran sehingga aktivitas pembelajaran selalu didominasi oleh guru.Selain itu, langkanya penggunaan / pemanfaatan alat-alat penunjang pembelajaran IPA seperti media pembelajaran menyebabkan siswa hanya menjadi pendengar, penulis ringkasan atau pencatat materi yang ada pada buku sumber. Hal ini menimbulkan materi yang disampaikan sulit untuk dipahami dan kurang menarik bagi siswa, akibatnya ketika diadakan evaluasi belajar siswa mendapatkan nilai di bawah KKM.Untuk itu dibutuhkan model pembelajaran Take and Give dengan media Audiovisual yang sesuai dengan materi pembelajaran tersebut agar siswa menjadi lebih aktif dan tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan maksimal. Berdasarkan latarbelakang tersebut, permasalahan penelitian ini adalah (1) Bagaimana kemampuan mendeskripsikan perubahan kenampakan bumi sebelum menggunakan model pembelajaran Take and Give dengan media audiovisual siswa kelas IV SDN Srikaton Kediri? (2) Bagaimana kemampuan mendeskripsikan perubahan kenampakan bumi setelah menggunakan model pembelajaran Take and Give dengan media audiovisual siswa kelas IV SDN Srikaton Kediri? (3) Adakah pengaruh model pembelajaran Take and Give dengan media audiovisual terhadap kemampuan mendeskripsikan perubahan kenampakan bumi siswa kelas IV SDN Srikaton Kediri? Penelitian ini menggunakan teknik penelitian eksperimen sehingga terdapat dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kontrol. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan subjek penelitian siswa kelas IV SDN Srikaton Kediri. Teknik pengumpulan data berupa tes, dan instrumennya berupa soal isian. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik inferensial dengan menggunakan uji-t pada taraf signifikan 5%. Hasil analisis yang dilakukan menunjukkan nilai t-hitung (10,130) > t-tabel (2,086) dan nilai rata-rata kelas kontrol (49) < 70 (KKM). Artinya ada pengaruh penggunaan model pembelajaran Take and Give dengan media Audiovisual terhadap kemampuan mengidentifikasi perubahan kenampakan bumi pada siswa kelas IV SDN Srikaton Kabupaten Kediri.
Kata Kunci Model Pembelajaran Take and Give, media Audiovisual, kemampuan mendeskripsikan kenampakan bumi.
SARI DWI WAHYUNI | 11.1.01.10.0319 FKIP - PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
I.
LATAR BELAKANG IPA merupakan suatu ilmu yang
abrasi, banjir, dan longsor), ketiga,
mempelajari tentang alam sekitar beserta
memahami hubungan antara sumber daya
isinya. Pembelajaran IPA di Sekolah
alam dengan lingkungan, teknologi, dan
Dasar mempunyai tiga tujuan utama yaitu
masyarakat yang meliputi menjelaskan
mengembangkan keterampilan ilmiah,
hubungan antara sumber daya alam
memahami
dengan
konsep
mengembangkan
sikap
IPA
dan
siswa
yang
lingkungan,
menjelaskan
hubungan antara sumber daya alam
erdasar pada nilai-nilai yang terkandung
dengan
teknologi
yang
digunakan,
dalam pembelajarannya. Pendidikan IPA
menjelaskan dampak pengambilan bahan
diharapkan dapat menjadi wahana bagi
alam terhadap pelestarian lingkungan.
siswa untuk mempelajari diri sendiri dan
Salah satu Kompetensi Dasar IPA
alam sekitar, serta pengembangan lebih
kelas IV SD semester 2 yaitu KD 9.1
lanjut
mendeskripsikan perubahan kenampakan
dalam
menerapkannya
dalam
kehidupan sehari-hari.
bumi. Pada KD 9.1 dapat dikembangkan
Materi pembelajaran IPA SD
indikator
yaitu
mendeskripsikan
kelas IV semester 2 terdapat 3 kelompok
perubahan
materi, pertama, memahami perubahan
menyebutkan faktor penyebab perubahan
kenampakan permukaan bumi dan benda
kenampakan
langit yang meliputi mendeskripsikan
akibat
perubahan
kenampakan
terhadap kehidupan manusia. Dalam
bumi,mendeskripsikan posisi bulan dan
kompetensi dasar ini diharapkan siswa
kenampakan bumi dari hari ke hari,
mampu
kedua, memahami perubahan lingkungan
kenampakan bumi, menyebutkan faktor
fisik dan pengaruhnya terhadap daratan
penyebab perubahan kenampakan bumi
yang meliputi mendeskripsikan berbagai
serta
penyebab perubahan lingkungan fisik
kenampakan bumi terhadap kehidupan
(angin, hujan, cahaya matahari, dan
manusia.
gelombang
air
laut),
menjelaskan
kenampakan
bumi
perubahan
dan
Berdasarkan
menjelaskan
kenampakan
mendeskripsikan
menjelaskan
bumi,
akibat
perubahan
perubahan
observasi
yang
pengaruh perubahan lingkungan fisik
dilakukan
terhadap daratan (erosi, abrasi, banjir,
pembelajaran dan hasil pembelajaran
dan
yang dicapai telah diketahui masalah
longsor),
mendeskripsikan
cara
pencegahan kerusakan lingkungan (erosi, SARI DWI WAHYUNI | 11.1.01.10.0319 FKIP - PGSD
yang
terjadi
terhadap
bumi
pada
aktivitas
KD
9.1
simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
mendeskripsikan perubahan kenampakan
belajar siswa mendapatkan nilai di bawah
bumi di SDN Srikaton Kabupaten Kediri.
KKM.
Berdasarkan data yang diperoleh dari
Berdasarkan pemaparan masalah
guru kelas IV SDN Srikaton Kabupaten
di atas diperlukan model dan media
Kediri dengan jumlah siswa 21, dari
pembelajaran. Penggunaan model dan
jumlah siswa tersebut 62,5% di bawah
media
KKM, 37,5% siswa mendapat nilai diatas
membantu siswa dalam memberikan
KKM sebesar 75. Dalam KTSP, suatu
pengalaman yang bermakna. Penggunan
pembelajaran dikatakan tuntas apabila
media
melampaui
Pencapaian
mempermudah siswa dalam memahami
Kompetensi (TPK) yaitu sebesar 75%
sesuatu yang abstrak menjadi lebih
sedangkan pada subjek yang diteliti
kongkret. Hal ini sesuai dengan pendapat
hanya 37,5% selisih TPK 62,5%. Jadi
Jerome
pembelajaran
(2013:56) bahwa peserta didik
Target
IPA
KD
9.1
mendeskripsikan perubahan kenampakan bumi dari hari ke hari di SDN Srikaton Kabupaten Kediri belum tuntas.
dalam
dalam
S
pembelajaran
Bruner
dalam
dapat
dapat
Haryanto belajar
melalui tiga tahapan yaitu : Tahap enaktif yaitu tahap di mana peserta
Belum tuntasnya pembelajaran
pembelajaran
didik
memanipulasi
belajar
dengan
benda-benda
kongkret.
IPA disebabkan oleh guru yang lebih
Tahap ikonik yaitu suatu tahap di mana
menekankan pada penguasaan sejumlah
peserta
fakta dan konsep. Penggunaan metode
menggunakan gambar atau videotapes.
ceramah
sering
Sementara tahap simbolik yaitu tahap
dilaksanakan dalam setiap pembelajaran
dimana peserta didik belajar dengan
sehingga aktivitas pembelajaran selalu
menggunakan simbol-simbol.
yang
didominasi
tidak
oleh
variatif
guru.
Selain
itu,
didik
Dengan
belajar
dengan
menggunakan
model
diharapkan
dapat
langkanya penggunaan / pemanfaatan
pembelajaran
alat-alat penunjang pembelajaran IPA
membantu
seperti media pembelajaran menyebabkan
pembelajaran. Model pembelajaran yang
siswa hanya menjadi pendengar, penulis
digunakan pada KD 9.1 mendeskripsikan
ringkasan atau pencatat materi yang ada
perubahan kenampakan bumi adalah
pada buku sumber. Hal ini menimbulkan
model pembelajaran Take and Give.
materi yang disampaikan sulit untuk
Menurut
dipahami dan kurang menarik bagi siswa,
Model pembelajaran
akibatnya
merupakan strategi pembelajaran yang
ketika
diadakan
SARI DWI WAHYUNI | 11.1.01.10.0319 FKIP - PGSD
evaluasi
guru
Miftahul
dalam
Huda
proses
(2013:241)
Take and Give
simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
didukung oleh penyajian data yang
ukuran film, slide suara, dan lain
diawali dengan pemberian kartu kepada
sebagainya. Melalui media Audiovisual
siswa. Model pembelajaran ini digunakan
akan
sebagai evaluasi atau sharing informasi
mendeskripsikan perubahan kenampakan
yang bertujuan mengetahui pemahaman
bumi dengan kompleks dan media yang
atau penguasaan siswa terhadap materi
digunakan dapat terekam kuat pada
yang telah diberikan melalui sebuah
ingatan siswa.
kartu.
mempermudah
siswa
dalam
Berdasarkan uraian diatas maka Sementara
itu,
pembelajaran
dipilihlah
judul
“
Pengaruh
Model
mendeskripsikan perubahan kenampakan
Pembelajaran Take and Give dengan
bumi dapat diajarkan dengan media
Media Audiovisual terhadap Kemampuan
Audiovisual. Media Audiovisual yang
Mendeskripsikan
dimaksud adalah suatu media yang
Kenampakan Bumi Siswa Kelas IV SDN
mengandung unsur suara yang dapat di
Srikaton Kabupaten Kediri tahun ajaran
dengar dan unsur gambar yang dapat
2014/2015”.
Perubahan
dilihat seperti rekaman video, berbagai II.
METODE Variabel penelitian adalah sesuatu yang membutuhkan pencarian data atau informasi
agar
dapat
demikian variabel merupakan objek yang dijadikan pusat penelitian.
diketahui
Berdasarkan kutipan di atas, yang
kesimpulannya. Hal ini sesuai dengan
merupakan variabel bebas adalah Model
pendapat
Pembelajaran Take and Give dan Media
Sugiyono
(2011:63),
“Variabel penelitian pada dasarnya
Audiovisual
adalah segala sesuatu yang berbentuk
terikatnya
apa saja yang ditetapkan oleh peneliti
mendeskripsikan kenampakan bumi.
untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi
tentang
hal
tersebut,
kemudian ditarik kesimpulannya”. Menurut
pendapat
Arikunto,
Suharsimi (2010:161), “Variabel adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian”. Dengan
sedangkan adalah
Teknik
variabel kemampuan
penelitian
yang
digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
Experimental.
Penelitian
Experimental yang digunakan adalah model Pre-Experimental Design. Menurut
Sugiyono
(2011:73),
“Terdapat tiga bentuk design PreExperimental, yaitu One-Shot Case
SARI DWI WAHYUNI | 11.1.01.10.0319 FKIP - PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 8||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Studi, One Group Pre-test Posttest
karena data-data yang dikumpulkan
design, dan Intact Group Comparison”.
berupa angka-angka dengan analisis uji-
Penelitian ini menggunakan bentuk One
t.
Group Pre-test Posttest Design. Dalam
penelitian
ini
menggunakan pendekatan kuantitatif
III.
HASIL DAN KESIMPULAN Berdasarkan hasil analisis data
lebih dari 75% siswa mencapai standar
kelas IV SDN Srikaton melalui pre-test
KKM (nilai 70). Hal ini dapat terjadi
atau
model
karena adanya model pembelajaran Take
pembelajaran Take and Give dengan
and Give dengan media Audiovisual yang
media Audiovisual,
bahwa
dapat membantu dan memotivasi siswa
siswa kelas IV SDN Srikaton Kabupaten
sehingga tujuan pembelajaran tercapai
Kediri
secara
sebelum
tahun
menggunakan
diketahui
ajaran
2014/2015
kurang
mampu
berdasarkan pengamatan yang dilakukan
mendeskripsikan perubahan kenampakan
guru saat pembelajaran menggunakan
bumi karena kurang dari 75% siswa
model Take and Give dengan media
belum mencapai standar KKM (nilai 70).
Audiovisual, siswa terlihat lebih aktif dan
Hal
desain
senang saat diberiakan tugas kelompok
pembelajaran yang kurang variatif dan
dan saling bekerjasama untuk berdiskusi
rendahnya minat serta motivasi belajar
mengerjakan
siswa, sehingga pencapaian belajar siswa
diberikan oleh guru. Selain itu, siswa
kurang maksimal.
juga aktif mengajukan pertanyaan dan
dinyatakan
ini
terjadi
karena
Berdasarkan hasil analisis data
menjawab
kelas IV SDN Srikaton melalui post-test
diajukan
atau
perubahan
setelah
menggunakan
model
maksimal.
tugas
setiap guru
Hal
tersebut
kelompok
pertanyaan dalam
kenampakan
yang
yang
mempelajari bumi.
Hasil
pembelajaran Take and Give dengan
pengamatan menunjukkan 44% siswa
media Audiovisual,
bahwa
telah mencapai standar KKM sikap yaitu
siswa kelas IV SDN Srikaton Kabupaten
44% siswa mencapai predikat Sangat
Kediri
2014/2015
Baik (A), 44% siswa mencapai predikat
mendeskripsikan
Baik (B), dan 12% siswa mencapai
tahun
dinyatakan
diketahui
ajaran
mampu
perubahan kenampakan bumi karena SARI DWI WAHYUNI | 11.1.01.10.0319 FKIP - PGSD
predikat
Cukup (C). Hasil
tersebut
simki.unpkediri.ac.id || 9||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
menunjukkan bahwa model Take and
yang tidak menggunakan model Take and
Give dengan media audiovisual dapat
Give dengan media Audiovisual, karena
meningkatkan motivasi belajar siswa.
model Take and Give dengan media
Berdasarkan
uji
hipotesis
Audiovisual
“Ada
Pengaruh
berpikir kritis dalam menganalisa gambar
model pembelajaran Take and Give
dan siswa mengetahui aplikasi dari materi
dengan
terhadap
berupa contoh gambar yang relevan
kemampuan mendeskripsikan perubahan
dengan Kompetensi Dasar. Selain itu,
kenampakan bumi siswa kelas IV SDN
model Take and Give dengan media
Srikaton Kabupaten Kediri tahun ajaran
Audiovisual juga memiliki kelebihan lain
2014/2015”. Pengaruh yang diberikan
yaitu
adalah
mengemukakan
disimpulkan
bahwa
media
Audiovisual
pengaruh
positif
terhadap
menuntut
siswa
lebih
siswa
lebih
aktif,
berani
pendapat
atau
kemampuan mendeskripsikan perubahan
gagasannya sendiri, dapat belajar dari
kenampakan
pengamatan sendiri, dan meningkatkan
bumi.
Hal
ini
dapat
dibuktikan dengan meningkatnya nilai
kerjasama siswa dalam berdiskusi.
rata-rata kelas dari 49 menjadi 80. Hal tersebut
juga
membuktikan
bahwa
pembelajaran menggunakan model Take and Give dengan media Audiovisual dapat mencapai penguasaan materi yang lebih maksimal daripada pembelajaran
IV.
DAFTAR PUSTAKA
Agustiana, I Gusti A.T. 2013. Konsep Dasar
Anitah, Sri. 2011. Media Pembelajaran.
IPA. Yogyakarta : Ombak.
Surakarta :Yuma Pustaka
Amaliah, Siti. 2011. Pengaruh Model
Arikunto,
Pembelajaran Kooperatif Take And Give Terhadap Retensi Siswa Dalam Tata Nama Ilmiah Pada Konsep Jamur.
Skripsi.
Tidak
Suharsimi.
2010.
Prosedur
Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Dwisang. Tidak Ada. Inti Sari Sains untuk SD. Tangerang : Scientific Press
dipublikasikan. Jakarta: UIN Syarif
Huda,
Miftahul.
2011.
Cooperative
Hidayatullah.
Learning Metode, Teknik, Struktur dan Model
SARI DWI WAHYUNI | 11.1.01.10.0319 FKIP - PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 10||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Penerapan. Yogyakarta : Pustaka Belajar Huda,
Alfabeta. Sugiono. 2010. Model-model Pembelajaran
Miftahul.
2014.
Model-Model
Pengajaran dan Pembelajaran.Yogyakarta : Pustaka Belajar.
Inovatif. Surakarta : Yuma Pustaka Sugiyono.
Metode
Penelitian
Kualitatif dan Kuantitafif. Bandung :
Miranda, Mufti. 2012. Penggunaan Media Audiovisual
2011.
Dalam
Meningkatkan
Alfabeta. Suprijono,
Agus.
2011. Teori
Cooperatif
Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan
Learning:
Alam Kelas III B MI Sananul Ula
paikem. Jogjakarta: Pustaka Pelajar Sundayana,
Publikasikan.
Pembeelajaran Matematika (untuk guru,
:
UIN
Sunan Kalijaga
Jakarta: Rajawali Pers. Nana.
:
guru, orang tua, dan para pecinta matematika.Bandung : Alfabeta
2010.
Pembelajaran.Bandung
Media
Sinar
Baru
Algensindo. Sugiyono.
Media
calon
Rusman. 2012. Model-model Pembelajaran.
Sudjana,
2014.
Aplikasi
Piyungan Bantul. Skripsi. Tidak di Yogyakarta
Rostina.
dan
Wajnberg, Alexandre. 2010. Ensiklopedia Angkasa Luar. Solo : PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri-
2009.
Metode
Penelitian
Kualitatif dan Kuantitafif. Bandung :
------. 2014. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa. Jakarta : PT Gramedia
.
SARI DWI WAHYUNI | 11.1.01.10.0319 FKIP - PGSD
simki.unpkediri.ac.id || 11||