Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke
: Mekanika Tanah 1 : TSP-204 : 3 (tiga) : 150 menit : 1 (Satu)
A. Kompetensi: a. Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisis masalah-masalah mekanika tanah yang berhubungan dengan bangunan teknik sipil.
b. Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan proses-proses pembentukan tanah dan batuan menurut geologi dan teknik sipil. B. Pokok Bahasan Asal Usul Pembentukan Tanah C. Sub Pokok Bahasan Pengertian tanah Pentingnya Geologi pada bidang Geoteknik Siklus batuan Proses Geologi dan Perubahan bentuk Muka Bumi Komposisi Tanah D. Kegiatan Belajar Mengajar Rincian Kegiatan Pendahuluan Dosen membuka materi dengan sebuah pertanyaan, “Apakah definisi tanah dan perbedaannya dengan batuan”
- Diskusi seluruh kelompok
Penyajian: Uraian Dosen memberikan:
- Ceramah - Presentasi
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Metode
Versi/Revisi : 01/00
Media dan Alat
Durasi
Output
- White Board
15’
Mahasiswa dapat memahami perbedaan dasar antara batuan dan tanah
- Laptop - LCD
115’
Mahasiswa menjelaskan
dapat proses-
1 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya a. b. c. d. e.
- White Board
Dosen menjelaskan pengertian tanah dan perbedaan dengan batuan. Dosen menjelaskan pentingnya Geologi pada bidang Geoteknik Dosen menjelaskan Ruang lingkup keilmuan geologi, geoteknik dan mekanika tanah serta kaitannya dengan Teknik Sipil. Dosen menjelaskan siklus terbentuknya batuan dan proses terbentuknya tanah Dosen menjelaskan proses Geologi dan Perubahan bentuk Muka Bumi
proses pembentukan tanah dan batuan menurut geologi dan teknik sipil
Contoh Dosen memberikan contoh dengan gambar siklus terbentuknya batuan Dosen memberikan contoh aplikasi dan penerapan bidang geoteknik, geologi dan mekanika tanah Penutup
- Diskusi seluruh kelompok
- White Board
Umpan Balik Dosen memberikan pertanyaan-pertanyaan : Perbedaan antara geologi, geoteknik, geodesi dan mekanika tanah. Jelaskan bagaimana terbentuknya tanah ! Bagaimana sifat-sifat penting tanah tersebut terkait dengan proses terbentuknya tanah
20 menit
Mahasiswa dapat menjelaskan pengaruh dari proses terbentuknya tanah terhadap sifat-sifat dasar tanah.
Tindak Lanjut E. Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan cara memberikan tugas kepada mahasiswa dan dikumpulkan satu minggu setelah pertemuan. F. Daftar Pustaka (Referensi) 1. Das, Braja .M (1994), Principles of Geotechnical Engineering, McGraw Hill 3rd ed., New York 2. Holtz, R.D and Kovacs, W.D, (2011), An Introduction to Geotechnical Engineering, Person-International Edition, New Jersey.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
2 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke
: Mekanika Tanah 1 : TSP-204 : 3 (tiga) : 150 menit : 2 (Dua)
A. Kompetensi: a. Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisis masalah-masalah mekanika tanah yang berhubungan dengan bangunan teknik sipil. b. Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan sifat-sifat indeks dan properties tanah dan klasifikasi tanah secara umum B. Pokok Bahasan Sifat Indeks dan klasifikasi Tanah Secara Umum C. Sub Pokok Bahasan Ukuran Partikel Tanah Komposisi Fase Tanah Konsistensi dan Plastisitas Analisa Ukuran Partikel : Analisa Saringan dan Analisa Hidrometer Klasifikasi Tanah secara Umum
D. Kegiatan Belajar Mengajar Rincian Kegiatan Pendahuluan Dosen membuka materi dengan definisi sifat indeks suatu tanah
Penyajian: Uraian : a. Dosen menjelaskan klasifikasi ukuran partikel tanah menurut standar yang ada SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Metode Diskusi
Media dan Alat - White Board
Durasi 10 menit
Output Mahasiswa dapat memahami apa yang dimaksud dengan sifat indeks (index properties)
- Ceramah - Presentasi
- Laptop - LCD
120 menit
Mahasiswa menghitung
Versi/Revisi : 01/00
mampu berat
3 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya b. c. d. e. f. g.
- White Board
Dosen menjelaskan komposisi tanah berdasarkan 2 fase dan 3 fase Dosen menjelaskan pengaruh air dalam mineral tanah, khususnya tanah lempung Dosen menjelaskan sifat konsistensi tanah dan plastisitas Dosen menjelaskan hubungan volumetrik tanah berdasarkan diagram fase tanah Dosen menjelaskan analisa ukuran partikel untuk tanah berbutir halus dan berbutir kasar (uji saringan dan uji hidrometer) Dosen menjelaskan klasifikasi tanah secara umum
volume tanah dan hubungannya serta dapat membuat kurva gradasi distribusi partikel tanah sebagai menentukan tanah bergradasi baik atau buruk.
Contoh Dosen memberikan contoh hubungan volumetrik pada elemen tanah dengan metode 3 fase dan 2 fase Dosen memberikan contoh perhitungan kurva gradasi pertikel berdasarkan hasil uji saringan serta menggambarkan kurva gradasinya
Penutup Tes Umpan Balik Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan uraian Tindak Lanjut Dosen memberikan tugas tentang volumetrik (hubungan berat volume tanah) dan analisis uji saringan tanah
Diskusi seluruh kelompok
White Board
20 menit
Mahasiswa dapat menghitung dan menganalisa hubungan berat volume pada elemen tanah.
E. Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan cara memberikan tugas kepada mahasiswa dan dikumpulkan satu minggu setelah pertemuan. F. Daftar Pustaka (Referensi) 1. Das, Braja .M (1994), Principles of Geotechnical Engineering, McGraw Hill 3rd ed., New York 2. Holtz, R.D and Kovacs, W.D, (2011), An Introduction to Geotechnical Engineering, Person-International Edition, New Jersey.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
4 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke
: Mekanika Tanah 1 : TSP-204 : 3 (tiga) : 150 menit : 3 (Tiga)
A. Kompetensi: a. Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisis masalah-masalah mekanika tanah yang berhubungan dengan bangunan teknik sipil. b.
Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan hubungan gradasi, batas Atterberg terhadap klasifikasi tanah berdasarkan Metode ASSHTO, USCS
B. Pokok Bahasan Klasifikasi Tanah Secara Khusus C. Sub Pokok Bahasan Gradasi Tanah Batas-Batas Atterberg Klasifikasi Tanah berdasarkan Sifat Fisik Klasifikasi Tanah berdasarkan Tekstur Klasifikasi Tanah Berdasarkan ASSHTO Klasifikasi Tanah berdasarkan USCS
D. Kegiatan Belajar Mengajar Rincian Kegiatan Pendahuluan Dosen membuka materi tentang Teori Konsistensi Tanah
Metode Diskusi seluruh kelompok
Media dan Alat - White Board
Durasi 15 menit
Output Mahasiswa dapat mempersiapkan diri
Penyajian: Uraian Dosen memberikan penjelasan tentang gradasi tanah Dosen memberikan penjelasan batas-batas Atterberg dan cara-cara pengujiannya di
- Ceramah - Presentasi
- Laptop - LCD - White Board
115 menit
Mahasiswa dapat menentukan nilainilai batas Atterberg
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
5 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya
laboratorium Dosen menjelaskan sistem klasifikasi tanah berdasarkan tekstur dan sifat fisiknya Dosen menjelaskan sistem klasifikasi tanah berdasarkan ASSHTO dan USCS
dan dan prinsip dari klasifikasi tanah dengan sistem ASSHTO dan USCS
Contoh Menentukan parameter konsistensi dari hasil uji laboratorium (batas cair, batas plastis dan batas susut . Menentukan klasifikasi tanah dengan metode ASSHTO dan USCS Latihan Mengerjakan soal-soal yang diberikan oleh dosen di depan kelas
Penutup Umpan Balik Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan uraian Tindak Lanjut Dosen memberikan tugas tentang sistem klasifikasi tanah
Diskusi seluruh kelompok
White Board
20 menit
Mahasiswa dapat mengklasifikasikan tanah berdasarkan sifat – sifat konsistensinya.
E. Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan cara memberikan tugas kepada mahasiswa dan dikumpulkan satu minggu setelah pertemuan. F. Daftar Pustaka (Referensi) 1. Das, Braja .M (1994), Principles of Geotechnical Engineering, McGraw Hill 3rd ed., New York 2. Holtz, R.D and Kovacs, W.D, (2011), An Introduction to Geotechnical Engineering, Person-International Edition, New Jersey.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
6 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke
: Mekanika Tanah 1 : TSP-204 : 3 (tiga) : 150 menit : 4 (Empat)
A. Kompetensi: a.
Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisis masalah-masalah mekanika tanah yang berhubungan dengan bangunan teknik sipil.
b.
Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan prinsip Hukum darcy, Bernoulli dan permeabilitas tanah
B. Pokok Bahasan Hidrolika Tanah dan Permeabilitas C. Sub Pokok Bahasan Prinsip dasar Aliran Air Permeabilitas Hukum Darcy Menentukan Koefisien Rembesan di Laboratorium Rembesan Ekivalen pada Tanah berlapis Pengujian Rembesan di lapangan dengan cara Pemompaan dari Sumur
D. Kegiatan Belajar Mengajar Rincian Kegiatan Pendahuluan Dosen membuka materi tentang siklus hidrologi
Metode Diskusi seluruh mahasiswa
Media dan Alat - White Board
Durasi 15 menit
Output Mahasiswa dapat mempersiapkan diri
Penyajian: Uraian Dosen menjelaskan definisi air tanah dan prinsip aliran air dalam tanah Dosen menjelaskan hukum Bernoulli dan hukum Darcy
- Ceramah - Presentasi
- Laptop - LCD - White Board
115 menit
Mahasiswa dapat menggunakan prinsip dasar permeabilitas
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
7 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya
terhadap sifat tanah dan menentukan nilai koefisien rembesan dengan uji tinggi konstan dan uji tinggi jatuh di laboratorium
Dosen menjelaskan pengerian permeabilitas tanah dan pengaruhnya terhadap bangunan teknik sipil Dosen menjelaskan bagaimana menentukan koefisien rembesan air melalui uji laboratorium Dosen menjelaskan menentukan koefisien rembesan pada tanah yang berlapis Dosen menjelaskan uji rembesan di lapangan
Contoh Prosedur kerja pengujian uji tinggi jatuh dan uji tinggi tetap di laboratorium Perhitungan untuk menentukan koefisien rembesan di laboratorium Latihan Mengerjakan soal-soal latihan dalam buku teks. Beberapa diminta mengerjakannya di depan kelas
Penutup Tes
Diskusi seluruh kelompok
White Board
Umpan Balik Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan uraian Tindak Lanjut Dosen memberikan tugas tentang koefisien rembesan
20 menit
Mahasiswa dapat menganalisis nilai koefisien rembesan dengan dua pengujian laboratorium dan memahami kelebihan dan kekurangan dari masing-masing pengujian
E. Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan cara memberikan tugas kepada mahasiswa dan dikumpulkan satu minggu setelah pertemuan.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
8 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya F. Daftar Pustaka (Referensi) 1. Das, Braja .M (1994), Principles of Geotechnical Engineering, McGraw Hill 3rd ed., New York 2. Holtz, R.D and Kovacs, W.D, (2011), An Introduction to Geotechnical Engineering, Person-International Edition, New Jersey.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
9 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke
: Mekanika Tanah 1 : TSP-204 : 3 (tiga) : 150 menit : 5 (Lima)
A. Kompetensi: a.
Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisis masalah-masalah mekanika tanah yang berhubungan dengan bangunan teknik sipil.
b. Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan dan menghitung besar rembesan pada tanah dan yang melalui bangunan air sederhana B. Pokok Bahasan Rembesan dan Teori Jaringan Aliran C. Sub Pokok Bahasan Konsep pemakaian koefisien rembesan Persamaan Kontinuitas Aliran Air Tanah Jaringan Aliran Satu Dimensi Jaringan Aliran Aliran Dua Dimensi Jaringan Aliran untuk Dinding Berturap Rembesan Melalui Bendungan Urugan Tekanan ke Atas Pada Dasar Bangunan
D. Kegiatan Belajar Mengajar Rincian Kegiatan Pendahuluan Dosen membuka materi tentang review aliran air dalam tanah
Metode Diskusi seluruh kelompok
Media dan Alat - White Board
Durasi 10 menit
Output Mahasiswa dapat mempersiapkan diri
Penyajian: Uraian Dosen menjelaskan tentang konsep pemakaian koefisien rembesan Dosen menjelaskan persamaan Kontinuitas Aliran Air Tanah
- Ceramah - Presentasi - Diskusi
- Laptop - LCD - White Board
120 menit
Mahasiswa menjelaskan stabilitas bangunan teknik sipil
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
10 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya
kelompok
Dosen menjelaskan jaringan Aliran Satu Dimensi Dosen menjelaskan jaringan Aliran Aliran Dua Dimensi Dosen menjelaskan jaringan Aliran untuk Dinding Berturap Dosen menjelaskan rembesan Melalui Bendungan Urugan Dosen menjelaskan tekanan ke Atas Pada Dasar Bangunan
(bendungan, dinding turap) terhadap pengaruh aliran air tanah di dasar bangunan teknik sipil.
Contoh Perhitungan tekanan air ke atas (uplift pressure) Perhitungan rembesan dengan metode jaringan (flow net)
Latihan Mengerjakan soal-soal latihan dalam buku teks. Beberapa diminta mempresentasikan hasilnya di depan kelas
Penutup Tes
Diskusi seluruh kelompok
White Board
Umpan Balik Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan uraian Tindak Lanjut Dosen memberikan tugas tentang perhitungan jaringan aliran air (flow net)
20 menit
Mahasiswa dapat menganalisis besaran rembesan air pada dasar bangunan bendungan atau turap
E. Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan cara memberikan tugas kepada mahasiswa dan dikumpulkan satu minggu setelah pertemuan.
F. Daftar Pustaka (Referensi) 1. Das, Braja .M (1994), Principles of Geotechnical Engineering, McGraw Hill 3rd ed., New York 2. Holtz, R.D and Kovacs, W.D, (2011), An Introduction to Geotechnical Engineering, Person-International Edition, New Jersey.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
11 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke
: Mekanika Tanah 1 : TSP-204 : 3 (tiga) : 150 menit : 6 (Enam)
A. Kompetensi: a.
Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisis masalah-masalah mekanika tanah yang berhubungan dengan bangunan teknik sipil.
b.
Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan dan menghitung tegangan-tegangan tanah
B. Pokok Bahasan Tegangan-tegangan dalam Tanah
C. Sub Pokok Bahasan Konsep Tegangan Total dan Efektif Tegangan Efektif Pada tanah Jenuh Air Tegangan Efektif Pada Tanah Tak Jenuh Gaya Rembesan Tegangan Efektif Di Dalam Zona Kenaikan Air Kapiler D. Kegiatan Belajar Mengajar Rincian Kegiatan Pendahuluan Dosen membuka materi dengan pengertian tegangan secara umum Penyajian: Uraian Dosen menjelaskan konsep Tegangan Total dan Efektif Dosen menjelaskan tegangan Efektif Pada tanah Jenuh Air SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Metode Diskusi seluruh kelompok
Media dan Alat - White Board
Durasi 10 menit
Output Mahasiswa dapat mempersiapkan diri
- Ceramah
- Laptop - LCD - White Board
120 menit
Mahasiswa dapat menghitung tegangan total dan tegangan
Versi/Revisi : 01/00
12 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya
efektif pada tanah homogen jenuh air dan tidak jenuh air
Dosen menjelaskan tegangan Efektif Pada Tanah Tak Jenuh Dosen menjelaskan gaya Rembesan Dosen menjelaskan tegangan Efektif Di Dalam Zona Kenaikan Air Kapiler
Contoh Ilustrasi konsep untuk persamaan tegangan efektif Menghitung tegangan total, tegangan efektif dan tekanan air pori tanah
- Diskusi seluruh kelompok
Latihan Mengerjakan soal-soal latihan dalam buku teks. Beberapa diminta mempresentasikan hasilnya di depan kelas
- Presentasi
Penutup Umpan Balik Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan uraian Tindak Lanjut Dosen memberikan tugas tentang deformasi rangka batang menggunakan metode energi
Diskusi seluruh kelompok
White Board
20 menit
Mahasiswa dapat menerapkan konsep tegangan dalam analisis mekanika tanah
E. Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan cara memberikan tugas kepada mahasiswa dan dikumpulkan satu minggu setelah pertemuan. F. Daftar Pustaka (Referensi) 1. Das, Braja .M (1994), Principles of Geotechnical Engineering, McGraw Hill 3rd ed., New York 2. Holtz, R.D and Kovacs, W.D, (2011), An Introduction to Geotechnical Engineering, Person-International Edition, New Jersey.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
13 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke
: Mekanika Tanah 1 : TSP-204 : 3 (tiga) : 150 menit : 7 (Tujuh)
A. Kompetensi: a. Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisis masalah-masalah mekanika tanah yang berhubungan dengan bangunan teknik sipil. b.
Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan dan menghitung besaran konsolidasi dan faktor-faktor yang mempengaruhinya
B. Pokok Bahasan Kemampu mampatan Tanah (Compresibility of Soils) C. Sub Pokok Bahasan Konsep dasar Konsolidasi dan Komponen Penurunan Uji Konsolidasi Satu Dimensi di laboratorium Perhitungan Penurunan oleh Konsolidasi Primer Indeks Pemampatan dan Indeks Pemuaian Penurunan oleh Konsolidasi Sekunder Koefisien Konsolidasi D. Kegiatan Belajar Mengajar Rincian Kegiatan Pendahuluan Dosen membuka materi dengan bertanya ”Apa yang dimaksud kemampumampatan tanah”?
Metode Diskusi seluruh kelompok
Media dan Alat - White Board
Durasi 10 menit
Output Mahasiswa dapat mempersiapkan diri
Penyajian: Uraian Dosen menjelaskan konsep dasar Konsolidasi dan Komponen Penurunan Dosen menjelaskan uji Konsolidasi Satu Dimensi di laboratorium Dosen menjelaskan perhitungan Penurunan oleh Konsolidasi Primer
- Ceramah - Diskusi seluruh kelompok
- Laptop - LCD - White Board
120 menit
Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip konsolidasi, prosedur kerja uji konsolidasi
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
14 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya
- Presentasi
Dosen menjelaskan indeks Pemampatan dan Indeks Pemuaian Dosen menjelaskan penurunan oleh Konsolidasi Sekunder Dosen menjelaskan koefisien Konsolidasi
di laboratorium dan menginterpretasikan hasil pengujiannya
Contoh Dosen menjelaskan prosedur uji konsolidasi satu dimensi di laboratorium Dosen menjelaskan bagaimana interpretasikan hasil uji konsolidasi di laboratorium Latihan Mengerjakan soal-soal latihan dalam buku teks yang akan dikerjakan beberapa peserta di depan kelas
Penutup Tes
Diskusi seluruh kelompok
White Board
Umpan Balik Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan uraian Tindak Lanjut Dosen memberikan tugas menentukan koefisien kemampatan, koefisien konsolidasi dan indeks kompresibilitas
15 menit
Mahasiswa dapat melakukan interpretasi data hasil uji konsolidasi di laboratorium
E. Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan cara memberikan tugas kepada mahasiswa dan dikumpulkan satu minggu setelah pertemuan.
F. Daftar Pustaka (Referensi) 1. Das, Braja .M (1994), Principles of Geotechnical Engineering, McGraw Hill 3rd ed., New York 2. Holtz, R.D and Kovacs, W.D, (2011), An Introduction to Geotechnical Engineering, Person-International Edition, New Jersey.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
15 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke
: Mekanika Tanah 1 : TSP-204 : 3 (tiga) : 150 menit : 9 (Sembilan)
A. Kompetensi: a.
Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisis masalah-masalah mekanika tanah yang berhubungan dengan bangunan teknik sipil.
b.
Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan dan menghitung penurunan pada pondasi dangkal
B. Pokok Bahasan Konsolidasi tanah dan Stabilitas bangunan C. Sub Pokok Bahasan Analisis Penurunan pondasi dangkal Distribusi Tegangan D. Kegiatan Belajar Mengajar Rincian Kegiatan Pendahuluan Dosen membuka materi tentang konsolidasi tanah
Metode Diskusi seluruh kelompok
Media dan Alat - White Board
Durasi 15 menit
Penyajian: Uraian Dosen menjelaskan tentang distribusi tegangan menurut teori Boussinesq Dosen menjelaskan tentang analisis penurunan pondasi dangkal
- Ceramah
- Laptop - LCD - White Board
120 menit
Output Mahasiswa dapat mempersiapkan diri
Mahasiswa dapat melakukan analisis penurunan akibat pondasi dangkal
Contoh Memberikan contoh pembebanan titik, beban garis dan beban terbagi rata
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
16 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya Latihan Mengerjakan soal-soal latihan dalam buku teks yang akan dikerjakan beberapa peserta di depan kelas
Penutup Tes
- Diskusi seluruh kelompok - Presentasi Diskusi seluruh kelompok
White Board
Umpan Balik Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan uraian Tindak Lanjut Dosen memberikan tugas distribusi tegangan
15 menit
Mahasiswa dapat melakukan analisis penurunan akibat tipe pembebanan
E. Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan cara memberikan tugas kepada mahasiswa dan dikumpulkan satu minggu setelah pertemuan.
F. Daftar Pustaka (Referensi) 1. Das, Braja .M (1994), Principles of Geotechnical Engineering, McGraw Hill 3rd ed., New York 2. Holtz, R.D and Kovacs, W.D, (2011), An Introduction to Geotechnical Engineering, Person-International Edition, New Jersey.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
17 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke
: Mekanika Tanah 1 : TSP-204 : 3 (tiga) : 150 menit : 10 (Sepuluh)
A. Kompetensi: a.
Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisis masalah-masalah mekanika tanah yang berhubungan dengan bangunan teknik sipil.
b.
Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan hubungan regangan-tegangan dan kriteria keruntuhannya
B. Pokok Bahasan Tegangan Pada Elemen Tanah C. Sub Pokok Bahasan Tegangan pada Satu Titik Hubungan Tegangan – Regangan dan Kriteria Keruntuhan Kriteria Keruntuhan Mohr – Coulomb
D. Kegiatan Belajar Mengajar Rincian Kegiatan Pendahuluan Dosen membuka materi dengan bertanya mengenai konsep kekuatan tanah Penyajian: Uraian Dosen menjelaskan tentang Tegangan pada Satu Titik Dosen menjelaskan hubungan Tegangan – Regangan dan Kriteria Keruntuhan Dosen menjelaskan kriteria Keruntuhan Mohr – Coulomb
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Metode Diskusi seluruh kelompok
Media dan Alat - White Board
Durasi 10 menit
Output Mahasiswa dapat mempersiapkan diri
- Ceramah
- Laptop - LCD - White Board
120 menit
Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip kekuatan geser dan jenis-jenis pengujian kekuatan geser di laboratorium serta
Versi/Revisi : 01/00
18 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya
Contoh Metode pengujian tegangan geser di laboratorium Menyelesaikan perhitungan untuk menentukan kriteria keruntuhan Mohr-Coulomb
- Diskusi seluruh kelompok
Latihan Mengerjakan soal-soal latihan dalam buku teks yang akan dikerjakan beberapa peserta di depan kelas
- Presentasi
Penutup Tes
Diskusi seluruh kelompok
menganalisis data hasil pengujian tersebut.
White Board
Umpan Balik Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan uraian Tindak Lanjut Dosen memberikan tugas kriteria keruntuhan Mohr - Coulomb
20 menit
Mahasiswa dapat menghitung dan menggambarkan kriteria keruntuhan Mohr -Coulomb
E. Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan cara memberikan kepada mahasiswa dan dikumpulkan satu minggu setelah pertemuan. F. Daftar Pustaka (Referensi) 1. Das, Braja .M (1994), Principles of Geotechnical Engineering, McGraw Hill 3rd ed., New York 2. Holtz, R.D and Kovacs, W.D, (2011), An Introduction to Geotechnical Engineering, Person-International Edition, New Jersey.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
19 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke
: Mekanika Tanah 1 : TSP-204 : 3 (tiga) : 150 menit : 11 (Sebelas)
A. Kompetensi: a. Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisis masalah-masalah mekanika tanah yang berhubungan dengan bangunan teknik sipil. b.
Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan bagaimana menentukan parameter-parameter kekuatan geser di laboratorium dan di lapangan.
B. Pokok Bahasan Kekuatan Geser Tanah C. Sub Pokok Bahasan Menentukan parameter-parameter kekuatan geser tanah di laboratorium (Uji geser langsung/direct shear) Uji triaksial unconfined D. Kegiatan Belajar Mengajar Rincian Kegiatan Pendahuluan Dosen membuka materi dengan mereview teori kekuatan geser
Metode Diskusi seluruh kelompok
Media dan Alat - White Board
Durasi 10 menit
Output Mahasiswa dapat mempersiapkan diri
Penyajian: Uraian Dosen menjelaskan tentang bagaimana menentukan parameter-parameter kekuatan geser tanah di laboratorium (uji geser langsung/direct shear) Dosen menjelaskan uji triaksial unconfines
- Ceramah
- Laptop - LCD - White Board
120 menit
Mahasiswa mampu menjelaskan prosedur pengujian di laboratorium dan menentukan parameter kekuatan
Contoh Prosedur pengujian direct shear dan triaksial unconfined SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
20 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya geser tanah Latihan
Penutup Tes
- Diskusi seluruh kelompok - Presentasi Diskusi seluruh kelompok
White Board
Umpan Balik Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan uraian Tindak Lanjut
20 menit
Mahasiswa dapat melakukan analisis perhitungan uji geser langsung dan triaksial
E. Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan cara memberikan tugas kepada mahasiswa dan dikumpulkan satu minggu setelah pertemuan. F. Daftar Pustaka (Referensi) 1. Das, Braja .M (1994), Principles of Geotechnical Engineering, McGraw Hill 3rd ed., New York 2. Holtz, R.D and Kovacs, W.D, (2011), An Introduction to Geotechnical Engineering, Person-International Edition, New Jersey.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
21 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke
: Mekanika Tanah 1 : TSP-204 : 3 (tiga) : 150 menit : 12 (Dua Belas)
A. Kompetensi: a. Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisis masalah-masalah mekanika tanah yang berhubungan dengan bangunan teknik sipil. b.
Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan prosedur uji tekan terkekang dan bagaimana pengaruh tegangan air pori tanah
B. Pokok Bahasan Tegangan pada Elemen Tanah 3D C. Sub Pokok Bahasan Uji Tekan Terkekang (confined compression) atau Uji triaksial Pengaruh Tegangan Air pori tanah D. Kegiatan Belajar Mengajar Rincian Kegiatan Pendahuluan Dosen membuka materi dengan mereview prinsip tegangan air pori tanah Penyajian: Uraian Dosen menjelaskan uji tekan terkekang (confined compression) atau uji triaksial Dosen menjelaskan pengaruh akibat tegangan air pori tanah Contoh Dosen memberikan contoh Mekanika Tanah 1 portal bergoyang dan tak bergoyang dengan menggunakan metode slope-deflection SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Metode Diskusi seluruh kelompok
Media dan Alat - White Board
Durasi 10 menit
Output Mahasiswa dapat mempersiapkan diri
- Ceramah
- Laptop - LCD - White Board
120 menit
Mahasiswa dapat menjelaskan prinsip kerja uji tekan terkekang dan memahami pegaruh akibat adanya tegangan air pori.
- Diskusi seluruh kelompok
Versi/Revisi : 01/00
22 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya
Latihan Mengerjakan soal-soal latihan dalam buku teks yang akan dikerjakan beberapa peserta di depan kelas
- Presentasi
Penutup Tes
Diskusi seluruh kelompok
White Board
Umpan Balik Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan uraian Tindak Lanjut Dosen memberikan tugas sesuai dengan uraian
20 menit
Mahasiswa dapat menjelaskan prinsip kerja uji tekan terkekang dan memahami pegaruh akibat adanya tegangan air pori.
E. Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan cara memberikan tugas kepada mahasiswa dan dikumpulkan satu minggu setelah pertemuan. F. Daftar Pustaka (Referensi) 1. Das, Braja .M (1994), Principles of Geotechnical Engineering, McGraw Hill 3rd ed., New York 2. Holtz, R.D and Kovacs, W.D, (2011), An Introduction to Geotechnical Engineering, Person-International Edition, New Jersey.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
23 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke
: Mekanika Tanah 1 : TSP-204 : 3 (tiga) : 150 menit : 13 (Tiga Belas)
A. Kompetensi: a.
Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisis masalah-masalah mekanika tanah yang berhubungan dengan bangunan teknik sipil.
b. Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan dan menganalisis hasil triaksial di laboratorium untuk B. Pokok Bahasan Interpretasi Hasil Triaksial C. Sub Pokok Bahasan Interpretasi Hasil Triaksial di Laboratorium
D. Kegiatan Belajar Mengajar Rincian Kegiatan Pendahuluan Dosen membuka materi dengan mereview pengujian triaksila di laboratorium Penyajian: Uraian Dosen menjelaskan Interpretasi Hasil Triaksial di Laboratorium
Metode Diskusi seluruh kelompok
Media dan Alat - White Board
Durasi 10 menit
Output Mahasiswa dapat mempersiapkan diri
- Ceramah
- Laptop - LCD - White Board
120 menit
Mahasiswa dapat menganalisis hasil pengujian triaksial di laboratorium untuk
Contoh Dosen memberikan contoh perhitungan berdasarkan kriteria keruntuhan untuk masing-masing SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
24 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya jenis pengujian triksial Latihan Mengerjakan soal-soal latihan dalam buku teks yang akan dikerjakan beberapa peserta di depan kelas
menentukan parameter kuat geser tanah
- Diskusi seluruh kelompok - Presentasi
Penutup Tes
Diskusi seluruh kelompok
White Board
Umpan Balik Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan uraian Tindak Lanjut
20 menit
Mahasiswa dapat melakukan perhitungan untuk menentukan keruntuhan geser dari suatu pengujian triaksial
E. Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan cara memberikan tugas kepada mahasiswa dan dikumpulkan satu minggu setelah pertemuan.
F. Daftar Pustaka (Referensi) 1. Das, Braja .M (1994), Principles of Geotechnical Engineering, McGraw Hill 3rd ed., New York 2. Holtz, R.D and Kovacs, W.D, (2011), An Introduction to Geotechnical Engineering, Person-International Edition, New Jersey.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
25 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke
: Mekanika Tanah 1 : TSP-204 : 3 (tiga) : 150 menit : 14 (Empat Belas)
A. Kompetensi: a.
Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisis masalah-masalah mekanika tanah yang berhubungan dengan bangunan teknik sipil.
b.
Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan dan memahami stress path konstruksi bangunan
B. Pokok Bahasan Evaluasi Pembebanan Tanah C. Sub Pokok Bahasan Stress path Parameter Tekanan pori pada Stress Path yang Berbeda Aplikasi Stress Path untuk Engineering Practice D. Kegiatan Belajar Mengajar Rincian Kegiatan Pendahuluan Dosen membuka materi dengan menjelaskan definisi “stress path”/lintasan tegangan Penyajian: Uraian Dosen menjelaskan parameter Tekanan pori pada Stress Path yang Berbeda Dosen menjelaskan aplikasi Stress Path untuk Engineering Practice
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Metode Diskusi seluruh kelompok
Media dan Alat - White Board
Durasi 10 menit
Output Mahasiswa dapat mempersiapkan diri
- Ceramah
- Laptop - LCD - White Board
120 menit
Mahasiswa dapat menjelaskan tekanan pori pada stress path yang berbeda
Versi/Revisi : 01/00
26 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya Contoh Dosen memberikan contoh Latihan Mengerjakan soal-soal latihan dalam buku teks yang akan dikerjakan beberapa peserta di depan kelas
- Diskusi seluruh kelompok - Presentasi
Penutup Tes
Diskusi seluruh kelompok
White Board
Umpan Balik Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan uraian Tindak Lanjut Dosen memberikan tugas stress path
20 menit
Mahasiswa memahami pengujian-pengujian parameter tanah pada kondisi tanah berinterkasi dengan air
E. Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan cara memberikan tugas kepada mahasiswa dan dikumpulkan satu minggu setelah pertemuan.
F. Daftar Pustaka (Referensi) 1. Das, Braja .M (1994), Principles of Geotechnical Engineering, McGraw Hill 3rd ed., New York 2. Holtz, R.D and Kovacs, W.D, (2011), An Introduction to Geotechnical Engineering, Person-International Edition, New Jersey.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
27 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke
: Mekanika Tanah 1 : TSP-204 : 3 (tiga) : 150 menit : 15 (Lima Belas)
A. Kompetensi: a.
Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisis masalah-masalah mekanika tanah yang berhubungan dengan bangunan teknik sipil.
b.
Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengenal peristiwa thixotrophy tanah
B. Pokok Bahasan Anisotropik dan Tiksotropik Pada Tanah Butiran Halus C. Sub Pokok Bahasan Pengaruh Kecepatan Pembebanan Jenis-Jenis Beban pada Tanah Halus yang Beragam D. Kegiatan Belajar Mengajar Rincian Kegiatan Pendahuluan Dosen membuka materi dengan menjelaskan pengertian anisotropik pada tanah berbutir halus Penyajian: Uraian Dosen menjelaskan pengaruh kecepatan pembebanan Dosen menjelaskan jenis-jenis beban pada tanah halus yang beragam Contoh Dosen memberikan Latihan Mengerjakan soal-soal latihan dalam buku teks yang akan dikerjakan beberapa peserta di SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Metode Diskusi seluruh kelompok
Media dan Alat - White Board
Durasi 10 menit
Output Mahasiswa dapat mempersiapkan diri
- Ceramah
- Laptop - LCD - White Board
120 menit
Mahasiswa dapat menganalisis pengaruh kecepatan pada pembebanan
- Diskusi seluruh
Versi/Revisi : 01/00
28 dari 29
Program Studi Teknik Sipil Universitas Pembangunan Jaya depan kelas
kelompok - Presentasi
Penutup Tes
Diskusi seluruh kelompok
White Board
Umpan Balik Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan uraian Tindak Lanjut Dosen memberikan tugas menyelesaikan struktur portal bergoyang tentu dengan cara momen distribusi
15 menit
Mahasiswa dapat menganalisis pengaruh kecepatan pada pembebanan
E. Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan cara memberikan tugas kepada mahasiswa dan dikumpulkan satu minggu setelah pertemuan.
F. Daftar Pustaka (Referensi) 1. Das, Braja .M (1994), Principles of Geotechnical Engineering, McGraw Hill 3rd ed., New York 2. Holtz, R.D and Kovacs, W.D, (2011), An Introduction to Geotechnical Engineering, Person-International Edition, New Jersey.
SAP-Mekanika Tanah 1 (TSP-204)
Versi/Revisi : 01/00
29 dari 29