PUTUSAN NOMOR : 162/PID.SUS/2015/PT.Bdg.
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI BANDUNG, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Pidana dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan Putusan sebagai berikut, dalam perkara Terdakwa :
Nama lengkap
: SAPRINALDI Alias ALDI Bin LISMUDIN
Tempat lahir
: Jakarta
Umur /tanggal lahir
: 44 Tahun / 21 September 1970
Jenis kelamin
: Laki-Laki
Kebangsaan
: Indonesia
Tempat tinggal
: Jalan
Kramat
Kelurahan
Asem
Pancoran
RT.003/RW.014 Mas
Kecamatan
Pancoran Mas, Kota Depok Agama
: Islam
Pekerjaan
: Karyawan Swasta
Pendidikan
: SMA
Terdakwa telah ditahan di Rumah Tahanan Negara berdasarkan Surat Perintah Penahanan : 1. Penyidik, sejak tanggal 19 November 2014 sampai dengan tanggal 08 Desember 2014; 2. Perpanjangan oleh Penuntut Umum , sejak tanggal 9 Desember 2014 sampai dengan tanggal 17 Januari 2015; 3. Penuntut Umum, sejak tanggal 15 Januari 2015 sampai dengan tanggal 3 Februari 2015; 4. Hakim Pengadilan Negeri Depok tanggal 29 Januari 2015 sejak tanggal 29 Januari 2015 sampai dengan tanggal 27 Februari 2015; 5. Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Negeri Depok, sejak tanggal 28 Februari 2015 sampai dengan 28 April 2015; 6. Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Bandung, sejak tanggal 29 April 2015 sampai dengan 27 Mei 2015; 7. Penetapan Penahanan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Bandung sejak tanggal 8 Mei 2015 sampai dengan tanggal 6 Juni 2015 ;
Hal 1 dari 10 halaman Perk. Nomor. 162/Pid.Sus/2015/PT.Bdg
8. Perpanjangan penahanan Wakil Ketua Pengadilan Tunggi Bandung sejak tanggal 7 Juni 2015 sampai dengan 5 Agustus 2015 ; Terdakwa dalam persidangan didampingi oleh Penasihat Hukum yang bernama H. Aibrah Said, SH, Hj. Helmyas Husein, SH dan Rio Helmy Syafreza, SH Advokat/Pengacara yang berkantor di Komplek Perkantoran Cempaka Mas Jalan Let. Jend. Suprapto Blok C Nomor 32 Cempaka Putih, Jakarta Pusat/atau di Jalan Pembina Raya Nomor 346 Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 11 Februari 2015 yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Depok tanggal 18 Februari 2015 dengan Nomor 13/SK/Pid/2015/PN.Dok; PENGADILAN TINGGI TERSEBUT : Telah
membaca
berkas
perkara
dan
surat-surat
pemeriksaan
mengenai perkara tersebut serta Turunan Putusan Pengadilan Negeri Depok tanggal 6 Mei 2015 Nomor : 68/Pid.Sus/2015/PN.Dpk, dalam perkara Terdakwa tersebut diatas ; Menimbang,
bahwa
Terdakwa
telah
diajukan
ke
Persidangan
Pengadilan Negeri Depok, atas dasar surat Dakwaan Reg. Perkara Nomor. PDM-42/Depok/01/2015 tertanggal --- Januari 2015 sebagai berikut : DAKWAAN Bahwa ia Terdakwa SAPRINALDI als ALDI Bin LISMUDIN, pada hari Kamis tanggal 30 Oktober 2014 sekira pukul 20.00 WIB, hari Minggu tanggal 02 Nopember 2014 sekitar jam 00.15 WIB dan jam 05.00 WIB
atau setidak-
tidaknya pada suatu waktu pada bulan Oktober 2012 bertempat di rumah kontrakan Terdakwa di Jalan Kramat Asem, RT.003/RW.014, Kelurahan Pancoran Mas, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok atau setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Depok yang berwenang untuk memeriksa dan mengadilinya jika antara beberapa perbuatan, meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai perbuatan berlanjut dengan sengaja melakukan melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain. Perbuatan mana dilakukan oleh Terdakwa dengan cara sebagai berikut : -
Berawal pada hari Senin tanggal 13 Oktober 2014, Terdakwa berkenalan dengan saksi SAKSI melalui Handphone atau dengan menggunakan BBM
Hal 2 dari 10 halaman Perk. Nomor. 162/Pid.Sus/2015/PT.Bdg.
lalu pada tanggal 30 Oktober 2014 Terdakwa mengajak saksi SAKSI untuk ketemuan di Kampung
Pulo Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan
Pancoran Mas Kota Dpeok. Kemudian sekira jam 19.00 WIB, saksi SAKSI menemui Terdakwa dan Terdakwa mengajak saksi SAKSI ke rumah kontrakannya di Jalan Kramat Asem, RT.003/RW.014, Kelurahan Pancoran Mas, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, karena saksi SAKSI maka Terdakwa menarik tangan saksi SAKSI untuk ikut ke rumah kontrakannya. Sesampainya di kontrakan Terdakwa, Terdakwa mengunci pintu dan menyuruh saksi SAKSI duduk di lantai kemudian Terdakwa mendorong saksi SAKSI ke kasur lalu berusaha membuka baju dan celana saksi Nur Indah Pratiwi, saksi SAKSI mencoba berontak dan berteriak namun Terdakwa membungkam mulut saksi SAKSI dengan tangan Terdakwa. Setelah berhasil membuka baju dan celana saksi SAKSI lalu Terdakwa menciumi dan menjilat payudara dan kemaluan saksi SAKSI selanjutnya Terdakwa memaksa saksi SAKSI untuk menjilat kemaluan Terdakwa dengan cara menekan kepala saksi SAKSI ke arah kemaluan Terdakwa. Lalu Terdakwa memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan saksi SAKSI sampai Terdakwa puas dan Terdakwa mengeluarkan sperma di atas perut saksi Nur Indah Pratiwi, kemudian setelah selesai menyetubuhi saksi Nur Indah Pratiwi, Terdakwa menyuruh saksi SAKSI mandi dan mengenakan kembali baju dan celananya. Lalu Terdakwa memberikan uang sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah) dengan maksud untuk jajan dan agar saksi SAKSI tidak memberitahukan perbuatan Terdakwa kepada orang tua saksi SAKSI namun saksi SAKSI menolak uang yang diberikan Terdakwa sehingga Terdakwa menyelipkan uang tersebut ke dalam saku belakang sebelah kanan celana saksi Nur Indah Pratiwi, selain uang Terdakwa juga memberikan Boneka Keropi kodok hijau kepada saksi Nur Indah Pratiwi. -
Bahwa benar pada hari Sabtu tanggal 1 Nopember 2014, sekira pukul 23.00 Wib, Terdakwa menghubungi saksi SAKSI melalui SMS dan menanyakan keberadaan saksi SAKSI lalu saksi SAKSI memberitahu kepada Terdakwa bahwa saksi SAKSI sedang berada di Kukusan mau pulang namun tidak ada angkot maka saksi meminta tolong kepada Terdakwa untuk minta dijemput dan diantarkan pulang, namun Terdakwa tidak mengantarkan saksi SAKSI pulang melainkan membawanya kembali ke rumah kontrakan Terdakwa lalu sesampainya dirumah Terdakwa pada hari Minggu tanggal 02 Nopember 2014 sekitar jam 00.00 WIB, Terdakwa
Hal 3 dari 10 halaman Perk. Nomor. 162/Pid.Sus/2015/PT.Bdg.
langsung mengunci pintu dan mendorong saksi SAKSI ke kasur hingga terjatuh lalu membuka baju dan celana saksi SAKSI hingga telanjang dan saksi SAKSI mencoba berontak dan berteriak namun Terdakwa kembali membungkam mulut saksi SAKSI dengan tangan Terdakwa. Setelah berhasil membuka baju dan celana saksi SAKSI lalu Terdakwa menciumi dan menjilat payudara dan kemaluan saksi SAKSI selanjutnya Terdakwa memaksa saksi SAKSI untuk menjilat kemaluan Terdakwa dengan cara menekan kepala saksi SAKSI ke arah kemaluan Terdakwa. Lalu Terdakwa memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan saksi SAKSI kemudian Terdakwa menyuruh saksi SAKSI menungging dan tiba-tiba Terdakwa memasukkan kemaluannya ke dalam dubur saksi SAKSI hingga saksi SAKSI yang mencoba berontak hanya bisa menangis kesakitan lalu Terdakwa kembali memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan saksi SAKSI dengan menggerakkan maju mundur sampai Terdakwa puas dan mengeluarkan sperma di dalam kemaluan saksi Nur Indah Pratiwi. Setelah puas menyetubuhi saksi SAKSI lalu Terdakwa tidur, dan ketika Terdakwa bangun sekitar jam 05.00 WIB, Terdakwa kembali menyetubuhi saksi SAKSI dengan membuka baju dan celana saksi SAKSI lalu Terdakwa menciumi dan menjilat payudara dan kemaluan saksi SAKSI selanjutnya Terdakwa memaksa saksi SAKSI untuk menjilat kemaluan Terdakwa dengan cara menekan kepala saksi SAKSI ke arah kemaluan Terdakwa. Lalu Terdakwa memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan saksi SAKSI dan juga memasukkan kemaluannya ke dalam dubur lalu dimasukkan kembali ke dalam kemaluan saksi SAKSI sampai Terdakwa puas dan mengeluarkan spermanya di dalam kemaluan saksi Nur Indah Pratiwi. Setelah selesai menyetubuhi saksi Nur Indah Pratiwi, Terdakwa menyuruh saksi SAKSI mandi dan mengenakan kembali baju dan celananya lalu Terdakwa mengantarkan saksi SAKSI sampai depan gang jalan rumah saksi Nur Indah Pratiwi. -
Perbuatan Terdakwa tersebut diketahui setelah saksi Desi Sulastri selaku ibu dari saksi SAKSI yang mencurigai keadaan saksi SAKSI yang menjadi pendiam, sering melamun dan menangis maka setelah saksi Desi Sulastri menanyakan kepada saksi SAKSI lalu saksi SAKSI mengakui bahwa saksi SAKSI telah disetubuhi oleh Terdakwa Saprinaldi als Aldi kemudian saksi Desi Sulastri bersama saksi Marjuki dan saksi Fitriah mencari Terdakwa ke rumah
kontrakannya
dan
berhasil
menemukan
Terdakwa
dan
membawanya kepada saksi Abdul Rahman sebagai Ketua RT lalu
Hal 4 dari 10 halaman Perk. Nomor. 162/Pid.Sus/2015/PT.Bdg.
menyerahkan Terdakwa kepada pihak Kepolisian untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya dan diproses lebih lanjut. -
Berdasarkan Visum Et Repertum dari Rumah Sakit Bhayangkara Tk.I R. Said Sukanto No.R/185/VER-PPT-KSA/ XI/2014/Rumkit Bhy.TK.I tertanggal 18 November 2014 yang ditanda tangani oleh Dr. Ardiga dengan kesimpulan sebagai berikut : Telah dilakukan pemeriksaan terhadap seorang anak perempuan yang menurut keterangan berusia empat belas tahun. Tidak ada tanda-tanda perlukaan. Pada pemeriksaan alat kelamin sesuai dengan hasil konsultasi kepada dokter ahli kandungan dan kebidanan didapatkan hasil robekan lama selaput dara arah jam lima, tujuh dan sembilan sampai dasar, korban dikonsultasikan kepada psikolog dengan hasil adanya kecemasan dan ketakutan berlebih. Pada pemeriksaan bilasan vagina ditemukan adanya bakteri Trichomonas Vaginalis. Robekan selaput dara ini akibat kekerasan benda tumpul. Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam
pasal 81 Ayat (1)
Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang
Perlindungan Anak jo Pasal 64 ayat 1 KUHP; Menimbang, bahwa berdasarkan Tuntutan Jaksa Penuntut Umum Tertanggal 01 April 2015 Nomor. Reg. Perkara. PDM-42/Depok/01/2015 Terdakwa telah dituntut ssbagai berikut : 1. Menyatakan
Terdakwa SAPRINALDI Alias ALDI Bin LISMUDIN terbukti
bersalah melakukan tindak pidana “dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya yang dilakukan secara berlanjut “ sebagimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 81 ayat (1) UU RI Nomor 23 tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Jo Pasal 64 ayat (1) KUHP; 2. Menjatuhkan pidana penjara terhadap Terdakwa SAPRINALDI Alias ALDI Bin LISMUDIN dengna pidana penjara selama 12 (dua belas) tahun dikurangi selama Terdakwa berada dalam tahanan dan membayar denda sebesar Rp.80.000.000,-(delapan puluh juta rupiah) subsidair 3 (tiga) bulan kurungan; 3. Menyatakan barang bukti berupa : -
1 (satu) Potong Kaos Warna Merah;
-
1 (satu) Potong Celana Panjang Jeans Warna Biru;
-
1 (satu) Potong Celana dalam warna putih hitam;
Hal 5 dari 10 halaman Perk. Nomor. 162/Pid.Sus/2015/PT.Bdg.
-
1 (satu) Potong BH Warna Hitam;
Dikembalikan kepada Saksi Nur Indah Pratiwi; 4. Menetapkan agar Terdakwa dibebani untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.1.000.- (seribu rupiah);
Menimbang, bahwa berdasarkan atas Tuntutan tersebut, Pengadilan Negeri Depok tanggal 6 Mei 2015 Nomor. 68/Pid.Sus/2015 /PN.Dpk menjatuhkan Putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa Saprinaldi Als Aldi Bin Lismudin telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya secara berlanjut ” sebagaimana dalam dakwaan; 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa Saprinaldi Als Aldi Bin Lismudin oleh karena itu dengan pidana penjara selama
6 (enam) Tahun dan pidana
denda sebesar Rp.80.000.000,00 (Delapan Puluh Juta Rupiah) 3. Menetapkan apabila denda tersebut tidak dibayar maka akan diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) Bulan; 4. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa tersebut dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; 5. Menetapkan Terdakwa tersebut tetap dalam tahanan 6. Menetapkan barang bukti berupa
:
-
1 (satu) Potong Kaos Warna Merah;
-
1 (satu) Potong Celana Panjang Jeans Warna Biru
-
1 (satu) Potong Celana dalam warna putih hitam
-
1 (satu) Potong BH Warna Hitam
Dikembalikan kepada Saksi Nur Indah Pratiwi 7. Membebankan Terdakwa tersebut untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,00 (dua ribu rupiah). Menimbang,
bahwa Jaksa Penuntut Umum megajukan permintaan
Banding terhadap putusan tersebut di atas pada tanggal 8 Mei 2015 sebagaimana
ternyata
08/Akta.Pid/2015/PN.Dpk,
dari
Akta
Permintaan
Banding
Nomor
:
permintaan Banding tersebut telah diberitahukan
kepada Terdakwa pada tanggal 20 Mei 2015 dengan seksama; Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum mengajukan Memori Bandingnya tertanggal 19 Mei 2015 yang diterima oleh Wakil Panitera
Hal 6 dari 10 halaman Perk. Nomor. 162/Pid.Sus/2015/PT.Bdg.
Pengadilan Negeri Depok pada tanggal 22 Mei 2015, Memori Banding mana telah diberitahukan kepada Terdakwa pada tanggal 28 Mei 2015 dengan seksama ; Menimbang, bahwa telah diberikan kesempatan untuk mempelajari berkas perkara (INZAGE) sebelum berkas perkara dikirim ke Pengadilan Tinggi Bandung telah diberi kesempatan kepada Terdakwa pada tanggal 20 Mei 2015 dan kepada Jaksa Penuntut Umum 27 Mei 2015 dengan patut dan cara seksama, terhitung sejak pemberitahuan memeriksa berkas perkara ini diterima selama 7 (tujuh) hari kerja ; Menimbang, bahwa permintaan akan pemeriksaan dalam Tingkat Banding oleh Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan cara-cara serta syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-Undang, maka Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat Permintaan Banding tersebut secara formal dapat diterima ; Menimbang,
bahwa
setelah
Majelis
Hakim
Tingkat
Banding
mempelajari dengan seksama Berkas Perkara dan Turunan Resmi Putusan Pengadilan Negeri Depok tanggal 6 Mei 2015 Nomor : 68/Pid.Sus/2015 /PN.Dpk. serta Memori Banding dari Jaksa Penuntut Umum, Majelis Hakim Tingkat Banding sependapat dengan pertimbangan hukum dan alasan-alasan Hakim Tingkat Pertama dalam putusannya bahwa Terdakwa terbukti dengan sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan
kepadanya
serta
kualifikasi
deliknya
sudah
benar
dan
pertimbangan Hakim Tingkat Pertama diambil alih dan dijadikan sebagai pertimbangan sendiri oleh Majelis Hakim Tingkat Banding dalam memutus perkara ini di Tingkat Banding kecuali mengenai lamanya Pidana yang dijatuhkan pada Terdakwa harus diperbaiki dengan pertimbangan sebagai berikut ; Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat bahwa Putusan Pengadilan Negeri Depok tanggal 6 Mei 2015 Nomor : 68/Pid.Sus/2015 /PN.Dpk harus diperbaiki sekedar mengenai lamanya Pidana yang dijatuhkan pada Terdakwa karena hukuman yang dijatuhkan oleh Hakim Pengadilan Negeri Depok terlalu ringan, tidak memberikan efek jera dan keadaan Korban yang mengakibatkan kecemasan dan ketakutan berlebih, serta
Hal 7 dari 10 halaman Perk. Nomor. 162/Pid.Sus/2015/PT.Bdg.
kehilangan kegadisannya tidak mungkin lagi dapat dipulihkan kembali sebagaimana semula sehingga belum memenuhi rasa keadilan bagi korban ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas hukuman Pidana terhadap Terdakwa akan diperbaiki sedangkan putusan selebihnya dapat dikuatkan sehingga amar selengkapnya berbunyi seperti tersebut di bawah ini ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa berada dalam tahanan sebelum putusan ini mempunyai kekuatan hukum tetap maka Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat cukup alasan untuk mengurangkan seluruh masa tahanan yang telah dijalani Terdakwa dari lamanya pidana yang dijatuhkan kepadanya ; Menimbang, bahwa karena Terdakwa telah ditahan berdasarkan surat perintah/penetapan Penahanan yang sah maka cukup beralasan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan; Menimbang, bahwa karena Terdakwa dinyatakan bersalah maka kepadanya dibebani pula untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan ; Mengingat pasal 81 ayat (2) Undang-undang Nomor. 23 Tahun 2002 jo. Undang-Undang Nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahanatas Undangundang Nomor 23 tahun 2002 jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 dan pasal-pasal lain yang berhubungan dengan perkara ini ; MENGADILI -
Menerima Permintaan Banding dari Jaksa Penuntut Umum ;
-
Memperbaiki Putusan Pengadilan Negeri Depok tanggal 6 Mei 2015 Nomor : 68/Pid.Sus/2015 /PN.Dpk, sekedar mengenai lamanya pidana yang dijatuhkan, sehingga selengkapnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa Saprinaldi Als Aldi Bin Lismudin telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa
anak
melakukan
persetubuhan
dengannya
secara
berlanjut ” sebagaimana dalam dakwaan;
Hal 8 dari 10 halaman Perk. Nomor. 162/Pid.Sus/2015/PT.Bdg.
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa Saprinaldi Als Aldi Bin Lismudin oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) Tahun dan pidana denda sebesar Rp.80.000.000,00 (Delapan Puluh Juta Rupiah); 3. Menetapkan apabila denda tersebut tidak dibayar maka akan diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) Bulan; 4. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa tersebut dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; 5. Menetapkan Terdakwa tersebut tetap dalam tahanan 6. Menetapkan barang bukti berupa
:
- 1 (satu) Potong Kaos Warna Merah; - 1 (satu) Potong Celana Panjang Jeans Warna Biru; - 1 (satu) Potong Celana dalam warna putih hitam; - 1 (satu) Potong BH Warna Hitam; Dikembalikan kepada Saksi SAKSI ; 7. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam kedua Tingkat Peradilan yang dalam tingkat Banding sebesar Rp. 1.000,(seribu rupiah); Demikianlah, diputus dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Bandung pada Hari : Rabu tanggal 24 Juni 2015, oleh kami : HARTONO ABDUL MURAD, S.H M.H Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Bandung sebagai Hakim Ketua Majelis dengan AMRIDDIN, S.H M.H dan Dr.H. WAHIDIN, S.H, M.H. masing-masing sebagai Hakim Anggota, berdasarkan Surat Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Bandung tertanggal 11 Juni 2015, Nomor : 162/Pen/Pid.Sus/2015/PT.Bdg., ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara ini dalam Tingkat Banding dan Putusan tersebut pada hari Kamis tanggal 02 Juli 2015 diucapkan dalam persidangan yang dinyatakan terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri HakimHakim Anggota, serta dibantu oleh : HENDAYANI, S.H. Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi tersebut, akan tetapi tanpa dihadiri oleh Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum tersebut.
Hakim anggota,
Hakim Ketua,
Hal 9 dari 10 halaman Perk. Nomor. 162/Pid.Sus/2015/PT.Bdg.
Ttd
Ttd
AMRIDDIN, S.H M.H.
HARTONO ABDUL MURAD, S.H M.H.
Ttd
Dr.H. WAHIDIN, S.H, M.H
Panitera Pengganti
Ttd HENDAYANI, S.H
Hal 10 dari 10 halaman Perk. Nomor. 162/Pid.Sus/2015/PT.Bdg.