P PU U TT U US SA AN N Nomor : 117/Pid/2013/PT.Bdg.
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” Pengadilan Tinggi Bandung yang mengadili perkara-perkara pidana dalam tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara atas nama Terdakwa :
Nama lengkap
: PAWITAN KARUNIA PUTERI ;
Tempat lahir
: Jakarta ;
Umur/Tgl lahir
: 27 tahun/ 21 September 1984 ;
Jenis kelamin
: Perempuan ;
Kebangsaan
: Indonesia;
Tempat tinggal
: Jln. Taman Wisma Asri Blok AA/16 No. 32-33 RT. 002 Rw.022 Kelurahan Teluk Pucung Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi;
Agama
: Islam ;
Pekerjaan
: Karyawan Swasta ;
Terdakwa tidak ditahan ;
Pengadilan Tinggi tersebut ; Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang bersangkutan serta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 11 Februari 2013, Nomor : 300/Pid.B/2012/PN.Bks. dalam perkara terdakwa tersebut ;
Telah membaca surat dakwaan Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Bekasi yang pada pokoknya Terdakwa diajukan dalam persidangan ini dengan dakwaan sebagai berikut :
Primair : Bahwa ia terdakwa Pawitan Karunia Puteri, pada tanggal 01 Januari 2009 sampai dengan tanggal 31 Desember 2009, atau setidak-tidaknya dalam tahun 2009, bertempat di bertempat di PT. Lingkar Cipta Selaras Jln. Pulau Ribung Raya Blok AE
2
No.97 Ruko B24 Perum Galaxi Kel. Pekayon Jaya Kec. Bekasi Selatan Kota Bekasi, atau setidak-tidaknya disuatu tempat termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bekasi, Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasaannya buka karena kejahatan yang dilakukan oleh orang yang penguasaannya terhadap barang disebabkan karena ada hubungan kerja atau karena pencarian atau mendapat upah untuk itu, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :
-
Bahwa terdakwa adalah Karyawan PT. Lingkar Cipta Selaras berdasrkan Surat Keputusan dari pengurus perseroan selaku Accounting Pollincs (Keuangan Billiard) serta tugas dan tanggung jawabnya megelola uang pendapatan PT. Lingkar Cipta Selaras dibagian Pollincs (Billiard) kemudian mengimput data pendapatan dan pengeluaran PT. Lingkar Cipta Selaras dibagian Pollincs (Billiard) serta memberikan laporan setiap bulanya khususnya dibagian Pollincs (Billiard) kepada Direktur Keuangan ;
-
Bahwa terdakwa selaku Accounting Pollincs (keuangan Billiard) PT. Lingkar Cipta Selaras mendapatkan setoran uang dari sewa meja Biliard, makanan, rokok, program member dan karaoke yang diterima oleh para kasir Pollincs (Billiard) kemudian disetorkan kepada terdakwa lalau terdakwa yang memasukan uang tersebut ke rekenig PT. Lingkar Cipta Selaras ;
-
Bahwa saksi Zaldy Rizky Hidayat selaku Kepala seksi Keuangan PT. Lingkar Cipta Selaras yang bertugas sejak tahun 2010 menemukan kejangalan berupa bon tanpa ada vocer bukti pengeluaran uang serta bukti penerimaan kasir berbeda dengan rekening Koran Bank masuk dari tahun 2009 ;
-
Bahwa berdasarkan audit yang dilakukan oleh saksi Anifudin, SE terhadap keuangan PT. Lingkar Cipta Selaras pada tahun 2009 terdapat penyalahgunaan kewenangan dari bagian keuangan yang dijabat oleh terdakwa dimana berdasarkan uang yang diterima terdakwa dari para kasir Pollincs pada Januari 2009 sampai dengan Desember 2009 sebesar Rp. 1.492.037.811,- (satu milyard empat ratus Sembilan puluh dua juta tiga puluh Sembilan ribu delapan ratus sebelas
rupiah)
sedangkan
berdasrkan
rekapitulasi
pengeluaran
uang
berdasrkan penggunaanya pada Januari 2009 sampaidengan Desember 2009 sebesar Rp. 1.178.822.950 (satu milyard seratus tujuh puluh delapan juta delapan ratus dua puluh dua ribu Sembilan ratus lima puluh rupiah) sehingga terjadi selisih (Kerugian) PT. Lingkar Cipta Selaras sebesar Rp. 313.214.861.
3
bahwa perbuatan terdakwa selaku Accounting Pollincs PT. Lingak Cipta Selaras yang telah menerima uang dari para kasir Pollincs ( Billiard) dan tidak menyetorkan kerekening PT. Lingkar Cipta Selaras sehingga PT. Lingkar Cipta Selaras mengalami kerugian sebesar Rp. 313.214.861,- (tiga ratus tiga belas juta dua ratus empat belas ribu delapan ratus enam puluh satu rupiah) ; -
Bahwa perbuatan terdakwa selaku Accouting Pollincs PT. Lingkar Cipta Selaras yang telah menerima uang dari para kasir Pollincs (Billiard) dan tidak menyetorkan ke rekening PT. Lingkar Cipta Selaras, sehingga PT. Lingkar Cipta Selaras mengalami kerugian sebesar Rp.313.214.861,- (tiga ratus tiga belas juta dua ratus empat belas ribu delapan ratus enam puluh satu rupiah) ;
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 374 KUHP ;
Subsidair : Bahwa ia terdakwa Pawitan Karunia Puteri, pada tanggal 01 Januari 2009 sampai dengan tanggal 31 Desember 2009, atau setidak-tidaknya dalam tahun 2009, bertempat di bertempat di PT. Lingkar Cipta Selaras Jln. Pulau Ribung Raya Blok AE No.97 Ruko B24 Perum Galaxi Kel. Pekayon Jaya Kec. Bekasi Selatan Kota Bekasi, atau setidak-tidaknya disuatu tempat termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bekasi, dengan sengaja dan melawan hokum memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasaanya bukan karena kejahatan perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : -
Bahwa terdakwa selaku Accounting Pollincs (keuangan Billiard) PT. Lingkar Cipta Selaras mendapatkan setoran uang dari sewa meja Biliard, makanan, rokok, program member dan karaoke yang diterima oleh para kasir Pollincs (Billiard) kemudian disetorkan kepada terdakwa lalau terdakwa yang memasukan uang tersebut ke rekenig PT. Lingkar Cipta Selaras ;
-
Bahwa saksi Zaldy Rizky Hidayat selaku Kepala seksi Keuangan PT. Lingkar Cipta Selaras yang bertugas sejak tahun 2010 menemukan kejangalan berupa bon tanpa ada vocer bukti pengeluaran uang serta bukti penerimaan kasir berbeda dengan rekening Koran Bank masuk dari tahun 2009 ;
-
Bahwa berdasarkan audit yang dilakukan oleh saksi Anifudin, SE terhadap keuangan PT. Lingkar Cipta Selaras pada tahun 2009 terdapat penyalahgunaan kewenangan dari bagian keuangan yang dijabat oleh terdakwa dimana
4
berdasarkan uang yang diterima terdakwa dari para kasir Pollincs pada Januari 2009 sampai dengan Desember 2009 sebesar Rp. 1.492.037.811,- (satu milyard empat ratus Sembilan puluh dua juta tiga puluh Sembilan ribu delapan ratus sebelas
rupiah)
sedangkan
berdasrkan
rekapitulasi
pengeluaran
uang
berdasrkan penggunaanya pada Januari 2009 sampaidengan Desember 2009 sebesar Rp. 1.178.822.950 (satu milyard seratus tujuh puluh delapan juta delapan ratus dua puluh dua ribu Sembilan ratus lima puluh rupiah) sehingga terjadi selisih (Kerugian) PT. Lingkar Cipta Selaras sebesar Rp. 313.214.861. bahwa perbuatan terdakwa selaku Accounting Pollincs PT. Lingak Cipta Selaras yang telah menerima uang dari para kasir Pollincs ( Billiard) dan tidak menyetorkan kerekening PT. Lingkar Cipta Selaras sehingga PT. Lingkar Cipta Selaras mengalami kerugian sebesar Rp. 313.214.861,- (tiga ratus tiga belas juta dua ratus empat belas ribu delapan ratus enam puluh satu rupiah) ;
Bahwa perbuatan terdakwa selaku Accouting Pollincs PT. Lingkar Cipta Selaras
-
yang telah menerima uang dari para kasir Pollincs (Billiard) dan tidak menyetorkan ke rekening PT. Lingkar Cipta Selaras, sehingga PT. Lingkar Cipta Selaras mengalami kerugian sebesar Rp.313.214.861,- (tiga ratus tiga belas juta dua ratus empat belas ribu delapan ratus enam puluh satu rupiah) ;
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 372 KUHP ;
Telah membaca dan memperhatikan surat tuntutan Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Bekasi yang pada pokoknya menuntut agar terdakwa oleh Majelis Hakim yang mengadili perkara ini memutuskan sebgai berikut :
1. Menyatakan ia terdakwa PAWITAN KARUNIA PUTERI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana: Penggelapan Dalam Jabatan ”, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan Primair Pasal 374 KUHP ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap ia terdakwa PAWITAN KARUNIA PUTERI dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun,dengan perintah segera ditahan; 3. Menyatakan barang bukti berupa : -
Bukti serah terima uang dari kasir Polince (Bilyard) kepada Acounting Polince (Bilyard) dari bulan Januari 2009 sampai dengan bulan Desember 2009 ;
5
-
Bukti slip setoran bon dari bulan Januari 2009 sampai dengan bulan Desember 2009 ;
-
Bukti rekening koran dari bulan Januari 2009 sampai dengan bulan Desember 2009 ;
-
Bukti potongan cek Bank NISP sebanyak 3 bundel dan Bank Mandiri sebanyak 1 bundel untuk pengisian uang kas di Divisi Polince (Bilyard) ; Dikembalikan kepada PT. Lingkar Cipta Selaras ;
4. Menetapkan supaya terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 1.000,- (seribu rupiah)
Menimbang, bahwa terhadap tuntutan Penuntut Umum tersebut, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bekasi telah menjatuhkan putusan kepada Terdakwa sebagai berikut :
1. Menyatakan terdakwa
PAWITAN KARUNIA PUTERI
tersebut diatas telah
terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Penggelapan karena ada hubungan kerja/pekerjaan” ; 2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa PAWITAN KARUNIA PUTERI dengan pidana penjara selama : 1 (satu) tahun ; 3. Menetapkan agar barang bukti berupa : 1.
Bukti serah terima uang dari kasir Polince (Bilyard) kepada Acounting Polince (Bilyard) dari bulan Januari 2009 sampai dengan bulan Desember 2009 ;
2.
Bukti slip setoran bon dari bulan Januari 2009 sampai dengan bulan Desember 2009 ;
3.
Bukti rekening koran dari bulan Januari 2009 sampai dengan bulan Desember 2009 ;
4.
Bukti potongan cek Bank NISP sebanyak 3 bundel dan Bank Mandiri sebanyak 1 bundel untuk pengisian uang kas di Divisi Polince (Bilyard) ; Dikembalikan kepada yang berhak darimana barang bukti tersebut disita cq. PT. Lingkar Cipta Selaras ;
4. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 1.000,(seribu rupiah);
Menimbang, bahwa terhadap putusan tersebut diatas kuasa hukum Terdakwa : Yayat Supriatna, SH. Advokat/Penasehat Hukum pada Kantor Hukum “
6
YAYAT SUPRIATNA, SH & PARTNERS “ beralamat di Jl. Patuha Raya Blok 15 No. 21 Kelurahan Kayuringin Jaya Kota Bekasi, berdasarkan surat kuasa khusus tertanggal 14 Februari 2013 telah menyatakan upaya hukum banding pada tanggal 15 Februari 2013, begitu pula dengan Penuntut Umum pada tanggal 18 Februari 2013 telah menyatakan upaya hukukm banding dihadapan Panitera Pengadilan Negeri Bekasi, permintaan banding tersebut masing-masing pada tanggal 21 Februari 2013 telah diberitahukan kepada Penuntut Umum dan pada tanggal 25 Februari 2013 telah diberitahukan kepada Penasihat Hukum Terdakwa secara patut dan seksama ;
Menimbang, bahwa dalam perkara ini baik Penuntut Umum dan Penasihat Hukukm hukum Terdakwa tidak mengajukan surat memori banding ;
Menimbang, bahwa Penuntut Umum dan Pensihat Hukum Terdakwa telah diberi kesempatan untuk mempelajari berkas perkara tersebut di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bekasi sebelum di kirim ke Pengadilan Tinggi Jawa Barat di Bandung selama 7 (tujuh) hari kerja terhitung sejak tanggal 28 Februari 2013 sampai dengan tanggal 8 Maret 2013 secara patut dan seksama ;
Menimbang, bahwa permintaan banding yang diajukan oleh Penasehat Hukum Terdakwa dan Penuntut Umum tersebut diajukan masih dalam tenggang waktu dan telah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-undang, oleh karena itu permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima ;
Menimbang,
bahwa
setelah
Majelis
Hakim
Pengadilan
Tinggi
memperhatikan dan mempelajari secara sekama berkas perkara yang bersangkutan yang terdiri dari berita acara pemeriksaan penyidik, berita acara persidangan tingkat pertama, serta surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara ini, termasuk salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 11 Februari 2013, No. 300/Pid.B/2012/PN.Bks, Majelis Hakim Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa pertimbangan hukum yang dijadikan alasan dalam menjatuhkan putusan terhadap Terdakwa oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama telah tepat dan benar dikaitkan dengan keterangan para saksi yang disumpah, dan keterangan terdakwa sendiri dalam persidangan ini telah terungkap bukti dan fakta hukum, bahwa terdakwa telah
7
terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana sebagaimana dakwaan Penuntut Umum dalam perkara a quo, oleh karena itu pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama tersebut dapat disetujui dan diambil alih oleh Majelis Hakim Pengadilan Tinggi sebagai alasan dan pertimbangan hukumnya sendiri dalam memutus perkara a quo, namun demikian Majelis Hakim Pengadilan Tinggi tidak sependapat dengan penyebutan kwalifikasi perbuatan pidana yang dilakukan oleh Terdakwa menurut hemat Majelis Hakim Pengadilan Tinggi kurang tepat, oleh karena itu harus diperbaiki sebagaimana akan terurai selengkapnya dalam amar putusan ini ;
Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal yang dipertimbangkan tersebut diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Bekasi Nomor : 300/Pid.B/2012/PN.Bks, tanggal 11 Februari 2013, harus diperbaiki sekedar mengenai penyebutan kwalifikasi perbuatan pidana yang dilakukan oleh Terdakwa, dan menguatkan putusan untuk selain
dan
selebihnya,
sebagaimana
akan
tersebut
dalam
amar
putusan
selengkapnya dibawah ini ;
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dalam perkara ini dijatuhi pidana, maka kepada Terdakwa dibebani pula untuk membayar biaya perkara pada kedua tingkat peradilan ;
Memperhatikan pasal 374 KUHPidana dan Peraturan Perundang-undang serta ketentuan-ketentuan hukum lain yang bersangkutan dengan perkara a quo ;
MENGADILI: •
Menerima permintaan banding dari Penasehat Hukum Terdakwa dan Penuntut Umum ;
•
Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 11 Februari 2013 Nomor : 300/Pid.B/2012/PN.Bks, yang dimintakan banding sekedar mengenai penyebutan kwalifikasi perbuatan pidana yang dilakukan terdakwa sehingga amar selengkapnya berbunyi sebagai berikut :
8
1. Menyatakan terdakwa
PAWITAN KARUNIA PUTERI
tersebut
diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “ Penggelapan dilakukan oleh orang yang menguasai barang itu karena mendapat upah uang ” ;
2. Menjatuhkan
pidana kepada terdakwa PAWITAN KARUNIA
PUTERI dengan pidana penjara selama : 1 (satu) tahun ;
3.
Menetapkan agar barang bukti berupa : 1. Bukti serah terima uang dari kasir Polince (Bilyard) kepada Acounting Polince (Bilyard) dari bulan Januari 2009 sampai dengan bulan Desember 2009 ; 2. Bukti slip setoran bon dari bulan Januari 2009 sampai dengan bulan Desember 2009 ; 3. Bukti rekening koran dari bulan Januari 2009 sampai dengan bulan Desember 2009 ; 4. Bukti potongan cek Bank NISP sebanyak 3 bundel dan Bank Mandiri sebanyak 1 bundel untuk pengisian uang kas di Divisi Polince (Bilyard) ; Dikembalikan kepada yang berhak darimana barang bukti tersebut disita cq. PT. Lingkar Cipta Selaras ;
• Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan yang dalam tingkat banding sebesar Rp. 2.500,-(dua ribu lima ratus rupiah);
Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Bandung pada hari Senin WILLEM DJARI, SH.
tanggal 13 Mei 2013 oleh kami
Hakim Tinggi selaku Hakim Ketua Majelis, dengan H.
MUSTARI, SH., M.Hum., dan FREDERICK WILLEM SAIJA, SH., MH., masingmasing sebagai Hakim Anggota berdasarkan surat penetapan Ketua
Pengadilan
Tinggi Bandung tanggal 23 April 2013 Nomor : 117/Pen/Pid/2013/PT.Bdg. ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara a quo dalam tingkat banding, putusan tersebut pada hari dan tanggal itu juga diucapkan dalam
persidangan
yang
dinyatakan terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis, dengan dihadiri oleh
9
Hakim-hakim Anggota dan dibantu oleh SOETJIPTO. Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi tersebut, tanpa dihadiri oleh Penuntut Umum dan Terdakwa ;
HAKIM ANGGOTA,
TTD
HAKIM KETUA MAJELIS,
TTD
H. M U S T A R I, SH., M.Hum.
WILLEM DJARI, SH.
TTD FREDERICK WILLEM SAIJA, SH., MH.
PANITERA PENGGANTI,
TTD S O E T JI P T O.