P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2005 DAN 2004
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk DAFTAR ISI Halaman SURAT PERNYATAAN DIREKSI
1
LAPORAN KEUANGAN - Pada tanggal 30 Juni 2005 dan 2004 serta untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal tersebut Neraca
2
Laporan Laba Rugi
4
Laporan Perubahan Ekuitas
5
Laporan Arus Kas
6
Catatan atas Laporan Keuangan
7
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk NERACA 30 JUNI 2005 DAN 2004 Catatan
2005 US$
2004 US$
AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas Investasi sementara Piutang usaha Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar US$ 334.826 pada tahun 2004 Piutang lain-lain Persediaan Biaya dibayar di muka
2e,3 2f,4 2g,5 23
27,168,510 6,000,000
25,064,401 6,437,145
34,534
100,451
5,699,965 1,533 284,897 128,557
5,875,357 125,663 226,218 266,532
39,317,996
38,095,767
798
65,508
8 2f,9
38,394 4,543
52,402 4,543
2j,10
29,605,140 716
26,997,782 696
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
29,649,591
27,120,931
JUMLAH AKTIVA
68,967,587
65,216,698
2h,6 2i,7
Jumlah Aktiva Lancar AKTIVA TIDAK LANCAR Aktiva pajak tangguhan Piutang kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa Investasi saham Aktiva tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar US$ 25.970.694 tahun 2005 dan US$ 24.471.855 tahun 2004 Uang jaminan
2m,20
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.
2
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk NERACA 30 JUNI 2005 DAN 2004 (Lanjutan) Catatan
2005 US$
2004 US$
KEWAJIBAN DAN EKUITAS KEWAJIBAN LANCAR Hutang usaha Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Pihak ketiga Hutang lain-lain Hutang pajak Hutang Dividen Biaya yang masih harus dibayar Kewajiban derivatif
11 23
298,704 433,375 709,672 204,520 3,126,114 1,657,397 58,020
94,167 273,534 973,822 294,878 3,234,891 632,837 -
6,487,802
5,504,129
304,877
237,866
14 14 2j
25,550,755 3,145,973 61,282
25,550,755 3,145,973 61,282
22
2,050,623 31,366,275
2,050,623 28,666,070
Jumlah Ekuitas
62,174,908
59,474,703
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
68,967,587
65,216,698
2m,12 13 25
Jumlah Kewajiban Lancar KEWAJIBAN TIDAK LANCAR Kewajiban imbalan pasca kerja
2l,21
EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp 100 per saham tahun 2005 dan Rp 1.000 per saham tahun 2004 Modal dasar - 1.000.000.000 saham tahun 2005 dan 100.000.000 saham tahun 2004 Modal ditempatkan dan disetor - 609.130.000 saham tahun 2005 dan 60.913.000 saham tahun 2004 Agio saham Selisih penilaian kembali aktiva tetap Saldo laba Ditentukan penggunaannya Tidak ditentukan penggunaannya
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.
3
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk LAPORAN LABA RUGI UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2005 DAN 2004 Catatan
PENDAPATAN USAHA Sewa kapal Pendapatan usaha lainnya
2k 15 16,23
Jumlah Pendapatan Usaha BEBAN USAHA Beban operasi langsung Beban umum dan administrasi Penyusutan kapal
2k 17 2k,18 2j,10
Jumlah Beban Usaha LABA USAHA PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN Penghasilan bunga Pemulihan beban piutang ragu-ragu Bagian rugi bersih perusahaan asosiasi Kerugian kurs mata uang asing Kerugian penjualan aktiva tetap
19 5 2f,9 2b 2j
Jumlah Penghasilan (Beban) Lain-lain - Bersih LABA SEBELUM PAJAK BEBAN PAJAK
2m,20
LABA BERSIH 2n
LABA BERSIH PER SAHAM DASAR
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.
4
2005 US$
2004 US$
12,202,141 368,308
10,990,037 252,961
12,570,449
11,242,998
7,568,480 771,109 1,839,459
5,883,335 902,616 1,398,640
10,179,048
8,184,591
2,391,401
3,058,407
358,868 334,826 (437,568) (68)
171,106 (157,111) (240,983) 50,847
256,058
(176,141)
2,647,459
2,882,266
360,301
262,518
2,287,158
2,619,748
0.0038
0.0043
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2005 DAN 2004 Saldo laba
Catatan
Selisih penilaian kembali aktiva tetap US$
Modal disetor US$
Agio saham US$
25,550,755
3,145,973
Laba bersih periode enam bulan
-
-
-
Dividen tunai
-
-
-
Saldo per 30 Juni 2004
25,550,755
3,145,973
61,282
Saldo per 1 Januari 2005
25,550,755
3,145,973
61,282
Laba bersih periode enam bulan
-
-
-
Dividen tunai
-
-
-
25,550,755
3,145,973
Saldo per 1 Januari 2004
Saldo per 30 Juni 2005
61,282
61,282
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.
5
Ditentukan penggunaannya (Catatan 22) US$
Tidak ditentukan penggunaannya US$
2,050,623
Jumlah US$
Jumlah ekuitas US$
29,290,517
31,341,140
60,099,150
-
2,619,748
2,619,748
2,619,748
-
(3,244,195)
(3,244,195)
(3,244,195)
2,050,623
28,666,070
30,716,693
59,474,703
2,050,623
32,205,745
34,256,368
63,014,378
-
2,287,158
2,287,158
2,287,158
-
(3,126,628)
(3,126,628)
(3,126,628)
31,366,275
33,416,898
62,174,908
2,050,623
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk LAPORAN ARUS KAS UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2005 DAN 2004 2005 US$
2004 US$
11,526,602 (7,635,610)
11,108,535 (6,087,972)
Kas dihasilkan dari operasi Pembayaran pajak penghasilan Lain-lain - bersih
3,890,992 (241,816) 71,329
5,020,563 (316,817) (272,547)
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi
3,720,505
4,431,199
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan Pembayaran kas kepada pemasok dan karyawan
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penerimaan bunga Penempatan investasi sementara Perolehan aktiva tetap Penurunan piutang kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa Hasil penjualan aktiva tetap
358,868 -
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS
171,106 (914) 58,939
(12,440) (826,713)
(28,394) (3,245,698)
(480,285)
(3,044,961)
3,240,220
1,386,238
KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE
23,928,290
23,678,163
KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE
27,168,510
25,064,401
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.
6
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT 1.
UMUM a.
Pendirian dan Informasi Umum P.T. Rig Tenders Indonesia Tbk (Perusahaan) didirikan dalam rangka Undang-Undang Penanaman Modal Asing No. 1 tahun 1967 jo. Undang-Undang No. 11 tahun 1970, berdasarkan akta No. 25 tanggal 22 Januari 1974 dari Ny. Darwani Sidi Bakaroedin, S.H., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. Y.A. 5/98/10 tanggal 1 April 1974 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 39, tanggal 14 Mei 1974, Tambahan No. 187. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta No. 13 tanggal 16 Juni 2004 dari Dr. Amrul Partomuan Pohan, S.H., LL.M, notaris di Jakarta, mengenai perubahan modal dan stock split. Perubahan anggaran dasar ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. C-17110 HT.01.04.Th.2004, tanggal 9 Juli 2004, serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 62, tanggal 3 Agustus 2004 dari Tambahan Berita Negara Republik Indonesia No. 623. Perusahaan berkedudukan di Jakarta. Kantor Perusahaan beralamat di Wisma Rig Tenders, Jalan Dr. Saharjo No. 129, Jakarta 12860. Sesuai dengan pasal 3 dari anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan meliputi usaha dalam bidang penyewaan kapal terutama untuk kegiatan industri minyak dan gas lepas pantai, jasa penempatan, pemasangan, perawatan dan penggantian anjungan lepas pantai, pipa-pipa dan single buoy mooring (SBM), jasa pengangkutan kerangka kapal, jasa konsultasi manajemen untuk aktivitas lepas pantai, jasa angkutan laut dan jasa keagenan pelayaran. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1974. Pada tahun 1998, Perusahaan mendapat persetujuan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. KEP-39/PJ.42/1998 tanggal 16 Januari 1998 untuk menyelenggarakan pembukuan dalam bahasa Inggris dan Dollar Amerika Serikat untuk keperluan pajak. Keputusan ini berlaku sejak tahun pajak 1997. Jumlah rata-rata karyawan Perusahaan adalah 361 (termasuk 312 karyawan kontrak) untuk tahun 2005 dan 374 (termasuk 306 karyawan kontrak) untuk tahun 2004. Susunan pengurus Perusahaan pada tanggal 30 Juni 2005 dan 2004 adalah sebagai berikut: Presiden Komisaris Komisaris Komisaris Independen
: : :
Tn. Boedihardjo Sastrohadiwirjo Tn. Cheak Boon Heng Tn. Mohamad Irfin Basoeki
Presiden Direktur Direktur
: :
Tn. Dick Sadikin Sapi’ie Tn. Ong Kok Wah Tn. Alan Yim Foon Kuan
Jumlah gaji dan tunjangan yang diberikan kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan akan ditentukan berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham.
7
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) b.
Penawaran Umum Efek Perusahaan Perusahaan menawarkan 15 juta sahamnya kepada masyarakat melalui pasar modal dan telah disetujui oleh Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) atas nama Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan keputusannya No. S1-072/SHM/MK.10/1989 tanggal 19 Desember 1989. Pada tanggal 5 Maret 1990, saham tersebut tercatat pada bursa efek di Indonesia. Pada tanggal 21 Agustus 1992, Perusahaan memperoleh Surat Pemberitahuan Efektif atas Pernyataan Pendaftarannya dari Ketua Bapepam No. S-1369/PM/1992 untuk Penawaran Terbatas kepada para pemegang saham sejumlah 30.456.500 saham dengan nilai nominal Rp 1.000 per saham dan mulai tercatat pada bursa efek di Indonesia pada tanggal 29 Oktober 1992. Pada tanggal 30 Juni 2005, seluruh saham Perusahaan sejumlah 609.130.000 saham telah tercatat pada bursa efek di Indonesia.
2.
KEBIJAKAN AKUNTANSI a. Penyajian laporan keuangan Laporan keuangan Perusahaan disusun dengan menggunakan prinsip dan praktek akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Dasar penyusunan laporan keuangan, kecuali untuk laporan arus kas, adalah dasar akrual. Laporan keuangan tersebut disusun berdasarkan nilai historis, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. b. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Nonfungsional Pembukuan Perusahaan diselenggarakan dalam mata uang Dollar Amerika Serikat (sebelum 1 Januari 2004, pembukuan Perusahaan diselenggarakan dalam mata uang Rupiah). Transaksi-transaksi selama periode berjalan dalam mata uang selain Dollar Amerika Serikat (sebelum 1 Januari 2004, pembukuan Perusahaan diselenggarakan dalam mata uang Rupiah) dicatat dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang selain Dollar Amerika Serikat (sebelum 1 Januari 2004, pembukuan Perusahaan diselenggarakan dalam mata uang Rupiah) disesuaikan dengan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan pada laporan laba rugi periode yang bersangkutan. c. Transaksi Hubungan Istimewa Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah: 1)
Perusahaan baik langsung maupun melalui satu atau lebih perantara, mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama, dengan Perusahaan (termasuk holding companies, subsidiaries dan fellow subsidiaries);
2)
perusahaan asosiasi;
8
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) 3)
perorangan yang memiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung, suatu kepentingan hak suara di Perusahaan yang berpengaruh secara signifikan, dan anggota keluarga dekat dari perorangan tersebut (yang dimaksudkan dengan anggota keluarga dekat adalah mereka yang dapat diharapkan mempengaruhi atau dipengaruhi perorangan tersebut dalam transaksinya dengan Perusahaan);
4)
karyawan kunci, yaitu orang-orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan kegiatan Perusahaan, yang meliputi anggota dewan komisaris, direksi dan manajer dari Perusahaan serta anggota keluarga dekat orang-orang tersebut; dan
5)
perusahaan di mana suatu kepentingan substansial dalam hak suara dimiliki baik secara langsung maupun tidak langsung oleh setiap orang yang diuraikan dalam butir (3) atau (4), atau setiap orang tersebut mempunyai pengaruh signifikan atas perusahaan tersebut. Ini mencakup perusahaan-perusahaan yang dimiliki anggota dewan komisaris, direksi atau pemegang saham utama dari Perusahaan dan perusahaan-perusahaan yang mempunyai anggota manajemen kunci yang sama dengan Perusahaan.
Semua transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, baik yang dilakukan dengan atau tidak dengan tingkat bunga atau harga, persyaratan dan kondisi yang sama sebagaimana dilakukan dengan pihak ketiga, diungkapkan dalam laporan keuangan. d. Penggunaan estimasi Penyusunan laporan keuangan Perusahaan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aktiva dan kewajiban yang dilaporkan dan pengungkapan aktiva dan kewajiban kontinjensi pada tanggal laporan keuangan serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi. e. Kas dan Setara Kas Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal perolehannya dan yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya. f. Investasi Deposito berjangka Deposito berjangka yang jatuh temponya kurang dari tiga bulan namun dijaminkan atas hutang dan deposito berjangka yang jatuh temponya lebih dari tiga bulan tetapi tereleasi dalam satu tahun dari tanggal neraca disajikan sebagai investasi sementara dan dinyatakan sebesar nilai nominal. Investasi pada perusahaan asosiasi Perusahaan asosiasi adalah suatu perusahaan dimana induk Perusahaan mempunyai pengaruh yang signifikan, namun tidak mempunyai pengendalian atau pengendalian bersama, melalui partisipasi dalam pengambilan keputusan atas kebijakan finansial dan operasional investee. Penghasilan dan aktiva dan kewajiban dari perusahaan asosiasi digabungkan dalam laporan keuangan dicatat dengan mengunakan metode ekuitas. Investasi pada perusahaan asosiasi dicatat di neraca sebesar biaya perolehan dan selanjutnya disesuaikan untuk perubahan
9
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) dalam bagian kepemilikan Perusahaan atas aktiva bersih perusahaan asosiasi yang terjadi setelah perolehan, dikurangi dengan penurunan nilai yang ditentukan untuk setiap investasi secara individu. Bagian Perusahaan atas kerugian perusahaan asosiasi yang melebihi nilai tercatat dari investasi tidak diakui kecuali jika Perusahaan mempunyai kewajiban atau melakukan pembayaran kewajiban perusahaan asosiasi yang dijaminnya, dalam hal demikian, tambahan kerugian diakui sebesar kewajiban atau pembayaran tersebut. g. Penyisihan Piutang Ragu-Ragu Perusahaan menetapkan penyisihan piutang ragu-ragu berdasarkan penelaahan terhadap masing-masing akun piutang pada akhir tahun. h. Persediaan Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah. Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang. i. Biaya Dibayar Di Muka Biaya dibayar di muka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus. j. Aktiva Tetap Aktiva tetap dinyatakan berdasarkan biaya perolehan, kecuali yang diperoleh sampai dengan tanggal 15 Nopember 1978 yang telah dinilai sesuai dengan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 109/KMK.04/1979 tanggal 27 Maret 1979, setelah dikurangi akumulasi penyusutan. Selisih penilaian kembali aktiva tetap dikreditkan pada akun terpisah dalam ekuitas pada neraca. Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran manfaat ekonomik aktiva tetap sebagai berikut : Tahun Kapal dan peralatan Gedung Perbaikan gedung Mesin dan peralatan Kendaraan Perabot kantor Peralatan kantor
20 18 5 5 5 5 3-5
Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan. Bila nilai tercatat suatu aktiva melebihi taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali (estimated recoverable amount) maka nilai tersebut diturunkan ke jumlah yang dapat diperoleh kembali tersebut, yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga jual neto dan nilai pakai. Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat terjadinya, pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat atau memberi manfaat ekonomik di masa yang akan datang dalam bentuk peningkatan kapasitas dan standar kinerja dikapitalisasi. Aktiva tetap yang tidak dipergunakan lagi atau dijual, nilai tercatatnya (harga perolehan atau penilaian kembali dan akumulasi penyusutannya) dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap.
10
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) Keuntungan atau kerugian dari penjualan aktiva tetap tersebut dibukukan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan. Aktiva dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aktiva tetap yang bersangkutan pada saat selesai dan siap digunakan. k. Pengakuan Pendapatan dan Beban Pendapatan dari sewa kapal diakui pada saat penyerahan jasa kepada langganan. Beban diakui sesuai dengan manfaatnya pada tahun yang bersangkutan (accrual basis). l. Imbalan Pasca Kerja Perusahaan memberikan imbalan pasca kerja imbalan pasti untuk karyawan sesuai dengan Undang Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003. Tidak terdapat pendanaan yang disisihkan oleh Perusahaan sehubungan dengan imbalan pasca kerja ini. Perhitungan imbalan pasca kerja menggunakan metode Projected Unit Credit. Akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial bersih yang belum diakui yang melebihi 10% dari nilai kini kewajiban imbalan pasti diakui dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja yang diprakirakan dari para pekerja dalam program tersebut. Biaya jasa lalu dibebankan langsung. Jumlah yang diakui sebagai kewajiban imbalan pasti di neraca merupakan nilai kini kewajiban imbalan pasti disesuaikan dengan keuntungan dan kerugian akturial yang belum diakui, dan biaya jasa lalu yang belum diakui. m. Pajak Penghasilan Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aktiva dan kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aktiva dan kewajiban. Kewajiban pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aktiva pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa datang. Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal neraca. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam laporan laba rugi, kecuali pajak tangguhan yang dibebankan atau dikreditkan langsung ke ekuitas. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan disajikan di neraca, atas dasar kompensasi sesuai dengan penyajian aktiva dan kewajiban pajak kini. Untuk pendapatan yang dikenakan pajak penghasilan final, beban pajak diakui secara proporsional dengan jumlah pendapatan yang diakui pada periode berjalan. Selisih antara jumlah pajak penghasilan final yang terhutang dengan jumlah yang dibebankan diakui sebagai pajak dibayar di muka atau hutang pajak. Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan No. 416/KMK.04/1996 tanggal 14 Juni 1996, Perusahaan menggunakan Norma Perhitungan Khusus Penghasilan Neto Perusahaan Pelayaran Dalam Negeri, yaitu sebesar empat persen (4%) dari penghasilan bruto, dimana
11
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) besarnya hutang pajak penghasilan adalah 1,2 persen dari penghasilan bruto dan bersifat final. Norma perhitungan ini diterapkan atas penghasilan yang diterima atau yang ditangguhkan yang berasal dari pengangkutan orang dan/atau barang, termasuk penyewaan kapal. n. Laba Per Saham Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan, yaitu 609.130.000 saham tahun 2005. Pada bulan Agustus 2004 Perusahaan melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) dengan ratio 1:10 dari nilai nominal Rp 1.000 menjadi Rp 100 per lembar saham. Jumlah saham tahun 2004 sebelum melakukan stock split adalah 60.913.000 saham, dimana berdasarkan ketentuan dalam Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 52 jumlah saham harus disajikan kembali, yaitu menjadi 609.130.000 saham. o. Derivatif Instrumen Perusahaan menggunakan kontrak valuta berjangka untuk mengurangi kerugian dan menghindari fluktuasi kurs mata uang asing. Pada awalnya, derivatif tersebut dicatat berdasarkan biaya perolehannya (jika ada), dan diperhitungkan kembali berdasarkan nilai wajar setelah tanggal laporan. Perubahan nilai wajar atas derivatif dibebankan pada laba rugi tahun berjalan.
12
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) 3.
KAS DAN SETARA KAS
2005 US$ Kas Bank Dollar Amerika Serikat The Hongkong Shanghai Banking Corporation Limited UOB Indonesia Bank ING Barings South East Asia Ltd Citibank, N.A. Rupiah - UOB Indonesia Bank dan bank-bank lainnya Dollar Singapura ING Barings South East Asia Ltd Deposito berjangka Dollar Amerika Serikat Goldman Sachs UOB Indonesia Bank The Sumitomo Bank, Limited Rupiah UOB Indonesia Bank The Hongkong Shanghai Banking Corporation Limited Dollar Singapura ING Baring South East Asia Ltd Jumlah
4.
3.442
1.806
1.608.452 1.574.002 126.160 588.230
2.696.841 2.198.048 530.395 69.648 2.115.867
44.915
729.078
5.544.679 12.050.000 -
8.827.371 5.300.000 1.001.299
2.985.689 1.396.685
1.594.048 -
1.246.256
-
27.168.510
Tingkat suku bunga deposito berjangka per tahun adalah sebagai berikut: Dollar Amerika Serikat Rupiah
2004 US$
25.064.401
1,65% - 3,10% 6,25% - 7,00%
0,75% - 1,12% 6,37% - 9,00%
2005 US$
2004 US$
INVESTASI SEMENTARA
The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited Citibank, N.A.
6.000.000 -
6.000.000 437.145
Jumlah
6.000.000
6.437.145
Tingkat suku bunga deposito berjangka per tahun
13
1,00% - 2,10%
0,65% - 0,72%
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) 5.
PIUTANG USAHA
2005 US$
2004 US$
a. Berdasarkan Langganan Pihak yang mempunyai hubungan istimewa CH Ship Management Pte. Ltd. Chuan Hup Offshore Pte. Ltd. Goldship Pte. Ltd.
8.360 26.174
51.455 47.630 1.366
34.534
100.451
5.699.965 -
6.210.183 (334.826)
5.699.965
5.875.357
5.734.499
5.975.808
1 - 30 hari 31 - 60 hari 61 - 90 hari Lebih dari 90 hari
2.705.850 1.974.899 1.023.440 30.310
3.238.446 2.139.775 303.477 628.936
Jumlah Penyisihan piutang ragu-ragu
5.734.499 -
6.310.634 (334.826)
Bersih
5.734.499
5.975.808
Dollar Amerika Serikat Rupiah Ringgit Malaysia
4.972.351 756.044 6.104
5.610.176 695.309 5.149
Jumlah Penyisihan piutang ragu-ragu
5.734.499 -
6.310.634 (334.826)
Bersih
5.734.499
5.975.808
-
Jumlah Pihak ketiga Pelanggan dalam negeri Penyisihan piutang ragu-ragu Bersih Jumlah Piutang Usaha b. Berdasarkan Umur (Hari)
c. Berdasarkan Mata Uang
Mutasi penyisihan piutang ragu-ragu Saldo awal Pemulihan
334.826 (334.826)
Saldo akhir
-
334.826 334.826
Syarat pembayaran yang diberikan kepada pelanggan berkisar antara 60 hari sampai dengan 90 hari. Manajemen berpendapat bahwa penyisihan piutang ragu-ragu atas piutang kepada pihak ketiga adalah cukup untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang tersebut, sedangkan terhadap piutang kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa tidak diadakan penyisihan piutang ragu-ragu karena manajemen berpendapat seluruh piutang tersebut dapat ditagih.
14
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) Manajemen juga berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang kepada pihak ketiga.
6.
PERSEDIAAN Persediaan terdiri dari bahan bakar kapal. Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan untuk persediaan usang tidak diperlukan.
7.
BIAYA DIBAYAR DI MUKA 2005 US$
8.
2004 US$
Asuransi Sewa Lain-lain
112.216 9.493 6.848
225.062 12.545 28.925
Jumlah
128.557
266.532
PIUTANG KEPADA PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA Akun ini merupakan saldo rekening tanpa bunga yang timbul dari pemberian pinjaman kepada:
2005 US$
9.
2004 US$
Karyawan Direktur
37.097 1.297
23.969 28.433
Jumlah
38.394
52.402
INVESTASI SAHAM Akun ini merupakan pemilikan 40% saham PT Informatics Rig Tenders Indonesia dan 23,5% saham PT Harapan Insani Madani yang dipertanggungjawabkan dengan metode ekuitas. Kedua perusahaan tersebut berdomisili di Jakarta. Rincian atas investasi-investasi ini adalah sebagai berikut:
2005 US$
2004 US$
Biaya perolehan PT Informatics Rig Tenders Indonesia PT Harapan Insani Madani
278.649 4.543
278.649 4.543
Jumlah biaya perolehan
283.192
283.192
(278.649) -
(121.538) (157.111)
(278.649)
(278.649)
4.543
4.543
Akumulasi bagian rugi bersih PT Informatics Rig Tenders Indonesia: Awal tahun Selama tahun berjalan Akhir tahun Jumlah Tercatat
15
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) Tidak ada pengakuan bagian laba atau rugi dari PT Harapan Insani Madani oleh Perusahaan karena perusahaan asosiasi tersebut masih dalam tahap pengembangan. 10. AKTIVA TETAP 1 Januari 2005 US$ Biaya perolehan atau penilaian kembali: Tanah Kapal dan peralatan Gedung Perbaikan gedung Mesin dan peralatan Kendaraan Perabot kantor Peralatan kantor Aktiva dalam penyelesaian
385.850 52.820.870 790.572 237.562 13.261 189.245 46.733 234.950 33.219
Penambahan US$
Pengurangan US$
-
-
30 Juni 2005 US$
1.015 26.649 302.281
94 3.047 335.500
385.850 53.653.138 790.572 237.562 13.261 189.245 47.654 258.552 -
338.641
55.575.834
832.268 -
Jumlah
54.752.262
1.162.213
Akumulasi penyusutan: Kapal dan peralatan Gedung Perbaikan gedung Mesin dan peralatan Kendaraan Perabot kantor Peralatan kantor
23.068.749 395.624 234.937 13.261 118.258 45.030 220.895
1.839.459 21.797 13 9.587 750 5.407
Jumlah
24.096.754
1.877.013
Jumlah Tercatat
30.655.508
93 2.980
24.908.208 417.421 234.950 13.261 127.845 45.687 223.322
3.073
25.970.694
-
29.605.140
1 Januari 2004 US$
Penambahan US$
Pengurangan US$
30 Juni 2004 US$
Biaya perolehan atau penilaian kembali: Tanah Kapal dan peralatan Gedung Perbaikan gedung Mesin dan peralatan Kendaraan Perabot kantor Peralatan kantor Aktiva dalam penyelesaian
385.850 39.806.260 790.572 234.950 13.261 204.021 46.262 227.695 6.724.374
9.877.608 71.843 6.588 2.399.780
119.269 86.619 3.418 9.110.121
385.850 49.564.599 790.572 234.950 13.261 189.245 46.262 230.865 14.033
Jumlah
48.433.245
12.355.819
9.319.427
51.469.637
Akumulasi penyusutan: Kapal dan peralatan Gedung Perbaikan gedung Mesin dan peralatan Kendaraan Perabot kantor Peralatan kantor
22.197.962 351.668 226.223 13.260 191.248 44.432 217.155
1.398.640 21.382 4.757 3.915 286 2.141
111.181 86.617 3.416
23.485.421 373.050 230.980 13.260 108.546 44.718 215.880
Jumlah
23.241.948
1.431.121
201.214
24.471.855
Jumlah Tercatat
25.191.297
26.997.782
16
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut :
2005 US$
2004 US$
Penyusutan kapal Beban umum dan administrasi
1.839.459 37.554
1.398.640 32.481
Jumlah
1.877.013
1.431.121
Pada tahun 2004, Aktiva dalam penyelesaian merupakan kapal yang sedang dibangun dan diperkirakan akan selesai pada tahun 2005. Beberapa kapal digunakan sebagai jaminan atas garansi bank dengan nilai maksimum sebesar US$ 4.500.000 pada tahun 2005 dan US$ 4.800.000 pada tahun 2004 yang diperoleh dari UOB Indonesia Bank (Catatan 25). Perusahaan memiliki sebidang tanah di Jakarta seluas 490 meter persegi dengan Hak Guna Tanah selama 20 tahun sampai tahun 2012. Manajemen berpendapat bahwa tidak ada kesulitan untuk memperpanjang hak tersebut karena hak tersebut diperoleh secara sah dan didukung oleh bukti kepemilikan yang cukup. Pada tanggal 30 Juni 2005 dan 2004, aktiva tetap kecuali tanah telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko lainnya dengan jumlah pertanggungan masing-masing sebesar Rp 310.211.680 ribu dan Rp 194.036.118 ribu. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aktiva yang dipertanggungkan. 11. HUTANG USAHA
2005 US$
2004 US$
a. Berdasarkan Pemasok Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Chuan Hup Agencies Pte. Ltd.
298.704
94.167
Pihak ketiga
433.375
273.534
Jumlah
732.079
367.701
Dollar Amerika Serikat Rupiah Dollar Singapura
441.142 290.937 -
86.618 243.146 37.937
Jumlah Hutang Usaha
732.079
367.701
b. Berdasarkan Mata Uang
17
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) 12. HUTANG PAJAK
2005 US$
2004 US$
Pajak penghasilan - tidak final (Catatan 20) Pajak penghasilan Pasal 21 Pasal 23 Pasal 26 Pajak pertambahan nilai
130.510
31.071
5.129 4.898 18.456 45.527
12.990 8.645 8.609 233.563
Jumlah
204.520
294.878
13. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR
2005 US$
2004 US$
Perbaikan dan perawatan Jasa profesional Lain-lain
1.390.012 9.918 257.467
186.000 19.918 426.919
Jumlah
1.657.397
632.837
14. MODAL SAHAM
Nama Pemegang Saham
Saham
2005 Persentase Kepemilikan
Jumlah Modal Disetor US$
Chuan Hup Holdings Ltd. MLPFSI Securities Account PT Tata Upadi Pratama DBS Vickers Secs Singapore (Pte) Ltd. Tuan Leo Budipangarso Tuan Dick Sadikin Sapi’ie Masyarakat (masing-masing kurang dari 5%)
298.905.500 69.470.140 61.100.000 41.891.500 684.750 12.750
49,071% 11,410% 10,031% 6,877% 0,112% 0,002%
12.537.982 2.914.016 2.562.919 1.757.193 28.723 535
137.065.360
22,497%
5.749.387
Jumlah
609.130.000
100,000%
25.550.755
18
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan)
Nama Pemegang Saham
Saham
2004 (disajikan kembali) Persentase Jumlah Modal Kepemilikan Disetor US$
Chuan Hup Holdings Ltd. MLPFSI Securities Account PT Tata Upadi Pratama DBS Vickers Secs Singapore (Pte) Ltd Tuan Leo Budipangarso Tuan Boedihardjo Sastrohadiwirjo Tuan Dick Sadikin Sapi’ie Masyarakat (masing-masing kurang dari 5%)
298.905.500 70.935.140 61.100.000 42.155.000 684.750 175.000 12.750
49,071% 11,645% 10,031% 6,921% 0,112% 0,029% 0,002%
12.537.982 2.975.467 2.562.920 1.768.247 28.723 7.340 535
135.161.860
22,189%
5.669.541
Jumlah
609.130.000
100,000%
25.550.755
Pada tanggal 3 Agustus 2004, Perusahaan melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) dari harga per saham Rp 1.000 menjadi Rp 100 per saham. Jumlah saham yang beredar setelah pemecahan saham meningkat menjadi 609.130.000 saham. Berdasarkan ketentuan dalam PSAK No. 52 jumlah saham harus disajikan kembali, yaitu menjadi 609.130.000 saham. Agio saham merupakan perbedaan antara harga jual saham dengan nilai nominal. 15. PENDAPATAN USAHA SEWA KAPAL Pendapatan dari sewa kapal dicatat pada nilai bruto atau sebelum dikenakan tarif pajak penghasilan final sebesar 1,2%. Berikut ini adalah rincian pendapatan dari pelanggan dengan sewa kapal yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan masing-masing tahun:
2005 US$ PT Adaro Indonesia CNOOC Southeast Sumatra BV. BP West Java Ltd Jumlah
2004 US$
7.838.276 2.277.134 1.232.286
5.852.962 1.636.931 1.562.400
11.347.696
9.052.293
16. PENDAPATAN USAHA LAINNYA 2005 US$
2004 US$
Pendapatan keagenan (Catatan 23) Pendapatan jasa boga Kerugian dari penjualan bahan bakar Lain-lain
66.502 119.103 19.164 163.539
187.087 62.489 2.341 1.044
Jumlah
368.308
252.961
19
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) 17. BEBAN OPERASI LANGSUNG
2005 US$
2004 US$
Perbaikan dan perawatan kapal dan sewa peralatan Bahan bakar dan pelumas Beban awak kapal (Catatan 21) Asuransi Perlengkapan dek Lain-lain
3.647.371 2.376.124 831.056 279.493 229.873 204.563
2.814.233 1.646.606 774.201 285.983 214.387 147.925
Jumlah
7.568.480
5.883.335
18. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI
2005 US$
2004 US$
Gaji, upah dan tunjangan (Catatan 21) Jasa profesional Iklan dan promosi Pemeliharaan peralatan Penyusutan Perjalanan dinas Telepon, pos, dan teleks Sumbangan Beban dan denda pajak Lain-lain
514.690 21.208 25.918 38.393 37.554 40.319 19.380 6.567 18.291 48.789
554.543 24.406 27.669 38.545 32.481 32.835 26.122 23.011 16.983 126.021
Jumlah
771.109
902.616
19. PENGHASILAN BUNGA Akun ini merupakan penghasilan bunga dari:
2005 US$
2004 US$
Deposito berjangka Jasa giro dan lain-lain
350.005 8.863
163.564 7.542
Jumlah
358.868
171.106
20
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) 20. PAJAK PENGHASILAN Beban pajak penghasilan terdiri dari:
2005 US$
2004 US$
Pajak kini Pajak final Pajak tidak final
125.667 234.634
131.881 130.637
Jumlah Bersih
360.301
262.518
61.122 43.002
53.591 45.975
130.510
31.071
Dikurangi pembayaran dimuka pajak penghasilan: Pasal 25 Pasal 23 Hutang pajak
Pajak Tangguhan Aktiva pajak tangguhan diakui Perusahaan adalah sehubungan dengan kewajiban imbalan pasca kerja dan akan diakui Perusahaan pada akhir tahun. 21. IMBALAN PASCA KERJA Perusahaan menghitung dan membukukan estimasi manfaat untuk seluruh karyawannya sesuai dengan peraturan yang berlaku. Jumlah karyawan yang berhak memperoleh manfaat tersebut adalah 192 untuk tahun 2005 dan 202 untuk tahun 2004. Berdasarkan perhitungan imbalan pasca kerja yang dilakukan oleh aktuaris independen, PT Bestama Aktuaria pada tahun 2004. Penilaian aktuaria dilakukan dengan asumsi utama sebagai berikut: 2004
• • • • •
Tingkat diskonto Kenaikan gaji Tingkat kematian Tingkat cacat Perputaran pegawai
•
Proporsi pensiun normal
12,45% per tahun 5,00% per tahun 100,00% TMI2 5,00% TMI2 5,00% sampai usia 45 tahun lalu berkurang secara linear menjadi 0% pada usia 55 tahun lalu tetap 100,00%
Perubahan Akuntansi Pada tahun 2004, Perusahaan untuk pertama kalinya menerapkan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 24 (Revisi 2004). Pernyataan ini mengharuskan manajemen untuk mengakui
21
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) kewajiban jika pekerja telah memberikan jasanya dan berhak memperoleh imbalan kerja yang akan dibayarkan di masa depan, dan beban jika Perusahaan menikmati manfaat ekonomis yang dihasilkan dari jasa. Dampak dari penerapan standar ini terhadap laporan keuangan Perusahaan tahun 2003 tidak material, sehingga Perusahaan memutuskan untuk membiayakan pada operasi tahun ini. 22. CADANGAN UMUM Berdasarkan persetujuan dari pemegang saham, Perusahaan menyisihkan cadangan umum dari saldo laba sebesar Rp 12.182.931 ribu (atau sama dengan US$ 2.050.623) dari tahun-tahun sebelumnya. 23. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN ISTIMEWA Sifat Hubungan Istimewa a. Chuan Hup Holdings Ltd. adalah pemegang saham terbesar dari Perusahaan. b. Perusahaan yang mempunyai pemegang saham yang sama dengan Perusahaan yaitu: Chuan Hup Agencies Pte. Ltd., Goldship Pte. Ltd., CH Ship Management Pte. Ltd., CH Logistic Pte. Ltd., dan Chuan Hup Offshore Pte. Ltd. c.
Perusahaan adalah pemegang saham PT Informatics Rig Tenders Indonesia, perusahaan patungan dengan Informatics Holding Pte. Ltd., Singapura.
d. Perusahaan adalah pemegang saham PT Harapan Insani Madani. Transaksi Hubungan Istimewa a. Perusahaan bertindak sebagai agen tunggal untuk sewa menyewa (charter) kapal dengan perusahaan-perusahaan yang mempunyai hubungan istimewa dengan Chuan Hup Holdings Ltd. Jumlah pendapatan keagenan untuk tahun 2005 dan 2004 masing-masing adalah sebesar US$ 66.502 dan US$ 187.087 (Catatan 16). Pada tanggal neraca, saldo hutang atau piutang bersih yang berasal dari sewa menyewa kapal dengan perusahaan yang mempunyai hubungan istimewa dicatat sebagai piutang usaha atau hutang usaha. b. Transaksi lain seperti diungkapkan di Catatan 8. 24. GARANSI Pada tanggal 30 Juni 2005 dan 2004, Perusahaan menyediakan garansi bank untuk kontrak sewa (charter) kapal tertentu dengan para pelanggan dimana apabila terjadi kegagalan dalam melakukan pekerjaan sesuai dengan ketentuan dan kondisi yang tertera di kontrak, Perusahaan akan memberikan ganti rugi. Pada tanggal 30 Juni 2005 dan 2004, nilai pertanggungan perusahaan atas garansi tersebut adalah masing-masing sebesar US$ 2.192.670 dan US$ 4.012.978. 25. INSTRUMEN DERIVATIF Pada tahun 2005 dan 2004, Perusahaan mengadakan beberapa kontrak valuta berjangka dengan The Hongkong and Shanghai Banking Corporation (HSBC) dan UOB Bank Indonesia,
22
P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2005 DAN 2004 SERTA UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Lanjutan) dengan tujuan mengurangi kerugian nilai tukar dari mata uang non fungsional dalam aktiva dan kewajiban. Meskipun, Perusahaan tidak memiliki kerangka kontrak valuta berjangka sebelum mengadakan kontrak valuta berjangka tersebut, tetapi instrumen derivatif tidak diberlakukan sebagai lindung nilai (hedge) tetapi hanya untuk spekulasi saja. Pada tanggal 31 Maret 2005 detail instrumen derivatif disajikan sebagai berikut:
Tanggal kontrak
Tanggal jatuh tempo
01 Februari 2005 08 Februari 2005 24 Februari 2005 2 Maret 2005 3 Maret 2005 9 Maret 2005
20 Juli 2005 28 Juli 2005 2 Agustus 2005 3 Agustus 2005 4 Agustus 2005 10 Agustus 2005
Jumlah Rp 4.645.000.000 2.348.000.000 2.338.750.000 2.343.750.000 2.349.000.000 2.370.500.000
Total
16.395.000.000
26. AKTIVA DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG ASING Pada tanggal 30 Juni 2005 dan 2004, Perusahaan mempunyai aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing sebagai berikut: 2005 Mata Uang Asing Aktiva Kas dan setara kas Piutang usaha Piutang lain-lain
IDR SGD IDR MYR IDR
48.312.908.798 7.442.606.613 7.343.455.372 15.601.824 372.920.922
Jumlah Aktiva Kewajiban Hutang usaha Biaya yang masih harus dibayar
2004 Ekuivalen US$ 4.974.046 1.291.171 756.044 6.104 38.394
Mata Uang Asing
19.920.888 1.252 5.600.587 499.920
Ekuivalen US$ 2.115.867 729.078 594.858 53.098 3.492.901
7.065.759 IDR SGD
2.825.871.081 -
290.937 -
2.289.220 65
243.146 37.937
IDR
1.837.952.138
189.226
5.770.632
612.919
Jumlah Kewajiban Jumlah Aktiva - Bersih
********
23
480.163
894.002
6.585.596
2.598.899