PT. PBR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA;

P U T U S A N NOMOR : 30/Pid.B/2015/PT. PBR

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA;

Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang mengadili perkara-perkara pidana pada pengadilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawah ini dalam perkara Terdakwa :

Nama Tempat Lahir Umur / Tanggal lahir Jenis Kelamin Kebangsaan Tempat Tinggal Agama Pekerjaan

: : : : : :

MAMPE Als JONA Als MAMPAI Bin BORKAT Tangun (Pasir Pangaraian) 28 Tahun / 24 Juli 1986 Laki-laki Indonesia Desa Koto Tinggi, Dusun Wonosari Timur Kecamatan Rambah Kabupaten Rokan Hulu : Islam : Pegawai Honor Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Rokan Hulu

Terdakwa ditahan di rumah tahanan oleh : 1. Penyidik Polda, sejak tanggal 29 Januari 2014 s/d tanggal 23 Februari 2014 2. Ditangguhkan penahanan oleh Penyidik sejak tanggal 24 Pebruari 2014 3. Penunut Umum, Tidak melakukan Penahanan ; 4. Hakim Pengadilan Negeri Bangkinang tidak melakukan Penahanan;

PENGADILAN TINGGI tersebut; Telah membaca : I. Surat Penetapan

Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru tanggal 27 Februari

2015 No. 30/PID.B/2015/PT PBR tentang penunjukan

Majelis Hakim yang

mengadili perkara atas nama Terdakwa tersebut dalam tingkat banding;

II. Surat Dakwaan Penuntut Umum tanggal 24 Juni 2014 No.Reg.Perkara : PDM 239/BNANG/06/2014

atas

nama

Terdakwa yang pada pokoknya sebagai

berikut :

Hal 1 dari 14 hal Put No. 30/PID.B/2015/PT. PBR

DAKWAAN : Bahwa para Terdakwa MAMPE Als JONA Als MAMPAI Bin BORKAT, secara bersama-sama saksi TRI TEGUHARIANTO Als TEGUH AlsARI Bin BORKAT, saksi OKTA YUDA CIPTA AKBAR, saksi SUMADI Bin WAHONO dan saksi ROZULI ZUHRI Als ERI Bin DASRIL DAULAY, (masing-masing dilakukan penuntutan secara terpisah), pada hari Selasa tanggal 28 Januari 2014 sekira pukul 16.00 Wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam Bulan Januari 2014 atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam Tahun 2014, bertempat di Jalan di Depan Rumah Kepala Desa Tanah Datar Tepatnya di Desa Tanah Datar Kecamatan Tapung Hulu Kabupaten Kampar. (Berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Republik lndonesia Nomor 395 K/TUN /2011 Tanggal 10 September 2011) atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bangkinang, Dengan terang-terangan dan dengan tenaga bersama menggunakan kekerasan terhadap barang, yang dilakukan oleh mereka terdakwa dengan cara-cara antara lain sebagai berikut ; - Berawal pada hari Senin tanggal 27 Januari 2014, saksi Drs.Roy Roberto Als Roy Bin Baheram

selaku Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten

Rokan Hulu mendapat perintah dari Bupati Rokan Hulu untuk mengamankan 5 (lima) Desa, yang terletak di Kecamatan Pagaran Tapah dan Kecamatan Kunto Darussalam. Setelah mendapatkan perintah tersebut, lalu sekira pukul 09.00 Wib, saksi Drs.Roy Roberto Als Roy Bin Baheram mengumpulkan Anggota Satpol PP Kab. Rokan Hulu, berjumlah + 120 (seratus dua puluh) orang termasuk didalamnya Terdakwa MAMPE Als JONA Als MAMPAI Bin BORKAT beserta saksi TRI TEGUH ARIANTO Als TEGUH Als ARI Bin SURYANTO, saksi OKTA YUDA CIPTA AKBAR, saksi SUMADI Bin WAHONO dan saksi ROZULI ZUHRI Als ERI Bin DASRIL DAULAY, (masing-masing saksi merupakan terdakwa dalam berkas terpisah) kemudian saksi

saksi Drs.Roy

Roberto Als Roy Bin Baheram memerintahkan untuk berangkat ke Desa Tanah Datar karena pihak Pemerintah Kabupaten Kampar akan mengadakan acara Bakti Sosial Kunjungan Menteri Sosial di desa tersebut. Oleh karena Desa Tanah Datar merupakan Daerah yang masih bersengketa sehingga Anggota SatPol PP Kab. Rokan Hulu melarang Pemkab.Kampar untuk membuat acara


di Daerah tersebut sebelum ada keputusan. Selanjutnya rombongan tersebut langsung berangkat ke Desa Tanah Datar. - Setelah sampai sekira pukul 15.00 Wib, Rombongan Satpol PP Kab. Rokan Hulu langsung mendirikan tenda di Lapangan Sepakbola yang terletak di Depan Kantor Kepala Desa Tanah Datar, kemudian

terdakwa beserta saksi TRI

TEGUG ARIANTO Als TEGUH Als ARI Bin SURYANTO, saksi saksi OKTA YUDA CIPTA AKBAR, saksi SUMADI Bin WAHONO dan saksi ROZULI ZUHRI Als ERI Bin DASRIL DAULAY, dan Anggota Satpol PP lainnya, mendapatkan perintah dari saksi Drs.Roy Roberto Als Roy Bin Baheram untuk melakukan patroli di sekitar Desa Tanah Datar tersebut dan sebagian lagi tetap berjagajaga di sekitar tenda. - Sementara itu, ditempat lain pada hari Senin tanggal 27 Januari 2014, saksi Drs.H Syafruddin Als Rudi Bin Kamal selaku Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Kampar beserta Anggota Satpol PP lainnya, dengan menggunakan 1 (satu) unit mobil Patwal Merk Mitsubishi Strada No. Pol. BM 8013 F dan 2 (dua) unit mobil Dalmas jenis Truck Colt Diesel masing-masing No. Pol. BM 8011 F dan No. Pol. BM 8012 F berangkat menuju ke Desa Tanah Datar. Oleh karena melakukan pengamanan acara Bakti Sosial kunjungan Menteri Sosial di 5 (lima) Desa, yaitu Desa Tanah Datar, Desa lntan Jaya, Desa Intan Makmur, Desa Rimba Jaya dan Desa Rimba Makmur. Selanjutnya sekira pukul 19.30 Witb rombongan sampai di Desa Tanah Datar dan menginap di rumah Kepala Desa Tanah Datar. - Selanjutnya sekira pukul 20.30 Wib, saksi Drs.Roy Roberto Als Roy Bin Baheram mendatangi rumah Kepala Desa Tanah Datar tersebut, kemudian antara saksi Drs.Roy Roberto Als Roy Bin Baheram dengan. saksi Drs. H.Syafruddin Als Rudi Bin Kamal, Kepala Desa, Pihak Kepolisian dan TNI terjadi pembicaraan, namun dari hasil pembicaraan tersebut, saksi Drs.Roy Roberto Als Roy Bin Baheram tetap melarang adanya kegiatan Bakti Sosial oleh Pemkab. Kampar. - Bahwa keesokan harinya, pada hari Selasa tanggal 28 Januari 2014 sekira pukul 08.00 Wib, terdakwa bersama saksi TRI TEGUG ARIANTO Als TEGUH Als ARI Bin SURYANTO, saksi saksi OKTA YUDA CIPTA AKBAR, saksi SUMADI Bin WAHONO dan saksi ROZULI ZUHRI Als ERI Bin DASRIL DAULAY,Anggota Satpol PP Kab. Rokan Hulu melakukan Apel Pagi yang dipimpin oleh saksi Drs.Roy Roberto Als Roy Bin Baheram, kemudian saksi


Drs.Roy Roberto Als Roy Bin Baheram memerintahkan kepada terdakwa saksi TRI TEGUG ARIANTO Als TEGUH Als ARI Bin SURYANTO, saksi saksi OKTA YUDA CIPTA AKBAR, saksi SUMADI Bin WAHONO dan saksi ROZULI ZUHRI Als ERI Bin DASRIL DAULAY,beserta saksi MAMPE Als JONA Als MAMPAI Bin BORKAT dan Anggota Satpol PP lainnya. Bahwa apabila ada pihak Satpol PP Kab. Kampar mendirikan tenda diwilayah Tanah Datar supaya dibubarkan. - Selanjutnya sekira pukul 16.00 Wib, setelah kedatangan Bupati Kampar di Desa Tanah Datar dan mengadakan acara di Rumah Kepala Desa, diketahui oleh saksi Drs.Roy Roberto Als Roy Bin Baheram, lalu saksi Drs.Roy Roberto Als Roy Bin Baheram bersama dengan

saksi

TRI TEGUG ARIANTO Als

TEGUH Als ARI Bin SURYANTO, saksi saksi OKTA YUDA CIPTA AKBAR, saksi SUMADI Bin WAHONO dan saksi ROZULI ZUHRI Als ERI Bin DASRIL DAULAY dan Anggota Satpol PP Kab. Rokan Hulu lainnya, bergerak menuju ke rumah Kepala Desa tersebut, namun dihalangi oleh saksi Drs. H.Syafruddin Als Rudi Bin Kamal bersama dengan Anggota Satpol PP Kab.Kampar lainnya, kemudian saksi Drs. H.Syafruddin Als Rudi Bin Kamal mendatangi saksi Drs.Roy Roberto Als Roy Bin Baheram sambil mengatakan “Pak Roy, tolong hormati kami, Bupati kami sedang berada di dalam, hargai kami” namun saksi Drs.Roy Roberto Als Roy Bin Baheram hanya diam saja dan setelah itu saksi Drs.Roy Roberto Als Roy Bin Baheram memerintahkan kepada para terdakwa saksi TRI TEGUG ARIANTO Als TEGUH Als ARI Bin SURYANTO, saksi saksi OKTA YUDA CIPTA AKBAR, saksi SUMADI Bin WAHONO dan saksi ROZULI ZUHRI Als ERI Bin DASRIL DAULAY serta Anggota Satpol PP Kab. Rokan Hulu lainnya “maju terus..... " lalu Anggota Satpol PP Kab. Rokan Hulu mendorong barisan yang telah dibuat oleh Anggota Satpol PP Kab.Kampar sehingga terjadi keributan dan selanjutnya terjadi aksi saling lempar batu. - Bahwa pada saat terjadi keributan tersebut, terdakwa bersama dengan saksi TRI TEGUG ARIANTO Als TEGUH Als ARI Bin SURYANTO, saksi saksi OKTA YUDA CIPTA AKBAR, saksi SUMADI Bin WAHONO dan saksi ROZULI ZUHRI Als ERI Bin DASRIL DAULAY melakukan pengrusakan terhadap 3 (tiga) unit mobil milik Satpol PP Kab. Kampar, masing-masing 1 (satu) unit mobil Patwal Merk Mitsubishi Strada No. Pol. BM 8013 F dan 2 (dua) unit mobil Dalmas jenis Truck Colt Diesel masing-masing No. Pol. BM 8011 F dan No. Pol. BM 8012 F, sedang parkir di tepi jalan yang tidak jauh dari rumah Kepala Desa Tanah Datar dengan cara :


- Terdakwa ketika berlangsungnya keributan tersebut, dengan

alat berupa

tongkat “T” memukul kaca bagian depan dan kaca bagian samping sebelah kiri mobil Dalmas No. Pol. BM 8011 F milik Satpol PP Kab. Kampar tersebut; - Saksi ROZULI ZUHRI Als ERI Bin DASRIL DAULAY juga melakukan pemukulan terhadap kaca lampu depan sebelah kanan dan kaca bagian depan Mobil Dalmas milik SatPol PP Kab.Kampar dengan menggunakan alat berupa tongkat “T” - Saksi TRI TEGUH ARIANTO Als TEGUH Als ARI Bin SURYANTO melakukan pemukulan terhadap kaca depan mobil Dalmas No. Pol. BM 8011 F milik Satpol PP Kab. Kampar dengan menggunakan alat berupa tongkat " T" - Saksi SUMADI Bin WAHONO melakukan pemukulan terhadap kaca depan mobil Patwal No. Pol. BM 8013 F, kemudian memukul juga kaca depan dan kaca pintu mobil Patwal milik Satpol PP, Kab. Kampar dengan menggunakan alat berupa tongkat " T "; - Saksi OKTA YUDA CIPTA AKBAR memuku kaca depan, kaca samping bagian kiri dan kaca spion serta kaca lampu mobil Dalmas No. Pol. BM 8012 F milik Satpol PP Kab. Kampar dengan menggunakan alat berupa tongkat "T” - Bahwa akibat pernukulan terhadap kaca mobil Dalmas dan mobil Patwal yang dilakukan oleh terdakwa bersama-sama dengan saksi TRI TEGUG ARIANTO Als TEGUH Als ARI Bin SURYANTO, saksi saksi OKTA YUDA CIPTA AKBAR, saksi SUMADI Bin WAHONO dan saksi ROZULI ZUHRI Als ERI Bin DASRIL DAULAY menyebabkan kaca mobil tersebut, menjadi pecah dan tidak bisa dipergunakan lagi, sehingga Pemkab Kampar khususnya Satpol PP Kab. Kampar sebagai pemilik mobil tersebut telah dirugikan. ---------Perbuatan para terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 170 Ayat (1) KUHP;

III. Surat tuntutan Jaksa Penuntut Umum tertanggal 15 Oktober 2014 Nomor : Reg. Pkr : PDM-

/BNANG/06/2014, yang pada pokoknya memohon kepada

Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan :


1. Menyatakan Terdakwa MAMPE Als JONA Als MAMPAI Bin BORKAT terbukti bersalah melakukan tindak pidana “Pengrusakan Barang” sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 170 ayat (1) KUHP dalam surat dakwaan. 2. Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa berupa pidana penjara selama 1 (satu) tahun dikurangi selama masing-masing terdakwa berada dalam tahanan sementara dengan perintah agar terdakwa tetap ditahan. 3. Menyatakan barang bukli berupa : - 1 (satu) unit mobil Truck Colt Diesel Dalmas Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8011 F dengan kondisi kaca depan pecah, lampu depan kanan kiri pecah, kaca spion depan sebelah kiri pecah dan kaca jendela pintu kanan kiri pecah ; - 1 (satu) unit mobil Truck Colt Diesel Dalmas Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8012 F dengan kondisi kaca depan pecah, kaca spion kiri pecah dan kacajendela pintu kiri pecah ; - 1 (satu) unit mobil Strada Doebel Cabin (Patwal) Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8013 F dengan kondisi kaca depan pecah dan kacajendela pintu sebelah kiri depan pecah ; - 5 (ima) buah tongkat T ; dipergunakan dalam perkara Terdakwa Mumpe Als Jona Als Mampai Bin Borkat 4. Menetapkan agar para terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah). IV. Berkas perkara atas nama Terdakwa berikut surat-surat lainnya yang terkait, serta

turunan

resmi

putusan

Pengadilan

No.261/PID.B/2014/PN.Bkn, tanggal 17 Desember

Negeri

Bangkinang

2014, yang amarnya

berbunyi sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa MAMPE Als JONA Als MAMPAI Bin BORKAT, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Melakukan Pengerusakan Terhadap barang” ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan ;


3. Menetapkan bahwa pidana tersebut tidak perlu dijalani, kecuali dikemudian hari bila dalam masa percobaan selama 8 (delapan) bulan Para Terdakwa melakukan tindak pidana lain yang diputus oleh Pengadilan dengan putusan berkekuatan hukum tetap ; 4. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 5. Memerintahkan barang bukti berupa : - 1 (satu) unit mobil Truck Colt Diesel Dalmas Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8011 F dengan kondisi kaca depan pecah, lampu depan kanan kiri pecah, kaca spion depan sebelah kiri pecah dan kaca jendela pintu kanan kiri pecah ; - 1 (satu) unit mobil Truck Colt Diesel Dalmas Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8012 F dengan kondisi kaca depan pecah, kaca spion kiri pecah dan kacajendela pintu kiri pecah; - 1 (satu) unit mobil Strada Doebel Cabin (Patwal) Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8013 F dengan kondisi kaca depan pecah dan kacajendela pintu sebelah kiri depan pecah ; Dikembalikan kepada pihak Pol PP Kampar ; - 5 (lima) buah tongkat T ; Dirampas untuk dimusnahkan ; 6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara masingmasing sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah); V.

Akta Permintaan Banding No.37/Akta.Pid/2014/PN.BKN, yang ditanda-tangani oleh

Panitera Pengadilan

Negeri Bangkinang yang menerangkan bahwa

pada tanggal 22 Desember

2014, Penuntut Umum

telah mengajukan

permintaan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Bangkinang Nomor. 261/PID.B/ 2014/PN.Bkn,

tanggal

17 Desember 2014,

dan permintaan

banding tersebut telah diberitahukan secara sah dan seksama kepada Terdakwa masing-masing pada tanggal 30 Januari 2015;

VI.

Penuntut Umum untuk melengkapi permintaan bandingnya telah mengajukan memori bandingnya tanpa tanggal, Desember 2014 yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang tanggal 24 Desember 2014 yang pada pokonya adalah sebagai berikut :


1. Menerima Permohonan Banding Jaksa Penuntut Umum ; 2. Membatalkan

putusan

Pengadilan

Negeri

Bangkinang

Nomor

261/Pid.B/2014/PN.Bkn tanggal 17 Desember 2014 yang diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum pada hari Rabu

tanggal 17

Desember 2014 ; 3. Mengadili sendiri dengan menyatakan : 1. Menyatakan Terdakwa MAMPE Als JONA Als MAMPAI Bin BORKAT telah terbukti dan bersalah melakukan tindak pidana “Melakukan Pengrusakan terhadap Barang” sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 170 ayat (1) KUHP dalam dakwaan tunggal. 2. Menjatuhkan Pidana penjara terhadap terdakwa MAMPE Als JONA Als MAMPAI Bin BORKAT selama 1 (satu) tahun penjara dengan perintah agar para terdakwa tetap ditahan. 3. Menyatakan barang bukli berupa : - 1 (satu) unit mobil Truck Colt Diesel Dalmas Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8011 F dengan kondisi kaca depan pecah, lampu depan kanan kiri pecah, kaca spion depan sebelah kiri pecah dan kaca jendela pintu kanan kiri pecah ; - 1 (satu) unit mobil Truck Colt Diesel Dalmas Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8012 F dengan kondisi kaca depan pecah, kaca spion kiri pecah dan kacajendela pintu kiri pecah ; - 1 (satu) unit mobil Strada Doebel Cabin (Patwal) Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8013 F dengan kondisi kaca depan pecah dan kacajendela pintu sebelah kiri depan pecah ; Dikembalikan kepada pihak Pol PP Kampar ; - 5 (ima) buah tongkat T ; Dirampas untuk dimusnahkan ; 4. Menghukum terdakwa MAMPE Als JONA Als MAMPAI Bin BORKAT dibebani untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.1.000,- (seribu rupiah)

VII. Atas memori banding Penuntut Umum tersebut terdakwa tidak mengajukan kontra memori banding ;


VII. Surat Panitera Pengadilan Negeri

Bangkinang kepada

Penuntut Umum

dan para Terdakwa tanggal 26 Januari 2015 No.W4-U7/229/HN.01.10/I/2015, tentang pemberian kesempatan kepada Penuntut Umum dan para terdakwa untuk mempelajari/memeriksa berkas perkara

(inzage) sebelum perkara

tersebut dikirim ke-Pengadilan Tinggi Pekanbaru untuk pemeriksaan dalam tingkat banding ;

Menimbang, bahwa permintaan banding oleh Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan tata cara serta syarat-syarat yang telah ditentukan oleh Undang-Undang, maka pengajuan permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima ;

Menimbang, bahwa

setelah membaca dan mempelajari secara

seksama berkas perkara terdakwa maupun turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Bangkinang Nomor 260/Pid.B/2014/PN.Bkn, tanggal 17 Desember 2015, Majelis Hakim tingkat Banding berpendapat sebagaimana akan diuraikan dalam pertimbangan berikut :

Menimbang, bahwa Pengadilan Negeri Bangkinang telah menjatuhkan putusan terhadap terdakwa dengan amar sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa MAMPE Als JONA Als MAMPAI Bin BORKAT, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Melakukan Pengerusakan Terhadap barang” ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan ; 3. Menetapkan bahwa pidana tersebut tidak perlu dijalani, kecuali dikemudian hari bila dalam masa percobaan selama 8 (delapan) bulan Para Terdakwa melakukan tindak pidana lain yang diputus oleh Pengadilan dengan putusan berkekuatan hukum tetap ; 4. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 5. Memerintahkan barang bukti berupa :


- 1 (satu) unit mobil Truck Colt Diesel Dalmas Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8011 F dengan kondisi kaca depan pecah, lampu depan kanan kiri pecah, kaca spion depan sebelah kiri pecah dan kaca jendela pintu kanan kiri pecah ; - 1 (satu) unit mobil Truck Colt Diesel Dalmas Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8012 F dengan kondisi kaca depan pecah, kaca spion kiri pecah dan kacajendela pintu kiri pecah; - 1 (satu) unit mobil Strada Doebel Cabin (Patwal) Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8013 F dengan kondisi kaca depan pecah dan kacajendela pintu sebelah kiri depan pecah ; Dikembalikan kepada pihak Pol PP Kampar ; - 5 (lima) buah tongkat T ; Dirampas untuk dimusnahkan ; 6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara masingmasing sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah); Menimbang, bahwa dari amar putusan sebagaimana tersebut diatas Majelis Hakim Banding berpendapat ada beberapa hal yang harus diperbaiki yakni : 1. Tentang rumusan kwalifikasi yang diterapkan ; 2. Tentang pidana yang dijatuhkan ; Menimbang, bahwa pertimbangan hukum yang diterapkan oleh Majelis Hakim pengadilan tingkat pertama menurut Majelis Hakim banding sudah layak terutama mengenai terbuktinya para terdakwa melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan oleh Penuntut Umum dalam dakwaan tunggalnya, Oleh karena itu, maka pertimbangan hukum dimaksud di ambil alih oleh Majelis Hakim banding, meskipun demikian ada beberapa hal yang menurut Majelis Hakim banding harus dikoreksi atau diperbaiki yakni hal-hal sebagai berikut : 1. Tentang pertimbangan hukum terhadap barang atau orang. Karena unsur kedua dakwaan berbunyi : Dengan terang-terangan dan dengan tenaga bersama menggunakan kekerasanterhadap barang atau barang,.Dalam unsur ini terdapat 2 (dua) macam tujuan kekerasan yang bersifat alternatif tapi juga sekaligus bisa bersifat komulatif yaitu barang atau orang, karena ternyata di Majelis Pengadilan Negeri menentukan bahwa


yang terbukti adalah perbuatan hanya terhadap barang saja, maka seharusnya dipertimbangkan, mengapa perbuatan terhadap orang

di

kesampingkan, untuk menutupi kekurangan pertimbangan tersebut Majelis Hakim banding menambah pertimbangan dengan pertimbangan berikut, yakni : Menimbang, bahwa keterangan saksi dan keterangan terdakwa ditemukan fakta bahwa tidak ditemui korban orang yang mengalami luka, atau rasa sakit, pingsan atau tidak berdaya, maka kekerasan terhadap orang dinyatakan tidak terbukti ; 2. Tentang kwalifikasi kejahatan yang dimuat dalam amar putusan. Di dalam amar putusan Pengadilan Negeri Bangkinang pada angka 1, tertulis pada intinya menyatakan para terdakwa meyakinkan

beralah

melakukan

tindak

telah terbukti secara sah dan pidana

“

MELAKUKAN

PENGRUSAKAN TERHADAP BARANG “ ; Menurut Majelis Hakim Banding, kwalifikasi semacam itu adalah keliru, kwalifikasi pasal 170 ayat 1 KUHP,

adalah kekerasan terhadap barang,

sedangkan kwalifikasi “ Pengrusakan barang “ adalah kwalifikasi yang lazim dipakai terhadap pasal 406 KUHP. Dengan demikian maka selanjutnya kwalifikasi terhadap kejahatan yang telah terbukti dilakukan oleh para terdakwa adalah Tindak Pidana kekerasan terhadap barang ; 3. Tentang satuan yang dijatuhkan . Bahwa pidana yang dijatuhkan oleh Pengadilan Negeri Bangkinang terhadap terdakwa yakni : pidana penjara selama 4 (empat ) bulan dengan ketentuan pidana tersebut tidak perlu dijalani, kecuali dikemudian hari, bila dalam masa percobaan selama 8 (delapan) bulan para terdakwa

melakukan tindak

pidana lain yang diputus oleh Pengadilan dengan putusan berkekuatan tetap ; Bahwa pidana yang demikian diatas menurut Majelis Hakim Banding adalah pidana yang terlampau ringan adapun alasannya adalah sebagai berikut : - Bahwa para terdakwa adalah anggota Satpol PP, dimana seharusnya adalah aparat yang berkewajiban untuk menciptakan rasa aman tentram


terhadap masyarakat, mengamankan kerusuhan dan keonaran, tetapi ternyata terdakwa-terdakwa justeru melakukan perbuatan sebaliknya, yang bertentangan dengan tugas dan kewajibannya sebagai aparat Satpol PP ; - Bahwa pidana yang patut dijatuhkanadalah lebih lama dari pidana yang dijatuhkan oleh Hakim tingkat pertama, baik tentang pidana pokoknya maupun masa percobaan yang harus dijalani oleh para terdakwa, merujuk pada kasus a quo dimana peristiwa terjadi karena indikasi disebabkan adanya perselisihan batas wilayah antara dua kabupaten yakni antara kabupaten Rokan Hulu dengan kabupaten Kampar. Dengan pidana yang akan dijatuhkan lebih lama dari pidana yang dijatuhkan oleh Majelis Pengadilan Negeri diharapkan dapat mewakili rasa keadilan bagi korban, memberikan rentang waktu yang lebih lama bagi para terdakwa untuk menahan diri dan tidak mengulangi lagi perbuatannya dalam waktu yang cukup, selain itu dengan pidana yang lebih lama, diharapkan terdakwaterdakwa mempunyai kesadaran dan merasa jera apabila melakukan tindak pidana lagi dalam masa tenggang waktu percobaan tersebut ; Menimbang, bahwa berdasarkan alasan-alasan tersebut diatas, maka putusan Majelis Pengadilan Negeri tersebut harus diperbaiki, mengenai redaksi dari kwalifikasi yang dipakai, serta mengenai pidana yang dijatuhkan, selengkapnya akan tertuang dalam amar berikut ; Menimbang, bahwa karena terdakwa-terdakwa telah dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana, maka harus dijatuhi pidana dan dibebankan pula untuk membayar biaya perkara ; Mengingat pasal 170 ayat (1) KUHP, pasal 14 a KUHP dan UndangUndang Nomor 8 Tahun 1981 tentang KUHAP dan ketentuan dalam peraturan dan Per-Undang-Undangan yang bersangkutan dengan perkara ini ;

M E N G A D I L I -

Menerima permintaan banding dari Penuntut Umum ;

-

Memperbaiki

putusan

Pengadilan

Negeri

Bangkinang

Nomor

260/Pid.B/2014/PN. Bkn tanggal 17 Desember 2014 yang dimintakan


banding tersebut, mengenai kwalifikasi tindak pidana dan pemidanaannya sehingga amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa MAMPE Als JONA Als MAMPAI Bin BORKAT telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana kekerasan terhadap barang ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan ; 3. Menetapkan bahwa pidana tersebut tidak usah di jalani, kecuali jika dikemudian hari, ada putusan hakim yang menentukan lain, disebabkan karena terpidana melakukan tindak pidana sebelum berakhir masa percobaan selama 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan; 4

Memerintahkan agar barang bukti berupa - 1 (satu) unit mobil Truck Colt Diesel Dalmas Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8011 F dengan kondisi kaca depan pecah, lampu depan kanan kiri pecah, kaca spion depan sebelah kiri pecah dan kaca jendela pintu kanan kiri pecah ; - 1 (satu) unit mobil Truck Colt Diesel Dalmas Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8012 F dengan kondisi kaca depan pecah, kaca spion kiri pecah dan kacajendela pintu kiri pecah; - 1 (satu) unit mobil Strada Doebel Cabin (Patwal) Sat Pol PP Kab. Kampar BM 8013 F dengan kondisi kaca depan pecah dan kacajendela pintu sebelah kiri depan pecah ; Dikembalikan kepada pihak Pol PP Kampar ; - 5 (lima) buah tongkat T ; Dirampas untuk dimusnahkan ;

5. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara masing-masing sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah); Demikianlah

diputuskan

pada

hari

Senin

tanggal

30

Maret

2015 dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Pekanbaru dengan susunan H. ERWAN MUNAWAR,S.H.,M.H... sebagai Ketua Majelis, N. BETTY

ARITONANG,

S.H.,M.H.

dan

PARLINDUNGAN

NAPITUPULU,

S.H.,MHum masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana pada hari Selasa tanggal 7 April 2015 telah diucapkan dalam persidangan yang terbuka


untuk umum oleh Ketua Majelis dengan dihadiri oleh

Hakim-Hakim Anggota

tersebut dan dibantu oleh M. NATSIR, SH. Panitera-pengganti pada Pengadilan Tinggi Pekanbaru, akan tetapi tidak dihadiri oleh Penuntut Umum maupun Terdakwa.

HAKIM-HAKIM ANGGOTA;

KETUA MAJELIS;

N. BETTY ARITONANG, S.H.,M.H.

H. ERWAN MUNAWAR,S.H.,M.H..

PARLINDUNGAN NAPITUPULU, S.H.,MHum

PANITERA-PENGGANTI;

M. NATSIR, SH.



PT. PBR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA;

Recommend Documents