No. 002/02/63/Th.XIV, 1 Pebruari 2010
PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI A. PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI KALIMANTAN SELATAN
*)
Pada Desember 2009, Nilai Tukar Petani (NTP) Kalimantan Selatan tercatat 104,76 atau Naik 0,30 persen dibanding NTP Nopember 2009 yang mencapai 104,45.
Dari 32 provinsi yang dilaporkan pada Desember 2009, 20 Provinsi mengalami kenaikan dan 12 Provinsi mengalami penurunan. Kenaikan NTP tertinggi terjadi di Provinsi Sumatera Utara yaitu sebesar 1,02 persen, sedangkan penurunan NTP terbesar terjadi di Provinsi Maluku yaitu sebesar -1,13 persen,
Di daerah pedesaan Kalimantan Selatan pada bulan Desember 2009, Inflasi terjadi pada sub kelompok Bahan Makanan sebesar 0.02 persen, Makanan Jadi sebesar 0.29 persen, Sandang sebesar 1,09 persen, Kesehatan sebesar 0.10 persen Pend, Rekreasi & Olah Raga sebesar 0,00 persen, Trasportasi & Komunikasi sebesar 0,00 persen, Deflasi terjadi disubkelompok Perumahan sebesar –0.04 persen. Perubahan NTP tahun Kalender ( Januari - Desember ) 2009 sebesar 9,42 persen, sedangkan Perubahan NTP Year on year ( Desember 2009 terhadap Desember 2008 ) sebesar 9,42 persen.
*) Nilai Tukar Petani (NTP) adalah angka perbandingan antara indeks harga yang diterima petani dengan indeks harga yang dibayar petani yang dinyatakan dalam persentase.
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Selatan No. 002 /02/63 /Th.XIV, 1 Pebruari 2010
1
1.
Nilai Tukar Petani
Nilai Tukar Petani (NTP) yang diperoleh dari perbandingan indeks harga yang diterima petani terhadap indeks harga yang dibayar petani (dalam persentase), merupakan salah satu indikator relatif tingkat kesejahteraan petani. Semakin tinggi NTP, relatif semakin sejahtera tingkat kehidupan petani. Pada bulan Desember 2009, NTP Kalimatan Selatan tercatat sebesar 104.76 persen atau Naik bila dibanding NTP pada bulan Nopember 2009 yang mencapai 0,30 persen. Angka NTP tersebut diperoleh dari rasio antara Indeks harga yang diterima petani ( It ) terhadap indeks harga yang dibayar petani ( Ib ).
2.
Indeks Harga yang Diterima Petani (It)
Indeks Harga yang Diterima Petani (It) menunjukkan fluktuasi harga komoditas pertanian yang dihasilkan petani. Pada Desember 2009, indeks harga yang diterima petani (It) Naik 0,39 persen dibandingkan dengan It Nopember 2009, yaitu dari 124,75 menjadi 125,24 Subsektor yang mengalami Kenaikan Palawija sebesar 0,05 persen, Padi sebesar 1,50 persen, Ternak Besar sebesar 0,00 persen, Ternak kecil sebesar 0,00 persen. Bila NTP Desember 2009 dibandingkan bulan Nopember 2009, Sup kelompok mengalami kenaikan indeks yaitu kelompok Padi sebesar 1,50 persen, Palawija sebesar 0,05 persen ,Ternak Besar sebesar 0,00 persen, Ternak kecil sebesar 0,00 persen.
3.
Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) dan Harga Konsumen Pedesaan
Melalui indeks harga yang dibayar petani (Ib) dapat dilihat fluktuasi harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh masyarakat perdesaan, khususnya petani yang merupakan bagian terbesar, serta fluktuasi harga barang dan jasa yang diperlukan untuk memproduksi hasil pertanian. Pada Desember 2009 indeks harga yang dibayar petani naik 0,09 persen dibandingkan indeks Nopember 2009, yaitu dari 119,44 menjadi 119,55, Indeks Konsumsi Rumah Tangga naik 0,12 persen, Bahan Makanan sebesar 0,02 persen , Makanan Jadi Sebesar 0,29 persen, Sandang sebesar 1,09 persen, Kesehatan sebesar 0,10 persen, Pend. Rekreasi & Olah Raga sebesar 0,00 persen, Transportasi & Komunikasi sebesar 0,00 persen, Mengalami penurunan Perumahan sebesar -0,04 persen . Naiknya indeks harga Konsumsi Rumah Tangga pada Desember 2009 dibandingkan dengan Nopember 2009, menunjukkan terjadinya Inflasi perdesaan, yang disebabkan sub kelompok Bahan Makanan naik sebesar 0,02 persen, Makanan Jadi sebesar 0,29 persen, Sandang sebesar 1,09 persen, Kesehatan sebesar 0,10 persen, Pend.Rekreasi & Olah Raga sebesar 0,00 persen, Transportasi & Komunikasi sebesar 0,00 persen Mengalami Deflasi Perumahan sebesar -0,04 persen. Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal pertanian Desember 2009 naik 0,02 persen dibandingkan indeks Nopember 2009. Hal ini disebabkan Naiknya Bibit sebesar 0,10 persen, Sewa Lahan, Pajak & Pupuk & Lainnya sebesar 0,00 persen, Upah Buruh Tani masing-masing sebesar 0,02 persen, Trasportasi sebesar 0,31 persen, Mengalami penurunan Penambahan Barang Modal sebesar -0,02 persen, Obat-obatan & Pupuk sebesar -0,03 persen.
2
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Selatan No. 002/02/63/Th.XIV, 1 Pebruari 2010
Tabel 1 Perubahan Nilai Tukar Petani Kalimatan Selatan Tahun 2009 ( 2007=100)
(1) 1 Indeks Harga yang diterima Petani 1.1 Tanaman Bahan Makanan
Des 08
Des 08
Nop 09
Des 09
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
112,67 112,67 124.75 125.24
0.39
11.16
11.16
1.1.1 1.1.2
Padi Palawija
104,72 104,72 119.26 121.05 115,60 115,60 129.96 130.03
1.50 0.05
15.59 12.48
15.59 12.48
1.1.3 1,1,4
Sayur - sayuran Buah-buahan
167,38 167,38 155.91 154.40 124,99 124,99 143.21 142.99
-0.97 -0.15
-7.75 14.40
-7.75 14.40
1.1.5 1.1.6
Penangkapan Ikan Budidaya
99,18 99,18 98.28 96.77 115,60 115,60 119.01 117.84
-1.54 -0.98
-2.43 1.94
-2.43 1.94
1.1.7 1.1.8
Ternak Besar Ternak Kecil
100,05 100,05 110.68 110.68 106,75 106,75 122.04 122.04
0.00 0.00
10.62 14.32
10.62 14.32
1.1.9 Unggas 1.1.10 Hasil Ternak
124,52 124,52 127.75 127.43 131,34 131,34 133.63 133.96
-0.25 0.25
2.34 1.99
2.34 1.99
1.2
112,23 112,23 125.24 124.50
-0.59
10.93
10.93
117,69 117,69 119.44 119.55
0.09
1.58
1.58
2.1 Konsumsi Rumah Tangga 2.1.1 Bahan Makanan
118,72 118,72 120.61 120.76 126,37 126,37 126.45 126.47
0.12 0.02
1.72 0.08
1.72 0.08
2.1.2 Makanan Jadi 2.1.3 Perumahan
107,72 107,72 116.82 117.16 113,10 113,10 112.81 112.77
0.29 -0.04
8.76 -0.29
8.76 -0.29
2.1.4 Sandang 2.1.5 Kesehatan
112,43 112,43 120.76 122.08 107,70 107,70 110.35 110.46
1.09 0.10
8.58 2.56
8.58 2.56
2.1.6 Pend, Rekreasi & Olah Raga 2.17 Trasportasi & Komunikasi
104,04 104,04 108.05 108.05 117,71 117,71 113.46 113.46
0.00 0.00
3.85 -3.61
3.85 -3.61
2.2
Biaya Produksi & Penambahan
114,99 114,99 116.55 116.57
0.02
1.37
1.37
2.2.1
Barang Modal Bibit
104,72 104,72 109.70 109.81
0.10
4.86
4.86
2.2.2 2.2.3
Obat-obatan & Pupuk Sewa Lahan, Pajak & Lainnya
123,72 123,72 119.68 119.65 102,55 102,55 103.04 103.04
-0.03 0.00
-3.29 0.48
-3.29 0.48
2.2.4 2.2.5
Trasportasi Penambahan Barang Modal
130,28 130,28 127.32 127.71 110,63 110,63 119.65 119.63
0.31 -0.02
-1.97 8.14
-1.97 8.14
2.2.6
Upah buruh Tani
112,73 112,73 117.50 117.52
0.02
4.25
4.25
0.30
9.42
9.42
Tanaman Perkebunan Rakyat
2 Indeks Harga Yang Dibayar Petani
3 Nilai Tukar Petani
B.
% % % Perubahan Perubahan Perubahan Des 09 Thd Des 09 Thd Des 09 Thd Nop 09 Des 08 Des 08
Tahun
Sektor, Kelompok dan Sub Kelompok
95,74
95,74 104.45 104.76
Perbandingan Antar Provinsi
Bila dibandingkan NTP bulan Desember 2009 terhadap NTP bulan Nopember 2009, dari 32 provinsi yang dilaporkan, 20 Provinsi mengalami kenaikan, dan 12 Provinsi mengalami Penurunan . a. Perbandingan antar provinsi di Pulau Sumatera
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Selatan No. 002 /02/63 /Th.XIV, 1 Pebruari 2010
3
Dari 8 Provinsi di Pulau Sumatera yang melaporkan hasil survei hingga Desember 2009, Provinsi Sumatera Utara mengalami kenaikan terbesar yaitu sebesar 1,02 persen, Kenaikan terkecil Provinsi Bengkulu sebesar 0,04 persen. b. Perbandingan antar Provinsi di Pulau Jawa Pada Desember 2009, Provinsi di pulau Jawa mengalami Kenaikan di Propinsi Jawa Tengah sebesar 0,22 persen, Mengalami penurunan propinsi Jawa Barat sebesar -0,24 persen. c. Perbandingan antar Provinsi di Kalimantan Dari empat Provinsi di Kalimantan yang melaporkan hasil survei hingga Desember 2009, NTP di Provinsi Kalimantan Selatan berada pada rangking ke 1, Secara Nasional NTP Kalimatan Selatan pada Ranking ke 8 dari 32 Propinsi yang dilaporkan Tabel 2 Ranking Nilai Tukar Petani (NTP) Nopember 2009 – Desember 2009 ( 2007=100) PROPINSI (1) Lampung Sulawesi Tenggara D.I. Yogyakarta Sulawesi Barat Maluku Sumatera Barat Bengkulu Papua Barat Kalimantan Selatan Bali Nusa Tenggara Timur Papua Sulawesi Selatan Kalimantan Barat Sumatera Selatan Nanggroe Aceh Darussalam Sumatera Utara Sulawesi Utara Riau Kalimantan Timur Gorontalo Kalimanta Tengah Baten Kepulauan Riau Jawa Tengah Maluku Utara Jawa Timur Sulawesi Tengah Jawa Barat Nusa Tenggara Barat Bangka Belitung Jambi
NTP (2)
Ranking (3)
111.05 109.69 108.84 107.48 105.28 105.03 104.93 104.68 104.45 104.12 103.1 102.22 102.04 101.98 101.86 101.81 101.8 101.71 101.38 100.87 100.44 100.17 100.07 99.88 99.81 99.8 99.46 98.14 98.02 96.54 95.09
1
94.77 NASIONAL
4
Nopember 2009
101 ,13
PROPINSI
NTP (4)
14 15
Lampung Sulawesi Tenggara D.I. Yogyakarta Sulawesi Barat Sumatera Barat Bengkulu Papua Barat Kalimantan Selatan Maluku Bali Nusa Tenggara Timur Sumatera Utara Sumatera Selatan Sulawesi Selatan Kalimantan Barat
16
Nanggroe Aceh Darussalam
17
Sulawesi Utara Riau Kalimantan Timur Papua Kalimanta Tengah Gorontalo Jawa Tengah Kepulauan Riau Baten Maluku Utara Jawa Timur Sulawesi Tengah Jawa Barat Nusa Tenggara Barat Bangka Belitung Jambi
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Desember 2009
NASIONAL
(5) 111.55 109.93 108.87 106.75 105.6 104.98 104.98 104.76 104.1 103.56 102.98 102.84 102.5 101.97 101.93 101.88 101.88 101.8 101.46 101.06 100.75 100.7 100.03 99.83 99.67 99.53 99.24 98.88 97.99 96.7 94.96 94.82
Ranking (6) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
101,20
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Selatan No. 002/02/63/Th.XIV, 1 Pebruari 2010
INFLASI PEDESAAN TAHUNAN Laju Inflasi pedesaan Tahun kalender ( Januari – Desember ) 2009 sebesar 9,42 persen, sedangkan laju inflasi “ Year on Year “ ( Desember 2009 terhadap Desember 2008 ) sebesar 9,42 persen Tabel 3 Perubahan NTP Bulanan, Tahun Kalender, Year on Year Tahun 2006 - 2009 NTP
1. Desember
2006
2007
2008
2009
1.18
0.39
0.28
0.30
2. Januari - Desember ( Tahun Kalender )
16.82
8.19
-1.52
9.42
3. Desember Terhadap Desember ( Year on Year )
16.82
8.19
-1.52
9.42
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Selatan No. 002 /02/63 /Th.XIV, 1 Pebruari 2010
5
PERBANDINGAN ANTAR KALIMANTAN
Pada bulan Desember 2009 di wilayah pulau Kalimantan 4 Propinsi mengalami inflasi, Inflasi tertinggi terjadi di Propinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah masing-masing sebesar 0,58 persen dan inflasi terendah di Propinsi Kalimantan Barat sebesar 0,08 persen, sedangkan yang mengalami deflasi yakni Propinsi Kalimantan Tengah sebesar -0,04 persen, Sedangkan Inflasi tahun kalender Januari- Desember 2009
yang tertinggi adalah Propinsi
Kalimantan Tengah sebesar 10,04 persen dan terendah Propinsi Kalimantan Timur sebesar -0,13 persen sedangkan Year on year yang tertinggi Propinsi Kalimantan Tengah sebesar 10,04 persen dan yang terendah Propinsi Kalimantan Barat sebesar -0,13 persen
6
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Selatan No. 002/02/63/Th.XIV, 1 Pebruari 2010
Tabel 4 Perbandingan Perubahan NTP Desember, Tahun Kalender, Year on Year di Pulau Kalimantan dengan Nasional
NTP
% Perubahan
Kalender
YoY
1. KALIMANTAN BARAT
101.93
-0.05
3.13
3.13
2. KALIMANTAN TIMUR
101.46
0.58
-0.13
-0.13
3. KALIMANTAN TENGAH
100.75
0.58
10.04
10.04
4. KALIMANTAN SELATAN
104.76
0.30
9.42
9.42
101.20
0.07
2.23
2.23
Propinsi
NASIONAL
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Selatan No. 002 /02/63 /Th.XIV, 1 Pebruari 2010
7