World Federation of Science Journalists
Pelajaran Online untuk Jurnalisme Sains Diciptakan oleh WFSJ and SciDev.Net
Pelajaran 4 Keterampilan Menulis Oleh: Nadia El-Awady Translated and adapted by Mr. Irwan Julianto
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
World Federation of Science Journalists 4.1
Pendahuluan
3
4.2
Pengenalan berbagai jenis penulisan sains
4
4.3
Dasar-dasar penulisan sains dalam berbagai gaya
6
4.3
Dasar-dasar penulisan sains dalam berbagai gaya (lanjutan)
7
4.4
Dasar-dasar penulisan berita
8
4.5
Dasar-dasar penulisan feature
10
4.6
Penulisan Naratif: Tuturkanlah sebuah kisah kepada pembaca Anda
12
4.7
Menulis untuk Internet
13
4.8
Pertanyaan-pertanyaan Swa-ajar (1-5)
14
4.9
Jawaban-jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan Swa-ajar
17
4.10 Penugasan (1-5)
2
19
World Federation of Science Journalists
World Federation of Science Journalists
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
4.1 Pendahuluan Seorang wartawan yang menulis mengenai sains atau ilmu pengetahuan dapat bersaing dengan berbagai jenis cerita lain dan perlu menguasai aturan yang memiliki banyak kemiripan dengan aturan menulis topik lain di media. Namun ada beberapa hal yang perlu diingat oleh wartawan sains. Sebagai contoh, bagaimana cara menyederhanakan istilah ilmiah yang rumit? Atau bagaimana kita membantu pembaca untuk memahami angka-angka – seperti angka terkait ukuran, volume, berat, dan jarak – yang mungkin sangat kecil atau bahkan sangat besar? Atau lebih penting lagi, bagaimana cara seorang wartawan sains menulis tentang topik yang sepintas tampak biasa dan mengemasnya menjadi sesuatu yang menarik perhatian pembaca dari awal hingga akhir? Di akhir dari pelajaran ini, Anda akan memiliki pemahaman tentang dasar penulisan jurnalistik yang baik. Anda juga akan belajar bagaimana membuat penulisan tentang sains lebih menarik. Belajarlah menggunakan trik-trik sederhana ini dan artikel Anda akan dapat bersaing dengan artikel lain yang meliput tentang konflik bersenjata dan bencana alam di halaman depan surat kabar atau majalah manapun!
World Federation of Science Journalists
Anda dapat menulis artikel-artikel menarik tentang sains selama Anda sudah meneliti dan memahami topik Anda, memiliki kemampuan komunikasi yang baik, serta mengikuti aturan-aturan umum dalam penulisan jurnalistik.
3
World Federation of Science Journalists
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
4.2 Pengenalan berbagai jenis penulisan sains Sebuah artikel editorial sebaiknya mengikutsertakan sebuah kesimpulan yang jelas tentang topik yang dibahas, dan sebuah struktur penulisan yang logis dengan memaparkan fakta dan argumen mengenai dasar penarikan kesimpulan. Artikel ini dapat pula mendeskripsikan argumen kontra dengan menyelipkan petunjuk mengapa pengarang tidak setuju dengan argumen tersebut.
Terdapat berbagai variasi penulisan sains, menurut editor, pembaca, Anda, publikasi, dan jenis peliputan yang diperlukan. A. Berita Berita ditulis untuk meliput sesuatu yang baru saja atau belum lama terjadi. Biasanya, namun tidak selalu, berita lebih singkat daripada jenis cerita lainnya. Berita disusun sedemikian rupa sehingga “Apa, Siapa, Kapan, Di mana, dan Bagaimana” sebuah cerita dituliskan dalam kalimat pertama atau kedua dari sebuah artikel. Berita biasanya terdiri atas paragraf-paragraf dan kalimat-kalimat yang singkat. Konferensi, penemuan ilmiah terbaru, dan wabah penyakit menular sering dijadikan topik sebuah berita. CONTOH: Mengapa emisi karbon dunia harus ditekan (http://www.tempo.co/read/news/2012/11/26/061444129/Mengapa-Emisi-Karbon-Dunia-Harus-Ditekan) B. Artikel ‘Feature’ Penulisan artikel ‘feature’ biasanya lebih berbobot daripada penulisan artikel biasa. Artikel ‘feature’ didapat dari meliput berita (sesuatu yang baru saja terjadi) namun memberikan lebih banyak informasi dan meliput lebih banyak hal. Artikel ‘feature’ juga mencakup berita yang masih berlangsung atau memiliki urgensi lebih rendah. Bagian awal artikel seperti ini cenderung menarik agar menahan perhatian pembaca, diikuti dengan ‘nut graf’ untuk memberikan fokus ke cerita, dan selanjutnya bagian utama dari artikel ini mengandung informasi latar belakang. Pada akhir artikel, biasanya terdapat penutup, sebuah klimaks akhir atau lelucon, atau kisah sampingan unik untuk mengakhiri cerita. CONTOH: Hidup Mati di Negeri Cincin Api (http://travel.kompas.com/read/2011/09/14/1059492/Hidup-Mati.di.Negeri.Cincin.Api) C. Wawancara Meskipun kita memilih mewawancara pakar, peneliti, ilmuwan, dan orang-orang ‘di jalan’, satu wawancara tidak dapat menjadi fokus sebuah artikel. Artikel-artikel seperti ini biasanya ditulis dalam bentuk tanya-jawab, namun artikel seperti ini juga bisa ditulis dengan gaya lebih imajinatif. Poin penting di sini adalah agar perhatian pembaca terfokus tidak hanya pada topik artikel, tapi juga pada tokoh yang diliput dan pendapat yang ia sampaikan. Melalui artikel-artikel ini, kita dapat membantu pembaca untuk lebih memahami bagaimana orang-orang tertentu memandang suatu topik atau beberapa topik (lihat Bab 3: Wawancara http://www.wfsj.org/course/lesson.htm?e=e03). CONTOH: Berikut contoh artikel wawancara /profil sosok dalam bentuk tanya-jawab: Endang Sedyaningsih-Mamahit: Tetap Tegak Tegar (http://nasional.kompas.com/read/2011/01/23/04274623/) D. Artikel Editorial, Analisis, Commentary, dan Opini Sebagai direktur SciDev.Net, David Dickson, menulis: Tujuan dari artikel editorial adalah untuk memberikan sudut pandang tersendiri terhadap isu atau topik yang menjadi fokus. Artikel editorial dapat ditandatangani ataupun tidak. Apabila sebuah artikel editorial tidak ditandatangani, biasanya artikel tersebut dipakai untuk mewakili pandangan dari kantor publikasi atau situs di mana artikel ditayangkan, sebagai bagian dari ekspresi pendapat editor atau staf (atau kadangkala kontributor paruh-waktu) yang menulis artikel atas dukungan dari editor. Apabila sebuah artikel editorial ditandatagani, maka artikel tersebut tidak mewakili pendapat kantor publikasi ataupun situs yang memuat artikel. Akan tetapi, biasanya wajar bila artikel editorial diberikan posisi penting karena editor (atau staf editorial) melihat bahwa sudut pandang ini berhak mendapatkan apresiasi pembaca.
4
World Federation of Science Journalists
World Federation of Science Journalists
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
Poin-poin berikut penting untuk diingat ketika menulis sebuah artikel editorial: 1. Pastikan Anda telah mengekspresikan opini Anda dengan jelas dan ringkas 2. Pastikan argumen Anda terstruktur dengan logis 3. Hindari istilah teknis atau tidak jelas 4. Hindari keinginan untuk merujuk pada artikel atau halaman web lain untuk membuat argumen Anda tampak lebih mudah dimengerti 5. Hindari bahasa kasar (dan ingatlah bahwa ada batas yang tipis tentang komentar yang resmi dan komentar yang berpotensi mencemarkan nama baik!) CONTOH: Lihatlah editorial yang ditulis Rikard Bagun dan Budiman Tanurejo untuk mengantar Ekspedisi Cincin Api yang dilakukan tim wartawan Kompas Menguak Tabir Bumi (http://nasional.kompas.com/read/2011/09/13/21300993/Menguak.Tabir.Bumi) E. Laporan Investigasi Penulisan investigatif melibatkan penelitian dan investigasi terhadap topik tertentu. Biasanya penulisan ini ingin mencari jawaban atas pertanyaan yang penting dan seringkali kontroversial. Seperti “Apakah sumber air setempat dapat benar-benar menjelaskan berita tentang meningkatnya insiden penyakit tertentu di suatu wilayah?” atau “Apakah peneliti yang mengaku telah melakukan kloning manusia pertama mengatakan hal yang sebenarnya?” IIlmuwan, di dalam jenis penulisan ini, dapat menjadi saksi ahli yang penelitiannya dapat diandalkan oleh wartawan untuk mengungkap kebenaran, atau mereka bisa jadi merupakan fokus penyelidikan. Dan wartawan sains dapat saja dan butuh mengadu pandangan satu ilmuwan dengan ilmuwan lain untuk dapat menyampaikan sebuah berita.
Blog memiliki nuansa penulisan yang berbeda dengan penulisan di koran. Di blog, penulis tidak selalu menulis dari sudut pandang orang ketiga, tapi juga sudut pandang dirinya sendiri.
Reportase investigatif biasanya memakan lebih banyak waktu karena lebih sulit untuk mencari orang yang memiliki jawaban yang dibutuhkan, atau orang yang bersedia untuk diwawancara. Bisa saja memang tidak ada jawaban yang siap atau wartawan yang bersangkutan harus bekerja keras untuk mencari jawaban tersebut. Namun kualitas dari penelitian dapat memengaruhi hasil akhir penulisan (lihat juga "Do the leg work" http://poynter.blogs.com/narrative/2003/12/do_the_leg_work.html) Laporan investigatif dapat berujung pada sebuah artikel atau serangkaian artikel dan laporan yang mendalam. CONTOH: Ini adalah artikel investigatif tentang penyakit schistosomiasis yang disebabkan oleh sejenis cacing di kawasan Lore Lindu, Sulawesi Tengah, yang merupakan rangkaian laporan Ekspedisi Cincin Api yang dilakukan tim wartawan Kompas: Schistosomiasis, Penyakit Kuno di Lore Lindu (http://health.kompas.com/read/2012/09/01/07273528/Schistosomiasis.Penyakit.Kuno.di.Lore.Lindu) F. Blog Pada kebanyakan gaya penulisan, wartawan diharapkan untuk memisahkan diri mereka sebagai individu untuk dapat membuat laporan secara transparan, seimbang, dan tidak memihak. Akan tetapi blog telah memudahkan wartawan untuk mengekspresikan pikiran-pikiran mereka yang paling dalam, pengalaman dan juga petualangan mereka. Dalam setiap berita yang diliput oleh wartawan, selalu ada cerita di balik sebuah cerita. Sebagai contoh, apabila seorang wartawan pergi ke Iran untuk meliput tentang energi nuklir, pastinya akan muncul cerita tentang bagaimana wartawan yang bersangkutan memperoleh informasi tersebut. Dan apabila editor Anda membatasi tulisan Anda hingga 500-kata, Anda akan menulis versi yang lebih panjang dari berita Anda di blog Anda. Blog biasanya disajikan di situs-situs individu tertentu. Terdapat banyak program daring gratis yang memungkinkan Anda untuk menulis sebuah blog. Wordpress (http://www.wordpress.org) merupakan blog yang paling terkenal. Selain itu, surat kabar atau majalah tempat tulisan Anda dimuat kemungkinan memiliki bagian khusus di situsnya yang didedikasikan untuk blog wartawan. Bicaralah dengan editor Anda apabila Anda memliki cerita di balik cerita yang ingin Anda bagi. CONTOH: Lihatlah tulisan-tulisan di blog penulis sains pemenang Hadiah Pulitzer, Deborah Blum: (http://blogs.plos.org/speakeasyscience/ ) Semakin bervariasi tulisan Anda tentang sains, semakin besar pulalah pasar pembaca potensial Anda.
World Federation of Science Journalists
5
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
World Federation of Science Journalists
4.3 Dasar-dasar penulisan sains dalam berbagai gaya Tugas seorang wartawan adalah membuat ilmuwan lebih membumi, meskipun kadangkala sang ilmuwan sendiri kemungkinan merasa enggan.
A. Buatlah sains lebih membumi Tampilkanlah sisi manusiawi sang ilmuwan. Tonjolkan aspek kepribadiannya yang dapat dipahami semua orang – hobinya, sesuatu yang ia lakukan ketika berpikir sebelum menjawab sebuah pertanyaan. Apa yang ia kenakan di laboratorium? Seperti apa tawa yang ia miliki? Bagaimana hubungannya dengan koleganya di tempat kerja? Apakah sorot matanya bersemangat ketika menceritakan tentang penelitiannya? Ketika menulis tentang sains, jelaskan bagiamana keterkaitannya dengan kehidupan sehari-hari pembaca Anda. Di saat wawancara, mintalah peneliti untuk menjelaskan mengapa membuat nanotube dari molekul DNA dapat menjadi revolusioner untuk teknologi komputer. Atau jelaskan pada pembaca Anda bagaimana penelitian sel punca (stem cell) berpotensi untuk menemukan pengobatan bagi suatu penyakit. Cobalah teknik naratif dalam membuka berita Anda dengan menuliskan tentang seorang penderita penyakit dan jelaskan bagaimana penelitian tentang sel punca dapat mengubah kondisi tersebut. CONTOH 1: Lihatlah ringkasan sebuah artikel di majalah Autralia, COSMOS [September 2005, halaman 34]. Artikel ini membahas sebuah hasil penelitian yang dipublikasikan di New England Journal of Medicine, namun dalam cara yang amat membumi: Ia bukanlah seorang pecandu narkoba. Obat itu adalah kodein, bukan kokain. Dosisnya pun rendah, diresepkan oleh seorang dokter. Namun tetap pasien mengalami overdosis dan nyaris meninggal. Biang keladinya? Gen-gennya. Kodein menjadi tonjokan penghilang rasa sakit karena tubuh mengubahnya menjadi morfin. Kebanyak orang hanya memiliki sebuah gen yang melakukan reaksi ini. Pasien ini memiliki tiga gen. Tubuhnya memproses kodein menjadi morfin dengan kecepatan supersonik. Dan pada puncak keracunan, aras morfin yang memenuhi otaknya 800 kali lebih besar dari yang diharapkan. CONTOH 2: Ini adalah terjemahan ringkasan dari majalah Seed, yang dipublikasikan di Amerika Serikat [Feburari/Maret2006, halaman 58]: Professor Elizabeth Gould memiliki sebuah foto seekor marmoset di layar komputernya. Marmoset adalah sejenis primata di benua Amerika, dan Gould memiliki sebuah koloni besar primata ini yang hidup tak jauh dari gedungnya. Meskipun populasi primatanya baru berusia tiga tahun, Gould terlihat jelas mesra sekali, memamerkan foto-fotonya seperti orangtua yang bangga. Carilah cara untuk membantu pembaca mengenal subyek bahasan artikel Anda secara personal.
6
World Federation of Science Journalists
World Federation of Science Journalists
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
4.3 Dasar-dasar penulisan sains dalam berbagai gaya (lanjutan) B. Sederhanakanlah sains Metafora adalah bagian penting bagi penulisan sains karena mereka menciptakan gambaran yang kuat dari kehidupan sehari-hari dan referensi budaya yang membuat sains lebih mudah dipahami: atmosfer adalah sebuah rumah kaca, otak pemain catur adalah sebuah komputer; sebuah lubang hitam adalah seekor monster yang menelan korban-korbannya, sementara bintang-bintang mengirimkan "jeritan terakhir" mereka dalam wujud emisi sinar-X. Secara umum, metafora memprovokasi asosiasi antara bagian-bagian berbeda dari proses berpikir kita – sebuah sirkuit pendek dalam pikiran kita (sirkuit pendek juga, lagi-lagi, adalah sebuah metafora!).
Janganlah pernah berasumsi bahwa pembaca Anda akan paham setiap istilah atau konsep ilmiah dalam tulisan Anda. Patikan bahwa Anda menjelaskan arti istilah-istilah tadi namun waspadalah agar tidak kelewat menyederhanakannya – sebuah jebakan yang kadang-kadang memerangkap para wartawan.
Metafora pusat sebuah kisah dapat pula digunakan untuk membingkainya. Misalnya jika Anda menyebut nama Ian Wilmut, pencipta Dolly domba hasil kloning, Anda dapat menggambarkan riset kloningnya bagaikan tindakan metafisika yang menyerupai Tuhan, sehingga memberi sudut pandang yang kritis dan politis pada liputan Anda. Hal yang sama juga berlaku jika Anda menggambarkan para ahli fisika yang membangun sebuah akselerator materi yang besar untuk menjawab misteri "theory of everything" seperti para penganut agama yang membangun sebuah katedral.
Metafora – seperti halnya perbandingan atau “similes” (kerabatnya yang lebih lemah – menggunakan kata seperti) – dapat digunakan untuk menjelaskan aneka hal dalam penulisan sains. Untuk memperjelas apa yang dimaksud dengan alam semesta sedang mengalami pemekaran, akan membantu jika dikatakan bahwa bintang-bintang berpencaran seperti manisan buah anggur dalam adonan tepung beragi. Sistem kekebalan tubuh seperti sebuah pasukan angkatan darat yang mempertahankan negaranya; ilmuwan bekerja mirip detektif untuk menjawab masalah. Namun kedua contoh terakhir telah menunjukkan betapa metafora telah kelewat banyak digunakan dan tidak selalu menjadi pilihan yang baik. Metafora adalah alat yang amat kuat yang harus digunakan dengan hati-hati. Dan amat sering lebih baik tidak menggunakan mereka serta hanya menggambarkan atau menjelaskan hal-hal dengan cara lain. CONTOH: Ini adalah sebuah kisah dengan sebuah metafora di judul utamanya yang juga membingkai laporan tersebut. Pulau Sulawesi yang terletak di tengah-tengah kepulauan Indonesia, diibaratkan sebagai ‘jantung’ negeri ini yang memiliki keunikan flora dan fauna endemik yang tak ditemukan di pulau-pulau lain di Nusantara. Sayangnya flora seperti babi rusa dan anoa justru kini terancam perburuan liar. Ekspedisi Cincin Api: Sulawesi, Jantung Nusantara yang Terkoyak (http://sains.kompas.com/read/2012/09/05/20374951/Sulawesi.Jantung.Nusantara.yang.Terkoyak) Berurusan dengan angka-angka Berapa banyak lapangan sepak bola di atas lahan seluas 6.000 meter persegi? Berapa banyak atom dapat termuat dalam kepala jarum pentul? Ketika berurusan dengan angka-angka, apakah Anda sedang menggambarkan berat, area, ukuran, volume, panjang atau apa saja, akan baik jika membuatnya lebih mudah bagi pembaca untuk menghubungkannya dengan membuat perbandingan dengan hal-hal yang kita lihat atau gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Bantulah pembaca Anda untuk ”memvisualisasikan" angka ketimbang membiarkan angka itu seperti apa adanya. CONTOH: Lihatlah artikel BBC ini (http://news.bbc.co.uk/1/hi/sci/tech/4085214.stm) yang membandingkan 30 per semiliar dari satu meter dengan seperseribu lebih tipis dibanding sehelai rambut manusia. Dengan demikian akan membawa diameter yang amat kecil ini lebih akrab ke pembaca awam! Lihat juga artikel "Merancang dan menulis sebuah cerita sains" oleh Jan Lublinski (http://www.scidev.net/en/practical-guides/planning-and-writing-a-science-story.html) Berurusan dengan istilah CONTOH: Ini adalah terjemahan ringkasan artikel Across Borders: Reviving the Dead Sea karya Nadia El-Awady dari IslamOnline.net: (http://www.onislam.net/english/health-and-science/nature/411539.html) yang menjelaskan dua istilah (ekosistem estuari/muara dan lubang-lubang kubangan atau sinkholes) menggunakan dua metode yang berbeda: definisi yang sesungguhnya dan penjelasan tentang proses itu sendiri: Turunnya permukaan laut dengan cepat dibarengi dengan penurunan permukaan air tawar di sepanjang pantai. Hal ini menimbulkan masalah-masalah yang multidimensi. Mata air dan habitat-habitat yang berhubungan dengannya mengering, mengancam spesies langka yang menempati danau Laut Mati. Ekosistem estuari (di mana air tawar dari mata air bertemu dengan air asin dari Laut Mati) juga menghilang. Dan, seiring dengan turunnya aras air tanah, garam terserap dari tanah, membuatnya berongga dan tak stabil. Sebagai akibatnya, terbentuklah kubangan-kubangan (sinkholes) dengan tanah yang menjadi dengan sendirinya rentan berongga di dalamnya, kadang-kadang membentuk kawah-kawah dengan diameter selebar 15 meter. Kerusakan parah akibatnya terjadi pula pada lahan pertanian dan infrastruktur, seperti jalan-jalan dan jembatan-jembatan, serta keselamatan manusia di kawasan itu menjadi selalu terancam.. Upayakan untuk kreatif dalam menyederhanakan konsep-konsep ilmiah yang kompleks. Para pembaca Anda akan mengapresiasinya.
World Federation of Science Journalists
7
World Federation of Science Journalists
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
4.4 Dasar-dasar penulisan berita A. Apa itu layak berita? Sebelum menulis kisah berita Anda, layak mempertimbangkan sudut pandang kelayakan berita apa Ketika sedang yang paling bernilai bagi pembaca Anda, dan karenanya apa yang harus diangkat dalam karya Anda. menulis berita Ada berbagai jenis faktor, yang disebut nilai-nilai berita, yang akan membantu untuk menentukan apakah sebuah peristiwa layak berita atau tidak: Anda, selalu ▪ Jika ada konflik: bukan hanya konflik-konflik bersenjata antarbangsa, namun perdebatan gunakan setidaktentang riset sel punca atau evolusionisme melawan kreasionisme/desain cerdas dapat dianggap sebagai konflik. nya dua sumber ▪ Apakah ada peristiwa yang tak biasa seperti bencana alam. berbeda, lebih baik ▪ Ketersohoran seseorang, lembaga, atau tempat yang amat dikenal oleh khalayak kita. ▪ Kedekatan: semakin dekat suatu perisitwa terhadap kita semakin pentinglah peristiwa itu. lagi jika lebih dari ▪ Kepentingan pribadi: jika ada relevansi langsung ke khalayak. itu. ▪ Human interest: jika kisahnya menyentuh emosi dan perasaan kita. ▪ Aktualitas (sesuatu yang baru saja terjadi atau mulai terjadi). ▪ Perubahan. ▪ Dampak terhadap hidup kita: misalnya riset kedokteran yang dapat menuju ke penyembuhan penyakit. ▪ Kekerasan. ▪ Drama. Penjelasan lebih jauh tentang layak berita lihatlah http://en.wikipedia.org/wiki/News_values B. Informasi untuk berita Sebuah kisah berita yang bagus membutuhkan jenis-jenis informasi berikut ini: ▪ Detail: siapa, apa, kapan, di mana, bagaimana, dan bagaimana. ▪ Latar belakang: letakkan laporan ke dalam konteks, namun tetaplah setiap pada fakta-fakta dan sangat berhati-hatilah untuk menyatakan opini Anda sendiri. ▪ Anekdot: cobalah untuk menemukan sebuah berita atau peristiwa yang Anda liput untuk membuat kisah berita Anda lebih hidup. ▪ Kutipan-kutipan: kutipan itu penting, namun harus waspada menggunakannya. Janganlah menggunakan kutipan yang mubazir. Jika sebuah kutipan berisi utamanya informasi faktual yang dapat diparafrasaan, maka parafrasakanlah itu. Hanya gunakan “kutipan emas” yang menjadi tabu untuk diparafrasakan – seperti yang merupakan penggambaran emosi orang atau reaksi mereka terhadap suatu situasi. C. Sumber-sumber untuk berita Sumber-sumber dapat berupa sumber-sumber bahan seperti survei polling, dokumen, arsip pemerintah, jurnal, siaran pers, dan kisah-kisah media lain; atau dapat pula sumber-sumber manusia seperti pejabat, pakar, orang yang terlibat, orang yang terdampak, orang yang dapat mengingat suatu peristiwan, dan orang di jalanan. CONTOH: Bacalah artikel tentang gas rumah kaca dari Voice of America seksi Indonesia ini. Jumlah Gas Rumah Kaca di Atmosfer Makin Mengkhawatirkan (http://www.voaindonesia.com/content/article/1554274.html) Perhatikan bagaimana penulis berita mengutip pendapat Sekjen WMO (Organisasi Meteorologi Dunia) dan pakar-pakar WMO lain (yang sayangnya tak disebutkan namanya). D. Jenis-jenis berita Berita Pendahuluan: Ini adalah berita yang mengumumkan sebuah acara yang akan berlangsung, seperti suatu konferensi. Biasanya mengikuti kaidah piramida terbalik, dengan informasi yang paling penting dan menarik di bawah paling awal, diikuti oleh informasi pendukung yang tak sepenting bagian awal. Struktur berita pendahuluan (advance atau preview) biasanya adalah sebagai berikut: ▪ Tajuk berita (Lead): Awali berita dengan jawaban terhadap tiga pertanyaan utama untuk apa, kapan dan di mana. Ingatlah bahwa Anda mengumumkan sesuatu yang akan berlangsung, jadi tak usah basa basi dan umumkan saja. Lead biasanya disusun oleh satu atau dua kalimat yang tidak boleh lebih panjang dari 25 hingga 35 kata masing-masing. ▪ Paragraf kedua: Sajikan lebih banyak detail tentang apa yang akan terjadi, orang yang terlibat (seperti panitia), siapa yang akan hadir, dan topik-topik penting apa yang akan dibahas.
8
World Federation of Science Journalists
World Federation of Science Journalists
▪ ▪
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
Paragraf ketiga: Berikan informasi lebih lanjut dan latar belakang tentang topik-topik atau orang-orang yang terlibat, bergantung mana yang lebih penting. Panjang berita pendahuluan biasanya hanya sekitar empat paragraf, dengan setiap kalimat tak lebih panjang daripada 10 hingga 15 kata.
CONTOH: Cobalah lihat berita pendahuluan ini. Protokol Kyoto akan segera kadaluwarsa tanpa kepastian ada penggantinya (http://www.voaindonesia.com/content/protokol-kyoto-akan-segera-kadalurwarsa-tanpa-kepastian-akan-ada-penggantinya/1552087.html) Berita pendahuluan Konferensi Iklim di Doha pada April 2013 ini mengutip pendapat beberapa narasumber seperti para akademisi universitas dan aktivis lingkungan hidup. Berita spot: ini adalah berita yang melaporkan sesuatu yang baru saja terjadi. Ini juga ditulis dengan pola piramida terbalik dengan informasi paling penting di atas, diikuti oleh informasi yang kurang penting. Awali dengan sebuah lead yang menjawab pertanyaan-pertanyaan tentang apa, kapan, di mana, mengapa, dan bagaimana. Ikuti lead Anda dengan detail yang relevan. Lalu lanjutkan di paragraf ketiga, dengan kutipan-kutipan dan informasi latar belakang. CONTOH: Di sini sebuah contoh sebuah berita spot dari Astrophysical Journal Letters. Bulan Jupiter Punya Senyawa Pendukung Kehidupan (http://sains.kompas.com/read/2013/04/09/08070015/Bulan.Jupiter.Punya.Senyawa.Pendukung.Kehidupan) Berita "omongan orang": Contoh berita "omongan orang" adalah yang meliput sebuah konferensi pers atau kuliah umum. a. Lead: Dalam lead Anda, ringkaslah pernyataan yang paling penting yang dikemukakan dalam acara dengan merumuskan ulang (parafrasa). b. Paragraf kedua: Kutiplah pembicara secara langsung dan jelaskan di mana dan mengapa ia membuat pernyataan itu. c. Paragraf ketiga: Sajikan informasi latar belakang. CONTOH: Bacalah berita ini dari Reuters yang dikutip Voice of America seksi Indonesia. Korea Utara perlu 6 bulan untuk aktifkan reaktor nuklir (http://www.voaindonesia.com/content/korea-utara-perlu-6-bulan-untuk-aktifkan-reaktor-nuklir/1634502.html) Berita lanjutan: Berita-berita ini melanjutkan sebuah acara yang sedang berlangsung dan masih memperoleh minat khalayak. Ini dapat menjadi berita lanjutan dari berita spot atau berita "omongan orang". Para pembaca yang tertarik dengan berita ini mungkin sudah akrab dengan kisahnya dan menginginkan informasi lebih banyak, atau menyadari tentang hal itu untuk pertama kalinya. CONTOH: Berita ini disiarkan oleh www.tempo.co ini menjelaskan mengapa bunga sakura di beberapa kota di Amerika Serikat terlambat mekar: Mengapa sakura telat mekar tahun ini (http://www.tempo.co/read/news/2013/04/09/061472283/Mengapa-Sakura-Telat-Mekar-Tahun-Ini) Ketika menulis berita ini, pastikan untuk: Obyektif: Jangan masukkan opini pribadi Anda ke dalam berita Berimbang: Tunjukkan sebanyak mungkin sisi dalam berita Anda. Adalah penting untuk menyadari bahwa keberimbangan tidak berarti harus berita yang hanya dua sisi. Kebanyakan berita memiliki banyak sisi. Dan bersikap berimbang tidak berarti harus memberi bobot yang sama kepada setiap sisi. Misalnya, jika kebanyakan ilmuwan percaya pada ilmu tentang perubahan iklim sementara hanya dua ahli yang tidak, Anda perlu mengindikasikan bobot yang lebih besar kepada himpunan terbesar dalam komunitas sains. Paparkan kredibilitas sumber-sumber Anda: Selalu tuturkan kepada pembaca Anda dari mana informasi Anda berasal, sejauh Anda tidak menempatkan sumberAnda dalam bahaya. Dengan energi kreatif yang cukup Anda dapat mengubah apa saja menjadi berita. Ingatlah: narasumber Anda adalah pakarnya, bukan Anda.
World Federation of Science Journalists
9
World Federation of Science Journalists
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
4.5 Dasar-dasar penulisan feature A. Memulainya: "Nut graf"
Mulailah menulis artikelartikel Anda dengan menulis ’nut graf'.
Seperti penulisan berita, cerita-cerita feature harus memiliki nilai berita. Perbedaan utama antara berita langsung dan kisah feature (perhatikan bahwa berita peristiwa dapat ditulis sebagai sebuah feature) adalah bahwa berita peristiwa lebih diungkapkan secara langsung, kurang mendetail dan kurang berwarna, sehingga biasanya jauh lebih pendek daripada feature. Feature cenderung lebih memiliki kedalaman dan informasi latar belakang, dan membutuhkan lebih banyak ragam gaya penulisan. Berita perisitiwa biasanya harus ditulis secara cepat, untuk publikasi hari ini sehingga harus memiliki nilai berita, sementara feature dapat menunggu beberapa hari bahwa beberapa pekan. Berita dan kisah-kisah feature juga memiliki struktur yang berbeda. Berita lazimnya ditulis dalam struktur “piramida terbalik” (lihat Bab 1), sedangkan artikel-artikel feature adalah kisah-kisah dengan bagian awal, pertengahan, dan akhir.
Bagian paling sulit dalam penulisan sebuah kisah feature adalah menempatkan beberapa kata awal ke atas kertas. Tugas paling menentukan adalah pertama kali memberikan gambaran pesan paling penting yang ingin Anda kemukakan. Jika Anda memiliki banyak sudut pandang yang ingin dipilih, tulislah untuk lebih dari satu artikel. (Lihat juga seksi di Bab 1 tentang “Bekerja dengan kalimat riset” http://www.wfsj.org/course/lesson.htm?e=e01#L01P08) Salah satu cara terbaik untuk mempelajari bagaimana memfokuskan gagasan cerita Anda adalah dengan dengan belajar bagaimana menulis sebuah "nut graf". Istilah populer dalam jurnalisme di Amerika Serika untuk jiwa cerita, yang biasanya satu-dua paragraf dalam feature di paragraf ketiga dan/atau keempat untuk menggambarkan nilai suatu peristiwa atau tulisan bercerita tentang apa. (Untuk gambaran lebih lengkap, kunjungi tautan ini http://www.poynter.org/column.asp?id=52&aid=34457) CONTOH: Anda tertarik batuan purba yang usianya lebih dari 25 juta tahun? Batuan kapur yang terbentuk dari laut dangkal sekitar 25-30 juta tahun lalu itu masih ada di Sanghyangpoek, Sanghyangtikoro, dan Sanghyangkenit, di Sungai Citarum purba yang kini masuk kawasan Unit Pembangkit Listrik Saguling, Jawa Barat. Sanghyangpoek (poek artinya gelap, Dewa Kegelapan, karena bagian dalam gua sangat gelap). Tikoro artinya tenggorokan, Dewa Tenggorokan karena begitu air masuk ke gua ini seperti masuk ditelan bumi. Sanghyangkenit adalah Dewa Selendang. Ketiga dewa itu, menurut legenda masyarakat Sunda buhun, berada di sepenggal Sungai Citarum sepanjang 7 kilometer yang masih bersih dengan pesona lingkungan yang indah, hijau lestari. Ketika matahari Sabtu (9/4) siang agak menyengat, dua petani pisang penuh riang, mandi bertelanjang di lubuk (leuwi) dangkal berair jernih yang mengalir di sela-sela batuan besar Sungai Citarum. Dasar sungai berpasir jernih terlihat jelas, lengkap dengan binatang air yang ikut berenang di sela-sela batu. Binatang ini merupakan indikator bahwa air itu masih bersih. (Sumber: http://lipsus.kompas.com/ekspedisicitarum/read/2011/05/01/12130019/Sisasisa.Kejayaan.Citarum.Purba) Dengan membaca ketiga paragraf di atas – nut graf artikel – pembaca dapat menangkap apa pesan artikel ini: sisa sepenggal Sungai Citarum di Jawa Barat yang masih bersih dari polusi, sementara bagian terbesar lain justru sudah tercemar habis. Penulis mencoba memfokuskan kisahnya dengan sudut pandang ini, menurut dari masa lalu ke nasib masa kini sungai yang bermuara di Laut Jawa itu. B. Menghantar hingga ke ”nut graf” Begitu Anda telah menuliskan ”nut graf”, Anda harus memikirkan bagaimana menghantar ke arahnya dengan sebuah pembukaan yang cantik yang memikat perhatian pembaca. Ada beberapa tipe pendahuluan yang dapat Anda gunakan: Ringkasan: Ringkaslah siapa, apa, kapan, di mana, mengapa dan bagaimana – nya kisah laporan Anda, mirip dengan tajuk berita. Anekdot: Tuturkan sebuah cerita pendek yang menarik yang dapat dipakai orang untuk berasosiasi.
10
World Federation of Science Journalists
World Federation of Science Journalists
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
CONTOH: Mengambil lagi kisah tentang Sungai Citarum (http://lipsus.kompas.com/ekspedisicitarum/read/2011/05/01/12130019/Sisasisa.Kejayaan.Citarum.Purba) Perhatikan ketiga paragraf pertama dan lihatlah bagaimana anekdot digunakan. Deskriptif: siapkan sebuah deskripsi tentang orang yang Anda liput, atau sesuatu yang terjadi di acara tersebut. Pertanyaan: Jika artikel Anda menginvestigasi sebuah isu yang akan sepenuhnya dijawab pada kahir artikel, Anda dapat memulainya dengan sebuah pertanyaan. CONTOH: Artikel di blog seorang dokter ini diawali dengan serangkaian pertanyaan yang oleh banyak pengguna Internet mungkin akan dijawab dengan “ya” yang pasti! Jatuh cinta itu permainan hormon (http://drhasto.blogspot.com/2012/01/jatuh-cinta-itu-permainan-hormon.html) Permainan Kata atau ‘truisme’: Bermainlah dengan kata-kata atau pikirkanlah permainan kata atau truisme (kebenaran yang tak dapat disangkal) yang dapat digunakan untuk inti topik Anda, seperti judul laporan ini (http://nasional.kompas.com/read/2012/12/12/08531254/Jurnal.yang.Melampaui.Jurnalisme). Kutipan: Jika selama riset, Anda menemukan sebuah kutipan penting yang dapat menarik pembaca untuk masuk ke liputan Anda, gunakanlah.
Yang paling penting adalah bahwa Anda tidak membiarkan pembaca mengawang, dan tidak pula membiarkan pembaca merasa ini akhir yang buruk untuk sebuah artikel yang bagus. Bersiagalah untuk menulis sebuah penutup yang dianggap menantang, atau yang akan membuat pembaca Anda merasa puas.
C. Tubuh artikel feature Ketika menuliskan tubuh artikel Anda, ingatlah untuk: Tak pernah kehilangan perhatian terhadap gagasan utama yang Anda ringkaskan dalam nut graf Anda. Gunakan berbagai sumber dari aneka kategori. Janganlah, misalnya, mengutip par ailmuwan tanpa juga mengutip pejabat atau orang yang terkait dengan masalah ilmu yang dibahas. Hindari mengambil posisi "hitam melawan putih" dalam tulisan Anda. Seperti halnya dalam berita, selalu ada lebih dari satu sisi bagi setiap cerita. Sajikan keseimbangan tidak lewat penciptaan dua dua kubu yang ekstrim berseberangan namun dengan menggambarkan sisi-sisi yang berbeda ke dalam tulisan dan berilah setiap pihak bobot yang sama. Selalu sebutkan sumber-sumber Anda dan jabatan mereka. Berikan latar belakang yang memadai sehingga setiap orang dapat mengikuti topik Anda. Suguhkah warna ke dalam tulisan Anda. Cobalah untuk deskriptif dalam menggambarkan karakter-karakter utama dan bagian-bagian penting dalam kisah Anda. D. Mengakhiri artikel Anda Setiap artikel feature yang baik selalu membutuhkan penutup yang bagus. Pembaca harus dapat menemukan koneksi logis antara penutup Anda dengan nut graf Anda. Anda dapat mengakhiri tulisan feature dengan sebuah ‘tendangan’ (kicker) atau ‘pukulan’ (punch). Ini adalah paragraf terakhir tulisan yang merangkum tujuan tulisan dan merujuk balik ke paragraf pertama, tanpa perlu menjadi sebuah ringkasan. Sebuah kutipan akan meringkas dengan baik sebuah kisah. Lihatlah contoh paragraf terakhir tulisan Jurnal yang Melampaui Jurnalisme (http://nasional.kompas.com/read/2012/12/12/08531254/Jurnal.yang.Melampaui.Jurnalisme). Tetaplah fokus dengan tulisan Anda dari awal hingga akhir.
World Federation of Science Journalists
11
World Federation of Science Journalists
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
4.6 Penulisan Naratif: Tuturkanlah sebuah kisah kepada pembaca Anda Penulisan naratif adalah suatu gaya yang dapat dipergunakan baik untuk berita maupun feature. Ini adalah salah satu bentuk tuturan kisah yang melibatkan perkembangan karakter dan alur cerita. Ini memikat karena memuaskan rasa ingin tahu dan pertanyaan ”Apa yang akan terjadi kemudian?" atau ”Apa yang terjadi kemudian?" atau "Apa yang nantinya dapat dipelajari dan dipahami?" (lihat http://www.poynter.org/content/content_view.asp?id=117320) Sebagai contoh adalah menuturkan kisah tentang sebuah studi penelitian yang mencakup orang-orang yang terimbas oleh riset atau para peneliti sendiri. Kembangkanlah karakter-karakter mereka. Demonstrasikan betapa beragamnya aspek kepribadian mereka yang menghantar mereka pada gagasan riset atau temuan mereka, dan bagaimana sebuah argumen sederhana dapat mengarahkan ke metodologi yang lebih baik. Kunci untuk menemukan keping-keping batuan emas dalam kisah tidak mustahil datang dari wawancara Anda dengan para peneliti (lihat Bab 3: Wawancara). CONTOH: Bacalah artikel feature berikut ini yang diawali dengan lead naratif dan dilanjutkan dengan narasi pula, sehingga diharapkan anda memperoleh gambaran tentang apa itu penulisan sains naratif: Evolusi dan mutasi virus influenza (http://kesehatan.kompas.com/read/2009/04/29/0544458/evolusi.dan.mutasi.virus.influenza) Perlu diingat bahwa pendekatan naratif tidak harus selalu merupakan tulisan yang panjang. Kisah yang pendek, ringkas tentang seorang ilmuwan dapat pula menjadi sangat memikat. (lihat juga "Short and sweet: storytelling in 300 words" http://www.poynter.org/content/content_view.asp?id=99998) Pikatlah pembaca Anda membaca artikel Anda dengan sebuah pendahuluan yang menggigit. Biarkan pembaca Anda tegang sementara pada saat yang sama ia mencari kunci-kunci yang menantang di sana sini. Kembangkan tokoh-tokoh Anda secara baik dan berilah pembaca waktu untuk saling menghubungkan mereka. Komunikasikan sains lewat karakter-karakter itu sendiri. Bawalah narasi Anda ke suatu klimaks dan buatlah pembaca Anda tetap terikat hingga kata yang paling akhir.
12
World Federation of Science Journalists
Penulisan sains tak perlu harus membosankan.
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
World Federation of Science Journalists
4.7 Menulis untuk Internet Ketika menulis untuk Internet, bumbuilah tulisan Anda dengan hyperlinks, sumbersumber tambahan, dan grafis. Menulislah untuk pembaca cepat, bukan untuk pembaca yang serius dengan detail.
Meskipun format dasar untuk sebuah berita atau kisah feature serupa untuk media cetak atau Internet, ada beberapa pertimbangan khusus ketika menulis untuk Internet:
▪
▪
▪ ▪
Para pembaca Internet berselancar dan memindai atau membaca cepat (scanning) ketimbang membaca. Dan seperti kita semua menyadari, membaca teks-teks yang panjang dari sebuah layar komputer melelahkan bagi mata. Meskipun Internet memiliki keunggulan tak terbatasnya ruang, buatlah tulisan Anda tetap singkat dan manis karena akan meningkatkan peluang orang merampungkan membaca tulisan Anda. Susunlah artikel Anda sehingga seorang pembaca dapat memperoleh pesan utama Anda dengan hanya membaca cepat paragraf demi paragraf ketika scrolling (‘menggulung’). Kelompokkan ide-ide yang sama dan berikan subjudul-subjudul yang jelas dan indikatif. Pecahlah artikel Anda dengan baris-baris catatan pinggir pendek yang berisi kutipan atau gagasan dari artikel Anda. Buatlah kalimat dan paragraf lebih singkat dibanding yang lazim untuk publikasi di media cetak.
Adakah prosedur ilmiah yang kompleks yang dapat dijelaskan dengan menggunakan grafis? Akan menjadi amat bagus jika Anda dapat mendesain grafis-grafis Anda sendiri, namun jika tim web memiliki seorang perancang grafis maka Anda dapat memberikan saran caption dan deskripsi serta gambaran gambar-gambar yang berguna untuk membantu penciptaan grafis yang menjelaskan. Atau Anda dapat memperoleh gambar-gambar yang tersedia bebas dari mana saja yang dapat diunduh dan dipakai oleh situs web Anda. Sebuah gambar yang menyertai caption atau bahkan audio dan video akan menyempurnakan tampilan artikel Anda. Anda dapat pula hyperlink istilah-istilah atau nama-nama ke situs web lain yang menyediakan informasi tambahan, atau mendaftar sumber-sumber pada akhir artikel Anda yang dapat dirujuk pembaca. Kebanyakan situs web tak akan membayar untuk kerja ekstra, namun editor tentu akan mengapresiasi upaya Anda dan mungkin akan tetap membuat Anda masuk dalam daftar prioritasnya untuk penulis. Pembaca-pembaca Anda juga akan memperoleh keuntungan.
World Federation of Science Journalists
13
World Federation of Science Journalists
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
4.8 Pertanyaan-pertanyaan Swa-ajar (1-5) PERTANYAAN 1: Di bawah ini adalah beberapa paragraf pertama tiga artikel. Tentukan apakah salah satu dari ketiga itu sebuah berita, kisah feature, sebuah narasi, sebuah laporan investigasi, sebuah wawancara, editorial, sebuah blog, atau kombinasi lebih dari satu macam penulisan sains: a. Artikel 1 Kendaraan jelajah Mars milik NASA yang sudah tua namun tahan banting, Opportunity, akan melakukan sebuah perjalanan satu arah ke sebuah kawah berlubang dalam sebagai upayanya menelusur lebih jauh daripada sebelumnya ke dalam sejarah geologis Planet Merah itu. Penurunan ke dalam Kawah Victoria memperoleh persetujuan karena imbalan ilmiah yang potensial sebanding dengan risiko bahwa kendaraan roda enam yang digerakkan energi surya mungkin tak bisa menanjak, demikian dituturkan para pejabat dan ilmuwan NASA hari Kamis. Kendaraan itu sudah menjelajahi Mars selama hampir 3,5 tahun. Para ilmuwan dan insinyur ingin mengirimnya ke kawah itu ketika kendaraan ini masih terlihat sehat. "Kawah ini, Victoria, adalah jendela untuk melongok balik ke lingkungan purba Mars,” kata Alan Stern, wakil administrator NASA yang mengotorisasi pergerakan Opportunity. "Memasuki kawah ini akan benar-benar menyajikan fakta-fakta yang belum diketahui," tambah Stern. "Kami telah menganalisis titik masuk namun kami belum dapat pasti tentang dataran dan tapakan turun ke dalam kawah sampai kami pergi ke sana. Kami tak dapat menjamin, kendati kami berpikir kami nyaris mustahil kembali dari kawah itu." b. Artikel 2 Flu burung telah menjadi berita utama internasional lagi. Nigeria telah melaporkan kematian pertama pada manusia di kawasan Afrika sub-Sahara, di Inggris Raya juga melaporkan kejadian luar biasa pertama di peternakan negara itu, dan flu burung di Asia Tenggara terus membara, dengan kejadian luar biasa dan kematian manusia yang meningkat. Kuman yang bertanggungjawab – adalah virus influenza H5N1 – dapat memicu suatu pandemi menyaingi pandemi-pandemi yang terjadi pada abad lalu yang membunuh jutaan orang di seluruh dunia. Afrika kini mirip dengan Asia Tenggara tiga empat tahun yang lalu. Wabah flu burung di peternakan berulang kali dilaporkan di Nigeria dan Mesir. Wabah yang juga terjadi di Nigeria, Kamerun dan Djibouti untunglah dapat ditanggulangi, namun negara-negara tetangga seperti Togo, Ghana dan Chad tetap berada dalam risiko yang tinggi. Kita tak cukup hanya bersiaga dan membiarkan sejarah terulang sendiri. Setiap daya yang tersedia harus digunakan untuk membatasi penyebaran virus H5N1 ke seluruh benua. Komunikasi menjadi kuncinya Negara-negara Afrika perlu segera media sebagai mitra penuh dalam rencana-rencana kesiagaan nasional. Hingga kini, media Afrika amat kurang disiapkan untuk melaporkan secara efektif wabah flu burung. Wabah pertama H5N1 di Afrika, di antara peternakan di Nigeria tahun lalu, menjadi berita utama yang sensasional di sehingga hanya menyebabkan kepanikan masyarakat. Media perlu diberdayakan agar meliput isu-isu flu burung secara benar dan akurat. c. Artikel 3 Ketika populasi penduduk di Mesir melonjak tak terkendali, ada organisme tententu yang kurang beruntung. Celoteh katak jantan selalu akrab di telinga orang Mesir. Namun dalam beberapa tahun terakhir, suara itu telah lenyap. Populasi katak yang pernah poluer telah secara pasti menurun.
14
World Federation of Science Journalists
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
Katak-katak sebelumnya adalah fauna yang banyak ditemui di perairan Sungai Nil. Mereka begitu lazim selama masa Mesir kuno sehingga mereka dinamakan Hefen, huruf hieroglif untuk 100.000. Simbol hieroglif untuk Hefen adalah kecebong, karena katak dewasa menghasilkan keturunan berupa kecebong yang amat banyak. Ini telah menjadi bagian integral dalam kehidupan Mesir kuno sehingga menyimbolkan Dewi Kesuburan sebagai seekor katak. Meskipun katak Mesir telah hidup di Mesir sejak zaman dahulu, mereka ternyata menghadapi masalah perkembangbiakan. Dulu merupakan bentuk kehidupan yang paling banyak di Mesir, kini nyaris punah. Tantangan yang harus dihadapi katak amat banyak, dan rupanya manusialah menjadi biang keladi masalah mereka. Masalah Eksistensi Ada tujuh jenis katak yang berbeda di Mesir. Betapa pun, yang paling umum adalah Bufo regularis, yang juga dikenal sebagai katak Afrika yang umum atau katak marikulasi Mesir. Dr. Samy Zalat, seorang guru besar keanekaragaman hayati dan biologi evolusi di Kementerian Lingkungan Mesir, adalah pakar pertama yang mengungkapkan masalah ini. "Hal pertama yang kita perlu perjelas adalah ini: Apakah ada ancaman kepada katak-katak itu?" kata Zalat. Ia menjelaskan bahwa katak kebanyakan kini menghadapi beberapa tantangan. Tekanan pendudukan telha menyebabkan kerusakan para pada habitat katak. Pestisida yang beracun telah merasuk ke dalam sistem parit-parit yang juga menyebabkan keracunan dan bahkan mutasi terhadap sejumlah besar katak dan kecebong. PERTANYAAN 2: Carilah cara-cara kreatif untuk menulis beberapa istilah dalam kalimat-kalimat berikut ini. Untuk memudahkan Anda, istilah-istilah yang mungkin sulit bagi publik umum diperjelas dengan huruf tebal: "Steve Linscombe masih belum kelewat yakin bagaimana hal ini dapat terjadi. Direktur Pusat Pertanian untuk Riset Padi Louisiana State University tahu bahwa ia menanam beberapa galur padi transgenik di plot-plot percobaan antara 2001 dan 2003. Ia juga tahu bahwa salah satu dari galur-galur itu, LLRICE601, ditanam di lahan yang kurang dari satu are. Yang ia tak jelas adalah bagaimana galur ini masuk ke dalam suplai makanan. Misteri kecil ini kini menjadi pokok investigasi resmi dan tuntutan hukum class-action." "Ada obat-obat untuk mengobati tahap kronis awal ini, namun parasit itu juga menyebabkan proses yang serupa dengan otoimunitas yang membuat obat-obatan tidak efektif." Perkembangan resistensi obat terhadap parasit yang menyebabkan penyakit buta sungai (river blindness) dapat menimbulkan wabah di masyarakat walaupun itu telah dapat ditanggulangi, menurut riset yang dipublikasikan pekan lalu (16 Juni) dalam The Lancet. Para ilmuwan ilmu materi dari Universitas Oxford dan Universitas telah memaparkan reaksi-reaksi kimia di dalam tabung-tabung nano. PERTANYAAN 3: Bacalah kalimat-kalimat berikut ini dan pikirkanlah cara untuk jumlah yang yang paling dekat ke pembaca Anda: Para pasien yang menghirup partikel-partikel karbon radioaktif amat halus menunjukkan adanya jejak-jejak radioaktivitas di dalam aliran darah mereka tak lama kemudian. Partikel ini adalah materi amat kecil yang disebut partikel nano, yang didefinisikan sebagai apapun yang ukurannya lebih kecil daripada 100 nanometer. Chajnantor telah dipilih sebagai lokasi Atacama Large Millimeter Array (Alma), sebuah teleskop besar yang ditujukan untuk menyinari separuh Alam Semesta yang kini berada dalam kegelapan. Mereka berada di ketinggian 5.300 meter. Sebuah survei tentang surga yang kini sedang berlangsung telah menemukan lubang hitam paling jauh, dan karenanya paling awal keberadaannya di Alam Semesta. Obyek ini, sebuah kuasar yang diberi nama CFHQS J2329-0301, ditemukan bersama tiga kuasar yang luar biasa jauh di High-z Quasar Survey yang dilakukan Kanada dan Perancis. CFHQS J2329-0301 diperkirakan jaraknya sekitar13 miliar tahun cahanya, kata para ilmuwan.
World Federation of Science Journalists
15
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
World Federation of Science Journalists PERTANYAAN 4:
Dengan tiga kisah di bawah ini, tentukan jenis-jenis berita apa, daftarlah elemen-elemen mana yang memiliki nilai berita, dan kategori apa dari sumber-sumber berita yang mereka gunakan: Berita
Jenis Berita
Elemen-elemen kelaikan berita
Kategori sumber berita
Gatifloxacin versus Chloramphenicol untuk demam tifoid (http://jurnalmedika.com/edisi-tahun-2011/edisi-no-06-volxxxvii-2011/325-saripati/631-gatifloxacin-versuschloramphenicol-untuk-demam-tifoid-tak-terkomplikasi-ujicoba-terkontrol-teracak-label-terbuka) Butuh jurnalisme empati menuliskan kasus AIDS (http://sultra.antaranews.com/print/265803/kpid--butuhjurnalisme-empati-menuliskan-kasus-odha) Menanti pertarungan dahsyat iPhone 5S vs Galaxy S IV (http://inet.detik.com/read/2012/12/12/122256/2116443/317 /menanti--pertarungan--dahsyat-iphone-5s-vs-galaxy-s-iv)
PERTANYAAN 5: Jenis tajuk berita (lead) apa yang digunakan di tiga artikel di bawah ini? Artikel Jatuh cinta itu permainan hormon (http://drhasto.blogspot.com/2012/01/jatuh-cinta-itu-permainan-hormon.html) Sulawesi, Jantung Nusantara yang Terkoyak (http://sains.kompas.com/read/2012/09/05/20374951/Sulawesi.Jantung.Nusantara.yang.Terkoyak) Bank Darah Tali Pusat, Kemubaziran? (http://health.kompas.com/read/2011/07/13/06405745)
16
World Federation of Science Journalists
Tipe lead
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
World Federation of Science Journalists
4.9 Jawaban-jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan Swa-ajar PERTANYAAN 1: Di bawah ini adalah beberapa paragraf pertama tiga artikel. Tentukan apakah salah satu dari ketiga itu sebuah berita, kisah feature, sebuah narasi, sebuah laporan investigasi, sebuah wawancara, editorial, sebuah blog, atau kombinasi lebih dari satu macam penulisan sains: a. Artikel 1 (lihat halaman sebelumnya) b. Artikel 2 (lihat halaman sebelumnya) c. Artikel 3 (lihat halaman sebelumnya) Jawaban:
a. Berita.
b. Editorial.
c. Feature.
PERTANYAAN 2: Carilah cara-cara kreatif untuk menulis beberapa istilah dalam kalimat-kalimat berikut ini. Untuk memudahkan Anda, istilah-istilah yang mungkin sulit bagi publik umum diperjelas dengan huruf tebal: ▪ "Steve Linscombe masih belum kelewat yakin bagaimana hal ini dapat terjadi. Directur Pusat Pertanian untuk Riset Padi Louisiana State University tahu bahwa ia menanam beberapa galur padi transgenik di plot-plot percobaan antara 2001 dan 2003. Ia juga tahu bahwa salah satu dari galur-galur itu, LLRICE601, ditanam di lahan yang kurang dari satu are. Yang ia tak jelas adalah bagaimana galur ini masuk ke dalam suplai makanan. Misteri kecil ini kini menjadi pokok investigasi resmi dan tuntutan hukum class-action." ▪ "Ada obat-obat untuk mengobati tahap kronis awal ini, namun parasit itu juga menyebabkan proses yang serupa dengan otoimunitas yang membuat obat-obatan tidak efektif." ▪ Perkembangan resistensi obat terhadap parasit yang menyebabkan buta sungai (river blindness) dapat menimbulkan wabah di masyarakat walaupun itu telah dapat ditanggulangi, menurut riset yang dipublikasikan pekan lalu (16 Juni) dalam The Lancet. ▪ Para ilmuwan ilmu materi dari Universitas Oxford dan Universitas telah memaparkan reaksi-reaksi kimia di dalam tabung-tabung nano. Jawaban: Jawaban berikut ini mungkin dibahasakan sedikit berbeda dengan yang Anda lakukan: ▪ Tanaman-tanaman transgenik memiliki satu atau lebih gen yang ditransfer ke mereka di laboratorium dari spesies lain dengan tujuan untuk memproduksi tanaman dengan karakteristik yang khusus. ▪ Otoimunitas adalah suatu kondisi di mana antibodi yang diproduksi oleh sistem kekebalan tubuh pasien sendiri untuk melawan parasit mulai menyerang jaringan-jaringan tubuhnya sendiri. ▪ Penyakit buta sungai atau river blindness (onchocerciasis) disebabkan oleh sejenis cacing parasit, Onchocerca volvulus, dan ditransmisikan oleh lalat-lalat hitam yang berbiak di sepanjang aliran air yang deras. Penyakit ini menyebabkan kebutaan dan penyakit kulit di Afrika sub-Sahara dan beberapa kawasan tropis di Amerika. Sekitar 37 juta orang di seluruh dunia terjangkit penyakit ini. ▪ Tabung-tabung nano adalah tabung-tabung mini atom karbon yang pada prinsipnya adalah lembaran grafit tempat atom menempel dan dilipat untuk membentuk silinder-silinder. PERTANYAAN 3: Bacalah kalimat-kalimat berikut ini dan pikirkanlah cara untuk jumlah yang yang paling dekat ke pembaca Anda: ▪ Para pasien yang menghirup partikel-partikel karbon radioaktif amat halus menunjukkan adanya jejak-jejak radioaktivitas di dalam aliran darah mereka tak lama kemudian. Partikel ini adalah materi amat kecil yang disebut partikel nano, yang didefinisikan sebagai apapun yang ukurannya lebih kecil daripada 100 nanometer. ▪ Chajnantor telah dipilih sebagai lokasi Atacama Large Millimeter Array (Alma), sebuah teleskop besar yang ditujukan untuk menyinari separuh Alam Semesta yang kini berada dalam kegelapan. Mereka berada di ketinggian 5.300 meter. ▪ Sebuah survei tentang surga yang kini sedang berlangsung telah menemukan lubang hitam paling jauh, dan karenanya paling awal keberadaannya di Alam Semesta. Obyek ini, sebuah kuasar yang diberi nama CFHQS J2329-0301, ditemukan bersama tiga kuasar yang luar biasa jauh di High-z Quasar Survey yang dilakukan Kanada dan Perancis. CFHQS J2329-0301 diperkirakan jaraknya sekitar13 miliar tahun cahanya, kata para ilmuwan. Jawaban: Sejumlah jawaban mungkin termasuk yang berikut ini: ▪ Satu nanometer adalah sepermiliar meter, 80.000 kali lebih kecil daripada rambut manusia. ▪ Lokasi teleskop berada di sekitar separuh ketinggian jelajah pesawat 747. ▪ Cahaya dari kuasar telah menjelajah 13 miliar tahun cahaya untuk mencapai Bumi.
17
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
World Federation of Science Journalists
PERTANYAAN 4: Dengan tiga kisah di bawah ini, tentukan jenis-jenis berita apa, daftarlah elemen-elemen mana yang memiliki nilai berita, dan kategori apa dari sumber-sumber berita yang mereka gunakan:
Berita
Jenis berita
Elemen- elemen kelaikan berita
Kategori sumber berita
Gatifloxacin versus Chloramphenicol untuk demam tifoid (http://jurnalmedika.com/edisi-tahun-2011/edisi-no-06-volxxxvii-2011/325-saripati/631-gatifloxacin-versuschloramphenicol-untuk-demam-tifoid-tak-terkomplikasi-ujicoba-terkontrol-teracak-label-terbuka)
Berita spot
Kemajuan ilmu kedokteran Dampak bagi hidup kita
Jurnal Peneliti
Butuh jurnalisme empati menuliskan kasus AIDS (http://sultra.antaranews.com/print/265803/kpid--butuhjurnalisme-empati-menuliskan-kasus-odha]
Omongan orang
Besarnya masalah AIDS Stigmatisasi/Diskriminasi ODHA
Komisioner KPID
Menanti pertarungan dahsyat iPhone 5S vs Galaxy S IV (http://inet.detik.com/read/2012/12/12/122256/2116443/317/ menanti--pertarungan--dahsyat-iphone-5s-vs-galaxy-s-iv)
Berita pendahuluan
Kemajuan teknologi Persaingan/konflik Dampak bagi hidup kita
Perusahaan (Apple dan Samsung) Pengamat
PERTANYAAN 5: Jenis lead apa yang digunakan di tiga artikel di bawah ini? Artikel
Jenis lead
Jatuh cinta itu permainan hormon (http://drhasto.blogspot.com/2012/01/jatuh-cinta-itu-permainan-hormon.html)
Lead pertanyaan
Sulawesi, Jantung Nusantara yang Terkoyak (http://sains.kompas.com/read/2012/09/05/20374951/Sulawesi.Jantung.Nusantara.yang.Terkoyak)
Lead deskriptif
Bank Darah Tali Pusat, Kemubaziran? (http://health.kompas.com/read/2011/07/13/06405745)
Lead kombinasi
18
World Federation of Science Journalists
World Federation of Science Journalists
Pelajaran Online WFSJ – Pelajaran 4
4.10 Penugasan (1-5) PENUGASAN 1: Lihatlah beberapa publikasi sains berbahasa Inggris di bawah ini dan diskusikan dengan mentor Anda tentang bagaimana khalayak pembaca mereka dapat bervariasi dan akibatnya bagaimana tulisan Anda mungkin berbeda-beda untuk setiap publikasi tersebut: ▪ New Scientist (http://www.newscientist.com) ▪ Nature (http://www.nature.com) ▪ Science (http://www.sciencemag.org) ▪ Scientific American ( http://www.sciam.com) ▪ Nature News (http://www.nature.com/news/index.html) ▪ National Geographic (http://www.nationalgeographic.com) ▪ SciDev.Net (www.scidev.net) ▪ BBC News Science/Nature (http://www.bbc.co.uk/news/science_and_environment/) ▪ Science in Africa (http://www.scienceinafrica.co.za/) ▪ Smithsonian.com (http://www.smithsonianmag.com) ▪ ABC Science (http://www.abc.net.au/science/) PENUGASAN 2: Simaklah artikel-artikel berikut ini. Apa pendapat Anda tentang alur cerita mereka? Berlatihlah menulis alur cerita untuk setiap artikel berikut ini dan diskusikanlah mereka dengan mentor Anda:
▪ ▪ ▪ ▪
Emisi karbon: Menabat Karbon Kalimantan (http://internasional.kompas.com/read/2010/06/16/05383526/.Menabat.Karbon.Kalimantan) Pemanasan Global: Peringatan dari Penyusutan Gletser (http://regional.kompas.com/read/2010/05/16/02560670/Peringatan.dari.Penyusutan.Gletser) Evolusi dan mutasi virus influenza (http://kesehatan.kompas.com/read/2009/04/29/0544458/evolusi.dan.mutasi.virus.influenza) Menanti Pil untuk Obati Autisme (http://health.kompas.com/read/2012/10/24/07303640/Menanti.Pil.untuk.Obati.Autisme)
PENUGASAN 3: Ambillah salah satu dari artikel-artikel yang lebih menarik bagi Anda, tulislah blog sekitar 1000 kata berkaitan dengan topik tersebut dan bahaslah bersama mentor Anda. Apakah sudah ditulis dengan cukup baik sehingga layak dipublikasikan? Bereksperimenlah dengan membuat blog Anda sendiri di (www.blogger.com), (http://wordpress.com), (http://www.posterous.com) atau situs-situs web lain yang jumlahnya tak terhitung yang memberikan layanan gratis. Doronglah teman-teman dan sejawat Anda untuk mengirim komentar mereka ke blog Anda. PENUGASAN 4: Ambillah berita terakhir Anda dan cobalah menulisnya sebagai sebuah feature atau sebaliknya. Diskusikan dengan mentor Anda. Hadirilah sebuah sesi skonferensi atau sebuah jumpa pers di kota Anda tentang isu-isu sains atau kesehatan. Berlatihlah menulis sebuah berita lengkap dan satu berita wawancara orang tentang acara yang Anda hadiri. Berbagilah dengan mentor Anda. Kunjungi universitas atau lembaga ilmiah di dekat Anda. Temukan riset menarik yang baru saja dipublikasikan oleh salah satu peneliti dan tulislah menjadi dalam format sebuah berita ringkas, lalu tulislah lagi sebagai sebuah feature. Ingatlah untuk melakukan cukup riset latar belakang dan wawancara untuk memperoleh cukup bahan bagi keduanya! PENUGASAN 5: Sebelum Anda mulai menulis artikel feature Anda berikutnya, tulislah nut graf dan diskusikanlah dengan mentor Anda. Apakah ide Anda cukup fokus? Apakah nut graf-nya cukup memikat?
World Federation of Science Journalists
19