PUTUSAN Nomor 98/Pdt.G/2014/PA.JP BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Jakarta Pusat yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama dalam persidangan Majelis telah menjatuhkan putusan dalam perkara cerai gugat yang diajukan oleh; ----------------------------, umur 33 tahun, agama Islam, pekerjaan wiraswasta, pendidikan S 1, tempat kediaman di Jalan ---------------------------Kelurahan ----------------------------, Kecamatan ---------------------------, Jakarta Pusat, selanjutnya disebut sebagai Penggugat; melawan ----------------------------, umur
33 tahun, agama Islam, pekerjaan
wiraswasta,
pendidikan SMA, tempat kediaman di Jalan ---------------------------Kelurahan ----------------------------, Kecamatan ---------------------------, Jakarta Pusat, selanjutnya disebut sebagai Tergugat; Pengadilan Agama tersebut ; Setelah membaca dan mempelajari berkas perkara; Setelah mendengar keterangan Penggugat dan Tergugat dan memeriksa buktibukti dipersidangan; TENTANG DUDUK PERKARANYA Menimbang, bahwa Penggugat berdasarkan surat gugatannya yang telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Jakarta Pusat dengan register nomor 98/Pdt.G/2014/PA.JP tanggal ----------------------------telah mengajukan halhal sebagai berikut : 1.
Bahwa
Penggugat
adalah
isteri
sah
Tergugat,
yang
pernikahannya
dilaksanakan pada tanggal ----------------------------, tercatat di Kantor Urusan Agama Kecamatan ----------------------------, sesuai Kutipan Akta Nikah Nomor: ---------------------------tanggal ---------------------------- ; 2.
Bahwa setelah pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat bertempat tinggal di ----------------------------, kemudian pada bulan Januari 2007 pindah di Jalan ---------------------------- Kelurahan ----------------------------, Kecamatan ---------------------------, Jakarta Pusat. Selama pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat telah hidup rukun sebagaimana layaknya suami istri dan Hal 1 dari 7 hal. Put. Nomor 98/Pdt.G/2014/PAJP
dikaruniai satu orang anak bernama ----------------------------, lahir di Jakarta ---------------------------; 3.
Bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat rukun dan harmonis, namun sejak bulan Juli tahun 2012 Penggugat dan Tergugat mulai terjadi perselisihan dan pertengkaran, disebabkan faktor ekonomi, Tergugat kurang dalam memberikan nafkah lahir ;
4.
Bahwa puncak perselisihan dan pertengkaran dalam rumah tangga Penggugat
dan
Tergugat
terjadi
pada
tanggal
----------------------------,
mengakibatkan Penggugat dan Tergugat berpisah rumah karena Tergugat telah pergi meninggalkan Penggugat dan sampai saat ini tidak pernah bersatu lagi sebagai suami isteri; 5.
Bahwa keluarga telah berupaya mendamaikan Penggugat dan Tergugat agar kembali rukun dalam membina rumah tangga, namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil;
6.
Bahwa dengan kejadian tersebut di atas, rumah tangga antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak dapat dibina dengan baik lagi, sehingga rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah, tidak tercapai, Penggugat merasa menderita lahir bathin dan sudah tidak mungkin lagi untuk meneruskan rumah tangga dengan Tergugat serta tidak ada jalan terbaik kecuali perceraian;
7.
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas, Penggugat mengajukan gugatan perceraian atas dasar pertengkaran yang terjadi terus menerus dan tidak mungkin hidup rukun dalam suatu ikatan perkawinan, telah memenuhi unsur Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah No.9 Tahun 1975 Jo Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sehingga berdasar hukum untuk menyatakan gugatan cerai ini dikabulkan ;
8.
Bahwa Penggugat sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat perkara ini; Berdasarkan
alasan/dalil-dalil
diatas,
Penggugat
mohon
agar
Ketua
Pengadilan Agama Jakarta Pusat segera memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi; Primair : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat; 2. Menjatuhkan talak satu ba’in sughra Tergugat (---------------------------- ---------------------------) terhadap Penggugat (----------------------------); 3. Menetapkan biaya perkara menurut hukum; Subsidair : Apabila Majelis Hakim berkehendak lain, mohon putusan yang seadil-adilnya; Hal 2 dari 7 hal. Put. Nomor 98/Pdt.G/2014/PAJP
Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah di tetapkan, Penggugat dan Tergugat hadir sendiri di persidangan, dan Majelis Hakim telah berupaya mendamaikan Penggugat dan Tergugat agar rukun kembali membina rumah tangganya melalui proses mediasi, namun Mediator Dra. Hj. Rosmida M.Noor, SH., MH melaporkan mediasi tidak berhasil, kemudian dibacakan surat gugatan Penggugat yang isinya tetap dipertahankan oleh Penggugat ; Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut, Tergugat telah memberikan jawaban secara lisan yang pada pokoknya mengakui dalil-dalil gugatan Penggugat ; Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil gugatannya Penggugat telah mengajukan bukti surat berupa : Fotokopi Kutipan Akta Nikah Nomor. ---------------------------tanggal ---------------------------- ( P.1 ) ; Menimbang, bahwa Penggugat dipersidangan telah menghadirkan saksisaksi, yaitu : 1. ----------------------------, umur 23 tahun, agama Islam, pekerjaan guru swasta, tempat kediaman di Jalan ---------------------------- Kelurahan ---------------------------, Kecamatan ----------------------------, Jakarta Pusat, di bawah sumpahnya di persidangan memberikan keterangan sebagai berikut : - Bahwa hubungan saksi sebagai saudara sepupu Penggugat ; - Bahwa Penggugat dan Tergugat menikah tahun 2006, dan telah dikaruniai 1 (satu) orang anak ; - Bahwa Penggugat dan Tergugat setelah menikah tinggal bersama di ---------------------------, dan terakhir tinggal di Jalan ---------------------------- Kelurahan --------------------------- Kecamatan ----------------------------, Jakarta Pusat ; - Bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat, hidup rukun dan harmonis, namun sejak bulan Juli 2012, mulai terjadi perselisihan dan pertengkaran ; - Bahwa
penyebab pertengkaran adalah faktor ekonomi, Tergugat kurang
dalam memberikan nafkah lahir ; - Bahwa Penggugat dan Tergugat telah pisah rumah sejak bulan Oktober 2012 ; - Bahwa saksi sebagai keluarga sudah pernah menasehati dan mendamaikan Penggugat dan Tergugat, namun tetap tidak berhasil; 2. ----------------------------, umur 45 tahun, agama Kristen, pekerjaan swasta, tempat kediaman di Jalan ---------------------------- ----------------------------Kelurahan ---------------------------, Kecamatan ----------------------------, Jakarta Pusat, di bawah sumpahnya di persidangan memberikan keterangan sebagai berikut : Hal 3 dari 7 hal. Put. Nomor 98/Pdt.G/2014/PAJP
- Bahwa saksi sebagai tetangga Penggugat dan Tergugat ; - Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri, dan telah dikaruniai 1 (satu) orang anak ; - Bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat, hidup rukun dan harmonis, namun sejak bulan Juli 2012, mulai terjadi perselisihan dan pertengkaran ; - Bahwa penyebab dari pertengkaran adalah faktor ekonomi, Tergugat usaha dagang, namun hasilnya kurang ; - Bahwa Penggugat dan Tergugat telah pisah rumah sejak bulan Oktober tahun 2012 ; - Bahwa saksi sebagai keluarga sudah pernah menasehati dan mendamaikan Penggugat dan Tergugat, namun tetap tidak berhasil; Menimbang, bahwa Penggugat telah menyampaikan kesimpulannya yang pada pokoknya tetap pada gugatannya, dan tidak akan mengajukan sesuatu apapun, serta mohon agar Majelis Hakim menjatuhkan putusan, dan Tergugat juga menyampaikan kesimpulannya yang pada pokoknya tetap pada jawabannya dan tidak keberatan bercerai dengan Penggugat ; Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini Majelis Hakim menunjuk kepada hal-hal yang tercatat dalam berita acara perkara ini yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini ; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah seperti tersebut di atas; Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 130 ayat (1) HIR jo pasal 82 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan telah diubah kembali dengan Undangundang Nomor : 50 tahun 2009 Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan Penggugat dan Tergugat agar rukun kembali membina rumah tangga, dan sesuai dengan Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor. 01 Tahun 2008, tentang Prosedur Mediasi, Majelis Hakim juga telah memerintahkan Penggugat dan Tergugat untuk melakukan mediasi dengan menunjuk Dra. Hj. Rosmida M.Noor, SH., MH. sebagai Mediator, dan berdasarkan laporan Mediator, bahwa Mediator telah melakukan mediasi, tetapi dalam mediasi tersebut Penggugat dan Tergugat tidak berhasil didamaikan ; Menimbang, bahwa yang menjadi inti gugatan adalah gugatan perceraian dengan alasan sebagaimana yang tercantum dalam Pasal 19 huruf (f) Peraturan Hal 4 dari 7 hal. Put. Nomor 98/Pdt.G/2014/PAJP
Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 jo Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam yaitu : „Antara suami dan istri terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga“; Menimbang, bahwa terhadap dalil-dalil gugatan Penggugat, Tergugat telah memberikan jawaban mengakui telah terjadi perselisihan dan pertengkaran serta telah berpisah rumah, pengakuan Tergugat tersebut merupakan bukti yang sempurna dan mengikat sebagaimana dimaksud Pasal 174 HIR ; Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalilnya Penggugat telah mengajukan alat bukti surat P.1 serta dua orang saksi, dan terhadap bukti tersebut Majelis Hakim mempertimbangkannya sebagai berikut: Menimbang bahwa berdasarkan bukti P.1 harus dinyatakan terbukti antara Penggugat dan Tergugat telah terikat dalam perkawinan yang sah, sesuai dengan pasal 7 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam ; Menimbang, bahwa dua orang saksi yang diajukan oleh Penggugat tersebut telah memberikan keterangan dibawah sumpahnya masing-masing dipersidangan dan keterangan yang disampaikan para saksi adalah berdasarkan pengetahuan dan penglihatan serta pendengaran sendiri ; Menimbang, bahwa kesaksian dari dua saksi tersebut diatas, keduanya mengetahui bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran, serta telah berpisah rumah, maka kesaksian saksi-saksi Penggugat telah memenuhi syarat materiil sebagai saksi sebagaimana dimaksud Pasal 171 HIR, dan keterangan saksi-saksi tersebut saling bersesuaian satu sama lain sebagaimana dimaksud Pasal 170 HIR, oleh karenanya saksi-saksi Penggugat tersebut dapat diterima dan dipertimbangkan; Menimbang,
bahwa
beradasarkan
bukti-bukti
tersebut
apabila
dihubungkan dengan dalil-dalil gugatan Penggugat, Majelis Hakim dipersidangan telah menemukan fakta-fakta sebagai berikut: - Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri menikah tahun 2006 dan telah mempunyai satu orang anak ; - Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sejak Juli tahun 2012 mulai terjadi perselisihan dan
pertengkaran
yang disebabkan faktor ekonomi,
Tergugat kurang dalam memberikan nafkah lahir ; - Bahwa akibat dari sering terjadi pertengkaran tersebut Penggugat dan Tergugat telah pisah rumah sejak Oktober 2012 ; - Bahwa keluarga telah berusaha mendamaikan Penggugat dan Tergugat, akan tetapi tidak berhasil ;
Hal 5 dari 7 hal. Put. Nomor 98/Pdt.G/2014/PAJP
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut telah terbukti antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus, sehingga rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (broken marriage); Menimbang, bahwa pecahnya perkawinan tersebut dapat dilihat dari keadaan Penggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran yang berakibat Penggugat dengan Tergugat telah berpisah rumah sejak Oktober 2012, hal tersebut mengindikasikan bahwa perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat adalah perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat gugatan Penggugat telah memenuhi unsur yang tercantum pada pasal 19 huruf (f) PP No.9 tahun 1975 jo pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dikabulkan ; Menimbang, bahwa karena gugatan Penggugat telah dikabulkan, maka sesuai dengan pasal 84 ayat (1 dan 2) Undang-undang Nomor 7 tahun 1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 tahun 2006 dan telah diubah kembali dengan Undang-undang Nomor 50 tahun 2009, Majelis memandang perlu untuk memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Jakarta Pusat untuk mengirimkan salinan putusan tersebut kepada KUA Kecamatan ----------------------------, Jakarta Pusat, dan Kecamatan ---------------------------; Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 89 ayat (1) Undangundang Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006, dan telah diubah kembali dengan Undang-undang Nomor : 50 tahun 2009, maka semua biaya yang timbul dalam perkara ini dibebankan kepada Penggugat ; Mengingat peraturan perundang-undangan yang berlaku serta dalil-dalil hukum syara’ yang berkaitan dengan perkara ini; MENGADILI 1. Mengabulkan gugatan Penggugat ; 2. Menjatuhkan talak satu Ba'in Shughra Tergugat
(----------------------------)
terhadap Penggugat (----------------------------); 3. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Jakarta Pusat untuk mengirimkan salinan putusan ini setelah berkekuatan hukum tetap kepada Pegawai Pencatat Hal 6 dari 7 hal. Put. Nomor 98/Pdt.G/2014/PAJP
Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan ----------------------------, Kota Jakarta Pusat, dan Kecamatan ----------------------------; 5. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp. 316.000,-(tiga ratus enam belas ribu rupiah); Demikian Putusan ini dijatuhkan dalam sidang musyawarah Majelis pada hari Kamis tanggal ----------------------------Masehi bertepatan dengan tanggal 05 Jumadil Awal 1435 Hijriyah oleh kami Dra.Isti’anah, MH. sebagai Ketua Majelis, Dra. Ratna Jumila, MH. dan Drs. H.Azid Izuddin, MH. masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut dibacakan pada hari itu juga dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis tersebut didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota dibantu oleh Zaelani Azis, S.H., MH.sebagai Panitera Pengganti dengan dihadiri oleh Penggugat dan Tergugat ;
Hakim Ketua, ttd Dra.Isti’anah, MH. Hakim Anggota
Hakim Anggota
ttd
ttd
Dra. Ratna Jumila, MH.
Drs. H.Azid Izuddin, MH
Panitera Pengganti ttd Zaelani Azis, S.H., MH.
Perincian Biaya Perkara 1. Pendaftaran………………………... 2. Biaya Proses………………………. 3. Panggilan………………………….. 4. Redaksi……………………………. 5. Materai……………………………. Jumlah……………………………..
Rp. 30.000,Rp. 75.000,Rp. 200.000,Rp. 5.000,Rp. 6.000,Rp. 316.000,Salinan Putusan sesuai dengan aslinya Panitera Pengadilan Agama Jakarta Pusat
Drs. H. Ujang Mukhlis, S.H., M.H
Hal 7 dari 7 hal. Put. Nomor 98/Pdt.G/2014/PAJP
PUTUSAN Nomor 98/Pdt.G/2014/PA.JP BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Jakarta Pusat yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama dalam persidangan Majelis telah menjatuhkan putusan dalam perkara cerai gugat yang diajukan oleh; ----------------------------, umur 33 tahun, agama Islam, pekerjaan wiraswasta, pendidikan S 1, tempat kediaman di Jalan ---------------------------Kelurahan ----------------------------, Kecamatan ---------------------------, Jakarta Pusat, selanjutnya disebut sebagai Penggugat; melawan ----------------------------, umur
33 tahun, agama Islam, pekerjaan
wiraswasta,
pendidikan SMA, tempat kediaman di Jalan ---------------------------Kelurahan ----------------------------, Kecamatan ---------------------------, Jakarta Pusat, selanjutnya disebut sebagai Tergugat; Pengadilan Agama tersebut ; Setelah membaca dan mempelajari berkas perkara; Setelah mendengar keterangan Penggugat dan Tergugat dan memeriksa buktibukti dipersidangan; TENTANG DUDUK PERKARANYA Menimbang, bahwa Penggugat berdasarkan surat gugatannya yang telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Jakarta Pusat dengan register nomor 98/Pdt.G/2014/PA.JP tanggal ----------------------------telah mengajukan halhal sebagai berikut : 1.
Bahwa
Penggugat
adalah
isteri
sah
Tergugat,
yang
pernikahannya
dilaksanakan pada tanggal ----------------------------, tercatat di Kantor Urusan Agama Kecamatan ----------------------------, sesuai Kutipan Akta Nikah Nomor: ---------------------------tanggal ---------------------------- ; 2.
Bahwa setelah pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat bertempat tinggal di ----------------------------, kemudian pada bulan Januari 2007 pindah di Jalan ---------------------------- Kelurahan ----------------------------, Kecamatan ---------------------------, Jakarta Pusat. Selama pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat telah hidup rukun sebagaimana layaknya suami istri dan Hal 1 dari 7 hal. Put. Nomor 98/Pdt.G/2014/PAJP
dikaruniai satu orang anak bernama ----------------------------, lahir di Jakarta ---------------------------; 3.
Bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat rukun dan harmonis, namun sejak bulan Juli tahun 2012 Penggugat dan Tergugat mulai terjadi perselisihan dan pertengkaran, disebabkan faktor ekonomi, Tergugat kurang dalam memberikan nafkah lahir ;
4.
Bahwa puncak perselisihan dan pertengkaran dalam rumah tangga Penggugat
dan
Tergugat
terjadi
pada
tanggal
----------------------------,
mengakibatkan Penggugat dan Tergugat berpisah rumah karena Tergugat telah pergi meninggalkan Penggugat dan sampai saat ini tidak pernah bersatu lagi sebagai suami isteri; 5.
Bahwa keluarga telah berupaya mendamaikan Penggugat dan Tergugat agar kembali rukun dalam membina rumah tangga, namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil;
6.
Bahwa dengan kejadian tersebut di atas, rumah tangga antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak dapat dibina dengan baik lagi, sehingga rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah, tidak tercapai, Penggugat merasa menderita lahir bathin dan sudah tidak mungkin lagi untuk meneruskan rumah tangga dengan Tergugat serta tidak ada jalan terbaik kecuali perceraian;
7.
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas, Penggugat mengajukan gugatan perceraian atas dasar pertengkaran yang terjadi terus menerus dan tidak mungkin hidup rukun dalam suatu ikatan perkawinan, telah memenuhi unsur Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah No.9 Tahun 1975 Jo Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sehingga berdasar hukum untuk menyatakan gugatan cerai ini dikabulkan ;
8.
Bahwa Penggugat sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat perkara ini; Berdasarkan
alasan/dalil-dalil
diatas,
Penggugat
mohon
agar
Ketua
Pengadilan Agama Jakarta Pusat segera memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi; Primair : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat; 2. Menjatuhkan talak satu ba’in sughra Tergugat (---------------------------- ---------------------------) terhadap Penggugat (----------------------------); 3. Menetapkan biaya perkara menurut hukum; Subsidair : Apabila Majelis Hakim berkehendak lain, mohon putusan yang seadil-adilnya; Hal 2 dari 7 hal. Put. Nomor 98/Pdt.G/2014/PAJP
Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah di tetapkan, Penggugat dan Tergugat hadir sendiri di persidangan, dan Majelis Hakim telah berupaya mendamaikan Penggugat dan Tergugat agar rukun kembali membina rumah tangganya melalui proses mediasi, namun Mediator Dra. Hj. Rosmida M.Noor, SH., MH melaporkan mediasi tidak berhasil, kemudian dibacakan surat gugatan Penggugat yang isinya tetap dipertahankan oleh Penggugat ; Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut, Tergugat telah memberikan jawaban secara lisan yang pada pokoknya mengakui dalil-dalil gugatan Penggugat ; Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil gugatannya Penggugat telah mengajukan bukti surat berupa : Fotokopi Kutipan Akta Nikah Nomor. ---------------------------tanggal ---------------------------- ( P.1 ) ; Menimbang, bahwa Penggugat dipersidangan telah menghadirkan saksisaksi, yaitu : 1. ----------------------------, umur 23 tahun, agama Islam, pekerjaan guru swasta, tempat kediaman di Jalan ---------------------------- Kelurahan ---------------------------, Kecamatan ----------------------------, Jakarta Pusat, di bawah sumpahnya di persidangan memberikan keterangan sebagai berikut : - Bahwa hubungan saksi sebagai saudara sepupu Penggugat ; - Bahwa Penggugat dan Tergugat menikah tahun 2006, dan telah dikaruniai 1 (satu) orang anak ; - Bahwa Penggugat dan Tergugat setelah menikah tinggal bersama di ---------------------------, dan terakhir tinggal di Jalan ---------------------------- Kelurahan --------------------------- Kecamatan ----------------------------, Jakarta Pusat ; - Bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat, hidup rukun dan harmonis, namun sejak bulan Juli 2012, mulai terjadi perselisihan dan pertengkaran ; - Bahwa
penyebab pertengkaran adalah faktor ekonomi, Tergugat kurang
dalam memberikan nafkah lahir ; - Bahwa Penggugat dan Tergugat telah pisah rumah sejak bulan Oktober 2012 ; - Bahwa saksi sebagai keluarga sudah pernah menasehati dan mendamaikan Penggugat dan Tergugat, namun tetap tidak berhasil; 2. ----------------------------, umur 45 tahun, agama Kristen, pekerjaan swasta, tempat kediaman di Jalan ---------------------------- ----------------------------Kelurahan ---------------------------, Kecamatan ----------------------------, Jakarta Pusat, di bawah sumpahnya di persidangan memberikan keterangan sebagai berikut : Hal 3 dari 7 hal. Put. Nomor 98/Pdt.G/2014/PAJP
- Bahwa saksi sebagai tetangga Penggugat dan Tergugat ; - Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri, dan telah dikaruniai 1 (satu) orang anak ; - Bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat, hidup rukun dan harmonis, namun sejak bulan Juli 2012, mulai terjadi perselisihan dan pertengkaran ; - Bahwa penyebab dari pertengkaran adalah faktor ekonomi, Tergugat usaha dagang, namun hasilnya kurang ; - Bahwa Penggugat dan Tergugat telah pisah rumah sejak bulan Oktober tahun 2012 ; - Bahwa saksi sebagai keluarga sudah pernah menasehati dan mendamaikan Penggugat dan Tergugat, namun tetap tidak berhasil; Menimbang, bahwa Penggugat telah menyampaikan kesimpulannya yang pada pokoknya tetap pada gugatannya, dan tidak akan mengajukan sesuatu apapun, serta mohon agar Majelis Hakim menjatuhkan putusan, dan Tergugat juga menyampaikan kesimpulannya yang pada pokoknya tetap pada jawabannya dan tidak keberatan bercerai dengan Penggugat ; Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini Majelis Hakim menunjuk kepada hal-hal yang tercatat dalam berita acara perkara ini yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini ; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah seperti tersebut di atas; Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 130 ayat (1) HIR jo pasal 82 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan telah diubah kembali dengan Undangundang Nomor : 50 tahun 2009 Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan Penggugat dan Tergugat agar rukun kembali membina rumah tangga, dan sesuai dengan Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor. 01 Tahun 2008, tentang Prosedur Mediasi, Majelis Hakim juga telah memerintahkan Penggugat dan Tergugat untuk melakukan mediasi dengan menunjuk Dra. Hj. Rosmida M.Noor, SH., MH. sebagai Mediator, dan berdasarkan laporan Mediator, bahwa Mediator telah melakukan mediasi, tetapi dalam mediasi tersebut Penggugat dan Tergugat tidak berhasil didamaikan ; Menimbang, bahwa yang menjadi inti gugatan adalah gugatan perceraian dengan alasan sebagaimana yang tercantum dalam Pasal 19 huruf (f) Peraturan Hal 4 dari 7 hal. Put. Nomor 98/Pdt.G/2014/PAJP
Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 jo Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam yaitu : „Antara suami dan istri terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga“; Menimbang, bahwa terhadap dalil-dalil gugatan Penggugat, Tergugat telah memberikan jawaban mengakui telah terjadi perselisihan dan pertengkaran serta telah berpisah rumah, pengakuan Tergugat tersebut merupakan bukti yang sempurna dan mengikat sebagaimana dimaksud Pasal 174 HIR ; Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalilnya Penggugat telah mengajukan alat bukti surat P.1 serta dua orang saksi, dan terhadap bukti tersebut Majelis Hakim mempertimbangkannya sebagai berikut: Menimbang bahwa berdasarkan bukti P.1 harus dinyatakan terbukti antara Penggugat dan Tergugat telah terikat dalam perkawinan yang sah, sesuai dengan pasal 7 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam ; Menimbang, bahwa dua orang saksi yang diajukan oleh Penggugat tersebut telah memberikan keterangan dibawah sumpahnya masing-masing dipersidangan dan keterangan yang disampaikan para saksi adalah berdasarkan pengetahuan dan penglihatan serta pendengaran sendiri ; Menimbang, bahwa kesaksian dari dua saksi tersebut diatas, keduanya mengetahui bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran, serta telah berpisah rumah, maka kesaksian saksi-saksi Penggugat telah memenuhi syarat materiil sebagai saksi sebagaimana dimaksud Pasal 171 HIR, dan keterangan saksi-saksi tersebut saling bersesuaian satu sama lain sebagaimana dimaksud Pasal 170 HIR, oleh karenanya saksi-saksi Penggugat tersebut dapat diterima dan dipertimbangkan; Menimbang,
bahwa
beradasarkan
bukti-bukti
tersebut
apabila
dihubungkan dengan dalil-dalil gugatan Penggugat, Majelis Hakim dipersidangan telah menemukan fakta-fakta sebagai berikut: - Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri menikah tahun 2006 dan telah mempunyai satu orang anak ; - Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sejak Juli tahun 2012 mulai terjadi perselisihan dan
pertengkaran
yang disebabkan faktor ekonomi,
Tergugat kurang dalam memberikan nafkah lahir ; - Bahwa akibat dari sering terjadi pertengkaran tersebut Penggugat dan Tergugat telah pisah rumah sejak Oktober 2012 ; - Bahwa keluarga telah berusaha mendamaikan Penggugat dan Tergugat, akan tetapi tidak berhasil ; Hal 5 dari 7 hal. Put. Nomor 98/Pdt.G/2014/PAJP
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut telah terbukti antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus, sehingga rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (broken marriage); Menimbang, bahwa pecahnya perkawinan tersebut dapat dilihat dari keadaan Penggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran yang berakibat Penggugat dengan Tergugat telah berpisah rumah sejak Oktober 2012, hal tersebut mengindikasikan bahwa perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat adalah perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat gugatan Penggugat telah memenuhi unsur yang tercantum pada pasal 19 huruf (f) PP No.9 tahun 1975 jo pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dikabulkan ; Menimbang, bahwa karena gugatan Penggugat telah dikabulkan, maka sesuai dengan pasal 84 ayat (1 dan 2) Undang-undang Nomor 7 tahun 1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 tahun 2006 dan telah diubah kembali dengan Undang-undang Nomor 50 tahun 2009, Majelis memandang perlu untuk memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Jakarta Pusat untuk mengirimkan salinan putusan tersebut kepada KUA Kecamatan ----------------------------, Jakarta Pusat, dan Kecamatan ---------------------------; Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 89 ayat (1) Undangundang Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006, dan telah diubah kembali dengan Undang-undang Nomor : 50 tahun 2009, maka semua biaya yang timbul dalam perkara ini dibebankan kepada Penggugat ; Mengingat peraturan perundang-undangan yang berlaku serta dalil-dalil hukum syara’ yang berkaitan dengan perkara ini; MENGADILI 1. Mengabulkan gugatan Penggugat ; 2. Menjatuhkan talak satu Ba'in Shughra Tergugat
(----------------------------)
terhadap Penggugat (----------------------------); 3. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Jakarta Pusat untuk mengirimkan salinan putusan ini setelah berkekuatan hukum tetap kepada Pegawai Pencatat Hal 6 dari 7 hal. Put. Nomor 98/Pdt.G/2014/PAJP
Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan ----------------------------, Kota Jakarta Pusat, dan Kecamatan ----------------------------; 5. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp. 316.000,-(tiga ratus enam belas ribu rupiah); Demikian Putusan ini dijatuhkan dalam sidang musyawarah Majelis pada hari Kamis tanggal 07 Maret 2014 Masehi bertepatan dengan tanggal 05 Jumadil Awal 1435 Hijriyah oleh kami Dra.Isti’anah, MH. sebagai Ketua Majelis, Dra. Ratna Jumila, MH. dan Drs. H.Azid Izuddin, MH. masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut dibacakan pada hari itu juga dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis tersebut didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota dibantu oleh Zaelani Azis, S.H., MH.sebagai Panitera Pengganti dengan dihadiri oleh Penggugat dan Tergugat ; Hakim Ketua, ttd Dra.Isti’anah, MH. Hakim Anggota
Hakim Anggota
ttd
ttd
Dra. Ratna Jumila, MH.
Drs. H.Azid Izuddin, MH
Panitera Pengganti ttd Zaelani Azis, S.H., MH. Perincian Biaya Perkara 1. Pendaftaran………………………... 2. Biaya Proses………………………. 3. Panggilan………………………….. 4. Redaksi……………………………. 5. Materai……………………………. Jumlah……………………………..
Rp. 30.000,Rp. 75.000,Rp. 200.000,Rp. 5.000,Rp. 6.000,Rp. 316.000,Salinan Putusan sesuai dengan aslinya Panitera Pengadilan Agama Jakarta Pusat
Drs. H. Ujang Mukhlis, S.H., M.H
Hal 7 dari 7 hal. Put. Nomor 98/Pdt.G/2014/PAJP