MEMBANGUN WEBSITE RENTAL MOBIL MERPATI KENCANA SEBAGAI MEDIA INFORMASI DAN PROMOSI
Naskah Publikasi
diajukan oleh
Agil Febiyan
08.02.7213
Yanuar Sidiq Primasto
08.02.7225
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011
BUILDING WEBSITE MERPATI KENCANA CAR RENT AS INFORMATION AND PROMOTION MEDIA MEMBANGUN WEBSITE RENTAL MOBIL MERPATI KENCANA SEBAGAI MEDIA INFORMASI DAN PROMOSI Agil Febiyan Yanuar Sidiq Primasto Jurusan Manajemen Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT
Publication and promotion using internet media have become increasingly present. Choice of technology is never out of convenience and performance offered by the Internet. Internet is able to process information so fast, accurate and real-time with a relatively low cost. These advantages are seen by Merpati Kencana Car Rent. By presenting a dynamic web site services, the publication or promotion that has been the source of most spending to diminimalir even able to introduce a Merpati Kencana Car Rent more widely. For that purpose in building this website we need a system or mechanism that facilitates and care for the updating of the website's. One of them by using the PHP programming with MySQL database use. Use of PHP and MySQL as a database on the development of Web-based information systems, it is possible to build systems that are dynamic promotional information. Information system that will be produced later member who managed to log into the system for booking a car can be right and will be processed by officers at the Merpati Kencana.
Keywords: Booking, Internet, Website.
1.
Pendahuluan Pada era globalisasi saat ini teknologi terus berkembang dan menyusup di
semua sendi kehidupan manusia, tak terkecuali di bidang teknologi informasi. Kebutuhan masyarakat akan informasi sangat meningkat seiring perkembangan teknologi dan informasi yang semakin pesat dan menghasilkan inovasi – inovasi baru yang senantiasa terus berubah ke arah yang lebih baik. Salah satu bidang yang berkembang pesat dan menjadi trend saat ini adalah dunia internet. Saat ini internet sudah bisa diakses di hampir seluruh penjuru dunia mulai dari anak-anak sampai orang dewasa dari berbagai golongan. Kemudahan dan biaya akses yang relatif murah menjadikan internet sebagai sarana pemenuhan kebutuhan informasi yang utama. Dengan internet kita bisa memperoleh informasi terbaru dalam segala bidang baik dari dalam maupun luar negeri. Internet merupakan media promosi atau informasi iklan yang bisa dibilang sangat murah dan menjadi peluang bisnis baru Bagi perusahaan atau instansi maupun orgnaisasi untuk memperluas pemasaran. Untuk
mencapai kebutuhan tersebut
diperlukan sebuah situs web atau biasa disebut dengan website yang dinamis, menarik, dan up to date. Untuk itu dalam membangun website diperlukan suatu sistem atau mekanisme yang memudahkan dan merawat website tersebut dalam pengupdate-an. Salah satunya dengan menggunakan pemrograman PHP
dengan databasenya
menggunakan MySQL. Merpati Kencana merupakan sebuah usaha rental mobil yang menyediakan jasa penyewaan mobil. Dalam rangka untuk memperluas promosi maka penulis mencoba untuk menghadirkan sebuah layanan yang bisa diakses lebih cepat dan lebih mudah dengan membuat website dengan judul “MEMBANGUN WEBSITE RENTAL MOBIL MERPATI KENCANA SEBAGAI MEDIA INFORMASI DAN PROMOSI” 1.1
Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah yang disajikan di atas dapat dirumuskan
sebagai berikut: 1.
Bagaimana membuat sistem informasi berbasis web?
2.
Bagaimana menyampaikan berbagai informasi yang terdapat di dalam Rental Mobil Merpati Kencana tersebut secara lengkap?
3.
Bagaimana menjadikan website yang efektif untuk booking bagi para pelanggan yang akan menggunakan jasa Rental Mobil Merpati Kencana?
1.2
Batasan Masalah Dari rumusan masalah yang diuraikan, untuk mendapatkan hasil yang lebih
baik dan karena keterbatasan penelitian maka permasalahan dibatasi pada bagaimana menghadirkan sebuah layanan sistem informasi berbasis web untuk informasi Rental Mobil Merpati Kencana. Batasan masalah penekanannya lebih spesifik :
1.
Informasi yang ditampilkan mengenai jenis mobil rental serta tarif yang berlaku.
2.
Studi kasus yang digunakan adalah Rental Mobil Merpati Kencana.
3.
Bahasa pemograman yang digunakan adalah PHP & MySQL Database server.
1.3
Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari pelaksanaan penelitian adalah : 1.
Tujuan dari penelitian ini adalah membuat sebuah sistem informasi berbasis web yang interaktif dengan visualisasi yang menarik, sehingga dapat digunakan sebagai salah satu media pendukung..
2.
Dengan menggunakan sistem informasi berbasis web, penulis bertujuan untuk menyampaikan berbagai informasi yang terdapat di dalam Rental Mobil Merpati Kencana tersebut secara lengkap kepada para pelanggan atau user.
3.
Membangun sebuah website yang efektif untuk booking bagi para pelanggan yang akan menggunakan jasa Rental Mobil Merpati Kencana.
1.4
Manfaat Penelitian Adapun manfaat dari pelaksanaan penelitian adalah 1.
Memberikan kemudahan kepada user dalam menggunakan media informasi berbasis web.
2.
Memberikan informasi yang terdapat di dalam Rental Mobil Merpati Kencana tersebut secara lengkap.
3.
Mempermudah user dalam mendapat informasi mengenai tarif dan biaya dan booking mobil pada Rental Mobil Merpati Kencana.
1.5
Metodologi Penelitian Untuk dapat menghasilkan karya ilmiah yang berkualitas maka penulis melakukan beberapa metode dalam pengumpulan informasi. Adapun metode yang digunakan sebagai berikut: 1.
Studi Pustaka Merupakan upaya pengumpulan data dan teori melalui buku-buku, surat kabar serta sumber informasi non manusia sebagai penunjang penelitian (seperti dokumen, agenda, hasil penelitian, catatan, klipping, jurnal) yang berkaitan perancangan sistem informasi rental mobil ini.
2.
Observasi Pengamatan secara langsung dalam hal ini langsung ke Rental Mobil Merpati Kencana yang ada di Yogyakarta.
3.
Wawancara
Metode yang langsung bertanya pada narasumber/pelanggan pada Rental Mobil Merpati Kencana terkait informasi yang dibutuhkan. 2.
Landasan Teori
2.1
Pengertian Sistem Sistem adalah sekumpulan elemen, komponen, atau subsistem yang saling
berintegrasi untuk mencapai tujuan tertentu. Jadi setiap sistem memiliki subsistemsubsistem dan subsistem terdiri atas komponen-komponen atau elemen-elemen. Terdapat dua kelompok pendekatan di dalam pendefinisian sistem, yaitu kelompok yang menekankan pada prosedur dan elemen
atau
komponennya.
Pendekatan
kelompok yang menekankan pada
yang
menekankan
pada
prosedur
mendifinisikan sistem sebagai suatu jaringan kerja dari prosedur – prosedur yang saling berhubungan untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sedangakan pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau komponen mendefinisikan sistem sebagai kumpulan dari elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. 2.2
Konsep Dasar Informasi Mefadden, dkk ( 1999 ) mendefinisikan informasi sebagai data yang telah
diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data tersebut. Shanon dan Weaver, dua orang insinyur listrik, melakukan pendekatan secara matematis untuk mendefinisikan informasi (Kroenke, 1992). Menurut mereka, informasi adalah “jumlah ketidakpastian yang dikurangi ketika sebuah pesan diterima”. Artinya, dengan adanya informasi, tingkat kepastian tidak meningkat. Menurut Davis (1999), informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang. 2.2.1
Pengertian Informasi Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu
bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian (events) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengembalian keputusan. Sumber dari informasi adalah data. Data merumpakan bentuk jamak dari bentuk tunggal dari data item. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian (events) adalah sesuatu yang terjadi pada saat tertentu. Kesatuan nyata (fact & entity) adalah berupa suatu object nyata dari tempat, orang, benda yang betul-betul ada dan terjadi.
Kualitas dari suatu informasi (quality of information) tergantung dari tiga hal, yaitu informasi harus akurat (accurate), tepat pada waktunya (timely basis), dan relevan (relevance). 2.2.2
Pengertian Sistem Informasi Sistem informasid apat didefinisikan sebagai suatu system didalam suatu
organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedur
dan
pengendalian
yang
ditujukan
untuk
mendapatkan
jalur
komunikasi yang penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, member sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dapat menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan yang cerdik. 2.3
Tahap pengembangan sistem Suatu pendekatan perkembangan sistem informasi kadang-kadang disebut
sebagai 'pendekatan terstruktur' apabila langkah-langkah perkembangan system informasi klasik benar-benar diikuti sena apabila beberapa peralatan yang sesuai (yang dikenal sebagai peralatan terstruktur) digunakan pula dalam langkah-Iangkah tersebut. Namun demikian metodologi terstruktur pada umumnya mengacu pada strategi yang dapat menghasilkan sistem informasi yang baik. Seperti pada pendekatan klasik strategi itu memberikan perhatian penuh pada fase disain dan fase analisis perkembangan sistem. Di samping itu dalam strategi ini juga digunakan konsep tahap-tahap perkembangan sistem informasi. Untuk sistem informasi, tujuan utama suatu metodologi perkembangan sistemterstruktur adalah untuk menghasilkan sistem informasi sertamenggunakan prosedur dan dokumentasi yang baku dan jelas pula. Sistem informasi mempunyai ciricirisebagai berikut: mudah diterima, dapat didokumentasikan dengan baik, dapat diuji dengan baik, kohesif, kompatibel, ekonomis, efisien, mudah dilaksanakan, fleksibel, hierarkis, mudah perawatannya, modular, lebihreliabel, mudah diperiksa, sederhana, tepat, seragam, mudah pemakaiannya, mempunyai rata-rata perkembangan yang cepat, serta mempunyai rangkaian yang rendah. Dalam pendekatan terstruktur yang menggunakan model fisik maupun logika sistem modeling sangat penting Algoritma, metode, metodologi, strategi, teknik, dan peralatan merupakanbeberapa istilah yang berhubungan dengan proses perkembangan terstruktur. 2.4
Pengertian Internet / Konsep dasar Internet
2.4.1
Pengertian Internet Internet berasal dari kata Interconnection Networking yang mempunyai arti
hubungan berbagai computer dengan berbagai tipe yang membentuk system jaringan
yang mencakup seluruh dunia (jaringan computer global) dengan melalui jalur telekomunikasi. Definisi yang lain adalah internet adalah sebuah system komunikasi global yang menghubungkan computer-komputer dan jaringan-jaringan computer diseluruh dunia. 2.4.2
Sejarah perkembangan internet Konsep internet pertama kali digunakan untuk kepentingan militer oleh
departemen pertahanan di Amerika Serikat sekitar tahun 1969 yang dikenal dengan proyek ARPHANET. Jaringan ini dikembangkan pada masa perang dingin dan digunakan untuk menghubungkan berbagai instalasi militer Amerika Serikat. Implementasi internet untuk kepentingan non-militer mulai di ekploitasi secara besar-besaran setelah laboratorium CERN yaitu Pusat Riset Nuklir di Genewa Swiss pada tahun 1959 yang diprakarsai oleh Bernes-Lee, seorang yang bekerja sebagai programer
komputer
berkebangsaan
Inggris
menemukan
sekumpulan
protokol
komunikasi yang memungkinkan pengaksesan dokumen dalam bentuk teks dengan aplikasi khusus yang disebut dengan Browser. Sistem ini mempermudah pertukaran informasi antar komputer dalam suatu jaringan, yang menjadi cikal bakal WWW (world wide web). Setelah itu internet digunakan oleh kalangan akademis (UCLA) untuk keperluan penelitian dan perkembangan teknologi, selanjutnya pemerintah Amerika Serikat memberikan izin kearah komersil pada tahun 1990. Pada prinsipnya website adalah database jaringan komputer dunia yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan informasi dalam berbagai bentuk yang pengaksesannya mematuhi aturan-aturan protokol standar jaringan komputer dunia yang telah menjadi kesepakatan. Untuk dapat mengakses informasi dari web secara utuh dan mudah, dibutuhkan sebuah browser grafis yang memungkinkan pengaksesan informasi dalam bentuk teks maupun grafik. Tahun 1993 merupakan saat terpenting bagi perkembangan web.
NCSA
(Nation Center for Super Conducting Aplication) berhasil membuat browser grafis pertama yang disebut MOSAIC yang pada awalnya dapat berjalan di atas sistem operasi UNIX kemudian dikembangkan untuk versi sistem operasi Macintosh dan sistem operasi Windows sehingga penggunaan internet semakin luas. 2.4.3
Sejarah Website Penemu Website adalah Sir Timothy John ¨Tim¨ Berners-Lee, sedangkan
website yang tersambung dengan jaringan, pertamakali muncul pada tahun 1991. Maksud dari Tim ketika membuat website adalah untuk mempermudah tukar menukar dan memperbarui informasi kepada sesama peneliti di tempat dia bekerja. Pada tanggal
30 April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) menginformasikan bahwa WWW dapat digunakan secara gratis oleh semua orang. website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya berada di dalam World Wide Web (WWW) di Internet. 2.4.4
Home
Page
Istilah homepage adalah halaman pertama sebuah situs Web. Homepage akan memandu pengguna membuka halaman-halaman lain pada situs tersebut dengan mengikuti informasi atau link yang ada, boleh dikatakan homepage ini adalah “beranda” / halaman suatu web, dimana didepannya disediakan beberapa link yang menuju ke beberapa halaman lainnya. Webpage adalah bagian dari website itu sendiri, webpage bisa dikatakan adalah halaman pada website tersebut. 2.4.5
Pengertian WWW (World Wide Web). Web atau WWW (World Wide Web) yaitu sebuah metode baru yang berjalan di
dunia internet yang akhir-akhir ini berkembang dengan cepat. Dengan adanya media ini, seseorang dapat menciptakan puluhan bahkan ratusan aplikasi yang berjalan di bawah web (under web). WWW pertama kali dikembangkan oleh CERN yang merupakan suatu badan laboratorium Fisika Partikel Eropa. WWW diciptakan dengan tujuan untuk menyediakan suatu bentuk informasi di internet yan memungkinkan pemakai internet mendapatkan informasi-informasi di mana saja dan kapan saja dengan mudah dan cepat. Dengan tujuan ini, CERN mengembangkan suatu bentuk dokumen yang dapat dengan mudah ditampilkan di berbagai tipe perangkat dan di dalamnya terdapat link atau hubungan ke dokumen lain. Jadi, dari suatu hubungan WWW pemakai dapat langsung menuju ke dokumen-dokumen atau alamat-alamat lain di internet secara langsung melalui link-link yang telah disediakan. Setelah dimunculkan pertama kalinya, WWW mengalami perkembangan yang pesat sampai sekarang. 2.5
HTML ( Client Side Scripting) Client side scripting merupakan bahasa pemograman internet yang akan
dieksekusi oleh browser dalam format *.HTML. Biasanya client side yang digunakan untuk hal-hal yang membutuhkan interaksi user tetapi data yang ditampilkan tetap sama dengan menggunakan server side scripting. Aplikasi web berjalan pada protocol HTTP, dan semua protocol di internet selalu melibatkan antara server dan client. Ketika seseorang mengetikan suatu alamat di browser, maka akan mengirimkan perintah tersebut ke web server. Jika yang diminta
oleh client adalah file yang mengandung file client side maka oleh server file tersebut akan langsung dikirimkan ke browser. 2.6
PHP (Server Side Scripting) Server side scripting merupakan dokumen-dokumen yang digunakan dalam
membangun suatu aplikasi internet yang dijalankan pada sisi server dan dikirimkan ke browser dalam bentuk HTML. Jika yang diinginkan oleh seorang user adalah file yang mengandung perintah server side maka server web akan menjalankan dahulu program tersebut lalu mengirimkannya kembali ke browser dalam bentuk HTML sehingga dapat di terjemahkan oleh browser. 2.7
Data Flow Diagram (DFD) DFD adalah suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk
menggambarkan dari mana asal data dan kemana tujuan data yang keluar dari sistem, dimana data disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan interaksi antara data yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut. DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir atau dimana data tersebut akan disimpan. DFD terdiri dari context diagram dan diagram rinci (DFD Levelled). Context diagram berfungsi memetakan model lingkungan (menggambarkan hubungan antara entitas luar, masukan dan keluaran sistem), yang direpresentasikan dengan lingkaran tunggal yang mewakili keseluruhan sistem. DFD levelled menggambarkan sistem sebagai jaringan kerja antara fungsi yang berhubungan satu sama lain dengan aliran dan penyimpanan data, model ini hanya memodelkan sistem dari sudut pandang fungsi. Dalam DFD levelled akan terjadi penurunan level dimana dalam penurunan level yang lebih rendah harus mampu merepresentasikan proses tersebut ke dalam spesifikasi proses yang jelas. Jadi dalam DFD levelled bisa dimulai dari DFD level 0 kemudian turun ke DFD level 1 dan seterusnya. Setiap penurunan hanya dilakukan bila perlu. Aliran data yang masuk dan keluar pada suatu proses di level x harus berhubungan dengan aliran data yang masuk dan keluar pada level x+1 yang mendefinisikan proses pada level x tersebut. Proses yang tidak dapat diturunkan/dirinci lagi dikatakan primitif secara fungsional dan disebut sebagai proses primitif. 2.8
Software-software yang digunakan Dalam pembuatan sistem informasi berbasis website ini, ada beberapa
perangkat lunak multimedia yang dipakai, yaitu : 2.8.1
Macromedia Dreamweaver MX
Dreamweaver MX adalah suatu bentuk program editor web yang dibuat oleh Macromedia. Dengan program ini, seorang programer web dapat dengan mudah membuat dan mendesain web. Dreamweaver adalah editor yang lengkap digunakan untuk membuat animasi sederhana yang berbentuk layer. Dengan adanya program ini, programer tidak akan susah dalam mentik script-script format HTML, PHP, ASP, maupun bentuk program lainnya. Sebagai editor, Dreamweaver MX mempunyai sifat yang WYSIWYG (what you see is what you get), artinya apa yang kamu lihat akan kamu peroleh. Dengan kelebihan ini, seorang programer dapat langsung melihat hasil buatannya tanpa harus dibuka di browser. Seperti program editor-editor lainnya, Dreamweaver MX juga memiliki dua bentuk layer, yaitu bentuk halaman design dan halaman code. Hal ini akan mempermudah dalam menambahkan script Dreamweaver
berbasis PHP maupun Javascript.
selain mendukung pembuatan web yang berbasis HTML, juga
mendukung program-program web yang lain, seperti PHP, ASP, Perl, Javascript dan lainlain. 2.8.2
Adobe Photoshop 7.0 Adobe Photoshop merupakan Software pengolah image buatan Adobe yang
sangat handal dan mudah pengunaannya. Sampai saat ini Adobe Photoshop sudah mencapai versi Photoshop CS yang merupakan pengembangan dari Photoshop 7.0, Dukungan plug-in dari berbagai sumberpun banyak tersedia, mulai yang gratis maupun bayar, menjadikan Adobe Photoshop sebagai standar pengolah gambar kelas dunia. 2.8.3
XAMPP XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem
operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis. Untuk mendapatkanya dapat mendownload langsung dari web resminya. 2.8.4
Internet Explorer Web Browser adalah software yang digunakan untuk menampilkan informasi
dari web server. Software ini kini telah dikembangkan dengan menggunakan user interface grafis, sehingga user dapat melakukan „point anda click‟ untuk pindah antar dokumen.
Suatu browser mengambil sebuah halaman web dari server dengan request. Seluruh halaman web berisi intruksi untuk ditampilkan. Browser menampilkan halaman web dengan membaca instruksi-instruksi ini. Web browser buatan Microsoft Coorporation ini merupakan web browser yang paling banyak digunakan. Internet Explorer adalah browser program aplikasi yang dapat mengakses dokumen web keluaran Microsoft. Program aplikasi ini disediakan bersamaan dengan paket dari sistem operasi sejak windows 95 dengan IE versi 4.0 sampai pada windows terbaru yaitu IE versi 6.0. Browser ini jika dibandingkan dengan browser yang lain, memiliki keunggulan karena kemudahan-kemudahan serta banyak fasilitas yang mendukung sehingga dapat digunakan untuk berhubungan secara online maupun offline. 3.
Analisis dan Perancangan
3.1
Tahapan Analisis Analisis sistem1 dapat didefinisikan sebagai peguraian dari sistem informasi
yang
utuh
ke
dalam
bagian-bagian
mengidentifikasikan dan mengevaluasi
komponennya
dengan
maksud
permasalahan-permasalahan,
untuk
kesempatan-
kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya. Di dalam tahap analisis sistem terdapat langkah-langkah dasar yang harus dilakukan oleh analis sistem yaitu :
3.2
1.
Identify , yaitu menidentifikasi masalah.
2.
Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada.
3.
Analyze, yaitu menganalisis sistem.
4.
Report, yaitu membuat laporan hasil analisis.
Mengidentifikasi Masalah Sistem Informasi Car Rental merupakan sebuah perangkat lunak berbasis Web
yang dapat memberikan informasi tentang Rental Mobil Merpati Kencana baik informasi mobil yang disewakan maupun harga serta fasilitas yang disediakan setiap mobil. Web informasi yang akan dirancang ini merupakan sebuah media baru sebagai pelengkap promosi dan sarana komunikasi. Selama ini, promosi yang dilakukan Rental Mobil Merpati Kencana selama ini adalah dengan mencetak brosur, dan iklan di beberapa media cetak. Sistem yang baru ini selain dirancang untuk mampu memberikan informasi yang dibutuhkan oleh pengguna khususnya sebagai media informasi juga diharapkan efektif sebagai media promosi dengan segmentasi baru, yakni pengguna internet. Pengguna internet di Indonesia selama ini diketahui dari tahun ke tahun selalu 1
Jogiyanto HM. Analisis dan Desain Sistem Informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta : Penerbit Andi. Halaman 129.
meningkat. Untuk itu pengguna internet dianggap sebagai pasar baru untuk Rental Mobil Merpati Kencana. Selain itu, sistem ini menyediakan fasilitas untuk pemesanan secara online. 3.3
Analisis Kelemahan Sistem Untuk mengidentifikasi masalah, maka harus dilakukan analisis terhadap
kinerja, informasi, ekonomi, pengendalian, efisiensi, dan pelayanan. Panduan ini dikenal dengan Analisis PIECES (Performance, Information, Economic, Control, Efficiency, Service). Analisis dilakukan pada sistem informasi lama yang berupa hard copy seperti brosur, pamflet dan iklan di beberapa media cetak. Dari analisis ini biasanya didapatkan beberapa masalah dan akhirnya dapat ditemukan masalah utamanya. 3.3.1
Analisis Kinerja Sistem ( Performance ) Kinerja adalah suatu kemampuan sistem dalam menyelesaikan tugas dengan
cepat sehingga sasaran dapat segera tercapai. Kinerja diukur dengan jumlah produksi (throughput) dan waktu yang digunakan untuk menyesuaikan perpindahan pekerjaan (response time). Sistem yang berjalan saat ini yaitu masih adanya penggunaan brosur, pamflet, iklan di media cetak yang mempunyai keterbatasan dari segi volume informasi. Jumlah produksi berbanding dengan biaya. Meski response time-nya cukup cepat, kinerjanya lambat dan produktifitas kurang efektif. Dalam hal pengolahan dan pemrosesan data pada Rental Mobil Merpati Kencana terjadi kelambatan karena sistem masih manual. Dengan menggunakan sistem informasi berbasis web yang diusulkan diharapkan beban user akan lebih ringan dan lebih efektif karena cara kerja akan lebih mudah dan cepat. Pengolahan, pemesanan dan pemrosesan data sudah terprogram. 3.3.2
Analisis Informasi ( Information ) Informasi merupakan hal penting karena dengan informasi tersebut pihak
manajemen (marketing) dan user dapat melakukan langkah selanjutnya. Apabila kemampuan sistem informasi baik, maka organisasi akan mendapatkan informasi yang akurat, tepat waktu dan relevan sesuai dengan yang diharapkan. Pada Rental Mobil Merpati Kencana masih terdapat beberapa situasi yang membutuhkan peningkatan kualitas dan kecepatan dalam hal pemberian informasi. Salah satu hal yang menjadi permasalahan dalam hal ini adalah akurasi data karena sering terjadi keterlambatan penyesuaian data informasi mengenai mobil-mobil yang disewakan seperti banyaknya mobil yang sedang disewa atau mobil yang statusnya belum disewa.
3.3.3
Analisis Ekonomi ( Economy ) Pemanfaatan biaya yang digunakan dari pemanfaatan informasi. Peningkatan
terhadap kebutuhan ekonomis mempengaruhi kontrol biaya dan peningkatan manfaat. Saat ini banyak perusahaan mulai menerapkan paperless system (meminimalkan penggunaan kertas) dalam rangka penghematan. Oleh karena itu dilihat dari penggunaan bahan kertas yang berlebihan dan biaya iklan di media cetak untuk media publikasi, sistem ini dinilai kurang ekonomis. Berdasarkan penilaian secara ekonomis, maka sistem lama akan lebih lambat menyesuaikan apabila terjadi program kegiatan yang makin bertambah, selain itu jika dinilai dari penggunaan sumber daya, maka sistem yang lama dinilai tidak efektif karena waktu yang dibutuhkan dalam pengolahan data cukup lama sehingga menimbulkan peningkatan biaya operasional. Biaya sistem publikasi yang lama berbanding dengan kuantitas, artinya semakin besar kuantitas brosur yang dicetak, maka semakin besar pula biaya yang harus dikeluarkan serta semakin lama juga proses pencetakan. Sistem yang baru tidak membutuhkan proses pencetakan yang lama dan cukup dipublikasikan sekali. Jika ada perubahan informasi, maka informasi dapat dengan mudah dirubah tanpa membutuhkan waktu dan biaya produksi (pencetakan). Hal ini membuat sistem baru yang diusulkan lebih ekonomis. 3.3.4
Analisis Pengendalian ( Control ) Analisis
ini
digunakan
untuk
membandingkan
sistem
yang
dianalisa
berdasarkan pada segi ketepatan waktu, kemudahan akses, dan ketelitian data yang diproses. Adanya data yang salah dari sumber data akan mengakibatkan informasi yang didapat kurang tepat. Karena data dimasukkan secara manual maka kesalahan dalam pemrosesan data tidak dapat dikendalikan dengan baik. Masih sering juga didapat kasus duplikasi data. Karena sistem lama masih manual maka kerangkapan data tidak dapat terdeteksi sehingga berpengaruh pada penjumlahan data dan informasi yang salah sehingga akan berpengaruh pada keputusan manajemen. Dengan sistem baru berbasis web kesalahan dalam memproses seperti menjumlahkan angka akan terkendali dari kesalahan karena penjumlahan sudah otomatis diprogram melalui komputer. Dan kerangkapan data tidak mungkin terjadi karena sudah diprogram tidak bisa melakukan pengisian data yang sama lebih dari 1 kali. 3.3.5
Analisis Efisiensi ( Efficiency ) Efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber tersebut dapat digunakan
secara optimal. Operasi pada suatu perusahaan dikatakan efisien atau tidak biasanya didasarkan pada tugas dan tanggung jawab dalam melaksanakan kegiatan.
3.3.6
Analisis Pelayanan ( Service ) Peningkatan pelayanan memperlihatkan kategori yang beragam. Proyek yang
dipilih merupakan peningkatan pelayanan yang lebih baik bagi manajemen (marketing), user dan bagian lain yang merupakan simbol kualitas dari suatu sistem informasi. Dengan menggunakan sistem manual tampilannya kurang menarik, tidak dapat diakses secara langsung dari tempat lain dan informasi yang diberikan sangat terbatas. Dengan menggunakan sistem baru berbasis web tampilan akan lebih menarik, dan dapat diakses dari tempat lain sehingga informasi bagi manajemen juga bisa didapat dengan cepat. User bisa langsung melihat informasi yang diinginkan dengan cepat tanpa harus urut. 3.4
Analisis Kebutuhan Analisis kebutuhan sistem sangat dibutuhkan dalam mendukung kinerja sistem,
apakah sistem yang dibuat telah sesuai dengan kebutuhan atau belum karena kebutuhan sistem akan mendukung tercapainya tujuan suatu instansi atau perusahaan. 3.4.1
Perangkat Keras Perangkat keras yang akan digunakan untuk membangun sistem baru sudah
tersedia di Rental Mobil Merpati Kencana. Teknologi perangkat keras yang digunakan untuk membangun aplikasi ini adalah perangkat keras yang berupa sebuah Personal Computer (PC) dengan spesifikasi sebagai berikut: 1.
2.
Perangkat keras yang dibutuhkan untuk pembuatan : -
Motherboard Intel 865 GBF
-
Processor Intel Pentium IV CPU 2,4 GHz Box
-
Memory DDR 512/3200
-
Hard Disk Drive 40 GB/7200
-
CDRW 52 x 32 Lite On
-
Monitor
-
Keyboard + Mouse
-
Casing Simbadda 350W
-
Stabilizer Kasugawa 500VA Perangkat keras yang dibutuhkan untuk menjalankan : a. PC (Personal Komputer) atau Laptop b. Prosesor Pentium 3 atau AMD Sempron 1.8 (ke atas) c.
Memori 256MB (keatas)
d. HDD 20 GB (keatas) e. Monitor VGA f.
Koneksi Internet
3.4.2
Perangkat Lunak Perangkat Lunak yang dibutuhkan sudah tersedia di perusahaan. Perangkat
lunak sistem operasi yang digunakan yaitu Windows XP Professional Edition Service Pack 2. Dan perangkat lunak pendukung untuk membuat aplikasi yaitu: XAMPP Server, Adobe Dreamweaver, dan Adobe Photoshop. 1.
Perangkat lunak untuk pembuatan :
a.
Sistem Operasi Windows
b.
MySQL Database Server
c.
Adobe Dreamweaver
d.
Adobe Photoshop
e.
XAMPP
f.
Browser (seperti IE, Opera, Netscape, Mozila, dll)
2.
Perangkat lunak untuk menjalankan :
a.
Sistem Operasi Windows
b.
Browser (seperti IE, Opera, Netscape, Mozila, dll)
3.4.3
Brainware Setelah perangkat keras dan perangkat lunak ditentukan dalam hal ini
Brainware atau sumber daya manusia itu sendiri juga penting dalam pembuatan sistem ini. Brainware disini dibedakan menjadi dua yaitu sistem analis dan Programmer. 4.
Implementasi dan Pembahasan
4.1
Implementasi Perangkat Lunak Implementasi merupakan tahapan setelah melakukan perancangan sistem
pada siklus rekayasa perangkat lunak dimana aplikasi siap dioperasikan pada keadaan yang sebenarnya sehingga dari sini akan diketahui apakah program atau aplikasi atau sistem yang telah dibuat benar-benar dapat menghasilkan keluaran yang sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Program harus bebas terlebih dahulu dari kesalahan-kesalahan sebelum program diterapkan dan diimplementasikan. Kesalahaan program yang mungkin terjadi adalah kesalahan bahasa (sintaks), kesalahan pada saat program sedang berjalan (runtime) atau kesalahan logika. Setelah program bebas dari kesalahan, program diuji dengan memasukkan data uji untuk diolah. 4.2
Pembahasan
4.2.1
Pembahasan Program
4.2.1.1
Halaman Utama Atau Home Pada halaman ini memuat menu-menu utama yang berada pada awal web ini
dibuka oleh user.
4.2.1.2
Fungsi mysql_connect MySql adalah sebuah database yang mampu berinteraksi dengan apa saja.
Untuk dapat menghubungkan database dengan program aplikasi PHP, diperlukan beberapa fungsi yang sudah ada di MySql seperti mysql_connect(), mysql_select_db(), dan sebagainya. Fungsi yang menghubungkan suatu aplikasi PHP ke MySql yaitu mysql_connect(). 4.2.1.3
Fungsi mysql_select_db() Fungsi ini digunakan untuk menentukan suatu database yang digunakan
apabila suatu aplikasi php sudah terintegrasi dengan database. 4.2.1.4
Fungsi mysql_query() Fungsi ini digunakan untuk melakukan query (perintah) ke mysql.
4.2.1.5
Fungsi mysql_fetch_array() Fungsi ini digunakan untuk mengambil (fetch) record dari suatu query. Fungsi
ini mengambil nilai array. Dengan fungsi ini, hasil query dapat ditampilkan di browser. 4.2.2
Manual Program Halaman utama dari website ini dirancang dengan layout 2 kolom. Disebelah
atas terdapat menu utama seperti link home, sewa mobil, Tata cara dan ketentuan, tentang kami, dan kontak yang memiliki beberapa link yang bisa dimanfaatkan oleh user yang berkunjung ke website Merpati Kencana. Selanjutnya kolom bawah merupakan content dari semua informasi yang akan ditampilkan pada web rental mobil Merpati Kencana ini. Menu Sewa Mobil merupakan link untuk melakukan booking mobil yang akan dipesan. Terdapat link baca cara & ketentuan untuk melihat tata cara serta ketentuan yang berlaku serta link sewa mobil yang bisa diklik untuk melakukan peminjaman mobil. Menu Cara & Ketentuan merupakan link untuk menampilkan tata cara serta ketentuan yang berlaku di sewa mobil Merpati Kencana. Menu Tentang Kami merupakan link untuk menampilkan profil Rental Mobil Merpati Kencana. Menu Kontak merupakan link untuk menampilkan form pengisian buku tamu pada Web Rental Mobil Merpati Kencana, form ini dapat diisi oleh user agar dapat mengirim permintaan atau komentar pada Rental Mobil Merpati Kencana. Link Mobil merupakan link yang menampilkan list/daftar mobil yang dapat di pesan oleh user melalui Web Rental Mobil Merpati Kencana, di dalam menu ini terdapat link lihat rincian untuk melihat rincian mobil serta link booking yang berguna untuk memesan mobil yang telah dipilih.
Link Lihat Rincian merupakan link yang menampilkan rincian mobil yang dapat di pesan oleh user melalui Web Rental Mobil Merpati Kencana, di dalam menu ini terdapat link booking yang berguna untuk memesan mobil. Form booking merupakan form yang wajib diisi oleh konsumen jika ingin melakukan pesan mobil pada web Rental Mobil Merpati Kencana. Menu Print dimana setelah melakukan proses pengisian data maka user memiliki tanda bukti peminjaman suatu mobil. Menu Login merupakan menu yang digunakan oleh admin untuk login terlebih dahulu sebelum melakukan kegiatan admin. Menu Admin merupakan menu yang digunakan oleh admin setelah berhasil login. Menu Pengaturan merupakan menu yang digunakan oleh admin untuk memilih pengaturan, di dalam menu ini terdapat link data mobil untuk mengupdate data mobil serta link ketentuan untuk mengupdate ketentuan yang berlaku dalam Rental Mobil Merpati Kencana. Menu Data Mobil merupakan menu yang digunakan oleh admin untuk mengupdate data mobil yang ada dalam Rental Mobil Merpati Kencana. Menu Edit Mobil merupakan menu yang digunakan oleh admin untuk mengedit data mobil yang ada dalam Rental Mobil Merpati Kencana. Menu Edit Ketentuan merupakan menu yang digunakan oleh admin untuk mengedit, menghapus, serta menambah ketentuan yang berlaku dalam Rental Mobil Merpati Kencana. 4.2.3
Pemeliharaan Sistem Walaupun telah didesain, dibangun dan diuji coba, sistem atau aplikasi bisa
mengalami error atau bug yang tidak bisa dihindari. Bug bisa disebabkan oleh beberapa hal antara lain : a. Kebutuhan sistem yang kurang divalidasi. b. Kebutuhan sistem yang kurang dikomunikasikan. c. Kebutuhan sistem yang disalahtafsirkan. d. Kesalahan dalam mendesain dan mengimplementasikan kebutuhan sistem. e. Kesalahan program semata. Tujuan utama dari pemeliharaan sistem Merpati Kencana adalah : a. Untuk membuat perubahan yang bisa diramalkan untuk sistem yang ada dan membetulkan kesalahan yang dibuat selama proses sistem desain dan implementasi.
b. Untuk memelihara bagian program yang benar dan menghindari untuk memperbaiki bagian ini, justru akan menyebabkan error pada bagian lain yang sudah benar. c. Untuk menghindari degradasi performa system. Pemeliharaan sistem yang buruk akan berakibat menurunnya jumlah kunjungan dan waktu tanggap dari sistem. d. Untuk menjamin keseluruhan proses bisnis yang bergantung pada sistem informasi berjalan dengan baik, karena kegagalan sistem bisa saja berakibat pada kerugian. 5.
Kesimpulan Setelah beberapa tahapan dalam menyelesaikan sistem informasi Merpati
kencana ini, dapat disimpulkan bahwa : 1. Layanan sistem informasi Rental Mobil Merpati Kencana ini telah di buat dengan berbasis web yang baik agar supaya membantu proses pemesanan mobil pada perusahaan yang notabene tempat penyewaan mobil untuk berbagai macam keperluan. 2. Web Merpati Kencana ini juga menampilkan informasi yang terdapat di dalam Rental Mobil Merpati Kencana Secara Lengkap, sehingga memudahkan user dalam melakukan penyewaan mobil. 3. Web Merpati Kencana ini dilengkapi dengan fasilitas: Pencarian detail mobil yang akan di sewa secara detail termasuk daftar harga. Memudahkan pelanggan dalam menyewa mobil karena Web Rental Mobil Merpati Kencana mudah digunakan.
DAFTAR PUSTAKA
HM. Jogiyanto, Analisis Dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori Dan Praktik Aplikasi Bisnis, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2005 Kristanto. Andri, Perancangan Sistem Informasi Dan Aplikasinya, Penerbit Gama Media Mulyana, Y.B. 2004. Trik Membangun Situs Menggunakan PHP dan MySQL : Elex Media Komputindo. Nugroho.Bunafit, PHP & mySQL dengan Editor Dreamveaver MX, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2004 Nugroho. Adi, Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Dengan Metodologi Berorientasi Objek, Penerbit Informatika, Bandung, 2002 Sidik, Betha. 2005. MySQL. Bandung: Penerbit INFORMATIKA. Sutabri. Tata, Analisis Sistem Informasi, Penerbit Andi, Yogyakarta,2004 Suyanto.M, Analisis & Desain Aplikasi Multimedia Untuk Pemasaran, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta, 2004 Syafrizal, Melwin. 2005. Pengantar Jaringan Komputer. Yogyakarta: Andi Offset.