ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA PROMOSI DAN INFORMASI PADA TEGUH SERVIS SRAGEN
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh Sepby Widyo Utomo 09.12.3671
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2013
i
ii
ANALYSIS AND DESIGN WEBSITE AS MEDIA PROMOTIONAND INFORMATION ON THE TEGUH SERVICE SRAGEN
ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA PROMOSI DAN INFORMASI PADA TEGUH SERVIS SRAGEN Sepby Widyo Utomo Ema Utami Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT Information is very important in human life. The development of technology has a very important role in getting the information. The use of computer facilities in this modern era is not new anymore but it has been considered generally to be used by various people. The design of the website as a promotional media and information on the Teguh Service Sragen, very useful to resolve problems in promotional and informational workshops that are Teguh Service Sragen. All this has a pretty good promotion but still use manual systems in the delivery of information. Therefore, by designing a website as a promotional media and Web-based information is expected to solve the problems in the delivery of information and promotion. This thesis discusses how to design and build a website as a way to improve the effectiveness and efficiency of the number of visitors., Which in turn can improve customer service and information to become better. Keywords : Teguh Service, Promotions and Information, Web
iii
1.
Pendahuluan Kemajuan ilmu dan teknologi yang berkembang dengan cepat ini turut membantu
manusia dalam memenuhi tata peradaban baru di era teknologi yang diciptakan untuk meringankan beban aktifitas sehari-hari. Komputer tidak hanya digunakan sebagai mesin ketik elektronik, melainkan sudah digunakan untuk meningkatkan produktifitas kerja dan usaha. Teguh Servis Sragen ingin mengembangkan perusahaanya dalam bidang informasi. Salah satu keinginan yang masih belum terlaksana adalah pembuatan sistem informasi yang memanfaatkan teknologi berbasis internet, karena selama ini pihak Teguh Servis Sragen belum mempunyai media untuk menyajikan informasi tentang perusahaan, sehingga informasi yang didapat tidak lengkap dan sangat sulit. Hal tersebut menimbulkan kesulitan bagi masyarakat yang berada jauh dari lingkungan Teguh Servis Sragen untuk memperoleh informasi yang diperlukan, jadi perlu adanya media informasi yang berupa website yang memuat berbagai informasi tentang Teguh Servis Sragen yang dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat. Dari uraian di atas, maka penulis akan mengambil judul “Analisis dan Perancangan Website Sebagai Media Promosi dan Informasi Pada Teguh Servis Sragen Sragen”.
2.
Landasan Teori
2.1
Pengertian Sistem Definisi sistem berkembang sesuai dengan konteks dimana pengertian sistem
itu digunakan. Sistem adalah kumpulan dari elemen – elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu.1 Definisi di atas bisa menjadi dasar kesimpulan sederhana tentang pengertian sistem. Sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur atau variabel-variabel yang saling terorganisasi, saling berinteraksi, dan saling bergantung sama lain. Murdick dan Ross (1993) mendefinisikan sistem sebagai seperangkat elemen yang digabungkan satu dengan lainnya untuk suatu tujuan bersama. Sementara dalam kamus Webber’s Unbriged, sistem adalah elemen-elemen yang saling berhubungan dan membentuk satu kesatuan atau organisasi. Menurut Scott (1996), sistem terdiri dari unsur-unsur seperti masukan (input), pengolahan (processing), serta keluaran (output). Ciri pokok sistem menurut Gapspert ada empat, yaitu sistem itu beroperasi dalam suatu lingkungan, terdiri atas unsur-unsur, ditandai dengan saling berhubungan, dan mempunyai satu fungsi atau tujan utama.
1
Jogiyanto HM, Analisis dan Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur(Yogyakarta:Andi Ofset,1995),hal 2
1
2.2
Karakteristik Sistem Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu mempunyai
komponen-komponen (components), batas sistem (boundary), lingkungan sistem (environments),
penghubung
(interface),
masukan
(input),
keluaran
(output),
2
penyimpanan (storage).
1. Komponen (components) : kegiatan – kegiatan atau proses dalam suatu sistem yang mentransformasikan input menjadi setengah jadi (output). Komponen ini bisa merupakan subsistem dari sebuah sistem. 2. Batas Sistem (boundary) : daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut. 3. Lingkungan (environment) : apapun diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan dapat bersifat menguntungkan dan dapat bersifat merugikan sistem. 4. Penghubung (interface) : media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem yang lainnya. 5. Masukan (input) : energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input). 6. Keluaran (output) : hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supra sistem. 7. Penyimpanan (storage) : area yang dikuasai dan digunakan untuk penyimpanan semetara dan tetap dari informasi, energi, bahan baku, dan sebagainya. Penyimpanan merupakan suatu media penyangga di antara komponen tersebut bekerja dengan berbagai tingkatan yang ada dan memungkinkan komponen yang berbeda dari berbagai data yang sama. 2.3
Pengertian Informasi Robert N. Anthony dan John Dearden menyebut keadaan dari sistem dalam
hubungannya dengan keberakhirannya dengan istilah entropy. Informasi yang berguna bagi sistem akan menghindari proses entropy yang disebut dengan negative entropy atau negentropy
2
.
Jogiyanto HM, Analisis dan Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur(Yogyakarta:Andi Ofset,1995),hal 3
2
Informasi dapat didefinisikan sebagai data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya. Sumber dari informasi adalah data. 2.4
Pengertian Sistem Informasi Sistem informasi adalah suatu sistem yang menyediakan informasi untuk
manajemen dalam mengambil keputusan dan juga untuk menjalankan operasional perusahaan, di mana sistem tersebut merupakan kombinasi dari orang-orang, teknologi informasi dan prosedur-prosedur yang tergorganisasi. 2.5
3
Pengertian Promosi Definisi promosi menurut Bukhari Alma “Promosi adalah sejenis komunikasi yang
memberi penjelasan yang meyakinkan calon konsumen tentang barang dan jasa.”4 3.
Analisis dan Perancangan
3.1
Analisis Sistem Tahap analisis sistem dilakukan setelah tahap perancanaan sistem dan sebelum
tahap desain sistem. Analisis sistem (system analysis) adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian atau komponen komponennya dengan
maksud
permasalahan,
untuk
mengidentifikasikan
kesempatan-kesempatan,
kebutuhan-kebutuhan
yang
dan
mengevaluasi
hambatan-hambatan
diharapkan
sehingga
dapat
permasalahan-
yang
diusulkan
terjadi
dan
perbaikan-
perbaikannya 3.2
Analisis SWOT Pada suatu perusahaan jarang sekali ditemukan suatu sistem yang sempurna
serta terlepas dari kekurangan. Sebuah sistem dapat dikatakan baik jika sistem yang digunakan selalu dapat mengikuti perkembangan teknologi. Suatu sistem jika bersifat statis, tanpa dilakukan adanya perubahan maka sudah dapat dipastikan semakin lama akan semakin mengalami ketinggalan. Pada Teguh Servis Sragen, kekurangan sistem dapat dilakukan dengan menggunakan pendekatan ANALISIS SWOT yang terdiri dari : 1. Strength (Kekuatan) a.
Jangkauan pasar yang sangat luas , karena pengguna internet yang begitu banyak dan semakin hari semakin meningkat, tentu saja peluang bisnis di internet semakin besar. Website dapat diakses dimana saja.
b.
Bisa diakses oleh siapa saja, dimana saja, dan kapan saja. Internet adalah dunia tanpa batas. Informasi Perusahaan atau bisnis bisa dilihat oleh siapa saja, dimana saja, dan kapan saja.
3 4
Al Bahra bin Ladjamudin, Analisis dan Design Sistem Informasi (Jakarta:Bumi Aksara,2005),hal 13 Buchari Alma, Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa(Bandung: Alfabeta,2004),hal 10
3
c.
Update Informasi yang fresh , melalui website perusahaan bisa memberikan informasi terbaru dengan sangat cepat.
2. Weakness (Kelemahan) a.
Susah mencapai target pengunjung , karena banyaknya persaingan di internet, maka untuk mendapat peringkat bagus di Google menjadi susah.
b.
Karena tidak bertemu
langsung dengan klien, susah
untuk mendapatkan
kepercayaan dari klien. c.
Sulitnya berkomunikasi dengan customer yang awam teknologi.
3. Opportunities (Peluang) a.
Semakin meningkatnya pengguna internet khususnya pengguna layanan Ecommerce.
b.
Penyampaian informasi produk yang begitu up to date sehingga bisa langsung di kenal oleh pelanggan.
4. Threat (Ancaman) a.
Salah satu resiko yang harus dihadapi ketika mempublikasikan nomer telepone, email, dan akun facebook ke dalam website adalah sms atau email SPAM.
b.
Maraknya situs jejaring sosial yang memfasilitasi pemasaran produk atau nama perusahaan dengan gratis.
c.
Adanya CMS yang dapat di unduh dengan gratis di Indonesia sehingga banyak orang dapat membuat website sendiri dengan mudah dengan tools yang telah disediakan oleh CMS tersebut.
3.3
Perancangan Sistem
3.3.1
Flowchat Flowchart System adalah diagram alir yang menggambarkan suatu sistem yang digunakan untuk proses pengolahan data. Setelah melakukan penelitian, maka peneliti mengusulkan sistem dengan Flowchart sebagai berikut :
4
3.3.2
DFD (Data Flow Diagram) Rancangan model merupakan suatu gambaran yang menjelaskan salah satu bentuk
model, salah satunya adalah logical mode yang digambarkan dengan diagram arus data (data flow diagram). Model ini menjelaskan kepada user bagaimana nantinya fungsi-fungsi disistem informasi secara logika akan bekerja. DFD merupakan alat pembuat model yang sering digunakan, khususnya bila fungsifungsi sistem merupakan bagian yang lebih penting dan kompleks daripada data dimanipulasi oleh sistem. Dengan demikian DFD sebagai alat pembuat model yang memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem. Super Admin
informasi admin, berita, halaman, jenis, kategori, produk, galeri, album, banner, buku tamu
admin, berita, halaman, jenis, kategori, produk, galeri, album, banner, buku tamu
input data
admin, berita, halaman, jenis, kategori, produk, galeri, album, banner, buku tamu Input data
Admin Informasi
buku tamu
Sistem Informasi Teguh Servis Sragen
admin, berita, halaman, jenis, kategori, produk, galeri, album, banner, buku tamu
Input data
Pengunjung Informasi berita, halaman, jenis, kategori, produk, galeri, album, banner
Gambar diatas menunjukkan bahwa sistem ini berinteraksi dengan tiga external entity, yaitu Super Admin, Admin dan Pengunjung. Seorang Super Admin dan Admin web ini dapat memasukkan data informasi dan produk Teguh Servis Sragen ke dalam sistem serta dapat memperoleh seluruh informasi Teguh Servis Sragen tersebut. Sedangkan pengunjung dapat melihat informasi
Teguh Servis
Sragen serta dapat mengisi data buku tamu. 4.
Implementasi dan Pembahasan
4.1
Implementasi Untuk membuat web yang dinamis, maka diperlukan sebuah media penyimpanan
data sehingga data tidak statis dan memungkinkan data yang ada dapat diubah-ubah sesuai keinginan. Media penyimpan data ini disebut sebagai database. Database terdiri dari tabel-tabel yang berfungsi untuk menyimpan record-record informasi. Dalam implementasi database, penulis menggunakan Phpmyadmin yang dirasa lebih cepat dan mudah dipahami. Informasi-informasi web disimpan dalam database “Teguh Servis Sragen” yang terdiri dari 10 tabel.
5
4.2
Pembahasan Sebelum data yang ada dalam database bisa diimplementasikan maka yang
harus dilakukan adalah melakukan koneksi dengan database. Skrip koneksi berfungsi untuk menghubungkan skrip php dengan tabel dalam database. Dalam web Teguh Servis Sragen skrip yang berfungsi sebagai skrip koneksi adalah “koneksi.php”. Berikut isi skrip koneksi.php :
Penjelasan : Skrip diatas menghubungkan dengan database “teguhservis”, Sebelum melakukan manipulasi data dalam database maka skrip ini wajib dipanggil untuk menghubungkan dengan database itu sendiri. 4.3
Pemeliharaan Sistem Setelah sistem berjalan sepenuhnya, sistem memasuki tahapan operasi dan
pemeliharaan. Selama sistem beroperasi, pemeliharaan sistem tetap dilakukan karena beberapa alasan misal mungkin sistem menyisakan masalah-masalah yang tidak terdeteksi selama masa pengujian sistem.Yang dilakukan sekarang oleh penulis
6
merupakan pemeliharaan adaptive (menyesuaikan diri),dari beberapa perubahan aplikasi website untuk menyesuaikan sistem terhadap lingkungan perangkat keras dan perangkat lunak baru.. Adapun cara yang dilakukan penulis dalam pemeliharaan sistem yaitu sebagai berikut: 1. Kegiatan Pemeliharaan Perangkat Keras Kegiatan pemeliharaan perangkat keras yang dapat dilakukan di Teguh Servis Sragen yaitu sebagai berikut:
a. Melakukan perawatan yang dilakukan minimal 1 bulan sekali terhadap perangkat keras misalnya membersihkan semua komponen yang ada di CPU dari debu, mengganti jika ada komponen yang rusak, dan lain – lain.
b. Pengecekan kipas pada power supply maupun kipas pendingin prosesor agar dapat bekerja dengan baik. 2. Kegiatan Pemeliharaan Perangkat Lunak Pembuatan BackUp data komputer atau penyimpanan data cadangan dalam media hardisk yang lain untuk menjaga kemungkinan komputer terkena virus atau ke hack karena terkoneksi ke Internet. Mencatat berbagai permasalahan-permasalahan yang muncul (dalam hal ini terjadi error pada saat input data komputer) untuk dijadikan acuan bila sewaktu-waktu terjadi permasalahan yang sama, maka bisa disesuaikan dan dapat diselesaikan 5.
Kesimpulan Berdasarkan uraian dan seluruh kegiatan penelitian, analisis system dan
perancangan program hingga tahap implementasi system pada “Analisis dan Perancangan Website Sebagai Media Promosi dan Informasi Pada Teguh Servis Sragen” maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1.
Aplikasi web merupakan salah satu media yang tepat bagi Teguh Servis Sragen untuk memberikan informasi dan pelayanan kepada pelanggan dan masyarakat tentang dunia elektronik.
2.
Sistem yang diusulkan penyusun dibuat dinamis dan memberikan media informasi yang up to date, serta desain antar muka yg dirancang juga bagus dan unik. Selain itu, pelanggan dapat melakukan Support Online, Fun Page sehingga ini akan menjadi suatu nilai lebih bagi Teguh Servis Sragen dalam persaingan bisnis.
3.
Dengan adanya website, informasi yang disajikan dapat diakses secara cepat dan mudah, sehingga bermanfaat bagi pihak penyaji maupun mengunjung.
7
DAFTAR PUSTAKA
Jogiyanto ,H. 1995. Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek.Yogyakarta:Andi Offset Al Bahra,bin Ladjamudin.2005.Analisis dan Design Sistem Informasi.Jakarta:Bumi Aksara Alma, Buchari.2004.Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa.Bandung: Alfabeta
8