1 ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE TOKO ONLINE BATIK RIZANO YOGYAKARTA SEBAGAI MEDIA PROMOSI DAN PEMASARAN NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Krisna Bayu ...
ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE TOKO ONLINE BATIK RIZANO YOGYAKARTA SEBAGAI MEDIA PROMOSI DAN PEMASARAN
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh Krisna Bayu Aji 09.11.3313
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2013
ANALYSIS AND DESIGN WEBSITE ONLINE STORE BATIK RIZANO YOGYAKARTA AS A MEDIA PROMOTION AND MARKETING ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE TOKO ONLINE BATIK RIZANO YOGYAKARTA SEBAGAI MEDIA PROMOSI DAN PEMASARAN Krisna Bayu Aji Kusnawi Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT Nowadays more and more people to open businesses. Especially the business of buying and selling. But consumers increasingly reluctant to shop to go to shopping directly with a variety of reasons. Mainly because of the great distances and take time to go to the shopping places. Aside from the new business owners, having a variety of constraints in terms of promoting the effort. So humans are increasingly thinking to figure out how to run an efficient business with give comfort to consumers and easy to introduce such business to everyone. Therefore man began to take advantage of technological developments. Technological developments greatly enhance and encourage human performance. One of supporting the development of this technology is the internet. Internet presence is inseparable from the participation of the website. For businesses, a website is very influential in changing the new thinking is to overcome the barriers of time and space that has been the problem in the conventional sales system. In this case it develops online store. With the online store it is a business transformation that changes the company in conducting its activities. Rizano Batik shop is one of the companies selling batik clothing that utilize technological developments by utilizing the website to serve consumers and promote the company. The utilizing an Online Store website creation is intended to make the Batik rizano store become easy to get known to the public and provide convenience services online. Keywords: Technology Developments, Internet, Website, Online Store, Batik Rizano
1.
PENDAHULUAN Perkembangan teknologi saat ini telah berkembang dengan sangat pesat.
Banyak hal yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan perkembangan teknologi tersebut, salah satu dari trend teknologi yang berkembang adalah teknologi informasi. Karena teknologi informasi merupakan sarana informasi yang dapat meningkatkan dan mendorong kinerja manusia di berbagai faktor. Salah satu penunjang dari perkembangan teknologi informasi ini adalah internet. Internet merupakan jaringan komputer secara global yang dapat diakses dari manapun dengan cepat dan akurat. Internet tidak lepas dari partisipasi website atau world wide web (www) yang merupakan layanan penyedia informasi di internet yang berbasis teks dan grafis. Hadirnya website menimbulkan pemikiran baru bagi pelaku bisnis yaitu untuk mengatasi rintangan waktu dan ruang yang selama ini menjadi masalah pada sistem penjualan secara konvensional. Dalam hal ini maka berkembanglah online store atau yang sering kita sebut dengan istilah “toko online”. Dengan hadirnya toko online maka merupakan suatu transformasi bisnis yang mengubah cara perusahaan dalam melakukan aktifitasnya. Toko online dapat memudahkan konsumen untuk mengetahui informasi detail dari produk yang dihasilkan atau dijual dari perusahaan. Selain itu aktifitas transaksi dapat dilakukan kapan saja dan dinama saja. Sehingga banyak konsumen yang lebih memilih melakukan transaksi online dengan berbagai pertimbangan kenyamanan dan keuntungan, diantaranya : lebih mudah, hemat waktu, hemat bensin dan juga hemat tenaga. Disamping menguntungkan bagi konsumen berkembangnya toko online memberikan manfaat juga bagi para pelaku bisnis dimana toko online ini sebagai media promosi dengan biaya yang murah sehingga perusahaan besar maupun kecil mempunyai kesempatan yang sama untuk mengembangkan bisnisnya. Karena berbagai alasan tersebut, banyak masyarakat yang mulai menyukai belanja online. Hal ini yang menjadikan toko online berkembang dengan pesat. Namun demikian, untuk menbangun toko online membutuhkan biaya dan waktu yang tidak sedikit. Harus dipersiapkan nama domain, perancangan dan desain website, mengisi konten hingga promosi online. Dengan latar belakang masalah di atas penulis mengambil topik yang berkaitan dengan toko online untuk promosi dan penjualan dengan judul “ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE TOKO ONLINE BATIK RIZANO YOGYAKARTA SEBAGAI MEDIA PROMOSI DAN PEMASARAN”. Dengan adanya media toko online pada usaha Toko Batik Rizano diharapkan dapat meningkatkan omzer dan laba pada toko tersebut.
1
2.
LANDASAN TEORI
2.1
Konsep Dasar Sistem
2.1.1
Pengertian Sistem “ Sistem adalah sekelompok sistem yang terintegrasi dengan maksud yang
sama untuk mencapai suatu tujuan.” Menurut McLeod dalam Al-barha bin lad jamudin1. Begitu pula Robert G. dalam buku Al-barha bin lad jamudin2 mendefinisikan sistem sebagai seperangkat elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan bersama. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur didefinisikan bahwa “sistem yaitu suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu” Al-barha bin lad jamudin.3 2.1.2
Karakteristik Sistem Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat yang tertentu, yaitu
mempunyai komponen-komponen (components), batas sistem (boundary), lingkungan luar sistem (environments), penghubung (interface), masukan (input), keluaran (output), pengolah (process), dan sasaran (objectives), atau tujuan (goal).4 2.2
Konsep Dasar Informasi Konsep dasar informasi menurut Jogiyanto5 Informasi adalah :
“Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.” 2.2.1
Definisi Informasi Menurut Al bahra bin jadmudin 6 informasi dapat didefinisikan sebagai data yang
telah diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi si penerima dan mempunyai nilai
1
Al-Bahra bin Ladjamudin,Analisis dan Desain Informasi(Yogyakarta:Graha Ilmu,2005)
Hal.8 2
Ibid.
3
Al-Bahra bin Ladjamudin,Analisis dan Desain Informasi(Yogyakarta:Graha Ilmu,2005)
Hal.10 4
Jogiyanto,Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur (Yogyakarta:
Andi Offset,1991) Hal.3 5
Hartono Jogiyanto,Analisis dan Desain Sistem Informasi(Yogyakarta:Andi Offset,2005)
Hal.8
2
yang nyata atau dapat dirasakan dalam keputusan-keputusan yang sekarang atau keputusan-keputusan yang akan datang. Mc.Fadden dkk,7 mendefinisikan informasi sebagai data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data data tersebut. 2.2.2
Nilai Informasi Menurut Jogiyanto8 nilai dari informasi ( value of information ) ditentukan dari dua
hal, yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai apabila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. 2.2.3
Kualitas Informasi Kualitas Informasi (quality of information) dipengaruhi oleh 3 hal pokok yaitu
informasi harus akurat (accurate), relevan (relevance) dan tepat pada waktunya (timeliness). 1. Akurat (accurate) Sebuah informasi dikatakan akurat apabila informasi tersebut tidak bias atau menyesatkan dan terbebas dari kesalahan-kesalahan serta harus jelas mencerminkan maksudnya. 2. Relevan (relevance) Informasi memiliki makna relevan jika suatu informasi membawa manfaat untuk pemakainya. Relevansi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda. 3. Tepat pada waktunya Informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat sehingga kebutuhan akan tepat waktu pada sebuah informasi akan menyebabkan mahalnya nilai suatu informasi. Hal ini terjadi karena kecepatan untuk mendapatkan, mengolah dan mengirimkan informasi tersebut memerlukan bantuan teknologi-teknologi terbaru. 2.3
Konsep Dasar Sistem Informasi
2.3.1
Definisi Sistem Informasi Berikut beragam definisi sistem informasi :
6
Al-Bahra bin Ladjamudi,Analisis dan Desain Informasi(Yogyakarta:Graha Ilmu,2005)
Hal.13 7
Abdul Kadir,Pengenalan Sistem Informasi(Yogyakarta:Penerbit Andi,2003) Hal.30
8
Hartono Jogiyanto,Analisis dan Desain Sistem Informasi(Yogyakarta:Andi Offset,2005)
Hal.11
3
1. Turban, McLean dan Wetherbe 9 Sistem Informasi adalah sebuah sistem informasi yang mempunyai fungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk tujuan yang spesifik. 2. Bodnar dan HopWood10 Sistem Informasi adalah kumpulan perangkat keras dan lunak yang dirancang untuk mentransformasikan data ke dalam bentuk informasi yang berguna. 3. Alter11 Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah perusahaan. 2.4
Konsep Dasar Internet
2.4.1
Sejarah Internet Pada awalnya internet merupakan suatu jaringan komputer yang dibentuk oleh
Departemen Pertahanan Amerika di awal tahun enam puluhan, melalui proyek ARPA (Advanced Research Project Agency) yang disebut ARPANET, dimana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak berhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal untuk pengembangan protocol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control protocol/Internet protocol). ARPANET dibentuk secara khusus oleh empat universitas besar di Amerika, yaitu: Stanford Research Institute, University of California at Santa Barbara, University of California at Los Angeles, dan University of Utah, dimana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET hanya 213 komputer, kemudian di tahun 1986 bertambah menjadi 2.308 komputer, dan 1,5 juta komputer pada tahun 1993. Pada awal tahun delapan puluhan, seluruh jaringan yang tercakup dalam proyek ARPANET diubah menjadi TCP/IP, karena proyeknya sendiri sudah dihentikan dan jaringan ARPANET inilah yang merupakan koneksi utama (backbone) dari internet. 9
Turban, Mclean, Wetherbe,Information Technology for Management Transforing
Business in the Digital Economy(USA: John Wiley & Sons Inc,1999) 10
Bodnar, George Hdan Hopwood, William S,Sistem Informasi Akuntansi (Edisi 9)
(Yogyakarta : Penerbit ANDI,2007) 11
Steven Alter,Information Systems a Management Perspective(Addison Wesley
Publising Company,1993)
4
Proyek percobaan tersebut akhirnya dilanjutkan dan dibiayai oleh NSF (National Science Foundation) suatu lembaga ilmu pengetahuan seperti LIPI di Indonesia. NSF lalu merubah jaringan ARPANET menjadi NSFNET dimana backbonenya memiliki kecepatan tinggi dan dihubungkan ke komputer-komputer yang ada di universitas dan lembaga penelitian yang tersebar di Amerika. Dan baru setelah itu pemerintah Amerika Serikat memberikan izin ke arah komersial pada awal tahun 1990. Jelaslah bahwa awalnya internet dikenal sebagai suatu wadah bagi para peneliti untuk saling bertukar informasi yang kemudian dimanfaatkan oleh perusahaanperusahaan komersil sebagai sarana bisnis mereka. Saat ini pengguna internet tersebar diseluruh dunia dengan jumlah mencapai lebih dari 250 juta orang. 2.5
Konsep Dasar Website
2.5.1
Sejarah Website Tahun 1993, Tim Berners-Lee dan peneliti lain di European Particle Physics Lab
( Consei Europeen pour la Recherche Nucleaire atau
CERN ) di Geneva, Swiss
mengembangkan suatu cara untuk men-share data antarkoleganya menggunakan sesuatu yang disebut dengan hypertext. Pemakai di CERN dapat menampilkan dokumen pada layar komputer dengan menggunakan software browser baru. Kode-kode khusus disisipkan ke dalam dokumen elektronik ini, memungkinkan pemakai untuk meloncat dari satu dokumen ke dokumen lainnya pada layar dengan hanya memilih sebuah hyperlink. Kemampuan Internet dimasukkan ke dalam browser ini sehingga loncat dari satu dokumen ke dokumen lain, tidak lagi dari satu komputer saja tetapi dapat meloncat ke dokumen lain yang letaknya pada komputer remote. Jalan pintas CERN digunakan sebagai dasar dari yang disebut sekarang dengan World Wide Web dan berikut server dan browser webnya ( sekarang dimaintenance oleh World Wide Web Consortium ).12 2.5.2
Pengertian Website World Wide Web ( WWW ), lebih dikenal dengan website, merupakan salah satu
layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet. Website pada awalnya adalah ruang informasi dalam internet, dengan menggunakan teknologi hyperteks, pemakai dituntun untuk menemukan informasi dengan mengikuti link yang disediakan dalam dokumen web yang ditampilkan dalam browser web. Kini internet identik dengan website, karena kepopuleran website sebagai standar interface pada layanan-layanan yang ada di internet, dari awalnya sebagai penyedia informasi kini
12
Betha Sidik dkk,Pemrograman Web dengan HTML (Bandung:Informatika,2010)Hal.2
5
digunakan juga untuk komunikasi dari email sampai dengan chatting, sampai dengan melakukan transaksi bisnis (commerce). 2.6
Konsep Dasar Promosi
2.6.1
Definisi Promosi Promosi adalah segala bentuk komunikasi marketing yang berusaha memberikan
informasi, meningkatkan, dan membujuk konsumen atau lembaga-lembaga lain untuk menggunakan, memperdagangkan, atau merekomendasikan pemakaian suatu produk atau gagasan tertentu13 2.6.2
Tujuan Promosi Menurut Boone dan Kurtz14, tujuan promosi adalah sebagai berikut:
1. Menyediakan informasi 2. Mendiferensiasikan sebuah produk 3. Menaikkan penjualan 4. Menstabilkan penjualan 5. Menonjolkan nilai produk 2.7
Konsep Dasar Pemodelan Sistem
2.7.1
Flowchart Pengertian flowchart (bagan alir) adalah bagan (chart) yang menunjukkan alir
(flow) di dalam program atau prosedur sistem secara logika. Bagan alir digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan untuk dokumentasi. Bagan alir sistem (systems flowchart) merupakan bagan yang menunjukkan arus pekerjaan dari sistem secara keseluruhan, menjelaskan urutan-urutan dari prosedur yang ada di dalam sistem serta menunjukkan apa yang dikerjakan di dalam sistem.15 2.7.2
DFD ( Data Flow Diagram ) DFD (Data Flow Diagram) memperlihatkan hubungan fungsional dari nilai yang
dihitung oleh sistem, termasuk nilai masukan, nilai keluaran, serta tempat penyimpanan internal. DFD adalah gambaran grafis yang memperlihatkan aliran data dari sumbernya dalam objek kemudian melewati suatu proses yang mentransformasinya ke tujuan yang lain, yang ada pada objek lain.
13
Darwin Bangun,Manajemen Perusahaan(Jakarta:P2LPK,1989)Hal.178
14
E Louis Boone dan Kurtz,Pengantar Bisnis(Jakarta:Erlangga,2002)Hal.134
15
Fairuz El Said, http://fairuzelsaid.wordpress.com/2010/01/13/analisis-sistem-informasi-
pedoman-membuat-flowchart/
6
2.8
Konsep Dasar Basis Data
2.8.1
Pengertian Basis Data Basis data adalah kumpulan data yang saling berelasi. Data sendiri merupakan
fakta mengenai obyek, orang dan lain-lain. Data dinyatakan dengan nilai (angka, deretan, karakter atau simbol).16 2.8.2
ERD ( Entity Relationship Diagram ) Diagram Hubungan Entitas pada dasarnya adalah diagram yang memperlihatkan
entitas-entitas yang terlibat dalam suatu sistem serta hubungan-hubungan (relasi) antarentitas tersebut. 17 Pada dasarnya ada tiga simbol yang digunakan dalam ERD, yaitu 1. Entiti / Entity Set 2. Attribut / Attributes 3. Hubungan / Relasi / Relationship Set Relasi dapat digambarkan sebagai berikut : a. Satu ke satu (One to one) b. Satu ke banyak (One to many) c.
Banyak ke banyak (Many to many)
2.9
Perangkat Lunak yang Digunakan
2.9.1
Adobe Photoshop CS3 Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor
citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek. 2.9.2
Adobe Dreamweafer CS3 Adobe Dreamweaver CS3 adalah salah satu program editor halaman web atau
merupakan program penyunting pengolahan halaman web keluaran Adobe Systems yang dulu dikenal sebagai Macromedia Dreamweaver keluaran Macromedia. Program ini banyak digunakan oleh pengembang web karena fitur-fiturnya yang menarik dan kemudahan penggunanya.
16
Kusrini,Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data(Yogyakarta:Andi Offset,
2007) Hal.2 17
Adi Nugroho,Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi
XAMPP Web Server XAMPP adalah PHP bundle yang didalamnya sudah ada Apache, MySQL dan
beberapa aplikasi yang mungkin dibutuhkan dalam mengembangkan aplikasi berbasis web, antara lain filezilla, MySQL admin dan lain-lainnya. 2.9.4
MySQL ( My Structur Query Language ) 18
MySQL adalah Relational Database Management System (RDBMS) yang
didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Dimana setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama, yaitu SQL (Structured Query Language). 2.9.5
Mozila Firefox Firefox (aslinya bernama Phoenix dan kemudian untuk sesaat dikenal sebagai
Mozilla Firebird) adalah penjelajah web antar-platform gratis yang dikembangkan oleh Yayasan Mozilla dan ratusan sukarelawan. 2.10
Bahasa Pemrograman yang Dipakai
2.10.1 PHP 19
PHP singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor yang digunakan sebagai
bahasa script server-side dalam pengembangan web yang disiapkan pada dokumen HTML. Penggunaan PHP memungkinkan web dapat dibuat dinamis sehingga maintenance situs web tersebut menjadi lebih mudah dan efisien. 2.10.2 HTML ( Hypertext Markup Language ) HTML (Hyper Text Markup Language) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser Internet. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C).
18
Ari Wahyono,http://tips-belajar-internet.blogspot.com/2009/08/pengertian-mysql.html
19
Kasiman Peranginangin,Aplikasi WEB dengan PHP dan MySQL(Yogyakarta:Penerbit
ANDI,2006) Hal.2
8
3.
ANALISIS DAN PERANCANGAN
3.1
Tinjauan Umum Toko Batik Rizano adalah suatu perusahaan yang didirikan oleh Nano Sukarno
dan istri Rizki Rozanah pada tahun 2010. Perusahaan ini memiliki dua cabang di Pekalongan dan Yogyakarta. Alamat Toko Batik Rizano untuk daerah Yogyakarta berada di Sorowajan No 349, Krapyak Wetan, Yogyakarta. Produk dari batik Rizano telah banyak mendapat kepercayaan dari instansi pemerintah, perusahaan, kampus, maupun sekolah-sekolah. Produk dari Batik Rizano yang banyak di pakai untuk sekolah atau instansi sesuai uraian daftar diatas merupakan seragam yang terbuat dari batik. Karena disamping melayani untuk pembelian jumlah sedikit (per biji) Toko Batik Rizano ini juga melayani pembelian partai besar seperti pembuatan seragam. Untuk area penjualannya Toko Batik Rizano tidak hanya mencangkup daerah Yogyakata saja akan tetapi sudah ke luar daerah dan ada yang luar Jawa. 3.2
Analisis
3.2.1
Analisis Kebutuhan Dalam perancangan website Toko Batik Rizano ini, diperlukan spesifikasi
hardware dan software yang baik untuk memberikan kemudahan dalam pembuatannya. 3.2.1.1 Kebutuhan Hardware Berikut ini adalah rincian perangkat keras yang di pakai : 1. Notebook dengan prosesor Intel Celeron 2. Memori 2 GB SODIMM DDR-2 3. HDD 250 GB 3.2.1.2 Kebutuhan Software Perangkat lunak yang digunakan antara lain : 1. Microsoft Windows 7 Ultimate 32-bit 2. Adobe Dreamweaver CS3 3. Adobe Photoshop CS3 4. Notepad ++ 5. Mozila Firefox 6. Paket aplikasi XAMPP 3.2.1.3 Kebutuhan Brainware 1. Administrator Administrator memiliki hak akses istimewa dimana administrator dapat mengakses seluruh bagian website. Administrator mempunyai hak untuk melihat,
9
menambah, mengubah maupun menghapus data atau informasi yang ada di website. 2. User User yang dimaksud adalah karyawan dari pihak perusahaan di mana di sini adalah karyawan dari Toko Batik Rizano yang memiliki peran untuk menambah atau merubah informasi portofolio. 3. Pengunjung Pengunjung hanya mendapat informasi dari website serta memberikan testimoni dan melakukan kontak kepada owner (pemilik) 4. Member Member adalah penggunjung yang sudah terdaftar sebagai member. Member dapat melakukan edit data member dan melakukan transaksi pembelian produk. 3.2.2
Analisis Kelayakan
3.2.2.1 Kelayakan Teknologi Untuk mendukung sistem yang dibangun dibutuhkan teknologi yang dapat mendukung kebutuhan sistem. Teknologi yang dibutuhkan adalah teknologi hardware, teknologi software dan teknologi internet. Ketiga teknologi tersebut berfungsi untuk melaksanakan proses yang diperlukan, diantaranya sebagai media input dan output, media penyimpanan dan penyampaian informasi dan sebagai media penghubung dengan pelanggan. 3.2.2.2 Kelayakan Hukum Analisis kelayakan hukum meliputi : 1. Hak cipta terhadap isi dan segala bentuk yang ditampilkan pada sistem penjualan dari website online store murni dari sisi desain dan beberapa konten dari koleksi pribadi dan ide kreatifitas pribadi. 2. Konten dari website online store ini bebas dari gambar, suara, tulisan dan video yang berisi tentang keasusilaan karena bertentangan dengan UU-ITE Republik Indonesia. 3. Perlindungan dan pemantauan terhadap isi yang menyinggung pihak lain atau adanya konten pornografi berhak ditindak tegas oleh administrator untuk melakukan penghapusan. 3.2.2.3 Kelayakan Operasional Sistem ini dibuat dengan memperhatikan cara mengoperasikan sistem berdasarkan kebutuhan pengguna dan perusahaan untuk mengakses informasi. Desain dan struktur sistem baru yang dibangun tidak berbeda dengan yang biasa digunakan
10
dengan tujuan mempermudah pengguna. Dari kelayakan operasional sistem ini layak dioperasionalkan. 3.2.2.4 Kelayakan Ekonomi Analisis ekonomi akan selalu memperhatikan dari sisi biaya yang dikeluarkan dan keuntungan yang didapatkan. Analisis ekonomi digunakan untuk memperbaiki atau mengoreksi ekonomi, mengendalikan biaya, meningkatkan keuntungan sehingga diharapkan untuk menekan peningkatan terhadap manfaat atau penurunan biaya. Dari analisis ini diketahui bahwa ada banyak biaya yang harus dikeluarkan bila untuk promosi masih mengguankan madia cetak maupun elektronik. 4.
IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN
4.1
Implementasi
4.1.1
Uji Coba Program Sebelum program diterapkan, program harus terlebih dahulu tidak memiliki
kesalahan-kesalahan yang berakibat sistem tidak berjalan dengan baik. Namun ketika pengujian berlangsung terdapat beberapa kerusakan atau error yang terjadi, yaitu adalah sebagai berikut : 1.
Kesalahan bahasa (language errors) atau kesalahan penulisan (syntax errors) atau kesalahan gramatikal (gramatikal errors) adalah kesalahan dalam penulisan kode program yang tidak sesuai dengan yang disyaratkan. Kesalahan ini relative mudah ditemukan dan diperbaiki, karena kompailer akan memberi tahu letak dan sebab kesalahan waktu program kompilasi.
Gambar 4.1 Syntax pada cek_login.php Setelah dijalankan muncul error sebagai berikut :
Gambar 4.2 Kesalahan Bahasa ( Syntax Error )
11
Hal ini disebabkan kurangnya tanda titik koma (;) di akhir kode program. Pada sistem yang dibuat, kesahan bahasa (syntax error) telah dapat terselesaikan dengan merubah kode program yang mengalami kesalahan. 2.
Kesalahan Waktu Proses ( Runtime-Error ) Merupakan
kesalahan
yangterjadi
waktu
program
dijalankan.
Hal
ini
menyebabkan proses program terhenti sebelum selesai pada waktunya. Terjadi kesalahan ini disebabkan karena kompiler menemukan kondisi-kondisi yang belum terpenuhi yang tidak bisa dikerjakan. 3.
Kesalahan Logika ( logical Error ) Kesalahan logika sulit ditemukan karena tidak adanya pemberitahuan mengenai letak kesalahannya. Hasil dari eksekusi program tidak sesuai dengan yang diharapkan akan tetapi sistem tetap meneruskan eksekusi.
4.1.2
Pemeliharaan Sistem Walaupun telah didesain, dibangun dan diuji coba, sistem atau aplikasi bisa
mengalami error atau bug yang tidak bisa dihindari. Bug bisa disebabkan oleh beberapa hal antara lain: 1. Kebutuhan sistem yang kurang divalidasi. 2. Kebutuhan sistem yang kurang dikomunikasikan. 3. Kebutuhan sistem yang disalahtafsirkan. 4. Kesalahan dalam mendesain dan mengimplementasikan kebutuhan sistem. Untuk itu pemeliharaan sistem bertujuan untuk memastikan website dapat berjalan dengan baik. Adapun kegiatan-kegiatan pemeliharaan sistem yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut: 1. Melakukan back up data sistem secara berkala, minimal satu bulan sekali. 2. Melakukan back up database secara berkala, minimal satu bulan sekali. Perawatan sistem menjadi pertimbangan dalam merancang sistem informasi khususnya layanan berbasis online. Beberapa yang menjadi pertimbangan dalam hal perawatan dideskripsikan sebagai berikut: 1. Database Keberadaan bagian ini sangat vital mengingat semua informasi dalam layanan website online store Batik Rizano ini ditampung dalam database. Pengamanan menjadi hal yang sangat prioritas untuk dipertimbangkan. Dalam sistem ini database selalu di backup oleh penyedia layanan tempat menghosting website online store Batik Rizano, selain itu dalam cpanel juga disediakan fitur untuk membackup database secara berkala dengan memanfaatkan fasilitas export di dalam phpmyadmin yang juga tersedia pada account cpanel.
12
2. Website Dalam hal ini kita akan berbicara tentang PHP, karena script pemrograman ini adalah yang paling banyak digunakan. Secara default, jika ada kesalahan pada suatu file maka pesan error dan warning pada PHP akan ditulis dengan informasi yang lengkap, termasuk letak file yang sedang bermasalah tersebut. Informasi yang diberikan terlalu banyak. Gunakan function error_reporting() yang terdapat pada PHP, dan masukkan sebagai global file yang bekerja pada semua bagian dari website anda. 4.2
Pembahasan
4.2.1
Pembahasan Listing Program Sebelum data yang ada dalam tabel database bisa di manipulasi maka yang
harus dilakukan adalah melakukan koneksi dengan database, script koneksi berfungsi untuk menghubungkan script php dengan tabel dalam database. Dalam sistem yang berfungsi sebagai script koneksi adalah “koneksi.php” berikut isi scriptnya: 1. Script Koneksi Keterangan : a. localhost merupakan nama server. b. root merupakan username database c. rizano merupakan nama database yang digunakan 2. Script Login Untuk user bisa mengakses semua halaman administrator, maka harus mengisi username dan password terlebih dahulu dan untuk mengecek data tersebut valid, maka diperlukan validasi. Berikut contoh script “cek_login.php” yang berfungsi untuk validasi sebagai syarat untuk masuk ke halaman khusus adaministrator :
13
$login=mysql_query("SELECT * FROM admin WHERE username='$username' AND password='$pass' AND blokir='N'"); $ketemu=mysql_num_rows($login); $r=mysql_fetch_array($login); // Apabila username dan password ditemukan if ($ketemu > 0){ session_start(); session_register("namauser"); session_register("namalengkap"); session_register("passuser"); session_register("leveluser"); $_SESSION[namauser]
LOGIN GAGAL! Username atau Password Anda tidak benar. Atau account Anda sedang diblokir.
"; echo "
"; echo "
"; } ?>
14
3. Script Logout Untuk keluar dari halaman administrator, maka user harus mengklik tombol logout. Berikut file script “logout.php” yang berisi script prosedur keluar dari halaman administrator : alert('Anda telah keluar dari halaman administrator, dan Anda menuju halaman web'); window.location = '../index.php'"; ?> 4.2.2
Pembahasan Interface / Antarmuka
4.2.2.1 Interface Pengunjung 1. Halaman Utama / Home
Gambar 4.3 Halaman Utama 2. Halaman Detail Produk
Gambar 4.3 Halaman Utama 3. Halaman Keranjang Belanja
Gambar 4.3 Halaman Keranjang Belanja
15
4. Halaman Selesai Belanja
Gambar 4.3 Halaman Selesai Belanja 5.
PENUTUP
5.1
Kesimpulan Kesimpulan yang dapat diambil setelah beberapa tahapan dalam menyelesaikan
website Online Shop Batik Rizano ini, antara lain: 1. Website Toko Batik Rizano yang telah dibuat dapat mempermudah para pelanggan atau orang yang ingin membeli fashion batik tanpa harus datang ke tempat langsung. 2. Website Toko Batik Rizano sebagai sebuah layanan informasi berbasis web yang dapat dijadikan sebagai referensi (acuan) bagi user dalam menentukan pilihan berbelanja pakaian berkualitas dengan harga terjangkau dan pelayanan yang mudah tetapi professional. 3. Website Toko Batik Rizano sebagai media promosi maupun sebagai sarana transaksi jual-beli yang cakupannya luas tanpa terhalang jarak dan waktu. 4. Website Toko Batik Rizano yang dibuat mampu menangani data – data yang diperlukan untuk kebutuhan transaksi pembelian serta mampu menyimpan dan mengolahnya secara terstruktur sehingga pihak perusahaan dapat melihat
seluruh
detail
transaksi
yang
dilakukan
oleh
pelanggan-
pelanggannya. 5.2
Saran Akhir dari penyelesaian skripsi ini setelah melakukan analisa pada bab-bab sebelumnya, maka ditemukan saran sebagai berikut : 1. Dalam pembuatan dan perancangan Website Toko Batik Rizano diberikan penambahan fitur agar sistem menjadi lebih kompleks. 2. Pembuatan dan perencanaan Website Toko Batik Rizano ini masih bersifat sederhana dan percontohan untuk itu diharapkan selanjutnya dapat benarbenar diimplementasikan. 3. Jika benar diimpementasikan maka sebaiknya menggunakan server sendiri maupun menggunakan web hosting yang ada.
16
DAFTAR PUSTAKA
Alter, Steven. 1993. Information Systems a Management Perspective. USA : Addison Wesley Publising Company Bangun, Darwin. 1989. Manajemen Perusahaan. Jakarta : P2LPK Bodnar, George Hdan Hopwood, William. 2007. Informasi Akuntansi (Edisi 9). Yogyakarta : Penerbit ANDI Boone, E Louis dan Kurtz. 2002. Pengantar Bisnis. Jakarta : Erlangga Jogiyanto, Hartono. 2005 . Analisis dan Desain Informasi. Yogyakarta : Andi Offset Kadir, Abdul. 2003 . Pengenalan Sistem Informasi. Yogyakarta : Penerbit Andi Kusrini. 2007. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Yogyakarta : Andi Offset Ladjamudin, Al Bahra. 2005 . Analisis dan Desain Informasi. Yogyakarta : Graha Ilmu Nugroho, Adi. 2005. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi Berorientasi Objek. Bandung : Informatika Peranginangin, Kasiman. 2006. Aplikasi WEB dengan PHP dan MySQL. Yogyakarta : Penerbit ANDI Sidik, Betha. 2010. Pemrograman Web dengan HTML. Bandung : Informatika Turban, Mclean, Wetherbe. 1999 . Information Technology for Management Transforing Business in the Digital Economy. USA : John Wiley & Sons Inc