Learning How to Learn The Most Important Skills for Studying @ University by : Ir. Drs. DJOHAN YOGA, MSc. MOT, BLI.Ed, TLI, Adv. iLI International Mind Map & Character Education Certified Trainer
Universitas Ciputra Surabaya, 10 & 17 March 2012
Revolutions of The Mind
Learning How to Learn
Sejak munculnya peradaban sekitar 10.000 tahun lalu, umat manusia telah mengalami beberapa kali revolusi besar yang selanjutnya telah mengubah cara manusia berpikir.
Sejak dari Pra‐sekolah hingga saat ini, kalangan pendidikan lebih banyak memberi perhatian untuk kurikulum dan mata‐pelajaran yang dikenal sebagai
Setidaknya ada tiga revolusi yang sangat besar pengaruhnya terhadap kehidupan manusia yaitu :
mempelajari isi yang terdapat dalam setiap mata‐ pelajaran yang tercantum dalam kurikulum atau
Learning W____ to Learn. Sebaliknya cara untuk
dikenal sebagai Learning H____ to Learn lebih banyak diserahkan kepada peserta‐didik untuk mempelajarinya sendiri. Tony Buzan seorang ahli otak dan pembelajaran paling terkemuka saat ini, telah menyusun suatu program untuk Learning How to Learn ini yang terdiri dari ______ ketrampilan yaitu : Revolusi Kecerdasan selanjutnya telah mendorong penelitian yang sangat mendalam tentang alat yang berperan penting dalam zaman sekarang yaitu : Otak Manusia. Saat ini pengetahuan manusia tentang otak hampir mencapai taraf paripurna.
Speed Reading Membaca merupakan aktifitas paling mendasar dari suatu upaya untuk mendapatkan sekaligus juga untuk menyerap informasi. Sejak kecil kita semua telah diajar membaca bahkan siswa/i pra‐sekolah secara prematur telah “setengah‐dipaksa” untuk bisa membaca. Hasil dari semua aktifitas ini adalah :
“Bisa membaca” Namun kita sering melupakan bahwa saat ini “bisa membaca” belumlah cukup untuk menghadapi era Banjir‐Informasi yang kita hadapi. Kita harus naik kelas dari sekedar “bisa membaca” menjadi :
∑ 1. WPM = ‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐ (Word Per Minute) ∑ 2. ERR = ______ x C (Effective Reading Rate) di mana : C = % C_______________
Teknik Membaca terdiri dari ______ kategori sesuai dengan tujuannya yaitu :
“Terampil membaca” Terampil berarti bisa membaca lebih banyak dalam waktu yang lebih singkat dengan pemahaman yang lebih tinggi. Ada 2 besaran yang digunakan untuk mengukur kecepatan membaca seseorang yaitu :
Teknik Meningkatkan Kecepatan : terkait dengan cara‐cara untuk mengoptimalkan gerakan mata pada saat membaca yang dikenal juga sebagai : ____ ‐ Q
Ada _____ macam teknik yang banyak digunakan :
Jumlah kata ini sangat menentukan kecepatan membaca. Ada orang yang bisa membaca hingga
_______ kata sekaligus tapi ada juga yang hanya _______ kata saja. ¾ Peripheral Vision : teknik untuk ____________ pandangan mata agar dapat melihat beberapa ______ dan _________ dalam sekali pandang. ¾ Visual Guiding : teknik yang menggunakan alat bantu untuk ____________ mata pada setiap kalimat agar lebih ______ dan ___________. Alat bantu yang umum dipakai adalah ___________ seperti pensil, pena atau stabilo. Kurang dianjurkan untuk menggunakan jari‐tangan karena dapat menutupi ruang‐baca. ¾ Words Clustering : teknik untuk __________ jangkauan mata agar dapat meningkatkan jumlah kata yang dapat dibaca dalam sekali pandang.
Teknik Meningkatkan Pemahaman : terkait dengan cara‐cara untuk menemukan kata‐kata kunci dan ide pokok dari materi yang sedang dibaca. Ada _____ macam teknik yang banyak digunakan :
¾ Key‐word Marking : teknik untuk menandai kata‐kata yang memiliki ___________ dalam rangka untuk memahami dan mengingat suatu informasi. Kata kunci pada umumnya terdiri dari :
Berguna untuk __________ materi tanpa perlu membaca seluruhnya serta untuk mengetahui
__________ penulisan dan urutan dari ide‐ide pokoknya
Cara men Skimming sebuah Buku : 1. Kata B______ 2. Kata K______ 3. Kata S______ 4. Kata K_____________ ¾ Back Browsing : teknik untuk mencari gambaran awal dari materi yang akan dibaca. Hal ini ada dalam __________________ atau __________________ yang biasanya terdapat di belakang setiap Bab dalam buku.
Berguna sebagai __________ tentang informasi yang harus dicari pada saat membaca materi. ¾ Skimming : teknik untuk mencari _________ dari materi yang sedang dibaca.
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Baca _______ Telusuri ________ Baca __________ Baca ________ dan ________ Perhatikan _________ dan _________ Baca ______________ dari setiap paragraph Perhatikan tanda‐tanda khusus seperti : _____________________________________ 8. Baca _____________ ¾ Scanning : teknik untuk mencari informasi _______ atau ________ (nama, benda, lokasi, tanggal, %, dll) dari materi yang sedang dibaca. Berguna untuk ___________ waktu dalam mencari suatu informasi yang dibutuhkan.
Mind Mapping
Linier Thinking vs Radiant Thinking :
Setelah membaca, proses belajar selanjutnya adalah mencatat atau meringkas intisari dari materi yang telah dibaca. Pada umumnya, catatan yang dibuat berbentuk kalimat‐kalimat yang disusun secara linier dan monoton sehingga di sebut ________________.
Berdasarkan penelitian Prof. Roger Sperry, antara otak kiri dan otak kanan terdapat pembagian tugas yang berbeda
Linier
Radiant
A Î
A
S L F
S C B
Sesuai dengan prinsip Sinergi antara otak kiri dan otak kanan, kombinasi antara Radiant Thinking (Bloom) dengan Linier Thinking (Flow) akan menghasilkan suatu pola berpikir yang baru yaitu :
Bloom + Flow = ________ Î __________
Komponen Pembentuk Mind Map :
Jembatan Keledai : Pusat : merupakan __________________ dari suatu materi yang akan dibahas, dianalisa atau dipelajari.
Pusat terdiri dari : __________ dan ________
Kadang‐kala, ada kegiatan‐kegiatan yang agak sulit untuk dicari atau yang bersifat abstak sehingga tidak memiliki gambar.
Kategori : merupakan ________________ informasi dari suatu topik yang akan dibahas seperti Sub‐ topik, Sub‐tema atau Laksana Bab dalam buku atau Sub‐bab dalam Bab
Kategori di mulai dari arah jam 1 dan selanjutnya bergerak sesuai arah jarum jam.
Hirarki : merupakan ______________ dari informasi yang saling berkaitan yang terdapat dalam setiap kategori.
Bila stuktur materi kurang jelas atau jumlahnya terlalu banyak maka digunakan teknik berikut.
Urutan dari kata‐kata kunci akan mengikuti pola :
Korelasi : menunjukkan ________________ antar informasi yang berada di Hirarki dan/atau Kategori yang berbeda seperti hubungan sebab‐akibat, keterkaitan tempat/waktu/pelaksana dll.
Bila ada kalimat, frasa atau definisi yang harus dicantumkan maka gunakan metode berikut.
Untuk mengoptimalkan manfaat dari sebuah Mind Map, berikut ini ada beberapa tips yang dianjurkan.
MMapplication for Note‐taking : mencatat dan meringkas materi kuliah merupakan suatu aktifitas yang paling sering dilakukan. Untuk itu, akan dibahas suatu metodologi berbasis Mind Map yang disebut :
Multilevel Mind Map – MLMM
Mind Map Application – MMapplication : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Note‐taking Note‐making Reviewing Reporting Analysing Memorizing Planning Problem Solving Presenting
Pembuatan Mind Map dari suatu mata‐kuliah dalam beberapa tingkatan sesuai dengan luas dan kompleksitas suatu materi yaitu :
1. Master Mind Map 2. Chapter Mind Map 3. Sub‐chapter Mind Map 4. Paragraph Mind Map Level Master Chapter Sub‐chapter Paragraph
Pusat
Kategori
Hirarki
Judul Buku
Judul Bab
Judul Sub‐Bab
Judul Bab
Judul Sub‐Bab
Detail
Judul Sub‐Bab
Butir Utama
Detail
Butir Utama
Paragraph
Detail
Master Mind Map Mind Map untuk merangkum seluruh materi yang ada untuk 1 semester dan bersifat umun saja. M3 ini bertujuan untuk memberi gambaran‐besar kepada siswa mengenai materi yang akan dipelajari selama 1 semester. M3 ini dibuat pada awal semester dan hanya 1 buah untuk satu semester. Dengan M3 ini siswa dapat menyusun strategi belajar sesuai dengan beban materi yang ada untuk setiap mata‐pelajarannya.
Chapter Mind Map Mind Map untuk setiap Bab sehingga lebih detail dari M3. Untuk materi yang sederhana, Mind Map cukup sampai di level CMM ini saja.
Sub‐Chapter Mind Map Mind Map untuk setiap Sub‐Bab sebagai kelanjutan dari CMM. Biasanya SMM hanya dibuat untuk Sub‐ Bab yang sangat padat saja sehingga tidak tepat kalau tetap berada di dalam CMM. Jadi tidak semua Sub‐Bab harus dipisahkan ke dalam SMM, Sub‐Bab yang sederahana harus tetap berada di CMM.
Hybrid System
Paragraph Mind Map Mind Map level terendah ini dibuat untuk materi yang sangat rumit sehingga memiliki informasi yang banyak. Selain itu, PMM ini dapat juga digunakan dalam masa “transisi” yaitu pada saat siswa dilatih untuk mengubah pola linier menjadi Mind Map.
Sistem ini merupakan kombinasi dari Linier Note dan Mind Map. Hal ini untuk mengantisipasi orang yang sudah terbiasa dengan Linier Note sehingga tidak bisa sepenuhnya langsung dialihkan ke Mind Map. Ada 2 jenis dari Sistem Hibrida ini mengikuti pola dari materi pelajarannya yaitu :
¾ Pola Hafalan : digunakan untuk meringkas pelajaran yang bersifat hafalan seperti bahasa, sejarah dll.
¾ Pola Hitungan : digunakan untuk pelajaran yang banyak membutuhkan hitungan seperti Matematika, Fisika dll. Ada 2 jenis Mind Map yang harus dibuat yaitu :
b. Problem Map : digunakan pada saat mengerjakan soal‐soal yang terdiri dari 3 bagian yaitu : 1. Mind Map of Problem : tempat melakukan analisis soal 2. Computation : kolom tempat perhitungan 3. Result : kolom hasil (sementara/akhir)
a. Tool Map : Mind Map yang berisi ringkasan teori, rumus, definisi, algortima dll yang nantinya akan dipakai sebagai “tool” (alat) dalam mengerjakan soal‐soal.
Super Memory Setelah membaca dan mencatat, kita harus menyimpan intisari dari materi ke dalam memori kita. Ada 3 macam memori yang terkait dalam proses menyimpan informasi yaitu : 1. Memori Kerja (sering juga disebut dengan memori sensorik) 2. Memori Jangka Pendek 3. Memori Jangka Panjang
Cara menduplikasi Primacy & Recency Effect :
Why Break Needed : 1. Menghilangkan ____________ 2. Menyeimbangkan otak ______dan _______ 3. Memungkinkan terjadinya ____________ 4. Meningkatkan ____________ 5. Disenangi oleh __________ Timing of Break : a. Setiap ________ menit, ambil short‐break selama _______ menit b. Setiap ________ menit, ambil long‐break selama ______ menit. Activity During Break : a. G________ b. M________ c. D________ d. C________ e. D_________
Buzan Brain Formula 1 :
STM + 5R Î LTM di mana : ‐ STM : Short Term Memory ‐ R : Repitition R1 : R2 : R3 : R4 : R5 : ‐ LTM : Long Term Memory
Buzan Brain Formula 2 :
Story Boarding System:
∞
E +→ M = C
Digunakan untuk mengingat serangkaian kata‐kata secara berurutan.
• Otak Kiri : A___________ • Otak Kanan : I_________ • A + I = W______ B_____
di mana :
‐ E________________ ‐ M_______________ ‐ C________________ Teknik yang sudah sering digunakan dalam menghafal : 1. Deret warna : 2. Tata Surya : 3. Sistem Periodik : Teknik ini dikenal sebagai “Mnemonic” atau Jembatan Keledai.
1. 2.
11. 12.
3. 4.
13. 14.
5. 6.
15. 16.
7. 8.
17. 18.
9. 10.
19. 20.
Peg Number :
Peg Systems : Digunakan untuk mengingat serangkaian kata‐kata secara acak/tidak berurutan. Ada 3 varian dari system ini yaitu :
No.
Peg Location 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.
Tubuh
No.
1 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.
Rhythm/Verbal
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.
• Peg Location • Peg Number‐Shape • Peg Number‐Rhythm
No.
Shape/Visual
Rumah
Mengingat Angka : Teknik yang sering kita gunakan untuk mengingat : 1. PIN (ATM/BB/dll) 2. Nomor : _________________________ Teknik ini dikenal sebagai : Teknik ____________
xx/yyy/zzzz