KOMPETITIF Jurnal Fakultas Ekonomi Universitas Tridinanti Palembang
DAFTAR ISI Interpretasi Price Earning Ratio Dalam Penilaian Saham-Saham Blue Chips Di Bursa Efek Indonesia Azmir Ferdinansyah,SE .MM _______ 1 – _12 Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility Terhadap Price Earning Ratio dan RAO Dengan Kepemilikan Saham Asing Sebagai Variabel Moderasi Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Kartawinata,SE.MP___ __________ 13 –_24 Pengaruh Sistem Pengendalian Intern Piutang Terhadap Penagihan Piutang Usaha Pada PT Dinamisator Palembang Sahila,SE.MM _______25 - 34 Pengaruh Motivasi Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai Di Kantor Pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan Kota Palembang Dra.Yasmina Martini,MM 35– 49 Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Kereta Api Terhadap Kepuasan Penumpang Pada PT Kereta Api Indonesia (Persero) Wilayah Sub Divisi Regional III.1. Kertapati Palembang NurEven,SE.MM ______ _______ 50 – 66 Faktor Penyebab Kredit Macet Dan Upaya Penanggulangan dan Penyelesaiannya di BRI (Studi Kasus BRI Unit Lemabang Palembang) Yun Suprani,SE.MSi _ 67 -75 Potensi Retribusi Pasar di Kabupaten Banyuasin Sehingga Dapat Memberikan Kontribusi Besar Bagi Pendapatan Asli Daerah(PAD) Firmansyah,SE.MSi____ ________ 76 – 84 Pengaruh Pengawasan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Karya Agung Palembang Firdaus Sianipar,SE.MM 85 – 96 Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada Bank Danamon Unit Betung M.Ridwan,SE.MM ________ 97 – 107 Pengaruh Modal Kerja Terhadap Profitabilitas Pada CV. Putri Lintang sakti Bandar Lampung Kusminaini Armin SE.MM ________ _ 108 –118
PENGARUH MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PADA CV. PUTRI LINTANG SAKTI BANDAR LAMPUNG Kusminaini Armin*) __________________________________________________________________ ABSTRACT The formulation of the problem in this research is How does working capital on the profitability of the CV. Putri Lintang Sakti Bandar Lampung. The purpose of this study to determine the effect of working capital on the profitability of the CV. Putri Lintang SaktiBandarLampung. This research is a quantitative study. Religious studies done on CV. Lintang Sakti Bandar Lampung. The variables used are working capital (X) and profitability (Y). Data used secondary data that financial statements. CV Lintang Sakti in 2009 - 2011. analysis is qualitative analyzes of data analysis techniques using liquidity ratios, profitability. To analyze the effect of working capital on profitability using simple regression analysis and t test. The results of the regression analysis shows that there is an influence waged between working capital profitability. It can be seen from the simple regression equation and t test. Values obtained by t test t = 3.385, TTable = 12.70 then, Ho is accepted, it means there is an influence but not more significan between working capital (X) and profitability (Y) in the CV. Lintang Sakti Bandar Lampung Keywords: Effect of working capital on profitability A. PENDAHULUAN
jumlah yang cukup. Pengertian cukup
Setiap perusahaan yang ingin menjalankan secara
kegiatan
usahanya
berkeseimbangan
mengatur
haruslah
pengelolaan
modal
kerjanya dengan baik. Adanya modal kerja yang cukup memungkinkan suatu perusahaan untuk beroperasi seekonomis
mungkin
agar
tidak
mengalami kesulitan yang mungkin timbul karena adanya krisis. Modal kerja merupakan hal yang penting dan harus tersedia dalam *) Dosen Fakultas Ekonomi UTP
108
diartikan sebagai modal kerja yang tidak terlalu besar atau berlebihan dan tidak kekurangan, karena modal kerja yang terlalu besar akan menyebabkan dana yang tidak produktif. Hal tersebut dapat menimbulkan kerugian bagi
suatu perusahaan, karena
kesempatan memperoleh laba telah disia-siakan.
Namun
sebaliknya,
jika
terjadi
kekurangan
modal
kerja
akan menghambat perusahaan
dalam menjalankan kegiatannya.
Menurut “Komaruddin Ahmad (
persaingan perusahaan tetap dapat
2002:2 ) secara umum modal kerja
bertahan hidup dan memperoleh
dapat berarti :
keuntungan yang diharapkan. Modal
1.
Seluruh aktiva lancar atau modal
kerja menjadi salah satu faktor
kerja kotor ( Gross working
penting yang dapat meningkatkan
Capital ) atau konsep kuantitatif.
keuntungan. Modal kerja merupakan
Aktiva lancar dikurangi hutang
dana
lancar ( Net Working Capital )
kelancaran operasi perusahaan sehari-
atau konsep kualitatif.
hari dan perlu sekali diperhitungkan
2.
3.
Keseluruhan
dana
yang
yang
dalam
dipergunakan
untuk
menjaga posisi keuangan
diperlukan untuk menghasilkan
perusahaan. Pengelolaan modal kerja
laba tahun berjalan ( Functional
yang baik akan dapat meningkatkan
Working Capital ) atau konsep
profitabilitas perusahaan sehingga
fungsional”.
perusahaan dapat beroperasi dengan
Dimana dibutuhkan mendanai
modal
kerja
selalu
ekonomis dan kegiatannya dapat
perusahaan
untuk
berjalan
operasinya
sehari-hari
seperti pembelian bahan-bahan baku untuk kepentingan produksi dan
dengan
baik.
Apabila
penggunaan modal kerja kecil belum tentu profitabilitas tinggi. “Brigham
Menurut
dalam
penjulan, membayar gaji karyawan.
Sitanggang
Dana yang dikeluarkan diharapkan
profitabilitas adalah hasil akhir dari
dapat kembali dalam perusahaan
sejumlah kebijakan dan keputusan
dalam jangka waktu yang pendek
yang dilakukan oleh perusahaan.
melalui hasil penjualan produksiya.
Pentingnya profitabilitas dapat dilihat
Dana tersebut kemudian dikeluarkan
dengan mempertimbangkan dampak
kembali guna membiayai operasi
yang berasal dari ketidakmampuan
perusahaan.
perusahaan dalam mendapatkan laba
Suatu
badan
usaha
yang
berorientasi untuk mencari laba, perusahaan akan terus memperbaiki kualitasnya,
sehingga
dalam
(
2001
:
107
)
yang maksimal untuk mendukung kegiatan operasionalnya”. Masalah kemampuan
profit
menyangkut
perusahaan
dalam
109
menghasilkan
keuntungan.
Rasio
perusahaan yang sejenis. Perusahaan
profitabilitas dapat mengetahui sejauh
akan melakukan berbagai aktivitas
mana keuntungan yang diperoleh
untuk
perusahaan sehingga dapat diketahui
memperoleh
apakah perusahaan itu mencapai
kelangsungan hidup perusahaan.
laba
tujuannya dan
menjaga
tingkat keuntungan yang maksimal
Kinerja perusahaan dapat diukur
atau tidak, yang di analisa dari
dari laba yang diperoleh, namun laba
laporan keuangan yang ada pada
yang besar belum tentu merupakan
perusahaan
Tingkat
ukuran perusahaan telah bekerja
profitabilitas tidak hanya diukur
dengan efisien. Kelangsungan hidup
berdasarkan
perusahaan dipengaruhi oleh banyak
karena
tersebut.
keuntungan elemen
profitabilitas
adalah
semata,
menghitung
hal
keuntungan
perusahaan itu sendiri.
dengan modal kerja yang ditanamkan yaitu
dengan
membandingkan
antara
lain
“Brigham
Menurut Sitanggang
profitabilitas
(
2001
:
dalam 107
)
keuntungan yang diperoleh dengan
profitabilitas adalah hasil akhir dari
modal kerja yang dioperasikan untuk
sejumlah kebijakan dan keputusan
menghasilkan tersebut.
yang dilakukan oleh perusahaan.
Laba atau profit merupakan salah
Pentingnya profitabilitas dapat dilihat
satu tujuan utama berdirinya setiap
dengan mempertimbangkan dampak
badan usaha. Tanpa diperolehnya
yang berasal dari ketidakmampuan
laba,
perusahaan
memenuhi
tujuan
tidak
dapat
perusahaan dalam mendapatkan laba
lainnya
yaitu
yang maksimal untuk mendukung
pertumbuhan terus-menerus (going concern) dan tanggung jawab sosial (corporate
110
mencapai
social
kegiatan operasionalnya”. Ada
beberapa
ukuran
yang
responsibility).
dipakai melihat kondisi profitabilitas
Sekarang ini perkembangan usaha
suatu perusahaan, antara lain dengan
semakin meningkat untuk memenuhi
menggunakan tingkat pengembalian
kebutuhan
dan
asset (Return On Asset). Usaha-usaha
masyarakat
menimbulkan
persaingan
yang
meningkatkan laba tidaklah berarti
competitive,
khususnya
antar
perusahaan harus menambah modal
kerjanya karena dalam hal ini yang
Lampung
paling penting adalah menggunakan
perusahaan yang bergerak di bidang
modal kerja secara efektif. Ketidak
tersebut adalah CV. Putri Lintang
efektifan dalam penggunaan modal
Sakti
kerja dapat menimbulkan kerugian
Kelangsungan perusahaan ini dalam
bagi perusahaan.
beroperasi
Setiap
perusahaan
dalam
menjalankan kegiatan usahanya, tidak terlepas dari masalah-masalah yang dapat
mempengaruhi
kinerja
sendiri,
salah
Bandar
satu
Lampung.
bergantung
dalam
menjalankan aktivitasnya, terutama dalam hal modal kerja. Dapat pengaruh
dilihat modal
bagaimana
kerja
terhadap
perusahaan dimasa yang akan datang.
profitabilitas CV. Putri Lintang Sakti
Begitu pula dengan perusahaan yang
selama 3 tahun, adalah sebagai
bergerak di bidang jasa. Di Kota
berikut :
Tabel Perbandingan modal kerja dan tingkat profitabilitas CV Putri Lintang Sakti Bandar Lampung Tahun
Modal Kerja
Tingkat Profitabilitas
2009
Rp.2.230.000.000
7,32%
2010
Rp.2.560.000.000
8,28%
2011
Rp.3.000.000.000
5,41%
Sumber ; Laporan keuangan CV. Putri Lintang Sakti ( 2009-2011 )
Pada tahun 2009 dengan modal Rp. 2.230.000.000,- perusahaan dapat mencapai tingkat profitabilitas 7,32
profitabilitas mengalami penurunan menjadi 5,41 %. Berdasarkan
uraian
%, tahun 2010 modal meningkat
maka
menjadi Rp. 2.560.000.000,- tetapi
melakukan
penelitian
tentang
tingkat
profitabilitas
PENGARUH
MODAL
KERJA
meningkat
0,96
untuk
TERHADAP PROFITABILITAS
sebelumnya. Sedangkan tahun 2011
PADA CV. PUTRI LINTANG
modal
SAKTI BANDAR LAMPUNG
3.000.000.000,-
dari
tertarik
tahun
yang
%
drastis
penulis
tersebut,
digunakan namun
Rp. tingkat
Dari identifikasi masalah diatas maka
masalah
pokok
dalam
111
penelitian ini adalah Bagaimanakah pengaruh
modal
kerja
terhadap
B. METODE PENELITIAN 1. Rancangan Penelitian
profitabilitas pada CV. Putri Lintang
Rancangan penelitian yang dilakukan
Sakti Bandar Lampung ?
adalah penelitian yang korelasional.
Tujuan
penelitian
ini
adalah
Penelitian korelasional merupakan
Untuk mengetahui pengaruh modal
penelitian yang mecari hubungan atau
kerja terhadap profitabilitas pada CV.
asosiasi antara variabel. Penelitian ini
Putri Lintang Sakti Bandar Lampung.
mencari
Adapun manfaat dari penelitian ini
terhadap tingkat profitabilitas pada
adalah :
CV. Putri Lintang Sakti di Bandar
a. Hasil penelitian diharapkan
pengaruh
Lampung.
modal
Dalam
rancangan
dapat memberikan masukan
penelitian ini penulis menggunakan
dan bahan pertimbangan bagi
metode analisis regresi linear
pihak
manajemen
pengambilan
untuk
2. Operasional Variabel
keputusan
Dalam operasional penelitian ini,
modal
penulis akan menggunakan beberapa
dalammengelola kerjanya.
variable
b. Dapat menambah wawasan dan juga dapat dipergunakan
pengujian
yang
dikelompokkan menjadi : a. Variabel Independen ( X )
sebagai bahan
Adalah
perbandingan, referensi dan
mempengaruhi variabel lain yang
sumbangan pemikiran bagi
terikat. Variabel bebas adalah
penelitian selanjutnya
variabel
c. Penelitian
ini
dapat
lain
peneliti
penyebab
untuk
lebih
variabel
yang
dan
faktor
yang
dapat
mempengaruhi
masalah
terikat.
modal
keberadaannya
merupakan
memahami dan mendalami pengaruh
yang
tidak dipengaruhi oleh variabel
menambah pengetahuan bagi
kerja terhadap profitabilitas
variabel
Variabel
yang
independen
penelitian ini adalah Modal Kerja (X) b. Variabel Dependen ( Y )
112
kerja
Adalah variabel yang dipengaruhi
mudah diperoleh sehingga dapat
oleh
menghemat
variabel
lainnya.
Suatu
variabel digolongkan kedalam
penelitian.
variabel
terikat.
4.
Dependen
dalampenelitian
Variabel ini
adalah Profitabilitas (Y)
waktu
dan
biaya
Hipotesis Hipotesis yang akan di uji
dalam pengujian ini adalah sebagai
3. Populasi dan Teknik Sampling Menurut “Sugiyono ( 2009:115 )
berikut : 1. Menentukan formulasi hipotesis
populasi adalah wilayah generalisasi
Pengaruh anatara modal kerja(X)
yang terdiri atas objek atau subjek
dengan profitabilitas (Y)
yang
dan
Tidak ada pengaruh antara modal
karakteristik yang ditetapkan oleh
kerja (X) dengan profitabilitas (Y)
peneliti untuk dipelajari kemudian
2. Menentukan tarif nyata ( α ) dan
mempunyai
kuantitas
ditarik kesimpulannya”.
nilai t table, dalam hal ini α = 0,
Dalam penelitian ini populasi yang
05 atau 5% dan derajat kebebasan
dipilih adalah laporan keuangan CV.
db = n-2
Putri Lintang Sakti Bandar Lampung
3. Menentukan kriteria pengujian
sejak tahun berdiri sampai tahun
Pengaruh yang signifikan antara
2011.
modal
sampel yang dipilih adalah laporan
profitabilitas (Y) dan
keuangan CV. Putri Lintang Sakti
pengaruh yang signifikan antara
Bandar Lampung selama tahun 2009,
modal
2010, dan 2011.
profitabilitas ( Y )
Teknik
sampling yang digunakan
kerja
kerja
(X)
(X)
dengan tidak ada
dengan
4. Menentukan nilai uji statistic
adalah metode purposive sampling.
Untuk menguji hipotesisi bahwa
“Purposive sampling adalah teknik
bahwa modal kerja mempunyai
penentuan
pengaruh terhadap profitabilitas.
sampel
dengan
pertimbangan tertentu”. Yaitu suatu metode
dimana
penulis
dengan
5. Instrumen Penelitian Dalam penelitian ini, Instrumen
sengaja menentukan sampel yang
yang
dipilih, hal ini dikarenakan data yang
mengumpulkan
digunakan data
dalam berupa
113
kuesioner yang harus diisi oleh
penurunan Working Capital to Total
sampel dimana kuesioner tersebut
Assets Ratio CV. Putri Lintang Sakti
dari variabel yang diteliti.
selama periode 2009-2011 adalah sebagai berikut:
6. Teknik Analisis
2009-
Working Capital to Total Assets Ratio 17,63% -
2010
18,52%
2010-
18,52% -
2011
15,34%
Teknik Analisis dalam penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh variabel Modal Kerja
No
(X)
terhadap Pofitabilitas (Y) maka digunakan uji t.
1
2
Dengan rumus ; b – B0
Tahun
Perubahan Peningkatan Dan Penurunan 0,89 %
3,18 %
Berdasarkan tabel diatas maka
t0 =
dapat dilihat adanya peningkatan
Sb Uji Hipotesis
Modal Kerja CV. Putri Lintang Sakti
. 1. Merumuskan hipotesis
pada tahun 2009 dibandingkan tahun
H0 = Ada pengaruh anatara modal
2010. Tahun 2009 Modal Kerja
kerja dengan profitabilitas
sebesar 17,63% sedangkan tahun
H1 = Tidak ada pengaruh antara
2010 Modal Kerja meningkat menjadi
modal kerja dengan profitabilitas
18,52%. Itu artinya dari tahun 2009
2. Menemukan taraf significant (taraf
ke tahun 2010 Modal Kerja CV. Putri
kepercayaan), α = 0,05
Lintang Sakti mengalami sedikit
3. Uji –t untuk menyatakan hubungan
kenaikan sebesar 0,89%. Pada tahun 2010 dibandingkan
X terhadap Y,
dengan tahun 2011 Modal Kerja CV.
4. Membuat kesimpulan thitung > ttabel maka H0 ditolak
Putri
Lintang
Sakti
mengalami
thitung < ttabel maka H0 diterima
penurunan. Dimana Modal Kerja pada tahun 2010 sebesar 18,52%
C. HASIL
PENELITIAN
DAN
2011 sebesar 15,34%. Itu artinya dari
PEMBAHASAN Berdasarkan hasil perhitungan persentase
peningkatan
sedangkan Modal Kerja pada tahun
dan
tahun 2010 ke tahun 2011 Modal Kerja
CV.
Putri
Lintang
Sakti
mengalami penurunan sebesar 3,18%.
114
Perhitungan Perubahan Persentase Kenaikan Dan
dimiliki
mengalami
mengalami kenaikan. Untuk mengetahui bagaimana
Penurunan Rate Of Return On Invesment / ROI CV. Putri
perusahaan
pengaruh
modal
kerja
terhadap
Lintang Sakti Tahun 2009-2011
profitabilitas maka dilakukan analisis regresi linear sederhana. Perhitungan
2009-
Rate Of Return On Invesment / ROI 7,03% -
2010
8,28%
2010-
8,28% -
2011
5,40%
No
1
2
Tahun
Perubahan Peningkatan Dan Penurunan 1,25 %
pengaruh
modal
kerja
terhadap
profitabilitas dengan menggunakan analisis regresi linear sederhana
2,88 %
Berikut ini perhitungan analisis regresi linear sederhana :
Dari perhitungan diatas dapat
Dengan persamaan yaitu :
dilihat profit pada tahun 2009 yang
𝑌 = 𝑎 + 𝑏𝑋
dimiliki perusahaan sebesar 7,03% sedangkan pada tahun 2010 profit meningkat
menjadi
8,28%.
𝑏=
(3)(360,13) − (51,49)(20,71) (3)(889,13) − (2651,22)2 𝑏=
Profitabilitas perusahaan tahun 2009 dibandingkan tahun 2010 mengalami
𝑏=
peningkatan sebesar 1,25%. Hal ini
14,03 16,17
𝑏 = 0,86766
karena adanya kenaikan keuntungan dan kenaikan jumlah aktiva yang
1080,39 − 1066,36 2667,39 − 2651,22
𝑎=
dimiliki perusahaan.
20,71 51,49 − (0,86766) 3 3 𝑎 = 6,903 − 14,892
Pada akhir tahun 2011, profit
𝑎 = −7,989
yang dimiliki perusahaan CV. Putri
Dari hasil perhitungan regresi linear
Lintang Sakti sebesar 5,40%. Profit
sederhana diperoleh persamaaan
perusahaan tahun 2010 dibandingkan
yaitu :
dengan
tahun
2011
mengalami
penurunan sebesar 2,88%. Hal ini
𝑌 = −7,989 + 0,86766𝑋 Berdasarkan
regresi
linear
diperoleh
nilai
disebabkan karena adanya penurunan
sederhana
keuntungan dan jumlah aktiva yang
koefisien (b) sebesar 0,86766 artinya
diatas
setiap terjadi kenaikan modal kerja
115
sebesar
Rp.1
maka
menyebabkan
akan 𝑠𝑏 = √
profitabilitas
meningkat sebesar Rp.0,86. Nilai
𝑠𝑏 = √0,0657
konstanta (a) sebesar ( -7,989 ) artinya bila modal kerja sama dengan 0 maka
𝑠𝑏 = 0,25632 𝑏 − 𝐵0 𝑡0 = 𝑠𝑏
tingkat profitabilitas menurun sebesar 7,989%. untuk menguji pengaruh modal kerja terhadap profitabilitas,
𝑡0 =
digunakan alat uji statistik yaitu dengan uji t.
(147,14 − (−7,989)(20,71) − 0,86766(360,126) 3−2
(147,14 − (−165,452) − 312,467 𝑠𝑒 = √ 1
𝑠𝑒 = √
312,592 − 312,467 1
𝑠𝑒 = √0,125 𝑠𝑒 = 0,354 Untuk mencari nilai 𝑠𝑏 yaitu : 𝑠𝑏 =
0,86766 − 0 0,25632
𝑡0 = 3,385 Perhitungan 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 dengan taraf nyata
∑ 𝑌 2 − 𝑎 ∑ 𝑌 − 𝑏 ∑ 𝑋𝑌 𝑠𝑒 = √ 𝑛−2 𝑠𝑒 = √
0,354 5,39
𝑠𝑒 √ (∑ 𝑋)2 ∑ 𝑋2 − 𝑛
0,354 𝑠𝑏 = √ 2651,22 889,13 − 3 0,354 𝑠𝑏 = √ 889,13 − 883,74
(α) = 5% dan derajat kebebasan (db) = n-2 : 𝛼 : 𝑑𝑏(𝑛 − 2) 2 0,05 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = : 𝑑𝑏(3 − 2) 2 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 0,025: 𝑑𝑏(𝑛 − 2) 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 =
𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 12,706 Dari perhitungan diatas, diperoleh 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 3,385 < 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 12,70 maka, Ho diterima, artinya ada pengaruh tetapi tidak terlalu signifikan antara modal kerja ( X ) dengan profitabilitas ( Y ) pada CV. Putri Lintang Sakti. D. SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan CV. Putri Lintang
116
Sakti pada periode 2009-2011 maka
Lintang Sakti sebesar 5,40%. Profit
dapat disimpulkan sebagai berikut :
perusahaan tahun 2010 dibandingkan
1. Tahun 2009 dibanding tahun 2010
dengan
Modal Kerja CV. Putri Lintang
tahun
2011
mengalami
penurunan sebesar 2,88%.
Sakti pada tahun 2009 sebesar
Dari
analisis
pada
bab
terbukti
bahwa
ada
17,63% dibandingkan tahun 2010
sebelumnya
Modal Kerja meningkat menjadi
pengaruh modal kerja tetapi tidak
18,52%. Itu artinya dari tahun 2009
terlalu
ke tahun 2010 Modal Kerja CV. Putri
profitabilitas CV. Putri Lintang Sakti
Lintang Sakti mengalami sedikit
yang diperoleh dari persamaan regresi
kenaikan sebesar 0,89%.
linear sederhana yaitu Y = -7,989 +
Pada tahun 2009 profit yang
signifikan
terhadap
0,86766X .
dimiliki perusahaan sebesar 7,03%
Saran
dibandingkan pada tahun 2010, profit
1. Tingkat modal kerja mempunyai
8,28%.
pengaruh positif terhadap tingkat
Profitabilitas perusahaan tahun 2009
profitabilitas, oleh sebab itu CV.
dibandingkan tahun 2010 mengalami
Putri
peningkatan sebesar 1,25%.
meningkatkan pengelolaan modal
2. Tahun 2010 dibanding tahun 2011
kerja semaksimal mungkin.
meningkat
menjadi
Pada tahun 2010 dibandingkan
Lintang
2. Perusahaan
Sakti
harus
harus
berusaha
dengan tahun 2011 Modal Kerja CV.
meningkatkan profitabilitas yaitu
Putri
dengan
Lintang
Sakti
mengalami
cara
meningkatkan
penurunan. Dimana Modal Kerja
penjualan dan efesiensi biaya-
pada tahun 2010 sebesar 18,52%
biaya yang dikeluarkan.
sedangkan Modal Kerja pada tahun
3.
Dapat
menggunakan
2011 sebesar 15,34%. Itu artinya dari
mengalokasikan
tahun 2010 ke tahun 2011 Modal
sesuai dengan kebutuhan serta
Kerja
Sakti
mengusahakan agar modal kerja
mengalami penurunan sebesar 3,18%.
yang digunakan tidak berlebihan
Pada akhir tahun 2011, profit yang
atau bahkan kekurangan.
dimiliki
CV.
Putri
Lintang
perusahaan
CV.
modal
dan kerja
Putri
117
DAFTAR RUJUKAN Komarudin, Ahmad. 2000. DasarDasar Manajemen Modal Kerja, Jakarta: Rineka Cipta. Munawir, 2007. Analisa Laporan Keuangan Edisi ke-4 Cetakan ke-14, Yogyakarta: Liberty. Riyanto, Bambang. 2001. DasarDasar Pembelanjaan Perusahaan Edisi ke-4 Cetakan ke-3 Yogyakarta: BPFE Sartono, Agus. 2008. Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi Edisi ke-4, Yogyakarta: BPEF. Sugiono. 2009. Metode Penelitian Bisnis, Bandung: Alfabeta
118