g an
m
ar
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) : Kemahiran Non Litigasi
Kode Mata Kuliah
: HKIn. 3 0 0 6
SKS
: 3
Sub.Mata kuliah
: 1. Teknik Perancangan Kontrak
TA
G
Se
Mata Kuliah
2. Teknik Perancangan Undang-Undang
U
N
3. Teknik Perancangan Perjanjian Internasional : (1). Dr. Sigit Irianto, SH., MH
um
Dosen
(2). Slamet Sudjono, SH., MH
Fa
ku lta
s
H
uk
(3). Bambang Iryanto, SH.,MH
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG 2013
1
g
HALAMAN PENGESAHAN S A P
: Kemahiran Non Litigasi
Kode Mata Kuliah
: HKIn. 3 0 0 6
SKS
: 3
Sub.Mata kuliah
: 1. Teknik Perancangan Kontrak
m
ar
an
Mata Kuliah
Se
2. Teknik Perancangan Undang-Undang
G
3. Teknik Perancangan Perjanjian internasional : (1). Dr. Sigit Irianto, SH., MH
TA
Dosen
N
(2). Slamet Sudjono, SH., MH
U
(3). Bambang Iryanto, SH.,MH : Maret 2013
um
Tanggal Verifikasi
: Koordinator Mata Kuliah Kemahiran Hukum
Tanggal Pengesahan
: Maret 2013
uk
Pejabat yang memverifikasi
: Dekan Fakultas Hukum
ku lta
s
H
Pejabat yang Mengesahkan
Fa
Dekan Fakultas Hukum
Koordinator M ata Kuliah
Perwakilan Dosen
Bambang Joyo Supeno,S.H., M .Hum Yasminingrum, S.H., M.H Dr. Sigit Irianto, S.H., M .H Nrp. 1 1 1 1 1 1 6
Nrp. 1 1 1 1 1 4 9
2
Nrp. 1 1 1 1 1 1 9
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P)
g
PERTEM UAN KE I DAN II : Hukum
Mata Kuliah
: Kemahiran Non Litigasi
Kode Mata Kuliah
: HKIn 3 0 0 6
S KS
: 3
Sub Mata Kuliah
: Teknik Perancangan Kontrak
Se
m
ar
an
Fakultas
Mahir dalam praktek membuat perancangan kontrak
TA
B. KOM PETENSI DASAR
G
A. STANDAR KOM PETENSI
1. Penyegaran tentang perancangan kontrak
N
2. Penyegaran tentang sumber hukum perancangan kontrak
um
C. TUJUAN PEM BELAJARAN
U
3. Penyegaran tentang tujuan praktek perancangan kontrak 1. Mahasiswa memahami kembali tentang perancangan kontrak.
uk
2. Mahasiswa memahami kembali tentang sumber hukum perancangan kontrak. 3. Mahasiswa memahami kembali tentang tujuan perancangan kontrak.
s
Pendahuluan
H
D. MATERI POKOK
ku lta
1. tentang perancangan kontrak 2. tentang sumber hukum perancangan kontrak 3. tentang tujuan perancangan kontrak
Fa
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa: 1. Tanya jawab, 2. Tugas terstruktur, 3. Diskusi
3
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Perkuliahan
Waktu
an
1. Menjelaskan Tentang Tata Krama Perkuliahan 2. Menjelaskan Nilai Nasionalisme yang berkaitan dengan Praktek Peradilan. 3. Menjelaskan Komponen Penilaian dan Metode Penilaian 4. Penyegaran Pokok-Pokok Materi yang akan dibahas. 5. Menjelaskan kompetensi yang akan di peroleh. 6. Memotivasi mahasiswa untuk sukses 1. Penyegaran tentang perancangan kontrak
g
Tahap Perkuliahan
15
Se
m
ar
Kegiatan Awal
2. Penyegaran tentang sumber hukum perancangan kontrak Kegiatan Inti
TA
4. Umpan Balik dari mahasiswa
2 x 85
G
3. Penyegaran tentang tujuan praktek perancangan kontrak
N
1. Kesimpulan materi 2. Evaluasi kehadiran mahasiswa 3. Memberi tugas tentang praktek pembuatan kotrak guna mempersiapkan materi berikutnya.
15
um
U
Kegiatan Akhir
uk
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker
Fa
ku lta
s
H
Sumber
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
: 1. H. Salim DKK,Perancangan Kontrak dan memorandum of understanding (MoU), Jakarta, Sinar Grafika, 2007 2. Ricardo Simanjutak, Teknik Perancangan kontrak Bisnis, mingguan ekonomi dan bisnis, Jakarta, 2006 3. Munir Fuadi,Hukum Kontrak, bandung, Citra aditya bhakti, 2003 4. Budiono Kusumo Hamjoyo, Panduan untuk merancang kontrak, Jakarta, gramedia widiya sarana Indonesia, 2001 5. Igi Ray Wijaya, Merancang suatu kontrak ( contarak drafting) teori dan praktek, Jakarta, mega poin, 2003 6. Achmadi Miru, Hukum Kontrak dan Perancangan Kotrak, Jakarta, raja grapindo persada, 2008 : 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Kehadiran mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata krama
4
an
: Ujian Tertulis
ar
Instrumen Penilaian
g
2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1) keaktifan mahasiswa : 15% 2) Tugas-tugas : 20% 3) Ujian Tengah Semester : 30% 4) Ujian Akhir semester : 35%
m
Soal
mengkritisi,
Se
1. Uraikan bagaimanakah pemahaman saudara untuk menjelaskan, menganalisis dan menguraikan tentang perancangan kontrak?
G
2. Uraikan bagaimanakah pemahaman saudara untuk menjelaskan, mengkritisi, menganalisis dan menguraikan tentang sumber hukum perancangan kontrak?
Fa
ku lta
s
H
uk
um
U
N
TA
3. Uraikan bagaimanakah pemahaman saudara untuk menjelaskan, menganalisis dan menguraikan tentang tujuan perancangan kontrak?
5
mengkritisi,
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P)
g
PERTEMUAN KE III DAN IV : Hukum
Mata Kuliah
: Kemahiran Non Litigasi
Kode Mata Kuliah
: HKIn 3 0 0 6
S KS
: 3
Sub Mata Kuliah
: Teknik Perancangan Kontrak
Se
m
ar
an
Fakultas
Mahir dalam praktek membuat perancangan kontrak
TA
B. KOM PETENSI DASAR
G
A. STANDAR KOM PETENSI
1. Praktek tentang pembuatan perancangan kontrak.
N
2. Praktek tentang negoisasi.
U
3. Praktek tentang perlindungan pihak-pihak yang diwakili.
um
4. Praktek tentang kapasitas ataupun kedudukan hukum dan kapasitas finansial para pihak. C. TUJUAN PEM BELAJARAN
uk
1. Mahasiswa mahir menjelaskan, mengkritisi, menganalisis, menguraikan dan membuat tentang perancangan kontrak.
H
2. Mahasiswa mahir menjelaskan, mengkritisi, menganalisis, menguraikan dan melakukan negoisasi.
ku lta
s
3. Mahasiswa mahir menjelaskan, mengkritisi, menganalisis dan menguraikan tentang perlindungan pihak-pihak yang diwakili.
4. Mahasiswa mahir menjelaskan, mengkritisi, menganalisis dan menguraikan tentang kapasitas ataupun kedudukan hukum dan kapasitas finansial para pihak.
Fa
D. MATERI POKOK Praktek Pembuatan Kontrak 1.
Praktek pembuatan perancangan kontrak
2.
Praktek negoisasi
3.
Praktek perlindungan pihak-pihak yang diwakili
4.
Praktek kapasitas ataupun kedudukan hukum dan kapasitas finansial para pihak
6
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa: 1. Tanya jawab,
an
g
2. Tugas terstuktur, 3. Diskusi
Kegiatan Perkuliahan
m
Tahap Perkuliahan
ar
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Se
1. Pre tes kuliah pertemuan 1 dan 2 2. Penyegaran pokok-pokok materi yang akan dibahas. 3. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa.
15
G
Kegiatan Awal
Waktu
TA
1. Praktek tentang pembuatan perancangan kontrak. 2. Praktek tentang negoisasi.
3. Praktek tentang perlindungan pihak-pihak yang diwakili.
N
Kegiatan Inti
2 x 85
U
4. Praktek tentang kapasitas ataupun kedudukan hukum dan kapasitas finansial para pihak.
um
5. Umpan Balik Mahasiswa 1. Kesimpulan materi 2. Evaluasi kehadiran mahasiswa
uk
Kegiatan Akhir
15 mendalami
H
3. Mahasiswa memperhatikan penugasan untuk materi berikutnya
ku lta
s
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker
Fa
Sumber
: 1. H. Salim DKK,Perancangan Kontrak dan memorandum of understanding (MoU), Jakarta, Sinar Grafika, 2007 2. Ricardo Simanjutak, Teknik Perancangan kontrak Bisnis, mingguan ekonomi dan bisnis, Jakarta, 2006 3. Munir Fuadi,Hukum Kontrak, bandung, Citra aditya bhakti, 2003 4. Budiono Kusumo Hamjoyo, Panduan untuk merancang kontrak, Jakarta, gramedia widiya sarana Indonesia, 2001. 5. Igi Ray Wijaya, Merancang suatu kontrak ( contarak drafting) teori dan praktek, Jakarta, mega poin, 2003
7
6. Agus Yuda Hernoko, Hukum Perjanjian : Asas Proporsionalitas dalam kontrak komersial, Jogjakarta, Laksbank Media Tama, 2008 H. PENILAIAN Indikator Penilaian
:
Ujian Tertulis
TA
Soal
G
Instrumen Penilaian
Se
m
ar
an
g
: 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Kehadiran mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma 2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1) keaktifan mahasiswa : 15% 2) Tugas-tugas : 20% 3) Ujian Tengah Semester : 30% 4) Ujian Akhir semester : 35%
N
1. Buatlah kontrak dalam perjanjian jual beli mobil?
U
2. Buatlah uraian tentang praktek negosiasi?
3. Buatlah resume tentang hak dan kewajiban perlindungan pihak-pihak yang diwakili?
Fa
ku lta
s
H
uk
um
4. Buatlah resume tentang hak dan kewajiban para pihak?
8
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE V DAN VI : Hukum
Mata Kuliah
: Kemahiran Non Litigasi
Kode Mata Kuliah
: HKIn 3 0 0 6
S KS
: 3
Sub Mata Kuliah
: Teknik Perancangan Kontrak
Se
m
ar
an
g
Fakultas
A. STANDAR KOM PETENSI Mahir dalam praktek membuat perancangan kontrak
2. Praktek tentang jenis kontrak konsumen
TA
1. Praktek tentang jenis kontrak komersial
G
B. KOM PETENSI DASAR
U
C. TUJUAN PEM BELAJARAN
N
3. Praktek tentang pembuatan kontrak yang dilakukan oleh lembaga hukum
um
1. Mahasiswa mahir untuk mengkritisi, menguraikan, menganalisis dan membuat kontrak komersial. mengkritisi,
menguraikan,
menganalisis
uk
2. Mahasiswa mahir untuk menjelaskan membuat kontrak konsumen.
H
3. Mahasiswa mahir untuk mengkritisi, menguraikan, menganalisis pembuatan kontrak yang dilakukan oleh lembaga hukum
s
D. MATERI POKOK
ku lta
Praktek Kontrak Komersial dan Kontrak Konsumen 1. Praktek tentang jenis kontrak komersial
2. Praktek tentang jenis kontrak konsumen
Fa
3. Praktek tentang pembuatan kontrak yang dilakukan oleh lembaga hukum
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa: 1. Tanya jawab, 2. Tugas terstruktur,
9
tentang
dan
praktek
3. Diskusi F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Perkuliahan
Waktu
an
1. Pre tes kuliah pertemuan 3 dan 4 2. Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan dibahas. 3. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa.
g
Tahap Perkuliahan
Se
2. Praktek tentang jenis kontrak konsumen
ar
1. Praktek tentang jenis kontrak komersial Kegiatan Inti
TA
1. Kesimpulan materi
2. Evaluasi kehadiran mahasiswa
Kegiatan Akhir
2 x 85
G
3. Praktek tentang pembuatan kontrak yang dilakukan oleh lembaga hukum 4. Umpan balik dari mahasiswa
15
m
Kegiatan Awal
15 mendalami
U
N
3. Mahasiswa memperhatikan penugasan untuk materi berikutnya
um
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker
H s ku lta Fa
: 1. H. Salim DKK,Perancangan Kontrak dan memorandum of understanding (MoU), Jakarta, Sinar Grafika, 2007 2. Ricardo Simanjutak, Teknik Perancangan kontrak Bisnis, mingguan ekonomi dan bisnis, Jakarta, 2006 3. Munir Fuadi,Hukum Kontrak, bandung, Citra aditya bhakti, 2003 4. Budiono Kusumo Hamjoyo, Panduan untuk merancang kontrak, Jakarta, gramedia widiya sarana Indonesia, 2001. 5. Igi Ray Wijaya, Merancang suatu kontrak ( contarak drafting) teori dan praktek, Jakarta, mega poin, 2003 6. Agus Yuda Hernoko, Hukum Perjanjian : Asas Proporsionalitas dalam kontrak komersial, Jogjakarta, Laksbank Media Tama, 2008 7. Hr. Daeng Naja, Kontrak drafting Bandung, Citra Aditya Bhakti, 2006
uk
Sumber
10
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
: Ujian Tertulis
Se
Instrumen Penilaian
m
ar
an
g
: 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Kehadiran mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma 2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1) keaktifan mahasiswa : 15% 2) Tugas-tugas : 20% 3) Ujian Tengah Semester : 30% 4) Ujian Akhir semester : 35%
G
Soal
TA
1. Buatlah kontrak komersial? 2. Buatlah kontrak konsumen?
Fa
ku lta
s
H
uk
um
U
N
3. Buatlah kontrak yang dilakukan oleh lembaga hukum?
11
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P)
g
PERTEMUAN KE VII : Hukum
Mata Kuliah
: Kemahiran Non Litigasi
Kode Mata Kuliah
: HKIn 3 0 0 6
S KS
: 3
Sub Mata Kuliah
: Teknik Perancangan Kontrak
Se
m
ar
an
Fakultas
Mahir dalam praktek membuat perancangan kontrak
TA
B. KOM PETENSI DASAR
G
A. STANDAR KOM PETENSI
1. Praktek tentang pembuatan akta
N
2. Praktek tentang peraturan pembuatan akta
U
3. Praktek tentang macam-macam pembuatan akta.
um
4. Praktek tentang kompetensi pejabat pembuat akta 5. Praktek tentang mengikatnya akta
uk
C. TUJUAN PEM BELAJARAN
1. Mahasiswa mahir untuk mengkritisi, menguraikan, menganalisis tentang pembuatan akta.
H
2. Mahasiswa mahir untuk menjelaskan tentang peraturan pembuatan akta.
mengkritisi,
menguraikan
dan
ku lta
s
3. Mahasiswa mahir untuk mengkritisi, menguraikan, menganalisis tentang pembuatan akta.
menganalisis
macam-macam
4. Mahasiswa mahir untuk mengkritisi, menguraikan, menganalisis tentang kompetensi pejabat pembuat akta.
Fa
5. Mahasiswa mahir untuk mengkritisi, menguraikan, menganalisis tentang mengikatnya akta.
D. MATERI POKOK Praktek Pembuatan Akta 1. Praktek tentang pembuatan akta 2. Praktek tentang peraturan pembuatan akta
12
3. Praktek tentang macam-macam pembuatan akta. 4. Praktek tentang kompetensi pejabat pembuat akta 5. Praktek tentang mengikatnya akta
an
g
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa:
ar
1. Tanya jawab,
m
2. Tugas terstruktur, 3. Diskusi Tahap Perkuliahan
Se
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Waktu
G
Kegiatan Perkuliahan 1. Pre tes kuliah pertemuan 5 dan 6
TA
2. Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan dibahas.
Kegiatan Awal
10
N
3. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa.
U
1. Praktek tentang Pembuatan Akta 2. Praktek tentang Peraturan Pembuatan Akta
um
3. Praktek tentang macam-macam pembuatan akta. Kegiatan Inti
4. Praktek tentang kompetensi pejabat pembuat akta
85
uk
5. Praktek tentang mengikatnya akta
H
6. Umpan balik dari mahasiswa
ku lta
s
Kegiatan Akhir
1. Kesimpulan materi 2. Evaluasi kehadiran mahasiswa 3. Mahasiswa memperhatikan penugasan untuk mendalami materi berikutnya
5
Fa
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker Sumber
: 1. H. Salim DKK,Perancangan Kontrak dan memorandum of understanding (MoU), Jakarta, Sinar Grafika, 2007 2. Ricardo Simanjutak, Teknik Perancangan kontrak Bisnis, mingguan ekonomi dan bisnis, Jakarta, 2006 3. Munir Fuadi,Hukum Kontrak, bandung, Citra aditya bhakti, 2003
13
ar
an
g
4. Budiono Kusumo Hamjoyo, Panduan untuk merancang kontrak, Jakarta, gramedia widiya sarana Indonesia, 2001. 5. Igi Ray Wijaya, Merancang suatu kontrak ( contarak drafting) teori dan praktek, Jakarta, mega poin, 2003 6. Agus Yuda Hernoko, Hukum Perjanjian : Asas Proporsionalitas dalam kontrak komersial, Jogjakarta, Laksbank Media Tama, 2008 7. Hr. Daeng Naja, Kontrak drafting Bandung, Citra Aditya Bhakti, 2006
m
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
Buatlah resume akta jual beli tanah?
Fa
ku lta
s
H
uk
1.
um
Soal
: Ujian Tertulis
U
Instrumen Penilaian
N
TA
G
Se
: 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Kehadiran mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma 2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1) keaktifan mahasiswa : 15% 2) Tugas-tugas : 20% 3) Ujian Tengah Semester : 30% 4) Ujian Akhir semester : 35%
14
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P)
g
PERTEMUAN KE VIII : Hukum
Mata Kuliah
: Kemahiran Non Litigasi
Kode Mata Kuliah
: HKIn 3 0 0 6
S KS
: 3
Sub Mata Kuliah
: Teknik Perancangan Kontrak
Se
m
ar
an
Fakultas
A. STANDAR KOM PETENSI
proses belajar
TA
G
Menilai daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan dalam mengajar secara komprehensif B. KOM PETENSI DASAR
U
N
Mengukur tingkat kemampuan daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan yang telah diajarkan
uk
um
C. TUJUAN EVALUASI 1. Mengetahui daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan yang telah diajarkan 2. Meningkatkan kualitas daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan dalam proses belajar mengajar D. MATERI POKOK Materi pertemuan I sampai dengan VII
s
Tes tertulis
H
E. METODE EVALUASI
ku lta
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Tahap Perkuliahan
Fa
Kegiatan Awal Kegiatan Inti
Kegiatan Perkuliahan 1. Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan diujikan 2. Menjelaskan tata tertib ujian kepada mahasiswa
Pelaksanaan tes tertulis
Waktu 10 80
Evaluasi kehadiran mahasiswa
Kegiatan Akhir
10
15
g
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : Kertas Jawaban, Soal Ujian, Daftar Hadir Ujian Semester Sumber : Materi kuliah pertemuan 1 - 7
an
H. PENILAIAN
: 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti ujian Kepatuhan terhadap tata karma 2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1) keaktifan mahasiswa : 15% 2) Tugas-tugas : 20% 3) Ujian Tengah Semester : 30% 4) Ujian Akhir semester : 35%
Instrumen Penilaian
: Pedoman Acuan Pokok
TA
U
N
> 80-100 > 65-79 > 55-64 > 45-54 ≤ 44
Fa
ku lta
s
H
uk
um
A B C D E
G
Se
m
ar
Indikator Penilaian
16
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE I : Hukum : Kemahiran Non Litigasi : H K In. 3 0 0 6
S KS Sub Mata Kuliah
: 3 : Teknik Perancangan Perundang-undangan
m
ar
an
g
Fakultas Mata Kuliah Kode Mata Kuliah
Se
A. STANDAR KOM PETENSI
Mahir dalam praktek pembuatan teknik perancangan perundang-undangan .
G
B. KOM PETENSI DASAR
TA
1. Penyegaran tentang praktek penerapan asas-asas pembentukan peraturan perundangundangan.
N
2. Penyegaran tentang jenis-jenis peraturan perundang-undangan.
U
3. Penyegaran tentang hirarki peraturan perundang-undangan. 4. Penyegaran tentang materi muatan peraturan perundang-undangan.
um
C. TUJUAN PEM BELAJARAN
uk
1. Mahasiswa memahami kembali tentang praktek penerapan asas-asas pembentukan peraturan perundang-undangan. 2. Mahasiswa memahami kembali tentang jenis-jenis peraturan perundang-undangan
H
3. Mahasiswa memahami kembali tentang hirarki peraturan perundang-undangan
s
4. Mahasiswa memahami kembali tentang materi muatan peraturan perundang-undangan.
ku lta
D. MATERI POKOK Praktek Penerapkan Asas-asas dan M ateri M uatan Peraturan Perundang-undangan.
Fa
1. tentang praktek penerapan asas-asas pembentukan peraturan perundang-undangan. 2. tentang jenis-jenis peraturan perundang-undangan. 3. tentang hirarki peraturan perundang-undangan. 4. tentang materi muatan peraturan perundang-undangan. E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa: 1. Tanya jawab,
17
2. Tugas terstruktur, 3. Diskusi Tahap Perkuliahan
g
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Waktu
an
Kegiatan Perkuliahan
m
ar
1. Menjelaskan tentang tata krama Perkuliahan 2. Menjelaskan Nilai Nasionalisme yang berkaitan dengan Praktek Perancangan Perundang-undangan 3. Menjelaskan komponen penilaian dan metode penilaian 4. Penyegaran pokok-pokok materi yang akan dibahas 5. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa 6. Memotivasi mahasiswa untuk sukses 7. Pre-teslisan 1. Penyegaran tentang praktek penerapan asas-asas pembentukan peraturan perundang-undangan.
10
TA
G
Se
Kegiatan Awal
N
2. Penyegaran tentang jenis-jenis peraturan perundangundangan. 3. Penyegaran tentang hirarki peraturan perundangundangan.
85
U
Kegiatan Inti
um
4. Penyegaran tentang materi muatan peraturan perundangundangan. 5. Umpan balik dari mahasiswa
H
2. Evaluasi kehadiran mahasiswa
ku lta
s
Kegiatan Akhir
uk
1. Kesimpulan materi 3. Memberi tugas tentang kompetensi tahapan Pembentukan
5
Peraturan Perundang-undangan
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker
Fa
Sumber
: 1. Maria Farida Indrati Soeprapto, Ilmu Perundang-undangan Dasar -Dasar dan Pembentukannya, Yogyakarta, Kanisius, 1998. 2. A. Hamid S. Attamini, Fungsi-fungsi Ilmu Perundangundangan Dalam Pementukan Hukum Nasional, Jakarta, Makalah Ceramah Ilmiah Fakultas Hukum Islam Asyafiah,17 Maret 1989.
18
3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan. H. PENILAIAN Indikator Penilaian
: Ujian Tertulis
G
Instrumen Penilaian
Se
m
ar
an
g
: 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Keaktifan mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma 2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1). keaktifan mahasiswa : 15% 2.) Tugas-tugas : 20% 3.) Ujian Tengah Semester : 30% 4.) Ujian Akhir semester : 35%
peraturan
perundang-undangan
dalam
praktek
N
1. Uraikan tentang pembentukan pembentukan undang-undang?
TA
Soal
U
2. Uraikan tentang jenis-jenis peraturan perundang-undangan menurut Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011?
Fa
ku lta
s
H
uk
um
3. Uraikan tentang penerapan materi muatan peraturan perundang-undangan dalam undangundang?
19
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE II DAN III : Hukum : Kemahiran Non Litigasi : H K In 3 0 0 6
S KS Sub Mata Kuliah
: 3 : Teknik Perancangan Perundang-undangan
m
ar
an
g
Fakultas Mata Kuliah Kode Mata Kuliah
Se
A. STANDAR KOM PETENSI
Mahir dalam praktek pembuatan teknik perancangan perundang-undangan .
G
B. KOM PETENSI DASAR
TA
1. Praktek tentang tahapan Pembentukan Undang-Undang (UU)
N
2. Praktek tentang tahapan Pembentukan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (PERPU)
U
3. Praktek tentang tahapan Pembentukan Peraturan Pemerintah (PP) 4. Praktek tentang tahapan Pembentukan Peraturan Daerah( PERDA)
um
C. TUJUAN PEM BELAJARAN
1. Mahasiswa mahir menjelaskan tahapan Praktek Pembentukan Undang-Undang
uk
2. Mahasiswa mahir menjelaskan tahapan Praktek Pembentukan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang.
H
3. Mahasiswa mahir menjelaskan tahapan Praktek Pembentukan Peraturan Pemerintah
s
4. Mahasiswa mahir menjelaskan tahapan Praktek Pembentukan Peraturan Daerah.
ku lta
D. MATERI POKOK Praktek Tahapan Pembentukan Peraturan Perundangan
1. Praktek tahapan Pembentukan Undang-Undang
Fa
2. Praktek tahapan Pembentukan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang. 3. Praktek tahapan Pembentukan Peraturan Pemerintah
4. Praktek tahapan Pembentukan Peraturan Daerah
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa:
20
1. Tanya jawab, 2. Tugas terstruktur, 3. Diskusi
an
Tahap Perkuliahan
g
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Perkuliahan
2. Kegiatan Inti
3. 4. 5. 1. 2.
ar
m
Se
G
uk
Kegiatan Akhir
TA
1.
N
7.
2 x 85
15
H
3.
15
U
Kegiatan Awal
Pre tes kuliah pertemuan 1 Menjelaskan tentang tata krama Perkuliahan Menjelaskan komponen penilaian dan metode penilaian Penyegaran pokok-pokok materi yang akan dibahas Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa Memotivasi mahasiswa untuk sukses Pre-teslisan Praktek tentang tahapan Pembentukan Undang-Undang (UU) Praktek tentang tahapan Pembentukan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (PERPU) Praktek tentang tahapan Pembentukan Peraturan Pemerintah (PP) Praktek tentang tahapan Pembentukan Peraturan Daerah (PERDA) Umpan balik dari mahasiswa Kesimpulan materi Evaluasi kehadiran mahasiswa Memberi tugas tentang kompetensi tahapan Pembentukan Peraturan Perundang-undangan
um
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Waktu
ku lta
s
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker
Fa
Sumber
: 1. Maria Farida Indrati Soeprapto, Ilmu Perundang-undangan Dasar -Dasar dan Pembentukannya, Yogyakarta, Kanisius, 1998. 2. A. Hamid S. Attamini, Fungsi-fungsi Ilmu Perundangundangan Dalam Pementukan Hukum Nasional, Jakarta, Makalah Ceramah Ilmiah Fakultas Hukum Islam Asyafiah,17 Maret 1989. 3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan.
21
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
: Ujian Tertulis
Se
Instrumen Penilaian
m
ar
an
g
: 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Keaktifan mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma 2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1). keaktifan mahasiswa : 15% 2.) Tugas-tugas : 20% 3.) Ujian Tengah Semester : 30% 4.) Ujian Akhir semester : 35%
G
Soal
TA
1. Buatlah tahapan praktek pembentukan undang-undang?
2. Buatlah tahapan praktek pembentukan peraturan pemerintah penganti undang-undang?
N
3. Buatlah tahapan praktek pembentukan peraturan pemerintah?
Fa
ku lta
s
H
uk
um
U
4. Buatlah tahapan praktek pembentukan peraturan daerah?
22
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE IV DAN V : Hukum
Mata Kuliah
: Kemahiran Non Litigasi
Kode Mata Kuliah
: H K In. 3 0 0 6
S KS
: 3
Sub Mata Kuliah
: Teknik Perancangan Perundang-undangan
Se
m
ar
an
g
Fakultas
A. STANDAR KOM PETENSI
G
Mahir dalam praktek pembuatan teknik perancangan perundang-undangan .
TA
B. KOM PETENSI DASAR
1. Praktek penyusunan Naskah Akademik Undang-Undang
N
2. Praktek penyusunan Naskah Akademik Peraturan Pemerintah
um
C. TUJUAN PEM BELAJARAN
U
3. Praktek penyusunan Naskah Akademik Peraturan Daerah 1. Mahasiswa mahir untuk menyusun Naskah Akademik Undang-undang
uk
2. Mahasiswa mahir untuk menyusun Naskah Akademik Peraturan Pemerintah 3. Mahasiswa mahir untuk menyusun Naskah Akademik Peraturan Daerah
H
D. MATERI POKOK
s
Menyusun Naskah Akademik
ku lta
1. Praktek penyusunan Naskah Akademik Undang-Undang 2. Praktek penyusunan Naskah Akademik Peraturan Pemerintah 3. Praktek penyusunan Naskah Akademik Peraturan Daerah
Fa
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa: 1. Tanya jawab, 2. Tugas terstruktur, 3. Diskusi
23
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Perkuliahan
Waktu
1. Pre tes kuliah pertemuan 2 dan 3 2. Penyegaran pokok-pokok materi yang akan dibahas. 3. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa. 1. Praktek penyusunan Naskah Akademik Undang-undang 2. Praktek penyusunan Naskah Akademik Peraturan Pemerintah 3. Praktek penyusunan Naskah Akademik Peraturan Daerah 4. Umpan Balik dari mahasiswa 1. Kesimpulan materi 2. Evaluasi kehadiran mahasiswa 3. Memberi tugas tentang praktek Penyusunan Naskah Akademik 4. Mempersiapkan Materi berikutnya..
15
ar
an
Kegiatan Awal
g
Tahap Perkuliahan
2 x 85
Se
m
Kegiatan Inti
15
TA
G
Kegiatan Akhir
U
N
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker : 1. Maria Farida Indrati Soeprapto, Ilmu Perundang-undangan Dasar -Dasar dan Pembentukannya, Yogyakarta, Kanisius, 1998. 2. A. Hamid S. Attamini, Fungsi-fungsi Ilmu Perundangundangan Dalam Pementukan Hukum Nasional, Jakarta, Makalah Ceramah Ilmiah Fakultas Hukum Islam Asyafiah,17 Maret 1989. 3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan.
H
uk
um
Sumber
Fa
ku lta
s
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
Instrumen Penilaian
: 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Kehadiran mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata krama 2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1) keaktifan mahasiswa : 15% 2) Tugas-tugas : 20% 3) Ujian Tengah Semester : 30% 4) Ujian Akhir semester : 35% : Ujian Tertulis
24
Soal 1. Buatlah naskah akademik undang-undang?
g
2. Buatlah naskah akademik peraturan pemerintah?
Fa
ku lta
s
H
uk
um
U
N
TA
G
Se
m
ar
an
3. Buatlah naskah akademik peraturan daerah?
25
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE VI : Hukum
Mata Kuliah
: Kemahiran Non Litigasi
Kode Mata Kuliah
: H K In 3 0 0 6
S KS
: 3
Sub Mata Kuliah
: Teknik Perancangan Perundang-undangan
m
ar
an
g
Fakultas
Se
A. STANDAR KOM PETENSI
Mahir dalam praktek pembuatan teknik perancangan perundang-undangan.
G
B. KOM PETENSI DASAR
TA
Praktek tentang penyusunan rancangan undang-undang. C. TUJUAN PEM BELAJARAN
N
Mahasiswa mahir untuk membuat Rancangan Undang-Undang
U
D. MATERI POKOK
Praktek Penyusunan Rancangan Undang-Undang
um
E. METODE PEMBELAJARAN 1. Tanya jawab,
uk
Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa:
3. Diskusi
H
2. Tugas terstruktur,
ku lta
s
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Tahap Perkuliahan
Fa
Kegiatan Awal Kegiatan Inti
Kegiatan Akhir
Kegiatan Perkuliahan 1. Pre tes kuliah pertemuan 4 dan 5 2. Penyegaran pokok-pokok materi yang akan dibahas. 3. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa. 1. Praktek tentang penyusunan rancangan undang-undang 2. Umpan balik dari mahasiswa 1. Kesimpulan materi 2. Evaluasi kehadiran mahasiswa 3. Mahasiswa memperhatikan penugasan untuk mendalami materi berikutnya
26
Waktu 10 80
10
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker : 1. Maria Farida Indrati Soeprapto, Ilmu Perundang-undangan Dasar -Dasar dan Pembentukannya, Yogyakarta, Kanisius, 1998. 2. A. Hamid S. Attamini, Fungsi-fungsi Ilmu Perundangundangan Dalam Pementukan Hukum Nasional, Jakarta, Makalah Ceramah Ilmiah Fakultas Hukum Islam Asyafiah,17 Maret 1989. 3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan.
Se
m
ar
an
g
Sumber
G
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
:
uk
Instrumen Penilaian
um
U
N
TA
: 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Kehadiran mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma 2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1) keaktifan mahasiswa : 15% 2) Tugas-tugas : 20% 3) Ujian Tengah Semester : 30% 4) Ujian Akhir semester : 35%
H
Soal
Ujian Tertulis
Fa
ku lta
s
1. Buatlah rancangan Undang-Undang?
27
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE VII : Hukum
Mata Kuliah
: Kemahiran Non Litigasi
Kode Mata Kuliah
: HKIn 3 0 0 6
S KS
: 3
Sub Mata Kuliah
: Teknik Perancangan Perundang-undangan
m
ar
an
g
Fakultas
Se
A. STANDAR KOM PETENSI
Mahir dalam praktek pembuatan teknik perancangan perundang-undangan. Praktek penyusunan rancangan Peraturan Daerah.
TA
C. TUJUAN PEM BELAJARAN
G
B. KOM PETENSI DASAR
N
Mahasiswa mahir untuk menyusun rancangan Peraturan Daerah.
U
D. MATERI POKOK
Praktek Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah
um
E. METODE PEMBELAJARAN 1. Tanya jawab,
uk
Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa:
3. Diskusi
H
2. Tugas terstruktur,
s
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
ku lta
Tahap Perkuliahan
Fa
Kegiatan Awal Kegiatan Inti
Kegiatan Akhir
Kegiatan Perkuliahan 1. Pre tes kuliah pertemuan 6 2. Penyegaran pokok-pokok materi yang akan dibahas. 3. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa. 1. Praktek penyusunan rancangan Peraturan Daerah 2. Umpan balik dari mahasiswa 1. Kesimpulan materi 2. Evaluasi kehadiran mahasiswa 3. Mahasiswa memperhatikan penugasan untuk mendalami materi berikutnya
28
Waktu 10 80
10
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker : 1. Maria Farida Indrati Soeprapto, Ilmu Perundang-undangan Dasar -Dasar dan Pembentukannya, Yogyakarta, Kanisius, 1998. 2. A. Hamid S. Attamini, Fungsi-fungsi Ilmu Perundangundangan Dalam Pementukan Hukum Nasional, Jakarta, Makalah Ceramah Ilmiah Fakultas Hukum Islam Asyafiah, 17 Maret 1989. 3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan.
Se
m
ar
an
g
Sumber
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
:
Ujian Tertulis
uk
Instrumen Penilaian
um
U
N
TA
G
: 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Kehadiran mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma 2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1) keaktifan mahasiswa : 15% 2) Tugas-tugas : 20% 3) Ujian Tengah Semester : 30% 4) Ujian Akhir semester : 35%
H
Soal
Fa
ku lta
s
1. Buatlah rancangan Peraturan Daerah?
29
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE VIII : Hukum
Mata Kuliah
: Kemahiran Non Litigasi
Kode Mata Kuliah
: HKIn 3 0 0 6
S KS
: 3
Sub Mata Kuliah
: Teknik Perancangan undang-undangan
Se
m
ar
an
g
Fakultas
A. STANDAR KOM PETENSI
G
Mahir dalam Praktek pembuatan teknik perancangan perundang-undangan .
TA
B. KOM PETENSI DASAR
N
Mengukur tingkat kemampuan daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan yang telah diajarkan
um
U
C. TUJUAN EVALUASI 1. Mengetahui daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan yang telah diajarkan 2. Meningkatkan kualitas daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan dalam proses belajar mengajar D. MATERI POKOK
uk
Materi pertemuan I sampai dengan VII Tes tertulis
H
E. METODE EVALUASI
s
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
ku lta
Tahap Perkuliahan
Fa
Kegiatan Awal Kegiatan Inti
Kegiatan Perkuliahan 1. Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan diujikan 2. Menjelaskan tata tertib ujian kepada mahasiswa
Pelaksanaan tes tertulis
Waktu 10 85
Evaluasi kehadiran mahasiswa
5
Kegiatan Akhir
30
g
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : Kertas Jawaban, Soal Ujian, Daftar Hadir Ujian Semester Sumber : Materi kuliah pertemuan 1- 7.
an
H. PENILAIAN : 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti ujian Kepatuhan terhadap tata karma 2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1) keaktifan mahasiswa : 15% 2) Tugas-tugas : 20% 3) Ujian Tengah Semester : 30% 4) Ujian Akhir semester : 35%
Instrumen Penilaian
: Pedoman Acuan Pokok
TA
U
N
> 80-100 > 65-79 > 55-64 > 45-54 ≤ 44
Fa
ku lta
s
H
uk
um
A B C D E
G
Se
m
ar
Indikator Penilaian
31
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEM UAN KE I DAN II : Hukum : Kemahiran Non Litigasi : HKIn 3 0 0 6
S KS
: 3
Sub Mata Kuliah
: Teknik Perancangan Perjanjian Internasional
A. STANDAR KOM PETENSI Mahir dalam praktek penyusunan perjanjian internasional.
G
B. KOM PETENSI DASAR
Se
m
ar
an
g
Fakultas Mata Kuliah Kode Mata Kuliah
TA
1. Penyegaran tentang praktek kepentingan nasional
2. Penyegaran tentang praktek prinsip kesepakatan para pihak
N
3. Penyegaran tentang praktek prinsip itikad baik
U
4. Penyegaran tentang praktek prinsip kesetaraan
um
5. Penyegaran tentang praktek prinsip saling menguntungkan 6. Penyegaran tentang praktek prinsip memperhatikan hukum nasional dan hukum internasional
uk
C. TUJUAN PEM BELAJARAN
H
1. Mahasiswa memahami kembali tentang praktek kepentingan nasional 2. Mahasiswa memahami kembali tentang praktek prinsip kesepakatan para pihak
ku lta
s
3. Mahasiswa memahami kembali tentang praktek prinsip itikad baik 4. Mahasiswa memahami kembali tentang praktek prinsip kesetaraan
5. Mahasiswa memahami kembali tentang praktek prinsip saling menguntungkan
Fa
6. Mahasiswa memahami kembali tentang praktek prinsip memperhatikan hukum nasional dan hukum internasional
D. MATERI POKOK Pendahuluan 1. Praktek kepentingan nasional kesepakatan para pihak 2. Praktek prinsip kesepakatan para pihak
32
3. Praktek prinsip itikad baik 4. Praktek prinsip kesetaraan 5. Praktek prinsip saling menguntungkan
an
m
1. Tanya jawab,
ar
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa:
g
6. Praktek prinsip memperhatikan hukum nasional dan hukum internasional
2. Tugas terstruktur,
Se
3. Diskusi H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
G
Tahap Perkuliahan
Kegiatan Perkuliahan
N
TA
1. Menjelaskan tentang tata krama Perkuliahan 2. Menjelaskan Nilai Nasionalisme yang berkaitan dengan Praktek Perancangan Perjanjian Internasional 3. Menjelaskan komponen penilaian dan metode penilaian 4. Penyegaran pokok-pokok materi yang akan dibahas 5. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa 6. Memotivasi mahasiswa untuk sukses 7. Pre-teslisan 1. Penyegaran tentang praktek kepentingan nasional
Waktu
15
uk
um
U
Kegiatan Awal
2. Penyegaran tentang praktek prinsip kesepakatan para pihak
H
3. Penyegaran tentang praktek prinsip itikad baik
4. Penyegaran tentang praktek prinsip kesetaraan
Fa
ku lta
s
Kegiatan Inti
Kegiatan Akhir
5. Penyegaran tentang praktek prinsip saling menguntungkan
2 x 85
6. Penyegaran tentang praktek prinsip memperhatikan hukum nasional dan hukum internasional 7. Umpan balik dari mahasiswa 1. Kesimpulan materi 2. Evaluasi kehadiran mahasiswa 3. Mahasiswa memperhatikan penugasan untuk mendalami materi berikutnya
33
15
TA
G
Se
m
ar
an
g
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker Sumber : 1. Hartono, C.F.G Sunaryati, Analisis dan Evaluasi Hukum Tentang Ratifikasi Perjajanjian-perjanjian internasional di bidang HAM dan Urgensinya Bagi Indonesia, Human Rights, Indonesia. 2. Ramli, Ahmad M. Status Perusahaan dalam hokum Perdata internasional Teori dan Praktek, Internasional Law and free enterprise 3. Gautama, Sudargo, Hak milik intelektual Indonesia dan perjanjian internasional TRIPS-GATT putaran Uruguay, 1994. 4. Syahmim A.K, Hukum Perjanjian Internasional, Viena Convetion. 5. Supancana, I.B.R, Analisis dan Evaluasi Hukum Tentang Perjanjian Internasional di bidang kewilayahan, Space treaty. 6. Suryono, Edy, Praktek Ratifikasi Perjanjian Internasional di Indonesia, Ramadja Karya, Banndung, 1984
N
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
H
uk
um
U
: 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Kehadiran mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma 2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1) keaktifan mahasiswa : 15% 2) Tugas-tugas : 20% 3) Ujian Tengah Semester : 30% 4) Ujian Akhir semester : 35%
: Ujian Tertulis
ku lta
s
Instrumen Penilaian Soal
1. Uraikan tentang praktek kepentingan nasional?
Fa
2. Uraikan tentang praktek prinsip kesepakatan para pihak?
3. Uraikan tentang praktek prinsip itikad baik?
4. Uraikan tentang praktek prinsip kesetaraan? 5. Uraikan tentang praktek prinsip saling menguntungkan?
34
Fa
ku lta
s
H
uk
um
U
N
TA
G
Se
m
ar
an
g
6. Uraikan tentang praktek prinsip memperhatikan hukum nasional dan hukum internasional?
35
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P)
g
PERTEMUAN KE III DAN IV : Hukum
Mata Kuliah
: Kemahiran Litigasi
Kode Mata Kuliah
: HKIn 3 0 0 6
S KS
: 3
Sub Mata Kuliah
: Teknik Perancangan Perjanjian Internasional
Se
m
ar
an
Fakultas
A. STANDAR KOM PETENSI
G
Mahir dalam praktek penyusunan perjanjian internasional.
TA
B. KOM PETENSI DASAR
1. Praktek pembuatan bentuk-bentuk perjanjian internasional
N
2. Praktek proses pembuatan perjanjian internasional
U
3. Praktek pembuatan perjanjian internasional
um
4. Praktek tentang proses negosiasi C. TUJUAN PEM BELAJARAN
uk
1. Mahasiswa mahir untuk membuat bentuk-bentuk perjanjian internasional. 2. Mahasiswa mahir untuk membuat proses perjanjian internasional.
H
3. Mahasiswa mahir untuk membuat perjanjian internasional.
s
4. Mahasiswa mahir untuk melakukan proses negosiasi.
ku lta
D. MATERI POKOK Praktek Pembuatan Perjanjian Internasional 1. Praktek tentang pembuatan bentuk-bentuk perjanjian internasional
Fa
2. Praktek tentang proses pembuatan perjanjian
3. Praktek tentang pembuatan perjanjian internasional
4. Praktek tentang proses negosiasi
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL)yaitu strategi pembelajaran berupa:
36
1. Tanya jawab, 2. Tugas terstruktur, 3. Diskusi
an
Tahap Perkuliahan
g
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Perkuliahan
Waktu
ar
1. Pre tes kuliah pertemuan 1dan 2 2. Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan dibahas. 3. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa.
Se
m
Kegiatan Awal
1. Praktek pembuatan bentuk-bentuk perjanjian internasional 2. Praktek proses pembuatan perjanjian internasional 3. Praktek pembuatan perjanjian internasional 4. Praktek tentang proses negosiasi 5. Umpan balik dari mahasiswa 1. Kesimpulan materi 2. Evaluasi kehadiran mahasiswa 3. Mahasiswa memperhatikan penugasan untuk mendalami materi berikutnya
2 x 85
TA
G
Kegiatan Inti
15
15
U
N
Kegiatan Akhir
um
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker : 1. Hartono, C.F.G Sunaryati, Analisis dan Evaluasi Hukum Tentang Ratifikasi Perjajanjian-perjanjian internasional di bidang HAM dan Urgensinya Bagi Indonesia, Human Rights, Indonesia. 2. Ramli, Ahmad M. Status Perusahaan dalam hokum Perdata internasional Teori dan Praktek, Internasional Law and free enterprise 3. Gautama, Sudargo, Hak milik intelektual Indonesia dan perjanjian internasional TRIPS-GATT putaran Uruguay, 1994. 4. Syahmim A.K, Hukum Perjanjian Internasional, Viena Convetion. 5. Supancana, I.B.R, Analisis dan Evaluasi Hukum Tentang Perjanjian Internasional di bidang kewilayahan, Space treaty. 6. Suryono, Edy, Praktek Ratifikasi Perjanjian Internasional di Indonesia, Ramadja Karya, Banndung, 1984
Fa
ku lta
s
H
uk
Sumber
37
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
: Ujian Tertulis
Se
Instrumen Penilaian
m
ar
an
g
: 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Kehadiran mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata krama 2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1) keaktifan mahasiswa : 15% 2) Tugas-tugas : 20% 3) Ujian Tengah Semester : 30% 4) Ujian Akhir semester : 35%
TA
1. Buatlah bentuk-bentuk perjanjian internasional?
G
Soal
2. Buatlah resume tentang proses perjanjian internasional?
N
3. Buatlah perjanjian internasional?
Fa
ku lta
s
H
uk
um
U
4. Buatlah resume tentang proses negosiasi?
38
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P)
g
PERTEM UAN KE V, VI DAN VII : Hukum
Mata Kuliah
: Kemahiran Non Litigasi
Kode Mata Kuliah
: HKIn 3 0 0 6
S KS
: 3
Sub Mata Kuliah
: Teknik Perancangan Perjanjian Internasional
Se
m
ar
an
Fakultas
A. STANDAR KOM PETENSI
G
Mahir dalam praktek penyusunan perjanjian internasional.
TA
B. KOM PETENSI DASAR
1. Praktek pembuatan struktur perjanjian internasional (1)
N
2. Praktek pembuatan struktur perjanjian internasional (2)
U
3. Praktek pembuatan struktur perjanjian internasional (3)
um
4. Praktek pembuatan struktur perjanjian internasional (4) 5. Praktek pembuatan struktur perjanjian internasional (5)
uk
C. TUJUAN PEM BELAJARAN
H
1. Mahasiswa mahir untuk mengkritisi, menganalisis, menguraikan dan membuat struktur perjanjian internasional (1)
ku lta
s
2. Mahasiswa mahir untuk mengkritisi, menganalisis, menguraikan dan membuat struktur perjanjian internasional (2) 3. Mahasiswa mahir untuk mengkritisi, menganalisis, menguraikan dan membuat struktur perjanjian internasional (3)
Fa
4. Mahasiswa mahir untuk mengkritisi, menganalisis, menguraikan dan membuat struktur perjanjian internasional (4) 5. Mahasiswa mahir untuk mengkritisi, menganalisis, menguraikan dan membuat struktur perjanjian internasional (5)
D. MATERI POKOK Praktek pembuatan struktur perjanjian internasional (1); (2); (3); (4); dan (5) E. METODE PEMBELAJARAN
39
Problem Based Learning (PBL)yaitu strategi pembelajaran berupa: 1. Tanya jawab, 2. Tugas terstruktur,
an
g
3. Diskusi F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Tahap Perkuliahan
ar
Kegiatan Perkuliahan
m
1. Pre tes kuliah pertemuan 3 dan 4 2. Penyegaran pokok-pokok materi yang akan dibahas. 3. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa. 1. Praktek pembuatan struktur perjanjian internasional (1)
25
Se
Kegiatan Awal
Waktu
G
2. Praktek pembuatan struktur perjanjian internasional (2) 3. Praktek pembuatan struktur perjanjian internasional (3)
TA
Kegiatan Inti
4. Praktek pembuatan struktur perjanjian internasional (4)
250
N
5. Praktek pembuatan struktur perjanjian internasional (5)
U
6. Umpan Balik mahasiswa
1. Kesimpulan materi 2. Evaluasi kehadiran mahasiswa 3. Mahasiswa memperhatikan penugasan untuk mendalami materi berikutnya
25
uk
um
Kegiatan Akhir
H
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker
Fa
ku lta
s
Sumber
: 1. Hartono, C.F.G Sunaryati, Analisis dan Evaluasi Hukum Tentang Ratifikasi Perjajanjian-perjanjian internasional di bidang HAM dan Urgensinya Bagi Indonesia, Human Rights, Indonesia. 2. Ramli, Ahmad M. Status Perusahaan dalam hokum Perdata internasional Teori dan Praktek, Internasional Law and free enterprise 3. Gautama, Sudargo, Hak milik intelektual Indonesia dan perjanjian internasional TRIPS-GATT putaran Uruguay, 1994. 4. Syahmim A.K, Hukum Perjanjian Internasional, Viena Convetion. 5. Supancana, I.B.R, Analisis dan Evaluasi Hukum Tentang Perjanjian Internasional di bidang kewilayahan, Space treaty.
40
6. Suryono, Edy, Praktek Ratifikasi Perjanjian Internasional di Indonesia, Ramadja Karya, Banndung, 1984 H. PENILAIAN Indikator Penilaian
ar
an
g
: 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Kehadiran mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma
:
Ujian Tertulis
TA
Instrumen Penilaian
G
Se
m
2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1) keaktifan mahasiswa : 15% 2) Tugas-tugas : 20% 3) Ujian Tengah Semester : 30% 4) Ujian Akhir semester : 35%
Soal
Fa
ku lta
s
H
uk
um
U
N
1. Buatlah struktur perjanjian internasional (1); (2); (3); (4); dan (5)?
41
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P)
g
PERTEMUAN KE VIII : Hukum
Mata Kuliah
: Kemahiran Non Litigasi
Kode Mata Kuliah
: HKIn 3 0 0 6
S KS
: 3
Sub Mata Kuliah
: Teknik Perancangan Perjanjian Internasional
Se
m
ar
an
Fakultas
A. STANDAR KOM PETENSI
proses belajar
TA
G
Menilai daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan dalam mengajar secara komprehensif B. KOM PETENSI DASAR
U
N
Mengukur tingkat kemampuan daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan yang telah diajarkan
uk
um
C. TUJUAN EVALUASI 1. Mengetahui daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan yang telah diajarkan 2. Meningkatkan kualitas daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan dalam proses belajar mengajar D. MATERI POKOK
H
Materi pertemuan I sampai dengan VII E. METODE EVALUASI
s
Tes tertulis
ku lta
H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Tahap Perkuliahan
Fa
Kegiatan Awal Kegiatan Inti
Kegiatan Perkuliahan 1. Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan diujikan 2. Menjelaskan tata tertib ujian kepada mahasiswa
Pelaksanaan tes tertulis
Waktu 10 80
Evaluasi kehadiran mahasiswa
Kegiatan Akhir
10
42
g
G. ALAT DAN SUM BER BELAJAR Alat : Kertas Jawaban, Soal Ujian, Daftar Hadir Ujian Semester Sumber : Materi kuliah pertemuan 1-7
an
H. PENILAIAN : 1. Aspek Hard Skill (Sikap dan Perilaku) Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti ujian Kepatuhan terhadap tata karma 2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1) keaktifan mahasiswa : 15% 2) Tugas-tugas : 20% 3) Ujian Tengah Semester : 30% 4) Ujian Akhir semester : 35%
Instrumen Penilaian
: Pedoman Acuan Pokok
TA
U
N
> 80-100 > 65-79 > 55-64 > 45-54 ≤ 44
Fa
ku lta
s
H
uk
um
A B C D E
G
Se
m
ar
Indikator Penilaian
43