KODE
STIE MURA Jalan Jendral Besar H. M. Soeharto Km 13 Kelurahan Lubuk Kupang Kecamatan Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan
DOKUMEN STANDAR JUDUL AREA BAGIAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR EVALUASI VISI MISI STIE MURA STANDAR IDENTITAS AKADEMIK
SOP/ STIEMURA /SPMI-04/01-02
Tanggal Dikeluarkan November 2016 -
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR EVALUASI VISI MISI STIE MURA
Dibuat oleh: Kelompok I Lokakarya Akademik,
Ditinjau Oleh: Ketua KPM
Ronal Aprianto. SE., M.Si Muhamad Irpan Nurhab, M.Si
SOP EVALUASI VISI MISI STIE MURA
Ditinjau Ulang Oleh: Pembantu Ketua I,
Disetujui Oleh: Ketua,
Ronal Aprianto. SE., M.Si
Dr. Noorchamid Ustadi, M. Si
Page 6
1. TUJUAN SOP ini bertujuan untuk mengukur keberhasilan dalam pencapaian dan pelaksanaan Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran STIE MURA
2. RUANG LINGKUP Ruang lingkup kegiatan ini adalah evaluasi Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran STIE MURA.
3. DEFINISI 1) Visi adalah gambaran tentang masa depan yang dicita-citakan untuk diwujudkan dalam kurun waktu yang tegas dan jelas, serta menyatakan arah kegiatan lembaga secara spesifik, diketahui, dipahami dan menjadi milik bersama seluruh komponen pengelola Sekolah Tinggi yang diwujudkan melalui strategi-strategi dan kegiatan terjadwal 2) Misi adalah kegiatan Tridharma perguruan tinggi (pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat) yang merupakan upaya mewujudkan visi Sekolah Tinggi. 3) Tujuan adalah arah yang akan dicapai oleh masing-masing kegiatan pelaksanaan visi dan misi yang disusun secara realistis, unik, terfokus, dan keberhasilan pelaksanaannya dapat diukur dan relevan. 4) Sasaran adalah hasil yang realistis, unik, terfokus, dan keberhasilan pelaksanaannya dapat diukur dengan rentang waktu yang jelas dan relevan terhadap misi dan visi.
4. PERINGATAN Pengabaian SOP menyebabkan : 1) Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran STIE MURA tidak tercapai. 2) Tujuan STIE MURA tidak dapat diukur. 3) Sasaran tidak realitis dan tidak relevan. 4) Kegiatan STIE MURA akan inefisiensi.
SOP EVALUASI VISI MISI STIE MURA
Page 7
5. REFERENSI 1) Dasar hukum penyusunan identitas ini adalah : a. Undang-undang No.20 tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional b. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. c. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. d. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen. e. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 63 Tahun 2009 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidik. f. Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan. g. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi. h. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.
6. PIHAK YANG TERLIBAT 1) Ketua 2) Pembantu Ketua I, II dan III
7. KELEMBAGAAN 1) Kegiatan kelembagaan dikelola oleh satu tim yang ditunjuk berdasarkan SK Ketua. Kelembagaan pembuatan Visi dan Misi terdiri dari : a. Ketua sebagai pimpinan Sekolah tinggi yang bertanggung jawab dan koordinator kegiatan tingkat Sekolah tinggi. b. Pembantu Ketua sesuai dengan bidang tugasnya bertanggung jawab dan mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi. c. Anggota Senat Sekolah Tinggi sebagai anggota lembaga normatif Sekolah Tinggi yang bertanggungjawab memberi pertimbangan arah kebijakan Sekolah Tinggi.
SOP EVALUASI VISI MISI STIE MURA
Page 8
d. Kepala Prodi sebagai pimpinan Jurusan bertugas sebagai penanggung jawab dan koordinator kegiatan yang mengarahkan kegiatan keilmuan dan administrasi tingkat Jurusan. e. Ketua Lembaga/Kepala KPM sebagai penanggung jawab dan koordinator dalam pelaksanaan evaluasi Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran STIE MURA sesuai dengan bidangnya. f. Kepala BAUK sebagai pimpinan tenaga kependidikan yang berdasarkan persyaratan pendidikan dan keahliannya ditugaskan sebagai koordinator pengumpulan data administrasi umum dan keuangan. g. Kepala BAAK sebagai pimpinan tenaga kependidikan yang berdasarkan persyaratan pendidikan dan keahliannya ditugaskan sebagai koordinator pengumpulan data administrasi kemahasiswaan.
8. PROSEDUR 1. Persiapan a. Sekolah Tinggi 1) Ketua mengadakan rapat persiapan untuk menjelaskan rencana kegiatan dengan mengundang unit kerja (kelembagaan) terkait 2) Ketua memberitahu Senat Sekolah Tinggi tentang evaluasi Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran STIE MURA STIE MURA 3) Pembantu Ketua I, II, III, menjabarkan hasil evaluasi Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran STIE MURA sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing. 4) Kepala Prodi mengkoordinir kegiatan evaluasi Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran STIE MURA tingkat Jurusan. 5) Ketua Lembaga/Kepala UPT mengkoordinir kegiatan evaluasi Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran STIE MURA sesuai dengan bidangnya. 6) Biro Administrasi (Kepala BAUK, BAAK,) mengumpulkan data-data yang diperlukan dengan bekerjasama dengan unit kerja yang terkait sesuai dengan bidang kerjanya masing-masing. b. Biro Administrasi 1) Membuat undangan untuk penyelenggaraan kegiatan. 2) Mempersiapkan dokumen administrasi dan keuangan 3) Mempersiapkan sarana dan prasarana penunjang
SOP EVALUASI VISI MISI STIE MURA
Page 9
2. Pelaksanaan 1) Ketua memimpin rapat tentang evaluasi terhadap pengukuran dalam pencapaian Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Sekolah Tinggi yang dihadiri para Pembantu Ketua dan Senat Sekolah Tinggi. 2) Ketua mengundang Pembantu Ketua I, II, dan III, Ketua Lembaga/Kepala UPT, Biro Administrasi (Kepala BAUK, BAAK,) untuk membentuk tim kerja Evaluasi Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Sekolah Tinggi. 3) Tim Kerja mengkoordinir pelaksanaan evaluasi Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran sesuai dengan bidangnya. 4) Tim Kerja menyerahkan hasil evaluasi Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Sekolah Tinggi kepada Pembantu Ketua I untuk dikaji dan didiskusikan. 5) Pembantu Ketua Imenyerahkan hasil evaluasi Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Sekolah Tinggi dalam rapat Senat Sekolah Tinggi. 6) Ketua menerima hasil evaluasi Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Sekolah Tinggi yang telah dipaparkan dalam rapat Senat Sekolah Tinggi.
SOP EVALUASI VISI MISI STIE MURA
Page 10
