SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Matematika OLEH :

Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) DENGAN MEDIA LKS PADA MATERI BARISAN DAN DERET UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK PGRI 3 KOTA KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2015/2016

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Matematika

OLEH : BAGUS DWI JATMIKO NPM : 11.1.01.05.0031

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

UN PGRI KEDIRI 2015

Bagus Dwi Jatmiko | 11.1.01.05.0031 FKIP – Pendidikan Matematika

simki.unpkediri.ac.id || 1||











PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) DENGAN MEDIA LKS PADA MATERI BARISAN DAN DERET UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK PGRI 3 KOTA KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Bagus Dwi Jatmiko 11.1.01.05.0031 FKIP – Pendidikan Matematika [email protected] Yuni Katminingsih, S.Pd., M.Pd dan Drs. Darsono, M.Kom UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK Penelitian ini dilatar belakangi berdasarkan hasil belajar siswa di pelajaran matematika pada materi barisan dan deret yang kurang. Pembelajaran yang didominasi metode ceramah dan latihan-latihan soal untuk dipecahkan bersama mengakibatkan siswa tampak jenuh dan beraktifitas semaunya yang akhirnya mengganggu kegiatan belajar. Siswa juga kekurangan waktu untuk berdiskusi saat pembelajaran, sehingga hasil belajar siswa sulit meningkat. Permasalahan penelitian ini adalah (1) Bagaimana aktivitas guru selama penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dengan media LKS pada materi barisan dan deret? (2) Bagaimana aktivitas siswa selama penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dengan media LKS pada materi barisan dan deret? (3) Adakah pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dengan media LKS pada materi barisan dan deret terhadap hasil belajar? Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik penelitian Pre-Experimental, menggunakan rancangan One – Group Pretest – Posttest. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah lembar observasi, lembar Pretest dan Posttest dan uji hipotesis analisis uji t-test berpasangan. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1) Aktivitas guru dalam melaksanakan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dengan media LKS dengan sangat baik. Ditunjukkan pada, aktivitas guru pertemuan ke-1 sebesar 69,23% dan terletak pada kategori baik, pertemuan ke-2 sebesar 76,92% dan terletak pada kategori sangat baik, pertemuan ke-3 sebesar 84,61% dan terletak pada kategori sangat baik, dan pertemuan ke-4 sebesar 92,30% dan terletak pada kategori sangat baik. (2) Aktivitas siswa dalam pembelajaran meningkat secara klasikal. Ditunjukkan pada lembar observasi aktivitas siswa selama melakukan pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dengan media LKS pada materi barisan dan deret siswa kelas XI Akuntansi SMK PGRI 3 Kota Kediri tahun pelajaran 2015/2016. Pencapaian pada pertemuan ke-1 = 70% dengan kriteria baik, pertemuan ke-2 = 71% dengan kriteria baik, pertemuan ke-3 = 75% dengan kriteria sangat baik dan pertemuan ke-4 = 78% dengan kriteria sangat baik. (3) Dari data yang diperoleh, penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dengan media LKS dapat mempengaruhi hasil belajar siswa pada materi barisan dan deret. Selain dari data yang diperoleh, peneliti bisa mengatakan mempengaruhi hasil belajar berdasarkan pada hasil analisis uji t-test berpasangan.

Kata Kunci : Penerapan, Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS), Media Lks, Hasil Belajar.




I.

terjadinya

LATAR BELAKANG Menurut Dimyati (2010: 7) belajar,

perkembangan,

pendidikan

merupakan

dan suatu

belajar

perkembangan.

dan Pendidikan

merupakan proses interaksi yang mendorong

terjadinya

belajar.

peristiwa dan tindakan sehari-hari.

Dengan adanya belajar terjadilah

Dari sisi siswa sebagai pelaku belajar

perkembangan jasmani dan mental

dan

sebagai

siswa. Namun dalam pembelajaran

pembelajar, dapat ditemukan adanya

seringkali banyak permasalahan yang

perbedaan dan persamaan. Hubungan

dihadapi oleh seorang guru. Salah

guru dengan siswa adalah hubungan

satunya model yang digunakan guru

fungsional

dalam pembelajaran. Oleh karena itu,

dari

sisi

guru

dalam

arti

pelaku

pendidik dan pelaku terdidik. Dari

guru

segi tujuan yang akan dicapai baik

model pembelajaran yang sesuai bagi

guru

siswa

maupun

siswa

mempunyai

sama-sama

tujuan

tersendiri.

haruslah

mampu

demi

memilih

keberhasilan

pembelajaran.

Meskipun demikian, tujuan guru dan

Berbagai

upaya

telah

siswa tersebut dapat dipersatukan

dilaksanakan untuk menyelesaikan

dalam tujuan instruksional. Dari segi

masalah yang dihadapi. Salah satu

lama waktu tindakan, tindakan guru

dari upaya tersebut ialah dengan

mendidik dan mengajar terbatas,

pembelajaran

artinya sesuai lama studi jenjang

pembelajaran inovatif yang diduga

sekolah. Dari segi proses belajar dan

mampu membawa perubahan belajar

perkembangan

bagi siswa telah menjadi kebutuhan

merupakan

proses

ini,

wajib

perkembangan siswa sendirilah yang

konvensional telah usang karena

mengalami,

dipandang hanya

menghayatinya.

dan

guru.

Saat

internal siswa. Pada belajar dan

melakukan,

bagi

inovatif.

Pembelajaran

mengacu

pada

Sebaliknya

metode ceramah. Siswa sangat tidak

pendidikan adalah proses interaksi

nyaman bila pembelajaran hanya

antara guru dan siswa yang bertujuan

menggunakan metode ceramah.

meningkatkan perkembangan mental

SMK PGRI 3 Kota Kediri

sehingga menjadi mandiri dan utuh.

merupakan salah satu sekolah yang

Secara umum dapat dikatakan bahwa

telah

pendidikan

pembelajaran matematika. Namun

tindakan

merupakan yang

satuan

memungkinkan


menerapkan

berdasarkan

variasi

observasi

dalam

yang



dilakukan

peneliti,

pembelajaran

variasi

matematika

yang

belajar siswa dalam materi barisan dan deret.

digunakan masih sedikit dan siswa

Salah satu alternatif model

pun belum berani mengeluarkan ide-

pembelajaran

ide dan pendapatnya. Pembelajaran

memfasilitasi siswa untuk lebih aktif

matematika

adalah model pembelajaran Think

di

kelas

XI

masih

yang

didominasi metode ceramah dan

Pair

latihan-latihan soal untuk dipecahkan

pembelajaran

bersama. Akibatnya, banyak siswa

(TPS) dikembangkan oleh Frank

yang tampak jenuh dan beraktifitas

Lyman.

semaunya

akhirnya

kesempatan siswa untuk bekerja

mengganggu kegiatan belajar. Siswa

sendiri serta bekerja sama dengan

juga mendapat hasil belajar yang

orang lain. Keunggulan model ini

kurang, hal ini diketahui ketika guru

adalah optimalisasi partisipasi siswa,

memberikan

proses

yaitu memberi kesempatan delapan

pembelajaran berakhir. Dalam materi

kali lebih banyak kepada setiap siswa

barisan dan deret, siswa dihadapkan

untuk dikenali dan menunjukkan

pada persoalan yang rumit. Siswa

partisipasi mereka kepada orang lain.

sering mengalami kesulitan dalam

(Is Joni, 2012: 78)

membedakan antara barisan dan

Selain

yang

tes

ketika

Share

lebih

(TPS). Think

Model

Model

Pair

ini

Share

memberi

menggunakan

deret aritmatika atau barisan dan

pembelajaran,

deret geometri. Situasi pembelajaran

menggunakan media pembelajaran,

matematika di kelas selama ini

yaitu media LKS. Media LKS adalah

cenderung berpusat pada guru, dan

suatu

siswa

mengupayakan untuk meningkatkan

kurang

berkesempatan

mengembangkan

kreativitas

media

keefektifan

peneliti

model

pembelajaran

belajar

siswa

juga

yang

dalam

berpikirnya dan belum terlihat secara

pembelajaran dengan cara memberi

maksimal

pembelajaran.

kesempatan kepada siswa untuk

Diduga hal inilah yang menyebabkan

melakukan kegiatan kerja secara

siswa mendapat hasil belajar yang

perorangan

kurang. Disini peneliti menggunakan

kelompok. Kelebihan pembelajaran

model pembelajaran yang mampu

dengan menggunakan media LKS

memfasilitasi siswa untuk lebih aktif

adalah sebagai penguatan, pengayaan

dan kreatif serta menambah hasil

dan dasar pemberian umpan balik

dalam


ataupun

secara



ini

adalah

Pretest

–

kepada siswa.yang memuat tentang

penelitian

materi barisan dan deret.

Posttest ( tes awal dan akhir ).

Berdasarkan masalah tersebut

Analisis butir instrumen meliputi uji

di atas, maka peneliti tertarik dan

validitas, uji reliabilitas, uji prasyarat

berminat untuk melakukan penelitian

analisis terdiri dari uji normalitas dan

dalam bentuk penelitian kuantitatif

uji homogenitas. Selanjutnya untuk

dengan judul “Penerapan Model

menghitung

Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-

menggunakan analisis uji t untuk

Pair-Share (TPS) dengan Media

data berpasangan.

hipotesis

yaitu

LKS pada Materi Barisan Dan Deret Untuk Meningkatkan Hasil Belajar

III. HASIL DAN KESIMPULAN

Siswa Kelas XI SMK PGRI 3 Kota

Berdasarkan penelitian yang

Kediri Tahun Pelajaran 2015/2016.”

dilaksanakan diperoleh data sebagai berikut:

II.

Tabel 4.16 Selisih Nilai Pretest dan Posttest Siswa

METODE Penelitian ini dilaksanakan di SMK PGRI 3 Kota Kediri dengan sampel penelitian siswa kelas XI. Pendekatan penelitian pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif digunakan untuk mengolah data yang berupa angka yang diperoleh setelah penelitian. mengunakan

Penelitian teknik

ini

eksperimen,

yaitu One – Group Pretest – Posttest yaitu terdapat pre test sebelum diberi perlakuan. Dalam penelitian ini data yang diperlukan adalah data yang berupa angka

tentang

peningkatan

hasil

hasil belajar

belajar, untuk

mendapat data yang baik diperlukan instrument yang baik pula. Adapun instrumen yang digunakan dalam Bagus Dwi Jatmiko | 11.1.01.05.0031 FKIP – Pendidikan Matematika

No. Absen

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23.

Nilai Pretest

Nilai Postte st

57 55 58 64 51 57 64 58 69 72 54 69 64 54 50 55 64 64 63 49 74 70 65

78 71 83 84 74 76 77 75 85 86 80 78 85 76 74 71 81 85 82 80 85 87 77

Jumlah

1400

1830

Ratarata

60,87

79,57

Hasil

Selisih (𝑫𝒊 )

(𝑫𝒊 − 𝑫)

21 16 25 20 23 19 13 17 16 14 26 9 21 22 24 16 17 21 19 31 11 17 12 430

2,304 -2,696 6,304 1,304 4,304 0,304 -5,696 -1,696 -2,696 -4,696 7,304 -9,696 2,304 3,304 5,304 -2,696 -1,696 2,304 0,304 12,304 -7,696 -1,696 -6,696

belajar

(𝑫𝒊 − 𝑫)𝟐

5,310 7,267 39,745 1,701 18,527 0,093 32,440 2,875 7,267 22,049 53,353 94,006 5,310 10,919 28,136 7,267 2,875 5,310 0,093 151,397 59,223 2,875 22,832 602,870

siswa

menunjukkan perbedaan antara nilai pretest dan posttest, dimana hasil



belajar siswa mengalami peningkatan

Dimyati & Mujiono. 2006. Belajar dan

yang lebih baik. Yang sebelumnya

Pembelajaran.

hanya mendapatkan nilai rata-rata

Cipta.

hasil belajar sebesar 60,87 setelah diberikan

model

Jakarta:

Rineke

Dimyati & Mujiono. 2010. Belajar dan

pembelajaran

Pembelajaran.

kooperatif tipe Think Pair Share

Jakarta:

Rineke

Cipta.

(TPS) dengan media LKS, siswa

Hamalik, Oemar. 2005. Strategi Belajar

mengalami peningkatan hasil belajar

Mengajar. Bandung: Mandar Maju.

dengan nilai rata-rata 79,57. Selain

dari

Huda,

hasil

diatas,

Learning.

peneliti juga melakukan analisis uji ttest,

dimana

diperoleh

thitung

=

17,1274 > ttabel = 1,71714 untuk taraf

Miftahul.

2012.

Cooperative

Yogyakarta:

Pustaka

Pelajar. Isjoni.

2012.

Cooperative

Learning.

Bandung : Alfabeta.

signifikan 5% dengan df = 22. Maka

Juwita, Puteri. 2012. Penerapan Model

dengan demikian dapat dinyatakan

Pembelajaran Kooperatif Dengan

bahwa H0 ditolak dan Ha diterima.

Strategi TPS (Think Pair Share)

Dapat

Untuk

disimpulkan

pengaruh

bahwa

Meningkatkan

Prestasi

model

Belajar Matematika Sub Pokok

pembelajaran kooperatif tipe Think

Bahasan Rataan Hitung (Mean)

Pair Share (TPS) dengan media LKS

SMAK

pada

Skripsi.

materi

penerapan

ada

barisan

dan

deret

terhadap hasil belajar siswa kelas XI Akuntansi SMK PGRI 3 Kota Kediri tahun pelajaran 2015/2016.

St.

Augustinus

Tidak

Kediri.

dipublikasikan.

Kediri : UNP. Pratiwi, Ayu. 2014. Penerapan Metode Pembelajaran Think Pair Share dengan Media LKS pada Materi

IV.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2010. Penelitian

Persamaan

Kuadrat

Siswa Kelas X Titl 2 Smkn 1 Blitar

Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi

Tahun

Pelajaran

Aksara.

Skripsi.

Tidak

Arikunto, Suharsimi. 2012. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara.


terhadap

2013/2014. dipublikasikan.

Blitar : STKIP PGRI. Riyanto, Yatim. 2009. Paradigma Baru Pembelajaran. Jakarta: Kencana.



Sari, Meliana Kartika. 2013. Penerapan

Sunyoto, Dadang. 2011. Analisis Regresi

Model Pembelajaran Think Pair

dan Uji Hipotesis. Yogyakarta:

And Share (TPS) dan Powerpoint

Caps. Das Saliwarti.

Pada Materi Menggambar Grafik

Suprijono,

Agus.

Fungsi Kuadrat untuk Mengatasi

Learning.

Kesulitan Belajar Siswa Kelas X

Pelajar.

SMA

Negeri

Kabupaten

1

Tanjunganom

Nganjuk

Semester

Skripsi.

Tangga

Kediri : UNP. Sholeh,

Yogyakarta:

Pustaka

Model Paikem Gembrot dengan Alat

dipublikasikan.

Cooperative

Susanti, Juli Wiji. 2013. Penggunaan

Ganjil Tahun Pelajaran 2013/2014. Tidak

2009.

Peraga

Permainan

Matematika

Ular Untuk

Meningkatkan Pemahaman Siswa

Rahmat.

2012.

Upaya

pada Materi FPB dan KPK Siswa

Meningkatkan Pemahaman Konsep

Kelas IV SD Negeri Karangrejo 2

Matematika

Kabupaten Kediri Tahun Ajaran

Siswa

Melalui

Pembelajaran Guided Discovery

2013/2014.

(Penemuan Terbimbing). (Online) :

dipublikasikan. Kediri : UNP.

http://digilib.ump.ac.id/gdl.php?mo d=search, diunduh 19 Januari 2015. Sudjana.

2005.

Metode

Statistika.

Bandung: Tarsito.

Belajar

Mengajar.

Bandung: Remaj Rosdakarya. Sugihartono,

dkk.

Pendidikan.

2007.

2011.

Tidak

Panduan

Lengkap

Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Prestasi Pustaka Raya. Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses

Trianto.

Skripsi.

Nasional.

Sistem

Pendidikan

(Online)

:

http://www.inherent-

Psikologi

Yogyakarta:

tentang

UNY

dikti.net/files/sisdiknas.pdf, diunduh 1 Februari 2015.

Press. Sugiyono.

2010.

Metode

Penelitian

Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : Aflabeta. Sugiyono.

2013.

Metode

Penelitian

Pendidikan. Bandung : Alfabeta. Sumiati. 2007. Metode Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima. Bagus Dwi Jatmiko | 11.1.01.05.0031 FKIP – Pendidikan Matematika


SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Matematika OLEH :

Recommend Documents