PEMBUATAN VIDEO PENAWARAN PRODUK UNTUK MEDIA FANPAGE FACEBOOK PADA OVERDRIVE
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh Aditya Chandra Buana 10.12.4603
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2015
PEMBUATAN VIDEO PENAWARAN PRODUK UNTUK MEDIA FANPAGE FACEBOOK PADA OVERDRIVE Aditya Chandra Buana1), Dhani Ariatmanto2) 1) 2)
Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta
Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta
Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283 Email :
[email protected]),
Abstract - Making a video for a product catalog clothing or clothing has been highly developed in foreign countries, in Indonesia inversely, video catalogs for clothing is still very rare, most still use the regular catalog or catalog in print. So OverDrive also engaged in the clothing catalog is still using print media, not using a video-based kotalog. In order for the products offered by OverDrive can be seen more attractive and more attention to the maximum consumer catalog it needs to make a video. The concept used in making this video catalog is Vintage Summer Nature, because in taking pictures in the outdoors, such as forests, deserts, and old buildings as well as combined with the visual effects and motion graphics. With video catalog is expected to attract consumers and increase sales of products Overdrive. This video catalog will contain the output products summer Overdrive and recommendations for integrating clothing and also included the name, code, and product prices.
[email protected])
satunya Mars Radiance url: https://www.youtube.com/watch?v=YdJiUMDuxQ4. sebuah video penawaran produk pada Youtube, dengan mengimplementasikan berbagai efek spesial pada video penawaran produknya. Dari masalah tersebut akan dibuat sebuah video penawaran produk untuk OverDrive Merch, dengan mengimplementasikan special effect. Yaitu Pembuatan Video Penawaran Produk Untuk Media Fanpage Facebook pada Overdrive. 2. 2.1
Landasan Teori Tinjauan Pustaka Pembuatan video penawaran produk pernah dibuat sebelumnya, dengan berbagai macam aplikasi atau sarana yang digunakan. Beberapa karya ilmiah yang berhubungan dengan video penawaran produk: Wahyu Arfianto (2010) Judul Analisis FaktorFaktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Iklan Pada Media Televisi. Dalam penelitiannya, kualitas pesan, daya tarik iklan, dan frekuensi penayangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas iklan baik secara parsial maupun simultan. Media televisi adalah media yang saat ini masih dipercaya dapat menjangkau segmen pasar yang luas tapi dengan biaya yang mahal.[2] Dapat ditarik kesimpulan bahwa media untuk video penawaran atau iklan yang dapat menjangkau segmen yang luas adalah televisi, namun media televisi membutuhkan dana yang tidak sedikit. Karena OverDrive Merch masih terbilang baru dan belum besar serta belum mempunyai dana yang cukup untuk menggunakan media televisi, maka media yang relevan untuk OverDrive Merch saat ini adalah menggunakan media internet dengan memanfaatkan fasilitas Youtube dan Fanpage Facebook.
Keywords - video catalog, OverDrive, product, clothing. 1.
Pendahuluan Facebook menyediakan fasilitas khusus untuk menawarakan produk dan jasa yaitu Fanpage Facebook digunakan untuk membantu bisnis, merek, dan organisasi berbagi berita dan berhubungan dengan orang lain. Seperti profil, Anda dapat menyesuaikan Fanpage dengan menambahkan aplikasi, mengirimkan berita, mengadakan acara, dan lainnya. Orang yang menyukai Fanpage anda dan teman-temannya akan mendapatkan berita terbaru pada Kabar Berita.[1] OverDrive Merch adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang clothing untuk anak muda yang juga mempunyai Fanpage pada Facebook sebagai media untuk menawarkan berbagai macam produk yang dimilikinya, OverDrive Merch biasanya mengunggah foto-foto dari produknya untuk diperkenalkan pada para konsumennya yang juga me ‘like’ Fanpage Overdrive Merch, Overdrive Merch sendiri memiliki penggemar di Fanpage lebih dari 280 orang, url: https://www.facebook.com/overdrive.merch. Dengan hanya mengunggah foto-foto produk dan foto tersebut bersifat statis, terkadang ada konsumen yang ingin melihat produk dengan perspektif yang berbeda. Sekarang mulai berkembang lagi menawarkan produk melalui Fanpage Facebook menggunakan video, seperti yang dilakukan oleh beberapa perusahaan clothing dan juga pesaing OverDrive Merch salah
2.2
Video Video adalah teknologi pengiriman sinyal elektronik dari suatu gambar bergerak. Aplikasi umum dari sinyal video adalah televisi, tetapi dia dapat juga digunakan dalam aplikasi lain di dalam bidang teknik, saintifik, produksi dan keamanan. Kata video berasal dari kata Latin, "Saya lihat". Istilah video juga digunakan sebagai singkatan dari videotape, dan juga perekam video serta pemutar video.[3]
1
menggunakan Optical Effect, karena lebih menghemat biaya dan waktu dibanding Mechanical Effect.
2.3
Definisi Penawaran Produk / Periklanan Pengertian iklan dalam kamus bahasa Indonesia adalah berita pesanan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik pada barang dan jasa yang ditawarkan pemberitahuan kepada khalayak mengenai barang atau jasa yang dijual, dipasang di media massa atau di tempat umum. Dari definisi diatas, terdapat beberapa komponen utama dalam sebuah iklan yakni mendorong dan membujuk. Kesimpulan (Video Penawaran Produk) Dari definisi tentang video dan penawaran produk di atas, maka saya dapat simpulkan bahwa video penawaran produk yaitu menawarkan atau mempromosikan sebuah produk beserta spesifikasinya pada konsumen menggunakan media gambar gerak atau video. Video penawaran produk mirip dengan iklan televisi, perbedaanya video penawaran produk ini tidak untuk ditayangkan pada layar televisi, dikarenakan video penawaran produk membutuhkan durasi yang lebih panjang di bandingkan dengan iklan televisi dan lebih detail dalam menjelaskan tentang produk yang ditawarkan.
2.4.3 Perbedaan Special Effect dan Visual Effect Visual Effect berurusan dengan integrasi antara actor dengan CGI (Computer Generated Imagery) atau elemen lain, seperti miniatur dll. Jadi yang dibuat dengan komputer yang masuk dalam proses editing dikenal dengan CGI atau Visual Effect bukan Special Effect. 2.5 Proses Produksi Video Penawaran Produk 2.5.1 Pra Produksi Di pra-produksi ini semua perencanaan harus disusun dengan rapi dan terperinci untuk menghindari kesalahan-kesalahan minor ataupun mayor saat dilakukannya pengambilan gambar atau tahap produksi. 2.5.2 Produksi Di tahap produksi, tim produksi video biasanya dipimpin oleh seorang sutradara yang mempunyai peran untuk bertanggung jawab terhadap berjalannya produksi video yang sedang berjalan. 2.5.3 Pasca Produksi Tahap pasca produksi merupakan tahapan akhir dalam produksi video sebelum video siap disajikan atau di distribusikan.
2.4
Special Effect / SFX Special Effects atau Efek Spesial di dalam bahasa Indonesia, sering disingkat SFX atau SPFX banyak digunakan di dalam dunia film, pertelevisian dan hiburan. Dengan definisi ini, efek spesial tidak cuma terdapat dalam film, seperti yang diketahui masyarakat awam. Efek spesial tidak hanya berwujud gambar, tetapi memiliki pengertian luas. Jadi kalau kita sering melihat pertunjukan musik dengan segala macam sinar laser, kembang api, hal tersebut dapat pula dikategorikan sebagai efek spesial (Wijaya, Didik. 2003 ).[4]
3. 3.1
Analisis dan Perancangan Konsep OverDrive Merch Sasaran pasar OverDrive Merch adalah kalangan kaum muda yang memiliki idealisme dan kreatifitas yang tinggi, serta senang bergerak dan semangat. Maka desain-desain yang dikeluarkan OverDrive Merch lebih ke aliran pop modern serta simpel dan original. 3.2
Analisis Analisis sistem merupakan tahapan paling awal dari pengembangan sistem yang menjadi fondasi menentukan keberhasilan sistem yang dihasilkan nantinya. Tahapan ini sangat penting karena menentukan bentuk sistem yang harus dibangun.[5] 3.2.1 Analisis Kelemahan Sistem Menganalisis masalah juga merupakan bagian yang penting sebelum membuat sistem. Hal ini membantu dalam proses analisis masalah-masalah yang dihadapi pada saat OverDrive Merch menggunakan sistem yang lama atau sebelum video penawaran produk ini dibuat. Analisis terhadap kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman harus dilakukan untuk mengidentifikasi masalah. Panduan ini dikenal dengan SWOT analysis (Strength, Weakness, Opportunities, and Threat). Dari analisis ini biasanya didapatkan beberapa masalah dan akhirnya dapat menemukan masalah utamanya.
2.4.1 Fungsi Special Effect / SFX - SFX digunakan untuk menvisualisasikan scene yang tidak dapat dieksekusi dengan alat biasa. -
SFX digunakan untuk menghemat biaya yaitu, membuat film dengan hasil yang dahsyat tapi biayanya rendah.
-
SFX digunakan untuk melindungi aktor / pemain, misalnya saat pengambilan scene ledakan.
-
SFX digunakan untuk meningkatkan kualitas film yang sudah diambil, dengan cara menambahi, mengurangi maupun merubah elemen yang ada pada film.
2.4.2 Macam-macam Special Effect / SFX Secara trasdisional SFX dibedakan menjadi dua yaitu Optical Effect dan Mechanical Effect, Perbedaan terletak pada saat penggunaannya. Kalau Optical Effect mengacu pada manipulasi gambar setelah shooting, sedangkan Mechanical Effect mengacu pada saat gambar diambil. Dan pada video penawaran produk ini
3.2.1.1 Strength 1. Video penawaran produk ini dibuat dengan unsur special effect di dalamnya. 2. Sesuai dengan perkembangan jaman, video penawaran produk ini dapat diaplikasikan pada media-media sosial.
2
3. Sebagai media audio visual yang mampu memperkenalkan produk-produk tersebut.
Video yang diambil dengan kualitas HD berukuran 1920 x 1088 pixel dengan frame rate per detiknya berjumlah 25 gambar.
3.2.1.2 Weakness 1. Video penawaran produk ini tidak dapat dikembangkan, dalam arti pengembangan bisa dilakukan hanya melalui pembuatan video penawaran produk baru. Karena hasil akhir berupa file yang tidak dapat di update secara digital / secara proses sistem. 2. Video penawaran produk ini memiliki konsep yang diambil dari berbagai referensi video penawaran produk internasional, sehingga tidak memiliki orisinilitas ide dan konsep. 3. Tidak dapat ditayangkan di televisi dikarenakan resolusi dan file tipe ditujukan untuk penayangan pada facebook fanpage dan youtube, serta durasi yang terlalu panjang untuk iklan televisi.
4.1.2 Pemilihan Hasil Pengambilan Frame Tahap ini adalah memilih atau menyortir hasil dari pengambilan frame yang sudah dilakukan, karena dalam pengambilan frame atau gambar video pasti terdapat kesalahan yang tidak diinginkan, maka dalam satu scene rata-rata dilakukan 2 sampai 3 kali pengambilan gambar video. 4.1.3 Pembuatan Objek Grafis Pembuatan grafis menggunakan Corel Draw X6, walaupun tidak hanya satu desainnya namun dalam bembuatannya sama. Tinggal mengganti tipe nama barang dan harga. Desain grafis ini nantinya akan dimasukan dalam video kemudian di lakukan tracking. 4.1.4 Final Compositing & Editing 4.1.4.1 Pembuatan Video Time Lapse Time lapse adalah sekumpulan foto yang diambil dengan periode beraturan atau biasa disebut dengan footage, kemudian disusun jadi klip video pendek.
3.2.1.3 Opportunities 1. Memiliki perhatian lebih oleh calon konsumen, karena masih sangat sedikit yang menggunakan video penawaran produk oleh pesaing di Indonesia. 2. Mampu menjaring calon konsumen lebih banyak karena semakin banyaknya pengguna internet. 3. Semakin tingginya tuntutan tingkat pemasaran produk yang kreatif dan dapat menarik perhatian para calon konsumen.
4.1.4.2 Pemotongan dan Penyusunan Audio Video Pemotongan dan penyusunan sesuai dengan storyboard dilakukan pada Adobe Premiere Pro CS6, yang nantinya sebelum rendering final akan di render terlebih dahulu untuk menambahkan spesial efek pada video menggunakan Adobe After Effect CS6. 4.1.4.3 Pemberian Special Effect Tahap ini merupakan tahap penambahan berbagai efek spesial yang dibutuhkan, seperti Burn leak, Tracking untuk label harga, masking, coloring, dll.
3.2.1.4 Threat 1. Brand lain yang bergerak di bidang yang sama memiliki kesempatan yang sama untuk membuat video penawaran produk dengan kualitas serupa yang dapat memicu munculnya persaingan. 2. Munculnya video penawaran produk dari brand lain yang memiliki kualitas lebih bagus, karena sifat video ini yang bersifat statis/tidak bisa dikembangkan. 3. Faktor penciptaan video penawaran produk yang memberikan keuntungan dapat menimbulkan persaingan pada industri kreatif video penawaran produk, sehingga rentan penjiplakan ide dan konsep.
4.1.2 Rendering Final Karena nantinya akan melewati tahapan testing, maka rendering dilakukan dua kali. Render dengan format .MP4, merubah module output menjadi MPEG4. Render dengan format .AVI, merubah video codec menjadi DV PAL. 4.1.3 Testing Testing adalah proses pemeriksaan video dengan tujuan tertentu dalam menemukan kesalahan sebelum dipublikasikan. Dan dalam tahap ini terfokus pada penentuan format video antara .AVI dengan video codec DV PAL dan .MP4 / MPEG4. PERBANDINGAN .AVI .MP4 Frame Size 720 X 576 720 X 576 Data Rate 28779kbps 3919kbps Bit Rate Video 30315kbps 4044kbps Bit Rate Audio 1536kbps 125kbps File Size 651 MB 86,8 MB Dengan pertimbangan bahwa file ini akan di upload dan kecepatan internet di Indonesia yang tidak
4. Implementasi Dan Pembahasan 4.1 Proses Produksi Pembuatan 4.1.1 Pengambilan Frame Kamera yang digunakan adalah kamera DSLR Canon EOS 700D dengan resolusi 18 Megapixel. Total video yang diambil berjumlah 72 file video dengan 2 kamera. Setiap kamera memiliki angle shoot yang berbeda-beda.
3
begitu bagus, maka diambil keputusan bahwa .MP4 yang akan digunakan.
1. Konsep, naskah, storyboard yang telah dibuat harus menjadi acuan dalam implementasi pengambilan gambar / video. 2. Pastikan untuk melakukan teknik tracking buat terlebih dulu titik tracking dengan warna yang kontras dengan background, karena apabila warna titik tracking hampir sama dengan background tracker akan susah mendeteksi. 3. Untuk menggunakan masking diusahakan pergerakan objek jangan terlalu cepat, karena akan menyulitkan pada proses editing. 4. Hitung durasi time lapse dengan jumlah foto yang harus diambil untuk footage. Karena apabila foto yang diambil jumlahnya kurang maka durasi time lapse tidak akan tercapai, lebih baik jumlah foto dilebihkan dari hitungan durasi. Misal time lapse berdurasi 2 detik, dengan hitungan 25 per frame maka foto yang harus di ambil adalah 50 foto. Lebih baik ambil 55 foto atau lebih.
4.1.4 Upload Youtube & Facebook Fanpage Menggunakan aplikasi Youtube For Page, setelah terinstal pada facebook fanpage, hanya tinggal copy url video penawaran produk yang ada pada Youtube ke aplikasi Youtube For Page.
Daftar Pustaka
Gambar 4.1 Tampilan Video Penawaran Produk Fanpage
[1] https://www.facebook.com/help/281592001947683/ [2] Arifianto, Wahyu. (2010). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Iklan Pada Media Televisi (Studi Pada Iklan Produk Honda). Skripsi pada Strata-1 Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro. Semarang: tidak diterbitkan [3] Nugroho, Sarwo, S.Kom, M.Kom, 2014. Teknik Dasar Videografi. Yogyakarta: Andi Offset [4] Wijaya, Didik, 2006. Special effect history and techniques. Escaeva [5]Hanif Al Fatta, 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Offset
5. Penutup 5.1 Kesimpulan dan Saran 5.1.1 Kesimpulan Melalui tahap-tahap yang telah dikerjakan selama proses pembuatan video penawaran produk OverDrive Merch, serta berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan dalam bab-bab sebelumnya, maka penulis dapat menarik beberapa kesimpulan, yaitu sebagai berikut: 1. Dalam proses pegambilan gambar, penulis rata-rata melakukan 3 kali pengulangan adegan dalam 1 scene untuk memperkaya angle agar lebih variatif. 2. Apabila penempatan objek tracking tidak diperhitungkan dalam proses pengambilan video gambar, maka akan terlihat sedikit dipaksakan penempatannya. 3. Tidak bisa hanya mengandalkan track point dalam menerapkan tracking. Karena ada situasi dimana background tracking tidak dapat diberikan track point. 4. Sebelum memproduksi sebuah video penawaran produk ada beberapa hal yang harus dilakukan yaitu memilih tema dan konsep, memperkirakan biaya dan waktu, membuat jadwal produksi, pemilihan talent, menetapkan lokasi shooting, pemilihan pakaian pelengkap, mengadakan pertemuan pra produksi untuk membahas tentang proses produksi.
Biodata Penulis Aditya Chandra Buana, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2015. Dhani Ariatmanto, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta. Memperoleh gelar Magister Komputer (M.Kom) Program Pasca Sarjana Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta. Saat ini menjadi Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta.
5.1.2 Saran Pembuatan video penawaran produk OverDrive Merch ini masih mempunyai banyak kelemahan, untuk itu beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan video penawaran produk dengan mengimplementasikan special effect adalah:
4