1
Kamis, 19 Januari 2012
DAILY RESEARCH Statistics
Highlight
Opening Today
Nikkei
AORD
Change
Index DJIA S&P 500 FTSE 100 CAC 40 DAX NIKKEI 225 HANGSENG STI SHENZHEN SHANGHAI Commodities Oil (US$/barrel) CPO (RM/M.T) Gold (USD/T.oz) Nikel (USD/M.T Timah (USD/M.T) Coal (USD/M.T) Exchange IDR/USD USD/EUR JPY/USD IDR/SGD IDR/AUD
Last 12578.95 1308.04 5702.37 3264.93 6354.57 8550.58 19686.92 2795.4 837.4 2266.38
Chg 96.88 14.37 8.42 (5.06) 21.64 84.18 59.17 (20.45) (22.85) (32.00)
Price 101.5 3180 1660.8 19525 21650 114.15 Rates 9010 1.286 76.74 7051.84 9371.4
% 0.78 1.11 0.15 (0.15) 0.34 0.99 0.30 (0.73) (2.66) (1.39)
Chg 0.24 16.00 6.40 (80.00) 0.00 1.20
% 0.24 0.51 0.39 (0.41) 0.00 1.06
Chg (110.00) 0.01 (0.03) (7.08) (44.77)
Dual Listed USD IDR TLK.NYSE 31.02 6987.26 IIT.NYSE 30.37 5472.67
% (1.21) 0.94 (0.04) (0.10) (0.48)
Chg 0.50 0.62
% 1.64 2.08
Top Gainers VOKS BIPI‐W TRIL SDRA WICO
IDR 1,230 88 73 290 69
% 23 20.50 15.90 11.50 11.30
Chg 230 15 10 30 7
Top Losers KBRI‐W2 UNIT BVIC‐W2 META‐W UNSP‐W2
IDR 21 325 40 159 109
% (32.30) (17.70) (11.10) (9.70) (6.80)
Chg (10) (70) (5) (17) (8)
Top Value BMRI BBRI UNTR BBNI ASII
IDR 6,950 7,050 29,250 3,725 77,800
% 2.20 1.40 3.00 0.70 0.60
(miliar) 1,094 B 539 B 511 B 501 B 465 B
Top Volume BIPI‐W ELTY PNLF ENRG BIPI
IDR 88 143 150 210 240
% 20.50 (2) 5.60 (2.30) 9.10
(juta) 1,333.693 687.470 661.329 536.192 492.905
• • • •
IMF berencana tambah kapasitas dana pinjaman USD 500 miliar. Moody’s naikkan peringkat utang Indonesia. FREN akan right issue 1.3 miliar. TPIA realisasikan investasi USD 145 juta.
Market Preview
A
ksi beli kembali berlanjut pada perdagangan kemarin, terutama dimotori saham perbankan dan barang konsumsi. Arus dana asing yang masuk mencapai hampir Rp.595 miliar dalam bentuk pembelian bersih asing menjadi penopang utama penguatan indeks. IHSG kemarin ditutup naik 23,373 poin di posisi 3978,128. Nilai transaksi di Pasar Reguler meningkat menembus Rp.4 triliun di atas rata-rata harian pekan 3,978.12 kemarin yang sebesar Rp.3,5 triliun. IHSG 23.37 Besarnya minat melakukan pembelian Change 0.59 di pasar saham kemarin terutama Change (%) Change (%/ytd) 4.08 merespon dinaikkannya peringkat Total Value (IDR triliun) 5.188 utang Indonesia oleh Moody’s Total Volume (miliar saham) 6.620 Investors Service menyusul langkah Net Foreign Buy (IDR miliar) 595.871 yang sama yang dilakukan oleh Fitch Up: 123 Down: 129 Unchange: 107 Ratings pada pertengahan Desember lalu. Moody’s menaikkan peringkat utang Indonesia menjadi Baa3 dari sebelumnya Ba1 dengan outlook stable. Kenaikan peringkat tersebut semakin menegaskan posisi perekonomian Indonesia yang relatif kuat di tengah gejolak perekonomian global akibat krisis utang zona Euro. Pasca dinaikkannya peringkat utang Indonesia tersebut, nilai tukar rupiah atas dolar AS menguat 48 poin menjadi Rp.9160/US dolar. Yield obligasi global bond Indonesia jangka waktu 30 tahun turun 5 bp menjadi 5,30% dan premi CDS Indonesia turun 10 bp. Kenaikkan peringkat investasi Indonesia tersebut mengindikasikan turunnya resiko berinvestasi di Indonesia sehingga berpeluang memicu kenaikan harga aset keuangan di Indonesia., termasuk harga saham. Sementara dari sisi perkembangan eksternal, perekonomian dua negara raksasa ekonomi dunia, AS dan China, juga menunjukkan perkembangan positif. Data -data ekonomi yang keluar dari dua negara tersebut menunjukkan tren pertumbuhan. Tadi malam indeks utama bursa AS kembali bergerak di teritori positif. Indeks DJIA dan S&P 500 ditutup naik masing-masing 0,78% dan 1,11%. Penguatan di Wall Street tersebut dipicu kenaikan output industri di AS Desember lalu dimana naik 0,9%, kenaikan tertinggi sejak Desember 2010 lalu. Di sektor perumahan, indeks kepercayaan perusahaan pembangunan perumahan (The PHLX housing index) Januari meningkat 3,1% ke level tertinggi dalam empat setengah tahun terakhir. Pernyataan IMF yang akan membantu likuiditas negara-negara yang terkena krisis utang zona Euro dengan menyiapkan dana sebesar USD600 miliar turut mendongkrak harga saham di AS. Melihat perkembangan perekonomian domestik dan eksternal yang semakin kondusif tersebut, aksi beli diperkirakan akan kembali berlanjut. Secara technical, IHSG bergerak dalam uptrend channel. Perdagangan saham hari ini akan kembali mencoba menembus level psikologis di 4000 dengan resisten pertama di 3990 dan kedua di 4020. Sedangkan level support ada di 3950 dan support dua di 3019. IHSG S1 3950 S2 3910 ; R1 3990 R2 4020
Kamis, 19 Januari 2012
News Update
•
IMF Berencana Tambah Kapasitas Dana Pinjaman US$ 500 Miliar. Dana Moneter Internasional (IMF) berniat menambah kapasitas dana pinjaman sekitar US$ 500 miliar untuk melindungi ekonomi global dari krisis utang Eropa yang semakin memburuk. Kapasitas dana pinjaman IMF yang tersedia saat ini sebesar US$ 385 miliar dan IMF ingin menaikkan menjadi US$ 885 miliar setelah memperkirakan bakal ada selisih pembiayaan global sebesar US$ 1 triliun dalam dua tahun ke depan jika ekonomi semakin memburuk. Selain itu, IMF juga berencana menyediakan dana US$ 100 miliar yang akan digunakan sebagai bantalan proteksi. (Kontan Online)
•
Moody's Beri RI Gelar Invesment Grade. Setelah lembaga pemeringkat Fitch Rating menaikkan rating utang Indonesia ke level investment grade, kini giliran lembaga pemeringkat Moody's yang menaikkan peringkat bagi obligasi Indonesia denominasi rupiah dan asing. Obligasi Indonesia telah dinaikkan menjadi Baa3 dari Ba1 dengan outlook stabil. Dalam paparanya, Moody's mengatakan ada empat pendorong utama yang menjadikan Indonesia masuk ke level investmen grade. Pertama, Mood's melihat metrik keuangan Indonesia telah sejalan dengan negara-negara yang memiliki rating utang Baa. Kedua, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tinggi telah menunjukan bahwa ekonomi Indonesia tahan terhadap guncangan eksternal yang besar. Ketiga, adalah kebijakan dan sistem-sistem yang diterapakan oleh pemerintah mampu mengatasi kerentanan keuangan. Dan terakhir adalah sistem perbankan sehat yang mampu bertahan dari stress test. Menurut Moody's ketahanan Indonesia terhadap guncangan eksternal yang besar, menunjuk tren pertumbuhan berkelanjutan yang tinggi dalam jangka menengah. Penilaian lebih juga merujuk dari kekuatan ekonomi Indonesia yang ditopang oleh kenaikan dalam investasi, pembangunan infrastruktur serta reformasi kebijakan dan sistem keuangan yang dikelola dengan baik. Selain itu, pertumbuhan yang kuat juga disertai oleh kesehatan dalam pembayaran utang. Didukung oleh Foreign Direct Investment (FDI) yang semakin, menyebabkan ekspektasi inflasi menjadi lebih baik dan dapat bertahan di tingkat yang lebih stabil dan lebih rendah. Sedangkan dari sisi manajemen fiskal, Moody's melihat saat ini kebijakan yang diterapkan cukup baik, indikatornya adalah defisit anggaran berada pada tingkat yang sangat rendah, dan beban utang pemerintah sebagai terhadap PDB (debt to GDP) yang rendah. Selain obiligasi jangka panjang mata uang rupiah, plafon obligasi asing juga dinaikkan menjadi Baa2 dari Baa3, sedangkan jangka panjang mata uang rupiah caping atas deposito selaras dengan rating obligasi pemerintah di Baa3. Selain itu, jangka pendek dan deposito obligasi berdenominasi rupiah juga diupgrade ke P-3. Prospek untuk batas atas ini stabil. (Okezone)
•
FREN Akan Terbitkan 1,3 Miliar Right Issue. Selain akan melakukan reverse stock, PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) juga akan menerbitkan saham baru alias right issue. "Rencananya kami akan terbitkan sebanyak-banyaknya 1,3 miliar saham baru seri C dengan nilai nominal Rp 100," kata Direktur Keuangan FREN Antony Susilo. Artinya, perusahaan halo-halo ini akan mendapatkan dana segar mencapai Rp 1,7 triliun. Lebih lanjut Antony bilang jika right issue yang akan dikeluarkan FREN tersebut, setara sekitar 60% dari total saham perusahaan. Untuk memuluskan rencananya tersebut, manajemen FREN akan kembali melakukan RUPSLB pada 6 Februari mendatang. (Kontan Online)
•
PWON Targetkan Pendapatan Rp 1,7 triliun Di Tahun Ini. PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) optimistis bisa mengantongi pendapatan sebesar Rp 1,7 triliun di tahun ini. Pencapaian laba bersih sepanjang 2012 diharapkan bisa mencapai 28% dari total pendapatan. Jika dibandingkan dengan pendapatan sampai akhir tahun lalu yang sebesar Rp 1,5 triliun, ini artinya PWON berharap bisa mengerek pendapatan sebesar 13,33% di tahun ini. Sedangkan untuk marketing sales, perusahaan menargetkan bisa menggenjot hingga mencapai Rp 1,5 triliun. Perseroan yakin, dengan iklim investasi yang positif di 2012 dan didukung suku bunga yang rendah, serta inflasi yang terkendali, bisa mendongkrak permintaan. Tahun ini PWON berencana berekspansi dengan meluncurkan menara perkantoran dan kondominium Kota Kasablanka. Rencananya, pada pertengahan tahun ini, PWON juga akan mulai mengoperasikan pusat perbelanjaan baru di kota Kasablanka dengan net leasable area lebih dari 110.000 m2, didukung anchor tenant Sogo, Carrefour, Ace, Informa dan bioskop XXI. Selain itu, perusahaan juga akan mengembangkan pusat perbelanjaan Tunjungan Plaza V (TP V) di Surabaya, yang dilengkapi gedung perkantoran berikut kondominium. Jika TP V berhasil dirampungkan, maka bangunan ini akan menjadi gedung tertinggi di Surabaya. PWON juga akan melakukan pengembangan kondominium di Pakuwon City, Surabaya. Belanja modal atau capital expenditure (capex) yang dibutuhkan untuk melakukan ekspansi tersebut di tahun ini mencapai Rp 1,3 triliun yang berasal dari kas internal dan pinjaman bank.(Kontan Online)
•
Chandra Asri Realisasikan Investasi USD145 Jt. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) merealisasikan investasinya berupa pembangunan pabrik butadiene pertama di Indonesia berkapasitas 100.000 ton per tahun. Pabrik senilai USD145 juta itu dibangun di Cilegon, Banten. Butadiene adalah bahan yang dapat diolah lebih lanjut menjadi Styrene Butadiene Rubber (SBR), Acrylonitrile Butadiene Styrene (ABS), Styrene Butadiene Latex (SBL), dan lainnya. SBR sendiri adalah merupakan bahan untuk pembuatan karet sintetis sebagai bahan baku utama di industri ban dan komponen automotif yang berbasis karet. Rencananya, pabrik tersebut akan mulai beroperasi tahun 2013 mendatang. Pabrik tersebut menggunakan bahan baku berupa crude C4 serta dilengkapi fasilitas butane-1 extraction berkapasitas 40.000 ton per tahun yang akan digunakan sebagai bahan penolong pembuatan polyethylene (PE). Selain itu, perseroan juga merealisasikan investasi lainnya yakni peningkatan kapasitas pabrik Polypropylene (PP) dari 360.000 ton per tahun menjadi 480.000 ton per tahun. Investasi itu senilai Rp300 miliar. (Okezone)
2
Kamis, 19 Januari 2012
Stock Picks BBRI 6900-7250. Rasio pendapatan bunga bersih dibandingkan aktiva produktif bank umum (NIM) di Indonesia per November lalu mencapai 5,91%. Ini merupakan rasio NIM tertinggi sejak 2005. Relatif tingginya rasio NIM perbankan Indonesia terutama disebabkan porsi dana murah di simpanan pihak ketiga yang cenderung meningkat. Fitch Ratings, juga menilai profitabilitas perbankan Indonesia cenderung lebih tinggi dibandingkan negara-negara ASEAN lainnya. Ini tercermin dari estimasi laba dibandingkan rata-rata aset (ROAA) perbankan di Indonesia yang mencapai sekitar 2,5%. Sementara rasio ROAA di Malaysia diperkirakan 1,2%, Filipina 1,4%, Singapura 1%, Thailand 1,4% dan Vietnam 1,1%. Salah satu emiten bank yang mencatatkan NIM tinggi yakni Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), yang mencapai di atas 10% per September 2011. Rasio ROA juga relatif di atas rata-rata bank mencapai 4,67%. Melihat rasio profitabilitas yang relatif tinggi, saham bank BUMN tersebut layak untuk masuk dalam portofolio investor. Laba bersih Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini tumbuh 56,7% mencapai Rp.10,4 triliun dibandingkan periode yang sama 2010 sebesar Rp.6,6 triliun. Pertumbuhan laba tersebut terutama ditopang kenaikan pendapatan bunga bersih 27%. Pertumbuhan kredit sepanjang periode tersebut tumbuh 21,6% mencapai Rp.278,2 triliun. Sedangkan DPK juga tumbuh dalam besaran yang hampir sama 21,6% mencapai Rp.312,4 triliun. Struktur DPK perseroan didominasi oleh dana yang berbeban bunga (cost of fund) murah seperti giro dan tabungan yang mencapai 58% dari total DPK yang ada. Ini membuat biaya dana perseroan turun menjadi 4,78% dari periode yang sama tahun 2010 sebesar 4,9%. Sedangkan struktur penyaluran kredit perseroan untuk sektor mikro, kecil, dan menengah (UMKM) masih mencapai 79,37%. Rasio permodalan (CAR) BBRI mencapai 14,84% naik dari 13,36%. Sedangkan rasio NPL (gross) turun dari 4,28% menjadi 3,34%. Dari gambaran kinerja perseroan tersebut, BBRI sepanjang tahun 2011 lalu menunjukkan pertumbuhan positif. Kemarin harga saham BBRI ditutup naik 1,4% di Rp.7050. Pada harga tersebut saham BBRI ditransaksikan dengan PBV 3,7x (2011) dan PBV 2,9x (E/12), Secara historis saham BBRI ditransaksikan dengan rata-rata PBV 3,2x. Pada PBV 3,2x, saham BBRI berpeluang mencapai target harga di Rp.7700. Berdasarkan technical, pergerakan harga saham BBRI masih bergerak di atas MA50, yang mengindikasikan masih terjadinya tren bullish atas saham emiten perbankan ini. Indikator stochastic telah membentuk goden cross, mengindikasikan terjadinya reversal trend menjadi uptrend. Kemarin harga sahamnya berhasil ditutup di level resistennya di Rp.7050. Harga tertingginya dalam setahun terakhir ada di Rp.7250 (2/8). Sedangkan level support ada di Rp.6750. Maintain Buy
3
Kamis, 19 Januari 2012
Stock Picks 4
CPIN 2225-2350. PT Charoen Pokphand Indonesia menargetkan penjualan tahun 2011 tumbuh 15% menjadi Rp.17,33 triliun dibandingkan penjualan 2010 sebesar Rp.15,1 triliun. Pertumbuhan penjualan tahun 2011 lalu didorong kenaikan harga jual produk menyusul kenaikan harga bahan baku pakan ternak. Kenaikan pendapatan ini diperkirakan akan menopang pertumbuhan laba bersih 2011 sebesar 10% menjadi Rp.2,43 triliun dibandingkan tahun sebelumnya Rp.2,21 triliun. Marjin bersih diperkirakan mencapai 14% naik dari 9,8% tahun 2010. Bisnis CPIN selama ini ditopang oleh tiga segmen produknya yakni pakan ternak, anak ayam usia sehari (DOC), dan produk ayam olahan. Untuk tahun ini, pendapatan usaha produsen pakan ternak ini, diperkirakan bisa tumbuh 10,5% mencapai Rp.19,15 triliun. Dengan asumsi marjin bersih 14,8%, maka laba bersih bisa mencapai Rp.2,83 triliun, tumbuh 16,5% dari tahun sebelumnya. Ini berarti EPS mencapai Rp.172,7 (E/12). Kemarin harga sahamnya ditutup naik Rp.75 di Rp.2325. Kenaikan harga DOC hingga 50% akibat musim hujan ikut mendorong aksi beli atas saham CPIN kemarin. Pada harga Rp.2325, CPIN ditransaksikan dengan PE 15,5x dan PE 13,5x (E/12). Tahun ini harga saham CPIN berpeluang ditransaksikan dengan PE sektor sekitar 15x atau berpeluang mencapai target harga Rp.2600. Secara technical resisten CPIN ada di Rp.2350. Sedangkan level support ada di Rp.2225. Harga terbaik melakukan pembelian di level Rp.2250-Rp.2300 atau apabila berhasil break Rp.2350. Trading Buy
Kamis, 19 Januari 2012
Stock Picks CTRA 570-640. Kemarin harga saham CTRA ditutup naik 7% lebih di Rp.590. Kenaikan harga sahamnya tersebut sejalan dengan meningkatnya kinerja usahanya sepanjang 2011 lalu. Marketing sales CTRA tahun 2011 lalu mencapai Rp.3,62 triliun naik 111% dari tahun sebelumnya. Pencapaian tersebut di atas target untuk 2011 lalu sebesar Rp.3,18 triliun. Kenaikan pendapatan CTRA 2011 lalu ditopang oleh peluncuran 9 proyek baru dimana proyek baru tersebut memberikan kontribusi sebesar Rp.1,11 triliun atau 30% dari total marketing sales. Tahun ini perseroan menargetkan pertumbuhan laba bersih sebesar 50%. Untuk mencapai target laba tersebut, perseroan menganggarkan belanja modal sebesar Rp.2 triliun. Pertumbuhan labanya tahun ini akan ditopang oleh pemasukan dari proyek Ciputra World Satrio yang akan rampung pertengahan tahun ini. Dengan tren suku bunga murah yang diterapkkan BI saat ini akan berdampak positif bagi pertumbuhan bisnis properti di Tanah Air. Pada harga Rp.590, saham CTRA ditransaksikan pada PE 19,4x (E/12), relatif tinggi ketimbang rata-rata sektornya sebesar 18,26x. Dilihat dari nilai buku (BV), harga sahamnya ditransaksikan dengan PBV 1,2x, sedikit di atas rata-rata industri sebesar 1,15x. Namun secara technical peluang penguatan masih terbuka dengan target resiten ada di Rp.640 dan support di Rp.550. Kemarin grafik harga sahamnya membentuk candle marubozu yang mengindikasikan peluang penguatan kembali harga sahamnya. Indikator stochastic telah membentuk golden cross yang mengindikasikan tren pembalikan arah menjadi bullish trend,. Trading Buy
Saham Pilihan : ADRO 1800-1840 Trading Buy BMRI 6900-7400 Maintain Buy INDF 4775-4975 Maintain Buy BUMI 2475-2600 Buy break 2550 BBTN 1210-1250 Buy break 1240 ASII 77500-78700 Sell on Strength UNTR 28800-29900 Sell on Strength
5
Kamis, 19 Januari 2012
Technical View EMITEN
LAST PRICE
IHSG
3,978.13
AALI LSIP SGRO UNSP
22,300.00 2,425.00 3,175.00 305.00
ADRO ANTM BORN BUMI DEWA DOID ENRG HRUM INCO ITMG MEDC PTBA TINS
1,820.00 1,720.00 870.00 2,525.00 87.00 670.00 210.00 7,300.00 3,425.00 39,100.00 2,500.00 19,550.00 1,740.00
CPIN INTP KRAS NIKL SMCB SMGR
2,325.00 18,600.00 870.00 285.00 2,275.00 12,350.00
ASII GJTL
77,800.00 2,900.00
INDF KLBF UNVR
4,850.00 3,525.00 20,000.00
ADHI ASRI CTRA CTRP ELTY KIJA PTPP WIKA
660.00 485.00 590.00 590.00 143.00 186.00 530.00 168.00
INDY ISAT JSMR PGAS TLKM
2,650.00 5,450.00 4,375.00 3,275.00 7,000.00
BBCA BBKP BBNI BBRI BDMN BMRI
7,950.00 640.00 3,725.00 7,050.00 4,625.00 6,950.00
AKRA BNBR MNCN UNTR
3,500.00 51.00 1,310.00 29,250.00
RESISTANCE 1
RESISTANCE 2
3,988.44 3,998.75 PERTANIAN 22,383.33 22,466.67 2,483.33 2,541.67 3,216.67 3,258.33 313.33 321.67 PERTAMBANGAN 1,830.00 1,840.00 1,726.67 1,733.33 890.00 910.00 2,558.33 2,591.67 89.00 91.00 683.33 696.67 215.00 220.00 7,350.00 7,400.00 3,450.00 3,475.00 39,383.34 39,666.67 2,525.00 2,550.00 19,633.33 19,716.67 1,750.00 1,760.00 INDUSTRI DASAR DAN KIMIA 2,350.00 2,375.00 18,700.00 18,800.00 883.33 896.67 291.67 298.33 2,316.67 2,358.33 12,516.67 12,683.33 ANEKA INDUSTRI 78,316.67 78,833.34 2,950.00 3,000.00 INDUSTRI BARANG KONSUMSI 4,883.33 4,916.67 3,550.00 3,575.00 20,100.00 20,200.00 PROPERTI DAN KONSTRUKSI 676.67 693.33 490.00 495.00 600.00 610.00 593.33 596.67 145.67 148.33 190.00 194.00 546.67 563.33 168.67 169.33 INFRASTRUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI 2,733.33 2,816.67 5,500.00 5,550.00 4,408.33 4,441.67 3,291.67 3,308.33 7,033.33 7,066.67 KEUANGAN 8,000.00 8,050.00 650.00 660.00 3,750.00 3,775.00 7,116.67 7,183.33 4,666.67 4,708.33 7,016.67 7,083.33 PERDAGANGAN, JASA DAN INVESTASI 3,550.00 3,600.00 52.33 53.67 1,320.00 1,330.00 29,533.33 29,816.67
SUPPORT 1
SUPPORT 2
3,957.84
3,937.55
22,183.33 2,383.33 3,141.67 298.33
22,066.67 2,341.67 3,108.33 291.67
1,800.00 1,706.67 860.00 2,483.33 86.00 663.33 205.00 7,250.00 3,400.00 38,833.34 2,475.00 19,483.33 1,730.00
1,780.00 1,693.33 850.00 2,441.67 85.00 656.67 200.00 7,200.00 3,375.00 38,566.67 2,450.00 19,416.67 1,720.00
2,275.00 18,400.00 863.33 276.67 2,241.67 12,016.67
2,225.00 18,200.00 856.67 268.33 2,208.33 11,683.33
76,966.67 2,875.00
76,133.34 2,850.00
4,783.33 3,475.00 19,800.00
4,716.67 3,425.00 19,600.00
646.67 480.00 570.00 583.33 140.67 183.00 506.67 167.67
633.33 475.00 550.00 576.67 138.33 180.00 483.33 167.33
2,583.33 5,400.00 4,333.33 3,241.67 6,933.33
2,516.67 5,350.00 4,291.67 3,208.33 6,866.67
7,900.00 630.00 3,675.00 6,916.67 4,591.67 6,816.67
7,850.00 620.00 3,625.00 6,783.33 4,558.33 6,683.33
3,450.00 50.33 1,300.00 28,833.33
3,400.00 49.67 1,290.00 28,416.67
6
Kamis, 19 Januari 2012
Corporate Action
RIGHT ISSUE
RASIO
MASA 2:1 MDLN 20:21
HARGA HARGA PENOMILAKSANAAN NAL
Rp. 140
Rp. 500
Rp. 250
Rp. 250
STOCK SPLIT & REKETERANGAN VERSE STOCK
FREN
Reverse Stock
JADWAL
KETERANGAN 7
27‐Dec‐11 Cum HMETD di Pasar Reguler 30‐Dec‐11 Recording Date 2‐Jan‐12 Distribusi HMETD 1‐Mar‐12 Pencatatan Efek di Bursa 03/01/12 ‐ 11/01/12 Periode Perdagangan HMETD 01/01/12 ‐ 11/01/12 Periode Pelaksanaan HMETD 05/01/12 ‐ 13/01/12 Periode Distribusi Saham Hasil HMETD 13‐Jan‐12 Pembayaran Pemesanan Saham Tamb 16‐Jan‐12 Tanggal Penjatahan 18‐Jan‐12 Refund 22‐Dec‐11 Cum HMETD di Pasar Reguler 28‐Dec‐11 Recording Date 29‐Dec‐11 Distribusi HMETD 30‐Dec‐11 Pencatatan Efek di Bursa 30/12/11 ‐ 11/01/12 Periode Perdagangan HMETD 30/12/11 ‐ 11/01/12 Periode Pelaksanaan HMETD 03/01/12 ‐ 11/01/12 Periode Distribusi Saham Hasil HMETD 13‐Jan‐12 Pembayaran Pemesanan Saham Tamb 16‐Jan‐12 Tanggal Penjatahan 18‐Jan‐12 Refund
RASIO
JADWAL
20:1
10‐Feb‐12 13‐Feb‐12 ‐ ‐
KETERANGAN
Akhir Perdagangan Nominal Lama Awal Perdagangan Nominal Baru Recording Date Distribusi Dengan Nilai Nominal Baru
Kamis, 19 Januari 2012
Corporate Action RUPS
EMITEN
JENIS
TANGGAL
TEMPAT PT Smartfren Telecom Tbk Jl. H Agus Salim No. 45, Sabang Jakarta Pusat 10340 Le Grandeur Mangga Dua Hotel, Ruang Puri Per‐ tiwi Ballroom Lantai 2, Jl. Mangga Dua Raya, Ja‐ karta Ruang Paseo, Plaza BII Tower 2, Lantai 39 Jl. MH Thamrin No. 51 Jakarta Ruang Seminar I, PT Bursa Efek Indonesia, Tower 2 lantai 1. Jl. Jendral Sudirman, Kav. 52‐53, Ja‐ karta 12190 Function Room Apartemen Gandaria Heights Jl. K.H.M. Syafii Hadzami No. 8 Kebayoran Lama – Jakarta Selatan 12240 Onyx Room, 2nd Floor Arion Swiss‐Belhotel Jl. Kemang Raya No.7 Kebayoran Baru, Jakarta 12730 Gedung Graha Millennium Jl. Kwitang Raya no. 1 Jakarta 10450 Financial Hall, Graha CIMB Niaga lantai 2 Jl. Jend. Sudirman Kav. 58 Jakarta 12190
FREN
Smartfren Telecom Tbk
RUPSLB
12‐01‐2012
GEMS
Golden Energy Mines Tbk
RUPSLB
12‐01‐2012
BNII
Bank Internasional Indonesia Tbk.
RUPSLB
16‐01‐2012
BUVA
Bukit Uluwatu Villa Tbk
RUPSLB
16‐01‐2012
PWON
Pakuwon Jati Tbk.
RUPSLB
18‐01‐2012
RUIS
Radiant Utama Interinsco Tbk
RUPSLB
24‐01‐2012
BCIP
Bumi Citra Permai Tbk
RUPSLB
24‐01‐2012
BNGA
Bank CIMB Niaga Tbk
RUPSLB
26‐01‐2012
SUGI
Sugih Energy Tbk.
RUPSLB
26‐01‐2012
BKSW
Bank QNB Kesawan Tbk
RUPSLB
27‐01‐2012
Hotel Nikko Jakarta
RUPSLB
27‐01‐2012
RUPSLB
27‐01‐2012
EMTK SONA
Elang Mahkota Teknologi Tbk Sona Topas Tourism Industry Tbk.
SCTV Studio, Lantai 8, SCTV Tower, Senayan City Jl. Asia Afrika Lot 19, Jakarta 10270, Indonesia Intiland Tower Podium Lantai 2, Ruang Nomor 2, Jl. Jendral Sudirman Kav. 32 Jakarta 10220
JSMR
Jasa Marga (Persero) Tbk.
RUPSLB
30‐01‐2012
FREN
Smartfren Telecom Tbk
RUPSLB
30‐01‐2012
PT Smartfren Telecom Tbk Jl. H Agus Salim No. 45, Sabang Jakarta Pusat 10340
BIPP
Bhuwanatala Indah Permai Tbk
RUPSLB
31‐01‐2012
Graha BIP Lt.6, Jl. Gatot Subroto Kav 23, Jakarta
GIAA
Garuda Indonesia (Persero) Tbk
RUPSLB
03‐02‐2012
Ruang Auditorium Gedung Manajemen Garuda Indonesia, Garuda City, Bandar Udara Interna‐ sional Soekarno ‐ Hatta
INVS
Inovisi Infracom Tbk
RUPSLB
03‐02‐2012
Jakarta
SHID GDYR
Hotel Sahid Jaya International RUPSLB Tbk. Goodyear Indonesia Tbk.
RUPSLB
Ruang Candi Prambanan Lantai 2, Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Dua Mutiara 1 JW Marriot Hotel Jakarta Jl. Lingkar 09‐02‐2012 Mega Kuningan Kav.E1 & 2 No. 1 & 2 Mega Kunin‐ gan ‐ Jakarta 12950 06‐02‐2012
8
Panin Bank Centre 3rd Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1 Jakarta 10270, Indonesia Phone : +62 21 726 3969 Fax : +62 21 571 0895 CS : +62 21 726 2757 Web : www.firstasiacapital.com E-mail :
[email protected]
9
Branch Office Jakarta:
Yogyakarta:
Thamrin Gedung Jaya Lt. 2 Suite L02-05 Jl. M. H. Thamrin No. 12 Jakarta 10340 Phone : +62 21 3193 1811
Ruko Gajah Mada Square Kav. E Jl. Juminahan No 26 Yogyakarta 55212 Phone : +62 274 587 888
Taman Palem Ruko Mall Taman Palem No.32 Jl. Kamal Raya, Outer Ring Road Cengkareng Jakarta 11730 Phone : +62 21 5437 6266
Jl. Dr. Radjiman No. 314 Q Surakarta 57141 Phone : +62 271 743 498
Latumenten Jl. Latumenten Raya No. 7D Jakarta 11330 Phone : +62 21 630 7012 Pantai Indah Kapuk The Centro Metro Broadway Blok A No. 28 Lt. 2 Jl. Pantai Indah Utara 2 Jakarta 14460 Phone : +62 21 3001 0315
Serpong:
Ruko Golden 8 Blok F No.6 Jl. Ki Hadjar Dewantara Gading Serpong - Tangerang Banten 15810 Phone : +62 21 2923 8930
Solo:
Makasar :
Jl. Gunung Bawakareng No. 71 Makassar 90157 Phone : +62 411 361 3122
Pontianak :
Jl. Jend Urip No. 7 Pontianak 78111 Phone : +62 561 767 839
Sampit :
Universitas Darwan Ali Jl. Batu Berlian No. 10 Kalimantan Tengah 74322 Phone : +62 531 31992
Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.