1
Kamis, 04 Juli 2013
DAILY RESEARCH Statistics
Highlight
Opening Today
Nikkei
AORD
Change
Index DJIA S&P 500 FTSE 100 CAC 40 DAX NIKKEI 225 HANGSENG STI SHENZHEN SHANGHAI
Last 14988.55 1615.41 6229.87 3702.01 7829.32 14055.56 20147.31 3129.49 923.08 1994.27
Commodities Oil (US$/barrel) CPO (RM/M.T) Gold (USD/T.oz) Nikel (USD/M.T Timah (USD/M.T) Coal (USD/M.T) Exchange IDR/USD USD/EUR JPY/USD IDR/SGD IDR/AUD Dual Listed TLK.NYSE
Price 101.28 2365.00 1253.80 13780.00 20035.00 77.80 Rates 9940.00 1.301 99.83 7820.09 9054.35
USD 42.46
Chg 56.14 1.33 (74.07) (40.56) (81.45) (13.54) (511.34) (43.83) 0.85 (12.29)
% 0.38 0.08 (1.17) (1.08) (1.03) (0.10) (2.48) (1.38) 0.09 (0.61)
Chg 0.75 26.00 9.40 (190.00) (100.00) 0.30
% 0.75 1.11 0.76 (1.36) (0.50) 0.39
Chg 7.00 0.00 (0.89) 2.37 (29.58)
IDR 10551
% 0.07 0.34 (0.88) 0.03 (0.33)
Chg 0.13
% 0.31
Top Gainers FREN‐W KBRI‐W2 RBMS TMPO AIMS
IDR 75 8 126 165 235
% 15 14 10 7 7
Chg 10 1 11 11 15
Top Losers BVIC‐W2 UNIT CFIN‐W STAR‐W UNTR
IDR 20 360 52 8 16,000
% (20.00) (20.00) (16.10) (11.10) (10.10)
Chg (5) (90) (10) (1) (1,800)
Top Value BMRI TLKM BBRI SMGR TRAM
IDR 8,100 10,550 7,500 16,000 1,380
% (5.30) (1.90) (4.50) (6.20) 0.00
(miliar) 859 B 760 B 567 B 401 B 321 B
Top Volume MLPL ASRI TRAM LPKR PNLF
IDR 590 710 1,380 1,380 197
% (7.80) (2.70) 0.00 (7.40) (3.90)
(juta) 235.994 232.689 232.090 190.394 189.803
Wah, Bisa-bisa Bunga Bank Naik Lagi. Semen Indonesia Jaga Harga Jual. ISAT Memodernisasi Jaringan BTS. Tahap I, CMNP Rilis Obligasi Rp800 Miliar
Market Preview
T
ekanan jual kembali mendominasi perdagangan kemarin di tengah nilai transaksi yang relatif tipis hanya Rp.4,8 triliun di Pasar Reguler. Investor asing kembali membukukan net selling sebesar Rp.877,3 miliar. IHSG ditutup anjlok 3,2% atau 151 poin di 4577,153. Minimnya faktor positif di tengah IHSG 4,577.15 meningkatnya kekhawatiran Change (151.55) (3.20) perlambatan ekonomi domestik Change (%) Change (%/ytd) 6.03 maupun global telah Total Value (IDR triliun) 5.480 mendorong pelaku pasar Total Volume (miliar saham) 3.331 (877.296) melakukan aksi jual di pasar Net Foreign Buy (IDR miliar) Up: 31 Down: 422 Unchange: 64 saham. Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang hanya akan mencapai 5,9% tahun ini sebagaimana proyeksi Bank Dunia dan meningkatnya inflasi hingga 9% pasca kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) menjadi pemicu asing keluar dari pasar saham. Pelaku pasar juga mengantisipasi kemungkinan besar Bank Indonesia (BI) akan kembali menaikkan tingkat bunga acuannya sebesar 25 bp pada pertemuan Dewan Gubernur BI pekan mendatang dari level saat ini 6% menjadi 6,25%. Kenaikan bunga akan berdampak negatif bagi sejumlah saham sektoral seperti perbankan dan properti. Sementara dari eksternal, perlambatan pertumbuhan ekonomi China yang ditandai dengan melemahnya aktivitas industri manufaktur maupun jasa di negara tersebut turut memicu arus dana keluar dari pasar saham global. Sementara tadi malam indeks DJIA dan S&P di Wall Street berhasil menguat tipis masing-masing naik 0,38% dan 0,08% ditutup di 14988,55 dan 1615,41 menjelang libur Independence Day Kamis ini. Pelaku pasar di Wall Street mengantisipasi keluarnya data tenaga kerja Juni akhir pekan ini. Sedangkan indeks ISM non manufacturing PMI AS Juni turun ke 52,2 dari bulan sebelumnya 54,3. Pada perdagangan hari ini, aksi jual diperkirakan masih akan mendominasi perdagangan dan IHSG diperkirakan akan menguji support di 4530 dan resisten di 4620. IHSG : S1 4530 S2 4480 R1 4620 R2 4670
Kamis, 04 Juli 2013
News Update
Wah, Bisa-bisa Bunga Bank Naik Lagi. Proyeksi Bank Dunia yang menyatakan inflasi Indonesia akan menembus 9% karena kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, memberikan tekanan pada Bank Indonesia (BI) kembali mengerek suku bunga acuan (BI rate). Proyeksi ini juga memberikan tekanan pada perbankan kembali menaikkan bunga simpanan. Ekonomi Universitas Gajah Mada (UGM) Tony Prasetyantono, mengatakan BI perlu menaikkan BI rate 0,25% atau 25 basis poin (bps) agar bank memiliki keleluasan menaikkan kembali bunga simpanan demi menjaga likuiditas. Saat ini ada beberapa bank yang kekeringan likuiditas karena pemilik dana besar mulai mengalihkan dana mereka ke luar negeri demi mendapat imbal hasil yang lebih oke. Menurut Tony, saat ini bunga simpanan perbankan sudah tidak lagi menarik karena di bawah inflasi. Sejak dulu nasabah memang selalu mengharapkan bunga bank tidak jauh dari inflasi, sehingga mereka tidak rugi ketika memarkir dana di bank," ujarnya. Kepala Ekonom Bank Internasional Indonesia (BII), Juniman, sependapat. Menurutnya, BI perlu menaikkan BI rate guna menarik dana masuk kembali ke sistem perbankan dan bank tidak menaikkan bunga secara sepihak. "Bunga simpanan naik 50 bps," katanya. Keketatan likuiditas memang sudah terlihat pada kelompok bank-bank tertentu. Pada kelompok bank cabang bank asing rasio intermediasi atau loan to deposit ratio (LDR) sudah mencapai 111% dan bank campuran menyentuh 115%. LDR di atas 100% menandakan bank mengalami kekurangan likuiditas, sementara permintaan kredit tinggi. Konsekuensinya, bank menggunakan modal sendiri dalam penyaluran kredit. Secara umum, LDR perbankan sudah mencapai 85%. (Kontan Online) Semen Indonesia Jaga Harga Jual. Kenaikan harga energi seperti Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi dan tarif tenaga listrik (TTL) membuat beban produksi PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) ikut terdongkrak. Mau tak mau, perusahaan harus mengerek harga jualnya. Meski begitu, kenaikan harga jual masih di bawah angka inflasi. Sekretaris Perusahaan Semen Indonesia Tbk, Agung Wiharto bilang, kenaikan harga BBM bersubsidi berdampak berat bagi perusahaan. Pasalnya, struktur konsumen yang ada masih besar di sektor ritel. Penurunan daya beli masyarakat akan berdampak besar. Menurut Agung, dalam struktur biaya produksi perusahaan, biaya transportasi menyumbang sekitar 17% dari total biaya produksi. Dari jumlah itu, sekitar 40% adalah biaya BBM. Sedangkan biaya listrik berkontribusi sekitar 11% dari total biaya produksi. Agung bilang, kenaikan TTL tak banyak berpengaruh bagi perusahaan. Sebab, sebagian besar listrik perusahaan berkode emiten SMGR ini telah menggunakan listrik industri. Untuk menyiasati kenaikan biaya produksi, Agung bilang, perusahaan melakukan efisiensi. Namun, untuk menjaga margin, SMGR memakai patokan kenaikan inflasi untuk menaikkan harga jual produk. Agung bilang SMGR tetap akan menjaga kenaikan harga di bawah angka inflasi hingga akhir tahun ini. Ini dilakukan agar daya beli masyarakat tak tergerus. Catatan saja, tahun ini, pemerintah mematok asumsi inflasi sebesar 7,2%. (Kontan Online) ISAT Memodernisasi Jaringan BTS. Menjelang bulan puasa dan Lebaran, sejumlah operator selular sibuk melakukan pengembangan jaringan. Maklum, pada masa-masa itu, puncak kenaikan trafik sering terjadi. Tak pelak, PT Indosat Tbk (ISAT) rela menyiapkan kocek hingga Rp 8 triliun untuk pengembangan jaringan. Jeremiah Ratadhi S, Division Head Internal Quality Indosat mengatakan, dana tersebut akan digunakan untuk modernisasi base transceiver station (BTS). Indosat akan memperbarui teknologi BTS lama dengan yang terbaru yaitu BTS multi standard radio (MRS). Teknologi ini memfasilitasi penggunaan untuk semua jenis teknologi jaringan, baik jaringan generasi ke dua (2G), generasi ke tiga (3G) maupun teknologi yang mengusung long term evolution (LTE). Jaringan LTE biasanya digunakan untuk memfasilitasi kebutuhan layanan data.Menurut Jeremiah, BTS dengan teknologi MRS ini lebih efektif dan efisien. Pasalnya dalam teknologi MRS, petugas menara hanya perlu memutar arah antena dengan menggunakan alat pengendali otomatis. Selain efektif, teknologi MRS ini juga dinilai efisien. Daya listrik yang diperlukan dari sistem ini hanya 1.000 watt. Bandingkan dengan BTS lama yang menghabiskan daya hingga 4.000 watt per menara. Modernisasi BTS ini telah dilakukan mulai awal 2013. Hingga kini, sudah 50% dari total BTS Indosat telah diperbaharui. Total BTS yang dimiliki perusahaan saat ini mencapai 25.000 BTS. Berarti, sekitar 12.500 BTS sudah menggunakan teknologi MRS. Adapun, BTS-BTS itu tersebut antara lain yang berlokasi di Jakarta, Bali, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur. Selain modernisasi jaringan, ISAT juga akan meningkatkan kapasitas seluruh layanan telekomunikasi, baik suara, pesan singkat (SMS), maupun data. Kapasitas trafik suara akan ditingkatkan menjadi 1.080 juta menit/hari. Kapasitas layanan SMS akan naik menjadi 1,45 miliar SMS/hari. Sedangkan untuk layanan data, Indosat meningkatkan kapasitas menjadi 150 terabyte/ hari. (Kontan Online)" Perdana Gapuraprima Bidik Penjualan Rp 1,5 Triliun Tahun Ini. PT Perdana Gapuraprima Tbk (GPRA) menargetkan penjualan lebih dari Rp 1,5 triliun di 2013. Ekspansi pembangunan proyek–proyek baru, dan proyek-proyek yang sedang berjalan, termasuk proyek dari perusahaan-perusahaan yang akan diakuisisi secara internal oleh Gapuraprima dalam waktu dekat akan mendukung pencapaian target tersebut. Pada triwulan I kemarin, penjualan bersih perseroan meningkat 42% dari Rp 79 miliar menjadi Rp 112 miliar. Emiten berkode GPRA itu juga mencatat kenaikan laba bersih sebesar 270%, dari Rp 10 miliar di triwulan I-2012 menjadi Rp 38 miliar pada kurun waktu yang sama di 2013. Saat ini, proyek properti GPRA yang sedang berjalan adalah Great Western Resort, Mentro Cilegon, Bukit Cimanggu City Bogor, GP Plaza Jakarta Pusat, The Bellezza Permata Hijau dan Kebagusan City, Jakarta Selatan, serta The Mansion, Jakarta Barat dan Sunheritage Bali. Sementara, proyek baru yang rencananya akan dibangun mulai 2013 ini adalah Diamond City, Cipayung, Jakarta Timurseluas 34.800 m2, Grand Conrad, Ciawi Bogor seluas 25.000 m2, Bellevue Office Tower Jl. MT. Haryono, Jakarta Selatan- seluas 3.730 m2, dan di Cengkareng seluas 28.000 m2. Perusahaan ini akan meresmikan 2 (dua) hotel baru yaitu Best Western Premier Sunset Road, Best Western Mega Kuningan, Jakarta Selatan dan GP Plaza, Gatot Subroto tahun ini. (Detikcom) Tahap I, CMNP Rilis Obligasi Rp800 Miliar. PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) berencana menerbitkan obligasi berkelanjutan senilai Rp1,2 triliun. Adapun dana penerbitan obligasi tersebut digunakan untuk ekspansi perseroan. Direktur Citra Marga Nusaphala Persada, Indrawan Sumantri mengatakan obligasi akan diterbitkan dalam rentang waktu yang cukup dekat. Namun obligasi tahap pertama akan dilakukan pada tahun ini. Obligasi berkelanjutan tahap pertama akan diterbitkan sebesar Rp800 juta pada bulan November, sedangkan sisanya akan diterbitkan Januari 2014 mendatang dengan sebesar Rp400 juta. Lebih lanjut, obligasi tersebut dilakukan untuk sejumlah ekspansi yang akan dilakukan. Perseroan juga berencana melakukan right issue untuk menggenapi kebutuhan dana ekspansi. (Detikcom)
2
Kamis, 04 Juli 2013
Stock Picks PGAS 5550-5950. Di tengah meningkatnya ketidakpastian pasar yang memicu tekanan jual sejumlah saham sektoral, pergerakan harga saham PGAS relatif kuat terhadap volatilitas pasar. Kemarin harga sahamnya ditutup di Rp.5750 setelah bergerak fluktuatif di kisaran Rp.5550 hingga Rp.5900 yang menjadi level support dan resisten harian sahamnya. Pasca akuisisi perseroan atas blok migas (Blok Pangkah ) yang dimiliki Kufpec Indonesia BV senilai USD265 juta harga sahamnya terus menguat. Akuisisi itu sendiri merupakan upaya perseroan untuk terus memperkuat pasokan gas di tengah meningkatnya permintaan gas konsumen di dalam negeri. Kufpec merupakan pemegang 25% hak partisipasi pada Blok Ujung Pangkah PSC, Jawa Timur. Produksi rata-rata Blok Pangkah 2011 mencapai 2859 barel minyak ekuivalen per hari. Pendapatan perseroan tahun ini diproyeksikan tumbuh 22% mencapai USD3,15 miliar. Sedangkan laba bersih diproyeksikan tumbuh 6,40% mencapai USD1,27 miliar atau setara dengan Rp.9,19 triliun atau EPS 2013 proyeksi sebesar Rp.379,46. Tahun ini volume distribusi gas perseroan berpeluang meningkat menyusul adanya tambahan suplai gas sejak 4Q12 lalu dari Conoco dan Pertamina. Diperkirakan volume distribusi gas tahun ini bisa naik 5,5% mencapai 860 MMSCFD dan volume transmisi gas diperkirakan naik 3% menjadi 885 MMSCFD. Pada harga saat ini di Rp.5750, saham PGAS ditransaksikan dengan PE 15,1x (E/13). Selama lima tahun terakhir rata-rata PE industri sebesar 18,5x. Dengan asumsi PGAS berpeluang ditransaksikan dengan PE 18,5x maka harga saham perseroan bisa mencapai Rp.7000, atau punya ruang penguatan 21,7% dari harga saat ini. Maintain Buy, SL 5450
3
Kamis, 04 Juli 2013
Stock Picks 4
ENRG 108-121. Harga saham ENRG kemarin ditutup di Rp.111 setelah sempat bergerak menguat ke Rp.119 menyusul memburuknya sentimen pasar saham. Secara technical tekanan jual kemarin tidak ditopang dengan peningkatan volume transaksi sehingga dinilai bersifat sementara. Saat ini level support ada di Rp.108 dan resisten terdekat menguji level Rp.121. Perseroan diberitakan telah melunasi utangnya ke Credit Suisse (CS) sebesar USD200 juta dimana dananya berasal dari penjualan 10% hak partisipasinya di Blok Masela senilai USD313 juta. Pelunasan pinjaman ke CS tersebut akan menurunkan rasio pinjaman terhadap modal perseroan menjadi 0,75x dari akhir 2012 sebesar 1,22x. Pelunasan fasilitas pinjaman tersebut juga mengurangi beban keuangan perusahaan sebesar USD25 juta per tahun. Hal ini tentunya akan meningkatkan perolehan laba perseroan tahun ini. Pendapatan konsolidasi perseroan 2012 lalu mencapai USD654,58 juta naik 170,61% dibandingkan periode yang sama 2012 sebesar USD241,89 juta. Laba bersih 2012 tumbuh 30,24% mencapai USD15,28 juta berbandingkan USD11,74 juta (1Q12). Bila memakai laporan proforma pasca pelepasan hak partisipasi di Blok Masela, maka laba bersih 2012 melonjak mencapai USD176,55 juta. Laba bersih per saham pro forma mencapai Rp.43/saham (asumsi 1USD=Rp.9900). Tahun ini perseroan menargetkan penjualan mencapai USD900 juta. Sepanjang 1Q13, perseroan memproduksi 48.500 barel minyak ekuivalen per hari. Pasca pelepasan hak partisipasi Blok Masela, perseroan mengoperasikan cadangan terbukti, terukur, dan terkira sekitar 386 juta barel minyak ekuivalen dari 11 blok minyak, gas, dan gas metana batubara dalam portofolionya. Pada harga saat ini harga saham ENRG ditransaksikan dengan PE hanya 4,4x (E/13). Saham ENRG rata-rata diperdagangkan dengan PE 9,5x. Pada PE 9,5x harga saham ENRG berpeluang mencapai target harga di Rp.238 atau punya ruang penguatan 114% dari harga saat ini. Maintain Buy, SL Rp.106
Kamis, 04 Juli 2013
Stock Picks BSDE 1660-1740. Memburuknya kondisi pasar turut menekan pergerakan harga saham emiten properti seperti BSDE. Harga sahamnya kemarin ditutup di Rp.1710 terkoreksi hampir 4% setelah gagal menembus level Rp.1790. Saat ini level support ada di Rp.1660 dan resisten terdekat di Rp.1740. Trend kenaikan suku bunga akan meningkatkan resiko atas saham sektor properti. Namun mengingat pertumbuhan penjualan yang masih kuat hingga paruh pertama tahun ini, saham sektor properti hingga akhir tahun ini masih memberikan peluang penguatan. Katalis positif dalam waktu dekat yang berpeluang mengangkat harga sahamnya adalah pencapaian kinerja paruh pertama 2013 (1H13) yang ditopang kenaikan harga jual tanah maupun properti. Laba bersih BSDE 1Q13 tumbuh signifikan mencapai Rp.1,24 triliun atau naik 369% (yoy) dari 1Q12 sebesar Rp.265 miliar. Pencapaian laba tersebut ditopang pertumbuhan pendapatan usaha 159% mencapai Rp.2,08 triliun dibandingkan 1Q12 sebesar Rp.800 miliar. Tahun ini perseroan menargetkan marketing sales sebesar Rp.7 triliun atau naik sekitar 63% dari 2012 sebesar Rp.4,28 triliun. Pendapatan usaha diproyeksikan mencapai Rp.5,14 triliun atau tumbuh 37,8% dari tahun lalu. Sebanyak 80% dari pendapatan akan dikontribusikan dari penjualan residensial dan sisanya dari pendapatan berkelanjutan. Dengan asumsi marjin bersih 46,5%, maka laba bersih tahun ini diproyeksikan mencapai Rp.2,39 triliun tumbuh 85% dari tahun lalu sebesar Rp.1,29 triliun. Pada harga saat ini di Rp.1710, BSDE ditransaksikan dengan PBV 2,1x dan PE 12,7x. Saat ini emiten properti beraset di atas Rp.10 triliun ditransaksikan dengan rata-rata PBV 2,1x dan PE 17,5x. Sedangkan NAV BSDE diperkirakan sebesar Rp.3450. Saat ini harganya ditransaksikan discount 49% terhadap NAV. Saham BSDE berpeluang ditransaksikan dengan discount 30% terhadap NAV atau memiliki target harga di Rp.2400. Buy on Weakness, SL 1650
Saham Pilihan ASII 6300-6750 BoW, SL 6100 JSMR 6000-6400 BoW, SL 5900 BBKP 680-740 Buy, SL 670 INDY 730-800 BoW, SL 700 INDF 7000-7400 TB, SL 6800 PTPP 1160-1300 BoW, SL 1120
5
Kamis, 04 Juli 2013
Stock View EMITEN IHSG
LAST
R1
R2
S1
S2
REVENUE 2012
4577.15 4669.43 4761.70 4531.00 4484.84
G (%)
EPS 2012
G (%)
PERKEBUNAN AALI 18100 18,766.67 19,433.33 17,766.67 17,433.33 11,564,319.00 7.35 BWPT 910 923.33 936.67 903.33 896.67 944,274.54 ‐71.81 LSIP 1600 1,660.00 1,720.00 1,560.00 1,520.00 4,211,578.00 ‐10.13 SGRO 1630 1,643.33 1,656.67 1,613.33 1,596.67 2,966,237.00 ‐5.61 13,844,891.00 9.83 840 860.00 880.00 830.00 820.00 SIMP UNSP 51 53.00 55.00 50.00 49.00 PERTAMBANGAN BATU BARA ADRO 770 800.00 830.00 750.00 730.00 35,996,468.63 ‐0.45 BORN 385 385.00 385.00 385.00 385.00 BRAU 176 184.00 192.00 172.00 168.00 BUMI 520 530.00 540.00 510.00 500.00 36,509,260.92 0.63 DEWA 50 50.00 50.00 50.00 50.00 3,239,424.25 26.07 HRUM 3100 3,133.33 3,166.67 3,058.33 3,016.67 10,088,722.08 38.27 ITMG 27700 28,150.00 28,600.00 27,300.00 26,900.00 23,584,559.47 9.19 PTBA 12400 13,383.33 14,366.67 11,733.33 11,066.67 11,594,057.00 9.57 PTRO 1180 1,233.33 1,286.67 1,143.33 1,106.67 3,727,707.64 55.85 PERTAMBANGAN MINYAK & GAS BUMI 130 135.00 140.00 127.00 124.00 BIPI ELSA 255 260.00 265.00 250.00 245.00 4,777,083.00 1.28 ENRG 111 116.33 121.67 108.33 105.67 ESSA 2775 2,775.00 2,775.00 2,775.00 2,775.00 382,014.79 0.00 MEDC 1680 1,713.33 1,746.67 1,653.33 1,626.67 8,790,508.60 ‐15.21 PERTAMBANGAN LOGAM DAN MINERAL LAINNYA ANTM 960 983.33 1,006.67 943.33 926.67 10,449,885.51 1.00 1820 1,896.67 1,973.33 1,776.67 1,733.33 9,354,052.09 ‐16.98 INCO TINS 970 1,020.00 1,070.00 940.00 910.00 7,822,560.00 ‐10.60 SEMEN INTP 22200 22,750.00 23,300.00 21,750.00 21,300.00 17,290,337.00 24.50 SMCB 2600 2,658.33 2,716.67 2,558.33 2,516.67 9,011,076.00 19.77 SMGR 16000 16,683.33 17,366.67 15,633.33 15,266.67 19,598,247.88 19.66 LOGAM DAN SEJENISNYA GDST 100 101.33 102.67 99.33 98.67 1,647,928.00 ‐21.29 JPRS 300 333.33 366.67 283.33 266.67 KRAS 460 470.00 480.00 455.00 450.00 PAKAN TERNAK CPIN 4400 4,583.33 4,766.67 4,283.33 4,166.67 21,310,925.00 18.67 JPFA 1580 1,603.33 1,626.67 1,553.33 1,526.67 OTOMOTIF DAN KOMPONENNYA 6550 6,733.33 6,916.67 6,433.33 6,316.67 188,053,000.00 15.68 ASII GJTL 3125 3,150.00 3,175.00 3,100.00 3,075.00 12,578,596.00 6.23 INDUSTRI BARANG KONSUMSI ICBP 11500 11,950.00 12,400.00 11,000.00 10,500.00 21,574,792.00 11.40 INDF 7200 7,300.00 7,400.00 7,000.00 6,800.00 50,059,427.00 10.43 MYOR 30650 31,133.33 31,616.67 30,083.33 29,516.67 10,510,625.67 11.18 7400 7,583.33 7,766.67 7,233.33 7,066.67 1,190,825.89 46.41 ROTI GGRM 48550 50,083.34 51,616.67 47,783.34 47,016.67 49,028,696.00 17.06 INAF 250 258.33 266.67 243.33 236.67 1,156,050.26 ‐3.94 KAEF 850 876.67 903.33 836.67 823.33 3,734,241.10 7.27 KLBF 1390 1,423.33 1,456.67 1,363.33 1,336.67 13,636,405.18 24.97 KOSMETIK DAN BARANG KEPERLUAN RUMAH TANGGA 28300 29,500.00 30,700.00 27,700.00 27,100.00 UNVR * Seluruh revenue dalam juta rupiah. Kurs 1USD : Rp. 9500
PE
6
1,530.57 64.71 163.59 174.18 95.86
‐3.53 ‐13.40 ‐34.40 ‐40.09 ‐32.66
116.50
11.83 14.06 9.78 9.36 8.76
‐25.33
‐310.12 ‐18.33 470.77 3,697.46 1,258.66 470.96
6.61
‐430.28 ‐83.61 ‐28.46 ‐15.64 ‐6.09 ‐0.49
17.53
‐1.68 ‐2.73 6.58 7.49 9.85 2.51
524.77
14.55
72.30 36.54
0.00 ‐84.95
38.38 45.97
313.79 65.68 85.75
55.25 ‐78.44 ‐51.88
3.06 27.71 11.31
1,293.15 176.21 817.20
32.18 26.96 22.55
17.17 14.76 19.58
5.80
‐52.29
163.68
17.24
13.61
26.88
479.73 324.91
‐7.86 65.62
13.65 9.62
373.80 371.41 951.80 147.33 2,086.06 13.68 36.93 34.15
5.48 ‐33.33 50.91 28.65 ‐19.05 14.80 19.43 13.85
30.77 19.39 32.20 50.23 23.27 18.28 23.01 40.71
Kamis, 04 Juli 2013 EMITEN
LAST
R1
APLN ASRI BKSL BSDE COWL CTRA CTRP CTRS ELTY KIJA MDLN
360 710 240 1710 270 1120 1110 3025 50 340 900
371.67 726.67 245.00 1,763.33 273.33 1,200.00 1,160.00 3,150.00 50.00 348.33 913.33
ADHI DGIK PTPP SSIA TOTL WIKA
3025 198 1190 1190 1090 2000
3,183.33 202.67 1,260.00 1,266.67 1,153.33 2,116.67
PGAS
5750
5,916.67
CMNP JSMR
3100 6250
3,166.67 6,333.33
BTEL EXCL ISAT TLKM
50 4625 4775 10550
50.00 4,766.67 4,925.00 10,700.00
GIAA MBSS WINS
500 1100 540
505.00 1,133.33 550.00
INDY
780
803.33
BBCA BBKP BBNI BBRI BBTN BDMN BJBR BMRI BNGA
9450 690 4075 7500 1080 5600 1190 8100 1130
9,783.33 713.33 4,175.00 7,750.00 1,113.33 5,633.33 1,220.00 8,400.00 1,150.00
AKRA INTA UNTR
4900 390 16000
5,233.33 391.67 17,166.67
MAPI RALS
7050 1250
7,366.67 1,270.00
MNCN
2900
3,058.33
BRMS BNBR
300 50
308.33 50.00
R2
S1 S2 REVENUE 2012 G (%) EPS 2012 G (%) PROPERTI DAN REAL ESTAT 383.33 351.67 343.33 4,689,429.51 22.63 39.59 18.52 743.33 696.67 683.33 2,446,413.89 77.14 60.70 97.88 250.00 235.00 230.00 622,705.43 36.01 7.04 62.05 1,816.67 1,683.33 1,656.67 276.67 268.33 266.67 311,479.20 71.87 14.30 109.08 1,280.00 1,070.00 1,020.00 3,322,669.12 52.53 38.84 19.25 1,210.00 1,080.00 1,050.00 826,474.51 87.90 48.78 77.99 3,275.00 2,950.00 2,875.00 1,048,459.43 30.28 138.63 37.62 50.00 50.00 50.00 356.67 333.33 326.67 1,400,611.69 21.97 19.18 16.53 926.67 883.33 866.67 1,057,768.00 109.61 41.57 183.03 KONSTRUKSI BANGUNAN 3,341.67 2,933.33 2,841.67 7,627,702.79 13.93 117.46 15.82 207.33 195.67 193.33 1,216,450.97 10.65 8.57 493.81 1,330.00 1,150.00 1,110.00 8,003,872.58 28.43 63.95 28.91 1,343.33 1,126.67 1,063.33 3,564,593.95 23.82 150.31 154.25 1,216.67 1,053.33 1,016.67 1,833,934.37 16.85 51.51 42.22 2,233.33 1,941.67 1,883.33 9,816,085.90 26.79 74.99 17.12 INFRASTRUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI 6,083.33 5,566.67 5,383.33 24,914,687.67 27.33 355.23 40.81 JALAN TOL, PELABUHAN, BANDARA DAN SEJENISNYA 3,233.33 3,041.67 2,983.33 903,468.71 12.45 195.16 10.59 6,416.67 6,133.33 6,016.67 9,070,219.07 82.85 235.60 21.48 TELEKOMUNIKASI 50.00 50.00 50.00 2,973,613.66 ‐6.94 ‐102.63 ‐301.04 4,908.33 4,541.67 4,458.33 20,969,806.00 10.83 324.25 ‐2.31 5,075.00 4,700.00 4,625.00 10,850.00 10,450.00 10,350.00 77,143,000.00 7.27 637.40 ‐16.94 TRANSPORTASI 510.00 490.00 480.00 33,578,774.86 23.61 47.24 32.25 1,166.67 1,083.33 1,066.67 1,367,818.52 28.00 201.74 43.48 560.00 530.00 520.00 1,200,245.29 17.21 54.11 16.62 KONSTRUKSI NON BANGUNAN 826.67 763.33 746.67 7,249,654.94 39.16 127.47 ‐44.66 BANK 10,116.67 9,283.33 9,116.67 28,885,290.00 17.58 475.43 8.36 736.67 673.33 656.67 5,126,381.00 11.02 104.20 12.00 4,275.00 4,000.00 3,925.00 8,000.00 7,350.00 7,200.00 49,610,421.00 3.00 757.52 23.86 1,146.67 1,063.33 1,046.67 8,818,579.00 16.71 131.70 21.93 5,666.67 5,533.33 5,466.67 18,858,281.00 11.70 418.57 16.32 1,250.00 1,160.00 1,130.00 8,700.00 7,950.00 7,800.00 42,550,442.00 12.78 664.46 22.12 1,170.00 1,110.00 1,090.00 16,195,571.00 9.49 168.44 33.24 PERDAGANGAN BESAR BRANG PRODUKSI 5,566.67 4,733.33 4,566.67 21,673,954.05 15.25 168.59 ‐71.57 393.33 386.67 383.33 2,592,824.00 ‐13.58 13.70 ‐75.38 18,333.33 15,416.67 14,833.33 55,953,915.00 1.64 1,549.45 ‐2.03 PERDAGANGAN ECERAN 7,683.33 6,816.67 6,583.33 7,585,085.25 28.78 260.69 20.07 1,290.00 1,240.00 1,230.00 5,699,709.00 12.06 59.71 12.22 ADVERTISING, PRINTING DAN MEDIA 3,216.67 2,783.33 2,666.67 6,265,260.00 16.23 118.74 47.27 PERUSAHAAN INVESTASI 316.67 288.33 276.67 50.00 50.00 50.00
* Seluruh revenue dalam juta rupiah. Kurs 1USD : Rp. 9500
PE 9.09 11.70 34.08 18.88 28.83 22.75 21.82 17.73 21.65 25.75 23.11 18.61 7.92 21.16 26.67 16.19 15.88 26.53 ‐0.49 14.26 16.55 10.58 5.45 9.98 6.12 19.88 6.62 9.90 8.20 13.38 12.19 6.71 29.06 28.47 10.33 27.04 20.93 24.42
7
Kamis, 04 Juli 2013
Corporate Action RUPS
EMITEN
JENIS
TANGGAL
TEMPAT
MERK
Merck Tbk.
RUPS
20‐03‐2013
Kantor Perseroan PT Merck Tbk, Jl. TB. Simatupang No. 8 Pasar Rebo, Jakarta Timur
BSWD
Bank of India Indonesia Tbk
RUPSLB
20‐03‐2013
PT Bank of India Indonesia Tbk. , Jl. Samanhudi No. 37 Jakarta Pusat 10710
JPFA
Japfa Comfeed Indonesia Tbk.
RUPSLB
20‐03‐2013
Hotel JW Marriot, Ruang Sapphire 1 Lt. 3, Jl. DR. Ide Anak Agung Gde Agung Kav. E.1.2 No. 1&2, Mega Kuningan, Jakarta
MDLN
Modernland Realty Ltd. Tbk
RUPSLB
25‐03‐2013
Tenun Room, Four Seasons Hotel, Jl. H.R. Rasuna Said Jakarta 12920
BJBR
Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan B
RUPS
25‐03‐2013
Ballroom Hotel Hyatt, Jl. Sumatera No.51 Bandung
PWSI
Panca Wiratama Sakti Tbk
RUPS
25‐03‐2013
Ruang Serbaguna P12, Menara Imperium, Jl. HR. Rasuna Said Kav 1A Jakarta
AISA
Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk.
RUPS
26‐03‐2013
Hotel JW Marriott, Jl. Lingkar Mega Kuningan Kav. E.1.2 NO.1&2 Jakarta 12950
AISA
Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk.
RUPSLB
26‐03‐2013
Hotel JW Marriott, Jl. Lingkar Mega Kuningan Kav. E.1.2 NO.1&2 Jakarta 12950
BBTN
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
RUPS
27‐03‐2013
Menara Bank BTN lt 6, Jl. Gajah Mada No. 1 Jakarta Pusat
BJTM
Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk
RUPS
27‐03‐2013
Grand ballroom Shangrilla Hotel, Jl. Mayjend Sungkono 120 Sura‐ baya
IGAR
Champion Pacific Indonesia Tbk
RUPS
27‐03‐2013
Ruang Vanda 1, Gedung Pasadenia, Jl. Raya Pacuan Kuda No. 27 Pulomas, Jakarta Pusat
IGAR
Champion Pacific Indonesia Tbk
RUPSLB
27‐03‐2013
Ruang Vanda 1, Gedung Pasadenia, Jl. Raya Pacuan Kuda No. 27 Pulomas, Jakarta Pusat
FPNI
Titan Kimia Nusantara Tbk
RUPS
27‐03‐2013
The Bridge Function Room 2, Aston Rasuna, Taman Rasuna, Jl. H.R. Rasuna Said Jakarta 12960
NIKL
Pelat Timah Nusantara Tbk
RUPS
27‐03‐2013
NIKL
Pelat Timah Nusantara Tbk
RUPSLB
27‐03‐2013
RUPS
27‐03‐2013
Hotel Atlet Century Park, Jalan Pintu Satu Senayan, Jakarta 10270
SDPC
Millennium Pharmacon Interna‐ tional Tbk.
NIPS
Nipress Tbk
RUPSLB
28‐03‐2013
Meeting Room I ‐ PT NIPRESS Tbk, Jl. Raya Narogong KM. 26, Cileungsi, Bogor
BNGA
Bank CIMB Niaga Tbk
RUPS
28‐03‐2013
Icon CIMB Niaga Pondok Indah ‐ Pondok Indah Office Park, Gedung A unit GF 01 & 101, Jl. Metro Pndok Indah Sektor 3, Pondok Indah, Jakarta Selatan 12310
DKFT
Central Omega Resources Tbk
RUPS
28‐03‐2013
Financial Club, Graha Niaga Lt. 27, Jl. Jend. Sudirman Kav. 58, Ja‐ karta
ITMG
Indo Tambangraya Megah Tbk.
RUPS
28‐03‐2013
Ballroom The Dharmawangsa Hotel, Jl. Brawijaya Raya No. 26 Ke‐ bayoran Baru ‐ Jakarta Selatan
ITMG
Indo Tambangraya Megah Tbk.
RUPSLB
28‐03‐2013
Ballroom The Dharmawangsa Hotel, Jl. Brawijaya Raya No. 26 Ke‐ bayoran Baru, Jakarta Selatan
ARNA
Arwana Citramulia Tbk.
RUPS
28‐03‐2013
Golden Ballroom BB1 ‐ The Sultan Hotel Jakarta, Jl. Gatot Subroto – Jakarta Pusat
ARNA
Arwana Citramulia Tbk.
RUPSLB
28‐03‐2013
Golden Ballroom BB1 ‐ The Sultan Hotel Jakarta, Jl. Gatot Subroto – Jakarta Pusat
BBNI
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
RUPS
28‐03‐2013
Ballroom C, Hotel Shangri La Jakarta Kota BNI, Jl. Jend. Sudirman Kav. 1, Jakarta 10220
BMRI
Bank Mandiri (Persero) Tbk.
RUPS
02‐04‐2013
Auditorium Bank Mandiri
CENT
Centrin Online Tbk.
RUPSLB
02‐04‐2013
SDRA
Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk.
RUPS
02‐04‐2013
Gedung The Energy, Lantai 28, Jl.Jenderal Sudirman Kav. 52‐3‐ Kawasan Pusat Bisnis Sudirman ‐Jakarta
8
Kamis, 04 Juli 2013
Corporate Action EMITEN
JUMLAH DIVIDEN
CUM DIVIDEN
RECORDING DATE
PEMBAYARAN DIVIDEN
KETERANGAN
KKGi
75.00
12/08/2013
13/08/2013
26/08/2013
SIMP
22.00
15/07/2013
16/07/2013
01/08/2013
TSPC
75.00
05/07/2013
08/07/2013
24/07/2013
APLN
6.00
04/07/2013
05/07/2013
23/07/2013
CPIN
46.00
28/06/2013
01/07/2013
17/07/2013
UNVR
334.00
28/06/2013
01/07/2013
16/07/2013
FORU
7.00
25/06/2013
26/05/2013
12/07/2013
CTRP
16.00
21/06/2013
24/06/2013
10/07/2013
CTRS
42.00
23/06/2013
24/06/2013
10/07/2013
INTP
450.00
20/06/2013
21/06/2013
09/07/2013
WIIM
3.60
18/06/2013
19/06/2013
05/07/2013
MTLA
5.37
18/06/2013
19/06/2013
05/07/2013
VOKS
50.00
17/06/2013
18/06/2013
04/07/2013
SQBB
12500.00
14/06/2013
17/06/2013
03/07/2013
HRUM
252.00
14/06/2013
17/06/2013
03/07/2013
LSIP
66.00
14/06/2013
17/06/2013
03/07/2013
MITI
2.00
14/06/2013
17/06/2013
03/07/2013
EPMT
2.00
14/06/2013
17/06/2013
03/07/2013
KLBF
19.00
13/06/2013
14/06/2013
02/07/2013
SMDR
145.00
13/06/2013
14/06/2013
02/07/2013
PTSN
0.55
11/06/2013
12/06/2013
28/06/2013
ADMF
709.30
10/06/2013
11/06/2013
27/06/2013
HMSP
1300.00
10/06/2013
11/06/2013
27/06/2013
ACES
10.00
05/06/2013
07/06/2013
25/06/2013
MREI
38.00
04/06/2013
05/06/2013
24/06/2013
MKPI
165.00
03/06/2013
04/06/2013
21/06/2013
PEGE
10.00
01/06/2013
03/06/2013
18/06/2013
ARNA
40.00
01/06/2013
03/06/2013
20/06/2013
AKRA
25.00
01/06/2013
03/06/2013
20/06/2013
BDMN
125.80
30/05/2013
31/05/2013
19/06/2013
GEMS
31.50
29/05/2013
30/05/2013
18/06/2013
JSMR
94.24
29/05/2013
30/05/2013
24/05/2013
ANTM
47.09
29/05/2013
30/05/2013
18/06/2013
TLKM
67.02
29/05/2013
30/05/2013
18/06/2013
ADRO
65.80
29/05/2013
30/05/2013
12/06/2013
SMGR
368.00
29/05/2013
30/05/2013
17/06/2013
AUTO
87.00
14/05/2013
15/05/2013
31/05/2013
TCID
370.00
14/05/2013
15/05/2013
31/05/2013
UNTR
410.00
14/05/2013
15/05/2013
31/05/2013
TRIO
20.00
15/05/2013
16/05/2013
03/06/2013
9
Panin Bank Centre 3rd Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1 Jakarta 10270, Indonesia Phone : +62 21 726 3969 Fax : +62 21 571 0895 CS : +62 21 726 2757 Web : www.firstasiacapital.com E-mail :
[email protected] First Asia Research Team : Ivan Kurniawan (
[email protected]) David Nathanael (
[email protected])
Branch Office Jakarta: Thamrin Gedung Jaya Lt. 2 Suite L02-05 Jl. M. H. Thamrin No. 12 Jakarta 10340 Phone : +62 21 3193 1811 Taman Palem Ruko Mall Taman Palem No.32 Jl. Kamal Raya, Outer Ring Road Cengkareng Jakarta 11730 Phone : +62 21 5437 6266 Latumenten Jl.Terusan Bandengan Utara No.89F Jakarta 14450 Phone : +62 21 662 9496 Pantai Indah Kapuk The Centro Metro Broadway Blok A No. 28 Lt. 2 Jl. Pantai Indah Utara 2 Jakarta 14460 Phone : +62 21 3001 0315
Serpong: Ruko Golden 8 Blok F No.6 Jl. Ki Hadjar Dewantara Gading Serpong - Tangerang Banten 15810 Phone : +62 21 2923 8930 Yogyakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta Jl. Kusumanegara 121 - Yogyakarta 55165 Phone : 0274-543944 Solo: Jl. Dr. Radjiman No. 314 Q Surakarta 57141 Phone : +62 271 743 498 Makasar : Jl. Gunung Bawakareng No. 71 Makassar 90157 Phone : +62 411 361 3122 Sampit : Universitas Darwan Ali Jl. Batu Berlian No. 10 Kalimantan Tengah 74322 Phone : +62 531 31992
Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.
10