4/19/2016
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PROV. SULAWESI TENGAH 2016
PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN AGRIBISNIS DALAM MENGAKSELERASI PROGRAM PANGAN BERKELANJUTAN DAN PENINGKATAN NILAI TUKAR PETANI (NTP) PROVINSI SULAWESI TENGAH
DIALOG KEBIJAKAN DAN SEMINAR NASIONAL PERHIMPUNAN EKONOMI PERTANIAN INDONESIA (PERHEPI)
Luas Wilayah : Daratan = 65.526,72 Km2 (RTRWP,2013) Laut = 193.923,75 Km2 Garis Pantai = 4.013 Km2 Jumlah Pulau = 1.402 Pulau Secara Geografis Sulawesi Tengah terletak pada Posisi 2 022’ LU dan 3048’ LS, serta 119022’ dan 124022’ BT. Batas - Batas Wilayah : Utara : Laut Sulawesi & Prov. Gorontalo Timur : Prov. Maluku & Maluku Utara Selatan : Prov. Sulsel & Sultra Barat : Prov. Sulbar dan Selat Makassar Administratif Pemerintahan : 12 Kabupaten 1 Kota 171 Kecamatan 1.775 Desa dan 169 Kelurahan Jumlah Penduduk : Tahun 2014 sejumlah 2.831.283 jiwa dengan kepadatan rata –rata 45 jiwa/Km2
1
4/19/2016
TAHAPAN PEMBANGUNAN MENURUT RPJPD SULAWESI TENGAH 2005-2025
RPJMD TAHAP 3 2016 - 2021 1 KUALITAS SDM
2
DAYA SAING
93
JARINGAN INFRASTRUKTUR
2
4/19/2016
PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH DAN NASIONAL
Sumber: BPS, 2016 (Diolah Kembali).
• •
Ekonomi Sulawesi Tengah Tahun 2015 tumbuh 15,56 persen lebih tinggi dibanding dengan laju pertumbuhan ekonomi nasional yang hanya sebesar 4,79 persen. Capaian Ekonomi Sulawesi Tengah Tahun 2015 tersebut telah melampaui target yang diamanatkan didalam RPJMD Provinsi Sulawesi Tengah 2011-2016 yang menargetkan sebesar 9,45 persen pada tahun 2015.
3
4/19/2016
PERBANDINGAN RATA-RATA LAJU PERTUMBUHAN EKONOMI SULTENG, KTI DAN NASIONAL, PERIODE 2011 - 2015
Sumber: BPS, 2016 (Diolah Kembali).
A. Pertanian, Kehutanan dan Perikanan
6,08
5,85
5,59
6,78
6,32
2,18
Sumber: BPS, 2016 (Diolah Kembali).
4
4/19/2016
SITUASI KETERSEDIAAN KOMODITAS PANGAN STRATEGIS PROVINSI SULAWESI TENGAH TAHUN 2015
KOMODITAS PANGAN
SURPLUS BERAS, JAGUNG, DAGING UNGGAS DAN IKAN
Keterangan: Angka di dalam kurung menandakan defisit Sumber Data : BKP Prov. Sulteng, 2016, diolah
Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Sulawesi Tengah, 2015-2016 NO.
PROVINSI
2015
2016*)
1. NTP Sub Sektor Tanaman Pangan
92,18
98,47
2. NTP Sub Sektor Hortikultura
108,85
108,39
3. NTP Sub Sektor Tan.Perkebunan Rakyat
91,64
90,96
4. NTP Sub Sektor Peternakan
106,58
105,61
5. NTP Sub Sektor Perikanan
104,88
106,00
*) 2016 Kondisi Bulan Februari 2016
Nilai NTP petani Tanaman Pangan dan Perkebunan tahun 2015 yang bernilai dibawah 100 menandakan tekanan terhadap daya beli petani karena indeks harga yang diterima petani lebih kecil dari indeks harga yang dibayar petani.
5
4/19/2016
PERKEMBANGAN NTP GABUNGAN SULAWESI TENGAH BULAN SEPTEMBER 2015 – FEBRUARI 2016 140 120 100 97.62
80
98.21
97.71
98.5
99.09
99.08
Januari
Februari
99.82
99.62
98.66
60 40 20 0
Juni
Juli
Agustus
indeks yg diterima petani (lt) (%)
114.78
116.05
115.41
116.72
117.45
118.8
119.87
119.76
119.91
indeks yg dibayar petani (lb) (%)
117.59
118.17
118.11
118.5
119.04
119.25
120.09
120.86
121.02
NTP Gabungan Sulteng (%)
97.62
98.21
97.71
98.5
98.66
99.62
99.82
99.09
99.08
indeks yg diterima petani (lt) (%)
September Oktober
November Desember
indeks yg dibayar petani (lb) (%)
NTP Gabungan Sulteng (%)
Sumber BPS Sulteng, 2015-2016
NTP SEKTOR PERTANIAN SULAWESI TENGAH BULAN SEPTEMBER 2015 – FEBRUARI 2016 SUB SEKTOR : TANAMAN PANGAN
Sumber BPS Sulteng, 2015-2016
6
4/19/2016
NTP SEKTOR PERTANIAN SULAWESI TENGAH BULAN SEPTEMBER 2015 – FEBRUARI 2016 SUB SEKTOR : HORTIKULTURA
Sumber BPS Sulteng, 2015-2016
NTP SEKTOR PERTANIAN SULAWESI TENGAH BULAN SEPTEMBER 2015 – FEBRUARI 2016 SUB SEKTOR : PERKEBUNAN
Sumber BPS Sulteng, 2015-2016
7
4/19/2016
NTP SEKTOR PERTANIAN SULAWESI TENGAH BULAN SEPTEMBER 2015 – FEBRUARI 2016 SUB SEKTOR : PETERNAKAN
Sumber BPS Sulteng, 2015-2016
NTP SEKTOR PERTANIAN SULAWESI TENGAH BULAN SEPTEMBER 2015 – FEBRUARI 2016 NTP GABUNGAN
Sumber BPS Sulteng, 2015-2016
8
4/19/2016
NILAI TUKAR USAHA PERTANIAN (NTUP) MENURUT SUBSEKTOR DAN PERKEMBANGANNYA NOVEMBER-DESEMBER 2015 Kelompok Pengeluaran
November
Desember
Perubahan (%)
1. Tanaman Pangan 2. Hortikultura 3. Tanaman perkebunan Rakyat 4. Peternakan 5. Perikanan a. Tangkap b. Budidaya
99.47 118.64 102.54 113.33 110.87 115.91 97.29
100.34 120.12 103.63 113.31 112.58 118.37 96.98
0.87 1.25 1.06 -0.02 1.54 2.12 -0.32
NTUP
106.99
107.93
0.88
NTUP Tanpa Perikanan
106.72
107.61
0.83
NTUP diperoleh dari perbandingan antara indeks harga yang diterima petani (It) terhadap indeks harga yang dibayar petani (Ib), tanpa memperhitungkan pengeluaran untuk konsumsi rumah tangga. Dengan demikian NTUP menggambarkan bahwa tingkat pengeluaran untuk kebutuhan rumah tangga petani, termasuk peternak dan nelayan di Sulawesi Tengah berperan cukup signifikan dalam menurunkan besaran nilai tukar.
PERSENTASE DESA MENURUT SUMBER PENGHASILAN UTAMA MAYORITAS PENDUDUK
2014 Perdagangan Besar/Eceran, 1.91 Industri Pengolahan, 0.25
1.857 1.705
Angkutan, Pergudangan, Komunikasi; 0,10 Jasa, 2.97 Lainnya, 0.65
Pertambangan dan Penggalian, 0.60
PERTANIAN 2011
2014
Pertanian, 93.50
9
4/19/2016
BANYAKNYA DESA/KELURAHAN YANG BERSUMBER PENGHASILAN UTAMA SEBAGIAN BESAR PENDUDUK ADALAH PERTANIAN MENURUT KABUPATEN/KOTA PODES 2014 KABUPATEN/KOTA
(1)
%
JUMLAH DESA/KELURAHAN PERTANIAN
JUMLAH DESA/KELURAHAN (2)
(3)
(4)
Banggai Kepulauan
144
142
98,61
Banggai
337
318
94,36
Morowali
133
126
94,74
Poso
170
155
91,18
Donggala
167
151
90,42
Toli-toli
105
102
97,14
Buol
115
108
93,91
Parigi Moutong
257
249
96,89
Tojo Una-una
145
144
99,31
Sigi
177
172
97,18 96,97
Banggai Laut
66
64
Morowali Utara
125
121
96,80
Palu
45
5
11,11
1.986
1.857
93,50
Sulawesi Tengah
PERSENTASE DESA/KELURAHAN YANG BERSUMBER PENGHASILAN UTAMA SEBAGIAN BESAR PENDUDUK ADALAH PERTANIAN MENURUT KABUPATEN/KOTA
97,14 90,42
93,91
96,89
94,36
11,11 99,31 97,18
91,18
98,61 96,97 96,80
94,74
Sumber : Podes, 2014
10
4/19/2016
LAHAN SAWAH & PEMANFAATANNYA, 2015 (HEKTAR) KAB/KOTA
LUAS BAKU
Banggai Kepulauan Banggai Morowali Poso Donggala Tolitoli Buol Parigi Maoyong Tojo Una-una Sigi Banggai Laut Morowali Utara Palu Jumlah
POTENSI
21
% PEMANFAATAN
LUAS TANAM
584 24.133 6.735 21.787 14.864 14.811 6.012 32.818 2.008 19.130
1.062 43.995 10.394 35.791 27.083 25.798 9.094 64.045 3.163 41.069
718 36.391 9.901 22.442 19.455 19.305 3.304 56.415 1.177 26.520
67,61 82,72 95,26 62,70 71,83 74,83 36,33 88,09 37,21 64,57
-11.388 770 155.040
12.109 973 274.576
10.428 434 206.490
86,12 44,60 75,20
SITUASI KETERSEDIAAN KOMODITAS PANGAN STRATEGIS TAHUN 2015 PROVINSI SULAWESI TENGAH NO
JENIS PANGAN
3
JUMLAH PENDUDUK (JIWA) 4
593,540
2,876,700
KETERSEDIAAN
(TON) 1
2
1 Beras
KONSUMSI PERKAPITA/TAHUN (KG) 5 120.17
TOTAL KONSUMSI PENDUDUK (TON) 6
PERIMBANGAN (TON) 7
SURPLUS / DEFISIT 8
345,693
247,847
Surplus
2 Jagung
72,786
2,876,700
1.30
3,751
69,035
Surplus
3 Kedelai
12,948
2,876,700
0.05
14,959
(2,011)
Defisit
4 Cabe
10,733
2,876,700
12.72
36,592
(25,859)
Defisit
5 Bawang Merah
4,400
2,876,700
20.64
59,375
(54,975)
Defisit
2,876,700
3.35
9,637
(2,554)
Defisit
6 Daging
7,083
7 Daging Unggas
17,609
2,876,700
3.90
11,219
6,390
Surplus
8 Telur
13,371
2,876,700
6.15
17,692
(4,321)
Defisit
9 Ikan
1,487,654 2,876,700
48.27
138,858
1,348,796
Surplus
Sumber Data : 1. Konsumsi Penduduk Perkapita/tahun : Susenas 2013 2. Data Ketersediaan : BPS SulTeng 2014, diolah
11
4/19/2016
PETA KETERSEDIAAN PANGAN PROVINSI SULAWESI TENGAH TAHUN 2014
Lahan Sawah (Irigasi Teknis, Semi Teknis, Sederhana, Pedesaan, Tadah Hujan, Pasang Surut/Lebak)
Lahan Kering untuk Pertanian
(155.356 Ha)
Tanam Padi 1 Kali 20.528 Ha Tanam Padi 2 Kali 109.815 Ha
Tegalan / Kebun 356.461 Ha
POTENSI TANAM SETAHUN 273.344 HA
Ladang/Huma 153.293 Ha
Tanam Padi 3 Kali 11.062 Ha Di Tanami Tanaman Lain 3.792 Ha Tidak Diusahakan/Bero 10.159 Ha
Sumber : BPS 2014
12
4/19/2016
CAPAIAN PRODUKSI PADI, JAGUNG DAN KEDELAI TAHUN 2015 (ASEM 2015 TERHADAP ATAP 2014)
No.
KOMODITAS
1 PADI
LUAS PANEN (Ha) ATAP ASEM Δ% 2014 2015
ASEM 2015 TERHADAP ATAP 2014 PRODUKTIVITAS ATAP ASEM Δ% ATAP 2014 2015 2014
PRODUKSI ASEM 2015
Δ%
219,613 209,057
(4.81)
46.54
48.57
4.36 1,022,055 1,015,368
(0.65)
213,654 203,918
(4.56)
47.11
49.13
4.29 1,006,437 1,001,949
(0.45)
5,959
5,139 (13.76)
26.21
26.11
(0.38)
15,618
13,419
(14.08)
2 JAGUNG
41,647
32,502 (21.96)
40.87
40.34
(1.30)
170,203
131,123
(22.96)
3 KEDELAI
10,138
7,094 (30.03)
16.18
18.71
15.64
16,399
13,270
(19.08)
PADI SAWAH PADI LADANG
PERBANDINGAN PRODUKSI PADI (DALAM TON) ANTAR PROVINSI DI KAWASAN TIMUR INDONESIA TAHUN 2014
Sumber: BPS RI
13
4/19/2016
PERBANDINGAN PRODUKSI JAGUNG (DALAM TON) ANTAR PROVINSI DI KAWASAN TIMUR INDONESIA TAHUN 2014
Sumber: BPS RI
PERBANDINGAN PRODUKSI KACANG KEDELAI (DALAM TON) ANTAR PROVINSI DI KAWASAN TIMUR INDONESIA TAHUN 2014
Sumber: BPS RI
14
4/19/2016
PERBANDINGAN JUMLAH POPULASI SAPI POTONG ANTAR PROVINSI DI KAWASAN TIMUR INDONESIA TAHUN 2014 *
Sumber: BPS RI *) angka sementara
ALOKASI ANGGARAN SEKTOR PERTANIAN SULAWESI TENGAH TAHUN 2016
6.86
12.26
BKP Dinas Pertanian
31.87
31.60 17.40
Dinas Peternakan Dinas Perkebunan Bakorluh
Catatan : Alokasi Anggaran Sektor Pertanian dan Subsektornya dari Total APBD Tahun 2016 yaitu 14,95%
15
4/19/2016
16