BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang Jalan KH Wachid Hasyim 131 Telp/Fax. (0321) 866197 Web : dinkes.jombangkab.go.id, Email : [email protected]

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1 Visi dan Misi Dalam Perubahan Rencana Strategis Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang sebagai tindak lanjut terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 2016 tentang Perangkat Daerah tidak ada visi dan misi. Visi dan misi mengikuti visi dan misi Bupati Jombang yaitu “Jombang Sejahtera Untuk Semua”. Upaya untuk mewujudkan visi ini adalah melalui 5 misi pembangunan yaitu : 1.

Meningkatkan Kualitas Kehidupan Sosial dan Beragama

2.

Mewujudkan Layanan Dasar yang terjangkau

3.

Meningkatkan Perekonomian Daerah yang Berdaya saing dan Merata

4.

Menyediakan Infrastruktur Dasar yang Berkualitas dan Berwawasan Lingkungan

5.

Mewujudkan Tata Kelola Kepemerintahan yang Baik dan Bersih

Dinas Kesehatan mempunyai peran dan berkontribusi dalam tercapainya seluruh misi terutama dalam mewujudkan layanan dasar yang terjangkau. 4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang

4.2.1. Tujuan Tujuan Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang dalam perubahan renstra ini yaitu meningkatnya usia harapan hidup.

Indikator tujuan Dinas

Kesehatan bersifat dampak (impact atau outcome), indicator yang akan dicapai adalah meningkatnya angka harapan hidup dari kondisi awal 70,32 tahun menjadi 72 tahun di tahun 2018. 4.2.2. Sasaran Strategis Sasaran strategis Dinas Kesehatan adalah : 1. Meningkatnya status kesehatan, masyarakat pada semua kontinum siklus kehidupan (life cycle) dengan sasaran yang akan dicapai : a. Menurunkan angka kematian ibu sebesar

88 per 100.000

Kelahiran Hidup. Bab IV Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi, dan Kebijakan

IV - 1


b. Menurunkan angka kematian bayi sebesar 11,5 per 1000 Kelahiran Hidup c. Menurunkan angka kematian anak balita sebesar 8 per 1000 Kelahiran Hidup 2. Terkendalinya kasus

penyakit

menular, tidak menuilar, kejadian

wabah dan kualitas kesehatan lingkungan, dengan sasaran yang akan dicapai : a. Menurunnya Angka kematian (CFR ) kasus DBD sebesar < 1. b. Meningkatnya Angka kesembuhan TB paru (BTA+) sebesar 92%. c. Meningkatnya Cakupan desa/Kelurahan UCI sebesar 100%. d. Penyakit Tidak Menular (PTM) tidak termasuk dalam 10 besar penyakit. 3. Meningkatnya pengawasan terhadap peredaran obat dan makanan, dengan sasaran yang akan dicapai : a. Menurunnya Prosentase Penyalahgunaan bahan berbahaya pada makanan sebesar 20%. 4. Meningkatnya promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat, dengan sasaran yang akan dicapai : a. Meningkatnya Prosentase Desa Siaga Aktif sebesar 100%. b. Meningkatnya Prosentase Rumah Tangga sehat sebesar 100%. 5. Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan sesuai dengan standar, dengan sasaran yang akan dicapai : a. Meningkatnya Indeks Kepuasan masyarakat terhadap layanan kesehatan sebesar 80%. b. Meningkatnya Prosentase Puskesmas Terakreditasi sebesar 100%.

Bab IV Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi, dan Kebijakan

IV - 2


Taabel 4.1 Rencana Strategis Tahun 2014 - 2018 TUJUAN URAIAN Meningkatnya Usia Harapan Hidup

INDIKATOR 1 Angka Harapan Hidup

SASARAN TARGET AKHIR URAIAN RENSTRA 72 tahun 1 Meningkatnya status kesehatan, masyarakat pada semua kontinum siklus kehidupan (life cycle)

INDIKATOR 1 Angka Kematian Ibu

2 Angka Kematian Bayi

3 Angka Kematian Anak Balita 2 Terkendalinya kasus penyakit menular, tidak menuilar, kejadian wabah dan kualitas kesehatan lingkungan

3 Meningkatnya pengawasan terhadap peredaran obat dan makanan


1 Angka kematian (Case Fatality Rate/CFR) kasus DBD 2 Angka kesembuhan TB paru (BTA +) 3 Cakupan desa/ Kelurahan UCI 4 PTM tidak termasuk dalam 10 besar penyakit 1 Prosentase Penyalahgunaan bahan berbahaya pada makanan

SATUAN per 100.000 Kelahiran Hidup per 1.000 Kelahiran Hidup per 1.000 Kelahiran Hidup

KONDISI AWAL RENSTRA 89 per 100.000 KH (18 KASUS) 11,9 per 1000 KH (281 kasus) 11 per 1000 KH

TARGET TAHUNAN

TARGET AKHIR RENSTRA

2014

2015

2016

2017

2018

89 per 100.000 KH

89 per 100.000 KH

89 per 100.00 0 KH

89 per 100.00 0 KH

88 per 100.00 0 KH

88 per 100.000 KH

12 per 1000 KH

11.9 per 1000 KH 11 per 1000 KH

11.6 per 1000 KH 9 per 1000 KH

11.5 per 1000 KH 8 per 1000 KH

11.5 per 1000 KH

12 per 1000 KH

11.7 per 1000 KH 10 per 1000 KH

8 per 1000 KH

Persen

1,5%

<1

<1

<1

<1

<1

<1

Persen

90,4%

91%

92%

92%

92%

92%

92%

Persen Jumlah

89,87%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

> 10

>10

>10

22%

20%

20%

Persen

25,6%

IV - 3

25%

24%

23%


TUJUAN URAIAN

INDIKATOR

SASARAN TARGET AKHIR RENSTRA

URAIAN

INDIKATOR

4 Meningkatnya promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat 5 Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan sesuai dengan standar

1 Prosentase Desa Siaga Aktif 2 Prosentase Rumah Tangga sehat 1 Indeks Kepuasan masyarakat terhadap layanan kesehatan (34 Puskesmas) 2 Prosentase Puskesmas Terakreditasi

SATUAN

KONDISI AWAL RENSTRA

2014

2015

2016

2017

2018

TARGET AKHIR RENSTRA

Persen

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

Persen

47,8%

50%

52%

54%

56%

58%

58%

Persen

75,98%

78%

78%

79%

80%

80%

80%

14%

35%

60%

76%

100%

100%

Persen


TARGET TAHUNAN

IV - 4


4.3

Strategi dan Kebijakan Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang Sebagai wujud derivasi tujuan dan sasaran untuk rentang waktu 2014-2018 Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang menyusun strategi dan kebijakan sebagai pedoman penyusunan program kerja dan kegiatan. Dalam penyusunan tujuan dan sasaran ini selain berdasarkan rumusan sasaran dan tujuan juga berdasarkan analisis lingkungan internal dan eksternal dalam lingkup urusan Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang. 4.3.1 Analisis Lingkungan Internal. Langkah-langkah yang telah diupayakan selama ini telah mampu memberikan landasan ataupun pondasi sebagai kekuatan yang menjadi modal dasar pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang di masa mendatang, yakni pada tahun 20142018. Disisi lain, beberapa permasalahan yang masih menjadi kelemahan yang melekat pada keberadaan tugas dan fungsi kelembagaan Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang perlu diantisipasi dalam mendukung keberhasilan atas apa yang akan dicapai dimasa mendatang, yakni tahun 2014-2018. Dengan demikian, berdasarkan hasil identifikasi, kekuatan dan kelemahan yang dimiliki Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang adalah sebagai berikut: a. Kekuatan (Strenght)

Modal atau landasan utama yang dapat dimanfaatkan atau dikembangkan di masa mendatang yang terdapat pada sisi kelembagaan Dinas Kesehatan

Kabupaten Jombang sebagai

suatu kekuatan (strenght) meliputi: 1) Dalam beberapa bidang ketersediaan tenaga medis dan sarana sudah memadai. 2) Kebijakan pembuatan program yang disesuaikan dengan identifikasi permasalahan 3) Rencana aksi di bidang kesehatan dari Pemenrintah Daerah 4) Dukungan dari instansi yang lain mulai dari tingkat daerah, provinsi, juga nasional.


IV - 5


5) Ketersediaan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan yang cukup. b. Kelemahan (weakness) Hambatan dan kendala yang terdapat pada Dinas Kesehatan Kabupaten

Jombang

yang

perlu

di

antisipasi

dalam

penyelenggaraan tugas dan fungsi pada masa mendatang meliputi: 1) Rasio tenaga kesehatan yang masih belum ideal. 2) Sarana dan alat kesehatan penunjang operasional belum lengkap sepenuhnya. 3) Kualitas pendidikan aparatur belum memadai dan turn over (mutasi) pegawai yang cukup tinggi 4) Anggaran yang masih belum sesuai dengan harapan. 5) Fungsi

koordinasi

yang

masih

rendah

antar

instansi

Pemenrintah Daerah. 4.3.2 Analisis Lingkungan Eksternal Berbagai kondisi eksternal yang berkembang juga memberikan pengaruh terhadap keberhasilan penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang. Kondisi eksternal tersebut merupakan suatu peluang maupun ancaman yang dapat mendukung maupun menghambat keberhasilan yang ingin dicapai di masa mendatang, yakni pada tahun 2014-2018. Adapun peluang dan ancaman yang dihadapi Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang meliputi: a. Peluang (Opportunity) Adapun peluang (opportunity) yang mendukung dan dapat dimanfaatkan dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang di masa mendatang adalah sebagai berikut: 1) Program SJSN yang akan dilaksanakan pemerintah. 2) Kebutuhan masyarakat mengenai pelayanan lansia dan sanitasi dasar. 3) Peningkatan ekonomi mikro masyarakat. Bab IV Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi, dan Kebijakan

IV - 6


4) Peningkatan sarana sesuai standar. 5) Adanya peraturan yang memperkuat kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang. b. Ancaman (Treath) Adapun

ancaman

(treath)

yang

menjadi

penghambat

penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang adalah sebagai berikut: 1) Prevalensi beberapa penyakit yang masih tinggi 2) Capaian kinerja di beberapa program masih rendah 3) Budaya masyarakat dan wawasan masyarakat yang kurang mendukung program Dinas Kesehatan 4) Kurang aktifnya stake holder yang terkait dengan program Dinas Kesehatan 5) Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang tidak hanya dilakukan oleh Pemerintah 6) Masuknya produk farmakmin dari daerah luar 7) Pengukuran pencapaian kinerja yang masih susah 8) Anggaran untuk pengadaan obat dan perbekalan kesehatan yang tidak selalu terpenuhi 9) Kinerja petugas yang belum maksimal 4.3.3 Strategi dan Kebijakan Mengacu pada hasil analisis lingkungan internal dan eksternal tersebut di atas, maka strategi pencapaian tujuan dan sasaran adalah melalui arah

kebijakan

publik

Dinas

Kesehatan

Kabupaten

Jombang,

diantaranya : a. Strategi 1) Penerapan pendekatan keberlanjutan pelayanan (continum of care) ; 2) Meningkatkan pelaksanaan program inovasi untuk mendukung penurunan AKI dan AKB ; 3) Meningkatkan

Pengendalian

Penyakit

Menular

dan

Tidak

menular; Bab IV Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi, dan Kebijakan

IV - 7


4) Sinergisitas Lintas Program, Lintas Sektor dan stakeholder terkait dalam pembangunan bidang kesehatan ; 5) Intervensi berbasis risiko kesehatan ; 6) Menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk hidup sehat ; 7) Peningkatan akses layanan kesehatan bagi penduduk khususnya masyarakat miskin Kabupaten Jombang melalui pemberlakuan Kartu Jombang Sehat ; 8) Penguatan Pelayanan Kesehatan Primer. b. Kebijakan 1) Peningkatan

cakupan

Pelayanan

Kesehatan

bagi

seluruh

kelompok usia mengikuti siklus hidup sejak dari bayi sampai anak, remaja, kelompok usia produktif, maternal dan kelompok usia lanjut ; 2) Peningkatan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak ; 3) Pengembangan

program

inovatif

dari

petugas

kesehatan

masyarakat dalam penanggulangan penyakit menular terutama hak akses pengamatan faktor resiko dan penyakit dan penentuan langkah penanggulangannya ; 4) Mendorong keterlibatan masyarakat dalam membantu upaya pengendalian penyakit melalui communyti base surveylance berbasis masyarakat untuk melakukan pengamatan terhadap hal hal

yang

dapat

menyebabkan

masalah

kesehatan

dan

melaporkannya kepada petugas ; 5) Deteksi dini secara proaktif mengunjungi masyarakat karena sebagian besar masyarakat tidak tahu kalau dirinya menderita penyakit tidak menular ; 6) Terjaminnya ketersediaan obat dan vaksin untuk pengendalian penyakit menular ; 7) Peningkatan keterlibatan masyarakat dalam wirausaha sanitasi ; 8) Peningkatan pencapaian

peran

Puskesmas

kecamatan/kabupaten

dan Stop

lintas

sektor

Buang

Air

dalam Besar

Sembarangan ; Bab IV Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi, dan Kebijakan

IV - 8


9) Penyusunan regulasi daerah yang dapat menggerakkan sektor lain untuk berperan aktif dalam pelaksanaan penyehatan lingkungan seperti tatanan kawasan sehat. ; 10) Pembinaan dan pengawasan di sarana distribusi kosmetik, obat, obat tradisional, perbekalan kesehatan rumah tangga dan makanan minuman secara periodik dalam hal penyalahgunaan bahan berbahaya ; 11) Semua industri rumah tangga pangan mengikuti penyuluhan keamanan pangan ; 12) Pengembangan Upaya Kesehatan Berbasis masyarakat ; 13) Peningkatan pelaksanaan PHBS ; 14) Pembiayaan

Puskesmas

diarahkan

untuk

memperkuat

pelaksanaan promotif dan preventif secara efektif dan efisien dengan memaksimalkan sumber pembiayaan Puskesmas ; 15) Seluruh masyarakat miskin terlayani dengan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) melalui BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial )

dengan kualifikasi Penerima Bantuan Iuran

(PBI) dan masyarakat tidak miskin meningkat partisipasinya dalam kepesertaannya di BPJS secara mandiri (Non PBI) dan pengelolaan obat berdasarkan perencanaan secara terpadu yang melibatkan seluruh unsur terkait ; 16) Peningkatan Sumber Daya Manusia ; 17) Peningkatan Kemampuan Teknis dan Managemen Puskesmas ; 18) Peningkatan Pembiayaan ; 19) Peningkatan Sistem Informasi Puskesmas ; 20) Pelaksanaan Akreditasi Puskesmas.


IV - 9


Tabel 4.2 SASARAN, ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI URAIAN Meningkatnya status kesehatan, masyarakat pada semua kontinum siklus kehidupan (life cycle)

SASARAN INDIKATOR

FORMULASI

ARAH KEBIJAKAN

STRATEGI

PROGRAM

Angka Kematian Ibu

Angka Kematian Ibu per 100.000 Kelahiran Hidup = (Jumlah ibu yang meninggal karena hamil, bersalin dan nifas di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/Jumlah kelahiran hidup di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu) x 100.000

Peningkatan cakupan Pelayanan Kesehatan bagi seluruh kelompok usia mengikuti siklus hidup sejak dari bayi sampai anak, remaja, kelompok usia produktif, maternal dan kelompok usia lanjut

Penerapan pendekatan keberlanjutan pelayanan (continum of care)

Peningkatan Kesehatan Keluarga dan Gizi (Program tahun 20172018)

Angka Kematian Bayi

Angka Kematian Bayi per 1.000 Kelahiran Hidup = (Jumlah bayi (berumur < 1 tahun) yang meninggal di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/Jumlah kelahiran hidup di wilayah dan pada kurun waktu yang sama ) x 1000 Angka Kematian Balita per 1.000 Kelahiran Hidup = (Jumlah anak berumur < 5 tahun yang meninggal di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/Jumlah kelahiran hidup di wilayah dan pada kurun waktu yang sama) x 1000

Peningkatan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak

Meningkatkan pelaksanaan program inovasi untuk mendukung penurunan AKI dan AKB

Peningkatan Kesehatan dan Keselamatan Ibu(Program tahun 2014-2018)

Angka Kematian Anak Balita


Program Perbaikan Gizi Masyarakat (Tahun 2014-2016) Program Peningkatan Kesehatan dan keselamatan Anak (Program Tahun 20142016) Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Balita (Program tahun 2014-2016)

IV - 10


URAIAN

Terkendalinya kasus penyakit menular, tidak menuilar, kejadian wabah dan kualitas kesehatan lingkungan

SASARAN INDIKATOR

Angka kematian (Case Fatality Rate/CFR) kasus DBD

Angka kesembuhan TB paru (BTA +)

FORMULASI

CFR = ( Jumlah kematian yang disebabkan DBD di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tahun tertentu/Jumlah penderita penyakit DBD yang ditemukan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama) x 100 % Angka Kesembuhan Penderita TB Paru BTA+ = (Jumlah penderita TB Paru BTA+ yang sembuh di suatu wilayah selama 1 tahun/Jumlah penderita TB Paru BTA+ yang diobati di wilayah dan pada kurun waktu yang sama) x 100%

Cakupan Cakupan Desa/Kelurahan UCI = desa/ (Jumlah desa/ kelurahan UCI di Kelurahan UCI suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/Jumlah desa/kelurahan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama) x 100 % PTM tidak Urutan Diagnosa Penyakit yang termasuk dilayanani di Pelayanan dalam 10 Kesehatan dasar dalam kurun besar penyakit waktu tertentu


ARAH KEBIJAKAN

Pengembangan program inovatif dari petugas kesehatan masyarakat dalam penanggulangan penyakit menular terutama hak akses pengamatan faktor resiko dan penyakit dan penentuan langkah penanggulangannya Mendorong keterlibatan masyarakat dalam membantu upaya pengendalian penyakit melalui communyti base surveylance berbasis masyarakat untuk melakukan pengamatan terhadap hal hal yang dapat menyebabkan masalah kesehatan dan melaporkannya kepada petugas Deteksi dini secara proaktif mengunjungi masyarakat karena sebagian besar masyarakat tidak tahu kalau dirinya menderita penyakit tidak menular Terjaminnya ketersediaan obat dan vaksin untuk pengendalian penyakit menular

IV - 11

STRATEGI

Meningkatkan Pengendalian Penyakit Menular dan Tidak menular

PROGRAM Program Upaya Kesehatan Masyarakat (Program Tahun 20142016) Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia (Program Tahun 2014-2016) Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular dan Tidak Menular (Program tahun 2017-2018)

Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular (Program tahun 20142016)


URAIAN

SASARAN INDIKATOR

FORMULASI

ARAH KEBIJAKAN Peningkatan keterlibatan masyarakat dalam wirausaha sanitasi

Meningkatnya pengawasan terhadap peredaran obat dan makanan

Prosentase Penyalahgun aan bahan berbahaya pada makanan

%Penurunan Bahan Berbahaya = ( Total Sampel Pangan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) / Total Sampel Pangan Yang Diambil ) x 100%


STRATEGI

PROGRAM

Sinergisitas Lintas Program, Lintas Sektor dan stakeholder terkait dalam pembangunan bidang kesehatan

Program Pengembangan Lingkungan Sehat dan Kesehatan Matra (Program taun 20172018) Program Pengembangan Lingkungan Sehat (Program Tahun 20142016) Program Pengawasan dan Pengendalian Kesehatan Makanan (Program Tahun 20142016) Program Pengawasan, Pengendalian Obat dan Kesehatan Makanan (Program tahun 20172018)

Peningkatan peran Puskesmas & lintas sektor dalam pencapaian kecamatan/kabupaten Stop Buang Air Besar Sembarangan Penyusunan regulasi daerah yang dapat menggerakkan sektor lain untuk berperan aktif dalam pelaksanaan penyehatan lingkungan seperti tatanan kawasan sehat. Pembinaan dan pengawasan di Intervensi berbasis sarana distribusi kosmetik, obat, risiko kesehatan obat tradisional, perbekalan kesehatan rumah tangga dan makanan minuman secara periodik dalam hal penyalahgunaan bahan berbahaya Semua industri rumah tangga pangan mengikuti penyuluhan keamanan pangan

IV - 12

Program Pengawasan dan Pengendalian Kesehatan Makanan (Program Tahun 20142016) Program Pengawasan Obat dan makanan (Program taun 20142016)


URAIAN Meningkatnya promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat

Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan sesuai dengan standar

SASARAN INDIKATOR

FORMULASI

ARAH KEBIJAKAN

Prosentase Desa Siaga Aktif

Cakupan desa Siaga Aktif = (Juml Desa Siaga Aktif/Juml Desa Siaga yang dibentuk ) x 100 %

Pengembangan Upaya Kesehatan Berbasis masyarakat

Prosentase Rumah Tangga sehat

Cakupan Rumah Tangga Sehat =(Jumlah Rumah Tangga BerPerilaku Hidup Bersih Dan Sehat pada satu wilayah dan kurun waktu tertentu/Jumlah Rumah Tangga yang Dipantau/Disurvey pada wilayah dan waktu yang sama) x 100%

Peningkatan pelaksanaan PHBS

Indeks Perhitungan melalui hasil survey Kepuasan masyarakat terhadap layanan kesehatan (34 Puskesmas)

Prosentase Puskesmas Terakreditasi

Persentase Puskesmas yang Terakreditasi = (Juml. Seluruh Pusk. Yang terakreditasi/Juml. Pusk yang ada di wilayah kerja) x 100%


Pembiayaan Puskesmas diarahkan untuk memperkuat pelaksanaan promotif dan preventif secara efektif dan efisien dengan memaksimalkan sumber pembiayaan Puskesmas Seluruh masyarakat miskin terlayani dengan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) melalui BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial ) dengan kualifikasi Penerima Bantuan Iuran (PBI) dan masyarakat tidak miskin meningkat partisipasinya dalam kepesertaannya di BPJS secara mandiri (Non PBI) dan pengelolaan obat berdasarkan perencanaan secara terpadu yang melibatkan seluruh unsur terkait Peningkatan Sumber Daya Manusia

IV - 13

STRATEGI

PROGRAM

Menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk hidup sehat

Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Program Tahun 2017-2018) Program Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat (Program tahun 2014-2016)

Peningkatan akses layanan kesehatan bagi penduduk khususnya masyarakat miskin Kabupaten Jombang melalui pemberlakuan Kartu Jombang Sehat

Program Obat dan Perbekalan Kesehatan (Program tahun 20142018)

Penguatan Pelayanan Kesehatan Primer

Program Upaya Kesehatan Masyarakat (Program Tahun 20142018)


URAIAN

SASARAN INDIKATOR

FORMULASI

ARAH KEBIJAKAN Peningkatan Kemampuan Teknis dan Managemen Puskesmas

Peningkatan Pembiayaan

Peningkatan Sistem Informasi Puskesmas Pelaksanaan Akreditasi Puskesmas


IV - 14

STRATEGI

PROGRAM Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan (Program Tahun 20142018) Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas/Puskesmas Pembenatu dan jaraingannya (Program tahun 2014-2018) Program Pembinaan Lingkungan Sosial Bidang Kesehatan Program Peningkatan Aparatur Kesehatan


BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

5.1

Program Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang sebagai wujud pengimplemestasian strategi dan kebijakan, untuk mencapai sasaran dan tujuan.

5.2

Kegiatan Kegiatan adalah bagian dari program dan terdiri dari sekumpulan tindakan pengerahan sumberdaya, baik yang berupa personil (SD), barang modal termasuk peralatan dan teknologi, dana atau kombinasi dari beberapa atau kesemua jenis sumberdaya tersebut sebagai masukan (input) untuk menghasilkan keluaran (output) dalam bentuk barang/jasa.

5.3

Indikator Kinerja Indikator kinerja adalah uraian ringkas dengan menggunakan ukuran kuantitatif atau kualitatif yang mengindikasikan pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah disepakati dan ditetapkan dimana indikator kinerja ini sebagai dasar penilaian kinerja baik dalam tahap perencanaan, pelaksanaan maupun sebagai petunjuk kemajuan pencapaian tujuan dan sasaran dalam jangka waktu tertentu.

Bab V Rencana Program & Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran & Pendanaan Indikatif

V-1


Tabel 5.1 Sasaran Strategis Tahun 2014 - 2018 SASARAN STRATEGIS URAIAN INDIKATOR Meningkatnya Angka status Kematian Ibu kesehatan, masyarakat pada semua kontinum siklus kehidupan (life cycle) Angka Kematian Bayi

Angka Kematian Anak Balita

PROGRAM Peningkatan Kesehatan Keluarga dan Gizi (Program tahun 20172018)

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM

Meningkatnya ketersediaan dan keterjangkauan pelayanan kesehatan yang bermutu bagi masyarakat

Prosentase Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil

Prosentase Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin

Persentase Peserta KB aktif

Prosentase Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Lahir


FORMULASI Jumlah ibu hamil yang mendapatkan pelayanan K4 di fasilitas pelayanan kesehatan milik pemerintah dan swasta dibandingJumlah semua ibu hamil di wilayah kabupaten/ kota tersebut dalam kurun waktu yang sama x 100% Jumlah ibu bersalin yang mendapatkan pelayanan persalinan sesuai standar di fasilitas pelayanan kesehatan dibanding Jumlah semua ibu bersalin yang ada di wilayah kabupaten/kota tersebut dalam waktu 1 tahun x 100% Cakupan Peserta KB Aktif = (Jumlah PUS menggunakan cara/alat kontrasepsi di wilayah kerja dan kurun waktu tertentu/ Jumlah PUS di wilayah kerja & kurun waktu yang sama) x100% Jumlah bayi baru lahir usia 0-28 hari yang mendapatkan pelayanan kesehatan bayi baru lahir sesuai dengan standar dibanding Jumlah semua bayi baru lahir di wilayah kabupaten/ kota tersebut dalam kurun waktu satu tahun x 100%

V-2

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB

Laporan Bulanan Puskesmas

Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi








SASARAN STRATEGIS URAIAN INDIKATOR

PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Persentase pelayanan Nifas

Prosentase Pelayanan Kesehatan Balita

Prosentase Pelayanan Kesehatan pada Usia Pendidikan Dasar


FORMULASI Cakupanan pelayanan ibu nifas = (Jumlah ibu nifas yang telah memperoleh 3 kali pelayanan nifas sesuai standar di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/ Jumlah ibu nifas di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama) x 100 % Jumlah balita usia 0-59 bulan yang mendapatkan pelayanan kesehatan balita sesuai dengan standar dalam kurun waktu satu tahun dibanding Jumlah balita 0-59 bulan yang ada di wilayah kerja di kurun waktu satu tahun yang sama x 100% Jumlah anak usia pendidikan dasar kelas 1 & 7 yang mendapatkan pelayanan skrining kesehatan di satuan pendidikan dasar dibanding Jumlah semua anak usia pendidikan dasar kelas 1 dan 7 yang ada di wilayah kerja di wilayah kabupaten/kota tersebut dalam kurun waktu satu tahun ajaran x 100%

V-3

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB









PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Prosentase Pelayanan Kesehatan pada Usia Produktif

Prosentase Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut

Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa tingkat SD sederajat


FORMULASI Jumlah pengunjung usia 15-59 tahun mendapatkan pelayanan skrining kesehatan sesuai standar dalam kurun waktu satu tahun dibanding Jumlah warga negara usia 15-59 tahun yang ada di wilayah kerja di kurun waktu 1 tahun yg sama x 100% Jumlah pengunjung berusia 60 tahun keatas yang mendapatkan pelayanan skrining kesehatan sesuai standar minimal 1 kali dalam waktu 1 tahun dibanding Jumlah semua penduduk berusia 60 tahun keatas yang ada di wilayah kabupaten/kota tersebut dalam kurun waktu 1 th perhitungan Jumlah siswa tingkat SD/ sederajad kelas 2-6 yang mendapat pelayanan kesehatan pemeriksaan berkala sesuai standar minimal 1 kali dalam periode tertentu dalam satu wilayah kerja dibanding Jumlah Sasaran seluruh siswa Tingkat SD/ sederajat kelas 2-6 yang ada di wilayah kerja pada periode yang sama x 100%

V-4

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB









PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Prosentase Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa tingkat Dasar SMP/sederajat

Prosentase Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa tingkat Lanjutan (SMA)/sederajat

Prosentase Cakupan Bumil mendapat 90 tablet Fe

Prosentase Bayi yang mendapat ASI Eksklusif


FORMULASI Jumlah siswa tingkat SMP/ sederajat kelas 8-9 yang mendapat pelayanan kesehatan pemeriksaan berkala sesuai standar minimal 1 kali periode tertentu dalam satu wilayah kerja dibanding Jumlah sasaran seluruh siswa tingkat SMP/ sederajad kelas 8-9 yang ada di wilayah kerja dan pada periode yang sama x 100% Jumlah siswa tingkat SMA/ sederajad kelas 11-12 yang mendapat pelayanan kesehatan pemeriksaan berkala sesuai standar minimal 1 kali periode tertentu dalam satu wilayah kerja dibanding Jumlah sasaran seluruh siswa tingkat SMA/ sederajad kelas 11-12 yang ada di wilayah kerja dan pada periode yang sama x 100% Jumlah ibu hamil yg mendapat 90 table Fe selama periode kahamilannya pada wilayah dan kurun waktu tertentu dibanding Jumlah ibu hamil di wilayah & kurun waktu yang sama x 100% Jumlah bayi usia 0-6 bulan yang mendapat ASI saja dibanding Jumlah bayi 0 - 6 bulan yang diperiksa x 100%

V-5

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB











PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Prosentase Cakupan Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan Prevalensi Gizi Buruk

Prosentase Ibu Hamil KEK yang ditangani

Peningkatan Kesehatan dan Keselamatan Ibu(Program tahun 20142018)

Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan ibu

Prosentase Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin (Indikatior tahun 2017-2018)

Angka Kematian Ibu per 100.000 KH (Indikator Tahun 2014-2016)


FORMULASI Jumlah balita Gizi Buruk yang dirawat dibanding Jumlah semua balita yang ditemukan dikali seratus persen (Jumlah balita gizi buruk yang ditemukan pada tempat dan kurun waktu tertentu/Jumlah seluruh balita yang diukur di tempat dan periode waktu yang sama) x 100 % Jumlah ibu Hamil KEK yang ditangani pada kurun waktu tertentu dibanding Jumlah ibu Hamil KEK yang ada dalam kurun waktu yang sama x 100% Jumlah ibu bersalin yang mendapatkan pelayanan persalinan sesuai standar di fasilitas pelayanan kesehatan dibanding Jumlah semua ibu bersalin yang ada di wilayah kabupaten/kota tersebut dalam kurun waktu satu tahun x 100% Angka Kematian Ibu per 100.000 Kelahiran Hidup = (Jumlah ibu yang meninggal karena hamil, bersalin dan nifas di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/Jumlah kelahiran hidup di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu ) x 100.000

V-6

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB










Seksi Kesehatan Keluarga (SOTK lama)



PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Persentase kunjungan ibu hamil K4 (Indikator Tahun 2014-2016)

Perdentase komplikasi kebidanan yang ditangani (Indikator Tahun 2014-2016) Persentase pelayanan nifas (Indikator Tahun 2014-2016)

Persentase ibu hamil resti/komplikasi yang ditangani (Indikator Tahun 2014-2016)


SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB







Cakupan Komplikasi Kebidanan Laporan yang Ditangani = ( Jumlah ibu Bulanan hamil, ibu bersalin dan ibu nifas Puskesmas dengan komplikasi yang ditangani oleh tenaga kesehatan/20% dari jumlah sasaran ibu hamil dalam 1 tahun ) x 100 %


FORMULASI Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4 = (Jumlah ibu hamil yang memperoleh pelayanan antenatal K4 sesuai standar di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/Jumlah seluruh ibu hamil di satu wilayah kerja di kurun waktu yang sama) x100% Cakupan Komplikasi Kebidanan yang Ditangani = (Jumlah ibu hamil, ibu bersalin dan ibu nifas dengan komplikasi yg ditangani oleh tenaga kesehatan/20% dari jumlah sasaran ibu hamil dalam 1 tahun) x 100 % Cakupanan pelayanan ibu nifas = (Jumlah ibu nifas yang telah memperoleh 3 kali pelayanan nifas sesuai standar di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/Jumlah ibu nifas di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama ) x 100 %

V-7



PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Persentase persalinan oleh bidan/nakes yang memiliki kompetensi kebidanan (Indikator Tahun 2014-2016)

Persentase Peserta KB aktif (Indikator Tahun 2014-2016)

Program Perbaikan Gizi Masyarakat (Tahun 20142016)

Mningkatnya pelayanan gizi masyarakat

Persentase Balita Gizi Buruk yang mendapat perawatan

Prevalensi bumil KEK


FORMULASI Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan yang Memilliki Kompetensi Kebidanan = (Jumlah ibu bersalin ditolong oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan di satu wilayah kerja di kurun waktu tertentu/ Jumlah ibu bersalin di satu wilayah kerja pada kurun waktu yg sama) x 100 % Cakupan Peserta KB Aktif = (Jumlah PUS yg menggunakan cara/alat kontrasepsi di wilayah kerja dan kurun waktu tertentu/ Jumlah PUS di wilayah kerja & kurun waktu yang sama) x100% Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan = (Jumlah balita gizi buruk yang dirawat di sarana pelayanan kesehatan sesuai standar di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/ Jumlah seluruh balita gizi buruk yang ditemukan di suatu wilayah & pada kurun waktu yang sama) x 100 % Prevalensi Bumil KEK = (Juml. Bumil KEK yang ditemukan pada tempat dan kurun waktu tertentu/Juml. Seluruh ibu hamil yang diukur ditempat dan periode waktu yg sama) x 100%

V-8

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB






Seksi Gizi (SOTK Lama)





PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Prevalensi balita stunting

Persentase pemberian makanan pendamping ASI pada anak usia 6 – 24 bulan

Prevalensi Gizi Kurang

Prevalensi Balita Gizi Buruk


FORMULASI Persentase Balita Stunting = (Juml. Balita Stunting yang ditemukan pada tempat dan kurun waktu tertentu/Juml. Seluruh Balita yang diukur di tempat dan periode waktu yang sama) x 100% Cakupan Pemberian MPASI pada Anak 6-23 Bulan dari Keluarga Miskin = (Jumlah anak 6-23 bulan dari keluarga miskin yang mendapatkan MPASI di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/Jumlah anak 623 bulan yang BGM dan dari keluarga miskin di suatu wilayah dan pada kurun waktu yg sama) Persentase Prevalensi Balita Gizi Kurang = (Jumlah balita gizi kurang yang ditemukan pada tempat dan kurun waktu tertentu/Jumlah seluruh balita yang diukur di tempat & periode waktu yang sama ) x 100 % Persentase Balita Gizi Buruk = (Jumlah balita gizi buruk yang ditemukan pada tempat dan kurun waktu tertentu/Jumlah seluruh balita yang diukur di tempat dan periode waktu yang sama) x 100 %

V-9

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB

Hasil survey










PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Persentase Balita mendapat kapsul Vit A 2 kali per tahun

Persentase Balita naik berat badannya

Persentase Balita Bawah Garis Merah

Persentase Kecamatan bebas rawan gizi penduduk (<15% gizi kurang dan gizi buruk)


FORMULASI

SUMBER DATA

Cakupan Balita Mendapatkan Laporan Vitamin A 2x = (Jumlah balita Bulanan 12-59 bulan yang dapat vitamin Puskesmas A dosis tinggi 2x dalam setahun di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/ Jumlah balita 14 tahun di satu wilayah kerja kurun waktu yg sama) x 100% Persentase BB Naik = (Jumlah Laporan balita dengan berat badan naik Bulanan saat penimbangan dibandingkan Puskesmas bulan sebelumnya di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/Jumlah balita yang ditimbang di bulan penimbangan dan juga ditimbang di bulan sebelumnya di 1 wilayah kerja & kurun waktu yang sama) x 100 % Persentase BGM = (Jumlah Laporan balita dg hasil penimbangan Bulanan berat badan BGM di 1 wilayah Puskesmas kerja dan kurun waktu tertentu/Jumlah balita yang ditimbang di bulanpenimbangan & juga ditimbang di bulan sebelumnya di satu wilayah kerja & kurun waktu yg sama ) x 100% Kecamatan Bebas Rawan Gizi = Laporan (Juml Kecamatan dengan Bulanan prevalensi gizi kurang dan gizi Puskesmas buruk < 15 % pada kurun waktu tertentu/Juml Kecamatan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama ) x 100 %

V - 10

PENANGGUNG JAWAB Seksi Gizi (SOTK Lama)






PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM

Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan bayi

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB

Persentase Bumil mendapat 90 tablet Fe

Cakupan Ibu Hamil Mendapat Laporan 90 Tablet Fe = (Jumlah ibu Bulanan hamil yang mendapat 90 table Puskesmas Fe selama periode kahamilan nya pada wilayah dan kurun waktu tertentu/Jumlah ibu hamil pada wilayah dan kurun waktu yang sama ) x 100 %


Persentase ASI Eksklusif

Persentase Bayi yang Mendapatkan ASI Ekslusif = (Jumlah bayi yang mendapatkan hanya ASI Ekslusif sejak lahir sampai usia 5 bulan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/ Jumlah bayi yang diperiksa di suatu wilayah dan pada kurun waktu yang sama ) x 100% Cakupan Kadarzi = (Juml Keluarga yang memenuhi 5 indikator kadarzi di wilayah kerja pada waktu tertentu/Juml semua keluarga yang disurvei (sampel) kadarzi pada kurun waktu yang sama) x 100% Angka Kematian Bayi per 1.000 Kelahiran Hidup = (Jumlah bayi (berumur < 1 tahun) yang meninggal di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/ Jumlah kelahiran hidup di wilayah dan pada kurun waktu yang sama) x 1000



Hasil survey




Persentase Kadarzi

Program Peningkatan Kesehatan dan keselamatan Anak (Program Tahun 20142016)

FORMULASI

Angka Kematian Bayi per 1.000 KH


V - 11



PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Persentase kunjungan bayi

Persentase BBLR yang ditangani

Persentase neonatus resiko tinggi/komplikasi yang ditangani dan dirujuk Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Balita (Program tahun 20142016)

Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan anak balita

Angka kematian anak Balita per 1.000 KH


FORMULASI Cakupan Kunjungan Bayi = (Jumlah bayi yang memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar minimal 4x di wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/ Jumlah seluruh bayi lahir hidup di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama ) x 100% Cakupan BBLR yang ditangani = (Juml bayi baru lahir degan berat badan rendah ditangani petugas kesehatan/ Jumlah bayi baru lahir dengan berat badan rendah yang ditemukan di 1 wilayah kerja) x 100 % Cakupan Neonatal dengan Komplikasi yang Ditangani = (Jumlah Neonatus dengan komplikasi yang ditangani/ Jumlah Neonatus dengan faktor resiko 15% dari seluruh bayi dalam 1 tahun ) x 100 % Angka Kematian Balita per 1.000 Kelahiran Hidup = (Jumlah anak berumur < 5 tahun yang meninggal di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/Jumlah kelahiran hidup di wilayah dan pada kurun waktu yang sama ) x 1000

V - 12

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB











PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Persentase pelayanan anak balita

Persentase deteksi dini tumbuh : - Anak balita

- Prasekolah

Program Upaya Kesehatan Masyarakat (Program Tahun 2014-2016)

Meningkatnya akses pelayanan kesehatan dasar yang berkualitas bagi masyarakat

Persentase pemeriksaan kesehatan siswa SD & setingkat oleh nakes, tenaga terlatih/guru UKS/dokter kecil


FORMULASI Cakupan Pelayanan Anak Balita = (Jumlah anak balita yang memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar pemantauan pertumbuhan minimal 8x setahun di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/Jumlah seluruh anak balita di suatu wilayah dan pada kurun waktu yg sama) x 100 % Cakupan DDTK Anak Balita = (Juml. Anak balita umur 1-5 th di wilayah kerja yang dilakukan pembinnan tumbuh kembang 2 kali per tahun/jumlah seluruh sasaran yang ada di wilayah kerja) x 100% Cakupan DDTK prasekolah = (Juml. Anak umur 5-6 th di wilayah kerja yg dilakukan pembinaan tumbuh kembang 2 kali per tahun/jumlah seluruh sasaran di wilayah kerja) x100% Cakupan Pemeriksaan Kesehatan Siswa SD &setingkat = (Jumlah murid kelas I SD & setingkat yg diperiksa kesehatan nya oleh tenaga kesehatan/ tenaga terlatih (guru UKS/dokter kecil) melalui penjaringan kesehatan di wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/ Jumlah murid kelas I SD & setingkat di 1 wilayah & waktu yg sama)x100%

V - 13

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB











PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Persentase pelayanan kesehatan remaja Persentase Pelayanan Gangguan Jiwa di sarana Pelayanan Kesehatan Umum

Persentase Pelayanan Kesehatan Kerja Pada Pekerja Formal

Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia (Program Tahun 2014-2016)

Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan lanjut usia

Persentase Pelayanan Kesehatan Pra lansia dan lansia


FORMULASI Cakupan pelayanan kesehatan remaja = (Juml remaja yang mendapat pelayanan kesehatan sesuai pedoman/Juml proyeksi remaja) x 100 % Cakupan Gangguan Jiwa = (Juml pasien terdeteksi gangguan jiwa & diobati dalam satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/Juml seluruh pasien yang datang berobat ke fasilitas kesehatan pada satu wilayah kerja dalam kurun waktu yang sama) x 100 % Cakupan pelayanan kesehatan pada pekerja fomal = (Juml pekerja formal mendapatkan pelayanan kesehatan kerja sesuai standar di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/ Jumlah pekerja fomal yang ada di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama) x 100% Pra Lansia dan Lansia yang Mendapatkan Pelayanan Kesehatan = (Pra lansia (45 – 59 tahun) dan lansia (60 tahun ke atas) yang mendapatkan pelayanan kesehatan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/Jumlah seluruh pra lansia dan lansia di suatu wilayah dan pada kurun waktu yang sama) x 100 %

V - 14

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB




Seksi Pelayanan Kesehatan (SOTK lama)


Seksi Pelaytanan Kesehatan (SOTK lama)




SASARAN STRATEGIS URAIAN INDIKATOR Terkendalinya kasus penyakit menular, tidak menuilar, kejadian wabah dan kualitas kesehatan lingkungan

Angka kematian (Case Fatality Rate/CFR ) kasus DBD

Angka kesembuhan TB paru (BTA +)

Cakupan desa/ Kelurahan UCI

PROGRAM Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular dan Tidak Menular (Program tahun 2017-2018)

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM

Menurunkan angka Angka kesakitan kesakitan & (Insindens Rate) kematian akibat DBD penyakit menular (bersumber binatang maupun langsung) & tidak menular serta meningkatnya pencegahan & penanggulangan penaykit menular dan tidak menular Persentase Penanganan Penderita DBD

Meningkatnya rumah/bangunan yang bebas jentik nyamuk Aides


SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB

(Jumlah penderita DBD/ Jumlah Laporan penduduk pada wilayah dan Bulanan waktu yang sama) x 100.000 Puskesmas

Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular

Jumlah penderita DBD yang ditangani sesuai SOP di satu wilayah dalam waktu satu tahun dibagi Jumlah penderita DBD yang ditemukan disatu wilayah dalam waktu satu tahun yang sama x 100 % Jumlah rumah/bangunan yang bebas jentik nyamuk Aedes di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu dibanding Jumlah rumah/bangunan yang diperiksa di wilayah kerja dan pada kurun waktu yang sama x 100 %





FORMULASI

V - 15


SASARAN STRATEGIS URAIAN INDIKATOR PTM tidak termasuk dalam 10 besar penyakit

PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Pelayanan Kesehatan Orang dengan Resiko terinfeksi HIV

Prosentase penderita HIV/AIDS yang mendapat pengobatan

Prosentase Cakupan Baduta yang Memperoleh Imunisasi Booster

Pelayanan Kesehatan Orang dengan Tuberculosis (TB)


FORMULASI Jumlah orang beresiko terinfeksi HIV yg mendapatkan pemeriksaan HIV sesuai standar di fasyankes dalam kurun waktu 1 tahun dalam kurun waktu 1 tahun dibanding Jumlah orang beresiko terinfeksi HIV yang ada di satu wilayah kerja pada kurun waktu 1 tahun yg sama x 100 % Penderita HIV/AIDS yang Mendapat Pengobatan = (Juml. Penderita HIV/AIDS yang mendapat pengobatan / Juml. Penderita HIV/AIDS yang memenuhi syarat pengobatan) Jumlah anak usia 18-24 bulan yang mendapatkan imunisasi DPT-HB-Hib dan Campak dalam satu wilayah kerja & kurun waktu tertentu dibanding Jumlah anak usia 18-24 bulan, dalam satu wilayah kerja & pada kurun waktu yang sama x 100% Jumlah orang yg mendapatkan pelayanan TB sesuai standar dalam kurun waktu satu tahun dibanding Jumlah orang dengan TB yang ada di wilayah kerja pada kurun waktu satu tahun yang sama x 100 %

V - 16

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB






Seksi Surveilans dan Imunisasi





PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Prosentase penemuan baru penderita TB paru ( BTA +)

Prosentase suspek pdrt TB MDR yang mendapat pengobatan Prosentase pemeriksaan kontak intensif kusta Prosentase penderita malaria yang mendapat pengobatan Prosentase Penemuan Penderita Pneumonia Balita


FORMULASI Penemuan Kasus TB Paru (CDR) = (Jumlah penderita baru TB Paru BTA+ yang ditemukan dan diobati/Jumlah penderita baru TB Paru BTA+ yang diperkirakan ada dalam wilayah tersebut ) x 100 % Suspek pdrt TB MDR yang mendapat pengobatan = (Penderita TB MDR yang diobati dalam satu tahun / Seluruh penderita TB MDR) x 100 % Pemeriksaan Kontak Intensif Kusta = ( Penderita kusta yang RFT 2-5 thn yang dikontak intensif / jml. Penderita kusta yang RFT 2-5 tahun Penderita Malaria yang mendapat pengobatan = ( Penderita Malaria yang diobati dalam 1 tahun / Jml. seluruh penderita Malaria ) X 100 % Cakupan Penemuan Penderita Pneumonia Balita = (Jumlah kasus Pneumonia balita yang ditemukan di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu tertentu/Jumlah perkiraan penderita Pneumonia balita di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu tertentu) x 100 %

V - 17

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB













PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM

FORMULASI

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB

Prosentase penemuan dan penanganan anak balita dengan Diare

Jumlah Penderita Diare yang ditangani = (Juml. Penderita diare yang datang dan dilayani di sarana kesehatan dan kader disatu wilayah tertentu dalam waktu satu tahun/Jumlah perkiraan penderita diare pada satu wilayah tertentu dalam waktu yang sama (10% dari angka kesakitan x jumlah penduduk)) x 100 %



Prosentase pencegahan dan pemberantasan filariasis

Pencegahan dan Pemberantasan Filariasis = (Kegiatan pencegahan dan pengobatan filariasis / jml kasus filariasis baru Pemberian Obat Kecacingan Pada Anak Usia 1-12 Th = (Pemberian obat kecacingan pada anak usia 1-12 th dalam 1 th/jml anak usia 1-12 th Pengobatan Penyakit Infeksi Menular Seksual = (Penderita IMS yg mendapat pengobatan dalam 1 th/jml penderita IMS) Cakupan desa/kel mengalami KLB yang dilakukan PE < 24 jam = ( Juml. KLB di desa/ kelurahan yang ditangani < 24 jam dalam periode tertentu/ Jumlah KLB di des/kelurahan yang terjadi pada periode yang sama) x 100 %






Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Seksi Surveilans dan Imunisasi

Prosentase Pemberian Obat Kecacingan Pada Anak Usia 1 - 12 Th Prosentase pengobatan penyakit infeksi menular seksual Desa/kel mengalami KLB yang dilakukan PE < 24 jam


V - 18




PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM

FORMULASI

Prosentase Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi

Jumlah penderita Hipertensi yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar dalam kurun waktu satu tahun dibanding Jumlah estimasi pederita hipertensi berdasar angka prevalensi kab/kota dalam kurun waktu satu tahun pada tahun yang sama x 100 % Prosentase Pelayanan Jumlah penyandang DM yang Kesehatan Penderita mendapatkan pelayanan Diabetes Melitus (DM) kesehatan sesuai standar dalam kurun waktu satu tahun dibanding Jumlah penyandang DM berdasar angka prevalensi DM nasional di wilayah kerja dalam kurun waktu satu tahun pada tahun yang sama x 100 % Prosentase Jumlah ODGJ berat (psikotik) Pelayanan di wilayah kerja kab yang Kesehatan Orang mendapatkan pelayanan dengan Gangguan kesehatan jiwa promotif Jiwa (ODGJ) preventif sesuai standar di kurun waktu 1 tahun dibanding Jumlah ODGJ berat (psikotik) di wilayah kerja kab di kurun waktu 1 tahun yg sama x 100% Prosentase Cakupan Desa yang mempunyai Posbindu Posbindu dalam wilayah kerja pada kurun waktu tertentu dibanding Jumlah desa yang ada di wilayah kerja pada kurun waktu yang sama x 100 %


V - 19

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB


Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa









PROGRAM

Program Pencegahan & Penanggulangan Penyakit Menular (Program tahun 2014-2016)

SASARAN PROGRAM

Menurunnya angka kesakitan & kematian akibat penyakit menular bersumber binatang & langsung

INDIKATOR PROGRAM

FORMULASI

SUMBER DATA

Prosentase Cakupan Peserta Prolanis Aktif

Jumlah Peserta Prolanis yang Laporan Aktif dibanding Jumlah Peserta Bulanan Prolanis aktif yang terdaftar Puskesmas dikali seratus persen

Prosentase Keluarga rawan yang mendapat keperawatan kesehatan masyarakat (Home Care)

Keluarga rawan mendapat Perawatan kesehatan masyarakat di kurun waktu tertentu dibanding Jumlah keluarga rawan di PKM pada waktu yang sama x 100 % Angka Kesakitan DBD = (Jumlah penderita DBD/ Jumlah penduduk pada wilayah dan waktu yang sama) x 100.000 CFR = (Jumlah kematian yang disebabkan DBD di suatu wilayah kerja pd kurun waktu tahun tertentu/Jumlah penderita penyakit DBD yang ditemukan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu yg sama) x 100% Rumah/bangunan yang bebas jentik nyamuk Aides = (Jumlah rumah/bangunan yang bebas jentik nyamuk Aedes di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/Jumlah rumah/ bangunan yang diperiksa di wilayah kerja dan pada kurun waktu yang sama) x 100 %

Angka kesakitan (Insindens Rate) DBD per 100.000 penduduk Persentase angka kematian (CFR) kasus DBD

Persentase rumah/bangunan yang bebas jentik nyamuk Aides


V - 20


Laporan Bulanan Puskesmas Laporan Bulanan Puskesmas


PENANGGUNG JAWAB Seksi Pencegahan & Pengendalian Penyakit Tidak Menular & Kesehatan Jiwa Seksi Pencegahan & Pengendalian Penyakit Tidak Menular & Kesehatan Jiwa Seksi Pengendalian & Pemberantasan Penyakit Seksi Pengendalian & Pemberantasan Penyakit

Seksi Pengendalian & Pemberantasan Penyakit



PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Persentase penemuan dan penanganan penderita DBD

Persentase penemuan baru penderita TB paru ( BTA +)

Persentase angka kesembuhan TB paru ( BTA + )

Persentase suspek pdrt TB MDR yang mendapat pengobatan Prevalensi kasus HIV


FORMULASI Penderita DBD = Jumlah penderita DBD yang ditangani sesuai SOP di satu wilayah dalam waktu satu tahun dibagi Jumlah penderita DBD yang ditemukan disatu wilayah dalam waktu 1 tahun yg sama x 100 % Penemuan Kasus TB Paru (CDR) = (Jumlah penderita baru TB Paru BTA+ yang ditemukan dan diobati/Jumlah penderita baru TB Paru BTA+ yang diperkirakan ada dalam wilayah tersebut ) x 100 % Angka Kesembuhan Penderita TB Paru BTA+ = (Jumlah penderita TB Paru BTA+ yang sembuh di suatu wilayah selama 1 tahun/Jumlah penderita TB Paru BTA+ yang diobati di wilayah dan pada kurun waktu yg sama) x 100% Suspek pdrt TB MDR yang mendapat pengobatan = (Penderita TB MDR yang diobati dalam satu tahun / Seluruh penderita TB MDR) x 100 % Prevalensi Kasus HIV = ( Juml. Penderita HIV dalam 1 tahun / Juml Penduduk ) x 100 %

V - 21

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB













PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Persentase penderita HIV/AIDS yang mendapat pengobatan Persentase penderita malaria yang mendapat pengobatan Persentase penderita kusta PB yang selesai berobat (RFT rate)

Persentase penderita kusta MB yang selesai berobat (RFT rate)


FORMULASI Penderita HIV/AIDS yang Mendapat Pengobatan = (Juml. Penderita HIV/AIDS yang mendapat pengobatan / Juml. Penderita HIV/AIDS yang memenuhi syarat pengobatan) Penderita Malaria yang mendapat pengobatan = (Penderita Malaria yang diobati dalam 1 tahun / Jml. seluruh penderita Malaria) X 100% Penderita Kusta yang Selesai Berobat (% RFT PB) = (Jumlah penderita Kusta baru tipe PB yg menyelesaikan pengobatan 6 dosis dalam waktu 6-9 bulan/ Jumlah seluruh penderita Kusta baru tipe PB yg mulai MDT di periode Kohort tahun yg sama) x 100 % Penderita Kusta yang Selesai Berobat (% RFT MB) = ( Jumlah penderita Kusta baru tipe MB yang menyelesaikan pengobatan 12 dosis dalam waktu 12-18 bulan/Jumlah seluruh penderita Kusta baru tipe MB yang mulai MDT pada periode Kohort tahun yang sama) x 100 %

V - 22

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB











PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Persentase pemeriksaan kontak insentif kusta Persentase Penemuan Penderita Pneumonia Balita

Persentase penemuan dan penanganan anak balita dengan Diare

Persentase pencegahan dan pemberantasan filariasis Persentase Cakupan Pengobatan Filariasis


FORMULASI Pemeriksaan Kontak Intensif Kusta = ( Penderita kusta yang RFT 2-5 thn yang dikontak intensif / jml. Penderita kusta yang RFT 2-5 tahun Cakupan Penemuan Penderita Pneumonia Balita = (Jumlah kasus Pneumonia balita yang ditemukan di suatu wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu tertentu/Jumlah perkiraan penderita Pneumonia balita di suatu wilayah kerja Puskesmas di kurun waktu tertentu) x 100 % Jumlah Penderita Diare yang ditangani = (Juml. Penderita diare yang datang dan dilayani di sarana kesehatan dan kader disatu wilayah tertentu dalam waktu satu tahun/Jumlah perkiraan penderita diare pada satu wilayah tertentu dalam waktu yang sama (10% dari angka kesakitan x jumlah penduduk)) x 100 % Pencegahan & Pemberantasan Filariasis = (Kegiatan pencegahan dan pengobatan filariasis/jml kasus filariasis baru Cakupan Pengobatan Filariasis = (Penderita filariasis yg diobati dalam 1 tahun/Jml. seluruh penderita filariasis) X 100 %

V - 23

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB








Seksi Pengendalian & Pemberantasan Penyakit Seksi Pengendalian & Pemberantasan Penyakit




PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Pemberian Obat Kecacingan Pada Anak Usia 1 - 12 Th Persentase pengobatan penyakit infeksi menular seksual Persentase desa/Kelurahan UCI

Persentase desa/kel mengalami KLB yang dilakukan PE < 24 jam

Persentase AFP rate per 100.000 penduduk usia < 15th


FORMULASI Pemberian Obat Kecacingan Pada Anak Usia 1-12 Th = (Pemberian obat kecacingan pada anak usia 1-12 th dalam 1 tahun/jml anak usia 1-12 tahun Pengobatan Penyakit Infeksi Menular Seksual = (Penderita IMS yg mendapat pengobatan dalam 1 th/jml penderita IMS) Cakupan Desa/Kelurahan UCI = ( Jumlah desa/kelurahan UCI di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/Jumlah desa/kelurahan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu yg sama) x 100% Cakupan desa/kel mengalami KLB yang dilakukan PE< 24 jam = (Juml. KLB di desa/ kelurahan yang ditangani < 24 jam dalam periode tertentu/ Jumlah KLB di desa/ kelurahan yg terjadi di periode yg sama) x 100 % Acute Flacid Paralysis (AFP) Rate pada Penduduk Usia < 15 Tahun = (Jumlah kasus AFP (Non Polio) pada penduduk < 15 tahun di satu wilayah kerja pada satu kurun waktu tertentu/ Jumlah penduduk usia < 15 tahun di satu wilayah kerja pada 1 kurun waktu tertentu)x100.000

V - 24

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB


Seksi Pengendalian & Pemberantasan Penyakit it


Seksi Pengendalian & Pemberantasan Penyakit Seksi Surveilance Epidemilogi dan Kesehatan Khusus



Seksi Surveilance Epidemilogi dan Kesehatan Khusus


Seksi Surveilance Epidemilogi dan Kesehatan Khusus



PROGRAM Program Pengembangan Lingkungan Sehat dan Kesehatan Matra (Program taun 2017-2018)

SASARAN PROGRAM Meningkatnya penyehatan dan pengawasan kualitas lingkungan dan kesehatan matra

INDIKATOR PROGRAM

FORMULASI

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja & Olah Raga Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja & Olah Raga

Persentase Desa Sehat

(Desa sehat /jumlah desa yang ada di suatu wilayah) x 100%


Prosentase Institusi yang dibina

(Institusi yang dibina sesuai persyaratan minimal yang ditentukan disatu wilayah kerja pada kurun 1 tahun/Jumlah institusi yang ada di 1 wil kerja pada waktu yg sama) x 100% Jumlah Kunjungan klien Klinik sanitasi, dalam wilayah kerja pada kurun waktu tertentu dibanding Jumlah Kunjungan klien/pasien penyakit berbasis lingkungan,di wilayah kerja pd kurun waktu tertentu x 100% Juml Desa ODF/Juml. Desa Yang ada di wilayah


Prosentase Cakupan Klinik sanitasi

Prosentase Pencapaian desa ODF Cakupan pembinaan kelompok/ klub olah raga



Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja & Olah Raga a


Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja & Olah Raga Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja & Olah Raga

Jumlah kelompok/klub olah raga Laporan yang dibina di dalam wilayah Bulanan kerja pada kurun waktu tertentu Puskesmas dibanding Jumlah kelompok/ klub olah raga yang ada di dalam wilayah kerja pada kurun waktu tertentu x 100%

V - 25



PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Cakupan pembinaan kelompok pekerja

Program Pengembangan Lingkungan Sehat (Program Tahun 2014-2016)

Meningkatnya penyehatan dan pengawasan kualitas lingkungan

Persentase Penerapan tatanan desa sehat Persentase rumah sehat

Persentase Institusi yang dibina

Persentase pengawasan TP2 Pestisida

Persentase Tempat Umum Yang Memenuhi Syarat Kesehatan


SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB

Jumlah kelompok pekerja yang dibina di dalam wilayah kerja pada kurun waktu tertentu dibanding Jumlah kelompok pekerja yang ada di dalam wilayah kerja pada kurun waktu tertentu x 100% (Desa sehat /jumlah desa yang ada di suatu wilayah) x 100%


Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olah Raga


(Jumlah rumah sehat di suatu wilayah tertentu pada kurun waktu tertentu/Jumlah rumah yang ada di wilayah & di kurun waktu yang sama) x100 % Institusi dibina = ( Institusi yang dibina sesuai persyaratan minimal yang ditentukan disatu wilayah kerja pada kurun 1 tahun/Juml institusi yang ada di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama) x 100% Persentase Pengawasan TP2 Pestisida = (Juml TP2 Pestisida yang diperiksa di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/ Juml.seluruh TP2 Pestisida yang ada di wilayah dan pada kurun waktu yg sama) x 100% Persentase Tempat Tenmpat Umum memenuhi syarat kesehatan = (Juml TTU yang memenuhi syarat kesehatan di



FORMULASI

V - 26


Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja & Olah Raga







PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM

Persentase Air Bersih yang di awasi Persentase Air Bersih yang memenuhi syarat (DAM dan Masy) Persentase Kegiatan Konseling Sanitasi

Pencapaian desa ODF Meningkatnya Pendapatan dari UPTD LabKesling Program Pengawasan dan Pengendalian Kesehatan Makanan (Program Tahun 2014-2016)

Meningkatnya upaya pembinaan dan pengawasan terhadap indutri rumah tangga pangan

Persentase TPM yang diawasi


FORMULASI suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/Juml. TTU yang ada di wilayah dan pada kurun waktu yang sama) x 100% Cakupan Air Bersih yang diawasi = Σ Sarana air bersih yang diawasi/Σ Sarana air bersih yang ada di wilayah Cakupan air bersih yang memenuhi syarat = Σ Sarana air bersih yang memenuhi syarat/Σ Sarana air bersih yang ada di wilayah Cakupan Kegiatan Konseling Sanitasi = Σ klien yang berkunjung ke Klinik Sanitasi/Σ kunj. Kasus penyakit berbasis Lingk di BP Desa ODF = Juml Desa ODF/Juml. Desa Yang ada di wilayah Pendapatan UPTD Labkesling = ((Juml. Pendapatan Tahun Ini Pendapatan Pada Tahun Lalu)/ Pendapatan Tahun Lalu))x100% Persentase TPM yang diawasi = (Juml TPM yang diperiksa di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/Juml.seluruh TPM yang ada di wilayah dan pada kurun waktu yang sama) x 100%

V - 27

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB



Laporan Bulanan Puskesmas Laporan Bulanan Puskesmas



Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja & Olah Raga UPTD Labkesda

Laporan Labkesda Laporan Bulanan Puskesmas




PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Persentase TPM yang memenuhi syarat

Meningkatnya pengawasan terhadap peredaran obat dan makanan

Prosentase Penyalahgun aan bahan berbahaya pada makanan

Program Pengawasan, Pengendalian Obat dan Kesehatan Makanan (Program tahun 2017-2018)

Meningkatnya upaya pembinaan terhadap sarana distribusi obat dan makanan minuman serta industri rumah tangga pangan

Program Pengawasan & Pengendalian Kesehatan Makanan (Program Tahun 2014-2016)

Meningkatnya upaya pembinaan dan pengawasan terhadap indutri rumah tangga pangan

Penyuluhan Keamanan Pangan (Penerbitan Sertifikat Keamanan Pangan)

FORMULASI Persentase TPM memenuhi syarat higiene sanitasi = (Juml TPM memenuhi syarat higiene sanitasi di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/Juml. TPM yang ada di wilayah dan pada kurun waktu yang sama) x100% Jumlah SPKP yang diterbitkan pada tahun tersebut dibanding Jumlah SPKP yang diusulkan pada tahun tersebut dikali seratus persen

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB



Seksi Kefarmasian, Alkes dan Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga Pengawasan bahan Frekuensi kunjungan yang Seksi Seksi Berbahaya pada dilakukan ke sarana distribusi Kefarmasian Kefarmasian, makanan dan produksi pangan dalam ,Alkes & Alkes dan satu tahun Perbekalan Perbekalan Kesehatan Kesehatan Rumah Rumah Tangga Tangga Jumlah industri Rumah ∑ IRTP = ( ∑ IRTP bersertifikat Hasil Seksi Tangga Pangan SPKP s/d tahun sebelumnya + Penyuluhan Kefarmasian,Alke (IRTP) yg mempunyai ∑ IRTP bersertifikat SPKP Keamanan s & Perbekalan Sertifikat Penyuluhan pada tahun pelaksanaan) Pangan Kesehatan Keamanan Pangan Rumah Tanggga (SPKP) sebanyak 1556 IRTP pada akhir tahun 2018 Pengawasan bahan Frekuensi kunjungan yang Seksi Seksi Berbahaya pada dilakukan ke sarana distribusi Kefarmasian, Kefarmasian,Alke makanan dan produksi pangan dalam Alkes & s & Perbekalan satu tahun Perbekalan Kesehatan Kesehatan Rumah Tangg Rmh Tangga


V - 28

Hasil Penyuluhan Keamanan Pangan



Meningkatnya Prosentase promosi Desa Siaga kesehatan dan Aktif pemberdayaan masyarakat

PROGRAM Program Pengawasan Obat dan makanan (Program taun 2014-2016) Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Program Tahun 2017-2018)

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM

Meningkatnya upaya pembinaan terhadap sarana distribusi obat dan makanan minuman

Persentase penyalahgunaan bahan berbahaya pada makanan

Meningkatnya pelaksanaan pemberdayaan dan promosi kesehatan kepada masyakat

Prosentase Posyandu Purnama Mandiri

Prosentase Rumah Tangga sehat

Prosentase Desa Siaga Madya Program Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat (Program tahun 2014-2016)


Persentase Desa Siaga Aktif Persentase Posyandu Purnama

Persentase penyuluhan P3 Napza oleh petugas kesehatan


FORMULASI

SUMBER DATA

%Penurunan Bahan Berbahaya = ( Total Sampel Pangan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) / Total Sampel Pangan Yang Diambil ) x 100%

PENANGGUNG JAWAB

Seksi Kefarmasian, Alkes & Perbekalan Kesehatan Rmh Tangga Jumlah Posyandu Purnama Laporan Mandiri dibanding Jumlah Bulanan seluruh Posyandu dikali seratus Puskesmas persen

Seksi Kefarmasian,Alke s & Perbekalan Kesehatan Rumah Tangg

Jumlah desa siaga Minimal Madya dibanding Jumlah semua desa siaga yang ada x 100% Cakupan desa Siaga Aktif = (Juml Desa Siaga Aktif/Juml Desa Siaga yg dibentuk)x100 % Cakupan Posyandu Purnama = (Jumlah Posyandu Purnama di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/Jumlah Posyandu yg ada di wilayah & pada kurun waktu yg sama) x 100 % cakupan penyuluhan P3 Napza oleh petugas kesehatan = (Jumlah kegiatan penyuluhan P3 Napza di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/Juml semua kegiatan penyuluhan bidang kesehatan di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama) x 100%

Laporan Bulanan Puskesmas Laporan Bulanan Puskesmas Laporan Bulanan Puskesmas

Seksi Promosi & Pemberdayaan Masyarakat Seksi Promosi & Pemberdayaan Masyarakat Seksi Promosi & Pemberdayaan Masyarakat


Seksi Promosi & Pemberdayaan Masyarakat

V - 29

Seksi Promosi & Pemberdayaan Masyarakat



PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Persentase Rumah Tangga sehat

Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan sesuai dengan standar

Indeks Kepuasan masyarakat terhadap layanan kesehatan (34 Puskesmas) Prosentase Puskesmas Terakreditasi

Program Obat dan Perbekalan Kesehatan (Program tahun 2014-2018)

Program Upaya Kesehatan Masyarakat (Program Tahun 2014-2018)

Tersedianya obat, Prosentase vaksin & perbekalan Ketersediaan Obat kesehatan yg sesuai kebutuhan bermutu, merata & terjangkau di pelayanan kesehatan dasar Persentase Ketersediaan Obat untuk pelayanan kesehatan dasar (Indkator tahin 20142016) Meningkatnya akses pelayanan kesehatan dasar yang berkualitas bagi masyarakat

Prosentase cakupan jaminan pemeliharaan kesehatan pra bayar (non maskin)


FORMULASI Cakupan Rumah Tangga Sehat = (Jumlah Rumah Tangga BerPerilaku Hidup Bersih Dan Sehat pada satu wilayah dan kurun waktu tertentu/Jumlah Rumah Tangga yang Dipantau/Disurvey pada wilayah dan waktu yang sama) x 100 % Tersedianya obat = ∑ total item obat, perbekkes, reagen yang terlaksana/diadakan / ∑ total item obat, perbekkes, reagen yang akan diadakan ) x 100 % Tersedianya obat = ∑ total item obat, perbekkes, reagen yang terlaksana/diadakan / ∑ total item obat, perbekkes, reagen yang akan diadakan) x 100 % Cakupan JPK Pra Bayar = (Jumlah penduduk yang memiliki kartu peserta jaminan pemeliharaan kesehatan pra bayar di satu wilayah pada kurun waktu tertentu/Jumlah seluruh penduduk di wilayah & pd kurun waktu yg sama)x100%

V - 30

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB

Hasil survey Seksi Promosi & Pemberdayaan Masyarakat

Seksi Kefarmasia, Alkes & Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga Seksi Kefarmasia, Alkes & Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga Lap Bulanan Puskesmas

Seksi Kefarmasia, Alkes & Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga Seksi Kefarmasia, Alkes & Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga Seksi Sumber Daya Kesehatan



PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM Prosentase cakupan pelayanan kesehatan dasar pasien masyarakat miskin Prosentase cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin Persentase Pendapatan dari Retribusi Pelayanan UPTD Puskesmas

Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan (Program Tahun 2014-2018)

Meningkatnya mutu dan kualitas pelayanan kesehatan dasar

Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana prasarana di Puskesmas Prosentase Cakupan Rawat Jalan


FORMULASI

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB

Cakupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat miskin = (Juml kunjungan masyarakat miskin di sarana kesehatan strata I/Juml seluruh maskin di Kabupaten) x 100 % Cakupan pelayanan kesehatan rujukan masyarakat miskin = (Juml kunjungan masyarakat miskin di sarana kesehatan strata 2 & 3/Juml seluruh maskin di Kabupaten) x 100 % Pendapatan UPTD Puskesmas = ((Juml. Pendapatan Tahun Ini - Pendapatan Pada Tahun Lalu) / Pendapatan Tahun Lalu) x 100% Jumlah Puskesmas yang mendapatkan pengadaan sarana dari APBN

Lap Bulanan Seksi Puskesmas Sumber Daya Kesehatan

Seksi Sumber Daya Kesehatan


Persentase Rawat Jalan = (Jumlah seluruh kunjungan pengobatan rawat jalan di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/Jumlah penduduk di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yang sama ) x 100 %

Lap Bulanan Puskesmas

Seksi Pelayanan Kesehatan

V - 31

Lap Bulanan Seksi Puskesmas Sumber Daya Kesehatan

Lap Bulanan Sub Bag Puskesmas Keuangan



PROGRAM

SASARAN PROGRAM

INDIKATOR PROGRAM

FORMULASI

Prosentase Cakupan Rawat Inap

Persentase Rawat Inap = (Jumlah penderita rawat inap di sarana pelayanan kesehatan di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/Jumlah penduduk di satu wilayah kerja dalam waktu yang sama) x 100 % Persentase kepuasan hasil survey yang dilakukan masyarakat terhadap pihak ketiga tentang kepuasan layanan kesehatan terhadap layanan di (indikator tahun 2014- Puskesmas. 2016) Persentase Jumlah Persentase Puskesmas yang Puskesmas yang Terakreditasi = (Juml. Seluruh terakreditasi Pusk. Yang terakreditasi/Juml. (indikator tahun Pusk yang ada di wilayah kerja) 2014-2016) x 100% Persentase Cakupan Persentase Rawat Jalan = Rawat Jalan (Jumlah seluruh kunjungan (indikator tahun pengobatan rawat jalan di satu 2014-2016) wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/Jumlah penduduk di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yang sama) x 100 % Persentase Cakupan Persentase Rawat Inap = Rawat Inap (indikator (Jumlah penderita rawat inap di tahun 2014-2016) sarana pelayanan kesehatan di 1 wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/Jumlah pddk di 1 wilayah kerja dalam kurun waktu yang sama) x 100 %


V - 32

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB



Hasil Survey


Hasil Audit Surveyer








PROGRAM

Program Pengadaan, Peningkatan & Perbaikan Sarana & Prasarana Puskesmas/ Puskesmas Pembenatu & jaraingannya (Program tahun 2014-2018) Program Pembinaan Lingkungan Sosial Bidang Kesehatan Program Peningkatan Aparatur Kesehatan

SASARAN PROGRAM

Meningkatnya pemerataan, mutu pelayanan, sarana prasarana dan peralatan kesehatan

Meningkatnya pemerataan, mutu pelayanan, sarana prasarana dan peralatan kesehatan Meningkatnya pendidikan dan pelatihan aparatur

INDIKATOR PROGRAM

FORMULASI

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB

Jumlah Puskesmas Penggunaan IT dalam Pengumpulan Data ( indikator tahun 2014-2016) Persentase puskesmas memenuhi standar

Jumlah Puskesmas yang Sub Bag menggunakan SIMPUS sebagai Penyusunan sarana pengumpulan Data Program dan pelaporan Prosentase Puskesmas yang Seksi memenuhi Standar = (Juml Sumber Puskesmas memenuhi Standar Daya Dalam Kurun waktu Tertentu / Kesehatan Juml. Seluruh Puskesmas di Wilayah Kab) x 100 %

Sub Bag Penyusunan Program dan pelaporan

Indeks kepuasan masyarakat terhadap layanan kesehatan

Perhitungan melalui hasil survey Seksi Sumber Daya Kesehatan


Jumlah Tenaga Dokter yg mempunyai kopetensi kegawat daruratan PPGD/ GELS/ATLS/ACLS Jumlah Tenaga Dokter yang mempunyai kopetensi kegawat daruratan PPGD/ GELS/ATLS/ACLS

Jumlah keseluruhan tenaga dokter yang mempunyai kopetensi kegawatdaruratatn



Jumlah keseluruhan tenaga perawat yang mempunyai kopetensi kegawatdaruratatn




V - 33



Tabel 5.2 Rencana Program dan Kegiatan, Sasaran, Indikator Kinerja dan Pendanaan Indikatif

Kode Program/ Kegiatan

1

Program

Kegiatan

2

3

Peningkatan Kesehatan Keluarga dan Gizi (Program tahun 2017-2018)

Sasaran Program/ Sasaran Kegiatan

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017

Tahun 2014

Indikator Kinerja Program (outcome) dan Kegiatan Target (output) Kinerja

4

5

Meningkatnya ketersediaan dan keterjangkauan pelayanan kesehatan yang bermutu bagi masyarakat

Pagu Indikatif Program Outcome Program : Prosentase Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil Prosentase Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin Persentase Peserta KB aktif Prosentase Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Lahir Persentase pelayanan nifas Prosentase Pelayanan Kesehatan Balita Prosentase Pelayanan Kesehatan pada Usia Pendidikan Dasar Prosentase Pelayanan Kesehatan pada Usia Produktif Prosentase Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa tingkat SD sederajat Prosentase Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa SMP/sederajat Prosentase Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa SMA/sederajat

6

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

7

8

9

10

11

12

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

13

14

787,163,300 87

80

88

80

89

80

100

100

100

100

80

80

100

100

93

94

100

100

75

80

85

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100


40

50

V - 34

15 648,161,400

92

30

TargetRp.

Kondisi Kinerja di Akhir periode Renstra SKPD

16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Pencegahan komplikasi kehamilan

Meningkatnya pencegahan komplikasi kehamilan

Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Peningkatan Kesehatan dan keselamatan Ibu tahun 2014 2016

Perawatan Ibu dan Anak Pasca Persalinan Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Peningkatan

Meningkatnya pelayanan kesehatan ibu dan anak pasca persalinan


Tahun 2014


5

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Prosentase Cakupan Bumil dapat 90 tablet Fe Prosentase Bayi yang mendapat ASI Eksklusif Prosentase Cakupan Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan Prevalensi Gizi Buruk Prosentase Ibu Hamil KEK yang ditangani Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah peserta Deteksi dini risti bagi Ibu Hamil Jumlah Peserta Pelatihan Kelas Ibu Hamil bagi bidan Jumlah Peserta Optimalisasi pelayanan PONED Jumlah Sambang IH Risti oleh Bidan Audit Maternal Perinatal Jumlah kasus Pemeriksaan Pap Smear dan IVA bagi WUS Jumlah Peserta Pertemuan persalinan oleh Nakes di faskes Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan

95

80

80

100

100

0,25

0,2

100

100 101,531,900

100,000,000

34

34

256

276

33

33

34 2

34 2

340

340

34

34 51,013,500

Jumlah Peserta Peningkata ketrampilan petugas dlm penangan BBLR


95

166

V - 35

50,000,000

186


16



Program

1

2

Kegiatan


3

4

Kesehatan dan keselamatan anak tahun 2014 - 2016

Pencegahan Komplikasi Pelayanan KB

Meningkatnya pencegahan komplikasi pelayanan KB

Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Peningkatan Kesehatan dan keselamatan Ibu tahun 2014 2016 Palatihan dan Pendidikan perawatan anak Balita

Meningkatnya ketrampilan dalam perawatan anak Balita


Tahun 2014


5

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Jumlah Kunjungan neonatal Risti oleh Bidan Jumlah Peserta Penguatan jejaring Rujukan dlm Penurunan AKB Jumlah Peserta Review Deteksi Dini Risti Bayi Bagi Bidan Jumlah Peserta Review Deteksi Dini Risti Bayi Bagi Kader Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Pelaksanaan Audit Medik Pelayanan KB Jumlah Peserta Peningkatan Petugas dlm Pelayanan KB melalui CTU (Contraseption Teknik Update) Jumlah Peserta Peningkatan Pelayanan KB dengan ABPK Jumlah Peserta Review Pemasangan KB Pasca Salin & Komplikasinya Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan

90

52

52

480 Bidan 306

600 Bidan 306 17,252,900

17,252,900

1

1

265

380

160 bidan 170 bidan

180 bidan 204 bidan 38,941,650

Jumlah Kader yang Mengikuti Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh kembang bagi balita di Posyandu


85

20

V - 36

38,941,600

20


16



Program

1

2

Kegiatan


3

4

Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Balita tahun 2014 - 2016

Pembinaan, Bimbingan dan Pemeriksaan Kesehatan anak usia sekolah dan Remaja

Note : Kegiatan Ini pindahan dari kegiatan Pemeliharaan dan Pemulhan Kesehatan pada program Upaya Kesehatan Masyarakat tahun 2014 2016

Meningkatnya pelayanan kesehatan anak usia sekolah dan remaja


Tahun 2014


5

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Jumlah Petugas yang mengikuti Pembentukan Kelas Ibu Balita Jumlah Puskesmas yang mengikuti evaluasi pemberian kapsul Vit A pada Balita Jumlah Petugas mengikuti Review Pelaksanaan MTBS Jumlah Petugas yang mengikuti Peningkatan Ketrampilan SDIDTK Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Petugas yang mengikuti Peningkatan Ketrampilan dalam Pelayanan Posyandu Remaja Jumlah Petugas yang mengikuti pertemuan Penjaringan Kesehatan Anak Usia Sekolah Jumlah Puskesmas yang mengikuti Evaluasi Pelayanan Remaja di Puskesmas Jumlah Puskesmas yang Mengikuti Sinkronisasi pembinaan program kesehatan anak usia sekolah Jumlah peserta Pelatihan Kader Usaha Kesehatan Pesantren


20

20

34

34

272 nakes

340 nakes

160 Bidan

180 Bidan 114,529,000

V - 37

50,000,000

34

34

34

34

34

34

34

34

50

50


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Pelayanan Pemeliharaan Kesehatan Lansia Note : Kegiatan Ini pindahan dari kegiatan Pelayanan Pemeliharaan Kesehatan pd program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia th 2014 – 2016 Pemberian Makanan dan Vitamin Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Perbaikan Gizi Masyarakat tahun 2014 – 2016

Meningkatnya pelayanan kesehatan lanjut usia

Meningkatnya pemberian makanan dsan vitamin


Tahun 2014


5

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Jumlah Guru yang mengikuti Pelatihan Usaha Kesehatan Sekolah Forum komunikasi kesehatan anak berkebutuhan khusus Seleksi Kader Usaha Kesehatan BerprestasI Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Desa yang mengikuti Optimalisasi pengetahuan kader lansia Jumlah Kader yang mengikuti Pembinaan Kader lansia Jumlah peserta Lomba kompetensi kader kansia

34

25

25

21

21 68,404,950

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Pengadaan Makanan tambahan dan mineral Mix bagi Balita dan ibu hamil


34

80,000,000

306 desa

306 desa

60

70

10 kelp x 30 org

10 kelp x 30 org

128,800,000 1 paket

V - 38

109,480,000 1 paket


16



Program

1

2

Kegiatan


3

4

Penanggulanga n kurang energi protein (KEP), anemia gizi besi, gangguan akibat kurang yodium (GAKY) kurang vitamin A dan Kekurangan zat gizi mikro lainnya

Meningkatnya penanggulangan gizi pada masyarakat

Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Perbaikan Gizi Masyarakat th 2014 - 2016

Pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar gizi

Meningkatnya keluarga sadar gizi pada masyarakat


Tahun 2014


5

6

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

7

8

9

10

11

12

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Peserta Pelatihan Pertumbuhan dan Tatalaksana Gizi Buruk (semua dokter, petugas gizi dan bidan puskesmas) Jumlah Peserta Pemantapan Pembentukan Taman Pemulihan Gizi / Pos Gizi Jumlah Pendampingan Balita Gizi Buruk Pemantauan Status Gizi Jumlah peserta Pembinaan dan konseling gizi pada ibu hamil

TargetRp.

Target Kinerja

13

14

99,841,900

Jumlah Ibu Hamil yang dilakukan pemeriksaan anemia Jumlah peserta Pendidikan gizi pada orang tua balita di Taman Posyandu /PAUD/RA Jumlah peserta Pengembangan Konsultasi Layanan Gizi Pagu Indikatif Kegiatan

85

90

255

306

100 1

100 1

100

100

80

80

70

80

100

100

63

V - 39

TargetRp.

15 102,486,900

166,847,500

Output Kegiatan Jumlah peserta Pelatihan Konseling ASI ( Semua petugas gizi, bidan, promkes )


Tahun 2018

100,000,000

63


16



Program

1

2

Kegiatan


3

4

Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Perbaikan Gizi Masyarakat th 2014 - 2016

Peningkatan Kesehatan dan Keselamatan Ibu

Program Peningkatan Kesehatan dan keselamatan ibu


5

6

Meningkatanya pelayanan persalinan

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan ibu

Jumlah Kelompok Pendukung ASI di Puskesmas Lomba ASI dan Bayi Sehat Lomba KP - Menyusui Pagu Indikatif Program Outcome Program Prosentase Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Rumah Tunggu Kelahiran Jumlah ibu hamil yang dilayani persalinan Pagu Indikatif Program Outcome Program Angka Kematian Ibu per 100.000 KH Persentase kunjungan ibu hamil K4 Perdentase komplikasi kebidanan yang ditangani Persentase pelayanan nifas Persentase ibu hamil resti/komplikasi yang ditangani

Tahun 2018

TargetRp.

Jumlah peserta Pelatihan Motivator ASI ( 20% kader mendapat pelatihan)

Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan ibu Jaminan Persalinan


Tahun 2014

210

250

8

7

1 1

2,278,164,000

2,278,164,000

11 482 100,410,000

165,104,500

6,181,043,265

89 per 100.00 0 KH

89 per 100.00 0 KH

89 per 100.000 KH

87

88

89

95

95

92

93

94

90

91

93


95

V - 40

11 482


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Pencegahan komplikasi kehamilan

Pencegahan Komplikasi Pelayanan KB

Jaminan Persalinan

Meningkatnya pencegahan komplikasi kehamilan

Meningkatnya pencegahan komplikasi pelayanan KB

Meningkatanya pelayanan persalinan


Tahun 2014


5 Persentase persalinan oleh bidan/nakes yang memiliki kompetensi kebidanan Persentase Peserta KB aktif Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Deteksi dini risti bagi Ibu Hamil Pelatihan Kelas Ibu Hamil bagi bidan Optimalisasi pelayanan PONED Sambang IH Risti oleh Bidan Audit Maternal Perinatal Pemeriksaan Pap Smear dan IVA bagi WUS Pert persl oleh Nakes di faskes Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Audit Medik Pelayanan KB Peningt petugas dlm yan KB melalui CTU Peningkatan Pelayanan KB dengan ABPK Review Peamasangan KB Pasca Salin & Komplikasinya Pagu Indikatif Kegiatan

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

95

95 80

95

80 100,410,000

80 87,948,000

86,193,900

34

34

34

296

216

236

33

33

33

34

34

34

2 340

2 340

2 340

34

34

34 77,156,500

17,252,325

1 215

1 235

1 250

100 Bidan 68 bidan

120 bidan 102 bidan

140 bidan 136 bidan 6,077,597,040

Output Kegiatan Jumlah Rumah Tunggu Kelahiran


V - 41


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Program Perbaikan Gizi Masyarakat

Mningkatnya pelayanan gizi masyarakat

Pemberian Makanan dan Vitamin

Meningkatnya pemberian makanan dan vitamin


Tahun 2014


5 Jumlah ibu hamil yang dilayani persalinan Pagu Indikatif Program Outcome Program Persentase Balita Gizi Buruk yang mendapat perawatan Prevalensi bumil KEK Prevalensi balita stunting Persentase pemberian makanan pendamping ASI pada anak usia 6- 24 bulan Prevalensi Gizi Kurang Prevalensi Balita Gizi Buruk Persentase Balita mendapat kapsul Vit A 2 kali per tahun Persentase Balita naik berat badannya Persentase Balita Bawah Garis Merah Persentase Kecamatan bebas rawan gizi penduduk (<15% gizi kurang dan gizi buruk) Persentase Bumil mendapat 90 tablet Fe Persentase ASI Eksklusif Persentase Kadarzi Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Pemberian Makanan Tambahan pada balita gizi buruk dan gizi kurang

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

487,275,950

376,542,250

326,887,875

100

100

100

4 9,5 100

3,5 9

3 8,5

100

100

4.2 0,45

3.4 0,35

92.0

93

72 <8

74 <8

100.0

100

89 76 85

90 79 86

5 0,5 91 70 <8 100

88 73 84 127,430,000

155,512,000

117,922,475

100


100

100

V - 42


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Penanggulanga n kurang energi protein (KEP), anemia gizi besi, gangguan akibat kurang yodium (GAKY) kurang vitamin A dan Kekurangan zat gizi mikro lainnya

Pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar gizi

Meningkatnya penanggulangan gizi pada masyarakat

Meningkatnya keluarga sadar gizi pada masyarakat


Tahun 2014


5 Pemberian Multi Micronutrient pada balita dengan indikasi stunting Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Pelatihan Pertumbuhan dan Tatalaksana Gizi Buruk (semua dokter, petugas gizi dan bidan puskesmas) Pemantapan Pembentukan Taman Pemulihan Gizi / Pos Gizi Pendampingan Balita Gizi Buruk Pemantauan Status Gizi Pembinaan dan konseling gizi pada ibu hamil pemeriksaan anemia pada ibu hamil Pendidikan gizi pada orang tua balita di Taman Posyandu /PAUD/RA Pengembangan Konsultasi Layanan Gizi Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Pelatihan Konseling ASI (Semua petugas gizi, bidan, promkes ) Pelatihan Motivator ASI (20% kader mendapat pelatihan ) Pembentukan Kelompok Pendukung ASI di Puskesmas

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

100 100 174,445,900

100 84,594,000

65,278,900

70

75

80

105

155

205

100 1

100 1

100 1

100 80

100

100 80

80 60

65

100

70

100 185,400,050

100 136,436,250

143,686,500

63 63

63

150

180

7

8

120

5


V - 43


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Program Peningkatan Kesehatan dan keselamatan Anak

Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan bayi

Perawatan ibu Meningkatnya dan anak pasca pelayanan persalinan kesehatan ibu dan anak pasca persalinan

Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Balita

Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan anak balita


Tahun 2014


5

6

Lomba ASI dan Bayi Sehat

1

Lomba KP - Menyusui Pagu Indikatif Program

1

Outcome Program Angka Kematian Bayi per 1.000 KH 12 Persentase kunjungan bayi 98 Persentase BBLR yang ditangani 100 Persentase neonatus resiko tinggi/komplikasi 79 yang ditangani dan dirujuk Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Peningkt ketrm ptgs dlm 106 penangan BBLR orang Kunjungan neonatal Risti oleh Bidan 70 Penguatan jejaring Rujukan dlm Penurunan 52 AKB Review Deteksi Dini Risti 120 Bayi Bagi Bidan Bidan Review Deteksi Dini Risti 306 Bayi Bagi Kader desa Pagu Indikatif Program Outcome Program Angka kematian anak 12 per Balita per 1.000 KH 1000 KH Persentase pelayanan anak balita 75 Persentase deteksi dini tumbuh : - Anak balita 70 - Prasekolah 69

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

1

1

1 -

1 52,825,500

50,663,450

11.9

11.7

99

100

100

100

80

81 52,825,500

50,663,450

126 orang

146 orang

75

80

52

52

240 Bidan 306 desa

360 Bidan 306 desa

-

35,892,500

37,812,700

11 per 1000 KH

10 per 1000 KH

80

85

71 70

72 71


V - 44


16



Program

1

2

Kegiatan



3

4

5

Palatihan dan Pendidikan perawatan anak Balita

Meningkatnya ketrampilan dalam perawatan anak Balita

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh kembang bagi balita di Posyandu Bagi Kader Pembentukan Kelas Ibu Balita Optimalisasi pemantauan tumbuh kembang balita di TK Review Pelaksanaan MTBS Bagi Petugas Peningkatan Ketrampilan Petugas dalam SDIDTK Pagu Indikatif Program Outcome Program Persentase pemeriksaan kesehatan siswa SD & setingkat oleh nakes, tenaga terlatih/guru UKS/dokter kecil Persentase pelayanan kesehatan remaja Persentase Pelayanan Gangguan Jiwa di sarana Pelayanan Kesehatan Umum Persentase Pelayanan Kesehatan Kerja Pada Pekerja Formal Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Peningkatan Ketrampilan Petugas dalam Posyandu Remaja

Program Upaya Kesehatan Masyarakat


Pemeliharaan dan Pemulihan Kesehatan

Meningkatnya pemulihan kesehatan


Tahun 2014

6

TargetRp.

Target Kinerja

7

8

TargetRp.

Target Kinerja

9

10

35,892,500 20

20

20

20

20

34

34

34

68 nakes 100 Bidan

136 nakes 120 Bidan

204 nakes 140 Bidan

54,807,000

9,296,500 100

100

83

83,5

84

2

2.5

3

10

20

30

34


9,296,500 34

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

11

12

13

14

15

33,204,000

100

54,807,000

TargetRp.

37,812,700

20

33,204,000 34

V - 45

Tahun 2018


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia

Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan lanjut usia Pelayanan Pemeliharaan Kesehatan

Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular dan Tidak Menular

Meningkatnya pelayanan kesehatan lanjut usia

Menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat penyakit menular (bersumber binatang maupun


Tahun 2014


5 Penjaringan Kesehatan Anak Usia Sekolah Evaluasi Pelayanan Remaja di Puskesmas Sinkronisasi pembinaan program kesehatan anak usia sekolah Pelatihan Kader Usaha Kesehatan Pesantren Pelatihan Guru Usaha Kesehatan Sekolah Forum komunikasi kesehatan anak berkebutuhan khusus Seleksi Kader Usaha Kesehatan Berprestasi Pagu Indikatif Program Outcome Program Persentase Pelayanan Kesehatan Pra lansia dan lansia Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Optimalisasi pengetahuan kader lansia Pembinaan Kader lansia Lomba kompetensi kader kansia

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

34

34

34

34

34

34

34

34

50

50

50

34

34

34

20

20

25

34

21

21 33,484,000

30

40 33,484,000

306 desa 30 10 kelp x 30 org

21 94,971,050

66,642,100 50

94,971,050 306 desa 40 10 kelp x 30 org

66,642,100 306 desa 50 10 kelp x 30 org

Pagu Indikatif Program Outcome Program Angka kesakitan (Insindens Rate ) DBD Persentase Penanganan Penderita DBD


1,753,827,500

V - 46

1,383,134,800

37

36

100

100


16



Program

Kegiatan

1

2

3


4 langsung) dan tidak menular serta meningkatnya pencegahan dan penanggulangan penaykit menular dan tidak menular


Tahun 2014


5

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Meningkatnya rumah/bangunan yang bebas jentik nyamuk Aides Pelayanan Kesehatan Orang dengan Resiko terinfeksi HIV Prosentase penderita HIV/AIDS yang mendapat pengobatan Prosentase Cakupan Baduta yang Memperoleh Imunisasi Booster Pelayanan Kesehatan Orang dg Tuberculosis(TB) Prosentase penemuan baru penderita TB paru ( BTA +) Prosentase suspek pdrt TB MDR yang mendapat pengobatan Prosentase pemeriksaan kontak intensif kusta Prosentase penderita malaria yang mendapat pengobatan Prosentase Penemuan Penderita Pneumonia Balita Prosentase penemuan dan penanganan anak balita dengan Diare Prosentase pencegahan dan pemberantasan filariasis


V - 47

95

95

100

100

100

100

90

90

100

100

57

60

100

100

100

100

100

100

16

20

80

80

> 90

> 90


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Penyemprotan/ Meningkatnya Fogging Sarang penanggulangan Nyamuk DBD Note : Kegiatan mengikuti Pro gram Pencegah an & Penaggu langan Penyakit Menular th 2014 – 2016


Tahun 2014


5

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Prosentase Pemberian Obat Kecacingan Pada Anak Usia 1 - 12 Th Prosentase pengobatan penyakit infeksi menular seksual Desa/kel mengalami KLB yg dilakukan PE < 24 jam Prosentase Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi Prosentase Pelayanan Kesehatan Penderita Diabetes Melitus (DM) Prosentase Pelayanan Kesehatan Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Prosentase Cakupan Posbindu Prosentase Cakupan Peserta Prolanis Aktif Prosentase Keluarga rawan yang mendapat keperawatan kesehatan masyarakat (Home Care) Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan

95%

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

30

40

50

50

30

35 447,200,000

Jumlah Penanggulangan Fokus


95%

200

V - 48

350,000,000

200


16



Program

1

2

Kegiatan


3

4

Pengadaan Alat Fogging dan bahan Bahan Fogging Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Pencegahan & Penaggulangan Penyakit Menular tahun 2014 - 2016 Pelayanan Vaksinasi Bagi Balita dan Anak Sekolah

Meningkatnya penanggulangan DBD


Tahun 2014


5

6

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

7

8

9

10

11

12

Pagu Indikatif Kegiatan

TargetRp.

Target Kinerja

13

14

TargetRp.

15

295,000,000

300,000,000

Output Kegiatan Jumlah mesin fogging diadakan Jumlah insektisida diadakan

Meningkatnya vaksinasi anak balita

Tahun 2018

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Desa yang melaksanakan pendataan bayi dan status imunisasinya Pelaksanaan pemberian imunisasi boster pada anak sekolah ( DT pd kls I, Td kls III ) Jumlah Desa yang melaksanakan Sweeping Imunisasi pd balita yang belum lengkap imunisasinya Jumlah Pengadaan chold chain beserta sarananya ( lemari es, Vacin Carrier, Termometer Muller ) sesuai standart WHO Jumlah Puskesmas yang mengikuti Pembinaan petugas ( supervisi dan pertemuan teknis )


5

5

1,000

1,000

197,500,000 306

306

2

2

306

306

2 145 10 34

V - 49

167,875,000

1 131 10 34


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Pelayanan Pencegahan & Penanggulanga n Penyakit Menular Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Pencegahan dan Penaggulangan Penyakit Menular tahun 2014 - 2016

Meningkatnya pencegahan dan penanggulangan penyakit menular


Tahun 2014


5

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Jumlah perjalanan Pengambilan vaksin ke Surabaya Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Pengiriman suspek pdrt TB MDR ke BBLK yang diperiksa dahaknya Jumlah peserta Penyuluhan TB di masyarakat Jumlah Instansi yeng mengikuti sosialisasi TB ditempat kerja Jumlah sekolah yang mengikuti sosialisasi TB Jumlah ponpes yang mengikuti penyuluhan TB Jumlah penderita yang dilakukan kontak tracing Jumlah Pelaksanaan ekspansi program DOTS ke RS Jumlah pengadaan bahan lab TB Jumlah pengadaan Mantoust test Jumlah pengadaan form laporan TB Jumlah Puskesmas yang mengikuti kegiatan penigkatan pengetahuan petugas TB Jumlah Pengadaan Buku Saku TB


12x

12x

384,610,000

V - 50

245,120,800

100

100

68

68

2

2

5

5

1

1

300

300

1

1

1

1

40

40

1

1

34

34

40

40


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4


Tahun 2014


5

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Jumlah Puskesmas yang di supervisi Jumlah TIM IMS Puskesmas yang mendapat pelatihan Jumlah TIM VCT Pusk/RS yang mendapat pelatihan Jumlah petugas Puskesmas/RS yang mendapat pelatihan konselor Jumlah peserta pelatihan pemulasaran jenazah ODHA Jumlah APD Pemulasaraan jenazah ODHA yang diadakan Jumlah sekolah/perguruan tinggi yang mengikuti sosialisasi HIV/AIDS Jumlah Puskesamas yang mengikuti Peningkatan Pengetahuan petugas Malaria Jumlah Puskesmas yang disupervisi Jumlah leaflet dicetak Jumlah cetak kartu penderita Jumlah Cetak kartu stok MDT Jumlah Desa yang dilakukan sosialisasi penyakit kusta Jumlah KPD terbentuk


V - 51

34

34

2

2

4

4

1

1

3

3

200

200

10

10

34

34

34 1,000

34 1,000

500

500

1

1

2

2

-

-


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4


Tahun 2014


5

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Jumlah pelaksanaan kegiatan pertemuan Pengelola P2 Kusta Puskesmas Jumlah Supervisi ke Puskesmas jumlah buku pedoman, form dan KIE ISPA yang tercetak Jumlah pengadaan sound timer Jumlah pelaksanaan sosialisasi ISPA Jumlah pelaksanaan kegiatan care seeking Jumlah pengadaan stempel ISPA Jumlah pelaksanaan kegiatan pelatihan MTBS Jumlah Puskesmas yang mengikuti kegiatan pertemuan Pengelola P2 ISPA Jumlah Puskesmas yang di supervisi Jumlah cetak buku pedoman, form dan KIE Diare Jumlah pelaksanaan kegiatan pertemuan Pengelola P2 Diare Puskesmas Jumlah Puskesmas yang di supervisi


V - 52

1

1

34

34

1

1

107

107

2

2

100 -

100 -

-

-

34

34

34

34

1

1

1

1

34

34


16



Program

1

2

Kegiatan


3

4

Pencegahan Penularan Penyakit Endemik/Epide mik

Meningkatnya pencegahan penularan penyakit endemik/epidemik

Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Pencegahan dan Penaggulangan Penyakit Menular tahun 2014 - 2016


Tahun 2014


5

6

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

7

8

9

10

11

12

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Desa Yang melakukan Pemeriksaan jentik berkala Jumlah Pembentukan desa percontohan PSN Jumlah Pembentukan sismantik Pengadaan media komunikasi - Jumlah Leaflet DBD - Jumlah Poster DBD - Jumlah Spanduk DBD - Jumlah VCD Film DBD - Jumlah Pembuatan radio spot Jumlah Pengadaan larvasida Jumlah Pengadaan ikan pemakan jentik Jumlah pelaksanaan Lomba PSN Jumlah Pengadaan Buku Saku DBD Jumlah Sosialisasi PSN DBD di Puskesmas Jumlah pelaksanaan pertemuan Optimalisai Fungsi Tim PSN/ pertemuan Tim PSN Peningkatan pengetahuan petugas pengelola DBD


Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

13

14

15

307,515,000

V - 53

TargetRp.

200,000,000

306

306

15

20

4

5

1,000 1,000 40 40 1

1,000 1,000 40 40 1

2,550

3,400

1,000

1,000

3

3

1

1

4

4

2

2

2

2


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Peningkatan Surveilance Epidemiologi & Penanggulan gan Wabah Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Pencegahan & Penaggulangan Penyakit Menular tahun 2014 – 2016 Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular

Meningkatnya surveilance epidemiologi dan penanggulangan wabah

Meningkatnya pencegahan dan penanggulangan penhyait tidak menular


Tahun 2014


5

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Jumlah pelaksanaan Peningkatan pengetahuan petugas medis dalam hal tata laksana penanganan DBD Jumlah Pengadaan RDT DBD Jumlah Puskesmas yang disupervisi Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah pelaksanaan pengiriman spesimen ke BBLK Surabaya Jumlah Tim Penanganan P3K Jumlah Pembinaan petugas ( supervisi dan pertemuan teknis ) Jumlah Pelaksanaan Sosialisasi Pemeriksaan haji kepada Petugas Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Peserta Pertemuan Sosialisasi PTM di Sekolah Jumlah Peserta Sosialisasi Pengendalian PTM di Fasyankes Jumlah Peserta Bimbingan Teknis Kesehatan Jiwa bagi Dokter Puskesmas Jumlah Pembinaan Penanggungjawab Program Kesehatan Jiwa


1

1

500

500

34

34 41,340,000

35,139,000

4

4

11

11

34

34

2

2 80,662,500

V - 54

85,000,000

18

18

42

42

150

150

42

42


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular


Tahun 2014


5

Jumlah Peserta Pertemuan Teknis Program PTM Menurunnya angka Pagu Indikatif Program kesakitan dan Outcome Program kematian akibat Angka kesakitan penyakit menular (Insindens Rate) DBD bersumber per 100.000 penduduk binatang dan Persentase angka langsung kematian ( CFR ) kasus DBD Persentase rumah/bangunan yang bebas jentik nyamuk Aides Persentase penemuan dan penanganan penderita DBD Persentase penemuan baru penderita TB paru ( BTA +) Persentase angka kesembuhan TB paru (BTA +) Persentase suspek pdrt TB MDR yang mendapat pengobatan Prevalensi kasus HIV Persentase penderita HIV/AIDS yang mendapat pengobatan Persentase penderita malaria yang mendapat pengobatan Persentase penderita kusta PB yang selesai berobat (RFT rate)

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

42 1,179,231,250

1,063,344,000

1,340,564,693

38

38

37

<1

<1

<1

88

90

92

100

100

100

51

53

55

91

92

92

100

100

100

< 0,5

< 0,5

< 0,5

100

100

100

100

100

100

> 90

> 90

> 90


V - 55

42


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Pencegahan penularan penyakit endemik/ epidemik


Tahun 2014


5

Persentase penderita kusta MB yang selesai berobat (RFT rate) Persentase pemeriksaan kontak insentif kusta Persentase Penemuan Penderita Pneumonia Balita Persentase penemuan dan penanganan anak balita dengan Diare Persentase pencegahan dan pemberantasan filariasis Persentase Cakupan Pengobatan Filariasis Pemberian Obat Kecacingan Pada Anak Usia 1 - 12 Th Persentase pengobatan penyakit infeksi menular seksual Persentase desa/Kelurahan UCI Persentase desa/kel mengalami KLB yang dilakukan PE < 24 jam Persentase AFP rate per 100.000 penduduk usia < 15 th Meningkatnya Pagu Indikatif Kegiatan pencegahan Output Kegiatan penularan penyakit a. Pemeriksaan jentik endemik/epidemik berkala b. Pembentukan desa percontohan PSN

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

> 90

> 90

> 90

100

100

100

10

12

14

75

75

80

> 90

> 90

> 90

100%

100%

100%

70%

80%

90%

100

100

100

100

100

100

100

100

100

≥ 2

≥ 2

≥ 2

489,231,000

164,570,000

206,083,000

306

306

306

10

10

15


V - 56


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4


5 c. Pembentukan sismantik d. Pengadaan media komunikasi - Leaflet DBD - Poster DBD - Spanduk DBD - VCD Film DBD - Pembuatan radio spot Pengadaan larvasida Pengadaan ikan pemakan jentik tersedianya operasional Jumantik Lomba PSN Pengadaan Buku Saku Sosialisasi PSN DBD di Puskesmas Optimalisai Fungsi Tim PSN/ pertemuan Tim PSN Peningkatan pengetahuan petugas pengelola DBD Peningkatan pengetahuan petugas medis dalam hal tata laksana penanganan DBD Pengadaan RDT DBD

Penyemprotan/F ogging Sarang Nyamuk Pengadaan Alat Fogging dan bahan fogging

Meningkatnya penanggulangan DBD Meningkatnya penanggulangan DBD


Tahun 2014

Terlaksananya kegiatan supervisi Puskesmas Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Penanggulangan Fokus Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Pengadaan mesin fogging Pengadaan insektisida

6

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

2

3

5,500 1,000 40 40 1 1,500

1,000 1,000 40 40 1 750

1,000 1,000 40 40 1 750

1,000

1,000

1,000

2 2,000

2 1 1

2 2 1

2

2

2

2

2

2

2

2

2

1

1

1

500

500

500

34

34 152,958,500

34 209,477,500

300

300 238,850,000

1,000

Tahun 2018

380,610,943 200

98,800,000 3 1,200


237,000,000 3 1,000

V - 57


16



Program

1

2

Kegiatan



Tahun 2014


3

4

5

Pelayanan Pencegahan & Penanggulanga n Penyakit menular

Meningkatnya pencegahan dan penanggulangan penyakit menular

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Pengiriman suspek pdrt TB MDR ke BBLK yang diperiksa dahaknya Penyuluhan TB di masyarakat Terlaksananya sosialisasi TB ditempat kerja Terlaksananya sosialisasi TB di sekolah Terlaksananya penyuluhan TB di ponpes Terlaksananya kontak tracing pdrt Terlaksananya ekspansi program DOTS ke RS Terlaksananya pengadaan bahan lab TB Terlaksananya pengadaan Mantoust test Terlaksananya pengadaan form laporan TB Terlaksananya kegiatan penigkatan pengetahuan petugas TB Pengadaan OAT Pengadaan Buku Saku TB Terlaksananya kegiatan supervisi Puskesmas Tersedianya honorarium bagi petugas MK HIV/AIDS Adanya TIM IMS Puskesmas yang mendapat pelatihan

6

TargetRp.

Target Kinerja

7

8

174,589,750

TargetRp.

Target Kinerja

9

10

448,541,500 100

100

68

68

68

1

1

5

5

1

1

300

300

1

1

1

1

1

30

30

30

1

1

1

34

34

34

40 34

1 40 34

1 40 34

12

12

12

2

2

2


TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

11

12

13

14

15

312,518,000

100

V - 58

Tahun 2018


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4


Tahun 2014


5 Adanya TIM VCT Pusk/RS yang mendapat pelatihan Adanya petugas Puskesmas/RS yang mendapat pelatihan konselor Tersedianya ARV Tersefianya Reagen Pemeriksaan HIV & CD 4 Terselenggaranya pelatihan pemulasaran jenazah ODHA Tersedianya APD Pemulasaraan jenazah ODHA Terselenggaranya sosialisasi HIV/AIDS di sekolah / perguruan tinggi Pengadaan obat malaria Peningkatan Pengetahuan petugas Malaria Terlaksananya kegiatan supervisi Puskesmas Terlaksananya kegiatan active case finding dan case holding Terlaksananya Pengobatan kasus kusta Terlacaknya penderita mangkir Tersedianya leaflet Tersedianya kartu penderita Tersedianya kartu stok MDT

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

4

4

4

1

1

1

-

1

1

1

1

3

3

200

200

5

5

-

1

1

34

34

34

34

34

34

100

100

100

100 1,000

100 1,000

100 1,000

1

1

1

1

-

200 -

1


V - 59


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4


Tahun 2014


5 Terlaksanya kegiatan sosialisasi penyakit kusta Terbentuknya KPD Terlaksananya kegiatan POD Terlaksanya kegiatan pertemuan Pengelola P2 Kusta Puskesmas Terlaksananya kegiatan supervisi Puskesmas Terobatinya penderita pneumonia Tersedianya obat-obatan pneumonia Tersedianya buku pedoman, form dan KIE ISPA Tersedianya sound timer Terlaksananya sosialisasi ISPA Terlaksananya kegiatan care seeking Tersedianya stempel ISPA Terlaksananya kegiatan pelatihan MTBS Terlaksanya kegiatan pertemuan Pengelola P2 ISPA Puskesmas Terlaksananya kegiatan supervisi Puskesmas Terobatinya penderita diare Tersedianya obat-obatan diare

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

10 desa 1

2 -

2 1

100

100

100

1

1

1

34

34

34

100

100

100

1

1

1

1

1

107

107

2

2

100 35

100 -

100 -

-

1

-

34

34

34

34

34

34

100

100

100

1

1

1

170


V - 60


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Pelayanan Vaksinasi bagi balita dan anak sekolah

Peningkatan Surveilance epidemiologi & Penanggulanga n Wabah

Meningkatnya vaksinasi anak balita

Meningkatnya surveilance epidemiologi dan penanggulangan wabah


Tahun 2014


5

6

Tersedianya buku pedoman, form dan KIE 1 Diare Terlaksanya kegiatan pertemuan Pengelola P2 1 Diare Puskesmas Terlaksananya kegiatan supervisi Puskesmas 34 Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan - Terlaksanannya 306 pendataan bayi dan status Desa imunisasinya pemberian imunisasi 2 Kali boster pada anak sekolah ( DT pd kls I, Td kls III ) Sweeping Imunisasi pd 306 balita yang belum lengkap Desa imunisasinya Pengadaan chold chain Paket beserta sarananya ( lemari ( cold es, Vacin Carrier, chain Termometer Muller ) 1 unit ) sesuai standart WHO Pembinaan petugas 34 (supervise & pertemuan Puske teknis ) smas Pengambilan vaksin ke 12 kali Surabaya Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan - PE KLB dilakukan < 24 100% jam - Dilaksanakannya 100% pengambilan spesimen semua penderita

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

1

1

1

1

34 91,624,500

171,953,750

306

306

2

2

306

306

3 145 10

2 145 10

34

34

12x

12x

31,977,500


34 108,977,000

32,978,000

32,399,000

100

100

100

100

V - 61


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4


Meningkatnya penyehatan dan pengawasan kualitas lingkungan dan kesehatan matra

Penyelenggara an Pelayanan UIPTD Laboratorium Kesehatan Lingkungan

Mdeingkatnya penyelenggaraan UPTD Labkesda

Pengembangan Meningkatnya Kabupaten pengembangan Sehat Kabupaten Sehat

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

5

6

- pengiriman spesimen ke BBLK Surabaya - Penanganan P3K

4 Kali

4

4

11 Tim/Hr 34 Puske smas Kali

11

11

34

34

2

2

Pembinaan petugas (supervisi dan pertemuan teknis ) Sosialisasi Pemeriksaan haji kepada Petugas Pengadaan tandu P3K, tabung oksigen dan roda Program Pengembangan Lingkungan Sehat dan Kesehatan Matra


Tahun 2014

Unit

Pagu Indikatif Program Outcome Program Persentase Desa Sehat Prosentase Institusi yang dibina Prosentase Cakupan Klinik sanitasi Prosentase Pencapaian desa ODF Cakupan pembinaan kelompok/ klub olah raga Cakupan pembinaan kelompok pekerja Pagu Indikatif Kegiatan

501,080,000 50 90

60 90 20

10 80 20

100 25

20

25 93,280,000

Output Kegiatan Terlaksananya Pengadaan Reagen dan bahan utk pemeriksaan di UPTD LabKeslingk Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Peserta Peguatan Forum Kab. Sehat


512,100,000

1

98,000,000

1 76,200,000

100

V - 62

117,500,000 100


16



Program

1

2

Kegiatan


3

4

Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Pengembangan Lingkungan Sehat tahun 2014 – 2016 Inspeksi Air Meningkatnya Bersih dan pengawasan air Sanitasi bersih dan sanitasi Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Pengembangan Lingkungan Sehat tahun 2014 – 2016 Pengembangan sanitasi total berbasis masyarakat Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Pengembangan Lingkungan Sehat tahun 2014 - 2016 Pengawasan & Pengendalian Higiene dan Sanitasi di tempat Makin (TPM) dan Tempat Umum

Meningkatnya pengembangan sanitasi total berbasis masyarakat

Meningkatnya pengawasan & pengendalian sanitasi di tempat makmin,TTU


Tahun 2014


5

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Jumlah Peserta Penguatan Forum Kec Sehat Jumlah Penguatan Kelembagaan Desa Sehat

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Pengambilan sample air bersih di masyarakat Jumlah Pengambilan sampel air minum di DAM Jumlah Pembinaan DAM utk penerbitan laik sehat Jumlah Pengambilan sampel air di TTU Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Evaluasi Program STBM

100

1

1

19,000,000

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Pengawasan TTU/Institusi Jumlah Pengawasan TP2 Pestisida

19,000,000

40

40

20

20

40

40

10

Jumlah Pelaksanaan Deklarasi ODF Jumlah Pelaksanaan Verifikasi Desa STBM


100

10 285,000,000

10 200,000,000

4

4

1

1

25

25

17,600,000

V - 63

17,600,000

40

40

20

20


16



Program

1

2

Kegiatan


3

4

Note : Kegiatan ini pindahan dari kegiatan Pengawasan & Pengendalian higiene dan sanitasi ditempat pengelolaan makanan minuman (TPM) pada program pengawasan & pengendalian kesehatan makanan tahun 2014 2016 Pelayanan Kesehatan Tenaga kerja Formal dan Informal Program Pengembangan Lingkungan Sehat


Tahun 2014


5

6

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Jumlah peserta Pembinaan Ponpes Jumlah Sample makanan minuman yang diperiksa Jumlah peserta Pembinaan pengelolaan makanan sehat bagi penjamah makanan

Meningkatnya pelayanan kesehatan pada tenaga kerja formal dan informal Meningkatnya penyehatan dan pengawasan kualitas lingkungan

Tahun 2018

50

50

10

10

120

120


10,000,000

60,000,000

Output Kegiatan Jumlah Peserta Pertemuan Kader UKK Pagu Indikatif Program Outcome Program Persentase Penerapan tatanan desa sehat Persentase rumah sehat Persentase Institusi yang dibina Persentase pengawasan TP2 Pestisida Persentase Tempat Umum Yang Memenuhi Syarat Kesehatan

72 505,664,500

425,692,100

470,833,705

10

15

20

72 90

73 90

74 90

82

83

84

78

80

82


V - 64

72


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Pengembangan Meningkatnya Kabupaten pengembangan Sehat Kabupaten Sehat

Inspeksi Air Bersih dan Sanitasi

Meningkatnya pengawasan air bersih dan sanitasi


Tahun 2014


5 Persentase Air Bersih yang di awasi Persentase Air Bersih yang memenuhi syarat (DAM dan Masy ) Persentase Kegiatan Konseling Sanitasi Pencapaian desa ODF Meningkatnya Pendapatan dari UPTD LabKesling Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Peguatan Forum Kab. Sehat Penguatan Forum Kec Sehat Penguatan Kelembagaan Desa Sehat Pembinaan Kab. Sehat Tk. Kec Revitalisasi Klinik Sanitasi Pembuatan expose klinik sanitasi Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Pengawasan TTU/Institusi Pengawasan TP2 Pestisida Pembinaan Ponpes Pengambilan sample air bersih di masyarakat Pengambilan sampel air minum di DAM Pembinaan DAM utk penerbitan laik sehat

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

65

67

69

60

65

65

25% 5%

30% 5%

10 20% 3% 61,032,500

61,260,000

76,200,000

100

100

100

100

100

100

1

1

1

70 1

80 1

90 1

1

1 14,880,000

1 17,400,000

19,000,000

40

40

40

20 50

20 50

20 50

12

40

40

10

20

20

40

40

40


V - 65


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Pengembangan sanitasi total berbasis masyarakat Penyelenggara an Pelayanan UPTD Laboraorium

Program Pengawasan dan Pengendalian Kesehatan Makanan

Meningkatnya upaya pembinaan dan pengawasan terhadap indutri rumah tangga pangan Pengawasan dan pengendalian higiene dan sanitasi di tempat pengelolaan makanan minuman (TPM)

Program Pengawasan, Pengendalian Obat dan Kesehatan Makanan

Meningkatnya pengembangan sanitasi total berbasis masyarakat Mdeingkatnya penyelenggaraan UPTD Labkesda

Meningkatnya pengawasan dan pengendalian sanitasi di tempat makanan minuman serta tempat umum

Meningkatnya upaya pembinaan terhadap sarana distribusi obat dan makanan minuman serta industri RT pangan


Tahun 2014


5 Pengambilan sampel air di TTU Pagu Indikatif Kegiatan

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

10

10 341,200,000

10 275,000,000

300,000,000

Output Kegiatan Pencapaian desa ODF Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Terlaksananya Pengadaan Reagen dan bahan utk pemeriksaan di UPTD LabKeslingk Pagu Indikatif Program Outcome Program Persentase TPM yang diawasi Persentase TPM yang memenuhi syarat Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Pengawasan dan pemeriksaan TPM pengambilan sample usap alat dan makanan Pembinaan pengelolaan makanan sehat bagi penjamah makanan Pagu Indikatif Program

20%

25% 88,552,000

1

-

30% 72,032,100

75,633,705

1

16,690,000

-

1

17,050,000

16,900,000

63

65

70

52

55

60

16,690,000

17,050,000

16,900,000

15

15

15

30

50

60

40

45

50 85,014,544

113,000,000

Outcome Program Penyuluhan Keamanan Pangan ( Penerbitan Sertifikat Keamanan Pangan )


100

V - 66

100


16



Program

1

2

Kegiatan

3 Peningkatan Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya Note : Kegiatan Ini mengikuti Program Pengawasan Obat dan Makanan tahun 2014 - 2016 Pengawasan Keamanan dan Kesehatan Makanan Hasil Industri Note : Kegiatan Ini mengikuti Program pengawasan & pengendalian kesehatan makanan th 2014 - 2016 Pengawasan & pengendalian keamanan dan kesehatan makanan hasil produksi rumah tangga

Program


4 Meningkatnya pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahay

Meningkatnya pengawasan keamanan dan kesehatan Makanan Hasil Industri


Tahun 2014


5

6

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

7

8

9

10

11

12


Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

13

14

34,551,244

TargetRp.

15 50,000,000

Output Kegiatan Jumlah Pengawasan Terhadap Apotek/Klinik/ RS, Toko Obat Berijin Jumlah Pengawasan Terhadap Kios Jamu Jumlah Pengawasan Terhadap Sarana Distribusi Kosmetik Jumlah Sample Makmin berijin edar yang diperiksa (pengawet, Pemanis dan Pewarna) Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Puskesmas yang melakukan pengawasan di sarana distribusi Jumlah pengawasan terhadap kantin sekolah


Meningkatnya

Pagu Indikatif Program

28

15

15

10

10

12

12

30,000,000

Jumlah sample makmin yang dicurigai menggunakan boraks, formalin, pewarna Meningkatnya pengawasan dan pengendalian keamanan & keshatan makanan hasil produksi rumah tangga

28

30,000,000

34

34

20

20

340

340

20,463,300

33,000,000

Output Kegiatan Jumlah Peserta Penyuluhan Keamanan Pangan ( SPKP )

100

-

41,885,900


-

45,205,700

48,990,400

V - 67

100


16



1

Program

Kegiatan

2

3

Pengawasan dan Pengendalian Kesehatan Makanan


4 upaya pembinaan dan pengawasan terhadap indutri rumah tangga pangan

Pengawasan & pengendalian keamanan dan kesehatan makanan hasil produksi rumah tangga Pengawasan Keamanan dan Kesehatan Makanan Hasil Industri

Program Pengawasan Obat dan makanan

Meningkatnya pengawasan dan pengendalian keamanan dan kesehatan makanan hasil produksi rumah tangga Meningkatnya pengawasan keamanan dan kesehatan Makanan Hasil Industri


5 Outcome Program Jumlah industri Rumah Tangga Pangan ( IRTP ) yang mempunyai Sertifikat Penyuluhan Keamanan Pangan ( SPKP ) sebanyak 1556 IRTP pada akhir tahun 2018 Pengawasan bahan Berbahaya pada makanan Pagu Indikatif Kegiatan

Meningkatnya

6

Terlaksananya Penyuluhan Keamanan Pangan (SPKP) sebanyak 400 IRTP pada akhir tahun 2018 Pagu Indikatif Kegiatan

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

1240

1320

1400

2

2

2

17,034,400

20,734,200

24,728,400

80

80

24,851,500

80

24,471,500

24,262,000

Output Kegiatan Terlaksananya pengambilan dan pemeriksaan sample makmin yang dicurigai mengandung bahan berbahaya Pagu Indikatif Program


200

-

Tahun 2018

TargetRp.

Output Kegiatan

Meningkatnya upaya pembinaan terhadap sarana Outcome Program distribusi obat dan makanan minuman Persentase penyalahgunaan bahan berbahaya pada makanan Peningkatan


Tahun 2014

200

23,996,400

25

-

200

28,843,000

24

23,996,400


26,959,800 23

28,843,000

26,959,800

V - 68


16



Program

1

2

Kegiatan

3 pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya

Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


4 pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya


Tahun 2014


5

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Output Kegiatan Jumlah sarana distribusi obat, makanan, kosmetik yang diawasi

80

80

80


Pagu Indikatif Program Outcome Program Prosentase Posyandu Purnama Mandiri Prosentase Desa Siaga Madya Pengembangan Meningkatnya Pagu Indikatif Kegiatan Media Promosi pengembangan Output Kegiatan Dan Informasi Media Promosi dan Jumlah Puskesmas yang Sadar Hidup Informasi Sadar melaksanakan survei Sehat Sehat PHBS (Cakupan Rumah tangga yang dikaji/disurvei) Jumlah Terbentuknya Percontohan Desa PHBS Jumlah pelaksanaan PHBS di Sekolah Jumlah Media Penyuluhan Promosi Kesehatan (poster, leaflet, stiker, TV Spot, lembar balik) Jumlah Kegiatan Talk Show Jumlah Kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup sehat (GERMAS) Penguatan Meningkatnya Pagu Indikatif Kegiatan Upaya penguatan upaya Output Kegiatan Kesehatan kesehatan Jumlah Terbentuknya Bersama bersama Percontohan Desa Siaga Masyarakat masyarakat Aktif


-

870,491,500

500,000,000

75

76

20

25 381,333,000

200,000,000

34

34

7

7

34

34

1

1

25

25

1

1 489,158,500

64

V - 69

300,000,000 64


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Program Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat

Penguatan Upaya Kesehatan Bersama Masyarakat

Pengembangan Media Promosi Dan Informasi Sadar Hidup Sehat


5

Jumlah Desa yang mengikuti Lomba Desa Siaga Aktif ( 1 desa tiap Pusk ) + KB Kes Jumlah Pengembangan Posyandu menjadi Taman Posyandu Meningkatnya Pagu Indikatif Program pelaksanaan Outcome Program pemberdayaan dan Persentase Desa Siaga promosi kesehatan Aktif kepada masyakat Persentase Posyandu Purnama Persentase penyuluhan P3 Napza oleh petugas kesehatan Persentase Rumah Tangga sehat Meningkatnya Pagu Indikatif Kegiatan penguatan upaya Output Kegiatan kesehatan Terbentuknya Percontohan bersama Desa Siaga Aktif masyarakat Lomba Desa Siaga Aktif ( 1 desa tiap Pusk ) + KB Kes Pengembangan Posyandu menjadi Taman Posyandu Meningkatnya pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Sehat


Tahun 2014

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Pusk yang memasang reklame PHBS Terlaksananya survei PHBS (Cakupan Rumah tangga yang dikaji/disurvei) Terbentuknya Percontohan Desa PHBS

6

-

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

801,215,200

-

1,235,527,000

1,086,404,900

100

100

100

71

72

73

15

17

19

50

52

54

592,419,200

685,311,800

785,596,500

68

68

68

34

34

34

306

306

306

208,796,000

550,215,200

300,808,400

34

34

34

34

34

34

7

7

7


V - 70

34

34

306

306


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4

Program Obat dan Perbekalan Kesehatan

Program Obat dan Perbekalan Kesehatan


Tahun 2014


5 Terlaksananya PHBS di Sekolah Tersedianya Media Penyuluhan Promosi Kesehatan (poster, leaflet, stiker, TV Spot, lembar balik) Pagu Indikatif Program

Pengadaan Obat dan perbekalan kesehatan

Tersedianya obat, vaksin dan perbekalan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau di pelayanan kesehatan dasar Meningkatnya pemgadaan obat dan perbekalan kesehatan

Peningkatan pemerataan obat dan perbekalan kesehatan

Meningkatnya pemerataan obat dan perbekalan kesehatan sesuai kebutuhan

Peningkatan Pelayanan Kefarmasian di Instalasi Farmasi

Meningkatnya pelayanan kefarmasian di UPTD GFK


Tersedianya obat, vaksin dan perbekalan


6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

34

34

34

34

34

34

3,713,614,000

Outcome Program Prosentase Ketersediaan Obat sesuai kebutuhan

70

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah pengadaan obat pelayanan kesehatan dasar Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Puskesmas yang terdistribusi obat

6,048,388,000

75

3,606,069,980 83

6,000,000,000 142

48,388,000 34

34

59,156,020

Output Kegiatan Jumlah pengadaan palet

50 -

6,758,240,176

-

4,129,390,694

,844,191,366

Outcome Program


V - 71

48,388,000


16



Program

Kegiatan

1

2

3



4

5 Persentase Ketersediaan Obat untuk pelayanan kesehatan dasar

Pengadaan Obat dan perbekalan kesehatan

kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau di pelayanan kesehatan dasar Meningkatnya pemgadaan obat dan perbekalan kesehatan

Peningkatan pemerataan obat dan perbekalan kesehatan

Meningkatnya pemerataan obat dan perbekalan kesehatan sesuai kebutuhan



Pelayanan Kesehatan Penduduk miskin Di Puskesmas Jaringannya

Meningkatnya pelayanan kesehatan penduduk miskin


Tahun 2014

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Terlaksananya pengadaan obat pelayanan kesehatan dasar Pagu Indikatif Kegiatan

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

100

100

6,714,883,676 142

100

4,082,993,694 142

43,356,500

4,795,803,366 142

46,397,000

48,388,000

Output Kegiatan Terlaksasanya distribusi obat ke sarana pelayanan keehatan Pagu Indikatif Program Outcome Program Prosentase cakupan jaminan pemeliharaan kesehatan pra bayar non maskin ) Prosentase cakupan pelayanan kesehatan dasar pasien masyarakat miskin Prosentase cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Ketersediaan Anggaran untuk Pelayanan Keluarga Miskin

34

34 31,104,346,000

-

34 73,779,137,634

8,537,950,867

76,251,278,375

80,569,259,375

60

65

70

75

75

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

20,204,500,000 12


12,370,414,434 12

9,751,971,661 12

12,004,417,822

12,590,650,000

12 12

V - 72


16



Program

1

2

Kegiatan


3

4

Pengadaan, Peningkatan dan perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas dan Jaringannya

Meningkatnya, pengadaan, peningkatan dan perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas dan Jaringannya bersumber APBN

Pelayanan Jaminan Kesehatan Nasional Puskesmas Penyediaan Biaya Operasional Puskesmas Bantuan Operasional Kesehatan

Fasilitasi Perencanaan


Tahun 2014


5

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Terlaksananya pembagunan IPAL di Puskesmas bersumber dana APBN Terlaksananya pengadaan incenerator di Puskesmas bersumber dari dana APBN Terlaksananya Pusling untuk Puskesmas bersumber dana APBN Meningkatnya Pagu Indikatif Kegiatan pelayanan Jaminan Output Kegiatan Kesehatan Jumlah Puskesmas yang Nasional mendapatkan anggaran dana JKN Meningkatnya Pagu Indikatif Kegiatan Bantuan Output Kegiatan Operasioal Jumlah Puskesmas yang Puskesmas mendapatkan anggaran biaya operasional Meningkatnya Pagu Indikatif Kegiatan Bantuan Output Kegiatan Operasional Jumlah Puskesmas yang Kesehatan untuk mendapatkan anggaran menunjang biaya operasional kegiatan UKM Puskesmas Meningkatnya Pagu Indikatif Kegiatan fasiltasi Output Kegiatan

6

TargetRp.

Target Kinerja

7

8

TargetRp.

Target Kinerja

9

10

2,280,000,000 3

8

-

1

-

6


11

12

3

Target Kinerja

13

14

3

TargetRp.

15

752,307,000

750,000,000 -

1 60,913,280,311 34 8,431,837,004

34 5,637,424,895

34

5,826,644,733

6,576,114,490

34 13,600,000,000

34 503,225,500

47,052,494,885 34

34

34

V - 73

1 42,974,469,820

9,561,284,500

34

TargetRp.

-

34

34

Target Kinerja

2,170,764,000

50,696,886,196

10,899,846,000

TargetRp.

Tahun 2018

13,600,000,000

34 1,093,439,000


16



Program

1

2

Kegiatan

3 dan Pengawasan Bantuan Operasional Kesehatan


Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan


4 perencanaan dan pengawasan bantuan operasional kesehatan Meningkatnya akses pelayanan kesehatan dasar yang berkualitas bagi masyarakat


5

Meningkatnya pengumpulan dan

6

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

1


Tahun 2018

TargetRp.

Jumlah operasional kabupaten dalam pembinaan BOK 10,899,846,000

8,431,837,004

1

1

5,637,424,895

Outcome Program

Persentase Pendapatan dari Retribusi Pelayanan UPTD Puskesmas Penyediaan Meningkatnya Pagu Indikatif Kegiatan biaya Bantuan Output Kegiatan operasional dan Operasioal Jumlah Puskesmas yang pemeliharaan ( Puskesmas mendapatkan anggaran 34 Puskesmas ) biaya operasional Meningkatnya mutu Pagu Indikatif Program dan kualitas Outcome Program pelayanan Prosentase Cakupan kesehatan dasar Rawat Jalan Prosentase Cakupan Rawat Inap Akreditasi Meningkatnya Pagu Indikatif Kegiatan Puskesmas Puskesmas yang Output Kegiatan terakreditasi Jumlah Puskesmas yag didampingi dalam persiapan akreditasi

Pengumpulan, Updating dan


Tahun 2014

10

10 10,899,846,000

34

10 8,431,837,004

34

5,637,424,895 34 2,359,398,000 80

90

12

15 2,359,398,000

Jumlah Puskesmas yang dinilai oleh asesor akreditasi Survey Kepuasan Masyarakat Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan


550,000,000

500,000,000

9

12

7

7

1

1 50,000,000

V - 74


16



Program

1

2

Kegiatan

3 analisa data standar pelayanan kesehatan

Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan


4 upadating data

Meningkatnya mutu dan kualitas pelayanan kesehatan dasar

Akreditasi Puskesmas

Meningkatnya Puskesmas yang terakreditasi


Tahun 2014


5

6

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Jumlah dokumen profil pelayanan kesehatan rujukan Jumlah peserta pembinaan dan pengawasan Klinik dan Puskesmas, Rumah sakit, Laboratorium Pagu Indikatif Program Outcome Program Persentase kepuasan masyarakat terhadap layanan kesehatan Persentase Jumlah Puskesmas yang terakreditasi Persentase Cakupan Rawat Jalan Persentase Cakupan Rawat Inap Jumlah Puskesmas Penggunaan IT dalam Pengumpulan Data Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Terlaksananya akreditasi puskesmas Terlaksananya penyusunan dokumen UPL-UKL Puskesmas Tersusunnya rencana detail bangunan fisik puskesmas Terlaksananya Survey Indeks Kepuasan Masyarakat

Tahun 2018

137

362,043,200

405,776,950

683,298,055

77

78

79

14

35

60

50

60

70

3

6

9

34

34

34

255,479,350

300,668,100

510,273,605

5

12

19

2

6

9

5

12

19

34

34

34


V - 75


16



Program

1

2

Kegiatan


3

4

Pengumpulan, Updating, dan Analisis Data Standar Pelayanan Kesehatan

Meningkatnya pengumpulan dan upadating data

Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas/Pusk esmas Pembantu Pengadaan dan jaringannya Sarana dan Prasarana Puskesmas

Peningkatan Puskesmas Menjadi Puskesmas Rawat Inap Pembangunan Puskesmas

Rehabilitasi Sedang/Berat Puskesmas

Meningkatnya pemerataan, mutu pelayanan, sarana prasarana dan peralatan kesehatan Meningkatnya pengadaan sarana dan prasarana UPTD Dinas Kesehatan


Tahun 2014


5 Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Tersusunnya Dokumen Rencana Kinerja Tersusunnya Dokumen Hasil Kinerja Terupdatenya Program SIMPUS Puskesmas Pagu Indikatif Program Outcome Program Persentase puskesmas memenuhi standar

6

TargetRp.

Target Kinerja

7

8

106,563,850

TargetRp.

Target Kinerja

9

10

105,108,850

2

1

150

200

34

34

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

11

12

13

14

15

1 150 34 -

4,383,000,000

76

22,250,000,000 100

180,000,000

1

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Rehab sedang/Berat Puskesmas


TargetRp.

173,024,450

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah pengadaan alkes penunjang UPDT Puskesmas Jumlah pengadaan alkes penunjang UPDT LabKeslingk Meningkatnya Pagu Indikatif Kegiatan Puskesmas yang Output Kegiatan menjadi rawat inap Jumlah Pembagunan Rawat Inap dan pengadaan Alkesnya Meningkatnya Pagu Indikatif Kegiatan Pembangunan Output Kegiatan Puskesmas Jumlah Puskesmas yang dibangun Meningkatnya Rehab sedang/berat Puskesmas

Tahun 2018

3,768,000,000 3

V - 76

21,500,000,000 8


16



Program

1

2

Kegiatan



3

4

5

Rehabiltasi Sedang/Berat Puskesmas Pembantu

Meningkatnya Rehab sedang/berat Puskesmas Pembantu Meningkatnya pemerataan, mutu pelayanan, sarana prasarana dan peralatan kesehatan Meningkatnya Puskesmas yang menjadi rawat inap

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Rebab sedang/berat Puskesmas Pembantu Pagu Indikatif Program

Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas/ Puskesmas Peningkatan Pembantu dan Puskesmas Jaringannya Menjadi Puskesmas Rawat Inap Pengadaan Sarana dan Prasarana Puskesmas Rehabilitasi Puskesmas Rehabilitasi Puskesmas Pembantu Peningkatan Stratifikasi Puskesmas

Meningkatnya pengadaan sarana dan prasarana UPTD Dinas Kesehatan Meningkatnya Rehab sedang/berat Puskesmas Meningkatnya Rehab sedang/berat Puskesmas Pembantu Meningkatnya stratifikasi Puskesmas


Tahun 2014

Outcome Program Persentase puskesmas memenuhi standar Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Terlaksananya Pengadaan Alkes Rawat Inap Plandaan Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Terlaksananya Pengadaan Alkes Puskesmas Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan TerLaksananya Rehab Puskesmas Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Terlaksananya Rehab Puskesmas Pembantu Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Terbentuknya Tim Gadar Level I Puskesmas 1 paket

6

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

7

8

9

10

11

12

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

13

14

15

435,000,000

750,000,000

3 3 -

8,414,620,400

14

-

2,180,079,600

35

10,673,393,146 60

567,230,700

1,514,459,746

1 656,283,000

6

233,948,400

6 5,109,000,000

25

6 974,084,600

8,149,406,500

2 2,609,986,300

15

2 549,712,000

775,578,500

5

5

128,403,400 1


V - 77

TargetRp.


16



1

Program

Kegiatan

2

3


Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas dan Jaringannya

Program Pembinaan Lingkungan Sosial Bidang Kesehatan Penyediaan/ Pemeliharaan Sarana Pelayan an Kesehatan di Puskesmas bagi masyarakat yg terkena penyakit akibat dampak konsum si rokok & penyakit lainnya



4

5


Pagu Indikatif Program Outcome Program Jumlah Puskesmas yang mendapatkan pengadaan sarana dari APBN Pagu Indikatif Kegiatan

Meningkatnya Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas dan Jaringannya

Meningkatnya pemerataan, mutu pelayanan, sarana prasarana dan peralatan kesehatan Meningkatnya Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas dan Jaringannya bersumber dana DBHCHT


Tahun 2014

6

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

7

8

9

10

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

11

12

13

14

15

1,891,214,000

4

12

15 1,891,214,000

Output Kegiatan Terlaksananya pembagunan IPAL di Puskesmas bersember dana APBN Terlaksananya pengadaan incenerator di Puskesmas bersumber dari dana APBN Terlaksananya Pusling untuk Puskesmas bersumber dana APBN Pagu Indikatif Program Outcome Program

3

8

-

1

-

6

3

1,517,020,000

Indeks kepuasan masyarakat terhadap layanan kesehatan

3,000,000,000

80 80

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah Pengadaan Ambulance Transport Jumlah Rehabilitasi sedang/berat Puskesmas


1,300,000,000

1,517,020,000

1,100,000,000

3,000,000,000

1 1 1 1

V - 78


16



Program

1

2

Program Peningkatan Aparatur Kesehatan

Program Peningkatan Aparatur Kesehatan

Kegiatan



Tahun 2014


3

4

Pembangunan/ Rehabilitasi/Pe meliharaan Saluran Air Limbah

Meningkatnya pengadaan IPAL bersumber dana DBHCHT

Pagu Indikatif Kegiatan Output Kegiatan Jumlah IPAL yang dibangun

5

Meningkatnya pendidikan dan pelatihan aparatur

Pagu Indikatif Program Outcome Program Jumlah Tenaga Dokter yang mempunyai kopetensi kegawatdaruratan PPGD/GELS/ATLS/ACLS

Jumlah Tenaga Perawat yang mempunyai kompetensi kegawatdaruratan PPGD/GELS/ATLS/ACLS Bimbingan Meningkatnya Pagu Indikatif Kegiatan Teknis Aparatur bimbingan teknis Output Kegiatan Medis aparatur kesehatan Jumlah peserta pelatihan kegawatdaruratan Jumlah Peserta pembinaan pemegang program Jumlah peserta pembinan nakes teladan Jumlah kegiatan penilaian Angka Kredit Meningkatnya Pagu Indikatif Program pendidikan dan Outcome Program pelatihan aparatur Jumlah Tenaga Dokter yang mempunyai kopetensi kegawatdaruratan PPGD/GELS/ATLS/ACLS

6

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

7

8

9

10

11

12

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

13

14

15

200,000,000 1 239,288,000

200,000,000

54 64

84

106

239,288,000

106,217,000 24


231,425,350 34

134,924,541 44

V - 79

200,000,000

23

25

570

570

80

80

1

1


16



Program

Kegiatan


1

2

3

4


Tahun 2014


5

Jumlah Tenaga Perawat yang mempunyai kompetensi kegawatdaruratan PPGD/GELS/ATLS/ACLS Bimbingan Meningkatnya Pagu Indikatif Kegiatan Teknis Aparatur bimbingan teknis Output Kegiatan Medis aparatur kesehatan Terlaksananya Penilaian Angka Kredit Tenaga Fungsional Kesehatan Terlaksananya Pemilihan Nakes Teladan Terlaksananya Bimtek Pemegang Program Puskesmas Terlaksananya Bimtek kegawatdaruratan : PPGD/GELS/ATLS/ACLS/ PONED bagi Dokter Terlaksananya Bimtek keahlian PONED bagi Bidan Terlaksananya Bimtek kegawatdaruratan : PPGD/GELS/ATLS/ACLS/ bagi Perawat Bimtek kesehatan jiwa bagi pengelola program Jiwa Bimtek kesehatan kerja bagi pengelola program Kesehatan Kerja

6

Tahun 2018

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

Target Kinerja

TargetRp.

7

8

9

10

11

12

13

14

15

24

44

106,217,000

64

231,425,350

134,924,541

300

300

300

4 9

4

4

9

9

10

10

4

5

20

20

34

34

34

34

34

34

6

3 6


V - 80


16


BAB VI INDIKATOR KINERJA DINAS KESEHATAN YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

Berdasarkan Matriks Perubahan Renstra diuraikan dalam Bab V, maka perlu adanya indikator yang menunjukan kesuksesan Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang dalam mendukung ketercapaian sasaran pembangunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Jombang 20142018. Indikator Kinerja tersebut sesuai table terlampir : Tabel 6.1 Indikator Kinerja Utama Kinerja Utama

Indikator Kinerja

1 Meningkatkan 1. Angka Kematian status Ibu kesehatan, masyarakat pada semua kontinum siklus kehidupan (life cycle) 2. Angka Kematian Bayi

3. Angka Kematian Anak Balita

2 Terkendalinya 4. Angka kematian kasus penyakit (Case Fatality menular, tidak Rate/CFR) menuilar, kasus DBD kejadian wabah dan kualitas kesehatan lingkungan

Formula Perhitungan/Penjelasan Angka Kematian Ibu per 100.000 Kelahiran Hidup = (Jumlah ibu yang meninggal karena hamil, bersalin dan nifas di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/Jumlah kelahiran hidup di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu) x 100.000 Angka Kematian Bayi per 1.000 Kelahiran Hidup = (Jumlah bayi (berumur < 1 tahun) yg meninggal di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/ Jumlah kelahiran hidup di wilayah & pada kurun waktu yg sama) x 1000 Angka Kematian Balita per 1.000 Kelahiran Hidup = (Jumlah anak berumur < 5 tahun yg meninggal di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/Jumlah kelahiran hidup di wilayah dan pada kurun waktu yg sama) x1000 CFR = ( Jumlah kematian yang disebabkan DBD di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tahun tertentu/ Jumlah penderita penyakit DBD yang ditemukan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama) x 100 %

Bab VI Indikator Kinerja Dinas Kesehatan yang Mengacu Sasaran RPJMD

Sumber Data Laporan Bulanan KIA Puskemas

Penanggung jawab Bidang Kesehatan Masyarakat (Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi)

Laporan Bulanan KIA Puskemas

Bidang Kesehatan Masyarakat (Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi)

Laporan Bulanan KIA Puskemas

Bidang Kesehatan Masyarakat (Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi)

Laporan Bulanan P2 Puskemas

Bidang Pencegahan & Pengendalian Penyakit (Pencegahan & Pengendalian Penyakit Menular)

VI - 1


Kinerja Utama

Indikator Kinerja 5. Angka kesembuhan TB paru (BTA +)

6. Cakupan Desa/ Kelurahan UCI

7. PTM tidak termasuk dalam 10 besar penyakit

Formula Perhitungan/Penjelasan Angka Kesembuhan Penderita TB Paru BTA+ = (Jumlah penderita TB Paru BTA+ yang sembuh di suatu wilayah selama 1 tahun/Jumlah penderita TB Paru BTA+ yang diobati di wilayah dan pada kurun waktu yg sama) x 100 % Cakupan Desa/Kelurahan UCI = (Jumlah desa/ kelurahan UCI di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu/Jumlah desa/ kelurahan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama ) x100% Urutan Diagnosa Penyakit yang dilayanani di Pelayanan Kesehatan dasar dalam kurun waktu tertentu

3 Meningkatnya 8. Prosentase pengawasan Penyalahgunaan terhadap bahan berbahaya peredaran obat pada makanan dan makanan

Prosentase Penurunan Bahan Berbahaya = (Total Sampel Pangan Tidak Memenuhi Syarat (TMS)/ Total Sampel Pangan Yang Diambil) x100%

4 Meningkatnya promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat

Cakupan desa Siaga Aktif = (Juml Desa Siaga Aktif/Juml Desa Siaga yang dibentuk) x 100 %

9. Prosentase Desa Siaga Aktif

10 Prosentase . Rumah Tangga sehat

Cakupan Rumah Tangga Sehat =(Jumlah Rumah Tangga BerPerilaku Hidup Bersih & Sehat pada 1 wilayah & kurun waktu tertentu/ Jumlah Rumah Tangga yg Dipantau/ Disurvey pada wilayah & waktu yang sama) x 100% 5 Meningkatnya 11 Indeks Kepuasan Perhitungan melalui hasil akses & kualitas . masyarakat survey di 34 Puskesmas pelayanan terhadap layanan kesehatan kesehatan (34 sesuai dengan Puskesmas) standar 12 Prosentase Persentase Puskesmas yang Puskesmas Terakreditasi = (Juml. Seluruh Terakreditasi Pusk. yg terakreditasi/ Jumlah Pusk yg ada di wil kerja) x 100%

Bab VI Indikator Kinerja Dinas Kesehatan yang Mengacu Sasaran RPJMD

Sumber Data Laporan Bulanan P2 Puskemas

Penanggung jawab Bidang Pencegahan & Pengendalian Penyakit (Pencegahan & Pengendalian Penyakit Menular) Laporan Bidang Bulanan Pencegahan dan SE Pengendalian Puskemas Penyakit (Surveilans dan Imunisasi) SIMPUS Bidang Penc & Puskesmas Pengendalian Penyakit (Seksi Pencahan & Pengendalian Penyakit Tidak Menular & Kesehatan Jiwa) Hasil Uji Bidang Laboratori Pelayanan & um dari Sumber Daya Sample Kesehatan (Seksi Makmin Kefarmasian, Alkes & Perbekalan Kesh Rmh Tangga) Hasil Bidang Penilaian Kesehatan ke UKBM Masyarakat (Seksi Promosi & Pemberdayaan Masyarakat) Hasil Bidang Survey Kesehatan yang Masyarakat dilakukan (Seksi Promosi & Puskesmas Pemberdayaan Masyarakat)

Hasil Survey

Bidang Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan (Seksi Pelayanan Kesehatan)

Hasil survey asesor akreditasi

Bidang Pelayanan & Sumber Daya Kesehatan (Seksi Pelayanan Kesh)

VI - 2


BAB VII PENUTUP

Indeks pembangunan manusia berkaitan erat dengan upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Tahun 2017 adalah tahun dimulainya Struktur Organisasi Tata Kerja Dinas Kesehatan baru sebagai tindak lanjut terbitnya Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 tahun 2016 tentang Perangkat Daerah. Berbagai upaya peningkatan sarana dan prasarana diupayakan

agar

sesuai dengan prasyarat yang ditentukan dalam kaitan SJSN. Selain sistem jaminan sosial yang baru berbagai upaya kesehatan yang lain terkait dengan sanitasi, peningkatan penyakit non menular, dan farmakmin yang tidak sesua dengan standar keamanan

kesehatan

juga

memperoleh

perhatian

serius

pada

periode

pembangunan selanjutnya. Dokumen perubahan rencana strategis Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang 2014-2018 dibuat dalam upaya agar kinerja yang akan dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang pada periode mendatang sesuai dengan isu-isu strategis dan haluan besar pembangunan jangka menengah pembangunan di Kabupaten Jombang. Setiap detail program dibuat berdasarkan capaian masa lalu, arah kebijakan nasional, provinsi, dan pembangunan di Kabupaten Jombang pada periode 2014-2018 yang memuat nilai operasional dan estimasi anggaran yang diperlukan. Mengikuti proses penyusunan renstra ini dilibatkan beberapa pihak agar diperoleh hasil yang komprehensif dan tepat dengan kebutuhan yang ada di masyrakat. Meskipun demikian dengan proses yang telah dilakukan tetap dirasa perlu untuk melakukan sosialisasi dalam proses pelaksanaannya ke depan karena kesehatan itu adalah kebutuhan dasar dan bukan semata-mata tugas Dinas Kesehatan dan semua pihak yang berkaitan dengan proses pembangunan di Kabupaten Jombang bisa menyelaraskan dengan kebijakan yang telah ditentukan.

Bab VII Penutup

VII - 1


Dengan terselesaikannya dokumen perencanaan strategis Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang ini diharapkan bahwa terdapat sumbangsih nyata dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan yang ada di Kabupaten Jombang.

Jombang, 10 Januari 2017 Plt. KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN JOMBANG

drg. INNA SILESTYOWATI, MKes Pembina NIP. 19690623 200212 2 001

Bab VII Penutup

VII - 2

PEMERINTAH KABUPATEN JOMBANG

DINAS KESEHATAN Jl. K.H. Wahid Hasyim No.131 Jombang Kode Pos : 61411 Telp / Fax ( 0321 ) 866197 Email. [email protected] Website : dinkes.jombangkab.go.id

KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN JOMBANG NOMOR : 188/1055/415.17/2017 TENTANG TIM PENYUSUN DAN REVIEW RENCANA STRATEGIS DINAS KESEHATAN KABUPATEN JOMBANG KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN JOMBANG, Menimbang

: a.. Bahwa dalam rangka penyesuaian keselarasan antara realisasi dan rencana kinerja serta perubahan peraturan yang ada, perlu adanya review terhadap rencana strategis ; b. Bahwa agar penyusunan dan review Rencan Straategis Dinas Kesehatan dapat menghasilkan dokumen perencanaan yang baik sebagai dasar dalam penyelenggaraan Pembangunan Daerah Khususnya bidang kesehatan maka perlu dibentuk Tim Penyusun dan Review Rencana Strategis ; c. Bahwa berdasar pertimbangan sebagaimanan dimaksud huruf a dan b, perlu menetapkan Keputusan Kepala Dinas Kesehatan tentang Tim Penyusun dan Review Rencana Strategis Dinas Kesehatan.

Mengingat

: 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421) ; 2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah ; 3. Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063) ; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887) ; 5. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 6. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/9/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum

-2-

Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah; 7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah ; 8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia ; 9. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.02.02/MENKES/52/2015 tentang Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2015-2019; 10. Peraturan Daerah Kabupaten Jombang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan perangkat Daerah Kabupaten Jombang (Lembaran Daerah Kabupaten Jombang Tahun 2016 Nomor 8/D, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Jombang Tahun 2016 Nomor 8/D); 11. Peraturan Daerah Kabupaten Jombang Nomor 15 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Perda Kabupaten Jombang Nomor 10 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Jombang Tahun 20142018; 12. Peraturan Bupati Jombang Nomor 24 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang; 13. Keputusan Bupati Jombang Nomor188.4.45/65/415.10.3.4/2017 tentang Pengesahan Perubahan Rencana Strategis Perangkat Daerah Tahun 2014 – 2018;

MEMUTUSKAN: Menetapkan : KESATU

: Tim Penyusun dan Review Rencana Strategis Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang.

KEDUA

: Susunan keanggotaan Tim Penyusunan sebagiman dimaksud Diktum Kesatu tercantum dalam lampiran Keputusan ini.. : Tim Penyusun dan Review sebagaimana dimaksud Diktum Kesatu mempunyai tugas :

KETIGA

a. Mengkoordinasikan penyusunan dan review Rencana Strategis Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang; b. Memberikan kontribusi pemikiran secara aktif terhadap penyusunan dan review Rencana Strategis Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang.

-3-

mpat Keem

: Keputusan n ini mulai b berlaku pad da tanggal d ditetapkan

etapkan di Jombang J Dite pada tanggal Januarii 2017 Plt. KEP PALA DINA AS KESEHATAN KAB BUPATEN JOMBANG G,

Drg g. INNA SIL LESTYOWA ATI, MKes Pem mbina NIP. 19690623 32002122001

TEMBUSAN : Keputusan K ini disampa aikan kepad da : pektur Kabu upaten Jom mbang; Yth. 1. Sdr. Insp 2. Sdr. Ang ggota Tim yang y bersangkutan

-4-

Lampiran n

: Keputusan K Kepala Dina as sehatan Ka abupaten Jombang J Kes Nomor : 188 8/ /415..17/2017 nggal : Januari 2017 Tan

UNAN TIM PENYUSU UN DAN RE EVIEW REN NSTRA SUSU DINAS KESEHATAN K KABUPATE EN JOMBA ANG

NO

KEDUDUKAN DALAM TIM

JABATAN N DALAM DINAS D

1

K Ketua

Se ekretaris Dinas Keseh hatan Kabupaten Jom mbang

2

S Sekretaris

Ka asubag Pen nyusunan Program dan d Evalua asi

3

A Anggota

a. Kepala Biidang Kese ehatan Mas syarakat cegahan dan Pengen ndalian b. Kepala Biidang Penc Penyakit dang Pelayyanan dan S Sumber Da aya c. Kepala Bid Kesehatan n d. Kepala Se eksi Keseha atan Kelua arga dan Gizi G eksi Promo osi dan Pem mberdayaa an e. Kepala Se Masyarak kat f. Kepala Se eksi Keseha atan Lingk kungan, Ke esehatan Kerja dan n Olah Raga g. Kepala Se eksi Surveilans dan Im munisasi eksi Penceg gahan dan n Pengenda alian h. Kepala Se Penyakit Menular i. Kepala Se eksi Penceg gahan dan n Pengenda alian Penyakit T Tidak Menular dan Kesehatan K Jiwa j. Kepala Se eksi Pelaya anan Keseh hatan k. Kepala Se eksi Kefarm masian, Alk kes dan Pe erbekalan Kesehatan Rumah Tangga T l. Kepala Se eksi Sumbe er Daya Ke esehatan

P Plt. KEPALA DINAS KESEHAT TAN OMBANG, KABUPATEN JO

NNA SILES STYOWATII, MKes Drg. IN Pembiina NIP. 19 969062320 002122001

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

Recommend Documents