BAB III DESKRIPSI INSTANSI
A. Sejarah PT. Kusumahadi Santosa PT. Kusumahadi Santosa adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri tekstil yang didirikan pada tanggal 14 Mei 1980 yang berlokasi di Jalan Raya Jaten Km. 9,4 Jaten, Karanganyar. PT. Kusumahadi Santosa merupakan anak perusahaan dari PT. Danar Hadi Santosa.PT. Danar Hadi Santosa bergerak dalam bidang industri garment khusus batik. Seiring berkembangnya batik dari tahun ke tahun, PT. Danar Hadi Santosa melakukan ekspansi dengan mendirikan anak perusahaan PT. Kusumahadi Santosa yang membuat kain atau weaving yaitu proses produksi dari benang menjadi kain. Produk yang dihasilkan adalah kain jenis grey (kain mentah), jenis cabric (kain putih), dan kain printing. PT. Kusumahadi Santosa didirikan berdasarkan Akte Notaris Maria Theresia Budi Santosa serta Surat Keputusan No.YA 5/287/4 tanggal 14 Mei 1980.Pada tanggal 21 September 1983, perusahaan tekstil PT. Kusumahadi Santosa di Jaten, Karanganyar diresmikan oleh Menteri Tenaga Kerja RI Bapak Soedomo.Selain itu dilengkapi ijin lokasi 530/370/1981 tanggal 14 November 1981 oleh PEMDA, IMB No. 647.1/30 tanggal 23 Mei 1981 oleh PEMDA, HO No. 530/170/1994 tanggal 22 November 1994 oleh PEMDA, Usaha Industri No. 64/T/INDUSTRI/1994 tanggal 25 Januari 1994 oleh BKPPNP Jawa Tengah, dan Pengambilan Air No. 1247/1011DGT/1995 tanggal 8 April oleh BKMD Jawa Tengah. Tujuan didirikannya PT. Kusumahadi Santosa adalah sebagai berikut: a. Membantu
pemerintah
dalam
menunjang
kebutuhan
sandang
masyarakat dalam peningkatan pembangunan. b. Memperoleh keuntungan dari hasil kegiatan operasi yang dilakukan perusahaan. c. Membantu menambah hasil pendapatan daerah setempat. 29
30
d. Mendukung program pemerintah dalam hal penciptaan lapangan pekerjaan agar dapat meningkatkan mutu dan taraf hidup masyarakat. PT. Kusumahadi Santosa terus menerus mengadakan berbagai perluasan. Perluasan yang dilakukan selama tahun 1985 hingga tahun 1992 antara lain sebagai berikut: a. Menambah kapasitas produksi kain tenun dan mengadakan perluasan di bidang printing dengan penambahan jumlah mesin produksi. b. Mengadakan perluasan di bidang finishing di Desa Mojolaban, Karanganyar berdasarkan Surat Keputusan No. 27/IV/PMDN/1987 tanggal 1 Desember 1987. c. Mengadakan perluasan di bidang dyeing di Tasikmadu d. Mengadakan perluasan produksi dengan mendirikan anak perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan benang atau spinning. Perusahaan tersebut adalah PT. Kusumaputra Santosa yang diresmikan pada tanggal 9 Juli 1990. Perusahaan ini mampu mengoperasikan unit produksi permintaan benang dengan produksi sebanyak 33.120 mata pintal. Produk yang dihasilkan antara lain benang rayon, benang katun, dan benang campuran. Produk PT. Kusumaputra Santosa dihasilkan untuk memenuhi kebutuhan benang sebagai bahan baku produksi di PT. Kusumahadi Santosa. PT. Kusumahadi Santosa juga mendirikan weaving 2 yang memproduksi kain jenis grey yang kebanyakan untuk diekspor. PT. Kusumahadi Santosa terletak di Jalan Raya Jaten Km 9,4 Jaten, Karanganyar. Dengan luas tanah 47.140 m2terdiri dari tanah untuk bangunan pabrik, kantor, perumahan, kantin, koperasi, poliklinik, tempat parkir, dan masjid. Pemilihan lokasi perusahaan yang strategis, merupakan faktor penting dalam menunjang segala aktivitas kerja perusahaan.
31
B. Visi dan Misi PT. Kusumahadi Santosa PT. Kusumahadi Santosa selalu meningkatkan kualitas produksi dan pelayanan kepada pelanggan agar daya saing terhadap produk lain lebih unggul. Adapun visi, misi, serta sasaran mutu perusahaan adalah sebagai berikut: 1. Visi Perusahaan a. Meningkatkan sumber daya manusia, disiplin yang tinggi, mampu bekerja keras menghadapi ketatnya persaingan pada usaha tekstil. b. Meningkatkan
mutu
pelayanan
dan
menjamin
pemenuhan
pemesanan pelanggan sebaik mungkin agar pelanggan merasa senang. c. Produk yang dihasilkan oleh PT. Kusumahadi Santosa bertujuan untuk mendapatkan keuntungan. 2. Misi Perusahaan a. Melestarikan batik dan pengadaan bahan baku yang dibutuhkan dalam pembuatan kain batik yang halus. b. Menjaga dan meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi agar dapat memenuhi selera dan permintaan konsumen. c. Membantu pemerintah dalam menciptakan lapangan kerja dan menunjang pembangunan khususnya sandang untuk kebutuhan masyarakat. 3. Sasaran Mutu Perusahaan a. Meningkatkan produktivitas. b. Memperhatikan pelayanan kepada pelanggan. c. Mengurangi jumlah keluhan dari pelanggan. d. Mengurangi jumlah tuntutan ganti rugi pemesanan. e. Mencari pelanggan sebanyak mungkin. C. Tupoksi PT. Kusumahadi Santosa PT. Kusumahadi Santosa adalah salah satu perusahaan industri tekstil di Indonesia, sebagai perusahaan yang menghasilkan produk kain dengan
32
mutu hasil yang baik perusahaan ini mempunyai visi dan misi perusahaan yang harus dicapai. Dalam mencapai visi dan misi perusahaan, PT. Kusumahadi Santosa mempunyai tugas pokok dan fungsi yaitu, menyediakan keseluruhan spektrum dari industri tekstil, mulai dari benang sampai bahan, dari blacu polos sampai kain bermotif dan berwarna, tekstil siap pakai, serta diimbangi desain yang inovatif, PT. Kusumahadi Santosa memperluas dan memperdalam jangkauan produksi baik dalam negeri maupun luar negeri dengan melakukan ekspor. D. Struktur Organisasi Struktur organisasi berupa susunan pegawai dan hubungan antara setiap bagian maupun posisi yang dirancang sesuai dengan tugas masingmasing pegawai dalam suatu organisasi atau perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasional perusahaan untuk mencapai tujuan. Adapun gambar struktur organisasi PT. Kusumahadi Santosa adalah sebagai berikut:
33
Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT. Kusumahadi Santosa Karanganyar Direktur Utama H. Dewanto Kusuma W, SE
Wakil Direktur Utama Ir. H. Sofyan, MBA Direktur Umum dan Keuangan Ir. H. Sofyan Edy Purwanto
Manager Umum & Personalia
Manager
Manager
Wahyo Cahyo Wibowo, SE, SH.
Keuangan
Akuntansi
ManagerIT
Kasie
Satmoko
Personalia
Kasie Umum Agus Supriyono
Kasie MTC. SIPIL Kiki Setiawan
Nurul Kurnianto Putra
GM Produksi
Ir. Irfan
Ir. Edi Mardani
Manager Logistik Kasie Ike Heriseno
Staff
GM Pemasaran
Widyo Mugiyanto,SE
Kasie
Manager Weaving
Manager Preteatment
Budi Darmawan
Nanang Subhan
Manager Prod. Printing Agus Wuryanto
Kasie Bambang D.
Kasie
Kasie
Sutanto
Dwi Siswanto
Eni Kusmiyarsi Kasie
Kasie Rufi
Manager Utility
Manager Pers.Printing
Pratomo Ananto
Yusuf Widianto
Suryanti
Kasie Gudang
Manager GD. Pemasaran
Manager Pemasaran
Kasie
Kasie
Sumantoro
Siska S.
Supomo
Nurdriyawan
Arif Sudiarta Kasie Subagyo
Sumber: Bagian Personalia PT. Kusumahadi Santosa, Karanganyar
Staff
34
Gambar 3.2 Denah Lokasi PT. Kusumahadi Santosa Karanganyar
U
Printing
Boiler
Weaving II
Gudang
S
Logistik Gudang
Boiler
Gudang
Pemasaran
Baling
Printing
Kantor SPNKHS Kantor Gd. Pmsrn Kantin R. Training
Gudang Finishing
Weaving I
Kantor EDP
Pemasaran
Kantor Kendaraan Kantin Gd. Akuntansi
Pos Satpam
Sumur
Kantor
Parkir
Kantor Umum dan
Resapan
Pemasaran
Mobil
Personalia
Parkir Sepeda JL. Raya Solo-Tawangmangu Sumber: Bagian Personalia PT. Kusumahadi Santosa, Karanganyar
Pos Satpam
35
Tugas dan Tanggung jawab di PT. Kusumahadi Santosa disesuaikan dengan tingkatan dalam struktur organisasi perusahaan, maka dari itu job description sangat diperlukan dalam membedakan tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan. Adapun job description PT. Kusumahadi Santosa sebagai berikut : 1. Direktur Utama Adapun tanggung jawab dari Direktur Utama adalah memimpin perusahaan, mengawasi serta menilai sendiri hasil sasaran perusahaan dan mengkoordinir langsung bagian logistik, keuangan umum, dan perusahaan. Adapun tanggung jawab lain dari Direktur Utama antara lain : a. Menentukan
kebijaksanaan
pokok
dalam
perencanaan,
penyusunan, pengendalian, dan pengembangan perusahaan. b. Mendelegasikan sebagian wewenang dan tanggung jawab kepada manager. c. Melakukan pembinaan kegiatan dan menilai hasil dari tujuan perusahaan yang dibantu oleh staf ahli pengawasan. 2. Direktur Umum dan Keuangan Pada PT. Kusumahadi Santosa, Direktur Umum dan Keuangan langsung membawahi lima manager yaitu : a. Manager Umum dan Personalia Manager Umum dan Personalia bertanggungjawab kepada Kepala Divisi Umum dan Keuangan. Manager Umum dan Personalia mempunyai tugas : 1) Mengatur
dan
menyelenggarakan
usaha-usaha
untuk
memperlancar perkembangan perusahaan. 2) Membuat kebijakan yang menyangkut masalah karyawan termasuk pemberian surat peringatan, penerimaan karyawan, tunjangan pemberian kompensasi karyawan. 3) Menjalankan dan mentaati peraturan pemerintah mengenai masalah pegawai.
36
4) Mengadakan hubungan dengan pihak luar untuk hal-hal tertentu, misalnya PKN, penelitian, dan lain-lain. b. Manager Logistik Mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut : 1) Bertanggung jawab kepada Kadiv. Umum dan Keuangan atas aktivitas pembelian yang dilakukan dalam periode tertentu. 2) Mengkoordinir bawahannya dalam menjalankan tugas sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan perusahaan. 3) Menangani masalah logistik dalam hal pengadaan barang dan memenuhi kebutuhan logistik perusahaan secara umum. c. Manager Keuangan Bertanggung jawab dalam mengurusi keuangan dan sirkulasi arus uang dalam perusahaan dan melakukan pembayaran gaji kepada karyawan. d. Manager Akuntansi Manager Akuntansi bertugas menyalin laporan keuangan bagi pihak yang bersangkutan dalam perusahaan. e. Manager IT Manager IT mempunyai tanggung jawab dalam program komputer atau yang berhubungan dengan Teknologi Informasi dalam perusahaan. 3. Wakil Direktur Utama Pemimpin tertinggi dalam hal koordinasi dan pengembangan keputusan kekuasaan serta membawahi beberapa bagian. Wakil Direktur Utama langsung membawahi dua General Manager yaitu, General Manager Pemasaran dan General Manager Produksi. 4. General Manager Pemasaran a. Divisi Pemasaran I mempunyai tugas antara lain : 1) Mengelola kegiatan pengiriman barang hasil produksi ke pemasok maupun ke konsumen.
37
2) Menjualkan produk perusahaan dengan membawahi seksi penjualan. b. Divisi Pemasaran I Divisi Pemasaran II bertanggung jawab dalam menngelola kegiatan pemasaran produk hasil produksi. 5. General Manager Produksi Mengkoordinasi pengembangan keputusan di bagian produksi. Tanggung jawab dan wewenangnya mencakup di bagian produksi saja. General Manager Produksi membawahi beberapa manager sebagai berikut : a. Manager Weaving, bertanggung jawab atas jalannya proses produksi pertenunan secara keseluruhan dan memelihara mesinmesin beserta peralatannya. Selain itu menetapkan kebijakankebijakan untuk membantu kelancaran produksi. b. Manager Utility, bertanggung jawab atas pemeliharaan air, listrik, dan sarana-sarana penunjang produksi sperti diesel, AC, yang digunakan untuk kepentingan operasional perusahaan, serta membawahi dua kepala seksi yaitu Kepala Seksi Utility I dan Kepala Seksi Utility II. c. Manager PPC (Pengawasan Pengendalian Control), bertanggung jawab dalam mengawasi, mengendalikan dan mengontrol jalannya produksi supaya menghasilkan produk sesuai dengan target yang telah ditentukan. d. Manager Persiapan Printing, bertanggung jawab atas pembuatan motif yang akan diproduksi disesuaikan dengan pesanan dan selera pasar. Bertanggung jawab mempersiapkan obat dan bahan kain dan dalam operasionalnya membawahi Seksi Making Up, Seksi Strike of Laboratorium, Seksi Persiapan Kain Print, Sub Seksi Envaring Rotary Print dan Flat Print.
38
e. Manager Printing, bertanggung jawab dalam memproduksi kain mentah menjadi kain jadi yaitu batik, dengan membawahi satu kepala seksi yaitu Kepala Seksi Produksi. E. Sumber Daya Manusia Jabatan di PT. Kusumahadi Santosa mengalir dari kedudukan tertinggi sampai dengan pada kedudukan terakhir/terendah. Berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dikuatkan dengan akte Notaris Maria Theresia Budi Santosa No. 141 yang tertamggal 25 Maret 1982, maka susunan pengurus PT. Kusumahadi Santosa adalah sebagai berikut : Direktur Utama
: H. Dewanto Kusuma W, SE.
Wakil Direktur Utama
: Ir. H. Sofyan, MBA
Direktur Umum dan Keuangan
: Ir. H. Sofyan Edy Purwanto
Manager Umum dan Personalia
: Wahyu Cahyo Wibowo, SE, SH
Manager IT
: Satmoko
Manager Keuangan
: Hening W. A
Manager Logistik
: Widyo Mugiyanto, SE
Manager Akuntansi
: Arief Hariyanto, SE
GM Pemasaran
: Ir. Irfan
GM Produksi
: Ir. Edi Mardani
PT. Kusumahadi Santosa telah memenuhi ketentuan yang telah ditetapkan oleh Departemen Tenaga Kerja. Ketentuan tersebut antara lain jam kerja, sistem gaji, dan jaminan kerja. Pengembangan sumber daya manusia
secara
menyeluruh
dilakukan
oleh
perusahaan
dengan
mengoptimalkan kinerja sumber daya yang ada dengan cara memberikan kesempatan kepada seluruh karyawan dan pelatihan yang bermanfaat bagi karyawan maupun bagi perusahaan. Adapun jumlah tenaga kerja PT. Kusumahadi Santosa dapat ditunjukkan pada tabel berikut:
39
No.
Departemen
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
1.
Weaving 1
215
177
392
2.
Weaving 2
174
137
311
3.
Finishing
103
18
121
4.
Utility
83
2
85
5.
Pemasaran
67
11
78
6.
Akuntansi/Keuangan
3
6
9
7.
Logistik
12
3
15
8.
Umum dan Personalia
83
5
88
9.
Printing
243
49
292
983
408
1.391
Total
Tabel 3.1 Jumlah Tenaga Kerja Sumber : Bagian Personalia PT. Kusumahadi Santosa Tenaga kerja pada PT. Kusumahadi Santosa terbagi dalam dua kelompok. Kedua kelompok tersebut memiliki pembagian tenaga kerja yang berbeda, yaitu: 1) Tenaga kerja administrasi Tenaga kerja administrasi adalah tenaga kerja yang menangani administrasi produksi dan gudang. Tenaga kerja administrasi tidak turun langsung pada proses produksi. 2) Tenaga kerja produktif Tenaga produktif adalah tenaga kerja yang langsung menangani proses produksi. F. Sarana dan Prasarana Sarana di PT. Kusumahadi Santosa merupakan segala sesuatu yang dipakai sebagai alat dalam mencapai tujuan perusahaan. Sarana dan prasarana sangat penting untuk menunjang aktivitas yang dilakukan untuk mencapai tujuan perusahaan. Adapun sarana yang dimiliki PT. Kusumahadi Santosa hingga kinidiantaranya adalah sebagai berikut :
40
1. Mesin di Departemen Weaving dengan berbagai ukuran, yaitu mesin Toyoda, GH 90, Picanol CCST, Picanol President, Tsudokumo, Airjet, Picanol Rapier dengan kapasitas produksi 50.000.000 m per tahun. 2. Mesin di Departemen Printing yaitu mesin printing Ichinoise 12 warna dan strok 12 warna dengan kapasitas 1.200.000 m per bulan. 3. Mesin yang ada di Departemen Finishing dengan berbagai ukuran yaitu mesin Gas Singeling age, Bleacing Range, Mencheriting, Sanforizing Stenter. 4. Bus perusahaan sebagai alat transportasi untuk antar jemput karyawan. Prasarana
merupakan
segala
sesuatu
yang
menunjang
terselenggaranya suatu proses. Prasarana yang dimiliki PT. Kusumahadi Santosa antara lain : 1. Bangunan pabrik, perumahan karyawan serta fasilitasnya, bangunan kantor dan peralatannya, kantin, tempat parkir karyawan, koperasi karyawanserta bangunan-bangunan lain sebagai pelengkap bagi perusahaan. 2. Bangunan masjid sebagai sarana tempat ibadah yang tidak hanya digunakan oleh karyawan PT. Kusumahadi Santosa saja tetapi juga masyarakat umum. 3. Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Tingkat Pertama untuk masyarakat umum.
G. Sistem Kerja 1. Pembagian jam kerja PT. Kusumahadi Santosa memberlakukan jam kerja selama 8 jam dalam sehari dimulai dari hari senin sampai hari sabtu, khusus karyawan bagian produksi jam kerja terbagi dalam shift, pembagian jam kerja tenaga kerja/karyawan dibagi berdasarkan jadwal yang ditentukan, yaitu :
41
a. Pembagian jam kerja untuk tenaga kerja administrasi adalah sebagai berikut: No.
Hari
Jam Kerja
Istirahat
1.
Senin – Kamis
08.00 – 16.30
60 menit
2.
Jumat
08.00 – 16.30
90 menit
3.
Sabtu
08.00 – 11.00
tanpa istirahat
Tabel 3.2 Jam Kerja Tenaga Kerja Administrasi Sumber : Bagian Personalia PT. Kusumahadi Santosa b.Tenaga kerja produktif dibedakan menurut jam kerjanya sebagai berikut: 1)
Normal
No.
Hari
Jam
Istirahat
1.
Senin – Kamis
08.00 – 16.30
60 menit
2.
Jumat
08.00 – 16.30
90 menit
3.
Sabtu
08.00 – 11.00
tanpa istirahat
Tabel 3.3 Jam Kerja Normal Sumber : Bagian Personalia PT. Kusumahadi Santosa 2)
Shift
Shift adalah adalah jam kerja satu hari yang dibagi menjadi waktu kerja. Berikut adalah pembagiannya: No.
Waktu Kerja
Jam
1.
Shift Pagi
06.00 – 14.00
2.
Shift Siang
14.00 – 22.00
3.
Shift Malam
22.00 – 06.00
Istirahat
30 menit
Tabel 3.4 Pembagian Waktu Kerja Sumber : Bagian Personalia PT. Kusumahadi Santosa
42
2. Kerja lembur dan upah kerja lembur PT. Kusumahadi Santosa menetapkan waktu kerja lembur sesuai dengan peraturan tentang waktu Kerja Lembur dan Upah Kerja Lembur, yaitu waktu kerja yang melebihi tujuh jam sehari dan 40 jam satu minggu untuk enam hari kerja dalam satu minggu atau delapan jam sehari dan 40 jam satu minggu untuk lima hari kerja dalam satu minggu atau waktu kerja pada hari istirahat mingguan dan atau pada hari libur nasional. Perhitungan upah lembur sesuai dengan Keputusan Menteri Nomor 102 tahun 2004 Pasal 11. 3. Kesejahteraan karyawan Kesejahteraan karyawan sangat diperhatikan oleh perusahaan dan sangat
berbengaruh
demikian
terhadap
diharapkan
kelangsungan
produktivitas
perusahaan.Dengan
kerja
dapat
terus
meningkat.Fasilitas dan jaminan yang disediakan PT. Kusumahadi Santosa untuk para karyawan, staf dan pimpinan perusahaan, antara lain: a. Pemberian gaji bulanan dan premi tiap bulan. b. Upah lembur. c. Pemberian makan dan minum pada setiap istirahat kepada seluruh karyawan. d. Seragam kerja untuk semua karyawan dan masing-masing mendapatkan dua stel beserta topi dalam satu tahun. e. Cuti tahunan berhak diberikan kepada semua karyawan, selama cuti karyawan tetap mendapatkan upah secara penuh dan perusahaan juga memberikan fasilitas khusus bagi karyawan perempuan yang sedang cuti hamil. f. Asuransi tenaga kerja diberikan kepada setiap karyawan untuk mengantisipasi apabila terjadi kecelakaan saat bekerja. g. Tunjangan hari raya diberikan kepada karyawan dengan bonus penuh sebesar satu bulan gaji.
43
h. Tunjangan
menikah,
karyawan
yang
akan
melangsungkan
pernikahan akan mendapatkan tunjangan nikah untuk satu kali kesempatan dan juga diberikan fasilitas cuti. i. Tunjangan meninggal dunia, diberikan kepada keluarga karyawan yang meninggal dunia dan masih menjadi tanggungan perusahaan, tunjangan yang diberikan berupa santunan dana pemakaman. j. Rekreasi diberikan pada seluruh karyawan beserta keluarga yang melaksanakan pada hari libur. 4. Kebijakan Masuk Kerja Kebijakan yang diberikan oleh PT. Kusumahadi Santosa apabila melanggar masuk kerja dengan cara sebagai berikut : a. Apabila karyawan tidak masuk kerja sampai enam hari berturutturut tanpa keterangan yang jelas akan mendapat peringatan pertama. b. Apabila pemberian peringatan pertama tidak dihiraukan, karyawan akan mendapat peringatan kedua. c. Sampai pada peringatan ketiga apabila tidak ada perubahan dari yang bersangkutan, maka karyawan tersebut dianggap telah mengundurkan diri.
H. Produksi dan Pemasaran Proses produksi pada PT. Kusumahadi Santosa melalui tiga departemen produksi, yaitu Departemen Weaving, Departemen Finishing, dan Departemen Printing. Depatemen Weaving adalah proses penenunan bahan baku menjadi kain mentah (grey). Departemen Finishing adalah proses penyempurnaan dari kain grey menjadi kain putih (crambic). Departemen Printing adalah proses pemberian corak pada kain putih menjadi kain batik. Produk-produk yang dihasilkan antara lain kain rayon, kain katun, kain grey, kain crambic, kain dyeing dan kain printing.Mesinmesin produksi yang digunakan dalam proses produksi terdiri atas:
44
1. Mesin warping untuk menggulung kembali benang dalam kons (untuk menggulung benang dalam bentuk kerucut) yang dimasukkan dalam gulungan besar yang disebut boom. 2. Mesin kelos digunakan untuk menggulung benang yang putus dari mesin warping sehingga benang dapat dipakai kembali. 3. Mesin palet digunakan untuk menggulung benang pakan ke dalam palet, selanjutnya benang ini dimasukkan ke dalam teropong dan melintang pada kain grey/prima. 4. Mesin tenun digunakan untuk menenun benang dari lusi dan benang pakan dijadikan kain grey/prima. 5. Mesin kanji digunakan untuk menganji benang lusi, sehingga benang menjadi kuat apabila ditenun tidak mudah putus dan menghaluskan bulu-bulu yang ada pada benang. 6. Mesin inspecting untuk kontrol terhadap kain dari hasil produksi. 7. Mesin lipat untuk melipat kain yang sudah ditenun dengan menentukan aturan tiap lipatan. 8. Mesin printing digunakan untuk memberikan corak pada kain. 9. Mesin dieseldigunakan sebagai tenaga untuk menggerakkan mesinmesin yang ada. 10. Mesin foldinguntuk melipat sekaligus menghitung panjang kain. 11. Ketel Uap sebagai pemanas. Hasil produksi PT. Kusumahadi Santosa bertujuan untuk memenuhi kebutuhan
dalam
negeri,
sedangkan
sebagian
diekspor
ke
luar
negeri.Daerah pemasaran untuk dalam negeri meliputi Jawa maupun luar Jawa. Daerah pemasaran untuk tujuan ekspor meliputi Negara Malaysia, Singapura, Cina, Inggris, Swiss, Belanda, dan Jerman. PT. Kusumahadi Santosa dalam memasarkan produk-produknya dengan cara mengikuti pameran dagang di dalam negeri maupun luar negeri dengan tujuan agar produknya dikenal oleh para calon pembeli. Kegiatan pemasaran lainnya dengan langsung mendatangi konsumen yang bersangkutan dan memberi sampel produk yang dimiliki PT. Kusumahadi Santosa.