BAB III ANALISA DATA PROYEK
3.1. Aspek Lingkungan 3.1.1. Lokasi dan Luas Kawasan Glassio Hotel letaknya sangat sempurna baik untuk keperluan bisnis maupun berwisata di Jakarta. Properti ini memiliki berbagai fasilitas yang membuat anda tinggal dan menginap dengan menyenangkan. Fasilitas-fasilitas seperti lift, wi-fi di tempat-tempat umum, ruang merokok , restoran, concierge tersedia untuk anda nikmati. Setiap kamar tamu dihias dengan elegan dan dilengkapi dengan fasilitas yang berguna. Untuk meningkatkan jumlah bermalam para tamu, hotel ini menawarkan fasilitas rekreasi seperti pijat. Glassio Hotel adalah pilihan yang sangat baik untuk menjelajahi Jakarta atau untuk sekadar bersantai dan menyegarkan diri. Selain memiliki sebuah ruang rapat, hotel ini juga menyediakan fasilitas penitipan bagasi di meja depan 24 jam. Antar - jemput bandara dan layanan binatu tersedia dengan biaya tambahan. Anda juga dapat meminta layanan penyewaan mobil. Hidangan oriental dan spesialisasi setempat ditawarkan di Kopitiam Restaurant. Dengan layanan kamar, makanan dapat dinikmati dalam privasi kamar anda. Menginap di Glassio Hotel merupakan pilihan tepat karena dekat dengan pusat penjualan HP, ITC Roxy Mas. Jika malam dipenuhi dengan makanan pinggiran kaki lima namun rasanya sangat lezat. Lingkungan yang cukup ramai, banyak mini market 24 jam, banyak warung jualan makanan (sate ayam, kambing, nasi goreng, es buah, dll), dekat apotik Roxi hanya 5-10 menit menuju ITC Roxi Mas, Pusat Handphone terbesar di Jakarta. Direnovasi pada tahun 2013, Glassio Hotel menjamin penginapan yang menyenangkan bagi para tamu di Jakarta baik untuk bisnis maupun plesir. Dari sini, para tamu dapat menikmati akses mudah ke semua hal yang dapat ditemukan di sebuah kota yang hidup serta untuk beristirahat dan bersantai.
48 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Maping
U
Gambar 3.1. Kondisi Tapak Glassio Hotel Roxy Jakarta
3.1.2. Analisa Konteks pada Tapak 3.1.2.1. Kondisi Sekitar Tapak Roxy Shopping Mall berjarak 5 menit jalan kaki dari Glassio Hotel Roxy, Jakarta. Sementara itu, dibutuhkan waktu 10 menit berkendara ke Monumen Nasional dan 15 menit berkendara ke mal perbelanjaan Plaza Indonesia dari properti. Bandara Internasional Soekarno-Hatta dapat dicapai dalam 45 menit berkendara.
U
Gambar 3.2. Kondisi Tapak Glassio Hotel Roxy Jakarta
49 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Site Plan Bangunan
U
Gambar 3.3. Denah Lokasi Hotel Glassio Roxy Jakarta Kondisi sekitar Site Plan dari Hotel Glassio Roxy Jakarta :
Gambar 3.4. Kondisi Site Plan
50 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Keterangan : • Utara
: Veneta System
• Selatan
: Kimia Farma
• Barat
: Roxy Mas
• Timur
: Losari Roxy Hotel
3.1.2.2. Faktor Cahaya Matahari pagi (terbit dari Timur) dianggap baik bagi ruangan, panasnya tidak
menyengat dan menyehatkan bagi manusia. Bahkan banyak yang
mendesain ruangan agar dapat memasukkan sinar matahari pagi. Sedangkan matahari sore (tenggelam di Barat) dianggap memiliki
efek yang kurang
baik bagi ruangan, panasnya menyengat dan dapat mengurangi kenyamanan manusia.
TERBENAM
TERBIT
Gambar 3.5. Analisis Arah Terbit dan Terbenamnya Cahaya Matahari 3.1.2.3. Faktor Suara Untuk bangunan Hotel ini sangatlah memperhatikan faktor suara, sebab suara-suara / kebisingan yang tidak diinginkan dapat mengganggu aktifitas para tamu Hotel yang sedang beristirahat. Sebuah kebisingan mempunyai standar yang baku.
51 http://digilib.mercubuana.ac.id/
U
Gambar 3.6. Analisis Kebisingan Klasifikasi kebisingan yang dapat ditolelir adalah sebagai berikut : Sumber
Suara Keterangan
(Bangunan) Timur
Bising
Utara
Bising
Barat
Sangat Bising
Selatan
Sunyi Tabel 3.1. Faktor Suara
Kebisingan dari perancangan ini terdapat pada sisi depan Hotel, karena sisi Barat Hotel adalah jalan raya yang menjadi tempat berlalu lalang mobil. Sehingga di perlukan dinding akustik untuk meredam suara dari jalan raya tersebut. 3.1.2.4. Faktor Udara Perancangan bangunan Hotel Glassio Roxy ini menggunakan 2 jenis sistem pengudaraan, yaitu pengudaraan alami dan pengudaraan buatan. A. Pengudaraan Alami Pengudaraan alami pada bangunan hotel ini memanfaatkan udara dan angin
yang masuk ke dalam bangunan dengan cara memberi bukaan-
bukaan pada sisi-sisi ruang, serta membuat ventilasi silang.
52 http://digilib.mercubuana.ac.id/
B. Pengudaraan Buatan Pengudaraan
buatan
dimaksudkan
sebagai
suatu
cara
untuk
mendapatkan kenyamanan dengan alat penyegaran udara. Alat penyegaran udara yang digunakan yaitu air conditioning (AC).
Angin
Gambar 3.7. Analisis Penghawaan / Udara 3.1.3. Aspek Bangunan 3.1.3.1. Bentuk Bangunan
Gambar 3.8. Fasad Hotel
53 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Bangunan Hotel Glassio terlihat mengarah pada gaya dan tema modern. Bangunan Hotel Glassio berkonsep modern. kesan modern timbul dari bentuk bangunan utama seperti bentuk bangunannya yang simple. didominasi warna hitam dan gold yang memperkuat kesan warna modern. 1) Fisik Bangunan Pintu utama terletak di depan gedung sedangkan pintu servis terletak di samping dan belakang gedung. 2) Teknik Bangunan Fasilitas yang disediakan adalah air PAM, PLN, Fire equipment dengan sistem kontrol dari gedung seperti smoke detector, spinkler, hydrant dan tabung gas juga fasilitas toilet pria dan wanita. 3) Fisika Bangunan Tata udara yang digunakan adalah air condiitioning yang disediakan oleh gedung. Begitu juga dengan pencahayaan dengan menggunakan down light untuk penerangan umum dan. Penataan suara hanya mengandalkan plafond gypsum. 3.1.3.2. Orientasi Bangunan Bangunan ini dibangun di Hotel Glassio Jakarta. Berada di pusat kota Jakarta dan berdekatan dengan sentra penjualan elektronik (gadget) sehingga sangat berpotensi tinggi untuk dijadikan hotel bisnis. Dimana kota Jakarta adalah sebagai jantung perekonomian.
Gambar 3.9. Orientasi Hotel Glassio Roxy Jakarta
54 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.1.3.3. Analisa Struktur Bangunan
Gambar 3.10. Analisa Struktur Bangunan Hotel Glassio Keterangan : : Struktur bangunan yang tidak bisa diganti. : Struktur bangunan yang bisa diganti. 3.1.3.4. Bahan Bangunan Digunakan bahan bangunan yang sudah banyak digunakan pada bangunan-bangunan lain pada umumnya seperti beton, dinding bata dan lainnya yang terlebih dahulu melewati kontrol yang ketat agar layak digunakan pada bangunan komersil.
55 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.1.3.5. Utilitas Bangunan Utilitas dalam suatu bangunan menyangkut mekanikal dan elektrikal. System mekanis dan elektris mengkondisikan ruang-ruang interior dan membantu menjadikannya layak dihuni. System mekanis dan elektris menyediakan panas, ventilasi, pengkondisian udara, suplai air bersih, fasilitas pembuangan air kotor, tenaga listrik dan penerangan. Dalam perencanaan ini listrik dibuat guna menunjang kebutuhan prasarana ruang yang meliputi : a. Penyediaan sumber tenaga listrik PLN maupun Genset untuk emergency. Sumber tenaga listrik pada bangunan dapat meliputi : ● PLN (Perusahaan Listrik Negara) sebagai sumber utama (kondisi normal), dapat menggunakan transformator sehingga perlu disediakan satu ruangan gardu transformator PLN. ● Generator (Genset) sebagai sumber pasokan lisrtik darurat (emergency), namun tidak menutup kemungkinan sebagai pasokan utama.
Generator
digunakan
untuk
sebagian
beban
yang
diprioritaskan. b. Penyaluran power listrik ke masing-masing beban : ● Penerangan dan stop kontak (power) ● Pemadam kebakaran (hydrant) ● pompa air bersih, air kotor, air panas, atau plumbing. c. Dalam instalasi plumbing, yang harus diperhatikan adalah :
Mutu dari bahan instalasi plumbing yang telah diuji, antara lain daya tahan lama, bebas dari kerusakan, tidak mempunyai bagianbagian kotor yang tersembunyi, ekonomis dalam pemasangan serta pemasangan harus sesuai peraturan yang berlaku.
Alat plumbing berfungsi sebagai terminal air bersih dan air buangan, permulaan dari sitem pembuangan.
56 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.1.3.6. Struktur Bangunan Ketahanan gedung ditentukan oleh dua hal, yaitu struktur bangunan dan bahan bangunan yang dipilih. Ketahanan bangunan tidak hanya jumlah total dari sekian ketahanan masing - masing unsur, tetapi keseluruhan susunan dan struktur bangunan sangat menentukan ketahanan.
3.2. Aspek Manusia 3.2.1. Analisa Pelaku Kegiatan Kegiatan dari setiap pemakai ruang berbeda - beda, maka dari itu dibutuhkan ruang yang sesuai dengan kegiatan tersebut. Analisis pelaku dan kegiatan merupakan proses menentukan pelaku pada Hotel Glassio Roxy, kegiatan yang dilakukan, dan pola kegiatan pelaku di Hotel Glassio Roxy. Analisis pelaku dan kegiatan meliputi identifikasi pelaku, identifikasi kegiatan dan analisis pola kegiatan pelaku. Berikut analisis pelaku dan kegiatan pada Hotel Glassio Roxy. Berdasarkan
macam aktivitas yang dilakukan di hotel, pelaku
pada bangunan hotel ini dibedakan menjadi 2, yaitu : 1. Tamu yang menginap atau disebut tamu hotel 2. Pengelola
57 http://digilib.mercubuana.ac.id/
a. Aktifitas tamu hotel yang menginap Datang
Parkir
Lobby
Receptionist Bersosialisasi pada komunitas virtual
Check In
Istirahat di kamar Berenang
Bersantai
Meeting
Check Out
Cafe and lounge
Restoran
Keluar
Skema 3.1. Kegiatan pengunjung yang datang untuk acara meeting atau bersantai.
58 http://digilib.mercubuana.ac.id/
b. Aktifitas tamu hotel yang tidak menginap
Datang
Lobby
Meeting
Parkir
Receptionist
Restoran
Cafe and lounge
Keluar
Skema 3.2. Kegiatan pengunjung yang datang tidak menginap
59 http://digilib.mercubuana.ac.id/
c. Aktifitas Pengelola Staff Operasional (back office) Datang
Parkir
Lobby Hotel
Time keeper House keeping
Ruang Staff
Ruang GM
Laundry
Ruang Resident Manager
Kitchen
Ruang HRD
Gudang
Toilet
Receiving Beristirahat di fasilitas karyawan hotel
Pulang
Skema 3.3. Kegiatan Pengelola Administrasi 60 http://digilib.mercubuana.ac.id/
d. Aktifitas Pengelola Operasional (Front Office) Datang
Parkir
Lobby
Time keeper
Front
Ruang Marketing
Receptionist
Toilet
Beristirahat di fasilitas karyawan hotel
Pulang
Skema 3.4. Kegiatan Pengelola Operasional
61 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.3. Analisis dan Program Kebutuhan 3.3.1. Analisa Hubungan Perilaku Tamu Terhadap Kebutuhan Ruang dan Fasilitas PERILAKU
TUNTUTAN Sofa,alat untuk
Duduk
FASILITAS Lobby
menunggu,bersosialisasi bersosialisasi pada komunitas virtual Meja receptionis
Memesan kamar
Receptionis
dengan kursi Meja receptionis
Registrasi tamu
Receptionis
dengan kursi Tidur , istirahat
Bed, sofa, lemari,
Kamar tamu
bathtub, wastafel,
hotel
telephone Urinoir , wastafel,
Kakus
Toilet lobby
water closed Meja rapat, Kursi,
Meeting
Ruang rapat
screen projector, projector.
Tabel 3.2. Analisa Hubungan Perilaku Tamu Terhadap Kebutuhan Ruang dan Fasilitas
3.3.2. Analisa Hubungan Perilaku Pengelola Terhadap Kebutuhan Ruang dan Fasilitas Fungsi
Kegiatan
Ruang
Penerima
Registrasi tamu, pemesanan kamar
Front office
Pengelola
Administrasi
Back office
62 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Service
Rapat
Meeting room
Memasak, menyiapkan hidangan
Dapur
Mencuci pakaian
Laundry
Pengontrol keamanan
Security
Ganti pakaian, menyimpan barang
Loker karyawan
Tabel 3.3. Analisa Hubungan Perilaku Pengelola Terhadap Kebutuhan Ruang dan Fasilitas
3.3.3. Analisa Jenis Kegiatan dan Kebutuhan Ruang No PEMAKAI RUANG
JENIS AKTIVITAS
FASILITAS
KEBUTUHAN RUANG
1
Tamu Hotel
Pesan kamar
Meja
Area Resepsionis
Resepsionis Menunggu Bersosialisasi
Sofa di
Area Lobby
Alat
media sosial
bersosialisa si
Tidur, Istirahat Mandi, Kakus
Bed Shower
Kamar Hotel Toilet Kamar Hotel
Flush toilet Washtafel
Ganti pakaian dan
Meja
Area Wardrobe
63 http://digilib.mercubuana.ac.id/
rias
kursi Lemari pakaian Meja rias
Meeting
Meja rapat
Ruang meeting
Kursi Rapat Lcd Screen dan Projektor 2
General Manager
- Duduk
- Kursi kerja
- Menulis
- Meja kerja
Ruang GM dilengkapi ruang penerima tamu
- Membaca -Mengoperasikan
- Komputer
komputer - Menelepon - Menyimpan arsip - Menerima tamu - Mengkoordinasi dengan seluruh manager
- Telephone - Lemari - Kursi hadap
- Meeting Area
- kursi - meja besar
-Makan dan minum
- Meja
-Buang air
- Closet
-Mencuci tangan
- Wastafel
Pantry
Toilet
64 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3
President Manager
- Duduk
- Kursi kerja
- Menulis
- Meja kerja
Ruang PM dilengkapi ruang penerima tamu
- Membaca -Mengoperasikan
- Komputer
computer - Menelepon - Menyimpan arsip - Menerima tamu
- Telephone - Lemari - Kursi hadap
- Mengkoordinasi dengan seluruh manager
4
Secetary
- Meja
-Buang air
- Closet
-Mencuci tangan
- Wastafel
to - Duduk
General Manager :
-Makan dan minum
- Menulis
- Kursi kerja
Pantry Toilet
Ruang Secretary
- Meja kerja
- Membaca -Mengoperasikan computer - Menelepon
- Komputer - Telephone - Lemari
- Menyimpan arsip
65 http://digilib.mercubuana.ac.id/
5
Executive assistant manager
-Makan dan minum
- Meja
-Buang air
- Closet
Pantry
-Mencuci tangan
- Wastafel
Toilet
- Duduk
- Kursi kerja
- Menulis
- Meja kerja
Ruang Executive assistant manager
- Membaca -Mengoperasikan
- Komputer
computer - Menelepon - Menyimpan arsip -Makan dan minum -Buang air -Mencuci tangan
6
Finance controller
- Telephone - Lemari - Pantry - Closet - Wastafel
- Duduk
- Kursi kerja
- Menulis
- Meja kerja
Toilet
Ruang Finance controller
- Membaca -Mengoperasikan
- Komputer
computer - Menelepon - Menyimpan arsip -Makan dan minum
- Telephone - Lemari - Pantry
66 http://digilib.mercubuana.ac.id/
7
System manager
-Buang air
- Closet
-Mencuci tangan
- Wastafel
- Duduk
- Kursi kerja
- Menulis
- Meja kerja
Toilet Ruang SM
- Membaca -Mengoperasikan
- Komputer
computer - Menelepon - Menyimpan arsip -Makan dan minum -Buang air -Mencuci tangan
7
Purchasing manager
- Telephone - Lemari - Pantry - Closet
Toilet
- Wastafel
- Duduk
- Kursi kerja
- Menulis
- Meja kerja
Ruang purchasing manager
- Membaca -Mengoperasikan
- Komputer
computer - Menelepon - Menyimpan arsip -Makan dan minum -Buang air
- Telephone - Lemari - Pantry - Closet
67 http://digilib.mercubuana.ac.id/
-Mencuci tangan 8
Receiving
and - Duduk
store manager
- Menulis
- Wastafel - Kursi kerja - Meja kerja
Toilet Ruang receiving and store manager
- Membaca -Mengoperasikan
- Komputer
computer - Menelepon - Menyimpan arsip -Makan dan minum -Buang air -Mencuci tangan
9
Director marketing
of - Duduk - Menulis
- Telephone - Lemari - Pantry - Closet - Wastafel
- Kursi kerja - Meja kerja
Toilet Ruang director of marketing
- Membaca -Mengoperasikan
- Komputer
computer - Menelepon - Menyimpan arsip -Makan dan minum -Buang air
- Telephone - Lemari - Pantry - Closet
-Mencuci tangan
Toilet
68 http://digilib.mercubuana.ac.id/
- Wastafel
10
Director of sales - Duduk catering
- Menulis
- Kursi kerja - Meja kerja
Ruang Director of sales catering
- Membaca -Mengoperasikan
- Komputer
computer - Menelepon - Menyimpan arsip -Makan dan minum -Buang air -Mencuci tangan
11
Public director
relation - Duduk - Menulis
- Telephone - Lemari - Pantry - Closet - Washtafel - Kursi kerja
Toilet
Area Receptionis
- Meja kerja
- Membaca
- Mencatat berbagai informasi yg diperlukan oleh hotel seperti check in check out reservasi dll -Mengoperasikan
- Komputer
computer
69 http://digilib.mercubuana.ac.id/
12
Executive chef
- Menelepon
- Telephone
-Makan dan minum
- Pantry
- Buang air
- Closet
- Mencuci tangan
- Wastafel
- Cooking
Toilet
Kitchen
- Ganti Pakaian - Menyimpan barang
13
- Pantry
- Buang air
- Closet
- Mencuci tangan
- Wastafel
Assistant
- Cooking
executive
saos - Ganti Pakaian
A
Locker
Toilet Kitchen
- Menyimpan barang
chef
14
-Makan dan minum
Food
berverage
-Makan dan minum
- Pantry
- Buang air
- Closet
- Mencuci tangan
- Wastafel
and - Cooking
Locker
Toilet Kitchen
- Ganti Pakaian
manager ssistant - Menyimpan barang executive chef
15
Chief security
saos -Makan dan minum
- Pantry
Locker
- Buang air
- Closet
- Mencuci tangan
- Wastafel
Toilet
- Duduk
- Kursi kerja
Ruang Chief
- Mengecek hotel
- Meja kerja
70 http://digilib.mercubuana.ac.id/
- mengecek interior
security
maupun exterior hotel -Makan dan minum -Buang air -Mencuci tangan
- Pantry - Closet - Wastafel
16
Room manager
division - Duduk - Menulis
- Kursi kerja - Meja kerja
Toilet Ruang division manager
- Membaca -Mengoperasikan
- Komputer
computer - Menelepon - Menyimpan arsip -Makan dan minum -Buang air -Mencuci tangan
17
Front manager
office - Duduk - Menulis
- Telephone - Lemari - Pantry - Closet - Wastafel - Kursi kerja - Meja kerja
Toilet
Ruang Front Office Manager
- Membaca -Mengoperasikan
- Komputer
computer
71 http://digilib.mercubuana.ac.id/
18
Executive housekeep
- Menelepon
- Telephone
- Menyimpan arsip
- Lemari
-Makan dan minum
- Pantry
-Buang air
- Closet
-Mencuci tangan
- Washtafel
- berdiri
- Meja
- Menulis
- Kursi
Toilet Area Receptionis
- Menerima Tamu
19
Laundry manager
-Makan dan minum
- Pantry
- Buang air
- Closet
- Mencuci tangan
- Wastafel
- berdiri
Toilet
Area Laundry
- laundry
20
Chief Engineer
-Makan dan minum
- Pantry
- Buang air
- Closet
- Mencuci tangan
- Wastafel
- Duduk
- Kursi kerja
- Menulis
- Meja kerja
Toilet
Ruang Chief Engineer
- mengecek interior maupun exterior
72 http://digilib.mercubuana.ac.id/
hotel
- Pantry
-Makan dan minum
- Closet
-Buang air
- Wastafel
Toilet
-Mencuci tangan
21
Human resources - Duduk director
- Menulis
- Kursi kerja
Ruang HRD
- Meja kerja
- Membaca -Mengoperasikan
- Komputer
computer - menerima karyawan baru - Menelepon - Menyimpan arsip -Makan dan minum -Buang air -Mencuci tangan 22
Personel manager - Duduk - Menulis
- Telephone - Lemari - Pantry - Closet - Wastafel
Toilet
- Kursi kerja
Ruang Personal
- Meja kerja
Manager
- Membaca -Mengoperasikan
73 http://digilib.mercubuana.ac.id/
computer
- Komputer
- Menelepon - Menyimpan arsip
- Telephone
-Makan dan minum
- Lemari
-Buang air
- Pantry
-Mencuci tangan
- Closet
Toilet
- Wastafel 23
Training manager
- Duduk
- Kursi kerja
- Menulis
- Meja kerja
Ruang Training
- Membaca -Mengoperasikan
- Komputer
computer -Mentrainig karyawan baru -Makan dan minum -Buang air -Mencuci tangan
- Pantry - Closet
Toilet
- Wastafel
Tabel 3.4. Analisa Jenis Kegiatan dan Kebutuhan Ruang
74 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.3.4. Aspek Pengelompokan Ruang Ruang Untuk Tamu Hotel ZONA AREA
RUANGAN
KEGIATAN
Main Enterance
Masuk
Receptionis
Registrasi Tamu, Pesan kamar
Lobby
Duduk, Menunggu, Sosialisasi
Café, Lounge
Pertemuan, minum kopi, dll
Semi Public
Area Security
Keamanan
Area
Ruang rapat
Rapat
Kolam renang
Berenang
Kamar Hotel
Tidur, Istirahat
Toilet Kamar Hotel
Mandi, Kakus
Toilet Lobby
Kakus
Public Area
Private Area
Service Area
Tabel 3.5. Aspek Pengelompokan Ruang Untuk Tamu Hotel Ruang Untuk Pengelola ZONA AREA Public Area
RUANGAN
Receptionis
KEGIATAN
Registrasi
Tamu,
Pemesanan
Kamar Rapat
Semi Public Area
Private Area
Service Area
Ruang Rapat
Area Security
Back Office
Administrasi
Front Office
Memproses kamar tamu
Loker Karyawan
Ganti Pakaian, Menyimpan Barang
Toilet
Cuci, Kakus
Gudang
Penyimpanan Barang
Keamanan
Tabel 3.6. Aspek Pengelompokan Ruang Untuk Pengelola Hotel
75 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.3.5. Aspek Tata Kondisional Ruang Analisa Tata Kondisional Ruang Untuk Tamu Hotel Jenis Area
Pencahayaan Alami
Buatan
Penghawaan Alami
Main Enterance
Receptionis
Lobby
Café, Lounge
Kamar Hotel
Buatan
System Akustik Alami
Buatan
Toilet Kamar Hotel
Toilet Lobby
Ruang rapat
Tabel 3.7. Analisa Karakter Ruang Untuk Tamu Hotel Analisa Tata Kondisional Ruang Untuk Pengelola Jenis Area
Pencahayaan Alami
Buatan
Receptionis
Area Security
Toilet Lobby
Penghawaan Alami
Buatan
Ruang Rapat
Alami
Buatan
Front Office
System Akustik
Back Office
Loker Karyawan
Tabel 3.8. Analisa Tata Kondisional Ruang Untuk Pengelola
76 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.3.6. Analisa Hubungan Antar Ruang -
Analisa Hubungan Antar Ruang Untuk Tamu
Main Entance
Kamar Hotel
Receptionist
Toilet Kamar Hotel Kolam Renang
Toilet Lobby
Lobby Ruang Rapat Cafe Lounge
PUBLIK
SEMI PUBLIK
PRIVATE
SERVIS
Skema 3.5. Analisa Hubungan Antar Ruang Untuk Tamu -
Analisa Hubungan Antar Ruang Untuk Pengelola
Main Entance
Back Office
Receptionist
Locker karyawan
Front Office
Cafe Lounge
Toilet Lobby
Ruang Rapat
PUBLIK
SEMI PUBLIK
PRIVATE
SERVIS
Skema 3.6. Analisa Hubungan Antar Ruang Untuk Pengelola
77 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Ruang Rapat Loker Karyawan Receptionist Front Office
Back Office
Main Entrance lobby
Toilet
Skema 3.7. Bagan Analisa Hubungan Antar Ruang
Keterangan : Dekat
:
Jauh
:
3.3.7. Analisa Besaran Ruang No
Area
Public 1
Kebutuhan Ruang
Aktivitas
Main
Keluar / Masuk
Enterance
Hotel
Perhitungan
Keterangan
4.5 x 9.5 = 42.75m² 42.75 + 30% = 60.58m² 60.58m²
-Pintu Masuk
78 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Resepsionis - Meja Resepsionis
2
Registrasi Tamu Pesan kamar
6.27 x 3.0 = 18.81 m² 18.81 m² + 30% = 24.45 m² 24.45 m²
- Kursi Kerja
Lobby -Meja 3
Duduk Menunggu bersosialisasi
9.0 x 4.8 = 43.2m² 43.2m² + 30% = 56.16 m²
56.16 m²
-Kursi
Ruang Rapat 4
Meeting
-Ruang rapat
26.9 x 5.3 = 142.57 m² 142.57m² +30 %= 185.34 m²
185.34 m² Semi Publi c
Private
5
Double Room
Tidur
Kamar Tidur,
Istirahat
Toilet, dan
Mandi
dua tempat
Kakus
6.40 x 3.40 = 21.76 m² 28.28 m² x 21.76 m² + 30% =28.28
151 = 4270.28 m²
tidur type
79 http://digilib.mercubuana.ac.id/
single
6.40 x 7.0 = 44.80m²
6
Deluxe, kamar
Tidur
tidur , toilet,
Istirahat
dan tempat
Mandi
X 20 =
tidur King size
Kakus
1164.80 m²
58.24 m²
44.80m² + 30% =58.24 m²
6.1 x 5.4 = 32.94 m² 32.94 m² + 30% = 42.82 m² Back Office
Administrasi
7
8
42.82 m²
Front Office
Marketing
11.7 x 5.0 = 58.50 m²
76.05 m²
Pemasaran
80 http://digilib.mercubuana.ac.id/
58.50 m² + 30% = 76.05 m²
Loker Karyawan
Ganti Pakaian Menyimpan Barang
3.8 x 1.6 = 6.08 m² 6.08 m² + 30 % = 7.90 m²
9
7.90 m²
Toilet
Buang Air Kecil/Besar
10
2.3x 4.0 = 9.2 m² 2.3m² + 30% = 11.96 m²
Service
11.96 m²
81 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gudang
Penyimpanan barang-barang sekolah
3.3 x 1.7 = 5.61 m² 5.61 m²+30% = 7.29 m²
11
7.29 m²
Tabel 3.9. Analisa Besaran Ruang
82 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.3.8. Analisa Sikap / Gerak Aktifitas Manusia Ketika Akan Mengoperasikan Twitter
Duduk / Berdiri
Datang
Bersosialisasi dengan Komunitas Virtual (Twitter)
Log In
Skema 3.8. Analisa Gerak Aktifitas Manusia Ketika Akan Mengoperasikan Twitter
83 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.4. Zoning dan Grouping 3.4.1. Zoning Alternatif 1
Analisa Kelebihan :
Area publik bersebelahan langsung dengan area semi publik.
Area komersial berada strategis di sirkulasi pengunjung.
Analisa Kekurangan :
Area semi publik menutupi area publik Keterangan : : Area Privat : Area Semi Publik : Area Publik : Area Servis
84 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.4.2. Zoning Alternatif 2 (Terpilih)
Analisa Kelebihan :
Area publik bersebelahan langsung dengan area semi publik.
Area semi publik berdekatan dengan lift dan tangga.
Area komersial berada strategis di sirkulasi pengunjung.
Arus sirkulasinya mudah dimengerti Keterangan : : Area Privat : Area Semi Publik : Area Publik : Area Servis
85 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.4.3. Zoning Alternatif 3
Analisa Kelebihan :
Area public bersebelahan langsung dengan area semi publik.
Area semi publik berdekatan dengan lift dan tangga.
Area komersial berada strategis di sirkulasi pengunjung.
Analisa Kekurangan :
Area privat banyak memakan area semi publik
Area semi publik banyak memakan area publik Keterangan : : Area Privat : Area Semi Publik : Area Publik : Area Servis
86 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.4.4. Grouping Alternatif 1
Analisa Kelebihan :
Entrance berdekatan dengan receptionist dan lounge.
Arus sirkulasinya mudah dimengerti.
Analisa Kekurangan :
Area semi publik banyak memakan area publik Keterangan : : Area Privat : Area Semi Publik : Area Publik : Area Servis
87 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.4.5. Grouping Alternatif 2 (Terpilih)
Analisa Kelebihan :
Entrance berdekatan dengan receptionist dan lounge.
Arus sirkulasinya mudah dimengerti.
Area publik berdekatan dengan area semi publik Keterangan : : Area Privat : Area Semi Publik : Area Publik : Area Servis
88 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.4.6. Grouping Alternatif 3
Analisa Kelebihan :
Entrance berdekatan dengan receptionist dan lounge.
Analisa Kekurangan :
Area privat berada didepan dan berdekatan dengan semi publik.
Keterangan : : Area Privat : Area Semi Publik : Area Publik : Area Servis
89 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.5. Pralayout 3.5.1. Pralayout Terpilih
Analisa Kelebihan :
Entrance berdekatan dengan receptionist
Receptionist berdekatan dengan back office.
Arus sirkulasi mudah dimengerti.
90 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.6. Analisa Gaya dan Tema pada Hotel Glassio 3.6.1. Gaya Citra / Image Ruang Gaya Citra ruang pada Hotel Glassio tidak terlepas pada corporate identity hotel itu sendiri. Bentuk maupun warna corporate identity ini harus menjadi fokus utama dalam desain ruang keseluruhan. Kesan modern yang terlihat pada bangunan ditampilkan pada interior kamar-kamar dan lobby Hotel Glassio agar terjadi kesinambungan dalam desain. Warna-warna, bentuk dan material modern dipilih dengan penggunaan warna silver dan gold yang dapat berfungsi untuk menjadikan warna corporate identity sebagai vocal point. KONSEP PENCITRAAN Penggabungan unsur Modern Silver , gold
dipadukan dengan unsur elegan
Penataan ruang bersifat formal, TUNTUTAN RUANG
sehingga terasa nyaman Aman, nyaman, menarik, tentram.
a. Bagan untuk menentukan Gaya pada Hotel Glassio : Dari analisis-analisis yang telah dilakukan pada Hotel Glassio didapatkan keyword dalam menentukan Gaya pada Hotel Glassio ini, diantaranya :
91 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Nyaman
Tentram
Sejuk
Damai
Modern Desain
elegan
simple
Skema 3.9. Bagan untuk mendapatkan Gaya b. Bagan untuk mendapatkan Tema pada Hotel Glassio : Mengingat Jakarta merupakan lbukota negara yang berkembang pesat dan menjadi pusat dari segala macam aktifitas. Salah satunya adalah pusat dari kegiatan-kegiatan rekreasi untuk objek wisatawan, oleh karena itu dibutuhkan sarana pendukung yang berupa sarana akomodasi. Berhubungan dengan itu, maka disediakan sarana akomodasi yang salah satunya berupa hotel city. Menanggapi hal ini, desainer interior harus ikut berperan aktif dalam menanggapi hal tersebut, karena selain mendesain, desainer interior harus bisa menciptakan solusi sebagai problem solving dari suatu masalah. Maka dengan itu didapatkan poin-poin untuk mendapatkan Tema pada Hotel Glassio, diantaranya :
Aktifitas
Jenuh, Cape,bosan
elegan
relaksasi
Refresh pikiran
nyaman
Skema 3.10. Bagan untuk mendapatkan tema pada Hotel Glassio
92 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.6.2. Corporate Identity Glassio Glassio
Nama
Glassio sebagai hotel yang berada ditengah kota yang mengedepankan modernitas dan kesejahteraan” -
Visi & Misi
-
Menjadikan hotel yang paling diminati di area roxy Menyediakan pelayanan terbaik secara konsisten Menawarkan pengalaman yang tak terlupakan di kota jakarta Menghasilkan produk dan layanan yang nyata demi kepuasan pelanggan Berusaha membuat diri kita beda dengan yang lain untuk menjadi unik dan inovatif
elegance
Logo
3.6.3. Fasilitas Hotel Glassio
93 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.6.4. Struktur Organisasi
Skema 3.11. Struktur Organisasi 94 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.6.5. Job Deskripsi. 1. General manager : direktur atau pimpinan tertinggi dalam perusahaan yang mengatur semua urusan yang berkaitan dengan berjalannya perusahaan baik didalam maupun diluar. 2. Resident Manager : tangan kanan atau wakil pimpinan tertinggi dalam perusahaan yang mengatur semua urusan yang berkaitan dengan berjalannya perusahaan baik didalam maupun diluar dan menjadi kepala dari semua departermen. 3. Secetary to General Manager : secretary direktur utama yang mengatur semua jadwal kegiatan/acara. 4. Executive Assistant Manager : assistant President manager yang menangani semua departemen 5. Finance controller : jenjang puncak tertinggi dari tingkat jabatan dibidang Accounting dan Keuangan. Memiliki Fungsi, tugas dan tanggung jawab serta kewenangan tertinggi di bagian Accounting dan Keuangan
Membentuk, statistik
menganalisa
maupun
dan
informasi
menginterpretasikan
keuangan,
sehingga
data dapat
memberikan penilaian yang independent mengenai rasio atau perbandingan antara hasil operasi (tingkat keuntungan) dan kinerja terhadap anggaran, dan hal-hal lain terkait dengan perpajakan
maupun
tingkat
ke-efektif-an
operasional
perusahaan
Bertanggung jawab secara langsung untuk mengevaluasi kinerja staf maupun manajer Bagian Accounting. Kemampuan untuk memberikan pelatihan terhadap karyawan adalah diperlukan, bertugas untuk menjaga keterampilan staf di bagian keuangan dan accounting agar tetap berada di level yang terbaik, boleh memberikan rekomendasi untuk mengangkat
95 http://digilib.mercubuana.ac.id/
maupun memberhentikan staf maupun manajer di bagian accounting dan keuangan.
Menjaga sistem akuntansi dan pencatatan transaksi maupun aset perusahaan.
6. System
manager
:
seseorang
yang
mengacu
padaadministrasiperusahaan-lebarsistem terdistribusitermasuk(dan umumnya dalam praktek) sistem komputer. 7. Purchasing manager : sesorang yang bertugas memastikan tingkat kemungkinan permintaan untuk layanan dan produk untuk memenuhi kebutuhan bisnis para tamu hotel dan memaksimalkan efisiensi kinerja hotel 8. Receiving and store manager : Memeriksa dan memverifikasi jumlah pada semua peralatan hotel dan mengkoordinasikan semua fungsi yang terkait dengan piutang 9. Director of marketing : bagian kepala marketing yang bertugas mengkordinir pemasaran hotel 10. Director of sales catering : bagian yang bertugas memasarkan hotel tersebut agar dikenal banyak orang sehingga akan banyak tamu yang akan menginap dihotel tesebut, dan dharapkan dengan dilakukannya pemasaran yaitu agar tamu mau datang kembali ke hotel tersebut. 11. Public relation director : Menyambut setiap tamu tamu hotel dengan ramah
Menjawab telepon berkaitan dengan informasi akan hotel tersebut
Memberi bantuan petunjuk akan lokasi tempat yang diminta kepada para pengunjung hotel
Memberikan informasi berkaitan dengan hotel kepada para pengunjung hotel
Mencatat daftar pengunjung hotel berkaitan dengan check in & check out 96 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Data entry akan informasi tamu hotel
Mencatat berbagai informasi yg diperlukan oleh hotel seperti check in check out reservasi dll
Menyortir surat surat yang masuk ke hotel baik kertas maupun elektronik
Memberikan citra + image hotel yg baik dan ramah serta professional
Memberikan bantuan kepada setiap pengunjung hotel bila diperlukan
Mengamati & melaporkan aktivitas pengunjung hotel yang mencurigakan bila diperlukan
12. Executive chef : menciptakan rasa masakan dan jenis masakan baru dan menghidangkan sebuah masakan 13. Assistant executive saos chef : menciptakan rasa saos dalam masakan dan membantu executive chef 14. Food and berverage manager : mempersiapkan cake, cookie, gateau, cooky 15. Chief security : bertugas untuk menjaga keamanan hotel 16. Room division manager : bertugas sebagai kepala pengawas pegawai pembantu hotel seperti Front office manager, laundry manager, executive house keeper 17. Front office manager : tempat yang paling depan yang ada di dalam suatu hotel yang bertugas mengurusi registrasi tamu sebelum menginap di dalam hotel, memesan kamar dan juga check out. 18. Executive housekeep : yang memiliki tugas dan tanggung jawab menyiapkan kamar bagi para tamu yang akan menginap di dalam hotel serta membersihkannya selama tamu menginap di hotel tersebut. 19. Laundry manager adalah bagian untuk mencuci baju atau melaundry seperti handuk hotel, seprei hotel dan sarung bantal hotel 20. Chief engineer : memiliki tugas dan tanggung jawab melakukan perbaikan- perbaikan jika ada suatu kerusakan serta perawatan baik itu 97 http://digilib.mercubuana.ac.id/
interior maupun eksterior. Seperti contohnya, mengecat, memperbaiki kerusakan listrik dan lain-lain. 21. Human resources director : bertugas sebagai perekrut karyawan karyawan baru dimana hotel memerlukan Sumber Daya Manusia untuk bekerja di hotel 22. Personel manager : yang memiliki tugas dan tanggung jawab melakukan perencanaan, pengawasan, dan berperan serta dalam perekrutan karyawan , serta membantu dalam pengarahan program pelatihan bagi karyawan dalam suatu hotel. 23. Training manager : seseorang yang bertugas melatih dan mengawasi karyawan karyawan hotel yang baru masuk.
3.6.6. Contoh Image Ruang
98 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.11. Image Ruang
99 http://digilib.mercubuana.ac.id/