Analisis Perancangan Website Pada SMA Negeri 1 Kedunggalar Sebagai Sarana Informasi
Naskah Publikasi
diajukan oleh Hernady Kurniawan
08.12.2946
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2013
ANALYSIS DESIGN WEBSITE IN SMA NEGERI 1 KEDUNGGALAR AS A INFRASTRUKTUR OF INFORMASI. ANALISIS PERANCANGAN WEBSITE PADA SMA NEGERI 1 KEDUNGGALAR SEBAGAI SARANA INFORMASI.
Hernady kurniawan Sudarmawan Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta ABSTRACT Education is a means and rides which good for development resource human. Therefore, education needs serious attention from the government, family, or management education in particular. Current information technology has been highly developed rapidly. Educational facilities also must followed, one with media computerization is internet. many benefits of the internet one of them is to make a web-based information systems.The system will display information about something on the manufacturer desires. SMA Negeri 1 Kedunggalar One of one school who not yet has system this information, considered to sanggat need information systems schools web based for give convenience of teachers and students. With a the above description, can be be concluded that the System Information is in need in the field of education, especially regarding the the data school. With systems school information web based in SMA Negeri 1 Kedunggalar this as a means of information for students or teachers or other party regarding information with using the system computerized. Keywords: Web-Based Information Systems, Computerized.
1.
Pendahuluan Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di era globalisasi telah
mewabah di kalangan masyarakat umum. Perubahan lingkungan yang begitu dinamis menjadi salah satu faktor yang menuntut kita untuk dapat beradaptasi dan bergerak cepat dengan kondisi tersebut. Bangsa Indonesia akan menghadapi persaingan terbuka yaitu persaingan yang membutuhkan kecerdasan dan kemampuan berkompetisi. Hal ini memberikan dampak positif terhadap kemajuan pendidikan, yaitu diperkuat dengan banyaknya media informasi dan fasilitas – fasilitas yang banyak bermunculan di internet untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kedunggalar adalah sebuah lembaga pendidikan milik pemerintah yang tentu memiliki motivasi untuk menjadikan sekolah tersebut dipandang baik oleh masyarakat. Hal tersebut mendorong penulis mencoba meningkatkan mutu pendidikan dengan menggunakan metode pembelajaran E-learning guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia, sehingga menulis laporan skripsi dengan judul “ANALISIS PERANCANGAN WEBSITE PADA SMA NEGERI 1 KEDUNGGALAR SEBAGAI SARANA INFORMASI ”.
2.
Landasan Teori
2.1 Sistem Sistem dapat diartikan sekumpulan dari elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu 1. Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu yaitu berupa komponen-komponen (components), batas system (boundary), lingkungan luar sistem (environment), penghubung (interface), masukan (input), keluaran (output), pengolah (process), dan sasaran (objectives), atau tujuan (goal).
1
Jogiyanto, HM. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis, Yogyakarta: Andi Offset.
1
2.2 Informasi Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya 2. Sumber dari informasi adalah data. Data
adalah
kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata . Kualitas dari informasi tergantung dari tiga hal, yaitu: 1.
Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan dan tidak
menyesatkan. 2.
Tepat Waktu, berarti informasi yang sampai ke penerima tidak boleh
terlambat. 3.
Relevan, berarti informasi harus mempunyai manfaat bagi penerimanya.
2.3 Pengertian website Situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi, gambar gerak, suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang 3
saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan link-link. 2.4 Definisi E-learning
Istilah E-Learning mengandung pengertian yang sangat luas, sehingga banyak pakar yang menguraikan tentang definisi E-Learning dari berbagai sudut pandang. Salah satu definisi yang cukup dapat diterima banyak pihak misalnya dari Darin E. Hartley dan LearnFrame.Com
dalam
Glossary
of
E-Learning
Terms,(Hartley,
2001)
yang
menyatakan:E-Learning merupakan suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan menggunakan media internet, intranet atau media jaringan komputer lain. (Glossary, 2001) menyatakan suatu definisi yang lebih luas bahwa:E-Learning adalah sistem pendidikan yang menggunakan aplikasi elektronik untuk mendukung belajar mengajar
dengan media internet,
jaringan
komputer,maupun
komputer
standalone. E-learning telah berkembang pesat selama beberapa tahun terakhir sebagai 2
Jogiyanto, HM. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis, Yogyakarta: Andi Offset,hal:8 3
Rahmat Hidayat,2010, Cara Praktis Membangun Website Gratis. Jakarta: PT Elex Media Komputindo, hal 2
2
teknologi telah diintegrasikan ke pendidikan dan pelatihan. E-learning dapat didefinisikan sebagai instruksi disampaikan secara elektronik melalui internet, intranet, atau platform multimedia seperti CD-ROM atau DVD.
4
Ini menggabungkan prinsip-
prinsip penting seperti aktivitas siswa, pembelajaran individu, respon cepat, dan pengulangan sesuai dengan kebutuhan. Selain itu, menumbuhkan keterampilan independen,
memungkinkan
kerja
yang
fleksibel,
mendorong
pengembangan
keterampilan dalam manajemen waktu, organisasi, dan memberikan kesempatan untuk berlatih keterampilan komputer. 2.5 Manfaat E-Learning Petunjuk tentang manfaat penggunaan internet, khususnya dalam pendidikan terbuka dan jarak jauh antara lain: 5 a.
Tersedianya fasilitas e-moderating di mana guru dan siswa dapat berkomunikasi
secara mudah melalui fasilitas internet secara regular atau kapan saja kegiatan berkomunikasi itu dilakukan dengan tanpa dibatasi oleh jarak, tempat dan waktu. b.
Guru dan siswa dapat menggunakan bahan ajar atau petunjuk belajar yang
terstruktur dan ter-jadual melalui internet, sehingga keduanya bisa saling menilai sampai berapa jauh bahan ajar dipelajari. c.
Siswa dapat belajar atau me-review bahan ajar setiap saat dan di mana saja
kalau diperlukan mengingat bahan ajar tersimpan di computer. d.
Bila siswa memerlukan tambahan informasi yang berkaitan dengan bahan yang
dipelajarinya, ia dapat melakukan akses di internet secara lebih mudah. e.
Berubahnya peran siswa dari yang biasanya pasif menjadi aktif.
f.
Relatif lebih efisien.
3.
Analisis dan Perancangan Sistem
3.1 Gambaran Umum SMAN 1 Kedunggalar Pada tahun 1998 pemerintah kabupaten ngawi membangun sebuah sekolah menengah atas pertama atau SMA yang terletak di Jl. Raya Solo Km.12 Kawu Ngawi di 4
Smart, K. L., & Cappel, J. J. (2006). Students perceptions of online learning: A comparative study. Journal of Information TechnologyEducation, 5, 201−202 5
Soekartawi, 2003,Prinsip Dasar E-Learning: Teori dan Aplikasinya di Indonesia,Jurnal Teknodik,12
3
desa kawu ,kec kedunggalar kab ngawi. Sekolah tersebut memang sengaja di bangun di atas lahan seluas 15.000 m2 , milik Pemkab Kabupaten Ngawi ( dulunya milik persawahan penduduk desa ) untuk menunjang atau memfasilitasi bidang pendidikan di wilayah pemkab Ngawi. Khususnya untuk Kec Kedunggalar ,maka atas keingginan warga masyarakat kec. Kedunggalar dan sekitarnya maka didirikanlah sebuah bangunan gedung sekolah yang di khususkan untuk menunjang pendidikan di wilayah pemkab Kabupaten Ngawi. Yang sekarang telah berdiri kokoh yaitu SMA Negeri 1 Kedunggalar yang beroperasi pada tahun 1997 - sekarang dan telah terakreditasi A.
3.2 Visi dan Misi Visi dan Misi Sekolah Menangah Atas Negeri 1 kedunggalar adalah sebagai berikut : a. VISI : Menyiapkan siswa menjadi manusia yang Berilmu,Berimam,Bertaqwa dan Tangguh dan serta dapat memahami bahwa ia dapat menjadi manusia yang berguna bagi dirinya sendiri, Masyarakat nusa dan bangsa. b. MISI : 1. Mendorong dan membantu siswa mengenali potendi dirinya sehingga dapat di kembangkan secara optimal. 2. Meningkatkan efektifitas pelajaran. 3. Menumbuhkan minat baca yang tinggi pada siswa sehingga tumbuh pemahaman dalam diri siswa bahwa membaca merupakan suatu kebutuhan bukan suatu kewajiban. 4. Menciptakan suasana proses belajar yang kondusif dan inovatif.
3.3 Kondisi SMA Negeri 1 Kedunggalar memiliki sistem program pendidikan yang baik, yakni
4
mengacu pada kurikulum yang ditetapkan oleh Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas). Tidak hanya itu, SMAN 1 Kedunggalar juga memiliki keunggulan baik fisik atau pun non fisik yang lain, demi menunjang pencapaian target dalam mendidik muridnya, antara lain : a. Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kedunggalar memiliki 21 kelas dengan rincian , kelas X sampai dengan kelas XI dimana kelas XII , VIII dan kelas IX masing- masing terdapat 7 kelas . b. Mempunyai murid sebanyak 695 orang. Dengan perincian sebagai berikut:
Kelas I J ml . Si s w a
Th. Ajara n
23 3 Or g
Tahun 2012/ 2013
c.
Kelas II
Jml . Ro mb . Bel aja r 7 Rbl .
J ml . Si s w a
Kelas III
Jml . Ro mb . Bel aja r
J ml . Si s w a
Jml . Ro mb . Bel aja r
23 22 6 7 6 7 Or Rbl Or Rbl g . g . Table 3.1 Rincian Jumlah siswa
Jumlah ( Kls I+II+III) Si s w a 69 5 Or g
Romb ongan Belaja r
21 Rbl.
Memiliki pegawai , tenaga pengajar, dan diantaranya merupakan lulusan sarjana
S1,
dan
D3,
Adapun
5
datanya
sebagai
berikut:
Table 3.2 Daftar Guru dan Karyawan SMAN 1 Kedunggalar.
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
Nama guru Drs. FX. SULARDI, M.Pd. Drs. JAMHARI MARHAIYUN Drs. DAMIN Drs. JOKO TRIYANTO DARSONO, S.Pd. Dra. MEITI AMALIA SETIYAKA, S.Pd. BAMBANG NURIDI, S.Pd. MEI ANDRIANI HIDAYAT, S.Pd. HERI SUROTO, S.Pd. Hj. ISNANI BADRI SYARIFAH, S.Ag. Drs. SUBAKDONO Dra. SUCI RAHAYU KISMIATI SRI KANTUN, S.Pd. SUJI WALUYO, S.Pd. Dra. SRI NURYAHNI Drs. MUHAMMAD RO'UF Dra. MASRUROH TEGUH ADI, S.Pd. Drs. SAMIRAN DIYAN RUSYDIANA, S.Pd. WIWIN SISWANTYANA, S.Pd. WAHYU WIDODO, S.Pd. Drs. AGUNG PURWANTORO Dra. ANDRIANI SETYAWATI MUHAIMIN, S.Ag. ARDITA YULI NUGRAHANTI, S.Pd.
Ijazah tertinggi
L/P
S2
L
S1
L
S1
L
S1
L
S1
L
S1
P
S1
L
S1
L
S1
P
S1
L
S1
P
S1
L
S1
P
S1
P
S1
L
S1
P
S1
L
S1
P
S1
L
S1
L
S1
P
S1
P
S1
L
S1
L
S1
P
S1
L
S1
P
6
Golongan
Mata Pelajaran
IV / b
Kepala sekolah
IV / b
Wakil Kepala
IV / b
EKONOMI
IV / a
FISIKA
IV / a
MATEMATIKA
IV / a
KIMIA
IV / a
BHS. INGGRIS
IV / a
BIOLOGI
IV / a
PKn.
IV / a
PEND. SENI
IV / a
PEND. AGAMA ISLAM
IV / a
MATEMATIKA
IV / a
BIOLOGI
IV / a
EKONOMI
IV / a
BHS.INGGRIS
IV / a
PKn.
IV / a
SEJARAH
IV / a
GEOGRAFI
IV / a
PENJASORKES
IV / a
PENJASORKES
III / d
MATEMATIKA
III / d
FISIKA
III / c
EKONOMI
III / c
PEND. SENI
III / c
KIMIA
III / b
PEND. AGAMA ISLAM
III / b
BIMB. & KONSELING
28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45
Dra. ANISATUL AZIZAH BUDIHARTI, S.Pd. INDAH SULISTYANINGSIH, S.Pd. ENI KURNIATI, S.Pd. TANTI SETIANA, S.Pd. Dra. DWI SULISTYANINGRUM Dra. Hj. ENDAH SETYOWATI Drs. SARMUN BINARTA Drs. MUGO HARNO DWI OKTORINI, S.Pd. SHOLEH TRIYONO, S.Pd. GATOT JUMARJI TRI YUANA, S.Psi. BUDI SANTOSO, S.Sn. HENDRI SULISTYO, S.Pd. AGUNG CHRISTANTO, S.Pd. ERMA CATUR YUSTIANANINGSIH, S.Pd. INDAH DWI ASTUTI, S.Th.I.
S1
P
S1
P
S1
P
S1
P
S1
P
S1
P
S1
P
S1
L
S1
L
S1
P
S1
L
S1
L
S1
L
S1
L
S1
L
S1
P
S1
P
BHS. ARAB
S1
L
BHS. INGGRIS
S1
L
Tata Usaha
III / b
PKn.
III / b
BHS. INDONESIA
III / b
BIOLOGI
III / b
GEOGRAFI
III / b
BHS.INDONESIA
III / b
BHS. INDONESIA
III / b
PKn.
III / b
SEJARAH
III / b
EKONOMI
III / a
BHS. INGGRIS
III / a
T. INFORMASI & KOM. BIMB. & KONSELING KETERAMPILAN T. INFORMASI & KOM. PEND. AGAMA KRISTEN KETERAMPILAN
46
MUHAMAD WAHYUDI, S.Pd. SHALEH, S.Sos.
47
WIDIASTUTI, A.Md.
D3
P
Tata Usaha
48
TITIK SULIYANINGSIH, S.Pd.
S1
P
Tata Usaha
49
MUHAIMIN, S.Pd.
S1
L
Tata Usaha
50
BANU RESTU SETIAWAN, S.E.
S1
L
Tata Usaha
51
KAMTO, S.Pd.
S1
L
Tata Usaha
52
OKTHA AMBARIYANTO
SMA
L
Tata Usaha
53
AROFAH SUDARSO
SMP
P
Pelaksana
54
SUYADI
SMP
L
Pelaksana
55
SUKAMTO
SMA
L
Pelaksana
56
SUWARNO
SMA
L
Pelaksana
7
3.4 Analisis 3.4.1 Analisis PIECES PIECES merupakan singkatan dari perfomance, information, economic, control, efficiency, service. Untuk mengidentifikasi masalah, maka perlu melakukan analisis terhadap kinerja, informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi dan pelayanan pelanggan, panduan ini dikenal sebagai analisis PIECES, dari analisis ini kita dapatkan beberapa masalah dan akhirnya dapat menemukan masalah utamanya. 1. Analisis Kinerja (performance) Parameter
Throughput
Hasil Analisis Proses dalam pembuatan informasi sangat lambat. untuk pembuatan brosur, spanduk dan perijinan pemasangan
spanduk
sangat
menghabiskan
waktu yang lama dan membutuhkan tenaga kerja. Hal ini akan mengakibatkan beban kerja personil lebih berat.
Response time
Banyak waktu yang terbuang saat publikasi
1
bulan ( percetakan dan penyebaran brosur ) yang dirasa waktu tersebut cukup lama terdapat
kendala
sehingga
belum lagi
menyebabkan
keterlambatan dalam informasi tersebut.
2. Analisis Informasi (information Analysis) Parameter
Akurat
Hasil Analisis Informasi
yang
karena
papan
dihasilkan
tidak
pengumaman
akurat, ataupun
spanduk tidak memuat seluruah informasi secara lengkap.
Relevan
Brosur yang di sediakan jatuh ke tangan yang salah yang sebenarnya tidak membutuhkan informasi ini sehingga pihak sekolah tidak
8
mendapat keuntungan sedikitpun.
Tepat waktu
Informasi yang diberikan pihak sekolah sering tidak up to date. Sehingga informasi sudah tidak berguna.
3. Analisis Ekonomi (Economic analysis) Parameter
Ekonomis
Hasil Analisis
Bertambahnya data semakin membutuhkan tempat penyimpanan yang lebih besar
Terbatasnya
anggaran
dalam
bentuk
dokumentasi, pembelajaran, dan publikasi non-digital.
4. Analisis Pengendalian (control analysis) Parameter
Pengendalian
Hasil Analisis
Kontrol
terhadap
informasi
akan
sulit
dilakukan apabila terjadi kesalahan
Informasi sulit untuk dikendalikan/diperbaiki apabila
terjadi
kesalahan
dalam
penyampaian informasi, karena informasi sudah terlanjur menyebar.
9
5. Analisis Efisiensi ( Efficiency Analysis) Parameter
Efisien
Hasil Analisis
efisiensi
kinerja
dan
informasi
yang
dihahasilkan belum maksimal karena sistem manual membutuhkan waktu yang lama untuk menghasilkan informasi yang akurat. Terbatasnya sumber daya manusia (SDM) dalam menyampaikan informasi
6. Analisis Pelayanan ( Servive Analysis) Parameter
Pelayanan
Hasil Analisis penyampaian
informasi
kepada
pemakai
informasi masih dibatasi oleh tempat, ruang dan waktu, dimana dibutuhkan waktu yang cukup
lama dan tidak
real-time dalam
mendapatkan informasi tersebut. 3.4.2 Analisis Kebutuhan Sistem a.
Kebutuhan Perangkat Keras Analisis kebutuhan perangkat keras bertujuan untuk mengetahui perangkat keras
apa saja yang dibutuhkan oleh sistem nantinya. Adapun spesifikasi untuk perangkat keras yang dibutuhkan dibagi menjadi dua yaitu kebutuhan pada saat pembuatan dan kebutuhan pada saat implementasi sistem.
10
Tabel 3.10 kebutuhan perangkat Keras ( Pembuatan ) No
Jenis
Spesifikasi
1
Processor
AMD Turion X2 Dual Core RM-70 2.0GHz
2
Memory
2000MB 800MHz
3
Hardisk
Seagate 320 GB
4
Printer
Canon MP 245
Graphic 5
Ati Radeon 3100 1917MB Card
Tabel 3.11 Kebutuhan perangkat keras ( Implementasi ) No
Jenis
Spesifikasi
1
Processor
Intel Core2 Duo 2.8GHz E7400
2
Memory
4096MB
3
Hardisk
250 GB
4
Printer
Canon IP 1300
Graphic 5
Intel GMA 4500HD Card
4. Implementasi dan pembahasan 4.1 Implementasi Tahap implementasi merupakan tahap akhir dari proses penerapan sistem baru, di mana pada tahap ini akan diuraikan beberapa hal pada
sebuah
sistem
yang
telah
dibuat
sebelum
sistem
tersebut
diimplementasikan. Adapun tujuan tahap implementasi ini adalah untuk menguji sistem apakah sudah layak untuk diimplementasikan atau belum
dan
apakah
sistem
tersebut
sudah
sesuai
dengan
yang
diharapkan. Tahapan ini termasuk di dalamnya pembuatan database, pembuatan program, dan pembuatan layout halaman Website. Adapun
11
beberapa tahapan implementasi sistem adalah: 4.1.1 Menerapkan Rencana Implementasi Rencana implementasi (implementation plan) merupakan tahap awal dari
tahapan
implementasi
sistem.
Rencana
implementasi
sistem
dimaksudkan untuk mengatur biaya dan waktu yang dibutuhkan selama tahapan implementasi. 4.1.2 Melaksanakan Kegiatan Implementasi Kegiatan
implementasi
dilakukan
dengan
dasar
kegiatan
yang
direncanakan dan diimplementasikan. 4.1.3 Implementasi Antarmuka Pada tahap implementasi antarmuka ini, akan dibahas pembuatan antarmuka aplikasi dengan menggunakan MySql . Program aplikasi berfungsi
sebagai
interface
antara
user
dengan
data
(database)
ataupun hasil yang diinginkan oleh user (sesuai tujuan pembuatan web). Website yang dibuat akan melibatkan beberapa Proses Sistem 5. Penutup 5.1 Kesimpulan Berdasarkan pembahasan pada halaman sebelumnya, yang mencakup data-data penelitian pada SMAN 1 Kedunggalar dan pembuatan laporan skripsi dengan judul “Analisis Perancangan Website pada SMA Negeri
1 Kedunggalar
Sebagai Sarana
Informasi”, serta sekaligus menjawab rumusan masalah pada Bab I, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: a) Proses 1 (Klola Data Admin) Dari penjelasan sebelumnya bahwa proses 1 dapat sangat membantu masyarakat dalam mendapatkan informasi lebih lengkap karena pada Website ini terdapat penjelasan yang luas seperti sejarah sekolah, visi dan misi, keunggulan, dan fasilitas serta berbagai aktivitas kegiatan ekstrakurikuler yang ada pada Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Kedunggalar. b) Proses 2 (Kelola Data Pengajar) Dengan adanya website ini dapat menghasilkan metode pembelajaran yang
12
efektif, efisien, dan modern, untuk meningkatkan mutu sekolah, karena beberapa faktor berikut :
Dengan adanya fasilitas e-learning Pengajar dapat dengan mudah memberikan tugas kepada siswa.
Mudah untuk Kegiatan Belajar Mengajar antara Pengajar dan Siswa
c) Proses 3 (Kelola Data Siswa) Dengan adanya fasilitas E-Learning ini pembelajaran ke pada siswa dapat lebih efektif dan dapat menunjang pendidikan siswa agar dapat memenuhi kriteria dan visi misi dari SMAN 1 Kedunggalar. Dan untuk meningkatkan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), ada beberapa faktor berikut :
Siswa dapat menjawab soal/Quiz secara online, dan Siswa juga dapat melihat nilai secara online.
Siswa menjadi lebih mengenal dunia IT.
Mudahnya
mengakses
materi
dari
pengajar,
serta
mudahnya
mendapatkan informasi secara up to date.
d) Informasi Dan Pencarian Dengan adanya Informasi dan pencarian ini dapat membantu pengunjung maupun user untuk melihat informasi yang ada, seperti informasi kegiatan, informasi sekolah, dan lain-lain. Sedangkan untuk pencarian yang berada pada website SMAN 1 Kedunggalar ini mempermudah user atau masyarakat luas untuk mencari informasi yang mereka inginkan.
13
5.2 Saran Mengingat tidak ada yang sempurna di dunia ini kecuali Sang Pencipta, penulis juga menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan, maka dari itu kritik dan saran dari para pembaca yang sekiranya dapat membangun dan memperbaiki sistem ini sangat diharapkan. Kiranya skripsi ini dengan segala manfaat, kelebihan, dan kekurangan dapat diterima serta memberi manfaat bagi masyarakat luas. Adapun saran dari penulis yang akan disampaikan kepada para mahasiswa, instansi, dan masyarakat yang akan melakukan penelitian baru pada sekolah ini diantaranya: 1. Dengan adanya sistem baru ini pihak instansi supaya lebih memperhatikan website untuk selalu up to date agar data yang akan disampaikan kepada pembaca bermanfaat, berkualitas, dan mengikuti arus teknologi informasi. 2. Dalam penyusunan skripsi ini penulis tidak membuat validasi umur saat registrasi e-learning.
3. Dalam penyusunan skripsi ini penulis tidak menyertakan jadwal pelajaran tiap kelas untuk setiap siswa yang login ke e-learning.
14
DAFTAR PUSTAKA
Dwiyoga, Albertus. 2005. Membangun Mail Server Andal. Jakarta: Elex Media Komputindo. Deris, Stiawan. 2005. Sistem Keamanan Komputer. Jakarta: Elex Media Komputindo. Oktavian, Diar Puji. 2010. Menjadi Programmer Jempolan Menggunakan PHP. Yogyakarta: MediaKom. Dominikus, Juju dan Matamaya Studio. 2008. Teknik Mempercepat Koneksi Internet. Jakarta: Elex Media Komputindo. Edi Noersasongko dan Pulung Nurtantio Andono. 2010. Mengenal Dunia Komputer. Jakarta: Elex Media Komputindo. Iskandar. 2009. Panduan Lengkap Internet. Yogyakarta: Andi Offset. Kuswayatno, Lia. 2006. Mahir dan terampil Berkomputer. Bandung: Grafindo Media Pratama. Lowery,Jospeh. 2007. Dreamweaver CS3 Bible. Indianapolis: Wiley Publishing, Inc. Madcoms. 2008. Panduan Lengkap Adobe Photoshop CS3 Professional. Yogyakarta: Andi Offset. Madcoms. 2011. Mahir dalam 7 Hari Adobe Dreamweaver CS5 Dengan Pemrograman PHP &MySQL. Yogyakarta: Andi Offset. Hakim, Rachmad. 2009. Professional Website dengan Joomla 1.5. Jakarta: Elex Media Komputindo. Hidayat, Rahmat. 2010. Cara Praktis Membangun Website Gratis. Jakarta: Elex Media Komputindo. Sigit. 2007. Pengertian PHP. Yogyakarta: Andi Offset. Smart, K. L., & Cappel, J. J. 2006. Students perceptions of online learning: A comparative study. Journal of Information TechnologyEducation. Soekartawi. 2003. Prinsip Dasar E-Learning: Teori dan Aplikasinya di Indonesia. Jurnal Teknodik. Sulistiyawan. 2008. Modifikasi Blog Multipy dengan CSS. Jakarta: Elex Media Komputindo. Wahana Komputer. 2007. Teknik Mengilah Foto Digital dengan Adobe Photoshop. Jakarta: Elex Media Komputindo. Supriyanto,Wahyu dan Ahmad Muhsin.2008. Teknologi Informasi Perpustakaan.Yogyakarta: Kanisius. Yoga. 2004. Desain Kreatif Adobe Photoshop CS. Jakarta: Elex Media Komputindo.
15
Yuhefizar. 2006. Website Interaktif Menggunakan Joomla. Jakarta: Elex Media Komputindo. Yuhefizar. 2000. 10 Jam Menguasai Internet. Jakarta: Elex Media Komputindo.
16